20 November 2015 Market Review
Fed Minutes Gagal Dongkrak Performa Dollar. Mata uang Dollar anjlok terhadap berbagai mata uang utama di hari Kamis, dimana berbagai analis berargumen bahwa dibutuhkan langkah kebijakan moneter The Fed setelah kenaikan suku bunga pertama untuk memacu performa Dollar lebih lanjut. Pasar obligasi AS merespon sinyal kenaikan suku bunga The Fed di Desember yang mungkin sesuai untuk dilakukan berdasarkan hasil minutes rapat bank sentral. Namun penguatan Dollar terhenti, seiring aksi profit taking lembaga hedge fund karena kenaikan suku bunga pertama The Fed sudah terdiskon, sehingga dibutuhkan sinyal proyeksi suku bunga lanjutan setelah kenaikan suku bunga pertama dari The fed baru dapat menjadi katalis positif utama US Dollar. Fed Fund futures sendiri menunjkkan probabilitas kenaikan suku bunga sebanyak dua kali dengan peluang kenaikan bunga yang ketiga di tahun 2016
Dollar Kanada Menguat Terbatas Seiring Pelemahan Minyak. Mata uang Dollar Kanada menguat terhadap Dollar AS yang melemah, namun penguatan juga terbatas oleh kejatuhan harga minyak setelah sebelum nya sempat menguat, selain itu laporan perdagangan grosir Kanada anjlok dibawah perkiraan selama September. Meski didukung oleh pasar aset global, namun faktor Dollar masih mempengaruh, dimana The Fed memberikan sinyal kenaikan suku bunga bulan depan, dan juga memproses kenaikan suku bunga lebih lanjut secara gradual tergantung pada kinerja ekonomi. Sementara laporan perdagangan grosir Kanada jatuh 0.1 persen di bulan September dibanding Agustus, dibawah estimasi 0.3 persen, dipicu oleh penurunan penjualan kendaraan bermmotor dan sektor supply bangunan, dilaporkan lembaga statistik Kanada hari Kamis.
Sterling Berpeluang Menguat Meski Penjualan Ritel Menurun. Pound sterling menguat terhadap dollar meski data penjualan ritel Inggris menunjukkan penurunan di bulan Oktober. Office for National Statistic melaporkan penjualan ritel turun 0,6% di bulan Oktober, dari bulan September, dan lebih besar dari perkiraan penurunan 0,4%. Sementara jika dibandingkan dengan Oktober 2014, penjualan menunjukkan peningkatan 3,8%, namun masih di bawah perkiraan 4,2% dan jauh di bawah kenaikan bulan September sebesar 6,8%. Disisi lain, dollar masih tertekan akibat aksi profit taking para pelaku pasar setelah sebelumnya rally ke level tertinggi tujuh bulan.
Klaim Penganguran AS Turun 5.000 Menjadi 271.000. Jumlah warga AS yang mengajukan klaim tunjangan penganguran tetap berada dekat level terendah pasca resesi, memberikan gambaran kembali menguatnya pasar tenaga kerja setelah sempat melemah di akhir musim panas. Departemen Tenaga Kerja AS melaporkan jumlah warga yang mengajukan klaim pengangguran sepanjang pekan lalu turun sebanyak 5.000 menjadi 271.000 pada periode 8 sampai 14 November. Rata-rata klaim selama bulan lalu naik sebanyak 3.000 menjadi 270.750, yang merupakan jumlah tertinggi dalam delapan minggu terakhir, namun masih tergolong di level rendah. Klaim lanjutan yang mencerminkan jumlah warga yang telah menerima tunjangan pengangguran naik sebanyak 2.000 menjadi 2,18 juta .
Bursa Asia Menguat Seiring Pudarnya Ketidakpastian Rate Hike AS. Indeks-indeks Asia bersamasama menguat menyusul kenaikan tajam saham-saham Wall Street semalam merespon FOMC Meeting Minutes yang menghapuskan ketidakpastian terkait kenaikan suku bunga AS. Nikkei mempertahankan keuntungannya merespon keputusan Bank of Japan (BoJ) mempertahankan kebijakan moneter dan surplus perdagangan Jepang pada bulan Oktober yang pertama sejak bulan Maret. Hang Seng meroket namun menghadapi risiko volatilitas setelah penentu kebijakan mengatakan fase pembekuan Initial Public Offering (IPO) akan segera berakhir. Kospi ditutup meroket setelah net sell investor asing turun tajam menjadi hanya 12,5 miliar Won.
