DAILY REPORT 25 Aug 2017
NEWS HEADLINES
JAKARTA COMPOSITE INDEX CHART
Apresiasi atas IHSG dalam pekan lalu secara teknis Support Level 5873/5853/5831 mengkonfirmasikan potensi penguatan terbatas dan terbuka ResistancediLevel 5916/5938/5958 konsolidasi pekan ini. Hal tersebut terindikasi dari leading indikator MajorStochastic Trend Up yakni dan MACD. Kendati dari lagging indikator masih Minor Trend Up baik dari MA2 dan MA20. mengkonfirmasikan positif bagi IHSG,
Produksi batu bara anak usaha UNTR naik 5% dalam 7 bulan Penjualan alat berat UNTR Januari-Juli naik 70% YoY Konsorsium WIKA calon pemrakarsa DGIK bidik pembangkit 18 MW Kontrak baru WTON Januari-Juli 2017 capai Rp 3,3 triliun Komisi VII DPR pertanyakan kenaikan harga gas COPI ke PGAS TINS gunakan capex 40% TINS tawarkan obligasi berkelanjutan tahap I senilai RP 1,2 triliun TINS fokus pada ekspansi tambang baru Anak usaha MEDC emisi obligasi US$100 juta BBNI peroleh fasilitas pinjaman USD 500 juta dari 6 bank global Bisnis travel online BNII sumbang pertumbuhan kartu kredit 20% RUPLSB BNGA setujui buyback saham BJBR luncurkan kartu kredit WOMF salurkan pembiayaan 55% dari target 2017 hingga Juli EXCL dan SK Planet akan lepas seluruh sahamnya di XL Planet TRAM siap lunasi pinjaman USD 8,28 juta Moody’s tingkatkan peringkat GJTL Gaikindo targetkan pangsa pasar LCGC 25% di akhir 2017 BEI rancang aturan IPO perusahaan kecil & menengah
JAKARTA INDICES STATISTICS IHSG LQ-45
MARKET REVIEW
CLOSE
CHANGE
VOLUME (Mn)
VALUE (Rp Bn)
5894.117 983.294
-19.907 -4.818
12,151.058 3,008.936
6,931.638 3,611.900
Bursa saham global bervariasi pada Kamis (24/8). Simposium tahunan bank sentral global di Jackson Hole, Wyoming, AS benar-benar menjadi fokus perhatian pasar. Kekhawatiran akan isu politik dalam negeri Amerika Serikat (AS) untuk sementara dikesampingkan. Isu itu berkaitan dengan reformasi pajak, undang-undang anggaran, government shutdown dan kesepakatan NAFTA. Namun Meksiko dan Kanada membantah ancaman presiden Donald Trump untuk membatalkan kesepakatan NAFTA. Pertemuan selanjutnya antara AS, Meksiko dan Kanada tentang NAFTA pada 1 September 2017. Secara umum bursa saham di Eropa tentatif menguat kemarin karena melemahnya Euro dan mayoritas mata uang di G-10 terhadap US dolar. Investor menanti apakah bank sentral-bank sentral di Jackson Hole akan memberikan petunjuk proses melepaskan stimulus. Apresiasi di bursa Eropa juga mendapat katalis data ekonomi Inggris. GDP Inggris pada 2Q 2017 tumbuh 0,3% QoQ dan 1,7% YoY atau sama dengan periode sebelumnya. Ekspor dan impor pada 2Q17 naik 0,7% QoQ dari kuartal sebelumnya turun 0,7% dan 1,7%. Meski pun pertumbuhan private consumption turun menjadi 0,1% QoQ dari sebelumnya +0,4%. Sementara bursa saham di Asia mixed. Mayoritas bursa saham di Asia menguat, kecuali di Cina, Jepang dan Indonesia. Pasca ditutupnya perdagangan Rabu (23/8) karena ancaman topan Hato, bursa Hong Kong menguat pada Kamis. Sebaliknya bursa Jepang melemah karena pasar menanti pertemuan tahunan bank sentral di Jackson Hole, Wyoming, AS. Sementara pelemahan di bursa Cina karena terbebani oleh saham China Unicom yang terkoreksi pasca rally. Rally saham China Unicom dipicu oleh rencana restrukturisasi China Unicom yang mampu menarik investor besar untuk pendanaan, seperti Alibaba Group, Tencent Holdings dan Baidu. Pergerakan di bursa saham Indonesia berlawanan dengan bursa Asia pada umumnya. Di awal sesi IHSG sempat rally dan mencapai level tertinggi barunya di 5916,821, tetapi di akhir sesi IHSG terkoreksi 0,337% ke 5894,117. Investor asing mencatatkan net sell Rp 584,33 miliar. Sektor konsumer mencatatkan koreksi paling besar yaitu -0,788%. Koreksi di bursa saham Indonesia itu menyebabkan IHSG turun dari level psikologisnya di 5900. Ketegangan hubungan perdagangan AS-Cina meningkat lagi setelah Cina menentang keras aksi investigasi AS terhadap praktik kekayaan intelektual Cina, dengan menuduh pemerintahan Trump menyabotase sistem perdagangan internasional. Cina menyatakan akan mempertahankan kepentingannya jika perlu. Pada awal pekan ini AS meminta WTO untuk membuka panel penyelesaian perselisihan untuk memeriksa kuota tarif pemerintahan Cina pada produk-produk agrikultur, seperti gandum, beras dan jagung. Harga minyak mentah turun ke USD 48/barel setelah menguat sebelumnya, karena stok minyak di AS turun. Harga aluminium menembus level tertingginya sejak 6 tahun terakhir, pasca Cina membatasi pasokan. Cina menyumbang sekitar 55% kapasitas aluminium global.
