1
PUTUSAN Nomor 10/Pdt.G/2008/PTA Mks. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Makassar yang memeriksa dan mengadili perkara tertentu pada tingkat banding, dalam musyawarah majelis telah menjatuhkan putusan atas perkara yang diajukan oleh : PEMBANDING, umur 44 tahun, agama Islam, pekerjaan wiraswasta, bertempat tinggal di Kabupaten Majene, dalam hal ini diwakili oleh kuasanya Mustamin, S.H., Advokat/Penasehat hukum, berkantor di Jln. Manunggal No 51 Galung Selatan Majene, berdasarkan Surat Kuasa Khusus No 9/SK/2007 tanggal 10 Juli 2007, selanjutnya disebut tergugat konpensi/penggugat rekonpensi/pembanding. melawan TERBANDING, umur 36 tahun, agama Islam, pekerjaan Anggota DPRD --, bertempat tinggal di Kabupaten Majene, selanjutnya disebut penggugat konpensi/tergugat rekonpensi/terbanding. TENTANG DUDUK PERKARANYA Mengutip segala uraian tentang hal ini, sebagaimana termuat dalam Putusan Sela Pengadilan Tinggi Agama Tanggal 13 Maret 2008, bertepatan tanggal 5 Rabiulawal 1429 H, yang amarnya berbunyi sebagai berikut: - Menyatakan bahwa permohonan banding pembanding dapat diterima. Sebelum menjatuhkan putusan akhir ; -
Memerintahkan kepada hakim pertama dalam hal ini Pengadilan Agama Majene untuk melakukan pemeriksaan tambahan dalam perkara ini seperti dipertimbangkan di atas yang meliputi : -
Hal-hal yang berkaitan dengan terjadinya peralihan hak (jual beli) dari Aliyah Dg. Rani kepada PEMBANDING dan antara tergugat/pembanding dengan Fachri Amal.
-
-
Hal-hal yang berkaitan dengan masalah agunan sertipikat atas tanah seluas 300 m².
-
Hal-hal yang berkaitan dengan penjualan mobil -- nomor Polisi DD --DP.
Memerintahkan kepada panitera Pengadilan Tinggi Agama supaya untuk keperluan tersebut, berkas perkara ini, bersama dengan turunan Putusan Sela di sampaikan kepada ketua Pengadilan Agama Majene, dengan perintah agar berkas perkara tersebut setelah pemeriksaan tambahan selesai disertai dengan berita acara pemeriksaan tambahan, dikirim kembali kepada Pengadilan Tinggi Agama.
- Menangguhkan biaya yang timbul dalam perkara ini sampai pada putusan akhir. Memperhatikan berita acara pemeriksaan tambahan yang dilakukan oleh hakim pertama sebagaimana diperintahkan oleh Pengadilan Tinggi Agama. TENTANG HUKUMNYA Menimbang, bahwa berdasarkan hasil pemeriksaan tambahan sebagaimana tersebut dalam berita acara pemeriksaan tambahan yang oleh Pengadilan Tinggi Agama dianggap telah tercantum, maka Pengadilan Tinggi Agama berpendapat sebagai berikut ; Menimbang, bahwa tuntutan penggugat konpensi/terbanding yang menyangkut rumah batu permanen berukuran 10 X 20 m yang berdiri di atas tanah seluas 300 m dengan batas-batas sebagaimana tersebut dalam gugatan (obyek sengketa No 2.1 ) dengan dikuatkan dengan bukti tertulis (P.2 dan P 2 tambahan) dan saksi tiga orang, Pengadilan Tinggi Agama berpendapat bahwa alat bukti tersebut tidak mampu membuktikan gugatan penggugat, karena bukti tertulis tersebut meskipun bersifat otentik namun diajukan bukti lawan oleh tergugat/pembanding sehingga kedudukannya menjadi bukti permulaan (tertulis) dan untuk memiliki nilai pembuktian harus ditunjang dengan alat bukti lain; sedangkan alat bukti lain yang diajukan penggugat konpensi/terbanding adalah bukti saksi (3 orang) akan tetapi keterangan saksi-saksi tersebut justru menyatakan bahwa rumah dan tanah tersebut telah ada sebelum penggugat dan tergugat menikah, mereka (saksi) hanya merenovasi rumah