1
Rabu, 26 April 2017
DAILY RESEARCH Statistics
Highlight
Opening Today
Nikkei
AORD
Change
Index DJIA S&P 500 FTSE 100 CAC 40 DAX NIKKEI 225 HANGSENG STI SHENZHEN SHANGHAI
Last 20996.12 2388.61 7275.64 5277.88 12467.04 19213.68 24455.94 3163.93 1882.86 3134.57
Commodities Oil (US$/barrel) CPO (RM/M.T) Gold (USD/T.oz) Nikel (USD/M.T Timah (USD/M.T) Coal (USD/M.T) Exchange IDR/USD USD/EUR JPY/USD IDR/SGD IDR/AUD TLKM TLK.NYSE
Chg 232.23 14.46 10.96 9.03 12.06 292.45 316.46 19.90 9.49 5.04
Price 49.33 2486.00 1264.50 9340.00 19540.00 78.00 Rates 13275.00 1.093 111.23 9529.11 10004.52
USD 32.90
Chg (0.04) (44.00) (14.20) (110.00) (355.00) (0.65) Chg (8.00) 0.01 1.36 (9.01) (42.08)
IDR 4367
Chg 0.15
% 1.12 0.61 0.15 0.17 0.10 1.55 1.31 0.63 0.51 0.16 % (0.08) (1.74) (1.11) (1.16) (1.78) (0.83) % (0.06) 0.66 1.24 (0.09) (0.42) % 0.46
Top Gainers VINS‐W BBHI VINS APII MDRN
IDR 47 189 144 250 79
% 88.00 35.00 34.60 27.60 27.40
Chg 22 49 37 54 17
Top Losers HOTL LION TALF ASBI RANC
IDR 138 755 400 370 430
% (31.00) (20.50) (16.70) (13.10) (10.40)
Chg (62) (195) (80) (56) (50)
Top Value TLKM BBRI BMRI BBCA EMTK
IDR 4,420 13,125 11,550 17,400 10,000
% 0.00 1.50 1.30 (0.40) (4.80)
(miliar) 1,880 B 997 B 863 B 773 B 720 B
Top Volume MYRX MDRN BUMI RIMO LPKR
IDR 139 79 408 164 805
% (1.40) 27.40 1.50 (1.20) 3.90
(juta) 2,285.503 1,567.256 783.429 548.171 448.455
Totalindo berpotensi jadi IPO terbesar tahun ini. ANTM bangun pabrik feronikel di Halmahera Timur. Laba Bank Mandiri naik 6,9% di kuartal I 2017. IIKP akan stock split rasio 1:10.
Market Preview
I
HSG pada perdagangan kemarin melanjutkan tren bullish terim‐ bas sentimen rally di pasar saham global dan kawasan Asia dan se‐ jumlah isu individual positif emiten sektoral. Pergerakan IHSG sempat dibayangi aksi ambil un‐ tung pemodal, namun akhirnya tutup menguat 16,321 poin (0,29%) di 5680,796. Penguatan IHSG kemarain ditopang pembe‐ lian saham perbankan dan saham IHSG 5,680.80 16.32 Perusahaan Gas Negara Tbk Change 0.29 (PGAS) menyusul rilis laba 1Q17. Change (%) Change (%/ytd) 7.25 Arus dana asing yang masuk ke‐ Total Value (IDR triliun) 8.358 marin mencapai Rp1,3 triliun teru‐ Total Volume (miliar saham) 8.968 tama menyasar saham perbankan Net Foreign Buy (IDR miliar) 1,311.000 Down: 280 Unchange: 126 unggulan seperti Bank Rakyat In‐ Up: 175 donesia Tbk (BBRI) dan Bank Mandiri Tbk (BMRI). Dari sentimen eksternal, penguatan IHSG kemarin terimbas rally di pasar saham global dan kawasan merespon hasil pilpres Prancis putaran pertama Minggu lalu yang dimenangi kandidat ‘pro Uni Eropa’, Emmanuel Macron dan Marine Le Pen yang akan bertarung di putaran kedua 7 Mei mendatang. Sedangkan dari domestic, sentimen positif terutama digerakkan oleh rilis laba 1Q17 sejumlah emiten sektoral dan penguatan rupiah terha‐ dap dolar AS yang kemarin berada di bawah Rp13300. Sementara Wall Street tadi malam melanjutkan tren bullish. Indeks Nasdaq untuk pertama kali menembus level 6000 yakni tutup di 6025,49 atau menguat 0,7%. Indeks DJIA dan S&P masing‐masing menguat 1,1% dan 0,6% di 20996,12 dan 2388,61. Harga minyak mentah tadi malam di AS rebound 0,67% di USD49,56/barel. Sentimen positif pasar digerakkan rilis laba 1Q17 sejumlah emiten dan rencana Trump mereformasi perpajakan dengan menurunkan tarif pajak korporasi hingga 15% dari 35%. Melanjutkan perdagangan hari ini, dukungan pergerakan bullish pasar saham global, berpeluang mengangkat kembali IHSG menembus level psikologis 5700. Dari domestik, hasil laba 1Q17 sejumlah emiten sektoral yang umumnya mencatatkan pertumbuhan kuat turut menopang pergera‐ kan bullish pasar saham. IHSG diperkirakan bergerak di kisaran support 5650 hingga resisten di 5710 cenderung menguat.
