1
Selasa, 16 Mei 2017
DAILY RESEARCH Statistics
Highlight
Opening Today
Nikkei
AORD
Change
Index DJIA S&P 500 FTSE 100 CAC 40 DAX NIKKEI 225 HANGSENG STI SHENZHEN SHANGHAI
Last 20981.94 2402.32 7454.37 5417.40 12807.04 19978.21 25371.59 3264.21 1827.02 3090.23
Commodities Oil (US$/barrel) CPO (RM/M.T) Gold (USD/T.oz) Nikel (USD/M.T Timah (USD/M.T) Coal (USD/M.T) Exchange IDR/USD USD/EUR JPY/USD IDR/SGD IDR/AUD TLKM TLK.NYSE
Chg 85.33 11.42 18.98 11.98 36.63 134.04 215.25 (0.30) 6.82 6.72
Price 49.06 2684.00 1230.70 9360.00 19750.00 72.05 Rates 13290.00 1.099 113.65 9518.90 9879.90
USD 32.80
Chg 1.20 12.00 2.20 0.00 0.00 (0.45) Chg (29.00) 0.01 0.28 26.79 20.10
IDR 4359
% 0.41 0.48 0.26 0.22 0.29 0.68 0.86 (0.01) 0.37 0.22 % 2.51 0.45 0.18 0.00 0.00 (0.62) % (0.22) 0.50 0.25 0.28 0.20
Chg % (0.36) (1.09)
Top Gainers FORZ‐W TIFA FORZ ADMG TBMS
IDR 224 189 490 250 1,435
% 82.10 35.00 25.00 25.00 24.80
Chg 101 49 98 50 285
Top Losers ALTO‐W TKIM‐W MGNA‐W GOLL‐W CANI
IDR 10 376 3 8 422
% (75.00) (28.40) (25.00) (20.00) (18.80)
Chg (30) (149) (1) (2) (98)
Top Value BUMI TLKM BBRI ASII INDY
IDR 348 4,360 14,300 8,700 855
% 0.00 (0.90) 2.00 0.30 0.60
(miliar) 845 B 776 B 698 B 530 B 500 B
Top Volume BUMI MYRX RIMO BRMS DEWA
IDR 348 131 145 67 55
% 0.00 0.00 (1.40) (2.90) (5.20)
(juta) 2,364.248 1,825.084 1,238.680 1,042.551 748.298
Surplus neraca perdagangan Mei diprediksi mengecil. MSKY tetapkan harga rights issue Rp 1.000. GEMS akuisisi empat perusahaan batubara. SMGR akan refinancing utang Rp 2 triliun.
Market Preview
I
HSG pada perdagangan awal pekan kemarin bergerak ber‐ varisi naik turun dalam rentang 44 poin. Sempat koreksi 15 poin di penutupan sesi pertama, namun di akhir sesi berhasil tutup menguat 13,654 poin (0,24%) di 5688,870. IHSG bergerak dalam rentang sup‐ port 5650 hingga resisten di 5700. Nilai transaksi di Pasar Reguler kemarin menyusut menjadi hanya Rp4,8 triliun di bawah rata‐rata harian pekan kemarin yang menca‐ IHSG 5,688.87 pai Rp6,15 triliun. Penguatan IHSG Change 13.65 0.24 digerakkan oleh sejumlah saham Change (%) 7.40 perbankan dan konsumsi. Sentimen Change (%/ytd) 7.075 positif saat ini mengantisipasi men‐ Total Value (IDR triliun) Total Volume (miliar saham) 9.118 ingkatnya belanja masyarakat me‐ Net Foreign Buy (IDR miliar) (741.000) masuki bulan puasa mulai akhir Up: 147 Down: 318 Unchange: 122 bulan ini dan lebaran bulan depan. Harga minyak mentah yang kemarin rebound hingga 2,5% di USD49/ barel ikut menopang rebound saham sektor energi pada perdagangan ke‐ marin. Sementara Wall Street tadi malam kembali bergerak bullish setelah beberapa sesi sebelumnya koreksi. Indeks S&P dan Nasdaq berhasil tutup di level tertinggi baru yakni di 2402,32 dan 6149,67 atau masing‐masing men‐ guat 0,48% dan 0,46%. Indeks DJIA menguat 0,41% di 20981,94, menghapus koreksi selama empat sesi perdagangan sebelumnya. Saham‐saham sektor material dan energy menjadi penopang penguatan indeks S&P. Harga minyak mentah tadi malam di AS rebound 2% di USD48,52/barel setelah pasar be‐ reaksi atas pernyataan Saudi dan Rusia yang akan memperpanjang pemangka‐ san produksi hingga Maret tahun depan. Penguatan Wall Street ini terjadi di tengah meningkatnya ketegangan geopolitik di Korea Peninsula dan mening‐ katnya resiko keamanan dunia maya setelah serangan siber ‘ransomware’ yang melanda sekitar 150 negara. Pada perdagangan hari ini, sentimen pasar diperkirakan masih ber‐ peluang mengangkat kembali IHSG namun dalam rentang terbatas. Saham‐ saham berbasiskan energi akan mendapat momentum rebound lanjutan seir‐ ing rebound harga minyak mentah dunia. Penguatan rupiah terhadap dolar AS saat ini di Rp13319 menjadi penambah insentif bagi pergerakan bullish sejum‐ lah saham berbasiskan permintaan domestik seperti perbankan, sektor kon‐ sumsi, dan properti. IHSG dipekrirakan berpeluang menembus kembali level 5700 dengan resisten di 5720. Sedangkan support saat ini di 5650. S1 5650 S2 5630 R1 5700 R2 5720
