PUTUSAN NOMOR 290 / PID.Sus-Narkotika / 2014 / PT. BDG “ DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA “ Pengadilan Tinggi Bandung, yang memeriksa dan mengadili perkara pidana dalam tingkat banding, telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara Terdakwa : Nama
:Chris Hendro Yuwono Bin Alex Albertus Makoloa; -
Tempat Lahir
: Bandung ; -------------------------------------------------------------
Umur/Tanggal Lahir : 42tahun / 25Juli 1972 ; ----------------------------------------Jenis kelamin
: Laki-laki ; -------------------------------------------------------------
Kebangsaan
: Indonesia ; -----------------------------------------------------------
Tempat Tinggal
:JL. Cikajang VI No.31 Rt.05 RW.20 Kelurahan Antapani Tengah Kecamatan Antapani Kota Bandung ; -------------
Agama
: Islam ; -----------------------------------------------------------------
Pekerjaan
: Swasta ; --------------------------------------------------------------
Pendidikan
: SMP ; -----------------------------------------------------------------
Terdakwa ditahan
berdasarkan surat perintah / penetapan penahanan
masing-masing oleh : 1. Penyidik, sejak tanggal 26 Maret 2014 sampai dengan tanggal 14 April 2014 ; -----------------------------------------------------------------------------------------2. Perpanjangan Penuntut Umum, sejak
tanggal 15April
2014 sampai
dengan tanggal 21Mei 2014; ------------------------------------------------------3. Penuntut Umum, sejak
tanggal 22Mei 2014 sampai dengan tanggal
09Juni 2014; ---------------------------------------------------------------------------------
Halaman 1 dari halaman 11 Putusan Nomor:290 / PID.Sus-Narkotika / 2014 / PT. BDG
4. PenahananHakim Pengadilan Negeri Bandung, sejak tanggal 10
Juni
2014 sampai dengan tanggal 09 Juli 2014 ; --------------------------------------5. Perpanjangan Ketua Pengadilan Negeri Bandung, sejak tanggal 10 Juli 2014 sampai dengan tanggal 07 September 2014 ; ---------------------------6. PenahananHakim Tinggi, sejak tanggal 10
Juli
2014 sampai dengan
tanggal 08Agustus 2014 ; ------------------------------------------------------------7. Perpanjangan Penahanan Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Bandung, sejak tanggal 09 Agustus 2014 sampai dengan tanggal 07Oktober 2014 ; ------PENGADILAN TINGGI TERSEBUT : ---------------------------------------------------Telah membaca berkas perkara dan surat-surat yang bersangkutan serta turunan resmi putusan Pengadilan Negeri Bandung 03Juli 2014 Nomor:797 / Pid.B / 2014 / PN. Bdg, dalam perkara Terdakwa tersebut diatas ; ------------------------Telah membaca surat Dakwaan Penuntut Umum tanggal 03Juni 2014 Reg. Perk. No. PDM - 645 / BDUNG / 05 / 2014 Terdakwa didakwa dengan dakwaan sebagai berikut : DAKWAAN PERTAMA Bahwa terdakwa CHRIS HENDRO YUWONO Bin ALEX ALBERTUS MAKOLOA pada hari Senin tanggal 24 Maret 2014 sekitar jam 04.30 Wib atau pada suatu waktu dalam tahun 2014 bertempat di pinggir Jalan Cigadung Kelurahan Sukaluyu Kecamatan Cibeunying Kaler Kota Bandung, setidak-tidaknya disuatu tempat dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Bandung, tanpa hak atau melawan hukum menawarkan untuk dijual, menjual, membeli, menerima, menjadi perantara dalam jual beli, menukar atau menyerahkan Narkotika Golongan I, yang dilakukan dengan cara : Berawal dari tertangkapnya Doni Adam Muharam (dilakukan penuntutan secara terpisah) karena kedapatan memiliki 3 (tiga) plastic klip kecil sabu dan saat
