PT SORINI AGRO ASIA CORPORINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT SORINI AGRO ASIA CORPORINDO Tbk AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 NOPEMBER 2014 (Tidak Diaudit) DAN 31 MEI 2014 (Diaudit) DAN ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 NOPEMBER 2014 DAN 2013 (Tidak Diaudit)/ NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 30 NOVEMBER 2014 (Unaudited) AND 31 MAY 2014 (Audited) AND SIX MONTHS ENDED 30 NOVEMBER 2014 AND 2013 (Unaudited) (Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of rupiah, unless otherwise specified)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG PENTING (Lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)
s. Standar akuntansi dan interpretasi baru/revisi (Lanjutan)
s.
New/revised accounting standards and interpretations (Continued)
Efektif berlaku pada atau setelah tanggal 1 Januari 2015/Effective on or after 1 January 2015 - PSAK 1 (Revisi 2013/2013 Revision)
:
- PSAK 4 (Revisi 2013/2013 Revision)
:
- PSAK 15 (Revisi 2013/2013 Revision)
:
- PSAK 24 (Revisi 2013/2013 Revision) - PSAK 65
: :
- PSAK 66 - PSAK 67
: :
- PSAK 68
:
Saat ini, Perseroan dan entitas anak sedang mengevaluasi dan belum menetapkan dampak dari standar dan interpretasi akuntansi yang dikeluarkan tersebut terhadap laporan keuangan konsolidasiannya.
3.
Currently, the Company and subsidiary are evaluating and have not determined any impact of these issued accounting standards and interpretations to the consolidated financial statements.
3.CASH AND CASH EQUIVALENTS
KAS DAN SETARA KAS 30 Nopember 2014/ 30 November2014 Kas: Rupiah Yen Jepang
Bank pada pihak ketiga: Rupiah PT Bank Central Asia Tbk PT. Bank DBS Indonesia Lain-lain (masing-masing dibawah Rp 500 juta)
Dolar Amerika Serikat The Bank of Tokyo – Mitsubishi UFJ. Ltd. Standard Chartered Bank PT Bank ANZ Indonesia PT Bank Central Asia Tbk PT Bank DBS Indonesia Lain-lain (masing-masing dibawah Rp 500 juta)
Penyajian Laporan Keuangan/Presentation of Financial Statements Laporan Keuangan Tersendiri/Separate Financial Statements Investasi pada Entitas Asosiasi dan Ventura Bersama/ Investment in Associates and Joint Ventures Imbalan Kerja/Employee Benefits Laporan Keuangan Konsolidasian/Consolidated Financial Statements Pengaturan Bersama/Joint Arrangements Pengungkapan Kepentingan dalam Entitas Lain/Disclosure of Interests in Other Entities Pengukuran Nilai Wajar/Fair Value Measurement
3,307) 10) 3,317)
31 Mei 2014/ 31 May 2014
3,847) 43) 3,890)
2,092) 2,130)
1,434) 227)
653)
253)
4,875)
1,914)
3,692) 406) 956) 305) 534)
212) 5,554) 225) 146) 2,397)
64) )5,957)
68) )8,602)
24
Cash on hand: Rupiah Japanese Yen
Cash in third party banks: Rupiah PT Bank Central Asia Tbk PT Bank DBS Indonesia Other (below Rp 500 million each)
US Dollar The Bank of Tokyo - Mitsubishi UFJ. Ltd. Standard Chartered Bank PT Bank ANZ Indonesia PT Bank Central Asia Tbk PT Bank DBS Indonesia Other (below Rp 500 million each)
PT SORINI AGRO ASIA CORPORINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT SORINI AGRO ASIA CORPORINDO Tbk AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 NOPEMBER 2014 (Tidak Diaudit) DAN 31 MEI 2014 (Diaudit) DAN ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 NOPEMBER 2014 DAN 2013 (Tidak Diaudit)/ NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 30 NOVEMBER 2014 (Unaudited) AND 31 MAY 2014 (Audited) AND SIX MONTHS ENDED 30 NOVEMBER 2014 AND 2013 (Unaudited) (Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of rupiah, unless otherwise specified)
3.