S1 5650 S2 5630 R1 5680 R2 5710
Rabu, 26 April 2017
News Update
Totalindo berpotensi jadi IPO terbesar tahun ini. PT Totalindo Eka Persada masuk ke dalam daftar calon emiten yang bakal menggelar initial public offering (IPO) dalam waktu dekat. Nilai emisi yang diterbitkan oleh perusahaan konstruksi itu berpotensi menjadi salah satu yang terbesar tahun ini. Pasalnya, Totalindo dikabarkan mengincar dana segar US$ 120 juta atau sekitar Rp 1,5 triliun. Saham yang diterbitkan Totalindo juga akan ditawarkan ke investor asing. Sebab, selain kedua underwriter lokal itu, ada nama CLSA yang turut membantu IPO Totalindo. Pendekatan awal ke sejumlah investor terutama asing kabarnya malah sudah dilakukan dan akan berlangsung hingga 3 Mei nanti. Order book rencananya akan dimulai pada 8 Mei untuk kemudian dilanjutkan pada penetapan harga pelaksanaan pada 22 Mei mendatang. Sebelumnya, Direktur Utama Bursa Efek Indonesia (BEI) Tito Sulistio mengatakan, sudah ada sekitar 15 calon emiten yang proses awal IPO -nya sudah melewati pintu Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Semua menggunakan buku Desember. "Jadi, seharusnya Juni ini selesai," kata Tito. Selain Totalindo, sejumlah emiten lainnya yang bakal IPO adalah, Sariguna Primatirta, Terragra Asia Energy yang sudah melakukan public expose, Sanur Hasta Mitra dan sepuluh calon emiten lainnya. Sementara, Nusantara Pelabuhan Handal sudah lebih dahulu mengeksekusi perhelatan tersebut. Dari sisi kinerja, performa Totalindo selama tiga tahun terakhir cukup menarik. Tahun lalu, Totalindo mencatat pendapatan Rp 3,13 triliun, lompat hampir 200% dibanding pendapatan 2014, Rp 1,05 triliun. Laba bersihnya juga meningkat signifikan, dari hanya Rp 90 miliar, lalu naik lebih dari 100% menjadi Rp 201 miliar pada 2016. (Kontan)
ANTM bangun pabrik feronikel di Halmahera Timur. Perusahaan pertambangan, PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) memulai proses pembangunan pabrik feronikel Halmahera Timur, Maluku Utara dengan melaksanakan pemasangan tiang pancang perdana (first piling) pada 25 April 2017. First piling ini merefleksikan dukungan program hilirisasi pemerintah dalam rangka peningkatan nilai tambah produk mineral Indonesia. Direktur Utama ANTM, Tedy Badrujaman mengatakan Proyek Pembangunan Pabrik Feronikel Haltim (P3FH) merupakan wujud implementasi rencana strategis ANTM dalam hilirisasi. Pembangunan ini dilakukan sejak pabrik feronikel pertama (FeNi I) beroperasi tahun 1976, FeNi II di tahun 1995, FeNi III di tahun 2007 dan pengembangan FeNi I yang dikenal dengan Proyek Perluasan Pabrik Feronikel Pomalaa (P3FP). "Selama 4 dekade ANTM meningkatkan nilai tambah mineral yang dimiliki," terang Tedy. P3FH akan mendukung total kapasitas produksi feronikel tahunan ANTM menjadi 40.500-43.500 ton nikel dalam feronikel (TNi), sehingga semangat mewujudkan industri dasar logam akan semakin dekat. Proyek strategis ANTM ini didanai melalui Penyertaan Modal Negara (PMN) untuk menciptakan nilai tambah mineral melalui hilirisasi. P3FH memiliki kapasitas produksi feronikel 13.500 TNi per tahun. Engineering, Procurement & Construction (EPC) P3FH akan dikerjakan oleh konsorsium unincorporated PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA) dan Kawasaki Heavy Industries, Ltd. (WIKA-KHI). Kontrak kerja tersebut telah ditandatangani 21 Desember 2016 lalu. WIKA adalah salah satu BUMN konstruksi yang telah bekerjasama dalam proyek-proyek pembangunan sebelumnya di ANTAM dan terhadap P3FH ini Perseroan optimis dapat diselesaikan oleh WIKA-KHI secara on time, on budget dan berkualitas baik. P3FH memiliki target penyelesaian pada akhir Desember 2018. Lingkup pekerjaan konsorsium pada proyek ini adalah pekerjaan design, engineering, procurement, construction, startup, testing dan commissioning of the plant. P3FH juga akan dilengkapi dengan power plant serta sarana penunjang lainnya. Adapun ANTAM menargetkan volume penjualan feronikel pada tahun 2017 sebesar 24.100 TNi, lebih tinggi 15% dari penjualan tahun 2016 sebesar 20.888 TNi. (Kontan)
