RISALAH RAPAT PARIPURNA DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN BINTAN
Hari
:
Rabu
Tanggal
:
24 Agustus 2016
Pukul
:
17.10 s/d 17.45 Wib
Pimpinan Rapat
:
H. Tri Jono, S.Kom, MM
Acara
:
Pengesahan Ranperda tentang : 1. Penyampaian Hasil Laporan Anggaran Terhadap Kebijakan Umum Anggaran ( KUA ) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara ( PPAS ) Perubahan Tahun Anggaran 2016. 2. Penandatanganan
Nota
Kesepakatan
Persetujuan
Bersama
Kebijakan Umum Anggaran ( KUA ) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara ( PPAS ) Perubahan Tahun Anggaran 2016, dan Penyerahannya dari Pimpinan DPRD Kepada Bupati Bintan. 3. Penyampain Pendapat Akhir Kepala Daerah Terhadap Kebijakan Umum Anggaran ( KUA ) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara ( PPAS ) Perubahan Tahun Anggaran 2016.
Anggota yang hadir :
Pimpinan Rapat
1.
Lamen Sarihi, SH, MH
2.
H. Tri Jono, S.Kom, MM
3.
Muttaqin
4.
Hj. Siti Maryani, S. Kom
5.
Zulkifli, S. Pd
6.
Zulfaefi, SE
7.
Drs. Muh Zuhdi
8.
Drg. Raja Miskal
9.
Umar Ali Rangkuti, A. Md
10.
Andreas Salim
11.
Azman, SE
12.
Sahak
13.
Daeng M. Yatir, SH
: H. Tri Jono, S.Kom, MM 1
Sekretaris
: Agusnawarman, M.Si
Turut Hadir
: Bupati Kabupaten Bintan. Para Pejabat Eselon II,III dan IV dijajaran Pemerintah Kabupaten Bintan Camat, Lurah/Kepala Desa se Kabupaten Bintan Wartawan.
JALANNYA RAPAT Protokol
Asalamualaikum Warahmatullahiwabarokatuh, Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Bintan Selasa 24 Agustus 2016 dimulai Pembukaan Rapat Paripurna, dipimpin oleh Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bintan.
H. Tri Jono, S.Kom, MM / Wakil Ketua II DPRD Kabupaten Bintan :
Bismillahirrahmannirrahim, assalamualaikum wr. Wb, selamat pagi salam sejahtera bagi kita semua Yang terhormat saudara Bupati
Bintan, yang terhormat Wakil Bupati Bintan, yang
terhormat Ketua, wakil ketua dan segenap anggota Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten Bintan, Saudara Sekretaris Daerah Kabupaten Bintan dan Saudara para Pejabat Eselon II, III, IV dijajaran Pemerintah Kabupaten Bintan, Saudara Para Camat, Lurah/ Kepala Desa Se – Kabupaten Bintan, Saudara Pimpinan BUMN, bumd dan swasta lainnya, Saudara Rekan-Rekan Wartawan, Saudara Bapak-Bapak, Ibu-Ibu Hadirin Para Undangan yang berbahagia
Pertama tama marilah kita memanjatkan puji syukur kehadirat allah s.w.t karena berkat limpahan rahmat dan karunianya pada pagi yang berbahagia ini, di pertengahan bulan agustus ini , kita masih dalam keadaan sehat wal afiat , dan dapat bertemu kembali , berkumpul dan hadir diruangan sidang paripurna ini dalam rangka mengikuti rapat paripurna dprd kabupaten bintan dengan acara :
1. Penyampaian Hasil Laporan Anggaran Terhadap Kebijakan Umum Anggaran ( KUA ) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara ( PPAS ) Perubahan Tahun Anggaran 2016. 2. Penandatanganan Nota Kesepakatan Persetujuan Bersama Kebijakan Umum Anggaran ( KUA ) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara ( PPAS ) Perubahan Tahun Anggaran 2016, dan Penyerahannya dari Pimpinan DPRD Kepada Bupati Bintan.
2
3. Penyampain Pendapat Akhir Kepala Daerah Terhadap Kebijakan Umum Anggaran ( KUA ) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara ( PPAS ) Perubahan Tahun Anggaran 2016.
