PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
PENGARUH FINANCIAL LEVERAGE TERHADAP KINERJA PERUSAHAAN Studi Empiris pada Perusahaan yang Terdaftar Dalam LQ 45 di Bursa Efek Indonesia
SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Program Studi Akuntansi
Oleh: Gregorius Dediawan Sangga NIM : 112114046
PROGRAM STUDI AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2015
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
PENGARUH FINANCIAL LEVERAGE TERHADAP KINERJA PERUSAHAAN Studi Empiris pada Perusahaan yang Terdaftar Dalam LQ 45 di Bursa Efek Indonesia
SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Program Studi Akuntansi
Oleh: Gregorius Dediawan Sangga NIM : 112114046
PROGRAM STUDI AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2015
i
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
ii
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
iii
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
HALAMAN PERSEMBAHAN
Kupersembahkan Skripsi ini Kepada: Tuhan Yesus Kristus yang selalu memberikan rahmat dan berkat-Nya Kedua orangtuaku tercinta Alm. Drs. Markus Sangga Duabay dan Febronia Maria Boro, S.H Kakak terbaik Michael Willy Eka Pratama Sangga Ir. Yos Danari Duabay (Papa Ndut) dan om Roby yang memberikan banyak bantuan selama saya kuliah Keluarga besar di Makassar dan Toraja Owen, Liber, Ino, Thora, Jefri, Mas Feb, Odan, Humprey, Wawan teman-teman seperjuangan dari Makassar Vita, Igna, Putra, Berto, Angela, Effi, Mourits, Bagus, Arie, Niko, Dhani Embul, Niko Shepep, Galih, Aan, Karte, Tara, Dita, Ana, Gala, Mukti teman-teman “SEKRE BACIRO dan LELE” sesama pejuang untuk menjadi sarjana Teman-teman seclan SEKRE COC Wanita yang selama ini kutunggu MOTTO: “Barang Siapa Melanggar Peraturan adalah Sampah, Tapi Siapa yang Meninggalkan Teman Demi Peraturan Lebih Buruk daripada Sampah” (NARUTO) “CINTA TAK PERNAH SALAH” (PASKALIS)
iv
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
UNIVERSITAS SANATA DHARMA FAKULTAS EKONOMI JURUSAN EKONOMI - PROGRAM STUDI AKUNTANSI PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS SKRIPSI Yang bertanda tangan di bawah ini, saya menyatakan bahwa Skripsi dengan judul: PENGARUH FINANCIAL LEVERAGE TERHADAP KINERJA PERUSAHAAN Studi Empiris pada Perusahaan yang Terdaftar Dalam LQ 45 di Bursa Efek Indonesia
dan dimajukan untuk diuji pada tanggal 22 Juni 2015 adalah hasil karya saya. Dengan ini saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat keseluruhan atau sebagian tulisan orang lain yang saya ambil dengan cara menyalin, atau meniru dalam bentuk rangkaian kalimat atau simbol yang menunjukkan gagasan atau pendapat atau pemikiran dari penulis lain yang saya akui seolah-olah sebagai tulisan saya sendiri dan atau tidak terdapat bagian atau keseluruhan tulisan yang saya salin, tiru, atau yang saya ambil dari tulisan orang lain tanpa memberikan pengakuan pada penulis aslinya. Apabila saya melakukan hal tersebut di atas, baik sengaja maupun tidak, dengan ini saya menyatakan menarik skripsi yang saya ajukan sebagai hasil tulisan saya sendiri ini. Bila kemudian terbukti bahwa saya ternyata melakukan tindakan menyalin atau meniru tulisan orang lain seolah-olah hasil pemikiran saya sendiri, berarti gelar dan ijazah yang telah diberikan oleh Universitas batal saya terima. Yogyakarta, 31 Juli 2015 Yang membuat pernyataan,
Gregorius Dediawan Sangga
v
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS Yang bertanda tangan di bawah ini, saya mahasiswa Universitas Sanata Dharma: Nama
: Gregorius Dediawan Sangga
Nomor Induk Mahasiswa
: 112114046
Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada perpustakaan Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul: PENGARUH
FINANCIAL
LEVERAGE
TERHADAP
KINERJA
PERUSAHAAN beserta perangkat yang diperlukan (bila ada). Dengan demikian saya memberikan hak kepada perpustakaan Universitas Sanata Dharma untuk menyimpan, mengalihkan dalam bentuk media lain untuk keperluan akademis tanpa perlu meminta ijin dari saya maupun memberikan royalti kepada saya, selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis. Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya. Yogyakarta, 31 Juli 2015 Yang menyatakan,
(Gregorius Dediawan Sangga)
vi
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
KATA PENGANTAR Puji syukur dan terima kasih ke hadirat Tuhan Yesus Kristus, yang telah melimpahkan rahmat dan karunia kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan skripsi ini. Penulisan skripsi ini bertujuan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar sarjana pada Program Studi Akuntansi, Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma. Dalam menyelesaikan skripsi ini penulis mendapat bantuan, bimbingan dan arahan dari berbagai pihak. Oleh karena itu penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada: 1. Johanes Eka Priyatma, M.Sc., Ph.D., selaku Rektor Universitas Sanata Dharma yang telah memberikan kesempatan untuk belajar dan mengembangkan kepribadian kepada penulis. 2. Dr. Fr. Ninik Yudianti, M. Acc., QIA selaku Pembimbing I yang telah membantu serta membimbing penulis dalam menyelesaikan skripsi ini. 3. Febronia Maria Boro, SH sebagai orang tua yang selalu mendukung dan mengingatkan saya dalam penyusunan skripsi ini. 4. Sahabat-sahabat seperjuangan, Jefri, om Thora, Kalobe, mas Feb, Owen, Ino, Pascalis, Berto yang selalu menemani saya selama belajar dan menyusun skripsi ini. 5. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu per satu. Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih banyak kekurangannya, oleh karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran. Semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi pembaca.
