Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
KATA PENGANTAR Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT yang telah memberikan Rahmat dan Hidayah-Nya kepada kita semua sehingga dapat menyelesaikan Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (LPPD) Kabupaten Magetan Tahun 2014. Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah
(LPPD) didasari oleh pasal
27 ayat (2) Peraturan Pemerintah Nomor 3 Tahun 2007 tentang Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah kepada Pemerintah, Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Kepala Daerah kepada Dewan Perwakilan Rakyat Daerah, dan Informasi Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah kepada Masyarakat, dikatakan bahwa yang dimaksud dengan Laporan Penyelenggaraan
Pemerintahan
Daerah kepada Pemerintah yang selanjutnya disebut LPPD adalah Laporan atas penyelenggaraan pemerintahan daerah selama 1 (satu) tahun anggaran berdasarkan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) yang disampaikan oleh Kepala Daerah kepada pemerintah. Sejalan dengan Visi Kabupaten Magetan yaitu “Terwujudnya Kesejahteraan Masyarakat Magetan Yang Adil dan Bermartabat” melalui program prioritas pembangunan daerah dengan akronim DITATA INDAH yaitu Pendidikan, Pertanian, Pariwisata, Industri, Perdagangan dan Kesehatan serta Penanggulangan Kemiskinan dan Ketenagakerjaan, bahwa pembangunan yang dilaksanakan hendaknya dapat dinikmati oleh seluruh masyarakat dengan tetap berbasis pada prinsip good governance yang dijalankan secara konsisten dan dapat memberikan rasa aman dan kepastian hukum secara adil. Penyusunan LPPD ini diharapkan dapat memberikan informasi yang obyektif sekaligus dapat dijadikan obyek evaluasi secara lengkap yang mencerminkan kinerja Pemerintahan Daerah sehingga dapat dilakukan pemetaan langkah-langkah strategis bagi perbaikan Kabupaten Magetan di masa yang akan datang. Akhirnya, kami menyampaikan penghargaan dan ucapan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada berbagai pihak yang telah mendukung penyelenggaraan Pemerintahan Daerah di Kabupaten Magetan. Semoga Allah SWT selalu melimpahkan karunia-Nya kepada kita semua, Amin. Magetan,
Maret 2015
BUPATI MAGETAN ttd
Drs. H. SUMANTRI, MM
1
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
BAB I PENDAHULUAN Pada
Tahun
Anggaran
2014,
Pemerintah
Kabupaten
Magetan
menyelenggarakan 26 urusan wajib, 8 urusan pilihan dan melaksanakan tugas pembantuan serta tugas umum pemerintahan. Secara umum penyelenggaraan pemerintahan tersebut berjalan dengan baik. Berbagai target program kegiatan yang ditetapkan dapat terlaksana. Namun demikian penyelenggaraan pemerintahan ini mengalami berbagai permasalahan eksternal dan internal. Sesuai dengan yang diamanatkan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, maka Kepala Daerah mempunyai kewajiban memberikan Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (LPPD) kepada Pemerintah dan memberikan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) kepada DPRD yang berupa informasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah selama 1 (satu) tahun anggaran serta menyampaikan informasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah kepada masyarakat yang didasarkan pada Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) yang merupakan penjabaran tahunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD). Dalam pelaksanaan Otonomi Daerah, Pemerintah Daerah diharapkan mampu menjawab tuntutan perubahan secara efektif dan efisien sesuai prinsip tata pemerintahan yang baik melalui pelaksanaan pembangunan, pemberdayaan masyarakat dan peningkatan kesejahteraan sosial dengan mengakomodir aspirasi yang terdapat pada setiap lapisan masyarakat dan mempertanggungjawabkannya secara transparan. Menjaga akuntabilitas kinerja pemerintahan akan sangat mendorong stabilitas penyelenggaraan pemerintahan dengan kepercayaan yang diberikan oleh masyarakat baik dalam mendukung proses pembangunan maupun dengan memanfaatkan dan memelihara hasil pembangunan yang telah tercipta. Penyusunan LPPD Kabupaten Magetan Tahun 2014 ini mempunyai tujuan sebagai berikut : 1. Sebagai progress report kinerja Pemerintahan Daerah kepada Pemerintah sekaligus merefleksikan akuntablitas bersama antara kelembagaan Pemerintah Daerah
dan
DPRD dalam rangka evaluasi pengukuran kinerja melalui Penilaian Kinerja Mandiri Pemerintah Daerah. 2. Sebagai bahan untuk mengukur keberhasilan maupun kekurangan dalam penyelenggaraan
pemerintahan,
pembangunan
dan
kemasyarakatan
tahun
anggaran 2014. 2
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
3. Melaksanakan amanat dari peraturan perundang-undangan yang berlaku. 4. Memberikan informasi tentang penyelenggaraan Pemerintahan Daerah kepada publik. LPPD Kabupaten Magetan Tahun 2014 disusun dengan sistematika sebagai berikut : BAB I
: PENDAHULUAN
BAB II
: RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH
BAB III : URUSAN DESENTRALISASI BAB IV : TUGAS PEMBANTUAN BAB V
: TUGAS UMUM PEMERINTAHAN
BAB VI : PENUTUP Selanjutnya berdasarkan sistematika LPPD Kabupaten Magetan Tahun 2014 tersebut di atas, pada Bab I ini dapat disajikan sebagai berikut :
A.
DASAR HUKUM Dasar hukum pembentukan Kabupaten Magetan adalah Undang – Undang Nomor 12 Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah-Daerah Kabupaten dalam lingkungan Provinsi Jawa Timur sebagaimana telah diubah
dengan
Undang – Undang Nomor 2 Tahun 1965 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1965 Nomor 19, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 2730 ); Adapun
dasar
hukum
penyusunan
Laporan
Penyelenggaraan
Pemerintahan Daerah adalah sebagai berikut : 1. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 Tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244); 2. Peraturan Pemerintah Nomor 79 Tahun 2005 tentang Pedoman Pembinaan dan Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 165, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia 459 ); 3. Peraturan
Pemerintah
Penyelenggaraan
Nomor
Pemerintahan
3
tahun
2007
tentang
Daerah Kepada Pemerintah,
Laporan Laporan
Keterangan Pertanggungjawaban Kepala Daerah Kepada Dewan Perwakilan Rakyat Daerah, dan Informasi Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kepada Masyarakat ( Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 19, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4693); 3
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
4. Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2008 tentang Pedoman Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah ( Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2008 Nomor 19, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4815 ); 5. Surat Edaran Menteri Dalam Negeri No. 120/313/OTDA, tanggal 24 Januari 2011 perihal Penyusunan LPPD tahun 2010
B.
GAMBARAN UMUM DAERAH Gambaran umum daerah meliputi tentang kondisi geografis daerah, gambaran umum demografis dan kondisi ekonomi Kabupaten Magetan, secara rinci mengenai hal-hal tersebut sebagai berikut : 1. Kondisi Geografis a. Batas Administrasi Daerah Secara
geografis
Kabupaten
Magetan
terletak
pada
7 ° 38„ 30“ LS dan 111 ° 20‟ 30” BT bujur timur, terletak di ujung barat Propinsi Jawa Timur, dan berada di ketinggian antara 60 s/d 1.660 meter di atas permukaan air laut. Magetan berbatasan langsung dengan propinsi Jawa Tengah tepatnya di sebelah selatan dengan Kabupaten Wonogiri dan sebelah barat dengan Kabupaten Karanganyar. Selain dengan kedua Kabupaten tersebut disebelah utara berbatasan dengan Kabupaten Ngawi, sebelah Timur dengan Kabupaten Madiun dan sebelah selatan berbatasan dengan Kabupaten Ponorogo. b. Luas Wilayah Magetan merupakan Kabupaten terkecil ke dua se Jawa Timur setelah Sidoarjo, dengan luas seluruh Kabupaten Magetan 688,8474 km2, Kecamatan Parang merupakan Kecamatan terluas dengan luas 71,6447 km2,
sedang
Kecamatan
Karangrejo
dengan
luas
15,1527
Km2
merupakan kecamatan dengan luas terkecil. Dengan 18 Kecamatan yang ada di Kabupaten Magetan, berarti rata – rata luas tiap kecamatan sebesar 38,2693 Km2, jarak antar Ibu kota kecamatan yang tidak terlalu jauh
merupakan
salah
satu
faktor
yang
menguntungkan
untuk
pelaksanaan pembangunan. Jarak terpendek adalah Kecamatan Poncol dan Plaosan yang berjarak 3,4 Km dan jarak terjauh Kecamatan Parang – Kartoharjo sejauh 41 Km. Sedang jarak terpendek dari Ibu kota Kabupaten ke Kecamatan, adalah Kecamatan Magetan sejauh 2 Km dan jarak terjauh dengan Kecamatan Kartoharjo dengan jarak 26 Km. 4
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Secara administratif wilayah Kabupaten Magetan terdiri
dari
18 Kecamatan, 207 Desa, 28 Kelurahan dan 831Dusun. Tabel 1.1 Data Luas Wilayah, Jumlah Desa, Kelurahan dan Dusun Menurut Kecamatan se Kabupaten Magetan Luas Wilayah No
Jumlah
Kecamatan (Km2)
Desa
Kelurahan
Dusun
1
Barat
22,7248
12
2
36
2
Bendo
42,9000
15
1
100
3
Karangrejo
15,1527
11
2
28
4
Karas
35,2858
11
-
28
5
Kartoharjo
25,0300
12
-
27
6
Kawedanan
39,4450
17
3
57
7
Lembeyan
54,8461
9
1
49
8
Magetan
21,4124
5
9
54
9
Maospati
25,2599
12
3
37
10
Ngariboyo
39,1338
12
-
46
11
Nguntoronadi
16,7150
9
-
26
12
Panekan
64,2294
16
1
56
13
Parang
71,6447
12
1
54
14
Plaosan
66,0943
13
2
80
15
Poncol
51,3064
7
1
34
16
Sidorejo
39,1547
10
-
41
17
Sukomoro
33,0532
13
1
39
18
Takeran
25,4592
11
1
39
Jumlah
688,8474
207
28
831
Sumber : Kecamatan Se-Kabupaten Magetan
c. Topografi Kabupaten Magetan mempunyai topografis daerah sebagai berikut : a. Wilayah pegunungan dengan kondisi subur di Kecamatan Plaosan, kondisi sedang berada di Kecamatan Panekan, Kecamatan Poncol bagian barat dan Kecamatan Sidorejo, wilayah sedang di Kecamatan Parang, Kecamatan Lembeyan, Kecamatan Poncol bagian timur dan 5
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Kecamatan Kawedanan bagian selatan termasuk daerah pegunungan yang kurang subur. b. Wilayah dataran rendah dengan kondisi subur di Kecamatan Karangmojo, Kecamatan Karangrejo, Kecamatan Barat, Kecamatan Kartoharjo dan Kecamatan Takeran. Kondisi sedang berada di Kecamatan Maospati, Kecamatan Magetan, sebagian Kecamatan Sukomoro. Sedangkan sebagian Kecamatan Bendo dan sebagian Kecamatan Sukomoro termasuk daerah dataran rendah yang kurang subur. Dengan suhu udara berkisar antara 16° - 20° C di daerah pegunungan dan 22° - 26° C di dataran rendah, Magetan merupakan daerah yang berpotensi di bidang Pertanian dan Pariwisata, curah hujan yang turun mencapai 1.481 – 2.345 mm per tahun di dataran tinggi dan 867 – 1.551 mm per tahun untuk dataran rendah. d. Jumlah Bangunan Rumah Tempat Tinggal Adapun jumlah bangunan rumah tempat tinggal di Kabupaten Magetan adalah sebagi berikut : Tabel 1.2 Data Jumlah Rumah Menurut Kecamatan se Kabupaten Magetan No
Kecamatan
Jumlah Bangunan Rumah
1
Barat
8.738
2
Bendo
12.017
3
Karangrejo
6.955
4
Karas
9.630
5
Kartoharjo
7.560
6
Kawedanan
11.797
7
Lembeyan
10.700
8
Magetan
13.114
9
Maospati
14.265
10
Ngariboyo
10.160
11
Nguntoronadi
5.685
12
Panekan
14.736
13
Parang
11.719
14
Plaosan
12.624
Keterangan
6
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
15
Poncol
7.468
16
Sidorejo
7.012
17
Sukomoro
9.322
18
Takeran
10.346
Jumlah
183.848
Sumber : BPS, Kabupaten Magetan Dalam Angka Tahun 2014
2. Kondisi Demografis Populasi penduduk akhir tahun 2014 menurut kelompok umur menunjukkan bahwa usia 30 – 34 tahun memiliki jumlah paling besar dibanding kelompok umur yang lain yaitu sebesar 63.818 jiwa atau 9,14 % dari total penduduk. Selengkapnya seperti pada tabel 1.3 berikut : Tabel 1.3 Struktur Penduduk Menurut Usia dan Jenis Kelamin Kabupaten Magetan Per 31 Desember Tahun 2014 Struktur Usia
Jenis Kelamin Jumlah
( tahun )
Laki - Laki
Perempuan
75
12.583
22.131
34.714
70 – 74
11.111
14.732
25.843
65 – 69
10.988
13.993
24.981
55 – 59
22.178
23.900
46.078
45 – 49
25.782
28.920
54.702
40 – 44
29.873
31.473
61.346
35 – 39
31.190
31.554
62.744
30 – 34
35.073
35.441
70.514
25 – 29
31.693
32.517
64.210
20 – 24
26.737
27.377
54.114
15 – 19
26.769
26.395
53.164
10 – 14
26.852
26.686
53.538
7
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
5–9
26.384
26.018
52.402
0–4
24.431
24.189
48.620
Total
340.640
364.181
704.821
Sumber : Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kab. Magetan posisi Desember 2014
Jumlah penduduk Kabupaten Magetan pada akhir tahun 2014 adalah 704.821 jiwa terdiri atas penduduk laki-laki 340.640 jiwa dan 364.328 jiwa penduduk perempuan, dengan demikian seks rasio penduduk Kabupaten Magetan dengan jumlah penduduk yang
terbesar
berada di Kecamatan
Panekan sebanyak 58, 243 jiwa, sedangkan yang paling sedikit adalah di Kecamatan Nguntoronadi sebanyak 22.497 jiwa. Banyaknya penduduk ini dikuti dengan banyaknya kepala keluarga (KK) yaitu yang paling banyak di Kecamatan Panekan sebesar
16.641,
dan terkecil di Kecamatan
Nguntoronadi sebanyak 6.428 KK. Dengan luas wilayah 688,85 km2 dan jumlah penduduk 704.821 jiwa maka rata-rata kepadatan penduduk Kabupaten Magetan adalah 900 jiwa per Km2. Kecamatan Magetan sebagai ibukota Kabupaten menempati urutan pertama sebagai kecamatan yang paling tinggi tingkat kepadatan penduduknya yaitu sebesar 2.227 jiwa per km 2, sedangkan yang paling rendah adalah Kecamatan Poncol sebesar 590 jiwa per km2. Tabel 1.4 Data Jumlah Penduduk Kabupaten Magetan Menurut Jenis Kelamin Per Kecamatan Per 31 Desember Tahun 2014 Jenis Kelamin No
Kecamatan
Jumlah Laki - Laki
Perempuan
1
Barat
16.201
17.475
33.676
2
Bendo
20.785
22.054
42.839
3
Karangrejo
12.725
15.287
28.012
4
Karas
18.967
19.496
38.463
5
Kartoharjo
13.000
13.552
26.552
6
Kawedanan
22.399
23.768
46.167
7
Lembeyan
19.858
21.462
41.320
8
Magetan
22.897
24.609
47.506 8
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
9
Maospati
22.171
26.675
48.846
10
Ngariboyo
19.456
20.459
39.915
11
Nguntoronadi
11.039
11.458
22.497
12
Panekan
28.528
29.715
58.243
13
Parang
22.348
24.519
46.867
14
Plaosan
26.527
27.178
53.705
15
Poncol
15.046
15.525
30.571
16
Sidorejo
14.177
14.526
28.703
17
Sukomoro
15.682
17.193
32.875
18
Takeran
19.838
20.377
40.215
340.640
364.181
704.821
Total
Sumber : Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kab. Magetan posisi Desember 2014
Jumlah kepala keluarga (KK) di Kabupaten Magetan
adalah
201.888 KK. Ini berarti bahwa banyaknya penduduk yang menempati satu rumah tangga dari hasil SP2010 rata-rata sebanyak 3,57 atau 4 jiwa. Ratarata anggota rumah tangga di setiap Kecamatan berkisar antara 3,26
jiwa
sampai dengan 4,02 jiwa. Kecamatan Karas memiliki rata-rata anggota rumah tangga terbesar yakni sebesar 4,02 atau 4 jiwa tiap rumah tangga, sedangkan kecamatan Kartoharjo memiliki rata-rata anggota rumah tangga terkecil yakni sebesar 3,26 atau 3 jiwa tiap rumah tangga. Tabel 1.5 Jumlah Kepala Keluarga di Kabupaten Magetan Jumlah Kepala Kecamatan Keterangan Keluarga
No
1
Barat
9.622
2
Bendo
12.240
3
Karangrejo
4
Karas
5
Kartoharjo
6
Kawedanan
8.003 10.989 7.586 13.191
9
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
7
Lembeyan
11.806
8
Magetan
13.573
9
Maospati
13.956
10
Ngariboyo
11.404
11
Nguntoronadi
12
Panekan
16.641
13
Parang
13.391
14
Plaosan
15.344
15
Poncol
8.735
16
Sidorejo
8.201
17
Sukomoro
9.393
18
Takeran TOTAL
6.428
11.490 201.888
Sumber : Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kab. Magetan posisi Desember 2014
3. Kondisi Sosial a. Pendidikan Pendidikan sebagai aspek dasar menciptakan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) yang terampil, berpengetahuan, cakap, tangguh, dan berdaya saing, menjadi prioritas pembangunan dan mendapat perhatian sangat besar dari pemerintah kabupaten Magetan. Di era kompetisi global kemajuan suatu daerah memerlukan landasan yang cukup kuat di bidang pendidikan. Pendidikan merupakan investasi jangka panjang mewjudkan SDM yang berkualitas. Perkembangan pendidikan di Kabupaten Magetan tiap tahun terus mengalami peningkatan, ditandai dengan terus meningkatnya jumlah lulusan dari strata pendidikan yang lebih tinggi. Sarana dan prasarana pendidikan tiap tahun terus ditingkatkan, terutama melalui renovasi gedung sekolah dan peningkatan prasarana penunjang, peningkatan kualitas tenaga pengajar dari semua jenis dan jenjang pendidikan serta pemerataan akses pendidikan terutama di daerah-daerah pinggiran. Namun demikian, angka hanya lulus di tingkat Sekolah Dasar dan Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama (SLTP) masih cukup tinggi.
10
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Pembangunan
pendidikan
di
kabupaten
Magetan
telah
menunjukkan perkembangan yang cukup berarti. Hal tersebut dapat dilihat dari semakin meningkatnya angka melek huruf masyarakat Magetan. Jika melihat dari partisipasi penduduk bersekolah dapat dilihat dari angka partsipasi kasar (APK) dan angka partisipasi murni (APM) yang semakin meningkat tiap tahunnya. Angka putus sekolah di Kabupaten Magetan relatif sangat kecil, tidak sampai 1% sampai dengan tahun 2013, baik untuk SD/MI, SMP/MTs maupun SMA/MA/SMK. Keberhasilan ini karena telah dilakukan upaya untuk menekan angka putus sekolah antara lain dengan memberikan bantuan kepada siswa miskin dan memberikan penyuluhan berkelanjutan mengenai pentingnya pendidikan serta siswa diberikan bekal pelajaran ketrampilan dan memberikan tambahan mata pelajaran (kecakapan hidup) agar siswa memiliki daya saing manakala tidak mampu melanjutkan pendidikan berikutnya. Informasi lebih lengkap dapat dilihat dalam tabel berikut : TABEL 1.6 INDEKS PENDIDIKAN KAB. MAGETAN Uraian
2013 (%)
2014 (%)
97,82
99,37
- SD/MI
111,39
112,01
- SMP/MTs
101,24
102,00
- SMA/SMK/MA
93,23
94,92
- SD/MI
98,03
98,49
- SMP/MTs
91,81
92.46
- SMA/SMK/MA
76,59
77.18
7,76
7,76
a. Angka melek huruf b. Angka partisipasi kasar
c. Angka partisipasi murni
d. Rata-rata lama sekolah ( Tahun)
Sumber : Dinas Pendidikan Kab. Magetan Tahun 2014
TABEL 1.7 PROSENTASE JUMLAH LULUSAN SEKOLAH 2013 2014 Jenjang Sekolah (%) (%)
No. 1
SD
100
100
2.
SLTP
100
100
4.
SLTA
99,96
99,96 11
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Sumber : Dinas Pendidikan Kab. Magetan Tahun 2014 Komposisi penduduk menurut pendidikan merupakan isu sentral, karena dengan pembangunan Pendidikan diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan serta kemampuan sumber daya manusia. TABEL 1.8 KOMPOSISI PENDUDUK MENURUT TINGKAT PENDIDIKAN No
Tingkat Pendidikan
2012 (%)
2013(%)
1.
SD/MI
50.476
51.216
2.
SMP/MTs
24.307
27.203
3.
SMA/SMK/MA
5.741
5.067
Sumber : Dinas Pendidikan Kab. Magetan Tahun 2014 b. Ketenagakerjaan Struktur penduduk menurut ketenagakerjaan dapat digolongkan berdasarkan pada penduduk usia kerja. Penduduk usia kerja didefinisikan sebagai penduduk berumur 15 tahun ke atas yang dibedakan sebagai angkatan kerja dan bukan angkatan kerja. Angkatan kerja adalah penduduk yang siap terlibat dalam kegiatan ekonomi produktif. Mereka yang dapat diserap oleh pasar kerja digolongkan bekerja, sedangkan yang tidak / belum diserap oleh pasar kerja yaitu mereka yang sedang mencari pekerjaan. Di sisi lain, mereka yang tidak terlibat dalam kegiatan ekonomi digolongkan sebagai bukan angkatan kerja, yaitu mereka yang kegiatan utamanya mengurus rumah tangga, sekolah atau mereka yang tidak mampu melakukan kegiatan karena usia tua atau alasan kesehatan fisik (cacat). Adapun komposisi penduduk usia kerja yang bekerja menurut lapangan usaha dapat dilihat pada tabel berikut :
Tabel 1.9 Jumlah Pekerja Menurut Lapangan Usaha Kabupaten Magetan Bidang pekerjaan Pertanian Pertambangan dan Penggalian
2009
2010
2011
275.449
283.653
286.489
44
57
63 12
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Industri
35.426
36.482
37.212
522
538
591
Bangunan
12.447
12.819
13.075
Perdagangan, Hotel dan Restoran
61.148
61.330
62.556
Pengangkutan dan Komunikasi
6.397
6.589
6.720
Keuangan.
1.697
1.749
1.784
Jasa-jasa
40.870
42.088
42.848
Lain – lain
1.218
1.236
1.261
435.218
446.541
452.599
Listrik, Gas dan Air Bersih
TOTAL
Sumber : Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kab. Magetan Tahun 2014
4. Kondisi Ekonomi a. Potensi Unggulan Daerah 1). Pariwisata Objek dan daya tarik pariwisata di Kabupaten Magetan yang dapat menarik pangsa pasar sebenarnya cukup banyak, namun belum dikembangkan secara optimal, obyek wisata andalan Kabupaten Magetan adalah telaga Sarangan. Pariwisata
di
Kabupaten
Magetan
khususnya
Telaga
Sarangan telah memberikan lapangan kerja jasa wisata seperti pemandu wisata, pedagang kaki lima, tukang kuda/perahu, pengusaha hotel restoran. Tercatat saat ini jumlah pemandu wisata sebanyak 25 orang, tukang perahu 60 orang, tukang kuda 40 orang, PK5 618 orang. TABEL 1.10 KUNJUNGAN WISATAWAN Pengunjung Wisata
Tahun 2013
Tahun 2014
Telaga Sarangan
577.373
627.198
Sumber : Dinas Parbudpora Kab. Magetan Namun demikian pemerintah Kabupaten Magetan juga terus mengembangkan obyek wisata lainnya sebagai pendudukung obyek wisata Telaga Sarangan antara lain : Pengembangan Agrowisata Strawberry dan Jeruk Pamelo, Pengembangan Wisata Budaya Labuh Sesaji di Telaga Sarangan, serta Ledug Suro di alon-alon kota Magetan. 13
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
TABEL 1.11 DAFTAR OBYEK WISATA No
Nama Obyek Wisata
Kecamatan
1
Telaga Sarangan
Plaosan
2
Telaga Wahyu
Plaosan
3
Air Terjun Tirtosari
Plaosan
4
Air Terjun Waton Jamas Ndak Tuo
Plaosan
(Air Terjun Watu Ondo , Jarakan dan Pundak Kiwo) 5
Air Terjun Tirto Gumarang
Plaosan
6
Camping Ground
Plaosan
8
Waduk Gonggang
Poncol
Sumber : Dinas Parbudpora Kab. Magetan Upaya penyediaan akomodasi pendukung lainnya beserta fasilitas informasi yang cukup lengkap mengenai keberadaan hotel yang ada : TABEL 1.12 HOTEL, KAMAR DAN TEMPAT TIDUR TAHUN 2014 No.
Klasifikasi
1
Bintang 1
2
Akomodasi / Hotel
Kamar
Tempat Tidur
2
59
257
Melati 1
59
702
2.198
3
Melati 2
9
240
676
4
Melati 3
6
177
505
5
Pondok Wisata
30
256
670
106
1.434
4.307
Jumlah
Sumber : Dinas Pendapatan Daerah Kab. Magetan 2). Industri Profil industri pengolahan di Kabupaten Magetan sampai tahun 2013 masih didominasi oleh Industri kecil, menunjukkan jumlah industri kecil formal maupun non formal. Jumlah industri kecil formal 14
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
bertambah 52 unit sehingga menjadi 761 dengan tenaga kerja 5.333 tenaga kerja, sedangkan untuk industri kecil non formal sebanyak 14.088 unit tenaga kerja 32.885 tenaga kerja. Beberapa jenis industri kecil
( kerajinan rakyat ) yang
memberikan andil cukup besar bagi perindustrian penyamakan kulit menghasil produksi sebesar Rp 73.711.000,00, alas kaki dari kulit menghasilkan produksi sebesar Rp. 69.750.000,00, makan ringan sebesar Rp. 56.566.000, Industri Tahun 56.565.000,00 dan batu bata Rp. 55.377.000,00. Jenis Industri Kecil Kerajinan Rakyat
Formal dan Non
Formal di Kabupaten Magetan sebanyak : 14.849 unit usaha, dan Tenaga kerja 38.218 tenaga kerja dengan Hasil produksi sebesar Rp. 645.742.145.500,00. 3). Perdagangan Perkembangan usaha perdagangan baru terus meningkat, karena adanya keuntungan usaha yang tentunya didukung oleh daya beli masyarakat, dan adanya fasilitasi ketersediaan pasar secara fisik, pameran dagang dan kemudahan perijinan. Perkembangan usaha perdagangan baru di
Kabupaten Magetan tahun 2013 sebanyak
5.692 meningkat menjadi 6.209 tahun 2014 atau 9,10 %. Pemilikan Surat Ijin Usaha perdagangan (SIUP) tahun 2013 menunjukkan bahwa perusahaan kecil dan mikro mendominasi hampir 90,49 % dari seluruh perusahaan yang memiliki SIUP. Jumlah perusahaan yang memiliki SIUP meningkat dari tahun ketahun. Pemilik Surat Ijin Usaha Perdagangan (SIUP) di Kabupaten Magetan sejumlah 589 Perusahaan terdiri dari Perusahaan besar, Menengah, Kecil dan Mikro Kecil. 4). Pertanian
Luas wilayah Magetan 68.885Ha, terbagi atas 28.250 Hektar tanah sawah dan 40.635 hektar tanah kering, serta sawah irigasi : 27.138 hektar. Pertanian merupakan sektor yang paling dominan di Kabupaten Magetan hidup dari bercocok tanam. Komoditas tanaman bahan makanan, utamanya padi merupakan produk yang besar peranannya bagi masyarakat Magetan. Luas panen, produksi dan rara rata produksi tanaman pangan di Kabupaten Magetan, tahun 2014 padi 3.041.600 Kuintal 15
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
dan diikuti oleh produksi Jagung : 778.030 Kuintal, Ubi kayu 934.790 Kuintal serta Ubi jalar : 593.200 Kuintal. Buah – Buahan tiga jenis buah – buahan yang banyak dihasilkan adalah jeruk besar (216.261 Kuintal ) Mangga (202.648 Kuintal) dan Pisang (64.603 Kuintal) dari tiga jenis buah – buahan tersebut yang paling menonjol. Sayur – Sayuran Sementara sayur – sayuran yang banyak diproduksi adalah Bawang merah (14.665 Kuintal), Sawi (45.363 Kuintal) dan Cabe Rawit (11.813 Kuintal) dari sayur – sayuran ratarata mengalami peningkatan. 5). Perkebunan dan Kehutanan Perkembangan produksi hasil perkebunan yang paling dominan adalah Tebu (494.387,19) tahun 2013 dan meningkat menjadi (509.427,00 Kuintal) atau 3,04 %, dan untuk tanaman produksi hasil hutan rakyat jenis tanaman Kayu Jati (1.605,25 M3) dan Kayu Mahoni (1.965,50 M3) terus mengalami peningkatan. Sedangkan untuk hasil produksi Kehutanan Kayu Jati (1.592,43 M3) di tahun 2013 dan meningkat sebesar 1.605,25 m3 atau 0,80 %. Untuk hasil produksi Kayu Mahoni sebesar 1.929,38 m3 tahun 2013 meningkat menjadi 1.965,50 m3 atau 1,87 %. 6). Gambaran Polulasi Ternak Besar, Kecil, Unggas dan Kelinci, dan Perikanan Peternakan Gambaran mengenai populasi ternak besar, kecil dan unggas serta kelinci untuk ternak besar
rata
rata
mengalami
kenaikan, tahun 2014 sapi potong ( 106.913 ekor), Sapi perah (191 ekor), Kerbau (331 ekor) sedangkan ternak kecil Kambing mengalami penurunan 39.418 ekor tahun 2013 turun menjadi 37.918 ekor tahun 2014. Untuk unggas yang mengalami kenaikan Ayam pedaging 3.667.692 ekor tahun 2013 menjadi 9.327.200 ekor tahun 2014. Peningkatan
produksi
perikanan
budidaya
perikanan
budidaya didorong oleh berkembangnya usaha budidaya perikanan air tawar
(kolam)
dan
meningkatnya
minat
masyarakat
dalam
pembudidayaan ikan. Perkembangan produksi perikanan budidaya ikan : 937,86 Ton tahun 2013 naik menjadi 1.152,75 ton tahun 2014.
16
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
b. Pertumbuhan Ekonomi / PDRB (tiga tahun terakhir) 1. Struktur Ekonomi Magetan Struktur perekonomian Kabupaten Magetan dapat dilihat dari indikator distribusi persentase nilai tambah bruto sektoral yang meliputi 9 sektor, yaitu pertanian, pertambangan dan penggalian, industri
pengolahan,
listrik,
gas
dan
air
bersih,
bangunan,
perdagangan, hotel dan restoran, pengangkutan dan komunikasi, keuangan, persewaan dan jasa perusahaan, serta jasa-jasa. Dari kesembilan sektor tersebut dikelompokkan menjadi sektor primer (pertanian, pertambangan dan penggalian), sektor sekunder (industri pengolahan, listrik, gas dan air bersih, bangunan), sektor tersier (perdagangan, hotel dan restoran, pengangkutan dan komunikasi, keuangan, persewaan dan jasa perusahaan, serta jasa-jasa). Pertumbuhan ekonomi ditunjukkan oleh pertumbuhan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) yang ukurannya terdiri dari PDRB atas dasar harga berlaku maupun harga konstan. PDRB dipakai untuk menilai tingkat keberhasilan pembangunan di suatu daerah, dan secara tidak langsung menggambarkan tingkat perubahan produksi yang terjadi di suatu daerah. TABEL 1.13 NILAI PDRB ATAS DASAR HARGA KONSTAN DAN BERLAKU MENURUT LAPANGAN USAHA TAHUN 2012 – 2013 Atas Dasar Harga Berlaku (Juta Rupiah)
Sektor 2011 1. Pertanian 2. Pertambangan dan penggalian 3. Industri pengolahan 4. Listrik, Gas dan Air Bersih 5. Bangunan 6. Perdagangan, Hotel dan Restoran 7. Pengangkutan dan Komunikasi 8. Keuangan, Persewaan dan
2012
Atas Dasar Harga Konstan (Juta Rupiah) 2013
2011
2012
2013
2.470.674,00
2.71.127,07
3.137.005,43
1.146.1540,98 1.192.328,62 1.243.065,84
42.050,23
45.732,51
51.011,30
17.493,85
17.812,24
18.748,03
709.061,54
806.768,30
920.718,73
300.096,35
320.842,74
342.644,66
80.634,04
87.441,55
95.470,27
31.063,15
33.309,61
35.933,62
569.440,10
630.047,02
733.832,52
200.572,85
216.402,06
232.480,73
2.247.737,87
2.564.612,01
3.043.637,12
188.045,93
208.952,22
243.497,71
74.907,91
81.610,46
89.609,40
355.093,87
400.877,85
463.937,78
159.098,14
171.273,65
185.019,70
948.731,43 1.041.656,10 1.149.708,46
17
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014 Jasa Usaha 9. Jasa - jasa
1.615.442,72
1.782.133,40
1.909.076,10
PDRB
8.278.181,32
9.297.691,92
10.598.186,96
594.670,16
619.376,45
643.934,96
3.472.774,82 3.694.611,37 3.941.145,40
Sumber : BPS Kabupaten Magetan tahun 2014 Tabel di atas menunjukkan
bahwa
kontribusi
sektor
pertanian, perdagangan hotel dan restoran masih dominan menyusul bidang jasa - jasa, industri pengolahan, bangunan,
keuangan,
persewaan dan jasa usaha, pengangkutan listrik, gas dan air bersih dan yang paling rendah pertambangan dan penggalian, memiliki angka paling kecil karena Magetan tidak memiliki tambang yang dapat diunggulkan. Perkembangan perekonomian Kabupaten Magetan juga dapat dilihat dari PDRB perkapita, meskipun angka PDRB perkapita tersebut tidak menggambarkan pendapatan penduduk secara nyata karena angka tersebut merupakan angka rata-rata. PDRB perkapita merupakan suatu indikator yang menunjukkan tingkat kesejahteraan masyarakat secara umum di suatu daerah yang dihitung dengan cara membagi data PDRB terhadap jumlah penduduk pada pertengahan tahun. Konstribusi
kelompok
sektor
primer
(pertanian,
pertambangan dan penggalian) terhadap PDRB Kabupaten Magetan padat tahun 2012 sebesar 30,29 % kemudian tahun 2013 turun menjadi 30,08 %. Sementara konstribusi kelompok sektor skunder (industri pengolahan, listrik, gas dan air bersih, bangunan), dari 16,40 % pada tahun 2012 menjadi 16,51 % tahun 2013, sedangkan konstribusi kelompok sektor tersier (perdagangan, hotel dan restoran, pengangkutan dan komunikasi, keuangan, persewaan dan jasa perusahaan, serta jasa-jasa), dari 53,31 % pada tahun 2012 mejadi 53,41 % tahun 2013. Kondisi diatas menunjukkan telah terjadi transformasi perekonomian atau perubah struktur ekonomi yang ditandai dengan menurunnya sektor primer dan semakin meningkatnya peran sektor non primer terhadap PDRB Kabupaten Magetan. Peran sektor pertanian cenderung menurun. Hal ini karena alih fungsi lahan pertanian yang merubah menjadi lahan non pertanian terutama untuk pemukiman penduduk, luas lahan pertaninan semakin berukurang.
18
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Sebaliknnya peranan sektor tersier terutama sektor perdagangan, hotel dan restoran menunjukan perkembangan semakin cepat.
TABEL 1.14 PERANAN SEKTORAL PDRB ATAS DASAR HARGA BERLAKU MENURUT LAPANGAN USAHA No.
Tahun 2012
Tahun 2013
Primer
30,29
30,08
1
Pertanian
29,80
29,60
2
Pertambangan dan penggalian
0,49
0,48
Sekunder
16,40
16.51
3
Industri pengolahan
8,68
8,69
4
Listrik, Gas dan Air Bersih
0,94
0,90
5
Bangunan
6,78
6,92
Tersier
53.31
53,41
Perdagangan, Hotel dan Restoran Pengangkutan dan Komunikasi Keuangan, Persewaan dan Jasa Usaha
27,58
28,72
2,25
2,30
4,31
4,38
Jasa – jasa
19,17
18,01
100,00
100,00
6 7 8 9
Sektor
PDRB
Sumber : BPS Kabupaten Magetan tahun 2014 2. Laju Pertumbuhan EKonomi Laju pertumbuhan ekonomi merupakan suatu indikator ekonomi makro yang menggambarkan tingkat pertumbuhan ekonomi. Indikator ini biasanya digunakan untuk menilai sampai seberapa jauh keberhasilan pembangunan suatu wilayah dalam periode waktu tertentu. Dengan demikian indikator ini dapat pula dipakai untuk menentukan arah kebijakan pembangunan yang akan datang. Pertumbuhan ekonomi suatu wilayah sangat dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti ketersediaan sumber daya alam, kualitas sumber daya manusia, modal, tekhnologi, kebijakan pemerintah 19
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
daerah dan tentunya situasi keamanan wilayah. Sedangkan faktor eksternal dipengaruhi oleh situasi perekonomian nasional maupun internasional, tersebut tabel dibawah pertumbuhan ekonomi Magetan dan Jawa Timur :
TABEL 1.15 PERTUMBUHAN EKONOMI MENURUT SEKTOR Sumber Pertumbuhan
Sektor
2012
2013
4.03
4,26
2. Pertambangan dan penggalian
1,82
5,25
3. Industri pengolahan
6,91
6,80
4. Listrik, Gas dan Air Bersih
7,23
7,88
5. Konstruksi
7,89
7,43
9,79
10,37
8,95
9,80
7,65
8,03
4,15
3,97
6,39
6,67
1. Pertanian
6. Perdagangan, Hotel dan Restoran 7. Pengangkutan dan Komunikasi 8. Keuangan, Persewaan dan Jasa Usaha 9. Jasa – jasa PDRB Sumber : BPS Th. 2014 Kab. Magetan
TABEL 1.16 PERBANDINGAN PERTUMBUHAN EKONOMI, MAGETAN, JAWA TIMUR DAN NASIONAL Tahun
Magetan
Jawa Timur
Nasional
2012
6,39
7,27
5,78
2013
6,67
6,65
6,23
Sumber : BPS Th. 2014 Kab. Magetan 3. PDRB Perkapita dan Pendapatan Perkapita Salah satu tujuan akhir penghitungan PDRB adalah untuk mendapatkan angka Pendapatan Regional Perkapita. Angka ini 20
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
merupakan salah satu indikator penting yang biasanya digunakan sebagai alat untuk mengetahui tingkat kesejahteraan masyarakat secara umum disuatu wilayah. Besaran PBRB pendapatan perkapita dan pendapatan per kapita dapat dijadikan salah satu alat ukur untuk mengetahui sejauh mana nilai tambah yang dihasilkan dari berbagai kegiatan ekonomi dapat dinikmati setiap penduduk, mulai dari bayi yang baru lahir sampai penduduk usia lanjut. Penghitungan pendapatan yang benar – benar diterima oleh penduduk Kabupaten Magetan sampai saat ini belum dapat dilakukan, karena belum tersedianya data arus pendapatan yang mengalir antar Kabupaten atau kota. Dengan mengabaikan adanya arus pendapatan antar daerah maka penghitungan pendapatan perkapita yang paling mendekati adalah melalui besaran Produk Domestik Regional Neto (PDRN) Perkapita. Pada tahun 2012 pendapatan regional perkapita Kabupaten Magetan atas Harga Berlaku sebesar Rp. 13.927 Juta, atau naik Rp. 1,519 juta 21 di banding tahun sebelumnya. Dalam periode lima tahun terakhir telah terjadi peningkatan pendapatan regional perkapita mencapai 56,07 %, yaitu dari Rp. 8,924 juta pada tahun 2008 menjadi 13.927 juta pada tahun 2012. TABEL 1.17 PDRB PERKAPITA DAN PDRN PERKAPITA KABUPATEN MAGETAN TAHUN 2012 – 2013 PDRB & PDRN Perkapita No
(Rp. Juta )
Uraian 2012
2013
1
PDRB Perkapita
14,966
17.005
2
PDRN Perkapita
13,927
15.825
Sumber : BPS Th. 2014 Kab. Magetan 4. Tingkat Perkembangan Harga Pemerintah selalu berusaha agar laju inflasi terkendali, apabila
inflasi
tinggi,
tingkat
pendapatan
yang
diterima
oleh
masyarakat tidak akan mempunyai arti, karena dengan tingginya
21
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
tingkat inflasi kemampuan daya beli dari pendapatan (uang) yang diterima akan menurun. Dari hasil bagi PDRB atas dasar harga berlaku dan atas dasar harga konstan, maka diperoleh indeks harga implisit. Perubahan insdek harga implisit antar tahun merupakan gambaran angka inflasi dari sisi prodosen atau biasa disebut laju implisit. Hasil pengghitungan insdeks implisit dapat menunjukkan adanya kenaikkan harga barang dan jasa atau sebaliknya. Perubahan insdeks implisit dari PDRB Magetan merupakan gambaran dari peningkatan harga seluruh barang dan jasa dalam periode satu tahun. Angka ini mempunyai arti yang hampir sama dibanding inflasi, hanya berbeda cakupannya karena angka inflasi yang biasanya dihitung bulanan oleh pemerintah adalah angka inflasi yang diperoleh Indeks Harga Konsumen (IHK) dengan jenis dan jumlah komoditi yang telah ditentukan, sedangkan angka inflasi yang disajikan pada publikasi ini mengacu pada perubahan harga ditingkat prodosen dengan jumlah komoditi yang lebih besar sesuai dengan komoditi yang diproduksi di wilayah Kabupaten Magetan dalam rentang waktu satu tahun, tersebut dalam tabel dibawah : TABEL 1.18 NILAI INFLASI RATA-RATA TAHUN 2012 S/D 2013 KABUPATEN MAGETAN Sektor
2012
2013
1. Pertanian
7,82
8,58
2. Pertambangan dan penggalian
6,81
5,98
3. Industri pengolahan
6,42
6,86
4. Listrik, Gas dan Air Bersih
1,13
1,21
5. Konstruksi
2,55
8,42
6. Perdagangan, Hotel dan Restoran
3,92
7,52
7. Pengangkutan dan Komunikasi
1,99
6,13
4,87
7,13
5,92
3,04
5,57
6,86
8. Keuangan, Persewaan dan Jasa Usaha 9. Jasa – jasa PDRB Sumber : BPS Th. 2014 Kab. Magetan
22
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Pertumbuhan pengeluaran
ekonomi
pemerintah,
selain
investasi,
ditentukan
juga
oleh
dipengaruhi
peningkatan
oleh
konsumsi
masyarakat, dimana peningkatan konsumsi akan meningkat jika daya beli masyarakat juga meningkat. Indeks daya beli di tahun 2013 menjadi 65,55 %. Hal ini juga dapat menunjukkan tingkat pertumbuhan ekonomi / kesejahteraan masyarakat stabil.
TABEL 1.19 INDEKS DAYA BELI KABUPATEN MAGETAN TAHUN 2012 – 2013 Uraian Indeks Daya beli (dalam %)
Indeks
Pembangunan
2012
2013
65,55
65,55
Manusia
(IPM)
,
Tujuan
utama
Pembangunan Manusia pada hakekatnya untuk meningkatkan kesejahateraan seluruh lapisan masyarakat baik materiil maupun spituriil. Namun demikian kenyataan menunjukkan masih ada masyarakat yang secara materi saja belum sejahtera. TABEL 1.20 ANGKA IPM KABUPATEN MAGETAN No.
Tahun
Angka IPM Magetan
1.
2012
73,59
2.
2013
74,34
Sumber : BPS Keberhasilan dalam pembangunan manusia, ditunjukkan besaran Indeks Pembangunan Manusia (IPM) yang dibangun atas 3 komponen yakni Indeks Pendidikan, Indeks Kesehatan dan Indeks Daya Beli. Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten Magetan terus mengalami peningkatan dari tahun 2012 sampai dengan tahun 2013. TABEL 1.21 REALISASI INDEKS PEMBANGUNAN MANUSIA 23
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
(IPM) No.
Indikator
2012
2013
1
Indeks pendidikan
77,73
77,73
2
Indeks kesehatan
77,51
77,51
3
Indeks daya beli
65,55
65,55
Sumber : BPS Indikator Tingkat Pengangguran Terbuka sangat berguna ketika Pemerintah
Kabupaten
Magetan
ingin
mengetahui
seberapa
besar
masyarakat Kabupaten Magetan yang tidak bekerja, yang pada akhirnya Kabupaten Magetan bisa merencanakan pembukaan lapangan kerja baru. Oleh karena semakin tinggi tingkat pengangguran terbuka, kerawanan sosial diduga akan turut meningkat, dan sebaliknya, akan membuat kestabilan sosial di dalam masyarakat. Tingkat Pengangguran Terbuka (TPP) Magetan menunjukkan tren bergelombang dari sebesar 2,48 % Tahun 2013, menjadi 2,93 % Tahun 2014, hal ini menunjukkan bahwa pertumbuhan ekonomi yang meningkat masih belum mampu menyerap tenaga kerja yang optimal. TABEL 1.22 PENDUDUK BERUMUR 15 TAHUN KEATAS MENURUT KEGIATAN UTAMA DI KABUPATEN MAGETAN No.
Kegiatan Utama
2013
2014
1
Penduduk 15 +
489.406
532.576
2
Angkatan Kerja
352.469
378.195
3
Bekerja
338.865
361.351
Penganggur
13.604
16.844
4
TPAK (%)
70,39
71,01
5
TPT (%)
2,48
2,93
Indikator Jumlah Penduduk Miskin termasuk sangat strategis karena pembangunan tidak cukup hanya tumbuh tetapi terdistribusi kepada seluruh masyarakat Magetan. Oleh karenanya diperlukan alat ukur sebagai indikator melihat perkembangan kemakmuran seluruh masyarakat Kabupaten Magetan yang salah satunya adalah Indikator Jumlah Penduduk Miskin, dengan
semakin
rendah
jumlah
penduduk
miskin
maka
diharapkan
kemakmuran penduduk semakin merata.
24
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Realisasi jumlah penduduk miskin di Kabupaten Magetan. di tahun 2012 sebesar 11,45 %, angka kemiskinan tahun 2013 di Kabupaten Magetan 12,14 %. Berikut realisasi Jumlah Penduduk Miskin : TABEL 1.23 PERKEMBANGAN JUMLAH PENDUDUK MISKIN KABUPATEN MAGETAN TAHUN 2011-2013 Indikator Jumlah Penduduk Miskin
Target (%) 2011
2012
2013
12,01
11,45
12,14
Sumber: BPS Kab. Magetan
BAB II RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH (RPJMD) Arah kebijakan pemerintah daerah untuk mencapai tujuan dan sasaran pembangunan di Kabupaten Magetan telah dirumuskan dalam Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) yang telah ditetapkan dengan Peraturan Daerah Nomor 8 Tahun 2009 Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kabupaten Magetan Tahun 2005 - 2020 Selanjutnya, dalam rangka pencapaian tujuan dan sasaran pokok Pembangunan Jangka Panjang Daerah tersebut, dilakukan melalui tahapan dan skala prioritas pembangunan yang dijadikan agenda pembangunan jangka menengah daerah secara berkesinambungan dan saling menjaga dari periode satu ke periode berikutnya sebagaimana dirumuskan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD). Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Magetan Tahun 2013–2018, telah ditetapkan dengan Peraturan Daerah Nomor: 9 Tahun 2014 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Magetan tahun 2013 - 2018, merupakan RPJMD Kedua dari tahapan pelaksanaan RPJPD Kabupaten Magetan yang ditujukan untuk lebih memantapkan hasil-hasil pembangunan.yang telah dicapai sebelumnya. A.
VISI DAN MISI 1) Visi 25
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Visi merupakan cita-cita atau harapan yang ingin diwujudkan melalui program kegiatan yang terukur, dilaksanakan secara konsisten dan komprehensif berdasarkan kesepakatan bersama. Visi Pemerintah Kabupaten Magetan adalah sebagai berikut : TERWUJUDNYA KESEJAHTERAAN MASYARAKAT MAGETAN YANG ADIL, MANDIRI DAN BERMARTABAT
2) Misi Adapun Misi Pemerintah Kabupaten Magetan dirumuskan 5 (Lima) Misi pembangunan sebagai berikut : 1) Meningkatkan kualitas keimanan dan ketaqwaan dalam kehidupan berbangsa, bernegara dan bermasyarakat ; 2) Mewujudkan kepemerintahan yang baik, dan peningkatan SDM yang profesional, dilandasi semangat pelaksanaan otonomi daerah ; 3) Menggairahkan
perekonomian
daerah,
melalui
berbagai
program
pengungkit, dan optimalisasi pengembangan SDM serta pengelolaan SDA yang berwawasan lingkungan ; 4) Mewujudkan sarana dan prasarana infrastruktur yang memadai guna menunjang pertumbuhan ekonomi daerah ; dan 5) Mewujudkan suasana aman dan damai, melalui penegakan, kepastian dan perlindungan hukum. Kesejahteraan Konsep "6 W" (RPJM Lama Untuk Analisis 2009 - 2014 Yang Dilanjutkan Untuk Masa Bhakti 2013 - 2018) 1) Wareg
:
Cukup Sandang, Pangan & Papan
2) Waras
:
Sehat Jasmani Dan Rohani
3) Wasis
:
Memiliki Pendidikan Layak
4) Wutuh
:
Keseimbangan Pembangunan Jasmani & Rohani
5) Widodo
:
Keselamatan Dunia Dan Akhirat
6) Waskito
:
Berpandangan Jauh Kedepan (Visioner)
3) Misi Pembangunan Daerah a. Misi Pembangunan Daerah Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah
(LPMD)
Kabupaten Magetan tahun 2014 berorientasi pada pembangunan dan peningkatan kompetensi segenap sumber daya yang terdapat di
26
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Kabupaten Magetan dalam segala bidang, guna menyiapkan kemajuan, kemandirian dan kemampuan bersaing. Dengan memperhatikan isu dan pencapaian visi Kabupaten Magetan yaitu Terwujudnya kesejahteraan masyarakat magetan yang adil, mandiri dan bermartabat, maka dirumuskan 5 (lima) Misi Kabupaten Magetan dalam
rangka
pencapaian misi pembangunan Kabupaten
Magetan 2014 yaitu sebagai berikut : a) Meningkatkan kualitas keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan YME dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara; b) Mewujudkan kepemerintahan yang baik, dan peningkatan SDM yang profesional, dilandasi semangat pelaksanaan otonomi daerah; c) Menggairahkan perekonomian daerah, melalui berbagai program pengungkit, dan optimalisasi pengembangan sumber daya manusia serta pengelolaan sumber daya alam yang berwawasan lingkungan; d) Mewujudkan sarana dan prasarana infrastruktur yang memadai dalam menunjang pertumbuhan perekonomian daerah; dan e) Mewujudkan suasana aman dan damai, melalui penegakan, kepastian dan perlindungan hukum. b. Perwujudan Misi 1) Misi Meningkatkan kualitas keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Mengandung pengertian senantiasa ingin meningkatkan nilai-nilai yang terkandung di dalam ajaran agama yang mengarah kepada upaya peningkatan kualitas keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa, baik secara formal maupun informal yang bertujuan ingin menciptakan suasana kebersamaan dalam rangka menjaga stabilitas
daerah
demi
kelangsungan
pembangunan.
Dalam
berbangsa dan bernegara wajib menaati dan memahami empat pilar antara lain adalah Pancasila, Undang-Undang Dasar 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia dan Bhineka Tunggal Ika. 2) Misi Mewujudkan kepemerintahan yang baik, dan peningkatan sumber daya manusia yang profesional, dilandasi semangat pelaksanaan otonomi daerah. Mengandung pengertian mengembangkan sistem pemerintahan yang baik dan meningkatkan kualitas sumberdaya aparatur pemerintah 27
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
yang dilandasi semangat profesionalisme untuk mewujudkan good governance. Good governance mengandung arti kegiatan suatu lembaga pemerintah yang dijalankan berdasarkan kepentingan rakyat dan norma yang berlaku untuk mewujudkan cita-cita negara di mana kekuasaan dilakukan oleh masyarakat yang diatur dalam berbagai tingkatan pemerintahan negara yang berkaitan dengan sumbersumber sosial-budaya, politik, dan ekonomi. 3) Misi Menggairahkan perekonomian daerah, melalui berbagai program pengungkit, dan optimalisasi pengembangan sumber daya manusia serta pengelolaan sumber daya alam yang berwawasan lingkungan. Misi ini untuk mewujudkan peningkatan kesejahteraan masyarakat Magetan dalam lima tahun ke depan dibutuhkan peningkatan kinerja ekonomi yang bertumpu pada sektor pertanian, perdagangan, industri dan pariwisata dengan memperhatikan prinsip-prinsip pembangunan berkelanjutan. Dalam setiap upaya peningkatan perekonomian perlu adanya
prinsip
pengembangan
sumber
daya
manusia
serta
pemanfaatan sumber daya alam untuk kecukupan manusia dengan mengelolanya ekonomi
secara
harus
optimal.
Setiap
mengandung
tujuan
program
pengembangan
untuk
meningkatkan
pemberdayaan masyarakat dalam rangka mewujudkan kesejahteraan masyarakat Magetan yang adil dan bermartabat. 4) Misi Mewujudkan sarana dan prasarana infrastruktur yang memadai dalam menunjang pertumbuhan perekonomian daerah. Menyadari betapa pentingnya peran infrastruktur yang merupakan roda penggerak pertumbuhan ekonomi dalam bentuk peningkatan produktifitas, lancarnya distribusi barang dan jasa dan meningkatnya nilai tambah produk yang dihasilkan. Secara tidak langsung ketersediaan
sarana
dan
prasarana
infrastruktur
juga
akan
meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang merupakan modal utama bagi peningkatan pertumbuhan ekonomi. 5) Misi Mewujudkan suasana aman dan damai, melalui penegakan, kepastian dan perlindungan hukum. Keamanan, ketertiban dan ketentraman merupakan kondisi yang diharapkan masyarakat agar dapat melangsungkan kehidupan dengan tenang dan damai, dan merupakan jaminan bagi terselenggaranya pembangunan untuk mewujudkan harapan dan cita-cita bersama. Kondisi yang aman, tertib dan tenteram akan terwujud apabila 28
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
terdapat kesadaran kolektif dan komitmen patuh dari seluruh stakeholder pembangunan terhadap berbagai ketentuan yang telah disepakati bersama, yang direalisasikan dalam bentuk ketaatan dan kepatuhan hukum. Penegakan hukum dan ketertiban merupakan faktor yang sangat penting dalam rangka mewujudkan masyarakat Kabupaten Magetan yang adil dan bermartabat. Oleh karena itu, penegakan hukum harus dengan sungguh-sungguh dan adil dengan perlakuan yang sama terhadap semua orang tanpa diskriminasi. Selain itu, faktor penting bagi terpeliharanya stabilitas kehidupan yang aman, tertib, tenteram dan dinamis adalah adanya rasa saling percaya dan harmoni dari seluruh stakeholder pembangunan.
B.
STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN DAERAH 1.
Strategi Pembangunan Daerah Strategi yang dipilih untuk mencapai sasaran adalah sebagai berikut : 1)
Strategi untuk mencapai sasaran meningkatnya ketahanan moral dan mental masyarakat untuk membentengi diri dari krisis nilai sebagai akibat dari dampak negatif perubahan dan pembangunan adalah melakukan
pembinaan
terhadap
lembaga-lembaga
keagamaan,
lembaga pendidikan keagamaan formal dan non formal serta tenaga pembimbing keagamaan, mengembangkan sarana dan prasarana peribadatan, pembinaan keagamaan terhadap aparatur pemerintah serta mengintegrasikan pengamalan ajaran agama di sekolah. 2)
Strategi untuk mencapai sasaran meningkatnya toleransi umat beragama adalah mengembangkan komunikasi inter dan antar umat beragama.
3)
Strategi untuk mencapai sasaran meningkatnya efisiensi dan efektifitas penyelenggaraan
pemerintahan
dan
pelayanan
publik
adalah
meningkatkan kualitas penyelenggaraan administrasi pemerintahan daerah dan pelayanan publik, meningkatkan kapasitas kelembagaan yang efektif dan efisien serta meningkatkan profesionalisme dan kompetensi sumber daya aparatur. 29
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
4)
Strategi untuk mencapai sasaran meningkatnya kualitas layanan administrasi kependudukan adalah menyempurnakan
sistem dan
prosedur pelayanan administrasi kependudukan yang cepat, mudah dan berkualitas. 5)
Strategi untuk mencapai sasaran meningkatnya pertumbuhan ekonomi lokal dengan memperhatikan kebijakan ekonomi regional, nasional dan global adalah mendorong pertumbuhan ekonomi sektor unggulan yang berwawasan
lingkungan,
mendorong
tumbuhnya
kluster-kluster
ekonomi, 6)
Strategi untuk mencapai sasaran meningkatnya kegiatan investasi untuk mendorong terciptanya lapangan kerja dan tumbuhnya aktivitas ekonomi lokal adalah memberikan kemudahan dalam berinvestasi serta mendorong tumbuhnya dan berkembangnya usaha mikro, kecil, menengah dan koperasi.
7)
Strategi untuk mencapai sasaran terwujudnya stabilitas pangan dan energi utama adalah menjamin ketersediaan stok dan kelancaran distribusi bahan pangan dan energi utama.
8)
Strategi untuk mencapai sasaran menurunnya angka kemiskinan dan tingkat pengangguran terbuka adalah memberdayakan masyarakat miskin dan PMKS, meningkatkan kualitas tenaga kerja dan jaminan ekonomi sosial tenaga kerja, meningkatkan penyerapan jumlah tenaga kerja lokal serta memberdayakan masyarakat dan kelembagaan desa dalam rangka penguatan pemerintahan dan pertumbuhan ekonomi desa.
9)
Strategi untuk mencapai sasaran meningkatnya Indeks Pembangunan Manusia (IPM) adalah meningkatkan akses masyarakat terhadap layanan pendidikan dan kesehatan secara merata dan berkualitas, meningkatnya
akses
masyarakat
terhadap
layanan
informasi,
meningkatkan kualitas kehidupan perempuan, anak dan keluarga sejahtera, meningkatkan partisipasi pemuda dalam pembangunan, serta memajukan olah raga daerah melaui pembinaan secara sistematis, terpadu, berjenjang dan berkelanjutan. 10) Strategi untuk mencapai sasaran berkembangnya budaya lokal multikultur
yang
dapat
menjadi
media
perekat
sosial
adalah
melestarikan dan mengembangkan kebudayaan daerah dari berbagai etnik dan golongan untuk menjaga pluralisme namun tetap terjaga persatuan dan kesatuan. 30
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
11) Strategi untuk mencapai sasaran meningkatnya kualitas lingkungan permukiman yang layak dan sehat adalah penataan ruang permukiman dan kawasan sesuai ketentuan zonasi, penyediaan sarana dan prasarana permukiman, mengendalikan pencemaran lingkungan serta meningkatkan luasan dan kualitas ruang terbuka hijau publik dan privat. 12) Strategi untuk mencapai sasaran terwujudnya alam dan lingkungan hidup yang lestari adalah mengelola sumber daya alam secara optimal dan berwawasan lingkungan, merehabilitasi lingkungan hidup yang mengalami penurunan kualitas serta mengarahkan dan menerapkan konsep pembangunan berkelanjutan. 13) Strategi untuk mencapai sasaran meningkatnya kualitas sarana dan prasarana transportasi yang aman, nyaman dan memadai adalah menyediakan infrastruktur jalan, jembatan beserta pendukungnya yang layak yang dapat menghubungkan antar wilayah dan pemukiman penduduk serta menjangkau sentra-sentra produksi pertanian dan produk unggulan daerah lainnya. 14) Strategi untuk mencapai sasaran meningkatnya kualitas, kuantitas dan jangkauan jaringan irigasi adalah Membangun jaringan irigasi yang handal dan dapat menjangkau daerah irigasi yang seluas-luasnya. 15) Strategi untuk mencapai sasaran menurunnya kasus pelanggaran hukum serta gangguan keamanan ketertiban masyarakat adalah mengembangkan budaya hukum, kesadaran dan ketaatan hukum serta mendorong terlaksananya penegakan hukum, mengembangkan sistem keamanan dan ketertiban untuk mendukung stabilitas daerah dan meminimalisir ancaman, hambatan dan gangguan, mengembangkan nilai-nilai nasionalisme, persatuan dan kesatuan bangsa, demokrasi, pluralisme, serta penghormatan terhadap HAM. 16) Strategi
untuk
mencapai
sasaran
meningkatnya
kesiapsiagaan
masyarakat dan lembaga pemerintah dalam mengurangi resiko bencana adalah Meningkatkan kewaspadaan masyarakat dalam mendeteksi ancaman bencana dan melakukan upaya penyelamatan korban bencana. 2.
Arah Kebijakan Pada dasarnya semua program pembangunan dilaksanakan setiap tahun untuk menjamin kontinuitas pelayanan masyarakat. Namun agar lebih
31
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
fokus dalam mencapai sasaran perlu ditetapkan arah kebijakan yang merupakan prioritas tahunan. Arah kebijakan adalah pedoman untuk mengarahkan rumusan strategi yang dipilih agar lebih terarah dalam mencapai tujuan dan sasaran dari waktu ke waktu selama 5 (lima) tahun. Rumusan arah kebijakan merasionalkan pilihan strategi agar memiliki fokus dan sesuai dengan pengaturan pelaksanaannya. dari rumusan tujuan, sasaran dan strategi yang ditetapkan, maka arah kebijakan pembangunan daerah masing-masing
tahapan (tahun) adalah sebagai
berikut : a. Tahap I (tahun 2014) Arah kebijakan tahun pertama (2014) difokuskan pada penyiapan infrastruktur sarana dan prasarana layanan umum dan infrastruktur
penumbuh
daya
saing
agrobisnis
serta
penataan
kelembagaan dan aparatur pemerintah dalam rangka penguatan birokrasi. Infrastruktur yang telah dibangun pada periode sebelumnya perlu dilakukan perbaikan dan peningkatan untuk memudahkan akses masyarakat serta dalam rangka menyiapkan berkembangnya klusterkluster ekonomi.
Indikator capaian arah kebijakan tahun pertama ini
antara lain adalah adanya peningkatan panjang jalan kabupaten kondisi baik serta tersusunnya struktur organisasi baru beserta penataan aparaturnya sebagai bagian dari penguatan birokrasi. b. Tahap II (tahun 2015) Arah kebijakan tahun kedua diprioritaskan pada penguatan sektor infrastruktur daerah dan pelayanan publik untuk menjamin standarisasi mutu pelayanan serta peningkatan tingkat kepuasan masyarakat melalui penyiapan sistem inovasi daerah yang berbasis pada karakteristik dan keunggulan daerah. Indikasi capaian dalam arah kebijakan ini antara lain adalah diterapkannya standar pelayanan publik seperti SPM, MDGs, maupun standar lain yang diadopsi seperti ISO, dll, merencanakan sistem inovasi daerah sebagai persiapan dalam mengembangkan kluster-kluster ekonomi, serta menyusun blue print potensi wisata. c. Tahap III (tahun 2016) 32
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Arah
kebijakan
tahun
ketiga
diprioritaskan
peningkatan
produktivitas pertanian dan pertumbuhan UKM dengan daya dukung infrastruktur
pelayanan
dasar
dan
infrastruktur
infrastruktur
perekonomian bertema agrobisnis. Indikasi capaian pada tahap ketiga ini antara lain adanya peningkatan produksi pertanian yang mampu diserap oleh UKM yang mulai tumbuh dan berkembang. d. Tahap IV (tahun 2017) Arah kebijakan tahun keempat adalah mendorong produk olahan pertanian dengan meningkatkan kapasitas UMKM dan koperasi untuk mendatangkan investasi regional dan nasional. Indikasi capaian pada tahap keempat ini adalah meningkatnya Industri kecil menengah (IKM). e. Tahap V (tahun 2018) Arah kebijakan tahun keempat
pencapaian pertumbuhan
ekonomi (agrobisnis) melalui penguatan kerjasama antar daerah dan swasta dalam rangka perluasan pasar produk agribis. C.
PRIORITAS DAERAH Upaya mewujudkan visi dan misi pembangunan daerah agar mencapai hasil yang maksimal dilaksanakan melalui 8 program prioritas sesuai dengan kebutuhan, karakteristik dan keunggulan wilayah Kabupaten Magetan yaitu pendidikan, pertanian, pariwisata, industri, perdagangan, kesehatan, infrastruktur dan pengentasan kemiskinan, atau disingkat dengan akronim DITATA INDAH plus INSANI. 1.
Pendidikan Pembangunan bidang pendidikan diarahkan untuk meningkatkan akses pendidikan yang berkualitas dan terjangkau untuk membentuk sumber daya manusia yang mandiri, berbudi pekerti luhur, berkarakter yang kuat untuk menyiapkan hasil didik yang siap memenuhi kebutuhan tenaga kerja maupun penciptaan lapangan kerja (wirausaha). Program-program bidang pendidikan antara lain meliputi rehabilitasi gedung sekolah, peningkatan infrastruktur penunjang, pembangunan perpustakaan,
peningkatan kualitas pendidik,
peningkatan dan pengembangan secara bertahap wajib belajar pendidikan
33
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
menengah 12 tahun sebagai kelanjutan program wajib belajar pendidikan dasar 9 tahun serta pemberian bea siswa utamanya bagi siswa miskin. 2.
Pertanian Pembangunan bidang pertanian diarahkan untuk meningkatkan produksi pertanian
tanaman
pangan
guna
mendukung
ketahanan
pangan,
peningkatan kesejahteraan petani serta peningkatan daya saing produk pertanian dengan tetap memperhatikan kelestarian lingkungan dan sumber daya alam. Oleh karena itu program-program pembangunan pertanian antara lain meliputi ketaatan terhadap tata ruang pertanian untuk menjamin ketersediaan lahan pertanian, pemakaian bibit unggul, mekanisasi pertanian, keseimbangan
penggunaan
pupuk
organik
dan
kimia,
menjamin
ketersediaan air di musim kemarau melalui pembangunan/rehabilitasi jitut/jides,
stabilisasi harga saat panen raya serta pemberian akses
permodalan petani. 3.
Pariwisata Pembangunan bidang pariwisata diarahkan untuk meningkatkan daya saing obyek dan daya tarik wisata melalui penataan dan pengembangan obyek dan daya tarik wisata, peningkatan sarana dan prasarana penunjang kepariwisataan dan peningkatan kualitas SDM kepariwisataan untuk memberikan kenyamanan bagi wisatawan serta peningkatan promosi wisata.
4.
Industri Pembangunan bidang industri diarahkan untuk pengolahan hasil pertanian dan produk unggulan daerah lainnya sehingga meningkatkan nilai tambah produk pertanian dan produk unggulan daerah melalui penguasaan dan pemanfaatan iptek industri, peningkatan kualitas SDM industri serta peningkatan akses permodalan bagi industri kecil menengah. Pembangunan industri juga diarahkan untuk peningkatan penyerapan tenaga kerja lokal dalam rangka mengurangi angka kemiskinan dan pengangguran.
5.
Perdagangan Pembangunan bidang perdagangan diarahkan untuk penguatan pasar lokal dan ekspansi pasar regional maupun nasional bagi produk pertanian, hasil industri dan produk unggulan daerah lainnya serta untuk menjamin kelancaran disribusi barang guna memperkecil tekanan inflasi.
6.
Kesehatan Pembangunan bidang kesehatan dititikberatkan pada pendekatan preventif, tidak
hanya
kuratif
melalui
upaya
peningkatan
kualitas
kesehatan 34
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
masyarakat dan lingkungan, diantaranya penyediaan air bersih dan penataan lingkungan kumuh, jaminan pelayanan kesehatan bagi penduduk miskin serta upaya pencapaian sasaran Millenium Development Goals (MDGs) dan Standar Pelayanan Minimal (SPM) bidang kesehatan. 7.
Infrastruktur Pembangunan bidang infrastruktur diarahkan untuk pembangunan dan pemeliharaan sarana transportasi dan angkutan, pengairan serta jaringan teknologi komunikasi untuk menjangkau sentra-sentra produksi pertanian dan produk unggulan daerah lainnya, peningkatan fasilitas umum lain seperti tempat ibadah, sarana olah raga dan prasarana pemerintah daerah.
8.
Pengentasan kemiskinan Program pengentasan kemiskinan dititikberatkan pada pemberdayaan masyarakat miskin dan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) melalui bimbingan ketrampilan dan kewirausahaan. Selain itu pengentasan kemiskinan juga dilaksanakan melalui program perlindungan sosial berbasis keluarga seperti bantuan pangan, jaminan sosial bidang kesehatan dan bea siswa bagi keluarga miskin.
BAB III URUSAN DESENTRALISASI A.
Ringkasan Urusan Desentralisasi
35
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Pengelolaan Keuangan Daerah merupakan rangkaian siklus Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) yang pelaksanaannya dimulai dari perencanaan, pelaksanaan, pengawasan/pemeriksaan sampai dengan pertanggungjawaban yang ditetapkan berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan. APBD Kabupaten Magetan Tahun 2014 telah ditetapkan dengan Peraturan Daerah Kabupaten Magetan Nomor 11 Tahun 2013 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Magetan Tahun Anggaran 2014, sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Daerah Kabupaten Magetan Nomor 8 Tahun 2014, tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan, Kabupaten Magetan Tahun Anggaran 2014. Asas umum pengelolaan keuangan daerah sebagaimana tertuang dalam Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah, Pasal 4 ayat (1) menyebutkan bahwa Keuangan Daerah dikelola secara tertib, taat pada perundang-undangan, efektif, efisien, ekonomis, transparan dan bertanggungjawab dengan memperhatikan azas keadilan, kepatutan dan manfaat untuk masyarakat. Sesuai dengan struktur Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah yang terdiri dari pendapatan daerah, belanja daerah, dan pembiayaan daerah, maka kebijakan umum keuangan daerah Pemerintah Kabupaten Magetan tahun 2014 meliputi kebijakan umum Pendapatan Daerah, kebijakan umum Belanja Daerah, dan kebijakan umum Pembiayaan Daerah. Pengelolaan keuangan di lingkungan Pemerintah Kabupaten Magetan berpedoman pada Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 juncto Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 59 Tahun 2007 yang menetapkan penyajian struktur belanja daerah dimulai dari urusan, organisasi, belanja langsung, dan belanja tidak langsung. Beberapa prinsip disipilin anggaran dalam penyusunan anggaran daerah antara lain adalah : 1. Pendapatan yang direncanakan merupakan perkiraan yang terukur secara rasional , yang dapat dicapai untuk setiap sumber pendapatan sedangkan belanja yang dianggarkan merupakan batas tertinggi pengeluaran tertinggi. 2. Penganggaran pengeluaran harus didukung oleh kepastian penerimaan daerah dalam jumlah yang cukup tidak dibenarkan melaksanakan kegiatan yang belum tersedia atau tidak mencukupi anggarannya dalam APBD/P-APBD. 3. Semua penerimaan dan pengeluaran daerah dalam tahun anggaran yang bersangkutan harus dimasukkan dalam APBD dan dibukukan dalam rekening Kas Umum Daerah. Dalam rangka pengelolaan keuangan daerah yang akuntabel dan transparan , pemerintah daerah wajib menyampaikan pertanggungjawaban yang disusun sesuai dengan Standart Akutansi Pemerintahan dan diaudit oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Namun dalam Penyusunan LKPJ Tahun 2014 ini data yang digunakan adalah data APBD yang belum di Audit oleh BPK, karena susuai ketentuan hasil Audit BPK baru akan diterimakan 2 bulan setelah Laporan Keuangan Pemerintah Daerah di serahkan ke BPK dan hasilnya akan dilaporkan dalam Raperda Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD.
A. PENGELOLAAN PENDAPATAN DAERAH Untuk memantapkan stabilitas ekonomi makro, kebijakan ekonomi makro melalui kebijakan fiskal dan moneter yang terkoordinasi dengan baik, harus didukung oleh kebijakan reformasi struktural, yang ditujukan untuk memperkuat dan memperbaiki fungsi pasar-pasar, seperti pasar modal dan uang, pasar tenaga kerja serta pasar barang dan jasa, serta sektor-sektor lainnya. Sesuai dengan pasal 157 Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah dan Pasal 5 Undang-Undang Nomor 33 tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah, pendapatan daerah terdiri atas : a. Pendapatan Asli Daerah (PAD), yaitu (1) Hasil Pajak Daerah, (2) Hasil Retribusi Daerah, (3) Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang dipisahkan dan (4) Lain-lain PAD yang syah b. Dana Perimbangan c. Lain-Lain Pendapatan daerah yang Syah 36
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Dalam rangka pelaksanaan otonomi daerah sesuai ketentuan Undang- Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah, untuk meningkatkan penerimaan daerah, perlu adanya usaha untuk meningkatkan penerimaan daerah yang berasal dari Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari Pajak Daerah, Retribusi Daerah, Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang di pisahkan yaitu laba atas penyertaan Modal pada perusahaan Milik Daerah/BUMD serta lain-lain PAD yang sah, serta penerimaan dari sektor Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) yang merupakan penopang bagi penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan di Daerah. 1.
Intensifikasi dan Ekstensifikasi Pendapatan Daerah a) Intensifikasi Pendapatan Daerah Peningkatan kualitas layanan publik yang lebih efektif dan maksimal sehingga masyarakat merespon secara positif produk layanan publik yang ditawarkan kemasyarakat. Misalnya dengan kegiatan jemput bola. Meningkatkan dan memperbaiki insfrastruktur prasarana dan sarana umu yang dapat memberikan dampak terhadap peningkatan pendapatan daerah khususnya PAD Mengadakan monitoring dan pengendalian diberbagai sektor pendapatan, termasuk wajib pajak dan wajib retribusi tingkat bawah sampai atas. Sosialisasi peraturan daerah secara berkala serta permajaan data wajib pajak retribusi. b) Ekstensifikasi Pendapatan Daerah Dengan melakukan penggalian sumber-sumber baru PAD, menata sistem yang sesuai dengan acuan peraturan daerah yang berlaku serta meningkatkan sarana prasarana. Disamping itu sebagai bentuk ektensifikasi terhadap pendapatan daerah, telah ditetapkan dengan beberapa Peraturan Daerah, sebagai dasar hukum : Pendapatan Asli Daerah yaitu: 1. Perda Nomor 2Tahun 1998 tentang Pajak Penerangan Jalan 2. Perda Nomor 8 Tahun 2011 tentang Pajak Hotel 2. Perda Nomor 8 Tahun 2011 tentang Pajak Restoran 3. Perda Nomor 8 Tahun 2011 tentang Pajak Hiburan 4. Perda Nomor 8 Tahun 2011 tentang Pajak Reklame 5. Perda Nomor 8 Tahun 2011 tentang Pajak Parkir 6. Perda Nomor 8 Tahun 2011 tentang Pajak Air Tanah 7. Perda Nomor 8 Tahun 2011 tentang Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan 8. Perda Nomor 2 Tahun 2011 tentang Pajak Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan 9. Perda Nomor 9 Tahun 2011 tentang Retribusi Perizinan Tertentu 10. Perda Nomor 1 Tahun 2012 tentang Retribusi Jasa Umum 11. Perda Nomor 2 Tahun 2012 tentang Retribusi Jasa Usaha Adapun jenis-jenis sumber Pendapatan Asli Daerah Kabupaten Magetan adalah sebagai berikut :
a. Pajak Daerah terdiri dari :
Pajak hotel Pajak Losmen/Rumah, Penginapan/Pesanggraha/Hostel/Rumah Kos Pajak Restoran Pajak Hiburan terdiri dari : (Pagelaran Kesenian/Musik/Tari/Busana, Karaoke, Permainan Ketangkasan dan Pertandingan Olahraga ) Pajak Reklamen terdiri dari : (Reklame Papan/Billboard/Videotron/Megatron, Reklame Kain dan Reklame Selebaran) Pajak Penerangan Jalan PLN Pajak Parkir 37
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Pajak Air Tanah Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan b. Retribusi terdiri dari : Retribusi Jasa Umum Retribusi Pelayanan Kesehatan Retribusi Persampahan / Kebersihan Retribusi Penggantian Biaya Kartu Tanda Penduduk dan Akte Catatan Sipil Retribusi Pelayanan Parkir di tepi jalan umum Retribusi Pelayanan Pasar Retribusi Pengujian Kendaraan Bermoto Retribusi Penyediaan dan/atau Penyedotan Kakus Retribusi Pengendalian Menara Telekomunikasi
Retribusi Jasa usaha Retribusi Retribusi Pemakaian Kekayaan Daerah Retribusi Terminal Retribusi Tempat Khusus Parkir Retribusi Rumah Potong Hewan Retribusi Tempat Rekreasi dan Olahraga Retribusi Penjualan Produksi Usaha Daerah Retribusi Perizinan Tertentu Retribusi Izin Mendirikan Bangunan Retribusi Izin Gangguan Retribusi Izin Trayek c. Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang dipisahkan yaitu bagian Laba atas penyertaan modal pada perusahaan Milik Daerah/BUMD ( Perusa haan Daerah Air Minum) dan Bagian laba atas penyertaan modal pada peusahaan milik swasta ( BPD Jatim )
d. Lain-lain PAD yang syah terdiri dari
2.
Hasil Penjualan Aset Daerah yang Tidak Dipisahkan Jasa Giro Pendapatan Bunga Deposito Pendapatan Dari pengembalian Fasilitas Sosial dan Fasilitas Umum Pendapatan dari Badan Pengelola Jaminan Sosial Pendapatan BLUD
Target dan Realisasi Pendapatan a. Pendapatan Daerah TABEL III.1 PENDAPATAN DAERAH TAHUN 2014 38
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Tahun 2014 No.
Uraian Target (Rp)
. Realisasi (Rp)
%
1
Pendapatan Asli Daerah
116.500.000.000,00
141.162.943.323,69
121,17
2 3
Dana Perimbangan Lain-Lain Pendapatan Daerah yang Sah
943.078.153.448,00 345.018.501.482,00
953.331.478.618,00 377.318.106.025,00
101,09 109,36
Jumlah
1.404.596.654.930,00
1.471.812.527.966,69
104,79
Sumber : Dispenda Kab.Magetan
Realisasi Rincian Pendapatan tersebut secara terinci dapat diuraikan sebagai berikut : 1). Pendapatan Asli Daerah TABEL III.2 RINCIAN PENDAPATAN ASLI DAERAH (PAD) TAHUN 2014 Tahun 2014 No. 1 2 3 4
Uraian Pendapatan Pajak Daerah Hasil retribusi daerah Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang dipisahkan Lain – Lain Pendapatan Asli Daerah yang sah Jumlah
Target (Rp) 26.658.622.496,00 17.470.017.000,00 2.886.343.503,12
Realisasi(Rp) 33.247.378.505,31 19.284.825.296,00 2.886.343.503,12
% 124,72 110,39 100,00
69.485.017.000,00
85.744.396.019,26
123,40
116.500.000.000,00
141.162.943.323,69
121,17
Sumber : Dispenda Kab.Magetan
Secara lebih rinci , realisasi Pendapatan Asli Daerah dapat dijelaskan sebagai berikut : 1) Pendapatan Pajak Daerah Pendapatan Pajak Daerah yang di targetkan sebesar Rp 26.658.622.496,00 dan terealisasi sebesar Rp. 33.247.378.505,31 atau 124,72 %, disajikan dalam tabel dibawah : TABEL III.3 REALISASI PENDAPATAN PAJAK DAERAH TAHUN 2014 No.
Uraian
1 2 3 4 5 6 7 8
Pajak Hotel Pajak Restoran Pajak Hiburan Pajak Reklame Pajak Penerangan jalan Pajak Parkir Pajak Air Tanah Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan
9
Target
Tahun 2013 Realisasi
%
240.000.000,00 850.622.200,00 23.000.000,00 360.000.000,00 11.000.000.000,00 25.000.296,88 373.000.000,00 12.687.000.000,00
245.005.800,00 1.006.802.221,70 30.077.500,00 373.090.313,50 12.015.694.980,00 31.843.500,00 428.128.376,72 17.444.868.330,39
102,09 118,36 130,77 103,64 109,23 127,37 114,78 137,50
1.100.000.000,00
1.671.867.483,00
151,99
39
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
No.
Uraian Jumlah
Tahun 2013 Target
Realisasi
%
26.658.622.496,00
33.247.378.505,31
124,72
Sumber : Dispenda Kab.Magetan
2) Hasil Retribusi Daerah Retribusi daerah dimaksudkan untuk menampung jenis penerimaan yang di kelola oleh SKPD , dan diperoleh karena pelaksanaan tugas pokok dan fungsinya direncanakan sebesar Rp. 17.470.017.000,00 Realisasi sebesar Rp 19.284.825.296,00 atau 110,39%, disajikan dalam tabel dibawah : TABEL III.4 REALISASI HASIL RETRIBUSI DAERAH TAHUN 2014 No. 1 2 3
Uraian Retribusi Jasa Umum Retribusi Jasa Usaha Retribusi perijinan tertentu Jumlah
Realisasi
Target (Rp) 8.428.097.000,00 8.229.920.000,00 812.000.000,00 17.470.017.000,00
Rp. 11.279.489.250,00 7.161.989.536,00 843.346.510,00
% 133,83 87,02 103,86
19.284.825.296,00
110,39
Sumber : Dispenda Kab.Magetan
3)
Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan Pendapatan dari Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang dipisahkan direncanakan sebesar Rp. 2.886.343.503,12 dengan realisasi Rp. 2.886.343.503,12 atau 100 % , berdasarkan jenis nya disajikan dalam tabel : TABEL III.5 REALISASI HASIL PENGELOLAAN KEKAYAAN DAERAH YANG DIPISAHKAN TAHUN 2014
Target (Rp)
Realisasi
No.
Uraian
1
Bagian laba atas penyertaan modal pada perusahaan Milik Daerah/BUMD ( Perusa haan Daerah Air Minum) Bagian laba atas penyertaan modal pada perusahaan milik swasta ( BPD Jatim )
2.075.957.000,00
Rp. 2.075.957.000,00
% 100,00
810.386.503,12
810.386.503,12
100,00
Jumlah
2.886.343.503,12
2.886.343.503,12
100,00
2
Sumber : BPKAD Kab.Magetan
4)
Lain – Lain Pendapatan Asli Daerah Yang Sah Pengelolaan lain–lain pendapatan yang sah direncanakan sebesar Rp. 69.485.017.000,00 dengan realisasi sebesar Rp.85.744.396.019,26 atau 123,40 % yang secara keseluruhan dari masing – masing jenis sebagaimana dalam tabel sebagai berikut :
TABEL III.6 REALISASI LAIN – LAIN PENDAPATAN ASLI DAERAH YANG SAH TAHUN 2014 40
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
No.
Realisasi
Target (Rp)
Uraian
1.415.500.000,00
Rp. 1.421.002.848,00
% 100,39
2
Hasil Penjualan Aset Daerah yang Tidak Dipisahkan Jasa Giro
2.281.217.000,00
3.856.635.278,12
169,06
3
Pendapatan Bunga Deposito
5.776.000.000,00
11.210.821.916,44
194,09
4
Pendapatan Dari pengembalian
1.726.500.000,00
3.417.688.329,72
197,95
5
Fasilitas Sosial dan Fasilitas Umum Pendapatan dari Badan Pengelola Jaminan Sosial Pendapatan BLUD
27.000.000,00
30.000.000,00
111,11
19.758.800.000,00
16.542.850.000,00
83,72
38.500.000.000,00
49.265.397.646,98
127,96
69.485.017.000,00
85.744.396.019,26
123,40
1
6 7
Jumlah
Sumber : BPKAD Kab.Magetan
b. Dana Perimbangan Dana perimbangan ditunjuk untuk mengurangi ketimpangan sumber pendanaan dalam penyelenggaraan pemeritahan antara Pusat dan Daerah serta mengurangi kesenjangan pendanaan antar pemerintah daerah. Dana perimbangan bersumber dari APBN berupa Dana Alokasi Umum (DAU), Dana Alokasi Khusus (DAK) dan Dana Bagi Hasil (DBH) yang dimaksud untuk membantu daerah dalam mendanai kewenangannya dan dalam kaitannya dengan pelaksanaan desentralisasi. Sebelum adanya penetapan pagu Dana Perimbangan Tahun Anggaran 2014 dari Pemerintah Pusat, maka pemerintah Kabupaten Magetan memproyeksi pendapatan dari pos Dana Perimbangan menggunakan pagu definitif Dana Perimbangan tahun anggaran sebelumnya. Untuk dana alokasi umum diproyeksikan dengan rencana kenaikan 7%. Namun demikian apabila informasi pagu definitive dapat kita peroleh dalam pembahasan Rencana APBD tahun anggaran 2014 kiranya bisa langsung disesuaikan atau selisih pagunya ditampung pada perubahan APBD tahun 2014. TABEL III.7 REALISASI DANA PERIMBANGAN TAHUN 2014 No. 1 2 3
Target (Rp)
Uraian Bagi Hasil Pajak/ Bagi Hasil Bukan Pajak Dana Alokasi Umum Dana Alokasi Khusus, Jumlah
44.026.576.448,00 840.086.597.000,00 58.964.980.000,00 943.078.153.448,00
Realisasi Rp. 54.279.901.618,00
% 123,29
840.086.597.000,00 58.964.980.000,00 953.331.478.618,00
100,00 100,00 101,09
Sumber : BPKAD Kab.Magetan
1). Bagi Hasil Pajak/Bagi Hasil Bukan Pajak Direncanakan Rp. 44.026.576.448,00 terealisasi 101,09 %, terdiri dari :
Rp. 54.279.901.618,00 atau
TABEL III.8 RINCIAN REALISASI BAGI HASIL PAJAK/BAGI HASIL BUKAN PAJAK TAHUN 2014 41
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Uraian
1
Bagi Hasil Pajak : Bagi hasil dari Pajak Bumi dan bangunan Bagi hasil pajak penghasilan (PPh) ps.25 & ps.29 wajib pajak orang pribadi dalam negeri & PPh ps.21 Bagi Hasil Cukai Tembakau Bagi Hasil Bukan Pajak/Sumber Daya Alam Bagi hasil dari provinsi sumberdaya hutan Bagi hasil dari iuran eksplorasi dan iruan eksploitasi (Royalti) Bagi hasil dari pungutan perikanan Bagi hasil dari pertambangan minyak bumi Bagi hasil dari pertambangan gas bumi Bagi hasil dari pertambangan panas bumi Jumlah
2
Realisasi
Target (Rp)
No.