Pada kesempatan yang berbahagia ini , tidak lupa kami ucapkan terima kasih kepada bapak-bapak, ibu-ibu, serta hadirin dan undangan atas kehadirannya memenuhi undangan kami untuk mengikuti rapat paripurna dewan pada hari ini.
saudara bupati bintan dan hadirin sidang paripurna yang kami muliakan.
Berdasarkan Tata Tertib DPRD Kabupaten Bintan No.021/KPTS/DPRD-Bintan/2014 Pasal 84 Ayat 2 Point C dikatakan Rapat Paripurna dapat dilanjutkan apabila telah memenuhi quorum jika dihadiri oleh sekurang-kurangnya 1/2 ( setengah ) dari jumlah anggota DPRD bintan.
Sesuai dengan daftar hadir dari keseluruhan 25 orang Anggota DPRD Bintan dengan perincian hadir 13 orang, karena anggota yang hadir sudah memenuhi quorum maka rapat Paripurna DPRD Kabupaten Bintan dapat kita lanjutkan pada hari ini.
Dengan mengucapkan bismillahirrahmannirrahim maka
Rapat Paripurna DPRD
Kabupaten Bintan pada hari ini selasa tanggal 24 agustus 2016 pukul 17.10 Wib saya nyatakan dibuka dengan resmi dan terbuka untuk umum.
===== palu diketok 3 (tiga) kali ======
saudara bupati bintan dan hadirin sidang paripurna yang kami muliakan.
Kebijakan Umum Anggaran Terhadap Kebijakan Umum Anggaran ( KUA ) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara ( PPAS ) ini sangatlah penting karena sebagaimana yang kita katahui bersama banyak daerah – daerah yang menghadapi keterbatasan dalam kemampuan memperoleh pendapatan, sementara itu kebutuhan anggaran belanja dan pembiyaan sangatlah besar sehingga diperlukan adanya arah dan kebijakan anggaran yang mengupayakan kesimbangan anatar kemampuan pendapatan dengan kebutuhan belanja dan kebutuhan pembiyaan untuk menekan defisit anggaran.
Kebijakan umum anggaran ini juga memuat kondisi ekonomi makro daerah asumsi – asumsi dasar terhadap kebijakan pendapatan daerah, kebijakan belanja daerah dan kebijakan
3
pembiyaan daerah, serta strategi – strategi pencapaiannya yang menjadi dasar di dalam penyusunan rancangan perubahan APBD Tahun anggaran 2016.
Dan pada hari selasa tanggal 16 agustus 2016 yang lalu, pemerintah daerah kabupaten bintan telah menyerahkan rancangan kebijakan umum anggaran ( KUA ) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara ( PPAS ) perebuhan tahun anggaran 2016 kepada DPRD Bintan. Kemudian dilakukan pula pembahasan rancangan kebijakan umum anggaran ( KUA ) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara ( PPAS ) perebuhan tahun anggaran 2016, secara bersama sama dengan tim badan anggaran DPRD Kabupaten Bintan dan TAPD.
Dan pada hari ini Rabu tanggal 24 agustus 2016, KUA dan PPAS Perubahan tahun anggaran 2016 masing – masing akan disepakati dan ditandatangani bersama didalam sebuah nota kesepakatan persetujuan bersama antara kepala daerah dan pimpinan dprd dalam waktu yang bersama sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan didalam pemendagri nomor 59 tahun 2007 pada pasal 88 tentang pedoman pengelola keuangan daerah
Sekali lagi kami ucapkan terimakasih atas kerjasamnya, dari tim badan anggaran dprd kabupaten bintan bersama tapd atas pe,bahasannya terhadap kebijakan umum anggaran ( KUA ) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara ( PPAS ) perebuhan tahun anggaran 2016 Semoga pertengahan bulan september 2016 ini dapat segera kita laksanakan paripurna penyampaian rancangan apbd perebuhan tahun anggaran 2016.
Protokol
Penyampaian Laporan Badan Anggaran Terhadap Kebijakan Umum Anggaran ( KUA ) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara ( PPAS ) Perubahan Tahun Anggaran 2016. Kepada sekretaris badan anggaran disilakan.
Agusnawarman, M.Si / Sekretaris Badan Anggaran :
Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh Selamat Sore dan Salam Sejahtera untuk kita semua Yth.
