MARKET BRIEF BAN KENDARAAN BERMOTOR
INDONESIAN TRADE PROMOTION CENTRE SYDNEY 2014
ITPC Sydney
Kata Pengantar Dalam rangka melakukan upaya peningkatan ekspor non‐migas Indonesia ke Australia, Indonesian Trade Promotion Centre (ITPC) di Sydney melakukan salah satu tugas pokok dan fungsinya yaitu kegiatan memberikan informasi pasar dalam bentuk Market Brief Ban Kendaraan Bermotor Market Brief Suku Ban Kendaraan Bermotor berikut merupakan tulisan singkat yang disusun berdasarkan desk study dan diharapkan dapat memberikan informasi terkini mengenai kondisi pasar Australia. Informasi penulisan Market Brief Ban Kendaraan Bermotor diperoleh dari sumber primer maupun sekunder. Sumber primer diantaranya berasal dari hasil temuan dan pengamatan lapangan, wawancara dengan nara sumber, baik di dalam pertemuan dan diskusi, di pameran‐pameran maupun di pelbagai kesempatan pertemuan dengan mereka. Sedangkan sumber sekunder berasal dari laporan‐laporan, surat kabar, majalah, internet dan terbitan‐terbitan lainnya. Sedangkan data yang disajikan bersumber dari Australian Bureau of Statistics (Badan Statistik Australia), maupun dari asosiasi‐ asosiasi yang terkait di Australia‐ beberapa diantaranya diolah kembali. Kami berharap bahwa, data dan informasi yang terdapat dalam Market Brief Ban Kendaraan Bermotor ini dapat bermanfaat khususnya bagi para pelaku usaha ekspor yang sedang mengarahkan tujuan ekspor ke Australia. Kritik dan saran untuk perbaikan selanjutnya sangat kami harapkan. Sydney, Oktober 2014
Market Brief 2014 –Ban Kendaraan Bermotor
1
ITPC Sydney
Daftar Isi Daftar Isi ...................................................................................................................................................... 2 I.
Pendahuluan ..................................................................................................................................... 4 1.1
1.2
Australia‐ Gambaran Umum ....................................................................................................... 4 A.
Sekilas Tentang Australia .......................................................................................... 4
B.
Perekonomian Australia ............................................................................................ 5
C.
Profile Perdagangan Australia ................................................................................ 9
D.
Kinerja Perdagangan Australia ............................................................................. 12
Definisi Produk .............................................................................................................................. 13
II. Informasi Pasar ............................................................................................................................ 14 2.1
2.2
2.3
Industri Ban Kendaraan Bermotor di Australia ............................................................... 14 A.
Industri Ban Kendaraan Bermotor Australia .................................................. 14
B.
Impor dari Dunia ........................................................................................................ 15
C.
Peluang/ potensi pasar ............................................................................................ 17
D.
Regulasi terkait ........................................................................................................... 18
E.
Segmen Produk ........................................................................................................... 18
F.
Segmen Pasar Utama ................................................................................................ 19
Saluran Distribusi ......................................................................................................................... 20 A.
Asosiasi dan Industri ................................................................................................ 20
B.
Pelaku Utama Industri .............................................................................................. 21
Strategi .............................................................................................................................................. 23 A.
Pemanfaatan AANZFTA ........................................................................................... 23
B.
Trade Promotion Officer dan Asosiasi Terkait ............................................... 23
C.
Pameran ......................................................................................................................... 26
D.
Perwakilan RI ............................................................................................................... 26
2
Market Brief 2014 –Ban Kendaraan Bermotor
ITPC Sydney
Daftar Tabel Table 1. Harmonised System (HS) Ban Kendaraan Bermotor .......................................... 13 Table 2. Impor produk‐ produk ban kenderaan bermotor ................................................ 15 Table 3. Negara‐negara pengekspor Ban Kendaraan bermotor ke Australia ............ 16
Daftar Gambar Gambar 1. Australia ................................................................................................................................ 4 Gambar 2. Indikator Ekonomi Australia. Sumber : DFAT, diolah kembali ..................... 6 Gambar 3. Ekspor dan Impor Utama Australia 2012‐2013. (Sumber : DFAT) .......... 12 Gambar 4. Industri Ban Kendaraan Bermotor 2013‐2014 ............................................... 14 Gambar 5. Segmentasi Produk Ban Kendaraan Bermotor ................................................. 19 Gambar 6. Segmentasi Pasar Utama Ban Kendaraan Bermotor ...................................... 19
Market Brief 2014 –Ban Kendaraan Bermotor
3
ITPC Sydney
I.
Pendahuluan
1.1
Australia‐ Gambaran Umum
A.
