BAB III AKTIVITAS PENUGASAN MAGANG
3.1 Realisasi Kegiatan Magang
Tabel 3.1 Tabel Aktivitas Magang Hari
Tanggal
Ke 1
30 Mei 2016
Jenis Aktivitas
Tugas Yang
Pencapaian
Magang
Diberikan
Tugas
Pengenalan Job
Melakukan
Area kerja
Description,Tugas
persiapan pada
tersusun dengan
& Tanggung
area kerja
bersih & rapi
Mempelajari
Memberikan
Hadiah yang
promo katalog
hadiah untuk
diberikan sesuai
promo produk
dengan promo
tertentu yang di
katalog
Jawab, Area kerja 2
31 Mei 2016
beli pelanggan 3
1 Juni 2016
Mempromosikan
Menginformasikan
Pelanggan
program loyalty
syarat & ketentuan
teredukasi
stamp vivo
program loyalty
dengan program
stamp vivo
loyalty stamp vivo
4
2 Juni 2016
Mempromosikan
Menginformasikan
Pelanggan
program e-Point
syarat & ketentuan
teredukasi
liburan lebaran
program e-Point
dengan program
(paket wisata)
liburan lebaran
e-Point liburan
khusus member
(paket wisata)
lebaran (paket
Hi-Card
wisata)
5
3 Juni 2016
Mempelajari
Melakukan
Transaksi
transaksi kasir
transaksi belanja
berhasil
tunai 6
4 Juni 2016
Mempelajari tata
Melakukan paging
Pelanggan
cara paging
promosi koran
mengetahui
promosi koran
promosi yang sedang berjalan
7
5 Juni 2016
Mempersiapkan
Memasang katalog
Katalog & poster
katalog khusus
& poster promosi
khusus bulan
bulan ramadhan
di depan pintu
ramadhan
masuk area toko
terpajang di depan pintu masuk toko
8
7 Juni 2016
Membuat laporan
Mengurutkan
Laporan refund
refund dengan
laporan refund
tersusun sesuai
menggunakan
sesuai dengan
dengan waktu
aplikasi POS Web
waktu dan tanggal
dan tanggal
Mencatat data
Megurutkan data
Data indent
indent program
indent
tersusun sesuai
Server 9
8 Juni 2016
loyalty stamp vivo
dengan waktu dan tanggal
10
9 Juni 2016
Redeem program
Memasukan data
Pelanggan
e-Point liburan
member Hi-Card
mendapatkan
lebaran (paket
& tujuan wisata
form
wisata) khusus
pada aplikasi
pengambilan
member Hi-Card
Microsoft CRM
tiket wisata
Dynamic
11
10 Juni 2016
Melakukan
Mencocokkan data
Pelanggan
penukaran form
form dengan tiket
mendapatkan
dengan tiket
wisata
tiket wisata
Re-stock katalog
Mengambil
Katalog
mingguan khusus
katalog mingguan
mingguan
bulan ramadhan
di gudang
terpajang di
wisata 12
11 Juni 2016
depan pintu masuk toko 13
12 Juni 2016
Menaggapi
Memberikan
Pelanggan
komplain
solusi indent &
mendapatkan
pelanggan
transaksi produk
info mengenai
mengenai
indent produk
program loyalty stamp vivo 14
14 Juni 2016
Menukarkan struk
Melihat jumlah
Pelanggan
belanja dengan
total transaksi
mendapatkan
stamp program
belanja pada struk
form & stamp
loyalty vivo
minimum Rp
program loyalty
50.000,- untuk
vivo
setiap stampnya 15
15 Juni 2016
Menanggapi
Menerapkan
Pelanggan
komplain
prinsip TRAMPIL
mendapatkan
costumer melalui
kepastian
telepon
jawaban atau informasi sesuai dengan komlplain yang dilayangkan
16
17
16 Juni 2016
17 Juni 2016
Melakukan input
Memasukan data
Pelanggan
data pada sistem
member Hi-Card
mendapatkan
reservasi (indent)
& Transaksi
form untuk
program loyalty
pengambilan
stamp vivo
produk dari
dengan aplikasi
program loyalty
