1
Kamis, 08 Juni 2017
DAILY RESEARCH Statistics
Highlight
Opening Today
Nikkei
AORD
Change
Index DJIA S&P 500 FTSE 100 CAC 40 DAX NIKKEI 225 HANGSENG STI SHENZHEN SHANGHAI
Last 21173.69 2433.14 7478.62 5265.53 12672.49 19984.62 25974.16 3230.49 1850.53 3140.32
Commodities Oil (US$/barrel) CPO (RM/M.T) Gold (USD/T.oz) Nikel (USD/M.T Timah (USD/M.T) Coal (USD/M.T) Exchange IDR/USD USD/EUR JPY/USD IDR/SGD IDR/AUD TLKM TLK.NYSE
Chg 37.46 3.81 (46.33) (3.69) (17.63) 15.01 (22.98) (10.98) 39.73 38.19
Price 45.81 2499.00 1289.50 8860.00 20145.00 78.80 Rates 13301.00 1.126 109.83 9629.10 10042.70
USD 32.60
Chg (2.22) 0.00 (5.10) 0.00 0.00 1.25 Chg (7.00) (0.00) 0.30 (18.39) 51.80
IDR 4336
% 0.18 0.16 (0.62) (0.07) (0.14) 0.08 (0.09) (0.34) 2.19 1.23 % (4.62) 0.00 (0.39) 0.00 0.00 1.61 % (0.05) (0.12) 0.27 (0.19) 0.52
Chg % (0.09) (0.28)
Top Gainers BABP‐W MLIA BBHI BMSR ESTI
IDR 2 570 252 146 123
% 100.00 25.00 13.50 12.30 11.80
Chg 1 114 30 16 13
Top Losers TRIS‐W HDTX MREI TIRA ICON
IDR 6 368 3,060 204 151
% (33.30) (24.60) (23.50) (16.40) (15.20)
Chg (3) (120) (940) (40) (27)
Top Value TLKM BBCA BBRI BMRI WSBP
IDR 4,320 17,800 14,925 12,400 492
% 0.20 1.40 1.70 (0.80) 2.50
(miliar) 857 B 528 B 517 B 306 B 296 B
Top Volume MYRX RIMO WSBP BUMI IIKP
IDR 130 176 492 330 242
% 0.80 0.00 2.50 0.60 2.50
(juta) 1,077.902 897.762 596.715 481.694 458.643
PUPR ajukan anggaran Rp 106,7 triliun untuk 2018. Pasca rugi, BAJA untung Rp 34,88 miliar di 2016. WIKA kantongi kontrak baru Rp 19,98 triliun. Terapkan efisiensi, ARNA bidik laba tumbuh 44%.
Market Preview
I
HSG pada perdagangan kemarin berhasil rebound terbatas di ten‐ gah pergerakan konsolidasi. IHSG sempat menguat 28 poin di sesi awal namun di akhir sesi penguatan berkurang tinggal 9,494 poin (0,17%) di 5717,325, Secara technical level support IHSG di 5700 berhasil ber‐ tahan. Aksi beli selektif mewarnai perdagangan saham sektor tambang dan perbankan. Sedangkan saham perkebunan dan konsumsi cenderung terkoreksi. Perdagangan kemarin IHSG 5,717.33 kurang bergairah dengan nilai tran‐ Change 9.50 saksi di Pasar Reguler hanya Rp4,2 Change (%) 0.17 triliun dan pemodal asing cenderung Change (%/ytd) 7.94 melepas saham dengan nilai pen‐ Total Value (IDR triliun) 5.636 jualan bersih Rp188 miliar. Sementara Total Volume (miliar saham) 7.940 Wall Street tadi malam berhasil re‐ Net Foreign Buy (IDR miliar) (186.000) bound setelah dua hari perdagangan Up: 157 Down: 298 Unchange: 133 sebelumnya terkoreksi. Indeks DJIA dan S&P masing‐masing menguat 0,2% di 21173,69 dan 2433,14. Indeks Nasdaq menguat 0,4% di 6297,38. Saham‐saham perbankan men‐ jadi penopang penguatan indeks saham S&P. Sedangkan sektor energy terkoreksi menyusul koreksi harga minyak mentah tadi malam di AS hingga 5% di USD45,78/ barel. Pasar kembali dikhawatirkan dengan pasokan minyak yang terus membanjiri pasar setelah data cadagangan minyak mentah AS pekan lalu melonak 3,3 juta barel mencapai 513 juta barel. Padahal sebelumnya cadagangan minyak mentah AS pekan lalu diperkirakan turun 3,5 juta barel. Secara keseluruhan sentimen di Wall Street digerakkan dengan isu politik terkait mantan direktur FBI Comey yang akan bersaksi di depan Senat untuk megklarifikasi tuduhannya, Trump meminta beliau menghentikan penyelidikan atas mantan kepala keamanan nasional Michael Flynn. Namun Wall Street menilai kesaksian Comey Kamis ini akan kurang berdampak terhadap posisi Trump dan pasar akan kembali fokus pada agenda ekonomi Gedung Putih terutama optimisme reformasi pajak akan disetujui Kongres tahun ini. Resiko pasar saham global yang mulai redah akan berdampak pada perdagangan hari ini. IHSG diperkirakan bergerak bervariasi di tengah tren bearish harga sejumlah komoditas, namun berpeluang menguat terbatas dengan dukungan aksi beli selektif atas saham‐saham yang berbasiskan domestik seperti perbankan, konsumsi dan infrastruktur. IHSG diperkirakan bergerak konsolidasi dengan sup‐ port di 5700 hingga resisten di 5730 berpeluang menguat terbatas. Dari kawasan Asia, pergerakan IHSG akan dipengaruhi oleh data ekspor impor China periode Mei yang akan rilis. Neraca perdagangan China Mei lalu diperkirakan surplus 336 miliar Yuan naik dari bulan sebelumnya 262 miliar Yuan. S1 5700 S2 5670 R1 5730 R2 5750