Sekilas Tentang Australia
Australia adalah masyarakat yang stabil, berkebudayaan majemuk dan demokratis disertai dengan angkatan kerja yang terampil dan ekonomi yang kuat dan berdaya saing. Dengan penduduk lebih dari 23,3 juta, Australia adalah satu‐satunya bangsa yang memerintah seluruh benua dan negara dengan wilayah daratan terluas ke‐ enam di dunia. Masyarakat multikultural Australia mencakup penduduk Asli dan pendatang dari sekitar 200 negara. Sejarah kontemporer Australia secara relatif singkat, dengan pemukiman Eropa pertama didirikan oleh Inggris Raya pada 26 Januari 1788. 4
Gambar 1. Australia
Market Brief 2014 –Ban Kendaraan Bermotor
ITPC Sydney
Australia adalah salah satu ekonomi yang paling berdaya tahan, berpertumbuhan tinggi di dunia. Australia memiliki sektor pemerintah yang efisien, pasar buruh yang fleksibel dan sektor bisnis yang berdaya saing tinggi. Dengan sumber daya alam yang melimpah, Australia memiliki standar hidup yang tinggi sejak abad ke 19. Australia telah melakukan investasi besar dalam infrastruktur sosial, termasuk pendidikan, pelatihan, kesehatan dan transportasi. Angkatan kerja Australia yang berjumlah sekitar 11 juta sangat terlatih. Banyak manajer senior dan staf teknik memiliki pengalaman internasional, sementara hampir setengah angkatan kerja Australia memiliki kualifikasi universitas, kejuruan atau diploma. Dalam ekonomi global, keterampilan bahasa merupakan kemampuan penting bagi angkatan kerja. Walaupun Australia adalah negara berpenutur bahasa Inggris, lebih dari 5 juta penduduknya berbicara bahasa kedua. Australia menawarkan pengenalan budaya bisnis Barat dengan angkatan kerja yang mampu beroperasi dalam kedua lingkungan bisnis Asia dan Barat, karena Australia memiliki sejumlah besar ketrampilan bahasa Asia di kawasan. Keterampilan bahasa dan kemampuan‐ kemampuan lain yang menarik perusahaan asing sebagian merupakan hasil dari masyarakat Australia yang majemuk secara budaya. Para migran memiliki pengaruh yang nyata pada semua aspek masyarakat Australia. Selama lebih dari 60 tahun migrasi terencana pasca‐perang, Australia telah menerima lebih dari 8 juta migran dari lebih 200 negara, termasuk lebih dari 800.000 pengungsi. Penduduk Australia telah meningkat menjadi lebih dari 23,3 juta terhitung pada akhir tahun 2013 lalu. B.
Perekonomian Australia
Ekonomi Australia mengalami pasang surut selama beberapa kurun waktu beberapa tahun terakhir ini. Pertumbuhan GDP (real GDP) Australia mengalami penurunan cukup signifikan selama tahun 2013 (2,4%), dibandingkan dengan pertumbuhan tahun sebelumnya (3,7%). Kondisi ini diperkirakan akan mengalami Market Brief 2014 –Ban Kendaraan Bermotor
5
ITPC Sydney
perbaikan selama tahun 2014, dengan pertumbuhan diperkirakan akan berkisar pada tingkat 2,6%. Walaupun mengalami tantangan ekonomi yang cukup berat, Australia dinilai masih tetap relatif kuat dan baik dibanding negara‐ negara OECD lainnya. Diperkirakan, Australia masih akan menghadapi berbagai tantangan untuk beberapa tahun mendatang, baik dari faktor eksternal maupun dari kondisi internal Australia. Peringkat Australia pada tahun 2013/2014 ini masih merupakan salah satu negara dengan peringkat tertinggi di dunia, yaitu memperoleh peringkat AAA dari seluruh lembaga pemeringkat kredit global (Moody’s, S&P, Fitch). Hal ini tentunya menunjukkan kekuatan dan prospek ekonomi Australia yang tetap positif, dengan rendahnya tingkat hutang, pengangguran serta perkiraan potensi investasi usaha yang masuk.
Gambar 2. Indikator Ekonomi Australia. Sumber : DFAT, diolah kembali
Produk Domestik Bruto (GDP) Australia untuk tahun 2013 adalah sekitar US$1,502.1 milliar dan diperkirakan akan mengalami penurunan menurun untuk tahun 2014, yaitu menjadi sekitar US$1,435.8 miliar. Walaupun demikian, Pertumbuhan Produk Domestik Bruto Riil (real GDP) justru mengalami peningkatan, dimana untuk tahun 2013 diperkirakan berkisar 2,4%, sementara untuk tahun 2014 meningkat menjadi 2,6%. menurun dibanding tahun 2012 yang memiliki tingkat pertumbuhan sekitar 3,7%. Tinkat inflasi relatif cukup rendah selama 2 tahun terakhir ini, dimana untuk thaun 2013 tingkat inflasi adalah sekitar 2,2%. Untuk tahun 2013 diperkirakan akan sedikit meningkat yaitu sekitar 2,3%. Australia juga memiliki neraca defisit yang semakin menurun yaitu sekitar 3,5% dari GDP pada tahun 2013, sementara untuk tahun 2014 diperkirakan akan menurun menjadi sebesar 2,6% dari GDP. 6
Market Brief 2014 –Ban Kendaraan Bermotor
ITPC Sydney
Kondisi ekonomi Australia dewasa ini masih lebih baik daripada kondisi ekonomi negara‐ negara OECD lainnya, khususnya negara‐ negara Eropa, Amerika Serikat, dan lain sebagainya. Trend pertumbuhan menunjukkan kinerja yang meningkat, seperti misalnya perdagangan ekspor yang terus meningkat dimana di sisi lain laju impor memiliki laju pertumbuhan yang menurun. Sebagaimana terlihat di Gambar 3, produk ekspor Australia masih tetap didominasi oleh ekspor dari sektor primer, seperti hasil alam (pertambangan dan energi), peternakan dan pertanian.
Sektor pertambangan memegang peranan yang sangat dominan didalam perekonomian Australia dewasa ini, dimana ekspor Australia sebagai terbesar berasal dari sektor ini, yang diperkuat dengan adanya penguatan nilai mata uang Australia semakin memantapkan posisi nilai ekspor Australia dari sektor ini. Market Brief 2014 –Ban Kendaraan Bermotor
7
ITPC Sydney
Sementara untuk beberapa industri yang lain mengalami penurunan sebagai dampak dari kondisi eksternal Australia, maupun akibat dari menguatnya nilai mata uang Australia. Seperti industri jasa, baik sektor turisme maupun sektor pendidikan saat ini mengalami masa‐ masa yang cukup ketat. Demikian pula dengan sektor manufaktur maupun sektor retail, mengingat penguatan mata uang Australia, berkurangnya permintaan dari negara‐ negara Eropa maupun Amerika Serikat, dan lain sebagainya. Kondisi ini membuat Australia mengalami apa yang disebut sebagai “two speed economy”. Walaupun Australia mengalami berbagai tantangan dalam mempertahankan kondisi perekonomiannya dan menghadapi perkembangan kondisi ekonomi eksternal, posisi Australia tetap merupakan salah satu negara maju yang memiliki posisi anggaran terkuat. Kuatnya kinerja ekonomi Australia, antara lain dipengaruhi oleh faktor‐faktor berikut :
Kuatnya institusi ekonomi Australia, terutama kuat dan stabilnya sistem keuangan dan perbankan Australia. Perbankan Australia menduduki posisi‐ posisi tertinggi didalam peringkat perbankan dunia, dimana 4 dari 9 institusi perbankan dengan peringkat tertinggi dunia adalah perbankan Australia.
