ISSN 1411_2620
MAJALAH ILMIAH ILMU.ILMU HUMANIORA
TIENruRI VOL. 14 NO. 1, JANUARI 2011
Makna Ragarl Gerak dan Nilai Budaya Tari Ranup Lampuan, Cut Zttriano
Presidents.and Leadership in Strategic planning at A University, Saye4 17oOrt
Traditional Budgeting or Beyond Budgeting? Said Muniruddin
Keterampilan Bermain Bola Basket melalui Metode Duplikasi dengan VII SMp Neseri 4
Penggunaan Multimedia pada Siswa Kelas Kota Banda Aceh, Bustanarn
Parricipation in Strategic planning : Inrplications lorAcademia, Sued
Armia
Evaluasi Program Implementasi KTSp pada Mata pelajaran Penjaskcs di SMP Negcri Kota Bancla Aceh Tahun 20li . Yeri Marlina
Hukum Scjarah : Kajian Filosofis tcrhadap pcmikiran Muhammad Baqir Al-Shad1 Sonus i Isrtail Analisis Kcrja Wanira petani padi di Kecamatan pidie, Kabupaten Pidie, Rsihani dart yenni Hori Vonna Peta Kompetensi Siswa SMA/MA dalarn N{ata pelajaran Bahasa Indonesia B_erdasarkan Hasil Ujian Nasional di Kabupaten Aclh Barat dan Nagan Raya, Derin.i Iskandar
Kervenangan Pembentukan panitia pengawas pen.rilu (panrvaslu) Aceh ditinjau dari Aspek Hukum Administrisi Ncgera, M. Iqbal
frIsjalah Ilmiah Ilmu-Ilmu Humaniora Mentari
Vol.
1,1
No.
1
Hlm.
Banda Acch
ISSN
1- 148
Januari 201 l
l1n-2620
w
Muj alah llmiqh llma-Ilma H umaniora
MENTARI Penanggtlng Jawab
Rektor Urmuha pemimpin Redaksi
H. Fauzi Ali Amin S€kr€taris Redal$i Ramli Cadeng Dewan Redaksi
Fadhl llah, A. Malik Musa, Taufiq A. Rahim, Achmad Zajni Ibrahim Staf Redaksi Suria Darma, Muliadi, Muliyawan Staf Ahli H. A. Malik Fadjar lUniversitas Muhammadiyah Malang) Tgk H. Imam Sltja' (Universitas Muhammadiyah Aceiij H. M. Hasbuh Aziz (Universitas Muhammadiyah Aceh) H. l\4. Hanafiah l\4uddin (Universilas Muhammadiyah Aceb.l [I. Al-Yasa' Abubakar (IAIN Ar-Raniry, Bandi Aceh) ,, H. Jamaluddin Aiimad (Universitas Syiah Kuala, Banda Aceh)
H. Ali Sauhah rLnirersiras Negeri Mala g) Daniel Djuned (IAIN Ar-Raniry, Banda Aceh) H. Abdullah S)ah { lAl\ sumalera Utara) Aslam Nur (IAIN A,Raniry, Barrda Aceh) Khairil Ansari (Unimed Medan) Alamat penerbit/Redaksi
Muhammadiyah 91. Bathoh-Lueng Bat.a, Telepon (0651) 31583, 34092 .Jalan Faksimile (0651) 34092, Banda Aceh 23ZaJ, pos Elekrronik:
[email protected] http:/'/ E oumal.unm uha_ac.
id
Pertama Kali Terbil Januari 1998
Frekuensi Terbit Dua kali setahun (Januari dan Juli)
Diterbitkan oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat
Univenitas Muhammadiyah Aceh Banda Aceh
lSSN 1411-2620
MAJALAH ILMIAII II,MU-ILMU HUMANIORA MENTARI DAFTAR ISI 1.l:-tna Ragam Gerak dan :.
:. Z,riana.