Yogyakarta, 31 Juli 2015
Gregorius Dediawan Sangga
vii
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ....................................................................................... i HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING .............................................. ii HALAMAN PENGESAHAN .......................................................................... iii HALAMAN PERSEMBAHAN ...................................................................... iv HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS ......................... v HALAMAN PERNYATAAN PERSETUJUAN............................................. vi HALAMAN KATA PENGANTAR ................................................................ vii HALAMAN DAFTAR ISI .............................................................................. viii HALAMAN DAFTAR TABEL ...................................................................... x HALAMAN DAFTAR GAMBAR .................................................................. xi ABSTRAK ....................................................................................................... xii ABSTRACT ....................................................................................................... xiii BAB I PENDAHULUAN .......................................................................... 1 A. Latar Belakang Masalah ........................................................... 1 B. Rumusan Masalah ..................................................................... 3 C. Tujuan Penelitian ...................................................................... 4 D. Manfaat Penelitian .................................................................... 4 E. Sistematika Penulisan ............................................................... 5 BAB II TINJAUAN PUSTAKA .................................................................. 7 A. Laporan Keuangan .................................................................... 7 B. Pecking Order Theory .............................................................. 8 C. Leverage ................................................................................... 9 D. Kinerja Perusahaan ................................................................... 11 E. Return on Equity (ROE) ........................................................... 13 F. Rasio Profitabilitas Earning Per Share (EPS) .......................... 13 G. Kerangka Konseptual Penelitian dan Perumusan Hipotesis ...... 14 BAB III METODE PENELITIAN ............................................................... 18 A. Jenis Penelitian ......................................................................... 18 B. Sampel Penelitian ..................................................................... 18 C. Teknik Pengumpulan Data ....................................................... 18 D. Jenis Data .................................................................................. 19 E. Variabel Penelitian ................................................................... 19 F. Teknik Analisis Data ................................................................ 20 BAB IV GAMBARAN UMUM SAMPEL PENELITIAN .......................... 25 A. Index LQ 45 .............................................................................. 25 B. Sampel Penelitian ..................................................................... 27 BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ............................... 30 A. Analisis Data ............................................................................ 30 B. Pembahasan .............................................................................. 36 BAB VI PENUTUP ....................................................................................... 38 A. Kesimpulan ............................................................................... 38 B. Saran ......................................................................................... 38
viii
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
DAFTAR PUSTAKA ...................................................................................... LAMPIRAN ..................................................................................................... LAMPIRAN 1: Data Penelitian ....................................................................... LAMPIRAN 2: Data Untuk Regresi Data Panel.............................................. LAMPIRAN 3: Hasil Uji Normalitas Sebelum Data Outliers Dikeluarkan .... LAMPIRAN 4: Hasil Uji Normalitas Setelah Data Outliers Dikeluarkan ...... LAMPIRAN 5: Hasil Uji t ...............................................................................
