30 January 2014
DAILY REPORT
NEWS HEADLINES
JAKARTA COMPOSITE INDEX CHART
• ANTM investasi Rp 15 miliar untuk pabrik pengolahan tembaga • RIGS rugi USD 1,92 juta di tahun 2013 • APII terbitkan MESOP dengan exercise price Rp 200 • ICB Financial alihkan 24% saham BABP kepada BCAP • Laba 2013 HEXA turun jadi USD 16,91 juta dari USD 48,61 juta • APLI batal beli tanah, bangunan dan mesin BMI • SMGR indikasikan laba 2013 tumbuh 16% YoY • PBRX berhasil himpun dana rights issue Rp1.01 triliun • PSKT akan lepas proyek akomodasi dan catering service • PLIN bagi dividen Rp 42,5 per saham • TLKM akan peroleh pinjaman Rp 4,5 triliun • PSAB investasi Rp1 triliun • MNCN buyback Rp18,28 miliar • SIPD tidak keluarkan capex baru di 2014 & targetkan produksi naik • SRIL akan buka pabrik produksi kapas rayon di Sukoharjo • CPGT resmikan outlet baru kelas premium di Jakarta • AISA akan IPO-kan PT Bumiraya Investindo April 2014 • Belanja politik Pemilu 2014 berkontribusi 0,3%-0,6% ke GDP
Indikator mengkomfirmasikan indeks berada dalam ruang Support stochastics Level 4371/4325/4295 jenuh beli, sebagai sinyalemen potensi penguatan bagi indeks terbatas Resistance Level 4448/4478/4524 dan risiko koreksi berpeluang lebih besar. Sinyalemen negatif bagi Major Trend indeks juga terkomfirmasi dariDown MACD, yang membentuk dead cros pattern, sebagai sinyal IHSG masuk Minor Trend Up dalam fase bearish
JAKARTA INDICES STATISTICS CLOSE
IHSG LQ-45
CHANGE
4417.349 742.461
VOLUME (Mn)
+75.698 +15.208
VALUE (Rp Bn)
4103 1220
5456.20 3747.88
MARKET REVIEW
MARKET VIEW
Menjelang berakhirnya rapat FOMC the Fed di Amerika, IHSG ditutup menguat pada perdagangan kemarin di level 4.417,349 naik sebesar 75,698 poin (1,744%) dari posisi sebelumnya di level 4.341,651. Seluruh sektor perdagangan berada di zona positif dipimpin oleh sektor infrastruktur dengan kenaikan sebesar 2,518%. Selain antisipasi pelaku pasar terhadap keputusan the Fed dalam rapat FOMC, faktor eksternal utama lain yang mempengaruhi perdagangan IHSG kemarin adalah penguatan mata uang negara-negara berkembang dipimpin oleh mata uang Turki, Lira. Lira Turki mengalami apresiasi terhadap dollar US setelah bank sentral negara tersebut memutuskan untuk menaikan suku bunga acuannya mengikuti langkah bank sentral India yang sebelumnya telah mengambil keputusan yang sama. Bank sentral Turki menaikan repurchase rate dari 4,5% menjadi 10%. Sementara itu dari dalam negeri, dilaporkan bahwa indeks keyakinan konsumen Indonesia menduduki peringkat pertama di dunia dengan 124 poin, berdasarkan survei yang dilakukan oleh Nielsen per kuartal terakhir 2013. Kenaikan juga dialami oleh mayoritas bursa-bursa Asia lainnya. Indeks Nikkei 225 naik ke level 15.383,91 dari level 14.980,16, atau naik sebesar 403,75 poin (2,7%). Kenaikan bursa Jepang ini juga dipengaruhi oleh penguatan mata uang negara-negara berkembang yang menyebabkan depresiasi terhadap Yen. Sementara itu, indeks Shanghai Composite berhasil mengalami kenaikan sebesar 11,40 poin (0,56%) dari level 2.038,51 ke level 2.049,91 Bursa China juga dipengaruhi sentimen positif menyusul terhindarnya China Credit Trust Co. dari gagal bayar setelah berhasil mencapai kesepakatan dengan investor dari trust product perusahaan tersebut. Sebelumnya, pelaku pasar sempat dikhawatirkan dengan kemungkinan terjadinya gagal bayar pertama di industri trust investment China tersebut yang dapat menggoyahkan kepercayaan investor terhadap pasar China. Indeks Hang Seng juga naik ke level 22.141,61 dari level 21.960,64, naik sebesar 180,97 poin (0,82%). Sementara itu, mayoritas bursa Eropa tentatif mengalami kenaikan dipengaruhi oleh keputusan bank sentral Turki menaikan suku bunga acuan negara tersebut. Sementara itu, indeks kepercayaan konsumen di Jerman secara mengejutkan mengalami kenaikan menjadi 8,2 untuk bulan Februari dari 7,7 untuk bulan Januari, level tertinggi sejak Januari 2007. Indeks yang forward looking tersebut mengindikasikan optimisme akan ekonomi Jerman.
