SEPATU OLAH RAGA. (Market Brief) Indonesian Trade Promotion Center (ITPC) Mexico City

SEPATU OLAH RAGA (Market Brief)

Indonesian Trade Promotion Center (ITPC) – Mexico City Arquimedes No.130, Office 105, Col. Polanco Deleg. Miguel Hidalgo, C.P. 11570, Mexico D.F. Website: www.itpcmexicocity.mx

DAFTAR ISI BAB I. PENDAHULUAN 1.1. Pemilihan Negara 1.2. Profil Produk 1.3. Profil Meksiko

BAB II. POTENSI PASAR MEKSIKO 2.1. Impor Produk Sepatu Olah Raga dalam kemasan ke Meksiko dari Dunia 2.2. Potensi Pasar Impor Produk Sepatu Olah Raga di Meksiko 2.3. Regulasi Produk Sepatu Olah Raga di Meksiko 2.3.1. Kebijakan Impor Produk Sepatu Olah Raga di Meksiko 2.3.2. Persyaratan Mutu, Label, dan Kemasan 2.4. Saluran Distribusi 2.5. Hambatan lainnya

BAB III. PELUANG DAN STRATEGI 3.1. Peluang 3.2. Strategi

BAB IV. INFORMASI PENTING 4.1. Alamat Institusi Pemerintah 4.2. Daftar Pemeran 4.3. Foto dan Harga Produk Market Brief ITPC-Mexico City 2015, Sepatu Olah Raga HS Code 6402, 6403, 6404

Page 1

I. 1.1.

PENDAHULUAN

Pemilihan Negara Meksiko merupakan negara dengan populasi besar yaitu 123,8 juta jiwa (2014) dengan tingkat pertumbuhan penduduk sekitar 1,2%. Kurang lebih 30% dari populasi tersebut memiliki tingkat daya beli dalam kategori middle class hingga very high class, bahkan salah satu orang terkaya di dunia yaitu Carlos Slim berasal dari Meksiko. Seperti halnya Indonesia, masyarakat Meksiko dikenal sebagai masyarakat yang konsumtif. Pembayaran gaji di Meksiko umumnya dilakukan 2 (dua) kali dalam 1 bulan, yaitu pada pertengahan dan akhir bulan.

Secara geografis, letak Meksiko cukup strategis karena dapat menjadi penghubung Amerika bagian utara dan Amerika bagian tengah serta selatan. Hal ini dilengkapi dengan terbukanya sistem perdagangan Meksiko yang telah memiliki 11 FTA dengan sekitar 46 negara termasuk negara Amerika Tengah dan Amerika Selatan. Berdasarkan data World Bank (2014), Meksiko merupakan perekonomian terbesar ke-15 di dunia. Untuk wilayah Amerika Latin, Meksiko merupakan ekonomi terbesar ke-2 setelah Brazil. Gross Domestic Product Meksiko sekitar $1,283 Milyar (2014) dan GDP PPP per kapita mencapai $17.167 (2014).

Besarnya potensi ekonomi Meksiko dimaksud belum secara optimal tergali atau dimanfaatkan oleh Indonesia termasuk dalam hal hubungan perdagangan. Total perdagangan

antara

Indonesia-Meksiko

baru

mencapai

nilai

sekitar

US$ 1 Milyar, dengan surplus berada pada Indonesia sebesar US$ 663 juta (2014). Hal ini dimungkinkan karena belum saling mengenalnya profil kedua negara oleh masing-masing pelaku perdagangan di Indonesia dan Meksiko. Diharapkan potensi perdagangan kedua negara dapat lebih tergali dan dimanfaatkan optimal mengingat Meksiko merupakan pasar yang potensial dan strategis bagi kawasan benua Amerika. Market Brief ITPC-Mexico City 2015, Sepatu Olah Raga HS Code 6402, 6403, 6404

Page 2

1.2.

Profil Produk Seiring dengan maraknya gaya hidup sehat di hampir seluruh belahan dunia, kini olahraga telah menjadi salah satu kebutuhan yang penting untuk mendukung dan melengkapi keseharian manusia. Guna mendukung kegiatan berolahraga, diperlukan beberapa perlengkapan pendukung, salah satunya sepatu olahraga.

Sepatu olahraga merupakan salah satu alat pendukung yang penting dalam berolahraga.

Pemilihan

sepatu

yang

tepat,

akan

dapat

meminimalisir

kemungkinan terjadinya cedera ketika berolahraga. Salah satu hal yang penting untuk diperhatikan bahwa tidak ada sepatu olahraga yang sifatnya multiguna, melainkan penggunaan sepatu olahraga harus sesuai dengan jenis olahraga yang akan dilakukan. Dengan demikian, dalam hal pemilihan sepatu olahraga, terdapat beberapa pertimbangan yang harus diperhatikan, antara lain:

1. Kualitas sepatu Bagus/tidaknya kualitas sepatu akan berpengaruh terhadap kenyamanan dalam

olahraga,

yakni

terhadap

guncangan,

pengendalian

gerakan,

kelenturan, dan ketahanan.

Market Brief ITPC-Mexico City 2015, Sepatu Olah Raga HS Code 6402, 6403, 6404

Page 3

2. Mengenali bentuk kaki Sepatu lari pada umumnya diproduksi dalam tiga bentuk yang saling berhubungan dengan tiga jenis telapak kaki. Sementara, bentuk sepatu dengan mudah bisa dilihat dengan membalikkannya dan melihat dasarnya. Bentuk-bentuk kaki yang ada sebagai berikut: 

Bentuk lurus (straight shape), baik untuk kaki datar (flat foot).



Bentuk lengkung (curved shape), sesuai untuk kaki lengkung (high-arched foot). Bentuk agak lengkung, cocok untuk kaki normal (normal foot).



