DAFTAR ISI Kata Pengantar .........................................................................................................................i Daftar isi....................................................................................................................................ii Ikhtisar eksekutif.................................................................................................................... iii Bab I Pendahuluan....................................................................................................................1 1.1 Struktur Organisasi dan sumber daya aparatur.....................................................1 1.1.1
Tugas dan fungsi ...............................................................................1
1.1.2
Struktur Organisasi............................................................................2
1.1.3
Sumber daya aparatur.......................................................................3
Bab II Perencanaan Kinerja.......................................................................................................5 2.1 Perencanaan Strategis.......................................................................................................5 2.1.1 Visi dan Misi...........................................................................................5 2.1.2 Tujuan dan sasaran................................................................................6 2.2 Kebijakan dan Program......................................................................................................6 2.3 Perjanjian Kinerja 2015......................................................................................................7 Bab III Akuntabilitas Kinerja....................................................................................................9 3.1 Capaian Kinerja.................................................................................................................9 3.2 Evaluasi dan analisis capaian kinerja................................................................................10 Bab IV Penutup.......................................................................................................................16 4.1 Kesimpulan .......................................................................................................................16 Lampiran Perjanjian Kinerja 2015 Realisasi Anggaran Tahun 2011 – 2015
Kata Pengantar Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena atas kehendak-Nya laporan ini bisa diselesaikan pada waktunya. Laporan Kinerja Instansi Dinas PU Cipta Karya dan Tata Ruang Kabupaten Blitar ini disusun berdasarkan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja Instansi Pemerintah. Penyusunan laporan ini dimaksudkan sebagai pertanggung jawaban yang memuat gambaran keberhasilan maupun kendala dalam upaya mencapai tujuan dan sasaran strategis Dinas Pu Cipta Karya dan Tata Ruang sesuai dengan tugas dan fungsinya pada tahun 2015 yang melengkapi rangkaian pelaksanaan RPJMD 2011-2015. Selain itu, laporan kinerja Instansi ini juga berperan sebagai kendali dan penilai kualitas kinerja secara terukur serta alat untuk mendorong peningkatan kinerja demi terwujudnya good governance di lingkungan Pemerintah Kabupaten Blitar. Kinerja tersebut di ukur berdasarkan Indikator Kinerja Utama sebagaimana telah menjadi kontrak dalam Perjanjian kinerja dan Penetapan Kinerja Tahun 2015. Sangat disadari bahwa dalam laporan ini masih akan di jumpai sejumlah kekurangan, namun demikian diharapkan laporan ini dapat menjadi bahan masukan bagi pemangku kepentingan dan umpan balik bagi jajaran Pemerintah Kabupaten Blitar untuk memperbaiki dan meningkatkan kinerja masing masing satuan unit kerja di masa yang akan datang. Ungkapan terima kasih dan apresiasi yang sebesar besarnya kepada seluruh pihak yang telah membantu terselesaikannya penyusunan laporan kinerja Instansi pemerintah tahun 2015.
Blitar, Pebruari 2016 Kepala Dinas PU Cipta Karya dan Tata Ruang Kabupaten Blitar
Drs. SUMANTRI,MM Pembina Utama Muda Nip. 19570409 198503 1 008
i
Ringkasan Eksekutif Guna memenuhi dua tuntutan pokok yakni sebagai media akuntabilitas dan sebagai laporan kinerja maka disusunlah Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Dinas Pu Cipta karya dan Tata Ruang kabupaten Blitar. Dinas Pu Cipta Karya dalam melaksanakan tugas dan fungsinya senantiasa memandang infrastruktur sebagai salah satu elemen penting yang memiliki potensi sebagai modal masyarakat. Infrastruktur yang telah dibangun sampai dengan saat ini diyakini akan dapat berkualitas dan mampu menciptakan outcome yang berkelanjutan serta dapat membuka peluang untuk mendapatkan keuntungan ekonomi, sosial,meningkatkan layanan publik serta meningkatkan partisipasi politik di seluruh lapisan masyarakat. Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Dinas Pu Cipta karya Kabupaten Blitar merupakan wujud pertanggung jawaban tertulis atas penyelenggaraan pemerintah mengacu pada pedoman penyusunan penetapan kinerja dan pelaporan kinerja instansi pemerintah dalam rangka mencapai tujuan - tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan. Tahun 2015 merupakan tahun ke lima ( 5 ) atau tahun terakhir pengukuran dan evaluasi capaian kinerja Dinas Pu Cipta karya dan tata Ruang untuk masa Renstra 2011-2015. Dengan demikian dapat terlihat sejauh mana pencapaian yang telah diraih terhadap target yang telah ditetapkan.Visi Dinas PU Cipta Karya dan Tata Ruang Kabupaten Blitar adalah“TERWUJUDNYA PERMUKIMAN YANG LAYAK HUNI, PRODUKTIF DAN BERKELANJUTAN MELALUI PENYEDIAAN INFRASTRUKTUR YANG HANDAL “ Visi tersebut diturunkan kedalam 3 misi yang mencakup: Melaksanakan pelayanan administrasi yang baik dengan di dukung kerja sama antar personil;Penyehatan Lingkungan permukiman , Melaksanakan pembinaan penataan kawasan perkotaan dan perdesaan serta pengelolaan bangunan gedung ,Meningkatkan pembangunan sarana prasarana permukiman dalam rangka mengembangkan permukiman yang layak huni . Kinerja Dinas Pu Cipta karya dan tata ruang diukur berdasarkan 5 Indikator Kinerja Utama