yang sudah rusak di atas tanah tersebut, karenanya tanah tersebut harus dinyatakan tidak terbukti sebagai harta bersama dan sudah sepatutnya dalil mengenai tanah tersebut sebagai harta bersama harus ditolak (sertipikat No.94 seluas 300 m). Menimbang, bahwa dengan demikian terbukti bahwa tanah dan rumah yang sebelum direnovasi adalah harta bawaan (milik orang tua tergugat) bukan harta bersama antara penggugat konpensi dengan tergugat konpensi, sedang rumah yang menjadi hasil renovasi tersebut biaya perbaikannya tidak jelas, baik dari jumlahnya. maupun dari sumber pendanaannya apakah seluruhnya murni dari penggugat/terbanding dan tergugat/pembanding atau sebagian dari orang tua tergugat/pembanding, dengan demikian tuntutan penggugat/terbanding terhadap obyek No. 2.1 khusus mengenai rumah permanen berukuran 10 x 20 m dipandang kabur, sehingga harus dinyatakan tidak dapat diterima. Menimbang, bahwa mengenai tuntutan penggugat konpensi/terbanding terhadap sebuah mobil -- dengan Nomor Polisi DD -- DP, pada dasarnya diakui tergugat konpensi/pembanding, sebagai harta bersama namun demikian mobil tersebut telah dijual dan hasil penjualannya telah dibayarkan untuk melunasi hutang-hutang yang telah diambil sebelum terjadinya perceraian dan hal tersebut telah dikuatkan dengan keterangan saksi-saksi tergugat konpensi/pembanding, sedangkan bantahan penggugat konpensi/terbanding, yang menyatakan hutang-hutang tersebut adalah hutang pribadi tergugat konpensi/pembanding
2
bukan hutang keluarga atau hutang bersama tidak didukung dengan alat bukti dengan demikian tuntutan penggugat konpensi/terbanding tersebut juga harus ditolak. Menimbang, bahwa dengan pertimbangan-pertimbangan tersebut maka putusan hakim pertama harus diperbaiki dengan amar sebagaimana tersebut dalam putusan Pengadilan Tinggi Agama ini. Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan pasal 89 ayat (1) Undang-Undang Nomor 7 tahun 1989 yang telah diubah dengan Undang-Undang No 3 tahun 2006 tentang Peradilan Agama, maka tergugat konpensi/pembanding dibebankan untuk membayar biaya perkara pada tingkat banding. Mengingat pasal-pasal peraturan perundang-undangan dan segala ketentuan hukum syara’ yang berkaitan dengan perkara ini. MENGADILI - Menyatakan permohonan banding pembanding dapat diterima. - Memperbaiki putusan Pengadilan Agama Majene Nomor 45/Pdt.G/2007/PA Mn., Tanggal 10 Desember 2007., bertepatan tanggal 30 Zulqaidah 1428 H., sehingga amarnya secara keseluruhan berbunyi sebagai berikiut : Dalam Konpensi. Dalam Eksepsi. - Menolak eksepsi tergugat. Dalam pokok perkara. - Mengabulkan gugatan penggugat sebagian. - Menyatakan harta-harta berupa : 1. Sebidang tanah pekarangan yang berukuran 2504 m² yang terletak di Kabupaten Majene, dengan batas-batas sebagai berikut: - Sebelah Timur dengan tanah -- Sebelah Barat dengan tanah -- Sebelah Utara dengan tanah -- Sebelah Selatan dengan tanah--. 2. Satu stel kursi tamu 3. Satu stel kursi makan 4. Satu buah Televisi berwarna merk -- 21 inci 5. Satu buah Televisi berwarna merk -- 24 inci 6. Satu buah Kulkas satu pintu merk -adalah harta bersama penggugat dengan tergugat. - Menyatakan seperdua bahagian dari harta bersama tersebut menjadi bagian penggugat dan seperdua bagian lainnya jatuh menjadi bagian tergugat. - Menghukum penggugat dan tergugat untuk mengadakan pembagian dan pemisahan atas harta bersama tersebut menurut bagian yang ditentukan. - Menyatakan