3. Waktu pembelian Dalam membeli sepatu, waktu pembelian juga perlu untuk diperhatikan, dimana waktu yang dianggap paling pas untuk membeli sepatu ialah sore hari (late afternoon). Hal ini dikarenakan ketika sore hari kaki memiliki ukuran yang paling besar. 4. Kaus kaki Penggunaan kaus kaki pada saat mencoba sepatu akan membantu tercapainya ketepatan ukuran sepatu. 5. Memastikan ukuran kaki Mengingat banyak orang yang memiliki ukuran kaki kiri dan kanan berbeda, ukuran kaki harus sangat diperhatikan. Pada kondisi seperti ini, sepatu harus dipaskan dengan ukuran kaki yang terbesar. 6. Memastikan sepatu pas di kaki Sepatu yang pas akan terasa nyaman tetapi tidak ketat. Satu hal yang bisa mencederai adalah membeli sepatu yang kekecilan. Khusus running shoes (sepatu lari), hendaknya memiliki ukuran setengah atau satu ukuran lebih besar daripada sepatu sehari-hari. Cara menentukan pas tidaknya sepatu ialah: Market Brief ITPC-Mexico City 2015, Sepatu Olah Raga HS Code 6402, 6403, 6404

Page 4

a. Memeriksa apakah ada cukup ruangan di atas ujung jari kaki dalam sepatu. b. Masukkan ibu jari ke dalam ujung sepatu dan harus pas berada di atas jari kaki yang terpanjang. c. Periksa apakah ada cukup ruang di kiri-kanan kaki. d. Sepatu tidak boleh ketat, tapi kaki juga tidak boleh terpeleset ke sanakemari. e. Tumit harus nyaman berada di bagian belakang sepatu dan tidak boleh tergelincir turun-naik ketika berjalan atau berlari. f. Sepatu harus memegang kaki dengan aman, tetapi tidak boleh menekan dengan ketat pada daerah kaki mana pun

Jenis-jenis sepatu olah raga Sebagaimana telah disebutkan diatas, bahwa tidak ada sepatu olahraga yang sifatnya multiguna. Sepatu olahraga memiliki spesifikasi tertentu yang tidak bisa dipakai untuk semua jenis olahraga. Dengan demikian, penggunaan sepatu olahraga harus sesuai dengan jenis olahraga yang akan dilakukan. Berikut beberapa tipe/jenis-jenis sepatu olahraga: 1. Sepatu Atletik Sepatu atletik digunakan pada kegiatan olahraga atletik (lari, lempar, dan lompat). Salah satu karakteristik utama sepatu atletik ialah memiliki tinggi maksimal sebatas mata kaki. Karakteristik lainnya ialah sepatu atletik terbuat dari bahan busa yang ringan dan sol yang tidak terlalu tebal dan ringan. Kualitas sepatu atletik yang baik akan ditentukan oleh pori-pori yang akan menjamin sirkulasi udara berjalan dengan baik.


Page 5

2. Sepatu Basket Basket adalah sebuah olahraga yang memiliki gerakan lari dan lompat yang dominan. Oleh sebab itu sepatu basket memiliki karakteristik yang tidak jauh dibandingkan sepatu atletik. Perbedaannya hanya pada bagian pergelangan kaki yang lebih ketat, hal ini berguna untuk mempermudah pengguna ketika melompat.

Hal lainnya, saat memilih sepatu untuk olahraga basket, sol harus diperhatikan. Sol harus melekat pada permukaan lapangan agar bisa membuat kaki tetap pada posisinya dengan stabil. Hal ini bertujuan untuk mengurangi risiko tergelincir.

Yang terpenting, sepatu basket harus responsif. Jangan pilih yang terlalu berat atau solnya terlalu besar. Bentuk yang tidak menguntungkan seperti itu bisa menghambat gerakan, terutama sewaktu melakukan sprint. 3. Sepatu Sepak Bola Sepatu sepak bola memiliki bentuk yang pendek dan tidak sampai mata kaki. Sepatu bola dibuat lancip dan lebih ringan dibandingkan sepatu basket. Namun, untuk telapaknya sepatu bola sangat berbeda jika dibandingkan sepatu basket. Telapak sepatu bola lebih tipis dibandingkan sepatu basket dan karakteristiknya juga lebih keras. Telapak sepatu bola tidak bergerigi seperti sepatu basket atau akletik, telapak sepatu ini memiliki bulatan-bulatan setinggi lebih kurang 0,5cm. Bentuk dimaksud dirancang untuk memudahkan para pemain sepak bola ketika menapak dan menentang di lapangan berumput. 4. Walking Shoes Untuk memilih sepatu olahraga jalan kaki diperlukan sepatu yang memiliki bagian tumit cukup keras dan ajek, dapat menyokong tumit dengan baik dan tidak terlalu mudah ditekuk. Sepatu juga harus ringan. Karena sepatu yang berat hanya akan menambah beban gerakan dalam berolahraga. Market Brief ITPC-Mexico City 2015, Sepatu Olah Raga HS Code 6402, 6403, 6404

Page 6

5. Gym Shoes a. Angkat beban Sepatu dengan outsole datar dan kuat. Sepatu dengan model tersebut akan membantu menahan beban dan memberikan support terhadap tubuh. b. Treadmill Sepatu yang diperlukan ialah sepatu lari. c. Latihan kardio Sepatu yang memiliki insole tebal. Jenis sepatu dengan insole tebal akan memberi kenyamanan dalam melakukan gerakan tubuh yang bervariasi.

Selain jenis-jenis sepatu olah raga, perlu dilihat juga bahan material dari sepatu tersebut. Bahan sepatu mempengaruhi kenyamanan, fungsi dan juga tampilan dari sepatu yang akan dipakai. Beberapa bahan yang biasanya digunakan dalam pembuatan sepatu olah raga adalah tekstil, kulit dan juga karet.


Page 7

1.3.

Profil Meksiko Nama Negara Ibu Kota Populasi Bahasa Luas Wilayah Mata Uang GDP GDP PPP GDP - real growth rate GDP - per capita (PPP) Ekspor Komoditas Ekspor Impor Komoditas Impor

Kepala Negara & Pemerintah

Estados Unidos Mexicanos Mexico City 123,8 Juta (World Bank 2014) Spanyol 1,96 Juta km2 Mexican Pesos (MN$) $1.283 Milyar (World Bank 2014) $ 2.141 Milyar (2014) 2,1% (World Bank 2014) $17.167 (World Bank 2014) $397, 5 billion (2014) $380 billion (2013) manufactured goods, oil and oil products, silver, fruits, vegetables, coffee, cotton $400 billion (2014) $381,2 billion (2013) metalworking machines, steel mill products, agricultural machinery, electrical equipment, car parts for assembly, repair parts for motor vehicles, aircraft, and aircraft parts Presiden Enrique Peña Nieto

a. Geografis dan demografi Meksiko secara geografis terletak di wilayah Amerika Utara dengan luas wilayah sekitar 1,96 juta km2. Di bagian utara, Meksiko berbatasan dengan Amerika Serikat sedangkan di bagian selatan berbatasan dengan Guatemala dan Belize. Bagian barat Meksiko langsung berhadapan dengan Laut Pasifik sementara bagian timur dengan Laut Karibia.

