EKSPERIMENTASI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TAI (TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION) DAN NHT (NUMBERED HEADS TOGETHER) DENGAN PENDEKATAN SAINTIFIK DITINJAU DARI KECERDASAN MAJEMUK SISWA PADA POKOK BAHASAN FUNGSI KELAS VIII SMP NEGERI SE-KABUPATEN NGAWI TAHUN PELAJARAN 2014/2015
TESIS
Disusun untuk memenuhi sebagian persyaratan mencapai derajat Magister Program Studi Pendidikan Matematika
Oleh: Indra Puji Astuti S851308027
PROGRAM STUDI MAGISTER PENDIDIKAN MATEMATIKA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2015
i
ii
iii
iv
MOTTO
Jadikanlah sabar dan sholat sebagai penolongmu, sesungguhnya Allah bersama orangorang yang sabar ( Q.S Al Baqarah : 153)
Karena sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan. Sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan. Maka apabila kamu telah selesai (dari sesuatu urusan), kerjakanlah dengan sungguh-sunguh (urusan) yang lain (Q.S Al Insyiroh : 5-6)
Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah keadaan suatu kaum sehingga mereka mengubah keadaan mereka sendiri (Q.S Ar Ra’du : 11)
v
PERSEMBAHAN
Dengan penuh rasa syukur kehadirat Allah SWT, karya ini saya persembahkan untuk Ayah dan Ibu tercinta (Iskandar, S.Pd ,SD dan Latifah), Adek (Rosiana M.R) dan keluarga besar di Ngawi terimakasih atas do’a dan semangat yang selama ini telah diberikan yang selalu mengiringi setiap langkahku.
vi
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum Warohmatullahi Wabarokatuh, Alhamdulillahirobbil’alamien, dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT, penulis telah menyelesaikan tesis yang berjudul “EKSPERIMENTASI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TAI (TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION)
DAN
NHT
(NUMBERED
HEADS
TOGETHER)
DENGAN PENDEKATAN SAINTIFIK DITINJAU DARI KECERDASAN MAJEMUK SISWA PADA POKOK BAHASAN FUNGSI KELAS VIII SMP NEGERI SE-KABUPATEN NGAWI TAHUN PELAJARAN 2014/2015”. Tesis ini disusun dan diajukan sebagai salah satu persyaratan untuk mencapai gelar kemagisteran pada Program Pascasarjana Universitas Sebelas Maret Surakarta. Berbagai pihak telah banyak membantu selama proses penyusunan tesis ini. Oleh karena itu, penulis ingin menyampaikan terima kasih banyak kepada: 1. Prof. Dr. Ravik Karsidi, M.Si, Rektor Universitas Sebelas Maret yang telah memberikan kesempatan untuk menempuh studi pada Program Pascasarjana Pendidikan Matematika Universitas Sebelas Maret Surakarta. 2. Prof. Dr. Furqon Hidayatullah, M.Pd, Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan yang berkenan memberikan ijin penelitian kepada penulis. 3. Prof. Dr. Budiyono, M,Sc, Ketua Program Studi Pendidikan Matematika Program Pascasarjana sekaligus sebagai Pembimbing I yang telah banyak membimbing dan memberikan motivasi dalam penyusunan tesis ini. 4. Dr. Mardiyana, M.Si, Sekretaris Program Studi Pendidikan Matematika yang telah memberikan pengarahan dalam penyelesaian tesis ini . 5. Dr. Sri Subanti, M,Si, Pembimbing II yang telah membimbing dengan penuh kesabaran sehingga penulis bisa menyelesaikan tesis ini. 6. Bapak/Ibu dosen Program Studi Magister Pendidikan Matematika Program Pascasarjana yang telah memberikan ilmu dan bekal dalam penyusunan tesis ini. 7. H. Darto, S.Pd, M.Pd, Wahyudi, S.Pd, M.Si, Wisnu Broto, S.Pd, M.Si, dan Dra. Ari Yuni Purwati, M.Pd selaku kepala sekolah SMP Negeri 1 Ngawi, SMP
vii