( IKU ) untuk mendukung 12 ( Dua belas ) sasaran strategis. Dari analisa terhadap
indikator yang telah ditetapkan : -Tersedianya infrastruktur Jalan dan Jembatan Lingkungan Perdesaan yaitu sebesar 6.8 % dengan capaian 66 % iii
-Tercapainya kondisi Drainase Lingkungan yang baik yaitu sebesar 1 % dengan capaian 1.10 % -Meningkatnya Kepatuhan dan Disiplin masyarakat terhadap hukum yaitu 0.5 % dengan capaian 0.93 % -Tersedianya infrastruktur sumber daya air untuk mendukung upaya konvervasi dan pendayagunaan sumberdaya air yaitu 60 % dengan capaian 88 % -Berkurangnya pencemaran air udara dan tanah yaitu 19 % dengan capaian 8.5 % Kinerja realisasi anggaran APBD dinas PU Cipta karya dan tata Ruang kabupaten Blitar 2015 mencapai Rp 3.343.034.631,- dari alokasi pagu APBD sebesar 3.413.875.650,-. Realisasi tersebut lebih tinggi dari realisasi 2014 ( 94.41 % ) dan 2012 ( 95.41 % ) tetapi masih dibawah 2013 ( 98.20 % ) dan 2011 ( 98.81 % ). Dalam rangka peningkatan kinerja Dinas Pu Cipta karya dan tata ruang kabupaten Blitar ada beberapa hal yang perlu di perhatikan ke depannya diantaranya : -Merumuskan indikator kinerja yang baru dan lebih baik sejalan dengan penyusunan Renstra 2016 – 2020. -Mengembangkan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah di Lingkungan Pemerintah Daerah sesuai Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sakip. -Menjamin
berkelanjutan
dan
bermanfaatan
program
terutama
dalam
insfrakstruktur
permukiman. -Mengembangkan Data Base SPAM -Meningkatkan kemampuan, kompetensi dan kapasitas sumber daya aparatur dalam bidang kecipta karyaan. -Meningkatkan kinerja pengelolaan Sampah dan sarana prasarananya. Pada akhirnya Laporan Kinerja Dinas PU Cipta Karya ini diharapkan dapat memberi manfaat dan dapat menjadi bahan evaluasi stabilitas kinerja guna menyempurnakan dokumen perencanaan, penyempurnaan pelaksanaan program dan kegiatan yang akan datang serta penyempurnaan berbagai kebijakan yang diperlukan untuk tahun yang akan datang.
iv
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1.Tugas, Fungsi,Struktur Organisasi dan Sumber Daya Aparatur Ketersediaan infrastruktur memegang peranan penting dalam perkembangan dan kemajuan suatu bangsa. Dengan hadirnya infrastruktur yang handal maka terwujudnya pemenuhan Hak Dasar Rakyat seperti pangan, sandang, papan, rasa aman, pendidikan, kesehatan dan hak-hak lainnya akan terdukung lebih optimal. Bahkan lebih jauh, mampu meningkatkan daya saing di dunia internasional.Berdasarkan pada:Instruksi Presiden Republik Indonesia Tahun No. 7 Tahun 1999, tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (AKIP), sebagaimana telah digantikan oleh Peraturan Presiden Nomor 29 tahun 2014 tentang Sistem AKIP,danPeraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi BirokrasiNomor 29Tahun2010tentangPenetapan Kinerja dan Penyusunan LAKIP,sebagaimana telah digantikan dengan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja maka sudah menjadi kewajiban dan sebagai wujud pertanggungjawdalam hal ini Dinas PU Cipta Karya dan Tata Ruang kabupaten Blitar. Untuk mewujudkan Visi dan Misi Dinas PU Cipta karya dan tata Ruang, maka diperlukan dasar acuan yang dapat digunakan sebagai landasan di dalam pelaksanaan program
dan
kegiatan
Dinas
dalam
hal
ini
dokumen
Renstra
(Rencana
Strategis)mencakuprencana pembangunan jangka menengah yang disusun secara berkala (5 tahunan). Renstra memuat tujuan, sasaran, indikator dan target yang akan dicapai per tahun dalam kurun waktu 5 tahun termasuk penjabaran pendanaan yang dibutuhkan untuk membiayai kegiatan Instansi selama kurun waku 5 tahun.Untuk mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan di dalam Renstra, Dinas PU Cipta karya dan tata Ruang kabupaten Blitar memiliki tugas dan fungsi yang diberikan kepada jajaran terkait sebagaimana berikut: 1.1.1. Tugas dan Fungsi Dinas Pu Cipta Karya dan Tata ruang Kabupaten Blitar pertama kali dibentuk berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Blitar dan Nomor 5 Tahun 2011 1
tentang Susunan Organisasi dan tata Kerja Dinas Kabupaten Blitar, selanjutnya ditindak lanjuti dengan Keputusan Bupati Blitar Nomor 40 Tahun 2011 tentang Penjabaran Tugas dan Fungsi Dinas Pu Cipta Karya dan Tata ruang Kabupaten Blitar tanggal 11 Desember 2011. Berdasarkan Peraturan Daerah yang dimaksud dinyatakan bahwa Dinas Pu Cipta Karya dan Tata ruang adalah merupakan unsur pelaksanaan teknis daerah yang menyelenggarakan sebagian urusan Pemerintah dalam bidang ke Cipta karyaan dipimpin oleh Kepala Dinas yang berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Bupati melalui Sekretaris Daerah. Dinas Pekerjaan Umum Cipta Karya dan Tata Ruang mempunyai tugas melaksanakan urusan Pemerintahan daerah berdasarkan asas otonomi dan tugas pembantuan di bidang Cipta Karya dan Tata Ruang. Untuk melaksanakan tugas tersebut Dinas PU Cipta Karya mempunyai Fungsi : a.
