RENCANA KERJA DINAS PERTANIAN DAN PETERNAKAN TAHUN 2014
DINAS PERTANIAN DAN PETERNAKAN KABUPATEN KOTAWARINGIN BARAT 2013
Renja 2014
BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG Pembangunan pertanian memiliki peran yang sangat strategis dalam pengembangan perekonomian di Kabupaten Kotawaringin Barat. Peran strategis pertanian tersebut digambarkan melalui kontribusinya yang dominan terhadap pembentukan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB), selain sebagai penyedia bahan pangan, bahan baku industri, penyerap tenaga kerja, sumber pendapatan masyarakat, serta pelestarian lingkungan melalui praktek usahatani yang ramah lingkungan. Pembangunan sub sektor pertanian TPH dan peternakan pada dasarnya merupakan bagian tak terpisahkan dari pembangunan pertanian dan pembangunan nasional. Aktualisasi pelaksanaan pembangunan tersebut diimplementasikan dalam bentuk program-program yang dapat mendorong tumbuhnya ekonomi kerakyatan. Program ini akan terus dikembangkan dengan mengutamakan pemanfaatan sumberdaya dan kearifan budaya lokal. Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Kotawaringin Barat mempunyai peran strategis dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya untuk merumuskan serta melaksanakan kebijakan, program dan kegiatan pembangunan sub sektor pertanian TPH dan peternakan serta bertanggung jawab terhadap pencapaian tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan. Rencana Kerja (Renja) Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Kotawaringin Barat tahun 2014 ini merupakan dokumen perencanaan tahunan yang disusun berdasarkan Rencana Strategis (Renstra) Dinas Pertanian dan Peternakan Tahun 2012-2016, sebagai penjabaran Visi, Misi, Program dan Kegiatan Kepala Daerah yang menyesesuaikan dengan Tugas Pokok dan Fungsi Dinas. Renja ini seyogyanya dijadikan acuan dan arahan bagi seluruh Jajaran Birokrasi di lingkungan Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Kotawaringin Barat dalam merencanakan dan melaksanakan pembangunan sub sektor pertanian TPH dan peternakan tahun 2014 secara menyeluruh, terintegrasi, efisien dan sinergi baik di dalam maupun antar sektor terkait.
Dinas Pertanian dan Peternakan
-1-
Renja 2014
1.2. LANDASAN HUKUM Landasan hukum penyusunan Renja Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Kotawaringin Barat tahun 2014 adalah : a. UU Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional; b. UU Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah; c. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah; d. Peraturan Pemerintah Nomor 72 Tahun 2005 tentang Desa; e. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintah Daerah Propinsi, Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota; f. Peraturan Pemerintah Nomor 39 Tahun 2007 tentang Pengelolaan Keuangan Negara/Daerah; g. Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat Daerah; h. Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2008 tentang Pedoman Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah; i. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah; j. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011 tentang perubahan Permendagri 59 Tahun 2007 dan Permendagri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah; k. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tatacara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah; l. Peraturan Peraturan Daerah No. 18 Tahun 2008 tentang Kelembagaan, Struktur Organisasi, Tugas Pokok dan Tata Kerja Perangkat Daerah Kabupaten Kotawaringin Barat. m. Peraturan Daerah Kabupaten Kotawaringin Barat Nomor 5 Tahun 2009 tentang Tata Cara Penyusunan Perencanaan Pembangunan Daerah dan Pelaksanaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Kotawaringin Barat (Lembaran Daerah Kabupaten Kotawaringin Barat Tahun 2009, Nomor 5); n. Peraturan Daerah Kabupaten Kotawaringin Barat Nomor 7 Tahun 2013 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Kotawaringin Barat Tahun 2012–2016 (Lembaran Daerah Kabupaten Kotawaringin Barat Tahun 2013, Nomor 7); o. Peraturan Bupati Kotawaringin Barat No. 19 Tahun 2009 tentang Tugas Pokok dan Fungsi Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Kotawaringin Barat.
Dinas Pertanian dan Peternakan
-2-
Renja 2014
p. Keputusan Bupati Kotawaringin Barat No. 050/Bapp-V/34/2012 tentang Pengesahan Rencana Strategis Satuan Kerja Perangkat Daerah (Renstra SKPD) Kabupaten Kotawaringin Barat Tahun 2012– 2016. q. Keputusan Bupati Kotawaringin Barat No. 050/Bapp-V/35/2013 tentang Pengesahan Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah (Renja SKPD) Kabupaten Kotawaringin Barat Tahun 2014. r. Keputusan Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Kotawaringin Barat No. UKP.1220/1148/XIII/2012 tentang Rencana Strategis Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Kotawaringin Barat Tahun 2012-2016.
1.3. MAKSUD DAN TUJUAN 1.3.1. Maksud Maksud disusunnya Renja Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Kotawaringin Barat tahun 2014 ini adalah: a. Membuat rumusan-rumusan perencanaan pembangunan sub sektor Pertanian TPH dan Peternakan tahun 2014 secara terpadu, sinergis dan berkelanjutan; b. Membuat dan menetapkan indikator-indikator kinerja Dinas tahun 2014; c. Sebagai arah pembangunan sub sektor Pertanian TPH dan Peternakan yang ingin dicapai tahun 2014 yang disusun berdasarkan Renstra Dinas Pertanian dan Peternakan Tahun 2012-2016 sebagai penjabaran Visi, Misi, Program dan kegiatan Kepala Daerah yang menyesesuaikan dengan Tugas Pokok dan Fungsi Dinas; d. Memprediksi kebutuhan anggaran pembangunan sub sektor Pertanian TPH dan Peternakan tahun 2014. 1.3.2. Tujuan Tujuan disusunnya Renja Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Kotawaringin Barat tahun 2014 adalah: a. Sebagai pedoman perencanaan pembangunan sub sektor pertanian TPH dan peternakan tahun 2014 bagi Jajaran Birokrasi Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Kotawaringin Barat; b. Sebagai bahan penyusunan RKA dan DPA Dinas Pertanian dan Peternakan tahun anggaran 2014; c. Menjamin agar pelaksanaan pembangunan sub sektor pertanian TPH dan peternakan tahun 2014 dapat berjalan efisien, efektif dan produktif.
Dinas Pertanian dan Peternakan
-3-
Renja 2014
1.4. SISTEMATIKA PENULISAN Sistematika Penulisan Renja Dinas Pertanian dan Peternakan ini meliputi : BAB I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang 1.2. Landasan Hukum 1.3. Maksud dan Tujuan 1.4. Sistematika Penulisan BAB II. EVALUASI PELAKSANAAN RENJA TAHUN 2012 2.1. Evaluasi Pelaksanaan Renja Tahun 2012 dan Capaian Renstra Dinas Pertanian dan Peternakan 2.2. Analisis Kinerja Pelayanan Dinas Pertanian dan Peternakan 2.3. Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi Dinas Pertanian dan Peternakan 2.4. Review Terhadap Rancangan Awal SKPD 2.5. Penelaahan Usulan Program dan Kegiatan Masyarakat BAB III. TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN 3.1. Telaahan terhadap Kebijakan Nasional 3.2. Tujuan dan Sasaran Renja Dinas Pertanian dan Peternakan 3.3. Program dan Kegiatan BAB V. PENUTUP
Dinas Pertanian dan Peternakan
-4-
Renja 2014
BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENJA TAHUN 2012 2.1. EVALUASI PELAKSANAAN RENJA TAHUN 2012 RENSTRA DINAS PERTANIAN DAN PETERNAKAN
DAN
CAPAIAN
Berdasarkan kebijakan pembangunan pertanian dan peternakan di Kabupaten Kotawaringin Barat, maka dalam pencapaian sasaran kegiatan Dinas Pertanian dan Peternakan tahun 2012 dirumuskan 6 (enam) program utama dengan 16 (enam belas) kegiatan, dan 5 (lima) program pendukung yang bersifat rutin dinas dengan 26 (dua puluh enam) kegiatan. Program Utama meliputi : (1) Program Peningkatan Kesejahteraan Petani, (2) Program Peningkatan Ketahanan Pangan, (3) Program Peningkatan Penerapan Teknologi Pertanian, (4) Program Peningkatan Produksi Pertanian, (5) Program Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Ternak, dan (6) Program Peningkatan Produksi Hasil Peternakan. Program pendukung meliputi : (1) Program Pelayanan Administrasi Perkantoran, (2) Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur, (3) Program Peningkatan Disiplin Aparatur, (4) Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur, dan (5) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan. Hasil Pengukuran Kinerja (PK) program dan kegiatan utama tahun 2012 disajikan pada Tabel berikut ini :
No Sasaran Strategis 1
2
3
Indikator Kinerja
Terlaksananya peningkatan pengetahuan dan keterampilan petani dan pelaku agribisnis
-
Terlaksananya peningkatan kemampuan kelembagaan petani Terlaksananya peningkatan kualitas panen dan produk olahan hasil pertanian
-
-
-
Target
Realisasi
%
Pelatihan Pengelolaan Keuangan Mikro Bagi Gapoktan Pelatihan Pengembangan TABELA
30
orang
30
orang
100
30
orang
30
orang
100
Pembinaan GAPOKTAN program PUAP Terlaksananya Lomba GAPOKTAN Berprestasi Syukuran panen padi dan jagung Pelayanan Informasi Pasar Pertanian dan Peternakan Pelaksanaan Pameran tanaman hias dan produk olahan hasil pertanian
94
klpk
94
klpk
100
1
kali
1
kali
100
3
lokasi
3
lokasi
100
1
tahun
1
tahun
100
1
kali
1
kali
100
Dinas Pertanian dan Peternakan
-5-
Renja 2014
4
Terlaksananya peningkatan produksi tanaman pangan
-
Pegembangan padi sawah Pendampingan dan pengawalan pengembangan TPH
500 1
5
Terlaksananya peningkatan kemampuan daerah dalam mencukupi kebutuhan benih tanaman pangan
-
Penangkaran Benih Padi di BBTP Pengembangan Benih Padi di Kelompok Penangkar Pengembangan buahbuahan
15
ha
25
ha
Terlaksananya peningkatan pencapaian sasaran dan tujuan kegiatan Dinas Pertanian dan Peternakan Tersedianya sarana dan prasarana pertanian dalam mendukung peningkatan produksi tanaman pangan
-
-
Peningkatan JUT menjadi Jalan Produksi
Tersedianya rekomendasi tanam spesifik lokasi dan penentuan waktu tanam Meningkatnya Penerapan Teknologi Alat dan Mesin Pertanian
-
Demplot padi sawah sistem SRI Demplot cabai di lahan gambut
6
7
8
9
-
-
-
-
-
Pengamanan Produksi Pertanian
100 100
15
ha
100
25
ha
100
batang
100
8.500
90
%
90
%
100
90
%
90
%
100
4.550
meter
4.550
meter
100
2.000
meter
2.000
meter
100
500
meter
500
meter
100
1
unit
1
unit
100
1
unit
1
unit
100
tahun
1
tahun
100
25
orang
25
orang
100
-
2
unit
2
unit
100
-
Tersedianya Hand Traktor
2
unit
2
unit
100
-
Tersedianya Power Threser Besar Tersedianya Pemotong Rumput
2
unit
2
unit
100
10
unit
10
unit
100
-
-
-
Peningkatan Pemanfaatan Lahan dan Air dalam rangka peningkatan produksi
ha tahun
1
-
12
Pembuatan Jalan Usaha Tani (JUT) Pembuatan Jalan Produksi
batang
500 1
Identifikasi dan verifikasi alsintan Terlaksananya pelatihan operator alsintan Tersedianya APPO
11
Monitoring dan Pengendalian Kegiatan Distanak 2010 Monitoring dan Inventarisasi asset dinas
8.500
ha tahun
-
Terfasilitasinya pengamanan/perlindungan produksi TPH Tersedianya pestisida untuk penanggulangan OPT Tersedianya bahan laboratorium OPT Terlaksananya aplikasi agen hayati dan pestisida nabati
1
tahun
1
tahun
100
1
paket
1
paket
100
1
paket
-
paket
0,00
4
klpk
-
klpk
0,00
Cetak Sawah Rehabilitasi/Optimasi Lahan Terlaksananya pendampingan pelaksanaan APBN 2013 Terlaksananya sosialisasi dan pendampingan kegiatan PLA
75 200 1
ha ha tahun
75 200 1
ha ha tahun
100 100 100
1
tahun
1
tahun
100
Dinas Pertanian dan Peternakan
-6-
Renja 2014
13
Penurunan angka kematian ternak
-
14
Peningkatan kesehatan masyarakat veteriner dan antisipasi penyakit zoonosa
-
-
-
15
16
Peningkatan populasi ternak
Peningkatan produksi peternakan
Terlaksananya pelatihan petugas keswan dan vaksinator Terlaksananya sosialisasi rabies Terfasilitasinya kegiatan pelayanan kesehatan hewan Tersedianya sarana pemeliharaan kesehatan hewan Terfasilitasinya pengobatan ternak, vaksinasi jembrana, pencegahan/pemberantasan rabies, dan survailance penyakit ternak.
