1
Selasa, 18 July 2017
DAILY RESEARCH Statistics
Highlight
Opening Today
Nikkei
AORD
Change
Index DJIA S&P 500 FTSE 100 CAC 40 DAX NIKKEI 225 HANGSENG STI SHENZHEN SHANGHAI
Last 21629.72 2459.14 7404.13 5230.17 12587.16 19998.89 26470.58 3293.76 1800.54 3176.46
Commodities Oil (US$/barrel) CPO (RM/M.T) Gold (USD/T.oz) Nikel (USD/M.T Timah (USD/M.T) Coal (USD/M.T) Exchange IDR/USD USD/EUR JPY/USD IDR/SGD IDR/AUD TLKM TLK.NYSE
Chg (8.02) (0.13) 25.74 (5.14) (44.56) (119.97) 81.35 6.33 (80.47) (45.96)
Price 46.05 2537.00 1234.20 9975.00 19515.00 82.40 Rates 13310.00 1.153 112.23 9728.75 10397.50
USD 34.63
Chg (0.61) (31.00) 3.80 560.00 (315.00) 0.60 Chg 2.00 0.01 (0.33) 11.68 (16.50)
IDR 4609
% (0.04) (0.01) 0.35 (0.10) (0.35) (0.60) 0.31 0.19 (4.28) (1.43) % (1.31) (1.21) 0.31 5.95 (1.59) 0.73 % 0.02 0.54 (0.30) 0.12 (0.16)
Chg % (0.10) (0.29)
Top Gainers JKSW ERTX IBST KIAS MEDC
IDR 101 206 2,600 93 2,720
% 34.70 34.60 23.80 16.30 14.30
Chg 26 53 500 13 340
Top Losers DGIK MRAT MREI MICE IKBI
IDR 70 175 3,100 398 366
% (30.00) (15.90) (13.90) (13.50) (13.30)
Chg (30) (33) (500) (62) (56)
Top Value TLKM BBCA BBRI ASII SRIL
IDR 4,650 18,300 15,000 8,725 334
% 1.10 (0.50) 1.40 0.00 4.40
(miliar) 501 B 452 B 404 B 355 B 279 B
Top Volume LEAD SRIL BUMI BKSL RIMO
IDR 64 334 350 91 254
% (9.90) 4.40 1.20 0.00 (5.20)
(juta) 840.325 827.565 768.032 702.316 660.027
Semester I, EXCL sudah habiskan 80% belanja modal. Belanja infrastruktur dominasi capex ITMG. Bangun pembangkit listrik, SSMS rogoh US$ 10 juta. Penjualan domestik SMGR turun 1,6% di H12017.
Market Preview
D
i tengah tren bullish pasar sa‐ ham global dan kawasan, IHSG kemarin kembali bergerak dalam tren konsolidasi dengan rentang terbatas, naik turun hanya 17 poin. Sempat terkoreksi, namun di akhir sesi berhasil tutup di teritori positif, naik 9,485 poin (0,16%) di 5841,280. Perdagangan berlangsung dengan volume dan nilai transaksi relatif tipis dan asing masih mencatatkan pen‐ jualan bersih. Nilai transaksi di Pasar Reguler kemarin hanya mencapai IHSG 5,841.28 Rp3,9 triliun dan pemodal asing men‐ Change 9.48 catatkan penjualan bersih Rp171,7 Change (%) 0.16 miliar. Redahnya resiko pasar global Change (%/ytd) 10.28 terkait kekhawatiran kebijakan uang Total Value (IDR triliun) 7.070 ketat bank sentral AS, pelemahan Total Volume (miliar saham) 12.043 (171.000) dolar AS, dan penguatan harga ko‐ Net Foreign Buy (IDR miliar) Down: 325 Unchange: 116 moditas tambang menjadi sentimen Up: 156 positif di pasar saham. Penguatan IHSG kemarin terutama ditopang aksi beli atas saham‐saham pertambangan menyusul rebound harga komoditas logam dan kenaikan lanjutan harga batubara. Sentimen positif atas saham tambang ini turut ditopang mening‐ katnya kepercayaan pasar atas prospek pertumbuhan ekonomi global yang dito‐ pang oleh perekonomian AS dan China. Kemarin data ekonomi China yang keluar kembali mengkonfirmasi kuatnya perekonomian negara tersebut. Pertumbuhan ekonomi China 2Q17 tumbuh 6,9% (yoy) di atas perkiraan 6,8% dan menyamai kuartal sebelumnya. Produksi Industri China Juni lalu tumbuh 7,6% (yoy) di atas perkiraan dan bulan sebelumnya 6,5%. Sementara Wall Street tadi malam ditutup relatif flat. Indeks DJIA koreksi 0,04% di 21629,72 dan indeks S&P hanya 0,01% di 2459,14. Indeks Nasdaq menguat 0,03% di 6314,43. Saham‐saham material men‐ guat menyusul data ekonomi China 2Q17 yang mencapai 6,9% (yoy) di atas perkiraan. Harga minyak mentah tadi malam di AS koreksi 1,2% di USD46,50/ barel. Pasar Wall Street saat ini tengah menanti rilis laba 2Q17 sejumlah emiten yang bakal keluar pekan ini, seperti Goldman Sachs, Microsoft, Qualcomm dan eBay. Melanjutkan perdagangan hari ini, IHSG diperkirakan masih akan ber‐ gerak bervariasi dalam rentang terbatas. Masih kuatnya arus dana asing yang ke‐ luar dari pasar menjadi tantangan penguatan IHSG. Namun demikian, sentimen pasar masih bullish di tengah ekspektasi positif atas pencapaian laba emiten sek‐ toral. Rupiah yang cenderung menguat di Rp13300 akan menjadi katalis positif di pasar di tengah penantian rilis laba 2Q17 sejumlah emiten. IHSG diperkirakan bergerak di kisaran support 5810 hingga resisten di 5870 berpeluang menguat terbatas. S1 5810 S2 5790 R1 5870 R2 5900