Laba Bank Mandiri naik 6,9% di kuartal I 2017. PT Bank Mandiri Tbk membukukan laba bersih pada kinerja kuartal I-2017, meski kinerja laba sempat turun tahun lalu akibat kenaikan kredit bermasalah. Bank pelat merah ini mencatat kenaikan laba bersih 6,9% menjadi Rp 4,1 triliun per kuartal I-2017 dibandingkan periode yang sama tahun lalu sejumlah Rp 3,8 triliun. Kartika Wirjoatmodjo, Direktur Utama Bank Mandiri mengatakan, peningkatan laba bersih ditopang pertumbuhan pendapatan bunga bersih dan premi bersih sebesar 3,0% menjadi Rp 13,4 triliun, dan kenaikan pendapatan komisi atau fee based income sebesar 25,0% menjadi Rp 5,3 triliun. Sementara, kenaikan biaya operasional hanya 3,8% menjadi Rp 7,9 triliun. “Harapannya, laba bersih di kuartal II tumbuh lebih dari single digit,” kata Tiko sapaan akrab Kartika, pada acara paparan kinerja Bank Mandiri. Caranya dengan meningkatkan pertumbuhan kredit yang sehat sehingga nilai Cadangan Kerugian Penurunan Nilai (CKPN) akan turun 30% dari total pencadangan sebesar Rp 24 triliun pada akhir tahun lalu. Bank Mandiri membukukan pertumbuhan kredit 14,18% menjadi Rp 656,2 triliun per kuartal I-2017 dibandingkan periode yang sam 2016 senilai Rp 574,7 triliun. Kenaikan kredit berasal dari kredit korporasi yang tumbuh 26,8% yoy menjadi Rp 234,7 triliun, kredit konsumer tumbuh 18,8% yoy menjadi Rp 87,2 triliun, dan kredit mikro tumbuh 18,0% yoy menjadi Rp 52,2 triliun. Tiko bilang, ke depan Bank Mandiri memprediksi pertumbuhan kredit berkisar 11%-13% pada kuartal I dan kuartal II dengan potensi kenaikan antara 11%-14% di kuartal III dan kuartal IV. Segmen kredit yang akan didorong adalah kredit konsumer dengan target pertumbuhan 20%, kredit mikro akan tumbuh 20%, dan kredit korporasi. Sedangkan, dana pihak ketiga (DPK) tumbuh 11,6% menjadi Rp 731,1 triliun per kuartal I-2017 dibandingkan kuartal I-2016 sebesar Rp 655,1 triliun. Adapun, target pertumbuhan DPK pada tahun ini berkisar 10%-11%. (Kontan)
IIKP akan stock split rasio 1:10. Perusahaan perikanan, PT Inti Agri Resources Tbk berencana memecah jumlah saham (stock split). Manajemen sudah mendapatkan restu melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang digelar di Jakarta, Selasa (25/4). Emiten dengan kode IIKP tersebut, sepakat mematok besaran rasio stock split sebesar 1:10. Artinya, harga saham IIKP akan menjadi 10 kali lebih kecil, namun memiliki jumlah yang semakin banyak. Sampai dengan penutupan perdagangan Selasa (25/4), harga saham IIKP berada di level 2.400. Saat ini, jumlah saham IIKP sekitar 88,31% beredar di publik, 5,27% dimiliki oleh PT Atria Axes Management, dan 6,42% dimiliki oleh PT Maxima Agro Industri. Setelah stock split, jumlah saham beredar IIKP menjadi 33,6 miliar lembar. Langkah untuk melakukan stock split dipilih IIKP agar perdagangan saham emiten ini bisa lebih ramai. Selain lewat aksi tersebut, tahun ini IIKP juga berencana untuk meningkatkan jumlah pengirimsan produk perikanan. Bisnis utama Inti Agri diantaranya berupa penjualan ikan arwana dan hasil olahan rajungan. Susanti Hidayat, Direktur Utama IIKP menyatakan permintaan ikan arwana masih cukup besar. Penjualan ikan ini, hampir 80% dijual ke luar negeri dengan cakupan wilayah Asia seperti negara China, Jepang, Thailand, dan Filipina. "China market terbesar, menyumbang 60% dari total ekspor," ujar Susanti Hidayat, Direktur Utama IIKP. Pasar Amerika belum menerima penjualan arwana Indonesia. Sehingga penjualannya banyak terserap di Asia. Namun, untuk produk olahan rajungan 100% terserap di market Amerika. Dalam sebulan, IIKP bisa mengirim 3-4 kontainer produk olahan rajungan. "Targetnya kuartal pertama ini, bisa menjual 5 kontainer," imbuhnya. Sedangkan untuk penjualan ikan arwana, tahun lalu dalam sebulan berkisar 550 ekor ikan. Sedangkan pada kuartal 1-2017, kini meningkat menjadi 600 ekor ikan. Pihaknya biasa menjual arwana berumur 4 bulan dengan ukuran 15 cm. "Kami inginnya menjual banyak, tapi tergantung dari alam dan musim," imbuhnya. Tahun 2016, emiten ini menganggarkan capex sekitar Rp 500 juta. Namun, sayang untuk tahun ini, manajemen belum dapat menyampaikan. Target perusahaan tahun ini, yakni meningkatkan jumlah produk terjual. (Kontan)
2
Rabu, 26 April 2017
