30 Juni 2015 Market Review
Euro Anjlok Namun Tidak Menunjukkan Kepanikan Terkait Yunani. Mata uang Euro berhasil bangkit di hari Senin meski Yunani tinggal selangkah lagi menuju skenario keluar dari keanggotaan zona Euro. Penguatan dipicu oleh intervensi Swiss National Bank dan kesimpulan para investor bahwa situasi di Yunani masih dapat dikelola dengan baik. Yunani hampir dapat dipastikan tidak dapat menyelesaikan pembayaran hutang pada IMF di hari Selasa, karena partner Eropa telah menutup pintu perpanjangan kredit setelah Athena mengumumkan referendum persyaratan bailout. Awalnya mata uang Euro anjlok tajam merespon news tersebut, namun pairing EURUSD berhasil rebound tajam mengindikasikan bahwa para pelaku pasar masih optimis bahwa Uni Eropa tidak akan kolaps meskipun Yunani keluar.
Sterling Melejit, Ditopang Daya Tarik Safe Haven. Poundsterling menguat ke level tinggi 7 ½ tahun terakhir terhadap Euro di hari Senin seiring tingginya permintaan safe haven akibat memburuknya krisis utang Yunani dan Athena menerapkan control arus modal. Namun Poundsterling sedikit terkoreksi dari level tinggi tersebut, seiring aksi intervensi bank sentral Swiss yang turut memicu pemulihan Euro. Namun kebanyakan pelaku pasar masih pesimis dan memperkirakan penguatan Euro hanya bersifat sementara. Yunani diperkirakan tidak dapat memenuhi tenggat waktu pembayaran hutang ke IMF di hari Selasa besok, setelah partner di Eropa menolak perpanjangan kredit setelah Athena mengumumkan referendum terhadap persyaratan bailout.
Gubernur SNB Konfirmasikan Intervensi Untuk Lemahkan Swiss Franc. Swiss National Bank (SNB) mengintervensi pasar mata uang selama akhir pekan sebagai upaya untuk meredam apresiasi Swiss Franc secara berlebihan ditengah ketidakpastian masa depan keuangan Yunani, seperti yang dinyatakan Gubernur SNB di hari Senin. Default Yunani kemungkinan besar akan memicu peralihan arus modal safe haven ke mata uang Swiss Franc sehingga memaksa SNB untuk mengambil tindakan. Gubernur SNB, Thomas Jordan menyatakan default Yunani sebenarnya bukan merupakan skenario dasar SNB, namun bank sentral telah menyiapkan diri terhadap event tersebut. Selama akhir pekan, Yunani telah menutup bank dan menerapkan capital control untuk menjaga kestabilan sistem keuangan.
Pending Home Sales Merangkak Ke Level Tinggi 9 Tahun. Salah satu indikator penjualan rumah AS merangkak naik ke level tertinggi nya dalam 9 tahun terakhir di bulan Mei, sinyal adanya momentum pasar perumahan setelah sempat lesu di awal tahun. Asosiasi Pengembang Rumah Nasional (NAR) melaporkan di hari Senin, indeks pending home sales naik 0.9% ke level 112.6, level tertinggi sejak April 2006 seiring laju pemulihan pasar kerja yang solid dalam setahun terakhir sehingga permintaan terhadap rumah turut terdongkrak. Pekan sebelumnya, NAR melaporkan kenaikan tajam existing home sales setelah sempat merosot di bulan April. Laju penjualan existing homes meroket 5.1% di bulan Mei sebesar 5.35 juta unit, level tertinggi sejak November 2009, di periode yang sama ketika insentif pemerintah paska resesi mendongkrak pasar real estate.
Sentimen Yunani Bebani Bursa Saham Asia. Bursa saham China terus menukik ke bawah pada hari Senin walaupun People Bank of China (PBOC) meluncurkan paket pelonggaran yang keempat sejak bulan November. Sementara itu di kawasan Asia lainnya, pasar ekuitas juga diterpa aksi jual setelah Yunani gagal untuk mencapai kesepakatan dengan para kreditur internasionalnya selama akhir pekan. Menyerahkan penguatan pada awal perdagangan, indeks Shanghai Composite China memperpanjang kerugian tajam dari pekan sebelumnya untuk menyentuh level terendah dalam lebih dari dua bulan di hari Senin. Sementara itu indeks Hang Seng turun hampir 3% ke level terlemah sejak 8 April. Indeks Nikkei 225 Jepang menyentuh level terendah satu pekan karena yen yang menguat terhadap pelemahan dollar. Indeks Kospi Korea Selatan menyentuh level terendah satu pekan di tengah aksi jual yang masif.
