BAB I PENDAHULUAN
A. Latar belakang Pelayanan Publik menurut Surat Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 63/Kep/M.PAN/7/2003 adalah segala kegiatan pelayanan yang dilakukan oleh penyelenggara pelayanan publik sebagai upaya pemenuhan kebutuhan penerima layanan maupun pelaksanaan ketentuan peraturan perundang-undangan. Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dalam keputusan No. 63 thn2003 tentang Pedoman Umum Penyelenggaraan Pelayanan Publik, menyatakan bahwa “hakikat pelayanan publik adalah pemberian layanan prima kepada masyarakat yang merupakan perwujudan dari kewajiban aparatur pemerintah sebagai abdi masyarakat”. Pernyataan ini ,menegaskan bahwa pemerintah melalui instansi-instansi penyedia layanan publiknya bertanggung jawab memberikan layanan prima kepada masyarakat. Pernyataan layanan prima perlu di garis bawahi karena menyangkut standar kualitas layanan yang harus di penuhi oleh penyedia layanan publik. Standar Pelayanan Publik harus berkategori “prima”, karena pada dasarnya layanan merupakan hak-hak dasar masyarakat yang harus di penuhi oleh pemerintah. Layanan publik yang prima harus menjadi misi yang akan menjiwahi setiap unit layanan publik. Standar Pelayanan Minimal (SPM) adalah ketentuan mengenai jenis dan mutu pelayanan dasar yang merupakan urusan wajib daerah yang berhak di peroleh setiap warga secara minimal. Sesuai dengan amanat pasal 11 ayat (4) dan pasal 14 ayat (3) Undangundang Nomor .32 tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah sebagaimana telah di ubah dengan Undang-undang Nomor 8 tahun 2005 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang Nomor 3 tahun 2005 tentang Undang-undang Nomor 32 tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah menjadi undang-undang.
SPM diterapkan pada
Urusan Wajib Daerah terutama yang berkaitan dengan pelayanan dasar, baik di provinsi maupun di kabupaten/kota.
B. Dasar Hukum 1. Undang-Undang Nomor .32 tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah. 2. Peraturan Pemerintah Nomor 65 tahun 2005 tentang Pedoman Penyusunan dan Penerapan Standar Pelayanan Minimal. 3. Undang-Undang Nomor 23 tahun 2006 tentang Administrasi Kependudukan. 4. Undang-undang Nomor 24 tahun 2013 tentang Perubahan atas UU Nomor 23 tahun 2006 tentang Administrasi Kependudukan.
1
5. Peraturan Pemerintah Nomor 37 tahun 2007 tentang Pelaksanaan UU Nomor. 23 tahun 2006 tentang Administrasi Kependudukan. 6. Peraturan Pemerinatah Nomor 41 tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat Daerah. 7. Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 6 tahun 2007 tentang Petunjuk Teknis Penyusunan Penetapan Standar Pelayanan Minimal. 8. Peraturan Pemerintah Nomor 8 tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanan Rencana Pembangunan Daerah. 9. Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Nomor 54 tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 tahun 2008 tentang Tahapan Tata Cara Penyusunan Pengendalian Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah 10. Peraturan Bupati Nomor 55 tahun 2010 tentang Rincian Tugas Pokok dan Fungsi. 11. Surat
Edaran
Menteri
Dalam
Negeri
Republik
Indonesia
Nomor
100/1023/SJ/tahun2005 tentang Percepatan Pelaksanaan Penerapan dan Pencapaian Standart Pelayanan Minimal di Daerah.
C. Kebijakan Umum
1. Sebagai salah satu cara untuk menjamin dan mendukung pelaksanaan pelayanan dasar masyarakat oleh pemerintah Kabupaten Banyuwangi. 2. Sebagai bagian dari akuntabilitas kinerja pemerintah Kabupaten Banyuwangi dalam penyelenggaraan pelayanan Administrasi Kependudukan. 3. Sebagai instrument pembinaan dan pengawasan pemerintah terhadap daerah 4. Sebagai pedoman SKPD dalam menyusun rencana kerja termasuk dalam menentukan program-program prioritas. 5. Sebagai tolak ukur di dalam mengukur dan melakukan evaluasi kinerja tahunan tiap SKPD di lingkungan pemerintah Kabupaten Banyuwangi.
D. Arah Kebijakan
1. Meningkatkan pemahaman yang holistik / menyeluruh dan terpadu dalam penerapan dan pencapaian SPM. 2. Menyelaraskan pemahaman tentang difinisi oprasional indikator kinerja, ukuran atau satuan, rujukan dan target nasional. 3. Membangun komitmen dan tindak lanjut untuk penerapan dan pencapaian SPM. 4. Membangun atau meningkatkan kebersamaan dalam mempercepat peningkatan pelayanan prima kepada masyarakat.
2
5. Menyediakan pelaksanaan,
panduan dan
bagi
pemerintah
pengendalian
dan
dalam
pengawasan
melaksanakan serta
perencanaan,
pertanggungjawaban
penyelenggaraan standart pelayanan minimal 6. Membangun dasar dalam penentuan anggaran kinerja berbasis manajemen kinerja. 7. Mendorong transparansi, akuntabiliti dan partisipasi masyarakat dalam proses penyelenggaraan Pemerintah Daerah. 8. Memonitoring dan mengevaluasi penerapan dan pencapaian indikator SPM untuk mengukur kinerja SKPD. Menurut Peraturan Pemerintah Nomor 25 thn 2000 pasal 2 ayat 3 adalah spesifikasi teknis atau sesuatu yang di bakukan sebagai patokan dalam melakukan kegiatan. Standart Pelayanan Minimal merupakan indikator kinerja pelayanan umum di bidang Administrasi Kependudukan yang berkaitan dengan kewenangan dan urusan wajib daerah, pada Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil di Kabupaten Banyuwangi. Pelayanan publik kepada masyarakat dapat di kelompokan dalam 4 kategori yaitu :
a. Masukan atau input adalah sumberdaya yang digunakan dalam penyediaan pelayanan; b. Keluaran atau output adalah pelayanan yang disediakan oleh SKPD; c. Efisiensi adalah sumber daya yang dikeluarkan dibandingkan pelayanan yang disediakan; d. Manfaat adalah dampak dan pelayanan yang disediakan.