Stock Picks
3
SMGR 8800‐9200. Harga saham Semen Indonesia Tbk (SMGR) kemarin berhasil mengalami technical rebound setelah tekanan jual tertahan di Rp8650 (20/4). Kemarin harga sahamnya tutup di Rp8975 berusaha menembus Rp9000. Per‐ gerakan harga sahamnya sepanjang tahun ini cenderung bearish dengan harga tertinggi di Rp9875 (13/2) dan teren‐ dah di Rp8575 (18/1). Akhir 2016 lalu harga sahamnya di Rp9175. Sektor industri semen nasional saat ini menghadapi tantangan kelebihan suplai produk semen seiring beroperasinya sejumlah pabrik semen baru. Secara individual, per‐ soalan Pabrik Semen Rembang yang menghadapi tentangan dari masyarakat lokal terkait isu lingkungan hidup turut memicu sentimen negatif atas pergerakan harga saham perseroan. Secara technical, peluang rebound berpotensi menutup gap yang terbentuk pada perdagangan 10 April lalu ketika perdagangan sahamnya memasuki masa Ex Divi‐ den. Saat ini support bergeser ke Rp8800 dengan resisten di Rp9200. Dalam waktu dekat rilis laba 1Q17 akan menjadi katalis pergerakan harga sahamnya. Tahun 2016 lalu, volume penjualan perseroan di pasar domestik turun 1,1% (yoy) mencapai 25,68 juta ton dari 2015 sebanyak 25,97 juta ton. Pangsa pasar perseroan di industri semen nasional tahun lalu mencapai 41,42% turun dari 2015 sebesar 41,89%. Penjualan bersih perseroan 2016 lalu turun 3% mencapai Rp26,13 triliun dari Rp26,95 triliun di 2015. Sedangkan laba bersih tahun 2016 lalu di Rp4,52 triliun, relatif sama den‐ gan pencapaian di 2015 sebesar Rp4,52 triliun. EPS 2016 lalu Rp762. Tahun ini perseroan menargetkan volume pen‐ jualan semen naik 4% sesuai dengan pertumbuhan industri atau mencapai 27,33 juta ton dari tahun lalu 26,28 juta ton. Menurut data ASI, konsumsi semen di pasar domestik sepanjang 1Q17 tumbuh 1% mencapai 14,75 juta ton. Ta‐ hun ini ASI, menargetkan konsumsi semen nasional tumbuh 5%‐6%. Saat ini total kapasitas produksi perseroan 29 juta ton per tahun. Dengan harga rata‐rata jual per ton semen mencapai Rp933752 tahun ini atau diperkirakan naik sekitar 1% dari tahun lalu maka pendapatan dari penjualan semen diperkirakan mencapai Rp25,52 triliun. Total pen‐ dapatan bersih tahun ini ditambah dengan pendapatan dari unit bisnis lainnya seperti beton siap pakai, kantong se‐ men, terak, persewaan tanah kawasan industri maka diperkirakan tahun ini pendapatan bisa tumbuh 4,8% mencapai Rp27,39 triliun. Dengan marjin laba 17,5% sama dengan tahun 2016 lalu, maka laba bersih tahun ini diperkirakan mencapai Rp4,79 triliun atau tumbuh 6% dari tahun lalu. EPS proyeksi tahun ini diperkirakan Rp808,23. Harga saham‐ nya berpeluang ditransaksikan dengan PE 13x atau sesuai dengan industrinya maka harga sahamnya diperkirakan mencapai Rp10500 untuk jangka waktu hingga akhir tahun ini. Dari harga saat ini di Rp8900 punya ruang penguatan 18%. Pergerakan harganya dengan pendekatan candlestick, membentuk pola long white candle setelah inverted ham‐ mer di area downtrend channel mengindikasikan sinyal bullish reversal. Maintain Buy, SL 8500
Rabu, 26 April 2017
Stock Picks 4
PGAS 2400‐2550. Harga saham Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) kemarin berhasil rebound terbatas merespon rilis laba 1Q17. Harga sahamnya kemarin tutup di Rp2500. Posisi harga sahamnya saat ini di area oversold dan pergerakan harganya masih sideways di area downtrend. Sepanjang tahun ini hingga April ini, pergerakan harganya cenderung bearish di tengah tren pasar saham yang bullish. Ini terutama dipicu kekhawatiran pasar atas kinerjanya seiring rencana pemerintah menurunkan tarif harga jual gas pipa di hilir dengan membatasi marjin keuntungannya. Harga minyak mentah yang bergerak bearish saat ini turut memicu sentimen negatif atas pergerakan harga sahamnya. Laba bersih perseroan sepanjang 1Q17 mencapai USD96,8 juta turun 3,83% dibandingkan periode yang sama 2016 sebesar USD100,65 juta. Sedangkan pendapatan bersih 1Q17 mencapai USD746 juta naik dibandingkan 1Q16 sebesar USD720 juta. Volume gas distribusi sepanjang 1Q17 mencapai 816 MMscfd naik dibandingkan 1Q16 sebesar 797 MMscfd dan volume transimisi sebesar 726 MMscfd turun dibandingkan 