bahwa apabila pembagian dan pemisahan harta bersama dimaksud tidak memungkinkan untuk dibagi secara riil, maka akan dijual lelang di muka umum dan hasilnya dibagikan kepada penggugat dan tergugat. - Menyatakan menolak dan tidak menerima selain dan selebihnya. Dalam Rekonpensi. - Mengabulkan gugatan penggugat sebagian. - Menyatakan harta berupa AC merk -- adalah harta bersama penggugat dengan tergugat. - Menyatakan seperdua bagian dari harta bersama tersebut menjadi bagian penggugat dan seperdua bagian lainnya jatuh menjadi bagian tergugat. - Menghukum penggugat dan tergugat untuk mengadakan pembagian dan pemisahan atas harta bersama tersebut menurut bagian yang ditentukan. - Menyatakan bahwa apabila pembagian dan pemisahan harta bersama dimaksud tidak memungkinkan untuk dibagikan secara riil, maka akan dijual lelang di muka umum dan hasilnya dibagi kepada penggugat dan tergugat. - Menolak gugatan penggugat selebihnya. Dalam Kompensi Dan Rekonpensi - Menghukum penggugat konpensi/tergugat rekonpensi membayar biaya yang timbul dalam perkara ini Rp 296.000,-(dua ratus sembilan puluh enam ribu rupiah). - Menghukum tergugat konpensi/penggugat rekonpensi/pembanding membayar biaya perkara pada tingkat banding sebesar Rp 150.000,-(seratus lima puluh ribu rupiah). Demikian diputuskan dalam sidang musyawarah majelis hakim Pengadilan Tinggi Agama Makassar pada hari Rabu, tanggal 25 Juni 2008 M., bertepatan tanggal 21 Jumadilakhir 1429 H., yang diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum pada hari itu juga oleh Drs. Yasmidi, S.H., Ketua Majelis, Drs. M. Alwi Mallo, M.H., dan
Drs. H. Abuhuraerah, S.H.M.H., masing-
masing sebagai hakim anggota yang ditunjuk berdasarkan Penetapan Ketua Pengadilan Tinggi Agama Makassar tanggal 30 Januari 2008, dibantu oleh Dra. Hj. Murni Muin panitera pengganti, tanpa dihadiri oleh kedua belah pihak yang berperkara.
3
Hakim Anggota,
Ketua Majelis,
ttd.
ttd.
Drs. M. Alwi Mallo, M.H.
Drs. Yasmidi, S.H.
ttd. Drs. H. Abuhuraerah, S.H.M.H.
Panitera Pengganti, ttd. Dra. Hj. Murni Muin.
Perincian biaya : Meterai
Rp
Pemberkasan
Rp 144.000,00
6.000,00
Jumlah
Rp 150.000,00 Untuk Salinan Panitera Pengadilan Tinggi Agama Makassar,
Supardjiyanto, S.H.
4
AMAR PUTUSAN PERKARA NOMOR : 10/Pdt.G/2008/PTA Mks. A. Tanggal Putusan 25 Juni 2008. B. Amar Putusan Lengkap. MENGADILI - Menyatakan permohonan banding pembanding dapat diterima. - Memperbaiki putusan Pengadilan Agama Majene Nomor 45/Pdt.G/2007/
PA Mn.Tanggal 10 Desember 2007.,
bertepatan tanggal 30 Zulqaidah 1428 H., sehingga amarnya secara keseluruhan berbunyi sebagai berikiut : Dalam Konpensi. Dalam Eksepsi. - Menolak eksepsi tergugat. Dalam pokok perkara. - Mengabulkan gugatan penggugat sebagian. - Menyatakan harta-harta berupa : 1. Sebidang tanah pekarangan yang berukuran 2504 m² yang terletak di Lingkungan Lutang, Kelurahan Tande, Kecamatan Banggae Timur, Kabupaten Majene, dengan batas-batas sebagai berikut: - Sebelah Timur dengan tanah Masniah - Sebelah Barat dengan tanah Ridi - Sebelah Utara dengan tanah Hasan - Sebelah Selatan dengan tanah Mo’mi. 2. Satu stel kursi tamu 3. Satu stel kursi makan 4. Satu buah Televisi berwarna merk Toshiba 21 inci 5. Satu buah Televisi berwarna merk Panasonic 24 inci 6. Satu buah Kulkas satu pintu merk National adalah harta bersama penggugat dengan tergugat. - Menyatakan seperdua bahagian dari harta bersama tersebut menjadi bagian penggugat dan seperdua