Pimpinan dan Seluruh Anggota DPRD Kabupaten Bintan
Yth.
Bupati / Wakil Bupati Kabupaten Bintan
Yth.
Saudara Sekretaris Daerah Kabupaten Bintan
Yth.
Saudara Kepala Dinas, Badan, Kantor dan Seluruh Unit Kerja di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Bintan 4
Yth.
Saudara Camat / Lurah dan Kepala Desa Se Kabupaten Bintan
Yth.
Rekan-rekan Wartawan Media Cetak dan Elektronik serta Para Hadirin yang berbahagia.
Mengawali penyampaian laporan Badan Anggaran DPRD Kabupaten Bintan ini, perkenankanlah kami mengajak para hadirin sekalian untuk menyampaikan puji syukur kehadirat Allah SWT atas limpahan rahmat, taufiq serta hidayah-Nya, sehingga pada hari ini kita bersama dapat menghadiri Rapat Paripurna DPRD dalam keadaan sehat wal’afiat, sejahtera lahir maupun batin. Sholawat dan salam semoga selalu tercurahkan kepada Nabi Muhammad SAW beserta keluarganya, para sahabat dan umatnya yang mengikuti sunahnya hingga akhir zaman. Selanjutnya dalam kesempatan yang berbahagia ini, kami sampaikan terima kasih kepada Pimpinan Rapat atas kesempatan yang telah diberikan kepada kami untuk menyampaikan laporan hasil pembahasan tersebut di atas pada forum yang terhormat ini. Demikian halnya ucapan terima kasih juga kami sampaikan kepada Pimpinan dan seluruh Anggota Badan Anggaran serta Tim Anggaran Pemerintah Daerah Kabupaten Bintan yang telah bekerja sama mengedepankan azas efisiensi dan efektifitas, sehingga dapat dicapai kesamaan pandang dalam mencermati dan memberikan solusi terhadap persoalan yang dihadapi dalam pembahasan Kebijakan Umum dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara Perubahan APBD Kabupaten Bintan Tahun Anggaran 2016, sampai dengan penandatangan Nota Kesepakatan antara Bapak Bupati dan Pimpinan DPRD Kabupaten Bintan pada hari ini. Rapat Paripurna dan Hadirin yang kami hormati, Kebijakan Umum Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Bintan disusun dengan tujuan untuk menyesuaikan perubahan dalam pelaksanaan, sehingga dapat lebih mempertajam terwujudnya visi dan misi daerah yang telah dijabarkan dalam rencana jangka panjang maupun jangka menengah daerah Kabupaten Bintan, menyesuaikan perubahan prediksi penerimaan Pendapatan Asli Daerah, Dana Perimbangan dan Lain-Lain Pendapatan Yang Sah serta untuk mengoptimalkan alokasi anggaran daerah dengan tujuan untuk peningkatan pelayanan dan kesejahteraan masyarakat. Kondisi yang melatar belakangi
penyusunan Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara
Perubahan APBD Kabupaten Bintan Tahun Anggaran 2016 adalah dinamik perkembangan pelaksanaan APBD, penyesuaian terhadap pendapatan, belanja serta pembiayaan daerah maupun program dan kegiaan baru dalam mendukung pembangunan pemerintah daerah. Rapat Paripurna dan Hadirin yang kami hormati,
5
Sebagaimana kita maklumi bersama bahwa pembahasan KUA dan PPAS Perubahan APBD Tahun Anggaran 2016 telah dilaksanakan oleh Badan Anggaran, dan berdasarkan jadwal kegiatan pada bulan Agustus 2016 yang telah ditetapkan oleh Badan Musyawarah, kami diberikan kesempatan untuk menyampaikan laporan hasil kerja yang disampaikan dalam bentuk laporan Badan Anggaran. Dalam melaksanakan tugas, Badan Anggaran telah melaksanakan Rapat Kerja dengan Tim Anggaran Pemerintah Daerah Kabupaten Bintan, sehingga pembahasannya cukup efektif dan efesien, hasil pembahasan dapat kami sampaikan sebagai berikut : I. Kebijakan Umum Pendapatan 1.
