RANCANG BANGUN APLIKASI CUSTOMER RELATIONSHIP MANAGEMENT (CRM) BERBASIS WEB PADA PT. GATRA CITRA KENCANA TOUR & TRAVEL
UCU DETI 107093003225
PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI UIN SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 2011 / 1432 H
Rancang Bangun Aplikasi Customer Relationship Management (CRM) Berbasis Web Pada PT. Gatra Citra Kencana Tour & Travel
Skripsi
Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar
Sarjana Komputer
Fakultas Sains dan Teknologi
Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta
Oleh:
UCU DETI
NIM: 107093003225
PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 2011 M / 1432 H
Rancang Bangun Aplikasi Customer Relationship Management (CRM) Berbasis Web Pada PT. Gatra Citra Kencana Tour & Travel
Skripsi Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Komputer
Pada Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta Oleh:
UCU DETI 107093003225 Menyetujui, Pembimbing I
Pembimbing II
Ditdit Nugeraha Utama, MMSI, M. Com NIP. 19741129 200801 1 006
Elvi Fetrina, M IT NIP. 19740625 200901 2 005
Mengetahui, Ketua Program Studi Sistem Informasi
Nur Aeni Hidayah, MMSI
NIP. 19750818 200501 2 008
PENGESAHAN UJIAN Skripsi yang berjudul “Rancang Bangun Aplikasi Customer Relationship Management (CRM) Berbasis Web Pada PT. Gatra Citra Kencana Tour & Travel” telah diuji dan dinyatakan lulus dalam sidang munaqosyah Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta pada hari Selasa, 13 September 2011. Skripsi ini telah diterima sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Strata Satu (S1) Program Studi Sistem Informasi.
PERNYATAAN DENGAN INI SAYA MENYATAKAN BAHWA SKRIPSI INI BENARBENAR HASIL KARYA SENDIRI YANG BELUM PERNAH DIAJUKAN SEBAGAI SKRIPSI ATAU KARYA ILMIAH PADA PERGURUAN TINGGI ATAU LEMBAGA MANAPUN.
Jakarta, 13 September 2011
UCU DETI 107093003225
ABSTRAK UCU DETI - 107093003225 Rancang Bangun Aplikasi Customer Relationship Management (CRM) Berbasis Web pada PT. Gatra Citra Kencana Tour & Travel. Dibawah bimbingan Ditdit Nugeraha Utama dan Elvi Fetrina. PT. Gatra Citra Kencana adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang usaha jasa pariwisata, khususnya bidang Tour & Travel. Di era globalisasi ini terjadi persaingan yang sangat ketat antar perusahaan. Ada beberapa hal yang menyebabkan persaingan tersebut terjadi, diantaranya yaitu: bermunculan produk baru dengan jenis yang bervarian, semakin meningkatnya tuntutan pelanggan untuk mendapatkan produk yang berkualitas, dengan harga yang kompetitif, selain itu perusahaan dituntutan untuk memberikan pelayanan yang memuaskan bagi pelanggan, dan terjadinya persaingan yang ketat dalam mempromosikan produk. Dan untuk mengatasi masalah tersebut, diperlukan suatu strategi, yaitu dengan mengimplementasikan aplikasi Customer Relationship Management (CRM) berbasis Web. Aplikasi customer relationship management (CRM) ini menggunakan metode analisis rantai nilai CRM dan metode pengembangan sistem yang digunakan adalah metodologi Object Oriented dengan model RAD. Model analisis sistem menggunakan notasi UML dengan diagram yang digunakan adalah Use Case Diagram, State Chart Diagram, Activity Diagram, Class Diagram dan Sequence Diagram. Implementasi dilakukan sampai dengan tahap koding dan testing. Penelitian ini menghasilkan aplikasi customer relationship management (CRM) berbasis Web yang dapat digunakan PT. Gatra Citra Kencana Tour & Travel Jakarta Selatan untuk mempromosikan produk, menjual produk, menampilkan laporan dan memberikan pelayanan kepada pelanggan. Kata Kunci: Customer Relationship Management, Rantai Nilai CRM, Object Oriented, RAD, UML.
KATA PENGANTAR Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Puji dan syukur tercurahkan atas kehadirat Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan rahmat serta hidayah-Nya, sehingga penyusunan skripsi ini dapat diselesaikan dengan baik. Shalawat serta salam semoga selalu tercurahkan kepada suri tauladan kita Rasulullah Nabi Muhammad SAW. Amin. Penyusunan Skripsi ini merupakan salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Strata Satu (S1) pada Program Studi Sistem Informasi, Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta. Penulis menyadari sepenuhnya masih banyak kekurangan pada skripsi ini, yang disebabkan karena terbatasnya kemampuan dan pengetahuan yang dimiliki. Dalam penyusunan skripsi ini, telah banyak bimbingan dan bantuan yang didapatkan baik dari segi moral maupun segi material dari berbagai pihak. Oleh karena itu, pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada: 1.
Bapak Dr. Ir. Syopiansyah Jaya Putra, M.Sis, selaku Dekan Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.
2.
Ibu Nur Aeni Hidayah, MMSI, selaku Ketua Program Studi Sistem Informasi Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.
3.
Bapak Ditdit N Utama, MMSI, M.Com, selaku Dosen Pembimbing 1 (pertama) yang dengan penuh kesabaran memberikan materi yang menunjang dalam penyelesaian skripsi
4.
Ibu Elvi Fetrina, M.IT, selaku Dosen Pembimbing II (kedua) yang telah banyak membantu dalam memberikan saran dalam penyelesaian skripsi.
5.
Ibu Wisnah Chairany dan Ibu Prasetyaning Utami di PT. Gatra Citra Kencana Tour & Travel Jakarta Selatan yang telah banyak membantu selama pelaksanan penelitian skripsi ini sampai selesai.
6.
Seluruh Dosen TI-SI UIN dan staff karyawan yang tidak dapat disebutkan satu persatu, terima kasih atas ilmunya yang telah diberikan.
7.
Ayahanda Tarya dan Ibunda Dodoh, terima kasih atas doa, perhatian dan pengorbanannya, semoga Allah selalu melimpahkan rahmat dan ampunanNya kepada mereka.
8.
Teman-temanku, yaitu sahabatku Miftahul Rizki, Mega, Bernes, Fitha Sakinah, Novi, Santi Fani, Mayang, Siti. Dan anak-anak SIKA dan SIKB, anak-anak SIA, dan Sahabat-sahabat lain yang terlalu banyak bila disebutkan satu persatu. Terima kasih atas semua dukungan dan do’anya. Akhir kata, semoga skripsi ini bermanfaat bagi penulis pada khususnya
dan bagi pembaca pada umumnya. Amin.
Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Jakarta, 13 September 2011
Ucu Deti NIM : 107093003225
DAFTAR ISI Halaman Judul .................................................................................................... ..i Halaman Persetujuan Pembimbing ...................................................................... ii Halaman Pengesahan ......................................................................................... iii Halaman Pernyataan .......................................................................................... iv Abstrak ............................................................................................................... v Kata Pengantar ................................................................................................... vi Daftar Isi ......................................................................................................... viii Daftar Gambar ................................................................................................. xiii Daftar Tabel .................................................................................................... xvii Daftar Simbol ................................................................................................ xviii Daftar Lampiran ............................................................................................. xxii
BAB 1 PENDAHULUAN ................................................................................. 1 1.1 Latar Belakang .................................................................................. 1 1.2 Rumusan Masalah ........................................................................... 18 1.3 Batasan Masalah .............................................................................. 19 1.4 Ruang Lingkup Penelitian ............................................................... 19 1.5 Tujuan Penelitian ............................................................................. 19 1.6 Manfaat Penelitian ........................................................................... 20 1.7 Metodologi Penelitian ...................................................................... 20 1.8 Sistematika Penulisan ...................................................................... 22
BAB 11 LANDASAN TEORI ......................................................................... 24 2.1 Aplikasi ......................................................................................... 24 2.1.1 Definisi Aplikasi ................................................................... 24 2.1.2 Definisi Aplikasi Web ........................................................... 24 2.2 World Wide Web (www) ............................................................... 25 2.2.1 Definisi World Wide Web (www) ......................................... 25 2.2.2 Sejarah World Wide Web (www) .......................................... 25 2.3 Internet ......................................................................................... 26 2.3.1 Definisi Internet ................................................................... 26 2.4 HTML .......................................................................................... 27 2.4.1 Definisi HTML .................................................................... 27 2.4.2 Kumpulan Tag HTML ........................................................ 27 2.5 Apache ......................................................................................... 30 2.5.1 Definisi Apache .................................................................... 30 2.5.2 Sejarah Singkat Apache ........................................................ 30 2.5.3 Beberapa Dukungan Apache ................................................. 31 2.5.4 Fasilitas yang dimiliki Apache .............................................. 32 2.6 PHP ............................................................................................... 33 2.6.1 Sejarah PHP .......................................................................... 33 2.6.2 Definisi PHP ......................................................................... 36 2.6.3 Kelebihan PHP ..................................................................... 36 2.7 MySQL ......................................................................................... 37 2.7.1 Definisi MySQL ................................................................... 37
BAB 111 METODOLIGI PENELITIAN ....................................................... 64 3.1 Metode Pengumpulan Data .......................................................... 64 3.1.1 Observasi (Observation) ..................................................... 64 3.1.2 Wawancara (Interview) ....................................................... 65 3.1.3 Studi Pustaka ..................................................................... 65 3.2 Metode Analisis Customer Relationship Management ................. 66 3.3 Metode Pengembangan Sistem .................................................... 67 3.4 Kerangka Berfikir ......................................................................... 71 BAB 1V HASIL DAN PEMBAHASAN ......................................................... 73 4.1 Profil PT. Gatra Citra Kencana Tour & Travel Jakarta Selatan ..... 73 4.1.1 Sejarah PT. Gatra Citra Kencana Tour & Travel Jaksel .......... 73 4.1.2 Visi dan Misi PT. Gatra Citra Kencana Tour & Travel Jaksel . 74 4.1.3 Struktur Organisasi PT. Gatra Citra Kencana Tour & Travel…74 4.2 Analisis Rantai Nilai Customer Relationship Management ......... 77 4.3 Pengembangan Sistem ................................................................. 81 4.3.1 Requirement Planning.......................................................... 81 4.3.2 Workshop Design ................................................................ 89 4.4 Rancangan Antar Muka (Interface) Aplikasi CRM ..................... 172 4.4.1 Perancangan Input............................................................ 172 4.4.1.1 Rancangan Input untuk Admin ........................... 172 4.4.1.2 Rancangan Input untuk Manager ....................... 175 4.4.1.3 Rancangan Input untuk Member ........................ 176
4.4.1.4 Rancangan Input untuk Non member ................. 181 4.4.2 Perancangan Output......................................................... 183 4.4.2.1 Rancangan Output untuk Admin ........................ 183 4.4.2.2 Rancangan Output untuk Manager ................... 190 4.4.2.3 Rancangan Output untuk Member ...................... 195 4.4.2.4 Rancangan Output untuk non member ............... 198 4.4.3 Perancangan Grafik User Interface (GUI) ....................... 201 4.4.4 Psikologi Warna ............................................................... 212 4.4.5 Teks ................................................................................. 213 4.4.6 Layout (Tata Letak) ........................................................ 213 4.5 Implementation............................................................................. 213 4.5.1 Pembuatan Program ............................................................. 213 4.5.2 Jaringan ................................................................................ 215 4.5.3 Fitur Aplikasi ....................................................................... 216 4.5.4 Formal Verification ............................................................. 217 4.5.5 Cross - Validation ................................................................ 227
BAB V PENUTUP ........................................................................................ 234 5.1 Simpulan ...................................................................................... 234 5.2 Saran ............................................................................................ 235 DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN
DAFTAR GAMBAR 2.1 Gambar Use Case Diagram dalam UML...................................................... 43 2.2 Gambar Class Diagram dalam UML ........................................................... 43 2.3 Gambar Object Diagram dalam UML .......................................................... 44 2.4 Gambar State Chart Diagram dalam UML................................................... 44 2.5 Gambar Sequence Diagram dalam UML ...................................................... 45 2.6 Gambar Activity Diagram dalam UML......................................................... 46 3.1 Gambar Kerangka Berfikir .......................................................................... 72 4.1 Gambar Struktur Organisasi PT. Gatra Citra Kencana Tour & Travel…........74 4.2 Gambar Analisis Rantai Nilai CRM berbasis web ...................................... 78 4.3 Rich Picture Sistem Berjalan ...................................................................... 82 4.4 Use Case Diagram ..................................................................................... 90 4.5 Gambar Class Diagram … ........................................................................ 102 4.6 Gambar Sequence Diagram Login (Admin) ............................................. 103 4.7 Gambar Sequence Diagram Monitoring (Admin) ...................................... 104 4.8 Gambar Sequence Diagram Promo (Admin) ............................................ 105 4.9 Gambar Sequence Diagram Artikel (Admin) .......................................... 107 4.10 Gambar Sequence Diagram Permintaan Tour (Admin) .......................... 109 4.11 Gambar Sequence Diagram Saran & Keluhan (Admin) .......................... 110 4.12 Gambar Sequence Diagram Hubungi Kami (Admin) ............................ 111 4.13 Gambar Sequence Diagram Laporan Penjualan Paket Tour (Manager) . 112 4.14 Gambar Sequence Diagram Registrasi (Admin) ..................................... 113
4.15 Gambar Sequence Diagram Laporan Data Member (Manager) ........... 114 4.16 Gambar Sequence Diagram Logout (Admin) ......................................... 115 4.17 Gambar Sequence Diagram Login (Manager) .................................................... 116 4.18 Gambar Sequence Diagram Monitoring (Manager) ................................ 117 4.19 Gambar Sequence Promo (Manager) ..................................................... 118 4.20 Gambar Sequence Diagram Artikel (Manager) ...................................... 119 4.21 Gambar Sequence Diagram Permintaan Tour (Manager) ..................... 120 4.22 Gambar Sequence Diagram Saran & Keluhan (Manager) ...................... 121 4.23 Gambar Sequence Diagram Hubungi Kami (Manager) ......................... 122 4.24 Gambar Sequence Diagram Logout (Manager) ..................................... 123 4.25 Gambar Sequence Diagram Login (Member) ......................................... 124 4.26 Gambar Sequence Diagram Promo (Member) ........................................ 125 4.27 Gambar Sequence diagram Artikel (Member) ...................................... 126 4.28 Gambar Sequence Diagram Permintaan Tour (Member) ....................... 127 4.29 Gambar Sequence Diagram Saran & Keluhan (Member) ....................... 128 4.30 Gambar Sequence Diagram Hubungi Kami (Member) ........................... 129 4.31 Gambar Sequence Diagram Logout (Member) ....................................... 130 4.32 Gambar Sequence Diagram Promo (Non Member) ............................... 131 4.33 Gambar Sequence Diagram Artikel (Non Member) ............................... 132 4.34 Gambar Sequence Diagram Hubungi kami (Non Member) ................... 133 4.35 Gambar Sequence Diagram Registrasi (Non Member) .......................... 134 4.36 Gambar Activity Diagram Login (Admin) .............................................. 135 4.37 Gambar Activity Diagram Monitoring (Admin) ...................................... 136
4.38 Gambar Activity Diagram Promo (Admin) ............................................. 137 4.39 Gambar Activity Diagram Artikel (Admin) ........................................... 139 4.40 Gambar Activity Diagram Permintaan Tour (Admin) ............................. 140 4.41 Gambar Activity Diagram Saran & Keluhan (Admin) ........................... 141 4.42 Gambar Activity Diagram Hubungi kami (Admin) ................................. 142 4.43 Gambar Activity Diagram Laporan Penjualan Paket Tour (Manager) ..... 143 4.44 Gambar Activity Diagram Registrasi (Admin) ......................................... 144 4.45 Gambar Activity Diagram Laporan Data Member (Manager) .............. 145 4.46 Gambar Activity Diagram Logout (Admin, Manager, Member) ............. 146 4.47 Gambar Activity Diagram Login (Manager) ......................................... 146 4.48 Gambar Activity Diagram Monitoring (Manager) ................................ 147 4.49 Gambar Activity Diagram Promo (Manager) ....................................... 148 4.50 Gambar Activity Diagram Artikel (Manager) ........................................ 149 4.51 Gambar Activity Diagram Permintaan Tour (Manager) ........................ 150 4.52 Gambar Activity Diagram Saran & Keluhan (Manager) ........................ 151 4.53 Gambar Activity Diagram Hubungi Kami (Manager) ........................... 152 4.54 Gambar Activity Diagram Login (Member) ........................................... 153 4.55 Gambar Activity Diagram Promo (member) ......................................... 154 4.56 Gambar Activity Diagram Artikel (Member) .......................................... 156 4.57 Gambar Activity Diagram Permintaan Tour (Member) .......................... 158 4.58 Gambar Activity Diagram Saran & Keluhan (Member) .......................... 159 4.59 Gambar Activity Diagram Hubungi Kami (Member) ............................. 161 4.60 Gambar Activity Diagram Promo (Non member) ................................... 162
4.61 Gambar Activity Diagram Artikel (Non member) ................................... 163 4.62 Gambar Activity Diagram Hubungi Kami (Non member) ....................... 164 4.63 Gambar Activity Diagram Registrasi (Non member) ............................... 165 4.64 Gambar State Chart Diagram Login (Admin, Manager, Memebr) ......... 166 4.65 Gambar State Chart Diagram Monitoring (Admin, Manager).................. 167 4.66 Gambar State Chart Diagram Promo ..................................................... 167 4.67 Gambar State Chart Diagram Artikel .................................................... 168 4.68 Gambar State Chart Diagram Permintaan Tour ....................................... 168 4.69 Gambar State Chart Diagram Saran & Keluhan . . ................................. 169 4.70 Gambar State Chart Diagram Hubungi Kami ....................................... 169 4.71 Gambar State Chart Diagram Laporan Penjualan Paket Tour ................ 170 4.72 Gambar State Chart Diagram Laporan Data Member …. ...................... 170 4.73 Gambar State Chart Diagram Registrasi (Admin, Non member) … ........ 171 4.74 Gambar State Chart Diagram Logout (Admin, Manager, Member) …. .... 171 4.75 Gambar Rancangan Input Form Login .................................................... 172 4.76 Gambar Rancangan Input Form Data Paket Tour (Promo) ...................... 173 4.77 Gambar Rancangan Input Form Artikel ................................................... 174 4.78 Gambar Rancangan Input Form Login .................................................... 175 4.79 Gambar Rancangan Input Form Login .................................................... 176 4.80 Gambar Rancangan Input Form Artikel................................................... 177 4.81 Gambar Rancangan Input Form Pesan (Hubungi Kami) .......................... 178 4.82 Gambar Rancangan Input Form Permintaan Tour.................................... 179 4.83 Gambar Rancangan Input Form Saran & Keluhan .................................. 180
4.84 Gambar Rancangan Input Form Saran & Keluhan .................................. 181 4.85 Gambar Rancangan Input Form Registrasi ............................................... 182 4.86 Gambar Rancangan Output untuk Home .................................................. 183 4.87 Gambar Rancangan Output untuk Data Paket Tour ( Promo) .................... 184 4.88 Gambar Rancangan Output untuk Artikel ................................................ 185 4.89 Gambar Rancangan Output untuk Data Hubungi Kami (Hubungi Kami).. 186 4.90 Gambar Rancangan Output untuk Data Permintaan Tour………………..187 4.91 Gambar Rancangan Output untuk Data Saran & Keluhan………………..188 4.92 Gambar Rancangan Output untuk Registrasi…………………………......189 4.93 Gambar Rancangan Output untuk Home…………………………............190 4.94 Gambar Rancangan Output untuk Data Artikel (Artikel)…………...........191 4.95 Gambar Rancangan Output untuk Data Hubungi Kam…………….........192 4.96 Gambar Rancangan Output untuk Data Permintaan Tour ………………193 4.97 Gambar Rancangan Output untuk Data Saran & Keluhan …………........194 4.98 Gambar Rancangan Output untuk Home…………………………….......195 4.99 Gambar Rancangan Output Artikel……………………………………...196 4.100 Gambar Rancangan Output Promo………………………………...........197 4.101 Gambar Rancangan Output Home………………………………............198 4.102 Gambar Rancangan Output Artik………………………………………199 4.103 Gambar Rancangan Output untuk Promo………………………............200 4.104 Gambar Rancangan Muka Login CRM…………………………...........201 4.105 Gambar Rancangan Muka Tentang Kami……………………………..201 4.106 Gambar Rancangan Muka Promo……………………………………..202
4.107 Gambar Rancangan Muka Artikel……………………………………...202 4.108 Gambar Rancangan Muka Hubungi Kami……………………………...203 4.109 Gambar Rancangan Muka Permintaan Tour……………………………203 4.110 Gambar Rancangan Muka Saran & Keluhan………………....................204 4.111 Gambar Rancangan Muka Home (Admin)…………………...................204 4.112 Gambar Rancangan Muka Artikel (Admin)……………………..............205 4.113 Gambar Rancangan Muka Input Artikel (Admin)…………...................205 4.114 Gambar Rancangan Muka Data Artikel……………………...................206 4.115 Gambar Rancangan Muka Hubungi kami (Admin)…………..................206 4.116 Gambar Rancangan Muka Data Hubungi kami……………….................207 4.117 Gambar Rancangan Muka Permintaan Tour (Admin) …………...............207 4.118 Gambar Rancangan Muka Data Permintaan Tour…………....................208 4.119 Gambar Rancangan Muka Saran & Keluhan (Admin)…………..............208 4.120 Gambar Rancangan Muka Data Saran & Keluhan……………...............209 4.121 Gambar Rancangan Muka Keranjang belanja………………....................209 4.122 Gambar Rancangan Muka Informasi Alamat, Kontak………...................210 4.123 Gambar Rancangan Muka Konfirmasi…………………………...............210 4.124 Gambar Rancangan Muka Laporan Penjualan Paket Tour …..................211 4.125 Gambar Rancangan Muka Home (Manager)………………….................211 4.126 Gambar Rancangan Muka laporan data member (Manager)…................212 4.127 Gambar Konfigurasi Jaringan Aplikasi CRM berbasis web…….............215
DAFTAR SIMBOL SIMBOL USE-CASE MODEL DIAGRAMS (Whitten et al. 2004)
Simbol
Keterangan
Actor
Dependency
Generalization
Include
Extend
Association
Use Case
SIMBOL CLASS DIAGRAM (Whitten et al. 2004)
Simbol
Keterangan
Nary Association
Class
Generalization
Association
Dependency
SIMBOL SEQUENCE DIAGRAM (Whitten et al. 2004)
Simbol
Keterangan LifeLine
Message
Message
Object
SIMBOL STATECHART DIAGRAM (Whitten et al. 2004)
Simbol
Keterangan State
Initial Pseudo State
Final State
Transition
SIMBOL ACTIVITY DIAGRAM (Whitten et al. 2004)
Simbol
Keterangan Activity
Initial Node
Activity Final Node
Fork Node
Decision Activity
Initiate Activities
DAFTAR LAMPIRAN Lampiran A Surat Penelitian Lampiran B Tampilan Aplikasi Lampiran C Source Code
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang Dewasa ini perkembangan dunia teknologi mengalami kemajuan yang
sangat pesat, terutama internet, dimana internet tidak hanya memberikan dampak pada teknologi komunikasi dan informasi, tetapi juga memberikan kontribusi yang besar dalam dunia bisnis. Melihat kondisi demikian, banyak perusahaan ingin mengembangkan usahanya dengan memanfaatkan kemajuan teknologi informasi. Di era globalisasi ini terjadi persaingan yang sangat ketat antar perusahaan. Ada beberapa hal yang menyebabkan persaingan tersebut terjadi, diantaranya yaitu: bermunculan produk baru dengan jenis yang bervarian, semakin meningkatnya tuntutan pelanggan untuk mendapatkan produk yang berkualitas, dengan harga yang kompetitif, selain itu perusahaan dituntut untuk memberikan pelayanan yang memuaskan bagi pelanggan, dan terjadinya persaingan yang ketat dalam mempromosikan produk. Perusahaan dihadapkan pada sebuah kenyataan yang penuh persaingan, dan untuk mengatasi masalah tersebut, diperlukan suatu strategi, yaitu dengan mengimplementasikan aplikasi Customer Relationship Management (CRM). Satu hal yang penting dan harus diperhatikan di era bisnis saat ini yaitu fokus pada pelanggan, karena faktor tersebut merupakan sebuah kunci untuk mencapai keunggulan kompetitif berkelanjutan dalam persaingan bisnis saat ini (Andreani, 2007).
Customer Relationship Management (CRM) merupakan suatu jenis manajemen yang secara khusus membahas teori mengenai penanganan hubungan antara perusahaan dengan pelanggannya, dengan tujuan meningkatkan nilai perusahaan di mata para pelanggannya. Tujuan utama dari Customer Relationship Management (CRM) adalah untuk meningkatkan pertumbuhan jangka panjang, dan profitabilitas perusahaan melalui pengertian yang lebih baik terhadap kebiasaan (behavior) pelanggan (Hamidin, 2008). Penelitian mengenai Customer Relationship Management (CRM) sudah banyak dilakukan diberbagai bidang, diantaranya di bidang banking yang berjudul Customer Relationship Management (CRM) Best Practices and Customer Loyalty A Study of Indian Retail Banking Sector dengan menggunakan metodologi research design, customer loyalty survey, and the hypothesis testing. Dimana penelitian pada bidang ini meliputi dua komponen. Komponen pertama dinamakan dengan the CRM best practices survey involves, yang digunakan untuk menjelaskan mengenai riset design, dan komponen yang kedua mengenai sebuah survey yang menjelaskan kesetiaan pelanggan Das et al. (2009). Selanjutnya Liu et al. (2005) melakukan penelitian Customer Relationship Management (CRM) di bidang banking yang berjudul Exploiting Customer Relationship Management for Taiwan’s Banking Industry. Di dalam penelitian ini dijelaskan bahwa semua pelayanan di bidang banking dapat diatur oleh aplikasi TI berbasis internet. CRM merupakan strategi yang utama untuk kesuksesan electronic commerce (EC), kekuatan dari CRM adalah aktifitas-aktifitas yang
saling terkait, meliput i integrasi, otomatisasi back-office dan front-office, segmentasi pelanggan dan services. Sedangkan Weaver (2002) melakukan penelitian Customer Relationship Management (CRM) di bidang banking yang berjudul Customer Relationship Management – Your Biggest Brother?. Dimana di dalam penelitian ini dijelaskan bahwa bank menggunakan software CRM untuk menciptakan single view, yang mana single view tersebut berisi semua intelligence bank pada pelanggan yang meliputi, pemeriksaan terhadap products, services, transaksi, pengaturan dana, dan asuransi yang dibutuhkan. Selanjutnya penelitian Customer Relationship Management (CRM) dilakukan di bidang company yang berjudul Driving Customer Relationship Management (CRM) Performance: The Role of Knowledge Stores and Technology Assimilation dengan
menggunakan
metodologi sample and
procedure, construct operationalization, dan data analysis: instrument validation, estimation procedure. Berdasarkan penelitian tersebut dapat diketahui bahwa CRM technology assimilation mengacu pada sebuah penerimaan dan pemanfaatan keahlian teknologi CRM di dalam perusahaan Saini et al. (2008). Penelitian Customer Relationship Management (CRM) di bidang company, selanjutnya di lakukan oleh Griffin et al. (2001), yang berjudul CRM in Russia and U.S. -- Case Study from American Financial Service Industry dengan menggunakan metodologi case study. Di dalam penelitian ini dijelaskan bahwa CRM merupakan strategi bisnis yang membantu perusahaan untuk meningkatkan kegiatan operasional, dan menempatkan konsumen di pusat bisnis.
Selanjutnya penelitian Customer Relationship Management (CRM) di bidang company yang berjudul Building Brand Relationships Through Dialogue Communication–An
Empirical
Study
(Dissertation
Project
in
Progess)
menggunakan metodologi research questions, and research design Hoffmann (2000). Chung et al. (2007) melakukan penelitian Customer Relationship Management (CRM) di bidang company yang berjudul An Empirical Study of Customer Relationship Management Implementation in Taiwan’s Machine Industry.
Di dalam penelitian
ini dijelaskan
bahwa
bisnis
CRM di
implementasikan menggunakan strategi management pemasaran, analisis value dari pelanggan, mengatur hubungan pelanggan, dan aplikasi teknologi informasi. Di dalam penelitian Customer Relationship Managemet (CRM) yang di lakukan oleh Ueno (2006) dengan judul The Impact of Customer Relationship Managemet di bidang company, dijelaskan bahwa workflow Customer Relationship Managemet (CRM) terdiri dari: pengumpulan informasi dan data pelanggan, analisis data untuk memprediksi perilaku pelanggan, marketing campaigns yaitu menerapkan hasil dari analisis, mengukur hasil, meninjau ulang hipotesis, dan mengulangi proses workflow tadi. Selain itu penelitian Customer Relationship Management (CRM) di bidang company dilakukan oleh Dolinska (2007) yang berjudul Using it to Improve Consumer/Partner Relationship Management,
yang
mana penelitian ini
menjelaskan bahwa analytical CRM digunakan untuk menganalisis data pelanggan, dan penilaian mengenai sebuah resiko.
