RANCANGAN RENCANA STRATEGIS

RANCANGAN RENCANA STRATEGIS KANTOR ARSIP DAERAH KABUPATEN MAJALENGKA

TAHUN 2014-2018

PEMERINTAH KABUPATEN MAJALENGKA

KANTOR ARSIP DAERAH Jalan Gerakan Koperasi No. 13 Majalengka 45413 Telp. 0233-283663 / Fax. 0233-283663

PEMERINTAH KABUPATEN MAJALENGKA

KANTOR ARSIP DAERAH

Alamat : Jalan Gerakan Koperasi No. 13 Majalengka 45411 Telp. (0233) 283663 Fax. (0233) 283663

KEPUTUSAN KEPALA KANTOR ARSIP DAERAH KABUPATEN MAJALENGKA NOMOR :

TAHUN 2014

TENTANG

RENCANA STRATEGIS KANTOR ARSIP DAERAH KABUPATEN MAJALENGKA TAHUN 2014-2018 KEPALA KANTOR ARSIP DAERAH KABUPATEN MAJALENGKA Menimbang

:

a. bahwa Pemerintah Kabupaten Majalengka telah menetapkan Peraturan Daerah Kabupaten Majalengka Nomor Tahun 2014 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Daerah Kabupaten Majalengka Tahun 2014-2018; b. bahwa sebagai turunan dari Peraturan Daerah Kabupaten Majalengka Nomor Tahun 2014 perlu disusun Rencana Strategis Kantor Arsip Daerah Kabupaten Majalengka Tahun 2014-2018; c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud huruf a dan b, perlu menetapkan Rencana Strategis Kantor Arsip Daerah Kabupaten Majalengka Tahun 2014-2018 dengan Keputusan Kepala Kantor Arsip Daerah Kabupaten Majalengka.

Mengingat

:

1. Undang-undang Nomor 43 Tahun 2009 sebagai pengganti Undang-undang Nomor 7 Tahun 1971 tentang ketentuanketentuan Pokok Kearsipan (Lembaran Negara Tahun 1971 Nomor 32. tambahan Lembaran Negara Nomor 2964); 2. Undang-undang Nomor 4 tahun 1990 tentang Wajib Serah Simpan Karya Cetak dan Karya Rekam; 3. Undang-undang Nomor 20 tahun 2003 tentang Pendidikan Nasional Bab XI pasal 35 ayat (1) tentang Penyelenggaraan Kearsipan dan di Jalur pendidikan yang diselenggarakan Pemerintah maupun masyarakat; 4. Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4437) sebagaimana telah diubah beberapa kali, terakhir dengan Undang-undang Nomor 12 Tahun 2008 tentang Perubahan Kedua atas Undangundang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah (Lembaran Negara Tahun 2008 Nomor 59, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4844);

-25. Undang-undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah (Lembaran Negara Tahun 2004 Nomor 126. Tambahan Lembaran Negara Nomor 4438); 6. Undang-undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 56. Tambahan Lembaran Negara Nomor 4843); 7. Undang-undang Nomor 25 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 112. Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia No. 5059); 8. Undang-undang Nomor 4 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (lembaran Negara Republik Indonesia tahun 2014 Nomor 6, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5494) 9. Peraturan Pemerintah Nomor 34 Tahun 1979 tentang Penyusutan Arsip (Lembaran negara Tahun 1979 Nomor 51. Tambahan Lembaran Negara Nomor 3151); 10. Peraturan Pemerintah Nomor 70 Tahun 1991 tentang pelaksanaan Undang-undang Nomor 4 Tahun 1990 tentang Serah Simpan Karya Cetak dan Karya Rekam (Lembaran Negara Tahun 1991 Nomor 91. Tambahan Lembaran Negara Nomor 3457); 11. Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 1999 tentang Pelaksanaan Wajib Serah Simpan dan Pengelolaan karya Rekam, Film Cerita dan Dokumenter; 12. Peraturan Pemerintah Nomor 88 Tahun 1999 tentang Tata cara Pengalihan Dokumen ke Dalam Micro Film atau Media lainnya dengan Legalisasi (Lembaran Negara Tahun 1999 Nomor 95, Tambahan Lembaran negara Nomor 3913); 13. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 140, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4578); 14. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 79 Tahun 2005 tentang Pedoman Pembinaan dan Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 165, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4593); 15. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 2 Tahun 2005 tentang Tata Naskah Dinas di Lingkungan Pemerintah Provinsi; 16. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 39 Tahun 2005 tentang Pedoman Tata Kearsipan di Daerah; 17. Peraturan Pemerintah Nomor 41 tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat Daerah (Lembaran Negara Tahun 2007 Nomor 89, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia No. 4741); 18. Intruksi Presiden Nomor 7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah; 19. Keputusan Presiden RI Nomor 105 tahun 2004 tentang Pengelolaan Arsip Statis; 20. Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 160 Tahun 1980

-3tentang Pedoman Standarisasi Alat Kelengkapan Kearsipan; 21. Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 100 Tahun 1990 tentang Jadwal Retensi Arsip; 22. Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 14 Tahun 2001 tentang Jadwal Retensi Arsip Keuangan; 23. Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 09/KEP/M.PAN/2/2002 tentang Jabatan Fungsional Arsiparis dan Angka Kreditnya; 24. Keputusan Bersama Kepala Arsip Nasional Republik Indonesia dan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor : 03 tahun 2002 dan Nomor : 15 Tahun 2002 tentang Petunjuk Pelaksanaan Jabatan Fungsional Arsiparis dan Angka Kreditnya; 25. Keputusan Kepala Arsip Nasional RI Nomor 6 Tahun 2009 tentang Kewenangan Penyelenggaraan Kearsipan; 26. Peraturan Daerah Propinsi Jawa Barat Nomor 6 Tahun 2000 tentang Penyelenggaraan Kearsipan di Lingkungan Pemerintahan Provinsi Jawa Barat; 27. Peraturan Daerah Kabupaten Majalengka Nomor 2 Tahun 2008 tentang Urusan Pemerintahan Daerah Kabupaten Majalengka (Lembaran Daerah Kabupaten Majalengka Tahun 2008 Nomor 2, Tambahan Lembaran Daerah Kabupaten Majalengka Nomor 1); 28. Peraturan Daerah Kabupaten Majalengka Nomor 12 Tahun 2008 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kabupaten Majalengka tahun 2005-2025 (Lembaran Daerah Kabupaten Majalengka Tahun 2008 Nomor 2); 29. Peraturan Daerah Kabupaten Majalengka Nomor 10 Tahun 2009 tentang Organisasi Perangkat Daerah Kabupaten Majalengka (Lembaran Daerah Kabupaten Majalengka Tahun 2009 Nomor 10) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Daerah Kabupaten Majalengka Nomor 8 Tahun 2011 tentang Perubahan Atas Peraturan Daerah Kabupaten Majalengka Nomor 10 Tahun 2009 tentang Organisasi Perangkat Daerah Kabupaten Majalengka (Lembaran Daerah Kabupaten Majalengka Tahun 2011 Nomor 8) ; 30. Peraturan Daerah Kabupaten Majalengka Nomor 3 Tahun 2012 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Majalengka (Lembaran Daerah Kabupaten Majalengka Tahun 2012 Nomor 3). 31. Peraturan Daerah Kabupaten Majalengka Nomor 1 Tahun 2014 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Majalengka Tahun 2014-2018. Menetapkan PERTAMA

: :

MEMUTUSKAN : Rencana Pembangunan Jangka Menengah di bidang Kearsipan tahun 2014-2018 yang selanjutnya disebut Rencana Strategis (RENSTRA) Kantor Arsip Daerah Kabupaten Majalengka adalah dokumen perencanaan Kantor Arsip Daerah Kabupaten Majalengka untuk periode 5 (lima) tahun, terhitung sejak tahun 2014 sampai dengan tahun 2018;

-4KEDUA

:

KETIGA

:

KEEMPAT

:

RENSTRA Kantor Arsip Daerah Kabupaten Majalengka merupakan penjabaran dari Visi, Misi, Tujuan, Sasaran, Kebijakan dan Program yang akan dilaksanakan oleh Kantor Arsip Daerah Kabupaten Majalengka dari tahun 2014 sampai dengan 2018; RENSTRA Kantor Arsip Daerah Kabupaten Majalengka sebagaimana tercantum pada Lampiran Keputusan ini; Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan. Ditetapkan di pada tanggal

: Majalengka : Agustus 2014

KEPALA KANTOR ARSIP DAERAH KABUPATEN MAJALENGKA,

Drs. H. DEDI KUSNADI, M.MPd. Pembina Tingkat I NIP 19600225 198303 1 005 Salinan Keputusan ini disampaikan kepada : 1. Yth. Bapak Bupati Majalengka; 2. Yth. Bapak Sekretaris Daerah Kabupaten Majalengka; 3. Yth. Inspektur Kabupaten Majalengka; 4. Yth. Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Majalengka; 5. Yth. Kasubag TU dan Para kepala Seksi di Lingkungan Kantor Arsip Daerah Kabupaten Majalengka.

Rencana Strategis (RENSTRA) Kantor Arsip Daerah

2014-2018

KATA PENGANTAR Puji syukur kami ucapkan kehadirat Allah S.W.T yang telah melimpahkan berkah dan rahmat-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan penyusunan Rencana Stratejik (Renstra) Kantor Arsip Daerah Kabupaten Majalengka Tahun 2014 -2018 yang memuat Visi dan Misi Kantor Arsip Daerah Kabupaten Majalengka serta Program dan Kegiatan yang akan dilaksanakan dalam jangka waktu 5 (lima) tahun kedepan. Rencana Stratejik pada dasarnya merupakan proses secara sistematis dan berkelanjutan dari keputusan yang diambil dengan memanfaatkan sebanyakbanyaknya pengetahuan antisipatif, mengorganisasi secara sistematis usaha-usaha melaksanakan keputusan tersebut dan mengukur hasilnya melalui umpan balik yang terorganisasi dan sistematis. Rencana Strarejik merupakan suatu proses yang berorientasi pada hasil yang ingin dicapai selama kurun waktu 5 (lima) tahun yaitu tahun 2014 sampai dengan tahun 2018. Kami berharap Rencana Stratejik ini dapat berguna bagi pihak-pihak yang berkompeten sehingga dapat menjadi gambaran secara umum tentang pelaksanaan tugas-tugas di bidang Kearsipan pada Kantor Arsip Daerah Kabupaten Majalengka. Rencana

Strategis

ini

diharapkan

dapat

memberikan

arahan

bagi

pengembangan kegiatan Kantor Arsip Daerah Kabupaten Majalengka dalam rangka peningkatan pelayanan di bidang kearsipan. Penyusunan Rencana Strategis ini terwujud berkat kerja sama seluruh komponen Kantor Arsip Daerah Kabupaten Majalengka.

Untuk itu, sudah

selayaknya Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah berpartisipasi dalam penyusunan Rencana Stratejik ini. Majalengka,

2014

KEPALA KANTOR ARSIP DAERAH KABUPATEN MAJALENGKA

Drs. H. DEDI KUSNADI, M.MPd. Pembina Tingkat I NIP. 19600225 198303 1 005

Page i of 5


2014-2018

DAFTAR ISI

KEPUTUSAN KEPALA KANTOR ARSIP DAERAH TENTANG RENSTRA KANTOR ARSIP DAERAH KABUPATEN MAJALENGKA TAHUN 2014-2018 KATA PENGANTAR ..............................................................................

i

DAFTAR ISI ........................................................................................

ii

DAFTAR TABEL ....................................................................................

iv

BAB I

PENDAHULUAN .................................................................... 1.1 Latar Belakang ................................................................... 1.2 Landasan Hukum ............................................................... 1.3 Maksud dan Tujuan ............................................................ 1.4 Sistematika Penulisan .........................................................

BAB II

GAMBARAN PELAYANAN OPD .............................................. 2.1 Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi ................................. 2.1.1 Tugas Kantor Arsip Daerah ......................................... 2.1.2 Fungsi ...................................................................... 2.1.3 Struktur Organisasi Kantor Arsip Daerah ....................... 2.1.4 Gedung Kantor .......................................................... 2.2 Sumberdaya Kantor Arsip Daerah ....................................... 2.3 Kinerja Pelayanan OPD ...................................................... 2.4 Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan OPD .......

BAB III ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI .............................................................. 3.1 Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan OPD .................................................................. 3.2 Telaahan Visi, Misi dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Terpilih .............................................. 3.3 Telaahan Renstra K/L dan Renstra OPD ............................... 3.4 Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian Lingkungan Hidup strategis .......................................

Page ii of 5


2014-2018

3.5 Penentuan Isu-isu Strategis ................................................ BAB IV VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN STRATEGI DAN KEBIJAKAN ................................................................... 4.1 Visi dan Misi ...................................................................... 4.2 Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah OPD ......................... BAB V

RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF .......... 5.1 Program ........................................................................... 5.2 Kegiatan ...........................................................................

BAB VI INDIKATOR KINERJA KANTOR ARSIP DAERAH YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN SASARAN RPJMD ...... 6.1 Tabel Indikator Kinerja SKPD yang mengacu pada Tujuan dan Sasaran RPJMD ........................................ BAB VII PENUTUP ..............................................................................

LAMPIRAN 1. Indikasi Rencana Program Prioritas yang disertai Kebutuhan Pendanaan Kabupaten Majalengka

Page iii of 5


2014-2018

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Kualifikasi Pendidikan Aparatur Sipil Negara beserta Tenaga Tidak Tetap Kantor Arsip Daerah Kabupaten Majalengka Berdasarkan Pendidikan ............................................................ Tabel 2.2 Kualifikasi Pegawai Kantor Arsip Daerah Kabupaten Majalengka Berdasarkan Golongan Pangkat ................................................. Tebel 2.3 Kualifikasi Pegawai Kantor Arsip Daerah Kabupaten Majalengka Berdasarkan Jabatan ................................................................ Tabel 2.4 Sarana dan Prasarana Kantor Arsip Daerah ................................ Tabel 2.5 Pencapaian Kinerja Pelayanan Kantor Arsip Daerah Kantor Arsip Daerah Kabupaten Majalengka .................................................. Tabel 2.6 Anggaran dan Realisasi Pendanaan Pelayanan Kantor Arsip Daerah Kabupaten Majalengka .................................................. Tabel 2.7 Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan OPD .............. Tabel 3.1 Identifikasi Permasalahan berdasarkan Tugas dan Fungsi Kantor Arsip Daerah Kabupaten Majalengka ............................... Tabel 3.2 Faktor Penghambat dan Pendorong Pelayanan OPD terhadap Pencapaian Visi, Misi dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah ......................................................................... Tabel 3.3 Pemasalahan Pelayanan Kantor Arsip Daerah Berdasarkan Sasaran Renstra K/L beserta Faktor Penghambat dan Pendorong Keberhasilan Penanganannya .................................................... Tabel 3.4 Permasalahan Pelayanan Kantor Arsip Daerah Berdasarkan Sasaran Renstra Propinsi beserta Faktor Penghambat dan Pendorong Keberhasilan Penangannya ....................................................... Tabel 3.5 Permasalahan Pelayanan OPD Beserta Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah beserta Faktor Penghambat dan Pendorong Keberhasilan Penangannnya ..................................................... Tabel 3.6 Permasalahan Pelayanan Kantor Arsip Daerah Berdasarkan Abalisis KLHS beserta Faktor Penghambat dan Pendorong Keberhasilan Penanganannya ....................................................

Page iv of 5


2014-2018

Tabel 4.1 Tujuan dan Sasaran Jangka Menangah Pelayanan Kantor Arsip Daerah ................................................................................... Tabel 4.2 Tujuan, Sasaran Strategi dan Kebijakan ..................................... Tabel 5.1 Matrik Program dan Kegiatan Beserta Pendanaan Kantor Arsip Daerah Kabupaten Majalengka .................................................. Tabel 6.1 Indikator Kinerja Kantor Arsip Daerah yang mengacu pada Tujuan dan Sasaran RPJMD ......................................................