Pada Perubahan APBD Tahun Anggaran 2016 diambil kebijakan dan langkah-langkah strategis untuk meningkatkan jumlah penerimaan pendapatan daerah pada tingkat yang maksimal guna membiayai belanja daerah, kebijakan dimaksud disesuaikan dengan asumsi-asumsi makro ekonomi dan realisasi penerimaan PAD tahun sebelumnya dalam kerangka penyusunan APBD Kabupaten Bintan.
2.
Penerimaan Pendapatan Daerah meliputi Pendapatan Asli Daerah, Dana Perimbangan dan Lain-Lain Pendapatan Daerah Yang Sah.
3.
Perubahan Pendapatan terjadi pada : 1. Pendapatan Asli Daerah (PAD) pada Perubahan APBD Tahun 2016 sebesar Rp. 186.251.645.453 ,- (186 milyar 251 juta 645 ribu 453 rupiah) terjadi kenaikan sebesar Rp. 7.867.074.292,- (7 milyar 867 juta 074 ribu 292 rupiah) dari Tahun Anggaran 2016 yang berjumlah sebesar Rp. 178.384.571.161,- (178 milyar 384 juta 571 ribu 161 rupiah) atau sebesar 4.41%. Kenaikan tersebut terutama yang bersumber dari Pajak Daerah sebesar
Rp.
11.513.823.382,- (11 milyar 513 juta 823 ribu 382 rupiah) dari Rp. 135.260.000.000,- (135 milyar 260 juta rupiah) pada APBD 2016 menjadi Rp. 146.773.823.382,- (146 milyar 773 juta 823 ribu 382 rupiah) pada perubahan Tahun 2016 atau sebesar 8.51%. Retribusi Daerah mengalami kenaikan sebesar Rp. 550.000.000,- (550 juta rupiah) dari Rp. 9.442.000.000,- (9 milyar 442 juta rupiah) menjadi Rp. 9.992.000.000,- (9 milyar 992 juta rupiah) pada perubahan APBD 2016 atau sebesar 5.83%. Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah Yang Disipisahkan mengalami penurunan sebersar Rp. 196.749.090 (196 juta 749 ribu 090 rupiah) dari Rp. 10.888.801.932,- (10 milyar 888 juta 801 ribu 932 rupiah) menjadi Rp. 10.692.052.842,- (10 milyar 692 juta 052 ribu 842 rupiah) atau sebesar 1.81%. Lain-lain Pendapatan Asli Daerah Yang Sah mengalami penurunan sebesar Rp. 4.000.000.000,- ( 4 milyar rupiah) dari Rp. 22.793.769.229 (22 milyar 793 juta 769 ribu 229 6
rupiah) menjadi Rp. 18.793.769.229,- (18 milyar 793 juta 769 ribu 229 rupiah) atau sebesar 17.55%. 2. Dana Perimbangan mengalami kenaikan sebesar Rp. 62.313.837.816,- (62 milyar 313 juta 837 ribu 816 rupiah) dari Rp. 639.222.703.820,- (639 milyar 222 juta 703 ribu 820 rupiah) menjadi
Rp. 701.536.541.636,- (701 milyar 536 juta 541 ribu 636 rupiah) dengan
rincian Dana Bagi Hasil mengalami kenaikan sebesar Rp. 69.219.140.124,- (69 milyar 219 juta 140 ribu 124 rupiah) dari Rp. 35.923.009.500,- (35 milyar 923 juta 009 ribu 500 rupiah) menjadi Rp. 105.142.149.624 , (105 milyar 142 juta 149 ribu 624 rupiah) Dana Alokasi Umum mengalami penurunan sebesar Rp. 32.579.656.588,- (32 milyar 579 juta 656 ribu 588 rupiah) dari Rp. 449.835.609.000 (449 milyar 835 juta 609 ribu rupiah) menjadi Rp. 417.255.952.412,- (417 milyar 255 juta 952 ribu 412 rupiah) dan Dana Alokasi Khusus mengalami kenaikan sebesar Rp. 25.674.354.280,- (25 milyar 674 juta 354 ribu 280 rupiah) dari Rp. 153.464.085.320,- (153 milyar 464 juta 085 ribu 320 rupiah) menjadi Rp. 179.138.439.600,- (179 milyar 138 juta 439 ribu 600 rupiah) 3. Lain-Lain Pendapatan Daerah Yang Sah terdapat kenaikan sebesar Rp. 7.384.281.719,(7 milyar 384 juta 281 ribu 719 rupiah) dari Rp. 91.064.164.000,- (91 milyar 064 juta 164 ribu rupiah) menjadi Rp. 98.448.445.719,- (98 milyar 448 juta 445 ribu 719 rupiah) Terutama yang bersumber dari Dana Bagi Hasil Pajak dari Provinsi dan Pemerintah Daerah Lainnya.