Indeks bursa Amerika Serikat (AS) ditutup melemah pada hari Rabu kemarin, pasca Federal Reserve AS akhirnya memilih untuk melanjutkan rencana mengurangi pembelian obligasi bulanan. Fed memutuskan untuk memangkas program stimulus menjadi US$65 milyar per bulan. Keputusan itu mensinyalkan jika Fed akan terus bertahan di jalur kebijakan saat ini, terkecuali terjadi krisis dalam skala yang lebih besar. Mengakhiri perdagangan indeks Dow Jones melemah 189,77 poin (1,19%) ke posisi 15738,79. Indeks S&P 500 dan Nasdaq Composite ditutup pada sesi akhir perdagangan di zona merah, dengan masing-masing koreksi sebesar 18,30 poin (1,02) % dan 46,53 poin (1,14%). Koreksi atas indeks AS ini, telah memicu koreksi terhadap indeks bursa Jepang, dimana indeks Nikkei pada pembukan perdagangan sempat melemah 389,97 (2,51%) yang sementara itu berada di level 14993,94. Menyusul pelemahan yang terjadi atas indeks AS dan potensial koreksi yang juga bisa melanda indeks bursa Asia hari ini, maka diperkirakan indeks bursa domestik pada perdagangan hari ini rawan terkoreksi. Kendati adanya sentimen positif dari negara lainnya termasuk dari dalam negeri, akan tetapi sentimen AS ini bisa mengeliminir sentimen yang muncul dari negara lainnya. Sentimen dari Cina terbilang positif, pasca berkurangnya risiko sistem perbankan negara ini. Setelah Industrial & Commercial Bank of China Ltd., bank terbesar di Cina, mengatakan investor yang mengalami masalah kepercayaan dapat mengambil dana mereka. Pernyataan tersebut memberikan kepercayaan tidak akan terjadi default. Sementara itu, sentimen dari dalam juga dapat menjadi sinyalemen positif. Pemerintah menerbitkan peraturan baru melalui Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 11/PMK.011/2014. Peraturan tersebut mengenai penetapan Bea Masuk (BM). Pemerintah melalui Menteri Keuangan menetapkan Bea Masuk Ditanggung Pemerintah (BM DTP) atas impor barang dan bahan untuk memproduksi barang dan/atau jasa guna kepentingan umum dan peningkatan daya saing industri sektor tertentu tahun anggaran 2014. Ketentuan mengenai pemberian BM DTP ini mulai berlaku pada 1 Januari 2014 sampai dengan tanggal 31 Desember 2014. Gejolak di pasar negara berkembang baru-baru ini, salah satunya telah menekan mata uang Turki. Bank Sentral Turki, secara mengejutkan, menaikan suku bunga acuan (overnight lending rate) sebesar 425 basis poin dari 7,75% menjadi 12%. Selain itu bank sentral juga menaikan overnight borrowing rate dari 3,5% menjadi 8%. Tingkat suku bunga repo satu minggu juga dinaikan dari 4,5% menjadi 10%. Langkah bank sentral ini diputuskan untuk mengerem pelemahan nilai tukar Lira terhadap dollar AS. Pelemahan nilai tukar Lira terhadap dollar AS sebelumnya dipicu oleh skandal gratifikasi Pemerintah Turki yang terungkap pada pertengahan Desember tahun lalu.
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
30 January 2014
30 January 2014 Aneka Tambang (ANTM) bekerja sama dengan pihak lain menginvestasikan dana sebesar Rp 15 miliar untuk membangun pabrik pengolahan tembaga berlokasi di Bekasi. Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Dahlan Iskan, disebutkan telah menyetujui. Rencananya pengolah tersebut akan diselesaikan dalam waktu 1 tahun. J Resources Asia Pasifik (PSAB) menanamkan investasi Rp1 triliun untuk memproduksi emas di Site Seruyung, Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara. Perseroan menggelontarkan dana tersebut untuk kapasitas sekitar 65.000 troy ons per tahun. Perseroan optimis dapat mengejar target kapasitas produksi secara keseluruhan dari anak-anak usahanya yang telah berproduksi pada tahun 2014 hingga mencapai 6 juta ton. Rig Tenders Indonesia (RIGS) mencatat kerugian sebesar USD 1,92 juta di tahun 2013 akibat adanya penurunan pendapatan serta beban perusahaan yang masih cukup tinggi. Pendapatan tahun 2013 tercatat sebesar USD 53,24 juta, atau tuurn dibandingkan pendapatan tahun 2012 sebesar USD 89,91 juta. Sierad Produce (SIPD) tahun 2014 ini tidak mengeluarkan belanja modal (capex) baru. Saat ini perseroan tinggal dalam penyelesaian 2 commercial farm. Tahun 2014 Sierad Produce menargetkan kapasitas produksi breeding farm sebanyak 150 juta ekor atau naik 25% YoY dibanding tahun 2013 yang mencapai 120 juta ekor. Sedangkan produksi pakan ternak ditargetkan sebanyak 600.000 ton, naik 50% YoY dari 400.000 ton, produksi daging olahan ditargetkan 12.000 ton, atau naik hingga 100% YoY dari sebelumnya di kisaran 6.000 ton. Peningkatan produksi yang tinggi ini dikarenakan ekspansi usaha yang dilakukan manajemen di tahun lalu. Cipaganti Citra Graha (CPGT) meresmikan outlet baru di Jakarta berlokasi di Jalan Sumenep Raya untuk memenuhi kebutuhan layanan shuttle dan travel yang terus meningkat. Outlet tersebut akan ditujukan khusus bagi penumpang kelas premium. Harga tiket harga tiket yang ditawarkan adalah Rp 100.000 per perjalanan yang akan melayani rute Sumenep - Diponegoro, Sumenep - Dipatiukur, Sumenep - Buah Batu, serta Sumenep Gatot Subroto.