Selasa, 18 July 2017
News Update Semester I, EXCL sudah habiskan 80% belanja modal. PT XL Axiata Tbk (EXCL) telah memakai 80% belanja modal
perusahaan di semester pertama tahun 2017. Di sepanjang tahun ini, perusahaan telekomunikasi tersebut telah mempersiapkan belanja modal senilai US$ 500 juta. "Kemungkinan jika bisnis mengizinkan atau sangat promising, kami bisa minta tambahan investasi lagi sesuai dengan hasil evaluasi," kata I gede Dharmayusa, Vice President Project Manager EXCL, Senin (17/7). Meski demikian, hingga saat ini, EXCL masih belum memiliki rencana untuk merevisi belanja modal perusahaan tersebut. Saat ini, pendanaan EXCL terutama digunakan untuk meningkatkan layanan perusahaan dengan memasang BTS. Hingga akhir tahun XL menargetkan pemasangan sekitar 14.000 sampai 15.000 BTS. (Kontan) Belanja infrastruktur dominasi capex ITMG. PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) telah memakai belanja modal (capex) di kuartal II yang lalu untuk belanja infrastruktur. Capex juga dialokasikan untuk mengganti beberapa peralatan yang rusak. Meski demikian, ITMG belum memastikan berapa belanja modal yang telah dipakai di kuartal kedua ini. Yang jelas, manajemen mengatakan bahwa belanja modal yang dipakai di triwulan kedua ini masih minim. "Infrastruktur mungkin sekitar 40-50%" kata Yulius Gozali, Direktur Keuangan ITMG, Senin (17/7). Ia memberi contoh penggunaan dana infrastruktur ini seperti memperpanjang jalan di wilayah Barito Selatan, Kalimantan Tengah. Di kuartal pertama 2017, serapan belanja modal ITMG adalah sebesar US$ 5,6 juta. Serapan belanja modal ini bisa dibilang tak terlalu banyak apabila dibandingkan dengan rencana belanja modal perusahaan hingga akhir tahun yakni sebesar US$ 60,3 juta. Belanja modal ITMG diperoleh dari dana internal. Perusahaan ini menargetkan produksi hingga 25,5 juta ton. Saat ini, pasar ekspor masih mendominasi pendapatan ITMG. Perseroan mengekspor batubara terutama ke negara-negara seperti China, Jepang, dan Korea Selatan. (Kontan) Bangun pembangkit listrik, SSMS rogoh US$ 10 juta. Perusahaan perkebunan PT Sawit Sumbermas Sarana Tbk (SSMS) berencana membangun tiga unit pembangkit listrik tenaga biogas (PLTBG). Upaya ini dilakukan untuk meningkatkan fungsi dari produksi crude palm oil (CPO) yang menjadi produk utama perusahaan ini. Vallauthan Subraminam Direktur Utama SMSS menyatakan pihaknya sedang melakukan pembangunan unit biogas tersebut. Nantinya pembangkit listrik ini bisa memberikan tenaga listrik sebesar 1,6 megawatt (MW). "Investasinya bisa mencapai US$ 3,5 juta untuk satu unitnya," terang Vallauthan Subraminam di Jakarta, Senin (17/7). Dengan kata lain, SSMS siap merogoh lebih dari US$ 10 juta. Pembangunan unit pembangkit listrik tersebut akan difokuskan pada area operasional SSMS, yakni Kalimantan Tengah. Sebagai catatan, SSMS memiliki profil perkebunan di Kalimantan Tengah. Saat ini, memiliki total lahan tertanam sebesar 70.240 hektar. Diantaranya, luas lahan dengan tanaman usia produktif terdiri seluas 66.201 hektar, dan usia muda seluas 4.039 hektar. Tahun lalu, SSMS membukukan penjualan Rp 2,72 triliun. Pendapatan tersebut dikontribusi dari penjualan minyak kelapa sawit Rp 2,09 triliun, inti sawit sebesar Rp 369,32 miliar, tandan buah segar Rp 185,12 miliar, dan minyak inti sawit Rp 75,41 miliar. (Kontan) Penjualan domestik SMGR turun 1,6% di H12017. Berdasarkan data Asosiasi Semen Indonesia (ASI) yang dirilis Senin (17/7) tercatat penjualan domestik PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) sampai semester I 