Selasa, 16 Mei 2017
News Update
Surplus neraca perdagangan Mei diprediksi mengecil. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, surplus neraca perdagangan bulan lalu tercatat sebesar US$ 1,24 miliar, naik tipis dibandingkan surplus bulan sebelumnya yang tercatat sebesar US$ 1,23 miliar. Surplus tersebut terjadi karena nilai ekspor dan impor April 2017 masing-masing sebesar US$ 13,17 miliar dan US$ 11,93 miliar. Namun, nilai ekspor dan impor tersebut turun 10,3% dan 10,2% dibanding Maret 2017, walaupun keduanya masih tumbuh 12,63% dan 10,31% year on year (YoY). Penurunan ekspor tersebut disebabkan oleh penurunan harga sejumlah komoditas dan penurunan sejumlah barang-barang ekspor. Sementara penurunan impor, kata Ekonom Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Bhima Yudhistira Adhinegara, mengindikasikan permintaan dalam negeri yang melemah. Merujuk pada data BPS, impor barang konsumsi tercatat turun sebesar 17,73% month on month (MoM). Penurunan impor juga terjadi pada kelompok bahan baku penolong dan kelompok barang modal masing-masing sebesar 9,75% dan 7,38% MoM. Sementara penurunan impor pada kelompok bahan baku penolong dan barang modal kata Bhima, berkaitan dengan geliat industri pengolahan yang masih tumbuh terbatas. Bhima memperkirkaan, penurunan harga komoditas ekspor akan berlanjut di bulan Mei ini, terutama harga minyak mentah. "Jadi ada potensi ekspor kembali turun (dibanding bulan April)," tambahnya. Sementara impor bulan ini, diramal Bhima berpotensi meningkat dibanding April, khususnya impor makanan jadi dan pakaian jadi, sebagai stok menjelang lebaran. "Sehingga (neraca perdagangan) masih bisa surplus. Tapi yang jadi perhatian adalah besaran surplusnya mengecil," kata Bhima. (Kontan) MSKY tetapkan harga rights issue Rp 1.000. PT MNC Sky Vision Tbk (MSKY) menetapkan harga penjualan saham baru atau rights issue sebesar Rp 1.000 per saham. Harga itu lebih tinggi dari harga saham MSKY yang saat ini sebesar Rp 985 per saham. Perusahaan berencana melepas 1,2 miliar saham baru dengan hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD). Jumlah itu setara dengan 14,29% dari total modal ditempatkan dan disetor penuh. Sehingga, MSKY berpeluang mengantongi dana segar Rp 1,29 trliun. Setiap pemegang enam saham berhak atas satu HMETD. "Tidak terdapat pembeli siaga dalam penawaran umum terbatas (PUT) perseroan," ujar manajemen MSKY dalam prospektus yang terbit Senin (15/5). Rencananya, sebesar Rp 719,8 miliar dari hasil rights issue itu akan digunakan untuk konversi uang muka setoran modal menjadi saham perseroan. Lalu, sisa dananya akan digunakan untuk modal kerja. Hingga 2016, pendapatan MSKY turun 7,5% dibandingkan tahun sebelumnya, menjadi Rp 3 triliun. MSKY juga masih membukukan rugi bersih sebesar Rp 197 miliar. (Kontan) GEMS akuisisi empat perusahaan batubara. PT Golden Energy Mines Tbk (GEMS) bersama perusahaan asal India, GMR Infrastructure Ltd. telah menandatangani perjanjian jual beli bersyarat atau Conditional Share Purchase Agreement (CSPA) terkait akuisisi empat perusahaan di sektor batubara. GEMS akan mengakuisisi 100% saham empat anak usaha GMR Infrastructure, yakni PT Dwikarya Sejati Utama, PT Duta Surana Internusa, PT Unsoco dan PT Barasentosa Lestari. Sudin Sudirman, Sekretaris Perusahaan GEMS bilang, nilai akuisisinya secara keseluruhan sekitar US$ 59,27 juta. Nilai itu setara sekitar Rp 780 miliar. Bukan hanya aset, GMR Infrastructure juga akan melepas mandatory convertible bonds (MCB) yang ada di empat perusahaan tersebut. "Untuk MCB, nilainya US$ 6,37 juta," imbuh Sudin. Sumber pendanaan atas akuisisi itu berasal dari kas internal. Per kuartal I 2017, GEMS masih memiliki kas sebesar US$ 80 juta. Dana itu cukup untuk keperluan akuisisi, sehingga tidak perlu mengambil dana dari rights issue GEMS. "Karena rights issue kemarin itu untuk memenuhi syarat free float," tambah Sudin. Seperti diketahui, akhir April