ICB Financial Group Holdings (ICBFGH) telah mengalihkan kepemilikan 24% sahamnya di Bank ICB Bumiputera (BABP) kepada MNC Kapital Indonesia (BCAP). Dengan demikian total kepemilikan ICB Financial Group berkurang dari sebelumnya 69,90% menjadi 45,9%. Sedangkan MNC Kapital Indonesia kini memiliki 24% saham BABP, dan AJB Bumiputera 1912 memiliki 5,46% saham serta masyarakat 24,64%. Hexindo Adiperkasa (HEXA) membukukan penghasilan bersih tahun 2013 sebesar USD 342,80 juta atau lebih rendah dibanding tahun 2012 yang mencapai USD 476,89 juta. Akibatnya laba tahun 2013 turun menjadi USD 16,91 juta dari USD 48,61 juta di tahun 2012. Media Nusantara Citra (MNCN) kembali merealisasikan pembelian kembali saham (buyback) senilai Rp18,28 miliar. Buyback saham dilakukan tanggal 24, 27, dan 28 Januari 2014 sebanyak 8.008.200 saham dengan harga rata-rata Rp2.385 per saham. Perseroan berencana untuk mengakhiri transaksi buyback pada awal bulan Maret 2014.
Telekomunikasi Indonesia (TLKM) akan memperoleh pinjaman sebesar Rp 4,5 triliun pada kuartal I-2014. Dana itu untuk mendukung sebagian rencana belanja modal perseroan tahun ini yang sekitar Rp 20-25 triliun. Capex perseroan akan digunakan untuk investasi dan ekspansi Telkomsel sebesar 60-70% atau sekitar Rp 12-13 triliun dan sisanya untuk anak usaha dan kegiatan Telkom lainnya seperti Indonesia Digital Network (IDN). Sementara itu, TLKM secara unaudited membukukan pendapatan Rp 82 triliun pada tahun lalu, naik dibandingkan target pendapatan awal 2013 sebesar Rp 80 triliun. Laba bersih mencapai Rp 14,2 triliun. Semen Indonesia (SMGR) mengindikasikan bahwa pertumbuhan laba bersih 2013 akan melebihi target perseroan yaitu 10%, dikatakan bahwa perseroan bukukan laba 2013 (unaudited) lebih dari Rp5.7 triliun atau tumbuh 16% YoY. Kenaikan laba tersebut didukung dari hasil akuisisi perusahaan semen dari Vietnam yaitu Thang Long Cement Company. Sepanjang 2013 pendapatan perseroan tercatat sekitar Rp24 triliun atau naik 22.4%. Untuk tahun 2014 ini perseroan menargetkan pendapatan sebesar Rp29 triliun atau tumbuh lebih dari 20% dengan laba sebesar Rp6 triliun atau tumbuh sekitar 10%. Pan Brothers (PBRX) berhasil menghimpun dana sebesar Rp1.01 triliun dari rights issue, dana tersebut sebagian besar akan digunakan untuk investasi pada anak usahanya yaitu PT Eco Smart Garment Indonesia dengan membangun 7 pabrik guna menambah kapasitas produksi sebanyak 30 juta potong pakaian per tahun sehingga total produksi dapat mencapai hingga 72 juta potong per tahun. Sri Rejeki Isman (SRIL) berencana membuka pabrik baru di Kawasan Industri Nguter, Sukoharjo yang dikhususkan untuk memproduksi kapas rayon. Pabrik yang direncanakan bernama PT Rayon Utama Makmur itu tengah dalam proses pembangunan dan akan mulai beroperasi pada tahun 2015. Pabrik baru tersebut rencananya akan memiliki kapasitas produksi 80 ribu ton kapas rayon per tahun atau memenuhi 80% kebutuhan kapas rayon PT Sritex Grup. Kapas rayon akan diolah dari bahan baku pulp kayu. Selama ini perseroan ,asih mengimpor kapas rayon, sebab di Indonesia baru ada 2 perusahaan yang menyediakannya. Asiaplast Industries (APLI) batal membeli tanah dan bangunan serta mesin milik PT Bumimegah Industries (BMI) karena BMI dan perseroan tidak dapat menyepakati bentuk transaksi yang akan dilakukan. Selain itu BMI telah melakukan pengembalian pembayaran akibat pembatalan PPJB yang telah diterimanya dari perseroan sejumlah Rp 21.350.000.000 untuk PPJB tanah dan bangunan serta Rp 6.150.000.000 untuk PPJB mesin. Arita Prima Indonesia (APII) akan menerbitkan 43 juta hak opsi dalam rangka pelaksanaan EMSOP tahap I. Hak opsi dapat digunakan untuk membeli 1 saham dengan harga pelaksanaan Rp 200 atau 90% dari harga rata-rata perdagangan 23 hari bursa. Hak opsi tahap I akan dilaksanakan pada 13 Februari 2014. Hak opsi tersebut akan didistribusikan kepada peserta program yang berhak dan dapat digunakan untuk membeli saham perseroan dalam jangka waktu 5 tahun yang akan berakhir pada 8 Januar 2019. Pusako Tarinka (PSKT) akan melepas proyek akomodasi dan catering service guna fokus pada bisnis inti perseroan dalam pengembangan hotel. Perseroan akan fokus pada pengembangan hotel di Sumatera Barat. Sementara pelepasan bisnis akomodasi serta catering karena dinilai semakin sulit mengingat kenaikan upah buruh dan beban usaha lainnya.