2017 turun tipis. Produsen semen ini mencatat penjualan turun 1,8% dari 12,18 juta ton di semester I 2016 menjadi 11,96 juta ton di semester I 2017. Penurunan penjualan terjadi di pabrik Semen Padang dan Tonasa. Masing-masing mengalami penurunan penjualan 8,5% dan 9% di semester I 2017 dibanding periode sama di 2016. Sedangkan pabrik SMGR di Gresik menjual 6,85 juta ton sejak awal tahun sampai Juni 2017. Ini sama saja naik 4% dibandingkan penjualan semester I 2016. Namun dari sisi ekspor terdapat kenaikan yang drastis yakni lebih 3 kali lipat dibandingkan semester I 2016. "Ekspor SMGR sampai Juni 2017 tercatat sebanyak 839. 000 ton," seperti disebut dalam data ASI. Jumlah tersebut naik 300% lebih dibanding periode sama tahun lalu yang hanya mencapai 189.000 ton. Lantaran ekspor yang meroket penjualan keseluruhan SMGR masih bertumbuh, yakni 3,5%. Pada semester I 2016 total penjualan SMGR sebanyak 12,3 juta ton menjadi 12,8 juta ton periode yang sama tahun ini. Sedangkan konsumsi semen nasional tergolong turun tipis 1,3% atau sejumlah 28,9 juta ton di semester satu tahun ini dibanding periode sama di 2016. (Kontan)
2
Selasa, 18 July 2017
Stock Picks HRUM 2080‐2200. Saham sektor batubara kemarin bergerak bullish seiring ekspektasi atas tren bullish harga komoditasnya setelah data ekonomi China yang rilis di atas perkiraan seperti pertumbuhan ekonomi 2Q17 yang mencapai 6,9% (yoy) di atas estimasi ekonom 6,8%. Salah satu emiten batubara yang harganya masih tertinggal adalah Harum Energy Tbk (HRUM). Kemarin harga sahamnya berhasil rebound ditutup di atas resisten Rp2070 yakni di Rp2120 menguat hampir 4% dari akhir pekan lalu di Rp2030. Secara technical, pergerakan harganya berhasil membentuk pola bullish reversal setelah terbentuk long white candle dan keluar dari rentang konsolidasinya. Ini mengindikasikan penguatan lanjutan akan menguji resisten di kisaran Rp2200 hingga Rp2250. Pasar juga mulai mengantisipasi rilis laba 2Q17 yang diperkiraka labanya akan tumbuh solid secara tahunan. Kinerja perseroan sepanjang 1Q17 telah menunjukkan pertumbuhan keuangan yang kuat tahun ini dengan dukungan tren bullish harga batubara. Sepanjang 1Q17 perseroan membukukan laba bersih USD12,36 juta melonjak 850% dibandingkan 1Q16 yang hanya USD1,30 juta. Lonjakan laba bersih membuat marjin bersih naik hingga 15,71% dari 2,96% di 1Q16. Lonjakan laba bersih ditopang pertumbuhan pendapatan usaha hingga 79% mencapai USD78,69 juta dibandingkan 1Q16 sebesar USD43,91 juta. Laba kotor 1Q17 melonjak 156% mencapai USD27 juta dengan marjin 34,4% naik dari 24%. Perseroan juga berhasil membukukan lonjakan pendapatan bunga 58% mencapai USD893,77 ribu dari USD563,85 ribu di 1Q16. Tahun ini perseroan menargetkan produksi batubara 4‐5 juta ton naik dari tahun lalu 3 juta ton. Produksi batubara perseroan 100% di ekspor di kawasan Asia seperti Tiongkok, Korsel, Taiwan, Malaysia dan Jepang. Sebelumnya, dengan volume penjualan batubara 4 juta ton dan harga jual rata‐rata USD70/MT, proyeksi pendapatan perseroan tahun ini akan mencapai USD280 juta. Sedangkan laba bersih dengan marjin 12% diperkirakan mencapai USD33,60 juta atau tumbuh 107% dari perkiraan tahun lalu. EPS proyeksi tahun ini diperkirakan USD0,0124 atau setara dengan Rp165,66 dengan kurs 1USD=Rp13330. Pencapaian pendapatan usaha perseroan hingga 1Q17 telah mencerminkan 28% dari proyeksi tahun ini. Sedangkan pencapaian laba bersih 1Q17 telah mencerminkan 37% dari proyeksi laba bersih tahun ini. Sebelumnya diperkirakan harga sahamnya tahun ini berpeluang ditransaksikan dengan PE 15x (E/17) atau mencapai Rp2490. Maintain Buy, SL 1960
3
Selasa, 18 July 2017
Stock Picks 4