lalu, GEMS mengumumkan rencananya untuk melangsungkan penambahan modal tanpa hak memesan efek terlebih dahulu (nonHMETD) atau non-preemptive rights issue. GEMS bakal menerbitkan maksimal sebanyak 588,2 juta saham baru atau sebesar 10% dari total modal disetor. Harga pelaksanaan non-preemptive rights issue sebesar Rp 2.900 per saham. Sehingga, GEMS akan meraup dana segar senilai Rp 1,7 triliun. Ekspansi menjadi alasan dibalik akuisisi GEMS. Dengan akuisisi tersebut, perusahaan ingin menambah cadangan batubara. (Kontan) SMGR akan refinancing utang Rp 2 triliun. Sepanjang tahun ini, PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) berencana membayar kembali (refinancing) utangnya sebesar Rp 2 triliun. Pinjaman dari perbankan yang akan jatuh tempo, bakal dilunasi dengan surat utang baru. Produsen semen pelat merah ini menerbitkan obligasi dengan penawaran umum berkelanjutan (PUB) senilai Rp 8 triliun. Untuk tahap pertama, SMGR merilis obligasi Rp 3 triliun dengan tenor lima tahun. Indikasi kupon obligasi itu dipatok 8%-8,8%. Dari jumlah itu, sebesar Rp 1,37 triliun langsung digunakan untuk refinancing utang kredit sindikasi anak usahanya, PT Semen Tonasa. Sementara sisanya untuk modal kerja. Darmawan Junaidi, Direktur Keuangan SMGR mengatakan, pada semester dua mendatang, SMGR akan menerbitkan obligasi tahap dua senilai Rp 2 triliun. Sekitar 25% dari dana obligasi itu juga dialokasikan untuk membayar pinjaman. "Jadi kalau ditotal, jumlah utang yang akan dibayar kembali tahun ini sekitar Rp 2 triliun," ujarnya di Jakarta. Ia menjelaskan, dengan penerbitan obligasi, SMGR berharap bisa memangkas beban bunga. "Harapannya ada penurunan 1% dari biaya bunga yang selama ini dibayarkan," ujar Darmawan. Setidaknya, beban bunga bisa dipangkas sekitar Rp 60 miliar pada tahun ini. Hal ini diklaim bakal membuat keuangan SMGR lebih sehat. SMGR bakal menjaga rasio debt to ebitda di bawah dua kali. Hingga Maret 2017, total pinjaman bank SMGR yang jatuh tempo dalam waktu satu tahun mencapai Rp 756,01 miliar. Lalu, pinjaman bank jangka panjangnya mencapai Rp 3,9 triliun. Menurutnya, meski tahun ini ada potensi kenaikan suku bunga The Fed, dampaknya ke nilai tukar rupiah tak akan terlalu besar. Sehingga, ia yakin SMGR bakal mendapatkan kupon obligasi yang kompetitif. Direktur Utama SMGR Rizkan Chandra mengatakan, penjualan semen sudah mulai pulih. Hingga April 2017, SMGR mencetak volume penjualan semen 8,6 juta ton, naik 8,2% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Untuk menjaga margin, SMGR juga masuk ke bisnis material bangunan. "Kontribusi bisnis non semen diharapkan naik dari 10% menjadi 20% terhadap pendapatan," ujarnya. SMGR juga membidik ekspansi dengan mengakuisisi perusahaan material bangunan. "Kami sedang due dilligence, diharapkan bisa tuntas pada semester ini," imbuh Darmawan. Setidaknya akan ada dua perusahaan yang diakuisisi SMGR di tahun ini. Perusahaan itu bisa perusahaan swasta dari dalam ataupun luar negeri. (Kontan)
2
Selasa, 16 Mei 2017
Stock Picks BEST 256‐278. Harga saham emiten sektor properti sejak April lalu bergerak bearish seiring minimnya in‐ sentif dan masih melemahnya daya beli masyarakat. Hal ini turut berimbas pada pergerakan saham emiten kawasan industri, Bekasi Fajar Industrial Estate Tbk (BEST). Harga sahamnya kemarin berhasil rebound ter‐ batas setelah tekanan jual membawa harganya ke Rp256 akhir pekan lalu, merupakan level terendahnya sejak perdagangan 10 Januari 2017. Posisi harga sahamnya yang berada di area oversold membuat peluang rebound terbuka lebar. Saat ini support sederhana di Rp256 apabila bertahan, berpeluang rebound menuju resisten di Rp278. Akhir tahun lalu harga sahamnya tutup di Rp254. Tahun ini harga sahamnya tertinggi di Rp342 (30/1) dan terendah di Rp250 (3/1). Kinerja perseroan sebagaimana umumnya kinerja emiten prop‐ erti, di 1Q17 masih cenderung tertekan. Pendapatan 1Q17 perseroan hanya tumbuh tipis 0,68% mencapai Rp185,24 