'
r
I I
I
Protokol Dagang antara Republik Indonesia dan Republik Rakjat Tiongkok Pemerintah Republik Indonesia dan Pemerintah Rakjat Pusat Republik Rakjat Tiongkok, dengan keinginan untuk memadjukan dan mengembangkan hubungan perdagangan antara negeri masing2, telah mengadakan pembitjaraan di Djakarta antara 28 Djuni dan 10 Agustus 1954, atas dasar pasal2 jang termaktub dalam Persetudjuan Perdagangan ditanda-tangani di Peking pada tg. 30 Nopember 1953 dan telah mengadakan persetudjuan sbb.: Pasal l. Kedua belah pihak peserta setudju, bahwa Persetudjuan Perdagangan jang ditanda-tangani pada tgl. 30 Nopember 1953 akan diperpandjang dan tetap berlaku sampai tgl. 31 Djuli 1955· Apabila dari kedua belah pihak peserta, tiga bulan sebelum habis berlakunja Persetudjuan, tidak ada jang mengadjukan permintaan setjara tertulis untuk menghentikan Persetudjuan ini, maka dengan sendirinja ini akan diperpandjang dengan waktu setu tahun lagi. Pasal 2. Kedua belah pihak peserta setudju, bahwa dalam waktu berlakunja protokol ini, daftar A dan daftar B jang mas1ng2 memuat barang2 dan harga2nja jang akan dipertukarkan antara kedua belah pihak, akan dipandang sebagai bagian jang tak dapat dipisahkan dari Protokol ini, dalam rangkaian mana kedua Pemerintah akan mengeluarkan 1dz1n2 impor dan ekspor, dalam lingkungan peraturan2 umum mengenai impor dan ekspor jang berlaku dinegara masing2 dan akan mengambil tindakan2 selajaknja untuk pengelaksanaannja. Transaks12 mengenai barang2 jang tidak termasuk dalam kedua daftar2 terlampir ini atau dalam djumlah jang lebih besar dari pada jang ditetapkan dalam daftar itu, djuga diperkenankan. Untult transaks12 demikian dapat pula d1ber1kan idzin impor dan ekspor. Pasal 3. Kedua belah pihak peserta setudju, bahwa djika perlu dan atas permintaan setjara tertulis dari salah satu pihak, bahwa kedua daftar A dan B dari protokol 1n1 dapat ditindjau kembali dengan djalan perundingan pada achir enam bulan setelah berlakunja protokol ini.
Pasal
4.
• •••••••••
2
Pasal
4.
Kedua belah pihak peserta setudju, bahwa pembajaran mengenai barang2 jang telah disetudjui menurut Persetudjuan Perdagangan antara kedua negara tsb. dan Protokol ini, dan beaja2 tambahan jang bersangkutan dengan transaks12 itu, begitu pula beberapa rupa pembajaran2 jang tidak ada hubungannja langsung dengan perdagangan, akan dilakukan sesuai dengan Persetudjuan Pembajaran antara Republik Indonesia dan Republik Rakjat Tiongkok, jang ditanda-tangani pada tanggal l September 1954. Pasal
5.
Kedua belah pihak peserta setudju, bahwa Protokol ini akan berlaku mulai dari tanggal penanda-tanganan dan akan tetap berlaku sampai 31 Djuli 1955•
Dibuat dan ditanda-tangani di Djakarta pada tgl. 1 September 1954, dalam rangkap dua dan tertulis dalam bahasa Indonesia dan Tionghoa jang kedua-dua teksnja sama nilainja.
Wakil jang Berkuasa Penuh dari Pemerintah Republik Indonesia,
Wakil jang Berkuasa Penuh dari Pemerintah Rakjat Pus Republik Rakjat Tiongkok,
Signed
Signed
Mr. SOEMARN 0
KUNG YUAN
r
l
Daftar
A.
Daftar barang-barang ekspor dari Republik Indonesia ke Republik Rakjat Tiongkok untuk waktu selama bulan Agustus 1954 S8.lllpa1 dengan bulan Djuli 1955. No. I
Nama
barang2
I
1.1 Kopra
Harga dalam £ i.250.000
2. I Minjak Kela pa
185.000
3.1 Gula S.H .s
310.000
4.1 Gula Rakjat
130.000
5.1 Bidji kopi
310.000
6.1 Kina
175.000
7 •I Ka ju
160.000
8.l Lada Hitam
100.000
9.1 Minjak kelapa sawit
85.000
10.I Minjak sereh (citronella oil)
45.000
11.l Rotan
40.000
12.1 Sera.t
35.000
13.1 La1n2
175.000
Djumlah
3.000.000
Daftar
B.