Kamis, 08 Juni 2017
News Update
PUPR ajukan anggaran Rp 106,7 triliun untuk 2018. Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mengalokasi anggaran sebesar Rp 106,7 triliun untuk tahun 2018. Hal tersebut disampaikan Menteri PUPR, Mochamad Basoeki Hadimoeljono pada rapat kerja mengenai anggaran dengan komisi V DPR RI (7/6). "Kami memiliki program dengan usulan anggaran 147,9 triliun, namun kami sampaikan program penyesuaian anggaran indikatif Rp 106,7 triliun," terang Basoeki. Anggaran tersebut dialokasikan kepada sejumlah proyek, di antaranya adalah sektor jalan, sektor sumber daya air, sektor cipta karya, dan sektor perumahan. Ketidaksesuaian anggaran dengan usulan yang diajukan membuat proyek irigasi dan perumahan terganggu. "Pembangunan perumahan saat ini baru 6%, oleh karena itu ada dari investasi juga," jelas Basoeki. Anggaran Kementerian PUPR tahun 2018 sebesar Rp 106,7 triliun akan dialokasikan ke dirjen dan badan di Kementerian PUPR. Lalu sebesar Rp 36,903 triliun untuk Dirjen Sumber Daya Air (SDA), Rp 41,398 triliun Dirjen Bina Marga, Rp 15,935 triliun Dirjen Cipta Karya, Rp 9,133 triliun Dirjen Penyediaan Perumahan, Rp 0,259 triliun Dirjen Pembiayaan Perumahan, serta 2,399 triliun untuk badan - badan di Kementerian PUPR. "Hal yang dikedepankan karena tinggal dua tahun harus diyakini anggaran 2018 menjamin dan memastikan tidak ada proyek yang mangkrak," ujar Basoeki. (Kontan) Pasca rugi, BAJA untung Rp 34,88 miliar di 2016. PT Saranacentral Bajatama Tbk optimistis bisnis baja tahun ini bakal lebih kuat. Membaiknya ekonomi membuat manajemen perusahaan ini yakin produksi tiga lini produksinya bisa bekerja optimal untuk memenuhi permintaan pasar baja di tahun ini. Proyek-proyek infrastruktur pemerintah seperti jalan tol dan pelabuhan diyakini akan memberikan efek domino bagi bisnis perusahaan dengan kode saham BAJA di Bursa Efek Indonesia. Keyakinan ini beralasan. Pasalnya, merujuk capaian kinerja perusahaan ini di tahun 2016, permintaan bajak mulai menunjukkan penguatan. BAJA mencatat peningkatan penjualan bersih sebesar Rp 978,84 miliar di tahun 2016. Penjualan ini bersumber dari penjualan produk baja lapis seng (BjLS) sebesar 56%, penjualan produk baja lapis seng aluminium (BjLAS) sebesar 39,31% .Tahun lalu, perusahaan ini memperoleh sumber pendapatan baru dari produk barunya, yakni saranacolor yang memberikan kontribusi sebesar 3,86% terhadap penjualan bersih perusahaan ini. Asal tahu saja, varian ini baru diluncurkan secara resmi di bulan Desember 2016. Kenaikan penjualan baja ini pula yang mendongkrak volume produksi produk-produk baja perusahaan ini. Misal volume produksi baja lapis seng (BjLS) menjadi 57.630 metrik ton (MT) dari sebelumnya 53.300 MT. Volume produksi baja lapis aluminium seng berwarna saranacolor juga meningkat menjadi 3.362,0MT di tahun 2016 dari tahun sebelumnya 2.257,5 MT. Meningkatnya volume produksi tak membuat beban pokok perusahaan naik. BAJA mampu menekan beban pokok penjualan sebesar 23,4% menjadi Rp 904,18 miliar dari Rp 1,18 triliun di tahun sebelumnya. Hal ini juga mendorong peningkatan laba kotor perusahaan sebesar 6% dari Rp 70,45 miliar di tahun2015 menjadi Rp 74,66 miliar di tahun 2016. Secara keseluruhan, BAJA berhasil membukukan laba tahun berjalan 2016 sebesar Rp 34,88 miliar, melesat tajam dibandingkan dengan tahun 2015 yang merugi