Krisis Yunani Memburuk, Bursa Eropa Anjlok. Bursa saham Eropa ditutup turun tajam seiring tingginya kecemasan Yunani akan menjadi negara pertama yang keluar dari zona Euro. Yunani menutup perbankannya dan menjalankan capital control usai seruan referendum di hari Minggu, 5 Juli. Rakyat Yunani diminta memilih setuju atau menolak penawaran langkah penghematan, permintaan para kreditur. Presiden Komisi Eropa mengatakan memilih tidak dalam referendum "akan mensinyalkan keinginan Yunani untuk menjauhkan dirinya dari zona Euro dan Eropa." Sementara pimpinan Perancis dan Jerman, negara perekonomian terbesar zona Euro, sudah enggan memberikan kelonggaran. Indeks FTSE 100 Futures Inggris, yang berada di luar zona Euro, ditutup di level. Indeks DAX Futures Jerman dapat hantaman lebih keras, ditutup di level.
Yunani Memanas, Wall Street Anjlok 2%. Wall Street anjlok sekitar 2% pada hari Senin dengan Dow dan S&P 500 memangkas gain tahunan seiring meningkatnya ketegangan antara Yunani dan pihak krediturnya. Dow Jones ditutup turun sekitar 1.95%, menembus ke bawah MA-200 hari, dengan saham Visa dan DuPont memimpin pelemahan. Dow mencetak penurunan sebesar 1.27% untuk tingkat tahunan hingga hari ini. Nasdaq Composite anjlok lebih dari 120 poin, atau sebesar 2.4%, untuk turun ke bawah level 5,000 untuk pertama kalinya sejak 15 Juni, dengan saham bioteknologi dan Apple turun lebih dari 1%. S&P 500 anjlok lebih dari 2% untuk pertamakalinya di tahun 2015 dengan saham sektor keuangan anjlok sekitar 2.4% untuk memimpin pelemahan pada ke-10 sektor.
Yunani Bawa Emas Sentuh Level Tertinggi Sepekan. Emas memanjat ke level tertinggi sepekansetelah investor beramai-ramai membeli emas sebagai aset safe haven terhadap potensi kebangkrutan Yunani, dibandingkan berinvestasi dalam pasar saham yang secara global melemah. Yunani tidak akan bisa membayar kewajiban 1,6 miliar Euro kepada International Monetary Fund saat tenggat waktu, yaitu hari Selasa (30/6). Emas, yang biasanya profit di tengah nuansa ketidakpastian dalam pasar keuangan, awalnya rally mendekati level tertinggi sepekan, namun terkoreksi tidak lama kemudian. Pun demikian, nuansa perdagangan emas masih cenderung bearish, terutama dari tingginya peluang AS akan menaikkan suku bunga di akhir tahun. Peluang ini akan meningkatkan opportunity cost atau biaya mempertahankan emas yang tidak memberikan suku bunga.
Minyak Mentah Tertekan Sentimen Risk Aversion. Pasar minyak mentah sentuh level terendah 3pekan setelah Yunani menutup perbankannya dan menetapkan capital control seiring kepanikan warga akan potensi kebangkrutan Yunani. Adanya faktor kecemasan membuat investor menghindari aset berisiko seperti minyak atau kecenderungan risk aversion. Pelaku pasar juga mengawasi berita dari perundaingan Iran. Perundingan nuklir Iran berpotensi berlanjut sampai lebih dari tenggat waktu 30 Juni. Kesepakatan nuklir Iran merupakan kunci dari sanksi ekspor minyak Iran yang dapat menambahkan persedian minyak global yang sudah jenuh.