3
BAB II PENERAPAN DAN PENCAPAIAN SPM
A. Bidang urusan Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Banyuwangi sesuai Perbup Nomor 40 tahun 2011 maka Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Banyuwangi mempunyai tugas pokok melaksanakan urusan pemerintahan daerah di bidang kependudukan dan pencatatan sipil, yang menyelenggarakan fungsi :
a. Perumusan kebijakan tekhnis kependudukan dan pencatatan sipil; b. Penyelengaraan unsur pemerintahan dan pelayanan umum di bidang kependudukan dan pencatatan sipil; c. Pembinaan dan pelaksanaan tugas di bidang kependudukan dan pencatatan sipil; d. Pelaksanaan tugas lain yang diamanatkan oleh Bupati sesuai dengan Tugas dan Fungsinya.
Dalam menjalankan tugas dan fungsinya, dalam memberikan pelayanan Dinas Kependudukan dan Pencatatan sipil Kabupaten Banyuwangi tidak terlepas dari berbagai permasalahan yang dihadapi. Berdasarkan kaidah universal dan hukum positif Indonesia, mempunyai 3 fungsi yaitu : 1. Fungsi Hukum; 2. Fungsi Statistik; 3. Fungsi Kelembagaan / Pelayanan Publik.
Rumusan VISI Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Banyuwangi sebagai berikut: Visi : “Terwujudnya kesadaran masyarakat akan kepemilikan dokumen kependudukan.” Pokok – pokok dan Penjelasan Visi tersebut dapat dijelaskan sebagai berikut : Pokok – pokok Visi : 1.
Kesadaran akan kepemilikan Dokumen Kependudukan adalah berdasarkan kaidah universal dan hukum positif Indonesia, melalui proses sosialisasi, masyarakat sadar akan kewajiban sebagai penduduk Kabupaten Banyuwangi untuk melaporkan peristiwa penting kejadian yang dialami karena membawa akibat terhadap penerbitan Dokumen yang sah dan memberikan perlindungan hukum kepada setiap warga negara.
2.
Dokumen Kependudukan adalah Dokumen Resmi yang diterbitkan oleh Instansi Pelaksana sebagai wujud pengakuan Negara atas status sipil dan status keperdataan
4
setiap warga Negara, yang mempunyai kekuatan hukum sebagai alat bukti autentik yang dihasilkan dari pelayanan Pendaftaran Penduduk dan Pencatatan Sipil. Penjelasan Visi dapat diuraikan sebagai berikut : 1.
Sadar akan kepemilikan dokumen Kependudukan adalah kaidah universal dan hukum positif Indonesia yang memberikan perlindungan, pengakuan dan penentuan status pribadi dan status hukum setiap warga Negara, melalui proses sosialisasi, implementasi akan pentingnya setiap peristiwa yang dialami setiap warga Negara, artinya setiap warga Negara didukung / dilengkapi dengan dokumen kependudukan yang dimilikinya;
2.
Dokumen Kependudukan adalah dokumen resmi yang diterbitkan oleh instansi pelaksana yang mempunyai kekuatan hukum sebagai alat bukti autentik yang dihasilkan dari pelayanan Pendaftaran Penduduk dan Pencatatan Sipil.
Misi : “Meningkatkan pelayanan administrasi kependudukan yang prima.” Dengan penjelasan Misi sebagai berikut : 1. Penyelenggaraan Administrasi Kependudukan yang tertib sebagai wujud Pengakuan Negara atas Status Sipil dan Status ke-Perdataan setiap warga negara. 2. Mewujudkan aparatur yang bersih dan profesional untuk mendukung terwujudnya good and clean governance dalam penyelenggaraan pelayanan yang prima. 3. Meningkatkan kualitas pelayanan administrasi kependudukan dengan memanfaatkan IT sesuai dengan Standar Operasional Pelayanan. 4. Memberikan perlindungan hukum kepada setiap warga Negara. 5. Mewujudkan tertib Administrasi Kependudukan. 6. Meningkatkan kesadaran penduduk akan fungsi akta sebagai persyaratan mendapatkan pelayanan publik bila tidak dipenuhi mengakibatkan tidak terlindunginya hak sipil anak. 7. Mewujudkan pemanfaatan akta kematian sebagai persyaratan pengalihan hak waris dan pencatatan perkawinan (status cerai mati). 8. Mewujudkan penataan arsip kearsipan dokumen kependudukan sesuai dengan standar Kearsipan Nasional. 9. Mewujudkan pengembangan jaringan aplikasi pendaftran penduduk dan pencatatan sipil sampai tingkat desa/kelurahan. 10. Mewujudkan Data Kependudukan yang akurat. Tujuan : Meningkatnya kualitas pelayanan dokumen kependudukan.
5
Indikator Kinerja Tujuan : Persentase pelayanan administrasi kependudukan sesuai SOP.
1. Jenis pelayanan dasar Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil berdasarkan peraturan bupati Nomor 55 thn 2012 tentang rincian tugas dan fungsi melaksanakan tugas-tugas pelayanan masyarakat di bidang kependudukan yaitu : 1. Penerbitan akta Kelahiran; 2. Penerbitan akta Perkawinan; 3. Penerbitan akta Perceraian; 4. Penerbitan akta Kematian; 5. Penerbitan akta Pengakuan Anak; 6. Penerbitan akta Pengangkatan (Adopsi); 7. Penerbitan akta Perubahan Nama / Ganti Nama; 8. Penerbitan salinan Akta-Akta; 9. Penerbitan biodata Penduduk; 10. Penerbitan Kartu Keluarga (KK); 11. Penerbitan Kartu Tanda Penduduk Elektronik (KTP-el); 12. Penerbitan Surat Keterangan Pindah / Datang; 13. Pencatatan Status Kewarganegaraan di Indonesia;
2. Indikator a. Mewujudkan pelayanan Administrasi Kependudukan yang prima (cepat, tepat, akurat, dan kridibel); b. Meningkatkan kesadaran penduduk untuk mengurus identitas diri; c. Mewujudkan kepemilikan Akta Kelahiran Anak tahun 2019; d. Pengendalian dan memperkecil kepemilikan ganda identitas diri. Sasaran Indikator : a. Meningkatnya kepemilikan dokumen Kependudukan dan Pencatatan Sipil; b. Tersedianya pusat data Kependudukan yang mudah di akses oleh pengguna; c. Terlaksananya Sistem Informsi Administrasi Kendudukan (SIAK) Online Kabupaten Banyuwangi. Indkator Kinerja : a. Rasio Penduduk berKTP per satuan Penduduk. b. Rasio Bayi berAkta kelahiran . c. Rasio Pasangan berAkta Nikah. d. Kepemilikan KTP 6
e. Kepemilikan Akta Kelahiran per 1000 Penduduk f. Ketersediaan Data Base Kendudukan sekala Provinsi g. Penerapan KTP Nasional berbasis NIK
3. Target dan Realisai Pencapaian SPM a. Indikator dan Nilai SPM serta Batas Waktu Pencapaian SPM secara Nasional : Standar Pelayanan Minimal No 1 I.