Perumusan kebijakan teknis di bidang cipta karya dan tata ruang.
b.
Penyelenggaraan urusan pemerintahan dan pelayanan umum di bidang cipta karya dan tata ruang.
c.
Pembinaan dan pelaksanaan tugas di bidang cipta karya dan tata
ruang. d.
Pelaksanaan urusan tata usaha dinas.
e.
Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan tugas
dan fungsinya.
1.1.2. Struktur Organisasi Sesuai dengan Keputusan Bupati Blitar Nomor 40 Tahun 2011 tentang Penjabaran Tugas dan Fungsi Dinas Pu Cipta Karya dan Tata ruang Kabupaten Blitar tanggal 11 Desember 2011 maka Dinas Pu Cipta Karya dan Tata ruang Kabupaten Blitar terdiri dari : a.
Kepala Dinas
b. Sekretaris c.
Kabid
2
d. Kepala Seksi e.
Kepala Sub Bagian
Sekretaris, Kepala Bidang, Kepala Seksi, Kepala Sub Bagian yang berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Dinas.Penjabaran tugas dan fungsi Sekretaris, Kepala Bidang, Kepala Seksi, Kepala Sub Bagian diatur dan ditetapkan dalam Keputusan Bupati sedang struktur organisasi Dinas PU Cipta Karya dan Tata ruang Kabupaten Blitar. Dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya Kepala Dinas, seksi menerapkan prinsip koordinasi, masing masing maupun antar
Sekretaris, Kepala Bidang, Kepala
integrasi dan sinkronisasi baik dalam lingkungan
satuan organisasi di lingkungan pemerintah daerah sesuai
dengan tugas pokoknya masing masing. Kepala dinas bertanggung Jawab memimpin dan mengkordinasikan bawahannya masing masing dan memberikan bimbingan serta petunjuk bagi pelaksanaan tugas bawahannya. 1.1.3 Sumber Daya Aparatur Sumber daya manusia dalam pemerintahan disebut dengan sumber daya aparatur adalah salah satu unsur penting dalam pelaksanaan manajemen organisasi pemerintahan. Sumber daya tersebut memegang peran utama dalam menggerakkan dan menentukan keberhasilan organisasi pemerintah untuk mencapai target atau sasarannya. Terutama dalam rangka mewujudkan good governance, maka organisasi harus didukung oleh sumber daya aparatur yang profesional dan berkompeten. Total sumber daya aparatur Dinas PU Cipta karya dan tata ruang kabupaten blitar pada akhir tahun 2015 adalah 66 orang yang terdiri dari pegawai diantaranya memiliki latar belakang teknik dari berbagai bidang. Pada dasarnya sumber daya aparatur Dinas PU Cipta karya dan Tata Ruang kabupaten Blitar masih didominasi oleh pegawai berlatar belakang pendidikan SLTA. NO
Unit kerja
Pendidikan S2
S1
DIII
SLTA
jumlah SLTP SD
1.
Kepala
1
1
2.
Sekretariat/ TU
2
2
2
9
-
-
15
3.
Bidang Perumahan
3
3
-
3
-
-
9
4.
Bidang Penyehatan Lingkungan
-
5
-
14
4
-
23
5.
Bidang Tata Bangunan
2
5
-
2
-
-
9
6.
Bidang energi dan sumber daya
3
6
-
-
-
-
9
3
Sarana dan prasarana pada Dinas Pu Cipta Karya dan Tata ruang Kabupaten Blitar merupakan salah satu penunjang utama guna meningkatkan kinerja Dinas Pu Cipta Karya dan Tata ruang Kabupaten Blitar sebagai berikut:
No
Sarana / Prasarana
Jumlah
Satuan
1.
Mobil
4
bh
2.
Truck Dinas
8
bh
3.
Kamera
2
bh
4.
Sepeda Motor
25
Bh
5.
Laptop
13
Bh
6.
Kamera
2
Bh
B. Anggaran dan realisasi Alokasi anggaran Dinas adalah telah di tetapkan dalam peraturan bupati tentang penjabaran APBD yang telah di terjemahkan dalam dokumen pelaksanaan anggaran Tahun 2015.Rincian Anggaran dan realisasinya sebagai berikut : No
Jenis
Anggaran
Realisasi
%
1.
Belanja Tidak Langsung
3.413.875.650,-
3.343.034.631,-
97.92
2.
Belanja langsung
55.050.617.950,-
53.953.375.481,-
97,80
Belanja Pegawai
130.525.000,-
123.725.000,-
94.79
Belanja barang dan jasa
3.616.543.000,-
3.265.246.231,-
90.28
Belanja Modal
51.303.549.950,-
50.564.404.250,-
98.55
4
BAB 2 PERENCANAAN KINERJA 2.1.Perencanaan Strategis Rencana Strategis (Renstra) Dinas PU Cipta karya dan Tata ruang Tahun 2011-2015 telah ditetapkan merupakan bagian dari penjabaran Rencana Panjang Jangka Menengah Daerah dan mewajibkan seluruh Kementerian/Lembaga pemerintah untuk menetapkan Rencana strategis yang di dalamnya mencakup visi,misi,tujuan dan sasaran strategis Dinas.