3.CASH AND CASH EQUIVALENTS (Continued)
KAS DAN SETARA KAS (Lanjutan)
30 Nopember 2014/ 30 November 2014 Euro Standard Chartered Bank Total bank pada pihak ketiga Deposito berjangka: Rupiah PT Prima Master Bank PT Bank Permata Tbk PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk The Bank of Tokyo – Mitsubishi UFJ. Ltd. PT Bank ANZ Indonesia PT Bank Negara Indonesia Tbk Dolar Amerika Serikat PT Bank ANZ Indonesia Euro PT Bank ANZ Indonesia Standard Chartered Bank
Total deposito berjangka Kas dan setara kas Cerukan dari Deutsche Bank AG (Catatan 9) Kas dan setara kas per laporan arus kas konsolidasian
174)
943)
Euro Standard Chartered Bank
11,006)
11,459)
Total cash in third party banks Time deposits: Rupiah PT Prima Master Bank PT Bank Permata Tbk PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk The Bank of Tokyo - Mitsubishi UFJ. Ltd. PT Bank ANZ Indonesia
) 12,652) -) 6,035) 4,610) 363)
36,427) 4,697) 4,571) 1,057) 656)
200)
200)
23,860)
47,608)
8,548)
1,825))
US Dollar PT Bank ANZ Indonesia
228) -)
2,044) 236)
Euro PT Bank ANZ Indonesia Standard Chartered Bank
)
2,280)
32,636)
51,713)
46,959)
67,062)
Cash and cash equivalents
(713)
(536)
Bank overdraft from Deutsche Bank AG (Note 9)
46,246)
66,526)
Cash and cash equivalents in the consolidated statement of cash flows
Tingkat suku bunga rata-rata per tahun deposito berjangka adalah:
PT Bank Negara Indonesia Tbk
Total time deposits
The average annual interest rates of the time deposits are:
30 Nopember 2014/ 30 November 2014 Rupiah Dolar Amerika Serikat Euro
31 Mei 2014/ 31 May 2014
31 Mei 2014/ 31 May 2014
3.70% - 10.75% 0.06% - 0.30% 0.000% - 0.001%
2.60% - 10.50% 0.03% - 0.35% 0.000% - 0.001%
Rupiah US Dollar Euro
Tidak terdapat saldo kas dan setara kas yang ditempatkan pada pihak berelasi.
There are no cash and cash equivalents balances placed with related parties.
Per 30 Nopember 2014 dan 31 Mei 2014, Perseroan dan entitas anak tidak menjaminkan kas dan setara kas.
The Company and subsidiary do not pledge their cash and cash equivalents as of 30 November 2014 and 31 May 2014.
25
PT SORINI AGRO ASIA CORPORINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT SORINI AGRO ASIA CORPORINDO Tbk AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 NOPEMBER 2014 (Tidak Diaudit) DAN 31 MEI 2014 (Diaudit) DAN ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 NOPEMBER 2014 DAN 2013 (Tidak Diaudit)/ NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 30 NOVEMBER 2014 (Unaudited) AND 31 MAY 2014 (Audited) AND SIX MONTHS ENDED 30 NOVEMBER 2014 AND 2013 (Unaudited) (Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of rupiah, unless otherwise specified)
4.TRADE RECEIVABLES
4. PIUTANG USAHA 30 Nopember 2014/ 30 November 2014 Piutang usaha pada pihak ketiga Piutang usaha pada pihak berelasi (Catatan 24)
31 Mei 2014/ 31 May 2014
311,511
287,869
4,719 316,230
1,660 289,529
Umur piutang usaha adalah sebagai berikut: Belum jatuh tempo Jatuh tempo: 1 - 30 hari 31 - 60 hari Lebih dari 60 hari
The aging of trade receivables is as follows: 280,785
245,274
33,149 2,296 316,230
42,202 1,619 434 289,529
137,618 178,612 316,230
133,037) 156,492) 289,529)
Piutang usaha dalam mata uang: Rupiah Dolar Amerika Serikat
Trade receivables from third parties Trade receivables from related parties (Note 24)
Not yet due Past due: 1 - 30 days 31 - 60 days More than 60 days Trade receivables in currencies: Rupiah US Dollar
Berdasarkan penelaahannya atas status masing-masing debitur pada akhir tahun, manajemen berkeyakinan bahwa semua piutang dapat tertagih sehingga penyisihan penurunan nilai nihil.
Based on evaluation of the status of each debtor at year end, management believes that all receivables are collectible. Therefore, the provision for impairment is nil.
