BAB 4 KONSEP DESAIN
4.1
Landasan Teori / Metode
4.1.1
Teori Desain Grafis Di dalam buku yang berjudul “Berkarier di Dunia Grafis” yang ditulis oleh Adi
Kusrianto disain grafis adalah suatu bentuk komunikasi visual yang menggunakan teks dan atau gambar untuk menyampaikan informasi atau pesan. Disain grafis mencangkup kemampuan kognitif (ilmu pengetahuan) dan keterampilan termasuk di dalamnya computer grafis, photography, illustrasi, dan tipografi.
Disain grafis menata tampilan huruf dan komposisi ruang untuk menciptakan sebuah rancangan yang efektif. Disain grafis melingkupi segala bidang yang membutuhkan penerjemahan bahasa verbal menjadi perancangan secara visual terhadap teks dan gambar pada berbagai media publikasi guna menyampaikan pesan. Arti dari promosi adalah untuk mempengaruhi seseorang dalam memandang suatu produk / jasa secara positif, menimbulkan kebutuhan.
Secara simple dapat disimpulkan bahwa tujuan disain grafis untuk : 1. informasi 2. identity 3. promosi 4. kampanye
21
22 Sedang Top Design Studio memiliki pandangan lain tentang disain grafis, yang membuka pikiran kepribadian secara nyata dari klien dan pesan yang mereka inginkan untuk ditanamkan. Kebanyakkan dari pilihan pekerjaan untuk buku ini didasarkan pada kekuatan dari seluk beluk untuk menyampaikan gaya dan perasaan dari klien dan perancang.
4.1.2
Teori Promosi Adi Kusrianto menuliskan bahwa promosi bearti mempengaruhi orang dalam
memandang suatu produk / jasa secara positif, sehingga menimbulkan kebutuhan.
Promosi menentukan laku atau tidaknya obyek yang ada. Promosi menentukan suatu arah, inspirasi, posisi, target, tujuan,, bagi citra suatu perusahaan. Suatu merek mendapat hati masyarakat karena merek tersebut telah tertanam dihati masyarakat. Dalam hati masyarakat luas, merek tersebut telat mendapat predikat baik dan telah melekat sekian lamanya.
Saat ini sosis Bernardi memang bukan barang baru di dalam bidang daging olahan, tetapi walaupun sudah cukup berpengalaman dan sebagai barang yang dapat dengan mudah ditemui di super market, ternyata masih banyak masyarakat yang belum mengenal produk ini, Hal ini salah satunya dikarenakan oleh banyaknya pesaing seperti Kimbo, Farmhouse yang keberadaannya sudah diakui oleh masyarakat. Jika saat ini saja masih banyak orang yang bertanya ”apa itu Bernardi?” bagaimana kelanjutan produk ini di masa mendatang? Sebab sekarang inipun produk – produk sosis dengan berbagai
23 merek dan berbagai jenis siap bersaing dan malah sudah lebih memiliki nama dibanding Bernardi sebagai pendahulunya.
Sampai saat ini Bernardi jarang membuat event – event promosi untuk produknya. Inilah permasalahan sebenarnya, mereka cenderung malas melakukan promosi, bahkan saya tak pernah melihat iklan dari produk Bernardi ini. Padahal promosi itu sangat perlu terutama untuk produk yang baru, agar ada keinginan masyarakat untuk membeli produk yang dipromosikan. Setidaknya dengan promosi seseorang akan mengenal suatu produk dan dapat memperkenalkannnya dengan orang lain (penyebaran dari mulut ke mulut).
