LAPORAN KEUANGAN KULIAH KERJA NYATA UNIVERSITAS SYIAH KUALA (Periode 9 Tahun 2015) http://webblogkkn.unsyiah.ac.id/paloh9
GAMPONG KEMUKIMAN KECAMATAN KABUPATEN
: PALOH : LABUI : PIDIE : PIDIE
Disusun Oleh :
Nama Mahasiswa
Nim
Fakultas/Jurusan
Ibrahim Iin Karnita Dara Quthni Syarifah Novarijah Putri Dewi Aini Mutmainah Robi Saputra
1111101010017 1201102010229 1206102020025 1206102030060 1202101010018 1207101010059 1206104020010
Ilmu Kelautan FE/Manajemen Fkip/Bahasa Inggris Fkip/Sendratasik FKH/Kedoktoran Hewan FH/Pendidikan Dokter Fkip/Penjaskes
KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PERGURUAN TINGGI UNIVERSITAS SYIAH KUALA PENGELOLA KULIAH KERJA NYATA DARUSSALAM-BANDA ACEH 2015 1
LEMBARAN PENGESAHANLAPORAN AKHIR KKN Tema/Judul : “PEMBENAHAN ADMINISTRASI PEMERINTAHAN GAMPONG MELALUI PEMANFAATAN DANA GAMPONG UNTUK MEMPERCEPAT PROSES PEMBANGUNAN DESA”
Oleh : Nama Mahasiswa
Nim
Fakultas/Jurusan
Ibrahim Iin Karnita Dara Quthni Syarifah Novarijah Putri Dewi Aini Mutmainah Robi Saputra
1111101010017 1201102010229 1206102020025 1201101010123 1207101010018 1207101010050 1206104020010
FKP/Ilmu Kelautan SE/ Manajemen FKIP/Bahasa Inggris FE/ Sendratasik FH/ Kedokteran Hewan FK/Pendidikan Dokter FKIP/Penjaskesrek
Disetujui oleh :
Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) 1
Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) 2/Koordinator Kecamatan
Hasanuddin, SP.,M.Si NIP. 197208052000031003
Dr. Muhammad Sayuthi, S.P.,M.P NIP.197211232003121001
Mengetahui : Ketua BAPEL KKN Universitas Syiah Kuala
Dr. Rusli Yusuf, M.Pd NIP. 195702101985031004
2
KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT, yang mana atas rahmat dan hidayah-Nya akhirnya penulis dapat menyelesaikan laporan Kuliah Kerja Nyata (KKN) dengan tema “Pembenahan Administrasi Pemerintahan Gampong Melalui Pemanfaatan Dana Gampong Untuk Mempercepat Proses Pembangunan”. Shalawat beriring salam penulis panjatkan ke pangkuan Nabi Muhammad SAW yang telah memberikan petunjuk kepada seluruh umat manusia. Penulis menyadari bahwa penyusunan laporan ini tidak lepas dari bantuan dan dorongan berbagai pihak. Maka pada kesempatan ini, penulis ingin mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang tidak terhingga kepada : 1.
Bapak Prof. Dr. Ir. Samsul Rizal, M. Eng selaku Rektor Universitas Syiah Kuala
2.
Bapak Dr. Rusli Yusuf M.Pd selaku Ketua Badan Pelaksana Kuliah Kerja Nyata (Bapel KKN) Universitas Syiah Kuala, yang telah memberikan kesempatan kepada kami untuk melaksanakan Kuliah Kerja Nyata.
3.
Bapak Hasanuddin, S.P., M.Si selaku Dosen Pembimbing Lapangan (DPL 1) yang telah membimbing penulis selama pelaksanaan KKN
4.
Bapak Dr, Muhammad Sayuthi, S.P.,M.P
selaku Dosen Pembimbing Lapangan
(DPL2)/Koordinator Kecamatan. 5.
Bapak Samsul Bahri AZ selaku Geuchik Gampong Paloh, Kecamatan Pidie, Kabupaten Pidie.
6.
Semua perangkat Gampong Paloh yang telah menjadi mentor dan membantu kami selama proses KKN berlangsung. Penulis menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari kesempurnaan. oleh karena itu,
penulis mengharapka kritik dan saran yang bersifat membangun dari berbagai pihak demi kesempurnaan laporan ini. semoga laporan ini dapat bermanfaat untuk semua pihak dan khususnya untuk penulis sendiri. Akhir kata penulis mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung terlaksananya Kuliah Kerja Nyata (KKN). Banda Aceh, 14 September 2015 Penyusun,
Mahasiswa KKN Unsyiah 2015 Gampong Paloh, Kec. Pidie, Kab. Pidie 3
DAFTAR ISI Halaman HALAMAN PENGESAHAN ............................................................................... .i KATA PENGANTAR ......................................................................................... ..ii DAFTAR ISI........................................................................................................ .iv DAFTAR LAMPIRAN ..................................................................................... .....v BAB I
PENDAHULUAN ................................................................................. 1 A. Gambaran Umum Lokasi KKN ....................................................... 1 B. Maksud dan Tujuan Laporan ............................................................ 7 C. Program Pebangunan Gampong yang Telah ada ........................... 8 D. Metode dan Sistematika Pembahasan ........................................... ..8
BAB II BEBERAPA BIDANG PERMASALAHAN GAMPONG ................ 10 A. Pendidikan, Agama, Ekonomi dan Sosial Budaya................................................ 10 B. Sarana dan Prasarana ...................................................................... 11 C. Produksi ........................................................................................... 11 D. Kesehatan dan Kebersihan Lingkungan .......................................... 12 E. Administrasi dan Pemerintahan Gampong ...................................... 13 BAB III REALISASI KEGIATAN MAHASISWA KKN ............................. 14 A. Kegiatan Mandiri ............................................................................ 14 1. Bidang Kegiatan yang dipilih..................................................... 2. Maksud,Tujuan dan Sasaran yang ingin Dicapai....................... 3. Hasil yang Dicapai dan Tindak Lanjut...................................... 4. Faktor Pendukug dan Penghambat........................................... B. Kegiatan Kelompok ........................................................................ 44 1. Bidang Bidang Kegiatan............................................................ 2. Hasil yang Dicapai dan Tindak Lajut........................................ 3. Partisipasi Masyarakat dan Peran Serta Pemda/Dinas/Instansi.. 4. Kegiatan yang Belum Terlaksana.............................................. BAB IV PENUTUP ……………………………………………………………51 A. Kesimpulan ..................................................................................... 51 B. Saran ............................................................................................... 51 4
5
DAFTAR LAMPIRAN Halaman Lampiran 1 Jadwal Kegiatan/Program Kerja/Matrik Jadwal Kegiatan ...............53 Lampiran 2 Peta Gampong .................................................................................88 Lampiran 3 Rekapitulasi Biaya Pelaksanaan Kegaiatan ..................................... 89 Lampiran 4 Struktur Organisasi Pemerintahan Gampong...................................91 Lampiran 5 Foto Kegiatan KKN .......................
6
..................................................92
BAB I PENDAHULUAN
Kawasan Gampong dan masyarakatnya merupakan basis dari pembangunan suatu daerah. Salah satu ciri dari keberhasilan pembangunan akan dicerminkan oleh kemajuan gampong. Dengan demikian untuk mencapai tujuan pembangunan suatu daerah, kemajuan kawasan gampong harus diwujudkan. Keterbatasan kemampuan ekonomi dan pengelolaan potensi sumber daya, kebutuhan terhadap teknologi tepat guna untuk berproduksi, kurangnya tenaga yang terdidik, rendahnya jiwa kewirausahaan merupakan contoh keterbatasan masyarakat
gampong
pada
umumnya.
Kehadiran
mahasiswa
diharapkan
dapat
mengidentifikasi keterbatasan masyarakat tersebut, untuk selanjutnya menciptakan kegiatan untuk menanggulanginya. Pendidikan tinggi pada dasarnya berfungsi untuk mengembangkan atau membentuk kemampuan, watak dan kepribadian manusia melalui pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi, yaitu Dharma Pendidikan, Penelitian,dan Pengabdian kepada masyarakat. Sedangkan tujuannya adalah membentuk insan yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia dan berkepribadian luhur; sehat, berilmu dan cakap; kritis, kreatif, inovatif, mandiri, percaya diri, dan berjiwa wirausaha; serta toleran, peka sosial dan lingkungan, demokratis dan bertanggung jawab. A.
Gambaran Umum Lokasi KKN Lokasi kuliah kerja nyata adalah lokasi dimana mahasiswa ditempatkan selama satu
bulan lamanya.Lokasi KKN merupakan tempat dimana para mahasiswa mengabdi kepada masyarakat melalui program-program yang sudah rencanakan sesuai bidang keahlian masingmasing. Pada periode ke 9 ini para mahasiswa KKN Universitas Syiah Kuala di tempatkan dimasing-masing wilayah yang sudah dibagikan. Kelompok P150 di tepatkan di Gampong Paloh kecamatan PIDIE, Kabupaten Pidie, Provinsi Aceh, Indonesia. Lokasi Gampong Paloh tidak terlalu jauh dari kota, yakni sekitar 5 km dari pusat Kabupaten Pidie, Sigli, sehingga memudahkan akses untuk ke kota. 1.
Sejarah Gampong Gampong merupakan kesatuan masyarakat hukum yang memiliki batas-batas wilayah
yang berwenang untuk mengatur dan mengurus kepentingan masyarakat setempat.
7
Berdasakan asal-usul dan adat istiadat yang di akui dan dihormati dalam sistem pemerintahan Negara Kesatuan Indonesia. Profil gampong merupakan gambaran menyeluruh mengenai karakter gampong yang meliputi data dasar keluarga, potensi sumber daya alam, sumber daya manusia, kelembagaan, sarana dan prasarana, serta perkembangan kemajuan dan permasalahan yang dihadapi gampong. Setiap gampong memilki asal-usul atau legenda terbentuknya gampong tersebut, sehingga menjadi nilai sejarah tersendiri bagi masyarakat yang mendiami suatu daerah tersebut bahkan dapat menjadi sejarah bagi wilayah lainnya yang lebih luas seperti kabupaten, provinsi bahkan negara. Gampong paloh merupakan sebuah gampong yang terletak diwilayah daratan yang dikelilingi jalan raya, persawahan dan sungai. Gampong paloh ini juga merupakan daerah yang termasuk daerah yang berkembang dimana di Gampong ini memiliki jumlah penduduk sebanyak 2.253 jiwa dengan 346 kepala keluarga (KK). Gampong paloh terletak tidak jauh dari perkotaan sigi dimana masyarakat mudah dalam hal transportasi, pendidikan, dan lain-lainnya. Gampong paloh memiliki kekayaan alam yang dihasilkan seperti padi, pohon melinjau, dan pohon bambu. Namun, yang masih diproduksi sampai sekarang hanya dari hasil melinjau.
2.
Topografi Gampong Paloh merupakan salah satu gampong yang ada di mukim Labui Kecamatan
Pidie Kabupaten Pidie. Secara demografis Gampong Paloh memiliki jumlah penduduk 2.253 jiwa dengan 346 kepala keluarga (KK). Berdasarkan jenis kelamin, terbagi atas laki-laki 620 jiwa dan perempuan 628 jiwa (data tahun 2015).
Secara geografis wilayah Gampong Paloh terletak di tengah-tengah Kecamatan Pidie dengan batas-batas wilayah gampong yaitu : Batas
Gampong/Desa
Kecamatan
Sebelah Utara
Tumpok 40
Pidie
Sebelah Selatan
Lhok Keutapang
Pidie
Sebelah Timur
Lamkuta
Pidie
Sebelah Barat
Pulo Pisang
Pidie
8
Desa paloh memiliki luas wilayah 0.50 ha/m2 , yang terdiri dari Area Pemukiman 11,75 ha/m2, Persawahan 15,75. ha/m2, Perkebunan 4 ha/m2, Kuburan 1.75 ha/m2, Pekarangan 3 ha/m2, Taman 2 ha/m2. 3.
Mata Pencaharian Mata pencaharian adalah suatu hal yang sangat berpengaruh pada pendapatan
penduduk gampong. Mayoritas mata pencaharian masyarakat di Gampong Paloh adalah petani, adapun jenis pertanian yang dihasilkan berupa padi dan kacang kedelai/hijau. Selain itu, masyarakat juga mengisi waktu untuk berternak sapi, kambing, bebek, dan ayam. Adapun profesi lain selaian petani adalah pengusaha kecil. Mata pencaharian masyarakat pada sektor pertanian Jenis pekerjaan
Jumlah jiwa
Petani
210
Buruh tani
11
Pemilik usaha pertanian
10
Mata pencaharian pada sektor industri kecil dan rumah tangga Jenis Pekerjaan
Jumlah Jiwa
Montir
3
Tukang kayu
14
Pengrajin industri rumah tangga
10
lainnya
Mata pencaharian masyarakat pada sektor jasa Jenis pekerjaan
Jumlah jiwa
9
PNS
33
Bidan
15
Guru
43
Tidak mempunyai mata pencaharian tetap
4.
94
Keadaan Sosial Masyarakat Masyarakat gampong Paloh tergolong ramah, bisa dilihat saat mereka menyambut
tamu dengan hangat dan semua berkumpul untuk saling mengenal antara mahasiswa KKN dan warga, mereka juga tidak segan untuk menyapa dan berkenalan. Kehidupan masyarakat Desa Paloh dari dulu sampai sekarang bisa dibilang sangat baik dalam menjaga hubungan antar sesamanya. Dimana kegiatan-kegiatan yang bersifat sosial kemasyarakatan sangat dijaga dengan baik.
Jenis kegiatan sosial masyarakat dalam kehidupan sehari-hari yaitu sebagai berikut :
Keadaan sosial masyarakat gampong Paloh Golongan Pemuda / Pemudi
Jenis Kegiatan - Gotong royong - Bersekolah - Berkebun/Bertani
Ibu – ibu
- Pengajian - Gotong royong - Wirid - Kegiatan PKK
Bapak – bapak
- Gotong royong - Takziah - Pengajian - Rapat Desa - Bertani/Berkebun
Remaja dan Anak-anak
- Gotong royong
10
Golongan
Jenis Kegiatan - Pengajian - Bersekolah
5.
Sumber Daya Alam Luas area persawahan penduduk Gampong Paloh sekitar 15,75. ha/m2. Pendapatan
masyarakat Gampong Paloh 70% dari hasil pertanian setiap 1 tahun sekali. Padi ini juga dapat dijual untuk menambah pendapatan masyarakat dan untuk memenuhi kebutuhan lainnya. 6.
Sumber Daya Manusia Sebagaimana yang telah dijelaskan beberapa peluang potensi yang dapat
dikembangkan di Gampong Paloh diatas, maka wajar apabila potensi-potensi tersebut tidak dapat dijalankan mengingat ada beberapa permasalahan yang dihadapi oleh gampong Paloh diantaranya yaitu permasalahan yang timbul oleh sumber daya manusia.
a. Jumlah penduduk Jumlah penduduk Gampong Paloh adalah sebanyak 2.253
jiwa dengan jumlah
penduduk ini sangat cocok untuk mendukung pembangunan gampong. Dengan rincian sebagai berikut: Jumlah penduduk di gampong Paloh Penduduk
Jumlah
Penduduk
2.253 orang
Laki-laki
620 orang
Perempuan
628 orang
Janda
80 orang
Duda
100 orang
Fakir miskin
365 orang
Anak yatim
35 orang
≥ 7 - ≤ 15 tahun
245 orang
> 15 – 56 tahun
340 orang
> 56 tahun
110 orang
11
b. Pendidikan Penduduk Rata-rata pendidikan penduduk Gampong Paloh adalah tamatan SD/MIN namun dibalik semua itu juga terdapat yang berpendidikan sarjana , permasalahan yang dihadapi menyangkut pendidikan adalah rendahnya tingkat pendidikan dan minimnya keahlian terhadap disiplin ilmu yang dimiliki ole penduduk. Tentunya cara yang ditawarkan untuk mengatasi masalah ini adalah dengan pemberian ilmu atau keahlian melalui penataran oleh instansi terkait Tingkat pendidikan masyarakat di gampong paloh
No.
Tingkat Pendidikan
Jumlah
8.
1
Buta Huruf
52 orang
Sumb
2
Tidak Tamat SD/MIN
30 orang
er Daya
3
Tamat SD/MIN
62 orang
Sosial
4
Tamat SLTP/MTsN
53 orang
a.
5
Tamat SMU/MAN
47 orang
Kehidupan
6
Tamat D1
5 orang
beragama
7
Tamat D2
-
8
Tamat D3
-
Keruk
9
Tamat S1
10 orang
unan
masyarakat
bermasyaraka t penduduk Gampong Paloh selama ini cukup baik tentram dan damai serta semua penduduk Meunasah Paloh beragama islam. b. Kehidupan bergotong royong Masyarakat Gampong Paloh masih menggunakan sistem gotong royong yang melibatkan semua elemen masyarakat gampong.
B.
Maksud Dan Tujuan Adanya Kegiatan KKN ini bertujuan agar :
1.
Masyarakat setempat dapat memperoleh informasi dan wawasan tentang tekonologi baru atau teknologi tepat guna, yang dibawa oleh mahasiswa.
2.
Bagi mahasiswa peserta KKN, sarana berlatih dalam proses pengambilan keputusan secara komprehensif.
12
3.
Menerapkan materi kurikulum yang dipelajari mahasiswa di kampus dengan realita kehidupan di masyarakat.
