LAPORAN KULIAH KERJA NYATA UNIVERSITAS SYIAH KUALA (Periode 8 Tahun 2015) (http://webblogkkn.unsyiah.ac.id/kiranbaroh8)
GAMPONG
:
KIRAN BAROH
KEMUKIMAN
:
JANGKA BUYA BAROH
KECAMATAN
:
JANGKA BUYA
KABUPATEN
:
PIDIE JAYA
Disusun Oleh :
Nama Mahasiswa
NIM
Fakultas/Jurusan
T. Putra Fajran Alamsyah
1111101010105
KP/Ilmu Kelautan
Siti Fajrina
1110103010054
ISIP/Ilmu Politik
Maleakhi Meinardo Sitorus
1106101030069
KIP/ Pendidikan Ekonomi
Sofia Munira
1108103010047
MIPA/Ilmu Kimia
Riva Widyastuty
1206103020010
KIP/Pendidikan Matematika
Muhd Imam Pratama
1104101010073
Teknik/Teknik Sipil
Resni Yulia
1102101010122
KH/ Kedokteran Hewan
KEMENTRIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN UNIVERSITAS SYIAH KUALA BADAN PELAKSANA KULIAH KERJA NYATA DARUSSALAM - BANDA ACEH 2015 i
LEMBAR PENGESAHAN Tema/Judul: Menjadikan Gampong Kiran Baroh Menjadi Gampong yang Lebih Kreatif, Inovatif, Serta Berwawasan Luas yang Berlandaskan Adat Istiadat yang Bernuansa Islami Oleh : Kelompok 84
Nama Mahasiswa
NIM
Fakultas/Jurusan
T. Putra Fajran Alamsyah
1111101010105
KP/Ilmu Kelautan
Siti Fajrina
1110103010054
ISIP/Ilmu Politik
Maleakhi Meinardo Sitorus
1106101030069
KIP/ Pendidikan Ekonomi
Sofia Munira
1108103010047
MIPA/Ilmu Kimia
Riva Widyastuty
1206103020010
KIP/Pendidikan Matematika
Muhd Imam Pratama
1104101010073
Teknik/Teknik Sipil
Resni Yulia
1102101010122
KH/ Kedokteran Hewan
Disetujui Oleh : Dosen Pembimbing Lapangan
Dosen Pembimbing Pendamping/ Koordinator Kecamatan
Dr. Zainal Abidin, M.Si NIP: 19551225198107
Murkhana, SE, MBA NIP: 19551225198107
Mengetahui : KeuchikGampong
Ketua BAPEL KKN Universitas Syiah Kuala
Muhammad Amin Usman Gampong : Kiran Baroh Kecamatan : JangkaBuya
Dr. Rusli Yusuf M.Pd NIP. 195702101985031004
i
KATA PENGANTAR
Segala puji syukur penulis panjatkan ke hadirat Allah SWT yang dengan Rahmat dan Karunia-Nya sehingga kelompok 84 KKN Gampong Kiran Baroh Kecamatan Jangka Buya Kabupaten Pidie Jaya dapat menyelesaikan laporan akhir kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) periode 8 tahun 2015. Shalawat dan salam tak lupa kami sanjungkan kepada Nabi besar Muhammad SAW dan para Sahabat Beliau dalam memperjuangkan islam, sehingga kita dapat mengetahui mana yang benar dan mana yang salah. Laporan akhir kegiatan Kuliah Kerja Nyata ini kami buat untuk menyelesaikan salah satu tanggung jawab mahasiswa yaitu, pengabdian kepada masyarakat yang dimana studi ini merupakan studi wajib yang harus dipenuhi oleh Mahasiswa diseluruh Universitas di Indonesia. Pada hal ini kami kelompok 84 KKN Gampong Kiran Baroh Kecamatan Jangka Buya Kabupaten Pidie Jaya mengajukan tema yaitu Menjadikan Gampong Kiran Baroh Menjadi Gampong yang Lebih Kreatif, Inovatif, Serta Berwawasan Luas yang Berlandaskan Adat Istiadat yang Bernuansa Islami. Terlaksananya segala kegiatan KKN ini tidak terlepas dari bantuan dan dukungan baik secara moril maupun materil, maka kami selaku mahkluk sosial yang selalu bersosialisasi kepada orang lain sudah sepantasnya kami untuk menghaturkan ucapan terima kasih kepada :
ii
1. Bapak Prof. Dr. Ir. Samsul Rizal, M. Eng selaku Rektor Universitas Syiah Kuala
yang telah memberikan kesempatan
kepada kami
untuk
melaksanakan KKN. 2. Bapak Dr. Mustanir, M.Sc Selaku Ketua Badan Pelaksana KKN Universitas Syiah Kuala. 3. Bapak Murkhana, SE, MBA Selaku Dosen Pembimbing Pendamping/ Koordinator Lapangan di Kecamatan Jangka Buya. 4. Bapak Dr. Zainal Abidin, M.Si Selaku Dosen Pembimbing Lapangan. 5. Bapak Muhammad Amin Selaku Keuchik Gampong Kiran Baroh. 6. Seluruh masyarakat gampong Kiran Baroh yang telah menyempatkan waktu luangnya untuk mengikuti program kami dan menerima kehadiran kami dengan segala kekurangannya. 7. Rekan-rekan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Periode VIII Kelompok 84. Pada hal ini kami yakin bahwa laporan akhir ini masih banyak kekurangan oleh karena itu kami sangat membutuhkan kritik dan saran agar penyusun laporan proposal ini bisa menjadi lebih baik kedepannya. Demikian lah hasil laporan akhir ini kami buat.
Banda Aceh, 11 Febuari 2015 Kelompok KKN Periode 8 Gampong Kiran Baroh Kec. Jangka Buya Pidie Jaya - 2015
iii
DAFTAR ISI Halaman
HALAMAN PENGESAHAN ....................................................... i KATA PENGANTAR ................................................................... ii DAFTAR ISI .................................................................................. iv DAFTAR LAMPIRAN ................................................................. v BAB I. PENDAHULUAN ........................................................... 1 1.1 1.2 1.3 1.4
Gambaran Umum Lokasi KKN ............................................................ Maksud dan Tujuan Laporan ................................................................ Program Pembangunan Gampong Yang Telah Ada ............................ Metode dan Sistematika Pembahasan ..................................................
1 2 4 4
BAB II. BIDANG PERMASALAHAN GAMPONG............... 5 2.1 2.2 2.3 2.4 2.5
Pendidikan, Agama, Sosial Budaya dan Ekonomi ............................... Prasarana dan Saranan .......................................................................... Produksi ................................................................................................ Kesehatan dan Kebersihan Lingkungan ............................................... Administrasi dan Pemerintahan Gampong ...........................................
5 6 7 7 8
BAB III. REALISASI KEGIATAN MAHASISWA KKN ...... 9 3.1 Kegiatan Mandiri dan Penunjang ......................................................... 9 3.2 Kegiatan Kelompok.............................................................................. 38 3.3 Kegiatan yang Belum Terlaksana ........................................................ 41
BAB IV. PENUTUP .................................................................... 42 4.1 Kesimpulan........................................................................................... 42 4.2 Saran ..................................................................................................... 42
LAMPIRAN ................................................................................... 43
iv
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran I.Matriks Rencana Kerja (RENJA) ................................ 43 Lampiran II.Matriks Program Kerja (PROGJA) ............................ 52 Lampiran III. Matriks Program Kerja (PROGJA) Berdasarkan Jenis Kegiatan KKN .......................................................... 61 Lampiran IV.Matriks Jadwal PROGJA Kelompok Selama Pelaksanaan KKN .......................................................................... 76 Lampiran V.Peta Gampong Kiran Baroh........................................ 77 Lampiran VI.Struktur gampong Kiran Baroh ................................. 78 Lampiran VII.Foto-Foto Kegiatan KKN ........................................ 79
v
BAB I PENDAHULUAN
A. Gambaran Umum Lokasi KKN 1.1 Letak Geografis Desa Gampong Kiran Baroh Kecamatan Jangka Buya Kabupaten Pidie Jaya merupakan daerah yang dekat dengan pantai. Walaupun dekat dengan pantai, Gampong Kiran Baroh merupakan gampong yang memiliki area pertanian yang sangat potensial dan mudah dijangkau, sehingga sebagian besar masyarakat Gampong kiran Baroh lebih banyak yang memilih berprofesi sebagai petani dari pada nelayan. Secara umum, Gampong Kiran Baroh Kecamatan Jangka Buya Kabupaten Pidie Jaya berbatasan langsung dengan: Sebelah Barat
: Gampong Meunasah Beurembang
Sebelah Timur
: Gampong Lancok
Sebelah Selatan
: Gampong Kiran Krueng
Sebelah selatan
: Pantai Laut
Setelah melakukan survei di Gampong Kiran Baroh Kecamatan Jangka Buya Kabupaten Pidie Jaya pada tanggal 9 Desember 2014, diperoleh datadata sebagai berikut: a. Data Kualitatif Adanya struktur organisasi Gampong Kiran baroh Kecamatan Jangka Buya Kabupaten Pidie Jaya dimana keuchik dan perangkat gampong telah dipilih, namun belum terpasang di Meunasah Telah mengetahui sedikit manfaat dari penggunaan IPTEK untuk para pelajar karena telah diberi bimbingan oleh peserta KKN periode 7 Tidak adanya program khusus bimbingan belajar sore Belum mengetahui cara pemanfaatan limbah yang baik dan benar
b. Data Kuantitatif Gampong Kiran Baroh terdiri dari 3 dusun, diantaranya yaitu: 1
Dusun Panjang Sembilan Dusun Nyak Mat Dusun Syiah Kuala Gampong Kiran Baroh terdiri dari 167 kepala keluarga yang terdiri dari 665 jiwa dengan perbandingan: Laki-laki
: 353 jiwa
Perempuan
: 312 jiwa
Mata pencaharian masyarakat Gampong Kiran Baroh yaitu: Petani
: 9 orang
Buruh tani
: 83 orang
Pegawai Honorer
: 4 orang
Pegawai Negeri Sipil
: 3 orang
Pedagang
: 20 orang
Peternak
: 20 orang
Nelayan
: 40 orang
Pengelola Warung
: 14 orang
Karyawan Swasta
: 15 orang
Wiraswata
: 60 orang
Sopir
: 2 orang
Tukang Kayu
: 2 orang
Konstruksi
: 1 orang
1.2 Waktu Pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN) periode VIII tahun 2015 di Gampong Kiran baroh Kecamatan Jangka Buya Kabupaten Pidie Jaya, dilaksanakan dari tanggal 11 Januari 2015 sampai dengan 10 Februari 2015.
B. Maksud dan Tujuan Maksud dan tujuan dari Kuliah Kerja Nyata (KKN) adalah agar mahasiswa mampu membentuk penerapan Tri Darma Pendidikan Perguruan Tinggi (Pendidikan dan Pengajaran, Penelitian dan Pengabdian kepada masyarakat) 2
untuk membantu masyarakat dalam memecahkan berbagai masalah pembangunan desa, realisasi disiplin ilmu terhadap masyarakat, dan memberikan wawasan pengetahuan dalam menunjang perkembangan dan realisasi pembangunan dalam menciptakan pembangunan dan pertumbuhan ekonomi masyarakat. Selain itu Kuliah Kerja Nyata (KKN) juga merupakan suatu wadah untuk melatih mahasiswa sebagai calon sarjana agar dapat bekerja secara interdisipliner, mampu menangani masalah secara pragmatis, mempunyai kemampuan sosialisasi dan dapat bertahan dalam berbagai kondisi dan keanekaragaman masyarakat. Hal ini tentunya akan memberikan pengalaman belajar yang sangat berharga kepada mahasiswa karena keterlibatannya secara langsung dalam proses pembangunan.
Kuliah Kerja Nyata (KKN) ini memiliki banyak manfaat yang dirasakan baik oleh mahasiswa, pemerintah, masayarakat maupun perguruan tinggi.
a) Bagi Mahasiswa 1) Melatih mahasiswa untuk menjadi inspirator dalam menghadapi persoalan di masyarakat. 2) Melatih mahasiswa untuk menerapkan ilmu teoritis yang telah didapatkan di kampus. 3) Melatih mahasiswa untuk hidup bermasyarakat yang penuh dengan realitas yang terkadang tidak realistis.
b) Bagi Pemerintah 1) Melalui Kuliah Kerja Nyata, mahasiswa dapat membantu melancarkan program-program yang telah dicanangkan pemerintah. 2) Membantu pemerintah desa setempat untuk membenahi administrasi desa. 3) Membantu pemerintah desa dalam melakukan pendataan penduduk. 4) Pemerintah dapat menjalin hubungan dengan lembaga perguruan tinggi sebagi mitra kerja sejajar.
3
c) Bagi Masyarakat. 1) Dapat memberikan perubahan-perubahan sosial ke arah yang lebih baik masyarakat. 2) Masyarakat dapat memperoleh masukkan-masukkan baru terhadap permasalahan- permasalahan yang dihadapi. 3) Kehadiran mahasiswa kiranya diharapkan mampu menyelesaikan konflik secara pragmatis.
d) Bagi Perguruan Tinggi 1) Mahasiswa diharapkan mampu mempertegas eksistensi perguruan tinggi sebagai lembaga yang mampu melahirkan kader-kader yang mempu membawa perubahan bagi masyarakat. 2) Melalui kegiatan ini secar tidak langsung Universitas Syiah Kuala mempertegas kehadirannya ditengah-tengah masyarakat. 3) Mahasiswa diharapkan mampu meningkatkan level Universitas Syiah Kuala ke arah yang lebih baik dan berkualitas.
C. Program Pembangunan Gampong yang Telah Ada Program pembangunan Gampong kiran baroh yang telah ada terdiri dari: 1. Nama lorong 2. Struktur gampong 3. Pemetaan Gampong 4. Gapura Gampong Kiran Baroh 5. Pengajian untuk anak-anak 6. Perlombaan mengaji tiap tahun
4
BAB II BEBERAPA BIDANG PERMASALAHAN GAMPONG
A. Pendidikan, Agama, Ekonomi, dan Sosial Budaya 1.
Pendidikan Masyarakat di Kiran Baroh pada umumnya hanya menempuh pendidikan
paling tinggi hingga bangku SMA. Walaupun demikian terlihat semangat dalam menuntut ilmu yang tinggi dari anak-anak hingga remaja, hal ini dibuktikan dengan tidak adanya anak-anak yang putus sekolah. Banyak pemuda-pemudi yang tidak melanjutkan pendidikan hingga perguruan tinggi. Hal ini disebabkan oleh berbagai faktor, diantaranya: a) Keadaan ekonomi masyarakat yang merupakan kelas menengah ke bawah b) Kurangnya motivasi untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi c) Minimnya kesadaran masyarakat akan pentingnya pendidikan akademik maupun pendidikan non-akademik d) Tidak adanya pengadaan program bimbingan belajar e) Kurangnya sarana dan prasarana yang mendukung pendidikan
2. Agama Secara keseluruhan, penduduk Gampong Kiran Baroh beragama Islam. Terlihat bahwa suasana di Gampong Kiran Baroh sangat religius. Hal tersebut terbukti dengan sangat aktifnya dayah-dayah yang terdapat pada Gampong Kiran Baroh. Menurut keterangan dari Keuchik setempat, sering diadakan pengajian untuk ibu-ibu di Dayah Darul Faizin dan tak jauh dari Meunasah terdapat Dayah yang menjadi tempat bagi anak-anak usia sekolah belajar mengaji dan mendalami ilmu agama.