2.1.1. Visi dan Misi Visi dan Misi Dinas PU Cipta Karya dan Tata Ruang merupakan sebuah gambaran yang akan diupayakan terwujud pada tahun 2011-2015 dimana infrastruktur pekerjaan umum dan permukiman yang terbangun telah memenuhi kualifikasi teknis sesuai perkembangan dan kemajuan teknologi serta beroperasi secara optimal seiring dengan tuntutan kualitas kehidupan masyarakat. Oleh karena itu, untuk mendukung visi tersebut Dinas PU Cipta Karya dan tata Ruang Tahun 2011-2015 juga menetapkan 5 (lima) misi. Adapun visi dan misi Dinas PU Cipta karya dan tata ruang sebagaimana tertuang dalam Rencana Strategis tahun 20112015 adalah sebagai berikut: -
Mewujudkan
pembangunan
infrastruktur
dan
permukiman
dalam
rangka
mengembangkan permukiman dalam rangka mengembangkan permukiman yang layak huni berkeadilan sosial, sejahtera, berbudaya, produktif aman tentram dan berkelanjutan. -
Melaksanakan penataan penawaran perkotaan dan perdesaan serta pengelolaan bangunan gedung pemerintahan yang memenuhi standar keselamatan dan keamanan pembangunan.
-
Memberikan pelayanan infrastruktur permukiman serta air minum dan sanitasi bagi masyarakat.
-
Memperbaiki kerusakan infrastruktur permukiman dan penanggulangan darurat akibat bencana alam dan kerusakan sosial.
-
Terselenggaranya pengelolaan bidang kebersihan dan pertamanan.
5
2.1.2. Tujuan dan Sasaran Untuk mencapai visi dan misi Dinas PU Cipta Karya dan Tata Ruang Kabupaten Blitar dilakukan beberapa kelengkapan yang dibutuhkan agar tujuan yang telah ditetapkan dapat tercapai. Sasaran sasaran yang diharapkan diantaranya : -
Meningkatnya efisiensi sistem jaringan jalan lingkungan di dalam sistem transportasi yang mendukung perekonomian nasional dan sosial masyarakat .
-
Meningkatnya taraf hidup masyarakat dan kualitas lingkungan permukiman melalui pengembangan sistem jaringan penyediaan air minum untuk mendukung peningkatan tingkat
pelayanan
penduduk
perkotaan
dan
penduduk
perdesaan,
serta
meningkatnyapelayanan sanitasi sistem terpusat dan sistem berbasis masyarakat bagi penduduk perkotaan,meningkatnya sistem pengelolaan drainase untuk mendukung pengurangan luas genanga air di perkotaan serta meningkatnya sistem pengelolaan persampahan
untuk
mendukungpeningkatan
tingkat
pelayanan
penduduk
dan
meningkatnya kualitas Tempat PembuanganAkhir (TPA) sampah, serta penerapan 3R (Reduce, Reuse, Recycle) -
Meningkatnya kemampuan pemerintah daerah dan stakeholders jasa konstruksi serta masyarakat untuk mendukung tercapainya penguasaan pangsa pasar domestik oleh pelaku konstruksi nasional serta pengurangan jumlah dan dampak ekonomi, sosial dan lingkungan akibat kegagalan konstruksi/bangunan melalui peningkatan sistem pembinaan teknis danusaha jasa konstruksi
-
Meningkatnya keterlibatan masyarakat dalam setiap penyusunan Rencana Detail Tata Ruang (RTRW )
2.2.Kebijakan dan Program Sasaran-sasaran sebagaimana diuraikan di atas merupakan target perencanaan yang pencapaiannya dilaksanakan melalui penyelenggaraan program-program dalam kurun waktu5 (lima) tahun. Untuk itu, ditetapkan beberapa strategi yang dijabarkan di dalam kebijakan dan program Dinas PU Cipta karya dan tata Ruang kabupaten Blitar. Berdasarkan tujuan dan sasaran Dinas PU Cipta karya dan tata Ruang serta dikaitkan dengan anggaran APBD Tahun 2015 dilaksanakan dalam bentuk program kerja yang dilaksanakan dalam beberapa kegiatan dibawah ini :
6
1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran ( Tata Usaha ) 2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur ( Tata Usaha ) 3. Program Peningkatan Disiplin Aparatur ( Tata Usaha ) 4. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur ( Tata Usaha ) 5. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan keuangan ( Tata Usaha ) 6. Program Pembinaan dan Pengawasan Bidang Pertambangan ( Bidang Pertambangan dan Energi ) 7. Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Persampahan ( Bidang Penyehatan Lingkungan ) 8. Program Perencanaan Tata Ruang ( Bidang Tata Bangunan ) 9. Program Pembangunan saluran Drainase/Gorong gorong ( Bidang Penyehatan Lingkungan ) 10. Program pengembangan destinasi pariwisata ( Bidang Bangunan ) 11. Program Pengendalian Pemanfaatan Ruang ( Bidang Tata bangunan ) 12. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Olah Raga ( Bidang Tata bangunan ) 13. Program Pengembangan dan Pengelolaan jaringan irigasi, Rawa dan jaringan Pengairan lainnya ( Bidang Penyehatan Lingkungan ) 14. Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Air Minum dan Air Limbah ( Bidang Penyehatan Lingkungan ) 15. Program Pembangunan Infrastruktur Perdesaan ( Bidang Perumahan ) 16. Program Pembangunan Gedung Perkantoran ( Bidang Tata Bangunan )
2.3 Perjanjian Kinerja Tahun 2015 Penetapan Kinerja atau kini disebut dengan Perjanjian Kinerja adalah lembar/ dokumen yang berisikan penugasan dari pimpinan organisasi yang lebih tinggi kepada pimpinan organisasi yang lebih rendah atau biasa disebut juga sebagai kontrak kinerja. Penetapan/ Perjanjian Kinerja Dinas PU Cipta Karya mengacu pada IKU Pemerintah Daerah dan Rencana strategis Dinas tahun 2011 – 2016. Indikator Kinerja Utama merupakan ukuran keberhasilan dari suatu tujuan dan sasaran Strategis Dinas Pu Cipta karya dan tata Ruang. Dimana Sasaran strategis adalah hasil yang akan dicapai secara nyata oleh Instansi Pemerintah dalam rumusan yang lebih spesifik, terukur dalam kurun waktu yang lebih pendek dari tujuan. 7
Adapun Perjanjian Kinerja Dinas PU Cipta karya dan tata Ruang kabupaten Blitar tahun 2015 NO 1.
