DENSITAS DAN UKURAN GAMET SPONS Aaptos aaptos (Schmidt 1864) HASIL TRANSPLANTASI DI HABITAT BUATAN ANCOL, DKI JAKARTA
Oleh: Wini Wardani Hidayat C64103013
PROGRAM STUDI ILMU DAN TEKNOLOGI KELAUTAN FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2008
PERNYATAAN MENGENAI SKRIPSI DAN SUMBER INFORMASI
Dengan ini saya menyatakan bahwa skripsi yang berjudul: DENSITAS DAN UKURAN GAMET SPONS Aaptos aaptos (Schmidt 1864) HASIL TRANSPLANTASI DI HABITAT BUATAN ANCOL, DKI JAKARTA Adalah benar merupakan hasil karya sendiri dan belum diajukan dalam bentuk apa pun kepada perguruan tinggi mana pun. Semua sumber data dan informasi yang berasal atau dikutip dari penulis lain telah disebutkan dalam teks dan dicantumkan dalam Daftar Pustaka di bagian akhir skripsi ini.
Bogor, September 2008
Wini Wardani Hidayat C64103013
RINGKASAN WINI WARDANI HIDAYAT. Densitas dan Ukuran Gamet Spons Aaptos aaptos (Schmidt 1864) Hasil Transplantasi di Habitat Buatan Ancol, DKI Jakarta. Dibimbing oleh MUJIZAT KAWAROE dan I KETUT MUDITE ADNYANE. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji densitas dan ukuran gamet pada spons jenis Aaptos aaptos di habitat buatan (kolam). Sampel spons Aaptos aaptos yang digunakan dalam penelitian ini diambil dari Pulau Pari Gugusan Pulau Seribu DKI Jakarta. Waktu penelitian dilaksanakan dari bulan Juni 2007 sampai dengan April 2008. Perawatan spons dan kultur spons yang telah difragmentasi dilakukan di Pusat Studi Ilmu Kelautan Ancol, DKI Jakarta sedangkan pengawetan dan pengamatan sampel spons dilakukan di Laboratorium Histologi Fakultas Kedokteran Hewan, Institut Pertanian Bogor. Sampel spons diawetkan dan diproses dengan metode parafin (Histologi rutin) menggunakan pewarnaan Haematoksilin-Eosin. Hasil pengukuran kualitas air dan analisis plankton, menunjukkan bahwa kondisi perairan dalam kolam pemeliharaan cukup baik sehingga dapat menunjang kehidupan spons termasuk organisme autotrof yang hidup di dalamnya. Hasil pengamatan preparat histologi menunjukkan bahwa hanya gamet betina saja yang teridentifikasi. Gonad betina spons Aaptos aaptos yang ditemukan masih berada pada tahap oosit I, baik itu pada fase bulan baru/mati, fase bulan ¼, fase bulan purnama maupun pada fase bulan ¾. Oosit menyebar dalam lapisan mesohyl, mempunyai ukuran yang masih kecil, inti sel terlihat jelas tetapi anak inti tidak terlihat. Densitas telur tertinggi terdapat pada fase bulan purnama, sedangkan densitas terendah terdapat pada fase bulan baru/mati. Berdasarkan hasil uji t didapatkan bahwa fase bulan berbeda nyata terhadap densitas telur artinya intensitas cahaya berpengaruh terhadap densitas telur spons Aaptos aaptos dan fase bulan tidak berbeda nyata terhadap ukuran telur artinya intensitas cahaya tidak berpengaruh terhadap ukuran telur spons Aaptos aaptos. Pada penelitian ini, transplantasi di kolam menyebabkan fungsi reproduksi spons Aaptos aaptos menjadi menurun.
DENSITAS DAN UKURAN GAMET SPONS Aaptos aaptos (Schmidt 1864) HASIL TRANSPLANTASI DI HABITAT BUATAN ANCOL, DKI JAKARTA
SKRIPSI
Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Perikanan pada Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Institut Pertanian Bogor
Oleh: Wini Wardani Hidayat C64103013
PROGRAM STUDI ILMU DAN TEKNOLOGI KELAUTAN FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2008
Judul
Nama NRP
: DENSITAS DAN UKURAN GAMET SPONS Aaptos aaptos (Schmidt 1864) HASIL TRANSPLANTASI DI HABITAT BUATAN ANCOL, DKI JAKARTA : Wini Wardani Hidayat : C64103013
Disetujui, Pembimbing I
Pembimbing II
Ir. Mujizat Kawaroe, M.Si NIP. 132 090 871
drh. I Ketut M. Adnyane, M.Si NIP. 132 206 245
Mengetahui, Dekan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan
Prof. Dr. Ir. Indra Jaya, M.Sc NIP. 131 578 799
Tanggal lulus : 2 September 200
KATA PENGANTAR
Puji syukur Penulis panjatkan ke hadirat Allah SWT atas segala rahmat dan karunia yang diberikan kepada Penulis sehingga dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul Densitas dan Ukuran Gamet Spons Aaptos aaptos (Schmidt 1864) Hasil Transplantasi di Habitat Buatan Ancol, DKI Jakarta. Pada kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terima kasih sebesarbesarnya kepada : 1. Orang tua atas limpahan doa dan kasih sayang mereka. 2. Ir. Mujizat Kawaroe, M.Si dan drh. I Ketut Mudite Adnyane, M.Si selaku dosen pembimbing yang telah banyak memberikan bimbingan dan pengetahuan. 3. Dr. Ir. Isdradjad Setyobudi Andi, M.Sc selaku dosen penguji tamu serta kepada Dr. Ir. Jonson L. Gaol, M.Si selaku ketua komisi pendidikan. 4. Tim Hibah Pasca Spons, Mursalin, S.Pi, R. Deny Siregar, S.Pi, M. Aldi Setiawan, S.Pi, Dahlia Wulan Sari, S.Pi dan Nur Endah Fitrianto atas segala bantuan dan masukannya dalam penelitian ini. 5. Seniatussa’adah, S.Pi, Eky R, S.Si dan A. Parwis Nasution yang selalu membantu penelitian. 6. Teman-teman ITK 40 dan semua pihak yang telah membantu terselesaikannya penelitian ini. Akhir kata, semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi semua pihak yang memerlukan.
Bogor, September 2008
Wini Wardani Hidayat
DAFTAR ISI
Halaman KATA PENGANTAR...............................................................................
vi
DAFTAR ISI ............................................................................................ vii DAFTAR TABEL .....................................................................................
ix
DAFTAR GAMBAR.................................................................................
x
DAFTAR LAMPIRAN .............................................................................
xi
1. PENDAHULUAN ............................................................................... 1.1. Latar belakang.............................................................................. 1.2. Tujuan .........................................................................................
1 1 2
2. TINJAUAN PUSTAKA ...................................................................... 2.1. Klasifikasi dan penyebaran........................................................... 2.2. Morfologi spons ........................................................................... 2.3. Fisiologi spons ............................................................................ 2.4. Aspek reproduksi......................................................................... 2.4.1 Reproduksi aseksual .......................................................... 2.4.2 Reproduksi seksual ............................................................ 2.4.3 Gametogenesis spons......................................................... 2.4.3.1 Oogenesis.............................................................. 2.4.3.2 Spermatogenesis.................................................... 2.4.4 Fertilisasi dan perkembangan larva spons ........................... 2.4.5 Faktor yang mempengaruhi fungsi reproduksi spons........... 2.5. Histologi ......................................................................................
3 3 5 7 8 8 8 9 9 10 10 11 14
3. BAHAN DAN METODE .................................................................... 3.1. Lokasi dan waktu penelitian ......................................................... 3.2. Alat dan bahan ............................................................................. 3.3. Metode kerja ................................................................................ 3.3.1 Pemeliharaan spons Aaptos aaptos...................................... 3.3.2 Pengambilan sampel ........................................................... 3.3.3 Pembuatan preparat awetan................................................. 3.3.4 Pengamatan laboratorium ................................................... 3.4. Analisis Data................................................................................
15 15 16 17 17 18 19 20 21
4. HASIL DAN PEMBAHASAN............................................................ 4.1. Kondisi kolam pemeliharaan ........................................................ 4.2. Seksualitas spons Aaptos aaptos................................................... 4.3. Gonad betina ................................................................................ 4.3.1. Oogenesis ..........................................................................
22 22 24 26 26
4.3.2. Pengaruh fase bulan terhadap tingkat kematangan gonad ... 4.3.3. Densitas telur............ ......................................................... 4.3.4. Ukuran telur....................................................................... 4.4. Pengaruh transplantasi spons terhadap organ reproduksi spons .....
29 32 34 36
5. KESIMPULAN DAN SARAN............................................................ 38 5.1. Kesimpulan .................................................................................. 38 5.2 Saran ........ ................................................................................... 38 DAFTAR PUSTAKA................................................................................ 39 LAMPIRAN.................................................................................................. 41 RIWAYAT HIDUP...................................................................................... 72
DAFTAR TABEL
Halaman 1. Alat dan bahan ...................................................................................... 16 2. Parameter fisika-kimia kolam pemeliharaan spons. ............................... 22 3. Kelimpahan Zooplankton dan Phytoplankton (ind/m3) .......................... 23 4. Karakteristik (secara histologis) tahap perkembangan gonad betina spons Aaptos aaptos di Gugusan Pulau Pari menurut Ramili (2007)................ 27 5. Densitas telur spons Aaptos aaptos per cm²........................................... 32 6. Ukuran telur spons Aaptos aaptos pada setiap fase bulan ...................... 34
DAFTAR GAMBAR
Halaman 1. Spons Aaptos aaptos di habitat buatan; (A) Aaptos aaptos di dalam keranjang adaptasi, (B) Aaptos aaptos di dasar kolam dalam keranjang transplantasi ..........................................................................................
5
2. Contoh bentuk tubuh spons ...................................................................
6
3. Bentuk saluran tubuh spons. A, asconoid; B, syconoid; C, leuconoid ....
6
4. A, larva amphiblastula; B dan C, larva parenchymula ........................... 11 5. Rangkaian tahap penelitian.................................................................... 15 6. Bak pemeliharaan spons Aaptos aaptos................................................. 17 7. Proses pengambilan sampel spons. (A) pemotongan spons menjadi dua bagian dan (B) pemotongan spons untuk sampel awetan ....................... 18 8. Proses standar histologi spons ............................................................... 19 9. Pengukuran panjang dan lebar telur....................................................... 20 10. Pengukuran panjang dan lebar kantong sperma ..................................... 20 11. Gambar histologis telur Aaaptos aaptos pada setiap tahapan oosit di Gugugusan Pulau Pari menurut Ramili (2007) dan Sari (2007).............. 28 12. Foto mikroskopis telur Aaptos aaptos pada fase bulan baru/mati; in: inti telur, dt: dinding telur (Pewarnaan Haematoksilin-Eosin: Skala A= 40 µm dan B=5 µm) ............................................................................. 29 13. Foto mikroskopis telur Aaptos aaptos pada fase bulan ¼; in: inti telur, dt: dinding telur, b: butir lemak (Pewarnaan Haematoksilin-Eosin: Skala A= 40 µm dan B=5 µm) .............................................................. 30 14. Foto mikroskopis telur Aaptos aaptos pada fase bulan purnama; in: inti telur, dt: dinding telur, b: butir lemak (Pewarnaan HaematoksilinEosin: Skala A= 40 µm dan B=5 µm)................................................... 30 15. Foto mikroskopis telur Aaptos aaptos pada fase bulan ¾; in: inti telur, dt: dinding telur, b: butir lemak (Pewarnaan Haematoksilin-Eosin: Skala A= 40 µm dan B=5 µm) .............................................................. 31 16. Rata-rata densitas telur spons Aaptos aaptos pada setiap fase bulan....... 33 17. Rata-rata ukuran telur spons Aaptos aaptos pada setiap fase bulan ........ 35
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman 1. Metode kerja pembuatan preparat histologis.......................................... 41 2. Baku mutu kualitas air laut (Kep.Men 179/Men.KLH/VII/2004) ........... 44 3. Data mentah densitas telur setiap individu spons Aaptos aaptos pada setiap fase bulan.................................................................................... 45 4. Statistik uji t dengan taraf nyata (α)=0,05 untuk n=10 ........................... 46 5
Data mentah ukuran telur pada fase bulan baru/mati.............................. 51
6. Data mentah ukuran telur pada fase bulan ¼ ......................................... 55 7. Data mentah ukuran telur pada fase bulan purnama............................... 60 8. Data mentah ukuran telur pada fase bulan ¾ ......................................... 66
1. PENDAHULUAN
I.1. Latar belakang Spons (Porifera) tergolong hewan multiseluler primitif dan diduga berasal dari zaman Paleozoik sekitar 1,6 juta tahun yang lalu (Romimohtarto dan Juwana, 2001). Spons menghasilkan senyawa bioaktif yang mempunyai banyak manfaat antara lain: sebagai antibiotik, anti-jamur, anti-tumor, anti-virus dan penghambat aktivitas enzim tertentu. Selain sebagai sumber senyawa bioaktif untuk keperluan industri farmasi dan industri kimia lainnya, spons juga dapat dimanfaatkan sebagai alat mandi, indikator biologi untuk pemantauan pencemaran laut, terutama logam berat dan pestisida (Amir, 1991), dan sebagai hewan hiasan untuk akuarium laut (Sugiri, 1988). Penelitian transplantasi spons laut melalui fragmentasi diharapkan dapat menjawab permasalahan pemanfaatan sumber daya spons pada masa yang akan datang sehingga pemenuhan kebutuhan spons laut untuk berbagai keperluan, terutama untuk pengambilan senyawa tertentu dan pencarian senyawa baru untuk industri farmasi dan kimia lainnya dapat terpenuhi. Pemenuhan kebutuhan tersebut dapat diperoleh melalui budidaya dari hasil transplantasi. Dengan cara ini sumberdaya hayati spons laut dapat dilestarikan dan dapat dimanfaatkan secara terus menerus. Spons laut yang ditransplantasi dalam penelitian ini adalah jenis Aaptos aaptos. Spesies tersebut dicobakan untuk difragmentasi dan dirawat di dalam habitat buatan (kolam) yang terkontrol dengan tujuan melihat pengaruh kegiatan fragmentasi dan pemindahan spons terutama pengaruh terhadap fungsi reproduksi
seksual spons ke dalam habitat baru tersebut. Penelitian pendahuluan tentang transplantasi spons Aaptos aaptos sudah pernah dilakukan di Kepulauan Spermonde, Sulawesi Selatan (Haris, 2005) dan di Pulau Pari Kepulauan Seribu, DKI Jakarta (Sari, 2007). Hasilnya menunjukkan bahwa transplantasi tidak mempengaruhi perkembangan reproduksi seksualnya, dimana densitas kantong sperma dan oosit spons hasil transplantasi tidak berbeda nyata dengan densitas kantong sperma dan oosit pada spons Aaptos aaptos dari alam.
I.2. Tujuan Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji densitas dan ukuran gamet pada spons jenis Aaptos aaptos di habitat buatan (kolam).
2. TINJAUAN PUSTAKA
2.1. Klasifikasi dan penyebaran Spons merupakan kelompok hewan invertebrata dengan bentuk yang tidak simetris. Sebagian besar hidup di laut dan hanya beberapa jenis hidup di air tawar. Spons umumnya hidup pada kedalaman 10-35 m dari permukaan laut. Spons tidak bergerak tetapi tinggal dan hidup sampai dewasa pada suatu tempat seperti layaknya tumbuhan. Sebarannya didukung oleh larva yang bergerak aktif atau oleh hewan muda yang terbawa arus sebelum mereka menempel. Ada lebih dari 7000 spesies spons yang hidup dalam dasar laut dan beberapa dari spesies spons ini telah ditemukan (Romimohtarto dan Juwana, 2001). Spons termasuk ke dalam filum Porifera yang dibagi menjadi 4 kelas yaitu Calcarea, Hexactinellida, Archaeocyatha (punah) dan kelas Demospongiae, terdiri atas 7 subkelas, 25 ordo, 127 famili dan 682 genera (Hooper, 2000). Kelas Calcaera adalah satu-satunya spons dengan spikul yang tersusun dari zat kapur karbonat. Saat ini calcaera banyak tersebar di daerah laut tropis. Spons dari kelas ini juga sangat sedikit jumlahnya, lebih kurang hanya 10% dari jumlah semua hewan spons yang ada di laut (Amir dan Budiyanto, 1996). Kelas ini terdiri atas 2 subkelas, 4 ordo, 19 famili dan 98 genera (Hooper, 2000). Kelas Hexatinellida biasa disebut juga dengan spons gelas. Kelas ini dibedakan menjadi 2 subkelas, 4 ordo, 19 famili dan 113 genera. Diperkirakan ada sebanyak 450-500 spesies yang hidup di dunia (Hooper, 2000). Sebagian besar dari spesies ini hidup di laut dalam dan tersebar luas. Spikulnya terdiri atas silikat dan tidak mengandung spongin (Brusca dan Brusca, 1990; Romimohtarto dan Juwana, 2001).
Kelas Demospongia terdiri lebih dari 90%, yang diperkirakan sekitar 4.500 – 5.000 spesies dari total spesies yang hidup di dunia. Kelas ini dibagi menjadi 3 subkelas, 13 ordo, 71 family dan 1005 genera (Hooper, 2000). Kebanyakan spons yang kita lihat sehari-hari termasuk kelompok ini. Spons ini berbentuk masif dan berwarna cerah dengan sistem saluran rumit, dihubungkan dengan kamar-kamar bercambuk kecil yang bundar. Spons ini umumnya bertipe leuconoid dan spikulnya terdiri dari silikat (Barnes, 1987). Klasifikasi hewan uji spons Aaptos aaptos menurut Hooper (2000) adalah sebagai berikut : Filum: Porifera Kelas: Demospongiae Subkelas: Tetractinomorpha Ordo: Hadromerida Famili: Suberitidae Genus: Aaptos Spesies: Aaptos aaptos
Spons Aaptos aaptos yang dipelihara di dalam habitat (kolam) percobaan disajikan pada Gambar 1.
(A) (B) Gambar 1. Spons Aaptos aaptos di habitat buatan; (A) Aaptos aaptos di dalam keranjang adaptasi, (B) Aaptos aaptos di dasar kolam dalam keranjang transplantasi.
2.2. Morfologi spons Bentuk luar spons laut sangat dipengaruhi oleh faktor fisik, kimiawi dan biologis lingkungannya. Spons yang berada di lingkungan yang terbuka, berombak besar, dangkal, dan terkena sinar matahari cenderung pendek pertumbuhannya, merambat dan memiliki kisaran warna yang gelap hingga terang seperti hitam, coklat, abu, ungu, biru, hijau, orange dan kuning. Sebaliknya spons dari jenis yang sama pada lingkungan yang terlindung atau pada perairan yang lebih dalam dan berarus tenang serta tidak terkena sinar matahari pertumbuhannya cenderung tegak dan tinggi serta warnanya pucat hingga putih. Pada perairan yang lebih dalam spons cenderung memiliki tubuh yang lebih simetris dan lebih besar sebagai akibat dari lingkungan yang lebih stabil apabila dibandingkan dengan jenis yang sama yang hidup pada perairan yang dangkal (Amir dan Budiyanto, 1996)
Gambar 2. Contoh bentuk tubuh spons (Sugiri, 1988)
Bentuk dan permukaan tubuh spons, dipengaruhi oleh faktor lingkungan seperti substrat tempatnya melekat serta arah dan kecepatan dari aliran air yang melaluinya (Haris, 2006). Spons mempunyai sistem saluran yang bertindak seperti halnya sistem sirkulasi pada hewan tingkat tinggi. Sistem ini melengkapi jalan bebas untuk pemasukan makanan ke dalam tubuh dan untuk pengangkutan zat buangan ke luar tubuh (Romimohtarto dan Juwana, 2001). Spons menyaring air laut untuk makan, bernafas, dan mengeskresikan sisa pencernaan. Berdasarkan sistem saluran (canal system) spons dikelompokkan menjadi tiga tipe, yaitu: asconoid, syconoid dan leuconoid (Brusca dan Brusca, 1990).
A
B
C
Gambar 3. Bentuk saluran tubuh spons. A, asconoid; B, syconoid; C, leuconoid (Sugiri, 1988).
Spons mempunyai tiga lapisan seluler utama yaitu, pinacoderm yang terletak di bagian luar spons yang terdiri atas satu lapisan sel yang disebut pinacocytes. Lapisan kedua adalah choanoderm yang tersusun dari sel choanocytes. Lapisan ketiga adalah mesohyl yang terletak antara pinacoderm dan choanoderm (Brusca dan Brusca, 1990). Semua spons, kecuali spons yang termasuk ke dalam ordo kecil Myxospongia, dilengkapi dengan kerangka. Kerangka ini ada yang terdiri atas kalsium karbonat atau silikon dalam bentuk spikula atau dari spongin dalam bentuk serat. Sel-sel yang bertanggung jawab untuk memproduksi spikula kalkareus dan silikon adalah slerocytes, sedangkan yang bertanggung jawab memproduksi serat spongin adalah spongocytes. Kedua sel tersebut berasal dari archaeocytes. Archaeocytes adalah sel-sel amoeboid yang berperan utama pada pencernaan serta pengangkutan makanan. Archaeocytes juga penting untuk kegiatan perkembangan spons dan berbagai macam proses aseksual, seperti pembentukan gemulle (Brusca dan Brusca, 1990).
2.3. Fisiologi spons Proses fisiologi yang terjadi pada spons sangat tergantung pada aliran air. Air masuk membawa O2 (Oksigen) dan makanan serta mengangkut sisa metabolisme keluar melalui osculum. Makanannya terdiri atas partikel yang sangat kecil; 80% berukuran kurang dari 5 mikron dan 20% terdiri atas bakteri, dinoflagelata dan nanoplankton. Pertikel makanan ditangkap oleh fibril kelepak pada choanocyte. Partikel yang berukuran antara 5 sampai 50 mikron dimakan dan dibawa oleh amebocyte. Pencernaan dilakukan secara intraseluler seperti pada protozoa dan
hasil pencernaannya disimpan dalam archeocyte. Pertukaran gas terjadi secara difusi antara air dan sel sepanjang aliran air (Sugiri, 1988).
2.4. Aspek reproduksi 2.4.1. Reproduksi aseksual Sejumlah proses reproduksi aseksual pada spons terjadi secara alami, yang didasarkan pada potensi perkembangan archaeocytes. Proses ini termasuk pembentukan pucuk (bud formation), penyembuhan luka (wound healing), pertumbuhan somatik (somatic growth) dan pembentukan gemmule (gemmules formation) (Harrison dan De Vos, 1991). Kebanyakan spons, baik yang hidup di laut maupun yang hidup di air tawar, mempunyai cara reproduksi aseksual yang unik yaitu dengan pembentukan gemmule (Romimohtarto dan Juwana, 2001). Gemmule mengandung kapsul spongin, spikula, dan dibungkus dengan archaeocytes yang mengandung cadangan makanan seperti glikogen. Potongan-potongan spons yang patah dapat hidup dengan cadangan makanan yang ada di tubuhnya, kemudian beregenerasi membentuk tunas baru atau kompleks gemmule untuk menjadi spons dewasa (Bergquist, 1978 in Haris, 2005). Kemampuan mengalami regenerasi ada batasnya, misalnya potongan spons leuconoid harus lebih besar dari 0.4 mm dan mempunyai beberapa sel choanocyte agar mampu melakukan regenerasi menjadi spons baru yang kecil (Sugiri, 1988).