MARKET VIEW
Sikap Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump yang kontroversianyal membuat ketidakpastian politik di negara tersebut. Situasi ini membuat pelaku pasar cemas, atas kebijakan ekonomi AS yang tidak dapat berjalan mulus. Trump kembali mengancam akan membatalkan Perjanjian Perdagangan Bebas Amerika Utara, NAFTA, tetapi Kanada dan Meksiko menganggapnya sebagai taktik perundingan. Sebelumnya, Trump telah mengeluarkan ancaman serupa bulan April, dan berbalik sikap setelah ditekan perusahaanperusahaan Amerika, terutama sektor pertanian yang kuat akses ke pasar Meksiko karna NAFTA. Menteri Luar Negeri Meksiko Luis Videgaray menyebut pernyataan Trump tidak lebih dari taktik perundingan. Sisi lalinnya, Trump mengancam membawa pemerintahannya ke ambang shutdown, terhentinya layanan pemerintah karena sudah tidak ada lagi dana tunai. Ancaman tersebut digunakannya untuk mendesak Kongres menyetujui rencana pendanaan pembangunan tembok perbatasan. Peringatan itu disampaikan kepada para anggota Kongres dari Partai Demokrat, yang menolak rencananya membangun tembok di sepanjang perbatasan AS-Meksiko. Kabar lainnya dari AS, kenaikan plafon utang akan menjadi perdebatan di Kongres AS karena kongres akan memiliki sekitar 12 hari kerja sejak 5 September untuk menyetujui langkah pengeluaran. Mengingat batas waktu semakin dekat untuk menaikkan batas utang yang dapat diperoleh pemerintah federal. Kantor Anggaran Kongres mengatakan bahwa Kongres perlu menaikkan batas utang pada awal hingga pertengahan Oktober untuk menghindari risiko default. Pelaku pasar juga akan menyikapi, Pidato dari Gubernur Federal Reserve Janet Yellen dan Presiden Bank Sentral Eropa Mario Draghi pada pertemuan di Jackson Hole. Dalam pidato Yallen ini, diharapkan ada pernyataan yang bisa dijadikan indikasi mengenai peluang kenaikan bunga berikutnya di tahun ini.. Dari dalam negeri, Pemerintah menaikkan anggaran subsidi dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2018, salah satunya karena mempertimbangkan harga minyak dunia dan penurunan daya beli masyarakat. Pemerintah ingin meningkatkan kembali daya beli masyarakat yaitu dengan cara menaikkan subsidi pada barang yang langsung dikonsumsi masyarakat. Kabar lainnya, BI perkirakan ekonomi tumbuh 5,3-5,7% pada 2019. Di mana saat itu, manfaat ekonomi dari reformasi struktural yang saat ini sedang berjalan, akan terasa signifikan. Pertumbuhan tersebut pengaruh dari produktivitas investasi dan infrastruktur. Sikap dari Trump yang memicu ketidakpastian politik dan ekonomi AS, selain itu sentimen dari dalam negeri terbilang terbatas menjadi faktor bagi IHSG berpotensi melanjutkan pelemahan pada hari ini..
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
1
DAILY NEWS 25 August 2017
Produksi batu bara anak usaha United Tractors (UNTR) yakni PT Pamapersada Nusantara periode Januari-Juli 2017 tercatat sebesar 62,4 juta ton atau naik sekitar 5% dibanding Januari-Juli 2016 sebesar 59,2 juta ton. Kenaikan tersebut seiring dengan meningkatnya aktivitas overburden yang mencapai 434,2 juta bcm atau naik sekitar 9% dari sebelumnya 399,7 bcm. Namun volume penjualan batubara UNTR mengalami penurunan. Selama JanuariJuli 2017 volume penjualan sebesar 4,13 juta ton, turun 17% YoY dibanding Januari-Juli 2016 sebesar 5,01 juta ton. Penjualan alat berat Komatsu United Tractors (UNTR) periode Januari-Juli 2017 mencapai 2.061 unit, naik 70% YoY. Sepanjang periode Januari-Juli 2016, penjualan Komatsu sebesar 1.211 unit. Khusus di bulan Juli, penjualan Komatsu sebesar 310 unit, meningkat sekitar 18% MoM dibanding penjualan Juni sebesar 263 unit. Dari total penjualan 2.061 unit itu, sebesar 51% berasal adri penjualan di sektor tambang dan ke sektor konstruksi 22%. Sementara pada periode Januari-Juli 2016 penjualan ke sektor tambang hanya berkontribusi sebesar 24% dan sektor konstruksi hingga 51%. Pemerintah menargetkan penyusunan studi kelayakan pembangunan sistem penyediaan air minum Jatiluhur I pada September tahun ini. Terdapat calon pemrakarsa untuk proyek tersebut yakni konsorsium Wijaya Karya (WIKA), Jaya Konstruksi, dan Gemah Ripah. Konsorsium pemrakarsa ini nantinya juga dapat terlibat dalam pelelangan dan memiliki hak right to match dalam penawaran. Nusa Konstruksi Enjirining (DGIK) akan mengembangkan energi terbarukan dengan kapasitas 18 MW pada tahun ini. Tahap awal, perseroan akan membangun Pembangkit Listrik Tenaga Minihidro (PLTM) Tongar berkapasitas 6 MW di Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat. Adapun strategi ini digunakan untuk merambah bisnis listrik sehingga memperkuat portofolio bisnis. Wijaya Karya Beton (WTON) membukukan kontrak baru Rp 3,3 triliun sepanjang Januari-Juli 2017 atau 47% dari target Rp 7 triliun sepanjang tahun 2017. Kontrak baru itu berasal dari sejumlah proyek, seperti kereta ringan (LRT) Jakarta berupa girder dan bantalan jalan rel senilai Rp 139 miliar. Kontrak lainnya berasal dari tambahan pracetak untuk proyek jalan tol ruas Porong-Gempol Rp 106 miliar. Dari bidang energi, menyuplai untuk proyek Pengembangan Tangguh batch 2 senilai Rp 32 miliar, power plant Mitshui Eng senilai Rp 29 miliar. Selebihnya pekerjaan di bidang yang sama (infrastruktur dan energi) yang dikerjakan oleh swasta atau BUMN lainnya . Komisi VII DPR-RI akan memanggil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Ignasius Jonan, terkait keputusan penentuan harga jual gas lapangan Grissik yang dikelola ConocoPhillips Indonesia (COPI) kepada Perusahaan Gas Negara (PGAS). Menurut DPR, keputusan terkait kenaikan harga gas COPI dinilai tidak sesuai konteks jika disandingkan dengan masih rendahnya harga minyak dunia. Surat Keputusan bernomor 5882/12/MEM.M/2017 pada 31 Juli 2017 menyebutkan bahwa COPI diperbolehkan untuk menaikkan harga jual gas dengan volume 27,27 - 50 billion british thermal unit per day (BBTUD) dari USD 2,6 per MMBTU menjadi USD 3,5 per MMBTU. Namun di sisi lain keputusan itu disebut berdampak negatif pada kinerja keuangan Perusahaan Gas Negara (PGAS) selaku pembeli gas dan berpotensi rugi sekitar Rp 120 miliar per tahun. Timah (TINS) baru menggunakan dana belanja modal atau capital expenditure (Capex) sebanyak 40% atau sekitar Rp 920 miliar dari
