LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH ORGANISASI PERANGKAT DAERAH (LKj IP-OPD) DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KOTA MAGELANG TAHUN 2016
DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL Jl.Veteran No. 7 Telp. (0293) 362070, Fax. (0293) 362072 e-mail :
[email protected] website : dispendukcapil.magelangkota.go.id MAGELANG 56117
LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH ORGANISASI PERANGKAT DAERAH (LKj IP-OPD) DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KOTA MAGELANG TAHUN 2016
DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL Jl.Veteran No. 7 Telp. (0293) 362070, Fax. (0293) 362072 e-mail :
[email protected] website : dispendukcapil.magelangkota.go.id MAGELANG 56117
(i)
KATA PENGANTAR Visi rencana strategis (Renstra) Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang sesuai dokumen renstra Dinas tahun 2016-2021 ikut menyukseskan visi RPJM-D Kota Magelang 2016-2021 yaitu : “MAGELANG SEBAGAI KOTA JASA YANG MODERN DAN CERDAS YANG DILANDASI MASYARAKATNYA YANG SEJAHTERA DAN RELIGIUS”.
Melalui
visi
tersebut
akan
diwujudkan
Peningkatan
Pelayanan Administrasi Kependudukan yang sejalan dengan tuntutan pelayanan yang Profesional Memenuhi Standar Teknologi Informasi, Dinamis, Tertib dan Tidak Diskriminatif dengan melaksanakan Misi I yaitu : Meningkatkan sumber daya manusia aparatur yang berkualitas dan profesional dengan mengoptimalkan kemajuan teknologi sebagai dasar terciptanya pemerintahan yang bersih serta tanggap terhadap pemenuhan aspirasi masyarakat, mampu meningkatkan dan mengelola potensi daerah dalam rangka efektifitas dan efisiensi pelayanan kepada masyarakat
didukung
partisipasi
masyarakat
dalam
rangka
meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Pertanggungjawaban tugas pokok dan fungsi dalam pelaksanaan nya sesuai Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah, Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi
Pemrintah,
Peraturan
Menteri
Pendayagunaan
Aparatur
Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja, dan Tata Review atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah serta sesuai Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2016 Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang ii
Nomor 12 Tahun 2015 tentang Pedoman Evaluasi atas Implementasi Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) dapat diukur tingkat keberhasilan pencapaian kinerjanya selama kurun waktu 1 (satu) tahun. Dengan tersusunnya Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) tahun 2016 diharapkan : 1. Semakin meningkatnya ketercapaian tuntutan masyarakat terhadap penyelenggaraan
pemerintahan
yang
baik
dan
bersih
(good
governance dan clean government); 2. Mendorong
pengembangan
dan
penerapan
sistem
pertanggungjawaban yang jelas, terukur, efektif dan tepat yang dikenal dengan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP); 3. Capaian Kinerja Dinas akan dapat diketahui secara pasti sehingga dapat menjadi bahan evaluasi untuk meningkatkan kinerja pada tahun yang akan datang; 4. Merupakan masukan dan umpan balik dari pihak-pihak yang berkepentingan dalam rangka meningkatkan kinerja instansi Dinas Kependudukan dan Pencatatan SipilKota Magelang. Semoga dengan telah tersusunnya Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKj IP) Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang tahun 2016 ini dapat bermanfaat semua pihak.
Magelang,
April 2017
KEPALA DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KOTA MAGELANG
Drs. H A R T O K O Pembina Utama Muda NIP. 19581117199003 1 002
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2016 Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang iii
RINGKASAN EKSEKUTIF
Dalam Rencana Strategis Dinas
Kependudukan dan Pencatatan
Sipil Kota Magelang Tahun 2016-2021, dalam kinerjanya berorientasi dan mendukung penuh pada terwujudnya visi RPJM-D Kota Magelang Tahun 2016-2021, yaitu : “TERWUJUDNYA KOTA MAGELANG SEBAGAI KOTA JASA YANG MODERN DAN CERDAS YANG DILANDASI MASYARAKATNYA YANG SEJAHTERA DAN RELIGIUS” dengan mengemban amanat Misi 1, yaitu
:
MENINGKATKAN
SUMBER
DAYA
MANUSIA
APARATUR
YANG
BERKUALITAS DAN PROFESIONAL DENGAN MENGOPTIMALKAN KEMAJUAN TEKOLOGI SEBAGI DASAR TERCIPTANYA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH SERTA TANGGAP TERHADAP PEMENUHAN ASPIRASI MASYARAKAT, MAMPU
MENINGKATKAN
DAN
MENGELOLA
POTENSI
DAERAH
DALAM
RANGKA EFEKTIFITAS DAN EFISIENSI PELAYANAN KEPADA MASYARAKAT DIDUKUNG PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM RANGKA MENINGKATKAN KESEJAHTERAAN MASYARAKAT.
Untuk mewujudkan hal tersebut kebijakan yang dilaksanakan dalam mengemban amanat Misi 1 RPJM-D Kota Magelang Tahun 20162021 adalah sebagai berikut :
1. Meningkatkan cakupan pelayanan kependudukan; 2. Pengembangan sistem aplikasi penerbitan dokumen kependudukan; 3. Mendukung tercapainya Kota Magelang sebagai Kota Jasa yang Modern dan Cerdas dengan Mewujudkan Pelayanan yang Berbasis eservant (pelayanan berbasis teknologi dan terstandarisasi); 4. Mewujudkan tercapainya Cakupan SPM.
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2015 Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang vii
Berdasarkan pengukuran kinerja kegiatan dan tingkat pencapaian sasaran, nilai capaian kinerja Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang pada tahun 2016 pada Misi-1 dengan Sasaran : Terwujudnya Pelayanan Kependudukan dan Pencatatan Sipil yang Cepat, Tepat dan Akurat Berbasis Teknologi Informasi mencapai nilai 96, 25 % atau dikategorikan sangat berhasil. Hal ini didukung dengan pencapaian cakupan penduduk memiliki KTP-el sebesar : 95,29 %; cakupan penduduk memiliki KIA sebesar : 36,22 %; kepemilikian akta kelahiran per 1000 penduduk sebesar : 924 orang; persentase kepemilikan kartu keluarga (KK) di Kota Magelang sebesar : 99,36%; persentase kepemilikan akta kematian sebesar : 41,29 %; cakupan
penerbitan kutipan akta kelahiran sebesar : 89,70 % dan
untuk cakupan penerbitan akta perkawinan, cakupan penerbitan akta perceraian, cakupan penerbitan akta kutipan II, cakupan penerbitan akta pengakuan anak, cakupan penerbitan akta pengesahan anak, cakupan penerbitan catatan pinggir pada akta kelahiran karena perubahan nama, cakupan penerbitan cakupan catatan pinggir pengangkatan anak masingmasing sebesar :100 %. Sedangkan untuk Program Pelayanan Administrasi Perkantoran ada beberapa kegiatan yang capaiannya di bawah 50 % antara lain : penyediaan jasa surat-menyurat sebesar : 31,25 %, hal ini dikarenakan volume pengiriman surat-menyurat frekuensinya lebih sedikit tetapi dengan biaya yang lebih tinggi; penyediaan bahan logistik kantor sebesar : 6,6 %, hal ini dikarenakan adanya kerusakan genset.
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2015 Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang viii
Halaman Judul ……………………………………………………………....
i
Kata Pengantar …………….....………………………………………….....
ii
Daftar Isi ………………………………..……………………………………..
v
Daftar Tabel dan Gambar ………………………………………………….
vi
Ringkasan Eksekutif ………………………………………………….…….
vii
Bab I
PENDAHULUAN A. Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKj IP) Dinas Kependudukan
dan
Pencatatan
Sipil
Kota
Magelang ………………………………………………….. B. Gambaran
Umum
Dinas
Kependudukan
dan
Pencatatan Sipil Kota Magelang …………….……..…. C. Sistematika Kependudukan
Penyusunan dan
LKj
IP
Pencatatan
17
Dinas
Sipil
Kota
Magelang …………………………………………………... Bab II
1
25
PERENCANAAN KINERJA A. Rencana Strategis Tahun 2016 -2021 ………….…....
26
B. Rencana Kinerja Tahunan dan Penetapan Kinerja Tahun 2016 ……………………………………….…….… Bab III
Bab IV
30
AKUNTABILITAS KINERJA A. Capaian Kinerja Organisasi……………...……….…….
34
B. Pengukuran Kinerja …………………………….………..
40
C. Evaluasi dan Analisis Capaian Kinerja …….………..
41
D. Akuntabilitas Keuangan ………………………….……..
50
PENUTUP A. Kesimpulan …………………………………..….………...
52
B. Strategi Peningkatan Kinerja ………………….……….
53
C. Strategi
Pemecahan
Masalah
dan
Langkah
Antisipatif ……………………..…………………………...
54
Lampiran - Lampiran …………………………………………….……….…
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2016 Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang v
Tabel 1.1
Tabel Mobilitas dan Mutasi Penduduk Kota Magelang Tahun 2016 .................................................................
Tabel 1.2
13
Jumlah Pegawai Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota
Magelang
Berdasarkan
Golongan
dan
Tingkat
Pendidikan Tahun 2016................................................. Tabel 1.3
19
Jumlah Pegawai Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang Berdasarkan Eselon dan Non Eselon Tahun 2016 .................................................................
20
Tabel 1.4
Sarana dan Prasarana Kantor Kondisi Tahun 2016 ..........
21
Tabel 2.1
Program
dan
Anggaran
Perjanjian
Kinerja
Dinas
Kependudukan dan Pencatatan Sipil .................................. Tabel 2.2
Sasaran, Indikator Kinerja, dan Target Perjanjian Kinerja Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil ........................
Tabel 2.3
33
Program dan Anggaran Perjanjian Kinerja Tahun 2016 .......................................................................................
Tabel 3.2
Capaian
Target
Berdasarkan
dan
Realisasi
Perjanjian
Kinerja
Indikator
34
Sasaran,
Tahun
2016
....................................................................................... Tabel 3.3
35
Capaian Indikator Sasaran Berdasarkan Target Renstra 2016 - 2021 ……………………………………………………………
Tabel 3.4
31
Program dan Anggaran Perjanjian Kinerja Tahun 2016 .......................................................................................
Tabel 3.1
31
36
Realisasi Capaian Indikator Kinerja Utama Renstra Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Tahun 2016-2021, Pada Tahun 2016 …………………………………………………….
37
Tabel 3.5
Evaluasi Kinerja Per Tujuan ……………………………………...
46
Tabel 3.6
Realisasi Anggaran Tahun Anggaran 2016 ……………………
50
Gambar 1.1
Struktur Organisasi Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang ………………………………………………..