Jenis Pelayanan Indikator Dasar 2 3 Pelayanan Dokumen 1. Cakupan Penerbit Kartu Keluarga Kependudukan 2. Cakupan Penerbit Kartu Tanda Penduduk 3. Cakupan Penerbit Kutipan Akta Kelahiran 4. Cakupan Penerbit Kutipan Akta Kematian
4 100%
Batas Waktu Pencapaian (Tahun) 5 2015
100%
2015
85%
2019
70%
2019
Nilai
b. Target Pencapaian SPM Tahun 2015 Standar Pelayanan Minimal No I.
Jenis Pelayanan Dasar
Target Pencapaian SPM
Indikator
Pelayanan Dokumen 1. Cakupan Penerbit Kartu Keluarga Kependudukan 2. Cakupan Penerbit Kartu Tanda Penduduk Elektronik 3. Cakupan Penerbit Kutipan Akta Kelahiran 4. Cakupan Penerbit Kutipan Akta Kematian
100.000 1.246.866 40.650 8.000
c. Realisasi Pencapaian SPM Tahun 2015 No 1 I.
Jenis Pelayanan Dasar 2 Pelayanan Dokumen Kependudukan
Standar Pelayanan Minimal Indikator 1. 2. 3. 4.
3 Cakupan Penerbit Kartu Keluarga Cakupan Penerbit Kartu Tanda Penduduk Elektronik Cakupan Penerbit Kutipan Akta Kelahiran Cakupan Penerbit Kutipan Akta Kematian
7
4 10,92
Batas Waktu Pencapaian 5 2015
93,59
2015
131,48 2,17
2015 2015
Realisasi SPM
REALISASI CAPAIAN CAKUPAN SPM TAHUN 2015
No 1.
JENIS PELAYANAN DASAR SKALA PROPINSI Pelayanan dokumen Kependudukan
Tahun
INDIKATOR SPM
2010
2011
2012
2013
2014
2015
%
RUMUS DAN SUMBER DATA
1. CakupanPenerbitan Karatu Keluarga (KK) 1). Jml KK Diterbitakan
233.651
374.743
528.049
563.807
629.049
689.362
-
652,722
538,048
695,697
616.668
552.155
2). Jml Kepala Keluarga
124,85
∑ KK yg diterbitkan ∑ Kepala Keluarga
x100 %
2. Cakupan Penerbitan KartuTanda Penduduk ( KTP ) 1). Jumlah KTP Elektronik yg diterbitkan 2). Jumlah Penduduk wajib KTP Elektronik
-
-
1,090,250
1,095,249
1.095.363
1.151.087
-
-
1,277,394
1,277,394
1.277.394
1.246.866
1). Jumlah Kutipan Akta Kelahiran yang diterbitkan
50,974
129,036
28,267
52,374
45.399
31.342
2). Jumlah Kelahiran yang terjadi
23,785
23,451
22,879
23,221
23.620
23.837
172
261
362
500
671
7,782
7,803
8,201
7.765
7.885
93,59
∑ KTP Elektronik yg diterbitkan ∑ penduduk wajib KTP elekt x100 %
Cakupan Penerbitan Kutipan Akta Kelahiran
3. Cakupan Penerbitan kutipan Akta Kematian 1). Jumlah Kutipan Akta kematian 82 yang diterbitkan 2). Jumlah Kematian yang terjadi
7,182
8
131,4 8
∑ kutipan akta kelahiran yg diterbitkan ∑ kelahiran yang terjadi x100 %
8,51
∑ kutipan akta kematian yg diterbitakan ∑ penduduk wajib KTP elektronik x100 %
Ket
Rumus Realisasi Cakupan : 1. Cakupan Penerbitan Kartu Keluarga : Jml KK yang diterbitkan × 100 Jml Kepala Keluarga 2. Cakupan Penerbit KTP - el : Jml KTP-el yang diterbitkan ×100 Jml Penduduk wajib KTP-el
= 689.362 x 100 = 124,85 % 552.155 = 1.151.087 x 100 = 93,59 % 1.246.866
3. Cakupan Penerbitan Kutipan Akta Kelahiran: Jml Kutipan Akta Kelahiran yang diterbitkan ×100 Jml Kelahiran Yang terjadi
= 31.342 x 100 = 131,48 % 23.837
4. Cakupan Penerbitan Kutipan Akta Kematian : Jml Kutipan Akta Kematian yang diterbitkan ×100 Jml Kematian yang terjadi
= 671 x 100 = 8,51 % 7.885
PELAYANAN ADMINISTRASI KEPENDUDUKAN Jenis, Persyaratan dan Waktu Penyelesaian 1. Pelayanan KTP - el Persyaratan : a. Kartu keluarga Asli. b. Surat Nikah Atau Surat Cerai. c. Ijazah Yang dimiliki. d. Akta Kelahiran. e. Surat Pengatar dari RT dan Desa. Waktu Penyelesaian 7 Hari Kerja, Waktu Pelayanan : -
Hari Senin – Jum’at Pukul 07:00 – 15:30
-
Dispenduk dan Pencapil Jl. Letkol Istliqlah no.68 Banyuwangi.