Rp.
%
9.466.395.902,00
9.533.595.703,00
100,71
13.293.485.873,00
12.281.636.816,00
92,39
10483046.734,00
11.020.757.169,00
105,13
333.718.649,00
348.813.642,00
104,52
14.059.138,00
42.227.010,00
300,35
301.357.594,00
383.182.410,00
127,15
8.506.032.678,00
18.283.783.314,00
214,95
1.621.711.330,00
2.374.891.304,00
146,44
6.768.550,00
12.014.268,00
177,50
44.026.576.448,00
54.280.901.636,00
123,29
Sumber : BPKAD Kab.Magetan
2). Dana Alokasi Umum TABEL III.9 REALISASI DANA PERIMBANGAN TAHUN 2014 No. 1
Target (Rp)
Uraian Dana Alokasi Umum (DAU) Jumlah
Realisasi
840.086.597.000,00
Rp. 840.086.597.000,00
% 100,00
840.086.597.000,00
840.086.597.000,00
100,00
Sumber : BPKAD Kab.Magetan
3). Dana Alokasi Khusus TABEL III.10 REALISASI DANA PERIMBANGAN TAHUN 2014 No. 1
Target (Rp)
Uraian Dana Alokasi Khusus(DAK) Jumlah
58.964.980.000,00 58.964.980.000,00
Realisasi Rp. 58.964.980.000,00 58.964.980.000,00
% 100,00 100,00
Sumber : BPKAD Kab.Magetan
c.
Lain – Lain Pendapatan Daerah Yang Sah Lain Lain Pendapatan Daerah yang sah menampung anggaran pendapatan yang berasal dari alokasi dana bagi hasil propinsi, dana penyesuaian dan otonomi khusus dari Pemerintah pusat, dana bantuan keuangan khusus dari provinsi dan penerimaan hibah/bantuan lainnya. TABEL III.11 42
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
REALISASI LAIN-LAIN PENDAPATAN DAERAH YANG SAH TAHUN 2014 No.
Uraian
Target (Rp)
1 2
Pendapatan Hibah Dana Bagi Hasil Pajak dari Provinsi dan pemerintah Daerah lainnya Dana Penyesuaian dan Otonomi Khusus Bantuan Keuangan dari Propinsi atau Pemerintah Daerah Lainnya Dana Bagi Hasil dari Pemerintah Pusat Pendapatan Lainnya
Realisasi Rp.
3 4 5. 6.
Jumlah
2.000.000.000,00 57.589.672.129,00
0,00 86.302.763.768,00
% 0,00 149,86
257.561.087.000,00
259.961.301.000,00
100,15
25.824.277.000,00
30.959.577.000,00
119,89
6.216.353,00
6.216.353,00
100,00
37.249.000,00
88.247.904,00
236,91
345.018.501.482,00
377.318.106.025,00
109,36
Sumber data : BPKAD Kab.Magetan
.
Dari realisasi lain – lain pendapatan daerah yang sah lebih terinci sebagai berikut : 1). Pendapatan Hibah Dana Pendapatan Hibah sebesar Rp. 2.000.000.000,00. Hibah dari Pemerintah Pusat terkait dengan air minum belum terealisasi. 2). Dana Bagi Hasil Pajak Dari Propinsi dan Pemerintah Daerah Lainnya Dana Bagi Hasil Pajak Dari Propinsi terdiri dari Bagi hasil dari pajak kendaraan bermotor, Bagi hasil dari bea balik nama kendaraan bermotor dan Bagi hasil dari pajak air permukaan sebesar Rp 57.589.672.129,00 terealisasi Rp. 86.302.763.768,00. atau 116,87 %, sebagaimana dapat dilihat pada tabel : TABEL III.12 REALISASI BAGI HASIL PAJAK DARI PROPINSI DAN PEMERINTAH DAERAH LAINYA TAHUN 2014 No.
Uraian
1
Bagi hasil dari pajak kendaraan bermotor Bagi hasil dari Bea balik nama kendaraan bermotor Bagi hasil dari pajak bahan bakar kendaraan bermotor Bagi hasil dari pajak air permukaan Jumlah
2 3 4
Target (Rp)
Realisasi
20.928.364.838,00
Rp. 42.736.578.110,00
% 204,20
15.210.806.248,00
18.408.529.993,00
121,02
21.249.716.359,00
24.834.603.759
116,87
200.784.684,00
323.051.906,00
57.589.672.129,00
86.302.763.768,00
149,86
Sumber data : BPKAD Kab.Magetan
3). Dana Penyesuaian dan Otonomi Khusus Dana penyesuaian dan otonomi khusus dari pemerintah pusat sebesar Rp. 259.561.087.000,00 pada akhir tahun anggaran terealissai Rp 259.961.301.000,00 atau 100,15 %. 4). Bantuan Keuangan dari Propinsi atau Pemerintah Daerah Lainnya Bantuan keuangan dari Propinsi atau Pemerintah Daerah lainnya direncanakan sebesar Rp. 25.824.277.000,00 dan telah terealisasi Rp. 30.959.577.000,00 atau 119,89 %. 5). Dana Bagi Hasil dari Pemerintah Pusat Bantuan keuangan dari Propinsi atau Pemerintah Daerah lainnya direncanakan sebesar Rp. 6.216.353,00 dan telah terealisasi Rp. 6.216.353,00 atau 100,00 %. 43
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
6). Pendapatan lainnya Merupakan Sumbangan dari pihak ketiga dengan jumlah anggaran setelah sebesar Rp. 37.249.000,00 terealisasi Rp. 88.247.904,00 atau 236,91 % , Berkaitan diuraikan tersebut Rekapitulasi keseluruhan realisasi Pendapatan Daerah pada tabel sebagai berikut : TABEL III.13 REKAPITULASI TARGET DAN REALISASI PENDAPATAN DAERAH TAHUN N 2014
No 1
. 2
Uraian
Realisasi
116.500.000.000,00
(Rp.) 141.162.943.323,69
% 121,17
Pendapatan Pajak Daerah
26.658.622.496,88
33.247.378.505,31
124,72
Pendapatan Retribusi Daerah Pendapatan Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang dipisahkan Lain-lain Pendapatan Asli Daerah yang sah Dana Perimbangan
17.470.017.000,00 2.886.343.503,12
19.284.825.296,00 2.886.343.503,12
110,39 100,00
69.458.017.000,00
85.744.396.019,26
123,40
943.078.153.448,00
953.331.478.618,00
101,09
44.026.576.448,00
54.279.901.618,00
123,29
840.086.597.000,00 58.964.980.000,00 345.018.501.482,00
840.086.597.000,00 58.964.980.000,00 377.318.106.025,00
100,00 100,00 109,36
Pendapatan Asli Daerah (PAD)
Dana Bagi Hasil pajak/ Bukan Pajak
3.
Target (Rp.)
Dana Alokasi Umum Dana Alokasi Khusus Lain-Lain Pendapatan Daerah Yang Sah Pendapatan Hibah
2.000.000.000,00
0,00
0,00
Dana Bagi Hasil Pajak Dari Propinsi dan Pemerintah Daerah Lainnya
57.589.672.129,00
86.302.763.768,00
149,86
Dana Penyesuaian dan Otonomi Khusus Bantuan Keuangan dari Propinsi atau Pemerintah Daerah Lainnya Dana bagi Hasil dari Pemerintah Pusat dan Pendapatan Lainnya
259.561.087.000,00 25.824.277.000,00
259.961.301.000,00 30.959.577.000,00
100,15 119,89
6.216.353,00
6.216.353,00
100,00
37.249.000,00
88.247.904,00
236,91
1.404.596.654.930,00
1.471.812.527.966,69
104,79
Pendapatan Lainnya JUMLAH PENDAPATAN
Sumber data : BPKAD Kab.Magetan
KETERANGAN : Bahwa Perangkaan Laporan Ini Sifatnya Masih Sementara, Mengingat Untuk Perhitungan APBD Tahun 2014 Masih Draft Unaudited
B. PENGELOLAAN BELANJA DAERAH Belanja Daerah diprioritaskan untuk melindungi dan meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat dalam upaya memenuhi kewajiban daerah yang diwujudkan dalam bentuk peningkatan pelayanan dasar, pendidikan, kesehatan, fasilitas umum yang layak serta mengembangkan system jaminan social. Dalam konteks belanja, kegiatan pengalokasian anggaran diupayakan secara adil dan merata agar relative dapat dinikmati oleh seluru kelompk masyarakat tanpa diskriminasi, khususnya dalam pemberian pelayanan umum. Disamping itu untuk dapat mengendalikan tingkat efisiensi dan efektifitas anggaran, maka dalam perencanaan 44
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
anggaran perlu diperhatikan terhadap penetapan secara jelas tujuan dan sasaran, hasil dan manfaat serta indikator kinerja yang ingin dicapai. 1. Kebijakan Umum Keuangan Daerah Belanja daerah disusun dengan pendekatan anggaran berbasis kinerja yang berorientasi kepada pencapaian hasil. Adapun kebijakan perencanaan belanja daerah tahun anggaran 2014 akan dipergunakan untuk mendanai pelaksanaan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan Kabupaten yang terdiri atas urusan wajib dan urusan pilihan. Kebijakan perencanaan belanja daerah Tahun 2014 adalah sebagai berikut : 1) Belanja dalam rangka penyelenggaraan urusan wajib digunakan untuk melindungi dan meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat yang diwujudkan dalam bentuk peningkatan pelayanan dasar, pendidikan, kesehatan, fasilitas umum dan sosial yang layak serta mengembangkan sistem jaringan sosial dan penanggulangan kemiskinan. 2) Belanja daerah disusun berdasarkan evaluasi pelaksaan capaian kinerja RKPD tahun yang lalu. Hal tersebut bertujuan untuk meningkatkan akuntabilitas perencanaan anggaran dan memperjelas efektivitas dan efisien penggunaan anggaran. 3) Dalam rangka mendorong pertumbuhan ekonomi daerah, pemerintah daerah memberikan perhatian yang optimal terhadap upaya peningkatan sektor pertanian sub sektor tanaman pangan dan hortikultura, pengembangan agrobisnis peternakan, perkebunan, perikanan, kehutanan, sektor perdagangan, hotel dan restoran, dan jasa- jasa di daerah yang bermanfaat bagi masyarakat secara luas. 4) Penyusunan belanja daerah diprioritaskan untuk menunjang efektivitas pelaksanaan tugas dan fungsi Satuan Kerja Perangkat Daerah dalam rangka melaksanakan urusan pemerintahan daerah yang menjadi tanggung jawabnya. Peningkatan alokasi anggaran belanja yang direncanakan oleh setiap Satuan Kerja Perangkat Daerah harus mempunyai tolok ukur yang jelas diikuti dengan peningkatan kinerja pelayanan dan berorientasi pada peningkatan kesejahteraan masyarakat. 5) Dalam merencanakan kebutuhan belanja ketersediaan anggaran pendapatan dan penerimaan merupakan variable yang sangat menentukan. Keterbatasan anggaran pendapatan dan penerimaan membawa konsekuensi penetapan prioritas pada kebutuhan yang akan dialokasi pada belanja. Dalam struktur APBD bahwa belanja dibagi menjadi 2 kelompok yaitu belanja tidak langsung dan belanja langsung. Kebijakan Belanja Pegawai Belanja Pegawai 1) Besarnya penganggaran gaji pokok dan tunjangan PNSD disesuaikan dengan realisasi gaji bulan Agustus 2013 dan memperhitungkan kenaikan gaji pokok dan tunjangan PNSD yang direncanakan sebesar 6%. 2)
Untuk mengantisipasi adanya kenaikan gaji berkala, kenaikan pangkat, tunjangan keluarga, mutasi pegawai dan penambahan PNSD, maka diperhitungkan acress hanya sebesar 1,25% dari jumlah belanja pegawai (gaji pokok dan tunjangan).
3)
Penganggaran gaji dan tunjangan ketiga belas PNSD dan tunjangan jabatan structural atau fungsional dan tunjangan lainnya dibayarkan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
4)
Penganggaran tambahan penghasilan PNSD baik aspek kebijakan pemberian tambahan penghasilan maupun penentuan kriterianya ditetapkan terlebih dahulu dengan Peraturan Kepala daerah dengan memperhatikan kemampuan keuangan daerah sesuai amanat pasl 63 ayat (2) Peraturan Pemerintah No. 58 tahun 2005 dan pasa 39 Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan keuangan Daerah, sebagaimana telah diubah beberapa kali, terakhir dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011. 45
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
5)
Tambahan penghasilan PNS dalam rangka peningkatan kesejahteraan PNSD dilingkungan Pemerintah Kabupaten Magetan pada tahun anggaran 2014 dialokasikan untuk tambahan penghasilan berdasarkan beban kerja sesuai dengan kemampuan anggaran yang akan diberikan satu kali setahun. Disamping itu pada pos ini juga disediakan alokasi anggaran untuk pemberiana honorarium bagi pengelolaan keuangan pada SKPD-SKPD.
6)
Penganggaran penghasilan dan penerimaan lain Pimpinan dan Anggota DPRD serta belanja penunjang kegiatan berdasarkan pada : PP No. 24 Tahun 2004 tentang Kedudukan Protokoler dan Keuangan Pimpinan dan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah, sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan PP No. 21 Tahun 2007. Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 21 Tahun 2007 tentang Pengelompokan Kemampuan Keuangan Daerah, Penganggaran dan Pertanggungjawaban Penggunaan Belanja Penunjang Operasional Pimpinan DPRD serta Tata Cara Pengembalian Tunjangan Komunikasi Intensif dan Dana Operasional.
7)
Belanja Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah berpedoman kepada PP No. 109 Tahun 2000 tentang Kependudukan Keuangan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah.
8)
Penyediaan dana penyelenggaraan jaminan kesehatan bagi PNSD yang dibebankan pada APBD berpedoman pada UU No. 24 tahu 2011 tentang Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS). Terkait dengan hal tersebut, penyediaan anggaran untuk pengembangan cakupan jaminan kesehatan bagi PNSD di luar cakupan jaminan kesehatan yang disediakan oleh BPJS, tidak diperkenankan dianggarkan dalam APBD, kecuali ditentukan lain berdasarkan peraturan perundang-undangan.
9)
Biaya Pemungutan PBB. Berdasarkan Keputusan Menteri Keuangan No 83/KMK/04/2000 tentang Pembagian dan Penggunaan Biaya Pemungutan Pajak Bumi dan Bangunan yang ditindak lanjuti dengan Keputusan Bupati Magetan nomor 188/14/Kept/403.013/2011 tentang Tim Intensifikasi Pajak dan Banguan serta Biaya Pemungutan Pajak Bumi dan Bangunan Kabupaten Magetan, maka pada tahun anggaran 2014 dialokasikan untuk Biaya Pemungutan Pajak Bumi dan Bangunan.
10) Insentif Pajak Daerah dan Retribusi Daerah. Dengan telah diterbitkannya PP No. 69 Tahun 2010 tentang Tata Cara Pemberian dan Pemanfaatan Insentif Pemungutan Pajak Daerah dan Retribusi Daerah maka pada tahun 2014 telah dialokasikan anggaran untuk insentif dimaksud. 2. Target dan Realisasi Belanja Dari target belanja sebesar Rp. 1.535.317.297.729,15 sampai dengan tahun anggaran 2013 telah dapat direalisasi sebesar Rp. 1.378.803.787.285,00 atau 89,81 % Lebih rinci realisasi Belanja Daerah pada tahun 2014 tersebut dapat dilihat pada tabel :
46
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
TABEL III.14 REALISASI BELANJA DAERAH TAHUN 2014 No. I
Belanja Tidak Langsung
1 2 3
Realisasi
1.008.881.601.192,15
(Rp.) 916.240.593.489,00
% 90,82
1
Belanja Pegawai
907.182.759.342,00
822.165.290.777,00
90,63
2 3
Belanja Hibah Belanja Bantuan Sosial
28.584.250.000,00 5.728.700.000l,00
26.820.610.000,00 4.810.219.500,00
93,83 83,97
4
Belanja Bantuan Keuangan Kepada Propinsi/Kota, Pemerintahan Desa dan Partai Politik Belanja Tidak Terduga
63.367.515.696,00
62.444.473.212,00
98,54
4.018.376.154,15
0,00
0,00
5 II
Target (Rp.)
Uraian
Belanja Langsung Belanja Pegawai Belanja Barang dan Jasa Belanja Modal JUMLAH
526.435.696.537,00
462.563.193.796,00
87,87
23.144.254.217,00 274.042.841.611,00 229.248.600.709,00
21.564.660.125,74 250.065.977.976,26 190.932.555.694,00
93,18 91,25 83,29
1.535.317.297.729,00
1.378.803.787.285,00
89,81
Sumber data : BPKAD Kab.Magetan
C. PENGELOLAAN PEMBIAYAAN DAERAH Pembiayaan Daerah Sebagaimana diketahui bahwa struktur APBD merupakan satu kesatuan yang terdiri atas pendapatan, belanja dan pembiayaan. Pembiayaan merupakan transaksi keuangan daerah untuk menutup atau memanfaatkan selisih antara pendapatan dan belanja. Oleh karenanya menurut sifatnya maka pembiayaan dibagi menjadi 2 bagian yaitu penerimaan pembiayaan dan pengeluaran pembiayaan : 1.
Kebijakan Penerimaan Pembiayaan 1) Penganggaran Sisa lebih Perhitungan Anggaran Tahun Anggaran Sebelumnya (SiLPA), dihitung berdasarkan perkiraan yang rasional dengan mempertimbangkan perkiraan realisasi anggaran tahun 2013 dalam rangka menghindari kemungkinan adanya pengeluaran pada tahun anggaran 2014 yang tidak dapat didanai akibat tidak tercapainya SiLPA yang direncanakan. Selanjutnya SiLPA dimaksud harus diuraikan pada obyek dan rincian obyek sumber SiLPA tahun anggaran 2013. 2)
Dalam menetapkan anggaran penerimaan pembiayaan yang bersumber dari Pencairan Dana Cadangan, waktu pencairan dan besarannya sesuai Peraturan Daerah tentang pembentukan dana cadangan.
3)
Penerimaan kembali dana bergulir dianggarakan dalam APBD pada akun pembiayaan, kelompok penerimaan pembiayaan dearah, jenis penerimaan kembali investasi pemerintah daerah, obyek dana bergulir dan rincian obyek dana bergulir dari kelompok masyarakat penerima.
4)
Pemerintah Daerah dalam rangka menutup defisit dapat melakukan pinjaman daerah berupa pinjaman jangka menengah/panjang yang proses dan prosedurnya mengacu pada Peraturan Pemerintah Nomor 54 Tahun 2005 tentang Pinjaman Daerah. 47
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
2.
5)
Penyediaan anggaran penerimaan kembali pinjaman menampung sementara pengembalian dana bergulir.
digunakan
untuk
6)
Penerimaan pembiayaan menampung beberapa rekening penerimaan diantaranya yang berasal dari sisa lebih perhitungan anggaran tahun sebelumnya, pencairan dana cadangan, penerimaan kembali pemberian pinjaman dan penerimaan pinjaman daerah.
Kebijakan Pengeluaran Pembiayaan 1) Dalam rangka pemberdayaan masyarakat, Pemerintah Daerah dapat menganggarkan investasi jangka panjang non-permanen dalam bentuk dana bergulir sebagaimana diatur dalam Pasal 118 ayat (3) Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah. 2)
Penyertaan modal pemerintah daerah pada Badan Usaha Milik Daerah ditetapkan dengan Peraturan daerah tentang penyertaan modal. Penyertaan modal dalam rangka pemenuhan kewajiban yang telah tercantum dalam Peraturan Daerah penyertaan modal tahun sebelumnya, tidak perlu diterbitkan peraturan daerah tersendiri sepanjang jumlah anggaran penyertaan modal tersebut belum melebihi jumlah penyertaan modal yang telah ditetapkan pada peraturan daerah tentang penyertaan modal. Dalam hal pemerintah daerah akan menambah jumlah penyertaan modal melebihi jumlah penyertaan modal yang telah ditetapkan dalam peraturan daerah tentang penyertaan modal, pemerintah daerah melakukan perubahan peraturan daerah tentang penyertaan modal tersebut.
3)
Pemerintah Kabupaten dapat menambah modal yang disetor dan/atau melakukan penambahan penyertaan modal pada Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) untuk memperkuat struktur permodalan sehingga BUMD dapat berkompetisi, tumbuh dan berkembang. Khusus untuk BUMD sektor perbankan guna memenuhi Capital Adequacy Ratio (CAR) sebagaimana dipersyaratkan oleh Bank Indonesia.
4)
Dalam menganggarkan penyertaan modal daerah pada tahun anggaran 2014 tetap mengacu pada peraturan perundang-undangan yang berlaku, baik penyertaan modal permanen maupun non-permanen. Terutama penyertaan modal non-permanen dalam bentuk dana bergulir yang diarahkan pada program bidang peternakan, pertanian, perkebunan agar terus dilanjutkan dan dioptimalkan pelaksanaannya.
5)
Jumlah pembiayaan netto harus dapat menutup defisit anggaran sebagaimana diamanatkan pasal 28 ayat (5) Peraturan Pemerintah Nomor 58 tahun 2005 dan pasal 61 ayat (2) Peraturan Menteri Dalam Negeri nomor 13 tahun 2006, sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011.
3. Kebijakan Sisa Lebih Pembiayaan Tahun Berjalan (SILPA) Dalam hal masih terdapat program dan kegiatan yang dibutuhkan, serta target atau sasaran yang belum terpenuhi, Pemerintah Daerah menghindari terjadinya dana yang menganggur (idle money) dalam bentuk Sisa lebih Pembiayaan Tahun Berjalan dalam APBD 4. Target dan Realisasi Pembiayaan a.
Penerimaan Pembiayaan Daerah Kebijaksanaan pembiayaan daerah hanya berasal dari Sisa Lebih Perhitungsn APBD (SILPA) dari Penerimaan Daerah sebesar Rp.149.220.642.799,15 terealisasi Rp.147.057.267.799,15 , atau 98,55 %, terdiri dari : 1) Sisa Lebih Perhitungan Anggaran Tahun Anggaran sebelumnya sebesar Rp. 136.670.642.799,15 telah terealisasi Rp. 136.670.642.799,15 atau 100,00 % 48
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
2)
Penerimaan kembali pemberian pinjaman sebesar Rp. 12.550.000.000,00 dan telah terealisasi sebesar Rp. 10.386.625.000,00 atau 82,76 %
b. Pengeluaran Pembiayaan Daerah Dari pengeluaran pembiayaan daerah sebesar Rp. 18.500.000.000,00 telah terealisasi Rp. 16.842.400.000,00 atau 91,04 % , terdiri dari : 1) Penyertaan modal (investasi) Pemerintah Daerah sebesar Rp. 2.000.000.000,00 terealisasi Rp. 2.000.000.000,00 atau 100 % 2). Pemberian pinjaman daerah sebesar Rp. 16.500.000.000,00 terealisasi sebesar Rp. 14.842.000.000,00 . atau 89,95 % Berkait diuraikan tersebut Rekap keseluruhan realisasi Belanja Daerah pada tabel sebagai berikut : TABEL III.15 REKAPITULASI TARGET DAN REALISASI BELANJA DAERAH TAHUN ANGGARAN 2014
No. A. 1.
.
2.
Uraian
1.535.317.297.729,15 1.008.881.601.192,15
Belanja Pegawai Belanja Hibah Belanja Bantuan Sosial Belanja Bantuan Keuangan Kepada Propinsi / Kabupaten/kota, Pemerintahan Desa dan Partai Belanja Tidak Terduga
907.182.759.342,00 28.584.250.000,00 5.728.700.000,00 63.367.515.696,00
822.165.290.777,00 26.820.610.000,00 4.810.219.500,00 62.444.473.212,00
90,63 93,83
4.018.376.154,15
0,00
0,00
Belanja Langsung
526.435.696.537,00
462.563.193.796,00
87,87
23.144.254.217,00
21.564.660.125,74
93,18
274.042.841.611,00
250.065.977.976,26
91,25
229.248.600,00
190.932.555.694,00
83,29
149.220.642.799,15
147.057.267.799,15
98,55
136.670.642.799,15
136.670.642.799,15
100,00
12.550.000.000,00
10.386.625.000,00
82,76
18.500.000.000,00
16.842.000.000,00
91,04
2.000.000.000,00
2.000.000.000,00
100,00
16.500.000.000,00
14.842.000.000,00
89,95
BELANJA Belanja Tidak Langsung
Belanja Barang dan Jasa Belanja Modal
1.
2.
Realisasi (Rp.) 1.378.803.787.285,00 916.240.593.489,00
Belanja Pegawai
B.
Target (Rp.)
% 89,81 90,82
83,97 98,54
PEMBIAYAAN DAERAH Penerimaan Pembiayaan Daerah Sisa Lebih Perhitungan Anggaran Tahun Anggaran Sebelumnya Penerimaan Kembali Pemberian Pinjaman Pengeluaran Pembiayaan daerah Penyertaan modal/Investasi Pemerintah Daerah Pemberian Pinjaman daerah
Sumber data : DPPKAD Kab.Magetan
TABEL III.16 RINGKASAN LAPORAN REALISASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH
URAIAN
TARGET
REALISASI RP.
%
49
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
URAIAN
TARGET
REALISASI
%
RP. PENDAPATAN PENDAPATAN ASLI DAERAH
1.404.596.654.930,00
1.471.812.527.966,69
104,79
116.500.000.000,00
141.162.943.323,69
121,17
Pendapatan Pajak Daerah
26.658.622.496,88
33.247.378.505,31
124,72
Hasil Retribusi Daerah
17.470.017.000,00
19.284.825.296,00
110,39
2.886.343.503,12
2.886.343.503,12
100,00
69.485.017.000,00
85.744.396.019,26
123,40
943.078.153.448,00
953.331.478.618,00
101,09
44.026.576.448,00
54.279.901.618,00
123,29
Dana Alokasi Umum
840.086.597.000,00
840.086.597.000,00
100,00
Dana Alokasi Khusus
58.964.980.000,00
58.964.980.000,00
100,00
345.018.501.482,00
377.318.106.025,00
109,36
2.000.000.000,00
0,00
0,00
57.589.672.129,00
86.302.763.768,00
149,86
259.561.087.000,00
259.961.301.000,00
100,15
25.824.277.000,00
30.959.577.000,00
119,89
6.216.353,00
6.216.353,00
100,00
37.249.000,00
88.247.904,00
236,91
1.535.317.297.729,15
1.378.803.787.285,00
89,81
1.008.881.601.192,15
916.240.593.489,00
907.182.759.342,00
822.165.290.777,00
90,63
28.584.250.000,00
26.820.610.000,00
93,83
5.728.700.000,00
4.810.219.500,00
83,97
63.367.515.696,00
62.444.473.212,00
98,54
4.018.376.154,15
0,00
0,00
BELANJA LANGSUNG
526.435.696.537,00
462.563.193.796,00
87,87
Belanja Pegawai
23.144.254.217,00
21.564.660.125,74
93,18
Belanja Barang dan Jasa
274.042.841.611,00
250.065.977.976,26
91,25
Belanja Modal
229.248.600.709,00
190.932.555.694,00
83,29
(130.720.642.799,15)
93.008.740.681,69
90,82
149.220.642.799,15
147.057.267.799,15
98,55
136.670.642.799,15
136.670.642.799,15
100,00
12.550.000.000,00
10.386.625.000,00
82,76
18.500.000.000,00
16.842.000.000,00
91,04
2.000.000.000,00
2.000.000.000,00
100,00
Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan Lain-lain Pendapatan Asli Daerah yang Sah DANA PERIMBANGAN Dana Bagi Hasil Pajak/Bagi Hasil Bukan Pajak
LAIN-LAIN PENDAPATAN DAERAH YANG SAH Pendapatan Hibah Dana Bagi Hasil Pajak dari Provinsi dan Pemerintah Daerah Lainnya Dana Penyesuaian dan Otonomi Khusus Bantuan Keuangan dari Provinsi atau Pemerintah Daerah Lainnya Dana Bagi Hasil dari Pemerintah Pusat Pendapatan Lainnya BELANJA BELANJA TIDAK LANGSUNG Belanja Pegawai Belanja Hibah Belanja Bantuan Sosial Belanja Bantuan Keuangan kepada Provinsi/Kabupaten/Kota, Pemerintahan Desa dan Partai Politik Belanja Tidak Terduga
SURPLUS / (DEFISIT) PEMBIAYAAN DAERAH PENERIMAAN PEMBIAYAAN DAERAH Sisa Lebih Perhitungan Anggaran Tahun Anggaran Sebelumnya Penerimaan kembali Pemberian Pinjaman PENGELUARAN PEMBIAYAAN DAERAH Penyertaan Modal/Investasi Pemerintah Daerah
50
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
URAIAN
REALISASI
TARGET
%
RP. Pemberian Pinjaman Daerah PEMBIAYAAN NETTO
16.500.000.000,00
14.842.000.000,00
130.720.642.799,15
130.215.267.799,15
0,00
223.224.008.480,84
SISA LEBIH PEMBIAYAAN ANGGARAN TAHUN BERKENAAN
89,95
KETERANGAN : Bahwa Per Angkaan Laporan Ini Sifatnya Masih Sementara, Mengingat Untuk Perhitungan APBD Tahun 2014 Masih Draft Unaudited (Proses Audit BPK)
B.
PRIORITAS URUSAN WAJIB YANG DILAKSANAKAN 1. URUSAN PENDIDIKAN Urusan Pendidikan adalah salah satu unsur yang harus dikelola untuk pencapaian visi, misi dan tujuan stratejik. Tanggung jawab dan wewenangnya terutama berkaitan dengan tujuan stratejik Pemerintah Kabupaten Magetan berupa meningkatnya kualitas pelayanan pendidikan. Kebijakan stratejik yang digariskan dalam RPJMD untuk urusan pendidikan adalah meningkatkan pelayanan pendidikan, pemerataan dan perluasan kesempatan pendidikan serta penuntasan wajib belajar sembilan tahun. Capaian sasaran dan indikator kinerja yang dihasilkan dalam tahun 2014 adalah sebagai berikut : 1)
Sasaran “meningkatnya Aksessibility pendidikan”
diukur dengan
indikator kinerja sebagai berikut : a. APK Anak Usia Dini Merupakan indikator yang menunjukkan jumlah penduduk yang bersekolah pada sekolah usia dini atau perbandingan jumlah anak yang bersekolah pada sekolah usia dini dibanding jumlah anak usia dini yang seharusnya sekolah. Persentase Angka Partisipasi Kasar Anak Usia Dini menunjukkan peningkatan yaitu sebesar 91,87 % tahun 2013 menjadi 95,85 % di tahun 2014 ( Melampui target SPM dari 40,70% ), pada tahun 2014, hal ini menunjukan keberhasilan memperoleh pendidikan
cakupan masyarakat dalam
usia dini, yang disebabkan keberhasilan
Pemerintah dalam memfasilitasi dan membina
pengelolaan
Pendidikan Anak Usia Dini yang dilaksanakan oleh organisasi masyarakat secara berkala sehingga dari tahun ketahun mengalami peningkatan dalam rangka
dipersiapkan untuk ke Jenjang 51
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Pendidikan Dasar, namun
masih perlu upaya yang lebih optimal
karena masih terdapat anak usia dini yang belum bersekolah terutama
di
desa-desa
di
daerah
pegunungan.
Berikut
perkembangan Angka Partisipasi Kasar (APK) anak usia dini pada tahun 2013 sampai dengan 2014 :
RUMUS Jumlah Siswa pada jenjang TK/RA/Penitipan Anak Jumlah anak usia 4 – 6 tahun TABEL. IV.1 PENDIDIKAN ANAK USIA DINI (PAUD)
Pendidikan Anak Usia Dini
No. 1 2
Tahun
Uraian Jumlah Siswa pada jenjang TK/RA/ Penitipan Anak Anak usia 4 – 6 Tahun
Pendidikan Anak Usia Dini (%)
2013
2014
2013
2014
22.581
27.577
91,87
95.85
26.342
28.772
X 100 %
Target RPJMD Tahun Ke I (2014) 94,70%
Sumber data: Dinas Pendidikan Kab. Magetan b. Angka Partisipasi Murni (APM) Angka Partisipasi Murni untuk SD/MI ataupun SMP/MTs dan SMA/MA dan SMK, merupakan indikator yang menunjukkan jumlah penduduk dengan usia 7-12 tahun yang memperoleh pendidikan di SD/MI atau menunjukkan jumlah penduduk dengan usia 13-15 tahun yang memperoleh pendidikan di SMP/MTs. telah meningkat bahkan melampuii SPM 90 %. Sedangkan jumlah penduduk dengan usia 1618 tahun yang memperoleh pendidikan di SMA/MA/SMK. Selama kurun waktu tahun 2013 sampai dengan 2014 APM mencapai 92.46%, di atas rata-rata nasional namun dari tahun 2013 – 2014 mengalami peningkatan. Hal ini menunjukkan keberhasilan aksessebility/ cakupan masyarakat dalam memperoleh pendidikan baik SD/MI, SMP/MTs, yang disebabkan berhasilnya Program Bantuan Operasional Sekolah (BOS) dan BOS Pendamping biaya tidak mampu tetap bisa sekolah, sedang untuk SMA/MA/SMK dilakukan melalui program Bantuan Siswa Miskin (BKSM ) dan bertambahnya Unit Sekolah Baru (penyediaan sarana sekolah sampai ke daerah terpencil), intensifnya 52
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
sosialisi tentang pentingnya pendidikan kepada masyarakat, serta kesadaran dan partisipasi yang tinggi dari masyarakat, bisa meningkatkan Angka Partisipasi. Adapun Perkembangan Persentase Angka Partisipasi Murni adalah sebagai berikut :
RUMUS Angka Partisipasi Murni (APM) SD/MI/Paket A
Jumlah siswa usia 7-12 thn dijenjang SD/MI/Paket A Jumlah penduduk kelompok usia 7-12 thn
X100
TABEL IV.2 PERKEMBANGAN ANGKA PARTISIPASI MURNI SD/MI/Paket A
No.
1 2
Angka Partisipasi Tahun Murni (APM) SD/MI/Paket A (%) 2013 2014 2013 2014
Uraian
Target RPJMD Tahun Ke I (2014)
Jumlah Siswa usia 7-12 tahun 50.497 50.441 98,0 98, 49 98,41% jenjang SD/MI/Paket A Jumlah penduduk kelompok 7 51.513 51.216 – 12 tahun Sumber data: Dinas Pendidikan Kab. Magetan RUMUS
Angka Partisipasi Murni (APM) SMP / MTs / Paket B
Jumlah siswa usia 13-15 thn dijenjang SMP/MTs/Paket B Jumlah penduduk kelompok usia 13-15 thn
X100%
TABEL IV.3 PERKEMBANGAN ANGKA PARTISIPASI MURNI (APM) SMP/MTs/PAKET B
No.
1 2
Uraian
Tahun
Angka Partisipasi Murni (APM) SMP/MTs/Pak et B (%) 2013 2014
Target RPJMD Tahun Ke I (2014)
2013 2014 Jumlah siswa usia 13-15 tahun 22.921 25.1 91,81 92.4 91.32 % dijenjang SMP/MTs/Paket B Jumlah penduduk kelompok 13 24.965 27.2 – 15 tahun Sumber data: Dinas Pendidikan Kab. Magetan 53
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
RUMUS Angka Partisipasi Murni (APM) SMA/SMK/MA/Paket C
Jumlah siswa usia 16-18 thn dijenjang SMA/SMK/MA/Paket C Jumlah penduduk kelompok usia 1618 thn
X100
%
TABEL IV.4 PERKEMBANGAN ANGKA PARTISIPASI MURNI (APM) SMA/SMK/PAKET C
No.
Tahun
Uraian
2013 1
2
2014
Angka Partisipasi Murni (APM) SMA/SMK/MA/ Paket C (%) 2013 2013
Target RPJMD Tahun Ke I (2014)
Jumlah siswa usia 16-18 tahun dijenjang SMA/SMK/MA / PAKET 18.255 20.531 76,5 77.18 77,12 C Jumlah penduduk kelempok usia 23.835 26.601 16 – 18 tahun Sumber data: Dinas Pendidikan Kab. Magetan c. Angka Partisipasi Kasar (APK) Untuk SD/MI ataupun SMP/MTs dan SMA/MA/SMK Angka Partisipasi Kasar untuk SD/MI ataupun SMP/MTs dan SMA/MA/SMK merupakan indikator yang menunjukkan jumlah semua siswa yang sekolah di SD/MI dibanding penduduk usia 7-13 tahun
atau
menunjukkan
siswa
SMP/MTs
dibanding
jumlah
penduduk dengan usia 13-15 tahun dan menunjukkan jumlah semua siswa yang sekolah di SMA/MA/SMK dibanding penduduk usia 16 – 18 tahun. Adapun perkembangan APK tahun 2013-2014 adalah sebagai berikut : RUMUS
Angka Partisipasi Kasar ( APK ) Jenjang SD/MI
Jumlah Siswa Pendidikan SD dan MI Jumlah Penduduk Usia 7 - 12 Tahun
X100%
TABEL IV.5 PERKEMBANGAN ANGKA PARTISIPASI KASAR (APK) JENJANG SD/MI 54
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
No 1 2
Tahun
Uraian Jumlah siswa pendidikan SD dan MI Jumlah penduduk usia 7 – 12 tahun
2013
2014
55.413
55.865
49.746
49.873
Angka Partisipasi Kasar ( APK ) Jenjang SD/MI (%) 2013 2014 111,39
112,01
Target RPJMD Tahun Ke I (2014) 112,00%
RUMUS
Angka Partisipasi Kasar (APK) Jenjang SMP
Jumlah Siswa Pendidikan SMP dan MTs Jumlah Penduduk Usia 13 - 15 Tahun
X 100%
TABEL IV.6 PERKEMBANGAN ANGKA PARTISIPASI KASAR ( A P K), SMP DAN MT.S
No. 1
2
Uraian Jumlah siswa pendidikan SMP dan MTs Jumlah penduduk usia 13 – 15 tahun
2013
2014
Angka Partisipasi Kasar ( APK ) Jenjang SMP (%) 2013 2014
29.935
32.39
101,2
29.978
27.20
Tahun
102,00 0
Target RPJMD Tahun Ke I (2014) 102,00% 4
3 Sumber data: Dinas Pendidikan Kab. Magetan RUMUS
Angka Partisipasi Kasar ( APK ) Jenjang SMA/SMK
Jumlah Siswa Pendidikan SMA/SMK/MA Jumlah Penduduk Usia 16 - 18 Tahun
X 100%
TABEL IV.7 PERKEMBANGAN ANGKA PARTISIPASI KASAR ( A P K), SMA/SMK/MA
No.
Uraian
1
Jumlah siswa pendidikan SMA/SMK/ MA
Tahun 2013
2014
29.935
26.674
Perkembangan Angka APK SMA/MA (%) 2013 2014 93,23
94,92
Target RPJMD Tahun Ke I (2014) 95,20% 55
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
No. 2
Tahun
Uraian Jumlah penduduk usia 16 – 18 tahun
2013
2014
29.978
28.101
Perkembangan Angka APK SMA/MA (%) 2013 2014
Target RPJMD Tahun Ke I (2014)
Sumber data: Dinas Pendidikan Kab. Magetan Angka APK untuk SD/MI, SMP/MTs dan SMA/MA/SMK tahun 2013 sampai tahun 2014 menunjukkan peningkatan, sebab keberhasilan peningkatan
sama seperti dengan indikator APM di atas, yaitu
karena Program Bantuan Operasional Sekolah (BOS) dan BOS Pendamping biaya operasional sekolah bisa tercukupi sehingga masyarakat yang kurang dan tidak mampu tetap bisa sekolah, sedang untuk SMA/MA/SMK melalui dilakukan program Bantuan Siswa Miskin (BKSM ) dan juga bertambahnya Unit Sekolah Baru sampai ke daerah terpencil, intensifnya sosialisai tentang pentingnya pendidikan kepada masyarakat, serta kesadaran dan partisipasi yang tinggi dari masyarakat d. Angka Putus Sekolah (APS) Angka Putus Sekolah merupakan indikator yang menunjukkan besarnya jumlah anak didik yang tidak mampu menyelesaikan suatu jenjang pendidikan karena berbagai alasan. Berikut perkembangan Angka Putus Sekolah SD/MI pada Tahun 2013-2014: RUMUS
Angka Putus Sekolah (APS) SD/MI
Jumlah putus sekolah pd tingkat & jenjang SD/MI Jumlah pada tingkat yang sama dan jenjang SD/MI pada tahun ajaran sebelumnya
X100%
TABEL IV.8 PERKEMBANGAN SISWA ANGKA PUTUS SEKOLAH ( A P S ) SD/MI
No . 1
Tahun
Uraian Jumlah putus sekolah pada tingkat dan jenjang SD/MI
2013
2014
9
6
Angka Putus Sekolah (APS) SD/MI (%) 2013 2014 0,02
0,01
Target RPJMD Tahun Ke I (2014) <1% 56
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
2
Jumlah pada tingkat yang sama dan jenjang SD/MI pada tahun ajaran sebelumnya
55.4
45.8 1 3
9 7
SumSumber data: Dinas Pendidikan Kab. Magetan RUMUS
Angka Putus Sekolah (APS) SMP/MTs
Jumlah putus sekolah pada tingkat & jenjang SMP/MTs Jumlah siswa pada tingkat yg sama dan jenjang SMP/MTs pada ajaran tahun sebelumnya
X100
%
TABEL IV.9 PERKEMBANGAN SISWA ANGKA PUTUS SEKOLAH SMP/MTS (APS)
No.
Uraian
Tahun 2013
1 2
2014
Angka Putus Sekolah (APS) SMP/MTs (%) 2013 2014
Target RPJMD Tahun Ke I (2014)
Jumlah putus sekolah pada tingkat 21 25 0,07 0,08 <1% dan jenjang SMP/MTs Jumlah pada tingkat yang sama 29.9 32.3 dan jenjang SMP/MTs pada tahun 5 2 ajaran sebelumnya Sumber data: Dinas Pendidikan Kab. Magetan RUMUS
Angka Putus Sekolah (APS) SMA/SMK/MA
Jumlah putus sekolah pada jenjang SMA/SMK/MA Jumlah siswa pada jenjang SMA/SMK/MA pada tahun ajaran sebelumnya
X100
TABEL IV.10 PERKEMBANGAN SISWA ANGKA PUTUS SEKOLAH ( A P S ) SMA/SMK/MA
57
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Tahun
No.
Uraian
1
Jumlah putus sekolah pada tingkat dan jenjang SMA/SMK/MA Jumlah pada tingkat yang sama dan jenjang SMA/SMK/MA pada tahun ajaran sebelumnya
2
2013
2014
42
57
22.2
22.2
Angka Putus Sekolah (APS) SMA/SMK/MA (%) 2013 2014 0,19
Target RPJMD Tahun Ke I (2014)
0,2 2 1
<1% 2 1
Sumber data: Dinas Pendidikan Kab. Magetan Angka putus sekolah relative sangat kecil tidak sampai 1% selama tahun 2013 sampai dengan
tahun 2014, baik untuk SD/MI,
SMP/MTs maupun SMA/MA/SMK. Keberhasilan ini karena telah dilakukan upaya untuk menekan angka putus sekolah antara lain dengan memberikan bantuan kepada siswa miskin dan memberikan penyuluhan berkelanjutan mengenai pentingnya pendidikan serta siswa diberikan bekal pelajaran ketrampilan dan memberikan tambahan mata pelajaran agar siswa memiliki daya saing manakala tidak mampu melanjutkan pendidikan berikutnya. e. Angka Transisi Angka transisi mencerminkan jumlah siswa yang telah lulus yang melanjutkan sekolah ke jenjang yang lebih tinggi atau perbandingan jumlah siswa yang lulus yang melanjutkan sekolah ke jenjang berikutnya
dengan
jumlah
siswa
yang
telah
lulus,
berikut
perkembangan Angka Transisi lulusan SD/MI dan SMP/MTs. RUMUS
Angka Melanjutkan (AM) dari SD/MI ke SMP/MTs
Jumlah siswa baru tingkat I pada jenjang SMP/MTs Jumlah lulusan pd jenjang SD/MI tahun ajaran sebelumnya
X100%
TABEL IV.11 ANGKA MELANJUTKAN (A M) DARI SD/MI KE SMP/MTS
58
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
No.
Tahun
Uraian
2013 1 2
2014 9.88
Angka Melanjutkan (AM) dari SD/MI ke SMP/MTs (%) 2013 2014
Target RPJMD Tahun Ke I (2014)
Jumlah siswa baru tingkat I pada 9.839 108,9 113 100 % jenjang SMP/MTs 2 Jumlah lulusan pada jenjang 8.72 9.028 SD/MI tahun ajaran sebelumnya 6 Sumber data: Dinas Pendidikan Kab. Magetan
RUMUS
Angka Melanjutkan (AM) dari SMP/MTs ke SMA/SMK/MA
Jumlah siswa baru tingkat I pada jenjang SMA/SMK/MA Jumlah lulusan pada jenjang SMP/MTs tahun ajaran sebelumnya
X100 %
TABEL IV.12 ANGKA MELANJUTKAN (AM) DARI SMP/MTS KE SMA/SMK/MA
No.
1 2
2013
2014
Angka Melanjutkan (AM) dari SMP/MTs ke SMA/SMK/MA (%) 2013 2014
7.02
7.70
77,37
9.08
8.54
Tahun
Uraian
Jumlah siswa baru tingkat I pada jenjang SMA/SMK/MA Jumlah lulusan pada jenjang SMP/MTs tahun ajaran sebelumnya
90.1
Target RPJMD Tahun Ke I (2014)
94 %
Sumber data: Dinas Pendidikan Kab. Magetan 2)
Sasaran
“meningkatnya
kualitas/mutu
pendidikan”
diukur
dengan
indikator kinerja sebagai berikut : 59
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
a. Angka Kelulusan Angka
Kelulusan
merupakan
indikator
yang
mencerminkan
kemampuan dalam meningkatkan jumlah peserta didik yang mampu lulus ujian atau rasio jumlah siswa yang lulus ujian dibanding seluruh siswa yang mengikuti ujian. Berikut perkembangan angka kelulusan SD/MI, SMP/MTs, SMA/MA/SMK dalam Tahun 2013-2014 adalah sebagai berikut : RUMUS
Angka Kelulusan (AL) SD/MI
Jumlah lulusan pada jenjang SD/MI Jumlah siswa tingkat tertinggi pada jenjang SD/MI pada tahun ajaran sebelumnya
X100
TABEL IV.13 ANGKA KELULUSAN ( A L ) SD/MI
No
Uraian
Tahun 2013
1
2014
Angka Kelulusan (AL) SD/MI (%) 2013 2014
Target RPJMD Tahun Ke I (2014)
Jumlah lulusan pada jenjang 8.12 9.09 100 100 100 % SD/MI Jumlah siswa tingkat tertinggi 9.12 9.09 pada jenjang SD/MI pada tahun 8 3 ajaran sebelumnya Sumber data: Dinas Pendidikan Kab. Magetan
2
TABEL IV.14 ANGKA KELULUSAN ( A L ) SMP/MTs
No.
Tahun
Uraian
2013 1 2
2014
Angka Kelulusan (AL) SMP/MTs (%) 2013 2014
Target RPJMD Tahun Ke I (2014)
Jumlah lulusan pada jenjang 9.544 9.40 100 100 100 % SMP/MTs Jumlah siswa tingkat tertinggi 9.40 pada jenjang SMP/MTs pada 9.544 5 tahun ajaran sebelumnya Sumber data: Dinas Pendidikan Kab. Magetan RUMUS
60
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Angka Kelulusan (AL) SMA/SMK/MA
Jumlah lulusan pada jenjang SMA/SMK/MA Jumlah siswa tingkat tertinggi pada jenjang SMA/SMK/MA pada tahun ajaran sebelumnya
X100
TABEL IV.15 ANGKA KELULUSAN SMA/SMK/MA ( A L )
No.
1 2
Angka Kelulusan Tahun (AL) SMA / SMK / Target RPJMD Tahun Ke I MA (%) (2014) 2013 2014 2013 2014
Uraian Jumlah lulusan pada jenjang SMA/SMK/MA Jumlah siswa tingkat tertinggi pada jenjang SMA/SMK/MA pada tahun ajaran sebelumnya
6.80
7.31
6.80
7.31
99,9
99.66
100 %
Sumber data: Dinas Pendidikan Kab. Magetan b. Guru yang memenuhi kualifikasi S1/D-IV Data pendidikan guru yang sudah S1 dibanding jumlah guru yang ada di Kabupaten Magetan sebagai berikut : RUMUS
Guru yang memenuhi kualifikasi S1/D-IV
No.
1 2
Jumlah guru berijasah kualifikasi S1/D-IV Jumlah Guru SD/MI, SMP/MTs, SMA/SMK/MA
TABET IV.16 GURU YANG MEMENUHI KUALIFIKASI S1/D-IV Guru Memenuhi Kualifikasi S1/DTahun IV Guru yang Uraian memenuhi kualifikasi S1/D-IV 2013 2014 2013 2014 Jumlah guru berijasah 9.470 9148 90,08 91,19 kualifikasi S1/D-4 Jumlah guru SD/Mi/SMP/ 10.285 10.032 MTs/ SMA / SM / MA
X 100%
Target RPJMD Tahun Ke I (2014) 93,25 %
Sumber data: Dinas Pendidikan Kab. Magetan TABEL IV.17 PERKEMBANGAN KUALIFIKASI GURU 61
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
No.
Uraian
1
Guru Kualifikasi D4 – S1 (orang) Guru Lulus Serifikasi (orang)
2
Tahun 2013 2014 9.048 9.148 5.751
Naik / Turun Kuantum % 100 1,09
5.901
150
2,54
Sumber data: Dinas Pendidikan Kab. Magetan
TABEL IV.18 ANGKA RATA-RATA LAMA SEKOLAH No. 1
Tahun
Uraian Angka Rata-Rata Lama Sekolah
2013
2014
12 tahun
12 tahun
Sumber data: Dinas Pendidikan Kab. Magetan 3)
Sasaran ”Meningkatnya wajib belajar melalui pendidikan non formal dan pemberantasan buta aksara” diukur dengan indikator kinerja sebagai berikut : Persentase penduduk yang melek huruf Merupakan indikator yang menunjukkan jumlah penduduk yang berusia > 15 tahun yang bisa membaca atau bebas dari buta aksara. Tabel dibawah menunjukkan peningkatan angka melek huruf. Namun demikian
pemerintah
tetap
berupaya
melaksanakan
program
pemberantasan buta huruf/aksara.
RUMUS PENDUDUK YANG BERUSIA >15 TAHUN MELEK HURUF (TIDAK BUTA AKSARA) Penduduk yang berusia >15 Tahun melek huruf (tidak buta aksara)
Jumlah Penduduk usia 15 thn ke atas dapat baca tulis Jumlah penduduk usia 15 th ke atas
X100
%
TABEL. IV.19 PENDUDUK YANG BERUSIA >15 TAHUN MELEK HURUF
62
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
No.
1 2
Tahun
Uraian
Penduduk yang berusia > 15 tahun melek huruf (dapat baca tulis) Jumlah penduduk usia 15 tahun keatas
2013
2014
372.551
472.201
380.871
475.200
Penduduk yang berusia >15 Tahun melek huruf (tidak buta aksara) % 2013 2014
Target RPJMD Tahun Ke I (2014)
97,82
98,22 %
99,37
Sumber data: Dinas Pendidikan Kab. Magetan Selanjutnya urusan pendidikan dilaksanakan melalui berbagai program dan kegiatan antara lain : a. Program dan Realisasi Kegiatan Urusan Pendidikan pada tahun 2014 di alokasikan anggaran sebesar
Rp.
54.755.397.172,00
Rp. 40.564.980.401,00 atau 74.08%
dan
terealisasi
sebesar
dengan lampiran kinerja
sebagai berikut :
63
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
REALISASI PROGRAM DAN KEGAIATAN URUSAN PENDIDIKAN TAHUN 2014 Target No 1 1
Program/ Kegiatan 2 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
Indikator Kinerja 3
Realisasi
Satuan
Kinerja
Anggaran
Kinerja
Anggaran
4
5
6
7
8
825.000.000,00 Penyediaan Jasa surat-menyurat, Kominikasi, sumber daya air dan listrik, administrasi keuangan, kebersihan kantor, perbaikan peralatan kantor
kegiatan
4
825.000.000.00
Capaian Kinerja (7/5*100 %) 9
794.486.450 4
794.486.450.00
100
Belanja alat tulis kantor, barang cetakan dan penggandaan, komponen isntalasi listrik/ penerangan, makanan dan minuman, Penggantian suku cadang, Bahan bakar minyak / gas dan pelumas. Surat nomor tanda kendaraan Belanja alat tulis kantor, barang cetakan dan penggandaan, komponen isntalasi listrik / penerangan, makanan dan minuman, Penggantian suku cadang, Bahan bakar minyak/gas dan pelumas. Surat nomor tanda kendaraan 64
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Target No
Program/ Kegiatan
Indikator Kinerja
1
2
3
Capaian Kinerja (7/5*100 %) 9
Realisasi
Satuan
Kinerja
Anggaran
Kinerja
Anggaran
4
5
6
7
8
Penyediaan biaya perjalanan dinas rapatrapat koordinasi dan konsultasi dalam daerah serta ke luar daerah. 2
3
4
Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Pengadaan Kendaraan dinas/operasional Pengadaan perlengkapan gedung kantor Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor Rehabilitasi sedang/berat gedung kantor Program peningkatan disiplin aparatur Pengadaan pakaian dinas beserta perlengkapannya Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur Pendidikan dan pelatihan formal Sosialisasi peraturan
1.408.441.000,00 Tersedianya kendaraan dinas Terpenuhinya peralatan gedung kantor yang memadai Tersedianya kondisi gedung kantor yang memadai Tersedianya kondisi gedung kantor yang memadai
1.332.246.200.00
unit
19
315.000.000,00
19
260.850.000.00
100
kegiatan
1
118.441.000,00
1
112.247.750.00
100
kegiatan
1
50.000.000,00
1
45.000.000.00
100
kegiatan
1
1
914.148.450.00
100
925.000.000,00 62.950.000,00
Tersedianya pakaian dinas pegawai yang memadai
paket
1
62.950.000,00
62.950.000.00 1
195.000.000,00 Terlaksananya DIKLAT formal pegawai kegiatan dilingkungan Dinas Pendidikan Diketahui dan dipahaminya peraturan perundang- kegiatan
62.950.000,00
100
120.000.000.00
1
75.000.000,00
0
0
1
20.000.000,00
1
20.000.000.00
0 100 65
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Target No 1
5
6
7
Program/ Kegiatan 2 perundang-undangan Penilaian Angka Kredit Pejabat fungsional Program peningkatan pengembangan sistem pelaporan capaian kinerja dan keuangan Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD Program Pendidikan Anak Usia Dini Pembangunan gedung sekolah pembangunan sarana dan Prasarana bermain Pengadaan alat praktik dan peraga siswa Penyelenggaraan Pendidikan Anak Usia Dini Publikasi dan sosialisasi Pendidikan Anak Usia Dini Program Wajib Belajar Pendidikan Dasar Sembilan
Indikator Kinerja 3 undangan baru oleh pegawai Terlaksananya penilaian PAK pejabat fungsional
Realisasi
Satuan
Kinerja
Anggaran
Kinerja
Anggaran
4
5
6
7
8
Orang
425
100.000.000,00
320
52.387.600,00 tersusunnys ikhtisar laporan kegiatan SKPD Pendidikan
kegiatan
1
52.387.600,00
terpenuhinya sarana prasarana bermain pada PAUDNI terpenuhinya alat praktek dan peraga siswa untuk lembaga PAUD Lancarnya proses pembelajaran pada PAUD Meningkatnya kesadaran masyarakat akan arti pentingnya PAUD
75,29
52.387.600.00 1
1.225.000.000,00 Berdirinya TK/SD Model
100.000.000.00
Capaian Kinerja (7/5*100 %) 9
52.387.600.00
100
1.139.164.900.00
unit
1
150.000.000,00
1
147.000.000.00
100
lembaga
2
300.000.000,00
2
217.270.000.00
100
Set
50
80.000.000,00
50
79.894.900.00
100
Orang
527
645.000.000,00
527
645.000.000.00
100
Orang
350
50.000.000,00
350
50.000.000.00
100
23.764.301.572,00
18.461.365.135.00 66
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Target No 1
Program/ Kegiatan
Indikator Kinerja
2
3
Capaian Kinerja (7/5*100 %) 9
Realisasi
Satuan
Kinerja
Anggaran
Kinerja
Anggaran
4
5
6
7
8
terpenuhinya alat praktek dan peraga siswa
paket
1
15.000.000,00
1
15.000.000.00
100
Terpenuhinya perlengkapan sekolah TK/SD
paket
1
75.000.000,00
1
74.774.000.00
100
Terpenuhinya kebutuhanbangunan sekolah yang memadai Terbentuknya kontingen atlit Kab Magetan dikirim ke tingkat Provinsi Jawa Timur Tersusunnya panduan kurikulum tahun 2013
kelas
594.667.000.00
100 100
Tahun Pengadaan alat praktik dan peraga siswa Pengadaan perlengkapan sekolah Rehabilitasi sedang/berat ruang kelas sekolah Pelatihan kompetensi siswa berprestasi Pelatihan Penyusunan kurikulum Penyediaan Bantuan Operasional Sekolah (BOS) jenjang SD/MI/SDLB dan SMP/MTS serta pesantren Salafiyah dan Satuan Pendidikan Non-Islam Setara SD dan SMP Penyelenggaraan Paket B Setara SMP Pembinaan kelembagaan dan manajemen sekolah dengan penerapan Manajemen Berbasis
terpenuhinya kebutuhan dasar operasional sekolah SD/SDLB, SMP/SMPLB
Tertampungnya anak putus sekolah jenjang SMP Terwujudnya peningkatan manajemen berbasis sekolah pada satuan pendidikan dsar
600.000.000,00
kegiatan
1
450.000.000,00
1
444.000.000.00
kegiatan
1
125.000.000,00
0
0.00
kegiatan
1
50.000.000,00
1
47.600.000.00
100
Orang
39
55.000.000,00
39
55.000.000.00
100
kegiatan
1
150.000.000,00
1
150.000.000.00
100
0
67
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Target No 1
8
Program/ Kegiatan 2 Sekolah (MBS) di Satuan Pendidikan Dasar Penyebarluasan dan sosialisasi berbagai informasi pendidikan dasar Penyelenggaraan akreditasi sekolah dasar Monitoring, evaluasi dan pelaporan Pelaksanaan Ujian Akhir SMP Pelaksanaan Ujian Akhir SD Pembinaaan minat, bakat, dan kreativitas siswa (SD) Rehabilitasi sedang/berat ruang kelas sekolah SD/MI Peningkatan sarana prasarana dan mutu pendidikan (tahun lalu) Peningkatan sarana prasarana dan mutu pendidikan Program Pendidikan Menengah
Indikator Kinerja
Realisasi
Capaian Kinerja (7/5*100 %) 9
Satuan
Kinerja
Anggaran
Kinerja
Anggaran
4
5
6
7
8
kegiatan
1
7.405.000,00
1
7.405.000.00
100
Terwujudnya peningkatan kualitas mutu lembaga pendidikan di jenjang SD Terwujudnya peningkatan kualitas mutu paket pendidikan dengan adanya program BOS Terukurnya prestasi Hasil Belajar Siswa SMP kegiatan
46
100.000.000,00
46
100.000.000.00
100
1
80.000.000,00
1
73.250.000.00
100
1
550.000.000,00
1
542.511.000.00
100
Terukurnya prestasi Hasil Belajar Siswa SMP
kegiatan
1
235.000.000,00
1
233.521.500.00
100
terbinanya minat, bakat dan kreativitas siswa SD
paket
1
200.000.000,00
1
200.000.000.00
100
Terpenuhinya kebutuhan ruang kelas sekolah yang memadai Layaknya Ruang kelas, berdirinya Gedung Perpustakaan dan terpenuhinya Ruang Kelas Baru
kelas
2
137.869.293,00
2
119.130.365.00
100
paket
54
10.299.669.279,00
54
9.000.857.495.00
100
paket
125
10.634.358.000,00
95
6.803.648.775.00
76
3 Tersosialisasinya berbagai informasi pendidikan dasar ke sekolah-sekolah
Terpenuhinya alat peraga edukatif PAUD
21.442.401.000,00
13.082.977.116.00 68
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Target No 1
Program/ Kegiatan 2 Pembangunan ruang unit kesehatan sekolah Pengadaan alat praktik dan peraga siswa Rehabilitasi sedang/berat ruang kelas sekolah Penyediaan beasiswa bagi keluarga tidak mampu Penyelenggaraan paket C setara SMU Peningkatan Kerjasama dengan dunia usaha dan dunia indutri Penyebarluasan dan sosialisasi berbagai informasi pendidikan menengah Pengadaan sarana prasarana laboratorium dan paraktikum sekolah Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB). Pengadaan Tanah untuk Gedung Pendidikan Menengah
Indikator Kinerja
Capaian Kinerja (7/5*100 Anggaran %) 8 9 198.236.000.00 100
Realisasi
Satuan
Kinerja
4 unit
5 2
6 200.000.000,00
7 2
Terpenuhinya alat praktek dan peraga siswa
lembaga
6
1.112.095.000,00
6
1.102.106.000.00
100
Terpenuhinya ruang kelas sekolah yang memadai
lembaga
34
16.163.558.000,00
34
10.152.178.116.00
100
Terpenuhinya kebutuhan biaya sekolah bagi keluarga tidak mampu. Tertampungnya anak putus sekolah jenjang SMA
siswa
2.156
418.248.000,00
2.156
392.033.000.00
100
lembaga
8
112.500.000,00
8
112.500.000.00
100
paket
1
150.000.000,00
1
148.750.000.00
100
lembaga
94
20.000.000,00
94
20.000.000.00
100
terwujudnya program pendidikan 12 tahun
paket
4
2.614.000.000,00
2
357.174.000.00
50
terwujudnya program pendidikan 12 tahun
kegiatan
1
600.000.000,00
1
600.000.000.00
100
terwujudnya program pendidikan 12 tahun
paket
1
52.000.000,00
0
0.00
3 tersedianya ruang unit kesehatan sekolah
Terselenggaranya Lomba Kompetensi Siswa SMK Tersosialisasinya berbagai informasi pendidikan menengah ke sekolah-sekolah
Anggaran
Kinerja
0
69
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Target No 1 9
Program/ Kegiatan 2 Program Pendidikan Non Formal Pemberdayaan tenaga pendidik non formal Pengembangan pendidikan keaksaraan Pengembangan pendidikan kecakapan hidup Pengembangan data dan informasi pendidikan non formal Pengembangan kebijakan pendidikan non formal
Pengembangan kurikulum, bahan ajar dan model pembelajaran pendidikan non formal Perencanaan dan penyusunan program pendidikan non formal Monitoring, evaluasi dan pelaporan 10 Program Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga
Indikator Kinerja
Realisasi
Satuan
Kinerja
4
5
6 617.500.000,00
7
8 617.500.000.00
Orang
35
65.000.000,00
35
65.000.000.00
100
Mengikuti Pameran HAI di Provinsi
kegiatan
1
57.500.000,00
1
57.500.000.00
100
WB KF memiliki tambahan mata pencaharian
Kelomp ok Desa
12
60.000.000,00
12
600.000.000.00
100
235
75.000.000,00
235
75.000.000.00
100
Orang/p endidik PAUD Orang/T utor Paket B/C lembaga
100
65.000.000,00
100
65.000.000.00
100
Orang
3 Terwujudnya peningkatan Mutu Pendidik KF
Tersedianya data PNF yang valid dan akurat Tersusunnya kegiatan yang responsive gender di lembaga PAUD Terbaruinya bahan ajar dan model pembelajaran kurikulum pendidikan non formal Penguatan lembaga Mitra PNF Berkurangnya jumlah penduduk buta aksara dan meningkatnya ketrampilan hidup warga KF
Anggaran
Kinerja
Anggaran
Capaian Kinerja (7/5*100 %) 9
80
50.000.000,00
80
50.000.000.00
100
10
65.000.000,00
10
65.000.000.00
100
480
180.000.000,00
480
180.000.000.00
100
4.106.916.000,00
4.021.416.000.00 70
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Target No
Program/ Kegiatan
Indikator Kinerja
2
3
1
Capaian Kinerja (7/5*100 %) 9
Realisasi
Satuan
Kinerja
Anggaran
Kinerja
Anggaran
4
5
6
7
8
Terlaksananya Sertivikasi Guru
Orang
148
67.616.000,00
130
67.616.000.00
87,84
Terpenuhinya standar kompetensi Pendidik dan Tenaga Kependidikan
Orang
200
75.000.000,00
200
75.000.000.00
100
Terlaksananya pemilihan guru, Kasek, dan kegiatan Pengawas Berprestasi
1
120.000.000,00
1
116.000.000.00
100
Tersedianya Buku Panduan Kurikulum 2013 (buku kegiatan pegangan Guru) Terepenuhinya honor GTT/PTT baik yg ber SK Orang Bupati maupun yg tidak ber SK
1
80.000.000,00
0
0.00
1.588
3.573.000.000,00
1.588
Kependidikan Pelaksanaan Sertifikasi pendidik Pelaksanaan uji kompetensi pendidik dan tenaga kependidikan pelatihan bagi pendidik untuk memenuhi standar kompetensi Pembinaan Kelompok Kerja Guru (KKG) Pengembangan mutu dan kualitas program pendidikan dan pelatihan bagi pendidik dan tenaga kependidikan Pengembangan sistem pendataan dan pemetaan pendidik dan tenaga kependidikan Pengembangan sistem penghargaan dan perlindungan terhadap profesi pendidik 11 Program Manajemen
Terpenuhinya Data Kependidikan yang Uptudate
Terbitnya dan Padamu Negeri
Tercetaknya
Verval
NUPTK
kegiatan
1
Orang
14.750
100.000.000,00
1
91.300.000,00 14.225
628.000.000,00
0
3.573.000.000.00
100
100.000.000.00
100
89.800.000.00
96,44
452.987.000.00 71
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Target No 1
Program/ Kegiatan 2 Pelayanan Pendidikan Pelaksanaan evaluasi hasil kinerja bidang pendidikan Pelaksanaan kerjasama secara kelembagaan di bidang pendidikan Monitoring, evaluasi dan pelaporan Peningkatan Sistem Manajemen Mutu Pendidikan Pembinaan UKS SD/MI; SMP/MTs dan SMA/SMK/MA
Seleksi Calon Kepala Sekolah Inpasing Penilaian Angka Kredit 12 Program Pembinaan dan Pemasyarakatan Olah Raga Pembibitan dan pembinaan olahragawan berbakat Penyelenggaraan kompetisi
Indikator Kinerja
Capaian Kinerja (7/5*100 %) 9
Realisasi
Satuan
Kinerja
Anggaran
Kinerja
Anggaran
4
5
6
7
8
Terselenggaranya UNPK Paket A, B dan C
kegiatan
4
55.000.000,00
4
55.000.000.00
Dipahaminya Kurikulum 2013 oleh Guru dan Kepala Sekolah SD Unggulan Magetan (Tersedianya Buku Panduan Kurikulum 2013 di SD Unggulan Magetan) Tersedianya data pendidikan
kegiatan
1
100.000.000,00
0
0.00
paket
1
72.000.000,00
1
70.236.000.00
100
paket
1
50.000.000,00
1
46.556.000.00
100
110.386.500.00
100
95.808.500.00
100
75.000.000.00
100
3
Tersedianya informasi capaian kinerja pendidikan Terwujudnya kesehatan sekolah
paket
467 TK, 495 SD 1
Orang
768
lembaga Terpilihnya calon kepala sekolah yang memiliki integritas dan kompetensi tinggi Tersedianya data komposisi kepangkatan Guru Golongan IV/A s.d Golongan II/A
126.000.000,00
467 TK, 495 SD 1
75.000.000,00
768
150.000.000,00
427.500.000,00 Terlselenggaranya Liga Pendidikan Indonesia Tersedianya altit berprestasi wakil dari Kabupaten
paket 10 Cabor paket 10
100 0
427.500.000.00
10
162.500.000,00
10
162.500.000.00
100
10
265.000.000,00
10
265.000.000.00
100 72
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Target No
Program/ Kegiatan
1
2 olahraga
Indikator Kinerja 3 magetan yang akan mengikuti ditingkat Provinsi JUMLAH
Realisasi
Satuan
Kinerja
Anggaran
Kinerja
Anggaran
4 Cabor
5
6
7
8
54.755.397.172,00
Capaian Kinerja (7/5*100 %) 9
40.564.980.401.00
73
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
b. Permasalahan dan Solusi Permasalahan Ada 5 (lima) kegiatan yang tidak dilaksanakan Solusi Menunggu Keputusan Mendikbud/yang berkompeten c. Kegiatan Tahun 2014 Yang Tidak Terlaksana (Dana Tidak Terserap)
No
SKPD
Program/ Kegiatan Program peningkatan kapasitas sumberdaya aparatur: Pendidikan dan pelatihan formal Program wajib belajar pendidikan dasar 9 tahun : Pelatihan penyusunan kurikulum
Jumlah Anggaran (Rp)
1
DINDIK
2
DINDIK
3
DINDIK
Program Pendidikan Menengah : Pengadaan tanah untuk gedung pendidikan menengah
52.000.000,00
4
DINDIK
80.000.000,00
5
DINDIK
Program peningkatan mutu pendidik dan tenaga kependidikan : Pembinaan kelompok kerja guru Program Manajemen Pelayanan Pendidikan : Pelaksanaan kerja sama secara kelembagaan dibidang pendidikan
JUMLAH
Alasan Tidak Terserap
75.000.000,00
Kegiatan yang sama sudah diprogram dan dilaksanakan oleh Bagian ADBANG
125.000.000,00
Sesuai SE MENDIKBUD DIKDAS pelaksanaan K-13 ditunda sampai dengan tahun 2020 kecuali sekolah pilot. Untuk pensertifikatan tanah dan bangunan SMA Karas dibutuhkan peta bidang, namun sampai akhir tahun 2014, peta bidang belum ada/terbit. Sesuai SE MENDIKBUD DIKDAS pelaksanaan K-13 ditunda sampai dengan tahun 2020 kecuali sekolah pilot. Sasaran kegiatan SD Unggulan Magetan untuk kegiatan DIKLAT guru terkait Kurikulum 2013, Namun karena pelaksanaan K – 2013 ditunda, maka kegiatan tidak dilaksanakan.
100.000.000,00
432.000.000,00
2. URUSAN KESEHATAN Urusan Kesehatan merupakan urusan pemerintahan yang dikelola dalam rangka pencapaian visi, misi dan tujuan–tujuan stratejik. Leading sector dalam 66
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
urusan ini adalah Dinas Kesehatan dan RSUD dr. Sayidiman Magetan yang memiliki kewenangan desentralisasi dalam pembinaan pelayanan kesehatan masyarakat dan perumusan kebijakan teknis dalam urusan kesehatan. Tanggungjawab dan wewenangnya terutama berkaitan dengan tujuan stratejik berupa
peningkatan
kualitas
kesehatan
bagi
masyarakat.
Sedangkan
kebijakan stratejik yang digariskan dalam urusan ini adalah peningkatan mutu pelayanan kesehatan dan pemerataan pelayanan melalui pemberian bantuan pelayanan kesehatan bagi masyarakat dan bagi warga miskin. Penyelenggaraan Urusan Kesehatan diarahkan untuk mencapai tiga sasaran, yaitu : 1.
Meningkatnya derajat kesehatan masyarakat
2.
Meningkatnya mutu pelayanan kesehatan
3.
Meningkatnya mutu pelayanan Rumah Sakit Keberhasilan pencapaian ketiga sasaran di atas tahun 2014 dapat dilihat
dari tingkat capaian indikator kinerja masing-masing sasaran tersebut. Secara berurutan hal tersebut dapat diuraikan sebagai berikut : 1)
Sasaran ”Meningkatnya derajat kesehatan masyarakat” diukur dengan indikator kinerja sebagai berikut : a. Angka kematian ibu melahirkan per 100.000 kelahiran hidup Adalah indikator yang menunjukkan kematian yang terjadi pada ibu karena peristiwa kehamilan, persalinan dan masa nifas. Adapun data perkembangan angka kematian ibu melahirkan
per 100.000
kelahiran hidup adalah sebagai berikut : TABEL IV.20 ANGKA KEMATIAN IBU MELAHIRKAN Tahun No.
Uraian
1
Angka Kematian Ibu melahirkan
2013
2014
(%)
89,2/100.000 KH
113,79/100.000 KH
27,57%
Target RPJMD Tahun Ke I (2014) 102/100.000 KH
Sumber data : Dinas Kesehatan Kab. Magetan Berdasarkan tabel tersebut diketahui bahwa Angka Kematian Ibu melahirkan dii Kabupaten Magetan pada tahun 2014 meningkat sebesar 25,57% dibanding tahun 2013, karena penyebab langsung 67
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
(preeklampsia dan perdarahan post partum) sebesar 70% dan karena penyebab tidak langsung sebesar 30%. b. Angka kematian bayi per 1.000 kelahiran hidup Merupakan indikator yang menunjukkan kematian yang terjadi pada bayi sebelum mencapai usia satu tahun. Kasus kematian masih ada sebab belum semua persalinan ditolong oleh tenaga kesehatan yang memiliki kompetensi kebidanan, belum semua bayi memperoleh pelayanan neonatal (0-28 hari) secara memadai serta adanya penyakit lain yang dapat menyebabkan kematian pada bayi. Data perkembangan angka kematian bayi
per 1000
kelahiran hidup
adalah sebagai berikut: TABEL IV.21 ANGKA KEMATIAN BAYI Tahun No.
IKK
1
Angka Kematian Bayi per 1000 kelahiran hidup
2013
2014
11,15/1000 KH
10/1000 KH
(%) 7,17
Target RPJMD Tahun Ke I (2014) 23/1000 KH
Sumber data : Dinas Kesehatan Kab. Magetan Berdasarkan tabel tersebut diketahui bahwa Angka Kematian Bayi di Kabupaten Magetan pada tahun 2014 turun sebesar 7,17 % dari tahun 2013. Upaya-upaya peningkatan keahlian/ketrampilan tenaga pelayanan kesehatan yang telah berhasil dilaksanakan selama tahun 2014, terutama pelatihan Asuhan Persalinan Normal (APN) bagi bidan, pembinaan dan pelatihan petugas, monitoring dan evaluasi, supervisi ke tempat pelayanan, meningkatkan kesadaran masyarakat serta peran lintas program dan lintas sektor yang mendukung. c. Pelayanan pasien jamkesmas dan jamkesda Merupakan indikator
perbandingan masyarakat miskin yang sakit
mendapat pelayanan kesehatan dengan jumlah masyakat miskin. Pelayanan kesehatan untuk masyarakat miskin semakin meningkat, bahkan mulai tanggal 12 Oktober 2009 semua masyarakat Magetan (KTP Magetan) yang membutuhkan pelayanan kesehatan di 68
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
pelayanan kesehatan dasar (Puskesmas dan jaringannya) telah dijamin oleh Pemerintah Kabupaten Magetan (gratis). Demikian pula halnya untuk pelayanan rawat inap kelas III di Rumah Sakit. RUMUS
Pelayanan pasien jamkesmas dan Jamkesda
Jumlah masyarakat miskin mendapat pelayanan jamkesmas dan Jamkesda
X 100%
Jumlah masyarakat miskin TABEL IV. 22 PELAYANAN PASIEN JAMKESMAS DAN JAMKESDA
No
1
2
Pelayanan Pasien Jamkesmas dan Jamkesda (%)
Tahun
Uraian .
Jumlah masyarakat miskin mendapat pelayanan jamkesmas dan Jamkesda Jumlah masyarakat miskin
2013
2014
2013
2014
221.00
221.00
78,33 2
78,33 2
282.16
282.16 0
0
Target Nasion al 100 %
Sumber data : Dinas Kesehatan Kab. Magetan Berdasarkan tabel tersebut diatas diketahui bahwa
jumlah
masyarakat miskin yang menggunakan fasilitas layanan kesehatan di Puskesmas dan jaringannya pada tahun 2014 sebesar 78,33 %. 2)
Sasaran ”Meningkatnya derajat mutu pelayanan kesehatan masyarakat” diukur dengan indikator kinerja sebagai berikut : a.
Cakupan Komplikasi Kebidanan yang Ditangani Merupakan indikator yang mendapat
perbandingan jumlah komplikasi kebidanan
penanganan dibanding jumlah
ibu dengan
komplikasi kebidanan di satu wilayah kerja pada kurun waktu yang sama. Cakupan mengalami peningkatan pada tahun 2013-2014, demikian juga realisasi tahun 2013 dan 2014 di atas Standar Nasional, hal ini dikarenakan petugas lebih memahami definisi operasional dari 69
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
komplikasi kebidanan yang ditangani. Jika sebelumnya dilaporkan per kasus, sekarang adalah per individu. Selain itu didukung dengan berfungsinya kembali Puskesmas PONED, adanya dokter SPOG sebagai konsultan PONED dan pengembangan program ANC Terpadu. RUMUS
Cakupan komplikasi kebidanan yang ditangani
Jumlah komplikasi kebidanan yg mendpt penanganan difinitif di satu wilayah kerja pd kurun waktu tertetu Jumlah ibu dgn komplikasi kebidanan di satu wilayah kerja pada kurun waktu yg sama
X 100%
TABEL IV. 23 CAKUPAN KOMPLIKASI KEBIDANAN YANG DITANGANI
No
1
2
Tahun Uraian .
Jumlah komplikasi kebidanan yg mendapatkan penanganan difinitif di satu wilayah kerja pd kurun waktu tertentu Jumlah ibu dgn komplikasi kebidanan di satu wilayah kerja pada kurun waktu yg sama
201
201
1.8
1.9
2.0
Cakupan Komplikasi Kebidanan Yang Ditangani (%) 2013 3
2014 4
,27 4 7
98,91 9 8
Target Provin si
80 %
2.0 4 6
2 0
Sumber data : Dinas Kesehatan Kab. Magetan b.
Cakupan pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan yang memiliki kompetensi kebidanan.
1) Merupakan indikator perbandingan jumlah persalinan yang ditangani tenaga kesehatan dibandng jumlah persalinan. 2) Cakupan mengalami peningkatan diatas SPM dari tahun 2013 – 2014 karena adanya peningkatan jumlah bidan yang kompeten dalam menolong persalinan (Asuhan Persalinan Normal/APN), adanya sosialisasi / kebijakan bahwa persalinan harus ditolong oleh 70
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
tenaga kesehatan dan dilakukan di fasilitas kesehatan dan semua desa sudah dilayani oleh bidan desa. RUMUS Jumlah ibu bersalin yg ditolong oleh tenaga kesehatan di satu wilayah kerja pd kurun waktu tertentu Jumlah seluruh sasaran ibu bersalin di satu wilayah kerja dalam kurun waktu yg sama
Cakupan pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan yang memiliki kompetensi kebidanan
X100
TABEL IV. 24 CAKUPAN PERTOLONGAN PERSALINAN OLEH TENAGA KESEHATAN YANG MEMILIKI KOMPETENSI KEBIDANAN
No
1
2
2013
2014
Cakupan Pertolongan Persalinan Oleh Tenaga Kesehatan Yg memiliki Kompetensi kebidanan (%) 2013 2014
8.970
8.798
91.87
9.764
9.639
Tahun
Uraian .
Jumlah ibu bersalin yg ditolong oleh tenaga kesehatan di satu wilayah kerja pd kurun waktu tertentu Jumlah seluruh sasaran ibu bersalin di satu wilayah kerja dalam kurun waktu yg sama
Target Provinsi
91,28
94
Sumber data : Dinas Kesehatan Kab. Magetan c. Cakupan Desa/kelurahan Universal Child Immunization (UCI) Merupakan indikator perbandingan jumlah desa/kelurahan Uci dibanding jumlah desa/kelurahan. Desa di katagorikan UCI apabila 80 % bayi sudah mendapatkan imunisasi dasar lengkap yaitu BCG 1 kali, Polio 4 kali , DPT / HB 3 kali dan Campak 1 kali sebelum usia 1 tahun. Cakupan UCI pada tahun 2014 sudah mencapai target. RUMUS Cakupan Desa/kelurahan
Jumlah Desa / Kelurahan
X100 71
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Universal Child Immunization (UCI)
UCI Jumlah Seluruh Desa / Kelurahan
TABEL IV. 25 CAKUPAN DESA/KELURAHAN UNIVERSAL CHILD IMMUNIZATION (UCI)
No.
1 2
Tahun
Uraian
Jumlah Desa / Kelurahan UCI Jumlah Seluruh Desa / Kelurahan
2013 208
2014 210
235
235
Cakupan Desa / Kelurahan Universal Child Immunization (UCI) (%) 2013 2014 88,51 89,36
Target Kinerja tahun 2014 88,51
Sumber data : Dinas Kesehatan Kab. Magetan d.
Cakupan Balita Gizi Buruk Mendapat Perawatan Jumlah balita gizi buruk di tahun 2014 meningkat sebesar 17,95 dibanding tahun 2013, peningkatan ini disebabkan surveilans gizi di Kabupaten Magetan berjalan lebih aktif sehingga kasus gizi buruk dapat ditemukan lebih dini, tetapi
seluruh balita gizi berhasil
ditangani dengan baik atau capaian cakupan sudah memenuhi target 100%. RUMUS
Cakupan Balita Gizi Buruk mendapat perawatan
Jumlah balita gizi buruk mendapat perawatan di sarana Pelay. Kes. di satu wil. kerja pada kurun wkt tertentu Jumlah seluruh balita gizi buruk buruk yang ditemukan di satu wilayah kerja dalam waktu yang sama
X100
72
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
TABEL IV. 26 CAKUPAN BALITA GIZI BURUK MENDAPAT PERAWATAN
No .
Tahun
Uraian
Jumlah balita gizi buruk mendapat perawatan di sarana Pelayanan Kesehatan di satu wilayah kerja pd kurun wkt tertentu 2 Jumlah seluruh balita gizi buruk yang ditemukan di satu wilayah kerja dalam waktu yang sama
2013
2014
156
184
156
184
Cakupan Balita Gizi Buruk Mendapat Perawatan(% ) 2013 2014
Targ et Provi nsi
1
100
100
100
Sumber data : Dinas Kesehatan Kab. Magetan Cakupan UCI Desa tahun 2014 mencapai 89,36% meningkat dibanding capaian tahun 2013 sebesar 88,51%, sudah mencapai target yang diharapkan yaitu 88,51%. e.
Cakupan penemuan dan penanganan penderita penyakit TBC BTA positif Peningkatan pencapaian yang cukup signifikan walaupun belum mencapai target di tahun 2013 – 2014 karena upaya penemuan penderita oleh petugas berjalan optimal. Pada tahun 2014 surveilans TB sudah dilaksanakan dengan baik tetapi karena banyak ditemukan penderita TB dengan hasil pemeriksaan BTA negative dan penderita TB ekstra paru maka penemuan penderita baru TBC BTA positif di Kabupaten Magetan tahun 2014 sebesar 51,73% turun 20,37%
dari
tahun 2013 dan masih di bawah target propinsi. Upaya menggalang kerjasama dan kepedulian dari berbagai pihak termasuk sosialisasi kepada masyarakat perlu terus dioptimalkan demi keberhasilan program. 73
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
RUMUS Jumlah penderita baru TBC BTA (+) yang ditemukan dan diobati di satu wil. kerja selama 1 thn Jumlah perkiraan penderita baru TBC BTA (+) dalam kurun waktu yang sama
Cakupan penemuan dan penanganan penderita penyakit TBC BTA
X100
%
TABEL IV. 27 CAKUPAN PENEMUAN DAN PENANGANAN PENDERITA PENYAKIT TBC BTA POSITIF
No.
1
2
Tahun
Uraian
Jumlah penderita baru TBC BTA (+) yang Ditemukan dan diobati di satu wil. Kerja selama 1 tahun Jumlah perkiraan penderita baru TBC BTA (+) dalam Kurun wkt yang sama
2013 432
2014 344
665
665
Cakupan Penemuan Dan Penanganan Penderita Penyakit TBC BTA Positif (%) 2013 2014 64,96 51,73
Target Provin si
85%
Sumber data : Dinas Kesehatan Kab. Magetan f.
Cakupan penemuan dan penanganan penderita penyakit DBD Selama tahun 2012-2013 penanganan penderita penyaqkit DBD telah mencapai target. Dilihat dari jumlah penderita DBD dari tahun ke tahun juga mengalami penurunan. Hal ini tidak lepas dari digalakannya upaya larvasida massal di desa endemis yang melibatkan lintas sektor dalam hal ini PKK, Dinas Pendidikan dan masyarakat. Pemeriksaan jentik secara berkala digalakkan. Begitu pula sosialisasi Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) DBD semakin ditingkatkan,
sehingga
bisa
lebih
meningkatkan
kesadaran
masyarakat dalam melaksanakan program Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) DBD. 74
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
RUMUS
Cakupan penemuan dan penanganan penderita penyakit DBD
Jumlah penderita DBD yang ditangani sesuai SOP di satu wil. Kerja selama 1 thn Jumlah penderita DBD yang ditemukan di satu wilayah dalam Kurun wkt yang sama
X100%
TABEL IV. 28 CAKUPAN PENEMUAN DAN PENANGANAN PENDERITA PENYAKIT DBD
No .
1
Tahun
Uraian
Jumlah penderita DBD yang ditangani sesuai SOP di satu wil. Kerja selama 1 thn Jumlah penderita DBD yang ditemukan di satu wilayah dalam Kurun wkt yang sama
2
2013 77
2014 76
77
76
Cakupan Penemuan Dan Penanganan Penderita Penyakit DBD (%) 2013 2014 100,00 100,00
Target Provinsi
100%
Sumber data : Dinas Kesehatan Kab. Magetan g.
Cakupan kunjungan bayi Berkat peran bidan desa sebagai penangung jawab wilayah di desa, cakupan mengalami peningkatan pada tahun 2013 – 2014 dan telah target melampaui Propinsi. Selanjutnya atas dukungan dana dari Bantuan Operasional Kesehatan (BOK) yang dimanfaatkan untuk kunjungan rumah yang dilakukan oleh petugas bagi bayi yang drop out (tidak lagi mengikuti pemeriksaan secara rutin) juga berhasil meningkatkan cakupan. RUMUS
Cakupan kunjungan
Jumlah
kunjungan bayi memperoleh 75
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
bayi
pelayanan kes.sesuai standar di satu wilayah kerja pd Kurun waktu tertentu Jumlah seluruh bayi lahir hidup di satu wilayah kerja pada Kurun waktu yang sama
X100%
TABEL IV. 29 CAKUPAN KUNJUNGAN BAYI
No .