3. Ekonomi Perekonomian merupakan faktor yang dapat mempengaruhi kesejahteraan dan kehidupan masyarakat. Perekonomian pada Gampong Kiran Baroh 5
tergolong stabil. Keadaan ekonomi masyarakat pada umumnya merupakan kelas menengah ke bawah. Rata-rata penduduknya berprofesi sebagai petani dan nelayan. Walaupun dekat dengan pantai, kita akan menjumpai sawahsawah sejauh mata memandang. Bahkan penduduk setempat lebih banyak yang memilih untuk berprofesi sebagai petani dari pada pada berprofesi sebagai nelayan. Hal ini dikarenakan sektor pertanian menghasilkan keuntungan yang lebih besar dari pada sektor kelautan. Hasil panen padi, ikan dan ekonomi kreatif merupakan pemasukan terbesar masyarakat Gampong Kiran Baroh.
4.
Sosial dan Budaya Kehidupan sosial di Gampong Kiran Baroh dapat dijadikan teladan bagi
desa lainnya. Hubungan persaudaraan yang terjalin antara satu dengan yang lain sangat erat. Terbukti dengan adanya sikap yang terbuka dan ramah yang melekat pada masyarakat, sehingga berbagai permasalahan di gampong jarang terjadi, walaupun ada permasalahan dapat terselesaikan dengan cepat. Adat dan istiadat yang ada di Gampong Kiran Baroh pun masih ditaati oleh masyarakat dengan baik. Selain itu, Gampong Kiran Baroh merupakan daerah yang masih kental dengan memegang teguh agama. Hal ini terlihat dari sikap warga pada saat peserta KKN melakukan survei yang menerangkan bahwa masyarakat sangat berpegang teguh pada agama dan menekankan agar peserta KKN dapat menjalankan program sesuai dengan ajaran agama Islam, dan tidak melanggar aturan agama Islam, apalagi sampai meninggalkan shalat 5 waktu.
B. Prasarana dan Sarana Jumlah prasarana dan sarana di Gampong Kiran Baroh antara lain terdapat meunasah yang merupakan satu-satunya tempat ibadah di gampong tersebut, tersedia tempat praktek bidan, terdapat SD yang dekat dengan gampong sementara SMP dan SMA letaknya jauh dari gampong, satu Poskesdes (Pos Kesehatan Desa) dan Posyandu (Pos Pelayanan Terpadu), letak pasar jauh dari gampong, tidak ada apotik dan toko obat, tidak ada 6
koperasi,
dan
tidak
adanya
koperasi
rumah
tangga.
Inilah
yang
mengakibatkan kemajuan Gampong Kiran Baroh menjadi terhambat, dikarenakan kebutuhan warga akan pendidikan dan kesehatan sangatlah kurang. Kegiatan pemerintahan desa pun dilakukan di rumah Pak Keuchik, yang meliputi semua kegiatan seperti administrasi, pendataan penduduk, dan lain sebagainya karena tidak tersedianya Kantor Keuchik. Untuk akses transportasi dapat dijangkau melalui jalur darat. Selanjutnya untuk kebutuhan komunikasi masyarakat didukung dengan adanya dua wartel (warung telepon), satu telepon koin dan dua warnet (warung internet). Sementara itu, untuk sarana listrik, tercatat semua keluarga menggunakan listrik PLN dan terdapat penerangan non-pemerintah di jalan utama Gampong Kiran Baroh. Sedangkan bahan bakar utama untuk memasak sudah menggunakan LPG.
C. Produksi Produksi yang terdapat pada Gampong Kiran Baroh sebagian besar adalah dalam bidang pertanian, khususnya sawah.
Sistem pertanian di
Gampong Kiran Baroh yaitu sawah irigasi, dimana airnya bersumber dari sungai yang secara terus menerus dialirkan ke sawah. Dari hasil pertanian itulah mata pecaharian masyarakat setempat, hasil sawah yang diperoleh cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Selebihnya, tambak dan kelautan menjadi mata pencaharian warga Gampong Kiran Baroh.
D. Kesehatan dan Kebersihan Lingkungan Kesehatan masyrakat dan kebersihan lingkungan merupakan dua aspek penting yang perlu diperhatikan. Permasalahan yang timbul di Gampong Kiran
Baroh
seperti
kurangnya
penyuluhan
kesehatan
sehingga
mengakibatkan kurangnya kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kebersihan dan kesehatan. Hal ini juga disebabkan oleh padatnya jadwal kegiatan masyarakat yang bekerja sejak pagi hingga sore hari.
7
E. Administrasi dan Pemerintahan Gampong Sistem
pemerintahan
Gampong
Kiran
Baroh
berpola
pada
adat/kebudayaan dan peraturan formal yang dibuat dan disepakati bersama yang bersifat umum sejak dahulu. Secara struktural pemerintahan Gampong Kiran Baroh, mulai dari keuchik, tuha peut (bagian lembaga penasehat gampong), sekretaris gampong, imum meunasah (mengorganisir/mengatur kegiatan-kegiatan yang berkaitan dengan keagamaan), kepala dusun, dan kepala urusan dipilih secara musyawarah dan merupakan hasil keputusan warga setempat.
8
BAB III REALISASI KEGIATAN MAHASISWA KKN
3.1 Kegiatan Mandiri dan Kegiatan Penunjang 1. Penanggung Jawab: Tengku Putra Fajran Alamsyah (Ilmu Kelautan) A. Kegiatan Mandiri 1) Bidang Kegiatan yang Dipilih: Pengenalan Biota Laut. Program ini di sampaikan melalui media mewarnai biota laut. a. Maksud, Tujuan dan Sasaran yang Ingin Dicapai Kegiatan ini dilakukan dengan maksud dan tujuan untuk berbagi ilmu terhadap warga desa Kiran Baroh khususnya anak – anak SD. Sehingga adanya ilmu tambahan yang mereka dapatkan dengan mengenal biota laut yang tidak mereka dapati dalam pelajaran di Sekolah. Bidang kegiatan yang dipilih : Pengenalan Biota Laut. Waktu pelaksanaan Kegiatan ini dilaksanakan cukup sekali saja di gamong Kiran Baroh Kec. Jangka Buya Kab. Pidie Jaya pada saat pelaksanaan KKN sedang berjalan. Jumlah anak – anak yang ikut serta dalam kegiatan ini adalah 20 orang yang terdiri dari 8 laki – laki dan 12 perempuan Nama – nama Penanggung Jawab: Ketua
: Tengku Putra Fajran Alamsyah
Anggota
: Seluruh Anggota Kelompok 84
Metode Sistematika Pelaksanaan Adapun metode dan sistematika pelaksanaan ini adalah sebagai berikut: Mensurvey. Meminta
izin
kepada
keuchik
gampong
Kiran
Baroh
untuk
melaksanakan program pengenalan biota laut. Mengumumkan kepada anak – anak desa Kiran Baroh akan diadakannya pengenalan biota laut. b. Hasil yang Dicapai dan Tindak Lanjut 9
Hasil/Sasaran yang dicapai dari kegiatan ini adalah : Anak – anak SD di gampong Kiran Baroh lebih mengetahui Biota laut. Mengetahui bahaya – bahaya yang terdapat paada biota laut Anak – anak memahami pemanfaatan yang dapat diambil dari biota – biota laut Diharapkan anak – anak SD Kiran Baroh untuk tetap mengkaji ilmu tentang laut, karna kehidupan kita sebagian besar adalah berasal dari Laut. c. Jumlah Biaya dan Sumber Jumlah biaya sekitar Rp 30.000,- dari dana program yang berasal dari dana pribadi dan kelompok Mahasiswa KKN kelompok 84 Universitas Syiah Kuala d. Faktor Pendukung dan Penghambat Faktor Pendukung Motivasi dari keuchik dan masyarakat gampong Kiran Baroh Semangat yang sangat antusias dari anak – anak SD yang akan menjadi sasaran pelaksanaan program Dukungan dari pemuda gampong Dukungan dan bantuan dari kawan – kawan kelompok Fasilitas yang tersedia Tempat yang cukup memadai Faktor Penghambat Tidak cukupnya waktu yang tersedia untuk memberikan penjelasan lebih lanjut atau mendetail. Kurangnya respon anak – anak dikarenakan anak – anak disibukkan dengan mewarnai biota laut tersebut.
B. Kegiatan Penunjang a. Bidang Kegiatan yang Dipilih Adapun nama kegiatan penunjang dari saya adalah “ Membuat Nama Meunasah “. b. Maksud, Tujuan dan Sasaran yang Ingin Dicapai
10
Kegiatan ini dilakukanberdasarkan permintaan masyarakat gampong Kiran baroh untuk memperindah meunasah yang ada di gampong Kiran Baroh Kec. Jangka Buya Kab. Pidie Jaya. Waktu Pelaksanaan Kegiatan ini dilakukan atau dilaksanakan selama 2 (dua) hari, yaitu pada tanggal 28,29 Januari 2015 di Meunasah gampong Kiran Baroh Kec. Jangka Buya. Nama – nama Penanggung Jawab Ketua
: Tengku Putra Fajran Alamsyah
Anggota
: Seluruh anggota kelompok 84
Metode Sistematika Pelaksanaan Adapun metode dan sistematika pelaksanaan ini ialah : Meminta izin dari keuchik gampong Kiran Baroh Pelaksanaan diluar jam shalat c. Hasil yang Dicapai dan Tindak Lanjut Adapun hasil dari kegiatan ini adalah meunasah gampong Kiran Baroh menjadi lebih indah dan mempunyai nama. Dan diharapkan kepada warga desa untuk merawat atau memperindah nama meunasah yang telah dibuat oleh Mahasiswa KKN. d. Jumlah Biaya dan Sumber Jumlah biaya sekitar Rp 100.000,- Dana Program berasal dari dana pribadi. e. Faktor Pendukung dan Faktor Penghambat Faktor Pendukung Motivasi dari masyarakat gampong Kiran Baroh Dukungan dan bantuan dari anggota kelompok Dukungan dari keuchik Alat dan bahan yang tersedia Faktor Penghambat Susah mencari tangga.
11
2. Penanggung Jawab: Sofia Munira (Ilmu Kimia) A. Kegiatan Mandiri 1) Bidang Kegiatan yang Dipilih: Praktikum Kimia Sederhana Bidang kimia banyak terdapat di kehidupan sehari-hari. Bidang kimia mengajarkan kita tentang fenomena-fenomena yang ada di sekitar kita. Fenomena yang di sekitar kita membuat saya terinspirasi untuk melakukan kegiatan yang berhubungan dengan kimia yaitu dengan melakukan praktikum kimia sederhana. a. Maksud, Tujuan dan Sasaran yang Ingin Dicapai Maksud dari program ini adalah agar anak-anak yang masih duduk di bangku SD maupun SMP tertarik dengan ilmu kimia dengan cara mengajak mereka belajar tentang ilmu kimia serta melakukan praktikum kimia sederhana dengan menggunakan bahan-bahan yang sederhana. Selain itu dengan berjalannya praktikum kimia sederhana ini, dapat membuat rasa ingin tahu mereka tentang bidang kimia itu sendiri. Praktikum serta diskusi yang terjalin tentang praktikum kimia dilakukan di lingkungan sekitar mereka dengan cara melakukan sharing non formal dengan anak-anak. Tujuan dilaksanakannya program ini adalah selain untuk mengenalkan ilmu kimia terhadap anak-anak, juga untuk membuat anak-anak lebih tertarik serta mudah memahami ilmu kimia. Sasaran dari program ini adalah seluruh anakanak yang berusia 7 sampai 16 tahun yang menjadi Kiran Baroh Kec. Jangka Buya Kab. Pidie Jaya. Waktu pelaksanaan Kegiatan ini dilaksanakan dua kali di gampong Kiran Baroh Kec. Jangka Buya Kab. Pidie Jaya pada saat pelaksanaan KKN sedang berjalan. Jumlah anak – anak yang ikut serta dalam kegiatan ini adalah 30 orang yang terdiri dari 13 laki – laki dan 17 perempuan. Nama – nama Penanggung Jawab: Ketua
: Sofia Munira
Anggota
: Seluruh Anggota Kelompok 84
Metode Sistematika Pelaksanaan Adapun metode dan sistematika pelaksanaan ini adalah sebagai berikut: Mensurvey. 12
Meminta
izin
kepada
keuchik
gampong
Kiran
Baroh
untuk
melaksanakan program praktikum kimia sederhana. Mengumumkan kepada anak – anak desa Kiran Baroh akan diadakannya praktikum kimia sederhana.
b. Hasil yang dicapai dan Tindak Lanjut Hasil yang diperoleh dari kegiatan ini adalah anak-anak menjadi tertarik dengan ilmu kimia, anak-anak lebih merasa mudah untuk memahami ilmu kimia serta telah menambah wawasan mereka tentang ilmu kimia. Kegiatan ini dilakukan dengan sharing non formal sehingga terjadinya diskusi dengan sesi tanya jawab. Tindak lanjut yang dilakukan untuk program ini tidak dilakukan, karena program ini bersifat lapangan atau praktikum serta sharing non-formal.
c. Jumlah Biaya dan Sumber Jumlah biaya sekitar Rp 35.000,- Dana Program berasal dari dana bapel.