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
30 January 2014
30 January 2014 Plaza Indonesia Realty (PLIN) akan membagikan dividen interim kepada pemegang saham sebesar Rp 150,87 miliar atau setara dengan Rp 42,50 per saham. Cum dividen di pasar reguler dan negosiasi pada 19 Febuari 2014, sedangkan ex dividen di pasar reguler dan negosiasi pada 20 Febuari 2014. Sementara cum dividen di pasar tunai 24 Febuari 2014, ex dividen di pasar tunai pada 25 Febuari 2014. Tiga Pilar Sejahtera Food (AISA) berencana akan IPO-kan anak usahanya di bidang perkebunan yaitu PT Bumiraya Investindo. Saat ini perseroan tengah menyeleksi underwritter dalam tahap due dilligence. Target dana hasil IPO sekitar Rp400-500 miliar dan diperkirakan dapat terlaksana pada April 2014 ini. Hasil dana IPO tersebut akan digunakan untuk mendanai akusisi kebun dan pembangunan pabrik beras di Jawa Timur. Saat ini PT Bumiraya Investindo mengelola aera perkebunan seluas 90 ribu ha di daerah Kalimantan dan Sumatera. Dalam Seminar BUMN Outlook 2014 Menyambut Masyarakat Ekonomi Asean 2015 : Belanja politik Pemilihan Umum (Pemilu) dan Pemilu Presiden (Pilpres) tahun 2014 diproyeksikan mampu berkontribusi 0,3%-0,6% terhadap target pertumbuhan ekonomi Indonesia sebesar 5,2%-5,3%.
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
30 January 2014 COMMODITIES
DUAL LISTING
Description
Price (USD)
Crude Oil (US$)/Barrel Natural Gas (US$)/mmBtu Gold (US$)/Ounce Nickel (US$)/MT Tin (US$)/MT Coal (NEWC) (US$)/MT* Coal (RB) (US$)/MT* CPO (ROTH) (US$)/MT CPO (MYR)/MT Rubber (MYR/Kg) Pulp (BHKP) (US$)/per ton
Change
97.42 5.45 1267.20 14140.00 22125.00 80.40 81.89 857.50 2504.00 707.00 771.26
0.06 -0.02 -0.05 -10.00 300.00 -0.30 -2.90 12.50 -29.50 -5.50 1.75
Description
Price (USD)
TLKM (US) ANTM (GR)
Price (IDR)
35 0.05
10,776 847
Change (IDR) 100 17
*weekly
GLOBAL INDICES VALUATION Country USA USA ENGLAND CHINA CHINA HONG KONG INDONESIA JAPAN MALAYSIA SINGAPORE
Indices DOW JONES INDUS. NASDAQ COMPOSITE FTSE 100 INDEX SHANGHAI SE A SH SHENZHEN SE A SH HANG SENG INDEX JAKARTA COMPOSITE NIKKEI 225 KLCI STRAITS TIMES INDEX
Price 15738.79 4051.43 6544.28 2145.24 1137.09 22141.61 4417.35 15383.91 1789.23 3047.93
Change %Day %YTD -1.19 -5.05 -1.14 -3.00 -0.43 -3.03 0.56 -3.13 0.85 3.02 0.82 -5.00 1.74 3.35 2.70 -5.57 0.45 -4.16 -0.47 -3.77
FOREIGN EXCHANGE Description USD/IDR EUR/IDR JPY/IDR SGD/IDR AUD/IDR GBP/IDR CNY/IDR MYR/IDR KRW/IDR
PBV (X) 2013E 2014F 2.63 2.43 3.08 2.82 1.74 1.61 1.10 0.97 2.30 1.97 1.21 1.12 2.46 2.17 1.64 1.53 2.11 1.96 1.22 1.16
Market Cap (USD Bn) 4,562.0 6,511.0 1,344.3 2,405.4 1,463.4 1,691.3 335.8 2,849.3 300.8 390.0
FOREIGN EXCHANGE Rate (IDR) 12,166.25 16,617.64 118.94 9,528.63 10,642.12 20,143.42 2,009.32 3,646.54 11.37
Change -23.75 -8.86 1.10 -21.77 -21.04 -52.71 -1.35 -8.91 0.09
CENTRAL BANK RATE Description FED Rate (%) BI Rate (%) ECB Rate (%) BOJ Rate (%) BOE Rate (%) PBOC Rate (%)
PER (X) 2013E 2014F 14.14 12.97 19.68 16.75 12.78 11.77 7.95 6.94 17.65 14.05 9.79 8.93 13.49 11.53 19.86 17.16 15.78 14.39 13.37 12.09
Description 1000 IDR/ USD EUR / USD JPY / USD SGD / USD AUD / USD GBP / USD CNY / USD MYR / USD 100 KRW / USD
Rate (USD) 0.08 1.37 0.01 0.78 0.87 1.66 0.17 0.30 0.09
Change 0.0002 -0.0004 0.0000 0.0004 0.0008 -0.0006 -0.0001 -0.0002 0.0010
INTERBANK LENDING RATE Country US Indonesia Euro Japan England China
Rate (%) 0.25 7.50 0.25 0.10 0.50 6.00
Description JIBOR (IDR) LIBOR (GBP) SIBOR (USD) D TIBOR (YEN) Z TIBOR (YEN) SHIBOR (RENMINBI)
Country Indonesia England Singapore Japan Japan China
Rate (%) 7.80 0.48 0.17 0.15 0.15 7.19
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
30 January 2014 INDONESIAN ECONOMIC INDICATORS Description Inflation YTD % Inflation YOY % Inflation MOM % Foreign Reserve (US$) GDP (IDR Tn)