1
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2016 Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang vi
BAB I PENDAHULUAN A. LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKj IP) DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KOTA MAGELANG a) Dasar Pembentukan Organisasi Struktur
Bagan
Organisasi
Perangkat
Daerah
Dinas
Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang dibentuk berdasarkan Peraturan Daerah Kota Magelang Nomor
3 Tahun
2016, Tanggal 31 Agustus 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah. b) Struktur Organisasi Struktur Organisasi Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang yang dibentuk berdasarkan Peraturan Daerah Kota Magelang Nomor 3 Tahun 2016, Tanggal 31 Agustus 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah digambarkan dalam Struktur Organisasi Gambar 1.1 sebagai berikut : Struktur Organisasi Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang KEPALA DINAS Drs. HARTOKO NIP. 19581117199003 1 002
SEKRETARIS Drs. BAMBANG SUPRAWATA NIP. 19611021 199203 1 002
KA SUB.BAG.PERENC DAN KEUANGAN AGUS SUHARTONO,SE. M.Si NIP. 19680418 198903 1 008
KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL -
KABID. PELAY. PENDAFTARAN KEPENDUDUKAN TRUSTIARININGSIH, SS NIP. 19620621 199503 2 002
KASI. IDENTITAS PENDUDUK SISKA YUNI HARTANTI, SE NIP. 19840625 2010012035
KASI. PINDAH DATANG DAN PENDATAAN PENDUDUK RETA KUMALASARI, SP, Msi NIP. 19760710 200003 2 006
KABID. PELAY. PENCATATAN SIPIL ENDRAT ENERGIARSIO, SIP NIP. 19670525 199803 1 007
KASI. KELAHIRAN & KEMATIAN NUROECHAH, S.Sos NIP. 19611210 198206 2 003
KASI. PERKAWINAN, PERCE RAIAN, PERUB. STATUS ANAK & PEWARGANEGARAAN SUWARTI, SH NIP. 19680204 198603 2 003
KA.SUB.BAG UMUM & KEPEGAWAIAN AZIS AGUS SUSIANTO, SH NIP. 19611001 199009 1 001
KABID. PIAK & PEMANFAATAN DATA Ir. AGUNG WIDHIANTORO,MT NIP. 19690318 199603 1 004
KASI. PENGELOLAAN INFORMASI ADMINISTRASI KEPENDUDUKAN RATNA KUSTIYANTI, S.Sos NIP. 19710514 199803 2 007
KASI. KERJASAMA DAN INOVASI M. HUFRON GUNAWAN, M.Eng NIP. 19790331 200501 1 011
Gambar 1.1
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2016 Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang 1
Gambar 1.1. Struktur Organisasi Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang 1. Tugas Pokok dan Fungsi Organisasi Guna melaksanakan tugas pokok dan fungsi organisasi perangkat daerah dalam upaya peningkatan penyelenggaraan pemerintahan,
pelaksanaan
pembangunan
dan
bimbingan
kemasyarakatan secara berdaya guna dan berhasil guna, sesuai Peraturan Walikota Magelang Nomor 39 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi Serta Tata Kerja Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang. Adapun
Struktur
Organisasi
Dinas
Kependudukan
dan
Pencatatan Sipil Kota Magelang adalah sebagai berikut : a. Kepala Dinas b. Sekretariat, membawahi : 1) Sub Bagian Perencanaan dan Keuangan; 2) Sub Bagian Umum dan Kepegawaian c. Bidang Pelayanan Pendaftaran Penduduk, membawahi : 1) Seksi Identitas Penduduk; 2) Seksi Pindah Datang dan Pendataan Penduduk; d. Bidang Pelayanan Pencatatan Sipil, membawahi : 1) Seksi Kelahiran dan Kematian; 2) Seksi Perkawinan, Perceraian, Perubahan Status Anak dan Pewarganegaraan; e. Bidang PIAK dan Pemanfaatan Data, membawahi : 1) Seksi Pengelolaan Informasi Administrasi Kependudukan (PIAK); 2) Seksi Kerjasama dan Inovasi Pelayanan. f. Kelompok Jabatan Fungsional Dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsi tersebut, Kepala
Dinas
Kependudukan
dan
Pencatatan
Sipil
dibantu
Sekretariat dan 3 (tiga) Bidang dengan tugas pokok dan fungsi sebagai berikut : 1. Sekretariat Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2016 Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang 2
Sekretariat
mempunyai tugas pokok, memberikan pelayanan
administrasi dan teknis yang meliputi perencanaan, keuangan, urusan tata usaha, perlengkapan rumah tangga dan urusan ASN pada semua unsur di lingkungan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil. Sekretariat Dinas mempunyai fungsi : a. Pengoordinasian bidang-bidang dalam rangka penyusunan rencana strategis, program dan kegiatan serta penyusunan laporan tahunan dinas. b. Perencanaan
penyusunan
program
dan
kegiatan
di
lingkungan Sekretariat. c. Pelaksanaan pengelolaan urusan keuangan, umum dan kepegawaiandinas. d. Pelayanan administrasi kepada seluruh satuan organisasi di lingkungan dinas. e. Pengawasan
dan
pengendalian
program
dan
kegiatan
Sekretariat. 2. Bidang Pelayanan Pendaftaran Penduduk. Bidang Pelayanan Pendaftaran Penduduk mempunyai tugas pokok, melaksanakan penyiapan perumusan kebijakan teknis dan pelaksanaan kebijakan di bidang pelayanan pendaftaran penduduk. Untuk menyelenggarakan tugas pokok sebagaimana dimaksud di atas, Bidang Pendaftaran Penduduk mempunyai fungsi : a. Perencanaan penyusunan program dan kegiatan Bidang Pelayanan Pendaftaran Penduduk. b. Pengoordinasian pelaksanaan program dan kegiatan bidang pelayanan pendaftaran penduduk c. Pelaksanaan
kegiatan
Bidang
Pelayanan
Pendaftaran
Penduduk. d. Pembinaan dan pengendalian program dan kegiatan Bidang Pelayanan Pendaftaran Penduduk. 3. Bidang Pelayanan Pencatatan Sipil
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2016 Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang 3
Bidang
Pencatatan
Sipil
mempunyai
tugas
pokok,
melaksanakan penyiapan perumusan kebijakan teknis dan pelaksanaan kebijakan di bidang pelayanan pencatatan sipil. Untuk menyelenggarakan tugas pokok sebagaimana dimaksud di atas, Bidang Pencatatan Sipil mempunyai fungsi : a. Perencanaan penyusunan program dan kegiatan Bidang Pelayanan Pencatatan Sipil. b. Pengoordinasianpelaksanaan program dan kegiatan Bidang Pelayanan Pencatatan Sipil. c. Pelaksanaan kegiatan BidangPelayanan Pencatatan Sipil. d. Pembinaan dan pengendalian program dan kegiatan Bidang Pelayanan Pencatatan Sipil. 4. Bidang PIAK dan Pemanfaatan Data Bidang PIAK dan Pemanfaatan Data mempunyai tugas pokok, melaksanakan penyiapan perumusan kebijakan teknis dan pelaksanaan
kebijakan
administrasi
di
bidang
kependudukan,
kependudukan,
pemanfaatan
pengelolaan
kerja
sama
data
dan
informasi
administrasi dokumen
kependudukan serta inovasi administrasi kependudukan. Untuk menyelenggarakan tugas pokok sebagaimana tersebut di atas, Bidang PIAK dan Pemanfaatan Data mempunyai fungsi : a. Perencanaan penyusunan program dan kegiatan bidang pengelolaan
administrasi
administrasi
kependudukan,
dokumen
kependudukan
kependudukan, pemanfaatan serta
inovasi
kerjasama data
dan
pelayanan
administrasi kependudukan. b. Pengoordinasian pelaksanaan program dan kegiatan Bidang PIAK dan Pemanfaatan Data. c. Pelaksanaan kegiatan Bidang PIAK dan Pemanfaatan Data. d. Pembinaan dan pengendalian program dan kegiatan Bidang PIAK dan Pemanfaatan Data. Selanjutnya dengan berpedoman pada Peraturan Walikota Magelang Nomor 39 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi Serta Tata Kerja Lingkungan Dinas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2016 Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang 4
Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang, maka Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang mempunyai tugas membantu Walikota dalam melaksanakan urusan bidang kependudukan dan pencatatan sipil sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku dan arahan pimpinan untuk optimalisasi pelaksanaan tugas. Untuk menyelenggarakan tugas tersebut, Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil mempunyai fungsi: a. Perumusan
rencana
dan
kebijakan
teknis
di
bidang
kependudukan dan pencatatan sipil; b. Pengoordinasian
dan
pengarahan
dalam
penyusunan
program, pengelolaan keuangan serta urusan umum dan kepegawaian Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil; c. Pelaksanaan tugas sesuai dengan peraturan perundangundangan yang berlaku; d. Pengendalian
dan
pembinaan
terhadap
pelaksanaan
operasional di lingkup tugasnya.
Dalam melaksanakan fungsi tersebut di atas, Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil berpedoman pada rincian tugas sebagai berikut : a. Menetapkan Rencana Strategis (Renstra) dan Rencana Kerja (Renja) Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil. b. Merumuskan kebijakan teknis di bidangkependudukan dan pencatatan sipil. c. Mengoordinasikan dan mengarahkan pengelolaan keuangan serta urusan umum dan kepegawaian dinas. d. Mengoordinasikan, mengawasi dan mengendalikan program dan
kegiatan
pada
Sekretariat
dan
Bidang-bidang
di
bawahnya. e. Menyelia pendaftaran dan pencatatan bagi penduduk Kota Magelang baik Warga Negara Indonesia (WNI) dan Warga Negara Asing (WNA) sesuai ketentuan yang berlaku.
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2016 Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang 5
f.
Menetapkan penerbitan Kartu Tanda Penduduk (KTP), Kartu Keluarga (KK), Nomor Induk Kependudukan (NIK), perubahan atas pindah datang penduduk dan laporan data penduduk.
g. Menetapkan
pencatatan
dan
penerbitan
Kutipan
Akta
Kelahiran, Surat Keterangan Lahir Mati,Akta Perkawinan, Surat Keterangan Pembatalan Perkawinan, Akta Perceraian, Surat Keterangan Pembatalan Perceraian, Akta Kematian, Pengangkatan
Anak,
Pengakuan
dan
Pengesahan
Anak,
Perubahan Nama, pencatatan peristiwa penting lainnya dan permasalahan kependudukan. h. Melaksanakan pengawasan, pengendalian dan pembinaan bidang kependudukan dan pencatatan sipil. i.
Mengoordinasikan
dan
bertanggung
jawab
atas
proses
pengadaan barang/jasa di lingkup dinas sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku. j.
Melaksanakan monitoring dan evaluasi pelaksanaan program dan kegiatan pada Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil.
k. Mengendalikan
pengelolaan
keuangan,
kepegawaian
dan
barang milik daerah dilingkup tugasnya. l.
Memberi petunjuk, mengawasi dan mengevaluasi pelaksanaan tugas bawahan.
m. Memberikan
saran/pertimbangan
kepada
atasan
sebagai
bahan pertimbangan sesuai bidangnya. n. Melaksanakan tertib administrasi dan pelaporanpelaksanaan program dan kegiatan Dinas Kependudukandan Pencatatan Sipil. o. Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh atasan. 2. Aspek Strategis Organisasi Otonomi Daerah membawa konsekuensi perubahan tatanan kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara menjadi lebih baik. Perubahan paradigma baru struktur hubungan antara negara dan masyarakat. Negara yang dalam hal ini sebagai penyelenggara negara adalah pemerintah mendapat tuntutan dari Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2016 Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang 6
masyarakat dalam penyelenggaraan pemerintahan yang baik dan bersih (good governance dan clean government). Perubahan dalam penyelenggaraan pemerintahan yang baik dan bersih terus diupayakan oleh negara. Dengan perubahan peraturan per undang-undangan dan sistem penyelenggaraan pemerintahan perubahan
sehingga
tatanan
benar-benar
kehidupn
membawa
masyarakat,
konsekuensi
berbangsa
dan
bernegara menjadi lebih baik dalam rangka mewujudkan keadilan dan kesejahteraan rakyat. Dengan demikian arah kebijakan umum kependudukan dan pencatatan sipil adalah : 1. Menjadikan penduduk sebagai titik sentral pembangunan melalui penyediaan registrasi yang akurat; 2. Menyelenggarakan
administrasi
kependudukan
untuk
mengakomodir hak penduduk dan perlindungan sosial; 3. Menciptakan
Sistem
Administrasi
Kependudukan
(SIAK)
berbasis teknologi informasi melalui komitmen berbagai pihak; 4. Mengelola sistem dan pelayanan administrasi kependudukan sesuai dengan prinsip-prinsip kepemerintahan yang baik. Dalam Undang-Undang 24 Tahun 2013, Bab I Ketentuan Umum Pasal 1 disebutkan bahwa : ”Instansi Pelaksana adalah perangkat pemerintah kabupaten/kota yang bertanggung jawab dan
berwenang
melaksanakan
pelayanan
dalam
urusan
Administrasi Kependudukan” dan bernaung pada Direktorat Jenderal Administrasi Kependudukan Departemen Dalam Negeri. Pada Bab II Penyelenggaraan Kewenangan Pasal 1 disebutkan bahwa : “Penyelenggara Urusan Administrasi Kependudukan adalah
Pemerintah,
pemerintah
provinsi
dan
pemerintah
kabupaten/kota yang bertanggung jawab dan berwenang dalam urusan
Administrasi
kewenangan
mengenai
Kependudukan”. Urusan
Di
Administrasi
Kota
Magelang
Kependudukan
diselenggarakan oleh Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang.
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2016 Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang 7
Dalam
rangka
kependudukan
mewujudkan
secara
nasional,
tertib
Negara
administrasi
Kesatuan
Republik
Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 pada hakikatnya berkewajiban memberikan perlindungan dan pengakuan terhadap penentuan status pribadi dan status hukum atas setiap Peristiwa Kependudukan
dan
Peristiwa
Penting
yang
dialami
oleh
Penduduk dan/atau Warga Negara Indonesia yang berada di luar wilayah
Negara
Kesatuan
Republik
Indonesia.
Peningkatan
pelayanan Administrasi Kependudukan sejalan dengan tuntutan pelayanan
Administrasi
Kependudukan
yang
profesional,
memenuhi standar teknologi informasi, dinamis, tertib, dan tidak diskiriminatif dalam pencapaian standar pelayanan minimal menuju pelayanan prima yang menyeluruh untuk mengatasi permasalahan
kependudukan.
Penyelenggaraan
Administrasi
Kependudukan secara nasional meliputi : koordinasi antar instansi dan antar daerah; penetapan sistem, pedoman, dan standar; fasilitasi dan sosialisasi; pembinaan, pembimbingan, supervisi, pemantauan, evaluasi dan konsultasi; pengelolaan dan penyajian Data Kependudukan berskala nasional; menyediakan blangko KTP-el bagi kabupaten/kota. Pemerintah kabupaten/kota berkewajiban dan bertanggung jawab menyelenggarakan urusan Administrasi Kependudukan, yang
dilakukan
meliputi
:
oleh
bupati/walikota
koordinasi
dengan
penyelenggaraan
kewenangan Administrasi
Kependudukan; pembentukan Instansi Pelaksana yang tugas dan fungsinya di bidang Administrasi Kependudukan; pengaturan teknis
penyelenggaraan
Administrasi
Kependudukan
sesuai
dengan ketentuan Peraturan Perundang-undangan; pembinaan dan
sosialisasi
penyelengaraan
Administrasi
Kependudukan;
penugasan kepada kelurahan untuk menyelenggarakan sebagian urusan
Administrasi
pembantuan;
Kependudukan
penyajian
Data
berdasarkan
Kependudukan
tugas berskala
kabupaten/kota berasal dari Data Kependudukan yang telah dikonsolidasikan
dan
dibersihkan
oleh
Kementrian
yang
bertanggung jawab dalam urusan pemerintahan dalam negeri; Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2016 Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang 8
dan koordinasi pengawasan atas penyelenggaraan Administrasi Kependudukan. Dengan kewenangan yang dimiliki tersebut berarti Dinas ini harus
mampu
merumuskan
kebijakan
teknis
di
bidang
kependudukan dan pencatatan sipil sehingga dalam segala gerak langkahnya
dapat
melaksanakan
masyarakat
dengan
pelayanan
sebaik-baiknya
sehingga
umum
kepada
pembangunan
daerah terutama pembangunan bidang kependudukan dapat berjalan sebagaimana mestinya. Secara rinci peran strategis Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang sesuai Peraturan Walikota Nomor 39 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan
Fungsi,
Pencatatan
Serta Sipil
Tata Kota
Kerja
Dinas
Magelang.