Lingkungan perdagangan dan investasi Australia yang fleksibel dan terbuka, serta kebijakan ekonomi yang efektif, mendukung pertumbuhan dan inovasi bisnis di Australia.
Hubungan yang dekat antara Australia dengan negara‐ negara Asia dalam bidang perdagangan dan ekonomi, membantu dukungan terhadap pertumbuhan dan ketenagakerjaan. Negara‐ negara Asia memiliki tingkat pertumbuhan ekonomi yang sangat tinggi selama beberapa tahun terakhir ini. China, India, Korea Selatan, dan negara‐ negara ASEAN memiliki perkembangan ekonomi yang terus solid dan tinggi selama ini‐ dimana Australia memiliki hubungan dagang dan ekonomi yang sangat erat dengan negara‐ negara tersebut. Nilai perdagangan Australia dengan negara‐ negara tersebut terus meningkat, sementara perekonomian global cenderung masih lemah.
Pemerintah Australia menerbitkan buku putih bertajuk Australia didalam Abad Asia (Australia in the Asia Century White Paper Policy) yang merupakan strategi Australia dalam mengantisipasi perkembangan ekonomi global dan regional
8
Market Brief 2014 –Ban Kendaraan Bermotor
ITPC Sydney
serta langkah‐ langkah yang harus dilakukan oleh Australia untuk dapat mengambil manfaat perkembangan tersebut bagi perekonomian Australia dimasa mendatang. Salah satu hal terpenting adalah perlunya Australia secara lebih proaktif dapat lebih mengenal, memahami dan berinteraksi dengan bangsa dan negara Asia‐ melalui program‐ program seperti the New Colombo Plan, sehingga Australia dapat lebih mengintegrasikan diri dengan kawasan ekonomi terkuat di dunia saat ini.
Keberhasilan langkah‐ langkah stimulus moneter dan fiskal mendukung pertumbuhan ekonomi selama krisis keuangan global.
Optimalnya pertumbuhan di sektor pertambangan dan sumber daya alam diharapkan membuat perdagangan Australia akan mencapai tingkat tertinggi mereka selama 140 tahun. C.
Profile Perdagangan Australia
Total nilai perdagangan Australia hingga Agustus 2014 (annualised) menurun kurang lebih 2.0% dibanding nilai perdagangan selama tahun 2013, yaitu sebesar US$317,20 miliar. Sementara selama tahun 2013 perdagangan Australia menurun 4.3% bila dibanding tahun sebelumnya, yaitu menjadi sebesar US$485.33 miliar. Hal ini sebagaimana terlihat pada tabel 1. Komoditas sumber daya alam termasuk hasil tambang, minyak dan gas mencakup 48.0% dari total ekspor Australia. Sektor terbesar kedua adalah sektor jasa (pendidikan dan travel) yang mencakup 8.8%. Di urutan ke‐3 adalah ekspor komoditi pertanian/ peternakan, dalam hal ini daging sapi, yang mencakup 1.8% dari total ekspor Australia. Market Brief 2014 –Ban Kendaraan Bermotor
9
ITPC Sydney
10 Market Brief 2014 –Ban Kendaraan Bermotor
ITPC Sydney
Dari sisi impor, sektor personal travel memberikan kontribusi impor terbesar bagi Australia, dimana peningkatan nilai tukar mata uang Dollar Australia memberikan nilai tambah bagi perjalanan ke luar negeri masyarakat Australia yang merupakan salah satu masyarakat dengan tingkat pendapatan tertinggi di dunia. Komposisi impor diikuti dengan impor bahan bakar minyak, kendaraan bermotor, peralatan elektronik untuk telekomunikasi dan komputer, obat‐ obatan, dan lain sebagainya. Khusus uintuk perdagangan barang (merchandise), sumber daya alam merupakan sektor yang memberikan kontribusi ekspor terbesar bagi Australia, dimana hasil tambang seperti Bijih besi, batu batra, emas dan gas alam merupakan produk‐ produk hasil tambang terbesar yang diekspor oleh Australia.
Market Brief 2014 –Ban Kendaraan Bermotor
11
ITPC Sydney
Sementara untuk sisi impor, Australia mengimpor minyak mentah sebesar lebih dari $20 miliar selama tahun 2013 lalu, demikian pula dengan bahan bakar yang telah diolah memberikan kontribusi impor yang cukup besar, yaitu sebesar hampir mencapai $18,3 miliar. Sehingga nilai impor bahan bakar Australia mencapai nilai kurang lebih $38,3 miliar. Impor terbesar utama setelah itu adalah impor kendaraan bermotor, yang mencakup $18,3 miliar. Kemudian diikuti oleh impor peralatan telekomunikasi dan juga obat‐ obatan. Hal ini bisa dilihat dari Gambar 7 tersebut diatas.
China, Jepang, Korea Selatan, Amerika Serikat dan India merupakan rekan dagang utama Australia selama tahun 2013. Mayoritas perdagangan Australia berasal dari negara‐ negara anggota forum Asia‐Pacific Economic Cooperation (APEC), khususnya negara‐ negara Asia ditambah Amerika Serikat. Gambar 3. Ekspor dan Impor Utama Australia 2012‐2013. (Sumber : DFAT)
D.