Brand Loyalty
stamp vivo
Melayani
Memberikan form
Pelanggan
registrasi
data identitas
mendapatkan Hi-
pembuatan
Card
member Hi-Card 18
19
18 Juni 2016
19 Juni 2016
Mengecek e-Point
Menginput nomor
Pelanggan
liburan lebaran
Hi-Card pada
mengetahui
(paket wisata)
aplikasi Microsoft
jumlah e-Point
pada
CRM Dynamic
Merekap data
Mengurutkan data
Data stok produk
jumlah stok
stok produk sesuai
terurut sesuai
produk dari
jenis
dengan jenis
Merekap data
Mengelompokkan
Data pelanggan
pelanggan indent
data pelanggan
tersusun sesuai
program loyalty
yang sudah/belum
dengan kategori
stamp vivo
mendapatkan
program loyalty stamp vivo 20
21 Juni 2016
produk indent program loyalty vivo 21
22 Juni 2016
Melakukan
Menerapkan
Transaksi refund
transaksi refund
prosedur refund
berhasil
barang sesuai pedoman 22
23 Juni 2016
Merekap data
Menginput data
Data tersusun
member baru Hi-
form pada aplikasi
sesuai dengan
Card
Microsoft CRM
tanggal registrasi
Dynamic 23
24
24 Juni 2016
25 Juni 2016
Re-stock hadiah
Mengambil hadiah
Menyimpan
promosi produk
promosi produk di
barang hadiah di
dalam area toko
area costumer
atau gudang
service
Melayani
Mengidentifikasi
Pelanggan
pemukaran form
form indent sesuai
mendapatkan
indent program
data rekap
produk berupa
loyalty stamp vivo 25
26
26 Juni 2016
28 Juni 2016
alat masak
Melayani
Mencatat jumlah
Pelanggan
penukaran uang
& kode voucher
menerima
tunai dengan
yang ingin
voucher belanja
voucher belanja
ditukarkan
hypermart
pelanggan
Mengkoreksi
Koreksi harga
Katalog poster
harga katalog
poster katalog
terpajang sesuai
poster
dengan
dengan koreksi
menambahkan
harga
print out POP (Price Of Product) yang sesuai
27
29 Juni 2016
Melayani
Mengecek struk
Pelanggan
penukaran hadiah
transaksi belanja
mendapatkan
pembelian produk
pelanggan
hadiah sesuai
unilever
dengan hadiah pembelian produk unilever
28
30 Juni 2016
Melayani
Meminta nomor
Pelanggan
transaksi
telepon pelanggan
menerima struk
pembelian pulsa
(pembelian
transaksi
& pembayaran
pulsa)/meminta
Big TV
nomor pelanggan (pembayaran Big TV)
29
1 Juli 2016
Menanggapi kritik
Memberikan form
Data tersebut
& saran dari
untuk penulisan
telah direkap
pelanggan
kritik & saran
untuk evaluasi
mengenai
serta
pelayanan
mendengarkan langsung pendapat pelanggan
30
2 Juli 2016
Merekap data
Menuliskan
Data rekapan
barang titipan
barang yang
barang tertinggal
yang tertinggal
tertinggal pada log
tersusun sesuai
book
tanggal
3.2 Relevansi Teori dan Praktek Lima dimensi utama service quality, yang mana menurut (Zeithaml et al 2009: 111) yaitu: 1. Fasilitas fisik (Tangibles) : penampilan fasilitas fisik, peralatan, personil, dan bahan-bahan tertulis.
Perhatian secara personal oleh karyawan Hypermart Miko Mall Bandung
Memperhatikan kebutuhan pelanggan dengan sungguhsungguh.
Penampilan petugas rapi dan profesional.
Mengenakan tanda pengenal yang jelas mengenai nama, jabatan, kewenangan dan tanggung jawab.
Peralatan, perlengkapan dan sarana yang modern.
Kondisi lingkungan gedung bersih.
Kondisi lingkungan gedung nyaman.