II. Kebijakan Umum Belanja Daerah A. Kebijakan dan Prioritas Belanja diarahkan pada pelaksanaan pembangunan dengan titik berat pada : 1)
Menyesuaikan perubahan prediksi penerimaan Pendapatan Asli Daerah, Dana Perimbangan, dan Lain-Lain Pendapatan Yang Sah;
2)
Mengoptimalkan alokasi anggaran daerah (efesiensi belanja);
3)
Menyamakan persepsi antara legislatif dan eksekutif Pemerintah Daerah tentang perencanaan pembangunan yang transparan dan akuntabel yang diwujudkan dalam APBD.
B. Belanja Daerah dialokasikan dalam dua kelompok Belanja, yakni Belanja Tidak Langsung dan Belanja Langsung. Rencana Belanja pada perubahan APBD direncanakan sebesar Rp. 997.109.852.471,- (997 milyar 109 juta 852 ribu 471 rupiah) atau mengalami kenaikan sebesar Rp. 2.200.202.327,- dari APBD Tahun 2016 yang berjumlah
Rp. 994.909.650.144,-
(994 milyar 909 juta 650 ribu 144 rupiah) dengan Komposisi Belanja Tidak Langsung mengalami penurunan sebesar Rp. 17.108.927.381,00 (17 milyar 108 juta 927 ribu 381 rupiah) dari tahun 2016 yang berjumlah Rp. 507.988.723.565,- (507 milyar 988 juta 723 ribu 565 7
rupiah) menjadi Rp. 490.879.751.184,- (490 milyar 879 juta 751 ribu 184 rupiah) efesiensi ini diantaranya pada Belanja Pegawai sebesar Rp. 9.508.021.150,- (9 milyar 508 juta 021 ribu 150 rupiah) Belanja Hibah mengalami kenaikan sebesar Rp. 1.388.760.000,- (1 milyar 388 juta 760 ribu rupiah) Belanja Bantuan Sosial mengalami kenaikan sebesar Rp. 2.157.260.000,-, (2 milyar
157
juta
260
ribu
rupiah)
Belanja
Bantuan
Keuangan
Kepada
Provinsi/Kabupaten/Kota/Desa dan Partai Politik mengalami penurunan sebesar Rp. 10.646.971.231,-, (10 milyar 646 juta 971 ribu 231 rupiah) sedangkan untuk Belanja Tidak Terduga tidak mengalami perubahan sebesar Rp. 2.000.000.000,- (2 milyar rupiah) Untuk Belanja Langsung mengalami peningkatan sebesar Rp. 19.309.174.708,- (19 milyar 309 juta 174 ribu 708 rupiah) dari Rp. 486.920.926.579,- (486 milyar 920 juta 926 ribu 579 rupiah) menjadi Rp. 506.230.101.287,- (506 milyar 230 juta 101 ribu 287 rupiah) .