anggaran tahun 2017 sebesar Rp 2,3 triliun. Pada tahun 2017 perseroan fokus untuk menambah kapal sehingga dana capex lebih banyak dialokasikan kapal. Perseroan juga menggunakan dana capex tahun 2017 untuk membiayai kegiatan eksplorasi dan meningkatkan sarana produksi lainnya. Perseroan pada tahun 2017 fokus pengadaan kapal baru kemudian sebagian untuk membayar termin pertama dari pada peningkatan smelter. Timah (TINS) akan melakukan penawaran umum berkelanjutan obligasi I tahap I senilai Rp1,2 triliun yang merupakan bagian dari rencana penerbitan obligasi I senilai Rp2,1 triliun. Perseroan juga akan menawarkan sukuk ijarah berkelanjutan I tahap I dengan target sisa imbalan ijarah sebanyak-banyaknya Rp300 miliar yang merupakan bagian dari rencana penawaran sukuk ijarah berkelanjutan I senilai Rp700 miliar. Obligasi berkelanjutan I tahap I ini terdiri dari dua seri yakni seri A berjangka 3 tahun dengan tingkat suku bunga 8,5-9% per tahun, serta seri B berjangka 5 tahun tingkat suku bunganya 8,75-9,25% per tahun. Sementara sukuk ijarah tahap I juga terdiri dari dua seri yakni ser A berjangka 3 tahun dengan bunga 8,5-9% per tahun dan seri B 5 tahun 8,759,25% per tahun. Masa penawaran awal dilakukan 24 Agustus-6 September 2017 dan masa penawaran umum 20,22,25 September 2017 dengan perkiraan pencatatan di BEI pada 2 Oktober 2017. Pefindo memberikan peringkat idA+ untuk obligasi ini. Perseroan juga telah menunjuk Bahana Sekuritas, BNI Sekuritas, Danareksa Sekuritas, DBS Vickers Sekuritas Indonesia dan Mandiri Sekuritas selaku penjamin pelaksana emisi dengan wali amanat Bank BNI. Adapun dana hasil penerbitan obligasi setelah dikurangi biaya emisi akan digunakan perseroan sebesar 70% untuk belanja modal yang terdiri dari rekondisi alat produksi, peningkatan kapasitas produksi yang meliputi pengadaan kapal isap produksi (KIP). Kemudian, pengadaan kapal penambangan laut teknologi tepat guna, pengadaan peralatan ausmelt dan fuming, kegiatan eksplorasi dan pembukaan tambang besar. Sedangkan sebesar 30% sisanya akan digunakan perseroan untuk membayarkan sebagian utang jangka pendek yang berasal dari fasilitas kredit modal kerja. Sementara untuk dana hasil emisi sukuk ijarah setelah dikurangi biaya emisi ajan digunakan seluruhnya oleh perseroan untuk rekondisi peralatan produksi. Timah (TINS) akan fokus mengeksplorasi dan membuka tambang baru komoditas timah di dalam atau luar Kepulauan Bangka Belitung. Upaya tersebut merupakan bagian strategi untuk menambah cadangan karena cadangan di sekitar laut dangkal semakin menipis. Sementara itu, hingga akhir tahun ini, perseroan optimistis jumlah produksi timah dapat sesuai target yang berkisar 30-33 ribu ton. Anak usaha Medco Energi Internasional (MEDC), yakni Medco Strait Services Pte Ltd. menerbitkan obligasi tambahan senilai US$100 juta dengan kupon 8,5% dan jatuh tempo pada 2022. Surat utang tambahan tersebut telah dicatatkan dan diperdagangkan di Bursa Efek Singapura pada 24 Agustus 2017. Dana hasil penerbitan surat utang tambahan itu digunakan untuk melunasi program MTN 2015, sebagain dari Penawaran Umum Berkelanjutan atas Obligasi Berkelanjutan I tahap II tahun 2013, termasuk dengan bunga dan biaya-biaya yang timbul. Bank Negara Indonesia (BBNI) telah menandatangani Faciliy Agreement atas fasilitas pinjaman sebesar USD 500 juta untuk tenor 5 tahun dari konsorsium yang terdiri dari 6 bank global pada 22 Agustus 2017. Pencairan fasilitas pinjaman (drawdown) direncanakan akan dilakukan pada 30 Agustus 2017 melalui BNI KCLN London. Pinjaman tersebut dengan persyaratan clean basis (tanpa jaminan) dan akan digunakan untuk memenuhi kebutuhan
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
2
DAILY NEWS 25 August 2017
cashflow valas BNI dan ekspansi bisnis. Bank Maybank Indonesia (BNII) memproyeksi maraknya transaksi melalui dagang dan travel online bisa mendorong transaksi kartu kredit. BNII memproyeksi bisnis dagang dan travel online bisa menyumbang pertumbuhan transaksi kartu kredit 20%. Perseroan segera meluncurkan white card untuk menyasar sektor pariwisata. Untuk transaksi dagang online, Maybank juga akan mengembangkan fitur tambahan pada kartu debit maupun kredit dengan bekerja sama dengan beberapa perusahaan dagang online terkemuka. RUPLSB Bank CIMB Niaga (BNGA) menyetujui perubahan atas rencana pembelian kembali saham (buyback) maksimal 2%. Perseroan telah menyiapkan biaya maksimal Rp 500 miliar untuk buyback saham tersebut. Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten (BJBR) bekerja sama dengan Visa Worldwide Indonesia, meluncurkan Kartu Debit Visa BJB. Peluncuran kartu debit ini untuk mengakomodir nasabah perseroan yang akan melakukan ibadah haji dan umrah di Makkah dan Madinah. Hingga Juli 2017 Wahana Ottomitra Multiartha (WOMF) telah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp 3,3 triliun atau mencapai 55% dari target akhir tahun 2017 sebesar Rp 6 triliun. Pencapaian pembiayaan hingga Juli 2017 ini meningkat 10% YoY. Dari total pembiayaan hingga Juli 2017 itu, segmen sepeda motor baru dan bekas penyumbang terbesar yakni 60%-65% dan sisanya lagi berasal dari pembiayaan multiguna sebesar 35%-40%. Pada semester II 2017 perekonomian diharapkan membaik sehingga bisa mendorong kenaikan penjualan. WOM Finance memiliki strategi khusus untuk semakin dekat dengan konsumen guna mendorong pembiayaan. Hingga akhir tahun 2017 setidaknya WOM Finance akan membangun 10-15 kantor pelayanan pos di sejumlah titik. Saat ini sudah terealisasi 4-5 kantor pelayanan pos.
Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) memprediksi hingga akhir tahun 2017 penjualan Low Cost Green Car (LCGC) masih berpotensi tumbuh. Penjualan mobil LCGC di semester I 2017 sebanyak 141.501 unit atau meningkat dari penjualan di semester I 2016 sebanyak 104.202 unit. Market share LCGC pada tahun 2016 sebesar 23%. Gaikindo menargetkan pangsa pasar mobil LCGC bisa meningkat menjadi 25% di akhir tahun 2017. Kementerian Perdagangan menetapkan harga eceran tertinggi untuk beras medium dan beras premium setelah adanya kesepakatan dengan para pemangku kepentingan perberasan. Harga beras medium dan beras premium untuk wilayah Jawa, Lampung, Sumatra Selatan, Bali, Nusa Tenggara Barat dan Sulawesi ditetapkan sebesar Rp 9.450 per kg dan Rp 12.800 per kg. Sementara untuk wilayah Kalimantan, Nusa Tenggara Timur dan Sumatera sebesar Rp 9.950 per kg dan Rp 13.300 per kg sedangkan Papua dan Maluku sebesar Rp 10.250 per kg dan Rp 13.600 per kg. Bursa Efek Indonesia (BEI) sedang merancang peraturan dalam rangka mendorong perusahaan kecil dan menengah untuk melakukan penawaran saham perdana atawa initial public offering (IPO). Aturan ini mendukung peraturan yang sebelumnya telah dikeluarkan Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Nantinya perusahaan kecil dan menengah IPO akan tercatat di papan akselerasi. Papan akselerasi khusus perusahaan kecil dan menengah ditargetkan terealisasi di tahun 2017.
XL Axiata (EXCL) dan SK Planet Global Holdings Pte Ltd., mitra ventura bersama dalam XL Planet, telah menerima penawaran untuk melepas seluruh sahamnya di XL Planet. Penandatanganan Perjanjian Jual Beli Saham Bersyarat sudah dilakukan dengan PT Jaya Kencana Mulia Lestari dan Superb Premium Pte. Ltd. pada 22 Agustus 2017. Transaksi ini akan memberikan nilai tambah bagi perseroan, dimana perseroan akan lebih fokus pada penyediaan layanan telekomunikasi selular, serta dukungan di industri ecommerce. Transaksi ini juga akan membawa perbaikan terhadap kondisi keuangan dan profitabilitas perseroan ke depan. Trada Maritime (TRAM) memastikan pelunasan pinjaman bank senilai USD 8,28 juta pada September 2017. Dana pelunasan berasal dari pinjaman pemegang saham dan penjualan armada kapal. Pelunasan tersebut bertujuan untuk mengurangi beban keuangan perseroan ke depan. Sementara itu, TRAM masih memproses kelanjutan untuk mengambil alih perusahaan tambang batubara, Gunung Brata Utama. Pendanaan melalui penerbitan saham baru dengan mekanisme rights issue. Moody’s menaikkan peringkat Gajah Tunggal (GJTL) dari Caa1 menjadi B2 menyusul penerbitan surat utang global senilai US$250 juta. Surat utang tersebut jatuh tempo pada 2022 dan digunakan untuk membayar utang senilai US$500 juta yang akan jatuih tempo pada Februari 2018. Peningkatan peringkat tersebut merefleksikan perbaikan struktur permodalan perseroan.