Page v of 5


2014-2018

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Dalam Governance),

upaya

mewujudkan

reformasi

birokrasi

kepemerintahan pemerintah

daerah

yang

baik

(Good

merupakan

suatu

kebutuhan.Salah satunya reformasi birokrasi di bidang Organisasi Perangkat Daerah sebagaimana diamanatkan oleh Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat Daerah. Dalam penyelenggaraan pemerintah daerah, kepala daerah dibantu oleh perangkat daerah yang dapat menyelenggarakan seluruh urusan pemerintahan yang dilaksanakan oleh pemerintah daerah, karena itu Pemerintah Kabupaten Majalengka telah menetapkan Peraturan Daerah Kabupaten Majalengka Nomor 10 Tahun 2009 tentang Organisasi Perangkat Daerah kabupaten Majalengka (lembadaran

Daerah

Kabupaten

Majalengka

Tahun

2009

nomor

10)

sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Daerah Nomor 8 Tahun 2011 tentang Perubahan Atas Peraturan Daerah Kabupaten Majalengka Nomor 10 Tahun 2009 tentang Organisasi Perangkat Daerah Kabupaten Majalengka (Lembaran Daerah Kabupaten Majalengka Tahun 2011 Nomor 8). Kantor Arsip Daerah Kabupaten Majalengka (KAD) merupakan salah satu Lembaga Teknis Daerah yang merupakan unsur pendukung tugas Bupati dalam penyusunan dan pelaksanaan kebijakan daerah yang bersifat spesifik yaitu sesuai dengan lingkup tugasnya dibidang kearsipan. Pemerintah

Kabupaten

Majalengka

menyusun

Rencana

Strategis

Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Daerah dengan berpedoman kepada Peraturan Daerah Kabupaten Majalengka Nomor 12 Tahun 2008 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kabupaten Majalengka Tahun 2005–2025 (Lembaran Daerah

Kabuapaten Majalengka Tahun 2008

Nomor 2) serta memperhatikan Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 5

Page | 1


2014-2018

tahun 2010 tentang Rencana Pembangunan jangka Menengah Nasional (RPJMN) Tahun 2010-2014. RPJMD Kabupaten Majalengka tahun 2014-2018 merupakan penjabaran dari visi dan misi Bupati. Dengan mempertimbangkan potensi, kondisi, permasalahan, tantangan dan peluang yang ada di Kabupaten Majalengka serta mempertimbangkan

budaya

yang hidup dalam masyarakat, maka Visi

Pemerintah Daerah pada tahun 2014-2018 yang hendak dicapai dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Majalengka adalah “Terwujudnya suatu tatanan masyarakat, pemerintahan dan

pembangunan Majalengka yang Maju, Aman Kondusif, Mandiri, Unggul dan Religius yang selanjutnya singkat MAKMUR” Dalam upaya mendukung pencapaian Visi tersebut diatas, Kantor Arsip Daerah Kabupaten Majalengka menetapkan Rencana Strategis untuk kurun waktu 2014-2018, yaitu rencana lima tahunan yang memuat Visi, Misi, Tujuan, Sasaran, Strategis, Kebijakan dan Program dibidang Kearsipan. Melalui Renstra ini pula Kantor Arsip Daerah menetapkan berbagai kebijakan dalam upaya pengembangan kearsipan di Kabupaten Majalengka, sebagai sarana untuk mengukur mengenai berhasil tidaknya suatu kegiatan yang dilaksanakan. 1.2 Landasan Hukum Landasan hukum penyusunan Renstra tahun 2014-2018 Kantor Arsip Daerah Kabupaten Majalengka ini adalah : 1. Undang-undang Nomor 43 Tahun 2009 sebagai pengganti Undang-undang Nomor 7 Tahun 1971 tentang ketentuan-ketentuan Pokok Kearsipan (Lembaran Negara Tahun 1971 Nomor 32. tambahan Lembaran Negara Nomor 2964); 2. Undang-undang Nomor 4 tahun 1990 tentang Wajib Serah Simpan Karya Cetak dan Karya Rekam; 3. Undang-undang Nomor 20 tahun 2003 tentang Pendidikan Nasional Bab XI pasal 35 ayat (1) tentang Penyelenggaraan Kearsipan dan

di Jalur

pendidikan yang diselenggarakan Pemerintah maupun masyarakat;

Page | 2


2014-2018

4. Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4437) sebagaimana telah diubah beberapa kali, terakhir dengan Undang-undang Nomor 12 Tahun 2008 tentang Perubahan Kedua atas Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah (Lembaran Negara Tahun 2008 Nomor 59, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4844); 5. Undang-undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah (Lembaran Negara Tahun 2004 Nomor 126. Tambahan Lembaran Negara Nomor 4438); 6. Undang-undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 56. Tambahan Lembaran Negara Nomor 4843); 7. Undang-undang Nomor 25 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 112. Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia No. 5059); 8. Undang-undang Nomor 4 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (lembaran Negara Republik Indonesia tahun 2014 Nomor 6, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5494) 9. Peraturan Pemerintah Nomor 34 Tahun 1979 tentang Penyusutan Arsip (Lembaran negara Tahun 1979 Nomor 51. Tambahan Lembaran Negara Nomor 3151); 10. Peraturan Pemerintah Nomor 70 Tahun 1991 tentang pelaksanaan Undangundang Nomor 4 Tahun 1990 tentang Serah Simpan Karya Cetak dan Karya Rekam (Lembaran Negara Tahun 1991 Nomor 91. Tambahan Lembaran Negara Nomor 3457); 11. Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 1999 tentang Pelaksanaan Wajib Serah Simpan dan Pengelolaan karya Rekam, Film Cerita dan Dokumenter; 12. Peraturan Pemerintah Nomor 88 Tahun 1999 tentang Tata cara Pengalihan Dokumen ke Dalam Micro Film atau Media lainnya dengan Legalisasi (Lembaran Negara Tahun 1999 Nomor 95, Tambahan Lembaran negara Nomor 3913);

Page | 3


2014-2018

13. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 140, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia

Nomor

4578); 14. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 79 Tahun 2005 tentang Pedoman Pembinaan dan Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 165, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4593); 15. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 2 Tahun 2005 tentang Tata Naskah Dinas di Lingkungan Pemerintah Provinsi; 16. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 39 Tahun 2005 tentang Pedoman Tata Kearsipan di Daerah; 17. Peraturan Pemerintah Nomor 41 tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat Daerah (Lembaran Negara Tahun 2007 Nomor 89, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia No. 4741); 18. Intruksi Presiden Nomor 7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah; 19. Keputusan Presiden RI Nomor 105 tahun 2004 tentang Pengelolaan Arsip Statis; 20. Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 160 Tahun 1980 tentang Pedoman Standarisasi Alat Kelengkapan Kearsipan; 21. Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 100 Tahun 1990 tentang Jadwal Retensi Arsip; 22. Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 14 Tahun 2001 tentang Jadwal Retensi Arsip Keuangan; 23. Keputusan

Menteri

Pendayagunaan

Aparatur

Negara

Nomor

09/KEP/M.PAN/2/2002 tentang Jabatan Fungsional Arsiparis dan Angka Kreditnya; 24. Keputusan Bersama Kepala Arsip Nasional Republik Indonesia dan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor : 03 tahun 2002 dan Nomor : 15 Tahun 2002 tentang Petunjuk Pelaksanaan Jabatan Fungsional Arsiparis dan Angka Kreditnya;

Page | 4


2014-2018

25. Keputusan Kepala Arsip Nasional RI Nomor 6 Tahun 2009 tentang Kewenangan Penyelenggaraan Kearsipan; 26. Peraturan Daerah Propinsi Jawa Barat Nomor 6 Tahun 2000 tentang Penyelenggaraan Kearsipan di Lingkungan Pemerintahan Provinsi Jawa Barat; 27. Peraturan Daerah Kabupaten Majalengka Nomor 2 Tahun 2008 tentang Urusan Pemerintahan Daerah Kabupaten Majalengka (Lembaran Daerah Kabupaten Majalengka Tahun 2008 Nomor 2, Tambahan Lembaran Daerah Kabupaten Majalengka Nomor 1); 28. Peraturan Daerah Kabupaten Majalengka Nomor 12 Tahun 2008 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kabupaten Majalengka tahun 2005-2025 (Lembaran Daerah Kabupaten Majalengka Tahun 2008 Nomor 2); 29. Peraturan Daerah Kabupaten Majalengka Nomor 10 Tahun 2009 tentang Organisasi Perangkat Daerah Kabupaten Majalengka (Lembaran Daerah Kabupaten Majalengka Tahun 2009 Nomor 10) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Daerah Kabupaten Majalengka Nomor 8 Tahun 2011 tentang Perubahan Atas Peraturan Daerah Kabupaten Majalengka Nomor 10

Tahun

Majalengka

2009

tentang

(Lembaran

Organisasi

Daerah

Perangkat

Kabupaten

Daerah

Majalengka

Kabupaten

Tahun

2011

Nomor 8) ; 30. Peraturan Daerah Kabupaten Majalengka nomor 12 tahun 2011 tentang Tata Kearsipan. 31. Peraturan Daerah Kabupaten Majalengka Nomor 3 Tahun 2012 tentang Sistem

Perencanaan

Pembangunan

Daerah

Kabupaten

Majalengka

(Lembaran Daerah Kabupaten Majalengka Tahun 2012 Nomor 3). 32. Peraturan Daerah Kabupaten Majalengka Nomor 1 Tahun 2014 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Majalengka Tahun 2014-2018.

Page | 5


2014-2018

1.3 Maksud dan Tujuan Penyusunan Renstra Kantor Arsip Daerah Kabupaten Majalengka dimaksud untuk memberikan pedoman pelaksanaan kegiatan dan arahan kebijakan dan strategis pembinaan dan pemberdayaan kearsipan dan dalam menyusun program dan kegiatan yang perlu dilaksanakan untuk kurun waktu 2014-2018. Adapun Tujunnya adalah : a. Menetapkan Visi dan Misi, Program Kantor Arsip Daerah Kabupaten Majalengka. b. Mengerahkan kekuatan dan peluang yang dimiliki untuk mengatasi kelemahan dan ancaman dalam strategi penyelenggaraan kearsipan. c. Menyusun tolok ukur evaluasi kinerja Kearsipan secara proporsional. d. Mewujudkan

perencanaan

dan

pelaksanaan

pembinaan

dan

penyelenggaraaan Kearsipan yang sinergis dan terpadu antara perencanaan pembangunan nasional Kabupaten Majalengka. 1.4 Sistematika Penulisan Sistematika penulisan dari Renstra Kantor Arsip Daerah Kabupaten Majalengka 2014-2018 terdiri atas : Bab I PENDAHULUAN : Berisi tentang Latar Belakang, landasan hukum, maksud dan tujuan dan sistematika penulisan. Bab II GAMBARAN PELAYANAN OPD : Berisi Tugas, Fungsi dan Struktur Organiasi OPD, Sumberdaya OPD,

Kinerja

Pelayanan

OPD serta

Tantangan

dan

Peluang

Pengembangan Pelayanan OPD. Bab III ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI : Berisi tentang Indentifikasi Permasalahan berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan OPD, Telaah Visi, Misi dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Terpilih , telaah Renstra K/L dan

Page | 6


2014-2018

Renstra OPD, Telaah Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian Lingkungan Hidup Strategis.

Bab IV

VISI,

MISI, TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI DAN

KEBIJAKAN : Berisi tentang Visi dan Misi OPD dan Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah OPD serta Strategi dan Kebijakan OPD. Bab V

RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF :

Bab VI

INDIKATOR KINERJA OPD YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN SASARAN RPJMD

Bab VII INDIKATOR KINERJA OPD YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN SASARAN RPJMD: Bab VIII PENUTUP

Lampiran ( Matrik Program dan Kegiatan)

Page | 7


2014-2018

BAB II GAMBARAN PELAYANAN KANTOR ARSIP DAERAH

2.1

Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi 2.1.1 Tugas Kantor Arsip Daerah Berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 6 Tahun 2009 tentang kedudukan, Tugas Pokok struktur Organiasai dan Tata Kerja Lembaga Teknis Daerah Kabupaten Majalengka dan Peraturan Bupati Nomor 19 Tahun 2009 tentang Uraian Tugas Pokok Kantor Arsip Daerah Kabupaten Majalengka yaitu menjalankan tugas di bidang Kearsipan yang merupakan unsur pelaksana. Sedangkan dalam penyelenggaraan tugas pokok di atas, mempunyai tugas sebagai berikut : 1) Perumusan Kebijakan Teknis di Bidang Kearsipan 2) Penunjang penyelenggaraan Pemerintahan Daerah di bidang kearsipan. 2.1.2 Fungsi Sedangkan fungsi organisasi Kantor Arsip Daerah (KAD) Kabupaten Majalengka adalah : 1) Perumusan dan penetapan kebijakan teknis bidang kearsipan. 2) Pemberian dukungan atas penyelenggaraan pemerintahan daerah bidang kearsipan daerah meliputi layanan kearsipan pembinaan dan pengembangan pengelolaan kerasipan serta akuisisi dan pelestarian, pengolahan. 3) Pengkoordinasian dan pembinaan kearsipan di OPD/Kecamatan dan Desa/Kelurahan. 4) Pelaksanaan tugas lain dari Bupati sesuai dengan tugas dan fungsinya.


2014-2018

2.1.3 Struktur Organisasi Kantor Arsip Daerah Berdasarkan Perda Kabupaten Majalengka No. 10 Tahun 2009, Tanggal 28 Desember 2009

KEPALA KANTOR

Kepala Sub Bagian TATA USAHA

3

KELOMPOK JABATAN 4 FUNGSIONAL 5

KASI PELAYANAN OTOMASI KEARSIPAN 6

KASI PEMBINAAN KEARSIPAN

KASI PENYELAMATAN DAN PELESTARIAN ARSIP

2.1.4 Gedung Kantor Tersedianya gedung kantor dan depo arsip. Gedung Kantor Arsip Daerah seluas 170 m² dan gedung depo arsip seluas 300 m² di jalan Gerakan Koperasi No. 13 Majalengka wetan. 2.2

Sumberdaya kantor Arsip Daerah a. Internal 2.2.1.

Sumber Daya Aparatur KAD Kabupaten Majalengka Sumber

Daya

Aparatur

Kantor

Arsip

Daerah

Kabupaten Majalengka sebanyak 22 Aparatur Sipil Negara, yang terdiri dari jabatan struktural (Esselon III dan IV), fungsional umum dan untuk pegawai tidak tetap berjumlah 15 orang. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada Tabel berikut :


2014-2018

Tabel 2.1 Kualifikasi Pendidikan Aparatur Sipil Negara beserta Tenaga Tidak Tetap Kantor Arsip Daerah Kabupaten Majalengka Berdasarkan Pendidikan No.

Jenjang Pendidikan

Jumlah

A. Aparatur Sipil Negara 1.

S.2

1 orang

2.

S.1

6 orang

3.

D.III

2 orang

4.

SMU / SLTA

13 orang Jumlah

22 orang

B. Tenaga Tidak tetap 1.

S.1

3 orang

2.

D.III

3 orang

3.

SLTA

9 orang Jumlah

15 Orang

JUMLAH A + B

37 Orang

Tabel 2.2 Kualifikasi Pegawai Kantor Arsip Daerah Kabupaten Majalengka Berdasarkan Golongan Pangkat No.

Golongan / Pangkat

Jumlah

1.

2

3

1.

IV.b / Pembina Tk. I

1 orang

2.

IV. a / Pembina

2 orang

3.

III.d / penata Tingkat I

8 orang

4.

III.c / Penata

5 orang

5.

III.b / Penata Muda Tingkat I

1 orang

6.

III.a / Penata Muda

1 orang

7.

II.d / Pengatur Tingkat I

1 orang


1

2

2014-2018

3

8.

II.c / Pengatur

1 orang

9.

II.a / Pengatur Muda

2 orang Jumlah

22 orang

Tabel 2.3 Kualifikasi Pegawai KAD Kabupaten Majalengka Berdasarkan Jabatan No.

Jabatan

Jumlah

1

2

3

1.

Kepala Kantor

1 orang

2.

Kasubag Tata Usaha

1 orang

3.

Kasi Penyelamatan dan Pelestarian Arsip

1 orang

4.