ix
39 41 42 46 49 50 51
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
DAFTAR TABEL
Tabel 4.1 Daftar Perusahaan Dalam LQ 45 Februari 2014 ............................. 27 Tabel 4.2 Daftar Perusahaan yang Memenuhi Kriteria Sebagai Sampel ........ 29 Tabel 5.1 Hasil Uji Normalitas Sebelum Data Outliers Dikeluarkan ............. 30 Tabel 5.2 Hasil Uji Normalitas Setelah Data Outliers Dikeluarkan ................ 32 Tabel 5.3 Hasil Uji t, Variabel Dependen: ROE ............................................. 34 Tabel 5.4 Hasil Uji t, Variabel Dependen: EPS .............................................. 35 Tabel 5.5 Nilai R2............................................................................................. 36
x
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Kerangka Konseptual Penelitian .................................................. 17 Gambar 5.1 Grafik Uji Normalitas Sebelum Data Outliers Dikeluarkan ........ 31 Gambar 5.2 Grafik Uji Normalitas Setelah Data Outliers Dikeluarkan .......... 33
xi
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
ABSTRAK PENGARUH FINANCIAL LEVERAGE TERHADAP KINERJA PERUSAHAAN Studi Empiris pada Perusahaan yang Terdaftar Dalam LQ 45 di Bursa Efek Indonesia GREGORIUS DEDIAWAN SANGGA NIM: 112114046 Universitas Sanata Dharma Yogyakarta
Tujuan penelitian ini adalah menguji apakah financial leverage yang diukur dengan rasio utang terhadap aset berpengaruh terhadap kinerja perusahaan yang diukur dengan rasio return on equity dan earning per share. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah purposive sampling. Sampel yang digunakan terdiri dari 27 perusahaan yang termasuk dalam LQ 45 di Bursa Efek Indonesia dari tahun 2012-2014. Teknik analisis data yang digunakan adalah regresi data panel. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa financial leverage berpengaruh signifikan terhadap kinerja perusahaan yang diukur dengan return on equity dan earning per share. Kata kunci: Financial leverage, Kinerja perusahaan, ROE, EPS.
xii
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
ABSTRACT THE EFFECT OF FINANCIAL LEVERAGE TO COMPANY PERFORMANCE Empirical Study: Index LQ 45 Companies List on the Indonesian Stock Exchange GREGORIUS DEDIAWAN SANGGA NIM: 112114046 Sanata Dharma University Yogyakarta
The purpose of this study is to analyze whether the financial leverage as measured by debt-to-asset ratio has an effect to company performance as measured by the ratio of return on equity and earnings per share. The sampling technique in this research was purposive sampling. Sample consisted of 27 companies listed on the Index LQ 45 from the year 2012 to 2014. Data analysis technique used was common effect panel data regression. The result showed that the financial leverage had a significant effect to return on equity and earnings per share. Keywords: financial leverage, company performance, ROE, EPS .
xiii
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Di Era Globalisasi saat ini, semakin banyak perusahaan yang melebarkan usahanya untuk mencapai salah satu tujuannya yakni laba. Setiap perusahaan dalam menjalankan usahanya, pasti bertujuan untuk memaksimalkan kesejahteraan pemilik (shareholder) melalui keputusan atau kebijakan investasi, pendanaan dan dividen yang dapat dilihat hasilnya dari harga saham perusahaan di pasar modal. Untuk mencapai tujuan tersebut perusahaan dalam menjalankan aktivitasnya memerlukan dana yang cukup agar aktivitas dalam perusahaan bisa semakin berkembang. Dana tersebut dapat berasal dari pemilik atau pinjaman dari pihak luar perusahaan. Financial leverage adalah penggunaan sumber dana yang memiliki beban tetap dengan harapan bahwa akan memberikan tambahan keuntungan yang lebih besar daripada beban tetapnya sehingga akan meningkatkan keuntungan yang tersedia bagi pemegang saham (Sartono, 2012: 263). Apabila perusahaan melakukan pinjaman dana dari luar perusahaan, maka akan timbul utang dan beban tetap yaitu beban bunga sebagai konsekuensi dari pinjaman tersebut. Dari pinjaman yang telah dilakukan
oleh
perusahaan,
maka
perusahaan
dapat
menambah
investasinya. Penggunaan utang dikatakan menguntungkan apabila pendapatan dari investasi lebih besar daripada beban tetap yang harus 1
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
ditanggung
oleh
perusahaan
(Seno
dan
Handrijaningsih,
2
2009).