hingga Rp 9,34 miliar. Dengan capain kinerja itu, manajemen perusahaan bakal menggenjot produksi bajanya. BAJA akan meningkatkan produksi saranalume dan saranacolor masing -masing sebanyak 100.000 metrik ton (MT) dan 30.000 MT di tahun ini. (Kontan) WIKA kantongi kontrak baru Rp 19,98 triliun. PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) terus berburu kontrak baru. Sepanjang lima bulan pertama tahun ini, WIKA telah berhasil mengantongi kontrak anyar sebesar Rp 19,98 triliun. Dengan begitu, pencapaian perusahaan tersebut sudah mencapai sekitar 46,25% dari target yang ditetapkan perusahaan tahun ini yakni sebesar Rp 43,24 triliun. Tak hanya signifikan terhadap target, perolehan kontrak baru perusahaan pelat merah ini hingga akhir Mei juga tumbuh signifikan hingga 132,3% dibandingkan periode yang sama tahun 2016 senilai Rp 8,6 triliun. Puspita Anggraeni, Sekretaris Perusahaan WIKA mengatakan, Dengan tambahan carry over tahun lalu, maka total kontrak yang dihadapi WIKA hingga saat ini adalah Rp83,59 triliun. WIKA optimistis target kontrak anyar yang telah ditetapkan perusahaan tahun ini akan tercapai karena perusahaan telah menyiapkan strategi untuk meraih target tersebut. "Strategi mencapai target adalah fokus pada proyek-proyek yang menjadi keunggulan bersaing WIKA yaitu di bidang infrastruktur termasuk di antaranya bendungan dan transportasi, dan EPC juga Oil and Gas infrastructure," kata Puspita, Senin (6/6). Selain itu, lanjut Puspita, optimisme perusahaan juga didukung oleh kekuatan kondisi keuangan yang dimiliki WIKA. Ditambah dengan ada kekuatan di sisi Sumber Daya Manusia (SDM) dan memiliki pengalaman yang kuat. Adapun kontrak baru WIKA ini didapat dari sejumlah proyek, diantaranya Jalan tol Lampung fase IV Rp 1.33 triliun, PLTMG WIKA -MAN (JO) Phase IV Rp 875,51 miliar, Development of Storage tank terminal, jetty and Logistic Rp 875 miliar, Coal Fire Power Plant Cilacap 1x1000 MW Rp 841 miliar, Property & Realty Rp 587,36 miliar. (Kontan) Terapkan efisiensi, ARNA bidik laba tumbuh 44%. PT Arwana Citra Mulia Tbk menerapkan efisiensi demi memperoleh keuntungan yang signifikan. Berkaca pada kuartal pertama 2017, volume penjualan keramik ARNA naik 8,5% dibanding periode yang sama tahun lalu menjadi 13,1 juta meter persegi. Sedangkan penjualan bersih terdongkrak 13,08% dari Rp 390 miliar menjadi Rp 441 miliar. CFO PT Arwana Citra Mulia Tbk, Rudy Sujanto mengatakan raihan penjualan yang besar disebabkan harga rata-rata produk keramik yang memang tengah naik. "Harga jual rata-rata naik sampai 2% pada tahun ini, bahkan di kuartal satu sudah terlihat," kata Rudy. Alhasil, perolehan laba bersih ARNA pada kuartal pertama 2017 tumbuh 71% year on year menjadi Rp 39 miliar. Menurut Rudy, hal ini juga didukung banyak inovasi dan efisiensi yang dilakukan ARNA dalam lingkup produksi. Ia mencontohkan, ARNA menurunkan peluang memproduksi barang cacat, yang biasanya memproduksi 100 keramik bakal ada 5 keramik yang tidak layak. Kata Rudy, pabrikan memaksimalkan produksi dengan me-recovery jika ada temuan cacat, sehingga dari 100 yang di produksi maka 99 keramik bisa layak jual. "Selain itu sejak kuartal empat tahun lalu, kami sudah meminimalisir penggunaaan gas dari yang semula 2 kubik gas untuk 1 meter persegi keramik menjadi 1,8 kubik gas per satu meter persegi," kata Rudy. Dengan menggunakan teknologi heat recovery dan penambahan lima layer ketika pemanasan, Rudy mengatakan, ARNA menghemat pemakaian energi gas yang semula 43% dari beban biaya produksi tahun 2015 menjadi 42% dari beban produksi 2016. Sampai akhir tahun ini, ARNA membidik penjualan tumbuh 15% menjadi Rp 1,74 triliun. Adapun, laba bersih dipatok mencapai Rp 130 miliar atau naik 44% dibanding tahun lalu. Sementara volume penjualan diproyeksi meningkat 13% menjadi 52,2 juta meter persegi. (Kontan)
