BAB 3 ANALISIS SIS TEM YANG S EDANG BERJALAN
3.1 Riwayat Perusahaan 3.1.1 Sejarah Singkat Perusahaan C V. Karya Perdana Engineering (KPE) adalah salah satu perusahaan yang bergerak di bidang Forklift yang telah lama berdiri dan sangat berpengalaman di bidangnya. CV. Karya Perdana Engineering akan dapat membantu perusahaan-perusahaan di bidang penanganan Forklift serta menjadi mitra yang baik bagi setiap customernya. CV. Karya Perdana Engineering didirikan pada tahun 1986 oleh Adi Sudarmo dan Asnani Wongso yang sekarang menjadi Direktur dan Wakil Direkt ur. CV. Karya Perdana Engineering menspesialisasikan usahanya di bidang Forklift yaitu dalam hal penyediaan suku cadang, jasa service, rekondisi unit, rental, penjualan unit baru maupun second. Dua puluh tahun (20) sudah CV. Karya Perdana Engineering berkiprah telah membuatnya memiliki banyak pengalaman di bidangnya serta memiliki tenaga-tenaga ahli mesin forklift (m echanic) yang cukup berpengalaman yang mampu menangani berbagai kerusakan pada forklift baik kerusakan kecil maupun kerusakan berat. Rat usan perusahaan telah bergabung dengan perusahaan kami untuk menjadi mitra kerja kami. Atas kerja keras serta menjaga mutu pelayanan, maka sejak tahun 1991 CV. Karya Perdana Engineering telah dit unjuk oleh PT. Traktor
50
51 Nusantara selaku distributor tunggal Toyota Forklift di Indonesia sebagai Dealer resminya dalam menangani penjualan Spare Parts dan jasa hingga saat ini.
3.1.2
Visi dan Misi i. Visi Menjadi supplier suku cadang dan jasa service forklift yang handal baik dalam kualitas produk dan pelayanan. ii. Misi Menjadi mitra yang baik bagi pelanggan dengan memberikan the best longterm value.
3.1.3
Kegiatan Bisnis Utama Seperti yang sudah dijelaskan di atas, bahwa CV. Karya Perdana Engineering adalah perusahaan yang bergerak dibidang Forklift yang melakukan : 1.
Penjualan unit baru CV. Karya Perdana Engineering menyediakan unit baru Toyota Forklift dari distributor utama, dengan harga mata uang Yen Japan.
2. Penjualan unit second ex. Rekondisi CV. Karya Perdana Engineering menjual unit second ex. rekondisi dengan kondisi baik dan siap pakai termasuk painting unit dengan harga yang kompetitif.
52 3. Penjualan suku cadang / Spare Parts Kelengkapan suku cadang yang memadai serta sistem komputerisasi pada stok CV. Karya Perdana Engineering memungkinkan penyediaan suku cadang yang cepat sesuai kebut uhan pelanggan. 4. Tukar tambah forklift Tukar tambah unit forklift juga menjadi bidang usaha CV. Karya Perdana Engineering unt uk memenuhi kebutuhan pelanggan terutama yang sangat membutuhkan efisiensi biaya dan waktu. Dalam hal ini CV. Karya Perdana Engineering sangat mengutamakan kerja sama yang saling menguntungkan. 5. Rental forklift CV. Karya Perdana Engineering menyediakan unit forklift untuk disewa dengan harga yang kompetitif.
3.2
Struktur O rganisasi Agar dapat melaksanakan operasinya dengan baik, CV. Karya Perdana
Engineering membetuk suatu struktur organisasi dan manajemen perusahaan. Dimana dengan manajemen yang baik dan ditunjang dari setiap bagian yang berhubungan dan telah terspesifik secara tepat pembagian kerja diantara pegawai perusahaan, serta telah memahami segala kegiatan dan arah perusahaan maka tujuan perusahaan akan tercapai. Berikut ini adalah strukt ur organisasi dari CV. Karya Perdana Engineering yang menggambarkan hubungan vertical dan horizontal pemimpin dan bawahan serta karyawan.
