Seri ORI004 Direktorat Surat Berharga Negara Direktorat Jenderal Pengelolaan Utang Departemen Keuangan Republik Indonesia
Struktur ORI004 Penerbit Masa Penawaran Tgl Penjatahan Tgl Setelmen Tgl Pencatatan di Bursa Tgl Jatuh Tempo Minimum Pemesanan Maksimum Pemesanan Tingkat Kupon Pembayaran kupon Agen Penjual
: : : : : : : : : : :
Pemerintah Pusat Negara Republik Indonesia 25 Februari s.d 6 Maret 2008 10 Maret 2008 12 Maret 2008 13 Maret 2008 12 Maret 2012 Rp5.000.000,00 Rp3.000.000.000,00 9,50% setiap bulan pada tanggal 12 Bank Umum dan Perusahaan Efek
Agen Pembayar
: Bank Indonesia
Berinvestasi Membangun
Negeri
2
Obligasi Negara Ritel (ORI) Obligasi Negara
Surat pengakuan utang jangka panjang (di atas 12 bulan) dengan kupon atau tanpa kupon, dalam denominasi rupiah atau valuta asing yang dijamin pembayaran kupon dan pokoknya oleh Negara Republik Indonesia, sesuai dengan masa berlakunya.
Obligasi Negara Ritel (ORI)
Obligasi Negara yang dijual kepada individu atau perseorangan Warga Negara Indonesia melalui Agen Penjual di Pasar Perdana.
Berinvestasi Membangun
Negeri
3
ORI : Obligasi Negara dengan Kupon Tetap Note: FR Reguler : semi anually coupon VR Reguler : quarterly coupon ORI : monthly coupon
Surat Berharga Negara (SBN) (dapat diperdagangkan)
Surat Berharga Syariah Negara (SBSN)
Surat Utang Negara (SUN)
Obligasi Negara (ON)
ON Valuta Asing
Variable Rate - Rp
Variable Rate - Reguler
Surat Perbendaharaan Negara (SPN)
ON Rupiah
Fixed Rate - Rp
Fixed Rate - Reguler
Berinvestasi Membangun
Zero Coupon - Reguler
Negeri
ORI
4
Keuntungan Berinvestasi Kupon dan pokok dijamin oleh Undang-Undang Kupon lebih tinggi dari pada rata-rata tingkat bunga deposito bank BUMN. Kupon dibayar setiap bulan: tingkat bunga tetap Berpotensi memperoleh keuntungan (capital gain) Dapat dipinjamkan/dijaminkan kepada pihak lain Dapat diperdagangkan di pasar sekunder Tersedianya kuotasi harga beli dari Agen Penjual
Berinvestasi Membangun
Negeri
5
Risiko Berinvestasi di Sektor Keuangan Risiko gagal bayar (default risk) adalah risiko dimana investor tidak dapat
memperoleh pembayaran dana yang dijanjikan oleh penerbit pada saat produk investasi jatuh tempo. Investasi pada ORI terbebas dari risiko gagal bayar sebab Pemerintah berdasarkan Undang-Undang SUN dan Undang-Undang APBN setiap tahunnya menjamin pembayaran kupon dan pokok SUN, termasuk ORI sampai dengan jatuh temponya.
Risiko pasar (market risk) adalah potensi kerugian bagi investor karena adanya
kecenderungan penurunan harga ORI di pasar sekunder akibat kenaikan tingkat bunga (misalnya tingkat bunga SBI). Kerugian (capital loss) dapat terjadi apabila investor menjual ORI di pasar sekunder sebelum jatuh tempo pada harga jual yg lebih rendah dari harga belinya. Risiko pasar dalam investasi ORI dapat dihindari apabila pembeli ORI di pasar perdana tidak menjual ORI sampai dengan jatuh tempo dan hanya menjual ORI jika harga jual (pasar) lebih tinggi daripada harga beli setelah dikurangi biaya transaksi.
Risiko likuiditas (liquidity risk) adalah potensi kerugian apabila sebelum jatuh
tempo Pemilik ORI yg memerlukan dana tunai mengalami kesulitan dalam menjual ORI di pasar sekunder pada tingkat harga (pasar) yg wajar. Apabila pemilik ORI membutuh-kan dana, ORI dapat dijadikan sebagai jaminan dalam pengajuan pinjaman ke bank umum atau sebagai jaminan dalam transaksi efek di pasar modal.