2.4.2. Reproduksi seksual Seksualitas pada spons dapat dikelompokkan menjadi 2 tipe, yaitu (1) Hermaprodit, yaitu jenis spons yang menghasilkan gamet jantan dan gamet betina
selama hidupnya; (2) Gonokhorik, yaitu jenis spons yang memproduksi hanya gamet jantan atau betina saja selama hidupnya (Ruppert dan Barnes, 1991; Amir dan Budiyanto, 1996). Tipe hermaprodit pada spons terbagi atas: (1) hermaprodit bersamaan (contemporaneous hermaproditism), yaitu apabila spons menghasilkan gamet jantan dan betina dalam waktu yang bersamaan; (2) hermaprodit bergantian (successive hermaproditism), yaitu apabila spons menghasilkan gamet jantan dan betina secara bergantian. Hermaprodit bersamaan ditemukan pada spons jenis Neofibularia nolitangere, sedangkan hermaprodit bergantian ditemukan pada jenis spons Polymastia mammilaris dan Suberitas massa (Hadromerida), Hymeniacidon carincula dan Hymeniacidon heliophila (Halichondrida) (Sara, 1992). Seksualitas bertipe gonokhorik, khususnya dari ordo Hadromerida didapatkan pada jenis Tethya cryta, Tethya auratum, Tethya citrina (Tethydae); Chondrosia reniformis, Chondrilla nucula (Chondrosiidae); Polymastia hirsuta, Aaptos aaptos (Polymastiidae) (Sara, 1992), Xestospongia bergquistia dan Xestospongia testudinaria (Fromont, 1994). Selain itu didapatkan juga seksualitas bertipe gonokhiorik labil (labile gonochorism). Seksualitas bertipe seperti ini ditemukan pada spons jenis Suberitas carnous (Hadromerida) dan Raspailia topsenti (Axinellida) (Sara, 1992).
2.4.3. Gametogenesis spons 2.4.3.1. Oogenesis Oogonia pada spons berasal dari archaeocytes atau choanocytes (Ruppert dan Barnes, 1991). Oogonia yang asal mulanya dari choanocyst, seperti pada spons jenis Suberitas massa, Oscarella lobularis, Sycon ciliatum, Clathrina clathrus,
dan Clathrina cerebrum, choanocyst memanjang, dan nukleusnya berkembang dengan nukleolus yang menonjol. Sitoplasma berisi peningkatan jumlah mitokondria dan menjadi lebar. Badan golgi semakin lama semakin berkembang. Choanocytes kehilangan sel-sel leher (collar) dan flagellanya sebelum bermigrasi ke dalam mesohyl dan mengakumulasi phagosome (Harrison dan De Vos, 1991).
2.4.3.2. Spermatogenensis Spermatogonia pada spons berasal dari choanocytes atau archaeocytes (amoebocytes) karena ada fakta yang menunjukkan bahwa choanocytes mengalami transformasi ke archaeocytes (amoebocytes) atau sebaliknya (Sara, 1992), dan spermatogenesis terjadi pada spermatic cyst. Diferensiasi sperma terbagi atas tiga bentuk, yaitu: (1) semua sel pada semua cyst mungkin berkembang secara bersama-sama (synchronous) (misalnya: Polimastia mammilaris, Axinella damicornis); (2) diferensiasi sel di dalam sebuah cyst secara bersama-sama (synchronous), tetapi tahap perkembangan bervariasi pada cyst yang berbeda (misalnya: spons air tawar Ephydatia fluviatilis); dan (3) sel berkembang pada beberapa cyst yang berbeda (asynchronous)(misalnya: Aaptos aaptos) (Harrison dan De Vos, 1991).
2.4.4. Fertilisasi dan perkembangan larva spons Sperma dan sel telur dihasilkan oleh amoebocyte. Sperma keluar dari tubuh induk melalui osculum bersama aliran air dan masuk ke individu lain melalui ostium juga bersama aliran air. Dalam spongocoel atau flagellated chamber, sperma akan masuk ke choanocyte atau amoebocyte. Sel amoebocyte beserta sperma melebur dengan sel telur, selanjutnya terjadi pembuahan (fertilisasi).
Perkembangan embrio sampai menjadi larva berflagela masih di dalam mesohyl. Larva berflagela disebut juga larva amphiblastula keluar dari mesohyl dan bersama aliran air keluar dari tubuh induk melalui osculum. Larva amphiblastula berenang bebas, beberapa saat kemudian menempel pada substrat dan berkembang menjadi spons muda sessile dan akhirnya tumbuh menjadi besar dan dewasa.
A
B
C
Gambar 4. A, larva amphiblastula; B dan C, larva parenchymula (Sugiri, 1988).
2.4.5. Faktor yang mempengaruhi fungsi reproduksi spons Mekanisme yang mengatur atau mempengaruhi reproduksi spons dikelompokkan menjadi dua kategori, yaitu pengaruh internal dan pengaruh eksternal. Pengaruh internal yang penting untuk merangsang pematangan seksual pada spons antara lain: a. Kontrol genetik Hasil penelitian pada spons Axinella damicornis dan Axinella verrucosa menunjukkan bahwa pematangan seksualnya di bawah pengaruh dan kontrol genetik. Kedua jenis spons ini mempunyai genus yang sama dan habitat yang sama tetapi memperlihatkan periode reproduksi yang sangat berbeda. Variasi siklus reproduksi ditunjukkan juga oleh jenis yang berbeda pada daerah cuaca yang sama. Hal ini merupakan argumentasi
lain diferensiasi seksual yang dipengaruhi oleh kontrol genetik (Sara, 1992). b. Senyawa yang mirip dengan hormon Penelitian penggabungan spesimen yang tidak berdiferensiasi seksual pada Tethya serica tidak memberikan petunjuk pada kematangan seksual dan penggabungan spesimen ke bercampurnya gamet heterolog atau ke sebuah pengaruh satu tipe gamet pada gamet yang lainnya. Kenyataan ini terjadi pada Polymastia sp. yang menunjukkan bahwa dengan petunjuk yang terbatas, senyawa yang mirip hormon berpengaruh pada seksualitas spons dan kelihatannya mengindikasikan sebuah dasar genetik pada diferensiasi (Sara, 1992). c. Pengaruh umur dan ukuran spons Umur spesimen yang mungkin berkorelasi dengan ukurannya, merupakan mekanisme lain yang dapat mengontrol reproduksi pada spons. Ukuran reproduktif minimum pada Tethya serrica panjangnya kira-kira 10 cm, Hippospongia lanchne diameternya kira-kira 14 cm. Mycale sp. hanya spesimen yang volume bersihnya lebih besar dari 200 ml mengalami oogenesis, sedangkan spesimen yang kecil memperlihatkan spermatogenesis. Sebaliknya, pada Suberitas ficus, oogenesis sering terjadi hanya pada spesimen yang ukurannya tidak lebih dari kira-kira 5 cm (Sara, 1992).
Pengaruh eksternal yang mempengaruhi reproduksi spons: a. Suhu dan cahaya Peningkatan suhu dan intensitas cahaya memberikan kontribusi pada pemilihan waktu gametogenesis pada spons di perairan tropis pada Great Barrier Reef. Tiga parameter iklim (suhu laut, cahaya sinar matahari dan curah hujan) berhubungan dengan awal dan penghentian aktifitas reproduksi pada tiga jenis spons, yaitu: Haliclona amboinensis, Haliclona cymiformis, dan Niphates nitida (Fromont, 1994). Hubungan antara kisaran suhu dan reproduksi ditemukan pada Haliclona loosanoffi di lokasi yang berbeda di Pantai Amerika Utara. Reproduksi terjadi pada kisaran suhu antara 20 oC dan 27 oC. Namun beberapa penelitian juga memperlihatkan bahwa gametogenesis sama sekali tidak berhubungan dengan faktor suhu (Simpson, 1984 in Haris, 2005). b. Fotoperiode Fotoperiode penting untuk pematangan oosit, misalnya pada spons intertidal Haliclona perlmolis di pantai Oregon Tengah. Pematangan oosit ini berhubungan dengan suhu jaringan pada spons ini yang diakibatkan oleh fotoperiode. Permulaan oogenesis terjadi selama awal Maret berhubungan dengan peningkatan intensitas cahaya, sementara spermatogenesis berhubungan dengan suhu jaringan. Spons ini secara fisiologi dapat membentuk oosit pada suhu rendah sementara yang lainnya membentuk spermatosit lebih lambat pada suhu yang lebih tinggi. Pengaruh positif fotoperiode terjadi juga pada proses pembentukan gemmule pada spons ini (Sara, 1992).
c. Fase bulan Pengeluaran gamet spons pada daerah tropik berhubungan erat dengan fase bulan. Spawning pada dua individu Agelas clathrodes terjadi pada pagi hari sehari sebelum fase purnama (Hoppe, 1987).
2.5. Histologi Histologi adalah cabang ilmu biologi yang mempelajari tentang jaringan. Histologi mempelajari jaringan dengan lebih mendalam mengenai struktur, terkstur dan fungsi dari bagian yang diamati. Jaringan dasar yang biasa diamati adalah jaringan epitel, jaringan ikat, jaringan otot, dan jaringan saraf. Histologi sel gonad merupakan cara pengamatan sel gonad secara mikroskopis. Melalui histologi diharapkan akan dapat diketahui secara lebih mendalam mengenai perkembangan yang terjadi di dalam sel gonad. Struktur sel dan jaringan serta hasil produksi sel diusahakan supaya dapat dilihat sehingga dapat dipelajari dengan menggunakan bahan-bahan kimia yang dapat mengawetkan jaringan dari pembusukan, memfiksasi komponen-komponen sel dan matriks tadi sesuai dengan bentuk aslinya untuk mencegah kerusakan, dan pewarnaan yang memungkinkan pengamatan bagian-bagian sel matriks dengan kontras yang cukup sehingga mudah terlihat dengan mikroskop (Bavelander dan Ramaley, 1988).
3. BAHAN DAN METODE
3.1. Lokasi dan waktu penelitian Sampel spons Aaptos aaptos yang digunakan dalam penelitian ini diambil dari bagian utara (05º51’56,9” LS dan 106º36’22,9” BT) dan bagian selatan (05º52’05,5” LS dan 106º36’76,1” BT ) Pulau Pari Gugusan Pulau Seribu DKI Jakarta pada kedalaman 7 meter. Waktu penelitian dilaksanakan dari bulan Juni 2007 sampai dengan April 2008. Perawatan spons dan kultur spons yang telah difragmentasi dilakukan di Pusat Studi Ilmu Kelautan Ancol, DKI Jakarta, sedangkan pengawetan dan pengamatan sampel spons jenis Aaptos aaptos dilakukan di Laboratorium Histologi Fakultas Kedokteran Hewan, Institut Pertanian Bogor. Rangkaian tahapan penelitian disajikan pada Gambar 5.
Spons Aaptos aaptos di alam Transplantasi Aaptos aaptos di habitat buatan (kolam) Pengambilan sampel spons Pembuatan preparat awetan Pengamatan mikroskop Pengolahan dan analisis data Pembahasan dan kesimpulan
Gambar 5. Rangkaian tahapan penelitian
3.2. Alat dan bahan Alat dan bahan yang digunakan dalam penelitian ini dijelaskan dalam Tabel 1. Tabel 1. Alat dan Bahan Alat Gelas objek dan cover glass Botol film dan plastik sampel Cutter dan pisau stainlees steel Kertas label Basket jaringan Blok kayu Korek api Mangkok Botol sampel Pinset dan jarum Mikrotom Spencer 820 Refraktometer Termometer lapangan Tutup pagoda Lemari pendingin Alat pemanas air Eyela Water Bath SB-650 Embedding Console Tissue-Tek TEC Inkubator Memmert Inkubator EyelaSoft Incubator SLI-450 Mikrometer objektif dan okuler Mikroskop cahaya dan stereo Olympus CH20 Mikroskop fotografi Nikon Eclipse 600 Bahan Spons jenis Aaptos aaptos Formalin (4%, 10%) Air destilasi dan air keran Asam asetat glacial 100% HF (Hydroflouric acid) Paraformaldehida Parafin Xylol Etanol (70%, 80%, 90%, 95%, dan 100%) Entellan Pewarna Haematoxylin dan Eosin Gliserin
Kegunaan Meletakkan preparat awetan Menyimpan sampel spons Memotong jaringan spons Memberi nama sampel Tempat jaringan saat dehidrasi Menempelkan hasil blocking Alat bakar Tempat air Tempat sampel air Alat bantu sectioning Alat bantu sectioning Mengukur salinitas Mengukur suhu Alat bantu blocking Tempat penyimpanan sampel Alat bantu sectioning Alat blocking Menyimpan hasil Sectioning Menyimpan parafin cair Alat ukur Pengamatan jaringan spons Alat mikrofotografi Jenis yang diteliti Bahan pengawet, desilifikasi Bahan pencuci dalam pewarnaan Bahan desilifikasi Bahan desilifikasi Bahan desilifikasi Bahan embbeding dan blocking Bahan clearing Bahan dehidrasi dan rehidrasi Bahan perekat mounting Bahan pewarna jaringan Bahan pelicin
3.3. Metode kerja 3.3.1. Pemeliharaan spons Aaptos aaptos Spons Aaptos aaptos dipelihara di habitat buatan berupa kolam besar dengan panjang 5 m, lebar 1,5 m dan tinggi 1,5 m dengan ketinggian air dari dasar kolam 1 meter dan kolam kecil yang panjangnya 3 m, lebar 1,5 m dan tinggi 1,5 m dengan ketinggian air dari dasar kolam 1 meter. Air kolam berasal dari filter seaworld dialirkan dengan pompa berkapasitas besar ke Pusat Studi Ilmu Kelautan Ancol, Jakarta. Pemeliharaan spons Aaptos aaptos berlangsung selama 7 bulan dari Juni 2007 sampai dengan Januari 2008. Pada tahap pemeliharaan, spons memperoleh asupan makanan dari air kolam dan pemberian pakan buatan (selama 3 bulan). Selain itu dilakukan pembersihan kolam dengan cara membersihkan lumut dan alga yang dapat mengganggu pertumbuhan spons serta dilakukan pergantian air secara periodik setiap 2 minggu sekali. Gambar 6 adalah gambar bak pemeliharaan spons Aaptos aaptos.
Gambar 6. Bak pemeliharaan spons Aaptos aaptos
3.3.2. Pengambilan sampel Sampel spons Aaptos aaptos diambil dari alam pada kedalaman 7 meter. Setelah spons sampai di kolam pemeliharaan, spons diaklimatisasi selama 2 hari pada bak terkontrol untuk mengalami penyesuaian habitat baru sebelum diletakkan di dasar kolam dalam keranjang transplantasi. Pengambilan sampel awetan spons yang dipelihara di habitat buatan (kolam) dilakukan pada setiap fase bulan secara proposive (tidak secara acak) dengan mengambil sampel yang memiliki kondisi yang baik. Spons dipotong dengan ukuran 0.5 x 0.5 cm2. Pengambilan sampel pada fase bulan ¾ (tanggal 13 Agustus dan 7 September 2007) yaitu sebanyak 12 sampel. Sampel pada fase bulan ¼ (tanggal 22 September 2007) diambil sebanyak 12 sampel. Sampel pada fase bulan purnama (27 Oktober 2007) sebanyak 12 sampel dan sampel pada fase bulan baru/mati (10 Januari 2008) diambil sebanyak 12 sampel. Sampel kemudian dimasukkan ke dalam kantong sampel dan diawetkan dengan formalin 10% dan air laut dengan perbandingan 1:9 selama 7-8 hari.
A
B
A
B
Gambar 7. Proses pengambilan sampel spons. (A) pemotongan spons menjadi dua bagian dan (B) pemotongan spons untuk sampel awetan.
3.3.3. Pembuatan preparat awetan Pembuatan preparat dilakukan dengan menggunakan metode histologi standar yaitu metode parafin dengan pewarnaan HE (Haematoxylin Eosin) (Kiernan, 1990). Proses rutinitas histologi spons disajikan pada Gambar 8 dan rincian prosedur lebih lanjut terdapat pada Lampiran 1. Sampel spons Fiksasi (formalin 10%) Desilifikasi Alkohol 70% Dehidrasi Clearing Embedding dan blocking Sectioning Deparafinisasi Rehidrasi Staining (pewarnaan) Dehidrasi Clearing Mounting Gambar 8. Proses standar histologi spons
3.3.4. Pengamatan laboratorium Pengamatan preparat histologi dilakukan di Laboratorium Histologi, Fakultas Kedokteran Hewan, Institut Pertanian Bogor untuk mendapatkan beberapa data, antara lain: 1. Pengukuran panjang dan lebar telur Telur yang diukur adalah telur yang memiliki inti. Panjang telur diukur pada bagian telur yang paling panjang, sedangkan lebar telur diukur pada bagian terlebar garis yang tegak lurus garis panjang.
Panjang telur
Lebar telur
Gambar 9. Pengukuran panjang dan lebar telur 2. Pengukuran panjang dan lebar kantong sperma Panjang kantong sperma diukur pada bagian kantong sperma terpanjang dan lebar kantong sperma diukur pada bagian terlebar garis yang tegak lurus pada garis panjang.
Panjang
Lebar
Gambar 10. Pengukuran panjang dan lebar kantong sperma
Pengukuran panjang dan lebar telur serta panjang dan lebar kantong sperma didasarkan pada pengukuran gonad spons yang dilakukan pada penelitian sebelumnya di Laboratorium Histologi FKH IPB.
3. Pengukuran densitas oosit Densitas oosit ditentukan berdasarkan jumlah telur yang ditemukan per satuan luas permukaan sayatan (telur/cm²). 4. Pengukuran densitas sperma Densitas sperma ditentukan berdasarkan jumlah sperma yang ditemukan per satuan luas permukaan sayatan (sperma/cm²).
3.4. Analisis data Komponen gonad serta letak organ reproduksi pada spons dapat diketahui dengan menggunakan literatur berdasarkan Fromont (1994) yang melakukan penelitian reproduksi spons ordo Haplosclerida di Great Barrier Reff, Australia. Pengukuran panjang serta lebar gamet dilakukan dengan menggunakan alat mikrometer. Luasan slide preparat yang diamati dijadikan sebagai luas area pengamatan, sehingga densitas oosit dan sperma dapat dinyatakan per cm². Data yang diperoleh selanjutnya diuji secara statistik menggunakan statistik uji t dengan taraf nyata (α) = 0,05 untuk n =10 menggunakan Software Microsoft Exel 2003. Perkembangan gonad spons Aaptos aaptos yang ditransplantasi di kolam, dianalisis secara deskriptif dengan cara mengamati karakter jaringan gamet secara histologik pada preparat dengan menggunakan mikroskop cahaya dan gambar hasil mikrofotografi dengan mikroskop berkamera menggunakan perbesaran lensa objektif 40x dan 100x.
4. HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1. Kondisi kolam pemeliharaan Hasil pengukuran parameter fisika-kimia di kolam meliputi suhu, salinitas, pH, nitrat, fosfat, silikat, oksigen, dan amonia dapat dilihat pada Tabel 2. Tabel 2. Parameter fisika-kimia kolam pemeliharaan spons Parameter Satuan Kolam Baku mutu kualitas air laut* Suhu ºC 28 28-30 Salinitas ‰ 32 33-34 pH 8 7-8,5 Nitrat (NO3) mg/l 0,34 0,008 Fosfat (PO4) mg/l 0,029 0,015 Silikat (Si) mg/l 0,03 mg/l 9,79 >5 Oksigen (O2) Amonia (NH3) mg/l 0,08 0,3 *Sumber Kep. Men 179/Men. KLH/2004
Secara umum nilai kualitas air di kolam pemeliharaan berada dalam kisaran baku mutu air laut (Kep. Men.179/Men. KLH/2004). Suhu air kolam yang terukur sebesar 28 ºC dengan salinitas sebesar 32 ‰. Nilai salinitas yang masih berada di bawah kisaran baku mutu ini masih dapat ditolerir oleh spons. Derajat keasaman (pH) yang terukur masih berada dalam kisaran baku mutu yaitu sebesar 8. Kadar nitrat, fosfat, silikat dan amonia masing-masing terukur sebesar 0,034 mg/l, 0,029 mg/l, 0,03 mg/l dan 0,08 mg/l. Beberapa jenis alga, terutama fitoplankton seperti diatom membutuhkan silikat untuk membentuk dinding sel, sedangkan spons menggunakan silikat untuk membentuk spikula (Effendi, 2003). Oksigen terlarut (DO) yang terukur menunjukkan nilai yang tinggi yaitu sebesar 9,79 mg/l. Hal ini menunjukkan bahwa asupan oksigen di dalam kolam percobaan mencukupi untuk pertumbuhan spons. Perairan yang baik bagi kehidupan organisme adalah bila konsentrasi oksigen terlarut lebih besar dari 4
mg/l. Bila konsentrasi oksigen terlarut kurang dari 2 mg/l maka dapat mengganggu kehidupan organisme perairan. Kadar oksigen terlarut pada perairan alami biasanya kurang dari 10 mg/l (Effendi, 2003). Selain itu juga dilakukan pengambilan sampel plankton untuk melihat kandungan plankton yang ada di kolam pemeliharaan. Hasil analisis plankton yang diperoleh disajikan pada Tabel 3 di bawah ini: Tabel 3. Kelimpahan Zooplankton dan Phytoplankton (ind/m3) Zooplankton Jumlah Phytoplankton Copepoda : Bacillariophyceae : Nauplius sp. 611 Biddulphia sp. Euterpina sp. 2.444 Fragilaria sp. Nitschia sp. Coscinodiscus sp.