bagian lainnya jatuh menjadi bagian tergugat. - Menghukum penggugat dan tergugat untuk mengadakan pembagian dan pemisahan atas harta bersama tersebut menurut bagian yang ditentukan. - Menyatakan bahwa apabila pembagian dan pemisahan harta bersama dimaksud tidak memungkinkan untuk dibagi secara riil, maka akan dijual lelang di muka umum dan hasilnya dibagikan kepada penggugat dan tergugat. - Menyatakan menolak dan tidak menerima selain dan selebihnya. Dalam Rekonpensi. - Mengabulkan gugatan penggugat sebagian. - Menyatakan harta berupa AC merk LG adalah harta bersama penggugat dengan tergugat. - Menyatakan seperdua bagian dari harta bersama tersebut menjadi bagian penggugat dan seperdua bagian lainnya jatuh menjadi bagian tergugat. - Menghukum penggugat dan tergugat untuk mengadakan pembagian dan pemisahan atas harta bersama tersebut menurut bagian yang ditentukan. - Menyatakan bahwa apabila pembagian dan pemisahan harta bersama dimaksud tidak memungkinkan untuk dibagikan secara riil, maka akan dijual lelang di muka umum dan hasilnya dibagi kepada penggugat dan tergugat. - Menolak gugatan penggugat selebihnya. Dalam Kompensi Dan Rekonpensi - Menghukum penggugat konpensi/tergugat rekonpensi membayar biaya yang timbul dalam perkara ini Rp 296.000,-(dua ratus sembilan puluh enam ribu rupiah). - Menghukum tergugat konpensi/penggugat rekonpensi/pembanding membayar biaya perkara pada tingkat banding sebesar Rp 150.000,-(seratus lima puluh ribu rupiah).
Ketua Majelis,
Drs. Yasmidi, S.H.
5
PUTUSAN SELA Nomor 10/Ptd.G/2008/PTA Mks. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Makassar yang memeriksa dan mengadili perkara tertentu pada tingkat banding, dalam musyawarah majelis telah menjatuhkan putusan atas perkara yang diajukan oleh : PEMBANDING, umur 44 tahun, agama Islam, pekerjaan wiraswasta, bertempat tinggal di Jln. Jend. Sudirman No. 138 Lembang, Kelurahan Baurung, Kecamatan Banggae Timur, Kabupaten Majene, dalam hal ini diwakili oleh kuasanya Mustamin, S.H. Advokat/Penasehat hukum, berkantor di Jln. Manunggal No. 51 Galung Selatan Majene, berdasarkan Surat Kuasa Khusus No. 9/SK/2007 tanggal 10 Juli 2007, selanjutnya disebut tergugat konvensi/penggugat rekonvensi/pembanding; Melawan TERBANDING, umur 36 tahun, agama Islam, pekerjaan Anggota DPRD Majene, bertempat tinggal di Jln. Jend. Gatot Subroto No. 20 Saleppa, Kelurahan Banggae, Kecamatan Banggae, Kabupaten Majene, selanjutnya disebut penggugat konvensi/tergugat rekonvensi/terbanding ; Pengadilan Tinggi Agama tersebut. Telah membaca dan mempelajari berkas perkara dan semua surat yang berhubungan dengan perkara tersebut. TENTANG DUDUK PERKARANYA Mengutip segala uraian tentang hal ini sebagaimana termuat dalam Putusan Pengadilan Agama Majene Nomor 45/Pdt.G/2007/PA Mn., tanggal 10 Desember 2007 M., bertepatan tanggal 30 Zulqaidah 1428 H., yang amarnya berbunyi : Dalam Konvensi Dalam Eksepsi - Menolak eksepsi tergugat. Dalam Pokok Perkara - Mengabulkan gugatan penggugat. - Menyatakan harta-harta berupa : 1. Sebuah rumah batu permanen berukuran 10 x 20 m dengan tanahnya seluas 300 m² dengan nomor sertipikat 94 (hak milik) yang terletak di Jln. Jend Sudirman No. 118, Lingkungan Lembang, Kelurahan Baurung, Kecamatan Banggae Timur, Kabupaten Majene, dengan batas-batas sebagai berikut : -
Sebelah Timur dengan H. Rifai
-
Sebelah Barat dengan A. Baso
-
Sebelah Utara dengan Jalan Raya
-
Sebelah Selatan dengan tanah kosong