SBI
Dec'13
Nov'13
8.38 8.38 0.55 99.3867 2,375,331
7.79 8.37 0.12 96.960 2,219,855
Description SBI (9M) SBIS (9M)
Rate (%) 7.22 7.22
BUSINESS & ECONOMIC CALENDAR Date 30 Jan* 30 Jan* 30 Jan* 30 Jan* 30 Jan* 30 Jan* 30 Jan* 30 Jan* 31 Jan* 31 Jan* 03 Feb 03 Feb 03 Feb
Agenda FOMC Rate Decision US GDP Annualized QoQ US GDP Price Index US Personal Consumption US Initial Jobless Claims US Continuing Claims US Pending Home Sales MoM US Pending Home Sales YoY US Personal Income US Pending Spending Indonesia CPI YoY Indonesia CPI MoM Indonesia Trade Balance
Expectation Tetap 0.25 Turun menjadi 3.2% dari 4.1% Turun menjadi 1.2% dari 2.0% Naik menjadi 3.7% dari 2.0% Naik menjadi 330 ribu dari 326 ribu Turun menjadi 3.010 juta dari 3.056 juta Turun menjadi (0.3%) dari 0.2% Naik menjadi (0.3%) dari (4.0%) Tetap 0.2% Turun menjadi 0.2% dari 0.5% ----
Ket: (*) US Time (^) Tentative
LEADING MOVERS Stock BMRI IJ TLKM IJ UNVR IJ PGAS IJ ICBP IJ BBRI IJ UNTR IJ SMGR IJ GGRM IJ ASII IJ
LAGGING MOVERS Price
Change (%)
8700 2230 28500 4760 11200 8300 19400 14400 42175 6425
Index pt
5.14 3.72 2.89 3.48 4.92 1.53 3.74 2.86 2.87 0.78
Stock
10.68 8.77 6.64 4.22 3.33 3.32 2.84 2.58 2.46 2.20
Price
MNCN IJ IBST IJ SDRA IJ INDF IJ SMCB IJ BHIT IJ BNLI IJ JIHD IJ FPNI IJ EXCL IJ
Change (%) 2220 5600 900 6925 2160 315 1265 1735 103 4990
-1.77 -6.28 -10.00 -0.36 -1.14 -1.25 -0.78 -2.53 -14.17 -0.20
Index pt -0.61 -0.47 -0.25 -0.24 -0.21 -0.16 -0.13 -0.11 -0.10 -0.09
UPCOMING IPO'S Company PT Dwi Aneka Jaya Kemasindo PT Puridelta Lestari
Business Manufacture & Industry Real Estate Property
IPO Price (IDR)
Issued Shares (Mn)
Offering Date
Listing
425-550
642.85
TBA
TBA
205-255
10,840.00
TBA
TBA
Underwriter NISP Sekuritas Macquarie Capital Sinarmas Sekuritas
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
30 January 2014 30 January 2014 DIVIDEND Stock PLIN
DPS (IDR) 42.50
Status Cash Dividend
CUM Date 19 Feb-14
Ratio -2:1 7:2 3:38
EXC. Price (IDR) 100,000.00 300.00 1520.00 100.00
EX Date 20 Feb-14
Recording
Payment
CORPORATE ACTIONS Stock SCPI ICON KPIG TRIL
Action Tender Offer Rights Issue Rights Issue Rights Issue
CUM Date -18 Dec-13 31 Jan-14 TBA
EX Date -19 Dec-13 03 Feb-14 TBA
Trading Period 24 Feb – 25 Mar’14 27 Dec – 05 Feb’14 07 Feb – 20 Mar’14 TBA
GENERAL MEETING Emiten EXCL DKFT PSKT SQMI ASJT CNKO MYRX
AGM/EGM RUPSLB RUPST RUPSLB RUPSLB RUPSLB RUPSLB RUPSLB
Date
Agenda
05-Feb-14 11-Feb-14 14-Feb-14 25-Feb-14 26-Feb-14 28-Feb-14 03-Mar-14
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
3030January January2014 2014
ADHI
BUY ON WEAKNESS
S1
R1
1740
1800
Trend Grafik
Major
Down
Minor
Down
ADHI - Daily 1/29/2014 Open 1725, Hi 1785, Lo 1725, Close 1780 (3.8%) Auto Trading System(0.091,0.312) = 1,660.00, Fractal Up = 1,850.00, Fractal Down = 1,660.00, MA(Close,5) = 1,754.00, MA1(Close,8) = 1,768.13,
S2
1680
Closing Price
R2
4,000
1860
3,500
1780 3,000
• MACD line dan signal line indikasi positif
2,500 19,046,700 1,905.42 1,850 2,000 1,780 1,768.13 1,754 1,660 1,500 1,660 1,643.75 1,382.08
• Stochastics fast line & slow indikasi positif • Candle chart indikasi sinyal positif
Ulasan
• RSI berada dalam area netral
Jul August September October ADHI - Stochastic %D(5,3,3) = 36.95, Stochastic %K = 41.33, Overbought Level = 80.00, Oversold Level = 20.00
November
December
2014 90.0 80 80.0 70.0 41.3255 60.0 50.0 41.3255 40.0 36.9456 30.0 36.9456 20.0 20 10.0 0.0 80.0
• Harga berada dalam area upper band
Prediksi
• Trading range Rp1680-Rp1800
ADHI - MACD (6,9) = 13.08, Signal() = 15.74
15.7423 40.0 13.0765 0.0
• Entry Rp1700, take Profit Rp1800
-40.0 -80.0
Indikator Stochastics MACD True Strength Index (TSI) Bollinger Band (Mid) MA5
Posisi 77.70 13.1 1.25 1644 1754