d. Faktor Pendukung dan Faktor Penghambat 1. Faktor Pendukung Faktor pendukung dari program ini adalah tingginya antusias anak-anak terhadap kimia sehingga mudah untuk mengajak anak-anak dalam melakukan praktikum. Selain itu, adanya dukungan dan bantuan dari teman sekelompok KKN, sehingga program ini berjalan dengan lancar dan baik. 2. Faktor Penghambat Faktor penghambat dari program ini adalah bahasa yang digunakan dalam berkomunikasi, dikarenakan tidak mahir anak-anak dalam berbahasa Indonesia, sehingga sulit untuk melakukan komunikasi dengan anak-anak. B. Kegiatan Penunjang 1) Kegiatan Penunjang yang Dipilih: Membuat Kerajinan Tangan Dengan Menggunakan Bahan Sederhana Berkembangnya trend dan fashion di era sekarang, membuat saya memilih judul ” Membuat Kerajinan Tangan Dengan Menggunakan Bahan Sederhana” yang diajarkan kepada anak perempuan di Desa Kiran Baroh Kecamatan Jangka 13
Buya. Kegiatan ini merupakan kebutuhan yang mendasar bagi mereka yang sedang berada di tahap pembelajaran. Kegiatan ini bisa dijadikan modal atau nilai tambah untuk desa tersebut. a. Maksud, Tujuan dan Sasaran yang Dicapai Pembuatan kerajinan tangan menggunakan bahan sederhana yang diperuntuhkan untuk anak perempuan dilaksanakan di Meunasah gampong Kiran Baroh Kecamatan Jangka Buya. Kegiatan ini dengan maksud dan tujuan, agar anak-anak gampong Kiran Baroh dapat menjadikan peluang bisnis serta meningkatkan kreativitas mereka di bidang seni. Sasaran dari kegiatan ini adalah seluruh anak-anak yang berusia 7 sampai 16 tahun yang berasal dari gampong Kiran Baroh. Waktu pelaksanaan Kegiatan ini dilaksanakan dua kali di gampong Kiran Baroh Kec. Jangka Buya Kab. Pidie Jaya pada saat pelaksanaan KKN sedang berjalan. Jumlah anak – anak yang ikut serta dalam kegiatan ini terdiri dari 15 anak perempuan. Nama – nama Penanggung Jawab: Pelaksana : Sofia Munira Anggota
: Seluruh Anggota Kelompok 84
b. Hasil yang dicapai dan Tindak Lanjut Hasil yang dicapai dengan adanya kegiatan ini adalah anak-anak mampu membuat kreasi sendiri dengan mempadu padankan warna yang dipilih dengan tingkat seni yang tinggi. Saya berharap kegiatan ini bisa bermanfaat dan memberikan nilai guna yang tinggi untuk peluang bisnis.
c. Jumlah Biaya dan Sumber Jumlah biaya sekitar Rp 125.000,- Dana Program berasal dari dana pribadi.
d. Faktor Pendukung dan Faktor Penghambat 1. Faktor Pendukung Faktor pendukung dari program ini adalah tingginya antusias anak-anak untuk membuat kerajinan tangan dari bahan sederhana sehingga mudah 14
untuk mengajarkannya kepada mereka. Selain itu, adanya dukungan dan bantuan dari teman sekelompok KKN, sehingga program berjalan dengan lancar. 2. Faktor Penghambat Faktor penghambat dari program ini adalah bahasa yang digunakan dalam berkomunikasi, dikarenakan tidak mahir dalam berbahasa Indonesia, sehingga sulit untuk melakukan komunikasi dengan anak-anak serta kondisi jadwal mereka yang terbatas.
15
3. Penanggung Jawab: Resni Yulia (Kedokteran Hewan) A. Kegiatan Utama 1) Bidang Kegiatan yang Dipilih: Sosialisasi bahaya penyakit yang disebabkan yang disebabkan oleh penyakit Brucellosis dan penyakit Rabies anjing Bidang kegiatan yang saya pilih adalah bidang yang menyangkut dengan kesehatan dan penyakit hewan, tepatnya adalah penyakit yang memiliki vektor berupa kegiatan ini melibatkan ibu-ibu peternak sapi di desa Kiran Baroh. Adapun tahapan dari kegiatan tersebut adalah: Sosialisasi bahaya penyakit yang disebabkan yang disebabkan oleh penyakit Brucellosis dan penyakit Rabies anjing. Program ini dilakukan dengan tujuan untuk memberi pemahaman kepada masyarakat peternak tentang pentingnya menjaga kesehatan ternak nya dan mengetahui bahaya yang disebabkan oleh hewan yang di anggap sepele karena mengingat masyarakat Gampong Kiran Baroh mayoritasnya adalah sebagai peternak sehingga penyakit brucellosis sangat berbahaya untuk hewan, program ini dibahas tentang perjalanan penyakit serta penularannya, beberapa penyakit yang di bahas adalah Brucellosis, Rabies Anjing, sosialisasi ini diharapkan bisa meningkatkan pemahaman dan kewaspadaan masyarakat terhadap beberapa penyakit yang endemik di Indonesia untuk menuju Indonesia yang lebih sehat. Program ini dilakukan untuk membantu masyarakat mengatasi populasi penyakit brucellosis dan rabies anjing penyakit ini sangat manular atau Zoonosis, program ini hanya dibuat dalam forum dan tidak terjun langsung kelapangan dikarenakan keadaan yang tidak memungkinkan untuk menyita waktu ibu-ibu lebih lama, dalam forum tersebut di berikan solusi-solusi sederhana untuk menghindari mewabahnya vektor penyebab penyakit, beberapa solusi yang dibahas adalah : Perlu dilakukan sanitasi kandang secara baik dan rutin Supaya ternak yang di gembalakan tiap hari tidak boleh bercampur dengan ternak lain, kandang ternak harus dibersihkan setiap pagi, ternak dimandikan setiap hari supaya terhindar dari penyakit. a. Maksud, tujuan dan Sasaran yang Dicapai Maksud dari program-program yang saya terapkan di Gampong Kiran 16
Baroh ini adalah untuk memberi pemahaman kepada masyarakat agar lebih berhati-hati, karena mengingat penyakit-penyakit ini adalah beberapa penyakit yang sempat dan masih mewabah di beberapa wilayah di Indonesia dengan angka infeksi yang tinggi. Adapun tujuan dari program-program yang saya jalankan di Kiran Baroh ini adalah menjadi perpanjangan tangan penyuluhan kesehatan yang mungkin tidak sampai keseluruh penjuru wilayah, meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya kesehatan, perlunya kewaspadaan dan pencegahan yang total secara terus menerus untuk penyakit penyakit ini (Brucellosis ,Rabies Anjing, malaria). Waktu pelaksanaan Kegiatan ini dilaksanakan satu kali di gampong Kiran Baroh Kec. Jangka Buya Kab. Pidie Jaya pada saat pelaksanaan KKN sedang berjalan. Nama – nama Penanggung Jawab: Pelaksana : Resni Yulia Anggota
: Seluruh Anggota Kelompok 84
b. Hasil yang Dicapai dan Tindak Lanjut Sosialisasi
bahaya
penyakit
yang
disebabkan
oleh
penyakit
Brucellosis,dan Rabies Anjing. Sosialisasi bahaya penyakit yang disebabkan oleh Brucellosis, Rabies Anjing dilaksanakan oleh Resni Yulia Dan dibantu oleh seluruh anggota kelompok 84. Acara sosialisasi ini hanya dilaksanakan sekali karena waku yang tidak memungkinkan bagi ibu-ibu di desa Kiran Baroh . Kegiatan sosialisasi ini dilaksanakn di pemukiman desa Kiran Baroh. Jumlah ibu- ibu yang mengikuti sosialisasi ini berjumlah 12 orang. Masyarakat di berikan gambaran brosur tentang pentingnya sanitasi lingkungan dan vaksinasi kandang yang baik dan benar untuk menghambat penularan penyakit. Setelah selesai sosialisasi masyarakat lebih memahami pentingnya kesehatan ternak nya dan perlunya melakukan sanitasi lingkungan yang baik kedepannya. c. Faktor Pendukung dan Penghambat Faktor pendukung yang utama berasal dari keadaan dan kondisi gampong 17
Kiran Baroh yang mayoritasnya adalah peternak serta diimbangi dengan luasnya lahan pertanian dan perairan dan program ini mendapat dukungan secara penuh dari Bapak dan Ibu Keuchik Kiran Baroh, dan juga dari masyarakat khususnya ibu-ibu Kiran Baroh yang sangat bersemangat dalam saat berjalannya programprogram yang dilaksanakan. Faktor penghambat dalam program ini adalah keterbatasan waktu yang dimiliki oleh masyarakat khususnya ibu-ibu Kiran Baroh yang rata-rata pekerjaannya adalah pertanian peternak
sehingga tidak leluasa meluangkan
waktunya karena urusan pekerjaan yang tidak bisa ditoleransi untuk ditinggalkan lebih lama.
B. Kegiatan Penunjang 1) Bidang Kegiatan yang Dipilih: Sosialisasi tentang vaksinasi dan sanitasi kandang yang baik dan benar dan pemberian vit. B Kompleks untuk hewan ternak Bidang kegiatan yang saya pilih adalah bidang yang menyangkut dengan kesehatan dan penyakit hewan supaya ternak tersebut terhindar dari penyakit, tepatnya adalah penyakit yang memiliki vektor berupa kegiatan ini melibatkan ibu- ibu peternak Gampong Kiran Baroh. Adapun tahapan dari kegiatan tersebut adalah Sosialisasi dan pembagian brosur kepada masyarakat peternak tentang perlunya vaksinasi dan sanitasi kandang yang baik dan benar. Program ini dilakukan dengan tujuan untuk memberi pemahaman kepada masyarakat peternak tentang pentingnya menjaga kesehatan ternak nya dan mengetahui bahaya yg bersifat negatif apabila tidak dilakukan sanitasi kandang masyarakat peternak yang di anggap sepele dengan sanitasi kandang karena mengingat masyarakat Gampong Kiran Baroh mayoritasnya adalah sebagai peternak sehingga vaksinasi dan sanitasi kandang ternak tidak dilaksanakan sangat berbahaya untuk hewan sangat memudahkan timbulnya suatu penyakit, program ini dibahas tentang perjalanan vaksinasi dan sanitasi serta cara pelaksanaannya, beberapa sanitasi yang di bahas adalah yang terutama kebersihan kandang, tempat pakan dan minuman. sosialisasi ini diharapkan bisa meningkatkan pemahaman dan 18
kewaspadaan masyarakat terhadap vaksinasi dan sanitasi kandang yang baik dan benar. a. Maksud, tujuan dan Sasaran yang Dicapai Maksud dari program-program yang saya terapkan di Gampong Kiran Baroh ini adalah untuk memberi pemahaman kepada masyarakat agar lebih berhati-hati, karena mengingat bahwa perlunya vaksinasi dan sanitasi yang baik apabila tidak laksanakan secara baik maka ternak tersebut rentan timbulnya penyakit beberapa penyakit yang sempat dan masih mewabah di beberapa wilayah di Indonesia dengan angka infeksi yang tinggi. Adapun tujuan dari program-program yang saya jalankan di Kiran Baroh ini adalah menjadi perpanjangan tangan penyuluhan vaksinasi dan sanitasi kandang yang mungkin tidak sampai keseluruh penjuru wilayah, meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya kesehatan ternak supaya tidak tertularnya penyakit. b. Hasil yang Dicapai dan Tindak Lanjut Sosialisasi Vaksinasi dan sanitasi kandang yang baik dan benar Sosialisasi dilaksanakan oleh Resni Yulia Dan dibantu oleh seluruh anggota kelompok 84. Acara sosialisasi ini hanya dilaksanakan sekali karena waku yang tidak memungkinkan bagi ibu-ibu di desa Kiran Baroh . Kegiatan sosialisasi ini dilaksanakn di pemukiman desa Kiran Baroh. Jumlah ibu- ibu yang mengikuti sosialisasi ini berjumlah 10 orang. Masyarakat di berikan gambaran brosur tentang pentingnya sanitasi lingkungan dan vaksinasi kandang yang baik dan benar untuk menghambat penularan penyakit. Setelah selesai sosialisasi masyarakat lebih memahami pentingnya kesehatan ternak nya dan perlunya melakukan sanitasi lingkungan yang baik kedepannya.
c. Faktor Pendukung dan Penghambat Faktor pendukung yang utama berasal dari keadaan dan kondisi gampong Kiran Baroh yang mayoritasnya adalah peternak serta diimbangi dengan luasnya lahan pertanian dan perairan dan program ini mendapat dukungan secara penuh dari Bapak dan Ibu Keuchik Kiran Baroh, dan juga dari masyarakat khususnya ibu-ibu Kiran Baroh yang sangat bersemangat dalam saat berjalannya program19
program yang dilaksanakan. Faktor penghambat dalam program ini adalah keterbatasan waktu yang dimiliki oleh masyarakat khususnya ibu-ibu Kiran Baroh yang rata-rata pekerjaannya adalah pertanian peternak
sehingga tidak leluasa meluangkan
waktunya karena urusan pekerjaan yang tidak bisa ditoleransi untuk ditinggalkan lebih lama.