2. Sebidang tanah pekarangan yang berukuran 2504 m² yang terletak di Lingkungan Lutang, Kelurahan Tande, Kecamatan Banggae Timur, Kabupaten Majene, dengan batas-batas sebagai berikut : -
Sebelah Timur dengan tanah Masniah
-
Sebelah Barat dengan tanah Ridi
-
Sebelah Utara dengan tanah Hasan
-
Sebelah Selatan dengan tanah Mo’mi
3. Sebuah mobil Xenia berwarna metalik Silver nomor polisi DD 201 DP 4. Satu stel kursi tamu 5. Satu stel kursi makan 6. Satu buah Televisi berwarna merk Toshiba 21 inci 7. Satu buah Televisi berwarna merk Panasonic 24 inci 8. Satu buah kulkas satu pintu merk National adalah harta bersama penggugat dengan tergugat. - Menyatakan seperdua bagian dari harta bersama tersebut menjadi bagian penggugat dan seperdua bagian lainnya jatuh menjadi bagian tergugat. - Menghukum penggugat dan tergugat untuk mengadakan pembagian dan pemisahan atas harta bersama tersebut menurut bagian yang ditentukan. - Menyatakan bahwa apabila pembagian dan pemisahan harta bersama dimaksud tidak memungkinkan untuk dibagi secara riil, maka akan dijual lelang di muka umum dan hasilnya dibagi kepada penggugat dan tegugat. Dalam Rekonvensi -
Mengabulkan gugatan penggugat sebagian.
- Menyatakan harta berupa AC merk LG adalah harta bersama penggugat dengan tergugat. -
Menyatakan seperdua bagian dari harta bersama tersebut menjadi bagian penggugat dan seperdua bagian lainnya jatuh menjadi bagian tergugat.
6
- Menghukum penggugat dan tergugat untuk mengadakan pembagian dan pemisahan atas harta bersama tersebut menurut bagian yang ditentukan. - Menyatakan bahwa apabila pembagian dan pemisahan harta bersama dimaksud tidak memungkinkan untuk dibagi secara riil, maka akan dijual lelang di muka umum dan hasilnya dibagi kepada penggugat dan tergugat. - Menolak gugatan penggugat selebihnya. Dalam Konvensi dan Rekonvensi - Menghukum penggugat konvensi/tergugat rekonvensi membayar biaya yang timbul dalam perkara ini sebesar Rp 296. 000,00 (dua ratus sembila puluh enam ribu rupiah). Bahwa terhadap putusan Pengadilan Agama Majene tersebut, tergugat konvensi/penggugat rekonvensi merasa tidak puas, selanjutnya mengajukan permohonan banding ke Pengadilan Tinggi Agama Makassar melalui Pengadilan Agama Majene sesuai akta pernyataan banding nomor 45/Pdt.G/2007/PA Mn., tanggal 13 Desember 2007. Bahwa permohonan banding a quo telah diberitahukan secara saksama kepada pihak penggugat/terbanding pada tanggal 17 Desember 2007. Bahwa pembanding telah melengkapi berkas permohonan bandingnya dengan memori banding yang diterima di Kepaniteraan Pengadilan Agama pada tanggal 14 Januari 2008 dan terhadap memori banding tersebut, terbanding mengajukan kontra memori banding yang diterima pada tanggal 17 Januari 2008. Bahwa baik pembanding maupun terbanding telah diberi kesempatan oleh panitera Pengadilan Agama Majene untuk memeriksa berkas perkara banding (inzage), masing-masing tanggal 9 Januari 2008 kepada terbanding dan 22 Januari 2008 kepada pembanding. TENTANG HUKUMNYA Menimbang, bahwa oleh karena permohonan banding pembanding telah diajukan dalam tenggang waktu dan telah memenuhi syarat menurut ketentuan perundang-undangan, maka permohonan banding tersebut harus dinyatakan dapat diterima. Menimbang, bahwa Pengadilan Tinggi Agama setelah mempelajari dengan cermat berkas perkara yang dimohonkan banding berikut berita acara pemeriksaan, bukti-bukti tertulis dan keterangan-keterangan saksi dan telah