53
Gambar 3.1 Struktur O rganisasi
3.2.1 Tugas dan Wewenang Adapun uraian pem bagian wewenang dan tanggung jawab dari masing-masing bagian adalah sebagai berikut : 1.
Direkt ur ¾ Merencanakan tujuan dan sasaran perusahaan baik jangka pendek maupun jangka panjang. ¾ Mengawasi seluruh aktifitas perusahaan. ¾ Memimpin dan mengendalikan perusahaan. ¾ Menerapkan berbagai kebijakan perusahaan.
2. Wakil direktur ¾ Manerima sem ua laporan – laporan dari bagian – bagian untuk diberikan kepada direktur.
54 ¾ Menetakan dan memvalidasikan rencana kerja tahunan perusahaan. ¾ Memberikan motivasi kerja kepada seluruh bawahnya agar dapat berprestasi dengan cara memberikan penghargaan bagi yang berprestasi dan memberikan penalty bagi yang melakukan kesalahan. ¾ Bertangung jawab atas seluruh kegiatan unit usaha dalam perusahaan yang dipimpinnya.
3. General Manager ¾ Mewakili direktur dalam mengawasi kegiatan operasional sehari-hari. ¾ Memberikan laporan kerja bulanan kepada direktur. ¾ Mengkoordinir tugas manajer-manajer di bawahnya. ¾ Mengat ur jadwal kegiatan peusahaan.
4. Operasional ¾ Mengkoordinasi dan mengawasi tugas bagian service, part, dan rental. ¾ Membuat laporan bagian service, part dan rental.
5.
Service ¾ Bertanggung jawab terhadap perbaikan forklift. ¾ Memastikan bahwa perbaikan dapat terselesaikan tepat pada waktunya.
6.
Part ¾ Bertanggung jawab atas penyimpangan dan pemeliharaan barang di gudang sesuai dengan persyaratan kualitas barang.
55 ¾ Menentukan standar kualitas spare part.
7. Rental ¾ Mengat ur masalah penyewaan unit forklift. ¾ Bertanggung jawab terhadap kerusakan atau kehilangan unit forklift saat penyewaan.
8. Warehouse ¾ Memeriksa gudang. ¾ Membuat retur penjualan. ¾ Membuat laporan stok ke general manager. ¾ Menerima barang dari supplier.
9. Finance ¾ Mengat ur keuangan dan anggaran operasional tahunan. ¾ Menyetujui anggaran pembelian dan penjualan. ¾ Merencanakan penyediaan sumber keuangan. ¾ Membuat analisa keuangan dan operasional untuk efisiensi dan efektivitas perusahaan.
10.
Accounting ¾ Menghit ung laporan rugi laba dan laporan neraca.
56 ¾ Mengkoordinasi, mengawasi pencatatan dan pengklasifikasian transaksi keuangan perusahaan ke dalam buku harian, buku besar serta menjamin bahwa sistem akuntansi disusun dengan prinsip – prinsip akuntansi dan sistem pengawasan intern yang memadai.
11.
Tax ¾ Menangani masalah pajak ¾ Membuat perhitungan perkiraan pembayaran pajak penghasilan perusahaan
12.
Purchasing ¾ Menghubungi supplier untuk mengetahui harga dan kualitas barang. ¾ Melakukan negoisasi dengan supplier. ¾ Membuat Rencana Pem belian Barang.
13.
Marketing ¾ Merencanakan strategi pemasaran dan penjualan barang. ¾ Mengevaluasi hasil penjualan. ¾ Memberikan penawaran harga.
14.
Sales
57 ¾ Memahami seluk beluk produk serta latar belakang produk yang dipasarkan. ¾ Bertangung jawab terhadap rencana dan strategi pemasaran produk. ¾ Memenuhi permintaan produk dari customer. ¾ Menentukan harga.
15.
Administrator ¾ Menghit ung pengeluaran unt uk membayar gaji karyawan. ¾ Melakukan pem bayaran gaji karyawan.