Dengan diadakannya Kuliah Kerja Nyata (KKN) ini mahasiswa mampu membentuk penerapan Tri Darma Perguruan Tinggi untuk membantu masyarakat pedesaan memecahkan persoalan, masalah pembangunan desa dan juga merupakan salah satu wadah untuk melatih mahasiswa sebagai calon sarjana agar dapat bekerja secara interdisipliner, mampu menangani masalah secara pragmatis, mempunyai kemampuan sosialisasi dan dapat bertahan dengan berbagai kondisi dan keanekaragaman masyarakat. Dengan demikian melalui Kuliah Kerja Nyata (KKN) mahasiswa diharapkan mampu untuk menemukan, mengindentifikasikan, merumuskan, dan mencari solusi yang tepat dalam rangka penyelesaian masalah dalam suatu kondisi tertentu dengan lingkungan tertentu. Secara Umum Kuliah Kerja Nyata (KKN) mempunyai empat tujuan : 1.
Mahasiswa memperoleh pengalaman belajar yang berharga melalui keterlibatannya di dalam masyarakat pada proses pembangunan.
2.
Mahasiswa mampu menerapkan ilmu yang diperolehnya pada bangku kuliah ke lapangan kehidupan yang nyata.
3.
Meningkatkan hubungan antara perguruan tinggi dengan pemerintah daerah, instansi teknis, masyarakat daerah yang lebih maju dengan masyarakat pedesaan, sehingga segala aspek penunjang maupun penghambat pembangunan dapat dianalisa dan diusahakan untuk diatasi bersama.
4.
Mempersiapkan dan mencetak kader-kader baru pembangunan yang nantinya setelah menjadi sarjana diharapkan mampu menjadi motor penggerak pembangunan.
C.
Program Pembangunan Gampong Yang Telah Ada Program pembangunan gampong dari tahun 2011 sampai dengan 2015 terdiri dari:
1. Tahun 2010 pembangunan Kantor Geuchik 2.
D.
Tahun 2015 perbaikan jalan beton Dusun Tanjong, sumber dana diperoleh dari Bantuan Keuangan Pemakmue Gampong (BKPG)
Metode dan Sistematika Pembahasan Adapun Metode dan Sistematika penulisan laporan adalah sebagai berikut:
13
1) BAB I PENDAHULUAN, berisi latar belakang, tujuan Kuliah Kerja Nyata, manfaat Kuliah Kerja Nyata, gambaran umum lokasi KKN, program pembangunan gampong yang telah ada, metode dan sistematika pembahasan. 2) BAB II BIDANG PERMASALAHAN GAMPONG, berisi Pendidikan, Agama, Ekonomi, dan Sosial-Budaya, Prasarana dan Sarana, Produksi, Kesehatan dan Kebersihan Lingkungan, Administrasi dan Pemerintahan Gampong. 3) BAB III REALISASI KEGIATAN MAHASISWA KKN, berisi Bidang Kegiatan yang Dipilih, Maksud, Tujuan, dan Sasaran yang Ingin Dicapai, Hasil Yang Dicapai dan Tindak Lanjut, Faktor Pendukung dan Penghambat. 4) BAB IV PENUTUP, berisi Kesimpulan dan Saran-Saran.
14
BAB II BEBERAPA BIDANG PERMASALAHAN GAMPONG
A.
Pendidikan, Agama, Ekonomi dan Sosial Budaya Di desa Paloh rata-rata masyarakat menyelesaikan pendidikan 9 tahun, dan ada juga
beberapa yang tamatan SMA, dan sangat jarang masyarakat yang melanjutkan ke perguruan tinggi. Dari data tersebut dapat dilihat bahwa kurangnya kesadaran warga akan pentingnya pendidikan. Tidak adanya sarana pendidikan di desa Paloh menyebabkan para pemuda harus mengenyam pendidikan ke desa tetangga. Untuk persoalan agama di desa Paloh, penduduk semuanya beragama Islam. Permasalahannya adalah mereka kekurangan tenaga kerja pendidik, sehingga menghambat anak-anak yang ingin belajar mendalami tentang ilmu agama, padahal dari realita yang kami lihat banyak anak-anak yang masih bersemangat untuk belajar mengaji di TPA yang masih berbentuk bale panggung. Keadaan Ekonomi dan pendapatan warga dapat dikatakan berkisar di bawah rata-rata dari penapatan per kapita, karena mayoritas penduduk berprofesi sebagai petani, jadi sebagaian besar penghasilan mereka hanya tergantung pada hasil pertanian. Dibidang Ekonomi, masyarakat Paloh memiliki mayoritasd pekerjaan dalam bidang pertanian yang maju tetapi mereka juga ada yang berternak sapi, kambing, bebek, dan ayam. Semua masyarakat di sana bekerja bahkan wanita pun juga ikut membantu perekonomian keluarga. Mengenai sosial dan budaya desa Paloh memiliki hukum adat walaupun hukum adat tidak tertulis tapi sudah tertera dalam kehidupan mereka sehari-hari.
B. Prasarana dan Sarana
Nama Sarana dan Prasarana Meunasah Kantor Geuchik
Bidang
Jumlah
Agama
1
Pelanyanan
1
Masyarakat Balai Pengajian
Agama
1
15
Keterangan
Lumbung Padi
Pertanian
1
Puskesdes
Kesehatan
1
Lapangan Bola
Olahraga
1
Sarana dan prasarana di Gampong Paloh Kecamatan PIDIE belum cukup lengkap, hanya saja sarana dan prasarana tersebut kurang dimanfaatkan keberadaannya. Sehingga bagunan-bangunan tersebut terlantar tak terurus, rusak dengan sendirinya, salah satunya adalah kantor geuchik. Selain itu, tidak adanya tempat penampungan sampah yang bersifat umum sehingga banyak sampah warga yang berserakan di pinggir jalan dan halaman rumah.
C.
Produksi Untuk produksi dari Gampong Paloh ini ada beberapa macam produksi mulai dari
sektor pertanian yang menghasilkan padi, dan juga hasil dari perkebunan yaitu cacau. Dari hasil tersebut yang merupakan pendapatan sehari-hari masyarakat Gampong paloh. Mulai dari padi yamg di olah menjadi beras untuk dikomsumsi, serta masih banyak hal lain yang dapat menghasilkan pendapatan berupa uang. Hal ini dikarenakan banyak masyarakat yang bekerja sebagai petani dan perkebunan. Ada juga warga yang beternak sapi, kambing dan unggas seperti ayam atau bebek. Akan tetapi masih ada sebagian warga yang belum memahami akan cara-cara beternak yang baik seperti apa, ternak harusnya dikandangkan dan jika digembala harus di padang rumput jangan bekeliaran di jalan raya sehingga fesesnya pun betebaran dan mengganggu masyarakat lainnya. Lalu kandang yang baik untuk hewan ternak juga masih banyak yang belum memenuhi kriteria kandang yang baik, cara memberikan pakan dan pakan jenis apa yang baik diberikan untuk ternaknya juga masih kurang pengetahuan dari warga.
D.
Kesehatan dan Kebersihan Lingkungan Kebersihan dan kesehatan lingkungan adalah salah satu faktor utama lingkungan
dikatakan sehat. Untuk masalah kebersihan lingkungan banyak masalah yang muncul akibat kurangnya kesadaran masyarakat terhadap lingkungan dan keterbukaan pola pikir serta cara pandang pada lingkungan sekitar. Dan Masyarakat Gampong Paloh belum memperhatikan kesehatan mereka. Salah satunya yaitu membuang sampah sembarangan, di Gampong Paloh juga belum memiliki TPS (Tempat Pembuangan Sampah), sehingga mereka membuang 16
sampah sembarangan ke jalan dan membuat lingkungan menjadi tidak bersih maupun indah, dan juga masyarakat disitu jarang bergotong royong untuk membersihkan selokan air. Ini tindakan yang tidak diindahkan oleh masyarakat setempat. Oleh karena itu, lingkungan sekitar gampong terbilang agak kelihatan kotor dan mereka kurang memperhatikan kesehatan lingkungan. Dengan menjaga kesehatan dan kebersihan lingkungan masyarakat dapat terhindar dari penyakit yang disebabkan oleh lingkungan yang tidak sehat , lingkungan juga akan menjadi lebih sejuk,bebas dari polusi udara dan lebih tenang dalam menjalan aktifitas sehari-hari. E. Administrasi dan Pemerintahan Gampong Paloh Bidang administrasi dan pemerintahan di Gampong Paloh sudah terstruktur dengan baik. Hal tersebut terbukti dengan adanya pemerintahan gampong yang tersusun dengan baik, mulai dari geuchik, sekretaris gampong, tuha peut, sampai ke kepala dusun, organisasi pemuda dan perangkat gampong lainnya. Sistem kendali pemerintahan gampong berada di tangan keuchik dengan penasehat tuha peut dan imum meunasah. Dalam melaksanakan tugas-tugasnya, keuchik juga dibantu oleh sekretaris gampong (Sekdes), kepala dusun dan perangkat gampong lainnya.
17
BAB III REALISASI KEGIATAN MAHASISWA KKN Mahasiswa KKN tiba di lokasi KKN pada tanggal 3 Agustus 2015. Peserta KKN di gampong Paloh berjumlah 7 orang yang terdiri dari 2 laki-laki dan 5 perempuan. Kami ingin merealisasikan kegiatan KKN sesuai dengan disiplin ilmu program yang kami miliki agar bermanfaat bagi masyarakat setempat.
A.
KEGIATAN MANDIRI
1.
Penanggung Jawab (Dara Quthni /FKIP Bahasa Inggris)
1.1
Bidang Kegiatan yang Dipilih : Mengajarkan Bahasa Inggris kepada anak-anak di Desa Paloh (Bimbel Bahasa Inggris) Bahasa inggris merupakan pelajaran yang sangat penting di kehidupan modern seperti
sekarang ini. Perkembangan dunia menuntut semua elemen untuk mampu berkomunikasi dalam bahasa Inggris karena bahasa inggris merupakan bahasa persatuan dunia. Buku-buku pengetahuan banyak yang ditulis dalam bahasa inggris, sehingga bahasa inggris menjadi sangat penting. Pengenalan bahasa inggris bagi anak-anak sangat penting karena merekalah generasi penerus bangsa yang akan melanjutkan estafet kehidupan. Pengenalan dan pembelajaran bahasa inggris dimulai dari kecil, akan memudahkan mereka nantinya. Di desa Paloh tidak ada lembaga bimbel bahasa inggris seperti di kota sehingga program bimbel bahasa inggris ini sangat penting untuk menumbuhkan semangat anak-anak untuk belajar bahasa inggris. Berdasarkan permasalahan di atas, maka dilaksanakan kegiatan bimbel bahasa inggris untuk anaak-anak di desa Paloh Kecamatan Pidie, untuk memberikan kesempatan kepada anak-anak Paloh untuk membangun pengetahuan dan mengembangkan potensi mereka sendiri.
a. Maksud, Tujuan, Sasaran yang Ingin Dicapai dan Manfaat Yang menjadi maksud dan tujuan dilaksanakannya bimbel bahasa inggris untuk anakanak adalah agar anak-anak Gampong Paloh mengetahui pentingnya belajar bahasa inggris dalam dunia modern seperti sekarang ini, menambah kosa kata baru tentang benda-benda yang ada dilingkungan sekolah,rumah dan belajar membaca/menulis dalam bahasa inggris dan mampu menyanyikan beberapa lagu anak-anak dalam bahasa inggris. Hal itu 18
dimaksudkan agar mereka bisa membaca/menulis dengan baik dalam bahasa inggris dan mampu untuk mengikuti arus globalisasi yang kini kian marak di era modern yang tak bisa dielakkan. Program bimbel bahasa inggris ini juga dimaksudkan untuk memotivasi generasi muda sejak dini agar selalu mau untuk mengasah dan menunjukkan kemampuan pribadi mereka masing-masing terutama dalam membaca/menulis dan berkomunikasi dalam bahasa inggris. Sasarannya adalah anak-anak dapat mencintai dan menguasai dasar-dasar dari pelajaran bahasa inggris.
b. Waktu Pelaksanaan Hari
: Selasa
Tanggal
: 04 Agustus 2015 – 25 Agustus 2015
Pukul
: 16:00 - 15:40 WIB
c. Hasil yang Dicapai dan Tidak Lanjut Kegiatan mengajar les Bahasa Inggris dari dilakukan oleh Dara Quthni dan dibantu oleh seluruh mahasiswa KKN. Kegiatan ini telah dilaksanakan sebanyak 7 kali selama pelaksanaan KKN yaitu sejak tanggal 4 Agustus 2015.Kegiatan belajar ini berlangsung pada siang hari yang dilakukan di pengajian Diyaul Muta’alimin. Jumlah anak-anak yang mengikuti pelatihan ini adalah 15 orang, yang terdiri dari laki-laki dan perempuan. Mereka ini umumnya masih duduk di bangku SMP kelas 1, 2 dan 3. Para siswa diajarkan menulis dan membaca dalam bahasa inggris yaitu dengan cara : 1. Menjelaskan terlebih dahulu apa itu alfabet dan vocabularly. 2. Kemudian saya membacakan alfabet dan beberapa vocabularly yang ada dilingkungan sekitar, di karton yang saya tempel di dinding. 3. Kemudian anak-anak memberi respon tentang apa yang dijelaskan. 4. Setelah itu saya bagikan kertas dan pensil kepada anak-anak untuk menuliskan vocabularly. 5. Saya mendekte beberapa vocabularly kepada anak-anak. 6. Memeriksa yang anak-anak tulis. 7. Mengulang kembali yang mereka pelajari dari awal. 8. Mengevaluasi siapa yang paling bagus dalam penulisan vocabularly dan pengucapan alfabet.
19
9. Terakhir,membagikan hadiah untuk anak-anak yang paling bagus dalam penulisan vocabularly dan pengucapan alfabet.
Setelah selesai kegiatan ini anak-anak umumnya sudah mengetahui banyak kosa kata yang ada dilingkungan sekitar dan mampu membaca/menulis dalam bahasa inggris. Setelah selesainya kegiatan ini diharapkan kepada orang tua siswa dan guru untuk tetap melanjutkan kegiatan ini agar mereka dapat terus mengasah kemampuan berbahasa inggris dan menjadikan bahasa inggris sebagai pelajaran yang menyenangkan dan dapat berkomunikasi dalam bahasa inggris.
d. Faktor Pendukung dan Penghambat Adapun dalam program ini terdapat beberapa faktor pendukung dan penghambat. a. Faktor-faktor yang mendukung terlaksananya program ini yaitu: 1.
Dukungan dan bantuan dari teman-teman kelompok.
2.
Dukungan dari anak-anak desa Paloh.
3.
Minat yang besar dari anak-anak Paloh.
b. Faktor Penghambat : 1.
Adanya beberapa anak yang cenderung nakal sehingga sedikit mengganggu jalannya pelaksanaan program bimbel bahasa inggris.
2.
Penentuan jadwal pelaksanaan bimbel yang harus disesuaikan dengan
jadwal
pengajian di TPA.
1.2
Bidang Kegiatan yang Dipilih : Pelatihan Kreasi Membuat Hijab (kelas kreatif) Pelatihan kreasi membuat hijab saya lakukan karena banyaknya kaum wanita yang
tidak menggunakan jilbab di tengah arus globalisasi yang begitu kuat. Budaya islam sedikit demi sedikit mulai terkikis, namun remaja putri dari Gampong Paloh selalu mengenakan jilbab saat dirumah maupun saat berpergian. Budaya islami yang sangat kental di gampong ini menarik saya untuk mengajarkan remaja putri untuk mengkreasikan jilbab menjadi sebuah mode namun tetap syar’I agar kewajiban untuk menggunakan jilbab dapat selalu dipertahankan. Mereka menginginkan pelatihan cara membuat hijab untuk bisa menggunakan hijab yang cantik, simple maupun elegant saat ada acara-acara resmi maupun acara pesta perkawinan. 20
a. Maksud, Tujuan, Sasaran yang Ingin Dicapai dan Manfaat Adapun maksud dari kegiatan ini adalah mengajarkan cara mengkreasikan jilbab menjadi suatu mode hijab namun tetap syar’i. Sedangkan tujuannya adalah untuk meningkatkan rasa percaya diri saat menggunakan jilbab dan niat yang tulus untuk berhijab dengan metode mengkreasikan jilbab menjadi hijab yang cantik dan syar’i. Sedangkan Sasaran yang ingin dicapai agar remaja putri bisa mengkreasikan jilbab menjadi suatu mode namun tetap menjadi hijab yang syar’i dengan tujuan tetap membiasakan diri untuk selalu menggunakan jilbab saat dirumah maupun berpergian keluar rumah.
b. Waktu Pelaksanaan Hari
: Rabu
Tanggal
: 08 Agustus 2015
Pukul
: 10:00 WIB
c. Hasil yang Dicapai dan Tindak Lanjut Pelatihan membuat kreasi hijab dilaksanakan pada tanggal 08 Agustus 2015 di kantor Geuchik Gampong Paloh. Pelatihan ini dihadiri oleh beberapa orang remaja putri, namun yang menjadi peserta pelatihan ada 4 orang remaja putri kelas 1 dan 2 SMP. Saya mengajarkan mereka cara mengkreasikan hijab dengan metode tutorial hijab. Hal ini guna mempermudah peserta untuk mengingat step by step pembuatan hijab. Model-model hijab yang di ajarkan mulai dari hijab simple untuk berpergian, santai sampai hijab elegant untuk berpergian ke acara-acara resmi. Banyak kaum perempuan di desa ini yang tertarik untuk mengetahui cara mengkreasikan jilbab menjadi hijab yang cantik dan syar’i. Dari beberapa metode yang di ajarkan umumnya mereka sudah menguasainya. Pelatihan ini diharapkan dapat menjadi motivasi untuk terus menggunakan jilbab sebagai kewajiban wanita muslim ditengah arus globalisasi dan masuknya budaya barat.
d. Faktor Pendukung dan Penghambat Dalam pelaksanaan program, terdapat beberapa faktor pendukung dan penghambat, adapun faktor faktor tersebut : 1. Faktor pendukung Umumnya kaum wanita di Gampong Paloh menggunakan jilbab saat dirumah maupun saat berpergian sehingga menarik minat mereka untuk mengkreasikan jilbab.