Meningkatnya pendapatan perusahaan yang disebabkan oleh penggunaan utang akan turut meningkatkan kinerja perusahaan untuk menghasilkan laba bagi para pemegang saham. Kelemahan pemenuhan dana bersumber dari utang yaitu bila semakin tinggi rasio utang (debt ratio), semakin tinggi pula risiko perusahaan karena beban bunga semakin tinggi. Apabila perusahaan mengalami kesulitan keuangan dan laba operasi tidak mencukupi untuk menutupi beban bunga maka pemegang saham harus dapat menutupi kekurangan tersebut. Dengan demikian, kinerja perusahaan untuk menghasikan laba bagi para pemegang saham akan menurun. Penilaian kinerja perusahaan bermanfaat untuk mengetahui sejauh mana perkembangan perusahaan. Melalui penilaian kinerja, para investor juga dapat mengetahui sejauh mana perusahaan dapat menghasilkan laba bagi para pemegang saham. Salah satu rasio yang digunakan untuk mengukur profitabilitas
kinerja
perusahaan
merupakan
rasio
adalah yang
rasio
profitabilitas.
mengukur
seberapa
Rasio tingkat
keuntungan yang dapat diperoleh. Rasio profitabilitas dapat diukur dengan: profit margin, return on equity, return on assets dan earning per share. Profit margin digunakan untuk menghitung sejauh mana kemampuan perusahaan menghasilkan laba bersih pada tingkat penjualan tertentu (Hanafi dan Halim, 2012). Return on asset merupakan rasio yang mengukur kemampuan perusahaan menghasilkan laba berdasarkan tingkat
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
3
aset tertentu (Hanafi dan Halim, 2012). Return on equity,rasio yang mengukur kemampuan perusahaan menghasilkan laba berdasarkan modal saham yang dimiliki. Earning per share merupakan kemampuan perusahaan untuk menghasilkan keuntungan untuk setiap lembar saham yang dimiliki investor. Menurut penelitian Aulia (2013), financial leverage berpengaruh positif terhadap earning per share. Penggunaan utang dimaksudkan untuk meningkatkan kinerja perusahaan dalam menghasilkan laba bagi pemegang saham, karena investasi yang dilakukan tidak turut menambah modal saham yang dimiliki perusahaan. Perusahaan yang terdaftar dalam LQ 45 di Bursa Efek Indonesia merupakan perusahaan yang memiliki likuiditas dan kapitalisasi pasar tertinggi. Perusahaan yang terdaftar dalam LQ 45 merupakan perusahaan yang sahamnya paling aktif, artinya paling sering bertransaksi di Bursa Efek Indonesia. Para investor sebelum memutuskan untuk berinvestasi pada suatu perusahaan selalu memperhatikan tingkat laba yang mampu dihasilkan perusahaan bagi para investornya. Dengan tingkat transaksi saham yang tinggi, perusahaan yang terdaftar dalam LQ 45 merupakan perusahaan yang dianggap mempunyai kemampuan untuk menghasilkan laba yang tinggi bagi para pemegang sahamnya.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
4
Berdasarkan uraian latar belakang di atas, penulis tertarik untuk mengadakan penelitian mengenai pengaruh dari financial leverage yang dituangkan dalam skripsi dengan judul: “Pengaruh Financial Leverage Terhadap Kinerja Perusahaan”
B. Rumusan Masalah Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah, apakah financial leverage berpengaruh terhadap kinerja perusahaan?
C. Tujuan Penelitian Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah financial leverage berpengaruh terhadap kinerja perusahaan.