miliar dibandingkan periode yang sama 2016 (1Q16) sebesar Rp184 miliar. Laba bruto naik tipis 1,1% mencapai Rp128 miliar dari Rp126,7 miliar di 1Q16 dengan marjin naik mencapai 69,16% dari 68,84%. Di bottom line, laba bersih turun 32,49% mencapai Rp83,39 miliar dibandingkan 1Q16 sebesar Rp123,52 miliar. Marjin bersih turun dari 67,13% menjadi 45%. Namun marjin bersih 1Q16 di atas kinerja 2016 sebe‐ sar 40,75%. Penurunan laba bersih 1Q17 terutama dipicu kenaikan beban penjualan yang mencapai Rp5 miliar dibandingkan 1Q16 yang hanya Rp281 juta. Selain itu perseroan juga mengalami kenaikan beban keuangan hingga 66,4% mencapai Rp31,32 miliar dari Rp18,82 miliar di 1Q16. Sebelumnya pendapatan perseroan tahun ini diperkirakan tumbuh 15% mencapai Rp948 miliar. Hingga 1Q17 baru mencerminkan 19,54% dari proyeksi pendapatan tahun ini. Sedangkan laba bersih tahun ini sebelumnya diproyeksikan mencapai Rp426,63 miliar atau naik 27% dari 2016 sebesar Rp335,97 miliar. Hingga 1Q17, pencapaian laba bersih baru mencerminkan 19,5% dari proyeksi laba tahun ini. EPS tahun ini diproyeksikan Rp44,22. Perse‐ roan tahun ini menargetkan marketing sales lahan industri di kisaran 25 ha‐30 ha hampir sama dengan ta‐ hun lalu yang membukukan marketing sales 30,7 ha. Tahun ini perseroan menganggarkan belanja modal di kisaran Rp700 miliar hingga Rp800 miliar. Kurang lebih Rp600 miliar akan digunakan untuk belanja lahan di timur dan selatan kawasan industri MM2100 Cibitung Bekasi. Saat ini perseroan memiliki cadangan lahan belum terjual sekitar 1030 ha, sedangkan kawasan yang sudah terbangun mencapai 1300 ha. Tahun ini perseroan masih mempertahankan harga jual lahan di kisaran Rp2,5 juta hingga Rp3 juta per meter persegi. Sebelumnya kami memperkirakan tahun ini harga sahamnya berpeluang ditransaksikan dengan PBV 1,2x atau mencapai Rp464. Maintain Buy, SL 250
3
Selasa, 16 Mei 2017
Stock Picks 4
HRUM 1960‐2200. Harga saham emiten sektor batubara saat ini bergerak dalam tren bearish seiring tren pelemahan harga komoditas batubara yang saat ini sudah di USD72/MT turun hingga 20% bila dibandingkan posisi harga batubara di awal tahun ini yang masih di USD90/MT. Harga minyak mentah yang terus melemah saat ini di USD47/barel turut memicu tren bearish harga batubara dunia. Hal ini telah menekan pergerakan harga saham emiten batubara termasuk saham Harum Energy Tbk (HRUM) sejak perdagangan April lalu. Harga saham HRUM kemarin sempat koreksi di Rp1970 ini merupakan harga terendahnya sejak perdagangan pertengahan Februari tahun ini, sebelum akhirnya berhasil rebound tutup di Rp2070. April lalu harga sahamnya sempat menguat hingga di Rp2880 (10/4) seiring sentimen kenaikan harga batubara di 1Q17. Kenaikan harga batubara di 1Q17 hingga 64% hingga rata‐rata di USD82/ MT dibandingkan rata‐rata di 1Q16 di USD50/MT telah mendongkrak kinerja emiten batubara di 1Q17 termasuk kinerja perseroan diperiode tersebut. Tahun ini harga terendahnya sempat di Rp1920 (14/2). Akhir tahun lalu harga sahamnya di Rp2140. Kami menilai harga sahamnya saat ini sudah relatif murah sehingga berpeluang kembali menguat. Secara technical posisi harga sahamnya sudah oversold. Dalama waktu dekat sentimen individual seperti rencana pembagian dividen tunai tahun buku 2016 berpeluang mengangkat kembali harga sahamnya. Perseroan akan menyelenggarakan RUPS Tahunan pekan depan (23/5). Tahun lalu laba bersih perseroan mencapai USD13,35 juta, membalikan posisi tahun sebelumnya yang mencatatkan rugi bersih USD19,25 juta. Perseroan berpeluang membagikan dividen tunai tahun buku 2016 sebesar 50% laba bersih atau sebesar USD0,00251/saham. Dengan kurs 1USD=Rp13300 dividen berpeluang sebesar Rp33,4/saham. Perseroan juga memiliki agenda korporasi buyback saham dengan masa periode hingga 12 Juni 2018. Sepanjang 1Q17 perseroan membukukan laba bersih USD12,36 juta melonjak 850% dibandingkan 1Q16 yang hanya USD1,30 juta. Lonjakan laba bersih membuat marjin bersih