No.35/10/3311/Th.II, 25 September 2015
PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI SUKOHARJO BULAN AGUSTUS 2015 NILAI TUKAR PETANI (NTP) AGUSTUS 2015 SEBESAR 102.47 ATAU NAIK 2,48 PERSEN Nilai Tukar Petani (NTP) Sukoharjo Bulan Agustus 2015 mengalami kenaikan 2,48 persen yaitu dari posisi 99,99 menjadi 102,47. Hal ini disebabkan karena perubahan indeks harga yang diterima petani (lt) lebih tinggi dari pada perubahan indeks harga yang dibayar petani (lb). lt mengalami kenaikan 2,59 persen dari posisi 101,12 pada Bulan Juli 2015 menjadi 103,74 pada Bulan Agustus 2015. Sementara lb mengalami kenaikan 0,10 persen, dari posisi 101,14 menjadi 101,24. Dari 5 (lima) sub sektor pertanian komponen penyusun NTP, 3 (tiga) sub sektor mengalami kenaikan indeks yaitu: NTP sub sektor Tanaman Pangan naik 5,73 persen, NTP sub sektor Tanaman Perkebunan Rakyat naik 2,99 persen dan NTP sub sektor Peternakan naik 1,70 persen. Sedangkan NTP sub sektor Hortikultura turun sebesar 1,86 persen, dan NTP sub sektor Perikanan turun sebesar 5,23 persen. Secara umum, Indeks harga yang diterima petani mengalami kenaikan indeks sebesar 2,59 persen dibandingkan dengan bulan sebelumnya. Kenaikan lt terjadi pada 3 (tiga) sub sektor, yaitu yaitu sub sektor Tanaman Pangan naik sebesar 5,85 persen, sub sektor Tanaman Perkebunan Rakyat naik 4,03 persen, dan sub sektor Peternakan naik 1,68 persen. Sedangkan sub sektor Hortikultura turun 1,83 persen, dan sub sektor perikanan turun sebesar 5,93 persen. Indeks harga yang dibayar petani pada Bulan Agustus 2015 mengalami kenaikan 0,10 persen bila dibandingkan dengan Bulan Juli 2015. Kenaikan itu dipengaruhi oleh penurunan Indeks Konsumsi Rumah Tangga (IKRT) naik sebesar 0,07 persen, sedangkan Indeks Biaya Produksi dan Penambahan Barang Modal (BPPBM) naik sebesar 0,14 persen. Nilai Tukar Usaha Rumah Tangga Pertanian (NTUP) di Kabupaten Sukoharjo mengalami kenaikan sebesar 2,45 persen dari posisi 100,97 menjadi 103,44. Indeks Konsumsi Rumah Tangga (IKRT) atau IHK perdesaan di Kabupaten Sukoharjo mengalami kenaikan atau terjadi inflasi pedesaan sebesar 0,07 persen. Inflasi dipicu oleh naiknya indeks harga kelompok Bahan Makanan sebesar 0,17 persen, dan kelompok Kesehatan naik 2,66 persen. Sedangkan kelompok Makanan Jadi turun sebesar 0,08 persen, kelompok Perumahan turun sebesar 0,67 persen, dan kelompok sandang turun sebesar 1,70 persen. Sementara itu kelompok transportasi dan komunikasi, dan kelompok Pendidikan, Rekreasi, dan Olahraga tidak mengalami perubahan/ relatif stabil.
1
Berita Resmi Statistik Kabupaten Sukoharjo No.35/10/3311/Th. II, 25 September 2015
1. Nilai Tukar Petani (NTP) Sukoharjo
Nilai Tukar Petani (NTP) merupakan salah satu indikator untuk melihat tingkat kemampuan/daya beli petani di pedesaan. Penghitungan indikator ini diperoleh dari perbandingan antara Indeks Harga Yang Diterima Petani (lt) dengan Indeks Harga Yang Dibayar Petani (lb) yang dinyatakan dalam persentase. NTP juga menunjukkan daya tukar (term of trade) antara produk pertanian yang dijual petani dengan barang dan jasa yang dibutuhkan petani
dalam
berproduksi
dan
konsumsi
rumah
tangga.