4. Penanggung Jawab: Riva Widyastuty (Pendidikan Matematika) A. Kegiatan Mandiri 1) Kegiatan yang dipilih: Mengajar Les Matematika Salah satu sarana yang paling baik untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia adalah pendidikan. Pada dasarnya pendidikan dapat didefinisikan sebagai usaha sadar yang dilakukan manusia untuk mengembangkan segenap potensi, kepribadian, dan kemampuan manusia dalam rangka mewujudkan kemandirian, baik secara individu maupun kelompok, dan berlangsung sepanjang hayat. Melalui pendidikan, generasi penerus masa depan diharapkan mampu menghasilkan sumber daya manusia yang nantinya dapat membantu tercapainya kemajuan bangsa ini. Matematika merupakan ilmu yang mempunyai peranan penting dalam kemajuan pendidikan dan teknologi. Tidak jarang matematika menjadi dasar ilmu yang dibutuhkan untuk mempelajari ilmu lainnya. Selain itu, penerapan matematika juga dapat kita jumpai dalam berbagai bidang lainnya. Baik itu dalam 20
bidang pertanian, teknologi, ekonomi, dan sebagainya. Oleh karena itu, saya ingin mengajarkan
kepada
mereka
pentingnya
ilmu
matematika
dan
betapa
menyenangkannya ilmu tersebut. a. Maksud, Tujuan dan Sasaran yang Ingin Dicapai Pengajaran les matematika untuk anak-anak Desa Kiran Baroh dilaksanakan oleh Riva Widyastuty yang dibantu oleh Siti Fajrina, Sofia Munira, Resni Yulia, Tengku Putra Fajran Alamsyah, Muhd Imam Pratama dan Maleakhi Meinardo Sitorus. Kegiatan ini mempunyai maksud dan tujuan untuk menambah wawasan anak-anak Desa Kiran Baroh mengenai pentingnya ilmu matematika dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari, sehingga matematika itu menjadi pelajaran yang bermakna dan menyenangkan. Sasaran yang ingin dicapai yaitu anak-anak Desa Kiran Baroh yang berada pada usia sekolah. Pada umumnya mereka duduk di bangku SD dan ada beberapa yang telah duduk di bangku SMP. b. Waktu Pelaksanaan Hari
: Jumat, Kamis, Minggu dan Minggu
Tanggal:16 Januari 2015, 29 Januari 2015, 1 Februari 2015, 8 Februari 2015 c. Hasil yang Dicapai dan Tindak Lanjut Kegiatan belajar mengajar matematika pada anak-anak Desa Kiran Baroh ini berjalan lancar. Pada umumnya, matematika memang mata pelajaran yang mereka senangi. Oleh karena itu, les matematika ini disambut dengan antusiasme yang tinggi dan mereka tampak bersemangat mengerjakan berbagai soal matematika yang diberikan. Apalagi setelah mereka telah mengetahui penerapan matematika dalam kehidupan sehari-hari. Setelah beberapa kali diadakannya les matematika, telah ada perubahan yang cukup signifikan dari kemampuan mereka. Oleh karena itu, diharapkan ke depannya mereka tetap bersemangat dalam mempelajari ilmu matematika. Selain itu, perhatian dan bimbingan dari orang tua akan sangat membantu mereka dalam belajar dan menggapai cita-citanya. d. Faktor Pendukung dan Penghambat Faktor pendukung dari kegiatan ini yaitu sebagai berikut: 21
1. Semangat yang tinggi dari anak-anak Desa Kiran Baroh dalam mempelajari ilmu matematika 2. Tersedianya tempat yang nyaman untuk belajar karena berada jauh dari kebisingan lalu lintas Faktor penghambat dari kegiatan ini yaitu sebagai berikut: 1. Terbatasnya waktu yang dimiliki oleh anak-anak Desa Kiran Baroh dalam mengikuti les matematika karena harus membagi waktu antara belajar dan mengaji. 2. Beragamnya jenjang pendidikan yang ditempuh oleh anak-anak Desa Kiran Baroh membuat pembelajaran kurang efektif.
B. Kegiatan Penunjang 1) Kegiatan yang dipilih: Sosialisasi Batik Nusantara Sosialisasi merupakan upaya untuk memasyarakatkan sesuatu sehingga menjadi lebih dikenal, dipahami, dan dihayati oleh masyarakat. Kunci keberhasilan dari proses sosialisasi adalah komunikasi yang baik. Sosialisasi dapat dimengerti sebagai kegiatan komunikasi dengan waktu terbatas dan program yang jelas sehingga tujuan yang diinginkan dapat terwujud. Batik adalah sebuah cara pembuatan bahan kain dengan mengggunakan lilin, malam dan teknik perintang warna. Batik memiliki nilai seni yang tinggi dan setiap coraknya mempunyai makna tersendiri. Indonesia adalah negara yang kaya akan ragam batiknya. Setiap daerah di Indonesia memilki kekhasan batik sendirisendiri. Kekhasan ini menjadikan semakin kayanya corak pada batik Nusantara. Batik sebagai salah satu warisan budaya nenek moyang Indonesia harus dijaga kelestariannya. Oleh karena itu, salah satu cara yang dapat kita lakukan adalah memperkenalkan dan melakukan sosialisasi mengenai ragam corak batik nusantara dan menjelaskan makna dari corak-corak tersebut. a. Maksud, Tujuan dan Sasaran yang Ingin Dicapai Kegiatan sosialisasi batik Nusantara pada anak-anak dan remaja Desa Kiran Baroh dilaksanakan oleh Riva Widyastuty yang dibantu oleh Siti Fajrina, Sofia Munira, Resni Yulia, Tengku Putra Fajran Alamsyah, Muhd Imam Pratama dan Maleakhi Meinardo Sitorus. 22
Kegiatan ini mempunyai maksud dan tujuan untuk menumbuhkan rasa cinta dan bangga terhadap karya seni Indonesia. Dengan lebih mengenal dan mengetahui mengenai warisan budaya Indonesia, maka dengan sendirinya akan tumbuh rasa cinta dan rasa memiliki, sehingga kita akan terus menjaga dan melestarikannya. Sasaran yang ingin dicapai yaitu anak-anak dan remaja di Desa Kiran Baroh yang berada pada usia sekolah, baik laki-laki maupun perempuan. Diharapkan dengan adanya kegiatan ini mereka lebih mencintai produk lokal dan juga diharapkan hal tersebut merupakan kebanggaan tersendiri bagi mereka sebagai warga Negara Indonesia. b. Waktu Pelaksanaan Hari
: Minggu
Tanggal: 8 Februari 2015 c. Hasil yang Dicapai dan Tindak Lanjut Kegiatan sosialisasi batik nusantara pada anak-anak dan remaja Desa Kiran Baroh ini kurang lebih berjalan lancar. Pada umumnya, batik memang merupakan barang yang sering digunakan oleh penduduk di Desa Kiran Baroh, baik sebagai kain sarung, pakaian, kerudung dan lain sebagainya. Lebih mengenal dan mengetahui makna dari setiap corak batik dari berbagai wilayah di Nusantara membuat mereka sadar bahwa Indonesia mempunyai berbagai karya seni yang kaya akan nilai dan makna. Kegiatan sosialisasi batik nusantara ini disambut dengan baik dan mereka tampak ingin tahu lebih banyak tentang corak-corak batik yang terdapat di Indonesia, bahkan tentang kebudayaan-kebudayaan lain yang merupakan ciri khas Indonesia, tanah air kita. Oleh karena itu, diharapkan ke depannya mereka tetap bersemangat dan tidak berhenti dalam mencari tahu, mengenali, mempelajari, dan mencintai berbagai kebudayaan yang ada di Indonesia. d. Faktor Pendukung dan Penghambat Faktor pendukung dari kegiatan ini yaitu sebagai berikut: 1. Semangat yang tinggi dari anak-anak Desa Kiran Baroh dalam mengetahui berbagai corak batik Nusantara 23
2. Tersedianya tempat yang nyaman untuk melakukan sosialisasi
Faktor penghambat dari kegiatan ini yaitu sebagai berikut: 1. Terbatasnya waktu yang dimiliki dalam melakukan sosialisasi ini 2. Tidak adanya proyektor yang dapat mempermudah anak-anak dan remaja di Desa Kiran Baroh untuk melihat slide presentasi yang disediakan, sehingga mereka hanya melihat dari layar laptop.
24
5. Penanggung Jawab: Muhd Imam Pratama (Teknik Sipil) A. Kegiatan Mandiri 1) Bidang kegiatan yang dipilih: Perawatan dinding bangunan kantor kepala desa gampong kiran baroh Perawatan bangunan gedung adalah kegiatan memperbaiki dan/atau mengganti bagian bangunan gedung, komponen, bahan bangunan, dan/atau prasarana dan sarana agar bangunan gedung tetap layak fungsi (currative maintenance). Kantor kepala desa merupakan tempat pelayanan kepada masyarakat dan berlangsungnya kegiatan tata pemerintahan desa yang juga bisa di gunakan sebagai pusat informasi bagi masyarakat. Kegiatan ini merupakan salah stu pengabdian ilmu yang dapat saya lakukan di dalam rangkaian proses KKN. Melakukan kegiatan yang dapat bermanfaat bagi desa memang menjadi tujuan yang di utamakan dalam setiap program yang kami laksanakan. a. Maksud, Tujuan, Sasaran Yang Ingin Dicapai Maksud dari kegiatan ini yaitu untuk membantu kepala desa dalam melakukan perawatan terhadap bangunan yang di gunakan sebagai tempat pelayanan dan juga tempat pusat informasi sehingga bangunan yang di gunakan oleh kepala desa layak untuk di pakai dalam mengerjakan tugasnya. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memperlihatkan tentang pentingnya melakukan perawatan terhadap dinding bangunan khususnya bangunan gedung kantor kepala desa sehingga bangunan tersebut bersih terawat dan tahan lama sehingga bisa di pakai dengan layak untuk kepentingan masyarakat. Sasaran yang ingin di capai yaitu gedung kantor kepala desa gampong Kiran Baroh
25
b. Waktu Pelaksanaan Hari
: Selasa, Rabu dan Jumat
Tanggal
: 20, 21, dan 23 Januari 2015
Pukul
: 14.30- 16.30 WIB
c. Hasil Yang Dicapai dan Tindak Lanjut Kegiatan yang dilakukan kurang lebih dua jam ini berjalan dengan lancar. Perawatan yang dilakukan dengan cara pengecatan ini menggunakan cat air warna putih ukuran besar dan menggunakan kuas ukuran sedang. Proses perawatan berjalan sesuai dengan rencana yaitu semua bagian dinding selesai dicat. selain itu, kegiatan ini juga di dukung oleh teman-teman sekelompok yang ikut membantu menyelesaikan kegiatan ini. Hasil yang terlihat adalah bangunan kantor kepala desa lebih terlihat rapi dan bersih sehingga sangat layak untuk di pakai sebagai keperluan gampong dan masyarakat. Untuk tindak lanjutnya, di harapkan masyarakat kedepannya lebih tertarik mengikuti kegiatan-kegiatan yang bermanfaat. d. Faktor Pendukung dan Penghambat Kegiatan ini sangat terbantu karena adanya dukungan dari teman-teman KKN serta kepala d esa sendiri yang telah mengijinkan melaksanakan kegiatan ini. Hambatan yang dialami dalam pelaksanaan kegiatan adalah terjadinya kebosanan dalam pengerjaannya. Karena kegiatan ini berlangsung lama dan penuh dengan kesabaran. B. Kegiatan Penunjang 1) Bidang kegiatan yang dipilih: Mengajar seni menggambar
kepada
anak-anak gampong kiran baroh Menggambar pada intinya adalah memindahkan suatu objek kedalam sebuah bidang atau media. Dalam menggambar unsur “ide” dan “perasaan” sangat jarang sekali atau hampir tidak berperan. Misal jika kita menggambar sebuah Meja atau Kursi maka akan menjadi sebuah gambar meja kursi. Secara Sosial dan Emosional melepaskan
perasaan
tegang
dan
menggambar berguna untuk membantu mengurangi
26
kecemasan,
pemrosesan
kepercayaan diri,menfasilitasi identifikasi emosi dan ekspresi serta kesadaran akan individualistis dan keunikan. Kegiatan ini merupakan salah stu pengabdian ilmu yang dapat saya lakukan di dalam rangkaian proses KKN. Melakukan kegiatan yang dapat bermanfaat bagi desa memang menjadi tujuan yang di utamakan dalam setiap program yang kami laksanakan. a. Maksud Dan Tujuan, Sasaran yang Ingin Dicapai Adapun maksud dari kegiatan mengajar menggambar ini adalah agar anakanak gampong Kiran Baroh dapat mengenal dan meluapkan ekspresi mereka lewat menggambar. Karena saat ini seni menggambar merupakan salah satu seni yang perlu diketahui dan di pelajari. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memperlihatkan agar kita manusia bisa mengekspresikan cara membuat atau meniru bentuk yg telah ada dalam suatu lembar datar tujuannya adalh agar anak-anak bisa mengekspresikan cara membuat atau meniru bentuk yg telah ada dalam suatu lembar datar. Sasaran yang ingin di capai yaitu anak-anak gampong Kiran Baroh. b. Waktu Pelaksanaan Hari
: Rabu dan Kamis
Tanggal
: 14 dan 15 Januari 2015
Pukul
: 15.00- 16.00 WIB
c. Hasil yang dicapai dan tingkat Lanjut Kegiatan yang dilaksanakan kurang lebih satu jam ini berjalan dengan lancar Pengajaran teknik menggambar dengan berbagai kreasi dan inovasi dari pemateri menggunakan kertas karton tersampaikan dengan baik. peserta yang datang sesuai target berkisar 10 anak. Partisipasi anak-anak gampong sangat membantu kelancaran kegiatan ini. selain itu kegiatan ini juga di dukung oleh teman-teman sekelompok yang ikut membantu kegiatan ini. Hasil yang terlihat adalah anak-anak mulai mengerti sedikit tentang teknik dan cara-cara menggambar di atas bidang datar khususnya kertas karton. anakanak terlihat antusias saat berinteraksi dalam kegiatan ini. Untuk tindak lanjutnya, di harapkan anak-anak kedepannya lebih tertarik mengikuti kegiatan-kegiatan yang bermanfaat. 27
d. Faktor Pendukung dan Penghambat Kegiatan ini dapat terlaksana dengan sangat baik karena adanya keinginan yang sangat besar dari anak-anak gampong Kiran Baroh untuk belajar seni melukis. Mereka terlihat sangat antusias dengan kegiatan ini. Hal ini terlihat dengan jumlah peserta yang meningkat setiap kali pertemuannya. Kemudian dukungan dari orang tua berupa izin untuk mengikuti kegiatan ini. Serta dukungan dan bantuan yang sangat besar dari kawan-kawan KKN hingga akhir kegiatan ini. Adapun faktor yang menjadi penghambat dalam pelaksanaan kegiatan ini adalah sulitnya menyesuaikan waktu dengan anak-anak Gampong. Karena pada umumnya mereka mempunyai kesibukan tersendiri disiang hari, seperti sekolah, kegiatan TPA dan lainnya. Sehingga sangat sulit menemukan waktu yang tepat untuk melaksanakan kegiatan ini.