Per 30 Nopember 2014 dan 31 Mei 2014, piutang dari debitur dimana jumlah piutangnya masing-masing melebihi 10% dari total piutang usaha adalah sebagai berikut:
As of 30 November 2014 and 31 May 2014, receivables from debtors representing more than 10% of total trade receivables are as follows:
30 Nopember 2014/ 30 November 2014 PT Unilever Indonesia, Tbk PT Santos Premium Krimer
31 Mei 2014/ 31 May 2014
44,166 44,166
Perseroan dan entitas anak tidak menjaminkan piutang usahanya.
39,027 33,056 72,083
The Company and subsidiary do not pledge their trade receivables.
5.INVENTORIES
5. PERSEDIAAN 30 Nopember 2014/ 30 November 2014 Barang jadi (termasuk dalam perjalanan) Barang dalam pengolahan Bahan baku (termasuk dalam perjalanan) Bahan pembantu Bahan kemasan Bahan bakar dan pelumas Suku cadang dan keperluan pabrik Penyisihan penurunan nilai persediaan
PT Unilever Indonesia, Tbk PT Santos Premium Krimer
160,809 24,238 293,962 37,098 8,452 2,926 42,586 570,071 (4,099) 565,972
26
31 Mei 2014/ 31 May 2014 156,623 23,412 220,767 38,358 7,572 2,567 40,981 490,280 (3,957) 486,323
Finished goods (including in transit) Goods in process Raw materials (including in transit) Supplementary materials Packaging materials Fuel and lubricant Spare parts and factory supplies Provision for decline in value of inventories
PT SORINI AGRO ASIA CORPORINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT SORINI AGRO ASIA CORPORINDO Tbk AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 NOPEMBER 2014 (Tidak Diaudit) DAN 31 MEI 2014 (Diaudit) DAN ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 NOPEMBER 2014 DAN 2013 (Tidak Diaudit)/ NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 30 NOVEMBER 2014 (Unaudited) AND 31 MAY 2014 (Audited) AND SIX MONTHS ENDED 30 NOVEMBER 2014 AND 2013 (Unaudited) (Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of rupiah, unless otherwise specified)
5.INVENTORIES (Continued)
5. PERSEDIAAN (Lanjutan) Mutasi penyisihan penurunan nilai persediaan adalah sebagai berikut:
Movement of the provision for decline in value of inventories is as follows:
30 Nopember 2014/ 30 November 2014 Saldo awal Penambahan Pengurangan Saldo akhir
31 Mei 2014/ 31 May 2014
3,957 142 4,099
3,496 461 3,957
Beginning balance Addition Deduction Ending balance
Manajemen berkeyakinan bahwa penyisihan penurunan nilai persediaan sudah mencukupi untuk menutupi kemungkinan kerugian persediaan.
Management believes that the provision for decline in value of inventories is adequate to cover possible losses on inventories.
Seluruh persediaan telah diasuransikan terhadap resiko kerugian akibat kebakaran, pencurian dan resiko lainnya dengan nilai pertanggungan sebesar USD 43.805.128 pada tanggal 30 Nopember 2014 dan USD 47.968.357 pada tanggal 31 Mei 2014. Manajemen berkeyakinan bahwa total pertanggungan asuransi ini sudah memadai.
All inventories are insured against the risk of losses from fire, theft and other risks for a total coverage of USD 43,805,128 as of 30 November 2014 and USD 47,968,357 as of 31 May 2014. Management believes that the total insurance coverage is adequate.
Perseroan dan persediaannya.
The Company and subsidiary do not pledge their inventories.
entitas
anak
tidak
menjaminkan
6.TAXATION
6. PERPAJAKAN a.
Pajak dibayar dimuka terdiri dari:
a. 30 Nopember 2014/ 30 November 2014
Pajak Pertambahan Nilai
b.
4,203
b. 30 Nopember 2014/ 30 November 2014
Pajak penghasilan: Pasal 25 Pasal 29 Pajak lainnya: Pasal 4(2) Pasal 21 Pasal 22 Pasal 23 Pasal 26 Pajak Pertambahan Nilai
31 Mei 2014/ 31 May 2014
11,931
Utang pajak terdiri dari:
Prepaid tax consists of:
Taxes payable consist of: 31 Mei 2014/ 31 May 2014
1,912 7,411
1,636 20,712
440 751 156 75 23 10,768
111 832 151 93 8 6,887 30,430
27
Value Added Tax
Income taxes: Article 25 Article 29 Other taxes: Article 4(2) Article 21 Article 22 Article 23 Article 26 Value Added Tax
PT SORINI AGRO ASIA CORPORINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT SORINI AGRO ASIA CORPORINDO Tbk AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 NOPEMBER 2014 (Tidak Diaudit) DAN 31 MEI 2014 (Diaudit) DAN ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 NOPEMBER 2014 DAN 2013 (Tidak Diaudit)/ NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 30 NOVEMBER 2014 (Unaudited) AND 31 MAY 2014 (Audited) AND SIX MONTHS ENDED 30 NOVEMBER 2014 AND 2013 (Unaudited) (Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of rupiah, unless otherwise specified)