Jumlah 673.200 17.816.400 10.800 10.800
Dinophyceae : Peridinium sp. Jumlah taksa Kelimpahan (ind/m3) Indeks keragaman Indeks keseragaman Indeks dominasi
2 3.055 0,50 0,72 0,64
Jumlah taksa Kelimpahan (ind/m3) Indeks keragaman Indeks keseragaman Indeks Dominasi
3.600 5 18.514.800 0,17 0,10 0,93
Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa zooplankton yang ditemukan adalah jenis copepoda yaitu Nauplius sp. dan Euterpina sp. dengan kelimpahan 3.055 ind/m3. Sedangkan phytoplankton yang ditemukan adalah jenis Bacillariophyceae yaitu Biddulphia sp., Fragilaria sp., Nitschia sp., dan Coscinodiscus sp. Selain itu juga ditemukan jenis dinophyceae yaitu Peridinium sp. Kelimpahan phytoplankton di kolam pemeliharaan ini sebesar 18.514.800 ind/m3. Plankton merupakan salah satu makanan yang dibutuhkan spons dalam pertumbuhannya. Selain plankton spons juga menyaring makanannya yang terdiri atas partikel yang
sangat kecil; 80% berukuran kurang dari 5 mikron dan 20% terdiri atas bakteri dan dinoflagelata (Sugiri, 1988). Berdasarkan hasil pengukuran kualitas air dan analisis plankton, dapat dilihat bahwa kondisi perairan dalam bak pemeliharaan cukup baik sehingga dapat menunjang pertumbuhan spons Aaptos aaptos dan juga kehidupan organisme termasuk organisme autotrof yang hidup di dalamnya. Namun ada beberapa faktor yang tidak ada di kolam seperti pasang surut dan arus serta kedalaman yang berbeda dengan kondisi di alam, sehingga hal ini juga berpengaruh terhadap pertumbuhan spons.
4.2. Seksualitas spons Aaptos aaptos Spons mempunyai kemampuan untuk melakukan reproduksi secara seksual. Namun berbeda dengan hewan laut lainnya, spons tidak memiliki ciri-ciri seksual sekunder yang dapat digunakan untuk membedakan seksualitasnya. Keterangan mengenai proses ini masih sedikit diketahui karena keberadaan gonad, gamet dan embrio yang berada dalam mesohyl belum teridentifikasi dengan jelas (Brusca dan Brusca, 1990). Menurut Fromont (1994), komponen gonad serta letak organ reproduksi pada spons dapat diketahui dengan cara melakukan pengamatan preparat histologi secara visual dangan menggunakan mikroskop. Perkembangan gamet-gametnya merupakan diferensiasi cadangan sel-sel spons dewasa (choanocytes dan archaeocytes) ke dalam bentuk spermatogonia atau oogonia yang terbentuk dalam mesohyl. Pengidentifikasian individu betina ditentukan dengan adanya oosit di dalamnya, sedangkan individu jantan diidentifikasi berdasarkan spermatosit yang terdapat dalam individu tersebut.
Pada penelitian ini, sampel yang diamati teridentifikasi sebagai individu betina. Beberapa individu yang tidak teridentifikasi gametnya pada saat pengamatan mungkin saja merupakan individu jantan. Individu jantan tidak teridentifikasi dengan jelas karena tidak ditemukan spermatosit di dalamnya. Kesulitan dalam mengidentifikasi spermatosit atau spermatozoa spons disebabkan oleh kecilnya ukuran spermatosit dan diduga proses spermatogenesis pada individu jantan sudah terjadi lebih dahulu sebelum proses oogenesis pada individu betina. Selain itu pendeknya siklus spermatogenesis juga dapat menyulitkan dalam penentuan individu jantan. Minimnya literatur mengenai bentuk morfologis spermatosit atau spermatozoa spons merupakan salah satu kendala dalam pengidentifikasian spermatozoa pada spons. Sampel spons yang ditransplantasi di kolam percobaan ini adalah spons Aaptos aaptos yang berasal dari Pulau Pari Kepulauan seribu. Berdasarkan pengamatan hasil histologi yang dilakukan, tipe reproduksi spons Aaptos aaptos yang ada di kolam percobaan ini adalah gonokhorik yaitu spons yang hanya memproduksi gamet jantan atau betina saja selama hidupnya. Penentuan seksualitas spons ini berdasarkan pada hasil pengamatan preparat histologi dimana hanya ditemukan sel telur saja tanpa teridentifikasinya organ reproduksi jantan pada individu yang sama pada saat pengamatan. Penelitian sebelumnya oleh Siregar (2007) dan Sari (2007) menunjukkan bahwa tipe reproduksi spons Aaptos aaptos di Gugusan Pulau Pari kepulauan seribu adalah gonokhorik. Referensi dari penelitian yang telah dilakukan juga menyatakan bahwa tipe reproduksi seksual jenis Aaptos aaptos adalah gonokhorik dan cara reproduksinya adalah ovivar (Sara, 1992).
4.3. Gonad betina 4.3.1. Oogenesis Oosit berasal dari diferensiasi sel-sel archaeocyte atau choanocytes (Rupert dan Barnes, 1991). Oosit awal atau oogonia umumnya melalui tingkat amoeboid dan bergerak secara aktif dalam mesohyl memfagositosis nurse cell dan meningkat secara cepat dalam ukuran. Nurse cell merupakan somatik sel yang menyediakan sumber kuning telur selama oogenesis (Ereskovskii, 1999). Oosit menyebar luas di dalam mesohyl dan mempunyai lapisan luar yang jelas sehingga dapat dibedakan dengan sel lainnya dalam lapisan mesohyl. Tahap perkembangan oosit pada spons ini ditentukan berdasarkan morfologi dan ukuran dari oosit pada pengamatan histologi dengan pewarnaan Haematoksilin-Eosin. Karakteristik dan tahap perkembangan gamet betina spons Aaptos aaptos berdasarkan hasil penelitian Ramili (2007) di Gugusan pulau Pari dapat dilihat pada Tabel 4. Pengamatan secara histologis menunjukkan bahwa gonad spons Aaptos aaptos yang ditemukan pada penelitian ini masih berada pada tahap oosit 1, baik itu pada fase bulan baru/mati, fase bulan ¼, fase bulan purnama, maupun fase bulan ¾. Pada tahap oosit I ini, oosit menyebar dalam lapisan mesohyl, mempunyai ukuran yang masih kecil dengan inti sel terlihat jelas tetapi anak inti tidak terlihat. Menurut Fromont (1994), oosit yang belum matang pada spons yang diamati menyebar luas dalam mesohyl sebelum terlihat dalam brood chamber. Brood chamber ini kemungkinan merupakan mekanisme adaptasi untuk melindungi oosit dari dehidrasi.
Tabel 4. Karakteristik (secara histologis) tahap perkembangan gonad betina spons Aaptos aaptos di Gugusan Pulau Pari menurut Ramili (2007). Tahap Oosit I
Karateristik Pada tahap ini dinding oosit belum terlihat jelas dan batas antara oosit belum jelas, mempunyai ukuran sekitar 10 µm, inti dan anak inti belum terlihat.
Oosit II
Oosit semakin besar. Pada tahap ini terlihat bahwa oosit sudah bermigrasi ke dalam kantong pembesaran gamet. Kantong pembesaran masih berukuran kecil sekitar 150 µm dengan batas luar yang jelas yang dapat membedakannya dengan bagian lainnya yang terdapat dalam lapisan mesohyl, bagian dalam dari kantong ini belum banyak berkembang. Dinding oosit sudah terbentuk dan cukup tebal, sehingga batas antara oosit terlihat jelas. Ukuran oosit sekitar 25 µm, dengan inti yang sudah kelihatan, demikian juga dengan butiran-butiran lemak yang berada di sekelilingnya.
Oosit III
Oosit semakin besar dan berbentuk agak berlekuk, ukuran oosit sekitar 50 µm. Pada tahap ini butiran-butiran lemak mulai memadat. Intinya semakin besar dan berwarna agak gelap.
Oosit IV
Pada tahap ini oosit semakin besar karena akumulasi kuning telur (butiran lemak) dan bentuknya agak membulat. Ukuran oosit sekitar 65 µm, dengan butiran-butiran lemak yang sudah semakin memadat dengan inti dan anak inti yang bergeser dipinggir. Ukuran kantong pembesaran gamet sekitar 450 – 550 µm.
Gambar 11. Gambar histologis telur Aaptos aaptos pada setiap tahapan oosit di Gugusan Pulau Pari menurut Ramili (2007) dan Sari (2007). Tahapan oosit Foto mikrokopis telur Oosit I (Ramili, 2007) t
Foto mikroskopis telur Aaptos aaptos pada tahap oosit I; t: telur (Pewarnaan Haematoksilin-Eosin). Oosit II (Sari, 2007)
Foto mikroskopis telur Aaptos aaptos pada tahap oosit II; in: inti telur, an: anak inti, bl: butiran lemak (Pewarnaan Haematoksilin-Eosin). Oosit III (Sari, 2007)
Foto mikroskopis telur Aaptos aaptos pada tahap oosit III; in: inti telur, an: anak inti, bl: butiran lemak (Pewarnaan Haematoksilin-Eosin). Oosit IV (Sari, 2007)
Foto mikroskopis telur Aaptos aaptos pada tahap oosit IV; in: inti telur, an: anak inti, bl: butiran lemak (Pewarnaan Haematoksilin-Eosin).
4.3.2. Pengaruh fase bulan terhadap tingkat kematangan gonad Salah satu faktor lingkungan yang dapat mempengaruhi proses gametogenesis pada kebanyakan hewan laut adalah siklus bulan. Siklus bulan mungkin memicu pematangan sperma dan telur (Norton, 1981 dan Philips et al. 1990 in Rani, 2004). Hoppe dan Reichert (1987) juga menyatakan bahwa pengeluaran gamet spons jenis Neofibularia nolitangere pada daerah tropik berhubungan erat dengan fase bulan.
in
Telur
dt A
B
Gambar 12. Foto mikroskopis telur Aaptos aaptos pada fase bulan baru/mati; in: inti telur, dt: dinding telur (Pewarnaan Haematoksilin-Eosin: Skala A= 40 µm dan B=5 µm)
Hasil pengamatan histologis pada fase bulan baru menunjukkan bahwa bentuk oosit yang didapatkan belum beraturan. Bagian luar dari oosit belum dibatasi oleh suatu lapisan epitel yang jelas dimana dinding telur belum terlihat jelas, inti sudah terlihat namun anak inti tidak terlihat dan semua telur menyebar dalam lapisan mesohyl. Telur yang ditemukan pada fase ini merupakan telur pada tahap oosit I. (Gambar 12).
b l
Telur in
dt
B
A
Gambar 13. Foto mikroskopis telur Aaptos aaptos pada fase bulan ¼; in: inti telur, dt: dinding telur, b: butir lemak (Pewarnaan HaematoksilinEosin: Skala A= 40 µm dan B=5 µm)
Pada fase bulan ¼ oosit yang ditemukan merupakan oosit pada tahap I juga, dimana oosit masih menyebar dalam lapisan mesohyl, inti telur dapat terlihat dengan jelas namun anak inti tidak terlihat, sedangkan butiran lemak pada telur sudah mulai terlihat. Dinding sel telur mulai terlihat menebal namun belum beraturan (Gambar 13).
Telur
dt in
b A
B
Gambar 14. Foto mikroskopis telur Aaptos aaptos pada fase bulan purnama; in: inti telur, dt: dinding telur, b: butir lemak (Pewarnaan Haematoksilin-Eosin: Skala A= 40 µm dan B=5 µm)
Memasuki fase bulan purnama oosit menyebar dan mempunyai kepadatan yang tinggi dalam lapisan mesohyl, inti telur dapat terlihat dengan jelas namun anak inti tidak terlihat, dinding telur mulai terlihat menebal dan beraturan. Oosit yang ditemukan juga masih berada pada tahap I atau oosit awal (Gambar 14).
dt
Telur
in b
A
B
Gambar 15. Foto mikroskopis telur Aaptos aaptos pada fase bulan ¾; in: inti telur, dt: dinding telur, b: butir lemak (Pewarnaan HaematoksilinEosin: Skala A= 40 µm dan B=5 µm) Pada fase bulan ¾ oosit menyebar dalam lapisan mesohyl, inti telur dapat terlihat dengan jelas namun anak inti tidak terlihat, terdapat butiran lemak pada telur dan dinding sel telur mulai terlihat menebal. Sama seperti pada fase bulan baru/mati, fase bulan ¼ dan fase bulan purnama oosit yang ditemukan pada fase ini juga merupakan oosit I atau oosit awal (Gambar 15). Ciri yang dapat diamati dari tahap oosit I pada penelitian ini yaitu oosit menyebar dalam lapisan mesohyl dengan inti yang terlihat jelas namun anak intinya tidak terlihat dan dinding sel telur yang merupakan pembatas sel telur dengan lingkungan di sekitarnya sudah terlihat jelas. Menurut Ramili (2007) pada fase bulan baru ukuran oosit semakin besar dengan inti yang mulai kelihatan. Diperkirakan oosit masuk ke dalam kantong perbesaran brood chamber pada akhir fase bulan ini. Memasuki fase bulan
purnama, oosit yang telah berada dalam kantong perbesaran mengalami perubahan yaitu inti semakin besar dan terlihat lebih gelap, bentuk telur menjadi agak membulat dan diperkirakan pada akhir fase bulan purnama ini spons akan melepaskan telur-telurnya. Pada penelitian ini oosit yang ditemukan tidak berkembang, namun jumlah oosit meningkat terutama pada fase bulan purnama. Oosit yang tidak berkembang diduga disebabkan oleh pengaruh lingkungan yang berbeda. Selain itu, adanya kegiatan fragmentasi spons juga diduga mempengaruhi fungsi reproduksi seksual spons tersebut. Fragmentasi ini menyebabkan spons terluka sehingga spons akan mengutamakan pemulihan tubuhnya terlebih dahulu sebelum melakukan kegiatan reproduksi. Meskipun tidak ada perkembangan oosit, adanya peningkatan jumlah oosit dalam lapisan mesohyl terutama pada fase purnama merupakan indikasi bahwa fase bulan berpengaruh terhadap siklus reproduksi spons.
4.3.3. Densitas telur Densitas telur ditentukan berdasarkan jumlah telur yang ditemukan per satuan luas permukaan sayatan (telur/cm²). Metode yang digunakan untuk menghitung densitas telur adalah metode sensus, karena telur pada semua fase bulan menyebar luas di lapisan mesohyl. Dengan menggunakan metode sensus ini diharapkan semua telur yang ada dapat terhitung. Nilai densitas telur disajikan pada Tabel 5. Tabel 5. Densitas telur spons Aaptos aaptos per cm² Fase bulan Baru/mati Fase ¼ Purnama Fase ¾
TKG I I I I
Densitas (telur/cm²) Densitas Rata-rata ± SD 152 – 760 304 ± 184 450 – 3.233 1.011 ± 812 892 – 1.700 1.305 ± 259 46 – 800 396 ± 194
Densitas telur pada fase bulan baru/mati berkisar antara 152-760 telur/cm² dengan rata-rata 304,30 telur/cm² . Pada fase bulan ¼ densitas telur berkisar antara 450-3.233 telur/cm² dengan rata-rata 1.011 telur/cm². Densitas telur pada fase bulan purnama berkisar antara 892-1.700 telur/cm² dengan rata-rata 1.305 telur/cm², sedangkan pada fase bulan ¾ densitas telur berkisar antara 46-800 telur/cm² dengan rata-rata 396 telur/cm². Grafik densitas telur spons Aaptos aaptos pada setiap fase bulan disajikan pada Gambar 16.
Densitas (telur/cm2)
2000 1500 1000 500 0 Baru/mati
Fase 1/4
Purnama
Fase 3/4
Fase bulan
Gambar 16. Rata-rata densitas telur spons Aaptos aaptos pada setiap fase bulan (Diolah dari lampiran 3)
Pada Gambar 16 terlihat bahwa densitas tertinggi terdapat pada fase bulan purnama. Berdasarkan hasil uji t dengan taraf nyata (α) = 0,05 untuk n =10 pada setiap fase bulan didapatkan bahwa densitas telur pada fase bulan baru/mati dengan densitas telur pada fase bulan ¼ serta densitas telur pada fase bulan purnama dan densitas telur bulan purnama dengan densitas telur fase bulan ¾ berbeda nyata. Hal ini berarti bahwa intensitas cahaya berpengaruh terhadap densitas telur spons Aaptos aaptos. Di alam, pemijahan spons berhubungan erat dengan fase bulan. Hoppe dan Reichert (1987) juga menjelaskan bahwa
pemijahan spons jenis Neofibularia nolitangere pada daerah tropis berhubungan erat dengan fase bulan. Isyarat perubahan tekanan air dari perubahan pola pasang surut diduga bertindak sebagai isyarat penguat ketika akan berlangsung pemijahan (Chair, 2004 in Siregar, 2007). Di kolam percobaan, isyarat perubahan tekanan air dari perubahan pola pasang surut tidak ada sehingga densitas telur yang tinggi pada bulan purnama diduga karena adanya pola di alam, dimana pada setiap fase bulan purnama frekuensi pemijahan tertinggi terjadi pada fase ini. Selain itu, pengaruh dari cahaya bulan juga diduga sebagai pemicu karena pada fase ini cahaya bulan bersinar paling terang dan kedalaman yang rendah mendukung cahaya bulan sempurna sampai ke dasar kolam.
4.3.4. Ukuran telur Telur spons Aaptos aaptos diukur dengan menggunakan mikrometer pada setiap fase bulan. Ukuran telur spons Aaptos aaptos hasil transplantasi di kolam disajikan pada Tabel 6. Tabel 6. Ukuran telur spons Aaptos aaptos pada setiap fase bulan Fase bulan Baru/mati Fase ¼ Purnama Fase ¾
TKG I I I I
Panjang (µm) Ukuran Rata-rata ± SD 11,44-25,52 16,25 ± 2,02 9,90-25,30 15,84 ± 2,17 11,22-28,82 16,28 ± 2,09 10,56-23,54 15,71 ± 2,10
Lebar (µm) Ukuran Rata-rata ± SD 10,12-23,10 14,76 ± 1,84 7,26-21,56 13,42 ± 1,95 9,46-25,74 14,09 ± 1,95 8,80-19,80 13,29 ± 1,71
Pada fase bulan baru/mati, ukuran panjang telur berkisar antara 11,44-25,52 µm dengan ukuran rata-rata 16,25 µm, sedangkan lebar telur berkisar antara 10,12-23,10 µm dengan rata-rata 14,76 µm. Pada bulan ¼, ukuran panjang telur berkisar antara 9,90-25,30 µm dengan rata-rata 15,84 µm dan lebar telur berkisar antara 7,26-21,56 µm dengan rata-rata 13,42 µm. Pada fase bulan purnama,
panjang telur berkisar antara 11,22-28,82 µm dengan rata-rata 16,28 µm, sedangkan lebar telur berkisar antara 9,46-25,74 µm dengan rata-rata ukuran 14,09 µm. Pada fase bulan ¾, panjang telur berkisar antara 10,56-23,54 µm dengan rata-rata 15,71 µm dan lebar telur berkisar antara 8,80-19,80 µm dengan rata-rata 13,29 µm. Menurut Fromont (1988) pada spons jenis Xestospongia testudinari pada tahap awal perkembangan telurnya, oosit mempunyai inti dan anak inti yang terlihat jelas dengan diameter oosit awal sekitar 7 µm. Berdasarkan ukuran telur yang didapatkan pada masing-masing fase bulan, dapat dinyatakan bahwa telur yang didapat pada penelitian ini dikategorikan pada oosit tahap I. Untuk jenis spons yang sama di Pulau Pari Kepulauan Seribu (Ramili, 2007) pada tahap ini ukuran oosit sampel sekitar 10 µm dan terlihat menyebar pada lapisan mesohyl.
Ukuran (mikrometer))
Berikut adalah grafik ukuran rata-rata telur pada setiap fase bulan. 25 20 15
Panjang Lebar
10 5 0 Baru/mati
Fase 1/4
Purnama
Fase 3/4
Fase bulan
Gambar 17. Rata-rata ukuran telur spons Aaptos aaptos pada setiap fase bulan (Diolah dari lampiran 5, 6, 7, dan 8)
Berdasarkan hasil uji t dengan taraf nyata (α) = 0,05 untuk n =10 pada setiap fase bulan didapatkan bahwa fase bulan tidak berbeda nyata terhadap ukuran telur
artinya bahwa fase bulan tidak berpengaruh tehadap ukuran telur baik panjang maupun lebar telur.
4.4. Pengaruh Transplantasi spons terhadap organ reproduksi spons Transplantasi merupakan salah satu cara reproduksi aseksual buatan pada spons dengan memotong fragmen spons menggunakan pisau kemudian menanam atau meletakkan fragmen tersebut pada substrat buatan di lokasi tertentu. Pada penelitian ini, seluruh spons yang dipindahkan ke dalam habitat buatan (kolam) dipotong sehingga mengalami penurunan fungsi reproduksi. Telur yang didapatkan dari tiap fase bulan tidak mengalami perkembangan. Oosit yang didapat masih berada pada tahap I baik pada fase bulan baru/mati, fase bulan ¼, fase bulan purnama, maupun fase bulan ¾ dengan rata-rata ukuan telur yang kecil. Pemotongan fragmen menyebabkan spons mengalami luka dan kehilangan sebagian jaringannya. Fragmentasi dapat menyebabkan fungsi reproduksi menurun. Penurunan fungsi reproduksi merupakan respon umum yang terjadi karena pada spons yang terfragmentasi, sumberdaya yang tersisa akan dialokasikan secara bertingkat mulai dari fungsi pemeliharaan, perbaikan, pertumbuhan, dan reproduksi. Variasi dan perubahan kondisi lingkungan akibat pemindahan ke daerah yang baru juga dapat menyebabkan penurunan fungsi reproduksi. Hal tersebut disebabkan oleh fungsi pengaturan untuk beradaptasi memerlukan energi yang besar. Untuk menghasilkan telur diperlukan energi yang besar dan energi ini tidak cukup tersedia apabila spons dalam keadaan terluka. Tidak adanya perkembangan telur tiap fase bulan bulan diduga disebabkan oleh pemotongan spons tiap
pengambilan sampel. Adanya pemotongan menyebabkan spons lebih mengutamakan untuk mempertahankan tubuhnya terlebih dahulu dibandingkan meningkatkan fungsi reproduksinya, sehingga pada penelitian ini fungsi reproduksi spons terganggu.
5. KESIMPULAN DAN SARAN
5.1. Kesimpulan Oosit spons Aaptos aaptos yang ditemukan pada penelitian ini tidak mengalami perkembangan yaitu masih berada pada tahap oosit I, baik itu pada fase bulan baru/mati, fase bulan ¼, fase bulan purnama, maupun fase bulan ¾. Oosit menyebar dalam lapisan mesohyl, mempunyai ukuran yang masih kecil, inti sel terlihat jelas tetapi anak inti tidak terlihat. Transplantasi spons di habitat buatan berpengaruh terhadap fungsi reproduksi spons. Fragmentasi yang dilakukan dapat menyebabkan penurunan fungsi reproduksi, baik dalam perkembangan gamet maupun ukuran dan densitas telur.
5.2. Saran 1. Pada penelitian ini gamet jantan atau sperma belum ditemukan. Oleh karena itu peneliti menyarankan untuk diadakan penelitian lanjutan mengenai gamet jantan spons sehingga informasi mengenai organ reproduksi spons dapat lebih lengkap dan informatif. 2. Perlu juga adanya penelitian lebih lanjut mengenai lamanya siklus gametogenesis di kolam atau habitat buatan dengan melakukan pengamatan ultrastruktur dengan Scanning Electron Mycroscope (SEM) atau Transmission Electron Mycroscope (TEM). 3. Selain itu pengaruh kedalaman kolam dengan kedalaman asal sampel perlu dikaji lebih lanjut sehingga dapat dilihat perbedaannya.
