SISTEM INFORMASI PELAYANAN JAMINAN KESEHATAN (JKSS) PADA DINAS KESEHATAN KAB.BANGKA MENGGUNAKAN DELPHI 2007 DAN SQL SERVER 2008 Virra Octaria Jurusan Sistem Informasi STMIK PalComTech Palembang
Abstrak Dinas Kesehatan Sungailiat merupakan salah satu kantor bagian kesehatan yang menangani 8 Puskesmas di Kabupaten Bangka Induk, yang menangani Program Kesehatan Jaminan Kesehatan Sepintu Sedulang ( JKSS ) di lingkungan Bangka Induk. Pelayanan yang di lakukan pihak Dinas Kesehatan kepada Puskesmas saat ini masih kurang efektif, Serta masih dilakukan secara terpisah – pisah, Sehingga proses pelaporan masih lambat, dengan sistem informasi pelayanan JKSS yang diusulkan ini di harapkan dapat mengatasi masalah – masalah yang sering di hadapi puskesmas – puskesmas dan Dinas Kesehatan. Metode yang di pakai dalam pembuatan sistem ini adalah fase pengembangan sistem yang terdiri dari tahap perancangan sistem , analisis sistem, desain sistem, implementasi sistem dan perawatan sistem yang menggunakan bahan program Delphi 2007 dan SQL Server 2008 adapun tujuan dari penulisan skripsi ini agar staff SIMPUS, Staff Distributor obat dan Staff Puskesmas lebih mudah dalam mendapatkan informasi pelayanan – pelayanan seperti : Data Poli Umum, Data Poli Gizi, Data Poli Gigi, Data Poli KIA/KB, Data Poli Mata, Data Rujukan, Data Obat, Data Peryataan Pengajuan Obat, Data pengajuan Obat, Data Obat Masuk, Data Obat Keluar dan Data Penyakit. Dengan dukungan sistem yang dapat menjamin kemudahan diharapkan Pelayanan Kesehatan kepada Masyarakat Sepintu Sedulang dapat dilakukan dengan lancar serta informasi yang dibutuhkan dengan mudah dapat di temukan. Dengan kemajuan teknologi komputer dan dukungan – dukungan aplikasi – aplikasi yang dapat dengan mudah di gunakan , di harapkan membantu menyelesaikan pekerjaan mulai dari yang sederhana sampai dengan proyek – proyek besar yang kompleks. Kata Kunci : Teknologi, Pelayanan, Informasi, Delphi 2007, SQL Server 2008.
PENDAHULUAN
Sistem pengolahan data semakin berkembang bahkan dapat digunakan di berbagai perusahaan baik negeri maupun swasta, dimana dengan adanya sistem pengolahan data maka informasi yang dibutuhkan dalam perusahaan manapun juga selalu memerlukan pengolahan data demi kelancaran kegiatan yang dilakukan dalam suatu organisasi tersebut. Perkembangan sistem informasi saat ini, individu maupun organisasi dapat bekerja secara efektif dan efisien. Saat ini banyak perusahaan ataupun instansi pemerintahan mulai beralih dari sistem manual ke sistem komputerisasi dalam mengerjakan setiap kegiatan. Dengan kata lain, penggunaan
1
sistem informasi telah menjadi suatu kebutuhan yang sangat penting bagi seluruh lapisan masyarakat. Kemajuan teknologi ini terbukti dengan adanya teknologi yang memungkinkan kita untuk bisa mengakses sistem informasi pada dinas pelayanan pemerintahan dalam pengolahan data sehingga kebutuhan akan informasi dan telekomunikasi dapat dilakukan oleh siapa saja dimana saja dan kapan saja. Kesehatan adalah hak semua warga negara. Diperlukan suatu sistem yang mengatur pelaksanaan bagi upaya pemuhan hak warga negara untuk hidup sehat dengan mengutamakan pelayanan