Daftar barang-barang ekspor dari Republik Rakjat Tiongkok ke Republik Indonesia untuk waktu selama bulan Agustus 1954 sampai dengan bulan Djuli 1955· Nama
No. l
barang
I
t· l
Harga dalam £
1.1 Cotton Piece goods
(incl. cambrics)
1.500.000
2.1 Weaving Yarn
250.000
3.1 Cotton Knitted goods
200.000
4.1
150.000
Rayon
5.1 Textile machineries etc.
p.m.
6.1 Power machines
p.m.
7.1 Machine tools 8.1 Other machineries
9.1 Electrical appliances
p.m. 50.000
10.1 Newsprint
150.000
11.1 Paper and Stationery
100.000
12. I Salted Fish
100.000
13.1 Food and Drinks
50.000
14. l
50.000
Chemicals
15.1 Glasses, Porcelain ware
50.000
16.t Minerals
p.m.
17.1 Sports articles
p.m.
18.1 Native produces
150.000
19.1 Sundry goods
200.000
D j u m1 a h
3.000.000
~
~
m
f~
f~
f~
-
*ffi
iin
ff
nf
all 0
~ ~
~
*
•
fl:
tti
~
~
rM
••
~
l7'J
*5E: ~
*
~lJ
~
A.
Efl
(fl
rm
G.
m rm
l7'J
~ ~
~ A
=,'@,
ff nJ
fl:
••
~
'
5j! ~
1&
'
JfH
'M'
B#
1IM FJ
~
~
ff f PT
-1i
13
rdl
'
~
~
ff:
11 PJf
fill
m
~
~
l'.fJ
~ ~
~
l'.fJ
~ ~ t:l
1:m
~ ~
».i
tti
~
t:l
i&
iii
m
ft *ft
~
'
tti t:l
'
@n
fJ
~
-
1i ~
iii iii ~
~
1i
~
tl:
~
--
+ --
+ B
-if
ITT' eg
JJa :&
~
H
im
~
Wb al 1ln
r
••
f:f1
m:
1L
~ fl§
1f.
.&Ii
-$+
**° wfE -FJ Hf - r:p + *° *° :fll ~
jF$(
~
B
~
;;(E ~t ~ ~ ~
A
tY-1 ji'
».i
m
~ (fl
a::
* ;fa ~
jF$(
rtf
*fl
it. Ji.
~
1F _,_
M
rdl
m ~
~u
'
~
~lj
z
Efl
Jt
G
~ ~~
it. Ji 1f.
Ill
~
M
~
/'l
FJ
~
-
ffe
~ iff% ~
~ ~
m
Ill
rrI1
+)\.
l'.fJ
B
f(
~
».i
/\.
A .!¥. ~
JI;
rm
~
* *° *.!¥.A ».iti'
~
'
r:p
r:p
~ ~
Wb
jg
.:If: ,.,.....
m ' ~ ~
fD,
f:{J
ijf
f( ~
~
m
'
$:
PX
' fr
*B
Ill
1f.
F*i
!:@:
1f
"
~
mi -
~-
1t
-it.
1ln
Jff
'
ffjj
M
~
' ~
~
-FJ
jF$(
5j!
ill
0
;;(E
B
~
FJ
~ 13
0
~
~ ~
~
$
~
••
Ntr
tr
i'iJ
8
"}j ll§ij ~
M
z
~
-* -11:
~
1J
'I'
*'
-+
~
$
Iii
?11'
~
-t FJ
100
1J lfl 0
El ih
~ 2X~
-9lJ
ft
;;(E
lfW
~
0
'
~ ~
J1iL
17t
~
i&
' ~
m·
~
'PX2 * ms
p.JT
~
1l~
~
al
;;(E
' 1ln fl
Jj
*
1W
~
-L.
~ ~
~
llt:t
J9G
~
*Wt
t:l
t:l
~
'
fi;
fi1i
FJ
+
:m
~
~-
~ i=I
~ (fJ 1~ j(
~ ~ ~ ~ ~
*1E ~
~
~
,__
1L
1J
Ii
0
[lg
iF 1t.. q:i ~
f:fl
~
fr IE
:f:f: /''
"tl§
A. ;.fO ~
q:i
*!¥.A. ii& Ff-f ~ ~
ft ft
FJ 8 1£ ff!
