Modul ke:
Fakultas
Program Studi
www.mercubuana.ac.id
Identitas Nasional Rusmulyadi, M.Si.
Pengertian Identitas Nasional • Identitas nasional merupakan manifestasi nilai-nilai budaya yang tumbuh dan berkembang dalam aspek kehidupan suatu bangsa (nation) dengan ciri-ciri khas dan dengan ciri-ciri khas tersebut suatu bangsa berbeda dengan bangsa lain dalam kehidupannya (Koento Wibisono: 2005).
Hakikat identitas nasional bangsa Indonesia dalam hidup dan kehidupan berbangsa dan bernegara adalah Pancasila yang aktualisasinya tercermin dalam penataan kehidupan bangsa dalam arti luas, misalnya dalam perundang-undangan atau hukum, sistem pemerintahan, nilai-nilai etik dan moral yang secara normatif diterapkan di dalam pergaulan baik, pada skala nasional maupun internasional.
Parameter Identitas Nasional • Identitas nasional biasanya mempunyai indikator sebagai berikut: 1. Identitas nasional menggambarkan pola perilaku yang terwujud melalui aktivitas masyarakat sehari-hari. Identitas ini menyangkut adat istiadat, tata kelakuan, dan kebiasaan. 2. Lambang-lambang yang merupakan ciri dari bangsa dan secara simbolis menggambarkan tujuan dan fungsi bahasa. Lambang-lambang negara ini biasanya dinyatakan dalam undang-undang seperti Garuda Pancasila, bendera, bahasa dan lagu kebangsaan.
3. Alat-alat perlengkapan yang digunakan untuk mencapai tujuan seperti bangunan, teknologi, dan peralatan manusia. Identitas yang berasal alat perlengkapan ini seperti bangunan yang merupakan tempat ibadah, peralatan manusia dan teknologi 4. Tujuan yang ingin dicapai suatu bangsa. Identitas yang bersumber dari tujuan ini bersifat dinamis dan tidak tetap seperti budaya unggul, prestasi dalam bidang tertentu, dan lain-lain.
Unsur-Unsur Identitas Nasional • Unsur-unsur pembentuk identitas nasional Indonesia berdasarkan ukuran parameter sosiologis adalah 1. 2. 3. 4.
Suku Bangsa Agama Kebudayaan Bahasa
• Dari unsur-unsur identitas nasional tersebut diatas dapat dirumuskan pembagiannya menjadi 3 bagian berikut: – Identitas Fundamental; yaitu Pancasila yang merupakan falsafah bangsa, dasar negara, dan ideologi negara – Identitas Instrumental yang berisi UUD 1945 dan tata perundangannya, bahasa Indonesia, lambang negara, bendera negara, lagu kebangsaan “Indonesia Raya”
– Identitas alamiah yang meliputi negara kepulauan (archipelago) dan pluralism dalam suku, bahasa, budaya dan agama serta kepercayaan (agama)
Faktor Pembentukan Identitas Nasional • Pembentukan bangsa-negara sangat berkaitan dengan identitas yang tersedia untuk menyatukan masyarakat. Beberapa faktor yang diperkirakan menjadi identitas bersama atau identitas nasional, yaitu: ¾ Primordial ¾ Sakral ¾ Tokoh ¾ Sejarah ¾ Bhineka Tunggal Ika ¾ Perkembangan Ekonomi ¾ Kelembagaan
Pancasila Sebagai Identitas Nasional dan Globalisasi
• Persolan utama Indonesia dalam mengarungi lautan Global ini adalah masih banyaknya kemiskinan, kebodohan dan kesenjangan sosial yang masih lebar. Dari beberapa persoalan diatas apabila bangsa Indonesia mampu memaknai kembali Pancasila dan kemudian dimulai dari setiap warga negara untuk bisa menjalankan dalam kehidupan sehari-hari, maka globalisasi akan dapat diarungi dan keutuhan NKRI masih bisa terjaga
• Revitalisasi Pancasila harus dikembalikan pada eksistensi Pancasila sebagai ideologi bangsa dan negara. Karena ideologi adalah belief system, pedoman hidup dan rumusan cita-cita atau nilai-nilai (Sergent, 1981)
• Pancasila harus dilihat sebagai ideologi, sebagai cita-cita. Maka secara otomatis akan tertanam pengertian di alam bawah sadar rakyat, pencapaian cita- cita, seperti kehidupan rakyat yang adil dan makmur, misalnya, harus dilakukan bertahap. Dengan demikian, bangsa ini lebih leluasa untuk merencanakan aneka tindakan guna mencapai cita-cita itu.
Terima Kasih Rusmulyadi, M.Si.