D. Manfaat Penelitian 1.
Bagi perusahaan, diharapkan penelitian ini dapat berguna untuk pertimbangan dalam memilih alternatif sumber dana yang berasal dari luar perusahaan khususnya penggunaan financial leverage.
2.
Bagi akademisi, diharapkan penelitian ini dapat memberikan tambahan wawasan dan informasi terkait pengaruh yang timbul akibat penggunaan financial leverage terhadap kinerja perusahaan dan sebagai bahan referensi untuk penelitian selanjutnya.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
3.
5
Bagi peneliti, penelitian ini dapat memperluas wawasan mengenai pengaruh yang ditimbulkan financial laverage terhadap kinerja perusahaan.
E. Sistematika Penulisan BAB I, PENDAHULUAN Bab ini menguraikan latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, dan sistematika penulisan. BAB II, TINJAUAN PUSTAKA Bab ini menjelaskan teori-teori pendukung dan hasil penelitian terdahulu sebagai acuan penelitian ini. BAB III, METODE PENELITIAN Bab ini menguraikan jenis penelitian, sampel penelitian, jenis data, teknik pengumpulan data, variabel penelitian dan teknik analisis data. BAB IV, GAMBARAN UMUM SAMPEL PENELITIAN Bab ini menguraikan gambaran umum sampel penelitian dan daftar perusahaan yang menjadi sampel penelitian. BAB V, HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Bab ini menguraikan tentang hasil penelitian dan pembahasan mengenai hasil penelitian.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
6
BAB VI, PENUTUP Bab ini berisi kesimpulan dari hasil penelitian ini dan saran untuk penelitian sejenis di masa yang akan datang.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
A. Laporan Keuangan 1. Pengertian Laporan Keuangan Menurut PSAK 1 dalam Juan dan Wahyuni (2012, 120), laporan keuangan adalah suatu penyajian terstruktur dari posisi keuangan dan kinerja keuangan suatu entitas. Tujuan laporan keuangan adalah memberikan informasi mengenai posisi keuangan, kinerja keuangan, dan arus kas entitas yang bermanfaat bagi sebagian besar kalangan pengguna laporan dalam pembuatan keputusan ekonomi. Laporan keuangan juga menunjukkan hasil pertanggungjawaban manajemen atas penggunaan sumber daya yang dipercayakan kepada mereka. 2. Komponen Laporan Keuangan Menurut PSAK 1 dalam Juan dan Wahyuni (2012, 120), laporan keuangan yang lengkap terdiri dari komponen-komponen berikut ini: a. Laporan posisi keuangan (neraca) pada akhir periode b. Laporan laba rugi komprehensif c. Laporan perubahan ekuitas d. Laporan arus kas e. Catatan atas laporan keuangan, berisi ringkasan kebijakan akuntansi penting dan informasi penjelasan lainnya f. Laporan posisi keuangan pada awal periode komparatif.
7
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
8
B. Pecking Order Theory Menurut Husnan dan Pudjiastuti (2006: 275-276), pecking order theory merupakan sebuah teori struktur modal yang dirumuskan oleh Myers dan Majluf (1984) yang menjelaskan mengapa perusahaan akan menentukan keputusan pendanaan mengikuti suatu hierarki sumber dana yang paling disukai. Sesuai dengan teori ini, investasi akan dibiayai dengan sumber dana internal yaitu laba yang ditahan daripada sumber dana eksternal. Dalam hal menggunakan pendanaan dari luar, pinjaman lebih diutamakan dibandingkan tambahan modal dari pemegang saham baru. Menurut Myers (1984: 581), pecking order theory mengasumsikan bahwa: 1.
Perusahaan cenderung memilih pembiayaan internal untuk mendanai proyek-proyeknya.
2.
Perusahaan menyesuaikan target devidend pay-out ratio dengan kesempatan melakukan investasi.
3.
Kebijakan deviden yang kaku, fluktuasi profitabilitas dan kesempatan berinvestasi yang unpredictable menyebabkan dana yang dihasilkan dari kegiatan internal terkadang lebih besar atau lebih kecil dari capital expenditure. Apabila dana internal lebih besar maka perusahaan akan menggunakannya untuk melunasi hutang atau berinvestasi
pada
marketable
securities.