PTPP 2940‐3150. Harga saham emiten jasa konstruksi kemarin dilanda tekanan jual akibat setimen pasar atas keterbatasan anggaran pemerintah untuk membiayai sejumlah proyek infrastruktur termasuk resiko persetujuan DPR terhadap alokasi penyertaan modal negara di sejumlah BUMN. Hal ini dinilai akan menghambat pertumbuhan bisnis jasa konstruksi yang mengandalkan proyek infrastruktur negara. Harga saham PT PP Tbk (PTPP) kemarin tertekan hingga 4% ditutup di bawah support kuat Rp3000 yakni di Rp2990. Dengan pendekatan fibonaccy, support berikut di Rp2940 dan diperkirakan berpeluang rebound. Harga sahamnya saat ini dinilai relatif murah dengan pertumbuhan laba yang masih terjaga tahun ini. Sepanjang kuartal pertama 2017 (1Q17), pendapatan usaha tumbuh 12,7% mencapai Rp2,92 triliun dibandingkan 1Q16 sebesar Rp2,59 triliun. Pertumbuhan pendapatan usaha di 1Q17 ini lebih rendah ketimbang pertumbuhan pendapatan usaha di 1Q16 yang mencapai 30,57%. Sedangkan laba bersih 1Q17 tumbuh 32,6% mencapai Rp130 miliar dibandingkan 1Q16 sebesar Rp98 miliar. Pertumbuhan laba bersih di 1Q17 lebih tinggi ketimbang periode yang sama di 1Q16 yang tumbuh 4,96%. Marjin bersih 1Q17 mencapai 5,5% lebih tinggi dari 1Q16 sebesar 5%. Namun lebih rendah dari marjin bersih 2016 sebesar 6%. Tahun lalu laba bersih perseroan tumbuh 38% mencapai Rp1 triliun dibandingkan 2015 sebesar Rp740 miliar. Sepanjang 1Q17 perseroan mencatatkan pertumbuhan kontrak baru 38% mencapai Rp6,67 triliun dibandingkan 1Q16 sebesar Rp4,83 triliun. Sekitar 60% perolehan kontrak baru berasal dari BUMN dan BUMD, 25% berasal dari swasta, dan 14,8% dari APBN dan APBD. Untuk tahun ini, perseroan menargetkan kontrak baru tumbuh 24,5% mencapai Rp40,6 triliun dari realisasi tahun 2016 sebesar Rp32,6 triliun. Sebelumnya perseroan menargetkan pendapatan tahun ini tumbuh 30% mencapai Rp21,40 triliun. Hingga 1Q17 pencapaian pendapatan usaha baru mencerminkan 13,6% dari proyeksi pendapatan usaha tahun ini. Sedangkan laba bersih tahun ini ditargetkan tumbuh 50% mencapai Rp1,53 triliun. Hingga 1Q17 pencapaian laba bersih baru mencerminkan 8,5% dari proyeksi laba bersih tahun ini. Laba bersih tahun ini diperkirakan mencapai Rp1,28 triliun. Ini mencerminkan pertumbuhan 25,5% dari laba 2016 sebesar Rp1 triliun. EPS tahun ini diperkirakan Rp207,13. Sesuai dengan industrinya, target harga sahamnya tahun ini berpeluang ditransaksikan dengan PE 19x dalam kondisi pasar bullish. Ini berarti berpeluang mencapai target harga di Rp3950. Perseroan hingga Mei lalu telah meraih kontrak baru Rp12,6 triliun atau tumbuh 77% dibandingkan periode yang sama 2016 lalu sebesar Rp7,1 triliun. Pencapaian kontrak baru tersebut mencerminkan 31% terhadap target tahun ini. Pemodal disarankan mulai mengakumulasi sahamnya mengingat peluang penguatan hingga 24%. Dalam waktu dekat rilis laba 2Q17 akan menjadi katalis pergerakan harga sahamnya. Maintain Buy, SL 2900
Selasa, 18 July 2017
Stock Picks TLKM 4620‐4720. Harga saham Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) kemarin berhasil menguat di tengah tren kon‐ solidasi pergerakan harganya. Harganya kemarin tutup di Rp4650, menjauh dari supportnya di Rp4570. Peluang pen‐ guatan lanjutan akan menguji resisten di Rp4720 hingga Rp4750. Katalis pergerakan harganya adalah antisipasi pasar atas rilis laba 2Q17 yang bakal mengangkat lagi pergerakan harganya. Perseroan merupakan pemain utama di bisnis jasa telekomunikasi di pasar domestik. Baru‐baru ini lembaga pemeringkat Fitch Rating telah menaikkan rating perse‐ roan menjadi ‘BBB‐‘ outlook positif. Ini menjadi bukti penilaian positif atas prospek kinerja perseroan ke depan. Pen‐ dapatan perseroan di 1Q17 tumbuh 12,63% mencapai Rp31 triliun dibandingkan 1Q16 Rp27,5 triliun. Laba usaha tumbuh 30,49% mencapai Rp12,5 triliun dibandingkan 1Q16 Rp9,6 triliun. Marjin usaha naik menjadi 40,26% dari 34,75%. Marjin usaha di 1Q17 lebih tinggi dari marjn usaha di 2016 sebesar 33,69%. Sedangkan laba bersih 1Q17 tum‐ buh 45,80% mencapai Rp6,7 triliun dibandingkan 1Q16 Rp4,6 triliun. Marjin bersih naik menjadi 21,56% dari 1Q16 16,65% dan di 2016 16,63%. Pendapatan dari