PUTUSAN NOMOR:373 / PID / 2014 / PT. BDG “ DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA “ PengadilanTinggiBandung, dalam
yang
memeriksadanmengadiliperkara
tingkat
pidana banding,
telahmenjatuhkanputusansebagaiberikutdalamperkaraTerdakwa : NamaLengkap
: TJHEN SUHANA Als. MAMA CALISTAAnak Dari BOEN KONG BUI;-----------------------------------------------------------
TempatLahir
: Jakarta ; ------------------------------------------------------------------
Umur/Tgl. Lahir
: 37Tahun/23 Juli 1977; -------------------------------------------
JenisKelamin
: Perempuan ; ------------------------------------------------------------
Kebangsaan
: Indonesia ; ---------------------------------------------------------------
TempatTinggal
:Perum Bumi Sawala Baru Blok B No. 3 RT 5 RW 6, Desa Dawuan, KecamatanDawuan, KabupatenMajalengka; ----
Agama
: Kristen ;-------------------------------------------------------------------
Pekerjaan
: Pengurus Rumah Tangga ; ------------------------------------------
Terdakwatidak ditahan ; Terdakwa didampingi oleh Penasehat Hukum, Togar Sianturi, S.H., M.H., Parulian Lubis, S.H. dan Muko Lifaef Simbolon, S.H., ketiganya Advokat & Penasehat Hukum yang berkantor pada “Law Office TRADE & Associates” yang beralamat di Gedung PELTI Jabar, Jalan Ambon No. 2 Bandung, berdasarkan Surat Kuasa Khusus tertanggal 11 Agustus 2014 yang telah didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Majalengka pada hari Selasa 26 Agustus 2014 di bawah Register No. 70/SRK/2014/PN.MJL; --------------------------------------------------------------------------PENGADILAN TINGGI TERSEBUT ; --------------------------------------------------Telah membaca berkas perkara dan surat-surat yang bersangkutan serta turunan resmi putusan Pengadilan Negeri Majalengka 5Nopember 2014 Nomor:152/ Pid. Sus / 2014 / PN.MJL, dalam perkara Terdakwa tersebut diatas ; ----
Halaman 1 dari halaman 10 Putusan Nomor:373 / PID / 2014 / PT. BDG
Telah membaca surat Dakwaan Penuntut Umum tanggal
14Agustus 2014
No. Reg. Perk: PDM - 150 / MJLKA / 08/2014 Terdakwa didakwa dengan dakwaan sebagai berikut : Bahwa terdakwa Tjhen Suhana Als. Mamah Calista Anak dari Boen Kong Buipada hari Jumat tanggal 07 Februari 2014 sekira jam 10.30 Wib. atau setidaktidaknya pada sewaktu-waktu dalam bulan Februari tahun 2014, bertempat di SDN Kadipaten 2 Gordah, Desa Kadipaten, Kecamatan Kadipaten, Kabupaten Majalengka atau setidak-tidaknya di suatu tempat yang masih termasuk dalam daerah Hukum Pengadilan Negeri Majalengka, yang melakukan kekejaman, kekerasan atau ancaman kekerasan atau penganiayaan terhadap anak , perbuatan tersebut dilakukan olehterdakwa dengan cara-cara sebagai berikut: -
Bahwa Saksi Korban lahir tanggal 24 Maret 2005 (9 tahun) berdasarkan Akta Kelahiran Nomor: 7877/U/JS/2005 tanggal 01 April 2005 yang dikeluarkan oleh Kepala Suku Dinas Kependudukan dan
Catatan Sipil Kotamadya
Jakarta Selatan; -
Bahwa Saksi Korban sebagai siswa kelas III di SDN Kadipaten 2 Gordah, Desa Kadipaten, Kec. Kadipaten, Kab. Majalengka yang mana Saksi Korban adalah teman sekelas dengan anak terdakwa TJHEN SUHANA Als. Mamah Calista Anak dari Boen Kong Bui yaitu Calista, awalnya ketika Saksi Korban sedang belajar didalam kelas, Calista