Selanjutnya penelitian Customer Relationship Management (CRM) di bidang company yang berjudul The Customer
Relationship Management
Strategies: Personal Needs Assessment of Training and
Customer Turnover,
dengan menggunakan metodologi participants and procedure, measures, dan data analysis. Di dalam penelitian ini dijelaskan bahwa tujuan dari customer relationship
management
adalah:
memahami
kebutuhan
pelanggan,
membedakan antara pelanggan melalui segmentasi pasar, dan melakukan analisis loyalitas pelanggan Anvari dan Amin (2010). Penelitian Customer Relationship Management (CRM) yang berjudul “Adaptive” Learning and “Proactive” Customer Relationship Management dilakukan oleh Sun et al. (2006) di bidang company. Yang mana di dalam penelitian ini dijelaskan bahwa terdapat 3 komponen untuk customer-centric CRM yaitu adaptive learning, forward-looking, dan optimization. Revesz dan Balazs (2007) melakukan penelitian Customer Relationship Management (CRM) di bidang company dengan menggunakan metodologi questionnaire. Di dalam penelitian ini dijelaskan bahwa untuk mencapai kesuksesan di dalam mengimplementasi CRM diperlukan beberapa perubahan di dalam perusahaan. Perubahan itu yaitu orientasi dari aktivitas pemasaran perusahaan mengenai fokus dengan produk atau transaksi. Pada bagian selanjutnya Customer Relationship Management (CRM) dilakukan di bidang telecommunication companies, yang berjudul Evaluating the Adoption Level of
Electronic Customer Relationship Management by
Telecommunication Companies, dengan menggunakan metodologi sampling and
survey methods. Penelitian ini mengarahkan untuk menilai penggunaan tools ECRM oleh perusahaan telekomunikasi Hamid et al. (2010). Selain itu Curtis et al. (2008) melakukan penelitian Customer Relationship Management (CRM) di bidang telecommunication companies dan financial firm yang berjudul Customer Relationship Management Strategy (A Teaching Case Study) dengan menggunakan metodologi case study. Di dalam case study ini terdapat dua bagian, bagian yang pertama yaitu menggambarkan kegagalan implementasi sistem CRM pada perusahaan keuangan di USA, dan bagian kedua menggambarkan kesuksesan implementasi sistem CRM pada perusahaan telekomunikasi di Rusia. Selanjutnya penelitian Customer Relationship Management (CRM) di lakukan di bidang insurance company yang berjudul The Influence of Customer Relationship Management to Customer Satisfaction and Retention in Property and Casualty Insurance, dengan menggunakan metodologi data collection dan analysis. Di dalam penelitian ini dijelaskan bahwa data-data di kumpulkan dari regional property dan casualty insurer, kemudian dilakukan analisis untuk menentukan standar kepuasan pelanggan (Lyttle, 2008). Selain itu penelitian Customer Relationship Management (CRM) dilakukan di bidang general motor company yang berjudul Determinants of Successful Customer Relationship Management, dilakukan oleh Ou dan Banerjee (2009) dengan menggunakan metodologi case study, dan penelitian ini dilaksanakan
pada
Shanghai
General
Motors
(GM),
yang
mana
mengimplemetasikan strategi teknologi pada tiga dimensi yang di targetkan yaitu marketing automation, sales automation, and customer self-service. Penelitian Customer Relationship Management (CRM) dilakukan juga di bidang organization, yang berjudul Human‐centredness in customer relationship
management implementation research: Towards a holistic perspective. Para peneliti di bidang ini berpendapat bahwa penerapan teknologi informasi (IT) pada bidang pemasaran dengan menggunakan Customer Relationship Management (CRM) software berkembang pesat, tetapi resiko kegagalan tetap tinggi. Selain itu mereka juga berpendapat bahwa pendekatan secara holistik dengan manusia sebagai pengguna CRM akan memberikan keuntungan (Wikstrom dan Isomaki, 2008). Penelitian Customer Relationship Management (CRM) di bidang organization selanjutnya menggunakan metodologi case study, yang berjudul Closing the Gap Between the Expectations of Relationship Marketing and the Reality of
E-CRM yang diteliti oleh Doherty dan Lockett (2007). Di dalam
penelitian ini dijelaskan bahwa E-CRM digunakan untuk menggambarkan suatu teknologi yang memiliki jangkauan luas yang mana bermanfaat untuk mendukung dan memudahkan penerapan strategi CRM disebuah perusahaan, contoh nya website, e-mail, data capture, data warehouse dan data mining. Selanjutnya penelitian di bidang organization dengan judul An Integrative Implementation Framework for Electronic Customer Relationship Management: Revisiting the General Principles of Usability and Resistance dilakukan oleh Fjermestad dan Romano (2003). Di dalam penelitian ini dijelaskan bahwa general
usability dan resistance principles merupakan sebuah kerangka integrative untuk menganalisis e-crm. Terdapat 3 prinsif dasar dari usability design, yaitu early focus on users and tasks empirical measurement, iterative design. Penelitian Customer Relationship Management (CRM) di bidang organization dengan judul Trends, Topics and Underresearched Areas in CRM Research diteliti oleh Wahlberg et al. (2009). Tujuan utama dari penelitian ini untuk meningkatkan citra penelitian CRM dengan mengidentifikasi trend dan topik menggunakan perspektif CRM yang mana di bagi ke dalam empat bagian, yaitu: stategis CRM, analitis CRM, operasional CRM dan kolaborasi CRM. Sedangkan Iriana dan Buttle (2008) melakukan penelitian mengenai CRM di bidang organization yang berjudul Does Organizational Culture Influence CRM Outcomes?. Di dalam penelitian ini dilakukan sebuah pengukuran outcome dari CRM menggunakan balanced scorecard. Selanjutnya penelitian mengenai Customer Relationship Management (CRM) di bidang organization dilakukan oleh Liew (2008), yang berjudul Strategic Integration of Knowledge Management and Customer Relationship Management, dengan menggunakan metodologi literature review and establishing new perspectives with examples. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memperkenalkan konsep strategi integrasi knowledge management (KM ) dan customer relationship management (CRM), dimana integrasi merupakan isu strategis, yang memiliki akibat yang kuat dalam jangka panjang daya saing organisasi.
Selain itu Kubi dan Doku (2010) melakukan penelitian Customer Relationship Management (CRM) di bidang organization yang berjudul Towards A Successful Customer Relationship Management: A Conceptual Framework. Penelitian ini menjelaskan bahwa untuk mencapai CRM yang sukses harus mengkombinasikan
komitmen
managerial,
perubahan
budaya
dan
mengkombinasikan sumber dan teknologi untuk mencapai hasil yang diperlukan. Selanjutnya Haq
et
al.
(2010)
melakukan
penelitian
Customer
Relationship Management (CRM) di bidang organization dengan judul Big Five Personality and Perceived Customer Relationship Management dengan menggunakan metodologi sample and procedure, dan measures. Penelitian ini bertujuan untuk menemukan hubungan antara big fivepersonality dimensions dan Customer Relationship Management (CRM). Penelitian Customer Relationship Management (CRM) masih dilakukan di bidang organization, yang berjudul Strategic Issues in Customer Relationship Management (CRM) Implementation, yang dilakukan oleh Bull (2003) dengan menggunakan metodologi case study. Di dalam penelitian ini dijelaskan bahwa di dalam mengimplementasikan CRM memerlukan adanya kepemimpinan yang efektif, mengarahkan dan adanya strategi evaluasi. Shang dan Chen (2007) melakukan penelitian Customer Relationship Management (CRM) di bidang organization yang berjudul Human Processes in Customer Relationship Management. Di dalam penelitian ini dijelaskan bahwa terdapat tiga jenis penafsiran mengenai CRM yaitu: pertama data-driven yaitu fokus pada system CRM yang mengintegrasikan informasi customer dengan
menggunakan aplikasi, interfaces, dan peralatan otomatis. Kedua process-driven yaitu membangun sebuah aturan, sumber data untuk memperkaya proses. Ketiga people-driven yaitu menekankan pada tanggung jawab dari para eksekutif dan staf operasional di dalam penggunaan komunikasi face to face untuk mengatur hubungan. Selanjutnya penelitian Customer Relationship Management (CRM) di bidang organization yang berjudul Understanding Success and Failure in Customer Relationship Management diteliti oleh King dan Burgess (2008). Di dalam penelitian ini dijelaskan bahwa, terdapat manfaat CRM yang terdiri dari tangible benefits dan intangible benefits, yang termasuk tangible benefits yaitu: meningkatkan pendapatan dan keuntungan, penggunaan waktu lebih cepat, dapat mengurangi biaya internal, meningkatkan produktivitas karyawan, mengurangi biaya pemasaran. Sedangkan yang meningkatkan
kepuasan
pelanggan,
termasuk intangible benefits yaitu: meningkatkan
customer
service,
mengefektifkan proses bisnis, dan lebih mengerti kebutuhan pelanggan. Penelitian Customer Relationship Management (CRM) di bidang organization yang berjudul Quality and Effectiveness of Enterprise Resource Planning – Customer Relationship Management Systems: Implications for Information Systems Marketing Strategies, dengan menggunakan metodologi research question diteliti oleh Hatzithomas et al. (2007). Di dalam penelitian ini CRM di definisikan sebagai pendekatan yang mengintegrasikan penjualan, pelayanan terhadap pelanggan, dan pemasaran.
Selanjutnya penelitian Customer Relationship Management (CRM) dilakukan di bidang marketing yang di lakukan oleh Chen et al. (2007) dengan menggunakan metodologi case study, penelitian ini membahas mengenai teori jaringan sosial dan perspektif CRM. Sedangkan Kumar (2003) melakukan penelitian Customer Relationship Management (CRM) yang berjudul Customer Relationship Management, di bidang marketing dengan menggunakan metodologi data base approach. Data base yang efektif merupakan suatu hal yang penting untuk kesuksesan CRM, data base pemasaran mengizinkan untuk menganalisis pelanggan, dan semakin dekat dengan pelanggan, dan mengklasifikasikan pelanggan kedalam group yang berbeda. Pada bagian ini penelitian Customer Relationship Management (CRM) dilakukan di bidang business yang berjudul Customer Knowledge Management Improving Performance of Customer Relationship Management with Knowledge Management dengan menggunakan metodologi action research, dan case study. Menurut Bueren et al. (2004) di dalam mengintegrasikan CRM dengan knowledge management ada beberapa hal yang harus dipertimbangkan mengenai informasi pelanggan, diantaranya yaitu,
mengerti kebutuhan pelanggan,
informasi
dibutuhkan untuk pelanggan berinteraksi dengan perusahaan, pelanggan memiliki informasi atau pengetahuan mengenai produk dan services yang disediakan oleh perusahaan.
Penelitian Customer Relationship Management (CRM) di bidang business selanjutnya, berjudul Initiation Stage of A Mobile Customer Relationship Management yang dilakukan oleh Sinisalo et al. (2005). Tujuan utama dari penelitian ini yaitu membangun suatu framework mengenai cara-cara inisiasi mobile customer relationship management (mCRM) di dalam penjualan secara eceran. Di dalam inisiasi langkah-langkah Mcrm terdapat dua aspek yang signifikan yaitu teknologi dan pemasaran. Selanjutnya penelitian Customer Relationship Management (CRM) masih dilakukan di bidang business yang diteliti oleh Fjermestad dan Romano (2003), yang berjudul Electronic Customer Relationship Management Revisiting the General Principles of Usability and Resistance – An Integrative Implementation Framework. Di dalam penelitian ini dijelaskan bahwa terdapat dua tipe framework yang penting dan harus dipertimbangkan yaitu usability dan resistance model. Di bidang business yang berjudul Making Customer Relationship Management Work: the Measurement and Profitable Management of Customer Relationships yang diteliti oleh Ryals (2005). Penelitian ini menunjukan bahwa CRM memberikan kinerja perusahaan yang lebih baik melalui pengukuran Customer Relationship Management (CRM). Selain itu dengan mempelajari pendapatan rinci, dan data biaya yang khusus untuk individu nasabah, atau segmen pelanggan perusahaan menyebabkan perusahaan merubah strategi CRM mereka. Penelitian selanjutnya di bidang business berjudul Customer Relationship Management: Implementation Process Perspective yang diteliti oleh Mishra dan
Mishra (2009). Di dalam penelitian ini dijelaskan bahwa mengimplementasikan CRM merupakan kebutuhan yang sangat penting karena berfungsi untuk menyeimbangkan solusi bisnis dengan strategi bisnis. Sedangkan Richards dan Jones (2008) melakukan penelitian Customer Relationship Management (CRM) di bidang business yang berudul Customer relationship managemen: Finding value drivers. Penelitian ini akan memberikan kontribusi untuk literatur CRM dalam tiga cara: pertama berusaha untuk menyederhanakan definisi CRM dengan menggunakan pengambilan keputusan manajemen sebagai patokan untuk mengevaluasi definisi, kedua mengidentifikasi manfaat driver terkait dengan inisiatif CRM melalui pencarian literature yang luas, ketiga menganjurkan proposisi yang berkaitan dengan manfaat driver untuk sebuah tindakan atau langkah yang tepat. Selain itu Penelitian Customer Relationship Management (CRM) di bidang business dilakukan oleh Body et al. (2006) yang berjudul berjudul Impact of Data Integration on CRM in the Electronic Commerce of
Smes, dengan
menggunakan metodologi data collecting, and the study sample. Di dalam penelitian ini dijelaskan bahwa data dikumpulkan dari 224 small and mediumsized enterprises (SMEs) kemudian diproses dengan partial least square (PLS) yang mana menunjukan bahwa dengan adanya integrasi data web dapat meningkatkan kesetian pelanggan. Pada bagian selanjutnya penelitian Customer Relationship Management (CRM) dilakukan di bidang financial services industry yang diteliti oleh Panda (2001). Di dalam penelitian ini di jelaskan bahwa terdapat konsep untuk
menciptakan creating customer life time value yaitu dengan menganalisis strategi management kredit dan sistem billing untuk financial services industry. Selanjutnya penelitian Customer Relationship Management (CRM) di bidang financial dengan menggunakan metodologi a questionnaire-based survey, yang mana questionnaire ini dirancang untuk menyelidiki bagaimana praktisi di Cina merasakan manfaat dari menggunakan internet untuk berbagi informasi dengan pelanggan mereka dan penelitian tersebut dilaksanakan di Chinese financial services (Wong et al. 2003). Penelitian Customer Relationship Management (CRM) di bidang financial services
selanjutnya
berjudul
Implementing
A
Customer
Relationship
Management Programme in an Emerging Market yang diteliti oleh Berndt et al. (2005). Dimana di dalam penelitian ini dijelaskan bahwa terdapat 4 langkah untuk mengimplementasikan Customer Relationship Management (CRM). Pertama mengidentifikasi customers, ke dua membedakan jenis layanan, ke tiga interaksi dengan pelanggan, ke empat kustomisasi produk, komunikasi dan jasa. Selain itu penelitin Customer Relationship Management (CRM) dilakukan di bidang airlines di Taiwan yang berjudul The Cause-and-Effect Relations of Customer
Relationship
Management
Resources,
Customer
Relationship
Management Practices and Customer Voluntary Behavior: A Study of Taiwan International Airlines,
dengan menggunakan metode using quota sampling.
Dimana perusahaan penerbangan tersebut mengambil manfaat
dari proses
pengaturan data pelanggan yang digunakan untuk mendukung airlines di dalam memahami hal-hal apa saja yang dibutuhkan oleh para pelanggan. Dan isu penting
dari industri penerbangan ini setelah mengimplementasikan CRM yaitu dapat memberikan service yang dibutuhkan oleh pelanggan, misalnya pelanggan bisa melihat daftar keberangkatan dan check-in (Chen dan Ling, 2007). Sedangkan Schierholz et al. (2006), melakukan penelitian Customer Relationship Management (CRM) yang berjudul Mobile Systems for Customer Service Differentiation the Case of Lufthansa di bidang Airline Industry dengan menggunakan metodologi case study. Case study merupakan dasar dari wawancara semi terstruktur, menganalisis individu dari sebuah catatan yang kemudian dijadikan informasi dengan mempelajari organisasi dalam bentuk dokumentasi proyek, dokumentasi sistem, model, spreadsheets, dan skema organisasi. Pada bagian ini penelitian Customer Relationship Management (CRM) dilakukan di bidang hotels yang berjudul Linking CRM Strategy, Customer Performance Measures and Performance in the Hotel Industry, dengan menggunakan metodologi data collecting
pada industri hotel. Penelitian ini
menjelaskan bahwa CRM telah menjadi sebuah strategi yang diperlukan untuk menarik dan meningkatkan pelanggan baru dan mempertahankan pelanggan yang lama (Kasim dan Minai, 2009). Selain itu penelitian Customer Relationship Management (CRM) di lakukan di bidang healthy yang berjudul Effective Customer Relationship Management of Health Care: A Study of Hospitals in Thailand. Penelitian ini menjelaskan bahwa untuk mendapatkan sebuah hasil, maka diterapkan sebuah teknik factor analysis dan multiple regression untuk pengumpulan data dari 500
pasien rawat jalan dari 5 rumah sakit besar di Bangkok (Laohasirichaikul et al. 2010). Selanjutnya penelitian Customer Relationship Management (CRM) di lakukan di bidang mobile phone services yang berjudul The Relationship between E-Service Quality and Ease of Use on Customer Relationship Management (CRM) Performance: An Empirical Investigation in Jordan Mobile Phone Services. Penelitian ini melakukan investigasi mengenai e-service quality, ease of use, enjoyment dan usability dari pencapaian CRM. Yang mana Ease of use merupakan sebuah faktor menyangkut teknologi yang memiliki peran penting di dalam pencapain CRM. E-service quality didefinisikan sebagai sebuah website yang memberikan pelayanan dan memudahkan di dalam belanja secara efektif dan efisien di dalam pembelian dan pengiriman produk dan jasa (Wahab et al. 2010). Penelitian Customer Relationship Management (CRM) di lakukan juga di bidang data mining yang diteliti oleh Ngai et al. (2009) yang berjudul Application of Data Mining Techniques in Customer Relationship Management: A Literature Review and Classification dengan menggunakan metodologi classification and association models. Di dalam classification method terdiri dari empat dimensi yaitu, customer identification, customer attraction, customer retention, customer development sedangkan associatio menggunakan tools yang umum yaitu statistik dan apriori algoritma. Di bidang purchasing penelitian Customer Relationship Management (CRM) juga di lakukan dengan judul The Impact of Inaccurate Color on Customer Retention and CRM. Menurut Parker et al. (2009) color inaccuracy
merupakan sebuah karakteristik dari banyak jaringan yang digunakan untuk menyampaikan informasi mengenai produk, selain itu yang memberikan dampak pada efektivitas sender-to-client. Selanjutnya penelitian Customer Relationship Management (CRM) di lakukan
di
bidang
grocery
stores,
dengan
menggunakan
metodologi
questionnaires dan data analysis, data di analisis oleh SPSS menggunakan chisquare dan pearson correlation test (Rittippant et al. 2009). Selain itu penelitian Customer Relationship Management (CRM) di lakukan di bidang academic, dan menggunakan metodologi data collection, yang dilakukan oleh Paulissen et al. (2007). Di dalam penelitian ini dijelaskan bahwa terdapat
phase di dalam CRM lifecycle yaitu,
adoption,
acquisition,
implementation , use & maintenance, evolution dan retirement. Pada bagian akhir dari pembahasan mengenai penelitian Customer Relationship Management (CRM) di lakuakn di bidang insurance industry yang berjudul Explaining A Success Model for the Establishment of Electronic Customer Relationship Management (e-CRM), menjelaskan bahwa e-CRM merupakan kombinasi dari software, hardware, aplikasi, proses, dan komitmen management untuk menetapkan suatu hubungan yang menyenangkan dengan pelanggan (Yazdanpanah, 2007). Berdasarkan gambaran latar belakang di atas, penelitian Customer Relationship Management (CRM) dapat diterapkan di perusahaan dalam bidang apapun. Baik perusahaan di bidang penjualan barang dan jasa, banking, company, telecommunication companies, financial, insurance company, general motor
company, organization, marketing, business, airlines, hotels, healthy, mobile phone services, data mining, purchasing, grocery stores, academic dll. Salah satu penerapan Customer Relationship Management (CRM) adalah pada perusahaan yang bergerak di bidang penjualan barang & jasa seperti PT. Gatra Citra Kencana Tour & Travel. PT. Gatra Citra Kencana merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang usaha jasa pariwisata, khususnya bidang tour & travel, dimana saat ini mengalami pertumbuhan pelanggan yang pesat. Sebagai perusahaan jasa, mutu dari pelayanan merupakan kunci dari keberhasilan. Pelayanan yang baik pada akhirnya akan mampu memberikan kepuasan kepada pelanggan. Pelayanan yang optimal pada akhirnya juga akan mampu meningkatkan image organisasi sehingga citra organisasi di mata pelanggannya terus meningkat. Berdasarkan latar belakang di atas, skripsi dengan judul Rancang Bangun Aplikasi Customer Relationship Management (CRM) berbasis web pada PT. Gatra Citra Kencana Tour & Travel layak untuk diangkat ke permukaan.
1.2
Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang maka pokok masalah yang akan diteliti adalah:
1.
Bagaimana melakukan analisis dan perancangan aplikasi Customer Relationship Management (CRM) pada PT. Gatra Citra Kencana Tour & Travel?
2.
Bagaimana membuat aplikasi Customer Relationship Management (CRM) berbasis web?
Batasan Masalah Penelitian ini dibatasi pada: analisis, merancang dan membuat aplikasi
Customer Relationship Management (CRM) berbasis web pada divisi outbound tour (tour internasional) dan Inbound tour (tour domestik). Aplikasi Customer Relationship Management (CRM) ini dilakukan sampai tahap testing.
1.4
Ruang Lingkup Penelitian Pelaksanaan penelitian ini dilakukan di PT. Gatra Citra Kencana Tour &
Travel yang berlokasi di Jln. Warung Jati Timur Raya No. 26 Warung Buncit, Jakarta 12740. Penelitian ini dilakukan selama kurang lebih 1 bulan terhitung dari 8 Maret 2011 sampai dengan 6 April 2011.
1.5
Tujuan Penelitian Tujuan umum dari penelitian ini adalah menghasilkan analisis dan
perancangan aplikasi Customer Relationship Management (CRM) berbasis web. Tujuan khusus dari penelitian ini menghasilkan: 1.
Analisis proses bisnis yang dikembangkan.
berjalan dan proses bisnis yang akan
2.
Rancangan aplikasi Customer Relationship Management (CRM).
3.
Aplikasi Customer Relationship Management (CRM) berbasis web.
1.6
Manfaat Penelitian Sesuai dengan permasalahan dan tujuan penelitian yang sudah disebutkan,
maka manfaat penelitian yang diharapkan adalah: 1.
Memberikan pemahaman mengenai analisis dan perancangan aplikasi Customer Relationship Management (CRM).
2.
Memberikan gambaran secara umum mengenai aplikasi Customer Relationship Management (CRM) berbasis web.
3.
Menjadi referensi bagi peneliti selanjutnya yang akan melakukan penelitian yang sama.
1.7
Metodologi Penelitian Metodologi penelitian yang digunakan di dalam penelitian skripsi ini
terdiri dari metode pengumpulan data, metode analisis CRM dan metode pengembangan sistem.
1.
Metode Pengumpulan Data Di dalam metode pengumpulan data terdiri dari: observasi, wawancara dan
studi pustaka (Nazir, 2005).
2.
Metode Analisis Customer Relationship Management Metode
analisis
Customer
Relationship
Management
(CRM)
menggunakan rantai nilai CRM. Dalam analisis ini akan digunakan tahapan strategi yang terdapat dalam CRM yaitu (Buttle, 2007): 1.
Menambah jumlah pelanggan (Acquire)
2.
Meningkatkan layanan yang ada kepada pelanggan (Enchance)
3.
Mempertahankan pelanggan yang sudah ada (Retain)
3.
Metode Pengembangan Sistem Metode yang digunakan di dalam pengembangan sistem ini adalah metode
berorientasi objek dengan model pengembangan RAD (Rapid Application Development) yang meliputi 3 tahap yaitu, Fase Perencanaan Syarat, Fase Workshop
Desain,
dan
Fase
Implementasi
(Kendall,
2008).
Metode
pengembangan sistem ini menggunakan notasi UML (Unified Modelling language). Diagram yang digunakan yaitu, Use case diagram, Class diagram, Statechart Diagram, Sequence Diagram, Activity Diagram whitten et al. (2004).
1.8
Sistematika Penulisan Dalam penyusunan skripsi ini sistematika penulisan terdiri dari 5 (lima)
bab, adapun uraian masing-masing bab tersebut adalah:
BAB I
PENDAHULUAN Bab ini membahas tentang latar belakang, perumusan masalah, batasan masalah, tujuan dan manfaat penelitian, metodologi penelitian, dan sistematika penulisan.
BAB II
LANDASAN TEORI Pada bab ini akan dibahas mengenai dasar-dasar teori yang mendukung penulisan skripsi.
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN Bab ini menjelaskan metode pengumpulan data, metode analisis CRM, metode pengembangan sistem dan kerangka berpikir yang digunakan untuk skripsi ini. Penjelasan yang terkait merupakan tahap dan kegiatan dalam penelitian selama skripsi.
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN Pada bab ini akan menguraikan company profile PT. Gatra Citra Kencana Tour & Travel Jakarta Selatan serta membahas analisis
dan perancangan yang akan dibuat sesuai dengan analisis permasalahan yang ada pada PT. Gatra Citra Kencana Tour & Travel Jakarta Selatan.
BAB V
PENUTUP Bab ini akan menguraikan kesimpulan yang dapat diambil dari penyusunan skripsi ini serta saran untuk memperbaiki dan mengembangkan lebih lanjut dari penyusunan skripsi ini.
BAB II LANDASAN TEORI
2.1
Aplikasi
2.1.1 Definisi Aplikasi Eklesia (2010) menjelaskan bahwa aplikasi adalah penggunaan atau penerapan suatu konsep yang menjadi pokok pembahasan. Aplikasi dapat diartikan juga sebagai program komputer yang dibuat untuk menolong manusia, dalam melaksanakan tugas tertentu. Aplikasi software yang dirancang untuk penggunaan praktisi khusus, klasifikasi luas ini dapat dibagi menjadi 2 (dua) yaitu: 1)
Aplikasi software spesialis, program dengan dokumentasi tergabung yang dirancang untuk menjalankan tugas tertentu.
2)
Aplikasi paket, suatu program dengan dokumentasi tergabung yang dirancang untuk jenis masalah tertentu.
2.1.2 Definisi Aplikasi Web Selain itu Eklesia (2010) mendefinisikan aplikasi web sebagai aplikasi yang diakses melalui jaringan seperti internet atau intranet. Istilah ini juga dapat berarti sebuah aplikasi software komputer yang host di lingkungan browser yang
dikuasai, (misalnya Java applet) atau dikodekan dalam bahasa yang didukung oleh browser, (seperti JavaScript, dikombinasikan dengan sebuah bahasa markup yang
diberikan seperti browser HTML) dan bergantung pada browser web umum untuk membuat aplikasi dieksekusi. Contoh aplikasi web yang banyak digunakan misalnya Yahoo Mail, GMail, Google search engine, Friendster, YouTube, Flickr, WordPress, dan lain sebagainya.
2.2
World Wide Web (WWW)
2.2.1 Definisi World Wide Web (WWW) World Wide Web (WWW) adalah suatu ruang informasi yang dipakai oleh pengenal global yang disebut Uniform Resource Identifier (URI) untuk mengidentifikasi sumber-sumber daya yang berguna. WWW sering dianggap sama dengan internet secara keseluruhan, walaupun sebenarnya ia hanyalah bagian daripadanya ( Wibowo, 2010).
2.2.2 Sejarah World Wide Web (WWW) Pada tahun 1991 Berners-Lee menemukan World Wide Web (WWW). Awalnya Berners-Lee hanya ingin menemukan cara untuk menyusun arsip-arsip risetnya. Untuk itu, dia mengembangkan suatu sistem untuk keperluan pribadi. Sistem itu adalah program peranti lunak yang diberi nama Equire. Dengan program itu, Berners-Lee berhasil menciptakan jaringan terkait antara berbagai arsip sehingga memudahkan informasi yang dibutuhkan. Inilah yang kemudian menjadi dasar dari sebuah revolusi yang dikenal sebagai web. WWW
dikembangkan pertama kali di pusat penelitian fisika partikel Eropa (CERN), Jenewa, Swiss. Pada tahun 1989 Berners-lee membuat proposal untuk proyek pembuatan hypertext secara global, kemudian pada bulan Oktober 1990, ‘World Wide Web‘ sudah bisa dijalankan dalam lingkungan CERN. Pada musim panas tahun 1991, WWW resmi digunakan secara luas pada jaringan internet (Wibowo, 2010).