bisnis Data dan Internet di 1Q17 mencapai Rp16,3 triliun tumbuh 14,3% dari 1Q16 Rp14,2 triliun. Kontribusi dari bisnis Data dan Internet di 1Q17 meningkat menjadi 52,5% terhadap total pendapatan dari periode 1Q16 yang masih sebesar 51,77%. Tahun ini pendapatan diproyeksikan tumbuh 13,9% men‐ capai Rp132,5 triliun. Hingga 1Q17 raihan pendapatan mencerminkan 23,4% dari proyeksi tahun ini. Tahun lalu pen‐ dapatan tumbuh 13,53% mencapai Rp116,3 triliun. Sedangkan laba bersih tahun ini tadinya diperkirakan hanya tum‐ buh 9,6% atau mencapai Rp21,20 triliun. Namun dengan pencapaian hingga 1Q17 yang sudah mencapai Rp6,7 triliun maka laba bersih tahun ini berpeluang melampaui proyeksi tersebut. Kami menaikkan target laba bersih tahun ini menjadi Rp25,2 triliun atau tumbuh 30% dari 2016 lalu sebesar Rp19,3 triliun. Marjin bersih naik menjadi 19% dari 16,6%. EPS proyeksi tahun ini diperkirakan mencapai Rp254,14 naik dari perkiraan sebelumnya Rp214,92. Hingga 1Q17 raihan laba bersih mencerminkan 26,6% dari target tahun ini. Harga sahamnya kami naikkan proyeksinya tahun ini dari sebelumnya di Rp4800 menjadi Rp5330 dengan PE 21x(E/17) dalam kondisi pasar bullish. Dari harga saat ini di Rp4650 ada ruang penguatan 14,6%. Maintain Buy, SL 4450
Saham Pilihan BBRI 14800-15400 Buy, SL 14550 BDMN 4900-5300 Buy, SL 4700 INCO 2025-2150 TB, SL 1900 ADRO 1660-1730 TB, SL 1560 PTBA 12800-13400 TB, SL 12300 TINS 735-790 Buy, SL 690 MNCN 1765-1870 Buy, SL 1690
5
Selasa, 18 July 2017
Stock View EMITEN IHSG
LAST
R1
R2
S1
5841.28 5846.95 5852.62 5829.94
AALI BWPT LSIP SGRO SIMP UNSP
15175 240 1440 2010 550 204
15,216.67 242.00 1,453.33 2,016.67 558.33 208.00
ADRO BORN BRAU BUMI DEWA HRUM ITMG PTBA PTRO
1700 50 82 350 50 2120 19950 12950 1020
1,713.33 50.00 82.00 358.00 50.00 2,156.67 20,083.33 13,108.33 1,038.33
BIPI ELSA ENRG ESSA MEDC
85 282 50 2500 2720
85.67 284.00 50.00 2,500.00 2,820.00
ANTM INCO TINS
720 2090 755
736.67 2,146.67 766.67
INTP SMCB SMGR
17900 780 10100
18,083.33 791.67 10,175.00
GDST JPRS KRAS
98 142 600
99.33 144.33 606.67
CPIN JPFA
3280 1430
3,293.33 1,443.33
ASII GJTL
8725 995
8,758.33 1,008.33
ICBP INDF MYOR ROTI GGRM INAF KAEF KLBF
8650 8775 2000 1285 75800 2780 2980 1645
8,750.00 8,833.33 2,043.33 1,298.33 76,325.00 2,893.33 3,033.33 1,651.67
UNVR
48325
48,625.00
S2
5818.59
REV 2015
G (%)
EPS 2015
PERKEBUNAN 15,258.33 15,141.67 15,108.33 13,059,216.00 ‐19.91 244.00 238.00 236.00 1,466.67 1,433.33 1,426.67 4,189,615.00 ‐11.36 2,023.33 2,006.67 2,003.33 566.67 543.33 536.67 13,835,444.00 ‐7.53 212.00 200.00 196.00 PERTAMBANGAN BATU BARA 1,726.67 1,673.33 1,646.67 37,032,346.42 ‐10.48 50.00 50.00 50.00 82.00 82.00 82.00 366.00 338.00 326.00 50.00 50.00 50.00 3,312,510.21 13.47 2,193.33 2,056.67 1,993.33 20,216.67 19,733.33 19,516.67 21,925,897.16 ‐9.27 13,266.67 12,683.33 12,416.67 13,733,627.00 5.01 1,056.67 988.33 956.67 PERTAMBANGAN MINYAK & GAS BUMI 86.33 84.67 84.33 286.00 280.00 278.00 3,775,323.00 ‐10.56 50.00 50.00 50.00 2,500.00 2,500.00 2,500.00 2,920.00 2,520.00 2,320.00 PERTAMBANGAN LOGAM DAN MINERAL LAINNYA 753.33 701.67 683.33 10,531,504.80 11.79 2,203.33 2,006.67 1,923.33 10,894,532.28 ‐15.64 778.33 731.67 708.33 6,874,192.00 ‐6.74 SEMEN 18,266.67 17,533.33 17,166.67 17,798,055.00 ‐10.99 803.33 771.67 763.33 9,239,022.00 ‐12.25 10,250.00 10,050.00 10,000.00 26,948,004.47 ‐0.14 LOGAM DAN SEJENISNYA 100.67 97.33 96.67 146.67 139.33 136.67 613.33 596.67 593.33 PAKAN TERNAK 3,306.67 3,263.33 3,246.67 1,456.67 1,413.33 1,396.67 25,022,913.00 2.31 OTOMOTIF DAN KOMPONENNYA 8,791.67 8,683.33 8,641.67 184,196,000.00 ‐8.68 1,021.67 988.33 981.67 INDUSTRI BARANG KONSUMSI 8,850.00 8,550.00 8,450.00 8,891.67 8,683.33 8,591.67 2,086.67 1,973.33 1,946.67 1,311.67 1,273.33 1,261.67 76,850.00 75,425.00 75,050.00 3,006.67 2,723.33 2,666.67 1,621,898.67 17.41 3,086.67 2,943.33 2,906.67 4,860,371.48 7.51 1,658.33 1,631.67 1,618.33 KOSMETIK DAN BARANG KEPERLUAN RUMAH TANGGA 48,925.00 47,975.00 47,625.00
