PERKEMBANGAN PERDAGANGAN INDONESIA - BRASIL PERIODE : JANUARI – JULI 2014
A.
Perkembangan perekonomian dan perdagangan Brasil Total perdagangan Brasil dengan Dunia pada periode Januari - Juli 2014 sebesar US$ 268,03 milyar atau turun sebesar 2,7% dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2013, yang tercatat sebesar US$ 275,44 milyar. Total perdagangan tersebut terdiri dari ekspor sebesar US$ 133,55 milyar, atau turun sebesar 1,2% apabila dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2013 yang tercatat sebesar US$ 135,23 milyar, dan impor sebesar US$ 134,47 milyar atau turun sebesar 4,1% apabila dibandingkan dengan nilai impor periode yang sama tahun 2013, yang tercatat sebesar US$ 140,20 milyar. Pada periode ini, neraca perdagangan Brasil dengan Dunia defisit sebesar US$ 0,92 milyar, atau turun sebesar 81,5% dibanding periode yang sama tahun 2013, yang tercatat defisit sebesar US$ 4,97 milyar.
Pertumbuhan GDP Brasil pada tahun 2013 sebesar : 2,20% ;
Sementara itu, inflasi bulan Juli 2014, stabil sebesar : 6,50% ;
Tingkat pengangguran bulan April 2014, turun sebesar : 4,90% ;
Nilai tukar Real Brasil (BRL) terhadap US Dollar, bulan Juli 2014, naik yaitu : BRL 2,21 / US$ 1 ;
B.
Tingkat suku bunga Bank Sentral Brasil, stabil sebesar : 7,25% per tahun .
Perkembangan Perdagangan Bilateral Brasil dengan Indonesia 1. Ekspor Brasil ke Indonesia periode Januari-Juli 2014 sebesar US$ 1.089,39 juta, atau turun 17,7% apabila dibandingkan dengan nilai ekspor periode Januari-Juli 2013, sedangkan impor Brasil dari Indonesia sebesar US$ 1.000,91 juta, naik 10,8% bila dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2013, sehingga neraca perdagangan Indonesia dengan Brasil pada periode ini, tercatat defisit bagi Indonesia sebesar US$ 88,48 juta. 2. Komoditi ekspor Indonesia ke Brasil periode Januari-Juli 2014, antara lain : Natural Rubber, Balata, Gutta-Percha, Guayule (HS 4001) sebesar US$ 115,78 juta, turun sebesar 18,77% dibanding periode yang sama tahun 2013, dengan pangsa pasar 36,67% ;
Coconut (copra), Palm Kernel or Babassu Oil & Fractions (HS 1513) sebesar US$ 106,58 juta, naik sebesar 83,34% dibanding periode yang sama tahun 2013, dengan pangsa pasar 79,84%; Yarn (oth th sewing thread) Of Synthetic Staple Fibres (HS 5509) sebesar US$ 92,80 juta, meningkat 10,52% dibanding periode yang sama tahun 2013, dengan pangsa pasar 56,29% ; Palm Oil and Its Fractions (HS 1511) sebesar US$ 90,25 juta, naik sebesar 12,00% dibanding periode yang sama tahun 2013, dengan pangsa pasar 77,58% ; Yarn (other than sewing thread) Of Artificial Staple Fibres (HS 5510) sebesar US$ 74,31 juta, turun 3,41% dibanding periode yang sama tahun 2013, dengan pangsa pasar 51,89% ; Parts and Accessories Of The Motor Vehicles (HS 8708) sebesar US$ 64,42 juta, turun 1,73% dibanding periode yang sama tahun 2013, pangsa pasarnya 1,48% . Sementara itu, impor Indonesia dari Brasil antara lain :
Soybean Oil Cake & Other Solid Residue, Wh/Not Ground (HS 2304) sebesar US$ 439,36 juta, meningkat sebesar 149,06%, dengan pangsa pasar 10,57% ;
Cane Or Beet Sugar And Chemically (HS 1701) sebesar US$ 61,94 juta, turun 73,29% dibanding periode yang sama tahun 2013, dengan pangsa pasar 1,25%;
Cotton, Not Carded Or Combed (HS 5201) sebesar US$ 95,52 juta, turun sebesar 9,38%, dengan pangsa pasar 30,72% ;
Unmanufactured Tobacco; Tobacco Refuse (HS 2401) sebesar US$ 58,72 juta, naik sebesar 5,32% dibanding periode yang sama tahun 2013, dengan pangsa pasar 5,49% ;
Iron Ores & Concentrates (HS 2601) sebesar US$ 52,97 juta, naik sebesar 4,58% , dengan pangsa pasar 0,33% ;
Semi-finished Products Of Iron Or Non-alloy Steel (HS 7207) sebesar US$ 44,38 juta, turun sebesar 31,73% , dengan pangsa pasar 3,91%.