2
Kamis, 08 Juni 2017
Stock Picks JSMR 5000‐5250. Harga saham Jasa Marga Tbk (JSMR) kemarin berhasil rebound terbatas setelah dilanda aksi ambil untung dalam dua hari perdagangan sebelumnya. Saat ini support bertahan di Rp5000 dan peluang rebound lanjutan akan menguji kisaran resisten di Rp5250 hingga Rp5300. Menjelang lebaran, sentimen pasar atas emiten jalan tol ini cenderung positif menyusul meningkatnya trafik penggunaan jalan tol menyambut musim mudik dan balik lebaran Juni ini. Sepanjang Mei lalu harga sahamnya bergerak dalam tren bullish. Sebelumnya harga sahamnya kami targetkan berpeluang mencapai harga Rp5923 dengan PE 18,7x (E/17). Ini mencerminkan potensi penguatan sekitar 17% dari harga saat ini. Kinerja perseroan sepanjang 1Q17 mencerminkan peningkatan kinerja dan sudah sejalan dengan estimasi kami sebelumnya. Sepanjang 1Q17 total pendapatan perseroan tumbuh 72,22% mencapai Rp4,99 triliun dibandingkan 1Q16 sebesar Rp2,90 triliun. Dari jumlah tersebut, pendapatan tol mencapai Rp2,14 triliun tumbuh 4,5% dari 1Q16 sebesar Rp2,05 triliun. Sedangkan dari pendapatan konstruksi mencapai Rp2,85 triliun tumbuh 235% dari 1Q16 sebesar Rp852 miliar. Pencapaian total pendapatan 1Q17 mencerminkan 25,5% dari proyeksi total pendapatan tahun ini sebesar Rp19,16 triliun atau tumbuh 15% (yoy). Sedangkan laba bersih 1Q17 mencapai Rp547,25 miliar tumbuh hampir 34% dari 1Q16 sebesar Rp408,52 miliar. Pencapaian laba bersih 1Q17 tersebut mencerminkan pencapaian 24% dari proyeksi laba bersih tahun ini yang sebelumnya diperkirakan mencapai Rp2,30 triliun atau tumbuh 22% (yoy). EPS proyeksi tahun ini Rp316,75. Tahun ini perseroan akan mengoperasikan jalan tol sepanjang 210 km yang berasal dari enam ruas tol baru yaitu : tol Semarang‐Solo (ruas Bawen‐Salatiga) sepanjang 17,5 km, serta Surabaya‐Mojokerto (Sepanjang‐Kirian) 15,5 km. Kemudian ruas tol Gempol‐Pasuruan 20,5 km, Medan‐KualaNamu‐Tebing Tinggi (Perbarakan‐Sei Rampah) 41,69 km, Solo‐Ngawi 90,25 km, dan Ngawi‐Kertosono (Ngawi‐Garuban) 25 km. Saat ini perseroan mengoperasikan 593 km jalan tol atau 61% dari 960 km dari seluruh panjang jalan tol yang beroperasi di Indonesia. Maintain Buy, SL 4900
3
Kamis, 08 Juni 2017
Stock Picks 4
PTPP 3000‐3200. Harga saham emiten konstruksi, PT PP Tbk (PTPP) sepekan terakhir bergerak konsolidasi di tengah tren bullish harga sahamnya yang terbentuk sejak pertengahan Mei lalu. Saat ini kisaran resisten di Rp3200 hingga Rp3250. Sedangkan support di Rp3000. Sepanjang berhasil bertahan di atas support peluang rebound jangka pendek akan terbentuk. Di tengah pergerakan konsolidasi sahamnya saat ini, pemodal bisa mengakumulasi sahamnya di kisaran supportnya. Sepanjang kuartal pertama 2017 (1Q17), pendapatan usaha tumbuh 12,7% mencapai Rp2,92 triliun dibandingkan 1Q16 sebesar Rp2,59 triliun. Pertumbuhan pendapatan usaha di 1Q17 ini lebih rendah ketimbang pertumbuhan pendapatan usaha di 1Q16 yang mencapai 30,57%. Sedangkan laba bersih 1Q17 tumbuh 32,6% mencapai Rp130 miliar dibandingkan 1Q16 sebesar Rp98 miliar. Pertumbuhan laba bersih di 1Q17 lebih tinggi ketimbang periode yang sama di 1Q16 yang tumbuh 4,96%. Marjin bersih 1Q17 mencapai 5,5% lebih tinggi dari 1Q16 sebesar 5%. Namun lebih rendah dari marjin bersih 2016 sebesar 6%. Tahun lalu laba bersih perseroan tumbuh 38% mencapai Rp1 triliun dibandingkan 2015 sebesar Rp740 miliar. Sepanjang 1Q17 perseroan mencatatkan pertumbuhan kontrak baru 38% mencapai Rp6,67 triliun dibandingkan 1Q16 sebesar Rp4,83 triliun. Sekitar 60% perolehan kontrak baru berasal dari BUMN dan BUMD, 25% berasal dari swasta, dan 14,8% dari APBN dan APBD. Untuk tahun ini, perseroan menargetkan kontrak baru tumbuh 24,5% mencapai Rp40,6 triliun dari realisasi tahun 2016 sebesar Rp32,6 triliun. Sebelumnya perseroan