G (%)
393.15
PE
‐75.27
91.36
45.02
‐32.01
16.72
18.72
‐68.60
65.74
25.18
‐5.12
0.30
10.50
48.03
770.46 883.59
166.35
‐65.05 0.98
8.53 7.64
51.43
6
‐8.99
7.17
‐151.06 70.11 13.64
85.85 ‐67.49 ‐84.08
‐3.10 26.24 56.09
1,183.48 22.85 762.28
‐17.34 ‐73.80 ‐18.76
17.00 47.91 14.07
43.92
40.87
357.28
18.44
‐24.59
20.71
2.12 44.81
463.17 6.06
184.06 28.68
Selasa, 18 July 2017 EMITEN
LAST
R1
APLN ASRI BKSL BSDE COWL CTRA CTRP CTRS ELTY KIJA MDLN
194 320 91 1775 1235 1235 690 2710 50 320 282
196.67 322.67 93.33 1,816.67 1,240.00 1,248.33 690.00 2,710.00 50.00 320.67 284.00
ADHI DGIK PTPP SSIA TOTL WIKA
2000 70 2990 680 740 2090
2,090.00 90.33 3,103.33 700.00 748.33 2,160.00
PGAS
2210
2,246.67
CMNP JSMR
1345 5275
1,358.33 5,316.67
BTEL EXCL ISAT TLKM
50 3290 6300 4650
50.00 3,316.67 6,341.67 4,676.67
GIAA MBSS WINS
362 352 280
366.67 356.67 281.33
INDY
845
865.00
BBCA BBKP BBNI BBRI BBTN BDMN BJBR BMRI BNGA
18300 630 7025 15000 2450 5100 2020 13575 1240
18,383.33 635.00 7,091.67 15,075.00 2,480.00 5,125.00 2,036.67 13,616.67 1,248.33
AKRA INTA UNTR
6300 268 27950
6,341.67 276.00 28,100.00
MAPI RALS
6175 1080
6,250.00 1,093.33
MNCN
1790
1,803.33
BRMS BNBR
68 50
69.67 50.00
R2
S1 S2 REV 2015 G (%) EPS 2015 G (%) PE PROPERTI DAN REAL ESTAT 199.33 192.67 191.33 325.33 318.67 317.33 95.67 88.33 85.67 1,858.33 1,751.67 1,728.33 6,209,574.07 11.45 1,164.55 460.00 1.60 1,245.00 1,230.00 1,225.00 1,261.67 1,223.33 1,211.67 690.00 690.00 690.00 2,710.00 2,710.00 2,710.00 50.00 50.00 50.00 321.33 318.67 317.33 286.00 280.00 278.00 2,962,460.90 4.32 69.69 22.80 5.94 KONSTRUKSI BANGUNAN 2,180.00 1,950.00 1,900.00 9,389,570.10 8.51 130.22 43.08 20.93 110.67 58.33 46.67 3,216.67 2,923.33 2,856.67 14,217,372.87 14.40 152.88 39.17 25.74 720.00 660.00 640.00 756.67 728.33 716.67 2,230.00 2,050.00 2,010.00 13,908,504.01 11.60 101.65 1.60 26.02 INFRASTRUKTUR, UTILITAS DAN TRANSPORTASI 2,283.33 2,186.67 2,163.33 42,333,969.71 ‐0.16 228.31 ‐38.44 11.61 JALAN TOL, PELABUHAN, BANDARA DAN SEJENISNYA 1,371.67 1,338.33 1,331.67 5,358.33 5,241.67 5,208.33 9,848,242.05 7.33 213.14 3.23 26.27 TELEKOMUNIKASI 50.00 50.00 50.00 3,343.33 3,266.67 3,243.33 22,876,182.00 ‐2.49 ‐2.97 ‐97.16 ‐1,348.39 6,383.33 6,266.67 6,233.33 4,703.33 4,596.67 4,543.33 102,470,000.00 14.24 153.66 5.81 21.51 TRANSPORTASI 371.33 354.67 347.33 52,627,783.53 7.55 40.78 ‐122.73 10.94 361.33 348.67 345.33 282.67 279.33 278.67 1,378,353.91 ‐37.37 ‐19.45 ‐129.08 ‐10.95 KONSTRUKSI NON BANGUNAN 885.00 810.00 775.00 BANK 18,466.67 18,233.33 18,166.67 47,081,728.00 7.56 730.83 9.30 18.47 640.00 625.00 620.00 8,303,973.00 17.07 105.70 32.57 5.58 7,158.33 6,966.67 6,908.33 36,895,081.00 10.58 486.18 ‐15.91 10.90 15,150.00 14,850.00 14,700.00 85,434,037.00 13.73 1,029.53 4.77 10.95 2,510.00 2,430.00 2,410.00 14,966,209.00 16.86 174.91 65.91 10.43 5,150.00 5,050.00 5,000.00 22,420,658.00 ‐2.48 249.70 ‐8.09 16.40 2,053.33 2,006.67 1,993.33 10,084,451.00 14.70 142.02 23.39 6.79 13,658.33 13,491.67 13,408.33 71,570,127.00 14.26 871.50 2.33 11.76 1,256.67 1,228.33 1,216.67 22,318,759.00 7.24 17.02 ‐81.74 34.36 PERDAGANGAN BESAR BRANG PRODUKSI 6,383.33 6,266.67 6,233.33 19,764,821.14 ‐12.03 261.74 27.59 27.03 284.00 258.00 248.00 28,250.00 27,825.00 27,700.00 49,347,479.00 ‐7.14 1,033.07 ‐28.24 14.86 PERDAGANGAN ECERAN 6,325.00 6,125.00 6,075.00 1,106.67 1,063.33 1,046.67 ADVERTISING, PRINTING DAN MEDIA 1,816.67 1,773.33 1,756.67 PERUSAHAAN INVESTASI 71.33 66.67 65.33 50.00 50.00 50.00
7
Selasa, 18 July 2017
Corporate Action Code
Name
Type
Date
Time
Venue
ARTI
Ratu Prabu Energi Tbk
AGM
03/08/2016
00:10:00
GD. Ratu Prabu 1 Lt. 10 Jl. TB. Simatupang Kav. 20, Jakarta Selatan
ARTI
Ratu Prabu Energi Tbk
EGM
03/08/2016
00:10:00
GD. Ratu Prabu 1 Lt. 10 Jl. TB. Simatupang Kav. 20, Jakarta Selatan
SCPI
Merck Sharp Dohme Pharma Tbk.