Indeks Saham Eropa Reli Karena Fed Sinyalkan Kesiapan Kenaikan Suku Bunga. Bursa saham Eropa ditutup lebih tinggi pada hari Kamis, setelah Federal Reserve AS indikasikan bahwa negara dengan tingkat ekonomi terbesar di dunia tersebut terlihat cukup sehat untuk bertahan dengan kenaikan moderat di dalam suku bunga. Pasar ekuitas Eropa juga temukan dukungan lebih lanjut setelah People Bank of China mengatakan bahwa mereka memangkas suku bunga untuk the Standing Lending Facility, atau SLF. Langkah tersebut bertujuan untuk meningkatkan likuiditas di sistem keuangan. Ketakutan terhadap perlambatan ekonomi China telah berikan tekanan kepada sektor komoditas, barang-barang mewah dan saham-saham di sektor lainnya pada tahun ini. Indeks FTSE 100 Inggris naik sebesar 0.8% untuk berakhir di 6,329.93, dan indeks DAX Jerman terpantul naik 1.1% untuk ditutup di 11,085.44. Indeks CAC Perancis menguat 0.2% untuk berakhir di 4,915.
Wall St. Melemah Tipis; Dibebani Sektor Energi Dan Perawatan Kesehatan. Bursa saham AS ditutup hanya sedikit berubah pada hari Kamis, mempertahankan penguatan yang solid untuk pekan ini sejauh ini, seiring investor melihat beberapa laporan perusahaan dan mencari indikasi lebih lanjut terhadap dukungan untuk kenaikan suku bunga di bulan Desember dari data dan pidato anggota Fed. Indeks utama berakhir sedikit lebih rendah setelah berfluktuasi antara penguatan dan kerugian tipis di sepanjang hari ini. Indeks utama berada di jalur untuk penguatan lebih dari 2.5% untuk pekan ini. Indeks Dow Jones Industrial Average ditutup turun 4.41 poin, atau 0.02%, di 17,732.75, dengan saham UnitedHealth memimpin penurunan dan saham Intel yang mengalami penguatan terbesar. Indeks S&P 500 ditutup turun 2.34 poin, atau 0.11%, di 2,081.24, dengan saham utilitas memimpin tujuh sektor lebih tinggi dan saham perawatan kesehatan adalah beban terbesar. Indeks Nasdaq ditutup turun 1.56 poin, atau 0.03%, menjadi 5,073.64.
Pelemahan Dollar Lambungkan Harga Emas. Harga emas menguat sekitar 1% pada hari Kamis, rebound dari level terendah hampir enam tahun seiring indikasi dari Federal Reserve yang mungkin akan bergerak hati-hati terhadap siklus kenaikan suku bunga membebani dollar dan mendorong investor untuk menutup posisi jual. Pejabat Fed pada hari Rabu masih mengatakan bahwa di bulan Desember masih mungkin menjadi waktu kenaikan suku bunga AS. Harga emas spot naik sebesar 1.2% di $1,081.60/onz, sementara itu harga emas berjangka naik $9.20 di $1,077.90. Logam mulia menyentuh level terendah sejak Februari 2010 pada hari Rabu lalu di $1,064.85.
Minyak Berakhir Rendah Karena Trader Fokus Terhadap Kelebihan Suplai. Harga minyak mentah berjangka berakhir lebih rendah pada hari Kamis seiring investor tidak dapat mengabaikan ketakutan terhadap pertumbuhan suplai global. Harga minyak WTI di Nymex untuk bulan Januari, turun 23 sen menjadi $41.72 per barel. Sementara itu harga minyak WTI untuk bulan Desember turun 21 sen, atau 0.5%, untuk ditutup di $40.54 per barel. Minyak Brent untuk kontrak bulan Januari, naik 4 sen, atau 0.1%, untuk berakhir di $44.18 per barel. Minyak WTI untuk kontrak bulan Desember sempat turun ke bawah $40 per barel pada hari Rabu setelah laporan mingguan yang bearish dalam cadangan minyak, namun kembali memantul untuk berakhir di wilayah positif setelah minutes dari pertemuan Federal Reserve bulan Oktober memicu reli di pasar saham.