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
3
MARKET DATA 25 August 2017
COMMODITIES
DUAL LISTING
Description Crude Oil (US$)/Barrel Natural Gas (US$)/mmBtu Gold (US$)/Ounce Nickel (US$)/MT Tin (US$)/MT Coal (NEWC) (US$)/MT* Coal (RB) (US$)/MT* CPO (ROTH) (US$)/MT CPO (MYR)/MT Rubber (MYR/Kg) Pulp (BHKP) (US$)/per ton
Price (USD)
Change
47.70 2.95 1286.68 11745.00 20490.00 98.40 87.20 712.50 2693.50 826.00 879.55
0.27 0.00 0.39 85.00 -35.00 36.00 23.84 10.00 -10.50 2.50 0.06
Description TLKM (US) ANTM (GR)
Price (USD) 36 0.03
Price (IDR) 11,918 425
Change (IDR) -133 -47
*weekly
GLOBAL INDICES VALUATION Country USA USA ENGLAND CHINA CHINA HONG KONG INDONESIA JAPAN MALAYSIA SINGAPORE
Indices DOW JONES INDUS. NASDAQ COMPOSITE FTSE 100 INDEX SHANGHAI SE A SH SHENZHEN SE A SH HANG SENG INDEX JAKARTA COMPOSITE NIKKEI 225 KLCI STRAITS TIMES INDEX
Price 21783.40 6271.33 7407.06 3426.18 1977.18 27518.60 5894.12 19353.77 1775.50 3272.16
Change %Day %YTD -0.13 10.23 -0.11 16.50 0.33 3.70 -0.49 5.43 -0.61 -4.02 0.43 25.08 -0.34 11.28 -0.42 1.25 0.14 8.15 0.37 13.59
FOREIGN EXCHANGE Description USD/IDR EUR/IDR JPY/IDR SGD/IDR AUD/IDR GBP/IDR CNY/IDR MYR/IDR KRW/IDR
Change -13.00 11.88 -0.19 5.41 13.71 -19.11 0.43 1.46 0.00
Market Cap (USD Bn) 6,079.1 9,728.7 1,725.9 4,757.8 3,404.3 2,239.8 485.6 3,157.2 250.4 382.0
Description 1000 IDR/ USD EUR / USD JPY / USD SGD / USD AUD / USD GBP / USD CNY / USD MYR / USD 100 KRW / USD
Rate (USD) 0.07 1.18 0.01 0.73 0.79 1.28 0.15 0.23 0.09
Change 0.0001 -0.0002 0.0000 0.0002 -0.0007 -0.0001 -0.0001 0.0001 -0.0001
INTERBANK LENDING RATE Country
Rate (%) 1.25 4.50 0.00 0.10 0.25 4.35
US Indonesia Euro Japan England China
INDONESIAN ECONOMIC INDICATORS Description Inflation YTD % Inflation YOY % Inflation MOM % Foreign Reserve (USD) GDP (IDR Bn)
PBV (X) 2016E 2017F 3.62 3.43 3.83 3.46 1.86 1.81 1.57 1.43 2.91 2.56 1.30 1.23 2.62 0.01 1.61 1.50 1.66 1.58 1.22 1.16
FOREIGN EXCHANGE Rate (IDR) 13,346.00 15,743.74 121.83 9,802.78 10,540.74 17,083.01 2,003.30 3,120.05 11.83
CENTRAL BANK RATE Description FED Rate (%) BI 7-Day Repo Rate (%) ECB Rate (%) BOJ Rate (%) BOE Rate (%) PBOC Rate (%)
PER (X) 2016E 2017F 17.86 16.29 23.55 20.09 15.12 14.03 14.48 12.84 24.18 19.73 12.92 11.85 16.85 14.73 16.70 15.20 16.44 15.56 14.85 13.74
July-17 2.60 3.88 0.22 127.76 Bn 3,366,763.70
Description JIBOR (IDR) LIBOR (GBP) SIBOR (USD) D TIBOR (YEN) Z TIBOR (YEN) SHIBOR (RENMINBI)
Country Indonesia England Singapore Japan Japan China
Rate (%) 5.53 0.25 0.17 0.03 0.03 3.88
IDR AVERAGE DEPOSIT June-17 2.38 4.37 0.69 123.09 Bn 3,227,074.75
Description 1M 3M 6M 12M
Rate (%) 5.90 6.08 6.12 6.04033
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
4
MARKET DATA 25 August 2017
BUSINESS & ECONOMIC CALENDAR Date 25 Aug 28 Aug 28 Aug 28 Aug 30 Aug 30 Aug 30 Aug 31 Aug 31 Aug 31 Aug 31 Aug 31 Aug
Agenda US Durable Goods Orders US Wholesale Inventories MoM US Advance Goods Trade Balance US Retail Inventories MoM US GDP Annualized US GDP Price Index US Personal Consumption US Personal Income US Personal Spending US Initial Jobless Claims US Continuing Claims US Real Personal Spending
Expectation Turun menjadi -5.8% dari 6.4% -Turun menjadi -$64.0 Bn dari $63.9Bn -Naik menjadi 2.7% dari 2.6% Tetap 1.0% -Naik menjadi 0.3% dari 0.0% Naik menjadi 0.4% dari 0.1% ----
Ket: (*) US Time (^) Tentative
LEADING MOVERS Stock UNTR BNLI NIKL MYOR JSMR TOWR TBIG ANTM TRAM BBNI
LAGGING MOVERS Price
IJ IJ IJ IJ IJ IJ IJ IJ IJ IJ
Change (%)
30475 755 3670 1945 5575 4550 6800 740 197 7425
Index pt
3.31 7.86 19.16 2.10 1.83 1.34 1.87 2.78 33.11 0.34
Stock
3.36 1.41 1.38 0.83 0.67 0.57 0.52 0.44 0.44 0.43
HMSP BBCA UNVR TLKM BBRI BMRI TAMU BNGA ICBP KLBF
Price IJ IJ IJ IJ IJ IJ IJ IJ IJ IJ
Change (%)
3640 18950 49500 4780 15225 13200 3650 1370 8600 1725
Index pt
-1.62 -1.04 -0.85 -0.42 -0.49 -0.56 -10.32 -4.20 -1.43 -1.71
-6.45 -4.51 -3.00 -1.86 -1.69 -1.60 -1.46 -1.38 -1.35 -1.30
UPCOMING IPO'S Company PT Emdeki Utama PT Trafoindo Prima Perkasa PT Anugerah Berkah Mandiri
Business Manufacture & Industries Manufacture & Industries Property & Real Estate
IPO Price (IDR) 590-800
Issued Shares (Mn) 500.00
320-400 800-1250
Offering Date
Listing
Underwriter
13-15 Sep’17
20 Sep’17
1201.63
TBA
TBA
Bahana Sekuritas
3,333.33
TBA
TBA
RHB Securities, Mandiri, CIMB Securities
Yuanta Sekuritas Indonesia
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
5
CORPORATE INFO
25 August 2017
25 August 2017
DIVIDEND Stock
DPS (IDR)
Status
CUM Date
EX Date
Recording
Payment
Cash Dividend Cash Dividend