Apple Tambahkan Fitur Force Touch Pada Iphone Baru. Apple telah mulai mengerjakan iPhone baru yang akan memiliki fitur Force Touch, menurut laporan Bloomberg, terkait sumber dekat. Fitur tersebut dapat mengenali seberapa besar tekanan jari pengguna pada layar. iPhone baru akan tetap berada dengan ukurang yang sama dengan iPhone 6 dan 6 plus saat ini dan akan tampak hampir persis sama, menurutlaporan tersebut. Fitur Force Touch sudah tersedia pada Apple Watch dan MacBook model terbaru. Menurut laporan Bloomberg, fitur tersebut, yang membuat pengguna dapat mengatur kekuatan sentuhannya pada layar untuk memiliki fungsu berbeda, merupakan langkah terkini dari Apple untuk tetap berada di depan perusahaan rivalnya seperti Samsung, yang mana tahun ini merilis smartphone Galxy dengan layar yang dapat dilihat dari samping. Perakitan akhir dapat terbatasi oleh suplai dan layar, menurut laporan tersebut.
GE Jual Aset Fleet Management Miliknya. General Electric pada hari Senin mengatakan telah sepakat untuk menjual divisi fleet management miliknya di Amerika Serikat, Meksiko, Australia, dan Selandia Baru pada Element Financial asal Kanada senilai 6.9 milyar dollar, sebagai langkah lebih lanjut dalam rencananya untuk mengurangi jumlah aset keuangannya. Selain itu, GE juga menandatangani MOU untuk menjual segmen fleet miliknya di Eropa pada Arval, perusahaan turunan BNP Paribas. GE tidak merilis harga juga untuk kesepakatan tersebut, namun sumber dekat mengatakan GE menerima sekitar 3.3 milyar dollar.
Technical Outlook
EUR/USD. Bias intraday menjadi bearish di jangka pendek, namun masih dibutuhkan penembusan konsisten dibawah area 1.1110 untuk menambah tekanan bearish mengincar area support 1.1000. Resisten terdekat tampak di area 1.1195, berbalik secara konsisten diatas area tersebut dapat membawa harga ke zona netral karena arahnya menjadi kurang jelas di jangka kemungkinan menguji area 1.1255.
GBP/USD. Bias intraday masih bearish di jangka pendek khususnya jika harga berhasil tembus dibawah area 1.5700 untuk menambah tekanan bearish mengincar area 1.5640. Di sisi atasnya, resisten terdekat tampak di area 1.5790, berbalik lagi secara konsisten diatas area tersebut dapat membawa harga ke zona netral karena arahnya menjadi kurang jelas di jangka pendek kemungkinan menguji area 1.5860 sebelum melanjutkan penurunan.
USD/JPY. Bias intraday menjadi bearish di jangka pendek khususnya jika harga berhasil tembus dibawah area 122.20 untuk menambah tekanan bearish mengincar area 121.60. Resisten terdekat tampak di area 123.00, berbalik secara konsisten diatas area tersebut dapat membawa harga ke zona netral karena arahnya menjadi kurang jelas di jangka pendek kemungkinan menguji area 123.60.
USD/CHF. Bias intraday menjadi bearish di jangka pendek khususnya jika harga berhasil tembus dibawah area 0.9235 untuk menambah tekanan bearish mengincar area 0.9170. Resisten terdekat tampak di area 0.9335, berbalik secara konsisten diatas area tersebut dapat membawa harga ke zona netral karena arahnya menjadi kurang jelas di jangka pendek kemungkinan menguji area 0.9380.
AUD/USD. Bias intraday menjadi bearish di jangka pendek khususnya jika harga berhasil tembus dibawah area 0.7635 untuk menambah tekanan bearish mengincar area 0.7570. Resisten terdekat tampak di area 0.7705, berbalik secara konsisten diatas area tersebut dapat membawa harga ke zona netral karena arahnya menjadi kurang jelas di jangka pendek kemungkinan menguji area 0.7765.
XAU/USD. Bias sideways untuk jangka pendek dengan harga terjebak di antara MA-50 dan MA-200 dalam grafik 1-jam. Resisten terdekat terlihat di dekat area 1184 dan penembusan area ini akan membawa harga membidik area 1191 dam 1199. Sementara itu, momentum bearish membutuhkan penembusan area support 1173 dan bearish lanjutan akan mendekati area 1166 dan 1159.
