DAILY NEWS SELASA, 22 JULI 2014 M
IDX Statistics & Currency Rate Close 5,127.13 881.32 6,169.00 6,369.00 11,577
IDX Last LQ 45 Vol (mn/sh) Val (Rp Bn) IDR/USD
Chg 40.11 7.20 129
%Chg %YTD 0.79 19.96 0.82 23.93 1.10
5.29 Net
Foreign Net Buy/ -Net Sell (Rp bn) Market Indices DJIA S&P 500 NASDAQ FTSE HANG SENG KOSPI Nikkei EIDO
Close 17,051.73 1,973.63 4,424.70 6,728.44 23,387.14 2,018.50 15,215.71 29.45
Chg -48.45 -4.59 -7.44 -21.01 -67.65 -0.92 -154.55 0.58
Commodities Price
-23
%Chg %YTD -0.28 2.87 -0.23 6.78 -0.17 5.94 -0.31 -0.31 -0.29 -0.28 -0.05 0.68 -1.01 -6.60 2.01 28.94
Close Prev Oil-WTI (USD/bbl) 104.56 102.91 Gold (USD/t oz.) 1,313 1,310 Nickel (USD/MT) 18,505 19,080 Tin (USD/MT) 22,080 22,075 CPO (RM/Ton) 2,373 2,386 Rubber (USD/Kg) 1.99 1.98 Coal Newcastle* 69.64 70.73 *Closing price at Jul 18,2014 (USD/ton) American Depository Receipts (ADRs) $ % Chg Eq. Rp/Sh TLKM 46.67 2.23 2,701 ISAT 16.27 1.24 3,767
% Chg 1.60 0.23 -3.01 0.02 -0.54 0.80 -1.54
IDX Last 2,680 3,995
nb
Economic Indicators Inflation June 2014 (MoM) June 2014 (YoY) BI rate, 10 Juli 2014 GDP 4Q 2013 (QoQ) GDP 4Q 2013 (YoY) Mutual Fund Semesta Dana Maxima Semesta Dana Saham
Current
Prior
Chg
0.43% 6.70% 7.50% -1.42% 5.72%
0.16% 7.32% 7.50% 2.96% 5.62%
0.27% -0.62% 0.00% -4.38% 0.10%
NAB 6,920.73 1,076.46
1 Mo 0.90% 1.04%
1 Yr 7.18% 8.95%
TODAY’S HIGHLIGHTS
Indeks bursa Wallstreet ditutup melemah pada tadi malam dengan indeks Dow Jones turun 48,45 poin aatu 0,28%, S&P 500 turun 0,23%, Nasdaq turun 0,17%. Pelemahan indeks dipicu oleh kekhawatiran investor pada kondisi politik yang tdiak stabil baik di Ukraina-Rusia terkait jatuhnay pesat MH17 maupun konflik Israel-Palestina yang terus berlanjut. Saham GE memimpin pelemahan indeks. Bursa eropa ditutup melemah mencermati perkembangan isu Ukraina dan Palestina. Indeks FTSE turun 0,31%, CAC turun 0,71%, DAX turun 1,11%. Bursa Indonesia hari ini diperkirakan akan dapat bergerak menguat kembali untuk menyambut mengumuman pemenang Pilpres RI yang diperkirakan akan disambut positif. Indeks EIDO naik 2,01%. Saham-saham yang dapat diperhatikan hari ini antara lain BKSL, KLBF, BEST, BBTN, SSMS Indonesia News Highlight • Semester II, PTBA Selesaikan PLTU 2x110 Mw di Sumsel • PTBA Cetak Laba Rp1,16 T Naik 33% • Waskita Karya Kuasai Perusahaan Tol MNC • Semester I, Laba Adira Dinamika Turun 28,63% Trading Counter – Technical Analysis • • • • •
BKSL – Trading Buy KLBF – Trading Buy BEST – Trading Buy BBTN – Trading Buy SSMS – Trading Buy
Dividen Stock INDF ASRM PEGE BFIN MDRN LION LMSH DGIK
-
IDR/share 142 55 10 2 400 200 2
Cum Date 15-Jul-14 17-Jul-14 22-Jul-14 24-Jul-14 4-Aug-14 6-Aug-14 6-Aug-14 12-Aug-14
Ex Date 16-Jul-14 18-Jul-14 23-Jul-14 25-Jul-14 5-Aug-14 7-Aug-14 7-Aug-14 13-Aug-14
Payment Date 8-Aug-14 4-Jul-14 15-Aug-14 19-Aug-14 7-Aug-14 25-Jun-14 25-Jul-14 22-Aug-14
Semesta Dana Maxima vs IDX Performance 350.00% 300.00% 250.00% 200.00% 150.00% 100.00% 50.00% 0.00%
De c-0 8 Fe b-0 9 Ap r-0 9 Ju n-0 9 Au g-0 9 Oc t-0 9 De c-0 9 Fe b-1 0 Ap r-1 0 Ju n-1 0 Au g-1 0 Oc t-1 0 De c-1 0 Fe b-1 1 Ap r-1 1 Ju n-1 1 Au g-1 1 Oc t-1 1 De c-1 1 Fe b-1 2 Ap r-1 2 Ju n-1 2 Au g-1 2 Oc t-1 2 De c-1 2 Fe b-1 3 Ap r-1 3 Ju n-1 3 Au g-1 3
-50.00%
JSX