III. Kebijakan Umum Pembiayaan 1. Penerimaan Pembiayaan mengalami penurunan sebesar Rp. 76.864.991.500,- (76 milyar 864 juta 991 ribu 500 rupiah) dari tahun 2016 sebesar Rp. 87.738.211.163 (87 milyar 738 juta 211 ribu 163 rupiah) menjadi Rp. 10.873.219.663,- (10 milyar 873 juta 219 ribu 663 rupiah) pengeluaran pembiayaan yang sebelumnya direncanakan sebesar Rp. 1.500.000.00,- (1 milyar rupiah) batal dilaksanakan sehingga pengeluaran berjumlah Rp. 0 Dengan Demikian, Maka Rencana Struktur pada Perubahan APBD Tahun Anggaran 2016 sebagai berikut : I
II
Rp 986.236.632.808,00
PENDAPATAN PENDAPATAN ASLI DAERAH
Rp
186.251.645.453,00
DANA PERIMBANGAN
Rp
701.536.541.636,00
LAIN-LAIN PENDAPATAN YANG SAH
Rp
98.448.445.719,00
Rp 997.109.852.471,00
BELANJA BELANJA TIDAK LANGSUNG
Rp
490.879.751.184,00
BELANJA LANGSUNG
Rp
506.230.101.287,00 Rp (10.873.219.663,00)
SURPLUS/(DEFISIT)
III
IV
PEMBIAYAAN DAERAH PENERIMAAN PEMBIAYAAN
Rp 10.873.219.663,00
PENGELUARAN PEMBIAYAAN
Rp
-
SISA LEBIH PEMBIAYAAN ANGGARAN (SILPA)
Rp
-
8
Demikian Laporan Badan Anggaran yang dapat kami sampaikan. Pimpinan dan Anggota Badan Anggaran mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah ikut serta dalam melakukan pembahasan terhadap KUA dan PPAS Perubahan APBD Tahun Anggaran 2016 ini. Mohon dibukakan pintu maaf yang sebesar-besarnya bilamana ada kekurangan dan kekhilafan. Wabillahitaufik Walhidayah Wassalamu’alaikum Wr, Wb
Protokol : Unsur pimpinan dan bupati bintan disilakan mengambil tempat, dilanjutkan dengan penandatanganan nota kesepakatan persetujuan bersama KUA dan PPAS Perubahan apbd tahun anggaran 2016, Penyerahan dari pimpinan dprd kepada bupati bintan
kepada unsur pimpinan dprd dan bupati bintan di silakan mengambil tempat / unsur
( pelaksanaan penandatanganan nota kesepakatan persetujuan bersama KUA dan PPAS Perubahan apbd tahun anggaran 2016, dari pimpinan dprd kepada bupati bintan. )
pimpinan dan bupati bintan disilakan kembali ke tempat .
penyampaian pendapat akhir kepala daerah terhadap persetujuan bersama KUA dan PPAS perubahan apbd tahun anggaran 2016, kepada Bapak disilahkan.
Bupati Bintan / Apri Sujadi, S.Sos : Bismillahirahmanirrahim Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Yth.Sdr.
Ketua , Wakil Ketua dan seluruh Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Bintan;
Yth.Sdr.
Rekan-rekan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Kabupeten Bintan;
Yth.Sdr.
Sekretaris Daerah Kabupeten Bintan;
Yth.Sdr.
Kepala Badan / Dinas / Kantor / Instansi dan Pimpinan Unit Kerja di lingkungan Pemerintah Daerah Kabupeten Bintan, serta Para undangan dan hadirin yang berbahagia;
Dalam kesempatan yang berbahagia ini, marilah kita panjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT. Tuhan yang Maha Esa yang telah memberikan rahmat, taufik dan hidayahnya kepad kita 9
semua sehingga pada hati ini kita dapat menghadiri rapat paripurna DPRD Kabupaten Bintan dengan agenda Penandatanganan Nota Kesepakatan Kebijakan Umum dan PPAS Perubahan APBD Kabupaten Bintan Tahun Anggaran 2016
Saudara Ketua, Wakil Ketua dan segenap Anggota DPRD serta hadirin yang saya hormati. Perubahan APBD merupakan suatu upaya strategis yang dilakukan untuk mengintegrasikan berbagi dinamika perebuhan di masyarakat dalam kerangka pembangunan daerah.
Sesuai dengan ketentuan sebagaimana ditetapkan dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor
13
Tahun
2006
tentang
Pedoman
Pengelola
Keuangan
Daerah
serta
beberapaperebuhannya, bahwa mekanisme penyusunan APBD dan Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara, baik terhadap APBD maupun perubahannya, yang selanjutnya disampaikan kepada DPRD untuk dibahas dan disepakati bersama sebagai dasar dalam penyusunan Rancangan APBD maupun Rancangan Perubahan APBD.
Mekanisme sebagaimana tersebut secara bertahap telah dilaksanakan, oleh karenanya Nota Kesepakatan ini merupakan momen yang penting dalam tahapan penganggaran pembangunan Kabupaten Bintan yang tercermin dari program dan kegiatan sebagaimana tertuang dalam Rancangan Kebijakan Umum Perubahan APBD dan PPAS yang mengacu pada Rencana Kerja Pemerintah Daerah.