21 Aug 2017 24 Aug 2017
22 Aug 2017 25 Aug 2017
24 Aug 2017 29 Aug 2017
13 Sep 2017 15 Sep 2017
Action Tender Offer Tender Offer Tender Offer
Ratio ----
EXC. Price (IDR) 82.00 100.00 814.00
CUM Date ----
EX Date ----
Trading Period 29 Jul – 28 Aug’17 15 Aug – 13 Sep’17 TBA
Rights Issue
47:4
18000.00
22 Aug’17
23 Aug’17
29 Aug – 05 Sep’17
ITMA DVLA
19.62 35.00
CORPORATE ACTIONS Stock BRAU AKSI LAMI TPIA
GENERAL MEETING Emiten ARTA FPNI HERO BBHI GEMS SILO CASS YULE BSIM SIAP BCIP SDPC IKBI DGIK DAYA SMGR
AGM/EGM RUPSLB RUPSLB RUPSLB RUPST RUPSLB RUPSLB RUPSLB RUPSLB RUPSLB RUPSLB RUPSLB RUPSLB RUPST RUPSLB RUPSLB RUPSLB
Date 25 Aug 2017 25 Aug 2017 25 Aug 2017 30 Aug 2017 04 Sep 2017 04 Sep 2017 07 Sep 2017 07 Sep 2017 08 Sep 2017 08 Sep 2017 11 Sep 2017 11 Sep 2017 12 Sep 2017 14 Sep 2017 15 Sep 2017 15 Sep 2017
Agenda
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
6
TECHNICAL ANALYSIS
2525August August2017 2017
ASII S1
TRADING BUY 7900
R1
8050
Trend Grafik
Major
Up
Minor
Down
ASII BroadeningWedge
S2
7750
Closing Price
R2
9,778.57 9,778.57
8200
9,500
7975 MACD line dan signal line indikasi positif
9,000
Stochastics fast line & slow indikasi negatif Ulasan
8,634.36
Candle chart indikasi sinyal positif
8,500
RSI berada dalam area overbought
7,975 7,975 7,975 8,000 7,975
Harga berada dalam area upper band Prediksi
Trading range Rp 7900-Rp 8200 Entry Rp 7975, take Profit Rp 8200
Indikator Stochastics MACD True Strength Index (TSI) Bollinger Band (Mid) MA5
Posisi 70.74 10.07 35.59 7900 7930
UNTR
TRADING BUY
S1
R1
29875
S2
28975
Closing Price
R2
Sinyal Negatif Positif Positif Positif Positif
30775
2017 February March April May Jun ASII -Stochastic %D(6,3,3)= 73.24, Stochastic %K = 78.87,OverboughtLevel=80.00,Oversold Level= 20.00
Jul
August
ASII -MACD(5,3) = -19.28,Signal()= -15.70 ASII -TSI(3,5,3)=35.59, Volume()= 33,232,300.00 Created with AmiBroker - R(14)= advanced charting -18.75,andVolume()= technical analysis 33,232,300.00 software. http://www.amibroker.com ASII -William's%
Trend Grafik
Major
Up
Minor
Up 30,475 30,475 32,000 30,475 30,275 30,042.9 30,042.9 30,000 29,743.8 29,670 29,580 29,357.1 28,000 29,357.1 28,750 26,839.1 26,000
UNTRWedge Bullish Breakout
31675
30475 MACD line dan signal line indikasi positif Stochastics fast line & slow indikasi positif
Ulasan
7,930 7,900 7,896.88 7,725 7,500 7,467.19 80 7,467.19 78.8721 78.8721 100.0 80.0 73.2379 60.0 40.0 20.0 73.2379 0.0 -15.7039 20 80.0 40.0 0.0 33,232,300 -19.2783 -40.0 -80.0 -120.0 35.5932 60.0 40.0 24.3513 20.0 0.0 33,232,300 -20.0 -40.0 0.00000 -60.0 -80.0 -18.75
Candle chart indikasi sinyal positif RSI berada dalam area netral
24,000
Harga berada dalam area upper band 22,000
Prediksi
Trading range Rp 29875-Rp 30775 Entry Rp 30475, take Profit Rp 30775
Indikator Stochastics MACD True Strength Index (TSI) Bollinger Band (Mid) MA5
Posisi 45.84 59.85 9.13 29670 29580
Sinyal Positif Positif Positif Positif Positif
2017 UNTR-Stochastic
%K = February 44.98, StochasticMarch %D(6,3,3) =
UNTR-MACD (5,3) UNTR-TSI(3,5,3)
= -142.73,
= 9.13,
% R(14)
Signal()=
Volume()=
= -2.47,
Level 66.74, Overbought April
-42.98
6,593,600.00
Volume()=
6,593,600.00
-William's Created AmiBroker - advanced charting and technical analysis software. http://www.amibroker.com UNTRwith
=80.00,
Oversold Level May
= 20.00
20,000 Jun
Jul
August
80 66.7369 100.0 66.7369 80.0 60.0 44.9791 40.0 20.0 0.0 44.9791 -42.9788 400 200 20 0 -142.733 -200 -400 6,593,600 -600 80.0 9.13205 60.0 40.0 20.0 0.00000 0.0 6,593,600 -20.0 -40.0 -60.0 -80.0 -1.20239 -2.46914
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
TECHNICAL ANALYSIS
2525August August2017 2017
JSMR
TRADING BUY
S1
R1
5475
S2
5325
Closing Price
R2
5625
Trend Grafik
Major
Up
Minor
Up
Channel JSMRUpward Sloping
5775
6,144.74 6,144.74 6,000 5,625 5,575 5,575 5,575 5,600 5,542.5 5,496.88 5,490 5,400 5,200 5,350
5575 MACD line dan signal line indikasi positif Stochastics fast line & slow indikasi positif
Ulasan
Candle chart indikasi sinyal positif
5,350 5,235.24
RSI berada dalam area netral
4,800
Harga berada dalam area upper band 4,400
Prediksi
Trading range Rp 5475-Rp 5775 Entry Rp 5575, take Profit Rp 5775
Indikator Stochastics MACD True Strength Index (TSI) Bollinger Band (Mid) MA5
Sinyal Positif Positif Positif Positif Positif
48.69 2.06 3.97 5543 5490
KLBF
TRADING BUY
S1
R1
1715
4,000
Posisi
1745
2017 February March April May Jun JSMR-Stochastic %D(6,3,3)= 32.84, Stochastic %K = 44.44,OverboughtLevel=80.00,Oversold Level= 20.00
Jul