Kasi Pelayanan dan Otomasi Kearsipan

1 orang

5.

Kasi Pembinaan Kearsipan

1 orang

6.

Bendahara Pengeluaran

1 orang

7.

Pengurus dan Penyimpanan Barang

1 orang

8.

Pengadministrasian

1 orang

9

Arsiparis Madya

2 orang

10.

Arsiparis Muda

1 orang

11.

Arsiparis Pelaksana Lanjutan

2 orang

12.

Arsiparis Pelaksana

1 orang

13.

Arsiparis Penyelia

8 orang Jumlah

2.2.2

22 orang

Sarana dan Prasarana pada KAD Kabupaten Majalengka Dalam pelaksanaan tugas dan fungsi, KAD didukung oleh sarana prasaranan terdiri dari : 1. Gedung Kantor Arsip Daerah seluas 170 m² 2. Gedung depo arsip seluas 300 m² 3. Ruang Audiotorium Pelayanan Kearsipan 4. Ruang Pelayanan Sistem Informasi Kearsipan 5. Ruang Perpustakaan


2014-2018


2014-2018


2014-2018


2014-2018


2.3

2014-2018

Kinerja Pelayanan OPD Jenis pelayanan Kantor Arsip Daerah kabupaten Majalengka terdiri tiga pelayanan di bidang kearsipan yang dikoordinir 1 Kasubag Tata Usaha dan 3 (tiga) Kepala Seksi yang meliputi :


2014-2018

Tabel 2.5 Pencapaian Kinerja Pelayanan Kantor Arsip Daerah Kabupaten Majalengka (Sumber Renstra KAD 2009-2013 dan realisasinya)

Indikator Kinerja sesuai Tugas dan Fungsi OPD

NO (1) 1

(2)

Target SPM

Target IKK

(3)

(4)

Terlaksananya kegiatan perkantoran selama 1 tahun

Target Renstra OPD Tahun ke- (%)

Realisasi Capaian Tahun ke-

Rasio Capaian pada Tahun ke-

Target Indikator Lainnya

1

2

3

4

5

1

2

3

4

5

1

2

3

4

5

(5)

(6)

(7)

(8)

(9)

(10)

(11)

(12)

(13)

(14)

(15)

(16)

(17)

(18)

(19)

(20)

Tapkin

-

Surat keluar/surat masuk

100

100

100 100

100

97

98

98

97

98

100

100

100

100

100

-

Terpeliharanya jasa komunikasi, sumberdaya aiar dan listrik guna kelancaran kinerja dan pelayanan

100

100

100 100

100

100

100

100

100

100

100

100

100

100

100

-

Tertatanya kebersihan di lingkungan kantor

100

100

100 100

100

98

98

98

98

99

100

100

100

100

100

-

Terawatnya peralatan kerja kantor guna kelancaran kinerja aparatur

100

100

100 100

100

98

98

98

98

98

100

100

100

100

100

-

Terpenuhinya sarana alat tulis kantor

100

100

100 100

100

98

98

98

98

98

100

100

100

100

100

-

Terpenuhinya barang cetakan dan penggandaan

100

100

100 100

100

98

98

98

98

98

100

100

100

100

100

-

Terpenuhinya sarana/prasarana perkantoran

100

100

100 100

100

98

98

98

98

98

100

100

100

100

100

-

Dipenuhinya peralatan rumah tangga kantor

100

100

100 100

100

98

98

98

98

98

100

100

100

100

100

-

Dipenuhinya pengadaan komponen instalasi listrik/penerangan

100

100

100 100

100

98

98

98

98

98

100

100

100

100

100

-

Tersedianya bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan

100

100

100 100

100

100

100

100

100

100

100

100

100

100

100

-

Terpenuhinya kebutuhan makanan dan minuman

100

100

100 100

100

98

98

98

98

98

100

100

100

100

100

-

Diselenggarakannya perjalanan dinas

100

100

100 100

100

97

97

98

98

98

100

100

100

100

100

-

Terpenuhinya honor dan uang lembur

100

100

100 100

100

97

97

98

98

98

100

100

100

100

100

-

Terpeliharanya gedung kantor

100

100

100 100

100

98

99

98

99

99

100

100

100

100

100

Terlaksananya kegiatan Penyelamatan dan pelestarian Dokumen/Arsip selama 1 tahun

OPD/Kec. Desa/Kel


Indikator Kinerja sesuai Tugas dan Fungsi OPD

NO (1)

(2)

Target SPM

Target IKK

(3)

(4)

2014-2018

Target Renstra OPD Tahun ke- (%)

Realisasi Capaian Tahun ke-

Rasio Capaian pada Tahun ke-

Target Indikator Lainnya

1

2

3

4

5

1

2

3

4

5

1

2

3

4

5

(5)

(6)

(7)

(8)

(9)

(10)

(11)

(12)

(13)

(14)

(15)

(16)

(17)

(18)

(19)

(20)

-

Terdokumentasinya arsip bernilai sejarah

100

100

100 100

100

97

97

98

98

98

100

100

100

100

100

-

Tertatanya dokumen arsip statis / in aktif

100

100

100 100

100

97

97

98

98

98

100

100

100

100

100

-

Terpeliharanya dokumen/arsip statis / in aktif

100

100

100 100

100

97

97

98

98

98

100

100

100

100

100

-

Terselamatkannya dokume/arsip statis/in aktif dari OPD

100

100

100 100

100

97

97

98

98

98

100

100

100

100

100

Terlaksananya Kegiatan peningkatan kualitas pelayanan kearsipan selama 1 tahun

System

-

Tersedianya sarana dan prasarana kearsipan berbasis TIK

100

100

100 100

100

97

97

98

98

98

100

100

100

100

100

-

Tertatanya sarana dan prasarana kearsipan berbasis TIK

100

100

100 100

100

97

97

98

98

98

100

100

100

100

100

Terlaksananya perbaikan Sistem Administrasi Kearsipan

OPD/Kec, Desa/Kel.

-

Dilaksanakannya sosialisasi kebijakan tata kearsipan

100

100

100 100

100

97

97

98

98

98

100

100

100

100

100

-

Tersedianya SDM arsiparis/pengelola arsip yang handal

100

100

100 100

100

97

97

98

98

98

100

100

100

100

100


2014-2018

Tabel 2.6

Anggaran dan Realisasi Pendanaan Pelayanan Kantor Arsip Daerah Tahun Anggaran 2009-2013 Anggaran pada Tahun ke -

Uraian 1 Belanja tidak Langsung 1.573.371.000 Belanja Pegawai Belanja Langsung Bel. 357.700.000 Pegawai Barang 640.880.950 Jasa Bel. 319.024.590 Modal

Realisasi Anggaran pada Tahun ke -

Rasio antara Realisasi dan Anggaran Tahun ke1 2 3 4 5

2

3

4

5

1

2

3

4

5

1.081.415.000

999.724.000

1.175.454.000

1.310.287.000

1.540.671.261

1.041.620.540

999.350.267

1.147.833.291

1.280.633.117

0,97

0,96

0,99

0,97

168,250.000

179.400.000

180.710.000

171.160.000

343.540.000

160.075.000

178.040.000

172.950.000

170.800.000

0,96

0,95

0,99

420.316.000

601.472.000

650.147.500

735.549.000

518.551.762

399.511.758

589.775.385

641.251.227

711.307.057

0,80

0,95

209.914.000

166.533.000

295.215.000

176.250.650

317.075.500

208.581.250

162.688.250

293.234.400

175.648.000

0,99

0,99

Sumber: Kantor Arsip Daerah Tahun 2013

Rata-rata Pertumbuhan Anggaran

Realisasi

0,97

100

100

0,95

0,99

100

100

0,98

0,98

0,96

100

100

0,97

0,99

0,99

100

100


2.4

2014-2018

Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan OPD Untuk lebih jelasnya berikut ini akan diuraikan hasil analisis lingkungan baik internal maupun eksternal yang berupa kekuatan, kelemahan, peluang serta ancaman di dalam pengembangan kearsipan di Kabupaten Majalengka. A. Kekuatan ( Strenght ) Berbagai kekuatan yang dimiliki Kantor Arsip Daerah Kabupaten Majalengka antara lain : 1. Kantor Arsip Daerah mempunyai kekuatan hukum yang ditetapkan berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Majalengka Nomor 06 tahun 2008 tentang Kedudukan, Tugas Pokok, Struktur Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Teknis Daerah Kabupaten Majalengka, dengan tugas pokok melaksanakan perumusan dan pelaksanaan kebijakan daerah di bidang Kearsipan Daerah. 2. Tersedianya SDM yang memadai secara kualitas dan kuantitas di bidang kearsipan. 3. Adanya komitmen yang kuat untuk meningkatkan pembinaan dan pemberdayaan lembaga kearsipan dan mengembangkan, mengelola dan melestarikan bahan arsip. 4. Tersedianya anggaran, sarana dan prasarana. 5. Tersedianya kuantitas dan khazanah arsip 6. Tersedianya fasilitas kearsipan danyang dapat dimanfaatkan dan didayagunakan

oleh

masyarakat

sebagai

wahana

pendidikan,

penelitian, pelestarian dan informasi menuju budaya masyarakat sadar arsip. B. Kelamahan (Weaknesses) Beberapa kelemahan yang terdapat pada Kantor Kearsipan Daerah Kabupaten Majalengka antara lain : 1. Kualitas sarana dan prasarana kearsipan kurang memadai; 2. Masih rendahnya tingkat kesadaran masyarakat terhadap pentingnya arsip; 3. Masih

rendahnya

kearsipan;

profesionalisme

dan

kompetensi

pengelola


2014-2018

4. Kurangnya sosialisasi kearsipan yang berakibat belum meningkatnya kesadaran masyarakat terhadap pemahaman arsip di masyarakat; 5. Masih rendahnya alokasi anggaran untuk pengembangan kearsipan; 6. Masih rendahnya kualitas layanan kearsipan berbasis teknologi informasi dan komunikasi; 7. Masih rendahnya kualitas bahan arsip; C. Analisis Lingkungan Eksternal (ALE) a) Peluang ( Opportunities ) 1. Adanya Peraturan Perundang-undangan yang mendukung dalam mewujudkan keberhasilan penyelenggaraan kearsipan; 2. Tingginya kebutuhan masyarakat terhadap bahan bacaan; 3. Adanya masyarakat pengguna ajasa arsip; 4. Adanya lembaga akademis jurusan kearsipan program S3 dan Program DIII, dan program Diploma S1 dan S2 kerjasama UNPAD dan Pemerintah Provinsi Jawa Barat; 5. Pembinaan bagi pengelola kearsipan Kelurahan/Desa; 6. Kesempatan dapat mengikuti seminar-seminar dan workshop bersekala inetrnasional bidang kearsipan sebagai study banding untuk peningkatan penyelenggaraan kearsipan. b) Ancaman ( Threats ) 1. Masih rendahnya pemahaman aparatur dan masyarakat terhadap pentingnya arsip; 2. Adanya fenomena pemusnahan arsip oleh pihak-pihak yang tidak bertanggungjawab dengan maksud-maksud tertentu dan untuk menghilangkan barang bukti; 3. Hasil

seminar

dan

workshop

tidak

diaplikasikan

pada

penyelenggaraan kearsipan; 4. Image penempatan pegawai pada kearsipan dipandang relatif rendah; Kearsipan masih dimarginalkan.


2014-2018

Tabel 2.7 Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan Kantor Arsip Daerah Kabupaten Majalengka Sebagai Faktor

No

Sasaran Jangka Menengah Renstra SKPD

Permasalahan Pelayanan SKPD

Penghambat

Pendorong

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

Masih rendahnya pemahaman aparatur dibidang kearsipan Kurang lengkapnya sarana dan prasarana kearsipan yang memadai

Keterbatasan kemampuan aparatur - Keterbatasan dana - Keterbatasan kemampuan

Jumlah aparatur yang memadai

Terbatasnya ruang untuk depo Keterbatasan dana dan kemampuan Keterbatasan pengajuan untuk mengikuti Bintek atupun Diklat kearsipan Keterbatasan sarana dan prasarana Letak wilayah Keterbatasan sarana dan prasarana Letak wilayah

1

Terlaksananya pembinaan kelembagaan kearsipan

2.

Terpenuhinya standarisasi kearsipan

3.

Terdapatnya depo arsip yang representatif

Kurangnya tersedianya depo arsip dari OPD

4.

Terpeliharanya depo arsip dengan baik

Kurangnya pemahaman dalam pemeliharaan

5.

Terlaksananya kegiatan Diklat dan Bintek bidang kearsipan

Kurangnya kemampuan/pemahaman wawasan aparatur dibidang kearsipan

6.

Terpenuhinya pembinaan SDM kearsipan

pembinaan belum bisa menjangkau ke desa-desa terpencil

7.

Membina dan mengembangkan kompetensi, profesionalitas arsiparis dan tenaga teknis kearsipan dengan baik Terlaksananya kegiatan apresiasi kearsipan

pembinaan belum bisa menjangkau ke desa-desa terpencil Kurangnya kesadaran tentang pentingnya arsip

Keterbatasan pengetahuan aparatur

9.

Terlaksananya sosialisasi/pembinaan teknis kearsipan

Kurangnya kesadaran tentang pentingnya arsip


10.

Terlaksannya kegiatan kearsipan

Belum satu pemahaman dan kesetaraan pemikiran aparatur tentang kearsipan

Keterbatasan SDM dan dana

11.

Tumbuh kesadaran dan kemauan aparatur dan masyarakat dibidang kearsipan Terjaga dan terpeliharanya kelestarian koleksi bahan arsip

Kurangnya kesadaran tentang pentingnya arsip


Kurang lengkap nya koleksi arsip daerah

Terjaminnya kelangsungan penyelenggaraan dan

Kurangnya SDM dibidang kearsipan

Keterbatasan dana. Keterbatasan kemampuan arsiparis Keterbatasan kemampuan

8.

12.

13.

Adanya perbup dan berbagai peraturan dibidang kearsipan Tersedianya lahan Tersedianya ruangan Tersedianya aparatur di bidang kearsipan Tersedianya aparatur di bidang kearsipan Tersedianya aparatur di bidang kearsipan Tersedianya aparatur dibidang kearsipan Tersedianya aparatur dibidang kearsipan Tersedianya Perbup dan regulasi dibidang kearsipan Tersedianya aparatur dibidang kearsipan Tersedianya perbup dan aturan dibidang kearsipan Tersedianya perbup dan


2014-2018

Sebagai Faktor

No

Sasaran Jangka Menengah Renstra SKPD


Penghambat

Pendorong

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

pengelolaan kearsipan

pengelola di bidang kearsipan Keterbatasan wawasan dan pengetahuan Keterbatasan wawasan dan pengetahuan

14.

Meningkatkan kualitas dan kuantitas koleksi bahan arsip

Belum terhimpunnya data arsip

15.

Menyimpan, memelihara dan melestarikan arsip

Kurangnya perhatian terhadap arsip

16.

Tersedianya bahan arsip sesuai dengan tuntutan dan kebutuhan masyarakat

Belum lengkapnya koleksi arsip

17.

Mengembangkan sistem informasi manajemen kearsipan Pembangunan dan pengembangan otomasi kearsipan

Lambatnya akses dalam pencarian arsip yang dibutuhkan Masih belum optimal dalam pengoprasiannya

19.

Peningkatan layanan kearsipan

Kurang tersedianya arsip yang dibituhkan

20.

Terselenggaranya pameran kearsipan

Frekuensi pameran yang belum optimal

Belum satu kesepahaman tentang pentinya arsip antara satu dengan yang lainnya terbatasnya kemampuan aparatur Sarana yang belum sempurna dan keterbatasan kemampuan pengelola Belum adanya kesepahaman dengan pencipta arsip Keterbatasannya koleksi arsip

21.

Terwujudnya kantor arsip yang representatif

Belum optimalnya sarana dan prasarana kantor

Keterbatasan SDM

22.