1 of 5
SDM
Please see important disclosure at the end of this report
SELASA, 22 JULI 2014
DAILY NEWS TECHNICAL COUNTER IHSG
Bursa Indonesia hari ini diperkirakan akan kembali beregrak positif terimbas kuatnya minat beli investor didukung oleh sentimen positif bursa global. Indeks EIDO naik 2,38%. Saham-saham yangd apat diperhatikan hari ini antara lain ASRI, MPPA, TLKM, BHIT, KLBF. S1 : 5.045 R1 : 5.083
BKSL
S2 : 5.020 R2: 5.096
Minat beli terlihat cukup kuat untuk melanjutkan penguatan
Rekomendasi : Trading Buy
KLBF
Minat beli terlihat cukup kuat untuk melanjutkan penguatan
Rekomendasi : Trading Buy
2 of 5
Please see important disclosure at the end of this report
DAILY NEWS BEST
SELASA, 22 JULI 2014
Minat beli terlihat cukup kuat untuk melanjutkan penguatan
Rekomendasi : Trading Buy
BBTN
Terlihat pola rebound yang dapat berlanjut
Rekomendasi : Trading Buy
SSMS
Terlihat pola rebound yang dapat berlanjut
Rekomendasi : Trading Buy
Keterangan rekomendasi Buy : Harga berpotensi menguat beberapa hari kedepan Buy on Weakness : Harga berpotensi menguat namun diperkirakan akan terkoreksi untuk sementara Trading Buy : Harga diperkirakan bergerak fluktuatif dengan kecenderungan ditutup menguat Sell : Harga berpotensi melemah beberapa hari kedepan Sell on Strength : Harga masih berpotensi menguat namun akan segera mengalami koreksi dalam waktu dekat
3 of 5
Please see important disclosure at the end of this report
SELASA, 22 JULI 2014
DAILY NEWS
INDONESIA NEWS •
Semester II, PTBA Selesaikan PLTU 2x110 Mw di Sumsel Pada semester II-2014, PT Bukit Asam Tbk (PTBA) akan menyelesaikan pembangunan PLTU Banjarsari 2x110 megawatt (mw) di Lahat, Sumatera Selatan dan selanjutnya siap dioperasikan untuk masuk ke dalam sistem interkoneksi Sumbagsel. Demikian juga dengan peningkatan kapasitas Pelabuhan Tarahan dari 13 juta ton menjadi 25 juta ton per tahun juga akan selesai pada semester II tahun ini. Dengan selesainya pengembangan Pelabuhan Tarahan, selanjutnya pelabuhan akan bisa disandari dua kapal sekaligus masing-masing satu kapal berkapasitas 80.000 DWT (Panamax) dan kapal dengan kapasitas 200.000 DWT dengan memanfaatkan dermaga baru. Sehubungan dengan pengembangan usaha, diikuti juga dengan meningkatnya kapasitas Pelabuhan Tarahan menjadi 25 juta ton pada akhir 2014 ini, tahun 2014 total kapasitas angkutan kereta api direncanakan sudah bisa mencapai 17,9 juta ton.
•
PTBA Cetak Laba Rp1,16 T Naik 33% PT Bukit Asam (Persero) Tbk (PTBA) berhasil meraih kenaikan laba bersih sebesar 33 persen pada semester I-2014 menjadi Rp1,16 triliun (belum audit) dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya, Rp870 triliun. Sedangkan pendapatan BUMN produsen batu bara tersebut tercatat sebesar Rp6,43 triliun, atau 18 persen lebih tinggi dibandingkan pendapatan tahun sebelumnya pada periode yang sama sebesar Rp5,43 triliun. Demikian terungkap dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (21/7/2014). Lonjakan pencapaian kinerja keuangan ini merupakan kontribusi optimasi operasi penambangan dan penjualan dari volume penjualan batubara periode Januari-Juni 2014 sebesar 8,83 juta ton atau 101 persen dibandingkan volume penjualan tahun lalu periode yang sama sebesar 8,74 juta ton.