3.3
Tata Laksana/Proses yang Sedang Berjalan. a. Prosedur Pembelian : 1. Bagian warehouse membuat laporan ketersediaan barang berdasarkan batas minimum persediaan barang dan permintaan customer lalu mengirimkan kebagian purchasing. 2. Bagian purchasing membuat laporan RP B serta mengirimkan ke bagian Finance. 3. Bagian finance membuat perset ujuan laporan RP B lalu diserahkan ke bagian purchasing. 4. Setelah mendapat perset ujuan dari bagian finance lalu bagian purchasing membuat surat order Beli (surat OB) unt uk dikirimkan kepada supplier.
58 5. Supplier menerima surat order beli (surat OB) kemudian supplier mengirimkan surat jalan, salinan (copy) dari faktur pembelian dan barang yang dipesan. 6. Kemudian bagian warehouse menerima dan memeriksa barang dari supplier, lalu bagian warehouse membuat surat tanda terima jika barang tidak ada yang rusak. 7. Jika ada barang yang rusak maka bagian werehouse membuat surat retur pembelian 8. Supplier menerima laporan retur pembelian dari bagian warehouse dan mengganti barang yang rusak. 9. Pada wakt u yang ditetapkan supplier memberikan surat faktur pembelian beserta surat tanda terima ke bagian finance. 10. Bagian finance membayar tagihan tersebut.
b.
Prosedur Persedian : 1. Bagian warehouse memeriksa ketersedian barang berdasarkan laporan pemesanan barang. 2. Jika barang tidak tersedia bagian warehouse membuat laporan ketersediaan barang serta mengirimkan kebagian purchasing unt uk melakukan pembelian. 3. Jika ada barang masuk maka bagian warehouse akan membuat surat tanda terima. 4. Jika ada barang keluar maka bagian warehouse akan membuat surat jalan.
59 c.
Prosedur Penjualan : 1. Customer mengirimkan Purchase Requisition (PR) / Surat Permintaan barang ke bagian Marketing 2. Bagian marketing menerima Purchase Requisition dari customer dan membuat laporan Purchase Requisition dari customer ke bagian warehouse 3. Bagian warehouse mendapat laporan P urchase Requisition dari bagian marketing untuk memeriksa ketersedian barang. 4. Jika barang tersedia maka bagian marketing membuat surat penawaran (Quotation) untuk dikirimkan kepada customer. 5. Jika customer set uju maka customer mengirimkan surat persetujuan berupa purchase order, jika customer tidak setuju maka prosedur penjualan selesai 6.
Bagian Marketing menerima P urchase Order
7. Kemudian bagian warehouse membuat Delivery Note (DN) serta megirimkan barang yang dipesan oleh customer beserta faktur penjualan yang dibuat oleh bagian finance. 8. Customer menerima barang yang telah dipesan dan jika ada barang yang rusak maka customer membuat surat retur penjualan. 9. Bagian gudang menerima laporan retur penjualan dan menukar barang yang rusak. 10. Dan bagian finance akan menagih ke customer.
60 3.4
Data Flow Diagram. 3.4.1 Diagram Konteks.
Gambar 3.2
Diagram Konteks Sistem Pembelian, Persediaan, dan Penjualan CV.Karya Perdana Engineering
Berdasarkan pengamatan survai dan wawancara yang dilakukan pada CV. Karya Perdana Engineering maka dapat diketahui dengan jelas sistem yang sedang berjalan pada perusahaan tersebut. CV. Karya Perdana Engineering menjalankan
61 proses bisnisnya dengan melakukan pem belian barang baik spare part atau pun unit forklift untuk memenuhi permintaan customer dengan memesan barang kepada bagian marketing dan memeriksa ke bagian gudang apakah barang yang dipesan oleh customer masih tersedia. Jika barang yang dipesan oleh customer tersedia maka terjadilah proses penjualan. Jika persedian barang tidak tersedia maka bagian purchasing membuat surat pembelian dan meminta persetujuan dari finance dan melakukan proses pem belian setelah mendapat persetujuan bagian pembelian membuat dan mengirimkan surat order pem belian kepada supplier yang sudah menjadi mitra kerja dari CV. Karya Perdana Engineering. Bagian gudang memeriksa barang yang telah dikirimkan dari supplier.jika ada barang yang rusak maka barang tersebut akan dikem balikan kepada supplier dengan membuat surat retur penjualan dan barang yang bagus disimpan pada bagian gudang sebagain persedian stok.