30
orang
30
orang
100
4
lokasi
4
lokasi
100
1
tahun
1
tahun
100
1
tahun
1
tahun
100
1
tahun
1
tahun
100
Terlaksananya pengawasan lalu-lintas ternak antar daerah di Check Point Kumai dan Amin Jaya Terlaksananya pemerikasaan specimen ternak dan residu antibiotika, cemaran mikrobia dan toksisitas pada daging unggas dan telur. Terawasinya perdagangan dan pemotongan ternak unggas, ruminansia di luar RPH, dan hewan kurban
1
tahun
1
tahun
100
350
1
tahun
unit
125
1
35,71
tahun
100
unit
100
Tersedianya dukungan operasional pelayanan teknis IB
-
Terlaksananya operasional breeding farm
1
tahun
1
tahun
100
-
Terlaksananya ratek petugas IB dan perbibitan (25 org)
2
kali
2
kali
100
-
Terfasilitasinya pelayanan IB, PKB dan kawin berulang
1
tahun
1
tahun
100
-
Tersedianya bibit sapi pengembangan
320
ekor
100
-
Tersedianya padang penggembalaan
40
ha
40
ha
100
-
Terlaksananya refresing data statistik peternakan (ST)
2
kali
2
kali
100
-
Fasilitasi penyebaran dan pengembangan ternak, serta penyelesaian bagi hasil ternak
1
tahun
1
tahun
100
ekor
15
sampel
-
Dinas Pertanian dan Peternakan
15
sampel
320
-7-
Renja 2014
17
Berkembangnya usaha agribisnis peternakan
-
Terlaksananya pelatihan peternak penggaduh
30
orang
30
orang
100
-
Terlaksananya pelatihan pengembangan unggas
25
orang
25
orang
100
-
Terlaksananya lomba ternak tk. kabupaten
1
kali
1
kali
100
-
Terlaksananya pelayanan perizinan usaha peternakan
1
tahun
1
tahun
100
-
Terlaksananya rakor usaha sarang walet (50 orang x 4 kali) dan asosiasi peternak (25 orang x 2 kali) Fasilitasi pembinaan usaha peternakan rakyat, kelompok Peternak Penerima BLM/BPLM/PMUK/LM3, penilaian lomba ternak, dan penertiban izin usaha sarang walet
6
kali
6
kali
100
1
tahun
1
tahun
100
-
Terlaksnanya pengembangan ayam buras
3
klpk
3
klpk
100
-
Terlaksananya pengembangan itik
1
klpk
1
klpk
100
-
Terlaksananya pengembangan ayam potong
3
paket
3
paket
100
-
Rekapitulasi Evaluasi Pelaksanaan Renja Tahun 2012 dan Pencapaian Renstra Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Kotawaringin Barat adalah sebagai berikut (Tabel T-VI.C.5) :
Dinas Pertanian dan Peternakan
-8-
Renja 2014
Tabel.T-VI.C.5 Rekapitulasi Evaluasi Hasil Pelaksanaan Renja Tahun 2012 dan Pencapaian Renstra Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Kotawaringin Barat SKPD
Kode
1
: DINAS PERTANIAN DAN PETERNAKAN
Urusan/Bidang Urusan Pemerintahan Daerah dan Program/Kegiat an
Indikator Kinerja Program /Kegiatan
Target Kinerja Capaian Program (Renstra SKPD) Tahun 2012-2016
Realisasi Target Kinerja Hasil Program dan Keluaran Kegiatan s/d dengan tahun (2011/n-3)
3
4
5
2
2.01.2.0 1.01.15
Program Peningkatan Kesejahteraan Petani
2.01.2.01 .01.15.01
Pelatihan petani dan pelaku agribisnis
Meningkatnya Pengetahuan dan Ketrampilan Petani dan Kelompok Tani dalam Pengelolaan Usaha Tani - Terlaksananya Pelatihan Pengelolaan Keuangan Mikro bagi GAPOKTAN -
2.01.2.01 .01.15.03
Peningkatan kemampuan lembaga petani
-
Terlaksananya pelatihan pengembangan spesifik lokasi (padi sawah sistem SRI) Terbina Gapoktan PUAP
-
60
org
30
150
org
-
poktan
Target Renja SKPD tahun 2012 (n-2)
Realisasi Renja SKPD tahun 2012
Tingkat Realisasi (%)
6
7
8
11
100
%
40
Orang
70
orang
117
%
30
orang
30
Orang
100
%
40
Orang
150
orang
100
%
94
poktan
85
poktan
100
%
89
poktan
95
poktan
100
%
8
klp
100
%
8
Klp
12
klp
100
%
3
desa
100
%
9
Desa
12
desa
100
%
orang
100
%
95
Orang
95
orang
100
%
30
org
100
%
klp
-
Terbinanya PM2L
21
desa
-
Terlaksananya penyuluhan dan pendampingan kegiatan
95
org
95
org
95
-
Pendampingan PEDA dan PENAS
30
org
30
org
-
desa
10
orang
12
3
9
30
Terbinanya LM3
klp
Perkiraan Realisasi Capaian Target Renstra SKPD s/d tahun berjalan (2014) Realisasi Tingkat Capaian Capaian Program dan Realisasi Kegiatan s/d Target tahun Renstra berjalan (%) (tahun 2014)
orang
poktan
8
Target program dan kegiatan (Renja SKPD tahun 2013/n-1)
30
95
Dinas Pertanian dan Peternakan
30
orang
Target dan Realisasi Kinerja Program dan Kegiatan Tahun 2012 (n-2)
8
klp
3
desa orang
95
-
-9-
-
-
Renja 2014
1 2.01.2.0 1.01.16
2.01.2.01 .01.16.12
2.01.2.01 .01.16.15
2.01.2.01 .01.16.20
2.01.2.01 .01.16.31
2 Program Peningkatan Ketahanan Pangan pertanian/ perkebunan Penanganan pasca panen dan pengolahan hasil pertanian
Pengembangan Intensifikasi Padi dan Palawija
Pengembangan perbinihan/ perbibitan
Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan
3
4
5
6
7
8
9
10
11
Meningkatnya Ketahanan Pangan Daerah
Pembinaan dan bimbingan penanganan pasca panen dan produk olahan hasil pertanian Syukuran panen padi dan jagung Pelayanan Informasi Pasar Pertanian dan Peternakan
10
unit
5
unit
-
25
3
lokasi
3
1
loka si thn
3
5
loka si thn
1
thn
Pelaksanaan Pameran produk olahan hasil pertanian Pengembangan padi sawah
5
kali
2
kali
1
kali
18.500
ha
2.500
Ha
3.500
ha
Pengembangan padi ladang
8.000
ha
1.000
Ha
1.250
ha
Pengembangan jagung Pengembangan kedelai Pengembangan kacang tanah Pendampingan dan pengawalan TPH Terlaksananya pengembangan buahbuahan Pengembangan balai benih padi Pengembangan kelompok penangkar benih padi Pengadaan lahan balai benih horti dan palawija Bimbingan teknis dan pengawasan benih
1.500 700 700
ha ha ha
-
thn
1
16
desa
-
25
ha
15
ha
15
ha
15
ha
100
%
25
ha
25
75
ha
25
ha
25
ha
25
ha
100
%
65
ha
50
ha
-
5
thn
1
thn
1
thn
1
thn
100
%
1
thn
Termonitor dan terkendalinya program dan kegiatan dinas
5
thn
1
thn
1
thn
1
thn
100
%
1
thn
Dinas Pertanian dan Peternakan
5
-
Thn
1
-
-
unit
80
%
9
36
%
3
loka si thn
60
%
3
kali
60
%
%
3
1
100
%
1
loka si thn
1
kali
100
%
1
kali
3.500
ha
100
%
3.400
ha
8.900
ha
48
%
1.250
ha
100
%
600
ha
2.350
ha
29
%
800 100
ha
1100 100 200
ha ha ha
73 14 29
% % %
1
thn
100
%
-
-
- 10 -
8
100
-
-
unit
loka si thn
thn
6
-
ha
1
thn
3
thn
60
%
6
desa
8
desa
50
%
ha
100
%
75
ha
100
%
25
ha
50
%
3
thn
60
%
3
thn
60
%
-
Renja 2014
1 2.01.2.0 1.01.18
2.01.2.01 .01.18.02
2.01.2.01 .01.18.05
2.01.2.01 .01.18.08
2.01.2.0 1.01.19 2.01.2.01 .01.19.07
2.01.2.01 .01.19.08
2
3
4
Program peningkatan penerapan teknologi pertanian/ perkebunan Pengadaan sarana dan prasarana teknologi pertanian tepat tepat guna
Meningkatnya penerapan teknologi spesifik lokasi dalam menunjang peningkatan produksi TPH Terbangunnya JUT Terbangunnya Jalan Produksi Peningkatan JUT menjadi Jalan Produksi Demplot padi sawah
47550 m 24000 m
Pelatihan dan bimbingan pengoperasian teknologi pertanian/perkebuna n tepat guna Pengembangan dan Pendayagunaan Alat Mesin Pertanian
Program peningkatan produksi pertanian/ perkebunan Perlindungan dan Pengamanan Produksi Pertanian
Pengembangan Lahan dan Tata Guna Air Pertanian
5
6
7
8
9
-
4.550 2.000
m m
4.550 2.000
m m
100 100
% 25700 m % - m
m
500
m
100
%
-
m
500
100
%
2
ha ha
500
m
-
500
13
ha
1
1
Demplot palawija
4
ha
-
-
-
-
1
Demplot hortikultura
9
ha
-
-
-
-
-
25
25
Pelatihan pengelolaan alsintan Tersedianya alat dan mesin pertanian Pembinaan dan bimbingan teknis Meningkatnya produksi tanaman pangan daerah
125
org
401
unit
1
unit
5
thn
1
Sarana dan Prasarana Perlindungan Tanaman Pembinaan dan pendampingan perlindungan OPT SL-PHT Cetak Sawah Optimasi/rehab lahan Jalan Usaha Tani Jalan Produksi Pendampingan dan pengawalan kegiatan pengembangan lahan dan tata guna air
5
pkt
5
thn
Dinas Pertanian dan Peternakan
5 550 1475 5
unit ha ha
thn
10
ha
1
ha
org
0
org
0
%
0
2
unit
2
unit
100
%
63
thn
1
thn
1
thn
100
%
1
thn
1
pkt
1
pkt
0
pkt
100
%
1
1
thn
1
thn
1
thn
100
%
25 300 1550 750 1 thn
75 200
ha ha
100 100
% %
thn
100
%
ha ha
75 200
1
thn
- 11 -
1
11
40250 m 2000 m
85 8
% %
m
100
%
5
ha
39
%
4
ha
100
%
1
ha
11
%
org
25
org
20
%
unit
95
unit
24
%
3
thn
60
%
pkt
3
pkt
60
%
1
thn
3
thn
60
%
1 1
unit -
unit ha ha
20 18 14 60
% % %
thn
1 100 200 3
thn
%
Renja 2014
1 2.01.2.0 1.01.21 2.01.2.01 .01.21.02
2
3
Program pencegahan dan penanggulangan penyakit ternak Pemeliharaan kesehatan dan pencegahan penyakit menular ternak
Berkurangnya angka kematian ternak dan pencegahan penyakit zoonosis - Terpeliharanya kesehatan ternak/hewan dan terlaksananya pencegahan penyakit menular - Tersedianya obat-obatan ternak - Sosialisasi keswan - Rakor PHM - Pelatihan petugas keswan dan vaksinator Terlaksananya pengawasan lalu-lintas pedagangan dan pemotongan ternak untuk mengantisipasi penyakit zoonosis Meningkatnya hasil produksi peternakan
2.01.2.01 .01.21.04
Pengawasan perdagangan ternak antar daerah
2.01.2.0 1.01.22
Program peningkatan produksi hasil peternakan Pembibitan dan perawatan ternak
2.01.2.01 .01.22.02
Pengembangan ayam arab Pengadaan Ayam Potong Pengadaan Ayam Buras Terlaksananya ratek IB Terfasilitasinya pelayanan teknis IB Tesedianya bahan dan perlengkapan IB Berkembangnya sentra IB Tersediannya Operasional Breeding Farm Tersedianya Bibit Sapi Unggul di Breeding Farm Tersedianya Bibit ayam pelung di Breeding Farm
Dinas Pertanian dan Peternakan
4
5
6
7
8
9
10
11
5
tahun
1
tahun
1
tahun
1
tahun
100
%
1
tahun
3
tahun
60
%
5
paket
1
paket
1
paket
1
paket
100
%
1
paket
3
paket
60
%
40 5 150
lokasi kali org
4 1 30
lokasi kali
4 1 30
lokasi Kali Org
4 1 30
lokasi kali org
100 100 100
% % %
4 1 30
lokasi Kali Org
12 3 90
lokasi kali org
30 60 60
% % %
5
tahun
1
tahun
1
tahun
1
tahun
100
%
1
tahun
3
tahun
60
%
poktan
kali Tahun
11 2 1
kali tahun
2 1
Kali tahun
2 1
kali tahun
100 100
% %
2300 1300 2 1
ekor ekor Kali tahun
6 3
kali tahun
60 60
% %
paket
1
paket
1
paket
100
%
1
paket
3
paket
60
%
sentra tahun
100 100
% %
16 1
sentra tahun
90 60
% %
0
%
100
%
10 5 5
paket
1
19 5
sentra Tahun
15 1
sentra tahun
15 1
20
ekor
-
-
100
ekor
-
10 0
sentra tahun
15 1 -
ekor
- 12 -
10 0
ekor
100
%
sentra tahun
17 3
-
-
-
100
ekor
Renja 2014
1 2.01.2.01 .01.22.03
2 Pendistribusian bibit ternak kepada masyarakat
3 -
-
2.01.2.01 .01.22.08
Pengembangan agribisnis pertenakan
Terlaksananya pengadaan bibit sapi Terlaksananya pengadaan itik Terlaksananya refresing data statistik peternakan Terlaksananya pelatihan pengolahan pakan ternak Fasilitasi penyebaran dan pengembangan ternak Pengembangan padang pengembalaan/ HPT Terlaksananya pelatihan penggaduh ternak Terlaksananya rakor asosiasi peternak Terlaksananya rakor/ratek perizinan sarang burung walet Terselenggaranya lomba ternak Terlaksananya sosialisasi pengembangan unggas Pengembangan ayam buras Pengembangan ayam potong Pengembangan itik
Dinas Pertanian dan Peternakan
4 1370 ekor -
5 360 800
10
kali
2
150
org
-
tahun
1
5
ekor
270
ha
20
150
orang
30
6 320
7
ekor
kali
tahun
lokasi
320
ekor
-
8 100
9 %
-
430 -
2
kali
2
kali
100
%
2
30
Org
30
Org
100
%
-
tahun
100
%
1
1
tahun
1
ekor
Kali
tahun
40
ha
40
ha
100
%
20
Ha
30
orang
30
orang
100
%
70
orang
10 106 9 -
ekor
11 78
%
-
6
kali
60
%
30
org
20
%
tahun
60
%
ha
33
%
113
%
3
90 170
orang
10
kali
2
kali
2
kali
2
kali
100
%
2
Kali
6
kali
60
%
12
kali
3
kali
4
kali
2
kali
50
%
4
Kali
12
kali
100
%
5
kali
1
kali
1
kali
1
kali
100
%
1
Kali
3
kali
60
%
31
lokasi
7
lokasi
7
lokasi
7
lokasi
100
%
27
lokasi
30
lokasi
97
%
17
paket
-
3
paket
3
paket
100
%
9
paket
17
paket
100
%
3
paket
7
3
paket
3
paket
100
%
10
paket
13
paket
433
%
11
paket
-
1
paket
1
paket
100
%
8
paket
10
paket
91
%
paket
- 13 -
Renja 2013
2.2. ANALISIS KINERJA PELAYANAN DINAS PERTANIAN DAN PETERNAKAN 2.2.1. Kondisi Umum Pelayanan SKPD a. Struktur Organisasi dan Kepegawaian Struktur organisasi Dinas Pertanian dan Peternakan berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 18 Tahun 2008 terdiri dari Kepala Dinas, Sekretariat, 4 Bidang, 3 Sub Bagian dan 12 Seksi. Jumlah Pegawai sampai tahun 2012 adalah 80 orang (66 orang Pegawai Struktural dan 14 orang pegawai honorer). Klasifikasi pegawai berdasarkan pendidikan, pangkat dan Golongan adalah sebagai berikut : No 1.
