08 Mei 2015
Market Review
Data Positif Topang Rebound Dollar. Dollar rebound dari level rendah 10-pekan terhadap euro pasca data klaim pengangguran terkini menunjukkan hasil yang lebih baik dari ekspektasi dan menandakan pasar tenaga kerja masih kokoh di tenagh melambatnya sektor lain dalam perekonomian. Klaim pengangguran bertambah naik menjadi 265,000, berada dekat level rendah 15-tahun pekan lalu pada 262,000 dan lebih baik dari estimasi sebanyak 280,000. Klaim pengangguran telah berada di bawah level 300,000 selama 9 pekan berturut-turut, mensinyalkan trend penguatan pada pasar tenaga kerja. Faktor kunci bagi dollar dan outlook kenaikan suku bunga AS adalah data nonfarm payrolls hari Jumat yang mana akan memberikan gambaran besar pertama kalinya untuk perekonomian di kuartal kedua.
Partai Konservatif Memimpin Perolehan Kursi, Sterling Melesat. Pound sterling menguat tajam terhadap dollar setelah hasil exit poll pemilihan umum Inggris menunjukkan Partai Konservatif memimpin perolehan kursi dengan selisih yang cukup besar. Partai pimpinan David Cameron tersebut dikatakan akan memperoleh 316 kursi, atau 10 kursi lebih banyak dari pemilu tahun 2010. Sementara hasil polling sembelum pemilu menunjukkan Partai Konservatif akan memperoleh kursi lebih sedikit dari sebelumnya. Partai Buruh diperkirakan memenangkan 239 kursi, yang berarti lebih sedkit dari tahun 2010 ketika memperoleh 258 kursi.
Loonie Abaikan Rebound Pasar Properti. Dollar Kanada melemah terhadap Dollar AS, seiring minyak mentah menjauh dari level tertinggi tahun ini walau biro statistik Kanada melaporkan data izin pembangunan yang rebound di bulan Maret. Izin pembangunan Kanada meningkat 11,6% di bulan Maret, mengungguli ekspektasi kenaikan 2,5%. Laporan bulan Februari direvisi naik dari penurunan 0,9% menjadi penurunan 0,3%. Izin pembangunan Kanada meningkat di bulan Maret, menandai kenaikan pertama dalam tiga bulan dan mencatatkan laju tercepat sejak akhir September lalu. Peningkatan permintaan pembangunan properti di Kanada mengikuti reli minyak mentah tahun ini, ekspor utama Kanada, yang dimulai sejak pertengahan Maret.
Jumlah Klaim Pengangguran AS Masih Dekat Level Rendah. Jumlah klaim pengangguran AS berkurang pekan lalu, menurunkan rata-rata bulan lalu ke level terendah dalam 15 tahun, mengindikasikan perusahaan-perusahaan masih mempertahankan para pegawainya. Klaim pengangguran naik sebanyak 3,000 menjadi 265,000 pekan lalu, menurut laporan Departemen Tenaga Kerja hari Kamis di Washington. Ekonom memperkirakan kenaikan menjadi 280,000. Klaim rata-rata empat mingguan turun menjadi 279,500 level terendah sejak bulan Mei tahun 2000.
Terkepung Sentimen Negatif, Saham Asia Ditutup Melemah. Bursa Asia mengakhiri perdagangan hari Kamis lebih rendah, seiring sentimen tergerus oleh beberapa faktor seperti penutupan negatif di Wall Street dan keprihatinan atas pengetatan aturan margin perdagangan di China. Komentar Ketua Fed Janet Yellen tentang valuasi saham yang terlalu tinggi turut menambah kecemasan pelaku pasar. Nikkei225 Jepang, yang kembali dibuka setelah menjalani liburan Golden Week sejak hari Senin, harus kehilangan sekitar 1,2%. Hang Seng tergelincir hampir 1,3% pasca Morgan Stanley men-downgrade MSCI China Index, yang mencakup perusahaan menengah dan besar China yang listing di Hong Kong, untuk pertama kalinya sejak tahun 2008. Mood investor juga terbebani oleh penurunan lebih lanjut di pasar China daratan, dimana saham mencatat penurunan 3 hari beruntun. Sentimen negatif pasar global juga menghantarkan indeks KOSPI turun 0,65%, seiring saham kelas berat seperti produsen baja Posco dan Shinhan Financial kehilangan lebih dari 2%.