C.
Informasi lainnya Kebijakan Perdagangan Brasil saat ini.
Perubahan Beberapa Tariff Bea Masuk Produk Impor di Brasil. Dewan Menteri Perdagangan Luar Negeri Chamber (Camex) memutuskan untuk
merubah daftar tarif enam produk baru yaitu Hydrogenated castor oil/minyak jarak, Oils of petroleum jelly or paraffin, Natrium bikarbonat, Asam Risinoleat, Machining center, reduksi, pengganda, gear box dan pengubah kecepatan lainnya, termasuk torak Konverter. Perubahan tarif berkisar diantara 2% sampai 20% . Kenaikan tarif untuk Castor Oil ini untuk menjaga pendapatan petani Jarak serta memperkuat rantai produksi minyak Jarak serta menjaga daya saing produk dalam negeri Brazil.
Camex Menyetujui Langkah-Langkah Baru Melindungi Perdagangan. Camex yang diketuai Kementerian Pembangunan, Industri dan Perdagangan Luar Negeri (MDIC), menyetujui tindakan perlindungan perdagangan baru sebagai berikut : Produk dari gelas untuk perkakas dingin yang dijual secara online Produk-produk dengan kode NCM 7007.19.00 dikenakan Anti-dumping Law bervariasi antara US$ 2,74 / m2 dan US$ 5,45 / m2 , yang berlaku hingga 5 tahun ke depan. Kebijakan ini diambil dalam rangka menjaga stabilitas harga di rantai produksi produk domestik. Filter keramik tahan panas Produk-produk dengan kode NCM pos 6903.90.91 dan 6903.90.99 dikenakan Antidumping Law secara merata sebesar US$ 6,06 / kg , yang berlaku hingga 5 tahun ke depan. Porselen Produk dengan kode NCM pos 6907.90.00, dikenakan Provisional Anti-dumping Duty secara bervariasi antara US$ 3,01 / m2 sampai US$ 5,73 / m2 untuk 6 bulan ke depan. Ketiga jenis produk-produk di atas umumnya diimpor dari China. Kaca Lembaran Produk dengan kode NCM pos 7005.29.00, dikenakan Provisional Anti-dumping Duty secara bervariasi antara US$ 17,40 / ton sampai US$ 334,35 / ton yang berlaku 4 - 6 bulan ke depan, tergantung masa penyelidikan yang dilakukan.
MDIC mencegah impor kunci dari Malaysia Kementerian Pembangunan, Industri dan Perdagangan Luar Negeri (MDIC) menemukan Keterangan Asal palsu kunci gembok Gere Industries (M) SDN BHD. Dengan kode NCM 8301.10.00 dinyatakan berasal dari Malaysia, namun penyelidikan menyimpulkan bukan berasal dari Malaysia. Perusahaan tidak terbukti sebagai produsen dan eksportir, sehingga ditengarai berasal dari China.