naik hingga 15,71% dari 2,96% di 1Q16. Lonjakan laba bersih ditopang pertumbuhan pendapatan usaha hingga 79% mencapai USD78,69 juta dibandingkan 1Q16 sebesar USD43,91 juta. Laba kotor 1Q17 melonjak 156% mencapai USD27 juta dengan marjin 34,4% naik dari 24%. Perseroan juga berhasil membukukan lonjakan pendapatan bunga 58% mencapai USD893,77 ribu dari USD563,85 ribu di 1Q16. Tahun ini perseroan menargetkan produksi batubara 4‐5 juta ton naik dari tahun lalu 3 juta ton. Produksi batubara perseroan 100% di ekspor di kawasan Asia seperti Tiongkok, Korsel, Taiwan, Malaysia dan Jepang. Sebelumnya, dengan volume penjualan batubara 4 juta ton dan harga jual rata‐ rata USD70/MT, proyeksi pendapatan perseroan tahun ini akan mencapai USD280 juta. Sedangkan laba bersih dengan marjin 12% diperkirakan mencapai USD33,60 juta atau tumbuh 107% dari perkiraan tahun lalu. EPS proyeksi tahun ini diperkirakan USD0,0124 atau setara dengan Rp165,66 dengan kurs 1USD=Rp13330. Pencapaian pendapatan usaha perseroan hingga 1Q17 telah mencerminkan 28% dari proyeksi tahun ini. Sedangkan pencapaian laba bersih 1Q17 telah mencerminkan 37% dari proyeksi laba bersih tahun ini. Sebelumnya diperkirakan harga sahamnya tahun ini berpeluang ditransaksikan dengan PE 15x (E/17) atau mencapai Rp2490. Dari harga saat ini di Rp2070 ada ruang penguatan sekitar 20%. Secara technical level support saat ini di Rp1960. Sedangkan peluang rebound lanjutan akan menguji resisten di Rp2200 higga Rp2300. Resiko pergerakan harga sahamnya adalah fluktuasi harga batubara. Namun harga sahamnya saat ini sudah oversold berpeluang terjadi technical rebound. Maintain Buy, SL 1900
Selasa, 16 Mei 2017
Stock Picks ICBP 8450‐8800. Harga saham emiten barang konsumsi, Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) sejak awal Mei ini bergerak konsolidasi di tengah tren bullish pasar. Dalam waktu dekat sentimen pasar akan digerakkan dengan sentimen menyambut bulan puasa dan lebaran Juni mendatang yang mendorong permintaan akan barang konsumsi. Secara individual, sentimen positif akan digerakkan dengan rencana perseroan membagikan dividen tunai tahun buku 2016 yang bisa mencapai 50% atau sebesar Rp154,5/ saham. Kemarin di harga Rp8625, pemodal berpeluang mendapatkan dividen yield sebesar 1,8%. Sepanjang 1Q17, perseroan mencatatkan penjualan neto Rp9,46 triliun atau tumbuh 6% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp8,92 triliun. Laba bersih 1Q17 tumbuh 15,6% mencapai Rp1,09 triliun dibandingkan 1Q16 sebesar Rp944,8 miliar. Marjin bersih di 1Q17 naik mencapai 11,5% dibandingkan 10,6% di 1Q16. Kontribusi utama terhadap penjualan bersih perseroan disumbangkan dari penjualan mie instan yang mencapai 63%. Tahun ini diperkirakan pertumbuhan penjualan bersih 10% mencapai Rp38,41 triliun. Hingga 1Q17 pencapaian penjualan bersih mencerminkan 24,6% dari proyeksi penjualan bersih tahun ini. Sedangkan laba bersih tahun ini diperkirakan mencapai Rp3,84 triliun atau tumbuh 6,7%. Hingga 1Q17, pencapaian laba bersih sudah mencerminkan 28% dari proyeksi laba bersih tahun ini. EPS 2017 diperkirakan Rp329,33. Pada harga Rp8625, saham ICBP ditransaksikan dengan PE 26,2x (E/17). Dalam kondisi pasar bullish harga sahamnya berpeluang ditransaksikan dengan PE 31x (E/17) atau mencapai Rp10235. Dari harga saat ini ada ruang penguatan 18,6%. Secara technical saat ini support di Rp8400 dengan target resisten terdekat di kisaran Rp8800 hingga Rp8900. Maintain Buy, SL 8000
Saham Pilihan ASII 8550-9000 Buy, SL 8400 BMRI 11950-12400 Buy, SL 11800 INDF 8300-8600 Buy, SL 8200 LSIP 1470-1530 Buy, SL 1400 PTBA 10600-12000 Buy, SL 10000 MEDC 2540-2780 Buy, SL 2270 ELSA 310-356 Buy, SL 299
5
Selasa, 16 Mei 2017
Stock View EMITEN IHSG
LAST
R1
R2
S1
S2
5688.87 5705.55 5722.23 5660.64 5632.41
AALI BWPT LSIP SGRO SIMP UNSP
14650 272 1500 2040 615 198
14,833.33 277.33 1,523.33 2,063.33 630.00 211.00
ADRO BORN BRAU BUMI DEWA HRUM ITMG PTBA PTRO
1485 50 82 348 55 2070 15150 10875 1025