2.
3.
Klasifikasi Pendidikan a. Pasca Sarjana (S-2) b. Sarjan Pertanian c. Sarjana Peternakan d. Sarjana Kedokteran Hewan e. Sarjana Sains Terapan Pertanian f. Sarjana Sains Terapan Peternakan g. D-III Pertanian h. D-III Peternakan i. D. III APP Pertanian j. D-III APP Peternakan k. D-III Akuntansi l. D-III Komputer m. D-I Pertanian n. SPP/SPPBMA/SFMA/STM Pertanian o. SPP Peternakan/ SNAKMA p. SMA IPA/IPS q. STM Bangunan Air/Mesin r. SMEA Tata Buku/Niaga/TU Jumlah Pangkat / Golongan a. Pembina Utama Muda, IV/c b. Pembina Tingkat I, IV/b c. Pembina, IV/a d. Penata Tingkat I, III/d e. Penata, III/c f. Penata Muda TK.I, III/b g. Penata Muda, III/a h. Pengatur TK.I, II/d i. Pengatur, II/c j. Penata Muda TK.I, II/b k. Pengatur Muda, II/a Jumlah Honorer a. SLTA b. SMK Perikanan c. SPP Perikanan d. SMP e. SD Jumlah
Dinas Pertanian dan Peternakan
Jumlah(orang)
Keterangan
3 20 8 4 1 1 1 4 1 1 4 6 6 5 1 66 1 2 1 12 3 14 17 3 5 8 0 66 6 1 1 2 4 14
14
Renja 2013
b. Sarana dan Prasarana Pendukung Pelayanan Publik Sarana dan prasarana yang tersedia pada Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Kotawaringin Barat dalam mendukung pelayanan publik adalah sebagai berikut : a. Bangunan - Kantor = 2 Unit - Aula Dinas = 1 Unit - Rumah Dinas = 16 Unit b. Kendaraan - Roda empat = 4 Unit - Roda dua = 32 Unit c. Komputer - Jaringan = 1 Unit - PC = 16 Unit - Notebook = 16 Unit d. Meja - Meja Kerja = 46 Buah - Meja Pertemuan = 45 Buah e. Kursi - Kursi Kerja = 28 Buah - Kursi Lipat = 115 Buah f. Lemari Arsip = 32 Buah g. Brankas = 2 Buah h. Mesin Tik = 5 Buah i. Air Conditioner = 7 Unit j. Printer = 27 Buah k. Meja Kursi Tamu = 2 Set l. Sarana-prasarana lainnya - Gudang Benih = 2 Unit - Lantai Jemur = 3 Unit - Gudang Alsintan / Brigade Proteksi = 1 Unit - Laboratorium PHP = 1 Unit - Check Point Ternak = 1 Unit - Rumah Potong Hewan = 1 Unit - Breeding Farm = 1 Unit - Sentra Ayam Buras = 1 Unit - Klinik Pelayanan Keswan = 1 Unit - Lahan Balai Benih = 1 Unit - Puskeswan = 2 Unit 2.2.2. Analisis Kinerja Pelayanan SKPD Pengukuran kinerja Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Kotawaringin Barat Tahun 2012 tertuang dalam Rencana Kerja Tahunan (RKT) Tahun 2012 dan Pengukuran Kinerja Kegiatan (PKK) Tahun 2012. Sedangkan, evaluasi kinerja Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Kotawaringin Barat dijabarkan dalam Pengukuran Pencapaian Sasaran (PPS) Tahun 2012 sebagai berikut :
Dinas Pertanian dan Peternakan
15
Renja 2013
1.
SASARAN
INDIKATOR SASARAN
TARGET
REALISASI
1
2
3
4
Meningkatnya luas tanam, luas panen, produksi dan produktivitas tanaman pangan dan hortikultura melalui peran aktif masyarakat
% PENCAPAIAN 5
Luas Tanam (ha) Padi Jagung Kedelai Kacang Tanah Kacang Hijau Ubi Kayu Ubi Jalar -
10.614 1.272 323 200 55 1.106 236
ha ha ha ha ha ha ha
11.298 814 82 136 17 476 181
ha ha ha ha ha ha ha
Luas Panen (ha) Padi Jagung Kedelai Kacang Tanah Kacang Hijau Ubi Kayu Ubi Jalar -
10.083 1.208 307 190 52 1.051 224
ha ha ha ha ha ha ha
10.283 811 73 133 13 454 182
ha ha ha ha ha ha ha
101,98 67,14 23,78 70,00 25,00 43,20 81,25
Produksi (ton) Padi Jagung Kedelai Kacang Tanah Kacang Hijau Ubi Kayu Ubi Jalar -
27.437 3.757 335 213 43 11.677 1.749
ton ton ton ton ton ton ton
29.129 2.991 87 148 10 5.675 1.645
ton ton ton ton ton ton ton
106,17 79,62 25,98 69,64 23,87 48,60 83,76
Dinas Pertanian dan Peternakan
16
106,44 63,99 25,39 68,00 30,91 43,04 76,69
Renja 2013
2.
SASARAN
INDIKATOR SASARAN
TARGET
REALISASI
% PENCAPAIAN
1 Meningkatnya populasi, pemotongan dan produksi melalui peran serta aktif masyarakat
2
3
4
5
Populasi Ternak (ekor) Sapi Kambing/Domba Babi Ayam Buras Ayam Ras Pedaging Ayam Ras Petelur Itik -
12.809 2.089 5.009 314.257 165.668 37.959
ekor ekor ekor ekor ekor ekor ekor
12.865 2.097 5.025 315.121 157.466 38.055
Pemotongan (tercatat & tdk tercatat) Sapi Kambing/Domba Babi Ayam Buras Ayam Ras Pedaging Ayam Ras Petelur Itik
3.742 3.619 2.051 485.621 842.637 0 18.642
ekor ekor ekor ekor ekor ekor ekor
3.771 3.638 1.868
Produksi Daging (kg) Sapi Kambing/Domba Babi Unggas -
561,30 48,76 96,40 1.100,36 199,81 127,87
Produksi Telur (kg) Ayam Buras Ayam Ras Petelur Itik -
Dinas Pertanian dan Peternakan
ekor ekor ekor ekor ekor ekor ekor
100,43 100,38 100,32 100,27 95,05 100,25
487.545 853.353 18.924
ekor ekor ekor ekor ekor ekor ekor
100,77 100,53 91,08 100,40 101,27 101,51
ton ton ton ton
565,64 49,01 87,81 1.111,58
ton ton ton ton
100,77 100,51 91,09 101,02
ton ton ton
189,45 -
ton ton ton
94,82 97,73
17
124,97
Renja 2013
SASARAN 3.
1 Mendorong berkembangnya sentra-sentra produksi berskala ekonomi dan berbasis agribisnis
INDIKATOR SASARAN a.
b.
4.
Meningkatnya sikap pengetahuan, ketrampilan petani dan berkembangnya kelembagaan
a.
b. b.
5.
Meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD)
a. b. c.
2 Pengembangan sentra produksi tanaman pangan : - Pembangunan JITUT - Pembangunan TAM - Penangkaran benih padi - Penyediaan benih padi ladang - Penyediaan herbisida - Pengamanan produksi TPH Pengembangan sentra produksi peternakan : - Pengembangan sapi - Pengembangan ayam potong - Pengembangan itik alabio - Peningkatan hasil IB - Pengamanan kesehatan ternak wilayah sentra Peningkatan kapasitas petani/peternak - Pelatihan petani pola SL (padi dan jagung) - Pelatihan penggaduh ternak Peningkatan kapasitas petugas teknis dinas - Pelatihan IB dan PKB Optimalisasi RPH, Pos IB, Pos keswan, Brigade pemberantasan HPT Retribusi Pemakaian Kekayaan Daerah Retribusi Rumah Potong Hewan Penjualan Hasil Peternakan
Dinas Pertanian dan Peternakan
Rp Rp Rp
TARGET
REALISASI
% PENCAPAIAN
3
4
5
100 50 5.500 2.000 1
ha ha ha kg ltr thn
100 50 5.500 2.000 1
ha ha ha kg ltr thn
320 3.000 750 1.631 6
ekor ekor ekor ekor kec.
320 3.000 750 1.638 6
ekor ekor ekor ekor kec.
100,00 100,00 100,00 100,43 100,00
160 30
klpk org
160 30
klpk org
100,00 100,00
6 12
org unit
6 12
org unit
100,00 100,00
44.950.000 150.450.000 249.400.000
112,38 100,30 62,51
40.000.000 150.000.000 399.000.000
18
Rp Rp Rp
100,00 100,00 100,00 100,00 100,00
Renja 2014
2.2.3. Kinerja Keuangan SKPD Berdasarkan penetapan APBD TA. 2012 Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Kotawaringin Barat memperoleh alokasi anggaran Belanja Tidak Langsung (BTL) yang hanya diperuntukkan bagi gaji pegawai sebesar Rp. 3.541.461.000,00 dan sampai akhir bulan Desember 2012 telah direalisasikan (dibelanjakan) sebesar Rp. 3.410.730.775,- (96,31%) dengan sisa (saldo) sebesar Rp. 130.730.225,Realisasi Anggaran belanja langsung dalam pelaksanaan Program dan Kegiatan Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Kotawaringin Barat TA. 2012 ditinjau dari tingkat pencapaian target (tingkat kinerja) secara akumulatif dicapai sebesar 98,59% dengan rincian sebagai berikut : Kode Uraian Rekening 1 2 5,2 Belanja Langsung 5.2.1 Belanja Pegawai
Jumlah (Rp) Anggaran Realisasi 3 4 18.151.312.000 16.842.361.059
5.2.2
11.683.656.400 5.251.493.600
5.2.3
Belanja Barang dan Jasa Belanja Modal
1.216.162.000
Lebih/ (Kurang) (Rp) % 5 6 (1.308.950.941) 92,79 (128.226.500)
89,46
10.756.082.859
(927.573.541)
92,06
4.998.342.700
(253.150.900)
95,18
1.087.935.500
Realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) pada Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Kotawaringin Barat tahun 2012 sebesar Rp. 444.800.000,- atau sebesar 75,52% dari target PAD (Rp. 589.000.000,-). Rincian PAD tahun 2012 adalah sebagai berikut : No.
Program / Kegiatan
1
Retribusi Jasa Umum Retribusi jasa administrasi dan uang Retribusi Jasa Usaha Retribusi Pemakaian Kekayaan Daerah - Jasa lalu lintas ternak - Jasa pelanggan IB & Keswan - Jasa alsintan Retribusi Rumah Potong Hewan -Retribusi tempat potong hewan, -pemeriksaan hewan potong dan daging Hasil Penjualan Aset Daerah Yang Tidak Dipisahkan Penjualan hasil peternakan -Keuntungan bagi hasil penjualan sapi turunan (pedet)
2
3
JUMLAH
Dinas Pertanian dan Peternakan
Jumlah Anggaran (Rp)
Realisasi (Rp) (%)
18.600.000 1.400.000 20.000.000
27.320.000 1.400.000 16.230.000
146,88 100,00 81,15
150.000.000
150.450.000
100,30
399.000.000
249.400.000
62,51
589.000.000
444.800.000
75,52
19
Renja 2014
Secara keseluruhan Alokasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) pada Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Kotawaringin Barat TA.2012 adalah sebagai berikut : PROGRAM 1
Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
KEGIATAN 1 2 3 4 5 6 7 8 9
2
Program peningkatan sarana dan prasarana aparatur
3
Program peningkatan disiplin aparatur Program peningkatan kapasitas sumber daya aparatur Program peningkatan pengembangan sistem pelaporan capaian kinerja dan keuangan Program Peningkatan Kesejahteraan Petani Program Peningkatan Ketahanan Pangan
4 5
6 7
8
Program Peningkatan Penerapan Teknologi Pertanian
10 11 12 13 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 1. 1. 1. 2. 3. 1. 2. 1. 2. 3. 4. 1. 2. 3.