1Q16 846 MMscfd. Sepanjang 1Q17, infastruktur pipa gas PGAS bertambah sepanjang lebih dari 252 km dan saat ini mencapai 7278 km atau setara 80% pipa gas bumi hilir nasional. Perseroan memasok gas bumi ke 1652 industri besar dan pembangkit listrik, 1929 pelanggan komersial dan UKM, dan 204.000 pelanggan rumah tangga. Tahun ini, diperkirakan pendapatan bersih naik 7,8% mencapai USD3,16 miliar. Sedangkan laba bersih diperkirakan mencapai USD426,47 juta atau naik 40%. Ini mencerminkan EPS proyeksi tahun ini sebesar USD0,017 atau setara Rp227 dengan kurs 1USD=Rp13350. Hingga 1Q17 pencapaian laba bersih masih mencerminkan 22,7% dari proyeksi laba bersih tahun ini. Perseroan tahun ini mengalokasikan capex sebesar USD500 juta yang diperuntukan bagi kegiatan‐kegiatan pengembangan jaringan pipa gas distribusi dan transmisi. Sebelumnya diperkirakan harga sahamnya berpeluang ditransaksikan dengan PE 14x (E/17) atau mencapai Rp3178. Dalam waktu dekat pemodal juga mengantisipasi rencana pembagian dividen tahun buku 2016. Perseroan berpeluang membagikan dividen sebesar 40% laba bersih atau sekitar USD0,0052. Dengan kurs 1USD=Rp13300, dividen dalam rupiah setara dengan Rp69,16 turun dari tahun buku 2015 sebesar Rp91,32. Dengan harga saat ini di Rp2500, pemodal berpeluang mendapatkan dividen yield sebesar 2,76%. Secara technical pergerakan harganya akan kembali menguji resisten sederhana di Rp2550 hingga Rp2600. Sedangkan support di Rp2400. Sepanjang harganya bergerak di atas Rp2400 peluang penguatan lanjutan akan terbuka mengantisipasi pembagian dividen tahun buku 2016. Maintain Buy, SL 2390
Rabu, 26 April 2017
Stock Picks INDF 7925‐8200. Harga saham emiten barang konsumsi, Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF), dalam dua hari terakhir berhasil rebound dalam rentang konsolidasi. Harga sahamnya kemarin tutup di Rp8100. Saat ini support di Rp7925 dan resisten akan kembali menguji resisten di Rp8200. Pasar saat ini tengah mengantisipasi rilis laba 1Q17 emiten dan rencana pembagian dividen tunai tahun buku 2016 yang bisa mencapai 50% laba bersih apabila merujuk pembagian dividen tahun buku sebelumnya. Sentimen positif juga ditopang penguatan rupiah terhadap dolar AS yang kemarin ditransaksikan di bawah Rp13300. Dalam waktu dekat agenda bulan puasa, libur anak sekolah, dan lebaran ikut menopang peningkatan daya beli masyarakat dan menguntungkan sentimen atas saham sektor barang konsumsi. Sedangkan sentimen negatif atas pergerakan harga sahamnya adalah harga komoditas CPO yang cenderung melemah, mengingat tahun lalu kontribusi dari bisnis agribisnis menyumbangkan 19% terhadap total pendapatan bersih perseroan. Tahun lalu penjualan neto perseroan tumbuh 4,20% mencapai Rp66,75 triliun dibandingkan2015 sebesar Rp64,06 triliun. Pertumbuhan penjualan neto 2016 lalu lebih tinggi ketimbang pertumbuhan penjualan bersih di 2015 yang hanya 0,73%. Kelompok Usaha Strategis Produk Konsumen Bermerek memberi kontribusi 51% terhadap penjualan neto konsolidasi, sedangkan Bogasari berkontribusi 22%. Laba usaha tumbuh 12,5% mencapai Rp8,29 triliun dari Rp7,36 triliun dengan marjin naik menjadi 12,4% dari 11,5%. Di bottom line, laba bersih tumbuh 40% mencapai Rp4,14 triliun dari Rp2,97 triliun di 2015. Marjin bersih meningkat mencapai 6,21% dari 4,63%. Pertumbuhan laba bersih 2016 lalu membalikkan posisi penurunan laba bersih yang terjadi di 2015 sebesar 24,7%. EPS 2016 mencapai Rp472. Tahun ini diperkirakan penjualan bersih tumbuh 8,8% mencapai Rp72,65 triliun. Sedangkan laba bersih diproyeksikan mencapai Rp5,08 triliun atau tumbuh 22,7% (yoy). EPS 2017 diperkirakan mencapai Rp579,15. Harga sahamnya berpeluang mencapai Rp10400 dengan PE 18x (E/17). Dari harga saat ini di Rp8100 ada ruang penguatan 28,4%. Terkait dengan rencana pembagian dividen tahun buku 2016, perseroan berpeluang membagikan 50% laba bersih merujuk pada tahun buku 2015. Ini setara dengan Rp236. Dari harga saat ini pemodal berpeluang mendapatkan yield sebesar 2,9%. Maintain Buy, SL 7850
Saham Pilihan TLKM 4300-4500 TB, SL 3900 ASII 8900-9200 TB, SL 8600 BBNI 6100-6450 Buy, SL 6000 BBRI 12750-13300 Buy, SL 12300 ADHI 2230-2380 BoW, SL 2200 ICBP 8400-8600 TB, SL 7900 RALS 1120-1220 TB, SL 1050