Uraian
Tahun 2013 8.731
1
2014 8.588
Cakupan Kunjungan Bayi (%) 2013 2014 95,64 95
Target Provinsi
Jumlah kunjungan bayi 90% memperoleh pelayanan kes. sesuai standar di satu wilayah kerja pd Kurun waktu tertentu Jumlah seluruh bayi 9.129 9.040 lahir hidup di satu wilayah kerja pada kurun waktu yang sama Sumber data : Dinas Kesehatan Kab. Magetan
2
h.
Cakupan kunjungan ibu hamil K4 Kunjungan ibu hamil K-4 adalah Ibu hamil yang mendapatkan pelayanan antenatal sesuai standar paling sedikit empat kali, dengan distribusi pemberian pelayanan minimal satu kali pada triwulan pertama, satu kali pada triwulan kedua dan dua kali pada triwulan ketiga umur kehamilan dan mendapat 90 tablet Fe selama periode kehamilannya di satu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu. RUMUS Jumlah kunjungan ibu hamil K4
Cakupan kunjungan ibu hamil K4
No .
X100% Jumlah keseluruhan ibu hamil
TABEL IV. 30 CAKUPAN KUNJUNGAN IBU HAMIL K4 Cakupan Tahun Kunjungan Ibu Uraian Hamil K4 (%) 2013 2014 2013 2014 Jumlah kunjungan 1 9.245 9.148
Target Provinsi
76
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
ibu hamil K4 Jumlah keseluruhan ibu hamil
90,39 10.228
90,55
92%
10.098
Sumber data : Dinas Kesehatan Kab. Magetan i.
Cakupan neonatus dengan komplikasi yang ditangani Cakupan kunjungan ibu hamil K4 mengalami kenaikan dan melampaui
SPM
Propinsi
dari
tahun
2013-2014.
Upaya
meningkatkan pemahaman dan kemampuan petugas terus dilakukan melalui evaluasi dan pembinaan yang rutin dilakukan, sehingga peningkatan cakupan bisa terus dicapai.
Cakupan neonatus dengan komplikasi yang ditangani
No .
1
j.
RUMUS Jumlah neonatus dengan komplikasi tertangani Jumlah seluruh neonatus dengan komplikasi yang ada
X100%
TABEL IV. 31 CAKUPAN NEONATUS DENGAN KOMPLIKASI YANG DITANGANI Cakupan Neonatus Dengan Tahun Target Komplikasi Uraian Provinsi Yang Ditangani (%) 2013 2014 2013 2014 Jumlah kunjungan ibu 1.134 1.185 82,83 87,39 75% hamil K4 Jumlah neonatus dengan komplikasi tertangani Jumlah seluruh 1.369 1.356 neonatus dengan komplikasi yang ada Sumber: Dinas Kesehatan Kab. Magetan Kasus HIV Fluktuasi jumlah penderita HIV di Kabupaten Magetan dipengaruhi oleh keberadaan PSK yang tidak terlokalisir, sebagian dari penduduk Magetan yang menjadi TKI dan mengidap HIV/AIDS yang kembali ke Magetan serta penularan langsung dari penderita ke keluarga. Penanganan kasus HIV di Kabupaten Magetan pada tahun 2014 telah memenuhi target 100%. Pencapaian target tersebut antara lain 77
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
disebabkan meningkatnya jumlah fasilitas pelayan kesehatan yang mampu memberikan konseling dan testing bagi penerita HIV, dan didukung meningkatnya kesadaran masyarakat kelompok resiko tinggi untuk memeriksakan penyakitnya. Upaya
pencegahan
penyebarluasan
terus
informasi
dilakukan terkait
antara
penyakit
lain
melalui
HIV/AIDS
kepada
masyarakat terutama yang beresiko tinggi, meningkatkan kerjasama lintas sektor, lintas program dan stake holder, melaksanakan pemeriksaan secara rutin terhadap kelompok resiko tinggi (sero survey), memasyarakatkan pemakaian kondom bagi kelompok resiko tinggi, dibentuknya Komisi Penanggulangan AIDS Daerah/KPAD, meningkatkan kualitas layanan pemeriksaan (klinik VCT) dan melatih petugas pemberi pelayanan penderita serta pendampingan penderita oleh kelompok dukungan sebaya (sesama penderita).
Penanganan
No .
kasus HI V
Uraian
RUMUS Jumlah kasus HIV - AIDS yang ditangani Jumlah kasus HIV - AIDS yang ada TABEL IV. 32 PENANGANAN KASUS HIV Penanganan Tahun Kasus HIV (%)
Jumlah kasus HIV – AIDS yang ditangani Jumlah kasus HIV – AIDS yang ada
1 2
2013
2014
61
52
61
52
2013 100
2014 100
X100%
Target MDGs
100
Sumber: Dinas Kesehatan Kab. Magetan k.
Rasio tenaga kesehatan (dokter, bidan, perawat) dibanding jumlah penduduk. Rasio tenaga Kesehatan menggambarkan jumlah per jenis tenaga kesehatan per 1000 penduduk. Selama 2013-2014 rasio tenaga kesehatan di Kabupaten Magetan mengalami peningkatan, akan tetapi peningkatan tersebut masih di bawah target. Peningkatan jumlah tenaga kesehatan terutama disumbang oleh jumlah tenaga kesehatan yang bekerja di rumah sakit baik pemerintah maupun swasta. Rasio tenaga kesehatan di Kabupaten Magetan tahun 2014 78
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
meningkat dibanding tahun 2013. Peningkatan tersebut terutama disumbang oleh jumlah tenaga kesehatan yang bekerja di rumah sakit swasta. Tetapi rasio tenaga kesehatan di Kabupaten Magetan masih di bawah standar.
Rasio tenaga kesehatan
RUMUS Jumlah tenaga kesehatan di satu wilayah kerja pd Kurun waktu tertentu Jumlah seluruh penduduk pada kurun waktu yang sama
X1000
TABEL IV.33 RASIO TENAGA KESEHATAN (DOKTER, BIDAN, PERAWAT) DIBANDING JUMLAH PENDUDUK
NO 1
Uraian Ratio
Standar per 1000 penduduk
Realisasi 2013
2014
Rasio dokter dibanding jumlah 0,48 0,04 0,11 penduduk Rasio perawat dibanding jumlah 1,58 0,26 0,87 penduduk Rasio bidan dibanding jumlah 0,75 0,31 0,7 Penduduk Sumber data : Dinas Kesehatan Kab. Magetan
2 3
l.
Penyediaan obat esensial generik atas persediaan obat di sarana kesehatan pemerintah. Penyediaan obat esensial generic di sarana kesehatan pemerintah di Kabupaten Magetan tahun 2014 adalah sebagai berikut :
RUMUS Jumlah persediaan obat Penyediaan obat esensial generik generik atas persediaan obat di Jumlah seluruh sarana kesehatan pemerintah persediaan obat
X100%
TABEL IV. 34 PENYEDIAAN OBAT ESENSIAL GENERIK ATAS PERSEDIAAN OBAT DI SARANA KESEHATAN PEMERINTAH Penyediaan Obat Esensial Generik Atas Persediaan Target Tahun No Obat Di Sarana Uraian Nasion . Kesehatan Pemerintah al (%) 2013 2014 2013 2014 79
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
1
2
Jumlah persediaan obat generik Jumlah seluruh persediaan obat
131
189
165
230
79,39
82,17
90%
Sumber: Dinas Kesehatan Kab. Magetan Selanjutnya urusan kesehatan dilaksanakan melalui program dan kegiatan sebagai berikut : a. Program dan Realisasi Kegiatan Urusan Kesehatan pada tahun 2014 dialokasikan anggaran sebesar Rp. 61.373.328.450,00
dan
terealisasi sebesar
Rp. 46.422.298.310,00 atau 75,47% dengan lampiran kinerja sebagai berikut :
80
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
REALISASI PROGRAM DAN KEGIATAN URUSAN KESEHATAN TAHUN 2014 Target No
Program/ Kegiatan
Indikator Kinerja
1 1
2 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran Penyediaan Jasa dan Pelayanan Administrasi Perkantoran Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur pengadaan Kendaraan dinas/operasional Pengadaan perlengkapan gedung kantor Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional
3
2
3
Pemeliharaan rutin/berkala perlengkapan gedung kantor Program peningkatan disiplin aparatur
Persentase Pelayanan Administrasi Perkantoran
Persentase peningkatan perlengkapan gedung kantor Persentase peningkatan kualitas gedung kantor yang dipelihara Persentase kendaraan dinas/operasional dipelihara yang meningkat kualitasnya Persentase peningkatan kualitas perlengkapan kantor yang dipelihara
Realisasi
Satuan
Kinerja
Anggaran
Kinerja
Anggaran
4
5
6
7
8
%
100
unit
Capaian Kinerja (7/5*100%) 9
1.737.611.250,00
100
1.665.742.837,00
100
2
525.000.000,00
2
422.240.000,00
100
%
100
382.470.000,00
100
366.764.000,00
100
%
100
228.900.000,00
100
225.721.500,00
100
%
100
305.929.500,00
100
302.315.050,00
100
%
100
63.750.000,00
100
63.068.000,00
100
81
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Target No
Program/ Kegiatan
Indikator Kinerja
1
2 Pengadaan pakaian dinas beserta perlengkapannya Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur Bimbingan teknis implementasi peraturan perundang-undangan Penilaian angka kredit pejabat fungsional Program peningkatan pengembangan sistem pelaporan capaian kinerja dan keuangan Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD Program Obat dan Perbekalan Kesehatan Pengadaaan Obat dan Perbekalan Kesehatan Peningkatan pemerataan obat dan perbekalan kesehatan Program Upaya Kesehatan Masyarakat
3
4
5
6
Satuan
Kinerja
4 %
5 100
Persentase karyawan Dinkes peserta Bimtek yang meningkat pengetahuannya Persentase usulan PAK diproses dan keluar SK PAK
%
Realisasi Anggaran
Capaian Kinerja (7/5*100%) 9 0
Kinerja
Anggaran
6 174.600.000,00
7
8 0
0
100
233.150.000,00
100
200.673.500,00
100
%
100
57.756.000,00
100
57.031.000,00
100
Persentase dokumen perencanaan dan anggaran tersusun sesuai standar
%
100
30.000.000,00
100
29.404.500,00
100
Ketersediaan obat sesuai kebutuhan
unit
23
3.505.950.000,00
23
3.478.101.012,00
100
unit
3
2.857.613.000,00
3
2.829.320.572,00
100
82
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Target No
Program/ Kegiatan
Indikator Kinerja
1
2 Pemeliharaan dan pemulihan kesehatan
Pengadaan, peningkatan, dan perbaikan sarana dan prasarana puskesmas dan jaringannya
Peningkatan kesehatan masyarakat Peningkatan pelayanan kesehatan penanggulangan masalah kesehatan
Realisasi Anggaran
Kinerja
Anggaran
Capaian Kinerja (7/5*100%) 9 100
Satuan
Kinerja
3 Cakupan penanganan kegawatdaruratan pada kegiatan/event tertentu di Kabupaten Magetan - Persentase Puskesmas dan Jaringannya yang mendapat perbaikan - Persentase peningkatan kualitas Rumah Dinas Dokter yang mendapat perbaikan Cakupan pelayanan kesehatan remaja
4 %
5 100
6 191.700.000,00
7 100
8 188.005.000,00
%
52
4.379.807.000,00
52
4.333.199.300,00
%
82
126.803.000,00
54,15
124.471.000,00
1. Cakupan kunjungan ibu hamil K4
%
94
529.253.500,00
90,59
525.447.500,00
2. Cakupan komplikasi kebidanan ditangani 3. Cakupan pertolongan persalinan oleh nakes yang kompeten 4. Cakupan Ibu Nifas yang mendapat pelayanan kesehatan sesuai standar 5. Cakupan neonatal komplikasi ditangani
%
80
98,91
123,64
%
95
91,29
96,09
%
95
91,08
95,87
%
80
87,39
109,24
100
66,04 96,37
83
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Target No
Program/ Kegiatan
1
2
Monitoring, evaluasi dan pelaporan Penyediaan jasa pelayanan kesehatan Penyediaan jasa sarana kesehatan Pelayanan kesehatan masyarakat yang dijamin oleh Pemerintah
Pelayanan Kesehatan Dasar Icon Gubernur
Indikator Kinerja 3 6. Cakupan kunjungan bayi yang mendapat pelayanan kesehatan sesuai standar 7. Cakupan pelayanan anak balita yang mendappat pelayanan kesehatan sesuai standar 8. Cakupan peserta KB aktif Evaluasi pelaporan SPM bidang kesehatan Tercukupinya dana jasa pelayanan kesehatan dalam satu tahun
1. Tercukupinya dana biaya pelayanan kesehatan dalam satu tahun 2. Cakupan kunjungan penduduk Magetan diluar Jamkesmas dan Askes PNS 3. Tercukupinya dana jasa pelayanan kesehatan dalam satu tahun Persentase alat kesehatan Pustu Gadar (Pustu Temboro) dan Puskesmas rawat inap standar (Puskesmas rawat inap Kawedanan)
Realisasi
Capaian Kinerja (7/5*100%) 9 100,00
Satuan
Kinerja
Anggaran
Kinerja
Anggaran
4 %
5 95
6
7 95,00
8
%
87
% %
75 100
29.985.000,00
69,97 100
29.968.000,00
%
100
3.300.750.000,00
100
3.173.083.815,00
100
unit
23
4.058.337.300,00
23
3.791.402.625,00
100
%
100
4.580.000.000,00
100
3.954.505.400,00
100
%
80
764.000.000,00
87,78
100,90
754.177.500,00
93,29 100
0
84
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Target No
Program/ Kegiatan
1
2
7
8
Program Pengawasan Obat dan Makanan Peningkatan pemberdayaan konsumen/masyarakat di bidang obat dan makanan Peningkatan pengawasan keamanan pangan dan bahan berbahaya Program Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat Pengembangan media promosi dan informasi sadar hidup sehat
Indikator Kinerja 3 yang kebutuhannya terpenuhi
Cakupan Tempat Produksi Makanan/Minuman (TPM) memenuhahi syarat Cakupan Pembinaan/Pemantauan Obat, Makanan, Kosmetik, Bahan Berbahaya (OMKABA)
1. Jumlah dialog interaktif di media elektronik 2. Jumlah radio spot di media elektronik 3. Jumlah kader yang melaksanakan pertemuan kader PHBS 4. Jumlah peserta dalam rangka kegiatan Gelar Budaya Kerja 5. Jumlah guru yang mendapatkan penyuluhan bagi guru UKS 6. Jumlah petugas Promkes yang melaksanakan monitoring,
Realisasi
Capaian Kinerja (7/5*100%) 9
Satuan
Kinerja
Anggaran
Kinerja
Anggaran
4
5
6
7
8
kecamatan
18
87.000.000,00
18
85.293.800,00
100
kecamatan
18
115.000.000,00
18,00
114.998.700,00
100
kali
25
352.920.000,00
352.536.400,00
0
kali
12
0
orang
66
0
orang
60
0
orang
100
0
orang
22
0
85
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Target No
Program/ Kegiatan
Indikator Kinerja
1
2
3 evaluasi dan pelaporan 7. Jumlah siswa yang mendapat penyuluhan bahaya merokok di sekolah SLTP/SLTA 8. Jumlah peserta yang melaksanakan kegiatan pertemuan Lintas Sektor 9. Jumlah media cetak untuk sarana promosi kesehatan 10. Jumlah petugas Promkes yang melaksanakan pengkajian PHBS 11. Jumlah kegiatan dalam rangka Pekan Pasar Rakyat Magetan 12. Jumlah kegiatan Pawai Pembangunan dalam rangka Hari Jadi Kabupaten Magetan 13. Jumlah desa yang dinilai dalam penilaian lomba PHBS tingkat Nasional tahun 2014
9
Peningkatan pemanfaatan sarana kesehatan Program Perbaikan Gizi Masyarakat Pemberian tambahan makanan dan vitamin
Realisasi
Capaian Kinerja (7/5*100%) 9
Satuan
Kinerja
Anggaran
Kinerja
Anggaran
4
5
6
7
8
siswa
625
0
orang
25
0
paket
154
0
orang
22
0
kali
1
0
kali
1
0
desa
1
0
Desa Siga Aktif
%
60
1. Cakupan balita gizi buruk mendapat perawatan
%
100
213.699.500,00
463.030.000,00
100
191.569.500,00
0
462.510.000,00
100
86
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Target No
Program/ Kegiatan
1
2
10
Program Pengembangan Lingkungan Sehat Pengkajian pengembangan lingkungan sehat
Indikator Kinerja
Realisasi
Satuan
Kinerja
Anggaran
3 2. Persentase balita gizi buruk 3 Cakupan pemberian MP-ASI Balita Keluarga Miskin usia 6-24 bulan
4 % %
5 100 85
6
1. Cakupan keluarga menempati rumah sehat 2. Persentase pembakaran sampah medis Puskesmas 3. Cakupan keluarga memanfaatkan jamban sehat 4. Persentase kualitas air bersih memenuhi syarat 5. Cakupan keluarga menggunakan air bersih 3. Cakupan keluarga memanfaatkan jamban sehat 4. Persentase kualitas air bersih memenuhi syarat 5. Cakupan keluarga menggunakan air bersih 4. Persentase kualitas air bersih memenuhi syarat 5. Cakupan keluarga menggunakan air bersih
Desa
80
%
98
100
102,04
%
100
100
100
%
100
100
100
195.000.000,00
Kinerja 7 100 82
80
Anggaran
Capaian Kinerja (7/5*100%) 9 100 96,82
8
193.667.250,00
100
87
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Target No
Program/ Kegiatan
Indikator Kinerja
1
2
3 5. Cakupan keluarga menggunakan air bersih 1. Persentase penduduk menggunakan jamban sehat 2. Persentase penduduk memanfaatkan saraan air bersih berkualitas Kabupaten/Kota Sehat 3. Persentase Tempat-Tempat Umum memenuhi syarat 4. Penyusunan EHRA dan Buku Putih PPSP 3. Persentase sampel air memenuhi syarat (bakteriologis) 4. Penyusunan EHRA dan Buku Putih PPSP 4. Persentase sampel air memenuhi syarat (kimia) 4. Penyusunan EHRA dan Buku Putih PPSP
Penyuluhan menciptakan lingkungan sehat
11
Realisasi
Satuan
Kinerja
Anggaran
4 %
5 100
6
%
98
%
75
%
80
55
68,75
%
95
100
105,26
102.000.000,00
Kinerja 7 100
100,00
Anggaran
Capaian Kinerja (7/5*100%) 9 100
8
101.704.500,00
102,04 0,00
Program Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Menular
88
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Target No
Program/ Kegiatan
1
2 Pelayanan pencegahan dan penanggulangan penyakit menular
Peningkatan imunisasi
Peningkatan survellance Epidemiologi dan penanggulangan wabah
Indikator Kinerja
Realisasi
Satuan
Kinerja
3 Persentase TB BTA (+) yang mendapatkan pengobatan sesuai protap 2. Persentase penderita diare yang mendapatkan pengobatan 3. Persentase penderita HIV yang mendapatkan ARV 4. Persentase desa yang mendapatkan fogging fokus 5. Persentase penderita kusta baru yang dikonfirmasi 1. Persentase Desa UCI 2. Persentase bayi dengan imunisasi dasar lengkap 3. Persentase T2 + bumil 4. Persentase puskesmas dengan rantai vaksin efektif 1. Persentase KLB yang ditanggulangi <24 jam
4 %
5 100
%
100
106
106,00
%
100
100
100,00
%
100
100
100,00
%
100
100
100,00
% %
83 80
% %
80 100
%
100
2. Persentase kegiatan deteksi penyakit menular melalui Posbindu/Kegiatan Bindu 3. Persentase penemuan kasus AFP
%
80
75
93,75
%
80
133
166,25
1
Anggaran
Kinerja
Anggaran
6 368.887.900,00
7 100,00
8 365.552.450,00
Capaian Kinerja (7/5*100%) 9 100,00
77.054.700,00
89,36 95,35
76.980.150,00
81,49 100 67.673.000,00
100
107,66 119,19 101,86 100,00
66.432.000,00
100
89
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Target No
Program/ Kegiatan
Indikator Kinerja
1 12
2 Program Standarisasi Pelayanan Kesehatan Evaluasi dan pengembangan standar pelayanan kesehatan Monitoring, evaluasi dan pelaporan
13
14
Program pelayanan kesehatan penduduk miskin Pelayanan sunatan masal Program pengadaan, peningkatan dan perbaikan sarana dan prasarana puskesmas/ puskemas pembantu dan jaringannya Pengadaan sarana dan prasarana puskesmas pembantu
Realisasi
Capaian Kinerja (7/5*100%) 9
Satuan
Kinerja
Anggaran
Kinerja
Anggaran
3
4
5
6
7
8
Puskesmas melaksanakan yankes sesuai standar 1. Cakupan pelayanan perizinan bidang kesehatan 2. Cakupan sarana kesehatan yang dibina 3. Jumlah nakes berizin di Kabupaten Magetan 4. Cakupan pengobat tradisional yang dibina
Puskesmas
22
190.000.000,00
22
188.996.300,00
100
%
100
86.750.000,00
100,00
86.384.050,00
100
%
70
83
119,14
orang
800
920
115,00
%
100
10
10,20
Cakupan anak dari masyarakat miskin yang terlayani sunatan massal
%
100
25.000.000,00
100,00
24.500.000,00
%
100
600.000.000,00
0,00
0,00
100
0
90
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Target No
Program/ Kegiatan
1
2 Pemeliharaan rutin/berkala sarana dan prasarana puskesmas Program peningkatan pelayanan kesehatan lansia
15
Pelayanan pemeliharaan kesehatan 16
Realisasi
Satuan
Kinerja
Anggaran
Kinerja
Anggaran
3 Persentase Puskesmas dan jaringannya yang mendapat perbaikan
4 %
5 100
6 3.269.839.000,00
7 100,00
8 3.256.126.700,00
Cakupan pelayanan kesehatan Pra lansia dan lansia mendapatkan pelayanan kesehatan
%
65
31.508.000,00
39,77
31.508.000,00
Cakupan peserta BPJS yang membutuhkan pelayanan kesehatan dapat dilayani
%
100
19.758.800.000,00
Persentase pemanfaatan kawasan bebas merokok
%
100
147.087.500,00
100,00
131.816.000,00
%
100
7.294.013.300,00
0,00
0,00
Capaian Kinerja (7/5*100%) 9 100
61,18
Program Jaminan Kesehatan Nasional Pelayanan Kesehatan bagi Peserta BPJS
17
Indikator Kinerja
Program Pembinaan Lingkungan Sosial Penetapan kawasan tanpa asap rokok dan pengadaan tempat khusus untuk merokok di tempat umum Peningkatan derajat kesehatan masyarakat dengan penyediaan fasilitas perawatan kesehatan bagi penderita akibat dampak rokok
14.177.080.399,00
0
100
0
91
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Target No
Program/ Kegiatan
Indikator Kinerja
1
2
3 JUMLAH
Realisasi
Satuan
Kinerja
Anggaran
Kinerja
Anggaran
4
5
6
7
8
61.508.628.450,00
Capaian Kinerja (7/5*100%) 9
46.422.298.310,00
92
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Permasalahan dan Solusi No Permasalahan 1. Ketersediaan obat sesuai kebutuhan target 90% realisasi 82,17% Tidak tercapainya target ketersediaan obat sesuai kebutuhan di Kabupaten Magetan pada tahun 2014 karena anggaran pengadaan obat dan perbekalan kesehatan tahun 2014 sebesar Rp 3.505.950.000,00 meskipun naik 24,84% dari tahun 2013 sebesar Rp 2.808.372.000,00, tetapi masih di bawah target. 2. Angka Kematian Ibu, target 102 per 100.000 KH realisasi 89,2 per 100.000 KH Berdasarkan uraian data tersebut diketahui bahwa Angka Kematian Ibu Kabupaten Magetan jika dibandingkan dengan target yang ditetapkan sebesar 102 per 100.000 KH masih di bawah target. Jika dibandingkan dengan Angka Kematian Ibu tahun 2013 (89,2 per 100.000 KH) terjadi peningkatan sebesar 27,57%. Pada tahun 2014 jumlah kematian ibu sebanyak 10 orang. Kematian Ibu karena penyebab langsung (preeklampsia dan perdarahan post partum) sebesar 70% dan karena penyebab tidak langsung sebesar 30%. Permasalahan yang menyebabkan peningkatan AKI di Kabupaten Magetan adalah ketidakpatuhan tenaga kesehatan terhadap Standard Operating Prosedure (SOP) Antenatal Care dan Asuhan Persalinan Normal, kurangnya pendampingan ibu hamil risiko tinggi oleh nakes, serta keterlambatan penanganan di faskes rujukan. 3. Cakupan pertolongan persalinan oleh nakes yang kompeten target 94% realisasi 91,28%
Solusi
Perlu penambahan alokasi anggaran untuk pengadaan obat dan perbekalan kesehatan pada tahun 2015, dimana alokasi anggaran untuk pengadaan obat dihitung berdasarkan standar Rp 10.000 per kapita.
Agar Angka Kematian Ibu pada tahun 2015 bisa diturunkan perlu dilakukan Review Audit Maternal Perinatal, orientasi pembentukan kelas ibu hamil bagi Puskesmas dan ANC terpadu bagi nakes, bimbingan pelayanan kesehatan Ibu, Anak dan Reproduksi bagi Bidan Desa, peningkatan pemanfaatan buku KIA dengan mitra terkait, peningkatan pembinaan Puskesmas PONED oleh Tim PONEK, mengoptimalkan program Perencanaan Persalinan dan Pencegahan Komplikasi (P4K) melalui Gerakan Sayang Ibu.
93
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Permasalahan dan Solusi No Permasalahan 1. Ketersediaan obat sesuai kebutuhan target 90% realisasi 82,17% Cakupan pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan yang kompeten tahun 2014 masih di bawah target. Pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan yang kompeten pada tahun 2014 (91,28%) turun sebesar 1,92% dibanding tahun 2013 (91,87%). Hal tersebut disebabkan oleh kekurangpatuhan tenaga kesehatan terhadap SOP Asuhan Persalinan Normal (APN). 4. Cakupan ibu nifas yang mendapat pelayanan kesehatan sesuai standar target 95% realisasi 91,08% Belum tercapainya cakupan ibu nifas yang mendapat pelayanan kesehatan sesuai standar tahun 2014 disebabkan pemantauan dan pelayanan petugas kesehatan terhadap ibu nifas kurang optimal. 5. Cakupan Rumah Tangga Sehat target 65% realisasi 60,45% Permasalahan yang dihadapi terkait dengan belum tercapainya target cakupan rumah tangga sehat adalah masih banyaknya masyarakat yang merokok di dalam rumah dan budaya merokok pada saat acara-acara tertentu seperti hajatan, pertemuan RT/RW, kegiatan yasinan dan lainlain. Masih banyaknya ibu balita yang bekerja belum membudayanya program pojok laktasi. 6. Cakupan keluarga menempati rumah sehat target 80% realisasi 76,9% Cakupan Rumah Tangga Sehat tidak tercapai karena masih kurangnya sarana sanitasi dasar yang memenuhi syarat (jamban, sarana pembuangan sampah/ limbah). 7. Cakupan keluarga memanfaatkan jamban sehat target 98% realisasi 100%
Solusi
Perlu dilakukan pelatihan APN terhadap semua bidan dan edukasi kepada para tenaga kesehatan agar memberikan Asuhan Persalinan Normal sesuai standar.
Solusi yang telah dilakukan selama tahun 2014 adalah peningkatan pelayanan masa nifas sesuai standar dan optimalisasi pelaksanaan kelas ibu hamil di Puskesmas dan masingmasing desa.
Optimalisasi peran lintas sektor melalui Pokja Sanitasi di tingkat kabupaten, Meningkatkan kegiatan penyuluhan melalui Program STBM (Sanitasi Total Berbasis Masyarakat).
94
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Permasalahan dan Solusi No Permasalahan 1. Ketersediaan obat sesuai kebutuhan target 90% realisasi 82,17% Cakupan keluarga memanfaatkan jamban sehat sudah sesuai target tetapi kepemilikan jamban sehat permanen baru 78%, dan 17,95% Jamban sehat semi permanen sehingga masih perlu peningkatan kualitas sarana jamban sehat.
8.
Persentase kualitas air bersih memenuhi syarat target 80% realisasi 55% Persentase kualitas air bersih tidak memenuhi syarat tidak memenuhi target yang diharapkan karena pengambilan sampel air tidak sesuai protap dan peralatan pengambilan sampel tidak sesuai standar.
Persentase T2+Bumil target 85% realisasi 81,49% Persentase T2+Bumil tahun 2014 sebesar 81,49% mengalami peningkatan 11,37% dibanding tahun 2013 sebesar 73,17% dimana target yang diharapkan sebesar 85%. Masih belum tercapainya target disebabkan mobilisasi yang tinggi pada ibu hamil sehingga mempengaruhi kepatuhan terhadap pemeriksaan ANC. 10. Angka kematian akibat DBD, target <1% realisasi 1,32%
Solusi
Optimalisasi peran lintas sektor melalui Pokja Sanitasi di tingkat kabupaten, Penguatan komitmen para pengambil kebijakan di tingkat kecamatan dan desa, Penguatan komitmen petugas untuk monitoring akses jamban di desa, Pemberdayaan masyarakat melalui gerakan pembuatan jamban sehat permanen dengan mengoptimalkan peran wirausaha sanitasi yang ada di masyarakat, Meningkatkan kegiatan pemicuan / penyuluhan akses jamban di Desa / Kelurahan, Advokasi dan pengajuan proposal CSR kepada lembaga keuangan lokal.
Rencana tindak lanjut untuk meningkatkan persentase kualitas air bersih pada tahun 2015 adalah peningkatan kegiatan inspeksi sanitasi sarana air bersih, pelatihan bagi petugas sanitasi dalam pengambilan sampel air, perlunya peralatan pengambilan sampel air bersih yang lengkap dan sesuai standar.
9.
Upaya untuk meningkatkan cakupan di tahun 2015 adalah terus ditingkatkannya pencatatan dan pelaporan secara terpadu antar puskesmas, rumah sakit, bidan praktek mandiri, rumah bersalin dan klinik swasta.
95
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Permasalahan dan Solusi No Permasalahan 1. Ketersediaan obat sesuai kebutuhan target 90% realisasi 82,17% Angka kematian akibat DBD tahun 2014 sebesar 3,9% turun86% dari tahun 2013 3,9%. Angka tersebut masih di bawah target yang diharapkan yaitu sebesar <1% karena faktor keterlambatan keluarga penderita DBD membawa penderita ke sarana pelayanan kesehatan.
11. Cakupan penemuan dan penanganan penderita TB BTA Positif target 75% realisasi 51,73% Angka cakupan penemuan dan penanganan penderita tahun 2014 sebesar 51,73% belum mencapai target karena jumlah penderita baru TB BTA positif yang ditemukan dan diobati pada tahun 2014 sebesar 344 penderita masih di bawah target yang diharapkan sebesar 665 penderita. Hal tersebut disebabkan kerjasama lintas program dan lintas sektor dalam upaya penemuan dan penanganan penderita TB di masyarakat kurang berjalan dengan baik. Masih banyaknya penderita TB yang berobat ke petugas kesehatan swasta dan hal tersebut belum tercatat dan terlaporkan kasusnya ke pengelola program TB Puskesmas dan Dinkes. Hal tersebut didukung dengan kurang maksimalnya sosialisasi tentang pengobatan TB kepada masyarakat. 12. Cakupan pelayanan kesehatan Pra Usila dan Usila meningkat target 60% realisasi 39,77% Kendala tidak tercapainya cakupan pelayanan kesehatan Pra Usila adalah mulai tahun 2014 di Posyandu Lansia tidak diperkenankan ada pengobatan sehingga menyebabkan kunjungan lansia ke Posyandu Lansia berkurang.
Solusi
solusi untuk menurunkan Angka kematian akibat DBD agar di bawah target yaitu peningkatan promosi kesehatan (Komunikasi, Informasi dan Edukasi) tentang upaya pencegahan DBD dan penanganan penderita DBD sehingga masyarakat tidak terlambat membawa anggota keluarganya yang mengalami gejala demam ke pelayanan kesehatan.
Untuk mengatasi permasalahan tersebut maka perlu terus meningkatkan kegiatan monitoring dan evaluasi pelaksanaan program P2 TB di sarana pelayanan kesehatan yang ada yaitu 22 Puskesmas dan 2 Rumah Sakit di Kabupaten Magetan, meningkatkan jejaring kerjasama untuk penemuan dan pengobatan penderita TBC dengan organisasi profesi kesehatan (IDI, IBI dan PPNI) sehingga penemuan dan penanganan penderita TB sesuai standar, tercatat dan terlaporkan dengan baik untuk meningkatkan pencapaian penemuan penderita TB di masyarakat. Meningkatkan frekuensi sosialisasi pengobatan TB.
Perlu peningkatan pemahaman peran Posyandu untuk lebih menitikberatkan kepada upaya pencegahan penyakit demi mewujudkan kemandirian masyarakat dalam mengatasi permasalahan kesehatan dengan dukungan peran serta aktif masyarakat 96
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
c. Kegiatan Tahun 2014 Yang Tidak Terlaksana (Dana Tidak Terserap) No
SKPD
1
Dinkes
2
3
Program/ Kegiatan
Jumlah Anggaran (Rp)
Alasan Tidak Terserap
Pengadaan pakaian dinas beserta perlengkapannya
174.600.000,00 Tidak cukup waktu untuk melaksanakan
Pengadaan sarana dan prasarana puskesmas pembantu Penambahan ruang rawat inap penyakit paru dan jantung di Puskesmas
600.000.000,00
Jumlah
Pemilik lahan membatalkan penjualan lahan yang sedianya akan dibeli Dinas Kesehatan
7.294.013.300,00 Hasil verifikasi tidak diperkenankan dibiayai dari DBHCHT
8.068.613.300,00
Rumah Sakit Umum Daerah dr. Sayidiman RSUD Magetan dengan Sasaran ”meningkatnya mutu pelayanan Rumah Sakit Umum Daerah ” diukur dengan indikator kinerja sebagai berikut : a. Kunjungan rawat jalan di RSUD dr. Sayidiman Jumlah kunjungan rawat jalan mengalami peningkatan. Hal ini dikarenakan pada tahun 2014 RSUD dr. Sayidiman mempunyai dokter spesialis bedah orthopedi, sehingga di rawat jalan telah dibuka klinik spesialis bedah orthopedi. Pelayanan hemodialisa juga mulai ada pada tahun 2014. Selain itu pada klinik spesialis lainnya juga mengalami peningkatan jumlah kunjungannya yang semuanya itu
terangkum dalam jumlah kunjungan
rawat jalan, sebagai berikut : TABEL IV. 35 JUMLAH KUNJUNGAN RAWAT JALAN No. 1
Uraian Rawat jalan
2013 54.924
Tahun 2014 83.930
(%) 52,81
Sumber data : RSUD Kab. Magetan
97
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
b. Jumlah Kunjungan Rawat Inap di RSUD dr. Sayidiman Jumlah kunjungan pasien rawat inap di RSUD dr. Sayidiman Magetan mengalami penurunan sekitar 5%. Hal tersebut dikarenakan dengan sejak dihapusnya sistem jampersal maka jumlah pasien di ruang rawat inap persalinan pun juga berkurang. Namun secara umum jumlah pasien di rawat inap mengalami kenaikan, dengan total jumlah kunjungan rawat inap sebagai berikut :
No. 1
TABEL IV. 36 JUMLAH KUNJUNGAN RAWAT INAP Tahun Uraian 2013 2014 Rawat Inap 13.799 13.051
(%) 5,00
Sumber data : RSUD Kab. Magetan c. Bed Occupancy Rate (BOR) Bed Occupancy Rate (BOR) adalah indikator yang menunjukkan tinggi rendahnya tingkat pemanfaatan tempat tidur di rumah sakit pada satu satuan waktu tertentu. BOR pada tahun 2014 masih didalam nilai parameter BOR yang ideal antara 60-85%, yang artinya bahwa pemanfaatan tempat tidur di rumah sakit tidak rendah juga tidak sangat tinggi.
`TABEL IV. 37 BED OCCUPANCY RATE (BOR) No.
Indikator Kinerja
Bed Occupancy 1 Rate (BOR)
2013 71
Tahun 2014 69
(%) 2,81
Sumber data : RSUD Kab. Magetan
d. Turn Over Interval (TOI) Turn Over Interval (TOI) adalah indikator yang menunjukkan rata-rata hari tempat tidur tidak ditempati dari saat terisi ke saat terisi berikutnya Dari data TOI tiap tahun dapat diketahui bahwa tingkat efisiensi penggunaan tempat tidur di rumah sakit sudah baik yaitu berada di kisaran 1-3 hari. 98
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
TABEL IV. 38 TURN OVER INTERVAL (TOI) No. 1
Uraian
2013 2
Turn Over Interval (TOI)
Tahun 2014 2
(%) 0
Sumber data : RSUD Kab. Magetan e. Bed Turn Over (BTO) Bed Turn Over (BTO) adalah indikator yang menunjukkan frekuensi pemakaian tempat tidur pada satu satuan waktu periode, berapa kali tempat tidur dipakai dalam satu satuan waktu tertentu. Dari tabel di bawah dapat kita lihat bahwa nilai BTO sudah cukup baik yang artinya bahwa rata-rata satu tempat tidur di rumah sakit dipakai dalam satu tahun sudah cukup tinggi. TABEL IV. 39 BED TURN OVER (BTO) No. 1
Uraian
2013 57
Bed Turn Over (BTO)
Tahun 2014 56
(%) 1,75
Sumber data : RSUD Kab. Magetan f.
Average Lenght on Stay (ALOS) Average Length of Stay (ALOS) adalah indikator yang menunjukkan tingkat efisiensi penggunaan tempat tidur, untuk mengukur rata-rata lama perawatan pasien di rumah sakit, juga untuk menggambarkan mutu pelayanan yang diberikan kepada pasien. Secara umum ALOS yang ideal adalah 6-9 hari. Dari tabel diatas dapat dilihat bahwa mutu pelayanan di RSUD dr. Sayidiman Magetan sudah baik, dimana nilai rata – rata lama pasien dirawat di rumah sakit hanya sekitar 3 hari. TABEL IV. 40 AVERAGE LENGHT ON STAY (ALOS) No.
Uraian
1
Average Lenght On Stay (ALOS)
2013 4
Tahun 2014 3
(%) -25,00
99
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Sumber data : RSUD Kab. Magetan
g. Gross Death Rate (GDR) Angka kematian perseribu penderita keluar mengalami penurunan, hal tersebut menunjukkan bahwa mutu pelayanan di rumah sakit semakin baik. Hal tersebut dapat dilihat pada tabel tersebut dibawah : TABEL IV. 41 GROSS DEATH RATE (GDR) No. 1
Uraian Gross Death Rate (GDR)
Tahun 2014 34,7
2013 36,3
(%) -4,40
Sumber data : RSUD Kab. Magetan h. Net Death Rate (NDR) Kematian > 48 jam (Net Death Rate/NDR) merupakan angka kematian diatas 48 jam setelah dirawat di rumah sakit untuk setiap 1000 penderita yang keluar, indikator ini dapat memberikan gambaran mutu pelayanan di rumah sakit. Adapun NDR yang masih dapat ditolerir adalah kurang dari 25 per 1000 penderita keluar TABEL IV. 42 NET DEATH RATE (NDR) No.
Uraian
1
Net Death Rate (NDR)
2013
Tahun 2014
23,8
17.1
(%) -28,15
Sumber data : RSUD Kab. Magetan i.
Angka Kematian Ibu (AKI) Dari tabel di bawah pada tahun 2013 dan 2014 angka kematian ibu mengalami kenaikan, hal tersebut dikarenakan rujukan ibu hamil ke rumah sakit rata-rata dengan diagnosa komplikasi seperti pre eklamsia berat yang datangnya ke rumah sakit sudah terlambat. Komitmen rumah sakit untuk mengurangi AKI yaitu dengan menyediakan tenaga yang profesional dan terus melengkapi peralatan kesehatan yang ada di Rumah Sakit. TABEL IV. 43 ANGKA KEMATIAN IBU (AKI) No.
Uraian
2013
Tahun 2014
(%) 100
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
1
Angka Kematian Ibu (AKI)
0,0026
0,006
-
Sumber data : RSUD Kab. Magetan
j.
Angka Kematian Bayi (AKB) Dari tabel dibawah dapat dilihat bahwa angka kematian bayi di rumah sakit mengalami kenaikan, hal tersebut dikarenakan kasus berat bayi lahir rendah (BBLR) semakin meningkat baik itu dari rujukan maupun persalinan di rumah sakit. Upaya rumah sakit untuk mengurangi AKB yaitu dengan menyediakan tenaga profesional dan terus melengkapi peralatan kesehatan yang ada di rumah sakit. TABEL IV. 44 ANGKA KEMATIAN BAYI (AKB) No.
Uraian
1
Angka Kematian Bayi (AKB)
2013
Tahun 2014
0,058
0.08
(%) -
Sumber data : RSUD Kab. Magetan k. Ketersediaan Sarana dan Prasarana Sesuai Standard Ketersediaan sarana dan prasarana yang sesuai standar meningkat tahun 2013-2014, namun banyak sarana dan prasarana
di rumah sakit yang
belum sesuai standard yaitu hanya sebesar 42,10% tahun 2013 dan sebesar 45% tahun 2014, namun pihak rumah sakit akan terus mengupayakan
secara
bertahap
untuk memenuhi standard
sarana
prasarana rumah sakit yang sudah ditetapkan. TABEL IV.45 KETERSEDIAAN SARANA DAN PRASARANA SESUAI STANDARD Tahun No. Uraian 2013 2014 (%) Ketersediaan Sarana dan Prasarana Sesuai 1 42,10 45 Standard Sumber data : RSUD Kab. Magetan l.
Ketersediaan Dokter Spesialis Ketersediaan dokter spesialis di RSUD dr. Sayidiman Magetan masih belum sesuai dengan klasifikasi RS kelas C terutama pada jumlah empat spesialis dasar dan jenis spesialis yang di butuhkan oleh rumah sakit. Dimana pada 101
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
empat spesialis dasar (penyakit dalam, bedah, kesehatan anak, obstetri ginekologi) minimal harus dua orang dokter spesialis. Hal tersebut dikarenakan minimnya minat dokter spesialis untuk mau melayani di Magetan yang disebabkan oleh faktor geografis magetan sebagai kota kabupaten yang hanya memiliki satu rumah sakit umum, sehingga banyak dokter spesialis yang kurang berminat untuk bergabung di RSUD Magetan karena tidak bisa praktek lagi di RS Swasta yang notabene hanya ada di Madiun dan Ngawi dengan jarak tempuh yang cukup jauh. Namun pihak rumah sakit mengambil inisiatif dengan memberikan kesempatan kepada dokter umum untuk mengambil pendidikan spesialis dengan sistem ikatan dinas sehingga setelah lulus pendidikan dokter spesialis tersebut akan kembali melayani di RSUD dr. Sayidiman Magetan. Perkembangan dokter spesialis sebagai berikut : TABEL IV. 46 KETERSEDIAAN DOKTER SPESIALIS No.
Kunjungan
1
Dokter Spesialis
2013 12
Tahun 2014 18
(%) 50,00
data : RSUD Kab. Magetan Selanjutnya urusan kesehatan dilaksanakan melalui program dan kegiatan sebagai berikut : a. Program dan Realisasi Kegiatan Urusan RSUD dr. Sayidiman pada tahun 2014 di alokasikan anggaran sebesar
Rp.
54.608.985.000,00
dan
terealisasi
sebesar
Rp.
56.004.232.054,00 atau 102,60 %. Realisasi anggaran melebihi alokasi anggaran dikarenakan realisasi pendapatan rumah sakit yang berasal dari dana BLUD melebihi target pendapatan. Adapun lampiran kinerja nya sebagai berikut :
102
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
REALISASI PROGRAM DAN KEGIATAN RUMAH SAKIT UMUM DAERAH TAHUN 2014 Target No
1 1
2
3
Program/ Kegiatan
2 Program Upaya Kesehatan Masyarakat Penyediaan biaya operasional dan pemeliharaan
Program pelayanan kesehatan penduduk miskin Pelayanan Kesehatan Masyarakat Miskin diluar data BPS Program pengadaan, peningkatan sarana dan
Indikator Kinerja
3 BOR 60 – 85 % BTO 40 – 50 kali TOI – 1 -3 Hari GDR < 45 0/00 NDR < 25 0/00 ALOS 6 – 9 Hari Cakupan kunjungan 10 % Proporsi kematian Ibu < 0,25 Proporsi kematian Bayi < 0,2
Terlayaninya pasien miskin diluar data BPS
Satuan
Kinerja
Anggaran (Rp)
Kinerja
Anggaran (Rp)
Capaian Kinerja (7/5*100 %)
4
5
6
7
8
9
40.953.645.936,00
100
8.999.972.370,00
100
Paket
Paket
60 – 85 % 40 – 50 kali 1 -3 Hari < 45 ‰ < 25 ‰ 6 – 9 Hari 10 % < 0,25 < 0,2
1
Realisasi
38.500.000.000,00 69 % 56 kali 2 Hari 34,7 ‰ 17,1 ‰ 3 Hari 9.1 % 0,006 0,08
9.000.000.000,00
1
103
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Satuan
Kinerja
Anggaran (Rp)
Kinerja
Anggaran (Rp)
Capaian Kinerja (7/5*100 %)
6
7
8
9
Target No
1
Program/ Kegiatan
Indikator Kinerja
2 3 prasarana rumah sakit/ rumah sakit jiwa/ rumah sakit paru-paru/ rumah sakit mata penambahan ruang rawat Prosentase inap rumah sakit (VVIP, VIP, tersedianya gedung Kelas I, II dan III) rawat inap kelas III Pengadaan alat-alat kesehatan rumah sakit Prosentase tersedianya alat kesehatan rs di icu
4
5
Paket
1
Prosentase tersedianya alat kesehatan di ruang bedah sentral dan rawat inap rs
Paket
Pengadaan Alat Kesehatan
JUMLAH
Realisasi
600.000.000,00
1
557.657.100,00
100
1.508.985.000,00
1
802.549.824,00
100
5.000.000.000,00
1
4.690.406.824,00
100
56.004.232.054,00
102,60
1 Paket
1
54.608.985.000,00
104
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
b. Catatan : Program Upaya Kesehatan Masyarakat untuk kegiatan Penyediaan biaya operasional dan pemeliharaan target anggaran sebesar Rp. 38.000.000.000,00 sedangkankan
Realisasi
anggaran
pada
akhir
tahun
sebesar
Rp.
40.953.645.936,00 melebihi plafon anggaran Rp. 2.953.645.934,00 atau 107,77% , karena BLUD RSU ada fleksibilitas dalam Rencana Anggaran Bisnis (RBA), dengan ambang batas 10%,
bisa digunakan asal pendapatan
memungkinkan dan pengeluaran dimaksud urgent untuk pelayanan pasien. c. Kegiatan Tahun 2014 Yang Tidak Terlaksana (Dana Tidak Terserap) Progra m/ Jumlah Anggaran No SKPD Alasan Tidak Terserap Kegiata (Rp) n -
Jumlah
-
3. URUSAN LINGKUNGAN HIDUP
Urusan Lingkungan Hidup memiliki kewenangan dalam pembangunan dan pemeliharaan kelestarian lingkungan, wewenangnya terutama sebagai penunjang pencapaian tujuan stratejik berupa meningkatnya kapasitas dan kualitas infrastruktur publik dalam rangka pemerataan pembangunan wilayah yang berwawasan lingkungan. Sedangkan kebijakan strategis yang ditempuh adalah pengendalian pencemaran, konservasi dan pelestarian lingkungan hidup. Penyelenggaraan Urusan Lingkungan Hidup diarahkan untuk mencapai sasaran “Terwujudnya pengendalian pemanfaatan sumberdaya lahan dan air yang tidak berdampak pada kerusakan lingkungan”. Sebagai berikut : 1)
Luas ruang terbuka hijau merupakan indikator yang menggambarkan segala upaya yang dilakukan untuk melakukan penambahan luas ruang terbuka hijau yang ada di wilayah Kabupaten Magetan, sebagai berikut :
TABEL IV.47 PERKEMBANGAN LUAS RUANG TERBUKA Bab III - 105
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
No.
Uraian
Tahun 2013
Tahun 2014
Naik/Turun (%)
1
Luas RTH Perkotaan (Ha)
2.870,69
3.157,76
10 %
Sumber data Badan Lingkungan Hidup
2).
Penegakan hukum lingkungan Persentase Penegakan hukum lingkungan merupakan indikator jumlah kasus lingkungan yang diselesaikan Pemerintah Daerah dibanding dengan
jumlah
kasus
lingkungan
yang
ada.
Berikut
mengenai
penyelesaian kasus : RUMUS Penegakan Hukum Lingkungan
Jumlah kasus lingkungan yang diselesaikan pemda Jumlah kasus lingkungan yang ada
X100%
TABEL IV. 48 PENEGAKAN HUKUM LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN MAGETAN Tahun
No.
Uraian
1
Jumlah kasus lingkungan yang diselesaikan pemda Jumlah kasus lingkungan yang ada
2
2013 4
2014 8
4
8
Penegakan Hukum (%) 2013 2014 100
100
Sumber data Badan Lingkungan Hidup
3).
Jumlah usaha/kegiatan yang mentaati persyaratan administrasi dan teknis pencegahan pencemaran air merupakan indikator
jumlah
usaha/kegiatan yang telah mentaati persyaratan administrasi dibanding dengan jumlah usaha/kegiatan yang diawasi. Data perkembangan jumlah usaha/kegiatan yang mentaati persyaratan administrasi pencegahan pencemaran air, adalah sebagai berikut: RUMUS Prosentase jumlah usaha/ ke giatan yang mentatati persyaratan administrasi
Jumlah usaha9999/kegiatan yang telah mentatati persyaratan administrasi dan teknis
X100% Bab III - 106
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
pencegahan pencemaran air
pencemaran air jumlah kegiatan yang diawasi
No.
1
2
TABEL IV. 49 JUMLAH USAHA/KEGIATAN YANG MENTAATI PERSYARATAN ADMINSTRASI DAN TEKNIS PENCEGAHAN PENCEMARAN AIR Usaha Yang Mentaati Adm. Dan Tahun Teknis Pencegahan Pencemaran Air Uraian (%) 201 2014 2013 2014 3 jumlah usaha/kegiatan yang telah ` mentatati persyaratan administrasi 3 2 23,08 6,9 dan teknis pencemaran air jumlah kegiatan yang diawasi
13
29
Sumber data Badan Lingkungan Hidup
4).
Cakupan Pengawasan Terhadap Pelaksanaan Amdal RUMUS
cakupan Pengawasan Terhadap Pelaksanaan Amdal
Jumlah perush wajib AMDAL/UKL-UPL yg telah diawasi Jumlah seluruh perusahaan wajib AMDAL/UKL-UPL
X100%
TABEL IV.50 CAKUPAN PENGAWASAN TERHADAP PELAKSANAAN AMDAL/UKL-UPL
No.
1
2
Tahun
Uraian
Jumlah perushaan wajib AMDAL/UKL-UPL yang telah diawasi Jumlah seluruh perusahaan wajib AMDAL/UKL-UPL
2013
2014
15
12
25
32
Cakupan Pengawasan Thd Amdal/UKL-UPL Pencemaran Air (%) 2013 2014 60,00
37,50
Bab III - 107
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Sumber data Badan Lingkungan Hidup 5). Penanganan Sampah RUMUS Volume sampah yang ditangani (m3) Penanganan Sampah
X100% Volume produksi sampah (m3)
TABEL IV. 51 PENANGANAN SAMPAH Tahun
No . 1
2
Indikator Kinerja
201
Volume sampah yang ditangani (m3) Volume produksi sampah (m3)
Penanganan Sampah (%)
2014
2013 3
2014
125
125
67,5
78 %
185
160
Sumber data Badan Lingkungan Hidup Selanjutnya Badan Lingkungan Hidup dilaksanakan melalui program dan kegiatan sebagai berikut : a. Realisasi Program dan Kegiatan Urusan Lingkungan Hidup pada tahun 2014 di alokasikan anggaran sebesar
Rp.
11.135.874.050,00
9.598.938.865,00
atau 86,20 %
dan
terealisasi
sebesar
Rp.
dengan lampiran kinerja sebagai
berikut
Bab III - 108
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
REALISASI PROGRAM DAN KEGIATAN URUSAN LINGKUNGAN HIDUP TAHUN 2014 Target No
Program/ Kegiatan
Indikator Kinerja
1
2 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran Penyediaan Jasa dan Pelayanan Administrasi Perkantoran Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur pengadaan Kendaraan dinas/operasional Program peningkatan disiplin aparatur Pengadaan pakaian dinas beserta perlengkapannya Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur Pendidikan dan pelatihan formal Program peningkatan pengembangan sistem pelaporan capaian kinerja dan keuangan Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Persampahan
3
1
2
3
4
5
6
Capaian Kinerja (7/5*100%) 9
Realisasi
Satuan
Kinerja
Anggaran (Rp)
Kinerja
Anggaran (Rp)
4
5
6
7
8
Ketersediaan jasa dan pelayanan administrasi perkantoran
bulan
12
445.950.000,00
12
405.191.497,00
100
Jumlah kendaraan operasional
Buah
2
700.000.000,00
2
680.526.800,00
100
Jumlah Sepatu
pasang
109
20.700.000,00
109
20.700.000,00
100
Jumlah pegawai yang ikut diklat
orang
8
20.000.000,00
8
19.575.000,00
100
dokume n
5
17.500.000,00
5
16.108.200,00
100
Jumlah dokumen Lakip dan Keuangan
Bab III - 115
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Target No
Program/ Kegiatan
Indikator Kinerja
1
2
3
Capaian Kinerja (7/5*100%) 9
Realisasi
Satuan
Kinerja
Anggaran (Rp)
Kinerja
Anggaran (Rp)
4
5
6
7
8
unit
33
613.531.000,00
33
604.938.000,00
100
Orang
88
1.902.952.000,00
88
1.674.687.680,00
100
orang orang
30 50
50.000.000,00 50.000.000,00
30 50
50.000.000,00 50.000.000,00
100 100
TPS
9
71.480.050,00
9
67.557.150,00
100
paket
1
400.000.000,00
1
382.500.000,00
100
Penyediaan prasarana dan sarana pengelolaaan persampahan Peningkatan operasi dan pemeliharaan prasarana dan sarana persampahan Bimbingan teknis persampahan Peningkatan peran serta masyarakat dalam pengelolaan persampahan Pemeliharaan TPS dan Transfer Depo Sampah Pembangunan Infrastruktur TPA
jumlah bank sampah dan komposting Jumlah Petugas Kebersihan
Pengadaan sarana pengangkutan sampah
Jumlah sarpras pengangkutan sampah Jumlah petak sampah TPA
unit
33
521.645.000,00
33
493.162.800,00
100
paket
1
200.000.000,00
1
188.550.000,00
100
7 Program Pengendalian Pencemaran dan Perusakan Lingkungan Hidup Koordinasi penilaian Kota Sehat/Adipura
Jumlahpelaksanaan Adipura
paket
1
200.000.000,00
1
184.561.738,00
100
Pemantauan Kualitas Lingkungan
Jumlah uji kualitas lingkungan
kali
14
119.400.000,00
14
89.938.000,00
100
Pengawasan pelaksanaan kebijakan bidang lingkungan hidup Pengkajian dampak lingkungan
Jumlah industri yang diawasi
industri
10
60.000.000,00
10
42.187.500,00
100
jumlah lokasi uji kualitas tanah
kec
2
50.000.000,00
2
38.429.000,00
100
Koordinasi pengelolaan Prokasih/Superkasih
jumlah pengelolaan kebersihan sungai
paket
1
300.000.000,00
1
288.801.000,00
100
Rehabilitasi TPA
Jumlah Peserta Bintek Jumlah peserta Sosialisasi pengelolaan persampahan Jumlah TPS yang dibangun dan dipelihara Jalan akses dan talud penahan TPA
Bab III - 116
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
5
8 113.366.200,00
Capaian Kinerja (7/5*100%) 9 100
150.000.000,00
5
149.992.500,00
100
6
237.600.000,00
6
232.925.000,00
100
bibit
7.000
187.391.000,00
7000
183.044.500,00
100
jumlah fauna yg dibudidayakan
paket
1
50.000.000,00
1
49.980.000,00
100
jumlah sumur resapan dan biopori
buah
62
128.135.000,00
62
124.765.000,00
100
jumlah desa berseri dan dokumen MIH jumlah dokumen
desa
5
70.000.000,00
5
69.244.000,00
100
4
60.000.000,00
4
60.000.000,00
100
jumlah sosialisasi permata dan dokumen kalpataru
kali
1
40.000.000,00
1
36.216.000,00
100
Target No 1
Program/ Kegiatan
2 Penyusunan kebijakan pengendalian pencemaran dan perusakan lingkungan hidup Peningkatan peran serta masyarakat dalam pengendalian lingkungan hidup Penyediaan sarana dan prasarana lingkungan 8 Program Perlindungan dan Konservasi Sumber Daya Alam Konservasi Sumber Daya Air dan Pengendalian Kerusakan Sumber-Sumber Air Pengembangan Ekowisata dan Jasa Lingkungan Peningkatan Konservasi Daerah tangkapan Air dan Sumber-Sumber Air Koordinasi pengelolaan konservasi SDA Pengelolaan keanekaragaman hayati dan ekosistem Peningkatan peran serta masyarakat dalam perlindungan dan konservasi SDA 9 Program Peningkatan Kualitas dan Akses Informasi Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup
Indikator Kinerja
Realisasi
Satuan
Kinerja
Anggaran (Rp)
3 jumlah dokumen studi pemetaan ekoregion
4 buah
5 5
6 116.000.000,00
jumlah lomba lingkungan
jenis
5
jumlah konstruksi bangunan pengolah sampah
unit
jumlah bibit tanaman
Kinerja 7
Anggaran (Rp)
Bab III - 117
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Satuan
Kinerja
4 kali
5 1
6 25.000.000,00
7 1
8 22.500.000,00
Capaian Kinerja (7/5*100%) 9 100
dokume n kali
6
70.000.000,00
6
62.675.500,00
100
2
100.000.000,00
2
93.575.000,00
100
jumlah IPAL dan Biogas
unit
3
189.750.000,00
3
179.524.000,00
100
jumlah sosialisasi
kali
1
80.000.000,00
1
75.790.000,00
100
jumlah taman hijau
unit
1
337.375.000,00
1
334.535.000,00
100
Pemeliharaan RTH
jumlah taman yang dipelihara
unit
1
62.625.000,00
1
61.784.000,00
100
Pengembangan taman rekreasi
unit
1
2.725.000.000,00
1
1.745.501.000,00
100
Perawatan Taman dan Pohon Ayoman
jumlah pengembangan taman alonalon jumlah bibit tanaman
bibit
100
150.000.000,00
100
148.442.650,00
100
Rehabilitasi taman
jumlah taman yang direhab
paket
1
213.840.000,00
1
211.640.000,00
100
pengadaan tanah urug
paket
1
50.000.000,00
1
44.100.750,00
100
Target No 1
Program/ Kegiatan 2 Peningkatan edukasi dan komunikasi masyarakat di bidang lingkungan Pengembangan data dan informasi lingkungan Koordinasi Penilaian Adiwiyata
Indikator Kinerja 3 jumlah FGD CSR jumlah dokumen SLHD dan SPM jumlah workshop dan seleksi sekolah adiwiyata
Realisasi
Anggaran (Rp)
Kinerja
Anggaran (Rp)
10 Program peningkatan pengendalian polusi Pembangunan tempat pembuangan benda padat/cair yang menimbulkan polusi Penyuluhan dan pengendalian polusi dan pencemaran 11 Program pengelolaan ruang terbuka hijau (RTH) Penataan RTH
12 Program pengelolaan persampahan Pembuatan sanitari landfill (pengurugan
Bab III - 118
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Target No
Program/ Kegiatan
Indikator Kinerja
1
2
3
Capaian Kinerja (7/5*100%) 9
Realisasi
Satuan
Kinerja
Anggaran (Rp)
Kinerja
Anggaran (Rp)
4
5
6
7
8
bimtek
3
150.000.000,00
unit
74
200.000.000,00
sampah) 13 Program Pembinaan Lingkungan Sosial Pembinaan kemampuan dan keterampilan kerja masyarakat di lingkungan industri hasil tembakau atau daerah penghasil bahan baku industri hasil tembakau Penguatan ekonomi masyarakat di lingkungan industri hasil tembakau dalam rangka pengentasan kemiskinan, mengurangi pengangguran dan mendorong pertumbuhan ekonomi antara lain melalui bantuan permodalan dan sarana produksi
jumlah bimbingan teknis
jumlah pengolah limbah tembakau
JUMLAH BLH
11.135.874.050,00
3
74
109.013.400,00
100
192.910.000,00
100
9.598.938.865,00
Bab III - 119
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
b. Permasalahan dan Solusi Permasalahan 1. Minimnya kuantitas dan kualitas sumber daya manusia lingkungan hidup pada masing-masing bidang 2. Kurang adanya kesesuaian waktu antara perencanaan kegiatan dan pelaksanaannya 3. Masih kurangnya kerjasama antara lintas program dan lintas sektor Solusi -
Peningkatan kualitas dan kuantitas SDM melalui pengajuan kebutuhan tenaga, mengikutsertakan pegawai dalam bimbingan teknis maupun diklat baik di tingkat propinsi atau nasional
-
Diperlukan perencanaan yang matang terhadap kegiatan yang dilakukan oleh bidang sehingga tepat waktu dan tepat sasaran;
-
Peningkatan sarana dan prasarana kantor untuk menunjang kinerja pegawai;
-
Meningkatkan kerjasama antar stakeholder/dunia usaha maupun instansi terkait dalam pengelolaan lingkungan hidup
c. Kegiatan Tahun 2014 Yang Tidak Terlaksana (Dana Tidak Terserap)
Bab III - 120
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
No
SKPD
Program/ Kegiatan
Jumlah Anggaran (Rp)
Alasan Tidak Terserap
-
-
-
-
-
-
-
Jumlah
4. URUSAN PEKERJAAN UMUM Urusan Pekerjaan Umum merupakan urusan pemerintahan yang menunjang keberhasilan pencapaian sasaran dan tujuan berbagai urusan lainnya. Wewenang dan tanggungjawabnya terutama berkaitan dengan pemukiman dan penyediaan sarana dan prasarana di wilayah Kabupaten Magetan. Kebijakan stratejik dalam urusan ini diantaranya adalah peningkatan kapasitas dan kualitas infrastruktur yang mendukung perekonomian daerah. urusan ini adalah Dinas Pekerjaan Umum dan Dinas Pekerjaan Umum Pengairan. Penyelenggaraan Urusan Pekerjaan Umum diarahkan untuk mencapai dua sasaran, yaitu : 1).
Meningkatnya kualitas sarana dan prasarana transportasi serta pengairan
2).
Meningkatnya kualitas dan kuantitas sumber daya air Keberhasilan pencapaian kedua sasaran diatas selama tahun 2014 dapat dilihat dari tingkat capaian indikator kinerja masing-masing sasaran tersebut. Secara berurutan hal tersebut dapat diuraikan sebagai berikut : A. Jalan
Bab III - 121
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Persentase ketersediaan jalan yang kondisi baik merupakan indikator yang menggambarkan kondisi jalan yang masih dalam kondisi baik (memenuhi standard atau beraspal mantap) atau perbandingan jumlah jalan kondisi baik dengan jumlah seluruh ruas jalan kabupaten. Selama tahun 2013-2014 panjang jalan dengan
kondisi baik meningkat yaitu tahun 2013 sebesar 71,54% dibanding tahun 2014
sebesar 73,55% hal ini teruma disebabkan iklim /hujan yang terjadi selama satu tahun mulai membaik. Data perkembangan panjang jalan dengan kondisi baik adalah sebagai berikut RUMUS Panjang jalan aspal kabupaten dalam kondisi baik
No
Uraian .
Panjang jalan aspal kabupaten dalam kondisi baik Panjang seluruh jalan aspal kabupaten di daerah tersebut
X100%
TABEL IV.52 PANJANG JALAN ASPAL KONDISI BAIK (KM) Panjang Jalan Target Tahun Aspal Kondisi RPJMD Baik Tahun Ke I 201 2013 2014 2013 (2014 4
Bab III - 122
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
1
Jalan aspal kondisi baik 376,19
2
Panjang seluruh jalan aspal kabupaten di daerah tersebut
525,81
386,8
73,54%
73,
73,54% 5 5
0 525,8 1
Sumber Data : Dinas Pekerjaan Umum RUMUS Panjang jalan makadam yg ditingkat menjadi jalan aspal
No
1 2
Uraian . Panjang jalan Makadam yang diaspal Panjang seluruh jalan
Panjang jalan makadam yang diaspal
X100%
Panjang seluruh jalan makadam kabupaten di daerah tersebut
TABEL IV.53 PANJANG JALAN MAKADAM YANG DI TINGKATKAN MENJADI JALAN ASPAL Panjang Jalan Makadam Tahun Meningkat Jalan Aspal (Km ) 2013 2014 2013 2014 Tuntas Tuntas 2009 2009 525,81 525,81
Bab III - 123
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
aspal kabupaten di daerah tersebut Sumber Data : Dinas Pekerjaan Umum RUMUS Panjang jalan poros desa Panj. jalan porosdesa strategis. strategis. dalam kondisi dalam kondisi baik baik Panjang seluruh jalan poros desa strategis
X100%
TABEL IV.54 PANJANG JALAN POROS DESA STRATEGIS DALAM KONDISI BAIK No 1
Uraian . Panjang jalan Poros desa strategis dalam kondisi baik
Tahun 2013 946,25
2014 1.009,
Panjang Jalan Poros Desa Kondisi Baik (% ) 2013 2014 75 80 2 8
Bab III - 124
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
2
Panjang seluruh jalan poros desa strategis
1.261,
1.261, 6 0
6 0 Sumber Data : Dinas Pekerjaan Umum RUMUS
jumlah titik lampu PJU yg ada Ketersediaan PJU
X10
jumlah titik lampu PJU yang dibutuhkan
0 %
TABEL IV.55 KETERSEDIAAN PJU No. 1 2
Uraian Jumlah Titik lampu PJU yang ada Jumlah Titik lampu PJU yang dibutuhkan
Tahun 2013 2014 1.540 1.738 5.000 5.000
Ketersediaan PJU 2013 2014 30,80 34,76
Sumber Data : Dinas Pekerjaan Umum RUMUS Panjang drainase dalam kondisi baik
panjang saluran drainase dalam kondisi baik
X100%
Bab III - 125
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
panjang saluran drainase yg ada TABEL IV.56 PANJANG DRAINASE DALAM KEADAAN BAIK Tahun No. 1 2
Uraian Panjang seluruh drainase dalam kondisi baik Panjang saluran drainase yang ada
Panjang Drainase kondisi baik (%)
2013
2014
2013
2014
177,85
202,5
30,75
35
578,39
578,39 Sumber Data : Dinas Pekerjaan Umum
B. Jembatan dalam kondisi baik Persentase ketersediaan jembatan dalam kondisi baik merupakan indikator yang menggambarkan kondisi jembatan yang masih dalam kondisi baik (memenuhi standard) atau perbandingan jumlah jembatan kondisi baik dengan jumlah seluruh jembatan kabupaten. Jembatan dengan kondisi baik selama tahun 2013 sampai Tahun 2014 trennya relative meningkat yaitu 79,76% tahun 2013 dibanding tahun 2014 yaitu sebesar 85,05%. Hal ini karena ada perbaikan / peningkatan jembatan semi permanen ke jembatan permanen
Jembatan kab. dalam
RUMUS Jembatan kab. dalam kondisi X100%
Bab III - 126
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
kondisi baik
No.
1 2
Uraian
Jembatan kab. dalam kondisi baik Jembatan seluruh jalan kabupaten
baik Jembatan seluruh jalan kabupaten TABEL IV.57 PERKEMBANGAN KONDISI JEMBATAN KABUPATEN DALAM KONDISI BAIK Jembatan Target Tahun Kab. Kondisi RPJMD Baik (%) Tahun Ke I 201 2014 2013 2014 (2014 3 256 273 79.76 85,05 231 321
321 Sumber Data : Dinas Pekerjaan Umum
C. Peningkatan jalan aspal konstruksi aspal lapen mejadi Konstrusi HRS. Merupakan indikator yang menggambarkan adanya peningkatan konstruksi HRS dari konstruksi Lapen, Jalan Kabupaten di Magetan telah seluruhnya beraspal dengan konstruksi Lapen dan Hot mix (HRS), selama tahun 2013-2014 terjadi peningkatan panjang jalan dengan konstruksi HRS, dengan
peningkatan yang semula lapis penetrasi (lapen) menjadi lapisan Hotmix akan diperoleh
peningkatan Kualitas Umur Jalan . Data perkembangan peningkatan jalan aspal HRS adalah sebagai berikut :
Bab III - 127
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
TABEL IV.58 PERKEMBANGAN JALAN KONSTRUKSI HRS No. 1
Uraian Jalan Konstruksi HRS
2013 98,962 Km
Tahun 2014 116,727km
(%) 3,4 Sumber data : Dinas PU Kab Magetan
Selanjutnya urusan Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Cipta Karya dilaksanakan melalui program dan kegiatan sebagai berikut : a. Program dan Realisasi Kegiatan Urusan Pekerjaan Umum pada tahun 2014 di alokasikan anggaran sebesar Rp. 128.877.432.292,00 dan terealisasi sebesar Rp. 117.318.338.746,00 atau 91,03% dengan lampiran kinerja sebagai berikut :
Bab III - 128
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
REALISASI PROGRAN DAN KEGIATAN URUSAN PEKERJAAN UMUM TAHUN 2014 Target No 1
Program/ Kegiatan 2 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran Penyediaan Jasa dan Pelayanan Administrasi Perkantoran Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Pembangunan gedung kantor pengadaan Kendaraan dinas/operasional Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional Rehabilitasi sedang/berat gedung kantor Pembangunan Gedung Sarana Tempat Kerja Program peningkatan disiplin
Indikator Kinerja 3
Terpenuhinya jasa pelayanan administrasi perkantoran yang baik dalam pelayanan kepada masyarakat
Terbangunnya Bangunan kantor di 7 lokasi Tersedianya kendaraan dinas yang memadai Terpeliharanya Bangunan Kantor Yang memadai Terpeliharanya Kendaraan operasional untuk menunjang kegiatan Tersedianya Bangunan kantor yang memenuhi syarat dan memadai Terbangunnya kantor yang memadai
Realisasi
Satuan
Kinerja
Anggaran (Rp)
Kinerja
Anggaran (Rp)
4
5
6
7
8
%
100
Lokasi
7
4.529.102.500,00
Unit
14
%
943.600.100,00
100
Capaian Kinerja (7/5*100 %) 9
847.577.965,00
100
7
4.461.150.300,00
100
1.067.700.000,00
14
893.275.000,00
100
1
100.000.000,00
1
100.000.000,00
100
%
1
180.000.000,00
1
179.968.429,00
100
Lokasi
8
4.244.050.852,00
8
3.791.625.700,00
100
Lokasi
1
50.000.000,00
1
42.431.000,00
100
Bab III - 129
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Target No 1
Program/ Kegiatan 2 aparatur Pengadaan pakaian dinas beserta perlengkapannya Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur Bimbingan teknis implementasi peraturan perundang-undangan Program peningkatan pengembangan sistem pelaporan capaian kinerja dan keuangan Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD Program Peningkatan Jalan & Jembatan Peningkatan Jalan (DAK) Pengadaan Bahan Bangunan Peningkatan Jembatan (DAK) Peningkatan Jalan Desa Peningkatan Jalan ( BKK Propinsi ) Program pembangunan jalan dan jembatan Pembangunan Jembatan
Indikator Kinerja
Realisasi
Capaian Kinerja (7/5*100 %) 9
Satuan
Kinerja
Anggaran (Rp)
Kinerja
Anggaran (Rp)
4
5
6
7
8
%
100
48.250.000,00
100
48.250.000,00
100
Meningkatnya jumlah peserta yang mengikuti bimbingan
%
100
100.000.000,00
100
99.903.690,00
100
Tersusunnya laporan kinerja dan ikhtisar realisai kinerja SKPD yang baik
%
100
45.000.000,00
100
43.511.000,00
100
Terbangunnya jalan di 1 lokasi Terpenuhinya bahan bangunan untuk menunjang kegiatan pembangunan Terbangunnya Jembatan 1 lokasi Terbangunnya jalan di 76 lokasi Terbangunnya jalan di 2 lokasi
Lokasi %
1 100
1.775.500.000,00 7.000.000.000,00
1 100
1.760.627.000,00 6.896.174.000,00
100 100
Lokasi Lokasi Lokasi
1 76 2
5.200.000.000,00 5.709.173.500,00 5.000.000.000,00
1 76 0
4.723.721.350,00 5.626.178.000,00 98.410.000,00
100 100 0
Terbangunnya jembatan di 8 lokasi
Lokasi
8
17.410.000.000,00
8
16.322.715.962,00
100
3
Bab III - 130
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Target No
Program/ Kegiatan
Indikator Kinerja
1
2 Program pembangunan saluran drainase/gorong-gorong Pembangunan saluran drainase/gorong-gorong Program pembangunan turap/talud/bronjong Pembangunan turap/talud/bronjong Pembangunan turap/talud/bronjong Infrastruktur Daerah (BKK Propinsi) Program rehabilitasi/pemeliharaan jalan dan jembatan Rehabilitasi/pemeliharaan jalan
3
Rehabilitasi/pemeliharaan jembatan Rehabilitasi/pemeliharaan rutin jalan dan jembatan Rehabilitasi/ pemeliharaan jalan (BKK Propinsi) Rehabilitasi/Pemeliharaan Jalan Infrastruktur Daerah Pemeliharaan Jalan (DAK)
Realisasi
Capaian Kinerja (7/5*100 %) 9
Satuan
Kinerja
Anggaran (Rp)
Kinerja
Anggaran (Rp)
4
5
6
7
8
Terbangunnya saluran di 11 lokasi
Lokasi
11
1.553.686.000,00
11
1.531.014.500,00
100
terbangunnya talud jalan di 29 lokasi
Lokasi
29
4.816.677.000,00
29
4.761.296.500,00
100
Terbangunnya talud jalan di 21 lokasi
Lokasi
21
3.600.000.000,00
21
3.535.695.000,00
100
Terpeliharanya jalan yang memadai di 71 lokasi Terpeliharanya jembatan yang memadai 7 lokasi terpeliharanya jalan di 4 wilayah dalam kabupaten Terpeliharanya jalan yang memadai di 8 lokasi terpeliharanya jalan di 9 lokasi
Lokasi
71
13.110.286.060,00
71
12.947.295.650,00
100
Lokasi
7
1.148.272.000,00
7
1.128.050.000,00
100
Wilaya h Lokasi
4
6.709.293.000,00
4
6.678.914.200,00
100
8
1.400.000.000,00
8
1.385.844.000,00
100
Lokasi
9
4.300.000.000,00
9
4.210.805.300,00
100
Lokasi
5
5.121.521.200,00
5
4.977.111.000,00
100
terpeliharanya jalan di 5 lokasi
Bab III - 131
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Target No
Program/ Kegiatan
1
2 Pemeliharaan Jalan Desa Program Inspeksi kondisi jalan dan jembatan Evaluasi dan pelaporan Program peningkatan sarana dan prasarana kebinamargaan Pengadaan alat-alat berat Rehabilitasi/pemeliharaan alatalat berat Program Penyediaan dan Pengelolaan Air Baku Peningkatan distribusi penyediaan air baku Monitoring, evaluasi dan pelaporan Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Air Minum dan Air Limbah Monitoring, evaluasi dan pelaporan Program pembangunan infrastruktur perdesaan Monitoring, evaluasi dan pelaporan (Biaya Umum PPIP)
Indikator Kinerja
Realisasi
Satuan
Kinerja
4 Lokasi
5 114
6 9.779.121.080,00
7 114
8 9.654.176.875,00
%
100
25.500.000,00
100
24.859.350,00
100
Unit %
2 100
885.745.000,00 180.600.000,00
1 100
596.214.700,00 180.186.500,00
50 100
terbangunnya penyediaan air baku di 9 lokasi Tersedianya laporan dan data yang baik
Lokasi
9
1.791.587.800,00
100
%
100
100.561.000,00
100
77.433.250,00
100
Tersedianya laporan dan data yang baik
%
100
75.000.000,00
78
58.172.500,00
78
Tersedianya laporan dan data yang baik
%
100
37.500.000,00
100
35.408.500,00
100
3 terpeliharanya jalan di 114 lokasi
tersedianya sarana alat berat 2 unit Terpeliharanya sarana alat berat unit
Anggaran (Rp)
1.924.743.000,00
Kinerja
9
Anggaran (Rp)
Capaian Kinerja (7/5*100 %) 9 100
Bab III - 132
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Target No 1
Program/ Kegiatan
Indikator Kinerja
2 3 Program peningkatan kesiagaan dan pencegahan bahaya kebakaran Rehabilitasi sarana dan prasarana Tersedianya sarana dan prasaran pencegahan bahaya kebakaran operasional PMK Kegiatan pencegahan dan Tersedianya Sarana PMK 1 Unit pengendalian bahaya kebakaran Program pengelolaan areal pemakaman Pemeliharaan sarana dan prasarana pemakaman Program Pembangunan Sarana Prasarana / Fasilitas Umum Pembangunan Masjid Program peningkatan dan pengamanan lalu lintas Pemeliharaan Jaringan PJU Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Olah Raga Peningkatan pembangunan sarana dan prasarana olah raga
Realisasi
Satuan
Kinerja
Anggaran (Rp)
Kinerja
Anggaran (Rp)
4
5
6
7
8
100
240.000.000,00
100
229.320.750,00
100
Unit
1
400.000.000,00
1
295.845.280,00
100
Terpeliharanya sarana makam di 2 lokasi
Lokasi
3
320.000.000,00
3
293.300.000,00
100
Terbangunnya bangunan 1 lokasi
Lokasi
1
5.050.000.000,00
1
2.738.376.100,00
100
terpeliharanya jaringan PJU
%
100
8.396.550.000,00
100
8.172.835.595,00
100
Terbangunnya sarana olah raga 1 lokasi
Lokasi
2
6.300.000.000,00
2
6.079.076.000,00
100
JUMLAH DINAS PUD
%
Capaian Kinerja (7/5*100 %) 9
128.877.432.292,00
117.318.338.746,00
91,03
Bab III - 133
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
b. Permasalahan dan Solusi Permasalahan Perubahan desain Pagu anggaran tidak mencukupi Waktu pelaksanaan tidak mencukupi Solusi Dilaksanakan pada yang sudah ada hasil perencanaannya Dianggarkan tahun berikutnya Anggaran fisik dilaksanakan tahun berikutnya c. Kegiatan Tahun 2014 Yang Tidak Terlaksana (Dana Tidak Terserap)
No
SKPD
1.
Dinas Pekerjaan Umum
2.
Dinas Pekerjaan Umum
3.
Dinas Pekerjaan Umum
Program/ Kegiatan Program : Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Kegiatan : Rehabilitasi sedang/berat gedung kantor(Rehabilitasi Eks. Kantor Dinas Perhubungan) Program : Peningkatan Sarana dan Prasarana Kebinamargaan Kegiatan : Pengadaan alatalat berat (Pengadaan Stoom Walles) Program : Peningkatan Jalan dan Jembatan Kegiatan : Peningkatan Jalan (BKK Propinsi) Jumlah
Jumlah Anggaran (Rp)
Alasan Tidak Terserap
452.425.152,00 Perubahan desain semula 2 lantai menjadi 1 lantai
289.530.300,00 Pagu anggaran tidak mencukupi
4.901.590.000,00 Waktu Pelaksanaan tidak mencukupi untuk dilaksanakan (realisasi hanya penyusunan DED) 5.643.545.452,00
5. URUSAN PENATAAN RUANG Sangat mempengaruhi keberhasilan manajemen pemerintahan daerah, sehingga harus dikelola dalam rangka pencapaian sasaran dan tujuan stratejik. Bab III - 126
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Tujuan stratejik dalam urusan ini adalah pengembangan penataan ruang yang berkelanjutan, sedangkan kebijakan stratejik dalam urusan ini
adalah
meningkatkan dan mengefektifkan pengendalian tata ruang daerah melalui dokumen tata ruang dan penegakan penerapannya. Capaian Sasaran “meningkatnya penataan kawasan daerah sesuai RTRW” pada tahun 1).
2014 diukur dengan indikator kinerja sebagai berikut:
Ruang terbuka hijau per satuan luas wilayah ber HPL/HGB Merupakan indikator yang menggambarkan jumlah ruang terbuka hijau dibandingkan dengan Luas Wilayah HPL/HGB. 2013 dan 2014 adalah sebagai berikut:
RUMUS Luas ruang terbuka hijau
Ruang terbuka hijau per satuan luas wilayah ber HPL/HGB
X100% Luas wilayah ber HPL/HGB
TABEL IV.61 PERKEMBANGAN RUANG TERBUKA HIJAU PERSATUAN LUAS WILAYAH BER HPL/HGB
No.
Tahun
Uraian
2013 1
Luas Ruang terbuka
2014
2.871
2.871
16.023
16.023
Ruang Terbuka Hijau Persatua Wilayah Ber HPL/HGB (%) 2013 2014 17,92
17,92
Hija u 2
Luas Wil. HPL/HGB (Ha)
Sumber Data: Bappeda Kabupaten Magetan 2).
Keberadaan PERDA RTRW Merupakan indikator yang menunjukkan penyusunan rencana umum pemanfaatan tata ruang dan wilayah.
RUMUS Tersediamya Dokumen Perencanaan Tata Ruang
Jumlah Kawasan Perkotaan Yang Di Susun Jumlah Kawasan Perkotaan
X100%
Bab III - 127
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
TABEL IV.62 TERSEDIANYA DOKUMEN PERENCANAAN TATA RUANG Tahun
No.
Uraian
1
Jumlah luas perkotaan yang disusun Jumlah kawasan perkotaan
2
2013 16.544
2014 24.235
7
10
Dokumen Perencanaan Tata Ruang (%) 2013 2014 30,43 43,48
Sumber Data: Bappeda Kabupaten Magetan Perubahan pemanfaatan fungsi RTRW Merupakan indikator yang menunjukkan revisi RTRW selama 5 tahun sekali apabila ada perubahan pemanfaatan dalam perencanaan RTRW. Selanjutnya urusan Penataan Ruang pada BAPPEDA dilaksanakan melalui program dan kegiatan sebagai berikut : a. Program dan Realisasi Kegiatan Urusan Penataan Ruang pada tahun 2014 di alokasikan anggaran sebesar Rp. 1.000.000.000,00 dan terealisasi sebesar Rp. 879.423.200,00 atau 87,94% dengan lampiran kinerja sebagai berikut :
Bab III - 128
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
REALISASI PROGRAM DAN KEGIATAN URUSAN PENATAAN RUANG TAHUN 2014 No
Program/ Kegiatan
1
Program Perencanaan Tata Ruang Penyusunan Rencana Detail Tata Ruang Kawasan Penyusunan rancangan peraturan daerah tentang RTRW Rapat koordinasi tentang rencana tata ruang Program Pengendalian Pemanfaatan Ruang Sosialisasi kebijakan pengendalian pemanfaatan ruang
2
Indikator Kinerja
Tersedianya Rencana Detail Tata Ruang Kawasan
Tersedianya Raperda RDTRK Kec. Magetan,Sukomoro,Maospati,Plaosan,Sidorejo,Panekan dan Barat Penataan ruang daerah yang terkoordinasi dan terintegrasi
Tersusunnya Peta Kab. Magetan berbasis GIS
JUMLAH PENATAAN RUANG
Satuan
Target Kinerja Anggaran (Rp)
Kinerja
Target Anggaran (Rp)
Capaian Kinerja (7/5*100%)
Paket
1
600.000.000,00
1
588.292.000,00
100,00
Kec
7
300.000.000,00
7
251.437.200,00
100,00
Paket
1
50.000.000,00
1
39.694.000,00
100,00
Paket
1
50.000.000,00
0
0,00
1.000.000.000,00
879.423.200,00
0,00
87,94
Bab III - 129
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
b. Permasalahan dan Solusi Permasalahan
Diperlukan waktu yang lebih panjang dan proses penyusunan yang rumit serta melibatkan sejumlah SKPD dan BIG
Solusi
Dilakukan komunikasi yang intensif dengan semua pihak
c. Kegiatan Tahun 2014 Yang Tidak Terlaksana (Dana Tidak Terserap) No 1
SKPD BAPPEDA
Program/ Kegiatan
Jumlah Anggaran (Rp)
Alasan Tidak Terserap
Program : Pengendalian Pemanfaatan Ruang Kegiatan : Sosialisasi kebijakan pengendalian pemanfaatan ruang Jumlah
50.000.000,00
Diperlukan waktu Yang lebih panjang dan proses penyusunan yang rumit serta melibatkan sejumlah SKPD dan BIG
50.000.000,00
6. URUSAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN Urusan
Perencanaan
Pembangunan
diselenggarakan
oleh
Badan
Perencacanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) yang bertanggungjawab atas tersusunnya dokumen perencanaan yang dibutuhkan Kabupaten Magetan dalam rangka pencapaian sasaran dan tujuan stratejik. Kebijakan stratejik dalam urusan ini adalah mendorong keterlibatan masyarakat dalam pelaksanaan perencanaan. TABEL IV.63 PERENCANAAN PEMBANGUNAN No.