Kependudukan
Rincian
Tugas
dan
dalam
pemanfaatan perencanaan pembangunan nasional, perencanaan pendidikan, perencanaan kesehatan, perencanaan tenaga kerja, dan/atau pengentasan masyarakat dari kemiskinan dapat dilihat dari kontribusi pelaksanaan tugas yang mencakup aspek-aspek sebagai berikut : a. Merumuskan kebijakan teknis di bidang kependudukan dan pencatatan sipil. b. Mengoordinasikan, mengawasi dan mengendalikan program dan
kegiatan
pada
Sekretariat
dan
Bidang-bidang
di
bawahnya. c. Menyelia pendaftaran dan pencatatan bagi penduduk Kota Magelang baik Warga Negara Indonesia (WNI) dan Warga Negara Asing (WNA) sesuai ketentuan yang berlaku. d. Menetapkan penerbitan Kartu Tanda Penduduk (KTP), Kartu Keluarga (KK), Nomor Induk Kependudukan (NIK), perubahan atas pindah datang penduduk dan laporan data penduduk. e. Menetapkan
pencatatan
dan
penerbitan
Kutipan
Akta
Kelahiran, Surat Keterangan Lahir Mati, Akta Perkawinan, Surat Keterangan Pembatalan Perkawinan, Akta Perceraian, Surat Keterangan Pembatalan Perceraian, Akta Kematian, Pengangkatan
Anak,
Pengakuan
dan
Pengesahan
Anak,
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2016 Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang 9
Perubahan Nama, pencatatan peristiwa penting lainnya dan permasalahan kependudukan. f.
Melaksanakan pengawasan, pengendalian dan pembinaan bidang kependudukan dan pencatatan sipil.
g. Mengoordinasikan
dan
bertanggung
jawab
atas
proses
pengadaan barang/jasa di lingkup dinas sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku. h. Melaksanakan monitoring dan evaluasi pelaksanaan program dan kegiatan pada Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil. Adapun
Lingkungan
Strategis
yang
berpengaruh
di
Lingkungan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang adalah : a. Menetapkan penerbitan Kartu Tanda Penduduk (KTP), Kartu Keluarga (KK), Nomor Induk Kependudukan (NIK), perubahan atas pindah datang penduduk dan laporan data penduduk. b. Menetapkan
pencatatan
dan
penerbitan
Kutipan
Akta
Kelahiran, Surat Keterangan Lahir Mati, Akta Perkawinan, Surat Keterangan Pembatalan Perkawinan, Akta Perceraian, Surat Keterangan Pembatalan Perceraian, Akta Kematian, Pengangkatan
Anak,
Pengakuan
dan
Pengesahan
Anak,
Perubahan Nama, pencatatan peristiwa penting lainnya dan permasalahan kependudukan. Identitas
kependudukan
dalam
kaitan
dengan
pemberian status hukum kependudukan setiap penduduk Kota Magelang diwujudkan melalui pendaftaran penduduk yang
keluarannya
berupa
kepemilikan
Kartu
Tanda
Penduduk, Kartu Keluarga, Surat Keterangan Kependudukan, sedangkan dalam bidang pencatatan sipil keluarannya berupa Akta Kelahiran, Akta Kematian, Akta Perkawinan serta Akta Perceraian yang dikeluarkan oleh Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang. Dokumen-dokumen tersebut di atas adalah suatu hal penting berkenaan dengan jaminan kepastian dan kedudukan hukum seseorang, oleh karena arti penting yang sedemikian Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2016 Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang 10
itu
maka
pelayanan
pencatatan
dan
pendaftaran
yang
dilaksanakan oleh Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang memiliki posisi strategis demi mengatur hubungan hukum seseorang dalam interaksinya dengan sistem sosial yang lebih luas. 3. Landasan Hukum Landasan hukum yang dijadikan dasar penyusunan LAKIP atau LKj IP dalam penyelenggaraan pelayanan pendaftaran dan pencatatan penduduk Kota Magelang meliputi antara lain : 1)
Undang-Undang
Nomor
17
Tahun
1950
tentang
Pembentukan Daerah-daerah Kota Kecil dalam Lingkungan Provinsi Jawa Timur, Jawa Tengah dan Jawa Barat; 2)
Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan;
3)
Undang-Undang Nomor 9 Tahun 1992 tentang Keimigrasian;
4)
Undang-Undang Nomor 39 Tahun1999 tentang Hak Azasi Manusia;
5)
Undang-Undang
Nomor
28
Tahun
1999
tentang
Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari KKN; 6)
Undang-Undang
Nomor
23
Tahun
2002
tentang
Perlinduangan Anak; 7)
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2004 tentang
Sistem
Perencanaan
Pembangunan
Nasional
(Lembaran Negara Tahun 2004 Nomor 164, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4421) ; 8)
Undang-Undang
Nomor
12
Tahun
2006
tentang
Kewarganegaraan Republik Indonesia; 9)
Undang-Undang
23
Tahun
2006
tentang
Administrasi
Kependudukan yang telah diubah dengan Undang-Undang Republik
Indonesia
Nomor
24
Tahun
2013
tentang
Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2006 tentang Administrasi Kependudukan; 10) Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional Tahun 2005-2025
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2016 Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang 11
(Lembaran Negara Tahun 2007 Nomor 33, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4700); 11) Undang-Undang Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang (Lembaran Negara Tahun 2007 Nomor 68, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4725); 12) Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik; 13) Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik; 14) Undang-Undang Nomor 24 tahun 2013 tentang Perubahan Atas
Undang-Undang
Nomor
23
Tahun
2006
tentang
Administrasi Kependudukan; 15) Undang-Undang
Nomor
23
Tahun
2014
tentang
Pemerintahan Daerah; 16) Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2014 tentang Administrasi Pemerintahan; 17) Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 9 Tahun 1975 tentang Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan; 18) Peraturan
Pemerintah
Nomor
8
Tahun
2006
tentang
Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah; 19) Peraturan Pemerintah Nomor 37 Tahun 2007 tentang Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2006 tentang Administrasi Kependudukan; 20) Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian
Urusan
Pemerintahan
Antara
Pemerintah,
Pemerintah Daerah Provinsi, dan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota; 21) Peraturan
Pemerintah
Nomor
6
Tahun
2008
tentang
Pedoman Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2008 Nomor 19, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4815); 22) Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2016 Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang 12
23) Peraturan Pemerintah Nomor 26 Tahun 2008 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Nasional (Lembaran Negara Tahun 2008 Nomor 48, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4725); 24) Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat Daerah; 25) Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 29 Tahun 2014
tentang
Sistem
Akuntabilitas
Kinerja
Instansi
Pemerintah; 26) Peraturan Presiden Nomor 2 Tahun 2015 tentang Rencana Pembangunan
Jangka
Menengah
Nasional
2015-2019
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 3); 27) Peraturan Daerah Provinsi Jawa Tengah Nomor 3 Tahun 2008
tentang
Rencana
Pembangunan
Jangka
Panjang
Daerah Provinsi Jawa Tengah Tahun 2005-2025 (Lembaran Daerah Provinsi Jawa Tengah Tahun 2008 Nomor 3 Seri E, Tambahan Lembaran Daerah Nomor 5); 28) Peraturan Daerah Provinsi Jawa Tengah Nomor 6 Tahun 2010 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi Jawa Tengah; 29) Peraturan Daerah Provinsi Jawa Tengah Nomor 5 Tahu 2014 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018 (Lembaran Daerah Tahun 2014 Nomor 5, Tambahan Lembaran Daerah Nomor 5); 30) Peraturan Daerah Kota Magelang Nomor 2 Tahun 2008 tentang Urusan Pemerintahan yang Menjadi Kewenangan Pemerintahan Daerah Kota Magelang: 31) Peraturan Daerah Kota Magelang Nomor 7 Tahun 2008 Tentang Penyelenggaraan Administrasi Kependudukan; 32) Peraturan Daerah Kota Magelang Nomor 2 tahun 2009 tentang Pokok-Pokok Pengelolaan Keuangan Daerah; 33) Peraturan Daerah Kota Magelang Nomor 4 Tahun 2009 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Kota Magelang Tahun 2005-2025;
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2016 Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang 13
34) Peraturan Daerah Kota Magelang Nomor 4 Tahun 2012 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Magelang; 35) Peraturan Daerah Kota Magelang Nomor 12 Tahun 2015 tentang Perubahan Atas Peraturan Daerah Kota Magelang Nomor 7 Tahun 2008 tentang Penyelenggaraan Administrasi Kependudukan; 36) Peraturan Daerah Kota Magelang Nomor 1 Tahun 2016 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kota Magelang Tahun 2016-2021; 37) Peraturan Daerah Kota Magelang Nomor 3 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah; 38) Peraturan Daerah Kota Magelang tentang
Perubahan
Anggaran
Nomor 8 Tahun 2016
Pendapatan
dan
Belanja
Daerah Kota Magelang Tahun 2016; 39) Peraturan Walikota Magelang Nomor 43 Tahun 2009 tentang Pedoman
Penyusunan
Dokumen
Akuntabilitas
Kinerja
Instansi Pemerintah; 40) Peraturan Walikota Magelang Nomor 39 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi Serta Tata Kerja Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang; 41) Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor PER/09/M.PAN/05/2007
tentang
Pedoman
Umum
Penetapan Indikator Kinerja Utama; 42) Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 15 Tahun 2008 tentang Pedoman Umum Pelaksanaan Pengarusutamaan Gender Di Daerah; 43) Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor PER/19/M.PAN/11/2008
tentang
Petunjuk
Pelaksanaan
Evaluasi Kinerja Organisasi Pemerintah; 44) Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor PER/20/M.PAN/11/2008
tentang
Petunjuk
Penyusunan
Indikator Kinerja Utama; 45) Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 29 Tahun 2010 tentang Pedoman
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2016 Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang 14
Penyusunan Penetapan Kinerja dan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah; 46) Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor
8
Tahun
Penyusunan,
2008
tentang
Pengendalian
dan
Tahapan, Evaluasi
Tata
Cara
Pelaksanaan
Rencana Pembangunan Daerah; 47) Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 67 Tahun 2012 tentang Pedoman Pelaksanaan KLHS dalam Penyusunan atau Evaluasi Rencana Pembangunan Daerah; 48) Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 68
Tahun
2012
tentang
Tata
Cara
Pelaporan
Penyelenggaraan Administrasi Kependudukan; 49) Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 69 Tahun 2012 tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 62 Tahun 2008 tentang Standar pelayanan Minimal Bidang Pemerintahan Dalam Negeri Di Kabupaten / Kota; 50) Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah; 4. Maksud dan Tujuan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKj IP) merupakan ikhtisar yang menjelaskan secara ringkas capaian kinerja yang disusun berdasarkan rencana kinerja yang ditetapkan dalam Perjanjian Kinerja (PK). Tujuan dari penyusunan LKj IP adalah memberikan informasi kinerja yang terukur kepada pemberi mandat atas kinerja yang telah dan seharusnya dicapai dan sebagai
upaya
perbaikan
berkesinambungan
bagi
instansi
pemerintah untuk meningkatkan kinerjanya. Dengan adanya Peraturan Presiden RI Nomor 29 tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah maka
Intruksi
Presiden
Nomor
7
Tahun
1999
tentang
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2016 Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang 15
Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah tidak berlaku lagi. Dalam Peraturan Presiden RI Nomor 29 tahun 2014 tentang Sistem
Akuntabilitas
Kinerja
Instansi
Pemerintah
mengamanatkan kepada Pemerintah Daerah dan Satuan Kerja Perangkat Daerah untuk melaksanakan Sistem Akuntabilitas Kinerja
Instansi
menyampaikan
Pemerintah, Laporan
maka
setiap
Akuntabilitas
instansi
Kinerja
harus
Pemerintah
(LAKIP), mulai tahun 2014 LAKIP nomenklatur namanya berubah menjadi Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKj IP) pada setiap akhir tahun anggaran. LAKIP atau LKj IP berisi tentang capaian kinerja yang disusun berdasarkan rencana kerja yang ditetapkan dalam rangka pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD). Laporan