Meksiko berpenduduk 123,8 juta jiwa dengan tingkat pertumbuhan penduduk 1,2%. Lebih dari 97 juta penduduk Meksiko tinggal di daerah perkotaan atau 79% dari total populasi. Komposisi penduduk Meksiko yang berusia produktif, 15-64 tahun, sebesar 65,5% dengan tingkat pengangguran 4,8%. Tiga puluh


Page 8

persen (30%) dari populasi Meksiko memiliki tingkat daya beli dengan kategori dari low middle-class sampai very high-class.

Penduduk Meksiko mayoritas adalah Mestizo (Indian–Spanyol) 62%, Indian (pribumi Aztec dan Maya, dengan berbagai sukunya) 28%, dan lainnya (Eropa) 10%. Bahasa yang digunakan adalah Bahasa Spanyol (92,7%), campuran Bahasa Spanyol dan Bahasa Indegenous (5,7%), Bahasa Indegenous (0,8%), dan unspecified (0,8%). Agama mayoritas penduduk Meksiko adalah Katolik sebesar 82,7%.

b. Pemerintahan Estados Unidos Mexicanos (United Mexican States) atau lebih dikenal dengan Meksiko merupakan negara dengan bentuk pemerintahan Republik Federal. Meksiko dipimpin oleh seorang Presiden yang bertindak sebagai Kepala Negara sekaligus Kepala Pemerintahan. Presiden dipilih langsung oleh rakyat dengan masa jabatan selama 6 (enam) tahun dan tidak dapat dipilih kembali.

Pemilihan Umum terakhir dilaksanakan pada bulan Juli 2012 dan berhasil memenangkan Presiden Enrique Peña Nieto. Terdapat 5 (lima) hal yang menjadi fokus utama Presiden Peña Nieto dalam masa kepemimpinannya yakni meningkatkan

keamanan

dan

keadilan;

mengentaskan

kemiskinan;

menyediakan pendidikan berkualitas bagi semua pihak; mempertahankan pertumbuhan ekonomi yang solid; serta mengukuhkan potensi Meksiko di dunia, yakni dengan mempererat hubungan dengan wilayah Asia Pasifik. Untuk memenuhi kelima fokus tersebut, Peña Nieto menyusun “Pact for Mexico (Pacto por Mexico)” yang disebut-sebut sangat ambisius, dimana Pacto tersebut berisikan berbagai macam program perubahan terhadap sekitar 95 struktur dan peraturan pada sektor-sektor antara lain: pendidikan, energi, kebijakan fiskal, keamanan dalam negeri, telekomunikasi dan politik.


Page 9

Lembaga legislatif di Meksiko yakni National Congress (Congreso de la Union) terdiri atas Senat (Camara de Senadores) yang memiliki kursi berjumlah 128 dengan masa jabatan 6 tahun, dan Chamber of Deputies (Camara de Diputados) dengan jumlah kursi 500 dengan masa jabatan 3 tahun.

c. Ekonomi 

Umum Menurut Bank Dunia, ekonomi Meksiko pada tahun 2014 berada pada peringkat 15 dunia. Pertumbuhan ekonomi Meksiko pada tahun 2014 sebesar 2,1%, jauh dibawah target awal yaitu 3,4%. Meksiko merupakan ekonomi terbesar kedua di kawasan Amerika Latin setelah Brazil. Meksiko juga tercatat sebagai negara dari Amerika Latin, bersama Chile, yang merupakan anggota dari OECD.

Tingkat inflasi pada akhir tahun 2013 tercatat 3,97%, angka ini masih dalam tingakatan target inflasi yang ditetapkan oleh Banco de Mexico yaitu sebesar 3%. Untuk 2014, Banco de Mexico menetapkan target inflasi sama seperti tahun 2013 sebesar 3% dengan kisaran lebih/kurang 1%. Namun data menunjukkan bahwa inflasi rata-rata tahun 2014 mencapai 4,02%.

Pergantian pemerintah baru pada tahun 2012 memberikan dampak pada investasi di Meksiko. Jika melihat pada tahun 2013, terjadi lonjakan signifikan dalam investasi di Meksiko yang investasi mencapai USD 39.171 juta. Hal ini merupakan hasil kebijakan baru, dimana Presiden Peña Nieto dengan program reformasi struktural memberikan peluang bagi investor untuk masuk ke beberapa sektor yang sebelumnya tertutup bagi investasi.


Page 10



Perdagangan Meksiko termasuk negara dengan sistem perdagangan yang terbuka. Seluruh tarif Meksiko diikat (100% bound tariff WTO), dan memberlakukan tarif MFN ke seluruh negara termasuk non-anggota WTO. Meksiko memiliki sekitar 11 FTA yang melibatkan 46 negara a.l: NAFTA; EFTA; Jepang; serta dengan negara Amerika Tengah dan Selatan.

Meksiko termasuk salah satu negara perunding untuk Trans-Pacific Partnership (TPP) bersama dengan 11 negara lainnya yaitu Australia, Amerika Serikat, Brunei Darussalam, Chile, Jepang, Kanada, Malaysia, Selandia Baru, Singapura, Peru dan Viet Nam. Meksiko bersama Chile, Kolombia dan Peru juga tergabung dalam aliansi ekonomi yang dikenal dengan Pacific Alliance.

Meksiko menerapkan program penurunan tarif secara sukarela. Melalui program ini, per Januari 2012 58,3% dari tarif headings-nya telah bebas bea masuk dan saat ini rata-rata tarifnya sebesar 6,2%. Penurunan tarif ini didominasi oleh produk manufaktur dimana rata-rata tarifnya adalah 4,6% (2012) sedangkan untuk produk pertanian, rata-rata tarifnya menjadi 20,9%. Dengan adanya inisiatif penurunan tarif secara sukarela ini, maka gap antara tarif MFN dan tarif preferensi berdasarkan FTA semakin menipis.