6. TAXATION (Continued)
6. PERPAJAKAN (Lanjutan) c.
Komponen beban pajak penghasilan adalah sebagai berikut:
c.
The components of income tax expense are as follows:
30 Nopember 2014/ 30 November 2014 Perseroan: Kini: Pajak Penghasilan Final Pajak Penghasilan Badan Tangguhan
Entitas anak: Kini Tangguhan
Konsolidasian: Kini Tangguhan
d.
31 Mei 2014/ 31 May 2014
) (56)) 16,431) (90)) 16,285)
2,277 10,631 1,895 14,803
14,217) (793) 13,424)
11,734 (617) 11,117)
30,592) (883)) 29,709)
24,642 1,278 25,920
Rekonsiliasi antara laba konsolidasian sebelum pajak penghasilan dengan beban pajak penghasilan adalah sebagai berikut:
d.
The Company: Current: Final Income Tax Corporate Income Tax Deferred
Subsidiaries: Current Deferred
Consolidated: Current Deferred
The reconciliation between the consolidated profit before income tax and income tax expense is as follows:
30 Nopember 2014/ 30 November 2014
30 Nopember 2013/ 30 November 2013
112,774)
112,173
(53,092)
(43,990)
Consolidated profit before income tax Profit before income tax of the subsidiary
Laba sebelum pajak penghasilan Perseroan
59,682)
68,183
Profit before income tax of the Company
Beban pajak penghasilan dihitung dengan tarif pajak yang berlaku (25%) Pengaruh pajak dari perbedaan permanen Penerimaan dari investasi Penyesuaian penyusutan Pajak penghasilan final
14,921) 1,420) -) -) (56))
17,046 (4,537) -) 17) 2,277)
Income tax expense at tax rate of 25% Tax effect of permanent differences Collection from investment Depreciation adjustment Final income tax
16,285) 13,424) 29,709)
14,803) 11,117) 15,920)
Laba konsolidasian sebelum pajak penghasilan Laba sebelum pajak penghasilan entitas anak
Beban pajak penghasilan: Perseroan Entitas anak Beban pajak penghasilan
28
Income tax expense: Company Subsidiary Income tax expense
PT SORINI AGRO ASIA CORPORINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT SORINI AGRO ASIA CORPORINDO Tbk AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 NOPEMBER 2014 (Tidak Diaudit) DAN 31 MEI 2014 (Diaudit) DAN ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 NOPEMBER 2014 DAN 2013 (Tidak Diaudit)/ NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 30 NOVEMBER 2014 (Unaudited) AND 31 MAY 2014 (Audited) AND SIX MONTHS ENDED 30 NOVEMBER 2014 AND 2013 (Unaudited) (Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of rupiah, unless otherwise specified)
6. TAXATION (Continued)
6. PERPAJAKAN (Lanjutan) e.
Pajak penghasilan dihitung untuk setiap entitas karena pelaporan pajak penghasilan badan konsolidasian tidak diperbolehkan. Rekonsiliasi antara laba konsolidasian sebelum pajak penghasilan dengan laba kena pajak Perseroan adalah sebagai berikut:
Laba konsolidasian sebelum pajak penghasilan Laba sebelum pajak penghasilan entitas anak Laba sebelum pajak penghasilan Perseroan Perbedaan temporer: Perbedaan penyusutan antara komersial dan fiskal Cadangan imbalan pasca kerja Cadangan gaji dan kesejahteraan karyawan Penyisihan penurunan nilai persediaan Pemulihan piutang tak tertagih Beban akrual Perbedaan tetap: Kesejahteraan karyawan Perjamuan, hadiah dan sumbangan Pendapatan bunga kena pajak final Laba penjualan aset tetap kena pajak final Lain-lain
Laba kena pajak Perseroan Tarif pajak yang berlaku Beban pajak kini Perseroan Pajak dibayar dimuka Perseroan Pasal 22 Pajak dibayar dimuka Perseroan Pasal 25
e.