menargetkan pendapatan tahun ini tumbuh 30% mencapai Rp21,40 triliun. Hingga 1Q17 pencapaian pendapatan usaha baru mencerminkan 13,6% dari proyeksi pendapatan usaha tahun ini. Sedangkan laba bersih tahun ini ditargetkan tumbuh 50% mencapai Rp1,53 triliun. Hingga 1Q17 pencapaian laba bersih baru mencerminkan 8,5% dari proyeksi laba bersih tahun ini. Laba bersih tahun ini diperkirakan mencapai Rp1,28 triliun. Ini mencerminkan pertumbuhan 25,5% dari laba 2016 sebesar Rp1 triliun. EPS tahun ini diperkirakan Rp207,13. Sesuai dengan industrinya, target harga sahamnya tahun ini berpeluang ditransaksikan dengan PE 19x dalam kondisi pasar bullish. Ini berarti berpeluang mencapai target harga di Rp3950. Perseroan hingga Mei lalu telah meraih kontrak baru Rp12,6 triliun atau tumbuh 77% dibandingkan periode yang sama 2016 lalu sebesar Rp7,1 triliun. Pencapaian kontrak baru tersebut mencerminkan 31% terhadap target tahun ini. Maintain Buy, SL 2940
Kamis, 08 Juni 2017
Stock Picks HRUM 2200‐2330. Harga saat saham emiten batubara pekan ini mendapatkan momentum penguatannya kembali seiring kenaikan kembali harga komoditas batubara hingga USD77/MT saat ini dibandingkan akhir Mei lalu yang masih di USD74/MT. Salah satu emiten batubara yakni Harum Energy Tbk (HRUM) kemarin bergerak fluktuatif, sempat menguathingga Rp2250 namun tutup koreksitipis di Rp2170 akibat aksi ambil untung di sesi dua. Secara technical pergerakan harganya kemarin berhasil ….mengindikasikan sinyal bull‐ ish reversal. Target resisten di Rp2330 dengan support saat ini di Rp2100. Sepanjang 1Q17 perseroan membukukan laba bersih USD12,36 juta melonjak 850% dibandingkan 1Q16 yang hanya USD1,30 juta. Lon‐ jakan laba bersih membuat marjin bersih naik hingga 15,71% dari 2,96% di 1Q16. Lonjakan laba bersih dito‐ pang pertumbuhan pendapatan usaha hingga 79% mencapai USD78,69 juta dibandingkan 1Q16 sebesar USD43,91 juta. Laba kotor 1Q17 melonjak 156% mencapai USD27 juta dengan marjin 34,4% naik dari 24%. Perseroan juga berhasil membukukan lonjakan pendapatan bunga 58% mencapai USD893,77 ribu dari USD563,85 ribu di 1Q16. Tahun ini perseroan menargetkan produksi batubara 4‐5 juta ton naik dari tahun lalu 3 juta ton. Produksi batubara perseroan 100% di ekspor di kawasan Asia seperti Tiongkok, Korsel, Tai‐ wan, Malaysia dan Jepang. Sebelumnya, dengan volume penjualan batubara 4 juta ton dan harga jual rata‐ rata USD70/MT, proyeksi pendapatan perseroan tahun ini akan mencapai USD280 juta. Sedangkan laba bersih dengan marjin 12% diperkirakan mencapai USD33,60 juta atau tumbuh 107% dari perkiraan tahun lalu. EPS proyeksi tahun ini diperkirakan USD0,0124 atau setara dengan Rp165,66 dengan kurs 1USD=Rp13330. Pencapaian pendapatan usaha perseroan hingga 1Q17 telah mencerminkan 28% dari proyeksi tahun ini. Sedangkan pencapaian laba bersih 1Q17 telah mencerminkan 37% dari proyeksi laba bersih tahun ini. Sebelumnya diperkirakan harga sahamnya tahun ini berpeluang ditransaksikan dengan PE 15x (E/17) atau mencapai Rp2490. Maintain Buy, SL 2080
Saham Pilihan TLKM 4270-4450 Buy, SL 4200 INDF 8600-9100 Buy, SL 8500 UNVR 46800-48000 Buy, SL 46000 PTBA 11000-11900 Buy, SL 10000 ITMG 16500-17400 TB, SL 15000 KLBF 1500-1600 TB, SL 1450 CPIN 3050-3200 Buy, SL 2950
5
Kamis, 08 Juni 2017
Stock View EMITEN IHSG
LAST
R1
R2
S1
5717.33 5732.49 5747.66 5705.65
AALI BWPT LSIP SGRO SIMP UNSP
14275 272 1500 2020 585 218
14,383.33 278.00 1,508.33 2,033.33 603.33 222.67
ADRO BORN BRAU BUMI DEWA HRUM ITMG PTBA PTRO
1600 50 82 330 50 2170 17000 11375 1040
1,620.00 50.00 82.00 336.67 50.67 2,226.67 17,241.67 11,458.33 1,063.33
BIPI ELSA ENRG ESSA MEDC
85 304 50 2700 2780
88.33 307.33 50.00 2,700.00 2,820.00
ANTM INCO TINS
720 1880 820
726.67 1,895.00 830.00
INTP SMCB SMGR
17975 790 9200
18,116.67 803.33 9,333.33
GDST JPRS KRAS