Sasaran Strategis
Indikator Kinerja
Tersedianya Infrastruktur Jalan dan
Persentase panjang
Jembatan Lingkungan Perdesaan
jalan lingkungan yang
Target 6.8 %
baik 2.
Tercapainya Kondisi Drainase
Persentase saluran
Lingkungan Yang Baik
drainase lingkungan
1%
yang berfungsi baik 3.
Meningkatnya Kepatuhan dan Disiplin
Persentase peningkatan
Masyarakat terhadap hukum
bangunan yang
0.5 %
memiliki ijin mendirikan bangunan ( IMB ) 4.
Tersedianya Infrastruk Sumber Daya
Persentase rumah
air untuk mendukung upaya
tangga pengguna air
konservasi dan pendayagunaan
bersih
60 %
sumber daya air 5.
Berkurangnya pencemaran air udara
Persentase peningkatan
dan tanah
operasi sampah mendukung kebersihan TPA
8
19 %
BAB 3 AKUNTABILITAS KINERJA 3.1 Capaian Kinerja Organisasi
Seluruh program dan kegiatan yang dilaksanakan Dinas PU Cipta karya dan Tata Ruang Kabupaten Blitar melalui Bidang - bidang yang ada dibawahnya perlu dijabarkan secara terukur baik kualitas maupun kuantitas untuk memperoleh gambaran pencapaian atas pelaksanaan masing masing program dan kegiatan
( kinerja ). Secara Umum Pengukuran kinerja Dinas PU cipta karya
dan tata Ruang masih bersifat output langsung dari program dan kegiatan yang dilakukan Capaian NO 1.
Sasaran Strategis
Indikator Kinerja
Target
Rumus Operasional
Realisasi
( % )2015
Tersedianya Infrastruktur
Persentase panjang jalan
6.8%
Panjang Jalan
2.891.04/4.40
66 %
Jalan dan Jembatan
lingkungan yang baik
Lingkungan yang baik
0 x 100 = 66 %
Lingkungan Perdesaan
tahun ybs / panjang jalan yang ada
2.
Tercapainya Kondisi
Persentase saluran
Drainase Lingkungan Yang
drainase lingkungan yang
Baik
berfungsi baik
1%
Panjang saluran
22.17 /2.000 x
drainase yang berfungsi
100 = 1.10 %
1.10 %
s/d ybs / panjang saluran drainase lingkungan yang ada
3.
Meningkatnya Kepatuhan
Persentase peningkatan
dan Disiplin Masyarakat terhadap hukum
0.5 %
Jumlah bangunan ber
2.931/315.11
bangunan yang memiliki
IMB / Jumlah bangunan
2 x 100 = 0.93
ijin mendirikan bangunan
yang seharusnya ber
%
( IMB ) 4.
Tersedianya Infrastruktur
Persentase rumah tangga
Sumber Daya air untuk
pengguna air bersih
0.93 %
IMB 60%
Jumlah Rumah tangga
326.337/
yang dilengkapi
372.213 x 100
mendukung upaya
prasarana air bersih /
= 88 %
konservasi dan
jumlah rumah tangga
88 %
pendayagunaan sumber daya air 5.
Berkurangnya
Persentase peningkatan
pencemaran air udara dan
operasi sampah
tanah
mendukung kebersihan
19 %
Jumlah Sampah yang
421.210/4.92
ada dilayani/ Jumlah
6.515 x 100
Sampah yang harus ada
TPA
9
8.5 %
3.2.Evaluasi dan Analisis Capaian Kinerja Evaluasi dan analisis kinerja pada laporan kinerja ini merupakan hasil pengukuran kinerja pada tahun 2015 yang ditinjau dan diuraikan berdasarkan tingkat capaian indikator kinerjanya terhadap masing-masing kelompok sasaran strategis Dinas PU Cipta karya dan tata ruang. Dalam melakukan evaluasi dan analisis kinerja Dinas PU tersebut dilakukan melalui 4 (empat) cara, yaitu: -
Membandingkan antara hasil yang dicapai tahun 2015 dengan target yang tertuang dalam dokumen Perjanjian Kinerja (PK) tahun 2015;
-
Membandingkan antara hasil yang dicapai tahun 2015 dengan hasil yang dicapai pada tahun-tahun sebelumnya ;
-
Menguraikan penyebab keberhasilan/kegagalan atau peningkatan/penurunan kinerja serta langkah tindak yang dilaksanakan dalam rangka pengendalian kinerja.