Negeri 1 Paron, SMP Negeri 2 Geneng dan SMP Negeri 4 Ngawi yang berkenan memberikan ijinnya kepada penulis untuk mengadakan penelitian dan mengumpulkan data di sekolah tersebut. 8. Bapak dan Ibu Guru bidang studi matematika di SMP Negeri 1 Ngawi, SMP Negeri 1 Paron, SMP Negeri 2 Geneng, dan SMP Negeri 4 Ngawi yang telah banyak membantu dan memberikan bimbingan kepada penulis selama penelitian. 9. Getut Pramesti, M.Si, Dra. N.Setyaningsih, M.Si, Cicilia Budi Ardiani, S.Pd, Choiriyah Widyasari, M.Psi, Psi, Maslichah R, Janah, S.Psi, M.Psi dan Nur Fauziyah, S.Psi, Psi yang telah bersedia meluangkan waktunya untuk memvalidasi dan memberikan saran-saran untuk instrument penelitian. 10. Siswa-siswi kelas VIII SMP Negeri 1 Ngawi, SMP Negeri 1 Paron, dan SMP Negeri 2 Geneng yang telah bersedia meluangkan waktunya untuk penelitian. 11. Keluarga tercinta, terimakasih atas do’a, motivasi dan kesabaran serta bimbingan yang selalu mengiringi langkah penulis. 12. Teman-teman mahasiswa Program Studi Magister Pendidikan Matematika Program Pascasarjana Universitas Sebelas Maret Surakarta 2013 atas segala kebersamaan dan dukungannya. 13. Semua pihak yang telah membantu penulis dalam penyusunan tesis ini. Penulis menerima kritik dan saran yang membangun demi kesempurnaan tesis ini. Semoga tesis ini bisa bermanfaat bagi penulis khususnya dan bagi pembaca umumnya. Billahi taufik wal hidayah, Wassalamu’alaikum Warohmatullahi Wabarokatuh
Surakarta, Penulis
viii viii
2015
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL
i
HALAMAN PERSETUJUAN
ii
HALAMAN PENGESAHAN
iii
HALAMAN PERNYATAAN
iv
HALAMAN MOTTO
v
HALAMAN PERSEMBAHAN
vi
KATA PENGANTAR
vii
DAFTAR ISI
ix
DAFTAR TABEL
xii
DAFTAR LAMPIRAN
xiv
ABSTRAK
xvi
ABSTRACT
xviii
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah
1
B. Rumusan Masalah
6
C. Tujuan Penelitian
7
D. Manfaat Penelitian
8
BAB II LANDASAN TEORI A. Tinjauan Pustaka
9
1. Prestasi Belajar Matematika
9
a. Belajar
9
b. Prestasi Belajar
10
c. Matematika
10
d. Prestasi Belajar Matematika
11
2. Pendekatan Pembelajaran
11
3. Model Pembelajaran
14
a. Model Pembelajaran Kooperatif
14
b. Model Pembelajaran Klasikal dengan Pendekatan Saintifik (klasikal-PS) 4. Kecerdasan Majemuk
ix
22 25
a. Teori Kecerdasan Majemuk
25
b. Eksistensi Teori Kecerdasan Majemuk
32
B. Penelitian yang Relevan
33
C. Kerangka Berfikir
37
D. Hipotesis Penelitian
43
BAB III METODE PENELITIAN A. Tempat dan Waktu Penelitian
46
1. Tempat Penelitian
46
2. Waktu Penelitian
46
B. Jenis Penelitian
46
C. Populasi dan Sampel
48
1. Populasi
48
2. Sampel
48
D. Variabel Penelitian dan Definisi Operasional
50
1. Variabel Bebas
50
2. Variabel Terikat
51
E. Teknik Pengumpulan Data
52
1. Metode Angket
52
2. Metode Tes
52
3. Metode Dokumentasi
52
F. Teknik dan Instrumen untuk Mengumpulkan Data
52
1. Tahap Penyusunan
52
2. Uji Coba Instrumen
54
G. Teknik Analisis Data
59
1. Uji Prasyarat Analisis
59
2. Uji Hipotesis
63
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian
71
1. Penentuan Sampel Penelitian
71
2. Analisis Kemampuan Awal Siswa
72
3. Analisis Instrumen Penelitian
74
4. Pelaksanaan Penelitian
79
x
5. Data-Data Penelitian
80
6. Analisis Uji Prasyarat
82
7. Analisis Uji Hipotesis
83
B. Pembahasan Hasil
93
1. Hipotesis Pertama
93
2. Hipotesis Kedua
94
3. Hipotesis Ketiga
96
4. Hipotesis Keempat
98
C. Keterbatasan Penelitian
101
BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN A. Kesimpulan
102
B. Implikasi
104
C. Saran
104
DAFTAR PUSTAKA
106
LAMPIRAN
110
xi
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1 Keterkaitan Antara Langkah Pembelajaran dengan Kegiatan Belajar dan Maknanya
16
Tabel 2.2 Identifikasi Kecerdasan Majemuk Gardner
26
Tabel 2.3 Karakteristik Kecerdasan Majemuk