21
2. Faktor Penghambat Kaum wanita di Gampong Paloh memiliki kesibukan tersendiri sehingga memiliki kesulitan untuk mengumpulkan mereka guna mengadakan pelatihan.
2.
Penanggung Jawab (Syarifah Novarijah/FKIP Sendratasik )
2.1
Bidang Kegiatan yang dipilih : Teknik dasar Merajut Merajut merupakan salah satu kreativitas dalam bidang kesenian. Merajut (bahasa
Inggris: knitting)
adalah
metode
membuat kain, pakaian atau
perlengkapan
busana
dari benang rajut. Merajut dapat dilakukan dengan tangan ataupun mesin. Ada berbagai jenis gaya dan teknik merajut. Teknik dasar dalam merajut adalah tusuk atas dan tusuk bawah. Tusuk atas dilakukan dengan cara mengaitkan benang dari arah depan, sementara tusuk bawah adalah mengait benang dari arah belakang. Ada beberapa teknik dalam merajut, yaitu : a.
Crochet stitch merupakan teknik rajut dengan satu jarum/hakpen. Teknik ini biasa juga disebut dengan merenda. Jarum crochet stitch memiliki kait di ujungnya untuk menarik benang. Teknik crochet stitch sangat disarankan bagi anda yang baru belajar merajut. Ada beberapa jenis tusuk dasar dalam crochet stitch, seperti chain, single crochet, double crochet, triple crochet dan sebagainya. Dari tusuk dasar ini anda dapat mengembangkannya menjadi beragam pola untuk membuat aneka barang.
b.
Teknik merajut selanjutnya adalah knitting. Teknik ini menggunakan dua jarum. Jarum rajut yang digunakan salah satu ujungnya meruncing, sementara ujung lainnya memiliki pembatas agar benang tidak lari. Berbeda dengan crochet, teknik dasar knitting adalah knit dan purl. Knit menghasilkan tampilan seperti rantai vertikal dan purl menghasilkan tampilan seperti jelujur horizontal. Dua teknik dasar ini juga bisa dikembangkan menjadi bermacam-macam pola.Turunan dari teknik knitting ini tergantung dari alat yang dipakai. Ada loom knitting, cable knitting, dan finger knitting. Adapun manfaat merajut ini adalah agar warga paloh lebih berkreativitas dan berkarya dalam bidang kesenian.
Sebagai Mahasiswa Keguruan dibidang Seni Budaya, saya rasa sangat tepat untuk memberikan pengajaran mengenai kerajinan merajut kepada masyarakat Paloh sebagai dasar dalam upaya meningkatkan pendapatan masyarakat Paloh serta meningkatkan kreatifitas dalam membuat sebuah karya seni. Kemudian ini juga merupakan salah satu pengabdian ilmu
22
yang dapat saya lakukan di dalam rangkaian proses Kuliah Kerja Nyata selama satu bulan berada di Gampong Paloh ini.
a. Maksud, Tujuan dan Sasaran yang ingin Dicapai 1.
Maksud : dari program mengajarkan kerajinan merajut pada masyarakat adalah untuk memberikan rangsangan dan kecintaan terhadap nilai seni budaya. Kegiatan ini bukan hanya dilakukan secara teori melainkan masyarakat Gampong Paloh mempraktikkan langsung langkah-langkah pembuatannya.
2.
Tujuan:
dilaksanakannya program ini adalah agar masyarakat
mampu
berkreatifitas dalam berkarya dan mampu menciptakan hal-hal baru sehingga tidak terpaku pada sesuatu yang baku. 3.
Sasaran yang ingin dicapai: dalam pelaksanaan program ini adalah agar meningkatkan pendapatan masyarakat Gampong Paloh.
b. Waktu Pelaksanaan Hari
: Kamis
Tanggal
: 06 Agustus 2015
Pukul
: 10.00 s/d 12.00 WIB
c. Hasil yang dicapai dan Tindak Lanjut 1. Hasil yang telah dicapai : Pengajaran proses pembuatan kerajianan merajut pada masyarakat Gampong Paloh yang dilaksanakan oleh Syarifah Novariajh dan seluruh teman-teman kelompok KKN p150 yang berpartisipasi membantu kegiatan ini yang jumlah ibu-ibunya 6 orang, dengan beberapa pertemuan, langkah-langkah awal pembelajaran saya memberikan penjelasan teknik dasar merajut. Kemudian dilanjutkan dengan praktek pembuatan tas rajut pada benang poli berwarna-warni. Setelah pembelajaran selesai, ibu-ibu melanjutkan di rumah masing-masing. 2. Tindak lanjut : Setelah program ini selesai saya berharap perkembangan dan kreatifitas masyarakat Gampong Paloh bisa lebih mampu membuat karya dan cinta akan seni kebudayaan.
23
d. Faktor Pendukung dan Penghambat 1. Factor Pendukung : Kegiatan ini sangat terbantu berkat dukungan dari teman-teman KKN yang telah bersusah payah membantu melaksanakan kegiatan saya ini dengan mendokumentasikan dan megkoordinir ibu-ibu dalam proses pembelajaran, serta sambutan dari seluruh masyarakat gampong Paloh berupa izin untuk melaksanakan kegiatan ini. 2. Factor Penghambat Adapun faktor penghambat dalam kegiatan ini adalah sebagian ibu-ibu di Gampong Paloh belum bisa sama sekali cara merajut dan agak sedikit terhambat karena harus menyesuaikan waktu ibu-ibu dengan kegiatan ini.
2.2
Bidang Kegiatan yang Dipilih : pelatihan tari tradisional (Tari laweut) Tari laweut merupakan tari yang berasal dari Aceh. Tari ini awalnya berasal dari Pidie,
dan sekarang telah berkembang di seluruh Aceh. Sebelum sebutan Laweut dipakai, tarian ini mulanya disebut "Seudati Inong", karena tarian ini khusus ditarikan oleh para wanita. Laweut berasal dari kata Selawat, sanjungan yang ditujukan kepada junjungan Nabi Muhammad SAW. Laweut ditetapkan namanya pada Pekan Kebudayaan Aceh II (PKA II). Gerak tari ini, yaitu penari dari arah kiri atas dan kanan atas dengan jalan gerakan barisan memasuki pentas dan langsung membuat komposisi berbanjar satu, menghadap penonton, memberi salam hormat dengan mengangkat kedua belah tangan sebatas dada, kemudian mulai melakukan gerakan-gerakan tarian. Pelatihan tari laweut ini di adakan untuk anak-anak di Gampong Paloh oleh saya sendiri Syarifah Novarijah yang dibantu oleh Putri Dewi, Aini Mutmainah, Dara Quthni,dan Iin karnita. Kegiatan pelatihan tari laweut ini di ikuti oleh anak-anak Gampong Paloh sekitar 10 orang yang terdiri dari perempuan semua.
Kegiatan ini dilakukan di kantor geuchik karena
tari ini membutuhkan tempat yang lebih luas. Setelah selesai kegiatan pelatihan menari sebagian anak-anak sudah bisa mengajarkan kepada kawan-kawan yang kurang bisa dalam hal menari tarian ini. Anak-anak di Gampong Paloh sangat antusias dalam mengikuti kegiatan ini walaupun sebagian masih belum bisa. Namun, anak-anak ini sangat semangat dan rajin mengikuti latihan tari laweut.
24
a. Maksud, Tujuan dan Sasaran yang ingin Dicapai 1. Maksud : Untuk membagi ilmu yang telah di dapatkan mengenai latihan tari laweut, karena anak-anak di Gampong Paloh tidak terdapat sanggar khusus yang mengajarkan tari laweut dan juga masih kurangnya kepedulian terhadap tari tradisional. 2. Tujuan : Untuk mengajarkan anak-anak Gampong Paloh khususnya dalam bidang kesenian, sehingga anak-anak lebih kreatif dan cinta terhadap seni budaya 3. Sasaran yang ingin dicapai : Anak-anak Gampong Paloh yang belum pernah sekalipun belajar tarian ini dengan adanya pelatihan tari laweut anak-anak Gampong Paloh bisa mengetahui tari tradisional Aceh yaitu tari laweut dan tidak hanya mengetahunyai saja, namun juga bisa mempraktekkan gerakan yang terdapat pada tarian ini.
b. Waktu Pelaksanaan Hari
: Minggu
Tanggal
: 09 Agustus 2015
Pukul
: 10.00 s/d 13.20 WIB
c. Hasil yang dicapai dan Tindak Lanjut 1. Hasil yang telah dicapai : Anak-anak di Gampong Paloh jadi lebih berseni dan lebih terampil dalam melakukan gerakan yang terdapat di tari laweut. 2. Tindak Lanjut : Anak-anak yang sudah belajar tari laweut bisa mengajarkan anakanak yang lain dan juga bisa menjelaskan kecintaan terhadap seni budaya yang terdapat di daerah sendiri. d. Faktor Pendukung dan Penghambat 1. Faktor pendukung :
Anak-anak Gampong Paloh terlalu antusias dalam mengikuti tari laweut
Anak-anak Gampong Paloh mempunyai keinginan untuk menari tarian ini
Anak-anak dan mahasiswa KKN bekerja sama dalam melaksanakan kegiatan ini.
2. Faktor penghambat :
Sebagian anak-anak kurang dukungan dari orang tuanya.
Sulit menyesuaikan waktu latihan dengan anak-anak di Gampong Paloh
25
3.
Penanggung Jawab (Aini Mutmainah/ Fakultas Kedokteran/ Pendidikan Dokter)
3.1
Bidang Kegiatan yang dipilih : Melakukan pemeriksaan tekanan darah dan mensosialisasikan hal-hal yang terkait dengan hipertensi Tekanan darah adalah suatu tekanan pada pembuluh darah yang merupakan hasil dari
kontraktilitas jantung, stroke volume, dan resistensi pembuluh darah. Pemeriksaan tekanan darah merupakan salah satu dari pemeriksaan vital yang perlu dilakukan sebelum melakukan pemeriksaan kesehatan yang lebih lanjut pada pasien. Tekanan darah normal orang dewasa adalah < 120/80 mmHg. Seseorang dikatakan hipertensi (tekanan darah tinggi) apabila tekanan darahnya > 140/100 mmHg. Kebanyakan orang yang mengalami hipertensi tidak mengetahui penyebab, pencegahan, pengobatan, dan komplikasi yang didapat akibat hipertensi. Oleh sebab itu, diperlukan suatu sosialisasi mengenai hipertensi. Sosialisasi berguna untuk membantu mengajarkan masyarakat dalam memahami dan mengerti tentang pola hidup yang sehat dan terarah demi kelangsungan masa depan. Melalui Kuliah Kerja Nyata ini, penulis mengadakan pemeriksaan tekanan darah dan memberikan sosialisasi mengenai hal-hal yang terkait dengan hipertensi seperti penyebab, gejala, kerusakan organ akibat hipertensi, pencegahan, dan pengobatan hipertensi
a. Maksud, Tujuan dan Sasaran yang ingin Dicapai Kegiatan ini dilakukan dengan maksud agar warga gampong Paloh dapat mengetahui tekanan darahnya dan memahami tentang hipertensi. Tujuannya yaitu melakukan pendataan mengenai kesehatan masyarakat gampong dan memberikan pengetahuan tentang hipertensi sehingga warga gampong dapat melakukan pencegahan serta pengobatan apabila ia menderita hipertensi. Dalam melakukan kegiatan ini, sasaran di peruntukkan bagi seluruh warga gampong Paloh.
b. Waktu Pelaksanaan Hari Tanggal Pukul
: Jum’at dan Rabu : 7 & 12 Agustus 2015 : 16:00 – 18.30 & 13.00 – 14.00 WIB
c. Hasil yang dicapai dan Tindak Lanjut Pemeriksaan tekanan darah dan sosialisasi hal-hal yang terkait dengan hipertensi dilaksanakan oleh Aini Mutmainah yang dibantu oleh seluruh anggota KKN. Kegiatan ini 26
dilaksanakan dengan mendatangi rumah warga gampong Paloh. Hasil yang didapat saat melakukan kunjungan adalah ada beberapa warga yang masih normal dan yang mengalami hipertensi tetapi ia tidak mengetahuinya. Jumlah warga gampong paloh yang diperiksa dan diberi sosialisasi adalah ± 30 orang.
b. Faktor Pendukung dan Penghambat -
Faktor Pendukung Dalam menyukseskan kegiatan ini, dibutuhkan kerjasama yang baik antara warga
gampong dan anggota KKN. Faktor pendukung berasal dari warga gampong yang sangat antusias saat dilakukan pemeriksaan tekanan darah, pendataaan kesehatan, dan sosialisasi tentang hipertensi. -
Faktor penghambat Selama kegiatan ini berlangsung, ada beberapa warga gampong yang tidak berada
dirumahn sehingga tidak dapat dilakukan pemeriksaan tekanan darah, pendataan kesehatan, dan sosialisasi hipertensi. Hal tersebut disebabkan oleh warga gampong yang sedang tidak ada dirumah. Oleh sebab itu, kegiatan ini dilakukan pada sore atau siang hari dimana warga gampong sudah kembali ke rumahnya masing-masing.
3.2
Bidang Kegiatan yang Dipilih : Dental Health Education (DHE), Penyuluhan gigi dan mulut.
Gigi adalah alat pencernaan secara mekanis. Tanpa adanya gigi, manusia akan sulit memakan makanan yang dimakannya. Dalam kehidupan sehari-hari, kesadaran masyarakat dalam menjaga dan merawat kesehatan gigi geliginya masilah kurang, terutama pada usia anak-anak sekolah dasar dimana struktur giginya termasuk jenis gigi bercampur antara gigi susu dan gigi permanen yang yang banyak ditemui kerusakan gigi dalam rongga mulutnya terutama gigi berlubang. Gigi berlubang inilah yang merupakan indikator keberhasilan upaya pemeliharaan kesehatan gigi pada anak usia sekolah dasar. Hal tersebut tidak terlepas dari pola makanan yang diasup serta teknik dalam menyikat gigi yang jika dilakukan dengan salah akan berakbiat untuk kesehatan rongga mulut.
a. Maksud, Tujuan dan Sasaran yang ingin Dicapai Kegiatan ini dilakukan dengan maksud agar siswa/i dapat memahami bidang kesehatan gigi khusunya dalam menjaga kesehatan gigi dan mulut. Tujuannya yaitu memberikan pengetahuan tentang pentingnya menjaga kesehatan gigi dan mulut serta siswa/i dapat 27
mempraktekan dengan benar bagaimana cara menyikat gigi. Dalam melakukan sosialisasi ini, sasaran di peruntukkan bagi siswa/i Dayah Da’iyyatul Mutta’alimin.
b. Waktu Pelaksanaan Hari
: Rabu
Tanggal
: 05 Agustus 2015
Pukul
: 15.00 – 16.30 WIB
c. Hasil yang dicapai dan Tindak Lanjut
Kegiatan penyuluhan kesehatan gigi dan mulut dilaksanakan oleh Aini Mutmainah yang dibantu oleh semua anggota KKN kelompok yang dilaksanakan di i Dayah Da’iyyatul Mutta’alimin dengan peserta sebanyak ± 50 orang.
d. Faktor Pendukung dan Penghambat -
Faktor Pendukung Dalam menyukseskan kegiatan ini, kerjasama dilakukan antara pihak Dayah dan semua
anggota KKN yang membantu menyukseskan acara penyuluhan ini. Faktor pendukung lainnya berasal dari tengku-tengku Dayah yang hangat dalam menyambut kami serta siswa/i yang sangat antusias dalam mengikusi kegiatan ini. -
Faktor penghambat
Faktor penghambat untuk kegiatan ini tidak ada.
4.
Penanggung Jawab (Putri Dewi / Fakultas Kedokteran Hewan)
4.1
Bidang Kegiatan yang dipilih : Pemberian vitamin B komplek pada kambing Vitamin B kompleks merupakan vitamin larut air yang dibutuhkan oleh ternak dengan
fungsi utama yaitu sebagai kofaktor enzim yang terlibat dalam metabolisme asam amino, energi, asam lemak, dan asam nukleat. Fungsi-fungsi tersebut berpengaruh terhadap proses pertumbuhan ternak. Pada kondisi tertentu seperti perubahan pengaturan pakan dan manajemen ternak dapat mempengaruhi kebutuhan vitamin B kompleks. Defisiensi vitamin B kompleks dapat menyebabkan penurunan laju pertumbuhan, penurunan produksi susu, penurunan kesuburan, penurunan nafsu makan dan peningkatan kejadian penyakit infeksi. Maka dari itu, untuk mengatasi hal tersebut dibutuhkan asupan vitamin B kompleks dari luar.