62 3.4.2 Diagram Nol
Gambar 3.3
Diagram Nol Sistem Pembelian, Persediaan, dan Penjualan CV.Karya Perdana Engineering
63 3.5
Definisi Sistem Definisi sistem merupakan jangkauan dan batasan sistem dari aplikasi database yang juga termasuk pengguna sistem tersebut. Sebelum kita melakukan desain sistem aplikasi database sangat diperlukan unt uk mengidentifikasi batasan dari sistem yang telah kita survai dan bagaimana hubungan antar pengguna dari organisasi tersebut.
3.5.1
Batasan – Batasan Dan C akupan Dari Sistem
Gambar 3.4 Batasan Sistem Oleh karena luasnya pembahasan yang berkaitan dengan system informasi serta perusahaan membut uhkan perancangan
ulang database sistem Pembelian,
64 Persediaan, dan Penjualan maka ruang lingkup penelitian hanya dibatasi pada sistem pembelian, persediaan, penjualan dan proses-proses yang terjadi didalamnya seperti proses pemesanan, penawaran, pengiriman, dan rencana pembelian barang.
3.5.2
Mission Statement (Tujuan Pembuatan) Mission Statem ent dari sistem basis data CV. Karya Perdana Engineering adalah untuk memelihara data dan integritas data yang digunakan unt uk membant u sem ua kegiatan proses bisnis perusahaan agar dapat mempermudah kegiatan-kegiatan utama perusahaan. 1.
Menganalisis prosedur pem belian, persediaan dan penjualan barang yang sedang berjalan.
2.
Merancang dan mengem bangkan sistem basis data pem belian, persediaan, dan penjualan barang.
3.
Menghasilkan aplikasi basis data yang mendukung proses transaksi dalam perusahaan agar lebih efektif dan efisien dalam menghasilkan informasi guna peningkatan transaksi bisnis.
4.
Membuat aplikasi yang user-friendly untuk mempermudah user dalam mengakses basis data dan proses pem belian, persediaan dan penjualan.
3.5.3
Mission O bjectives (Tujuan yang akan dicapai) Setelah mendapatkan Mission St atement langkah selanjutnya adalah mengidentifikasi Mission Objectives. Setiap Mission Objectives
65 harus mengidentifikasi t ugas-tugas yang dapat dilakukan oleh database. jika database mendukung Mission Objectives maka Mission Statement harus dipenuhi. Mission St atement dan Mission Objectives dapat digabungkan dengan beberapa informasi tambahan yang lebih spesifik, dengan syarat umum yait u pekerjaan yang harus dilakukan, sum ber daya yang memungkinkan, dan uang untuk membayar semua itu.