AGM
03/08/2016
00:10:00
MYRX
Hanson International Tbk.
AGM
28/07/2016
00:14:00
Merchantile Athletic Club , World Trade Center
MYRX
Hanson International Tbk.
EGM
28/07/2016
00:14:00
Merchantile Athletic Club , World Trade Center
GMCW
Grahamas Citrawisata Tbk.
AGM
27/07/2016
00:09:00
Financial Club, Graha Niaga lt 28, Jl. Jend. Sudirman Kav 58 Jakarta
PTIS
Indo Straits Tbk
AGM
22/07/2016
00:09:00
Gedung Graha Kirana, Lantai 9, Ruang Rapat PT Indo Straits Tbk, Jl.Yos Sudarso Kav.88, Jakarta Utara 14350, Indonesia
BSSR
Baramulti Suksessarana Tbk
EGM
22/07/2016
00:10:00
Boardroom CEO Suite, Sahid Sudirman Center Lt.56, Jl. Jend. Sudirman Kav. 86 ‐ Jakarta Pusat
ISSP
Steel Pipe Industry of Indo‐ nesia Tbk
AGM
21/07/2016
00:10:00
Gedung Baja Lt 9 Tower C , Pangeran Jayakarta no 55 , Jakarta
ISSP
Steel Pipe Industry of Indo‐ nesia Tbk
EGM
21/07/2016
00:10:00
Gedung Baja Lt 9 Tower C , Pangeran Jayakarta no 55 , Jakarta
SKYB
Skybee Tbk
AGM
21/07/2016
00:09:00
WTON
Wijaya Karya Beton Tbk
EGM
20/07/2016
00:14:00
Ruang Serbaguna Gedung WIKA Lt. 11 Jl. D. I. Panjai‐ tan Kav. 9, Jakarta Timur
CTBN
Citra Tubindo Tbk.
AGM
20/07/2016
00:10:30
Kantor Pusat Perseroan Jalan Hang Kesturi I No 2, Kawasan Industri Terpadu Kabil, Batam
TRIO
Trikomsel Oke Tbk
EGM
15/07/2016
00:10:00
LMAS
Limas Indonesia Makmur Tbk
AGM
14/07/2016
00:09:30
Auditorium Sequis Center, Gedung Sequis Center Lantai 11, Jalan Jenderal Sudirman No.71, Jakarta 12190
BEKS
Bank Pundi Indonesia Tbk.
EGM
11/07/2016
00:15:00
Kantor Pusat Perseroan, Jl. RS. Fatmawati No.12, Jakarta Selatan
JPFA
Japfa Comfeed Indonesia Tbk.
EGM
01/07/2016
00:10:00
HARRIS Hotel, Unique Room, Jl. Dr. Saharjo No. 191, Jakarta 12960
INCO
Vale Indonesia Tbk
EGM
01/07/2016
00:09:00
Financial Club, Board Room I, Graha Niaga Lt. 27 Jl. Jend. Sudirman Kav. 58, Jakarta
MITI
Mitra Investindo Tbk.