28
6. Penanggung Jawab: Siti Fajrina (Ilmu Politik) A. Kegiatan Mandiri 1) Kegiatan
yang
dipilih:
Pendidikan
Politik
(Pentingnya
Peran
Perempuan dalam Politik) Peran perempuan sangat penting untuk memperjuangkan perubahan demi menyelamatkan masa depan bangsa. Kaum perempuan adalah mayoritas di Indonesia. Perjuangan untuk kemajuan perempuan diarahkan untuk mendapat pengakuan yang sama dengan kaum laki-laki di berbagai bidang kehidupan. Kaum perempuan dapat menjadi penentu masa depan putra putri bangsa Indonesia. Oleh karenanya, perempuan berpolitik dalam kehidupan untuk membangun kehidupan politik yang lebih baik di Indonesia. Hal tersebut merupakan suatu upaya memberikan kesempatan pada perempuan untuk berpartisipasi dalam ranah public khususnya pada bidang politik, untuk menjadi bagian dari sebuah proses demokrasi. a. Maksud Tujuan dan Sasaran yang Ingin dicapai Pendidikan politik yang saya berikan kepada para santriwati di Desa Kiran Baroh Kecamatan Jangka Buya, yang dilaksanakan oleh Siti Fajrina di bantu oleh Sofia Munira, Resni Yulia, Riva Widyastuty, T. Putra Fajran Alamsyah, Muhd Imam Pratama, dan Maleakhi Meinardo Sitorus. Para santriwati yang dominannya ini tidak menginjak pendidikan sekolah. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari jum’at tanggal 30 Januari 2015, pukul 09.00-11.00 WIB di Dayah Darul Faizin Kiran Baroh. Kegiatan ini di hadiri kurang lebih 20 (dua puluh) santriwati yang ikut berpartisipasi dalam pendidikan politik yang mana bertujuan untuk memberikan dan menambah pengetahuan para santriwati dalam pentingnya peran perempuan dalam politik di Indonesia. b. Hasil yang dicapai dan Tindak Lanjut Setelah dilaksanakan program kegiatan ini, para santriwati sedikit banyak telah mengetahui tentang peran perempuan dalam politik. Tindak lanjutnya, dengan program ini para santriwati di harapkan agar mereka lebih ingin mencari tahu tentang politik untuk ikut berpartisipasi dalam kehidupan social masyarakat. c. Faktor Pendukung dan Penghambat
29
Para santriwati sangat berantusias dengan kedatangan kami ke Dayah Darul Faizin. Saya menjelaskan dan memberi pemahaman tentang pengertian politik terlebih dahulu dan kemudian menjelaskan peran perempuan dalam politik. Namun, yang menjadi hambatannya adalah, mereka kurang ingin berdiskusi dan tertarik terhadap perpolitikan.
2) Kegiatan
yang
dipilih:
Pendidikan
Politik
(Pelatihan
dan
Mengembangkan Potensi Leadership (Kepemimpinan) pada Anak) Pada dasarnya setiap anak memiliki potensi menjadi seorang pemimpin. Mengembangkan keterampilan memimpin sejak dini akan dapat membantu anak dalam menetapkan landasan yang kuat untuk mencapai tujuan hidupnya. Dengan keterampilan kepemimpinan tersebut maka anak dapat memahami tanggung jawab, ketekunan, disiplin dan empati bagi orang lain. Keterampilan ini wajib bagi siapa saja yang ingin mencapai sukses dalam bidang pribadi mereka. Secara sederhana, kepemimpinan adalah istilah yang menunjukkan kemampuan memerintah dan tegas untuk mengatur segala sesuatu. a. Maksud Tujuan dan Sasaran yang Ingin dicapai Beberapa karakter positif yang ada pada anak seperti, keyakinan diri, keterampilan dalam mengorganisir, tekhnik problem solving, dan motivasi diri adalah yang paling umum ada pada pemimpin besar.
Beberapa diantaranya
mungkin sudah ada pada seorang anak, tapi mungkin bagi anak yang lain karakter tersebut perlu dipelajari atau dikuasai dengan sedikit banyak upaya. Sebagai pendidik, kita dapat mendorong anak untuk belajar dan menguasai keterampilan kepemimpinan.
Kita dapat mengajarkan keterampilan kepemimpinan dasar
meskipun anak-anak pemalu, introvert maupun ekstrovert. Tujuannya untuk mengembangkan keterampilan kepemimpinan dan membantu anak-anak dalam mencapai keberhasilan termasuk di sekolah maupun dalam kegiatan social. b. Hasil yang dicapai dan Tindak Lanjut Anak-anak sangat antusias dan tertarik dengan kegiatan ini. Mereka sangat menyukai pendidikan politik yang saya berikan karena dalam berbentuk game. Bahkan kami membuat kegiatan ini sebanyak tiga kali. Mereka menyatakan kegiatan ini sangat menyenangkan. 30
Tindak lanjutnya, dengan pembekalan keterampilan kepemimpinan bagi anak-anak, maka memberikan kesempatan bagi mereka untuk dapat meningkatkan kecakapan hidup dan menunjukkan bakat dan kecerdasan asli ke dunia luar. Mempersiapkan anak-anak untuk tugas kepemimpinan dan tanggung jawab pertama kali dimulai di rumah oleh para orang tua. Tugas rumah yang diberikan untuk anak dan berbagai macam kegiatan lainnya juga akan membuat mereka percaya diri, termotivasi dan juga akan membantu mereka mendapatkan banyak pengalaman dalam pelatihan kepemimpinan. c. Faktor Pendukung dan Penghambat Dalam kegiatan ini, saya memberikan pendidikan politik dalam berupa game . kami menyebutnya game Leadership. Dalam game ini terdapat seorang pemimpin yang dapat mengorganisir anggotanya kemudian mereka harus mampu mempraktikkan dan menjawab tebakan kata yang ada pada masing Leader di kelompoknya masing-masing. Awalnya, anak-anak sangat malu dalam mempraktikkan tebakan kata , namun atas dorongan dari sang Leader dan keyakinan diri pada anak, anak-anak mampu dan mengikuti game ini.
31
B. Kegiatan Penunjang 1) Kegiatan yang dipilih: Tutorial membuat gelang dari pita dan manik mutiara Di jaman yang semakin canggih ini tentunya banyak sekali model-model gelang atau aksesoris wanita yang modelnya sangat bermacam-macam dan tidak ada salahnya jika anak-anak mencoba membuatnya sendiri dengan model yang berbeda dari yang lainnya dan tentunya dengan ide atau kreasi sendiri. Saya dan dibantu oleh Sofia Munira, Resni Yulia dan Riva Widyastuty mengajari anak-anak dalam tutorial cara membuat gelang dari pita dan manik mutiara. a. Maksud Tujuan dan Sasaran yang Ingin dicapai Tujuan dari mengajari anak-anak dalam mebuat gelang ini, diharapkan anak-anak mampu
untuk lebih mengkreasikan dan menambah ide dalam
membuat aksesoris lainnya dari menggunakan bahan sederhana, tidak hanya sebatas gelang. Dan ini bisa untuk peluang usaha handmade
bagi mereka
kedepannya. b. Hasil yang dicapai dan Tindak Lanjut Anak-anak mampu membuat gelang mereka dari tutorial yang saya berikan. Tindak lanjut yang saya harapkan adalah anak-anak
dapat mampu
mengkreasikan kemampuan kreativitasnya tidak hanya dalam membuat gelang, namun aksesoris lainnya seperti kalung, cincin dan lainnya menggunakan bahanbahan pita dan manic mutiara maupun bahan-bahan sederhana yang mudah mereka dapatkan. c. Faktor Pendukung dan Penghambat Dalam membuat gelang ini saya menggunakan bahan yang sangat mudah dicari dipasar yaitu, pita dan manik mutiara. Yang menghambat dalam membuat gelang ini dalam menempelkan manik ke pita dengan menggunakan lem tembak. Anak-anak cukup sulit menempelkan lem tembak tersebut pada pita sehingga saya menggantikannya dengan cara menjahit. Dan ini lebih mudah untuk anak-anak kerjakan.
2) Kegiatan yang dipilih: Tutorial Hijab dan Make up 32
Diera modern ini semakin maraknya perkembangan di bidang fashion dan make up. Dengan pesatnya kreatifitas dan inovasi ini, menjadikan ide pemikiran saya untuk memperkenalkan hijab style dan make up kepada remaja putri di desa Kiran Baroh. a. Maksud Tujuan dan Sasaran Ingin dicapai Program ini bertujuan agar muslimah tidak bosan dan dapat lebih mempercantik muslimah tersebut dengan menggunakan model hijab dan make up. Program ini di laksanan oleh Siti Fajrina dan di bantu oleh Sofia Munira, Resni Yulia dan Riva Widyastuty. Kegiatan ini dilakukan pada hari sabtu, tanggal 24 januari 2015 pukul 10.10-11.05 WIB. Sasaran dari kegiatan ini adalah santriwati di Dayah Darul Faizin, karena sebagian besar remaja putri yang terdapat di desa Kiran Baroh adalah santriawati di Dayah tersebut. Tutorial ini saya berikan agar para remaja putri yang terdapat di desa Kiran Baroh tidak merasa bosan dengan jilbab atau hijab mereka. Sedangkan tutorial make up yang saya berikan agar remaja putri di desa tersebut tidak hanya menganggap memakai make up itu terlalu berlebihan, namun saya memberikan cara bermake up yang natural. b. Hasil yang dicapai dan Tindak Lanjut Saya memberikan berbagai tutorial hijab dan make up kepada santriwati, dan mereka telah memahaminya dengan berbagai macam model hijab dan tekhnik bermake up yang natural. Mungkin dengan adanya tutorial yang saya berikan dapat menginspirasi mereka dalam menggunakan hijab yang lebih modern namun tetap syar’i dan berlandaskan agama. c. Faktor Pendukung dan Penghambat Faktor pendukung dari tutorial ini adalah: - Santriwati menyukai cara berhijab yang lebih modern namun tetap syar’i. - Santriwati memahami gambaran dari tutorial hijab dan make up seperti yang di praktekkan. Adapun hambatan dari kegiatan ini diantaranya: - Keterbatasan pashmina panjang yang saya miliki sehingga kelihatan kurang syar’i, dan
33
- Keterbatasan waktu yang singkat yang dikarenakan mereka harus mengikuti pengajian di Dayah.
34
7. Penanggung jawab : Maleakhi Meinardo Sitorus (FKIP/Ekonomi ) A. Kegiatan Mandiri 1) Bidang Kegiatan yang Dipilih : Sosialisasi Pentingnya Menabung Sejak Dini Sosialisasi adalah sebuah proses penanaman atau transfer kebiasaan atau nilai dan aturan dari satu generasi ke generasi lainnya dalam sebuah kelompok atau masyarakat. sosialisasi bisa disebut sebagai teori mengenai peranan (role theory) karena dalam proses sosialisasi diajarkan peran-peran yang harus dijalankan oleh individu. Menabung merupakan aset serta cadangan yang apabila ada kebutuhan yang sangat mendesak kita dapat memafaatkan tabungan tersebut. menabung memberikan efek yang sangat baik bagi siapapun termasuk kepada saya sendiri dengan menabung saya dapat membeli yang saya perlukan tanpa harus meminta kepada orang tua saya. Sebenarnya menabung adalah pola hidup yang sangat sederhana dan hemat. saya sering mendengar peribahasa “ hemat pangkal kaya “. Hal ini menandakan bahwa dalam kehidupan ini, selain kita melakukan kegiatan konsumsi, kita juga harus belajar menabung untuk tujuan exspetasi/ harapan dimasa yang akan datang dan juga untuk motif berjaga-jaga. Kegiatan ini merupakan salah satu pengabdian ilmu yang dapat saya lakukan di dalam rangkaian proses KKN. Melakukan kegiatan yang dapat bermanfaat bagi desa memang menjadi tujuan yang di utamakan dalam setiap program yang kami laksanakan.
a. Maksud, Tujuan, Sasaran Yang Ingin Dicapai Maksud dari kegiatan ini yaitu untuk membantu anak-anak memahami bahwa pentingnya menabung. dengan adanya sosialisasi ini, diharapkan anakanak lebih memikirkan untuk menabung supaya dapat digunakan dalam keadaan darurat , liburan, demi masa depan, agar tidak strees di kemudian hari serta menabung untuk menghasilkan banyak uang. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memberi pengetahuan kepada anak-anak tentang pentingnya menabung sejak dini, memupuk rasa ingin memiliki 35
sesuatu dengan tabungan sendiri tanpa harus meminta kepada keluarga serta mampu menghadapi dan menyikapi masalah yang ada baik yang berasal dari dalam diri maupun diluar dirinya. Sasaran yang ingin di capai yaitu anak-anak gampong Kiran Baroh. b. Waktu Pelaksanaan Hari
: Minggu
Tanggal
: 02 Februari 2015
Pukul
: 15.00- 16.30 WIB
c. Hasil Yang Dicapai dan Tindak Lanjut Kegiatan yang dilakukan kurang lebih satu jam ini berjalan dengan lancar. Pemaparan materi dengan berbagai kreasi dan inovasi dari pemateri menggunakan kertas HVS dan papan tulis tersampaikan dengan baik. Peserta yang datang sesuai target berkisar 30 orang. Partisipasi anak-anak gampong sangat membantu kelancaran kegiatan ini. selain itu, kegiatan ini juga di dukung oleh teman-teman sekelompok yang ikut membantu menyelesaikan kegiatan ini. Hasil yang terlihat adalah anak-anak mulai mengerti, memahami pentingnya menabung serta memiliki keinginan untuk menabung. anak-anak terlihat antusias saat berinteraksi dalam sosialisasi ini. Untuk tindak lanjutnya, di harapkan anak-anak kedepannya lebih tertarik mengikuti kegiatan-kegiatan yang bermanfaat. Selain itu, pemateri mengharapkan agar peserta yang telah mengikuti sosialisasi Pentingnya Menabung Sejak Dini ini dapat mengaplikasikan di dalam kehidupan sehari-hari. d. Faktor Pendukung dan Penghambat Kegiatan ini sangat terbantu karena adanya dukungan dari teman-teman KKN serta antusiasme dari anak-anak Desa Kiran Baroh itu sendiri, sehingga dalam memberikan sosialisasi menabung sejak dini dapat terlaksana dengan baik. Hambatan yang dialami dalam pelaksanaan kegiatan ini adalah sulitnya berkomunikasi antara anak-anak Desa Kiran Baroh dengan pemateri karena mereka terbiasa menggunakan Bahasa daerah (Aceh).