Tanpa adanya perencanaan promosi event yang baik, bukannya tidak mungkin jika suatu hari Bernardi kalah saing dengan produk – produk baru yang muncul belakangan.. Sebenarnya ada banyak hal yang mempengaruhi laku atau tidaknya suatu produk, faktor keberadaan produk, merek, selera masyarakat, juga packaging. Tetapi dalam hal ini pengaruh packaging sangatlah kecil . Untuk soal penempatan, produk Bernardi sangat mudah ditemui di super market, dan untuk merek, saya rasa branding Bernardi sudah cukup kuat karena mereka telah mempertahankan logo itu selama puluhan tahun, yang artinya dalam otak masyarakatpun logonya sudah memiliki ciri khas tersendiri, sehingga ke 3 unsur di atas bukanlah kendala sebenarnya. Salah satu faktor utama yang menentukan laku atau tidaknya suatu produk adalah bagaimana caranya agar mereka dapat menarik hati masyarakat untuk menggunakan produk mereka.
24 Untuk itu event promosi dirasa sangat tepat, dalam event ini Bernardi akan memasak sosis dalam berbagai menu sepeti misalnya sate sosis, atau selimut sosis, lalu semua menu ini akan disajikan dalam piring kecil dan harga yang relatif murah.
4.1.3
Teori Logo Logo merupakan ciri identitas suatu merek. Suatu produk yang sama dapat
menjadi berbeda karena logo. Logo merupakan salah satu elemen disain yang sedikit banyak memiliki pengaruh.
Sebuah logo yang baik harusnya memiliki suatu yang original, dan memiliki suatu ciri khas yang unik dan mudah dikenali, sehingga orang yang melihatnya dapat langsung mengenali suatu produk atau jasa.
Sean Adams dan Noreen Morioka selaku pendiri dari Adam Morioka menyebutkan bahwa untuk membuat sebuah logo yang ideal diperlukan beberapa tahapan – tahapan. Tetapi tahapan – tahapan ini tidak berlaku dalam pembuatan semua logo. 1.
Mendapat kontak dengan calon client
2.
Menentukan kriteria yang dikehendaki client
3.
Tahapan eksplorasi
4.
Penajaman ide
5.
Tahap pengerjaan
6.
Tahap memproduksi
7.
Menyusun sistem (dalam pelaksanaan)
25
Top Desain Studio percaya suatu desain yang efektik adalah suatu disain yang berdasarkan pada suatu yang sederhana, menurut mereka Pekerjaan seorang grafis disainer tugasnya adalah untuk mewakili pesan klien secara visual. bahwa bisnis disain mencengah visualisasi yang berlebihan.
4.1.4
Teori Warna Warna erat kaitannya dengan disain, warna dapat mencermikan suasana, juga
dapat menjadi ciri khas suatu produk.
Menurut Ibu Anne Dameria Warna adalah fenomena yang terjadi karena adanya cahaya, objek dan mata. Mata, kita harus memiliki mata untuk melihat objek dan cahaya. Tetapi, mata manusia bersifat subjektif. Sebuah objek yang sama dapat menhasilkan pesepsi yang berbeda.
Hal yang mempengaruhi persepsi orang adalah warna
background, usia, jenis kelamin, kondisi mata seseorang, emosi, ukuran dan juga sudut pandang.
Warna CMYK menggunakan 4 channel yakni Cyan, Magenta, Yellow dan Black. Warna proses merupakan warna dasar dalam produksi cetak ofset. Tampilan warna pada monitor berbeda dengan model RGB dimana hasil warna CMYK lebih redup dibanding dengan RGB. Salah satu kelemahan dalam memakai warna proses adalah tidak dapat menghasilkan warna terang.
26 Warna – warna yang dipakai untuk proyek Tugas Akhir ini adalah warna ceria dapat membantu memberi efek positif. Pemilihan warna yang ceria dirasa tepat karena target dari acara ini adalah ibu – ibu yang sudah berkeluarga, dan umumya ibu – ibu sangat memperhatikan kondisi anaknya, termasuk memberikan semua yang terbaik untuk sibuah hati.
4.1.5
Teori Layout Menurut Adi Kusrianto dalam disain grafis, peranan elemen – elemen grafis dan
layout merupakan hal yang sangat vital. Seringkali sebuah karya grafis justru hanya berisikan teks saja sebagai materi inti. Dari tinjauan itu, seorang grafis disainer selain mampu menguasai ilmu tipografi harus memiliki bekal yang memadai dalam hal pengetahuan prisip – prinsip komposisi dalam layout.