108 147 630
112.67 150.00 650.00
CPIN JPFA
3130 1295
3,143.33 1,323.33
ASII GJTL
8900 1120
8,950.00 1,140.00
ICBP INDF MYOR ROTI GGRM INAF KAEF KLBF
8725 8925 2150 1320 75500 3180 2960 1560
8,783.33 8,958.33 2,163.33 1,355.00 76,000.00 3,273.33 3,023.33 1,566.67
UNVR
47200
47,400.00
S2
5693.98
REV 2015
G (%)
EPS 2015
PERKEBUNAN 14,491.67 14,208.33 14,141.67 13,059,216.00 ‐19.91 284.00 268.00 264.00 1,516.67 1,488.33 1,476.67 4,189,615.00 ‐11.36 2,046.67 2,013.33 2,006.67 621.67 573.33 561.67 13,835,444.00 ‐7.53 227.33 214.67 211.33 PERTAMBANGAN BATU BARA 1,640.00 1,585.00 1,570.00 37,032,346.42 ‐10.48 50.00 50.00 50.00 82.00 82.00 82.00 343.33 324.67 319.33 51.33 49.67 49.33 3,312,510.21 13.47 2,283.33 2,136.67 2,103.33 17,483.33 16,591.67 16,183.33 21,925,897.16 ‐9.27 11,541.67 11,233.33 11,091.67 13,733,627.00 5.01 1,086.67 1,018.33 996.67 PERTAMBANGAN MINYAK & GAS BUMI 91.67 83.33 81.67 310.67 301.33 298.67 3,775,323.00 ‐10.56 50.00 50.00 50.00 2,700.00 2,700.00 2,700.00 2,860.00 2,760.00 2,740.00 PERTAMBANGAN LOGAM DAN MINERAL LAINNYA 733.33 716.67 713.33 10,531,504.80 11.79 1,910.00 1,860.00 1,840.00 10,894,532.28 ‐15.64 840.00 815.00 810.00 6,874,192.00 ‐6.74 SEMEN 18,258.33 17,816.67 17,658.33 17,798,055.00 ‐10.99 816.67 783.33 776.67 9,239,022.00 ‐12.25 9,466.67 9,133.33 9,066.67 26,948,004.47 ‐0.14 LOGAM DAN SEJENISNYA 117.33 105.67 103.33 153.00 143.00 139.00 670.00 620.00 610.00 PAKAN TERNAK 3,156.67 3,103.33 3,076.67 1,351.67 1,273.33 1,251.67 25,022,913.00 2.31 OTOMOTIF DAN KOMPONENNYA 9,000.00 8,850.00 8,800.00 184,196,000.00 ‐8.68 1,160.00 1,085.00 1,050.00 INDUSTRI BARANG KONSUMSI 8,841.67 8,683.33 8,641.67 8,991.67 8,883.33 8,841.67 2,176.67 2,123.33 2,096.67 1,390.00 1,280.00 1,240.00 76,500.00 74,500.00 73,500.00 3,366.67 3,133.33 3,086.67 1,621,898.67 17.41 3,086.67 2,873.33 2,786.67 4,860,371.48 7.51 1,573.33 1,546.67 1,533.33 KOSMETIK DAN BARANG KEPERLUAN RUMAH TANGGA 47,600.00 46,950.00 46,700.00
G (%)
393.15
PE
‐75.27
91.36
45.02
‐32.01
16.72
18.72
‐68.60
65.74
25.18
‐5.12
0.30
10.50
48.03
770.46 883.59
166.35
‐65.05 0.98
8.53 7.64
51.43
6
‐8.99
7.17
‐151.06 70.11 13.64
85.85 ‐67.49 ‐84.08
‐3.10 26.24 56.09
1,183.48 22.85 762.28
‐17.34 ‐73.80 ‐18.76
17.00 47.91 14.07
43.92
40.87
357.28
18.44
‐24.59
20.71
2.12 44.81
463.17 6.06
184.06 28.68
Kamis, 08 Juni 2017 EMITEN
LAST
R1
APLN ASRI BKSL BSDE COWL CTRA CTRP CTRS ELTY KIJA MDLN
192 334 75 1800 1235 1120 690 2710 50 328 274
195.33 339.33 76.67 1,808.33 1,241.67 1,140.00 690.00 2,710.00 50.00 332.00 278.67
ADHI DGIK PTPP SSIA TOTL WIKA
2210 98 3100 635 735 2230
2,250.00 100.00 3,133.33 643.33 741.67 2,246.67
PGAS
2390
2,410.00
CMNP JSMR
1375 5050
1,378.33 5,100.00
BTEL EXCL ISAT TLKM
50 3410 6100 4320
50.00 3,446.67 6,383.33 4,350.00
GIAA MBSS WINS
362 382 288
368.67 392.67 292.00
INDY
835
861.67
BBCA BBKP BBNI BBRI BBTN BDMN BJBR BMRI BNGA
17800 635 6475 14925 2440 5125 2230 12400 1200
17,900.00 641.67 6,508.33 14,983.33 2,460.00 5,291.67 2,290.00 12,483.33 1,230.00
AKRA INTA UNTR
6300 290 27150
6,441.67 302.00 27,266.67
MAPI RALS
6150 1230
6,300.00 1,275.00
MNCN
1900
1,938.33
BRMS BNBR
67 50
69.33 50.00
R2
S1 S2 REV 2015 G (%) EPS 2015 G (%) PE PROPERTI DAN REAL ESTAT 198.67 187.33 182.67 344.67 327.33 320.67 78.33 73.67 72.33 1,816.67 1,788.33 1,776.67 6,209,574.07 11.45 1,164.55 460.00 1.60 1,248.33 1,231.67 1,228.33 1,160.00 1,110.00 1,100.00 690.00 690.00 690.00 2,710.00 2,710.00 2,710.00 50.00 50.00 50.00 336.00 324.00 320.00 283.33 266.67 259.33 2,962,460.90 4.32 69.69 22.80 5.94 KONSTRUKSI BANGUNAN 2,290.00 2,190.00 2,170.00 9,389,570.10 8.51 130.22 43.08 20.93 102.00 97.00 96.00 3,166.67 3,053.33 3,006.67 14,217,372.87 14.40 152.88 39.17 25.74 651.67 628.33 621.67 748.33 731.67 728.33 2,263.33 2,206.67 2,183.33 13,908,504.01 11.60 101.65 1.60 26.02 