Income tax is computed for each legal entity as consolidated corporate income tax returns are not permitted. The reconciliation between consolidated profit before income tax and the Company’s taxable profit is as follows:
30 Nopember 2014/ 30 November 2014
30 Nopember 2013/ 30 November 2013
112,774)
112,173
(53,092)
(43,990)
59,682)
68,183
Utang pajak penghasilan badan: Perseroan Entitas anak
Temporary differences: Difference between commercial and fiscal depreciation Provision for post-employment benefits
907) 3,562)
(9,106) 3,263
(3,937)) 142) (10)) (302)) 362)
(1,635) 145) (177) -)-) (7,510)
4,911) 202) (40)
3,653) 847) (32)
-) 609) 5,682)
(21,760) (856) (18,148)
65,727)
42,525)
Taxable profit of the Company
25%)
25%)
Enacted tax rate
16,431)
10,631)
Current income tax of the Company
(10,452)
(5,963)
(1.308)
-
Provision for salaries and wages Provision for decline in value of inventory Recovery of bad debt expense Accrued expenses Permanent differences: Employee welfare Entertainment, gift and donation Interest income subject to final tax Gain on sale of fixed assets subject to final tax Others
Prepaid income tax of the Company Article 22 Prepaid income tax of the company Article 25 Underpayment (overpayment) of current income tax:
Kurang (lebih) bayar pajak penghasilan kini: Perseroan
Consolidated profit before income tax Subsidiary’s profit before income tax The Company’s profit before income tax
4,671)
(4,668))
3,853) 3,558) 7,411)
4,668) 4,849) 9,517)
29
The Company
Corporate income tax payable: The Company Subsidiary
PT SORINI AGRO ASIA CORPORINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT SORINI AGRO ASIA CORPORINDO Tbk AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 NOPEMBER 2014 (Tidak Diaudit) DAN 31 MEI 2014 (Diaudit) DAN ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 NOPEMBER 2014 DAN 2013 (Tidak Diaudit)/ NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 30 NOVEMBER 2014 (Unaudited) AND 31 MAY 2014 (Audited) AND SIX MONTHS ENDED 30 NOVEMBER 2014 AND 2013 (Unaudited) (Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of rupiah, unless otherwise specified)
6. TAXATION (Continued)
6. PERPAJAKAN (Lanjutan) f. Rincian dari aset dan liabilitas pajak tangguhan Perseroan dan entitas anak adalah sebagai berikut:
Diakui di laba rugi tahun berjalan/ Recognized in profit or loss for the year
31 Mei 2014/ 31 May 2014
Aset (liabilitas) pajak tangguhan Perseroan Penyusutan Imbalan pasca kerja Penyisihan penurunan nilai persediaan Cadangan gaji dan kesejahteraan karyawan Penyisihan penurunan nilai Beban akrual Cadangan penilaian aset pajak tangguhan Entitas anak
f.
The details of the Company and subsidiary’s deferred tax assets and liabilities are as follows:
Diakui di pendapatan komprehens if lain/ Recognized in other comprehensi ve income
30 Nopember 2014/ 30 November 2014
)
Deferred tax assets (liability)
(13,058) 9,529)
227) 891)
-) (1,052)
(12,831) 9,368)
989)
36)
-)
1,025)
2,238) 12,943) 2,713) 15,354)
(984) (4) (76) 90
-) -) -) (1,052)
1,254) 12,939) 2,637) 14,392)
(155) 15,199) 4,409) 19,608)
-) 90 793 883
-) (1,053) (523) (1,575)
(155) 14,237) 4,680) 18,917)
Realisasi dari aset pajak tangguhan Perseroan dan entitas anak tergantung pada laba operasinya. Manajemen berkeyakinan bahwa aset pajak tangguhan ini dapat direalisasikan dengan kompensasi pajak penghasilan atas laba kena pajak pada periode mendatang.
30
The Company Depreciation Post-employment benefits Provision for decline in value of inventory Provision for salary and benefits Provision for impairment Accrued expenses Valuation allowance for deferred tax assets Subsidiary
Realization of the Company and subsidiary’s deferred tax assets is dependent upon their profitable operations. Management believes that these deferred tax assets are probable of being realized through offset against taxes due on future taxable income.