Meningkatnya jumlah pengguna arsip

Kurang kesadarannya pengguna aparatur maupun masyarakat pengguna arsip belum

Belum satu pemahaman antara satu dengan yang lainnya

18.

aturan dibidang kearsipan Pengetahuan kearsipan yang memadai Tersedianya perbup dan aturan dibidang kearsipan Tersedianya perbup dan aturan dibidang kearsipan Tersedianya tenaga a Tersedianya regulasi tentang JIKN

Tersedianya arsip memadai Tersedianya bahan dan anggaran Tersedianya anggaran yang cukup Tersedianya sarana dan prasarana yang memadai


2014-2018

BAB III ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI

3.1.

Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi pelayanan OPD Kendati telah ditetapkan berbagai kebijakan dibidang kearsipan sesuai dengan Tugas dan Fungsi Pelayanan OPD , tetapi upaya pengembangan kearsipan sampai saat ini masih dihadapkan kepada kendala-kendala sebagai berikut : a.

Belum optimalnya kerjasama Kantor Arsip Daerah dengan Lembaga Teknis Lainnya.

b.

Terbatasnya sumberdaya manusia pengelola Kearsipan.

c.

Kurangnya dukungan dari Lembaga Teknis Lainnya dalam Pembinaan dan Pengembangan Kearsipan.

d.

Belum satu pemahaman dan kesetaraan pemikiran aparatur terhadap arti pentingnya arsip, sehingga kearsipan kurang mendapat perhatian.

e.

Masih banyak OPD yang belum memiliki tempat penyimpanan arsip dinamis inaktif yang memadai (Records Centre).

f.

Ketersediaan dana untuk biaya opersional sangat terbatas.

Tabel 3.1 Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Kantor Arsip Daerah Kab. Majalengka

Aspek Kajian

Capaian/Kon disi Saat ini

Standar yang Digunakan

(1)

(2)

(3)

a. Belum optimalnya kerjasama Kantor Arsip Daerah dengan Lembaga Teknis Lainnya.

SPM

Faktor yang Mempengaruhi INTERNAL (KEWENANGAN SKPD)

EKSTERNAL (DILUAR KEWENANGAN SKPD)

(4)

(5)


(6)


b.

c.

d.

e.

f.

Aspek Kajian

Capaian/Kon disi Saat ini

Standar yang Digunakan

(1)

(2)

(3)

Terbatasnya sumberdaya manusia pengelola Kearsipan. Kurangnya dukungan dari lembaga teknis lainnya dalam pembinaan dan pengembangan kearsipan Belum satu pemahaman dan kesetaraan pemikiran aparatur terhadap arti pentingnya arsip, sehingga kearsipan kurang mendapat perhatian Masih banyak OPD yang belum memiliki tempat penyimpanan arsip dinamis in aktif yang memadai Ketersediaan dana untuk biaya operasional sangat terbatas

SPM

SPM

SPM

SPM

SPM

2014-2018

Faktor yang Mempengaruhi INTERNAL (KEWENANGAN SKPD)

EKSTERNAL (DILUAR KEWENANGAN SKPD)

(4)

(5)


(6)


3.2

2014-2018

Telaahan Visi, Misi dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Terpilih

Peranan bagi Kantor Arsip Daerah dalam mendukung Visi Pembangunan Daerah Kabupaten Majalengka yaitu

“Kabupaten

Majalengka Maju dan Sejahtera Berdasarkan Masyarakat yang Beriman dan Bertaqwa”. Dan Visi Pemerintah Kabupaten Majalengka yaitu “Terwujudnya Suatu Tatanan Masyarakat, Pemerintahan dan Pembangunan Majalengka yang Maju, Aman, Kondusif, Mandiri, Unggul dan Religius,”. Kedua Visi tersebut dijabarkan kedalam beberapa Misi yang harus dipedomani

dan

dilaksanakan

oleh

seluruh

perangkat

Daerah

(Dinas/Instansi/Badan/Lembaga dan Kantor) sampai ke tingkat Desa di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Majalengka. Diantara misi-misi yang tercantum dalam Visi tersebut yang berkaitan dengan pelaksanaan program dan kegiatan Kantor Arsip Daerah adalah : “Membangun Tatakelola Pemerintahan yang Baik (good

governance) dengan Berorientasi pada Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik dan Peningkatan Kesejahteraan Aparatur”. Berdasarkan hal tersebut, maka Kantor Arsip Daerah yang merupakan salah satu Lembaga Teknis Daerah Kabupaten Majalengka mempunyai

tugas

untuk

melaksanakan

Pembinaan,

Pengelolaan,

Penyelamatan dan Pelestarian serta Pelayanan bidang Kearsipan di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Majalengka.


2014-2018

Tabel 3.2 Faktor Penghambat dan pendorong Pelayanan OPD Terhadap Pencapaian Visi, Misi dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Visi : Terwujudnya Suatu Tatanan Masyarakat, Pemerintahan dan Pembangunan Majalengka yang Maju, Aman, Kondusif, Mandiri, Unggul dan Religius No Misi dan Program Permasalahan Faktor Bupati dan Wakil Pelayanan OPD Penghambat Pendorong Bupati 1 2 3 4 5 1. Misi : Membangun Tatakelola Pemerintahan yang Baik (good governance) dengan Berorientasi pada Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik dan Peningkatan Kesejahteraan Aparatur Tabel 3.3 Permasalahan Pelayanan Kantor Arsip Daerah berdasarkan Sasaran Renstra K/L beserta Faktor Penghambat dan Pendorong Keberhasilan Penanganannya No 1 1.

3.3

Sasaran Jangka Menangah Renstra K/L 2

Permasalahan Pelayanan OPD

Faktor Penghambat Pendorong

3

4

5

Telaah Renstra K/L dan Renstra OPD Kepemerintahan yang baik (Good governance) merupakan issue yang paling mengemuka dalam pengelolaan administrasi publik dewasa ini. Tuntutan

masyarakat

penyelenggaraan

kepada

pemerintahan

pemerintah yang

baik

untuk adalah

melaksanakan sejalan

dengan


meningkatnya

tingkat

pengetahuan

masyarakat,

2014-2018

disamping

adanya

pengaruh globalisasi.Tuntutan tersebut merupakan hal yang wajar bahkan merupakan suatu kewajiban pemerintah untuk meresponnya dengan melakukan perubahan-perubahan kearah yang lebih baik demi terwujudnya Good Governance. Upaya untuk mewujudkan Good Governance tersebut, diantaranya adalah dengan jalan Reformasi Birokrasi dan Penataan Kelembagaan Perangkat Daerah yang diarahkan untuk terciptanya organisasi yang efisien, efektif, rasional dan proporsional sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan daerah serta adanya koordinasi, integrasi, sinkronisasi dan simplifikasi serta komunikasi

kelembagaan

antara

pusat

dan

daerah.

Dasar

utama

penyusunan perangkat daerah dalam bentuk organisasi adalah adanya urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan daerah, yang terdiri atas urusan wajib dan urusan pilihan. Kearsipan dan mempunyai bidang garapan yang sama, yakni samasama mengelola informasi dan memberikan layanan pada publik. Persamaan mendasar dari arsip adalah bahwa keduanya membutuhkan pemeliharaan dan pelestarian.Media simpan bahan Arsip dan dapat berupa media simpan konvensional (kertas), media simpan digital dan elektronik, serta media simpan khusus (inspecial formats). Perbedaannya adalah bahwa Kearsipan mengelola informasi terutama information by product, yakni informasi yang lahir karena adanya kegiatan organisasi atau institusi adapun

mengelola

informasi dalam bingkai information product, yakni informasi yang sengaja diciptakan untuk didesiminasikan kepada publik. Hal ini sejalan dengan tujuan Kearsipan yang diamanatkan dalam Undang-undang Nomor 43 Tahun 2009 sebagai pengganti Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1971 tentang Ketentuan-Ketentuan Pokok Kearsipan, yang menyatakan bahwa “Tujuan Kearsipan adalah untuk Menjamin Keselamatan Bahan Pertanggungjawaban Nasional tentang Perencanaan, Pelaksanaan dan Penyelenggaraan Kehidupan Kebangsaan serta untuk Menyediakan Bahan Pertanggungjawaban tersebut bagi Kegiatan Pemerintah”.


2014-2018

Atas dasar pemikiran tersebut diatas, Kantor Arsip Daerah (KAD) Kabupaten Majalengka dituntut untuk melakukan upaya penyelenggaraan Kearsipan berdasarkan asas pembelajaran sepanjang hayat, khususnya yang berbentuk Dokumen, Karya Cetak dan Karya Rekam lainnya secara baik dan benar berdasarkan kaidah dengan efektif dan efisien. Menurut Winardi, dalam buku Manajemen stratejik, latar belakang pemikiran

ditetapkannya

Rencana

Strategis

di

lingkungan

instansi

pemerintah yang merupakan sektor publik, adalah adanya permintaan terhadap layanan yang berubah, yakni bahwa sektor publik harus memperhatikan outword looking seperti yang dilakukan oleh sektor bisnis. Sebab, apabila organisasi pemerintah tidak memberikan pelayanan yang sebaik – baiknya, maka citra organisasi/pemerintah menjadi kurang baik, karena

pemerintah

adalah

organisasi

non

yang

rifalary

(tanpa

tandingan/saingan). Kegiatan

sektor

publik

terdorong

untuk

mempelajari

serta

mengaplikasikan stratejik manajemen seperti yang dilakukan sektor bisnis, karena kesulitan yang dihadapi oleh sektor publik (pemerintah) dalam mengaplikasikan stratejik manajemen. Kesulitan-kesulitan dimaksud adalah : a. Kejadian-kejadian yang berlangsung menyebabkan rencana tidak dapat dilaksanakan dengan baik; b. Proses yang berlangsung menahan kreatifitas dan inisiatif; c. Terdapat

masalah-masalah

yang

tidak

diantisipasi

dalam

hal

menimplentasi rencana yang ada; d. Para manager yang tidak terlibat dalam proses perencanaan tidak merasa “terikat” pada rencana tersebut; e. Krisis jangka pendek, mengalihkan perhatian pihak manjemen dari tindakan menimplementasi rencana yang ada. Sesuai dengan perkembangan zaman, masalah-masalah tersebut tidak mungkin lagi diselesaikan dan dipecahkan secara tradisional atau secara fraksional, tetapi penyelesaiannya memerlukan pendekatan berlandaskan dasar sistem total.


2014-2018

Dalam mengimplikasikan stratejik manajemen disektor publik, hal yang perlu diperhatikan adalah kondisi lingkungan, baik lingkungan internal maupun lingkungan eksternal yang merupakan kegiatan yang sangat vital, bahkan dapat menentukan kelangsungan hidup suatu organisasi. Lingkungan eksternal bagi kegiatan disektor publik tidak jauh berbeda dengan

lingkungan

eksternal

yang

terjadi

disektor

bisnis,

yang

membedakannya adalah bahwa disektor bisnis yang berorientasi pada

profit/keuntungan yang sebesar-besarnya sehingga perlu memperhatikan lingkungan eksternal untuk organisasi pesaingnya, sedangkan didalam sektor publik harus memperhatikan lingkungan eksternal dalam pengambilan

keputusan, karena organisasi disektor publik merupakan organisasi tanpa saingan dan pengambilan keputusan akan sangat berpengaruh terhadap masyarakat luas bukan pada organisasi pesaing. Jadi lingkungan eksternal bagi kegiatan disektor publik adalah masyarakat luas dan perubahanperubahan yang terjadi didalamnya sehingga para pengambil keputusan dapat

memberikan

pelayanan/kepuasan

bagi

masyarakat

luas

dan

memberikan hasil yang lebih baik. Untuk menjaga agar organisasi tetap eksis, maka organisasi tersebut harus melakukan kegiatan Echological Niche, yaitu suatu kondisi dimana prinsip-prinsip manajemen dalam hal ini penyediaan the six M yaitu man,

machine, materials, money, markets dan method sudah bekerja secara harmonis artinya Echological Niche akan terjadi, andaikata lingkungan beranggapan bahwa sistem-sistem tersebut bekerja dengan baik/mapan yang didukung oleh lingkungan yang berkepentingan atau lingkungan yang sangat berkepentingan terhadap eksistensi sistem. Dampak

yang

ditimbulkan

apabila

organisasi

publik

tidak

memperhatikan Echological Niche adalah terjadinya ketimpangan atau ketidak sesuaian antara prinsip manajemen, karena tidak saling mendukung yang dapat mengakibatkan tidak tercapainya tujuan dan sasaran organisasi malah tidak menutup kemungkinan akan menghancurkan atau mematikan organisasi tersebut.


Analisis

yang dipergunakan dalam manajemen

2014-2018

stratejik adalah

(Strengths, Weaknessis, Opportunities dan Threats) yang dikenal dengan sebutan SWOT Analysis atau analisis mengenai faktor kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman yang dugunakan sebagai instrumen untuk mengantisipasi perubahan lingkungan sekaligus sebagai kerangka kerja untuk menyelesaikan setiap masalah melalui pengambilan keputusan. Dengan analisis SWOT tersebut diatas, manfaat yang dapat diperoleh adalah sebagai berikut : 1. Memberikan arah jangka panjang yang akan dituju. 2. Membantu organisasi beradaptasi pada perubahan yang terjadi. 3. Membuat organisasi menjadi lebih efektif. 4. Mengidentifikasikan keunggulan komparatif suatu organisasi dalam lingkungan yang semakin beresiko. 5. Aktifitas

pembuatan

strategi

akan

mempertinggi

kemampuan

organisasi untuk mencegah munculnya masalah dimasa yang akan datang. 6. Keterlibatan

karyawan

dalam

pembuatan

strategi

akan

lebih

memotivasi mereka pada tahap pelaksanaannya. 7. Aktifitas yang tumpang tindih akan dikurangi. 8. Keengganan untuk berubah dari karyawan lama dapat dikurangi. Dari pemeparan SWOT analysis diatas, maka dapat ditentukan tujuan dan sasaran yang merupakan penjabaran dari Misi organisasi serta Strategi yang meliputi program dan kegiatan operasional dan kebijakan, yang

merupakan

pedoman

pelaksanaan

bagi

tindakan

tertentu

berdasarkan strategi pancapaian tujuan dan sasaran Rencana Strategis (RENSTRA). Dalam buku Reinventing Government (1992 : 133), David Osborne dan Ted Geabler menjelaskan, organisasi yang digerakan oleh misi lebih efisien, inovatif, fleksibel dan mempunyai semangat yang lebih tinggi dari pada organisasi yang digerakkan oleh peraturan. Bahwa organisasi yang digerakan oleh misi memberi kebebasan kepada para karyawannya dalam mencapai misi organisasi dengan metode paling


2014-2018

efektif yang dapat mereka temukan.Hal ini mempunyai keunggulan yang nyata. Sementara itu, Richard M. Steers (1985 : 160) mengemukakan, jika organisasi dpandang sebagai sistem pengejar tujuan, maka jelas bahwa unsur

pokok

dalam

keberhasilan

organisasi

adalah

kesanggupan

manajemen untuk dengan jelas menetapkan sifat khusus dari tujuan dan sasaran yang akan dicapai. Dengan tidak adanya tujuan dan rencana yang jelas, setiap manajer dalam organisasi terpaksa memutuskan sendiri bagaimana

menggunakan

uang,

peralatan

dan

SDM

menurut

pertimbangannya sendiri.

Tabel 3.4 Permasalahan Pelayanan Kantor Arsip Daerah Berdasarkan Sasaran Renstra OPD Provinsi beserta Faktor Penghambat dan Pendorong Keberhasilan Penanganannya No 1

3.4

Sasaran jangka menengah Renstra OPD Propinsi 2


Faktor Penghambat Pendorong

3

4

5

Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah Dan Kajian Lingkungan Hidup Stategis

Tabel 3.5 Permasalahan Pelayanan OPD berdasarkan Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah beserta Faktor Penghambat dan Pendorong Keberhasilan Penanganannya

No (1) 1.