Tata letak fisik peralatan dan furniture di Hyprermart Miko Mall Bandung yang nyaman bagi pelanggan berinteraksi dengan staff.
Bahan dan informasi yang terkait dengan layanan (misalnya brosur promosi) yang secara visual menarik terletak dimeja layanan pelanggan.
Aspek Tangibles dapat ditunjukkan dengan diterapkannya prinsip 3G+ (Greeting, Grooming, Gesture + Handling) salah satunya adalah Grooming atau Penampilan yang menjadi pedoman bagi Karyawan departemen Front End dalam melakukan kegiatan costumer service. Serta prinsip lainnya yaitu SMILE & RESPECT. Smile merupakan akronim dari “selalu memberi lebih” sedangkan Respect merupakan akronim dari “Respon positif kepada costumer”.
Gambar 2.1 Standar Grooming Dep. Front End
Selain itu aspek reliability lainnya ditunjukkan dengan adanya poster serta brosur yang terletak di depan pintu masuk toko, sehingga sebelum pelanggan masuk kedalam area toko pelanggan dapat melihat informasi mengenai promosi produk, harga atau diskon yang sedang berjalan dan membuat pelanggan lebih tertarik dan antusias untuk berbelanja. Selain adanya poster dan brosur terdapat juga paging promosi yang diinfokan oleh staff cso melalui microphone, tersambung dengan speaker yang berada dalam area toko sehingga pelanggan dapat mendengar promosi produk, harga, diskon yang sedang berjalan ketika sedang berbelanja di dalam area toko, yang juga didukung oleh tata letak furniture, peralatan dan
sarana pendukung demi menciptakan kenyamanan & kebersihan toko bagi pelanggan.
Gambar 2.2 Poster Promosi Hypermart
Gambar 2.3 Katalog Promosi Hypermart
Gambar 2.4 Area Toko Hypermart
2. Keandalan (Reliability) : kemampuan untuk melakukan layanan yang dijanjikan segera dan akurat.
Pelayanan yang dibutuhkan dapat disediakan dengan cepat dan akurat.
Melakukan pekerjaan sesuai dengan keinginan pelanggan.
Segela keperluan pelanggan dapat dipenuhi dengan tepat waktu dan tanpa kesalahan.
Mampu menanggapi dan menjawab complain/ keluhan ataupun pertanyaan pelanggan.
Mampu mengatasi complain/keluhan pelanggan dengan baik.
Aspek Reliability ditunjukkan dengan adanya tahapan penanganan komplain costumer : TRAMPIL
Tenangkan diri
Redakan dengan kata maaf
Ajukan pertanyaan dengan empati
Memberikan alternatif dan solusi
Pastikan solusi
Ingat salam penutup
Lakukan evaluasi
3. Daya tanggap (Responsiveness) : kesediaan untuk membantu pelanggan dan memberikan layanan yang cepat.
Kesediaan menanggapi keluhan dan tanggapan pelanggan.
Keluhan pelanggan dapat ditindak lanjuti dengan segera.
Setiap penyelesaian keluhan dilayani dengan sabar dan memuaskan.
Informasi yang diberikan petugas, diterima dengan jelas dan mudah dimengeti.
Aspek Responsiveness ditunjukkan dengan adanya fasilitas costumer service melalui telepon 022 85446251 dan e-mail
[email protected] yang dapat digunakan oleh costumer sebagai media interaksi antara pelanggan dengan pihak staff cso Hypermart Miko Mall Bandung mengenai komplain, info program costumer loyalty, dll.
4. Jaminan (Assurance): pengetahuan karyawan dan kesopanan dan kemampuan mereka untuk menginspirasi dan memberikan kepercayaan dan keyakinan kepada pelanggan.
Para karyawan melayani pelanggan dengan penuh sopan santun dan ramah tamah.
Perasaan aman dan nyaman selama melakukan transaksi.
Keterampilan petugas dalam melaksanakan pekerjaannya.