Hang Seng Futures. Bias masih bearish dalam jangka pendek, menuju support pada area 25500. Break ke bawah area ini dapat menambah deras pergerakan bearish menuju support psikologis pada area 25000. Untuk pergerakan naik, resisten terdekat ada pada area 26240. Break ke atas area ini dapat memicu rebound bullish kembali ke area 26700 sebelum menguji area 27150. Bagaimanapun juga, RSI dan stochastic pada grafik harian masih belum menunjukkan sinyal rebound.
Nikkei Futures. Dibuka melemah kemarin, Nikkei menunjukkan sinyal fase rebound bullish, sementara masih ada ruang bagi pergerakan turun menuju area 20000. Break ke bawah area 20000 akan memicu momentum beairsh lanjutan menuju area 19880 sebelum menguji area 19465. Untuk pergerakan naik, resisten terdekat ada pada area 20200 diikuti oleh area 20380 dan 20600. Buruknya performa Wall Street semalam akan memicu sentimen negatif pada pasar.
Kospi Futures. Bias intraday menjadi bearish di jangka pendek khususnya jika harga berhasil tembus dibawah area 249.60 untuk menambah tekanan bearish mengincar area 247.00. Resisten terdekat tampak di area 252.80, berbalik secara konsisten diatas area tersebut dapat membawa harga ke zona netral karena arahnya menjadi kurang jelas di jangka pendek kemungkinan menguji area 254.80.
Pivot Levels Support EUR/USD USD/JPY GBP/USD USD/CHF AUD/USD Hang Seng Nikkei KOSPI FTSE DAX DOW Gold OIL
PIVOT
Resistance
1.0507
1.0831
1.1034
1.1155
1.1358
1.1479
1.1803
120.43
121.52
122.03
122.61
123.12
123.70
124.79
1.5477
1.5603
1.5670
1.5729
1.5796
1.5855
1.5981
0.8935
0.9121
0.9185
0.9307
0.9371
0.9493
0.9679
0.7408
0.7533
0.7606
0.7658
0.7731
0.7783
0.7908
23827
24933
25408
26039
26514
27145
28251
19730
19980
20075
20230
20325
20480
20730
247.55 6172.5
249.40 6355.0
250.55 6434.5
251.25 6537.5
252.40 6617.0
253.10 6720.0
254.95 6902.5
10133.5 17060
10585.5 17325
10782.0 17422
11037.5 17590
11234.0 17687
11489.5 17855
11941.5 18120
1151.76
1166.06
1172.66
1180.36
1186.96
1194.66
1208.96
56.07
57.30
57.78
58.53
59.01
59.76
60.99
Trend Bearish Sideways Bullish Bearish Sideways Bullish Bullish Bearish Sideways Sideways Sideways Sideways Sideways
Upcoming Data and Events Monday, June 29th WIB Loc 06.50 14.00 15.30 19:00 19.30 21.00
JP JP ES GB GB GB DE CA CA US
Tuesday, June 30th WIB Loc 05.45 06.05 08.00 08.30 12.00 13.00 13.45 14.00 14.55 15.00 15.30 16.00 18.30 20.45 21.00
NZ GB AU NZ AU JP JP DE FR CH DE IT GB GB EZ EZ EZ CA US US
Economic Data
Retail Sales y/y Prelim Industrial Production m/m Spanish Flash CPI y/y Net Lending Individuals m/m M4 Money Supply m/m Mortgage Approvals German Prelim CPI m/m RMPI m/m IPPI m/m Pending Home Sales m/m
Economic Data
Building Consents m/m GFK Consumer Confidence HIA New Home Sales m/m ANZ Business Confidence Private Sector Credit m/m Average Cash Earnings y/y Housig Starts y/y German Retail Sales m/m French Consumer Spending m/m KOF Economic Barometer German Unemployment Change Italian Monthly Unemployment Rate Current Account Final GDP q/q CPI Flash Estimate y/y Core CPI Flash Estimate y/y Unemployment Rate GDP m/m Chicago PMI CB Consumer Confidence
