Modul ke:
Komunikasi Massa Pengantar Komunikasi Massa
Fakultas
FIKOM Program Studi
BROADCASTING
www.mercubuana.ac.id
Sofia Aunul, M.Si.
Proses Komunikasi Massa
Proses Komunikasi Massa Dengan melihat formula Laswell dapat dipahami bahwa dalam proses komunikasi massa terdapat lima komponen, yaitu: • Who (Siapa): Komunikator, orang yang menyampaikan pesan dalam proses komunikasi massa. Komunikator dapat berupa perorangan yang mewakili lembaga/instansi/organisasi. • Says what (apa yang dikatakan): pernyataan umum, dapat berupa suatu ide, informasi, opini, pesan dan sikap.
Proses Komunikasi Massa • In which channel (melalui saluran apa): media komunikasi atau saluran yang digunakan untuk melaksanakan kegiatan komunikasi massa. • To whom (kepada siapa): komunikan atau audiens yang menjadi sasaran komunikasi. • With what effect (dengan efek apa): hasil yang dicapai dari usaha penyampaian pernyataan umum pada sasaran yang dituju.
Komponen Komunikasi Massa • • • • • • • •
Komunikator Codes and Content Gatekeeper Regulator Media Audience Filter Feedback (Umpan Balik)
Komunikator • Sifat komunikator Costliness, Complexity, Competitiveness • Syarat komunikator yang baik Aristoteles Ethos (good will, good sense and good moral character) Hovland dan Weiss etos sebagai kredibilitas (expertiseness dan trustworthiness).
Codes and Content • Codes adalah sistem simbol yang digunakan untuk menyampaikan pesan komunikasi, misalnya: kata-kata lisan, tulisan, foto, musik, dan film. Content atau isi media merujuk pada makna dari sebuah pesan. Dalam komunikasi massa codes dan content berinteraksi sehingga codes yang berbeda dari jenis media yang berbeda, dapat memodifikasi persepsi khalayak atas pesan, walaupun sebenarnya contentnya sama.
Gatekeeper • Gatekeeper atau yang sering diterjemahkan dalam bahasa Indonesia “penjaga gawang” bertugas menentukan penilaian apakah suatu informasi penting atau tidak . penjaga gawang ini akan menaikan berita yang penting dan menurunkan berita yang tidak memiliki nilai berita. Gatekeeper pada media massa terdiri dari beberapappihak seperti penerbit majalah, editor surat kabar, , manajer stasiun radio siaran, produser berita televise, produser film, bahkan pemilik media, dll.
Regulator • Dalam proses komunikasi massa, regulasi media massa adalah suatu proses yang rumit dan melibatkan banyak pihak. Peran regulator hampir sama dengan gatekeeper, namun regulator bekerja di luar institusi media yang menghasilkan berita. Regulator dapat menghentikan aliran berita dan menghapus suatu informasi, tapi ia tidak dapat menambah atau memulai suatu informasi, dan bentuknya seperti sensor. Di Indonesia, yang termasuk kategori regulator diantaranya adalah pemerintah dengan perangkat undang-undangnya, khalayak penonton, pembaca, pendengar, asosiasi profesi, Lembaga Sensor Film, Dewan Pers yang mengatur media cetak, dan Komite Penyiaran Indonesia (KPI) untuk media elektronik.
Media • Media massa atau saluran komunikasi massa terdiri dari media cetak (surat kabar dan majalah), media elektronik (radio siaran, televisi, media online).
Audience • Audiens adalah komponen komunikan dalam komunikasi massa. Audiens terdiri dari penonton, pemirsa, pembaca, maupun pendengar.
Filter • Filter yang dimaksud di sini adalah hambatan yang mungkin terjadi dari sisi audiens. Misalnya hambatan dari latar belakang budaya, tatanan psikologi,maupun kondisi fisik
Feedback (Umpan Balik) • Internal Feedback • External Feedback * representative feedback * indirect feedback * delayed feedback * cumulative feedback * institusionalized feedback
Daftar Pustaka • Ardianto, Elvinaro, et.al. 2009. Komunikasi Massa. Bandung: Simbiosa Rekatama Media • Nurudin. 2007. Pengantar Komunikasi Massa. Jakarta: PT Rajagrafindo Persada.