Sebaliknya
apabila
perusahaan mengalami defisit, maka perusahaan akan menurunkan saldo kas atau menjual marketable securities.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
4.
9
Ketika perusahaan memerlukan sumber daya tambahan, mereka cenderung memilih utang terlebih dahulu kemudian sekuritas.
C. Leverage Menurut Sartono (2012: 260), apabila perusahaan memiliki biaya operasi tetap atau biaya modal tetap, maka dikatakan perusahaan menggunakan leverage. Leverage merupakan penggunaan asset atau aktiva tetap dan sumber dana (sources of funds) dimana untuk penggunaan aktiva tetap dan dana pinjaman tersebut perusahaan harus mengeluarkan beban tetap yaitu beban bunga (Ramadhan: 2008). Leverage terbagi menjadi dua, yakni: 1. Leverage Operasi (Operating Leverage) Menurut Brigham dan Houston (2001: 10), leverage operasi adalah seberapa besar biaya tetap digunakan dalam operasi suatu perusahaan. Dengan kata lain, leverage operasi bisa diartikan sebagai penggunaan dana oleh perusahaan, untuk kegiatan operasi, dan diharapkan menambah penghasilan perusahaan yang lebih besar daripada beban tetap (bunga) yang ditimbulkan dari penggunaan dana tersebut.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
10
2. Leverage Keuangan (Financial Leverage) Menurut Brigham dan Houston (2001: 14), leverage keuangan adalah suatu ukuran yang menunjukkan sampai sejauh mana sekuritas berpenghasilan tetap (utang dan saham preferen) digunakan dalam struktur modal perusahaan. Sedangkan menurut Sartono (2012: 263), financial leverage adalah penggunaan sumber dana yang memiliki beban tetap dengan harapan bahwa akan memberikan tambahan keuntungan yang lebih besar daripada beban tetapnya sehingga akan meningkatkan keuntungan yang tersedia bagi pemegang saham. Dari pengertian di atas dapat disimpulkan bahwa financial leverage menunjukkan seberapa besar perusahaan menggunakan utang untuk menambah modal perusahaan. Dampak positif dari bertambahnya financial leverage adalah ketika laba yang dihasilkan dari penggunaan utang tersebut lebih besar dari beban tetap (bunga) yang ditimbulkan. Sedangkan dampak
negatifnya
adalah
bertambahnya
resiko
keuangan
perusahaan, dimana kewajiban dan beban tetap yang harus ditanggung perusahaan bertambah.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
11
Financial Leverage dapat dihitung menggunakan rasio utang terhadap aset (debt assets ratio), sehingga dapat dirumuskan sebagai berikut (Sartono, 2012: 121):
𝐹𝑖𝑛𝑎𝑛𝑐𝑖𝑎𝑙 𝐿𝑒𝑣𝑒𝑟𝑎𝑔𝑒 =
Total Kewajiban Total Aktiva
D. Kinerja Perusahaan Kinerja perusahaan adalah kemampuan sebuah perusahaan mengelola sumber daya yang ada sehingga dapat memberikan nilai kepada perusahaan tersebut. Dengan mengetahui kinerja suatu perusahaan dapat diukur tingkat efisiensi dan produktivitas perusahaan tersebut. Selain itu juga penilaian kinerja bermanfaat untuk mengetahui sejauh mana perkembangan perusahaan. Informasi dan gambaran perkembangan keuangan perusahaan dapat diperoleh dengan mengadakan interpretasi dari laporan keuangan, yakni dengan menghubungkan elemen-elemen yang ada dalam laporan keuangan seperti elemen-elemen dari asset satu dengan lainnya, elemen-elemen ekuitas dan utang yang satu dengan lainnya, elemen aset dengan ekuitas dan utang, elemen posisi keuangan dengan elemen-elemen laba-rugi yang bertujuan untuk memperoleh gambaran tentang kondisi keuangan perusahaan karena laporan keuangan merupakan cerminan
kinerja
manajemen
selama
setahun.