Dengan
membandingkan kedua perkembangan angka tersebut, maka dapat diketahui apakah
peningkatan
dikompensasi
dengan
pengeluaran penambahan
untuk
kebutuhan
pendapatan
petani
petani
dari
dapat hasil
pertaniannya. Atau sebaliknya, apakah kenaikan harga jual produksi pertanian dapat menambah pendapatan petani yang pada gilirannya meningkatkan kesejahteraan para petani. Semakin tinggi nilai NTP, relatif semakin kuat pula tingkat kemampuan atau daya beli petani. Mulai Januari 2014 dilakukan perubahan tahun dasar dalam penghitungan NTP dari tahun dasar 2007=100 menjadi tahun dasar 2012=100. Perubahan tahun dasar ini dilakukan untuk menyesuaikan perubahan/pergeseran pola produksi pertanian dan pola konsumsi rumah tangga pertanian di perdesaan, serta perluasan cakupan sub sektor pertanian dan dalam penghitungan NTP, agar penghitungan indeks dapat dijaga ketepatannya. Perbedaan antara NTP tahun dasar 2007=100 dengan NTP tahun dasar 2012=100 adalah meningkatnya cakupan jumlah komoditas baik pada paket komoditas lt maupun lb. Penghitungan NTP (2012=100) juga mengalami perluasan khususnya pada Sub Sektor Perikanan.
2,48%
2
Berita Resmi Statistik Kabupaten Sukoharjo No.35/10/3311/Th. II, 25 September 2015
Berdasarkan hasil pemantauan harga-harga di perdesaan di wilayah Sukoharjo pada Bulan Agustus 2015, NTP Sukoharjo mengalami kenaikan indeks 2,48 persen dibanding NTP Juli 2015 yaitu dari 99,99 menjadi 102,47. Kenaikan indeks NTP tersebut disebabkan karena perubahan indeks harga produk pertanian yang diterima petani lebih tinggi dibanding perubahan indeks harga barang dan jasa yang dibayar petani. Kenaikan NTP pada Bulan Agustus 2015 juga disebabkan oleh Kenaikan 3 (tiga) sub sektor NTP yaitu: NTP sub sektor Tanaman Pangan naik 5,73 persen, NTP sub sektor Tanaman Perkebunan Rakyat naik 2,99 persen dan NTP sub sektor Peternakan naik 1,70 persen. Sedangkan NTP sub sektor Hortikultura turun sebesar 1,86 persen, dan NTP sub sektor Perikanan turun sebesar 5,23 persen.
2. Indeks Harga Yang Diterima Petani (lt) Indeks Harga yang Diterima Petani (lt) menunjukkan fluktuasi harga yang beragam dari komoditas pertanian yang dihasilkan petani. Pada Agustus 2015, secara umum lt mengalami kenaikan indeks sebesar 2,59 persen dibandingkan dengan lt Juli 2015, yaitu dari 101,12 menjadi 103,74. Kenaikan lt terjadi pada 3 (tiga) sub sektor, yaitu sub sektor Tanaman Pangan naik sebesar 5,85 persen, sub sektor Tanaman Perkebunan Rakyat naik 4,03 persen, dan sub sektor Peternakan naik 1,68 persen. Sedangkan sub sektor Hortikultura turun 1,83 persen, dan sub sektor perikanan turun sebesar 5,93 persen.
3
Berita Resmi Statistik Kabupaten Sukoharjo No.35/10/3311/Th. II, 25 September 2015
3. Indeks Harga Yang Dibayar Petani (lb) Melalui Indeks Harga yang Dibayar Petani (lb) dapat dilihat fluktuasi harga barang dan jasa yang dikonsumsi oleh masyarakat perdesaan khususnya petani yang merupakan bagian terbesar dari masyarakat perdesaan, serta fluktuasi harga barang dan jasa yang diperlukan untuk memproduksi hasil pertanian. Pada Agustus 2015, lb tercatat naik sebesar 0,10 persen bila dibandingkan Juli 2015, yaitu dari 101,14 menjadi 101,24. Kenaikan lb terjadi pada 3 (tiga) sub sektor, yaitu sub sektor Tanaman Pangan naik sebesar 0,11 persen, sub sektor Hortikultura naik sebesar 0,02 persen, dan sub sektor Tanaman Perkebunan Rakyat naik sebesar 1,02 persen. Sedangkan sub sektor Peternakan turun sebesar 0,01 persen, dan sub sektor Perikanan turun sebesar 0,74 persen.