28
Maka dari itu diadakan kegiatan dari mahasiswa KKN unsyiah dari fakultas kedokteran hewan, yaitu : “Pemberian vitamin B komplek pada ternak khususnya kambing”. Kegiatan ini sendiri mendapat dukungan dan respon positif dari warga Gampong Paloh.
a. Maksud, Tujuan dan Sasaran yang ingin Dicapai Maksud dari kegiatan ini adalah mahasiswa KKN dapat memberikan pengetahuan kepada masyarakat pentingnya pemberian vitamin kepada ternak kambing agar kambing mendapatkan penambahan daya tahan tubuh dan mempercepat proses kesembuhan dari infeksi. Tujuan dari program ini adalah agar warga Gampong Paloh dapat mengetahui arti fungsi dari pemberian vitamin terhadap ternaknya. Sasaran dari program kegiatan ini sendiri ditujukan kepada para peternak yang bertempat tinggal di Gampong Paloh.
b. Waktu Pelaksanaan Hari
: Sabtu
Tanggal
: 08 Agustus 2015
Pukul
: 14.00WIB
c. Hasil yang dicapai dan Tindak Lanjut Pemberian vitamin B komplek untuk ternak kambing dilaksanakan oleh Putri Dewi dan dibantu oleh Robi Saputra, Ibrahim, Syarifah Novarijah, Iin Karnita, Dara Quthni. Kegiatan ini dilakukan sebanyak 2 kali pada tanggal 08 Agustus 2015 selama pelaksanaan KKN. Kegiatan ini dilaksanakan di kandang milik warga gampong paloh. Hasil yang dicapai, para peternak memahami tentang pentingnya pembarian vitamin untuk kambing. Setelah kegiatan ini selesai dilakukan, diharapkan informasi yang telah diberikan dapat digunakan dalam kegiatan pemeliharaan, tidak hanya digunakan pada saat kegiatan KKN berlangsung.
d. Faktor Pendukung dan Faktor Penghambat Adapun faktor pendukung dan penghambat pada kegiatan ini, antara lain : Faktor Pendukung:
Dukungan dari keuchik Gampong Paloh
Dukungan dari warga Gampong Paloh, khususnya para peternak
Bantuan dari teman-teman KKN
29
Faktor Penghambat :
Proses penangkapan ternak membutuhkan waktu karena ternaknya tidak dikandangkan.
Kurangnya vitamin sehingga tidak semua ternak dapat diinjeksi vitamin.
4.2 Bidang Kegiatan yang Dipilih : Sosialisasi tentang lokasi pembangunan kandang yang baik dan benar Lokasi pembangunan kandang harus dipertimbangkan yaitu: ketersediaan sumber air untuk minum, memamndikan dan membersihkan kandang ternak, dekat dengan sumber pakan, kemudahan akses tranfortasi untuk penyediaan pakan dan pemasaran,tersedia areal untuk perluasan jika dibutuhkan, lokasi lebih tinggi dari sekelilingnya sehingga memudahkan untuk pembuangan limbah dan menghindari genangan air pada waktu hujan, jarak kandang dengan bangunan dan perumahan minimal 10 m, tidak mengganggu kesehatan lingkungan , relatif jauh dari jalan umum dan relatif ternak dapat tersalur dengan baik. Maka dari itu diadakan kegiatan dari mahasiswa KKN unsyiah dari fakultas kedokteran hewan, yaitu : “Sosialisasi tentang lokasi kandang yang baik dan benar”. Kegiatan ini sendiri mendapat dukungan dan respon positif dari warga Gampong paloh.
a. Maksud, Tujuan Sasaran yang Ingin Dicapai dan Manfaat Maksud dari kegiatan ini adalah kami mahasiswa KKN dapat memberikan pengetahuan kepada masyarakat bagaimana seharusnya lokasi kandang yang benar untuk pemeliharaan agar mendapat hasil yang maksimal. Tujuan dari program ini adalah agar warga desa paloh dapat mengetahui tata letak lokasi kandang yang baik dan benar. Sasaran dari program kegiatan ini sendiri ditujukan kepada para peternak yang bertempat tinggal di Desa Paloh, dimana diharapkan mereka dapat melaksanakannya sebalum pemeliharaan dimulai.
b. Waktu Pelaksanaan Hari
: Senin
Tanggal
: 24 Agustus 2015
Pukul
: 17.00-18.00
30
c. Hasil yang Dicapai dan Tidak Lanjut Sosialisasi tentang lokasi kandang yang baik dan benar dilaksanakan sebanyak 2 kali pada tanggal 21 Agustus 2015. Kegiatan ini dilaksanakan di kantor geuchik gampong paloh yang diikuti oleh para petetnak. Hasil yang dicapai, para peternak memahami tentang pemilihan lokasi kandang yang baik dan benar. Setelah kegiatan ini selesai dilakukan, diharapkan informasi yang telah diberikan para warga Gampong Paloh dapat digunakan dalam kegiatan pemeliharaan.
d. Faktor Pendukung dan Faktor Penghambat Adapun faktor pendukung dan penghambat pada kegiatan ini, antara lain : Faktor Pendukung: • Dukungan dari keuchik Gampong Paloh • Bantuan masyarakat dan kawan-kawan kelompok yang berpartisipasi • Dukungan, motivasi dan bantuan dari masyarakat dan kawan-kawan kelompok KKN Faktor Penghambat : Selama memberikan penyuluhan secara umum tidak banyak yang hadir bapak-bapak Gampong Paloh
5.
Penanggung Jawab : (Iin Karnita Ekonomi Manajemen)
5.1
Bidang Kegiatan yang dipilih : Sosialisasi Pentingnya Menabung Sejak Dini Sosialisasi adalah proses pembelajaran seseorang untuk mempelajari pola hidup sesuai
nilai, norma dan kebiasaan yang ada dijalankannya dalam masyarakat atau kelompok dimana dia berada. Unsur – unsur sosialisasi adalah peranan pola hidup dalam masyarakat sesuai nilai, norma dan kebiasaan masyarakat. Sosialisasi peran yang sangat penting dalam proses pembelajaran yang dapat dilihat dari fungsi sosialisasi dan tujuan sosialisasi. Tujuan sosialisasi adalah menanamkan nilai – nilai dan kepercayaan kepada seseorang yang mempunyai tugas pokok dalam masyarakat. Sedangkan fungsinya
adalah dapat
mengembangkan kemampuan sesuai peran dan status sosialnya. Menabung berarti menyisihkan sebagian uang kita miliki untuk disimpan. Menabung merupakan salah satu cara untuk mengelola uang. Menabung yang paling mudah adalah dirumah karena dapat dilakukan setiap waktu. Manfaat menabung bisa diperoleh hasilnya ketika kita menjalaninya secara rutin dan tekun. Kegiatan menabung merupakan kegiatan menyimpan sebagian uang yang kita punya pada suatu tempat. Hal tersebut bertujuan untuk 31
menjalankan pola hidup hemat dan juga merupakan pembangunan karakteristik untuk tidak menghamburkan uang yang sangat diterapkan sejak usia dini. Kegiatan ini merupakan salah satu pengabdian ilmu yang dapat saya lukakan di dalam rangkaian proses KKN. Melaksanakan kegiatan yang dapat bermanfaat bagi anak – anak dan remaja yang ada di Gampong Paloh, memang menjadi tujuan yang diharapkan dalam setiap program yang kami laksanakan.
a. Maksud, Tujuan dan Sasaran yang ingin Dicapai Maksud dari kegiatan ini adalah agar anak – anak dan para remaja mampu mempelajari dan menghayati norma – norma kelompok tempat ia tinggal, dapat mengenal masyarakat lebih luas serta mereka dapat mengetahui peran yang dimiliki masing – masing anggota masyarakat. Mengajarkan kebiasaan menabung sejak dini bisa membentuk pribadi anak agar tidak boros, membiasakan tanggung jawab dan lebih menghargai uang. Menabung juga memiliki manfaat , antara lain mengajarkan anak menahan diri, belajar membuat target dan planning, serta meningkatkan interaksi dengan orang tua. Maka dari itu menabung perlu diajarkan sejak usia dini agar karakter anak bisa terbentuk dan menghindari perilaku konsumtif. Tujuan dari kegiatan ini adalah agar anak – anak dapat membiasakan diri untuk hidup hemat dimana hidup hemat artinya tidak boros
dan pengeluaran disesuaikan dengan
kebutuhan. Selain itu untuk simpanan di masa yang akan datang sehingga dapat memenuhi kebutuhan dalam jumlah besar dikemudian hari. Sasaran yang ingin dicapai yaitu agar anak – anak Gampong Paloh dapat menentukan prioritas untuk membedakan mana yang merupakan kebutuhan dan mana yang merupakan keinginan. Jadikan kebutuhan sebagai prioritas. Anak juga dapat menentukan target dan mengelola keuangan. Serta membiasakan anak untuk tidak berprilaku konsumtif.
b. Waktu Pelaksanaan Hari
: Minggu
Tanggal
: 16 Agustus 2015
Pukul
: 11.00 WIB
32
c. Hasil yang dicapai dan Tindak Lanjut Kegiatan yang dilaksanakan pada siang hari ini berlangsung kurang lebih selama satu jam. Pemaparan materi dengan berbagai kreasi dan inovasi dari pemateri menggunakan kertas HVS dan papan tulis tersampaikan dengan baik. Peserta yang datang sesuai target yaitu berkisar 20 orang dengan sebagian besar merupakan Siswa SD kelas 1,2 dan 3. Partisipasi adik – adik kecil Gampong Paloh sangat membantu kelancarakan kegiatan ini. Selain itu, kegiatan ini juga didukung oleh teman – teman sekelompok yang ikut membantu persiapan kegiatan ini. Hasil yang mulai terlihat adalah anak – anak mulai mengerti, memahami pentingnya menabung serta memiliki keinginan untuk menabung. Anak – anak terlihat antusisas saat berinteraksi dalam sosialisasi ini. Untuk tindak lanjutnya diharapkan anak – anak kedepannya lebih tertarik mengikuti kegiatan – kegiatan bermanfaat. Selain itu, pemateri mengharapkan agar peserta yang telah mengikuti Sosialisasi Pentingnya Menabung Sejak Dini ini dapat mengaplikasikan di dalam kehidupan sehari – hari. d. Faktor Pendukung dan Penghambat. Faktor pendukung Ibu – ibu dan anak anak yang membantu mengawasi jalannya program, termasuk teman – teman KKN. Selain itu antusiasme anak – anak Gampong Paloh yang sangat tinggi untuk mengikuti sosialisasi ini. Dan juga dukungan dari pihak pengelola balai pengajian dimana menjadikan tempat pengajian sebagai pusat kegiatan ini. Faktor penghambat Sulitnya menjelaskan mengenai pentingnya menabung usia dini bagi anak – anak, dikarenakan mereka sangat susah untuk diatur dan seringkali mengacuhkan sosialisasi yang diberikan dan hanya ingin hadiah celengan saja. Sikap anak – anak yang sering berubah serta pengawasan setiap harinya.
e. Alat- Alat yang Digunakan:
Celengan
Kertas HVS
Papan Tulis
Spidol 33
5.2
Bidang Kegiatan yang Dipilih : Sensus Penduduk Kegiatan sensus penduduk yang dilakukan kepada seluruh penduduk gampong yang
terdiri dari 4 dusun. Pengambilan data secara langsung dengan mewawancarai seluruh warga Paloh. Dari sensus penduduk tersebut, didapatkan suatu data yang mencakup beberapa kategori penting, yaitu jenis kelamin, umur dan pekerjaan. Sensus Penduduk ini sendiri mencakup gambaran umum mengenai masalah – masalah kependudukan. Oleh karena itu, kegiatan utama saya adalah Sensus Penduduk Gampong Paloh. Dengan melihat proporsi penduduk laki - laki dan perempuan dalam tiap kelompok umur pada Sensus penduduk, dapat diperoleh gambaran mengenai sejarah perkembangan penduduk masa lalu dan mengenai perkembangan penduduk masa yang akan datang.
a. Maksud, Tujuan dan Sasaran yang ingin Dicapai. Maksud dari program Sensus Penduduk Gampong Paloh adalah agar adanya data statistik yang mencakup masalah kependudukan pada Gampong Paloh dan untuk menggambarkan keadaan umum penduduk Gampong Paloh, mengetahui perbandingan jumlah penduduk laki dan perempuan serta bisa memperkirakan pembangunan Gampong Paloh kedepannya. Tujuan dilaksanakan program ini adalah agar Gampong Paloh memiliki data statistik yang mudah dipahami oleh masyarakat sehingga gampong ini memiliki pedoman keputusan dalam melakukan pembangunan. Karena dengan melihat hasil sensus penduduk, secara sekilas kita mengetahui struktur umur penduduk dan implikasinya terhadap tuntutan pelayanan kebutuhan dasar penduduk (baik balita, remaja, dewasa, laki-laki dan perempuan, dan lansia) sekaligus melihat potensi tenaga kerja serta membayangkan kebutuhan akan tambahan kesempatan kerja yang harus diciptakan. Adapun sasaran yang ingin dicapai adalah Gampong Paloh, karena di Gampong ini belum ada data yang pasti akan jumlah penduduk. Semoga dengan adanya sensus penduduk ini, dapat dimanfaatkan oleh pemerintah setempat dalam pengambilan keputusan di bidang pembangunan Gampong.
34
b. Waktu Pelaksanaan Hari
: Senin, Selasa dan Rabu
Tanggal
: 10 - 12 Agustus 2015
Pukul
: 10.00 WIB
c. Hasil yang dicapai dan Tindak Lanjut Kegiatan Sensus Penduduk Gampong Plaoh dilaksanakan oleh Iin Karnita serta dibantu oleh Putri Dewi, Dara Quthni, Syarifah Novarijah, Aini mutmainah, Roby Saputra dan Ibrahim. Proses kegiatan ini hingga menghasilkan jumlah penduduk yang pasti dilaksanakan sebanyak 4 kali selama pelaksanaan KKN. Kegiatan dilaksanakan di Gampong Paloh. Kegiatan ini diawali dengan memperoleh data sensus awal dari Sekretaris Desa (Sekdes) yang selanjutnya dilakukan pembaharuan dengan melihat data kelahiran dan kematian. Sensus penduduk ini nantinya diharapkan dapat membantu pemerintah mengambil keputusan baik dalam bidang pembangunan Gampong maupun bidang lainnya.
d. Faktor Pendukung dan Penghambat
Faktor Pendukung kegiatan sensus ini adalah antusiasme masyarakat dalam mengisi pendataan jumlah dalam keluarga mereka. Dukungan dari masyarakat, kawan-kawan dan Keuchik.
Faktor Penghambat kegiatan sensus penduduk ini adalah banyak warga yang sangat susah ditemui disaat akan melakukan sensus, dikarenakan mereka di pagi hari sudah melakukan aktivitas diluar gampong, sehingga penduduk berada diluar rumah dari pagi hingga sore hari.
e. Alat dan Bahan yang Digunakan: Alat dan bahan yang digunakan dalam kegiatan ini : a)
Map Kertas
b) HVS c)
Pulpen
35
6.
Penanggung Jawab (Robi Saputra /FKIP Penjaskesrek)
6.1
Bidang Kegiatan yang dipilih : Melatih Siswa Setempat Dalam Pelatihan Baris Berbaris (PBB).) Pengertian dari PBB adalah suatu kegiatan yang dilaksanakan untuk menanamkan
kebiasaan tatacara hidup disiplin pada suatuorganisasi masyarakat yang diarahkan terhadap terbentuknya perwatakan tertentu. Kegiatan Peraturan Baris Berbaris atau PBB biasa dilaksanakan pada kegiatan Pramuka dan Upacara. Pada kegiatan rutinitas, PBB menjadi kegiatan yang umum dilaksanakan pada tiap pertemuan.
a. Maksud, Tujuan dan Sasaran yang ingin Dicapai 1. Maksud Memberikan pengetahuan kepada murid SD tentang PBB yang sering di praktekkan dalam berbagai kegiatan. 2. Tujuan Guna menumbuhkan sikap yang tegap,tangkas,rasa persatuan,rasa disiplin dan rasa tanggungjawab. 3. Sasaran Melatih daya konsentrasi,belajar mendengar dan patuh,belajar untuk dia mmengatur emosi.
b. Waktu Pelaksanaan Hari
: Jumat
Tanggal
: 14 agustus 2015
Tempat
: SD N.4 Peukan Pidie
Pukul
: 08.00 WIB
c. Hasil yang dicapai dan Tindak Lanjut Karena sudah pernah di ajarkan sebelumnya mengenai PBB oleh guru di sekolah mereka, murid – murid sudah mengerti tentang gerakan dasar PBB. Pada harii ni kami menggulang gerakan PBB yang telah di ajarkan dan memperbaiki keselahan – kesalahan selama kegiatan.
36
d. Faktor Pendukung dan Penghambat. 1. Faktor Pendukung Anak – anak sangat senang ketika di ajak mengikuti PBB.Faktor penghambatnya adalah anak anak masih sangat kaku dalam melakukan PBB,dan masih ada yang tidak mengerti apa itu PBB. 2. Faktor Penghambat Tidak adanya faktor penghambat untuk kegiatan ini.