Adapun tujuan dari Penyususnan Kebijakan Umum dan PPAS Perubahan APBD Tahun Anggaran 2016, secara garis besar adalah :
1. Memberikan pedoman Umum atas Perubahan Plafon Anggaran Sementara Tahun Anggaran 2016, Perubahan Prioritas Program dan Kebijakan Pembangunan Berdasarkan Kebijakan Umum Anggaran Perubahan APBD. 2. Menyesuaikan Perubahan Prediksi / Alokasi Pendapatan yang bersumber dari pendapatan Asli Daerah, Dana Perimbangan dan lain – lain pendapatan yang sah ; 3. Menyesuaikan Perubahan Pembiyaan Daerah ; 4. sebagai pedoman penyususnan Rencana Kerja Perubahan Anggaran Satuan Kerja Perangkat Daerah dengan meningkatkan efisiensi dan efektifitas pengunaan anggaran dalan penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan daerah. 5. Sebagai pedoman penyususnan rancangan Perubahan APBD Tahun Anggaran 2016.
Saudara Ketua, Wakil Ketua dan segenap Anggota DPRD serta hadirin yang saya hormati.
10
Selanjutnya, perkenankan kami menyampaikan kembali kerangka kebijakan pembangunan Kabupaten Bintan sebagaimana penyampaian awal Kebijakan Umum APBD Tahun Anggaran 2016 sebagai berikut :
1. Peningkatan kualitas sumber daya manusia yang cerdas, sehat, berdaya saing, berbudaya serta beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa. 2. Mewujudkan Pembangunan perekonomian daerah yang berbasis pada pengembangan sumber daya kelautan dan perikanan. 3. Pengembangan potensi pariwisata dan agribisnis. 4. Melanjutkan upaya penyelenggaraan tata keperintahan yang baik ( good governance ), demokratis dan bertanggung jawab didukung dengan kepastian hukum dan penegakan Ham. 5. Melanjutkan pembangunan yang adil dan merata melalui peningkatan kualitas dan kuantitas prasaranan dan saran yang menunjang perkembangan di seluruh wilayah Kabupeten Bintan. 6. Pengembangan dan pemberdayaan masyarakat dengan mengedepankan kearifan local dan pengarusutamaan gender. 7. Mewujudkan
pembangunan
yang berkelanjutan
dan berwawasan lingkungan
(
Sustainable Development )
Prioritas diatas menjadi sasaran utama dalam pembangunan Kabupaten Bintan Tahun 2016. Disamping prioritas tersebut pemerintah daerah juga memperhatikan beberapa priortas yang perlu menjadi perhatian daerah sejalan dengan prioritas nasional, prioritas dimaksud adalah : penangulangann kemiskinan; peningkatan ketahanan pangan; perbaikan iklim investasi dan iklim usaha; peningkatan kualitas lingkungan hidup dan penanggulangan bencana; pembangunan daerah tertinggal, terluar, terdepan dan pasca konflik; serta pengembangan kebudayaan, kualitas dan inovasi teknologi.
Selanjutnya, secara singkat pokok-pokok Kabijakan Umum APBD dan PPAS Kabupaten Bintan Tahun Anggaran 2016 yang berkaitan dengan penganggaran dapat saya sampaikan sebagai berikut :
Pendapatan Daerah Pendapatan Daerah Kabupaten Bintan pada perubahan APBD Tahun 2016 diproyeksikan
sebesar 986,23 miliyar rupiah lebih, dengan rincian Pendapatan Asli Daerah ( PAD ) diproyeksikan sebesar 2186,25 miliyar rupiah lebih; Dana Perimbangan sebesar 701,53 miliyar rupiah lebih; dan Lain-lain Pendapatan yang Sah sebesar 98,44 miliyar rupiah lebih. 11
Belanja Daerah Belanja derah diproyeksikan sebesar 997,10 miliyar rupiah lebih, yang dialokasikan dalam
dua kelompok belanja yakni Belanja Tidak Langsung dan Belanja Langsung. Adapun komposisi alokasi unruk masing-masing kelompok belanja yakni Belanja Tidak Langsung sebesar 490,87 miliyar rupiah lebih atau 49,23 persen dan Belanja Langsung sebesar 506,23 miliyar rupiah lebih atau 50,77 persen.