4
Berita Resmi Statistik Kabupaten Sukoharjo No.35/10/3311/Th. II, 25 September 2015
4. NTP Subsektor a. Subsektor Tanaman Pangan (NTPP)
Tabel 1 NTP Subsektor Tanaman Pangan Sukoharjo dan Perubahannya Juli - Agustus 2015 (2012=100) Perub No Rincian Juli'15 Agust'15 Agustus thd Juli'15 (%)
NTPP disebabkan karena indeks
(1)
tinggi
I.
(2)
(4)
(4)
(5)
Indeks Diterima Petani
101,15 107,07
1. Padi
101,27 104,90
3,59
2. Palawija
100,92 111,22
10,20
101,20 101,31
0,11
1. Konsumsi Rumah Tangga 101,64 101,71
0,07
2. BPPBM
II. Indeks Dibayar Petani
III. Nilai Tukar Petani
5,85
99,99
100,19
0,20
99,95
105,68
5,73
Pada Bulan Agustus 2015 NTPP mengalami
kenaikan
indeks
sebesar 5,73 persen. Kenaikan
yang diterima petani mengalami kenaikan sebesar 5,85 persen lebih dibanding
indeks
yang
dibayar petani yang naik sebesar 0,11
persen.
Kenaikan
lb
disebabkan oleh naiknya Indeks Konsumsi Rumah Tangga sebesar 0,07 persen dan Indeks Biaya Produksi dan Penambahan Barang Modal (BPPBM) naik sebesar 0,20 persen.
b. Subsektor Hortikultura (NTPH)
Tabel 2 NTP Subsektor Hortikultura Sukoharjo dan Perubahannya Juli - Agustus 2015 (2012=100) No
Rincian
(1)
(2)
Juli'15 Agust'15
Perub Agustus thd Juli'15 (%)
petani,
dimana
lb
mengalami
kenaikan sebesar 0,02 persen. Penurunan yang terjadi pada lt disebabkan oleh perubahan indeks
(4)
(4)
(5)
103,64 107,44 103,09 101,21 101,70 100,00 102,40
101,74 101,66 101,75 101,23 101,72 100,00 100,50
-1,83 -5,38 -1,30 0,02 0,02 0,00 -1,86
harga
Petani
sub
sektor
Kenaikan lb sebesar 0,02 persen
Hortikultura (NTPH) pada Agustus
disebabkan oleh kenaikan Indeks
2015 dilaporkan terjadi penurunan
Konsumsi Rumah Tangga (IKRT)
indeks sebesar 1,86 persen. Hal ini
sebesar 0,02 persen sedangkan
terjadi karena indeks yang diterima
Indeks
petani
Penambahan
I.
Indeks Diterima Petani 1. Sayur-sayuran 2. Buah-buahan II. Indeks Dibayar Petani 1. Konsumsi Rumah Tangga 2. BPPBM III. Nilai Tukar Petani
Nilai
Tukar
mengalami
penurunan
sebesar 1,83 persen, lebih rendah dibanding
5
indeks
yang
pada
kelompok
Sayur-
sayuran turun sebesar 5,38 persen dan kelompok Buah-buahan turun sebesar 1,30 persen.
Biaya
Produksi Barang
(BPPBM) tetap.
dibayar
Berita Resmi Statistik Kabupaten Sukoharjo No.35/10/3311/Th. II, 25 September 2015
dan Modal
c. Subsektor Tanaman Perkebunan Rakyat (NTPR) Tabel 3 NTP Subsektor Tanaman Perkebunan Rakyat Sukoharjo dan Perubahannya Juli - Agustus 2015 (2012=100)
No
Rincian
(1)
(2)
Juli'15 Agust'15
I.
Indeks Diterima Petani 1. TPR II. Indeks Dibayar Petani 1. Konsumsi Rumah Tangga 2. BPPBM III. Nilai Tukar Petani
Pada
Perub Agustus thd Juli'15 (%)
(4)
(4)
(5)
100,00 100,00 101,02 101,51 100,00 98,99
104,03 104,03 102,05 101,65 102,87 101,95
4,03 4,03 1,02 0,13 2,87 2,99
Agustus
2015
NTPR
mengalami kenaikan indeks sebesar
mengalami kenaikan sebesar 4,03 persen, lebih tinggi dibanding indeks yang
dibayar
petani,
dimana
lb
mengalami kenaikan sebesar 1,02 persen. Kenaikan pada lb terjadi karena naiknya Indeks Konsumsi Rumah Tangga (IKRT) sebesar 0,13 persen, dan indeks Biaya Produksi dan
Penambahan
Barang
Modal
(BPPBM) naik sebesar 2,87 persen.