DAFTAR PUSTAKA
Amir, I. 1991. Fauna spons (Porifera) dari terumbu karang genteng besar, PulauPulau Seribu. Oseanologi di Indonesia. 24 : 41-54. Amir, I. dan A. Budiyanto. 1996. Mengenal spons laut (Demospongiae) secara umum. Oseana. 21(2): 15-31. Barnes, R. D. 1987. Invertebrata zoology. Ed ke-50. Saunders College Publishing. Pennsylvania. Bevelander, G. dan J. A. Ramaley. 1988. Dasar–dasar histologi Ed ke-8. In M. H. Tobing dan M. J. Sitohang (Ed.). Erlangga. Jakarta. Brusca, R. C. dan G. J. Brusca. 1990. Invertebrates. Hal 181-207. Sinauer Associates Inc. Publishers Sunderland. Massachusetts. Ereskovskii, A. V. 1999. Development of sponges of the order Haplosclerida. Russian Journal of Marine Biology. 25(5): 361-371. Effendi, H. 2003. Telaah Kualitas Air Bagi Pengelolaan Sumber Daya dan Lingkungan Perairan. Kanisus. Yogyakarta. Fromont, J. 1988. Aspects of the reproductive biology of xestospongia testudinaria (Great Barrier Reef). Proceedings of the 6th International Coral Reef Symposium, Australia 1988; 2: 685-691. Fromont, J. 1994. Reproductive development and timing of tropical sponges (Order Haplosclerida) from the Great Barrier Reef, Australia. Coral Reef. 13: 127-133. Haris, A. 2005. Pertumbuhan, sintasan dan perkembangan gamet, dan bioaktivitas ekstrak dan farkasi spons Aaptos aaptos Schmid yang ditransplantasikan pada lingkungan yang berbeda. [Disertasi]. Bogor. Program Pascasarjana, Institut Pertanian Bogor. Haris, A. 2006. Transplantasi spons Aaptos aaptos Schmidt: Densitas gamet dan pertumbuhan. Torani, 16 (1): 1-7. Harrison, F. W. dan L. De Vos. 1991. h. 28-89. In F. W. Harrison dan J. A. Westfall (ed.), Microscopic Anatomy of Invertebrates. Vol. 2. A. John Wiley dan Sons. Inc. Publication. New York, NY. Hoppe, W. F. 1987. Reproductive patterns in three species of large coral reef. sponges. Coral Reef . 7: 45-50.
Hoppe, W. F. dan M. J. M. Reichert. 1987. Predictable annual mass release of gametes by the coral reef sponge Neofibularia nolitangere (Porifera: Demospongiae). Marine biology. 94: 277-285. Hooper, J. N. A. 2000. Sponguide: Guide to spons collection and identification. http:/ www. Qmuseum.qid.gov.au/organization/sections/SessileMarine Invertebrates/indeks.asp. Kiernan, J. A. 1990. Histological & Histochemical Methods. Theory and Practice. Ed-2. Pergamon Press. Ramili, Y. 2007. Struktur morfologis dan perkembangan gonad spons Aaptos aaptos di Perairan Pulau Pari Kepulauan Seribu. [Disertasi]. Bogor. Program Pascasarjana, Institut Pertanian Bogor. Rani, C. 2004. Reproduksi seksual karang Skleraktina Acropora nobilis dan Pocillopora verrucosa di Terumbu Karang Tropik Pulau Barrang Lompo, Makasar. [Disertasi]. Bogor. Program Pascasarjana, Institut Pertanian Bogor. Romimohtarto, K. dan S. Juwana. 2001. Biologi laut : Ilmu pengetahuan tentang biota laut. Jakarta : Pusat Penelitian dan Pengembangan Oseanologi-LIPI. Jakarta. Ruppert, E. E. dan R. D. Barnes. 1991. Invertebrates Zoology. Ed ke-60. Saunders College Publishing. Fort Worth. Sara, M. 1992. Porifera. h. 1-29. In K. G. Adiyodi dan R. G. Adiyadi (ed.), Reproductive Biology of Invertebrates, vol. 5. A Wiley Interscience Publication. Chichester. Sari, D. W. 2007. Densitas dan ukuran gamet spons Aaptos aaptos alami dan transplantasi di gugusan Pulau Pari, Kepulauan Seribu, DKI Jakarta. [Skripsi]. Bogor. Institut Pertanian Bogor. Siregar, R. 2007. Tingkah laku pemijahan spons Aaptos aaptos di Kepulauan Seribu, DKI Jakarta. [Skripsi]. Bogor. Institut Pertanian Bogor. Sugiri, N. 1988. Zoo avertebrata 1. Bogor: Pusat Antar Universitas (PAU). Institut Pertanian Bogor.
Lampiran1. Metode kerja pembuatan preparat histologis 1) Desilifikasi Untuk desilifikasi digunakan campuran larutan paraformaldehida 30 ml, HF (Hydroflouric acid ) 20 ml, asam asetat glasial 100% 15 ml dan akuades 130 ml. Organ direndam dalam campuran larutan selama ± 24 jam. 2) Dehidrasi (proses penarikan air dari jaringan) Setelah organ berada dalam larutan pengawet selama 24 jam, organ tersebut dicuci dengan akuades sampai larutan pengawetnya hilang. Kemudian organ tersebut dipotong dengan ketebalan kurang lebih 0.2 cm2 dan dimasukkan ke dalam basket serta diberi label yag berisi keterangan nama organ dan pembuatannya dari kertas film, dan dimasukkan ke dalam alkohol 70% selama paling kurang 24 jam. Setelah itu basket dimasukkan ke dalam larutan alkohol 80%, alkohol 90%, alkohol 95% masing-masing selama 24 jam. Kemudian organ dipindahkan ke dalam larutan alkohol absolut I, absolut II dan III masing-masing selama 1 jam. 3) Clearing (proses penjernihan) Setelah organ dimasukkan ke dalam larutan alkohol absolut III selama 1 jam, kemudian organ tersebut dimasukkan ke dalam xylol I, II dan III masing-masing selama 1 jam. 4) Embedding (proses penanaman dalam parafin) Proses penanaman jaringan ke dalam perafin dimulai dari pembukaan basket setelah dari xylol III. Jaringan diambil dan dimasukkan ke dalam parafin I, II dan III masing-masing selama 30 menit sampai 1 jam dan
dilakukan di dekat sumber panas dan dimasukkan ke dalam inkubator pada suhu 60-65 oC. Alat-alat yang akan digunakan sebaiknya dihangatkan terlebih dahulu agar parafin tidak mengeras sebelum proses selesai. Setelah dimasukkan ke dalam parafin III, jaringan diletakkan dalam wadah dari kaleng (tutup pagoda) yang berisi parafin cair dengan suhu 60 oC kemudian didinginkan dengan cara diapungkan di atas permukaan air dingin sampai parafin mengeras. Blok parafin yang sudah mengeras tersebut dipotong segi empat dengan ujung agak meruncing seperti piramida dan ukurannya disesuaikan dengan besar jaringan, kemudian diletakkan pada kayu dan diberi label. Setelah itu disimpan ke dalam lemari es sebelum blok jaringan dipotong. 5) Sectioning (proses pemotongan blok jaringan) Pemotongan blok jaringan dilakukan dengan menggunakan alat mikrotom. Mikrotom yang digunakan ialah jenis mikrotom putar (Rotary microtome). Posisi atau kedudukan pisau tetap sedangkan blok jaringan bergerak turun naik sehingga diperoleh sayatan seperti pita. Selanjutnya sayatan diapungkan di permukaan air hangat (40 oC) dan diletakkan di atas kaca objek. Kertas label ditulis dengan pensil kemudian ditempel pada kaca objek agar jaringan tidak tertukar. Kemudian kaca objek tersebut diletakkkan di atas hotplate (45 oC) selama 10-15 menit, sampai air di antara jaringan dan kaca objek menguap. Kemudian kaca objek disimpan dalam inkubator (40 oC) selama semalam sebelum dilakukan proses pewarnaan.
6) Staining (proses pewarnaan) Pewarna yang digunakan adalah larutan Haematoksilin-Eoisin (HE) yang terdiri atas beberapa tahapan. Tahap pertama adalah deparafinisasi dalam xylol III, II dan I masing-masing selama 3-5 menit, kemudian dilakukan rehidrasi dengan cara direndam dalam larutan alkohol absolut III, II, I, alkohol 95%, 90%, 80%, dan 70% masing-masing selama 3-5 menit. Selanjutnya dicuci dalam air keran selama 15-20 menit dan direndam dalam akuades selama 5 menit. Setelah itu dilakukan pewarnaan dengan Haematoksilin selama 5-10 menit kemudian dicuci kembali dalam air keran selama 15-30 menit dan direndam kembali dalam akudes selama 5 menit. Pewarnaan Eosin alkohol dilakukan selama 15-30 menit kemudian dicelupkan ke dalam akuades dan didehidrasi dengan merendam dalam alkohol 70%, 80%, 90%, 95%, alkohol absolut I, II, dan III, serta clearing dalam xylol I, II, III. Selanjutnya dilakukan mounting. 7) Mounting Mounting merupakan proses menutup menggunakan gelas penutup dengan perekat Entellan (merek dagang). 8) Proses mikrofotografi Proses terakhir yang dilakukan dalam teknik histologi ini adalah pemotretan atau mikrofotografi. Hal-hal yang harus diperhatikan sebelum melakukan pemotretan preparat yaitu penyiapan mikroskop. Perbesaran lensa okuler dan lensa objektif diatur sesuai kebutuhan, diafragma dan kondensor disesuaikan dan bagian yang akan dipotret diletakkan di tengah lapang pandang. Kekontrasan pada kamera dapat disesuaikan dengan cara
mengatur pengatur mikro. Pencatatan pada saat melakukan pemotretan disusun dengan urutan: jenis film, merek kamera, hari dan tanggal dilakukan pemotretan dan nomor urut film.
Lampiran 2. Baku mutu kualitas air laut (Kep. Men 179/Men.KLH/VII/2004) Parameter Baku Mutu Satuan Fisika o Suhu 28-30 C Kecepatan Arus m/s Kecerahan >5 M TSS (Total Suspended Solid) 20 g/ml TDS (Total Disolve Solid) g/l Kekeruhan <5 NTU Lapisan Minyak Kebauan Alami Sampah Nihil Kimia PAH (Poliaromatik hidrokarbon) 0.003 µg/l PCB (Poliklor bifenil) 0.01 µg/l TBT (Tributil tin) 0.01 µg/l Pestisida 0.01 µg/l Minyak dan Lemak 1 mg/l Surfaktan (detergen) 1 mg/l Senyawa Fenol Total 0.002 mg/l TOM (Total Organic Matter) mg/l Sianida (CN) 0.5 mg/l Silikat (SiO3) mg/l Ammonia (NH3) 0.3 mg/l Fosfat (PO4) 0.015 mg/l mg/l Nitrit (NO2) Nitrat (NO3) 0.008 mg/l TN (Total Nitrogen) mg/l COD (Chemycal Oxygen Demand) mgO2/l BOD (Biologycal Oxygen Demand) >5 mg/l Sulfida (H2S) 0.01 ml/l pH 7-8.5 Salinitas 33-34 ‰ DO (Disolve Oxygen) >5 mg/l
Lampiran 3. Data mentah densitas telur setiap individu spons Aaptos aaptos pada setiap fase bulan Fase bulan
Baru/mati
Fase 1/4
Purnama
Fase 3/4
Spons 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Luasan slide (cm²) 0.40 0.50 0.40 0.10 0.27 0.40 0.36 0.28 0.18 0.24 0.06 0.15 0.12 0.08 0.15 0.12 0.15 0.08 0.08 0.2 0.12 0.08 0.08 0.08 0.06 0.08 0.06 0.1 0.08 0.1 0.5 0.32 0.24 0.24 0.24 0.12 0.24 0.18 0.18 0.24
Jumlah telur/slide 73 76 78 76 78 83 75 72 84 78 194 79 100 86 117 86 74 81 79 90 107 109 107 122 98 95 102 104 98 115 23 89 84 92 96 96 82 94 92 79
Densitas (telur/cm²) 183 152 195 760 289 208 208 257 467 325 3233 527 833 1075 780 717 493 1013 988 450 892 1363 1338 1525 1633 1188 1700 1040 1225 1150 46 278 350 383 400 800 342 522 511 329
Lampiran 4. Statistik uji t dengan taraf nyata (α) = 0,05 untuk n =10 t-Test: Paired Two Sample for Means x1=densitas telur fase baru/mati dan x2= densitas telur fase ¼
t-Test: Paired Two Sample for Means x1= densitas telur fase baru/mati dan x2= densitas telur fase purnama
Variable 1 Mean
Variable 2
304.30
1010.83
33941.34
659139.20
Observations
10.00
10.00
Pearson Correlation
-0.06
Variance
Variable 1 Mean Variance Observations
10.00
10.00
0.00
0.00
Hypothesized Mean Difference
9.00
df
-2.65
66876.71
0.24
df t Stat
1305.25
33941.34
Pearson Correlation
Hypothesized Mean Difference
t Stat
9.00 -11.34
P(T<=t) one-tail
0.01
P(T<=t) one-tail
0.00
t Critical one-tail
1.83
t Critical one-tail
1.83
P(T<=t) two-tail
0.03
P(T<=t) two-tail
0.00
t Critical two-tail
2.26
t Critical two-tail
2.26
t-Test: Paired Two Sample for Means x1= densitas telur fase baru/mati dan x2= densitas telur ¾
t-Test: Paired Two Sample for Means x1= densitas telur fase ¼ dan x2= densitas telur purnama Variable 1
Mean Variance Observations Pearson Correlation
Variable 2
304.30
396.16
33941.34
37611.57
10.00
10.00
0.12
Variable 1 Mean
1305.25
659139.20
66876.71
Observations
10.00
10.00
Pearson Correlation
-0.58
Variance
0.00
Hypothesized Mean Difference
df
9.00
df
-1.15
Variable 2
1010.83
Hypothesized Mean Difference t Stat
Variable 2
304.30
t Stat
0.00 9.00 -0.95
P(T<=t) one-tail
0.14
P(T<=t) one-tail
0.18
t Critical one-tail
1.83
t Critical one-tail
1.83
P(T<=t) two-tail
0.28
P(T<=t) two-tail
0.37
t Critical two-tail
2.26
t Critical two-tail
2.26
Lanjutan lampiran 4 t-Test: Paired Two Sample for Means x1= densitas telur fase ¼ dan x2= densitas telur fase ¾
t-Test: Paired Two Sample for Means x1= densitas telur purnama dan x2= densitas telur fase ¾ Variable 1
Mean
Variable 2
1010.83
396.16
659139.20
37611.57
Observations
10.00
10.00
Pearson Correlation
-0.54
Variance
Variable 1 Mean Variance
396.16
66876.71
37611.57
10.00
10.00
Observations Pearson Correlation
0.07
Hypothesized Mean Difference
0.00
Hypothesized Mean Difference
0.00
df
9.00
df
9.00
t Stat
2.09
t Stat
9.23
P(T<=t) one-tail
0.03
P(T<=t) one-tail
0.00
t Critical one-tail
1.83
t Critical one-tail
1.83
P(T<=t) two-tail
0.07
P(T<=t) two-tail
0.00
t Critical two-tail
2.26
t Critical two-tail
2.26
t-Test: Paired Two Sample for Means x1= panjang telur fase ¼ dan x2= panjang telur fase 3/4
t-Test: Paired Two Sample for Means x1= panjang telur purnama dan x2= panjang telur fase 3/4 Variable 1
Variable 2
Mean
15.66197
15.8186
Variance
0.423007
0.230384
10
10
Observations Pearson Correlation
-0.36053
Variable 1
Variable 2
Mean
15.66197
16.25713
Variance
0.423007
0.599527
10
10
Observations Pearson Correlation
Hypothesized Mean Difference
0
Hypothesized Mean Difference
df
9
df
t Stat
Variable 2
1305.25
-0.52845
t Stat
-0.12842 0 9 -1.7536
P(T<=t) one-tail
0.304983
P(T<=t) one-tail
0.0567
t Critical one-tail
1.833113
t Critical one-tail
1.833113
P(T<=t) two-tail
0.609966
P(T<=t) two-tail
0.113399
t Critical two-tail
2.262157
t Critical two-tail
2.262157
Lanjutan lampiran 4 t-Test: Paired Two Sample for Means x1= panjang telur fase baru/mati dan x2= panjang telur fase 3/4
t-Test: Paired Two Sample for Means x1= panjang telur fase ¼ dan x2= panjang telur fase purnama Variable 1
Variable 2
Mean
15.66197
16.275
Variance
0.423007
1.299494
10
10
Observations Pearson Correlation
-0.27836
Variable 1 Mean Variance Observations Pearson Correlation
Hypothesized Mean Difference
0
Hypothesized Mean Difference
df
9
df
t Stat
-1.32665
t Stat
16.25713
0.230384
0.599527
10
10
0.436557 0 9 -1.95062
P(T<=t) one-tail
0.10865
P(T<=t) one-tail
0.041442
t Critical one-tail
1.833113
t Critical one-tail
1.833113
P(T<=t) two-tail
0.217299
P(T<=t) two-tail
0.082884
t Critical two-tail
2.262157
t Critical two-tail
2.262157
t-Test: Paired Two Sample for Means x1= panjang telur fase ¼ dan x2= panjang telur fase baru/mati Mean Variance Observations Pearson Correlation
t-Test: Paired Two Sample for Means x1= panjang telur fase baru/mati dan x2= panjang telur fase purnama Variable 1
Variable 2
15.8186
16.275
0.230384
1.299494
10
10
0.046022
Variable 1 16.25713
16.275
Variance
0.599527
1.299494
10
10
Observations Pearson Correlation
0
Hypothesized Mean Difference
df
9
df
-1.18655
Variable 2
Mean
Hypothesized Mean Difference t Stat
Variable 2
15.8186
t Stat
-0.32108 0 9 -0.03599
P(T<=t) one-tail
0.132891
P(T<=t) one-tail
0.486039
t Critical one-tail
1.833113
t Critical one-tail
1.833113
P(T<=t) two-tail
0.265782
P(T<=t) two-tail
0.972078
t Critical two-tail
2.262157
t Critical two-tail
2.262157
Lanjutan lampiran 4 t-Test: Paired Two Sample for Means x1= lebar telur fase ¼ dan x2= lebar telur fase bulan ¾ Mean Variance Observations Pearson Correlation
t-Test: Paired Two Sample for Means x1= lebar telur fase ¾ dan x2= lebar telur fase purnama Variable 1
Variable 2
13.2746
13.4456
0.195229
0.165291
10
10
-0.25604
Variable 1 Mean Variance Observations Pearson Correlation
Hypothesized Mean Difference
0
Hypothesized Mean Difference
df
9
df
t Stat
-0.80386
t Stat
14.0695
0.195229
0.550591
10
10
0.047698 0 9 -2.9737
P(T<=t) one-tail
0.221095
P(T<=t) one-tail
0.007804
t Critical one-tail
1.833113
t Critical one-tail
1.833113
P(T<=t) two-tail
0.442191
P(T<=t) two-tail
0.015608
t Critical two-tail
2.262157
t Critical two-tail
2.262157
t-Test: Paired Two Sample for Means x1= lebar telur fase ¾ dan x2= lebar telur fase baru/mati Mean Variance Observations Pearson Correlation
t-Test: Paired Two Sample for Means x1= lebar telur fase ¼ dan x2= lebar telur fase purnama Variable 1