B. Kegiatan Penunjang
36
1) Bidang kegiatan yang dipilih: Mengajar / Memberikan Les IPS Kepada Anak-Anak Gampong Kiran Baroh Mengajar adalah suatu usaha untuk menciptakan kondisi atau sistem lingkungan yang mendukung dan memungkinkan untuk berlangsungnya proses belajar. Mengajar pada prinsipnya membimbing siswa dalam kegiatan belajar mengajar atau mengandung pengertian bahwa mengajar merupakan suatu usaha mengorganisasi lingkungan dalam hubungannya dengan anak didik dan bahan pengajaran yang menimbulkan proses belajar mengajar. Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) adalah pengetahuan mengenai segala sesuatu yang berhubungan dengan masyarakat. IPS juga merupakan perwujudan dari suatu pendekatan indisipliner dari ilmu sosial. IPS merupakan integrasi dari berbagai cabang ilmu sosial yakni : Sosiologi, Antropologi, Budaya, Psikologi, Sejarah, Ekonomi, Geografi, Ilmu Politik dan Ekologi Manusia yang diformulasikan untuk tujuan instruksional dengan tujuan dan materi yang disederhanakan agar mudah dipelajari. a. Maksud Dan Tujuan, Sasaran yang Ingin Dicapai Adapun maksud dari kegiatan mengajar menggambar ini adalah agar anakanak gampong Kiran Baroh dapat mengenal dan meluapkan ekspresi mereka lewat menggambar. Karena saat ini seni menggambar merupakan salah satu seni yang perlu diketahui dan di pelajari. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memperlihatkan agar kita manusia bisa mengekspresikan cara membuat atau meniru bentuk yg telah ada dalam suatu lembar datar tujuannya adalh agar anak-anak bisa mengekspresikan cara membuat atau meniru bentuk yg telah ada dalam suatu lembar datar. Sasaran yang ingin di capai yaitu anak-anak gampong Kiran Baroh. b. Waktu Pelaksanaan Hari
: Rabu dan Kamis
Tanggal
: 14 dan 15 Januari 2015
Pukul
: 15.00- 16.00 WIB
c. Hasil yang dicapai dan tingkat Lanjut Kegiatan yang dilaksanakan kurang lebih satu jam ini berjalan dengan lancar Pengajaran teknik menggambar dengan berbagai kreasi dan inovasi dari 37
pemateri menggunakan kertas karton tersampaikan dengan baik. peserta yang datang sesuai target berkisar 10 anak. Partisipasi anak-anak gampong sangat membantu kelancaran kegiatan ini. selain itu kegiatan ini juga di dukung oleh teman-teman sekelompok yang ikut membantu kegiatan ini. Hasil yang terlihat adalah anak-anak mulai mengerti sedikit tentang teknik dan cara-cara menggambar di atas bidang datar khususnya kertas karton. anakanak terlihat antusias saat berinteraksi dalam kegiatan ini. Untuk tindak lanjutnya, di harapkan anak-anak kedepannya lebih tertarik mengikuti kegiatan-kegiatan yang bermanfaat. d. Faktor Pendukung dan Penghambat Kegiatan ini dapat terlaksana dengan sangat baik karena adanya keinginan yang sangat besar dari anak-anak gampong Kiran Baroh untuk belajar seni melukis. Mereka terlihat sangat antusias dengan kegiatan ini. Hal ini terlihat dengan jumlah peserta yang meningkat setiap kali pertemuannya. Kemudian dukungan dari orang tua berupa izin untuk mengikuti kegiatan ini. Serta dukungan dan bantuan yang sangat besar dari kawan-kawan KKN hingga akhir kegiatan ini. Adapun faktor yang menjadi penghambat dalam pelaksanaan kegiatan ini adalah sulitnya menyesuaikan waktu dengan anak-anak Gampong. Karena pada umumnya mereka mempunyai kesibukan tersendiri disiang hari, seperti sekolah, kegiatan TPA dan lainnya. Sehingga sangat sulit menemukan waktu yang tepat untuk melaksanakan kegiatan ini.
3.2 Kegiatan Kelompok A. Mengajar Les Bahasa Inggris Pendidikan bahasa asing merupakan hal yang sangat penting di dalam kehidupan, karena pada era globalisasi seperti sekarang ini, kita dituntut untuk menguasai lebih dari satu bahasa. Salah satu bahasa internasional yang diakui oleh dunia adalah bahasa Inggris. Oleh karena itu kami memilih mengajarkan pendidkan bahasa inggris kepada anak–anak di gampong Kiran Baroh. Adapun maksud dan tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memperluas penguasaan bahasa asing terhadap warga gampong Kiran baroh terutama anakanak yang masih duduk di bangku sekolah dasar. 38
1) Hasil yang Dicapai dan Tindak Lanjut Setelah beberapa kali diadakannya les bahasa inggris pada anak-anak Desa Kiran Baroh, telah ada peningkatan yang signifikan berupa pemahaman mengenai sedikit banyaknya tentang bahasa inggris. Oleh karena itu diharapkan kepada orang tua untuk terus membimbing dan memotivasi anak-anaknya supaya terus mengkaji dan mendalami bahasa asing, khususnya bahasa inggris karena akan sangat berguna bagi masa depannya kelak. 2) Partisipasi Masyarakat dan Peran serta Pemda/Dinas/instansi Kegiatan ini tidaklah perlu untuk melibatkan masyarakat, karena kegiatan ini hanya akan diikuti oleh anak-anak desa Kiran Baroh. Namun para orang tua yang anaknya ikut serta dalam kegiatan ini turut senang dan sangat mendukung kami para Mahasiswa KKN. B. Gotong Royong Di Meunasah Kiran Baroh Meunasah merupakan tempat warga Desa Kiran Baroh melaksanakan ibadah. Kami melihat bahwa meunasah kurang terawat dan terlihat sampah di berbagai sisi. Lingkungan yang rapi, bersih dan terawat tentunya akan meningkatkan tingkat kekhusyukan dalam menjalankan ibadah dan minat masyarakat gampong untuk lebih memilih beribadah disana. Oleh karena itu, kami memilih mengajak masyarakat untuk beramai-ramai membersihkan dan merapikan meunasah tersebut. 1) Hasil yang dicapai dan Tindak Lanjut Setelah berjam-jam kami bersama masyarakat gampong Kiran Baroh bergotong royong, barulah Meunasah Kiran Baroh terlihat lumayan bersih dan rapi. Masyrakatpun terlihat sangat senang melihat perubahan yang telah samasama kami lakukan. Diharapkan kepada masyarakat untuk tetap menjaga dan membersihkan meunasah secara kontinu agar tempat ibadah tersebut tetap nyaman. 2) Partisipasi Masyarakat dan Peran Serta Pemda/Dinas/Instansi Masyarakat desa Kiran Baroh pastinya ikut serta delam kegiatan gotong royong ini karena tempat yang kami bersihkan merupakan tempat ibadah di desa mereka. Tetapi sangat disayangkan, tidak semua warga desa dapat hadir untuk ikut berpartisipasi dikarenakan kesibukan mereka masing-masing. Pada saat kegiatan ini dilakukan, warga desa sedang dalam masa tanam padi. 39
C. Menyelenggarakan Perlombaan Hafidz Quran Perlombaan Hafidz kami pilih karena melihat potensi anak-anak desa yang mempunyai nilai-nilai agama yang kuat. Hampir sebagian besar kegiatan mereka dihabiskan untuk menuntut ilmu di dayah yang ada pada desa tersebut. Perlombaan Hafidz ini bertujuan untuk meningkatkan minat dan bakat mereka dalam menghafal Al-Quran. 1) Hasil yang dicapai dan Tindak Lanjut Setelah diselenggarakannya acara perlombaan Hafidz ini, hasilnya cukup memuaskan. Acara kami mendapat sambutan baik oleh masyarakat desa Kiran Baroh. Acara berlangsung meriah dimana banyak masyarakat yang ikut menyemarakkan acara tersebut. Peserta lomba pun terlihat sangat antusias dan serius dalam mengikuti acara perlombaan ini. Diharapkan untuk kedepannya banyak acara-acara seperti ini untuk memotivasi anak-dalam menghafal Al-Quran.
2) Partisipasi masyarakat dan Peran Serta Pemda/Dinas/Instansi Masyarakat sangat berperan aktif dalam mempersiapkan acara perlombaan yang akan diadakan di desa mereka. Bahkan, mereka telah membersihkan tempat yang rencananya akan menjadi tempat kegiatan berlangsung jauh sebelum acara berlangsung. Masyrakat sangat senang dengan adanya acara seperti ini, menurut mereka acara perlombaan harus sering-sering dilakukan. D. Gotong Royong di Mesjid Kecamatan Jangka Buya Kegiatan ini dilakukan atas permintaan Camat Jangka Buya yang bertujuan untuk membuat mesjid tampak indah dan bersih. Adapun tujuan lainnya yaitu untuk membersihkan bangunan tua di sekitaran mesjid agar nantinya dapat dijadikan MTsN Kecamatan Jangka Buya Kabupaten Pidie Jaya. 1) Hasil yang dicapai dan Tindak Lanjut Gotong royong ini membuat Mesjid dan sekitarannya tampak jauh lebih bersih, mengingat kebersihan adalah sebahagian daripada Iman hal ini sangat lah bagus. Dengan diadakannya gotong royong ini program Pak Camat yang merencanakan untuk membangun MTsN juga sangat terbantu. Kami para mahasiswa KKN pun dapat lebih akrab dengan warga serta aparatur gampong berkat mengikuti keiatan ini. 40
2) Partisipasi masyarakat dan Peran Serta Pemda/Dinas/Instansi Yang ikut berpartisipasi menjalankan kegiatan gotong royong ini terutama adalah Mahasiswa KKN yang bertugas di Kecamatan Jangka Buya lalu juga dibantu oleh aparatur Gampong yang ada di Jangka Buya yaitu Keuchik, Tuha Peut, Sekdes dan lain-lain serta Masyarakat.
3.3 Kegiatan yang Belum Terlaksana Tidak ada kegiatan yang belum terlaksana, tetapi digantikan dengan kegiatan lainnya sesuai kebutuhan kegiatan lapangan.
41
BAB IV PENUTUP 4.1 Kesimpulan Setelah dilakukannya setiap kegiatan oleh mahasiswa sesuai dengan bidang ilmu masing-masing serta kegiatan kelompok, maka sudah dapat terlihat beberapa manfaat dan pengaruh yang cukup signifikan dalam bidang pendidikan diantaranya: 1.
Pengenalan Biota Laut.
2.
Praktikum Kimia Sederhana.
3.
Sosialisasi bahaya penyakit yang disebabkan yang disebabkan oleh penyakit Brucellosis dan penyakit Rabies anjing.
4.
Gerakan sederhana pencegahan keberadaan vektor penyakit.
5.
Mengajar Les Matematika.
6.
Perawatan dinding bangunan kantor kepala desa gampong Kiran Baroh
7.
Sosialisasi Menabung Sejak Dini.
Tentunya kegiatan yang telah dilakukan ini masih memiliki kekurangan, baik dari segi infrastruktur ataupun keterbatasaan yang dimiliki oleh mahasiswa sehingga kegiatan ini berjalan kurang efektif. Namun, dari sisi lain ada banyak hal yang bisa dilakukan untuk memotivasi masyarakat dari kegiatan KKN periode VIII tahun 2015 ini. 4.2 Saran Diharapkan kegiatan yang telah dilakukan oleh mahasiswa KKN 2015 dapat terus berjalan dan berkembang sehingga dapat memajukan dalam pembangunan baik infrastruktur maupun sosial masyarakat dan budaya yang ada di desa tersebut.
42
LAMPIRAN I. MATRIKS RENCANA KERJA (RENJA) Nama
: Tengku Putra Fajran Alamsyah
NIM
: 1111101010105
Jurusan/Fakultas
: Ilmu Kelautan / KP
Gampong
: Kiran Baroh Kec. Jangka Buya
Potensi Yang Ada Masalah 1. Anak – anak gampong Jangka buya masih belum mengenal biota laut
Penyebab Kurangnya pendidikan tentang kelautan
Kondisi Saat Ini Pendidikan kelautan sangatlah penting sejak usia dini
Internal
Eksternal
Anak – analk Masyarakat Kiran Baroh
Mahasiswa Unsyiah
43
Alternatif Pemecahan
Rencana Tindakan
Pengenalan Biota laut sejak usia dini
1. Mengadakan lomba mewarnai biota laut. 2. Sosialisasi tentang biota laut
Nama
: Muhd Imam Pratama
NIM
: 1104101010073
Fakultas/Jurusan
: Teknik/Teknik Sipil
Gampong
: Kiran Baroh Kec. Jangka Buya
Masalah Masih banyaknya masyarakat gampong, terutama anakanak yang kurang menguasai/ menggunakan komputer.
Penyebab 1. Kurangnya ilmu pengetahuan mengenai komputer di sekolah-sekolah di gampong tersebut. 2. Minimnya fasilitas pendidikan di sekolah-sekolah di gampong tersebut. 3. Minimnya fasilitas berbasis teknologi di gampong tersebut.
Kondisi Saat Ini
Potensi Yang Ada Internal
Eksternal
1. Pada umumnya masyarakat gampong hanya mengenal teknologi handphone. 2. Ilmu pengetahuan tentang komputer dan pembuatan suratmenyurat dengan aplikasi Microsoft
1. Perangkat desa yang berwenang di gampong. 2. Anak-anak gampong.
1. Sekolahsekolah di gampong yang dapat memfasilita si kegiatan.
44
Alternatif Pemecahan
Rencana Tindakan
1. Perlunya meningkatkan ilmu pengetahuan mengenai komputer dan penggunaannya di sekolah-sekolah. 2. Perlunya fasilitas sekolah seperti lab komputer untuk menunjang pendidikan siswa dan warga gampong. 3. Perlunya dibuat fasilitas komputer di kantor desa yang dapat memfasilitasi kepentingan gampong.
1. Memberikan pemahaman tentang pengunaan komputer terutama penggunaan Microsoft Office bagi anak-anak gampong dan aparatur gampong.
Office masih sangat kurang.
45
Nama
: Maleakhi Meinardo Sitorus
NIM
: 1106101030069
Fakultas/Jurusan
: FKIP/Pendidikan Ekonomi
Gampong
: Kiran Baroh, Kec. Jangka Buya Potensi Yang Ada
Masalah
Penyebab
Kondisi Saat Ini Internal
Kurangnya pengetahuan tentang mata pelajaran Ekonomi.
1. Kurangnya minat untuk belajar tentang ekonomi 2. Kurangnya motivasi belajar
Alternatif Pemecahan
Rencana Tindakan
1. Memberikan pemahaman kepada anak-anak tentang pelajaran Ekonomi. 2. Mengajak anak-anak untuk berpartisipasi langsung dalam proses pembelajaran. 3. Melakukan proses pembelajaran yang aktif dan Interaktif.
1. Membuat kursus mengenai materi Ekonomi 2. Memotivasi anak-anak untuk lebih giat belajar.
Eksternal
1. Pada umumnya 1. Anak-anak 1. anak-anak lebih di cenderung pada Gampong kegiatan mengaji Kiran sehingga Baroh kegiatan belajar kurang menarik minat anak-anak. 2. Anak-anak kurang mendapatkan motivasi belajar sehingga anakanak kurang tertarik dalam kegiatan pembelajaran.
46
Mahasiswa/ i Kuliah Kerja Nyata (KKN).
Nama
: Resni Yulia
NIM
: 1102101010122
Fakultas/Jurusan
: Kedokteran Hewan/ Klinik Veterinery
Gampong
: Kiran Baroh Kec. Jangka Buaya Potensi Yang Ada
Masalah Masih banyak nya masyarakat gampong terutama para masyarakat peternak yang kurang menguasai tentang tata cara Vaksinasi dan Sanitasi kandang yang baik dan benar
Penyebab 1. Kurangnya ilmu pengetahuan mengenai tata cara Vaksinasi dan Sanitasi kandang yang baik sehingga produksi ternak masih kurang sehingga akan timbulah sebuah penyakit. 2. Minimnya pengetahuan masalah vaksinasi dan Sanitasi di gampong tersebut. .