VW Dapatkan Lebih Banyak Waktu Untuk Memasok Data CO2 Ke Uni Eropa. Volkswagen AG akan dapatkan waktu sampai akhir tahun untuk memasok informasi lengkap ke European Commission tentang emsisi karbon dioksida mobil-mobil mereka setelah produsen mobil asal Jerman tersebut mengeluh bahwa mereka tidak akan dapat memenuhi batas waktu 10 hari yang ditetapkan oleh para eksekutif Uni Eropa, dari komisioner iklim dan energi blok zona Euro pada hari Kamis. Miguel Arias Cañete mengatakan bahwa dia telah menerima surat dari kepala eksekutif Volkswagen Matthias Müller pada hari Rabu, dimana perusahaan memohon lebih banyak waktu. Cañete mengatakan dalam sebuah wawancara di sela-sela KTT energi dan ekonomi Atlantic Council bahwa apa yang mereka katakan kepada saya adalah bahwa hal itu adalah pelaksanaan secara teknis yang sangat kompleks, mereka mengatakan bahwa mereka sudah siap akan itu, namun mereka masih perlu beberapa waktu tambahan.
Presiden EMEA Lenovo: Pasar PC Belum Mati. Perusahaan manufaktur personal computer (PC) terbesar di dunia telah terbebani oleh debat “sudah matinya pasar PC”, yang dipicu oleh pernyataan Tim Cook dari Apple pada hari Selasa lalu. Eric Cador, presiden EMEA Lenovo, pada hari Kamis mengatakan kepada CNBC bahwa pertama-tama, saya ingin mengatakan bahwa (pasar PC) belum mati. Maksud saya bahwa dengan pengiriman 260 juta unit per tahun, anda tidak dapat mengatakan itu sudah mati. Meskipun begitu, Cador mengakui bahwa ada gejolak di pasar, yang berikan produsen PC dan smartphone dari China tersebut upayakan cara baru untuk sebuah kesempatan. Cador mengatakan bahwa (pasar PC) menderita dan di dalam lingkungan tersebut, kami melihat sebuah kesempatan untuk kami untuk meningkatkan pangsa pasar kami yang apa telah kami lakukan kembali pada kuartal sekarang. Dia juga menambahkan bahwa saat ini sedang dalam lingkungan yang sulit, namun kami masih nomor satu dan masih mendapatkan yang lebih baik; dan pada saat yang sama kami sudah berinvestasi di produk-produk lainnya seperti smartphone, server, jaringan dan gudang.”
Technical Outlook
EUR/USD. Bias intraday berbalik bearish di jangka pendek khususnya jika harga berhasil tembus dibawah area 1.0660 untuk menambah tekanan bearish mengincar area 1.0600. Resisten terdekat tampak di area 1.0770, anjlok secara konsisten dibawah area tersebut dapat membawa harga ke zona netral karena arahnya menjadi kurang jelas di jangka pendek kemungkinan menguji area 1.0840.
GBP/USD. Bias intraday menjadi netral di jangka pendek dengan potensi trading range tampak di kisaran 1.5195 s.d 1.5300. Tembus lagi secara konsisten diatas area 1.5300 dapat menambah tekanan bullish mengincar area 1.5350. Di sisi bawahnya, hanya penembusan dibawah area 1.5195 baru dapat memicu skenario koreksi bearish mengincar area 1.5060 atau bahkan lebih rendah
USD/JPY. Bias intraday menjadi bullish di jangka pendek namun dibutuhkan penembusan konsisten diatas area 123.20 untuk memicu momentum bullish lebih lanjut mengincar area 123.70. Di sisi bawahnya, support terdekat tampak di area 122.60, anjlok secara konsisten dibawah area tersebut dapat membawa harga ke zona netral karena arahnya menjadi kurang jelas di jangka pendek kemungkinan menguji area 122.00.
USD/CHF. Bias netral dalam jangka pendek, support terdekat terlihat pada kisaran 1.0120, sementara resisten terdekat berada pada kisaran 1.0170. Penembusan di bawah area 1.0120 akan membawa harga turun menuju untuk menguji area 1.0080. Disisi lain penembusan dan gerakan konsisten di atas area 1.0170 seharusnya memicu momentum bullish untuk menguji area 1.0210.