Uraian
1
Tersedianya dokumen perencanaan RPJDP yang telah ditetapkan dengan PERDA Tersedianya dokumen perencanaan RPJMD yang telah ditetapkan dengan PERDA/PERKADA Tersedianya Dokumen RKPD yang telah ditetapkan dengan PERKADA
2 3
Tahun 2013
2014
Tersedia
Tersedia
Tersedia
Tersedia
Tersedia
Tersedia Bab III - 130
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Sumber Data: Bappeda Kabupaten Magetan Selanjutnya urusan Perencanaan Pembangunan Daerah dilaksanakan melalui program dan kegiatan sebagai berikut : a. Program dan Realisasi Kegiatan Urusan Perencanaan Pembangunan pada BAPPEDA tahun 2014 di alokasikan anggaran sebesar Rp. 5.588.749.851,00 dan terealisasi sebesar Rp. 4.977.159.619,00 atau 89,06 % dengan lampiran kinerja sebagai berikut :
Bab III - 131
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
REALISASI PROGRAM DAN KEGIATAN URUSAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN TAHUN 2014 Target No. 1 1
2
3
4
Program / Kegiatan 2 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran Penyediaan Jasa dan Pelayanan Administrasi Perkantoran Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur pengadaan Kendaraan dinas/operasional
Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional Program peningkatan disiplin aparatur Pengadaan pakaian dinas beserta perlengkapannya Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur Pendidikan dan pelatihan formal
Target
Indikator Kinerja
Capaian Kinerja (7/5*10 0%) 9
Satuan
Volume
Anggaran (Rp
Kinerja
Realisasi (Rp
3
4
5
6
7
8
Tercukupinya kebutuhan rutin kantor Bappeda
Tahun
1
990.756.351,00
1
946.530.519,00
100,00
Unit
6
116.200.000,00
6
116.050.000,00
100,00
Paket
1
223.250.000,00
1
216.655.000,00
100,00
Unit
23
130.000.000,00
23
127.055.300,00
100,00
Terealisanya pengadaan Sepatu Dinas Harian
Orang
52
8.750.000,00
52
8.750.000,00
100,00
Meningkatnya SDM secara
Tahun
1
30.000.000,00
1
1.061.000,00
100,00
Terealisasinya pengadaan kendaraan dinas operasional 3 buah yamaha bison dan 2 buah yamaha mio soul Terpeliharanya bangunan gedung kantor Terwujudnya Pemelihaan rutin kendaraan dinas/ operasional
Bab III - 132
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Target Program / Kegiatan
No. 1
2
5
6
7
Indikator Kinerja
Program pengembangan data/informasi Penyusunan dan pengumpulan data/informasi kebutuhan penyusunan dokumen perencanaan Pembangunan Konektifitas eGovernment
Program Kerjasama Pembangunan Koordinasi dalam pemecahan masalahmasalah daerah Program Perencanaan Pengembangan Wilayah Strategis dan Cepat Tumbuh Penyusunan perencanaan pengembangan wilayah strategis dan cepat tumbuh
Capaian Kinerja (7/5*10 0%) 9
Satuan
Volume
Anggaran (Rp
Kinerja
Realisasi (Rp
4
5
6
7
8
Orang
130
24.600.000,00
130
Tercukupinya data / informasi kebutuhan perencanaan pembangunanPembangunan Pengadaan router firewall dan server untuk cloud website dan aplikasi dalam domain magetankab.go.id
Paket
3
70.000.000,00
3
0,00
Buah
7
255.000.000,00
7
235.814.500,00
100,00
Terpantaunya Kegiatan yang bersumber dari DAK
Tahun
1
60.000.000,00
1
37.490.200,00
100,00
Tersusunnya rencana induk pengembangan pariwisata daerah
Dokum
1
300.000.000,00
1
298.730.000,00
100,00
3 Bimbingan teknis implementasi peraturan perundang-undangan
Target
profesional Meningkatnya SDM perencanaan bidang perencanaan
15.286.500,00
100,00
0,00
e n
8
Program perencanaan pengembangan kota-kota menengah dan besar
Bab III - 133
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
6 250.000.000,00
7 1
8 207.249.000,00
Capaian Kinerja (7/5*10 0%) 9 100,00
175.000.000,00
1
161.915.000,00
100,00
Target Program / Kegiatan
No. 1
2 Koordinasi perencanaan air minum, drainase dan sanitasi perkotaan
Target
Indikator Kinerja 3 Terlaksanannya program PPSP tahap 2
Satuan
Volume
4 Dokum
5 1
Anggaran (Rp
Kinerja
Realisasi (Rp
e n
9
Program perencanaan pembangunan daerah Penetapan RPJMD
Penyusunan rancangan RKPD
Tersusunnya Dokumen RPJMD Kabupaten Magetan Tahun 2013-2018 Informasi tentang aplikasi
Dokum
1 e n
Tahun
1
85.000.000,00
1
85.000.000,00
100,00
Tahun
1
250.000.000,00
1
243.174.000,00
100,00
Dokum
5
250.000.000,00
5
243.174.000,00
100,00
SIPPD Penyelenggaraan musrenbang RKPD Penetapan RKPD
Koordinasi penyusunan laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) Monitoring, evaluasi dan pelaporan
Terselenggaranya Musrenbang RKPD Kabupaten Magetan Tersusunnya dokumen perencana an pembangunan daerah berupa dokumen RKPD, KUA, PPAS, KUA P dan PPAS P Tersusunya Dokumen LKPJ Bupati tahun 2013 Terintegrasinya sistem perencanaan pembangunan, pelaksanaan serta monitoring
e n Buku
150
150.000.000,00
150
131.743.500,00
100,00
Tahun
1
270.000.000,00
1
249.404.950,00
100,00
Bab III - 134
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Target Program / Kegiatan
No. 1
10
2
Penyusunan indikator dan pemetaan daerah rawan pangan Monitoring, evaluasi dan pelaporan 11
Indikator Kinerja
Program perencanaan sosial dan budaya Koordinasi perencanaan pembangunan bidang sosial dan budaya
Monitoring, evaluasi dan pelaporan
Capaian Kinerja (7/5*10 0%) 9
Satuan
Volume
Anggaran (Rp
Kinerja
Realisasi (Rp
4
5
6
7
8
Paket
1
150.000.000,00
1
150.000.000,00
100,00
Tahun
1
155.000.000,00
1
101.001.500,00
100,00
Tersusunnya buku LP2KD ( laporan percepatan penanggulangan kemiskinan daerah ) Terwujudnya laporan pemetaan daerah rawan pangan Terlaksananya monev pembangunan bidang ekonomi
Tahun
1
215.000.000,00
1
212.974.500,00
100,00
Tahun
1
110.000.000,00
1
105.556.000,00
100,00
Tahun
1
44.193.500,00
1
21.634.500,00
100,00
Tersusunnya buku rencana aksi daerah millenium development goals (RAD MDGs ) dan buku peta sosial CSR Terselenggaranya kegiatan monev penanggulangan kemiskinan kegiatan bidang
Tahun
1
30.000.000,00
1
30.000.000,00
100,00
Tahun
1
100.000.000,00
1
96.624.500,00
100,00
3 dan evaluasi kegiatan.
Program perencanaan pembangunan ekonomi Penyusunan masterplan pembangunan ekonomi daerah koordinasi perencanaan pembangunan bidang ekonomi Penyusunan masterplan penanggulangan kemiskinan
Target
pelaksanaan
Tersusunya Masterplan Pembangunan Ekonomi Daerah RAD PG dan data inflasi
Bab III - 135
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Target Program / Kegiatan
No. 1
Target
Indikator Kinerja
Capaian Kinerja (7/5*10 0%) 9
Satuan
Volume
Anggaran (Rp
Kinerja
Realisasi (Rp
3
4
5
6
7
8
Tersusunnya hasil perencanaan lingkungan hidup
Tahun
1
260.000.000,00
1
255.240.000,00
Terlaksananya Monev sehingga tersusunya Dokumen Monev Pelaksanaan Pembangunan bidang Pemukiman dan prasarana Wilayah
Tahun
1
21.000.000,00
1
0,00
Terlaksanannya monitoring dan evaluasi pelaksanaan pembangunan daerah rawan pangan
Tahun
1
20.000.000,00
1
13.731.000,00
100,00
Tersusunnya updating data rumah tidak layak huni di Kabupaten Magetan Tersusunnya data strategis penanganan kawasan perumahan
Tahun
1
30.000.000,00
1
16.260.000,00
100,00
Tahun
1
200.000.000,00
1
195.890.000,00
100,00
2 sosial budaya
12
13
14
Program perancanaan prasarana wilayah dan sumber daya alam Koordinasi penyusunan masterplan pengendalian sumber daya alam dan lingkungan hidup Monitoring, evaluasi dan pelaporan
Program perencanaan pembangunan daerah rawan bencana Monitoring, evaluasi dan pelaporan
100,00
0,00
Program Pengembangan Perumahan Penetapan kebijakan, strategi, dan program perumahan Penyusunan Norma, Standar, Pedoman, dan Manual (NSPM)
Bab III - 136
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Target Program / Kegiatan
No. 1 15
2 Program Peningkatan Promosi dan Kerjasama Investasi Peningkatan koordinasi dan kerjasama di bidang penanaman modal dengan instansi pemerintah dan dunia usaha Penyelenggaraan pameran investasi
Monitoring, evaluasi dan pelaporan 16
17
18
Program mengintensifkan penanganan pengaduan masyarakat Survey Indek Kepuasan Masyarakat Program Penelitian dan Pengembangan Iptek Pengembangan Inovasi Teknologi
Program pengkajian dan penelitian bidang informasi dan komunikasi Pengkajian dan penelitian bidang informasi dan komunikasi
Target
Indikator Kinerja
Capaian Kinerja (7/5*10 0%) 9
Satuan
Volume
Anggaran (Rp
Kinerja
Realisasi (Rp
3
4
5
6
7
8
Tersedianya media promosi investasi berupa mini banner dan pamlet Terselenggaranya promosi investasi (tersedianya stand pameran karimapawirogo ) Terselenggaranya monotoring dan evaluasi bidang investasi
Tahun
1
115.000.000,00
1
100.245.000,00
100,00
Tahun
1
140.000.000,00
1
86.865.100,00
100,00
Tahun
1
21.000.000,00
-
0,00
Dokumen IKM pada kantor Bappeda Kabupaten Magetan
Dokum en
1
15.000.000,00
1
14.699.500,00
100,00
Sosialisasi sistem inovasi daerah (Sda) dan lomba inovasi teknologi
Tahun
1
100.000.000,00
1
29.533.650,00
100,00
Dokumen blue government
Tahun
1
100.000.000,00
1
98.593.000,00
100,00
print ekabupaten
0,00
Bab III - 137
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Target Program / Kegiatan
No. 1 19
2
Indikator Kinerja 3 Magetan 2014-2018
Program kerjasama informasi dengan mas media Penyebarluasan informasi pembangunan daerah
Target
Tereskposenya pembangunan daerah melalui media massa
JUMLAH PERENCANAAN
Satuan
Volume
Anggaran (Rp
Kinerja
Realisasi (Rp
4
5
6
7
8
Tahun
1
124.000.000,00
5.588.749.851,00
1
123.260.000,00 ` 4.977.159.619,00
Capaian Kinerja (7/5*10 0%) 9
100,00
89,06
Bab III - 138
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
b. Permasalahan dan Solusi Permasalahan Solusi c. Kegiatan Tahun 2014 Yang Tidak Terlaksana (Dana Tidak Terserap) No
SKPD
Program/ Kegiatan
-
-
-
Jumlah Anggaran (Rp) -
Jumlah
-
Alasan Tidak Terserap -
7. URUSAN PERUMAHAN a.
Perumahan Urusan Perumahan merupakan salah satu urusan wajib yang harus dikelola dalam rangka pencapaian visi dan misi yang telah ditetapkan. Penyelenggara dalam
urusan ini adalah Dinas Pekerjaan Umum,
Wewenangnya terutama berkaitan dengan tujuan stratejik Pemerintah Kabupaten Magetan berupa tersedianya kuantitas dan kualitas sarana dan prasarana infrastruktur yang memadai dan mendukung pertumbuhan ekonomi daerah. Kebijakan stratejik yang digariskan dalam RPJMD untuk urusan ini adalah peningkatan kuantitas dan kualitas sarana dan prasarana pemukiman. Penyelenggaraan urusan perumahan diarahkan untuk mencapai dua sasaran,
yaitu
Meningkatnya
kualitas
kawasan
pemukiman
dan
Meningkatnya cakupan pelayanan air bersih. Kinerja penyelenggaraan urusan perumahan tahun 2014 diukur dari meningkatnya kualitas sarana dasar pemukiman dengan indikator kinerja sebagai berikut :
RUMUS
Rumah tangga pengguna air bersih
Jumlah rumah tangga pengguna air bersih
X100%
Jumlah seluruh rumah tangga
Bab III - 138
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
TABEL IV.64. RUMAH TANGGA PENGGUNA AIR BERSIH
No . 1 2
Rumah Tangga Pengguna Air Bersih (%) 2013 2014
Tahun
Uraian
Jumlah rumah tangga pengguna air bersih Jumlah seluruh rumah tangga
2013
2014
81.083
107.09
152.98
152.98
53
7
70
Target RPJMD Tahun Ke I (2014 55
7
Sumber Data : Dinas Pekerjaan Umum
RUMUS Luas lingkungan permukiman kumuh
Lingkungan pemukiman kumuh
X100%
Luas wilayah
TABEL IV.65 CAPAIAN KINERJA URUSAN PERUMAHAN LINGKUNGAN PEMUKIMAN KUMUH
Tahun No.
Uraian
Lingkungan Pemukiman Kumuh (%)
2013
2014
2013
2014
156
74
89,8
1
Luas lingkungan pemukiman kumuh
128,60
2
Luas wilayah
173,78
Target RPJMD Tahun Ke I (2014 0,72
173,7
8 Sumber Data : Dinas Pekerjaan Umum
RUMUS Jumlah rumah tangga ber Rumah Tangga Per Sanitasi
sanitasi
X100%
Jumlah total rumah tangga
Bab III - 139
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
TABEL IV.66 CAPAIAN KINERJA URUSAN PERUMAHAN RUMAH TANGGA PER SANITASI Rumah Tangga Per Sanitasi (%)
Tahun
No
Uraian . 2013 Jumlah rumah tangga bersanitasi Jumlah total rumah
1
2
95.846
tang
152.98
2014 148.83
2013
2014
62,65
81,57 0
Target RPJMD Tahun Ke I (2014 70
182.46 7
ga
1
Sumber Data : Dinas Pekerjaan Umum
RUMUS Rumah layak huni
Jumlah rumah layak huni Jumlah seluruh rumah di wilayah pemda ybs.
X100%
TABEL IV.67. CAPAIAN KINERJA URUSAN PERUMAHAN RUMAH LAYAK HUNI Rumah Layak Huni (%)
Tahun No.
1 2
Uraian
Jumlah rumah layak huni Jumlah seluruh rumah di wilayah pemda ybs.
2013
2014
148.02
177.01
152.98
182.46
2013
2014
96,76 7
97,02 7
7
Target RPJMD Tahun Ke I (2014 98
1
Sumber Data : Dinas Pekerjaan Umum b.
Bangunan ber IMB per satuan bangunan Merupakan indikator yang menggambarkan Jumlah Rumah Ber IMB dibandingkan dengan Jumlah Rumah Seluruhnya di Kabupaten Magetan. Realisasi Bangunan ber IMB per satuan bangunan pada tahun 2013 dan 2014 adalah sebagai berikut: RUMUS Bangunan ber-IMB per satuan Jumlah bangunan berBangunan IMB
X100% Bab III - 140
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Jumlah bangunan
TABEL IV. 68 JUMLAH RUMAH BER IMB Tahun No
1 2
Uraian . Jumlah Rumah Ber IMB Jumlah Bangunan
Bangunan Ber IMB (%)
2013
2014
2013
2014
19.116
19.73
11,00
10,82 4
173.78
182.4 3
Target RPJMD Tahun Ke I (2014 12
6 1
Sumber Data : Dinas Pekerjaan Umum
Jumlah Rumah Ber IMB di Kabupaten Magetan tahun 2014 sebanyak 19.734 unit, meningkat 618 Unit rumah, Peningkatan Jumlah Bangunan ber IMB per satuan bangunan pada tahun 2014 walaupun belum naik secara signifikan. Selanjutnya urusan Perumahan dilaksanakan melalui program dan kegiatan sebagai berikut : a. Program dan Realisasi Kegiatan Urusan Perumahan pada tahun 2014 di alokasikan anggaran sebesar Rp 3.604.000.000,00 dan terealisasi sebesar Rp. 2.970.914.462,00 atau 96,96% dengan lampiran kinerja sebagai berikut :
Bab III - 141
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
REALISASI PROGRAM DAN KEGIATAN URUSAN PERUMAHAN TAHUN 2014 Target No 1
Program/ Kegiatan 2 Pemberdayaan Komunitas Perumahan Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan (BSP2S) Program Pengembangan Perumahan Monitoring, evaluasi dan pelaporan Penataan Jalan Lingkungan Pemukiman Program Lingkungan Sehat Perumahan Monitoring, evaluasi dan pelaporan
Indikator Kinerja
Realisasi
Capaian Kinerja (7/5*100%)
Satuan
Kinerja
Anggaran (Rp)
Kinerja
Anggaran (Rp)
4
5
6
7
8
Tersedianya laporan dan data yang baik
%
100
60.000.000,00
100
37.706.500,00
100
Tersedianya laporan dan data yang baik
%
100
70.000.000,00
100
42.893.750,00
100
Paket
43
2.724.000.000,00
43
2.685.319.712,00
100
%
100
210.000.000,00
100
204.994.500,00
100
3
Tersedianya laporan dan data yang baik JUMLAH
3.604.000.000,00
2.970.914.462,00
96,96
Bab III - 142
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
b. Permasalahan dan Solusi Permasalahan Pengurangan pagu anggaran lelang disesuaikan dengan waktu pelaksanaan yang tersisa Solusi Dilaksanakan DED untuk pekerjaan yang belum ada perencanaannya dan anggaran fisik dilaksanakan tahun berikutnya c. Kegiatan Tahun 2014 Yang Tidak Terlaksana (Dana Tidak Terserap) No
SKPD
1.
Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Cipta Karya
Program/ Kegiatan
Jumlah Anggaran (Rp)
Alasan Tidak Terserap
Program : Pembangunan Sarana Prasarana/ Fasilitas Umum Kegiatan : Pembangunan Masjid Baitussalam
Jumlah
Pengurangan 2.311.623.900,00 pagu anggaran lelang disesuaikan dengan waktu pelaksanaan yang tersisa (gagal lelang 2 kali) 2.311.623.900,00
8. URUSAN KEPEMUDAAN DAN OLAH RAGA Urusan Pemuda dan Olah raga berkaitan dengan tujuan stratejik berupa Meningkatnya potensi generasi muda dalam kewirausahaan, kepeloporan, dan kepemimpinan
serta
Meningkatnya
partisipasi
generasi
muda
dalam
pembangunan. Sebagai leading sector adalah Dinas Pariwisata Kebudayaan Pemuda dan Olah Raga. Tanggung jawab dan wewenang dalam urusan ini meliputi pembinaan dan pengembangan pemuda dan olah raga serta penyusunan kebijakan teknis urusan pemuda dan olah raga. Kebijakan stratejik yang dilakukan adalah peningkatan pemberdayaan organisasi pemuda dan keolahragaan.
Bab III - 144
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Penyelenggaraan Urusan Pemuda dan Olah Raga diarahkan untuk mencapai sasaran “meningkatnya prestasi pemuda dan olah raga”. Keberhasilan pencapaian sasaran di atas selama kurun tahun 2013 2014 dapat dilihat dari tingkat capaian indikator kinerja dari sasaran tersebut dengan uraian sebagai berikut: 1.
Persentase organisasi kepemudaan yang aktif Merupakan
indikator
yang
menunjukkan
banyaknya
organisasi
kepemudaan yang aktif terhadap jumlah organisasi kepemudaan yang ada. Realisasi organisasi kepemudaan yang aktif dari tahun 2013-2014 adalah sebagai berikut: TABEL IV. 69 PERKEMBANGAN ORGANISASI KEPEMUDAAN Tahun
No
1
Naik / Turun
Uraian .
2013
2014
Organisasi kepemudaan yang
2
2
0
0
2
2
0
0
Kuantu
%
m
aktif 2
Jumlah organisasi kepemudaan yang ada
Sumber data : Dinas Parbudpora Kab. Magetan Terjadi penurunan organisasi kepemudaan yang aktif dari tahun 2013 2014 yang disebabkan antara lain :
Adanya organisasi kepemudaan yang tidak aktif;
Banyak pemuda-pemuda yang meninggalkan kampung halaman; dan
Adanya organisasi kepemudaan yang facum/mati.
Langkah-langkah selanjutnya yang diambil Dinas Pariwisata Kebudayaan Pemuda dan Olah Raga Kabupaten Magetan adalah:
2.
Sosialiasi tentang keorganisasian; dan
Memfasilitasi organisasi kepemudaan melalui konsolidasi organisasi.
Gelanggang/balai remaja (selain milik swasta) Merupakan indikator yang menunjukkan bahwa untuk meningkatkan derajat
kesehatan
perlu
dibangun
sarana
dan
prasarana
yang
menunjang, agar masyarakat lebih giat dalam menjaga kondisi kesehatan jasmaninya. Bab III - 145
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
RUMUS Gelanggang / remaja (selain swasta)
Jumlah gelanggang/balai remaja di kabupaten
balai milik
X100%
Jumlah penduduk
TABEL IV.70 GELANGGANG / BALAI REMAJA SELAIN MILIK SWASTA No . 1 2
Indikator Kinerja
2013
Jumlah gelanggang / balai remaja di kabupaten Jumlah penduduk
2 695.158
Tahun % 2014 0,000 2 28 695.158
% 0,00028
Sumber data : Dinas Parbudpora Kab. Magetan Selama periode tahun 2013-2014 sarana dan prasarana olahraga berupa gelanggang/balai remaja yang dimiliki Pemerintah Kabupaten Magetan sebanyak 2 buah. 3.
Lapangan Olah Raga Merupakan indikator yang menunjukkan bahwa untuk meningkatkan derajat
kesehatan
perlu
dibangun
sarana
dan
prasarana
yang
menunjang, agar masyarakat lebih giat dalam menjaga kondisi kesehatan jasmaninya. Sarana dan prasarana olahraga berupa lapangan olah raga yang dimiliki Pemerintah Kabupaten Magetan menunjukkan jumlah sebanyak
896
buah tahun 2014. Jika dibandingkan dengan 235 desa/kelurahan di Kabupaten Magetan, hal ini menunjukan bahwa tiap desa/kelurahan di Kabupaten Magetan rata-rata memiliki 4 lapangan olah raga. RUMUS
Perbandingan Lapangan olahraga
Jumlah lapangan olahraga di kabupaten Jumlah penduduk
X100%
TABEL IV.71 PERBANDINGAN LAPANGAN OLAH RAGA No.
Indikator Kinerja
1
Jumlah lapangan olah raga di Kabupaten (Buah)
2013 595
Tahun % 0,085
2014
%
685
0,098
Bab III - 146
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
2
Jumlah penduduk
695.15 8
695.158
Sumber data : Dinas Parbudpora Kab. Magetan RUMUS % emas cabang olah raga di Popdaprov
No
1
2
Jumlah perolehan medali emas th pada POPDAPROV th berjalan Jumlah perolehan medali emas th pada POPDAPROV th lalu
X100 %
TABEL IV.72 PROSENTASE CABANG OLAH RAGA POPDAPROV Tahun Indikator Kinerja . 2013 % 2014 Jumlah perolehan medali emas tahun pada POPDAPROV tahun 0 0 4 berjalan Jumlah perolehan medali emas tahun pada POPDAPROV tahun 3 0 lalu
% 0
Sumber data : Dinas Parbudpora Kab. Magetan
Selanjutnya Urusan Pemuda dan Olah raga dilaksanakan melalui program dan kegiatan sebagai berikut : a. Program dan Realisasi Kegiatan Urusan Kepemudaan Dan OLah Raga pada tahun 2014 di alokasikan anggaran
sebesar
Rp.1.467.500.000,00
dan
terealisasi
sebesar
Rp.1.432.137.500,00 atau 97,59 % dengan lampiran kinerja sebagai berikut :
Bab III - 147
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
REALISASI PROGRAN DAN KEGIATAN URUSAN PEMUDA DAN OLAH RAGA TAHUN 2014 Target No
Program/ Kegiatan
Indikator Kinerja
1 1
2 Program Pengembangan dan Keserasian Kebijakan Pemuda Pendataan potensi kepemudaan Program peningkatan peran serta kepemudaan Pembinaan organisasi kepemudaan Pendidikan dan pelatihan dasar kepemimpinan Pembinaan pemuda pelopor keamanan lingkungan Program peningkatan upaya penumbuhan kewirausahaan dan kecakapan hidup pemuda Pelatihan kewirausahaan bagi pemuda Program Pembinaan dan Pemasyarakatan Olah Raga Pembinaan cabang olah raga prestasi di tingkat daerah Peningkatan kesegaran jasmani dan rekreasi Penyelenggaraan kompetisi olahraga
3
2
3
4
Capaian Kinerja (7/5*100%) 9
Realisasi
Satuan
Kinerja
Anggaran (Rp)
Kinerja
Anggaran (Rp)
4
5
6
7
8
Terpilihnya paskibraka pa/pi
Kec.
18
27.500.000,00
18
27.500.000,00
100,00
Pembina pramuka yang mahir dan kreatif
Paket Paket
1 1
50.000.000,00 30.000.000,00
1 1
50.000.000,00 30.000.000,00
100,00 100,00
Juara I,II,III pemuda pelopor Kabupaten
Orang
3
18.500.000,00
3
18.500.000,00
100,00
Kelompok produktif dan mandiri
Paket
1
26.000.000,00
100,00
26.000.000,00
100,00
Peningkatan prestasi atlit
Paket
1
243.000.000,00
96,71
235.000.000,00
100,00
Masyarakat yang sehat jasmani dan gemar berolah raga Terwujudnya atlit yang potensial dan
Paket
1
110.000.000,00
100,00
110.000.000,00
100,00
Paket
1
285.000.000,00
99,21
282.750.000,00
100,00
Bab III - 148
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Target No
Program/ Kegiatan
1
2 Pengembangan olahraga rekreasi
5
Indikator Kinerja 3 berprestasi Masyarakat yang gemar berolah raga rekreasi Masyarakat yang berolah raga sekaligus berekreasi Atlit tenis meja yang berprestasi
Pembinaan olah raga yang berkembang di masyarakat Pendampingan Pembinaan Cabang Olah raga Berprestasi (PPLPD Teniis Meja) Pembinaan dan Pelatihan Parade Peningkatan kesadaran berbangsa dan Surya Senja bernegara Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Olah Raga Peningkatan Fasilitas Sarana dan Peningkatan pelayanan terhadap Prasarana Olah Raga masyarakat Pemeliharaan rutin/berkala sarana Terpeliharanya GOR KI Mageti dan prasarana olah raga JUMLAH PEMUDA DAN OLAH RAGA
Capaian Kinerja (7/5*100%) 9
Realisasi
Satuan
Kinerja
Anggaran (Rp)
Kinerja
Anggaran (Rp)
4
5
6
7
8
Paket
1
120.000.000,00
89,89
107.867.500,00
100,00
100
75.000.000,00
99,67
74.750.000,00
99,67
Tahun
1
40.000.000,00
1
40.000.000,00
100,00
Tahun
1
92.500.000,00
1
92.500.000,00
100,00
Tahun
1
150.000.000,00
1
140.520.000,00
100,00
Tahun
1
200.000.000,00
98,38
196.750.000,00
100,00
1.432.137.500,00
97,59
1.467.500.000,00
Bab III - 149
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
b. Permasalahan dan Solusi Permasalahan Belum semua elemen paham tentang perlakuan anggaran keuangan : proposal di kirim pada tahun berjalan Belum semua kegiatan terakomuder oleh dana APBD Solusi Sosialisasi pemahaman prosedur bantuan dana Kegiatan menyesuaikan anggaran yang ada c. Kegiatan Tahun 2014 Yang Tidak Terlaksana (Dana Tidak Terserap) No
SKPD
Program/ Kegiatan
-
-
Jumlah
Jumlah Anggaran (Rp) -
Alasan Tidak Terserap -
9. URUSAN PENANAMAN MODAL Urusan Penanaman Modal Daerah berkaitan dengan tujuan stratejik Pemerintah Kabupaten Magetan berupa meningkatnya investasi, penyertaan modal. Kebijakan stratejik yang dilakukan adalah pelayanan investasi daerah secara terpadu. Penyelenggaraan Urusan Penanaman Modal Daerah diarahkan untuk mencapai sasaran Meningkatnya investasi dan peningkatan pelayanan perijinan
kepada masyarakat. Tahun 2014 jumlah investasi Lokal ( Non
PMDN/PMK) di Kabupaten Magetan. Investasi mendorong pertumbuhan ekonomi, karena investasi
menimbulkan efek peningkatan pertumbuhan
ekonomi, hal ini disebabkan iklim investasi yang baik, daya beli masyarakat yang makin meningkat, perijinan yang tidak berbelit dan juga di dukung makro ekonomi nasional yang baik pula. Perkembangan jumlah investasi Lokal ( Non
PMDN/PMK)
di
Kabupaten
Magetan
tahun
2014
sebesar
Rp.
12.419.220.000,00. Selanjutnya urusan Penanaman Modal dilaksanakan melalui program dengan kegiatan sebagai berikut : a.
Program dan Realisasi Kegiatan Urusan Penanaman Modal pada tahun 2014 di alokasikan anggaran sebesar
Rp.
1.531.416.500,00.
1.656.118.154,00 atau
92,47 %
dan
terealisasi
sebesar
Rp.
dengan lampiran kinerja sebagai
berikut : Bab III - 150
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
REALISASI PROGRAM DAM KEGIATAN URUSAN PENANAMAN MPDAL TAHUN 2014 N o 1 1
2
Target Program/ Kegiatan 2 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran Kegiatan rapat – rapat koordinasi dan konsultasi keluar daerah
Program Peningkatan Promosi dan Kerjasama Investasi Pengembangan potensi unggulan daerah Koordinasi perencanaan pengembangan penanaman modal
Pemantauan dan pengawasan pelaksanaan program Raskin
Realisasi
Satuan
Kinerja
Anggaran (Rp)
Kinerja
Anggaran (Rp)
Capaian Kinerja (7/5*100%)
3
4
5
6
7
8
9
Prosentasi jumlah terlaksananya kehadiran rapat di tingkat propinsi dan nasional serta terlaksananya konsultasi dengan koordinasi tugas – tugas di bagian administrasi Perekonomian
Tahun
1
100.000.000,00
1
91.859.860,00
100,00
Jumlah pelaksanaan promosi /pameran ditingkat nasional, provinsi dan lokal Jumlah tersedianya data pelaporan guna mengetahui perkembangan investasi secara periodik di berbagai bidang Jumlah pelaksana penyaluran Raskin sesuai target yang direncanakan dan sosialisasi serta evaluasi Raskin
Kali
5
270.000.000,00
5
214.993.450,00
100,00
Buku
500
60.000.000,00
500
47.455.000,00
100,00
Bln/Kali
12 / 3
300.000.000,00
12 / 3
291.409.007,00
100,00
Indikator Kinerja
Bab III - 151
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
N o 1 3
Target
4
5
Satuan
Kinerja
Anggaran (Rp)
Kinerja
Anggaran (Rp)
Capaian Kinerja (7/5*100%)
4
5
6
7
8
9
%
100
75.000.000.000,0 0
100
68.523.000,00
100,00
Kali
2
150.000.000,00
2
130.423.998,00
100,00
Prosentase terlaksananya penyusnan perda penanaman modal
Persen
100
75.000.000,00
100
73.264.800,00
100,00
Jumlah nasabah yang bisa didatangi untuk penagihan (Tunggak yang terbayar 100 juta)
orang
68
30.000.000,00
68
29.934.885,00
100,00
Jumlah masyarakat yang mengetahui tentang ketentuan cukai
orang
10.000
596.118.154,00
10.000
583.552.000,00
100,00
Program/ Kegiatan
Indikator Kinerja
2 Program Peningkatan iklim investasi dan realisasi investasi Penyusunan Perda penyertaan Modal
3
Rakor dan sosialisasi penanaman modal, investasi dan kerjasama luar daerah Penyusunan perda penanaman modal
Program penyiapan potensi suya, saranamberd dan prasarana daerah Penagihan dan evaluasi pelaksanaan KEK Intan Persada Program Sosisalisasi Ketentuan di Bidang Cukai Penyuluhan, seminar, forum diskusi atau dialog interaktif, penyebaran pamlet, brosur , iklan layananmasyarakat dibidang cukai
Realisasi
Prosentase terlaksananya penyusunan Perda penyertaan modal Terlaksanannya rakor penanaman modal
Jumlah sarana yang digunakan untuk pelaksanaan sosialisasi ketentuan dibidang cukai :
Bab III - 152
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Target
N o
Program/ Kegiatan
Indikator Kinerja
1
2
3 1. Spot iklan melalui media radio, televisi dan cetak 2. Pengadaan kalender, kaos dan jam dinding 3. Rehab papan baleho
Realisasi
Capaian Kinerja (7/5*100%)
Satuan
Kinerja
Anggaran (Rp)
Kinerja
Anggaran (Rp)
4 media
5 7
6
7 7
8
buah
3.000
3.000
100,00
buah
15
15
100,00
4. Dialog interaktif
kali
2
2
100,00
5. Sosialisasi tatap muka
kali
2
2
100,00
JUMLAH
1.656.118.154,00
1.531.416.500,00
9 100,00
92,47
Bab III - 153
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
a. Permasalahan dan Solusi Permasalahan Solusi
b. Kegiatan Tahun 2014 Yang Tidak Terlaksana (Dana Tidak Terserap) No
SKPD
Program/ Kegiatan
-
-
Jumlah
Jumlah Anggaran (Rp) -
Alasan Tidak Terserap -
Bab III - 154
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
10. URUSAN KOPERASI DAN USAHA KECIL MENENGAH ( UKM ) Urusan pemerintahan di bidang koperasi dan usaha kecil menengah dilaksanakan oleh satu satuan kerja Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Kecil dan Menengah. Urusan Koperasi dan UKM memiliki ruang lingkup kewenangan yang cukup stratejik yang memberikan kontribusi terhadap pencapain visi dan misi kabupaten Pemerintah Kabupaten Magetan khususnya dalam usaha meningkatnya pemberdayaan koperasi serta
usaha kecil menengah.
Kebijakan bidang perkoperasian diarahkan untuk revitalisasi kelembagaan dan usaha koperasi melalui pembinaan intensip. Penyelenggaraan urusan pemerintahan di bidang koperasi dan usaha kecil menengah ini mengemban sasaran meningkatnya kualitas koperai dan usaha kecil dan menengah (UKM). Pencapaian kinerja urusan koperasi dan usaha kecil menengah Tahun 2014 diukur dari peningkatan kualitas koperasi dan Usaha Kecil Menengah sebagaimana tabel berikut : RUMUS Jumlah Koperasi aktif Koperasi aktif
X100% Jumlah seluruh koperasi TABEL IV. 73 KOPERASI AKTIF
No.
Koperasi Aktif
Tahun
Uraian
(%)
2013
2014
2013
2014
76,87
78,63
1
Jumlah Koperasi aktif
532
552
2
Jumlah seluruh koperasi
692
702
Sumber data: Dinas Koperasi dan UMKM Kab. Magetan RUMUS Koperasi yang mendapatkan penilaian baik
Jumlah Koperasi aktif Jumlah seluruh koperasi
X100%
Bab III - 155
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
TABEL IV. 74 KOPERASI YANG MENDAPATKAN PENILAIAN BAIK
No.
Koperasi aktif
2013 1
Jumlah Koperasi aktif
2
Jumlah seluruh koperasi
Koperasi yang mendapatkan penilaian baik (%) 2013 2014
Tahun 2014
26
284
691
702
26,62
40,45
Sumber data: Dinas Koperasi dan UMKM Kab. Magetan Dibandingkan dengan tahun 2013, kinerja kualitas koperasi tahun 2014 mengalami peningkatan, yaitu : 1)
Jumlah koperasi aktif tahun 2014 meningkat sebesar 5,14 % yang antara lain disebabkan meningkatnya kesadaran masyarakat untuk berkoperasi.
2)
Meningkatnya koperasi yang mendapatkan penilaian baik sebesar 40,45 % yang didorong oleh peningkatan kelembagaan, diversifikasi usaha dan manajemen administrasi keuangan serta peran aktif anggota yang makin meningkat. Secara keseluruhan peningkatan ini tidak terlepas dari keberhasilan
program-program yang dilaksanakan Pemerintah Kabupaten Magetan dalam rangka meningkatkan kualitas koperasi dan UKM.
Usaha Mikro dan Kecil
RUMUS Jumlah usaha mikro dan kecil Jumlah seluruh UKM
X100%
TABEL IV. 75 PERKEMBANGAN USAHA MIKRO DAN KECIL No. 1 2
Koperasi aktif Jumlah usaha mikro dan kecil Jumlah seluruh UKM
Tahun 2013 565 154.800
2014 842 154.800
Usaha Mikro dan Kecil (%) 2013 2014 0,36 0,54
Sumber data: Dinas Koperasi dan UMKM Kab. Magetan Selanjutnya urusan Koperasi dan UKM dilaksanakan melalui program dan kegiatan sebagai berikut : a. Program dan Realisasi Kegiatan Urusan Koperasi dan UKM pada tahun 2014 di alokasikan anggaran sebesar Rp. 1.733.923.550,- dan terealisasi sebesar Rp. 1.624.935.590,atau 93,71 % dengan lampiran kinerja sebagai berikut : Bab III - 156
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
REALISASI PROGRAM DAN KEGIATAN URUSAN KOPERASI & UKM TAHUN 2014 Target N o 1 1
2
3
Program/ Kegiatan
Indikator Kinerja
2 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran Penyediaan Jasa dan Pelayanan Administrasi Perkantoran Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Pengadaan Kendaraan dinas/operasional Pengadaan perlengkapan gedung kantor Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional Rehabilitasi sedang/berat gedung kantor Program peningkatan disiplin aparatur Pengadaan pakaian dinas beserta
3
Realisasi
Capaian Kinerja (7/5*100 %) 9
Satuan
Kinerja
Anggaran (Rp)
Kinerja
Anggaran (Rp)
4
5
6
7
8
Tesediaya jasa pelayanan administrasi kantor
Bulan
12
311.205.050,00
12
302.914.364
100,00
Kelancaran Pelaksanaan Tugas
Unit
3 unit
60.000.000,00
3
49.800.000
100,00
Tersediaya perlengkapan gedung kantor Terpliharanya gedung kantor secara rutin/berkala Terpeliharanya kendaraan operasional secara rutin/berkala Tersedianya gedung kantor
Bulan
12 bln
85.000.000,00
12 bln
84.667.500
100,00
Bulan
12 bln
8.000.000,00
12 bln
8.000.000
100,00
Bulan
12 bln
31.400.000,00
12 bln
29.271.326
100,00
Bulan
12 bln
82.000.000,00
12 bln
81.475.000
100,00
Terciptanya disiplin pemakaian
Pasang
32
6.200.000,00
32
5.850.000
100,00
Bab III - 157
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Target N o 1
4
5
6
Program/ Kegiatan 2 perlengkapannya Program penciptaan iklim usaha Usaha Kecil Menengah yang konduksif Sosialisasi kebijakan tentang Usaha Kecil Menengah Fasilitasi pengembangan Usaha Kecil Menengah Fasilitasi permasalahan proses produksi Usaha Kecil Menengah Fasilitasi permasalahan proses produksi Usaha Kecil Menengah (Pelatihan) Program Pengembangan Kewirausahaan dan Keunggulan Kompetitif Usaha Kecil Menengah Memfasilitasi peningkatan kemitraan usaha bagi Usaha Mikro Kecil Menengah Pelatihan manajemen pengelolaan Koperasi/KUD Program Pengembangan Sistem
Indikator Kinerja
Realisasi
Capaian Kinerja (7/5*100 %) 9
Satuan
Kinerja
Anggaran (Rp)
Kinerja
Anggaran (Rp)
4
5
6
7
8
Pengurus Koperasi
orang
80
17.926.550,00
80
14.866.550
100,00
Pengurus Koperasi
orang
176
48.159.450,00
176
44.976.550
100,00
Pengurus Koperasi
orang
120
40.694.000,00
120
40.694.000
100,00
UMKM
UMKM
160
50.000.000,00
160
50.000.000
100,00
UMKM
UMKM
135
80.000.000,00
135
80.000.000
100,00
Koperasi/Kelompok
Kop/kel
240
98.838.500,00
240
82.518.500
100,00
3 sepatu aparatur
Bab III - 158
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Target N o 1
7
Program/ Kegiatan
Indikator Kinerja
2 Pendukung Usaha Bagi Usaha Mikro Kecil Menengah Sosialisasi dukungan informasi penyediaan permodalan Koordinasi pemanfaatan fasilitas pemerintah untuk Usaha Kecil Menengah dan koperasi Pemantauan pengelolaan penggunaan dana pemerintah bagi Usaha Mikro Kecil Menengah Peningkatan jaringan kerjasama antar lembaga Penyelenggaraan promosi produk Usaha Mikro kecil Menengah Monitoring, evaluasi dan pelaporan
3
Program Peningkatan Kualitas Kelembagaan Koperasi Koordinasi pelaksanaan kebijakan dan program pembangunan koperasi Sosialisasi prinsip-prinsip
Realisasi
Capaian Kinerja (7/5*100 %) 9
Satuan
Kinerja
Anggaran (Rp)
Kinerja
Anggaran (Rp)
4
5
6
7
8
100
20.000.000,00
100
19.150.000
100,00
UMKM
Kopera si Orang
100
19.250.000,00
100
19.250.000
100,00
Koperasi/Kelompok
Kop/Kel
85
20.000.000,00
85
17.110.000
100,00
UMKM
UMKM
240
50.000.000,00
240
41.840.000
100,00
Bulan
12
300.000.000,00
12
298.464.000
100,00
Kop/kel
170
30.000.000,00
170
24.220.000
100,00
Koperasi
kop
120
20.000.000,00
120
19.764.000
100,00
Terlaksananya sosialisai prinsip-
kop
150
30.000.000,00
150
29.328.000
100,00
Koperasi
Koperasi/Kelompok
Bab III - 159
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Target N o 1
Program/ Kegiatan 2 pemahaman perkoperasian Pembinaan, pengawasan, dan perhargaan koperasi berprestasi Penyebaran model-model pola pengembangan koperasi Monitoring, evaluasi dan pelaporan
Pengembangan sistem informasi perencanaan pengembangan perkopersian 8 Program Peningkatan Kualitas Bahan Baku Penguatan Kelembagaan Kelompok Petani Tembakau 10 Program Pembinaan Lingkungan Sosial Pembinaan kemampuan dan keterampilan kerja masyarakat di lingkungan industri hasil tembakau atau daerah penghasil bahan baku
Indikator Kinerja
Realisasi
Capaian Kinerja (7/5*100 %) 9
Satuan
Kinerja
Anggaran (Rp)
Kinerja
Anggaran (Rp)
4
5
6
7
8
kop
150
20.000.000,00
150
18.300.000
100,00
Terlaksananya penyebarab model-model pengembangan koperasi Koperasi/Kelompok
kop
320 kop
65.000.000,00
320
50.454.800
100,00
org
300
30.000.000,00
300
29.991.000
100,00
Anggota Koperasi
org
880
160.250.000,00
880
139.850.000
100,00
Kelompok
org
50 org
19.000.000,00
50
15.600.000
100,00
Kelompok
org
130
31.000.000,00
130
26.580.000
3 prinsip pemahaman perkoperasian Koperasi
100,00
Bab III - 160
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Target N o 1
Program/ Kegiatan
Indikator Kinerja
2 industri hasil tembakau
3 JUMLAH
Realisasi
Satuan
Kinerja
Anggaran (Rp)
Kinerja
Anggaran (Rp)
4
5
6
7
8
Capaian Kinerja (7/5*100 %) 9
1.624.935.590
93,71
1.733.923.550,00
Bab III - 161
b. Permasalahan dan Solusi Permasalahan Jumlah Personil / karyawan / staf Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil Menengah yang semakin menyusut karena pindah dinas, promosi, pensiun ataupun meninggal dunia. Adanya kekosongan jabatan Kepala Dinas Koperasi UMKM dan satu kepala seksi yang sangat berpengaruh Sarana Gedung kantor yang sudah waktunya untuk di rehabilitasi Solusi Memaksimalkan jumlah personil yang ada walaupun harus merangkap tugas antar bidang Memaksimalkan sarana prasarana yang ada, yang terenting kegiatan – kegiatan berjalan walaupun hasilnya kurang maksimal.
c. Kegiatan Tahun 2014 Yang Tidak Terlaksana (Dana Tidak Terserap) No
SKPD
Program/ Kegiatan
Jumlah Anggaran (Rp)
Alasan Tidak Terserap
-
-
-
-
-
-
-
Jumlah
11. URUSAN KEPENDUDUKAN DAN CATATAN SIPIL Urusan Kependudukan dan Catatan Sipil merupakan urusan yang menunjang keberhasilan seluruh pencapaian tujuan stratejik yang ditetapkan dalam renstra. Laju pertumbuhan penduduk adalah salah satu faktor penting yang menjadi pemicu bagi keberhasilan atau kegagalan sasaran–sasaran stratejik Pemerintah Kabupaten Magetan, sehingga bidang ini sangat vital dalam menunjang kinerja bidang–bidang lainnya. Urusan kependudukan dan catatan sipil memiliki wewenang dan tanggungjawab dalam menangani dan mengendalikan masalah–masalah kependudukan. Sasaran “meningkatnya kualitas pelayanan administrasi kependudukan” diukur dengan indikator kinerja sebagai berikut: 1).
Persentase KTP yang diselesaikan dalam jangka waktu 3 hari Persentase KTP yang diselesaikan dalam jangka waktu 3 hari adalah indikator yang menggambarkan pelayanan administrasi kependudukan untuk pembuatan KTP yang dilakukan pemerintah dalam rangka Bab III - 162
meningkatkan pelayanan publik. Realisasi jumlah pemohon KTP dan KTP yang berhasil diselesaikan dalam jangka waktu 3 hari tahun 2013 dan 2014 adalah sebagai berikut:
No .
TABEL IV.76 PERKEMBANGAN JUMLAH PEMOHON KTP DAN KETEPATAN WAKTU PENYELESAIAN KTP Jumlah Pemohon KTP Ketetapan Tahun Waktu Dalam Uraian penyelesaian KTP (%) 2013 2014 2013 2014 Jumlah pemohon 1 KTP 27.404 33.91 100,00 99.6 2 Jumlah KTP 2 yang selesai 27.404 33.78 diproses 3 hari 4 Sumber Data: Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kab. Magetan Jumlah pemohon pembuatan KTP tahun 2014 sebanyak 33.912 orang, atau realisasi sebanyak 33.784 orang yang selesai di proses dalam 3 hari. Dengan demikian persentase jumlah KTP yang sesuai permohonan selesai di proses dalam 3 hari capaiannya adalah 99.6 %. Hal ini menunjukkan bahwa salah satu pelayanan kependudukan telah sesuai yang diharapkan.
2).
Persentase akta kelahiran yang diselesaikan dalam jangka waktu 3 hari Persentase akta kelahiran yang diselesaikan dalam jangka waktu 3 hari adalah
indikator
kependudukan
yang
dalam
menggambarkan
pembuatan
akte
pelayanan kelahiran
administrasi
yang
dilakukan
pemerintah dalam rangka meningkatkan pelayanan publik. Realisasi jumlah pemohon akta kelahiran yang berhasil diselesaikan dalam jangka waktu 3 hari tahun 2013 dan 2014 adalah sebagai berikut : RUMUS Jumlah penduduk memiliki Kepemilikan akta kelahiran per akta kelahiran 1000 penduduk Jumlah Penduduk
X 100
TABEL IV.77 KEPEMILIKAN AKTA KELAHIRAN PER 1000 PENDUDUK Bab III - 163
No.
Uraian
1
Jumlah penduduk memiliki akta kelahiran Jumlah Penduduk
2
Kepemilikan Akta Kelahiran per Tahun 1000 penduduk (%) 2013 2014 2013 2014 232.88 247.08 24,03 36.5 6 8 704.82 676.71 1 7
Sumber Data: Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kab. Magetan Jumlah pemohon pembuatan akta kelahiran tahun 2013 sebanyak 232.886 orang, naik sebanyak 14.202 orang atau 36.5 % tahun 2014, jumlah akta kelahiran yang selesai di proses sebanyak 14.202. Dengan demikian persentase jumlah akta kelahiran yang selesai di proses dalam 3 hari capaiannya adalah 36.5 %. Hal ini menunjukkan bahwa salah satu pelayanan kependudukan telah berhasil. Kenaikan kepemilikan akta kelahiran tahun 2014 masih relatif kecil disebabkan antara lain: a) Masyarakat
yang
usianya
diatas
usia
produktif
cenderung
mengabaikan kepemilikan akta kelahiran; b) Kurangnya perhatian masyarakat akan pentingnya akta kelahiran didalam kehidupan sehari-hari; c) Kurang efektifnya sosialisasi administrasi kependudukan (khususnya tentang kepemilikan akta kelahiran). Langkah-langkah selanjutnya yang diambil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Magetan adalah: a) Akan terus mensosialisasikan arti pentingnya memiliki Dokumen Administrasi Kependudukan (Akta Kelahiran); b) Memberikan
sanksi
administrasi
kepada
masyarakat
apabila
terlambat mengurus akta kelahiran sesuai Perda Nomor 7 Tahun 2010
tentang
Penyelenggaraan
Administrasi
Kependudukan
sebagaimana telah diubah Peraturan Daerah Nomor 11 Tahun 2013. c) Mensosialisasikan kepada masyarakat bahwa pencatatan kelahiran yang melampaui batas waktu 60 hari diwajibkan melalui Putusan Kepala Dinas. d) Melakukan pendataan ke desa-desa tentang kepemilikan Akta Kelahiran untuk mengukur seberapa banyak masyarakat yang belum memiliki akta kelahiran khususnya usia yang sudah tidak produktif. Bab III - 164
3).
Persentase penduduk ber KTP Persentase penduduk ber KTP menggambarkan seberapa besar jumlah penduduk yang wajib ber KTP yang memiliki KTP atau tercatat dalam data kependudukan atau perbandingan antara jumlah penduduk yang ber KTP dan jumlah penduduk yang wajib ber KTP. Realisasi penduduk ber KTP tahun 2013 dan 2014 adalah sebagai berikut: RUMUS Jumlah Penduduk yang memiliki KTP Jumlah penduduk wajib KTP (>17 dan atau pernah/sudah menikah)
Kepemilikan KTP
X 100 %
TABEL IV.78 KEPEMILIKAN KTP No . 1 2
Tahun
Uraian Jumlah penduduk yang memiliki KTP Jumlah penduduk wajib KTP (>17 dan atau pernah/sudah menikah)
2013 563.847
2014 524.04
563.847
524.04
Kepemilikan KTP (%) 2013 2014 100,00 100.0 0 0
Sumber Data: Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kab. Magetan a) Berdasarkan Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2013 Tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2006 tentang Administrasi Kependudukan pada pasal 7 ayat (1) Pemerintah Kabupaten/Kota
berkewajiban
menyelenggarakan
urusan
dan
Administrasi
bertanggung
jawab
Kependudukan
yang
dilakukan oleh Bupati/Walikota dengan kewenangannya diantaranya pada
huruf
kabupaten/kota
g
penyajian
berasal
dari
data data
kependudukan kependudukan
bersekala yang
telah
dikonsolidasikan dan dibersihkan oleh Kementrian yang bertanggung jawab dalam urusan Pemerintahan Dalam Negeri. b) Hasil Update data Kependudukan dari Kementrian Dalam Negeri RI per 31 Desember 2014 Jumlah Penduduk Wajib KTP sebanyak 524.040 jiwa dan yang memiliki KTP Elektronik sebanyak 485.299, sedangkan sisanya sebanyak 38.741 jiwa masih pegang KTP Non Elektronik. Langkah-langkah selanjutnya yang diambil Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Magetan adalah:
Bab III - 165
a) Akan terus mensosialisasikan arti pentingnya memiliki Dokumen Administrasi Kependudukan (KTP); dan b) Memberikan
sanksi
administrasi
kepada
masyarakat
apabila
terlambat mengurus KTP sesuai Perda Nomor 7 Tahun 2010 tentang Penyelenggaraan Administrasi Kependudukan sebagaimana telah diubah Peraturan Daerah Nomor 11 Tahun 2013. Perlu kami informasikan untuk data penduduk kepemilikan KTP dan wajib KTP tahun 2013 masih menggunakan database untuk pelayanan yang belum dibersihkan oleh kementrian dalam negeri.
4).
Penerapan KTP Nasional Berbasis NIK TABEL IV.79 PENERAPAN KTP NASIONAL BERBASIS NIK Tahun
No.
Uraian
1
Jumlah penduduk yang memiliki KTP Penerapan KTP Nasional berbasis NIK (Sudah/Belum) Jumlah penduduk wajib KTP (>17 dan atau pernah/sudah menikah)
2
2013 485.299
2014 485.29
563.847
524.04
Penerapan KTP Nasional Berbasis NIK (%) 2013 2014 86 92.6 9
0
Sumber Data: Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kab. Magetan Perlu diketahui bahwa pada Tahun 2014, Kementrian Dalam Negeri melalui Direktorat Kependudukan dan Pencatatan Sipil sudah tidak melaksanakan Pencetakan KTP-Elektronik. Selanjutnya urusan Kependudukan dan Catatan Sipil dilaksanakan melalui program dan kegiatan Indikator Kinerja sebagai berikut : a.
Program dan Realisasi Kegiatan Urusan Kependudukan dan Catatan Sipil pada tahun 2014 di alokasikan anggaran sebesar Rp. 3.009.920.000 2.948.940.482 atau 98 %
dan terealisasi sebesar Rp
dengan lampiran kinerja sebagai berikut :
Bab III - 166
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
REALISASI PROGRAM DAN KEGIATAN URUSAN DISPENDUKCAPIL TAHUN 2014 No 1 1
2
3
Program/ Kegiatan 2 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran Penyediaan Jasa dan Pelayanan Administrasi Perkantoran Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Pembangunan gedung kantor pengadaan Kendaraan dinas/operasional Pengadaan peralatan gedung kantor Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional Pemeliharaan rutin/berkala peralatan kantor Program peningkatan disiplin aparatur Pengadaan pakaian dinas beserta
Target
Indikator Kinerja
Capaian Kinerja (7/5*100%)
Realisasi
Satuan 4
Kinerja 5
Tahun
1
916.143.450,00
1
898.435.132,00
100,00
Unit Unit
2 4
290.000.000,00 192.000.000,00
2 4
288.506.450,00 191.280.000,00
100,00 100,00
paket
1
486.623.400,00
1
472.700.000,00
100,00
Prosentase gedung kantor yang diperbaiki Prosentase kendaraan dinas yang diperbaiki Prosentase peralatan kantor yang diperbaiki
Tahun
1
92.825.000,00
1
91.654.950,00
100,00
Unit
3
109.366.000,00
3
105.640.400,00
100,00
Tahun
1
12.750.000,00
1
12.750.000,00
100,00
Jumlah Perlengkapan Pakaian Dinas
Orang
43
8.000.000,00
43
7.800.000,00
100,00
3
Prosentase pelayanan administrasi perkantoran yang terserap
Prosentase gedung kantor yang di bangun Prosentase peralatan gedung kantor yang dibeli, Roda empat : 1 unit, Roda Dua : 3 unit Jumlah Peralatan Kantor yang di Beli
Anggaran 6
Kinerja 7
Anggaran 8
9
Bab III - 167
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
No 1 4
5
Program/ Kegiatan 2 perlengkapannya Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur Pendidikan dan pelatihan formal Program Penataan Administrasi Kependudukan Pengembangan data base kependudukan Penyusunan kebijakan kependudukan Sosialisasi Kebijakan kependudukan Pelayanan Administrasi Kependudukan Pengelolaan data arsip elektronik Pengelolaan Data Arsip Elektronik KK dan KTP
Target
Indikator Kinerja 3
Jumlah yang Mengikuti Pendidikan dan Pelatihan Formal
Prosentase pendataan / kepemilikan Akta Kelahiran untuk umur 0-18 tahun Jumlah Buku Profil Kependudukan Peserta yang mengikuti sosialisasi kependudukan Prosentase penerbitan KK, KTP dan jumlah perekaman e-KTP baik bagi wajib e-KTP maupun sebelum umur 17 tahun Jumlah Arsip data kependudukan secara elektronik Jumlah Arsip data kependudukan secara elektronik untuk KK dan KTP JUMLAH DISPENDUK
Capaian Kinerja (7/5*100%)
Realisasi
Satuan 4
Kinerja 5
Anggaran 6
Tahun
1
40.000.000,00
1
36.949.000,0000
100,00
Kec.
18
265.050.000,00
18
262.706.500,00
100,00
Buku
500
71.720.000,00
500
71.636.500,00
100,00
Orang
542
90.000.000,00
542
89.036.500,00
100,00
Tahun
1
305.517.150,00
1
293.161.050,00
100,00
Paket
1
60.950.000,00
1
58.948.000,00
100,00
Paket
1
68.975.000,00
1
67.736.000,00
100,00
2.948.940.482,00
97,97
3.009.920.000,00
Kinerja 7
Anggaran 8
9
Bab III - 168
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
b. Permasalahan dan Solusi Permasalahan Masih
banyaknya
warga
masyarakat
yang
belum
melalukan
perekaman KTP-EL dikarenakan masih berada di luar negeri ( TKI ), berada di luar daerah dan tingkat kepedulian masyarakat masih rendah. Untuk pencetakan KTP-EL masih terkendala masalah Blangko yang pemenuhannya semua dari pusat yang jumlahnya tidak sesuai dengan kebutuhan masyarakat Magetan dan untuk mesin cetak KTP-EL yang kita punyai masih 2 Unit, tapi yang bisa kita operasikan baru 1 unit dikarenakan smart card yang kita punyai baru 1, dan untuk kapasitas cetaknya satu harinya hanya mampu mencetak 50 lembar Untuk masalah akta capil masih rendahnya tingkat kepedulian masyrakat khususnya dalam pembuatan akta yang lainnya ( diluar Akta Kelahiran % perkawinan ) Solusi Melakukan Kegiatan Sosialisai Kependudukan tentang pentingnya masalah administrasi kependudukan yang menjadi pokok data yang dimiliki masyarakat dan melakukan jemput bola ke masyarakat c. Kegiatan Tahun 2014 Yang Tidak Terlaksana (Dana Tidak Terserap) No
SKPD
Program/ Kegiatan
Jumlah Anggaran (Rp)
Alasan Tidak Terserap
-
-
-
-
-
Jumlah
-
-
Bab III - 169
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
12. URUSAN KETENAGAKERJAAN Bidang Ketenagakerjaan memberikan kontribusi terhadap pencapain visi misi Kab. Magetan yang bertujuan untuk mewujudkan sumberdaya manusia yang sehat, cerdas, produktif dan berdaya saing tinggi, meningkatkan kesejahteraan
pendududuk
Magetan,
terkendalinya
laju
pertumbuhan
penduduk, dan terwujudnya peningkatan keberdayaan perempuan dan generasi muda. Kebijakan bidang ketenagakerjaan yang diarahkan untuk pengembangan prasarana dan sumberdaya manusia untuk mengembangkan ketrampilan yang sesuai dengan kebutuhan daerah. Penyelenggaraan
urusan
ini
mengemban
satu
sasaran,
yaitu
menurunkan angka kemiskinan dan pengangguran. Dengan upaya tersebut diharapkan dapat terbangun tenaga kerja yang berkualitas yang siap kerja, baik ikut dalam suatu komunitas perusahaan, berwirakarya sebagai wirausaha secara mandiri. Indikator yang ditetapkan guna memberi gambaran pencapaian sasaran sebagai berikut : 1).
Tingkat partisipasi angkatan kerja Persentase tingkat partisipasi angkatan kerja adalah indikator jumlah angkatan kerja dibanding dengan jumlah penduduk usia kerja(15-64 tahun), tabeltingkat partisipasi angkatan kerjaberikut ini:
Tingkat partisipasi angkatan kerja
RUMUS Jumlah penduduk Angkatan Kerja Jumlah penduduk usia kerja (15-64 thn)
X100%
TABEL IV. 80 TINGKAT PARTISIPASI ANGKATAN KERJA No
Uraian .
1
Jumlah angkatan kerja(orang)
2
Jumlah penduduk usia kerja/1564 tahun (orang)
Tingkat Partisipasi Tahun Angkatan Kerja (%) 2013 2014 2013 2014 373.86 378.19 70,39 71,01 9 5 531.14 532.57 8 6
Sumber data Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi
Bab III - 170
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
2).
Pencari kerja yang ditempatkan Persentase pencari kerja yang ditempatkan adalah indikator jumlah pencari kerja yang ditempatkan dibandingkan dengan jumlah pencari kerja yang mendaftar. RUMUS
Presentase Pencari kerja yang ditempatkan
No 1 2
Jumlah pencari kerja yang ditempatka n Jumlah pencari kerja yang mendaftar
X100%
TABEL IV. 81 PENCARI KERJA YANG DITEMPATKAN Pencari Kerja Yang Tahun Ditempatkan (%) Uraian . 2013 2014 2013 2014 Jumlah pencari kerja yang 1.555 2.912 7,70 11,96 ditempatkan Jumlah pencari kerja yang 20.19 24.34 mendaftar 1 8 Sumber data Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi
3).
Tingkat pengangguran terbuka Pengangguran terbuka adalah indikator jumlah pengangguran terbuka usia angkatan kerja dibandingkan dengan jumlah penduduk angkatan kerja. TABEL IV. 82 PERSENTASE TINGKAT PENGANGGURAN TERBUKA
No .
Uraian
Tahun 2013
1
Jumlah penganggur usia kerja (orang)
2
Jumlah penduduk angkatan kerja (orang)
9.950 401.9
2014 16.84
Tingkat Pengangguran Terbuka (%) 2013 2014 2,48 2,93 4
574.1 7 4
3 5
Sumber data Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi
Bab III - 171
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
4).
Jumlah kecelakaan kerja Jumlah kecelakaan kerja adalah indikator yang menunjukkan jumlah kecelakaan kerja. Indikator kecelakaan kerja pada periode tahun 2013 sampai dengan tahun 2014. RUMUS % kecelakaan kerjaKerja
kecelakaan kerja Kerja th lalu kecelakaan kerja Kerja th lsekarang
X
100 %
TABEL IV. 83 JUMLAH KECELAKAAN KERJA No 1 2
Uraian . Kecelakaan kerja tahun lalu Kecelakaan kerja tahun sekarang
Tahun 2013 29 15
2014 6 1
Kecelakaan Kerja (%) 2013 2014 1,93 6
Sumber data Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kepatuhan terhadap norma jaminan sosial tenaga kerja (Jamsostek). Persentase kepatuhan terhadap norma jaminan sosial tenaga kerja adalah indikator jumlah perusahaan yang memberikan jaminan sosial sesuai ketentuan dibandingkan dengan jumlah perusahaan yang wajib memberikan jaminan sosial sesuai ketentuan, tersebut tabel dibawah ini : RUMUS Jml perusahaan yg memberikan jaminan sos. Sesuai ketentuan Kepatuhan Terhadap Norma Jaminan Sosial Tenaga Jml perusahaan yg wajib kerja memberikan jaminan sos. Sesuai ketentuan
No .
1
2
X 100 %
TABEL IV. 84 PERSENTASE KEPATUHAN TERHADAP JAMSOSTEK Kepatuhan Terhadap Norma Jaminan Tahun Sosial tenaga Uraian Kerja (%) 201 201 2013 2014 3 4 Jumlah perusahaan yang 147 147 22,89 22,58 memberikan jaminan sosial sesuai ketentuan (perusahaan) Jumlah perusahaan yang wajib 642 651 memberikan jaminan sosial sesuai ketentuan (perusahaan) Sumber data Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi Bab III - 172
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
5).
Tingkat upah minimum kabupaten(UMK) Tingkat upah minimum Kabupaten (UMK) adalah
indikator yang
menunjukkan seberapa besar upah yang diterima oleh setiap pekerja. Dalam rangka meningkatkan taraf hidup pekerja secara rutin pemerintah kabupaten Magetan setiap tahun melakukan penyesuaian terhadap upah pekerja melalui penetapan UMK. Nilai rupiah upah minimum kabupaten ditetapkan setelah dilakukan survei terhadap Kebutuhan Hidup (KHL). Selama
periode
2013/2014
Upah
Minimum
Kabupaten
Magetan
cenderung meningkat. Berikut tabel perkembangan Upah Minimum Kabupaten Magetan TABEL IV.85 JUMLAH UPAH MINIMUM ( U M K ) KABUPATEN MAGETAN No.
Uraian
1
Jumlah upah minimum kabupaten/UMK (Rupiah)
Tahun 2013 865.250,00
2014 1.000.000
Naik /Turun % Kuantum 134.750
115,57
Sumber data : Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi Selanjutnya urusan Tenaga Kerja dilaksanakan melalui program dan kegiatan indicator kinerja sebagai berikut : a. Program dan Realisasi Kegiatan Uusan Ketenaga Kerjaan yang dilaksanakan Dinas Sosial dan Transmigrasi pada tahun 2014 di alokasikan anggaran sebesar Rp. 660.816.000 dan terealisasii sebesar Rp. 500.668.672
atau
75,77 %
dengan lampiran
kinerja sebagai berikut :
Bab III - 173
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
REALISASI PROGRAM DAN KEGIATAN URUSAN KETENAGA KERJAAN TAHUN 2014 Target No
Program/ Kegiatan
1
2
13
Program Peningkatan Kualitas dan Produktivitas Tenaga Kerja Pengadaan peralatan pendidikan dan ketrampilan bagi pencari kerja Program Peningkatan Kesempatan Kerja a Penyebarluasan informasi bursa tenaga kerja b Pemberian fasilitasi dan mendorong sistem pendanaan pelatihan berbasis masyarakat Program Perlindungan dan Pengembangan Lembaga Ketenagakerjaan a Pengendalian dan pembinaan lembaga
14
15
Capaian Kinerja (7/5*100%)
Realisasi
Indikator Kinerja Satuan
Kinerja
Anggaran (Rp)
Kinerja
Anggaran (Rp)
4
5
6
7
8
Terlatihnya masyarakat penganggur untuk peningkatan kesejahteraan keluarganya
Kube
2
20.000.000,00
2
19.922.550
100,00
Meningkatnya mekanisme pelayanan AKAL, AKAD dan AKAN
Kec
18
88.000.000,00
18
45.144.910
100,00
org
40
100.000.000,00
40
94.010.000
100,00
Kasus
5
75.000.000,00
5
15.317.900
100,00
3
9
Terciptanya dan mengembangkan lapangan usaha baru untuk penganggur
Terwujudnya penempatan tenaga kerja sesuai peraturan perundang undangan
Bab III - 174
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Target No 1
16
Program/ Kegiatan
Capaian Kinerja (7/5*100%)
Realisasi
Indikator Kinerja
2 penyalur tenaga kerja b Sosialisasi berbagai peraturan pelaksanaan tentang ketenagakerjaan c Peningkatan pengawasan, perlindungan dan penegakkan hukum terhadap keselamatan dan kesehatan kerja Program Pembinaan Lingkungan Sosial a Pembinaan kemampuan dan keterampilan kerja masyarakat di lingkungan industri hasil tembakau atau daerah penghasil bahan baku industri hasil tembakau
Satuan
Kinerja
Anggaran (Rp)
Kinerja
Anggaran (Rp)
3
4
5
6
7
8
Terlaksananya sosialisasi UMK Kab tahun 2015 serta kegtn Monev
Perush
60
92.816.000,00
60
81.024.262
100,00
Terlaksananya kegiatan penanaman norma pengawasan dan pembinaan norma ketenagakerjaan dan norma K3 di perusahaan
Perush
60
125.000.000,00
60
95.219.750
76,18
20
160.000.000,00
20
150.029.300
93,77
500.668.672
75,77
Terlaksananya pelatihan ketrampilan dan pembekalan kube petani tembakau
JUMLAH KETENAGA KERJAAN
Kube
660.816.000,00
9
Bab III - 175
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
b. Permasalahan dan Solusi Permasalahan :
bersaing di bursa kerja lokal, Nasional maupun Internasional
Masih tingginya tingkat pengangguran terbuka
Solusi
: Memberikan pelatihan dan ketrampilan bagi calon tenaga kerja
sehingga Perlu dibentuk / didirikan Balai Latihan Kerja (BLK) di Kabupaten Magetan
Memperluas kesempatan kerja
Menciptakan lapangan kerja baru Masih rendahnya kemampuan dan ketrampilan pencari kerja sehingga tidak mampu
c. Kegiatan Tahun 2014 Yang Tidak Terlaksana (Dana Tidak Terserap) No
SKPD
Program/ Kegiatan
-
-
-
Jumlah Anggaran (Rp) -
Alasan Tidak Terserap -
-
Jumlah
-
13. URUSAN KETAHANAN PANGAN Urusan Ketahanan Pangan berkaitan dengan tujuan stratejik berupa meningkatnya
pertumbuhan ekonomi daerah melalui optimalisasi potensi
daerah dan pemberdayaan masyarakat, sebagai leading sector adalah Badan Ketahanan Pangan Kabupaten Magetan. Kebijakan stratejik yang dilakukan adalah peningkatan ketahanan pangan masyarakat, tabel sebagai berikut : RUMUS Rata-Rata jumlah ketersediaan pangan utama per tahun (kg)
Ketersediaan pangan utama
X100%
Jumlah penduduk TABEL IV. 86 KETERSEDIAAN PANGAN UTAMA No
Uraian
1
Rata2 jumlah ketersediaan pangan utama per tahun (kg) Jumlah penduduk % jumlah ketersediaan pangan utama per tahun (kg)
2
Tahun 2013
2014
245.904
191.793
695.158
696.007 27,55
Ketersediaan Pangan Utama (%) 2013 2014 33,91
27,55
33,91
27,55
Sumber Data: Badan Ketahanan Pangan Kab. Magetan Bab III - 176
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Rata-rata konsumsi bahan pangan utama Merupakan indikator yang menggambarkan rata-rata konsumsi bahan pangan utama (beras) per kg/kapita/tahun. Realisasi rata-rata konsumsi bahan pangan utama (beras) dari tahun 2013 dan 2014 adalah sebagai berikut: TABEL IV. 87 RATA-RATA KONSUMSI BAHAN PANGAN UTAMA No.
Uraian
1
Rata-rata konsumsi bahan pangan utama (beras) per kg/kapita/tahun
2013 91,25
Tahun 2014 90,25
% 0,01
Sumber Data: Badan Ketahanan Pangan Kab. Magetan Selanjutnya berikut :
urusan
dilaksanakan melalui program dan kegiatan sebagai
a. Program dan Realisasi Kegiatan Urusan Ketahanan Pangan pada tahun 2014 di alokasikan anggaran sebesar Rp.4.723.180.575,00 dan terealisasi sebesar Rp.4.448.992.504,00 atau
94,19
%
dengan
lampiran
kinerja
sebagai
berikut
:
Bab III - 177
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
REALISIASI PROGRAM DAN KEGIATAN URUSAN KETAHANAN PANGAN TAHUN 2014 Target No 1 1
2
Program/ Kegiatan 2 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran Penyediaan Jasa dan Pelayanan Administrasi Perkantoran Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur pengadaan Kendaraan dinas/operasional Pengadaan peralatan gedung kantor
Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor
3
Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional Rehabilitasi sedang/berat gedung kantor Program peningkatan disiplin aparatur Pengadaan pakaian dinas beserta perlengkapannya
Indikator Kinerja 3
Tercapainya kelancaran pelayanan administrasi perkantoran
Terpenuhinya kendaraan dinas roda dua Badan Ketahanan Pangan Terpenuhinya peralatan gedung kantor, sehingga pekerjaan dapat berjalanan dengan lebih baik Terciptanya gedung kantor yang baik dan bersih dan dapat bekerja dengan nyaman Terpenuhinya pemeliharaan dan operasional kendaraan dinas kantor Terbangunya Gedung kantor badan Ketahanan Pangan Terpenuhinya sepatu Dinas Kaeyawan Badan Ketahnan Pangan
Realisasi
Capaian Kinerja (7/5*100%) 9
Satuan
Kinerja
Anggaran
Kinerja
Anggaran
4
5
6
7
8
bulan
12
200.000.000,00
12
93.674.644,00
100
unit
6
84.275.000,00
6
84.275.000,00
100
paket
1
71.796.700,00
1
71.796.700
100
paket
1
7.803.300,00
1
7.803.300
100
unit
12
56.100.000,00
12
56.100.000
100
paket
1
195.000.000,00
1
46.470.000
100
pasang
29
5.300.000,00
29
5.300.000
100
Bab III - 178
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014 Target Satuan
Kinerja
Anggaran
Kinerja
Anggaran
3
4
5
6
7
8
Capaian Kinerja (7/5*100%) 9
Terwujudnya pembangunan fisik gudang cadangan pangan di Desa dan Penggilingan Padi Meningkatnya keberdayaan masyarakat dipedesaan dan tertanganinya keamanan pangan - Pengisian Lumbung Kabupaten '- Bantuan Gabah Lumbung masyarakat '- Buku NBM
unit
2
2
2.584.392.250,00
100
paket
1
No
Program/ Kegiatan
Indikator Kinerja
1 4
2 Program Pengembangan Ketersediaan dan Penanganan Kerawanan Pangan Penguatan Cadangan Pangan
Penanganan Daerah Rawan Pangan
Peningkatan Ketersediaan Energi dan Protein Perkapita 5
6
Program Distribusi dan Akses Pangan Peningkatan Ketersediaan Informasi, Pasokan Harga dan Akses Pangan Stabilitas Harga dan Pasokan Pangan
Program Penganekaragaman dan Keamanan Pangan Peningkatan Skor Pola Pangan Harapan (PPH) Pengawasan dan Pembinaan Keamanan Pangan
Realisasi
2.649.685.575
1 243.220.000
paket
1
1 595.000.000
Tersedianya Informasi, Pasokan Harga dan Akses Pangan di Kecamatan Pinjaman modal Lembaga Pembeli Gabah (LPG) dan Rakor Dewan Ketahanan Pangan (DKP)
paket
Meningkatnya ketersediaan konsumsi pangan melalui pemnfaatan pekarangan Tercapainya Lomba Cipta Menu Tingkat Kabupaten dan Propinsi, memberikan makanan kecil yang aman kepada anak SD dan kepada Ibu Hamil dan Ibu Neteki
paket
1
1
1
1
1 1
100 86.462.400,00
200.000.000
paket
100 593.357.050,00
90.000.000 paket
100 228.645.000,00
100 171.706.560,00
1 100.000.000 225.000.000,00
1
100 97.322.600 221.687.000,00
100
Bab III - 179
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014 Target No
Program/ Kegiatan
Indikator Kinerja
1
2
3 JUMLAH
Realisasi
Satuan
Kinerja
Anggaran
Kinerja
Anggaran
4
5
6
7
8
Capaian Kinerja (7/5*100%) 9
4.448.992.504,00
94,19
4.723.180.575,00
Bab III - 180
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
b. Permasalahan dan Solusi Permasalahan Data pangan dari Dinas Instansi terkait yang belum lengkap/valit Untuk distribusi dan akses pangan belum adanya timbangan barang sehingga distribusi tidak bisa terpantau Pengembangan umbi-umbian masih lamban, dikarenakan persepsi masyarakat bahwa umbi-umbian makanan “wong ndeso” dan tidak bergizi Masih terdapat daerah rawan pangan meskipun menunjukan tren yang menurun Solusi Umbi-umbian merupakan sumber karbohidrat, sehingga perlu adanya sentuhan teknologi untuk meningkatkan nilai tambah Memberikan stimulan bantuan usaha produktif dan Sosialisasi pencegahan kerawanan pangan Diadakan sinkronisasi Perlu koordinasi lebih lanjut untuk distribusi dan akses pangan c. Kegiatan Tahun 2014 Yang Tidak Terlaksana (Dana Tidak Terserap) No
SKPD
Program/ Kegiatan
-
-
-
Jumlah Anggaran (Rp) -
Jumlah
Alasan Tidak Terserap -
-
-
14. URUSAN PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN ANAK Urusan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak merupakan urusan yang menunjang keberhasilan tujuan stratejik meningkatnya kualitas pelayanan
kesehatan
dan
pelayanan
dasar
lainnya
dalam
rangka
meningkatkan derajat kesehatan, kualitas hidup dan kesejahteraan sosial yang tinggi. Sedangkan kebijakan stratejik pada urusan ini adalah peningkatan perlindungan perempuan dan anak. Leading sector urusan ini adalah Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana. Penyelenggaraan Urusan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak diarahkan untuk mencapai sasaran “Terjaminnya keadilan gender dalam penyelenggaraan pemerintah, pembangunan dan kemasyarakatan”.dengan indicator sebagai berikut : RUMUS Bab III - 181
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Partisipasi perempuan di lembaga pemerintah
Pekerja perempuan di lembaga pemerintah
X100%
Jumlah pekerja perempuan
TABEL IV.88 PARTISIPASI TENAGA PEREMPUAN DI LEMBAGA PEMERINTAHAN No.
Indikator Kinerja
1 2
Tahun 2013
%
2014
%
Jumlah pekerja perempuan di lembaga pemerintah(orang)
6.247
65,46
6.914
82,75
Jumlah perempuan(orang)
9.543
pekerja
8.355
Sumber data Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana 1).
Angka melek huruf perempuan usia 15 tahun keatas Persentase angka melek huruf perempuan usia 15 tahun keatas adalah indikator jumlah anak perempuan usia 15 tahun keatas dibanding dengan jumlah anak perempuan usia 15 tahun keatas. Selama periode tahun 2013-2014 angka melek huruf perempuan usia 15 tahun keatas dapat digambarkan sebagai berikut: TABEL IV.89 PERSENTASE PARTISIPASI TENAGA PEREMPUAN DI LEMBAGA TAHUN URAIAN 2013 2014 Jumlah pekerja perempuan di lembaga 6.247 8.355 pemerintah(orang) Jumlah pekerja perempuan(orang) 7.506 9.748 Persentase 65,46 % 85,71 Sumber data Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana
No. 1
2
TABEL IV.90 PERSENTASE ANGKA MELEK HURUF PEREMPUAN USIA 15 TAHUN KEATAS Tahun Indikator Kinerja 2013 % 2014 Jumlah perempuan usia >15 254.108 tahun keatas melek huruf (orang) Jumlah anak perempuan usia > 15 tahun
285.178
89.16
257.508
% 90,28
285.236
Bab III - 182
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Sumber data Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana
2).
Partisipasi angkatan kerja perempuan Persentase partisipasi angkatan kerja perempuan adalah
indikator
jumlah partisipasi angkatan kerja perempuan dibanding dengan jumlah angkatan
kerja
perempuan.
Selama
periode
tahun
2013-2014
persentase partisipasi angkatan kerja perempuan relatif tetap. 3).
Peningkatan peran perempuan di bidang ekonomi Persentase peningkatan peran perempuan di bidang ekonomi adalah indikator
jumlah
perempuan
pengembang
ekonomi
produktif
dibandingkan dengan jumlah perempuan. Selama periode tahun 20132014 peran perempuan di bidang ekonomi mengalami kenaikan, seperti yang terlihat pada data berikut :
Peningkatan peran Perempuan di bidang ekonomi
RUMUS Perempuan pengembang usaha ekonomi produktif jumlah perempuan
X100%
TABEL IV.91 PENINGKATAN PERAN PEREMPUAN DI BIDANG EKONOMI No. 1 2
Indikator Kinerja Jumlah perempuan pengembang ekonomi produktif (orang) Jumlah perempuan
Tahun 2013
%
2014
%
1.162
37.38
2.031
60
3.108
3.385
(orang) Sumber data Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana
4).
Cakupan perempuan dan anak korban kekerasan yang mendapatkan penanganan pengaduan oleh petugas terlatih dalam pusat pelayanan terpadu perlindungan perempuan P2T-P2A. Persentase Cakupan perempuan dan anak korban kekerasan yang mendapatkan penanganan pengaduan oleh petugas terlatih dalam pusat pelayanan terpadu perlindungan perempuan P2T-P2A dibandingkan dengan cakupan perempuan dan anak korban kekerasan. Bab III - 183
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Selama kurun waktu tahun 2013 sampai dengan 2014 penanganan Pemerinah Kabupaten Mangetan dapat digambarkan sebagai berikut:
Cakupan perempuan dan anak korban kekerasan yang mendapatkan penanganan pengaduan oleh petugas terlatih dalam pusat pelayanan terpadu perlindungan perempuan P2T-P2A
RUMUS Perempuan dan anak korban kekerasan yang mendapatkan penanganan pengaduan oleh petugas terlatih dalam pusat pelayanan terpadu perlindungan perempuan P2T-P2A Jumlah Cakupan perempuan dan anak korban kekerasan
X100%
TABEL IV.92 CAKUPAN PEREMPUAN DAN ANAK KORBAN KEKERASAN YANG MENDAPATKAN PENANGANAN P2T-P2A Tahun No. Indikator Kinerja 2013 % 2014 1
Perempaun dan anak korban kekerasan yang mendapatkan penanganan pengaduan oleh petugas terlatih dalam pusat pelayanan terpadu perlindungan perumpuan P2T-P2A(orang)
75
2
Jumlah cakupan perumpuan dan anak korban kekerasan(orang)
184
40.76
85
% 77,27
110
Sumber data Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana Selanjutnya urusan kesehatan dilaksanakan melalui program dan kegiatan sebagai berikut : a. Program Realisasi Program dan Kegiatan Urusan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak pada tahun 2014 alokasikan anggaran sebesar Rp 350.000.000. dan terealisasi sebesar Rp 331.136.500,- atau 94,61 % dengan lampiran kinerja sebagai berikut :
Bab III - 184
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Bab III - 185
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
1 1
2
3
TABEL IV.75 REALISASI PROGRAM DAN KEGIATAN URUSAN PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN ANAK Indikator Realisasi Kinerja Program / Kegiatan Indikator Kinerja Anggaran Satuan Kinerja Kinerja (Rp) 2 3 4 5 6 7 Program keserasian Kebijakan Peningkatan Kualitas Anak dan Perempuan Sosialisasi Undang-Undang Keberanian masyarakat 1 100 50.000.000 1 Perlindungan Perempuan melaporkan ke aparat apabila kegiatan dan Anak terjadi kekerasan dalam rumah tangga Program Penguatan Kelembagaan Pengarusutamaan Gender dan Anak Evaluasi pelaksanaan PUG Semakin meningkatnya peran 2 100 30.000.000 2 perempuan sehingga tidak terjadi kegiatan diskriminatif bagi perempuan Operasional P2T-P2A Semakin berkurangnya korban 2 100 55.000.000 2 Tingkat Kabupaten kekerasan terhadap perempuan kegiatan dan anak Program Peningkatan kualitas Hidup dan
Anggaran (Rp) 8
Capaian Kinerja (7/5*100%) 9
48.681.000
100
27.435.000
100
54.348.000
100
Bab III - 186
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
1
4
TABEL IV.75 REALISASI PROGRAM DAN KEGIATAN URUSAN PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN ANAK Indikator Realisasi Kinerja Program / Kegiatan Indikator Kinerja Anggaran Satuan Kinerja Kinerja (Rp) 2 3 4 5 6 7 Perlindungan Perempuan Penyusunan Database Menurunnya tindak Kekerasan 2 100 30.000.000 2 Korban Tindak Kekerasan bagi perempuan dan anak kegiatan Program peningkatan peran serta dan kesetaraan jender dalam pembangunan Kegiatan pembinaan Tercapainya pengetahuan dan 1 100 75.000.000 1 organisasi perempuan ketrampilan bagi perempuan kegiatan Kegiatan bimbingan Meningkatnya peran kaum 2 100 60.000.000 2 manajemen usaha bagi perempuan dalam usaha ekonomi kegiatan perempuan dalam megelola produktif usaha Monitoring, evaluasi dan Meningkatnya penghasilan 1 100 50.000.000 1 pelaporan masyarakat bagi perempuan kegiatan JUMLAH
350.000.000
94,61
Anggaran (Rp) 8
Capaian Kinerja (7/5*100%) 9
29.533.500
98,45
62.716.500
83,62
58.922.500
100
50.000.000
100
331.136.500
94,61
Bab III - 187
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
b. Permasalahan dan Solusi Permasalahan : Adanya perubahan data terpilah untuk perempuan dan laki-laki setiap tahunnya. Masih adanya perempuan dan anak yang menjadi korban tindak kekerasan. Kelompok perempuan yang berusaha dalam ekonomi produktif masih sedikit. Solusi : Melaksanakan pendataan data terpilah p0erempuan dan laki-laki setiap tahun. Melaksanakan sosialisasi Undang-undang Perlindungan Perempuan dan Anak. Melaksanakan p0embinaan manajemen usaha ekonomi produktif. c. Kegiatan Tahun 2014 Yang Tidak Terlaksana (Dana Tidak Terserap) No
SKPD
Program/ Kegiatan
-
-
-
Jumlah Anggaran (Rp) -
Alasan Tidak Terserap -
-
Jumlah
-
15. URUSAN KELUARGA BERENCANA DAN KELUARGA SEJAHTERA Urusan Keluarga Berencana dan Keluarga Sejahtera merupakan urusan yang
menunjang
meningkatnya dalam
rangka
keberhasilan
pencapaian
tujuan
stratejik
berupa
kualitas pelayanan kesehatan dan pelayanan dasar lainnya meningkatkan
derajat
kesehatan,
kualitas
hidup
dan
kesejahteraan sosial yang tinggi. Sedangkan kebijakan stratejik pada urusan ini adalah Pengendalian pertumbuhan penduduk. Leading sector urusan ini adalah Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana. Penyelenggaraan Urusan keluarga Berencana dan Keluarga Sejahtera diarahkan untuk mencapai sasaran “Menurunnya pasangan usia subur yang tidak terlayani pemenuhan KB-nya dan meningkat partisipasi masyarakat dalam ber KB”. Keberhasilan pencapaian sasaran diatas pada tahun 2014 dapat dilihat dari tingkat capaian indikator kinerja dari sasaran tersebut. Secara berurutan dapat diuraikan sebagai berikut : 1).
Persentase PUS (Pasangan Usia Subur) yang menjadi peserta KB aktif adalah indikator yang menggambarkan pasangan usia subur yang aktif
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
ber KB atau perbandingan antara jumlah peserta KB aktif dengan jumlah pasangan usia subur. Dari tahun ke tahun selama periode 2013-2014 persentase jumlah peserta KB aktif dibanding PUS berfluktuasi bahkan terjadi penurunan, hal ini disebabkan minimnya tenaga penyuluh (PKB), dan banyak penyuluh KB yang pindah ke tugas lain atau SKPD, sehingga banyak penyuluh yang jumlahnya yang melebihi standar yaitu 1 petugas dua desa binaan, solusinya diperlukan adalah penambahan tenaga penyuluh baru. Berikut perkembangan peserta KB aktif : RUMUS Jumlah peserta KB aktif Prevalensi peserta KB aktif
Jumlah pasangan usia subur
No . 1 2
X100%
TABELIV. 93 PERSENTASE PUS (PASANGAN USIA SUBUR) YANG MENJADI PESERTA KB AKTIF PUS Usia Yan Tahun Menjadi Peserta Uraian KB Aktif (%) 2013 2014 2013 2014 Jumlah peserta KB aktif 85.861 86.331 74,99 73,98 Jumlah pasangan usia 114.492 116.693 subur
Sumber data Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana
2).