Berinvestasi Membangun
Negeri
6
Perbedaan ORI dengan Saham, Deposito dan Reksadana Terproteksi Saham
Deposito
Reksadana Terproteksi
ORI
Jatuh tempo
tidak ada
ada
ada
ada
Kupon/Bunga
ada, dapat berubah tidak ada setiap saat
tidak ada
ada, jml tetap, di atas bunga deposito pada saat penerbitan
Dividen
ada
tidak ada
tidak ada
tidak ada
Potensi capital gain
ada
tidak ada
ada
ada
tidak ada
ada (maks. Rp100 juta dengan syarat)
tidak ada
ada (tanpa batasan dan tanpa syarat)
dapat
tidak dapat
dapat
dapat
tidak ada
tidak ada
tidak ada
Ada
Jaminan Negara Perdagangan di Pasar Sekunder Stand by buyer di Pasar Sekunder
Berinvestasi Membangun
Negeri
7
Kiat Berinvestasi di ORI004 Jika terjadi gejolak pasar.
Tidak panik dan tetap memegang ORI sampai jatuh tempo. Investor tetap mendapatkan kupon setiap bulannya sampai jatuh tempo. Pokok ORI akan dibayar penuh (100%) pada saat jatuh tempo.
Jika ingin menjual ORI sebelum jatuh tempo.
Menjual ORI pada saat harga pasar (harga jual) ORI lebih tinggi dari harga pembelian.
Berinvestasi Membangun
Negeri
8
Pihak yang Dapat Membeli ORI004 Di Pasar Perdana: Investor individu (orang perorangan)~ yang dibuktikan dengan KTP.
Di Pasar Sekunder: Investor individu maupun investor institusi.
Berinvestasi Membangun
Negeri
9
Pembelian Minimal dan Maksimal ORI004 Minimal Rp5.000.000,00 (lima juta Rupiah). *pembelian dengan kelipatan Rp5.000.000,00 (lima juta Rupiah).
Maksimal Rp3.000.000.000,00 (tiga miliar Rupiah).
Berinvestasi Membangun
Negeri
10
Prosedur Pembelian di Pasar Perdana Mendatangi kantor pusat/cabang Agen Penjual yang siap untuk melayani pemesanan pembelian ORI; Membuka rekening dana (jika diperlukan) pada salah satu bank umum dan rekening surat berharga (jika diperlukan) pada salah satu Subregistry atau Partisipan/Nasabah Subregistry; Menyediakan dana yang cukup sesuai jumlah pesanan untuk pembelian ORI melalui Agen Penjual; Mengisi Formulir Pemesanan; Menyampaikan Formulir Pemesanan, fotocopy KTP, dan bukti setor (jika diperlukan) kepada Agen Penjual dan menerima tanda terima bukti penyerahan dokumen tersebut dari Agen Penjual.
Berinvestasi Membangun
Negeri
11
Perdagangan ORI di Pasar Sekunder
PE
Investor Jual
PE
Bursa OTC
AP PE/Bank
Berinvestasi Membangun
Investor Beli
AP PE/Bank
Negeri
12
Biaya yang Ditanggung Investor Di Pasar Perdana:
Biaya materai untuk membuka rekening tabungan pada Bank Biaya materai untuk membuka rekening surat berharga pada Subregistry atau melalui Partisipan/Nasabah Subregistry yang ditunjuk. Biaya transfer dana untuk menampung dana pemesanan ORI.
Biaya Penyimpanan dan Biaya transfer Kupon/Pokok Di Pasar Sekunder:
Biaya transaksi ORI di pasar sekunder dapat berbeda-beda baik dengan mekanisme bursa maupun di luar bursa. Biaya transaksi di pasar sekunder antara lain berupa biaya transfer surat berharga/dana dan biaya perantara pedagang.
Berinvestasi Membangun
Negeri
13
Kerahasiaan data Pasal 13 Ayat (2) Peraturan Pemerintah No.76 Tahun 2005 tentang Tata cara Penatausahaan, Pertanggungjawaban, dan Publikasi Informasi atas Pengelolaan Surat Utang Negara menyebutkan: “Pihak lain yang terkait dengan pengelolaan Surat Utang Negara hanya dapat melakukan publikasi data dan informasi mengenai Surat Utang Negara setelah mendapat persetujuan tertulis Menteri Keuangan.” Pasal 3 Ayat (1) huruf m Peraturan Pemerintah No. 30 Tahun 1980 tentang Peraturan Disiplin Pegawai Negeri Sipil: “Setiap Pegawai Negeri Sipil dilarang membocorkan dan atau memanfaatkan rahasia Negara yang diketahui karena kedudukan jabatan untuk kepentingan pribadi, golongan atau pihak lain.” Berinvestasi Membangun
Negeri
14
Perpajakan Berlaku peraturan perundang-undangan di bidang perpajakan; Pajak atas transaksi yang dilaporkan ke bursa: Bunga obligasi: PPh final 20%; Capital gain: PPh final 20%.