INFRASTRUKTUR, UTILITAS DAN TRANSPORTASI 2,430.00 2,380.00 2,370.00 42,333,969.71 ‐0.16 228.31 ‐38.44 11.61 JALAN TOL, PELABUHAN, BANDARA DAN SEJENISNYA 1,381.67 1,368.33 1,361.67 5,150.00 5,000.00 4,950.00 9,848,242.05 7.33 213.14 3.23 26.27 TELEKOMUNIKASI 50.00 50.00 50.00 3,483.33 3,356.67 3,303.33 22,876,182.00 ‐2.49 ‐2.97 ‐97.16 ‐1,348.39 6,666.67 5,958.33 5,816.67 4,380.00 4,290.00 4,260.00 102,470,000.00 14.24 153.66 5.81 21.51 TRANSPORTASI 375.33 356.67 351.33 52,627,783.53 7.55 40.78 ‐122.73 10.94 403.33 374.67 367.33 296.00 284.00 280.00 1,378,353.91 ‐37.37 ‐19.45 ‐129.08 ‐10.95 KONSTRUKSI NON BANGUNAN 888.33 821.67 808.33 BANK 18,000.00 17,650.00 17,500.00 47,081,728.00 7.56 730.83 9.30 18.47 648.33 626.67 618.33 8,303,973.00 17.07 105.70 32.57 5.58 6,541.67 6,433.33 6,391.67 36,895,081.00 10.58 486.18 ‐15.91 10.90 15,041.67 14,808.33 14,691.67 85,434,037.00 13.73 1,029.53 4.77 10.95 2,480.00 2,420.00 2,400.00 14,966,209.00 16.86 174.91 65.91 10.43 5,458.33 5,041.67 4,958.33 22,420,658.00 ‐2.48 249.70 ‐8.09 16.40 2,350.00 2,190.00 2,150.00 10,084,451.00 14.70 142.02 23.39 6.79 12,566.67 12,333.33 12,266.67 71,570,127.00 14.26 871.50 2.33 11.76 1,260.00 1,180.00 1,160.00 22,318,759.00 7.24 17.02 ‐81.74 34.36 PERDAGANGAN BESAR BRANG PRODUKSI 6,583.33 6,216.67 6,133.33 19,764,821.14 ‐12.03 261.74 27.59 27.03 314.00 284.00 278.00 27,383.33 26,991.67 26,833.33 49,347,479.00 ‐7.14 1,033.07 ‐28.24 14.86 PERDAGANGAN ECERAN 6,450.00 6,050.00 5,950.00 1,320.00 1,195.00 1,160.00 ADVERTISING, PRINTING DAN MEDIA 1,976.67 1,878.33 1,856.67 PERUSAHAAN INVESTASI 71.67 65.33 63.67 50.00 50.00 50.00
7
Kamis, 08 Juni 2017
Corporate Action Code
Name
Type
Date
Time
Venue
ARTI
Ratu Prabu Energi Tbk
AGM
03/08/2016
00:10:00
GD. Ratu Prabu 1 Lt. 10 Jl. TB. Simatupang Kav. 20, Jakarta Selatan
ARTI
Ratu Prabu Energi Tbk
EGM
03/08/2016
00:10:00
GD. Ratu Prabu 1 Lt. 10 Jl. TB. Simatupang Kav. 20, Jakarta Selatan
SCPI
Merck Sharp Dohme Pharma Tbk.
AGM
03/08/2016
00:10:00
MYRX
Hanson International Tbk.
AGM
28/07/2016
00:14:00
Merchantile Athletic Club , World Trade Center
MYRX
Hanson International Tbk.
EGM
28/07/2016
00:14:00
Merchantile Athletic Club , World Trade Center
GMCW
Grahamas Citrawisata Tbk.
AGM
27/07/2016
00:09:00
Financial Club, Graha Niaga lt 28, Jl. Jend. Sudirman Kav 58 Jakarta
PTIS
Indo Straits Tbk
AGM
22/07/2016
00:09:00
Gedung Graha Kirana, Lantai 9, Ruang Rapat PT Indo Straits Tbk, Jl.Yos Sudarso Kav.88, Jakarta Utara 14350, Indonesia
BSSR
Baramulti Suksessarana Tbk
EGM
22/07/2016
00:10:00
Boardroom CEO Suite, Sahid Sudirman Center Lt.56, Jl. Jend. Sudirman Kav. 86 ‐ Jakarta Pusat
ISSP
Steel Pipe Industry of Indo‐ nesia Tbk
AGM
21/07/2016
00:10:00
Gedung Baja Lt 9 Tower C , Pangeran Jayakarta no 55 , Jakarta
ISSP
Steel Pipe Industry of Indo‐ nesia Tbk
EGM
21/07/2016
00:10:00
Gedung Baja Lt 9 Tower C , Pangeran Jayakarta no 55 , Jakarta
SKYB
Skybee Tbk
AGM
21/07/2016
00:09:00
WTON
Wijaya Karya Beton Tbk
EGM
20/07/2016
00:14:00
Ruang Serbaguna Gedung WIKA Lt. 11 Jl. D. I. Panjai‐ tan Kav. 9, Jakarta Timur
CTBN
Citra Tubindo Tbk.
AGM
20/07/2016
00:10:30
Kantor Pusat Perseroan Jalan Hang Kesturi I No 2, Kawasan Industri Terpadu Kabil, Batam
TRIO
Trikomsel Oke Tbk
EGM
15/07/2016
00:10:00
LMAS
Limas Indonesia Makmur Tbk
AGM
14/07/2016
00:09:30
Auditorium Sequis Center, Gedung Sequis Center Lantai 11, Jalan Jenderal Sudirman No.71, Jakarta 12190
BEKS
Bank Pundi Indonesia Tbk.
EGM
11/07/2016
00:15:00
Kantor Pusat Perseroan, Jl. RS. Fatmawati No.12, Jakarta Selatan
JPFA
Japfa Comfeed Indonesia Tbk.
EGM
01/07/2016
00:10:00
HARRIS Hotel, Unique Room, Jl. Dr. Saharjo No. 191, Jakarta 12960
INCO
Vale Indonesia Tbk
EGM
01/07/2016
00:09:00
Financial Club, Board Room I, Graha Niaga Lt. 27 Jl. Jend. Sudirman Kav. 58, Jakarta
MITI
Mitra Investindo Tbk.