•
Waskita Karya Kuasai Perusahaan Tol MNC PT Waskita Karya (Persero) Tbk mengambilalih saham PT Pejagan Pemalang Tol Road (PPTR) secara langsung maupun tidak langsung melalui anak usahanya,PT Waskita Tol Road dengan nilai Rp300 miliar. Sekretaris Perusahaan Waskita Haris Gunawan mengungkapkan pada 16 Juli 2014, perseroan telah mengambilalih saham dari pemegang saham PPTR. Pemegang saham PTPR diantaranya PT Global Selaras Dunia sebagai pemilik 1 lembar saham atau 0,01% dan PT Rekatunggal Abadi sebagai pemilik 633.576 lembar saham atau 99,99% saham, dengan harga pembelian Rp300 miliar. Menyusul transaksi tersebut, PT Waskita Tol Road memiliki 99,99% saham di PPTR dan perseroan memiliki 0,01% saham di PPTR. "Seluruhnya secara langsung maupun tidak langsung perseroan menguasai 100% dari seluruh saham yang dikeluarkan PPTR," ungkapnya dalam keterangan tertulis di PT Bursa Efek Indonesia, Jumat (18/7/2014). PPRT merupakan anak usaha dari PT MNC Infrastructure selaku pemegang konsensi atas pembangunan jalan tol sepanjang 57,5 Kilometer.
Semester I, Laba Adira Dinamika Turun 28,63% PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk. (ADMF) membukukan laba periode berjalan sebesar Rp541,58 miliar pada semester I/2014, turun 28,63% dari periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp758,89 miliar. Sejalan dengan itu, perolehan laba per saham dasar juga turun dari Rp759 menjadi Rp542. pendapatan sebenarnya berhasil mencapai Rp4,08 triliun, naik 6,21% dari Rp3,84 triliun. Pendapatan Rp4,08 triliun itu terdiri dari pembiayaan konsumen Rp2,8 triliun, sewa pembiayaan Rp108,41 miliar, dan pendapatan lainlain sebesar Rp1,17 triliun. Meski pendapatan naik, sayangnya total beban juga naik 18,83% dari Rp2,83 triliun menjadi Rp3,36 triliun. Dari pos-pos beban yang ada, beban bunga dan keuangan yang naiknya paling signifikan hingga 38,82%, yaitu dari Rp765,1 miliar menjadi Rp1,06 triliun.
4 of 5
Please see important disclosure at the end of this report
SELASA, 22 JULI 2014
DAILY NEWS
RESEARCH Muhamad Sugiarto, CSA Research Analyst
[email protected] HEAD OFFICE PT. Semesta Indovest Menara Imperium Fl.18 Jl. HR Rasuna Said Kav. 1 Jakarta 12980 - Indonesia Jakarta - Puri Komp. Rukan Puri Niaga III, Blok M 8/ 2A Jl. Puri Kencana Kembangan, Jakarta 11610 Telp. (021) 2569 5600 Fax. (021) 5830 3441
BRANCHES
Surabaya Ruko Darmo Square Blok B 28 Jl. Raya Darmo No. 54 – 56, Surabaya 60264 Telp. (031) 563 2727 Fax. (031) 562 4616
Serpong Ruko BSD Sektor 7 Blok RN No. 60, Serpong 15321 Telp. (021) 537 9545 Fax. (021) 537 9967 Semarang Jl. Karang Saru No.17 Semarang 50136 Tel. (024) 358 4801/03 Fax. (021) 358 4804
Disclaimer This report has been prepared by PT. Semesta Indovest on behalf of itself and its affiliated companies and is provided for information purposes only. Under no circumstances is it to be used or considered as an offer to sell, or a solicitation of any offer to buy. This report has been produced independently and the forecasts, opinions, and expectations contained herein are entirely those of PT. Semesta Indovest. While all reasonable care has been taken to ensure that information contained herein is not untrue or misleading at the time of publication, PT. Semesta Indovest makes no representation as to its accuracy or completeness and it should not be relied upon as such. This report is provided solely for the information of clients of PT. Semesta Indovest who are expected to make their own investment decisions without reliance on this report. Neither PT. Semesta Indovest nor any officer or employee of PT. Semesta Indovest accept any liability whatsoever for any direct or consequential loss arising from any use of this report or its contents. PT. Semesta Indovest and/or persons connected with it may have acted upon or used the information herein contained, or the research or analysis on which it is based, before publication.
5 of 5
Please see important disclosure at the end of this report