Menurut
Sutrisno
(2007,215), ada beberapa pengelompokan jenis rasio keuangan, yaitu:
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
12
1. Menurut sumber dari mana rasio dibuat dikelompokkan menjadi rasio neraca (balance sheet ratio), rasio laba rugi (income statemen ratio) dan rasio antar laporan keuangan (inter statement ratio) 2. Jenis rasio berdasarkan tujuan penggunaan yang bersangkutan dikelompokkan menjadi rasio likuiditas (liquidity ratio), rasio leverage (leverage ratio), rasio aktivitas (activity ratio), rasio keuntungan (profitability ratio) dan rasio penilaian (valuation ratio). Rasio keuntungan (profitability ratio) merupakan rasio untuk mengukur seberapa tingkat keuntungan yang dapat diperoleh oleh perusahaan. Rasio ini diukur dengan: a. Profit margin
merupakan kemampuan perusahaan
untuk menghasilkan keuntungan dibandingkan dengan penjualan yang dicapai. b. Return on asset merupakan kemampuan perusahaan dalam menghasilkan laba dengan semua aktiva yang dimiliki oleh perusahaan. c. Return on equity merupakan kemampuan perusahaan dalam menghasilkan keuntungan dengan modal sendiri yang dimiliki.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
d. Return
on
investment
merupakan
13
kemampuan
perusahaan untuk menghasilkan keuntungan yang akan digunakan untuk menutup investasi yang dikeluarkan. e. Earning per share merupakan ukuran kemampuan perusahaan untuk menghasilkan keuntungan per lembar saham pemilik.
E. Return on Equity (ROE) Menurut Hanafi dan Halim (2012: 82) return on equity merupakan rasio
yang
digunakan
untuk
mengukur
kemampuan
perusahaan
menghasilkan laba berdasarkan jumlah modal saham yang dimiliki. Dari pengertian tersebut dapat disimpulkan bahwa return on equity merupakan rasio yang menilai kinerja perusahaan dari segi kemampuan perusahaan menghasilkan laba yang sumber pendanaannya berasal dari modal saham perusahaan. Return on equity dapat dirumuskan dengan: Laba Setelah Pajak
𝑅𝑒𝑡𝑢𝑟𝑛 𝑜𝑛 𝑒𝑞𝑢𝑖𝑡𝑦 = Total Modal Saham
F. Rasio Profitabilitas Earning Per Share (EPS) Menurut Widoatmodjo (2007:102), earning per share adalah rasio antara laba setelah pajak dengan jumlah saham perusahaan yang beredar. Dengan mengetahui rasio EPS investor bisa menilai berapa kira-kira persentase potensi pendapatan yang bisa diterima dari harga saham yang telah diinvestasikan, seandainya menjadi investor saham.
Sedangkan
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
14
menurut Sundjaja dan Barlian (2002: 123), earning per share (EPS) adalah jumlah uang yang dihasilkan oleh setiap lembar saham biasa yang dimiliki oleh pemegang saham. Dari pengertian di atas, dapat disimpulkan bahwa earning per share adalah laba perusahaan yang dibagikan kepada setiap lembar saham biasa yang beredar. Semakin besar rasio EPS terhadap harga sahamnya, maka semakin baik pula kinerja perusahaan untuk menghasilkan laba bagi para investor. Rasio Earning Per Share dapat dirumuskan dengan: 𝐸𝑎𝑟𝑛𝑖𝑛𝑔 𝑃𝑒𝑟 𝑆ℎ𝑎𝑟𝑒 =
Laba Setelah Pajak Jumlah Saham yang Beredar x Harga Saham
G. Kerangka Konseptual Penelitian dan Perumusan Hipotesis 1. Pengaruh Financial Leverage Terhadap Return on Equity Penggunaan
financial
leverage
bertujuan
untuk
meningkatkan laba tanpa ikut menambah modal atau sekuritas dari perusahaan. Meningkatnya laba akan berdampak positif pada return on equity. Dengan laba yang meningkat dan total modal yang tetap maka akan menghasilkan laba atas total modal yang lebih tinggi dari sebelum penggunaan financial leverage. Financial leverage berpengaruh positif terhadap return on equity diperkuat dengan penelitian Aulia (2013) yang menemukan hasil bahwa financial leverage berpengaruh positif terhadap ROE pada perusahaan sub sektor telekomunikasi yang terdaftar di BEI periode 2010 sampai dengan 2012.