Mengelola (insert, update, dan delete) data Supplier Mengelola (insert, update dan delete) data Customer Mengelola (insert, update dan delete) data Barang Mengelola (insert, update dan delete) data Bagian Mengelola (insert, update dan delete) data Karyawan Mengelola (insert, update dan delete) data Kategori Mengelola (insert) data Rencana Pem belian Barang Mengelola (insert) data P urchase Requisition Mengelola (insert) data Surat Order Beli Mengelola (insert) data P urchase Order Mengelola (insert) data Quotation Mengelola (insert) data Delivery Note Mengelola (insert) data Faktur Penjualan Mengelola (insert) data Faktur Pem belian Mengelola (insert) data Ret ur Penjualan Mengelola (insert) data Ret ur Pembelian
66 Mencari data Supplier Mencari data Customer Mencari data Barang Mencari data Bagian Mencari data Karyawan Mencari data Kategori Mencari data Rencana Pem belian Barang Mencari data P urchase Requisition Mencari data Surat Order Beli Mencari data P urchase Order Mencari data Quotation Mencari data Surat Jalan Mencari data Faktur Penjualan Mencari data Faktur Pem belian Mencari data Pembelian Mencari data Penjualan Mencari data Ret ur Penjualan Mencari data Ret ur Pembelian
Mengetahui St atus dari Rencana Pembelian Barang Mengetahui St atus dari Persediaan Barang Mengetahui St atus dari Fakt ur Penjualan
67 Melaporkan Customer Melaporkan Supplier Melaporkan Barang Melaporkan Bagian Melaporkan Karyawan Melaporkan Kategori Melaporkan P urchase Requisition Melaporkan Rencana Pem belian Barang Melaporkan Surat Order Beli Melaporkan P urchase Order Melaporkan Surat Jalan Melaporkan Quotation Melaporkan Penjualan Melaporkan Pembelian Melaporkan Faktur Penjualan Melaporkan Faktur Pem belian
3.5.4
Analisa User View Setelah kita membuat Mission Objectives yang telah dilakukan, kemudian menganalisa data yang kita dapatkan dari User View. Garis besar data yang didapatkan dari User View adalah data yang didapatkan saat kita melakukan wawancara terhadap perusahaan. Berikut adalah User View nya :
68
Tabel 3.1 Tabel Analisa User View Marketing Purchasing Bagian Customer
Finance X
X
Delivery Note
X
Faktur Pembelian
X
Faktur Penjualan
X
Forklift
X X
Karyawan Kategori
X
Purchase O rder
X
Purchase Requisition
X
Quotation
X
Rencana Pembelian
Warehouse
X
X
Barang Retur Pembelian
X
Retur Penjualan
X
Spare Part
X
Supplier
X
Surat O rder Beli
X
Surat Tanda Te rima
X
69 Dari tabel diatas didapat kesimpulan bahwa setiap user view terjadi overlapping requirem ent, sehingga berdasarkan analisis ini kami menggunkan pendekatan centralized kami menamakan Marketing, Purchasing, Finance dan Warehouse dengan nama staff view.
3.6 User Requirement Specification User Requirement Specification merupakan spesifikasi kebut uhan user pada perusahaan yang berupa dokumen penting dan menguraikan secara tepat apa yang dibutuhkan oleh user dari sistem ini. 3.6.1
Data Requirement Staff View of Database Aplikasi C V.Karya Perdana Engineering
1. Bagian Merupakan informasi mengenai bagian karyawan. Data yang didapat adalah kdbagian dan nama bagian.
2. Customer Merupakan informasi pem beli yang telah membeli di perusahaan. Data yang didapat adalah kdcustomer, nama customer, alamat customer, notelp customer, kode pos customer, kota customer, fax, dan email.
3. Delivery Note Delivery Note (DN) merupakan suat u dokumen yang berisi tentang barang yang dikirim sesuai dengan pesanan. Data yang didapat adalah kddeliverynote,
70 kdpo, tanggal delivery note, kdbarang, nama barang, jumlah barang, dan kd karyawan.
4.
Faktur Pembelian Merupakan surat tagihan dari supplier kepada perusahaan. Data yang didapat adalah kdfaktur pem belian, kdsob, tanggal faktur pembelian, tanggal pembayaran, kdkaryawan, kdbarang, dan total harga.
5. Faktur Penjualan Merupakan surat tagihan kepada customer atas barang yang telah terjual.data yang didapat adalah kdfakt ur penjualan, kdpo, tanggal faktur penjualan, tanggal pembayaran, kdkaryawan, dan total harga.
6. Forklift Merupakan data yang didapat ketika melakukan proses penjualan dan proses pembelian forklift. Data yang didapat adalah kdbarang, nama barang, harga satuan, jumlah barang, dan type.