selalu mengejek saksi Muhamad
Gustaf Aria dengan mengatakan apabila saksi Muhammad Gustaf Aria Bin Frans Ariatna congek, gila, sinting, cowok tengil. Mendengar perkataan Calista tersebut saksi Muhammad Gustaf Aria Bin Frans Ariatna tidak terima yang kemudian ketika bel istirahat berbunyi Saksi Korban mendekati Calista dan langsung menendang kaki Calista sebanyak satu kali dan Calista juga membalas menendang kaki Saksi Korban. Selanjutnya ketika masuk kelas lagi dan Saksi Korban sedang duduk mewarnai bersama dengan temanteman sekelasnya diantaranya saksi Tandiar dan saksi M. Rayhan Ismail
Halaman 2 dari halaman 10 Putusan Nomor:373 / PID / 2014 / PT. BDG
tiba-tiba datang terdakwa Tjhen Suhana Als. Mamah Calista Anak dari Boen Kong Bui dan langsung memukul Saksi Korban dengan keras menggunakan telapak tangan kanan terdakwa Tjhen Suhana Als. Mamah Calista Anak dari Boen Kong Bui mengenai bagian paha luar sebelah kanan Saksi Korban sebanyak satu kali yang pada saat itu Saksi Korban memakai celana panjang training warna biru tua bergaris warna putih lalu Saksi Korban menangis, setelah itu terdakwa Tjhen Suhana Als. Mamah Calista Anak dari Boen Kong Bui memarahai Saksi Korban dengan suara keras dan mata melotot sambil nunjuk-nunjuk “Eh lu, ngapain nendang-nendang Calista, memang Calista pernah ngejailin lu pada, awas jangan sekali-kali nendang Calista, nanti gua laporin polisi” kemudian terdakwa Tjhen Suhana Als. Mamah Calista Anak dari Boen Kong Bui pergi meninggalkan ruangan kelas dan Saksi Korban ketika pulang sekolah langsungmenelphon saksi Agustrina Rahmayanti Binti Tjetje Rahmat Abdul Syukur
(ibu Saksi Korban)
memberitahukan kejadian tersebut, tidak lama kemudian saksi Agustrina Rahmayanti Binti Tjetje Rahmat Abdul Syukur
datang ke sekolah dan
melihat Saksi Korban sedang menangis dan setelah ditanya oleh saksi Agustrina Rahmayanti Binti Tjetje Rahmat Abdul Syukur
bahwa Saksi
Korban telah dipukul oleh terdakwa Tjhen Suhana Als. Mamah Calista Anak dari Boen Kong Bui kemudian saksi Agustrina Rahmayanti Binti Tjetje Rahmat Abdul Syukur membawa pulang Saksi Korban lalu dicek bagian pahanya Saksi Korban dan terlihat memerah bekas telapak tangan orang, sehingga saksi Agustrina Rahmayanti Binti Tjetje Rahmat Abdul Syukur langsung melaporkan kejadian tersebut ke Polres Majalengka. -
Bahwa akibat perbuatan terdakwa Tjhen Suhana Als. Mamah Calista Anak dari Boen Kong Bui tersebut Saksi Korban mengalami trauma fisik maupun psikis dimana Saksi Korban mengalami sakit selama 3 (tiga) hari dan tidak sekolah karena takut bertemu dengan terdakwa Tjhen Suhana Als. Mamah
Halaman 3 dari halaman 10 Putusan Nomor:373 / PID / 2014 / PT. BDG
Calista Anak dari Boen Kong Bui dan sesuai dengan Visum et Repertum dari Rumah Sakit Umum Daerah Majalengka Nomor : 357/573.a/RSUD-MJL tanggal 25 Pebruari 2014 atas nama Muhammad Gustaf Aria Bin Frans Ariatna yang dibuat dan ditanda tangani oleh dr. Sri Dewi Utami dengan hasil pemeriksaan sebagai berikut : I.