WIKA
BUY ON WEAKNESS
S1
1890
R1
1960
S2
1820
R2
2025
-120.0
Sinyal
ADHI - TSI(3,5,3) = 1.25
Positif Positif Positif Positif Positif
80.0 60.0 40.0 20.0 9.48668 1.25119 0.0 0.00000 -20.0 -40.0 -60.0 -80.0 Created with AmiBroker - adv anced charting and technical analy sis sof tware. http://www.amibroker.com
Trend Grafik
Major
Down
Minor
Up
WIKA - Daily 1/29/2014 Open 1870, Hi 1940, Lo 1870, Close 1930 (3.8%) Auto Trading System(0.091,0.312) = 1,830.00, Fractal Up = 1,985.00, Fractal Down = 1,830.00, MA(Close,5) = 1,892.00, MA1(Close,8) = 1,893.13, 2,800
Closing Price
1930
2,600
2,400
• MACD line dan signal line indikasi positif
33,658,500 2,200 2,077.65 1,985 1,930 2,000 1,893.13 1,892 1,830 1,800 1,830 1,804.75
• Stochastics fast line & slow indikasi positif Ulasan
• Candle chart indikasi sinyal positif
1,600 1,531.85
• RSI berada dalam area netral
1,400 Jul August September October WIKA - Stochastic %D(5,3,3) = 47.64, Stochastic %K = 50.55, Overbought Level = 80.00, Oversold Level = 20.00
• Harga berada dalam area upper band
November
December
2014 100.0 80 80.0 50.5499 50.5499 60.0 47.644 40.0 47.644
Prediksi
20.0 20
• Trading range Rp1820-Rp1955
0.0 WIKA - MACD (6,9) = 10.30, Signal() = 11.22
• Entry Rp1850, take Profit Rp1955
40.0 11.219 20.0 10.2953 0.0 -20.0 -40.0
Indikator Stochastics MACD True Strength Index (TSI) Bollinger Band (Mid) MA5
Posisi 72.80 10.3 4.8 1805 1892
-60.0 -80.0
Sinyal WIKA - TSI(3,5,3) = 1.09
Positif Positif Positif Positif Positif
80.0 60.0 40.0 20.0 1.08557 0.490567 0.0 0.00000 -20.0 -40.0 -60.0 -80.0
Created with AmiBroker - adv anced charting and technical analy sis sof tware. http://www.amibroker.com
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
3030January January2014 2014
MEDC
BUY ON WEAKNESS
S1
2400
R1
2500
S2
2325
R2
2575
Trend Grafik
Major
Up
Minor
Up
MEDC - Daily 1/29/2014 Open 2375, Hi 2460, Lo 2375, Close 2460 (4.9%) Auto Trading System(0.091,0.312) = 2,305.00, Fractal Up = 2,525.00, Fractal Down = 2,305.00, MA(Close,5) = 2,424.00, MA1(Close,8) = 2,370.63 3,200
3,000
Closing Price
2460
2,800 1,284,800 2,550.91 2,600 2,525 2,460 2,424 2,400 2,370.63 2,305 2,305 2,200 2,229.25
• MACD line dan signal line indikasi positif • Stochastics fast line & slow indikasi positif
2,000 1,907.59
• Candle chart indikasi sinyal positif
Ulasan
1,800
1,600
• RSI berada dalam area netral
Jul August September October MEDC - Stochastic %D(5,3,3) = 56.81, Stochastic %K = 45.60, Overbought Level = 80.00, Oversold Level = 20.00
November
December
2014 90.0 80 80.0 70.0 56.8125 60.0 56.8125 50.0 45.603 40.0 45.603 30.0 20.0 20 10.0
• Harga berada dalam area upper band
Prediksi
• Trading range Rp2400-Rp2490
Indikator Stochastics MACD True Strength Index (TSI) Bollinger Band (Mid) MA5
Posisi 81.00 29.2 22.43 2229 2424
PGAS
BUY ON WEAKNESS
S1
4675
R1
4800
S2
4550
R2
4950
Closing Price
MEDC - MACD (6,9) = 29.18, Signal() = 30.15
120.0 100.0 80.0 60.0 30.1497 40.0 29.1773 20.0 0.0 -20.0 -40.0 100.0 80.0 60.0 27.805 40.0 22.4288 20.0 0.0 0.00000 -20.0 -40.0 -60.0 -80.0 -100.0
• Entry Rp2405, take Profit Rp2490 Sinyal Positif Positif Positif Positif Positif
MEDC - TSI(3,5,3) = 22.43
Created with AmiBroker - adv anced charting and technical analy sis sof tware. http://www.amibroker.com
Trend Grafik
Major
Down
Minor
Up
PGAS - Daily 1/29/2014 Open 4650, Hi 4780, Lo 4645, Close 4760 (3.5%) Auto Trading System(0.091,0.312) = 4,390.00, Fractal Up = 4,765.00, Fractal Down = 4,260.00, MA(Close,5) = 4,661.00, MA1(Close,8) = 4,678.13 6,500
4760
6,000
5,500
• MACD line dan signal line indikasi positif
36,381,400 4,843.23 5,000 4,765
• Stochastics fast line & slow indikasi positif Ulasan
4,760 4,678.13 4,661
• Candle chart indikasi sinyal positif
4,506 4,500 4,390 4,260 4,168.77