7. Karyawan Merupakan informasi mengenai karyawan – karyawan yang bekerja pada perusahaan. Data yang didapat adalah kdkaryawan, password, kdbagian, nama karyawan, alamat karyawan, dan notelp karyawan.
71 8. Kategori Merupakan informasi mengenai Kategori Forklift. Data yang didapat adalah type, model, transmisi, engine, dan berat.
9. Purchase O rder Purchase Order (P O) dibuat oleh customer karena telah menyatakan perset ujuan dari penawaran dan dikirim kepada bagian marketing. Data yang didapat adalah kdpo, kdcustomer, tanggal purchase order, nama barang, kdbarang, jumlah barang, harga satuan jual, dan total harga,diskon, dan kdkaryawan.
10. Purchase Requisition Purchase Requisition (PR) adalah dokumen yang dibuat oleh customer sebagai bent uk rencana pem belian. Data yang dibut uhkan dari PR adalah kdpr, tanggal purchase requisition, nama barang yang akan dibeli, jumlah barang yang akan dibeli, kdcustomer, dan kdkaryawan.
11. Quotation Merupakan dokument yang berisi tentang penawaran harga yang akan diserahkan kepada customer. Data yang didapat adalah kdquotation, tanggal quotation, kdBarang, nama barang, jumlah barang, harga satuan jual, diskon, pajak, total harga,dan kdkaryawan.
72 12. Rencana Pembelian Barang Rencana Pembelian Barang (RP B) dibuat oleh bagian Purchasing dan dikirimkan ke bagian Finance unt uk meminta persetujuan. Data yang didapat adalah kdrpb, tanggal rencana pem belian barang, tanggal dateline, jumlah barang yang dibut uhkan, kdbarang, nama barang, dan kdkaryawan.
13. Retur Pembelian Ret ur Pembelian dibuat oleh bagian werehouse dan dikirimkan kepada supplier karena ada barang yang cacat atau rusak. Data yang didapat adalah kd retur pembelian, tanggal retur pem belian, kdbarang, nama barang, jumlah barang, dan kdsupplier.
14. Retur Penjualan Ret ur Penjualan dibuat oleh customer yang dikirimkan kepada bagaian marketing dan diserahkan kepada bagian gudang. Karena pada barang yang dibeli oleh customer terdapat barang yang cacat atau rusak. Data yang didapat adalah kd ret ur penjualan, tanggal petur penjualan, kdbarang, nama barang, jumlah barang, kdkaryawan dan kdcustomer yang membuat retur.
15. Spare Part Merupakan data yang didapat ketika melakukan proses penjualan dan proses pembelian spare part. Data yang didapat adalah kdbarang, nama barang, jumlah barang, harga sat uan.
73 16. Supplier Merupakan informasi mengenai pemasok yang mensuplai barang ke perusahaan. Data yang didapat adalah kdsupplier, nama supplier, alamat supplier, noTelp supplier, kode pos supplier, kotasupplier, fax, email.
17. Surat O rder Beli Surat Order Beli (SOB) dibuat oleh bagian puchasing unt uk melaukan pembelian barang kepada supplier.data yang didapat adalah kdsurat order beli, tanggal surat order beli, kdsupplier, kdbarang , nama barang, jumlah barang, harga barang, total harga barang, kdkaryawan.
18. Surat Tanda Te rima Surat Tanda Terima dibuat oleh bagian warehouse sebagai tanda bukti barang telah diterima. Data yang didapat kd surat tanda terima, kd fakt ur pembelian, tanggal barang diterima, jumlah harga Barang.