Kinerja
Instansi
Pemerintah
(LKj
IP)
Dinas
Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang tahun 2016 disusun dengan maksud untuk melakukan evaluasi kinerja Dinas selama
1
(satu)
tahun
angggaran
dengan
tujuan
untuk
memberikan informasi sebagai bahan evaluasi atas pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Dinas, serta dapat dijadikan sebagai bahan pemikiran perbaikan perencanaan dan pertimbangan pengambilan kebijakan dalam peningkatan kinerja yang lebih baik dalam rangka penentuan rencana program dan kegiatan tahun berikutnya. Dengan penerapan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
(SAKIP),
penyelenggaraan
pemerintahan
dan
pembangunan dapat berlangsung secara berdaya guna, berhasil guna, bertanggung jawab dan bebas dari praktek-praktek Kolusi, Korupsi, dan Nepotisme (KKN). Sehingga penilaian penyelenggaraan pemerintahan jelas, tepat, terukur, dan efektif. Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) merupakan instrumen yang digunakan oleh instansi pemerintah dalam mempertanggungjawabkan pelaksanaan pencapaian visi, misi dan tujuan organisasi. Dengan demikian berkaitan akuntabilitas kinerja pemerintah mendapatkan perannya yang sangat strategis. Sistem tersebut meliputi proses perencanaan kinerja, pengukuran sampai dengan pelaporannya. Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2016 Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang 16
Pada tahap pelaporan, Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKj IP) selain sebagai bentuk kewajiban yang harus dilaksanakan sesuai dengan aturan-aturan hukum yang ada, sesungguhnya juga merupakan kebutuhan bagi setiap organisasi. Informasi yang telah tersajikan dalam dokumen LKj IP sangatlan penting guna perbaikan
perencanaan
dan
sebagai
pertimbangan
dalam
pengambilan kebijakan lebih lanjut. Untuk
mengetahui,
menilai
sekaligus
mengevaluasi
pertanggung jawaban pelaksanaan misi organisasi pemerintah daerah khususnya kewenangan di bidang kependudukan dan pencatatan sipil yang diemban oleh Dinas Kependudukan dan Pencatatan Kinerja
Sipil,
Instansi
maka
diterapkanlah
Pemerintah
yang
Sistem
muara
Akuntabilitas
akhirnya
berupa
keinginan untuk menyelenggarakan pelayanan publik di bidang pencatatan dan pendaftaran penduduk sesuai Visi renstra K/L Direktorat Administrasi Kependudukan dan Catatan Sipil yaitu : “MENINGKATKAN PELAYANAN ADMINISTRASI KEPENDUDUKAN YANG
SEJALAN
DENGAN
TUNTUTAN
PELAYANAN
YANG
PROFESIONAL, MEMENUHI STANDAR TEKNOLOGI INFORMASI, DINAMIS, TERTIB, DAN TIDAK DISKRIMINATIF “. B. GAMBARAN UMUM DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KOTA MAGELANG 1. Cakupan Kerja Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Jumlah
penduduk
Kota
Magelang
berdasarkan
data
pelayanan Per 31 Desember 2016 sejumlah 125.740 jiwa, dengan jumlah Kepala Keluarga sejumlah 43.026 tersebar di 191 RW dan 1.021 RT yang terbagi kedalam 3 (tiga) Kecamatan 17 (tujuh belas) Kelurahan sewilayah Kota Magelang seluas 18,12 kilometer persegi. Perlu disadari bahwa jumlah penduduk kota Magelang tersebut bukanlah jumlah yang statis baik dari segi kuantitas maupun kualitasnya, oleh karena itu persoalan mobilitas dan mutasi penduduk harus selalu diikuti oleh Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil sehingga setiap saat
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2016 Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang 17
tersedia Data Kependudukan yang akurat dan dapat diakses oleh stakeholders yang membutuhkan. Mobilitas dan mutasi penduduk Kota Magelang (Data surat pindah masuk dan pindah keluar yang diterbitkan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang)
selama
tahun 2016 dapat dilihat dalam tabel 1.1 sebagai berikut : Tabel 1.1 Tabel Mobilitas dan Mutasi Penduduk Kota Magelang Tahun 2016 TRIWULAN
LAHIR
MATI
PINDAH
DATANG
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
Triwulan I
420
141
437
619
Triwulan II
420
165
355
715
Triwulan III
412
157
400
636
Triwulan IV
455
228
356
716
Jumlah
1.707
691
1.548
2.324
Sumber Data : Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang 2. Lokasi Kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang terletak ditengah Kota Magelang berlokasi di Jalan Veteran No. 7 Telp. (0293) 362070, Fax. (0293) 362072 Magelang, merupakan lokasi yang paling strategis untuk pelayanan umum karena mudah dijangkau dari segala penjuru Kota Magelang. Dari penjabaran tersebut diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang memiliki peran strategis dalam hal : a. Pemberian identitas dan kepastian hukum terhadap setiap peristiwa penting (pengakuan dan pengesahan anak, adopsi, kematian, perceraian, perkawinan, kelahiran) dan kejadian penting
(perubahan
nama
individu,
perubahan
agama,
perubahan pendidikan, perubahan jenis kelamin, perubahan jenis pekerjaan, perubahan nama kepala keluarga, pendaftaran Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2016 Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang 18
biodata, perpindahan yang dialami penduduk) yang diujudkan dalam pelayanan pendaftaran penduduk dan pencatatan sipil. b. Pembangunan
tertib
administrasi
kependudukan
yang
bermuara kepada pembentukan database kependudukan yang valid dan mutakhir serta dapat diakses secara real time yang sangat bermanfaat bagi proses perencanaan pembangunan di Kota Magelang pada umumnya serta secara khusus sangat menunjang
kelancaran
penyelenggaraan
pendaftaran
penduduk dan pencatatan sipil bagi warga Kota Magelang. 3. Sumber Daya Manusia Selanjutnya untuk melengkapi Struktur Organisasi Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang guna kelancaran pelaksanaan tugas dalam rangka pelayanan kepada masyarakat telah ditempatkan sejumlah pegawai yang terdiri dari 31 Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan satu penjaga malam. Perincian jumlah pegawai di lingkungan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang berdasarkan golongan dan tingkat pendidikannya dapat dilihat pada tabel 1.2 di bawah ini : Tabel 1.2 Jumlah Pegawai Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang Berdasarkan Golongan dan Tingkat Pendidikan Tahun 2016 Golongan
Gol I
Gol II
Gol III
Gol IV Jumlah
SD
-
1
-
-
1
SLTP
-
-
-
-
-
SLTA
-
2
6
-
8
D-III
-
3
1
-
4
S-1
-
-
6
4
10
S-2
-
-
3
1
4
Jumlah
-
6
16
5
27
Pendidikan
Sumber Data :
Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang (data diolah).
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2016 Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang 19
Sedangkan jumlah Pegawai Negeri Sipil di Lingkungan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang berdasarkan eselon dan non eselon dapat dilihat pada tabel 1.3 di bawah ini : Tabel 1.3 Jumlah Pegawai Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang Berdasarkan Eselon dan Non Eselon Tahun 2016 Tingkatan Eselon
Jumlah
Keterangan
Eselon II B
1
Ka.Dinas
Eselon III A
1
Sekretaris
Eselon III B
3
Ka.Bidang
Eselon IV A
8
Ka.Seksi / Ka.Sub.Bagian
Non Eselon
14
Staf
Jumlah
27
Personil
Sumber Data : Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang (data diolah). 4. Sarana dan Prasarana Kantor Sarana dan prasarana kerja Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang Per 31 Desember 2016 antara lain tercantum dalam tabel 1.4 sebagai berikut :
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2016 Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang 20
Tabel 1.4 Sarana dan Prasarana Kantor Kondisi Tahun 2016 No
Jenis
1.997 m2
Nilai (Rp) 4.327.499.000
Genset Mobil
2 unit 3 unit
24.750.000 403.421.500
4
Sepeda Motor
7 unit
79.275.000
5 6 7
Composter Mesin Laminating Brankas, Rak Besi, Rak Arsip Besi, Filling Cabinet, Almari, Rak Server, Almari 2 pintu Roll O Pack OHP/Proyektor Pisau pemotong kertas LCD Mesin Nomor Antrian Mesin Nomor Antrian Meja komputer, Meja 1 biro, Meja Counter, Kursi Kerja, Meja Kursi Kerja 1/2 Biro, Meja Kursi Tamu, Meja Kursi komputer,
1 unit 1 unit 40 unit
558.971 1.164.950 -
4 unit 1 unit 3 unit 2 unit 1 set 1 unit 91 unit
85.367.000 -
1
Tanah Bangunan Kantor
2 3
8 9 10 11 12 13 14
Jumlah
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2016 Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang 21
Tahun Pembelian / Perolehan 2015 2006, 2008 2007, 2000, 2004 1996,2001, 2003,2007, 2007,2007, 2007 2013 2009 2016 -
Keterangan Tanah Untuk Bangunan Gedung Kondisi baik 1 sedan, 2 minibus, kondisi baik Kondisi Baik : 6, rusak ringan : 1 Kondisi Kondisi Kondisi rusak Kondisi Kondisi Kondisi Kondisi Kondisi Kondisi Kondisi rusak
Baik : 1 Rusak : 1 Baik, sebagian Baik rusak Baik Baik Rusak Baik Baik, sebagian
15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35
Kursi Petugas Pencatatan Perkawinan, Kursi Peserta Pencatatan Perkawinan, Meja Pencatatan Perkawinan, Almari/Buffet, Sekat meja Pelayanan, Kursi tunggu Gorden AC AC 2 PK, Panasonic AC11 PK, Panasonic Lemari es 2 pintu (dari DKK) Dispenser (dari DKK) Dispenser, Sanken TV Stabilizer Peralatan Musik/Publik Adres Sound System Wireless Camera/tustel Tangga Alumunium Tabung Pemadam Kebk. Instalasi Perangkat Utama SIAK dan pendukungnya Komputer Komputer server Laptop Card reader (Perangkat Pembaca KTPElektronik Terintegrasi) Card reader (Perangkat Pembaca KTPElektronik Terpisah)
100 m 16 unit 6 unit 1unit 1 unit 1 unit 1 unit 2 unit 8 unit 1 set 1set 1 unit 3 unit
49.339.800 5.508.800 2.611.200 8.127.700 -
1 buah 4 buah 1 set
-
-
Kondisi Baik Kondisi Baik Kondisi Baik Kondisi Baik Kondisi Baik Kondisi Baik Kondisi Baik Kondisi Baik Kondisi Baik Kondisi Baik Kondisi Baik Kondisi Baik Kondisi baik 1 dan rusak 2 Kondisi Baik Kondisi Baik Kondisi Baik
16 4 17 25
unit unit unit unit
-
-
Kondisi Kondisi Kondisi Kondisi
3 unit
-
-
Kondisi Baik
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2016 Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang 22
2016 2016 2016 2016 -
Baik Baik Baik Baik
36
Printer
37 unit
-
37 38 39
Printer Fargo, HDP 5000 Printer Epson, L 1800 UPS
2 unit 1 unit 20 unit
93.561.910 9.681.800 -
2016 2016 -
40 41
Connector Memory Server DIMM 26 GB, Harddisk Eksternal Scanner
1 buah 12 buah
282.200 -
2016 -
3 unit
-
2 unit 1 unit 7 unit
4.764.700 -
2016 -
Kondisi baik 2 dan rusak 1 Kondisi Baik Kondisi Baik Kondisi Baik
1.819.500 -
2016 -
Kondisi Baik Kondisi Baik Kondisi Baik
42 43 44 45
46 47 48 49 50 51 52 53 54
Router Modem Acesoris Komputer, Peralatan Jaringan Komputer, Switch managed, Crimping tool cat 6, Kabel STP AMP, Connector, Kabel UTP cat 6 Wireless Crimping Tool 5 e Meja Kerja Pejabat Meja Kerja 1 biro, Kursi Kerja Pejabat Kursi Kerja Eslon II dan Kursi kerja Mesin laminating Faximile, PABX Parabola Almari Istrumen (dari DKK) Sterilisator Botol, Pompa Asi, Cooler Bag (dari DKK) Bangunan gedung kantor
-
-
1 unit 26 unit 2 2 1 1 3
Kondisi baik dan sebagian rusak Kondisi Baik Kondisi Baik Kondisi baik dan sebagian rusak Kondisi Baik Kondisi Baik
unit unit unit unit unit
-
-
Kondisi Kondisi Kondisi Kondisi Kondisi
4 unit
-
-
Gedung pelayanan,
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2016 Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang 23
baik 2 Baik Baik Baik Baik
55 56 57 58 59 60
Closed-circuir Television, CCTV Jaringan Air Minum Jaringan Pesawat telp. Jaringan Listrik Buku Pedoman bagi Pegawai Negeri Sipil Software KTP Simduk
1 paket 1 paket 1 paket 1 paket 1 buah 1 paket
11.667.200 -
61
Software Anti virus
1 paket
-
-
Kondisi Baik
62
Software
1 paket
-
-
Kondisi Baik
63 64
Software Data Base Licenci Software ( 1 PKT )
1 paket 1 paket
-
-
Kondisi Baik Kondisi Baik
65
Software Alat Bantu Penyusunan DP 4
1 paket
-
-
Kondisi Baik
66 67
Tool Aplikasi Capil Mobile Website
1 paket 1 paket
-
-
Kondisi Baik Kondisi Baik
68
DED Gedung
1 buah
-
-
Bangunan Gedung Kantor 1 buah Pembangunan Gedung Kantor 1 paket Kompor Gas, Rinnai 1unit Data : Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang,(data diolah).