kesehatan. Dalam rangka memenuhi hal masyarakat sebagimana di amanatkan dalam undang-undang, Pemerintahan Kabupaten Bangka membuat suatu kebijakan dalam sistem pelayanan kesehatan melalui Program Jaminan Kesehatan Sepintu Sedulang. Prinsip dari penyelenggaran sebuah Jaminan Kesahatan Daerah (Jamkesda) dalam hal ini Jaminan Kesehtan Sepintu Sedulang (selanjutnya di sebut JKSS) yaitu mendukung program nasional yaitu Program Jaminan Kesehatan Masyarakat (JAMKESMAS) dengan mengacu pada Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 686 /MENKES/SK/VI/2010 tentang Pedoman Pelaksanan Program Jaminan Kesehatan Masyarakat, dimana kelebihan kuota masyarakat miskin dan beban biaya di luar yang di tanggung JAMKESMAS menjadi kewajiban Pemerintahan Daerah. Program Jaminan Kesehatan Sepintu Sedulang (JKSS) ini telah berjalan sejak tahun 2005 sampai dengan sekarang dengan berbagai pengembangan dan peningkatan mutu pelayanan demi meningkatkan derajat kesehatan masyarakat yang menyeluruh yaitu mulai dari pelayanan kesehatan dasar di puskesmas dan jajarannya yang terdiri dari 8 (delapan) puskesmas antara lain : Sungailiat, Kenanga, Pemali, Bakam, Belinyu, Riau Silip, Batu Rusa, Puding Besar dan Dokter Praktek Swasta (DPS), kemudian dilanjutkan dengan pelayanan kesehatan rujukan yaitu di Rumah Sakit Umum Daerah Sungailiat, Rumah Sakit Umum Daerah Depati Hamzah, dan sampai ke Rumah Sakit Umum Pusat Cipto Mangunkusomo Jakarta. Pelayanan Kesehatan juga bersifat komprehensif, promotif dan rehabilitatif demi meningkatnya derajat kesehatan masyarakat. Namun begitu, tidak ada yang sempurna dari suatu sistem. Tetapi kita senantiasa berusaha untuk berbuat lebih baik. Program ini telah berjalan memasuki tahun keenam (2005-2011) dan telah banyak hasil yang dicapai terbukti dengan kenaikan dari pemanfaatan program ini dari tahun ke tahun oleh masyarakat miskin dan Pemerintah Daerah telah meningkatkan jumlah masyarakat miskin yang dijamin maupun pendanaannya.
Sumber : Dinas Kesehatan Sungailiat 2011
Gambar 1. Diagram Penduduk Kabupaten Bangka Berdasarkan Jaminan Kesehatan, 2011
2
Permasalahan yang sering dihadapi oleh pegawai Dinas Kesehatan adalah lambatnya proses laporan pendataan pasien peserta JKSS, stok obat pada puskesmas sehingga pegawai memerlukan waktu yang lama untuk menginput pendataan pasien yang menggunakan kartu JKSS setiap harinya. Kendala tersebut menyebabkan kinerja pegawai menjadi tidak rapi dan efisien dalam menyelesaikan tugasnya. METODE PENELITIAN Waktu penelitian berjalan selama 5 (lima) bulan, mulai dari tanggal 06 Maret 2012 sampai tanggal 04 Agustus 2012. Teknik analisis data menggunakan metode pengumpulan data yang digunakan yaitu metode wawancara (interview), metode ini dilakukan dengan cara Wawancara dilakukan kepada pihak SIMPUS, dalam hal ini dengan saudara Henny Natalia,S.kom selaku staf SIMPUS dan para staf Puskesmas Sungailiat yang bersedia menjawab pertanyaanpertanyaan yang diajukan oleh peneliti. Kemudian metode dokumentasi, Demi menyempurnakan penelitian penulis meminta dokumen-dokumen yang dibutuhkan, yang sudah disiapkan oleh sub bagian SIMPUS (Sistem Informasi Menejemen Puskesmas). Teknik