Kinerja Perdagangan Australia
Walaupun Perdagangan barang dan jasa Australia mengalami tekanan yang cukup berat selama beberapa tahun terakhir ini, dimana faktor kondisi perekonomian global berpengaruh cukup signifikan terhadap perekonomian Australia‐ namun dari sisi kinerja perdagangan, Australia masih membukukan kinerja yang sehat dan baik.
12 Market Brief 2014 –Ban Kendaraan Bermotor
ITPC Sydney
Neraca perdagangan Australia untuk tahun 2014 ini diperkirakan akan dapat mencapai nilai lebih dari US$21 miliar (annualisasi), atau meningkat hampir 5% dibanding posisi neraca perdagangan tahun 2013. Walaupun demikian, volume perdagangan yang cenderung menurun selama 2 tahun terakhir perlu mendapat perhatian secara lebih mendalam diwaktu‐ waktu mendatang. Pergantian pemerintahan dari Partai Buruh ke Partai Koalisi pada bulan September 2013 lalu cukup berpengaruh pada strategi ekonomi yang akan dijalankan oleh Australia. Walaupun demikian, fokus kepada kawasan ekonomi Asia yang memiliki tingkat pertumbuhan tinggi dewasa ini‐ tetap menjadi sasaran pemerintah Australia yang baru. Buku putih kebijakan ekonomi Australia, yang lebih dikenal dengan istilah Australian White Paper Policy‐ merupakan pedoman dan strategi jangka panjang Australia didalam mengantisipasi perkembangan perekonomian regional dan global, sehingga Australia dapat mengoptimalkan kondisi ini bagi perkembangan ekonominya.
1.2
Definisi Produk
Produk yang dianalisa dalam Market Brief ini adalah produk Ban Kendaraan Bermotor. Untuk keperluan pembahasan didalam Market Brief ini, produk‐ produk yang akan dibahas adalah produk yang termasuk didalam Harmonized Commodity Description and Coding System (HS), sebagai berikut :
HS 4011
Deskripsi New Pneumatic Tires, Of Rubber
Table 1. Harmonised System (HS) Ban Kendaraan Bermotor
Pembahasan didalam market brief ini dibatasi pada HS 4011, Ban untuk kendaraan bermotor seperti tersebut diatas.
Market Brief 2014 –Ban Kendaraan Bermotor
13
ITPC Sydney
II. 2.1
Informasi Pasar
Industri Ban Kendaraan Bermotor di Australia
A.
Industri Ban Kendaraan Bermotor Australia
Masa‐masa sulit yang dialami pelaku industri ban kendaraan bermotor di Australia telah pulih dalam lima tahun terakhir ini. Masuknya ban murah ke pasar, yang sebagian besar berasal dari produsen Cina menyebabkan permintaan terhadap ban kenderaan bermotor lebih besar dalam lima tahun terakhir. Ban murah tersebut menjadi populer, sebagai akibat dari melemahnya kondisi ritel sehingga permintaan konsumen untuk membeli ban murah meningkat. Efek positif dari pertumbuhan permintaan karena harga yang lebih rendah tersebut, industri pendapatan diperkirakan meningkat sekitar 3,9% selama lima tahun sampai dengan 2013‐14, senilai $4.76 miliar. Secara keseluruhan, untuk lima tahun kedepan (2018‐19) pendapatan industri diperkirakan meningkat sekitar 0,2% per tahun dan jumlah penjualan mencapai $4,8 miliar.
Gambar 4. Industri Ban Kendaraan Bermotor 2013-2014 (sumber : IBISWorld, diolah kembali oleh ITPC Sydney)
Meskipun volume penjualan diperkirakan meningkat namun margin keuntungan diperkirakan akan mengecil sebagai dampak dari harga yang lebih rendah yang ditawarkan oleh produsen dari China.
Faktor-faktor lingkungan dapat mempengaruhi industri ini selama lima tahun ke depan. Harga bensin yang diperkirakan akan meningkat, dapat menyebabkan Australia akan
14 Market Brief 2014 –Ban Kendaraan Bermotor
ITPC Sydney
mengurangi jarak perjalanan dengan kendaraan. Menurunnya pemakaian kendaraan akan mengurangi frekuensi pengganti ban dan memperlambat pertumbuhan pendapatan. Dengan adanya rencana penutupan pabrik kendaraan bermotor Ford tahun 2017 dan berhentinya produksi Holden dari pabrik di Australia, tentunya akan berdampak menurunnya permintaan terhadap Ban kenderaan bermotor.
B.