6.2 Bidang Kegiatan yang Dipilih : Melatih Sepak Bola Pada Anak Usia Dini Permainan sepak bola adalah salah satu olahraga terpopuler. Tidak hanya di dunia, di Indonesia sepak bola telah merebut hati para pecinta olahraga. Maka dari itu
tidak
heran
jika
permainan
yang
dominan
menggunakan
kaki
ini
sering
dimainkan oleh anak-anak hingga orang dewasa. Tidak hanya pria, saat ini sepak bola wanita juga sudah mulai populer di indonesia. Olahraga ini sangat berguna sebagai pendidikan, sarana rekreasi, maupun sebagai tujuan pembentukan prestasi. Sepak
bola
adalah
masing - masing regu
permainan
yang
dimainkan
terdiri dari 11 pemain.
oleh
2
buah
regu
yang
Dan seiring perkembangan ilmu
pengetahuaan dan teknologi, sepak bola juga mengalami perubahan, hal itu terlihat pada peraturan pertandingan, perlengkapan lapangan kelengkapan permainan, dan perwasitan, dan lain-lain. Hal tersebut bertujuan agar penonton semakin menikmati dan menggemari, dan untuk pemain sendiri agar lebih aman dan dapat mengeluarkan kemampuannya dimiliki secara semaksimal mungkin. Dalam permainan sepakbola terdapat pembagian kewajiban-kewajiban terhadap anggota regu. Pembagian ini dibedakan menjadi tiga kelompok besar yaitu kelompok pertama adalah kelompok pemain yang berkewajiban sebagai pertahanan atau belakang, kelompok kedua adalah kelompok pemain yang berkewajiban sebagai barisan penghubung atau tengah, dan kelompok ke tiga adalah kelompok pemain yang berkewajiban sebagai penyerang atau depan. Tujuan dari permainan sepakbola adalah memasukkan bola sebanyak-banyaknya ke gawang lawan dan berusaha menjaga gawang sendiri agar tidak kemasukan. Suatu regu dinyatakan menang apabila regu dapat memasukkan bola terbanyak ke gawnag lawan, dan apabila sama maka dinyatakan seri atau draw. Permainan sepakbola akan terlihat menarik apabila pemainnya memiliki teknik yang baik, sehingga mutu permainan akan tercapai.
37
Teknik yang baik dapat dikuasai apabila memahami tentang teknik-teknik dasar dalam permainan sepakbola. Teknik dasar dalam sepakbola merupakan salah satu faktor yang sangat penting didalam pencapaian prestasi, baik teknik passing, control, heading, hingga shooting. Pemain sepak bola sangat dituntut untuk menguasai teknik dasar agar satu keseblasan dapat memenangkan suatu pertandingan. Berbicara mengenai teknik dasar seorang pemain sepak bola banyak yang harus di perhatikan diantaranya adalah teknik menendang bola,karena tujuan bermain bola adalah untuk menciptakan gol sebanyak-banyaknya ke gawang lawan. Saat melakukan survey ke gampong Paloh khususnya saat saya pergi ke lapangan, Saya melihat anak-anak bermain bola di lapangan, mereka bermain bola begitu gembira tetapi teknik dasar yang mereka lakukan belum begitu tepat dan benar, mereka hanya menendang bola saja, sedangkan teknik lain mereka kurang bisa. Dan saya melakukan survey lagi di sekolah dasar saat jam olahraga di kelas VI .mereka sama juga hanya bermain sepak bola biasa belum di ajarkan bagaimana melakukan teknik dasar dengan baik. Saat itulah saya berniat untuk membuat program memperkenalkan teknik-teknik dasar dalam cabang sepak bola yang baik dan bagus karena teknik dasar sangat penting untuk cabang sepak bola ini, bias berguna untuk masa depan ketika mereka berprofesi sebagai atlit daerah maupun nasional nantinya.
a. Maksud, Tujuan dan Sasaran yang ingin Dicapai. Maksud dan tujuan dari kegiatan pembuatan memperkenalkan teknik-teknik dasar dalam cabang sepak bola ini adalah agar anak-anak khusus nya yang berada di Gampong Paloh memiliki teknik-teknik dasar sepak bola yang baik dan benar. Manfaat Kegiatan Agar mereka mempunyai skill dan teknik yang lebih tinggi dalam cabang sepak bola dan mereka bisa di ikut sertakan untuk memperkuat suatu tim baik tim gampong, daerah hingga nasional dan mengharupkan nama Aceh hingga nanti nya. Sasaran kegiatan ini adalah masyarakat gampong Paloh khususnya anak-anak gampong Paloh.
b. Waktu Pelaksanaan
Hari
: Sabtu
Tanggal
: 08 Agustus 2015
Pukul
: 10:00 – 13.00 WIB 38
c. Hasil yang dicapai dan Tindak Lanjut Hasil/sasaran yang ingin dicapai dari kegiatan ini adalah:
Anak-anak gampong Paloh lebih bisa menguasai teknik dasar dalam cabang sepak bola dengan baik dan benar.
Kegiatan memberikan latihan teknik dasar kepada anak-anak di gampong Paloh agar mereka mempunyai skill dan teknik yang lebih tinggi dalam cabang sepak bola dan mereka bisa di ikut sertakan untuk memperkuat suatu tim baik tim gampong, daerah hingga nasional dan mengharupkan nama Aceh hingga nanti nya.
d. Faktor Pendukung dan Penghambat Faktor pendukung Dukungan dan partisipasi dari Perangkat dan Pemuda Gampong Dukungan dan partisipasi dari kepala sekolah dan guru SD 4 Peukan Pidie Dukungan dan bantuan dari kawan-kawan kelompok Bimbingan yang baik dari DPL Motivasi dan dorongan moril dari berbagai pihak Dukungan masyarakat dan kawan – kawan Waktu, material dan tempat yang cukup memadai Faktor penghambat Kurang nya minat anak-anak gampong terhadap latihan teknik dasar sepak bola.
6.3
Bidang Kegiatan yang Dipilih : Merperkenalkan Olahraga Tradisional Pada Masyarakat Gampong Paloh (balap karung)
Kebanyakan orang mengetahui olahraga tradisional tersebut tetapi mengenalnya di saat hari-hari tertentu saja seperti hari kemerdekaan saja . Oleh sebab itu, diperlukan suatu sosialisasi mengenai olahraga tradisional. Sosialisasi berguna untuk membantu mengajarkan masyarakat dalam memahami dan mengerti tentang permainan olahraga balap karung agar masyarakat tidak melupakan olahraga balap karung di masa yang akan datang .Melalui Kuliah Kerja Nyata ini, memperkenalkan serta mengadakan perlombaan balap karung.dan memberikan sosialisasi pentingnya menjaga serta melestarikan olahraga tersebut. 39
a. Maksud, Tujuan dan Sasaran yang ingin Dicapai Kegiatan ini dilakukan dengan maksud agar warga gampong Paloh dapat mengetahui olahraga tradisonal tersebut. Tujuanya agar olahraga ini dapat di kenal dan tetap dijalankan disetiap memperingati hari hari besar seperti 17 agustus dan guru guru pun dapat memperkenalkan olahraga tradisional tersebut di sekolah masing masing kepada murid murid baru.
b. Waktu Pelaksanaan Hari
: Minggu
Tanggal
: 23 Agustus 2015
Pukul
: 16:00 – 18.30 WIB
c. Hasil yang dicapai dan Tindak Lanjut Memperkenalkan olahraga tradisional pada masyarakat gampong paloh dilaksanakan oleh robi saputra yang dibantu oleh seluruh anggota KKN. Kegiatan ini dilaksanakan dengan membuat lomba di kantor camat . Hasil yang didapat saat melakukan perlombaan adalah anak anak di desa paloh sangat senang mengikuti perlombaan tersebut Jumlah anak anak yang ikot sebanyak 15 orang.
d. Faktor Pendukung dan Penghambat - FaktorPendukung Dalam menyukseskan kegiatan ini, dibutuhkan kerjasama yang baik antara warga gampong dan anggota KKN. Faktor pendukung berasal dari warga gampong yang sangat antusias saat melakukan perlombaan. - Faktor penghambat Selama kegiatan ini berlangsung, ada beberapa warga gampong yang tidak berada di tempat acara karna kebanyakan warga paloh pekerjaannya petani, Hal tersebut disebabkan oleh warga gampong yang sedang tidak ada dirumah. Oleh sebab itu, kegiatan ini dilakukan pada sore atau siang hari dimana warga gampong sudah kembali ke rumahnya masingmasing.
40
7.
Penanggung Jawab (Ibrahim /Fakultas Ilmu Kelautan)
7.1
Bidang Kegiatan yang Dipilih: Mensosialisasikan penting nya budidaya ikan pada media kolamterpal, dan cara pembuatan contoh kolam terpal untuk budidaya ikan lele. Ikan adalah salah satu diantara organisme pada kelompok vertebrata dan yang paling
besar jumlahnya. Ikan mendominasi kehidupan air di seluruh permukaan bumi, sangat beragam dalam adaptasi morfologi, fisiologi dan tingkah lakunya. Ikan merupakan makanan manusia yang paling utama sejak awal abad dari sejarah manusia. Daging ikan banyak mengandung protein dan lemak, Untuk membudidaya ikan lele ada berbagai macam tipe kolam yang bisa digunakan. Setiap tipe kolam memiliki keunggulan dan kelemahan masingmasing bila ditinjau dari segi usaha budidaya, cara untuk membudidayakan ikan berbedabeda ada yang di budidayakan dengan menggunakan kolam tanah, kolam semen, kolam terpal, jaring apung dan keramba. Ikan lele merupakan salah satu jenis ikan yang sanggup hidup dalam kepadatan tinggi. Ikan ini memiliki tingkat konversi pakan menjadi bobot tubuh yang baik. Dengan sifat seperti ini, budidaya ikan lele akan sangat menguntungkan bila dilakukan secara intensif. Ikan lele merupakan salah satu jenis ikan air Tawar yang sudah dibudidayakan secara luas oleh masyarakat. Budidaya lele berkembang pesat dikarenakan dapat dibudidayakan di lahan dan sumber air yang terbatas dengan padat tebar tinggi, teknologi budidaya relatif mudah dikuasai oleh masyarakat, pemasarannya relatif mudah dan modal usaha yang dibutuhkan relatif rendah. Berdasarkan
hasil
survey
yang
dilakukan
di
Gampong
Paloh
kecamatan
PidieKabupaten Pidie pada bulan Agustus tahun 2015 rata-rata penduduk desa Paloh kebanyakan pekerjaan masyarakatnya bertani dan berternak sapi, Maka dari itu, kegiatan yang dipandang perlu untuk dilakukan pada program pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata Universitas Syiah Kuala 2015 sesuai dengan bidang keilmuan adalah mensosialisasikan pentingnya membudidayakan ikan lele pada media kolam terpal, dan cara pembuatan kolam ikan yang baik di salah satu lahan perkarangan rumah pak geucik. a. Maksud, Tujuan dan Sasaran yang ingin Dicapai Kegiatan ini dilaksanakan dengan maksud dan tujuan agar setiap masyarakat dapat memahami dan mengerti cara membudidayakan ikan lele dengan media kolam terpal dengan baik. Di samping itu juga agar masyarakat dapat memamfaatkan lahan yang masih kosong sebagai tempat untuk usaha budidaya ikan lele. Semoga dengan adanya sosialisasi cara 41
membudidaya ikan dan contoh pembuatan dan pengelolaan kolam terpal sebagai tempat budidaya ikan lele dapat menambah pengetahuan masyarakat di bidang perikanan dan masyarakat mau menekuni usaha di bidang perikanan dengan membuat kolam terpal untuk budidaya ikan dengan tujuan meningkatkan kesejahteraan dan ekonomi masyarakat di desa Pidie. b. Waktu Pelaksanaan Hari :Rabu - jumat Tanggal :12 Agustus – 14 Agustus Pukul: 08.30 – 12.00
c. Hasil yang dicapai dan Tindak Lanjut Kegiatan mandiri ini dilaksanakan oleh Ibrahim yang dilakukan di desa Paloh kecamatan Pidie pada tahun 2015. kegiatan pertama yang dilakukan pada tanggal 4 dan 6 Agustus yaitu mensosialisasi tentang cara budidaya ikan pada media kolam terpal dengan jumlah peserta 16 orang, kegiatan kedua yang dilakukan ialah membuat kolam terpal untuk budidaya lele dengan membuat kolam terpal yang di bantu oleh anak pak geucik, pak geucik pemuda gampung Paloh,Setelah dilakukan sosialisasi tentang mamfaat membudidaya ikan lele dengan menggunakan media kolam terpal terhadap masyarakat di harapkan agar masyarakat memahami cara pembuatan kolam terpal, dan syarat untuk kolam lele yang baik, penyiapan kolam untuk budidaya lele, pengeringan dan perawatan terpal, pengaturan air kolam, pemilihan benih ikan lele, syarat benih unggul, cara menebar benih, menentukan kapasitas kolam, pakan untuk budidaya ikan, pengendalian hama dan penyakit, panen budidaya ikan lele. dapat memamfaatkan lahan yang kosong yang ada dengan menjalankan usaha budidaya ikan melalui media kolam terpal dengan pengetahuan yang telah dimiliki. d. Faktor Pendukung dan Penghambat. Faktor pendukung dari Pembuatan dan pembesaran ikan lele media kolam terpal ini adalah sebagai berikut : 1.
masyarakat sangat antusias dalam mengikuti penyuluhan
2.
Adanya dukungan dari Geuchik, Ketua Pemuda, dan para pemuda terhadap kegiatan yang dilakukan
3.
Adanya tempat untuk pembesaran ikan lele
4.
Masyarakat juga sebagian ikut partisipasi dalam pembuatan kolam terpal.
42
5.
Kondisi perairan kurang memadai untuk membudidayakan ikan lele dalam media kolam terpal jadi dengan mengunakan terpal sangat cocok ditempat yang kekurangan air.
Faktor penghambat dari penyuluhan ini, yaitu: 1.
Kurangnya pemahaman masyarakat tentang pentingnya budidaya ikan dalam media kolam terpal dalam meningkatkan kesejahteraan ekonomi
2.
Keinginan untuk melakukan pengolahan sumber daya perikanan sangat kurangkarenamasyarakatnyalebihsukabertanidanberternak
3.
7.2
Kondisi air pada saat ini masih minim.
Bidang Kegiatan yang Dipilih: Mengajar Tari Saman Gayo Lues Program penunjang yang saya buat yaitu mengajarkan tari saman gayo kepada anak-
anak desa Paloh, karna merupakan kesenian yang paling terkenal saat ini yang telah di akui oleh unesco, mengingat banyak anak-anak desa Paloh yang belum mengetahui bagaimana cara memperagakan tari saman gayo lues, karna tari saman gayo lues kaidah meliputi ragam gerak, kostum, syair, dan berbagai fungsi kesenian ini di tengah gampung program ini di lakukan pada waktu sore hari jam 04:00 di Aula kantor geucik desa paloh. di bantu oleh rekan-rakan sesama mahasiswa Kuliah Kerja Nyata desa Paloh kecamatan Pidie kabupaten Pidie, a. Maksud, Tujuan dan Sasaran yang ingin Dicapai. Adapun yang menjadi maksud dari pelaksanaan program ini adalah agar anak-anak desa Paloh memiliki kreativitas yang tinggi, mengingat kreativitas sangat dibutuhkan dan bisa menampilkan kemampuan untuk mempelajari dan memperagakan kesenian tari saman gayo lues juga untuk memperluas wawasan dan pengetahuan, Sedangkan tujuannya yang ingin dicapai yaitu meningkatkan kreativitas dan kesabaran dalam mempelajari tarian saman gayo lues. Sasaran yang ingin dicapai melalui program ini adalah anak-anak di desa Paloh dapat menggunakan kreativitas dalam tarian saman gayo ini sendiri dengan menggunakan pakayan baju kerawang gayo lues.
b. Waktu Pelaksanaan Hari : Kamis Tanggal : 20 Agustus 2015 Pukul
: 16.00 – 18.00 43
c. Hasil yang dicapai dan Tindak Lanjut Kegiatan dilaksanakan oleh Ibrahim dilakukan didesa Paloh kecamatan Pidie, kegiatan telah dilakukan 6 kali pertemuan di aula kantor geucik, kegiatan dilkukan pada jam 16.0018.00 wib. Hasil yang ingin dicapai adalah agar semua anak-anak mampu memanfaatkan tarian saman gayo lues dengan jumlah hanya 11 orang dan mereka sangat senang ketika melakukan tarian saman gayo lues. d. Faktor Pendukung dan Penghambat Faktor pendukung antara lain : 1.
Adanya partisipasi dari anak-anak dalam mengikuti kegiatan yang telah dilakukan hingga kegiatan dapat berjalan dengan lancar 2.
Anak – anak sangat antusias dalam melakukan tarian saman gayo lues
3.
Keinginan untuk belajar tarian saman gayo lues sangat tinggi.
4.
Seluruh peserta KKN di kelompok ini memahami cara tarian saman gayo lues dari bermacam-macam gerakan.
5.
Dan adanya dukungan dan bantuan dari anggota KKN yang lain dalam menyelesaikan program ini
Faktor penghambat antara lain : 1.
Anak-anak saat melakukan tarian saman gayo lues tidak fokus dan kurang paham hingga perlu kesabaran ekstra
2.
Pada saat kegiatan beberapa anak sangat susah untuk diajak berkerjasama saat kegiatan.
3.
Peserta didik sulit untuk duduk diam dan tertib, dan pesera cepat bosan karna gerakan belum pernah di lakukan dan belum biasa, sangat sulit untuk di pelajari.
B.
KEGIATAN KELOMPOK Penanggung Jawab (Semua Anggota Kelompok)
1.