EGM
30/06/2016
00:10:00
Ruang Seminar Tower II Lantai I, PT Bursa Efek Indo‐ nesia, Jl. Jend. Sudirman Kav.52‐53 Jakarta Selatan ‐ 12950
NIRO
Nirvana Development Tbk
AGM
30/06/2016
00:10:00
Ruang Seminar Bursa Efek Indonesia Tower II, Lantai 1, Jalan Jendral Sudirman Kav. 52‐53, Jakarta Selatan 12190
NIRO
Nirvana Development Tbk
EGM
30/06/2016
00:10:00
Ruang Seminar Bursa Efek Indonesia Tower II, Lantai 1, Jalan Jendral Sudirman Kav. 52‐53, Jakarta Selatan 12190
PKPK
Perdana Karya Perkasa Tbk
AGM
30/06/2016
00:10:00
Hotel Nite & Day Jakarta ‐ Roxy Jl. Biak no.54 Jakarta Pusat 10150
GREN
Evergreen Invesco Tbk
AGM
30/06/2016
00:09:00
Mawar Room, Hotel Mulia, Jl. Asia Afrika Senayan, Jakarta
ECII
Electronic City Indonesia Tbk
AGM
30/06/2016
00:10:00
8
Selasa, 18 July 2017
Corporate Action EMITEN
JUMLAH DIVIDEN CUM DIVIDEN
RECORDING DATE
PEMBAYARAN DIVIDEN
TIFA
7
24‐Jun‐16
27‐Jun‐16
21‐Jul‐16
SQBB
16000
23‐Jun‐16
24‐Jun‐16
20‐Jul‐16
SQBI
16000
23‐Jun‐16
24‐Jun‐16
20‐Jul‐16
DPNS
5
23‐Jun‐16
24‐Jun‐16
20‐Jul‐16
GEMA
16
23‐Jun‐16
24‐Jun‐16
20‐Jul‐16
MREI
50
23‐Jun‐16
24‐Jun‐16
20‐Jul‐16
JTPE
14
22‐Jun‐16
23‐Jun‐16
15‐Jul‐16
PEGE
10
22‐Jun‐16
23‐Jun‐16
15‐Jul‐16
CPIN
29
22‐Jun‐16
23‐Jun‐16
15‐Jul‐16
TALF
3
22‐Jun‐16
23‐Jun‐16
12‐Jul‐16
KBLI
7
22‐Jun‐16
23‐Jun‐16
15‐Jul‐16
SRTG
32
22‐Jun‐16
23‐Jun‐16
15‐Jul‐16
KKGI
20
22‐Jun‐16
23‐Jun‐16
15‐Jul‐16
CTRP
4
22‐Jun‐16
23‐Jun‐16
13‐Jul‐16
CTRS
22
22‐Jun‐16
23‐Jun‐16
13‐Jul‐16
CTRA
6
22‐Jun‐16
23‐Jun‐16
15‐Jul‐16
IDPR
5
21‐Jun‐16
22‐Jun‐16
30‐Jun‐16
UNVR
424
21‐Jun‐16
22‐Jun‐16
15‐Jul‐16
INPP
1.5
21‐Jun‐16
22‐Jun‐16
14‐Jul‐16
9
Panin Bank Centre 4th Floor Jl. Jend. Sudirman No. 1 Jakarta 10270, Indonesia Phone : +62 21 727 99888 Fax : +62 21 571 0895 Web : www.firstasiacapital.com E-mail :
[email protected] KANTOR CABANG Taman Palem Lestari : Taman Palem Lestari Blok B 17/8 Jakarta Barat 11730 Phone : +62 21 7799 888 Yogyakarta : Ruko Gajah Mada Square Kav. E Jl. Juminahan No. 26 Yogyakarta 55212 Phone : +62 274 557559 Makassar : Jl. Gunung Bawakareng No. 71 Makassar 90157 Phone : +62 411 361 3122 Jambi : Kantor Perwakilan BEI Jambi Jl. Kolonel Abunjani No. 11A dan 11B Jambi 36129 Phone : +62 741 591 1819 GALERI INVESTASI Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa Yogyakarta : Fakultas Ekonomi Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa Yogyakarta Jl. Kusumanegara 157 Yogyakarta 55165 Phone : +62 274 562265
Universitas Muhammadiyah Yogayakarta : Universitas Muhammadiyah Yogayakarta Jl. Lingkar Selatan Tamantirto, Bantul Yogyakarta 55183 Phone : +62 274 387656
Bireun : Institut Agama Islam Almuslim Aceh Jl. Banda Aceh – Medan, Simpang Paya Lipah Matang Glumpangdua, Bireuen Aceh 24261 Phone : +62 644 441989
Universitas Muhammadiyah Surakarta : Universitas Muhammadiyah Surakarta Jl. A. Yani Tromol Pos 1 Pabelan Kartasura, Surakarta Jawa Tengah 57161 Phone : +62 271 717417
Padang : Universitas Putra Indonesia “YPTK” Padang Jl. Raya Lubuk Begalung Lubuk Begalung, Kota Padang Sumatera Barat 25145 Phone : +62 751 776666
Sampit : Universitas Darwan Ali Jl. Batu Berlian No. 10 Kalimantan Tengah 74322 Phone : +62 531 31992 Banjarmasin : Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Indonesia Jl. Brigjend Hasran Basri Kayu Tangi Banjarmasin 70124 Phone : +62 511 3265783
Bengkulu : IAIN Bengkulu Jl. Raden Patah Bengkulu 38211 Phone : +62 736 51276 Jambi IAIN Jambi : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Sultan Thaha Syaifuddin Jl. Arif Rahman Hakim No. 01 Telanaipura Jambi 36363 Phone : +62 741 582573
Disclaimer : Laporan ini dibuat dari opini analis hanya sebagai informasi untuk membantu investor dalam memahami pasar saham Indonesia dan bukan ditujukan untuk memberikan rekomendasi kepada siapa pun untuk membeli atau menjual suatu efek tertentu. Informasi yang ada pada laporan ini diambil dari sumber yang dianggap bisa dipercaya. Namun demikian PT. First Asia Capital tidak menjamin dan bertanggung jawab atas kebenaran dan keakuratan dari informasi dan pendapat yang ada pada laporan ini.