Aspek Assurance ditunjukkan dengan adanya beberapa prosedur dalam melakukan kegiatan costumer service bagi karyawan departemen Front End. Tugas CSO Hypermart : 1. Menangani pelanggan yang menyampaikan keluhan (Komplain) 2. Menangani pelanggan yang menitipkan barang 3. Melayani pelanggan yang menukarkan hadiah 4. Melayani transaksi refund 5. Melayani pelanggan yang membuat kartu hicard (member hypermart) 6. Memproses isi ulang galon air mineral 7. Melakukan persiapan buka dan tutup toko 8. Mampu beretika dalam paging dan bertelepon
Salah satu contohnya adalah adalah Etika di saat bertelepon. .Etika Bertelepon Cso
Pastikan telephone yang masuk (internal/ekstenal)
Eksternal :
Mengucapkan salam dengan menyebutkan nama toko dan nama penerima, ex: “Selamat pagi.., Hypermart Karawaci dengan Nina bisa di bantu?...”
Internal : Mengucapkan salam dan menyebutkan nama extention Ex: “ selamat pagi dengan informasi...”
Jika penelpon ingin berbicara dengan bagian lain maka segera sambungkan kepada yang berkepentingan
Jangan biarkan penelpon menunggu terlalu lama extention yang dituju
Jika penelpon ingin berbicara dengan SGM (Store General Manager), pastikan SGM (Store General Manager), mau menerima atau bisa disambungkan kepada petugas Duty Manager
Untuk mengakhiri jangan lupa mengucapkan salam
5. Empati (Emphaty): peduli, perhatian individual yang diberikan kepada pelanggan.
Perhatian secara personal oleh karyawan Hypermart Miko Mall Bandung
Memperhatikan kebutuhan pelanggan dengan sungguhsungguh. Aspek Emphaty ditunjukkan dengan adanya prosedur
memnyambut pelanggan yang akan transaksi, menanyakan tentang informasi terkait dengan toko maupun menyampaikan keluhan. Menyambut kedatangan pelanggan
Ucapkan salam dan tanyakan dengan sopan apa yang costumer butuhkan
Pastikan bahwa kita mendengarkan pembicaraan costumer dengan bahasa tubuh/gestur yang baik
Gunakan bahasa indonesia debagai media berkomunikasi dengan costumer
Pastikan nada bicara kita
Berikan penjelasan seperlunya dengan jelas dan sopan
Mintalah bantuan kepada atasan atau petugas Duty Manager jika diperlukan Selain itu juga diterapkan program SMS blast yang
bertujuan memberikan informasi mengenai produk,harga, diskon yang sedang berlangsung. SMS blast tersebut dikirimkan secara personal khusus bagi para member Hi-Card, berdasarkan data identitas yang disimpan pada kartu Hi-Card.
3.3 Permasalahan 3.2 Flowchart Transaksi Refund
3.3.1 Pengertian Analisis SWOT Menurut Kotler (2009: 51) Analisis SWOT (Strenghts, Weakness, Opportunity, Threaths) merupakan cara untuk mengamati lingkungan pemasaran eksternal dan internal. Menurut Freddy Rangkuti (2009: 18) Analisis SWOT adalah identifikasi berbagai faktor secara sistematis untuk merumuskan strategi perusahaan. Analisis ini didasarkan pada logika yang dapat memaksimalkan kekuatan (Strengths) dan peluang (Opportunities), namun
secara
bersamaan
dapat
meminimalkan
kelemahan
(Weaknesses) dan ancaman (Threats).
3.3.2 Lingkungan Internal Berikut ini adalah beberapa tujuan mengenai analisis internal yang dikemukakan oleh Nilasari (2014) antara lain: (a) mengidentifikasikan kekuatan dan kelemahan perusahaan dan (b) digunakan untuk membuat keputusan strategis yang baik
Lingkungan internal dapat dibagi ke dalam tiga kategori (Nilasari, 2014) : a. Kompetensi Kompetensi atau biasa disebut sebagai kemampuan merupakan hal-hal yang bisa dilakukan perusahaan. Kompetensi ini meliputi : 1) adakah posisi khusus yang dimiliki perusahaan dalam sebuah industri, 2) mengembangkan sumber daya meliputi skill, tekologi atau cara produksi, 3) apakah perlu untuk bertahan dalam
sebuah
industri,
4)
memiliki
dikembangkan menjadi kompetensi inti.