Halaman 2 dari halaman 11 Putusan Nomor:290 / PID.Sus-Narkotika / 2014 / PT. BDG
diinterogasi Doni Adam Muharam telah menjual 1 (satu) bungkus klip bening kecil berisi sabu
pada terdakwa selanjutnya petugas Kepolisian Polrestabes Bandung
yaitu saksi Santo Budianto dan saksi Wahyu Handoko langsung melakukan penangkapan terhadap terdakwa, dan saat dilakukan penggeledahan terhadap terdakwa ditemukan barang bukti berupa 1 (satu) bungkus klip bening kecil berisi sabu yang disimpan di dalam tas handphone warna hitam milik terdakwa, saat diinterogasi petugas Kepolisian tersebut terdakwa mengakui sabu tersebut didapatkan dari Doni Adam Muharam dengan cara membeli dengan harga Rp.300.000,- (tiga ratus ribu rupiah), terdakwa membeli sabu tersebut tanpa ijin dari pejabat yang berwenang. Berdasarkan Berita Acara pemeriksaan laboratoris No.9 D / IV / 2014 / BALAI LAB NARKOBA
tanggal
01
April
2014
yang dibuat dan ditandatangani oleh
Kuswardani, S.Si.Apt, Kepala UPT Laboratorium Uji Narkoba BNN dengan kesimpulan hasil pengujian sebagai berikut : Setelah dilakukan pemeriksaan secara Laboratoris disimpulkan barang bukti Kristal warna putih dengan berat 0,0461 gram tersebut adalah benar mengandung Metamfetamina dan terdaftar dalam golongan I nomor urut 61 lampiran Undangundang Republik Indonesia No.35 Tahun 2009 tentang Narkotika. Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 114 ayat (1) Undang-undang RI No.35 Tahun 2009 tentang Narkotika. Kedua Bahwa terdakwa CHRIS HENDRO YUWONO Bin ALEX ALBERTUS MAKOLOA pada hari Selasa tanggal 25 Maret 2014 sekitar jam 01.00 Wib atau pada suatu waktu dalam tahun 2014 bertempat di jalan Sukamantri Kelurahan Sukaluyu Kecamatan Cibeunying Kaler Kota Bandung, setidak-tidaknya disuatu tempat dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Bandung, tanpa hak atau melawan
hukum
memiliki,
menyimpan,
menguiasai,atau
menyediakank
Narkotika golongan I bukan tanaman, yang dilakukan dengan cara :
Halaman 3 dari halaman 11 Putusan Nomor:290 / PID.Sus-Narkotika / 2014 / PT. BDG
Berawal dari tertangkapnya Doni Adam Muharam (dilakukan penuntutan secara terpisah) karena kedapatan memiliki 3 (tiga) plastic klip kecil sabu dan saat diinterogasi Doni Adam Muharam telah menjual 1 (satu) bungkus klip bening kecil berisi sabu
pada terdakwa selanjutnya petugas Kepolisian Polrestabes Bandung
yaitu saksi Santo Budianto dan saksi Wahyu Handoko langsung melakukan penangkapan terhadap terdakwa, dan saat dilakukan penggeledahan terhadap terdakwa ditemukan barang bukti berupa 1 (satu) bungkus klip bening kecil berisi sabu yang disimpan di dalam tas handphone warna hitam milik terdakwa, saat diinterogasi petugas Kepolisian tersebut terdakwa mengakui sabu tersebut didapatkan dari Doni Adam Muharam, terdakwa memiliki dan menyimpan sabu tersebut tanpa ijin dari pejabat yang berwenang. Berdasarkan Berita Acara pemeriksaan laboratoris No.9 D / IV / 2014 / BALAI LAB NARKOBA
tanggal
01
April
2014
yang dibuat dan ditandatangani oleh