SASARAN STRATEGIS 1
TERSEDIANYA INFRASTRUKTUR JALAN DAN JEMBATAN LINGKUNGAN
PERDESAAN
Indikator Kinerja Utama Tahun 2015 Capaian kinerja sasaran strategis ini diukur dengan satu Indikator Kinerja Utama sebagai tolak ukur keberhasilannya yaitu Persentase Panjang Jalan Lingkungan yang baik pada tahun 2015. Indikator Kinerja Utama Persentase Panjang Jalan Lingkungan yang baik
Target 6.8 %
Realisasi 2.891.04
% 66 %
Indikator kinerja ini diarahkan agar mengetahui persentase Panjang Jalan Lingkungan yang baik di kabupaten Blitar. Pada tahun 2014 Target Persentase Panjang Jalan lingkungan yang baik sebesar 5 % dan realisasi nya mencapai target hanya sebesar 65 % yaitu 2.871.64 km. Pada tahun 2015 target yang di tentukan sebesar 6.8% dan yang dapat direalisasikan hanya sebesar 66 % yaitu sampai 2015 jalan sebanyak 2.891.04 km. Dengan melihat Tabel Realisasi dibawah ini Target dan Realisasi dari Tahun 2011 – 2015 dapat kita lihat kenaikan dan pengurangan dari setiap tahunnya. Sampai dengan akhir tahun 2015 dengan target 6.8 % bisa direalisasikan sebesar 66 % dengan demikian terlihat ada 59.2 % target yang terlampaui dicapai sampai dengan akhir tahun 2015. Tahun 2011 sampai dengan akhir tahun 2015 Dinas PU cipta karya memproritaskan dana ke Pembangunan Kantor Bupati dan Stadion Nglegok dalam proses pemindahan Ibu Kota Kabupaten dan Aspirasi Masyarakat. 10
Capaian Indikator Kinerja pada tahun 2011 – 2015 terhadap sasaran strategis. N O 1.
Indikator Kinerja Outcome Persentase Panjang Jalan Lingkungan yang baik
Satuan
Panjang jalan kabupaten yang baik tahun ybs/Panjan g Jalan Kabupaten Yang ada
Target 20112015
CAPAIAN TAHUNAN 2011
2012
2013
2014
2015
6.8 %
Target 1 % Realisasi 61 %
Target 2 % Realisasi 61%
Target 3 % Realisasi 63 %
Target 5 % Realisasi 65 %
Target 6.8 % Realisasi 66 %
Target 6.8 % Realisasi 66 %
2.694.2 /4.400 x 100 % = 61 %
2.726.7/4.4 00 x 100 = 61 %
2.761.94/4.4 00 x 100 = 63 %
2.871.64/4.4 00 x 100 = 65 %
2.891.04/4. 400 x 100 = 66 %
2.891.04/4.400 x 100 = 66 %
SASARAN STRATEGIS 2
Capaian 20112015
TERCAPAINYA KONDISI DRAINASE LINGKUNGAN YANG BAIK
Indikator Kinerja Utama Tahun 2015
Capaian kinerja sasaran strategis ini diukur dengan satu Indikator Kinerja Utama sebagai tolak ukur keberhasilannya yaitu Persentase Saluran Drainase lingkungan yang berfungsi baik pada tahun 2015. Indikator Kinerja Utama Persentase Saluran Drainase Lingkungan Yang Berfungsi Baik
Target 75 %
Realisasi 566 km ( 76 % )
% 101.3 %
Indikator kinerja ini diarahkan agar mengetahui persentase saluran drainase lingkungan yang berfungsi baik diKabupaten Blitar. Pada tahun 2014 Target Persentase Saluran Drainase lingkungan yang berfungsi baik sebesar 74 % dan realisasi nya mencapai target hanya sebesar 75 % yaitu 559.83km . Pada tahun 2015 target yang di tentukan sebesar 75 % dan yang dapat direalisasikan sebesar 76 % yaitu sebanyak 566 km. Dapat dilihat terjadi peningkatan realisasi dari 2014 sampai 2015 sebesar 1 %. Dengan melihat Tabel Realisasi dibawah ini Target dan Realisasi dari Tahun 2011 – 2015 dapat kita lihat ada kenaikan dan pengurangan dari setiap tahunnya. Sampai dengan akhir tahun 2015 dengan target 75 % bisa direalisasikan sebesar 101.1 % dengan demikian terlihat kenaikan 1 % pencapaian dari target 5 tahunan. Anggaran untuk pembangunan Saluran Drainase dilaksanakan mulai di awal Tahun 2011 sampai dengan 2015 dengan dana yang di dikelola hanya berkisar 3 – 4 M setiap tahunnya dan Kegiatan Drainase di Tahun 2011 sampai 2012 menjadi satu dengan kegiatan jalan lingkungan.
11
Capaian Indikator Kinerja pada tahun 2013 – 2015 terhadap sasaran strategis. N O 1.