2,99 persen. Hal ini disebabkan karena Indeks yang diterima petani
d. Subsektor Peternakan (NTPT) Tabel 4 NTP Subsektor Peternakan Sukoharjo dan Perubahannya Juli - Agustus 2015 (2012=100)
No
Rincian
(1)
(2)
Juli'15 Agust'15
I.
Indeks Diterima Petani 1. Ternak Besar 2. Ternak Kecil 3. Unggas 4. Hasil Ternak II. Indeks Dibayar Petani 1. Konsumsi Rumah Tangga 2. BPPBM III. Nilai Tukar Petani
Perub Agustus thd Juli'15 (%)
(4)
(4)
(5)
101,20 100,96 101,85 102,40 98,15 100,92 101,52 100,45 100,28
102,90 102,50 105,07 101,05 102,88 100,91 101,64 100,33 101,98
1,68 1,53 3,16 -1,31 4,82 -0,01 0,12 -0,12 1,70
Kenaikan
yang
terjadi
pada
disebabkan oleh naiknya indeks harga pada 3 (tiga) kelompok sub sektor Peternakan yaitu:
ternak
besar naik sebesar 1,53 persen, ternak kecil naik sebesar 3,16 persen,
dan
hasil
ternak
naik
sebesar 4,82 persen. Sedangkan unggas turun 1,31 persen.
NTP sub sektor Peternakan pada
Sementara itu, penurunan yang
Bulan Agustus
2015 dilaporkan
terjadi pada lb disebabkan karena
mengalami kenaikan sebesar 1,70
penurunan pada BPPBM sebesar
persen. Kenaikan ini terjadi karena
0,12
perubahan
tinggi
persen menjadi 100,33 persen lebih
dibandingkan dengan perubahan lb.
rendah dibanding IKRT yang naik
Indeks harga yang diterima petani
sebesar 0,12 persen yaitu dari
naik
persen
101,52
yang
persen.
lt
yang
sebesar
sementara
indeks
lebih
1,68 harga
persen
yaitu
persen
dari
menjadi
dibayar petani turun sebesar 0,01 persen.
6
lt
Berita Resmi Statistik Kabupaten Sukoharjo No.35/10/3311/Th. II, 25 September 2015
100,45
101,64
e. Subsektor Perikanan (NTN) Tabel 5 NTP Subsektor Perikanan Sukoharjo dan Perubahannya Juli - Agustus 2015 (2012=100) No Rincian Perub Juli'15 Agust'15 Agustus thd Juli'15 (%) (1)
(2)
I.
Indeks Diterima Petani 1. Tangkap 2. Budidaya II. Indeks Dibayar Petani 1. Konsumsi Rumah Tangga 2. BPPBM III. Nilai Tukar Petani
(4)
(4)
(5)
108,37 102,67 108,56 101,75 101,50 102,12 106,51
101,95 101,36 101,97 101,00 101,62 100,10 100,94
-5,92 -1,27 -6,07 -0,74 0,12 -1,98 -5,23
petani turun sebesar 5,92 persen lebih rendah dibanding indeks yang dibayar petani yang turun sebesar 0,74 persen. Penurunan
yang
terjadi
pada
lt
disebabkan oleh perubahan indeks harga pada kelompok penangkapan ikan yang turun sebesar 1,27 persen,
Pada Bulan Agustus 2015, NTN
dan kelompok budidaya ikan turun
mengalami
indeks
6,07 persen. Penurunan yang terjadi
sebesar 5,23 persen. Penurunan ini
pada lb disebabkan karena turunnya
terjadi karena perubahan lt yang
indeks BPPBM sebesar 1,98 persen
lebih rendah dibandingkan dengan
lebih rendah dibanding IKRT yang
perubahan lb. Indeks yang diterima
naik sebesar 0,12 persen.