Period Impact May May Jun May May May Jun May May May
Med Low Med Med Low Low Med Med Low Med
Period Impact May Jun May Jun Jun May May May May Jun May May Q1 Q1 Jun Jun May Apr Jun Jun
Actual
Forecast
Val
Last
3.0 -2.2 0.1 3.1 0.5 64.434 -0.1 4.4 0.5 0.9
2.3 -0.8 -0.2 0.5 68.700 0.1 -
% % % Bln % K % % % %
4.9 1.2 -0.3 2.9 0.4 67.580 0.1 4.0 -0.9 2.7
Actual
Forecast
Val
Last
2 0.5 0.7 6.2 0.0 0.3 93.7 -5 12.5 -23.7 0.4 0.2 0.8 11.1 0.1 50.2 97.1
% Ind % Ind % % % % % Ind K % Bln % % % % % Ind Ind
-1.7 1 0.6 15.7 0.3 0.7 0.4 1.7 0.1 93.1 -6 12.4 -25.3 0.3 0.3 0.9 11.1 -0.2 46.2 95.4
Med Low Low High Low Med Low Med Low Med Med Low High Med Med Med Med High Med High
AGENDA ON JUNE 30th 2015 Brussels - Pertemuan Eurogroup London - Gubernur Reserve Bank of Australia (RBA), Glenn Stevens berbicara pada acara yang diselenggarakan Official Monetary and Financial Institutions Forum - 15.40 WIB EARNINGS & FACTORS TO WATCH FOR INDICES ON TUESDAY H.K
: ABC COM (HOLD), ASIA COAL, ASIA COMM HOLD, CHANCO INT'L, CHINA HEALTH, COME SURE GROUP, CROWNICORP, DAISHOMICROLINE, DAIWA ASSOCIATE, GOLDEN MEDITECH, GREAT HARVEST, HAIERHEALTHWISE, HIGHLIGHT IOT, HINSANG GROUP, ITC CORPORATION, ITC PROPERTIES, KINGSTON FIN, KWOON CHUNG BUS, PROSPERITY INTL, PUBLIC FIN HOLD, QUALI-SMART, SYNERTONE, TAUNG GOLD, TEMPUS HOLD, VISION FAME, WINFAIR INV, YUANHENG GAS.
DIARY GOVERNMENT DEBT AUCTIONS Belgia Italia
: Lelang Treasury Bills : Lelan Obligasi Jangka Menengah - Panjang
THE HIGHEST AND LOWEST LEVEL 2015 A Week CUR HIGH LOW RANGE 1.1276 1.0952 EUR 324 123.18 122.09 JPY 109 1.5787 1.5661 GBP 126 0.9428 0.9242 CHF 186 0.7710 0.7585 AUD 125 13375 13345 IDR 30 1188.07 1173.77 GOLD 14.3
HIGH
June LOW
Year 2015 HIGH LOW
1.1465 125.84 1.5929 0.9542 0.8162 13384 1232.29
1.0818 118.87 1.5087 0.9070 0.7585 12969 1162.65
1.2108 125.84 1.5929 1.0238 0.8295 13384 1307.49
CURRENCY MARKET RANGE TRADING on June 29th 2015 Currency Open High Low Close 1.0974 1.1276 1.0952 1.1237 EUR 122.59 123.18 122.09 122.55 JPY 1.5684 1.5787 1.5661 1.5738 GBP 0.9403 0.9428 0.9242 0.9250 CHF 0.7613 0.7710 0.7585 0.7679 AUD 1.2341 1.2412 1.2302 1.2399 CAD 1.3523 1.3565 1.3447 1.3460 SGD 13330 13375 13345 13345 IDR 1184.98 1188.07 1173.77 1179.25 GOLD 16.01 16.04 15.67 15.74 SILVER 58.84 59.27 58.04 58.27 OIL
CURRENCY CROSSES RANGE TRADING Currency Open High Low 134.48 138.10 133.75 EUR / JPY 1.0323 1.0439 1.0312 EUR / CHF 0.6994 0.7165 0.6986 EUR / GBP 130.23 132.46 129.61 CHF / JPY 93.41 94.71 92.66 AUD / JPY 1.4752 1.4798 1.4542 GBP / CHF 192.30 193.51 191.35 GBP / JPY 1.3552 1.3959 1.3519 EUR / CAD 1.4395 1.4632 1.4315 EUR / AUD 2.0582 2.0671 2.0411 GBP / AUD 1.1166 1.1233 1.1147 AUD / NZD