Indikator Kinerja Outcome Persentase Saluran Drainase Lingkungan Yang Berfungsi Baik
Satuan
Panjang saluran drainase yang berfungsi baik tahun bersangkut an / panjang saluran drainase lingkungan yang ada
Target 20112015
75 %
SASARAN STRATEGIS 3
CAPAIAN TAHUNAN
Capaian 20112015
2011
2012
2013
2014
2015
Target 70% Realisasi 73 %
Target 72 % Realisasi 73.6 %
Target 73 % Realisasi 74.22 %
Target 74 % Realisasi 75 %
Target 75 % Realisasi 76 %
545.63/744 x 100 % = 73 %
547.93/744x 100 % = 73.6 %
552.23/744 x 100 % = 74.22 %
559.83/744 x 100 % = 75 %
566/744 x 100 % = 76 %
76/75 x 100 % = 101.1 %
MENINGKATNYA KEPATUHAN DAN DISIPLIN MASYARAKAT TERHADAP
HUKUM
Indikator Kinerja Utama Tahun 2015 Capaian kinerja sasaran strategis ini diukur dengan satu Indikator Kinerja Utama sebagai tolak ukur keberhasilannya yaitu Persentase Peningkatan Bangunan yang memiliki ijin mendirikan bangunan pada tahun 2015. Indikator Kinerja Utama Persentase Bangunan Yang Memiliki Ijin Mendirikan Bangunan
Target
Realisasi
%
0.5 %
2.931 org
0.93 %
Indikator kinerja ini diarahkan agar mengetahui persentase peningkatan kepatuhan dan disiplin masyarakat terhadap hukum yang dalam hal ini kepatuhan dalam membuat Ijin Mendirikan Bangunan bagi masyarakat Kabupaten Blitar. Pada tahun 2014 Target Persentase Peningkatan IMB sebesar 0.4 % dan realisasi nya mencapai target hanya sebesar 0.83 % yaitu mencapai 2.631 Rt. Pada tahun 2015 target yang di tentukan sebesar 0.5 % dan yang dapat direalisasikan hanya sebesar 0.93 % yaitu naik sebesar 0.43 % dari target . Dengan melihat Tabel Realisasi dibawah ini Target dan Realisasi dari Tahun 2011 – 2015 dapat kita lihat ada kenaikan dan pengurangan dari setiap tahunnya. Kenaikan dan penurunan disebabkan masih minimnya kesadaran masyarakat dalam membuat IMB dimana seharusnya dalam mendirikan sebuah bangunan harus dilampirkan ijin pengajuan IMB dan selama ini IMB hanya di gunakan masyarakat sebagai syarat mengajukan kredit ke Bank. Target yang di tentukan dari tahun 2011 sampai akhir tahun 2015 dengan target 0.5% bisa direalisasikan sebesar 0.93 % dengan demikian terlihat semakin meningkatnya kesadaran masyarakat terhadap pentingnya IMB bagi masyarakat yang mendirikan Bangunan. 12
Capaian Indikator Kinerja pada tahun 2011 – 2015 terhadap sasaran strategis. N O 1.
Indikator Kinerja Outcome Persentase Peningkatan Bangunan yang memiliki IMB
Target 20112015
Satuan
Jumlah bangunan ber imb/jumlah bangunan yang seharusnya ber imb
0.50 %
SASARAN STRATEGIS 4
CAPAIAN TAHUNAN
Capaian 20112015
2011
2012
2013
2014
2015
Target 0.1 % Realisasi 0.52%
Target 0.2 % Realisasi 0.63%
Target 0.3 % Realisasi 0.72 %
Target 0.4 % Realisasi 0.83%
Target 0.5 % Realisasi 0.93 %
1.647/315.11 2 x 100 = 0.52 %
1.986/315.1 12 x 100 = 0.63 %
2.295/315.1 12 x 100 = 0.72 %
2.631/315.1 12 x 100 = 0.83 %
2.931/315.1 12 x 100 = 0.93 %
Target 0.50 % Realisasi 0.93 % 2.931/31 5.112 x 100 = 0.93 %
TERSEDIANYA INFRASTRUKTUR SUMBER DAYA AIR UNTUK MENDUKUNG
UPAYA KONSERVASI DAN PENDAYAGUNAAN SUMBER DAYA AIR
Indikator Kinerja Utama Tahun 2015 Capaian kinerja sasaran strategis ini diukur dengan satu Indikator Kinerja Utama sebagai tolak ukur keberhasilannya tersedianya infrastruktur sumber daya air dalam mendukung upaya konservasi dan pendayagunaan sumber daya air di wilayah kabupaten Blitar pada tahun 2015. Indikator Kinerja Utama Persentase Rumah Pengguna Air Bersih
Target
Realisasi
%
60 %
326.337
88 %
Tangga
Indikator kinerja ini diarahkan agar mengetahui persentase rumah tangga yang menggunakan air dan memanfaatkan air bersih . Pada tahun 2014 Target Persentase Rumah tangga Pengguna air bersih mencapai sebesar 57 % dan realisasi nya mencapai sebesar 61 % yaitu 227.590 rumah tangga. Dengan melihat Tabel Realisasi dibawah ini Target dan Realisasi dari Tahun 2011 – 2015 dapat kita lihat kenaikan dan pengurangan dari setiap tahunnya. Dari Tahun 2011 mencapai 11 % dari target tahunan 51 % dan sesudahnya yaitu tahun 2012 meningkat 12 % sehingga realisasi menjadi 23 % kemudian mencapai target 2013 sebesar 55 % hanya mencapai 37 % . Tahun 2014 mencapai 61 % dan di akhir tahun 2015 dengan target 60 % hanya bisa direalisasikan 88 % dengan demikian terlihat ada kenaikan target sebesar 28 % dari target yang di tentukan sampai dengan akhir tahun 2015. Setiap Tahun dana yang diperoleh untuk menunjang Program Air Bersih hanya didapat dari dana DAK dan Dau yang nilainya kecil sedangkan Air Bersih merupakan program vital yang sangat berperan penting dalam kelangsungan hidup masyarakat. 13
Capaian Indikator Kinerja pada tahun 2011 – 2015 terhadap sasaran strategis. N O
Indikator Kinerja Outcome
Satuan
Target 20112015 2011
1 .