FTSE Turun Ke Level Terendah Satu Bulan. Bursa saham Eropa berakhir variatif pada hari Kamis, ketidakpastian yang menyelimuti pemilihan umum Inggris menambah tidak jelasnya sentimen yang telah dipengaruhi penguatan nilai tukar euro, harga minyak, dan yield obligasi. Bursa saham Inggris melemah, investor mengamati pemilu yang dikatakan sebagai pemilu terketat dalam beberapa generasi. Hasil jajak pendapat mengindikasikan akan adanya parlemen yang menggantung, dimana tidak ada partai mayoritas, hal tersebut oleh investor diartikan sebagai ketidakpastian akan ekonomi dan arah kebijakan negara tersebut kedepannya. Indeks FTSE 100 yang menyentuh rekor tertinggi 7.122,74 pada bulan lalu, ditutup melemah 0,7% menjadi 6.886,95, yang merupakan level terendah sejak awal April. Indeks CAC 40 Perancis turun 0,3% menjadi 4.967,22, sementara DAX 30 Jerman menguat 0,5% menjadi 11.407,97
Wall Street Tertopang Oleh Meredanya Kecemasan Hutang. Indeks saham AS berjangka terkerek naik di hari Kamis malam, ditunjang meroketnya saham sektor teknologi dan perbalikan arah melambungnya yield obligasi global. Laporan laba kwartalan dari Alibaba begitu juga halnya dengan spekulasi bahwa review konsumen pada situs Yelp.com dapat membantu penjualan sehingga saham sektor teknologi menguat, diikuti reli indeks komponen teknologi S&P500 sebesar 0.87%. Jumlah penduduk AS yang mengajukan klaim tunjangan penganggur turun ke level terendah dalam 15-tahun terakhir di bulan lalu, mengindikasikan momentum positif pada perekonomian, namun tidak banyak merubah ekspektasi atas kenaikan suku bunga The Fed di bulan September. Kestabailan yield obligasi global serta terhentinya reli harga minyak juga turut memberikan katalis positif. Indeks S&P 500 menguat 0,4% menjadi 2.088,00. Dow Jones naik 0,5% menjadi 17.924,06. Nasdaq menambah 0,5% menajdi 4.945,54.
Emas Catat Penurunan Dua Sesi Beruntun. Data klaim tunjangan pengangguran mingguan AS yang dirilis lebih baik dari ekspektasi serta naiknya yield Treasury tenor 10 tahun membawa emas turun dua hari beruntun pada hari Kamis. Naikknya yield Treasury membuat emas menjadi kurang menarik karena tidak memberikan imbal hasil, sementara data ekonomi yang lebih baik dari perkiraan membuat daya tarik emas sebagai aset safe haven memudar. Investor kini fokus pada data non-farm payrolls bulan April yang akan dirilis pada hari Jumat untuk melihat gambaran ekonomi AS. Data yang apik dapat mendorong The Fed untuk segera menaikkan suku bunga, kebijakan yang akan menurunkan permintaan inivestasi emas yang tidak memberikan imbal hasil.
Minyak Mentah WTI Melemah Lebih Dari 3%. Minyak mentah menghapus penguatan beberapa hari terakhir setelah merosot lebih dari 3% pada hari Kamis, euforia penurunan persediaan minyak AS untuk pertama kalinya dalam beberapa bulan terakhir mulai memudar, dan fokus kembali ke berlebihnya pasokan minyak mentah dan bensin. Penguatan dollar juga memberikan tekanan bagi minyak, yang harganya menjadi lebih mahal pagi pemegang mata uang lainnnya. Persediaan minyak mentah AS pada pekan lalu turun hampir 4 juta barel, menjadi penurunan mingguan pertama sejak bulan Januari. Namun persediaan minyak metah masih masih berada di rekor tertinggi 487 juta barel. Selain itu, meski permintaan akan bensin meningkat, namun diikuti juga dengan peningkatan persediaan meski telah mendekati puncak musim berpergian.