PT SORINI AGRO ASIA CORPORINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT SORINI AGRO ASIA CORPORINDO Tbk AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 NOPEMBER 2014 (Tidak Diaudit) DAN 31 MEI 2014 (Diaudit) DAN ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 NOPEMBER 2014 DAN 2013 (Tidak Diaudit)/ NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 30 NOVEMBER 2014 (Unaudited) AND 31 MAY 2014 (Audited) AND SIX MONTHS ENDED 30 NOVEMBER 2014 AND 2013 (Unaudited) (Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of rupiah, unless otherwise specified)
6. TAXATION (Continued)
6. PERPAJAKAN (Lanjutan) g.
Taksiran klaim atas restitusi pajak
g. 30 Nopember 2014/ 30 November 2014
Pajak penghasilan badan 2012/2013 Pajak penghasilan badan 2011/2012 Pajak pertambahan nilai 2011/2012 Pajak penghasilan badan 2010
12,396 147 802 2,736 16,081
Estimated claims for tax refund 31 Mei 2014/ 31 May 2014 12,396 147 802 2,736 16,081
Corporate income tax 2012/2013 Corporate income 2011/2012 Value added tax 2011/2012 Corporate income tax 2010
Pada bulan April 2012, Perseroan menerima Surat Ketetapan Pajak Lebih Bayar (SKPLB) untuk tahun pajak penghasilan 2010 yang mengindikasikan lebih bayar atas pajak penghasilan sebesar Rp/32.104. Pada bulan Juni 2012, Perseroan telah menerima restitusi pajak penghasilan 2010 sebesar Rp 32.104. Pada bulan Oktober 2013 Perseroan telah menyampaikan surat banding dengan jumlah klaim lebih bayar pajak penghasilan sebesar Rp 34.840. Selisih antara jumlah yang diklaim (Rp 34.840) dan jumlah yang diterima (Rp 32.104) sebesar Rp 2.736 dicatat sebagai taksiran klaim atas restitusi pajak.
In April 2012, the Company received an Overpayment Tax Assessment Letter for 2010 corporate income tax indicating an overpayment of corporate income tax amounting to Rp 32,104. In June 2012, the Company received the refund of 2010 corporate income tax of Rp 32,104. In October 2013, the Company submitted an appeal letter claiming overpayment of corporate income tax amounting to Rp 34,840. The difference between the amount claimed (Rp 34,840) and the amount received (Rp 32,104) amounting to Rp 2,736 is recorded as estimated claims for tax refund.
Pada bulan September 2013, Perseroan menerima Surat Ketetapan Pajak Lebih Bayar (SKPLB) untuk tahun pajak penghasilan 2011/2012 Perseroan yang mengindikasikan koreksi dari rugi fiskal sebesar Rp 11.159 menjadi laba kena pajak sebesar Rp 29.666 dan lebih bayar atas pajak penghasilan sebesar Rp 12.798. Pada bulan November 2013, Perseroan telah menerima restitusi atas pajak penghasilan tersebut sebesar Rp 12.798. Pada bulan Desember 2013, Perseroan telah menyampaikan surat keberatan dengan mengklaim rugi fiskal sebesar Rp 5.442 dan lebih bayar pajak penghasilan sebesar Rp 12.945.
In September 2013, the Company received an Overpayment Tax Assessment Letter for 2011/2012 corporate income tax of the Company indicating adjustment from tax loss of Rp 11,159 to taxable income of Rp 29,666 and an overpayment of corporate income tax of the Company amounting to Rp 12,798. In November 2013, the Company received the tax refund of Rp 12,798. In December 2013, the Company submitted an objection letter claiming tax loss of Rp 5,442 and an overpayment of corporate income tax of Rp 12,945.
Pada bulan November 2013, Perseroan menerima Surat Ketetapan Pajak Lebih Bayar (SKPLB) untuk tahun pajak penghasilan 2011/2012 entitas anak yang digabung ke Perseroan pada tahun 2012 yang mengindikasikan lebih bayar atas pajak penghasilan sebesar Rp 2.248. Pada bulan Desember 2013, Perseroan telah menerima restitusi atas pajak penghasilan tersebut sebesar Rp 2.248.
In November 2013, the Company received an Overpayment Tax Assessment Letter for 2011/2012 corporate income tax of a subsidiary merged into the Company in 2012 indicating an overpayment of corporate income tax amounting to Rp 2,248. In December 2013, the Company received the tax refund of IDR 2,248.