2. Pelayanan Kartu Keluarga (KK) Baru. Pesyaratan : a. Paspor Pemohon. b. Akta Kelahiran Pemohon. c. Izin Tinggal Tetap Bagi Orang Asing. d. Ijazah Masing – Masing Anggota Keluarga Bagi WNI. e. Foto Kopi / Kutipan Akta Perkawinan. f. Surat Keterangan Pindah Datang. g. Surat Keterangan Datang dari Luar Negeri (WNI).
9
Perubahan / Penambahan Anggota Keluarga: Persyaratan : a. Akta Kelahiran. b. Kartu Keluarga (KK) Lama yang Asli. c. Ijazah. Anggota Keluarga yang Numpang a. Kartu Keluarga asli yang akan ditumpangi. b. Surat keterangan pindah datang. c. Surat keterangan datang dari LN bagi WNI (SKDLN).
Perubahan / Pengurangan Anggota Keluarga. Persyaratan :. a. Kartu Keluarga (KK) Lama yang Asli. b. Surat Keterangan Kematian/ Akta Kematian. c. Surat Keterangan Pindah Keluar Waktu Penyelesaian 7 Hari Kerja, Waktu Pelayanan : -
Hari Senin – Jum’at Pukul 07:00 – 15:30
-
Dispenduk dan Pencapil Jl. Letkol Istliqlah no.68 Banyuwangi.
3. Kartu Keluarga dan KTP yang Rusak/ Hilang Persyaratan : a. Surat Keterangan Kehilangan dari Desa/ Kelurahan. b. Kartu Keluarga (KK) yang Rusak. c. Dalam KTP-el rusak / Hilang Pemilik wajib lapor intansi pelaksana melalui camat/ lurah/ kepala desa paling lambat 14 hari dengan melngkapi : -
Surat keterangan dari polsek setempat.
-
Surat peryataan penyebab terjadi rusak / hilang.
d. Foto Kopi Akta Kelahiran/ Ijazah/ Surat Cerai dan Nikah e. Dokumen ke imigrasian bagi orang asing. Waktu Penyelesaian 7 Hari Kerja, Waktu Pelayanan : -
Hari Senin – Jum’at Pukul 07:00 – 15:30
-
Dispenduk dan Pencapil Jl. Letkol Istliqlah no.68 Banyuwangi
10
4. Surat Keterangan Pindah Datang Persyaratan : a. Surat Keterangan Pindah WNI Asli dan biodata penduduk. b. Surat Nikah / Cerai/ Surat Kematian, surat yang mendukung status seseorang. c. Akta Kelahiran, Ijazah d. Pas Photo 4x6 = 4 lembar. e. Kartu Keluarga Asli yang Ditumpangi (Penduduk Pindah Sendiri). f. Penduduk / kepala keluarga/ anggota keluarga wajib datang sendiri untuk check biometrik. Waktu Penyelesaian 7 Hari Kerja, Waktu Pelayanan : -
Hari Senin – Jum’at Pukul 07:00 – 15:30
-
Dispenduk dan Pencapil Jl. Letkol Istliqlah no.68 Banyuwangi.
5. Surat Keterangan Pindah Keluar Persyaratan : a. Formulir F1.34 dari Kelurahan/ Desa. b. Formulir F1.36 dari Kecamatan. c. Kartu Keluarga dan KTP asli. d. Surat Nikah / Cerai/ Surat Kematian, surat yang mendukung status seseorang. e. Pas Photo 4x6 = 5 lembar. Waktu Penyelesaian 7 Hari Kerja, Waktu Pelayanan : -
Hari Senin – Jum’at Pukul 07:00 – 15:30
-
Dispenduk dan Pencapil Jl. Letkol Istliqlah no.68 Banyuwangi.
6. Data Blank Persyaratan : a. Penduduk wajib hadir sendiri. b. Mengisi Blanko F1.01. c. Surat Keterangan pernyataan dari RT Bermaterai. d. Fotokopi Paspor dan Asli ditunjukan. e. Akta Kelahiran/ Ijazah yang dimiliki f. Akta Nikah/ Akta cerai yang dimiliki. g. Pas photo ukuran 4x6 = 2 lembar. Waktu Penyelesaian 7 Hari Kerja,
11
Waktu Pelayanan : -
Hari Senin – Jum’at Pukul 07:00 – 15:30
-
Dispenduk dan Pencapil Jl. Letkol Istliqlah no.68 Banyuwangi.
PELAYANAN PENCATATAN SIPIL Jenis Persyaratan dan Waktu Penyelesaian Pelayanan. 1. Akta Kelahiran UMUM Persyaratan : a. Surat Keterangan Kelahiran dari Dokter/ Bidan/ Penolong Kelahiran/ Kades/ Lurah. b. Fotokopi Legalisir KK dan KTP orang tua (WNI) dan orang asing WNA pemegang izin tinggal tetap. c. Fotokopi Legalisir Kutipan Buku Nikah/ Kawin. d. Nama dan identitas 2 orang saksi kelahiran. e. Surat keterangan tempat tinggal bagi pemegang izin tinggal terbatas. f. Fotokopi PAPSOR bagi pemegang izin kunjungan. g. Berita Acara pemeriksaan kepolisian tentang ditemukanya bayi yang tidak diketahui asal usulnya / keberdaan orang tua.
2. Program Inovasi Bayi Lahir Procot Pulang Bawa Akta ( 2 in 1 ) Persyaratan : a. Mengisi formulir permohonan untuk mendapatkan akta kelahiran b. Surat keterangan kelahiran dari Dokter/ Bidan/ Penolong/ Kelahiran/ Kades/ Lurah c. Fotokopi Legalisir KK dan KTP orang tua (WNI). d. Fotokopi Legalisir Kutipan Buku Nikah/ Kawin. e. Nama dan KTP 2 orang saksi kelahiran. f. Surat keterangan tempat tinggal bagi pemegang izin tinggal terbatas. Waktu Penyelesaian 14 Hari Kerja. Waktu Pelayanan : - Hari Senin – Jum’at Pukul 07:00 – 15:30 - Dispenduk dan Pencapil Jl. Letkol Istliqlah no.68 Banyuwangi.