Cakupan Pasangan Usia
Subur yang istrinya dibawah usia 20
Merupakan indikator perbandingan pasangan usia subur yang isterinya <20th dengan pasangan usia subur dengan istri usia 15th -45 th, Kerjasa/kemitraan dalam upaya menunda kehamilan dengan instansi terkait dari tahun 2012-2013 mengalami Penurunan. Hal ini karena keberhasilan upaya meningkatkan/mengintensipkan kerjasama dengan KUA (Kantor Urusan Agama) untuk memberikan KIE ( komukasi informasi dan edukasi) kepada masyarakat ( calon temanten baru) untuk menunda kehamilan dengan menggunakan alat kontrasepsi Keluarga Berencana. Data perkembangan Cakupan Pasangan Usia dibawah usia 20 tahun. RUMUS
Subur yang istrinya
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Cakupan Pasangan Usia Subur yang istrinya dibawah usia 20 tahun
No
1 2
∑ PUS yang usia istrinya < 20 tahun ∑ PUS yang usia istrinya 15 – 49 tahun
X100%
TABEL IV.94 CAKUPAN PASANGAN USIA SUBUR YANG ISTRINYA DIBAWAH USIA 20 TAHUN Cakupan Pasangan Usia Subur Yang Tahun Istrinya Dibawah Usia Uraian 20 Tahun (%) 2013 2014 2013 2014 ∑ PUS yang usia istrinya < 20 560 339 0,49 0,29 tahun 114.4 116.6 ∑ PUS yang usia istrinya 15 – 9 9 49 tahun 2 3 Sumber data Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencan
3).
Cakupan Anggota Bina Keluarga Balita (BKB) Merupakan indikator perbandingan jumlah keluarga Balita yang menjadi anggota BKB dengan jumlah keluarga Balita yang ada. Data perkembangan Cakupan Anggota Bina Keluarga Balita (BKB)
Cakupan anggota Bina Keluarga Balita (BKB)
No. 1 2
RUMUS Jml Keluarga Balita yg jadi anggota BKB Jumlh Keluarga Balita yg ada
X100%
TABEL IV. 95 CAKUPAN ANGGOTA BINA KELUARGA BALITA (BKB) Cakupan Anggota Tahun Bina Keluarga Balita Uraian (%) 2013 2014 2013 2014 Jml Keluarga Balita yg jadi 39.80 40.32 94,69 96,10 anggota BKB 6 0 42.03 41.95 Jumlh Keluarga Balita yg ada 7 3
Sumber data Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana
4).
Cakupan pasangan usia subur ber KB tidak terpenuhi Pasangan Usia Subur potensial (unmetneed) tahun 2012-2013 turun (baik), hal ini merupakan suatu keberasilan atau perubahan kearah yang lebih baik, karena adanya peningkatan terhadap operasional Program KB.
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
RUMUS ∑ PUS (tak KB)iat +tial th ∑ PUS 15-49
Cakupan Pasangan Usia Subur yang ber-KB tidak terpenuhi
X100%
TABELIV. 96 CAKUPAN PASANGAN USIA SUBUR BER KB TIDAK TERPENUHI
No .
Tahun
Uraian`
2013 1
∑ PUS (tak KB)iat+tial
2
th
PUS 15-49
2014
14.450
15.192
114.492
116.693
Cakupan Pasangan Usia Subur Yang Ber KB Tidak terpenuhi (%) 2013 2014 12,62
13,02
Sumber data Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana
Selanjutnya urusan Keluarga Berencana dan Keluarga Sejahtera dilaksanakan melalui program dan kegiatan sebagai berikut : a. Realisasi Program dan Kegiatan Urusan Keluarga Berencana dan Keluarga Sejahtera pada tahun 2014 di alokasikan anggaran sebesar Rp. 4.826.450.222. dan terealisasi sebesar Rp 4.476.433.437 atau 92,87 % dengan lampiran kinerja sebagai berikut : 16. URUSAN PERHUBUNGAN Urusan Perhubungan memiliki kewenangan dalam pembangunan dan pelayanan transportasi dan perhubungan atas seluruh wilayah Kabupaten Magetan, wewenangnya terutama sebagai penunjang pencapaian tujuan stratejik berupa tersedianya kuantitas dan kualitas sarana dan prasarana infrastruktur yang memadai dan mendukung pertumbuhan ekonomi daerah. Sedangkan kebijakan strategis yang ditempuh adalah meningkatkan ketersediaan sarana dan prasarana transportasi yang berkualitas dan merata untuk seluruh wilayah. tergambar pada capaian indikator kinerja sebagai berikut : RUMUS Peningkatan ketersediaan rambu lalu lintas
Jumlah rambu lalu lintas standart yang ada Jumlah rambu lalu lintas standart yang dibutuhkan
X100%
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
TABEL IV. 97 PENINGKATAN KETERSEDIAAN RAMBU LALU LINTAS
No
1
2014
2.162
2.328
60,27
3.587
3.587
Tahun
Uraian . Jumlah rambu lalu lintas standart yang ada Jumlah rambu lalu lintas standart yang dibutuhkan
2
2013
Peningkatan Ketersediaan Rambu Lalu Lintas (%) 2013 2014 64,90
Sumber data: Dinas Perhubungan dan Kominfo Kab. Magetan RUMUS Peningkatan ketersediaan marka jalan
Jumlah marka jalan yang ada Jumlah marka jalan yang
X100%
dibutuhkan TABEL IV. 98 PENINGKATAN KETERSEDIAAN MARKA JALAN
No.
Tahun
Uraian 2013
1 2
Jumlah marka jalan yang ada (m2) Jumlah marka jalan yang di butuhkan (m2)
2014
7.969,36 2 8.992,97 63.097,0
63.097,0 0
Peningkatan Ketersediaan Marka Jalan (%) 2013 2014 12,63
14,25
0
Sumber data: Dinas Perhubungan dan Kominfo Kab. Magetan Uji kir adalah salah satu kewajiban dari angkutan umum. Maksud pengujian kendaraan adalah untuk mengecek kelayakan dan kondisi kendaraan untuk beroperasi di jalan raya agar sesuai dengan standar keamanan. Prosentase peningkatan kendaraan uji kir adalah sebagaimana tabel berikut : RUMUS Peningkatan kendaraan wajib uji kir
jumlah unit kendaaan yang telah diuji jumlah unit kendaraan yang wajib diuji
X100%
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
TABEL IV. 99 PENINGKATAN KENDARAAN UJI KIR No. 1
2
2013
2014
Peningkatan Kendaraan Uji Kir (%) 2013 2014
5.611
5.917
91,09
6.160
6.886
Tahun
Uraian Jumlah unit kendaraan yang telah di Uji Jumlah unit kendaraan yang wajib di Uji
85,93
Sumber data: Dinas Perhubungan dan Kominfo Kab. Magetan Selanjutnya urusan Perhubungan dilaksanakan melalui program dan kegiatan indikator kinerja sebagai berikut : a. Program dan Realisasi Kegiatan Urusan Perhubungan pada tahun 2014 di alokasikan anggaran sebesar Rp.5.657.587.000,- dan terealisasi sebesar Rp.5.552.686.734,- atau 98,14 % dengan lampiran kinerja sebagai berikut :
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
REALISASI PROGRAM DAN KEGIATAN URUSAN PERHUNGAN TAHUN 2014 No 1 1.
2.
Program/ Kegiatan 2 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran Penyediaan Jasa dan Pelayanan Administrasi Perkantoran Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Pembangunan gedung kantor pengadaan Kendaraan dinas/operasional Pengadaan perlengkapan gedung kantor Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional Rehabilitasi sedang/berat gedung kantor
Satuan 4 bulan
Kinerja 5 12
Anggaran 6 781.647.000,00
Kinerja 7 12
Anggaran 8 748.671.234,00
Capaian Kinerja (7/5*100%) 9 100,00
bulan
12
781.647.000,00
12
748.671.234,00
100,00
Target
Indikator Kinerja 3 Kelancaran administrasi perkantoran Terpenuhinya penyediaan kebutuhan barang dan jasa perkantoran Sarana dan Prasarana Aparatur yang memadai Meningkatnya fasilitas gedung kantor Pengadaan kendaraan dinas roda 4 Pengadaan perlengkapan kantor Terlaksananya pemeliharaan gedung kantor Terlaksananya peliharaan kendaraan dinas Meningkatnya gedung Telecenter
Realisasi
830.700.000,00
823.362.600,00
paket
2
125.000.000,00
2
121.120.000,00
100,00
unit
1
280.000.000,00
1
279.963.000,00
100,00
paket
1
155.700.000,00
1
155.680.000,00
100,00
unit
1
50.000.000,00
1
50.000.000,00
100,00
%
100
70.000.000,00
100
69.999.600,00
100,00
paket
1
150.000.000,00
1
146.600.000,00
100,00
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
No 1 3.
4.
5.
Program/ Kegiatan 2 Program peningkatan disiplin aparatur Pengadaan pakaian dinas beserta perlengkapannya Program Pembangunan Prasarana dan Fasilitas Perhubungan Peningkatan pengelolaan terminal angkutan darat Program Rehabilitasi dan Pemeliharaan Prasarana dan Fasilitas LLAJ Rehabilitasi/pemeliharaan sarana alat pengujian kendaraan bermotor Rehabilitasi/pemeliharaan prasarana balai pengujian kendaraan bermotor Rehabilitasi/pemeliharaan terminal/pelabuhan Rehabilitasi/pemeliharaan sarana perlengkapan jalan
Target
Indikator Kinerja
Realisasi
Capaian Kinerja (7/5*100%) 9
Satuan 4
Kinerja 5
Anggaran 6 16.300.000,00
Kinerja 7
Anggaran 8 15.700.000,00
Terlaksananya pengadaan pakaian dinas Prosentase tersedianya terminal angkutan penumpang yang angkutan umum dalam trayek Terlaksananya pembangunan terminal parang Cakupan Prasarana dan Fasilitas LLAJ kondisi baik
orang
84
16.300.000,00
81
15.700.000,00
96,43
%
80
340.000.000,00
80
334.860.000,00
100,00
paket
2
340.000.000,00
2
334.860.000,00
100,00
%
58
1.003.000.000,00
58
977.806.000,00
100,00
Terlaksananya pengadaan suku cadang, service dan kalibrasi alat uji kendaraan bermotor Terlaksananya peliharaan UPTD balai pengujian kendaraan bermotor
paket
3
83.000.000,00
3
80.000.000,00
100,00
paket
1
230.000.000,00
1
222.410.000,00
100,00
paket
4
540.000.000,00
4
525.396.000,00
100,00
bulan
12
150.000.000,00
12
150.000.000,00
100,00
3
Terlaksananya pemeliharaan terminal angkutan darat Terpeliharanya sarana perlengkapan jalan (traffic light, warning lamp, rambu-rambu lalu lintas dan
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
No
Program/ Kegiatan
1
2
6.
Program peningkatan pelayanan angkutan Kegiatan peningkatan disiplin masyarakat menggunakan angkutan Kegiatan penciptaan keamanan dan kenyamanan penumpang di lingkungan terminal Kegiatan penataan tempattempat pemberhentian angkutan umum Kegiatan penciptaan pelayanan cepat, tepat, murah dan mudah Pengumpulan dan analisis data base pelayanan angkutan Sosialisasi/penyuluhan ketertiban lalu lintas dan angkutan
Target
Indikator Kinerja 3 perlengkapan jalan lainnya) Ratio Load Factor Keikutsertaan Lomba WTN
Terpenuhinya petugas keamanan dan kebersihan di terminal
Realisasi Anggaran 6
Kinerja 7
Anggaran 8
Capaian Kinerja (7/5*100%) 9
Satuan 4
Kinerja 5
nilai ratio kali
0,55
570.800.000,00
0,55
569.173.900,00
100,00
1
86.000.000,00
1
85.959.900,00
100,00
3
347.000.000,00
3
345.628.000,00
100,00
terminal
Terselenggaranya sosialisasi uji coba rute angkutan umum
trayek
4
30.000.000,00
4
30.000.000,00
100,00
Terselenggaranya angkutan lebaran bus balik gratis
kali
1
20.000.000,00
1
19.916.000,00
100,00
Terselenggaranya survey angkutan orang dan barang
kali
2
37.800.000,00
2
37.800.000,00
100,00
4 kali
4
50.000.000,00
4
49.870.000,00
100,00
Terlaksananya sosialisasi berlalu lintas bagi pengusaha dan awak kendaraan, pelajar , jukir dan pemilihan pelajar pelopor lalu lintas
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
No 1 7.
8.
Program/ Kegiatan 2 Program peningkatan dan pengamanan lalu lintas
Pengadaan rambu-rambu lalu lintas Pengadaan pagar pengaman jalan Pengadaan dan pemasangan traffic light Pengendalian dan pengamanan lalu lintas di jalan Pemeliharaan Marka Jalan Program peningkatan kelaikan pengoperasian kendaraan bermotor Pengadaan alat pengujian kendaraan bermotor
Target
Indikator Kinerja
Realisasi
Satuan 4 %
Kinerja 5 35,32
buah
180
200.000.000,00
166
197.347.000,00
92,22
m
136
200.000.000,00
136
198.151.000,00
100,00
unit
4
800.153.000,00
4
775.908.000,00
100,00
bulan
12
320.000.000,00
12
320.000.000,00
100,00
Jumlah pengadaan marka jalan Prosentase angkutan yang diuji KIR
m2 %
1321 91,2
232.987.000,00 1023,61 362.000.000,00 85,93
231.448.000,00 360.259.000,00
77,49 94,22
Jumlah Pengadaan alat uji kendaraan bermotor
unit
1
362.000.000,00
360.259.000,00
100,00
3 Prosentase tersedianya perlengkapan jalan (rambu-rambu lalu lintas, marka jalan, guadril dan APILL) Jumlah pengadaan rambu-rambu lalin Jumlah pengadaan pagar pengaman di tepi jalan Jumlah pengadaan traffic light di persimpangan jalan Jumlah pengamanan, pengawasan dan pengendalian Lalu lintas
JUMLAH PERHUBUNGAN
Anggaran 6 1.753.140.000,00
5.657.587.000,00
Kinerja 7 35,15
1
Anggaran 8 1.722.854.000,00
Capaian Kinerja (7/5*100%) 9 99,52
5.552.686.734,00
98,15
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
b. Permasalahan dan Solusi Permasalahan Kondisi kendaraan umum yang dioperasionalkan tidak memadahi (kurang laik) dikarenakan
kemampuan
pengusaha
angkutan
umum dalam
mengelola ketersediaan sarana angkutan semakin melemah sehingga citra pelayanan angkutan umum tidak memiliki daya tarik. Sebagian besar penumpang angkutan umum adalah masyarakat golongan ekonomi lemah sehingga tarif yang diberlakukan sangat memberatkan. Kesadaran Wajib Uji khususnya truk menurun karena waktu pengujian berkala tidak bersamaan dengan waktu tebang Kelengkapan Alat Uji kendaraan kurang lengkap dan ada alat uji yang mengalami kerusakan sehingga alat kurang berfungsi secara normal. Capaian ketersediaan marka jalan masih dibawah target Standart Pelayanan Minimal. Solusi Pembinaan kepada pemilik kendaraan angkutan umum dalam mengelola angkutan umum. Membangun pencitraan pelayanan angkutan umum dengan peremajaan kendaraan dan pembinaan awak kendaraan umum teladan. Penetapan tarif dasar angkutan umum perdesaan / perkotaan oleh Bupati. Meningkatkan kesadaran wajib uji dengan pembinaan bagi pengusaha, meningkatkan pengawasan dan pengendalian kendaraan bermotor serta tiap tahun diadakan pemutihan denda keterlambatan uji . Mengusulkan penambahan alat uji kendaraan bermotor dan penggantian alat yang rusak ( dianggarkan tahun 2015 ) Mengusulkan penambahan pengecatan marka jalan
c. Kegiatan Tahun 2014 Yang Tidak Terlaksana (Dana Tidak Terserap) No
SKPD
Program/ Kegiatan
-
-
Jumlah
Jumlah Anggaran (Rp) -
Alasan Tidak Terserap -
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
17. URUSAN KOMUNIKASI DAN INFOR MATIKA Urusan Komunikasi dan Informatika merupakan salah satu urusan wajib yang harus dikelola dalam rangka pencapaian visi dan misi yang telah ditetapkan.
Leading sector dalam bidang ini adalah Dinas Perhubungan
Komunikasi dan Informatika yang memiliki kewenangan desentralisasi di bidang komunikasi dan informatika. Tanggung jawab dan wewenangnya terutama berkaitan dengan tujuan stratejik Pemerintah Kabupaten Magetan berupa peningkatan sistem komunikasi, informasi dan media masa. Kebijakan stratejik yang digariskan dalam RPJMD untuk urusan ini adalah meningkatnya pengelolaan informasi berbasis tehnologi informasi(TI). Meningkatnya sistem komunikasi, informasi dan media masa akan diukur dengan indikator kinerja sebagai berikut : 1.
Keberadaaan Website Pemerintah Daerah Keberadaaan Website Pemerintah Daerah adalah indikator yang menggambarkan keberadaan website Pemerintah Kabupaten Magetan di internet. TABEL IV. 100 WEB SITE PEMERINTAH KABUPATEN MAGETAN No. 1
Tahun
Uraian Web site milik pemerintah daerah
2013
2014
%
1
1
-
Sumber data : Badan Perencanaan Pembangunan Kab. Magetan 2.
Pengunjung website Pemerintah Kabupaten Magetan Pengunjung website Pemerintah Kabupaten Magetan adalah indikator yang menunjukkan jumlah orang pengunjung website Pemerintah Kabupaten Magetan tiap tahun. TABEL IV. 101 JUMLAH PENGUNJUNG WEBSITE PEMERINTAH KABUPATEN MAGETAN No. Jumlah 1
Tahun
Uraian
2013
2014
Naik / Turun Kuantum
pengunjung website(or 352.093
% 352.0
497.093
141,18
ang) Sumber data : Badan Perencanaan Pembangunan Kab. Magetan
9
3
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
3.
Jumlah pemberitaan di media masa Jumlah pemberitaan di media masa adalah indikator yang menunjukkan jumlah pemberitaan kegiatan Pemerintah Kabupaten Magetan yang muncul di pemberitaan media masa. TABEL IV. 102 JUMLAH KEGIATAN PEMERINTAH KABUPATEN MAGETAN YANG MUNCUL DI PEMBERITAAN MEDIA MASSA Tahun Naik / Turun No. Uraian 2013 2014 Kuantum % 1
Jumlah pemberitaan(kali)
400
500
100
125
Sumber data : Bagian Humas Setda. Kab. Magetan 4.
Keberadaan Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) dan Telecenter Keberadaan Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) adalah indikator yang menunjukkan peranan masyarakat dalam turut serta menyebarluaskan informasi baik informasi berskala lokal maupun nasional sedangkan Telecenter merupakan suatu fasilitas warga dimana mereka berinteraksi, belajar, bekerja dan bermain untuk memanfaatkan komputer, internet dan berbagai tehnologi informasi dan komunikasi lainnya. TABEL IV. 103 JUMLAH KELOMPOK INFORMASI MASYARAKAT (KIM) DAN TELECENTER Tahun No.
Naik / Turun Kuant
Uraian
2013
%
2014
u m
1
Jumlah Kelompok Informasi Masyarakat
2
Jumlah Telecenter
7
8
1
1
1
-
14,29 -
Sumber data: Dinas Perhubungan dan Kominfo Kab. Magetan 5.
Keberadaan Menara Telekomunikasi Keberadaan Menara Telekomunikasi adalah indikator yang menunjukkan tersedianya jaringan untuk bisa mendapatkan akses telekomunikasi bagi masyarakat, sehingga masyarakat bisa mudah berkomunikasi dengan orang lain.
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
No. 1
TABEL IV. 104 JUMLAH MENARA TELEKOMUNIKASI DI KABUPATEN MAGETAN Tahun Naik / Turun Uraian 2013 2014 Kuantum % Jumlah Telekomunikasi
Menara
116
117
1
0,86
Sumber data: Dinas Perhubungan dan Kominfo Kab. Magetan Selanjutnya urusan Komunikasi dan Informatika yang dilaksanakan Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika melalui program dan kegiatan sebagai berikut : a. Program dan Realisasi Kegiatan Urusan Komunikasi dan Informatika pada tahun 2014 di alokasikan anggaran sebesar Rp. 473.669.000,- dan terealisasi sebesar Rp. 469.389.300,- atau 99,09% dengan lampiran kinerja sebagai berikut :
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
REALISASI PROGRAM DAN KEGIATAN URUSAN KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA TAHUN 2014
Satuan
Kinerja
Anggaran
Kinerja
Anggaran
Capaian Kinerja (7/5*100%)
6
7
8
9
Target No
Program/ Kegiatan
Realisasi
Indikator Kinerja
1
2
3
4
5
1
Program Pengembangan Komunikasi, Informasi dan Media Massa Pembinaan dan pengembangan sumber daya komunikasi dan informasi Program fasilitasi Peningkatan SDM bidang komunikasi dan informasi Pelatihan SDM dalam bidang komunikasi dan informasi Program kerjasama informasi dengan mas media Penyebarluasan informasi yang bersifat penyuluhan bagi masyarakat
Cakupan pengembangan dan pemberdayaan Kelompok Komunikasi dan Informasi Masyarakat di tingkat Kecamatan Terlaksananya pembinaan dan pemberdayaan Kelompok Informasi Masyarakat dan Telecenter
%
33,33
227.369.000,00
44,44
223.459.300,00
133,33
kali
5
227.369.000,00
5
223.459.300,00
100,00
2
3
Cakupan binaan bidang Kominfo
70.000.000,00
69.659.000,00
Terlaksananya pelatihan bidang kominfo
kali
1
70.000.000,00
1
69.659.000,00
100,00
Jumlah pendistribusian informasi melalui media
kali
66
176.300.000,00
66
176.271.000,00
100,00
media
4
176.300.000,00
4
176.271.000,00
100,00
Terlaksananya penyebaran informasi kepada masyarakat
JUMLAH KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA
473.669.000,00
399.730.300,00
84,39
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
b. Permasalahan dan Solusi Permasalahan Sampai dengan saat ini urusan komunikasi dan informatika masih ditangani oleh 3 SKPD ( Bidang Kominfo di Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika, Bagian Humas di Sekretariat Daerah dan Subid. PDE di BAPPEDA) sehingga sering tumpang tindih tupoksi. Kemajuan
pesat
di
bidang
TIK
menuntut
penyelenggaraan
pemerintahan berbasis elektronik ( E-goverment) Solusi Perlu dibentuk SKPD tersendiri yang menangani urusan Komunikasi dan Informatika sehingga penerapan e-gov di Pemerintah Kabupaten Magetan bisa lebih cepat untuk meningkatkan kinerja aparat dalam rangka mengoptimalkan pelayanan kepada masyarakat.
c. Kegiatan Tahun 2014 Yang Tidak Terlaksana (Dana Tidak Terserap) No
SKPD
Program/ Kegiatan
-
-
JUMLAH
Jumlah Anggaran (Rp) -
Alasan Tidak Terserap -L -
18. URUSAN PERTANAHAN Berdasarkan Peraturan Pemerintah No.38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintah, urusan pertanahan termasuk urusan wajib yang harus dilaksanakan oleh pemerintah daerah. Namun demikian sampai sekarang urusan tersebut belum diserahkan ke Pemerintah Daerah dan masih dilaksanakan oleh Badan Pertanahan Nasional
19. URUSAN KESATUAN BANGSA DAN POLITIK DALAM NEGERI 1).
Bakesbangpol Urusan Kesatuan Bangsa dan Politik dalam Negeri berkaitan dengan tujuan
stratejik
berupa
meningkatkan
kualitas
penyelenggaraan
pemerintahan dan pelayanan publik yang transparan , akuntabel dan partisipatif, sebagai leading sektor adalah Badan Kesatuan Bangsa dan Politik dan Bagian Adminstrasi Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Kabupaten Magetan.
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014 Penyelenggaraan urusan kesatuan bangsa dan politik dalam negeri mengemban sasaran, yaitu Terwujudnya efisiensi dan efektifitas penyelenggaraan pemerintahan, terwujudnya sumberdaya aparatur yang profesional dan kompeten, terwujudnya peningkatan partisipasi masyarakat dalam pengambilan kebijakan public, terwujudnya sinergi aktivitas antara pemerintah, dunia usaha dan masyarakat, dan miningkatnya penerimaan daerah. Indikator yang digunakan untuk menggambarkan tingkat kesadaran masyarakat dalam upayanya untuk secara bersama-sama mewujudkan keamanan dan ketertiban masyarakat, adalah:
a). Organisasi
masyarakat,
orpol,
pemuda
dan
organisasi
kemasyarakatan lainnya yang dibina. RUMUS Organisasi masyarakat, orpol, pemuda, organisasi kemasyarakatan yang dibina
Jumlah organisasi yg dibina Jumlah Organisasi
X100%
TABEL IV.105 JUMLAH ORMAS, ORPOL, KEPEMUDAN DAN ORGANISASI KEMASYARAKATAN LAINNYA YANG DIBINA
No 1 2
Tahun 201 2013
Uraian Jumlah organisasi yang dibina(organisasi) Jumlah organ isasi( organ isasi)
277
267
277
277
Ormas Yang Dibina (%) 2013
4
100
2014 96, 3%
Sumber data: Badan Kesatuan Bangsa dan Politik b). Peningkatan penyelenggaraan forum antar kelompok masyarakat Peningkatan penyelenggaraan forum antar kelompok masyarakat adalah indikator yang menunjukkan jumlah penyelenggaraan forum antar kelompok masyarakat tiap tahun. Dalam rangka meningkatkan suasana yang kondusif untuk saling menghormati dalam kehidupan bermasyarakat dan berbangsa di Kabupaten Magetan maka dilaksanakan forum antar kelompok masyarakat yang dapat digambarkan sebagai berikut:
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
TABEL IV.106 PENYELENGGARAAN FORUM ANTAR KELOMPOK MASYARAKAT No.
Uraian
1
Jumlah penyelenggaraan forum antar kelompok masyarakat(kegiatan)
2013 6
Tahun 2014 6
% -
Sumber data Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Sedangkan jenis organisasi yang ada di Kabupaten Magetan pada tahun 2013 dan tahun 2014 dirinci sebagai berikut : No.
Tahun
Jenis Organisasi
2013
2014
1
Organisasi Politik
14
15
2
Ormas Keagamaan
52
54
3
Ormas Sosial
97
106
4
Ormas Ekonomi
16
14
5
Ormas Kebudayaan
8
1
6
LSM
44
33
7
Ormas Kepemudaan
16
16
8
Ormas Beladiri
14
14
9
Ormas Kewanitaan
6
6
10
Ormas Pendidikan
2
1
11
Ormas Profesi
4
4
12
Ormas Kesehatan
3
2
13
Ormas Angkutan
1
1
277
267
Jumlah
Sumber data Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Selanjutnya urusan kesehatan dilaksanakan melalui program dan kegiatan sebagai berikut : a. Program dan Realisasi Kegiatan Urusan Kesatuan Bangsa dan Politik tahun 2014 di alokasikan anggaran sebesar
Rp.
3.574.858.500,00
Rp.3.118.189.510,00 atau 87,23 % berikut :
dan
terealisasi
sebesar
dengan lampiran kinerja sebagai
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
REALISASI PROGRAM DAN KEGIATAN URUSAN KESATUAN BANGSA DAN POLITIK DALAM NEGERI TAHUN 2014
Satuan
Kinerja
Anggaran
Kinerja
Anggaran
Capaian Kinerja (7/5*100%)
4
5
6
7
8
9
%
100
259.110.000,00
97
252.156.709,00
97
unit
2
37.000.000,00
2
35.000.000,00
100,00
set
2
14.000.000,00
2
14.000.000,00
100,00
unit
5
11.900.000,00
5
11.900.000,00
100,00
unit unit
17 28
39.600.000,00 36.326.250,00
16 28
36.400.000,00 35.876.250,00
94 100,00
unit
1
17.525.000,00
1
17.525.000,00
100,00
paket
1
54.000.000,00
1
53.100.000,00
100,00
Unit
4
60.000.000,00
4
60.000.000,00
100,00
Target No
Program/ Kegiatan
1 2 1 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran Penyediaan Jasa dan Pelayanan Administrasi Perkantoran 2 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur pengadaan Kendaraan dinas/operasional Pengadaan perlengkapan gedung kantor Pengadaan peralatan gedung kantor Pengadaan mebeleur Pengadaan komputer, printer dan kelengkapannya Pengadaan peralatan studio dan komunikasi Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional
Realisasi
Indikator Kinerja 3
Hasil pelayanan administrasi perkantoran berjalan lancar
Terwujudnya kelancaran dan kenyamanan dalam pelaksanaan tugas
Terwujudnya kelancaran dan kenyamanan dalam pelaksanaan tugas
Terwujudnya kelancaran dan kenyamanan dalam pelaksanaan tugas Terwujudnya kelancaran dan kenyamanan dalam pelaksanaan tugas
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014 Target No 1
3
4
5
6
Program/ Kegiatan 2 Pemeliharaan rutin/berkala peralatan gedung kantor Program peningkatan disiplin aparatur Pengadaan pakaian dinas beserta perlengkapannya Program peningkatan keamanan dan kenyamanan lingkungan Pengendalian keamanan lingkungan Monitoring, evaluasi dan pelaporan Program pemeliharaan kantrantibmas dan pencegahan tindak kriminal Monitoring, evaluasi dan pelaporan Program pengembangan wawasan kebangsaan Peningkatan toleransi dan kerukunan dalam kehidupan beragama Peningkatan rasa solidaritas dan ikatan sosial dikalangan masyarakat
Realisasi
Indikator Kinerja Satuan
Kinerja
4 Unit
5 21
6 30.000.000,00
7 21
8 30.000.000,00
9 100,00
Pasang
32
5.950.000,00
31
5.800.000,00
97,00
Terlaksananya keamanan dan kenyamanan dalam bermasyarakat Terciptanya keamanan dan kenyamanan lingkungan masyarakat di Kabupaten Magetan
kali
1
80.000.000,00
1
54.800.000,00
100,00
kali
3
50.000.000,00
3
49.984.500,00
100,00
Terciptanya keamanan dan ketertiban masyarakat
kali
1
50.000.000,00
1
49.346.825,00
100,00
kali
6
65.000.000,00
6
64.222.000,00
100,00
kali
1
50.000.000,00
1
36.219.000,00
100,00
3 Terwujudnya kelancaran dan kenyamanan dalam pelaksanaan tugas
Tercapainya pemahaman wawasan kebangsaan di masyarakat sehingga tercapai keamanan dan kenyamanan bermasyarakat
Anggaran
Kinerja
Anggaran
Capaian Kinerja (7/5*100%)
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014 Target No 1
Program/ Kegiatan 2 Peningkatan kesadaran masyarakat akan nilai-nilai luhur budaya bangsa Fasilitasi Kegiatan Komunitas Intelijen Daerah (Kominda)
7 Program kemitraan pengembangan wawasan kebangsaan Seminar, talk show, diskusi peningkatan wawasan kebangsaan 8 Program pemberdayaan masyarakat untuk menjaga ketertiban dan keamanan Pembentukan satuan keamanan lingkungan di masyarakat Sosialisasi Keamanan Dalam Negeri 9 Program pendidikan politik masyarakat Penyuluhan kepada masyarakat Koordinasi forum-forum diskusi politik
Realisasi
Indikator Kinerja Satuan
Kinerja
4 kali
5 1
6 25.000.000,00
7 1
8 25.000.000,00
9 100,00
Tercapainya pemahaman wawasan kebangsaan di masyarakat sehingga tercapai keamanan dan kenyamanan bermasyarakat
kali
12
469.975.000,00
12
445.328.400,00
100,00
Meningkatnya pemahaman kebangsaan bagi pelajar dan pemuda
kali
1
85.000.000,00
1
82.200.000,00
100,00
Tercapainya situasi masyarakat yang aman dan terkendali Tercapainya situasi masyarakat yang aman dan terkendali
kali
4
100.000.000,00
4
98.950.000,00
100,00
kali
4
261.908.500,00
4
248.556.500,00
100,00
Terwujudnya pemahaman masyarakat tentang politik Terjadinya hubungan timbal balik antara Pemerintah dan Ormas, Toga dan Organisasi
kali
9
455.000.000,00
9
395.268.300,00
100,00
kali
1
30.000.000,00
1
29.633.000,00
100,00
3
Anggaran
Kinerja
Anggaran
Capaian Kinerja (7/5*100%)
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Satuan
Kinerja
Anggaran
Kinerja
Anggaran
Capaian Kinerja (7/5*100%)
4
5
6
7
8
9
kali
1
15.000.000,00
1
14.299.000,00
100,00
parpol
14
33.860.000,00
14
30.406.500,00
100,00
kali
1
29.250.000,00
1
28.958.000,00
100,00
kali
1
50.000.000,00
1
49.673.300,00
100,00
kali
1
30.000.000,00
1
29.667.350,00
100,00
kali
3
1.129.453.750,00
2
809.418.876,00
66,67
3.118.189.510,00
87,23
Target No 1
Program/ Kegiatan
Indikator Kinerja
2 Monitoring, evaluasi dan pelaporan Penelitian berkas bantuan keuangan partai politik Penyuluhan kepada partai politik Pembinaan Organisasi Masyarakat Rencana Aksi Nasional dan HAM Monitoring penyelenggaraan Pemilu Tahun 2014
Realisasi
3 Profesi Terwujudnya situasi kondusif pada ormas Terwujudnya tertib administrasi permohonan dan prtanggung jawaban Banpol Terlaksananya penyaluran banpol sesuai ketentuan yang berlaku Terwujudnya pemahaman Ran HAM bagi Dinas Instansi, Camat, akademisi dan masyarakat Terlaksananya pemahaman Rencana Aksi Nasional dan HAM Terfasilitasinya tim koordinasi kelancaran pemilu 2014 JUMLAH
3.574.858.500,00
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
b. Permasalahan dan Solusi Permasalahan : Solusi : c. Kegiatan Tahun 2014 Yang Tidak Terlaksana (Dana Tidak Terserap)
No
SKPD
Program/ Kegiatan
-
-
Jumlah
2).
Jumlah Anggaran (Rp) -
Alasan Tidak Terserap -
Satuan Polisi Pamong Praja Pencapaian indikator Kinerja, dengan Rasio Satpol PP terhadap 10.000 penduduk adalah indikator yang menunjukkan jumlah personil Satpol PP dibanding per 10.000 jumlah penduduk : RUMUS `Rasio Satpol PP terhadap Jumlah Penduduk
No 1 2 3
Jumlah Personil jumlah penduduk
x 10.000
Tabel IV. 107 PERKEMBANGAN RASIO SATPOL PP TERHADAP 10.000 PENDUDUK Rasio Satpol PP Tahun Terhadap Jumah Uraian Penduduk (%) 2013 2014 2012 2013 000,000137 0,000135 Jumlah Personil 95 94 `` 694.79 695.55 jumlah penduduk 8 8 Rasio Satpol PP terhadap 10.000 1.36 1.35 penduduk Sumber data: Satuan Polisi Pamong Praja Kab. Magetan
Selanjutnya urusan Satpol PP dilaksanakan melalui program dan kegiatan sebagai berikut : a.
Program dan Realisasi Kegiatan Urusan Otonomi Daerah pada tahun 2014 di alokasikan anggaran sebesar Rp. 3.015.952.930,00 dan terealisasi sebesar Rp. 2.918.086.585,00 atau 96,76% dengan lampiran kinerja sebagai berikut :
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
REALIASASI PROGRAM DAN KEGIATAN SATPOL PP TAHUN 2014
Satuan
Kinerja
Anggaran
Kinerja
Anggaran
Capaian Kinerja (7/5*100%)
4
5
6
7
8
9
Tahun
1
235.010.100,00
1
228.732.810,00
100,00
Unit
1
253.588.950,00
1
253.588.950,00
100,00
Gedung
1
55.000.000,00
1
55.000.000,00
100,00
Unit
1
128.321.650,00
1
128.320.550,00
100,00
Terpenuhinya kebutuhan seragam dinas
orang
94
117.195.000,00
94
115.624.000,00
100,00
Tersedianya kebutuhan Diklat & Bimtek
Tahun
1
50.000.000,00
0
0,00
Mengoptimalkan kinerja Satpol
Orang
94
185.635.050,00
94
185.276.050,00
Target No
Program/ Kegiatan
1
2
1
Program Pelayanan Administrasi Perkantoran Penyediaan Jasa dan Pelayanan Administrasi Perkantoran Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur pengadaan Kendaraan dinas/operasional Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional Program peningkatan disiplin aparatur Pengadaan pakaian dinas beserta perlengkapannya Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur Pendidikan dan pelatihan formal
2
3
4
5
Program peningkatan keamanan dan kenyamanan lingkungan Penyiapan tenaga pengendali kemanan
Realisasi
Indikator Kinerja 3
Tersedianya jasa & pelayanan administrasi perkantoran
Tersedianya biaya pemeliharaan kantor Pemeliharaan sarana dan prasarana aparatur
0,00
100,00
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Satuan
Kinerja
Anggaran
Kinerja
Anggaran
Capaian Kinerja (7/5*100%)
4
5
6
7
8
9
Target No 1
6
Program/ Kegiatan
Realisasi
Indikator Kinerja
2
3
dan kenyamanan lingkungan
PP
Pengendalian kebisingan, dan gangguan dari kegiatan masyarakat Pengendalian pengamanan Pileg dan Pilpres
Mengoptimalkan kinerja Satpol PP Terwujudnya Pengendalian pengamanan Pileg dan Pilpres
Paket
1
140.587.830,00
1
140.562.525,00
100,00
Paket
1
1.266.480.000,00
1
1.266.359.600,00
100,00
Peningkatan kemampuan pengendali keamanan dan kenyamanan lingkungan Penegakan Peraturan Daerah dan pengendalian keamanan dan kenyamanan lingkungan
Mengoptimalkan kinerja Satpol PP Terwujudnya Penegakkan peraturan daerah dan pengendalian keamanan dan kenyamanan lingkungan
Kec
18
83.600.000,00
18
81.146.250,00
100,00
Paket
1
85.000.000,00
1
85.000.000,00
100,00
Kec
18
107.095.900,00
18
104.037.400,00
100,00
Paket
1
65.175.250,00
1
65.175.250,00
100,00
Tahun
1
53.263.200,00
1
53.263.200,l00
100,00
Tahun
1
190.000.000,00
1
156.000.000,00
100,00
Program pemeliharaan kantrantibmas dan pencegahan tindak kriminal Pengawasan pengendalian dan evaluasi kegiatan polisi pamong praja Kerjasama pengembangan kemampuan aparat polisi pamong praja dengan TNI/POLRI dan kejaksaan Monitoring, evaluasi dan pelaporan Pengamanan Hari Besar dan Perayaan Kegiatan ORMAS
Mengoptimalkan kinerja Satpol PP Terwujudnya kerjasama pengembangan kemampuan aparat polisi pamong praja dengan TNI / POLRI / Kejaksaan Terwujudnya Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan Terwujudnya Pengamanan hari besar dan perayaan kegiatan
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Satuan
Kinerja
Anggaran
Kinerja
Anggaran
Capaian Kinerja (7/5*100%)
4
5
6
7
8
9
Target No 1
Program/ Kegiatan
Realisasi
Indikator Kinerja
2
3 ormas JUMLAH
3.015.952.930,00
2.918.086.585
96,76
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
b. Permasalahan dan Solusi Permasalahan : Solusi : c.
Kegiatan Tahun 2013 Yang Tidak Terlaksana (Dana Tidak Terserap) No
SKPD
Satpol PP
1
Program/ Kegiatan
Pendidikan dan pelatihan
Jumlah 3).
Jumlah Anggaran (Rp)
Alasan Tidak Terserap
25.000.000,00
Danas direncanakan untuk Diklat PPNS tahun 2014 ternyata selama tahun 2014 tidak kegiatan dari POLDA Jatim
25.000.000,00
-
BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH (BPBD) Pencapaian indikator Kinerja, BPBD degan tujuan meningkatkan keamanan dan keselamatan masyarakat dari bencana sedangkan sasarannya meningkatkan kesiagaan masyarakat dan lembaga pemerintah daerah dalam mengurangi resiko bencana. Pencapaian sasaran kinerja tersebut adalah sebagai berikut : 1. Meningkatnya kesiapsiagaan masyarakat dan lembaga pemerintah daerah dalam mengurangi resiko bencana, hal ini sejalan dengan bertambahnya jumlah lembaga/ kelompok masyarakat siaga bencana yang terlatih di tahun 2014, serta jumlah lembaga/ kelompok masyarakat yang mendapatkan sosialisasi bencana (desa tangguh bencana) di tahun 2014 berjumlah 1.500 orang. 2. Bertambahnya sarana dan prasarana pendukung penanganan bencana serta tersedianya pos komando (posko) siaga bencana selama 24 jam.
Selanjutnya urusan
BPBD
dilaksan akan melalui program dan kegiatan
sebagai berikut : d. Program dan Realisasi Kegiatan Urusan Otonomi Daerah pada tahun 2014 di alokasikan anggaran sebesar Rp. 1.323.117.000,- dan terealisasi sebesar Rp. 1.273.084.950,- atau 95,98%
dengan
lampiran
kinerja
sebagai
berikut
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
REALISASI PROGRAM DAN KEGIATAN BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH TAHUN 2014 Target No 1 1
2
3
4
Program/ Kegiatan
Indikator Kinerja
2 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran Penyediaan Jasa dan Pelayanan Administrasi Perkantoran Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Pengadaan perlengkapan gedung kantor Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional Program peningkatan disiplin aparatur Pengadaan pakaian dinas beserta perlengkapannya Program pencegahan dini dan penanggulangan korban bencana alam Pemantauan dan penyebarluasan informasi
3
Realisasi
Capaian Kinerja (7/5*100%) 9
Satuan
Kinerja
Anggaran
Kinerja
Anggaran
4
5
6
7
8
Tersedianya jasa dan pelayanan administrasi perkantoran
tahun
1
143.950.000
1
131.662.900
100,00
Pengadaan perlengkapan kantor (komputer, mebeler) Perawatan gedung kantor bpbd
paket
2
290.393.750
2
278.393.750
100,00
paket
1
6.685.250
1
6.685.250
100,00
Perawatan kendaraan dinas/ operasional
tahun
1
119.348.000
1
94.907.550
100,00
Pengadaan sepatu kerja
buah
13
2.450.000
13
2.450.000
100,00
desa/ kelurahan
364
241.050.000
364
240.731.900
100,00
Antisipasi kejadian bencana oleh masyarakat di daerah rawan bencana
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014 Target No 1
Program/ Kegiatan
Indikator Kinerja
2 potensi bencana alam
3
Pengadaan sarana dan prasarana evakuasi penduduk dari ancaman/korban bencana alam Peningkatan Kemampuan dan Ketrampilan Anggota Tim SAR
Pengadaan peralatan dan kelengkapan evakuasi
Tanggap Darurat Penanggulangan Bencana
Penanganan bencana secara cepat dan tepat
Pelatihan anggota Tim Satuan Reaksi Cepat (SRC)
JUMLAH
Realisasi
Capaian Kinerja (7/5*100%) 9
Satuan
Kinerja
Anggaran
Kinerja
Anggaran
4
5
6
7
8
paket
5
145.075.000
5
144.674.600
100,00
kali
2
104.550.000
2
104.550.000
100,00
tahun
1
269.615.000
1
269.154.000
100,00
1.273.209.950
96,23
1.323.117.000
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
e. Permasalahan dan Solusi Permasalahan Masih terbatasnya sarana dan prasarana dalam penyelenggaraan penanggulangan bencana. Belum tersedianya standard operational procedure (sop) penanganan bencana di wilayah Kabupaten Magetan. Belum memadainya kinerja dan kapabilitas sumber daya aparatur dalam hal penyelenggaraan penanggulangan bencana. Solusi Perlu adanya pengadaan peralatan (sarana dan prasarana) pendukung dalam kegiatan penanggulangan bencana. Untuk tahun 2015 direncanakan akan segera disusun standart operasional prosedur (sop) penanganan bencana. Diadakan pendidikan dan pelatihan bagi sumber daya manusia aparatur pemerintah di tahun 2015. f. Kegiatan Tahun 2014 Yang Tidak Terlaksana (Dana Tidak Terserap) No
SKPD
Program/ Kegiatan
-
-
Jumlah
Jumlah Anggaran (Rp) -
Alasan Tidak Terserap -
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
20. URUSAN OTONOMI DAERAH, PEMERINTAHAN UMUM, ADMINISTRASI KEUANGAN DAERAH, PERANGKAT DAERAH, KEPEGAWAIAN, DAN PERSANDIAN 20.1. BAGIAN ADMINISTRASI PEMBANGUNAN Pencapaian kinerja tahun 2014 yang diselenggarakan diukur dengan indikator kinerja sebagai berikut : TABEL IV. 108 PETUGAS YANG LULUS UJIAN SERTIFIKASI PENGADAAN BARANG/JASA Tahun
No.
Indikator Kinerja
1
Keberadaan Unit Layanan Pengadaan (ULP) Keberadaan E-procurement (Paket)
2 3
Jumlah Petugas yang lulus ujian sertifikasi pengadaan barang dan jasa
2013 ada
2014 ada
% -
144
150
104.17
155
181
116.77
Sumber data: Bagian Administrasi Pembangunan Setdakab. Magetan Selanjutnya urusan kesehatan dilaksanakan melalui program dan kegiatan sebagai berikut : a. Program Realisasi Program dan Kegiatan Urusan Otonomi Daerah pada Bagian Administrasi Pembangunan tahun 2014 di alokasikan anggaran sebesar Rp. 1.150.000.000,00 dan terealisasi sebesar Rp. 1.134.987.300,00 sebagai berikut :
atau 98.69%
dengan lampiran kinerja
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
REALISASI PROGRAM DAN KEGIATAN BAGIAN ADMINISTRASI PEMBANGUNAN TAHUN 2014 Target No
Program/ Kegiatan
Indikator Kinerja
1 1
2 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran Kegiatan Penyediaan Jasa dan Pelayanan Administrasi Perkantoran Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Pengadaan Sarana dan Prasarana Kantor Program Peningkatan dan Pengembangan Pengelolaan Keuangan Daerah Penyusunan standar satuan harga Penyusunan laporan Sistem Monitoring TEPPA (Sismontep) Penyusunan dokumen persiapan pelaksanaan APBD
3
2
3
Alat tulis kantor, Mamin dan Perjalanan dinas
% SKPD yang mempedomani standar satuan harga Prosentase realisasi fisik dan keuangan % SKPD yang mempedomani pedoman pelaksanaan APBD
Realisasi
Satuan
Kinerja
Anggaran
Kinerja
Anggaran
4
5
6
7
8
Tahun
1
105.000.000,00
1
Capaian Kinerja (7/5*100%) 9
100.146.900,00
100,00
Prosen
100,00
50.000.000,00
100,00
49.692.500,00
100,00
Prosen
100,00
175.000.000,00
100,00
173.792.250,00
100,00
Prosen
100,00
230.000.000,00
100,00
228.604.500,00
100,00
Prosen
100,00
65.000.000,00
100,00
64.350.000,00
100,00
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Target Satuan
Kinerja
3 % Paket Pengadaan Barang/Jasa yang diproses melalui ULP / LPSE
4 Prosen
5 100,00
6 260.000.000,00
7 100,00
8 258.129.450,00
Capaian Kinerja (7/5*100%) 9 100,00
Prosentase realisasi fisik dan keuangan Persentase tersedianya 7 layanan informasi Jasa Konstruksi tingkat Kabupaten
Prosen
100,00
215.000.000,00
100,00
211.771.700,00
100,00
Pelayanan Informasi
7
50.000.000,00
7
48.500.000,00
100,00
No
Program/ Kegiatan
Indikator Kinerja
1
2 Pemantapan sistem dan prosedur pengadaan barang / jasa pemerintah Peningkatan Sistem Pengawasan Internal dan Pengendalian Pelaksanaan Kebijakan KDH Pengendalian manajemen pelaksanaan kebijakan KDH Pembinaan Jasa Konstruksi
JUMLAH
Realisasi Anggaran
1.150.000.000,00
Kinerja
Anggaran
1.134.987.300,00
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
b. Permasalahan dan Solusi Permasalahan Tidak ada kecocokan antara Belanja Langsung Non Pegawai dengan total hasil identifikasi.
Dimulai dari Rencana Umum Pengadaan (RUP) dan
komitmen seluruh SKPD dalam melelang/mengadakan kegiatan Keberhasilan sebuah kegiatan pembangunan dapat dilihat dalam proses pelaksanaannya maupun hasil yang didapatkan (tujuan yang tercapai). Mengacu pelaksanaan S-8 dalam kalender tahunan, Jika setiap tahapan tersebut diatas bergeser, maka akan mengganggu tahapan berikutnya yang disebut sebagai „titik kritis”. Solusi Dalam rangka memperkuat fungsi penyiapan bahan koordinasi bidang penyusunan pelaksanaan program, pengendalian dan pelaporan kegiatan pembangunan yang diemban oleh Bagian Administrasi Pembangunan, perlu kiranya
memperkuat
peran
kelembagaan
Bagian
Administrasi
Pembangunan sehingga dapat lebih efektif dalam menyiapkan bahan penyusunan pelaksanaan program, pengendalian dan pelaporan kegiatan pembangunan sebagai bentuk memenuhi tuntutan tantangan pembangunan di masa mendatang, melalui: a. Terus-menerus meningkatkan dan mengembangkan kualitas sumber daya aparatur dibidang penyusunan pelaksanaan program, pengendalian dan pelaporan; b. Memberikankemudahan bagi aparatur pemerintah untuk meningkatkan profesionalismenya
melalui
pendidikan
kedinasan
maupun
diluar
kedinasan; c. Mengupayakan penerapan “reward dan punishment” secara proporsional; d. Meningkatkan kualitas pendataan dan analisa pembangunan untuk mendukung kualitas penyusunan pelaksanaan program, pengendalian dan pelaporan; e. Meningkatkan partisipasi seluruh stage holder dan dunia usaha dalam penyusunan pelaksanaan program, pengendalian dan pelaporan. Diperlukan terobosan baru agar pelaksanaan program kerja dan anggaran menjadi lebih efektif berupa perubahan mekanisme penyusunan program kerja/anggaran dari pola “top down” menjadi “bottom up” sehingga mencerminkan kebutuhan organisasi.
Bab III - 228
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Penyusunan rencana pelaksanaan program dan kegiatan guna pencapaian target indikator kinerja yang telah ditetapkan akan dilakukan secara lebih cermat dengan mempertimbangkan tujuan organisasi secara tepat dan kemampuan sumber daya yang tersedia serta kemampuan yang ada termasuk berbagai faktor yang mempengaruhi perubahan alokasi anggaran tahun berjalan, langkah percepatan pelaksanaan kegiatan pada awal tahun anggaran
dan
perkembangan
masalah-masalah
aktual
di
bidang
penyusunan pelaksanaan program, pengendalian dan pelaporan. Agar pelaksanaan program dan kegiatan dapat dilaksanakan secara optimal sesuai dengan target indikator kinerja yang telah ditetapkan, maka optimalisasi mekanisme manajemen internal organisasi di lingkungan Bagian Administrasi Pembangunan akan ditingkatkan untuk secara pro aktif memonitor dan mengevaluasi pelaksanaan berbagai kegiatan yang dilaksanakan.
c. Kegiatan Tahun 2014 Yang Tidak Terlaksana (Dana Tidak Terserap)
No
SKPD
Program/ Kegiatan
-
-
Jumlah
Jumlah Anggaran (Rp) -
Alasan Tidak Terserap -
Bab III - 229
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
20.2. BAGIAN PEMERINTAHAN Penyelenggaraan Urusan otonomi daerah, dengan hasil evaluasi kinerja penyelenggaraan pemerintahan daerah (EKPPD) adalah indikator yang menunjukkan hasil evaluasi kinerja atas laporan penyelenggaraan pemerintahan daerah tahun sebelumnya yang dilaksanakan secara nasional, diukur dengan indikator kinerja sebagai berikut : TABEL IV.109 CAPAIAN KINERJA BAGIAN ADMINISTRASI PEMERINTAHAN UMUM Tahun Indikator Kinerja 2011 2012 Hasil Evaluasi Kinerja Peringkat Peringkat 50 Penyelenggaraan Pemerintahan 29 Nasional Nasional Daerah (EKPPD) dari 365 dari 373 Kabupaten Kabupaten se se Indonesia Indonesia
No. 1
%
Sumber data: Bagian Administrasi Pemerintahan Setdakab.Magetan Catatan
: Penetapan
Peringkat
dan
Status
Kinerja
Penyelenggaraan
Pemerintahan Daerah Secara Nasional ditetapkan setelah 2 (dua) Tahun Anggaran berkenaan. Dasar
: Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 120 - 2818 Tahun 2013 tentang Penetapan Peringkat Dan Status Kinerja Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Secara Nasional Tahun 2011. Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 120 - 251 Tahun 2014 tentang Penetapan Peringkat Dan Status Kinerja Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Secara Nasional Tahun 2012 Selanjutnya urusan kesehatan dilaksanakan melalui program dan kegiatan
sebagai berikut : a. Realisasi Program dan Kegiatan Urusan Otonomi Daerah pada tahun 2014 di alokasikan anggaran sebesar Rp. 1.197.150.000,00 dan terealisasi sebesar Rp. 974.054.104,00
atau 81,36 %
dengan lampiran kinerja sebagai berikut :
Bab III - 230
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
No
Program/ Kegiatan
1
2 Program Pelayanan Administrasi perkantoran Penyediaan Jasa dan Pelayanan Administrasi Perkantoran
1
2
3
Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur Pembinaan Mental dan Fisik Aparatur Program peningkatan pelayanan kedinasan kepala daerah/wakil kepala daerah Rapat Koordinasi Unsur Muspida Koordinasi Dengan Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah Lainnya
REALISASI PROGRAM DAN KEGIATAN BAGIAN PEMERINTAHAN UMUM TAHUN 2014 Target Indikator Kinerja Satuan Kinerja Anggaran (Rp) 3
4
5
Prosentase tersedianya jasa dan pelayanan administrasi perkantoran
Bulan
12
6
264.582.500,00
Realisasi Kinerja
Anggaran (Rp)
7
8
12
Capaian Kinerja (7/5*100%) 9
100,00 253.728.604,00
Prosentase Meningkatnya Pemahaman Tupoksi Bagi Perangkat Desa
Perangkat desa
414
Prosentase terlaksananya kegiatan rapat unsur MUSPIDA Prosentase meningkatnya koordinasi dengan pemerintah pusat dan
Kali/Rapat
12
65.000.000,00
414 63.800.000,00
12 131.250.000,00
Kali/Rapat
100,00
1
100,00 80.434.000,00
1
20.374.000,00
100,00
26.000.000,00
Bab III - 231
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
No 1 1
Program/ Kegiatan 2 Program Pelayanan Administrasi perkantoran
Indikator Kinerja 3
Target
Realisasi
Satuan
Kinerja
Anggaran (Rp)
Kinerja
Anggaran (Rp)
4
5
6
7
8
Kegiatan
8
Capaian Kinerja (7/5*100%) 9
pemerintah daerah lainnya 4
Program peningkatan sistem pengawasan internal dan pengendalian pelaksanaan kebijakan KDH Pelaksanaan Pengawasan Internal Secara Berkala
Koordinasi Pengawasan Yang Lebih Komprehensif
Penyusunan LPPD
Prosentase meningkatnya pelayanan aparatur pemerintah daerah kepada masyarakat Prosentase terwujudnya Data Base Perangkat Desa yang valid sebagai bahan penyusunan penghitungan tunjangan tambahan penghasilan perangkat desa Prosentase terwujudnya laporan yang lengkap tentang kinerja penyelenggaraan pemerintahan daerah
0 15.150.000,00
Perbub
1
Rp -
0,00
1
16.972.500,00
100,00
1
84.311.500,00
100,00
26.250.000,00
Dokumen LPPD
1 98.500.000,00
Bab III - 232
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
No
Program/ Kegiatan
Indikator Kinerja
1
2 Program Pelayanan Administrasi perkantoran Program Peningkatan Kerjasama Antar Pemerintah Daerah Fasilitasi/Pembentukan Kerjasama Antar Daerah Dalam Penyediaan Pelayanan Publik
3
1 5
6
Program Pembinaan dan Peningkatan Pemerintah Kabupaten /Kecamatan/desa Fasilitasi dan Pemantauan Pelaksanaan Pilkades
Pembekalan BPD
Peningkatan dan Pembinaan Kesadaran Berbangsa dan
Target
Realisasi
Satuan
Kinerja
Anggaran (Rp)
Kinerja
Anggaran (Rp)
4
5
6
7
8
Prosentase meningkatnya pelayanan publik dan mengenalkan potensi unggulan antar daerah perbatasan
Dokumen PKS
2
Prosentase terlaksananya fasilitasi, pemantauan dan pelantikan Kepala Desa yang baru Prosentase meningkatnya SDM anggota BPD serta pemahaman terhadap tugas pokok dan fungsi BPD Prosentase terlaksananya kegiatan terpadu PBHN dan
Pilkades
15
45.000.000,00
2
Capaian Kinerja (7/5*100%) 9
100,00 38.435.000,00
50.000.000,00
0
0,00 -
Anggota BPD
414
Kali / Upacara
14
55.000.000,00
414
100,00 51.500.000,00
14 221.917.500,00
100,00 190.614.500,00
Bab III - 233
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
No 1 1
Program/ Kegiatan 2 Program Pelayanan Administrasi perkantoran Bernegara Pembinaan Administrasi Desa
Pembekalan Kepala Desa
7
Akselerasi Pembangunan Pedesaan (Pendamping Bantuan Propinsi) Program Penelitian dan Pengembangan Iptek Pemberdayaan Dan Pengembangan Potensi Kelembagaan Lokal Pemerintah Desa Menuju Otonomi Desa
Indikator Kinerja 3
Upacara Gabungan di Pemkab. Magetan Prosentase terlaksananya komputerisasi sistem administrasi Desa / Kelurahan Prosentase meningkatnya pemahaman terhadap peraturan perundang – undangan yang berlaku Prosentase Terwujudnya pemerataan Pembangunan Pedesaan
Prosentase peningkatan pemahaman tupoksi bagi Perangkat Desa
Satuan
Kinerja
Anggaran (Rp)
Kinerja
Anggaran (Rp)
4
5
6
7
8
Capaian Kinerja (7/5*100%) 9
Orang / Perangkat
470
65.000.000,00
470
63.200.000,00
100,00
Org/ Kepala desa
207
35.000.000,00
207
33.550.000,00
100,00
Desa
78
78
14.834.000,00
100,00
414
62.300.000,00
100,00
Target
Realisasi
33.500.000,00
Perangkat desa
414 65.000.000,00
Bab III - 234
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
No 1 1
Program/ Kegiatan
Indikator Kinerja
2 Program Pelayanan Administrasi perkantoran
3
JUMLAH
Satuan
Kinerja
Anggaran (Rp)
Kinerja
Anggaran (Rp)
4
5
6
7
8
Capaian Kinerja (7/5*100%) 9
974.054.104,00
81,36
Target
Realisasi
1.197.150.000,00
Bab III - 235
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
b. Permasalahan dan Solusi Permasalahan Solusi c. Kegiatan Tahun 2014 Yang Tidak Terlaksana (Dana Tidak Terserap) No
SKPD
1
Bagian Adpum
Program/ Kegiatan
Jumlah Anggaran (Rp)
Alasan Tidak Terserap
Fasilitasi dan pemantauan pelaksanaan PIL KADES
50.000.000,00
Pelaksanaan pengawasan internal seara berkala
15.150.000,00
Disebabkan adanya surat edaran Mendagri No. 140/7635/PMD, tentang pemilihan kepala desa tahun 2014 yang melarang pelaksanaan pemilih Kades selama tahun 2014 mengingat pada tahun 2014 bersamaan dengan pemilu legeslatif dan pemilihan presiden dan wakil presiden Kegiatan sambang desa pada tahu 2014 tidak dilaksanakan dengan pertimbangan untuk menjadi stabilitas Kamtibmas dan menghindari waktunya bersamaan dengan kegiatan pemilu legeslatif dan pemilihan mpresiden wakil presiden.
Jumlah
65.150.000,00
-
Bab III - 236
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
20.3. BAGIAN HUKUM a. Persentase kasus hukum yang diselesaikan adalah indikator yang menunjukkan jumlah kasus hukum yang harus diselesaikan dibanding jumlah kasus hukum Perdata / PTUN yang masuk Bagian Hukum. Berikut perkembangan persentase kasus hukum yang diselesaikan, selama periode tahun 2013-2014 :
Kasus hukum yang diselesaikan
RUMUS Jumlah kasus hukum yang diselesaikan
X100%
Jumlah kasus hukum dalam tahun ybs
TABEL IV.110 CAPAIAN KINERJA BAGIAN HUKUM KASUS HUKUM YANG DISELESAIKAN No.
Indikator Kinerja
1
Jumlah kasus hukum yang diselesaikan Jumlah Kasus hukum dalam tahun yang bersangkutan
2
2013 -
Tahun % 2014 2
1
% 50,00
4
Sumber data: Bagian Hukum Setdakab. Magetan b. Rapeda yang dijaukan ke DPRD RUMUS Jumlah raperda yang diajukan ke DPRD Jumlah Raperda yang masuk ke bag hukum
Raperda yang diajukan ke DPRD
X100%
TABEL IV.111 RAPERDA YANG DIAJUKAN KE DPRD No.
Indikator Kinerja
1
Jumlah Raperda yang diajukan ke DPRD Jumlah Raperda yang masuk ke bagian hukum
2
Tahun 2013
%
2014
%
9
100,00
7
100,00
9
7
Sumber data: Bagian Hukum Setdakab. Magetan Selanjutnya urusan Bagian Hukum dilaksanakan melalui program dan kegiatan sebagai berikut : Bab III - 237
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
a. Program Realisasi Program dan Kegiatan Urusan Otonomi Daerah pada tahun 2014 Bagian Hukum di alokasikan anggaran sebesar Rp. 918.000.000,00 dan terealisasi sebesar Rp. 882.449.179,00
atau 96 %
dengan lampiran kinerja sebagai berikut :
Bab III - 238
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
REALISASI PROGRAM DAN KEGIATAN BAGIAN HUKUM TAHUN 2014 Target No 1 1
2
3
Program/ Kegiatan 2 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran Kegiatan Penyediaan Jasa dan Pelayanan Administrasi Perkantoran Program Peningkatan Kapasitas Sumberdaya Aparatur Sosialisasi peraturan perundang undangan Bimbingan teknis implementasi peraturan perundang-undangan Program Penataan Peraturan Perundang Undangan Koordinasi kerjasama permasalahan hukum dan perundang undangan Penyusunan Renana Kerja Rancangan peraturan perundang undangan Legislasi rancangan peraturan perundang undangan Publikasi peraturan perundang undangan
Realisasi
Satuan
Kinerja
Anggaran
Kinerja
Anggaran
4
5
6
7
8
Capaian Kinerja (7/5*100%) 9
Pelaksanaan administrasi kegiatan bagian hukum
Tahun
1
207.941.500,00
1
206.408.299,00
100
Terlaksananya Sosialisasi peraturan perundang - undangan Terlaksananya bimbingan teknis penyusunan produk hukum daerah
orang
400
146.761.050,00
400
144.749.050,00
100
orang
100
71.079.000,00
100
70.429.000,00
100
Terlaksanannya koordinasi dalam penyelesaian masalah hukum dan perundang undangan Penyusunan produk hukum daerah Pelaksanaan sosialisasi rancangan peraturan perundang undangan Penyebar luasan produk hukum daerah
Tahun
1
77.889.650,00
1
75.233.200,00
100
Tahun
1
105.272.350,00
1
94.376.600,00
100
orang
400
75.444.800,00
400
67.344.800,00
100
Tahun
1
107.725.000,00
1
99.775.080,00
100
Indikator Kinerja 3
Bab III - 239
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Target No
Program/ Kegiatan
1
2 Kajian peraturan perundangan undangan daerah terhadap peraturan peraturan undangan yang baru, lebih tinggi dan keserasian antar peraturan perundang undangan daerah Program Pembinaan dan Peningkatan Pemerintah Kabupaten/Kecamatan/Desa Pelaksanaan pembinaan keluarga sadar hukum
Realisasi
Satuan
Kinerja
3 Evaluasi produk hukum daerah
4 Tahun
5 1
6 17.386.650,00
7 1
8 15.633.150,00
Capaian Kinerja (7/5*100%) 9 100
Terlaksanannya pembinaan keluarga sadar hukum
orang
450
108.500.000,00
450
108.500.000,00
100
Indikator Kinerja
JUMLAH
Anggaran
918.000.000,00
Kinerja
Anggaran
882.449.179,00
Bab III - 240
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
b. Permasalahan dan Solusi Permasalahan Solusi c. Kegiatan Tahun 2014 Yang Tidak Terlaksana (Dana Tidak Terserap) No
SKPD
Program/ Kegiatan
-
-
Jumlah
Jumlah Anggaran (Rp) -
Alasan Tidak Terserap -
-
-
20.4. BAGIAN ORGANISASI Pencapaian sasaran tersebut adalah sebagai berikut : 1). Persentase SKPD yang telah dilakukan analisa jabatan adalah indikator yang menunjukkan jumlah SKPD yang telah dilakukan analisa jabatan (anjab) dibanding jumlah SKPD yang wajib dilakukan anjab. Perkembangan persentase SKPD yang telah dilakukan analisa jabatan periode tahun 2013-2014 adalah sebagai berikut: TABEL IV.112 PERKEMBANGAN PERSENTASE SKPD YANG TELAH DILAKUKAN ANJAB TAHUN 2013-2014 RUMUS Jumlah SKPD telah dilakukan ANJAB % Jumlah SKPD yang telah dilakukan ANJAB
X 1 0 0 %
Jumlah SKPD yang wajib dilakukan ANJAB
TABEL IV.113 SKPD YANG MEMILIKI RENSTRA DAN MENYUSUN LAKIP No.
Indikator Kinerja
1
Jumlah SKPD yang di lakukan ANJAB Jumlah SKPD yang wajib dilakukan ANJAB
2
2013 57 57
Tahun % 2014 100
57
% 100
57
Sumber data: Bagian Bagian Organisasi Setdakab. Magetan Bab III - 241
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
2). Persentase jumlah SKPD yang menyusun Rentra dan LAKIP adalah indikator yang menunjukkan jumlah SKPD yang menyusun Rentra dan LAKIP dibanding jumlah SKPD yang wajib menyusun Rentra dan LAKIP. Perkembangan persentase jumlah SKPD yang menyusun Rentra dan LAKIP periode tahun 2013-2014, sebagai berikut : RUMUS Jumlah SKPD yang menyusun Renstra dan LAKIP % Jumlah SKPD yang menyusun Renstra dan LAKIP
X 100%
Jumlah SKPD yang wajib menyusun Renstra dan LAKIP
TABEL IV.114 SKPD YANG MEMILIKI RENSTRA DAN MENYUSUN LAKIP No.
Indikator Kinerja
1
Jumlah SKPD yang menyusun Renstra dan Lakip Jumlah SKPD yang wajib menyusun Renstra dan Lakip
2
2013 57
Tahun % 2014 100 57
57
% 100
57
Sumber data: Bagian Bagian Organisasi Setdakab. Magetan 3). Persentase jumlah SKPD/unit pelayanan yang menyusun SPP adalah indikator yang menunjukkan jumlah SKPD/unit pelayanan yang menyusun standar pelayanan publik (SPP) dibanding jumlah SKPD/unit pelayanan yang wajib menyusun SPP. Perkembangan persentase jumlah SKPD/unit pelayanan yang menyusun SPP periode tahun 2013-2014 adalah sebagai berikut: TABEL IV.115 PERKEMBANGAN PERSENTASE SKPD/UNIT PELAYANAN YANG MENYUSUN SPP TAHUN 2013-2014
% Jumlah SKPD/Unit Pelayanan yang menyusun (Standar Pelayanan Publik SPP)
RUMUS Jumlah SKPD/Unit Pelayanan yang menyusun SPP Jumlah SKPD/Unit Pelayanan yang wajib menyusun SPP
X 100%
Bab III - 242
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
TABEL IV.116 UNIT PELAYANAN YANG MEMILIKI SPP No. 1 2
Indikator Kinerja
2013
Jumlah unit pelayanan yang memiliki SPP Jumlah SKPD/Unit Pelayanan yang wajib menyusun SPP
39
Tahun % 2014 67,2
58
48
% 82,7
58
Sumber data: Bagian Bagian Organisasi Setdakab. Magetan 4). Persentase jumlah SKPD/unit pelayanan yang telah melaksanakan survey IKM adalah indikator yang menunjukkan jumlah SKPD/unit pelayanan yang telah melaksanakan survey IKM dibanding jumlah SKPD/unit pelayanan yang wajib melaksanakan survey IKM. Berikut perkembangan persentase jumlah SKPD/unit pelayanan yang telah melaksanakan survey IKM periode tahun 2013-2014 : RUMUS % Jumlah SKPD/Unit Pelayanan yang telah melaksanakan survey IKM
Jumlah SKPD/Unit Pelayanan yang telah survey IKM Jumlah SKPD/Unit Pelayanan yang wajib survey IKM
X 100%
TABEL IV.117 UNIT PELAYANAN YANG DI SURVEY IKM No. 1 2
Indikator Kinerja Jumlah unit pelayanan yang telah Survey IKM Jumlah SKPD/Unit Pelayanan yang wajib Survey IKM
2013 17 58
Tahun % 2014 29,31
22
% 37,9
58
Sumber data: Bagian Bagian Organisasi Setdakab. Magetan Selanjutnya urusan Organisasi dan Tatalaksana dilaksanakan melalui program dan kegiatan sebagai berikut : a. Program Realisasi Program dan Kegiatan Urusan Otonomi Daerah pada tahun 2014 di alokasikan anggaran sebesar
Rp.1.277.900.000,00
Rp.1.238.512.499,00
atau 96,9%
dan
terealisasi
sebesar
dengan lampiran kinerja sebagai
berikut : Bab III - 243
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
REALISASI PROGRAM DAN KEGIATAN BAGIAN ORGANISASI TAHUN 2014 N o 1 1
2
3
4
Target Program/ Kegiatan
Indikator Kinerja
2 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Kegiatan Pengadaan Komputer, Printer dan Kelengkapannya Program Penataan Peraturan PerundangUndangan Kegiatan Fasilitasi Sosialisasi Peraturan Perundang-Undangan Kegiatan Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan Program Penataan Daerah Otonomi Baru Kegiatan Monitoring dan Evaluasi Tupoksi Jabatan Fungsional Kegiatan Fasilitasi Monitoring dan Evaluasi Tupoksi Organisasi Perangkat Daerah Kegiatan Fasilitasi Pemantapan SOTK Pemerintah Daerah Otonomi Baru Program Peningkatan dan Pengembangan Pengelolaan Kauangan Daerah Kegiatan Penyusunan dan Pembahasan
3
Realisasi
Satuan
Kinerja
Anggaran
Kinerja
4
5
6
7
buah
7
20.000.000,00
7
20.000.000,00
100%
kali
5
400.000.000,00
5
393.707.250,00
100%
kali
4
50.000.000,00
4
49.994.500,00
100%
kali
2
25.000.000,00
2
24.744.100,00
100%
SKPD
47
30.000.000,00
47
27.118.500,00
100%
Prosentase SOTK yang sesuai peraturan dan kebutuhan
%
100
100.000.000,00
90
93.835.250,00
90%
Nilai akuntabilitas kinerja
-
C
100.000.000,00
C
98.565.650,00
100%
Pengadaan komputer dan printer
Pelaksanaan Bimtek/ Sosialisasi/gelar Pelaksanaan Monev
Pelaksanaan Monev tupoksi jabatan fungsional Pelaksanaan monev tupoksi perangkat daerah
Anggaran
Capaian Kinerja (7/5*100%) 9
Bab III - 244
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
N o 1 5
6
7
8
9
1
Target Program/ Kegiatan
Indikator Kinerja
2 LAKIP, LKPJ dan RKT Program Pembinaan dan Pengembangan Aparatur Kegiatan Penyusunan Instrumen Analisis Jabatan PNS Program Peningkatan Pelayanan Kedinasan Sekretaris Daerah Kegiatan Koordinasi Dengan Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah Lainnya Program Pelayanan Administrasi Perkantoran Kegiatan Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi ke Luar Daerah Program Mengintensifkan Penanganan Pengaduan Masyarakat Kegiatan Peningkatan Kualitas Kinerja Pelayanan Publik Program Optimalisasi Pemanfaatan Teknologi Informasi Kegiatan Indeks Kepuasan Masyarakat ProgramPeningkatan Disiplin Aparatur Kegiatan Pengadaan Pakaian Dinas Beserta Perlengkapannya
3
Realisasi
Satuan
Kinerja
Anggaran
Kinerja
4
5
6
7
SKPD
47
100.000.000,00
47
99.280.550,00
100%
kali
2
15.000.000,00
1
7.736.900,00
50%
Prosentase rapat/bimtek/ sosialisasi yang mendukung peningkatan kinerja
%
85
100.000.000,00
70
92.384.249,00
87,5 %
Jumlah SKPD/Unit kerja yang memperoleh penghargaan tkt propinsi
SKPD
1
100.000.000,00
1
95.014.500,00
100%
-
Baik
15.000.000,00
Baik
13.695.500,00
100%
Paket
1
222.900.000,00
1
222.435.500,00
100%
Jumlah dokumen penyusunan hasil analisis jabatan
Pelaksanaan Rakor
Nilai survey IKM Pengadaan perlengkapan pakaian dinas
Anggaran
Capaian Kinerja (7/5*100%) 9
Bab III - 245
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Target
N o
Program/ Kegiatan
Indikator Kinerja
1
2
3 JUMLAH
Realisasi
Satuan
Kinerja
Anggaran
Kinerja
4
5
6
7
1.277.900.000,00
Anggaran
Capaian Kinerja (7/5*100%) 9
1.238.512.449,00
Bab III - 246
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
a. Permasalahan dan Solusi Permasalahan Belum Keseluruhan SKPD menyusun Standart Operating Operatur (SOP) dan Standar Pelayanan Publik (SPP) sebagai dasar pelaksanaan pelayanan kepada masyarakat ; SKPD belum melaksanakan survey Indeks Kepuasan (IKM) secara mandiri ; Dengan
terbitnya
peraturan-peraturan
yang
baru
di
bidang
kelembagaan, berimplikasi pada perubahan struktur organisasi pada beberapa SKPD Solusi Melaksanakan sosialisasi SOP, SPP dan IKM secara komprehensif ; Melaksanakan perubahan SOTK ; Melaksanakan pembinaan terhadap SKPD yang melayani pelayanan kepada masyarakat. b. Kegiatan Tahun 2014 Yang Tidak Terlaksana (Dana Tidak Terserap) No
SKPD
Program/ Kegiatan
Jumlah Anggaran (Rp)
Alasan Tidak Terserap
-
-
-
-
-
-
-
Jumlah
20.5. BAGIAN KESEJAHTERAAN RAKYAT Persentase Pembangunan tempat peribadatan yang dibantu adalah indikator jumlah rumah ibadah yang dibantu dibandingkan dengan jumlah rumah ibadah yang ada. Pencapaian Indikator yang digunakan untuk menggambarkan tingkat kesadaran masyarakat dalam upayanya untuk secara bersama-sama mewujudkan keamanan dan ketertiban masyarakat adalah sebagai berikut :
Kegiatan
keagamaan dibantu
RUMUS Jumlah bantuan untuk yg kegiatan
X100%
Jumlah kegiatan yg ada
Bab III - 247
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
No. 1 2
TABEL IV.118 KEGIATAN KEAGAMAAN YANG DIBANTU Tahun Indikator Kinerja 2013 % 2014 Jumlah bantuan untuk kegiatan 10 100 10 Jumlah kegiatan yg ada 10 9
% 90
Sumber data : Bagian Administrasi Kesra
`No. 1 2
TABEL IV.119 PEMBANGUNAN TEMPAT PERIBADATAN YANG DIBANTU Tahun Indikator Kinerja 2013 % 2014 Jumlah bantuan Pembangunan 641 76,91 714 tempat peribadatan Pembangunan tempat 493 524 peribadatan yang dibantu
% 73,39
Sumber data : Bagian Administrasi Kesra Selanjutnya urusan Kesejahteraan Rakyat dilaksanakan melalui program dan kegiatan sebagai berikut : a. Program Realisasi Program dan Kegiatan Urusan Kesejahteraan Rakyat pada tahun 2014 di alokasikan anggaran sebesar Rp. 2.778.000.000,00
dan terealisasi sebesar Rp. 2.738.233.280,00
atau 98579 % dengan lampiran kinerja sebagai berikut :
Bab III - 248
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
REALISASI PROGRAM DAN KEGIATAN BAGIAN KESEJAHTERAAN RAKYAT TAHUN 2014 N o 1 1
2
3
4
5
6
Target Program/ Kegiatan
Indikator Kinerja
2 Program Pelayanan Kesehatan Penduduk Miskin Pelayanan Sunatan Masal Program Lingkungan Sehat Perumahan Penyuluhan dan Pengawasan Kualitas Lingkungan Sehat Perumahan. Program Peningkatan Kualitas Hidup dan Perlindungan Perempuan Program Peningkatan Pemberdayaan Perempuan Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Olah Raga Peningkatan Fasilitas Sarana dan Prasarana Olah Raga Program Pelayanan Administrasi Perkantoran Penyediaan Jasa dan Pelayanan Administrasi Perkantoran
3
Realisasi
Capaian Kinerja (7/5*100%) 9
Satuan
Kinerja
Anggaran
Kinerja
Anggaran
4
5
6
7
8
Jumlah Peserta Sunatan Masal.
Org
180
105.000.000,00
180
102.992.250
100
Jumlah Peserta Penyuluhan dan Pengawasan Lingkungan Sehat Perumahan.
Org
1000
150.000.000,00
1.000
150.000.000
100
Jumlah Peserta Pelatihan Membuat Aneka Kue
Org
180
60.000.000,00
180
58.940.000
100
Jumlah Pengadaan Alat-alat Olah Raga
Buah
110
60.000.000,00
110
57.958.000
100
bln
12
135.000.000,00
12
132.904.000
100
Terpenuhinya Kebutuhan ATK dan Perjalanan Dinas
Program Pembinaan dan Peningkatan Pemerintah Kabupaten/Kecamatan/Desa
Bab III - 249
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
N o 1
Target Program/ Kegiatan 2 Peningkatan dan Pembinaan Kesadaran Berbangsa dan Bernegara (Bagian Administrasi kesejahteraan Rakyat) Peningkatan dan Pembinaan Kesadaran Umat Beragama. Peningkatan dan Pembinaan Kesadaran Berbangsa dan Bernegara (Bagian Adm. Kesra) Peningkatan Keimanan dan Ketaqwaan Kepada Tuhan Yang Maha Esa Peningkatan Kualitas Pelayanan Bantuan Hubah Lembaga Keagamaan dan Tempat Peribadatan.
Indikator Kinerja
Realisasi
Satuan
Kinerja
Anggaran
Kinerja
3 Jumlah Pelaksanaan PHBN dan Hari Jadi Kabupaten Magetan
4 Kali
5 16
6 1.120.000.000,00
7 16
8 1.113.385.980
Jumlah Pelaksanaan PHBI
Kali
14
705.000.000,00
14
680.286.850
100
Jumlah Pelaksanaan Peringatan Hari Jadi Propinsi Jawa Timur
Kali
1
50.000.000,00
1
50.000.000
100
Jumlah Pelaksanaan Kegiatan Keagamaan
Kali
19
343.000.000,00
19
342.957.000
100
Waktu Pelayanan Bantuan Hibah.
bln
12
50.000.000,00
12
48.809.200
100
JUMLAH
2.778.000.000,00
Anggaran
Capaian Kinerja (7/5*100%) 9 100
2.738.233.280,00
98,57
Bab III - 250
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
b. Permasalahan dan Solusi Permasalahan Masih banyak lembaga keagamaan dan tempat peribadatan yang belum memenuhi persyaratan administrasi pencairan bantuan hibah, sehingga dari 714 bantuan pembangunan tempat peribadatan yang ditargetkan hingga akhir Tahun Anggaran terakomodir sejumlah 524 lokasi. Solusi Sebelum proses pencairan anggaran bantuan Hibah, para calon penerima diundang untuk diberikan sosialisasi mengenai persyaratan administrasi yang harus dipenuhi serta tata cara untuk proses pencairan bantuan Hibah. c. Kegiatan Tahun 2014 Yang Tidak Terlaksana (Dana Tidak Terserap) No
SKPD
Program/ Kegiatan
-
-
-
Jumlah Anggaran (Rp) -
Jumlah
-
Alasan Tidak Terserap -
20.6. BAGIAN UMUM a.
Realisasi Program dan Kegiatan Bagian Umum pada tahun 2014 di alokasikan anggaran sebesar Rp. 15.413.006.000,- dan terealisasi sebesar Rp. 9.914.517.411,- atau 64.33 % dengan lampiran kinerja sebagai berikut :
Bab III - 251
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
REALISASI PROGRAM DAN KEGIATAN BAGIAN UMUM TAHUN 2014 Target No
Program/ Kegiatan
Indikator Kinerja
1 1
2 Program Pelayanan Administrasi Perkatoran Penyediaan Jasa dan Pelayanan Administrasi Perkantoran Program Peningkatan Sarana & Prasarana Aparatur Pengadaan Kendaraan Dinas/Operasional
3
2
Pengadaan Perlengkapan Rumah Jabatan/Dinas Pemeliharaan Rutin/Berkala Rumah Jabatan Pemeliharaan Rutin/Berkala Rumah Dinas Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional Pemeliharaan Rutin/Berkala
Terpenuhinya kebutuhan administrasi kantor
Realisasi
Satuan
Kinerja
Anggaran
Kinerja
4
5
6 5.730.979.500,00
7
8 4.865.696.802,00
Tahun
1
5.730.979.500,00
1
4.865.696.802,00
4.976.031.500,00
Anggaran
Capaian Kinerja (7/5*100%) 9
100
4.598.330.044,00
Tersedianya kendaraan dinas/operasional KDH : Roda 2 Roda 4 perlengkapan rumah jabatan / dinas
Unit
28 3
2.270.418.000,00
2.032.939.000,00
100,00
Paket
1
203.550.000,00
1
151.660.690,00
100
pemeliharaan rumah jabatan KDH/WKDH
Paket
1
228.200.000,00
1
221.149.750,00
100
Pemeliharaan rumah lingkungan Rumah Dinas Bupati dan Sekda Kab. Magetan pemeliharaan kantor Setkab Magetan
Paket
1
33.000.000,00
1
25.763.000,00
100
Paket
1
503.838.500,00
1
503.062.000,00
100
Pemeliharaan rutin kendaraan dinas/operasional roda 4 pemeliharaan peralatan rumah jabatan /
Unit
36
1.528.325.000,00
36
1.503.648.204,00
100
Tahun
1
66.500.000,00
1
32.725.000,00
100
28 3
Bab III - 252
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Target No
Program/ Kegiatan
Indikator Kinerja
1
2 Peralatan Rumah Jabatan/Dinas Pengadaan Peralatan Studio & Komunikasi Program Peningkatan Disiplin Aparatur Pengadaan Pakaian Dinas Beserta Perlengkapannya Pengadaan Pakaian Khusus Hari-hari Tertentu
3
4
5
Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur Pelatihan & Pengembangan Sumber Daya Aparatur Program Peningkatan Pelayanan Kedinasan KDH/WKDH Peningkatan Kapasitas KDH/WKDH
Realisasi
Satuan
Kinerja
Anggaran
Kinerja
Anggaran
3
4
5
6
7
8
Tersediannya peralatan studio dan sarana komunikasi yang baik
Tahun
1
Capaian Kinerja (7/5*100%) 9
dinas 142.200.000,00
1
4.140.995.000,00 Jumlah pakaian dinas pada Pemkab Magetan terpenuhinya pakaian khusus untuk bupati dan wabup ( pakaian adat, olah raga, batik dan Korpri )
Potong
16.400
Tahun
1
Tahun
1
4.106.495.000,00
0
108.472.705,00
2,64
34.500.000,00
1
27.950.000,00
100
100.000.000,00
27.526.500,00 1
465.000.000,00 terfasilitasinya kegiatan kedinasan bupati dan wabup JUMLAH
Tahun
1
89,58
136.422.705,00
100.000.000,00 studi banding, workshop dan sosialisasi
127.382.400,00
465.000.000,00 15.413.006.000,00
27.526.500,00
100
286.541.360,00 1
286.541.360,00
100
9.914.517.411,00
Bab III - 253
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
b. Permasalahan dan Solusi
Permasalahan Pelaksanaan pengadaan pakaian dinas TA 2014 mengalami gagal lelang Solusi Schedule time yang terencana c. Kegiatan Tahun 2014 Yang Tidak Terlaksana (Dana Tidak Terserap)
No 1
20.7.
SKPD Bagian Umum
Program/Kegiatan Program Peningkatan Disiplin Aparatur Kegiatan Pengadaan Pakaian Dinas Beserta Perlengkapannya Jumlah
Jumlah Anggaran (Rp)
Alasan Tidak Terserap
4.106.495.000 Pelaksanaan kegiatan pengadaan pakaian mengalami gagal lelang
4.106.495.000
BAGIAN HUMAS DAN PROTOKOL Urusan Komunikasi dan Informatika merupakan salah satu urusan wajib yang harus dikelola dalam rangka pencapaian visi dan misi yang telah ditetapkan.
Leading sector dalam bidang ini adalah Dinas
Perhubungan Komunikasi dan Informasi yang memiliki kewenangan desentralisasi di bidang komunikasi dan informatika. Tanggung jawab dan wewenangnya terutama berkaitan dengan tujuan stratejik Pemerintah Kabupaten Magetan berupa peningkatan
sistem komunikasi, informasi
dan media masa. Kebijakan stratejik yang digariskan dalam RPJMD untuk urusan ini adalah meningkatnya pengelolaan informasi berbasis tehnologi informasi(TI). Meningkatnya sistem komunikasi, informasi dan media masa akan diukur dengan indikator kinerja sebagai berikut : a. Keberadaaan Website Pemerintah Daerah Keberadaaan Website Pemerintah Daerah adalah indikator yang menggambarkan keberadaan website Pemerintah Kabupaten Magetan di internet.
Bab III - 254
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
TABEL IV.120 WEB SITE PEMERINTAH KABUPATEN MAGETAN No.
Indikator Kinerja
1
Web site milik pemerintah daerah
2013 1
Tahun 2014 1
% -
Sumber data : Badan Perencanaan Pembangunan Kab. Magetan b. Pengunjung website Pemerintah Kabupaten Magetan Pengunjung website Pemerintah Kabupaten Magetan adalah indikator yang menunjukkan jumlah orang pengunjung website Pemerintah Kabupaten Magetan tiap tahun. TABEL IV.121 JUMLAH PENGUNJUNG WEBSITE PEMERINTAH KABUPATEN MAGETAN No. 1
Indikator Kinerja
2013 Jumlah pengunjung website (orang ) 352.093
Tahun 2014 497.093
% 141,18
Sumber data : Badan Perencanaan Pembangunan Kab. Magetan TABEL IV.122 JUMLAH KEGIATAN PEMERINTAH KABUPATEN MAGETAN YANG MUNCUL DI PEMBERITAAN MEDIA MASSA Tahun No. Indikator Kinerja 2013 2014 % 1
400
Jumlah pemberitaan(kali)
500
125,00
Sumber data : Bagian Humas Setda. Kab. Magetan Selanjutnya urusan komunikasi dan informatika dilaksanakan melalui program dan kegiatan sebagai berikut : a. Program Realisasi Program dan Kegiatan Urusan Komunikasi dan Informatika pada tahun 2014 di alokasikan anggaran
sebesar
Rp.