1.881.499.000 3.660.000 369.000
Untuk pembangunan gedung yang akan digunakan sbg gedung kantor dan arsip Kondisi Baik Kondisi Baik
69 70 71 Sumber
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2016 Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang 24
2016 -
gedung TU/Arsip,gedung gudang, tempat parkir Kondisi Baik Kondisi Baik Kondisi Baik Kondisi Baik Kondisi Baik Kondisi Baik
2016 2016 2016
C. SISTEMATIKA PENYUSUNAN LKj IP DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KOTA MAGELANG Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) atau
Laporan
Kinerja
Instansi
Pemerintah
(LKj-IP)
Dinas
Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang Tahun 2016 ini disusun dengan Sistematika sebagai berikut : BAB I
PENDAHULUAN A. Laporan Kinerja Instansi Pemerintah B. Gambaran Umum Organisasi Perangkat Daerah C. Sistematika Penyusunan
BAB II
PERENCANAAN KINERJA A. Rencana Strategis Tahun 2016-2021 B. Rencana Kinerja dan Penetapan Kinerja Tahun 2016
BAB III
AKUNTABILITAS KINERJA A. Capaian Kinerja Organisasi B. Pengukuran Kinerja C. Pencapaian Kinerja D. Evaluasi dan Analisis Capaian Kinerja E. Akuntabilitas Kinerja Keuangan
BAB IV
PENUTUP A. Kesimpulan B. Strategi Peningkatan Kinerja C. Strategi
Pemecahan
Masalah
dan
Langkah
Antisipatif LAMPIRAN
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2016 Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang 25
BAB II PERENCANAAN KINERJA
A. RENCANA STRATEGIS TAHUN 2016-2021 Sesuai Peraturan Daerah Kota Magelang Nomor 1 Tahun 2016 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kota Magelang Tahun 2016-2021, Visi RPJM-D Kota Magelang 20162021 adalah : “MAGELANG SEBAGAI KOTA JASA YANG MODERN DAN
CERDAS
YANG
DILANDASI
MASYARAKATNYA
YANG
SEJAHTERA DAN RELIGIUS”, sesuai Tugas Pokok dan Fungsi Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang mengemban amanat melaksanakan Misi I : “MENINGKATKAN SUMBER DAYA MANUSIA APARATUR YANG BERKUALITAS DAN PROFESIONAL DENGAN MENGOPTIMALKAN KEMAJUAN TEKNOLOGI SEBAGAI DASAR TERCIPTANYA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH SERTA
TANGGAP
TERHADAP
PEMENUHAN
ASPIRASI
MASYARAKAT, MAMPU MENINGATKAN DAN MENGELOLA POTENSI DAERAH
DALAM
PELAYANAN
RANGKA
KEPADA
EFEKTIFITAS
MASYARAKAT
DAN
DIDUKUNG
EFISIENSI PARTISIPASI
MASYARAKAT DALAM RANGKA MENINGKATKAN KESEJAHTERAAN MASYARAKAT”
dengan
strategi
sesuai
Direktorat
Jenderal
Administrasi Kependudukan dan Catatan Sipi adalah : “MENINGKATKAN PELAYANAN ADMINISTRASI KEPENDUDUKAN YANG
PROFESIONAL,
MEMENUHI
STANDAR
TEKNOLOGI
INFORMASI, DINAMIS, TERTIB, DAN TIDAK DISKRIMINATIF” . Penjelasan Makna Visi : 1. Terwujudnya
Pelayanan
Administrasi
Kependudukan
dan
Pencatatan Sipil yang Tuntutan Pelayanan yang Profesional. Yaitu : dalam melaksanakan kegiatan Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil selalu didasarkan pada kemampuan nyata
pelaksanaan
urusan
Pemerintah
Daerah
yang
dilaksanakan oleh Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2016 Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang 26
Kota Magelang dalam rangka menciptakan pelayanan jasa secara efektif, efisien dan bersih. 2. Terwujudnya
Pelayanan
Administrasi
Kependudukan
dan
Pencatatan Sipil yang Memenuhi Standar Teknologi Informasi. Yaitu
:
dalam
kependudukan
melaksanakan
dan
pencatatan
kegiatan sipil
administrasi
memenuhi
standar
/spesifikasi teknis atau sesuatu yang dibakukan termasuk tata cara dan metode yang disusun berdasarkan konsensus semua pihak yang terkait dengan memperhatikan syarat-syarat standar teknologi
informasi
menyimpan
dan
(menerima mengakses
input,
menjalankan
data),
perkembangan
model, ilmu
pengetahuan dan teknologi, perkembangan masa kini dan masa yang akan datang untuk memperoleh manfaat yang sebesarbesarnya dalam rangka menciptakan pelayanan publik yang efektif, efisien, cepat dan mudah. 3. Terwujudnya
Sistem
Administrasi
Kependudukan
dan
Pencatatan Sipil yang Dinamis. Yaitu : dalam melaksanakan kegiatan Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil data yang ada atau yang yang tersimpan dalam database kependudukan adalah data yang paling terakhir dan terkini mengikuti perkembangan waktu sehingga setiap perubahan data dapat ter update secara realtime. 4. Terwujudnya
Sistem
Administrasi
Kependudukan
dan
Pencatatan Sipil yang Tertib. Yaitu : dalam melaksanakan kegiatan Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil selalu mengikuti alur, syarat dan prosedur yang baku serta sesuai ketentuan yang berlaku serta ada kepastian dalam hal biaya serta jaminan ketepatan layanan. 5. Terwujudnya
Sistem
Administrasi
Kependudukan
dan
Pencatatan Sipil yang Tidak Diskrimantif. Yaitu : dalam melaksanakan kegiatan Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil tidak diskriminasi lebih merujuk kepada pelayanan yang tidak adil terhadap individu tertentu, di mana layanan ini dibuat berdasarkan karakteristik yang diwakili oleh individu, suatu peristiwa yang biasanya ditemukan dalam Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2016 Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang 27
masyarakat manusia, itu karena kecenderungan manusia untuk membeda-bedakan orang lain selalu memperhatikan agar data yang diberikan oleh obyek pelayanan adalah data yang benar, valid dan ada dokumen pendukungnya disamping itu proses pelayanan mulai verifikasi, pemrosesan dalam sistem sampai dengan penyerahan hasilnya juga dilaksanakan sesuai standar yang sudah baku. Dari visi RPJM-D Tahun 2016-2021, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang melaksanakan pencapaian misi pertama : “MENINGKATKAN SUMBER DAYA MANUSIA APARATUR YANG
BERKUALITAS
DAN
PROFESIONAL
DENGAN
MENGOPTIMALKAN KEMAJUAN TEKNOLOGI SEBAGAI DASAR TERCIPTANYA PEMERINTAHAN DAERAH YANG BERSIH SERTA TANGGAP
TERHADAP
PEMENUHAN
ASPIRASI
MASYARAKAT,
MAMPU MENINGKATKAN DAN MENGELOLA POTENSI DAERAH DALAM
EFEKTIFITAS
MASYARAKAT RANGKA
DAN
DIDUKUNG
MENINGKATKAN
EFISIENSI
PARTISIPASI
PELAYANAN
KEPADA
MASYARAKAT
DALAM
KESEJAHTERAAN
MASYARAKAT”
dengan pencapaian tujuan misi Pertama ini antara lain : TUJUAN PERTAMA Meningkatkan kapasitas sumber daya manusia yang profesional sesuai dengan kebutuhan pelayanan. TUJUAN KEDUA Meningkatkan kualitas sarana dan prasarana dalam mendukung pelayanan yang prima. TUJUAN KETIGA Meningkatkan koordinasi internal dalam tata kelola administrasi kependudukan dan catatan sipil dalam rangka program penataan administrasi kependudukan dan catatan sipil sesuai ketentuan undang-undang dan peraturan lainnya yang berlaku.
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2016 Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang 28
TUJUAN KEEMPAT Meningkatkan sumber daya yang ada dalam rangka memaksimalkan kualitas pelayanan yang prima dengan melibatkan partisipatif dari masyarakat, inovatif dan berbasis pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi. TUJUAN KELIMA Mewujudkan konsistensi perencanaan pelayanan jangka menengah 2016-2021 dengan perencanaan tahunan. TUJUAN KEENAM Mewujudkan dokumen perencanaan pelayanan dan implementasi perencanaan pelayanan yang lebih baik dan maju dari tahun ke tahun. TUJUAN KETUJUH Meningkatkan kinerja monitoring evaluasi kebijakan pelayanan, pelaksanaan pelayanan dan inovasi peningkatan kualitas pelayanan. Untuk mencapai tujuan tersebut Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang telah menentukan sasaran yang ingin diraih yaitu : 1. Sasaran dari Tujuan Pertama : Meningkatkan kapasitas yang meliputi skill, ketrampilan sumber daya manusia sesuai jumlah kebutuhan
yang
meliputi
(1)kepala
pusat
data
pengganti
(disaster recovery centre); (2)kepala pusat data; (3)manager keamanan; (4)suprivisor aplikasi SIAK; (5)supervisor; (6)ajudikasi Identifikasi
sidik
jari;
(7)system
analis;
(8)programmer;
(9)administrator database; (10)administrator perangkat keras; (11)administrator jaringan; (12)administrator pelayanan bantuan (help desk); (13)administrator ajudikasi identifikasi sidik jari; (14)administrator database kependudukan dan rekaman sidik jari; (15)ajudikasi identifikasi sidik jari; (16)operator, teknisi untuk pengelolaan data aplikasi SIAK dan petugas register
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2016 Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang 29
pendaftaran penduduk, pencatatan sipil, pranata komputer, arsiparis, PPNS, dan staf pelaksana. 2. Sasaran dari Tujuan Kedua : Meningkatkan kualitas sarana dan prasarana dalam mendukung pelayanan yang berkualitas. 3. Sasaran dari Tujuan Ketiga : Meningkatkan koordinasi internal dalam tata kelola administrasi kependudukan dan catatan sipil dalam rangka program penataan administrasi kependudukan dan catatan sipil sesuai undang-undang dan peraturan lainnya yang berlaku. 4. Sasaran dari Tujuan Keempat : Mengoptimalkan sumber daya yang ada dalam rangka memaksimalkan kualitas pelayanan yang prima dengan melibatkan partisipatif dari masyarakat, inovatif dan berbasis pemanfaatan Teknologi Informasi dengan sasaran : a). Meningkatkan kecepatan pelayanan perekaman KTP-el,KartuKeluarga, dan akta pencatatan sipil lainnya; b). Mewujudkan dukungan data dan informasi yang ter-update secara realtime; c). Mewujudkan pelayanan prima secara holistik dengan
mengintegrasikan
sistem
pelayanan
dimulai
dari
informas pelayanan, pendaftaran pelayanan, validasi dokumen (konsolidasi) database ke pusat untuk KTP-el), dan pencetakan dokumen kependudukan dan pencatatan sipil. 5. Sasaran
dari
Tujuan
Kelima
:
Mewujudkan
konsistensi
perencanaan pelayanan mewujudkan jangka menengah 20162021 dengan perencanaan tahunan. 6. Sasaran
dari
perencanaan
Tujuan
Keenam
pelayanan
dan
:
Mewujudkan
implementasi
dokumen
perencanaan
pelayanan yang lebih baik dan maju dari tahun ke tahun. 7. Sasaran dari Tujuan Ketujuh : Meningkatkan kinerja monitoring evaluasi kebijakan pelayanan, pelaksanaan pelayanan dan inovasi peningkatan kualitas pelayanan. B. RENCANA KINERJA DAN PENETAPAN KINERJA TAHUN 2016 Setiap tahun matrik program tahunan dalam Rencana Strategis dituangkan kembali dalam bentuk Rencana Kerja (Renja) dan Rencana Kinerja Tahunan (RKT). Rencana Kerja disusun dalam Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2016 Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang 30
rangka penyusunan RKPD dan tindak lanjut pelaksanaannya, yang berfokus pada penggunaan input, pemilihan kegiatan dan output. Sedangkan Rencana Kinerja Tahunan (RKT) disusun sebagai konsep Penetapan Kinerja (PK) yang berfokus pada outcome yang akan dihasilkan. Perubahan-perubahan dapat terjadi oleh karena situasi, kondisi dan kebijakan-kebijakan tertentu. Hal tersebut terjadi karena
proses
penyusunan
dokumen
perencanaan/kebijakan
mengalir tidak dalam waktu yang sama yakni saat menyusun Renstra, kemudian menyusun RKT, Penetapan Kinerja sampai dengan waktu Perubahan APBD. Penetapan Kinerja Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota
Magelang
Tahun
2016
pada
awal
tahun
2016
tersaji
sebagaimana pada tabel 2.1. sebagai berikut : Tabel 2.1. Program dan Anggaran Perjanjian Kinerja Tahun 2016 No.
Program
Anggaran
Keterangan
1.
Penataan Administrasi 1.018.100.000 APBD Kota Ke pendudukan 2. Pengembangan Komuni 35.505.000 APBD Kota kasi, Informasi dan Media Massa 3. Penyelamatan dan Peles 90.676.000 APBD Kota tarian Dokumen/Arsip Daerah 4. Penataan Administrasi 1.055.185.000 TP Ke pendudukan dan Penca tatan Sipil JUMLAH = 2.199.466.000 Sumber Data : Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang (data diolah) Adapun sasaran, indikator kinerja dan target tersajipada tabel 2.2. sebagai berikut : Tabel 2.2. Sasaran, Indikator Kinerja, dan Target Perjanjian Kinerja Tahun 2016 No. 1.