12
3. Akta Perkawinan Persyaratan : a. Surat Keterangan perkawinan dari pemuka agama/ pendeta/ penghayat kepercayaan. b. Fotokopi kutipan akta kelahiran/ ijazah. c. Surat keterangan dari desa/ kelurahan. d. Fotokopi legalisir KK dan KTP e. Pas photo suamiu istri ukuran 4x6 = 2 lembar f. 2 orang saksi g. Fotokopi akta perceraian / kematian jika yang bersangkutan pernah kawin. h. Izin dari Komandan bagi anggota TNI, POLRI. i. (Perjanjian perkawinan). j. STMD dari Kepolisian. k. Surat izin dari istri bagi yang berpoligami. l. Surat izin dari pengadilan negeri bagi yang berpoligami. m. Surat izin bagi perwakilan Negara asing WNA. n. Paspor / Dokumen ke imigrasian SKTT dari Dispenduk. Waktu Penyelesaian 2 Hari Kerja. Waktu Pelayanan : -
Hari Senin – Jum’at Pukul 07:00 – 15:30
-
Dispenduk dan Pencapil Jl. Letkol Istliqlah no.68 Banyuwangi
4. Akta Kematian Persyaratan : a. Surat Keterangan dari Kepala Desa/ Lurah. b. Surat dari Dokter/ Paramedis. c. Fotokopi KK dan KTP. d. Fotokopi surat Keterangan Tempat Tinggal (SKTT) yang memiliki izin tinggal terbatas. e. Fotokopi paspor bagi WNA yang memiliki Izin kunjungan f. Fotokopi Akta Kelahiran atau Dokumen lainnya. Waktu Penyelesaian 2 Hari Kerja. Waktu Pelayanan : - Hari Senin – Jum’at Pukul 07:00 – 15:30 - Dispenduk dan Pencapil Jl. Letkol Istliqlah no.68 Banyuwangi
13
5. Akta Peceraian Persyaratan : a. Surat Silinan putusan pengadilan. b. Fotokopi KK dan KTP. Waktu Penyelesaian 2 Hari Kerja. Waktu Pelayanan : - Hari Senin – Jum’at Pukul 07:00 – 15:30 Dispenduk dan Pencapil Jl. Letkol Istliqlah no.68 Banyuwangi
6. Pengakuan Anak Persyaratan : a. Surat pengantar dari desa/ Lurah b. Surat pengakuan anak dari ayah biologis yang disetujui oleh ibu kandung.. c. Kutipan akta kelahiran d. Fotokopi KK dan KTP Orang tua Kandung. Waktu Penyelesaian 2 HariKerja. Waktu Pelayanan : Hari Senin – Jum’at Pukul 07:00 – 15:30 Dispenduk dan Pencapil Jl. Letkol Istliqlah no.68 Banyuwangi
7. Pengesahan Anak Persyaratan : a. Surat pengantar dari desa/ Lurah. b. Kutipan Akta Kelahiran. c. Fotokopi kutipan Akta Perkawinan d. Fotokopi KK dan KTP pemohon. Waktu Penyelesaian 2 Hari Kerja. Waktu Pelayanan : Hari Senin – Jum’at Pukul 07:00 – 15:30 Dispenduk dan Pencapil Jl. Letkol Istliqlah no.68 Banyuwangi.
8. Kutipan Kedua dst Karena Akta Hilang / Rusak Persyaratan : a. Surat Keterangan Kehilangan dari Kepolisian. b. Surat Pernyataan Rusak / Hilang bermaterai 6 Ribu Rupiah. c. Fotokopi Akta yang hilang/ Rusak
14
Waktu Penyelesaian 2 Hari Kerja. Waktu Pelayanan : Hari Senin – Jum’at Pukul 07:00 – 15:30 Dispenduk dan Pencapil Jl. Letkol Istliqlah no.68 Banyuwangi
9. Perubahan Nama Persyaratan : a. Salinan penetapan pengadilan Negeri tentang perubahan nama. b. Kutipan Akta Kelahiran. c. Kutipan Akta Perkawinan e. Fotokopi Legalisir KK dan KTP. Waktu Penyelesaian 2 Hari Kerja. Waktu Pelayanan : Hari Senin – Jum’at Pukul 07:00 – 15:30 Dispenduk dan Pencapil Jl. Letkol Istliqlah no.68 Banyuwangi
10. Pengangkatan Anak Persyaratan : a. Surat Penetapan Keadilan tetang pengangkatan anak. b. KK dan KTP orang tua yang mengangkat. c. Kutipan Akta Kelahiran. Waktu Penyelesaian 2 Hari Kerja. Waktu Pelayanan : Hari Senin – Jum’at Pukul 07:00 – 15:30 Dispenduk dan Pencapil Jl. Letkol Istliqlah no.68 Banyuwangi
11. Perubahan Status Kewarganegaraan WNA ke WNI Persyaratan : a. Salinan Keputusan PRESIDEN tentang perubahan Status kewarganegaraan menjadi WNI b. Salinan Keputusan Meteri. c. Kutipan Akta Kelahiran. d. Kutipan Akta Perkawinan e. Fotokopi KK, KTP dan Paspor pemohon.