1-
Nilai Budaya Tari Ranup Lampttan,
l8
i::sidents and Leadership in Strategic planning at A University, !,'.ed 11u1ldt, tn-rO :"::donal Budgeting or Beyond Butlgeting? >":i \iLniruddin. 35-46 :,-:.lampilan Bemair Bola Basket melalui Metode Duplikasi dengan .:g-:unaan Multimedia pada Siswa Kelas VII SMp Negeri 4
:::
:,
Banda Aceh, Bustamam, 47-56
j--:r.iparion in Slrategic planning: Implications for Academia. :::J 1jmla- ) /- /{) .-
-',3lrrasi Program lmplenrentasi KTSp pada Mata pelajaran .'::i:-.orkes di SMP Negeri Kota Banda Aceh Tahun 201 1, ':'::i -\farlina, 71 -87
:-i-.rrrr Sejarah: Kajian F-ilosohs terhadap pemikiran l 1:han-imad Baqir Al-Shadr, Sanusi lsmail, gg-10I --::lisis Kerja Wanita Petani Padi di Kecamatan pidie. Pidie. Raihani dan yenni Hari Vonna, 102-llg
r:r-leren
: ; = Kompetensi Siswa SM.A,TMA dalam Mata pelajaran -:1-.:r3 {ndong5ia Berdasarkan tr{asil Ujian Nasionai di Kabupaten .--::r Barat dal Nagal Raya. Denni Iskandar, 1 19_ I 32 :x3ljg31 p".bentukan Panitia pengawas pemilu (pnnwaslu) Aceh :-riau dari Aspek Hukum Administrasi Negera. M. iqbai, 133_l4S
r..:
l
.,,
PETA KOMPETENSI SISWA SMAMA DALAM M.A,T,A. PELAJA-RAI'{ BAHASA INDONESIA BERDASARKAN HASIL UJIAN NASIONAL Dt I(ARUPATI,N ACEH BARAT DAN NAGAN RAYA oleh Denni Iskandar FKIP Universitas Syiah Kuala Darussalam, Banda Aceh
ABSTRAK Tuiuan ulama penelilian ini adalah terpetakannya kompetensi siswa dalam matu pelajaran Balrasa lndonesiu tingkat S LA/MA di Kabupaten Aceh Barat dan Nagan Ruya. Basis utama duta penelitian sebagai dasar pemetaan kompetensi adalah hasil Ujian Nasionol Bahasa Indonesio sis,a SM.4/MA tahun 20{)8, 2009, dan 2010. Peta kompetensi yang diperoleh kemudian dijadiktn dasar penenluan model perlakuan peningkatan dan pernbinatm proJbsionalisme guru. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif. Sumber dala penelitian ini adalah siswa Sl4,4N 1 Kuway- N'l dan SMAN I Meulaboh utttuk Kabupaten Aceh Baral serta .tr44N.feuram dan SI,UN 2 Darul Makmur untuk Kabupaten Nagan Raya dan Aceh Barat. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik dokumetrtasi, angket, dan wav'ancara. Datct diarulisis secara kuanlitatif dun kuulitalif desAriptif. Hasil penelitian menunjukkan ddri 9 rumpun KD (tersebar dalam 23 KD1 yang diuji dalam UN 2007, 2a08, dan 2009, di Aceh Barar ada I bidang KD, yaitu tentang karya lulis L1lau karya iLmiah yo,ng pencapaiannya di bawah 60 atau berkalegori buruk. Di Kohupaten Nagan Raya, ada 2 rumpun KD yang pencapaiannya di bqv,ah 60, yaitu KD tentsng peragrol/teks nonsastra dan karya tulis. l'lal ini menghtdilasikan hehwa kompelensi siswa tentung paragrtrf/tek,'; n.onstltra dan kttrya tulis tergolong buruk. Kata Kunci: pemetafln, kompetensi, ujian nasional, skwa SMA./MA
PENDAHULUAN Secara yrridis. pelaksanaan Ujian Nasional (LIN) di Indonesia didasarkan pada Undang-I-lndang No 20 tahun 2003 tentalg Sistem Pendidikan Nasional. Pasal 58 ayat (2) yang berbunyi. "Evaluasi peserta didik. satuan pendidikan. dan program pendidikan dilakukar oleh lembaga mandiri secara berkala. men-veluruh, transparan. dan sistemik
il9
Mentari l,bi"
!4
Nt:.
I, Jnntx*i 2itl!:
i!9-i.32
untuk menilai pencapaian standar nasional pendidikan,,. llal itu perk:: oleh Peratrlrarr Pemerinlah No. 19 tahur 2005 tentang Slan
Pencapaian hasil UN siswa merupakan salah salu indikator bagr''.