Kuswardani, S.Si.Apt, Kepala UPT Laboratorium Uji Narkoba BNN dengan kesimpulan hasil pengujian sebagai berikut : Setelah dilakukan pemeriksaan secara Laboratoris disimpulkan barang bukti Kristal warna putih dengan berat 0,0461 gram tersebut adalah benar mengandung Metamfetamina dan terdaftar dalam golongan I nomor urut 61 lampiran Undangundang Republik Indonesia No.35 Tahun 2009 tentang Narkotika. Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 112 ayat (1) Undang-undang RI No.35 Tahun 2009 tentang Narkotika. ATAU KETIGA Bahwa terdakwa CHRIS HENDRO YUWONO Bin ALEX ALBERTUS MAKOLOA pada hari Senin tanggal 24 Maret 2014 sekitar jam 16.00 Wib atau pada suatu waktu dalam tahun 2014 bertempat di jalan Sukamantri Kelurahan Sukaluyu Kecamatan Cibeunying Kaler Kota Bandung, setidak-tidaknya disuatu tempat dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Bandung, telah menyalahgunakan Narkotika golongan I bagi diri sendiri, yang dilakukan dengan cara :
Halaman 4 dari halaman 11 Putusan Nomor:290 / PID.Sus-Narkotika / 2014 / PT. BDG
Pada saat terdakwa ditangkap oleh pertugas Kepolisian yaitu saksi Santo Budianto dan saksi Wahyu Handoko bersama tim dari terdakwa mengakui telah
Polrestabes Bandung,
menggunakan sabu dengan cara sabu dimasukkan ke
dalam cangklong kemudian cangklong tersebut bagian bawahnya dibakar sampai sabu mencair dan mengeluarkan asap, setelah itu terdakwa menghisap dengan menggunakan bong dari kaca yang sudah tersambung ke cangklong seperti orang merokok, terdakwa menggunakan sabu tersebut tanpa ijin dari pejabat yang berwenang. Berdasarkan Surat Keterangan Pemeriksaan No.Pol: B / SKET / 202 / III / 2014 / RSBB tanggal 26Maret 2014 yang dibuat dan ditandatangani oleh Dr. Diah Hesti, H Sp. PK, Dokter Spesialis Patologi Klinik Rumah Sakit Bhayangkara Bandung Biddokes Polda Jabar telah melakukan pemeriksaaan urine terdakwa untuk mendeteksi zat narkoba dengan hasil pemeriksaan bahwa Urine terdakwa positif mengandung Mathampetamine. Bahwa Methampetamina terdaftar dalam golongan I Nomor urut 61 lampiran Undang-undang Republik Indonesia No.35 Tahun 2009 tentang Narkotika. Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 127 ayat (1) huruf a Undang-undang RI No.35 Tahun 2009 tentang Narkotika. Menimbang, bahwa telah membaca Surat Tuntutan Pidana dari Penuntut Umum tanggal 03Juli 2014 No. Reg. Perk: PDM-645 / BDUNG / 05 / 2014 yang pada pokoknya menuntut supaya Hakim Pengadilan Negeri Bandung yang memeriksa dan mengadili perkara ini memutuskan : 1. Menyatakan terdakwa CHRIS HENDRO YUWONO Bin ALEX ALBERTUS MAKOLOA
terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak
pidana “ memiliki, menyimpan, menguasai, atau menyediakan ”, Narkotika golongan I bukan tanaman”, sebagaimana dalam Pasal 112 ayat (1) UU No 35 Tahun 2009;
Halaman 5 dari halaman 11 Putusan Nomor:290 / PID.Sus-Narkotika / 2014 / PT. BDG
2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwaCHRIS HENDRO YUWONO Bin ALEX ALBERTUS MAKOLOA
dengan pidana penjara selama 4 (empat) tahun
dikurangi selama terdakwa dalam tahanan dan denda Rp.800.000.000,- (delapan ratus juta rupiah) subsidair 3 (tiga bulan penjara; 3. Menetapkan supaya terdakwa tetap ditahan; 4. Menyatakan barang bukti berupa kristal warna putih dengan berat o.0461 gram dirampas untuk dimusnahkan; 5. Membebankan terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp. 2.000,- (dua ribu rupiah); Menimbang, bahwa Majelis Hakim Pengadilan Negeri Bandung yang memeriksa dan mengadili perkara ini telah menjatuhkan putusan pada tanggal 03Juli 2014, yang amarnya berbunyi sebagai berikut : 1.
Menyatakan Terdakwa Chris Hendro Yuwono Bin Alex Albertus Makoloa, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana “memiliki, menyimpan, menguasai atau menyediakan Narkotika Golongan I bulan tanaman” ;
2.
Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa tersebut di atas, dengan pidana penjara selama 4 (empat) tahun dan denda sebesar Rp.800.000.000,- (delapan ratus juta rupiah), dengan ketentuan apabila denda tidak dibayar diganti dengan pidana penjara selama 1 (satu) bulan ;
3.
Menetapkan lamanya Terdakwa berada dalam tahanan, dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan ;
4.
Menetapkan Terdakwa tetap berada dalam tahanan ;
5.
Memerintahkan barang bukti berupa : 0,0235 gram Narkotika Golongan I bukan tanaman sisa pemeriksaan Laboratorium, dirampas untuk dimusnahkan ;
6.
Menetapkan agar Terdakwa dibebani membayar biaya perkara sebesar Rp. 2.000,- (dua ribu rupiah) ;
Halaman 6 dari halaman 11 Putusan Nomor:290 / PID.Sus-Narkotika / 2014 / PT. BDG
Menimbang, bahwa Jaksa Penuntut Umum dalam perkara ini tidak mengajukan banding; ---------------------------------------------------------------------------------Menimbang, bahwa Terdakwa pada tanggal
10Juli
2014telah
mengajukan permintaan banding terhadap putusan tersebut di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Bandung, dan permintaan banding tersebut pada tanggal 07Agustus 2014telah diberitahukan kepada Jaksa Penuntut Umum dengan patut dan seksama ; -------------------------------------------------------------------------------------------------Menimbang, bahwa Penasihat hukum Terdakwa dalam perkara ini telah mengajukan memori banding yang diterima di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Bandung tanggal 29Agustus 2014 dan memori banding tersebut telah diberitahukan dan diserahkan kepada Jaksa Penuntut Umum dengan patut dan seksama pada tanggal 03September 2014 ; -------------------------------------------------Menimbang, bahwa baik Jaksa Penuntut Umum maupun Terdakwa telah diberitahukan dan diberi kesempatan untuk mempelajari berkas perkara yang dimintakan banding di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Bandung selama 7 (tujuh) hari
kerja,
terhitung mulai tanggal
25Agustus 2014 sebelum berkas
18Agustus
2014
sampai dengan tanggal
perkara tersebut dikirim ke Pengadilan Tinggi
Bandung ; --------------------------------------------------------------------------------------------------Menimbang, bahwa permintaan akan pemeriksaan dalam tingkat banding oleh Terdakwa telah diajukan dalam tenggang waktu dan dengan cara serta syarat – syarat yang ditentukan dalam Undang-undang, oleh karena itu permintaan banding tersebut secara formal dapat diterima ; ------------------------------------------------------------Menimbang, bahwa Majelis Hakim Pengadilan tingkat banding setelah mempelajari dengan seksama berkas perkara tersebut, surat Dakwaan, surat Tuntutan ( Requisitoir ) dari Jaksa Penuntut Umum dan Turunan resmi Putusan Pengadilan Negeri Bandung tanggal 03 Juli 2014 Nomor 797 / Pdid.B / 2014 / PN.