1.538.000,00
dan
terealisasi
sebesar
Rp.
1.525.655.390,00 atau 99,20% dengan lampiran kinerja sebagai berikut :
Bab III - 255
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
REALISASI PROGRAM DAN KEGIATAN HUMAS DAN PROTOKOL TAHUN 2014 Target N o 1 1
2
Program/ Kegiatan
Indikator Kinerja
2 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran Kegiatan Penyediaan Jasa dan Pelayanan Administrasi Perkantoran Program Pengembangan Komunikasi, Informasi dan Media Massa Kegiatan Pembinaan dan Pengembangan Sumber Daya Komunikasi dan Informasi
3
Kegiatan Pengkajian dan Pengembangan Sistem Informasi Kegiatan Penyelenggaraan dan Pengelolaan Informasi Daerah 3
Realisasi
Capaian Kinerja (7/5*100% ) 9
Satuan
Kinerja
Anggaran
Kinerj a
Anggaran
4
5
6
7
8
Terlayaninya kegiatan keprotokolan aparatur pemerintah
tahun
1
277.434.150,00
1
277.362.339,00
100
Tercapainya pencitraan yang positif dan ekspose program-program pembangunan di Kabupaten Magetan lebih dapat diterima oleh masyarakat Terdokumentasikannya dengan baik berbagai program kebijakan pemerintah Kabupaten Magetan Terlayaninya dan terkelolanya dengan baik informasi yang dibutuhkan masyarakat
lembar
4.000
207.710.000,00
4.000
201.667.000,00
100
buah
75
114.848.450,00
75
114.843.500,00
100
tahun
1
75.000.000,00
1
70.301.000,00
100
Program Kerjasama Informasi
Bab III - 256
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Target N o 1
Program/ Kegiatan 2 Dengan Mas Media Kegiatan Penyebarluasan Informasi Pembangunan Daerah
Kegiatan Penyebarluasan Informasi Yang Bersifat Penyuluhan Bagi Masyarakat 4
Program Optimalisasi Pemanfaatan Teknologi Informasi Kegiatan LPPL Radio Magetan Indah
Indikator Kinerja
Realisasi
Capaian Kinerja (7/5*100% ) 9
Satuan
Kinerja
Anggaran
Kinerj a
Anggaran
3
4
5
6
7
8
Meningkatnya peranan sebagai pelayan dan pemberi informasi guna mempengaruhi dan menciptakan opini publik untuk merangsang partisipasi masyarakat Tingkat capaian informasi ke masyarakat meningkat dan meluas sehingga partisipasi masyarakat juga semakin meningkat
kali
1.400
662.847.500,00
1.400
662.842.850,00
100
kali
12
32.900.000,00
12
32.892.300,00
100
Informasi kebijakan dan program pemerintah kepada masyarakat dapat efektif tersampaikan
jam
7.248
167.259.900,00
7.248
165.746.401,00
100
1.525.655.390,0 0
99,20
JUMLAH
1.538.000.000,0 0
Bab III - 257
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
b. Permasalahan dan Solusi Permasalahan Masih banyak SKPD yang belum memahami tugas Bagian Humas dan Protokol sehingga dalam pelaksanaan kegiatan baik untuk ekspose maupun dalam menjalankan suatu acara masih belum optimal Kurangnya tenaga atau staf teknis yang menjalankan tugas dan kegiatan kehumasan dan keprotokolan Kurangnya peralatan sebagai penunjang pelaksanaan kegiatan Solusi SKPD perlu lebih terbuka dan produktif dalam koordinasi dengan Bagian Humas dan Protokol dalam menyampaikan materi sebagai bahan ekspose maupun dalam penyusunan suatu acara Perlu diberikan pelatihan ataupun diklat teknis bagi staf Bagian Humas dan protokol Segera ada peremajaan peralatan yang sudah tidak optimal difungsikan maupun pengadaan peralatan baru yang dapat digunakan untuk menunjang kelancaran pelaksanaan kegiatan c. Kegiatan Tahun 2014 Yang Tidak Terlaksana (Dana Tidak Terserap) No
SKPD
Program/ Kegiatan
-
-
Jumlah
20.8.
Jumlah Anggaran (Rp) -
Alasan Tidak Terserap
-
-
SEKRETARIAT DPRD Pencapaian Indikator kinerja sebagai berikut : 1). Persentase jumlah Raperda yang ditetapkan menjadi Perda adalah indikator yang menunjukkan jumlah Raperda yang ditetapkan menjadi Perda dibanding Raperda yang masuk tahun 2013 – 2014: TABEL IV. 86 PERKEMBANGAN PERSENTASE JUMLAH RAPERDA YANG DITETAPKAN MENJADI PERDA Jumlah Raperda yang diselesaikan menjadi Perda X100% Raperda yang diselesaikan Jumlah Raperda yang menjadi Perda diusulkan
Bab III - 258
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
TABEL IV.123 RAPERDA YANG DISELESAIKAN MENJADI PERDA No.
Indikator Kinerja
1
Jumlah Raperda yang diselesaikan menjadi PERDA Jumlah RAPERDA yang diusulkan
2
2013 11
Tahun % 2014 100 10
11
% 77
13
Sumber data: Sekretariat DPRD Kab. Magetan 2). Persentase jumlah Perda yang dihasilkan atas inisiatif DPRD adalah indikator yang menunjukkan jumlah Perda yang dihasilkan atas inisiatif DPRD dibanding jumlah Raperda yang masuk tahun 2013-20014 : TABEL IV. 124 PERKEMBANGAN PERSENTASE RAPERDA YANG DIHASILKAN ATAS INISIATIF DPRD Tahun No. Indikator Kinerja 2013 2014 1 Raperda yang masuk 2 2 Raperda yang ditetapkan menjadi Perda 2 3 Jumlah Perda yang dihasilkan atas 2 inisiatif DPRD
% -
Sumber data: Sekretariat DPRD Kab. Magetan
Selanjutnya urusan pemerintah daerah dilaksanakan melalui program dan kegiatan sebagai berikut : a. Realisasi Program dan Kegiatan
Urusan Otonomi Daerah pada tahun 2014 di alokasikan anggaran sebesar Rp. 21.880.529.150,00 dan terealisasi sebesar Rp. 14.431.526.959,00 atau 65,96 % dengan lampiran kinerja sebagai berikut :
Bab III - 259
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
REALISASI PROGRAM DAN KEGIATAN SEKRETARIAT DPRD TAHUN 2014 Target No
Program/ Kegiatan
1 2 1 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran Penyediaan Jasa dan Pelayanan Administrasi Perkantoran 2 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur pengadaan Kendaraan dinas/operasional Pengadaan perlengkapan gedung kantor
Pengadaan peralatan gedung kantor
Indikator Kinerja
Capaian Kinerja (7/5*100%) 9
Realisasi
Satuan
Kinerja
Anggaran
Kinerja
Anggaran
3
4
5
6
7
8
Tersedianya ATK, Terpenuhinya kebutuh listrik, telp, air, bia perj dinas)
tahun
1
1.275.444.600,00
1
937.535.590,00
75,50
2 buah kendaraan roda 4 3 buah kendaraan roda 2 2 bh almari, 15 bh tempat tissu, 12 bh taplak meja, 1 set gordyn, 3 set partisi ruangan, 13 bh meja 2 bh kerja, kursi kerja dan 60 bh papan nama meja Pengadaan peralatan gedung kantor 50 bh plakat 2 unit komp PC
buah
5
872.160.100,00
5
862.275.000,00
100,00
Buah Buah Buah Set Set Buah Buah Buah buah
2 15 12 1 3 13 2 60 68
150.495.000,00
2 15 15 1 3 12 2 50 68
125.282.000,00
92,59
70.416.500,00
100
80.775.000,00
Bab III - 260
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Target No
Program/ Kegiatan
Indikator Kinerja
1
2
3 4 bh printer lazer jet 3 bh printer 1 bh layar monitor LCD 2 bh camera digital 2 bh mic 4 bh voice record Penggantian paving, pengecatan mushola, pagar keliling kant, pos jaga penggantian tanaman rumput Pemeliharaan 4 buah kendaraan dinas Pimpinan DPRD Pemeliharaan kendaraan operasional 14 bh kend roda 2 dan 25 bh kend roda 4 dinas ops yang siap pakai Terwujudnya peralatan inunit jaringan listrik,I unit jaringan ac,I unit jaringan air dan hidrant dan 1 unit air mancur Pemeliharaan mebeleur : 14 bh meja, 5 bh kursi dan 1 bh almari Pemeliharaan peralatan kantor 25 bh komputer dan printer,
Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor
Pemeliharaan rutin/berkala mobil jabatan Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional
Pemeliharaan rutin/berkala peralatan gedung kantor
Pemeliharaan rutin/berkala mebeleur Pemeliharaan rutin/berkala peralatan kantor
Capaian Kinerja (7/5*100%) 9
Realisasi
Satuan
Kinerja
Anggaran
Kinerja
Anggaran
4
5
6
7
8
paket
1
122.793.000,00
1
114.428.000,00
100
tahun
1
295.318.000,00
1
221.728.550,00
100
tahun
1
239.897.100,00
1
206.514.679,00
100
Paket
1
132.610.000,00
1
122.913.000,00
100
buah
20
10.000.000,00
20
9.250.000,00
100
buah
63
44.788.500,00
50
38.510.700,00
79,37
Bab III - 261
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Target No
Program/ Kegiatan
1
2
3 Program peningkatan disiplin aparatur 4 Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur Bimbingan teknis implementasi peraturan perundang-undangan 5 Program peningkatan kapasitas lembaga perwakilan rakyat daerah Pembahasan rancangan peraturan daerah
Hearing/dialog dan koordinasi dengan pejabat pemerintah daerah dan tokoh masyarakat/tokoh agama Rapat-rapat alat kelengkapan dewan
Indikator Kinerja
Capaian Kinerja (7/5*100%) 9
Realisasi
Satuan
Kinerja
Anggaran
Kinerja
Anggaran
4
5
6
7
8
Terlaksananya Bimbingan tehnik staf Sekretariat DPRD yang berkwalitas sejumlah 5 orang
Org/kali
5
76.079.000,00
2
18.053.200,00
40,00
Terlaksananya Pembahasan rancangan peraturan daerah baik interen DPRD maupun dengan eksekutif koordinasi dengan pejabat pemerintah daerah dan tokoh masyarakat / agama
Kali/ Raperda
13
5.497.737.500,00
10
2.534.081.350,00
76,92
Kali RPD
90
75.740.000,00
41
34.616.000,00
45,55
kali
300
6.461.286.900,00
248
5.368.431.740,00
83,08
3 13 bh laptop, 4 bh mesin ketik, 2 bh mesin foto copy, 15 bh tabung pemadam kebakaran, 4 unit alat studio
Terlaksana Rapat rapat alat keleng kapan Dewan
Bab III - 262
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Target No 1
Program/ Kegiatan
Indikator Kinerja
Satuan
Kinerja
4 kali Org/kali
5 65 2 kali reses ( 90 orng ) 24
2 Rapat-rapat paripurna Kegiatan Reses
3 rapat paripurna Kegiatan reses (90 orang)
Kunjungan kerja pimpinan dan anggota DPRD dalam daerah
Terlaksananya kunker dalam daerah 24 kali
kali
Peningkatan kapasitas pimpinan dan anggota DPRD Penyediaan tenaga ahli dan advokasi anggota dewan Penyediaan Jasa Jaminan Pemeliharaan Kesehatan DPRD
Bimtek Work shop Anggota DPRD Terpenuhinya tenaga ahli fraksi
kali
6 Program optimalisasi pemanfaatan teknologi informasi Penyebarluasan informasi
org anggota DPRD orng suami/istri orang anak
Penyebar luasan informasi
Realisasi Anggaran 6 536.677.500,00 731.981.000,00 73.683.250,00
3 2 6
3.924.829.500,00
orang
45 45 90
377.127.000,00
kali
Terpenuhinya informasi kepada masyarakat
Org/Th
183.324.700,00
Kinerja 7 45 2 kali reses ( 89 orng ) 0
Anggaran 8 383.451.250,00 678.510.500,00 0,00
Capaian Kinerja (7/5*100%) 9 70,31 98,88 0
2 1 6
1.582.297.900,00 146.198.000,00
100
43 42 60
359.127.000,00
80,55
231.150.000,00
74,44
310.500.000,00 Terpenuhinya informasi kepada masyarakat lewat media cetak dan elektronik
53,78
7 Program Peningkatan sarana dan prasarana
Bab III - 263
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Target No
Program/ Kegiatan
Indikator Kinerja
1
2
3
Penyediaan Dokumentasi dan bahan bacaan
dokumen dan bahan bacaan buku Peraturan Perundangundangan JUMLAH
Capaian Kinerja (7/5*100%) 9
Realisasi
Satuan
Kinerja
Anggaran
Kinerja
Anggaran
4
5
6
7
8
buah
75
22.107.500,00
21.880.529.150,00
75
17.460.000,00
100
14.431.526.959,00
Bab III - 264
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
b. Permasalahan dan Solusi
1. Program Peningkatan Kapasitas Sember Daya Aparatur Permasalahan : Pada tahun 2014 pelaksanaan kegiatan Bimbingan Teknis Implementasi Peraturan Perundang undangan tidak tercapai sesuai target, mengingat anggaran ini tersedia untuk menghadiri atau mengikuti undangan Bimbingan Teknis yang dilaksanakan oleh pihak ke III. Namun dalam pelaksanaanya undangan yang ada tidak semua diikuti dan sedikit undangan Bimbingan Teknis yang luar daerah Solusi Untuk tahun selanjutnya anggaran Bimbingan Teknis akan kami sesuaikan dengan kebutuhan dan kami perhitungkan dengan cermat. 2. Program Peningkatan Kapasitas Lembaga Perwakilan Rakyat Daerah Permasalahan Pelaksanaan kegiatan Pembahasan Rancangan Peraturan Daerah tidak tercapai sesuai target, mengingat pada tahun 2014 adalah masa transisi bagi anggota DPRD untuk itu penyelesaian prolegda oleh pansus DPRD mengalami kendala sehingga tidak semua prolegda dapat disahkan Solusi Untuk tahun depan penganggaran kegiatan Pembahasan Rancangan Peraturan Daerah akan kami sesuaikan dengan prolegda yang masuk ke DPRD dan penjadwalan untuk lebih kami cermati juga disesuaikan dengan skedul waktu. Permasalahan Pelaksanaan kegiatan Hearing/dialog dan koordinasi dengan pejabat pemerintah daerah dan tokoh masyarakat/tokoh agama (RDP) tidak tercapai sesuai target, karena RDP yang terlaksana sangat sedikit dan tidak sesuai dengan skedul rencana. Solusi Untuk tahun depan penganggaran dan pelaksanaan kegiatan RDP akan kami sesuaikan dengan kebutuhan dan penjadwalan untuk lebih kami cermati. Permasalahan Pelaksanaan kegiatan kunjungan kerja pimpinan dan anggota DPRD dalam daerah tidak tercapai sesuai target, karena padatnya kegiatan konsultasi dan koordinsi serta padatnya jadwal rapat sehingga anggota Bab III - 265
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
dewan dalam melaksanakan kunjungan kerja dalam daerah berkurang. Saat melaksanakan sidak beliau tidak menggunakan SPPD perjalanan dinas dalam daerah namun memilih menggunakan fasilitas bantuan BBM. Solusi Untuk tahun depan penganggaran dan pelaksanaan kegiatan kunjungan kerja pimpinan dan anggota dalam daerah akan kami sesuaikan dengan kebutuhan dan penjadwalan akan lebih kami cermati. Permasalahan Pelaksanaan kegiatan peningkatan kapasitas pimpinan dan anggota DPRD
tidak tercapai sesuai target. Hal ini terjadi karena kegiatan
peningkatan kapasitas pimpinan dan anggota DPRD yang dilaksanakan dalam bentuk Bimtek dan Workshop dimana pelaksananya pihak ke III yang penganggarannya dilaksanakan di Jakarta karena adanya surat edaran dari Badan Diklat bahwa pelaksanaan haris di Propinsi masingmasing. Solusi Untuk
tahun
depan
penganggaran
peningkatan kapasitas
dan
pelaksanaan
kegiatan
pimpinan dan anggota DPRD akan kami
sesuaikan dengan kebutuhan peraturan perundangan yang berlaku.
c. Kegiatan Tahun 2014 Yang Tidak Terlaksana (Dana Tidak Terserap)
No
SKPD
1
Sekretariat DPRD
Program/ Kegiatan
Jumlah Anggaran (Rp)
Alasan Tidak Terserap
Prog. Peningkatan Kapasitas Lembaga Perwakilan Rakyat Daerah Keg. Kunjungan Kerja Pimp dan anggota DPRD dalam daerah Jumlah
73.683.250 Padatnya kegiatan konsultasi dan koordinsi serta padatnya jadwal rapat 73.683.250,00
Bab III - 266
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
20.9.
BPPKAD Penyelenggaraan Urusan otonomi daerah, administrasi keuangan daerah, dengan pencapaian sasaran indicator kinerja sebagai berikut : Persentase peningkatan PAD adalah indikator yang menunjukkan peningkatan pendapatan asli daerah (PAD) tahun ini dibanding PAD tahun lalu.
No
Indikator Kinerja
TABEL IV.125 PERKEMBANGAN PENINGKATAN PAD Tahun 2013
2014
141.162.943.32 1
Peningkatan PAD
87.859.707.871, 4 2
Naik
Kuantum
53.303.235.4 3 , 6 9
(%)
60,6 5 2 , 2 7
Sumber data: DPPKAD Kab. Magetan Selanjutnya urusan kesehatan dilaksanakan melalui program dan kegiatan sebagai berikut : a. Program Realisasi Program dan Kegiatan Urusan Otonomi Daerah pada tahun 2014 di alokasikan anggaran sebesar Rp. 6.110.693.700,00 dan terealisasi sebesar Rp. 5.624.992.133,00
atau
92,05 % dengan lampiran kinerja sebagai berikut :
Bab III - 267
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
REALISASI PROGRAM DAN KEGIATAN DPPKAD TAHUN 2014 Target No 1 1
2
3
Program/ Kegiatan 2 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran Penyediaan Jasa dan Pelayanan Administrasi Perkantoran Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur pengadaan Kendaraan dinas/operasional Pengadaan perlengkapan gedung kantor
Indikator Kinerja 3 Tersedianya administrasi perkantor Ketersediaan jasa dan pelayanan administrasi perkantoran Prosentase ketersediaan sarana dan prasarana aparatur Jumlah pengadaan kendaraan dinas roda 2
Realisasi
Capaian Kinerja (7/5*100%)
Satuan
Kinerja
Anggaran
Kinerja
Anggaran
4
5
6
7
8
Tahun
1
637.259.000,00
1
590.756.577,00
100,00
Unit
3
50.000.000,00
3
49.033.750,00
100,00
1
300.387.000,00
1
272.876.500,00
100,00
1
15.000.000,00
1
14.863.500,00
100,00
0,00
-
0,00
Jumlah pengadaan perlengkapan gedung Paket kantor : 3 printer,2 filling besi,1 brankas, 1 meja rapat,15 kursi rapat,AC, 4 alamari besi, 2 monitor, 1 camera, 6 lemari kayu, 3 meja kerja,2 notebook,10 kursi staf,1 penghancur kertas Pemeliharaan rutin/berkala gedung Jumlah gedung yang dipelihara Gedung kantor Pengadaan Sarana dan Prasarana Peningkatan sarana dan prasarana Kantor aparatur Program peningkatan disiplin aparatur Pengadaan pakaian dinas beserta Tersedianya keseragaman kelengkapan Pasang
45
7.800.000,00
45
9
7.800.000,00
-
100,00
Bab III - 268
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Target No 1
4
5
6
Program/ Kegiatan 2 perlengkapannya Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur Pendidikan dan pelatihan formal Pendidikan dan latihan pendapatan asli daerah Program peningkatan pengembangan sistem pelaporan capaian kinerja dan keuangan Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD Rekon Data Benda Berharga Program peningkatan dan pengembangan pengelolaan keuangan daerah Penyusunan kebijakan akuntansi pemerintah daerah Penyusunan rancangan peraturan daerah tentang APBD Penyusunan rancangan peraturan daerah tentang perubahan APBD Penyusunan rancangan peraturan daerah tentang
Indikator Kinerja 3 pakaian Dinas Sepatu Prosentase jumlah pegawai yang mengikuti Bintek Jumlah pegawai yang mengikuti bintek Peningkatan kapasitas Sumber Daya Aparatur Persentase peningkatan capaian kinerja dan keuangan Jumlah laporan kegiatan dan keuangan
Peningkatan sistem pelaporan presentase Peningkatan pengembangan sistem pelaporan
Realisasi
Satuan
Kinerja
Anggaran
Kinerja
Anggaran
Capaian Kinerja (7/5*100%)
4
5
6
7
8
9
orang Tahun
5 1
65.000.000,00 7.229.000,00
5 1
21.980.805,00 7.229.000,00
100,00 100,00
Laporan
6
70.000.000,00
6
60.123.100,00
100,00
17.698.400,00
100,00
17.698.400,00 dan
Jumlah dokumen kebijakan akuntansi
Dokumen
1
85.308.000,00
1
76.066.600,00
100,00
Jumlah dokumen APBD
Dokumen
6
421.050.000,00
6
379.669.300,00
100,00
Jumlah dokumen PAPBD
Dokumen
6
303.800.000,00
6
293.447.600,00
100,00
Jumlah dokumen pertanggungjawaban
Dokumen
6
175.000.000,00
6
171.966.000,00
100,00
Bab III - 269
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Target No 1
Program/ Kegiatan 2 pertanggungjawaban pelaksanaan APBD penyusunan sistem informasi pengelolaan keuangan daerah Intensifikasi dan ekstensifikasi sumber-sumber pendapatan daerah Peningkatan Efektifitas Pengelolaan Keuangan Daerah Intensifikasi Penerimaan TP/TGR Pemantapan Pengelolaan Keuangan Daerah Pengelolaan dana transfer ke Daerah Pengelolaan administrasi gaji dan Rekonsiliasi Gaji PNS Penyusunan Pelaporan Keuangan Semesteran Optimalisasi pengelolaan keuangan PPKD Intensifikasi PBB Operasionalisasi Aplikasi Sistim Informasi Pendapatan Daerah Sosialisasi Pedoman Penyusunan
Realisasi
Satuan
Kinerja
Anggaran
Kinerja
Anggaran
Capaian Kinerja (7/5*100%)
4
5
6
7
8
9
Jumlah informasi yang disampaikan
Dokumen
595
Peningkatan pengembangan Pengelolaan Keuangan Daerah
Dokumen
Jumlah SP2D yang diterbitkan
Dokumen
8500
170.000.000,00
Jumlah kasus kerugian yang dipantau Jumlah peserta sosialisasi dan bintek
Dokumen Orang
20 800
Jumlah dokumen yang dilaporkan ke Dokumen pemerintah pusat dan pemprov Jumlah daftar gaji dan SKPP yang terbit Dokumen Jumlah dokumen laporan realisasi APBD semesteran Jumlah pencairan dana hibah, bansos,bantuan keuangan Terlaksanya pemungutan PBB secara optimal Tersedianya aplikasi SIMPADA
Indikator Kinerja 3
Jumlah SKPD yang disosialisasi
95.565.550,00
100,00
29.289.600,00
100,00
8500
133.167.700,00
100,00
45.000.000,00 70.500.000,00
20 800
13.746.000,00 68.576.000,00
100,00 100,00
30
189.300.000,00
30
184.275.300,00
100,00
85
196.673.000,00
85
177.606.700,00
100,00
Dokumen
2
80.000.000,00
2
77.055.000,00
100,00
Berkas
1660
113.413.000,00
1660
104.391.300,00
100,00
124.775.750,00
124.775.750,00
100,00
9.201.850,00
9.201.850,00
100,00
60.612.900,00
100,00
Orang
102.600.000,00
595
29.289.600,00
255
65.000.000,00
255
Bab III - 270
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Target No 1
Program/ Kegiatan 2 APBD Penyediaan Benda Berharga Sosialisasi Perpajakan
Asistensi pengelolaan keuangan daerah Penyediaan Blanko SPPT, STTS, DHKP Sosialisasi Peraturan Pemerintah Pusat Pendampingan Operasional PBB Program Peningkatan dan Pengembangan Manajemen Aset Daerah Peningkatan Manajemen Aset Daerah
Penghapusan Aset Daerah Penyusunan Laporan Semesteran
Indikator Kinerja 3 Peningkatan pengembangan Pengelolaan Keuangan Daerah Tersedianya perbub sebagai pedoman dalam rangka Pendaerahan PBB Jumlah SKPD yang mendapat asistensi Tersedianyan blangko SPPT, STTS dan DHKT Jumlah SKPD yang disosialisasi
Realisasi
Satuan
Kinerja
Anggaran
Kinerja
Anggaran
Capaian Kinerja (7/5*100%)
4
5
6
7
8
9
665.121.600,00
100,00
Orang
50
92.050.000,00
50
92.050.000,00
100,00
SKPD
85
230.000.000,00
85
125.835.500,00
100,00
0,00 Orang
510
280.000.000,00
510
4.737.500,00
Jumlah buku inventaris,jumlah perpanjangan STNK, instansi vertikal,jumlah buku sisdur BMD, jumlah papan aset tanah : 170 SKPD,700buku,55papan, 60 kend Jumlah penghapusan BMD Jumlah lap mutasi aset tetep sem I, jumlah lap mutasi aset tetap semester II , blangko pemeliharan BMD
665.121.600,00
252.905.500,00
100,00
4.737.500,00
100,00
Paket
1
500.000.000,00
1
492.125.083,00
100,00
Paket Tahap
1 3
132.000.000,00 50.000.000,00
1 3
99.090.100,00 49.976.000,00
100,00 100,00
Bab III - 271
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Target No 1
Program/ Kegiatan
Indikator Kinerja
2 Pensertifikatan Tanah Pendataan Aset Daerah Rekonsiliasi Aset Daerah
3 Jumlah sertifikat tanah hak pakai validasi aset tetap tanah pada SKPD Jumlah buku penerimaan barang, jumlah kartu pengeluaran barang,jumlah kartu inventaris ruangan : 225 buku,20.000 lembar kartu
Inventarisasi Aset Daerah
Jumlah label inventaris
Realisasi
Satuan
Kinerja
Anggaran
4 Dokumen Sertifikat Tahun
5 170 20 1
Lembar
120000
405.500.000,00 120000
-
-
0,00 6.110.693.700,00
6 150.000.000,00 0,00 250.000.000,00
Kinerja 7 170 1
Capaian Kinerja (7/5*100%)
Anggaran 8 149.907.568,00 0,00 247.083.000,00
9 100,00 100,00
404.385.500,00
100,00
-
0,00
-
-
5.624.992.133,00
Program Peningkatan dan Pengembangan Pendapatan Daerah Pendataan dan Klasifikasi Zona Nilai Tanah
JUMLAH
92,05
Bab III - 272
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
b.
Permasalahan dan Solusi Permasalahan Solusi
c.
Kegiatan Tahun 2014 Yang Tidak Terlaksana (Dana Tidak Terserap) N o
SKPD
Program/ Kegiatan
Jumlah Anggaran (Rp)
Alasan Tidak Terserap
-
-
-
-
-
Jumlah
-
-
20.10. INSPEKTORAT 1). Persentase rekomendasi atas temuan hasil pengawasan yang ditindaklanjuti adalah indikator yang menunjukkan jumlah rekomendasi atas hasil pengawasan yang ditindaklanjuti dibanding jumlah seluruh rekomendasi hasil pengawasan. Perkembangan
persentase
rekomendasi
atas
temuan
hasil
pengawasan yang ditindaklanjuti periode tahun 2013-2014 adalah sebagai berikut: PERKEMBANGAN PERSENTASE REKOMENDASI YANG DITINDAKLANJUTI RUMUS Jumlah tindak lanjut tahun ybs Tindak lanjut hasil pemeriksaan APIP Jumlah rekomendasi tahun ybs
No 1 2
X100%
TABEL IV. 126 TINDAK LANJUT HASIL EMERIKSAAN APIP Tindak Lanjut Hasil Tahun Pemeriksaan APIP Uraian (%) 2013 2014 2013 2014 Jumlah tindak lanjut tahun 445 230 98,00 68,00 ybs Jumlah rekomendasi tahun 454 336 ybs Sumber data: Inspektorat Kab. Magetan Bab III - 273
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
2). Persentase LAKIP SKPD yang dievaluasi adalah indikator yang menunjukkan jumlah LAKIP SKPD yang dievaluasi dibanding jumlah SKPD yang wajib menyusun LAKIP , SKPD yang dievaluasi periode tahun 2013-2014 : RUMUS Realisasai pelaksanaan pemeriksaan PKPT, Insidentil, Wasbangda, Pelayanan Publik, Audit Akhir Tahun Anggaran, Review Kuangan, Evaluasi tindak lanjut dan LAKIP
Jumlah realisasi pelaksanaan audit/pemeriksaan tahun ybs Jumlah rencana audit/pem eriksaan
X100
%
TABEL IV.127 REALISASAI PELAKSANAAN PEMERIKSAAN PKPT, INSIDENTIL, WASBANGDA, PELAYANAN PUBLIK, AUDIT AKHIR TAHUN ANGGARAN, REVIEW KUANGAN,EVALUASI TINDAK LANJUT DAN LAKIP Tahun No
Uraian 201
1
2
Jumlah realisasi pelaksanaan audit/pemeriksaan tahun ybs Jumlah rencana audit/pem eriksaan
2014
69
69
69
69
Realisasi Pelaksanaan Pemerikisaan (%) 2013 3 100,00
2014 100,00
Sumber data: Inspektorat Kab. Magetan 3). Persentase informasi masyarakat yang ditindaklanjuti adalah indikator yang menunjukkan jumlah informasi masyarakat yang ditindaklanjuti dibanding jumlah informasi masyarakat yang masuk : PERKEMBANGAN INFORMASI MASYARAKAT YANG DITINDAKLANJUTI PERIODE TAHUN 2013 – 2014 RUMUS Aspirasi masyarakat yang ditindak lanjuti
Jumlah aspirasi masyarakat yang ditindaklanjuti Jumlah seluruh aspirasi masyarakat
X100%
Bab III - 274
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
TABEL IV. 128 ASPIRASI MASYARAKAT YANG DITINDAK LANJUTI No 1
2
Tahun
Uraian Jumlah masyarakat ditindaklanjuti ditindaklanjuti Jumlah seluruh masyarakat
Aspirasi Masyarakat Yang Ditindak Lanjuti (%) 2013 2014 100,00 100,00
aspirasi yang
aspirasi
2013 32
2014 38
32
38
Sumber data: Inspektorat Kab. Mageta
Selanjutnya urusan Inspektur dilaksanakan
melalui program dan
kegiatan sebagai berikut : a. Program dan Realisasi Kegiatan Urusan Otonomi Daerah / Inspektorat pada tahun 2014 di alokasikan anggaran
sebesar
Rp.
2.177.924.500,00
dan
terealisasi
sebesar
Rp. 2.141.097.410,00 atau 98% dengan lampiran kinerja sebagai berikut :
Bab III - 275
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
REALISASI PROGRAM DAN KEGIATAN INSPEKTORAT TAHUN 2014
Satuan
Kinerja
Anggaran
Kinerja
Anggaran
Capaian Kinerja (7/5*100%)
4
5
6
7
8
9
Target No 1 1
2
3
4
Program/ Kegiatan 2 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran Penyediaan Jasa dan Pelayanan Administrasi Perkantoran Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional Program peningkatan disiplin aparatur Pengadaan pakaian dinas beserta perlengkapannya Program peningkatan sistem pengawasan internal dan pengendalian pelaksanaan kebijakan KDH Pelaksanaan pengawasan Internal secara berkala Penanganan kasus pada wilayah pemerintahan dibawahnya Koordinasi pengawasan yang
Realisasi
Indikator Kinerja 3
Terpenuhinya Kebutuhan Barang Dan Jasa
Terpenuhinya Kebutuhan BBM Dan Suku Cadang Kendaraan Dinas
Jumlah sepatu
Terlaksananya Kegiatan Pengawasan Dan Penertiban Administrasi Terlaksananya Kegiatan Penanganan Kasus Dan Pengaduan Masyarakat Terlaksananya Koordinasi Kegiatan
Tahun
1
207.272.000,00
1
205.085.410,00
100,00
Unit
6
143.599.200,00
6
143.378.000,00
100,00
pasang
37
7.000.000,00
37
7.000.000,00
100,00
Kali
69
635.207.500,00
69
609.762.500,00
100,00
Kasus
38
123.200.000,00
38
121.738.200,00
100,00
Tahun
1
300.000.000,00
1
299.978.000,00
100,00
Bab III - 276
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Satuan
Kinerja
Anggaran
Kinerja
Anggaran
Capaian Kinerja (7/5*100%)
4
5
6
7
8
9
Kali
2
176.406.000,00
2
170.716.000,00
100,00
Peningkatan Kualitas Laporan Keuangan Daerah
Kali
1
19.235.000,00
1
18.335.000,00
100,00
Peningkatan Kualitas Lakip
Kali
1
19.235.000,00
1
18.335.000,00
100,00
Orang
33
521.769.800,00
33
521.769.300,00
100,00
Jml SOP
8
25.000.000,00
8
25.000.000,00
100,00
Target No 1
5
6
Program/ Kegiatan 2 lebih komprehensif Evaluasi berkala temuan hasil pengawasan Review Laporan Keuangan Daerah Evaluasi Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Program peningkatan profesionalisme tenaga pemeriksa dan aparatur pengawasan Pelatihan pengembangan tenaga pemeriksa dan aparatur pengawasan Program penataan dan penyempurnaan kebijakan sistem dan prosedur pengawasan Penyusunan kebijakan sistem dan prosedur pengawasan
Realisasi
Indikator Kinerja 3 Pengawasan Ketuntasan Tindak Lanjut Hasil Pengawasan
Meningkatnya Kualitas Sdm Pengawas / Auditor
Penyempurnaan proses Penyelenggaraan Pemerintahan JUMLAH
2.177.924.500,00
2.141.097.410,00
98
Bab III - 277
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
b. Permasalahan dan Solusi Permasalahan Bahwa
sesuai
hasil
pemeriksaan
APIP
tahun
2014
terdapat
336
rekomendasi, dari rekomendasi yang sudah ditindak lanjuti oleh obyek pemeriksaan (Obrik) baru 230 rekomendasi (68%), hal ini dikarenakan kurangnya perhatian SKPD dalam menindaklanjuti rekomendasi hasil pemeriksaan APIP. Solusi Inspektorat selalu melakukan penagihan atas tindak lanjut hasil temuan kepada SKPD Dalam setiap pnugasan , tim pemeriksa / audit selalu menekankan kepada SKPD yang diperiksa untuk segera melakukan percepatan penyelesaian atas rekomendasi hasil pemeriksaan APIP. c. Kegiatan Tahun 2014 Yang Tidak Terlaksana (Dana Tidak Terserap) N o -
SKPD
Program/ Kegiatan
Jumlah Anggaran (Rp)
Alasan Tidak Terserap
-
-
-
-
-
-
Jumlah
20.11. BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH Penyelenggaraan
Urusan
otonomi
daerah
dalam
bidang
Kepegawaian diarahkan untuk mencapai sasaran yaitu terwujudnya efisiensi dan efektivitas penyelenggaraan pemerintahan, terwujudnya sumberdaya aparatur yang profesional dan kompeten, terwujudnya peningkatan partisipasi masyarakat dalam pengambilan kebijakan publik, terwujudnya sinergi aktivitas antara pemerintah, dunia usaha dan masyarakat, dan meningkatnya penerimaan daerah, dengan indikator kinerja sebagai berikut : 1) Jumlah Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkup Pemerintah Kabupaten Magetan menurut profesi dan golongan.
Bab III - 278
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
TABEL IV.129 JUMLAH PNS DI LINGKUP PEMERINTAH KABUPATEN MAGETAN No
Uraian
1
Guru TK/SD
2 3 4
Tahun 2013 I
II
III
0
249
Guru SMP
0
Guru SMA/S MK Non Guru Jumlah
Tahun 2014 IV
Juml
716
2.837
3.802
13
530
950
0
7
448
244
1.685
2.265
244
1.954
3.959
I
IV
Juml
Naik / Turun (%) Turun 1,93%
II
III
0
197
659
2519
3554
1.493
0
13
488
945
1472
Naik 0,45 %
475
930
0
7
425
461
893
Naik 0,19%
295
4.489
172
1511
2327
335
4345
4.557 10.714
172
1728
3.899
4260
10.059
Naik 1,29% Turun 6,51%
Sumber data: Badan Kepegawaian Daerah Kab. Magetan 2) Rasio pejabat struktural yang mengikuti Diklatpim sesuai jenjangnya, merupakan indikator yang menggambarkan jumlah pejabat struktural yang telah mengikuti Diklatpim sesuai jenjangnya dibanding seluruh pejabat struktural. Berikut perkembangan rasio pejabat struktural yang mengikuti Diklatpim sesuai jenjangnya periode tahun 2013- 2014 : RUMUS Rasio pejabat struktural yang telah mengikuti Diklatpim sesuai jenjangnya
Pejabat Struktural yang telah mengikuti Diklatpim sesuai jenjangnya Seluruh Pejabat Struktural
X 100%
TABEL IV. 130 RASIO PEJABAT STRUKTURAL YANG TELAH MENGIKUTI DIKLATPIM SESUAI JENJANGNYA
No 1
2
Uraian
Tahun 2013
2014
Pejabat Struktural yang telah mengikuti Diklatpim sesuai jenjangnya (Orang)
382
389
Seluruh Pejabat Struktural (Orang)
856
839
Rasio pejabat struktural yang telah mengikuti Diklatpim sesuai jenjangnya (%) 2013 2014 44,62
46,36
Sumber data: Badan Kepegawaian Daerah Kab. Magetan Bab III - 279
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
3). Rasio jabatan yang terisi, merupakan indikator yang menggambarkan jumlah jabatan struktural yang terisi dibanding seluruh jabatan struktural. Berikut perkembangan rasio jabatan yang terisi periode tahun 20132014 : RUMUS Rasio jabatan yang terisi
Jabatan Struktural yang terisi
X 100%
Seluruh Jabatan Struktural
TABEL IV. 131 RASIO JABATAN YANG TERISI No 1 2
Tahun
Uraian Jabatan Struktural yang terisi Seluruh Jabatan Struktural
2013 856 999
2014 839 999
Rasio Jabatan Yang Terisi (%) 2013 2014 85,69 83,98
Sumber data: Badan Kepegawaian Daerah Kab. Magetan 4). Rasio pejabat struktural yang telah sesuai dengan pendidikan, merupakan indikator yang menggambarkan jumlah pejabat struktural yang telah sesuai dengan pendidikan formal dibanding seluruh jabatan struktural tahun 2013 – 2014 dengan indicator kinerja : RUMUS Rasio Pejabat struktural yang telah sesuai dengan pendidikan formal
Jumlah Pejabat Struktural yang sesuai dengan Pendidikan Formal Seluruh Jabatan Struktural
X 100%
TABEL IV. 132 RASIO PEJABAT STRUKTURAL YANG TELAH SESUAI DENGAN PENDIDIKAN FORMAL
No 1 2
Uraian Jumlah Pejabat Struktural yang sesuai dengan Pendidikan Formal Seluruh Jabatan Struktural
Tahun 2013 856
2014 839
999
999
Rasio Pejabat Struktural Sesuai Pendidikan Formal (%) 2013 2014 85,69 `83,98
Sumber data: Badan Kepegawaian Daerah Kab. Magetan
Bab III - 280
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Selanjutnya urusan BKD dilaksanakan melalui program dan kegiatan sebagai berikut : a. Program dan Realisasi Kegiatan Urusan Otonomi Daerah pada tahun 2014 di alokasikan anggaran sebesar Rp.4.520.771.600,00
dengan
terealisasi sebesar Rp.4.083.972.410,00
atau
dengan
lampiran
90,33
%
kinerja
sebagai
berikut
:
Bab III - 281
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
REALISASI PROGRAM DAN KEGIATAN BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH TAHUN 2014 Target N o 1 1
2
3
4
5
6
Program/ Kegiatan
Indikator Kinerja
2 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran Penyediaan Jasa dan Pelayanan Administrasi Perkantoran Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Pengadaan Sarana dan Prasarana Kantor Program peningkatan disiplin aparatur Pengadaan mesin/kartu absensi Pengadaan pakaian dinas beserta perlengkapannya Program fasilitasi pindah/purna tugas PNS Penyelesaian SK Pensiun Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur Pembinaan mental dan fisik aparatur
3
Capaian Kinerja (7/5*100% ) 9
Realisasi
Satuan
Kinerja
Anggaran
Kinerja
Anggaran
4
5
6
7
8
Persentase Peningkatan kelancaran pelaksanaan tugas
tahun
1
Persentase peningkatan sarana dan prasarana
tahun
Terselenggaranya SIPO Terselenggaranya pengadaan pakaian dinas beserta kelengkapannya
unit pasang
Proses Pensiun tepat waktu
Jumlah PNS yang mengikuti pembinaan mental dan fisik aparatur
250.367.250,00
1
246.136.010,00
100,00
365.050.400,00
1
352.418.300,00
100,00
18 42
240.573.850,00 7.500.000,00
18 42
239.774.800,00 7.500.000,00
100,00 100,00
orang
288
52.626.000,00
288
52.571.250,00
100,00
orang
45
50.000.000,00
45
49.009.450,00
100,00
1
Program peningkatan pengembangan
Bab III - 282
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Target N o 1
4
5
6
Program/ Kegiatan 2 sistem pelaporan capaian kinerja dan keuangan Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD Program Pendidikan Kedinasan Peningkatan keterampilan dan profesionalisme/Pembekalan CPNS Program peningkatan kapasitas sumberdaya aparatur Pendidikan dan pelatihan struktural bagi PNS Daerah Pendidikan dan pelatihan teknis tugas dan fungsi bagi PNS Daerah Pendidikan dan pelatihan fungsional bagi PNS Daerah Bimbingan Teknis Pengelolaan Aset bagi PNS Daerah Bimbingan Teknis Pelayanan Prima bagi PNS Daerah Program pembinaan dan pengembangan aparatur Seleksi penerimaan calon PNS
Indikator Kinerja 3
Jumlah dokumen laporan capaian kinerja dan keuangan
Capaian Kinerja (7/5*100% ) 9
Realisasi
Satuan
Kinerja
Anggaran
Kinerja
Anggaran
4
5
6
7
8
laporan
19
6.100.000,00
19
6.098.000,00
100,00
Jumlah peserta pembekalan CPNS
orang
388
71.517.300,00
338
19.179.800,00
100,00
Jumlah Pejabat Struktural yang mengikuti Diklatpim Jumlah PNS bersertifikasi ahli pengadaan barang dan jasa Jumlah lulusan diklat fungsional
orang
522
52
100
100
1.273.525.900,0 0 167.634.700,00
100,00
orang
1.378.855.500,0 0 167.634.700,00
orang
50
329.500.000,00
50
304.137.750,00
100,00
Jumlah PNS yang mahir dalam pengelolaan aset daerah Jumlah PNS yang mahir dalam pelayanan prima
orang
60
62.834.900,00
60
62.834.900,00
100,00
orang
60
74.249.500,00
60
65.282.900,00
100,00
Jumlah peserta seleksi pengadaan dan pembekalan CPNS
orang
12.000
636.520.600,00
12.000
486.167.400,00
100,00
100,00
Bab III - 283
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Satuan
Kinerja
4 orang
5 2.500
6 62.966.000,00
7 2.500
8 62.187.100,00
Capaian Kinerja (7/5*100% ) 9 100,00
tahun
1
222.328.600,00
1
214.472.050,00
100,00
orang
250
5.000.000,00
250
2.528.250,00
100,00
orang
66
70.349.900,00
66
65.582.550,00
100,00
tahun
1
54.744.600,00
1
47.684.500,00
100,00
orang
12
230.000.000,00
11
209.877.350,00
91,66
orang
40
15.000.000,00
21
14.657.150,00
52,50
tahun orang
1 12.883
37.171.000,00 32.500.000,00
1 12.883
33.472.200,00 30.597.050,00
100,00 100,00
orang
8.604
84.686.500,00
7.833
61.749.300,00
91,03
Target N o 1
Program/ Kegiatan 2 Penataan sistem administrasi kenaikan pangkat otomatis PNS Pembangunan/pengembangan sistem informasi kepegawaian daerah Seleksi dan penetapan PNS untuk tugas belajar Pemberian penghargaan bagi PNS yang berprestasi Proses penanganan kasus-kasus pelanggaran disiplin PNS Pemberian bantuan tugas belajar dan ikatan dinas Fasilitasi penyelenggaraan penerimaan Praja IPDN Pengelolaan pegawai Non PNS Penyusunan Formasi Pegawai Negei Sipil
Pengelolaan Jabatan Struktural/Fungsional
Indikator Kinerja 3 Persentase PNS yang memenuhi syarat kenaikan pangkat Peningkatan data PNS yang lebih akurat Jumlah PNS yang melanjutkan pendidikan melalui program tugas belajar dan ijin belajar Persentase jumlah PNS yang mendapatkan penghargaan karena berprestasi Persentase penanganan kasus pelanggaran disiplin terhadap peraturan kepegawaian Jumlah PNS yang mendapatkan bantuan tugas belajar dan ikatan dinas Jumlah pelamar yang mendaftar Capra IPDN Jumlah pegawai Non PNS Jumlah PNS yang ditempatkan sesuai dengan formasi berdasarkan pangkat/golongan, pendidikan dan kemampuan Jumlah PNS yang menduduki jabatan struktural dan fungsional
Realisasi Anggaran
Kinerja
Anggaran
Bab III - 284
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Target N o 1
Program/ Kegiatan 2 Fasilitasi Penerbitan Kartu Istri/Suami, Kartu Pegawai dan Tabungan Pensiun
Indikator Kinerja 3 Persentase Penerbitan Karis/Karsu, Karpeg dan Taspen JUMLAH
Satuan
Kinerja
4 tahun
5 1
Realisasi Anggaran 6 12.695.000,00 4.508.076.606,0 0
Kinerja 7 1
Anggaran 8 8.893.750,00
Capaian Kinerja (7/5*100% ) 9 100,00
4.075.078.660,0 0
Bab III - 285
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
b. Permasalahan dan Solusi Permasalahan Solusi c. Kegiatan Tahun 2014 Yang Tidak Terlaksana (Dana Tidak Terserap) No
SKPD
-
-
Program/ Kegiatan Jumlah
Jumlah Anggaran (Rp) -
Alasan Tidak Terserap -
-
-
20.12. KANTOR PELAYANAN PERJINAN TERPADU ( KPPT ) Urusan perijinan Daerah berkaitan dengan tujuan stratejik Pemerintah
Kabupaten
Magetan
berupa
meningkatnya
investasi,
penyertaan modal. Kebijakan stratejik yang dilakukan adalah pelayanan perijinan daerah secara terpadu. Penyelenggaraan Urusan perijinan Daerah diarahkan untuk mencapai sasaran “Meningkatnya investasi dan peningkatan pelayanan perijinan kepada masyarakat”. Selanjutnya urusan perijinan dilaksanakan melalui program dan kegiatan sebagai berikut : b. Realisasi Program dan Kegiatan KPPT Pada tahun 2014 di
alokasikan
anggaran
sebesar
Rp. 995.150.000.00 dan terealisasi sebesar Rp. 962.912.574,00 atau 96,76%
dengan
lampiran
kinerja
sebagai
berikut
:
Bab III - 286
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
REALISASI PROGRAM DAN KEGIATAN KANTOR PELAYANAN TERPADU TAHUN 2014 Target No
Program/ Kegiatan
Indikator Kinerja
1 1
2 Program Peningkatan Promosi dan Kerjasama Investasi Peningkatan kualitas SDM guna peningkatan pelayanan Investasi Pembangunan Tempat Reklame
3
2
3
Program Pelayanan Administrasi Perkantoran Penyediaan Jasa dan Pelayanan Administrasi Perkantoran Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Pengadaan peralatan gedung kantor Pengadaan Komputer; Printer dan kelengkapannya Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional
Persentase peningkatan kinerja pelayanan publik Jumlah peningkatan sarana promosi dan kerja sama melalui reklame
Persentase kelancaran pelayanan jasa dan administrasi perkantoran dalam 1 Tahun
Jumlah peningkatan sarana printer dan UPS yang memadai Jumlah peningkatan sarana printer dan UPS yang memadai Persentase peningkatan pemeliharaan gedung kantor Persentase tingkat pemeliharaan kendaraan dinas operasional dalam 1(satu) TA
Realisasi
Capaian Kinerja (7/5*100%) 9
Satuan
Kinerja
Anggaran
Kinerja
Anggaran
4
5
6
7
8
%
100
50.000.000,00
100
49.805.000,00
100%
unit
3
90.000.000,00
3
88.960.000,00
100%
%
100
375.000.000,00
100
347.213.074,00
100%
buah
2
26.600.000,00
2
26.400.000,00
100%
unit
16
20.000.000,00
16
19.750.000,00
100%
%
100
15.000.000,00
100
14.987.900,00
100%
%
100
40.000.000,00
100
40.000.000,00
100%
Bab III - 287
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Target Satuan
Kinerja
3 Persentase peningkatan pemeliharaan perlengkapan gedung kantor Persentase peningkatan pemeliharaan peralatan kantor Persentase peningkatan perbaikan gedung kantor
4 %
5 100
6 15.000.000,00
7 100
8 15.000.000,00
Capaian Kinerja (7/5*100%) 9 100%
%
100
25.000.000,00
100
25.000.000,00
100%
%
100
140.000.000,00
100
139.619.100,00
100%
Jumlah pengadaan sepatu dinas harian pegawai
buah
29
5.150.000,00
29
5.150.000,00
100%
Jumlah kegiatan pemanfaatan teknologi informasi terhadap layanan publik Skor IKM KPPT
kegiatan
1
48.400.000,00
1
46.780.000,00
100%
Skor
75
50.000.000,00
49.407.500,00
101%
Persentase peningkatan penyebarluasan informasi layanan perijinan
%
100
45.000.000,00
75,61 100
44.890.000,00
100%
Prosentase peningkatan kinerja pelayanan publik JUMLAH
%
100
50.000.000,00
100
49.950.000,00
100%
No
Program/ Kegiatan
Indikator Kinerja
1
2 Pemeliharaan rutin/berkala perlengkapan gedung kantor Pemeliharaan rutin/berkala peralatan kantor Rehabilitasi sedang/berat gedung kantor Program peningkatan disiplin aparatur Pengadaan pakaian dinas beserta perlengkapannya Program optimalisasi pemanfaatan teknologi informasi Penyusunan sistem informasi terhadap layanan publik Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) Penyebarluasan informasi
4
5
6
Program mengintensifkan penanganan pengaduan masyarakat Peningkatan Kualitas Kinerja Pelayanan Publik
Realisasi Anggaran
995.150.000,00
Kinerja
Anggaran
962.912.574,00
Bab III - 288
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
b. Permasalahan dan Solusi Permasalahan Solusi c. Kegiatan Tahun 2014 Yang Tidak Terlaksana (Dana Tidak Terserap)
No
SKPD
Program/ Kegiatan
Jumlah Anggaran (Rp)
Alasan Tidak Terserap
-
-
-
-
-
Jumlah
-
-
20.13. SEKRETARIAT KORPRI Pencapaian kinerja untuk mengoptimalisasikan pelaksanaan tugas pemberian dukungan teknis operasional dan administrasi terhadap KORPRI dilingkungan Pemerintah Kabupaten Magetan. Selanjutnya Sekretariat KORPRI dilaksanakan melalui program dan kegiatan sebagai berikut : a. Program Realisasi Program dan Kegiatan Urusan Otonomi Daerah pada tahun 2014 di alokasikan anggaran sebesar Rp. 266.350.000,- dan terealisasi sebesar Rp. 199.213.200,00 atau
74,79
%
dengan
lampiran
kinerja
sebagai
berikut
:
Bab III - 289
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
REALISASI PROGRAM DAN KEIGIATAN SEKRETARIAT KORPRI TAHUN 2014 Target No
Program/ Kegiatan
Indikator Kinerja
1 1
2 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran Penyediaan Jasa dan Pelayanan Administrasi Perkantoran Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional Pengadaan Sarana dan Prasarana Kantor Program peningkatan disiplin aparatur Pengadaan pakaian dinas beserta perlengkapannya Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur Pembekalan Kewirausahaan
3
2
3
4
Realisasi
Capaian Kinerja (7/5*100%) 9
Satuan
Kinerja
Anggaran
Kinerja
Anggaran
4
5
6
7
8
Tersedianya ATK, tagihan telepon dan perjalanan dinas
Tahun
1
74.533.000,00
1
70.027.700,00
100,00
Terpeliharanya gedung kantor
Tahun
1
15.000.000,00
1
15.000.000,00
100,00
Terawatnya kendaraan dinas opersional
Tahun
1 unit
18.000.000,00
1
10.902.500,00
100,00
Pelaksanaan kegiatan berjalan lancar, aman dan nyaman
Tahun
1
70.000.000,00
1
56.500.000,00
100,00
Keseragaman dan disiplin Aparatur Sekretariat KORPRI
Tahun
1
1.350.000,00
1
1.050.000,00
100,00
Memberikan bekal anggota korpri yang pensiun
Tahun
2
49.585.000,00
2
32.133.000,00
100,00
Bab III - 290
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Target No
Program/ Kegiatan
1
2 bagi Anggota KORPRI yang menjelang Pensiun Pembinaan Mental dan Rohani Anggota KORPRI
Indikator Kinerja 3 agar siap untuk berwiraswasta Menambah ketaqwaan dan iman anggota KORPRI
Pelatihan dan Meningkatnya SDM karyawan/karyawati Pengembangan Sumber Daya Aparatur JUMLAH
Realisasi
Capaian Kinerja (7/5*100%) 9
Satuan
Kinerja
Anggaran
Kinerja
Anggaran
4
5
6
7
8
Tahun
1
15.000.000,00
1
Tahun
1
22.882.000,00
-
-
266.350.000,00
199.213.200,00
74,79
13.600.000,00
100,00
Bab III - 291
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
d. Permasalahan dan Solusi Permasalahan Program kegiatan baik program prioritas dan rutin di sekretariat KORPRI sesudah berjalan sesuai dengan pengajuan anggaran / alokasi ketentuan anggaran yang ada dan tidak ada masalah Solusi Adapun solusi dalam
memberikan usul dan ikut partisipasi
Pembangunan Daerah mohon kedepan lebih ditingkatkan lagi terutama program baru serta diberi kesempatan untuk mengembangkan program tersebut demi kemajuan organisasi serta dapat meningkatkan kesejahteran anggota dan masyarakat pada umumnya. e. Kegiatan Tahun 2014 Yang Tidak Terlaksana (Dana Tidak Terserap) No
SKPD
1.
Sekretariat KORPRI Kab. Magetan
Program/ Kegiatan Pelatihan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia untuk anggota KORPRI dan keluarga
Jumlah
Jumlah Alasan Tidak Anggaran Terserap (Rp) 22.882.000 1. Adanya kekosongan PA dan Bendahara selama 2 bulan 2. Karena sudah di Laksanakan oleh Dharma wanita dan PKK 22.882.000
20.14. DINAS PENDAPATAN DAERAH Penyelenggaraan Urusan otonomi daerah, administrasi keuangan daerah,
dengan
pencapaian
kinerja
Dinas
Pendapatan
Daerah
berdasarkan sasaran Indikator Kinerja adalah sebagai berikut : a. Ketersediaan jasa dan pelayanan administrasi kantor b. Jumlah pengadaan kendaraan dinas c. Jumlah gedung yang dipelihara d. Jumlah pengadaan sarana dan prasarana e. Jumlah pengadaan sepatu dinas f.
Jumlah pegawai yang mengikuti diklat PAD
g. Jumlah laporan capaian kinerja Bab III - 292
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
h. Jumlah rekonsiliasi dengan SKPD yang terkait PDRD i.
Jumlah data potensi dan target PAD
j.
Kelancaran operasionalisasi aplikasi Simpada
k. Jumlah pengadaan benda berharga l.
Jumlah kegiatan sosialisasi pajak daerah
m. Jumlah pengadaan sarana pemungutan PBB n. Kelancaran pelaksanaan PBB o. Jumlah Kecamatan yang dilakukan pendataan dan klasifikasi ZNT p. Optimalnya pemungutan pajak daerah Selanjutnya urusan yang
dilaksanakan melalui program dan kegiatan
sebagai berikut : a. Realisasi Program dan Kegiatan Urusan Otonomi Daerah pada tahun 2014 di alokasikan anggaran sebesar
Rp.4.081.084.800,00
Rp.3.258.066.719,00
dan
terealisasi
sebesar
atau 79,83% dengan lampiran kinerja sebagai
berikut :
Bab III - 293
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
REALISASI PROGRAM DAN KEGIATAN DINAS PENDAPATAN DAERAH TAHUN 2014 Target Satuan
Kinerja
Anggaran
Kinerja
Anggaran
Capaian Kinerja (7/5*100%)
4
5
6
7
8
9
bulan
7
437.567.000,00
7
311.749.416,00
100
Jumlah Pengadaan Kendaraan Dinas
unit
14
711.500.000,00
14
673.893.500,00
100
Jumlah gedung yang dipelihara
buah
1
72.000.000,00
1
59.883.550,00
100
Jumlah pengadaan sarana dan prasarana
paket
27
357.334.250,00
27
334.986.650,00
100
Jumlah Pengadaan Sepatu Dinas
Pasang
65
11.700.000,00
65
11.180.000,00
100
Jumlah pegawai yang mengikuti diklat PAD
Orang
10
92.771.000,00
4
31.040.000,00
40,00
No
Program/ Kegiatan
Indikator Kinerja
1 1
2 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran Kegiatan Penyediaan Jasa dan Pelayanan Administrasi Perkantoran Program Peningkatan Sarana Dan Prasarana Aparatur Kegiatan Pengadaan Kendaraan Dinas / Operasional Kegiatan Pemeliharaan Rutin / Berkala Gedung Kantor Kegiatan Pengadaan Sarana dan Prasarana Kantor Program Peningkatan Disiplin Aparatur Kegiatan Pengadaan Pakaian Dinas beserta Perlengkapannya Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur Kegiatan Pendidikan dan Latihan Pendapatan Asli Daerah
3
2
3
Realisasi
Ketersediaan jasa dan pelayanan administrasi kantor
Bab III - 294
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Target No
Program/ Kegiatan
Indikator Kinerja
1
2 Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja Dan Keuangan Kegiatan Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD Kegiatan Rekon Data Benda Berharga
3
Program Peningkatan Dan Pengembangan Pengelolaan Keuangan Kegiatan Intensifikasi dan ekstensifikasi sumber – sumber pendapatan daerah Kegiatan Operasionalisasi Aplikasi Simpada Kegiatan Penyediaan Benda Berharga Kegiatan Sosialisasi Perpajakan Kegiatan Penyediaan Blanko SPPT, STTS, DHKP Kegiatan Pendampingan Operasional PBB Program Peningkatan Dan Pengembangan Pendapatan Daerah Kegiatan Pendataan dan Klasifikasi Zona Nilai Tanah
Jumlah Laporan Capaian Kinerja
Jumlah rekonsiliasi dengan SKPD yang terkait PDRD
Jumlah data potensi dan target PAD Kelancaran operasionalisasi aplikasi Simpada Jumlah pengadaan benda berharga Jumlah kegiatan sosialisasi pajak daerah Jumlah pengadaan sarana pemungutan PBB Kelancaran pelaksanaan pemungutan PBB
Jumlah Kecamatan yang dilakukan pendataan dan klasifikasi ZNT
Realisasi
Satuan
Kinerja
Anggaran
Kinerja
Anggaran
Capaian Kinerja (7/5*100%)
4
5
6
7
8
9
dokumen
5
29.476.700,00
5
21.689.800,00
100
bulan
7
75.000.000,00
7
72.420.250,00
100
dokumen
2
1.108.558.200,00
2
1.056.047.733,00
100
bulan
7
135.798.150,00
7
71.671.150,00
100
paket paket bok
1 4 499
32.291.000,00 82.950.000,00 218.800.000,00
1 4 499
32.105.120,00 80.597.500,00 215.163.000,00
100 100 100
bulan
7
274.663.450,00
7
93.145.500,00
100
Kecamata n
2
150.000.000,00
0
0,00
0
Bab III - 295
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Target No 1
Program/ Kegiatan 2 Kegiatan Optimalisasi Pemungutan Pajak Daerah
Indikator Kinerja 3 Optimalnya pemungutan pajak daerah JUMLAH
Satuan
Kinerja
4 %
5 100
Realisasi Anggaran 6 290.675.050,00 4.081.084.800,00
Kinerja 7 90
Capaian Kinerja (7/5*100%)
Anggaran 8 192.493.550,00 3.258.066.719,00
9 90 79,83
Bab III - 296
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
b. Permasalahan dan Solusi Permasalahan Terkendala jadwal dari Badan Diklat STAN tahun 2014 untuk konsentrasi Juru Sita dan pemeriksa pajak diadakan tahun 2015 Terkendala tenaga ahli penilai Zona Nilai Tanah Solusi Mengikuti diklat Pendataan dan Penilaian di Badan diklat STAN Direncanakan kembali tahun 2015 c. Kegiatan Tahun 2014 Yang Tidak Terlaksana (Dana Tidak Terserap) No No
SKPD
1
Dinas Pendapata n Daerah
Program/ Kegiatan
Jumlah Anggaran (Rp)
Alasan Tidak Terserap
Program Peningkatan Dan Pengembangan Pendapatan Daerah 150.000.000,00 Kegiatan Pendataan dan Klasifikasi Zona Nilai Tanah Jumlah
Terkendala tenaga ahli terkait dengan keterbatasan waktu pendataan
150.000.000,00
Bab III - 297
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
20.15. KECAMATAN
No.
Kecamatan
Anggaran (Rp)
Realisasi (Rp)
Capaian Kinerja (%)
1
Kecamatan Magetan
290.850.000,00
279.895.934,00
96,23
2
Kecamatan Panekan
319.250.000,00
317.171.978,00
99,35
3
Kecamatan Plaosan
319.500.000,00
303.192.499,00
94,90
4
Kecamatan Poncol
285.000.000,00
276.623.915,00
97,06
5
Keamatan Parang
308.900.000,00
298.651.350,00
96,68
6
Kecamatan Lembeyan
295.550.000,00
276.217.968,00
93,46
7
Kecamatan Takeran
319.700.000,00
313.349.950,00
98,01
8
Kecamatan Kawedanan
319.700.000,00
313.349.950,00
98,01
9
Kecamatan Bendo
311.250.000,00
309.025.518,00
99,29
10
Kecamatan Maospati
297.750.000,00
265.889.392,00
89,30
11
Kecamatan Barat
299.700.000,00
290.084.297,00
96,79
12
Kecamatan Karangrejo
293.000.000,00
282.889.069,00
96,55
13
Kecamatan Sukomoro
324.200.000,00
308.122.340,00
95,04
14
Keamatan Kartoharjo
295.400.000,00
288.291.800,00
97,59
15
Kecamatan Karas
290.300.000,00
281.939.112,00
97,12
16
Kecamatan Ngariboyo Kecamatan Nguntoronadi Kecamatan Sidorejo
323.400.000,00
321.973.046,00
99,56
283.850.000,00
280.698.290,00
98,89
297.050.000,00
278.079.831,00
93,61
5.474.350.000,00
5.285.446.239,00
96,55
17 18
JUMLAH
Sumber data: Kecamatan Se Kab. Magetan. 21. URUSAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN DESA Penyelenggaraan
Urusan
Pemberdayaan
Masyarakat
dan
Desa
diarahkan untuk mencapai sasaran “meningkatnya pemberdayaan masyarakat desa” adalah : 1.
Bantuan alat teknologi tepat guna (TTG) Merupakan indikator yang menggambarkan bantuanalat teknologi tepat guna yang telah disalurkan Pemerintah Kabupaten Magetan kepada pengrajin dan usaha industri kecil, kelompok tani, dan masyarakat miskin, terinci sebagai berikut:
Bab III - 298
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
TABEL IV.133 BANTUAN TTG KEPADA MASYARAKAT Tahun
1
Alat TTG (unit)
-
Tahun 2 0 1 3 -
2
Kerbot
-
-
-
3
Alat Pencuci Wortel
-
-
-
4
Pengepres Genting
2
-
-
5
Mesin Penepung kedelai
3
-
-
6
Hand Traktor
1
-
-
7
Mesin Pres Jahit Sepatu
1
-
-
8
Mesin
-
-
-
No.
Jenis Bantuan
Penggiling
kacang
2 Naik/Turun 0 (%) 1 4 -
Tanah 9
Alat Perontok Padi
-
2
-
10
Mesin Pencacah Rumput
2
1
-
11
Alat Kelengkapan Roti
1
1
-
12
Peralatan Bengkel
2
-
-
13
Mesin Molen
1
-
-
14
Alat Mesin Jahit
2
-
-
15
Alat Pertukangan
1
-
-
16
Alat Pencetak Pres Layah
1
-
-
Sumber data: Bapermas Kab. Magetan 2.
Persentase PKK aktif dan Posyandu aktif Merupakan indikator yang menggambarkan tingkat keaktifan PKK dan Posyandu dibandingkan dengan jumlah PKK dan Posyandu yang dibina. Realisasi PKK aktif dan Posyandu aktif tahun 2013 dan 2014, terinci sebagai berikut: RUMUS Jumlah PKK aktif PKK aktif
X100% Jumlah PKK
Bab III - 299
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
No 1
2
TABEL IV. 134 PERSENTASE PKK AKTIF Tahun PKK Aktif (%) Uraian 2013 2014 2013 2014 6.750 101.4 100,00 100 Jumlah PKK aktif 5 5 6.750 101.4 Jumlah PKK 5 5 Sumber data: Bapermas Kab. Magetan RUMUS Jumlah Posyandu Aktif Posyandu
X100% Total Posyandu TABEL IV. 135 POSYANDU AKTIF
No 1 2
Tahun 2013 2014 920 920 920 920
Uraian Posyandu aktif Jumlah Posyandu
Posyandu Aktif (%) 2013 2014 100.00 100
Sumber data: Bapermas Kab. Magetan 3.
Pembangunan
sarana
dan
prasarana
dana
bantuan/program
pembangunan yang dilaksanakan pokmas (kelompok masyarakat) Merupakan indikator yang menggambarkan pembangunan sarana dan prasaranadana bantuan/program pembangunan yang telah dilaksanakan pokmas (kelompok masyarakat). Realisasi pembangunan sarana dan prasarana pada tahun 2013 dan 2014 disesuaikan dengan kebutuhan dan anggaran yang tersedia,antara lain sebagai berikut :
TABEL IV.136 PEMBANGUNAN SARANA DAN PRASARANA OLEH POKMAS No.
Indikator Kinerja
1
Pembangunan Bidak/Los Pasar
2
Pembangunan dan peningkatan kualitas jalan
Tahun 2013
2014 4
-
17.713
23.810
22
44
perdesaan 3
Pembangunan sarana jembatan
Bab III - 300
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
No.
Indikator Kinerja
Tahun 2013
2014
4
Pembangunan saluran irigasi
8.960
14.014
5
Pembangunan Talud Penahan Tanah
1.540
4.239
6
Pembangunan Pasar Desa
-
6
7
Pembangunan Drainase
2.033
2.796
8
Pembangunan sarana air bersih
-
3.000
9
Pembangunan Gedung Sekolah TK
16
12
10
Pembangunan Gedung PAUD
7
5
11
Pembangunan Gedung Polindes
8
5
12
Pembangunan Kantor Desa
1
-
Sumber data: Bapermas Kab. Magetan Selanjutnya dilaksanakan melalui program dan kegiatan sebagai berikut : a. Program dan Realisasi Kegiatan Urusan Pemberdayaan Masyarakat dan Desa pada tahun 2014 di alokasikan anggaran sebesar Rp. 4.325.178.500,00 dan terealisasi sebesar Rp. 4.264.611.821,00 atau 98.60 % dengan lampiran kinerja sebagai berikut :
Bab III - 301
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
REALISASI PROGRAM DAN KEGIATAN URUSAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN DESA TAHUN 2014 Target No
Program/ Kegiatan
1 2 1 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran Penyediaan Jasa dan Pelayanan Administrasi Perkantoran 2 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional Rehabilitasi sedang/berat gedung kantor 3 Program peningkatan disiplin aparatur Pengadaan pakaian dinas beserta perlengkapannya 4 Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur Bimbingan teknis implementasi peraturan
Indikator Kinerja
Realisasi
Capaian Kinerja (7/5*100%) 9
Satuan
Kinerja
Anggaran
Kinerja
Anggaran
4
5
6
7
8
tahun
1
423.062.000,00
1
40.861.596,00
100
gedung
1
40.000.000,00
1
39.660.750,00
100
unit
3
70.000.000,00
3
69.988.675,00
100
gedung
1
60.000.000,00
1
59.830.000,00
100
Terpenuhinya Pakaian Dinas bagi Karyawan karyawati
buah
41
7.850.000,00
41
7.750.000,00
100
Terlaksananya bintek bagi karyawan/karyawati
orang
10
25.000.000,00
10
13.246.500,00
100
3
Terpenuhinya Sarana Pelayanan Administrasi Perkantoran
Terpenuhinya kenyamanan dan keindahan kantor Terpeliharanya kendaraan dinas/operasional di Bapermas dalam bentuk servis, bbm, suku cadang, dsb Terpenuhinya fasilitas kantor yang lebih baik dan menunjang kegiatan-kegiatan
Bab III - 302
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Target No 1
Program/ Kegiatan 2 perundang-undangan
5 Program peningkatan pengembangan sistem pelaporan capaian kinerja dan keuangan Penyusunan pelaporan prognosis realisasi anggaran 6 Program Wilayah Terpadu Antar Desa Dana Pendampingan Pengembangan Wilayah Terpadu Antar Desa 7 Program Peningkatan Keberdayaan Masyarakat Perdesaan Pemberdayaan Lembaga dan Organisasi Masyarakat Perdesaan (Pokjanal Posyandu) Pendampingan Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri Perdesaan (APBD) Pendampingan Gerakan Terpadu Pengentasan
Indikator Kinerja
Realisasi
Capaian Kinerja (7/5*100%) 9
Satuan
Kinerja
Anggaran
Kinerja
Anggaran
4
5
6
7
8
paket dokumen
1
25.000.000,00
1
23.114.000,00
100
Desa
1
15.000.000,00
1
14.572.500,00
100
Meningkatkan SDM dalam pelayanan posyandu
kecamata n
18
42.500.000,00
18
42.475.500,00
100
Terlaksananya Pendampingan PNPM Mandiri Perdesaan
kecamata n
18
550.000.000,00
18
547.679.600,00
100
desa
2
88.000.000,00
2
75.405.600,00
100
3
Tersusunnya buku LAKIP, LAPORAN AKHIR dan penyusunan RKA dan DPA 2014
Berkembangnya Usaha Ekonomi Kelompok Masyarakat miskn yang berkearifan lokal
Terlaksananya kegiatan program yang maksimal
Bab III - 303
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Target No 1
Program/ Kegiatan
2 Kemiskinan (Gerdu Taskin/PPKM) Pengembangan dan Peningkatan Informasi Potensi Desa Peningkatan 10 Program Pokok PKK Monitoring dan Evaluasi UPKU Desa Gerdu Taskin / PPKM Pemberdayaan Lembaga dan Organisasi Masyarakat Pedesaan (Pembekalan LPM) Pemberdayaan Lembaga dan Organisasi Masyarakat Pedesaan (Pembekalan BPD dan Kades) Penguatan Program Pembangunan Desa Terpadu (PDT) Pendampingan PNPM Mandiri Perdesaan Generasi Sehat dan Cerdas (GSC) 8 Program pengembangan lembaga ekonomi pedesaan Fasilitasi kemitraan swasta dan usaha mikro kecil dan
Indikator Kinerja
Realisasi
Capaian Kinerja (7/5*100%) 9
Satuan
Kinerja
Anggaran
Kinerja
Anggaran
4
5
6
7
8
desa
3
25.000.000,00
3
25.000.000,00
100
Kec. Desa/Kel desa
18/235
802.266.500,00
18/235
802.200.500,00
100
207
10.000.000,00
207
10.000.000,00
100
Terlaksananya Bintek bagi LPM Desa
Desa
207
100.000.000,00
207
99.816.000,00
100
Terlaksananya Bintek bagi Kades dan BPD
Desa
207
100.000.000,00
207
99.900.000,00
100
Terwujudnya sarana dan Prasarana Pembangunan di Desa
desa
3
32.500.000,00
3
32.500.000,00
100
Desa/Kel
120
260.000.000,00
120
259.979.000,00
100
unit
1
50.000.000,00
1
50.000.000,00
100
3
Terlaksananya Pembinan dan Pemberian serta pegisian Papan Monografi Desa Terlaksananya pembinaan bagi TP PKK desa dan kecamatan Terlaksananya Monev UPKu
Terlaksananya sosialisasi, rakor dan monev untuk kegiatan PNPM Mandiri pedesaan
Memperkenalkan hasil produksi home industry binaan Bapermas dan Pemdes Kab.Magetan
Bab III - 304
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Target No 1
Program/ Kegiatan 2 menengah di perdesaan Pelatihan Pemasyarakatan dan Pemanfaatan TTG Dana Pendampingan Desa Mandiri Energi/DME Pelatihan Pengelola Pasar Desa Monitoring, evaluasi dan pelaporan (Pilot Project Profil Desa dan Kelurahan) Dana Pendampingan Pengembangan Sumber Daya Lokal Berbasis Kawasan (P2SLBK)
Penyusunan Data Potensi Kekayaan Desa Pendidikan dan Peningkatan Kwalitas Masyarakat Fasilitasi Permodalan UED-SP
Fasilitasi Pasar Desa
Indikator Kinerja
Realisasi
Capaian Kinerja (7/5*100%) 9
Satuan
Kinerja
Anggaran
Kinerja
Anggaran
4
5
6
7
8
desa/kel
235
40.000.000,00
235
39.808.000,00
100
sosialisasi dan Bantuan alat TTG
desa
12
50.000.000,00
12
50.000.000,00
100
terlaksanannya pelatihan bagi pengelola pasar desa dan kepala desa Terlaksananya pelatihan pengisian profil desa lewat internet
Desa
235
15.000.000,00
235
15.000.000,00
100
Desa
235
104.500.000,00
235
104.223.000,00
100
Terlaksananya pendampingan untuk meningkatkan pendapatan masyarakat di desa juara P2SLBK th. 2012 di desa cileng dan gonggang dalam bentuk bantuan operasional bagi kegiatan P2SLBK seperti simpan pinjam, fisik bantuan sarparas Terlaksananya pendataan potensi kekayaan/aset desa Terlaksananya pelatihan kewirausahaan dan stimulan modal bagi rumah tangga hampir miskin Terpenuhinya kebutuhan permodalan bagi kelompok usaha ekonomi desa untuk simpan pinjam di 2 desa Meningkatkan perekonomian masyarakat desa melalui bantuan pengembangan pasar desa di
Kec/Desa
2/4
17.500.000,00
2/4
17.500.000,00
100
Desa
36
50.000.000,00
36
50.000.000,00
100
Desa
65
10.000.000,00
65
7.033.000,00
100
desa
2
15.000.000,00
2
14.016.000,00
100
Desa
1
9.000.000,00
1
7.355.000,00
100
3 melalui ajang Pameran Hari Jadi Kab.Magetan Terlaksanya pelatihan bagi UMKM
Bab III - 305
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Target No
Program/ Kegiatan
1
2
Pengembangan Keswadayaan Masyarakat (CCB) Pilot Project Fasilitasi Pembentukan BUMDes 9 Program peningkatan partisipasi masyarakat dalam membangun desa Pembinaan kelompok masyarakat pembangunan desa Pelaksanaan musyawarah pembangunan desa (BBGR) Pengembangan Sistim Manajemen Pembangunan Partisipatif (SMPP) Pengendalian Alokasi Dana Desa (ADD) Tingkat Kabupaten Pelaksanaan Pelatihan Kader Pemberdayaan Masyarakat Pemberdayaan dan Pelatihan Kader Pemberdayaan Masyarakat (P2KPM) Penguatan Kelembagaan dan Pemberdayaan Masyarakat
Indikator Kinerja
Realisasi
Capaian Kinerja (7/5*100%) 9
Satuan
Kinerja
Anggaran
Kinerja
Anggaran
4
5
6
7
8
Desa
1
10.000.000,00
1
8.339.500,00
100
Terfasilitasinya BUMDes sebagai wadah Lembaga keuangan mikro di desa
desa
2
27.000.000,00
2
26.102.000,00
100
Terlaksananya Bintek bagi kelompok pembangunan desa
desa
207
150.000.000,00
207
150.000.000,00
100
Terlaksananya pencanangan Bulan Bakti Gotong Royong (BBGR), pameran di tingkat provinsi dan menghadiri pameran tingkat nasional Terlaksananya sosialisasi dan pelatihan di lokasi pilot project SMPP
Desa/Kel
235
150.000.000,00
235
149.767.300,00
100
Desa
10
10.000.000,00
10
8.640.000,00
100
Meningkatkan kesejahteraaan masyarakat desa
Desa/kel
235
175.000.000,00
235
174.778.250,00
100
Terlaksanannya pelatihan kader pemberdayaan masyarakat desa Evaluasi dan pembinaan pokmas/UPKU tingkat Desa
Desa
15
37.500.000,00
15
37.493.000,00
100
desa/or
1/25
25.000.000,00
1/25
24.074.500,00
100
Ponpes
1
30.000.000,00
1
27.994.000,00
100
3 Desa Sampung untuk rehab los pasar Peningkatan Ekonomi Pokmas
Bantuan berupa hand traktor dan pompa air ( sudah realisasi )
Bab III - 306
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Target No
Program/ Kegiatan
2 Pondok Pesantren Penyusunan RPJMDes Evaluasi / Lomba Alokasi Dana Desa (ADD) Tingkat Kabupaten Penyusunan Renstra SKPD Penyusunan Perda RPJMDes 10 Program peningkatan kapasitas aparatur pemerintah desa Penyelenggaraan Desiminasi Informasi bagi Masyarakat Desa 11 Program peningkatan peran perempuan di perdesaan Penyuluhan Kesehatan Anak Balita (PMT-AS)
Indikator Kinerja
1
3 Terwujudnya dokumen RPJMDes Desa Terlaksananya Evaluasi/lomba ADD
Realisasi
Capaian Kinerja (7/5*100%) 9
Satuan
Kinerja
Anggaran
Kinerja
Anggaran
4
5
6
7
8
Desa Desa
207 207
338.500.000,00 40.000.000,00
207 207
336.158.000,00 40.000.000,00
100 100
207
199.628.700,00
100
Terwujudnya Perda RPJMDes bagi desa
Desa
207
0,00 200.000.000,00
Terlaksanya Lomba Pro Poor Word tingkat Propinsi
Desa
1
20.000.000,00
1
18.139.500,00
100
Terlaksanya penyuluhan dan pemberian makanan bagi SD/MI
Siswa
300
75.000.000,00
300,00
74.581.850,00
100
JUMLAH
4.325.178.500,00
3.894.611.821,00
Bab III - 307
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
b. Permasalahan dan Solusi Permasalahan Sisa 1% tidak dapat terealisasi adalah biaya Perjalanan Dinas. Solusi Perhitungan Perjalanan Dinas lebih dimaksimalkan
c. Kegiatan Tahun 2014 Yang Tidak Terlaksana (Dana Tidak Terserap)
No
SKPD
Program/ Kegiatan
Jumlah Anggaran (Rp)
Alasan Tidak Terserap
-
-
-
-
-
-
-
Jumlah
22. URUSAN SOSIAL Tujuan utama penerapan otonomi daerah menurut asas otonomi dan tugas pembantuan diarahkan untuk mempercepat terwujudnya kesejahteraan masyarakat daerah melalui peningkatan pelayanan, pemberdayaan dan peran serta masyarakat. Tujuan ini sangat komprehensif, karena banyaknya faktor yang mempengaruhi pencapaian kesejahteraan masyarakat baik faktor internal berupa tingkat pendidikan, mental, ekonomi dan lingkungan juga faktor eksternal seperti kebijakan poleksosbud pemerintah daerah maupun pusat, kondisi sosial politik, keamanan dan lain sebagainya. Melihat kenyataan tersebut, koordinasi semua pelaku pembangunan baik yang bersifat lintas sektoral maupun wilayah mutlak diperlukan. Urusan bidang sosial pada pemerintah kabupaten Magetan dilaksanakan oleh satuan kerja Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi. Tanggung jawab dan wewenangnya terutama berkaitan dengan tujuan stratejik Pemerintah Kabupaten Magetan berupa meningkatnya kualitas pelayanan
kesehatan
dan
pelayanan
dasar
lainnya
dalam
rangka
meningkatkan derajat kesehatan, kualitas hidup dan kesejahteraan sosial yang tinggi. Kebijakan stratejik yang digariskan dalam renstra untuk urusan ini adalah meningkatkan kualitas hidup bagi penyandang masalah kesejahteraan sosial
(PMKS)
dengan
kesejahteraan sosial.
peningkatan
rehabilitasi
dan
bantuan
dasar
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Penyelenggaraan urusan ini mengemban sasaran meningkatnya kualitas dan jangkauan pelayanan sosial. Keberhasilan atas pelaksanaan urusan sosial tahun 2013 dapat dilihat dari meningkatnya jangkauan dan kualitas pelayanan sosial sebagaimana tabel berikut : TABEL IV.137 CAPAIAN KINERJA URUSAN SOSIAL No.
Uraian
Tahun 2013
Tahun 2014
(%)
1
Sarana sosial seperti panti asuhan, panti jompo dan panti rehabilitasi % Penanganan penyandang masalah kesejahteraan sosial % Masyarakat penyandang masalah kesejahteraan sosial (PMKS) yang mendapat bantuan
33 Unit
37 unit
89,19
6.371
7.194
88,55
2.850
4.519
63,06
2 3
Sumber data: Dinas Sosnakertrans Kab. Magetan
RUMUS Penanganan penyandang masalah kesejahteraan sosial
Jumlah PMKS yg tertangani X100% Jumlah PMKS yg ada
TABEL IV.138 PENANGANAN PENYANDANG MASALAH KESEJAHTERAAN SOSIAL
No
Penanganan PMKS (%) 2013 2014
Tahun
Uraian .
1
Jumlah PMKS yang tertangani
2
Jumlah PMKS yang ada
2013
2014
2.850 6.371
7.194 74.919
44,73
9,60
Sumber data Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi
RUMUS
PMKS yg memperoleh
Jumlah PMKS yg diberikan bantuan
bantua n sosial
Jumlah PMKS yg seharusnya menerima bantuan
X100%
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
TABEL IV.139 PMKS YANG MEMPEROLEH BANTUAN SOSIAL
No . 1 2
PMKS Yang Memperoleh Bantuan Sosial (%) 2013 2014 44,73 6,03
Tahun
Uraian
Jumlah PMKS yang di beri bantuan Jumlah PMKS yang seharusnya menerima bantuan
2013 2.850
2014 4.519
6.371
74.919
Sumber data Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi Jumlah kelembagaan kesejahteraan sosial tahun 2014 sebanyak …. unit, sama dengan tahun lalu, sudah cukup memadai untuk menjangkau pelayanan sosial
di
wilayah
Kabupaten
Magetan
dengan
dukungan
program
pemberdayaan kelembagaan kesejahteraan sosial. Meningkatnya penanganan penyandang masalah kesejahteraan sosial (PMKS) sebesar 9,60 % dan penyandang masalah kesejahteraan sosial (PMKS) yang mendapat bantuan sebesar 6,03 % tahun 2014, antara lain didukung oleh keberhasilan dari program-program dan pembinaan yang dilaksanakan oleh penyelenggara urusan sosial. Namun demikian hasil yang telah
dicapai
penanganan
belum
maksimal,
penyandang
sehingga
masalah
untuk
kesejahteraan
memacu sosial
percepatan yang
lebih
menyeluruh dan untuk mengurangi beban masyarakat PMKS antara lain diperlukan strategi kedepan sebagai berikut. Selanjutnya urusan
Sosial pada Dinas Sosial dan Tenaga Kerja
dilaksanakan melalui program dan kegiatan Indikator sebagai berikut : a.