tidaknya sebuah sekolah (Awandana" 2009). ia menambahLar_ "Semakin banyak guru yarg berkualitas semakin banyak pula sekoie yang berkualitas". i,ebih jauh ia menyatakan bahwa pembangun:: pendidikan mereiieksikan bahwa peningkatan prestasi siswa sangbergantung pada kualitas guru. Hal ini menyiratkan b:Lhwa penguasaa: kompetensi siswa menjadi cermin kualitas guru. Pembelajaran bahasa lndonesia bertirngsi memba-ntu pesec
didik
mengenal dirinya, budayanya,
dan budaya orang
laLn
mengemukakan gagasan dan perasaan, berpartisipasi dalam masyaraka. dan rnenemukiur serla menggunakan kemampuan analitis dan imajinari: yang ada dalam dirinya. KTSP menggariskan dua ranah kompelen-ir dasar MPBI, yaitu kompetensi kebahasaan dan kompetensi kesastraan. Berdasarkan kedua kompetensi dasar ini, ruang lingkup pembelajarar bahasa Indonesia dijabarkan kedalam enlpat keterampilan berbaha-sa yaifu mendengarkan, berbicara, menulis, dan membaca. Pembelaj aran dalam KTSP dirumuskan dan dijabarkan berdasarkan standar kompetensi yang ingin dicapai. Yang dimaksud dengan standar kompetensi dalam konteks mata pelajaran baha_ra lndonesia adalah seperangkat kemampuan yang mencakup pengetahuarl keterampilan, dan sikap yang dapat ditanpitkan atau didemonstrasikan
oleh siswa sebagai hasil belaj.r (BNSP, 2006). Meialui MpBI
i2a
diharapkan sisu'a mampi.l mengernbangkan keteranpiian berbahasa be-ik secara lisan maupun tertulis sehingga siswa memiliki pengetalruanketerampilan, sik;rp. dan rasa bangga berbaiiasa Indonesia lang memadai. yang rnemungkinkan dapat berpartisipasi secara trktil cerdas, dan bertanggung jawab dalam berkomruiikasi di dalam kehidupan bermasyarakat, betbangsa, cJan bernegaraBioom. dkk. (1971) mendefinisikan evaluasi sebagai suatu kegiatan pengumpurlan kenyataan nreiigenai proses pembelajaran secrril sistematis untift menetapkan teljadinya perutrahan terhadap peseda didik dan pengaruh per-ubahan ilu Calam kehidupannva. Sementara Stuftlebeam" dkk. {1971) mengatakan bahta evaluasi menipakan proses penggambaran, pemeroiehan" dan penyajian iafornasi ;'ang trerguna :rntuk r-neniiai altcrnatif suatu keputusan. Agrawai (2004) menyebutkan bahna evaluasi adalah bagian iak terpisahkan dari pembelajaran- Ia menambahkan bahwa evaluasi itu merupakan salah satu komponen dasar kurikuiurn dan sangat perperari daianr mcnentukan aspek-aspek yang harus dipelajar;, oleh peserta didik. llalam hal ini, Candlin dan AdciholT (1982:vi) menegaskan bahwa peseta didik belajar lieras apabila mcreka tahu apa yang dinilai dan dievaluasi dari upay'a yang nrereka iaki&an danralal pelaia-rt. Evaluasi juga memainkal peran peming dalam menentukan materi penrhelajaran (materi .vang harus diaj arkan oleh gum kepada siswanya) dan cara proses pembelaiatan itu bcrlangsung. Reardon dkk. (i994) berpendapat bahwa pcrubahan dalam kebijakan penilaian dapat digunakan sebagai alat berdayaguna untuk melakulian perubahan atau perbaikan di sekolah. Evaluasi telah diakui secara luas sebagai alal -vang efektif untuk meningkatkan kualitas pendidika,n. Hasil penelitian Agrawal (2004) menr.urjulikan bahwa ujian itu berpengaruh terhadap kualitas penbelajaran. Selanjutnya, Iiiggins (2005) nenyatakan bahwa evaluasi. kliususnya evaluasj berbasis bukti sangat penting untuk berbagai tujuan. Pertarna, evaluasi sangat berguna urrluk rnenghasilkan pengetahuan yang melandasi intervensi dal model program yang tepat untuk memperbaiki efektivitas proses pembelajaran. Keduzl evaluasi dapat digunakan sebagai basis unt'rrk mengembangkan dan mertngkatkan pemahaman anak didik tentang persoalan sosial dan moral. rasa tanggunglawab, cara belsikap. bemegara. emosi dan tindakan. Bagaimanakah peta kompetensi bahasa Indonesia siswa berdasarkan hasil elaluasi {L\tl Dalanr konteks inilah penelitian ini dilakukan sebagai landa-san intenensi rian inodel program yang tepat untuk rnemperbaiki eiektir ilas proses pembeiaiaran bahasa Indonesia.
Mentari
Yol"
14 No. L Januari 20lI: Il9-132
METODE PENELITIAN Penelitian ini dapat diklasifikasikan sebagai penelitian kuantita:deskriptif wrtuk meoggambarkan fenomena yang terjadi pada popui--'. yang besar dan juga mencoba untuk mencari htbungan deskriptif al=variabel yang diteliti. Sumber data penelitian ini adalah MAN Jeu-;dan SMAN 2 Darul Makmur untuk Kabupaten Nagan Raya serta Slr[l'i I Kaway VXI dan SMAN I Mculaboh untuk Kabupaten Aceh BaG: 'Ieknik pengumpulan data menggunakan teknik dokumentasi, angke'dan wawancara. Dokumen yang digunakan adalah hasil llN Baha-;, Ia
IIASIL PENELITTAN DAN PEMBAHASAN 1. Peta Kompetensi Siswa Peta kompetensi siswa dipotret dari data hasil liN tahu: 200712008,200812009, dan 2009/2010 yang didukung data angket da: wawancara. Berdasarkan data tIN, KD yang diujikan dapar dilrelompokkan atas 9 rumpun (bid""g), yaitu KD tentang para$aflt€k nonsastra. sastra. karya tulis, surat. esai, kalimat fak1a, membaca gafikltabel/diagram, resensi, dan informasi teks. Berikut ini disajikar analisis data berdasarkan rumpm KD tersebut. Tabel I Kompetensi Siswa Bidang KD Paragraf/Teks Nonsastra
1
I r{€rEnt*ar kd sinordal (ir,e
I
pola PdagraJ induksi, ded{lksl denqal n]embaca
E6i7
?t19
59.1
8iJ5
m€.qq!'dao Pob utubn w.liu
16.!lt
2.71
?175
6&!3
75 00
6352
,t,9
8t.00
fl€ndL*urg sud! peidapat dm
90.!t|
39,19
?663
ms?s! d
b€L* gri $tr6er neldri biiik nEnbra d,sb6{
45.73
76.llt
Rda6ln po.lihun pF sddah
63-03
6t.tt
polok) dati
d* I
tur
3 Menutu
betulitj
hrk
84.!2
3A 26
6rL66
4t.99
!3'95
r6a
55.1t
El.tt
26,10
a17
15.?t
{1.rJ
L11
31.13
?!.34
13lr
52.10
?6.50
53.08
tzt3
tt03
69,5l
801?