Impor dari Dunia
Data impor Ban kendaraan bermotor Australia, dapat dilihat pada tabel 3 dan 4 berikut ini: Table 2. Impor produk- produk ban kenderaan bermotor (sumber: Australian Bureau of Statistics, diolah kembali oleh ITPC Sydney Australia imports from World Millions of Dollars HS
Description ‐‐ World ‐‐
4011
Jan‐Dec 2011 Jan‐Dec 2012 Jan‐Dec 2013 Jan‐Agus 2013 Jan‐Agus 2014 234,634.74
250,698.35
232,657.62
152,864.52
151,555.70
New Pneumatic Tires, Of Rubber
2,711.14
3,103.13
2,610.91
1,854.42
1,546.26
401110
Motor Cars
941.58
1,011.11
879.90
589.36
545.99
401120
Buses Or Trucks
773.19
844.38
703.41
498.13
458.41
401194
New Pnumat Rub Tire, Const/Ind
797.01
993.13
814.30
612.50
435.99
401193
New Pnmtc Rub Tires,Const/Indu
40.39
78.26
73.89
55.37
30.04
401161
New Pnematic Tires.Her.‐Bone T
43.74
42.44
36.83
24.19
24.44
401163
New Pneu. Rub. Tires,Her.‐Bne
41.09
45.87
28.70
16.09
18.65
401140
Motorcycle
24.39
27.84
26.47
8.86
10.36
401192
New Pneumatic Rubr Tires,Used
14.84
17.10
13.50
8.56
7.03
401130
Aircraft
8.85
12.41
11.91
4.51
5.13
401162
New Pneu. Rub. Tires,Her.‐Bne
12.91
9.94
7.59
5.90
3.59
401199
Other 4011
6.85
10.32
6.76
26.28
3.15
401150
Bicycles
5.54
6.14
6.75
3.96
3.12
401169
New Pneumatic Tires Of Rub.,He
0.77
4.19
0.89
0.69
0.36
Dari tabel tersebut terlihat 3 produk ban kenderaan bermotor yang paling banyak di impor ke Australia adalah HS‐401110, ban kenderaan bermotor roda empat untuk kenderaan penumpang dengan total impor sekitar 33.70% dari jumlah impor Australia dari dunia tahun 2013. Selanjutnya HS‐401120, ban kenderaan bermotor untuk bus dan truk (26,94%), kemudian HS‐401194, ban untuk keperluan konstruksi (31,18%). Untuk tahun berjalan periode Januari sd Agustus 2014 total impor Australia untuk ketiga jenis produk impor tersebut cenderung menurun dibandingkan dengan perioded yang sama tahun sebelumnya. Market Brief 2014 –Ban Kendaraan Bermotor
15
ITPC Sydney
Table 3. Negara-negara pengekspor Ban Kendaraan bermotor ke Australia (sumber : Australian Bureau of Statistics, diolah kembali oleh ITPC Sydney) Australia imports from World 4011 New Pneumatic Tires, Of Rubber Millions of Dollars Rank
Country ‐
Jan‐Dec 2011
Jan‐Dec 2012
Jan‐Dec 2013
Jan‐Sep 2013 Jan‐Sep 2014
0 ‐‐ Worl d ‐‐ ‐
2,711.14
3,103.13
2,610.91
1,854.42
1,546.21
1 Ja pa n ‐
700.67
758.34
648.33
467.34
363.14
2 Chi na ‐
622.36
738.21
623.41
429.62
386.22
3 Uni ted States ‐
371.46
414.50
420.49
302.84
218.37
4 Tha i l a nd ‐
232.28
219.83
228.92
154.55
167.65
5 Spa i n ‐
133.66
156.26
109.21
88.63
71.62
6 Korea , South ‐
127.69
134.23
104.14
69.85
61.76
7 Indones i a ‐
106.38
129.12
101.43
68.40
60.19
8 Germa ny ‐
48.65
39.46
43.57
30.08
33.60
9 Ta i wan ‐
60.38
48.90
41.89
26.40
23.70
10 Fra nce ‐
49.50
125.19
35.51
26.64
22.95
11 Indi a ‐
30.96
34.54
29.45
21.49
19.27
12 Ma l ays i a ‐
24.82
27.70
25.91
15.91
22.12
13 Bra zi l ‐
36.66
39.30
19.99
15.24
6.01
14 Netherl a nds ‐
5.97
23.43
18.31
13.68
7.36
15 Turkey ‐
16.94
21.13
17.16
13.13
7.17
16 Li thuani a ‐
12.18
27.49
14.26
14.15
0.03
17 Vi etna m ‐
12.95
14.33
12.49
8.60
6.11
18 Hong Kong ‐
11.38
23.81
12.38
11.97
0.40
19 Uni ted Ki ngdom ‐
14.91
15.12
12.32
8.95
7.18
20 Phi l i ppi nes ‐
8.67
9.26
11.07
7.55
8.86
Berdasarkan Table 4 tersebut diatas terlihat bahwa pemasok produk ban kenderaan bermotor ke Australia didominasi oleh negara‐negara produsen kendaraan bermotor, antara lain: Japan menguasai 24,83% pangsa pasar, diikuti oleh China menguasai 23,87% pangsa pasar; Amerika Serikat menguasai 16,10% pangsa pasar; Thailand menguasai 8,76% pangsa pasar. Meskipun Thailand bukan negara produsen kendaraan bermotor namun merupakan basis assembly dan manufaktur berbagai merek kendaraan bermotor, khususnya dari Jepang, Korea Selatan dan Jerman. Indonesia menempati peringkat ke‐7 sebagai negara pemasok ban kedaraan bermotor ke Australia dengan menguasai pangsa pasar sekitar 3,88% ($101,43 juta) tahun 2013. Untuk periode Januari hingga September 2014 mensupply sekitar $60,19 juta, terjadi penurunan dibanding dengan periode yang sama tahun sebelumnya ($68,40 juta). 16 Market Brief 2014 –Ban Kendaraan Bermotor
C.