JJn
Ji
~
*fO
fil'
ril
ll&
m
~
;ffi
1t ft
~
ffi"
~
.l).l f:fl
f~
rm
~
~
~
1i fRJ
=,\S,
~
~
ff(
JI
~ Jj
.ffl
~
A.
.
~
ffi..
:fa r:p
~
~
••
.:f± / ''
;:).~
;.fO
f(
al
~ ~
lh f.£
*
~
m a t3
~
*
z
8 ifil
~ ~
rdi
~
1'.t
ih
(fJ ~
~
if.
••
It
~ ~
ff
m
~
fl
!i1
n
ft
ii
z.
~
'
m
L,_
m! 0
~
fJ(
-
r"'~
lh
~
ffi..
1L Ji
*a
iF
if
rm
1L
FJ
~
pJT
~
fil' (fJ
1t
p.Jf
A.
Ji Ji
fil'
~
fRJ
ffi.. q:i
iF
(fJ
3t
--FJ + ........
~
ft
' m *! x
l_-
1~
8
3t
Signed
m
' .:f± _,., m Jt' ffi' ~ '~ <X&: WJ IE
Signed
m
Ji
t
-, f:fl ~
IE
8
fl§ ]£
Ii:
.:ff: / '
0
;fa
t:t
tt
~
(fJ ~
11 :fa
~
:Im
w
!Ji
M WI
~
z. 0
-----~--
~ ~ ff}
J:f )\
iL
"
11
-t:
/''\
b
#
l\
:100
tiJj
*
tfi
~
nil
__,_
"
Ji
llQ
"
"
--
-
"
~
WJlt
*1
a
$
~F
~
ti§
-" ~
~
"
~
w IR
ifil
.:it ,...,
*°
~
AA
~
~
~ i:p ~
A l:Ri
I\ Ii.
0 0 0
~
-
-
"
0
0 0 0
"
__,_ A
0 0 0 0
-t:
Ii.
"
0 0 0
"
------
-0 0 0 0
"
--- --- 0 0
}\ 1i
:ti
11
b
0 0 0
0 0 0
11
0 0 0
11
0 0 0
0
ii
~
• -...-1
01 if::
)\
Fl ~
-·n,
~
~
fil t:tl
-t:
~
0
iL Ji
:ti E.
. ~
-
:t:t /-....
i:i
11
EfJ
FJ ii::
+- +- + + ~
" Jt
~
I\
ftl!
"
~
tB t\l
"
•
a
"
~
1f.
-
na ~p
~ ~
i11l
'-"
-"
0 0 0 0 0 0
-t
If.
'
'
0 0 0
-ff.,. 0 0 0
p~
D~
0
ff.
0 0
0
"
"
0 0
0
(§ft ~
q:t ~
it
.,"
I\
-t:
'
"
Jt
fff!,
I
~ ~
ti
~
I
w
·HJ:
m
,,
-La
......
"
Ji
"
rm...
1IJJ 1J
*ii
~
~ ~
~ ~
~
•
-" f1H
• Q
i:ti:l
A
-. m
f1H
*1P
;{fl"
~ ti
Mt
* fa riM
~
--
~
{Y.
al
m= fE
w
:fiS
0 0 0 0
L
"
~
~
~
~
...
0 0 0
"
0 0 0
-
it Ji Ji fj
~
~
"
'
~
1±1
*
Ji
0 0 0
fj
~
0
I\
fa
~
JI
rm
~
:ffi' ..._,,
it
JI
1L Ji
.ID!
l:l
JI
-
ft.
m
* * * * 0 00
L
0 0
0 0 0
'
M
--
~
• ..._,,
-t tl:
+it +J\ + + + + + + + ii. -t: rm -- -+ ' ' ' ' ' ' ' ± a if{ ~ f ~ ~ 8 ~ s .i..
r ..
II
*'
~
~
--0 0 0 0 0 0
'
ffl
~
Ef it
~
ira
--
1:£
*JE *
0 0
'
~
ffl
0 0
0
0
'
0 0 0
'
II
II
t:I
lll:t
~
$1 $
I
m:t
ill{
lX
Q
~
~
ii.
0 0 0 0
'
•
*31-
f!A
1:£
1:£
0
0
-0
0 0 0
'
0 0
0
'
0 'ti
0 0 0
•
'*
3C Jl.
0 0 .. 0 0 0
$fi
*1£
-
1:£
0 0 0 0
'
___J