Variable 2
13.2746
14.78182
Mean
0.195229
0.810931
Variance
10
10
-0.10561
Variable 1
Observations Pearson Correlation
Hypothesized Mean Difference
0
Hypothesized Mean Difference
df
9
df
t Stat
Variable 2
13.2746
-4.56481
t Stat
Variable 2
13.4456
14.0695
0.165291
0.550591
10
10
0.26257 0 9 -2.64246
P(T<=t) one-tail
0.000678
P(T<=t) one-tail
0.013403
t Critical one-tail
1.833113
t Critical one-tail
1.833113
P(T<=t) two-tail
0.001357
P(T<=t) two-tail
0.026806
t Critical two-tail
2.262157
t Critical two-tail
2.262157
Lanjutan lampiran 4 t-Test: Paired Two Sample for Means x1= lebar telur fase ¼ dan x2= lebar telur fase baru/mati Mean Variance Observations Pearson Correlation
t-Test: Paired Two Sample for Means x1= lebar telur fase purnama dan x2= lebar telur fase baru/mati Variable 1
Variable 2
13.4456
14.78182
Mean
0.165291
0.810931
Variance
10
10
-0.07096
Variable 1
Observations Pearson Correlation
Hypothesized Mean Difference
0
Hypothesized Mean Difference
df
9
df
t Stat
-4.16719
t Stat
Variable 2
14.0695
14.78182
0.550591
0.810931
10
10
-0.01982 0 9 -1.91196
P(T<=t) one-tail
0.001211
P(T<=t) one-tail
0.044092
t Critical one-tail
1.833113
t Critical one-tail
1.833113
P(T<=t) two-tail
0.002422
P(T<=t) two-tail
0.088184
t Critical two-tail
2.262157
t Critical two-tail
2.262157
LAMPIRAN
Lampiran 5. Data mentah ukuran telur pada fase bulan baru/mati No
Panjang
Lebar
No
Panjang
Lebar
No
Panjang
Lebar
No
Panjang
Lebar
1
13,64
12,54
47
13,64
13,2
92
14,08
13,42
143
12,98
12,1
2
12,76
11
48
14,96
13,64
93
14,52
11,22
144
13,64
13,2
3
14,96
13,42
49
14,08
12,76
94
13,64
12,1
145
18,48
17,6
4
16,06
10,34
50
12,76
11,44
95
14,74
13,42
146
14,96
13,64
5
14,52
12,76
51
12,54
11,88
96
13,42
11,22
147
14,08
13,2
7
14,96
12,1
52
18,04
17,6
97
14,96
14,3
148
12,54
12,32
8
16,06
13,64
53
16,5
16,28
98
12,54
11,88
149
14,3
14,08
9
12,76
11,44
54
15,4
14,96
105
15,62
12,1
150
15,62
15,4
10
15,18
10,78
55
16,28
15,62
106
14,74
13,2
151
18,48
18,26
11
17,6
12,54
56
18,04
16,72
107
16,72
13,42
152
19,8
18,7
12
15,18
14,3
57
16,72
15,62
108
18,48
13,86
153
16,5
15,84
13
14,3
12,1
58
15,4
14,08
109
15,4
12,1
154
16,72
16,28
14
15,62
14,74
59
16,28
15,4
110
14,74
13,42
155
15,4
14,08
15
16,28
12,32
60
16,72
16,28
111
13,64
12,1
156
17,82
17,6
16
14,52
12,76
61
14,96
13,42
112
12,32
11,44
157
17,16
13,64
17
15,62
13,64
62
15,18
14,08
113
13,2
12,98
158
16,5
16,28
18
16,06
14,3
63
16,72
11,88
114
15,84
14,96
159
17,38
12,32
19
15,4
13,86
64
17,38
15,62
115
17,16
15,62
160
17,38
16,06
20
14,96
12,76
65
17,6
14,96
116
16,72
15,4
161
16,72
11,66
21
14,3
13,2
66
17,16
15,4
117
14,08
13,64
162
15,18
14,3
22
15,4
12,32
67
16,5
14,74
118
14,74
14,08
163
18,7
17,38
23
14,96
13,2
68
15,84
13,42
119
12,76
12,54
164
18,04
16,72
24
14,96
12,76
69
13,64
13,2
120
14,74
13,86
165
15,18
13,64
25
15,18
13,64
70
14,96
14,08
121
15,18
13,42
166
18,26
16,94
26
14,96
13,64
71
14,74
12,76
122
18,04
17,6
167
19,8
15,4
27
16,72
13,86
72
14,74
12,32
123
19,14
18,04
168
17,82
15,84
28
14,96
14,08
73
13,86
13,42
124
14,08
13,86
169
16,28
13,86
29
13,42
12,98
74
14,08
13,86
125
18,7
15,62
170
16,72
14,52
30
14,08
13,2
75
13,2
11,88
126
16,28
16,06
171
15,62
13,2
31
17,16
16,5
76
17,6
16,72
127
15,84
15,4
172
16,72
14,96
32
18,04
17,38
77
15,4
15,18
128
16,72
15,84
173
16,72
14,52
33
18,92
17,82
78
16,28
15,62
129
17,6
16,72
174
18,48
14,3
34
16,72
15,18
79
12,76
12,54
130
17,38
14,96
175
17,6
15,62
35
14,74
14,08
80
14,08
13,2
131
17,82
16,72
176
19,8
14,74
36
16,72
15,62
81
15,84
15,4
132
15,84
14,96
177
17,16
15,4
37
14,74
13,2
82
16,28
15,4
133
18,48
15,84
178
18,48
15,62
38
13,2
12,98
83
17,82
16,72
134
14,74
12,32
179
18,48
13,42
39
12,98
11,44
84
16,5
15,62
135
18,92
17,82
180
16,94
14,96
40
14,96
14,08
85
12,54
11,88
136
18,7
17,6
181
15,4
14,3
41
14,08
13,2
86
12,32
11,66
137
17,82
16,72
182
18,92
17,6
42
14,96
14,74
87
14,52
13,64
138
12,54
11,88
183
16,5
14,74
43
15,84
15,4
88
14,3
12,98
139
13,64
13,2
184
17,6
16,28
44
17,16
15,62
89
13,64
12,54
140
14,3
13,86
185
19,8
18,48
45
16,72
15,4
90
16,06
14,3
141
14,08
12,76
186
20,02
18,04
46
14,74
13,2
91
15,4
13,42
142
14,74
13,42
187
18,04
16,5
Lanjutan lampiran 5 No
Panjang
Lebar
No
Panjang
Lebar
No
Panjang
Lebar
No
Panjang
Lebar
188
18,92
15,62
234
17,6
14,08
280
14,74
14,08
326
11,66
10,12
189
17,38
14,08
235
16,06
13,2
281
13,86
12,98
327
17,38
12,98
190
18,92
16,72
236
17,16
14,74
282
15,84
15,84
328
16,94
14,74
191
17,82
17,6
237
19,58
13,2
283
13,86
12,98
329
14,3
13,86
192
19,58
18,7
238
16,06
14,52
284
13,42
12,32
330
15,18
11,88
193
16,5
15,62
239
15,84
14,3
285
15,18
12,98
331
14,96
13,2
194
18,92
16,72
240
16,28
13,42
286
14,3
14,08
332
12,32
13,2
195
20,68
19,8
241
16,94
13,2
287
14,52
12,98
333
16,94
14,08
196
18,92
17,6
242
14,96
12,54
288
14,52
14,3
334
15,4
14,3
197
20,68
20,02
243
18,04
14,96
289
14,96
12,54
335
15,18
12,1
198
18,04
17,6
244
15,62
13,2
290
14,74
12,98
336
15,4
13,64
199
19,14
17,82
245
15,18
13,86
291
13,2
12,54
337
14,74
14,08
200
16,72
16,5
246
13,86
11,88
292
16,94
14,96
338
14,74
13,42
201
16,28
15,62
247
13,86
12,98
293
14,74
13,42
339
16,5
12,32
202
16,5
14,96
248
14,74
13,42
294
13,42
13,2
340
16,5
14,74
203
20,68
18,92
249
16,72
14,96
295
15,4
12,98
341
17,82
14,52
204
19,58
17,82
250
15,84
13,64
296
14,74
14,08
342
16,72
16,06
205
21,12
19,36
251
16,06
13,64
297
14,96
14,74
343
17,82
17,38
206
21,56
15,62
252
16,06
14,08
298
16,06
14,08
344
14,08
12,76
207
17,38
16,94
253
14,96
12,76
299
17,16
15,84
345
14,74
13,2
208
16,72
16,5
254
16,28
14,74
300
14,52
14,3
346
12,1
11,22
209
17,16
15,4
255
16,06
14,96
301
16,06
15,84
347
11,44
11,44
210
16,72
14,74
256
14,96
12,32
302
13,86
13,42
348
14,08
13,42
211
16,5
12,98
257
17,38
15,84
303
14,74
14,74
349
16,94
15,18
212
16,72
14,96
258
18,7
15,4
304
16,06
15,62
350
17,6
16,72
213
16,94
13,42
259
15,62
15,18
305
14,96
14,08
351
12,54
11,88
214
18,48
14,74
260
13,2
12,98
306
16,94
14,96
352
12,32
11,44
215
21,78
17,38
261
14,3
14,08
307
16,28
15,18
353
15,4
14,96
216
16,72
14,74
262
17,6
16,5
308
13,2
12,98
354
13,2
12,98
217
21,56
18,04
263
13,64
13,42
309
13,42
12,54
355
14,96
14,74
218
18,7
17,6
264
14,96
14,08
310
15,62
14,74
356
13,42
12,98
219
16,72
16,5
265
14,74
13,2
311
14,52
12,76
357
14,3
14,08
220
15,62
14,96
266
18,48
18,04
312
14,08
14,08
358
14,74
13,2
221
17,38
15,18
267
13,64
13,42
313
13,64
13,42
359
16,72
15,62
222
16,5
15,62
268
15,84
15,62
314
14,74
14,08
360
16,28
15,4
223
18,92
18,48
269
16,06
15,4
315
12,76
12,32
361
16,06
15,84
224
18,48
15,4
270
17,16
15,62
316
13,86
12,54
362
17,38
15,62
225
17,38
16,72
271
14,08
13,64
317
15,62
12,54
363
18,04
17,6
226
19,14
15,84
272
16,06
15,84
318
14,3
11,44
364
14,96
13,42
227
21,56
18,7
273
13,64
13,2
319
16,28
12,98
365
12,76
11,88
228
22,22
20,68
274
15,18
14,08
320
15,84
13,64
366
12,54
11,88
229
20,02
18,04
275
19,14
18,48
321
18,04
12,32
367
14,74
14,08
230
18,7
15,62
276
16,28
15,84
322
15,18
13,86
368
14,74
13,64
231
16,72
15,84
277
14,52
14,08
323
15,4
13,42
369
17,6
16,72
232
16,5
14,08
278
15,4
15,18
324
16,72
14,08
370
12,76
12,54
233
15,18
15,18
279
17,82
16,72
325
14,96
13,64
371
11,44
11
Lanjutan lampiran 5 No
Panjang
Lebar
No
Panjang
Lebar
No
Panjang
Lebar
No
Panjang
Lebar
372
14,74
14,08
418
20,02
16,94
464
17,82
16,5
510
18,04
16,5
373
14,08
13,2
419
15,4
13,2
465
15,4
14,96
511
13,2
13,2
374
12,76
12,54
420
14,52
14,3
466
20,68
20,24
512
16,94
15,62
375
16,72
15,62
421
13,42
16,72
467
16,5
15,84
513
17,82
16,72
376
14,08
13,86
422
17,16
16,5
468
14,96
14,3
514
16,72
15,84
377
15,18
14,52
423
18,26
17,6
469
15,18
13,64
515
18,26
17,6
378
13,64
13,2
424
16,28
15,84
470
19,58
18,92
516
15,18
14,08 14,96
379
14,3
12,98
425
13,64
13,2
471
18,04
15,4
517
16,5
380
12,54
11,66
426
18,04
16,72
472
16,94
15,18
518
15,4
13,42
381
12,98
12,76
427
13,42
13,2
473
18,92
16,28
519
17,16
15,84
382
13,64
12,98
428
17,6
16,72
474
17,16
14,52
520
13,86
13,2
383
14,08
13,42
429
16,5
16,5
475
18,26
14,74
521
16,94
14,96
384
17,16
15,62
430
17,16
16,28
476
16,5
15,18
522
17,38
14,08
385
17,82
17,6
431
14,74
14,08
477
17,6
16,5
523
15,18
14,74
386
16,72
16,5
432
15,18
14,96
478
18,26
12,76
524
25,08
23,1
387
17,16
14,96
433
18,26
16,72
479
17,16
15,62
525
17,38
16,5
388
16,28
14,74
434
15,4
14,74
480
18,48
14,96
526
16,06
15,4
389
16,06
15,4
435
16,28
15,84
481
16,28
14,96
527
18,7
16,72
390
16,72
16,72
436
16,94
16,28
482
16,06
12,98
528
13,42
12,98
391
15,4
15,4
437
14,96
14,08
483
18,04
16,06
529
17,38
15,84
392
13,2
12,76
438
15,4
14,96
484
14,96
13,86
530
15,18
12,32
393
13,42
11,44
439
17,6
16,72
485
16,28
14,74
531
16,72
14,74
394
16,72
14,3
440
18,04
17,6
486
17,6
13,42
532
14,96
14,08
395
15,18
14,74
441
13,86
13,64
487
17,82
15,62
533
16,5
15,84
396
16,5
13,2
442
14,96
14,74
488
19,36
15,18
534
17,82
16,72
397
16,28
15,18
443
15,62
15,18
489
17,38
14,3
535
16,5
15,18
398
17,16
15,18
444
14,3
13,42
490
16,28
15,4
536
14,08
14,08
399
17,38
16,5
445
16,94
16,72
491
13,2
11,88
537
13,64
13,42
400
17,82
16,06
446
20,02
18,92
492
18,48
16,5
538
14,96
14,08
401
18,48
15,62
447
17,38
14,74
493
17,6
15,18
539
15,18
14,96
402
16,06
14,3
448
16,5
15,18
494
14,96
13,86
540
17,38
16,5
403
17,82
14,74
449
17,6
16,72
495
18,26
15,4
541
16,06
15,4
404
14,74
12,32
450
18,92
18,48
496
15,62
14,3
542
17,82
16,94
405
17,6
14,3
451
16,5
14,96
497
18,04
16,06
543
14,3
13,42
406
14,3
12,54
452
14,74
12,98
498
16,28
15,84
544
13,64
12,76
407
16,94
15,18
453
17,82
15,4
499
17,82
17,6
545
17,82
17,38
408
18,04
13,64
454
14,96
12,98
500
18,26
17,38
546
15,4
15,18
409
17,82
15,4
455
13,2
12,54
501
18,04
17,82
547
20,9
16,94
410
17,82
16,06
456
15,4
17,16
502
18,48
16,5
548
16,5
13,42
411
16,28
14,08
457
16,06
15,4
503
17,82
17,6
549
16,5
15,18
412
18,26
15,18
458
18,04
17,38
504
15,4
14,96
550
18,48
16,72 12,98
413
16,5
15,18
459
15,84
15,4
505
15,18
13,42
551
15,18
414
20,68
17,38
460
17,38
16,94
506
15,18
14,08
552
16,72
15,62
415
16,72
14,96
461
15,4
14,96
507
20,68
18,92
553
18,04
16,72
416
18,04
13,86
462
13,2
12,98
508
17,16
16,5
554
15,18
14,52
417
14,74
12,76
463
15,4
14,08
509
16,06
15,4
555
16,06
14,96
Lanjutan lampiran 5 No
Panjang
Lebar
No
Panjang
Lebar
No
Panjang
Lebar
No
Panjang
Lebar
556
18,04
14,08
602
19,14
18,04
648
14,08
13,42
694
16,72
16,5
557
20,24
16,06
603
20,9
17,82
649
18,26
17,6
695
15,4
14,96
558
17,82
15,62
604
19,14
14,96
650
18,48
16,72
696
16,06
12,98
559
17,82
15,62
605
17,16
15,84
651
13,2
12,76
697
15,84
14,52
560
16,94
14,52
606
19,14
18,04
652
13,42
13,2
698
15,62
12,98
561
18,04
14,3
607
18,48
17,6
653
14,74
13,42
699
15,18
13,2
562
20,24
19,14
608
16,72
15,84
654
18,26
18,04
700
16,28
13,64
563
17,82
14,52
609
15,84
14,96
655
18,48
17,38
701
14,52
11,88
564
15,18
14,3
610
17,38
13,2
656
17,16
16,28
702
14,96
12,54
565
25,52
18,48
611
18,92
13,42
657
15,62
14,96
703
14,08
13,64
566
15,18
13,2
612
21,34
18,92
658
18,92
18,48
704
15,62
12,54
567
16,94
15,4
613
19,58
17,82
659
21,34
16,72
705
15,4
14,08
568
18,26
16,72
614
21,56
18,48
660
18,7
18,48
706
14,08
12,54
569
20,02
17,6
615
20,02
17,16
661
16,28
16,06
707
16,94
15,84
570
16,72
13,42
616
17,38
14,74
662
16,06
15,84
708
14,96
13,86
571
18,7
17,82
617
16,72
15,18
663
15,62
15,4
709
18,7
16,94
572
24,42
18,48
618
15,4
14,08
664
15,18
14,08
710
15,4
12,98
573
16,94
16,06
619
15,84
15,4
665
14,96
13,86
711
18,92
15,62
574
21,34
19,58
620
17,6
13,64
666
12,54
11,88
712
15,62
14,3
575
15,18
14,08
621
17,38
15,62
667
19,14
17,82
713
12,98
12,32
576
18,48
17,6
622
15,4
13,86
668
18,04
16,72
714
17,16
13,42
577
18,7
18,26
623
17,16
16,5
669
17,82
17,6
715
16,06
14,74
578
16,5
16,5
624
16,5
15,18
670
19,36
14,52
716
16,94
11
579
16,06
15,4
625
16,72
14,96
671
16,06
13,86
717
15,62
13,86
580
16,28
14,96
626
20,46
13,86
672
16,5
16,94
718
16,28
13,86
581
16,94
16,72
627
19,36
17,6
673
17,82
15,84
719
17,16
14,08
582
15,4
15,18
628
17,82
16,06
674
15,18
13,42
720
15,4
14,08
583
15,18
13,42
629
17,6
14,3
675
14,96
12,98
721
14,74
13,2
584
18,04
16,72
630
16,06
14,96
676
17,16
14,08
722
14,96
12,76
585
21,78
19,58
631
19,36
16,28
677
16,72
15,84
723
15,62
15,18
586
19,8
14,74
632
16,72
14,52
678
16,94
16,72
724
14,74
13,64
587
18,04
17,6
633
15,84
13,42
679
15,62
14,74
725
14,08
14,08
588
17,82
16,72
634
17,6
13,86
680
17,16
16,5
726
14,74
13,64
589
19,58
18,04
635
15,4
13,42
681
16,72
14,3
727
18,7
16,5
590
21,12
19,8
636
17,6
16,06
682
16,28
14,96
728
15,18
12,32
591
15,62
14,96
637
15,18
14,08
683
16,72
15,84
729
16,72
14,74
592
20,68
19,58
638
17,6
14,3
684
15,84
15,4
730
15,62
13,64
593
18,04
16,72
639
16,28
14,3
685
14,96
13,86
731
15,62
15,18
594
16,06
15,4
640
14,08
12,76
686
14,08
14,08
732
14,3
13,2
595
20,68
18,92
641
14,08
12,1
687
16,06
15,62
733
15,4
14,52
596
16,5
14,74
642
18,48
13,42
688
16,5
13,86
734
16,94
15,84
597
18,7
17,38
643
16,28
14,3
689
14,08
13,2
735
14,3
14,08
598
18,92
18,04
644
16,94
14,74
690
14,74
12,98
736
15,4
15,18
599
14,74
12,98
645
18,26
16,72
691
14,96
14,08
737
13,86
13,2
600
20,9
18,92
646
18,04
15,4
692
14,08
13,2
738
15,18
14,52
601
18,92
16,72
647
16,28
15,4
693
18,04
17,16
739
14,08
12,98
Lanjutan lampiran 5 No
Panjang
Lebar
No
Panjang
Lebar
No
Panjang
Lebar
No
Panjang
Lebar
740
15,4
14,96
750
13,2
12,76
760
16,06
14,08
770
15,4
14,96
741
13,86
13,64
751
13,86
13,64
761
13,2
12,76
771
17,82
15,84
742
14,96
14,3
752
16,28
15,62
762
16,28
14,52
772
16,5
15,62
743
16,94
15,18
753
14,74
13,64
763
13,2
12,98
773
16,06
15,4
744
17,82
14,3
754
15,18
14,08
764
13,2
11,88
745
14,74
14,08
755
14,08
13,2
765
14,3
13,2
746
13,64
13,64
756
16,94
15,62
766
16,72
14,52
747
14,74
13,2
757
14,08
14,08
767
17,16
16,28
748
16,28
15,84
758
14,96
12,32
768
14,96
14,08
749
16,06
15,4
759
15,18
12,76
769
14,52
13,64
No
Panjang
Lebar
Lampiran 6, Data mentah ukuran telur pada fase bulan ¼ No
Panjang
Lebar
No
Panjang
Lebar
No
Panjang
Lebar
1
13,64
13,2
33
16,94
14,52
65
15,62
13,86
97
13,64
11,66
2
13,2
12,54
34
12,54
11,88
66
16,28
13,86
98
13,42
11,66
3
17,16
14,08
35
12,32
12,1
67
15,4
14,08
99
12,32
11,88
4
13,86
12,54
36
16,06
14,96
68
15,4
14,52
100
17,38
15,4
5
14,74
13,64
37
18,04
12,98
69
17,82
14,74
101
16,72
10,34
6
11
9,46
38
13,2
13,86
70
16,72
14,96
102
16,5
12,1
7
14,3
9,9
39
14,96
12,76
71
20,24
14,3
103
15,4
12,76
8
14,52
13,42
40
13,86
12,32
72
19,58
15,84
104
15,84
14,08
9
15,4
12,1
41
13,42
12,98
73
20,9
12,76
105
13,86
12,98
10
15,62
14,08
42
14,52
14,08
74
21,34
13,42
106
15,4
13,64
11
15,84
13,64
43
17,16
13,64
75
15,84
14,3
107
18,7
17,82
12
14,3
12,1
44
15,4
9,9
76
16,5
15,18
108
13,2
11
13
17,82
16,5
45
15,4
11,66
77
19,58
11,88
109
16,72
13,86
14
14,74
13,86
46
15,18
12,76
78
19,14
13,86
110
12,32
10,56
15
16,94
15,4
47
14,96
14,96
79
14,96
14,08
111
16,28
11,88
16
18,04
16,72
48
14,08
13,42
80
15,84
15,18
112
14,74
12,54
17
14,96
14,08
49
14,52
12,32
81
16,94
15,18
113
15,84
12,54
18
15,84
11,88
50
15,4
14,52
82
16,94
11,66
114
15,84
13,2
19
14,74
12,32
51
14,52
12,98
83
18,26
17,6
115
13,64
10,12
20
13,64
9,24
52
15,18
16,72
84
19,14
16,72
116
13,64
12,54
21
14,74
14,08
53
16,72
14,08
85
18,04
16,94
117
15,62
13,42
22
17,82
15,84
54
13,64
12,54
86
19,14
17,6
118
14,74
12,98
23
18,92
18,26
55
16,94
14,08
87
17,6
14,96
119
15,4
14,52
24
17,6
15,84
56
16,72
13,64
88
19,8
11,22
120
15,4
13,2
25
17,16
14,3
57