15
Waktu Penyelesaian 2 Hari Kerja. Waktu Pelayanan : Hari Senin – Jum’at Pukul 07:00 – 15:30 Dispenduk dan Pencapil Jl. Letkol Istliqlah no.68 Banyuwangi
12. Perubahan Status Kewawganegaraan dari WNI ke WNA Persyaratan : a. Surat persetujuan perubahan status kewarganegaraan dari Negara yang bersangkutan. b. Fotokopi Kutipan Akta Kelahiran. c. Fotokopi Kutipan Akta Perkawinan. d. Fotokopi Paspor. Waktu Penyelesaian 2 Hari Kerja. Waktu Pelayanan : Hari Senin – Jum’at Pukul 07:00 – 15:30 Dispenduk dan Pencapil Jl. Letkol Istliqlah no.68 Banyuwangi
13. Pencatatan Kelahiran di Luar Negeri Persyaratan : a. Bukti pencatatan kelahiran dari Negara bersangkutan yang dikeluarkan oleh Kedutaan Indonesia. b. Fotokopi Paspor RI c. Fotokopi Legalisir Kutipan Nikah atau bukti tertulis perkawinan. Waktu Penyelesaian 2 Hari Kerja. Waktu Pelayanan : Hari Senin – Jum’at Pukul 07:00 – 15:30 Dispenduk dan Pencapil Jl. Letkol Istliqlah no.68 Banyuwangi
14. Pencatatan Perkawinan di Luar Negeri Persyaratan : a. Bukti atau akta perkawinan dari Negara setempat. b. Akta kelahiran c. KTP dan KK yang bersangkutan bagi WNI. d. Pas photo suami istri ukuran 4x6 = 3Lembar e. Paspor/ Dokumen ke imigrasian.
16
Waktu Penyelesaian 2 Hari Kerja. Waktu Pelayanan : Hari Senin – Jum’at Pukul 07:00 – 15:30 Dispenduk dan Pencapil Jl. Letkol Istliqlah no.68 Banyuwangi
15. Pencatatan Kematian di Luar Negeri Persyaratan : a. Surat Keterangan kematian dari Negara setempat b. Fotokopi Paspor / Identitas Lainnya Waktu Penyelesaian 2 Hari Kerja. Waktu Pelayanan : Hari Senin – Jum’at Pukul 07:00 – 15:30 Dispenduk dan Pencapil Jl. Letkol Istliqlah no.68 Banyuwangi 16. Pencatatan Perceraian di Luar Negeri Persyaratan : a. Surat Bukti pencatatan peceraian dari Negara setempat. b. Akta perkawinan c. Fotokopi Paspor. Waktu Penyelesaian 2 Hari Kerja. Waktu Pelayanan : Hari Senin – Jum’at Pukul 07:00 – 15:30 Dispenduk dan Pencapil Jl. Letkol Istliqlah no.68 Banyuwangi
17
Sumber Daya Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil. Dukungan Personil Dinas kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Banyuwangi dalam melaksanakan tugas dan tanggungjawabnya dalam tahun 2015 didukung dengan personil: -
Pegawai Negeri Sipil (PNS)
= 36 Orang
-
Pegawai non PNS (THL)
= 16 Orang.
Strata Pendidikan No. 1. 2. 3. 4. 5. 6.
PENDIDIKAN Pasca Sarjana ( S 2 ) Sarjana ( S 1 ) Didploma III Diploma II SLTA SLTP
JUM LAH 20 orang 2 orang 1 orang 12 orang 1 orang
JUMLAH
36 orang
% 55,56 5,56 2,78 33,33 2,77 100
Strata Golongan No
GOLONGAN
JUMLAH
%
1. 2. 3. 4.
Golongan IV Golongan III Golongan II Golongan I
4 18 12 2
orang orang orang orang
11,11 50,00 33,33 5,56
JUMLAH
36
orang
100
Realisasi Anggaran Tahun 2015 Alokasi Anggaran APBD tahun 2015 No. 1.
Uraian Realisasi Pendapatan Daerah (denda administrasi kependudukan) Pelayanan pajak - Peneriaman daerah bukan pajak - Penerimaan hibah
2.
Realisasi Belanja Daerah A.
B.
Rupiah Murni -Belanja Pegawai -Belanja Barang/Jasa -Belanja Modal Pinjaman dan Hibah -Belanja Barang
Realisasi Anggaran (Rp.)
Anggaran (Rp.) -
860.750.000,-
-
-
3.854.093.700,-
3.054.345.450,-
413.310.000,2.102.372.100,1.338.411.00,-
18
%
388.448.000,1.453.171.000,1.212.723.450,-
79.25 93.98 69.12 90.61 -
Realisasi Anggaran per Program TA.2015 No. 1. 2. 3.
4.
Program
Anggaran (Rp.)
Realisasi Anggaran (Rp.)
%
Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
1.0140293.600,-
827.092.284,-
85.98
Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
453.402.000,-
441.923.400,-
97.47
25.000.000,-
24.854.950,-
99.42
2.361.398.100,-
1.715.474.816,-
72.65
3.854.093.700,-
3.054.345.450,-
79.25
Program Peningkatan Pengembangan system Pelapor capaian Kinerja dan Keuangan Program Penataan Adminstrasi Kependudukan JUMLAH
19
BAB III PROGRAM DAN KEGIATAN TAHUN 2015
Dalam rangka penerapan pencapaian SPM Dinas Kependudukan dan Pecatatan Sipil dengan dukungan anggaran APBD Program dan Kegiatan sebagai berikut :
1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran. Kegiatan : a. Penyediaan surat menyurat. b. Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air. c. Penyediaan jasa perkantoran. d. Penyediaan alat tulisa kantor e. Penyediaan barang cetakan dan pengadaan. f. Penyediaan komponen instalasi listrik / penerangan bangunan kantor. g. Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor. h. Penyediaan peralatan rumah tangga. i. Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang – undangan. j. Penyediaan logistic kantor. k. Penyediaan makanan dan minuman. l. Rapat – rapat koordinasi dan konsultasi keluar daerah.
2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Kegiatan : a. Mengadakan mebeleur b. Pemeliharaan rutin / berkala gedung kantor. c. Pemeliharaan rutin / berkala peralatan dan perelengkapan kantor. d. Pemeliharaan rutin / berkala kendaraan dinas/ operasional. e. Rehabilitasi sedang/ berat gedung kantor (relokasi gedung kantor).
3. Program
Peningkatan Pengembangan System Pelaporan Capaian Kinerja dan
Keuangan. Kegiatan : a. Penyusun laporan capaian kinerja dan ihktisar realisasi kinerja SKPD.