ErLiS
50,55
3Sl(}
ctra
It&
1t
66.35
6,1tr2
ru0
6t_65
a7l!,
5€,?!
16,41
55,1l
5a.7t
t5.td
:IS.t5
s.d!
585i
53.3'
63SA
YE
0
lwardnrdii
'en hasi obr,61rt$
(H{n
hcd* nr*fn,mnl*f 1 5 lhi{id€nt*asi ide po*dt t'](s
Rd*l.ta ps
3 lahun
Rdlrda ps
3
ps s€{oldn
lahur p€r kab
5i.1
1g-t2
m05
5631
5:Ii
122
r.i0
52.7E
5aJt
J
i f I t L I
I
Tabel di atas menunjukkan, dari 5 KD yang diujikan dalam lingkup materi paragraTteks nonsasta terlihat pada MAN Jeuram tingkat kelulusan di bawah 60% paling banyak terjadi pada ttN 2009/2010, pada SMAN 2 Darul Makmur tingkat kelulusan di bawah 60% terdapat pada KD 1.2 IJN 2008/2009, pada SMAN 1 Kaway XVI dsn SMAN 1 Meulaboh tingkat kelulusan di bawah 60% dominan teriadi pada UN 200712008 dan 2009/2010. Dilihar dari rata,rata sekolah per 3 tahun, hanya SMAN 2 Darul Makmur yang lulus di atas 60%. Hasil konfirrrasi terhadap siswa terungkap baiwa KD yang belum mencapai kelulusan 60% umumnya tidak maksimal diajarkan oleh guru.
I
I
123
Menta
Ybf. 14 No.
!,
.Iunuud 2AlI:1!9-i32
'['abel 2 K
s swa B
iD
rPs
Sastra
li SM,AN 2 D.
hrrk$lr
Si\jAN1 Ka$ay XVI
t!i1a ?r rilsaar.hss
lFull litinsir
2.2 lli!€irl€laskan B.sul2
Menddk:n olliriz
?.3
iof lnsik
dim
11.78
cemen
z4 MenarlL1d di, sdz riltnsi( drdna y! diderya rula oi
r.35
p!61 beiienaan dq gardr@ !@dr de?an, ner:saa. Pd('rar daun4i- iasi @lelui
Men$n!6
61
47-37
3t.13
4d
l0
61,15
33.90
17.4?
15.53
37!1
l8
s9lt
93.55
s5.77
00.53
1,91(s
2 5
51J5
3318
63.0,{
4.51
9165
0
69
43_75
53rtr
71 33
t323
62.16
t5
50
93.55
77,09
75r1
at3Jl
5?.83
4{.35
05
69.30
55r5
5&7
t53
isi
lv€r'gC€nfik6' uiss{asor lFiisk suab puis yadq djsanla Pcaa laoqsurg attupun merelui
n6 62
79_35
67.12
s3.10
97,83
63.16
10 55
7A7t'
26 35
97.83
2 ij
2./lvenen!tu iiri2
an
yg EdGDdurq
nEnqd€djilasi karalisistl dan s'lkti !61'r idtiusk srsba Melzyu
55
2118
i!,63
43.41
n77
16.67
77
742
2.3
2.S Membnhas
cia?
dd niai?
@.12
6.67
6711
5t?5
71.88
88.71
ta q0
729
87.1
9J0
96.n
11.09
i00
yq
89-r7
87,5
100
68.r5
100
zr u,\,toner4kan pdmip2 penuiisan kniik dan
esi
lntuk menqdmnlad
7A1D
I1[,!€ngelpr6i*al perila\] daq diaho t!*oh obb" donis/:ittufui
7291
100
76,67
2
Rd+rala
per
lahun 0s selrolah
Ral" raL ps 3lahlf ps
serolah
RaIaGA per 3 ranun p?r kab
5i25
86 4S
62.3?
t,03
53.18
5! 32
67.49
62.24
57 5a
11.59
14.32
100
|
9{1.85
5rt.68
63.09
52.78
?6.{!
turs
6310
62.7t
&t.9!