penurunan
5. NTUP Sub Sektor Nilai Tukar Usaha Rumah Tangga Pertanian (NTUP) diperoleh dari perbandingan indeks harga yang diterima petani (lt) terhadap indeks harga yang dibayar petani (lb), dimana komponen lb hanya terdiri dari Biaya Produksi dan Penambahan Barang Modal (BPPBM). Dengan dikeluarkannya konsumsi dari komponen indeks harga yang dibayar petani (lb), NTUP dapat lebih mencerminkan kemampuan produksi petani, karena yang dibandingkan hanya produksi dengan biaya produksinya. Tabel 6
100,97 menjadi 103,44. Hal ini karena
Nilai Tukar Usaha Rumah Tangga Pertanian per Subsektor dan Persentase Perubahannya, Agustus 2015 (2012=100)
kenaikan lt sebesar 2,59 persen lebih
Perub Agustus thd Juli'15 (%)
Rincian
Juli'15
Agust'15
(1)
(3)
(3)
(4)
1. Tanaman Pangan 2. Hortikultura 3. Tanaman Perkebunan 4. Peternakan 5. Perikanan Sukoharjo
101,16 103,64 100,00 100,75 106,12 100,97
106,87 101,74 101,13 102,56 101,85 103,44
5,64 -1,83 1,13 1,80 -4,03 2,45
tinggi dibandingkan indeks BPBBM yang
naik
Kenaikan
sebesar NTUP
0,10
persen.
disebabkan
oleh
kenaikan NTUP di 3 (tiga) sub sektor. NTUP Tanaman Pangan naik sebesar 5,64 persen, sub sektor Tanaman
Pada Agustus 2015 terjadi kenaikan
Perkebunan Rakyat naik sebesar 1,13
NTUP sebesar 2,45 persen dari posisi
persen, dan sub sektor Peternakan
7
Berita Resmi Statistik Kabupaten Sukoharjo No.35/10/3311/Th. II, 25 September 2015
naik sebesar 1,80 persen. Sedangkan
1,83 persen, dan sub sektor perikanan
Sub sektor Hortikultura turun sebesar
turun
sebesar
4,03
persen.
mengalami
kenaikan
6. Indeks Harga Konsumen Perdesaan Tabel 7
Sukoharjo
IHK Perdesaan Sukoharjo dan Perubahannya (%) Juli - Agustus 2015 (2012=100) Perub Rincian Juli'15 Agust'15 Agustus thd Juli'15 (%) (1)
(3)
(3)
(4)
Konsumsi Rumah Tangga a. Bahan Makanan b. Makanan Jadi c. Perumahan d. Sandang e. Kesehatan f. Pendidikan, Rekreasi & OR g. Transportasi dan Komunikasi
101,63 103,04 100,56 100,67 102,22 100,00 100,00 100,00
101,70 103,21 100,47 99,99 100,49 102,66 100,00 100,00
0,07 0,17 -0,08 -0,67 -1,70 2,66 0,00 0,00
Perubahan Rumah
Indeks
Konsumsi
Tangga
(IKRT)
mencerminkan angka inflasi/deflasi di
wilayah
perdesaan.
Pada
Agustus 2015, Indeks Konsumsi Rumah Tangga (IKRT) atau IHK di daerah perdesaan di Kabupaten
8
atau terjadi inflasi sebesar 0,07 persen. Inflasi dipicu oleh naiknya indeks
harga
kelompok
Bahan
Makanan sebesar 0,17 persen, dan kelompok persen.
Kesehatan Sedangkan
naik
2,66
kelompok
Makanan Jadi turun sebesar 0,08 persen, kelompok Perumahan turun sebesar 0,67 persen, dan kelompok sandang
turun
sebesar
1,70
persen. Sementara itu kelompok transportasi dan komunikasi, dan kelompok dan
Pendidikan,
Olahraga
perubahan/
tidak
Rekreasi, mengalami
relatif
Berita Resmi Statistik Kabupaten Sukoharjo No.35/10/3311/Th. II, 25 September 2015
stabil.