kompetensi
untuk
b. Kompetensi Inti Merupakan kompetensi khusus yang dimiliki oleh perusahaan. Menurut Prahalad dan Hamel dalam Nilasari (2014) kompetensi
inti
merupakan
perkembangan
superior
dari
kompetensi umum. Kompetensi inti perusahaan bisa juga diartikan dengan
kemampuan
perusahaan
dalam
mengembangkan
kompetensi dan sumber daya yang lebih efektif dibandingkan dengan para kompetitor.
c. Sumber Daya Sumber daya merupakan input yang dipekerjakan dalam aktivitas organisasi. Sumber daya yang dimiliki perusahaan sangat beragam.
3.3.2 Prosedur Transaksi Refund 1. CSO Melihat Item & harga pada struk transaksi dari pelanggan 2. CSO Memproses refund barang berdasarkan permintaan pelanggan sesuai dengan struk transaksi & ketentuan refund 3. CSO melakukan kegiatan Paging kepada Manager On Duty untuk meminta kartu otorisasi serta izin untuk refund barang 4. Manager On Duty Memberikan kartu Otorisasi kepada CSO 5. CSO melakukan proses transaksi refund pada mesin kasir 6. CSO memberikan uang kembalian,barang beserta struk refund kepada pelanggan 7. CSO mengarsipkan (menulis) bukti Transaksi Refund pada log book refund 8. MOD mengecek (review) jumlah transaksi refund per hari 9. CSO Membuat laporan transaksi refund
10. Store General Manager mengecek laporan transaksi refund yang dibuat oleh CSO
3.3.3 Strength
Adanya proses otorisasi transaksi refund menggunakan kartu yang dipegang oleh MOD sehingga proses dapat dilaksanakan sesuai dengan ketentuan refund misalkan barang beda harga, scan barang berlebih, barang rusak, tukar barang.
Proses transaksi yang harus seizin MOD sehingga menghindari adanya manipulasi proses refund
Adanya proses pengecekan bukti struk transaksi sebagai syarat melakukan refund
Adanya proses pengecekan (controling) oleh pihak MOD serta SGM yang dapat mengidentifikasi masalah/kendala yang dialami costumer dari data log book refund & applikasi POS Web Server
Adanya proses penyimpanan data di POS web server serta log book refund yang dapat memudahkan proses pengambilan data serta backup data
3.3.4 Weakness
MOD yang terkadang tidak berada pada area toko sehingga sangat sulit untuk dipanggil dengan prosedur paging
Proses transaksi dengan penggunaan kartu yang di pegang oleh MOD, membuat proses transaksi refund memakan waktu, karena MOD harus di panggil serta harus hadir di area informasi tempat transaksi refund dilakukan
Aktivitas paging yang kurang efektif karena terkadang MOD tidak mendengar secara jelas panggilan yang dilakukan oleh staff CSO karena faktor kebisingan dari area toko yang ramai
BAB IV REKOMENDASI
1.1 Rekomendasi Menurut Laudon ( 2010: 39 ), proses bisnis adalah seperangkat kegiatan logis dalam organisasi untuk mengkoordinasi dan mengatur kegiatan kerja, informasi dan pengetahuan dengan tujuan agar organisasi dapat memproduksi hasil bisnis spesifik. Menurut El Sawy (2000:6) Business Process Reengineering merupakan intisari suatu filsafat peningkatan kinerja yang mempunyai tujuan untuk peningkatan yang besar melalui pemikiran ulang dan mendesain ulang terutama pada cara pengelolaan proses bisnis yang dijalankan.
Gambar 4.1 BPR Process
Menurut Soeherman (2008 :133), flowchart merupakan metode menggambarkan tahap-tahap penyelesaian suatu masalah (prosedur) beserta aliran data dengan simbol-simbol standar yang mudah dipahami. Tujuan utamanya adalah untuk menyederhanakan rangkaian proses atau prosedur untuk memudahkan pemahaman pengguna terhadap informasi tersebut.