19,58
18,7
89
18,26
12,76
121
17,38
16,72
26
18,7
11,44
58
15,84
15,4
90
20,68
17,6
122
15,4
15,18
27
15,84
15,62
59
18,7
15,62
91
14,96
13,64
123
15,62
11,66
28
16,72
12,76
60
16,06
15,62
92
15,62
14,96
124
16,28
11,88
29
20,02
14,96
61
15,62
12,32
93
11,44
10,56
125
16,06
13,86
30
16,72
13,42
62
13,86
13,42
94
16,06
13,64
126
13,64
12,76
31
18,7
12,32
63
16,06
14,08
95
20,68
16,06
127
12,32
11
32
18,48
15,4
64
16,94
16,28
96
14,96
12,54
128
14,52
11,66
Lanjutan lampiran 6 No
Panjang
Lebar
No
Panjang
Lebar
No
Panjang
Lebar
No
Panjang
Lebar
129
13,64
13,64
175
20,02
17,82
221
15,18
14,52
267
17,6
15,4
130
11,44
11,44
176
16,72
15,4
222
19,36
16,06
268
17,16
14,74
131
18,26
11,44
177
17,16
15,84
223
18,7
17,6
269
16,5
14,3
132
15,18
14,52
178
17,6
16,72
224
14,3
12,54
270
17,82
16,06
133
12,1
10,12
179
20,9
15,4
225
14,52
14,08
271
18,26
11,66
134
11,66
10,78
180
16,72
12,32
226
18,7
14,08
272
15,18
16,5
135
15,62
11,66
181
17,82
15,84
227
16,5
14,08
273
16,72
16,5
136
14,3
12,54
182
18,04
14,96
228
14,74
14,3
274
18,26
16,72
137
13,42
12,76
183
16,5
12,98
229
18,26
17,38
275
18,26
15,62
138
14,96
13,86
184
18,04
14,96
230
18,04
16,28
276
18,26
14,96
139
15,84
13,86
185
17,82
16,28
231
14,74
12,76
277
16,72
16,28
140
16,06
15,84
186
18,04
14,52
232
16,06
10,78
278
16,94
12,98
141
14,3
12,54
187
16,94
9,9
233
13,64
12,32
279
18,04
16,72
142
14,3
11,22
188
18,26
16,5
234
15,18
14,52
280
14,96
13,2
143
15,18
12,76
189
16,28
14,52
235
15,4
14,74
281
16,28
13,2
144
15,84
14,96
190
16,5
13,42
236
13,86
12,32
282
16,72
16,28
145
14,52
11,22
191
18,92
13,2
237
15,84
13,64
283
17,6
16,72
146
14,3
12,1
192
16,5
15,62
238
18,48
17,6
284
15,62
14,3
147
13,64
12,1
193
15,18
11,88
239
14,52
12,76
285
15,62
15,18
148
14,52
11,88
194
16,72
16,28
240
12,32
10,12
286
19,8
17,38
149
13,2
12,76
195
16,06
12,98
241
15,84
13,42
287
17,16
16,28
150
14,08
11,88
196
16,94
12,32
242
14,74
14,3
288
15,62
11,88
151
12,32
11,66
197
14,3
11,88
243
19,58
16,28
289
16,5
15,62
152
13,42
11,66
198
16,06
13,86
244
19,36
14,74
290
15,18
14,96
153
15,4
13,64
199
14,96
14,3
245
19,8
14,96
291
14,96
14,3
154
16,94
12,76
200
13,64
11,66
246
19,58
16,72
292
15,4
14,3
155
13,2
11,88
201
11,66
11
247
20,24
16,06
293
17,6
15,62
156
16,5
13,42
202
16,94
15,84
248
14,3
13,2
294
18,04
16,5
157
16,06
11,88
203
11,88
10,34
249
16,5
13,64
295
12,54
11,88
158
14,08
11
204
16,28
11,22
250
13,86
12,32
296
12,98
11,88
159
13,2
11,22
205
14,3
12,76
251
12,54
9,9
297
16,5
13,2
160
13,42
11,44
206
14,3
13,2
252
17,6
14,74
298
14,52
12,76
161
14,08
12,98
207
14,96
13,2
253
17,16
13,2
299
14,74
11,88
162
15,84
12,76
208
17,82
14,74
254
16,94
15,62
300
11,44
11
163
16,06
12,76
209
18,26
16,5
255
15,84
14,52
301
15,18
12,98
164
14,74
12,54
210
14,08
12,76
256
17,16
13,64
302
16,06
13,2
165
16,06
10,78
211
15,62
12,54
257
14,96
12,98
303
16,06
14,96
166
17,16
13,64
212
16,5
12,1
258
17,38
11,44
304
19,8
11,88
167
13,64
12,32
213
16,06
13,42
259
15,84
11,66
305
14,08
12,1
168
15,18
14,52
214
15,4
11,66
260
16,94
16,72
306
14,96
13,86
169
14,74
15,4
215
16,72
14,3
261
14,96
13,64
307
16,5
11,66
170
14,74
10,78
216
17,82
15,62
262
16,28
12,54
308
14,74
12,32
171
12,98
11,66
217
14,52
14,08
263
15,18
14,3
309
14,96
11
172
14,96
13,86
218
16,06
12,54
264
18,48
15,62
310
14,74
11,66
173
19,14
12,98
219
17,6
15,84
265
17,82
16,72
311
13,2
11,66
174
16,06
13,2
220
14,52
13,86
266
19,36
14,3
312
16,5
12,54
Lanjutan lampiran 6 No
Panjang
Lebar
No
Panjang
Lebar
No
Panjang
Lebar
No
Panjang
Lebar
313
15,4
12,32
359
14,74
13,86
405
14,08
12,32
451
17,16
14,74
314
16,28
14,74
360
16,72
15,84
406
17,16
12,54
452
16,94
15,84
315
14,52
14,3
361
21,12
13,64
407
18,48
16,28
453
16,5
13,86
316
14,52
13,86
362
15,4
13,64
408
15,84
14,96
454
17,6
12,76
317
15,62
10,12
363
15,18
14,08
409
15,84
14,3
455
15,84
13,2
318
12,1
9,24
364
19,36
14,96
410
16,72
12,76
456
14,08
11,88
319
16,06
11
365
14,74
14,3
411
16,72
12,54
457
14,08
13,2
320
11,44
10,56
366
14,96
14,3
412
13,86
11,44
458
14,74
14,52
321
16,06
13,42
367
18,92
14,96
413
14,3
11
459
14,08
13,86
322
14,96
11,88
368
17,16
12,32
414
12,98
11
460
15,62
13,2
323
13,42
10,34
369
15,84
15,4
415
13,86
11,44
461
16,94
16,06
324
14,74
12,32
370
18,7
14,96
416
14,3
12,98
462
19,58
12,98
325
12,32
11,66
371
17,16
13,86
417
22,88
15,84
463
20,9
13,86
326
20,02
17,38
372
16,28
13,86
418
14,52
12,76
464
14,96
12,54
327
14,52
12,1
373
14,74
12,98
419
16,06
10,56
465
15,84
13,2
328
12,76
11,88
374
14,74
12,98
420
16,94
12,1
466
19,58
16,72
329
14,08
13,2
375
13,2
12,54
421
14,3
11,44
467
15,4
14,52
330
16,28
13,2
376
15,18
14,74
422
14,08
12,1
468
17,6
17,6
331
14,52
11,44
377
14,74
11,22
423
15,18
13,2
469
16,28
16,06
332
13,42
11,88
378
15,4
14,3
424
13,86
11,66
470
16,5
16,28
333
15,84
15,4
379
14,74
13,86
425
17,16
16,5
471
16,06
15,4
334
16,5
13,64
380
17,16
10,56
426
12,98
11,88
472
14,08
14,08
335
12,98
11,66
381
14,96
11,66
427
11
10,56
473
16,5
12,54
336
15,62
15,18
382
13,42
13,2
428
14,08
11,66
474
15,84
11,88
337
14,52
10,78
383
16,94
14,08
429
12,98
11,66
475
14,3
12,54
338
13,86
11,66
384
16,94
12,54
430
10,78
10,34
476
15,84
14,74
339
15,62
14,96
385
13,2
11
431
14,3
11
477
19,8
12,76
340
12,98
11,88
386
17,82
10,56
432
11,66
11,44
478
16,94
11
341
13,86
13,2
387
14,74
13,64
433
13,86
13,2
479
13,42
12,32
342
18,26
16,5
388
14,74
13,64
434
14,08
12,54
480
15,18
12,98
343
16,5
15,18
389
15,62
11,44
435
11,66
11
481
16,06
11,88
344
18,92
14,96
390
19,14
12,98
436
18,26
15,4
482
14,74
11,44
345
14,52
16,28
391
14,96
12,76
437
13,64
12,54
483
14,3
13,86
346
16,5
15,84
392
18,26
14,96
438
16,06
12,98
484
16,5
14,96
347
16,5
15,84
393
12,98
12,1
439
15,18
14,52
485
14,74
14,08
348
14,3
12,32
394
15,18
14,08
440
12,1
11,22
486
17,6
14,74
349
17,16
15,4
395
12,98
11,66
441
16,94
13,42
487
15,18
14,3
350
14,96
14,74
396
13,64
9,68
442
15,84
12,32
488
18,26
15,84
351
19,14
17,6
397
14,08
12,32
443
15,4
13,64
489
14,52
13,86
352
17,82
15,18
398
13,2
11,22
444
15,18
11,22
490
16,5
13,86
353
17,6
16,5
399
12,32
10,56
445
16,72
16,06
491
14,52
14,3
354
15,18
16,94
400
14,52
11
446
15,84
13,64
492
15,84
13,42
355
14,96
14,52
401
16,72
14,74
447
18,26
11,88
493
13,42
11,66
356
16,28
13,86
402
16,94
16,06
448
15,84
14,74
494
13,86
11,88
357
12,98
11,88
403
14,3
12,76
449
16,72
10,78
495
14,74
13,42
358
21,34
12,98
404
13,2
12,76
450
17,16
13,2
496
15,18
11,88
Lanjutan lampiran 6 No
Panjang
Lebar
No
Panjang
Lebar
No
Panjang
Lebar
No
Panjang
Lebar
497
15,84
14,96
543
18,92
14,52
589
16,06
10,56
635
14,3
12,76
498
11,66
11,44
544
16,06
14,52
590
19,58
18,04
636
15,4
10,56
499
15,62
13,42
545
13,42
10,34
591
14,74
13,64
637
13,86
11
500
13,42
12,76
546
18,04
13,42
592
14,96
12,76
638
18,04
14,52
501
16,28
13,86
547
14,08
12,32
593
14,74
12,98
639
13,2
12,76
502
14,96
11,44
548
15,18
14,3
594
13,86
13,42
640
14,3
13,42
503
19,14
12,32
549
14,52
14,08
595
10,56
9,46
641
16,28
11,88
504
14,52
12,98
550
18,92
14,96
596
12,76
10,78
642
18,26
16,72
505
16,06
13,2
551
16,28
13,64
597
17,38
15,4
643
13,64
12,98
506
15,18
12,98
552
15,62
11,22
598
13,64
13,42
644
17,6
15,62
507
15,62
11,22
553
16,72
12,98
599
16,28
10,78
645
13,2
12,98
508
13,2
11,44
554
14,96
14,52
600
20,68
14,08
646
13,42
11,66
509
17,82
15,84
555
14,96
13,42
601
15,18
13,64
647
15,62
14,74
510
12,98
11,22
556
16,5
14,74
602
17,6
16,06
648
13,64
13,64
511
15,84
11,44
557
18,04
11,88
603
20,68
11,66
649
16,5
12,1
512
16,06
12,54
558
15,18
13,2
604
15,62
14,08
650
15,84
14,96
513
12,76
11,66
559
17,16
10,78
605
12,32
10,56
651
14,52
12,32
514
16,28
16,06
560
16,94
11,88
606
12,1
11,44
652
15,18
14,08
515
15,62
11,44
561
16,72
15,4
607
16,06
15,4
653
13,42
10,34
516
14,08
13,2
562
20,68
12,32
608
13,86
11,22
654
16,06
12,76
517
14,52
13,86
563
16,06
13,86
609
12,54
10,56
655
17,38
13,64
518
16,94
16,06
564
15,18
14,74
610
12,1
11,88
656
13,42
11,88
519
18,7
14,96
565
15,62
15,4
611
13,2
10,34
657
17,38
10,78
520
14,96
13,2
566
15,62
13,42
612
12,98
12,76
658
16,5
14,08
521
16,28
13,2
567
17,16
10,34
613
13,86
12,54
659
14,52
13,64
522
14,08
13,2
568
16,06
14,96
614
17,16
15,84
660
14,96
14,74
523
15,84
12,32
569
18,7
16,72
615
13,2
10,34
661
15,62
11,66
524
14,3
12,98
570
17,82
14,08
616
18,04
15,4
662
13,86
11,44
525
13,64
10,78
571
17,6
17,38
617
16,06
10,78
663
19,14
13,64
526
14,52
12,98
572
16,28
14,74
618
13,42
12,32
664
20,68
13,2
527
14,08
13,64
573
16,28
16,06
619
17,6
14,08
665
20,02
14,96
528
17,6
14,74
574
15,4
14,3
620
18,26
12,76
666
16,72
11,66
529
19,14
14,3
575
13,86
12,98
621
17,38
14,08
667
17,16
11,66
530
16,5
15,62
576
12,32
10,56
622
12,32
10,34
668
16,72
14,3
531
14,3
13,42
577
16,5
10,56
623
13,42
10,12
669
15,4
15,4
532
14,96
14,08
578
18,92
15,18
624
16,06
11,88
670
16,72
12,32
533
14,52
13,42
579
19,36
12,54
625
14,52
13,64
671
15,84
12,1
534
12,76
11,44
580
17,38
11,88
626
14,08
11,88
672
15,4
14,96
535
15,84
11,88
581
16,72
14,3
627
17,38
14,52
673
16,5
14,08
536
16,94
14,3
582
14,74
12,32
628
17,38
16,5
674
14,96
12,98
537
17,16
14,08
583
14,96
11,66
629
14,52
14,3
675
17,82
15,4
538
16,06
12,98
584
19,36
12,1
630
14,52
13,42
676
18,7
18,04
539
14,3
11,22
585
16,94
15,84
631
15,18
12,76
677
11
8,8
540
13,64
12,54
586
17,82
14,52
632
16,06
15,4
678
18,26
16,72
541
16,06
15,4
587
13,64
11,66
633
16,06
13,64
679
16,28
12,32
542
17,82
16,06
588
17,6
11,66
634
12,98
12,32
680
16,5
16,28
Lanjutan lampiran 6 No
Panjang
Lebar
No
Panjang
Lebar
No
Panjang
Lebar
No
Panjang
Lebar
681
13,2
12,54
727
13,2
11,88
773
16,94
9,9
819
16,72
14,74
682
15,84
15,62
728
14,3
12,54
774
14,74
12,54
820
12,1
12,1
683
15,84
15,18
729
14,08
13,42
775
12,76
8,58
821
15,84
13,42
684
16,28
10,12
730
15,18
12,1
776
14,74
11,44
822
14,52
14,52
685
16,06
12,54
731
13,64
12,98
777
12,98
8,8
823
10,78
9,9
686
16,94
15,62
732
14,3
12,1
778
14,96
12,76
824
15,18
9,24
687
16,5
15,18
733
13,42
11,22
779
16,94
13,86
825
17,38
13,64
688
13,2
12,54
734
15,84
15,4
780
15,62
13,2
826
11,44
12,1
689
16,28
15,62
735
15,62
13,2
781
11,66
11,22
827
14,52
18,48
690
17,6
15,18
736
17,16
13,2
782
11,44
11,22
828
16,72
14,08
691
17,16
16,28
737
15,62
15,4
783
11,44
11,22
829
18,26
16,28
692
16,06
12,32
738
18,26
16,5
784
12,1
12,1
830
16,28
13,42
693
16,06
16,94
739
17,6
11
785
14,96
11
831
17,6
15,18
694
17,82
11,88
740
14,52
13,42
786
14,3
9,68
832
16,28
11
695
12,1
11,22
741
16,5
12,76
787
10,34
9,24
833
11,88
11
696
18,04
12,32
742
14,3
14,08
788
12,54
11,22
834
13,86
12,98
697
15,4
13,42
743
16,94
16,28
789
15,62
12,32
835
16,5
13,86
698
12,1
11,22
744
16,72
14,74
790
12,32
10,12
836
15,4
14,3
699
14,08
13,64
745
15,4
13,64
791
12,98
11,66
837
19,14
12,54
700
12,32
11
746
15,62
11,88
792
13,86
10,12
838
15,18
14,3
701
14,74
13,64
747
18,04
13,2
793
15,4
14,08
839
17,6
13,64
702
12,54
10,78
748
14,96
13,42
794
9,9
9,02
840
15,62
13,2
703
13,42
12,54
749
15,62
13,2
795
13,2
11,44
841
17,16
13,2
704
16,94
14,52
750
16,28
13,64
796
17,16
16,06
842
15,4
12,32
705
13,86
10,78
751
16,5
14,96
797
15,62
13,64
843
14,52
13,86
706
14,08
12,54
752
14,96
12,54
798
15,18
10,34
844
12,98
12,98
707
13,64
10,78
753
16,5
12,32
799
15,4
14,52
845
10,78
10,78
708
14,08
11,44
754
14,08
12,98
800
13,2
9,46
846
14,96
12,98
709
13,42
11,66
755
16,5
15,62
801
15,84
12,76
847
16,5
14,08
710
16,06
14,3
756
18,04
17,16
802
14,96
12,54
848
14,52
14,3
711
18,48
12,32
757
17,82
14,52
803
17,82
13,64
849
14,96
13,2
712
14,3
11,66
758
19,36
14,3
804
14,52
12,32
850
14,08
10,12
713
16,5
9,9
759
15,62
14,3
805
14,08
7,26
851
16,06
14,52
714
11,66
10,34
760
17,16
13,2
806
17,6
12,76
852
18,48
18,48
715
16,5
11,88
761
18,48
15,62
807
17,6
14,08
853
16,28
15,18
716
14,3
11,88
762
18,26
14,3
808
16,28
11,88
854
15,62
12,54
717
12,1
11
763
17,6
13,2
809
16,94
12,98
855
13,86
12,76
718
11,22
9,9
764
16,06
14,74
810
17,38
11,66
856
17,82
15,18
719
16,06
10,12
765
16,94
14,96
811
15,18
15,18
857
18,7
12,32
720
16,94
14,74
766
16,28
16,06
812
16,06
11,66
858
15,84
10,78
721
14,74
14,08
767
15,84
15,18
813
11
10,12
859
14,08
12,32
722
13,2
11,66
768
20,68
14,52
814
11,22
9,46
860
17,6
14,08
723
14,96
13,86
769
18,04
17,6
815
15,18
14,96
861
15,18
14,52
724
13,2
12,76
770
20,02
17,38
816
13,86
11,44
862
16,72
14,52
725
16,06
14,3
771
14,96
13,2
817
12,76
10,56
863
15,4
12,76
726
15,4
10,78
772
16,94
16,5
818
16,72
13,42
864
19,36
15,62
Lanjutan lampiran 6 No
Panjang
Lebar
No
Panjang
Lebar
No
Panjang
Lebar
No
Panjang
Lebar
865
17,38
12,76
891
15,62
13,2
917
16,72
16,28
943
17,6
12,76
866
14,3
11,66
892
16,72
11
918
15,84
12,76
944
16,5
15,4
867
15,4
12,54
893
14,08
10,12
919
14,52
12,76
945
14,52
12,54
868
16,72
14,74
894
13,42
10,12
920
17,82
15,18
946
15,62
14,96
869
17,6
12,1
895
25,3
13,2
921
14,74
14,3
947
18,04
13,42
870
24,2
14,96
896
23,1
20,24
922
18,92
14,3
948
17,38
15,4
871
14,08
11,66
897
14,52
13,2
923
16,94
14,52
949
14,96
14,96
872
19,14
16,72
898
12,32
11
924
17,38
17,38
950
18,26
17,6
873
18,48
12,98
899
16,06
14,3
925
19,8
18,92
951
16,28
13,64
874
18,48
17,6
900
16,72
12,98
926
16,28
15,18
952
17,82
15,62
875
19,8
16,72
901
15,62
13,86
927
14,08
12,76
953
19,8
13,2
876
13,86
12,32
902
15,62
14,52
928
18,04
12,76
954
23,76
11,44
877
19,8
16,28
903
18,48
12,76
929
12,76
10,34
955
11
9,9
878
17,82
14,96
904
16,28
13,64
930
18,48
12,98
956
23,32
18,7
879
15,18
11,44
905
18,26
15,18
931
19,36
15,18
957
14,08
11,22
880
15,4
13,86
906
18,26
14,74
932
19,36
15,18
958
16,5
12,76
881
13,64
11,88
907
16,94
14,52
933
16,06
16,06
959
18,48
17,38
882
18,48
17,82
908
20,68
18,26
934
18,48
13,42
960
21,78
21,56
883
15,62
14,08
909
14,52
13,86
935
20,9
18,92
961
17,82
16,72
884
18,7
16,06
910
16,06
13,86
936
21,78
16,5
962
18,26
14,08
885
18,92
14,96
911
15,84
11,44
937
20,02
12,76
963
18,92
13,86
886
13,64
9,9
912
15,84
11,66
938
13,64
12,32
964
12,32
11
887
16,06
13,86
913
16,5
16,28
939
14,96
14,08
965
18,26
12,98
888
18,26
11,88
914
18,04
17,16
940
13,2
10,56
966
20,46
16,06
889
16,72
13,86
915
19,14
16,28
941
17,38
14,96
890
17,38
12,98
916
17,16
14,3
942
24,2
16,28
Lampiran 7, Data mentah ukuran telur pada fase bulan purnama No
Panjang
Lebar
No
Panjang
Lebar
No
Panjang
Lebar
No
Panjang
Lebar
1
22,66
22,22
16
18,26
14,52
31
23,98
19,58
46
18,04
16,72
2
17,82
14,3
17
17,16
16,5
32
20,9
19,36
47
19,36
16,28
3
17,16
15,84
18
19,14
17,82
33
21,34
18,92
48
16,28
12,54
4
16,06
12,76
19
18,04
16,5
34
17,16
15,84
49
19,14
18,48
5
13,42
11
20
22,44
22,22
35
17,82
16,5
50
16,28
14,96
6
14,3
12,32
21
17,6
15,84
36
15,62
19,58
51
22,22
18,04
7
18,92
15,18
22
17,6
14,3
37
18,26
17,38
52
19,8
17,38
8
14,3
11,88
23
16,06
15,84
38
19,14
14,52
53
20,46
18,7
9
12,98
11,44
24
13,42
11,22
39
27,5
17,82
54
20,68
15,18
10
15,84
13,86
25
14,74
12,76
40
19,36
14,96
55
17,38
11,88
11
17,16
16,5
26
17,6
14,3
41
15,18
12,54
56
16,28
15,84
12
19,36
14,08
27
16,28
15,84
42
16,94
15,62
57
13,2
11,44
13
15,84
14,74
28
22,44
22,44
43
13,2
11,66
58
16,5
13,64
14
18,92
15,18
29
18,48
21,34
44
18,04
17,6
59
15,84
14,74
15
16,94
15,84
30
21,78
20,24
45
20,46
19,58
60
13,42
11
Lanjutan lampiran 7 No
Panjang
Lebar
No
Panjang
Lebar
No
Panjang
Lebar
No
Panjang
Lebar
61
17,6
15,62
107
16,94
14,74
153
16,5
11,66
199
15,62
13,64
62
16,94
14,3
108
17,16
16,28
154
14,3
13,64
200
13,2
12,76
63
18,04
13,2
109
13,64
13,42
155
12,76
11,66
201
14,08
12,98
64
16,72
12,98
110
16,06
10,12
156
14,3
13,64
202
12,32