60.57
Dalam tabel di atas terlihat, dalam lingkup materi sastra, ada 10 KD yang diujikaa dalam LrN 2009/2010 dan 2008/2009. Narnun, KD 2.3 tidak diujikan dalam LIN 20A812009 dan KD 2.1i tidak diujikan dalam UN 2009/2t)10. Dalam LIN 200712A08 hanya ciiu.ji 5 KD. Itasil UN memperlihatkan kompetensi siswa yang belum mencapai kelulusan 60% terbanyak (haanpir setiap tah un) terjadi pada KD 2.1. 2.2,2.4, dm 2.j. Secara rata-rata per 3 tahun per sekolah teriihat SMAN 1 Kaway XVI belum mencapai kelulusan 60%. Hasil konfirmasi terhadap siswa temngkap bahtva KD yang belum mencapai kelulusan 6070 umumnya tidak maksimal diajarkan oleh grnu.
1
J'l
Tabel
Tulis
KD
Siswa Bi
3
0$t
3l
[4etu16
Rat
kdF
iLri?h spi
{ai. pfr S drln pa
Rararala p€I
3
tnhun
h6j]
ai.s
9t5)
130.41 l5216
ps kab
I 73Jt
63.1!
jr,!9
5!:1 l!r.!3 l!1.n
lo7.r4
t0J8
52.67
64J1
13.12
sel.olali
l2nt
51.53
53.97
Dalam tabel di atas terlihat. hanya I KD yang diuji dalam bidang karya tulis. Pencapaian kelulusan MAN Jeuram dalam 3 tahun di bawah 507o. Secara tata-raIa. per 3 ta}un per sekolah terlihat hanya SMAN 2 Darul Makmur yang mencapai kelulusan di atas 60%. Secara rata-rata kabupaten, keduanya masih di bawah kelulusan 60%. Tabe
4K
i Siswa Bidans KD Surat S,r fi 2D.Makn6
41 [&n{[s $rd lanaan P€l@i*' berd6a'k n unsuFutrs{ dan
31.73 l?,113 15102
7?36
Raralda t€r
3
dM
pa ee*olai
Rdardi
3
brfln
!6 kb
p€r
6S.33
1r1.0. 69.1E
18817
52.33 18313
l58in
51,38
I 87,8{ I
51,15
633t
61t2
5tl
7121
Tabel di atas memperlihatkan bahwa pada Bidang KD Surat, tingkat ketulusan di bawah 60% terjadi pada semua sekolah' Pada MAN Jeuram terjadi dalam UN 2009/20i0, SMAN 2 Darui Makmur dalam UN 2008/2009, SN.{AN Kaway XVI dalam IJN 2007/2A08 dan 200912010, dan SMAN 1 Meulaboh dalam LiN 200912010' Secara ratarata baik per sekolah maupun kabupaten sudah mencapai kelulusan di atas 607o.
KD Esai
Tabel 5 K
i25
Mentari Val" 14
Na"
!,
Janauri 2AIl: !19-132
Data di atas menunjukkan KD tentang esai hanya diuji dalam -^ 200912010 danhasil LtN mempelihatkan kompetcnsi siswa d"alam bi,,i,-. esai sudalr cukup baik.
i-,
-
Rda,@
p€r
3
biun os tab
Dalam tabei di atas terlihat, pada Bidiurg KD Kalimat Fak: hanya SMAN I Kaway XVI dalanr flN 2004/20i0 yang tingl;"r kelulusannya di bawah 60%, seda_ngkan tiga sekolah tairmya di iu. 60%. KD ini ridak diuji dalam th- 2007/2008.
isirswa tsrdans KD Meml raca Grafik/T
Tabel 7 K
/ r !{gqklrn E fi.lf,El da sanj bbd
dan aiau
Eafk ke d&Jn
beber4a kri'n'it denqan
tr€nb-?
Radraia pa
3
ldun pe. sekotah
Ral{b
3
irhun o$ kab.
pe,
40,14
65lJ
90.71
7625
6tds
95.32
84.61
75.05
82.26
78.02
32.55
92.39
63.17
7219
&t3, 79,97
7 di alas terlihat pacia Biclang KD membaca gafik/rabel/diagram hanya l\[AN Jeuram dalam UN]007/200g van: tingkat keiulusannya di bawah 60%. Dalam tabel
Tabel 8 K
Ralr{ala per
3
Ghuo p€r sekolah
Raia Bla per 3 lahun
pq keb
Tabel di atas menunjukkan pada Bidang KD Resensi, MAN Jeuram (LN 200912010), SMAN 2 Darul Makmur (2008/2009), dan SMAN 1 Kaway XVI (UN 2009/2010), tingkat kelulusannya di bawah 60%, sedangkan SMAN I Meulaboh di atas 60y, Secara rata-rata sekolah dan kabupaten baik Aceh Barat maupur Nagan Raya tingkat kelulusannya di aw: 6A0/'. Tabel 9 K
Siswa B
KD Informasi Teks IF
I
1
[4enyi@!]k2n iS informasr W
didengar m€ldri
ullar i&
Lhun pe s€{obn
Fd+r,ra!E
3
Ratd?td oer
3 lahun per
kzb.