Dilihat dari komposisi pendapatan dan belanja terdpat deficit anggaran sebesar 10,87 miliyar rupiah lebih.
Dari sisi pembiayaan, bahwa penerimaan pembiayaan sebesar 10,87 miliyar rupiah lebih yang bersumber dari sisa lebih perhitungan anggaran, sedangkan pengeluaran pembiayaan sebesar nol rupiah. Dari komposisi ini pembiayaan netto sebesar 10,87 miliyar rupiah lebih. Sehingga secara struktur sisa lebih perhitungan anggaran tahun berkenaan sebesar nol rupiah.
Saudara Ketua, Wakil Ketua dan segenap Anggota DPRD serta hadirin yang saya hormati. Pada kesempatan ini saya menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada pihakpihak yang turut serta dalam Pembahasan Rancangan Kebijakan Umum Perubahan APBD Tahun Anggaran 2016 sehingga pada akhirnya dapat disepakati dan dituangkan dalam nota kesepakatan yang akan ditandatangani bersama.
Sebelum Saya Akhiri Sambutan ini, perlu menjadi perhatian kita bersama terhadap postur APBD Perubahan Tahun Anggaran 2016 untuk dapat dibahs lebih intensif dalam tingkat komisi dan badan anggaran DPRD Kabupaten Bintan, sehingga postur APBD menjadi lebih sempurna dan kredibel.
Demikian disampiakan, semoga Allah SWT Tuhan Yang Maha Esa selalu memberikan bimbingan kepada kita semua, sehingga upaya untuk melaksanakan amanah dan tugas pembangunan dalam rangka meingkatkan pelayanan serta kesejahteraan masyarakat di daerah ini dpat diwujudkan.
Sebelum saya akhiri, guna melestarikan adat resam negeri ini saya sampaikan dua bait pantun sebagai berikut :
Alunan tasbih menambah iman Didiringi doa penuh harapan 12
Terima kasih kami aturkan Atas kerja keras selutuh dewan
Bawa beras pakai pedati Penuh muatan sudah terisi KUA dan PPAS telah disepakati Pembahasan APBD P segera ditindaklanjuti
Terimakasih atas perhatiannya, akhir kata Billahi Taufik Hidayah Wassalamu’alaikum Wr. Wb
Protokol: penutupan rapat paripurna dprd oleh wakil ketua dprd kabupaten bintan.
H. Tri Jono, S.Kom, MM / Wakil Ketua II DPRD Kabupaten Bintan :
Terima kasih kepada saudara bupati bintan yang telah menyampaikan pendapat akhir kepala daerah terhadap kebijakan umum anggaran ( KUA ) dan Prioritas plafon anggaran sementara ( PPAS ) Perubahan tahun anggaran 2016.
Demikina rangkaian acara pada hari ini yang telah kita ikuti bersama, maka pada kesempatan ini sekali lagi saya mengucapkan terima kasih kapada para hadirin undangan dan mohon maaf atas segala kekurangan.
Dengan mengucapkan alhamdulillahirabbil’alamiin rapat paripurna dprd kabupaten bintan hari ini rabu tanggal 24 agustus 2016 pukul 17.45 Wib dengan ini resmi saya nyatakan ditutup. wassalamualaikum wr wb
====== palu diketok 3 (tiga) kali ======
13
pantun membeli kuwini ditanjung uma tak lupa membeli sibuah pepaya selesailah pula rapat paripurna maaf bila, tersilap penuturannya
Protokol: Demikian sudah Rapat Paripurna DPRD pada hari ini, kami mengucapkan mohon maaf atas segala kekurangan dan terima kasih.
Rapat selesai dan ditutup pukul 17.45 wib
Kabag Persidangan dan Risalah
Kasubag Risalah
Drs. A. RAHMAN
KUSRIA TARASINA, SE
NIP. 19610803 199303 1 007
NIP. 19810116 201001 2 014
DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN BINTAN SEKRETARIS,
AGUSNAWARMAN,M.Si Pembina utama Muda NIP. 19630855 199003 1 011
DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN BINTAN WAKIL KETUA II,
H. TRI JONO, S.KOM, MM
14