Pajak atas transaksi yang tidak dilaporkan ke bursa untuk bunga dan capital gain: PPh 15% tidak final dan diperhitungkan pada SPT Tahunan.
Berinvestasi Membangun
Negeri
15
Konfirmasi Kepemilikan Investor akan menerima atau dapat meminta semacam statement of account terhadap rekening surat berharganya di Subregistry atau Partisipan Subregistry.
Berinvestasi Membangun
Negeri
16
Pembayaran Kupon dan Pokok Dana pembayaran kupon dan pokok ORI akan ditransfer ke rekening dana tunai (rekening tabungan) yang dimiliki oleh investor. Pemerintah akan membayar pokok dan kupon ORI tepat waktu setiap bulannya. Kupon ORI tidak dapat menambah pokok ORI.
Berinvestasi Membangun
Negeri
17
Informasi Harga ORI Secara umum indikasi harga ORI nanti dapat dilihat pada official closing price Bursa Efek Indonesia atau dari sumber lainnya melalui Agen Penjual, melalui media masa, website BEI (www.bei.co.id). Harga tersebut hanyalah harga indikatif. Harga pasti akan tergantung pada harga yang terjadi di bursa, atau harga kesepakatan, jika transaksi dilakukan melalui OTC.
Berinvestasi Membangun
Negeri
18
Hubungan Harga ORI dengan Tingkat Bunga Pasar Harga ORI sebagaimana harga obligasi lainnya merupakan present value dari seluruh cash flows ORI di masa mendatang. Adapun discount rate yang digunakan untuk mem-present value-kan future cash flows tersebut ialah yield to maturity atau tingkat bunga pasar. Jadi, jika tingkat bunga turun, maka harga ORI akan naik, begitu juga sebaliknya.
Berinvestasi Membangun
Negeri
19
Struktur ORI002 dan ORI003 Struktur ORI002 di Pasar Perdana Nominal Penerbitan Nilai Nominal Per Unit Satuan Perdagangan Tingkat Kupon Tanggal Penerbitan Tanggal Jatuh tempo Tanggal pembayaran Kupon
: Rp6.233 miliar : Rp1.000.000,: Rp5.000.000,: 9,28 % Tetap (Fixed Rate) : 28 Maret 2007 : 28 Maret 2010 : Tanggal 28 setiap bulannya
Investor Profile Lain-lain 17,23%
Ibu Rumah Tangga 20,88%
Struktur ORI003 di Pasar Perdana Nominal Penerbitan Nilai Nominal Per Unit Satuan Perdagangan Tingkat Kupon Tanggal Penerbitan Tanggal Jatuh tempo Tanggal pembayaran Kupon
: Rp9.367 miliar : Rp1.000.000,: Rp5.000.000,: 9,40 % Tetap (Fixed Rate) : 12 September 2007 : 12 September 2011 : Tanggal 12 setiap bulannya
Investor Profile PNS 9,49%
Wiraswasta 25,28%
TNI/Polri 0,54%
Pegawai Swasta 26,58%
Berinvestasi Membangun
Lain-Lain 20.44%
Ibu Rumah Tangga 21.95%
Negeri
PNS 8.93%
Wiraswasta 24.38%
TNI/POLRI 0.54%
Pegawai Swasta 23.76%
20
Kinerja ORI002 di Pasar Sekunder 105
Harga ORI di pasar sekunder mengalami peningkatan meskipun volume perdagangan relatif kecil.
104
103
102
101
100 28-Mar-07
28-May-07
28-Jul-07
28-Sep-07
28-Nov-07
28-Jan-08
5,000
1,200
1,000
4,000
Volume (billion rupiah) - LHS Frequency - RHS
800
3,000 600 2,000 400 1,000
200
-
Mar-07
Apr-07
May-07
Jun-07
Jul-07
Aug-07
Berinvestasi Membangun
Sep-07
Oct-07
Negeri
Nov-07
Dec-07
Jan-08
s.d. Feb 14, 08
21
Kinerja ORI003 di Pasar Sekunder 104 103 102 101 100
Harga ORI di pasar sekunder mengalami peningkatan meskipun volume perdagangan relatif kecil. 99 11-Sep-07
1-Oct-07
21-Oct-07
10-Nov-07
30-Nov-07
20-Dec-07
9-Jan-08
29-Jan-08
18-Feb-08
8,000
1,600
7,000
1,400 Volume (billion rupiah) - LHS
6,000
Frequency - RHS
5,000
1,200 1,000
4,000
800
3,000
600
2,000
400
1,000
200
-
Sep-07
Oct-07
Nov-07
Berinvestasi Membangun
Dec-07
Negeri
Jan-08
s.d. Feb 14, 08
22
Simulasi Perdagangan ORI (1) A.