12,1
65
15,18
14,08
111
14,74
14,08
157
16,72
14,74
203
13,2
12,98
66
15,84
14,08
112
18,92
15,62
158
17,82
13,86
204
16,72
13,64
67
20,24
14,74
113
17,38
17,16
159
16,06
14,08
205
12,54
12,32
68
14,74
14,52
114
19,36
13,86
160
16,06
13,2
206
13,42
11,22
69
16,06
13,86
115
16,06
15,84
161
15,84
12,98
207
13,64
10,12
70
16,28
11,88
116
18,7
12,32
162
13,86
12,98
208
14,96
14,3
71
15,62
15,4
117
15,84
14,52
163
14,96
11,22
209
14,74
13,42
72
15,62
12,1
118
14,74
13,2
164
15,18
14,08
210
14,3
14,08
73
18,26
11,44
119
13,64
12,1
165
14,96
14,74
211
11,22
10,12
74
19,58
18,26
120
14,52
11,88
166
12,76
11,88
212
15,62
11,88
75
15,4
14,96
121
15,62
14,3
167
19,36
14,3
213
13,2
12,76
76
12,76
11,22
122
17,6
14,08
168
17,16
12,32
214
16,28
14,3
77
13,86
11,44
123
17,16
17,16
169
16,5
15,84
215
13,2
12,98
78
16,28
11,66
124
16,28
11,66
170
12,32
11,44
216
15,18
14,08
79
15,18
14,52
125
19,8
15,18
171
15,84
14,08
217
15,4
14,08
80
16,5
16,28
126
14,08
12,98
172
14,74
12,98
218
13,42
11,66
81
14,08
11,88
127
16,5
12,54
173
19,36
14,3
219
14,74
12,76
82
15,62
12,54
128
16,94
14,74
174
14,08
12,54
220
16,72
11,66
83
15,84
12,98
129
17,16
14,74
175
13,2
11,66
221
12,76
11
84
19,58
16,94
130
16,94
15,4
176
16,5
14,08
222
14,08
12,76
85
23,1
12,98
131
13,86
12,32
177
13,2
12,98
223
14,74
12,1
86
16,94
14,52
132
17,16
14,08
178
12,32
11
224
14,52
12,98
87
25,74
19,58
133
17,16
14,96
179
14,08
11
225
15,84
11,66
88
20,02
19,58
134
13,86
13,2
180
16,28
12,98
226
13,42
13,2
89
13,86
12,1
135
16,5
14,08
181
16,06
12,98
227
13,86
12,1
90
18,26
13,42
136
16,94
14,3
182
14,3
12,76
228
14,74
12,54
91
16,28
12,32
137
16,72
13,86
183
12,76
11,44
229
15,18
12,1
92
17,6
14,74
138
17,82
16,28
184
13,86
12,32
230
14,96
13,64
93
14,3
12,98
139
17,38
13,64
185
14,08
12,54
231
11,44
10,34
94
17,16
11,66
140
14,74
12,76
186
16,28
11,66
232
13,42
11,88
95
18,7
14,52
141
18,04
15,62
187
15,4
14,96
233
13,42
12,76
96
20,68
14,52
142
18,7
14,3
188
18,26
14,3
234
13,86
11,88
97
17,38
14,96
143
15,4
11,88
189
17,82
15,4
235
14,96
12,1
98
18,48
13,86
144
14,74
10,12
190
13,42
11,88
236
12,32
11
99
18,48
11,44
145
11,44
11,22
191
14,52
13,86
237
12,98
11,88
100
18,48
12,76
146
14,3
12,76
192
14,08
11,88
238
16,06
13,2
101
16,72
14,74
147
16,5
15,18
193
13,86
11,88
239
15,18
14,3
102
18,92
12,98
148
15,84
12,76
194
13,2
11
240
15,62
12,98
103
13,2
11,88
149
13,42
12,54
195
14,3
13,42
241
15,18
14,08
104
19,58
19,36
150
14,96
13,86
196
18,26
14,74
242
14,52
13,42
105
18,26
14,3
151
18,26
15,4
197
12,54
12,1
243
13,86
12,76
106
18,92
12,98
152
13,42
12,54
198
12,98
12,54
244
16,06
12,98
Lanjutan lampiran 7 No
Panjang
Lebar
No
Panjang
Lebar
No
Panjang
Lebar
No
Panjang
Lebar
245
14,52
12,98
291
14,96
12,76
337
17,16
12,32
383
14,52
12,76
246
16,94
13,86
292
16,28
14,52
338
18,48
13,86
384
18,26
16,94
247
14,74
14,08
293
15,4
14,3
339
15,62
13,2
385
17,6
12,54
248
16,72
15,18
294
17,16
16,28
340
18,92
15,84
386
14,08
13,42
249
15,18
13,64
295
16,5
14,96
341
18,26
13,42
387
14,74
14,3
250
15,18
12,76
296
15,84
13,2
342
19,8
16,94
388
16,06
13,64
251
16,5
15,62
297
14,96
15,84
343
17,6
16,06
389
15,4
11
252
14,08
13,86
298
12,32
11,88
344
17,82
16,5
390
18,04
11
253
16,72
14,08
299
12,98
11
345
17,82
13,64
391
14,52
14,08
254
16,06
11
300
16,06
11
346
15,84
13,2
392
20,68
13,64
255
12,32
11,44
301
15,18
14,74
347
16,28
15,18
393
17,38
12,32
256
17,38
15,62
302
15,18
14,3
348
18,92
12,54
394
16,28
11,66
257
13,64
13,2
303
16,94
14,52
349
18,04
12,76
395
13,42
12,76
258
14,3
13,42
304
17,38
16,94
350
17,6
13,86
396
13,64
11
259
14,96
14,08
305
16,28
12,98
351
15,62
13,2
397
17,38
16,06
260
17,38
16,72
306
12,76
12,76
352
18,92
14,52
398
15,4
13,64
261
15,62
13,42
307
15,18
12,54
353
17,82
16,28
399
16,28
12,76
262
14,96
12,98
308
16,06
15,18
354
16,94
16,28
400
15,62
13,64
263
16,72
14,52
309
16,5
13,42
355
18,26
14,08
401
15,4
13,42
264
17,16
15,4
310
13,64
12,76
356
16,5
12,32
402
14,96
13,86
265
13,86
12,76
311
13,64
12,32
357
18,26
16,72
403
16,72
12,76
266
16,28
13,64
312
12,98
12,76
358
16,72
13,2
404
18,26
17,38
267
17,38
14,96
313
16,06
12,76
359
17,6
17,16
405
15,4
11,88
268
16,06
13,2
314
16,28
15,18
360
16,06
12,76
406
13,2
13,2
269
14,96
14,08
315
14,52
13,42
361
15,4
14,3
407
14,52
12,1
270
16,5
16,06
316
13,86
16,5
362
12,98
12,1
408
15,4
14,52
271
16,5
13,42
317
13,86
13,64
363
12,32
11,44
409
14,74
12,1
272
13,64
12,76
318
15,84
14,08
364
13,64
12,32
410
13,64
12,98
273
16,06
12,32
319
16,94
11,88
365
15,4
14,08
411
16,06
14,3
274
12,98
12,76
320
15,84
12,98
366
16,06
15,62
412
17,6
15,84
275
15,18
11
321
18,04
14,08
367
12,76
11,66
413
14,52
13,2
276
13,86
12,76
322
15,84
13,86
368
20,68
15,18
414
13,86
15,84
277
14,08
13,42
323
16,94
12,1
369
17,6
14,52
415
19,36
14,52
278
16,72
16,06
324
19,8
14,3
370
16,06
13,42
416
16,06
11,88
279
15,18
15,18
325
15,18
12,76
371
14,52
13,64
417
16,06
14,52
280
18,48
17,38
326
15,4
14,52
372
15,18
14,52
418
14,96
12,1
281
16,5
12,76
327
17,82
16,72
373
17,38
14,08
419
19,14
13,64
282
14,08
11,22
328
18,7
15,84
374
20,68
16,5
420
14,08
13,86
283
13,2
12,76
329
18,26
12,76
375
14,08
13,42
421
14,52
11,88
284
14,08
11
330
17,82
13,2
376
13,64
11,88
422
15,84
15,4
285
12,98
11,44
331
15,84
13,86
377
17,38
14,52
423
14,74
13,64
286
17,38
17,82
332
12,98
11,88
378
15,4
13,64
424
13,86
13,42
287
16,94
13,64
333
17,38
15,84
379
12,54
12,32
425
15,4
13,64
288
14,96
14,3
334
19,14
15,18
380
16,28
14,08
426
15,84
12,32
289
17,38
15,18
335
16,94
15,84
381
17,38
13,86
427
19,58
14,52
290
13,42
12,76
336
15,84
12,32
382
14,08
12,54
428
13,64
12,98
Lanjutan lampiran 7 No
Panjang
Lebar
No
Panjang
Lebar
No
Panjang
Lebar
No
Panjang
Lebar
429
18,7
16,28
475
16,28
14,3
521
16,06
13,42
567
16,06
13,64
430
14,08
13,2
476
17,38
14,08
522
17,16
14,3
568
13,64
13,42
431
14,96
13,86
477
19,36
16,06
523
13,86
12,32
569
15,84
12,1
432
17,6
15,84
478
17,82
15,18
524
12,76
12,32
570
16,5
12,54
433
16,5
13,64
479
17,82
15,4
525
16,5
14,08
571
15,84
14,08
434
16,28
14,3
480
17,82
15,62
526
15,18
14,52
572
13,86
11,22
435
17,16
16,72
481
13,64
13,42
527
19,36
13,2
573
16,28
13,64
436
19,58
14,3
482
17,6
18,04
528
14,52
11,88
574
16,72
14,08
437
20,24
18,7
483
16,94
14,74
529
16,94
14,3
575
16,5
15,4
438
19,8
15,4
484
16,28
15,18
530
16,5
14,74
576
16,5
16,94
439
14,74
14,08
485
14,3
13,86
531
16,28
14,96
577
16,94
14,74
440
15,62
14,52
486
14,96
12,54
532
19,36
16,72
578
16,5
11,88
441
14,52
13,42
487
16,06
14,3
533
20,68
16,94
579
13,86
12,54
442
15,84
11,66
488
18,04
17,6
534
16,06
14,52
580
13,86
12,54
443
17,16
11
489
16,06
14,74
535
14,74
13,64
581
15,4
12,32
444
15,18
14,96
490
12,98
12,32
536
17,6
15,62
582
17,16
13,2
445
15,18
12,54
491
17,82
14,96
537
13,42
10,56
583
13,2
12,98
446
16,5
13,86
492
16,28
14,74
538
19,58
17,16
584
16,06
12,98
447
17,6
16,06
493
18,48
16,06
539
16,06
13,64
585
13,64
17,16
448
17,82
16,72
494
14,96
14,3
540
16,72
12,76
586
12,76
12,1
449
16,72
14,3
495
17,16
15,62
541
14,74
14,08
587
15,62
12,54
450
17,6
16,5
496
18,48
15,62
542
14,96
13,42
588
14,08
12,54
451
18,26
14,3
497
16,06
12,76
543
16,5
16,06
589
14,3
14,08
452
17,82
16,72
498
18,26
17,82
544
18,92
15,84
590
13,86
12,76
453
18,26
15,84
499
17,6
16,5
545
15,84
14,08
591
14,52
12,32
454
14,96
15,4
500
17,38
16,5
546
16,28
14,74
592
15,18
13,86
455
17,6
13,86
501
17,16
15,18
547
16,28
14,74
593
18,48
10,78
456
14,74
12,98
502
16,5
15,18
548
12,76
10,12
594
14,08
12,76
457
17,38
16,94
503
16,28
14,74
549
14,74
11,44
595
14,74
13,64
458
15,4
14,96
504
18,26
15,18
550
13,64
12,1
596
17,6
16,06
459
16,06
13,2
505
17,16
16,5
551
14,74
14,74
597
17,6
12,54
460
18,04
15,4
506
14,52
13,2
552
16,28
14,52
598
17,6
12,98
461
20,02
14,3
507
16,28
14,74
553
15,18
11,44
599
18,26
13,2
462
16,94
15,62
508
18,92
15,18
554
17,38
17,16
600
17,82
11,66
463
18,26
12,76
509
16,94
14,3
555
16,28
11,66
601
17,16
10,34
464
15,4
14,74
510
16,72
15,18
556
12,54
10,56
602
17,16
14,96
465
18,04
13,86
511
18,04
11,44
557
16,06
14,74
603
16,28
14,74
466
14,96
13,86
512
15,4
13,42
558
16,72
15,4
604
14,52
11
467
17,6
16,72
513
19,36
17,6
559
17,82
12,98
605
16,94
14,3
468
15,18
14,96
514
18,04
12,98
560
15,62
14,52
606
16,72
15,62
469
20,68
18,48
515
15,18
12,76
561
16,5
16,5
607
17,6
15,4
470
17,38
16,5
516
16,72
13,2
562
18,26
14,74
608
13,86
11,88
471
15,18
13,2
517
17,6
14,52
563
17,82
16,5
609
17,82
16,94
472
16,5
11,88
518
15,18
13,64
564
13,42
12,54
610
18,26
16,06
473
15,4
15,18
519
16,28
14,74
565
15,62
12,32
611
16,5
15,4
474
18,26
16,28
520
16,28
13,64
566
16,72
13,2
612
16,72
14,52
Lanjutan lampiran 7 No
Panjang
Lebar
No
Panjang
Lebar
No
Panjang
Lebar
No
Panjang
Lebar
613
21,56
14,52
659
15,4
12,98
705
16,94
12,76
751
17,82
13,64
614
16,94
15,84
660
13,2
12,1
706
14,96
14,3
752
18,7
14,52
615
22,66
18,92
661
19,14
14,52
707
18,7
13,2
753
18,04
16,94
616
17,82
17,16
662
17,6
16,5
708
18,7
13,42
754
18,48
17,6
617
17,16
16,28
663
20,68
16,28
709
14,52
13,64
755
19,36
14,96
618
18,26
18,04
664
16,28
14,3
710
15,18
13,2
756
18,26
15,4
619
18,48
14,96
665
13,64
9,46
711
17,16
13,64
757
18,7
16,94
620
17,82
15,4
666
13,64
12,1
712
18,04
14,52
758
16,5
15,62
621
16,94
15,18
667
18,26
11,22
713
15,62
11,66
759
15,84
13,64
622
16,28
15,18
668
15,62
18,48
714
17,6
13,42
760
16,94
14,52
623
20,68
15,84
669
16,5
15,62
715
17,16
14,08
761
16,94
16,28
624
17,16
13,86
670
13,64
12,54
716
16,28
14,52
762
14,96
12,76
625
16,06
15,62
671
18,48
16,72
717
19,8
15,62
763
13,42
11,88
626
18,04
14,74
672
16,94
15,18
718
18,04
12,54
764
15,84
14,3
627
19,36
13,2
673
16,94
15,4
719
14,52
12,54
765
17,82
15,62
628
16,94
14,3
674
15,62
14,52
720
19,14
14,96
766
18,04
14,3
629
17,82
14,52
675
15,84
11,22
721
14,74
13,2
767
21,78
20,68
630
16,72
15,84
676
19,14
16,72
722
15,4
13,2
768
20,46
17,82
631
18,26
12,54
677
18,92
20,24
723
13,86
13,42
769
14,08
11,22
632
16,5
15,18
678
17,16
15,84
724
20,46
17,16
770
15,84
13,86
633
16,94
16,5
679
18,26
15,4
725
14,96
13,64
771
16,5
15,84
634
15,4
14,08
680
19,58
17,6
726
13,42
13,2
772
16,28
13,2
635
17,82
17,16
681
14,74
14,52
727
17,16
14,08
773
15,18
13,86
636
15,4
13,86
682
18,7
15,62
728
16,94
12,1
774
16,5
14,52
637
16,94
12,32
683
19,14
15,4
729
16,94
13,2
775
17,38
14,08
638
19,58
17,38
684
18,7
18,04
730
17,82
12,32
776
22,66
15,4
639
15,18
14,08
685
18,04
12,76
731
16,5
13,64
777
14,52
12,54
640
17,6
14,3
686
14,74
13,86
732
14,74
14,52
778
28,82
25,74
641
15,84
14,52
687
15,4
14,3
733
18,7
15,62
779
20,02
15,84
642
16,5
15,18
688
17,6
15,84
734
19,14
15,4
780
16,94
13,86
643
18,48
15,18
689
15,84
12,98
735
17,16
15,4
781
18,26
12,98
644
20,9
16,94
690
17,6
14,74
736
18,26
13,86
782
12,76
11,44 15,62
645
16,5
14,74
691
15,18
13,86
737
13,2
12,32
783
16,28
646
17,82
16,28
692
14,52
12,98
738
14,96
11,88
784
14,3
12,76
647
19,8
17,6
693
15,4
12,54
739
16,28
14,52
785
14,08
13,64 15,62
648
17,6
17,6
694
16,28
14,74
740
13,64
13,42
786
17,6
649
16,06
13,42
695
18,26
16,5
741
14,96
12,98
787
13,42
13,2
650
16,94
16,28
696
16,72
13,86
742
18,48
17,6
788
13,86
13,64
651
13,86
11,88
697
17,16
16,94
743
16,94
15,4
789
13,42
12,98
652
18,7
14,3
698
16,94
14,96
744
16,72
15,18
790
14,52
14,52
653
19,36
16,94
699
15,62
13,64
745
17,82
16,5
791
19,36
19,14
654
14,3
11,88
700
14,96
13,86
746
18,04
16,94
792
14,96
14,3
655
17,6
15,62
701
14,52
13,86
747
14,96
14,08
793
14,3
13,42
656
19,14
14,3
702
15,84
13,64
748
16,94
16,06
794
16,06
15,84
657
15,84
14,52
703
15,84
13,42
749
16,06
15,62
795
19,36
17,38
658
17,82
13,42
704
13,42
11,66
750
18,48
17,38
796
20,46
20,24
Lanjutan lampiran 7 No
Panjang
Lebar
No
Panjang
Lebar
No
Panjang
Lebar
No
Panjang
Lebar
797
16,72
16,5
843
13,64
11,66
889
14,3
13,42
935
13,2
12,98 11,44
798
16,5
15,84
844
14,3
11,88
890
16,06
14,96
936
14,74
799
17,16
16,06
845
16,06
13,42
891
17,16
14,96
937
16,94
11,88
800
13,86
13,2
846
14,96
12,54
892
17,6
13,64
938
18,04
12,76
801
17,16
15,18
847
17,6
13,64
893
15,62
11,66
939
14,96
13,42
802
13,86
13,42
848
13,2
11,66
894
16,94
15,62
940
14,74
14,52
803
17,38
16,28
849
16,94
12,76
895
18,26
12,76
941
13,42
12,76
804
13,64
13,2
850
14,52
11,88
896
16,5
14,3
942
14,96
14,52
805
17,6
16,72
851
11,22
9,9
897
14,96
14,52
943
16,94
11,66
806
15,62
15,18
852
12,76
11,22
898
16,94
14,52
944
13,42
11,66
807
15,4
14,96
853
14,3
12,76
899
16,94
9,9
945
15,62
13,86
808
16,5
14,96
854
14,96
12,32
900
15,4
11,22
946
13,42
13,2
809
15,18
14,3
855
14,96
12,98
901
16,72
12,76
947
17,82
15,84
810
14,96
14,74
856
12,98
10,34
902
13,42
12,32
948
18,26
13,86
811
13,86
12,32
857
16,72
11,66
903
16,28
16,06
949
16,5
12,98
812
17,6
12,98
858
16,06
13,2
904
17,82
10,56
950
14,52
14,74
813
17,82
17,38
859
12,98
10,56
905
18,26
11,66
951
17,82
16,5
814
17,6
16,72
860
12,54
11,66
906
17,6
17,16
952
15,4
14,52
815
16,06
15,4
861
17,16
16,06
907
17,6
11,44
953
14,74
11,66
816
16,28
15,62
862
14,74
11,44
908
16,28
13,64
954
13,64
12,54
817
16,72
16,06
863
16,28
12,76
909
14,74
14,08
955
19,14
16,28
818
15,84
15,18
864
18,48
14,74
910
12,1
10,78
956
18,92
17,38
819
17,6
17,38
865
15,18
11
911
13,86
11,44
957
15,18
14,96
820
15,4
16,06
866
14,52
11,44
912
12,76
12,32
958
14,52
12,54
821
16,06
15,84
867
12,76
12,76
913
16,28
13,64
959
14,74
11,22
822
15,18
14,08
868
16,28
14,3
914
14,74
13,86
960
15,18
13,64
823
17,6
17,38
869
14,74
14,08
915
13,42
14,08
961
14,74
12,98
824
14,3
14,08
870
15,62
14,08
916
18,92
12,54
962
12,76
11,44
825
14,08
13,64
871
18,92
12,76
917
16,06
12,1
963
16,94
14,74
826
14,08
12,76
872
17,16
16,06
918
14,52
13,64
964
18,04
16,28
827
13,42
13,2
873
14,52
12,98
919
16,06
12,98
965
13,42
11,22
828
14,3
14,08
874
17,16
12,98
920
17,16
13,2
966
15,84
14,74
829
14,74
12,76
875
17,16
15,4
921
12,98
12,32
967
16,5
13,42
830
18,26
18,04
876
13,86
12,98
922
14,74
12,54
968
15,84
14,96
831
18,04
17,82
877
14,74
11,88
923
16,5
14,3
969
16,94
13,42
832
14,08
12,32
878
16,94
14,3
924
14,74
14,3
970
17,6
13,64
833
19,14
17,16
879
16,94
14,3
925
16,5
12,98
971
13,86
11,66
834
18,48
17,38
880
15,4
12,98
926
15,62
10,56
972
16,72
15,62
835
18,48
18,26
881
16,72
10,56
927
15,84
13,64
973
15,18
13,42
836
16,72
16,5
882
15,84
13,42
928
14,74
13,64
974
17,82
15,4
837
13,86
13,42
883
20,02
18,92
929
19,14
15,4
975
18,26
14,52
838
17,82
16,72
884
18,92
16,06
930
18,92
13,42
976
16,5
12,76
839
13,86
13,64
885
16,06
14,08
931
14,96
14,74
977
14,52
12,76
840
11,88
11,22
886
14,96
12,98
932
16,94
12,54
978
14,52
14,08
841
17,82
17,38
887
13,86
12,98
933
11,66
11,22
979
14,3
12,98
842
15,84
14,08
888
16,94
11,44
934
15,18
12,1
980
14,3
13,2
Lanjutan lampiran 7 No
Panjang
Lebar
No
Panjang
Lebar
No
Panjang
Lebar
No
Panjang
Lebar
981
14,74
12,54
1001
15,4
15,18
1021
15,4
13,86
1041
18,92
15,4
982
18,26
12,32
1002
17,6
15,4
1022
13,64
12,54
1042
17,6
15,84
983
18,04
16,06
1003
14,3
13,64
1023
16,94
13,64
1043
16,72
16,5
984
17,6
12,54
1004
15,62
14,08
1024
16,72
14,74
1044
17,16
16,72
985
15,62
11,66
1005
14,08
13,2
1025
19,58
18,7
1045
17,16
16,28
986
15,4
13,64
1006
16,72
10,12
1026
15,84
15,62
1046
16,06
13,86
987
16,5
12,98
1007
16,72
13,42
1027
18,7
15,62
1047
16,06
12,76
988
15,18
12,54
1008
18,48
14,3
1028
16,06
15,62
1048
17,6
12,76
989
14,96
14,3
1009
16,72
15,4
1029
15,62
14,3
1049
17,82
16,06
990
13,86
13,42
1010
18,26
14,74
1030
13,86
13,42
1050
18,26
17,6
991
17,6
14,08
1011
18,04
12,1
1031
16,06
14,08
1051
13,86