JSMR-MACD(5,3) = -12.46,Signal()= -2.10 JSMR-TSI(3,5,3) = 3.97, Volume()= 3,814,200.00 % R(14)= -20.00, Volume()= 3,814,200.00
Created AmiBroker - advanced charting and technical analysis software. http://www.amibroker.com JSMR-withWilliam's
Trend Grafik
Major
Up
Minor
Up
KLBF Upward Sloping Channel
S2
1685
Closing Price
R2
1775
1725 MACD line dan signal line indikasi negatif Stochastics fast line & slow indikasi negatif
Ulasan
1,795 1,770 1,800.0 1,770 1,753 1,745.63 1,735 1,740.0 1,725 1,725 1,725 1,680.0 1,714.78 1,714.78 1,680 1,620.0 1,615.64
Candle chart indikasi potensi rebound 1,560.0
RSI berada dalam area netral
Prediksi
80 44.4444 100.0 90.0 80.0 44.4444 70.0 60.0 50.0 40.0 30.0 32.8395 20.0 10.0 0.0 32.8395 -2.10076 60.0 40.0 20.0 0.0 20 -12.4606 -20.0 -40.0 -60.0 -80.0 3,814,200 -100.0 80.0 3.96785 60.0 40.0 20.0 3,814,200 0.0 0.00000 -20.0 -40.0 -60.0 -20 -4.19878
August
Harga berada dalam area lower band
1,500.0
Trading range Rp 1715-Rp 1745
1,440.0
Entry Rp 1725, take Profit Rp 1745
Indikator Stochastics MACD True Strength Index (TSI) Bollinger Band (Mid) MA5
Posisi 68.43 1.74 3.42 1735 1753
Sinyal Negatif Negatif Negatif Negatif Negatif
2017 February March April May Jun KLBF -Stochastic %D(6,3,3)= 60.65, Stochastic %K = 45.80,OverboughtLevel=80.00,Oversold Level= 20.00 KLBF -MACD (5,3) = 3.44, Signal()= -0.54 KLBF -TSI(3,5,3) = 3.42, Volume()= 9,145,400.00 Created -William's% AmiBroker - advanced R(14)=charting -60.87, andVolume()= technical analysis 9,145,400.00 software. http://www.amibroker.com KLBFwith
Jul
August
80 1,380.0 60.6536 100.0 60.6536 90.0 80.0 70.0 60.0 50.0 45.7952 40.0 30.0 20.0 10.0 45.7952 3.44455 12.0 20 6.0 0.0 -0.543502 -6.0 -12.0 9,145,400 16.8645 80.0 60.0 40.0 20.0 9,145,400 3.41626 0.0 -20.0 -40.0 -60.0 -60.8696 0.00000
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
TECHNICAL ANALYSIS
2525August August2017 2017
TINS
TRADING BUY
S1
880
R1
940
S2
820
R2
1000
Closing Price
Trend Grafik
Major
Down
Minor
Up
TINS Upward SlopingChannel Bullish Breakout
915
1,300
MACD line dan signal line indikasi positif
1,200
Stochastics fast line & slow indikasi positif
1,100
Candle chart indikasi sinyal positif
Ulasan
915 915 1,000 915 890 890 900 870 867 846.875 829.75 800 809.091 809.091 800 82.781 700 730.535 82.781
RSI berada dalam area overbought Harga berada dalam area upper band
Prediksi
Trading range Rp 880-Rp 940 Entry Rp 915, take Profit Rp 940
Indikator Stochastics MACD True Strength Index (TSI) Bollinger Band (Mid) MA5
Posisi 64.70 12.32 50.68 830 867
BSDE
TRADING BUY
S1
1805
R1
1855
S2
1755
R2
1905
Closing Price
Sinyal Positif Positif Positif Positif Positif
2017 February March April May Jun TINS - Stochastic %D(6,3,3)= 76.56, Stochastic %K = 82.78,OverboughtLevel=80.00,Oversold Level= 20.00
Jul
August
TINS - MACD(5,3) = -15.10,Signal()= -11.69 TINS - TSI(3,5,3) = 50.68, Volume()= 80,634,704.00 Created - William's% AmiBroker - advanced R(14)=charting -14.81, andVolume()= technical analysis 80,634,704.00 software. http://www.amibroker.com TINS with
Trend Grafik
Major
Up
Minor
Up
BSDEUpward Sloping Channel 1,980.0 1,954.78 1,954.78
1820
1,920.0 1,850 1,837 1,860.0 1,830 1,820 1,820 1,800.0 1,820 1,805.75 1,770 1,756.67 1,740.0 1,756.67 1,728.21
MACD line dan signal line indikasi negatif Stochastics fast line & slow indikasi negatif Ulasan
Candle chart indikasi sinyal positif RSI berada dalam area netral Harga berada dalam area upper band
Prediksi
80 90.0 80.0 76.5633 70.0 60.0 50.0 40.0 30.0 76.5633 20.0 10.0 0.0 20 24.0 18.0 -11.6874 12.0 80,634,704 6.0 0.0 -6.0 -12.0 -15.096 -18.0 50.6839 60.0 40.0 40.004 20.0 0.0 80,634,704 -20.0 -40.0 0.00000 -60.0 -80.0 -14.8148
1,680.0
Trading range Rp 1805-Rp 1855
1,620.0
Entry Rp 1820, take Profit Rp 1855
Indikator Stochastics MACD True Strength Index (TSI) Bollinger Band (Mid) MA5
Posisi 77.04 4.67 17.47 1806 1837
Sinyal Negatif Negatif Negatif Positif Negatif
2017 February March April May Jun %D(6,3,3) = 69.05, Stochastic %K = 52.98,OverboughtLevel=80.00,Oversold Level= 20.00 BSDE -Stochastic BSDE -MACD (5,3) = 0.09, Signal()= -3.08 BSDE-TSI(3,5,3) = 17.47, Volume()= 6,631,500.00 -William's% R(14)=charting -50.00, 6,631,500.00 Created AmiBroker - advanced andVolume()= technical analysis software. http://www.amibroker.com BSDEwith
Jul
August
1,560.0 80 69.0476 69.0476 90.0 80.0 70.0 60.0 52.9762 50.0 40.0 30.0 20.0 10.0 52.9762 30.0 0.0866965 20.0 20 10.0 0.0 6,631,500 -3.0786 -10.0 -20.0 22.1392 60.0 40.0 20.0 17.4739 0.0 6,631,500 -20.0 -40.0 -60.0 0.00000 -80.0 -50
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.