Komoditas utama ekspor Meksiko adalah produk manufaktur, minyak dan produk hasil minyak, perak, buah-buahan, sayuran, kopi, dan kapas. Sedangkan komoditas impor utama Meksiko adalah mesin dan peralatannya, peralatan elektrik, dan sparepart kendaraan. Tiga kota utama atau pusat bisnis di Meksiko adalah Mexico City, Guadalajara dan Monterrey.


Page 11

Ketergantungan perdagangan Meksiko terhadap AS sangat besar, dimana rata-rata 80% ekspor Meksiko ditujukan ke AS. Untuk impor, sekitar 50% total impor Meksiko berasal dari AS, 13% dari Tiongkok dan 5% dari Jepang. 

Perbankan Bank sentral Meksiko dikenal dengan nama Banco de Mexico. Untuk bank komersial, persaingan telah terbuka luas termasuk untuk bank asing. Saat ini lebih dari 40 bank komersial beroperasi di Meksiko, namun pangsa pasar mayoritas dikuasai oleh beberapa bank besar saja. Tercatat 7 bank menguasai 78% pangsa pasar dinilai dari aset total, yaitu Bancomer, Banamex, Santanser, Banorte, HSBC, Inbursa dan Scotia Bank. Bank komersial di Meksiko melayani

berbagai

jasa

pelayanan

mulai

dari

tabungan,

pinjaman,

pembiayaan, reksa dana, hingga penukaran dan perdagangan valas.


Page 12



Infrastruktur Saat ini, pembangunan infrastruktur dan konstruksi di Meksiko telah menjadi kebutuhan utama. Hal dimaksud tercermin antara lain melalui jarak antar wilayah yang kini menjadi lebih pendek, rumah sakit dan sekolah dibangun menjadi lebih baik, garis pantai menjadi saling terhubung dan pergerakan/transportasi barang kini menjadi lebih efisien.

Dalam rangka mendukung pembangunan infrastruktur, pemerintah Meksiko menciptakan suatu program yaitu National Infrastructure Program (PNI). Fokus PNI ialah melakukan peningkatan terhadap sektor-sektor a.l. telekomunikasi, transportasi, pembangunan perkotaan dan perdesaan, energi, air, kesehatan dan pariwisata secara komprehensif. Keseluruhan program dan proyek PNI akan dilaksanakan pada tahun 2018 dan pemerintah Meksiko telah menyiapkan dana sejumlah USD 600 milyar untuk investasi yang bersumber dari pemerintah Federal, Lokal maupun swasta.


Page 13

II. 2.1.

POTENSI PASAR MEKSIKO

Impor produk Sepatu Olah Raga ke Meksiko dari Dunia Meksiko selain sebagai importir sepatu termasuk sepatu olah raga, juga merupakan produsen besar sepatu. Tercatat Meksiko merupakan produsen sepatu ke-9 terbesar di dunia.1 Namun demikian, mayoritas sepatu yang di produksi oleh industri sepatu Meksiko merupakan sepatu untuk sehari-hari seperti kebutuhan kerja, sepatu anak-anak, dll. Terdapat sejumlah merk sepatu olah raga lokal yang diproduksi oleh industri lokal Meksiko.

Impor Meksiko untuk kategori produk sepatu (HS 64) saat ini didominasi oleh 3 (tiga) negara yaitu Tiongkok, Viet Nam dan Indonesia. Namun demikian, dimulai dari awal tahun 2000, sebenarnya terdapat sejumlah pemasok besar sepatu, termasuk sepatu olah raga, ke Meksiko antara lain: AS, Brazil, Itali, Spanyol, Taiwan dan Thailand. Viet Nam sejak lama merupakan pemasok utama sepatu ke Meksiko, namun demikian dalam beberapa tahun terakhir posisinya direbut oleh Tiongkok. Untuk Indonesia, sudah sejak lama berada pada posisi ke-3 pemasok sepatu ke Meksiko.

Impor sepatu khususnya, sepatu olah raga, di Meksiko didominasi oleh perusahaan mulitinasional pemegang merk sepatu terkenal di dunia seperti Nike, Adidas, Puma, Reebok, New Balance, Asics, dll. Namun demikian, terdapat juga perusahaan lain yang juga melakukan importasi sepatu olah raga diluar merk-merk terkenal yang dimiliki oleh sejumlah perusahaan multinasional tersebut.

1

Berdasarkan data dari diambil dari http://www.statista.com/statistics/227256/ leading-10-global-footwearproducers-by-country/


Page 14

Daftar 10 besar negara pemasok sepatu terbesar ke Meksiko adalah (tabel 1): Tabel 1

List of supplying markets for a product imported by Mexico Product: 64 Footwear, gaiters and the like, parts thereof Unit : US Dollar thousand Exporters

Imported value in 2010





World

640532

768376

871500

913634

1009532

China

105983

143627

245352

323234

398532

Viet Nam

250875

267974

281149

273601

285225

Indonesia

91923

121593

134328

111547

106215

Italy

39206

51143

46554

54269

57247

Spain

33874

45394

43142

46343

54135

AS

34029

29076

42061

39033

35317

Brazil

19964

18097

15949

12888

14587

India

11501

13770

9837

7523

10812

Cambodia

3404

7638

7801

7614

9164

Portugal

3438

3860

4147

5651

6896

Sources: ITC calculations based on UN COMTRADE statistics

Jika melihat data yang lebih spesifik, maka untuk HS 6402, HS 6403 dan HS 6404 dapat dilihat pada tabel 2, 3 dan 4.