1,520.00 50.00 82.00 368.67 59.33 2,116.67 16,050.00 11,158.33 1,070.00
BIPI ELSA ENRG ESSA MEDC
83 330 50 2540 2560
86.00 340.00 50.00 2,546.67 2,656.67
ANTM INCO TINS
610 1885 835
625.00 1,908.33 856.67
INTP SMCB SMGR
17800 900 8900
17,983.33 908.33 8,950.00
GDST JPRS KRAS
96 136 500
97.67 137.67 506.67
CPIN JPFA
3050 1075
3,080.00 1,103.33
ASII GJTL
8700 1040
8,758.33 1,063.33
ICBP INDF MYOR ROTI GGRM INAF KAEF KLBF
8625 8475 2150 1600 73600 3120 2520 1525
8,700.00 8,516.67 2,230.00 1,673.33 74,116.67 3,260.00 2,556.67 1,550.00
UNVR
48000
48,383.34
REV 2015
G (%)
EPS 2015
PERKEBUNAN 15,016.67 14,483.33 14,316.67 13,059,216.00 ‐19.91 282.67 267.33 262.67 1,546.67 1,473.33 1,446.67 4,189,615.00 ‐11.36 2,086.67 2,023.33 2,006.67 645.00 605.00 595.00 13,835,444.00 ‐7.53 224.00 190.00 182.00 PERTAMBANGAN BATU BARA 1,555.00 1,445.00 1,405.00 37,032,346.42 ‐10.48 50.00 50.00 50.00 82.00 82.00 82.00 389.33 332.67 317.33 63.67 52.33 49.67 3,312,510.21 13.47 2,163.33 1,996.67 1,923.33 16,950.00 14,375.00 13,600.00 21,925,897.16 ‐9.27 11,441.67 10,583.33 10,291.67 13,733,627.00 5.01 1,115.00 960.00 895.00 PERTAMBANGAN MINYAK & GAS BUMI 89.00 81.00 79.00 350.00 310.00 290.00 3,775,323.00 ‐10.56 50.00 50.00 50.00 2,553.33 2,536.67 2,533.33 2,753.33 2,366.67 2,173.33 PERTAMBANGAN LOGAM DAN MINERAL LAINNYA 640.00 595.00 580.00 10,531,504.80 11.79 1,931.67 1,863.33 1,841.67 10,894,532.28 ‐15.64 878.33 816.67 798.33 6,874,192.00 ‐6.74 SEMEN 18,166.67 17,433.33 17,066.67 17,798,055.00 ‐10.99 916.67 883.33 866.67 9,239,022.00 ‐12.25 9,000.00 8,800.00 8,700.00 26,948,004.47 ‐0.14 LOGAM DAN SEJENISNYA 99.33 94.67 93.33 139.33 132.67 129.33 513.33 496.67 493.33 PAKAN TERNAK 3,110.00 3,000.00 2,950.00 1,131.67 1,043.33 1,011.67 25,022,913.00 2.31 OTOMOTIF DAN KOMPONENNYA 8,816.67 8,583.33 8,466.67 184,196,000.00 ‐8.68 1,086.67 1,028.33 1,016.67 INDUSTRI BARANG KONSUMSI 8,775.00 8,550.00 8,475.00 8,558.33 8,416.67 8,358.33 2,310.00 2,090.00 2,030.00 1,746.67 1,533.33 1,466.67 74,633.34 72,966.67 72,333.34 3,400.00 2,890.00 2,660.00 1,621,898.67 17.41 2,593.33 2,446.67 2,373.33 4,860,371.48 7.51 1,575.00 1,510.00 1,495.00 KOSMETIK DAN BARANG KEPERLUAN RUMAH TANGGA 48,766.67 47,233.34 46,466.67
G (%)
PE 6
393.15
‐75.27
91.36
45.02
‐32.01
16.72
18.72
‐68.60
65.74
25.18
‐5.12
0.30
10.50
48.03
770.46 883.59
166.35
‐65.05 0.98
51.43
8.53 7.64
‐8.99
7.17
‐151.06 70.11 13.64
85.85 ‐67.49 ‐84.08
‐3.10 26.24 56.09
1,183.48 22.85 762.28
‐17.34 ‐73.80 ‐18.76
17.00 47.91 14.07
43.92
40.87
357.28
18.44
‐24.59
20.71
2.12 44.81
463.17 6.06
184.06 28.68
Selasa, 16 Mei 2017 EMITEN
LAST
R1
APLN ASRI BKSL BSDE COWL CTRA CTRP CTRS ELTY KIJA MDLN
200 330 79 1800 1220 1170 690 2710 50 324 268
203.33 334.67 79.67 1,820.00 1,240.00 1,188.33 690.00 2,710.00 50.00 328.00 272.00
ADHI DGIK PTPP SSIA TOTL WIKA
2180 107 2710 675 810 2230
2,200.00 110.67 2,746.67 685.00 820.00 2,260.00
PGAS
2420
2,433.33
CMNP JSMR
1370 4830
1,373.33 4,863.33
BTEL EXCL ISAT TLKM
50 3120 7350 4360
50.00 3,150.00 7,408.33 4,413.33
GIAA MBSS WINS
344 386 264
346.67 398.67 266.67
INDY
855
913.33
BBCA BBKP BBNI BBRI BBTN BDMN BJBR BMRI BNGA
18250 635 6525 14300 2310 5050 2000 12125 1240
18,333.33 643.33 6,650.00 14,350.00 2,326.67 5,090.00 2,026.67 12,183.33 1,270.00
AKRA INTA UNTR
6300 354 24550
6,375.00 358.67 24,783.33
MAPI RALS
6300 1370
6,425.00 1,420.00
MNCN
1925
1,978.33
BRMS BNBR
67 50
72.67 50.00
R2