Pemeriksaan Umum: Pasien tersebut
datang dan diperiksa di Rumah sakit Umum Daerah
Majalengka pada tanggal delapan belas Pebruari tahun dua ribu empat belas jam sebelas lewat lima belas menit waktu Indonesia Barat datang keadaan sadar II. Pemeriksaan Fisik : Nadi
:
delapan puluh kali per menit
Tekanan darah
:
Tidak dilakukan
Respirasi
:
enam belas kali per menit
Bagian Kepala Muka
:
Tidak ditemukan kelainan
Bagian leher
:
Tidak ditemukan kelainan
Bagian Dada dan punggung :
Tidak ditemukan kelainan
Bagian Perut dan pinggang :
Tidak ditemukan kelainan
Anggota gerak Atas
:
Tidak ditemukan kelainan
Anggota gerak Bawah
:
Nyeri tekan minimal dipaha sebelah
kanan, memar (-), bengkak (-) III. Kesimpulan: Nyeri tekan minimal pada pasien tersebut diduga akibat benturan benda tumpul Perbuatan Terdakwa sebagaimana diatur dan diancam dalam Pasal 80 Ayat (1) Undang-undang No. 23 Tahun 2002 TentangPerlindungan Anak;
Halaman 4 dari halaman 10 Putusan Nomor:373 / PID / 2014 / PT. BDG
Menimbang, bahwa telah membaca Surat Tuntutan Pidana dari Penuntut Umum No. Reg. Perkara: PDM -150/ MJLKA / 08 / 2014 yang pada pokoknya agar Mjelis Hakim Pengadilan Negeri Majalengka yang memeriksa dan mengadili perkara ini memutuskan : 1.
Menyatakan terdakwa Thjen Suhana Als. Mama Calista Anak Dari Boen Kong Bui terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana “Panganiayaan Terhadap Anak”, sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 80 ayat (1) Undang-undang No. 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak;
2.
Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa Thjen Suhana Als. Mama Calista Anak Dari Boen Kong Bui dengan pidana penjara selama 4 (empat) bulan;
3.
Menyatakan barang bukti berupa: 1 (satu) potong celana panjang training warna biru tua bergaris warna putih; 1 (satu) potong baju kaos oblong lengan pendek warna biru muda dengan bahu lengan motif garis warna putih dan biru tua bergambar orang bertuliskan SDN Kadipaten 2; Dikembalikan kepada pemiliknya yaitu saksi Muhammad Gustaf Aria Bin Frans Ariatna;
4.
Menetapkan supaya terdakwa dibebani biaya perkara masing sebesar Rp. 2.000,- (dua ribu rupiah); Menimbang, bahwa Majelis Hakim Pengadilan Negeri Majalengka yang
memeriksa dan mengadili perkara ini telah menjatuhkan putusan pada tanggal 05 Nopember 2014, yang amarnya berbunyi sebagai berikut : 1.
Menyatakan terdakwa Thjen Suhana Als. Mama Calista Anak Dari Boen Kong Bui tersebut diatas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana MELAKUKAN PENGANIAYAAN TERHADAP ANAK;
Halaman 5 dari halaman 10 Putusan Nomor:373 / PID / 2014 / PT. BDG
2.
Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama4 (empat) bulan;
3.
Menetapkan bahwa pidana tersebut tidak akan dijalankan kecuali apabila di kemudian hari ada perintah lain dalam putusan hakim karena Terpidana sebelum lewat masa percobaan selama 1 (satu) tahun melakukan perbuatan yang dapat dipidana;
4.
Menetapkan barang bukti berupa: -
1 (satu) potong celana panjang training warna biru tua bergaris warna putih;
-
1 (satu) potong baju kaos oblong lengan pendek warna biru muda dengan bahu lengan motif garis warna putih dan biru tua bergambar orang bertuliskan SDN Kadipaten 2;
Dikembalikan kepada saksi Muhammad Gustaf Aria Bin Frans Ariatna; 5.