2.3
Internet
2.3.1 Definisi Internet Internet adalah jaringan komputer yang terhubung secara internasional dan tersebar di seluruh dunia. Jaringan ini meliputi jutaan komputer yang terhubung satu dengan yang lainnya dengan memanfaatkan jaringan telepon (baik kabel maupun
gelombang
elektromagnetik).
Jaringan
jutaan
komputer
ini
memungkinkan berbagai aplikasi dilaksanakan antar komputer dalam jaringan internet dengan dukungan software dan hardware yang dibutuhkan. Untuk bergabung dalam jaringan ini, satu pihak ( dalam hal ini provider ) harus memiliki program aplikasi serta bank data yang menyediakan informasi dan data yang dapat di akses oleh pihak lain yang tergabung dalam internet (Yuuga, 2009).
2.4
HTML
2.4.1 Definisi HTML HTML (HyperText Mark up Language) merupakan suatu metode untuk mengimplementasikan konsep hypertext dalam suatu naskah atau dokumen. HTML sendiri bukan tergolong pada suatu bahasa pemrograman karena sifatnya yang hanya memberikan tanda (marking up) pada suatu naskah teks dan bukan sebagai program (Widiyanti, 2009).
2.4.2 Kumpulan Tag HTML Menurut Widiyanti (2009) terdapat beberapa kumpulan tag HTM yaitu sebagai berikut: 1)
(!-- --) Memberi komentar atau keterangan. Kalimat yang terletak pada tag kontiner ini tidak akan terlihat pada browser.
2)
(a href ) Membuat link ke halaman lain atau ke bagian lain dari halaman tersebut.
3)
(a name) Membuat nama bagian yang didefinisikan pada link pada halaman yang sama.
4)
(applet) Sebagai awal dari Java applets.
5)
(area) Mendefinisikan daerah yang dapat di klik (link) pada image map.
6)
(b) Membuat teks tebal.
7)
(basefont) Membuat atribut teks default seperti jenis, ukuran dan warna font.
8)
(bgsound) Memberi (suara latar) background sound pada halaman web.
9)
(big) Memperbesar ukuran teks sebesar satu point dari defaultnya.
10)
(blink) Membuat teks berkedip.
11)
(body) Tag awal untuk melakukan berbagai pengaturan terhadap text, warna link & visited link.
12)
(br) Pindah baris.
13)
(caption) Membuat caption pada table.
14)
(center) Untuk perataan tengah terhadap teks atau gambar.
15)
(comment) Meletakkan komentar pada halaman web tidak akan nampak pada browser.
16)
(dd) Indents teks.
17)
(div) Represents different sections of text.
18)
(embed) Menambahkan sound or file avi ke halaman web.
19)
(fn) Seperti tag (a name).
20)
(font) Mengganti jenis, ukuran, warna huruf yang akan digunakan untuk teks.
21)
(form) Mendefinisikan input form.
22)
(frame) Mendefinisikan frame.
23)
(frameset) Mendefinisikan attribut halaman yang akan menggunakan frame.
24)
(h1 ... h6) Ukuran font.
25)
(head) Mendefinisikan head document.
26)
(hr) Membuat garis horizontal.
27)
(i) Membuat teks miring.
28)
(img) Image, imagemap atau an animation.
29)
(input) Mendefinisikan input field pada form.
30)
(li) Membuat bullet point atau baris baru pada list (berpasangan dengan tag (dir), (menu) (ol) and (ul).
31)
(map) Mendefinisikan client-side map.
32)
(marquee) Membuat scrolling teks (teks berjalan) - hanya pada MS IE.
33)
(nobr) Mencegah ganti baris pada teks atau images.
34)
(noframes) Jika browser user tidak mendukung frame.
35)
(ol) Mendefinisikan awal dan akhir list.
36)
(p) Ganti paragraph.
37)
(pre) Membuat teks dengan ukuran huruf yang sama.
38)
(script) Mendefinisikan awal script.
39)
(table) Membuat table.
40)
(td) Kolom pada table.
41)
(title) Mendefinisikan title.
42)
(tr) Baris pada table.
43)
(u) Membuat teks bergaris bawah.
2.5
APACHE
2.5.1 Definisi Apache Apache adalah sebuah nama web server yang bertanggung jawab pada request-response HTTP dan logging informasi secara detail. Selain itu, Apache
juga diartikan sebagai suatu web server yang kompak, modular, mengikuti standar protokol HTTP, dan tentu saja sangat digemari. Kesimpulan ini bisa didapatkan dari jumlah pengguna yang jauh melebihi para pesaingnya. Sesuai hasil survei yang dilakukan oleh Netcraft, bulan Januari 2005 jumlahnya tidak kurang dari 68% pangsa web server yang berjalan di internet. Ini berarti jika semua web server selain apache digabung, masih belum bisa mengalahkan jumlah apache. Saat ini ada dua versi apache yang bisa dipakai untuk server produksi, yaitu versi mayor 2.0 dan versi mayor 1.3. Apache merupakan web server yang paling banyak digunakan saat ini. Hal ini disebabkan oleh beberapa sebab, di antaranya adalah karena sifatnya yang opensource dan mudahnya mengkostumisasikannya, diantaranya dengan menambahkan support secure protocol melalui ssl dan konektifitasnya dengan database server melalui bahasa scripting PHP (Ajid, 2008).
2.5.2 Sejarah Singkat Apache Apache merupakan web server yang paling banyak dipergunakan di internet. Program ini pertama kali di desain untuk sistem operasi lingkungan UNIX. Namun demikian, pada beberapa versi berikutnya apache mengeluarkan programnya yang dapat dijalankan di Windows NT. Berdasarkan sejarahnya, apache dimulai oleh veteran developer NCSA httpd (National Center for Supercomputing Application). Saat itu pengembangan NCSA httpd sebagai web server mengalami stagnasi. Rob Mc CooL meninggalkan NCSA dan memulai sebuah proyek baru bersama para webmaster lainnya, memperbaiki bug, dan
menambahkan fitur pada NCSA httpd. Mereka mengembangkan program ini lewat mailing list. Dengan berpijak pada NCSA httpd versi 1.3, team apache mengeluarkan rilis pertama kali secara resmi apache versi 0.6.2 (Nuari, 2008).
2.5.3 Beberapa Dukungan Apache Apache mempunyai program pendukung yang cukup banyak. Hal ini memberikan layanan yang cukup lengkap bagi penggunanya. Beberapa dukungan apache (Nuari, 2008): 1)
Kontrol akses. Kontrol ini dapat dijalankan berdasarkan nama host atau nomor IP.
2)
CGI (Common Gateway Interface), yang paling terkenal untuk digunakan adalah PERL (Practical Extraction and Report Language), didukung oleh apache dengan menempatkannya sebagai modul (mod_perl).
3)
PHP (Personal Home Page/PHP Hypertext Processor); program dengan metode semacam CGI, yang memproses teks dan bekerja di server. Apache mendukung PHP dengan menempatkannya sebagai salah satu modulnya (mod_php). Hal ini membuat kinerja PHP menjadi lebih baik.
4)
SSI (Server Side Includes). Platform yang didukung oleh apache saat ini (Nuari, 2008):
a.
Linux
b.
SunOS
c.
UnixWare
d.
FreeBSD
e.
Solaris
f.
AIX
g.
OpenBSD
h.
IRIX
i.
SCO
j.
NetBSD
k.
HPUX
l.
BSDI
m.
Digital Unix
2.5.4 Fasilitas yang Dimiliki Apache Beberapa fasilitas yang dimiliki apache antara lain (Dammar, 2010): a)
Apache web server mampu dalam merespon client sangat cepat jauh melebihi server NCSA.
b)
Mampu dikompilasi sesuai dengan spesifikasi HTTP yang sekarang.
c)
Server apache dapat otomatis berkomunikasi dengan client browser nya untuk menampilkan dengan tampilan yang terbaik pada client browser nya. Misalnya browser ingin menampilkan dalam bahasa spanyol maka apache web server otomatis mencari dalam servisnya halaman-halaman dengan bahasa spanyol.
d)
Web server apache secara otomatis menjalankan file index html, halaman utamanya untuk ditampilkan secara otomatis pada client nya.
e)
Web server apache mempunyai level-level pengamanan.
f)
Apache mempunyai komponen dasar terbanyak dibandingkan dengan web server lain.
g)
Mendukung transaksi yang aman (secure transaction) dengan menggunakan SSL (Secure Socket Layer).
h)
Mempunyai dukungan teknis melalui web.
2.6
PHP
2.6.1 Sejarah PHP Menurut Anshori (2009) PHP adalah teknologi yang diperkenalkan pada tahun 1994 oleh Rasmus Lerdorf. Beberapa versi awal yang tidak dipublikasikan digunakan pada situs pribadinya untuk mencatat siapa saja yang mengakses daftar riwayat hidup online nya. Kemudian ia mengeluarkan Personal Home Page Tools versi 1.0 secara gratis.Versi ini pertama kali keluar pada awal tahun 1995. Terkandung didalamnya sebuah parser engine (mesin pengurai) yang sangat sederhana yang hanya mampu mengolah macro khusus dan beberapa utilitas yang sering digunakan pada pembuatan home page, seperti buku tamu, pencacah, dan hal semacamnya. Parser tersebut ditulis ulang pada pertengahan 1995 dan dinamakan PHP/FI version 2. FI (Form Interprenter) sendiri berasal dari kode lain yang ditulis juga oleh Rasmus, yang menterjemahkan HTML dari data. Ia menggabungkan script personal home page tools dengan form interprenter dan menambahkan dukungan terhadap server database yang menggunakan format mSQL sehingga lahirlah PHP/FI. PHP/FI tumbuh dengan pesat, dan orang-orang
mulai menyiapkan kode-kode programnya supaya bisa didukung oleh PHP. Sulit memberikan data statistik yang akurat, namun diperkirakan pada akhir 1996 PHP/FI sudah digunakan sedikitnya pada 15.000 situs web di seluruh dunia. Pada pertengahan 1997, angka tersebut berubah menjadi 50.000. Pada saat itu juga terdapat perubahan di dalam pengembangan PHP. PHP berubah dari proyek pribadi Rasmus menjadi sebuah tim yang lebih terorganisasi. Parsernya ditulis ulang dari bentuk rancangan awal oleh Zeev Suraski dan Andi Gutmans, dan parser baru ini adalah sebagai dasar PHP Version 3. Banyak kode utilitas yang berasal dari PHP/FI diport ke PHP3, dan banyak diantaranya sudah selesai ditulis ulang secara lengkap. Pada pertengahan 1998, baik PHP/FI maupun PHP3 dikemas bersama dengan produk-produk komersial seperti server web stronghold buatan C2 dan linux redhat, dan menurut survei yang dilakukan oleh NetCraft, kemungkinan PHP digunakan pada lebih dari 150.000 situs web di seluruh dunia. Sebagai pembanding, angka tersebut lebih banyak daripada pengguna server web Enterprise server buatan netscape di internet.
Sedangkan menurut Muharam (2008) PHP pertama kali dibuat oleh Rasmus Lerdorf pada tahun 1995. Pada waktu itu PHP masih bernama FI (Form Interpreted), yang wujudnya berupa sekumpulan script yang digunakan untuk mengolah data form dari web. Selanjutnya Rasmus merilis kode sumber tersebut untuk
umum dan
menamakannya PHP/FI,
kependekan dari Hypertext
Preprocessing’/Form Interpreter. Dengan perilisan kode sumber ini menjadi open source, maka banyak programmer yang tertarik untuk ikut mengembangkan PHP. Pada bulan November 1997, dirilis PHP/FI 2.0. Pada rilis ini interpreter PHP
sudah diimplementasikan dalam program C. Dalam rilis ini disertakan juga modul-modul ekstensi yang meningkatkan kemampuan PHP/FI secara signifikan. Pada tahun 1997, sebuah perusahaan bernama Zend menulis ulang interpreter PHP menjadi lebih bersih, lebih baik, dan lebih cepat. Kemudian pada bulan Juni 1998, perusahaan tersebut merilis interpreter baru untuk PHP dan meresmikan rilis tersebut sebagai PHP 3.0. Pada pertengahan tahun 1999, Zend merilis interpreter PHP baru dan rilis tersebut dikenal dengan PHP 4.0. PHP 4.0 adalah versi PHP yang paling banyak dipakai pada awal abad ke-21. Versi ini banyak dipakai disebabkan kemampuannya untuk membangun aplikasi web kompleks tetapi tetap memiliki kecepatan dan stabilitas yang tinggi. Pada Juni 2004, Zend merilis PHP 5.0. Dalam versi ini, inti dari interpreter PHP mengalami perubahan besar. Versi ini juga memasukkan model pemrograman berorientasi objek ke dalam PHP untuk menjawab perkembangan bahasa pemrograman ke arah paradigma berorientasi objek.
2.6.2 Definisi PHP Menurut Anshori (2009) PHP singkatan dari personal home page tools, adalah sebuah bahasa scripting yang dibundel dengan HTML, yang dijalankan disisi server. Sebagian besar perintahnya berasal dari C, Java dan Perl dengan beberapa tambahan fungsi khusus PHP. Bahasa ini memungkinkan para pembuat aplikasi web menyajikan halaman HTML dinamis dan interaktif dengan cepat dan mudah, yang dihasilkan server. PHP juga dimaksudkan untuk mengganti teknologi lama seperti CGI (common gateway interface) PHP bisa berinteraksi dengan hampir semua teknologi web yang sudah ada. Developer bisa menulis
sebuah program PHP yang mengeksekusi suatu program CGI di server web lain. Fleksibilitas ini amat bermanfaat bagi pemilik situs-situs web yang besar dan sibuk, karena pemilik masih bisa mempergunakan aplikasi-aplikasi yang sudah terlanjur dibuat di masa lalu dengan CGI, ISAP, atau dengan script seperti Perl, Awk atau Python selama proses migrasi ke aplikasi baru yang dibuat dengan PHP. Ini mempermudah dan memperluas peralihan antara teknologi lama dan teknologi baru.
2.6.3 Kelebihan PHP Beberapa Kelebihan PHP dari bahasa pemrograman lain (Anshori, 2009): a)
Bahasa pemrograman PHP adalah sebuah bahasa script yang tidak melakukan sebuah kompilasi dalam penggunaanya.
b)
Dalam sisi pemahamanan, PHP adalah bahasa scripting yang paling mudah karena referensi yang banyak.
c)
PHP adalah bahasa open source yang dapat digunakan di berbagai mesin (linux, unix, windows) dan dapat dijalankan secara runtime melalui console serta juga dapat menjalankan perintah-perintah system.
d)
Web Server yang mendukung PHP dapat ditemukan dimana - mana dari mulai IIS sampai dengan apache, dengan konfigurasi yang relatif mudah.
e)
Dalam sisi pengembangan lebih mudah, karena banyaknya milis - milis dan developer yang siap membantu dalam pengembangan.
2.7
MySQL
2.7.1 Definisi MySQL MySQL adalah sebuah perangkat lunak sistem manajemen basis data SQL (database management system) atau DBMS yang multithread, multi-user, dengan sekitar 6 juta instalasi di seluruh dunia. MySQL AB membuat MySQL tersedia sebagai perangkat lunak gratis dibawah lisensi GNU General Public License (GPL), tetapi mereka juga menjual dibawah lisensi komersial untuk kasus-kasus dimana penggunaannya tidak cocok dengan penggunaan GPL. Tidak sama dengan proyek-proyek seperti Apache, dimana perangkat lunak dikembangkan oleh komunitas umum, dan hak cipta untuk kode sumber dimiliki oleh penulisnya masing-masing, MySQL dimiliki dan disponsori oleh sebuah perusahaan komersial Swedia MySQL AB, dimana memegang hak cipta hampir atas semua kode sumbernya. Kedua orang Swedia dan satu orang Finlandia yang mendirikan MySQL AB adalah: David Axmark, Allan Larsson, dan Michael "Monty" Widenius (Permana, 2010). 2.7.2 Perintah Dasar di dalam MySQL Menurut Mantjoro (2008) terdapat beberapa perintah dasar di dalam MySQL yaitu sebagai berikut: a)
Membuat database baru Menampilkan database mysql> SHOW DATABASES; Membuat database mysql> CREATE DATABASE [Nama databasemu];
Menggunakan database mysql> USE [Nama databasemu]; Menghapus database mysql> DROP DATABASE [Nama databasemu];
b)
Membuat tabel baru Menampilkan tabel mysql> SHOW TABLES FROM [Nama databasemu]; Membuat tabel mysql> CREATE TABLE [Nama tablemu] ( [nama column] [type column], [...]); Contohnya: mysql> CREATE TABLE anggota ( ID int(100), Nama varchar(255)); Menampilkan column mysql> SHOW COLUMNS FROM [Nama tablemu]; Menghapus tabel mysql> DROP TABLE [Nama tablemu];
c)
Manipulasi Data Memasukan data mysql> INSERT INTO [Nama tablemu] ([Nama column]) VALUES ([Isi/Nilai column]); Contohnya:
mysql> INSERT INTO anggota (ID, Nama) VALUES (1,”Yustian”); Mengupdate data mysql> UPDATE [Nama tablemu] SET [Nama column]=[Isi/Nilai column] WHERE [Kondisi yang data diinginkan]; Contohnya: mysql> UPDATE anggota SET Nama=“Yustian” WHERE ID=1; Menghapus data mysql> DELETE FROM [Nama tablemu] WHERE [Kondisi yang data diinginkan]; Contohnya: mysql> DELETE FROM anggota WHERE ID=1;
d)
Mengubah Tabel Mengganti nama tabel mysql> ALTER TABLE [Nama tablemu] RENAME [Nama yang baru]; Contohnya: mysql> ALTER TABLE anggota RENAME anggotaku; Menambah column ke dalam tabel mysql> ALTER TABLE [Nama tablemu] ADD [nama column] [type column], [...]; Contohnya: mysql> ALTER TABLE anggota ADD Nama char(100); Menghapus column
mysql> ALTER TABLE [Nama tablemu] DROP [nama column]; Contohnya: mysql> ALTER TABLE anggota DROP Nama; Mengganti nama dan type column mysql> ALTER TABLE [Nama tablemu] CHANGE [nama column] [Nama column yang baru] [type column], [...]; Contohnya: mysql>
ALTER
TABLE
anggota
CHANGE
Nama
Username
varchar(255);
2.8
Perancangan Berorientasi Objek (Object-Oriented Design) Object-oriented design (OOD) adalah suatu pendekatan yang digunakan
untuk menentukan solusi terbaik bagi piranti lunak dalam hal perpaduan objek (objects), atribut (attributes) dan metode (methods) (Whitten et al. 2004).
2.9
Rapid Application Development (RAD)
2.9.1 Definisi Rapid Application Development (RAD) Menurut Kendall (2008) Rapid Application Development (RAD) adalah salah satu metode pengembangan suatu sistem informasi dengan waktu yang relatif singkat.
2.9.2 Tahapan Rapid Application Development (RAD) Ada tiga fase Rapid Application Development (RAD) yaitu (Kendall, 2008): 1)
Rencana Kebutuhan (Requirement Planning). Pada tahap ini, user dan analyst melakukan semacam pertemuan untuk
melakukan identifikasi tujuan dari aplikasi atau sistem, dan melakukan identifikasi kebutuhan informasi untuk mencapai tujuan. Pada tahap ini hal terpenting adalah adanya keterlibatan dari kedua belah pihak, bukan hanya sekedar persetujuan akan proposal yang sudah dibuat. Untuk lebih jauh lagi, keterlibatan user bukan hanya dari satu tingkatan pada suatu organisasi, melainkan beberapa tingkatan organisasi sehingga informasi yang dibutuhkan untuk masing-masing user dapat terpenuhi dengan baik. 2)
Proses Desain (Design Workshop) Pada tahap ini adalah melakukan proses desain dan melakukan perbaikan-
perbaikan apabila masih terdapat ketidaksesuaian desain antara user dan analyst. 3)
Implementasi (Implementation) Setelah desain dari sistem yang akan dibuat sudah disetujui baik itu oleh
user dan analyst, maka pada tahap ini programmer mengembangkan desain menjadi suatu program. Setelah program selesai baik itu sebagian maupun secara keseluruhan, maka dilakukan proses pengujian terhadap program tersebut apakah terdapat kesalahan atau tidak sebelum diaplikasikan pada suatu organisasi.
2.10 UML Menurut Whitten et al. (2004) Unifield modeling language (UML) adalah keluarga notasi grafis yang didukung oleh meta –model tunggal, yang membantu pendeskripsian dan desain sistem perangkat lunak, khususnya sistem yang dibangun menggunakan pemrograman berorientasi objek (OO). Diagram UML terdiri dari Whitten et al. (2004): a)
Use Case Diagram Use case diagram secara grafis menggambarkan interaksi antara system,
system eksternal, dan pengguna. Dengan kata lain, secara grafis mendeskripsikan siapa yang akan menggunakan system dan dalam cara apa pengguna mengharapkan interaksi dengan system itu. Use case naratif digunakan untuk secara tekstual menggambarkan sekuensial langkah-langkah dari setiap interaksi.
Gambar 2.1 Use Case Diagram dalam UML
b)
Class Diagram
1.
Class diagram terdiri dari sekumpulan class dan interface lengkap dengan kolaborasi dan hubungan antara mereka
2.
Pada class diagram, terdapat simbol-simbol :
a.
Simbol ‘+’ untuk menandakan public
b.
Simbol ‘-‘ untuk menandakan private
c.
Simbol ‘#’ untuk menandakan protected
Gambar 2.2 Class Diagram dalam UML
c)
Object Diagram Menggambarkan sekumpulan objek dan relasinya. Objek adalah turunan
dari class, benda yang spesifik, yang mempunyai atribut dan sifat yang spesifik.
Gambar 2.3 Object Diagram dalam UML
d)
State Chart Diagram Statechart diagram digunakan untuk memodelkan behavior objek khusus
yang dinamis. Diagram ini mengilustrasikan siklus hidup objek berbagai keadaan yang dapat diasumsikan oleh objek dan event-event yang menyebabkan objek beralih dari satu state ke state lain.
Gambar 2.4 State Chart Diagram dalam UML
e)
Sequence Diagram Sequence diagram secara grafis menggambarkan bagaimana objek
berinteraksi dengan satu sama lain melalui pesan pada eksekusi sebuah use case atau operasi. Diagram ini mengilustrasikan bagaimana pesan terkirim dan diterima diantara objek dan dalam sekuensi apa.
Gambar 2.5 Sequence Diagram dalam UML
f)
Activity Diagram Activity diagram secara grafis digunakan untuk menggambarkan rangkaian
aliran aktivitas baik proses bisnis atau use case. Diagram ini juga dapat digunakan untuk memodelkan action yang akan dilakukan saat sebuah operasi dieksekusi, dan memodelkan hasil dari action tersebut.
Gambar 2.6 Activity Diagram dalam UML
2.11 Customer Relationship Management (CRM) 2.11.1 Definisi Customer Relationship Management (CRM) Manajemen hubungan pelanggan atau lebih dikenal dengan customer relationship management (CRM) dalam perkembangannya didefinisikan sebagai berikut: Customer Relationship Management (CRM) adalah usaha sebuah perusahaan untuk berkonsentrasi menjaga pelanggan (supaya tidak lari ke pesaing) dengan mengumpulkan segala bentuk interaksi pelanggan baik itu lewat telepon, email, masukan di situs atau hasil pembicaraan dengan staf sales dan marketing (Hamidin, 2008).
Buttle (2007) mendefinisikan Customer Relationship Management (CRM) sebagai core business strategy yang mengintegrasikan proses internal serta fungsifungsi yang ada dalam perusahaan dengan jejaring eksternal untuk menciptakan dan men-deliver value (manfaat) kepada target pelanggan yang memberikan keuntungan.
Sedangkan
menurut
Agustiyadi
(2008)
Customer
Relationship
Management (CRM) adalah suatu cara untuk melakukan analisa perilaku pelanggan jasa perusahaan. Dari analisa ini akhirnya perusahaan bisa mengambil cara bagaimana melayani pelanggannya secara lebih personal sehingga efeknya pelanggan menjadi loyal kepada perusahaan. Target utama CRM memang bukan customer satisfaction tetapi lebih kepada customer loyality. Pelanggan tidak hanya puas sekali menggunakan produk atau jasa, tetapi juga akan selalu terus menggunakannya.
Dengan
adanya
teknologi
komputerisasi
(information
technology), maka CRM menjadi hal yang sangat penting dimana data pelanggan atau konsumen bisa disimpan dalam suatu data base, beserta perilaku transaksi yang dilakukannya.
2.11.2 Analisis Customer Relationship Management (CRM) dengan Rantai Nilai Dalam analisis ini akan digunakan tahapan strategi yang terdapat dalam CRM yaitu Buttle (2007): 1.
Menambah jumlah pelanggan (acquire).
2.
Meningkatkan layanan yang ada kepada pelanggan (enchance)
3.
Mempertahankan pelanggan yang sudah ada (retain)
2.11.3 Model Konseptual Customer Relationship Management (CRM) Terdapat tiga faktor penting yang menentukan kesuksesan implementasi CRM yaitu faktor organisasional, sumber daya manusia (SDM), dan teknologi. Faktor
organisasi
mencakup
struktur,
reengineering,
cross-functional
cooperation, dan budaya. Faktor SDM mencakup dukungan manajemen puncak, komunikasi efektif, pelatihan karyawan, dan pemberdayaan pelanggan. Dan faktor ketiga adalah faktor teknologi yang juga memainkan peran penting dalam implementasi strategi CRM (Anatan dan Ellitan. 2006).
2.11.4 Tujuan Customer Relationship Management (CRM) Menurut Buttle (2007) Secara umum tujuan dari strategi penerapan CRM adalah untuk mengembangkan hubungan yang menguntungkan dengan pelanggan, diantaranya adalah: a)
Mengalihkan pelanggan dengan layanan mandiri berbasis web
b)
Profitabilitas pelanggan
c)
Efisiensi operasional
d)
Peningkatan kepuasan pelanggan
2.11.5 Manfaat Customer Relationship Management (CRM) Menurut
Agustiyadi
(2008)
manfaat
dari
penerapan
Customer
Relationship Management (CRM) adalah sebagai berikut: 1.
Mendorong loyalitas pelanggan Aplikasi CRM memungkinkan perusahaan untuk mendayagunakan informasi dari semua titik kontak dengan pelanggan, baik via web, call center, ataupun lewat staff pemasaran dan pelayanan di lapangan. Konsistensi dan aksepsibilitas informasi ini memungkinkan penjualan dan pelayanan yang lebih baik dengan berbagai informasi penting mengenai pelanggan itu.
2.
Mengurangi biaya Dengan kemampuan swalayan dalam penjualan dan pelayanan pelanggan, ada biaya yang bisa dikurangi. Misalnya dengan memamfaatkan teknologi web. Aplikasi CRM juga memungkinkan penjualan atau pelayanan dengan biaya lebih murah dalam sebuah skema program pemasaran yang spesifik dan terfokus. Tertuju ke pelanggan yang tepat dan pada waktu yang tepat pula.
3. Meningkatkan efisiensi operasional Otomasi penjualan dan proses layanan dapat mengurangi resiko turunnya kualitas pelayanan dan mengurangi beban cash flow. Penggunaan
teknologi web dan call center misalnya, akan mengurangi hambatan birokrasi dan biaya serta proses administratif yang mungkin timbul.
4. Peningkatan time to market Aplikasi CRM memungkinkan kita membawa produk ke pasar dengan lebih cepat dengan informasi pelanggan yang lebih baik, adanya data trend pembelian oleh pelanggan, sampai integrasi dengan aplikasi ERP untuk keperluan perencanaan yang lebih baik. Dengan kemampuan penjualan di web, maka hambatan waktu, geografis, sampai ketersediaan sumber data dapat dikesampingkan untuk mempercepat penjualan produk tersebut.
5. Peningkatan pendapatan Aplikasi CRM menyediakan informasi untuk meningkatkan pendapatan dan keuntungan perusahaan. Dengan aplikasi CRM, perusahaan dapat melakukan penjualan dan pelayanan melalui website sehingga peluang dari penjualan secara global tanpa perlu menyediakan upaya khusus untuk mendukung penjualan dan pelayanan tersebut.
2.11.6 Pengertian Kepuasan Pelanggan Menurut Buttle (2007) kepuasan pelanggan adalah respons pelanggan berupa perasaan puas yang timbul karena pengalaman mengkonsumsi suatu produk atau layanan, atau sebagian kecil dari pengalaman itu. Selain itu Kepuasan pelanggan dapat diartikan sebagai respon yang menyenangkan, sementara ketidak
puasan pelanggan adalah respon yang tidak menyenangkan. Cara yang paling lazim ditempuh dalam mengoperasionalkan kepuasan adalah membandingkan persepsi konsumen mengenai suatu pengalaman (atau sebagian kecil dari pengalaman itu) dengan harapan mereka. Metode kepuasan konsumen ini disebut model diskonfirmasi harapan.
2.11.7 Langkah-langkah Memuaskan Pelanggan Menurut Fitriyani et al. (2010) ada delapan langkah untuk memuaskan pelanggan yaitu: 1.
Perlakukan pelanggan anda seolah-olah mereka akan menentukan prospek perusahaan.
2.
Kenali sikapnya ketika melakukan transaksi.
3.
Pandanglah konsumen anda sebagai mitra perusahaan.
4.
Perhatikan jajaran karyawan yang akan berhubungan langsung dengan pelanggan.
5.
Berikan fasilitas yang baik dan peluang untuk mengembangkan keterampilan diri bagi karyawan yang berhadapan langsung dengan pelanggan.
6.
Bersiap-siaplah
terhadap
kemungkinan
munculnya
konflik
dalam
hubungan dengan pelanggan. 7.
Harus bersikap tanggap terhadap segala keluhan pelanggan.
8.
Lakukan pertukaran ide secara teratur diantara seluruh karyawan mengenai bagaimana jalan terbaik meningkatkan kepuasan konsumen.
Customer Relationship Management (CRM) dapat dilihat dari 3 perspektif yaitu sebagai berikut Binusian (2009):
1)
Perspektif Teknologi Informasi. Dari perspektif teknologi, perusahaan sering membeli perangkat lunak
yang dapat membantu mencapai tujuan bisnisnya. Untuk beberapa perusahaan, CRM lebih dari sebuah paket perangkat lunak yang baru, perubahan nama dari layanan konsumen tradisional atau sistem manajemen konsumen yang berasaskan IT untuk membantu orang sales. Tetapi IT sangat penting dalam mendukung CRM dan berkolaborasi dengan berbagai perangkat teknologi modern lainnya untuk menghasikan kecepatan, kemudahan untuk digunakan, tenaga, memori dan lainnya. 2)
Perspektif CLC (Customer Life Cycle)
Customer Life Cycle adalah perjalanan pelanggan dari status suspek hingga menjadi pendukung seperti model tangga nilai (value ladder) seperti dibawah ini:
a)
Suspect. Penyesuaian konsumen dengan profil target market.
b)
Prospect. Konsumen sesuai dengan profil target market.
c)
Konsumen perdana. Konsumen yang melakukan pembelian pertama.
d)
Konsumen ulang. Konsumen yang melakukan pembelian tambahan.
e)
Konsumen mayoritas. Konsumen yang memilih perusahaan sebagai supplier pilihan mereka.
f)
Konsumen setia. Konsumen yang tidak pindah ke supplier lain dan bersikap positif terhadap perusahaan.
g)
Pendukung. Konsumen yang mendatangkan pemasukan tambahan berkat referensi lisan mereka yang mendatangkan konsumen baru bagi pelanggan.
Selain itu siklus hidup konsumen memiliki kesamaan dengan siklus hidup produk. Tetapi CLC berfokus pada pembentukan dan pengiriman nilai seumur hidup kepada konsumen, sebagai contoh melihat produk atau jasa yang konsumen butuhkan selama hidupnya. CRM berorientasi pada marketing di bandingkan dengan produk. Pada dasarnya CLC merupakan ringkasan dari tingkatan kunci dalam relasi konsumen dengan organisasi.
3)
Perspektif Bisnis Strategi Di dalam perspektif bisnis strategi menunjukkan hubungan antara CRM
dan startegi bisnis, yang mana terdiri dari sebuah model yang berisi 3 fase yaitu: akuisisi konsumen, mempertahankan konsumen dan memperpanjang konsumen dan 3 faktor kontektual: orientasi marketing, pembentukan nilai dan inovasi IT.
2.11.9 Proses Customer Relationship Management
Proses Customer Relationship Management (CRM) dapat dibagi menjadi beberapa proses yaitu Wibowo (2009):
a)
Mengidentifikasi pelanggan
Informasi mengenai data pelanggan adalah penggerak CRM. Perusahaan mendapatkan informasi mengenai individual customer dari beberapa sumber seperti sale force automation, customer service encounter dan website. Semakin banyak informasi yang dimiliki perusahaan semakin baik nilai yang bisa disediakan bagi customer dan calon customer dalam hal keakuratan, ketepatan waktu dan dapat memberikan penawaran yang masuk akal.
b)
Membedakan pelanggan
Pelanggan memiliki perbedaan kebutuhan. internet memungkinkan perusahaan untuk mengumpulkan informasi untuk mengidentifikasi berbagai kesamaan maupun perbedaan individu dan kelompok, kemudian menggunakannya untuk meningkatkan keuntungan.
c)
Menyesuaikan pelanggan
Bila perusahaan telah mengidentifikasi dan membedakan pelanggan berdasarkan karakter, kelakuan dan kebutuhan, perusahaan dapat menyesuaikan
penawaran terhadap berbagai segmen atau individu. Interaksi dengan konsumen adalah sesuatu yang memungkinkan perusahaan untuk mengumpulkan data yang dibutuhkan untuk mengidentifikasi dan membedakan serta mengevaluasi keefektifan hasil dan penyesuaian marketing.
2.11.10 Element Customer Relationship Management (CRM)
Ada
beberapa element
yang
membangun Customer Relationship
Management (CRM) antara lain Binusian (2009):
a)
Aturan Bisnis
Hal ini bergantung pada akompleksitas transaksi, aturan-aturan bisnis harus dibuat untuk memastikan bahwa transaksi dengan pelanggan dilakukan dengan efisien. Misalnya pelanggan dengan pembelian besar harus dilayani oleh staf penjualan senior dan berpengalaman.
b)
Data Warehouse Konsolidasi informasi tentang data pelanggan yang harus dilakukan dalam
suatu sistem yang terpadu. Hasil analisa harus mampu menampilkan pentunjukpetunjuk tertentu tentang pelanggan sehingga staf penjualan dan marketing mampu melakukan kampanye yang berfokus pada suatu group pelanggan tertentu.
c)
Situs Web
CRM harus memiliki kemampuan swalayan dan aplikasi web yang dapat mendukung fasilitas tersebut. Pelanggan dapat melakukan transaksi sendiri dan mengetahui sendiri besarnya tagihan dan sebagainya
d)
Reporting
CRM harus mampu menghasilkan laporan yang akurat dan koheran, sehingga berguna unutk menganalisa kelakuan pelanggan di masa depan.
e)
Helpdesk
Teknologi yang mampu mengintegrasi informasi pelanggan ke meja bantu yang akan menunjukkan ke pelanggan keseriusan pelanggan.
2.11.11 Variasi Customer Relationship Management (CRM) Menurut Sulisworo (2009) ada beberapa perbedaan pendekatan CRM dengan paket piranti lunak dalam memfokuskan aspek yang berbeda. Beberapa diantara piranti lunak CRM yang dikenal adalah seperti berikut:
1.
Operasional. Operational CRM memberikan dukungan untuk proses
bisnis di front office, seperti untuk penjualan, pemasaran, dan staf pelayanan. Interaksi dengan pelanggan biasanya disimpan dalam sejarah kontak pelanggan, dan staf dapat melihat kembali informasi pelanggan ketika dibutuhkan. Dengan sejarah kontak pelanggan ini, staf dapat dengan cepat memperoleh informasi
penting. Dapat meraih pelanggan dalam waktu dan tempat yang tepat merupakan sesuatu yang sangat diinginkan oleh perusahaan.
2.
Penjualan. Untuk
penjualan
biasanya
menggunakan
Sales
Force
Automation (SFA). SFA membantu untuk otomatisasi aktivitas yang terkait dengan staf penjualan, seperti untuk penjadwalan menghubungi pelanggan, pengiriman surat kertas maupun elektronik ke pelanggan, menelusuri respon pelanggan, membuat laporan, menilai tingkat penjualan, proses order penjualan otomatis.
3.
Analitik. Analytical CRM menganalisis data pelanggan untuk berbagai
tujuan seperti merancang dan menjalankan kampanye target pemasaran, termasuk melakukan cross-selling, up-selling, sistem informasi manajemen untuk forecasting keuangan dan analisis profitabilitas pelanggan.
4.
Intelijen Penjualan. Intelijen Penjualan atau Sales Intelligence dalam
CRM adalah sejenis dengan Analytical CRM, tetapi ditekankan lebih jauh untuk piranti penjualan langsung dengan fitur untuk mencari peluang Cross-selling/ Upselling/ Switch-selling, kinerja penjualan, kecenderungan pelanggan, margin pelanggan.
5.
Manajemen
Kampanye. Campaign
management
mengkombinasikan
elemen-elemen dari operational dan analytical CRM. Fungsi campaign management meliput i: a)
Pembentukan grup target berdasarkan kriteria pemilihan klien.
b)
Mengirimkan materi yang berhubungan dengan iklan (contohnya pada penawaran khusus) untuk penerima yang dipilih menggunakan kanal-kanal yang bervariasi (contohnya e-mail, telepon, sms, pos).
c)
Penjejakan, penyimpanan, dan menganalisis statistik iklan, termasuk penjejakan respons dan menganalisis tren.
6.
Kolaboratif. Collaborative CRM mencakup aspek-aspek yang ditangani
korporasi yang terkait dengan pelanggan pada berbagai departemen seperti pada bagian penjualan, dukungan teknis, dan pemasaran. Staf dari berbagai departemen pada korporasi yang sama dapat saling bertukar dan berbagi informasi yang dikumpulkan ketika berinteraksi dengan pelanggan. CRM jenis ini bertujuan untuk menggunakan informasi yang dikumpulkan secara bersama di semua departemen untuk meningkatkan kualitas pelayanan yang diberikan.
2.11.12 Strategi Customer Relationship Management (CRM) Strategi Customer Relationship Management (CRM) dapat dikelompokkan menjadi tiga kategori utama, yaitu (Putri, 2010):
1)
The Claps Strate, yaitu suatu strategi CRM di mana pelanggan
menyesuaikan diri dengan proses provider. Dalam hal ini, provider menawarkan prosesnya pada pelanggan dan pelanggan melakukan penyesuaian dengan proses tersebut agar terjadi pertemuan.
2)
The Zipper Strategy, yaitu strategi CRM dimana baik pelanggan maupun
provider menyesuaikan diri dengan proses agar dapat lebih menyatu. Tujuannya untuk mencegah kegiatan yang tidak diperlukan dalam suatu hubungan dan untuk memastikan kegiatan itu sesuai.
3)
The Velcro Strategy, yaitu strategi CRM dimana provider berusaha untuk
menyesuaikan prosesnya pada proses pelanggan. Perusahaan yang menggunakan strategi ini berusaha beradaptasi dengan proses pelanggan agar pelanggan tidak perlu mengeluarkan banyak waktu dan usaha untuk merubah prosesnya.
2.11.13 Implementasi Customer Relationship Management (CRM) Untuk mengimplementasikan sebuah srategi CRM, diperlukan 3 faktor kunci, yaitu (Wibowo, 2009): 1)
Orang-orang yang profesional (kualifikasi memadai).
2)
Proses yang didesain dengan baik.
3)
Teknologi yang memadai.
2.12 Metode Pembayaran Online Terdapat 7 metode pembayaran online yaitu Widodo (2010): 1)
Paypal.
2)
Rekening Bank Lokal.
3)
Kartu Kredit.
4)
AlertPay.
5)
Liberty Reserve.
6)
Cek.
7)
Western Union. Dimana PT. Gatra Citra Kencana menggunakan metode pembayaran
online melalui rekening bank lokal. Menurut Widodo (2010) penggunaan rekening bank lokal sangat mudah. Metode ini sangat cocok bagi perusahaan yang berkonsentrasi di pasar lokal Indonesia. Proses pembayaran dengan menggunakan rekening bank lokal: a)
Penjualan hanya perlu menginformasikan nama bank dan nomor rekeningnya di bank tersebut kepada pembeli.
b)
Pembeli melakukan transfer sejumlah uang yang telah disepakati.
c)
Penjual mengirimkan barang atau jasa yang telah di bayar.
2.13 Metode Pengumpulan Data Pengumpulan data adalah prosedur yang sistematis dan standar untuk memperoleh data yang diperlukan. Berikut ini beberapa metodologi pengumpulan data pada suatu penelitian (Nazir, 2005): 1.
Observasi (Observation) Pengumpulan data dengan observasi langsung atau dengan pengamatan
langsung adalah cara pengambilan data dengan menggunakan mata tanpa ada pertolongan alat standar lain untuk untuk keperluan tersebut (Nazir, 2005).
2.
Wawancara (Interview) Wawancara adalah proses memperoleh keterangan untuk tujuan penelitian
dengan cara tanya jawab, sambil bertatap muka antara pewawancara dengan responden dengan menggunakan alat yang dinamakan interview guide (panduan wawancara) (Nazir, 2005).
3.
Studi Pustaka Metode ini dilakukan dengan mempelajari teori-teori yang terkait dan hasil
penelitian sebelumnya yang dapat mendukung pemecahan masalah penelitian. Mengadakan survei terhadap data yang ada merupakan langkah yang penting sekali dalam metode ilmiah. Memperoleh informasi dari penelitian terdahulu harus dikerjakan, tanpa memperdulikan apakah sebuah penelitian menggunakan data primer atau data sekunder, apakah penelitian tersebut menggunakan
penelitian lapangan ataupun laboraturium ataupun di dalam museum. Menelusuri literatur yang ada serta menelaahnya secara tekun merupakan kerja kepustakaan yang sangat diperlukan dalam mengerjakan penelitian (Nazir, 2005).
2.13.1 Analisis Pembanding Analisis yang membandingkan antara sistem literatur sejenis dan sistem yang diusulkan untuk menggambarkan kelebihan dan kekurangan dari sistem yang dikembangkan terdapat pada Tabel 2.1
Tabel 2.1 Analisis Pembanding Sumber
Kelebihan
Kekurangan
Analisis dan Perancangan Sistem Aplikasi Customer Relationship Management Berbasiskan Web (Studi Kasus: Pt. Fajar Buana Internasional), oleh Darudiato et al. 2006, Seminar Nasional Aplikasi Teknologi Informasi 2006 (SNATI 2006).
Adanya fasilitas kirim ke 1. teman, fasilitas pembuatan & perpanjangan passport.
Tidak ada fasilitas chatting untuk pelayanan bantuan pengunjung dengan waktu respon yang cepat. 2. Tidak adanya fasilitas artikel 3. Tidak di lakukan sampai pada tahap testing.
Initiation Stage Of A Mobile Customer Relationship oleh Jaakko Management, Sinisalo et al. 2005, The EBusiness Review, Vol. V. Customer Knowledge Management - Improving Performance of Customer Relationship Management with Knowledge Management, oleh Bueren et al. 2004, Proceedings of the 37th Hawaii International Conference on System Sciences. Rancang Bangun Aplikasi CRM Berbasis Web pada PT.
Aplikasi CRM yang di buat berbasis mobile
Hanya menggunakan metode single-case study.
Adanya integrasi antara CRM dengan knowledge management.
1. Tidak adanya tools untuk mengukur KPI (key performance indicators) 2. Belum ditentukannya bagaimana semua aspek pengetahuan dapat mempengaruhi kinerja perusahaan.
1. Adanya fasilitas artikel 2. Adanya fasilitas chatting
1. Tidak dilakukan analisis SWOT, Balance Score
Gatra Citra Kencana Tour & Travel
dengan link ke yahoo messenger. 3. Di lakukan sampai tahapa testing.
card. 2. Tidak terintegrasi dengan sistem lain seperti ERP, Knowledge management.
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
3.1
Metode Pengumpulan Data Pengumpulan data adalah prosedur yang sistematis dan standar untuk
memperoleh data yang diperlukan. Metode pengumpulan data yang digunakan di dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara dan studi pustaka (Nazir, 2005).
3.1.1 Observasi (Observation) Pengumpulan data dengan observasi langsung atau dengan pengamatan langsung adalah cara pengambilan data dengan menggunakan mata tanpa ada pertolongan alat standar lain untuk keperluan tersebut (Nazir, 2005). Pada metode ini, pengumpulan data dan informasi dilakukan dengan pengamatan secara langsung ke lapangan terhadap suatu kegiatan yang sedang di lakukan atau sedang berjalan, untuk memperoleh semua data yang dibutuhkan dengan cara mengamati sistem berjalan atau sistem kerja dari divisi Outbound Tour dan Inbound Tour pada PT. Gatra Citra Kencana seperti saat divisi Outbound Tour dan Inbound Tour akan melakukan penjualan produk ke pelanggan, interaksi antara perusahaan dengan pelanggan.
Dalam hal ini pengamatan dilakukan:
Tempat
: PT. Gatra Citra Kencana Tour & Travel JL. Warung Jati timur 2B
Waktu
: Pada bulan Mei 2011.
3.1.2 Wawancara (Interview) Wawancara adalah proses memperoleh keterangan untuk tujuan penelitian dengan cara tanya jawab, sambil bertatap muka antara pewawancara dengan responden menggunakan alat yang dinamakan interview guide (panduan wawancara) (Nazir, 2005). Dalam metode wawancara ini, diajukan pertanyaanpertanyaan kepada pihak-pihak terkait di dalam perusahaan, dalam hal ini adalah General Manager, divisi Outbound Tour dan Inbound Tour PT. gatra Citra Kencan. Ini dilakukan untuk mendapatkan data dan informasi yang dibutuhkan sebagai bahan analisa dalam penulisan skripsi. Hasil wawancara yang didapatkan adalah informasi mengenai: keadaan umum perusahaan, visi, misi dan tujuan perusahaan, struktur organisasi, serta sistem kerja (sistem berjalan) pada PT. Gatra Citra Kencana.
3.1.3 Studi Pustaka Metode ini dilakukan dengan mempelajari teori-teori yang terkait dan hasil penelitian sebelumnya yang dapat mendukung pemecahan masalah penelitian (Nazir, 2005). Studi pustaka yang di lakukan yaitu dengan cara membaca dan
mempelajari buku-buku yang terkait dengan rancang bangun aplikasi CRM, analisis dan perancangan sistem, pemrograman web serta buku-buku yang mendukung topik yang dibahas dalam penyusunan skripsi ini. Selain itu, mengunjungi beberapa alamat website yang berhubungan dengan topik dalam skripsi ini. Adapun daftar buku dan website yang menjadi referensi dalam penyusunan skripsi ini dapat dilihat secara lengkap pada daftar pustaka. Referensi yang sudah dibaca, digunakan untuk mengembangkan penulisan skripsi ini serta dalam pembuatan aplikasi CRM berbasis web pada PT. Gatra Citra Kencana.
3.2
Metode
Analisis
Customer
Relationship
Management
(CRM) Metode
analisis
Customer
Relationship
Management
(CRM)
menggunakan rantai nilai CRM. Dalam analisis ini akan digunakan tahapan strategi yang terdapat dalam CRM yaitu (Buttle, 2007): 1.
Menambah jumlah pelanggan (Acquire)
2.
Meningkatkan layanan yang ada kepada pelanggan (Enchance)
3.
Mempertahankan pelanggan yang sudah ada (Retain)
Pada metode analisis CRM ini, diidentifikasi upaya-upaya untuk mendapatkan pelanggan baru, membangun hubungan, hingga memberikan penawaran menarik kepada pelanggan sehingga pelanggan mendapatkan kepuasan dan akan selalu menjadi pelanggan setia.
3.3
Metode Pengembangan Sistem Menurut Kendall (2008) proses pengembangan sistem diartikan sebagai
sekumpulan aktivitas, metode, best practice, deliverable dan tools-tools otomatis yang digunakan stakeholder untuk mengembangkan sistem informasi dan software secara continue, artinya pengembangan yang dilakukan secara bertahap dari hal-hal yang menjadi kendala sistem sampai hal-hal yang menjadi kebutuhan sistem.
Metode
pengembangan
sistem
yang
penulis
gunakan
untuk
mengembangkan sistem ini yaitu metode pengembangan RAD (Rapid Application Development) menggunakan pemodelan berorientasi objek, diantaranya:
1)
Rencana Kebutuhan (Requirement Planning) Pada tahap ini, user dan analyst melakukan semacam pertemuan untuk
melakukan identifikasi tujuan dari aplikasi atau sistem, dan melakukan identifikasi kebutuhan informasi untuk mencapai tujuan. Pada tahap ini hal terpenting adalah adanya keterlibatan dari kedua belah pihak, bukan hanya sekedar persetujuan akan proposal yang sudah dibuat. Untuk lebih jauh lagi, keterlibatan user bukan hanya dari satu tingkatan pada suatu organisasi, melainkan beberapa tingkatan organisasi sehingga informasi yang dibutuhkan untuk masing-masing user dapat terpenuhi dengan baik. Pada tahap ini melakukan wawancara untuk mengetahui proses bisnis yang ada dalam perusahaan.
2)
Proses Desain (Design Workshop) Pada tahap ini adalah melakukan proses desain dan melakukan perbaikan-
perbaikan apabila masih terdapat ketidaksesuaian desain antara user dan analyst. Dalam perancangan sistem ini, metode yang digunakan adalah UML sebagai tools untuk perancangan dan pengembangan aplikasinya. UML menyediakan diagram-diagram yang sangat kaya dan dapat diperluas sesuai kebutuhan kita. Diagram adalah representasi secara grafis dari elemen-elemen tertentu beserta hubungan-hubungannya.
Diagram
penting
karena
diagram
menyediakan
representasi secara grafis dari sistem atau bagiannya. Namun tidak semua diagram yang disediakan oleh UML, digunakan oleh penulis dalam desain / perancangan sistem ini. Hanya beberapa diagram UML saja yang digunakan oleh penulis. Adapun beberapa diagram tersebut diantaranya:
a.
Use case diagram
b.
Class diagram
c.
State Chart Diagram
d.
Sequence diagram
e.
Activity diagram
3)
Implementasi (Implementation) Setelah desain dari sistem yang akan dibuat sudah disetujui baik itu oleh
user dan analyst, maka pada tahap ini programmer mengembangkan desain menjadi suatu program. Setelah program selesai baik itu sebagian maupun secara
keseluruhan, maka dilakukan proses pengujian terhadap program tersebut apakah terdapat kesalahan atau tidak sebelum diaplikasikan pada suatu organisasi. Tahap implementasi sistem merupakan tahap meletakkan sistem supaya siap untuk dioperasikan. Software yang digunakan adalah XAMPP yang meliputi : Apache sebagai web server, PHP sebagai bahasa pemrograman, dan MySQL sebagai database-nya. Selain itu, juga menggunakan Macromedia Dreamweaver sebagai software editor. Kemudian mengevaluasi sistem informasi yang telah dibuat dengan melakukan testing. Pengujian atau testing di lakukan dengan menggunakan cross-validation (statistics) dan formal verification.
a)
Cross-Validation (Statistics) Cross-Validation merupakan teknik untuk menilai bagaimana hasil dari
analisis statistik akan digeneralisasi menjadi kumpulan data independen. Selain itu Cross-Validation adalah cara memprediksi kesesuaian model untuk validasi hipotesis, ketika kumpulan validasi eksplisit tidak tersedia, secara umum crossvalidation berlaku untuk memprediksi kinerja model pada kumpulan validasi dengan menggunakan perhitungan validation
adalah
untuk
analisis matematika. Tujuan dari cross-
memperkirakan tingkat
yang
diharapkan
dari
model untuk satu set data yang independen dari data yang digunakan untuk melatih model (Snee, 1977).
b)
Sensitivity and Specificity Sensitivity and Specificity adalah ukuran-ukuran statistik dari kinerja uji
klasifikasi biner, dalam statistik di kenal juga sebagai fungsi klasifikasi. Sensitivity (di beberapa bidang di sebut juga recall rate) mengukur perbandingan positif yang di identifikasi benar, misalnya persentase orang sakit yang di identifikasi benar memiliki kondisi). Specificity negatif yang diidentifikasi
benar,
mengukur perbandingan
misalnya
persentase orang
sehat yang benar diidentifikasi sebagai tidak memiliki kondisi medstat (2011).
Condition (as determined by “ Gold standar”) Positive Test
Positive
True Positive
outcome
Negatives False Positive
Positives
(Type 1 error)
prediction value = ∑True Positive ∑Test outcome Positive
Negative
False Negative (Type 11 error)
True Negative
Negatives predictive value = ∑true negative ∑test outcome negative
Sensitivity
Specificity
= ∑ True Positive
=∑
∑ Condition Positive
c)
True Negatives
∑condition negatives
Formal Verification Formal
Verification
adalah
proses membangun
sebuah bukti
bahwa sistem target akan berperilaku sesuai dengan spesifikasinya. Selain itu formal
verification
merupakan
penggunaan penalaran matematika
untuk membuktikan bahwa implementasi memenuhi spesifikasi Cerny dan Song (2002).
3.4
Kerangka Berfikir Berdasarkan landasan teori yang telah dijabarkan pada sub bab
sebelumnya, maka dapat dibuat suatu rangkaian kerangka berpikir yang akan digunakan sebagai penuntun, alur pikir dan dasar dari penelitian. Kerangka berpikir dalam penelitian ini dibuat berdasarkan metodologi dan tahapan dalam pelaksanaan penelitian. Kerangkan berpikir tersebut digambarkan seperti pada gambar di bawah ini:
Mulai
Metode Observasi (Nazir, 2005)
Observasi
Pengumpulan Data
Wawancara
Metode Wawancara (Nazir, 2005)
Studi Pustaka
Metode Studi Pustaka (Nazir, 2005)
Acquire
Rantai Nilai CRM
Enhance
Metode Analisis Customer Relationship Management (Buttle, 2007)
Retain Retain
Analisis Data Metode Pengembangan Sistem berorientasi objek dengan strategi RAD (Kendall, 2008)
Requirement Planning
Use Case Diagram
Workshop Design
Class Diagram
Activity Diagram
Pengembangan Sistem
Sequence Diagram
State Chart Diagram
Implementation
Coding
Cross-Validation Formal Verification
Selesai
Gambar 3.1 Kerangka berfikir
Metode Perancangan UML (Whitten et al. 2004)
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1
Profile PT. Gatra Citra Kenaca Tours & Travel Jakarta
Selatan 4.1.1 Sejarah PT. Gatra Citra Kencana Tours & Travel Jakarta Selatan PT. Gatra Citra Kencana Tours & Travel secara resmi didirikan pada tanggal 30 November 1997 dibawah naungan YAYASAN ASTAGATRA LEMHANNAS. PT. Gatra Citra Kencana merupakan salah satu pelopor penyelenggara perjalanan haji di Indonesia. Saat ini, dengan didukung oleh pengelolaan yang professional dan berpengalaman PT. Gatra Citra Kencana terus berkembang menjadi salah satu biro perjalanan terkemuka dan terpercaya.Para pendiri perusahaan ini adalah Bpk. Moelyadi, Abdul Hadi, M. Saleh, Ibu Amrina Zulhelmi, Wisnah Chairany dan Sri Sartini Sudir. Berdasarkan surat keputusan gubernur lemhannas tanggal 22 april 2003 dengan nomor SKEP/78/IV/2003 tentang pembekuan sementara yayasan astagatra lemhannas, kegiatan beserta yasasan-yayasan lainnya dilingkungan lembaga ketahanan nasional republik Indonesia. Maka sejak itu PT. Gatra Citra Kencana berdiri sendiri dan telah berhasil serta selalu berusaha memberikan yang terbaik dalam pelayanan bisnis Tour & Travel termasuk program-program umroh & haji sejak tahun 2003. PT. Gatra Citra Kencana adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang usaha jasa pariwisata, khususnya bidang Tour & Travel.
4.1.2 Visi dan Misi PT. Gatra Citra Kencana Tour & Travel Jakarta Selatan
a.
Visi Visi dari PT. Gatra Citra Kencana adalah dapat memberikan jasa
pelayanan yang terbaik secara konsisten kepada semua pelanggan sehingga dapat menjadi partner pelanggan.
b.
Misi Misi dari PT. Gatra Citra Kencana adalah menjadi perusahaan Tours &
Travel yang terbesar di Indonesia.
4.1.3 Struktur Organisasi PT. Gatra Citra Kencana Tour &Travel Jakarta Selatan General Manager
Document Reservation Manager
Ticketing Manager
Domestic Ticketing
International Ticketing
Hotel Reservation
Marketing Manager
Passport Visa Making
Sales Manager
Tour Manager
Outbound Tour
Inbound Tour
Accounting Manager
Haji & Umroh Tour
Cashier
Collection Staff
Gambar 4.1- Struktur Organisasi PT. Gatra Citra Kencana Tour & Travel
Administratio n
Adapun yang menjadi tugas dan tanggung jawab masing-masing bagian dapat diuraikan sebagai berikut: 1.
General Manager Bertugas mengawasi kegiatan operasional perusahaan sehari-hari baik
penjualan, pemasaran serta kegiatan yang menyangkut kepentingan managerial PT. Gatra Citra Kencana. Bertugas memeriksa semua laporan dari setiap divisi.
2.
Ticketing Manager Bertugas mengawasi semua penjualan tiket baik tiket domestik maupun
tiket internasional. Membawahi staf tiket domestik dan tiket internasional yang bertugas melayani semua reservasi hingga tiket dicetak dan dibeli oleh pelanggan. Memeriksa semua laporan penjualan dan pembelian tiket baik tiket domestik maupun internasional. Bertanggung jawab kepada general manager.
3.
Document and Reservation Manager Membawahi para staf yang terdiri dari visa staff yang bertugas melayani
pembuatan visa, hotel staff yang bertugas melakukan reservasi penjualan voucher hotel domestik dan internasional, passport staff yang bertugas melayani pembuatan paspor. Bertanggung jawab kepada general manager.
4.
Marketing Manager Membawahi divisi sales manager yang bertugas menjual semua produk
yang dimiliki oleh PT. Gatra Citra Kencana. Bertanggung jawab kepada general manager.
5.
Tour Manager Membawahi tiga divisi, yaitu outbound tour yang bertugas menjual dan
memasarkan semua produk tour luar negeri baik perorangan maupun kelompok. Inbound tour yang bertugas menjual dan memasarkan semua produk tour dalam negeri baik perorangan maupun kelompok. Haji & umroh tour yang bertugas menjual dan memasarkan semua produk haji & umroh. Ketiga divisi ini wajib membuat laporan penjualan paket tour. Bertanggung jawab kepada general manager.
6.
Accounting Manager Membawahi beberapa divisi yaitu, cashier yang bertugas menerima dan
memeriksa semua pemasukan dan pengeluaran yang berkaitan dengan penjualan dan pembelian produk PT. Gatra Citra Kencana. Jadi dapat dikatakan tugas dari seorang cashier meliputi: a.
Mengelola kas
b.
Mencatat laporan penjualan harian atau yang biasa disebut daily sales
report. c.
Menerima pembayaran tunai atau yang biasa disebut cash payment.
d.
Melakukan pembayaran ke pihak luar seperti: tagihan rekening listrik, air, telepon, pemasangan iklan dan pembuatan kartu nama.
e.
Melakukan setoran ke pihak bank baik dalam bentuk tunai, giro dan cek.
f.
Membuat laporan kas dan bank.
7.
Collecting Staff Yang bertugas melaporkan semua laporan penagihan kepada cashier. Jadi,
dapat dikatakan tugas dari collecting meliputi: a.
Mendata penjualan kredit di dalam kartu piutang.
b.
Mendata jadwal tagihan sesuai perjanjian.
c.
Mendata pembayaran yang telah diterima.
d.
Melapor ke accountan manager
8.
Administration Staff Yang bertugas membuat semua laporan penjualan dan pembelian yang
dilakukan oleh PT. Gatra Citra Kencana. Bertugas mengawasi dan memeriksa semua laporan keuangan perusahaan. Bertanggung jawab kepada general manager.
4.2
Analisis Rantai Nilai Customer Relationship Management
(CRM) Analisis rantai nilai Customer Relationship Management (CRM) digunakan untuk menjelaskan aplikasi Customer Relationship Management pada
PT. Gatra Citra Kencana Tour & Travel yang diusulkan dengan menggunakan rantai nilai CRM setelah dilakukan analisis deskriptif dari data yang berhasil dikumpulkan.
Customer lifecycle Partial function solutions
A,B,C
D
Sales Forces
E, F
A. Registrasi B. Promo C. Hubungi kami D. Permintaan tour E. Saran & Keluhan F. Artikel
Customer Support
Integrated CRM Application
Complete integrated solution
Gambar 4.2- Analisis Rantai Nilai Aplikasi CRM Berbasis Web
1.
Tahap Acquire (mendapatkan pelanggan baru) Tahap Acquire ini terdiri dari modul registarsi, promo dan hubungi kami.
a.
Registrasi Modul registrasi merupakan suatu strategi untuk menarik pelanggan baru
dengan memberikan fasilitas keanggotaan, dan keuntungan-keuntungan lain yang didapat dengan mendaftar menjadi member, salah satunya bisa mendapatkan keuntungan point. Keuntungan point yang dimaksud yaitu apabila sudah menjadi member pada paket tour tertentu akan mendapatkan potongan harga. b.
Promo Modul promo
merupakan suatu strategi yang digunakan untuk
mempromosikan paket tour yang menarik, yang disediakan oleh perusahaan. Hal
ini ditunjukan untuk menarik calon pelanggan dalam bertransaksi dengan perusahaan. c.
Hubungi Kami Modul hubungi kami merupakan suatu strategi yang digunakan untuk
menarik pelanggan baru, yaitu dengan adanya fasilitas hubungi kami ini pelanggan dapat menghubungi perusahaan melalui pengiriman sebuah pesan yaitu dengan disediakannya sebuah form pesan. Dan juga disediakannya tempat chat yaitu dengan menggunakan yahoo messenger dan fasilitas ini juga memberikan informasi dimana pelanggan dapat menghubungi perusahaan melalui alamat yang disediakan seperti alamat lengkap perusahaan, no tlp, dan fax.
2.
Tahap Enhance (meningkatkan profitabilitas pelanggan yang telah dimiliki perusahaan). Tahap Enhance ini terdiri dari satu modul yaitu permintaan tour.
a.
Permintaan Tour Modul ini disediakan agar member dapat menyusun perjalanan tour-nya
sendiri. Member dapat menentukan tujuan tour beserta tanggal keberangkatan, tanggal kembali yang sesuai dengan yang diinginkan member.
3.
Tahap Retain (mempertahankan para pelanggan potensial) Tahap Retain ini terdiri dari modul saran & keluhan dan artikel.
a.
Saran & Keluhan Modul ini merupakan tempat bagi member untuk menyampaikan keluhan
atau masalah yang dihadapi member, serta untuk menyampaikan saran. Dengan adanya modul ini, perusahaan dapat dengan cepat menanggapi semua keluhan dan masalah yang berkaitan dengan perusahaan. Saran–saran dari member dapat digunakan oleh perusahaan untuk meningkatkan pelayanan kepada member sehingga hubungan dengan member dapat terjalin dengan baik. b.
Artikel Modul artikel ini akan menampilkan sebuah cerita mengenai pengalaman-
pengalaman member selama melakukan wisata, beserta artikel-artikel yang bertema tour & travel. Dari ketiga tahap arsitektur CRM tersebut dapat diaplikasikan ke dalam aplikasi, berikut adalah tabel dari sasaran strategis yang di terapkan pada Aplikasi Customer Relationship Management berbasis web.
Tabel 4.1 Sasaran Strategis Sistem CRM PT. Gatra Citra Kencana Sasaran Strategis
KPI
Meningkatkan jumlah Customer
Peningkatan jumlah Customer
Meningkatkan kepuasan Customer
Indeks kepuasan pelanggan
Meningkatkan mutu pelayanan
Indeks kualitas pelayanan
Implementasi Pada Aplikasi Fitur user interface Aplikasi Customer Relationship Management berbasis web, Fitur Registrasi, Fitur hubungi kami. Fitur Permintaan tour, fitur artikel.
Fitur Promo
Mempererat kekerabatan dengan Customer
4.3
Jumlah saran dan keluhan
Fitur saran & keluhan
Pengembangan Sistem Pengembangan sistem yang dilakukan adalah dengan pendekatan Rapid
Application development (RAD).
4.3.1 Requirement Planning Tahapan awal yang dilakukan pada pendekatan RAD adalah Perencanaan kebutuhan.
1.
Analisis proses bisnis. Analisis proses bisnis ini dilakukan dengan menggunakan rich picture.
Rich picture digunakan untuk melihat gambaran perusahaan pada sistem bisnis yang sedang berjalan. Gambaran rich picture dari perusahaan ini adalah:
Gambar 4.3- Rich Picture Sistem Berjalan
Gambaran prosedur sistem berjalan dari rich picture ini adalah:
1.
PT. Gatra Citra Kencana melakukan pemasaran dan promosi produk melalui media sindo/republika. Yang mana member dan non member dapat melihat produk yang disediakan.
2.
Member melakukan pemesanan paket tour, tiket pesawat, voucher hotel dan pengurusan dokumen perjalanan (visa & paspor) di lakukan melalui tlp, email, dan juga melalui chatting.
3.
Staff melakukan pengecekan apakah yang di pesan member tersedia atau tidak.
4.
Staff melakukan konfirmasi pemesanan.
5.
Apabila pemesanan tersedia, member melakukan pembayaran melalui transfer.
6.
Staff melakukan pengecekan ke bank apakah produk yang di pesan sudah di bayar atau belum.
7.
Apabila member sudah melakukan pembayar, maka staff
melakukan
konfirmasi pembayaran. 8.
Setelah proses konfirmasi selesai, staff mengantarkan tiket pesawat dan voucher hotel langsung ke tempat member.
9.
Non member melihat produk yang disediakan oleh PT. Gatra Citra Kencana melalui media sindo/republika.
10.
Biasanya non member yang ingin menanyakan informasi lengkap produk melalui tlp, email dan chatting.
11.
Kemudian staff memberikan informasi yang dibutuhkan oleh non member.
12.
Non member melakukan pemesanan produk yang disediakan oleh PT. Gatra Citra Kencana.
13.
Kemudian staff melakukan pengecekan apakah yang dipesan tersedia atau tidak. Dan juga mencatat data non member mengenai informasi personal, informasi alamat, informasi kontak.
14.
Setelah itu staff melakukan konfirmasi pemesanan.
15.
Dan apabila produk yang dipesan tersedia, maka dilakukan proses pembayaran melalui transfer.
16.
Staff melakukan pengecekan ke bank apakah produk yang dipesan sudah di bayar atau belum.
17.
Selanjutnya staff melakukan konfirmasi pembayaran.
18.
Setelah proses pembayaran selesai, maka staff mengantarkan tiket & voucher hotel ke tempat pelanggan.
19.
Staff membuat laporan penjualan paket tour, tiket pesawat, voucher hotel, data pelanggan dan laporan pembuatan dokumen perjalanan (passport, visa).
20.
Staff menyerahkan laporan-laporan tadi dalam bentuk dokumen ke manager.
21.
Manager melihat laporan-laporan dalam bentuk dokumen.
2.
Lingkup sistem Berdasarkan proses bisnis sistem berjalan, penulisan tugas ini akan
membangun Aplikasi Customer Relationship Management berbasis web dalam upaya mendapatkan, menambah dan mempertahankan pelanggan melalui layanan registrasi, promo, hubungi kami, artikel, saran & keluhan dan permintaan tour.
3.
Tujuan Dengan adanya Aplikasi Customer Relationship Management berbasis
web pada PT. Gatra Citra Kencana diharapkan dapat membantu PT. Gatra Citra Kencana untuk mengenali riwayat pelanggan dan memudahkan di dalam memahami kebutuhan pelanggan serta dapat membantu manajerial dalam mengambil keputusan berdasarkan hasil analisis laporan. Selain itu juga sebagai sarana komunikasi & informasi bagi publik dan stakeholder lainnya. Dengan berbasiskan web, aplikasi ini dapat diakses dimana saja sesuai dengan hak akses yang telah ditentukan serta memperluas area bisnis PT. Gatra Citra Kencana. Untuk mengatasi masalah dan penerapan arsitektur CRM maka diperlukannya kebutuhan-kebutuhan di dalam membangun sistem, antara lain visi dari pembuatan sistem, kebutuhan fungsional dan kebutuhan non fungsional serta batasan sistem. Sedangkan kebutuhan-kebutuhan yang diperlukan untuk membangun aplikasi Customer Relationship Management berbasis web antara lain membuat visi dari pembuatan aplikasi Customer Relationship Management berbasis web, kebutuhan sistem perangkat lunak mencakup kebutuhan fungsional, kebutuhan non fungsional dan kebutuhan domain. Selain itu termasuk juga
kebutuhan user atau pengguna. Kebutuhan-kebutuhan tersebut dijelaskan sebagai berikut:
1.
Visi Aplikasi Customer Relationship Management berbasis web Visi dalam membangun Aplikasi Customer Relationship Management
berbasis web ini adalah sebagai media/sistem informasi yang dapat memudahkan perusahaan di dalam menjalin hubungan yang erat dengan pelanggan dan memperluas area bisnis PT. Gatra Citra Kencana.
2.
Software System Requirement (Kebutuhan Sistem Perangkat Lunak) Kebutuhan sistem perangkat lunak terdiri dari 3 yaitu: kebutuhan
fungsional sistem, kebutuhan non-fungsional sistem dan kebutuhan domain. Penjelasan mengenai ketiga kebutuhan sistem adalah sebagai berikut: a.
berbasis web menjelaskan mengenai layanan apa saja yang disediakan oleh sistem untuk memudahkan user dalam menggunakannya. Seperti kemampuan sistem dalam menyediakan fungsi-fungsi yang diinginkan dan dimengerti user. Kebutuhan fungsional dari aplikasi Customer Relationship Management berbasis web adalah sebagai berikut: 1.
Sistem dapat menyediakan sebuah form registrasi, form tersebut dapat diisikan secara online. Sehingga setelah melakukan registrasi akan mendapatkan hak akses sebagai member.
2.
Aplikasi menyediakan form pesan yang digunakan untuk member dan non member di dalam mengirimkan sebuah pesan kepada perusahaan.
3.
Aplikasi menyediakan form saran & keluhan yang mana merupakan tempat bagi member yang ingin menyampaikan saran & keluhannya pada perusahaan dengan adanya form saran & keluhan dapat dijadikan oleh perusahaan untuk meningkatkan pelayanan kepada member.
4.
Aplikasi menyediakan form permintaan tour supaya member dapat menyusun perjalanan tour nya sendiri, yaitu member dapat menentukan tujuan tour beserta tanggal keberangkatan, tanggal kembali yang sesuai dengan yang diinginkan member.
5.
Aplikasi menyediakan form input artikel untuk member memposting artikel mengenai pengalamannya selama berwisata dan di gunakan oleh admin untuk input & posting artikel yang bertemakan tour & travel.
6.
Aplikasi menyediakan form input dan form update data paket tour untuk memudahkan admin di dalam me manage data paket tour.
7.
Aplikasi menyediakan sebuah grafik mengenai laporan data member dan laporan penjualan paket tour yang dapat dijadikan tolak ukur oleh manajer dalam mengembangkan kinerja.
8.
Member dapat membeli paket tour secara online.
9.
Aplikasi menyediakan konfirmasi pemesanan dan pembayaran.
b.
Non Fungsional Requirement (Kebutuhan Non-Fungsional) Sedangkan kebutuhan non-fungsional Aplikasi Customer Relationship
Management berbasis web meliputi kebutuhan produk, kebutuhan organisasional dan kebutuhan eksternal sistem. Kebutuhan non-fungsional untuk kebutuhan eksternal mencakup privasi sistem, keamanan sistem, legalitas sistem, kinerja dari sistem. Penjelasan dari kebutuhan eksternal adalah sebagai beruikut: 1.
Dilengkapi username dan password pada Aplikasi Customer Relationship Management berbasis web.
2.
Setiap user memiliki username dan password sendiri yang memilki hak aksesnya masing-masing.
3.
Sistem dapat menginformasikan berupa alert atau peringatan jika ada kesalahan dalam melakukan login maupun pada pengisian data.
c.
Kebutuhan Domain Kebutuhan domain berkaitan dengan hak cipta pada sistem, sehingga tidak
sembarang orang dapat memasuki atau mengakses sistem ini. Kebutuhan domain dalam aplikasi Customer Relationship Management berbasis web ini adalah menggunakan sebuah copy right atau lisensi yang kemungkinan adanya pembatasan hak akses bagi yang tidak berwenang.
3.
User Requirement (Kebutuhan Pengguna) Kebutuhan user menggambarkan kebutuhan fungsional dan non-
fungsional bagi user yang kurang dimengerti, secara teknis kerja sistem.
Kebutuhan user dalam aplikasi Customer Relationship Management berbasis web antara lain: 1.
Admin dapat monitoring member, apakah member sedang online atau offline. Dapat mengelola data member, data paket tour, data artikel dan dapat membalas pemesanan paket tour, permintaan tour, saran & keluhan.
2.
Manager dapat melihat perkembangan penjualan paket tour dan data member melalui laporan dan dapat monitoring member, apakah member sedang online atau offline, dapat melihat data hubungi kami, data saran & keluhan, data permintaan tour, data paket tour dan data artikel.
3.
Member dapat membeli paket tour secara online, memposting artikel melalui form input artikel, mengirimkan pesan melalui form pesan, mengajukan
permintaan
tour
melalui
form
permintaan
tour,
menyampaikan saran & keluhan melalui form saran & keluhan. 4.
Non member dapat melihat paket tour, artikel menyampaikan pesan melalui form pesan dan dapat melakukan registrasi melalui form registrasi.
4.3.2 Workshop Design Pada tahap workshop design, dibuat desain yang merupakan solusi dari hasil analisis pada tahap requirement planning.
1.
Use Case Diagram Use case diagram secara grafis menggambarkan interaksi antara sistem,
sistem eksternal dan pengguna. Dengan kata lain, secara grafis mendeskripsikan
siapa yang akan menggunakan sistem dan dalam cara apa pengguna mengharapkan interaksi dengan sistem itu. Use case naratif digunakan untuk secara tekstual menggambarkan sekuensial langkah-langkah dari setiap interaksi Whitten et al. (2004).
login
monitoring
promo
admin artikel
member
permintaan tour
saran & keluhan
hubungi kami manager
non member
laporan penjualan paket tour
registrasi
laporan data member
logout
Gambar 4.4- Use Case Diagram
b.
Daftar Use Case Use case ini terdiri dari use case login, registrasi, monitoring, promo,
artikel, hubungi kami, saran & keluhan, permintaan tour, laporan penjualan paket tout, laporan data member dan logout.
c.
Spesifikasi Use Case Pada spesifikasi use case ini dijelaskan urutan kegiatan yang dilakukan
sistem dan actor, yaitu antara lain:
Tabel 4.2- Login Usecase Name
Login
Actor Brief Description
Member, admin dan manager Use case ini untuk proses login ke dalam aplikasi CRM PT.Gatra Citra Kencana.
Basic Flow
1) 2) 3)
4) 5)
Member, admin, manager menginputkan username. Member, admin, manager menginputkan password. Member, admin, manager mengirimkan username dan password dengan memilih button login agar sistem memvalidasi username dan password tersebut. Sistem memvalidasi username dan password tersebut. Sistem menampilkam informasi, jika username dan password yang di inputkan benar maka sistem akan menampilkan halaman khusus untuk member, manager dan halaman khusus untuk admin. Tetapi jika salah sistem akan menampilkan pesan bahwa username dan password anda tidak sesuai.
Alternate Flow Pre Condition
-
Post Condition
Member, admin dan manager berhasil login.
1) 2)
Komputer dan sistem dalam keadaan siap atau hidup. Member, manager dan admin harus mengakses aplikasi CRM PT.Gatra Citra Kencana terlebih dahulu.
Tabel 4.3- Registrasi Usecase Name
Registrasi
Actor Brief Description
Non member, admin Use case ini untuk non member yang ingin menjadi member terlebih dahulu harus melakukan registrasi.
Basic Flow
1) 2)
3)
Alternate Flow Pre Condition
Post Condition
Non member menginput form registrasi. Non member mengirimkan form registrasi yang selesai di input dengan memilih button register, agar sistem memvalidasi form registrasi tersebut. Sistem memvalidasi form registrasi tersebut.
Sistem menampilkan informasi, jika form registrasi di input semua maka akan masuk ke halaman member, tetapi jika form registrasi tidak di input semua atau ada yang kosong maka sistem akan menampilkan pesan bahwa data yang anda masukkan tidak lengkap, silahkan lengkapi data anda selain itu jika di dalam menginput password kurang dari 5 karakter akan menampilkan pesan bahwa password anda kurang dari 5 karakter, tetapi jika di dalam input password lebih dari 15 karakter akan menampilkan pesan bahwa password anda lebih dari 15 karakter. 1) Komputer dan sistem dalam keadaan siap atau hidup. 2) non member harus mengakses aplikasi CRM PT.Gatra Citra Kencana terlebih dahulu. Sistem akan menampilkan halaman untuk member. Admin dapat melihat data registrasi.
Tabel 4.4- Promo Usecase Name
Promo
Actor Brief Description
Non member, member, admin,manager. Use case ini digunakan untuk mempromosikan paket tour yang menarik, menu promo ini bisa dilihat oleh member maupun non member. Dengan langsung memilih menu promo.
Basic Flow
Use case ini dimulai ketika member, non member, admin dan manager pada saat mengakses aplikasi CRM PT.Gatra Citra Kencana
Alternate Flow Pre Condition
1) 2) 3)
Komputer dan sistem dalam keadaan siap atau hidup. Data paket tour harus sudah di input oleh admin. Member, non member, admin, manager harus mengakses aplikasi CRM PT.Gatra Citra Kencana terlebih dahulu.
Post Condition
Untuk halaman member dan non member akan menampilkan paket tour domestik & internasional. Sedangkan untuk halaman admin akan menampilkan input paket tour, data paket tour, data pemesanan. Dan untuk halaman manager akan menampilkan data paket tour.
Tabel 4.5- Hubungi Kami Usecase Name Actor
Hubungi Kami Admin, manager, member dan non member.
Brief Description
Use case ini merupakan tempat bagi member dan non member untuk menghubungi perusahaan, yaitu dengan disediakannya form pesan, di sediakannya tempat chat yaitu dengan menggunakan yahoo messenger beserta adanya informasi alamat lengkap perusahaan, no tlp dan fax. Sedangkan untuk admin dan manager use case ini merupakan tempat untuk melihat data hubungi kami. Member dan non member terlebih dahulu harus: 1) Memilih menu hubungi kami. 2) Sistem menampilkan alamat perusahaan, form pesan, tempat chat dengan menggunakan yahoo messenger. 3) Member, non member menginput form pesan tersebut. 4) Member, non member mengirimkan form pesan yang selesai di input dengan memilih button kirim agar sistem memvalidasinya. 5) Member mengklik gambar via chat, maka muncul link ke yahoo messenger.
Basic Flow
Alternate Flow
Jika dalam pengiriman pesan gagal maka sistem akan menampilkan pesan security code yang anda masukan salah.
Pre Condition
1) 2)
Post Condition
Pengiriman pesan berhasil dan admin akan membalas pesan tadi dengan cara mengirimkan jawaban ke e-mail member.
Komputer dan sistem dalam keadaan siap atau hidup. Member, non member, manager, admin harus mengakses aplikasi CRM PT.Gatra Citra Kencana terlebih dahulu.
Tabel 4.6 - Permintaan Tour Usecase Name
Permintaan Tour
Actor
Member, admin dan manager.
Brief Description
Use case ini digunakan agar member dapat menyusun perjalanan tour-nya sendiri. Member dapat menyusun tujuan tour yang sesuai dengan yang diinginkan member, dengan cara memilih menu permintaan tour. Dan untuk admin, manager, use case ini digunakan untuk melihat data permintaan tour. Selain itu use case ini digunakan admin untuk membalas permintaan tour.
Basic Flow
Use case ini akan di tampilkan oleh sistem jika sudah login sebagai member , admin dan manager. 1) Member mengajukan permintaan perjalanan tour dengan memilih menu permintaan tour. 2) Sistem menampilkan form permintaan tour. 3) Member menginput form permintaan tour tersebut. 4) Member mengirimkan form permintaan tour yang selesai di input dengan memilih button kirim agar sistem memvalidasinya.
Alternate Flow
-
Pre Condition
1) 2)
Post Condition
Pengiriman permintaan tour berhasil dan admin akan membalas permintaan tour tadi dengan cara mengirimkan jawaban ke email member.
Komputer dan sistem dalam keadaan siap atau hidup. Member, non member, maupun admin harus mengakses aplikasi CRM PT.Gatra Citra Kencana terlebih dahulu.
Tabel 4.7- Saran & Keluhan Usecase Name
Saran & Keluhan
Actor Brief Description
Member, admin dan manager. Use case ini merupakan tempat bagi member untuk menyampaikan keluhan atau masalah yang dihadapi member, serta untuk menyampaikan saran. Dengan adanya fasilitas ini, perusahaan dapat dengan cepat menanggapi semua keluhan dan masalah yang berkaitan dengan perusahaan. Saran–saran dari member dapat digunakan oleh perusahaan untuk meningkatkan pelayanan kepada member sehingga hubungan dengan member dapat terjalin dengan baik. Selain itu use case ini digunakan oleh manager dan admin untuk melihat data saran & keluhan. Dan admin dapat membalas saran & keluhan yang disampaikan oleh member.
Basic Flow
Use case ini ditampilkan ketika sudah login baik sebagai member , manager dan admin. 1) Member dapat menginput form saran & keluhan dengan memilih menu saran & keluhan. 2) Sistem menampilkan form saran & keluhan. 3) Member mengisi form saran & keluhan, kemudian mengirimkannya dengan memilih button kirim agar sistem memvalidasinya.
Alternate Flow Pre Condition
-
Post Condition
Pengiriman saran & keluhan berhasil dan admin akan membalas saran & keluhan tadi ke e-mail member.
1) 2)
Komputer dan sistem dalam keadaan siap atau hidup Member, non member, maupun admin harus mengakses aplikasi CRM PT.Gatra Citra Kencana terlebih dahulu.
Tabel 4.8- Artikel Usecase Name
Artikel
Actor
Admin, manager, member dan non member.
Brief Description
Use case ini digunakan untuk menampilkan cerita mengenai pengalaman berwisata pelanggan, dan berisi mengenai artikel yang bertema tour & travel.
Basic Flow
1) 2) 3)
Admin, manager dan member harus login terlebih dahulu. Admin ,member terlebih dahulu harus memposting artikel-artikel tersebut. Memilih menu artikel.
Alternate Flow Pre Condition
-
Post Condition
Artikel-artikel tersebut ditampilkan.
1) 2)
Komputer dan sistem dalam keadaan siap atau hidup. Member, non member, maupun admin harus mengakses aplikasi CRM PT.Gatra Citra Kencana terlebih dahulu.
Tabel 4.9- Logout Usecase Name
Logout
Actor
Admin, member dan manager
Brief Description
Use case ini digunakan apabila admin, member, manager ingin keluar dari sistem yang khusus halaman untuk admin, member, manager dengan memilih button logout.
Basic Flow
Use case ini terjadi apabila admin, member, manager keluar dari sistem yang khusus halaman untuk admin, member, manager dengan memilih button logout. Selanjutnya sistem yang khusus halaman untuk admin, member, manager akan tertutup atau tidak dapat diakses sebelum melakukan login terlebih dahulu. Admin, member, manager harus masuk ke aplikasi crm khusus untuk halaman admin, member dan manager terlebih dahulu.
Alternate Flow Pre Condition
Post Condition
Keluar dari sistem yang khusus untuk halamn admin, member, manager.
Tabel 4.10- Laporan Penjualan paket tour Usecase Name Actor Brief Description
Penjualan paket tour Manager Use case ini digunakan untuk menampilkan laporan penjualan paket tour.
Basic Flow
1) 2)
Alternate Flow Pre Condition
2. 3.
Post Condition
Laporan penjualan paket tour di tampilkan dalam bentuk grafik.
Use case ini dimulai ketika manager sudah login. Manager memilih laporan penjualan paket tour
Komputer dan sistem dalam keadaan siap atau hidup Manager harus mengakses aplikasi CRM PT. Gatra Citra Kencana.
Tabel 4.11- Monitoring Usecase Name
Monitoring
Actor Brief Description
Admin dan manager Use case ini digunakan untuk monitoring member, apakah member sedang online atau offline
Basic Flow
1)
Alternate Flow Pre Condition
4. 5.
Post Condition
Tampil status member apakah online atau offline.
Use case ini dimulai ketika admin dan manager sudah login.
Komputer dan sistem dalam keadaan siap atau hidup Admin dan manager harus mengakses aplikasi CRM PT. Gatra Citra Kencana.
Tabel 4.12- Laporan Data Member Usecase Name Actor Brief Description Basic Flow
Laporan Data Member Manager Use case ini digunakan untuk melihat laporan data member. 1) Use case ini dimulai ketika manager sudah login.
Alternate Flow Pre Condition
6. 7.
Post Condition
Tampil laporan data member dalam bentuk grafik.
Komputer dan sistem dalam keadaan siap atau hidup Manager harus mengakses aplikasi CRM PT. Gatra Citra Kencana.
d.
Class Diagram Class diagram menggambarkan struktur objek system. Diagram ini
menunjukkan kelas objek yang menyusun system dan juga hubungan antara kelas objek tersebut. Sebelum membuat class diagram, harus mengidentifikasi objek potensial dari use case diagram terlebih dahulu. Berikut ini adalah identifikasi objek potensial yang akan dituangkan dalam sebuah class diagram.
artikel, hubungi kami, registrasi. Permintaan tour
Y
layanan yang ada pada aplikasi CRM
Tujuan tour
X
Atribut permintaan tour
Email
X
Atribut user
Saran & keluhan
Y
layanan yang ada pada aplikasi CRM
Masalah
X
Tidak relevan
Atikel
Y
layanan yang ada pada aplikasi CRM
Pemesanan
Y
transaksi yang ada pada aplikasi CRM
Monitoring
Y
layanan yang ada pada aplikasi CRM
Pembayaran
Y
transaksi yang ada pada aplikasi CRM
Grafik
X
Bagian dari laporan data member, laporan penjualan paket tour.
Security code
X
Atribut hubungi kami
Laporan data member
X
Bagain dari registrasi
Data saran & keluhan
X
Bagian dari saran & keluhan
Data permintaan tour
X
Bagian dari permintaan tour
Data artikel
X
Bagian dari artikel
Laporan penjualan paket tour
X
Bagian dari pembayaran
Data member
X
Bagian dari registrasi
Tabel 4.15 Daftar Objek yang diusulkan Proposed Object List Registrasi
Admin
Promo
Manager
Saran & keluhan
Member
Artikel
Non Member
Permintaan Tour
Pemesanan
Monitoring
Pembayaran
Gambar 4.5 adalah class diagram yang menggambarkan hubungan antar objek yang telah di kemukakan pada identifikasi objek potensial dalam aplikasi customer relationship management berbasis web.
Gambar 4.5- Class Diagram
e.
Sequence Diagram Sequence
diagram
secara
grafis
menggambarkan
bagaimana
objek
berinteraksi dengan satu sama lain melalui pesan pada eksekusi sebuah use case atau operasi. Ini mengilustrasikan bagaimana pesan terkirim dan diterima diantara objek dan dalam sekuensi apa whitten et al. (2004).
1.
Sequence Diagram Login (Admin)
user : admin input username & password username & password salah tampil pesan login gagal
tampil halaman admin
6 username & password benar
Gambar 4.6- Sequence Diagram Login (Admin)
Pada Sequence Diagram Login (Admin), menampilkan interaksi antara admin dengan sistem agar dapat masuk ke halaman home (admin)
dan mengakses
keseluruhan menu dalam dalam halaman admin.
2.
Sequence Diagram Monitoring (Admin)
user
monitoring
: admin input username & password username & password salah
tampil pesan login gagal
username & password benar tampil halaman admin pilih monitoring
tampil status member online/offline
Gambar 4.7- Sequence Diagram Monitoring (Admin)
Pada Sequence Diagram Monitoring (Admin), proses awalnya dimulai dengan admin melakukan login yang kemudian ditampilkan home admin. Setelah itu admin memilih menu monitoring dan menampilkan status member online/offline
3.
Sequence Diagram Promo (Admin)
us er
: admin
prom o
input us ername & pas s word us ername & pas sword s alah tam pil pes an login gagal
tam pil halaman admin
us ername & pas sword benar
pilih promo
tam pil gam bar input paket tour, gam bar data paket tour, gambar data pem es anan
pilih gambar input paket tour
tam pil form input paket tour input & s im pan data paket tour data tdk tersimpan tam pil pes an data paket tour gagal di s impan
tam pil pes an data paket tour berhas il di simpan
data ters im pan
pilih aksi update pd tabel data paket tour update gagal tam pil pes an data paket tour gagal di update update berhas il
tam pil pes an data paket tour berhas il di update
pilih aksi hapus pd tabel data paket tour hapus gagal tam pil pes an Data Paket tour Gagal di Hapus hapus berhas il tam pil pes an Data Paket tour Berhas il di Hapus
pilih gambar data pem es anan
tam pil tabel data pemes anan paket tour
pilih aksi balas pd tabel data pemes anan
tam pil link ke yahoo
klik no order
tam pil tabel detail order, tabel data kus tomer
pilih lunas atau baru pd lis t box di tabel detail order & klik button ubah s tatus tam pil s tatus baru
Gambar 4.8- Sequence Diagram Promo (Admin)
Pada sequence diagram promo (admin) memiliki suatu rangkaian pesan yang dikirimkan antar object
sebagai berikut: proses awalnya dimulai dengan admin
melakukan login yang kemudian ditampilkan home admin. Admin memilih promo, maka akan tampil gambar input paket tour, gambar data paket tour, gambar data pemesanan. Kemudian admin memilih gambar input paket tour maka muncul form input data paket tour, setelah itu admin input form data paket tour setelah itu menyimpan data paket tour dengan mengklik button simpan, Jika data paket tour berhasil di simpan maka sistem akan menampilkan pesan data paket tour berhasil di simpan, tetapi jika gagal menyimpan data paket tour sistem akan menampilkan pesan data paket tour gaagl di simpan. Admin mengupdate data paket tour, jika update data paket tour berhasil maka sistem akan menampilkan pesan data paket tour berhasil di update, tetapi jika update gagal, maka sistem akan menampilkan pesan data paket tour gagal di update. Admin memilih aksi hapus pada tabel data paket tour, sistem akan menampilkan pesan data paket tour berhasil di hapus jika berhasil di dalam menghapus, tetapi jika gagal hapus, sistem akan menampilkan pesan data paket tour gagal di hapus. Selanjutnya admin memilih gambar data pemesanan maka tampil tabel data pemesanan paket tour. Kemudian admin memilih aksi balas pada tabel data pemesanan, maka muncul link ke yahoo. Admin mengklik nomor order maka tampil tabel detail order dan tabel data kustomer. Admin mengubah status order dengan cara memilih baru atau lunas pada list box kemudian klik button ubah status, maka tampil status baru.
4.
Sequence Diagram Artikel (Admin)
: admin
us er
artikel
input us ername & pas s word us ername & pas s word salah tam pil pesan login gagal
tam pil halaman adm in
us ername & pas s word benar
pilih artikel tam pil gambar pos ting artikel & gam bar data artikel pilih gam bar pos ting artikel
tam pil form input artikel
input & pos ting artikel pos ting gagal tam pil pesan Posting Artikel Gagal pos ting berhas il tam pil pesan Posting Artikel Berhas il
pilih gam bar data artikel
tam pil tabel data artikel
pilih aksi hapus pada tabel data artikel hapus gagal tam pil pesan data tidak berhas il di hapus silakan klik Back hapus berhas il tam pil pesan data s udah di hapus silakan klik REFRESH
Gambar 4.9- Sequence Diagram Artikel (Admin)
Pada sequence diagram artikel (admin) memiliki suatu rangkaian pesan yang dikirimkan antar object sebagai berikut: proses awalnya dimulai dengan admin melakukan login yang kemudian ditampilkan home admin. Admin memilih artikel maka tampil gambar posting artikel dan gambar data artikel. Admin memilih gambar posting artikel kemudian tampil form input artikel, admin menginput dan memposting artikel, jika berhasil di dalam memposting artikel maka sistem menampilkan pesan posting artikel berhasil, tetapi jika gagal posting, maka sistem akan menampilkan pesan posting artikel gaagl Selanjutnya admin memilih gambar data artikel maka tampil tabel data artikel kemudian admin memilih aksi hapus pada tabel data artikel maka sistem menampilkan pesan data sudah di hapus silakan klik refresh. Tetapi jika gagal menghapus data artikel, maka sistem akan menampilkan pesan data tidak berhasil di hapus silakan klik back.
5.
Sequence Diagram Permintaan Tour (Admin)
us er
perm intaan tour
: admin input us ername & pas sword
tam pil pesan login gagal
us ername & pas s word s alah
tam pil halaman adm in us ername & pas s word benar
pilih permintaan tour
tam pil gambar data perm intaan tour
klik gam bar data perm intaan tour
tam pil tabel data perm intaan tour
pilih aksi balas pd tabel data permintaan tour
tam pil link ke yahoo
pilih aksi detail pd tabel data permintaan tour
tam pil data perm intaan tour s ecara lengkap
Gambar 4.10- Sequence Diagram Permintaan Tour (Admin)
Pada sequence diagram permintaan tour (admin) memiliki suatu rangkaian pesan yang dikirimkan antar object sebagai berikut: proses awalnya dimulai dengan admin melakukan login yang kemudian ditampilkan home admin. Admin memilih
permintaan tour lalu tampil gambar data permintaan tour. Setelah itu admin mengklik gambar data permintaan tour maka tampil tabel data permintaan tour. Admin memilih aksi balas pada tabel data permintaan tour maka tampil link ke yahoo. Selanjutnya admin memilih aksi detail pada tabel data permintaan tour maka tampil data permintaan tour secara lengkap.
6.
Sequence Diagram Saran & Keluhan (Admin)
us er
: adm in
s aran & keluhan
input us ernam e & pas s word
us ernam e & pas s word s alah tam pil pes a login gagal
us ernam e & pas s word benar tam pil halam an adm in
pilih s aran & keluhan
tam pil gam bar data s aran & keluhan
klik gam bar s aran & keluhan
tam pil tabel data s aran & keluhan
pilih aks i balas pd tabel data s aran & keluhan
tam pil link ke yahoo
Gambar 4.11- Sequence Diagram Saran & Keluhan (Admin)
Pada sequence diagram saran & keluhan (admin) memiliki suatu rangkaian pesan yang dikirimkan antar object sebagai berikut: proses awalnya dimulai dengan admin melakukan login yang kemudian ditampilkan home admin. Admin memilih
saran & keluhan maka tampil gambar data saran & keluhan. Kemudian admin mengklik gambar data saran & keluhan maka tampil tabel data saran & keluhan, setelah itu admin memilih aksi balas pada tabel data saran & keluhan maka tampil link ke yahoo.
7.
Sequence Diagram Hubungi Kami (Admin)
us er
: admin
hubungi kami
input us ername & pas s word us ername & pas sword s alah
tam pil pes an login gagal
us ername & pas sword benar tam pil halaman admin pilih hubungi kami
tam pil gam bar data hubungi kam i
klik gam bar data hubungi kam i
tam pil tabel data hubungi kam i
pilih aksi balas pd tabel data hubungi kami
tam pil link ke yahoo
Gambar 4.12- Sequence Diagram Hubungi Kami (Admin)
Pada sequence diagram hubungi kami (admin) memiliki suatu rangkaian pesan yang dikirimkan antar object sebagai berikut: proses awalnya dimulai dengan
admin melakukan login yang kemudian ditampilkan home admin. Admin memilih hubungi kami lalu tampil gambar data hubungi kami. Setelah itu admin mengklik gambar data hubungi kami maka tampil tabel data hubungi kami. Admin memilih aksi balas pada tabel data hubungi kami maka tampil link ke yahoo.
8.
Sequence Diagram laporan penjualan paket tour (Manager)
laporan penjualan paket tour
us er
: admin
input us ername & pas s word
us ername & pas sword s alah
tam pil pes an login gagal
tam pil halaman admin
us ername & pas sword benar
pilih laporan penjualan paket tour
tam pil pilihan bulan & tahun pilih bulan & tahun, klik button s ubm it
tam pil laporan penjualan paket tour
Gambar 4.13- Sequence Diagram laporan penjualan paket tour (manager)
Pada sequence diagram laporan penjualan paket tour (manager) memiliki suatu rangkaian pesan yang dikirimkan antar object sebagai berikut: proses awalnya dimulai dengan manager melakukan login yang kemudian ditampilkan home manager. Manager memilih laporan penjualan paket tour tampil pilihan bulan & tahun. Setelah itu manager pilih bulan, tahun dan mengklik button submit maka tampil laporan penjualan paket tour.
9.
Sequence Diagram Registrasi (Admin)
us er
regis tras i
: adm in input us ernam e & pas s word us ernam e & pas s word s alah tam pil pes an login gagal
us ernam e & pas s word benar tam pil halam an adm in
pilih regis tras i
tam pil tabel data regis tras i pilih aks i detail pd tabel data regis tras i
tam pil data regis tras i s ecara lengkap
pilih aks i hapus pd tabel data regis tras i hapus gagal data tidak berhas il di hapus s ilakan klik Back hapus berhas il tam pil pes an data s udah di hapus s ilakan klik REFRESH
Gambar 4.14- Sequence Diagram Registrasi (Admin)
Pada sequence diagram registrasi (admin) memiliki suatu rangkaian pesan yang dikirimkan antar object sebagai berikut: proses awalnya dimulai dengan admin
melakukan login yang kemudian ditampilkan home admin. Admin memilih registrasi maka tampil tabel data registrasi, kemudian admin memilih aksi detail pada tabel data registrasi maka tampil data registrasi secara lengkap, lalu admin memilih aksi hapus pada tabel data registrasi maka sistem menampilkan pesan data sudah dihapus silakan klik refresh. Tetapi jika data gagal di hapus, sistem akan menampilkan pesan data tidak berhasil di hapus silakan klik back.
10.
Sequence Diagram laporan data member (Manager)
laporan data mem ber
us er : m anager input us ername & pass word us ername & pas s word s alah tam pil pes an login gagal
us ername & pas s word benar
tam pil halaman m anager
pilih laporan data m ember
tam pil pilihan bulan & tahun
pilih bulan & tahun, klik button s ubmit
tam pil laporan data mem ber
Gambar 4.15- Sequence Diagram Laporan Data Member (Manager)
Pada sequence diagram laporan data member (manager) memiliki suatu rangkaian pesan yang dikirimkan antar object sebagai berikut: proses awalnya dimulai dengan manager melakukan login yang kemudian ditampilkan home manager. Manager memilih laporan data member maka tampil pilihan bulan & tahun. Setelah itu manager pilih bulan, tahun dan mengklik button submit maka tampil laporan data member.
11.
Sequence Diagram Logout (Admin)
user
: admin input username & password
username & password salah tampil pesan login gagal username & password benar
tampil halaman admin
pilih logout
keluar dr halaman admin & tampil halaman non member
Gambar 4.16- Sequence Diagram Logout (Admin)
Pada sequence diagram logout (admin) memiliki suatu rangkaian pesan yang dikirimkan antar object sebagai berikut: untuk proses logout dapat dilakukan setelah login dan semua proses yang diinginkan telah berjalan. Admin yang telah menjalankan semua proses yang diinginkan kemudian ingin keluar dari sistem dengan cara memilih logout, maka akan keluar dari halaman admin, dan tampil halaman non member.
12.
Sequence Diagram Login (Manager)
user
: manager input username & password
username & password salah tampil pesan login gagal
tampil halaman manager username & password benar
Gambar 4.17- Sequence Diagram Login (Manager)
Pada Sequence Diagram Login (Manager) menampilkan interaksi antara manager dengan sistem agar dapat masuk ke halaman home (manager) mengakses keseluruhan menu dalam dalam halaman manager.
13.
Sequence Diagram Monitoring (Manager)
monitoring
user : manager input username & password username & password salah tampil pesan login gagal
username & password benar tampil halaman manager pilih monitoring
tampil status member online/offline
Gambar 4.18- Sequence Diagram Monitoring (Manager)
dan
Pada Sequence Diagram Monitoring (Manager), proses awalnya dimulai dengan manager melakukan login yang kemudian ditampilkan home manager. Setelah itu manager memilih menu monitoring dan menampilkan status member online/offline.
14.
Sequence Diagram Promo (Manager)
us er
prom o
: m anager input us ernam e & pas s word us ernam e & pas s word s alah tam pil pes an login gagal
us ernam e & pas s word benar
tam pil halam an m anager pilih prom o
tam pil gam bar data paket tour
klik gam bar data paket tour
tam pil tabel data paket tour
Gambar 4.19- Sequence Promo (Manager)
Pada sequence diagram promo (manager) memiliki suatu rangkaian pesan yang dikirimkan antar object sebagai berikut: proses awalnya dimulai dengan manager melakukan login yang kemudian ditampilkan home manager. Manager
memilih promo maka tampil gambar data paket tour. Manager mengklik gambar data paket tour, tampil tabel data paket tour.
15.
Sequence Diagram Artikel (Manager)
user
: m anager
artikel
input username & password username & password salah tam pil pesan login gagal
username & password benar tam pil halaman manager
pilih artikel
tam pil gambar data artikel klik gambar data artikel
tam pil tabel data artikel
Gambar 4.20- Sequence Diagram Artikel (Manager)
Pada sequence diagram artikel (manager) memiliki suatu rangkaian pesan yang dikirimkan antar object sebagai berikut: proses awalnya dimulai dengan manager melakukan login yang kemudian ditampilkan home manager. Manager
memilih artikel maka tampil gambar data artikel. Manager mengklik gambar data artikel, tampil tabel data artikel.
16.
Sequence Diagram Permintaan Tour (Manager)
us er
: m anager
perm intaan tour
input us ername & pass word
us ername & pas s word s alah
tam pil pes an login gagal
us ername & pas s word benar
tam pil halaman m anager
pilih permintaan tour
tam pil gam bar data perm intaan tour klik gam bar data perm intaan tour
tam pil tabel data perm intaan tour
pilih aksi balas pd tabel data permintaan tour
muncul link ke yahoo
pilih aksi detail pd tabel data perm intaan tour
tam pil data perm intaan tour lengkap
Gambar 4.21- Sequence Diagram Permintaan Tour (Manager)
Pada sequence diagram permintaan tour (manager) memiliki suatu rangkaian pesan yang dikirimkan antar object sebagai berikut: proses awalnya dimulai dengan
manager melakukan login yang kemudian ditampilkan home manager. Manager memilih permintaan tour maka tampil gambar data permintaan tour. Manager mengklik gambar data permintaan tour, tampil tabel data permintaan tour. Selanjutnya manager memilih aksi balas pada tabel data permintaan tour maka tampil link ke yahoo. Lalu manager memilih aksi detail pada tabel data permintaan tour maka tampil data permintaan tour lengkap.
17.
Sequence Diagram Saran & Keluhan (Manager)
us er
: m anager
s aran & keluhan
input us ernam e & pas s word us ernam e & pas sword s alah tam pil pes an login gagal
us ernam e & pas sword benar tam pil halam an m anager
pilih s aran & keluhan
tam pil gam bar data s aran & keluhan klik gam bar data s aran & keluhan
tam pil tabel data s aran & keluhan
pilih aksi balas pd tabel data s aran & keluhan
m uncul link ke yahoo
Gambar 4.22- Sequence Diagram Saran & Keluhan (Manager)
Pada sequence diagram saran & keluhan (manager) memiliki suatu rangkaian pesan yang dikirimkan antar object sebagai berikut: proses awalnya dimulai dengan
manager melakukan login yang kemudian ditampilkan home manager. Manager memilih saran & keluhan maka tampil gambar data saran & keluhan. Manager mengklik gambar data saran & keluhan tampil tabel data saran & keluhan. Selanjutnya manager memilih aksi balas pada tabel data saran & keluhan maka tampil link ke yahoo.
18.
Sequence Diagram Hubungi Kami (Manager)
us er
: m anager
hubungi kam i
input us ernam e & pas sword
us ernam e & pas s word s alah
tam pil pesan login gagal
us ernam e & pas s word benar tam pil halam an m anager
pilih hubungi kam i
tam pil gam bar data hubungi kam i
klik gam bar data hubungi kam i
tam pil tabel data hubungi kam i
pilih aksi balas pd tabel hubungi kam i
tam pil link ke yahoo
Gambar 4.23- Sequence Diagram Hubungi Kami (Manager)
Pada sequence diagram hubungi kami (manager) memiliki suatu rangkaian pesan yang dikirimkan antar object sebagai berikut: proses awalnya dimulai dengan
manager melakukan login yang kemudian ditampilkan home manager. Manager memilih hubungi kami maka tampil gambar data hubungi kami. Manager mengklik gambar data hubungi kami, tampil tabel data hubungi kami. Manager memilih aksi balas pada tabel hubungi kami, maka tampil link ke yahoo.
19.
Sequence Diagram Logout (Manager)
user
: manager input username & password
username & password salah tampil pesan login gagal
username & password benar tampil halaman manager
pilih logout
keluar dr halaman manager & tampil halaman non member
Gambar 4.24- Sequence Diagram Logout (Manager)
Pada sequence diagram logout (manager) memiliki suatu rangkaian pesan yang dikirimkan antar object sebagai berikut: untuk proses logout dapat dilakukan
setelah login dan semua proses yang diinginkan telah berjalan. Manager yang telah menjalankan semua proses yang diinginkan kemudian ingin keluar dari sistem dengan cara memilih logout, maka akan keluar dari halaman manager, dan tampil halaman non member.
20.
Sequence Diagram login (Member)
user
: member input username & password
username & password salah
tampil pesan login gagal
tampil halaman member
username & password benar
Gambar 4.25- Sequence Diagram Login (Member)
Pada Sequence Diagram Login (Member) menampilkan interaksi antara member dengan sistem agar dapat masuk ke halaman home (member) dan mengakses keseluruhan menu dalam halaman member.
21.
Sequence Diagram Promo (Member)
prom o
us er : m em ber input us ername & pas sword us ername & pas s word s alah tam pil pes an login gagal
us ername & pas s word benar
tam pil halaman m ember pilih promo
tam pil paket tour domes tik & internas ional klik button beli pd paket tour yg ters edia
tam pil keranjang belanja
pilih button s eles ai belanja
tam pil form inform as i alam at, form informas i kontak & metode pem bayaran
input form inform as i alamat, form informas i kontak & pilih m etode pembayaran & klik button pros es
tam pil konfirmas i klik button s eles ai
tam pil halaman awal mem ber
Gambar 4.26- Sequence Diagram Promo (Member)
Pada sequence diagram promo (member) memiliki suatu rangkaian pesan yang dikirimkan antar object sebagai berikut: proses awalnya dimulai dengan member melakukan login yang kemudian ditampilkan home member. Member memilih promo lalu tampil paket tour domestik dan internasional. Member mengklik button beli pada paket tour yang tersedia kemudian tampil keranjang belanja, pilih button selesai belanja maka tampil form informasi alamat, form informasi kontak dan metode
pembayaran. Lalu admin mengklik button proses maka tampil konfirmasi, setelah itu admin mengklik button selesai maka tampil halaman awal member.
22.
Sequence Diagram Artikel (Member)
us er
: m em ber
artikel
input us ernam e & pas s word us ernam e & pas sword s alah tam pil pes an login gagal
us ernam e & pas sword benar tam pil halam an m em ber pilih artikel
tam pil form input artikel input & pos ting artikel
pos ting gagal tam pil pes an Pos ting Artikel Gagal
pos ting berhasil tam pil pes an Pos ting Artikel Berhas il
klik s elengkapnya pd cuplikan artikel
tam pil artikel lengkap bes erta form kom entar
input form kom entar & klik button pos ting
tam pil kom entar
Gambar 4.27- Sequence diagram Artikel (Member)
Pada sequence diagram artikel (member) memiliki suatu rangkaian pesan yang dikirimkan antar object sebagai berikut: proses awalnya dimulai dengan member melakukan login yang kemudian ditampilkan home member. Member memilih artikel
maka tampil cuplikan artikel dan posting artikel. Member memilih posting artikel tampil form input artikel kemudian member menginput dan memposting artikel, setelah itu muncul pesan posting artikel berhasil. Tetapi jika gaagl sistem akan menampilkan pesan posting artikel gagal. Member mengklik selengkapnya pada cuplikan artikel maka tampil artikel lengkap beserta form komentar. Setelah itu member input form komentar dan mengklik button posting maka tampil komentar.
23.
Sequence Diagram Permintaan Tour (Member)
perm intaan tour
us er : m em ber input us ername & pas s word us ername & pas sword s alah
tam pil pes an login gagal
us ername & pas sword benar
tam pil halaman m em ber pilih permintaan tour
tam pil form perm intaan tour
input form permintaan tour, klik button kirim Data tdk terkirim tam pil pes an Permintaan tour anda gagal dikirim
Data terkirim
tam pil pes an Terimakas ih atas perm intaan tour anda kami akan s egera mem pros es nya
Gambar 4.28- Sequence Diagram Permintaan Tour (Member)
Pada sequence diagram permintaan tour (member) memiliki suatu rangkaian pesan yang dikirimkan antar object sebagai berikut: proses awalnya dimulai dengan
member melakukan login yang kemudian ditampilkan home member. Member memilih permintaan tour maka tampil form permintaan tour, member menginput form permintaan tour setelah itu klik button kirim untuk mengirimkan permintaan tour yang tadi di input. Jika data terkirim sistem menampilkan pesan terima kasih atas permintaan tour anda kami akan segera memprosesnya. Tetapi jika data tidak terkirim sistem akan menampilkan pesan permintaan tour anda gagal di kirim.
24.
Sequence Diagram Saran & Keluhan (Member)
us er
: m em ber
s aran & keluhan
input us ername & pas s word us ername & pas sword s alah tam pil pes an login gagal
us ername & pas sword benar tam pil halaman m em ber
pilih s aran & keluhan
tam pil form s aran & keluhan
input form s aran & keluhan, klik button kirim Data tdk terkirim
tam pil pes an Saran dan keluhan anda gagal dikirim Data terkirim tam pil pes an Terimakas ih atas Saran dan keluhan anda
Gambar 4.29- Sequence Diagram Saran & Keluhan (Member)
Pada sequence diagram saran & keluhan (member) memiliki suatu rangkaian pesan yang dikirimkan antar object sebagai berikut: proses awalnya dimulai dengan
member melakukan login yang kemudian ditampilkan home member. Member memilih saran & keluhan maka tampil form saran & keluhan, member menginput form saran & keluhan, setelah itu member mengirimkan saran & keluhan yang tadi di input dengan mengklik button kirim kemudian sistem menampilkan pesan terima kasih atas saran & keluhan anda jika berhasih di kirim, tetapi jika data tidak di kirim maka sistem akan menampilkan pesan Saran dan keluhan anda gagal di kirim.
25.
Sequence Diagram Hubungi Kami (Member)
us er
: m em ber
hubungi kam i
input us ernam e & pass word us ernam e & pas sword s alah tam pilkan pes an login gagal
us ernam e & pas sword benar
tam pil halam an m em ber
pilih hubungu kam i
tam pil info perus ahaan & for pes an, tem pat chatting m enggunakan yahoo m es s enger
pilih form pesan, input form pes an, klik button kirim Data tdk terkirim tam pil pes an Security Code yang dim as ukan s alah
tam pil pes an Terim a Kas ih Atas Pes an Anda
klik gam bar via chat
tam pil link ke yahoo
Gambar 4.30- Sequence Diagram Hubungi Kami (Member)
Data terkirim
Pada sequence diagram hubungi kami (member) memiliki suatu rangkaian pesan yang dikirimkan antar object sebagai berikut: proses awalnya dimulai dengan member melakukan login yang kemudian ditampilkan home member.member memilih hubungi kami maka tampil form pesan, member menginput form pesan dan mengirimkan pesan yang tadi di input dengan mengklik button kirim. Kemudian sistem menampilkan pesan terima kasih atas pesan anda. Tetapi jika data tidak terkirim maka sistem akan menampilkan pesan security code yang dimasukan salah. Lalu member mengklik gambar via chat makan tampil link ke yahoo messenger.
26.
Sequence Diagram Logout (Member)
user
: m em ber input username & password
username & password salah tam pil pesan login gagal
username & password benar tam pil halaman m ember
pilih logout
keluar dr halam an mem ber & tampil halam an non mem ber
Gambar 4.31- Sequence Diagram Logout (Member)
Pada sequence diagram logout (member) memiliki suatu rangkaian pesan yang dikirimkan antar object sebagai berikut: untuk proses logout dapat dilakukan setelah login dan semua proses yang diinginkan telah berjalan. Member yang telah menjalankan semua proses yang diinginkan kemudian ingin keluar dari sistem dengan cara memilih logout, maka akan keluar dari halaman member, dan tampil halaman non member.
27.
Sequence Diagram Promo (Non member)
prom o
: non member pilih promo
tam pil paket tour dom es tik & internas ional
klik s elengkapnya pada s alah s atu paket tour
tam pil itenary paket tour lengkap
klik button beli
tam pil form regis tras i
Gambar 4.32- Sequence Diagram Promo (Non Member)
Pada sequence diagram promo (non member) memiliki suatu rangkaian pesan yang dikirimkan antar object sebagai berikut: non member memilih promo maka
tampil paket tour domestik dan internasional. Non member mengklik selengkapnya pada salah satu paket tour, maka tampil itenary paket tour lengkap. Non member mengklik button beli tampil form registrasi.
28.
Sequence Diagram Artikel (Non member)
artikel
: non member pilih artikel
tam pil cuplikan artikel
pilih s elengkapnya
tam pil artikel lengkapnya
pilih komentar, input form kom entar
pilih button pos ting
tam pil kom entar
Gambar 4.33- Sequence Diagram Artikel (Non Member)
Pada sequence diagram artikel (non member) memiliki suatu rangkaian pesan yang dikirimkan antar object sebagai berikut: non member memilih artikel maka
tampil cuplikan artikel, pilih selengkapnya maka tampil artikel lengkapnya beserta form komentar. Non member input form komentar, setelah selesai input, pilih button posting maka tampil komentar.
29.
Sequence Diagram Hubungi kami (Non member)
hubungi kami
: non member pilih hubungi kami
tampil info perusahaan & form pesan, tempat chat dengan menggunakan yahoo messenger
pilih form pesan, input form pesan, klik button kirim
terimakasih atas pesan anda
klik gambar via chat
tampil link ke yahoo messenger
Gambar 4.34- Sequence Diagram Hubungi kami (Non Member)
Pada sequence diagram hubungi kami (non member) memiliki suatu rangkaian pesan yang dikirimkan antar object sebagai berikut: non member memilih hubungi kami maka tampil form pesan, non member menginput form pesan setelah itu
non member mengirimkan pesan yang tadi di input dengan mengklik button kirim maka
sistem menampilkan pesan terima kasih atas pesan anda. Non member
mengklik gambar via chat makan tampil link ke yahoo messenger.
30.
Sequence Diagram Registrasi (Non Member)
regis tras i
: non m ember pilih regis tras i
tam pil form regis tras i
input form regis tras i & klik button regis ter
Data belum lengkap tam pil pesan anda belum mem ilih/mengisi bagian yg belum di input
tam pil halaman m ember
Data tersimpan
Gambar 4.35- Sequence Diagram Registrasi (Non Member)
Pada sequence diagram registrasi (non member) memiliki suatu rangkaian pesan yang dikirimkan antar object sebagai berikut: non member memilih registrasi maka tampil form registrasi. Non member input form registrasi, setelah selesai input klik tombol registrasi, jika input form registrasi belum lengkap maka sistem akan menampilkan pesan anda belum memilih atau mengisi bagian yang belum di input, tetapi jika form sudah di input semua dan data telah tersimpan maka akan masuk ke halaman member.
f.
Activity Diagram Activity Diagram secara grafis digunakan untuk menggambarkan rangkaian
aliran aktivitas baik proses bisnis atau use case. Ini juga dapat digunakan untuk memodelkan action yang akan dilakukan saat sebuah operasi dieksekusi, dan memodelkan hasil dari action tersebut whitten et al. (2004). 1.
Activity Diagram Login (Admin)
Pilih Form Login
input us ername & pas s word
klik button login
us ername & pas s word tdk s es uai tam pil pesan: maaf us ername & pas s word tdk s es uai
us ername & pas s word s es uai tam pil halaman admin
Gambar 4.36- Activity Diagram Login (Admin)
Activity Diagram Login (Admin) menggambarkan bahwa seorang admin memilih form login, kemudian input username dan password setelah itu mengklik
button login. Jika username dan password yang di input sesuai maka tampil halaman admin tetapi jika usename dan password yang di input tidak sesuai maka sistem akan menampilkan pesan, maaf username dan password tidak sesuai.
2.
Activity Diagram Monitoring (Admin)
login login gagal
login berhas il pilih m onitoring
tam pil s tatus m em ber online/offline
Logout
Gambar 4.37- Activity Diagram Monitoring (Admin)
Activity diagram monitoring (admin) menggambarkan bahwa seorang admin wajib melakukan otentifikasi dengan melakukan login terlebih dahulu sebelum dapat mengakses aplikasi CRM yang khusus untuk halaman admin.
Apabila admin
melakukan validasi dengan benar maka admin dapat mengakses halaman admin dan melihat status member apakah sedang online atau offline. Setelah selesai admin harus keluar dengan memilih logout.
3.
Activity Diagram promo (Admin)
login
login gagal
login berhasil pilih promo
input paket tour
klik button simpan
data paket tour gagal di simpan
pilih data pemesanan
pilih data paket tour
pilih aksi balas
pilih aksi update
data paket tour berhasil di simpan update gagal
tampil pesan data paket tour gagal di simpan
tampil pesan data paket tour berhasil di simpan
tampil pesan data paket tour gagal di update
pilih aksi hapus
update berhasil Tampil pesan data paket tour berhasil di update
logout
Gambar 4.38- Activity Diagram Promo (Admin)
hapus gagal tampil pesan data paket tour gagal di hapus
hapus berhasil tampil pesan data paket tour berhasil di hapus
Activity diagram
promo (admin) menggambarkan bahwa seorang admin
wajib melakukan otentifikasi dengan melakukan login terlebih dahulu sebelum dapat mengakses aplikasi CRM yang khusus untuk halaman admin. Apabila admin melakukan validasi dengan benar maka admin dapat mengakses halaman admin. Dimana admin dapat input data paket tour, jika paket tour berhasil di simpan maka sistem akan menampilkan pesan data paket tour berhasil di simpan, tetapi bila data paket tour gagal di simpan sistem akan menampilkan pesan data paket tour gagal di simpan. Selain itu admin dapat mengupdate data paket tour, jika data paket tour berhasil di update maka sistem akan menampilkan pesan data paket tour telah di update, tetapi bila data paket tour gagal di update maka sistem akan menampilkan pesan data paket tour gagal di update. Admin menghapus data paket tour, jika berhasil di hapus sistem akan menampilkan pesan data paket tour berhasil di hapus, tetapi jika gagal di hapus sistem akan menampilkan pesan data paket tour gagal di hapus. Admin membalas pemesanan paket tour apabila pemesanan paket tour nya sudah di bayar. Setelah selesai admin harus keluar dengan memilih logout.
4.
Activity Diagram Artikel (Admin)
login
login gagal
login berhasil pilih artikel
pilih posting artikel
pilih data artikel
tam pil form input artikel
tam pil tabel data artikel
pilih aksi hapus pd tabel data artikel
input form artikel
klik button posting
hapus gagal tam pil pesan data tdk berhasil di hapus slkn klik refresh
posting artikel gagal
tam pil pesan posting artikel gagal
hapus berhasil tam pil pesan data sdh di hapus silakan klik refresh
posting artikel berhasil tam pil pesan posting artikel berhasil
logout
Gambar 4.39- Activity Diagram Artikel (Admin)
Activity diagram artikel (admin) menggambarkan bahwa seorang admin wajib melakukan otentifikasi dengan melakukan login terlebih dahulu sebelum dapat mengakses aplikasi CRM yang khusus untuk halaman admin. Apabila admin
melakukan validasi dengan benar maka admin dapat mengakses halaman admin. Dimana admin dapat input dan posting artikel, jika di dalam memposting artikel berhasil, sistem akan menampilkan pesan posting artikel berhasil. Tetapi bila gagal di dalam memposting artikel sistem akan menampilkan pesan posting artikel gagal. Selain itu admin dapat melihat data artikel dan juga dapat menghapus data artikel tersebut, dan ketika admin memilih aksi hapus dan hapusnya berhasil maka sisitem akan menampilkan pesan data sudah di hapus silakan klik refresh. Tetapi jika hapus gagal maka sistem akan menampilkan pesan data tidak berhasil di hapus silakan klik refresh. Setelah selesai admin harus keluar dengan memilih logout.
5.
Activity Diagram Permintaan Tour (Admin)
Login
logi n gagal
logi n berhas il pil ih perm i ntaan tour
tam pil gam bar data perm intaan tour
kli k gam bar data perm intaan tour
tam pil tabel data perm intaan tour
pil ih aks i detail pd tabel data perm i ntaan tour
pil ih aks i balas pd tabel data perm i ntaan tour
tam pil l ink ke yahoo
tam pil data perm intaan tour lengkap
Logout
Gambar 4.40- Activity Diagram Permintaan Tour (Admin)
Activity diagram permintaan tour (admin) menggambarkan bahwa seorang admin wajib melakukan otentifikasi dengan melakukan login terlebih dahulu sebelum dapat mengakses aplikasi CRM yang khusus untuk halaman admin. Apabila admin melakukan validasi dengan benar maka admin dapat mengakses halaman admin. Dimana admin dapat melihat data permintaan tour dan membalas permintaan tour. Setelah selesai admin harus keluar dengan memilih logout.
6.
Activity Diagram Saran & Keluhan (Admin)
logi n logi n gagal
logi n berhas il Pil ih Saran & keluhan
Tam pil gam bar data s aran & kel uhan
Kli k gam bar data s aran & kel uhan
Tam pil tabel data s aran & kel uhan
Pil ih aks i bal as pd tabel data s aran & keluhan
Tam pil Link ke yahoo
Logout
Gambar 4.41- Activity Diagram Saran & Keluhan (Admin)
Activity diagram saran & Keluhan (admin) menggambarkan bahwa seorang admin wajib melakukan otentifikasi dengan melakukan login terlebih dahulu sebelum dapat mengakses aplikasi CRM yang khusus untuk halaman admin. Apabila admin melakukan validasi dengan benar maka admin dapat mengakses halaman admin. Dimana admin dapat melihat data saran & keluhan dan membalas saran & keluhan. Setelah selesai admin harus keluar dengan memilih logout.
7.
Activity Diagram Hubungi kami (Admin)
Login login gagal
login berhas il pilih hubungi kam i
tam pil gam bar data hubungi kam i
Klik gam bar data hubungi kam i
tam pil tabel data hubungi kam i
Pilih aks i balas pd tabel data hubungi kam i
tam pil link ke yahoo
Logout
Gambar 4.42- Activity Diagram Hubungi kami (Admin)
Activity diagram
hubungi kami (admin) menggambarkan bahwa seorang
admin wajib melakukan otentifikasi dengan melakukan login terlebih dahulu sebelum dapat mengakses aplikasi CRM yang khusus untuk halaman admin. Apabila admin melakukan validasi dengan benar maka admin dapat mengakses halaman admin. Dimana admin dapat melihat data hubungi kami dan membalas pesan. Setelah selesai admin harus keluar dengan memilih logout.
8.
Activity Diagram Laporan Penjualan Paket Tour (Manager)
Login
login gagal
login berhas il
Pilih laporan penjualan paket tour
Pilih 3 list box
Klik button s ubmit
tam pil laporan penjualan paket tour
Logout
Gambar 4.43- Activity Diagram Laporan Penjualan Paket Tour (Manager)
Activity diagram laporan penjualan paket tour (manager) menggambarkan bahwa seorang manager wajib melakukan otentifikasi dengan melakukan login terlebih dahulu, sebelum dapat mengakses aplikasi CRM yang khusus untuk halaman manager. Apabila manager melakukan validasi dengan benar maka manager dapat mengakses halaman manager. Manager memilih laporan penjualan paket tour, lalu manager memilih 3 list box dan mengklik button submit kemudian tampil laporan penjualan paket tour dalam bentuk grafik. Setelah selesai manager harus keluar dengan memilih logout.
9.
Activity Diagram Registrasi (Admin)
login login gagal
login berhas il pilih regis tras i
pilih aks i detail
Pilih aks i hapus
hapus gagal tam pil data regis tras i s ecara lengkap
tam pil pes an data tidak berhas il di hapus s ilakan klik Back
hapus berhas il tam pil pes an data s udah di hapus s ilakan klik REFRESH
logout
Gambar 4.44- Activity Diagram Registrasi (Admin)
Activity diagram registrasi (admin) menggambarkan bahwa seorang admin wajib melakukan otentifikasi dengan melakukan login terlebih dahulu, sebelum dapat mengakses aplikasi CRM yang khusus untuk halaman admin. Apabila admin melakukan validasi dengan benar maka admin dapat mengakses halaman admin. Admin memilih aksi detail maka tampil data registrasi secara lengkap. Admin memilih aksi hapus, jika hapus berhasil sistem akan menampilkan pesan data sudah di hapus silakan klik refresh, tetapi jika hapus gagal, sistem akan menampilkan pesan data sudah di hapus silakan klik back. Setelah selesai manager harus keluar dengan memilih logout.
10.
Activity Diagram Laporan Data Member (Manager)
login login gagal
login berhas il pilih laporan data m em ber
pilih 3 lis t box
Klik button s ubm it
tam pil laporan data m em ber
logout
Gambar 4.45- Activity Diagram Laporan Data Member (Manager)
Activity diagram laporan data member (manager) menggambarkan bahwa seorang manager wajib melakukan otentifikasi dengan melakukan login terlebih dahulu sebelum dapat mengakses aplikasi CRM yang khusus untuk halaman manager. Apabila manager melakukan validasi dengan benar maka manager dapat mengakses halaman manager. Admin memilih laporan data member setelah itu memilih 3 list box, klik button submit kemudian tampil laporan data member dalam bentuk grafik. Setelah selesai manager harus keluar dengan memilih logout.
11.
Activity Diagram Logout (Admin, Manager, Member) tampil halaman non member
pilih logout
Gambar 4.46- Activity Diagram Logout (Admin, Manager, Member)
12.
Activity Diagram Login (Manager)
Pil ih Form Login
input us ernam e & pas s word
kli k button logi n
us ernam e & pas s word tdk s es uai tam pil pes an: m aaf us ernam e & pas s word tdk s es uai
us ernam e & pas s word s es uai tam pil halam an m anager
Gambar 4.47- Activity Diagram Login (Manager)
Activity Diagram Login (Manager) menggambarkan bahwa seorang manager memilih form login, kemudian input username dan password setelah itu mengklik button login. Jika username dan password yang di input sesuai maka tampil halaman manager tetapi jika usename dan password yang di input tidak sesuai maka sistem akan menampilkan pesan, maaf username dan password tidak sesuai.
13.
Activity Diagram Monitoring (Manager)
login
login gagal
login berhas il Pilih Monitoring
Tam pil s tatus m em ber online/offline
logout
Gambar 4.48- Activity Diagram Monitoring (Manager)
Activity diagram
monitoring (manager) menggambarkan bahwa seorang
manager wajib melakukan otentifikasi dengan melakukan login terlebih dahulu sebelum dapat mengakses aplikasi CRM yang khusus untuk halaman manager. Apabila manager melakukan validasi dengan benar maka manager dapat mengakses
halaman manager dan melihat status member apakah online atau offline. Setelah selesai manager harus keluar dengan memilih logout.
14.
Activity Diagram Promo (Manager)
login login gagal
login berhas il Pilih Prom o
tam pil gambar data paket tour
klik gambar data paket tour
tam pil tabel data paket tour
logout
Gambar 4.49- Activity Diagram Promo (Manager)
Activity diagram promo (manager) menggambarkan bahwa seorang manager wajib melakukan otentifikasi dengan melakukan login terlebih dahulu sebelum dapat mengakses aplikasi CRM yang khusus untuk halaman manager. Apabila manager melakukan validasi dengan benar maka manager dapat mengakses halaman manager.
Dimana manager dapat memilih promo dan akan tampil gambar data paket tour. Manager mengklik gambar data paket tour maka tampil tabel data paket tour. Setelah selesai manager harus keluar dengan memilih logout.
15.
Activity Diagram Artikel (Manager)
login login gagal
login berhas il Pilih Artikel
tam pil gam bar data artikel
klik gam bar data artikel
tam pil tabel data artikel
logout
Gambar 4.50- Activity Diagram Artikel (Manager)
Activity diagram artikel (manager) menggambarkan bahwa seorang manager wajib melakukan otentifikasi dengan melakukan login terlebih dahulu sebelum dapat mengakses aplikasi CRM yang khusus untuk halaman manager. Apabila manager melakukan validasi dengan benar maka manager dapat mengakses halaman manager.
Activity diagram artikel (manager) menggambarkan bahwa seorang manager memilih artikel kemudian tampil gambar data artikel. Manager mengklik gambar data artikel maka tampil tabel data artikel. Setelah selesai manager harus keluar dengan memilih logout.
16.
Activity Diagram Permintaan Tour (Manager)
Login
login gagal
login berhas il pilih perm intaan tour
tam pil gam bar data perm intaan tour
klik gam bar data perm intaan tour
tam pil tabel data perm intaan tour
pilih aks i detail pd tabel data perm intaan tour
pilih aks i balas pd tabel data perm intaan tour
tam pil link ke yahoo
tam pil data perm intaan tour lengkap
Logout
Gambar 4.51- Activity Diagram Permintaan Tour (Manager)
Activity diagram permintaan tour (manager) menggambarkan bahwa seorang manager wajib melakukan otentifikasi dengan melakukan login terlebih dahulu sebelum dapat mengakses aplikasi CRM yang khusus untuk halaman manager. Apabila manager melakukan validasi dengan benar maka manager dapat mengakses halaman manager. Activity diagram permintaan tour (manager) menggambarkan bahwa seorang manager memilih menu permintaan tour yang mana manager dapat melihat data permintaan tour dan dapat memilih aksi balas sehingga muncul link ke yahoo. Setelah selesai manager harus keluar dengan memilih logout.
17.
Activity Diagram Saran & Keluhan (Manager)
logi n logi n gagal
logi n berhas il Pil ih Saran & keluhan
Tam pil gam bar data s aran & kel uhan
Kli k gam bar data s aran & kel uhan
Tam pil tabel data s aran & kel uhan
Pil ih aks i bal as pd tabel data s aran & keluhan
Tam pil Link ke yahoo
Logout
Gambar 4.52- Activity Diagram Saran & Keluhan (Manager)
Activity diagram saran & keluhan (manager) menggambarkan bahwa seorang manager wajib melakukan otentifikasi dengan melakukan login terlebih dahulu sebelum dapat mengakses aplikasi CRM yang khusus untuk halaman manager. Apabila manager melakukan validasi dengan benar maka manager dapat mengakses halaman manager. Activity diagram saran & keluhan (manager) menggambarkan bahwa seorang manager memilih menu saran & keluhan yang mana manager dapat melihat data saran & keluhan dan dapat memilih aksi balas sehingga muncul link ke yahoo. Setelah selesai manager harus keluar dengan memilih logout.
18.
Activity Diagram Hubungi Kami (Manager)
Login login gagal
login berhas il pilih hubungi kam i
tam pil gam bar data hubungi kam i
Klik gam bar data hubungi kam i
tam pil tabel data hubungi kam i
Pilih aks i balas pd tabel data hubungi kam i
tam pil link ke yahoo
Logout
Gambar 4.53- Activity Diagram Hubungi Kami (Manager)
Activity diagram hubungi kami (manager) menggambarkan bahwa seorang manager wajib melakukan otentifikasi dengan melakukan login terlebih dahulu sebelum dapat mengakses aplikasi CRM yang khusus untuk halaman manager. Apabila manager melakukan validasi dengan benar maka manager dapat mengakses halaman manager. Activity diagram hubungi kami (manager) menggambarkan bahwa seorang manager memilih menu hubungi kami, yang mana manager dapat melihat data hubungi kami dan dapat memilih aksi balas sehingga muncul link ke yahoo Setelah selesai manager harus keluar dengan memilih logout.
19.
Activity Diagram Login (Member)
Pilih Form Login
input us ernam e & pas s word
klik button login
us ernam e & pas s word tdk s es uai tam pil pes an: m aaf us ernam e & pas s word tdk s es uai
us ernam e & pas s word s es uai Tam pil Halam an m em ber
Gambar 4.54- Activity Diagram Login (Member)
Activity Diagram Login (Member) menggambarkan bahwa seorang manager memilih form login, kemudian input username dan password setelah itu mengklik button login. Jika username dan password yang di input sesuai maka tampil halaman member tetapi jika usename dan password yang di input tidak sesuai maka sistem akan menampilkan pesan, maaf username dan password tidak sesuai.
20.
Activity Diagram Promo (Member)
login login gagal
login berhas il pilih promo
Tampil paket tour domes tik & internas ional
Pilih button beli Pilih s elengkapnya jika memilih button beli pd paket tour yg ters edia jika memilih button beli pd paket tour yg tdk ters edia tam pil keranjang belanja
tam pil pes an: Paket yang anda pilih s udah tidak ters edia
tam pil itenary paket tour s ecara lengkap
pilih button s eles ai belanja
pilih button lanjutkan belanja
pilih button update keranjang belanja
Tampil Halam an Prom o
tam pil keranjang belanja & update jmlh promo
tam pil form inform as i alam at, kontak & m etode pembayaran
tam pil total harga baru
input form inform asi kontak, alamat, pilih m etode pembayaran
pilih icon hapus
data produk yg ada dlm keranjang belanja terhapus
pilih button pros es
Tampil konfirmas i
pilih button s eles ai
tam pil halaman awal member
Logout
Gambar 4.55- Activity Diagram Promo (member)
Activity diagram promo (member) menggambarkan bahwa seorang member wajib melakukan otentifikasi dengan melakukan login terlebih dahulu sebelum dapat mengakses aplikasi CRM yang khusus untuk halaman member. Apabila member melakukan validasi dengan benar maka member dapat mengakses halaman member. Dimana member dapat membeli paket tour yang tersedia dengan memilih button beli, dan ketika member memilih paket tour yang tidak tersedia maka sistem akan menampilkan pesan paket yang anda pilih sudah tidak tersedia. Tetapi bila member membeli paket tour yang tersedia maka akan tampil keranjang belanja atau shoping cart. Jika member memilih icon hapus maka data produk yangg ada di dalam keranjang belanja atau shoping cart terhapus , tetapi jika member memilih button lanjutkan belanja, maka tampil halaman promo kemudian melakukan pembelian paket tour lainnya yang tersedia. Setelah itu tampil keranjang belanja atau shoping cart, member memilih button update keranjang maka tampil keranjang belanja dan member mengupdate jumlah promo setelah itu tampil total harga baru. Member memilih button selesai belanja tampil form informasi alamat, kontak dan metode pembayaran, lalu member input form informasi kontak, alamat, pilih metode pembayaran, setelah selesai input form dan memilih metode pembayaran member memilih button proses maka tampil konfirmasi dan terakhir memilih button selesai maka tampil halaman awal member.
21.
Activity Diagram Artikel (Member)
login login gaagl
login berhasil Pilih artikel
tampil cuplikan artikel
Pilih posting artikel
klik selengkapnya
Input form artikel
Klik Button posting
tampil artikel lengkap & form komentar
input form komentar
posting artikel gagal Tampil pesan posting artikel gagal
Klik button posting
posting komentar gagal tampil pesan kode yang anda masukan tdk cocok
posting artikel berhasil Tampil pesan posting artikel berhasil
posting komentar berhasil tampil komentar yd td di posting
logout
Gambar 4.56- Activity Diagram Artikel (Member)
Activity diagram artikel (member) menggambarkan bahwa seorang member wajib melakukan otentifikasi dengan melakukan login terlebih dahulu sebelum dapat mengakses aplikasi CRM yang khusus untuk halaman member. Apabila member melakukan validasi dengan benar maka member dapat mengakses halaman member. Member memilih menu artikel kemudian tampil cuplikan artikel, pilih selengkapnya maka tampil artikel lengkap. Member input form komentar setelah itu klik button posting, jika komentar berhasil di postingkan maka tampil komentar yang tadi di postingkan. Tetapi jika komentar gagal di postingkan, maka sistem akan menampilkan pesan kode yang anda masukkan tidak cocok. Selain itu member dapat input dan posting artikel, jika di dalam memposting artikel berhasil, sistem akan menampilkan pesan posting artikel berhasil. Tetapi bila gagal di dalam memposting artikel sistem akan menampilkan pesan posting artikel gagal. Setelah selesai member harus keluar dengan memilih logout.
22.
Activity Diagram Permintaan Tour (Member)
Login login gagal
login berhas il pilih perm intaan tour
is i form perm intaan tour
klik button kirim
perm intaan tour berhas il di kirim
perm intaan tour gagal di kirim
tam pil pes an perm intaan tour anda gagal di kirim
tam pil pes an terim akas ih atas perm intaan tour anda kam i akan s egera m em pros es nya
Logout
Gambar 4.57- Activity Diagram Permintaan Tour (Member)
Activity diagram permintaan tour (member) menggambarkan bahwa seorang member wajib melakukan otentifikasi dengan melakukan login terlebih dahulu sebelum dapat mengakses aplikasi CRM yang khusus untuk halaman member. Apabila member melakukan validasi dengan benar, maka member dapat mengakses halaman member. Dimana member dapat mengajukan permintaan tour dengan mengisi form permintaan tour dan setelah itu mengirimkan permintaan tour tersebut dengan mengklik button kirim, jika permintaan tour berhasil di kirim, sistem akan menampilkan pesan terima kasih atas permintaan tour anda kami akan segera memprosesnya. Tetapi jika permintaan tour gagal di kirim, sistem akan menampilkan
pesan permintaan tour anda gagal di kirim. Setelah selesai member harus keluar dengan memilih logout.
23.
Activity Diagram Saran & Keluhan (Member)
login
login gagal
login berhas il pilih s aran & bkeluhan
input form s aran & keluhan
klik button kirim
s aran & keluhan berhas il di kirim
s aran & keluhan gagal di kirim tam pil pes an Saran dan keluhan anda gagal dikirim
tam pil pes an Terimakas ih atas Saran dan keluhan anda
logout
Gambar 4.58- Activity Diagram Saran & Keluhan (Member)
Activity diagram saran & keluhan (member) menggambarkan bahwa seorang member wajib melakukan otentifikasi dengan melakukan login terlebih dahulu sebelum dapat mengakses aplikasi CRM yang khusus untuk halaman member. Apabila member melakukan validasi dengan benar maka member dapat mengakses halaman member. Dimana member dapat memberikan saran & keluhan dengan mengisi form saran & keluhan dan setelah itu mengirimkan saran & keluhan tersebut dengan mengklik button kirim, Jika saran dan keluhan berhasil di kirim sistem akan menampilkan pesan terima kasih atas saran dan keluhan anda. Tetapi jika di dalam mengirimkan saran dan keluhan gagal, sistem akan menampilkan pesan saran dan keluhan anda gagal di kirim. Setelah selesai member harus keluar dengan memilih logout.
24.
Activity Diagram Hubungi Kami (Member)
Login login gagal
login berhas il pilih hubungi kam i
tam pil alam at perus ahaan, form pes an, gam bar via chat
pilih form pes an
klik gam bar via chat
tam pil link ke yahoo m es s enger
input form pes an
Klik button kirim
pes an gagal d ikirim tam pil pes an Security Code yang dim as ukan s alah
pes an berhas il di kirim
tam pil pes anTerim a Kas ih Atas Pes an Anda
Logout
Gambar 4.59- Activity Diagram Hubungi Kami (Member)
Activity diagram hubungi kami (member) menggambarkan bahwa seorang member wajib melakukan otentifikasi dengan melakukan login terlebih dahulu sebelum dapat mengakses aplikasi CRM yang khusus untuk halaman member. Apabila member melakukan validasi dengan benar maka member dapat mengakses halaman member. Dimana member dapat mengisi form pesan dan setelah itu klik button kirim, jika pesan berhasil di kirim maka sistem akan menampilkan pesan terima kasih atas pesan anda, tetapi jika pesan gagal di kirim sistem akan
menampilkan pesan security code yang di masukan salah. Dan member mengklik gambar via chat, maka tampil link ke yahoo messenger. Setelah selesai member harus keluar dengan memilih logout.
25.
Activity Diagram Promo (Non member)
Pilih prom o
tam pil paket tour dom es tik & internas ional
pilih button beli
tam pil form regis trs i
Pilih Selengkapnya
tam pil itenary paket tour lengkap
Gambar 4.60- Activity Diagram Promo (Non member)
Activity diagram promo (non member) menggambarkan bahwa seorang non member
memilih menu promo kemudian tampil paket tour domestik dan
internasional. Non member memilih button beli maka tampil form registrasi, dan ketika non member memilih selengkapnya maka tampil itenary paket tour lengkap.
26.
Activity Diagram Artikel (Non member)
Pilih artikel
Tampil cuplikan artikel
Klik s elengkapnya
Tampil artikel lengkap & form kom entar
Input form komentar
Klik Button pos ting
pos ting kom entar gagal
tam pil pes an: Kode yang Anda mas ukkan tidak cocok
pos ting kom entar berhas il
tam pil kom entar yg td di pos ting
Gambar 4.61- Activity Diagram Artikel (Non member)
Activity diagram artikel (non member) menggambarkan bahwa seorang non member memilih menu artikel kemudian tampil cuplikan artikel, pilih selengkapnya maka tampil artikel lengkap. Non member input form komentar setelah itu klik button posting, jika komentar berhasil di postingkan maka tampil komentar yang tadi
di postingkan. Tetapi jika komentar gagal di postingkan maka sistem akan menampilkan pesan kode yang anda masukkan tidak cocok.
27.
Activity Diagram Hubungi Kami (Non member)
pilih hubungi kam i
tam pil alam at perus ahaan, form pes an, gam bar via char
pilih form pes an
Klik gam bar via chat
input form pes an
tam pil link ke yahoo m es s enger
Klik button kirim
pes an gagal di kirim tam pil pes an s ecurity code yg dim as ukan s alah
pes an berhas il di kirim tam pil pes an terim a kas ih atas pes an anda
Gambar 4.62- Activity Diagram Hubungi Kami (Non member)
Activity diagram hubungi kami (non member) menggambarkan bahwa non member dapat mengisi form pesan dan setelah itu klik button kirim, jika pesan berhasil di kirim maka sistem akan menampilkan pesan terima kasih atas pesan anda, tetapi jika pesan gagal di kirim sistem akan menampilkan pesan security code yang di
masukan salah. Dan non member mengklik gambar via chat, maka tampil link ke yahoo messenger.
28.
Activity Diagram Registrasi (Non member)
pilih regis tras i
is i form regis tras i
klik button regis ter
regis tras i gagal kem bali ke form regis tras i
regis tras i berhas il Tam pil halam an m em ber
Gambar 4.63- Activity Diagram Registrasi (Non member)
Activity diagram registrasi (non member) menggambarkan bahwa seorang non member dapat melakukan registrasi dengan mengisi form registrasi setelah form tersebut di isi semua lalu klik button register. Jika registrasi berhasil maka tampil halaman member, tetapi jika registrasi gagal maka kembali ke form registrasi.
Registrasi gagal jika form tidak di input semua, dan mengisi password kurang dari 5 karakter atau mengisi password lebih dari 15 karakter.
g.
State Chart Diagram State chart diagram digunakan untuk memodelkan behavior objek khusus
yang dinamis. Ini mengilustrasikan siklus hidup objek berbagai keadaan yang dapat diasumsukan oleh objek dan event-event yang menyebabkan objek beralih dari satu state ke state lain whitten et al. (2004).
1.
State Chart Diagram Login (Admin, manager, member)
input username & password
keluar dari sistem pilih form login
Aktif
username&password tdk sesuai, form login tdk di pilih
pasif
username & password sesuai, form login di pilih kembali klik button login
Gambar 4.64- State Chart Diagram Login (Admin, Manager, Memebr)
2.
State Chart Diagram Monitoring (Admin, Manager)
lihat status member
keluar dari sistem monitoring tdk di pilih
Aktif
pilih monitoring
pasif
monitoring di pilih kembali
Gambar 4.65- State Chart Diagram Monitoring (Admin, Manager)
3.
State Chart Diagram Promo (Admin, Manager, Member, Non member)
lihat status member keluar dari sistem
pilih promo
Aktif
paket tour tdk tersedia, promo tdk di pilih
pasif
paket tour tersedia, promo di pilih kembali ubah status order, balas, beli, lihat
Gambar 4.66- State Chart Diagram Promo (Admin, Manager, Member, Non member)
4.
State Chart Diagram artikel (Admin, Manager, Member, Non member)
input, posting artikel
keluar dari sistem pilih artikel
Aktif
artikel tdk dipilih
pasif
artikel dipilih kembali hapus data artikel, komentar artikel
Gambar 4.67- State Chart Diagram Artikel (Admin, Member, Non member)
5.
State Chart Diagram Permintaan Tour (Admin, manager, member)
input form permintaan tour keluar dari sistem
pilih permintaan tour
Aktif
permintaan tour tdk di pilih
pasif
permintaan tour di pilih kembali
lihat data permintaan tour, balas permintaan tour
Gambar 4.68- State Chart Diagram Permintaan Tour (Admin, Manager, Member)
6.
State Chart Diagram Saran & Keluhan (Admin, Manager, Member)
input form saran & keluhan keluar dari sistem pilih saran & keluhan
Aktif
saran & keluhan tdk di pilih
pasif
saran & keluhan di pilih kembali
balas saran & keluhan
Gambar 4.69- State Chart Diagram Saran & Keluhan (Admin, Manager, Member)
7.
State Chart Diagram Hubungi Kami (Admin, Manager, Member) input form pesan, chat via yahoo messenger keluar dari sistem pilih hubungi kami
Aktif
hubungi kami tdk di pilih
pasif
hubungi kami di pilih kembali
balas pesan
Gambar 4.70- State Chart Diagram Hubungi Kami (Admin, Manager, Member)
8.
State Chart Diagram Laporan Penjualan Paket Tour (Manager)
pilih bulan & tahun keluar dari sistem pilih laporan penjualan paket tour
laporan penjualan paket tour tdk di pilih
Aktif
pasif
laporan penjualan paket tour di pilih kembali
klik button submit Gambar 4.71- State Chart Diagram Laporan Penjualan Paket Tour (Manager)
9.
State Chart Diagram Laporan Data Member (Manager)
pilih bulan & tahun keluar dari sistem pilih laporan data member
Aktif
laporan data member tdk di pilih
pasif
laporan data member di pilih kembali
klik button submit
Gambar 4.72- State Chart Diagram Laporan Data Member (Manager)
10.
State Chart Diagram Registrasi (Admin, Non member)
input form registrasi keluar dari sistem pilih registrasi
registrasi tdk di pilih
Aktif
pasif
registrasi di pilih kembali
lihat, hapus data registrasi
Gambar 4.73- State Chart Diagram Registrasi (Admin, Non member)
11.
State Chart Logout (Admin, Manager, Member)
pilih logout
Aktif
logout tdk di pilih
pasif
logout di pilih kembali keluar dari halaman member, admin, manager halaman non member
keluar dari sistem
keluar dr sistem
Gambar 4.74- State Chart Diagram Logout (Admin, Manager, Member)
4.4
Rancangan Antar Muka (Interface) Aplikasi CRM Pada aplikasi CRM, diperlukan suatu rancangan tampilan antar muka
(interface) yang diharapkan dapat memudahkan didalam menggunakan aplikasi tersebut untuk melakukan proses pelayanan pelanggan. Rancangan tampilan antar muka (interface) dari aplikasi CRM adalah sebagai berikut: 4.4.1 Perancangan Input 4.4.1.1 Rancangan Input untuk Admin Perancangan input untuk admin memiliki 3 rancangan input. Rancangan input tersebut terdiri dari: 1.
Rancangan Input Form Login Rancangan input ini berfungsi untuk mengakses sistem halaman admin. Header Menu Gambar Text Login username Password Login
Footer Gambar 4.75- Rancangan Input Form Login
gambar
2.
Rancangan Input Form Data Paket Tour (Promo) Rancangan input ini berfungsi untuk menginput paket tour domestik &
internasional. Header
Menu Icon logout
Form input Data Paket tour Kategori Nama paket tour Tgl perjalanan wisata Deskripsi perjalanan wisata Harga paket tour Jumlah ketersediaan paket Gambar
browse
Tipe gambar harus JPG/JPEG dan ukuran lebar maks: 400 px Simpan
Footer Gambar 4.76- Rancangan Input Form Data Paket Tour (Promo)
3.
Rancangan Input Form Artikel Rancangan input ini berfungsi untuk input artikel bertemakan tour n travel
dan memposting artikel tersebut.
Header Menu
Icon logout Form Input Artikel Tanggal Nama Judul Artikel Isi Artikel
Gambar
Choose
Tipe gambar harus JPG/JPEG dan ukuran lebar maks: 400 px Posting
Footer
Gambar 4.77- Rancangan Input Form Artikel
4.4.1.2 Rancangan Input untuk Manager Perancangan input untuk manager memiliki 1 rancangan input. Rancangan input tersebut adalah sebagai berikut: 1.
Rancangan Input Form Login Rancangan input ini berfungsi untuk mengakses sistem halaman manager. Header
Menu Gambar Text gambar
username Password Login
Footer Gambar 4.78- Rancangan Input Form Login
4.4.1.3 Rancangan Input untuk Member Perancangan input untuk member memiliki 5 rancangan input. Rancangan input tersebut terdiri dari: 1.
Rancangan Input Form Login Rancangan input ini berfungsi untuk mengakses sistem halaman member.
Header
Menu Gambar Text gambar
username Password Login
Footer Gambar 4.79- Rancangan Input Form Login
2.
Rancangan Input Form Artikel Rancangan ini berfungsi untuk menginput dan posting artikel mengenai
pengalaman member selama melakukan wisata. Header Menu Silahkan Posting Artikel mengenai pengalaman anda selama melakukan wisata. Icon logout Form Input Artikel Tanggal Nama Judul Artikel Isi Artikel
Gambar
Choose
Tipe gambar harus JPG/JPEG dan ukuran lebar maks: 400 px Posting
Footer Gambar 4.80- Rancangan Input Form Artikel
3.
Rancangan Input Form Pesan (Hubungi Kami) Rancangan input ini berfungsi untuk mengirimkan pesan ke perusahaan. Header Menu
Text
Icon logout
Icon link ke YM
Form Pesan nama email pesan
Gambar security code
Security code
Kirim Footer Gambar 4.81- Rancangan Input Form Pesan (Hubungi Kami)
4.
Rancangan Input Form Permintaan tour Rancangan input ini berfungsi untuk menyusun perjalanan wisata sesuai
dengan keinginan member. Header
Menu
Icon logout Form Permintaan Tour Nama Email Tujuan wisata Hotel Pemakaian Kamar Jumlah Peserta Tgl keberangkatan Tgl kembali Cantumkan detail rencana perjalanan anda lebih detail dan lengkap. Ini akan mempermudah proses reservasi Anda
Kirim
Footer Gambar 4.82- Rancangan Input Form Permintaan tour
5.
Rancangan Input Form Saran & Keluhan Rancangan input ini berfungsi untuk mengirimkan saran dan keluhan ke
perusahaan. Header
Menu
Icon logout Form saran & keluhan
Nama email saran keluhan
kirim
Footer Gambar 4.83- Rancangan Input Form Saran & Keluhan
4.4.1.4 Rancangan Input untuk Non member Perancangan input untuk non member memiliki 2 rancangan input. Rancangan input tersebut terdiri dari: 1.
Rancangan Input Form Pesan (Hubungi Kami) Header Menu
Text
Icon logout
Icon link ke YM
Form Pesan nama email pesan
Gambar security code
Security code
Kirim
Perngan Input Non member
Footer
Gambar 4.84- Rancangan Input Form Pesan (Hubungi Kami)
2.
Rancangan Input Form Registrasi Rancangan input ini berfungsi untuk non member yang ingin menjadi member
harus melakukan registrasi terlebih dahulu. Header Menu Informasi Personal Nama Lengkap Nama Panggilan Jenis Kelamin
Pria
Wanita
Tempat Lahir
Tanggal Lahir
Hobi
Membaca Olahraga Bernyanyi Jalan-Jalan
Gambar Status Pekerjaan Jenjang Pendidikan Gaji
Rp. Contoh: 2500000
Pengeluaran perbulan
Rp. Contoh: 1000000
Informasi Alamat Alamat Rumah Alamat Kantor Kota
Register
Footer Gambar 4.85- Rancangan Input Form Registrasi
4.4.2 Perancangan Output 4.4.2.1 Rancangan Output untuk Admin Perancangan output untuk admin memiliki 7 rancangan output. Rancangan output tersebut terdiri dari: 1.
Rancangan Output untuk Home Rancangan output ini merupakan halaman utama setelah proses login sistem
pada pada level admin. Header Menu Selamat Datang Di Halaman Admin
Selamat Datang Di Halaman Admin
Gambar
mo Text
Gambar
Text
Footer Gambar 4.86- Rancangan Output untuk Home
Icon logout
2.
Rancangan Output untuk Data Paket Tour ( Promo) Rancangan output ini berfungsi untuk menampilkan data paket tour hasil dari
proses input form data paket tour. Header
Menu
Icon logout
Nama
Tgl
Harga
Stok
Paket
perjalanan
Paket
Paket
Tour
wisata
tour
Aksi 1
Aksi 2
Update
Hapus
Footer Gambar 4.87- Rancangan Output untuk Data Paket Tour ( Promo)
3.
Rancangan Output untuk Data Artikel (Artikel) Rancangan output ini berfungsi untuk menampilkan data artikel hasil dari
proses input form artikel.
Header
Menu
ID
Tgl_posting
nama
Judul artikel
isi
Aksi 1
Hapus
Footer
Gambar 4.88- Rancangan Output untuk Artikel
4.
Rancangan Output untuk Data Hubungi Kami (Hubungi Kami) Rancangan output ini berfungsi untuk menampilkan data hubungi kami hasil
dari proses input form pesan pada fitur hubungi kami. Header
Menu Icon logout ID
nama
email
pesan
Aksi 1 balas
Footer Gambar 4.89- Rancangan Output untuk Data Hubungi Kami (Hubungi Kami)
5.
Rancangan Output untuk Data Permintaan Tour (Permintaan Tour) Rancangan output ini berfungsi untuk menampilkan data permintaan tour
hasil dari proses input form permintaan tour. Header Menu
ID
Nama
Email
Tujuan
Hotel
Pemakain
Aksi 1
Icon logout Aksi 2
Kamar Detail
Balas
Footer
Gambar 4.90- Rancangan Output untuk Data Permintaan Tour (Permintaan Tour)
6.
Rancangan Output untuk Data Saran & Keluhan (Saran & Keluhan) Rancangan output ini berfungsi untuk menampilkan data saran & keluhan
hasil dari proses input form saran & keluhan.
Header Menu
Icon logout
ID
Nama
Email
Saran
Keluhan
Aksi Balas
Footer Gambar 4.91- Rancangan Output untuk Data Saran & Keluhan (Saran & Keluhan)
7.
Rancangan Output untuk Registrasi Rancangan Output ini berfungsi untuk menampilkan data member hasil dari
proses input form registrasi. Header Menu
Icon logout
ID
Nama
Jenis
Alamat
lengkap
kelamin
rumah
handphone
negara
Aksi
Aksi
1
2
Detail
Hapus
Footer
Gambar 4.92- Rancangan Output untuk Registrasi
4.4.2.2 Rancangan Output untuk Manager Perancangan output untuk manager memiliki 5 rancangan output. Rancangan output tersebut terdiri dari: 1.
Rancangan Output untuk Home Rancangan output ini merupakan halaman utama setelah proses login sistem
pada level manager. Header Menu
Icon logout
Selamat datang di halaman manager
Text
Footer Gambar 4.93- Rancangan Output untuk Home
2.
Rancangan Output untuk Data artikel (Artikel) Rancangan output ini berfungsi untuk menampilkan data artikel hasil dari
proses input form artikel. Header Menu Icon logout
ID
Tgl
nama
posting
Judul
isi
artikel
Footer
Gambar 4.94- Rancangan Output untuk Data Artikel (Artikel)
3.
Rancangan Output untuk Data hubungi kami (Hubungi Kami) Rancangan output ini berfungsi untuk menampilkan data hubungi kami hasil
dari proses input form pesan pada fitur hubungi kami. Header Menu Icon logout
ID
Nama
Email
Pesan
Aksi Balas
Footer Gambar 4.95- Rancangan Output untuk Data Hubungi Kami (Hubungi Kami)
4.
Rancangan Output untuk Data Permintaan Tour (Permintaan tour) Rancangan output ini berfungsi untuk menampilkan data permintaan tour
hasil dari proses input form permintaan tour. Header
Icon logout
ID
Nama
Email
Tujuan
Hotel
Pemakaian
Aksi
Aksi
kamar
1
2
Detail
Balas
Footer Gambar 4.96- Rancangan Output untuk Data Permintaan Tour (Permintaan Tour)
5.
Rancangan Output untuk Data Saran & Keluhan (Saran & Keluhan) Rancangan output ini berfungsi untuk menampilkan data saran & keluhan
hasil dari proses input form saran & keluhan. Header
Icon logout ID
Nama
Email
Saran
Keluhan
Aksi Balas
Footer Gambar 4.97- Rancangan Output untuk Data Saran & Keluhan (Saran & Keluhan)
4.4.2.3 Rancangan Output untuk Member Perancangan output untuk member memiliki 3 rancangan output. Rancangan output tersebut terdiri dari: 1.
Rancangan Output untuk Home Rancangan output ini merupakan halaman utama setelah proses login sistem
pada level member. Header
Menu
Icon logout
Selamat Datang Di Halaman Member
Footer Gambar 4.98- Rancangan Output untuk Home
2.
Rancangan Output Artikel Rancangan output ini berfungsi untuk menampilkan artikel hasil dari proses
input form artikel. Header Menu Posting artikel
Icon logout
gambar
Judul Artikel Cuplikan Artikel
gambar
Judul artikel Cuplikan artikel
Footer Gambar 4.99- Rancangan Output Artikel
3.
Rancangan Output untuk Promo Rancangan output ini berfungsi untuk menampilkan paket tour domestik dan
paket tour internasional hasil dari proses input form data paket tour.
Header
Menu
Gambar Rp. 2.160.000
Icon logout Paket tour domestic LOMBOK TOUR 4H/3M Hari: 01.JAKARTA - MATARAM.(D. Berkumpul di bandara soekarno hatta 2 jam sebelum keberangkatan. Menuju mataram. Setibanya di bandara selaparang, dijemput langsung menuju hotel, makan malam di restaurant ... Selengkapnya button
Gambar Rp. 13.500.000
Paket Tour Internasional 4D HONGKONG DISNEY Hari 01: JAKARTA - HONGKONG BY CI Para peserta berangkat dari Jakarta menuju hongkong dengan penerbangan china airlines, setibanya di airport hongkong dijemput dan diantar ke hotel untuk check in dan ... Selengkapnya button
Footer Gambar 4.100- Rancangan Output Promo
4.4.2.4 Rancangan Output untuk non member Perancangan output untuk non member memiliki 3 rancangan output. Rancangan output tersebut terdiri dari: 1.
Rancangan Output untuk Home Rancangan output ini merupakan halaman utama setelah proses input form
registrasi. Header
Menu Icon logout Selamat Datang Di Halaman Member
Footer Gambar 4.101- Rancangan Output Home
2.
Rancangan Output untuk Artikel Rancangan output ini berfungsi untuk menampilkan artikel hasil dari proses
input form artikel.
Header Menu
Icon logout
gambar
Judul Artikel Cuplikan Artikel
gambar
Judul artikel Cuplikan artikel
Footer Gambar 4.102- Rancangan Output Artikel
3.
Rancangan Output untuk Promo Rancangan output ini berfungsi untuk menampilkan paket tour domestik dan
paket tour internasional hasil dari proses input form data paket tour.
Header
Menu
Gambar Rp. 2.160.000
Paket tour domestic LOMBOK TOUR 4H/3M Hari: 01.JAKARTA - MATARAM.(D. Berkumpul di bandara soekarno hatta 2 jam sebelum keberangkatan. Menuju mataram. Setibanya di bandara selaparang, dijemput langsung menuju hotel, makan malam di restaurant ... Selengkapnya
gambar button
Gambar Rp. 13.500.000
Paket Tour Internasional 4D HONGKONG DISNEY Hari 01: JAKARTA - HONGKONG BY CI Para peserta berangkat dari Jakarta menuju hongkong dengan penerbangan china airlines, setibanya di airport hongkong dijemput dan diantar ke hotel untuk check in dan ... Selengkapnya button
Footer Gambar 4.103- Rancangan Output untuk Promo
4.4.3 Perancangan Grafik User Interface (GUI) 1.
Halaman Login Header Menu Text Gambar
Form login
Icon registrasi
Gambar Gambar
Gambar
Footer Gambar 4.104- Rancangan Muka Login CRM
2.
Halaman Tentang Kami Header Menu
Text
Footer Gambar 4.105- Rancangan Muka Tentang Kami
3.
Halaman Promo Header
Menu gambar
Text Button
gambar
Text Button Text
gambar Button
Footer Gambar 4.106- Rancangan Muka Promo
4.
Halaman Artikel Header
Menu artikel
artikel
Footer Gambar 4.107- Rancangan Muka Artikel
5.
Halaman Hubungi Kami Header Menu
Text Form Pesan
Footer Gambar 4.108- Rancangan Muka Hubungi Kami
6.
Halaman Permintaan Tour Header Menu Form permintaan tour
Footer Gambar 4.109- Rancangan Muka Permintaan Tour
7.
Halaman Saran & Keluhan Header Menu
Form Saran & Keluhan
Footer Gambar 4.110- Rancangan Muka Saran & Keluhan
8.
Halaman Home (Admin)
Header Menu
Icon logout
gambar
gambar
Text
Text
Footer Gambar 4.111- Rancangan Muka Home (Admin)
9.
Halaman Artikel (Admin)
Header Menu Icon logout
gamba
Text
gamba
Text Footer
Gambar 4.112- Rancangan Muka Artikel (Admin)
10.
Halaman Input Artikel
Header
Menu
Icon logout
Form input artikel
Footer Gambar 4.113- Rancangan Muka Input Artikel (Admin)
11.
Halaman Data Artikel
Menu Icon logout
Data artikel dlm bentuk tabel
Footer Gambar 4.114- Rancangan Muka Data Artikel
12.
Halaman Hubungi kami (Admin) Header
Menu
gambar
icon logout
Text Footer Gambar 4.115- Rancangan Muka Hubungi kami (Admin)
13.
Halaman Data Hubungi kami Header Menu
Icon logout
Data hubungi kami dlm bentuk
Footer Gambar 4.116- Rancangan Muka Data Hubungi kami
14.
Halaman Permintaan Tour (Admin)
Header Menu
Icon logout
gambar
Text
gambar
Text
Footer Gambar 4.117- Rancangan Muka Permintaan Tour (Admin)
15.
Halaman Data Permintaan Tour
Header Menu
Icon logout Data permintaan
Footer Gambar 4.118- Rancangan Muka Data Permintaan Tour
16.
Halaman Saran & Keluhan (Admin)
Header Menu
Icon logout
gambar
Text
gambar
Text
Footer Gambar 4.119- Rancangan Muka Saran & Keluhan (Admin)
17.
Halaman Data Saran & Keluhan Header
Menu Icon logout Data Saran & keluhan dlm bentuk tabel
Footer Gambar 4.120- Rancangan Muka Data Saran & Keluhan
18.
Halaman Keranjang Belanjan Header Menu
Text Tabel
Button
Button
Button
Footer Gambar 4.121- Rancangan Muka Keranjang belanja
19.
Halaman Informasi Alamat, Kontak, Metode Pembayaran Header Menu Form Informasi Alamat, Kontak
Gambar
Gambar
Radio button
Text
Radio button
Text
Gambar Radio button
Text Button
Footer Gambar 4.122- Rancangan Muka Informasi Alamat, Kontak, Metode Pembayaran
20.
Halaman Konfirmasi Header Menu T
Text Tabel
Button
Footer Gambar 4.123- Rancangan Muka Konfirmasi
21.
Halaman Laporan Penjualan Paket Tour (Manager) Header Menu List box
List box
List box
Button submit
Icon logout
Laporan penjualan paket tour dlm bntk grafik
Footer Gambar 4.124- Rancangan Muka Laporan Penjualan Paket Tour (Manager)
22.
Halaman Home (Manager)
Header Menu
Ici Text
Icon
logout
gambar
gambar
Text
Text
gambar
Text
Footer Gambar 4.125- Rancangan Muka Home (Manager)
23.
Halaman laporan data member (Manager) Header Menu List Box
List Box
List Box
Button submit
Icon logout
Laporan data member dlm bntk grafik
Footer F
Gambar 4.126- Rancangan Muka laporan data member (Manager)
4.4.4
Psikologi Warna Menurut Suyanto (2005) warna merupakan sensitivitas yang berhubungan
dengan indra.Warna dapat merebut perhatian, menarik, menolak, menggemaskan bahkan warna bisa mempengaruhi emosi. Dalam aplikasi ini menggunakan warna biru yang menggambarkan kepercayaan, kesetiaan, ketenangan, kedamaian, ketulusan, kesejukan, air, awan, harmoni, kebersihan, konservatif, percaya diri, penyembuhan. Dan juga menggunakan warna abu-abu yang menggambarkan modern, cerdas, bersih, kokoh, masa depan, intelektual.
4.4.5 Teks Teks dibuat dengan menggunakan warna hitam dan warna putih. Dan menggunakan jenis huruf serif (times new roman) hal ini dikarenakan agar memudahkan mata pembaca untuk menelusuri dan membaca teks. Menurut Suyanto (2005) bentuk huruf ini memberikan kesan formal, intelektual, anggun dan konservatif. Dan cocok dipakai untuk organisasi, pemerintahan, pendidikan dan perusahaan.
4.4.6 Layout (Tata Letak) Layout adalah proses penataan dan pengaturan teks atau grafik pada halaman. Layout meliputi penyusunan, pembagian tempat dalam suatu halaman pengaturan jarak spasi, pengelompokan teks dan grafik, dan penekanan pada suatu bagian tertentu (Suyanto, 2005). Pada aplikasi CRM ini menggunakan layout model layout left index, sehingga mudah dalam penyediaan navigasi, tanpa menimbulkan kekacauan penyajian informasi pada halaman utama.
4.5
Implementation
4.5.1 Pembuatan Program Setelah tahap workshop design selesai, maka tahap selanjutnya adalah mengimplementasikan hasil rancangan tersebut. Dalam mengimplementasikan sistem dengan menggunakan Xampp versi 1.7.3 sebagai tools aplikasi yang didalamnya telah terdapat paket PHP untuk bahasa pemrograman, MySQL untuk database dan
Apache
untuk
web
server.
Dalam
mengimplementasikan
sistem
dengan
menggunakan XAMPP versi 1.7.3 yang mencakup : Apache versi 2.5.8 untuk web server, PHP versi 5.3.1 untuk bahasa pemrograman dan MySQL versi 5.1.41 untuk database. Selain itu juga menggunakan macromedia dreamweaver CS3 sebagai software dan Rational Rose 2002. Selain itu juga sarana pendukung yang diperlukan agar sistem dapat berjalan sesuai harapan. 1.
Perangkat Keras (Hardware)
A.
Server
a.
Processor : Minimal dengan kecepatan 2.2 GHz
b.
RAM: Minimal 1 GB
c.
Monitor : LCD
d.
Hardisk : 320 GB
e.
Keyboard
f.
Mouse
g.
Modem
B.
Client Spesifikasi minimum komputer yang dibutuhkan adalah :
a.
Processor dengan kecepatan 133 MHz
b.
RAM 32 MB
c.
Monitor Super VGA minimum 15”
d.
Harddisk 1 GB
e.
Keyboard
f.
Mouse
2.
Perangkat Lunak (Software) Spesifikasi sistem operasi dan perangkat lunak yang mendukung adalah sebagai berikut:
a)
Server
1.
Apache sebagai web server
2.
MysQL sebagai web data base server
3.
Free BSD, Slackware, Redhat.Windows NT, Windows 2000 server.
4.
Mozilla Firefox, google crome sebagai browser
b)
Client
1.
Windows XP/Vista/7
2.
Mozilla Firefox, google crome sebagai browser
4.5.2 Jaringan
Gambar 4.127- Konfigurasi Jaringan Aplikasi CRM berbasis web
Penerapan pada lingkungan ini dapat dilakukan untuk mendukung layanan internet. Dengan adanya koneksi jaringan internet, maka setiap client machines (PC, laptop, smart phone) yang tersambung dalam jaringan dapat mengakses aplikasi CRM yang terpasang di web server.
4.5.3 Fitur Aplikasi Fitur-fitur yang ada pada Aplikasi CRM berbasis web pada PT. Gatra Citra Kencana antara lain: 1.
Admin a) Login b) Logout c) Monitoring d) Promo e) Artikel f) Registrasi g) Hubungi Kami h) Saran & Keluhan i) Permintaan Tour
2.
Manager a) Login b) Logout c) Laporan penjualan paket tour d) Monitoring e) Laporan data member
pesan $sql="insert into hubungikami values ('$id','$nama','$email','$pesan','$cap','1')"; 11.
Tampilkan informasi
1 jika
pesan berhasil di kirim
dan
salah
di
memasukan security code
jika
$info=$_GET['info']; if ($info=='berhasil') {
dalam echo "Terima Kasih Atas Pesan Anda"; } else if ($info=='gagal') { echo "Security Code yang dimasukan salah";
} else { echo "";}?> 12.
Link
ke
yahoo
1
messenger
13.
Input
form
1
permintaan tour 14.
Simpan
form
1
$email=$_POST['email'];
permintaan tour $sql="insert into permintaantour values ('$id','$nama','$email','$tujuan','$hotel','$pema kaian_kamar','$jmlh_peserta','$tgl_keberangka tan','$tgl_kembali','$detail_rencana','1')"; 15.
Tampilkan jika tour
pesan
1
permintaan berhasil
di
$info=$_GET['info']; if ($info=='berhasil') {
kirim dan gagal di
echo "
kirim
style=\"color:#FFFFFF; font-size:18px; fontweight:bold;\">Terimakasih atas permintaan tour anda kami akan segera memprosesnya
"; } else if ($info=='gagal') { echo "
Permintaan tour anda gagal di kirim
";
} else { echo "";}?>
16.
Input form saran &
1
keluhan 17.
Simpan form saran
1
$nama=$_POST['textnama'];
& keluhan $sql="insert into sarankeluhan values ('$id','$nama','$email','$saran','$keluhan','1')"; 18.
Tampilkan jika
saran
pesan
1
&
keluhan berhasil di kirim dan gagal di
$info=$_GET['info']; $id=$_GET['id'];
kirim if ($info=='berhasil') { echo "
Terimakasih atas Saran dan keluhan anda
"; } else if ($info=='gagal') { echo "
Saran dan keluhan anda tidak berhasil dikirim
";} else {
echo "";} ?> 19.
Detail registrasi
1
$sql="select * from registrasi where id_registrasi='$id'";
20.
Hapus registrasi
1
$id=$_GET[‘id’]; $query=mysql_query(“DELETE FROM registrasiWHERE id_registrasi=’$id’”);