Page 15

Tabel 2 List of supplying markets for a product imported by Mexico Product: 6402 Footwear nes, outer soles and uppers of rubber or plastics

Unit : US Dollar thousand Exporters






World

175186

211870

272532

250739

278966

China

19880

34309

65804

95580

134356

Viet Nam

88968

92536

114212

84208

75638

Indonesia

32278

40306

58001

42719

40736

Brazil

13401

10684

9360

7816

9634

Italy

5189

9481

5372

6487

5560

Cambodia

1299

3789

4038

5272

4335

Spain

1528

1406

1851

1228

1399

India

1301

2742

2891

545

1243

Germany

425

561

612

740

1034

Bosnia and Herzegovina

233

1589

347

467

992

Sources: ITC calculations based on UN COMTRADE statistic

Tabel 3 List of supplying markets for a product imported by Mexico Product: 6403 Footwear, upper of leather Unit : US Dollar thousand Exporters






World

228988

280087

282103

291535

294339

China

42724

53483

78298

87881

89240

Viet Nam

62743

61877

58049

60839

53722

Spain

25849

36370

35921

39145

45913

Italy

27258

33898

33629

40577

44524

Indonesia

32409

47272

39250

30272

22769

AS

4205

4744

6284

5719

6625

Portugal

3180

3486

3648

5035

6203

India

9610

7472

5554

4251

6115

Brazil

5043

5886

5440

3813

3732

242

2828

1859

687

3508

Bangladesh



Page 16

Tabel 4 List of supplying markets for a product imported by Mexico Product: 6404 Footwear, upper of textile mat

Unit : US Dollar thousand Exporters World






167005

208994

237479

300811

369034

Viet Nam

97563

111725

107160

127559

154386

China

16645

29088

71785

114307

148857

Indonesia

27137

33759

36955

38507

42057

Spain

5130

5975

4411

4940

5520

Italy

4740

5082

5188

4399

5006

India

333

3266

1199

2598

3326

Cambodia

241

398

273

608

2996

Thailand

6230

6164

2187

1961

1917

Brazil

1124

996

866

1034

1045

Peru

1656

1692

905

1470

921


Berdasarkan data dari tabel-tabel diatas, maka dapat dikatakan bahwa negara pemasok sepatu terbesar ke Meksiko adalah: Tiongkok, Viet Nam, Indonesia, Spanyol dan Itali. Spanyol dan Itali berada diatas Indonesia untuk HS 6403 yaitu sepatu yang berbahan kulit. Kedua negara tersebut memang juga dikenal sebagai produsen sepatu yang baik untuk bahan kulit.

Kenaikan importasi sepatu, termasuk sepatu olah raga, di Meksiko meningkat tajam dalam kurun waktu beberapa tahun terakhir khususnya yang berasal dari Tiongkok. Tercatat kenaikan lebih dari 270% pasokan sepatu (HS 64) dari Tiongkok pada tahun 2010 dibandingkan tahun 2014 (US$ 105 juta pada tahun 2010 dan US$ 398 juta pada tahun 2014). Lebih signifikan bahkan terjadi pada HS 6402 dimana kenaikan antara tahun 2010-2014 mencapai 575% (US$ 19,8 juta pada tahun 2010 menjadi US$ 134 juta pada tahun 2014). Market Brief ITPC-Mexico City 2015, Sepatu Olah Raga HS Code 6402, 6403, 6404

Page 17

Tingginya importasi sepatu, termasuk sepatu olah raga, dari Tiongkok telah meresahkan industri sepatu domestik Meksiko. Banjirnya produk dari Tiongkok disinyalir tidak hanya melalui jalur legal namun juga melalui jalur yang ilegal dan unfair. Berdasarkan hal tersebut, maka pemerintah Meksiko sejak bulan Oktober 2014 menerapkan sejumlah kebijakan baru untuk lebih ketat mendisiplinkan importasi produk sepatu (lihat sub bab 2.3). Melalui kebijakan ini diharapkan importasi dapat lebih terawasi sehingga persaingan tercipta lebih fair termasuk terhadap industri sepatu dalam negeri.

2.2.

Potensi Pasar Impor Produk Sepatu Olah Raga di Meksiko Potensi pasar impor produk sepatu olah raga di Meksiko masih cukup terbuka. Sepatu, termasuk sepatu olah raga, merupakan kebutuhan pokok dari setiap manusia ditambah kecenderungan masyarakat modern saat ini lebih memperhatikan kesehatan tubuh termasuk untuk melakukan olah raga. Sepatu olah raga merupakan alat perlengkapan penunjang hal tersebut.

Hal ini juga ditunjang oleh besarnya jumlah penduduk Meksiko yang mencapai lebih dari 123 juta jiwa. Selain itu, masyarakat Meksiko termasuk masyarakat yang konsumtif dan modis untuk memnuhi kebutuhan kesehariannya termsuk untuk sepatu olah raga. Bervariasinya jenis olah raga yang membutuhkan sepatu yang berbeda menuntut produsen sepatu olah raga untuk terus berinovasi menciptakan sepatu yang secara tepat dapat memenuhi kebutuhan konsumen pada jenis olah raga yang berbeda.


Page 18

Namun demikian, perlu juga diperhatikan adanya kebijakan baru pemerintah Meksiko saat ini yang ditujukan mendisiplinkan importasi produk sepatu. Walaupun secara tersurat disampaikan bahwa kebijakan tersebut ditujukan untuk menciptakan pasar yang lebih fair, meningkatkan produktivitas dan daya saing, namun disinyalir kebijakan tersebut memang dikeluarkan karena banjirnya produk sepatu asal Tiongkok dan juga untuk menyelematkan industri sepatu domestik Meksiko.

Sebagai salah satu pemasok sepatu, termasuk sepatu olah raga, terbesar ke Meksiko, kebijakan tersebut baik langsung maupun tidak langsung dapat berdampak pada permintaan dan pasokan sepatu olah raga dari Indonesia. 2.3.

Regulasi Impor Produk Sepatu Olah Raga di Meksiko 2.3.1.1.

Kebijakan Impor Meksiko Untuk melakukan eksportasi ke Meksiko, beberapa hal yang perlu diketahui antara lain: a. Eksportir harus memastikan bahwa calon importir telah memenuhi persyaratan sah sebagai importir, antara lain memiliki

Tax

Identifiaction

Number

(Registro

Federal

de

Contibuyentes-RFC), artinya terdaftar pada Tax Administration Service (Servicio de Administración Tributaria-SAT); dan telah memiliki izin atau nomor registrasi impor. Untuk produk tertentu, Pemerintah Meksiko memberlakukan izin impor khusus, selain izin impor umum. b. Seluruh produk yang diekspor harus melalui proses customs clearance sebelum masuk wilayah pabean Meksiko.