mempelajari pula memori banding dan kontra memori banding, maka Pengadilan Tinggi Agama berpendapat bahwa pemeriksaan yang dilakukan oleh hakim pertama dalam perkara ini masih kurang lengkap dan oleh karenanya harus di lengkapi sebagai mana yang akan dipertimbangkan sebagai berikut. Menimbang, bahwa sertifikat hak milik nomor 94 tahun 1977 (bukti P2) terhadap obyek sengketa berupa tanah seluas 300 m², pada awalnya adalah milik Fachri Amal yang selanjutnya beralih kepada Jaelan Aliyah (tergugat/pembanding) pada tahun 2001 atas dasar jual beli, akan tetapi berdasarkan kwitansi pembelian sebagai bukti awal (bukti T1,T2 dan T3), tanah tersebut telah dibeli secara cicil oleh Aliyah Dg.Rani (orang tua pembanding) dari Fachri Amal pada tahun 1981, dengan demikian untuk menetapkan status tanah tersebut hendaknya hakim pertama melakukan pemeriksaan tambahan tentang proses terjadinya perpindahan dari Aliyah Dg. Rani kepada Jaelan Aliyah dan proses jual beli antara Jaelan Aliyah (tergugat/ pembanding) dengan Fachri Amal tersebut, dengan mendengar kembali keterangan kedua belah pihak yang berperkara, saksisaksi dan pihak-pihak lain yang terkait dengan terjadinya jual beli tersebut, memeriksa akta jual beli dan bukti tertulis lainnya, karena sertipikat adalah bukti kepemilikan, bukan merupakan bukti terjadinya peralihan hak. Menimbang, bahwa oleh karena asli sertipikat Nomor 94 tahun 1977 tersebut tidak dapat diperlihatkan di persidangan karena menjadi agunan, maka hakim pertama hendaknya menanyakan kembali dalam pemeriksaan tambahan kapan sertipikat tanah tersebut diagunkan, berapa lama dan kapan berakhirnya, disamping itu perlu juga diketahui berapa nilai agunannya dan tinggal berapa yang belum dilunasi serta hasil penjualan tersebut dipergunakan untuk keperluan apa, sehingga dapat ditentukan statusnya yang tepat terhadap obyek tersebut. Menimbang, bahwa demikian pula terhadap obyek harta bersama berupa sebuah mobil merk Xenia Nomor Polisi DD 201 DP yang dibantah oleh tergugat/pembanding bahwa mobil tersebut telah dijual sebelum terjadinya cekcok dalam rumah tangga atau sebelum gugatan cerai diajukan oleh penggugat/terbanding dan hasilnya dinikmati bersama, hendaknya hakim pertama melengkapi pemeriksaannya dengan menanyakan kembali kepada pihak yang berperkara dan saksi-saksi tentang kapan (tanggal, bulan dan tahun) terjadinya penjualan mobil tersebut, siapa pembelinya dan berapa dijualkan kemudian dimintakan bukti-bukti tertulis (jika ada). Menimbang, bahwa Pengadilan Tinggi Agama berpendapat agar pemeriksaan tambahan yang dimintakan seperti tersebut diatas dapat dilakukan oleh hakim pertama. Menimbang, bahwa dengan pertimbangan tersebut di atas, Pengadilan Tinggi Agama memperoleh alasan untuk menangguhkan biaya yang timbul dalam perkara ini dan akan ditetapkan bersama-sama dengan putusan akhir dalam perkara ini. Mengingat pasal-pasal dengan Undang-Undang dan ketentuan perundang-undangan yang berkaitan dengan perkara ini. MENGADILI. - Menyatakan bahwa permohonan banding pembanding dapat di terima. Sebelum menjatuhkan putusan akhir ; -
Memerintahkan kepada hakim pertama dalam hal ini Pengadilan Agama Majene untuk melakukan pemeriksaan tambahan dalam perkara ini seperti di pertimbangkan di atas yang meliputi :
7
-
Hal-hal yang berkaitan dengan terjadinya peralihan hak (jual beli) dari Aliyah Dg. Rani kepada Jaelan Aliyah dan antara tergugat/pembanding dengan Fachri Amal.