TRADING VIEW
25 August 2017
25 August 2017
THESE RECOMMENDATIONS ARE BASED ON TECHNICAL AND ONLY INTENDED FOR ONE DAY TRADING Ticker
Rec
24-08-17
Price Entry
Exit
Support S2 S1
Resistance R1 R2
MACD
Indicators Stoc*
MA5*
1 Month High Low
Agriculture Trading Sell AALI Trading Buy LSIP SGRO Trading Sell
15000 1375 2020
15000 1375 2020
14875 1405 2010
14625 1345 2000
14875 1365 2010
15125 1385 2020
15375 1405 2030
Negatif Positif Positif
Negatif Positif Positif
Positif Negatif Positif
15600 1460 2020
14475 1365 1950
Mining PTBA ADRO MEDC INCO ANTM TINS
13200 1965 3000 2920 740 915
13200 1965 3000 2920 740 915
13100 1940 2940 2850 755 940
12900 1890 2830 2650 695 820
13100 1940 2940 2850 725 880
13300 1990 3050 3050 755 940
13500 2040 3160 3250 785 1000
Positif Positif Positif Negatif Positif Positif
Positif Positif Positif Negatif Negatif Positif
Positif Positif Positif Positif Positif Positif
13975 1970 2980 3020 740 895
12125 1600 2370 1850 645 705
Basic Industry and Chemicals 575 WTON Trading Sell 10750 SMGR Trading Buy Trading Sell 19700 INTP 795 SMCB Trading Sell
575 10750 19700 795
570 11000 19475 790
560 10475 19050 790
570 10650 19475 795
580 10825 19900 800
590 11000 20325 805
Negatif Negatif Negatif Negatif
Negatif Negatif Negatif Negatif
Negatif Negatif Positif Negatif
630 11075 20000 855
580 9750 17200 775
7975 960
7975 960
8200 940
7750 940
7900 955
8050 970
8200 985
Positif Negatif
Positif Negatif
Positif Negatif
8800 1055
7650 950
8400 71300 49500 1725
8400 71300 49500 1725
8600 71025 48650 1745
8150 70525 47175 1685
8300 71025 48650 1715
8450 71525 50125 1745
8600 72025 51600 1775
Positif Positif Negatif Negatif
Positif Positif Negatif Negatif
Positif Negatif Positif Negatif
8800 80050 50000 1795
8150 65500 46925 1585
Property, Real Estate and Building Construction Trading Buy 1820 1820 BSDE Trading Sell 2790 2790 PTPP Trading Sell 1990 1990 WIKA Trading Sell 2050 2050 ADHI Trading Buy 2260 2260 WSKT
1855 2780 1985 2020 2290
1755 2740 1965 1935 2230
1805 2780 1985 2020 2250
1855 2820 2000 2100 2270
1905 2860 2020 2180 2290
Negatif Negatif Negatif Negatif Negatif
Negatif Negatif Negatif Negatif Negatif
Negatif Negatif Negatif Negatif Negatif
1875 3230 2210 2230 2400
1720 2790 1965 1950 2180
Infrastructure, Utilities and Transportation Trading Sell 2180 2180 PGAS Trading Buy 5575 5575 JSMR Trading Sell 6400 6400 ISAT Trading Sell 4780 4780 TLKM
2160 5775 6350 4720
2120 5325 6175 4720
2160 5475 6350 4760
2200 5625 6525 4800
2240 5775 6700 4840
Positif Positif Negatif Negatif
Positif Positif Negatif Negatif
Positif Positif Negatif Negatif
2330 5850 6850 4840
2110 5200 6100 4500
Trading Sell Trading Sell Trading Sell Trading Sell Trading Buy Trading Buy
Miscellaneous Industry Trading Buy ASII Trading Sell GJTL Consumer Goods Industry Trading Buy INDF GGRM Trading Sell Trading Sell UNVR Trading Buy KLBF
Finance BMRI BBRI BBNI BBCA BBTN
Trading Sell Trading Sell Trading Buy Trading Sell Trading Sell
13200 15225 7425 18950 2840
13200 15225 7425 18950 2840
13075 14925 7525 18550 2780
13075 14925 7300 18550 2630
13175 15125 7375 18825 2780
13275 15325 7450 19100 2930
13375 15525 7525 19375 3080
Negatif Negatif Positif Negatif Negatif
Negatif Negatif Positif Negatif Negatif
Negatif Negatif Positif Positif Negatif
13675 15350 7450 19150 3030
12850 14300 6875 18100 2400
Trade, Services and Investment Trading Buy 30475 UNTR Trading Sell 660 MPPA
30475 660
30775 630
28975 555
29875 630
30775 705
31675 780
Positif Negatif
Positif Negatif
Positif Negatif
30900 850
27500 540
DISCLAIMER This report is compiled and contained from sources believed to be reliable, but its accuracy and completeness are not guaranteed. This is not a solicitation to buy or sell of any securities. None of PT. Valbury Asia Securities or their respective employees and agents makes any representation or warranty or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in the report or opinions remaining unchanged after the issue thereof.