5
Rabu, 26 April 2017
Stock View EMITEN IHSG
LAST
R1
R2
S1
5680.80 5700.23 5719.67 5657.52
AALI BWPT LSIP SGRO SIMP UNSP
14500 320 1370 2050 635 284
14,600.00 330.00 1,385.00 2,053.33 645.00 290.67
ADRO BORN BRAU BUMI DEWA HRUM ITMG PTBA PTRO
1845 50 82 408 65 2500 19100 12675 1450
1,856.67 50.00 82.00 414.00 67.00 2,540.00 19,483.33 12,825.00 1,513.33
BIPI ELSA ENRG ESSA MEDC
99 380 50 2540 3100
102.67 390.67 50.00 2,540.00 3,183.33
ANTM INCO TINS
700 2150 940
705.00 2,170.00 951.67
INTP SMCB SMGR
16300 905 8975
16,400.00 908.33 9,033.33
GDST JPRS KRAS
100 149 575
101.33 152.00 586.67
CPIN JPFA
3370 1555
3,403.33 1,573.33
ASII GJTL
9025 1060
9,258.33 1,070.00
ICBP INDF MYOR ROTI GGRM INAF KAEF KLBF
8500 8100 2040 1640 64500 3160 2490 1600
8,541.67 8,141.67 2,068.33 1,668.33 64,783.34 3,220.00 2,536.67 1,611.67
UNVR
45300
45,466.66
S2
5634.24
REV 2015
G (%)
EPS 2015
PERKEBUNAN 14,700.00 14,450.00 14,400.00 13,059,216.00 ‐19.91 340.00 314.00 308.00 1,400.00 1,360.00 1,350.00 4,189,615.00 ‐11.36 2,056.67 2,043.33 2,036.67 655.00 615.00 595.00 13,835,444.00 ‐7.53 297.33 278.67 273.33 PERTAMBANGAN BATU BARA 1,868.33 1,826.67 1,808.33 37,032,346.42 ‐10.48 50.00 50.00 50.00 82.00 82.00 82.00 420.00 404.00 400.00 69.00 64.00 63.00 3,312,510.21 13.47 2,580.00 2,460.00 2,420.00 19,866.67 18,608.33 18,116.67 21,925,897.16 ‐9.27 12,975.00 12,425.00 12,175.00 13,733,627.00 5.01 1,576.67 1,413.33 1,376.67 PERTAMBANGAN MINYAK & GAS BUMI 106.33 96.67 94.33 401.33 370.67 361.33 3,775,323.00 ‐10.56 50.00 50.00 50.00 2,540.00 2,540.00 2,540.00 3,266.67 3,033.33 2,966.67 PERTAMBANGAN LOGAM DAN MINERAL LAINNYA 710.00 695.00 690.00 10,531,504.80 11.79 2,190.00 2,140.00 2,130.00 10,894,532.28 ‐15.64 963.33 931.67 923.33 6,874,192.00 ‐6.74 SEMEN 16,500.00 16,100.00 15,900.00 17,798,055.00 ‐10.99 911.67 898.33 891.67 9,239,022.00 ‐12.25 9,091.67 8,858.33 8,741.67 26,948,004.47 ‐0.14 LOGAM DAN SEJENISNYA 102.67 98.33 96.67 155.00 143.00 137.00 598.33 566.67 558.33 PAKAN TERNAK 3,436.67 3,303.33 3,236.67 1,591.67 1,533.33 1,511.67 25,022,913.00 2.31 OTOMOTIF DAN KOMPONENNYA 9,491.67 8,883.33 8,741.67 184,196,000.00 ‐8.68 1,080.00 1,050.00 1,040.00 INDUSTRI BARANG KONSUMSI 8,583.33 8,416.67 8,333.33 8,183.33 8,041.67 7,983.33 2,096.67 2,003.33 1,966.67 1,696.67 1,613.33 1,586.67 65,066.67 63,933.34 63,366.67 3,280.00 3,130.00 3,100.00 1,621,898.67 17.41 2,583.33 2,436.67 2,383.33 4,860,371.48 7.51 1,623.33 1,576.67 1,553.33 KOSMETIK DAN BARANG KEPERLUAN RUMAH TANGGA 45,633.33 45,116.66 44,933.33
G (%)
393.15
PE
‐75.27
91.36
45.02
‐32.01
16.72
18.72
‐68.60
65.74
25.18
‐5.12
0.30
10.50
48.03
770.46 883.59
166.35
‐65.05 0.98
8.53 7.64
51.43
6
‐8.99
7.17
‐151.06 70.11 13.64
85.85 ‐67.49 ‐84.08
‐3.10 26.24 56.09
1,183.48 22.85 762.28
‐17.34 ‐73.80 ‐18.76
17.00 47.91 14.07
43.92
40.87
357.28
18.44
‐24.59
20.71
2.12 44.81
463.17 6.06
184.06 28.68
Rabu, 26 April 2017 EMITEN
LAST
R1
APLN ASRI BKSL BSDE COWL CTRA CTRP CTRS ELTY KIJA MDLN
212 348 89 1810 1230 1300 690 2710 50 332 286
216.00 351.33 90.00 1,836.67 1,241.67 1,315.00 690.00 2,710.00 50.00 338.67 288.00
ADHI DGIK PTPP SSIA TOTL WIKA
2270 120 3230 710 795 2360
2,303.33 121.33 3,276.67 735.00 808.33 2,386.67
PGAS
2500
2,526.67
CMNP JSMR
1410 4460
1,415.00 4,490.00
BTEL EXCL ISAT TLKM
50 3190 7250 4420
50.00 3,256.67 7,333.33 4,516.67
GIAA MBSS WINS
368 540 256
374.00 580.00 257.33
INDY
695
720.00
BBCA BBKP BBNI BBRI BBTN BDMN BJBR BMRI BNGA
17400 645 6200 13125 2350 4520 2040 11550 1260
17,600.00 658.33 6,258.33 13,183.33 2,373.33 4,580.00 2,080.00 11,675.00 1,276.67
AKRA INTA UNTR
6600 454 26600
6,650.00 456.67 26,966.67
MAPI RALS
6175 1175
6,225.00 1,208.33
MNCN
1805
1,825.00
BRMS BNBR
78 50
80.67 50.00
R2