Laju Revenue Alibaba Naik Lampaui Estimasi. Alibaba Group Holding Ltd di hari Kamis melaporkan kenaikan 45 persen revenue kwartalan, sehingga menopang kinerja saham e-commerce asal China tersebut melonjak hampir 7 persen karena para investor menyambut positif hasil transisi ke transaksi mobile yang berjalan lebih mulus dibanding perkiraan. Perusahaan juga menyatakan COO Daniel Zhang akan menjadi Chief Executive baru pada 10 Mei, menggantikan Jonathan Lu, yang telah menjadi CEO selama 2 tahun dan akan tetap menjadi dewan direksi sebagai wakil Chairman. Meskipun terdapat perubahan manajemen ini, namun Ma sering kali dianggap menjadi faktor penggerak utama dan merupakan wajah dari perusahaan. Revenue kwartalan Alibaba melonjak 45 persen ke level $2.81 milyar, naik melampaui estimasi analis sebesar $2.77 milyar. Saham CFD Alibabab loncat 6.9% ke level $85.54 pada penutupan sesi Wall Street.
Kerugian ArcelorMittal Membengkak Ditengah Lesunya Permintaan Baja. ArcelorMittal melaporkan kemungkinan akan mengikuti langkah US Steel Corp yang menghentikan sementara beberapa pabrik baja di Amerika seiring kesulitannya untuk mengimbangi pelemahan permintaan baja global, kejatuhan harga bijih besi dan kenaikan impor menuju ke AS. Produsen baja terbesar dunia yang berbasis di Luxembourg menyatakan di hari Kamis, bahwa net loss kwartal pertama melembar ke -$728 juta dari periode yang sama tahun sebelumnya di level -$205 juta. Sementara revenue anjlok 13% ke level $17.12 milyar. Perusahaan tersebut berencana memangkas biaya pada bisnis tambang bijih besi nya dan mengecilkan operasi di AS, yang merupakan pangsa pasar kedua terbesarnya. Secara keseluruhan Arcelor Mittal memiliki 20,000 pekerja AS pada 25 pabrik nya yang tersebar di 12 negara kemungkinan akan diberhentikan.
Technical Outlook
EUR/USD.Bias bearish untuk jangka pendek dengan indikator stochastic terlihat keluar dari area jenuh beli dalam grafik 4-jam. Support terdekat terlihat di kisaran 1.1180 dan penembusan area ini akan membawa harga ke area lebih rendah, membidik support berikutnya 1.1050 dan 1.0840. Sementara momentum bullish membutuhkan pergerakan konsisten naik lebih tinggi dari resisten 1.1390 dan resisten berikutnya terlihat di zona 1.1480 dan 1.1550.
GBP/USD. Bias bullish untuk jangka pendek dengan indikator MACD, stochastic, dan RSI mensinyalkan tren naik pada grafik 4-jam. Tren penguatan lebih lanjut dapat terpicu jika harga naik lebih tinggi dari resisten 1.5480 dan resisten berikutnya terlihat di kisaran 1.5500. Sedangkan tren pelemahan membutuhkan konfirmasi penembusan support 1.5300 untuk menggiring harga menguji area 1.5240 dan 1.5200.
USD/JPY. Bias bullish untuk jangka pendek seiring indikator stochastic terlihat keluar dari area jenuh jual dalam grafik 4-jam yang mensinyalkan potensi rebound. Penurunan yang lebih rendah dari support 119.40 berpotensi menambahkan tekanan pada harga dengan support berikutnya terlihat di kisaran 118.90-118.20. Sebaliknya, tren bullish dapat terpicu jika harga naik ke atas resisten 120.20 dan selanjutnya harga diprediksi akan membidik zona 120.60-121.25.