Persentase Rumah Tangga Pengguna Air Bersih
Jumlah Rumah Tangga Yang Dilengkapi Prasarana Air Bersih / Jumlah Rumah tangga
60 %
SASARAN STRATEGIS 5
Capaian 20112015
CAPAIAN TAHUNAN 2012
2013
2014
2015
Target 51 % Realisasi 11%
Target 53 % Realisasi 23%
Target 55 % Realisasi 37 %
Target 57 % Realisasi 61 %
Target 60 % Realisasi 88 %
Target 60 %
40.429/372.2 13 x 100 = 11 %
85438/3722 13 x 100 = 23 %
137.425/372 213 x 100 = 37 %
227.590 /372.213 x 100 = 61 %
326.337 / 372.213 x 100 = 88 %
326.337 / 372.213 x 100 = 88 %
BERKURANGNYA PENCEMARAN AIR UDARA DAN TANAH
Indikator Kinerja Utama Tahun 2015 Capaian kinerja sasaran strategis ini diukur dengan satu Indikator Kinerja Utama sebagai tolak ukur keberhasilannya Berkurangnya pencemaran air udara dan tanah di wilayah kabupaten Blitar pada tahun 2015. Indikator Kinerja Utama Berkurangnya Pencemaran Air Udara dan Tanah
Target
Realisasi
%
19 %
421.210 km
8.5 %
Indikator kinerja ini diarahkan agar mengetahui berkurangnya pencemaran air udara dan tanah di wilayah kabupaten blitar. Pada tahun 2014 Target Persentase berkurangnya pencemaran air udara dan tanah sebesar 6.9 % dan realisasi nya mencapai sebesar 6.9 % yaitu 343.465 m3 . Dengan melihat Tabel Realisasi dibawah ini Target dan Realisasi dari Tahun 2011 – 2015 dapat kita lihat kenaikan dan pengurangan dari setiap tahunnya. Dari Tahun 2011 mencapai 2.5 % dari target tahunan dan sesudahnya yaitu tahun 2012 meningkat 2 % sehingga realisasi menjadi 4 % kemudian mencapai target 2013 sebesar 7 % hanya mencapai 5.4 % . Tahun 2014 mencapai 6.9 % dan di akhir tahun 2015 dengan target 19 % hanya bisa direalisasikan 8.5 % dengan demikian terlihat ada 10.5 % target yang belum dicapai sampai dengan akhir tahun 2015. Setiap Tahun dana yang diperoleh hanya sedikit dan keterbatasan Sarana dan Prasarana penampung sampah yang di miliki Dinas Pu Cipta Karya dan tata ruang hanya berupa kontainer dan Transfer Depo sampah dimana setiap tahunnya sarana dan prasarana tersebut ada yang rusak. Ditahun 2015 timbunan sampah perhari rata rata 2.749m3 dan yang dapat terlayani sebesar 213 m3 perhari. 14
Capaian Indikator Kinerja pada tahun 2011 – 2015 terhadap sasaran strategis. N O 1.
Indikator Kinerja Outcome Berkurangnya Pencemaran Air Udara dan Tanah
Satuan
Jumlah Sampah yang ada dilayani/ Jumlah Sampah yang harus ada
Target 20112015
19 % 950.000 m3
CAPAIAN TAHUNAN
Capaian 20112015
2011
2012
2013
2014
2015
Target 2 % Realisasi 2.5 %
Target 4 % Realisasi 4%
Target 7 % Realisasi 5.4 %
Target 14 % Realisasi 6.9 %
Target 19 % Realisasi 8.5%
Target = 19 % Realisasi 8.5 %
124.830/4.92 6.515 x 100 = 2.5 %
197.100/4.9 26.515 x 100 =4%
269.370/4.9 26.515 x 100 = 5.4 %
343.465/4.9 26.515 x 100 = 6.9 %
421.210/4.9 26.515 x 100 = 8.5 %
421.210/4.926. 515 x 100 = 8.5 %
15
BAB 4 PENUTUP
4.1 Kesimpulan Dinas PU Cipta karya dan Tata Ruang mempunyai tugas menyelenggarakan urusan di bidang Tata Bangunan, Perumahan, Penyehatan Lingkungan , Sumber daya mineral dalam rangka membantu penyelenggaraan pemerintahan negara. Urusan PU Cipta Karya mencakup pengelolaan Jalan lingkungan pembangunan sarana prasarana air bersih, Pembangunan Gedung pemerintahan, pengelolaan persampahan serta penyelenggaraan penataan ruang yang semuanya di dukung dengan pengawasan internal. Laporan Kinerja Dinas PU Cipta Karya dan Tata Ruang tahun 2015 menyajikan berbagai keberhasilan maupun kendala dalam upaya mencapai sasaran strategis pada tahun anggaran 2015. Sasaran strategis itu sendiri tercermin dalam indikator Kinerja Utama SKPD yang menjadi gambaran kinerja Dinas secara keseluruhan. Dalam hal pelaksanaannya berbagai kendala dan tantangan telah dilalui dan diatasi sehingga sasaran yang telah di tetapkan dapat dicapai walaupun belum optimal pencapaiannya. Diharapkan dengan tersusunnya Laporan Kinerja ini dapat memberikan informasi yang bermanfaat secara transparan dan akuntabel kepada seluruh pihak yang berkepentingan sehingga dapat memberikan feedback untuk peningkatan kinerja berikutnya.
16