Bidang Kegiatan yang Dipilih : Gotong Royong Indonesia tidak lepas dari kata gotong royong yang berarti bersama-sama mengerjakan
sesuatu atau membuat sesuatu untuk mencapai suatu hasil. Gotong royong merupakan budaya asli Indonesia, yang mengikat manusia terikat lingkungan sosialnya yang pada dasarnya 44
manusia sebagai makhluk sosial sehingga manusia perlu menjaga hubungan baik dan selaras dengan sesamanya dan manusia perlu menyesuaikan dirinya dengan anggota masyarakat. Gotong royong dapat mempererat silahtuhmi antar sesama manusia saling tolong menolong dalam mencapai tujuan yang baik.
a. Maksud, Tujuan dan Sasaran yang Ingin Dicapai Gotong royong yang dilaksanakan di Gampong Paloh bermaksud untuk membersihkan lingkungan setempat dan menolong pemuda dalam membersihkan mesjid dan meunasah. Tujuan kegiatan gotong royong adalah untuk memberikan contoh hidup sehat, bersih dan aman dari sampah yang dapat menimbulkan penyakit. Sasaran yang ingin dicapai dalam kegiatan ini adalah seluruh masyarakat Gampong Paloh dalam membersihkan lingkungan hidup.
b. Waktu Pelaksanaan Hari
: Sabtu, Senin, Kamis, Sabtu dan Senin
Tanggal
: 08, 24, 27, 29 dan 31 Agustus 2015
Pukul
: 08:00 - 12:00, 17:00 - 18:00, 09:00 - 12:00, 10:00 - 12:00 dan 10:00 12:00 WIB
c. Hasil yang Dicapai dan Tidak Lanjut Kegiatan ini dilaksanakan bersama masyarakat di Gampong Paloh untuk membersihkan lingkungan sekitar. Hasil yang diperoleh lingkungan gampong yang dibersihkan lebih terlihat rapi, indah dan tidak ada lagi sampah yang berserakkan.
d. Faktor Pendukung dan Faktor Penghambat - Faktor Pendukung Kerjasama antara kelompok KKN dengan masyarakat Gampong Paloh - Faktor Penghambat - Kurangnya peralatan kebersihan yang diperlukan untuk membersihkan meunasah sehingga saat kegiatan berlangsung mahasiswa KKN meminjam peralatan kebersihan dari rumah warga
45
2.
Bidang Kegiatan yang Dipilih : Pembuatan Struktur Desa Desa adalah kesatuan masyarakat hukum yang memiliki batas-batas wilayah yang
kewenangan untuk mengatur dan mengurus kepentingan masyarakat setempat berdasarkan asal-usul dan adat istiadat setempat yang diakui dan dihormati dalam sistem pemerintahan Negara
Kesatuan
Republik
Indonesia.
Dusun adalah bagian wilayah dalam desa yang merupakan lingkungan kerja pelaksanaan pemerintah desa. Pemerintahan desa adalah penyelenggaraan urusan pemerintahan oleh pemerintah desa dan badan pemusyawaratan desa dalam mengatur dan mengurus kepentingan masyarakat setempat berdasarkan asal-usul dan adat istiadat setempat yang diakui dan dihormati dalam system pemerintahan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Perangkat desa adalah unsur staff yang membantu kepala desa dalam melaksanakan tugas dan kewajiban yang terdiri dari sekretaris dan perangkat desa lainnya Papan Struktur organisasi adalah papan yang berisi bagan struktur organisasi perangkat desa lengkap dengan nama dan jabatannya dari kepala desa hingga kepala dusunya. Papan Struktur organisasi dan nama perangkat desa didesain oleh mahasiswa KKN Universitas Syiah Kuala kelompok P150 dan dibantu percetakannya oleh warga yang memiliki percetakan di Gampong Paloh.
a. Maksud, Tujuan dan Sasaran yang Ingin Dicapai Struktur desa diletakkan di kantor geuchik Paloh Maksud adalah agar masyarakat baru yang berkunjung ke Gampong Paloh dapat dengan mudah mengetahui perangkat desa Gampong paloh. Tujuan serta sasaran yang dicapai adalah agar setiap orang berkunjung ke kantor Geuchik dapat mengetahui secara langsung dan jelas nama perangkat desa beserta jabatannya karena kebanyakan dari mereka lupa terhadap perangkat desa mereka sendiri.
b. Waktu Pelaksanaan Hari
: Sabtu dan Rabu
Tanggal
: 08 dan 26 Agustus 2015
Pukul
: 16:00 – 18:00 dan 09:00 – 12:00 WIB
c. Hasil yang Dicapai dan Tindak Lanjut Hasil/sasaran yang ingin di capai dari kegiatan ini adalah agar masyarakat setempat mudah dalam mengurus kepentingan yang berkaitan dengan perangkat desa 46
d. Faktor Pendukung dan Faktor Penghambat - Faktor Pendukung 1. Dana yang diperoleh berasal dari dana yang diberikan oleh Bapel KKN untuk kegiatan kelompok 2. Kerjasama antara keuchik dan mahasiswa KKN - Faktor Penghambat Tidak Ada
3.
Bidang Kegiatan yang Dipilih : Pembuatan Peta Gampong Paloh Peta adalah gambaran konvensional permukaan bumi yang dilukiskan seluruhnya atau
sebagian dengan ukuran diperkecil sebagaimana kenampakannya dari atas dan dilengkapi dengan tulisan, skala, mata angina, dan simbol-simbol. Gambaran bagian-bagian permukaan bumi di dalam peta diwujudkan dalam bentuk informasi atau data. Informasi atau data itu dapat berupa penggunaan atau keadaan tanah, administrasi negara, curah hujan, persebaran batuan, dan persebaran penduduk. Informasi yang disajikan dalam peta merupakan informasi yang diketahui dan terdapat di permukaan bumi. Peta merupakan alat bantu yang utama untuk menjelaskan keadaan suatu wilayah dan mencari informasi geografis. Peta dapat dibuat sendiri atau menggunakan peta yang sudah dibuat orang lain. a. Maksud, Tujuan dan Sasaran yang Ingin Dicapai Maksud kegiatan ini adalah menjelaskan keadaan daerah Gampong Paloh. Tujuannya agar mempermudah melihat batasan yang terdapat di Gampong Paloh. sasaran yang ingin dicapai adalah untuk menunjukkan lokasi dari obyek obyek alamiah maupun obyek buatan manusia, baik ukuran maupun hubungan antara satu obyek dengan obyek lainnya dan
b. Waktu Pelaksanaan Hari
: Selasa
Tanggal
: 01 September 2015
Pukul
: 14.00 – 18.00 WIB
c. Hasil yang Dicapai dan Tindak Lanjut Peta yang dibuat merupakan hasil kerjasama antara mahasiswa KKN dengan pak Geuchik. Peta yang telah selesai diletakkan di Kantor Geuchik sehingga warga gampong 47
dapat melihat batas daerah tersebut. Hasil yang dicapai adalah mempermudah menunjukkan lokasi Gampong Paloh.
d. Faktor Pendukung dan Faktor Penghambat - Faktor Pendukung 1. Dana yang diperoleh berasal dari dana yang diberikan oleh Bapel KKN untuk kegiatan kelompok 2. Kerjasama yang baik antara mahasiswa KKN dengan pak keuchik di Gampong Paloh - Faktor Penghambat Tidak Ada
4.
Bidang Kegiatan yang Dipilih : Pembuatan Papan Nama Dusun Papan nama merupakan tanda nama untuk mengetahui suatu tempat atau lokasi
tertentu sehingga mudah dikenali oleh orang yang melihat papan nama dusun tersebut, selain tanda pengenal papan nama juga bermanfaat untuk memperindah tempat yang di tunjuknya. Tanpa adanya papan nama maka orang-orang akan sulit untuk mengenali/mencari tempat yang dituju. Adapun papan selamat datang dan selamat jalan masih belum efektif tanpa nama papan dusun. Dari latar belakang itulah dipandang perlu untuk mengadakan program kerja pembuatan papan nama dusun dan pembuatan papan pos jaga sehingga orang lebih mudah mencari tempat yang mereka cari. a. Maksud, Tujuan dan Sasaran yang Ingin Dicapai Adapun maksud pembuatan papan nama dusun tersebut adalah agar masyarakat yang menuju kearah Gampong Paloh megetahui letak dusun yang berada di paloh sehingga mempermudah mengenal dan mencari tempat.
b. Waktu Pelaksanaan Hari
: Minggu, Selasa
Tanggal
: 09, 18 Agustus 2015
Pukul
: 14.00-15.00 dan 14:00 – 15.30
c. Hasil yang Dicapai dan Tindak Lanjut Kegiatan pembuatan papan nama dusun berlangsung lancar, hal tersebut disebabkan oleh adanya hubungan yang baik antara mahasiswa KKN dengan pemuda gampong. Setelah 48
pemasangan papan nama dusun, masyarakat yang hendak menuju ke suatu tempat tidak kewalahan lagi untuk bertanya ke orang lain
d. Faktor Pendukung dan Faktor Penghambat - Faktor Pendukung 1. Dana yang diperoleh berasal dari dana yang diberikan oleh Bapel KKN untuk kegiatan kelompok 2. Kerjasama yang baik antara mahasiswa KKN pemuda gampong - Faktor Penghambat Tidak Ada
5.
Bidang Kegiatan yang Dipilih : Pembuatan Papan Nama Kantor Geuchik Papan nama merupakan tanda nama untuk mengetahui suatu tempat atau lokasi
tertentu sehingga mudah dikenali oleh orang yang melihat papan nama kantor tersebut, selain tanda pengenal papan nama juga bermanfaat untuk memperindah tempat yang di tunjuknya. Tanpa adanya papan nama maka orang-orang akan sulit untuk mengenali/mencari tempat yang dituju. a. Maksud, Tujuan dan Sasaran yang Ingin Dicapai Adapun maksud pembuatan papan nama kantor keuchik tersebut adalah agar masyarakat megetahui letak kantor geuchik yang berada di Paloh sehingga mempermudah mengenal dan mencari tempat tersebut.
b. Waktu Pelaksanaan Hari
: Minggu, Selasa
Tanggal
: 09, 18 Agustus 2015
Pukul
: 14.00-15.00 dan 14:00 – 15.30
c. Hasil yang Dicapai dan Tindak Lanjut Kegiatan pembuatan papan kantor keuchik berlangsung lancar, hal tersebut disebabkan oleh adanya hubungan yang baik antara mahasiswa KKN dengan pemuda gampong. Setelah pemasangan papan nama kantor keuchik , masyarakat yang hendak menuju ke suatu tempat tidak kewalahan lagi untuk bertanya ke orang lain
49
d. Faktor Pendukung dan Faktor Penghambat - Faktor Pendukung 1. Dana yang diperoleh berasal dari dana yang diberikan oleh Bapel KKN untuk kegiatan kelompok - Faktor Penghambat Tidak Ada
50
BAB IV PENUTUP
A.
KESIMPULAN Dari uraian diatas, dapat diambil beberapa kesimpulan, yaitu:
1.
Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan sebuah program dari Universitas sebagai sarana untuk membantu mahasiswa agar dapat mengaplikasikan teori yang telah didapatkan selama diperkuliahan ke dalam kehidupan nyata bermasyarakat.
2.
Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan suatu bentuk pembinaan karakter mahasiswa untuk dapat memahami kondisi, permasalahan, dan solusi yang dibutuhkan oleh masyarakat .
3.
Kuliah Kerja Nyata (KKN) juga merupakan suatu bentuk kegiatan yang dapat memberikan pertumbuhan kesejahteraan bagi masyarakat.
4.
Program kerja yang terdiri dari program Mandiri dan Kelompok merupakan program yang telah direncanakan oleh anggota KKN sebelum Kuliah Kerja Nyata dilaksanakan.
5.
Program Kerja dari seluruh anggota KKN dapat berjalan dengan adanya bantuan dari seluruh lapisan masyarakat yang turut membantu serta memberikan dukungan penuh kepada anggota KKN dalam menjalankan programnya.
6.
Program kerja yang telah direncanakan, tidak semua berjalan dengan yang diharapkan. Faktor-faktor penghambat menjadikan beberapa program tidak dapat di realisasikan.
B. 1.
SARAN Banyak potensi-potensi gampong yang masih belum terlalu diperhatikan oleh masyarakat sehingga tidak ada perubahan yang menjadikan gampong tersebut lebih baik, diharapkan kepada Bapak Keuchik untuk melakukan suatu terobosan serta memberikan motivasi kepada masyarakat dalam mewujudkan gampong yang mandiri serta lebih maju dibandingkan dengan gampong lainnya.
2.
Kuliah Kerja Nyata (KKN) ini merupakan suatu sarana pembentukan karakter mahasiswa dan ini merupakan suatu sarana yang sangat baik. Namun, dari itu masih banyak kekurangan yang selama ini dirasakan oleh mahasiswa dalam menjalani KKN, baik itu dari peraturan, biaya serta waktu yang terlalu singkat untuk dapat mengaplikasikan program yang telah direncanakan. Kepada Badan Pelaksana KKN, diharapkan untuk dapat melanjutkan Program Kuliah Kerja Nyata (KKN) ini, serta
51
dapat memperbaiki segala kekurangan yang selama ini masih dirasakan oleh peserta KKN. Kepada mahasiswa KKN pada masa yang akan datang, diharapkan untuk lebih mampu dalam menciptakan suatu program kerja yang dapat dirasakan langsung manfaatnya oleh masyarakat luas
52
LAMPIRAN 1 MATRIKS JADWAL PROGJA KELOMPOK SELAMA PELAKSANAAN KKN No
Program Kerja 3 4 5 6 7 8
1
2
3 4 5 6 7 8 9
10
Sept 2015 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 1 2 Agustus 2015
Silaturahmi dengan masyarakat Desa Paloh Memberikan penyuluhan tentang budidaya lele MengajarkanBahasa Inggris kepada anak-anak Pengenalanmenabun gdiusiadini melakukan sensus penduduk Latihan barisberbaris pelatihan tehnik dasar merajut pembuatan kolam terpal PelatihanKreasiMe mbuat Hijab (kelas kreatif) Memberikan informasi mengenai penyakit cacingan 53
11 12 13
pada ternak memberikan vitamin B kompleks pada kambing Pelatihan tari tradisional Melatih sepak bola pada anak usia dini
14
Sosialisasi kesehatan gigi dan mulut
15
Memberitahukan lokasi pembangunan kandang yang benar
16 17 18 19 20 21 22 23
Memperkenalkan olahraga tradisional Tensi darah gratis Gotong Royong Struktur desa Pembuatan peta gampong Pembenahan nama dusun Pembuatan pamplet nama kantor keuchik Acara Penutupan
54
Keterangan : Kegiatankelompok
Dara Quthni
RobiSaputra
PutriDewi
Ibrahim
IinKarnita
SyarifahNovarijah
AiniMutmainah
55
NAMA NIM FAK/JUR
: IBRAHIM : 1111101010017 : KELAUTAN DAN PERIKANAN / ILMU KELAUTAN
Potensi yang ada Masalah
Penyebab
Kondisi Saat Ini
1.Kurangnya 1.Karena 1. Di gampong Paloh budidaya ikan masyarakat masih kurang lele Gampong Paloh masyarakat yang dimasyarakat belum pernah membudidaya kan Gampong membudidayakan ikan lele dengan Paloh ikan lele di kolam menggunaka kolam terpal terpal 2.Masyarakat 2. Kurangnya kurang pengetahuan memahami tata masyarakat tentang cara proses membudidayakan membudidayakan ikan lele ikan lele 3.Keinginan dari masyarakat untuk membudidayakan ikan lele
Internal
Ekster nal
Alternatif Pemecahan
Rencana Tindakan
1. Adanya SDM 1. Adanya 1. Supaya masyarakat 1. Memberikanbimbing setempat yang mahasiswa mempunyai kolam an/sosialisasikepada memadai KKN. terpal. masyarakattentang 2. Tersedianya SDA 2. Adanya peran 2. Dengan Adanya budi daya ikan lele memadai dan partisipasi Penyuluhan dari dengan mengunakan 3. Geucik Gampong dari mahasiswa KKN kolam terpal paloh Dapat pemerintah masyarakat lebih menyedikan bibit kabupaten mengetahui tata cara untuk masyarakat setempat membudidayakan yang 3. Keinginan dan ikan lele membudidayakan antusias dari 3. Meningkatkanpenget lele masyarakat ahuan Gampong masyarakatuntuk Paloh untuk membudidayakan membudidayak ikan lele an ikan lele
56
NAMA
: DARA QUTHNI
NIM
: 1206102020025
FAK/JUR
: KIP / B. INGGRIS
Potensi yang Ada Masalah
Penyebab
Kondisi saat ini Internal
1. Masih kurangnya minat masyarakat di Gampong Paloh untuk belajar Bahasa Inggris
1. Minimnya minat anak anak untuk belajar Bahasa Inggris
1. Masyarakat masi kurang menegerti dasar dasar pembelajaran bahasa inggris
2. Masyarakat Kurang memahami kegunaan Bahasa Inggris
2. Tidak adanya fasilitas bagi masyarakat dalam penagajaran Bahasa Inggris.
2. Tidak terdapat les khusus bahasa inggris
Anak-anak gampong Paloh
Eksternal Mahasiswa KKN
Alternatif Pemecahan
Rencana Tindakan
1. Menyampaikan pada masyarakat pentingnya belajar bahasa inggris
Memberikan pengajaran Bahasa Inggris kepada masyarakat agar mudah mengakses informasi yang berbahasa inggris.