Rencana Tata Ruang Wilayah Terkait Tugas dan Fungsi OPD (2) Telaah terhadap tata ruang dalam

Permasalahan Pelayanan SKPD (3) Arahan Pengembangan

Faktor Penghambat

Pendorong

(4) (5)  Belum optimalnya  Tersediannya kerjasama Kantor Arsip Perbup tata


No (1)

Rencana Tata Ruang Wilayah Terkait Tugas dan Fungsi OPD (2) Bidang Kearsipan

Faktor

Permasalahan Pelayanan SKPD (3) dibidang kearsipan belum sepenuhnya optimal

2014-2018

Penghambat

 







Pendorong

(4) (5) dengan lembaga teknis kearsipan lainnya.  Berbagai regulasi Terbatasnya SDM yang terkait pengelola kearsipan dengan Kurangnya dukungan perencanaan pengembangan dari lembaga teknis lainnya dalam kearsipan pembinaan dan sebagai salah satu aspek pengembangan kearsipan. tinjauan Belum satu pemahaman dan kesetaraan pemikiran aparatur terhadap arti pentingnya arsip, sehingga kearsipan kurang mendapat perhatian. Masih banyak OPD yang belum memiliki tempat penyimpanan arsip dinamis inkatif yang memadai (record center). Ketersediaan dana untuk biaya operasional terbatas.

Tabel 3.6 Permasalahan Pelayanan Kantor Arsip Daerah Berdasarkan Analisis KLHS beserta Faktor Penghambat dan Pendorong Keberhasilan Penanganannya No (1)

3.5

Hasil KLHS terkait Tugas dan Fungsi OPD (2)

Faktor


Penghambat

Pendorong

(3)

(4)

(5)

Penentuan Isu-isu Strategis Staretegi Kantor Arsip Daerah Kabupaten Majalengka dihasilkan melalui proses analisis lingkungan internal dan eksternal (analisis SWOT)


2014-2018

sebagaimana telah dijelaskan diatas. Rincian strategi kegiatan Kantor Arsip Daerah Kabupaten Majalengka selama kurun waktu 5 (lima) tahun kedepan adalah : 1. Mengoptimalkan lembaga/organisasi kearsipan; 2. Meningkatkan kualitas dan kuantitas sumberdaya manusia kearsipan; 3. Menyempurnakan sistem kearsipan; 4. Memenuhi kebutuhan sarana dan prasarana kearsipan; 5. Melaksanakan

komitmen

dengan

para

kepala

unit

kerja

untuk

mewujudkan tertib arsip; 6. Menyajikan informasi kearsipan dengan cepat, tepat, akurat dan akuntabel; 7. Meningkatkan kinerja pengembangan dan pengelolaan bahan kearsipan; 8. Memasyarakatkan kearsipan; 9. Meningkatkan sadar arsip bagi aparatur dan masyarakat; 10. Mensinergikan kegiatan pembinaan dan pengembangan kearsipan ke SKPD, Kecamatan dan kelurahan/Desa seKabupaten Majalengka; 11. Meningkatkan pelayanan kearsipan berbasis teknologi informasi; 12. Meningkatkan konsultasi denagn instansi Pusat dan Provinsi (ANRI, BAPUSIPDA). Dalam rangka mengimplementasikan strategi kegiatan Kantor Arsip Daerah Kabupaten Majalengka tersebut diatas, Target Kinerja yang ingin dicapai adalah : 1. Meningkatakan eksistensi lembaga kearsipan sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya; 2. Efektifnya kegiatan akuisisi arsip; 3. Terlaksanaya pengelolaan arsip inaktif dan statis; 4. Terciptanya sistem kearsipan yang efektif dan efisien; 5. Adanya kesamaan pahaman terhadap arti penting kearsipan; 6. Terjalinnya kerjasama yang sinergis dengan instansi terkait; 7. Terlaksananya pelayanan informasi kearsipan secara cepat, tepat, akurat dan akuntabel;


2014-2018

8. Terlaksananya kemitraan denagn organisasi profesi baik kearsipan; Kebijakan yang ditetapkan Kantor Arsip Daerah Kabupaten Majalengka pada tahun 2014-2018 adalah ; 1. Maningkatnya efektifitas penyusutan arsip instansi pemerintah; 2. Optimalisasi otomasi dan layanan kearsipan; 3. Meningkatkan penambahan khasanah arsip KAD; 4. Pemenuhan kebutuhan sarana dan prasarana kearsipan; 5. Menyempurnakan sistem kearsipan; 6. Meningkatkan profesionalisme aparatur kearsipan; 7. Meningkatkan pengolahan arsip inaktif dan statis; 8. Meningkatkan efektifitas pembinaan dan pengembangan kearsipan; 9. Melaksanakan pengolahan terhadap arsip yang mempunyai nilai guna ilmiah dan kesejarahan; 10. Melaksanakan standar minimal layanan informasi kearsipan; Untuk menjabarkan Kebijakan, maka ditetapkan Program : 1. Pelayanan Administrasi Perkantoran; 2. Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur; 3. Peningkatan Disipilin Aparatur; 4. Sinergitas Perencanaan Daerah; 5. Penyelamatan dan Pelestarian Dokumen/Arsip Daerah; 6. Peningkatan Kualitas Pelayanan informasi 7. Program Perbaikan Sistem Administrasi Kearsipan Rencana kerja 5 (lima) tahun mendatang (2014-2018) dilingkungan Kantor Arsip Daerah Kabupaten Majalengka : 1. Menyelenggarakan arsip dinamis dalam menunjang penyelenggaraan pemerintahan sebagai bukti pertanggungjawaban kinerja pemerintah dan pembangunan; 2. Mengumpulkan,

menyimpan,

merawat

dan

menyelamatkan

serta

memberdayakan arsip statis sebagai bahan informasi yang akurat, bukti sejarah bagi generasi penerus memori kolektif bangsa;


2014-2018

3. Meningkatkan kesadaran masyarakat Majalengka tentang pentingnya arsip; 4. Menjalin kerjasama denagn stakeholders, yaitu : a. Lembaga Horizontal : Kearsipan dan

SKPD, Kecamatan dan

Kelurahan/Desa; b. Lembaga Vertikal : ANRI, dan BAPUSIPDA Provinsi Jawa Barat. 5. Memberikan layanan prima terhadap pengguna arsip secara aman dan nyaman; 6. Memberikan layanan informasi berbasis TIK; 7. Berpartisipasi aktif dengan asosiasi bersekala internasional : a. SARBICA ( South Asia Regional Branch International Council On

Arcihves ) b. ICA ( International Conference Archives ) 8. Pembuatan profil KAD; 9. Integritas Database Kearsipan ; 10. Penambah khazanah arsip dari SKPD; 11. Peningkatan

kinerja

kearsipan

daerah

dalam

penyelenggaraan

pemerintahan; 12. Peningkatan apresiasi kearsipan; 13. Peningkatan koleksi literatur sekunder; 14. Membangun sarana dan prasarana dengan kualitas standar internasional dalam menunjang penyelanggaraan kearsipan; 15. Menyediakan tolls atau alat-alat yang diperlukan dalam penyelenggaraan kearsipan rakarsip, Roll o’pack, perangkat komputer penunjang jaringan sistem kearsipan dan

CCTV dan sistem alarm keamanan, peralatan

scaning book dan arsip, alat restorasi vacuum cleniner arsip, alat presevari arsip, perlengkapan editing audio visual arsip, alat pengukur suhu ruangan penyimpanan arsip, saving book arsip vital dan media index arsip; 16. Meningkatkan Sumberdaya Manusia Kantor Arsip Daerah yang terdiri dari arsiparis, pengeloa arsip, pengelola keuangan, pengadaan barang, pengelola barang, kehumasan, pranata komputer melalui pendidikan dan pelatihan kepemimpinan, Diklat teknis, Diklat fungsional, bimbingan teknis,


2014-2018

mengikut sertakan pegawai pada konfrensi, seminar, lokakarya, sosialisasi, kursus-kursus dan study banding ke lembaga-lembaga atau kota-kota lain yang mempunyai program-program unggulan dibidang kearsipan.


2014-2018

BAB IV VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN 4.1 Visi dan Misi Perumusan visi dan misi jangka menengah Kantor Arsip Daerah Kabupaten Majalengka merupakan salah satu tahap penting penyusunan dokumen Renstra sebagai hasil dari analisis sebelumnya. Visi menjelaskan arah atau suatu kondisi ideal dimasa depan yang ingin dicapai ( clarity of

direction) berdasarkan kondisi dan situasi yang terjadi saat ini yang menciptakan kesenjangan (gap) antara kondisi saat ini dan masa depan yang ingin dicapai. Pernyataan visi yang artikulatif akan memberikan arah yang jelas bagaimana mencapai masa depan yang diharapkan dan mengatasi kesenjangan yang terjadi. Adapun Kantor Arsip Daerah Kabupaten Majalengka di dalam RPJMD termasuk dalam Misi ke-2Bupati dan Wakil Bupati terpilih yaitu : Membangun Tatakelola pemerintahan yang baik (Good Governance) dengan berorientasi pada peningkatan kualitas pelayanan publik dan peningkatan kesejahteraan aparatur. Atas dasar hal tersebut diatas, maka Kantor Arsip Daerah Kabupaten Majalengka menetapkan Visi dan Misi yaitu:

Visi : “Terwujudnya Tata Kearsipan yang Baik, Mempercepat Terciptanya Tata Pemerintahan Yang Baik (Good Governance)”

Misi : Untuk menjabarkan Visi Kantor Arsip Daerah Kabupaten Majalengka disusun misi sebagai berikut : 1. Meningkatkan pembinaan dan pemberdayaan lembaga kearsipan; 2. Meningkatkan

profesionalisme

dan

Pengelola Arsip; 3. Mengembangkan Budaya Sadar Arsip;

kompetensi

SDM

Arsiparis

dan


4. Menyelamatkan,

melestarikan

dan mengelola

2014-2018

arsip sebagai

bahan

pertanggungjawaban penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan; 5. Menyelenggarakan layanan kearsipan berbasis teknologi informasi dan komunikasi; 6. Menjadikan Kantor Arsip Daerah sebagai Pusat Arsip Daerah. 4.2

Tujuan dan Sasaran jangka Menengah Kantor Arsip Daerah Tujuan merupakan penjabaran atau implementasi dari pernyataan Misi yang akan dicapai atau dihasilkan dalam jangka waktu 5 (lima) tahun dan bersifat idelistik, mengandung nilai-nilai keluhuran dan keinginan yang kuat untuk melakukan perubahan kearah yang lebih baik, yang akan menjadi arah pelaksanaan kegiatan dengan berdasarkan pada kriteria-kriteria, aksesbilitas dan kewenangan yang mudah dipahami. Sasaran adalah penjabaran dari tujuan, yaitu sesuatu yang akan dicapai melalui tindakan berupa kebijakan alokasi sumberdaya, program dan kegiatan, keberhasilan mencapai berbagai sasaran sangat penting ditinjau dari : a. Lebih menjamin suksesnya pelaksanaan rencana; b. Meletakkan dasar yang kuat untuk mengendalikan dan memantau kinerja organisasi; c. Sebagai alat untuk memicu dan memacu, agar semua organisasi pemerintah sadar terhadap kemungkinan timbulnya permasalahan, karena adanya bidang-bidang kegiatan tertentu yang tidak membuahkan hasil pada tingkat yang diharapkan. Agar efektif, sasaran harus bersifat spesifik, dapat dinilai, dapat diukur, menantang, namun dapat dicapai dan berorientasi pada hasil.Sasaran operasional tahunan ialah pernyataan tentang hal-hal yang diharapkan oleh setiap unit organisasi dalam peranannya terhadap pencapaian Visi dan Misi pemerintah daerah yang telah ditetapkan. Sebagaimana Visi dan Misi Kantor Arsip Daerah Kabupaten Majalengka yang telah ditetapkan sesuai dengan faktor-faktor kunci keberhasilan, perlu ditetapkan tujuan dan sasaran pelaksanaan penyelenggaraan kearsipan dalam


2014-2018

kurun 5 (lima) tahun sejak 2014-2018. Tujuan dan sasaran tersebut adalah sebagai berikut : Misi 1

: Meningkatkan pembinaan dan pemberdayaan lembaga kearsipan Tujuan dan sasaran yang akan dicapai dari misi ini adalah :

a. Tujuan 1. Mewujudkan penyelenggaraan kearsipan sesuai dengan pedoman standar nasional kearsipan; 2. Menjamin penyelenggaraan dan pengembangan kearsipan di Kabupaten Majalengka.

b. Sasaran 1. Terlaksananya pembinaan kelembagaan kearsipan; 2. Terpenuhinya standarisasi kearsipan; 3. Terdapatnya depo arsip yang representatif; 4. Misi 2

Terpeliharanya depo arsip dengan baik.

: Meningkatkan profesionalisme dan kopetensi SDM Arsiparis dan Pengelola Arsip Tujuan dan sasaran yang akan dicapai dari misi ini adalah : a. Tujuan Meningkatnya profesionalisme SDM pengelola arsip. b. Sasaran 1. Terlaksananya kegiatan Diklat dan Bintek kearsipan; 2. Terpenuhinya pembinaan SDM kearsipan; 3. Meningkatnya kopetensi pengelola kearsipan; 4. Membina dan mengembangkan kompetensi, profesionalitas arsiparis dan tenaga teknis kearsipan dengan baik.

Misi 3

: Mengembangkan Budaya Sadar Arsip a. Tujuan Meningkatnya pemahaman aparatur dan masyarakat bahwa arsip mempunyai nilai dan arti penting karena merupakan


2014-2018

bahan bukti resmi mengenai penyelenggaraan administrasi pemerintah dan kehidupan kebangsaan. b. Sasaran 1. Terlaksananya kegiatan apresiasi kearsipan; 2. Terlaksananya sosialisasi/pembinaan teknis kearsipan; 3. terlaksanya kegiatan kearsipan; 4. Tumbuhnya

kesadaran

dan

kemauan

aparatur

dan

masyarakat dibidang kearsipan. Misi 4 :

Menyelamatkan, melestarikan dan mengelola Arsip sebagai bahan

pertanggungjawaban

penyelenggaraan

pemerintahan dan pembangunan. a. Tujuan Menjamin kelangsungan penyelenggaraan dan pengelolaan kearsipan sebagai khasanah informasi b. Sasaran 1. Terjaganya dan terpeliharanya kelesetarian koleksi bahan arsip; 2. Terjaminnya

kelangsungan

penyelenggaraan

dan

pengelolaan kearsipan; 3. Meningkatkan kualitas dan kuantitas koleksi bahan arsip; 4. Menyimpan, memelihara dan melestarikan arsip; 5. Tersedianya bahan arsip sesuai dengan tuntutan dan kebutuhan masyarakat; Misi 5

: Menyelenggarakan layanan

kearsipan berbasis Teknologi

informasi dan komunikasi. a. Tujuan 1. Memberikan layanan prima terhadap pengguna jasa arsip; 2. Memberikan layanan kearsipan berbasis teknologi informasi dan komunikasi; 3. Mengembangkan layanan dan otomasi kearsipan;


2014-2018

b. Sasaran 1. Mengembangkan sistem informasi manajemen kearsipan; 2. Pembangunan dan pengembangan otomasi kearsipan; 3. Peningkatan layanan kearsipan; 4. Terselenggaranya pameran kearsipan. Misi 6 : Menjadikan Kantor Arsip Daerah sebagai Pusat Arsip Daerah a. Tujuan : Menjadikan Kantor Arsip Daerah sebagai Pusat/penyedia dokumen/arsip yang dibutuhkan masyarakat b. Sasaran : 1. Terwujudnya Kantor Arsip Daerah yang representatif. 2. Meningkatnya jumlah pengguna Arsip

Tabel 4.1 Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Pelayanan Kantor Arsip Daerah NO

TUJUAN

(1) 1

(2) Mewujudkan penyelenggaraan kearsipan sesuai dengan pedoman standar nasional kearsipan

2.

Meningkatnya profesionalisme SDM pegelola arsip

SASARAN

INDIKATOR TARGET KINERJA SASARAN PADA TAHUN KESASARAN 2014 2015 2016 2017 2018 (4) (5) (6) (7) (8) (9) Dokumen 2449 2449 2449 2449 2449

(3) 1. Terlaksananya pembinaan kelembagaan kearsipan 2. Terpenuhinya standarisasi kearsipan 3. Terdapatnya depo arsip yang representatif 4. Terpeliharanya depo arsip dengan baik 1. Terlaksananya OPD, Kec. kegiatan Diklat Desa Kel. dan Bintek bidang kearsipan 2. Terpenuhinya

10

11

11

11

11


NO

TUJUAN

SASARAN

(1)

(2)

(3) pembinaan SDM bidang kearsipan 3. Meningkatnya kompetensi pengelola bidang kearsipan 4. Membina dan mengembangka n kompetensi, profesionalitas arsiparis dan tenaga teknis kearsipan dengan baik

3.