20
4. Program Penataan Administrasi Kependudukan Kegiatan : a. Kegiatan pengolahan dalam penyusunan laporan informasi kependudukan. b. Kegiatan peningkatan pelayanan publik dalam bidang kependudukan (Pelayanan KK dan KTP-el). c. Kegiatan peningkatan pelayanan publik dalam bidang kependudukan (Pelayanan Akta-Akta Pencatatan Sipil). d. Kegiatan peningkatan publik dalam
bidang kependudukan
(Pameran
pembangunan dibidang kependudukan) e. Kegiatan Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan. f. Kegiatan pengembangan sentral data dan kependudukan ( COKLIT KK ). g. Kegiatan pengembangan sentral data kependudukan ( Penataan Arsip Kearsipan ). Permasalahan dan Solusi Pelaksanaan tentang pelayanan Administrasi Kependudukan mengacu pada Undang undang Nomor 23 tahun 2006 dan PP 37 tahun 2007 serta peraturan – peraturan lain serta petunjuk yang mengatur tentang Administrasi Kependudukan. di Kabupaten Banyuwangi ada beberapa permasalahan yang dihadapi dalam pelaksanaan urusan kependudukan dan catatan sipil antara lain : a. Akses jaringan yang masih sering loading lemah b. Kapasitas server masih kurang memadai. c. Jumlah SDM / teknis belum memadai. d. Database kependudukan yang masih perlu disempurnakan. e. Mobilitas penduduk/ mutasi datang dan keluar cukup tinggi. f. Masih ada penduduk yang belum melakukan perekaman KTP-el. g. Masih dijumpai identitas ganda dan data blong. h. Kelengkapan persyaratan administrasi pemohon akta catatan sipil sering kurang lengkap. Solusi Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Banyuwangi melakukan solusi pemecahan permasalahan yang ada antara lain : a. Melaksanakan sosialisasi kepada aparat Kecamatan dan Desa/Kelurahan b. Melaksanakan sosialisasi melalui media cetak dan electronik (talk show). c. Meningkatkan kualitas jaringan kerjasama dengan PDE d. Penghapusan data ganda terus dilakukan
21
e. Penambahan / pengadaan server. f. Melaksanakan jemput bola perekaman KTP-el di sekolah-sekolah SLTA dan panti – panti sosial diseluruh wilayah Kabupaten Banyuwangi g. Meningkatkan / memotivasi kesadaran masyarakat untuk membuat dan menyesuaikan data keluarga kedalam Kartu Keluarga (KK) terhadap kejadian penting ( lahir, mati, datang dan pindah). h. Melanjutkan pelaksanaan Program “Lahir procot pulang bawa akta (2 in 1)” (kerjasama dengan RSUD dan Puskesmas di Kab. Banyuwangi semakin di tingkatkan) i. Meningkatkan pelayanan satu pintu dalam pengurusan (KK, KTP, Surat pindah Datang, surat Pindah Keluar, permohonan Akta-Akta Catatan Sipil, dan Legalisir)
22
BAB III PENUTUP
Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Banyuwangi menetapkan Standar Pelayanan Minimal ( SPM ) merupakan bagian dari bagian kebijakan nasional tentang Administrasi Kependudukan. Dengan demikian penjelasan rinci tentang berbagai pelaksanaan pelayanan Administrasi Kependudukan mengacu pada Undang-undang Nomor 23 tahun 2006 dan PP Nomor 37 tahun 2007 serta peraturan-peraturan lain yang mengatur tentang Administrasi Kependudukan di Indonesian maupun di Kabupaten Banyuwangi. Sejalan dengan pelaksanaan Otonomi Daerah yang luas, nyata dan bertanggung jawab, maka setiap Kabupaten / Kota dapat mengembangkan berbagai lingkup kewenangan yang ada. Komitmen seluruh bangsa Indonesia terutama Pemerintah Propinsi dan Pemerintah Kabupaten / Kota dalam mewujudkan tertib Administrasi Kependudukan diharapkan akan turut mempercepat terwujudnya Pembangunan seutuhnya yang pada akhirnya akan mewujudkan masyarakat Indonesia yang adil dan makmur berdasarkan Pancasila dan UUD 1945. Standar Pelayanan Minimal ( SPM ) Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, dalam penyusunan / penyampaian masih kurang sempurna untuk itu saran kritikan yang bersifat membangun senantiasa kami harapkandemi kesempurnaan dari pembuatan Standar Pelayanan Minimal ( SPM) ini.
Banyuwangi,
Maret 2016
KEPALA DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KABUPATEN BANYUWANGI
SUDJANI, SH Pembina Utama Muda NIP. 19590611 197903 1 002
23
LAMPIRAN
JUMLAH PENDUDUK KABUPATEN BANYUWANGI TAHUN 2015 PER KECAMATAN NO
KECAMATAN
1
2
LAKI-LAKI
PEREMPUAN
JUMLAH
4
5
3
JUMLAH KEPALA KELUARGA 6
1
Pesanggaran
25.743
25.424
51.167
16.724
2
Bangorejo
32.047
31.120
63.167
20.537
3
Purwoharjo
34.310
33.777
68.087
22.517
4
Tegaldlimo
33.723
33.028
66.751
22.037
5
Muncar
67.508
65.501
133.009
41.843
6
Cluring
38.890
38.173
77.063
25.616
7
Gambiran
32,663
32.310
64.973
20.685
8
Srono
47.892
46.679
94.571
31.770
9
Genteng
45.086
44.352
89.438
27.583
10
Glenmore
37.571
37.631
75.202
24.150
11
Kalibaru
32.073
32.179
64.525
20.794
12
Singonjuruh
26.012
26.036
52.048
18.264
13
Rogojampi
48.727
49.136
97.863
34.048
14
Kabat
36.707
36.218
72.925
25.100
15
Glagah
17.236
17.691
35.017
12.823
16
Banyuwangi
57.076
58.132
115.208
37.147
17
Giri
14.698
14.793
29.491
10.517
18
Wongsorejo
38.769
38.358
77.127
26.286
19
Songgon
28.465
28.274
56.739
19.799
20
Sempu
40.793
39.961
80.754
25.791
21
Kalipuro
39.878
39.465
79.343
27.387
22
Siliragung
23.866
23.037
46.903
15.105
23
Tegalsari
24.828
24.274
49.102
15.407
24
Licin
14.205
14.033
28.238
10.403
838.856
829.582
1.668.438
552.155
Jumlah
KEPALA DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KABUPATEN BANYUWANGI
SUDJANI, SH Pembina Utama Muda NIP. 19590611 197903 1 002
24
PENERBITAN KARTU KELUARGA (KK) DAN KARTU TANDA PENDUDUK (KTP-EL) 2015
NO
KK
KTP-EL
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16.