AUD/USD. Bias bullish dalam jangka pendek, diperlukan penembusan di atas area 0.7225 untuk memicu momentum bullish lebih lanjut menuju area 0.7260. Disisi lain, penembusan dan gerakan konsisten di bawah area 0.7160 akan membawa harga turun menguji area 0.7110.
XAU/USD. Berdasarkan grafik 4-jam, bias masih bearish selama harga tertahan di bawah MA-50 dengan target menguji ulang area 1074. Penembusan secara konsisten di bawah area tersebut berpotensi memicu pelemahan lebih lanjut menuju area 1064, sebelum mengincar area 1055. Pada sisi sebaliknya, level resisten terdekat di MA-50 di sekitar 1085, break di atas area tersebut dapat melanjutkan pergerakan bullish menuju ke 1095 sebelum membidik ke area resisten kunci di 1105.
Nikkei Futures. Bias masih bullish untuk Nikkei, terutama selama harga dapat bertahan di atas MA 50-100200 di grafik 1 jam. Bias bullish dalam jangka pendek diperkuat oleh indikator Stochastic yang sudah bersilangan di area jenuh jual dan indikator MACD di wilayah positif. Level resisten terdekat terlihat dikisaran 19900, break di atas area tersebut seharusnya memicu bullish lanjutan menuju ke 19965 sebelum menargetkan ke 20075. Sisi sebaliknya, level support terdekat berada di 19800, break di bawah area tersebut dapat memicu bearish lanjutan menguji ke 19735 sebelum membidik ke wilayah 19600.
Hang Seng Futures. Bias sideways dalam jangka pendek untuk Hang seng dengan potensi kisaran perdagangan terlihat diantara 22525 (MA 200) - 22240 (MA 50) di dalam grafik 1 jam, diperlukan menembus salah satu area untuk dapatkan petunjuk lebih lanjut. Level resisten terdekat terlihat di 22525, break di atas area tersebut dapat memicu bullish lanjutan menuju ke 22600 sebelum membidik ke wilayah 22700. Untuk sisi bawahnya, area 22320 adalah level support terdekat, break di bawah area tersebut dapat memicu bearish lanjutan menguji ke 22240 sebelum menargetkan ke 22150.
Kospi Futures. Bias bullish dalam jangka pendek berpotensi menguji area 246.50. Penembusan di atas area tersebut akan memicu momentum bullish lebih lanjut untuk menguji area 247.80. Pada pergerakan ke bawah, support terdekat berada pada kisaran 242.10, penembusan konsisten di bawah area tersebut akan membawa bias kembali ke netral, lebih jauh menguji area 240.00.
Pivot Levels Support EUR/USD USD/JPY GBP/USD USD/CHF AUD/USD Hang Seng Nikkei KOSPI FTSE DAX DOW Gold OIL
PIVOT
Resistance
1.0501
1.0609
1.0672
1.0717
1.0780
1.0825
1.0933
121.00
122.02
122.44
123.04
123.46
124.06
125.08
1.5068
1.5176
1.5234
1.5284
1.5342
1.5392
1.5500
0.9989
1.0069
1.0098
1.0149
1.0178
1.0229
1.0309
0.6946
0.7058
0.7127
0.7170
0.7239
0.7282
0.7394
22073
22286
22398
22499
22611
22712
22925
19435
19650
19755
19865
19970
20080
20295
239.25 6203.2
241.70 6268.2
243.35 6299.3
244.15 6333.2
245.80 6364.3
246.60 6398.2
249.05 6463.2
10841.5 17459
10960.5 17583
11005.5 17645
11079.5 17707
11124.5 17769
11198.5 17831
11317.5 17955
1044.12
1061.95
1072.23
1079.78
1090.06
1097.61
1115.44
38.16
39.32
39.90
40.48
41.06
41.64
42.80
Trend Bearish Bullish Sideways Sideways Bullish Sideways Bullish Bullish Bearish Bearish Bearish Bearish Bullish