Simbol yang digunakan dalam flowchart dikategorikan ke dalam empat bagian seperti yang ditunjukan pada Gambar 4.2
Input/Output
Dokumen
Data
Display
Input Data
Proses
Penyimpanan
Lainnya
Proses Komputer
Proses Manual
Data
Card
Aliran
Terminal
Pilihan
Keterangan
Data Temporary
Uang
Gambar 4.2 Simbol dalam Flowchart
Gambar 4.3 Aplikasi Zello Walkie Talkie
Menurut Saputra (2010 : 6) Voice over Internet Protocol (VoIP) atau IP Telephony didefinisikan sebagai suatu sistem yang menggunakan jaringan internet untuk mengirimkan paket data suara dari suatu tempat ke tempat lainya menggunakan perantara protocol IP. Sedangkan menurut
(Anton dan Anggraini : 2008) Voice Over IP (VoIP) adalah layanan telepon yang dapat berupa layanan suara, fax, termasuk layanan voice messaging yang ditransmisikan dalam bentuk paket melalui jaringan berbasis Internet Protocol. Dari pemaparan kedua teori dapat di tarik kesimpulan teknologi VoIP ini mampu melewatkan trafik suara berbentuk paket melalui jaringan IP. aplikasi zello walkie talkie mengunakan sistem jaringan VoIP dalam menerapkan fitur PTT atau Push To Talk pada smartphone. Zello dapat bekerja di berbagai jaringan, mulai dari Wi-Fi, GPRS, EDGE, 3G, hingga HSDPA. Dengan demikian, Anda dapat berbicara dengan teman sesama pemakai Zello di seluruh dunia (bandingkan dengan HT yang jangkauannya hanya 1-2 km saja). Anda dapat berbicara dengan salah satu teman Anda, atau dalam satu grup (disebut channel atau kanal)
Gambar 4.4 Arsitektur Jaringan VoIP
Kelebihan VoIP Kelebihan yang dimiliki oleh system komunikasi lewat jaringan
Internet (VoIP) adalah adanya kemudahan dalam biaya perawatan. Dan juga beberapa keuntungan yang bisa didapat. Adapun keuntungan-keuntungan tersebut berupa : Cost reduction, Simplification, Consolidation, dan Advanced application. Rekomendasi yang diberikan oleh penulis adalah merubah proses bisnis “Transaksi Refund” via paging dengan menggunakan aplikasi berbasis android
yaitu Zello Walkie Talkie yang mengubah smartphone menjadi Walkie Talkie serta dapat mempermudah tugas CSO ketika memanggil MOD pada saat dibutuhkan untuk otorisasi transasksi refund maupun bantuan lainnya. Selain itu dapat dikembangkan sistem pemberian kode unik untuk setiap transaksi refund yang diberikan oleh MOD, sehingga saran tersebut dapat mengatasi weakness dari proses bisnis yang telah dijelaskan oleh penulis. 4.1 Flowchart Perbaikan Sistem Transaksi Refund
DAFTAR PUSTAKA
Berman, B. dan J. R. Evans (2010). Retail Management: a strategic approach (11th ed.) Upper saddle River: Pretice Hall International, Inc. Bonnie Soeherman. 2008. Designing Information System. Jakarta: PT Elex Media Komputindo. Cristina Widya Utami, 2006. Manajemen Ritel (Strategi dan Implementasi Ritel Modern); Jakarta: Salemba Empat. El Sawy, Omar A. (2001). Redesign Enterprise Process for e – Business. International Edition. McGraw – Hill, New – York. Heizer, Jay dan Barry Render. 2010. Operations Management-Manajemen Operasi. Edisi 9 Buku 2. Jakarta : Salemba Empat Jasfar, Farida. 2009. Manajemen Jasa : Pendekatan Terpadu. Jakarta : Ghalia Indonesia. Kotler dan Amstrong. 2008. Prinsip-prinsip Pemasaran. Jilid 1 dan 2.Edisi 12. Jakarta: Erlangga. Kotler, Philip dan Kevin Lane Keller. 2009. Manajemen Pemasaran. Edisi 13 Jilid 1 dan 2. Jakarta : Erlangga Laudon, Kenneth C., & Jane, P. Laudon. (2010). Manajemen Information System :Managing the Digital Firm. New Jersey: Prentice-Hall Levy, Michael & Weitz, Barton A. 2009. Retailing Management, Boston: Irwin McGraw-Hill. Levy, Michael & Weitz, Barton A. 2012. Retailing Management, Boston: Irwin McGraw-Hill. Nilasari, Senja. 2014. Manajemen strategi. Dunia Cerdas. Jakarta Timur. Rangkuti, Freddy. (2009). Strategi Promosi yang Kreatif dan Analisis Kasus
Integrated
Marketing
PT.GramediaPustakaUtama
Communication.