3.6.2
Kebutuhan Transaksi Data Entry Enter the detail of a Bagian ( Such as KdBagian) Enter the detail of a Customer ( Such as KdCustomer) Enter the detail of a Delivery Note ( Such as KdDeliveryNote) Enter the detail of a Faktur Pembelian ( Such as KdFakt urBeli) Enter the detail of a Faktur Penjualan ( Such as KdFakturJual)
74 Enter the detail of a Forklift ( Such as ForkliftNumber) Enter the detail of a Karyawan ( Such as KdKaryawan) Enter the detail of a Kategori ( Such as Type) Enter the detail of a Purchase Order ( Such as KdPurchaseOrder) Enter the detail of a Purchase Requisition ( Such as KdPurchaseRequisition) Enter the detail of a Quotation ( Such as KdQuotation) Enter the detail of a Rencana Pembelian Barang (such as KdRencanaPembelianBarang) Enter the detail of a Retur Pem belian ( Such as KdReturJual ) Enter the detail of a Retur Penjualan ( Such as KdReturBeli) Enter the detail of a Spare Part ( Such as PartNum ber) Enter the detail of a Supplier ( Such as KdSupplier) Enter the detail of a Surat Order Beli ( Such as KdOrderBeli) Enter the detail of a Surat Tanda Terima ( Such as KdSuratTandaTerima)
Data Update/Deletion Update/delete the detail of a Bagian Update/delete the detail of a Customer Update/delete the detail of a Delivery Note Update/delete the detail of a Fakt ur Pembelian Update/delete the detail of a Fakt ur Penjualan Update/delete the detail of a Forklift
75 Update/delete the detail of a Karyawan Update/delete the detail of a Kategori Update/delete the detail of a P urchase Order Update/delete the detail of a P urchase Requisition Delete the detail of a Quotation Update/delete the detail of a Rencana Pembelian Barang Update/delete the detail of a Retur Pembelian Update/delete the detail of a Retur Penjualan Update/delete the detail of a Spare Part Update/delete the detail of a Supplier Update/delete the detail of a Surat Order Beli Update/delete the detail of a Surat Tanda Terima
Data Q ueries Ini adalah contoh dari queries berdasarkan dari User View 1.
Tampilkan semua list Customer di P urchase Requisition.
2.
Tampilkan semua KdBarang, Nama Barang, Qty dari list Barang di Purchase Requisition.
3.
Tampilkan KdKaryawan yang mengurus Purchase Requisition.
4.
Tampilkan semua Purchase Requisition dari sem ua customer yang menghasilkan Quotation.
5.
Tampilkan semua Quotation perbulan yang menghasilkan Purchase Order.
76 6.
Tampilkan
semua
KdBarang,
Nama
Barang,
Qty,
HargaSatuan,
JumlahHarga, Diskon, TotalHarga dari list Barang di Quotation. 7.
Tampilkan KdKaryawan yang mengurus Quotation.
8.
Tampilkan semua list Customer di P urchase Order.
9.
Tampilkan
semua
KdBarang,
Nama
Barang,
Qty,
HargaSatuan,
JumlahHarga, Diskon, TotalHarga dari list Barang yang terjual. 10.
Tampilkan KdKaryawan yang mengurus Purchase Order.
11.
Tampilkan semua Purchase Order yang menim bulkan Delivery Note.
12.
Tampilkan semua KdBarang, Nama Barang, Qty dari list Barang di Delivery Note.
13.
Tampilkan KdKaryawan yang mengurus DeliveryNote.
14.
Tampilkan semua Faktur Penjualan yang ditimbulkan oleh P urchase Order.
15.
Tampilkan KdKaryawan yang mengurus Faktur Penjualan.
16.
Tampilkan Ret ur Penjualan yang ditimbulkan Fakt ur Penjualan.
17.
Tampilkan Customer di Ret ur Penjualan.
18.
Tampilkan seluruh KdBarang, Nama Barang, Qty dari list Barang yang telah dilakukan Retur Penjualan.
19.
Tampilkan KdKaryawan yang mengurus di Ret ur Penjualan.
20.
Tampilkan sem ua Rencana Pembelian Barang yang dipengaruhi dari Purchase Requisition yang dikirim oleh customer.
21.
Tampilkan semua KdBarang, Nama Barang, Qty, HargaSatuanBeli, Barang di Rencana Pem belian Barang.
77 22.
Tampilkan KdKaryawan yang mengurus di Rencana Pem belian Barang.
23.