USD/CHF. Harga rebound untuk bertahan di atas area 0.9200 kemarin. Pergerakan kostan di atas area ini dapat memicu rebound bullish lanjutan menuju area 0.9270 atau bahkan area 0.9400. Secara keseluruhan, bias masih bearish, dengan break ke bawah area 0.9150 dapat melanjutkan outlook bearish untuk menguji area 0.9065. Diperlukan break ke bawah area ini untuk menambah momentum bearish menuju area 0.9000.
AUD/USD. Aussie masih berada dalam fase koreksi bearish menuju area 0.7870, break ke bawah area ini akan melanjutkan koreksi bearish menuju area 0.7740. Sementara itu, kegagalan untuk menembus ke bawah area 0.7870 berpotensi melanjutkan rally bullish, terutama jika harga dapat menembus ke atas area 0.7945, menuju area 0.8075.
XAU/USD. Bias bearish dalam jangka pendek, berpotensi menguji area 1177. Penembusan dan gerakan konsisten di bawah area tersebut seharusnya memicu momentum bearish lebih lanjut untuk menguji area 1168. Pada pergerakan ke atas, resisten terdekat berada pada kisaran 1190, diperlukan penembusan di atas area tersebut untuk membawa bias kembali ke netral, membidik area 1202.
Hang Seng Futures. Bias intraday berbalik menjadi bearish di jangka pendek, khususnya jika harga berhasil tembus dibawah area 27140 untuk memicu tekanan bearish mengincar area support 26840. Resisten terdekat tampak di area 27325, berbalik secara konsisten diatas area tersebut dapat membawa harga ke zona netral karena arahnya menjadi kurang jelas di jangka pendek kemungkinan menguji area resisten 27530.
Nikkei Futures. Bias intraday menjadi bearish di jangka pendek namun masih dibutuhkan penembusan konsisten dibawah area 19150 untuk memicu skenario koreksi bearish mengincar area support 18895. Di sisi atasnya, resisten terdekat tampak di area 19485, tembus secara konsisten diatas area tersebut dapat membawa harga ke zona netral karena arahnya menjadi kurang jelas di jangka pendek kemungkinan menguji area 19715.
Kospi Futures. Kami masih lebih memilih outlook bearish selama harga bertahan di abwah area 266.80, menuju support kunci pada area 261.00. Break ke bawah area ini akan melanjutkan pergerakan bearish untuk menguji area 259.20 dalam jangka pendek. Untuk pergerakan naik, break ke atas area 263.90 akan membuka peluang untuk kembali meguji area 266.80 sebelum menuju area 270.40.
Pivot Levels Support EUR/USD USD/JPY GBP/USD USD/CHF AUD/USD Hang Seng Nikkei KOSPI FTSE DAX DOW Gold OIL
PIVOT
Resistance
1.0990
1.1144
1.1205
1.1298
1.1359
1.1452
1.1606
117.93
118.74
119.24
119.55
120.05
120.36
121.17
1.5004
1.5116
1.5183
1.5228
1.5295
1.5340
1.5452
0.8859
0.9015
0.9116
0.9171
0.9272
0.9327
0.9483
0.7705
0.7819
0.7863
0.7933
0.7977
0.8047
0.8161
26133
26709
26995
27285
27571
27861
28437
18440
18865
19115
19290
19540
19715
20140
257.00
259.95
261.55
262.90
264.50
265.85
268.80
6612.2
6728.2
6794.8
6844.2
6910.8
6960.2
7076.2
10795.3 17232