Kondisi Saat Ini 1. Pada umumnya masyarakat gampong kurang prihatin terhadap Vaksinasi dan Sanitasi kandang 2. Sanitasi adalah satu tindakan yang dilakukan untuk menjaga kesehatan ternak dengan cara melalui kebersihan
Internal
Eksternal
1. Keucik berwenan g mengatur wilayah nya. 2. Aparat keamanan gampong ada
1. Adanya kuliah kerja nyata mahasiswa di gampong tersebut. 2. Lembaga atau dinasdinas terkait 3. Peluang mendapat info dari luar daerah (penyuluha n peternakan)
47
Alternatif Pemecahan
Rencana Tindakan
1. Perlunya meningkatkan ilmu pengetahuan mengenai tata cara vaksinasi dan Sanitasi 2. Menguatkan komitmen masyarakat tentang tata cara Vaksinasi dan Sanitasi yang baik 3. Dengan melakukan program vaksinasi secara rutin dan Sanitasi yang baik maka masyarakat peternak akan menghasilkan produksi ternak yang lebih tinggi di gampong tersebut
1. Mensolialisasikan tentang bagaimana tatalaksanaan Vaksinasi dan Sanitasi kandang kepada masyarakat peternak serta dampak positif dari sanitasi kandang
Nama
: Riva Widyastuty
NIM
: 1206103020010
Jurusan/Fakultas
: Pendidikan Matematika / KIP
Gampong
: Kiran Baroh Kec. Jangka Buya Potensi yang ada
Masalah
Penyebab
Kondisi saat ini
Alternatif Pemecahan Internal
1. Minimnya pemahaman dan kurang tertariknya anakanak Gampong Kiran Baroh mengenai bidang ilmu matematika yang dianggap pelajaran yang rumit dan sulit.
1. Kurangnya minat 1. Kurangnya motivasi 1. Anak-anak di dan motivasi anak-anak untuk Gampong belajar. belajar matematika. Kiran Baroh. 2. Kurangnya buku 2. Anak-anak lebih pelajaran cenderung pada matematika di kegiatan mengaji perpustakaan sehingga kegiatan sekolah. belajar kurang menarik.
48
RencanaTindakan
Eksternal 1. Mahasiswa/i KKN Unsyiah 2. Pemerintahan Daerah (Pemda) 3. Dinas Pendidikan
1. Mengajarkan bidang 1. Memberikan studi matematika pembelajaran kepada anak-anak tambahan kepada Gampong Kiran Baroh. anak-anak 2. Memberikan motivasi Gampong Kiran tentang pentingnya Baroh. Bidang Studi 2. Menjelaskan Matematika dalam bahwa belajar kehidupan. matematika itu menyenangkan.
Nama
: Siti Fajrina
NIM
: 1110103010054
Jurusan/Fakultas
: Ilmu Politik/ ISIP
Gampong
: Kiran Baroh Kec. Jangka Buya
Potensi Yang Ada Masalah Masih banyaknya masyarakat gampong, terutama siswa dan siswi yang belum paham mengenai pendidikan politik
Penyebab 1. Kurangnya ilmu pengetahuan mengenai pendidikan politik di sekolahsekolah yang berada di gampong tersebut. 2. Kurangnya informasi dari pendidikan politik. 3. Siswa dan siswi kurang tertarik mengenai
Kondisi Saat Ini 1. Pada umumnya siswa dan siswi gampong hanya menganggap pendidikan politik hanya untuk orangorang dewasa
Internal
Eksternal
1. Siswa dan siswi SMA gampong Kiran Baroh
1. Sekolahsekolah di gampong yang dapat memfasilita si kegiatan.
Alternatif Pemecahan
Rencana Tindakan
1. Perlunya meningkatkan ilmu pengetahuan mengenai pendidikan politik di sekolah-sekolah.
1. Memberikan penyuluhan atau sosialisasi tentang pendidikan politik untuk siswa dan siswi di gampong Kiran Baroh. 2. Menginformasi bagaimana sebenarnya keadaan politik saat ini. 3. Menginformasikan bahwasanya politik tidak hanya pengetahuan untuk orang-orang dewasa
2. Perlunya dibuat fasilitas seperti papan informasi di desa yang meninformasi keadaan politik terkini di gampong.
49
ilmu politik itu sendiri
50
Nama
: Sofia Munira
NIM
: 1108103010047
Jurusan/Fakultas
: Ilmu Kimia / MIPA
Gampong
: Kiran Baroh Kec. Jangka Buya Potensi yang ada
Masalah
Penyebab
Kondisi saat ini
Alternatif Pemecahan Internal
1. Kurangnya pemahaman dan ketertarik anakanak Gampong Kiran Baroh mengenai bidang ilmu kimia. 2. Kurangnya pengetahuan yang didapatkan seputar ilmu kimia di kehidupan seharihari.
1. Kurangnya 1. Kurangnya informasi motivasi anak-anak mengenai ilmu untuk belajar ilmu kimia. kimia 2. Kurangnya 2. Anak-anak lebih sarana dan pra cenderung suka sarana tentang bermain daripada pendidikan belajar kimia. ilmu kimia
RencanaTindakan
Eksternal
1. Mahasiswa/i Anak-anak di KKN Unsyiah Gampong Kiran 2. Dinas Baroh. Pendidikan
51
1. Mengajarkan ilmu 1. Memberikan kimia kepada anakpelajaran tambahan anak Gampong Kiran kepada anak-anak Baroh. Gampong Kiran 2. Memberikan motivasi Baroh. tentang pentingnya 2. Menjelaskan sekaligus ilmu kimia yang ada mempraktikkan kimia dalam kehidupan sederhana. sehari-hari.
LAMPIRAN II. MATRIKS PROGRAM KERJA (PROGJA) Nama
: Tengku Putra Fajran Alamsyah
NIM
: 1111101010105
Jurusan/Fakultas
: Ilmu Kelautan / KP
Gampong
: Kiran Baroh Kec. Jangka Buya
Rencana tindak / kegiatan 1 1. Lomba mewarnai biota laut.
Lokasi
Volume (alat dan bahan)
2
3
4
Gampong
Krayon
10 buah
50.000
Jangka Buya
Pensil
10 buah
20.000
Gampong Jangka Buya
5
kertas A4 gambar biota
2. Penyuluhan tentang Sampah
Satuan
Perkiraan biaya (Rp)
Laptop Proyektor
20 lbr
5.000
5
buah
5.000
1
buah
1
buah
Sumber biaya (%) P
S
M
6
7
8
Jadwal Pelaksanaan Keterangan
9
10
11
12
13
14 Jadwal pelaksanaan disesuaikan
Jadwal disesuaikan
52
Nama
: Muhd Imam Pratama
NIM
: 1104101010073
Jurusan / Fakultas
: Teknik Sipil /Teknik
Gampong
: Kiran Baroh Kec. Jangka Buya
Rencana tindak / kegiatan
Lokasi
Volume (alat dan bahan)
Satuan
3
4
1
2
1. Memberikan pemahaman tentang pengunaan komputer dan Microsoft Office khususnya dalam penggunaan Microsoft Office
Desa Gampong 1. Laptop Kiran Baroh, atau Note Kec. Jangka book Buya 2. Papan 3. Spidol 4. Modul tata cara pengenala n komputer
Perkiraan biaya (Rp) 5
Disesuaikan Disesuaikan 1 buah
Rp. 100.000,-
Disesuaikan
53
Sumber biaya (%) P
S
M
6
7
8
Jadwal Pelaksanaan
9
10
11
Keterangan
12
13
14
Nama
: Maleakhi Meinardo Sitorus
NIM
: 1106101030069
Fakultas/Jurusan
: FKIP/Pendidikan Ekonomi
Gampong
: Kiran Baroh, Kec. Jangka Buya
Rencana tindak / kegiatan
Lokasi
1
2
Volume (alat dan bahan)
Satuan
3
4
2. Melakukan Desa Gampong 1. Laptop kegiatan les / Kiran Baroh, Kec. atau Note kursus mengenai Jangka Buya book materi Ekonomi 2. Papan 3. Spidol 4. Kertas Plano
Perkiraan biaya (Rp) 5
Disesuaikan
Disesuaikan 1 buah
Rp.100.000.-
Disesuaikan
54
Sumber biaya (%) P
S
M
6
7
8
9
Jadwal Pelaksanaan
Keterangan
10
14
11
12
13
Nama
: Resni Yulia
NIM
: 1102101010122
Jurusan/ Fakultas
: Klinik Veterinery / Kedokteran Hewan
Gampong
: Kiran Baroh Kec. Jangka Buaya
Rencana tindak / kegiatan
Lokasi
Volume (alat dan bahan)
Satuan
1
2
3
4
3. Memberikan penyuluhan tentang bagaimana cara vaksinasi dan sanitasi kandang yang baik dan benar
Desa Gampong 1. Laptop atau 1 buah Kiran Baroh, Note book Kec. Jangka (dalam ppt) Buya 2. Papan 3. Spidol 4. Brosur Disesuikan 1 Buah Disesuikan
Perkiraan biaya (Rp)
Sumber biaya (%) P
S
M
5
6
7
8
Rp. 50.000,-
55
9
Jadwal Pelaksanaan
Keterangan
10
14
11
12
13
Nama
: Riva Widyastuty
NIM
: 1206103020010
Jurusan/Fakultas
: Pendidikan Matematika / KIP
Gampong
: Kiran Baroh Kec. Jangka Buya
Rencana Tindak / Kegiatan
Lokasi
1 1. Memberikan pelajaran tambahan matematika
2. Memberikan les menggambar motif batik Nusantara untuk menumbuhkan kecintaan pada kesenian Indonesia.
JUMLAH
Perkiraan biaya (Rp)
Sumber biaya (%) P
S
M
5
6
7
8
Volume (alat dan bahan)
Satuan
2
3
4
Gampong Kiran Baroh
1. Papan tulis 2. Spidol 3. Buku Tulis 4. Pensil
1 unit
100.000,-
2 buah
10.000,-
1 lusin
40.000,-
1 kotak
20.000,-
5 unit
12.000,-
1 kotak
20.000,-
5 unit
20.000,-
3 unit
70.000,-
Gampong Kiran baroh
1. Buku Gambar A4 2. Pensil 3. Penghapus 4. Pensil warna/ crayon
292.000,56
9
Jadwal Pelaksanaan
Keterangan
10
14
11
12
13
Sumber dan jadwal pelaksanaan disesuaikan dengan kondisi
Nama
: Siti Fajrina
NIM
: 1110103010054
Jurusan/Fakultas
: Ilmu Politik/ ISIP
Gampong
: Kiran Baroh Kec. Jangka Buya
Rencana tindak / kegiatan
Lokasi
Volume (alat dan bahan)
Satuan
1
2
3
4
1. Memberikan penyuluhan atau sosialisasi tentang pendidikan politik untuk siswa dan siswi di gampong Kiran Baroh.
Desa Gampong Kiran Baroh, Kec. Jangka Buya
1. Laptop atau Note book 2. Papan 3. Spidol 4. Bahan bacaan
Disesuikan
Disesuikan 1 buah
Perkiraan biaya (Rp)
Sumber biaya (%) P
S
M
5
6
7
8
Rp. 30.000,-
Disesuikan
57
9
Jadwal Pelaksanaan
Keterangan
10
14
11
12
13
Nama
: Sofia Munira
NIM
: 1108103010047
Jurusan/Fakultas
: Ilmu Kimia / MIPA
Gampong
: Kiran Baroh Kec. Jangka Buya
Rencana Tindak / Kegiatan
Lokasi
1
2
1. Praktikum kimia sederhana
Gampong 1. Soda Kue Kiran Baroh 2. Asam Cuka 3. Alkohol 70% 4. Lilin 5. Kertas Karton 6. Balon 7. Korek Api 8. Sabun Colek 9. Telur 10. Botol Bekas 11. Obat Luka 12. Jeruk Nipis 13. Kuas Kecil 14. Minyak Goreng 15. Tepung Kanji 16. Koran 17. Deterjen
Volume (alat dan bahan)
Satuan
3
4
Perkiraan biaya (Rp) 5
1 kg
Sumber biaya (%) P
S
M
6
7
8
9
Jadwal Pelaksanaan
Keterangan
10
14
11
12
13
8.000
500 mL
10.000
2 Botol
14.000
10 btg
10.000
2 Lbr
2.000
1 pack
6.000
2 buah
2.000
1 bks
9.000
20 btr
20.000
5 bh
3.000 58
Sumber dan jadwal pelaksanaan disesuaikan dengan kondisi
18. Pewarna
2 botol
5.000
10 buah
6.000
5 buah
9.000
½ kg
6.000
2 kg
8.000
-
2. Membuat kerajinan tangan menggunaka n bahan sederhana dan bahan bekas pakai.
Gampong Kiran baroh
1. Benang Wol 2. Rantai kalung 3. Manik-manik mutiara 4. Kaleng Bekas 5. Koran 6. Tali hias 7. Lem Tembak 8. Lem Oles/ Lem Kayu 9. Ranting 10. Kertas Tisu berwarna 11. Kain flanel
-
1 bks
9.000
2 botol
8.000
± 65.000
59
disesuaik an
JUMLAH
200.000,-
60
LAMPIRAN III. MATRIKS PROGRAM KERJA (PROGJA) BERDASARKAN JENIS KEGIATAN Nama
: Tengku Putra Fajran Alamsyah
NIM
: 1111101010105
Jurusan/Fakultas : Ilmu Kelautan / KP Gampong
No.
: Kiran Baroh Kec. Jangka Buya
Nama Kegiatan
Sasaran / Peserta
Jumlah Peserta
Tempat Kegiatan
Jumlah Pertemuan
Disesuaikan
Disesuaikan
Meunasah Kiran Baroh
Disesuaikan
Meunasah
2×
A. Kegiatan Utama 1.
Mengadakan lomba mewarnai biota laut.
Siswa dan siswi Desa Kiran Baroh, Kec. Jangka Buya
1×
B. Kegiatan Penunjang 1.
Membuat nama meunasah
C. Kegiatan Tambahan 1.
Membersihkan Pantai Setempat
Masyarakat desa
Disesuaikan
Pantai Setempat
1×
2
Les Bahasa Inggris
Anak-anak
Disesuaikan
Disesuaikan
Disesuaikan
Kantor keuchik
Disesuaikan
Kantor Keuchik
2×
D. Kegiatan Pendukung 1.
Perawatan Kantor Keuchik
61
2.