19,09
97.37
3t53
9d-92
9717
16.67
t.02
t7.31
42,4
97,37
89J9
89.73
Dalam tabei di atas terlihat pada Bidang KD informasi teks hanya SMAN I Kaway XVI (LfN 2008/2009) tingkat kelulusannya di bawah 60%. Secara rata-rata kabupaten, keduanya mencapai tingkat keiulusan di atas 60%. 2. Faktor yang Mempengaruhi Berdasarkan hasil penelitian dapat dijelaskan bahwa faktor yang mempengaruhi kompetensi siswa ada dua, yaitu faktor internal dan eksternal. Secara intemal, faktor tsrsebut adalah, pertama motivasi helajar sebagian sis*'a rendah. Dari hasil wawancara dengan guru terungkap bahwa mereka mengalami kendala dalam menghadapi sesjumlah siswa yang malas belajar, kurang memperhatikan glru, kurang berparlisipasi aktif dalam diskusi, dan bahkan ada siswa yang suka mengganggu temannYa saat belajar. Hal ini tentunya 1?7
Mefi$fi l/ol. !4
No,
tr, ,Itnsnri 20ll: ti9-lJ2
mempengaruhi hasil belaiar sejumlah siswa yang bermasajah. Konc:. ini diper-parah dcnga,n kurarg maksimaln-va guru Bimbingan Korrsel:: K e d u u...sebagian orung r uili, ti .i." u uJillng k ii , keh u r u han i"ie-; J. ff uull.u 1,:"i uan KeDuluhan latnnva sering kurang "aioir.* diperhatikan orang tua. H,ini beipengamh terhadan sem.utgat siswa' dalam belajar. Keri;:. sehagian sisua secara ekonomi re-rgolong ;nirli" S;r*, sepeni L biasanya membantu orans hu_ memenuhi kebutuhan sehari_hari sehhs=: adakalanya ia titlak masui sekolah. Keenrpar, di Aceh B#;;NT:: Raya beturn memitiki bimbingan
f
;;;;; ;?; ;;;h"l:
;'
:*ii,?ilo"*"'
:.;
b.l"j; ;;;-;;,,#;;;;",ff. mengiftuti les tambahan di sore han t*.""g ":effir*'i"l," yang in= t"."k'"J"A"ri." Dirinjau dari faklor ekstemal ,i.;", f"k;;;;or pemengari: penguasaan ibukota provinsi. Kondisi ini'rn.rnUoui
kompetensi siswa.adalab, prrr"ro t o.p.i"oii grru..ndri oerensi pro fesional d;; p";";"e";r. "ui' ?", diak_ui I:T,i:"J,",t",n ore: ssrurn oten para puru di sckolah yang direliti. i(e.lia. kepemimpiLr.: lepala sekolah helum mengacu riro. J".iur,, s.kot. l.MBSt. schingga sekolah raig Oir.fi,i r i.fof. ni*,r''if iti"pr"grr_ lang jetas. Sekotah ridak mcmitikj Rcncane 9*,pr:*i"T l*e^\ll*june Keria Sekolah (RKS, dan Rencana Kerja enggaran i"f.ofun infaS yang. hail. Akibarnya. pengelolaan ..Lolut r-iEu*'p*]'u f-'uiuon au. sekolah berjalan sepeni air nrengalir tanpa adan)a paranerer yang jela. datam upaya pencapaian visi se*kotah. ti": ;iiiri' iuui"_it r"totul -rJ"f.fl. kurang mendr*.uns uDava neningkatan .r-",, iombalomb:. akadernik sangat j*ang' di;dakan, y*g sehat antarsiswa ridak tersedia. Kcempat.;;.*" dr";;;;;ana sekolah -t.Jrf-rit*"irtu.u masih jauh
V*0.r._
,"lr*
ri^ r-hdt; ;;;;;i.irp"ti$
dari standar nasional. ffrf iri aTT. perpusrakaan
tersedianya ruang bcla.iar ang n) ;
t"tuo
yang representaill. Indonesia
dan laborarorium bahasa. Ke-!imu. beheirpa ,"; tergolong sulit, khususn_va soal_soal dalarnbidang iO p"JuLf uru,_, t.f., nonsasrra. Keenam. pcran zuru Bimbingan foiset;ni leium oprimat. Akibatnya. para sisua yang bermasalah kurang mendapat penanganan yang baik.
Ini';.lt:u
3. Model Perlakuan
.