1.0461 115.84 1.4564 0.8058 0.7531 12380 1147.94
Range
Change
Previous
324 109 126 186 125 110 118 30 14.3 0.37 1.23
0.62% -1.07% -0.06% -0.88% 0.31% 0.70% -0.24% 0.26% 0.43% -0.38% -2.31%
1.1168 123.88 1.5748 0.9332 0.7655 1.2313 1.3493 13310 1174.25 15.80 59.65
Close
Range
Change
Previous
137.71 1.0393 0.7143 132.49 94.11 1.4558 192.88 1.3940 1.4635 2.0495 1.1210
435 127 179 285 205 256 216 440 317 260 86
-0.44% -0.27% 0.73% -0.21% -0.78% -0.95% -1.13% 1.34% 0.33% -0.37% 0.13%
138.32 1.0421 0.7091 132.77 94.85 1.4698 195.09 1.3755 1.4587 2.0572 1.1196
GLOBAL MARKET INDICES RANGE TRADING Currency Open High Low 20385 20385 20085 SSIamU5 20200 20320 20135 SSIpmU5 .N225 20305.97 20361.60 20093.16 20220 20320 20045 NIYU5 251.10 251.95 250.10 KSU5 26630 26700 25583 HSIM5 26600 26670 25564 HSIN5 26560.13 26631.51 25617.78 .HSI .JKSE 4896.233 4896.590 4858.416 6547.0 6640.5 6458.0 FFIM5 10955.0 11293.0 10841.0 FDXM5 17689 17757 17492 DJM5 .DJI 17936.74 17936.74 17590.55 4429.75 4451.50 4368.25 NQM5 .IXIC 5021.207 5051.008 4956.228 2064.00 2083.25 2047.25 ESM5 USD 96.369 96.369 94.681
Close
Range
Change
Previous
20160 20170 20109.95 20050 251.70 26003 25883 25966.98 4882.578 6513.5 10979.0 17520 17596.35 4378.00 4958.468 2050.50 94.886
300 185 268.44 275 1.85 1117 1106 1013.73 38.174 182.5 452.0 265.0 346.2 83.3 94.8 36.0 1.7
-2.77% 0.05% -2.88% -3.86% -1.26% -2.44% -2.75% -2.61% -0.82% -2.73% -4.86% -1.98% -1.95% -2.29% -2.40% -2.16% -0.56%
20735 20160 20706.15 20855 254.90 26654 26615 26663.87 4923.005 6696.5 11540.0 17873 17946.68 4480.50 5080.505 2095.75 95.417
Price 20.27 16.89 3.085 0.9734 124.55
% Change +16.83% -2.99% -6.52% -23.95% -1.74%
Price 21.17 44.4592 9.73 13.52 27.43
% Change +34.97% +34.16% +33.68% +17.06% +16.97%
Price 5.85 38.00 2.32 2.18 0.9734
% Change -29.43% -26.07% -25.40% -24.83% -23.95%
US Market Movers
Most Actives
Stocks iPath S&P 500 VIX ST Futures ETN Bank of America VelocityShares 3x Long Crude Oil ETN National Bank of Greece S.A Apple
Top Gainers
Stocks Ameriana Bancorp ProShares Ultra VIX Short-Term Futures VelocityShares Daily 2x VIX ST ETN ProShares VIX Short-Term Futures VelocityShares VIX ST ETN
Top Losers
Stocks National Bank of Greece S.A Spon Seres Therapeutics DS Healthcare Group ERBA Diagnostics National Bank of Greece S.A
DISCLAIMER: Semua tulisan yang terdapat dalam publikasi ini hanya bersifat informasi saja dan tidak ditujukan sebagai saran untuk melakukan trading. PT.Monex Investindo Futures berusaha menyajikan berita terbaik, namun demikian kami tidak menjamin keakuratan dan kelengkapan dari semua informasi atau analisa yang tersedia. PT. Monex Investindo Futures tidak bertanggung jawab terhadap semua kerugian baik langsung maupun tidak langsung yang dialami oleh pembaca atau pihak lain akibat menggunakan informasi dari publikasi ini. Composed by: Research and Analysis Team Email:
[email protected] www.monexnews.com