9 10
11
Program Peningkatan Produksi Pertanian/Perkebunan Program Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Ternak Program Peningkatan Produksi Hasil Peternakan
1. 2. 1. 2. 1. 2. 3.
Penyediaan jasa surat menyurat Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik Penyediaan jasa pemeliharaan dan perizinan kendaraan dinas/operasional Penyediaan jasa administrasi keuangan Penyediaan jasa kebersihan kantor Penyediaan jasa perbaikan peralatan kerja Penyediaan alat tulis kantor Penyediaan barang cetakan dan penggandaan Penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan bangunan kantor Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor Penyediaan peralatan rumah tangga Penyediaan makanan dan minuman Rapat-rapat kordinasi dan konsultasi ke luar daerah Pembangunan gedung kantor Pengadaan kendaraan dinas/operasional Pengadaan peralatan gedung kantor Penagadaan meubeler Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional Pemeliharaan rutin/ berkala perlengkapan gedung kantor Pemeliharaan rutin/berkala peralatan gedung kantor Pengadaan pakaian dinas beserta perlengkapannya Bimbingan teknis implementasi peraturan perundangundangan Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD Penyusunan laporan keuangan semesteran Penyusunan pelaporan keuangan akhir tahun Pelatihan petani dan pelaku agribisnis Peningkatan kemampuan lembaga petani Penanganan pasca panen dan pengolahan hasil Pengembangan intensifikasi tanaman padi, palawija Pengembangan perbenihan/perbibitan Minotoring evaluasi dan pelaporan Pengadaan sarana dan prasaranan teknologi pertanian/perkebunan tepat guna Pelatihan dan bimbingan pengoperasian teknologi pertanian dan peternakan tepat guna Pengembangan dan Pendayagunaan Alat dan Mesin Pertanian Perlindungan dan Pengamanan Produksi Pertanian Pengembangan Lahan dan Tata Guna Air Pertanian Pemeliharaan kesehatan dan pencegahan penyakit menular ternak Pengawasan perdagaangan ternak antar daerah Pembibitan dan perawatan ternak Pendistribusian bibit ternak kepada masyarakat Pengembangan agribisnis peternakan JUMLAH
Dinas Pertanian dan Peternakan
PAGU
REALISASI Keuangan
%
6.200.000 97.560.000
6.200.000 51.399.382
100,00 52,68
39.285.000
22.354.500
56,90
87.120.000 44.582.500 27.550.000 57.184.600 84.495.600
81.902.500 42.177.000 26.085.000 48.339.300 81.011.200
94,01 94,60 94,68 84,53 95,88
11.256.500
11.256.500
100,00
173.768.900 12.605.500 25.200.000 400.000.000 1.366.600.000 344.300.000 516.087.500 99.387.200 99.339.000 154.000.000 6.000.000 3.750.000
153.048.000 12.605.500 25.200.000 260.203.170 1.272.925.500 291.233.200 497.920.500 98.827.000 98.765.000 139.630.514 6.000.000 3.750.000
88,08 100,00 100,00 65,05 93,15 84,59 96,48 99,44 92,42 90,67 100,00 100,00
36.800.000
36.432.000
99,00
120.000.000
74.008.500
61,67
989.000
0
0,00
989.000 989.000 109.144.600 117.063.500 60.315.400 1.107.406.200 770.318.050
245.000 245.000 90.344.600 102.208.500 50.345.400 1.048.675.640 711.913.000
24,77 24,77 82,78 87,31 83,47 94,70 92,42
78.639.600
64.729.600
82,31
2.751.350.000
2.684.388.500
97,57
61.723.100
57.445.600
93,07
358.651.500
307.304.000
85,68
243.512.900
171353.300
70,37
4.085.230.900
3.862.080.900
94,54
358.936.700
273.833.200
76,29
141.916.100 570.207.400 2.831.790.400 689.066.350
121.419.600 551.399.123 2.735.395.900 667.759.930
85,56 96,70 96,60 96,91
18.151.312.000
16.842.361.059
92,79
20
Renja 2014
2.3. ISU-ISU PENTING PENYELENGGARAAN TUGAS DAN FUNGSI DINAS PERTANIAN DAN PETERNAKAN Tugas pokok Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Kotawaringin Barat sesuai dengan Peraturan Daerah No. 18 Tahun 2008 tentang Tugas Pokok dan Fungsi Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Kotawaringin Barat adalah membantu Bupati dalam melaksanakan kewenangan Pemerintah Daerah di bidang Pertanian dan Peternakan sesuai dengan kebijaksanaan yang ditetapkan berdasarkan peraturan perundangundangan yang berlaku. Dalam rangka melaksanakan tugas pokok, Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Kotawaringin Barat menyelenggarakan fungsi : 1. perumusan kebijakan teknis di bidang tanaman pangan, hortikultura dan peternakan; 2. penyediaan pelayanan dan dukungan pengembangan infrastruktur, sarana pertanian, produksi, kesehatan hewan dan perlindungan tanaman, benih, pengolahan dan pemasaran hasil, kelembagaan, pembiayaan, investasi, perizinan, sumber daya manusia dan teknologi spesifik lokasi dibidang TPH dan peternakan; 3. penyelenggaraan pengaturan, pembinaan dan bimbingan teknis, pengawasan dan pengendalian, monitoring, evaluasi dan pelaporan dibidang tanaman pangan, hortikultura dan peternakan; 4. penyelenggaraan urusan kesekretariatan; dan 5. Penyelenggaraan Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) dan Kelompok Jabatan Fungsional. Dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya, Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Kotawaringin Barat memiliki struktur organisasi sebagai berikut : 1. Kepala Dinas; 2. Sekretaris : a. Sub Bagian Umum, Kepegawaian dan Perlengkapan; b. Sub Bagian Keuangan; c. Sub Bagian Perencanaan dan Pengendalian Program. 3. Bidang : a. Bidang Pengembangan Produksi Pertanian : 1) Seksi Pengembangan Produksi Tanaman Pangan dan Hortikultura; 2) Seksi Pengembangan Benih dan Bibit Tanaman Pangan dan Hortikultur; 3) Seksi Pembinaan Kelembagaan Usahatani. b. Bidang Pengembangan Produksi Peternakan : 1) Seksi Pengembangan Produksi Ternak; 2) Seksi Pengembangan Bibit Ternak; 3) Seksi Pengembangan Kelembagaan Usaha Peternakan.
Dinas Pertanian dan Peternakan
21
Renja 2014
c.
Bidang Pengembangan Sarana-Prasarana Pertanian dan Peternakan: 1) Seksi Pengembangan Lahan dan Sumberdaya Air; 2) Seksi Penerapan Teknologi; 3) Seksi Pengembangan Sarana.
d. Bidang Kesehatan Hewan dan Perlindungan Tanaman : 2) Seksi Pencegahan dan pembarentasan Penyakit; 3) Seksi Pengawasan dan Perlindungan; 4) Seksi Kesehatan Masyarakat Pertanian dan Veteriner. 4. Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD); 5.
Kelompok Jabatan Fungsional.
Pembangunan pertanian dan peternakan di Kabupaten Kotawaringin Barat dihadapkan pada berbagai permasalahan utama yakni sebagai berikut : Permasalahan Pembangunan Pertanian dan Peternakan di Kabupaten Kotawaringin Barat A.
PEMBANGUNAN BIDANG TANAMAN PANGAN DAN HORTIKULTURA 1. Ketersediaan infrastruktur, sarana-prasarana lahan dan air belum memadai 2. SDM dan Kelembagaan petani masih lemah 3. Tenaga kerja petani terbatas (kurangnya minat pemuda menjadi petani) 4. Lemahnya akses petani terhadap permodalan, teknologi, informasi dan pasar 5. Pemanfaatan lahan pertanian belum optimal 6. Tingginya alih fungsi lahan pertanian 7. Kurangnya alat mesin pertanian 8. Serangan OPT, bencana alam dan perubahan iklim 9. Masih lemahnya pendampingan, pengawalan dan penyuluhan 10. Belum padunya kebijakan antar sektoral
B.
PEMBANGUNAN BIDANG PETERNAKAN 1. Basis populasi induk (akseptor) masih rendah 2. Kelembagaan perbibitan belum optimal 3. SDM tenaga teknis peternakan sangat kurang (PNS dan kader) 4. Terbatas penanganan hasil ternak dan ikutannya 5. Kebijakan masih bersifat sektoral, dengan pola koordinasi yang lemah 6. Ancaman penyakit reproduksi/penyakit menular pada ternak cukup tinggi 7. Lemahnya modal dan akses petani terhadap lembaga keuangan 8. Proses reproduksi masih didominasi kawin alam (bersifat in-breeding) 9. SDM dan kelembagaan peternak belum berkembang 10. Sarana-prasarana penunjang pengembangan perbibitan dan pelayanan keswan sangat terbatas
Dinas Pertanian dan Peternakan
22
Renja 2014
2.4. REVIEW TERHADAP RANCANGAN AWAL RKPD Rencana Kerja Dinas Pertanian dan Peternakan Tahun 2014 mengacu pada Renstra Dinas Pertanian dan Peternakan Tahun 2012-2016 yang penyusunannya dilakukan secara paralel dengan penyusunan dan RPJMD Kabupaten Kotawaringin Barat Tahun 2012-2016. Sehingga, rancangan RKPD yang terkait dengan pembangunan pertanian dan peternakan tahun 2014 telah sesuai dengan Rencana Kerja Dinas Pertanian dan Peternakan Tahun 2014. Visi pembangunan Kabupaten Kotawaringin Barat 2012-2016 adalah “Terwujudnya Kabupaten Kotawaringin Barat yang Sejahtera, Berkeadilan dan Jaya”. Sedangkan Misi Pembangunan Kabupaten Kotawaringin Barat terdiri dari 3 (tiga) poin sebagai berikut : 1. Melanjutkan Pembangunan Kotawaringin Barat Sebagai Daerah Pengembangan Pembangunan 2. Memperkuat Dimensi Keadilan di Semua Bidang 3. Menuju Kejayaan Kotawaringin Barat Tujuan dan sasaran pembangunan di Kabupaten Kotawaringin Barat tahun 2012-2016 diarahkan pada 3 (tiga) aspek yaitu : (1) Pembangunan Ekonomi dan Kesejahteraan, (2) Perkuatan Pembangunan Demokrasi, dan (3) Program Penegakan Hukum. Pembangunan pertanian dan peternakan terkait erat dengan aspek pembangunan ekonomi dan kesejahteraan. Secara umum, sasaran yang ingin dicapai adalah terciptanya kemandirian dalam bidang pangan pada akhir tahun 2016 ditandai dengan meningkatnya ketahanan pangan rakyat, berupa; (a) perbaikan status gizi ibu dan anak pada golongan masyarakat yang rawan pangan; (b) membaiknya akses rumah tangga golongan miskin terhadap pangan; (c) meningkatnya produksi beras dan komoditas pangan utama lainnya; (d) menjaga harga pangan yang terjangkau bagi masyarakat kelompok pendapatan menengah bawah; (e) menjaga nilai tukar agar petani dapat menikmati kemakmuran. 2.5. PENELAAHAN USULAN PROGRAM DAN KEGIATAN MASYARAKAT Usulan program dan kegiatan pembangunan pertanian dan peternakan tahun 2014 dari masyarakat atau para pemangku kepentingan disampaikan melalui mekanisme musrenbang dari tingkat desa, kecamatan dan kabupaten. Selain itu, masyarakat juga menyampaikan aspirasi dan usulan kegiatan secara langsung ke Dinas Pertanian dan Peternakan. Usulan-usulan kegiatan yang disampaikan masyarakat sudah sangat relevan dengan isu-isu penting penyelenggaraan tugas pokok dan fungsi Dinas Pertanian dan Peternakan termasuk prioritas program dan kegiatan
Dinas Pertanian dan Peternakan
23
Renja 2014
yang direncanakan. Namun, usulan-usulan dari masyarakat masih banyak yang tidak lengkap informasi mengenai volume/besaran, usulan biaya, sasaran lokasi dan tidak dilengkapi dengan proposal, sehingga masih memerlukan verifikasi langsung ke lapangan dalam bentuk kegiatan penetapan calon petani-calon lokasi (CP-CL). Besarnya volume dan anggaran yang diusulkan masyarakat menjadi kendala dalam penuhannya. Hal ini menyebabkan usulan-usulan yang yang telah disampaikan masyarakat, tidak semuanya dapat dipenuhi. Dalam mengakomodir usulan-usulan masyarakat tersebut hal-hal yang menjadi pertimbangan Dinas Pertanian dan Peternakan adalah sebagai berikut : 1. Wilayah/cluster wilayah pengembangan komoditas. 2. Ketersediaan anggaran pembangunan 3. Pemerataan sebaran pembangunan 4. Kesiapan SDM dan infrastruktur 5. Konsepsi kebijakan teknis dan keberlanjutan program 6. Kelengkapan administrasi usulan yang disampaikan yang terkait pertanggungjawaban pelaksanaan kegiatan nantinya. Rekapitulasi usulan masyarakat yang disampaikan dalam Musrenbangcam., Forum SKPD dan Musrenbangkab. Tahun 2014 per Kecamatan baik yang diakomodir dan belum bisa diakomodir beserta alasannya terlampir.