pengembangan sistem yang penulis gunakan Teknik pengembangan sistem yang digunakan Penulis adalah metode waterfall Penulis menggunakan struktur pengembangan sistem tersebut karena penulis dalam menerapkan tahapan pengembangan sistem diselesaikan setiap tahap agar tidak terjadi pengulanagan tahapan diantaranya (Survey sistem, analisis sistem, desain sistem, pembuatan sistem, implementasi sistem, pemeliharaan sistem). LANDASAN TEORI Sistem Informasi Menurut Kristanto (2008:12), sebuah sistem informasi merupakan dari perangkat keras dan perangkat lunak komputer serta perangkat manusia yang akan mengolah data menggunakan perangkat keras dan perangkat keras tersebut. Menurut Kristanto (2008:1), Sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur - prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama – sama untuk melakukan suatu kegiatan atau menyelesaikan suatu sasaran yang tertentu. Menurut Hendrayudi (2008:194), Informasi adalah data yang telah diproses dan dikelola memiliki arti bagi penerimanya.Kualitas Informasi menurut Kristanto (2008:10) tergantung dari 3 (tiga) hal, yaitu : akurat, tepat waktu, relevan. Jaminan Kesehatan Sepintu Sedulang (JKSS) Menurut undang-undang No 5 Tahun 2008 Daerah Tingkat II Jaminan Kesehatan Sepintu Sedulang atau lebih dikenal dengan singkatan JKSS adalah salah satu program pemerintah daerah Kabupaten Bangka dalam bidang kesehatan berupa pemberian jaminan sosial pelayanan kesehatan dasar yang diperlukan dalam upaya pencegahan, penanggulangan, pengobatan, dan pemulihan gangguan kesehatan secara gratis kepada seluruh warga masyarakat di Kabupaten Bangka. Delphi 2007 Menurut Wahana Komputer (2009:3), Delphi salah satu aplikasi pemrograman yang menarik. Delphi bukan hanya digunajan untuk perancangan aplikasi desktop ataupun konsol, tetapi juga web development. Oleh karena fungsinya yang beragam, Delphi disebut Rapid
3
Aplikation Development. Sedangkan menurut Kusdiawan (2010:2), Delphi adalah salah satu bahasa pemprograman berbasis visual yang merupakan pengembangan dari bahasa pascal. SQL Server 2008. Sql server merupakan salah satu database engine terpopuler dan terbaik saat ini yang dikeluarkan oleh Microsoft yang telah diakui sebagai vendor software terbesar di dunia. Menurut Nugroho (2008):1); Sql Server 2008 merupakan DBMS (Database Management System) yang handal dalam mengelolah data dengan disertai user interface yang cukup mudah untuk digunakan. Sedangkan kumpulan Cybertron Solution dan Smitdev Community (2010:1), mengemukakan SQL Server 2008 adalah sebuah RDBMS (Relational Database Management System) yang di-develop oleh Microsoft yang digunakan untuk menyimpan dan mengolah data pada SQL Server 2008, bias juga melakukan pengambilan dan modifikasi data yang ada dengan cepat dan efisien. RANCANGAN SISTEM YANG DI USULKAN Data Flow Diagram (DFD) Desain Data Flow Diagram (DFD) dibuat untuk mendapatkan gambaran secara umum sistem yang dikembangkan. Desain DFD Sistem Informasi Pelayanan Jaminan Kesehatan Sepintu Sedulang (JKSS) pada Dinas Kesehatan Sungailiat Kab.Bangka menggunakan Delphi 2007 dan MySQL Server 2008 adalah sebagai berikut : 1. Diagram Konteks.