EGM
30/06/2016
00:10:00
Ruang Seminar Tower II Lantai I, PT Bursa Efek Indo‐ nesia, Jl. Jend. Sudirman Kav.52‐53 Jakarta Selatan ‐ 12950
NIRO
Nirvana Development Tbk
AGM
30/06/2016
00:10:00
Ruang Seminar Bursa Efek Indonesia Tower II, Lantai 1, Jalan Jendral Sudirman Kav. 52‐53, Jakarta Selatan 12190
NIRO
Nirvana Development Tbk
EGM
30/06/2016
00:10:00
Ruang Seminar Bursa Efek Indonesia Tower II, Lantai 1, Jalan Jendral Sudirman Kav. 52‐53, Jakarta Selatan 12190
PKPK
Perdana Karya Perkasa Tbk
AGM
30/06/2016
00:10:00
Hotel Nite & Day Jakarta ‐ Roxy Jl. Biak no.54 Jakarta Pusat 10150
GREN
Evergreen Invesco Tbk
AGM
30/06/2016
00:09:00
Mawar Room, Hotel Mulia, Jl. Asia Afrika Senayan, Jakarta
ECII
Electronic City Indonesia Tbk
AGM
30/06/2016
00:10:00
8
Kamis, 08 Juni 2017
Corporate Action EMITEN
JUMLAH DIVIDEN CUM DIVIDEN
RECORDING DATE
PEMBAYARAN DIVIDEN
TIFA
7
24‐Jun‐16
27‐Jun‐16
21‐Jul‐16
SQBB
16000
23‐Jun‐16
24‐Jun‐16
20‐Jul‐16
SQBI
16000
23‐Jun‐16
24‐Jun‐16
20‐Jul‐16
DPNS
5
23‐Jun‐16
24‐Jun‐16
20‐Jul‐16
GEMA
16
23‐Jun‐16
24‐Jun‐16
20‐Jul‐16
MREI
50
23‐Jun‐16
24‐Jun‐16
20‐Jul‐16
JTPE
14
22‐Jun‐16
23‐Jun‐16
15‐Jul‐16
PEGE
10
22‐Jun‐16
23‐Jun‐16
15‐Jul‐16
CPIN
29
22‐Jun‐16
23‐Jun‐16
15‐Jul‐16
TALF
3
22‐Jun‐16
23‐Jun‐16
12‐Jul‐16
KBLI
7
22‐Jun‐16
23‐Jun‐16
15‐Jul‐16
SRTG
32
22‐Jun‐16
23‐Jun‐16
15‐Jul‐16
KKGI
20
22‐Jun‐16
23‐Jun‐16
15‐Jul‐16
CTRP
4
22‐Jun‐16
23‐Jun‐16
13‐Jul‐16
CTRS
22
22‐Jun‐16
23‐Jun‐16
13‐Jul‐16
CTRA
6
22‐Jun‐16
23‐Jun‐16
15‐Jul‐16
IDPR
5
21‐Jun‐16
22‐Jun‐16
30‐Jun‐16
UNVR
424
21‐Jun‐16
22‐Jun‐16
15‐Jul‐16
INPP
1.5
21‐Jun‐16
22‐Jun‐16
14‐Jul‐16
9
Panin Bank Centre 4th Floor Jl. Jend. Sudirman No. 1 Jakarta 10270, Indonesia Phone : +62 21 727 99888 Fax : +62 21 571 0895 Web : www.firstasiacapital.com E-mail :
[email protected] KANTOR CABANG Taman Palem Lestari : Taman Palem Lestari Blok B 17/8 Jakarta Barat 11730 Phone : +62 21 7799 888 Yogyakarta : Ruko Gajah Mada Square Kav. E Jl. Juminahan No. 26 Yogyakarta 55212 Phone : +62 274 557559 Makassar : Jl. Gunung Bawakareng No. 71 Makassar 90157 Phone : +62 411 361 3122 Jambi : Kantor Perwakilan BEI Jambi Jl. Kolonel Abunjani No. 11A dan 11B Jambi 36129 Phone : +62 741 591 1819 GALERI INVESTASI Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa Yogyakarta : Fakultas Ekonomi Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa Yogyakarta Jl. Kusumanegara 157 Yogyakarta 55165 Phone : +62 274 562265
Universitas Muhammadiyah Yogayakarta : Universitas Muhammadiyah Yogayakarta Jl. Lingkar Selatan Tamantirto, Bantul Yogyakarta 55183 Phone : +62 274 387656
Bireun : Institut Agama Islam Almuslim Aceh Jl. Banda Aceh – Medan, Simpang Paya Lipah Matang Glumpangdua, Bireuen Aceh 24261 Phone : +62 644 441989
Universitas Muhammadiyah Surakarta : Universitas Muhammadiyah Surakarta Jl. A. Yani Tromol Pos 1 Pabelan Kartasura, Surakarta Jawa Tengah 57161 Phone : +62 271 717417
Padang : Universitas Putra Indonesia “YPTK” Padang Jl. Raya Lubuk Begalung Lubuk Begalung, Kota Padang Sumatera Barat 25145 Phone : +62 751 776666
Sampit : Universitas Darwan Ali Jl. Batu Berlian No. 10 Kalimantan Tengah 74322 Phone : +62 531 31992 Banjarmasin : Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Indonesia Jl. Brigjend Hasran Basri Kayu Tangi Banjarmasin 70124 Phone : +62 511 3265783
Bengkulu : IAIN Bengkulu Jl. Raden Patah Bengkulu 38211 Phone : +62 736 51276 Jambi IAIN Jambi : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Sultan Thaha Syaifuddin Jl. Arif Rahman Hakim No. 01 Telanaipura Jambi 36363 Phone : +62 741 582573
Disclaimer : Laporan ini dibuat dari opini analis hanya sebagai informasi untuk membantu investor dalam memahami pasar saham Indonesia dan bukan ditujukan untuk memberikan rekomendasi kepada siapa pun untuk membeli atau menjual suatu efek tertentu. Informasi yang ada pada laporan ini diambil dari sumber yang dianggap bisa dipercaya. Namun demikian PT. First Asia Capital tidak menjamin dan bertanggung jawab atas kebenaran dan keakuratan dari informasi dan pendapat yang ada pada laporan ini.