Sasaran
Indikator Kinerja
Terwujudnya Cakupan PenerPelayanan Dokumen bitan Kartu Tanda
Target 20 %
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2016 Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang 31
Kependudukan dan Penduduk (KTP) Pencatatan Sipil (sesuai Permendagri Nomor 69 Tahun 2012) 20 % Cakupan Penerbitan Kartu Keluarga (KK) 21,48 % Cakupan Penerbitan Kutipan Akta Kelahiran Cakupan 32,38 % Penerbitan Kutipan Akta Kematian Sumber Data : Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang (data diolah)
Perubahan
Penetapan
Kinerja
Dinas
Kependudukan
dan
Pencatatan Sipil Kota Magelang Tahun 2016 tersaji sebagaimana pada tabel 2.3. sebagai berikut : Tabel 2.3. Program dan Anggaran Perjanjian Kinerja Tahun 2016 No.
Program
Anggaran
Keterangan
1.
Penataan Administrasi 1.354.254.000 APBD Kota Kependudukan 2. Pengembangan Komuni 35.505.000 APBD Kota kasi, Informasi dan Media Massa 3. Penyelamatan dan Peles 90.676.000 APBD Kota tarian Dokumen/Arsip Daerah 4. Peningkatan Kerjasama 22.600.000 APBD Kota Antar Pemerintah Daerah 5. Penataan Peraturan Per48.504.000 APBD Kota undang-undangan 4. Penataan Administrasi 415.871.000 TP Ke pendudukan dan Penca tatan Sipil JUMLAH = 1.967.410.000 Sumber Data : Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang (data diolah) Adapun sasaran, indikator kinerja dan target tersaji pada tabel 2.4. sebagai berikut : Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2016 Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang 32
Tabel 2.4. Sasaran, Indikator dan Target Program Perjanjian Kinerja Tahun 2016 No.
Sasaran
Indikator Target Kinerja 1. Terwujudnya Pemerin- Cakupan 100 % tahan dengan Pelayanan Penduduk yang Responsif. Memiliki KTP-el 28 % Cakupan Penduduk Memiliki KIA NA Persentase Kepuasan Masyarakat dalam Pelyanan Administrasi Kependudukan Kepemilikan 925 Akta KelahiranPer 1000 Penduduk Persentase 100 % Kepemilikan Kartu Keluarga (KK) di Kota Magelang Persentase 40 % Kepemilikan Akta Kematian Terbangunnya NA Sistem Pelayanan Aministrasi Kependudukan Terintegrasi Sumber Data : Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang (data diolah)
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2016 Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang 33
BAB III AKUNTABILITAS KINERJA
A. CAPAIAN KINERJA ORGANISASI Pengukuran
kinerja
sesuai
dengan
Perjanjian
Kinerja
Perubahan Tahun 2016, pada tahun 2016 Anggaran yang tersedia di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang sebesar Rp. 1.967.410.000,00 (satu milyar sembilan ratus enam puluh tujuh juta empat ratus sepuluh ribu rupiah) sebagaimana tersaji pada tabel 3.1 sebagai berikut : Tabel 3.1. Program dan Anggaran Perjanjian Kinerja Tahun 2016 No.
Program
Anggaran
Keterangan
1.
Penataan Administrasi Kependudukan
1.354.254.000 APBD Kota
2.
Pengembangan Komuni kasi, Informasi dan Media Massa
35.505.000 APBD Kota
3.
Penyelamatan dan Peles tarian Dokumen/Arsip Daerah
90.676.000 APBD Kota
4.
Peningkatan Kerjasama Antar Pemerintah Daerah
22.600.000 APBD Kota
5.
Penataan Peraturan Perundang-undangan
48.504.000 APBD Kota
6.
Penataan Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil
415.871.000 TP
JUMLAH = 1.967.410.000 Sumber Data : Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang (data diolah) Adapun capaian target dan realisasi indikator sasaran berdasarkan perjanjian kinerja tersaji pada tabel 3.2. sebagai berikut :
34
Tabel 3.2. Capaian Target dan Realisasi Indikator Sasaran Berdasarkan Perjanjian Kinerja Tahun 2016 No.
Sasaran
Indikator Kinerja
Target Indikator Kinerja (PK)
Realisasi Indikator Kinerja (PK)
1.
Terwujudnya Peme rintahan dengan Pelayanan yang Responsif. Wajib KIA : 24.744
Cakupan Penduduk Memiliki KTP-el
100 %
95,29 %
Cakupan Penduduk Memiliki KIA Persentase Kepuasan Masyarakat dalam Pelayanan Administrasi Kependudukan Kepemilikan Akta KelahiranPer 1000 Penduduk Usia 0-18 Tahun Persentase Kepemilikan Kartu Keluarga (KK) di Kota Magelang Persentase Kepemilikan Akta Kematian Terbangunnya Sistem Pelayanan Aministrasi Kependudukan Terintegrasi
28 % (6.928)
36,22 % (8.964)
NA
77,64 *
925 **
924 **
100 %
99,36 %
40 %
41,29 %
Data DKB : NA NA Penduduk : 125.740 Wajib KTP : 100.996 Wajib KIA : 24.744 Sumber Data : Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang (data diolah). *Hasil Survey Indek Kepuasan Masyarakat (IKM) yang dilakukan oleh Bagian Organisasi Setda Kota Magelang. **Penduduk Usia 0-18 Tahun.
35
Dalam tahun 2016, kinerja Standar Pelayanan Minimal (SPM) Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang berdasarkan target Rentra Dinas Tahun 2016-2021 tersaji pada tabel 3.3. sebagai berikut : Tabel 3.3. Capaian Indikator Sasaran Berdasarkan Target Renstra 2016-2021 No.
Sasaran
Indikator Kinerja
Target Renstra Tahun 2016
Realisasi Renstra Tahun 2016
1.
Terwujudnya Pelayanan Dokumen Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Sesuai Permenda gri Nomor 69 Tahun 2012)
Cakupan Penerbitan Kartu Tanda Penduduk (KTP)
85,78 %
95,29 %
Cakupan Penerbitan Kartu Keluarga (KK) Cakupan Penerbitan Kutipan Akta Kelahiran Cakupan Penerbitan Kutipan Akta Kematian
100 %
99,36 %
92,5 %**
89,70 % **
40 %
41,29 %
Sumber Data : Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang (data diolah). ** : Seluruh Penduduk Kota Magelang. Sedangkan target dan realisasi capaian Indikator Kinerja Utama Renstra Dinas Tahun 2016-2021 secara keseluruhan, pada Tahun 2016 tersaji pada tabel 3.4. sebagai berikut :
TABEL 3.4. REALISASI CAPAIAN INDIKATOR KINERJA UTAMA RENSTRA DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL TAHUN 2016-2021,
36
PADA TAHUN 2016 NO.
INDIKATOR KINERJA
REALISASI CAPAIAN 2015
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
Cakupan Penerbitan Kartu Tanda Penduduk (KTP) Cakupan Penerbitan Kartu Identitas Anak (KIA) Persentase Kepuasan Masya rakat Terhadap Tindak Lanjut Hasil Pengaduan Cakupan Penerbitan Akta Kelahiran. Cakupan Penerbitan Kartu Keluarga (KK) Cakupan Penerbitan Kutipan Akta Kematian Cakupan Penerbitan Akta Perkawinan Cakupan Penerbitan Akta Perceraian Cakupan Penerbitan Akta Pengakuan Anak Cakupan Penerbitan Akta Pengesahan Anak Cakupan Penerbitan Catatan Pinggir Pengangkatan Anak
2016 CAPAIAN 95,29 %
83,21 %
TARGET 85,78 %
NA
26 %
36,22 %
NA
90 %
100 %
89,48 %
100 %
100 %
80,35 %
100 %
99,36 %
34,15 %
40 %
41,29 %
100 %
100 %
100 %
100 %
100 %
100 %
100 %
100 %
100 %
NA
100 %
100 %
NA
100 %
100 %
Sumber Data : Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang (data diolah). Indikator Kinerja Utama (IKU) Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang Tahun 2016 sesuai Keputusan Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang Nomor : 060/05/292/Tahun 2017 tentang Penetapan Indikator Kinerja Utama Dinas Kependudukan dan Pencatatan SipilKota Magelang Tahun 2016-2021, tertanggal 4 Januari 2017 mengikuti rumus sebagai berikut : Cakupan Penerbitan KTP akan mengikuti rumus sebagai berikut :
1.
Cakupan Penerbitan Kartu Tanda Penduduk (KTP)
37
=
x 100%
Cakupan Penerbitan Kartu Identitas Anak (KIA) akan mengikuti rumus sebagai berikut :
2.
Cakupan penerbitan Kartu Identitas Anak (KIA) =
Persentase
Kepuasan
Masyarakat
Terhadap
x 100%
Tindak
Lanjut
Pengaduan akan mengikuti rumus sebagai berikut :
3.
Persentase Kepuasan Masyarakat Terhadap Tindak Lanjut Hasil Pengaduan =
x 100%
Cakupan Penerbitan Akta Kelahiran akan mengikuti rumus sebagai berikut :
4.
Cakupan Penerbitan Akta Kelahiran =
x 100%
Cakupan Penerbitan Kartu Keluarga (KK) akan mengikuti rumus sebagai berikut :
5.
Cakupan Penerbitan Kartu Keluarga (KK) =
x 100%
Cakupan Penerbitan Kutipan Akta Kematian akan mengikuti rumus sebagai berikut :
38
6.
Cakupan Penerbitan Kutipan Akta Kematian =
x 100%
Cakupan Penerbitan Kutipan Akta Perkawinan Kematian akan mengikuti rumus sebagai berikut :
7.
Cakupan Penerbitan Akta Perkawinan =
x 100%
Cakupan Penerbitan Akta Perceraian akan mengikuti rumus sebagai berikut :
8.
Cakupan Penerbitan Akta Perceraian =
x 100%
Cakupan Penerbitan Akta Kutipan II akan mengikuti rumus sebagai berikut :
9.
Cakupan Penerbitan Akta Pengakuan Anak :
=
x 100%
Cakupan Penerbitan Akta Pengakuan Anak akan mengikuti rumus sebagai berikut : 10. Cakupan Penerbitan Akta Pengesahan Anak =
Cakupan Penerbitan Catatan Pinggir Pada Akta Kelahiran Karena Perubahan Nama akan mengikuti rumus sebagai berikut :
39
11. Cakupan Penerbitan Catatan Pinggir Pengangkatan Anak : = x 100%
B. PENGUKURAN KINERJA Pengukuran kinerja dilakukan dengan cara membandingkan antara realisasi dengan target yang telah ditetapkan sebelumnya. Hal ini bertujuan untuk mengetahui tingkat keberhasilan atau kegagalan suatu kegiatan, terutama pada kegiatan yang strategis dan bersumber dari dana APBD Kota Magelang. Pengukuran capaian kinerja dari masing-masing kegiatan, dilakukan dengan cara membandingkan antara rencana dengan realisasi dari setiap indikator kinerja utama yang telah ditetapkan. Indikator kinerja yang semakin tinggi nilai capaiannya akan bermakna positif atau semakin rendah nilai capaiannya akan bermakna negatif, digunakan rumus: Realisasi Rencana
x 100 %
Sedangkan untuk indikator kinerja yang semakin tinggi nilai capaiannya akan bermakna negatif atau semakin rendah nilai capaiannya bermakna positif maka menggunakan rumus: Rencana - (Realisasi – Rencana) Rencana
x 100 %
Untuk menentukan nilai capaian kinerja digunakan rumus rata-rata: Σ Nilai Misi Nilai Capaian Kinerja
= Σ Misi
Setelah dilakukan pengukuran dan evaluasi kinerja terhadap kinerja kegiatan dan kinerja sasaran selanjutnya hasil nilainya dikategorikan menggunakan skala ordinal dengan skala pengukuran kinerja sebagaimana tersebut di bawah ini:
40
Hasil
Nilai dibawah 55 :
tidak berhasil
Nilai > 55 s/d 70 :
cukup berhasil
Nilai > 70 s/d 85 :
berhasil
Nilai > 85
sangat berhasil
:
pengukuran
kinerja
selengkapnya
dilihat
pada
Lampiran. Evaluasi dan analisis capaian kinerja selanjutnya juga memperhitungkan penggunaan
aspek
input
efisiensi
secara
yang
berhubungan
berdayaguna
dengan
dengan
penggunaan
sumberdaya dan dana serendah-rendahnya, serta aspek efektivitas yaitu bagaimana suatu organisasi dapat mencapai target-target misi yang telah ditetapkan.
C. EVALUASI DAN ANALISIS CAPAIAN KINERJA Proses
pertanggungjawaban
kinerja
diawali
dengan
penghimpunan data kinerja yang bersumber dari seluruh Bidang /Sekretariat dan dilanjutkan dengan pengukuran, evaluasi dan analisis.
Hasil
evaluasi
dalam
laporan
tersebut
menjadi
masukan/umpan balik bagi proses perencanaan selanjutnya. 1.