Robin Williams, penulis buku The Non Designer Design Book menyebutkan bahwa ada 4 elemen yang harus diperhatikan oleh disainer dalam menyusun layout, yaitu : 1.
Proximity (dekat / berkelompok) Item – item yang saling berhubungan harus dikelompokkan. Tujuannya agar informasi dapat dicerna oleh pembaca.
2.
Alignment (perataan) Sebagai seorang disainer kita tidak dapat meletakkan elemen – elemen pada bidang gambar secara sembarangan. Apabila elemen – elemen tertata dengan perataan tertentu, maka hal itu akan membentuk suatu
27 kesatuan visual yang memudahkan mata untuk menelusuri elemen demi elemen dan memperoleh pesan yang disampaikan secara mudah. 3.
Contrast (berbeda) Merupakan cara yang efektif untuk menonjolkan suatu elemen pada suatu halaman. Tetapi yang harus diingat, jika ingin menonjolkan sesuatu, anda harus menata terlebih dahulu urutannya, mana yang paling awal harus terbaca oleh pembaca.
4.
Repetition (perulangan) Merupakan pengulangan beberapa aspek disain pada seluruh halaman – halaman dari publikasi. Elemen yang diulangi bisa berupa huruf yang tebal, garis tebal, lingkaran, warna elemen disain tertentu, format tertentu, peletakkan bidang kosong, maupun hal – hal yang berhubungan dengan elemen disain. Guna dari pengulangan adalah untuk menunjukkan konsistensi, lalu keseimbangan. Pengulangan juga dapat menimbulkan sesinambungan antara satu halaman dengan halaman lainnya.
Nantinya untuk pembuatan layout untuk event promosi ini akan lebih mengarah ke layout bersifat dinamis namun tetap terlihat sintaktik.
4.1.6
Teori Tipografi Huruf merupakan elemen pendukung dalam sebuah disain. Pemilihan sebuah
huruf teks yang bagus terkadang diremehkan, tetapi pada kenyataannya pemilihan huruf yang salah dapat mengakibatkan sebuah disain menjadi tidak lagi bernilai.
28 Selain dapat digunakan sebagai teks, sebuah huruf juga bisa menjadi sebuah logogram yang mampu berbicara banyak. Logogram sendiri sering dianggap sepele oleh sebagian orang, tetapi dalam proses pembuatannya logogram membutuhkan tingkat kreativitas yang tinggi.
Jenis huruf yang digunakan nantinya adalah huruf – huruf dekoratif yang memiliki sudut bulat. Huruf dengan sudut bulat dipilih karena huruf dengan sudut bulat memiliki bentuk yang lucu, selain itu bentuk huruf dengan sudut bulat dipilih karena sosis memiliki bentuk yang bulat juga
4.2
Strategi Kreatif
4.2.1
Keyword Carnaval, festival
4.2.2
Moods Ceria, menyenangkan, bermain, carnaval, creative
4.2.3 Keyfact 4..2.3.1 Keyfact Bernardi a.
Sosis Bernardi sudah berpengalaman sejak puluhan tahun lalu
b.
Logonya tidak pernah berganti dan memiliki kesan old sesuai dengan mottonya ”a tradition in meat”
c.
Packagingnya mempertahankan bentuk yang sederhana dan tidak memakai banyak warna.
29 d.
Produk Bernardi tidak memakai bahan perwarna (kecuali untuk sosis)
e.
Pengolahannya bersih
f.
Mudah ditemui di super market
g.
Harganya terjangkau
4..2.3.2 Keyfact Festival Bernardi a.
Event – event dengan tema kuliner selalu diminati.
b.
Banyak yang menyukai gaya hidup yang praktis
c.