• RSI berada dalam area netral Jul August September October PGAS - Stochastic %D(5,3,3) = 59.38, Stochastic %K = 59.76, Overbought Level = 80.00, Oversold Level = 20.00
• Harga berada dalam area upper band
Prediksi
• Trading range Rp4675-Rp4810
PGAS - MACD (6,9) = 29.73, Signal() = 28.70
• Entry Rp4675, take Profit Rp4810
November
December
2014
4,000 100.0 80 90.0 59.7569 80.0 59.7569 70.0 60.0 59.3798 50.0 59.3798 40.0 30.0 20.0 20 10.0 80.0 29.73 40.0 28.7041 0.0 -40.0
Indikator Stochastics MACD True Strength Index (TSI) Bollinger Band (Mid) MA5
Posisi 81.87 29.7 19.89 4506 4661
-80.0
Sinyal PGAS - TSI(3,5,3) = 19.89
Positif Positif Positif Positif Positif
40.0 22.4589 20.0 19.8921 0.00000 0.0 -20.0 -40.0 -60.0 Created with AmiBroker - adv anced charting and technical analy sis sof tware. http://www.amibroker.com
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
3030January January2014 2014
SMGR
BUY ON WEAKNESS
S1
14150
R1
14600
S2
13650
R2
15100
Trend Grafik
Major
Down
Minor
Down
SMGR - Daily 1/29/2014 Open 14100, Hi 14575, Lo 14100, Close 14400 (2.9%) Auto Trading System(0.091,0.312) = 14,617.80, Fractal Up = 15,900.00, Fractal Down = 13,925.00, MA(Close,5) = 14,365.00, MA1(Close,8) =
Closing Price
19,000 18,000
14400
17,000 7,763,200 15,900 16,000 15,641.1 14,642.5 15,000 14,617.8 14,568.8 14,400 14,000 14,365 13,925 13,000 13,643.9
• MACD line dan signal line indikasi positif • Stochastics fast line & slow indikasi positif • Candle chart indikasi sinyal positif
Ulasan
12,000 11,000
• RSI berada dalam area oversold
Jul August September October SMGR - Stochastic %D(5,3,3) = 16.54, Stochastic %K = 25.62, Overbought Level = 80.00, Oversold Level = 20.00
November
December
2014 100.0 90.0 80.0 80 70.0 60.0 50.0 25.62 40.0 25.62 30.0 20.0 20 10.0 16.5362 0.0 16.5362 300 200 100
• Harga berada dalam area lower band
Prediksi
• Trading range Rp13650-Rp14600
SMGR - MACD (6,9) = -89.90, Signal() = -78.52
• Entry Rp13675, take Profit Rp14600
Indikator Stochastics MACD True Strength Index (TSI) Bollinger Band (Mid) MA5
Posisi 29.48 -89.9 -40.59 14643 14365
BSDE
BUY ON WEAKNESS
S1
1410
R1
1490
S2
1330
R2
1570
0 -78.518 -89.9043 -100 -200 -300
Sinyal Positif Positif Positif Negatif Positif
SMGR - TSI(3,5,3) = -40.58 80.0 60.0 40.0 20.0 0.00000 0.0 -20.0 -40.0 -40.5816 -60.0 -40.9594 -80.0 Created with AmiBroker - adv anced charting and technical analy sis sof tware. http://www.amibroker.com
Trend Grafik
Major
Down
Minor
Up
BSDE - Daily 1/29/2014 Open 1400, Hi 1480, Lo 1400, Close 1460 (5.8%) Auto Trading System(0.091,0.312) = 1,325.00, Fractal Up = 1,535.00, Fractal Down = 1,325.00, MA(Close,5) = 1,419.00, MA1(Close,8) = 1,446.252,200
Closing Price
2,000
1460 1,800
• MACD line dan signal line indikasi positif
22,969,200 1,582.92 1,600 1,535 1,460 1,446.25 1,419 1,400 1,387 1,325 1,325
• Stochastics fast line & slow indikasi positif Ulasan
• Candle chart indikasi sinyal positif
1,200 1,191.08
• RSI berada dalam area netral
Jul August September October BSDE - Stochastic %D(5,3,3) = 21.88, Stochastic %K = 34.19, Overbought Level = 80.00, Oversold Level = 20.00
• Harga berada dalam area upper band
Prediksi
• Trading range Rp1400-Rp1490
BSDE - MACD (6,9) = 1.14, Signal() = 2.06
• Entry Rp1400, take Profit Rp1490
Indikator Stochastics MACD True Strength Index (TSI) Bollinger Band (Mid) MA5
Posisi 53.89 1.1 -14.25 1387 1419
Sinyal Positif Positif Positif Positif Positif
BSDE - TSI(3,5,3) = -14.25
November
December
2014
1,000 100.0 90.0 80.0 80 70.0 60.0 50.0 34.188 40.0 34.188 30.0 21.8763 20.0 10.0 21.8763 0.0 20 40.0 30.0 20.0 2.06423 10.0 1.13958 0.0 -10.0 -20.0 -30.0 -40.0 -50.0 80.0 60.0 40.0 20.0 0.00000 0.0 -14.2139 -20.0 -14.254 -40.0 -60.0 -80.0