S1 S2 REV 2015 G (%) EPS 2015 G (%) PE PROPERTI DAN REAL ESTAT 206.67 197.33 194.67 339.33 326.67 323.33 80.33 77.67 76.33 1,840.00 1,780.00 1,760.00 6,209,574.07 11.45 1,164.55 460.00 1.60 1,260.00 1,210.00 1,200.00 1,206.67 1,158.33 1,146.67 690.00 690.00 690.00 2,710.00 2,710.00 2,710.00 50.00 50.00 50.00 332.00 316.00 308.00 276.00 266.00 264.00 2,962,460.90 4.32 69.69 22.80 5.94 KONSTRUKSI BANGUNAN 2,220.00 2,170.00 2,160.00 9,389,570.10 8.51 130.22 43.08 20.93 114.33 103.67 100.33 2,783.33 2,686.67 2,663.33 14,217,372.87 14.40 152.88 39.17 25.74 695.00 670.00 665.00 830.00 805.00 800.00 2,290.00 2,200.00 2,170.00 13,908,504.01 11.60 101.65 1.60 26.02 INFRASTRUKTUR, UTILITAS DAN TRANSPORTASI 2,446.67 2,393.33 2,366.67 42,333,969.71 ‐0.16 228.31 ‐38.44 11.61 JALAN TOL, PELABUHAN, BANDARA DAN SEJENISNYA 1,376.67 1,368.33 1,366.67 4,896.67 4,783.33 4,736.67 9,848,242.05 7.33 213.14 3.23 26.27 TELEKOMUNIKASI 50.00 50.00 50.00 3,180.00 3,070.00 3,020.00 22,876,182.00 ‐2.49 ‐2.97 ‐97.16 ‐1,348.39 7,466.67 7,233.33 7,116.67 4,466.67 4,313.33 4,266.67 102,470,000.00 14.24 153.66 5.81 21.51 TRANSPORTASI 349.33 340.67 337.33 52,627,783.53 7.55 40.78 ‐122.73 10.94 411.33 378.67 371.33 269.33 260.67 257.33 1,378,353.91 ‐37.37 ‐19.45 ‐129.08 ‐10.95 KONSTRUKSI NON BANGUNAN 971.67 788.33 721.67 BANK 18,416.67 18,083.33 17,916.67 47,081,728.00 7.56 730.83 9.30 18.47 651.67 628.33 621.67 8,303,973.00 17.07 105.70 32.57 5.58 6,775.00 6,450.00 6,375.00 36,895,081.00 10.58 486.18 ‐15.91 10.90 14,400.00 14,200.00 14,100.00 85,434,037.00 13.73 1,029.53 4.77 10.95 2,343.33 2,296.67 2,283.33 14,966,209.00 16.86 174.91 65.91 10.43 5,130.00 4,995.00 4,940.00 22,420,658.00 ‐2.48 249.70 ‐8.09 16.40 2,053.33 1,966.67 1,933.33 10,084,451.00 14.70 142.02 23.39 6.79 12,241.67 12,008.33 11,891.67 71,570,127.00 14.26 871.50 2.33 11.76 1,300.00 1,225.00 1,210.00 22,318,759.00 7.24 17.02 ‐81.74 34.36 PERDAGANGAN BESAR BRANG PRODUKSI 6,450.00 6,250.00 6,200.00 19,764,821.14 ‐12.03 261.74 27.59 27.03 363.33 346.67 339.33 25,016.67 24,208.33 23,866.67 49,347,479.00 ‐7.14 1,033.07 ‐28.24 14.86 PERDAGANGAN ECERAN 6,550.00 6,200.00 6,100.00 1,470.00 1,320.00 1,270.00 ADVERTISING, PRINTING DAN MEDIA 2,031.67 1,888.33 1,851.67 PERUSAHAAN INVESTASI 78.33 63.67 60.33 50.00 50.00 50.00
7
Selasa, 16 Mei 2017
Corporate Action Code
Name
Type
Date
Time
Venue
ARTI
Ratu Prabu Energi Tbk
AGM
03/08/2016
00:10:00
GD. Ratu Prabu 1 Lt. 10 Jl. TB. Simatupang Kav. 20, Jakarta Selatan
ARTI
Ratu Prabu Energi Tbk
EGM
03/08/2016
00:10:00
GD. Ratu Prabu 1 Lt. 10 Jl. TB. Simatupang Kav. 20, Jakarta Selatan
SCPI
Merck Sharp Dohme Pharma Tbk.
AGM
03/08/2016
00:10:00
MYRX
Hanson International Tbk.
AGM
28/07/2016
00:14:00
Merchantile Athletic Club , World Trade Center
MYRX
Hanson International Tbk.
EGM
28/07/2016
00:14:00
Merchantile Athletic Club , World Trade Center
GMCW
Grahamas Citrawisata Tbk.
AGM
27/07/2016
00:09:00
Financial Club, Graha Niaga lt 28, Jl. Jend. Sudirman Kav 58 Jakarta
PTIS
Indo Straits Tbk
AGM
22/07/2016
00:09:00
Gedung Graha Kirana, Lantai 9, Ruang Rapat PT Indo Straits Tbk, Jl.Yos Sudarso Kav.88, Jakarta Utara 14350, Indonesia
BSSR
Baramulti Suksessarana Tbk
EGM
22/07/2016
00:10:00
Boardroom CEO Suite, Sahid Sudirman Center Lt.56, Jl. Jend. Sudirman Kav. 86 ‐ Jakarta Pusat
ISSP
Steel Pipe Industry of Indo‐ nesia Tbk
AGM
21/07/2016
00:10:00
Gedung Baja Lt 9 Tower C , Pangeran Jayakarta no 55 , Jakarta
ISSP
Steel Pipe Industry of Indo‐ nesia Tbk
EGM
21/07/2016
00:10:00
Gedung Baja Lt 9 Tower C , Pangeran Jayakarta no 55 , Jakarta
SKYB
Skybee Tbk
AGM
21/07/2016
00:09:00
WTON
Wijaya Karya Beton Tbk
EGM
20/07/2016
00:14:00
Ruang Serbaguna Gedung WIKA Lt. 11 Jl. D. I. Panjai‐ tan Kav. 9, Jakarta Timur
CTBN
Citra Tubindo Tbk.
AGM
20/07/2016
00:10:30
Kantor Pusat Perseroan Jalan Hang Kesturi I No 2, Kawasan Industri Terpadu Kabil, Batam
TRIO
Trikomsel Oke Tbk
EGM
15/07/2016
00:10:00
LMAS
Limas Indonesia Makmur Tbk
AGM
14/07/2016
00:09:30
Auditorium Sequis Center, Gedung Sequis Center Lantai 11, Jalan Jenderal Sudirman No.71, Jakarta 12190
BEKS
Bank Pundi Indonesia Tbk.
EGM
11/07/2016
00:15:00
Kantor Pusat Perseroan, Jl. RS. Fatmawati No.12, Jakarta Selatan
JPFA
Japfa Comfeed Indonesia Tbk.
EGM
01/07/2016
00:10:00
HARRIS Hotel, Unique Room, Jl. Dr. Saharjo No. 191, Jakarta 12960
INCO
Vale Indonesia Tbk
EGM
01/07/2016
00:09:00
Financial Club, Board Room I, Graha Niaga Lt. 27 Jl. Jend. Sudirman Kav. 58, Jakarta
MITI
Mitra Investindo Tbk.