Gambar 2. Diagram Konteks
4
2. Diagram Level 0
Gambar 3. Diagram Level 0
5
3. Diagram Level 1
Gambar 4. Diagram Level 1
6
4. Entity Relationship Diagram (ERD)
Gambar 5. Entity Relationship Diagram (ERD)
7
HASIL DAN PEMBAHASAN Tampilan Form Login File ini adalah file form Login yang merupakan tampilan utama dari program, adapun tampilan login seperti pada gambar di bawah ini :
Gambar 6. Form Login Tampilan Menu Utama File ini adalah file form Menu Utama yang merupakan tampilan utama dari program, adapun tampilan menu utama seperti pada gambar di bawah ini :
Gambar 7. Tampilan Menu Utama
8
Tampilan Form Poli Umum File ini adalah file form Poli Umum yang merupakan tampilan utama dari program, adapun tampilan Poli Umum seperti pada gambar di bawah ini :
Gambar 8. Tampilan Form Poli Umum Tampilan Form Poli Gizi File ini adalah file form Poli Gizi yang merupakan tampilan utama dari program, adapun tampilan Poli Gizi seperti pada gambar di bawah ini :
Gambar 9. Tampilan Form Poli Gizi
9
Tampilan Form Poli KIA / KB File ini adalah file form Poli KIA / KB yang merupakan tampilan utama dari program, adapun tampilan Poli KIA / KB seperti pada gambar di bawah ini :
Gambar 10. Form Poli KIA / KB Tampilan Form Poli Mata File ini adalah file form Poli Mata yang merupakan tampilan utama dari program, adapun tampilan Poli Mata seperti pada gambar di bawah ini :
Gambar 11. Form Poli Mata
10
Tampilan Form Data Rujukan File ini adalah file form Data Rujukan yang merupakan tampilan utama dari program, adapun tampilan Data Obat seperti pada gambar di bawah ini :
Gambar 12. Form Data Rujukan Tampilan Form Data Penyakit File ini adalah file form Data Penyakit yang merupakan tampilan utama dari program, adapun tampilan Data Penyakit seperti pada gambar di bawah ini :
Gambar 13. Form Data Penyakit
11
Tampilan Form Data Pengajuan Pengadaan Obat File ini adalah file form Data Penyakit yang merupakan tampilan utama dari program, adapun tampilan Data Penyakit seperti pada gambar di bawah ini :
Gambar 13. Form Data Pengajuan Pengadaan Obat Tampilan Form Data Pengadaan Obat File ini adalah file form Data Penyakit yang merupakan tampilan utama dari program, adapun tampilan Data Penyakit seperti pada gambar di bawah ini :
Gambar 14. Form Data Pengadaan Obat
12
Tampilan Form Data Obat Masuk File ini adalah file form Data Penyakit yang merupakan tampilan utama dari program, adapun tampilan Data Penyakit seperti pada gambar di bawah ini :
Gambar 15. Form Data Obat Masuk Tampilan Form Data Obat Keluar File ini adalah file form Data Penyakit yang merupakan tampilan utama dari program, adapun tampilan Data Penyakit seperti pada gambar di bawah ini :
Gambar 16. Form Data Obat Keluar
13
Tampilan Form Data Obat File ini adalah file form Data Obat yang merupakan tampilan utama dari program, adapun tampilan Data Obat seperti pada gambar di bawah ini :
Gambar 17. Form Data Obat PENUTUP Berdasarkan hasil pemecahan masalah dan analisa yang telah di lakukan maka, dapat di simpulkan sebagai berikut : 1. Sistem Pengolahan data pelayanan JKSS masih di lakukan secara terpisah – pisah, sehingga pada saat laporan data JKSS diperlukan masih melalui proses waktu yang lama. 2. Sistem pengolahan data pelayanan JKSS yang dulu masih di lakukan secara terpisah – terpisah, dengan adanya sistem pelayanan jaminan kesehatan sepintu sedulang ini, pelayanan dapat dilakukan secara cepat dan baik. 3. Dengan dibuatnya sistem informasi pelayanan jaminan kesehatan sepintu sedulang ini , sehinga dalam pengolahan data nya dapat dengan mudah di atasi, di update dan dicari saat dibutuhkan sesuai dengan database peserta JKSS. DAFTAR PUSTAKA Hendrayudi. 2008. Pemrograman Delphi 8.0 . CV. Yrama Widya : Bandung Kristanto, Andri. 2008. Perancangan Sistem Informasi dan Aplikasi. Gava Media : Jakarta. Nugroho, Aryo dan Mcts Smitdev Community.2008. Mengimplementasikan SQL Server 2008. Elex Media Komputindo : Jakarta. Peraturan Pemerintahan Daerah, 2008, Nomor 5 Tahun 2008 tentang Daerah Tingkat II Jaminan Kesehatan Sepintu Sedulang. Wahana. 2009. Aplikasi Cerdas Menggunkan Delphi. Andi : Yogyakarta.
14