Page 19

c. Customs clearance hanya dapat dilakukan oleh customs broker/agent. Customs broker/agent yang ditunjuk oleh importir akan menyiapkan customs entry form yang dikenal dengan “Pedimento de Importacion”, satu-satunya dokumen yang akan diterima oleh Aduana (Customs Office) untuk memproses barang masuk ke Meksiko. Customs broker/agent juga akan memastikan barang yang akan diimpor tersebut sesuai dengan ketentuan yang berlaku di Meksiko termasuk standard dan licence. d. Kelengkapan dokumen importasi yang diperlukan antara lain: Pedimento de Importacion, commercial invoice dan packing list, airway bill atau bill of lading, dokumen terkait dengan non-tariff regulation, dan Certificate of Origin (jika diperlukan).

Untuk produk sepatu olah raga, tariff bea masuk (kode HS 6402, 6403, dan 6404), tarif bea masuk MFN yang dikenakan oleh Meksiko cukup tinggi antara 10%-30%. Selain itu, pemerintah Meksiko juga mengenakan IVA (value added tax) sebesar 16%. Sehubungan

dengan

tujuan

pemerintah

Meksiko

untuk

mendisiplinkan importasi produk sepatu, termasuk sepatu olah raga, maka pada bulan Oktober 2014 diberlakukan paket kebijakan baru untuk mendorong produktivitas dan daya saing serta mencegah praktik unfair di sekor alas kaki atau sepatu. Adapun paket kebijakan tersebut mencakup beberapa measures, yaitu:


Page 20

1. Penangguhan penurunan tarif secara unilateral. Pemerintah Meksiko awalnya akan melakukan penurunan tarif secara sukarela, namun kebijakan tersebut akan ditunda. 2. Menetapkan

estimated

price.

Hal

ini

dilakukan

untuk

mencegah under-valued invoicing sehingga importir diwajibkan memberikan jaminan membayar selisih harga yang terjadi antara estimated price dengan harga yang dilaporkan. 3. Pembatasan jalur masuk produk alas kaki atau sepatu hanya pada 9 (Sembilan) kantor kepabeanan. Kantor-kantor tersebut yaitu yang berada di Lazaro Cardenas, Manzanillo, Mexico City, Guadalajara, Veracruz, Tijuana, Bandara Internasional Mexico City, Hidalgo dan Nuevo Leon. 4. Pendaftaran atau izin khusus importir alas kaki. Setiap importir saat ini harus terdaftar pada kelompok khusus importir sektoral alas kaki, sehingga tidak semua importir dapat melakukan importasi alas kaki atau sepatu. 5.

Kewajiban pemberitahuan rencana impor. Setiap importir wajib melaporkan rencana impornya 5 (lima) hari sebelum barang tiba. Pemberitahuan tersebut wajib dilengkapi dengan proforma invoice, dokumen transportasi, pembayaran jasa pengiriman memudahkan

dan

asuransi.

otoritas

Hal

Meksiko

ini

dilakukan

untuk

guna

mengantisipasi

penilaian harga barang. 6. Peninjauan dan audit terhadap seluruh impor produk alas kaki atau sepatu. Seluruh importir akan diperikasa atau ditinjau pada saat impor barang dan juga audit postimportation.


Page 21

7. Penempatan observer pada kantor pabean. Otoritas Meksiko akan memperbolehkan penempatan observer dari Kamar Industri Alas Kaki di kantor pabean. 8. Klasifikasi tarif yang lebih khusus. Kode HS untuk produk alas kaki akan menjadi 10 digit, lebih spesifik dari produk lainnya (8 digit). 9. Pemberian fasilitas pembiayaan untuk sector alas kaki.

2.3.1.2.

Persyaratan Mutu, Label, dan Kemasan Sebagai produk yang diperdagangankan dan juga terkait dengan keamanan pemakaian, maka beberapa yang perlu dipenuhi untuk produk sepatu olah raga antara lain:

NOM-020-SCFI-1997

Informasi komersil - label kulit kecokelatan alami dan kulit dan bahan sintetis atau buatan yang terlihat

seperti

produk

dari

asli,

kulit,

alas

kaki,

sebagaimana

produk yang dibuat dengan bahanbahan seperti tersebut di atas NOM-113-STPS-2009

Kemananan - Alat perlindungan pribadi

-

Sepatu

pengaman

-

Klasifikasi, spesifikasi dan metode uji coba


Page 22

2.4.

Saluran Distribusi Untuk produk sepatu khususnya sepatu olah raga, sebagaimana telah dijelaskan sebelumnya, mayoritas dikuasai oleh perusahaan multinasional dengan merk terkenal seperti Nike, Adidas, Puma, Reebok, New Balance, Asics, dll. Perusahaan-perusahaan tersebut mendapatkan pasokannya dari produsen/eksportir yang umumnya berada di negara Tiongkok, Viet Nam dan Indonesia.

Eksportir

Importir/ Distributor

Konsumen Wholesaler/ Retailer/Special store

Perusahaan-perusahaan tersebut pada umumnya juga memiliki oulet penjualan tersendiri sehingga dapat langsung menjual produknya ke konsumen. Namun demikian, produk-produk mereka juga sangat banyak ditemukan di toko-toko olah raga lainnya, termasuk di supermarket atau hypermarket dan department store.


Page 23

2.5.

Hambatan lainnya 2.5.1. Jarak Jarak ke Meksiko yang berada di benua Amerika sangat jauh sehingga memberikan implikasi biaya transportasi dan lamanya waktu pengiriman. Rata-rata pengiriman ke Meksiko memakan waktu 30-40 hari dan kemungkinan menjadi lebih lama karena proses downloading dan release barang dari pabean di Meksiko. Hal ini tentunya dapat mengurangi daya saing produk Indonesia jika dilihat dari sisi harga. Selain jarak, dalam pengertian yang sebenarnya, terdapat juga jarak imajiner yang menjadi hambatan bagi perusahaan Indonesia dengan pasar Meksiko. Jarak imajiner tersebut berupa mental block yang membatasi

ataupun

menumbuhkan

keengganan

perusahaan

Indonesia masuk ke pasar Meksiko. Kurangnya pengetahuan tersebut dapat mengakibatkan persepsi yang salah tentang Meksiko. Hal serupa sebaliknya juga dihadapi oleh perusahaan Meksiko terhadap pasar Indonesia. Menjembatani hal ini menjadi hal penting yang harus dapat diselesaikan oleh semua pemangku kepentingan yang terkait dengan perdagangan antar kedua negara.