Dinas Pertanian dan Peternakan
24
Renja 2014
BAB III TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN 3.1. TELAAHAN TERHADAP KEBIJAKAN NASIONAL Kebijakan nasional pembangunan pertanian sesuai Kementerian Pertanian RI adalah sebagai berikut :
dengan
Renstra
Visi Kementerian Pertanian tahun 2010-2014 adalah “Terwujudnya Pertanian Industrial Unggul Berkelanjutan Yang Berbasis Sumberdaya Lokal Untuk Meningkatkan Kemandirian Pangan, Nilai Tambah, Daya Saing, Ekspor dan Kesejahteraan Petani”. Misi Kementerian Pertanian : 1) Mewujudkan sistem pertanian berkelanjutan yang efisien, berbasis iptek dan sumberdaya lokal, serta berwawasan lingkungan melalui pendekatan sistem agribisnis. 2) Menciptakan keseimbangan ekosistem pertanian yang mendukung keberlanjutan peningkatan produksi dan produktivitas untuk peningkatkan kemandirian pangan. 3) Mengamankan plasma-nutfah dan meningkatkan pendayagunaannya untuk mendukung diversifikasi dan ketahanan pangan. 4) Menjadikan petani yang kreatif, inovatif, dan mandiri serta mampu memanfaatkan iptek dan sumberdaya lokal untuk menghasilkan produk pertanian berdaya saing tinggi. 5) Meningkatkan produk pangan segar dan olahan yang aman, sehat, utuh dan halal (ASUH) dikonsumsi. 6) Meningkatkan produksi dan mutu produk pertanian sebagai bahan baku industri. 7) Mewujudkan usaha pertanian yang terintegrasi secara vertikal dan horizontal guna menumbuhkan usaha ekonomi produktif dan menciptakan lapangan kerja di pedesaan. 8) Mengembangkan industri hilir pertanian yang terintegrasi dengan sumberdaya lokal untuk memenuhi permintaan pasar domestik, regional dan internasional. 9) Mendorong terwujudnya sistem kemitraan usaha dan perdagangan komoditas pertanian yang sehat, jujur dan berkeadilan. 10) Meningkatkan kualitas kenerja dan pelayanan aparatur pemerintah bidang pertanian yang aman dan profesional.
Dinas Pertanian dan Peternakan
25
Renja 2014
Tujuan Kementerian Pertanian : 1) Mewujudkan sistem pertanian industrial unggul berkelanjutan yang berbasis sumberdaya lokal. 2) Meningkatkan dan memantapkan swasembada berkelanjutan. 3) Menumbuhkembangkan ketahanan pangan dan gizi termasuk diversifikasi pangan. 4) Meningkatkan nilai tambah, daya saing dan ekspor produk pertanian. 5) Meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan petani. Target Utama Kementerian Pertanian : 1) Pencapaian Swasembada dan Swasembada Berkelanjutan. 2) Peningkatan Diversifikasi Pangan. 3) Peningkatan Nilai Tambah, Daya Saing, dan Ekspor. 4) Peningkatan Kesejahteraan Petani. Arah Kebijakan Kementerian Pertanian : 1) Melanjutkan dan memantapkan kegiatan tahun sebelumnya yang terbukti sangat baik kinerja dan hasilnya, antara lain bantuan benih/bibit unggul, subsidi pupuk, alsintan, Sekolah Lapang Pengelolaan Tanaman Terpadu (SLPTT), Sekolah Lapang Pengendalian Hama Terpadu (SLPHT) dan pola sekolah lapang lainnya. 2) Melanjutkan dan memperkuat kegiatan yang berorientasi pemberdayaan masyarakat seperti Pengembangan Usaha Agribisnis Pedesaan (PUAP), Lembaga Mandiri yang Mengakar di Masyarakat (LM3), Sarjana Membangun Desa (SMD) dan Penggerak Membangun Desa (PMD), dan rekrutmen tenaga pendamping lapang guna mempercepat pertumbuhan industri pertanian di perdesaan. 3) Pemantapan swasembada beras, jagung, daging ayam, telur, dan gula konsumsi melalui peningkatan produksi yang berkelanjutan. 4) Pencapaian swasembada kedelai, daging sapi, dan gula industri. 5) Peningkatan produksi susu segar, buah lokal, dan produk-produk substitusi komoditas impor. 6) Peningkatan kualitas dan kuantitas public goods melalui perbaikan dan pengembangan infrastruktur pertanian seperti irigasi, embung, jalan desa, dan jalan usahatani. 7) Jaminan penguasaan lahan produktif. 8) Pembangunan sentra-sentra pupuk organik berbasis kelompok tani. 9) Penguatan kelembagaan perbenihan dan perbibitan nasional. 10) Pemberdayaan masyarakat petani miskin melalui bantuan sarana, pelatihan, dan pendampingan. 11) Penguatan akses petani terhadap iptek, pasar, dan permodalan bunga rendah. 12) Mendorong minat investasi pertanian dan kemitraan usaha melalui promosi yang intensif dan dukungan iklim usaha yang kondusif.
Dinas Pertanian dan Peternakan
26
Renja 2014
13) Pembangunan kawasan komoditas unggulan terpadu secara vertikal dan/atau horizontal dengan konsolidasi usahatani produktif berbasis lembaga ekonomi masyarakat yang berdaya saing tinggi di pasar lokal maupun internasional. 14) Pengembangan bio-energi berbasis bahan baku lokal terbarukan untuk memenuhi kebutuhan energi masyarakat khususnya di perdesaan dan mensubstitusi BBM. 15) Pengembangan diversifikasi pangan dan pembangunan lumbung pangan masyarakat untuk mengatasi rawan pangan dan stabilisasi harga di sentra produksi. 16) Peningkatan keseimbangan ekosistem dan pengendalian hama penyakit tumbuhan dan hewan secara terpadu. 17) Peningkatan perlindungan dan pendayagunaan plasma-nutfah nasional. 18) Penguatan sistem perkarantinaan pertanian. 19) Penelitian dan pengembangan berbasis sumberdaya spesifik lokasi (kearifan lokal) dan sesuai agro-ekosistem setempat dengan teknologi unggul yang berorientasi kebutuhan petani. 20) Pengembangan industri hilir pertanian di perdesaan yang berbasis kelompok tani untuk meningkatkan nilai tambah dan daya saing produk pertanian, membuka lapangan kerja, mengurangi kemiskinan, dan meningkatkan keseimbangan ekonomi desa-kota. 21) Berperan aktif dalam melahirkan kebijakan makro yang berpihak kepada petani seperti perlindungan tarif dan nontarif perdagangan internasional, penetapan Harga Pembelian Pemerintah (HPP), dan Harga Eceran Tertinggi (HET) pupuk bersubsidi. 22) Peningkatan promosi citra petani dan pertanian guna menumbuhkan minat generasi muda menjadi wirausahawan agribisnis. 23) Peningkatan dan penerapan manajemen pembangunan pertanian yang akuntabel dan good governance. Strategi Kementerian Pertanian : Dalam menjalankan tugas pelaksanaan pembangunan pertanian di Indonesia, strategi yang akan dikembangkan Kementerian Pertanian selama periode 2010-2014 yang akan datang adalah TUJUH GEMA REVITALISASI sebagai berikut : 1. Revitalisasi Lahan 2. Revitalisasi Perbenihan dan Perbibitan 3. Revitalisasi Infrastruktur dan Sarana 4. Revitalisasi Sumber Daya Manusia 5. Revitalisasi Pembiayaan Petani 6. Revitalisasi Kelembagaan Petani 7. Revitalisasi Teknologi dan Industri Hilir
Dinas Pertanian dan Peternakan
27
Renja 2014
Program Kementerian Pertanian : 1) Peningkatan Produksi, Produktivitas, dan Mutu Tanaman Pangan untuk Mencapai Swasembada dan Swasembada Berkelanjutan 2) Peningkatan Produksi, Produktivitas, dan Mutu Produk Tanaman Hortikultura Berkelanjutan 3) Peningkatan Produksi, Produktivitas, dan Mutu Tanaman Perkebunan Berkelanjutan 4) Pencapaian Swasembada Daging Sapi dan Peningkatan Penyediaan Pangan Hewani yang Aman, Sehat, Utuh, dan Halal. 5) Penyediaan dan Pengembangan Prasarana dan Sarana Pertanian 6) Peningkatan Nilai Tambah, Daya Saing, Industri Hilir, Pemasaran dan Ekspor Hasil Pertanian 7) Peningkatan Diversifikasi dan Ketahanan Pangan Masyarakat 8) Penciptaan Teknologi dan Varietas Unggul Berdaya Saing 9) Pengembangan SDM Pertanian dan Kelembagaan Petani 10) Peningkatan Kualitas Perkarantinaan Pertanian dan Pengawasan Keamanan Hayati 11) Pengawasan dan Peningkatan Akuntabilitas Aparatur Kementerian Pertanian 12) Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Kementerian Pertanian. 3.2. TUJUAN DAN SASARAN RENJA DINAS PERTANIAN DAN PETERNAKAN Kebijakan pembangunan pertanian dan peternakan di Kabupaten Kotawaringin Barat telah ditetapkan dalam Renstra Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Kotawaringin Barat Tahun 2012-2016 sebagai berikut : Visi Dinas Pertanian dan Peternakan tahun 2012-2016 adalah “Terwujudnya Pertanian yang Tangguh berwawasan Agribisnis untuk Peningkatan Ketahanan Pangan dan Kesejahteraan Petani melalui Pengelolaan Sumberdaya Pertanian secara Optimal“ Misi Dinas Pertanian dan Peternakan : 1. Meningkatkan kualitas kinerja dan pelayanan aparatur pemerintah bidang pertanian yang amanah dan profesional. 2. Mendorong pembangunan pertanian menuju pertanian yang tangguh berwawasan agribisnis, berdaya saing, berkelanjutan dan berwawasan lingkungan. 3. Mewujudkan ketahanan pangan daerah melalui peningkatan produksi komoditas tanaman pangan, hortikultura dan peternakan serta diversifikasi usahatani. 4. Meningkatkan produk pangan segar dan olahan yang aman, sehat, utuh dan halal (ASUH) dikonsumsi.
Dinas Pertanian dan Peternakan
28
Renja 2014
5. Memfasilitasi pelaku usaha pertanian dan peternakan melalui pengembangan teknologi tepat guna (spesifik lokasi), pembangunan sarana-prasarana, pembiayaan, pemasaran dan kemitraan usaha. 6. Meningkatkan kualitas sumberdaya manusia serta mendorong tumbuh dan berkembangnya kelembagaan petani. 7. Medorong penyediaan lapangan lapangan kerja, kesempatan berusaha, peningkatan pendapatan dan kesejahteraan masyarakat. Tujuan dan sasaran Renja Dinas Pertanian dan Peternakan adalah sebagai berikut : 1. Tujuan a. Menumbuhkembangkan usaha pertanian dalam rangka memacu aktivitas ekonomi kerakyatan, menciptakan lapangan kerja, peningkatan ketahanan pangan, pendapatan dan kesejahteraan petani. b. Meningkatkan produksi, produktivitas, nilai tambah dan daya saing produk pertanian. c. Memanfaatkan sumberdaya pertanian secara optimal melalui penerapan teknologi yang tepat guna (spesifik lokasi). d. Meningkatkan kualitas SDM pertanian dan membangun kelembagaan pertanian yang kuat dan berfungsi sehingga dapat berperan dalam melindungi dan memperjuangkan kepentingan petani. 2. Sasaran Sasaran pembangunan pertanian TPH dan peternakan di Kabupaten Kotawaringin Barat tahun 2012-2016 telah ditetapkan dalam Renstra Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Kotawaringin Barat. Sasaran yang ditetapkan lebih difokuskan pada pencapaian produksi komoditi pertanian TPH dan peternakan, yang diharapkan berdampak pada peningkatan pendapatan dan kesejahteraan petani, serta perekonomian daerah. Sasaran Renstra pembangunan pertanian TPH dan peternakan tahun 2012-2016 adalah sebagai berikut : a. Berkembangnya usaha-usaha pertanian, penyedia jasa dan pengolahan hasil pertanian dan peternakan seperti usaha perbenihan, kios pupuk, jasa alsintan, industri pengolahan pangan dan produk pertanian serta peternakan. b. Meningkatnya produksi tanaman padi 12% pertahun, palawija 5-7% pertahun, sayur-sayuran 3-5% pertahun dan buah-buahan 5-7% pertahun. c. Meningkatnya populasi ternak sapi 13% pertahun dan ternak lainnya sebesar 6-12% pertahun.
Dinas Pertanian dan Peternakan
29
Renja 2014
d. Meningkatnya produksi daging sapi 6% pertahun dan daging ternak lainnya 5-8% pertahun, serta produksi telur 8-12% pertahun. e. Menurunnya angka pasokan beras dari luar daerah kekurangan kebutuhan beras rata-rata 8% pertahun. f. Meningkatnya SDM dan kemandirian petani dalam melaksanakan kegiatan usahataninya. g. Meningkatnya dinamika kelembagaan pertanian seperti kelompok tani, Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan), Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A), asosiasiasi setiap komoditas dan organisasi agribisnis lainnya. Sasaran atau target kinerja yang ditetapkan pada Dinas Pertanian dan Peternakan Tahun 2012-2016 tersebut secara lebih detail diuraikan sebagai berikut : Sasaran Pengembangan Produksi Padi Tahun 2012-2016 Sasaran Sasaran Propinsi Musrenbang 2012 2013
Sasaran 2015
Sasaran 2016
10.932
11.629
12.334
13.046
7.033 3.581 10.083 6.681 3.402 2,72 3,05 2,07 27.437 20.385 7.052
7.251 3.681 10.386 6.889 3.497 2,85 3,23 2,10 29.554 22.224 7.330
7.848 3.781 11.048 7.456 3.592 3,08 3,55 2,11 34.046 26.467 7.579
8.453 3.881 11.717 8.030 3.687 3,26 3,79 2,12 38.251 30.435 7.816
9.065 3.981 12.394 8.612 3.782 3,50 4,10 2,13 43.364 35.308 8.056
1.372 26.065 521 25.544 16.144
1.478 28.076 562 27.514 17.389
1.702 32.344 647 31.697 20.033
1.913 36.339 727 35.612 22.507
2.168 41.196 824 40.372 25.515
3.075 58.417 1.168 57.248 36.181
484 15.659 256.083 0,122 31.181 (15.521)
522 16.867 263.766 0,122 32.116 (15.249)
601 19.432 271.679 0,122 33.080 (13.648)
675 21.832 279.829 0,122 34.072 (12.240)
765 24.749 288.224 0,122 35.094 (10.345)
1.085 35.095 288.224 0,122 35.094 1
50,22
52,52
58,74
64,07
70,52
Uraian
1.