11070.3 17522
11237.7 17706
11345.3 17812
11512.7 17996
11620.3 18102
11895.3 18392
1157.31
1171.25
1177.65
1185.19
1191.59
1199.13
1213.07
53.95
56.77
57.86
59.59
60.68
62.41
65.23
Trend Bearish Bullish Bullish Bullish Bearish Bearish Bearish Bearish Sideways Sideways Sideways Bearish Sideways
Upcoming Data and Events Thursday, May 07th WIB Loc Economic Data 08:30 AU Employment Change AU Unemployment Rate 13:00 EZ German Factory Orders m/m 14:00 CH Foreign Currency Reserves All Day GB Parliamentary Elections 19:30 CA Building Permits m/m US Unemployment Claims
Period Impact Apr High Apr High Mar Med Apr Med 5-yr High Mar High w/e High
Actual -2.9 6.2 0.9 521.9 11.6 265
Forecast 5.0 6.2 1.5 2.5 280
Val K % % Bln % K
Last 48.2 6.1 -0.9 522.4 -0.3 262
Friday, May 08th WIB Loc Economic Data 06:50 JP Monetary Policy Meeting Minutes 08:30 AU RBA Monetery Policy Statements Tentative CN Trade Balance 14:15 CH CPI m/m 15:30 GB Trade Balance 19:30 CA Employment Change CA Unemployment Rate US Non-Farm Employment Change US Unemployment Rate US Average Hourly Earnings m/m
Period Impact Apr Med Q1 High Apr High Apr Med Mar Med Apr High Apr High Apr High Apr High Apr Med
Actual -
Forecast 39.45 0.1 -9.8 -5.0 6.9 224 5.4 0.2
Val Bln % Bln K % K % %
Last 3.08 0.3 -10.34 28.7 6.8 126 5.5 0.3
AGENDA ON May 08th 2015 LONDON SYDNEY
: Bank of England mengadakan pertemuan Monetary Policy Committee (berlanjut hingga 11 Mei). : Reserve Bank of Australia merilis pernyataan kuartalan kebijakan moneter - 0830 WIB
EARNINGS & FACTORS TO WATCH FOR INDICES ON FRIDAY U.S. H.K Japan
: Health Care REIT Inc, NRG Energy Inc. : BILLION RES, CLP HOLDINGS, COMTEC SOLAR, FORTUNE REIT : Mitsui & Co Ltd, Mitsubishi Corp, Marubeni Corp, Toyota Motor Corp
DIARY GOVERNMENT DEBT AUCTIONS Japan
: Lelang surat berharga diskonto 3-bulan dan lelang obligasi bertenor 10 tahun
THE HIGHEST AND LOWEST LEVEL 2015 A Week CUR HIGH LOW RANGE 1.1390 1.1065 EUR 325 120.49 119.04 JPY 145 1.5290 1.5087 GBP 203 0.9411 0.9070 CHF 341 0.8029 0.7786 AUD 243 13146 12969 IDR 177 1199.80 1177.65 GOLD 22.15
HIGH
May LOW
Year 2015 HIGH LOW
1.1390 120.49 1.5396 0.9411 0.8029 13045 1192.75
1.1065 119.04 1.5087 0.9070 0.7786 12969 1169.80
1.2108 122.01 1.5584 1.0238 0.8295 13244 1307.49
CURRENCY MARKET RANGE TRADING on May 07th 2015 Currency Open High Low Close 1.1338 1.1390 1.1236 1.1267 EUR 119.38 119.85 119.04 119.75 JPY 1.5236 1.5274 1.5162 1.5249 GBP 0.9163 0.9226 0.9070 0.9217 CHF 0.7952 0.8003 0.7889 0.7907 AUD 1.1991 1.2161 1.2032 1.2130 CAD 1.3237 1.3336 1.3235 1.3323 SGD 13030 13146 13020 13150 IDR 1191.84 1192.73 1178.79 1184.05 GOLD 16.48 16.54 16.16 16.32 SILVER 60.93 61.31 58.49 58.96 OIL