Upcoming Data and Events Thursday, November 19th WIB 4:45 6:50 10:17 13:30 14:00 15:00 16:00 16:30 18:00 19:30 20:30 22:00 22:30
Loc NZ NZ JP JP JP CH EU EU GB GB EU CA US US US CA
Economic Data Period Impact PPI Input q/q Q3 Med PPI Output q/q Q3 Low Trade Balance (Yen) Oct Low Monetary Policy Statement Nov High BOJ Press Conference Nov High Trade Balance Oct Low Buba President Weidmann Speaks Nov Med Current Account Sep Low Retail Sales m/m Oct High CBI Industrial Order Expectations Nov Low ECB Monetary Policy Meeting Accounts Nov Med Wholesale Sales m/m Sep Med Unemployment Claims w/e High Philly Fed Manufacturing Index Nov High CB Leading Index m/m Oct Low BOC Review Nov Low
Actual 1.6 1.3 111.5 4.16 29.4 -0.6 -11 -0.1 271 1.9 0.6 -
Forecast 0.1 0.2 -292 3.18 18.3 -0.40 -10 272 0.1 0.50 -
Val % % Bln Bln Bln % Ind % K Ind % -
Last -0.3 -0.2 -114.5 3.25 18.7 1.7 -18 -0.1 276 -4.5 -0.1 -
Actual
Forecast -0.20%
Val % % % Bln % % % % Ind
Last 1.60% 7.30% -0.40% 8.6B 0.20% 0.00% -0.20% 0.50% -8
Friday, November 20th WIB 9:00 12:00 14:00 15:00 16:30 17:15 20:30
22:00
Loc CN NZ JP EU EU GB EU CA CA CA CA EU
Economic Data CB Leading Index m/m Credit Card Spending y/y BOJ Monthly Report German PPI m/m ECB President Draghi Speaks Public Sector Net Borrowing Budesbank President Weidmann Speaks Core CPI m/m Core Retail Sales m/m CPI m/m Retail Sales m/m Consumer Confidence
Period Impact Oct Low Oct Low Nov Low Oct Low Nov High Oct Med Nov Med Oct High Sep High Oct Med Sep Med Nov Low
5.5B -7
AGENDA ON NOVEMBER 20th 2015 United States
- Presiden Federal Reserve Bank of St. Louis James Bullard berbicara mengenai perekonomian dan kebijakan moneter di hadapan Fort Smith Chamber of Commerce - 21:00 WIB.
EARNINGS & FACTORS TO WATCH FOR INDICES ON FRIDAY H.K. U.S.
: Bosideng, China Animation, Chun Sing Eng, Gold Peak, Int'l Ent, Longrun Tea, Oriental Press, Pyi Corp, Sino Biopharm, Termbray Ind, Uba Investments, Zhidao Int'l, Zhong Fa Zhan. : Destination XL Group Inc., Hibbett Sports Inc.
DIARY GOVERNMENT DEBT AUCTIONS Japan
: Lelang Enhanced-liquidity
THE HIGHEST AND LOWEST LEVEL 2015 A Week CUR HIGH LOW RANGE EUR JPY GBP CHF AUD IDR GOLD OIL
1.0762 123.74 1.5334 1.0218 0.7213 13800 1098.00 42.25
1.0616 122.21 1.5180 1.0042 0.7067 13670 1064.38 39.89
146 153 154 176 146 130 33.62 2.36
November HIGH LOW
Year 2015 HIGH LOW
1.1051 123.74 1.5496 1.0218 0.7223 13800 1142.88 48.36
1.2108 125.84 1.5929 1.0238 0.8295 14730 1307.49 62.58
CURRENCY MARKET RANGE TRADING on November 19th 2015 Currency Open High Low Close EUR JPY GBP CHF AUD CAD SGD IDR GOLD SILVER OIL
1.0671 123.49 1.5237 1.0189 0.7109 1.3296 1.4210 13750 1069.99 14.15 40.72
1.0762 123.63 1.5334 1.0200 0.7213 1.3311 1.4215 13795 1087.34 14.39 41.05
1.0654 122.61 1.5226 1.0120 0.7101 1.3244 1.4110 13745 1069.51 14.12 39.89
CURRENCY CROSSES RANGE TRADING Currency Open High Low EUR / JPY EUR / CHF EUR / GBP CHF / JPY AUD / JPY GBP / CHF GBP / JPY EUR / CAD EUR / AUD GBP / AUD AUD / NZD
131.78 1.0870 0.7000 121.16 87.87 1.5525 188.21 1.4190 1.4987 2.1401 1.0960