EGM
30/06/2016
00:10:00
Ruang Seminar Tower II Lantai I, PT Bursa Efek Indo‐ nesia, Jl. Jend. Sudirman Kav.52‐53 Jakarta Selatan ‐ 12950
NIRO
Nirvana Development Tbk
AGM
30/06/2016
00:10:00
Ruang Seminar Bursa Efek Indonesia Tower II, Lantai 1, Jalan Jendral Sudirman Kav. 52‐53, Jakarta Selatan 12190
NIRO
Nirvana Development Tbk
EGM
30/06/2016
00:10:00
Ruang Seminar Bursa Efek Indonesia Tower II, Lantai 1, Jalan Jendral Sudirman Kav. 52‐53, Jakarta Selatan 12190
PKPK
Perdana Karya Perkasa Tbk
AGM
30/06/2016
00:10:00
Hotel Nite & Day Jakarta ‐ Roxy Jl. Biak no.54 Jakarta Pusat 10150
GREN
Evergreen Invesco Tbk
AGM
30/06/2016
00:09:00
Mawar Room, Hotel Mulia, Jl. Asia Afrika Senayan, Jakarta
ECII
Electronic City Indonesia Tbk
AGM
30/06/2016
00:10:00
8
Selasa, 16 Mei 2017
Corporate Action EMITEN
JUMLAH DIVIDEN CUM DIVIDEN
RECORDING DATE
PEMBAYARAN DIVIDEN
TIFA
7
24‐Jun‐16
27‐Jun‐16
21‐Jul‐16
SQBB
16000
23‐Jun‐16
24‐Jun‐16
20‐Jul‐16
SQBI
16000
23‐Jun‐16
24‐Jun‐16
20‐Jul‐16
DPNS
5
23‐Jun‐16
24‐Jun‐16
20‐Jul‐16
GEMA
16
23‐Jun‐16
24‐Jun‐16
20‐Jul‐16
MREI
50
23‐Jun‐16
24‐Jun‐16
20‐Jul‐16
JTPE
14
22‐Jun‐16
23‐Jun‐16
15‐Jul‐16
PEGE
10
22‐Jun‐16
23‐Jun‐16
15‐Jul‐16
CPIN
29
22‐Jun‐16
23‐Jun‐16
15‐Jul‐16
TALF
3
22‐Jun‐16
23‐Jun‐16
12‐Jul‐16
KBLI
7
22‐Jun‐16
23‐Jun‐16
15‐Jul‐16
SRTG
32
22‐Jun‐16
23‐Jun‐16
15‐Jul‐16
KKGI
20
22‐Jun‐16
23‐Jun‐16
15‐Jul‐16
CTRP
4
22‐Jun‐16
23‐Jun‐16
13‐Jul‐16
CTRS
22
22‐Jun‐16
23‐Jun‐16
13‐Jul‐16
CTRA
6
22‐Jun‐16
23‐Jun‐16
15‐Jul‐16
IDPR
5
21‐Jun‐16
22‐Jun‐16
30‐Jun‐16
UNVR
424
21‐Jun‐16
22‐Jun‐16
15‐Jul‐16
INPP
1.5
21‐Jun‐16
22‐Jun‐16
14‐Jul‐16
9
Panin Bank Centre 4th Floor Jl. Jend. Sudirman No. 1 Jakarta 10270, Indonesia Phone : +62 21 727 99888 Fax : +62 21 571 0895 Web : www.firstasiacapital.com E-mail :
[email protected] KANTOR CABANG Taman Palem Lestari : Taman Palem Lestari Blok B 17/8 Jakarta Barat 11730 Phone : +62 21 7799 888 Yogyakarta : Ruko Gajah Mada Square Kav. E Jl. Juminahan No. 26 Yogyakarta 55212 Phone : +62 274 557559 Makassar : Jl. Gunung Bawakareng No. 71 Makassar 90157 Phone : +62 411 361 3122 Jambi : Kantor Perwakilan BEI Jambi Jl. Kolonel Abunjani No. 11A dan 11B Jambi 36129 Phone : +62 741 591 1819 GALERI INVESTASI Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa Yogyakarta : Fakultas Ekonomi Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa Yogyakarta Jl. Kusumanegara 157 Yogyakarta 55165 Phone : +62 274 562265
Universitas Muhammadiyah Yogayakarta : Universitas Muhammadiyah Yogayakarta Jl. Lingkar Selatan Tamantirto, Bantul Yogyakarta 55183 Phone : +62 274 387656
Bireun : Institut Agama Islam Almuslim Aceh Jl. Banda Aceh – Medan, Simpang Paya Lipah Matang Glumpangdua, Bireuen Aceh 24261 Phone : +62 644 441989
Universitas Muhammadiyah Surakarta : Universitas Muhammadiyah Surakarta Jl. A. Yani Tromol Pos 1 Pabelan Kartasura, Surakarta Jawa Tengah 57161 Phone : +62 271 717417
Padang : Universitas Putra Indonesia “YPTK” Padang Jl. Raya Lubuk Begalung Lubuk Begalung, Kota Padang Sumatera Barat 25145 Phone : +62 751 776666
Sampit : Universitas Darwan Ali Jl. Batu Berlian No. 10 Kalimantan Tengah 74322 Phone : +62 531 31992 Banjarmasin : Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Indonesia Jl. Brigjend Hasran Basri Kayu Tangi Banjarmasin 70124 Phone : +62 511 3265783
Bengkulu : IAIN Bengkulu Jl. Raden Patah Bengkulu 38211 Phone : +62 736 51276 Jambi IAIN Jambi : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Sultan Thaha Syaifuddin Jl. Arif Rahman Hakim No. 01 Telanaipura Jambi 36363 Phone : +62 741 582573
Disclaimer : Laporan ini dibuat dari opini analis hanya sebagai informasi untuk membantu investor dalam memahami pasar saham Indonesia dan bukan ditujukan untuk memberikan rekomendasi kepada siapa pun untuk membeli atau menjual suatu efek tertentu. Informasi yang ada pada laporan ini diambil dari sumber yang dianggap bisa dipercaya. Namun demikian PT. First Asia Capital tidak menjamin dan bertanggung jawab atas kebenaran dan keakuratan dari informasi dan pendapat yang ada pada laporan ini.