32
Tabel 3.1 Rancangan Penelitian
47
Tabel 3.2 Kategori Pengelompokan Sekolah
49
Tabel 3.3 Kriteria Pemberian Skor Angket
53
Tabel 3.4 Kategori Tingkat Kesukaran
58
Tabel 3.5 Tabel Rangkuman Analisis Variansi Dua Jalan
67
Tabel 4.1 Kategori Pengelompokan Sekolah
71
Tabel 4.2 Daftar Kelas Penelitian
72
Tabel 4.3 Deskripsi Data Nilai Ujian Akhir Semester Genap Tahun Pelajaran 2013/2014
72
Tabel 4.4 Rangkuman Uji Normalitas Kemampuan Awal Siswa
73
Tabel 4.5 Rangkuman Uji Homogenitas Kemampuan Awal Siswa
73
Tabel 4.6 Rangkuman Perhitungan Konsistensi Internal Angket Kecerdasan Majemuk Tabel 4.7 Rangkuman
75 Hasil
Perhitungan
Koefisien
Reliabilitas
Angket
Kecerdasan Majemuk
76
Tabel 4.8 Rangkuman Hasil Perhitungan Indeks Kesukaran Butir Tes Prestasi Belajar Matematika
78
Tabel 4.9 Rangkuman Hasil Perhitungan Daya Beda Tes Prestasi
Belajar
Matematika Tabel 4.10 Rangkuman
78 Data Kecerdasan
Majemuk
Berdasarkan
Model
Pembelajaran Tabel 4.11 Rangkuman
80 Data
Prestasi
Belajar
Matematika
Berdasarkan
Model Pembelajaran Tabel 4.12 Rangkuman Kecerdasan Tabel 4.13 Rangkuman
Data
81 Prestasi
Belajar
Matematika
Berdasarkan
Majemuk Data
Prestasi
81 Belajar
xii
Matematika
Berdasarkan
Model Pembelajaran dan Kecerdasan Majemuk
82
Tabel 4.14 Rangkuman Uji Normalitas Data
83
Tabel 4.15 Rangkuman Uji Homogenitas Data
83
Tabel 4.16 Rangkuman Analisis Variansi Dua Jalan dengan Sel Tak Sama
84
Tabel 4.17 Rerata dan Rerata Marginal
85
Tabel 4.18 Rangkuman Hasil Uji Komparasi Rerata antar Baris
85
Tabel 4.19 Rangkuman Hasil Uji Komparasi Rerata antar Kolom
87
Tabel 4.20 Rangkuman Hasil Uji Komparasi Rerata antarsel Pada Baris yang Sama
88
Tabel 4.21 Rangkuman Hasil Uji Komparasi Rerata antarsel Pada Kolom yang Sama
91
xiii xiii xiii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Daftar Peringkat SMP di Kabupaten Ngawi
110
Lampiran 2 Daftar Pengkategorian Sekolah
111
Lampiran 3 Daftar Siswa dan Nilai Ulangan Semester Genap
112
Lampiran 4 Uji Normalitas Kemampuan Awal Siswa
119
Lampiran 5 Uji Homogenitas Kemampuan Awal Siswa
124
Lampiran 6 Uji Keseimbangan Kemampuan Awal siswa
126
Lampiran 7 Kisi-Kisi Angket Kecerdasan Majemuk
129
Lampiran 8 Uji Coba Angket Kecerdasan Majemuk
130
Lampiran 9 Lembar Validasi Angket Kecerdasan Majemuk
132
Lampiran 10 Uji Validitas dan Reliabilitas Angket Kecerdasan Majemuk
144
Lampiran 11 Angket Kecerdasan Majemuk
150
Lampiran 12 Kisi-Kisi Tes Prestasi Belajar Matematika
152
Lampiran 13 Uji Coba Tes Prestasi Belajar Matematika
153
Lampiran 14 Lembar Validasi Tes Prestasi Belajar Matematika
158
Lampiran 15 Uji Validitas dan Reliabilitas Tes Prestasi Belajar Matematika .. 170 Lampiran 16 Tes Prestasi Belajar Matematika
179
Lampiran 17 Kunci Jawaban Tes Prestasi Belajar Matematika
182
Lampiran 18 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
183
Lampiran 19 Lembar Kerja Siswa
201
Lampiran 20 Data Induk Penelitian
203
Lampiran 21 Uji Normalitas Data
210
Lampiran 22 Uji Homogenitas Data
216
Lampiran 23 Uji Hipotesis
220
Lampiran 24 Uji Komparasi Ganda
225
Surat keterangan penelitian
231
xiv xiv