Luas Tanam (ha)
10.614
Padi Sawah Padi Ladang Luas Panen (ha) Padi Sawah Padi Ladang Produktivitas (ton/ha) Padi Sawah Padi Ladang Produksi GKG (ton) Padi Sawah Padi Ladang Kehilangan Hasil (susut GKG 5%) Produksi GKG Bersih (ton) Buffer Stock (Benih 2%) Produksi GKG yang digiling (ton) Produksi Beras Kotor (63,2%) Kehilangan Hasil (susut beras 3%) Produksi Beras (ton) Penduduk Kobar (jiwa) Kebutuhan Beras (kg/jiwa/thn) Kebutuhan Beras Kobar (ton) Defisit Beras Presentase Pemenuhan Kebutuhan Beras
2.
3.
4.
5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16.
Kenaikan Sasaran rata-rata Swa(%) sembada
Sasaran 2014
No
Dinas Pertanian dan Peternakan
5,30
5,30
6,50
12,16
3,00
8,89
17.700 13.719 3.981 16.815 13.033 3.782 3,66 4,10 2,13 61.491 53.436 8.056
100,00
30
Renja 2014
Sasaran Pengembangan Palawija, Sayuran dan Buah-Buahan Tahun 2012-2016 Jagung 1.272 1.208 3,11
1.336 1.269 3,16
1.402 1.332 3,20
1.472 1.399 3,25
1.546 1.469 3,30
Kenaikan (%) 5,00 5,01 1,50
3.756,88
4.010,04
4.262,40
4.546,75
4.847,70
6,58
Uraian
2012
2013
2014
2015
2016
Luas Tanam (ha) Luas Panen (ha) Produktivitas (ton/ha) Produksi (ton)
323 307 1,09 334,63
336 322 1,10 354,20
356 338 1,11 375,18
374 355 1,12 397,60
393 373 1,13 421,49
Uraian
2012
2013
2014
2015
2016
Luas Tanam (ha) Luas Panen (ha) Produktivitas (ton/ha) Produksi (ton)
200 190 1,12 212,80
210 200 1,14 228,93
221 209 1,17 244,49
232 220 1,20 263,02
243 231 1,22 282,25
2012
2013
2014
2015
2016
Uraian Luas Tanam (ha) Luas Panen (ha) Produktivitas (ton/ha) Produksi (ton)
2012
2013
2014
2015
2016
Kedelai Kenaikan (%) 5,03 4,99 1,00 5,94
Kacang Tanah Kenaikan (%) 4,99 5,01 2,20 7,32
Kacang Hijau Uraian Luas Tanam (ha) Luas Panen (ha) Produktivitas (ton/ha) Produksi (ton)
55 52 0,82 2,64
58 55 0,83 45,65
61 58 0,84 48,72
64 60 0,85 51,00
67 64 0,86 55,04
Kenaikan (%) 5,06 5,33 1,20 6,60
Ubi Kayu 1.106 1.051 11,11
1.161 1.103 11,22
1.219 1.158 11,34
1.280 1.216 11,45
1.344 1.277 11,56
Kenaik an (%) 4,99 4,99 1,00
11.676,61
12.375,66
13.131,72
13.923,20
14.762,12
6,04
Uraian
2012
2013
2014
2015
2016
Luas Tanam (ha) Luas Panen (ha) Produktivitas (ton/ha) Produksi (ton)
236 224 7,81 1.749,44
248 235 7,91 1.859,21
260 247 8,01 1.979,55
273 260 8,12 2.110,83
287 273 8,22 2.245,18
Uraian Luas Tanam (ha) Luas Panen (ha) Produktivitas (ton/ha) Produksi (ton)
2012
2013
2014
2015
2016
Ubi Jalar
Dinas Pertanian dan Peternakan
Kenaik an (%)
5,01 5,07 1,30 6,44
31
Renja 2014
Sayuran Kenaik an (%)
Uraian
2012
2013
2014
2015
2016
Luas Tanam (ha) Luas Panen (ha) Produktivitas (ton/ha) Produksi (ton)
2.350 2.233 3,21 7.167,93
2.468 2.344 3,24 7.594,56
2.591 2.461 3,26 8.022,86
2.720 2.584 3,29 8.501,36
2.856 2.714 3,31 8.983,34
Uraian
2012
2013
2014
2015
2016
Luas Tanam (ha) Luas Panen (ha) Produktivitas (ton/ha) Produksi (ton)
2.413 2.292 2,91 6.669,72
2.534 2.407 2,94 7.088,42
2.660 2.527 2,98 7.531,11
2.793 2.654 3,02 8.004,52
2.933 2.786 3,05 8.503,47
5,00 5,00 0,77 5,81
Buah-buahan Kenaik an (%)
5,00 5,00 1,20 6,26
Sasaran Peningkatan Populasi Ternak Tahun 2012-2016 No 1 2 3 4 5 6
Jenis
2011 Sapi Potong 10.927 Sasaran IB 1.391 Kambing/Domba 1.956 Babi 4.671 Ayam Buras 278.597 Ayam Ras Pedaging 149.601 Itik 35.706
2012 12.809 1.631 2.086 5.009 314.257 165.668 37.959
Tahun 2013 2014 14.681 16.777 1.864 2.136 2.225 2.373 5.371 5.760 354.482 399.856 183.461 203.164 40.355 42.901
2015 18.726 2.384 2.530 6.177 451.038 224.984 45.608
2016 20.872 2.658 2.699 6.625 508.771 249.148 48.486
Pertumbuhan Rata-rata (%) 13,84 13,84 6,65 7,24 12,80 10,74 6,31
Sasaran Peningkatan Produksi Ternak Tahun 2012-2016 No
Jenis
Produksi Daging 1 Sapi Potong 2 Kambing/Domba 3 Babi 4 Ayam Buras 5 Ayam Ras pedaging 6 Itik Produksi Telur 1 Ayam Buras 2 Itik
2012
Tahun 2013 2014
527,43 46,07 90,86 289,79 700,79 12,42
561,30 48,76 96,40 320,51 766,80 13,05
591,81 51,60 102,28 354,48 839,04 13,70
178,16 118,38
199,81 127,87
224,08 138,13
2011
Pertambahan Rata-Rata (%)
2015
2016
623,30 54,61 108,52 392,06 918,07 14,39
694,99 57,79 115,14 433,61 1004,56 15,12
737,42 61,16 122,16 479,58 1099,19 15,88
6,19 5,83 6,10 10,60 9,42 5,04
251,31 149,21
281,84 161,17
316,09 174,10
12,15 8,02
Berdasarkan sasaran Renstra Dinas Pertanian dan Peternakan tahun 2012-2016 tersebut diatas, maka Sasaran Renja Dinas Pertanian dan Peternakan Tahun 2014 adalah sebagai berikut : a. Sasaran luas tanam padi sebesar 11.629 ha, luas panen 11.048 ha, produktivitas 3,08 ton/ha, dengan produksi sebesar 34.046 ton GKG
Dinas Pertanian dan Peternakan
32
Renja 2014
b. Sasaran luas tanam jagung sebesar 1.402 ha, luas panen 1.332 ha, produktivitas 3,20 ton/ha PK dengan produksi 4.262 ton PK. Sedangkan sasaran peningkatan produksi tanaman palawija lainnya sebesar 5-7%. c. Sasaran peningkatan produksi sayur-sayuran 3-5% dan buahbuahan 5-7% per tahun. d. Sasaran populasi ternak sapi 16.777 ekor, produksi daging sapi 623,60 ton. Sasaran kelahiran melalui Inseminasi Buatan (IB) di wilayah sentra pengembangan ternak 2.136 ekor. Sedangkan, sasaran pengembangan ternak lainnya sebesar 6-12% dengan peningkatan produksi daging sebesar 5-8%. e. Pengamanan produksi padi, palawija dan hortikultura dari OPT sebesar 95% dari luas pertanaman. f. Pengendalian/penurunan angka kematian ternak sapi sampai 3% pertahun. Kab. Ktw. Barat aman dari penyakit Rabies dan Jembrana dan Flu Burung. Kebijakan Dinas Pertanian dan Peternakan : 1. Peningkatan produksi dan produktivitas tanaman pangan dan hortikultura. Pada tahun 2016, 70% kebutuhan beras dapat dipenuhi dari produksi daerah. 2. Peningkatan populasi dan produksi peternakan. Pada tahun 2014 tercapai berkecukupan daging sapi. 3. Peningkatan nilai tambah dan daya saing produksi pertanian dan peternakan. 4. Pengamanan produksi pertanian dan peternakan. 5. Penyediaan sarana-prasarana pendukung, sarana produksi pertanian, fasilitasi permodalan, teknologi budidaya spesifik lokasi. 6. Fasilitasi peningkatan SDM dan penguatan kelembagaan petani. 7. Peningkatan koordinasi, sinkronisasi dan harmonisasi program dan kegiatan dengan instansi terkait. Strategi mencapai sasaran Dinas Pertanian dan Peternakan : 1. Peningkatan pemanfaatan sumberdaya lahan dan air dalam rangka perluasan areal melalui cetak sawah, optimasi/rehabilitasi lahan, peningkatan Indeks Pertanaman (IP) dan perbaikan/pembangunan jaringan irigasi (JITUT, JIDES dan TAM) serta pembuatan/ peningkatan Jalan usaha Tani (JUT) dan Jalan Produksi. 2. Peningkatan pemanfaatan teknologi spesifik lokasi dalam rangka peningkatan produktifitas melalui penggunaan benih/bibit unggul bermutu, pemupukan berimbang, penggunaaan pupuk organik, penggunaan alat mesin pertanian dan perbaikan teknis budidaya. 3. Peningkatan populasi dan produksi ternak melalui penambahan induk/bibit, penanganan gangguan reproduksi, intensifikasi inseminasi
Dinas Pertanian dan Peternakan
33
Renja 2014
buatan, pengembangan pakan ternak, pengembangan padang penggembalaan, pelayanan kesehatan hewan, penyelamatan betina produktif dan pengembangan integerasi ternak-tanaman. 4. Pengamanan produksi pertanian dari gangguan OPT dan dampak perubahan iklim serta peningkatan penanganan panen dan pasca panen. 5. Pemberdayaan petani dan fasilitasi penguatan kelembagaan melalui pelatihan, pembinaan, bimbingan teknis, pemberian bantuan/ stimulan, fasilitasi pembiayaan dan peningkatan kemitraan. 6. Peningkatan koordinasi dan sinkronisasi dalam pembangunan pertanian dan peternakan dengan berbagai lembaga/stakeholder terkait
3.3. PROGRAM DAN KEGIATAN Program dan Kegiatan Pembangunan sub sektor Pertanian TPH dan Peternakan di Kabupaten Kotawaringin Barat tahun 2013 merupakan penjabaran Renstra Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Kotawaringin Barat Tahun 2012-2016. Program dan kegiatan yang akan dilaksanakan diarahkan untuk mendukung pencapaian visi dan misi kepala daerah, mendukung program pengentasan kemiskinan, PM2L dan pencapaian MDGs. Program dan kegiatan disusun dengan memperhatikan potensi ekonomi daerah dibidang pertanian dan peternakan dengan pendekatan agribisnis dan pengembangan kawasan pertanian terpadu sehingga mendorong tumbuhnya usaha-usaha pertanian produktif di pedesaan. Program dan Kegiatan Pembangunan Pertanian dan Peternakan di Kabupaten Kotawaringin Barat tahun 2013 terdiri dari 6 program utama dengan 16 kegiatan utama, dan 6 program pendukung dengan 28 kegiatan pendukung, yakni sebagai berikut : 1. Program dan Kegiatan Utama a.
Program Peningkatan Kesejahteraan Petani Program ini dititikberatkan pada aspek peningkatan kualitas SDM dan pemberdayaan kelembagaan petani untuk meningkatkan taraf hidupnya, melalui pelaksanaan kegiatan : 1. Pelatihan petani dan pelaku agribisnis 2. Peningkatan kemampuan kelembagaan petani
b. Program Peningkatan Ketahanan Pangan Program ini merupakan upaya untuk mendukung ketersediaan dan keamanan pangan baik nabati maupun hewani sebagai bagian dari sistem ketahanan pangan nasional melalui pelaksanaan kegiatan :
Dinas Pertanian dan Peternakan
34
Renja 2014
1. 2. 3. 4.
Kegiatan Penanganan Pasca Panen dan Pengolahan Hasil Pertanian Kegiatan Pengembangan Intensifikasi Padi dan Palawija Kegiatan Pengembangan Perbenihan/Perbibitan Kegiatan Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan
c.
Program Peningkatan Penerapan Teknologi Pertanian Program ini dititikberatkan pada aspek penerapan mekanisasi pertanian dalam rangka peningkatan efisiensi usaha dan peningkatan nilai tambah produk, serta peningkatan aplikasi teknologi spesifik lokasi melalui kegiatan yaitu : 1. Pengadaan Sarana dan Prasarana Teknologi Pertanian Tepat Guna 2. Kegiatan Pengembangan dan Pendayagunaan Alat Mesin Pertanian 3. Kegiatan Pelatihan dan Bimbingan Pengoperasian Teknologi Pertanian Tepat Guna
d.