132.26 1.0898 0.7025 121.60 88.50 1.5570 188.79 1.4279 1.5005 2.1439 1.1017
131.41 1.0859 0.6981 120.71 87.76 1.5478 187.61 1.4141 1.4874 2.1210 1.0935
1.0623 120.24 1.5026 0.9834 0.7014 13440 1064.38 39.89
1.0461 115.84 1.4564 0.8058 0.6907 12380 1065.4 37.75
Range
Change
Previous
1.0735 122.87 1.5292 1.0127 0.7196 1.3283 1.4128 13780 1082.50 14.26 40.49
108 102 108 80 112 67 105 50 17.83 0.27 1.16
0.70% -0.62% 0.37% -0.72% 1.20% -0.13% -0.58% -0.14% 1.12% 0.56% -0.44%
1.0660 123.64 1.5236 1.0200 0.7111 1.3300 1.4210 13800 1070.55 14.18 40.67
Close
Range
Change
Previous
131.91 1.0871 0.7022 121.31 88.40 1.5489 187.91 1.4260 1.4919 2.1253 1.0959
85 39 44 89 74 92 118 138 131 229 82
0.11% -0.01% 0.33% 0.09% 0.57% -0.32% -0.20% 0.57% -0.46% -0.78% -0.25%
131.77 1.0872 0.6999 121.20 87.90 1.5538 188.29 1.4179 1.4988 2.1420 1.0986
GLOBAL MARKET INDICES RANGE TRADING Currency Open High Low SSIamZ5 SSIpmZ5 .N225 NIYZ5 KSZ5 HSIX5 .HSI .JKSE FFIZ5 FDXZ5 DJM5 .DJI NQM5 .IXIC ESM5 USD
19905 19870 19851.24 19910 243.60 22452 22423.88 4517.582 6312.5 11050.0 17687 17739.83 4649.75 5078.675 2078.75 99.474
19975 19930 19959.06 19970 244.95 22600 22559.06 4530.896 6367.0 11153.5 17769 17772.97 4677.00 5092.458 2089.25 99.477
19760 19810 19761.56 19770 242.50 22387 22416.00 4513.352 6302.0 11034.5 17645 17681.98 4646.75 5067.267 2075.25 98.735
Close
Range
Change
Previous
19860 19855 19859.81 19850 244.95 22510 22500.22 4518.940 6330.5 11050.5 17707 17732.75 4660.00 5073.639 2079.25 98.977
215 120 197.5 200 2.45 213 143.06 17.544 65 119.0 124 91.0 30.3 25.191 14.0 0.742
0.99% -0.03% 1.07% -0.45% 1.41% 1.15% 1.41% 0.47% 0.47% 0.20% 0.10% -0.02% 0.16% -0.03% -0.02% -0.60%
19665 19860 19649.18 19940 241.55 22254 22188.26 4497.910 6301.0 11028.5 17689 17737.16 4652.50 5075.203 2079.75 99.572
Price 30.27 32.29 2.86 20.1 17.69
% Change -0.82 -3.06 -12.00 -3.39 -0.84
Price 10.40 3.96 11.33 2.01 10.01
% Change 402.42 37.50 33.45 27.22 22.37
Price 1.21 13.60 6.26 10.76 1.38
% Change -38.89 -32.91 -30.75 -27.64 -29.23
US Market Movers
Most Actives
Stocks Gerneral Elecrtic Company Pfizer Inc SunEdison Inc iPath S&P 500 VIX Short-Term Futures ETN Bank of America Corporation
Top Gainers
Stocks KaloBios Pharmaceuticals Inc Arcadia Biosciences Inc Navios Maritime Holdings Inc S Applied DNA Sciences Inc Navios Maritime Holdings Inc S
Top Losers
Stocks Bon-Ton Stores Inc Kirkland Inc Stage Stores Inc Geospace Technologies Corporation GreenHunter Resources Inc 10%
Disclaimer: Semua tulisan yang terdapat dalam publikasi ini hanya bersifat informasi saja dan tidak ditujukan sebagai saran untuk melakukan trading. PT.Monex Investindo Futures berusaha menyajikan berita terbaik, namun demikian kami tidak menjamin keakuratan dan kelengkapan dari semua informasi atau analisa yang tersedia. PT. Monex Investindo Futures tidak bertanggung jawab terhadap semua kerugian baik langsung maupun tidak langsung yang dialami oleh pembaca atau pihak lain akibat menggunakan informasi dari publikasi ini. Composed by: Research and Analysis Team Email:
[email protected] www.monexnews.com