Pengurangan pajak disetujui untuk impor mesin dan peralatan Camex mengurangi tarif impor untuk 502 mesin dan peralatan industri bukan manufaktur di Brasil. Resolusi Camex menyetujui pengurangan dari 14% menjadi 2% untuk pembelian barang modal asing 494, dan dari 14% menjadi 0% untuk impor item yang diklasifikasikan dalam kode NCM pos 9018.90.40 modul (Ex 001 – Artificial Kidney to control transmembrane detector of blood volume control of ultrafiltration, ultrafiltration single variable function and sodium). Resolusi Camex untuk produk IT & Perangkat Telekomunikasi dengan tarif 16% menjadi 2% . Penurunan bea masuk berlaku sampai 31 Desember 2015. Impor yang akan diturunkan tarifnya terutama dari Amerika Serikat (30,3%), Jerman (23,4%), Italia (17,6%) dan China (8,9%). Menurut informasi, peralatan harus digunakan dalam proyek investasi di sektor: Rel (24,2%), Grafis (14,2%), Minyak (13,6%) dan Pertambangan (12%). Sistem Operasi angkutan penumpang umum (light rail), Energy Tenaga Angin; Perluasan Produksi Vaksin dan Obat Hewan; dan Pembangunan Pabrik Traktor untuk Pertanian.
Camex mengurangi pajak impor pelat baja karbon tebal Pemerintah Brazil melalui MDIC menurunkan tarif impor pelat baja karbon tebal karena kurangnya ketersediaan di pasar domestik. Penurunan tarif dari 12% menjadi 2% untuk 6 bulan ke depan sejak 28 juli 2014, dan kuotanya 18.500 ton. Diklasifikasikan dalam kode NCM pos 7208.51.00
Camex Mengurangi Pajak Impor Sepuluh Produk Yang Sedang Kekurangan Komisi Perdagangan Mercosur menetapkan pengurangan sementara bea masuk produk-produk yang mengalami kekurangan di pasar Brasil sebagai berikut:
Dimethylamine (kode NCM 2111.29.21) Penurunan bea masuk dari 12% menjadi 2%, dengan kuota 12.226 ton dan jangka waktu 12 bulan.
Monoisopropylamine (NCM 2921.19.23). Tingkat pengurangan dari 14% menjadi 2% untuk kuota 26.282 ton, jangka waktu 12 bulan.
Dikhlorofenil (NCM 3010.29.29). Penurunan bea masuk dari 14% menjadi 2% untuk kuota 6.500 ton, jangka waktu 12 bulan.
Kopolimer Vinil Klorida dan Asetat (NCM 3904.30.00). Penurunan bea masuk dari 14% menjadi 2% untuk kuota 2.500 ton, jangka waktu 12 bulan.
Polycarbonate (NCM 3907.40.90 - bubuk ex-001 Polycarbonate atau serpih). Penurunan tingkat pajak impor dari 14% menjadi 2% untuk kuota 35,040 ton dalam jangka waktu 12 bulan.
Foil dengan bungkus Aluminium (NCM 7607.11.90 Ex 001 - foil, aluminium, ketebalan tidak melebihi 0,2 mm) dan Lembaran serta Alumunium Strip (NCM 7606.12.90 Ex 001 - lembar dan strip aluminium, tebal 0,2 mm). Penurunan tingkat bea masuk dari 12% menjadi 2%, dari 31 Juli 2014, dalam jangka waktu 6 bulan, dengan kuota 563 ton untuk setiap produk.
Plat baja, paduan tembaga dasar-timah (NCM 8538.90.90). Penurunan dari 16% menjadi 2% untuk kuota 72 ton, jangka waktu enam bulan.
Serum Albumin untuk manusia (NCM 3002.10.37). Penurunan bea masuk dari 4% menjadi 0% dan kuota 600.000 botol 10g , dalam jangka waktu 12 bulan.
Caprolactam (NCM 2933.71.00). Penurunan tarif 12% menjadi 2% untuk kuota 32.000 ton, berlaku sampai 28 April 2015.
Sumber : Laporan ITPC/Atdag, Sao Paulo, Brasilia, Juli 2014