ITPC Sydney
Peluang/ potensi pasar
IbisWorld Research memprediksi bahwa pendapatan industri ban kendaraan bermotor diperkirakan akan meningkat sebesar 3.8% pertahun (anualisasi) selama 5 tahun kedepan (2018‐2019) hingga mencapai total nilai sebesar $4,8 miliar. Begitu pula prediksi terhadap ban kenderaan bermotor untuk penumpang, ban kendaraan komersial dengan meningkatnya kegiatan konstruksi, khususnya dalam divisi Pertambangan, telah meningkatkan volume besar pembelian kendaraan komersial. Konsumen dan bisnis yang membeli kendaraan komersial biasanya menginginkan ban kualitas yang lebih baik dari ban kendaraan penumpang biasa. Ban yang diperlukan juga dari ukuran dan kekuatan nya yang jauh lebih besar dan kuat. Namun, untuk beberapa tahun kedepan kegiatan konstruksi pertambangan akan mulai melambat, mengakibatkan permintaan untuk ban komersial menurun. Beberapa hal yang mendukung potensi pasar ban kendaraan bermotor di Australia, antara lain sebagai berikut : Ukuran Pasar yang Relatif Besar Pasar ban kendaraan bermotor Australia relatif cukup besar, yaitu senilai kurang lebih A$4.76 miliar pada tahun 2013‐2014. Walaupun terjadi trend penurunan pertumbuhan pasar, namun dengan membaiknya ekonomi global dan meningkatnya kepercayaan konsumen dalam negeri, diperkirakan pertumbuhan pasar ban kendaraan bermotor Australia akan lebih baik dalam 5 tahun ke depan. Diproyeksikan bahwa untuk 5 tahun ke depan ukuran pasar ban kendaraan bermotor Australia meningkat sebesar 0,2% menjadi A$4.8 miliar. Daya Beli Konsumen yang Tinggi Konsumen Australia memiliki tingkat perdapatan perkapita (GDP PPP) yang tinggi yaitu sebesar US$43,000 pertahun pada akhir tahun 2013, hal ini memberikan potensi pasar yang menggiurkan, khususnya untuk industri ban kendaraan bermotor. Harga Jual Ban Impor yang Kompetitif Ban kendaraan bermotor memiliki potensi besar di pasar Australia. Harga impor ban kendaraan bermotor lebih kompetitif mengingat Australia tidak memiliki pabrik ban kendaraan bermotor di Australia sehingga semua ban kendaraan bermotor yang ada di pasar Australia berasal dari produk impor. Hal ini memberikan potensi bagi negara‐negara eksportir untuk memasuki pasar Australia. Tariff dan biaya‐ biaya Impor yang sangat Rendah Market Brief 2014 –Ban Kendaraan Bermotor
17
ITPC Sydney
Australia menetapkan tingkat tariff yang relatif cukup rendah untuk produk‐ produk ban kendaraan bermotor. Tingkat tariff saat ini adalah sebesar 5% dan diperkirakan tidak akan berubah untuk beberapa waktu ke depan, mengingat kondisi industri kendaraan bermotor Australia pada saat ini. Dengan efisiensi dan rendahnya biaya impor, pasar Australia merupakan pasar yang potensial dan menggiurkan.
D.
Regulasi terkait
Ban kendaraan bermotor yang diimpor, dijual, dan dipasarkan di Australia harus memenuhi regulasi dan semua persayaran‐persayatan yang ditetapkan didalam peraturan Australia sebagai berikut: ‐ Australian Customs and Border Protection Service,
‐ ‐ ‐ ‐ ‐ ‐
Therapeutic Goods Administration, Department of Health and Ageing, Department of Sustainability, Environment, Water, Population and Communities, Australian Pesticides and Veterinary Medicines Authority and any State agencies such as Departments of Agriculture and Health and Environmental Protection authorities Australia Design Rule 23/00 Passenger Car Tyres 2006 (Department of Transport and Regional Services)
The Federation of Automotive Products Manufacturers (FAPM) merupakan asosiasi produsen ban kendaraan bermotor dan yang mewakili industri didalam penyusunan kebijakan industri kendaraan bermotor di tingkat federal.
E.
Segmen Produk
Gambaran segmen produk ban kendaraan bermotor di pasar Australia dapat dilihat dalam Gambar 11 berikut ini. Terlihat bahwa ban kedaraan penumpang merupakan segmen produk yang paling besar dari keseluruhan pasar yaitu mencakup 57,8% dari jumlah pasar sebesar A$4.8 miliar pada periode 2013‐2014. 18 Market Brief 2014 –Ban Kendaraan Bermotor
ITPC Sydney
Gambar 5. Segmentasi Produk Ban Kendaraan Bermotor (sumber : Ibisworld Research,diolah kembali oleh ITPC Sydney) Segmen pasar kedua adalah light commercial vehicle tyres, yang mencakup 19.6% dari keseluruhan pasar. Tyre and mechanical services mencakup 10,5%, truck and bus tyres mencakup 6,5%, motorcycle tyres mencakup 1,2%, sementera specialty and off‐road tyres sekitar 0,9%.
F.
Segmen Pasar Utama
Gambar 6. Segmentasi Pasar Utama Ban Kendaraan Bermotor (sumber : Ibisworld Research,diolah kembali oleh ITPC Sydney) Konsumen merupakan segmen pengguna/pasar utama ban kendaraan bermotor mencakup pangsa pasar sekitar 52,9% dari keseluruhan pasar Australia. Market Brief 2014 –Ban Kendaraan Bermotor
19
ITPC Sydney
Segmen pasar kedua adalah Commercial customers (Pelanggan komersial) termasuk didalamnya operator bus, truk, dan pengguna kendaraan off‐road seperti sektor pertambangan dan konstruksi mencakup sekitar 32,5% pangsa pasar. Kegiatan konstruksi yang kuat di divisi Pertambangan telah mendorong permintaan terhadap ban kendaraan bermotor jenis komersial. Akibatnya, segmen telah tumbuh secara keseluruhan selama lima tahun terakhir, meskipun perlambatan aktivitas konstruksi pertambangan diperkirakan akan menyebabkan permintaan dari pelanggan komersial stagnan. Segmen ketiga adalah Perusahaan dan Pemerintah. Perusahaan meliputi perusahaan swasta, perusahaan taksi dan perusahaan penyewaan mobil. Segmen ini telah mengalami beberapa turbulensi selama lima tahun terakhir, terutama karena kegiatan ekonomi yang lebih rendah akibat krisis keuangan global pada 2008‐09. Segmen tersebut akhirnya tumbuh juga, karena banyak konsumen memperoleh kendaraan melalui leasing arrangement.