2.5.2. Bahasa Bahasa nasional Meksiko adalah bahasa Spanyol. Bahasa ini digunakan secara umum dalam komunikasi bisnis dan juga dalam peraturan yang terkait dengan dunia usaha. Di banyak perusahaan Meksiko,bahkan dengan skala cukup besar, kemampuan berbahasa Inggris hanya dimiliki oleh pejabat yang berkedudukan cukup tinggi atau middle manager ke atas. Untuk perusahaan yang lebih kecil, jarang ditemukan

pejabat

atau

staf

perusahaan

yang

mempunyai

kemampuan berbahasa Inggris. Market Brief ITPC-Mexico City 2015, Sepatu Olah Raga HS Code 6402, 6403, 6404

Page 24

2.5.3. Kebiasaan dalam Berbisnis Beberapa kebiasaan berbisnis di Meksiko yang perlu mendapat antisipasi adalah: b. Orang Meksiko dikenal memperhatikan penampilan. Disarankan memakai pakaian yang pantas dan formal disaat bertemu dengan mitra bisnis. Kota-kota dibagian utara Meksiko, secara umum dapat dikatakan pebisnisnya lebih informal dibandingkan dengan kota-kota di wilayah selatan Meksiko. c. Orang Meksiko juga dikenal ramah dan terbuka. Oleh karenanya, biasanya

sebelum

membicarakan

bisnis

didahului

oleh

pembicaraan kecil mengenai hal lainnya, tidak tertutup membahas keluarga, tema sosial ataupun event terkini. d. Waktu merupakan hal yang fleksibel di Meksiko, khususnya untuk acara-acara social, namun untuk pertemuan bisnis dan pertemuan dengan pemerintah maka sangat dianjurkan tepat waktu. e. Dalam etiket sosial orang Meksiko, sulit untuk secara lugas mengatakan “tidak”, oleh karenanya “iya” tidak selalu berarti iya. Kalimat tidak langsung sering digunakan orang Meksiko dan jangan terlalu agresif dalam bernegosiasi karena dapat dianggap tidak sopan atau kasar.

2.5.4. Free Trade Agreement (FTA) Meksiko telah memiliki 11 FTA dengan sekitar 46 negara dan saat ini Meksiko tengah bernegosiasi untuk Trans-Pasific Partnership dimana salah satu negara yang turut berunding adalah Viet Nam. Viet Nam sebagai pemasok besar sepatu olah raga kemungkinan besar akan mendapatkan preferensi tarif dibandingkan Indonesia sehingga tidak tertutup kemungkinan pasokan dari Viet Nam akan bertambah besar.


Page 25

III. PELUANG DAN STRATEGI 3.1.

Peluang Indonesia merupakan salah satu eksportir sepatu terbesar di dunia (ke-7). Posisi utama pemasok sepatu di dunia masih dipegang oleh Tiongkok, Viet Nam dan Itali. Selengkapnya 10 negara pemasok sepatu di dunia adalah sebagaimana dijelaskan pada tabel 5 dibawah ini. Tabel 5 List of exporters for the selected product Product: 64 Footwear, gaiters and the like, parts thereof

Unit : US Dollar thousand Exporters

Exported value in 2010





World

96419618

113825801

115948812

127262791

144748168

China

35633851

41722333

46811268

50761328

56248713

Viet Nam

5229846

6717915

7515321

8721913

14233043

Italy

9852113

11595908

10835142

11788762

12277235

Germany

3941991

5198542

4625539

5151925

5852260

Belgium

3682812

4157169

4306440

5130632

5584602

Hong Kong, China

5576873

5651303

5182029

4688789

4341253

Indonesia

2501850

3301943

3524592

3860394

4108448

Spain

2593005

2982807

2771944

3148885

3689282

Netherlands

2443283

3269841

3046148

3416248

3623613

France

2081723

2549347

2636233

2933247

3215640

Sources: ITC calculations based on UN COMTRADE statistics.

Di Indonesia, industri sepatu memainkan peran penting dalam sektor manufaktur. Banyak produsen sepatu Indonesia merupakan produsen dan pemasok sepatu untuk merk-merk ternama di dunia. Selain itu, industri sepatu juga menyerap tenaga kerja dengan jumlah besar. Upah buruh yang kompetitif telah meyakinkan pemegang merk-merk global untuk mengambil pasokannya dari Indonesia. Namun, permasalahan upah buruh ini saat ini tengah menjadi sorotan karena tuntutan kenaikan upah yang semakin tinggi Market Brief ITPC-Mexico City 2015, Sepatu Olah Raga HS Code 6402, 6403, 6404

Page 26

Dari sisi size pasar dan permintaan, jumlah penduduk Meksiko yang mencapai 123 juta jiwa dengan tingkat daya beli yang baik dan tingkat konsumtivitas yang tinggi merupakan target pasar yang cukup menjanjikan.

Oleh karenanya, peluang produk sepatu olah raga Indonesia ke Meksiko dipandang masih tetap terbuka. Kualitas produk sepatu buatan Indonesia dapat dikatakan tidak kalah bersaing dengan negara lain. Hal ini dapat dilihat bahwa banyak perusahaan multinasional masih menggunakan Indonesia sebagai source untuk produksi dan pasokannya.

Namun demikian, tantangan ke depan khususnya untuk pasar Meksiko juga tidak mudah. Selain berkompetisi dengan produk buatan lokal, produk sepatu Indonesia harus mampu berkompetisi dengan produk dari negara lain yang dibeberapa sisi memiliki keunggulan yang tidak dimiliki oleh Indonesia. Produsen sepatu Indonesia harus memiliki keunggulan lain yang dapat diandalkan untuk berkompetisi kedepannya, misalkan jaminan kualitas, harga yang kompetitif, strategi promosi, dll.


Page 27

3.2.