Membebankan Terdakwamembayar biaya perkara sejumlah Rp 2.000,- (dua ribu rupiah); Menimbang, bahwa Jaksa Penuntut Umum pada tanggal 06 Nopember
2014telah
mengajukan
permintaan
banding
terhadap
putusan
tersebut
di
Kepaniteraan Pengadilan Negeri Majalengka, dan permintaan banding tersebut pada tanggal 11Nopember 2014 telah diberitahukan kepada Terdakwa dengan patut dan seksama ; --------------------------------------------------------------------------------------------Menimbang, bahwa Jaksa Penuntut Umum dalam perkara ini telah mengajukan memori banding yang diterima di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Majalengka tanggal
11Nopember
2014 dan memori banding tersebut telah
diberitahukan dan diserahkan kepada Terdakwa dengan patut dan seksama pada tanggal 12Nopember 2014 ; -------------------------------------------------------------------------Menimbang, bahwa Terdakwa dalam perkara ini telah mengajukan kontra memori banding yang diterima di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Majalengka tanggal 20 Nopember 2014 dan kontra memori banding tersebut telah diberitahukan
Halaman 6 dari halaman 10 Putusan Nomor:373 / PID / 2014 / PT. BDG
dan diserahkan kepada Penuntut Umum dengan patut dan seksama pada tanggal 20 Nopember 2014 ; ---------------------------------------------------------------------------------------Menimbang, bahwa baik Jaksa Penuntut Umum maupun Terdakwa telah diberitahukan dan diberi kesempatan untuk mempelajari berkas perkara yang dimintakan banding di Kepaniteraan
Pengadilan
(tujuh) hari kerja, terhitung mulai tanggal
Negeri Majalengka selama
7
27 Nopember 2014 sampai dengan
tanggal 05Desember 2014 sebelum berkas perkara tersebut dikirim ke Pengadilan Tinggi Bandung ; -----------------------------------------------------------------------------------------Menimbang, bahwa permintaan banding dari Jaksa Penuntut Umum diajukan masih dalam tenggang waktu dan dengan cara serta syarat –syarat yang ditentukan oleh Undang-undang, oleh karena itu permintaan banding tersebut secara formal dapat diterima ; ---------------------------------------------------------------------------------Menimbang, bahwa Jaksa Penuntut Umum telah menyampaikan memori banding yang diterima di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Majalengka tanggal 11Nopember 2014 yang pada pokoknya : -
Bahwa hukuman yang dijatuhkan atas diri Terdakwa tidak bersifat mendidik karena terlalu ringan dan mungkin untuk masa yang akan datang Terdakwa atau masyarakat lain akan melakukan perbuatan yang sama karena mereka mengetahui hukuman yang dijatuhkan tidak diperberat ;
-
Bahwa hukuman yang dijatuhkan oleh Pengadilan Negeri Majalengka belum memadai hal ini dapat dilihat dari segi edukatif, prefentif, korektif maupun Represif ; Menimbang, bahwa Terdakwa dalam kontra memori bandingnya telah
mengemukakan yang pada pokoknya : -
Bahwa keberatan Jaksa Penuntut Umum dalam memori bandingnya hanya mengulang-ulang yang intinya putusan belum dapat membuat Terdakwa menyesal akan perbuatannya, sehingga Jaksa Penuntut Umum berpendapat
Halaman 7 dari halaman 10 Putusan Nomor:373 / PID / 2014 / PT. BDG
karenanya hukuman Terdakwa harus dapat membuat Terdakwa menyesal dan tidak mengulangi perbuatannya, hal ini bertentangan dengan sikap yang diperlihatkan oleh Terdakwa dipersidangan dengan telah menyatakan penyesalan dan memohon maaf atas kesalahannya kepada saksi korban sehingga dalam suasana yang penuh damai dan haru mereka saling memaafkan dan berangkulan dengan ibu saksi korban ini membuktikan Terdakwa dari segi korektif telah menyadari dan mengoreksi kesalahannya ; Menimbang, bahwa setelah Majelis Hakim Tingkat Banding mempelajari dengan seksama berkas perkara dan turunan resmi putusan Pengadilan Negeri Majalengka tanggal 5 Nopember 2014 Nomor: 152 / Pid.Sus / 2014 / PN. Mjl, serta memori banding dan kontra memori banding, sependapat dengan pertimbangan Majelis Hakim Tingkat pertama dalam putusannya bahwa Terdakwa telah terbukti dengan sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana sebagaimana yang didakwakan kepadanya