Halaman 7 dari halaman 11 Putusan Nomor:290 / PID.Sus-Narkotika / 2014 / PT. BDG
Bdg, serta memori banding dari Penasihat hukum Terdakwa tanggal 29 Agustus 2014, berpendapat adalah sebagai berikut : Menimbang, bahwa memori banding yang diajukan oleh Penasihat hukum Terdakwa yang pada pokoknya adalah : -
Bahwa berdasarkan keterangan saksi Santo Budiyansah, saksi Doni Adam Muharam, saksi Wahyu Handoko dan keterangan Terdakwa sendiri berkaitan dengan keterangan saksi yang memiliki persesuaian hukum, sehingga Terdakwa dikatagorikan sebagai pengguna sehingga sudah sepantasnya Terdakwa di hukum dengan Pasal Pengguna ( Narkotika ) bukan menggunakan Pasal “ Memiliki, menyimpan, menguasai atau menyediakan Narkotika golongan I bukan tanaman, sehingga sangat menciderai hukum kalau terhadap Terdakwa tidak bisa dibedakan mana pengguna dan pengedar yang betul-betul menguasai barang untuk tujuan keuntungan, sehingga makna yang ditujukan dalam Pasal 112 dan Pasal 114 No.35 Tahun 2009 tentang Narkotika ditujukan sebagai pelaku yang sifatnya sebagai pengedar, sedangkan terdakwa yang terbukti sebagai pengguna tidaklah tepat dihukum penjara selama 4 (empat) tahun;
-
Bahwa berkaitan hal tersebut seharusnya Jaksa Penuntut Umum dan Majelis Hakim melihat betul psikologis yang nyata untuk penyembuhan yang berguna,
sehingga
Tuntutannya
disesuaikan
dengan itikad
perbuatan sebagai pengguna dan sekaligus sebagai korban yang harus dipulihkan / disembuhkan, sehingga terdakwa tidak mengulangi lagi perbuatannya, sebagaimana amanat Undang-undang Republik Indonesia Nomor 35 Tahun
2009 tentang Narkotika Pasal 54, bahwa Pecandu
Narkotika dan korban penyalahgunaan Narkotika wajib menjalani Rehabilitasi medis dan Rehabilitasi social, sehingga sudah sepantasnya
Halaman 8 dari halaman 11 Putusan Nomor:290 / PID.Sus-Narkotika / 2014 / PT. BDG
Tuntutan Jaksa Penuntut Umum dan Putusan Majelis Hakim harus ditolak atau setidak-tidaknya tidak dapat diterima ; Menimbang, bahwa terhadap memori banding yang diajukan oleh Penasihat hukum terdakwa tersebut, Jaksa Penuntut Umum tidak mengajukan kontra memori bandingnya ; -----------------------------------------------------------------------------------Menimbang, bahwa setelah mencermati memori banding dari Penasihat hukum terdakwa tersebut, Majelis Hakim Pengadilan Tingkat Banding berpendapat bahwa tidak ada sesuatu hal-hal yang baru yang dapat membatalkan putusan Hakim Pengadilan Tingkat pertama, selain dari pada mengulangi apa yang telah dikemukakan dalam Pleidoi / Pembelaan yang telah disampaikannya dalam persidangan Pengadilan Tingkat Pertama, dan Hakim Pengadilan Tingkat Pertama telah mempertimbangkannya dengan secara tepat dan benar, yang dapat disetujui oleh Majelis Hakim Tingkat Banding, maka memori banding dari Penasihat hukum terdakwa tersebut dikesampingkan ; ---------------------------------------------------------------Menimbang, bahwa Dakwaan yang didakwakan oleh Jaksa Penuntut Umum adalah bersifat Alternatif, yakni Dakwaan pertama Pasal 114 ayat (1) Undangundang Republik Indonesia Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotikan, atau kedua yaitu Pasal 112 ayat (1) Undang-undang Republik Indonesia Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika, atau ketiga Pasal 127 ayat (1) huruf a Undang-undang Republik Indonesia Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika; ---------------------------------------Menimbang, bahwa Majelis Hakim Pengadilan Tingkat Banding adalah sependapat dengan putusan Hakim Pengadilan Tingkat Pertama dalam putusannya, dimana terdakwa Chris Hendro Yuwono Bin Alex Albertus Makoloa, telah terbukti secara sah dan meyakinkan menurut hukum, bersalah melakukan tindak pidana “ Memiliki, menyimpan, menguasai atau menyediakan Narkotika golongan I bukan tanaman, (sebagai yang dimaksud dalam dakwaan (alternatif) kedua yakni Pasal 112 ayat (1)Undang-undang Republik Indonesia Nomor 35