Pesanggaran Bangorejo Purwoharjo Tegaldlimo Muncar Cluring Gambiran Srono Genteng Glenmore Kalibaru Singojuruh Rogojampi Kabat Glagah Banyuwangi
KECAMATAN
2.686 1.982 2.650 1.762 3.787 2.834 3.335 3.094 2.889 2.759 2.035 1.869 3.008 2.514 1.139 4.624
2.096 1.943 1.672 1.370 3.625 2.663 3.074 2.864 3.088 1.953 1.419 1.247 2.636 1.773 1.073 6.293
17. 18. 19. 20. 21. 22. 23. 24.
Giri Wongsorejo Songgon Sempu Kalipuro Siliragung Tegalsari LIcin
891 2.428 1.915 2.676 3.452 1.673 3.232 1.079
1.084 1.981 1.358 2.052 3.460 1.515 1.160 827
60.313
52.226
Jumlah
PENERBITAN AKTA PERKAWINAN DAN PERKAWINAN TAHUN 2015
NO 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12.
BULAN
AKTA PERKAWINAN
AKTA PERCERAIAN
JUMLAH
33 26 29 29 31 23 21 21 24 43 13 53 346
10 12 13 11 7 10 8 14 18 16 13 14 146
JANUARI PEBRUARI MARET APRIL MEI JUNI JULI AGUSTUS SEPTEMBER OKTOBER NOPEMBER DESEMBER
25
REKAPITULASI JUMLAH KELURAHAN, JUMLAH KEPALA KELUARGA DAN JUMLAH PENDUDUK KABUPATEN BANYUWANGI 2015 Jumlah No.
Jumlah
Jumlah Penduduk
Kecamatan
1
2
KET Kel.
Desa
KK
L
P
L+P
3
4
5
8
9
10
1
Pesanggaran
-
5
16.726
25.743
25.424
51.167
2
Bangorejo
-
7
20.537
32.047
31.120
63.167
34.310
33.777
68.087
3
Purwoharjo
-
8
22.157
4
Tegaldlimo
-
9
22.037
33.723
33.028
66.751
5
Muncar
-
10
41.843
67.508
65.501
133.009
6
Cluring
-
9
25.616
38.890
38.173
77.063
7
Gambiran
-
6
20.685
32.663
32.310
64.973
8
Srono
-
10
31.770
47.892
46.679
94.571
9
Genteng
-
5
27.583
45.086
44.352
89.438
10
Glenmore
-
7
24.150
37.571
37.631
75.202
32.073
32.179
64.252
11
Kalibaru
-
6
20.794
12
Singojuruh
-
11
18.264
26.012
26.036
52.048
13
Rogojampi
-
18
34.048
48.727
49.136
97.863
14
Kabat
-
16
25.100
36.707
36.128
72.295
15
Glagah
2
8
12.823
17.326
17.691
35.017
16
Banyuwangi
18
-
37.147
57.076
58.132
115.208
17
Giri
4
2
10.517
14.698
14.793
29.491
18
Wongsorejo
-
12
26.286
38.769
38.358
77.127
28.465
28.274
56.739
19
Songgon
-
9
19,799
20
Sempu
-
7
25.971
40.793
39.961
80.754
21
Kalipuro
4
5
27.387
39.878
39.465
79.343
22
Siliragung
-
5
15.105
23.866
23.037
46.903
23 24
Tegalsari Licin
-
6 8
15.407
24.828
24.274
49.102
10.403
14.205
17.033
28.238
28
189
552.155
838.856
829.582
1.668.438
JUMLAH
KEPALA DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KABUPATEN BANYUWANGI
SUDJANI, SH Pembina Utama Muda NIP. 19590611 197903 1 002
26
11
PELAKSANAAN PEREKAMAN DAN PENCETAKAN KTP- ELEKTRONIK KABUPATEN BANYUWANGI TAHUN 2015
JUMLAH
No .
Kecamatan
1
2
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24
PESANGGARAN BANGOREJO PURWOHARJO TEGALDLIMO MUNCAR CLURING GAMBIRAN SRONO GENTENG GLENMORE KALIBARU SINGOJURUH ROGOJAMPI KABAT GLAGAH BANYUWANGI GIRI WONGSOREJO SONGGON SEMPU KALIPURO SILIRAGUNG TEGALSARI LICIN JUMLAH
Penduduk
Wajib KTP
Perekaman
Belum Rekam
Cetak
3
4
5
6
7
50,649 62,580 67,492 66,220 132,097 76,501 64,489 93,768 88,979 75,265 63,855 51,768 97,119 72,390 34,759 114,442 29,276 76,947 56,292 80,381 78,636 46,447 48,790 28,065
38,252 47,807 52,011 51,068 98,661 58,607 48,746 70,709 65,677 56,653 47,643 39,066 73,134 53,638 26,671 84,535 21,992 57,965 42,241 60,030 57,855 35,438 36,809 21,658
34115 42557 47146 48388 91226 54350 46272 66634 62357 52064 43894 38214 71912 51675 26210 80938 21832 49753 41253 54959 55309 31886 33309 20712
4,137 5,250 4,865 2,680 7,435 4,257 2,474 4,075 3,320 4,589 3,749 852 1,222 1,963 461 3,597 160 8,212 988 5,071 2,546 3,552 3,500 946
33,316 42,126 46,782 47,366 89,360 53,436 45,418 65,591 61,700 51,508 43,158 37,724 70,916 50,915 25,933 80,836 21,599 49,415 40,655 54,001 54,552 31,685 32,551 20,544
1,657,207
1,246,866
1,166,970
79,901
1,151,087
KEPALA DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KABUPATEN BANYUWANGI
SUDJANI, SH Pembina Utama Muda NIP. 19590611 197903 1 002
27