ABSTRAK Indra Puji Astuti. S851308027. 2015. Eksperimentasi Model Pembelajaran Kooperatif Tipe TAI (Team Assisted Individualization) dan NHT (Numbered Heads Together) dengan Pendekatan Saintifik Ditinjau dari Kecerdasan Majemuk Siswa Pada Pokok Bahasan Fungsi Kelas VIII SMP Negeri Se-Kabupaten Ngawi Tahun Pelajaran 2014/2015. TESIS. Pembimbing I: Prof. Dr. Budiyono, M. Sc., Pembimbing II: Dr. Sri Subanti, M. Si. Program Studi Pendidikan Matematika, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Program Pascasarjana, Universitas Sebelas Maret Surakarta. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui: (1) manakah yang memberikan prestasi belajar matematika lebih baik antara model pembelajaran TAI dengan pendekatan saintifik (TAI-PS), NHT dengan pendekatan saintifik (NHT-PS) atau klasikal dengan pendekatan saintifik (klasikal-PS), (2) manakah yang mempunyai prestasi belajar matematika lebih baik antara siswa yang memiliki kecerdasan matematis-logis, linguistik atau interpersonal, (3) pada masing-masing kategori kecerdasan, manakah yang memberikan prestasi belajar matematika yang lebih baik, model pembelajaran TAI-PS, NHT-PS atau klasikal-PS, (4) pada masing-masing kategori model pembelajaran, manakah yang mempunyai prestasi belajar matematika yang lebih baik, siswa yang memiliki kecerdasan matematis-logis, linguistik, atau interpersonal. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental semu dengan rancangan faktorial 3x3. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII SMP Negeri yang ada di Kabupaten Ngawi tahun ajaran 2014/2015. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan stratified cluster random sampling. Sampel penelitian sebanyak 275 siswa. Metode pengumpulan data penelitian ini adalah dengan metode angket, metode tes, dan metode dokumentasi. Teknik analisis data penelitian ini menggunakan analisis variansi dua jalan dengan sel tak sama yang kemudian dilanjutkan dengan uji komparasi ganda dengan metode Scheffe. Sebelumnya dilakukan uji prasyarat analisis terlebih dahulu yaitu uji normalitas menggunakan uji Liliefors dan uji homogenitas menggunakan uji Bartlett. Hasil penelitian dengan menggunakan taraf signifikansi 5% adalah: (1) prestasi belajar matematika siswa yang dikenai model pembelajaran TAI-PS lebih baik daripada model pembelajaran NHT-PS dan klasikal-PS, dan model pembelajaran NHT-PS memberikan prestasi belajar matematika yang sama baiknya dengan model pembelajaran klasikal-PS, (2) prestasi belajar matematika siswa dengan kecerdasan matematis-logis dan interpersonal lebih baik daripada siswa dengan kecerdasan linguistik, dan prestasi belajar matematika siswa dengan kecerdasan matematis-logis sama baiknya dengan siswa dengan kecerdasan interpersonal, (3) pada model pembelajaran TAI-PS, siswa dengan kecerdasan matematis-logis, linguistik, dan interpersonal mempunyai prestasi belajar matematika yang sama baiknya, pada model pembelajaran NHT-PS siswa dengan kecerdasan matematis-logis, linguistik, dan interpersonal mempunyai prestasi belajar matematika yang sama baiknya, pada model pembelajaran klasikal-PS siswa dengan kecerdasan matematis logis dan interpersonal mempunyai prestasi belajar matematika lebih baik daripada siswa dengan kecerdasan linguistik, dan siswa dengan kecerdasan matematis-logis mempunyai prestasi belajar matematika sama baiknya dengan siswa dengan kecerdasan interpersonal, (4) pada kecerdasan matematis-logis, model pembelajaran TAI-PS, NHT-PS dan klasikal-PS
xv xv
memberikan prestasi belajar matematika yang sama baiknya, pada kecerdasan linguistik, model pembelajaran TAI-PS memberikan presasi belajar matemaika yang sama baiknya dengan NHT-PS , model pembelajaran NHT-PS dan TAI-PS memberikan prestasi belajar matematika yang lebih baik daripada klasikal-PS, dan pada kecerdasan interpersonal model pembelajaran TAI-PS, NHT-PS dan klasikal-PS memberikan prestasi belajar matematika yang sama baiknya. Kata Kunci : Kecerdasan Majemuk, Klasikal-PS, NHT-PS, Prestasi Belajar Matematika, TAI-PS
xvi xvi