13,86
992
17,82
11,22
1012
17,38
12,54
1032
16,94
16,28
1052
18,48
14,96
993
17,6
12,1
1013
15,84
12,54
1033
15,62
13,86
1053
15,18
14,3
994
16,06
14,74
1014
15,62
15,62
1034
16,28
13,86
1054
16,5
13,86
995
16,28
11,22
1015
16,72
15,18
1035
15,4
14,52
1055
18,92
15,4
996
16,72
14,3
1016
16,72
13,64
1036
17,82
14,74
1056
16,72
15,62
997
15,84
11,88
1017
15,84
14,52
1037
16,72
14,96
1057
19,8
17,6
998
17,6
13,86
1018
14,96
12,1
1038
16,28
14,74
999
15,4
11,66
1019
26,4
14,08
1039
17,6
17,16
1000
16,06
12,32
1020
15,62
15,62
1040
16,06
14,3
Lampiran 8, Data mentah ukuran telur pada fase bulan ¾ No
Panjang
Lebar
No
Panjang
Lebar
No
Panjang
Lebar
No
Panjang
Lebar
1
15,62
14,74
22
14,96
12,32
43
17,82
10,56
64
17,82
16,72
2
13,42
13,42
23
14,96
12,54
44
15,4
11
65
18,7
15,84
3
15,84
14,74
24
14,08
13,42
45
14,3
13,86
66
18,26
12,76
4
15,84
12,32
25
14,96
13,42
46
16,28
15,4
67
17,82
13,2
5
14,96
13,86
26
15,84
14,74
47
15,62
12,76
68
15,84
13,86
6
13,2
9,9
27
16,5
12,98
48
13,64
12,76
69
12,98
11,88
7
14,74
13,2
28
20,24
13,86
49
16,5
14,3
70
17,38
15,84
8
16,72
13,42
29
14,08
12,98
50
14,52
11
71
19,14
15,18
9
14,3
13,2
30
15,4
14,74
51
16,72
15,84
72
16,94
15,84
10
14,52
12,98
31
16,28
13,64
52
13,2
11,44
73
15,84
12,32
11
14,52
11,88
32
12,76
12,32
53
14,08
13,2
74
17,16
12,32
12
16,06
14,52
33
21,12
15,18
54
18,04
15,84
75
18,48
13,86
13
17,82
15,84
34
17,38
14,74
55
18,7
14,96
76
15,62
13,2
14
13,86
13,64
35
18,04
12,32
56
19,14
15,62
77
18,92
15,84
15
16,28
13,86
36
11,88
11,44
57
18,7
17,16
78
18,26
13,42
16
16,94
11,44
37
17,82
17,38
58
18,04
14,08
79
19,8
16,94
17
14,52
12,32
38
18,26
14,3
59
15,84
13,86
80
16,06
14,3
18
14,08
12,98
39
14,3
12,54
60
16,94
12,1
81
18,7
13,42
19
14,74
10,56
40
14,3
13,86
61
19,8
14,3
82
14,52
14,08
20
14,3
13,42
41
13,86
13,2
62
15,18
12,76
83
14,3
12,54
21
14,3
13,42
42
13,86
11
63
15,4
14,52
84
18,7
14,3
Lanjutan lampiran 8 No
Panjang
Lebar
No
Panjang
Lebar
No
Panjang
Lebar
No
Panjang
Lebar
85
17,6
11,66
131
17,6
14,52
177
14,52
11,88
223
19,58
13,86
86
19,36
15,18
132
16,5
12,76
178
12,98
11,88
224
14,08
11,66
87
16,5
16,06
133
16,28
14,96
179
13,86
12,98
225
19,14
17,6
88
15,4
14,08
134
15,62
12,54
180
16,28
12,1
226
20,9
12,32
89
15,84
11,88
135
12,54
11,88
181
16,06
12,76
227
20,46
13,2
90
16,72
14,08
136
14,3
10,56
182
16,5
14,3
228
14,74
12,1
91
16,28
14,08
137
14,74
14,3
183
10,78
10,56
229
15,18
15,18
92
16,06
11,88
138
16,5
13,64
184
15,18
12,54
230
19,8
16,72
93
17,6
15,84
139
16,06
13,42
185
12,54
11,44
231
13,86
11,66
94
17,82
13,86
140
17,16
14,52
186
15,62
14,08
232
18,04
16,94 13,86
95
17,6
13,2
141
14,08
12,32
187
17,16
13,2
233
16,94
96
17,38
13,86
142
12,76
12,54
188
15,84
14,08
234
19,58
16,94
97
14,96
14,3
143
14,08
12,1
189
13,2
12,1
235
16,28
14,96
98
15,18
14,52
144
14,52
13,64
190
12,54
11
236
13,42
12,32
99
16,94
16,5
145
16,5
13,2
191
17,16
12,32
237
15,4
14,74
100
20,9
15,4
146
14,52
13,64
192
15,84
12,54
238
20,46
14,3
101
18,26
15,62
147
16,94
13,2
193
14,74
13,42
239
18,7
11,66
102
17,6
15,62
148
17,16
16,5
194
10,56
9,68
240
14,52
12,54
103
17,38
12,54
149
16,28
12,76
195
12,76
14,52
241
14,52
13,64
104
14,3
9,9
150
16,72
15,4
196
16,72
13,64
242
17,38
14,08
105
12,32
10,78
151
20,68
12,32
197
14,96
14,3
243
16,28
13,86
106
14,96
13,86
152
16,06
13,86
198
16,28
15,4
244
12,76
11,44
107
15,4
11,88
153
14,74
14,52
199
15,4
14,52
245
12,76
11,44
108
12,76
12,1
154
19,36
16,5
200
21,78
17,38
246
16,72
12,54
109
13,42
11,66
155
15,84
11,88
201
14,08
12,54
247
12,98
12,32
110
14,74
9,24
156
13,42
12,54
202
15,4
12,76
248
17,6
11,88
111
11,88
11,66
157
18,7
12,76
203
15,62
15,62
249
19,58
14,3
112
14,3
12,32
158
12,32
14,3
204
20,24
14,52
250
16,28
13,42
113
11,44
11,22
159
14,3
13,42
205
14,52
12,1
251
14,08
11,88
114
14,3
12,76
160
16,94
14,74
206
14,08
11,88
252
18,92
17,6
115
16,5
15,18
161
18,26
15,84
207
15,62
14,08
253
15,18
13,86
116
15,84
12,76
162
15,84
14,74
208
15,84
15,18
254
18,26
13,42
117
13,42
12,54
163
16,72
10,78
209
15,84
12,98
255
16,28
10,12
118
14,96
13,86
164
12,98
11,88
210
17,82
14,96
256
14,08
12,54
119
12,54
10,78
165
18,7
14,08
211
17,6
13,2
257
18,92
13,86
120
14,3
12,76
166
14,52
13,2
212
15,4
14,52
258
17,38
16,28
121
17,6
14,52
167
16,72
12,98
213
12,32
11,88
259
13,86
13,2
122
14,74
12,1
168
14,96
14,52
214
17,16
12,32
260
17,16
15,84
123
15,4
11,66
169
17,6
12,1
215
23,54
11,22
261
14,08
13,2
124
13,42
10,78
170
16,94
16,06
216
18,92
12,32
262
12,32
11,22
125
14,74
12,1
171
18,92
12,32
217
14,96
14,08
263
15,4
14,96
126
13,86
11
172
14,08
13,86
218
18,92
16,06
264
16,28
13,42
127
11,88
11,22
173
16,28
13,86
219
17,82
10,34
265
19,36
17,6
128
16,94
12,32
174
16,72
13,42
220
16,28
12,98
266
17,82
12,98
129
14,52
10,12
175
17,82
11
221
13,42
12,1
267
17,16
12,76
130
14,74
10,78
176
16,5
11,88
222
15,4
10,34
268
18,7
18,04
Lanjutan lampiran 8 No
Panjang
Lebar
No
Panjang
Lebar
No
Panjang
Lebar
No
Panjang
Lebar
269
20,68
14,08
315
14,52
11,44
361
16,5
15,62
407
12,76
12,54
270
16,28
14,96
316
14,08
11,22
362
14,52
12,98
408
11,88
10,78
271
18,48
16,94
317
15,62
14,52
363
19,8
14,74
409
15,4
14,74
272
18,48
16,5
318
15,84
12,98
364
14,52
12,98
410
14,52
11,66
273
18,48
15,18
319
17,16
12,98
365
17,82
13,2
411
15,18
13,42
274
14,74
14,08
320
15,84
11,66
366
18,7
14,08
412
15,84
11,44
275
18,92
13,2
321
13,64
10,78
367
16,94
16,28
413
11,88
10,78 9,46
276
20,9
13,2
322
12,54
11,44
368
19,36
13,2
414
15,84
277
19,36
15,84
323
15,4
11,66
369
17,82
14,52
415
14,96
14,3
278
17,16
11,66
324
15,62
14,08
370
20,9
16,28
416
11,66
10,78
279
16,94
16,06
325
14,3
13,42
371
18,7
14,3
417
16,28
14,3
280
13,64
12,98
326
15,62
13,2
372
19,36
17,82
418
14,08
12,54
281
18,04
13,64
327
18,04
14,3
373
17,82
15,4
419
15,62
13,42
282
14,52
13,64
328
14,3
13,86
374
16,06
14,74
420
14,08
11,22
283
18,26
16,28
329
16,94
14,3
375
16,5
14,96
421
17,82
13,86
284
20,9
14,74
330
18,7
16,72
376
13,86
12,54
422
14,08
11,22
285
16,28
15,62
331
15,84
15,18
377
16,72
15,84
423
16,28
13,2
286
19,8
17,16
332
18,26
12,76
378
13,86
12,76
424
15,18
14,52
287
19,36
15,18
333
17,16
12,32
379
16,72
14,08
425
14,08
11,88
288
16,06
14,52
334
17,82
12,54
380
18,26
16,06
426
15,84
14,3
289
11
11
335
19,58
14,52
381
14,74
11,88
427
18,26
15,18
290
12,1
15,4
336
16,5
14,96
382
15,62
12,32
428
18,26
16,06
291
12,76
12,1
337
17,6
14,96
383
19,14
12,98
429
16,5
13,64
292
13,2
12,32
338
17,6
13,2
384
14,52
11,22
430
17,16
14,74
293
14,08
12,32
339
13,2
11,88
385
15,84
13,2
431
15,18
12,54
294
17,38
14,74
340
13,64
11,66
386
14,3
12,54
432
17,16
15,4
295
14,52
12,76
341
14,08
12,76
387
15,62
12,54
433
16,28
14,96
296
13,64
11
342
16,94
14,52
388
14,96
13,2
434
18,48
12,1
297
14,96
12,32
343
15,84
13,42
389
13,86
12,76
435
16,28
13,2
298
17,6
11
344
15,4
12,32
390
16,94
12,32
436
16,5
13,86
299
14,52
11,66
345
19,8
15,84
391
13,2
12,54
437
14,96
13,42
300
14,74
11,44
346
18,26
16,94
392
14,3
12,1
438
15,62
16,72
301
13,64
11,22
347
16,94
12,32
393
13,42
11,66
439
17,82
15,84
302
12,54
11,88
348
17,16
13,86
394
19,36
13,2
440
16,72
16,5
303
15,84
14,3
349
18,92
13,86
395
12,32
11,66
441
17,38
14,96
304
14,96
12,32
350
17,6
14,3
396
11,44
11
442
16,5
14,3
305
17,6
12,76
351
16,28
13,86
397
16,94
12,98
443
16,5
14,96
306
18,26
15,18
352
18,26
10,12
398
11,88
11,22
444
15,84
13,2
307
15,84
10,78
353
12,98
10,12
399
14,52
13,42
445
18,92
16,72
308
15,62
12,54
354
16,72
12,32
400
11,22
10,12
446
16,72
13,42
309
16,94
13,64
355
12,76
11,44
401
14,08
10,56
447
15,18
12,98
310
13,86
11
356
16,28
12,54
402
13,64
12,76
448
14,08
13,64
311
11,44
9,46
357
17,38
11,44
403
13,42
12,1
449
15,84
12,98
312
12,32
11,22
358
18,7
12,98
404
11,44
10,12
450
13,42
13,2
313
15,84
14,08
359
16,5
14,74
405
13,42
10,78
451
15,62
14,3
314
11,66
10,12
360
18,04
16,06
406
13,42
12,1
452
15,84
13,86
Lanjutan lampiran 8 No
Panjang
Lebar
No
Panjang
Lebar
No
Panjang
Lebar
No
Panjang
Lebar
453
18,48
16,5
499
17,6
14,52
545
15,4
14,08
591
16,06
13,86
454
19,14
18,48
500
14,52
12,1
546
15,4
14,52
592
15,18
10,78
455
14,96
13,2
501
14,74
11,88
547
17,82
14,74
593
14,3
9,9
456
15,84
12,32
502
14,08
13,64
548
17,82
13,86
594
17,6
15,4
457
19,58
15,84
503
15,18
12,54
549
12,76
11,22
595
14,52
13,64
458
15,4
14,3
504
15,84
12,98
550
13,86
11,44
596
14,52
14,52
459
15,84
12,54
505
14,96
14,96
551
16,5
14,52
597
15,18
12,32
460
14,52
14,74
506
17,6
13,2
552
16,28
11,66
598
12,54
11,66
461
15,62
12,54
507
18,26
14,52
553
15,18
14,52
599
19,36
14,74
462
18,04
14,3
508
15,84
11,88
554
14,08
12,76
600
16,72
18,04
463
16,28
15,62
509
15,62
12,32
555
15,62
12,76
601
18,04
14,08
464
18,92
15,18
510
16,94
11,22
556
15,84
12,98
602
18,26
14,96
465
14,52
13,2
511
13,86
12,32
557
19,58
16,94
603
16,5
14,74
466
13,64
12,98
512
14,08
11,44
558
14,96
11,88
604
16,5
14,96
467
13,42
12,54
513
16,06
12,32
559
14,08
12,98
605
14,08
12,98
468
14,08
12,1
514
15,84
10,34
560
17,6
14,08
606
16,94
15,4
469
15,84
13,42
515
12,76
11,22
561
18,92
16,94
607
19,58
15,84
470
12,76
11,66
516
15,62
14,3
562
16,5
14,96
608
18,04
16,5
471
15,18
13,2
517
15,4
11,88
563
16,94
15,84
609
20,02
15,62
472
11,44
9,24
518
13,64
11,66
564
13,42
11,88
610
21,12
15,4
473
14,74
13,86
519
13,86
12,32
565
12,76
11,88
611
17,38
14,96
474
13,42
11,44
520
16,06
14,74
566
14,3
13,2
612
17,16
15,18
475
13,2
12,76
521
15,4
12,32
567
19,58
13,42
613
17,6
16,5
476
13,42
12,1
522
17,6
13,64
568
21,12
17,16
614
16,5
11,88
477
16,5
13,86
523
17,38
15,62
569
13,42
10,56
615
16,94
16,28
478
17,82
14,08
524
13,2
13,42
570
12,98
12,1
616
19,14
17,38
479
14,96
12,1
525
16,72
14,3
571
18,04
14,74
617
18,92
15,18
480
14,96
13,2
526
18,48
12,54
572
21,78
19,8
618
17,82
15,62
481
14,08
11,44
527
15,4
12,98
573
16,72
13,64
619
17,6
16,06
482
14,96
13,64
528
18,26
14,74
574
17,16
16,28
620
16,28
14,3
483
13,64
12,76
529
13,2
17,16
575
14,08
11,88
621
14,96
14,3
484
12,32
10,78
530
16,72
11,88
576
16,72
12,1
622
18,04
12,98
485
13,42
9,9
531
19,36
13,64
577
15,62
11
623
17,16
12,98
486
15,18
14,08
532
16,06
12,54
578
19,14
16,94
624
16,5
16,28
487
15,62
13,86
533
19,36
17,6
579
14,3
12,54
599
19,36
14,74
488
16,06
14,08
534
16,72
14,08
580
18,04
15,18
600
16,72
18,04
489
17,38
13,64
535
15,4
13,86
581
12,76
11,22
601
18,04
14,08
490
14,74
11,44
536
13,64
12,54
582
17,16
13,86
602
18,26
14,96
491
13,86
12,32
537
18,7
15,62
583
15,84
11,88
603
16,5
14,74
492
16,28
14,96
538
16,06
15,62
584
14,52
11,88
604
16,5
14,96
493
15,4
13,2
539
15,62
12,32
585
16,28
14,08
605
14,08
12,98
494
14,52
14,08
540
13,86
13,42
586
11,88
9,46
606
16,94
15,4
495
17,38
17,38
541
16,06
14,08
587
15,4
14,3
607
19,58
15,84
496
14,52
12,54
542
16,94
16,28
588
16,5
12,76
608
18,04
16,5
497
13,64
12,76
543
15,62
13,86
589
15,4
13,64
609
20,02
15,62
498
15,62
14,96
544
16,28
13,86
590
13,42
10,34
610
21,12
15,4
Lanjutan lampiran 8 No
Panjang
Lebar
No
Panjang
Lebar
No
Panjang
Lebar
No
Panjang
Lebar
611
17,38
14,96
683
13,42
10,78
729
16,06
11,44
775
14,96
10,34
612
17,16
15,18
684
14,3
12,76
730
16,06
11,44
776
14,3
13,86
613
17,6
16,5
685
15,18
13,42
731
14,96
14,08
777
12,98
11,44
614
16,5
11,88
686
14,52
12,32
732
16,94
13,86
778
16,5
11,88
615
16,94
16,28
687
14,52
13,2
733
12,1
11,88
779
15,84
13,86
616
19,14
17,38
688
14,08
11,66
734
13,86
11,88
780
14,74
13,42
617
18,92
15,18
689
12,1
12,1
735
13,42
11,22
781
14,96
12,1
618
17,82
15,62
690
14,96
13,64
736
16,72
12,76
782
12,76
12,32
619
17,6
16,06
691
14,96
10,56
737
14,3
12,1
783
15,84
11,88
620
16,28
14,3
692
13,2
12,76
738
14,96
14,52
784
16,06
11,88
621
14,96
14,3
693
15,62
11,88
739
18,26
15,4
785
15,18
13,86
622
18,04
12,98
694
11,22
10,12
740
17,16
15,84
786
13,64
12,98
623
17,16
12,98
695
14,3
14,08
741
13,42
12,54
787
14,96
14,96
624
16,5
16,28
696
14,74
14,08
742
11,88
10,78
788
15,18
13,42
651
12,98
12,1
697
14,74
13,42
743
14,08
12,54
789
15,62
14,74
652
14,08
13,64
698
14,96
14,3
744
16,5
11,66
790
14,08
10,56
653
14,08
12,76
699
13,64
9,68
745
14,3
13,64
791
16,06
13,86
654
14,52
12,98
700
13,42
11,22
746
12,76
11,66
792
16,94
15,18
655
16,06
11,44
701
12,54
12,32
747
16,72
14,74
793
15,84
12,98
656
16,28
12,32
702
17,16
13,64
748
17,82
13,86
794
20,02
10,34
657
14,08
12,54
703
13,2
12,98
749
18,04
16,28
795
14,3
13,86
658
16,5
15,4
704
12,32
12,1
750
16,06
14,08
796
14,08
12,98
659
15,4
11,66
705
14,08
12,98
751
14,52
13,86
797
14,08
11,88
660
20,02
12,76
706
13,2
12,76
752
16,06
13,2
798
14,3
11,88
661
16,94
14,74
707
15,62
13,64
753
16,72
12,98
799
14,52
11,66
662
18,26
12,54
708
13,64
12,54
754
13,86
12,98
800
16,06
11,66
663
17,6
15,84
709
12,54
12,1
755
14,96
11,22
801
15,84
11,22
664
20,46
13,64
710
13,2
8,8
756
15,18
14,08
802
14,74
10,34
665
15,18
12,32
711
14,3
13,42
757
16,94
14,52
803
16,28
11,66
666
19,58
16,72
712
12,76
11
758
12,76
12,32
804
14,3
13,42
667
16,94
14,52
713
13,2
12,1
759
15,62
13,86
805
13,2
11
668
14,08
11,88
714
13,86
11,88
760
16,06
14,74
806
14,52
13,2
669
14,96
13,42
715
14,08
11,88
761
13,42
13,2
807
12,32
10,78
670
15,84
11,22
716
14,52
13,86
762
16,06
15,62
808
14,52
13,2
671
14,3
12,76
717
13,42
11,88
763
16,06
14,08
809
11,44
10,78
672
16,94
14,74
718
16,94
15,4
764
15,62
14,3
810
14,52
12,32
673
16,06
14,74
719
12,76
11,88
765
17,38
14,52
811
13,2
11,22
674
15,4
12,1
720
13,86
13,2
766
13,86
12,98
812
13,64
12,76
675
13,86
12,1
721
16,06
15,4
767
17,16
13,2
813
15,84
14,96
676
12,32
10,34
722
14,3
10,78
768
16,5
16,28
814
14,74
12,32
677
17,82
14,08
723
13,64
11,22
769
19,36
13,64
815
14,74
10,34
678
13,64
12,76
724
14,08
13,42
770
14,3
14,08
816
14,74
14,08
679
14,52
12,1
725
16,72
14,96
771
14,52
12,76
817
17,6
11,22
680
16,06
11
726
16,94
12,54
772
14,74
11,44
818
15,62
12,54
681
17,38
14,96
727
13,86
11,88
773
18,04
12,76
819
15,4
13,2
682
12,76
12,1
728
16,06
13,2
774
13,86
12,98
820
14,08
12,76
Lanjutan lampiran 8 No
Panjang
Lebar
No
Panjang
Lebar
No
Panjang
Lebar
No
Panjang
Lebar
821
14,08
13,2
823
16,06
14,52
825
13,2
11,44
827
14,3
13,64
822
15,4
13,2
824
15,62
12,32
826
13,42
12,32
RIWAYAT HIDUP Penulis dilahirkan di Masbagik, Lombok Timur tanggal 1 Juni 1985, dari pasangan Bapak H. Paozan dan Ibu Hj. Suhairan. Penulis merupakan anak kedua dari tiga bersaudara. Pendidikan dasar penulis ditempuh di SDN 4 Masbagik tahun 1991-1997. Tahun 1997-2000 penulis menyelesaikan pendidikan di SLTP N 1 Masbagik. Tahun 2003 penulis lulus dari SMUN 1 Masbagik. Pada tahun yang sama penulis diterima di Institut Pertanian Bogor melalui jalur USMI (Undangan Seleksi Masuk IPB) di Program Studi Ilmu Kelautan, Departemen Ilmu dan Teknologi Kelautan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan. Selama perkuliahan penulis Aktif dalam Organisasi Himpunan Mahasiswa Lombok Timur (HIMALOTIM) dan Forum Komunikasi Mahasiswa Lombok (FKML) serta Himpunan Mahasiswa Pencinta Alam Perikanan Aquatic Mountain Zone (AMAZONE) periode 2003-2007. Penulis pernah magang di PT BGHM (Buana Gemilang Hamparan Mutiara) di Lombok NTB. Penulis juga pernah mengikuti Seminar Nasional Indonesian Micro Algae Towards The Solution For Diversification Of Feed Stock dan Seminar Nasional Oil Algae yang bejudul The Next Prospective Enviromental Biofuel Feedstock. Penulis menyelesaikan studi di IPB dengan melaksanakan penelitian berjudul “Densitas dan Ukuran Gamet Spons Aaptos aaptos (Schmidt 1864) Hasil Transplantasi di Habitat Buatan Ancol, DKI Jakarta”.