Tahun
2009
tentang
Narkotika, dimana Hakim Pengadilan Tingkat Pertama dalam pertimbangan-
Halaman 9 dari halaman 11 Putusan Nomor:290 / PID.Sus-Narkotika / 2014 / PT. BDG
pertimbangan hukumnya telah menguraikan unsur-unsur dari Pasal tersebut yang dihubungkan dengan fakta-fakta yang terungkap dalam persidangan, sehingga terdakwa telah terbukti secara sah dan meyakinkan menurut hukum bersalah melakukan tindak pidana sebagaimana yang tersebut di atas, yang menurut Majelis Hakim Pengadilan Tingkat Pertama adalah sudah tepat dan benar ; ---------------------Menimbang,
bahwa
pertimbangan-pertimbangan
hukum
Hakim
Pengadilan Tingkat Pertama tersebut, diambil alih dan dijadikan pertimbanganpertimbangan hukum Majelis Hakim Pengadilan Tinggi sendiri dalam memutus perkara ini dalam tingkat banding dan dianggap sudah tercantum dalam putusan ini ; Menimbang, bahwa berdasarkan uraian dalam pertimbang-pertimbangan di atas, maka putusan Pengadilan Negeri Bandung tanggal 03 JUli 2014 Nomor 797 / Pid.B / 2014 / PN. Bdg dapat dipertahankan dan dikuatkan ; -----------------------Menimbang, bahwa terdakwa yang sejak dalam Penyidikan telah ditahan secara sah menurut hukum dan oleh karena itu tetap dinyatakan untuk tetap ditahan ; Menimbang, bahwa hukuman yang dijatuhkan kepada terdakwa akan dikurangkan sepenuhnya dengan selama terdakwa berada dalam tahanan ; -----------Menimbang, bahwa oleh karena baik dalam tingkat pertama maupun dalam tingkat banding Terdakwa tetap dinyatakan bersalah dan dijatuhi pidana, maka kepadanya haruslah pula dibebani untuk membayar biaya perkara dalam kedua tingkat peradilan ; ---------------------------------------------------------------------------------------Memperhatikan ketentuan Pasal 114 dan Pasal 112 Undang-undang REpublik Indonesia Nomor 35 Tahun
2009 tentang Narkotika, Pasal-pasal dari
KUHAP serta peraturan-peraturan lainnya yang berkenaan dengan perkara ini; MENGADILI 1. Menerima permintaan banding dari Terdakwa tersebut ; ------------------------
Halaman 10 dari halaman 11 Putusan Nomor:290 / PID.Sus-Narkotika / 2014 / PT. BDG
2. Menguatkan Putusan Pengadilan Negeri 2014Nomor
Bandung tanggal
03Juli
797 / Pid.B / 2014 / PN. Bdg, yang dimintakan banding
tersebut ; -3. Membebankan kepada Terdakwa untuk membayar biaya perkara dalam kedua tingkat peradilan, yang dalam tingkat banding ditetapkan sebesar Rp. 5.000,- ( lima ribu rupiah ) ; ---------------------------------------------------------Demikian diputuskan dalam sidang permusyawaratan Majelis Hakim Pengadilan Tinggi pada hari SELASA, tanggal 23 SEPTEMBER 2014, oleh kami H. NUZUARDI, S.H., M.HHakim Tinggi pada Pengadilan Tinggi di Bandung selaku Hakim Ketua Majelis dengan
DJERNIH SITANGGANG Bc. Ip, S.H., M.Hdan
RUSSEDAR, S.Hmasing – masing sebagai Hakim Anggota, berdasarkan Surat Penetapan Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Bandung tanggal 15September 2014 Nomor:290 / Pen / PID.Sus-Narkotika / 2014 / PT. BDG, ditunjuk untuk memeriksa dan mengadili perkara ini ditingkat banding, dan putusan tersebut pada hari KAMIStanggal 25 SEPTEMBER 2014diucapkan dalam sidang yang terbuka untuk umum oleh Hakim Ketua Majelis dengan didampingi oleh Hakim-Hakim Anggota dan dibantu oleh DEDE SOBARI, S.H.,M.H. Panitera Pengganti pada Pengadilan Tinggi tersebut, tanpa dihadiri oleh
Jaksa Penuntut Umum, Panasihat hukum
Terdakwa dan Terdakwa.
HAKIM ANGGOTA
HAKIM KETUA MAJELIS
DJERNIH SITANGGANG Bc. Ip, S.H., M.H H. NUZUARDI, S.H., M.H
RUSSEDAR, S.H PANITERA PENGGANTI
DEDE SOBARI, S.H., M.H.
Halaman 11 dari halaman 11 Putusan Nomor:290 / PID.Sus-Narkotika / 2014 / PT. BDG