CURRENCY CROSSES RANGE TRADING Currency Open High Low 135.37 135.98 134.18 EUR / JPY 1.0393 1.0402 1.0303 EUR / CHF 0.7439 0.7418 0.7378 EUR / GBP 130.23 131.40 129.72 CHF / JPY 94.95 95.63 94.49 AUD / JPY 1.3966 1.4078 1.3814 GBP / CHF 181.95 182.98 180.94 GBP / JPY 1.3652 1.3766 1.3608 EUR / CAD 1.4254 1.4350 1.4160 EUR / AUD 1.9158 1.9320 1.9045 GBP / AUD 1.0624 1.0653 1.0573 AUD / NZD
1.0461 115.84 1.4564 0.8058 0.7531 12380 1147.94
Range
Change
Previous
154 81 112 156 114 129 101 126 13.94 0.38 2.82
-0.72% 0.23% 0.01% 0.60% -0.78% 0.70% 0.66% 0.84% -0.67% -1.15% -2.87%
1.1349 119.47 1.5247 0.9162 0.7969 1.2046 1.3235 13040 1192.05 16.51 60.70
Close
Range
Change
Previous
134.91 1.0385 0.7389 129.92 94.68 1.4053 182.58 1.3668 1.4250 1.9284 1.0611
180 99 40 168 114 264 204 158 190 275 80
-0.49% -0.13% -0.74% -0.37% -0.54% 0.61% 0.24% 0.00% 0.04% 0.77% -0.13%
135.57 1.0398 0.7444 130.40 95.19 1.3968 182.15 1.3668 1.4244 1.9137 1.0625
GLOBAL MARKET INDICES RANGE TRADING Currency Open High Low 19365 19465 19240 SSIamM5 19245 19365 19040 SSIpmM5 .N225 19356.46 19461.08 19257.85 19065 19365 19040 NIYM5 264.10 264.20 261.25 KSM5 27483 27576 27000 HSIK5 27567.62 27604.49 27207.28 .HSI .JKSE 5155.328 5183.491 5137.816 6884.0 6893.5 6777.5 FFIM5 11367.0 11453.0 11178.0 FDXM5 17778 17919 17629 DJM5 .DJI 17840.25 17973.07 17796.94 4371.50 4409.25 4332.50 NQM5 .IXIC 4917.754 4957.116 4914.531 2074.75 2088.25 2057.00 ESM5 USD 94.163 94.825 93.891
Close
Range
Change
Previous
19245 19365 19291.99 19380 263.15 27280 27289.97 5150.486 6861.5 11405.0 17889 17924.06 4402.50 4945.544 2084.25 94.610
225 325 203.23 325 2.95 576 397.21 45.675 116.0 275.0 290.0 176.1 76.8 42.6 31.3 98.387
-0.36% 0.62% -1.23% 0.21% -0.44% -0.94% -1.27% -0.66% -0.41% 0.45% 0.62% 0.46% 0.67% 0.53% 0.48% 0.48%
19315 19245 19531.63 19340 264.30 27539 27640.91 5184.950 6889.5 11354.0 17778 17841.98 4373.00 4919.644 2074.25 94.162
Price 16.24 86.00 32.78 6.72 2.80
% Change -0.31% +7.50% -2.67% +3.70% +7.28%
Price 5.46 15.74 2.70 3.07 47.01
% Change +122.86% +60..61% +56.98% +23.29% +23.00%
Price 1.42 4.63 8.19 1.32 2.65
% Change -46.82% -41.76% -33.09% -30.89% -29.33%
US Market Movers
Most Actives
Stocks Bank of America Alibaba Group Holding Twenty-First Century Fox Nokia Zynga
Top Gainers Stocks
Gevo Quality Distribution Ceres WPCS International Yelp
Top Losers
Stocks Dex Media iCAD Global Power Equipment Group Alexza Pharmaceuticals PTBIW
DISCLAIMER: Semua tulisan yang terdapat dalam publikasi ini hanya bersifat informasi saja dan tidak ditujukan sebagai saran untuk melakukan trading. PT.Monex Investindo Futures berusaha menyajikan berita terbaik, namun demikian kami tidak menjamin keakuratan dan kelengkapan dari semua informasi atau analisa yang tersedia. PT. Monex Investindo Futures tidak bertanggung jawab terhadap semua kerugian baik langsung maupun tidak langsung yang dialami oleh pembaca atau pihak lain akibat menggunakan informasi dari publikasi ini. Composed by: Research and Analysis Team Email:
[email protected] www.monexnews.com