Strategi Sebagai upaya untuk memasuki pasar Meksiko, beberapa strategi yang direkomendasikan antara lain: 

Menjaga dan meningkatkan kualitas dan pasokan dari produk;



Menjaga dan meningkatkan profesionalisme dalam berbisnis seperti pemberian informasi yang terbaik dan terkini; responsif terhadap komunikasi yang diterima baik melalui email, telp, atau faksimil; branding dan pricing strategy; dan pengiriman barang tepat waktu dan tepat spesifikasi.



Memanfaatkan sarana informasi dan bantuan yang dapat diberikan oleh perwakilan R.I. di Mexico, baik KBRI Mexico City ataupun ITPC Mexico City. Selain itu, produsen dan eksportir juga diharapkan aktif melakukan komunikasi untuk saling tukar informasi dengan perwakilan R.I. di Meksiko; dan



Produsen dan eksportir sangat dianjurkan untuk memiki website yang informatif terkait profil perusahaan dan juga jenis-jenis produk yang dimiliki. Website dimaksud juga harus selalu update untuk memastikan bahwa pelanggan mendapatkan informasi yang benar dan terkini.



Untuk produk sepatu, termasuk sepatu olah raga, partisipasi pada pameran

dagang

bukanlah

kegiatan

promosi

yang

cukup

direkomendasikan. Sebagaimana telah disampaikan sebelumya, Meksiko masuk dalam 10 besar produsen sepatu terbesar di dunia dan saat ini tengah bermasalah dengan banjirnya produk sepatu impor. Industri sepatu Meksiko termasuk pelaku usahanya saat ini sangat sensitif dengan produk sepatu impor. Kehadiran atau partisipasi pada pameran dagang produk sepatu bukanlah sesuatu yang saat ini direkomendasikan.


Page 28

IV. 4.1.

INFORMASI PENTING

Alamat Institusi Pemerintah 

Kedutaan Meksiko di Jakarta Menara Mulia Lt. 23, Jl. Gatot Subroto Kav.9-11, Jakarta 12930, Indonesia T: +62 21 520 3980 ext 400; F: +62 21 520 3978



Kedutaan Besar R.I. di Mexico City Calle Julio Verne No.27, Col. Polanco C.P. 11560, Mexico D.F. T: +52 55 5280 6363; F:+52 55 5281 4655 E: [email protected]



Indonesian Trade Promotion Center (ITPC) Mexico City Cenit Plaza Arquimedes No.130, Office 105, Col. Polanco C.P. 11570, Mexico D.F. T: +52 55 5083 6055/57; F: +52 55 50836056 E: [email protected]

4.2.

Daftar Pameran SAPICA Expo 

Salah satu pameran utama untuk produk alas kaki di Meksiko. Di laksanakan di kota Leon, Guanajuato yang merupakan pusat industri alas kaki atau sepatu Meksiko.



Namun demikian, pameran ini lebih diutamakan untuk produsen sepatu lokal dalam memasarkan atau mempromosikan produknya.


Page 29

4.3. No

Daftar Importir Nama Perusahaan

1

Nike de Mexico, S de R.L. de C.V.

2

Adidas Industrial, S.A. de C.V.

3

Puma Mexico Sports S.A. de C.V.

4.

Asics Mexico, S.A. de C.V.

5.

Grupo Converse de Mexico, S.A. de C.V.

6.

Importaciones RDS, S.A. de C.V.

7.

Latin Sports, S.A. de C.V.

8.

Fábricas de Calzado Andrea, S.A. de C.V.

9.

Quicksilver Mexico, S. de R.L. de C.V.

10. 11.

12.

13.

Minaret, S.A. de C.V. New Balance de Mexico, S.A. de C.V. Distribuidora Internacional del Caribe, S.S. de S.V. Consultora Comercializadora

Alamat Ontario No. 1107, Col. Providencia 2ª sección, 44620 Guadalajara, Jalisco Blvd. Adofo Ruiz Cortines 3642, Col. Jardines del Pedegral, 01900 México, D.F.

Av. Vasco de Quiroga 3850, Local 1215, Cuajimalpa, 05109 México, D.F. Av. Prolonganción Paseo de la Reforma 1236, Piso 7, Col. Santa Fe, 05348 México D.F. Norte 45 No. 669, Industrial Vallejo, Azcapotzalco, 02300 México, D.F. Av. Vasco de Quiroga 3880, Piso 4, Cuajimalpa, 05300 México, D.F. Cafetal 757, Granjas, Iztacalco, 08400 México, D.F. Blvd. Juan Alonso de Torres 106, Fracc. San Jerónimo, 37204 León, Gto.

Amores 1120, Del Valle, Benito Juarez, 03100 México, D.F. Temistocles 23, Polanco V sección, 11560 México, D.F. Av. Ejército Nacional 579, Piso 12, Miguel Hidalgo, 11520 México, D.F. Blvd. Luis Donaldo Colosio KM. 11,5, Local 6, Alfredo V. Bonfil, 77560 Cancún, Q.R. World Trade Center, Montecito 38, Piso 32 Officina 19, Col. Napoles, C.P. 03810, Mexico D.F.

C.P. Corporate Office Tel. +52 (33) 3003 2400 www.nike.com/mx/ Lic. María Guadalupe Padilla Huerta Tel. +52 (55) 5481 8100 ext. 52271, 52238 [email protected] Tel. +52 (55) 1164 7800 http://us.puma.com Tel. +52 (55) 4737 2200 www.mexico.asics.com Tel. +52 (55) 5368 3029 www.converse.com.mx Tel. +52 (55) 1164 7800 www.puma.com Tel. +52 (55) 2581 6190 Lic. Alejandra Cruz González Tel. +52 (477) 788 4400 ext. 4325, 788 4325 [email protected] [email protected] www.andrea.com.mx Tel. +52 (55) 5147 4800

Tel. +52 (55) 2978 0800 Tel. +52 (55) 2453 8500 Email: [email protected] Tel. +52 (998) 881 9200

Esther Medina Tel. +52 (55) 9000 2987 [email protected]


Page 30

4.4.

Foto Produk


Page 31


Page 32

SEPATU OLAH RAGA. (Market Brief) Indonesian Trade Promotion Center (ITPC) Mexico City

Recommend Documents