Meningkatnya pemahaman aparatur dan masyarakat arti pentinya dokumen/arsip

4.

Menjamin kelangsungan penyelenggaraan dan pengelolaan kearsipan sebagai khasanah informasi

1. Terlaksananya kegiatan apresiasi kearsipan 2. Terlaksananya sosialisasi/pem binaan teknis kearsipan 3. Terlaksananya kegiatan kearsipan 4. Tumbuhnya kesadaran dan kemauan aparatur dan masyakat 1. Terjaga dan terpeliharanya kelestarian koleksi bahan arsip. 2. Terjaminnya kelangsungan penyelenggaraa n dan pengelolaan

2014-2018

INDIKATOR TARGET KINERJA SASARAN PADA TAHUN KESASARAN 2014 2015 2016 2017 2018 (4) (5) (6) (7) (8) (9)

OPD, Kec. Desa Kel.

10

11

11

11

11

OPD/Kec.

10

11

11

11

11

Desa/Kel.


NO

TUJUAN

SASARAN

(1)

(2)

5.

Memberikan layanan prima terhadap pengguna arsip

6.

Menjadikan Kantor Arsip sebagai pusat/penyedia dokumen/arsip

(3) kearsipan. 3. Meningkatkan kualitas dan kuantitas koleksi bahan arsip. 4. Menyimpan, memelihara dan melestarikan arsip 5. Tersedianya bahan arsip sesuai tuntutan dan kebutuhan masyarakat 1. Mengembangk an sistem informasi manajemen kearsipan 2. Pembangunan dan pengembangan otomasi kearsipan 3. Peningkatan layanan kearsipan 4. Terselenggaran ya pameran arsip 1. Terwujudnya kantor arsip daerah yang representatif 2. Meningkatnya jumlah pengguna arsip

2014-2018

INDIKATOR TARGET KINERJA SASARAN PADA TAHUN KESASARAN 2014 2015 2016 2017 2018 (4) (5) (6) (7) (8) (9)

dokumen

2449

2449

2449

2449

2449

%

100

100

100

100

100


4.3

2014-2018

Strategi dan Kebijakan Kantor Arsip Daerah Pada bagian ini dikemukakan rumusan pernyataan strategi dan kebijakan Kantor Arsip Daerah dalam lima tahun mendatang, sebagaimana Tabel di bawah ini : Tabel 4.2 Tujuan, Sasaran, Strategi dan Kebijakan

Visi

:

Terwujudnya Tata Kearsipan yang Baik, Mempercepat Terciptanya Tata Pemerintahan yang Baik (Good Governance) Misi I : Meningkatkan Pembinaan dan Pemberdayaan Lembaga Kearsipan Tujuan Sasaran Strategi Kebijakan 1. Mewujudkan 1.1 Terlaksananya 1.1 Mengoptimalkan 1.1 Melakanakan penyelenggaraan pembinaan lembaga/organias standar minimal kearsipan sesuai kelembagaan asi kearsipan layanan kearsipan dengan pedoman kearsipan 1.2 Meningkatkan 1.2 Pemenuhan standar nasional 1.2 Terpenuhinya kualitas dan kebutuhan sarana standarisasi kuantitas dan prasana kearsipan sumberdaya kearsipan dibidang kearsipan 2. Menjamin 2.1 Terdapatnya depo 2.1 Mengoptimalkan 2.1 Meningkatkan penyelenggaraan arsip yang sarana dan penambahan dan pengembangan representatif prasanana yang khasanah arsip kearsipan di 2.2 Terpeliharanya depo tersedia 2.2 Pemenuhan Kabupaten arsip dengan baik 2.2 Memenuhi kebutuhan sarana Majalengka kebutuhan sarana dan prasana dan prasarana kearsipan kearsipan Misi II : Meningkatkan Profesionalisme dan Kopetensi SDM Arsiparis dan Pengelola Arsip Tujuan Sasaran Strategi Kebijakan 1. Meningkatkan 1.1 Terlaksananya 1.1 Meningkatkan 1.1 Meningkatkan profesionalisme SDM kegiatan Bintek dan kualitas dan profesionalism pengelola Arsip Diklat kearsipan kuantitas e aparatur 1.2 Terpenuhinya sumberdaya bidang pembinaan SDM manusia di kearsipan kearsipan bidang 1.2 Meningkatkan 1.3 Meningkatnya kearsipan efektifitas kompetensi pengelola pembinaan dan kearsipan pengembangan 1.4 Membina dan kearsipan mengembangkan kopetensi, profesionalitas arsiparis dan tenaga teknis kearsipan dengan baik Misi III : Mengembangkan Budaya Sadar Arsip Tujuan Sasaran 1. Meningkatkan 1.1 Terlaksananya pemahaman aparatur kegiatan apresiasi dan masyarakat bahwa kearsipan 1.2 Terlaksananya sosialiasi/pembinaan

Strategi 1.1 1.2

Kebijakan


teknis kearsipan 1.3 Terlaksananya kegiatan kearsipan Sasaran 1.4 Tumbuhnya kesadaran dan kemauan aparatur dan masyarakat di bidang kearsipan

2014-2018

Tujuan Strategi Kebijakan arsip mempunyai nilai dan arti penting karena merupakan bahan bukti resmi mengenai penyelenggaraan administrasi pemerintah dan kehidupan kebangsaan Misi IV : Menyelamatkan, melestarikan dan mengelola Arsip sebagai bahan pertanggungjawaban penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan Tujuan Sasaran Strategi Kebijakan 1. Menjamin Kelangsungan 1.1 Terjaganya dan penyelenggaraan dan terpeliharanya pengelolaan kearsipan kelestarian koleksi sebagai khasanah bahan arsip informasi 1.2 Terjaminnya kelangsungan penyelenggaraan dan pengelolaan kearsipan 1.3 Meningkatkan kualitas dan kuantitas koleksi bahan arsip 1.4 Menyimpan, memelihara dan melestarikan arsip 1.5 Tersedianya bahan arsip sesuai dengan tuntutan dan kebutuhan masyarakat Misi V : Menyelenggarakan layanan kearsipan berbasis teknologi informasi dan komunikasi Tujuan Sasaran Strategi Kebijakan 1. Memberikan layanan 1.1 Mengembangkan prima terhadap sistem informasi pengguna jasa arsip manajemen kearsipan 2. Memberikan layanan 2.1 Pembangunan dan kearsipan berbasis pengembangan teknologi informasi dan otomasi kearsipan komunikasi 3. Mengembangkan 3.1 Peningkatan layanan layanan dan otomasi kearsipan kearsipan 3.2 Terselenggaranya pameran kearsipan Misi VI : Menjadikan Kantor Arsip Daerah sebagai pusat arsip Tujuan Sasaran Strategi Kebijakan 1. Menjadikan Kantor Arsip 1.1 Terwujudnya Kantor Daerah sebagai Arsip yang pusat/penyedia representatif dokumen/arsip yang 1.2 Meningkatnya jumlah dibutuhkan masyarakat pengguna arsip


2014-2018


2014-2018

BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF

Pada bab ini diuraikan program pembangunan daerah pada RPJMD 20142018 yang bersifat prioritas maupun program dalam rangka penyelenggaraan pemerintahan daerah termasuk pemenuhan pelayanan dasar sesuai Standar Pelayanan Minimal (SPM) yang disusun berdasarkan Urusan Pilihan dan Urusan Wajib, sebagai berikut :

5.1

Program Setelah mengidentifikasi tantangan yang dihadapi dan peluang yang dimiliki Kantor Arsip Daerah Kabupaten Majalengka, maka guna mencapai sasaran Stratejik Kantor Arsip Daerah Kabupaten Majalengka maka ditetapkan program-program sebagai berikut: 1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana 3. Program Peningkatan Dispilin Aparatur 4. Program Sinergitas Perencanaan Daerah 5. Program Penyelamatan dan Pelestarian Dokumen/Arsip Daerah 6. Program Peningkatan Kualitas Pelayanan Informasi; 7. Program Perbaikan Sistem Administrasi Kearsipan

5.2

Kegiatan 1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran a. Penyediaan jasa surat menyurat b. Penyediaan jasa komunikasi, sumberdaya air dan listrik c. Penyediaan

jasa

Pemeliharaan

dan

dinas/operasional d. Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor e. Penyediaan alat tulis kantor

perijinan

kendaraan


f.

2014-2018

Penyediaan cetakan dan penggandaan

g. Penyediaan komponen listrik/penerangan bangunan kantor h. Penyediaan peralatan rumah tangga i.

Penyediaan bahan bacaan dan perundang-undangan

j.

Penyediaan makanan dan minuman

k. Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi l.

Penyediaan

jasa

penunjang

kelancaran

pelayanan

administrasi

perkantoran 2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur a. Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor b. Pemeliharaan rutin/berkala perlengkapan gedung kantor c. Pemeliharaan rutin/berkala taman dan tempat parkir 3. Program Peningkatan Disiplin Aparatur a. Penyediaan pakaian dinas b. Pengadaan pakaian khusus hari-hari tententu 4. Program Peningkatan Sinergitas Perencanaan Daerah a. Penyusunan Rencana Strategis b. Penyusunan Rencana Kerja OPD c. Penyusunan RKA dan RKAP d. Penyusunan DPA dan DPPA 2. Penyusunan Profil 5. Program Penyelamatan dan Pelestarian Dokumen/Arsip Daerah a. Fumigasi Arsip Statis / In aktif dari OPD b. Pemilahan Arsip Statis / In Aktif dari OPD c. Penyusunan Daftar Arsip Statis / In Aktif dari OPD d. Penelusuran Arsip Bernilai Sejarah e. Penyelamatan Arsip Statis / In aktif f.

Penilaian Tata Kearsipan di OPD dan Desa


2014-2018

6. Program Peningkatan Kualitas Pelayanan Informasi a. Penyediaan Sistem Informasi Kearsipan b. Penyediaan Media Informasi dan Promosi c. Entry Data Statis / In Aktif Hasil Penyiangan pada SIM d. Penataan Sarana penyimpanan Kearsipan 7. Program Perbaikan Sistem Administrasi Kearsipan a. Pembinaan Tata Kearsipan b. Pemutakhiran Kemampuan Arsiparis dan Pengelola Kearsipan c. Pembinaan Arsip Masuk Desa/Kelurahan d. Sosialisasi Kebijakan Tata Kelola Kearsipan

Rencana Program, Kegiatan, Indikator Kinerja, Kelompok Sasaran, dan Pendanaan indikatif pada Kantor Arsip Daerah kabupaten Majalengka Tahun 2014-2018 dapat dilihat pada tabel berikut :


2014-2018


2014-2018


2014-2018

BAB VI INDIKATOR KINERJA KANTOR ARSIP DAERAH YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN SASARAN RPJMD

Indikator kinerja SKPD yang ditetapkan menunjukkan kinerja yang akan dicapai SKPD dalam lima tahun mendatang sebagai komitmen untuk mendukung pencapaian tujuan dan sasaran RPJMD. Kantor Arsip Daerah Kabupaten Majalengka sebagai salah satu instansi Pemerintah Daerah Majalengka, mengemban tugas dan fungsi dalam mendukung pencapaian visi dan misi daerah 5 (lima) tahun mendatang, dengan indikator capaian untuk mengukur keberhasilannya sebagai berikut : TABEL 6.1 Indikator Kinerja SKPD yang Mengacu pada Tujuan dan Sasaran RPJMD

No.

INDIKATOR

Kondisi Awal RPJMD Tahun 2013

Target Kinerja Sasaran Pada tahun Ke-

satuan

2014

2015

2016

2017

2018

1

2

3

4

5

6

7

8

9

1.

Terselamatkannya arsip statis / InAktif Terhimpunnya Dokumen/Arsip ke dalam Sistem berbasis TIK Terlaksananya Pembinaan Tata Kearsipan

-

OPD/Kec

10

10

11

11

11

4754 berkas

berkas

2449

2449

2449

2449

2449

-

OPD/Kec, Desa

10

10

11

11

11

2.

3.

Kebijakan mewujudkan pengelolaan kearsipan yang mendukung kinerja penyelenggaraan pemerintah daerah, dilaksanakan melalui program : 1. Penyelamatan dan Pelestarian Dokumen / Arsip Daerah, 2. Program Peningkatan Kualitas Pelayanan Informasi 3. Program Perbaikan Sistem Administrasi Kearsipan


2014-2018

Dengan sasaran : 1. Jumlah ketersediaan dan penyelamatan serta pelestarian arsip kesejarahan daerah; 2. Jumlah pengamanan arsip vital / arsip asset pemerintah daerah; 3. Jumlah ketersediaan SDM arsiparis dan pengelola arsip di OPD/Kecamatan, Desa dan Kelurahan.


2014-2018

BAB VII PENUTUP

Renstra

Kantor

Arsip

Daerah

Kabupaten

Majalengka

adalah

dokumen

perencanaan Kantor Arsip Daerah Kabupaten Majalengka untuk periode 5 (lima) tahun. Renstra Kantor Arsip Daerah Kabupaten Majalengka mencakup materi visi, misi, tujuan, sasaran strategis, strategi, kebijakan, program, dan kegiatan pembangunan yang bersifat indikatif sesuai dengan tugas dan fungsi Kantor Arsip Daerah Kabupaten Majalengka yang disusun dengan berpedoman pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Daerah Tahun 2014-2018 dan Visi Misi Bupati/Wakil Bupati periode tahun 2014 - 2018. Rencana Strategis Kantor Arsip Daerah Kabupaten Majalengka Tahun 20142018 ini sebagai rencana jangka menengah yang masih bersifat strategik dan indikatif diperlukan penjabaran secara teknis operasional setiap tahunnya sebagai upaya yang berkesinambungan (rolling plan) dalam kurun waktu lima tahun. Rencana Strategis Kantor Arsip Daerah Kabupaten Majalengka Tahun 20142018 ini akan mampu diimplementasikan secara optimal apabila terjalin kerjasama yang erat dan koordinasi dari berbagai pihak di lingkungan internal dan eksternal Kantor Arsip Daerah Kabupaten Majalengka. Untuk menghasilkan upaya yang sinergis dalam rangka mengaktualisasikan Rencana Strategis Kantor Arsip Daerah Kabupaten Majalengka Tahun 2014 – 2018, diperlukan keterpaduan, kerjasama, keterbukaan dan etos kerja seluruh personil di lingkungan Kantor Arsip Daerah Kabupaten Majalengka. Pelaksanaan Rencana Strategis Kantor Arsip Daerah Kabupaten Majalengka Tahun 2014-2018 selama kurun waktu 5 tahun tidak akan terlepas dengan kondisi yang berkembang di tingkat wilayah, regional, dan nasional sehingga pada waktunya diperlukan penyempurnaan. Rencana Strategis Kantor Arsip Daerah Kabupaten Majalengka Tahun 20142018 berfungsi sebagai pedoman, penentu arah, sasaran dan tujuan bagi aparat Kantor Arsip Daerah serta Unit Pelaksana Teknis Kantor Arsip Daerah Kabupaten dalam melaksanakan tugas penyelenggaraan pemerintahan dibidang kearsipan.


2014-2018

Rencana Strategis ini merupakan penjabaran dari visi dan misi Kantor Arsip Daerah mengacu pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Majalengka. Dalam melaksanakan Rencana Strategis ini sangat diperlukan partisipasi, semangat, dan komitmen dari seluruh aparat Kantor Arsip Daerah, karena akan menentukan keberhasilan program dan kegiatan yang telah disusun. Dengan demikian Rencana Strategis ini nantinya bukan hanya sebagai dokumen administrasi saja, karena secara substansial merupakan pencerminan tuntutan pembangunan yang memang dibutuhkan oleh masyarakat sesuai dengan visi dan misi daerah yang ingin dicapai. Akhir kata, semoga Rencana Strategis Kantor Arsip Daerah Kabupaten Majalengka

ini dapat diimplementasikan dengan baik sesuai dengan tahapan-

tahapan yang telah ditetapkan secara konsisten dalam rangka mendukung terwujudnya good governance.