Jakarta
:
Satzniger, John W.Doke, E. Reed. 2003. Object-oriented Application Development Using Microsoft Visual Basic .NET. Course Technology. Tjiptono, Fandy. (2005). Pemasaran Jasa, Malang: Banyumedia, Publishing. Tjiptono, Fandy. (2011). Pemasaran Jasa, Malang: Banyumedia, Publishing. Zeithaml, V.A,. Bitner , M.J,. Gremler, D.D, 2009, Services Marketing, 5th Edition, Mc Graw Hill, Singapore. Anonim. (2015). About Hypermart. Tersedia : http://www.hypermart.co.id/ en/about-hypermart/about/9-about-hypermart (3 Juli 2016). Anonim. (2015). About MPPA. Tersedia: http://www.hypermart.co.id/id/tentanghypermart/content/106-tentang-mppa (3 Juli 2016). Anonim. (2015). Peraturan Perusahaan PT Matahari Putra Prima Tbk. Tangerang. Anton. Anggraini, R.. 2008. Sistem Teknologi Voice Over IP (VoIP). Jurnal TeknikA, Vol.1, No.30, November 2008, Hal.33-37. Dwirachmawati, Meita. Saino. 2014. Pengaruh Bauran Pemasaran Ritel Terhadap Keputusan Pembelian Produk Di Hypermart Ponorogo City
Center
http://ejournal.unesa.ac.id/article/10986/54/article.pdf (3 Juli 2016). Hairuddin (2013, Maret 13). Telepon Gratis dari Tablet Android. Tersedia : https://www.tabloidpulsa.co.id/tips-and-apps/7078-telepon-gratis-daritablet-android (3 Juli 2016). Indriwati, Mahfauzah.2013. Pengaruh Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Pelanggan Pada PT Indonusa Telemedia Telkom Vision Regional Office Jawa Barat Studi Kasus Wilayah Bandung Tahun 2013. Tersedia: https://openlibrary.telkomuniversity.ac.id /pustaka/files/31054/jurnal/pengaruh-kualitas pelayanan-terhadap-kepuasanpelanggan-pada-pt-indonusa-telemedia-telkom-vision-regional-office-jawabarat-studi-kasus-wilayah-bandung-tahun-2013-.pdf (3 Juli 2016). Maulia Salamuddin (2015, Desember 29) Tersedia:https://telset.id/117322 /komunikasi-ht-menggunakan-zello-ptt-wlkie-talkie/ (3 Juli 2016).
Saputra, Andi Taufik. 2010. Implementasi dan analisa unjuk kerja secure voip pada jaringan vpn berbasis mpls dengan menggunakan tunneling ipsec. Tersedia : http://lib.ui.ac.id/file?file=digital/20249251-R231036.pdf / (3 Juli 2016). Yulianti, Devi. 2014. Analisis Lingkungan Internal Dan Eksternal Dalam Pencapaian Tujuan Perusahaan (Studi Kasus di PT. Perkebunan Nusantara VII
Lampung).
Tersedia
http://publikasi.fisip.unila.ac.id/index.php/sosiologi/article/viewFile/264/22 6 (3 Juli 2016)
: