TRIM DAILY TRADERS Feb 24, 2012
TRIM Highlight IHSG MASIH KAMI PERKIRAKAN SEDANG BERGERAK MENUJU 4.200. IHSG KAMI PREDIKSI MASIH AKAN BERGERAK DALAM RENTANG 3.875 – 4.020 DENGAN POTENSI BULLISH. IHSG MEMANG DAPAT TERKOREKSI CUKUP DALAM KARENA KAMI PREDIKSI ASII, BBCA, BMRI DAN UNTR AKAN TERKOREKSI. NAMUN KAMI PERKIRAKAN KOREKSI TIDAK TERLALU DALAM KARENA SAHAM TLKM, GGRM, ADRO DAN PGAS KAMI PREDIKSI NAIK (DAN DAPAT MENOPANG IHSG).
Market View IHSG turun sebesar -0.9% menuju level 3.958,8. Nilai transaksi terjadi sebesar Rp4,1tr. Investor Asing mencatat Net Sell yang kembali cukup besar senilai Rp122m. Penurunan IHSG disebabkan oleh kejatuhan ASII -2.1%, UNTR -3,3% dan UNVR -3,1%. Penurunan IHSG terjadi di sesi dua dimana pada sesi pertama IHSG masih terlihat bergerak datar meski mulai terlihat kecenderungan turun. Data penjualan rumah di Amerika yang terlihat turun tipis menjadi salah satu sentimen negatif. Meredanya masalah Yunani pun terlihat sudah diantisipasi pasar sehingga tidak banyak terjadi pergerakan positif. Kami melihat IHSG masih berpotensi turun meskipun lebih terbatas menuju 3.900.
Traders Pick Stock UNTR
ASII BMRI
GGRM JPFA
Price Rec
Detail
28.250 TradingSell Bentuk Diamond Top yang Bearish baru berdampak saat ini. UNTR pun membentuk Bearish Double Top di 29.900 70.850 TradingSell Industri otomotif dapat terpukul dengan wacana kenaikan BBM. ASII sudah memasuki awal Downtrend 6.300 TradingSell Wacana kenaikan BBM dapat meningkatkan inflasi yang berpotensi negatif bagi perbankan. BMRI secara teknikal hampir memasuki awal Downtrend GGRM tertahan di Support kuat di 52.800 dan dapat 53.650 Spec.Buy bergerak hingga 55.400 4.475 BuyOW Kenaikan kemarin memperlihatkan potensi JFPA untuk bertahan di Uptrend Channel – nya
World Market Wrap :
• •
• • •
Persen adalah perkiraan dampak peningkatan inflasi apabila harga BBM naik sebesar Rp1,500 dan diperkirakan pemerintah dapat menghemat Rp57tr. Apabila BBM naik sebesar Rp500, maka dampak peningkatan inflasi diperkirakan sebesar 0.51% dan penghematan sebesar Rp19tr.
JCI
News of the Day
•
1.6
U.S Klaim pengangguran stagnan sebesar 351rb dan tipis dibawah estimasi sebesar 352rb meskipun demikian, tingkat pengangguran masih berjalan sesuai prediksi EU Indeks Bisnis Climate di Jerman terlihat meningkat menjadi 109.6 dari 108.3 dan cukup tinggi di atas estimasi 108.7 European Union merasa keberatan akan proposal dari Amerika terkait adanya pengaturan transaksi perbankan dengan nama ”Volcker Rule”. Ada kekhawatiran akan ketidakmampuan bank – bank untuk menjual surat hutang Asia Presiden Cina akan merevisi pertumbuhan ekonomi Cina. Estimasi konsensus adalah sebesar 8% Bursa Jepang dibuka mixed dimana perlemahan dipimpin oleh saham – saham teknologi. Nikkei 225 ditopang oleh saham – saham energi Data CSPI (Corporate Service Price Index) yang merupakan biaya jasa yang dibebankan kepada perusahaan turun -0.2% dari sebelumnya meningkat 0.1%
3,958.8
Change Transaction Volume (m) Transaction Value (Rpbn) Mkt Cap (Rptr) Market P/E (x) Market Div. Yield (%)
: : : : : :
-0.54% 5,021.6 4,136.6 3,729.5 12.4 2.7
Global Indices
Dow Jones Nasdaq Nikkei ST Times FTSE Hang Seng
12,984.7 2,957.0 9,595.6 2,968.3 5,937.9 21,381.0
Chg
(%)
34.8 5.2 110.5 -52.8 -7.4 -43.8
0.3 0.2 1.2 -1.7 -0.1 -0.2
%
Chg
*) Market Tutup
TRAM Reksa Dana Produk
23 Feb 2012
Trim Kapital Trim Kapital + Trim Syariah SHM Tram Consumption + Trim Komb 2 Trim Syariah B Trim Dana Stabil Trim Dana Tetap 2 Tram PDPT USD Tram Reguler INC Tram Strategic Fund Trim Kas 2
7315.89 2739.14 1273.65 1092.15 1467.58 1866.87 1869.66 1510.51 1.07 1047.10 1063.56 1000.00
-0.75 -0.50 -1.20 -0.60 -0.21 -1.16 -0.16 -0.15 0.80 -0.52 -0.21 0.00
-55.27 -13.72 -15.52 -6.59 -3.03 -22.00 -3.07 -2.27 0.01 -5.44 -2.21 0.00
Silahkan Menghubungi TRAM
Dual Listing (NYSE)
ISAT TLKM
29.3 31.2
5,302.2 7,043.8
Chg
(%)
-1.5 -0.1
-4.9 -0.3
TRIM Daily Traders Feb 24, 2012 Topic of the Day Saham – Saham yang Berpotensi Menopang Kejatuhan IHSG
PGAS
Kami pun melihat kejatuhan IHSG di depan mata walaupun secara umum kami tetap memprediksi IHSG sedang bergerak menuju level 4.200. Saham – saham berkapitalisasi besar dari IHSG memang terlihat turun (terutama ASII) dan kami pun memprediksi turun (beberapa kami prediksi naik seperti BBCA dan BMRI). Meski demikian, kami belum melihat potensi penurunan yang cukup dalam untuk IHSG karena ada beberapa saham yang juga berkapitalisasi besar yang kami prediksi akan naik, maka kami melihat keempat saham dibawah ini dapat menopang kejatuhan IHSG. Dengan demikian, kalaupun IHSG akan terkoreksi cukup dalam, kami melihat hal itu sebagai koreksi yang masih wajar. Saham – saham berkapitalisasi besar yang berpotensi naik dan menopang kejatuhan IHSG adalah : TLKM Sumber: Amibroker, Bumianyar, TRIM Riset
ADRO
Sumber: Amibroker, Bumianyar, TRIM Riset
GGRM Sumber: Amibroker, Bumianyar, TRIM Riset
Keempat saham tersebut akan kami bahas dalam TRIM Chart Mania edisi 27 Februari 2012. namun secara singkat, kami prediksi TLKM akan menuju level 7.300, GGRM akan menuju Rp55.450, PGAS sedang menuju 3.900 – 4.100 serta ADRO berpotensi menuju (setidaknya) 2.325. IHSG sebelumnya kami prediksi masih akan bergerak Sideways dalam rentang 3.875 – 4.020 dengan potensi Bullish. Kami baru akan melihat potensi kejatuhan IHSG cukup dalam apabila IHSG turun dibawah 3.875.
Sumber: Amibroker, Bumianyar, TRIM Riset
Muhamad Makky Dandytra
[email protected]
02
TRIM Daily Traders Feb 24, 2012 News of the Day Ekonomi: Lelang Sepi, Harga SUN Tertekan Indeks IDMA yang mengukur harga Surat Utang Negara dipasar sekunder tertekan 0.5% ke posisi 114.78. Penurunan harga sejumlah SUN seri acuan seperti FR0059 dengan tenor 15 tahun mengalami penurunan 1.8% ke 111.6. FR0058 bertenor 20 tahun mengalami penuruna 0.14%. Keluarnya investor asing dipicu kekhawatiran terhadap laju inflasi indonesia akibat kenaikan harga minyak dunia. Nilai penawaran yang masuk darilelang penawaran lelang pemerintah kemarin Rp2.1tr lebih rendah dari lelang sebelumnya Ro7.1tr. Selain inflasi, investor juga dilanda kekhawtiran perekonomian Jepang yang akan turun menjadi negative. Sumber: Kontan
INTP: Siapkan Capex USD300jt, Pabrik Pati Masih Terganjal Ijin INTP mengalokasikan USD300jt untuk capex 2012 untuk menambah finish mill di Citereup yang akan selesai di FY13 sebesar USD100jt yang akan menambah kapasitas produksi 1.5jt ton ke 20.1jt ton. Sebagian dana lainnya akan digunakan untuk pembangunan pabrik baru di Pati dan luar Jawa. Pabrik pati sudah selesai proses amdal namun masih ada penolakan warga. Untuk pabrik di luar Jawa masih dalam tahap penelitian kualitas dan kuantitas batu kapur. Nilai satu pabrik sekitar USD300jt-500jt jika menggunakan pembangkit listrik. Pabrik berkapasitas 2.5jt ton membutuhkan 30MW listrik. Pendanaan dari kas internal. Sumber: Kontan
Kosmetik: Kenaikan Laba Bersih Indikatif FY11
KLBF: Bangun Pabrik Obat Bebas Rp100m
Mandom Indonesia (TCID) mengindikasikan laba besih Rp140bn, naik 6.5% YoY dengan growth penjualan 13% menjadi Rp1.65tr. Laba indikatif Martina Berto (MBTO) naik 15% YoY menjadi Rp42m dengan peningkatan penjualan 15% YoY. Mustika Ratu (MRAT) berindikasi laba mencapai Rp27.5m, naik 12.7% YoY dengan peningkatan penjualan YoY 10% yang mencapai Rp406m. Sumber: IFT
Kalbe Farma akan membangun pabrik obat bebas merek Promag dengan nilai investasi Rp100m di tahun ini. Pembangunan ini ditujukan untuk menambah kapasitas produksi obat bebas merek Promag sebesar 50% menjadi 150jt tablet/hari. Pembangunan ini dilakukan karena utilisasi pabrik lama sudah mencapai 100%. Investasi ini merupakan bagian dari alokasi capex di tahun ini yang sebesar Rp700m. Sumber: IFT
Rokok: Pungutan Pajak Pada Cukai di 2014
MKPI: Siapkan Kebayoran Office Park
Dirjen Bea dan Cukai Kementrian Keuangan sedang mengkaji mekanisme pemungutan pajak 10% pada cukai rokok, yang rencananya akan dilakukan pada tahun 2014. Pajak akan dibebankan kepada konsumen, bukan pada produsen. Sumber: Bisnis Indonesia
Metropolitan Kentjana akan meluncurkan pusat perkantoran baru senilai Rp50m di 2Q12. Pusat perkantoran itu akan berbentuk 13 unit ruko dengan status strata. Selain itu, MKPI juga berencana untuk membangun beberapa proyek, yaitu hotel dan apartemen service di Pondok Indah, gedung perkantoran di Jl. RA Kartini dan townhouse di Bintaro. Sumber: IFT
AISA: Targetkan Penjualan Sawit Rp300m Tiga Pilar Sejahtera Food menargetkan penjualan dari segmen sawit di 2012 mencapai Rp300m, naik 275% YoY dari Rp80m. Target penjualan konsolidasi pada 2012 mencapai Rp3.2tr. Selain dari sawit, penjualan segmen makanan ditargetkan sebesar Rp1.5tr dan segmen beras sebesar Rp1.4tr. Sumber: IFT
BUMI : Bermitra Dengan Posco BUMI, DH Energy dan Posco Engineering&Construction Co Ltd membentuk konsorsium untuk membangun PLTU berkapasitas 2x300 MW di Sumatera dengan nilai investasi USD1.0m. Lokasi PLTU akan berada pada mulut tambang batubara milik PT Pendopo Energi Batubara. Konsorsium itu akan meneken perjanjian jual beli tenaga listrik dengan PLN pada 1Q12. BUMI akan menguasai 5.0% konsorsium dan Pendopo akan memiliki saham mayoritas. Batubara berkalori rendah pada daerah tambang Muara Enim ideal untuk pembangkit listrik mulut tambang. Sumber: Investor Daily
GIAA: BUMN merestui PPA terlibat penjualan GIAA
ROTI: Naikan Biaya Promosi Nippon Indosari akan menaikan alokasi biaya promosi sebesar 15% YoY untuk mengejar penghasilan Rp1tr tahun ini, naik 23.4% YoY. Emiten juga menargetkan pangsa pasar 92% di pasar roti kelas menengah ke atas. Sumber: IFT Komentar: Kami mengestimasi biaya iklan ROTI akan menjadi Rp49m tahun ini, yang mengacu pada proporsi sales yang cukup konsisten berkisar pada kisaran 6% tahun lalu. ROTI akan terus mendominasi pangsa pasar dengan peningkatan kapasitas produksi dan besarnya sales channel seperti minimarket di Indonesia. Harga terakhir adalah Rp3,450 dengan TP konsensus di kisaran Rp4,250 - 4,500.
WIKA: Akuisisi Sarana Karya Mundur ke Semeter II Wijaya Karya menargetkan realisasi akuisisi Sarana Karya dapat dilakukan di 2H12, jadwal ini mundur dari jadwal yang ditentukan sebelumnya di Februari ini. WIKA akan mengalokasikan Rp35m untuk proses akuisisi Sarana Karya. Sumber: IFT
Rencana pelepasan saham GIAA oleh tiga sekuritas pelat merah diminta agar segera dilaksanakan. Ketiga Joint Lead Underwriters (JLU) IPO GIAA adalah Bahana Securites, Mandiri Sekuritas dan Danareksa Sekuritas. Dahlan merestui apapun langkah ketiga JLU asalakan merupakan keputusan terbaik bagi perusahaan. Salah satu skema pelepasan adalah melalui domestic structure, Falcon Fund akan membeli sebagian saham GIAA dari 3 JLU di harga Rp500/saham. Sumber: Kontan
03
TRIM Daily Traders Feb 24, 2012 Statistic JCI
3,958.8 -21.4 -0.54%
YTD (Rp) YTD (USD) Moving Avg 20day Moving Avg 50day Moving Avg 200day
3.58% Volume (m) 3.58% Nilai (Rpbn) 3,968.0 Mkt Cap (Rptr) 3,907.7 Market P/E (x) 3,829.5 Market Div. Yield (%)
5,021.6 4,136.6 3,729.5 12.4 2.7
Indices
Region
MXWO SPX
MSCI Word S&P 500
+/-
(%)
YTD (%)
1,294.3 1,363.5
-2.1 2.2
-0.16 0.2
9.45 8.42
US Dow Jones Industrial Nasdaq
12,984.7
34.8
0.27
6.28
US
2,957.0
5.2
0.2
13.51
Europe London Jerman France Swiss
264.1 5,937.9 6,809.5 3,447.3 6,201.0
-4.1 -7.4 -138.8 -25.2 -42.0
-1.52 -0.12 -2.00 -0.73 -0.67
7.99 6.56 15.45 9.10 4.46
Brazil Russia India India China China
65,819.6 1,538.2 18,078.5 5,483.3 2,409.6 958.8
-383.9 -41.0 -210.8 -81.0 46.0 35.5
-0.58 -2.60 -1.15 -1.46 1.94 3.84
15.97 9.69 16.98 18.58 9.55 10.63
Japan Japan Hong kong S.Korea Taiwan Singapore
9,595.6 829.4 21,381.0 2,007.8 7,937.3 2,968.3
110.5 10.3 -43.8 -17.1 -17.5 -52.8
1.16 1.26 -0.20 -0.84 -0.22 -1.75
13.49 13.83 15.98 9.97 12.23 12.17
Thailand Philipines Malaysia Vietnam
1,140.1 4,893.5 1,556.7 423.9
4.1 -50.4 -3.9 9.9
0.37 -1.02 -0.25 2.39
11.19 11.93 1.69 20.58
+/-
(%)
YTD (%)
0.013 -0.011 -0.010 0.004 -0.004 -0.003 0.370 -0.003 0.002 0.001 34.00
0.98 -0.67 -1.12 0.40 -0.36 -0.40 0.46 -0.05 0.02 0.11 0.38
3.18 1.30 -3.91 -2.33 4.98 7.60 4.02 0.06 -0.15 -3.26 -0.26
Europe Indonesia & Sectors MSCI Indonesia JII LQ45 JAKFIN Index JAKINFR Index JAKMINE Index JAKCONS Index JAKTRAD Index JAKMIND Index JAKBIND Index JAKPROP Index JAKAGRI Index
+/4,798.3 562.1 685.0 485.1 732.9 2,818.3 1,285.8 659.4 1,283.1 421.2 258.3 2,288.8
Commodities
-70.2 -11.6 -9.1 -1.2 -5.9 18.0 -31.9 12.2 -45.0 -2.5 1.2 2.8 +/-
CRB Index
(%) YTD (%) -1.44 -2.02 -1.30 -0.00 -0.01 0.01 -0.02 0.02 -0.03 -0.01 0.00 0.00
0.80 4.66 1.70 -1.36 4.79 11.29 -2.29 13.26 -2.14 3.16 12.67 6.65
(%) YTD (%)
323.4
6.0
1.89
5.93
107.8 2.6 99.5 101.9 117.6
4.6 -0.1 -1.8 0.1 0.0
4.45 -2.35 -1.73 0.15 0.00
9.11 -12.31 -8.97 -7.10 7.10
2,243.0 20,000 24,195
93.8 245.0 690.0
4.36 1.24 2.94
12.32 6.89 26.02
Oil & Gas Crude Oil Natural Gas COAL (Rotterdam) COAL (Amsterdam) COAL (Australia,wk) Industrial Metals Alumunium Nickel Tin Precious Metal Gold Silver
1,786.3 35.6
60.4 2.3
3.50 7.04
14.01 27.56
Soft Commodities CPO (Malaysia) CPO (Netherland) Rubber Corn Wheat Soybeans Rice (Indonesia)
3,225.0 1,127.5 4,010.0 639.5 641.8 1,276.8 8,500.0
6.0 2.5 66.8 -2.3 -2.3 9.3 0.0
0.19 0.22 1.69 -0.35 -0.35 0.73 0.00
1.57 8.41 24.61 -1.08 -1.69 6.53 3.66
EURO 50 FTSE DAX CAC SMI BRIC BOVESPA MICEX SENSEX NIFTY SHCOMP SZCOMP Developed ASIA Nikkei TPX HIS KOSPI TAIEX FSSTI ASEAN SET PCOMP KLCI VNINDEX *) Market Tutup
Kurs
Region
EURUSD GBPUSD USDCHF USDCAD AUDUSD NZDUSD USDJPY USDCNY USDHKD USDSGD Rupiah
Euro United Kingdom Switzerland Canada Australia New Zealand Japan China Hongkong Singapore Indonesia
1.337 1.575 0.901 0.998 1.072 0.836 80.0 6.299 7.756 1.254 9,045
*) Market Tutup
JCI Winners Stock MYOH DSSA FAST IDKM JPFA BSDE SMCB GGRM TOWR SMGR
JCI Losers Price
3,675 17,700 13,500 3,700 4,475 1,210 2,375 53,650 12,500 11,250
JCI Last Day
(%)
Stock
Price
(%)
21.49 16.07 8.00 5.71 5.29 2.54 2.15 1.71 1.63 1.35
PGAS UNTR UNVR BMRI BDMN ASII ADRO BBRI TLKM BBCA
3,650 28,250 18,550 6,300 4,400 70,850 1,960 6,850 7,000 7,500
-3.31 -3.25 -3.13 -2.33 -2.22 -2.07 -2.00 -1.44 -0.71 -0.66
Value ASII BMRI ITMG BUMI BBNI BBRI SMGR BBCA ENRG PGAS
(Rpbn) 388,098 209,655 164,045 162,442 152,303 118,334 112,273 99,553 70,601 64,068
Volume ENRG FREN DEWA ELTY PNLF DILD BHIT ASRI SIPD BUMI
Nilai (Lot) 717,757 439,614 395,730 249,267 215,902 191,674 181,204 167,697 166,471 129,820
Freq ARTI FREN ASII BMRI ENRG DEWA BBRI ITMG MNCN AGRO
(x) 5,429 4,497 3,055 2,417 2,102 1,868 1,860 1,846 1,830 1,724
04
RESEARCH TEAM Michele Gabriela Equity Analyst (
[email protected])
Richardo Putra Waluyo Equity Analyst (
[email protected])
William Simadiputra Equity Analyst (
[email protected])
Ivan Chamdani Equity Analyst (
[email protected])
Muhamad Makky Dandytra Technical Analyst (
[email protected])
T Heldy Arifien Technical Analyst (
[email protected])
Indriana Damayanti Debt Analyst (
[email protected])
Rovandi Research Assistant (
[email protected])
EQUITY CAPITAL MARKET TEAM Nathanael Benny Prasetyo Head of Retail ECM (
[email protected]) Windra Djulnaily Pluit, Jakarta (
[email protected])
Ferry Zabur Kelapa Gading, Jakarta (
[email protected])
Ariawan Anwar Artha Graha, Jakarta (
[email protected])
Wirjawan Joesoef Mangga Dua, Jakarta (
[email protected])
Very Wijaya Kebon Jeruk, Jakarta (
[email protected])
Untung Wijaya Semarang, Jawa Tengah (
[email protected])
Sonny Muljadi Surabaya, Jawa Timur (
[email protected])
Juliana Effendy Medan, Sumatera Utara (
[email protected])
Ni Made Dwi Hapsari Wijayanti Denpasar, Bali (
[email protected])
Philip Fernando Suwandi Makassar, Sulawesi Selatan (
[email protected])
Agus Jatmiko Balikpapan, Kalimantan Timur (
[email protected])
Asep Saepudin Bandung, Jawa Barat (
[email protected])
Donny Kristanto Setiadi Palembang, Sumatra Selatan (
[email protected])
Tantie Rivi Watie Pekanbaru, Riau (
[email protected])
Agus Bambang Suseno Solo, Jawa Tengah (
[email protected])
Untung Wijaya Yogyakarta, Jawa Tengah (
[email protected])
Ariffianto Cirebon, Jawa Barat (ariffi
[email protected])
Rr. Putri Ayu Erikusuma Malang, Jawa Timur (
[email protected])
PT Trimegah Securities Tbk 18th Fl, Artha Graha Building Jl. Jend. Sudirman Kav. 52-53 Jakarta 12190, INDONESIA Tel : (6221) 2924 9088 Fax : (6221) 2924 9163 DISCLAIMER This report has been prepared by PT Trimegah Securities Tbk on behalf of itself and its affiliated companies and is provided for information purposes only. Under no circumstances is it to be used or considered as an offer to sell, or a solicitation of any offer to buy. This report has been produced independently and the forecasts, opinions and expectations contained herein are entirely those of Trimegah Securities. While all reasonable care has been taken to ensure that information contained herein is not untrue or misleading at the time of publication, Trimegah Securities makes no representation as to its accuracy or completeness and it should not be relied upon as such. This report is provided solely for the information of clients of Trimegah Securities who are expected to make their own investment decisions without reliance on this report. Neither Trimegah Securities nor any officer or employee of Trimegah Securities accept any liability whatsoever for any direct or consequential loss arising from any use of this report or its contents. Trimegah Securities and/or persons connected with it may have acted upon or used the information herein contained, or the research or analysis on which it is based, before publication. Trimegah Securities may in future participate in an offering of the company’s equity securities.