Program Peningkatan Produksi Pertanian Program ini dititikberatkan pada peningkatan produksi dan pengembangan komoditas strategis melalui stimulus penyediaan agroinput, penyediaan dan pemanfaatan infrastruktur pertanian dan peternakan, didukung dengan perlindungan dan pengamanan produksi pertanian, melalui pelaksanaan kegiatan : 1. Kegiatan Perlindungan dan Pengamanan Produksi Pertanian 2. Kegiatan Pengembangan Lahan dan Tata Guna Air Pertanian
e.
Program Pencegahan dan Penangulangan Penyakit Ternak Program ini dititikberatkan pada peningkatan produksi ternak dan pengemanan pangan asal ternak melalui pengawasan dan perlindungan kesehatan masyarakat veteriner melalui pelaksanaan kegiatan : 1. Kegiatan Pemeliharaan Kesehatan dan Pencegahan Penyakit Menular Ternak 2. Kegiatan Pengawasan Perdagangan Ternak Antar Daerah
f.
Program Peningkatan Produksi Peternakan Program ini dititikberatkan pada peningkatan produksi peternakan dengan stimulus penyediaan sapronak, pengembangan perbibitan, pengembangan dan penyebaran ternak, mendorong berkembangnya agribisnis peternakan di perdesaan melalui pelaksanaan kegiatan : 1. Kegiatan Pembibitan dan Perawatan Ternak 2. Kegiatan Pendistribusian Bibit Ternak Kepada Masyarakat 3. Kegiatan Pengembangan Agribisnis Peternakan
Dinas Pertanian dan Peternakan
35
Renja 2014
2. Program dan Kegiatan Pendukung a. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran Program ini bertujuan sebagai pendukung pelaksanaan seluruh program dan kegiatan Dinas, yang kebijakannya mengarah pada peningkatan kualitas pelayanan prima bidang administrasi perkantoran. Kegiatan-kegiatan yang akan dilaksanakan adalah : 1. Penyediaan jasa surat menyurat 2. Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik 3. Penyediaan jasa pemeliharaan dan perizinan kendaraan operasional/dinas 4. Penyediaan jasa administrasi keuangan 5. Penyediaan jasa kebersihan kantor 6. Penyediaan jasa perbaikan peralatan kerja 7. Penyediaan alat tulis kantor 8. Penyediaan barang cetakan dan penggandaan 9. Penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan bangunan kantor 10. Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor 11. Penyediaan makanan dan minuman 12. Rapat Koordinasi dan konsultasi ke luar daerah b. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Arahan kebijakan dari program ini adalah pemenuhan kebutuhan sarana-prasarana dalam penunjang sistem pelayanan prima. Adapun kegiatan yan gakan dilaksanakannya adalah : 1. Pembangunan gedung kantor 2. Pengadaan kendaraan dinas/operasional 3. Pengadaan perlengkapan gedung kantor 4. Pengadaan peralatan gedung kantor 5. Pengadaan mebeleur 6. Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor 7. Pemeliharaan/rutin berkala kendaraan dinas operasional 8. Pemeliharaan rutin/berkala perlengkapan gedung kantor 9. Pemeliharaan rutin/berkala peralatan gedung kantor c.
Program Peningkatan Disiplin Aparatur Program ini mengarah pada peningkatan disiplin kinerja personil Dinas. Hasil program ini adalah meningkatnya kredibilitas kedisiplinan aparatur, melalui pelaksanaan kegiatan : 1. Pengadaan Pakaian Dinas Harian
Dinas Pertanian dan Peternakan
36
Renja 2014
d. Program Fasilitas Pindah/Purna Tugas PNS Program ini bertujuan sebagai wujud optimalisasi kinerja pemerintah daerah dalam menunjang pelayanan hak dan kewajiban pegawai negeri sipil daerah dalam hal pelayanan fasilitas kesejahteraan bagi PNS yang memasuki masa pensiun dan pemutasian tugas di lingkungan Pemerintah Daerah, adapun kegiatannya adalah : 1. Pemulangan Pegawai yang akan di pensiun e.
Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur Untuk mewujudkan suatu organiasi yang handal dan profesional maka diperlukan SDM yang mampu berkompeten dalam mengimbangi tuntutan the clean governance dan the good governance dalam rangka mewujudkan visi dan misi. Dari program ini diharapkan menghasilkan suatu oprganisasi yang berdedikasi dan memiliki SDM yang baik sebagai kekuatan internal dalam menghadapi tantangan kemajuan. Kegiatannya adalah : 1. Bimbingan teknis implementasi peraturan perundang-undangan
f.
Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan Pogram ini menitikberatkan pada efektifitas dan efisiensi pelaksanaan kegiatan SKPD yang transparan dan bertanggungjawab yang tersaji dalam suatu prosses manajemen sesuai arahan kebijakan dan strategi yang akan dilakukan. Dari program ini diharapkan tersusunnya laporam-laporan pelaksanaan seluruh kegiatan secara periodik yang terukur dan mampu menggambarkan keadaan sebenarnya. Kegiatan dari program ini terdiri dari: 1. Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD 2. Penyusunan pelaporan keuangan semesteran 3. Penyusunan Pelaporan keuangan akhir tahun 4. Penyusunan laporan inventarisasi aset pemerintah
Rumusan Rencana Program dan Kegiatan Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Kotawaringin Barat Tahun 2014 dan Prakiraan Maju Tahun 2015 terlampir.
Dinas Pertanian dan Peternakan
37
Renja 2014
BAB IV PENUTUP Pembangunan pertanian dilaksanakan untuk mewujudkan peningkatan ketahanan pangan daerah, peningkatan pendapatan dan kesejahteraan petani. Kegiatan pembangunan yang dilaksanakan berorientasi agribisnis berbasis kawasan pertanian terpadu dengan mendorong partisipasi masyarakat, sedangkan pemerintah berperan dalam memfasilitasi, mendorong dan memberdayakan kemampuan dan kreatifitas masyarakat. Renja Dinas Pertanian dan Peternakan tahun 2014 merupakan rencana kerja tahunan yang mengacu Renstra Dinas Pertanian dan Peternakan Tahun 20122016. Dalam penyusunan Renja ini sangat memperhatikan potensi wilayah, proyeksi ketersediaan anggaran pemerintah daerah, serta aspirasi masyarakat yang berkembang. Keterbatasan anggaran menuntut efisiensi dan efektifitas dalam perencanaan dan penetapan sasaran kegiatan. Kondisi ini menyebabkan tidak seluruh aspirasi masyarakat dapat diakomodir dan dilaksanakan pada tahun 2014. Renja Dinas Pertanian dan Peternakan tahun 2014 ini akan dijabarkan lebih lanjut kedalam Rencana Kerja Anggaran (RKA) dan Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) Dinas Pertanian dan Peternakan Tahun Anggaran 2014.
Pangkalan Bun, 01 Agustes 2013 Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Kotawaringin Barat,
Ir. H. AKHMAD YADI NIP.19630819 198911 1 002
Dinas Pertanian dan Peternakan
38
Rumusan Rencana Program dan Kegiatan Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Kotawaringin Barat Tahun 2014 dan Prakiraan Maju Tahun 2015 SKPD
: DINAS PERTANIAN DAN PETERNAKAN Rencana Tahun 2014 Kode
Urusan/Bidang Urusan Pemerintahan Daerah dan Program/Kegiatan
Indikator Kinerja Program /Kegiatan
2
3
1 2.01.2.01.01.01
2.01.2.01.01.01.08
Meningkatkan pelayanan administrasi perkantoran bagi publik Penyediaan jasa surat menyurat Pemenuhan kebutuhan korespondensi Dinas Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik Pemenuhan kebutuhan pembayaran telepon, listrik , langganan internet dan air Penyediaan jasa pemeliharaan dan perizinan kendaraan Terlaksananya servis / perbaikan dan dinas/operasional pengurusan perizinan kendaraan dinas Penyediaan jasa administrasi keuangan Terlaksananya administrasi keuangan secara tertib dan tepat waktu Penyediaan jasa kebersihan kantor Terjaminnya kebersihan kantor
2.01.2.01.01.01.09
Penyediaan jasa perbaikan peralatan kerja
2.01.2.01.01.01.10
Penyediaan alat tulis kantor
2.01.2.01.01.01.11
Penyediaan barang cetakan dan penggandaan
2.01.2.01.01.01.12 2.01.2.01.01.01.13
Penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan bangunan kantor Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor
2.01.2.01.01.01.17
Penyediaan makanan dan minuman
2.01.2.01.01.01.18
Rapat-rapat kordinasi dan konsultasi ke luar daerah
2.01.2.01.01.01.01 2.01.2.01.01.01.02 2.01.2.01.01.01.06 2.01.2.01.01.01.07
Lokasi
4
Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
Target capaian kinerja 5
Kebutuhan Dana/ Pagu indikatif (Rp.000)
Sumber Dana
6
7
100 %
990.952
Pangkalan Bun
100 %
4.200
Pangkalan Bun
100 %
Pangkalan Bun
Prakiraan Maju Rencana Tahun 2015 Catatan Kebutuhan Penting Target capaian Dana/ pagu kinerja indikatif (Rp.000) 8 9 10 100 %
1.368.889
DAU
100 %
8.252
115.920
DAU
100 %
142.838
100 %
11.950
DAU
100 %
57.518
Pangkalan Bun
100 %
106.605
DAU
100 %
127.552
Pangkalan Bun
100 %
80.741
DAU
100 %
65.272
Terlaksananya servis / perbaikan peralatan Pangkalan Bun kerja Tersedianya alat tulis kantor Pangkalan Bun
100 %
27.525
DAU
100 %
40.336
100 %
63.917
DAU
100 %
83.723
Tersedianya blanko cetakan SP, RKS, register kecamatan, Blanko DP3 dan laporan Tersedianya kebutuhan peralatan listrik
Pangkalan Bun
100 %
65.296
DAU
100 %
112.731
Pangkalan Bun
100 %
11.349
DAU
100 %
14.983
Tersedianya peralatan dan perlengkapan kantor Tersedianya makan & minum bagi pegawai dan untuk rapat Perjalanan dinas untuk mengikuti rapat, pelatihan dan konsultasi keluar daerah selama 1 tahun
Pangkalan Bun
100 %
132.050
DAU
100 %
231.287
Pangkalan Bun
100 %
71.400
DAU
100 %
101.997
Kabupaten/ Kota/ Propinsi Luar Daerah dan Pusat
100 %
300.000
DAU
100 %
382.400
Rencana Tahun 2014 Kode
1
Urusan/Bidang Urusan Pemerintahan Daerah dan Program/Kegiatan
2
2.01.2.01.01.02
Program peningkatan sarana dan prasarana aparatur
2.01.2.01.01.02.03
Pembangunan gedung kantor
2.01.2.01.01.02.05
Pengadaan kendaraan dinas/operasional
2.01.2.01.01.02.07
Pengadaan Perlengkapan Gedung Kantor
2.01.2.01.01.02.09
Pengadaan peralatan gedung kantor
Indikator Kinerja Program /Kegiatan
3
Lokasi
4
Meningkatkan Meningkatnyapelayanan sarana danadministrasi prasarana perkantoran bagi publik publik aparatur untuk pelayanan Terlaksananya pembangunan gedung kantor distanak Tersedianya mobil operasional pendampingan lapangan dan kendaraan operasional Tersedianya perlengkapan gedung kantor
Target capaian kinerja 5 40 %
Kebutuhan Dana/ Pagu indikatif (Rp.000)
Sumber Dana
6
7
1.971.437
Prakiraan Maju Rencana Tahun 2015 Catatan Kebutuhan Penting Target capaian Dana/ pagu kinerja indikatif (Rp.000) 8 9 10 60 %
2.311.400
Pangkalan Bun
8 unit
826.854
DAU
1 paket
Pangkalan Bun
1 unit
364.000
DAU
6 unit
125.000
Pangkalan Bun
1 paket
136.250
1 paket
140.000
Pangkalan Bun
1 paket
266.000
PAD
1 paket
283.700
Pangkalan Bun
1 paket
68.000
PAD
1 paket
96.000
2.01.2.01.01.03
Tersedianya peralatan dalam menunjang tugas-tugas kedinasan Tersedianya mebelair meja kursi dan Pengadaan mebeleur lemari arsip Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor Terpeliharanya bangunan gedung kantor lingkup dinas, dan RPH Tersedianya BBM untuk operasional Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional kendaraan dinas sebanyak roda 4 dan roda 2 Tercapainya pemeliharaan jaringan air, Pemeliharaan rutin/berkala perlengkapan gedung kantor komputer dan listrik Terlaksananya pemeliharaan peralatan Pemeliharaan rutin/berkala peralatan gedung kantor gedung kantor Program peningkatan disiplin aparatur Meningkatnya semangat korsa pegawai