Drs. H. DEDI KUSNADI, M.M.Pd. Pembina Tingkat I NIP. 19600225 198303 1 005

Tabel 8.1 Indikasi Rencana Program Prioritas Yang Disertai Kebutuhan Pendanaan Kabupaten Majalengka Kode Bidang Urusan Pemerintahan dan Program Prioritas Pembangunan

(2)

(1)

Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan

Kondisi Indikator Kinerja Program (Outcome)

(3)

Satuan

(4)

Kinerja Awal

Tahun 1 (2014)

Tahun 2 (2015)

Tahun 3 (2016)

Tahun 4 (2017)

Tahun 5 (2018)

RPJMD (Tahun

Kondisi Kinerja pada

OPD

akhir periode RPJMD

Penanggung

2013)

Target

Rp.

Target

Rp.

Target

Rp.

Target

Rp.

Target

Rp.

Target

Rp.

(5)

(6)

(7)

(8)

(9)

(10)

(11)

(12)

(13)

(14)

(15)

(16)

(17)

Jawab

(18)

BELANJA TIDAK LANGSUNG 1

24

16 Program Penyelamatan dan Pelestarian Dokumen/Arsip

Terselamatkannya arsip statis

OPD,

0

10

192,760,000

10

299,000,000

11

299,000,000

11

299,000,000

11

299,000,000

53

1,388,760,000

KAD

4754

2449

71,080,085

2449

155,000,000

2449

155,000,000

2449

155,000,000

2449

155,000,000

12245

691,080,085

KAD

0

10

90,330,000

10

135,000,000

11

135,000,000

11

135,000,000

11

135,000,000

53

630,330,000

KAD

Kecamatan

Daerah 1

24

18 Program Peningkatan Kualitas Pelayanan Informasi

Terhimpunnya

Berkas

Dokumen/Arsip ke Dalam Sistem berbasis TIK

1

24

19 Program Perbaikan Sistem administrasi Kearsipan

Terlaksananya Pembinaan Tata Kearsipan

OPD, Desa/Kelura han


Drs. H. DEDI KUSNADI, M.MPd. Pembina Tingkat I NIP. 19600225 198303 1M 005

VIII - 40

TABEL 2.4 SARANA DAN PRASARANA KANTOR ARSIP DAERAH KABUPATEN MAJALENGKA BERDASARKAN LAPORAN INVENTARISASI BARANG DAN PERLENGKAPAN KANTOR TAHUN 2014 No

Kode Barang 2

1

Nama Barang /Jenis Barang

Nomor Register

Merk/type

3

4

5

Tahun Ukura Bahan Pembelia n (cc) n

Pabrik

Rangka

Mesin

Polisi

BPKB

Asal Usul Cara Perolehan

9

10

11

12

13

14

Nomor

Harga

6

7

8

15

1495

Besi Besi Besi

2007

Daihatsu

MHKG2CJ2J7K-002907

DAC-0438

E 344 U

2004 2006

Honda Honda

MH1HABD104K046298

HABDE-1045688

MH1HB31116K639548

HB31E-1635320

E 3414 U C 7981529 H Pembelian E 3729 U E 2349559 H Pembelian

142,475,000.00 7,000,000.00 7,490,000.00

Alat - alat Angkutan 1 2 3

02 03 01 02 04 MB.Pen Minibus 02 03 01 05 01 Sepeda Motor 02 03 01 05 01 Sepeda Motor

0001 0001 0001

Terios Win / MCB NF 100 SL

0001

Yamato

4 5

02 06 01 04 05 Lemari Arsip 02 06 02 01 01 Lemari Kayu/Filling Kartu 02 06 02 01 28 Kursi Tamu 02 06 04 01 26 Meja Kerja Esselon IV 02 06 04 01 08 Meja Kerja

6 7 8 9 10 11 12

02 02 02 02 02 02 02

97 100

Pembelian

Alat - alat Kantor dan Rumah Tangga 1 2 3

06 06 06 06 06 06 06

02 01 01 02 04 03 03

01 04 04 01 01 02 02

30 03 04 28 08 01 01

Kursi Putar Rak Arsip Filing Cabinet Kursi Tamu Meja Kerja Komputer PC Komputer PC

Besi

1998

0001 0001

Kayu Kayu

1998 1998

Pembelian Pembelian Pembelian

2,500,000.00 700,000.00 2,000,000.00

0001 0001-0003

Kayu Kayu

1998 1998

Pembelian Pembelian

800,000.00 1,020,000.00

0001 0001-0020 0001 0001 0001-0005 0001 0001

Besi

1998 1999 2001 2002 2002 2002 2004

Pembelian Pembelian Pembelian Pembelian Pembelian Pembelian Pembelian

1,200,000.00 28,000,000.00 2,500,000.00 2,000,000.00 4,000,000.00 15,000,000.00 15,000,000.00

2004 2004 2004

Pembelian Pembelian

1,000,000.00 2,000,000.00

2004 2004


3,000,000.00 6,000,000.00 50,000,000.00

Besi Besi Kayu Besi Mika Mika

13 02 06 02 07 16 Tabung Pemadam Api 14 02 06 01 04 04 Filing Cabinet 15 02 06 01 04 05 Lemari Arsip 16 02 06 01 04 03 Rak Arsip 17 02 06 01 05 40 Roll O'pack

0001-0002 0001 0001 0001-0004 0001-0002

LuFo

Besi Besi Besi

18 02 06 02 04 06 Kipas Angin 19 02 06 01 04 04 Filing Cabinet

0001-0002

Cosmos

Mika

2004

Pembelian

1,500,000.00

Besi Besi

2005 2005 2005 2005

Pembelian

2,900,000.00

Pembelian Pembelian Pembelian Pembelian Pembelian

1,950,000.00 24,850,000.00 3,000,000.00 1,400,000.00 6,000,000.00

20 21 22 23 24

02 02 02 02 02

06 06 06 06 06

01 01 04 02 04

04 05 03 01 01

05 40 07 30 05

Lemari Arsip Roll O'pack Kursi Putar Esselon IV

0001-0002 0001 0001 0001

GoldenFire Brother Brother

LuFo

Besi Besi

Besi Busa 45x60 Busa Kayu

Kursi Putar Meja Kerja Esselon III 25 02 06 03 02 01 Komputer PC 26 02 06 01 04 04 Filing Cabinet

0001 0001 0001

Mika

2005 2005 2005

Pembelian

9,000,000.00

0001-0004

FTC

Besi

2006

Pembelian

8,000,000.00

27 02 06 01 04 04 Filing Cabinet 28 02 06 02 01 30 Kursi Putar 29 02 06 02 01 30 Kursi Putar

0001-0003 0001-0002 0001-0002

Brother Dankha Indachi

Besi Busa

2006 2006 2006

Pembelian Pembelian

6,000,000.00 2,500,000.00

Pembelian

2,500,000.00

Busa

Ket

(Rp) 16

No

Kode Barang


2

1

Nomor Register

Merk/type

4

5

3

Tahun Ukura Bahan Pembelia n (cc) n 6

7

8

Nomor Pabrik

Rangka

Mesin

Polisi

BPKB

9

10

11

12

13

Asal Usul Cara Perolehan 14

Harga 15

30 02 06 01 04 03 Rak Arsip 31 02 06 01 04 03 Rak Arsip 32 02 06 01 04 03 Rak Arsip 33 02 06 01 05 40 Roll O'pack 34 02 06 02 06 50 Teralis 35 02 06 01 01 01 Mesin Tik Elektrik 36 02 06 02 04 01 Kulkas/Lemari Es 37 02 06 02 04 03 AC 38 02 06 02 06 39 Dispenser

0001-0006

Besi

2006

Pembelian

9,000,000.00

0001-0018 0001-0010

Besi Besi

2006 2006

Pembelian Pembelian

27,000,000.00 16,500,000.00

LuFo

Besi Besi

Brother Samsung Akira Modena

Mika Plat Mika Mika

2006 2006 2006 2006 2006 2006

Pembelian Pembelian Pembelian Pembelian Pembelian Pembelian

28,500,000.00 25,000,000.00 5,500,000.00 3,000,000.00 15,000,000.00 4,000,000.00

39 02 06 02 01 34 Kursi Lipat 40 02 06 02 04 03 AC 41 02 06 02 05 14 Rak Piring

0001-0050 0001 0001

Cithose Akira

2006 2006 2007


15,000,000.00 3,750,000.00 500,000.00

42 02 06 01 04 05 Lemari Arsip 43 02 06 01 04 03 Rak Buku 44 02 06 01 05 40 Roll O'pack 45 02 06 02 06 18 UPS/Stabilizer

0001-0005 0001-0004 0001-0002

Brother

2007 2007 2007

Pembelian Pembelian

12,500,000.00 40,550,000.00

0001-0002

ProLink

Besi Kayu Besi Plat

2007

Pembelian Pembelian

53,000,000.00 3,000,000.00

46 47 48 49 50 51

0001 0001 0001-0004 0001-0002 0001 0001-0040

GoldenFire Canon

2007 2007 2007 2007 2007 2007


2,000,000.00 14,900,000.00 8,000,000.00 23,000,000.00 300,000.00 12,000,000.00

52 02 06 02 05 02 Kompor Gas 53 02 06 01 04 05 Lemari Arsip 54 02 06 01 05 40 Roll O'pack 55 02 06 04 07 06 Lemari Buku

0001 0001-0003

Rinai Brother

Besi Mika Kayu Mika Mika Stainles Plat

2007 2008

Pembelian

705,000.00

0001-0002 0001-0004

LuFo


8,334,000.00 53,000,000.00 20,000,000.00

56 02 06 02 04 03 AC 57 02 06 02 04 03 AC 58 02 06 03 05 03 Printer 59 02 06 04 01 08 Meja Kerja 60 02 06 04 01 08 Meja Kerja 61 02 06 03 02 01 Komputer PC 62 02 06 03 02 01 Komputer PC

0001-0004 0001-0003 0001-0002

Eskimo Eskimo Canon

2008

Pembelian Pembelian

20,000,000.00 15,000,000.00

Mika

2009

Pembelian

2,000,000.00

Kayu Kayu Mika Mika

2009 2009

Pembelian Pembelian Pembelian Pembelian

12,500,000.00 12,485,000.00 12,500,000.00 12,496,000.00

Pembelian Pembelian

24,992,000.00 400,000.00

Pembelian Pembelian

1,000,000.00 1,000,000.00

Pembelian Pembelian

52,000,000.00 600,000.00

02 02 02 02 02 02

06 06 06 06 06 06

02 01 04 03 02 02

07 03 01 02 05 01

16 07 08 01 14 34

Tabung Pemadam Api Mesin Foto Copy Meja Kerja Esselon IV Komputer PC Ricebox Kursi Lipat

63 02 06 03 02 01 Komputer PC 64 02 06 02 05 02 Kompor Gas 65 02 06 02 05 14 Ricecooker 66 02 06 03 05 03 Printer 67 02 06 01 05 40 Roll O'pack 68 02 06 02 05 09 Tabung Gas

0001 0001 0001-0002 0001 0001-0004 0001-0002

Kaca

LuFo

Cosmos Cithose

0001-0010 0001-0010 0001 0001 0001-0002 0001

Rinai

0001-0002 0001 0001-0002

Cosmos Canon LuFo

0001

Stainls Mika

Besi Besi Kaca Mika Mika

Mika Plat Teflon Mika Besi Besi

2008 2008

2009 2009 2009 2009 2009 2009 2009 2009

Ket

(Rp) 16

No

Kode Barang


2

1

Nomor Register

Merk/type

4

5

3


7

8

Nomor Pabrik

Rangka

Mesin

Polisi

BPKB

9

10

11

12

13

Asal Usul Cara Perolehan 14

Harga 15

69 02 06 02 06 50 Teralis 70 02 06 02 06 18 UPS/Stabilizer 71 02 06 02 06 18 UPS/Stabilizer

0001

Besi

2009

Pembelian

17,500,000.00

0001-0005 0001-0002

Plat Plat

2009 2009

Pembelian Pembelian

5,000,000.00 2,000,000.00

72 73 74 75 76 77

02 02 02 02 02 02

06 06 06 06 06 06

01 01 01 02 02 01

04 04 05 01 01 04

03 03 40 37 17 03

Rak Arsip Rak Arsip Roll O'pack Meja Komputer Meja Resepsionis Rak TV

0001-0033 0001-0010 0001 0001 0001 0001

Besi Besi Besi Kayu Kayu Kayu

2010 2010 2010 2010 2010 2010


49,368,000.00 14,905,000.00 32,725,000.00 700,000.00 12,380,500.00

78 79 80 81 82

02 02 02 02 02

06 06 06 06 06

03 03 02 01 03

02 05 01 05 02

02 03 30 05 03

Laptop Printer Kursi Putar

0001 0001 0001-0015 0001 0001

Toshiba Epson LuFo Krisbow Toshiba

Mika Mika Busa Mika Gendong Mika

2010 2010 2011 2011 2011

Pembelian Pembelian Pembelian Pembelian Pembelian

83 02 06 03 05 03 Printer 84 02 06 01 04 12 Lemari Kaca/Piala 85 02 06 02 07 16 Tabung Pemadam Api 86 02 06 02 06 50 Gorden/Vitage 87 02 06 02 01 28 Kursi Tamu 1 shet 88 02 06 02 03 03 Mesin Rumput 89 02 06 01 04 03 Rak Arsip 90 02 06 02 03 01 Mesin Penghisap Debu 91 02 06 02 01 01 Lemari Peta/Kartografi

0001-0002 0001

Canon

Mika Kaca

2011 2011

Pembelian Pembelian

Besi Plastik Kayu Besi Besi Mika Kayu

2011 2011 2011 2011 2011 2011 2012

Pembelian Pembelian Pembelian Pembelian Pembelian Pembelian Pembelian

92 02 06 01 04 03 Rak Arsip 93 02 06 03 02 03 Notebook/Laptop 94 02 06 03 05 03 Printer 95 02 06 03 05 02 Monitor Display

0001-0022 0002 0001-0004 0001-0002

Toshiba Epson Advan 19"

Besi Mika

Pembelian Pembelian

19"

Mika Mika

2012 2012 2012 2012

96 02 06 02 01 10 Meja Rapat 97 02 06 02 06 03 Pesawat Televisi/LCD

0001 0001

LG 32"

32"

Kayu Mika

2012 2012

Pembelian Pembelian

98 02 06 01 04 03 Rak Arsip Hardware PC. Server 99 100 02 06 01 04 03 Rak Arsip 101 02 06 02 01 10 Meja Rapat 102 02 06 03 02 01 Komputer PC 103 02 06 02 06 03 Pesawat Televisi/LED

0001-0040

Besi Mika Besi

2012 2012


104

0001 0001

Mesin Penghancur Kertas

Notebook/Laptop

DVD Player

105 02 06 02 01 04 Meja Kerja Arsip 106 Hardware PC. Server 107 02 06 01 03 07 Mesin Foto Copy 108 02 06 03 05 03 Printer

0001-0003 0001 0001 0001 0001-0014 0001 0001

LuFo

Sharpoint

Gisowatt

0001 0001-0025 0001 0001-0002 0001-0002

0001 0001 0001

Polytron

32"

Polytron

Canon Epson

A3

Kayu Mika Mika

2013 2013

Pembelian Pembelian

Ket

(Rp)

3,960,000.00 9,900,000.00 1,996,500.00 21,780,000.00 900,000.00

10,089,200.00 1,787,500.00 14,575,000.00

2,942,500.00 9,724,000.00 12,650,000.00 3,960,000.00 20,482,000.00 3,494,700.00 16,885,000.00 32,670,000.00 19,932,000.00 9,900,000.00 2,970,000.00 9,735,000.00 4,972,000.00 39,908,000.00 9,790,000.00