S1 S2 REV 2015 G (%) EPS 2015 G (%) PE PROPERTI DAN REAL ESTAT 220.00 210.00 208.00 354.67 345.33 342.67 91.00 88.00 87.00 1,863.33 1,786.67 1,763.33 6,209,574.07 11.45 1,164.55 460.00 1.60 1,253.33 1,221.67 1,213.33 1,330.00 1,290.00 1,280.00 690.00 690.00 690.00 2,710.00 2,710.00 2,710.00 50.00 50.00 50.00 345.33 326.67 321.33 290.00 282.00 278.00 2,962,460.90 4.32 69.69 22.80 5.94 KONSTRUKSI BANGUNAN 2,336.67 2,253.33 2,236.67 9,389,570.10 8.51 130.22 43.08 20.93 122.67 118.33 116.67 3,323.33 3,176.67 3,123.33 14,217,372.87 14.40 152.88 39.17 25.74 760.00 690.00 670.00 821.67 788.33 781.67 2,413.33 2,346.67 2,333.33 13,908,504.01 11.60 101.65 1.60 26.02 INFRASTRUKTUR, UTILITAS DAN TRANSPORTASI 2,553.33 2,456.67 2,413.33 42,333,969.71 ‐0.16 228.31 ‐38.44 11.61 JALAN TOL, PELABUHAN, BANDARA DAN SEJENISNYA 1,420.00 1,405.00 1,400.00 4,520.00 4,430.00 4,400.00 9,848,242.05 7.33 213.14 3.23 26.27 TELEKOMUNIKASI 50.00 50.00 50.00 3,323.33 3,066.67 2,943.33 22,876,182.00 ‐2.49 ‐2.97 ‐97.16 ‐1,348.39 7,416.67 7,183.33 7,116.67 4,613.33 4,326.67 4,233.33 102,470,000.00 14.24 153.66 5.81 21.51 TRANSPORTASI 380.00 364.00 360.00 52,627,783.53 7.55 40.78 ‐122.73 10.94 620.00 500.00 460.00 258.67 255.33 254.67 1,378,353.91 ‐37.37 ‐19.45 ‐129.08 ‐10.95 KONSTRUKSI NON BANGUNAN 745.00 680.00 665.00 BANK 17,800.00 17,250.00 17,100.00 47,081,728.00 7.56 730.83 9.30 18.47 671.67 628.33 611.67 8,303,973.00 17.07 105.70 32.57 5.58 6,316.67 6,133.33 6,066.67 36,895,081.00 10.58 486.18 ‐15.91 10.90 13,241.67 13,033.33 12,941.67 85,434,037.00 13.73 1,029.53 4.77 10.95 2,396.67 2,313.33 2,276.67 14,966,209.00 16.86 174.91 65.91 10.43 4,640.00 4,440.00 4,360.00 22,420,658.00 ‐2.48 249.70 ‐8.09 16.40 2,120.00 2,000.00 1,960.00 10,084,451.00 14.70 142.02 23.39 6.79 11,800.00 11,450.00 11,350.00 71,570,127.00 14.26 871.50 2.33 11.76 1,293.33 1,241.67 1,223.33 22,318,759.00 7.24 17.02 ‐81.74 34.36 PERDAGANGAN BESAR BRANG PRODUKSI 6,700.00 6,525.00 6,450.00 19,764,821.14 ‐12.03 261.74 27.59 27.03 459.33 450.67 447.33 27,333.33 26,191.67 25,783.33 49,347,479.00 ‐7.14 1,033.07 ‐28.24 14.86 PERDAGANGAN ECERAN 6,275.00 6,125.00 6,075.00 1,241.67 1,108.33 1,041.67 ADVERTISING, PRINTING DAN MEDIA 1,845.00 1,775.00 1,745.00 PERUSAHAAN INVESTASI 83.33 76.67 75.33 50.00 50.00 50.00
7
Rabu, 26 April 2017
Corporate Action Code
Name
Type
Date
Time
Venue
ARTI
Ratu Prabu Energi Tbk
AGM
03/08/2016
00:10:00
GD. Ratu Prabu 1 Lt. 10 Jl. TB. Simatupang Kav. 20, Jakarta Selatan
ARTI
Ratu Prabu Energi Tbk
EGM
03/08/2016
00:10:00
GD. Ratu Prabu 1 Lt. 10 Jl. TB. Simatupang Kav. 20, Jakarta Selatan
SCPI
Merck Sharp Dohme Pharma Tbk.
AGM
03/08/2016
00:10:00
MYRX
Hanson International Tbk.
AGM
28/07/2016
00:14:00
Merchantile Athletic Club , World Trade Center
MYRX
Hanson International Tbk.
EGM
28/07/2016
00:14:00
Merchantile Athletic Club , World Trade Center
GMCW
Grahamas Citrawisata Tbk.
AGM
27/07/2016
00:09:00
Financial Club, Graha Niaga lt 28, Jl. Jend. Sudirman Kav 58 Jakarta
PTIS
Indo Straits Tbk
AGM
22/07/2016
00:09:00
Gedung Graha Kirana, Lantai 9, Ruang Rapat PT Indo Straits Tbk, Jl.Yos Sudarso Kav.88, Jakarta Utara 14350, Indonesia
BSSR
Baramulti Suksessarana Tbk
EGM
22/07/2016
00:10:00
Boardroom CEO Suite, Sahid Sudirman Center Lt.56, Jl. Jend. Sudirman Kav. 86 ‐ Jakarta Pusat
ISSP
Steel Pipe Industry of Indo‐ nesia Tbk
AGM
21/07/2016
00:10:00
Gedung Baja Lt 9 Tower C , Pangeran Jayakarta no 55 , Jakarta
ISSP
Steel Pipe Industry of Indo‐ nesia Tbk
EGM
21/07/2016
00:10:00
Gedung Baja Lt 9 Tower C , Pangeran Jayakarta no 55 , Jakarta
SKYB
Skybee Tbk
AGM
21/07/2016
00:09:00
WTON
Wijaya Karya Beton Tbk
EGM
20/07/2016
00:14:00
Ruang Serbaguna Gedung WIKA Lt. 11 Jl. D. I. Panjai‐ tan Kav. 9, Jakarta Timur
CTBN
Citra Tubindo Tbk.
AGM
20/07/2016
00:10:30
Kantor Pusat Perseroan Jalan Hang Kesturi I No 2, Kawasan Industri Terpadu Kabil, Batam
TRIO
Trikomsel Oke Tbk
EGM
15/07/2016
00:10:00
LMAS
Limas Indonesia Makmur Tbk
AGM
14/07/2016
00:09:30
Auditorium Sequis Center, Gedung Sequis Center Lantai 11, Jalan Jenderal Sudirman No.71, Jakarta 12190
BEKS
Bank Pundi Indonesia Tbk.
EGM
11/07/2016
00:15:00
Kantor Pusat Perseroan, Jl. RS. Fatmawati No.12, Jakarta Selatan
JPFA
Japfa Comfeed Indonesia Tbk.
EGM
01/07/2016
00:10:00
HARRIS Hotel, Unique Room, Jl. Dr. Saharjo No. 191, Jakarta 12960
INCO
Vale Indonesia Tbk
EGM
01/07/2016
00:09:00
Financial Club, Board Room I, Graha Niaga Lt. 27 Jl. Jend. Sudirman Kav. 58, Jakarta
MITI
Mitra Investindo Tbk.