2.01.2.01.01.03.02
Pengadaan pakaian dinas beserta perlengkapannya
Pangkalan Bun
2.01.2.01.01.04
Program Fasilitas Pindah/Purna Tugas PNS
2.01.2.01.01.04.01
Pemulangan Pegawai yang Pensiun
2.01.2.01.01.05
2.01.2.01.01.06.02
Program peningkatan kapasitas sumber daya aparatur Bimbingan teknis implementasi peraturan perundangundangan Program peningkatan pengembangan sistem pelaporan capaian kinerja dan keuangan Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD Penyusunan laporan keuangan semesteran
2.01.2.01.01.06.04
Penyusunan laporan keuangan akhir tahun
2.01.2.01.01.02.10 2.01.2.01.01.02.22 2.01.2.01.01.02.24
2.01.2.01.01.02.26 2.01.2.01.01.02.28
2.01.2.01.01.05.03 2.01.2.01.01.06 2.01.2.01.01.06.01
Tersedianya pakaian dinas untuk pegawai DISTANAK Terfasilitasinya pegawai yang akan purna tugas Terlaksananya fasilitasi purna tugas PNS
Pangkalan Bun
6 unit
60.941
PAD
8 unit
156.000
Pangkalan Bun
41 unit
232.780
PAD
42 unit
278.200
Pangkalan Bun
1 tahun
6.000
PAD
1 tahun
13.000
Pangkalan Bun
1 tahun
10.612
DAU
1 tahun
19.500
80 %
82.000
164 stel
82.000
Dalam dan Luar Daerah
Meningkatnya kompetensi aparatur dinas Terlaksananya pelatihan bimbingan peningkatan kompetensi aparatur Meningkatnya pelaporan administrasi keuangan dan kegiatan Tersusunnya laporan capaian kinerja dan ikhtisar kinerja SKPD Tersusunnya Laporan Keuangan Semesteran Tersusunnya Laporan Keuangan akhir tahun
1.200.000
Dalam dan Luar Daerah
85 % PAD
-
-
-
-
-
-
25 %
105.000
17 orang
105.000
100 %
PAD
2.500
95.000
180 orang
95.000
100 %
30.000
1 orang
30.000
30 %
181.500
22 orang
181.500
100 %
6.750
Pangkalan Bun
1 dok
1.000
PAD
1 dok
2.250
Pangkalan Bun
2 dok
500
PAD
2 dok
2.250
Pangkalan Bun
1 dok
1.000
PAD
1 dok
2.250
Rencana Tahun 2014 Kode
1
Urusan/Bidang Urusan Pemerintahan Daerah dan Program/Kegiatan
Indikator Kinerja Program /Kegiatan
2
Lokasi
3
4
Meningkatkan Pengetahuan pelayanan administrasi Meningkatnya dan perkantoran bagi publik Ketrampilan Petani dan Kelompok Tani dalam Pengelolaan Usaha Tani
Target capaian kinerja 5
Sumber Dana
6
7
2.01.2.01.01.15
Program Peningkatan Kesejahteraan Petani
2.01.2.01.01.15.01
Pelatihan petani dan pelaku agribisnis
- Terlaksananya pelatihan teknis budidaya spesifik lokasi
Pangkalan Bun
2.01.2.01.01.15.03
Peningkatan kemampuan lembaga petani
- Terbinanya Gapoktan PUAP
6 Kecamatan
89 klp
- Pembinaan LM3 - Pembinaan PM2L
6 Kecamatan 6 Kecamatan
10 klp 15 desa
11 klp 18 desa
- Penyuluhan dan pendampingan kegiatan
6 Kecamatan
95 orang
95 orang
- Pendampingan PEDA dan PENAS
Kab.Gunung Mas, dan Prov Jawa Timur
30 orang
2.01.2.01.01.16 2.01.2.01.01.16.12
2.01.2.01.01.16.15
Program Peningkatan Ketahanan Pangan pertanian/perkebunan Penanganan pasca panen dan pengolahan hasil pertanian
Pengembangan Intensifikasi Padi dan Palawija
15 %
Kebutuhan Dana/ Pagu indikatif (Rp.000)
Meningkatnya Ketahanan Pangan Daerah
140 orang
15 %
588.115
Prakiraan Maju Rencana Tahun 2015 Catatan Kebutuhan Penting Target capaian Dana/ pagu kinerja indikatif (Rp.000) 8 9 10 15 %
171.451
DAU
416.664
DAU
150 orang
94 klp
5.206.879
6 Kecamatan
8 unit
PM
3 lokasi
5 lokasi
- Pelayanan Informasi Pasar Pertanian dan Peternakan
Pangkalan Bun
1 tahun
1 tahun
- Pemeran produk pertanian
Pangkalan Bun
- Pendampingan Pengembangan Kacang Tanah
Kolam, Aruta, Arsel
340.878
15 %
- Syukuran panen
DAU
1 kali 3.750 ha
245.231
237.600
-
- Pembinaan UP3HP
- Pendampingan/pengembangan intensifikasi Arsel, Kumai, Kolam, padi sawah Aruta, P.Banteng - Pendampingan Pengembangan padi ladang Kumai, Arsel, Kolam,Aruta - Pendampingan pengembangan jagung P.Lada, P Banteng, Kumai - Pendampingan pengembangan Kedelai Kolam, P.Banteng
482.831
9 unit
5.158.463 398.558
1 kali 3.550.948
DAU
3.750 ha
1.500 ha
1.750 ha
900 ha
1.000 ha
150 ha
200 ha
150 ha
200 ha
3.615.655
Rencana Tahun 2014 Kode
1 2.01.2.01.01.16.20
Urusan/Bidang Urusan Pemerintahan Daerah dan Program/Kegiatan
Indikator Kinerja Program /Kegiatan
2 Pengembangan perbinihan/perbibitan
3 Meningkatkan pelayanan administrasi - Pengembangan balai benih padi perkantoran bagi publik - Pengembangan penangkar benih padi di kelompok penangkar) - Pengadaan lahan balai benih hortikultura - Pengadaan lahan balai benih palawija
2.01.2.01.01.16.31
Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan
2.01.2.01.01.18
Program peningkatan penerapan teknologi pertanian/perkebunan
2.01.2.01.01.18.02
Pengadaan sarana dan prasaranan teknologi pertanian/perkebunan tepat guna Pelatihan dan bimbingan pengoperasian teknologi pertanian/perkebunan tepat guna
2.01.2.01.01.18.05
2.01.2.01.01.18.08
Pengembangan dan Pendayagunaan Alat Mesin Pertanian
Lokasi
4
5
Desa T. Terantang, Kel. Baru Desa T.Putri, Sagu Sakamulya PM
25 ha
PM
- Pengembangan buah-buahan di 1 kec masyarakat - Bimbingan teknis dan pengawasan benih 6 Kecamatan TPH Terlaksananya pengendalian, monitoring 6 Kecamatan dan evaluasi program/ kegiatan bidang pertanian tanaman pangan dan peternakan, serta ketatausahaan Meningkatnya penerapan teknologi spesifik lokasi dalam menunjang produksi TPH -
Jalan Usaha Tani Jalan Produksi Demplot padi sawah sistem SRI Demplot palawija Demplot hortikultura Pelatihan pengelolaan alsintan
- Koordinasi penyususnan RDKK
Target capaian kinerja
Kumai, Arsel, Kolam Arsel, Kumai P.Banteng, Kumai Arsel, P.Lada Arsel Pangkalan Bun
Kebutuhan Dana/ Pagu indikatif (Rp.000) 6 1.228.583
Sumber Dana 7 DAU
30 ha
Prakiraan Maju Rencana Tahun 2015 Catatan Kebutuhan Penting Target capaian Dana/ pagu kinerja indikatif (Rp.000) 8 9 10 25 ha 60 ha
-
-
-
25 ha
5 desa
6 desa
1 tahun
1 tahun
1 tahun
20 %
10.000 1.000 2 2 1 -
988.677
m m lokasi ha ha
86.470
DAU
3.241.697
2.620.000
1 tahun
20 %
DAU; DAK
214.197
DAU
407.500
DAU
11500 5000 3 1 2 1
m m lokasi lokasi lokasi kelas
Pangkalan Bun
2 kali
2 kali
- Tersedianya alat dan mesin pertanian Pangkalan Bun (Hand Traktor, Power Threser, Winnower, Sabit Bergerigi, Hand Sprayer, mesin tanam dan mesin panen) - Pembinaan dan bimbingan teknis 6 Kecamatan pemanfaatan alsintan
30 unit
100 unit
1 tahun
1 tahun
155.573
6.991.258
5.252.000 303.005
1.436.253
Rencana Tahun 2014 Kode
1 2.01.2.01.01.19 2.01.2.01.01.19.07
2.01.2.01.01.19.08
Urusan/Bidang Urusan Pemerintahan Daerah dan Program/Kegiatan
2 Program peningkatan produksi pertanian/perkebunan Perlindungan dan Pengamanan Produksi Pertanian
Pengembangan Lahan dan Tata Guna Air Pertanian
Indikator Kinerja Program /Kegiatan
3 Meningkatkan produksi pelayanantanaman administrasi Meningkatnya pangan perkantoran bagi publik daerah - Sarana dan Prasarana Perlindungan Tanaman - SL-PHT - Pelatihan Pengendalian OPT utama - Pembinaan dan pendampingan perlindungan OPT - Terlaksananya Cetak Sawah - Terlaksananya Optimasi/rehabilitasi Lahan - Pengendalian Alih Fungsi Lahan Berkelanjutan - Pembinaan dan pendampingan kegiatan pengembangan lahan dan tat guna air
2.01.2.01.01.21
Program pencegahan dan penanggulangan penyakit ternak
2.01.2.01.01.21.02
Pemeliharaan kesehatan dan pencegahan penyakit menular ternak
2.01.2.01.01.21.04
Pengawasan perdagangan ternak antar daerah
Lokasi
4
Target capaian kinerja 5 12 %
Pangkalan Bun
6 Kecamatan Kec. Aruta, Kolam Kolam, Kumai , Arsel
1 paket
Kebutuhan Dana/ Pagu indikatif (Rp.000)
Sumber Dana
6
7
4.281.540 414.078
12 % DAU
30 orang 1 tahun 75 ha 175 ha
Prakiraan Maju Rencana Tahun 2015 Catatan Kebutuhan Penting Target capaian Dana/ pagu kinerja indikatif (Rp.000) 8 9 10
1 paket
3.867.462
DAU; DAK
100 ha 300 ha
1 tahun
1 tahun
6 Kecamatan
1 tahun
1 tahun
10 %
- Sosialisasi kesehatan hewan
6 Kecamatan
- Pelatihan petugas keswan dan vaksinator - Rakor PHM - Tersedianya obat-obatan dan peralatan keswan - Terfasilitasinya pengobatan ternak dan pelayanan keswan - Terlaksananya pengawasan lalu lintas perdagangan ternak dan produk peternakan
Pangkalan Bun Pangkalan Bun Pangkalan Bun
- Terawasinya perdagangan dan pemotongan ternak
6 lokasi
452.005
1 unit 30 orang 1 tahun
6 Kecamatan
Berkurangnya angka kematian ternak dan pencegahan penyakit zoonosis
5.502.005
626.602
417.714
865.966
DAU
8 lokasi
30 orang 1 paket
30 orang 1 kali 1 paket
6 Kecamatan
1 tahun
1 tahun
6 kecamatan
1 tahun
6 kecamatan
1 tahun
208.888
5.050.000
DAU
1 tahun
1 tahun
588.976
276.990
Rencana Tahun 2014 Kode
1
Urusan/Bidang Urusan Pemerintahan Daerah dan Program/Kegiatan
2
2.01.2.01.01.22
Program peningkatan produksi hasil peternakan
2.01.2.01.01.22.02
Pembibitan dan perawatan ternak
Indikator Kinerja Program /Kegiatan
Lokasi
3
4
Meningkatkan hasil pelayanan administrasi Meningkatnya produksi peternakan perkantoran bagi publik
2.01.2.01.01.22.08
Pendistribusian bibit ternak kepada masyarakat
Pengembangan agribisnis pertenakan
5 13 %
- Terlaksananya rapat teknis IB
Pangkalan Bun
2 kali
- Terfasilitasinya pelayanan IB
wilayah sentra IB
1 Tahun
- Tersedianya bahan dan perlengkapan IB
wilayah sentra IB
- Berkembangnya sentra IB 6 Kecamatan - Kajian Pengembangan Peternakan Pangkalan Bun - Terlaksananya Operasional Breeding Farm Desa Purbasari
2.01.2.01.01.22.03
Target capaian kinerja
- Terlaksananya pengadaan bibit sapi unggul Desa Purbasari di Breeding Farm - Tercapainya angka kelahiran sapi hasil IB 6 Kecamatan - Terlaksananya pengadaan bibit ternak sapi Aruta : 55 ekor Arsel : 66 ekor Kolam : 55 ekor P.Banteng : 55 ekor Kumai : 88 ekor - Terlaksananya refreshing data statistik Pangkalan Bun ternak - Terlaksananya pelatihan pengolahan pakan Pangkalan Bun ternak - Terfasilitasinya penyebaran dan 6 Kecamatan pengembangan ternak - Terlaksananya pengembangan padang Arsel, Kumai, pengembalaan Terlaksananya pelatihan penggaduh ternak Pangkalan Bun
Kebutuhan Dana/ Pagu indikatif (Rp.000)
Sumber Dana
6
7
4.690.645 707.830
Prakiraan Maju Rencana Tahun 2015 Catatan Kebutuhan Penting Target capaian Dana/ pagu kinerja indikatif (Rp.000) 8 9 10 13 %
DAU; DAK
2 kali
1 paket
1 paket 18 sentra 1 tahun
-
5 ekor
3.152.412
DAU
2 kali
2384 ekor 250 ekor
30 orang
1 tahun
1 tahun
30 ha
60 ha 830.403
DAU
2 kelas
Terlaksananya rakor asosiasi peternak
Pangkalan Bun
2 kali
2 kali
Terlaksananya rakor perijinan sarang burung walet
Pangkalan Bun
4 kali
2 kali
Terlaksananya lomba ternak
Pangkalan Bun
1 kali
1 kali
Terlaksananya sosialisasi pengembangan unggas
Arsel, Kumai
6 lokasi
7 lokasi
Terlaksananya pengembangan ayam buras Arsel, Kumai
5 paket
4 paket
Terlaksananya pengembangan itik J U M L A H
Arsel
3.665.880
2 kali
-
60 orang
780.910
1 Tahun
17 sentra 1 paket 1 tahun
2136 ekor 319 ekor
5.323.347
1 paket
876.557
3 paket 21.787.367
28.317.408