Evaluasi Kinerja
1.1 Evaluasi Kinerja Program. Evaluasi kinerja Program Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil
Kota
Magelang
dimanifestasikan
tahun
2016
kedalam
yang
pelaksanaannya
kegiatan-kegiatan
dapat
dikelompokkan kedalam enam Program dengan capaian kinerja sebagai berikut : a. Program Penataan Administrasi Kependudukan Evaluasi
kinerja
Program
Penataan
Administrasi
Kependudukan yang pelaksanaannya dijabarkan ke dalam 17 (tujuh belas) kegiatan yaitu : 1
Implementasi Sistem Administrasi Kependudukan (membangun, updating dan pemeliharaan);
2
Pengolahan Dalam Penyusunan Laporan Informasi Kependudukan;
41
3
Penyediaan
Informasi
yang
Pelayanan
Publik
Dapat
Diakses
Masyarakat; 4
Peningkatan
Dalam
Bidang
Kependudukan; 5
Pengembangan Data Base Kependudukan;
6
Sosialisasi Kebijakan Kependudukan;
7
Peningkatan
Kapasitas
Kelembagaan
Kependu
dukan; 8
Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan;
9
Pembinaan Perangkat Kecamatan/Kelurahan;
10
Pencatatan Mutasi Penduduk;
11
Pembuatan Database Backup Dokumen Catatan Sipil;
12
Pelayanan
Administrasi
Perkawinan,
Perceraian,
Kelahiran; 13
Pelayanan Akta Kelahiran Keliling;
14
Penuntasan Kepemilikan Akta Pencatatan Sipil;
15
Peningkatan
Kompetensi
Pelayanan
Di
Bidang
Kependudukan; 16
Pengelolaan Database Administrasi Kependudukan;
17
Penerbitan Kartu Identitas Anak(KIA);
dari
hasil
evaluasi
dan
analisis
capaian
kinerja
menunjukkan bahwa program ini mencapai nilai 100,00 % atau berada dalam kategori sangat berhasil, efisien dan efektif. b. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan Evaluasi kinerja Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan yang operasionalnya dijabarkan kedalam 5 (lima) kegiatan yaitu : 1
Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD;
42
2
Penyusunan Pelaporan Prognosis Realisasi Anggaran;
3
Penyusunan Pelaporan Keuangan Akhir Tahun;
4
Penyusunan RKA-SKPD;
5
Penyusunan
Laporan
Capaian
Kinerja
Instansi
Pemerintah (LKj IP). dari hasil evaluasi dan analisis kinerja diketahui bahwa secara umum kinerja program ini mencapai nilai 100,00 % atau berada dalam kategori sangat berhasil, efisien dan efektif . c. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran. Evaluasi
kinerja
Program
Pelayanan
Administrasi
Perkantoran yang operasionalnya dijabarkan kedalam 14 (empat belas) kegiatan yaitu : 1
Penyediaan Jasa Surat Menyurat;
2
Penyediaan Jaskom, Sumber Daya Air dan Listrik;
3
Penyediaan
Jasa
Pemeliharaan
dan
Perizinan
Kendaraan Dinas / Oprasional; 4
Penyediaan Jasa Administrasi Keuangan;
5
Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor;
6
Penyediaan Alat Tulis Kantor;
7
Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan;
8
Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/ Penerangan Bangunan Kantor;
9
Penyediaan Peralatan Rumah Tangga;
10 Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang Undangan; 11 Penyediaan Bahan Logistik Kantor; 12 Penyediaan Makanan dan Minuman; 13 Rapat-rapat
Koordinasi
dan
Konsultasi
Keluar
Daerah; 14 Penyediaan Jasa Tenaga kontrak Honorer Daerah tidak tetap;
43
dari hasil evaluasi dan analisis capaian kinerja diketahui bahwa secara umum kinerja program ini mencapai nilai 96,81 % atau berada dalam kategori kategori
berhasil,
efisien dan efektif. d. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur. Evaluasi
kinerja
program
Peningkatan
Sarana
dan
Prasarana Aparatur yang penjabarannya diujudkan ke dalam 9 (sembilan) kegiatan yaitu : 1
Pembangunan Gedung Kantor;
2
Pengadaan Perlengkapan Gedung Kantor;
3
Pengadaan Peralatan Gedung Kantor;
4
Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor;
5
Pemeliharaan
Rutin/Berkala
Kendaraan
Dinas/
Operasional; 6
Pemeliharaan Rutin / Berkala Perlengkapan Gedung Kantor;
7
Pemeliharaan Rutin / Berkala Peralatan Gedung Kantor
8
Pemeliharaan Rutin / Berkala Mebeleur;
9
Pengadaan Jaringan Instalasi Listrik / Air/ Komuni kasi.
dari hasil evaluasi dan analisis capaian kinerja diketahui bahwa secara umum kinerja program ini mencapai nilai 72,63 % atau berada dalam kategori berhasil, efisien dan efektif. e. Program Pengembangan Komunikasi, Informasi dan Media Massa. Evaluasi kinerja Program Pengembangan Komunikasi, Informasi
dan
Media
Massa
yang
penjabarannya
diwujudkan ke dalam 1 (satu) kegiatan yaitu : 1
Pengelolaan Website.
dari hasil evaluasi dan analisis capaian kinerja diketahui bahwa secara umum kinerja program ini mencapai nilai
44
100 % atau berada dalam kategori sangat berhasil, efisien dan efektif. f.
Program Penataan Peraturan Perundang-undangan. Evaluasi kinerja Program Penataan Peraturan Perundangundangan yang penjabarannya diwujudkan ke dalam
1
(satu) kegiatan yaitu : 1
Penyusunan Rancangan Peraturan Walikota.
dari hasil evaluasi dan analisis capaian kinerja diketahui bahwa secara umum kinerja program ini mencapai nilai 100 % atau berada dalam kategori sangat berhasil, efisien dan efektif. g. Program Penyelamatan dan Pelestarian Dokumen / Arsip Daerah. Evaluasi kinerja Program Penyelamatan dan Pelestarian Dokumen / Arsip Daerah yang penjabarannya diwujudkan ke dalam 1 (satu) kegiatan yaitu : 1
Fasilitasi dan Penataan Arsip SKPD.
dari hasil evaluasi dan analisis capaian kinerja diketahui bahwa secara umum kinerja program ini mencapai nilai 100 % atau berada dalam kategori sangat berhasil, efisien dan efektif. h. Program Perencanaan Pembangunan Daerah. Evaluasi Kinerja Program Perencanaan Pembangunan Daerah yang penjabarannya diujudkan ke dalam 2 (dua) kegiatan yaitu : 1
Penyusunan Rencana Strategis SKPD;
2
Penyusunan Rencana Kerja SKPD.
dari hasil evaluasi dan analisis capaian kinerja diketahui bahwa secara umum kinerja program ini mencapai nilai 100 % atau berada dalam kategori sangat berhasil, efisien dan efektif. 1.2 Evaluasi Kinerja Per Tujuan
45
Evaluasi Kinerja Program dan Kegiatan Per Tujuan dalam mewujudkan kewajiban suatu instansi pemerintah untuk mempertanggungjawabkan keberhasilan / kegagalan pelaksanaan
misi
sasaran
organisasi yang
dalammencapai
telah
tujuan-tujuan
ditetapkan
melalui
dan alat
pertanggungjawaban secara periodik tersaji dalam Tabel 3.5 sebagai berikut : Tabel 3.5. Evaluasi Kinerja Per Tujuan No.
Program dan Kegiatan
Output Target
1
Program Penataan Admi nistrasi Kepen dudukan a. Implementasi Sistem 300 Administrasi Kependu buku dukan b. Pengolahan dalam Pe 12 nyusunan Laporan laporan Informasi Kependu dukan c. Penyediaan Informasi 192 yang dapat di Akses peserta Masyarakat d. Peningkatan Pelayanan 18.000 Publik dalam bidang pemohon kependudukan e. Pengembangan Data 30 buku base Kependudukan f. Sosialisasi Kebijakan 1.226 Kependudukan peserta g. Peningkatan Kapasitas 1220 Kelembagaan Kependu peserta dukan h. Monitoring, Evaluasi 20 buku dan Pelaporan i. Pembinaan Perangkat 40 Kecamatan /Kelurahan peserta j. Pencatatan Mutasi 360 Penduduk buku k. Pembuatan database 4000 backup dokumen record catatan sipil l. Pelayanan Adminis 2.945 trasi Perkawinan, Perce jenis raian dan Kelahiran
Outcome
Realisasi Target Realisasi
300 buku
100 %
100 %
12 laporan
100 %
100 %
143 peserta
100%
74,47%
26.740 pemohon
100 %
148,55 %
30 buku
100 %
100 %
988 peserta 890 peserta
100 %
80,58%
100 %
72,95 %
20 buku
100 %
100 %
40 peserta 360 buku 4000 record
100 %
100 %
100 %
100 %
100 %
100 %
3.223 jenis
100 %
109,43 %
46
m.
Pelayanan Akta Kela hiran Keliling
n.
2
3
20 tempat layanan 1.150 surat
20 tempat layanan 1.258 surat
100 %
100 % Penuntasan Kepe milikan Akta Pencatatan Sipil 100 % o. Peningkatan Kompe 20 20 tensi Pelayanan di peserta peserta Bidang Kependu dukan 100 % p. Pengelolaan Data 12 12 base Administrasi laporan laporan Kependudukan 100 % q. Penerbitan Kartu 7000 KIA 8.964 Identitas Anak (KIA) KIA Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan a. Penyusunan Laporan 4 4 100 % Capaian Kinerja dan laporan laporan Ikhti sar Realisasi Kinerja SKPD b. Penyusunan Pela poran 1 1 100 % Prognosis Realisasi dokumen dokumen Anggaran c. Penyusunan Pela poran 1 dok 1 dok 100 % Akhir Tahun d. Penyusunan RKA2 dok 2 dok 100 % SKPD e. Penyusunan Laporan 1 dok 1 dok 100 % Capaian Kinerja Instan si Pemerintah (LKj IP) SKPD Program Pelayanan Administrasi Perkan toran. a. Penyediaan jasa surat397 397 100 % menyurat Surat surat 100 % 48 kali 15 kali b. Penyediaan Jasa Komu 9 jenis 9 jenis 100 % nikasi, Sumber Daya Air dan Listrik c.Penyediaan jasa pemeli 10 unit 10 unit 100 % haraan dan perizinan kendaraan d.Penyediaan jasa 12 lap 12 lap 100 % administrasi keuangan e.Penyediaan jasa keber 27 jenis 27 jenis 100% sihankantor 12 bulan 12 bulan f.Penyediaan alat tulis
66 jenis
66 jenis
100 %
100 %
109,39 %
100 %
100 %
128,05 %
100 %
100 % 100 % 100 % 100 %
100 % 31,25 % 100 % 100 % 100 % 100 % 100 %
47
kantor g.Penyediaan barang cetakan dan peng gandaan
9 jenis
9 jenis
100 %
100 %
21.190
24.214
100 %
114,27 %
h.Penyediaan komponen instalasi listrik /pene rangan bangunan kantor i.Penyediaan Peralatan Rumah Tangga j.Penyediaan bahan bacaan dan peraturan per-undang-undangan k.Penyediaan bahan logistik kantor
11 jenis
11 jenis
100%
100 %
10 jenis
10 jenis
100 %
100 %
2 jenis surat kabar 90 liter
2 jenis surat kabar 6 liter
100 %
100 %
100%
6,6 %
4 buah
4 buah
100 %
100 %
22 tb
17 tb
100 %
77,27 %
12 org
12 org
100 %
100 %
310 okb
310 okb
100 %
100 %
m.Rapat-rapat koordinasi 261 ok 138 ok 100 % dan konsultasi keluar daerah n.Penyediaan jasa tenaga 2 org 2 org 100 % kontrak/honorer 1 org 1 org 100 % daerah/tidak tetap Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur. a.Pembangunan gedung 1 gedung 1 gedung 100 % kantor b.Pengadaan perleng 13 jenis 13 jenis 100 % kapan gedung kantor 100 % c.Pengadaan peralatan 8 jenis 8 jenis gedung kantor d.Pemeliharaan rutin 2 jenis 2 jenis 100 % /berkala gedung kantor 100 % e.Pemeliharaan rutin 10 jenis 10 jenis /berkala kendaraan dinas/operasional f.Pemeliharaan rutin 34 item 34 item 100 % /berkala perleng kapan gedung kantor g.Pemeliharaan rutin 71 unit 71 unit 100 % /berkala peralatan gedung kantor 100 % h.Pemeliharaan rutin 1set 1 set /berkala mebelair 100 % i.Pengadaan jaringan 1paket 1 paket
52,87 %
l.Penyediaan makanan dan minuman
4
100 % 100 %
100 % 100 % 100 % 100 %
100 % 100 % 100 %
100 % 100 %
48
5
6
7
8
9
/instalasi listrik /komunikasi Program Pening katan Kerjasama Antar Pemerintah Daerah a.Fasilitasi/Pembentukan 1 Kerjasama antar dae- laporan rah di bidang hukum Program Penataan Pera turan Perundangundangan. a.Penyusunan 1 buah Rancangan Peraturan Walikota Program Penyelamatan dan Pelestarian Doku men / Arsip Daerah. a.Fasilitasi dan Penataan 1 tahun Arsip SKPD Program Pengembangan Komunikasi, Informasi dan Media Massa. a.Pengelolaan Website 1 tahun Program Perencanaan Pembangunan Daerah. a. Penyusunan Renstra SKPD b. Penyusunan Rencana Kerja SKPD
1 laporan
100 %
100 %
100 %
100 %
1 tahun
100 %
100 %
1 tahun
100 %
100 %
1 dok
1 dok
100 %
100 %
2 dok
2 dok
100 %
100 %
1 buah
Untuk kegiatan penyediaan jasa pemeliharaan dan perijinan kendaraan dinas hanya tercapai 49,97 % kurang dari 50 %, hal ini karena
penganggaran
untuk
belanja
STNK
kendaraan
dinas
disesuaikan dengan tarif kendaraan plat hitam akan tetapi tarif STNK pada tahun 2016 pelaksanaannya masih di bawah tarif kendaraan ber plat hitam. Kegiatan penyediaan bahan logistik kantor hanya tercapai 48,18 % kurang dari 50 %, hal ini dikarenakan untuk pembelian premium genset, isi ulang tabung pemadam kebakaran dan isi ulang tabung gas. Untuk premium genset hanya terealisasi 6 liter dari anggaran 90
liter
karena
pemeliharaan
rutin
adanya /
kerusakan
berkala
mesin
kendaraan
genset.