dan pertimbangan Majelis Hakim Tingkat pertama diambil alih dan dijadikan sebagai pertimbangan Majelis Hakim Tingkat banding dalam memutus perkara ini dalam Tingkat Banding ; ---------------------------------------------------Menimbang, bahwa tentang keberatan Jaksa Penuntut Umum dalam memori banding yang pada pokoknya, tidak setuju dengan lamanya pidana yang dijatuhkan karena terlalu ringan sementara Terdakwa dalam kontra memorinya menolak memori Jaksa Penuntut Umum tersebut ; --------------------------------------------Menimbang, bahwa memperhatikan kejadian perkara dari terjadinya pemukulan oleh Terdakwa walaupun tidak diakui karena menurut Terdakwa hanya memarahi saksi korban, ternyata Terdakwa cukup memperlihatkakn sikap yang sangat menyesal apalagi telah bersedia meminta maaf kepada saksi korban maupun ibu saksi korban, sehingga dapat disimpulkan Terdakwa telah sangat sadar dari segi subyektifnya dan juga disisi lain telah terjadi perbaikan hubungan antara Terdakwa dengan saksi korban maupun ibu saksi korban, untuk itu patut diyakini keretakan sosial yang diakibatkan oleh kejadian tersebut telah baik dari sudut pandang
Halaman 8 dari halaman 10 Putusan Nomor:373 / PID / 2014 / PT. BDG
masyarakat luas dan khususnya antara keluarga Terdakwa dan Keluarga saksi korban telah terpulihkan kembali oleh karenanya tujuan pemidanaan sebenarnya sudah tercapai ; ------------------------------------------------------------------------------------------Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tersebut maka putusan Pengadilan Negeri Majalengka
tanggal
5
Nopember
2014
Nomor:152 / Pid.Sus / 2014 / PN. Mjl patut dipertahankan dan dikuatkan pada tingkat banding ini ; -----------------------------------------------------------------------------------------------Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa tetap dinyatakan bersalah maka biaya yang timbul dalam perkara ini patut dibebankan kepada Terdakwa ; -----Memperhatikan
Ketentuan
hukum
yang
berkenaan
dengan
pemidanaanperkara ini antara lain Pasal 80 ayat (1) Undang-undang Nomor:23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak dan Undang-undang Nomor:8 tahun 1981 tentang Hukum Acara Pidana serta Peraturan lain yang bersangkutan ; ----------------------------MENGADILI 1. Menerima permintaan banding dari Jaksa Penuntut Umum Kejaksaan Negeri Majalengka ; -----------------------------------------------------------------------2. Menguatkan Putusan Pengadilan Negeri Majalengka tanggal 5 Nopember 2014 Nomor:152 / Pid.sus / 2014 / PN. Mjl,yang dimintakan banding tersebut ; --------------------------------------------------------------------------------------3. Membebankan kepada Terdakwa untuk membayar biaya perkara dalam kedua tingkat peradilan, yang dalam tingkat banding ditetapkan sebesar Rp. 2.000,- ( dua ribu rupiah ) ; ---------------------------------------------------------Demikian diputuskan dalam sidang permusyawaratan Majelis Hakim Pengadilan Tinggi pada hari SENIN, tanggal 15 DESEMBER 2014, oleh kami ABID SALEH MENDROFA, SHHakim Tinggi pada Pengadilan Tinggi di Bandung selaku Hakim Ketua Majelis dengan ARIFIN RUSLI HUTAGAOL, S.H., M.H dan Dr.(Hc) SATRIA US GUMAY, S.H.masing – masing sebagai Hakim Anggota, berdasarkan
Halaman 9 dari halaman 10 Putusan Nomor:373 / PID / 2014 / PT. BDG
Surat Penetapan Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Bandung tanggal 04Desember 2014
Nomor:373 /PEN / PID/ 2014 / PT. BDG, ditunjuk untuk memeriksa dan
mengadili perkara ini ditingkat banding, dan putusan tersebut pada hari RABU Tanggal 17 DESEMBER 2014diucapkan dalam sidang yang terbuka untuk umum oleh
Hakim Ketua Majelis dengan didampingi oleh Hakim-Hakim
Anggota
dan
dibantu oleh DEDE SOBARI, S.H.,M.H. Panitera Pengganti pada Pengadilan Tinggi tersebut, tanpa dihadiri oleh Jaksa Penuntut Umum dan Terdakwa.
HAKIM ANGGOTA
HAKIM KETUA MAJELIS
Ttd.
Ttd.
ARIFIN RUSLI HUTAGAOL, S.H., M.H.
ABID SALEH MENDROFA, SH
Ttd. Dr.(Hc) SATRIA US GUMAY, S.H.
PANITERA PENGGANTI Ttd.
DEDE SOBARI, S.H., M.H.
Halaman 10 dari halaman 10 Putusan Nomor:373 / PID / 2014 / PT. BDG