Program dan Realisasi Kegiatan Urusan Otonomi Daerah pada tahun 2014 di alokasikan anggaran sebesar Rp. 3.694.581.000 dan terealisasi sebesar Rp. 3.582.829.383 atau 96,98% dengan lampiran kinerja sebagai berikut :
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
REALISASI PROGRAM DAN KEGIATAN URUSAN SOSIAL TAHUN 2014
No 1 1
2
Program/ Kegiatan 2 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran a Penyediaan Jasa dan Pelayanan Administrasi Perkantoran Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur a pengadaan Kendaraan dinas/operasional b Pengadaan mebeleur c
3
Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor d Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional e Pemeliharaan rutin/berkala Taman Makam Pahlawan Program peningkatan disiplin aparatur Pengadaan pakaian dinas beserta perlengkapannya
Target
Indikator Kinerja
Realisasi
Satuan 4
Kinerja 5
Tahun
1
507.728.000,00
1
504.013.304,00
100,00
Meningkatnya jumlah saana trasportasi
unit
5
115.000.000,00
5
112.470.500,00
100,00
Tersedianya sarana kerja dan penyimpanan arsip/berkas Terpenuhinya tempat kerja yang nyaman dan bersih Mobil dinas yang terawatt dengan baik
buah
24
109.368.000,00
24
109.043.000,00
100,00
unit
1
175.000.000,00
1
174.250.000,00
100,00
buah
6
175.000.000,00
6
173.662.327,00
100,00
%
100
140.000.000,00
100
138.875.000,00
100,00
pasang
53
9.900.000,00
53
9.750.000,00
100,00
3
Terselenggaranya administrasi perkantoran
Terawatnya TMP Yudonegoro dengan baik
Terlaksananya pengadaan pakaian dinas dan perlengkapnnya
Anggaran 6
Kinerja 7
Anggaran 8
Capaian Kinerja (7/5*100%) 9
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
No 1 4
5
6
Program/ Kegiatan 2 Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur Pendidikan dan pelatihan formal Program peningkatan pengembangan sistem pelaporan capaian kinerja dan keuangan Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD Program Pemberdayaan Fakir Miskin, Komunitas Adat Terpencil (KAT) dan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) Lainnya a Pengadaan sarana dan prasarana pendukung usaha bagi keluarga miskin b Pendataan PMKS c
Penanaman nilai-nilai kepahlawanan, keperintisan dan kesetiakawanan sosial d Pemberdayaan Fakir Miskin e Pemberdayaan Program Keluarga
Target
Indikator Kinerja
Realisasi
Satuan 4
Kinerja 5
Bertambahnya jumlah pegawai yang mengikuti diklat
org
53
30.000.000,00
53
29.890.400,00
100,00
Jumlah dokumen perencanaan dan anggaran yg disusun sesuai standart
Dokumen
4
35.000.000,00
4
34.874.400,00
100,00
Paket
480
75.000.000,00
480
74.329.700,00
100,00
Kec
4
166.000.000,00
4
164.996.350,00
100,00
paket
430
75.000.000,00
430
74.725.000,00
100,00
Meningkatnya taraf hidup fakir miskin di Kab.Magetan yang telah terbantu
Paket, org
700,100
469.335.000,00
700,100
445.296.650,00
100,00
Meningkatnya kinerja pendamping dan
Kec, org
38,18
279.500.000,00
38,18
252.206.750,00
100,00
3
Jumlah keluarga fakmis yang tertangani
Jumlah PMKS yg terdata by name by adress secara falid Terjalinnya kesetiakawanan social di masyarakat
Anggaran 6
Kinerja 7
Anggaran 8
Capaian Kinerja (7/5*100%) 9
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
No
Program/ Kegiatan
Indikator Kinerja
1
2
3 operator PKH sehingga bs meningkatkan pelayanan terhadap RTSM/KSM penerima manfaat PKH di Kab.Magetan
Harapan (PKH)
7
8
9
Program Pelayanan dan Rehabilitasi Kesejahteraan Sosial a Pelayanan dan perlindungan sosial, hukum bagi korban eksploitasi, perdagangan perempuan dan anak b Pelaksanaan KIE konseling dan kampanye sosial bagi Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) c Penanganan masalah-masalah strategis yang menyangkut tanggap cepat darurat dan kejadian luar biasa Program pembinaan anak terlantar a Pelatihan ketrampilan dan praktek belajar kerja bagi anak terlantar Program pembinaan para penyandang cacat dan trauma
Terlaksananya Sosialisasi dan pemberian bantuan terkait Program Tindak Kekerasan serta perdagangan perempuan dan anak Terlaksananya Sosialisasi serta meningkatkan pengetahuan masyarakat akan bahaya penyakit HIV/AIDS dan Napza Terselenggaranya Sosialisasi daerah rawan bencana alam/sosial
Terlaksananya pelatihan ketrampilan dan praktek krj bg anak terlantar yg memiliki ketrampilan
Target
Realisasi Anggaran 6
Kinerja 7
Anggaran 8
Capaian Kinerja (7/5*100%)
Satuan 4
Kinerja 5
org
20
50.000.000,00
20
48.265.350,00
100,00
org
120
40.000.000,00
120
39.987.600,00
100,00
Paket, org
650,52
378.750.000,00
650,52
375.439.102,00
100,00
org
290
120.000.000,00
290
118.742.050,00
100,00
9
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
No
Program/ Kegiatan
1
2 a Pendidikan dan pelatihan bagi penyandang cacat dan eks trauma Program pembinaan panti asuhan /panti jompo Pendampingan operasional bantuan langsung tunai untuk lanjut sosial
10
11
12
Program pembinaan eks penyandang penyakit sosial (eks narapidana, PSK, narkoba dan penyakit sosial lainnya) Pemberdayaan eks penyandang penyakit sosial
Program Pemberdayaan Kelembagaan Kesejahteraan Sosial a Peningkatan jejaring kerjasama pelaku-pelaku usaha kesejahteraan sosial masyarakat b Peningkatan kualitas SDM kesejahteraan sosial masyarakat
c
Target
Indikator Kinerja
Realisasi
Capaian Kinerja (7/5*100%)
Satuan 4 org
Kinerja 5 608
Anggaran 6 180.000.000,00
Kinerja 7 608
Anggaran 8 180.000.000,00
9 100,00
Terlaksananya up duting data LU terlantar
org
238
50.000.000,00
238
50.000.000,00
100,00
Terwujudnya pemberdayaan sosial dalam bentuk usaha ekonomis produktif bg eks penyakit sosial untuk peningkatan kualitas hidup
org
208
134.000.000,00
208
95.630.150,00
71,37
Terlaksananya kegiatan pameran dalam rangka Hari Jadi Magetan
Kegt
1
25.000.000,00
1
25.000.000,00
100,00
Meningkatnya kualitas dan kuantitas PSM serta pengetahuan kinerja TKSK
Org
155.000.000,00
153.253.500,00
100,00
Kelp
200.000.000,00
198.128.250,00
99,06
3 Terbantunya ketrampilan bagi Paca mampu latih
Pengembangan model kelembagaan Meningkatnya pengetahuan dan modal
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
No 1
Program/ Kegiatan 2 perlindungan sosial
Target
Indikator Kinerja 3 KT, meningkatnya fungsi sosial KW dan Meningkatnya Kualitas pelayanan Orsos JUMLAH SOSIAL
Satuan 4
Kinerja 5
Realisasi Anggaran 6
3.694.581.000,00
Kinerja 7
Capaian Kinerja (7/5*100%)
Anggaran 8
9
3.582.829.383,00
96,98
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
b.
Permasalahan dan Solusi Permasalahan Acuan data yang dipakai untuk penanggulangan kemiskinan tidak ada kesamaan antar Dinas / Instansi terkait sehingga mengakibatkan sering terjadi penerima manfaat tidak sesuai kriteria Masih tingginya angka kemiskinan Masih besarnya jumlah PMKS utamanya 5 prioritas PMKS khususnya gelendangan ,pengemis, gelandangan psykotik, anak jalanan dan WTS Minimnya fasilitas untuk pelayanan penyandang masalah hasil razia ( Rumah trauma center) Belum adanya pembagian tugas yang jelas untuk pelayanan mayat terlantar, gelandangan psykotik dan psykotik korban pasung dan penyandang HIV/AIDS Solusi : Perlu adanya acuan yang jelas yaitu mengacu pada data BPS sesuai dengan PPLS tahun 2011 Melaksanakan koordinasi antar Dinas / Instansi terkait, Camat dan Kepala Desa tentang akurasi data kemiskinan calon penerima manfaat Mengoptimalkan program / kegiatan Komite PMKS di Kabupaten Magetan Memanfaatkan potensi aset yang tersedia untuk penampungan sementara yang selanjutnya dikirim ke rehabilitasi sosial sesuai dengan permasalahannya Perlu adanya kegiatan yang sinergi Komite PMKS sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya masing-masing
c. Kegiatan Tahun 2014 Yang Tidak Terlaksana (Dana Tidak Terserap) No
SKPD
Program/ Kegiatan
-
-
Jumlah
Jumlah Anggaran (Rp) -
Alasan Tidak Terserap -
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
23. URUSAN KEBUDAYAAN Urusan Kebudayaan berkaitan dengan sasaran terpeliharanya seni dan kebudayaan daerah, sebagai leading sector
adalah Dinas Pariwisata
Kebudayaan Pemuda dan Olahraga. Tanggung jawab dan wewenang dalam urusan ini meliputi pembinaan dan pengembangan budaya daerah serta penyusunan kebijakan teknis urusan kebudayaan. Keberhasilan pencapaian sasaran di atas selama kurun tahun 2013-2014 dapat dilihat dari tingkat capaian indikator kinerja dari sasaran tersebut. Secara berurutan dapat diuraikan sebagai berikut : 1.
Jumlah kegiatan festival seni dan budaya Jumlah kegiatan festival seni dan budaya adalah indikator jumlah kegiatan festival seni dan budaya yang dilaksanakan dalam satu tahun, berikut Tabel dari tahun 2013 sampai dengan 2014 : TABEL IV. 140 JUMLAH KEGIATAN FESTIVAL SENI DAN BUDAYA Tahun
Naik / Turun Kuantu %
No.
Uraian
2013
2014
1
Jumlah kegiatan festival seni dan budaya(kegiatan) Sarana penyelenggaraan seni budaya
7
8
1
14,28
3
3
0
0
2
m
Sumber data : Dinas Parbudpora Kab. Magetan
2.
Peninggalan/Cagar Budaya (situs) yang dilestarikan. Prosentase
peninggalan/Cagar
Budaya
(situs)
yang
dilestarikan
Merupakan indikator jumlah peninggalan/cagar budaya (situs) yang dilestarikan dibandingkan dengan total benda, situs dan kawasan yang dimiliki daerah. RUMUS Benda, Situs dan Kawasan Cagar Budaya yang dilestarikan
Jumlah Benda, Situs dan Kawasan Cagar Budaya yang Dilestarikan Jumlah Benda, situs & kawasan yang dimiliki daerah
X100%
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
No . 1
2
TABEL IV. 141 BENDA SITUS DAN KAWASAN CAGAR BUDAYA YANG DILESTARIKAN Kawasan Cagar udaya Tahun Yang dilestarikan (%) Uraian 201 2013 2013 2014 4 Jumlah peninggalan/cagar 56 56 80,00 80,00 budaya(situs) yang dilestarikan Jumlah benda, situs dan 70 70 kawasan yang dimiliki daerah Sumber data : Dinas Parbudpora Kab. Magetan
3.
Kelompok seni dan budaya yang menerima pembinaan. Kelompok seni dan budaya yang menerima pembinaan merupakan indikator jumlah kelompok seni dan budaya yang menerima pembinaan dari Pemerintah Kabupaten Magetan pada tabel sebagai berikut :
RUMUS Jumlah kelompok seni/ budaya yang menerima pembinaan dari % Kelompok seni dan Pemerintah(kelompok) budaya yang X100% Jumlah kelompok seni dan budaya menerima yang pembinaan dimiliki daerah TABEL IV. 142 JUMLAH KELOMPOK SENI/BUDAYA YANG MENERIMA PEMBINAAN Kelompok Seni Yang Menerima Tahun Pembinaan No Uraian (%) . 201 2014 2013 2014 3 1 Jumlah kelompok seni/ budaya 94 39 51,36 14,88 yang menerima pembinaan dari Pemerintah(kelompok) 2 Jumlah kelompok seni dan 183 262 budaya yang dimiliki daerah Sumber data : Dinas Parbudpora Kab. Magetan Selanjutnya urusan Kebudayaan dilaksanakan melalui program dan kegiatan sebagai berikut : a. Program dan Realisasi Kegiatan Urusan kebudayaan pada tahun 2014 di alokasikan anggaran sebesar Rp. 2.003.000.000,00 dan terealisasi sebesar Rp. 91,98 % dengan kinerja sebagai berikut :
1.842.519.000,00 atau
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
REALISASI PROGRAM DAN KEGIATAN URUSAN KEBUDAYAAN TAHUN 2014 No 1 1
2
3
Program/ Kegiatan 2 Program Pengembangan Nilai Budaya Pelestarian dan aktualisasi adat budaya daerah Pemberian dukungan, penghargaan dan kerjasama di bidang budaya Program Pengelolaan Kekayaan Budaya Fasilitasi partisipasi masyarakat dalam pengelolaan kekayaan budaya Pengelolaan dan pengembangan pelestarian peninggalan sejarah purbakala, museum dan peninggalan bawah air Pendukungan pengelolaan museum dan taman budaya di daerah Program Pengelolaan Keragaman Budaya Pengembangan kesenian dan kebudayaan daerah Penyusunan sistem informasi database bidang kebudayaan Penyelenggaraan dialog kebudayaan
Target
Indikator Kinerja 3 Mewujudkan pelestarian sejarah nilai tradisional adat budaya daerah Terlaksananya kegiatan pengembangan seni dan budaya oleh Desima dan HPK Tersusunya database tentang seniman, budayawan dan sanggar seni Mewujudkan Peningkatan Dan Pemeliharaan Keamanan,Perawatan,BCB,Sejarah Museum Kepeurbakalaan
Realisasi Anggaran 6
Kinerja 7
Anggaran 8
Capaian Kinerja (7/5*100%) 9
Satuan 4
Kinerja 5
paket
1
455.000.000,00
1
436.229.000,00
100,00
paket
1
50.000.000,00
1
48.350.000,00
100,00
50.000.000,00
1
40.725.000,00
100,00
Paket
1
123.000.000,00
1
77.118.000,00
100,00
Terwujudnya pendukungan pengelolaan museum dan taman budaya
Kegiatan
1
450.000.000,00
1
394.066.000,00
100,00
Pengembangaan Keseniaan dan Kebudayaan Daerah Tersusunya database tentang seniman, budayawan dan sanggar seni Terlaksananya pelatihan seniman serta bimbingan teknis dalam rangka peningkatan
Paket
1
535.000.000,00
1
521.475.000,00
100,00
Paket
1
25.000.000,00
1
25.000.000,00
100,00
Paket
1
50.000.000,00
1
40.251.000,00
100,00
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
No 1
Program/ Kegiatan 2
Target
Indikator Kinerja
3 kualitas tampilan dan pengelolaan kekayaan daerah Fasilitasi penyelenggaraan festival Terwujudnya penyelenggaraan festifal seni budaya daerah budaya daerah baik di dalam maupun luar daerah JUMLAH KEBUDAYAAN
Satuan 4
Paket
Kinerja 5
1
Realisasi Anggaran 6
265.000.000,00
2.003.000.000,00
Kinerja 7
1
Anggaran 8
Capaian Kinerja (7/5*100%) 9
259.305.000,00
100,00
1.842.519.000,00
91,99
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
b. Permasalahan dan Solusi Permasalahan Tempat latihan (Belum adanya gedung kesenian) Sarana latihan / alat – alat pendukung Belum adanya tenaga ahli BCB (Arkeologi) Belum ada museum daerah Solusi Pinjam tempat Sewa alat sarana latihan Perlu adanya tenaga ahli BCB Rintisan museum daerah c. Kegiatan Tahun 2014 Yang Tidak Terlaksana (Dana Tidak Terserap)
No
-
SKPD
-
Program/ Kegiatan
Jumlah Anggaran
Alasan Tidak Terserap
(Rp)
-
-
-
Jumlah
-
-
24. URUSAN STATISTIK Diselenggarakan oleh Badan Perencanaan Pembangunan (Bappeda) yang bertanggungjawab atas tersedianya data statistik daerah yang akurat dan tepat waktu dalam rangka pencapaian sasaran dan tujuan stratejik. Kebijakan stratejik dalam urusan ini adalah mendokumentasikan, mengembangkan dan menyebarluaskan informasi hasil-hasil pembangunan. Capaian sasaran dan indikator kinerja yang dihasilkan dalam tahun 2013-2014 dengan sasaran “tersedianya data statistik yang akurat dan tepat waktu” diukur dengan indikator kinerja sebagai berikut : TABEL IV.143 INDIKATOR KINERJA URUSAN STATISTIK `CAPAIAN KINERJA
N o
Uraian 2013
2014
1
Buku Kabupaten Dalam Angka
Tersedia
Tersedia
2
Buku PDRB Kabupaten
Tersedia
Tersedia
Sumber data: Bappeda Kab. Magetan
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Berdasarkan tabel diatas, capaian kinerja urusan statistik periode tahun 2013 sampai dengan tahun 2014 telah dilaksanakan sesuai dengan yang ditargetkan, kecuali dokumen PDRB tahun 2014 dalam tahap pengolahan data. Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) bekerjasama dengan Badan Pusat Statistik Kabupaten Magetan melalui program
pengembangan
data/informasi/statistik
daerah
telah
berhasil
menyediakan dokumen statistik yang memadai bagi para pemangku kepentingan. Ketersediaan data statistik yang akurat dan tepat waktu tentang hasilhasil penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan berguna baik bagi para
pemangku
Kabupaten
kepentingan
Magetan.
Melalui
maupun data
lingkungan
statistik
dapat
internal
Pemerintah
dilakukan
kegiatan
perencanaan sehingga menjadi pijakan untuk menetapkan arah kebijakan melalui penetapan program dan kegiatan yang tepat. Sedangkan bagi lingkungan internal pemerintah data statistik tersebut merupakan rujukan dalam melakukan pemantauan/monitoring dan mengevaluasi terhadap kinerja yang telah dicapai, merumuskan perbaikan dan optimalisasi kinerja, dan media akuntabilitas kepada publik. Selanjutnya urusan Statistik Daerah dilaksanakan melalui program dan kegiatan sebagai berikut :
a. Program dan Realisasi Kegiatan Urusan Perencanaan Pembangunan pada tahun 2014 di alokasikan anggaran sebesar Rp. 175.000.000,00 dan terealisasi sebesar Rp. 174.235.000,00 atau 91,99 % dengan lampiran kinerja sebagai berikut :
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
REALISASI PROGRAM DAN KEGIATAN URUSAN SATATISTIK TAHUN 2014
No 1 1
Program/ Kegiatan 2 Program pengembangan data/informasi/statistik daerah Pengolahan, updating dan analisis data dan statistik daerah
Indikator Kinerja 3
Tersusunya Buku Data Dasar Kabupaten Magetan, PDRB , Data Dasar Kecamatan
JUMLAH URUSAN STATISTIK
Kinerja 5
Anggaran 6
Kinerja 7
Anggaran 8
Capaian Kinerja (7/5*100%) 9
3
175.000.000,00
3
174.235.000,00
100,00
174.235.000,00
91,99
Target Satuan 4
Dokumen
Realisasi
175.000.000,00
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
b. Permasalahan dan Solusi Permasalahan Solusi c. Kegiatan Tahun 2014 Yang Tidak Terlaksana (Dana Tidak Terserap) No
SKPD
Program/ Kegiatan
-
-
-
Jumlah Anggaran (Rp) -
Jumlah
-
Alasan Tidak Terserap -
25. URUSAN KEARSIPAN Urusan Kearsipan merupakan salah satu urusan wajib yang harus dikelola dalam rangka pencapaian visi dan misi yang telah ditetapkan. Penyelenggara dalam bidang ini adalah Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah yang memiliki kewenangan desentralisasi di bidang perpustakaan. Tanggung jawab dan wewenangnya terutama berkaitan dengan tujuan stratejik Pemerintah
Kabupaten
Magetan
berupa
meningkatkan
kualitas
penyelenggaraan pemerintahan dan pelayanan publik yang transparan, akuntabel dan partisipatif. Kebijakan stratejik yang digariskan dalam RPJMD untuk urusan
ini
adalah
peningkatan
kuantitas
dan
kualitas
kinerja
penyelenggaraan pemerintahan. Penyelenggaraan urusan kearsipan diarahkan untuk mencapai sasaran meningkatnya pengelolaan arsip pemerintah daerah yang tertib, rapi dan handal, sedangkan program pembangunan yang dilaksanakan adalah program penyelamatan dan pelestarian dokumen/arsip daerah dengan indicator sebagai berikut :
Penerapan pengelolaan arsip secara baku
RUMUS Jumlah SKPD yang telah menerapkan arsip secara baku Jumlah SKPD
X 100%
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
TABEL IV.146 PENERAPAN PENGELOLAAN ARSIP SECARA BAKU No. 1
Indikator Kinerja Jumlah SKPD yang telah menerapkan arsip secara baku Jumlah SKPD
2
Tahun % 2014
%
62
61
2013 35
35
56
57
Sumber data : Kantor Arsip dan Perpustakaan Kab. Magetan
RUMUS Pemerintah Desa/Kelurahanyang sudahmelaksanakan Tata Kelola Kearsipan sesuai ketentuan ( Program Arsip Masuk Desa )
Jumlah Desa/Kelurahanyang telah menerapkan arsip secara baku
X 100%
Jumlah SKPD
TABEL IV. 147 PEMERINTAH DESA/KELURAHANYANG SUDAH MELAKSANAKAN TATA KELOLA KEARSIPAN SESUAI KETENTUAN ( PROGRAM ARSIP MASUK DESA ) Tahun
No.
Indikator Kinerja
1
Jumlah Desa/Kelurahanyang telah menerapkan arsip secara baku Jumlah SKPD (Unit)
2
2013
%
2014
%
227
96,59
228
97
Sumber data : Kantor Arsip dan Perpustakaan Kab. Magetan
Selanjutnya urusan Kearsipan dilaksanakan melalui program dan kegiatan sebagai berikut : a. Program Realisasi Program dan Kegiatan Urusan Kearsipan pada tahun 2014 di alokasikan anggaran sebesar Rp. 857.500.000,00 dan terealisasi sebesar Rp. 851.391.000,00 dengan
lampiran
kinerja
sebagai
atau 99,29 % berikut
:
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
REALISASI PROGRAM DAN KEGIATAN ARSIP TAHUN 2014 Target Kinerja
Anggaran
Kinerja
Anggaran
4
5
6
7
8
Jumlah Petugas Perpustakaan Sekolah
Desa
235
75.000.000,00
235,00
75.000.000,00
100,00
Tersedianya peserta lomna bercerita yang terlatih
Orang
18
27.500.000,00
18,00
27.500.000,00
100,00
Peningkatan pelayanan perpustakaan umum Tersedianya perpustakaan sekolah dan memadai
Bulan
12
185.000.000,00
12,00 185.000.000,00
100,00
Prosen
100
35.000.000,00
35.000.000,00
111,00
Kec
18
135.000.000,00
18,00 135.000.000,00
100,00
1 250.000.000,00
1,00 243.891.000,00
100,00
15.000 100.000.000,00
15.000 100.000.000,00
100,00
Program/ Kegiatan
Indikator Kinerja
1 1
2 Program Pendidikan Non Formal Pembinaan pendidikan kursus dan kelembagaan Program Pengembangan Budaya Baca dan Pembinaan Perpustakaan Pemasyarakatan minat dan kebiasaan membaca untuk mendorong terwujudnya masyarakat pembelajar Pengembangan minat dan budaya baca
3
2
`
Satuan
Capaian Kinerja (7/5*100 %) 9
No
Supervisi, pembinaan dan stimulasi pada perpustakaan umum, perpustakaan khusus, perpustakaan sekolah dan perpustakaan masyarakat Penyediaan bantuan pengembangan perpustakaan dan minat baca di daerah Penyediaan bahan pustaka perpustakaan umum daerah Penataan dan Pengolahan Buku
Meningkatnya kualitas pelayanan perpustakaan keliling Meningkatnya kualitas dan kuantitas koleksi bahan pustaka perpustakaan umum Terwujudnya kelancaran sirkulasi
Paket
Eksemplar
Realisasi
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014 Perpustakaan
peminjaman buku
Pemeliharaan Bahan Pustaka
Terawatnya koleksi bahan pustaka Jumlah Kearsipan
Prosen
100
50.000.000,00 857.500.000,00
100,00
50.000.000,00
100,00
851.391.000,00
99,29
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
b. Permasalahan dan Solusi Permasalahan Dokumentasi yang sebenarnya merupakan bagian dari urusan arsip sementara ini masih melekat pada Tupoksi Bagian Humas Solusi Bagian ORTALA agar melakukan penataan ulang, terkait dengan Tupoksi dan Kelembagaan khususnya Tupoksi Kearsipan dan Bagian Humas agar tidak terjadi tumpang tindih. c. Kegiatan Tahun 2014 Yang Tidak Terlaksana (Dana Tidak Terserap) No
SKPD
Program/ Kegiatan
-
-
Jumlah
Jumlah Anggaran (Rp) -
Alasan Tidak Terserap -
26. URUSAN PERPUSTAKAAN Urusan Perpustakaan merupakan salah satu urusan wajib yang harus dikelola dalam rangka pencapaian visi dan misi yang telah ditetapkan. Leading sector dalam bidang ini adalah Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah yang memiliki kewenangan desentralisasi di bidang perpustakaan. Tanggung jawab dan wewenangnya terutama berkaitan dengan tujuan stratejik Pemerintah Kabupaten Magetan berupa Meningkatnya wajib belajar melalui pendidikan non formal dan pemberantasan buta aksara. Kebijakan stratejik yang digariskan dalam RPJMD untuk urusan ini adalah peningkatan jangkauan pelayanan perpustakaan. Sasaran “Meningkatnya Minat baca Masyarakat” : Analisis terhadap pencapaian sasaran tersebut adalah sebagai berikut : Meningkatnya kunjungan ke perpustakaan
Merupakan indikator yang menunjukkan minat baca masyarakat yang ditunjukan melalui peningkatan jumlah kunjungan masyarakat ke perpustakaan dibanding tahun dasar.
Adapun perkembangan angka kunjungan ke perpustakaan tahun 2013-2014 adalah sebagai berikut:
RUMUS
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Pengunjung perpustakaan
No. 1
2
Jumlah kunjungan ke perpustakaan selama tahun berjalan
X 100%
Jumlah kunjungan ke perpustakaan selama tahun lalu
TABEL IV. 144 JUMLAH PENGUNJUNG KE PERPUSTAKAAN Tahun Indikator Kinerja 2013 % 2014 23.669 23.736 Jumlah kunjungan ke perpustakaan selama tahun 98,99 berjalan Jumlah kunjungan ke 23.929 23.669 perpustakaan selama tahun lalu
% 100,28
Sumber data : Kantor Arsip dan Perpustakaan Kab. Magetan Perkembangan minat baca masyarakat sangat menggembirakan, terjadi tren peningkatan jumlah kunjungan masyarakat ke Perpustakaan karena layanan kepada masyarakat meningkat melalui koleksi perpustakaan yang meningkat dan bervariasi, perpindahan lokasi gedung perpustakaan ke tempat yang lebih strategis, mengadakan kegiatan promosi perpustakaan, dengan cara kunjungan perrpustakaan sekolah secara bergilir, serta upaya untuk meningkatkan minat baca anak dan siswa sekolah, yaitu dengan cara menyelenggarakan Lomba Bercerita. Namun demikian pelayanan kepada pengunjung perpustakaan melalui pengembangan system informasi sehingga masyarakat dengan cepat memperoleh data buku dan mencari buku tetap perlu dikembangkan. RUMUS
Koleksi buku yang tersedia di perpustakaan daerah
Jumlah koleksi buku yg tersedia di perpustakaan daerah s/d th berjalan Jumlah koleksi buku yg tersedia di perpustakaan daerah s/d tahun lalu
X 100%
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
No. 1
2
TABEL IV. 145 JUMLAH PENGUNJUNG KE PERPUSTAKAAN Tahun Indikator Kinerja 2013 % 2014 Jumlah koleksi buku yg tersedia di 105 perpustakaan daerah s/d th 54.486 57.500 berjalan Jumlah koleksi buku yg tersedia di perpustakaan daerah s/d tahun 51.891 54.486 lalu
% 105,5 %
Sumber data : Kantor Arsip dan Perpustakaan Kab. Magetan
Selanjutnya urusan Perpustakaan dilaksanakan melalui program dan kegiatan sebagai berikut : a. Program Realisasi Program dan Kegiatan Urusan Perpustakaan pada tahun 2014 di alokasikan anggaran sebesar Rp. 1.109.550.000,00 dan terealisasi sebesar Rp1.060.579.343,00 atau 99,28% dengan
lampiran
kinerja
sebagai
berikut
:
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
REALISASI PROGRAM DAN KEGIATAN URUSAN PERPUSTAKAAN TAHUN 2014 No
Program/ Kegiatan
Indikator Kinerja
1
2 Program Pendidikan Kedinasan Pendidikan dan pelatihan teknis Program penyelamatan dan pelestarian dokumen/arsip daerah Pengadaan sarana pengolahan dan penyimpanan arsip Pendataan dan penataan dokumen/arsip daerah Program pemeliharaan rutin/berkala sarana dan prasarana kearsipan Monitoring, evaluasi dan pelaporan kondisi situasi data Program peningkatan kualitas pelayanan informasi Penyusunan dan pengesahan jadwal Retensi Arsip Program Pelayanan Administrasi Perkantoran Penyediaan Jasa dan Pelayanan Administrasi Perkantoran Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
3
Target
Realisasi
Satuan
Kinerja
Anggaran
Kinerja
Anggaran
4
5
6
7
8
%
100
50.000.000,00
Jumlah Sarana Pengolahan dan Penyimpanan Arsip Prosentase Penataan Arsip Baku
Prosen
100
Prosen
Prosentase Monitoring Evaluasi Data Pelaporan
%
Terpenuhinya kualitas pelayanan arsip
Prosentase Jasa dan Pelayanan Administrasi Kantor
54,00
Capaian Kinerja (7/5*100%) 9
27.000.000,00
60,00
200.000.000,00
200.000.000,00
110,00
100
70.000.000,00
70.000.000,00
111,00
100
25.000.000,00
25.000.000,00
111,00
Paket
1
60.000.000,00
1,00
60.000.000,00
111,00
Bulan
12
250.000.000,00
12,00
242.975.043,00
100,00
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
No
Program/ Kegiatan
1
2 pengadaan Kendaraan dinas/operasional Pengadaan perlengkapan gedung kantor Pengadaan peralatan gedung kantor Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional Program peningkatan disiplin aparatur Pengadaan pakaian dinas beserta perlengkapannya Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur Bimbingan teknis implementasi peraturan perundang-undangan
1
6 190.000.000,00
7 1,00
8 184.477.350,00
Capaian Kinerja (7/5*100%) 9 97,00
Paket Unit Unit
1 1 4
86.000.000,00 25.000.000,00 100.000.000,00
1,00 1,00 4,00
83.840.000,00 24.900.000,00 90.036.950,00
108,00 111,00 100,00
Terpenuhinya sepatu dinas
Paket
20
3.550.000,00
20,00
3.550.000,00
100,00
Terpenuhinya petugas kearsipan dinas instansi
Orang
120
50.000.000,00
120,00
48.800.000,00
100,00
Indikator Kinerja
Target Satuan
Kinerja
3 Meningkatkan kelancaran tugas
4 Unit
5
Terpenuhinya kebutuhan CCTV dab AC Terpenuhinya kebutuhan pintu kaca Terawatnya kendaraan dinas
JUMLAH
Realisasi Anggaran
1.109.550.000,00
Kinerja
Anggaran
1.060.579.343,00
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
b. Permasalahan dan Solusi Permasalahan Perpustakaan Desa adalah urusan wajib dalam rangka ikut mencerdaskan masyarakat, akan tetapi dari 235 Desa/ Kelurahan yang mempunyai perpustakaan baru ± 30%. Solusi Bantuan keuangan untuk Desa/ Kelurahan penggunaannya sebagian agar dialokasikan untuk pengadaan Perpustakaan Desa/ Kelurahan. c. Kegiatan Tahun 2014 Yang Tidak Terlaksana (Dana Tidak Terserap) No
SKPD
Program/ Kegiatan
Jumlah Anggaran (Rp)
Alasan Tidak Terserap
-
-
-
-
-
-
-
Jumlah
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
C.
PRIORITAS URUSAN PILIHAN YANG DILAKSANAKAN 1. URUSAN KELAUTAN DAN PERIKANAN
Urusan pemerintahan di Bidang Kelautan dan Perikanan di Kabupaten Magetan dilaksanakan oleh satu satuan kerja, yaitu Dinas Peternakan dan Perikanan. Penyelenggara urusan ini mengemban sasaran “meningkatnya produksi dan produktivitas perikanan” untuk mendukung tujuan stratejik berupa pengembangan kegiatan perikanan yang berorientasi pada peningkatan produksi dan produktivitas, pendapatan pembudidaya ikan, dan daya saing produk perikanan. Keberhasilan pencapaian sasaran tersebut pada tahun 2014 dapat dilihat dari tingkat capaian indikator kinerja dari sasaran tersebut dengan uraian sebagai berikut:
A.
Peningkatan Produksi Perikanan Budidaya Indikator
peningkatan
produksi
perikanan
budidaya
diukur
dari
persentase peningkatan produksi dan nilai produksi perikanan budidaya. a) Peningkatan
produksi
perikanan
budidaya
didorong
oleh
berkembangnya usaha budidaya perikanan air tawar (kolam) dan meningkatnya
minat
masyarakat
dalam
pembudidayaan
ikan.
Perkembangan produksi perikanan budidaya tahun 2013 dan 2014 tercantum pada tabel berikut:
RUMUS Jumlah Produksi Ikan (ton)th sekarang-Jumlah produksi ikan (ton) tahun lalu
Produksi perikanan
X100%
Jumlah Produksi Ikan (ton)th lalu TABEL IV. 148 PENINGKATAN PRODUKSI PERIKANAN No
Uraian
1
Jumlah Produksi Ikan (ton) th sekarang Jumlah Produksi Ikan (ton) th lalu
2
Tahun 2013 937,86
2014 1.152,7
614,00
937,86
Produksi Perikanan (%) 2013 2014 52,75 22,91 5
Sumber Data: Dinas Peternakan dan Perikanan Kab. Magetan
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
No.
1
2 3
TABEL IV.149 PRODUKSI PERIKANAN BUDIDAYA Tahun Naik / Turun Tahun Tahun 2 2 Uraian 0 Kuantum 0 % 1 1 3 4 Ikan Tombro ( t 5,80 10,70 4,9 o n 84,48 ) 4,66 Ikan Patin (ton) 23,60 24,7 1,1 Ikan Nila (ton) Ikan Gurami
117,60 63,98
( t o n )
4
5
88,46 28,60
Ikan Lele (ton) Jumlah
29,14
32,94
35,38 123,71 791,40 937,86
935,77 1.152,75
144,37
18,24
Sumber Data: Dinas Peternakan dan Perikanan Kab. Magetan b). Produksi Ikan Tombro tahun 2014 sebanyak 10,7. ton, meningkat sebanyak 4,9 ton atau 184,48. % jika dibandingkan tahun 2013 yang baru mencapai 5,8 ton. c). Produksi Ikan Patin tahun 2014 sebanyak 24,7 ton meningkat sebanyak 1,1 ton atau 104,66 % jika dibandingkan tahun 2013 yang baru mencapai 23,6 ton. d). Produksi Ikan Nila tahun 2014 sebanyak 117,6 ton, meningkat sebanyak 29,14 ton atau 132,94 % jika dibandingkan tahun 2013 yang telah mencapai 88,46 ton. e). Produksi Ikan Gurami tahun 2014 sebanyak 63,98. ton, meningkat sebanyak 35,38 ton atau 223,71 % jika dibandingkan tahun 2013 yang telah mencapai 28,60 ton. f). Produksi Ikan Lele
tahun 2014 sebanyak 935,77 ton, meningkat
sebanyak 144,37 ton atau 118,24 % jika dibandingkan tahun 2013 yang baru mencapai 791,94 ton. Kenaikan produksi perikanan budidaya
disebabkan adanya program-
program dari pemerintah untuk pengembangan budidaya ikan, bantuan
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
kepada kelompok pembudidaya ikan, intensifikasi budidaya ikan, pembinaan secara terus menerus kepada POKDAKAN, naiknya harga ikan di pasaran, serta kontrak kinerja antara Dinas Peternakan dan Perikanan dengan Kementerian Kelautan dan Perikanan. Sedangkan penurunan budidaya perikanan disebabkan pembudidaya beralih ke komoditas ikan lain karena permintaan pasar yang berubahubah sehingga pembudidaya juga merubah komoditas perikanannya menjadi yang disenangi oleh pasar (berharga lebih tinggi). B.
Produksi Perikanan di Perairan Umum Indikator peningkatan produksi perikanan di perairan umum diukur dari persentase
peningkatan
produksi
perikanan
di
perairan
umum.
Perkembangan produksi perikanan di perairan umum tahun 2012 dan 2013 tercantum pada tabel berikut:
TABEL IV. 150 PRODUKSI PERIKANAN PERAIRAN UMUM No.
Uraian
1
Ikan perairan umum (ton)
Tahun 2013
2014
36,50
36,71
Naik/Turun Kuantum % 0.21
0,58
Sumber Data: Dinas Peternakan dan Perikanan Kab. Magetan Produksi ikan di perairan umum tahun 2014 sebanyak 36,71 ton, meningkat sebanyak 0,21 ton atau 0,58 % jika dibandingkan tahun 2013 yang baru mencapai 36,50 ton. Selanjutnya urusan kelautan dan perikanan dilaksanakan melalui program dan kegiatan sebagai berikut : a. Program dan Realisasi Kegiatan Urusan Kelautan dan Perikanan pada tahun 2014 di alokasikan anggaran
sebesar
Rp.3.393.722.500,- atau berikut :
Rp.3.451.223.400,98,33 %
dan
terealisasi
dengan lampiran kinerja sebagai
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
REALISASI PROGRAM DAN KEGIATAN URUSAN KELAUTAN DAN PERIKANAN TAHUN 2014 Target No 1
Program/ Kegiatan 2 Program pengembangan budidaya perikanan Pembinaan dan pengembangan perikanan Pembangunan/Rehab Sarana dan Prasarana Peningkatan Produksi dan Produktivitas usaha Perikanan Budidaya Pembangunan/Rehab Sarana dan Prasarana Kelembagaan Pembenihan Ikan Penyediaan sarana statistik perikanan Peningkatan Sarana dan Prasarana Operasional BBI Pengembangan bibit ikan unggul dan sarana prasarana pembenihan ikan Pengembangan Kemitraan Usaha Mina Pedesaan Perikanan Budidaya Program pengembangan perikanan tangkap
Realisasi
Satuan
Kinerja
Anggaran
Kinerja
Anggaran
Capaian Kinerja (7/5*100%)
4
5
6
7
8
9
orang
80
Indikator Kinerja 3
Jumlah pembudidaya ikan yang terbina Jumlah peningkatan produksi perikanan budidaya
100.000.000,00
80
100
Prosen
100
1.295.000.000,00
100
99.350.000 1.271.332.000
Jumlah penigkatan produksi benih
Prosen
100
1.423.639.000,00
100
1.395.171.000
100
Jumlah data statistik perikanan yang akura dan terbarukan Jumlah produksi benih ikan di BBI yang berkualitas Jumlah Peningkatan perikanan budidaya dan produksi benih Jumlah peningkatan produksi perikanan budidaya
Prosen
100
25.153.000,00
100
25.040.000
100
Prosen
100
100.000.000,00
100
100.000.000
100
Prosen
100
359.431.400,00
100
354.836.500
100
Prosen
100
10.000.000,00
100
9.993.000
100
100
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014 Target No 1
Program/ Kegiatan 2 Pendampingan pada kelompok nelayan perikanan tangkap Program Optimalisasi pengelolaan dan pemasaran produksi perikanan Gerakan Peningkatan Konsumsi Ikan (Gemarikan)
Realisasi
Indikator Kinerja 3 Jumlah peningktan produksi perikanan tangkap
Satuan
Kinerja
4 Prosen
5 100
Anggaran
Kinerja
Anggaran
Capaian Kinerja (7/5*100%)
6 23.000.000,00
7 100
8 23.000.000
9 100
115.000.000,00
100
115.000.000
100
Prosen Jumlah masyarakat yang menerima promosi Gemarikan JUMLAH
Prosen
100
3.451.223.400,00
3.393.722.500,00
98,33
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
b. Permasalahan dan Solusi Permasalahan Belum tercukupinya jumlah pakan ideal yang sesuai dengan jumlah ikan yang ada Terbatasnya tenaga teknis di BBI untuk megoptimalkan fungsi BBI dan bisa memenuhi kebutuhan benih serta meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat Rendahnya tingkat kesadaran masyarakat untuk menjaga kelestarian ikan diperairan umum dengan melakukan penangkapan ikan yang baru ditebar Solusi Memberikan pakan pada ikan sesuai dengan prioritas produksi Mengoptimalkan SDM yang ada di BBI. Sosialiasi terhadap perlakuan terhadap perairan yang baru saja ditebar benih serta penggunaan bahan dan alat yang dilarang oleh pemerintah. c. Kegiatan Tahun 2014 Yang Tidak Terlaksana (Dana Tidak Terserap) No
SKPD
Program/ Kegiatan
Jumlah Anggaran (Rp)
Alasan Tidak Terserap
-
-
-
-
-
-
Jumlah 2. URUSAN PERTANIAN Urusan Pertanian adalah salah satu urusan pilihan yang dikelola Pemerintah Kabupaten Magetan dalam rangka pencapaian tujuan stratejik berupa pengembangan kegiatan pertanian yang berorientasi pada peningkatan produksi dan produktivitas, pendapatan petani dan daya saing produk pertanian.
Sedangkan
kebijakan
stratejik
mengembangkan usaha pertanian terpadu
dalam
urusan
ini
adalah
(pertanian tanaman pangan,
peternakan, dan perkebunan). Penyelenggaraan urusan ini di Kabupaten Magetan dilaksanakan oleh tiga satuan kerja, yaitu Dinas Pertanian, Dinas Kehutanan dan Perkebunan, dan
Dinas
Peternakan
dan
mengemban tiga sasaran, yaitu :
Perikanan.
Penyelenggaraan
urusan
ini
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
a)
Meningkatnya
produksi
dan
produktivitas
tanaman
pangan
dan
hortikultura; b)
Meningkatnya Produksi Hasil Perkebunan; dan
c)
Meningkatnya produksi dan populasi peternakan. Gambaran pencapaian masing-masing sasaran diatas dan indikator
kinerjanya dapat dijelaskan sebagai berikut : Sasaran
meningkatnya produksi dan produktivitas tanaman pangan dan
hortikultura. Untuk mendukung pertumbuhan ekonomi daerah, salah satu prioritas yang harus dilakukan adalah meningkatkan produksi pertanian tanaman pangan dan hortikultura. Ada dua hal yang dapat dilakukan yaitu peningkatan produktivitas pertanian tanaman pangan dan hortikultura serta perluasan areal panen. Peningkatan produktivitas dapat dilakukan melalui upaya peningkatan mutu intensifikasi
dengan
kegiatan
penumbuhan
dan
pengembangan
para
penangkar benih dalam rangka penyediaan benih bermutu, penggunaan pupuk alternatif/pupuk organik, pengendalian organisme pengganggu tanaman melalui pengendalian hama terpadu, pengkajian dan pengembangan agensia hayati, tata guna air dan penguasaan teknologi pertanian serta penyediaan sarana dan prasarana pertanian, penanganan panen dan pasca panen secara tepat. Sedangkan perluasan areal panen tanaman pangan dan hortikultura diupayakan melalui peningkatan indeks pertanaman serta pengembangan sentra komoditi di beberapa kecamatan potensi. Indikator yang ditetapkan guna memberi gambaran pencapaian sasaran sebagai berikut : A.
Meningkatnya Produksi Dan Produktivitas Tanaman Pangan Dan Hortikultura (1) Peningkatan produksi hasil pertanian
Merupakan indikator yang menggambarkan peningkatan produksi hasil pertanian. Kontribusi peningkatan produksi hasil pertanian Kabupaten Magetan mayoritas didapat dari komoditas padi, jagung, ubi kayu, dan ubi jalar. Perkembangan produksi hasil pertanian tahun 2013 dan 2014 tercantum pada tabel berikut :
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
RUMUS Jumlah Kontribusi PDRB dari sektor pertanian
Kontribusi sektor pertanian terhadap PDRB
X100%
Jumlah total PDRB
TABEL IV.151 KONTRIBUSI SEKTOR PERTANIAN TERHADAP PDRB No.
Indikator Kinerja
1
Jumlah Kontribusi PDRB dari sektor pertanian Jumlah total PDRB
2
Tahun 2013 2.161.369.070
% 68,89 0
3.137.005.430
Sumber Data: Dinas Pertanian Kab. Magetan RUMUS Peningkatan pertanian
No.
produksi
Produksi padi tahun sekarang Produksi padi tahun sebelumnya(per komoditi) Produksi padi tahun sebelumnya
TABEL IV.152 PRODUKSI HASIL PERTANIAN Tahun (Kuintal) Indikator Kinerja 2013 2014
1
Padi
2
X100%
Naik Turun Kuantum
(%)
3.053.587
3.041.600
-11.987
(0,39)
Jagung
767.369
778.030
10.661
1,39
3
Ubi Kayu
952.051
934.790
-17.261
(1,81)
4
Ubi Jalar
556.832
593.200
36.368
6,53
Sumber Data: Dinas Pertanian Kab. Magetan
(2)
Peningkatan produktivitas hasil pertanian Merupakan
indikator
yang
menggambarkan
peningkatan
produktivitas hasil pertanian. Kontribusi peningkatan produktivitas hasil
pertanian
Kabupaten
Magetan
mayoritas
didapat
dari
komoditas padi, jagung, ubi kayu, dan ubi jalar. Perkembangan produktivitas hasil pertanian tahun 2013 dan 2014 tercantum pada tabel berikut :
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
RUMUS Produksi (kuintal) Peningkatan produktifitas Luas Panen ( Ha )
Pertanian
2
TABEL IV.153 PRODUKTIVITAS HASIL PERTANIAN Tahun (Kuintal) Naik / Turun Uraian 2013 2014 Kuantum (%) 64,08 (1,97) -1,29 Padi 65,37 57,36 (12,64) -8,3 Jagung 65,66
3
Ubi Kayu
449,93
526,34
76,41
16,98
4
Ubi Jalar
375,98
296,9
-79,08
(21,03)
No. 1
Sumber Data: Dinas Pertanian Kab. Magetan
(3) Peningkatan produksi sayur-sayuran
Merupakan indikator yang menggambarkan peningkatan produksi sayur-sayuran. Kontribusi peningkatan produksi sayur-sayuran Kabupaten Magetan mayoritas didapat dari komoditas bawang merah, sawi, cabe, dan tomat. Perkembangan produksi sayur-sayuran tahun 2013 dan 2014 tercantum pada tabel berikut:
No. 1 2 3 4
TABEL IV.154 PRODUKSI SAYUR-SAYURAN Tahun (Kuintal) Uraian 2013 2014 Bawang Merah 9.951 14.665 Sawi 33.214 45.363 Cabe 14.542 11.813 Tomat 34.716 22.741
(%) 47,37 36,58 (18,76) (34,49)
Sumber Data: Dinas Pertanian Kab. Magetan
(4) Peningkatan produktivitas sayur-sayuran
Merupakan indikator yang menggambarkan peningkatan produktivitas sayur-sayuran. Kontribusi peningkatan produktivitas hasil pertanian Kabupaten Magetan mayoritas didapat dari komoditas bawang merah, sawi, cabe, dan tomat. Perkembangan produktivitas sayur-sayuran tahun 2013 dan 2014 tercantum pada tabel berikut :
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
TABEL IV.155 PRODUKTIVITAS SAYUR-SAYURAN No.
Uraian
Tahun (kuintal) 2014
(%)
69,83
(1,75)
1
Bawang Merah
2013 71,08
2
Sawi
115,33
121,29
5,17
3
Cabe
41,91
39,77
(5,1)
4
Tomat
192,86
140,38
(27,21)
Sumber Data: Dinas Pertanian Kab. Magetan
(5) Peningkatan produksi buah-buahan
Merupakan indikator yang menggambarkan peningkatan produksi buah-buahan
di Kabupaten Magetan. Produksi buah-buahan di
Kabupaten Magetan pada tahun 2014 secara umum fluktuatif dan mayoritas didapat dari komoditas Jeruk, Mangga, dan Pisang. Perkembangan produksi buah-buahan pada tahun 2013 dan 2014 dapat dilihat pada tabel berikut:
No. 1 2 3 4 5 6 7 8
TABEL IV.156 PRODUKSI BUAH-BUAHAN Tahun (Kuintal ) Uraian 2013 2014 Jambu Biji 1.607 1.474 Jeruk 186.832 216.261 Mangga 107.811 202.648 Pepaya 16.878 17.872 Pisang 104.367 64.603 Blimbing 1.087 547 Sawo 771 1.945 Sirsak 91 27
(%) (8,27) 15,75 87,96 5,89 (38,1) (49,67) 152,27 (70,32)
Sumber Data: Dinas Pertanian Kab. Magetan Selanjutnya urusan Pertanian dilaksanakan melalui program dan kegiatan sebagai berikut : a. Program Realisasi Program dan Kegiatan Urusan Pertanian sebesar
pada tahun 2014 di
alokasikan
anggaran
Rp. 27.413.707.572,00 dan terealisasi sebesar Rp.
26.972.653.360 atau 98,39 % dengan lampiran kinerja sebagai berikut :
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
REALISASI PROGRAM DAN KEGIATAN URUSAN PERTANIAN TAHUN 2014 Target No 1 1
2
Program / Kegiatan 2 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran Penyediaan Jasa dan Pelayanan Administrasi Perkantoran Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Pembangunan gedung kantor Pengadaan peralatan gedung kantor
Indikator Kinerja
Realisasi Anggaran (Rp) 6
Anggaran (Rp) 8
Satuan
Kinerja
4
5
Pembayaran rekening listrik air dan telepon
Bulan
12
299.125.000
12
294.117.461
100,00
Paving halaman kantor dan kamar kecil Mebeulair untuk BPP, labtop, proyektor, dan printer Pengadaan BBM sukucadang dan perbaikan
Paket Paket
1 1
155.000.000 520.362.000
1 1
153.594.000 517.368.228
100,00 100,00
Paket
1
150.000.000
1
149.707.381
100,00
Paket
1
176.500.200
1
166.744.200
100,00
unit
7
2.318.000.000
7
2.283.918.000
100,00
3
Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional Pemeliharaan Rutin/Berkala Pekarangan Honorarium penjaga malam, pengelola Kantor Dinas gudang, pengelola kebun, dan kebersihan kantor Pembangunan dan Rehabilitasi Gedung Pembangunan BPP dan rehap BPP
Kinerja
Capaian Kinerja (7/5*100%)
7
9
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014 Target No
Program / Kegiatan
Indikator Kinerja
1
2
3
Realisasi Anggaran (Rp) 6
Kinerja
Anggaran (Rp) 8
Capaian Kinerja (7/5*100%)
Satuan
Kinerja
4
5
Sepatu laki-laki dan perempuan
Unit
242
43.800.000
242
42.000.000
100,00
Sosialisasi pelatihan dan monev puap, HR pendamping Sosialisasi, Bantuan bibit biofarmaka
Paket
1
100.000.000
1
99.673.250
100,00
Paket
1
217.000.000
1
215.844.000
100,00
Sosialisasi, jalan agrowisata, studi banding, pembelian tanah, gerobak niaga, penataan lapak Sosialisasi, bantuan bibit buah-buahan, peralatan pertanian Sosialisasi, bantuan bibit bawang putih, bawang merah dan bokhasi Bantuan bibit jeruk keprok
Paket
1
449.000.000
1
446.981.000
100,00
Paket
1
300.000.000
1
296.970.000
100,00
Paket
1
219.000.000
1
216.767.000
100,00
Batang
14.425
250.000.000
14.425
248.346.000
100,00
7
9
Kantor 3
4
Program Peningkatan Disipin Aparatur Pengadaan pakaian dinas beserta perlengkapannya Program Peningkatan Kesejahteraan Petani Peningkatan kemampuan lembaga petani Pengembangan Agrobisnis Tanaman Hias dan Bio Farmaka Pengembangan Agrowisata BuahBuahan Pengembangan Agribisnis Buah-Buahan Agrobisnis Sayur - Sayuran
5
Pengembangan dan pengadaan bibit buah buahan Program Peningkatan Ketahan Pangan
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014 Target No
Program / Kegiatan
Indikator Kinerja
1
2 (pertanian/perkebunan) Penyusunan data base potensi produksi pangan Pemanfaatan pekarangan untuk pengembangan pangan Penanganan pasca panen dan pengolahan hasil pertanian
3
6
7
Alat ubinan, buku data statistik Bantuan benih sayuran
Pengadaan alat pasca panen (3 corn seller, 5 power threser, 7 pedal threser, 1 alat pengolah biofarmaka, 1 alat pengolah ubi jalar, 1 alat pengolah waluh) Pengembangan intensifikasi tanaman Bantuan benih (padi 1.800 kg, jagung 450 kg, padi, palawija pupuk organik hayati 27.600 kg) Peningkatan mutu dan keamanan Sosialisasi, SL GAP, mini screen, benih 20.000 pangan batang, bokhasi 20.000 kg Penelitian dan pengembangan teknologi Bantuan benih (padi 500 kg, ubi jalar 13.500 budidaya kg, pupuk organik 45.000 kg) Program peningkatan pemasaran hasil produksi pertanian/perkebunan Promosi atas hasil produksi Even Promosi pertanian/perkebunan unggulan daerah Program peningkatan penerapan teknologi pertanian/perkebunan
Realisasi Anggaran (Rp) 6
Kinerja
Anggaran (Rp) 8
Capaian Kinerja (7/5*100%)
Satuan
Kinerja
4
5
Paket
1
88.325.000
1
77.954.740
100,00
Kec
18
151.000.000
18
150.303.000
100,00
Paket
1
318.413.000
1
306.265.000
100,00
Paket
1
150.000.000
1
148.462.000
100,00
Paket
1
326.000.000
1
324.186.250
100,00
Paket
1
250.000.000
1
240.870.000
100,00
kali
5
392.500.000
5
392.500.000
100
7
9
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014 Target No 1
8
Program / Kegiatan 2 Pengadaan sarana dan prasarana teknologi pertanian/perkebunan tepat guna Pemeliharaan rutin/berkala sarana dan prasarana teknologi pertanian/perkebunan tepat guna Penyediaan Prasarana dan Sarana Pengelolaan Air Pengadaan sarana dan prasarana teknologi budidaya pertanian Pemeliharaan rutin/berkala sarana dan prasarana teknologi pertanian Pendampingan penyediaan dan pengembangan sarana dan prasarana pertanian Penyediaan prasarana dan sarana pengelolaan air dan lahan (DAK) Program peningkatan produksi pertanian/perkebunan Penyediaan sarana produksi
Indikator Kinerja
Realisasi
Satuan
Kinerja
3 Hand traktor 26 unit, cultivator 2 unit, transplanter 1 unit
4 Paket
5 1
Anggaran (Rp) 6 715.000.000
Rehap JIT 50 lokasi, sumur pompa dangkal
Paket
1
Pembangunan dan rehap jaringan irigasi tersier Hand traktor 1 unit, pompa air 1 unit, perontok jagung 2 unit, perontok padi 1 unit, gedung pertemuan 1 unit JIT dan JUT
Paket
Capaian Kinerja (7/5*100%)
7 1
Anggaran (Rp) 8 664.162.500
7.070.224.822
1
6.990.173.200
100,00
1
4.000.000.000
1
3.980.905.700
100,00
Paket
1
607.000.000
1
594.216.000
100,00
titik
18
1.570.000.000
18
1.553.767.500
100,00
Perencanaan dan pengawasan SID APBN
Paket
1
104.600.000
1
104.195.000
100,00
Rehap JUT dan Pipanisasi
Paket
1
2.645.072.750
1
2.622.804.600
100,00
Penyusunan dan sosialisasi perbup,
Paket
1
490.000.000
1
479.992.550
100,00
Kinerja
9 100,00
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014 Target No 1
Program / Kegiatan 2 pertanian/perkebunan Pengembangan bibit unggul pertanian/perkebunan Pengendalian Organisme Pengganggu Tanaman Pengembangan Kawasan Jeruk Keprok Pengembangan Kawasan Pamelo
9
Pengembangan dan pemantapan kawasan buah unggulan daerah Program pemberdayaan penyuluh pertanian /perkebunan lapangan Penyuluhan dan pendampingan bagi pertanian/perkebunan
Indikator Kinerja
Realisasi Anggaran (Rp) 6
Anggaran (Rp) 8
Satuan
Kinerja
4
5
Paket
1
1.129.784.800
1
1.039.044.800
100,00
Paket
1
250.000.000
1
243.699.500
100,00
Bantuan benih 10.400 bt, SL GAP, irigasi tertutup, peralatan pasca panen Dem rehap kebun, SL GAP, benih 5.600 bt, tanaman sela, peralatan pasca panen Bantuan benih pisang
Paket
1
950.000.000
1
944.421.500
100,00
Paket
1
250.000.000
1
248.218.000
100,00
batang
16.600
200.000.000
16.600
197.900.000
100,00
Penyusunan program
Paket
1
558.000.000
1
536.581.000
100,00
26.972.653.360
98,40
3 penyusunan RDKK monev Penangkaran benih padi 20 ha, kentang 1 ha, talud kebun benih 2 lokasi, peralatan penangkaran Pelatihan pembuatan agensi hayati, rumah burung hantu, alat lab
JUMLAH
27.413.707.572
Kinerja
Capaian Kinerja (7/5*100%)
7
9
Sumber data: Dinas Pertanian Kab. Magetan
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
b. Catatan : Penurunan hasil Produksi padi dari
3.053.587 kuintal tahun 2013 turun
menjadi 3.041.600 kuintal atau 0,39 %, terkena bencana alam debu gunung kelud pada bulan Pebruari saat tani padi pengisian bulir. c. Kegiatan Tahun 2014 Yang Tidak Terlaksana (Dana Tidak Terserap) No
SKPD
Program/ Kegiatan
Jumlah Anggaran (Rp)
Alasan Tidak Terserap
-
-
-
-
-
-
Jumlah B.
Meningkatnya Produksi Hasil Perkebunan Persentase indikator
Peningkatan Produktivitas Hasil Perkebunan merupakan
yang
menggambarkan
peningkatan
produktivitas
hasil
perkebunan. Perkembangan produktivitas hasil perkebunan pada tahun 2013 dan 2014 dapat dilihat pada tabel berikut : RUMUS
Peningkatan produksi Perkebunan
Produksi Perkebunan tahun sekarang - Produksi tahun sebelumnya(per komoditi) Produksi Perkbunan tahun sebelumnya
X100%
TABEL IV. 157 PENINGKATAN PRODUKSI HASIL PERKEBUNAN No.
Uraian
1
Tebu
2
Kelapa
3
Cengkeh
4
Kopi
5
Tembakau
6
Kakao
7
Jambu mete
8
Kapuk Randu
Tahun (Kuintal) 2013
Naik / Turun
2014
%
494.387,19
509.427,00
3,04
12.080,50
13.327,10
10,32
829,50
877,00
5,73
959,96 6.184,77
940,00
2,08
3.086,06
- 50,10
333,90
315,00
- 5,66
1.297,25
1.120,00 324,90
- 13,66
384,50
- 15,60
Sumber : Dinas Kehutanan dan Perkebunan
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
RUMUS Produksi (kuintal)
Peningkatan produktifitas Perkebunan
Luas Panen ( Ha )
TABEL IV. 158 PENINGKATAN PRODUKTIVITAS HASIL PERKEBUNAN No.
Uraian
Tahun (Kuintal)
Naik / Turun
2013
2014
Kuantum
%
1
Tebu
61,50
63,87
2,37
4
2
Kelapa
9,68
11,40
0,72
7
3
Cengkeh
2,72
2,78
0,06
2
4
Kopi
3,29
3,28
-0,01
-0,3
5
Tembakau
6,35
5,70
-0,65
-11
6
Kakao
3,10
2,83
-0,27
10
7
Jambu Mete
3,20
2,96
-0,24
-8
8
Kapuk Randu
2,80
2,70
-0,1
-4
Sumber Data: Dinas Kehutanan Dan Perkebunan Kabupaten Magetan Selanjutnya Urusan Perkebunan Dilaksanakan Melalui Program Dan Kegiatan Sebagai Berikut : a. Program dan Realisasi Kegiatan Urusan Perkebunan Pada Tahun 2014 Di Alokasikan Anggaran Sebesar Rp.3.224.500.000 Dan Terealisasi Sebesar Rp3.210.024.200,- Atau 99,55% dengan
Lampiran
Kinerja
Sebagai
Berikut
:
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014 Target No
Program/ Kegiatan
Indikator Kinerja
1 1
2 Program Peningkatan Ketahan Pangan (pertanian/perkebunan) Penanganan pasca panen dan pengolahan hasil pertanian Program peningkatan pemasaran hasil produksi pertanian/perkebunan Promosi atas hasil produksi pertanian/perkebunan unggulan daerah Program peningkatan penerapan teknologi pertanian/perkebunan Pengadaan sarana dan prasarana teknologi pertanian/perkebunan tepat guna Pemeliharaan rutin/berkala sarana dan prasarana teknologi pertanian/perkebunan tepat guna Program peningkatan produksi pertanian/perkebunan Penyediaan sarana produksi pertanian/perkebunan Monitoring, evaluasi dan pelaporan
3
2
3
4
Realisasi
Capaian Kinerja (7/5*100%) 9
Satuan
Kinerja
Anggaran
Kinerja
Anggaran
4
5
6
7
8
Orang
30
30.000.000,00
30
30.000.000,00
100,0
Memeperluas informasi peluang pemasaran hasil
Kali
2
115.000.000,00
2
114.300.000,00
100,00
Meningkatnya produksi perkebunan.
Unit
3
575.000.000,00
3
573.870.000,00
100,00
Tersedianya alat mekanisasi.
Unit
7
1.039.500.000,00
7
1.035.644.000,00
100,00
Meningkatnya produksi tebu Lancarnya pinjaman modal di KPTR
Paket
1
400.000.000,00
1
399.514.200,00
100,00
Paket
1
100.000.000,00
1
97.775.000,00
100,00
Meningkatnya ketrampilan petani
JUMLAH PERKEBUNAN
2.259.500.000,00
2.251.103.200,00
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
b. Permasalahan dan Solusi Permasalahan Kurang layaknya sarana prasarana produksi (Jalan Produksi) Rendahnya harga gula Solusi Meningkatkan jalan prooduksi Menekan biayan produksi dan meningkatkan penggunaan mekanisasi serta menghentikan import gula rafinasi.
c. Kegiatan Tahun 2014 Yang Tidak Terlaksana (Dana Tidak Terserap) No
SKPD
Program/ Kegiatan
Jumlah Anggaran (Rp)
Alasan Tidak Terserap
-
-
-
-
-
-
-
Jumlah
C. Meningkatnya Produksi Dan Populasi Peternakan Persentase Peningkatan Produksi Daging, Telur, Dan Susu 1). Perkembangan Produksi Daging, Telur, Dan Susu Merupakan indikator yang menggambarkan peningkatan produksi daging, telur, dan susu. Produksi daging dan telur di Kabupaten Magetan periode tahun
2013-2014 dapat dilihat pada tabel berikut: TABEL IV.159 PENINGKATAN PRODUKSI DAGING, TELUR, DAN SUSU Tahun Naik / Turun Satuan 2013 2014 Kuantum % Kg 7.017.667 8.837.294 1.819.627 25,93
No
Uraian
1
Daging
2
Telur
Kg
3
Susu
Liter
18.365.642
17.780.121
-585.521
-3,19
153.990
137.175
-16.815
-0,92
Sumber data Dinas Peternakan dan Perikanan
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Tabel IV. 160 KONSUMSI DAGING SAPI Tahun
No
Uraian
1
Produksi daging (kg/tahun) Konsumsi daging sapi (kg/Kap/th n) Konsumsi daging sapi olahan (sosis, daging kaleng dan dendeng) (kg/Kap/thn)
2
3
2013 862.429
2014 906.428
1,226
0,636
Naik / Turun % Kuantum 43.999
5,10
1,338
0,112
9,14
0,648
0,012
1,89
Sumber data Dinas Peternakan dan Perikanan Kenaikan konsumsi daging sapi
dikarenakan meningkatnya kesadaran
masyarakat untuk mengkonsumsi daging sapi yang mempunyai kandungan protein dan asam amino lebih lengkap dari pada daging yang lain seiring dengan peningkatan pendapatan masyarakat demikian. 2). Perkembangan Populasi Ternak Merupakan indikator yang menggambarkan peningkatan produksi ternak. Perkembangan produksi ternak dalam periode tahun 2013-2014dapat dilihat pada tabel berikut:
1
TABEL IV.161 PENINGKATAN POPULASI TERNAK (EKOR) Tahun Naik / Turun Uraian 2013 2014 Kuantum % Sapi Potong 96.185 106.913 10.728 11,15
2
Sapi Perah
174
191
17
9,77
3
Kerbau
308
331
23
7,47
4
Kambing
39.418
37.918
-1.500
-3,81
5
Domba
29.689
29.838
149
0,50
6
Kuda
165
166
1
0,61
7
Ayam Buras
702.210
684.104
-18.106
-2,58
8
Ayam Petelur
2.889.49
9
Ayam Pedaging
3.667.69
10
Itik
27.579
2.704.10 7 9.327.20 2 27.776
-185.397 0 5.659.50 0 197
154,31 8 0,71
11
Entok
7.876
7.995
119
1,51
No
-6,42
Sumber data Dinas Peternakan dan Perikanan
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Peningkatan populasi ternak sapi potong dikarenakan meningkatnya minat beternak yang meningkat seiring dengan peningkatan harga ternak sapi. selain itu juga banyaknya program-program pemerintah daerah dan pusat untuk mendukung swasembada daging sapi tahun 2014. Untuk penurunan ternak kambing karena banyaknya ternak kambing yang keluar daerah untuk mencukupi konsumsi dan program pengadaan ternak kambing yang diadakan oleh pemerintah provinsi untuk daerah diluar Magetan. Penurunan ternak ayam petelur karena siklus penggantian (Replacement) induk ayam petelur yang harus mengeluarkan ternak-ternak yang sudah tidak produktif (afkir). Selanjutnya dilaksanakan melalui program dan kegiatan sebagai berikut : a. Program dan Realisasi Kegiatan Peternakan pada tahun 2014 di alokasikan anggaran sebesar Rp. 7.341.094.819,00 dan terealisasi sebesar Rp. 7.021.425.423,00 atau 95,65 % dengan lampiran kinerja sebagai berikut :
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
REALISASI PROGRAM DAN KEGIATAN PETERNAKAN TAHUN 2014
No 1
Program/ Kegiatan 2 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran Penyediaan Jasa dan Pelayanan Administrasi Perkantoran Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Pembangunan gedung kantor pengadaan Kendaraan dinas/operasional Pengadaan peralatan gedung kantor Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional Pemeliharaan rutin/berkala peralatan gedung kantor Program peningkatan disiplin aparatur
Target
Indikator Kinerja
Capaian Kinerja (7/5*100%)
Realisasi
Satuan 4
Kinerja 5
Jumlah jasa dan pelayanan administrasi perkantoran yang terselesaikan
Paket
1
357.886.800,00
1
344.723.961
100
Jumlah Pengadaan mebeler dan komputer
Prosen
65
2.579.689.000,00
65
2.513.291.000
100
unit
11
180.000.000,00
0
-
Paket
1
107.396.519,00
1
107.246.169
100
Paket
1
5.800.000,00
1
5.800.000
100
Paket
1
37.200.000,00
1
37.200.000
100
Paket
1
8.250.000,00
1
8.250.000
100
3
Jumlah pengadaan kendaraan operasional Jumlah penyedotan septitank RPH dan Perbaikan kantor Jumlah Servis dan pembelian suku cadang kendaraan roda empat Jumlah servis peralatan kantor Jumlah servis peralatan kantor
Anggaran (Rp) 6
Kinerja 7
Anggaran (Rp) 8
9
0
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
No
Program/ Kegiatan Pengadaan pakaian dinas beserta perlengkapannya Program pencegahan dan penanggulangan penyakit ternak Pemeliharaan kesehatan dan pencegahan penyakit menular ternak Program peningkatan produksi hasil peternakan Pembangunan sarana dan prasarana pembibitan ternak Pembibitan dan perawatan ternak
Pendistribusian bibit ternak kepada masyarakat Penilitian dan pengolahan gizi dan pakan ternak Pengembangan agribisnis peternakan
Bimbingan dan Rekomendasi Tehnis Usaha Peternakan Promosi dan Gelar Kontes Ternak
Target
Indikator Kinerja
Realisasi
Jumlah pengadaan sepatu dinas
Satuan pasang
Kinerja 120
Anggaran (Rp) 22.200.000,00
Kinerja 120
Jumlah vaksinasi avian influenza (AI)
Prosen
65
300.000.000,00
Jumlah pembangunan pos IB di Kabupaten Magetan Jumlah honor Tenaga kerja, pengadaan obat-obatan, pakan dan peralatan Jumlah kelompok ternak yang menerima paket bantuan Jumlah pakan ternak yang terjangkau masyarakat Jumlah pengadaan Pakan, obatobatan dan peralatan untuk sapi perah Jumlah kelompok KUPS, KKPE KUR dan LM3 yang terbina Jumlah pelaku peternakan yang mengikuti lomba dan kontes ternak tingkat kabupaten
unit
5
paket
Capaian Kinerja (7/5*100%)
Anggaran (Rp) 22.200.000
100
65
298.016.360
100
1.000.000.000,00
5
995.173.000
100
1
110.000.000,00
1
109.794.200
100
kecamatan
5
60.000.000,00
5
58.125.000
100
Prosen
100
245.000.000,00
100
240.244.700
100
Paket
1
255.000.000,00
1
254.084.550
100
Prosen
100
25.000.000,00
100
24.964.500
100
Kecamatan
18
100.000.000,00
18
100.000.000
100
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
No
Program/ Kegiatan Program peningkatan pemasaran hasil produksi peternakan Pembangunan sarana dan prasarana pasar produksi hasil peternakan Promosi atas hasil produksi peternakan unggulan daerah Penyuluhan pemasaran produksi peternakan Pembangunan pusat-pusat penampungan produksi hasil peternakan masyarakat Pengolahan informasi permintaan pasar atas hasil produksi peternakan masyarakat Penyebaran dan Pengembangan Sapi Kereman Inventarisasi dan Pendataan Pelaku Usaha Peternakan Bantuan ternak untuk pemberdayaan masyarakat peternak Penelitian dan Pengembangan Pemasaran Hasil Produksi Peternakan Promosi dan Penyuluhan Hasil Produksi
Target
Indikator Kinerja
Realisasi
Satuan
Kinerja
Prosen
100
200.000.000,00
100
199.753.000
100
jenis
2
111.512.500,00
2
111.287.500
100
jenis
2
50.000.000,00
2
50.000.000
100
unit
1
974.160.000,00
1
935.298.533
100
Jumlah informasi harga pasar hasil produksi masyarakat yang tersaji
Laporan / tahun
24
15.000.000,00
24
14.940.000
100
Jumlah Kelompok sapi kereman yang terbina Jumlah data pelaku usaha peternakan Jumlah kelompok ternak yang menerima paket bantuan Jumlah pelatihan pelayanan tenaga kesehatan hewan dan pemetaan penyakit hewan Jumlah pendampingan lomba
kecamatan
5
125.000.000,00
5
124.886.000
100
kecamatan
10
22.000.000,00
10
21.997.000
100
kelompok
2
125.000.000,00
2
124.650.000
100
kali
2
50.000.000,00
2
50.000.000
100
kelompok
1
100.000.000,00
1
99.990.550
100
Terkendalinya prevalensi penyakit hewan di Kabupaten Magetan Jumlah kegiatan promosi produk unggulan peternakan dan perikanan Jumlah sosialisasi elektronik tentang keamanan pangan asal hewan dan penanggulangan penyakit hewan jumlah pembangunan tempat penampungan susu dan peralatnya
Anggaran (Rp)
Kinerja
Capaian Kinerja (7/5*100%)
Anggaran (Rp)
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
No
Program/ Kegiatan Peternakan Masyarakat Program peningkatan penerapan teknologi peternakan Kegiatan penyuluhan penerapan teknologi peternakan tepat guna
Target
Indikator Kinerja
Realisasi Anggaran (Rp)
Kinerja
Capaian Kinerja (7/5*100%)
Satuan
Kinerja
Anggaran (Rp)
orang
67
125.000.000,00
67
124.727.300
100
Kelompok
7
50.000.000,00
7
44.782.100
100
kelompok tingkat nasional
Jumlah peserta pelatihan teknologi tepat guna
Program Pembinaan Lingkungan Sosial Pembinaan kemampuan dan Jumlah kelompok di lingkungan keterampilan kerja masyarakat di penghasil bahan baku tembakau lingkungan industri hasil tembakau atau yang meningkat pemahaman teknis daerah penghasil bahan baku industri budidaya sapi kereman dan sapi hasil tembakau betina Jumlah Peternakan
7.341.094.819,00
7.021.425.423,00
95,65
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
b. Permasalahan dan Solusi Permasalahan Pelaksanaan E-purchasing pada produk yang sesuai dengan anggaran dan spesifikasi barang salah satu penyedia jasa mengalami hambatan berupa tidak tayangnya rincian produk yang mengakibatkan terkendala pada poses pengadaan barang Belum terpenuhinya target vaksinasi karena kecilnya jumlah vaksin yang bisa disediakan dari anggaran APBD Kabupaten. Indukan sapi potong di Balai latihan Peternakan (BLP) yang sudah ekonomis Solusi Menganggarkan kembali kegiatan pengadaan kendaraan dinas tersebut pada APBD tahun 2015 Perlunya penambahan anggaran untuk pengadaan vaksin Perlu adanya peremajaan indukan sapi potong yang sudah ekonomis.
c. Kegiatan Tahun 2014 Yang Tidak Terlaksana (Dana Tidak Terserap) No
SKPD
Dinas Peternakan dan Perikanan
Program/ Kegiatan
Program Peningkat an Sarana dan Prasarana Aparatur Kegiatan Pengadaa n Kendaraa n Dinas
Jumlah
Jumlah Anggaran (Rp)
180.000.000,00
180.000.000,00
Alasan Tidak Terserap
Pelaksanaan Epurchasing pada produk yang sesuai dengan anggaran dan spesifikasi barang salah satu penyedia jasa mengalami hambatan berupa tidak tayangnya rincian produk yang mengakibatkan terkendala pada poses pengadaan barang
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
3. URUSAN KEHUTANAN Urusan pemerintahan di bidang Kehutanan yang memiliki wewenang dan tanggungjawab atas pengelolaan hasil hutan rakyat dan hasil perkebunan ini dilaksanakan oleh satu satuan kerja, yaitu Dinas Kehutanan dan Perkebunan. Penyelenggaraan urusan ini mengemban sasaran meningkatnya rehabilitasi dan konservasi lingkungan dan dalam rangka pencapaian tujuan stratejik berupa optimalisasi pemenfaatan hutan dan lahan serta pengembangan tanamannya secara berkelanjutan. Indikator yang ditetapkan guna memberi gambaran pencapaian sasaran sebagai berikut :
1)
Produksi jenis kayu jati Produksi jenis kayu jati adalah indikator produksi kayu jati tiap tahun. Perkembangan produksi kayu jati selama periode 2013-2014 seperti yang terlihat pada tabel berikut :
No. 1
TABEL IV. 162 PENINGKATAN PRODUKSI KAYU JATI Tahun Naik / Turun Uraian Kuantum % 2013 2014 Produksi kayu jati (m3)
1.592,43
1.605,25
12,82
0,80
Sumber data Dinas Kehutanan dan Perkebunan
2)
Produksi jenis kayu sengon Produksi jenis kayu sengon adalah indikator yang menggambarkan upaya pemerintah dalam meningkatkan produksi kayu sengon.
No. 1
Uraian Produksi sengon (m3)
TABEL IV. 163 PRODUKSI KAYU SENGON TAHUN 2013-2014 Tahun Naik / Turun 2013 2014 Kuantum % kayu 1.929,38 1.965,50 36,12 1,87
Sumber data Dinas Kehutanan dan Perkebunan 3)
Rehabilitasi hutan dan lahan kritis Rehabilitasi
hutan
dan
lahan
kritis
merupakan
indikator
yang
menggambarkan upaya pemerintah menanggulangi kerusakan hutan dan lahan kritis tiap tahun. Rehabilitasi hutan dan lahan kritis yang melibatkan berbagai kalangan masyarakat seperti Perum Perhutani dan masyarakat sekitar hutan dan sebagian masyarakat mulai memahami tentang tata cara pemeliharaan
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
hutan dan penanganan lahan kritis. Kegiatan Rehabilitasi hutan dan lahan kritis selama kurun waktu tahun 2013 sampai dengan 2014 dapat digambarkan sebagai berikut : RUMUS Luas lahan kritis yang direhabilitasi Luas lahan kritis
Rehabilitasi hutan dan lahan kritis
X100%
TABEL IV. 164 REHABILITASI HUTAN DAN LAHAN KRITIS Tahun
No
Uraian
1
Luas lahan kritis yang direhabilitasi Luas lahan kritis
2
2013
2014
3.956
235
6.114,91
6.114,91
Rehabilitasi Hutan Dan Lahan Kritis (%) 2013 2014 64,69
3,84
Sumber data Dinas Kehutanan dan Perkebunan
Selanjutnya urusan Kehutanan dilaksanakan melalui program dan kegiatan sebagai berikut : a. Program dan Realisasi Kegiatan Urusan Kehutanan pada tahun 2014 di alokasikan anggaran sebesar Rp. 5.460.766.450,00 dan terealisasi sebesar Rp. 5.380.440.641 atau 98,53% dengan lampiran kinerja sebagai berikut :
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
REALISASI PROGRAM DAN KEGIATAN URUSAN KEHUTANAN TAHUN 2014 Satuan
Kinerja
Anggaran (Rp)
Kinerja
Anggaran (Rp)
4
5
6
7
8
Capaian Kinerja (7/5*100%) 9
Lancarnya administrasi perkantoran 12 bln.
Tahun
1
226.175.100,00
1
217.292.691,00
100,00
Jumlah gedung kantor yang representatif Jumlah peralatan kerja : 1 mesin tik, 1 tanggal lipat, 1 unit AC, 1 set almari arsip. 1 almari kaca, 1 almari katalog, 1 buah papan pengumuman , 2 unit computer note book, 1 printer dot matrik 1 unit meja eselon II, 1 buah podium, 1 unit kursi tunggu, 60 m korden 1 set sound system dan 1 unit sepeda motor. Terwujudnya gedung kantor yang nyaman dan representative. Gedung kantor yang representatif
Unit paket
1 1
175.000.000,00 213.349.500,00
1 1
174.710.000,00 213.179.500,00
100,00 100,00
Unit
1
300.624.850,00
1
295.990.850,00
100,00
Unit
1
545.500.000,00
1
528.641.000,00
100,00
Jumlah sepatu
Orang
67
12.950.000,00
67
12.550.000,00
100,00
Target No
Program/ Kegiatan
Indikator Kinerja
1
2
3
1
2
Program Pelayanan Administrasi Perkantoran Penyediaan Jasa dan Pelayanan Administrasi Perkantoran Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Pembangunan gedung kantor Pengadaan peralatan gedung kantor
Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor Rehabilitasi sedang/berat gedung kantor 3
Program peningkatan disiplin aparatur Pengadaan pakaian dinas beserta perlengkapannya
Realisasi
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014 Target No
Program/ Kegiatan
Indikator Kinerja
1
2
3
4
Program pemanfaatan potensi sumber daya hutan Pengembangan hutan tanaman Pengembangan hasil hutan non kayu Perencanaan dan pengembangan hutan kemasyarakatan Pengelolaan dan pemanfaatan hutan
5
6
Program rehabilitasi hutan dan lahan Pembuatan bibit/benih tanaman kehutanan Penanaman pohon pada kawasan hutan industri dan hutan wisata Peningkatan peran serta masyarakat dalam rehabilitasi hutan dan lahan Penanaman Tanaman Penghijauan Lingkungan Penanaman bibit/benih tanaman buahbuahan Perlindungan dan konservasi sumber daya hutan Pencegahan dan pengendalian kebakaran
Realisasi
Capaian Kinerja (7/5*100%) 9
Satuan
Kinerja
Anggaran (Rp)
Kinerja
Anggaran (Rp)
4
5
6
7
8
Tersedianya bibit tanam an kehutanan Aneka usaha kehutanan.
batang
8.400
100.000.000,00
8.400
99.580.000,00
100,00
batang
2.794
200.000.000,00
2.794
196.728.000,00
100,00
Terwujudnya kelestarian alam
batang
2.794
150.000.000,00
2.794
148.160.000,00
100,00
Tersedianya bibit tanaman.
Batang/ Unit
3.850
100.000.000,00
3.850
99.750.000,00
100,00
Bh/ha
10/250
200.000.000,00
1.065
196.150.000,00
100,00
batang
3.860
240.000.000,00
2.127
236.690.000,00
100,00
Btg, tan Kg pupuk Ha
8.500 8.500
1.476.167.000,00
1.455.031.600,0 0
100,00
1.065
100.000.000,00
1.065
97.870.000,00
100,00
Meningkatnya produksi.
batang
2.127
185.000.000,00
2.127
180.746.000,00
100,00
Menurunnya luas kebakaran hutan
batang
8.500
96.000.000,00
4.800
93.450.000,00
100,00
Terwujudnya rehabilitasi dan konservasi alam Meningkatnya jumlah populasi tanaman Terwujudnya rehabilitasi dan konservasi alam Meningkatnya jumlah populasi tanaman
8.500
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014 Target No
Program/ Kegiatan
Indikator Kinerja
1
2
3
7
8
9
10
Realisasi
Capaian Kinerja (7/5*100%) 9
Satuan
Kinerja
Anggaran (Rp)
Kinerja
Anggaran (Rp)
4
5
6
7
8
orang
60
75.000.000,00
60
75.000.000,00
100,00
Hari Bakti rimbawan dan hari menanam pohon Indonesia (HMPI)
kali
2
100.000.000,00
2
100.000.000,00
100,00
Peningkatan produksi dan produktivitas
kg
10.050
565.000.000,00
10.050
559.991.000,00
100,00
Terwujudnya kelembagaan petani tembakau (Sosialisasi, Bantuan Pupuk)
unit
2
33.000.000,00
2
32.600.000,00
100,00
kg
10.050
100.000.000,00
100.000.000,00
100,00
batang
14.500
267.000.000,00
266.330.000,00
100,00
hutan dan lahan Program pembinaan dan penertiban industri hasil hutan Sosialisasi peraturan daerah mengenai pengelolaan industri hasil hutan Perluasan akses layanan informasi pemasaran hasil hutan Program Peningkatan Kualitas Bahan Baku Mendorong Pembudidayaan Bahan Baku Dengan Kadar Nikotin Rendah Penguatan Kelembagaan Kelompok Petani Tembakau Program Pembinaan Industri
Ketrampilan penerbit SKAU
Kemitraan UKM dan usaha besar dalam pengadaan bahan baku Program Pembinaan Lingkungan Sosial Penguatan ekonomi masyarakat di lingkungan industri hasil tembakau dalam rangka pengentasan kemiskinan, mengurangi pengangguran dan mendorong pertumbuhan ekonomi antara lain melalui bantuan permodalan dan sarana produksi
Peningkatan kemitraan usaha . Terwujudnya diversifikasi tanaman tembakau ( Bantuan bibit dan sosialisasi)
10.050
14.500
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014 Target No
Program/ Kegiatan
Indikator Kinerja
1
2
3 JUMLAH
Realisasi
Satuan
Kinerja
Anggaran (Rp)
Kinerja
Anggaran (Rp)
4
5
6
7
8
5.460.766.450,00
5.380.440.641
Capaian Kinerja (7/5*100%) 9 98,53
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
b. Permasalahan dan Solusi Permasalahan Penanaman
tanaman
kayu
masyarakat
cenderung
memilih
/
mengutamakan yang mempunyai nilai ekonomis tinggi, namun kurang memperhatikan keseuaian lahan dan azas konservasi. Hasil produksi hutan rakyat sulit untuk dimonitor. Solusi Penaman dengan si/stem prosentase dalam satu hamparan yang meliputi tanaman kayu, MPts dan tanaman peneduh maupun penyimpan air. Para penerbit /kepala desa menyampaikan laporan hasil produksi diwilayahnya kepada Dinas Kehutanan dan Perkebunan.
c. Kegiatan Tahun 2014 Yang Tidak Terlaksana (Dana Tidak Terserap) No
SKPD
Program / Kegiatan
-
-
Jumlah
Jumlah Anggaran (Rp) -
Alasan Tidak Terserap -
4. URUSAN ENERGI DAN SUMBERDAYA MINERAL Urusan Energi dan Sumberdaya Mineral adalah salah satu urusan pilihan yang dikelola Pemerintah Kabupaten Magetan dalam rangka pencapaian tujuan stratejik berupa meningkatnya pemanfaatan dan pengelolaan sumbersumber daya energi dan mineral dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang berwawasan lingkungan. Sedangkan kebijakan stratejik dalam urusan ini adalah meningkatkan pembinaan, pengawasan dan pendapatan di bidang energi dan sumber daya mineral daerah. Leading sector urusan ini adalah Bagian Administrasi Sumber Daya Alam Sekretariat Daerah Kabupaten Magetan. Penyelenggaraan Urusan Energi dan Sumberdaya Mineral diarahkan untuk mencapai sasaran “meningkatnya pengelolaan energi dan sumber daya mineral daerah”. Pencapaian sasaran tersebut pada tahun 2014 dapat dilihat dari tingkat capaian indikator kinerja dari sasaran tersebut dengan uraian sebagai berikut :
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
1.
Persentase Pemanfaatan Air Bawah Tanah (ABT) berijin Merupakan indikator yang menunjukkan jumlah perusahaan/kelompok masyarakat (Pokmas) yang memiliki ABT berijin dibandingkan dengan jumlah
perusahaan/Pokmas
yang
memanfaatkan
ABT.
Realisasi
pemanfaatan Air Bawah Tanah (ABT) berijin tahun 2013 tahun dan 2014 adalah sebagai berikut: TABEL IV.165 PEMANFAATAN AIR BAWAH TANAH No 1 2 3
Tahun 2013 2014 40 40
Uraian Jumlah
perusahaan/pokmas yang memiliki ABT berijin Jumlah perusahaan/pokmas yang memanfaatkan ABT % perusahaan/pokmas yang memiliki ABT berijin
141
141
28,37
28,37
Naik (turun) Kuantum % 0 0 0
0
Sumber Data: Bagian Administrasi S D A Setdakab. Magetan Dari data diatas tampak bahwa sampai dengan tahun 2014 terdapat 141 Perusahaan / Pokmas
yang memanfaatkan ABT, namun yang berijin
baru 40 perusahaan/pokmas atau 28,37 %. Langkah-langkah yang dilakukan instansi pada masa yang akan datang: a. Menginventarisasi jumlah perusahaan/Pokmas yang memanfaatkan ABT; b. Melakukan
sosialisasi
kepada
perusahaan/Pokmas
yang
memanfaatkan ABT. 2.
Persentase Jumlah KK yang sudah terlayani energi listrik Merupakan indikator jumlah KK yang sudah terlayani energi listrik dibandingkan
dengan
jumlah
KK
di
Kabupaten
Magetan
yang
menunjukkan pemerataan masyarakat dalam mendapatkan energi listrik. Realisasi jumlah KK yang sudah terlayani energi listrik tahun 2013 dan 2014adalah sebagai berikut :
No. 1
TABEL IV. 166 JUMLAH KK YANG TERLAYANI ENERGI LISTRIK Tahun Uraian 2013 2014 Jumlah KK yang terlayani energi listrik
sudah
173.783
173.783
Naik / Turun Kuantum
%
0
0
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Sumber Data: Bagian Administrasi S D A Setdakab. Magetan Selanjutnya program dan kegiatan sebagai berikut : a. Program Realisasi Program dan Kegiatan Urusan Energi dan Sumber Daya Mineral pada tahun 2014
di alokasikan
anggaran
sebesar
sebesar
Rp.
260.000.000,- dan
terealisasi
257.011.000,- atau 98,85 % dengan lampiran kinerja sebagai berikut :
Rp.
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014 REALISASI PROGRAM DAN KEGIATAN SKPD BAGIAN ADMINISTRASI SDA SETDAKAB MAGETAN TAHUN 2014 Target No
Program/ Kegiatan
Indikator Kinerja
1 1.