dinas
/
Kegiatan
operasional
capaiannya hanya 46,60 % kurang dari 50 %, hal ini dikarenakan pemeliharaan tambahan kendaraan roda 4 sejumlah 2 unit tidak
49
direalisasikan untuk diberikan kepada Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang. Kegiatan pemeliharaan rutin /berkala peralatan gedung kantor capainnya hanya 28,4 % kurang dari 50 %, hal ini karena pada tahun 2016 hardware/peralatan komputer di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang tidak banyak yang mengalami kerusakan dan terjadi efisiensi anggaran pemeliharaan. D. AKUNTABILITAS KEUANGAN 1. Anggaran . Anggaran Dinas Kependudukan dan Pencatatatan Sipil Kota Magelang sesuai DPPA tahun 2016 untuk Belanja Langsung (Belanja Pegawai, Belanja Barang dan Jasa, Belanja Modal) sebesar Rp 4.965.268.000,00,00 sedang realisasi sesuai SPJ nya mencapai
angka
Rp.4.346.063.287,00
atau
prosentasenya
mencapai angka 96,25 % dengan perincian sebagai berikut : Tabel 3.6. REALISASI ANGGARAN TAHUN ANGGARAN 2016 No
URAIAN
1 A
2 BELANJA TIDAK LANGSUNG - Belanja pegawai
B
BELANJA LANGSUNG - Belanja pegawai - Belanja barang dan jasa - Belanja modal
TOTAL BELANJA DAERAH
Tahun 2015 Anggaran Realisasi 3 4
Tahun 2016 Anggaran Realisasi 5 6
2.414.352.000
2.180.491.268
2.390.515.000
2.198.313.580
802.653.000 1.287.193.000
754.961.000 1.124.762.663
798.806.000 1.635.236.000
735.734.500 1.339.387.677
699.370.000
620.955.650
2.531.226.000
2.270.941.110
5.203.568.000 4.681.170.581 7.355.783.000 6.544.376.867
2. Pendapatan. Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang sesuai Peraturan Walikota Magelang Nomor : 6 Tahun 2014, Tanggal 28 Februari 2014 tentang Perubahan Tarif Retribusi Jasa Umum Pada Objek Retribusi Penggantian Biaya Cetak
50
Kartu Tanda Penduduk dan Akta Catatan Sipil, dimana didalam Peraturan Walikota tersebut telah meniadakan biaya segala bentuk produk-produk dokumen Kependudukan dan Akta Catatan Sipil sehingga Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil
Kota
lingkungan
Magelang Pemerintah
bukan Kota
lagi
merupakan
Magelang
instansi
sebagai
di
Penghasil
Pendapatan Asli Daerah (PAD).
51
BAB IV PENUTUP
A. KESIMPULAN Berdasarkan
pengukuran
kinerja
kegiatan
dan
tingkat
pencapaian sasaran seperti yang telah diuraikan pada bab III, maka nilai capaian kinerja Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang pada tahun 2016 pada misi pertama yaitu : “Meningkatkan Sumber Daya Manusia Aparatur yang Berkualitas dan Profesional dengan
Mengoptimalkan Kemajuan Teknologi
sebagai Dasar Terciptanya Pemerintahan Daerah yang Bersih serta Tanggap
Terhadap
Meningkatkan
dan
Pemenuhan Mengelola
Aspirasi Potensi
Masyarakat,
Daerah
dalam
Mampu rangka
Efektifitas dan Efisiensi Pelayanan Kepada Masyarakat Didukung Partisipasi Masyarakat dalam rangka Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat”
dengan
sasaran
Terwujudnya
Pelayanan
Kependudukan dan Pencatatan Sipil yang Cepat, Tepat dan Akurat Berbasis Teknologi Informasi mencapai nilai 96,25 %, dengan kategori sangat berhasil. Hal ini didukung dengan pencapaian cakupan penduduk memiliki KTP-el sebesar : 95,29 %; cakupan penduduk memiliki KIA sebesar : 36,22 %; kepemilikian akta kelahiran per 1000 penduduk sebesar : 924 orang; persentase kepemilikan kartu keluarga (KK) di Kota Magelang sebesar : 99,36%; persentase kepemilikan akta kematian sebesar : 41,29 %; cakupan
penerbitan kutipan akta
kelahiran sebesar : 89,70 % dan untuk cakupan penerbitan akta perkawinan,
cakupan
penerbitan
akta
perceraian,
cakupan
penerbitan akta kutipan II, cakupan penerbitan akta pengakuan anak,
cakupan
penerbitan
akta
pengesahan
anak,
cakupan
penerbitan catatan pinggir pada akta kelahiran karena perubahan nama, cakupan penerbitan cakupan catatan pinggir pengangkatan anak masing-masing sebesar :100 %.
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2016 Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang 52
B. STRATEGI PENINGKATAN KINERJA Ukuran capaian kinerja pada dasarnya adalah perbandingan antara target dan realisasi. Kesenjangan atau deviasi antara target dan realisasi yang terjadi dapat disebabkan oleh beberapa hal seperti kekurangtepatan dalam perencanaan, perubahan regulasi, pelaksanaan yang tidak optimal ataupun kejadian lain baik internal maupun eksternal. Kebijakan dan sasaran yang digariskan dalam dokumen Rencana Strategis Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang tahun 2016-2021 mengacu pada visi RPJM-D 2016-2021 yang telah ditetapkan dengan Peraturan Daerah Kota Magelang Nomor 1 Tahun 2016 tentang RPJM-D Kota Magelang tahun 20162021 dan merupakan kelanjutan dari serangkaian kebijakan yang ditetapkan pada periode RPJM-D 5 (lima) tahun sebelumnya periode jangka menengah kedua (2011-2015). Dalam
mengimplementasikan
dalam
proses
manajerial
kebijakan dan strategi yang harus diwujudkan guna tercapainya misi RPJM-D Tahun 2016-2021 yang diemban Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil untuk peningkatan kinerja secara terus menerus harus mengupayakan beberapa hal sebagai berikut : Strategi : 1. Meningkatkan profesional,
pelayanan
memenuhi
administrasi
standar
kependudukan
teknologi
informasi
yang secara
dinamis, tertib dan tidak diskrimantif. 2. Memberi perlindungan kepada seluruh warga negara melalui pelayanan administrasi kependudukan secara komprehenif. 3. Memberikan pelayanan kepada masyarakat sesuai dengan prosedur dan peraturan perundang-undangan. 4. Mewujudkan
pelayanan
kependudukan
secara
sistematis,
terukur dan berkesinambungan berdasarkan pendekatan suatu sistem. Kebijakan : 1. Meningkatkan cakupan pelayanan kependudukan penduduk dewasa (KK, KTP).
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2016 Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang 53
2. Meningkatkan cakupan pelayanan kependudukan usia anakanak (KIA). 3. Menerapkan Pelayanan sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP). 4. Pengembangan
sistem
aplikasi
penerbitan
dokumen
aplikasi
penerbitan
dokumen
aplikasi
penerbitan
dokumen
kependudukan (akta kelahiran). 5. Pengembangan
sistem
kependudukan (KK). 6. Pengembangan
sistem
kependudukan (akta kematian). 7. Pengembangan sistem aplikasi penerbitan dokumen kependu dukan yang terintegrasi. Dalam rangka meningkatkan kinerja Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil pada tahun yang akan datang, strategi yang perlu mendapat penekanan antara lain : 1. Meningkatkan
pelayanan
administrasi
kependudukan
yang
profesional, memenuhi standar teknologi informasi, dinamis, tertib, dan tidak diskriminatif. 2. Memberi perlindungan kepada seluruh warga negara melalui pelayanan administrasi kependudukan secara komprehesif. 3. Memberikan pelayanan kepada masyarakat sesuai dengan prosedur dan peraturan per undang-undangan. 4. Pelayanan
Kependudukan
secara
sistematis,
terukur
dan
berkesinambungan berdasarkan pendekatan suatu sistem.
C. STRATEGI PEMECAHAN MASALAH DAN LANGKAH ANTISIPATIF Strategi pemecahan masalah dalam rangka pelaksanaan tugas pokok dan fungsi serta langkah-langkah yang harus diambil pada tahun yang akan datang adalah mengimplementasikan kebijakan perubahan Undang-Undang 23 tahun 2006 yang telah dirubah dengan Undang-Undang Nomor 24 tahun 2013 secara optimal sebagai berikut : Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2016 Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang 54
1. Masa berlakunya KTP Elektronik (KTP-el), yang semula 5 (lima) tahun diubah menjadi seumur hidup sepanjang tidak ada perubahan elemen data dalamKTP (Pasal 64 Ayat 7 Huruf a Undang-Undang 24 Tahun 2013). KTP-el yang sudah diterbitkan sebelumberlakunya Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2013 ini, ditetapkan berlaku seumur hidup (Pasal 101 Point c UndangUndang Nomor 24 Tahun 2013). 2. Penggunaan Data Kependudukan Kementerian Dalam Negeri, Data Kependudukan Kementerian Dalam Negeri yangbersumber dari data kependudukan kabupaten/kota, merupakan satusatunya data kependudukan yang digunakan untuk semua keperluan : alokasi anggaran (termasuk untuk perhitungan DAU), pelayanan publik, perencanaan pembangunan, penegakan hukum, dan pencegahan kriminal (Pasal 58 Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2013). 3. Pencetakan
Dokumen
/
Personalisasi
KTP-el,
Pencetakan
dokumen/personalisasi KTP-el yang selama ini dilaksanakan terpusat
di
Jakarta
akan
diserahkan
Kepada
Dinas
Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten/Kota pada tahun 2014 (Pasal 8 Ayat 1 Huruc c Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2013). 4. Penerbitan Akta Kelahiran yang Pelaporannya melebihi Batas Waktu 1 (satu) tahun, semula penerbitan tersebut memerlukan penatapan Pengadilan Negeri, diubah cukup dengan Keputusan Kepala
Dinas
Kependudukan
dan
Pencatatan
Sipil
Kabupaten/Kota. Hal ini sesuai dengan Putusan Mahkamah Konstitusi tanggal 30 April Penting 2013. 5. Penerbitan Akta Pencatatan Sipil, semula dilaksanakan di tempat
terjadinya
Peristiwa
Penting,
diubah
menjadi
penerbitannya di tempat domisili penduduk. 6. Pengakuan dan Pengesahan Anak, dibatasi hanya untuk anak yang dilahirkan dari perkawinan yang telah sah menurut hukum agama tetapi belum sah menurut hukum negara (Pasal 49 Ayat 2). Pengesahan anak yang selama ini hanya dengan catatan pinggir diubah menjadi Akta Pengesahan Anak (Pasal 49 Ayat 3 Undang-Undang 24 Tahun 2013). Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2016 Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang 55
7. Pengurusan dan Penerbitan Dokumen Kependudukan Tidak atau nasemula hanya untuk penerbitan KTP-el, diubah menjadi untuk semua dokumen kependudukan seperti KK, KTP-el, Akta Kelahiran, Akta Perkawinan, Akta Kematian, Akta Perceraian. Akta Pengakuan Anak, dan lain-lain (Pasal 79A Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2013). 8. Pencatatan Kematian, Pelaporan pencatatan kematian yang semula
menjadi
kewajiban
penduduk,
diubah
menjadi
kewajiban RT atau nama lain untuk melaporkan setiap kematian warganya kepada Instansi Pelaksana (Pasal 44 Ayat 1 UndangUndang 24 Tahun 2013). Pelaporan tersebut dilakukan secara berjenjang melalui RW atau nama lain, Desa/Kelurahan dan Kecamatan.
Dengan
kebijakan
ini
diharapkan
cakupan
pencatatan kematian akan meningkat secara signifikan. 9. Stelsel Aktif, semula stelsesl aktif diwajibkan kepada penduduk, diubah menjadi stelsel aktif diwajibkan kepada pemerintah melalui petugas. 10. Petugas Registrasi, Petugas Registrasi membantu Kepala Desa atau
Lurah
dan
Instansi
Pelaksana
dalam
Pendaftaran
Penduduk dan Pencatatan Sipil (Pasal 12 Ayat 1 UndangUndang Nomor 24 Tahun 2013). Petugas Registrasi diangkat dan diberhentikan oleh Bupati/Walikota. Petugas Registrasi harus PNS, diubah diutamakan PNS (Pasal 12 Ayat 1 Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2013). 11. Pengangkatan Pejabat Struktural Pada Unit Kerja Administrasi Kependudukan,
Pejabat
structural
pada
unit
kerja
yang
menangani administrasi kependudukan di Provinsi, diangkat dan diberhentikan oleh Menteri Dalam Negeri atas usulan Gubernur (Pasal 83A Ayat 1 Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2013).
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Tahun 2016 Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Magelang 56