2. Memberikan pengajaran Bahasa Inggris kepada masyarakat.
3. Masyarakat ketinggalan dalam hal bebahasa inggris
57
NAMA NIM FAK/JUR
: SYARIFAH NOVARIJAH : 1206102030060 : KIP SENDRATASIK
Masalah
Penyebab
Kondisi Saat Ini
1. Masih kurangnya kreativitas dalam hal merajut
1. Minimnya pengetahuan tentang merajut
1. Masih belum mengetahui cara merajut
2. Kurang peduli terhadap taritradisional Aceh
2. Tidak terdapat sanggar khusus di Gampong Paloh
2. Masih belum mengetahui tentang tari tradisional
Potensi Yang Ada Alternatif Rencana Tindakan Pemecahan Internal Eksternal Masyarakat Mahasiswa 1. Menyampaikan 1. Memberikan pelatihan dan kepada anakpengajaran kepada anakKKN anak tentang anak teknik dasar merajut. teknik dasar merajut Anak-anak
58
2. Menyampaikan 2. Memberi pelatihan tari tradisional kepada anak-anak kepada anakanak tentang tari tradisional
NAMA NIM FAK/JUR
: PUTRI DEWI : 1202101010018 : KEDOKTERAN HEWAN/ PENDIDIKAN DOKTER HEWAN
Potensi yang ada Masalah
Penyebab
Kondisi saat ini Internal
1. kurangnya 1. pengetahuan /wawasan dan juga kepedulian masyarakat terhadap pemberian 2. vitamin B komplek pada kambing.
Karena kekurangan informasi pada masyarakat peternak
Eksternal
1. Kemungkinan 1. Ternak dan 1.Mahasiswa sebagian besar pada para peternak KKN Unsyiah. masyarakat yang mempunyai ternak
Alternatif Pemecahan 1. Kesehatan hewan salah satunya dengan pemberian vitamin B komplek
kurangnya kepedulian terhadap masyarakat
Rencana Tindakan 1. Memberikan informasi pentingnya pemberian vitamin B komplek
2. Pemberian vitamin B komplek pada ternak
1. 2. Kurangnya pengetahuan tenteng pendirian kandang ternak
1.
masyarakat tidak mengetahui tata letak kandang yang baik
1. Mayarakat membangun 1. Ternak dan 1. Mahasiswa kandang dekat para peternak KKN dan para dengan petrnak pemrumahanny a
59
1..Memberitahukan para peternak tentang pembangunan lokasi kandang yang benar
Mensosialisasikan tentang pembagunan kandang yang baik dan benar
2. Menjelaskan info pendirian kandang
Masalah
Penyebab
Kondisi saat ini
Potensi yang ada
Alternatif Pemecahan
Rencana Tindakan yang benar
2.
3.
keinginan untuk mengetahui tidak ada
2.Meningkatkan kesadaran peternak dalam membagun kandang
kesadaran ten tang wabah penyakit yang ditimbulkan tidak diketahui
60
NAMA NIM FAK/JUR
: ROBI SAPUTRA : 1206104020010 : KIP JASMANI KESEHATAN DAN REKREASI ( PENJASKEREK)
Potensi yang ada Alternatif RencanaTindakan Pemecahan Internal Eksternal 1 .Melatih siswa SD setempat 1. Kurangnya 1. Keadaan saat ini 1. Siswa SD 1.Mahasiswa 1. Membina 1. Agar anak anak dalam Pelatihan Baris tenaga guru kurangnya guru paloh KKN anak-anak mengetahui dan Berbaris(PBB) pendidikan memberikan Unsyiah untuk lebih menerapkan pelatihan jasmani pengetahuan serta terampil dalam baris berbaris ini olahraga dan keterampilan baris berbaris kesehatan untuk dalam baris melatih siswa berbaris dalam baris 2. Supaya berbaris masyarakat desa paloh bisa 2.Memberikan motivasi 2. Kurangnya pengetahuan tentang 1. Karena 2. Masyarakat desa 2.Masyarakat bermain kepada pemuda dan sepakbola oleh warga Gampong masyarakat desa Paloh belum dengan teratur anak-anaktentang Paloh Paloh belum melaksanakan olahraga khususnya mengetahui cara latihan 3. Menguatkan bola bermain komitmen sepakbola pemuda dan 3.Evaluasi pembelajaran sepenuhnya anak-anak yang telah dijelaskan 3. Kurangnya klub sepakbola pada untuk dapat Gampong Paloh melaksanakan kegiatan pelatihan bersama Masalah
Penyebab
Kondisisaatini
61
NAMA NIM FAK/JUR
: IIN KARNITA : 1201102010229 : EKONOMI/MANAJEMEN
Masalah 1. Kurangnya kesadaran anak-anak mengenai menabung di usia dini
2. Tidak adanya jumlah/data penduduk yang valid.
Penyebab 1. Orang tua kurang memberitahu pentingnya menabung
2. Anak-anak tidak memahami pentingnya menabung
Potensi Yang Ada Internal Eksternal 1.Kebiasaan anak-anak 1. Keuchik yang Mahasiswa menghabiskan uang berwenang dilokasi KKN (jajan) Unsyiah
Alternative pemecahan 1. Memberitahu betapa pentingnya menabung
1. Mensosialisasikan pemahaman tentang menabung
2.Kurangnya informasi 2. Orang tua dan mengenai jumlah masyarakat gampong penduduk
2. Meningkatkan kesadaran anakanak untuk mengurangi jajan
2. Mensosialisasikan pemahaman tentang pentingnya uang.
Kondisi Saat Ini
3.Kurangnya 3.Jumlah penduduk informasi tidak terdata dengan tentang jumlah baik penduduk yang pasti di gampong Paloh
3.Masyarakat gampong 4.Para perangkat desa yang mengetahui situasi dan kondisi gampong
62
Mahasiswa KKN Unsyiah
3.Melakukan pendataan dan observasi terhadap keseluruhan masyarakat gampong
Tindakanrencana
3.Mensurvei/mencatat jumlah penduduk di Gampong Paloh
NAMA NIM FAK/JUR
: AINI MUTMAINAH : 1207101010050 : KEDOKTERAN/ PENDIDIKAN DOKTER
Masalah 1.Minimnya pengetahuan anakanak mengenai kebersihan mulut
Penyebab 1.Kurangnya penyuluhan yang diadakan oleh pusat pelayanan kesehatan terdekat. 2.Tingkat kepedulian yang kurang.
Kondisi saat ini 1.Sanitasi lingkungan yang kurang
Potensi yang ada Internal Eksternal Anak-anak Mahasiswa KKN
63
Alternatif Pemecahan Mengadakan kegiatan yang bernilai edukasi pada warga Gampong Paloh
Rencana Tindakan Mengadakan kegiatan penyuluhan gigi dan mulut serta Melakukan pemeriksaan darah dan mensosialisasikan hal-hal yang terkait dengan hipertentsi
NAMA
: IBRAHIM
NIM
: 1111101010017
FAK/JUR
: ILMU KELAUTAN DAN PERIKANAN /ILMU KELAUTAN
Nama mahasiswa Rencana/ Tindak kegiatan
Lokasi
Volume (alat/ bahan)
Satuan
Perkiraan
Sumber biaya
Jadwal Pelaksanaan
pelaksana
biaya(Rp)
(PIC) 1 1. Memberikan
penyuluhan tentang budidaya lele
2
Gampong paloh
3
10 rangkap Print out materi penyuluhan
2.Pembuatan kolam Dilingkungkan Terpal
terpal
Total Biaya
4
perumahan Kayu warga Paku Gampong paloh Martel Meteran
8 meter 5 batang 2 kilogram 1 unit 1 unit
5
60.000
150.000 100.000 50.000 50.000 20.000
430.000
64
P
S
M
6
7
8
9
Tgl
bulan
tahun
Jam
10
11
12
13
Agustus
2015
14 Ibrahim
NAMA
: DARA QUTHNI
NIM
: 1206102020025
FAK/JUR
: KIP B.INGGRIS
Nama mahasiswa Rencana/ Tindak kegiatan
Lokasi
Volume (alat/ bahan)
Satuan
Perkiraan
Sumber biaya
Jadwal Pelaksanaan
pelaksana
biaya(Rp)
(PIC) 1
1. Memberikan pengajaran Bahasa Inggris kepada anakanak
2
Gampong Paloh
2. Memberikan Kantor pelajaran tambahan (kelas geuchik kreatif). Total Biaya
3
4
5
Perangkat alat tulis Crayon Alat peraga Papan tulis
20
100.000
20 10 1
50.000 30.000 50.000
Makanan Ringan dan minuman
20
50.000
280.000
65
P
S
M
6
7
8
9
Tgl
bulan
tahun
Jam
10
11
12
13
Agustus
2015
14 Dara Quthni
NAMA
: SYARIFAH NOVARIJAH
NIM
: 1206102030060
FAK/JUR
: KIP SENDRATASIK
Nama Rencana/ Tindak kegiatan
Lokasi
Volume
Satuan
Perkiraan
(alat/ bahan)
(unit)
biaya(Rp)
Sumber biaya
2
3
4
5
1.Pelatihan teknik dasar merajut
Kantor geuchik
Benang Jarum
5 10
45.000 50.000
2.Pelatihan tari Tradisional
Kantor geuchik
Labto spaker
1 1
-
Total Biaya
95.000
66
pelaksana (PIC)
P S M 1
mahasiswa
Jadwal Pelaksanaan
6
7
8
9
Tgl
bulan
tahun
Jam
10
11
12
13
Agustus
2015
14 Syarifah Novarijah
NAMA
: PUTRI DEWI
NIM
: 1202101010018
FAK/JUR
: KEDOKTERAN HEWAN/ PENDIDIKAN DOKTER HEWAN
Nama Rencana/ Tindak kegiatan
Lokasi
Volume
Satuan
Perkiraan
(alat/ bahan)
(unit)
biaya(Rp)
Sumber biaya
2
1. Sosialisasi tentang lokasi pembangunan kandang yang baik dan benar 2. Memberitahuka n wabah penyakit akibat kandang dekat dengan perumahan Total Biaya
Gampong Paloh
3
4
5
spidol penghapus air mineral
1 1 20
10.000 5.000 20.000
secukupnya
150.000
Obat cacing air botol plastik bekas lumpang parselin ember
185.000
67
pelaksana (PIC)
P S M 1
mahasiswa
Jadwal Pelaksanaan
6
7
8
9
Tgl
bulan
tahun
Jam
10
11
12
13
Agustus 2015
14 Putri Dewi
NAMA
: ROBI SAPUTRA
NIM
: 1206104020010
FAK/JUR
: KIP JASMANI KESEHATAN DAN REKREASI ( PENJASKEREK)
Nama Rencana/ Tindak kegiatan
Lokasi
Volume
Satuan
Perkiraan
(alat/ bahan)
(unit)
biaya(Rp)
Sumber biaya
2
1.Menyiapkan alatalat untuk latihan baris berbaris
Lapangan Sekolah SD
2.Melatih sepak bola pada anak usia dini
Lapangan bola desa Paloh
3. Memperkenalkan Lapangan olahraga tradisional bola desa pada Masyarakat Paloh Gampong Paloh Total Biaya
3
4
Pluit Air mineral
2 20
Bola Kun Kayu Aqua Karung Tali gulung Batok kelapa Tepung
2 10 4 10 20
5
6
7
8
9
Tgl
bulan
tahun
Jam
10
11
12
13
Agustus 2015
250.000
5 1 5 1/2kg 250.000 68
pelaksana (PIC)
P S M 1
mahasiswa
Jadwal Pelaksanaan
14 Robi Saputra
NAMA
: IIN KARNITA
NIM
: 1201102010229
FAK/JUR
: EKONOMI/MANAJEMEN
Nama Rencana/ Tindak kegiatan
Volume Lokasi
(alat/ bahan)
Satuan (unit)
Perkiraan
Sumber
biaya
biaya
2
3
4
5
1. Pengenalan menabung di usia dini
Balai Pengajian gampong paloh
Celengan
20
100.000
2. Sensus penduduk
Gampong Paloh
Buku Alat tulis
2 3
10.000 10.000
Total Biaya
pelaksana (PIC)
(Rp) P S M
1
mahasiswa
Jadwal Pelaksanaan
120.000
69
6 7
8
9
Tgl
bulan
tahun
Jam
10
11
12
13
Agustus 2015
14 Iin Karnita
NAMA NIM FAK/JUR
: AINI MUTMAINAH : 1207101010050 : KEDOKTERAN/ PENDIDIKAN DOKTER
Nama Rencana/ Tindak kegiatan
Lokasi
Volume
Satuan
Perkiraan
(alat/ bahan)
(unit)
biaya (Rp)
Sumber biaya
2
1
Penyuluhan gigi dan mulut
2
Melakukan pemeriksaan darah dan mensosialisasika Kantor n hal-hal yang Geuchik terkait dengan hipertentsi
Total Biaya
Balai Pengajian gampong paloh
3
4
5
Air mineral
30.000
Air mineral
30.000
60.000
70
pelaksana (PIC)
P S M 1
mahasiswa
Jadwal Pelaksanaan
6
7
8
9
Tgl
bulan
tahun
Jam
10
11
12
13
Agustus 2015
14 Aini Mutmainah
NAMA
: IBRAHIM
NIM
: 1111101010017
FAK/JUR
: ILMU KELAUTAN DAN PERIKANAN /ILMU KELAUTAN
N o.
Nama Kegiatan
Sasaran / Peserta
Jumlah Peserta
Tempat Kegiatan
Jumlah Pertemuan
A. Kegiatan Utama 1.
Penyuluhan tentang budidaya ikan Masyarakat lele dengan mengunakan kolam Gamping paloh terpal
15 orang
2.
Pembuatan kolam terpal
Masyarakat Gampong paloh
Disesuaikan/dikondisik Lingkungan sekitar an tempat tinggal masyarakat
3 kali
Anak SD Gampong Paloh
Disesuaikan
Lapangan sekolah
5 kali
Masyarakat Gampong Paloh
20 orang
Kantor Geuchik
2 kali
B. Kegiatan Penunjang 1. Melatih siswa SD setempat dalam pelatihan baris berbaris(PBB) (program utama Robi Saputra ) 2. Sosialisasi mengenai pentingnya pemberian obat cacing pada ternak (program utama Putri Dewi)
C. Kegiatan Tambahan
71
Kantor Geuchik
1 kali
1. 2. 3 D. Kegiatan Pendukung 1. 2. 3. E. Kegiatan Khusus 1.
Gotong Royong
2.
Struktur Desa
3
Pembuatan peta Gampong
4
Pembuatan nama Dusun
5
6
Warga gampong
Seluruh Warga
Paloh
Disekitar Gampong Paloh
Seluruh Warga
Di kantor Geuchik
Warga gampong Paloh
Seluruh Warga
Di kantor Geuchik
Warga gampong
Seluruh Warga
Warga gampong
4 kali
7 hari
Paloh 14 hari Di setiap dusun
7 hari
Paloh Seluruh Warga
Di kantor Geuchik
7 hari
Pembuatan pamplet Kantor Desa
Warga gampong Paloh
Acara penutupan
Warga gampong Paloh
Seluruh Warga
Di kantor Geuchik
2 hari
72
NAMA
: IIN KARNITA
NIM
: 1201102010229
FAK/JUR
: EKONOMI/MANAJEMEN
No.
Nama Kegiatan
A. Kegiatan Utama 1. Pengenalan menabung di usia dini
2.
Sensus penduduk
B. Kegiatan Penunjang 1. Memberikan pengajaran Bahasa
Sasaran / Peserta
Jumlah Peserta
Tempat Kegiatan Balai pengajian Gampong paloh
Jumlah Pertemuan
Anak-anak Gampong Paloh
20 orang
1 kali
Masyarakat Gampong paloh
Disesuaikan/dikondisik Dikondisikan an
Dikondisikan
Anak SD Gampong Paloh
Disesuaikan
Kantor Geuchik
4 kali
Anak SMP Gampong Paloh
8 orang
Kantor Geuchik
7 kali
Inggris kepada anak-anak gampong paloh. (program utama Dara Quthni ) 2.
Pelatihan tari tradisional (program utama Syarivah novarijah)
C. Kegiatan Tambahan
73
1. 2. 3 D. Kegiatan Pendukung 1. 2. 3. E. Kegiatan Khusus 1.
Gotong Royong
2.
Struktur Desa
3
Pembuatan peta Gampong
4
Pembuatan nama Dusun
5
6
Warga gampong
Seluruh Warga
Paloh
Disekitar Gampong Paloh
Seluruh Warga
Di kantor Geuchik
Warga gampong Paloh
Seluruh Warga
Di kantor Geuchik
Warga gampong
Seluruh Warga
Warga gampong
4 kali
7 hari
Paloh 14 hari Di setiap dusun
7 hari
Paloh Seluruh Warga
Di kantor Geuchik
7 hari
Pembuatan pamplet Kantor Desa
Warga gampong Paloh
Acara penutupan
Warga gampong Paloh
Seluruh Warga
Di kantor Geuchik
2 hari
74
NAMA
: DARA QUTHNI
NIM
: 1206102020025
FAK/JUR
: KIP B.INGGRIS
No .