EGM
30/06/2016
00:10:00
Ruang Seminar Tower II Lantai I, PT Bursa Efek Indo‐ nesia, Jl. Jend. Sudirman Kav.52‐53 Jakarta Selatan ‐ 12950
NIRO
Nirvana Development Tbk
AGM
30/06/2016
00:10:00
Ruang Seminar Bursa Efek Indonesia Tower II, Lantai 1, Jalan Jendral Sudirman Kav. 52‐53, Jakarta Selatan 12190
NIRO
Nirvana Development Tbk
EGM
30/06/2016
00:10:00
Ruang Seminar Bursa Efek Indonesia Tower II, Lantai 1, Jalan Jendral Sudirman Kav. 52‐53, Jakarta Selatan 12190
PKPK
Perdana Karya Perkasa Tbk
AGM
30/06/2016
00:10:00
Hotel Nite & Day Jakarta ‐ Roxy Jl. Biak no.54 Jakarta Pusat 10150
GREN
Evergreen Invesco Tbk
AGM
30/06/2016
00:09:00
Mawar Room, Hotel Mulia, Jl. Asia Afrika Senayan, Jakarta
ECII
Electronic City Indonesia Tbk
AGM
30/06/2016
00:10:00
8
Rabu, 26 April 2017
Corporate Action EMITEN
JUMLAH DIVIDEN CUM DIVIDEN
RECORDING DATE
PEMBAYARAN DIVIDEN
TIFA
7
24‐Jun‐16
27‐Jun‐16
21‐Jul‐16
SQBB
16000
23‐Jun‐16
24‐Jun‐16
20‐Jul‐16
SQBI
16000
23‐Jun‐16
24‐Jun‐16
20‐Jul‐16
DPNS
5
23‐Jun‐16
24‐Jun‐16
20‐Jul‐16
GEMA
16
23‐Jun‐16
24‐Jun‐16
20‐Jul‐16
MREI
50
23‐Jun‐16
24‐Jun‐16
20‐Jul‐16
JTPE
14
22‐Jun‐16
23‐Jun‐16
15‐Jul‐16
PEGE
10
22‐Jun‐16
23‐Jun‐16
15‐Jul‐16
CPIN
29
22‐Jun‐16
23‐Jun‐16
15‐Jul‐16
TALF
3
22‐Jun‐16
23‐Jun‐16
12‐Jul‐16
KBLI
7
22‐Jun‐16
23‐Jun‐16
15‐Jul‐16
SRTG
32
22‐Jun‐16
23‐Jun‐16
15‐Jul‐16
KKGI
20
22‐Jun‐16
23‐Jun‐16
15‐Jul‐16
CTRP
4
22‐Jun‐16
23‐Jun‐16
13‐Jul‐16
CTRS
22
22‐Jun‐16
23‐Jun‐16
13‐Jul‐16
CTRA
6
22‐Jun‐16
23‐Jun‐16
15‐Jul‐16
IDPR
5
21‐Jun‐16
22‐Jun‐16
30‐Jun‐16
UNVR
424
21‐Jun‐16
22‐Jun‐16
15‐Jul‐16
INPP
1.5
21‐Jun‐16
22‐Jun‐16
14‐Jul‐16
9
Panin Bank Centre 4th Floor Jl. Jend. Sudirman No. 1 Jakarta 10270, Indonesia Phone : +62 21 727 99888 Fax : +62 21 571 0895 Web : www.firstasiacapital.com E-mail :
[email protected] KANTOR CABANG Taman Palem Lestari : Taman Palem Lestari Blok B 17/8 Jakarta Barat 11730 Phone : +62 21 7799 888 Yogyakarta : Ruko Gajah Mada Square Kav. E Jl. Juminahan No. 26 Yogyakarta 55212 Phone : +62 274 557559 Makassar : Jl. Gunung Bawakareng No. 71 Makassar 90157 Phone : +62 411 361 3122 Jambi : Kantor Perwakilan BEI Jambi Jl. Kolonel Abunjani No. 11A dan 11B Jambi 36129 Phone : +62 741 591 1819 GALERI INVESTASI Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa Yogyakarta : Fakultas Ekonomi Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa Yogyakarta Jl. Kusumanegara 157 Yogyakarta 55165 Phone : +62 274 562265
Universitas Muhammadiyah Yogayakarta : Universitas Muhammadiyah Yogayakarta Jl. Lingkar Selatan Tamantirto, Bantul Yogyakarta 55183 Phone : +62 274 387656
Bireun : Institut Agama Islam Almuslim Aceh Jl. Banda Aceh – Medan, Simpang Paya Lipah Matang Glumpangdua, Bireuen Aceh 24261 Phone : +62 644 441989
Universitas Muhammadiyah Surakarta : Universitas Muhammadiyah Surakarta Jl. A. Yani Tromol Pos 1 Pabelan Kartasura, Surakarta Jawa Tengah 57161 Phone : +62 271 717417
Padang : Universitas Putra Indonesia “YPTK” Padang Jl. Raya Lubuk Begalung Lubuk Begalung, Kota Padang Sumatera Barat 25145 Phone : +62 751 776666
Sampit : Universitas Darwan Ali Jl. Batu Berlian No. 10 Kalimantan Tengah 74322 Phone : +62 531 31992 Banjarmasin : Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Indonesia Jl. Brigjend Hasran Basri Kayu Tangi Banjarmasin 70124 Phone : +62 511 3265783
Bengkulu : IAIN Bengkulu Jl. Raden Patah Bengkulu 38211 Phone : +62 736 51276 Jambi IAIN Jambi : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Sultan Thaha Syaifuddin Jl. Arif Rahman Hakim No. 01 Telanaipura Jambi 36363 Phone : +62 741 582573
Disclaimer : Laporan ini dibuat dari opini analis hanya sebagai informasi untuk membantu investor dalam memahami pasar saham Indonesia dan bukan ditujukan untuk memberikan rekomendasi kepada siapa pun untuk membeli atau menjual suatu efek tertentu. Informasi yang ada pada laporan ini diambil dari sumber yang dianggap bisa dipercaya. Namun demikian PT. First Asia Capital tidak menjamin dan bertanggung jawab atas kebenaran dan keakuratan dari informasi dan pendapat yang ada pada laporan ini.