24,970,000.00 9,900,000.00

2013 2013


Mika

2013

Pembelian

440,000.00

Kayu

2013

Mika Mika Mika

2013 2013 2013


7,975,000.00 34,424,500.00 8,987,000.00

Pembelian

6,248,000.00

20,900,000.00

18,920,000.00

16

No

Kode Barang 2

1


Nomor Register

Merk/type

3

4

5


7

8

Pabrik

Rangka

Mesin

Polisi

BPKB

Asal Usul Cara Perolehan

9

10

11

12

13

14

Nomor

Harga 15

Alat - alat Studio dan Komunikasi 1 2 3 4 5 6

02 02 02 02 02 02

07 07 07 07 07 07

01 01 02 02 02 01

01 02 01 01 01 01

40 Wairelles/Soundsystem 100 Televisi/Hometeater 20 Faximile 08 Soundsystem 20 Faximile 03 Layar Proyektor

7 8 9

02 07 01 03 03 Camera Digital 02 07 01 01 01 Handycam 02 07 01 01 82 CCTV

1 11 12

02 07 01 03 03 Camera Digital 02 07 01 01 03 Proyektor 02 07 02 01 08 Soundsystem

0001 0001 0001 0001 0001 0001

Tens Sony Panasonic Yamaha Panasonic GTC

Muka Besi Mika Mika Mika Besi

2004 2006 2006 2009 2010 2011


0001

Kodak

Mika

2011

Pembelian

3,410,000.00

0001 0001 0001

Sony Sony Sony

Mika Mika

2011 2011 2012

Pembelian Pembelian

14,767,500.00 14,751,000.00

0001 0001

Infocus


4,224,000.00 9,977,000.00 18,980,500.00

turbosound/verite

Mika Mika Mika

2013 2013

JUMLAH

Ket

(Rp)

7,000,000.00 11,250,000.00 3,500,000.00 10,000,000.00 3,998,500.00 1,485,000.00

1,569,986,900.00

16

MATRIK PROGRAM DAN KEGIATAN BESERTA PENDANAAN KANTOR ARSIP DAERAH KABUPATEN MAJALENGKA TAHUN 2014 - 2018 Kode INDIKATOR

Daerah dan Program / Kegiatan (1)


Kondisi Kinerja

Urusan/Bidang Urusan Pemerintahan

SATUAN

Awal RPJMD

Tahun 1 (2014)

(Tahun 2013)

(2)

(4)

(5)

Tahun 2 (2015)

Tahun 3 (2016)

Tahun 4 (2017)

Tahun 5 (2018)

Kondisi Kinerja pada akhir periode RPJMD

Target

Rp.

Target

Rp.

Target

Rp.

Target

Rp.

Target

Rp.

Target

Rp.

(6)

(7)

(8)

(9)

(10)

(11)

(12)

(13)

(14)

(15)

(16)

(17)

OPD Penanggung Jawab (18)

BELANJA LANGSUNG Urusan Dasar x

x

1

Program Pelayanan Administrasi

Terpenuhinya kebutuhan

Perkantoran

operasional OPD

Penyediaan Surat Menyurat

dilaksanakannya

Persen

100

100

491,017,000

100

408,747,000

100

449,621,700

100

494,583,870

100

544,042,257

100

2,388,011,827.00

12 bln

100

12 bln

2,769,000

12 bln

2,769,000

12 bln

3,045,900

12bln

3,350,490

12 bln

3,685,539

100

15,619,929.00

12 bln

100

12 bln

42,000,000

12 bln

42,000,000

12 bln

46,200,000

12 bln

50,820,000

12 bln

55,902,000

12 bln

236,922,000.00

12 bln

0

0

0

12 bulan

1,500,000

12 bln

1,650,000

12 bln

1,815,000

12 bln

1,996,500

12 bln

6,961,500.00

100

100

100

41,502,000

100

40,618,000

100

44,679,800

100

49,147,780

100

54,062,558

100

230,010,138.00

100

100

100

84,216,000

100

65,000,000

100

71,500,000

100

78,650,000

100

86,515,000

100

385,881,000.00

100

100

100

4,000,000

100

7,000,000

100

7,700,000

100

8,470,000

100

9,317,000

100

36,487,000.00

100

100

100

136,270,000

100

62,000,000

100

68,200,000

100

75,020,000

100

82,522,000

100

424,012,000.00

100

100

100

8,000,000

100

10,000,000

100

11,000,000

100

12,100,000

100

13,310,000

100

54,410,000.00

100

100

100

18,000,000

100

18,000,000

100

19,800,000

100

21,780,000

100

23,958,000

100

101,538,000.00

12 bln

100

12 bln

10,925,000

12 bln

10,925,000

12,017,500

12 bln

13,219,250

100

14,541,175

100

61,627,925.00

12 bln

100

12 bln

4,400,000

12 bln

10,000,000

12 bln

11,000,000

12 bln

12,100,000

100

13,310,000

100

50,810,000.00

12 bln

100

12 bln

138,935,000

12 bln

138,935,000

12 bln

152,828,500

12 bln

168,111,350

12 bln

184,922,485

100

783,732,335.00

Persen

100

100

183,819,000

100

150,000,000

100

71,500,000

100

78,650,000

100

86,515,000

100

570,484,000

100

100

100

171,719,000

100

40,000,000

100

44,000,000

100

48,400,000

100

53,240,000

100

357,359,000

KAD

pendistribusian surat dan dokumen dinas Penyediaan Jasa Komunikasi

disediakannya alat

Sumberdaya Air, Listrik

komunikasi dan sumber daya air dan listrik

Penyediaan Jasa Pemeliharaan

dilaksanakannya

dan Perijinan Kendaraan

perpanjangan

Dinas/Operasional

surat/kelengkapan

Penyediaan Alat Tulis Kantor

kendaraan disediakannya alat tulis kantor

Penyediaan Barang Cetakan dan

disediakannya barang

Penggandaan

cetakan dan penggandaan

Penyediaan Komponen

dilaksanakannya

Listrik/Penerangan Bangunan

pengadaan komponen

Kantor

instalasi/penerangan

Penyediaan Peralatan dan

disediakannya peralatan

Perlengkapan Kantor

dan perlengkapan kantor

Penyediaan Peralatan Rumah

peralatan rumah tangga

Tangga

kantor

Penyediaan Bahan Bacaan dan

dilaksanakannya bahan

Perundang-undangan

bacaan dan peraturan perundang-undangan

Penyediaan Makanan dan

makanan dan minuman

Minuman

kantor

Rapat-rapat Koordinasi dan

diselenggarakannya

Konsultasi ke Luar daerah

perjalanan dinas

Penyediaan Jasa Penunjang

dipenuhinya honor dan

Pelayanan Kelancaran

uang lembur

12 bln

Administrasi Perkantoran x

x

2

Program Peningkatan Sarana dan

Terpenuhinya sarana dan

Prasarana Aparatur

prasarana yang representatif

Pemeliharaan Rutin/berkala Gedung dilaksanakannya Kantor

pemeliharaan gedung kantor

KAD

Kode

INDIKATOR

Daerah dan Program / Kegiatan (1)


Kondisi Kinerja


(2)

SATUAN (4)

Pemeliharaan Rutin/berkala

dilaksanakannya

Perlengkapan Gedung Kantor

pemeliharaan

Tahun 1 (2014)

Awal RPJMD

Tahun 2 (2015)

Tahun 3 (2016)

OPD

Tahun 4 (2017)

Tahun 5 (2018)

Kondisi Kinerja pada akhir

Penanggung

(Tahun 2013)

Target

Rp.

Target

Rp.

Target

Rp.

Target

Rp.

Target

Rp.

Target

Rp.

Jawab

(5)

(6)

(7)

(8)

(9)

(10)

(11)

(12)

(13)

(14)

(15)

(16)

(17)

(18)

100

100

100

12,100,000

100

0

0

0

25,000,000

27,500,000

30,250,000

33,275,000

100

128,125,000

0

100

85,000,000

perlengkapan gedung kantor Penataan Lingkungan Tempat Kerja

dilaksanakannya

100

0

85,000,000

0

0

0

0

pemeliharaan taman dan tempat parkir x

x

3

100

100

41,800,000

100

-

100

20,900,000

100

-

100

20,900,000

0

0

-

0

100

-

0

Penyusunan LAKIP OPD

-

Penyusunan Profil

-

Program Peningkatan Disiplin Aparatur

Peningkatan kinerja

Persen

100

45,030,000

100

0

100

49,533,000

100

136,363,000

22,990,000

-

0

100

25,289,000

100

69,179,000

100

22,040,000

-

0

-

24,244,000

100

67,184,000

23,000,000

100

25,300,000

100

27,830,000

100

30,613,000

100

106,743,000

100

6,000,000

100

6,600,000

100

7,260,000

100

7,986,000

100

27,846,000

0

100

5,000,000

100

5,500,000

100

6,050,000

100

6,655,000

100

23,205,000

0

100

12,000,000

100

13,200,000

100

14,520,000

100

15,972,000

100

55,692,000

0

100

10,500,000

100

11,550,000

0

12,705,000

100

13,975,500

100

48,730,500

0

100

KAD

aparatur Penyediaan Pakaian Dinas beserta

terpenuhinya kebutuhan

perlengkapannya

pakaian dinas pegawai

Pengadaan Pakaian Khusus hari-hari pakaian dinas hari tertentu

0

tertentu Program Peningkatan

Meningkatnya kualitas

dokumen

KAD

Pengembangan Sistem Pelaporan pelaporan kinerja dan Capaian Kinerja dan Keuangan

keuangan

Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja OPD

x

x

12

Program Sinergitas Perencanaan Daerah Meningkatnya kualitas

Persen

0

dokumen

0

0

0

100

4,000,000

100

4,400,000

100

4,840,000

100

5,324,000

100

18,564,000

dokumen

0

0

0

100

4,000,000

100

4,400,000

100

4,840,000

100

5,324,000

100

18,564,000

dokumen

0

0

0

100

2,500,000

100

2,750,000

100

3,025,000

100

3,327,500

100

11,602,500

OPD/Kec.

0

10

192,760,000

10

249,000,000

11

208,800,000

11

225,680,000

11

244,248,000

53

1,120,488,000

100

0

100

17,000,000

100

101,000,000

100

50,000,000

100

55,000,000

0

60,500,000

100

283,500,000

OPD/kec

0

dokumen

47,000,000

dokumen

25,000,000

dokumen

27,500,000

dokumen

30,250,000

dokumen

33,275,000

53

163,025,000

OPD/kec/ desa

0

dokumen

21,500,000

dokumen

23,000,000

dokumen

25,300,000

dokumen

27,830,000

dokumen

30,613,000

dokumen

128,243,000

OPD/kec/ desa

0

dokumen

41,075,000

dokumen

40,000,000

dokumen

40,000,000

dokumen

40,000,000

dokumen

40,000,000

dokumen

201,075,000

OPD/kec/ desa

0 OPD/Kec

66,185,000

dokumen

60,000,000

dokumen

66,000,000

dokumen

72,600,000

dokumen

79,860,000

dokumen

344,645,000

17,000,000

0

0

18,700,000

0

0

KAD

perencanaan OPD Penyusunan Renja OPD

terlaksananya perencanaan yang partisipatif

Penyusunan RKA OPD

terlaksananya dokumen RKA dan RKAP

Penyusunan DPA OPD

terlaksananya dokumen DPA dan DPPA

1 1

URUSAN REGULER 24

16

Program Penyelamatan dan Pelestarian

Terselamatkannya arsip

Dokumen/Arsip Daerah

statis / Aktif / In aktif

Fumigasi Arsip Statis / In Aktif dari

terlaksananya

OPD

pemeliharaan/penyemprot an dokumen/arsip

Pemilahan Arsip Statis/In Aktif dari

Terklasifikasinya arsip statis

OPD Penyusunan Daftar Arsip Statis/In

dilaksanakannya

aktif dari OPD

rekapitulasi arsip statis

Penelusuran Arsip Bernilai Sejarah

dilaksanakannya inventarisasi arsip bernilai sejarah

Penyelamatan Arsip Statis

dilaksanakannya pemeliharaanarsip statis di

desa

OPD Penilaian Tata Kearsipan di OPD dan dilaksanakannya penilaian Desa

tata kearsipan di OPD dan Desa

OPD/kec/ desa

OPD/Kec desa

OPD/Kec desa

OPD/Kec desa

20,570,000

56,270,000

KAD

Kode INDIKATOR

Daerah dan Program / Kegiatan (1) 1

24

SATUAN

Awal RPJMD

Tahun 1 (2014)

(Tahun 2013)

(2) 18


Kondisi Kinerja


(4)

Target

(5)

(6)

Tahun 2 (2015)

Rp.

Target

(7)

(8)

Tahun 3 (2016)

Rp.

Target

(9)

(10)

Tahun 4 (2017)

Rp.

Target

(11)

(12)

OPD Tahun 5 (2018)

Rp.

Target

(13)

(14)

Rp. (15)

Kondisi Kinerja pada akhir periode RPJMD Target Rp. (16)

(17)

Berkas

4754

2449

71,080,085

2449

155,000,000

2449

170,500,000

2449

187,550,000

2449

206,305,000

12245

790,435,085

sistem

1 sistem

1 sistem

49,660,000

1 sistem

50,000,000

1 sistem

55,000,000

1 sistem

60,500,000

1 sistem

66,550,000

1 sistem

281,710,000

100

100

100

21,420,085

100

30,000,000

100

33,000,000

100

36,300,000

100

39,930,000

100

160,650,085

dokumen

4754

2449

-

33,275,000

12245

116,025,000

100

100

0

-

100

50,000,000

100

55,000,000

100

60,500,000

100

66,550,000

100

232,050,000

OPD, Kec Desa

0

10

90,330,000

10

153,150,000

11

168,465,000

11

185,311,500

11

203,842,650

53

801,099,150

Sosialisasi Kebijakan Tata Kelola

dilaksanakannya sosialisasi OPD,Kec. Desa

0

0

60,500,000 OPD,Kec/de

66,550,000

53

310,590,000

Kearsipan

kebijakan tata kearsipan

26,620,000

53

104,610,000

66,749,650

53

232,746,150

Program Peningkatan Kualitas

Terhimpunnya

Pelayanan Informasi

Dokumen/Arsip ke Dalam

Penanggung Jawab (18) KAD

Sistem berbasis TIK

1

24

19

Penyediaan Sistem Informasi

dilaksanakannya pelayanan

Kearsipan

kearsipan berbasisk IT

Penyediaan Media Informasi dan

tersosialisasikannya budaya

Promosi

sadar arsip

Entry Data Statis / In Aktif Hasil

terseimpannya data arsip

Penyiangan pada SIM

statis / inaktif secara

Penataan Sarana Penyimpanan

elektronik tersedianya sarana

Kearsipan

penyimpanan kearsipan

Program Perbaikan Sistem administrasi

Terlaksananya

Kearsipan

Pembinaan Tata

2449

25,000,000

2449

27,500,000

2449

30,250,000

2449

Kearsipan

Pemutakhiran Kemampuan Arsiparis dilaksankannya dan Pengelola Kearsipan

78,540,000 OPD,Kec/d esa/kel.

OPD,Kec. Desa

0

0

pemutakhiran kemampuan

11,790,000 OPD,Kec/d esa/kel.

50,000,000 OPD,Kec/de sa/kel.


55,000,000 OPD,Kec/des a/kel.


sa/kel.


arsiparis dan pengelola arsip Pembinaan Tata Kearsipan

dilaksanakannya

OPD,Kec. Desa

0

0

pembinaan tata kearsipan

- OPD,Kec/d esa/kel.




di OPD dan Desa Pembinaan Arsip Masuk

terciptanya pemahaman

Desa/Kelurahan

tata kearsipan di desa/kel.

OPD,Kec. Desa

0

0

- desa/kelur ahan

33,000,000 desa/kelura han

36,300,000 desa/kelurah an

39,930,000 desa/kelura

43,923,000

han

Majalengka, 2014 KEPALA KANTOR ARSIP DAERAH KABUPATEN MAJALENGKA

Drs. DEDI KUSNADI, M.M.Pd. NIP. 196002251983031005

153,153,000

KAD

1,120,488,000

RANCANGAN RENCANA STRATEGIS

Recommend Documents