2.2
Saluran Distribusi
A.
Asosiasi dan Industri
Asosiasi terkait dengan industri ban kendaraan bermotor Australia, adalah sebagai berikut : Tyre and Rim Association of Australia Suite 1, Hawthorn House, 795 Glenferrie Road, Hawthorn, Victoria, 3122, Australia Telephone +61 3 9818 0759 Facsimile +61 3 9818 0750 General Enquiries:
[email protected] Technical Enquiries:
[email protected] The Australia Tyre Industry Council Ltd. P.O. Box 349 Seaforth, NSW 2092 Ph +61 419 205 115 20 Market Brief 2014 –Ban Kendaraan Bermotor
ITPC Sydney
E:
[email protected] Australian Tyre Recyclers Association Contact: Robert Kelman
[email protected] Mob: 0423 573 278 Federation of Automotive Products Manufacturers Level 5, VACC House 464 St Kilda Road Melbourne VIC 3004 Tel : +61‐3‐9863 2400 Email:
[email protected] Website: www.fapm.com.au
B.
Pelaku Utama Industri
Beberapa pelaku utama di Industri ban kendaraan bermotor di Australia, antara lain sebagai berikut Distributor/ Retailer/Importer Goodyear Australia Pty Ltd Level 1, 460 Church Street NORTH PARRAMATTA NSW 2151, Australia www.goodyear.com.au Bridgestone Australia Pty Ltd Level 1, 196 Greenhill Road Eastwood, South Australia www.bridgestone.com.au Tyrepower Ltd 109 Whitehorse Road
Keterangan Berdiri tahun 1926, di Parramatta NSW Memiliki pangsa pasar 18,6% Jenis Produk: tyres and rubber products
Kantor pusat di Adelaide, South Australia, didirikan tahun 1939. Memiliki pangsa pasar 13,5% Produk utama : tyres, Motor Vehicle Parts and Accessories, dll
Kantor pusat diBlackburn, Victoria Pangsa pasar : 10,7%
Market Brief 2014 –Ban Kendaraan Bermotor
21
ITPC Sydney
Blackburn, Victoria 3130 Australia www.tyrepower.com.au Westfarmer Limited Level 11, Westfarmer House 40 The Esplanade Perth Western Australia www.westfarmers.com.au
Bob Jane Corporation Pty Ltd 471 Williamstown Road Port Melbourne Vic 3207 www.bobjane.com.au JaxQuickfit Tyres
Tyres4U Pty Ltd
22 Market Brief 2014 –Ban Kendaraan Bermotor
Produk utama : Motor Vehicle and Motor Vehicle Parts Retailing in Australia Retailing Brand antara lain: Kelly, Toyo, Kumho and Maxxis, dll
Mulai memasuki industri ban kendearaan bermotor tahun 2007 setelah mengakuisisi Supermarket Coles, sebagai pemilik awal K‐Mart Tyre & Auto service. Kantor pusat di Perth, Western Australia Pangsa pasar : 5,5% Retailing Brand antara lain: Goodyear, Dunlop, Bridgestone, Kumho, Diamondback, Pirelli and Toyo tyre, dll Kantor pusat di Melbourne, Victoria didirikan tahun 1965. Pangsa pasar : 5% Retailing Brand antara lain: Bob Jane All‐Rounder, Bridgestone, Michelin, Pirelli and Yokohama, dll Didirikan tahun 2005 setelah 2 perusahaan Jax Tyres and Quickfit Tyres merger. Kantor pusat di Melbourne, Victoria didirikan tahun 1965. Pangsa pasar : 2,4% Produk antara lain: tyres, wheels, brakes, suspension and associated services such as alignment and balancing. Spesialisasi perusahaan ini adalah importir dan distributor produk ban untuk truk, light truk dan kenderaan penumpang untuk pertanian, industri dengan berbagai merek ban. Pangsa pasar : 1,9%
ITPC Sydney
2.3
Strategi
A.
Pemanfaatan AANZFTA
ASEAN, Australia and New Zealand Free Trade Agreement (AANZ FTA) memberikan manfaat yang cukup signifikan. Kemudahan didalam melakukan perdagangan bebas, khususnya untuk produk ban yang merupakan suku cadang kendaraan bermotor relatif memberikan kontribusi positif bagi negara‐ negara ASEAN, khususnya Thailand, Malaysia, Singapore dan Indonesia yang merupakan negara‐ negara pengekspor ban dan suku cadang automotif ke Australia. Tariff yang diberlakukan untuk impor ban dan suku cadang kendaraan bermotor lainnya ke Australia, terakhir disesuaikan pada tahun 2010, yaitu 5%. Tingkat tariff ini diperkirakan tidak akan berubah dalam beberapa waktu ke depan, mengingat kepentingan pelaku usaha dalam negeri Australia yang perlu mendapat perlindungan dari Pemerintah Australia. B. Trade Promotion Officer dan Asosiasi Terkait Indonesia Trade Promotion Centre (ITPC) Sydney ITPC Sydney, merupakan organisasi promosi perdagangan dibawah Kementerian Perdagangan Republik Indonesia yang dapat membantu pelaku bisnis Indonesia dalam upaya memasuki pasar Australia. ITPC Sydney dapat melakukan : Fasilitasi untuk melakukan kontak dagang, business matching maupun transaksi dagang Fasilitasi untuk informasi bisnis Fasilitasi keikutsertaan dalam pameran dan promosi Dan bertujuan untuk meningkatkan volume perdagangan kedua negara. Alamat ITPC Sydney : Level 2, 60 Pitt Street, Sydney NSW 2000 Phone : +61‐2‐92528783 Fax : +61‐2‐92528784 Email :
[email protected] Webmail : www.itpcsydney.com Market Brief 2014 –Ban Kendaraan Bermotor
23
ITPC Sydney