Manajemen berkeyakinan bahwa Perseroan dapat mempertahankan posisi pajak Perseroan dan merealisasikan seluruh saldo taksiran klaim atas restitusi pajak.
Management believes that the Company can sustain its tax positions and recover all of its outstanding estimated claims for tax refunds.
Sesuai peraturan perpajakan di Indonesia, Perseroan dan entitas anak melaporkan/menyetorkan pajakpajaknya berdasarkan sistem self-assessment. Fiskus dapat menetapkan atau mengubah pajak-pajak tersebut dalam batas waktu yang ditentukan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Under the taxation laws of Indonesia, the Company and subsidiary submit tax returns on the basis of selfassessment. The tax authorities may assess or amend taxes within the statute of limitations, under prevailing regulations.
31
PT SORINI AGRO ASIA CORPORINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT SORINI AGRO ASIA CORPORINDO Tbk AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 NOPEMBER 2014 (Tidak Diaudit) DAN 31 MEI 2014 (Diaudit) DAN ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 NOPEMBER 2014 DAN 2013 (Tidak Diaudit)/ NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 30 NOVEMBER 2014 (Unaudited) AND 31 MAY 2014 (Audited) AND SIX MONTHS ENDED 30 NOVEMBER 2014 AND 2013 (Unaudited) (Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of rupiah, unless otherwise specified)
7.
7.PREPAYMENTS
PEMBAYARAN DIMUKA 30 Nopember 2014/ 30 November 2014 Asuransi Uang muka pembelian persediaan Sewa Lainnya
31 Mei 2014/ 31 May 2014
5,338 1,085 1,560 2,678 10,661
6,719 2,224 1,981 3,261 14,185
Insurance Advance payments for purchase of inventories Rent Other
8.FIXED ASSETS
8. ASET TETAP
Biaya perolehan Tanah Bangunan dan prasarana Mesin dan peralatan Perabot dan peralatan kantor Alat pengangkutan Timbangan dan peralatan bengkel Mesin dan peralatan dalam sewa pembiayaan Aset dalam penyelesaian
Akumulasi penyusutan Bangunan dan prasarana Mesin dan peralatan Perabot dan peralatan kantor Alat pengangkutan Timbangan dan peralatan bengkel Mesin dan peralatan dalam sewa pembiayaan
Saldo 1 Juni 2014/ Balance as of 1 June 2014
Penambahan/ Additions
Pengurangan/ Deductions
Reklasifikasi/ Reclassifications
Reklasifikasi ke aset tidak lancar yang dimiliki untuk dijual/ Reclassification to non-current assets held for sale
43,979) 222,822) 982,792)
-) -) -)
-
107,202) 872) 21,734)
-) -) -)
151,181) 223,694) 1,004,526)
34,735) 14,663) 98)
-) -) -)
(1,098) -
-) -) -)
-) -) -)
34,735) 13,565) 98)
1,299,089)
-)
(1,098)
129,808)
-)
1,427,799)
261)
-)
-
-)
-)
261)
Machinery and equipment under finance leases
1,299,350) 203,111)
-) 99,659)
(1,098) -)
129,808) (129,808)
-) -)
1,428,060) 172,962)
Assets under construction
1,502,461)
99,659)
(1,098)
-)
-)
1,601,022)
(86,251) (739,322)
(3,948) (23,463)
-) -)
-) -)
-) -)
(90,199) (762,785)
(29,748) (13,024)
(1,184) (341)
-) 767)
-) -)
-) -) -)
(30,932) (12,597)
Saldo 30 Nopember 2014/ Balance as of 30 November 2014
Accumulated depreciation Buildings and installation Machinery and equipment Furniture, fixtures and office equipment Transportation equipment Weighing and workshop equipment
(70)
-)
-)
-)
(868,415)
(28,935)
767)
-)
-)
(896,583)
(45)
(13)
-)
-)
-)
(58)
(868,460)
(28,948)
767)
-)
-)
(896,641)
-)
-) -)
(44,286)
Fixed assets impairments
660,095)
Carrying amount
Penurunan nilai asset tetap
(44,286)
Nilai tercatat
589,715)
-)
-)
32
(70)
Cost Land Buildings and installation Machinery and equipment Furniture, fixtures and office equipment Transportation equipment Weighing and workshop equipment
Machinery and equipment under finance leases