Created with AmiBroker - adv anced charting and technical analy sis sof tware. http://www.amibroker.com
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
30 January 2014 30 January 2014 THESE RECOMMENDATIONS ARE BASED ON TECHNICAL AND ONLY INTENDED FOR ONE DAY TRADING Ticker
Rec
Agriculture Trading Sell AALI Trading Sell LSIP Trading Sell SGRO
28/01/14
Price Entry
Exit
Support S2 S1
Resistance R1 R2
MACD
Indicators Stoc*
MA5*
1 Month High Low
21575 1670 1805
21575 1670 1805
20875 1560 1770
20875 1560 1770
21375 1630 1795
21875 1700 1820
22375 1770 1845
Negatif Positif Positif
Positif Positif Positif
Negatif Negatif Negatif
25800 2000 2100
20650 1470 1700
Trading Sell 321 BUMI Trading Sell 9450 PTBA Trading Sell 955 ADRO Buy on Weakness 2460 MEDC Buy on Weakness 2385 INCO Trading Sell 1010 ANTM Trading Sell 1300 TINS Basic Industry and Chemicals Buy on Weakness 14400 SMGR Buy on Weakness 21775 INTP Trading Sell 2160 SMCB
321 9450 955 2405 2275 1010 1300
307 9750 990 2490 2435 1035 1265
307 9150 915 2320 2275 990 1265
317 9350 940 2405 2355 1005 1290
327 9550 965 2490 2435 1020 1315
337 9750 990 2575 2515 1035 1340
Negatif Negatif Negatif Negatif Positif Negatif Negatif
Negatif Negatif Negatif Negatif Positif Negatif Negatif
Negatif Negatif Negatif Positif Negatif Negatif Negatif
375 11800 1250 2525 2800 1270 1660
270 8975 870 1900 2115 950 1290
13675 20775 2160
14625 22475 2100
13675 19075 2090
14150 20775 2140
14625 22475 2190
15100 24175 2240
Positif Positif Negatif
Positif Positif Positif
Positif Positif Negatif
15900 22500 2425
12800 18300 2100
6425 1900
6425 1900
6250 1830
6250 1830
6375 1875
6500 1920
6625 1965
Negatif Negatif
Negatif Positif
Negatif Positif
7400 1955
6050 1575
6925 42175 28500 1420
6925 42175 28500 1420
6750 41300 27325 1390
6750 39475 27325 1390
6875 41300 28050 1410
7000 43125 28775 1430
7125 44950 29500 1450
Negatif Negatif Negatif Negatif
Negatif Negatif Negatif Negatif
Negatif Positif Positif Positif
7350 45525 28775 1455
6400 38500 25350 1160
Property, Real Estate and Building Construction Buy on Weakness 1460 1400 BSDE Buy on Weakness 520 495 ASRI Buy on Weakness 1930 1850 WIKA Buy on Weakness 1780 1700 ADHI
1495 525 1955 1800
1335 495 1815 1680
1415 510 1885 1740
1495 525 1955 1800
1575 540 2025 1860
Positif Positif Positif Positif
Positif Positif Positif Positif
Positif Positif Positif Positif
1600 550 1985 1850
1200 424 1540 1425
Infrastructure, Utilities and Transportation Buy on Weakness 4760 PGAS Trading Sell 5150 JSMR Trading Sell 4150 ISAT Buy on Weakness 2230 TLKM Trading Sell 3310 CMNP
4675 5150 4150 2180 3310
4810 5000 3985 2270 3210
4540 5000 3985 2090 3210
4675 5100 4085 2180 3270
4810 5200 4185 2270 3330
4945 5300 4285 2360 3390
Positif Negatif Negatif Negatif Negatif
Positif Negatif Negatif Positif Positif
Positif Negatif Positif Positif Negatif
4950 5450 4300 2265 3450
4120 4400 3900 2025 3000
8425 8150 4300 10000 4375
8875 8375 4390 9800 4250
7975 8025 4290 9525 4210
8425 8200 4340 9875 4315
8875 8375 4390 10225 4420
9325 8550 4440 10575 4525
Positif Positif Positif Negatif Negatif
Positif Positif Positif Negatif Positif
Positif Negatif Positif Negatif Positif
9525 8850 4420 10250 4650
7450 6750 3660 9250 3550
19400 1995
17875 1945
17875 1945
18850 1980
19825 2015
20800 2050
Negatif Positif
Positif Positif
Negatif Positif
21200 2050
17900 1720
Mining
Miscellaneous Industry Trading Sell ASII Trading Sell GJTL Consumer Goods Industry Trading Sell INDF GGRM Trading Sell Trading Sell UNVR Trading Sell KLBF
Finance Buy on Weakness 8700 BMRI Buy on Weakness 8300 BBRI Buy on Weakness 4370 BBNI Trading Sell 10000 BBCA Trading Sell 4375 BDMN Trade, Services and Investment Trading Sell 19400 UNTR Trading Sell 1995 MPPA
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.