Banyak keluarga muda yang suka kegiatan luar
4.2.4 Target Audience a.
Target Primer 1. Demografi a. Usia 22 – 30 tahun b. Perempuan c. Ibu rumah tangga atau menikah d. Golongan ekonomi menengah ke atas e. Keluarga yang hidup serba praktis f. Pecinta kuliner 2. Geografi Tinggal dan beraktivitas di Jakarta 1. Psikografi Keluarga yang berbahagia, senang berkumpul, menyukai wisata kuliner
30 b.
target Sekunder Wisatawan asing yang sedang berkunjung ke Jakarta, mahasiswa dan mahasiswi, para pecinta kuliner dari berbagai golongan.
4.2.5 Benefit 4.2.5.1 Rational Benefit 1.
Bernardi memiliki banyak produk yang bervariasi
2.
Harganya terjangkau
3.
Produknya memiliki standart kebersihan yang tinggi
4.
Tanpa boraks
5.
Tanpa pengawet
6.
Tanpa pewarna (kecuali pada sosis)
7.
Sudah berpengalaman sejak puluhan tahun lalu
4.2.5.2 Emosional Benefit 1.
Sosis Bernardi sudah bertahun – tahun melayani masyarakat
2.
Event wisata kuliner selalu diminati oleh masyarakat luas.
3.
Packaging dan logo Bernardi tidak pernah berubah sehingga sudah memiliki ciri khas tersendiri.
4.2.6
Positioning 4.2.6.1 Positioning Bernardi Sosis Bernardi merupakan produk makanan beku yang tidak mengunakan bahan pengawet.
31 4.2.6.2 Positioning Festival Bernardi Satu – satunya event kuliner yang hanya menyajikan sosis sebagai menu utamanya.
4.2.7
USP (Unique Selling Proposition) 4.2.7.1 USP Bernardi Keistimewaan dari produk Bernardi adalah enak, tidak memakai bahan pengawet, tanpa borakz, tanpa pewarna (kecuali untuk sosis), sudah berpengalaman sejak puluhan tahun lalu, memiliki standart kebersihannya tak perlu diragukan lagi. Selain itu produk Bernardi tahan terhadap cuaca panas.
4.2.7.2 USP Festival Bernardi Keistimewaan dari event ini adalah belum ada event kuliner yang memakai sosis sebagai menu utama dengan tema carnaval.
4.2.8
Strategi Desain 4.2.8.1 Tone And manner Nuansa yang digunakan untuk event ini adalah nuansa yang berkesan ceria, dan penuh warna, sesuai dengan tema yang digunakan. 4.2.8.2 Strategi Verbal Penggunaan gaya bahasa yang dipakai adalah penggunaan bahasa yang berusaha mengajak masyarakat untuk hadir dalam event ini.
32 4.2.8.3 Strategi Visual a. Warna Warna yang dipakai adalah warna kuning dan coklat yang merupakan warna utama dari logo Bernardi, dan warna merah yang merupakan warna sosis b. Tipografi Tipografi yang digunakan adalah huruf dekoratif yang memiliki karakter bulat dan terkesan ceria akan digunakan untuk menyampaikan informasi yang ada. c. Layout Layout yang digunakan memakai bentuk layout yang dinamis dan terus bergerak tanpa memiliki aturan, tetapi tetap terlihat hirarkinya. d. Ilustrasi Ilustrasi yang digunakan adalaha ilustrasi yang mengesankan keceriaan dan keramaian, sesuai dengan tema yang diangkat yaitu “carnaval”
4.2.8.4 Pemilihan Item 1. Logo Festival Bernardi 2. Maskot 3. Iklan majalah 4. Iklan majalah 5. Iklan majalah sisipan
33 6. Flyer 7. Poster 8. Poster 9. Kupon diskon 10. Kaos promosi 11. Kaos 12. Flagchain 13. Balon promosi 14. Standing character 15. Papan signage 16. Spanduk 17. Umbul - umbul 18. Billboard 19. Signage 20. Pin 21. Stiker