Tampilkan Surat Order Beli yang dihasilkan dari Rencana Pembelian Barang.
24.
Tampilkan Supplier di Surat Order Beli.
25.
Tampilkan
semua
KdBarang,
Nama
Barang,
Qty,
HargaSatuan,
JumlahHarga, Diskon, TotalHarga dari detail dari Barang yang dibeli. 26.
Tampilkan KdKaryawan di Surat Order Beli.
27.
Tampilkan Faktur Pem belian yang ditimbulkan dari Surat Order Beli.
28.
Tampilkan KdKaryawan yang mengurus Faktur Pembelian.
29.
Tampilkan Surat Tanda Terima yang diacu dari Faktur Pem belian.
30.
Tampilkan KdKaryawan yang mengurus Surat Tanda Terima.
31.
Tampilkan semua Retur Pem belian yang ditimbulkan Fakt ur Pembelian.
32.
Tampilkan Supplier di Ret ur Pembelian.
33.
Tampilkan seluruh KdBarang, Nama Barang, Qty dari Barang yang telah dilakukan Retur Pembelian.
34.
Tampilkan KdKaryawan yang mengurus Retur Pem belian.
35.
Tampilkan list Barang yang ada di Warehouse.
3.6.3 General Systems Requirement Spesifikasi sistem harus menampilkan seluruh fiture-fiture yang penting dari aplikasi yang akan kita buat,tipe-tipe fiture it u harus dideskripsikan dalam sistem spesifikasi yang didalamnya termasuk :
78 Ukuran Database Awal 1. Jumlah karyawan keseluruhan ada 50 orang, dan jumlah pengguna sistem ada 10 orang 2. Jumlah supplier hingga saat ini ada 6 3. Jumlah Customer hingga saat ini ada 22 4. Jumlah sparepart yang terdapat di perusahaan kurang lebih ada 1000 jenis. Keamanan 1.
Database yang menggunakan sistem Authentication dan password yang diproteksi.
2.
Setiap semua pengguna harus mempunyai hak akses yang harus dibatasi.
3.
Setiap karyawan hanya dapat melihat kebutuhan data unt uk melakukan pekerjaannya yang sesuai dengan pekerjaannya sehingga memudahkan pekerjaannya.
Backup dan Recovery Backup data dilakukan setiap 1 bulan sekali pada akhir bulan.
3.7
Permasalahan Yang Dihadapi Setelah melakukan survei dan wawancara pada C.V Karya Perdana
Engineering terdapat masalah yang dihadapi yaitu : Keamanan 1. Aplikasi basis data yang belum mempunyai sistem Authentication sehingga sistem security pada CV. Karya Perdana Engineering kurang terjamin.
79 2. Hak akses pada CV. Karya Perdana Engineering belum dibatasi sehingga karyawan yang tidak berkepentingan dapat mengakses sistem. Data belum terintegrasi 1. Data pada database CV. Karya Perdana Engineering belum terintegrasi dengan baik disebabkan oleh belum terhubungnya database yang satu dengan yang lain sehingga membuat aplikasi ini menjadi lebih rumit. Redudansi 1. Terdapat redudansi data pada sistem basis data yang belum terintegrasi di CV. Karya Perdana Engineering sehingga menyebabkan pem borosan memori.
3.8
Alternative Pemecahan Dalam mengatasi masalah yang terjadi,maka pemecahan masalah pada CV.
Karya Perdana Engineering yang dapat diusukan adalah sebagai berikut : 1. Membuat aplikasi basis data dengan membuat sistem Authentication sehingga data perusahaan menjadi lebih aman. 2. Membuat aplikasi basis data dengan membuat sistem Authorization sehingga data pada perusahaan dapat dibatasi pada setiap masing – masing bagian. 3. Mengem bangkan sistem basis data yang lebih baik sehingga data menjadi lebih teringtegrasi serta sistem pembelian, persedian dan penjualan bisa bekerja lebih maksimal. 4. Merancang relasi – relasi dalam bentuk normal agar menghindari terjadinya redudansi data.