PT SORINI AGRO ASIA CORPORINDO Tbk DAN ENTITAS ANAK/ PT SORINI AGRO ASIA CORPORINDO Tbk AND SUBSIDIARY CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 NOPEMBER 2014 (Tidak Diaudit) DAN 31 MEI 2014 (Diaudit) DAN ENAM BULAN YANG BERAKHIR 30 NOPEMBER 2014 DAN 2013 (Tidak Diaudit)/ NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 30 NOVEMBER 2014 (Unaudited) AND 31 MAY 2014 (Audited) AND SIX MONTHS ENDED 30 NOVEMBER 2014 AND 2013 (Unaudited) (Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan khusus/In millions of rupiah, unless otherwise specified)
8.FIXED ASSETS (Continued)
8. ASET TETAP (Lanjutan)
Biaya perolehan Tanah Bangunan dan prasarana Mesin dan peralatan Perabot dan peralatan kantor Alat pengangkutan Timbangan dan peralatan bengkel Mesin dan peralatan dalam sewa pembiayaan Aset dalam penyelesaian
Akumulasi penyusutan Bangunan dan prasarana Mesin dan peralatan Perabot dan peralatan kantor Alat pengangkutan Timbangan dan peralatan bengkel Mesin dan peralatan dalam sewa pembiayaan
Saldo 1 Juni 2013/ Balance as of 1 June 2013
Penambahan/ Additions
Pengurangan/ Deductions
Reklasifikasi/ Reclassifications
Reklasifikasi ke aset tidak lancar yang dimiliki untuk dijual/ Reclassification to non-current assets held for sale
43,826) 213,632) 928,668)
82) 993) 203)
-) (1,516) (7,397)
71) 9,713) 61,318)
-) -) -)
43,979) 222,822) 982,792)
34,735) 21,579) 98)
-) -) -)
-) (7,193) -)
-) 277) -)
-) -) -)
34,735) 14,663) 98)
1,242,538)
1,278)
(16,106)
71,379)
-)
1,299,089)
6,036)
-)
-)
(5,775)
-)
261)
Machinery and equipment under finance leases
1,248,574) 81,926)
1,278) 187,442)
(16,106) -)
65,604) (65,604)
-) (653)
1,299,350) 203,111)
Assets under construction
1,330,500)
188,720)
(16,106)
-)
(653)
1,502,461)
(78,769) (697,581)
(7,645) (42,663)
163) 2,572)
-) (1,650)
-) -)
(86,251) (739,322)
(27,042) (18,104) (70)
(2,706) (1,526) -)
-) 6,693) -)
-) (87) -)
-) -) -)
(29,748) (13,024) (70)
(821,566)
(54,540)
9,428)
(1,737)
-)
(868,415)
(1,339)
(443)
-)
1,737)
-)
(45)
(822,905)
(54,983)
9,428)
-)
-)
(868,460)
-)
-) -)
(44,286)
Fixed assets impairments
589,715)
Carrying amount
Penurunan nilai asset tetap
(44,286)
Nilai tercatat
463,309)
-)
-)
Beban penyusutan dialokasikan sebagai berikut:
Aset yang tidak digunakan dalam operasi
24,523) 286) 2,217) 27,026) 686) 27,712)
27,319 317) 1,312) 28,948) 577) 29,525)
Machinery and equipment under finance leases
Cost of sales Selling expenses General and administrative expenses Assets not used in operations
The details of gain on sale and disposal of fixed assets are as follows:
30 Nopember 2014/ 30 November 2014
Laba atas pelepasan aset tetap, bersih
Accumulated depreciation Buildings and installation Machinery and equipment Furniture, fixtures and office equipment Transportation equipment Weighing and workshop equipment
30 Nopember 2013/ 30 November 2013
Rincian dari laba atas penjualan dan pelepasan aset tetap adalah sebagai berikut:
Biaya perolehan Akumulasi penyusutan Nilai tercatat Penerimaan dari aset tetap yang dijual
Cost Land Buildings and installation Machinery and equipment Furniture, fixtures and office equipment Transportation equipment Weighing and workshop equipment
Depreciation expense is allocated as follows:
30 Nopember 2014/ 30 November 2014 Beban pokok penjualan Beban penjualan Beban umum dan administrasi
Saldo 31 Mei 2014/ Balance as of 31 May 2014
30 Nopember 2013/ 30 November 2013 7,306) (5,443) 1,863) 2,394) 531)
1,098 (767) 331) 813) 482)
33
Cost Accumulated depreciation Carrying amount Proceeds from fixed assets sold Gain on disposal of fixed assets, net