ABSTRACT Indra Puji Astuti. S851308027. 2015. Experimentation of Cooperative Learning Model of TAI (Team Assisted Individualization) and NHT (Numbered Heads Together) with Scientific Approach Viewed from Multiple Intelligence on the Topic of Function of the Students in Grade VIII of State Junior High Schools of Ngawi Regency in Academic Year 2014/2015. THESIS. Advisor I: Prof. Dr Budiyono, M. Sc., Advisor II: Dr. Sri Subanti, M. Si. Mathematics Education Study Program, Teacher Training and Education Faculty, Graduate Program, Sebelas Maret University Surakarta. The aim of this research was to determine: (1) which gives better mathematics learning achievement between learning model of TAI with scientific approach (TAIPS), NHT with scientific approach (NHT-PS) or classical with scientific approach (classical-PS), (2) which have better mathematics learning achievement between students whose logical-mathematical, linguistic or interpersonal intelligence, (3) in each category of intelligence, which gives better mathematics learning achievement, TAI-PS, NHT-PS or classical-PS, (4) in each category learning model, which have better mathematics learning achievement, students whose logical-mathematical, linguistic, or interpersonal intelligence. This research was a quasi-experimental research with 3x3 factorial design. The population of this research was all students in Grade VIII of Junior High School of Ngawi Regency in academic year 2014/2015. This research used stratified cluster random sampling technique. The sample of research consist of 275 students. The data of this research were collected by questionnaire, test methods, and documentation. The data analysis techniques of this research were used by two-way analysis of variance with unequal cells, followed by a multiple comparison test with Scheffe method. Prerequisite tests is a test for normality with Liliefors test and homogeneity test with Bartlett's test. With the 5% level of significance the result were as follows. (1) TAI-PS gave better mathematics learning achievement than NHT-PS and classical-PS. In addition, NHT-PS gave the same mathematics learning achievement as classical-PS. (2) Students with logical-mathematical and interpersonal intelligence had better mathematics learning achievement than students with linguistic intelligence. Students with logicalmathematical intelligence had the same mathematics learning achievement as students with interpersonal intelligence. (3) At the TAI-PS, students with logical-mathematical, linguistic, and interpersonal intelligence got same mathematics learning achievement. At the NHT-PS, students with logical-mathematical, linguistic, and interpersonal intelligence got same mathematics learning achievement. At the classical-PS, students with logical-mathematical and interpersonal intelligence had better mathematics learning achievement than linguistic intelligence. In addition, students with logicalmathematical intelligence had the same mathematics learning achievement as students with interpersonal intelligence. (4) At the logical-mathematical intelligence, TAI-PS, NHT-PS, and classical-PS gave the same mathematics learning achievement. At the linguistic intelligence, TAI-PS gave the same mathematics learning achievement as NHT-PS. In addition, NHT-PS and TAI-PS gave better mathematics learning achievement than classical-PS. At the interpersonal intelligence, TAI-PS, NHT-PS, and classical-PS gave the same mathematics learning achievement.
xvii
Keywords: Multiple Intelligences, Classical-PS, NHT-PS, Mathematics Achievement, TAI-PS
xviii