.Segara
. umum: perlakuan
yang bisa dilakukan
meningkatkan kompetensi siswa adarah permasalahan sisr.r,a baik disehabkan
;""er" ;;;;i
frr,",
untuk
solusi
i"';;i';;;pun
atas
ekstemal sebagaimana yang dikemukakan di atas. Solusi yang aitu*Irlun ,"Uugui
118
J'W
K
Tabel 10 Model Perlakuan PsNebab
No-
l'rodd P€daloan (1)Sekolah menialin kedasama yang lebih intensit dg orang tua unirk lebfi me]]lpe'tralikan aldivilas behiar anaknfa; (2) G!ru
Motivasl belajar sebagian b€sar siswa reodah
brmbingan konseling harus mengopljrnaik! fungsinya sebagai noiivator bagi anak didlk {3) Guru nrenciptakan pemb€lajam yg meflvenanokan
2.
3
4.
5.
6.
7. 8
I
Sebagian orang tLraivali kurar€ peduli adap pendkijkan
te
SosialLsr$ tenlang pef tingnya penddika0
AnggaEn beasiswa dan bantlan peMidikan laif0ya pedu diliRalatkan
Kondisi ekonomi sebag ian siswa
temoklid miskin Di luarjam tatap muka di sekolah, sebagian bsar siswa Itdak n€ncrkL.li bimbinoan belaiar
Dlnas Pendidikan pedu rnemberikan slimul€n untuk tumbuhnya blmbingafl belajar di luar lam sekohh
komoetitit
PerJ! dilirglaikan penyeienggaEar lorrbalomba kesis',uaan baik akademik mauoun nonakademik
Kep€mimpinan sekolah bellm mengaou pada Maflajemen
Pelatilran Manajemef Beftasis Sekolah
lkljrn akademik sekolat kulang
8eft6srs Sekolah Lingkungan masyarakat tenpat siswa tindoal kurand mendrft rno
Pe€n komile sekobh perlu mehkukn b€rbagai kegiabn
SaBna dan pEsarana
Dinas pendkiikan dalaBr membedkan subsidisamna dan prasaEna
keocMidiken di masvarakat
b€lajar
belum oolirml
beh ar harus teost sasaran Dinas Perdidikan dan sekohh pertu rcnqptal€n pola penghaBaan dan sanlGiba0iouru beorestasidan quru yanq malas
Motivasi bebjar guru teEolong aendah
Kieatjviias dan inovasig!ru dlm 10.
11
Penguasaan kodk!{um gutu rendah
13. 14
Rombel terqolonq besar
15.
Peran komite sekolah padisipasi masyarakat
t
nal peroekabn PAKEV dan nod+"nodel pernbehia rar
Pelatihan kunkulum, silabus, RPP
Penguas€an n€teri pada bi,Cairg KD tedeniu endah Guru jaranq mena ikuti pelatihan
12.
pela
mendesain pembelaiamn yg menvenanokan iemolono €ndah
Pehthan pendalaman ftateri Pela{han quru harus merala dan sesuai kebutuhaf Rasionalisasi rcmboman behiar sesuai standar ideal
dan kuraog
\ryo*shop homde sekoiah
optjmal 16.
(1) Peiu penambahan jumlah pengawas bidang studi sesuai kebutrhan; 12) Wo sho, Den{awas sekolah sesuai bidanq studi
Kuantitas dan kualitas Dengay'/as masih kurailq
Secara khusus, berdasarkan pela kompetensi hasil U}ll 200912010, bentuk perlakuan yang dapat dilakukan sebagai berikut.
KD Hasil LIN
Tabe 15 Bentuk Perlakuan Berdasarkan
Kabupaten Aceh Barai
Kabuoaten Naoan Raya
RatlRaia UN No.
Bidang KD
Paftgtall 1
2.
Kalimal
Saska
3 Tahun
AnSa
Kalegfi
63.48
tsaik Baik
Perlakuan
Rata'Rala UN 3 Tahun Angka
Kaiegorj
Pelatihan (80 Jam)
54.94
Buruk
Pelalihan {80 Jam)
60.57
Baik
i29
Periakuan
Pelatihan i150 Jam) Pelatihan {80 Jam)
Mentari Vol. 14 No.