-
-
Hal-hal yang berkaitan dengan masalah agunan sertipikat atas tanah seluas 300 m².
-
Hal – hal yang berkaitan dengan penjualan mobil Xenia nomor Polisi DD 201 DP.
Memerintahkan kepada panitera Pengadilan Tinggi Agama supaya untuk keperluan tersebut, berkas perkara ini, bersama dengan turunan putusan Sela di sampaikan kepada Ketua Pengadilan Agama Majene, dengan perintah agar berkas perkara tersebut setelah pemeriksaan tambahan selesai disertai dengan berita acara pemeriksaan tambahan, di kirim kembali kepada Pengadilan Tinggi Agama ;
- Menangguhkan biaya yang timbul dalam perkara ini sampai pada putusan akhir. Demikian diputuskan dalam sidang musyawarah majelis hakim Pengadilan Tinggi Agama Makassar pada hari Kamis tanggal 13 Maret 2008 M., bertepatan tanggal 5 Rabiulawal 1429 H., yang diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum pada hari itu juga oleh Drs. Yasmidi, S.H., sebagai ketua majelis, Drs. M.Alwi
Mallo, MH., dan Drs. H. Abuhuraerah, S.H,M.H.,
masing-masing sebagai hakim anggota yang di tunjuk berdasarkan penetapan ketua Pengadilan Tinggi Agama Makassar tanggal 30 Januari 2008, dibantu oleh Dra. Hj. Murni Muin Panitera Pengganti, tanpa dihadiri oleh kedua belah pihak yang berperkara. Hakim Anggota, ttd. Drs. M. Alwi Mallo, M.H.
Ketua Majelis, ttd. Drs. Yasmidi, S.H.
ttd. Drs. H. Abuhuraerah, S.H.M.H.
Panitera Pengganti. ttd. Dra. Hj. Murni Muin.
Untuk salinan Panitera Pengadilan Tinggi Agama Makassar,
Supardjiyanto, S.H.
8
AMP. Putusan Sela. AMAR PUTUSAN PERKARA NOMOR : 10/Pdt.G/2008/PTA Mks. A. Tanggal Putusan 13 Maret 2008 B.Amar Putusan Lengkap ;
MENGADILI - Menyatakan bahwa permohonan banding pembanding dapat di terima. Sebelum menjatuhkan putusan akhir ; -
Memerintahkan kepada hakim pertama dalam hal ini Pengadilan Agama Majene untuk melakukan pemeriksaan tambahan dalam perkara ini seperti di pertimbangkan di atas yang meliputi : -
Hal-hal yang berkaitan dengan terjadinya peralihan hak (jual beli) dari Aliyah Dg. Rani kepada Jaelan Aliyah dan antara tergugat/pembanding dengan Fachri Amal.
-
-
Hal-hal yang berkaitan dengan masalah agunan sertipikat atas tanah seluas 300 m².
-
Hal – hal yang berkaitan dengan penjualan mobil Xenia nomor Polisi DD 201 DP.
Memerintahkan kepada panitera Pengadilan Tinggi Agama supaya untuk keperluan tersebut, berkas perkara ini, bersama dengan turunan putusan Sela di sampaikan kepada Ketua Pengadilan Agama Majene, dengan perintah agar berkas perkara tersebut setelah pemeriksaan tambahan selesai disertai dengan berita acara pemeriksaan tambahan, di kirim kembali kepada Pengadilan Tinggi Agama ;
- Menangguhkan biaya yang timbul dalam perkara ini sampai pada putusan akhir.
( Ketua Majelis )
Drs. Yasmidi, S.H.