Spesifikasi Tanggal Penerbitan: 12 Maret 2008 Tanggal Jatuh Tempo: 12 Maret 2012 Tingkat Kupon: 9,50 % per tahun Frekuensi Pembayaran Kupon: bulanan Basis Perhitungan Kupon (accrued interest): Harian (actual per actual) Harga Penerbitan per unit : Rp1.000.000,00 dengan satuan perdagangan minimal Rp5.000.000,00 Harga di Pasar Perdana: 100%
Berinvestasi Membangun
Negeri
23
Simulasi Perdagangan ORI (2) B.
Perdagangan Budi membeli ORI pada tanggal 12 Maret 2008 sebanyak 5 unit atau Rp 5.000.000,00 (1 unit = Rp1.000.000,00) Budi menjual ORI dan tanggal setelmen adalah 15 Juni 2008. Terdapat 3 kemungkinan tingkat harga, yaitu: Pada level harga : Par Discount Premium
(100%) (<100%, misalnya harga 99,95%) (>100%, misalnya harga 100,05%)
Berinvestasi Membangun
Negeri
24
Simulasi Perdagangan ORI (3) Kupon (accrued interest) dan Harga Bersih A. Kupon (accrued interest) Jumlah hari dari tanggal 12 Juni 2008 (tanggal pembayaran kupon terakhir) s/d 12 Juli 2008 (tanggal pembayaran kupon berikutnya) adalah = 30 hari Jumlah hari dari tanggal 12 Juni 2008 s/d 15 Juni 2008 (tanggal setelmen penjualan) adalah = 3 hari § Kupon (accrued interest) 1 unit
3 hari 9,50 1 = × × × Rp1.000.00 0 30 hari 100 12 = Rp 792,-
Kupon (accrued interest) 5 unit 5 x Rp792,-= Rp3.960,Berinvestasi Membangun
Negeri
25
Simulasi Perdagangan ORI (4) B.
Harga Bersih Apabila par = 100% x Rp1.000.000,00 x 5 = Rp5.000.000,00 Apabila Discount (misalnya 99,95%) = 99,95% x Rp1.000.000,00 x 5 = Rp4.997.500,00 Apabila Premium (misalnya 100,05%) = 100,05% x Rp1.000.000,00 x 5 = Rp5.002.500,00
Berinvestasi Membangun
Negeri
26
Simulasi Perdagangan ORI (5) C. Jumlah dana yang diterima oleh Budi sebagai Penjual = harga bersih + Kupon (accrued interest) à Jika harga Par (100%) = Rp5.000.000 + Rp3.960,-= Rp5.003.960,à Jika harga Discount (misalnya 99,95%) = Rp4.997.500 + Rp3.960,- = Rp5.001.460,à
Jika harga Premium (misalnya 100,05%) = Rp5.002.500 + Rp3.960,- = Rp5.006.460,-
Catatan : belum memperhitungkan biaya-biaya transaksi dan pajak
Berinvestasi Membangun
Negeri
27
Terima Kasih Informasi lebih lanjut: Direktorat Surat Berharga Negara Direktorat Jenderal Pengelolaan Utang Jl. Lapangan Banteng Timur No 1 Jakarta Pusat Telp. 021-3810175 Fax 021-3846516 E-mail:
[email protected] Website : www.dmo.or.id
Daftar Agen Penjual ORI004 Perusahaan Sekuritas 1. Danareksa Sekuritas 2. Trimegah Securities 3. Reliance Securities BANK 1. Bank Mandiri 2. Bank BNI 3. Bank BRI 4. Bank BCA 5. Bank Permata 6. Bank Lippo Berinvestasi Membangun
7. Bank Panin 8. Bank Danamon 9. Bank BII 10. Bank Mega 11. Bank Bukopin 12. Bank NISP 13. Citibank 14. Bank Niaga 15. HSBC
Negeri
29