I,
Jonuari
20Il:
119-132
PENUTUP 1. Simpulan Dari 9 n:mpun KD (lersebar dalam 23 KD) -vang diuji dalarn tr\ 2007,2008, dan 2009. di Aceh Barat ada 1 bidang KD, yaitu tentang Karya Tulis alau Karya Ilmiah yang pencapaialnya di bawah 60 atau berkategori bunrk. Di Kabupaten Nagan Raya" ada 2 rumpun KD yang pencapaiannya di bau'ah 60, yaitu Kt tentang ParagraflTeks Nonsasfta dan Kary"a Tulis. Hal ini mengindikasikan bahwa kompetensi sisna tentang paragraf/teks nonsatra dan ka.rya tulis tergolong buruk. Kompetensi siswa dipengaruhi oleh faktor intemal dan ekstemalFaktor internal antara lain motivasi belajar sebagian sisvva rendah. sebagian orang tua/wa1i kutang peduli terhadap pendidikan anaknyaKondisi ekonomi sebagian sisrva tergolong miskin, di luar jarn tatap muka di sekolah sebagian besar siswa ridak mengikuti bimbingan belajar, guru kurang termotivasi melakukan pengembangan diri. keativitas dan inovasi guru dalam mendesain pembelajaran yang menyenangkan tergolong rendah, guru kurang menguasai kurikulum, dan penguasaan materi pada bidang KD tertentu masih bermasalah. Faktor eksremal antara lain kepemimpinan sekolah belum mengacu pada Manajemen Berbasis Sekolah, iklim akademik sekoJah kurang kompetitif, sarana dan prasarana belajar belum optimal, guru jarang mengikuti peiatihan, rombel tergolong besar, peran komite sekolah dan partisipasi masyarakat kruang optimal, kuantitas dan kualitas penga\rras sekolah masih kurang. dan peran guru Bimbingan Konseling kurang maksimal.
t3C
2. Saran Berdasarkan data hasil penelitian dapat disarankan beberapa hal sebagai berikut. I ) Dinas Pendidikan Kabupaten Aceh Barai dan Nagan Raya serta pihak tcrkait lainnya hendaknya menjadikau hasil penelitian ini sebagai salah satu dasar pertimbangan dalam merumuskan berbagai program peningkatan mutu guru, kepemimpinan sekolah, dan peningkatan
inliastruktur pendidikan. 2) Pemerintah harus tegas dan berani mempensiunkan dini atau mengalihkan tugas guru menjadi tenaga administrasi bila dipandang ada guru yang sudah tidak mungkin lagi ditingkatkan kompetensinya.
\ E E c3
3) Perlu ada penataan ulang tata cara rekrutmen kepala sekolah, mengingat banyak kepala sekolah yang tidak memenuhi standar dan tidak mampu menerapkan manajemen berbasis sekolah. 4) Jika standat daya serzp siswa dapat dilihat dari pencapaian hasil {,rN setiap tahun, perlu dipikirkan satu formula teruk-ur untuk melihat daya serap guru terhadap sejumlah KD yang diampunya, misalnya menguji kompetensi gum secara reguler.
ct t?
DAFTARPUSTAKA
{t
L
I E --
;
t L.
; e E
Agrawal, Mamta. 2004. "Curricular reform in schools: the importance of evaluation." J. Curriculum Studies. May 2004, vol.36, No. 3, 361-379.
Awandanalii:::
2011. "Guru yang Berkualitas".
'::!:::'I-,:::
:::::':::::
:. i:::r-:.:::-::-:::::;:-::,r::::-:
Sumber:
l -
:: Diakses tanggal 27 Mei 201
1.
Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP). 2006.
Panduan Penyusunan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidilan Jenjang Pendidikan Dqsar dan Menengah. Jakarta: BSNP.
Barrows, Stephanie. (...). Daniel Stffiebeam's Contribution to Program Evaluation. University of the Witwatersrand. Diakses tnggal 29 ': ',1:: ', : - . :"::: ;::' ': Mei 20i l dari ,, .
131
Mentari Yol. 14
Na.
j,
Janaari
2A
: Ilg-1.12
Bloom. B S., Hastirg. J.T'., N4adaus" G.p'.1971. Handbot:k onl,.ormati.te and Sunxmatiye Evaluation of Student Learning. Nerv york: McGraw-Hi1l.
C. 1982. Challenges: Teacher's Cuitle.
NufL Muhanrmad.
Pidato Menteri
23 Mei
201
l.
Dalam
'., :..,,.,, :. .. .. ,.:, diakses 27 Mei 201 L Reardon, S.F'., Scott, K. and Vene, .r. (1994). Symposium: equity in educational assessment. I{avard Educational Retieu,, 64 (1},1_4. SNMPTN Aceh. 2009. Hasil Sl\tMpTN Aceh Ranking 3() Nasional. ,.
Slrfflebeam, D.L., Foley, W.J., Gephart, W.J., Guba, E.G.. HammondR.L., Meniman, H.O., and Provus, M.M. (19711. Educationai Evaluatbn and Decision Making. Illinois: F.E. peacock. Stufflebeam, D.L. 1983. "I'he CIpp Model for program Evah.ution,'. ln G.F. Madus. M. Scriven, and D.L. Stufflebeam (Eds,), Evaluation Models: Viewpoinfs on Educational antl Humqn Service Evaluatio n. Boston: Kluwer Nijhof. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2003 tentang Sislem Pendidikan Nasional. yayasan puma Usaya Tama Departemen Pendidikan dan Ketrudayaan Daerah Jatim. Surabaya: PT Gradita Utama.
132