Tabel 8. NTP Sukoharjo per Sub Sektor dan Perubahannya (%) Juli – Agustus 2015 (2012=100) T anaman B ahan M akanan R incian
(1)
Juli'15
A gust'15
P erub A gustus thd Juli'15 (%)
H o rtikultura
Juli'15
A gust'15
T anaman P erkebunan R akyat P erub A gustus thd Juli'15 (%)
Juli'15
A gust'15
P erub A gustus thd Juli'15 (%)
P eternakan
Juli'15
A gust'15
P erikanan
P erub A gustus thd Juli'15 (%)
Juli'15
A gust'15
Suko harjo
P erub A gustus thd Juli'15 (%)
Juli'15
A gust'15
P erub A gustus thd Juli'15 (%)
(3)
(3)
(4)
(6)
(6)
(7)
(9)
(9)
(10)
(12)
(12)
(13)
(15)
(15)
(16)
(18)
(18)
(19)
I. Indeks D iterima P etani
101,15
107,07
5,85
103,64
101,74
-1,83
100,00
104,03
4,03
101,20
102,90
1,68
108,37
101,95
-5,92
101,12
103,74
2,59
II. Indeks D ibayar P etani
101,20
101,31
0,11
101,21
101,23
0,02
101,02
102,05
1,02
100,92
100,91
-0,01
101,75
101,00
-0,74
101,14
101,24
0,10
101,64
101,71
0,07
101,70
101,72
0,02
101,51
101,65
0,14
101,52
101,64
0,12
101,50
101,62
0,12
101,63
101,70
0,07
a. Bahan M akanan
103,08
103,20
0,12
103,11
103,30
0,19
102,72
103,07
0,34
102,84
103,17
0,32
102,91
103,36
0,44
103,04
103,21
0,17
b. M akanan Jadi
100,56
100,48
-0,08
100,56
100,48
-0,08
100,56
100,47
-0,09
100,54
100,46
-0,08
100,47
100,38
-0,09
100,56
100,47
-0,08
c. Perumahan
100,65
99,99
-0,66
100,76
99,99
-0,77
100,60
99,99
-0,61
100,61
99,98
-0,62
100,22
99,99
-0,23
100,67
99,99
-0,67
d. Sandang
102,25
100,47
-1,74
102,21
100,50
-1,68
102,16
100,51
-1,62
102,15
100,52
-1,60
102,38
100,44
-1,89
102,22
100,49
-1,70
e. Kesehatan
100,00
102,69
2,69
100,00
102,47
2,47
100,00
102,69
2,69
100,00
102,75
2,75
100,00
102,44
2,44
100,00
102,66
2,66
f. Pendidikan, Rekreasi & Olah raga
100,00
100,00
0,00
100,00
100,00
0,00
100,00
100,00
0,00
100,00
100,00
0,00
100,00
100,00
0,00
100,00
100,00
0,00
g. Transportasi dan Komunikasi
100,00
100,00
0,00
100,00
100,00
0,00
100,00
100,00
0,00
100,00
100,00
0,00
100,00
100,00
0,00
100,00
100,00
0,00
99,99
100,19
0,20
100,00
100,00
0,00
100,00
102,87
2,87
100,45
100,33
-0,12
102,12
100,10
-1,98
100,15
100,29
0,14
a. Bibit
100,00
101,63
1,63
100,00
100,00
0,00
100,00
100,00
0,00
100,98
100,77
-0,21
101,04
100,26
-0,77
100,52
100,85
0,33
b. Obat-obatan & Pupuk
100,00
100,18
0,18
100,00
100,00
0,00
100,00
100,00
0,00
100,67
100,47
-0,20
100,00
100,00
0,00
100,28
100,28
0,00
c. Sewa, Pajak & Pengeluaran Lain
99,84
100,17
0,34
100,00
100,00
0,00
100,00
100,00
0,00
100,00
100,00
0,00
100,00
100,00
0,00
99,90
100,10
0,20
d. Transportasi
100,00
100,00
0,00
100,00
100,00
0,00
100,00
100,00
0,00
100,00
100,00
0,00
100,00
100,00
0,00
100,00
100,00
0,00
e. Penambahan Barang M odal
100,00
100,00
0,00
100,00
100,00
0,00
100,00
105,71
5,71
100,00
100,00
0,00
100,36
100,00
-0,36
100,00
100,12
0,12
f. Upah Buruh Tani
100,00
100,00
0,00
100,00
100,00
0,00
100,00
107,14
7,14
100,00
100,00
0,00
112,00
100,00
-10,71
100,00
100,25
0,25
III. N ilai T ukar P etani
99,95
105,68
5,73
102,40
100,50
-1,86
98,99
101,95
2,99
100,28
101,98
1,70
106,51
100,94
-5,23
99,99
102,47
2,48
IV. N ilai T ukar Usaha P ertanian
101,16
106,87
5,64
103,64
101,74
-1,83
100,00
101,13
1,13
100,75
102,56
1,80
106,12
101,85
-4,03
100,97
103,44
2,45
1. Ko nsumsi R umah T angga
2. B P P B M
9
Berita Resmi Statistik Kabupaten Sukoharjo No.35/10/3311/Th. II, 25 September 2015