2 Program Pembinaan dan perkembangan energi baru terbarukan 1. Kegiatan Pemanfaatan energi alternatif Program pengawasan dan penertiban kegiatan rakyat yang berpotensi merusak lingkungan 2. Kegiatan pengawasan penertiban kegiatan pertambangan rakyat Program pengembangan, pengelolaan dan konservasi sungai, danau dan sumber daya air lainnya 3. Kegiatan kajian ilmiah pengelolaan, pemanfaatan dan konservasi sumber daya air Program rehabilitasi hutan dan lahan 4. Kegiatan pembinaan, pengendalian dan
3
2.
3.
4.
Realisasi
Satuan
Kinerja
Anggaran (Rp)
Kinerja
Anggaran (Rp)
4
5
6
7
8
Tersedianya percontohan instalasi biogas di kelompok masyarakat
Unit
3
Tersusunnya data potensi pertambangan rakyat di Kabupaten Magetan
Dokumen
Tersusunnya naskah akademis dan rancangan Perda tentang pengelolaan sumber daya air di Kabupaten Magetan
Dokumen
Meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya rehabilitasi tanah
100.000.000,-
Capaian Kinerja (7/5*100%) 9
98.945.500,-
100,00
59.409.500,-
100,00
98.656.000,-
100,00
49.989.000,-
100,00
3
1
60.000.000,1
1
100.000.000,1
Baleho/ sosialisasi
8 bh / 5 kali
50.000.000,-
8 bh / 5 kali
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
5.
6.
7.
8.
pengawasan gerakan rehabilitasi hutan dan lahan Program peningkatan produksi pertanian/perkebunan 5. Kegiatan penyuluhan peningkatan produksi pertanian/perkebunan Program peningkatan ketahanan pangan (pertanian/perkebunan) 6. Koordinasi perumusan kebijakan pertanahan dan infrastruktur pertanian dan perdesaan 7. Kegiatan Penyusunan database poten produksi pangan Program perlindungan dan konservasi sumber daya alam 8. Kegiatan monitoring, evaluasi dan pelaporan Program pelayanan administrasi perkantoran 9. Kegiatan penyediaan jasa dan pelayanan administrasi perkantoran
dan hutan
Terlaksananya kegiatan penyuluhan terpadu kepada kelompok tani, peternakan dan perikanan
Orang
Terlaksananya kegiatan koordinasi perumusan kebijakan pertanahan dan infrastruktur pertanian
Orang
Terlaksananya kegiatan penyusunan database potensi produksi pangan
Desa
160
50.000.000,-
43.786.750,-
100,00
72.262.050,-
100,00
58.085.250,-
100,00
160
304
75.000.000,304
12
58.163.250,12
Tersedianya data perkembangan potensi sumber daya alam (SDA dalam angka)
Dokumen
1
30.000.000,-
1
21.742.000,-
100,00
Terselenggaranya pelayanan administrasi perkantoran dengan tertib dan lancar
Paket (Laptop, Printert, Kamera, LCD , Wireless, speaker aktif, flasdisk 8 GB, 4 GB,
1
91.836.750,-
1
81.946.622,-
100,00
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014 16 GB)
JUMLAH
615.000.000,00
590.260.172,00
95,98
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
b. Permasalahan dan Solusi Permasalahan Solusi c. Kegiatan Tahun 2014 Yang Tidak Terlaksana (Dana Tidak Terserap) No
SKPD
Program/ Kegiatan
Jumlah Anggaran (Rp)
Alasan Tidak Terserap
-
-
-
-
-
-
-
Jumlah 5. URUSAN PARIWISATA
Urusan Pariwisata berkaitan dengan tujuan stratejik meningkatnya perekonomian daerah dan kebijakan yang dilakukan adalah pengembangan pariwisata berbasis potensi sumber daya alam. Sebagai leading sektor adalah Dinas Pariwisata Kebudayaan Pemuda dan Olahraga. Penyelenggaraan Urusan Pariwisata diarahkan untuk mencapai sasaran “Meningkatnya pengusahaan obyek wisata yang berbasis pada potensi sumber daya alam daerah” : TABEL IV. 167 PERKEMBANGAN JUMLAH KU NJUNGAN WISATA No 1
Tahun
Uraian Jumlah Kunjungan Wisatawan
2013
2014
577.37
627.19
Naik/Turun Kuantu % 3
49.825
8
m
8,62
Sumber data : Dinas Parbudpora Kab. Magetan
Upaya yang dilakukan untuk meningkatkan angka kunjungan wisata antara lain:
Meningkatkan pembangunan sarana dan prasarana di kawasan wisata khususnya Telaga Sarangan
Meningkatkan obyek dan daya tarik wisata
Meningkatkan promosi wisata
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Selanjutnya urusan Pariwisata dilaksanakan melalui program dan kegiatan sebagai berikut : b. Realisasi Program dan Kegiatan Urusan
Pariwisata pada tahun 2014 di alokasikan
5.470.075.000,00 dan
anggaran
sebesar Rp
terealisasi sebesar Rp 2.977.890.209,00 atau 54,44%
dengan lampiran kinerja sebagai berikut :
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
REALISASI PROGRAM DAN KEGIATAN URUSAN PARIWISATA TAHUN 2014 Target No
Program/ Kegiatan
Indikator Kinerja
1 1
2 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran Penyediaan Jasa dan Pelayanan Administrasi Perkantoran Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Pengadaan perlengkapan gedung kantor
3
2
3
3
Pengadaan perlengkapan dan peralatan kantor Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional Pemeliharaan rutin/berkala perlengkapan gedung kantor Pemeliharaan rutin/berkala peralatan gedung kantor Program peningkatan disiplin aparatur Pengadaan pakaian dinas beserta perlengkapannya Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur Pendidikan dan pelatihan formal
Realisasi
Capaian Kinerja (7/5*100%) 9
Satuan
Kinerja
Anggaran (Rp)
Kinerja
Anggaran (Rp)
4
5
6
7
8
Tahun
1
874.500.000,00
1
865.085.559,00
100,00
Bulan
3
40.000.000,00
3
17.518.000,00
100,00
Terlaksananya kegiatan operasional perkantoran Terpeliharanya kendaraan dinas operasional Kecukupan perlengkapan sound sistem
Tahun
1
64.243.150,00
1
62.017.150,00
100,00
Tahun
1
85.000.000,00
1
85.000.000,00
100,00
Tahun
1
17.681.850,00
83,93
14.840.000,00
83,93
Pemeliharaan peralatan kantor
Tahun
1
10.000.000,00
1
10.000.000,00
100,00
Pengadaan sepatu dinas harian
Bulan
3
10.150.000,00
3
10.150.000,00
100,00
100
30.000.000,00
96,84
29.052.000,00
96,84
Tercukupinya pelayanan masyarakat
Terwujudnya pendidikan dan pelatihan
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014 Target No
Program/ Kegiatan
1
2
Indikator Kinerja
Realisasi
Capaian Kinerja (7/5*100%) 9
Satuan
Kinerja
Anggaran (Rp)
Kinerja
Anggaran (Rp)
4
5
6
7
8
Dokumen
2
13.500.000,00
2
13.500.000,00
100,00
Tersedianya sarana promosi yang memadai
Paket
1
95.000.000,00
1
92.027.000,00
100,00
Pariwisata magetan dapat di kenal keluar daerah
Tahun
11
132.000.000,00
1
130.225.000,00
100,00
Atraksi wisata dan seni budaya pada obyek pariwisata yang dapat menarik wisatawan Meningkatnya sarana dan prasarana pariwisata yang memadai antara lain : Pembangunan paving area parkir Telaga Wahyu Belanja modal perbaikan lahan parkir Pembangunan halte di sebelah utara terminal bus mandoran
Paket
1
345.000.000,00
1
343.895.500,00
100,00
Paket
8
3.190.000.000,00
8
1.131.080.000,00
100,00
3 pegawai
5.
6.
7.
Program peningkatan pengembangan sistem pelaporan capaian kinerja dan keuangan Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD Program pengembangan pemasaran pariwisata Peningkatan pemanfaatan teknologi informasi dalam pemasaran pariwisata Pelaksanaan promosi pariwisata nusantara di dalam dan di luar negeri Program pengembangan destinasi pariwisata Pengembangan objek pariwisata unggulan Peningkatan pembangunan sarana dan prasarana pariwisata
Jumlah penyusunan Laporan Kinerja dan Ikhtisar Realisasi KInerja SKPD
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Satuan
Kinerja
Anggaran (Rp)
Kinerja
Anggaran (Rp)
4
5
6
7
8
Capaian Kinerja (7/5*100%) 9
0,00
0,00
Target No
Program/ Kegiatan
Indikator Kinerja
1
2
3 Pembangunan tempat duduk/berteduh di sarangan Pembangunan kios lapak PK 5 di area parkir timur telaga sarangan Pembangunan kios PK 5 di sebelah utara jalan masuk depan area parkir sebelah timur telaga sarangan Pengadaan tanaman untuk penghijauan Telaga wahyuPengadaan kamera CCTV di obyek wisata sarangan
8.
Program pengembangan Kemitraan Pengembangan dan penguatan litbang, kebudayaan dan pariwisata
Peningkatan pengembangan kepariwisataan serta kunjungan wisata di Kabupaten Magetan Meningkatkan standart pelayanan di bidang kepariwisataan
Pengembangan SDM di bidang kebudayaan dan pariwisata bekerjasama dengan lembaga lainnya Pengembangan sumber daya manusia Terciptanya SDM yang profesional dan profesionalisme bidang pariwisata Peningkatan peran serta masyarakat Meningkatnya kunjungan wisata dalam pengembangan kemitraan Kabupaten Magetan pariwisata JUMLAH PARIWISATA
Realisasi
100
250.000.000,00
0,00
Paket
1
105.000.000,00
1
100.500.000,00
100,00
Kegiatan
1
73.000.000,00
1
73.000.000,00
100,00
Kegiatan
1
135.000.000,00
0,00
5.470.075.000,00
0,00
0,00
2.977.890.209,00
54,44
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
c. Permasalahan dan Solusi Permasalahan Untuk obyek wisata sarangan kekurangan lahan parkir Kurangnya sarana bermain Sempitnya jalan pertigaan Sengolangu s/d mandoran Belum adanya bangunan prestis untuk menarik wisata di pintu gerbang ODTW Solusi Menambah lahan parkir baru Menambah sarana bermain Memperlebar jalan pertigaan Singolangu s/d Mandoran d. Kegiatan Tahun 2014 Yang Tidak Terlaksana (Dana Tidak Terserap) No
SKPD
1.
Dinas Parbudpora
2.
Program/ Kegiatan Pengembangan destinasi pariwisata/Pem bangunan sarana dan prasarana pariwisata
Pengembangan kemitraan/Peng embangan dan penguatan litbang, kebudayaan dan pariwisata
Jumlah Alasan Tidak Anggaran Terserap (Rp) 3.190.000.000 Kegiatan pengadaan tanah terkendala anggaran yang tidak mencukupi di sebabkan pemilik tanah menaikan harga melebihi nilai anggaran dan adanya masukan bahwa status tanah belum ada kejelasan 250.000.000 Riparda telah di anggarkan di tahun 2013 sebesar Rp 100.000.000,00 berdasarkan diskusi dengan UGM, Bappeda dan Adbang Magetan pada Agustus 2013, dana yang di butuhkan untuk penyusunan Riparda sebesar Rp 250.000.00 sehingga dana di parbudpora tidak mencukupi,dan di tahun 2014, Riparda di anggarkan lagi di Parbudpora sebesar Rp 250.000.000,00 ternyata juga di anggarkan oleh Bappeda
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
No
Program/ Kegiatan
SKPD
3.
Pengembangan kemitraan/ Peningkatan peran serta masyarakat dalam pengembangan kemitraan pariwisata
Jumlah Alasan Tidak Anggaran Terserap (Rp) 135.000.000 Terjadi kealpaan petugas di sebabkan adanya pergantian Bendahara Pengeluaran yang mengambil cuti melahirkan
6. URUSAN INDUSTRI Urusan
Perindustrian
berkaitan
dengan
tujuan
stratejik
berupa
meningkatkan laju pertumbuhan ekonomi dan tingkat pendapatan penduduk, sedangkan kebijakan yang dilakukan adalah mengembangkan kegiatan usaha industri kecil dan menengah. Penyelenggaraan urusan yang mempunyai sasaran meningkatnya produksi dan desain produk industri yang berdaya saing tinggi ini dilaksanakan oleh satuan kerja Dinas Perindustrian dan Perdagangan. Pada tahun 2013 unit usaha
14.849
dan
tenaga
kerja
38.218
dgn
hasil
produksi
Rp.
645.742.145.500,- sedangkan pada tahun 2014 unit usaha sebesar 15.037 dan tenaga kerja 38.501 dengan hasil produksi Rp. 654.601.086.150,Industri pengolahan di Kabupaten Magetan sampai tahun 2013 masih didominasi oleh Industri kecil, menunjukkan jumlah industri kecil formal maupun non formal. Jumlah industri kecil tahun 2012 sebanyak 709 unit dan tahun 2013 menjadi 761 unit atau naik 52 unit, pada tabel dibawah :
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
No. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18
Kecamatan Poncol Parang Lembeyan Takeran Nguntoronadi Kawedanan Magetan Ngariboyo Plaosan Sidoerjo Panekan Sukomoro Bendo Maospati Karangrejo Karas Barat Kartoharjo Jumlah
Tabel.168 INDUSTRI MENURUT KECAMATAN TAHUN 2013 Industri Kecil Industri Kecil Jumlah Formal Non Formal Tenaga Tenaga Tenaga Unit Unit Unit Kerja Kerja Kerja 9 65 505 777 514 842 40 211 342 855 382 1.066 44 260 99 452 143 712 28 230 116 420 144 650 8 48 113 374 121 422 45 594 755 1.841 800 2.435 199 1.058 567 1.979 766 3.037 31 179 1.741 3.593 1.772 3.772 31 249 1.570 3.577 1.601 3.826 5 28 1.516 2.852 1.521 2.880 32 152 913 2.282 945 2.434 39 333 1.123 2.383 1.162 2.716 51 348 1.908 4.474 1.959 4.822 72 602 1.123 2.799 1.195 3.401 56 442 348 897 404 1.339 22 239 155 418 177 657 38 259 911 2.189 949 2.448 11 36 283 723 294 759 761 5.333 14.088 32.885 14.849 38.218 Sumber : BPS Kabupaten Magetan Tahun 2014
Beberapa jenis industri kecil ( kerajinan rakyat) yang memberikan andil cukup besar bagi perindustrian di kabupaten Magetan adalah penyamakan kulit menghasilkan produksi sebesar
73.711.000,00,
alas kaki dari kulit
menghasilkan produksi sebesar Rp. 69.750.000,00 makan ringan sebesar Rp. 56.566.000,
industri
tahun
sebesar
Rp.
56.656.juta
menghasilkan Rp. 55.377.000, pada tabel dibawah :
Tabel.169
dan
bata
bata
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
No. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37
INDUSTRI MENURUT KECAMATAN TAHUN 2014 Jenis Industri Unit Tenaga Kecil/Kerajinan Usaha Kerja Tikar mendong 420 441 Grabah 219 370 Batu merah 3.731 8.790 Genteng 1.510 3.593 Pande besi 115 314 Kompor minyaku 3 4 koral Pengolahan kayu dan 228 849 mebel Sulak bulu 23 74 Penjahit (Konveksi) 130 336 Tempe 1.126 2.220 Tahu 115 447 Tempe singkong 71 146 Krupuk terigu 190 7.011 Makanan ringan 269 880 Jamu jawa 41 50 Emping mlinjo 248 538 Penyamakan kulit 134 681 Sambel pecel 26 79 Nasi jagung 22 25 Jrangking 24 40 Telur asin 7 14 Percetakan 14 41 Pecah batu koral 16 42 Kasur 6 22 Roti bolu 38 192 Lassery 66 178 Gamelan 9 78 Alas kaki dari kulit 172 465 Kerajinan anyaman 5.581 9.389 bambu Rengginan 47 87 Kerajinan keset 5 8 Tas plastik 1 2 Tegel cor dan semen 54 145 Gula kacang/enting23 62 enting Emping jagung 3 14 Batik tulis 2 62 Jenang candi 4 11
Hasil Produksi (Rp) 1.006.080.000 4.995.000000 55.377.000.000 48.266.100.000 3.455.000.000 18.000.000 19.913.300.000 548.812.500 7.034.416.000 53.088.870.000 56.565.000.000 1.861.875.000 32.760.000.000 56.566.305.000 207.360.000 27.179.415.000 73.711.800.000 1.777.500.000 123.165.000 580.080.000 630.000.000 2.566.750.000 360.000.000 192.000.000 6.060.600.000 7.230.000.000 2.404.800.000 69.750.000.000 47.733.075.000 209.375.000 150.000.000 30.000.000 2.385.000.000 1.064.700.000 945.000.000 465.000.000 540.000.000
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
No. 38 39 40 41 42 43 44 45 46
Jenis Industri Kecil/Kerajinan Kormelo, manisan tomat Carang mas Rokok Kopi Kecap Krupuk rambak Kerajinan kaa/grafir Sapu ijuk Sermiyer Jumlah
Unit Usaha
Tenaga Kerja 1
8
Hasil Produksi (Rp) 24.732.000
40 1 1 29 24 2 33 25 14.849
157 15 11 89 83 12 72 71 38.218
1.149.000.000 519.750.000 159.600.000 14.418.000.000 39.840.000.000 935.590.000 544.320.000 399.375.000 645.742.145.500
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
REALISASI PROGRAM DAN KEGIATAN URUSAN INDUSTRI TAHUN 2014
No
Program/ Kegiatan
Indikator Kinerja
1 5
2 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran Penyediaan Jasa dan Pelayanan Administrasi Perkantoran Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur pengadaan Kendaraan dinas/operasional Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional Program peningkatan disiplin aparatur Pengadaan pakaian dinas beserta perlengkapannya Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur Pendidikan dan pelatihan formal Program peningkatan pengembangan sistem pelaporan capaian kinerja dan
3
6
7
8
9
Target
Realisasi
Capaian Kinerja (7/5*100%) 9
Satuan
Kinerja
Anggaran (Rp)
Kinerja
Anggaran (Rp)
4
5
6
7
8
paket
1
1.035.874.500,00
1
1.031.480.675,00
100
unit
1
265.000.000,00
1
256.290.000,00
100
paket
1
50.000.000,00
1
50.000.000,00
100
Terbelinya bahan bakar kendaraan Dinas dan olie
paket
1
41.000.000,00
1
40.999.598,00
100
Adanya sepatu dinas harian pegawai
pasang
86
16.100.000,00
86
16.050.000,00
100
org
45
25.000.000,00
45
20.000.000,00
100
Meningkatnya pelayanan administrasi perkantoran
Terbelinya kendaraan dinas roda 4 Terpeliharanya gedung kantor
Meningkatnya kualitas pegawai
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
No 1
10
11
Program/ Kegiatan 2 keuangan Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD Program peningkatan kapasitas iptek sistem produksi Pengembangan kapasitas pranata pengukuran, standarisasi, pengujian dan kualitas Penegmbangan sistem inovasi teknologi industri Program pengembangan industri kecil dan menengah Fasilitasi bagi industri kecil dan menengah terhadap pemanfaatan sumber daya
Fasilitasi kerjasama kemitraan industri mikro, kecil dan menengah dengan swasta
Indikator Kinerja
Program peningkatan kemampuan
Realisasi
Capaian Kinerja (7/5*100%) 9
Satuan
Kinerja
Anggaran (Rp)
Kinerja
Anggaran (Rp)
3
4
5
6
7
8
Tersedianya Renstra, RKA/DPA, Lakip, RKT/Renja + Tapkin, Lap.Keuangan, LKPJ Bupati,
laporan
6
20.000.000,00
6
20.000.000,00
100
Menurunya limbah industri berbahaya
paket
4
45.000.000,00
4
30.688.300,00
100
Meningkatnya produktivitas dan kualitas produk IKM batu merah dan IKM Kulit
KUB
2
90.000.000,00
20
88.351.100,00
100
Pembinaan ketrampilan pemanfaatan sumber daya alam dan Meningkatnya produksi dan pemanfaatan sumber daya Bantuan mesin dan pembinaan ketrampilan
IKM
15
225.000.000,00
15
220.067.150,00
100
IKM
100
110.000.000,00
100
96.642.400,00
60
Meningkatnya produksi dan pemanfaatan sumber daya 12
Target
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
No
Program/ Kegiatan
Indikator Kinerja
2
Pembinaan kemampuan teknologi industri Pengembangan dan pelayanan teknologi industri Program penataan struktur industri Penyediaan sarana maupun prasarana klaster industri Program pengembangan sentra-sentra industri potensial Penyediaan sarana informasi yang dapat diakses masyarakat Program Pembinaan Industri Kemitraan UKM dan usaha besar dalam pengadaan bahan baku Pengembangan industri hasil tembakau dengan kadar tar dan nikotin rendah melalui penerapan Good Manufacture Practices (GMP) Program Pembinaan Lingkungan Sosial Penguatan sarana dan prasarana kelembagaan pelatihan bagi tenaga kerja industri hasil tembakau
1
Target
Realisasi
Capaian Kinerja (7/5*100%) 9
Satuan
Kinerja
Anggaran (Rp)
Kinerja
Anggaran (Rp)
3
4
5
6
7
8
Meningkatnya jumlah SDM IKM
IKM
140
255.000.000,00
140
236.051.750,00
100
Meningkatnya pengetahuan IKM dlm teknologi produksi
IKM
64
320.000.000,00
64
297.351.750,00
100
Tersedianya lahan (kawasan penyamakan kulit)
ha
3
2.131.521.000,00
0
48.155.600,00
0
paket
1
25.000.000,00
1
23.542.650,00
100
Terjalinnya kemitraan
org
25
99.000.000,00
0,
0,00
Terujinya tar dan nikotin rokok
kali
2
60.000.000,00
2
23.178.800,00
Meningkatnya pengetahuan dan ketrampilan IKM mamin dan IKM perbengkelan
IKM
teknologi industry
13
14
15
16
Tersedianya informasi potensi IKM yg Up to date
80
255.000.000,00
0,00
0,00
0 100
0
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
No
Program/ Kegiatan
Indikator Kinerja
1
2 Penguatan ekonomi masyarakat di lingkungan industri hasil tembakau dalam rangka pengentasan kemiskinan, mengurangi pengangguran dan mendorong pertumbuhan ekonomi antara lain melalui bantuan permodalan dan sarana produksi Program Pemberantasan Barang Kena Cukai ilegal Pengumpulan informasi hasil tembakau yang dilekati pita cukai palsu di peredaran atau tempat penjualan eceran
17
18
6 606.000.000,00
7 8,00
8 506.025.650,00
Capaian Kinerja (7/5*100%) 9 44,4
18
96.000.000,00
18,00
92.019.400,00
100
Target Satuan
Kinerja
3 Diklat ketrampilan IKM mamin dan manufaktur dan bantuan mesin
4 KUB
5
Berkurangnya peredaran cukai ilegal
Kec
JUMLAH INDUSTRI
Realisasi Anggaran (Rp)
5.770.495.500,00
Kinerja
Anggaran (Rp)
3.096.894.823,00
53,67
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
a. Permasalahan dan Solusi Permasalahan Kegiatan penyediaan sarana maupun prasarana klaster industri pada program penataan struktur industri tidak terserap karena belum ada kesepakatan hargaantara apresel dan pemiliktanah. Kegiatankemitraan UKM dan usaha besar dalam pengadaan bahan baku pada program pembinaan industry sebesarRp. 99.000.000,00 dan kegiatan penguatan saranadan prasarana kelembagaan, pelatihan bagi tenaga kerja industri hasil tembakau pada program pembinaan lingkungan social sebesar Rp. 255.000.000,00 tidak terserap karena tidak sesuai dengan Permenkeu No. 84 thn 2008 dan 20 tahun 2009. Solusi Kegiata penyediadaan sarana maupun prasarana klaster industri pada program penataan struktur indusriri pencanaakan di PAK di TA 2015, sedangkan kegiatan pembinaan industry dan kegiatan penguatan saran dan prasarana kelembagaan pelatihan bagitenaga kerja industri hasil tembakau dianggarkan kembali di DPA TA 2015 b. Kegiatan Tahun 2014 Yang Tidak Terlaksana (Dana Tidak Terserap) No
SKPD
Program/Kegiatan
1.
Dinas Perindag
Program penataan struktur industri Penyediaan sarana maupun prasarana klaster industri Program pembinaan struktur industri Kemitraan UKM dan usaha besar dalam pengadaan bahan baku Program pembinaan lingkungan sosial Penguatan sarana dan prasarana kelembagaan pelatihan bagi tenaga kerja industri hasil tembakau Jumlah
Jumlah Anggaran (Rp) 2.083.365.400,-
99.000.000,00
255.000.000,
2.437.365.400,00
Alasan Tidak Terserap Belum adanya kesepakatan harga antara apsesel dan pemilik tanah Karena rincian kegiatannya tdk sesuai dgn PMK 84 tahun 2008 dan PMK 20 tahun 2009 Karena rincian kegiatan tidak sesuai dengan PMK 84 tahun 2008 dan PMK 20 tahun 2009
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
7. URUSAN PERDAGANGAN Penyelenggaraan urusan pemerintahan di bidang Perdagangan pada Pemerintah kabupaten Magetan dilaksanakan oleh satuan kerja Dinas Perdagangan dan Perindustrian. Urusan di bidang Perdagangan ini bertujuan menciptakan iklim investasi yang kondusif untuk untuk mendorong daya tarik investasi dan memperluas
kesempatan
kerja
melalui
kebijakan
peningkatan
dan
pengembangan perdagangan. Indikator yang ditetapkan guna memberi gambaran pencapaian sasaran sebagai berikut : 1.
Perkembangan usaha perdagangan baru Usaha dagang baru terus meningkat, karena adanya keuntungan usaha yang tentunya didukung oleh daya beli masyarakat, dan adanya fasilitasi ketersediaan pasar secara fisik, pameran dagang dan pasar lelang di propinsi, serta kemudahan perijinan, akhirnya akan menjadikan sektor perdangan sebagai sektor primadona pertumbuhan. TABEL IV. 171 PERKEMBANGAN USAHA PERDAGANGAN BARU Tahun 2013 2014
No.
Uraian
1
Usaha Perdagangan Baru
5.692
Naik / Turun Kuantum %
6.209
517
9,1
Sumber data: Dinas DisperindagKab. Magetan 2.
Persentase kontribusi PDRB Sektor Perdagangan Terhadap Total PDRB Sektor perdagangan bersama dengan hotel dan restoran memberikan kontribusi terhadap PDRB sebesar 28,18 % di tahun 2012 meningkat menjadi 29,17 % di tahun 2013 (Angka sementara)
Selanjutnya urusan Perdagangan dilaksanakan melalui program dan kegiatan sebagaiberikut : a. Program dan Realisasi Kegiatan
Urusan Perdagangan pada tahun 2014 di alokasikan anggaran sebesar Rp3.892.999.000,00 dan terealisasi sebesar Rp. 2.568.227.500,00 atau 65,9%
dengan
lampiran
kinerja
sebagai
berikut
:
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
REALISASI PROGRAM DAN KEGIATAN URUSAN PERDAGANGAN TAHUN 2014 No 1 1
2
3
Program/ Kegiatan 2 Program perlindungan konsumen dan pengamanan perdagangan Peningkatan pengawasan peredaran barang dan jasa Operasionalisasi dan pengembangan UPT kemetrologian daerah Program peningkatan dan pengembangan ekspor Koordinasi penyelesaian masalah produksi dan distribusi sektor industri Pembangunan promosi perdagangan internasional
Target
Indikator Kinerja 3
Menurunnya peredaran barang yg tidak sesuai aturan Meningkatnya jumlah UTTP yg di tera ulang
Satuan 4
Kinerja 5
pdg/toko
50,00
UTTP
Realisasi Anggaran (Rp) 6
Kinerja 7
Anggaran (Rp) 8
Capaian Kinerja (7/5*100%) 9
40.000.000,00
50
38.034.000,00
100
6.000
10.000.000,00
37.390
9.872.000,00
623,17
Meningkatnya peredaran pupuk bersubsidi
kali
4,00
60.000.000,00
4,00
59.941.000,00
100,00
Meningkatnya jaringan pemasaran
kali
10
450.000.000,00
6,00
446.254.800,00
60,00
Terpenuhinya kebutuhan Masyarakat dalam membeli sembako murah dan puja sera Meluasnya jaringan pemasaran
org
110
100.000.000,00
101,00
99.530.000,00
91,82
org
85
128.475.000,00
59,00
122.947.000,00
69,41
Program peningkatan efisiensi perdagangan dalam negeri Pengembangan pasar dan distribusi barang/produk Pengembangan pasar lelang daerah
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
No 1
Program/ Kegiatan 2 Peningkatan sistem dan jaringan informasi perdagangan Pemeliharaan Gedung Pasar Fasilitasi Kemudahan Perijinan Pasar Tradisional Pembangunan Pasar
4
Program pembinaan pedagang kakilima dan asongan Kegiatan penyuluhan peningkatan disiplin pedagang kakilima dan asongan Kegiatan pengawasan mutu dagangan pedagang kakilima dan asongan
Target
Indikator Kinerja
Realisasi
Capaian Kinerja (7/5*100%)
Satuan 4 minggu
Kinerja 5 52
Anggaran (Rp) 6 29.550.000,00
Kinerja 7 52,00
Anggaran (Rp) 8 27.970.000,00
psr
3
2.496.772.000,00
2,00
1.295.878.300,00
66,67
psr,dok (7,2) psr
9
35.000.000,00
9,00
34.975.900,00
100,00
2
390.552.000,00
2,00
381.169.500,00
100,00
Pedagang kakilima dan asongan yang siap untuk berdagang
org/peda gang
120
46.650.000,00
90,00
42.189.000,00
75,00
Meningkatnya mutu/kualitas makan dan minuman yg dijual pedagangan
org/peda gang
16
10.000.000,00
16,00
9.466.000,00
100
3 Stabilnya h Harga sembako dan barang penting lainnya Terpeliharanya Pasar Baru, gorang gareng I, pasar sayur II Adanya ijin pasar trasional dan dokumen lingkungan Terpeliharanya pasar baru dan pasar sayut
JUMLAH PERDAGANGAN
3.796.999.000,00
2.568.227.500,00
9 100,00
67,64
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014 b. Permasalahan dan Solusi
Permasalahan Kegiatan pemeliharaan gedung pasar pada program efisiensi perdagangan dalam negeri dengan alokasi dana sebesar 2.496.772.000,untuk rehabilitasi 5 pasar daerah ( 47 kios dan 48 los) dan hanya terealisas 4 pasar daerah ( 47 kiosdani 47 los ), sedangkan 1 pasar ( pasarbaru/1 los ) tidak terealisasi karena gagal lelang. Solusi Karena dana tersebut berasal dari Dana DAK, dan mengacu juknis DAK tahun 2015, sehingga dianggarkan lagi di tahun anggaran 2015 untuk fokus yang berbeda yaitu untuk pemeliharaan pasar Takeran, pasar Maospati II dan pasar Mangge c. Kegiatan Tahun 2014 Yang Tidak Terlaksana (Dana Tidak Terserap)
No
SKPD
1.
Dinas Perindag
Program/Kegiatan Peningkatan efisiensi perdagangan dalam negeri Pembangunan gedung pasar ( pasar baru )
Jumlah Anggaran (Rp)
Alasan Tidak Terserap
1.167.946.000
Gagal lelang (pasar , baru) 0 0
1.167.946.000
1.167.946.00
Jumlah
8.
0 , -
, -
URUSAN KETRANSMIGRASIAN
Urusan pemerintahan di bidang transmigrasi dilaksanakan oleh satu satuan kerja, yaitu : Dinas Sosial, Tenaga Kerja, dan Transmigrasi. Penyelenggaraan urusan ini mengemban sasaran, yaitu meningkatkan penanggulangan kemiskinan
dan pelayanan bagi penyandang
kesejahteraan sosial.
Perkembangan pemberangkatan transmigran selama periode 2013-2014 dapat dilgambarkan pada Tabel berikut : TABEL IV. 172 PERKEMBANGAN PEMBERANGKATAN TRANSMIGRAN
No. 1
Indikator Kinerja Jumlah Transmigrasi Berangkat
2013 50
Tahun 2014 35
Sumber data Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi
% 70
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Selanjutnya urusan Ketransmigrasian dilaksanakan melalui program dan kegiatan sebagai berikut : a.
Program dan Realisasi Kegiatan Urusan anggaran
Ketransmigrasian
pada
tahun 2014 di
alokasikan
sebesar Rp. 628.203.000 dan terealisasi sebesar Rp.
604.808.265 atau 96,28 % dengan lampiran kinerja sebagai berikut :
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014 REALISASI PROGRAM DAN KEGIATAN URUSAN KETRANSMIGRASIAN TAHUN 2014 No 1 17
Program/ Kegiatan
Target
Indikator Kinerja
2 Program pengembangan wilayah transmigrasi a Peningkatan kerjasama antar wilayah, antar pelaku dan antar sektor dalam rangka pengembangan kawasan transmigrasi b Pengerahan dan fasilitasi perpindahan serta penempatan transmigrasi untuk memenuhi kebutuhan SDM c Sosialisasi Daerah Penempatan Transmigrasi
Realisasi
Capaian Kinerja (7/5*100%)
Satuan
Kinerja
Anggaran
Kinerja
Anggaran
4
5
6
7
8
KSAD
2
241.500.000,00
2
235.680.565
100,00
Jumlah calon transmigran yang diberangkatkan
KK
35
268.553.000,00
35
261.455.150
100,00
Jumlah masyarakat yg ingin mengikuti transmigrasi
Kec
3
118.150.000,00
3
107.672.550
100,00
604.808.265
96,28
3
Terlaksananya KSAD dengan daerah penerima calon Transmigrasi
JUMLAH KETRANSMIGRASIAN
628.203.000,00
9
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
b. Permasalahan dan Solusi Permasalahan Masih kurangnya pemahaman masyarakat calon transmigran tentang potensi dan daerah tujuan transmigrasi di luar pulau Sumatra dan potensi selain perkebunan kelapa sawit. Solusi: Memberikan Sosialisasi kepada masyarakat, bahwa potensi pertanian dan daerah tujuan transmigrasi selain pulau Sumatra ( Kalimantan, Sulawesi dll ) sangat bagus. c. Kegiatan Tahun 2014 Yang Tidak Terlaksana (Dana Tidak Terserap) No
SKPD
1.
Dinas Perindag
Program/Kegiatan Peningkatan efisiensi perdagangan dalam negeri Pembangunan gedung pasar ( pasar baru )
Jumlah Anggaran (Rp)
Alasan Tidak Terserap
1.167.946.000
Gagal lelang (pasar , baru) 0 0
1.167.946.000 Jumlah
D.
,1.167.946.000,-
PRESTASI YANG PERNAH DI RAIH KABUPATEN MAGETAN TINGKAT PROPINSI DAN NASIONAL TAHUN 2014 : NO.
TINGKAT
DINAS KESEHATAN 1 Nasional
PRESTASI / PENGHARGAAN
2
Provinsi
Tanda Penghargaan STBM Kabupaten Defication Free (ODF) Pelaksana Terbaik Desa Siaga Aktif
3
Nasional
Juara Pakarti Utama I PHBS Nasional
4
Juara I Nasional
Juara I Nutrisionis Teladan Tingkat Nasional
5
Provinsi
Juara II Nakes Masyarakat
6
Juara II Provinsi
Juara II Kelompok Pendukung-ASI Tingkat Jawa Timur
DINAS PENDIDIKAN
Teladan
Kategori
Open
Kesehatan
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
NO.
TINGKAT
PRESTASI / PENGHARGAAN
1
Juara I Nasional
Lomba Gugus PAUD Breprestasi Dalam Rangka HAN PAUD Tahun 2014 (PKG PAUD CITRA) Desa Pojok Kecamatan Kawedanan 2 Juara I Provinsi Lomba Tutor Keaksaraan Fungsional dalam rangka HAI tahun 2014 (PKBM Musyaidin) atas nama Ibu Sumini, M.Pd 3 Juara II Provinsi Apresiasi Jambore PTK PAUDNI Tahun 2014 (UPTD SKB Magetan) atas nama Sudigdo,S.Pd. M.Pd 4 Juara II Provinsi Lomba pengelola PKBM dalam rangka HAI (PKBM Sarono Mulyo) atas nama Parlan,ST. 5 Juara II Provinsi Lomba Gugus TK Berprestasi Dalam rangka HAN PAUD Tahun 2014 (TK Pembina) Kecamatan Kawedanan. 6 Juara II Nasional Olempiade Penelitian Siswa Indonesia (OPSI) Bidang IPS dan Humaniora Tahun 2014 (SMAN 1 Kawedanan) atas nama Adelia Dhesya Fryandinasti dan Rosida Amalia BADAN LINGKUNGAN HIDUP 1 Tingkat Propinsi Penghargaan Adiwiyata tingkat Propinsi SMPN 1 Ngariboyo SMPN 4 Magetan MTsN Takeran 2
Tingkat Propinsi
Desa/Kelurahan Berseri tingkat Pratama, Kelurahan Selosari
3
Tingkat Nasional
Adipura kategori kota kecil (ke - 8 kali)
4 5
Tingkat Nasional Tingkat Nasional
6
Tingkat Nasional
Menuju Indonesia Hijau (MIH) Nominasi Nasional Program Kampung Iklim Nominasi Nasional (desa Jabung) Nominasi Kalpataru Kategori Pengabdi Lingkungan (Bidan Sri Partiyah);
7
Tingkat Nasional
DINAS PARBUDPORA 1 Tingkat Propinsi 2
Tingkat Propinsi
3 4
Tingkat Propinsi Tingkat Propinsi
5
Tingkat Propinsi
6
Tingkat Propinsi
Program Peringkat Perusahaan (PROPER) kategori Biru (PG. Redjosarie, PG. Po Juara harapan III senam kesegaran jasmani di Surabaya Yusril Imam Syaifudin Juara III kelas 46 KG bebas putra POPDA X Aprilianto juara 1 tolak peluru SMA Putra (POPDA X ) Aprilianto juara III lempar cakram SMA Putra (POPDA X) Lulut Gilang Saputra juara 1, 74 kg kategori : junior putra gaya gegro kejuaraan daerah gulat Sofyan Hadi Nur Alim juara II kelas 69 kg bebas putra
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
NO.
TINGKAT
PRESTASI / PENGHARGAAN
7
Tingkat Propinsi
8
Tingkat Propinsi
POPDA X Lulut Gilang Saputra juara 1 kelas 74 kg gaya bebas putra kejuaraan gulat senior 10 Penyaji unggulan festifal lagu daerah
9
Tingkat Propinsi
10 Penyaji berbakat festifal karya tari
10
Tingkat Propinsi
11
Tingkat Propinsi
12
Tingkat Propinsi
13
Tingkat Propinsi
Penghargaan Tokoh Masyarakat Penggerak Koperasi Sdr. W. SUDIRMANTO Juara I Kategori penghargaan kreatifitas pengembangan resep,masakan Lomba Cipta Menu Tingkat Propinsi Jawa Timur Juara 1, kategori usaha Peternakan lomba Pengembangan Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL) Desa Grabahan Kec. Karangrejo Juara II Lomba Pustakawan Teladan Tk. Propinsi Jawa Timur Juara harapan II Lomba Mendongeng untuk Guru Tk. Propinsi Jawa Timur
Tingkat Propinsi
DINAS PERHUBUNGAN KOMUNIKASI DAN INFOR MATIKA 1 Tingkat Nasional Piala Wahana Tata Nugraha Tahun 2014 Kategori Lalu Lintas BAGIAN ADMINISTRASI PEMBANGUNAN 1 Tingkat Nasional National Procurement Award 2014 Kategori Akselerasi Penerapan e-Procurement BAGIAN HUKUM 1
Tingkat Nasional
BAGIAN HUMAS 1 Tingkat Propinsi 2 Tingkat Propinsi 3 4 5
Tingkat Nasional Tingkat Nasional Tingkat Nasional
6 7
Tingkat Nasional Tingkat Nasional
8 9
Tingkat Nasional Tingkat Nasional
ANUBHAWA SASANA KELURAHAN (membina mengembangkan Kelurahan Mangkujayan sebagai Kelurahan sadar hukum dalam wilayah Kabupaten Magetan (Tahun 2014) Juara II Cabang Tilawati Qur‟an Tingkat Propinsi Juara Harapan II Cabang Qotil Qur‟an Tingkat Propinsi Adhiwiyata Mandiri Tingkat Nasional Adipura Tingkat Nasional Lomba Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) Kategori Pakarti Utama Satu Penghargaan KB Lestari 20 Tahun Tingkat Nasional Penghargaan Bakti Koperasi dan UKM Tingkat Nasional Piala WTN Tingkat Nasional Penghargaan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat Tingkat Nasional
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
NO.
TINGKAT
10
Tingkat Nasional
PRESTASI / PENGHARGAAN Penghargaan LKPP Tingkat Nasional Akselerasi Penerapan e-Procurement
Kategori
SEKRETARIAT KORPRI 1 Tingkat Propinsi Juara Harapan I Lomba Penilaian Profesional Award KORPRI Th. 2013 Tingkat Propinsi Jawa Timur 2 Tingkat Propinsi Juara I Paduan Suara anggota KORPRI Th. 2013 dan Th. 2014 Tingkat Propinsi Jawa Timur 3 Tingkat Propinsi Juara III Cabang Olah raga Bulu Tangkis 9 PORSENIDA ) Th. 2014 Tingkat Propinsi Jawa Timur KANTOR ARSIP DAN PERPUSTAKAAN 1 Tingkat Propinsi Juara II Lomba Pustakawan Teladan Tk. Propinsi Jawa Timur 2 Tingkat Propinsi Juara harapan II Lomba Mendongeng untuk Guru Tk. Propinsi Jawa Timur DINAS PETERNAKAN DAN PERIKANAN 1 Tingkat Nasional Juara II Lomba Agribisnis Peternakan dengan Komoditas Ayam Buras Tingkat Nasional Atas Nama Kelompok Ayam Buras “ BURAS JAYA” Desa Sugihrejo Kec. Kawedanan 2 Tingkat Nasional Juara II Tingkat Nasional Lomba UPP Atas Nama UPP Bupedes Kabupaten Magetan 3 Tingkat Propinsi Juara II Tingkat Provinsi Jawa Timur Lomba Kelompok Masyarakat Pengawas Atas Nama Kelompok Masyarakat Pengawas (Pokmaswas) Embung Plumpit Desa Banyudono Kec. Ngariboyo. 4 Tingkat Propinsi Juara I Tingkat Provinsi Jawa Timur Lomba Kelompok Budidaya Lele Atas Nama Kelompok Pembudidaya Ikan (Pokdakan) “Mina Karya” Desa Tapen Kec. Lembeyan DINAS PEKERJAAN UMUM DAERAH 1 Tingkat Propinsi Juara I Tingkat Propinsi Lomba Badan Keswadayaan Masyarakat (BKM) PNPM Mandiri perkotaan Propinsi Jawa Timur Tahun 2014
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
BAB IV PENYELENGGARAAN TUGAS PEMBANTUAN Berdasarkan Undang-Undang Nomor : 32 tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah,
penyelenggaraan
tugas
pembantuan,
diarahkan
untuk
mempercepat
terwujudnya kesejahteraan masyarakat melalui peningkatan pelayanan, pemberdayaan, dan peran serta masyarakat, serta peningkatan daya saing daerah, dengan memperhatikan
prinsip
demokrasi,
pemerataan,
keadilan,
keistimewaan
dan
kekhususan suatu daerah dalam kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia. Sesuai dengan ketentuan perundang–undangan tersebut, di samping melaksanakan tugas-tugas desentralisasi, Pemerintah Kabupaten Magetan juga melaksanakan tugas-tugas pembantuan dengan kewajiban melaporkan pelaksanaan dan pertanggungjawabannya kepada pemberi tugas. Pelaksanaan program–program pembangunan, fungsi pelayanan publik dan penyelenggaraan pemerintahan secara efektif dan efisien serta mencegah tumpang tindih ataupun ketidak-tersediaan dana pada suatu bidang atau urusan pemerintahan, menuntut
dibangunnya
jejaring
pendanaan
guna
pelaksanaan
program
dan
penyelenggaraan pemerintahan tersebut. Penyelenggaraan urusan pemerintahan wajib maupun pilihan yang menjadi kewenangan daerah didanai dari APBD, sedangkan penyelenggaraan pemerintahan yang menjadi tanggung jawab pemerintah pusat, baik kewenangan pusat yang didekonsentrasikan kepada Gubernur atau ditugaskan kepada pemerintah daerah dan atau desa atau sebutan lainnya dalam rangka Tugas Pembantuan sebagai tindak lanjut dari kebijakan pemerintah pusat dalam memberikan bantuan pendanaan yang bersumber dari APBN. Dalam pelaksanaan Tugas Pembantuan di Kabupaten Magetan, mekanisme perencanaan, pelaksanaan dan pelaporannya sesuai dengan
peraturan perundangan yang
berlaku. Tugas Pembantuan Yang Diterima oleh Pemerintah Kabupaten Magetan melalui SKPD pada Tahun Anggaran 2014 sebesar 20.464.088.256,00
Rp. 30.097.611.000,00 dengan realisasi atau
67,99
Rp Rp %
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014 REKAPITULASI SKPD YANG MENERIMA DANA TUGAS PEMBANTUAN TAHUN 2014
No . 1
Dinas Pendidikan
2
RSUD dr. SAYIDIMAN
3
Dinas Pekerjaan Umum
4
JUMLAH 5.219.505.000,00
4.892.970.000,00
SISA ANGGARAN (Rp) 326.535.000,00
10.000.000.000,00
1.853.736.000,00
8.146.264.000,00
18,54
6.258.750.000,00
6.258.750.000,00
0,00
100,00
Badan Ketahanan Pangan
278.500.000,00
264.324.256,00
14.175.744,00
94,91
5
Dinas Kependudukan Dan Catataan Sipil
763.009.000,00
481.409.500,00
281.599.500,00
63,09
6
Dinas Pertanian
7.049.327.000,00
6.196.778.500,00
852.548.500,00
87,91
6
Dinas Ketahanan Pangan
528.520.000,00
516.120.000,00
12.400.000,00
97,65
30.097.611.000,00
20.464.088.256,00
9.633.522.744,00
67,99
NAMA SKPD
JUMLAH
ANGGARAN
REALISASI
CAPAIAN (%) 93,74
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Adapun pelaksanaan tugas pembantuan tahun 2014 adalah sebagai berikut : 1. Dinas Pendidikan Instansi Pemberi Tugas
No
Dasar Hukum
1
Surat Sekretariat Daerah Pemerintah Provinsi Jawa Timur Nomor 903/12.432/202/2013 Tanggal 17 Desember 2013
Sekretariat Daerah Pemerintah Provinsi Jawa Timur
2
Surat Sekretariat Daerah Pemerintah Provinsi Jawa Timur Nomor 903/12.432/202/2013 Tanggal 17 Desember 2013 Surat Sekretariat Daerah Pemerintah Provinsi Jawa Timur Nomor 903/12.432/202/2013 Tanggal 17 Desember 2013 Surat Sekretariat Daerah Pemerintah Provinsi Jawa Timur Nomor 903/12.432/202/2013 Tanggal 17 Desember 2013 Surat Sekretariat Daerah Pemerintah Provinsi Jawa Timur Nomor 903/12.432/202/2013 Tanggal 17 Desember
3
4
5
SKPD Pelaksana
Capaian Realisasi Pelaksanaan (%)
Jumlah Anggaran (Rp)
Realisasi (Rp)
Sisa anggaran (Rp)
APBD I
3.465.000.000
3.335.130.000
129.870.000
96.25
APBD I
80.000.000
73.250.000
6.750.000
BOS SLTA BKSM
APBD I
1.029.600.000
843.960.000
BKK
Lembaga Terpencil
APBD I
75.000.000
BKK
Kantin Kejujuran TK/SD dan PK
APBD I
7.405.000
Program
Kegiatan
Dinas Pendidikan Kabupaten Magetan
BKK
Sekretariat Daerah Pemerintah Provinsi Jawa Timur
Dinas Pendidikan Kabupaten Magetan
BKK
Bantuan Penyelenggaraan Pendidikan Diniyah dan Guru Swasta (BPPDGS) BOP MADIN
Sekretariat Daerah Pemerintah Provinsi Jawa Timur
Dinas Pendidikan Kabupaten Magetan
BKK
Sekretariat Daerah Pemerintah Provinsi Jawa Timur
Dinas Pendidikan Kabupaten Magetan
Sekretariat Daerah Pemerintah Provinsi Jawa Timur
Dinas Pendidikan Kabupaten Magetan
Sumber Anggaran
Perma salahan
Solusi
-
-
-
91.56
-
-
-
185.640.000
81.97
-
-
-
74.774.000
226.000
99.70
100
-
-
7.405.000
0
100
-
-
-
Keuangan
Fisik
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
No
Dasar Hukum
Instansi Pemberi Tugas
SKPD Pelaksana
Program
Kegiatan
Sumber Anggaran
Jumlah Anggaran (Rp)
Realisasi (Rp)
Capaian Realisasi Pelaksanaan (%)
Sisa anggaran (Rp)
Keuangan
Perma salahan
Solusi
Fisik
2013
6
7
8
9
10
Surat Sekretariat Daerah Pemerintah Provinsi Jawa Timur Nomor 903/12.432/202/2013 Tanggal 17 Desember 2013 Surat Sekretariat Daerah Pemerintah Provinsi Jawa Timur Nomor 903/12.432/202/2013 Tanggal 17 Desember 2013 Surat Sekretariat Daerah Pemerintah Provinsi Jawa Timur Nomor 903/12.432/202/2013 Tanggal 17 Desember 2013 Surat Sekretariat Daerah Pemerintah Provinsi Jawa Timur Nomor 903/12.432/202/2013 Tanggal 17 Desember 2013
Sekretariat Daerah Pemerintah Provinsi Jawa Timur
Dinas Pendidikan Kabupaten Magetan
BKK
Kantin Kejujuran SMP dan SMA
APBD I
20.000.000
20.000.000
0
100
-
-
-
Sekretariat Daerah Pemerintah Provinsi Jawa Timur
Dinas Pendidikan Kabupaten Magetan
BKK
Peningkatan Mutu Pendidikan SMK
APBD I
500.000.000
495.951.000
4.049.000
99.92
100
-
-
Sekretariat Daerah Pemerintah Provinsi Jawa Timur
Dinas Pendidikan Kabupaten Magetan
BKK
Pelaksanaan Peringatan Hari Aksara Internasuonal Tingkat Provinsi
APBD I
7.500.000
7.5000.000
-
100
-
-
-
Sekretariat Daerah Pemerintah Provinsi Jawa Timur
Dinas Pendidikan Kabupaten Magetan
BKK
APBD I
20.000.000
20.000.000
-
100
-
-
-
Surat Sekretariat Daerah Pemerintah Provinsi Jawa Timur Nomor 903/12.432/202/2013 Tanggal 17 Desember 2013
Sekretariat Daerah Pemerintah Provinsi Jawa Timur
Dinas Pendidikan Kabupaten Magetan
BKK
Seleksi dan pembinaan Pendidik Dan Tenaga Kependidikan berprestasi Seleksi dan pembinaan apresiasi PTK PAUDNI Berprestasi
15.000.000
0
100
-
-
-
APBD I
15.000.000
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
No
Dasar Hukum
Instansi Pemberi Tugas
SKPD Pelaksana
Program
Kegiatan
Sumber Anggaran
JUMLAH
Jumlah Anggaran (Rp)
Realisasi (Rp)
Sisa anggaran (Rp)
5.219.505.000
4.892.970.000
326.535.000
Capaian Realisasi Pelaksanaan (%) Keuangan
Fisik
-
-
Perma salahan
Solusi
-
-
Perma salahan
Solusi
2. SKPD : RSUD dr. Sayidiman No
1
Dasar Hukum
Surat Pengesahan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran Nomor : SP DIPA 0-24.04.4. 052451 /2014 Tanggal 21 Oktober 2014
Instansi Pemberi Tugas
SKPD Pelaksana
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, Ditjen Bina Upaya Kesehatan
RSUD dr. Sayidiman Kabupaten Magetan
JUMLAH
Program
Pembinaan Upaya Kesehatan
Kegiatan
Pembinaan Upaya Kesehatan Rujukan
Sumber Anggaran
Jumlah Anggaran (Rp)
Realisasi (Rp)
APBN 10.000.000.000,00 1.853.736.000,00 Tugas Pembantuan
10.000.000.000,00 1.853.736.000,00
Sisa anggaran (Rp) 8.146.264.00,00
8.146.264.00,00
Capaian Realisasi Pelaksanaan (%) Keuang an 18,54
18,54
Fisik 18,54
18,54
DIPA terbit di akhir tahun anggaran, sehingga waktu untuk mengadakan lelang umum tidak cukup
DIPA diterbitkan di awal tahun anggaran
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
3. SKPD : DINAS PEKERJAAN UMUM BINA MARGA DAN CIPTA KARYA KABUPATEN MAGETAN
No
Dasar Hukum
Instansi Pemberi Tugas
SKPD Pelaksana
Program
Kegiatan
Sumber Anggaran
Jumlah Anggaran (Rp)
Realisasi (Rp)
Capaian Realisasi Pelaksanaan (%)
Sisa anggaran (Rp)
Keuangan
Fisik
Perma salahan
Solusi
1
DIPA No.033.05.5.5033 89/2014
Kementrian Pekerjaan Umum
DPU Bina Marga dan Cipta Karya
PNPM Mandiri Perkotaan
Pemb. Sarana Prasarana Lingkungan
APBN
4.678.750.000,00
4.678.750.000,00
-
100
100
-
-
2
DIPA No.033.05.1.5033 87/2014
Kementrian Pekerjaan Umum
DPU Bina Marga dan Cipta Karya
Program Pembangunan Infrastruktur Pedesaan
Pemb. Sarana Prasarana Infrastruktur Pedesaan
APBN
700.000.000
700.000.000
-
100
100
-
-
3
DIPA No.033.05.1.5033 87/2014
Kementrian Pekerjaan Umum
DPU Bina Marga dan Cipta Karya
Penyediaan Sanitasi dan Air minum Berbasis Masyarakat (PAMSIMAS II)
Pembangunan Jaringan Air Minum
APBN
880.000.000
880.000.000
-
100
100
-
-
-
-
-
-
JUMLAH
6.258.750.000,00
6.258.750.000
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
4. SKPD : Badan Ketahanan Pangan Kab. Magetan No 1
Dasar Hukum POK 2014
Instansi Pemberi Tugas BKP Provinsi Jatim
SKPD Pelaksana BKP Kab. Magetan
Program Program Peningkatan Divessifikasi Ketahanan Pangan Masyarakat
Kegiatan 1.Pengembangan Ketersediaan dan Penanganan rawan pangan 2. Pengembangan P2KP dan keamanan Pangan 3. DUK Managemen
Sumber Anggaran
Jumlah Anggaran (Rp)
Realisasi (Rp)
Sisa anggaran (Rp)
Capaian Realisasi Pelaksanaan (%)
APBN Dekon
90.000.000
84.000.000
6.000.000
Keuangan 93,33
APBN Dekon
158.500.000
156.914.256
1.585.744
98,99
100
APBN Dekon
30.000.000
23.410.000
6.590.000
78,03
100
278.500.000
264.324.256
14.175.744
94,90
100
Jumlah Anggaran (Rp)
Realisasi (Rp)
Sisa anggaran (Rp)
JUMLAH
Fisik 100
Perma salahan
Solusi
-
-
Perma salahan
Solusi
5. SKPD :Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Magetan No 1
Dasar Hukum UU. No. 17 Tahun 2003 tentang keuangan negara UU No. 1 Tahun 2004 tentang perbendaharaan negara UU No 23 Tahun 2013 tentang APBN
Instansi Pemberi Tugas Kementrian Dalam Negeri
SKPD Pelaksana Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil Kab Magetan
Program Penataan Administrasi Kependuduk an
Kegiatan Pengembangan Sistem Administrasi Kependudukan ( SAK ) Terpadu
Sumber Anggaran APBN
763.009.000
481.409.500
281.599.500
Capaian Realisasi Pelaksanaan (%) Keuangan 1.6 %
Fisik
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
No
Dasar Hukum
Instansi Pemberi Tugas
SKPD Pelaksana
Program
Kegiatan
Sumber Anggaran
Jumlah Anggaran (Rp)
Realisasi (Rp)
763.009.000
481.409.500
Sisa anggaran (Rp)
Capaian Realisasi Pelaksanaan (%) Keuangan
Fisik
1.6 %
-
Perma salahan
Solusi
-
-
TA 2014
JUMLAH
281.599.500
6. SKPD : Dinas Pertanian
No 1
Dasar Hukum DIPA Dinas Pertanian Kab Magetan No:DIPA -018.03.4.059149/ 2014 Tanggal 0512-2013
Instansi Pemberi Tugas Menteri Pertanian
SKPD Pelaksana Dinas Pertanian Kabupaten Magetan
Program Peningkatan Produksi Produktifitas dan mutu tanaman pangan untuk mencapai swasembada berkelanjutan
Kegiatan
Sumber Anggaran
Jumlah Anggaran (Rp)
Realisasi (Rp)
Sisa anggaran (Rp)
Capaian Realisasi Pelaksanaan (%)
Perma salahan
Solusi
Keuangan 75,29
Fisik 100
-
-
-
-
1. Pengelolaan produksi tanaman aneka kacang dan umbi
APBN
3.111.600.000
2.348.784.000
770.817.000
2. Pengelolaan Produksi Tanaman serealia
APBN
2.831.700.000
2.827.558.000
4.142.000
99,85
100
2. Pengelolaan sistem penyediaan benih tanaman pangan
APBN
40.000.000
34.014.000
5.986.000
85,04
100
3. Dukungan manajemen dan tehnis lainnya
APBN
70.000.000
67.426.000
2.574.000
96,32
100
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
No
Dasar Hukum
Instansi Pemberi Tugas
SKPD Pelaksana
Program
Kegiatan
Sumber Anggaran
JUMLAH
No 2
Dasar Hukum DIPA Dinas Pertanian Kab Magetan No:DIPA 018.04.4.059087/ 2014 Tanggal 05-122013
Instansi Pemberi Tugas Dinas Pertanian Propinsi Jawa Timur
SKPD Pelaksana Dinas Pertanian Kabupaten Magetan
JUMLAH
Jumlah Anggaran (Rp)
6.061.300.000
Program Program peningk atan produksi , produktif itas dan mutu produk tanaman hortikult ura berkelan jutan
Kegiatan - peningkatan produksi, produktifitas dan mutu produk tanaman buah berkelanjutan - peningkatan produksi, produktifitas dan mutu produk tanaman sayuran dan tanaman obat berkelanjutan - Pengembangan sistem perlindungan tanaman hortikultura - Dukungan manajemen dan tehnis lainnya pada dirjen hortikultura
Sumber Anggaran APBN
Jumlah Anggaran (Rp) 404.695.000
375.667.000
Realisasi (Rp)
Sisa anggaran (Rp)
5.277.781.000
783.519.000
Realisasi (Rp)
Sisa anggaran (Rp)
395.694.000
349.028.000
9.001.000
26.639.000
Capaian Realisasi Pelaksanaan (%) Keuangan
Fisik
87,07
100
Capaian Realisasi Pelaksanaan (%) Keuangan 97,78
97,93
Fisik 100
100
86.665.000
68.415.000
18.250.000
78,94
1000
121.000.000
105.860.500
15.139.500
87,49
1000
988.027.000
918.997.500
69.029.500
93,01
100
Perma salahan
Solusi
-
-
Perma salahan
Solusi
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
7. SKPD : Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi No 1
Dasar Hukum
Instansi Pemberi Tugas
SP – DIPAKemenakert 026.04.4.059622/2 rans RI 014
SKPD Pelaksana Dinsosnakert rans
Program
Kegiatan
Penempatan dan perluasan kesempatan kerja
Padat karya infrastruktur
Jumlah Anggaran (Rp)
Sumber Anggaran APBN
JUMLAH
Realisasi (Rp)
Capaian Realisasi Pelaksanaan (%)
Sisa anggaran (Rp)
528.520.000
516.120.000
12.400.000
Keuangan 98 %
528.520.000
516.120.000
12.400.000
-
Perma salahan
Solusi
Fisik 100
-
-
-
-
-
REALISASI PROGAM DAN KEGIATAN URUSAN KELUARGA BERENCANA DAN KELUARGA SEJAHTERA TAHUN 2014 Indikator Kinerja No 1 1
Program / Kegiatan 2 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran Penyediaan Jasa dan Pelayanan Administrasi Perkantoran
Realisasi
Indikator Kinerja
3
Tercapainya Kelancaran Kerja
Satuan
Kinerja
Anggaran (Rp)
Kinerja
Anggaran (Rp)
4
5
6
7
8
1 Paket
100
706.638.000,00
94,91
670.700.354,00
Capaian Kinerja (7/5*100%) 9
100
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Indikator Kinerja No 1 2
3
Program / Kegiatan
Realisasi
Indikator Kinerja
2 3 Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Pembangunan gedung UPTB PKS Kec. Barat, Karangrejo, Panekan kantor dan Takeran/ meningkatnya kinerja PPLKB,PLKB Pengadaan Kendaraan Meningkatnya peserta KB baru MKJP Dinas/operasional sesuai PPM tahun 2014 Pengadaan Mobil Pelayanan KB lebih maksimal pelayanan (DAK) Pemeliharaan PPLKB/PLKB/ Meningkatnya kinerja rutin/berkala PKB/PLKB perlengkapan gedung kantor Fasilitasi Forum Realisasinya pencapaian target Pelayanan Kesehatan Reproduksi Remaja Bagi Kelompok Sebaya Di Luar Sekolah Program Peningkatan Disiplin Aparatur Pengadaan Pakaian Prosentase PNS yang mendapatkan
Capaian Kinerja (7/5*100%)
Satuan
Kinerja
Anggaran (Rp)
Kinerja
Anggaran (Rp)
4
5
6
7
8
4 unit
100
839.376.000,00
98,21
824.326.000,00
100
1 unit
100
391.500.000,00
93,86
367.456.550,00
100
658.512.859,00
90,04
592.900.350,00
100
1 unit
9
1 Paket
100
421.920.000,00
89,17
376.234.000,00
100
6 unit
100
203.000.000,00
86,89
176.387.100,00
100
115
100
20.200.000,00
100
20.200.000,00
100
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Indikator Kinerja No
Program / Kegiatan
1
2 Dinas Beserta Perlengkapannya Program Keluarga Berencana Peningkatan Perlindungan Hak Reproduksi Individu Pembinaan Keluarga Berencana Pembinaan Kelompok Keluarga Berencana (PMKK) Sosialisasi Program Keluarga Berencana Percepatan Revitalisasi Program KB Program Kesehatan Reproduksi Remaja Memperkuat dukungan dan partisipasi masyarakat
4
5
Realisasi
Indikator Kinerja
3 sepatu dinas
PUS/Deteksi dini mulud rahim
Meningkatnya PSP bagi Insttitusi, Kader dan Remaja Meningkatnya PSP bagi Insttitusi, Kader dan Remaja Keluarga,masyarakat/terlaksananya Talkshow PUS dan masyarakat/terayominya masyarakat peserta KB
Capaian Kinerja (7/5*100%)
Satuan
Kinerja
Anggaran (Rp)
Kinerja
Anggaran (Rp)
4 pasang
5
6
7
8
960 peserta
100
75.000.000,00
92,29
67.106.500,00
100
150 orang 250 orabg
100
31.000.000,00
100
31.000.000,00
100
100
25.000.000,00
100
25.000.000,00
100
30.000.000,00
100
30.000.000,00
100
95.190.500,00
92,86
88.395.000,00
100
36 orang 1 paket
100
9
100 Remaja dan masyarakat / Meningkatnya pemahaman KBKS pada masyarakat luas
1 paket
100
65.000.000,00
97,86
63.610.000,00
100
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Indikator Kinerja No
Program / Kegiatan
1 6
2 Program pelayanan kontrasepsi Pelayanan pemasangan kontrasepsi KB Program pembinaan peran serta masyarakat dalam pelayanan KB/KR yang mandiri Pembinaan dan peningkatan pengelolaan administrasi kelompok UPPKS Pengembangan potensi PPKBD Pengembangan Potensi PPKBD Kabupaten Magetan Pembinaan Kelompok Usaha Mandiri Program Pembangunan
7
8
Realisasi
Indikator Kinerja
Capaian Kinerja (7/5*100%)
Satuan
Kinerja
Anggaran (Rp)
Kinerja
Anggaran (Rp)
4
5 100
6
7
8
PUS/Peserta KB Baru MOP, IUD, dan Implant
200 orang
100
47.806.500,00
67,36
32.200.900,00
100
Kel. UPPKS/Tercapainya kualitas hasil usaha UPPKS
600 orang
100
60.000.000,00
100
60.000.000,00
100
1340 orang 235 desa
100
440.000.000,00
99,87
439.427.900,00
100
100
67.500.000,00
95,36
64.370.200,00
100
1 tahun
100
280.683.133,00
100
280.683.133,00
100
3
PPKBD/Kelancaran pelaksanaan program KB di desa Seluruh Keluarga/Tersedia data operasional program (pendataan keluarga) Kelompok UPPKS/Lancarnya sirkulasi modal dari KUKM
9 100
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Indikator Kinerja No
Program / Kegiatan
1
2 pusat pelayanan informasi dan konseling KKR Pendirian Pusat Pelayanan Informasi dan Konseling KRR Program pengembangan bahan informasi Tentang Pengasuhan dan Pembinaan Tumbuh Kembang Anak Pengumpulan Bahan Informasi Tentang Pengasuhan dan Pembinaan Tumbuh Kembang Anak Program Pengembangan Model Operasional BKBPosyandu-PADU
9
10
Realisasi
Indikator Kinerja
Capaian Kinerja (7/5*100%)
Satuan
Kinerja
Anggaran (Rp)
Kinerja
Anggaran (Rp)
3
4
5
6
7
8
Jumlah yang mengikuti Sosialisasi sebayak 330 peserta
6 kegiatan
100
45.000.000,00
91,98
41.391.750,00
100
93 unit
100
279.353.230,00
65,79
183.783.500,00
100
Kelompok BKB mendapatkan Media Interaksi berupa BKB KIT
9
100
Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
Indikator Kinerja No
Program / Kegiatan
1
2 Pengkajian Pengembangan Model Operasional BKBPosyandu-PADU
Realisasi
Indikator Kinerja
3 Pemberian Operasional bagi Kelompok BKB terbaik di Tingkat Kecamatan
JUMLAH
Satuan
Kinerja
4 1 tahun
5 100
Anggaran (Rp)
Kinerja
Anggaran (Rp)
6 43.770.000,00
7 93,12
8 40.760.200,00
4.826.450.222,00
92,74
44.759.334.367,00
Capaian Kinerja (7/5*100%) 9 100
92,74
Informasi Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
b. Permasalahan dan Solusi Permasalahan Target MOP 35 akseptor tercapai 12 akseptor disebabkan : Adanya persepsi yang salah dari sebagian masyarakat terhadap MOP Sebagian tokoh agama berpendapat bahwa MOP diharamkan Sebagian besar masyarakat berpendapat bahwa KB adalah urusan wanita Solusi Pemberian KIE yang berkesinambungan kepada masyarakat dan tokohtokoh Agama Advokasi kepada stakeholder c. Kegiatan Tahun 2014 Yang Tidak Terlaksana (Dana Tidak Terserap) No
SKPD
Program/ Kegiatan
-
-
Jumlah
Jumlah Anggaran (Rp) -
Alasan Tidak Terserap -
Informasi Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
BAB V PENYELENGGARAAN TUGAS UMUM PEMERINTAHAN
Pemerintahan daerah dalam rangka meningkatkan penyelenggaraan otonomi daerah perlu memperhatikan hubungan antar susunan pemerintahan dan antara pemerintahan daerah lainnya untuk mengembangkan potensi dan keanekaragaman daerah. Aspek hubungan wewenang memperhatikan kekhususan dan keragaman daerah dalam sistem NKRI. Sedangkan aspek hubungan keuangan, pelayanan umum, pemanfaatan sumber daya alam dan sumberdaya lainnya dilaksanakan secara adil dan selaras. Dalam penyelenggaraan pemerintahan daerah, disamping melaksanakan penyelenggaraan urusan pemerintahan daerah dan tugas pembantuan, Pemerintah Daerah juga melaksanaan penyelenggaraan tugas umum pemerintahan. Tugas Umum Pemerintahan meliputi program dan kegiatan, sumber dan jumlah anggaran, permasalahan dan solusi dari penyelenggaraan tugas umum pemerintahan berupa kerjasama antar daerah, kerjasama dengan pihak ketiga, koordinasi dengan instansi vertikal,
pembinaan batas wilayah, pencegahan dan penanggulangan bencana,
pengelolaan
kawasan
khusus
yang
menjadi
penyelenggaraan ketentraman dan ketertiban umum.
kewenangan
daerah,
serta
Informasi Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
BAGIAN ADMINISTRASI PEMERINTAHAN UMUM SETDAKAB. MAGETAN
A. KERJASAMA ANTAR DAERAH SKPD : BAGIAN ADMINISTRASI PEMERINTAHAN UMUM SETDAKAB. MAGETAN
No
1.
Daerah Yang Diajak Kerjasama
Kab. Karanganyar Kab. Wonogiri Kab. Sragen Kab. Pacitan Kab. Ngawi Kab. Ponorogo
Dasar Hukum
Keputusan Bersama Bupati Karanganyar, Bupati Wonogiri, Bupati Sragen, Bupati Magetan, Bupati Pacitan, Bupati Ngawi dan Bupati Ponorogo No. 100/9/2014 No. 11a/KSB/2014 No. 181/009/001/2014 No. 134.4/12/403.013/ 2014 No. 181/ /408.21/2014 No. 130/03.17/404.011/ 2014
Bidang Kerjasama
SKPD penyeleng garaan Kerjasama antar daerah Bagian Administr asi Pemerinta han Umum Setdakab. Magetan
Alokasi anggaran (Rp)
Realisasi Anggaran (Rp)
Sisa Anggaran (Rp)
Capaian Realisasi Pelaksanaan (%) Keu angan
Fisik
Jangka Waktu Kerjasa ma 2 tahun
Hasil
Pembentu kan Badan Kerjasama Antar Daerah (BKAD) KARISMAP AWIROGO
Perma salahan
Solusi
-
-
Informasi Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
No
2
Daerah Yang Diajak Kerjasama
Kab. Karanganyar Kab. Wonogiri Kab. Sragen Kab. Pacitan Kab. Ngawi Kab. Ponorogo
Dasar Hukum
No. 134/373/405.01.1/ 2014 Tentang Pembentukan Badan Kerjasama Antar Daerah (BKAD) KARISMAPAWIROGO Kesepakatan Bersama Bupati Karanganyar, Bupati Wonogiri, Bupati Sragen, Bupati Magetan, Bupati Pacitan, Bupati Ngawi dan Bupati Ponorogo No. 100/8/2014 No. 11b/KSB/2014 No. 181/010/001/2014 No. 134.4/13/403.013/2014 No. 181/07/408.21/2014 No. 130/03.16/404.011/201 4 No. 134.4/372/405.01.1/20 14 Tentang Kerjasama Daerah (
Bidang Kerjasama
a. b. c. d. e. f. g. h. i.
j. k. l. m.
n. o.
Pendidikan Pertanian Kesehatan Pekerjaan Umum Pertambangan & energy Kehutanan & Perkebunan Perindustrian & Perdagangan Perkoperasian Pemukiman & Lingkungan Hidup Kepariwisataan Ketenaga kerjaan Kependudukan Penataan Ruang di Wilayah Perbatasan Penanaman Modal Investasi
SKPD penyeleng garaan Kerjasama antar daerah
Bagian Administr asi Pemerinta han Umum Setdakab. Magetan
Alokasi anggaran (Rp)
45.000.000,00
Realisasi Anggaran (Rp)
38.435.000,00
Sisa Anggaran (Rp)
6.565.000,00
Capaian Realisasi Pelaksanaan (%) Keu angan
Fisik
Jangka Waktu Kerjasa ma
94,9
100
1 tahun
Hasil
Pembahas an Draft Perjanjian Kerjasama Bidang Peternaka n dan Bidang Infrastrukt ur
Perma salahan
Solusi
-
-
Informasi Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
No
Daerah Yang Diajak Kerjasama
Dasar Hukum
Bidang Kerjasama
SKPD penyeleng garaan Kerjasama antar daerah
Alokasi anggaran (Rp)
Realisasi Anggaran (Rp)
Sisa Anggaran (Rp)
Capaian Realisasi Pelaksanaan (%) Keu angan
Fisik
94,9
100
Jangka Waktu Kerjasa ma
Hasil
Perma salahan
Solusi
p. Sosial q. Bidang-bidang lain sesuai kebutuhan daerah JUMLAH
45.000.000,00
38.435.000,00
6.565.000,00
B. KERJA SAMA DAERAH DENGAN PIHAK KETIGA SKPD : BAGIAN ADMINISTRASI PEMERINTAHAN UMUM SETDAKAB. MAGETAN
N o
Mitra Pihak Ketiga
Dasar Hukum
Bidang Kerjasama
Nama Kegiat an
SKPD Yang Melaksa nakan Nama SKPD
1
-
-
-
-
-
JUMLAH
Sumber Anggaran
Jumlah Anggaran (Rp)
Realisasi Anggaran (Rp)
Jangka Waktu
Hasil/ Output
Perm asala han
Solu si
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
Informasi Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
C. KOORDINASI DENGAN INSTANSI VERTIKAL DI DAERAH SKPD : BAGIAN ADMINISTRASI PEMERINTAHAN UMUM SETDAKAB. MAGETAN
N o 1
Forum Koordinasi Rapat Koordinasi Unsur Muspida
Materi Koordinasi
Instansi Vertikal Yang Terlibat
Sumber Anggaran
a. Pembahasan a. Polres Magetan Permasalahan b. Kodim 0804 Jamaah MTA Magetan b. Pembahasan c. Kejaksaan permasalahan Negeri Pemerintahan Magetan Desa terkait berlakunya UU No 6 Tahun 2014 tentang Desa
APBD Kab. Magetan
JUMLAH
D. PEMBINAAN BATAS WILAYAH
Jumlah Anggaran (Rp.)
Realisasi Anggaran (Rp)
131.250.000,00
80.434.000,00
131.250.000,00
80.434.000,00
SKPD Yang Melaksanakan Bagian Administrasi Pemerintahan Umum Setdakab. Magetan
Jumlah Kegiatan Koordinasi
Hasil Dan Manfaat Koordinasi
Tindak Lanjut Hasil Koordinasi
10 Kali
Meningkatnya koordinasi lintas sektoral dan kesepahaman program kegiatan Muspida
a. Penyelesaia n permasalah an jamaah MTA b. Kesepaham an terkait berlakunya UU No 6 Tahun 2014 tentang Desa
Hal Lain Yang Perlu Untuk Dilaporkan -
Informasi Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
SKPD : BAGIAN ADMINISTRASI PEMERINTAHAN UMUM SETDAKAB. MAGETAN NO.
Sengketa Batas Wilayah yang terjadi
Solusi yang dilakukan dan tingkat penyelesaian (Selesai/ Belum Selesai)
SKPD yang melakukan pembinaan batas Wilayah
Keterangan
-
-
-
-
E. PENCEGAHAN DAN PENANGULANGAN BENCANA SKPD : BAGIAN ADMINISTRASI PEMERINTAHAN UMUM SETDAKAB. MAGETAN
Penanggulang annya
Status Bencana (Nasional,Region al/Prop. Atau Lokal /Kab/Kota)
Sumber Dana
Alokasi Anggaran (Rp)
Realisasi Anggaran (Rp)
Sisa Anggaran (Rp)
Skpd Yang Menangani
Antisipasi Daerah Dalam Menghadapi Kemungkinan Bencana
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
JUMLAH
F. PENGELOLAAN KAWASAN KHUSUS
Potensi Bencana Yang Diperkirakan Terjadi
Informasi Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
SKPD : BAGIAN ADMINISTRASI PEMERINTAHAN UMUM SETDAKAB. MAGETAN
No.
Jenis Kawasan Khusus Yang Menjadi Kewenangan Daerah
Skpd Yang Menangani
Sumber Dana
Alokasi Anggaran (Rp)
Realisasi Anggaran (Rp)
Permasalahan
Solusi
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
JUMLAH
G. PENYELENGGARAAN KETENTRAMAN DAN KETERTIBAN UMUM SKPD : BAGIAN ADMINISTRASI PEMERINTAHAN UMUM SETDAKAB. MAGETAN
No.
-
Jenis Gangguan Yang Terjadi ( Konflik Berasis Sara, Anarkis, Separatisme, Dll ) -
SKPD Sumber Yang Dana Menangani
JUMLAH
-
-
Alokasi Anggaran (APBD)
Sisa Realisasi Anggaran (Rp.) (Rp)
Penanggulangan
Kendala
Keikut Sertaan Aparat
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
Informasi Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH ( B PB D )
A. KERJASAMA ANTAR DAERAH SKPD : BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH
N o -
Daerah Yang Diajak Kerjasama
Dasar Hukum
-
-
Capaian Realisasi Pelaksanaan (%) Keu Fisik angan
Bidang Kerjasama
SKPD penyelenggaraan Kerjasama antar daerah
Alokasi anggaran (Rp)
Realisasi Anggaran (Rp)
Sisa anggaran (Rp)
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
JUMLAH
B. KERJA SAMA DAERAH DENGAN PIHAK KETIGA
Jangka Waktu Kerjasam a
Hasil
Permasa lahan
Solusi
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
Informasi Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
SKPD : BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH
No
Mitra Pihak Ketiga
Dasar Hukum
Bidang Kerjasama
Nama Kegiatan
-
-
-
-
SKPD Yang Jumlah Melaks Sumber Anggaran anakan Anggaran (Rp) Nama SKPD
Realisasi Anggaran (Rp)
Jangk a Wakt u
Hasil/ Output
Permas alahan
Solusi
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
JUMLAH
C. KOORDINASI DENGAN INSTANSI VERTIKAL DI DAERAH
-
-
Informasi Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
SKPD : BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH
No. 1
Forum Koordinasi
Materi Koordinasi
Instansi Vertikal Yang Terlibat
Belanja Tidak Terduga (BTT) Bencana Alam Kekeringan Tahun 2014
Belanja Tidak Terduga (BTT) Bencana Alam Kekeringan Tahun 2014
Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Jawa Timur
JUMLAH
D. PEMBINAAN BATAS WILAYAH
Sumber Anggaran BPBD Provinsi Jawa Timur (Hibah)
Jumlah Anggaran (Rp.)
Realisasi Anggaran (Rp)
39.888.000
39.750.000 Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Magetan
39.888.000
39.75.000
Skpd Yang Melaksanakan
Jumlah Kegiatan Koordinasi
Hasil Dan Manfaat Koordinasi
Tindak Lanjut Hasil Koordinasi
Hal Lain Yang Perlu Untuk Dilaporkan
1 Kegiatan
Pemberian Bantuan Air Bersih kepada korban kekeringan di wilayah Kabupaten Magetan (Trosono, Sayutan, Kel. Parang, Pragak, Nglopang, Mategal, Joketro, Balegondo)
Pemberian Bantuan Air Bersih kepada korban kekeringan di wilayah Kabupaten Magetan pada bulan Oktober s/d November 2014
Nomor MuO : 360/1159/222.0 1/ 2014, tanggal 9-10-2014
Informasi Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
SKPD : BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH NO.
Sengketa Batas Wilayah yang terjadi
Solusi yang dilakukan dan tingkat penyelesaian (Selesai/ Belum Selesai)
SKPD yang melakukan pembinaan batas Wilayah
Keterangan
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
E. PENCEGAHAN DAN PENANGULANGAN BENCANA SKPD : BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH
Penanggulang annya
Status Bencana (Nasional,Region al/Prop. Atau Lokal /Kab/Kota)
Sumber Dana
Alokasi Anggaran (Rp)
Realisasi Anggaran (Rp)
Sisa Anggaran (Rp)
Skpd Yang Menangani
Antisipasi Daerah Dalam Menghadapi Kemungkinan Bencana
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
JUMLAH F. PENGELOLAAN KAWASAN KHUSUS
Potensi Bencana Yang Diperkirakan Terjadi
Informasi Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
SKPD : BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH
No.
Jenis Kawasan Khusus Yang Menjadi Kewenangan Daerah
Skpd Yang Menangani
Sumber Dana
Alokasi Anggaran (Rp)
Realisasi Anggaran (Rp)
Permasalahan
Solusi
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
JUMLAH G. PENYELENGGARAAN KETENTRAMAN DAN KETERTIBAN UMUM SKPD : BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH
No.
Jenis Gangguan Yang Terjadi ( Konflik Berasis Sara, Anarkis, Separatisme, Dll )
SKPD Sumber Yang Dana Menangani
-
-
-
Alokasi Anggaran (APBD)
Sisa Realisasi Anggaran (Rp.) (Rp)
Penanggulangan
Kendala
Keikut Sertaan Aparat
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
JUMLAH
DINAS SOSIAL TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI
Informasi Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
A. KERJASAMA ANTAR DAERAH SKPD : DINAS SOSIAL TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI
No
1.
Daerah Yang Diajak Kerjasama
Kab.Banyuasi n Propinsi Sumatra Selatan
Dasar Hukum
NASKAH KSAD No.475.1/104 /2014, Nomor: 475/20/403.0 13/2014
SKPD penyelenggaraan Kerjasama antar daerah
Bidang Kerjasama
Transmigrasi
-
Kab.Magetan Kab.Banyuasin
Alokasi anggaran (Rp)
241.500.000
Realisasi Anggaran (Rp)
235.680.565
Sisa anggaran (Rp)
5.819.435
Capaian Realisasi Pelaksanaan (%) Keu Fisik angan 97,59
100
Jangka Waktu Kerjasama
2014 - 2018
Hasil
Terlaksanany a KSAD dengan Kab.Banyuasi n Sumatra
Permasa lahan
Tahun 2014 diiren
Diprogramkan
canakan 2(dua) K
Untuk tahun berikutnya serta lebih ditingkatkan koordinasi dengan Dirjen Transmigrasi RI maupun daerah daerah calon penerima calon transmigrasi
SAD yg sedianya sudah mengadakan penjajagan namun daerah tersebut blm dpt persetujuan dari Dirjen Ketransmigrasian RI JUMLAH
241.500.000
235.680.565
5.819.435
97,59
100
2014 - 2018
Solusi
Informasi Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
B. KERJA SAMA DAERAH DENGAN PIHAK KETIGA SKPD : DINAS SOSIAL TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI
N o
Mitra Pihak Ketiga
Dasar Hukum
Bidang Kerjasama
Nama Kegiatan
SKPD Yang Jumlah Melaks Sumber Anggaran anakan Anggaran (Rp) Nama SKPD
Realisasi Anggaran (Rp)
Jangka Waktu
Hasil/ Output
Permas alahan
Solusi
JUMLAH
C. KOORDINASI DENGAN INSTANSI VERTIKAL DI DAERAH SKPD : DINAS SOSIAL TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI
o.
Forum Koordinasi
Materi Koordinas i
JUMLAH
D. PEMBINAAN BATAS WILAYAH
Instansi Vertikal Yang Terlibat
Sumber Anggaran
Jumlah Anggara n (Rp.)
Realisasi Anggaran (Rp)
Skpd Yang Melaksanaka n
Jumlah Kegiatan Koordinas i
Hasil Dan Manfaat Koordinasi
Tindak Lanjut Hasil Koordinas i
Hal Lain Yang Perlu Untuk Dilaporkan
Informasi Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
SKPD : DINAS SOSIAL TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI
NO.
Sengketa Batas Wilayah yang terjadi
Solusi yang dilakukan dan tingkat penyelesaian (Selesai/ Belum Selesai)
SKPD yang melakukan pembinaan batas Wilayah
Keterangan
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
E. PENCEGAHAN DAN PENANGULANGAN BENCANA SKPD : DINAS SOSIAL TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI
Penanggulang annya
Status Bencana (Nasional,Regional /Prop. Atau Lokal /Kab/Kota)
Sumber Dana
Alokasi Anggaran (Rp)
Realisasi Anggaran (Rp)
Sisa Anggaran (Rp)
Skpd Yang Menangani
Antisipasi Daerah Dalam Menghadapi Kemungkinan Bencana
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
JUMLAH
Potensi Bencana Yang Diperkirakan Terjadi
Informasi Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
F. PENGELOLAAN KAWASAN KHUSUS SKPD : DINAS SOSIAL TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI
No.
Jenis Kawasan Khusus Yang Menjadi Kewenangan Daerah
Skpd Yang Menangani
Sumber Dana
Alokasi Anggaran (Rp)
Realisasi Anggaran (Rp)
Permasalahan
Solusi
1
-
-
-
-
-
-
-
JUMLAH G. PENYELENGGARAAN KETENTRAMAN DAN KETERTIBAN UMUM SKPD : DINAS SOSIAL TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI
No.
1
Jenis Gangguan Yang Terjadi ( Konflik Berasis Sara, Anarkis, Separatisme, Dll ) -
SKPD Sumber Yang Dana Menangani
JUMLAH
-
-
Alokasi Anggaran (APBD) -
Sisa Realisasi Anggaran (Rp.) (Rp) -
-
Penanggulangan
Kendala
Keikut Sertaan Aparat
-
-
-
Informasi Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Magetan Tahun 2014
BAB VI PENUTUP Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kepada Pemerintah Tahun 2014 merupakan tolok ukur capaian kinerja Kepala Daerah dalam menjalankan penyelenggaraan
Pemerintahan,
pelaksanaan
pembangunan
dan
pelayanan
masyarakat dalam kurun waktu satu tahun anggaran, dimana LPPD ini juga memuat keberhasilan dalam melaksanakan program dan kegiatan yang telah dicapai termasuk permasalahan yang belum mendapatkan penyelesaian selama satu tahun anggaran. Keberhasilan capaian program dan kegiatan merupakan komitmen dan konsistensi semua pihak baik aparatur Pemerintah Daerah, unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah, para anggota DPRD dan partisipasi masyarakat. Perhargaan yang setinggi tingginya disampaikan kepada semua pihak atas kerjasama yang baik sehingga seberat apapun tantangan yang dihadapi dapat terselesaikan dengan baik, yang muaranya dapat tercipta suasana Magetan yang kondusif. Selanjutnya kami berharap, laporan ini bisa jadi pertimbangan bagi Pemerintah dalam memberikan penilaian atas kinerja Pemerintah Kabupaten Magetan dalam Penyelenggaraan Pemerintahan, Pelaksanaan Pembangunan dan Pelayanan Masyarakat selama tahun 2014.
Magetan,
Maret 2015
BUPATI MAGETAN ttd
Drs. H. SUMANTRI, MM