Indonesian Australian Business Council (IABC) Merupakan asosiasi yang merepresentasikan pelaku serta hubungan bisnis antara Indonesia dan Australia di Indonesia. IABC ini berafiliasi dengan Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN). Alamat Sekretariat Nasional IABC : World Trade Centre, 11th Floor Jl. Jenderal Sudirman Kav. 29 – 31, Jakarta 12920 Indonesia. Phone : Telephone : +6221 521 1540 E‐mails :
[email protected] or
[email protected] Website :www.iabc.or.id Australian Indonesian Business Council (AIBC) Merupakan asosiasi yang merepresentasikan pelaku serta hubungan bisnis antara Indonesia dan Australia di Australia. AIBC berafiliasi kepada Kamar Dagang Australia (Australian Chamber of Commerce and Industry). Alamat AIBC National Secretariat : Phone : 1300 90 28 78 Fax: +61 2 6100 0521 Postal Address: PO Box Q1050, Sydney, NSW, 1230, Australia Website : www.aibc.com.au Australian Automotive Aftermarket Association Merupakan asosiasi yang beranggotakan manufacturers, distributors, wholesalers, importers, mechanical repair dan jasa modifikasi dan retailers dan juga konsultan yang bergerak didalam industri purna jual (aftermarket) untuk kendaraan bermotor. AAAA juga merupakan penyelenggara pameran suku cadang kendaraan bermotor di Australia yang diadakan setiap 2 tahun sekali, yaitu the Australian Auto Aftermarket Expo. Alamat Australian Automotive Aftermarket Association : Suite 16, Building 3, 195 Wellington Rd Clayton, Victoria, Australia, 3168 Tel +61 3 9545 3333 Fax +61 3 9545 3355 Email
[email protected] 24 Market Brief 2014 –Ban Kendaraan Bermotor
ITPC Sydney
Federation of Automotive Products Manufacturers (FAPM) Merupakan asosiasi produsen yang bergerak dalam usaha produk‐ produk kendaraan bermotor dari berbagai jenis dan subsektor industri. FAPM memiliki pengakuan secara formal oleh pemerintah federal Australia, khususnya dalam mengkaji kebijakan dan arah industri kendaraan bermotor di Australia. Alamat the Federation of Automotive Products Manufacturers : Level 5, VACC House 464 St Kilda Road Melbourne VIC 3004 Tel : +61‐3‐9863 2400 Email:
[email protected] Website: www.fapm.com.au Tyre and Rim Association of Australia Suite 1, Hawthorn House, 795 Glenferrie Road, Hawthorn, Victoria, 3122, Australia Telephone +61 3 9818 0759 Facsimile +61 3 9818 0750 General Enquiries:
[email protected] Technical Enquiries:
[email protected] The Australia Tyre Industry Council Ltd. P.O. Box 349 Seaforth, NSW 2092 Ph +61 419 205 115 E:
[email protected] Australian Tyre Recyclers Association Contact: Robert Kelman
[email protected] Mob: 0423 573 278 Market Brief 2014 –Ban Kendaraan Bermotor
25
C.
ITPC Sydney
Pameran
Pemeran yang terkait dengan suku cadang kendaraan bermotor di Australia adalah The Australian Auto Aftermarket Expo. Pameran ini merupakan pameran dua tahunan yang diselenggarakan oleh Australian Automotive Aftermarket Association, dan berlangsung sekitar bulan April setiap dau tahunnya, di Melbourne, Victoria. Detail dari pameran ini adalah sebagai berikut : Pameran : The Australian Auto Aftermarket Expo Web : www.aftermarketexpo.com.au Penyelenggara : Australian Automotive Aftermarket Association Jadwal Expo : 16‐18 April 2015, di Melbourne, Victoria
D.
Perwakilan RI
Perwakilan Indonesia di Australia ada di beberapa lokasi, yaitu sebagai berikut: PERWAKILAN INDONESIA DI AUSTRALIA Australian Capital Territory Embassy of the Republic of Indonesia 8 Darwin Avenue Yarralumla ACT 2600 Australia Tel: (+61‐2) 6250 8600 Fax: (+61‐2) 6273 6017 ‐ 6273 3545 E.
[email protected] W. www.kbri‐canberra.org.au Northern Territory Consulate of the Republic of Indonesia 20 Harry Chan Avenue Darwin NT 0800 Australia Tel:(+61‐8) 8943 0200 (General Inquiries) atau 8943 0201 (Visa Inquiries) Fax: (+61‐8) 8941 2709 26 Market Brief 2014 –Ban Kendaraan Bermotor
New South Wales Consulate‐General of the Republic of Indonesia 236‐238 Maroubra Road Maroubra NSW 2035 Australia Tel: (+61‐2) 9344 9933 Fax: (+61‐2) 9349 6854 W. www.kjri‐sydney.org.au
South Australia Consulate of the Republic of Indonesia Mutilcultural SA 24 Flinders Street Adelaide SA 5000 Australia Tel: (+61‐8) 8226 1967 Fax: (+61‐8) 8226 1979 E.
[email protected] W. www.kbri‐canberra.org.au
ITPC Sydney
PERWAKILAN INDONESIA DI AUSTRALIA Email:
[email protected] Website: www.kri‐darwin.org Victoria Consulate‐General of the Republic of Indonesia 72 Queen's Road Melbourne Vic 3004 Australia Tel: (+61‐3) 9525 2755 Fax: (+61‐3) 9525 1588 E. kjri@kjri‐melbourne.org W. www.kjri‐melbourne.org
Western Australia Consulate‐General of the Republic of Indonesia 134 Adelaide Tce East Perth WA 6004 Tel: (+61‐8) 9221 5858 Fax: (+61‐8) 9221 5688
Market Brief 2014 –Ban Kendaraan Bermotor
27