Penyuluhan Vaksinasi dan Sanitasi Kandang Masyarakat yang Baik dan Benar
Disesuaikan
Desa Kiran Baroh
2×
3.
Mengajar tentang Ekonomi
SMP dan SMA
Disesuaikan
Rumah Keuchik
3×
Masyarakat desa
Disesuiakan
Meunasah
1×
Masyarakat desa
18
Dayah Kiran Baroh
1×
E. 1. 2.
Kegiatan Khusus Gotong Royong Bersama di Tempat Ibadah Mengadakan perlombaan Hafidz Quran
62
Nama
: Muhd Imam Pratama
NIM
: 1104101010073
Fakultas/Jurusan : Teknik/Teknik Sipil Gampong
No.
: Kiran Baroh Kec. Jangka Buya
Nama Kegiatan
Sasaran / Peserta
Jumlah Peserta
Tempat Kegiatan
Jumlah Pertemuan
A. Kegiatan Utama 1.
Perawatan dinding bangunan kantor Keuchik
Desa Kiran Baroh, Kec. Disesuaikan Jangka Buya
Kantor keuchik
Anak-anak
Disesuaikan
Disesuaikan
2×
3×
B. Kegiatan Penunjang 1
Seni Menggambar
C. Kegiatan Tambahan 1
Membersihkan Pantai Setempat
Masyarakat desa
Disesuaikan
Gampong Kiran Baroh
1x
2
Les Bahasa Inggris
Anak-anak
Disesuaikan
Disesuaikan
Disesuaikan
D. Kegiatan Pendukung 1.
Belajar tentang masalah penyebaran penyakit
Masyarakat desa
Disesuaikan
Disesuaikan
1×
2.
Membuat nama meunasah
Meunasah Kiran Baroh
Disesuaikan
Meunasah
2×
63
3.
Memberikan sosialisasi motif batik
E. Kegiatan Khusus Gotong Royong Bersama di Tempat 1. Ibadah 2.
Mengadakan perlombaan Hafidz Quran
Anak-anak SD
Masyarakat desa Masyarakat desa
64
Disesuaikan
Sekolah, Dayah
3x
Disesuaikan
Gampong Kiran Baroh
1×
18
Dayah Kiran Baroh
1×
Nama
: Maleakhi Meinardo Sitorus
NIM
: 1106101030069
Fakultas/Jurusan : FKIP/Pendidikan Ekonomi Gampong
No.
: Kiran Baroh, Kec. Jangka Buya
Nama Kegiatan
Sasaran / Peserta
Jumlah Peserta
Tempat Kegiatan
Jumlah Pertemuan
A. Kegiatan Utama
1.
Melakukan kegiatan les / kursus mengenai materi Ekonomi
Anak-anak SMP dan SMA Desa Kiran Disesuaikan Baroh, Kec. Jangka Buya
Disesuaikan
3×
B. Kegiatan Penunjang 1.
Pentingnya Menabung Sejak Dini
Anak-anak
Disesuaikan
Disesuaikan
3×
C. Kegiatan Tambahan 1.
Membersihkan Pantai Setempat
Anak-anak
Disesuaikan
Gampong Kiran Baroh
1×
2
Les Bahasa Inggris
Anak-anak
Disesuaikan
Disesuaikan
Disesuaikan
SMP dan SMA
Disesuaikan
Disesuaikan
1×
D. Kegiatan Pendukung 1.
Memberi Pemahaman tentang pendidikan Ilmu Politik
65
2.
Memberikan pelajaran tambahan matematika
Anak-anak
Disesuaikan
Disesuaikan
1×
1
Seni Menggambar
Anak-anak
Disesuaikan
Disesuaikan
2×
Disesuaikan
Gampong Kiran Baroh
1x
18
Dayah Kiran Baroh
1×
E. Kegiatan Khusus Gotong Royong Bersama di Tempat 1. Ibadah 2.
Mengadakan perlombaan Hafidz Quran
Masyarakat desa Masyarakat desa
66
Nama
: Resni Yulia
NIM
: 1102101010122
Fakultas/Jurusan : Kedokteran Hewan/Klinik Veterinery Gapong
No.
: Kiran Baroh Kec. Jangka Buaya
Nama Kegiatan
Sasaran / Peserta
Jumlah Peserta
Tempat Kegiatan
Disesuaikan
Disesuaikan
Masyarakat Desa
Disesuaikan
Disesuaikan
Jumlah Pertemuan
A. Kegiatan Utama 1.
Memberikan penyuluhan tentang tata cara vaksinasi dan sanitasi kandang yang baik dan benar kepada masyarakat peternak
Masyarakat Desa
2×
B. Kegiatan Penunjang 1.
Belajar tentang masalah penyebaran penyakit
3×
C. Kegiatan Tambahan 1.
Membersihkan Pantai Setempat
Anak -anak
Disesuikan
Gampong Kiran Baroh
2×
2
Les Bahasa Inggris
Anak-anak
Disesuaikan
Disesuaikan
Disesuaikan
D. Kegiatan Pendukung 1.
Lomba mewarnai biota laut
Anak-anak
Disesuaikan
Disesuaikan
1×
1
Seni Menggambar
Anak-anak
Disesuaikan
Disesuaikan
2×
67
3.
Tutorial hijab dan make up
Anak-anak
Disesuaikan
Disesuaikan
1x
Disesuaikan
Gampong Kiran Baroh
1×
18
Dayah Kiran Baroh
1×
E. Kegiatan Khusus 1.
Gotong Royong Bersama Tempat Ibadah
Masyarakat Desa
2.
Mengadakan perlombaan Hafidz Quran
Masyarakat desa
68
Nama
: Riva Widyastuty
NIM
: 1206103020010
Jur/Fak
: Pendidikan Matematika / KIP
Gampong
: Kiran Baroh Kec. Jangka Buya
No.
NamaKegiatan
JumlahPeserta
TempatKegiatan
JumlahPertemuan
A. Kegiatan Utama 1 Memberikan pelajaran tambahan matematika Anak-anak SD
Disesuaikan
Sekolah, Dayah
3x
B. Kegiatan Penunjang 1 Memberikan sosialisasi motif batik
Anak-anak SD
Disesuaikan
Sekolah, Dayah
3x
C. Kegiatan Tambahan 1 Membersihkan Pantai Setempat
Masyarakat desa
Disesuaikan
Gampong Kiran Baroh 1 x
2
Anak-anak
Disesuaikan
Disesuaikan
Disesuaikan
D. Kegiatan Pendukung 1 Bimbingan Belajar (Kimia, Matematika,biologi, dll).
Anak-anak, SMA dan SMA
Disesuaikan
Disesuaikan
Disesuaikan
1.
Lomba mewarnai biota laut
Anak-anak
Disesuaikan
Disesuaikan
1×
3
Pengenalan Seni menggambar
Anak-anak
Disesuaikan
Disesuaikan
1x
Les Bahasa Inggris
Sasaran / Peserta
E. Kegiatan Khusus 69
1 2.
Gotong Royong Bersama di Tempat Ibadah
Masyarakat desa
Mengadakan perlombaan Hafidz Quran
Masyarakat desa
Disesuaikan 18
70
Gampong Kiran Baroh 1 x Dayah Kiran Baroh
1×
Nama
: Siti Fajrina
NIM
: 1110103010054
Jurusan/Fakultas : Ilmu Politik/ ISIP Gampong
No.
: Kiran Baroh Kec. Jangka Buya
Nama Kegiatan
Sasaran / Peserta
Jumlah Peserta
Tempat Kegiatan
Disesuaikan
Disesuaikan
Jumlah Pertemuan
A. Kegiatan Utama 1.
Memberi Pemahaman tentang pendidikan Ilmu Politik
Siswa dan siswi Desa Kiran Baroh, Kec. Jangka Buya
2×
B. Kegiatan Penunjang 1.
Cara membuat gelang dari bahan sederhana
Anak-anak
Disesuaikan
Disesuaikan
1 ×
2.
Tutorial hijab dan make up
Anak-anak
Disesuaikan
Disesuiakan
1×
C. Kegiatan Tambahan 1.
Membersihkan Pantai Setempat
Masyarakat desa
Disesuaikan
Pantai Setempat
1×
2
Les Bahasa Inggris
Anak-anak
Disesuaikan
Disesuaikan
Disesuaikan
Anak-anak
Disesuaikan
Disesuaikan
2×
D. Kegiatan Pendukung 1.
Pratikum Kimia Sederhana
71
2.
Penyuluhan Vaksinasi dan Sanitasi Kandang yang Baik dan Benar
Masyarakat
Disesuaikan
Disesuaikan
2×
3.
Mengajar tentang Ekonomi
SMP dan SMA
Disesuaikan
Disesuaikan
3×
Disesuiakan
Gampong Kiran Baroh
1×
18
Dayah Kiran Baroh
1×
E. Kegiatan Khusus Gotong Royong Bersama di Tempat 1. Ibadah 2.
Mengadakan perlombaan Hafidz Quran
Masyarakat desa Masyarakat desa
72
Nama
: Sofia Munira
NIM
: 1108103010047
Jurusan/Fakultas : Ilmu Kimia / MIPA Gampong
: Kiran Baroh Kec. Jangka Buya
No. Nama Kegiatan
Sasaran / Peserta
Jumlah Peserta
Tempat Kegiatan
Jumlah Pertemuan
A. Kegiatan Utama 1 Menjelaskan sekaligus mempraktikan kimia sederhana
Siswa dan siswi Desa Kiran Baroh, Kec. Jangka Buya
Disesuaikan
Disesuaikan
2x
Anak-anak
Disesuaikan
Disesuaikan
2x
C. Kegiatan Tambahan 1 Membersihkan Pantai Setempat
Masyarakat desa
Disesuaikan
Gampong Kiran Baroh
1x
2
Anak-anak
Disesuaikan
Disesuaikan
Disesuaikan
Masyarakat
Disesuaikan
Disesuaikan
B. Kegiatan Penunjang 1 Membuat kerajinan tangan menggunakan bahan sederhana dan bahan bekas pakai.
Les Bahasa Inggris
D. Kegiatan Pendukung 1 Penyuluhan Vaksinasi dan Sanitasi Kandang yang Baik dan Benar
73
2x
2
Mengajar tentang Ekonomi
SMP dan SMA
Disesuaikan
Disesuaikan
2x
3
Bimbingan Belajar (Kimia, Matematika,biologi, dll).
Anak-anak, SMP dan SMA
Disesuaikan
Disesuaikan
Disesuaikan
Masyarakat desa
Disesuaikan
Gampong Kiran Baroh
1x
Masyarakat desa
18
Dayah Kiran Baroh
1×
E. Kegiatan Khusus 1 Gotong Royong Bersama di Tempat Ibadah 2.
Mengadakan perlombaan Hafidz Quran
74
LAMPIRAN IV. MATRIKS JADWAL PROGJA KELOMPOK SELAMA PELAKSANAAN KKN N o
Program Kerja
1
Perawatan kantor Kepala Desa atau Keuchik
2
Memberikan penyuluhan tentang tata cara vaksinasi dan sanitasi kandang yang baik
3
Menjelaskan sekaligus mempraktikan kimia sederhana
4
Memberikan pelajaran tambahan matematika
5
Melakukan kegiatan les / kursus mengenai materi IPS
6
Pendidikan politik
7
Cara membuat kerajinan tangan dari bahan sederhana
8
Les Menggambar
9
Memberikan les bahasa inggris
Januari 11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
Februari
22
Gotong Royong Bersama di
10 Tempat Ibadah
75
23
24
25
26
27
28
29
30
31
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
Membuat perlombaan Hafidz
11 Quran
Penyuntikkan vit. B
12 kompleks pada hewan ternak 13 Tutorial Hijab dan Make Up Mengadakan lomba
14 mewarnai biota laut. 15 Pengajian tiap malam rabu 16 Sosialisasi menabung Pengenalan biota laut kepada
17 anak-anak
18 Membuat nama meunasah 19 Sosialisasi batik Gerakan sederhana
20 pencegahan keberadaan 21
vektor penyakit Ekplotasi Pantai Membuat gelang tangan dari
22 pita dan manik
23 Acara perpisahan 24 Penarikan mahasiswa KKN
76
LAMPIRAN V. PETA GAMPONG KIRAN BAROH
77
LAMPIRAN VI.STRUKTUR GAMPONG KIRAN BAROH
78
Lampiran VII. Foto-Foto Kegiatan KKN 1. T. Putra Fajran Alamsyah Kegiatatan Utama
Gambar: pengenalan biota laut melalui media menggambar Kegiatan penunjang
Gambar: Pembuatan nama Meunasah gampong Kiran Baroh
79
2. Sofia Munira Kegiatan Utama
Gambar : Praktikum Kimia Sederhana kegiatan Penunjang
Gambar : Pembuatan Kerajinan Tangan dari Bahan Sederhana
80
3. Resni Yulia Kegiatan Utama
Gambar : sosialisasi bahaya penyakit yang disebabkan oleh penyakit brucellosis dan penyakit rabies anjing
Kegiatan penunjang
Gambar : sosialisasi tentang vaksinasi dan sanitasi kandang yang baik dan benar dan pemberian vitamin B kompleks serta kastrasi pada kambing
81
4. Siti Fajrina Kegiatan Utama
Gambar : Pendidikan Politik (Pentingnya Peran Perempuan dalam Politik)
Gambar : Pendidikan Politik (Pelatihan dan Mengembangkan Potensi Leadership (Kepemimpinan) pada Anak)
82
Kegiatan penunjang
Gambar : tutorial membuat gelang dari bahan pita dan manik mutiara 5. Muhd Imam Pratama Kegiatan Utama
Gambar : Perawatan Dinding Kantor Kepala Desa Kiran Baroh
83
Kegiatan penunjang
Gambar : Mengajar Seni Menggambar 6. Maleakhi Meinardo Sitorus Kegiatan Utama
Gambar : Mengajar Les IPS untuk anak-anak Kiran Baroh
84
Kegiatan penunjang
Gambar: sosialisasi menabung sejak dini
7. Riva Widiyastuty Kegiatan Utama
Gambar : mengajar les matematika
85
Kegiatan penunjang
Gamba : sosialisasi ragam batik nusantara
Kegiatan kelompok
Gambar: gotong royong di meunasah desa Kiran Baroh
86
Gambar: mengajar les bahasa inggris
Gambar: gotong royong di masjid kecamatan Jangka Buya
Gambar: lomba hafidz antar desa
87