Nama Kegiatan
A. Kegiatan Utama 1. Memberikan pengajaran Bahasa Inggris kepada anak-anak. 2.
Memberikan pelajaran tambahan (kelas kreatif)
B. Kegiatan Penunjang 1. Pelatihan tari tradisional (program utama Syarifah novarijah) 2.
Sensus penduduk (Program utama Iin Karnita )
Sasaran / Peserta
Jumlah Peserta
Tempat Kegiatan
Anak-anak Gampong Paloh
Dikondisikan
Masyarakat Gampong paloh
Disesuaikan/dikondisik Kantor geuchik an
Dikondisikan
Anak-anak Gampong Paloh
8 orang
Kantor Geuchik
4 kali/minggu
Masyarakat gampong Paloh
Disesuaikan
Dikondisikan
Dikondisikan
C. Kegiatan Tambahan 1. 2.
75
Kantor geuchik
Jumlah Pertemuan
7 kali
3 D. Kegiatan Pendukung 1. 2. 3. E. Kegiatan Khusus 1.
Gotong Royong
2.
Struktur Desa
3
Pembuatan peta Gampong
4
Pembuatan nama Dusun
5
Warga gampong
Seluruh Warga
Paloh
Disekitar Gampong Paloh
Seluruh Warga
Di kantor Geuchik
Warga gampong Paloh
Seluruh Warga
Di kantor Geuchik
Warga gampong
Seluruh Warga
Warga gampong
7 hari
Paloh 14 hari Di setiap dusun
7 hari
Paloh Warga gampong Paloh
Seluruh Warga
Di kantor Geuchik
Pembuatan pamplet Kantor Desa
Warga gampong Paloh
Seluruh Warga
Di kantor Geuchik
Acara penutupan
6
4 kali
7 hari
2 hari
76
NAMA
: SYARIFAH NOVARIJAH
NIM
: 1206102030060
FAK/JUR
: KIP SENDRATASIK
No .
Nama Kegiatan
A. Kegiatan Utama 1. Pelatihan dasar merajut
2.
Pelatihan tari tradisional
B. Kegiatan Penunjang 1. Sosialisasi tentang lokasi pembangunan kandang yang
Sasaran / Peserta
Jumlah Peserta
Tempat Kegiatan
Jumlah Pertemuan
Masyarakat Gampong paloh
Dikondisikan
Kantor geuchik
3 kali
Anak-anak SMP gampong Paloh
8 orang
Kantor geuchik
4 kali / minggu
Masyarakat Gampong Paloh
Disesuaikan
Kantor Geuchik
2 kali
Anak-anak Gampong Paloh
Disesuaikan
Balai pengajian
1 kali
baik dan benar (Program utama Putri Dewi) 2.
Sosialisasi Kesehatan gigi dan mulut
C. Kegiatan Tambahan 1. 77
2. 3 D. Kegiatan Pendukung 1. 2. 3. E. Kegiatan Khusus 1.
Gotong Royong
2.
Struktur Desa
3
Pembuatan peta Gampong
4
Pembuatan nama Dusun
5
Warga gampong
Seluruh Warga
Paloh
Disekitar Gampong Paloh
Seluruh Warga
Di kantor Geuchik
Warga gampong Paloh
Seluruh Warga
Di kantor Geuchik
Warga gampong
Seluruh Warga
Warga gampong
7 hari
Paloh 14 hari Di setiap dusun
7 hari
Paloh Seluruh Warga
Di kantor Geuchik
Pembuatan pamplet Kantor Desa
Warga gampong Paloh
Seluruh Warga
Di kantor Geuchik
Acara penutupan
Warga gampong Paloh
6
4 kali
7 hari
2 hari
78
NAMA
: PUTRI DEWI
NIM
: 1202101010018
FAK/JUR
: KEDOKTERAN HEWAN/ PENDIDIKAN DOKTER HEWAN
No .
Nama Kegiatan
A. Kegiatan Utama 1. Sosialisasi tentang lokasi pembangunan kandang yang baik dan benar
2.
Memberitahukan wabah penyakit akibat kandang dekat
Sasaran / Peserta
Jumlah Peserta
Tempat Kegiatan
Jumlah Pertemuan
peternak dan masyarakat Gampong paloh
20 orang
Kantor geuchik
2 kali
Masyarakat Gampong Paloh
Disesuaikan
Kantor geuchik
2 kali
Anak-anak SD Gampong Paloh
Disesuaikan
Lapangan sepakbola gampong Paloh
2 kali
dengan perumahan
B. Kegiatan Penunjang 1. Memperkenalkan Olahraga tradisional pada Masyarakatdesa Paloh (Program utama Robi Saputra)
79
2.
Pelatihan dasar merajut (Program utama Syarifah
Masyarakat gampong Paloh
Disesuaikan
Warga gampong
Seluruh Warga
Kantor Geuchik
3
kali
Novarijah)
C. Kegiatan Tambahan 1. 2. 3 C. Kegiatan Pendukung 1. 2. 3. 4. D. Kegiatan Khusus 1.
Gotong Royong
2.
Struktur Desa
3
Pembuatan peta Gampong
Paloh Warga gampong
Disekitar Gampong
4 kali
Paloh Seluruh Warga
Di kantor Geuchik
7 hari
Seluruh Warga
Di kantor Geuchik
14 hari
Paloh Warga gampong
80
Paloh 4
Pembuatan nama Dusun
5
Warga gampong
Seluruh Warga
Di setiap dusun
Paloh Seluruh Warga
Di kantor Geuchik
Pembuatan pamplet Kantor Desa
Warga gampong Paloh Warga gampong Paloh
Seluruh Warga
Di kantor Geuchik
Acara penutupan
6
7 hari
7 hari
2 hari
81
NAMA
: ROBI SAPUTRA
NIM
: 1206104020010
FAK/JUR
: KIP JASMANI KESEHATAN DAN REKREASI ( PENJASKEREK)
No .
Nama Kegiatan
A. Kegiatan Utama 1. Melatih siswa SD setempat dalam Pelatihan Baris Berbaris (PBB) 2.
3.
Sasaran / Peserta
Jumlah Peserta
Anak-anak SD Gampong Paloh
Disesuaikan
Melatih sepak bola pada anak usia dini
Anak-anak SD Gampong Paloh
Disesuaikan
Memperkenalkan Olahraga tradisional pada Masyarakatdesa Paloh
Anak-anak SD Gampong Paloh
B. Kegiatan Penunjang 1. Penyuluhan tentang budidaya ikan lele dengan menggunakan
Masyarakat gampong Paloh
Tempat Kegiatan
Lapangan olahraga SD Gampong Paloh Lapangan Bola di Gampong Paloh
Disesuaikan
Lapangan Bola di Gampong Paloh
15 orang
Kantor Geuchik
kolam terpal (Program utama Ibrahim)
82
Jumlah Pertemuan
5 kali
5 kali
5 kali
1 kali
2.
Sosialisasi mengenai pentingnya pemberian obat cacing pada ternak (Program utama Putri
Peternak dan masyarakat Gampong Paloh
20 orang
Kantor Geuchik
2 kali
Dewi)
C. Kegiatan Tambahan 1. 2. 3 D. Kegiatan Pendukung 1. 2. 3. E. Kegiatan Khusus 1.
2.
Gotong Royong
Struktur Desa
Warga gampong Paloh Warga gampong Paloh
Seluruh Warga
Disekitar Gampong Paloh
4 kali
Di kantor Geuchik Seluruh Warga
83
7 hari
Warga gampong Paloh
3
Pembuatan peta Gampong
4
Pembuatan nama Dusun
5
Pembuatan pamplet Kantor Desa
Warga gampong Paloh
Acara penutupan
Warga gampong Paloh
6
Warga gampong Paloh
Di kantor Geuchik Seluruh Warga
Seluruh Warga
14 hari
Di setiap dusun
7 hari
Di kantor Geuchik Seluruh Warga Seluruh Warga
7 hari Di kantor Geuchik 2 hari
84
NAMA
: AINI MUTMAINAH
NIM
: 1207101010050
FAK/JUR
: KEDOKTERAN/ PENDIDIKAN DOKTER
No.
Nama Kegiatan
Sasaran / Peserta
Jumlah Peserta
Tempat Kegiatan
Jumlah Pertemuan
A. Kegiatan Utama 1. Penyuluhan gigi dan mulut 2.
Melakukan pemeriksaan darah dan mensosialisasikan hal-hal yang terkait dengan hipertentsi
Anak-anak SD Gampong Paloh
Disesuaikan
Balai pengajian
1 kali
Masyarakat Gampong Paloh
Disesuaikan
Kantor Geuchik gampong paloh
1 kali
15 orang
Kantor Geuchik
1 kali
20 orang
Kantor Geuchik
2 kali
B. Kegiatan Penunjang 1.
Penyuluhan tentang budidaya ikan lele dengan menggunakan kolam
Masyarakat gampong Paloh
terpal (Program utama Ibrahim) 2. Sosialisasi mengenai pentingnya pemberian obat cacing pada ternak (Program utama Putri Dewi)
Peternak dan masyarakat Gampong Paloh
85
3.
4.
memberikan pelajaran tambahan (kelas kreatif). (Program Utama Dara Quthni)
Pengenalan menabung diusia dini
Masyarakat Gampong Paloh
Disesuaikan
Kantor Geuchik
Anak-anak Gampong 20 orang Paloh
Balai Pengajian
Warga gampong
Disekitar Gampong
Dikondisikan
2
C. Kegiatan Tambahan 1. 2. 3 D. Kegiatan Pendukung 1. 2. 3. E. Kegiatan Khusus 1.
Gotong Royong
2.
Pembuatan struktur desa
Paloh Warga gampong Paloh
Seluruh Warga
Seluruh Warga
86
Paloh Di kantor geuchik
4 kali
7 hari
kali
3.
Pembuatan peta gampong
warga Gampong Paloh
Seluruh Warga
Meunasah Gampong
14 Hari
4
Pembuatan papan nama dusun
warga Gampong Paloh
Seluruh Warga
Di setiap dusun
7 hari
5
Pembuatan pamplet kantor geuchik
warga Gampong Paloh
Seluruh Warga
Di kantor geuchik
7 hari
6
Acara perpisahan
warga Gampong Paloh
Seluruh Warga
Di kantor geuchik
2 hari
87
LAMPIRAN 2 PETA WILAYAH GAMPONG PALOH
88
LAPORAN PENGGUNAAN DANA PELAKSANAAN KEGIATAN KKN PERIODE 9 TAHUN 2015 GAMPONG PALOH, KECAMATAN PIDIE, KABUPATEN PIDIE KEGIATAN NO
1
2
3
JENIS KEGIATAN
Pembuatan papan dusun
Pembuatan papan kantor geuchik
Pembuatan spanduk kkn
VOLUME
HARGA SATUAN (Rp)
JUMLAH (Rp)
Papan nama lorong
4 unit
15.000
60.000
Tiang papan lorong
4 unit
50.000
60.000
paku
1 ons
6.000
6.000
JENIS BARANG
1,2 Cat Avian
1 unit
58.000
58.000
Cat minyak
1 unit
18.000
18.000
Kuas lukis
1 unit
8.000
8.000
Papan pamplet
1 unit
80.000
80.000
Rabong seng
1 unit
30.000
30.000 1,3,4
Semen andalas
2 kg
40.000
40.000
stiker
1 unit
70.000
70.000
Cetak spanduk
1 unit
50.000
50.000
Cetak struktur 4
Pembuatan struktur Desa Paloh
NO KWITAN
1 unit
70.000
5
70.000 6,7
Kayu pamplet
2 unit
89
160.000
160.000
5
Pembuatan Peta Paloh
Cetak peta
1 unit
Total : Rp
50.000
760.000
Mengetahui, Dosen Pembimbing Lapangan
Ketua Kelompok
(Hasanuddin, SP., M.Si NIP. 197208052000031003
(Ibrahim) NIM :1111101010017
Menyetujui, Ketua Bapel KKN Unsyiah
(Dr.Rusli Yusuf, M.Pd ) NIP.195702101985031004
90
50.000
8
LAMPIRAN 5 FOTO KEGIATAN KKN
A.
KEGIATAN MANDIRI 1. Kegiatan Utama : Mengajarkan Bahasa Inggris Oleh : Dara Quthni (FKIP Bahasa Inggris)
Pengajaran bahasa ingris kepada anak
Pengajaran bahasa ingris kepada anak
anak gampong Paloh
anak gampong Paloh
2. Kegiatan Utama : Pelatihan kreasi membuat hijab
Pelatihan kreasi membuat hijab
Pelatihan kreasi hijab
91
3. Kegiatan Utama : Pelatihan Teknik Dasar Merajut pada Ibu-Ibu Oleh : Syarifah Novarijah (FKIP/ Sendratasik)
Syarifah sedang memberikan contoh
Ibu-ibu sedang mencoba merajut
beberapa teknik dalam merajut
4. Kegiatan Utama : Pelatihan Tari Tradisional Aceh Oleh : Syarifah (FKIP/Sendratasik)
Syarifah mengajari gerakan tari laweut
Penampilan tari laweut di Gampong Paloh
92
5. Kegiatan Utama : Penyuluhan gigi dan mulut Oleh : Aini Mutmainah (Pendidikan Kedoktoran)
Aini sedang melihat anak-anak menggosok
Anak-anak sedang menggosok gigi
gigi
6. Kegiatan Utama : Melakukan pemeriksaan tekanan darah Oleh : Aini Mutmainah (Pendidikan Kedoktoran)
Sedang melakukan tensi darah
Sedang melakukan tensi darah
93
7. Kegiatan Utama : Pemberian vitamin B komplek pada kambing Oleh : Putri Dewi ( Fakultas Kedokteran Hewan)
Putri sedang memberi vitamin pada
Putri sedang memberi vitamin pada
kambing
kambing
8. Kegiatan Utama : Sosialisasi tentang lokasi pembangunan kandang yang baik dan benar Oleh : Putri Dewi ( Fakultas Kedokteran Hewan)
Menjelaskan lokasi pembangunan
Memberikan contoh lokasi pembangunan kandang yang baik
94
9.
Kegiatan Utama : Sosialisasi Pentingnya Menabung Sejak Dini Oleh : Iin Karnita (Ekonomi Manajemen)
Iin menjelaskan tentang menabung
Iin membagi celeng kepada anak-anak
10. Kegiatan Utama : Sensus Penduduk Oleh : Iin Karnita (Ekonomi Manajemen)
Melakukan sensus penduduk gampong
Melakukan sensus pendudukan
paloh
gampong paloh
95
11. Kegiatan Utama : Melatih Siswa Setempat Dalam Pelatihan Baris Berbaris (PBB) Oleh : Robi Saputra (FKIP Penjaskesrek)
Membenarkan cara hormat
Melatih siswa baris berbaris
12. Kegiatan Utama : Melatih Sepak Bola Pada Anak Usia Dini Oleh : Robi Saputra (FKIP Penjaskesrek)
Melatih Sepak Bola Pada Anak Usia
Melatih Sepak Bola Pada Anak Usia
Dini
Dini
96
13. Kegiatan Utama : Merperkenalkan Olahraga Tradisional Pada Masyarakat Gampong Paloh (balap karung) Oleh : Robi Saputra (FKIP Penjaskesrek)
Pelaksanaan Olah raga balap karung
Pelaksanaan oalahraga balap karung
14.
KEGIATAN KELOMPOK
1.
Gotong Royong Membersihkan Mesjid Oleh : Kelompok KKN P150
Mahasiswa sedang membersihkan rumput
Mahasiswa sedang membersihkan tempat
di depan meunasah
wudhu mesjid
97
Mahasiswa sedang membersihkan ruangan
Mahasiswa sedang membersihkan
dalam meunasah
pekarangan depan meunasah
2.
Pembuatan Papan Penunjuk Jalan Oleh : Kelompok KKN P150
Pemasangan nama nama dusun desa paloh
Pemasangan nama nama dusun desa paloh
98
3. Mengadakan acara 17 Agustusan (lomba futsal antar gampong) Oleh : Kelompok KKN P150
Mengadakan lomba futsal antar
Lomba futsan antar gampong
gampong
4. Membuat struktur dan peta gampong Oleh : Kelompok KKN P150
Pemasangan struktur desa
Pemasangan struktur desa
99
5. Pemasangan nama kantor Geuchik Oleh : Kelompok KKN P150
Nama kantor geuchik
Pemasangan nama kantor geuchik
6. Posyandu
Pemberian vaksin tetanus
Pemberian vaksin tetanus
100
LAMPIRAN 4 STRUKTUR PEMERINTAHAN GAMPONG PALOH, KEMUKIMAN LABUI, KECAMATAN PIDIE, KABUPATEN PIDIE
KEPALA DESA SAMSUL BAHRI AZ BENDAHARA DESA ZULFAKRI JOHAN
SEKERTARIS DESA M.AMIN YUSUF
KAUR. PEMERINTAHAN ABDULLAH HANIFIAH
KAUR. UMUM CUT MAISARAH
KAUR. PEMBANGUNAN MUSTAFA YUSUF
KETUA TPG ANWAR YUSUF
ANGGOTA JAILANI MANSYAH
ANGGOTA SAMSUDDIN ANGGOTA DRS. ISMAIL ALI
ANGGOTA ROMAN GINTING KEPALA DUSUN TP.ACEH
KEPALA DUSUN TANJONG
ABDURRAHMAN
DARMANSYAH
KEPALA DUSUN LAMPOH LHOK SAMSUDDIN
KEPALA DUSUN PULOE TICEM M.HASAN KETUA PEMUDA M. HUSEIN IMUM MEUNASAH TGK. AZHAR
KKN UNSYIAH 2015
BILAL MEUNASAH T. FAISAL P150 101