Modul ke:
Fakultas
Program Studi
www.mercubuana.ac.id
Geopolitik Rusmulyadi, M.Si.
Pengertian Geopolitik • Kata Geopolitik berasal dari kata geo dan politik. Geo berarti bumi, dan politik berasal dari bahasa Yunani politiea, yang berarti kesatuan masyarakat yang berdiri sendiri. • Jadi geopolitik adalah kebijakan (politik) negara yang dikaitkan dengan masalah geogarfi suatu bangsa berada.
• Geopolitik atau wawasan nasional Indonesia dinamakan Wawasan Nusantara. Wawasan Nusantara merupakan cara pandang dan sikap bangsa Indonesia mengenai dirinya yang bhineka, dan lingkunan geografinya yang berwujud negara kepulauan berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.
Latar Belakang Wawasan Nusantara • Latar belakang filosofi pengembangan Wawasan Nasional ditinjau dari: A. Falsafah Pancasila Nilai-nilai Pancasila mendasari pengembangan Wawasan Nasional, antara lain memberi kesempatan menjalankan ibadah sesuai dengan agama masing-masing, sebagai wujud nyata penerapan HAM. Mengedepankan kepentingan masyarakat yang lebih luas harus lebih diutamakan, tanpa mematikan kepentingan golongan. Pengambilan keputusan yang menyangkut kepentingan bersama diusahakan melalui musyawarah. Kemakmuran yang hendak dicapai oleh masingmasing warganya tidak merugikan orang lain.
B. Aspek Kewilayahan Nusantara Kondisi objektif geografi Indonesia yang terdiri atas ribuan pulau, memiliki karakteristik yang berbeda dengan negara lain. Pengaruh geografi merupakan suatu fenomena yang mutlak diperhitungkan karena mengandung beraneka ragam kekayaan alam dan jumlah penduduk yang besar
C. Aspek Sosial Budaya – Indonesia terdiri atas ratusan suku bangsa yang masing-masing memiliki adat istiadat, bahasa, agama dan kepercayaan. Oleh karena itu, tata kehidupan nasional yang berhubungan dengan interaksi antargolongan masyarakat mengandung potensi konflik yang besar, terlebih lagi kesadaran nasional masyarakat masih relative rendah dan jumlah masyarakat yang terdidik relatif rendah.
D. Aspek Historis – Perjuangan suatu bangsa dalam meraih cita-cita pada umumnya tumbuh dan berkembang dari latar belakang sejarahnya. Dengan semangat kebangsaan yang menghasilkan kemerdekaan, maka semangat itu harus tetap dipertahankan dengan semangat persatuan yang esensinya adalah mempertahankan persatuan bangsa dan menjaga wilayah kesatuan Indonesia.
Kedudukan Wawasan Nusantara • Wawasan Nusantara sebagai Wawasan Nasional Bangsa Indonesia merupakan ajaran yang diyakini kebenaran oleh seluruh rakyat agar tidak terjadi penyesatan dan penyimpangan dalam upaya mencapai dan mewujudkan cita-cita dan tujuan nasional. Dengan demikian, Wawasan Nusantara menjadi landasan visional dalam menyelenggarakan kehidupan nasional.
• Wawasan Nusantara dan paradigm nasional dapat dilihat dari spesifikasinya sebagai berikut: – Pancasila sebagai falsafah, ideologi bangsa dan dasar negara; berkedudukan sebagai landasan idiil – UUD 1945 sebagai landasan konstitusi negara; berkedudukan sebagai landasan konstitusional – Wawasan Nusantara sebagai visi nasional; berkedudukan sebagai landasan konsepsional – Ketahanan Nasional sebagai konsepsi nasional; berkedudukan sebagai landasan konsepsional – GBHN sebagai politik dan strategi nasional sebagai kebijakan dasar nasional; berkedudukan sebagai landasan operasional
Fungsi Wawasan Nusantara • Wawasan Nusantara berfungsi sebagai pedoman, motivasi, dorongan, serta ramburambu dalam menentukan segala kebijakan, keputusan, tindakan, dan perbuatan bagi penyelenggara negara di tingkat pusat dan daerah, maupun bagi seluruh rakyat Indonesia dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara
Tujuan Wawasan Nusantara • Wawasan Nusantara bertujuan mewujudkan nasionalisme yang tinggi di segala aspek kehidupan rakyat Indonesia dalam segala bidang kehidupan. Demi tercapainya tujuan nasional tersebut merupakan pancaran dari makin meningkatnya rasa, pemahaman, dan semangat kebersamaan dalam jiwa bangsa Indonesia sebagai hasil pemahaman dan penghayatan Wawasan Nusantara.
Konsepsi Wawasan Nusantara • Wawasan Nusantara mencakup lima pokok perwujudan negara kepulauan nusantara sebagai satu kesatuan wilayah, yaitu satu kesatuan politik, satu kesatuan ekonomi, satu kesatuan sosial budaya dan satu kesatuan pertahanan keamanan.
Tantangan Global • Dalam terpaan nilai global yang menantang wawasan persatuan bangsa, Wawasan Nusantara harus dikembalikan dan diteguhkan secara terus menerus sebagai visi bangsa. • Tantangan global terkait wawasan nusantara antara lain adalah pemberdayaan rakyat yang optimal, dunia tanpa batas, era baru kapitalime dan kesadaran warga negara.
Terima Kasih Rusmulyadi, M.Si.