ROE pada tahun 2012
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
15
mengalami penurunan secara fluktuasi dikarenakan perubahan harga saham dan nilai tukar rupiah. Tetapi pada tahun 2010 mengalami kenaikan. Hal ini disebabkan penggunaan modal pinjaman yang meningkat, modal pinjaman perusahaan yang selama
ini
mendominasi
dan
menjadi
faktor
penting
terdongkraknya pertumbuhan ekonomi nasional, mulai dibarengi dengan meningkatnya investasi sehingga meningkat pula ROE masing – masing perusahaan.
H1 : Financial leverage berpengaruh terhadap kinerja perusahaan yang diukur dengan rasio profitabilitas return on equity (ROE).
2. Pengaruh Financial Leverage Terhadap Earning Per Share Menurut Sartono (2012: 263), financial leverage adalah penggunaan dana yang memiliki beban tetap dengan harapan akan memberikan tambahan keuntungan yang lebih besar daripada beban tetapnya sehingga akan meningkatkan keuntungan yang tersedia bagi pemegang saham. dengan demikian alasan yang kuat untuk menggunakan dana dengan beban tetap adalah untuk meningkatkan pendapatan yang tersedia bagi pemegang saham. Hal tersebut terjadi karena penggunaan financial leverage bertujuan untuk meningkatkan laba yang diperoleh perusahaan. EPS merupakan hasil yang diperoleh pemegang saham untuk setiap
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
16
lembar saham biasa yang beredar. Dengan demikian jika laba perusahaan meningkat, maka para pemegang saham juga akan merasakan kenaikan laba tersebut melalui laba per lembar saham yang diterima dari perusahaan. Financial leverage berpengaruh positif terhadap earning per share diperkuat dengan penelitian Aulia (2013) yang menemukan hasil bahwa financial leverage berpengaruh positif terhadap EPS pada perusahaan sub sektor telekomunikasi yang terdaftar di BEI periode 2010 sampai dengan 2012. Begitu juga dengan penelitian Ramadhan (2008) yang menemukan hasil bahwa hubungan antara financial leverage dengan EPS bersifat hubungan kuat positif, artinya setiap terjadinya peningkatan financial leverage akan menyebabkan peningkatan dari EPS. Menurut Aulia (2013), hasil analisis regresi linier sederhana menunjukkan signifikannya pengaruh yang ditimbulkan financial leverage terhadap EPS bernilai positif dan berfluktuasi pada periode penelitian 2010 – 2012. Hal ini bisa disebabkan karena pendapatan per lembar saham (EPS) yang diterima perusahaan mengalami kenaikan pada tahun 2012 disebabkan adanya modal pinjaman yang menyebabkan perubahan pada EBIT (Earning Before Interest and Tax) yang akan memberikan laba per lembar saham lebih tinggi. Besar kecilnya laba per lembar saham dipengaruhi dari hasil investasi yang ditanamkan para investor.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
17
Jumlah pendapatan akan berpengaruh terhadap laba perusahaan yang juga akan berdampak pada laba per lembar saham.
H2: Financial leverage berpengaruh terhadap kinerja perusahaan yang diukur dengan rasio profitabilitas earning per share (EPS).
Penelitian ini berfokus pada pengaruh financial leverage terhadap
kinerja
perusahaan
yang diukur
dengan
rasio
profitabilitas yaitu return on equity dan earning per share. Dapat digambarkan dalam kerangka konseptual sebagai berikut:
Variabel Dependen:
Variabel Independen:
Kinerja Perusahaan
Financial Leverage
(ROE)
(DAR)
Variabel Dependen:
Variabel Independen:
Kinerja Perusahaan
Financial Leverage
(EPS)
(DAR) Gambar 2.1 Kerangka Konseptual Penelitian
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
BAB III METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian empiris. Penelitian ini menggunakan data sekunder. Data sekunder yang digunakan dalam penelitian ini adalah laporan keuangan dari tahun 2011-2013 pada perusahaan-perusahaan yang terdaftar dalam LQ 45 Februari 2014.
B. Sampel Penelitian Sampel pada penelitian ini adalah 45 perusahaan yang terdaftar dalam indeks LQ 45 Februari 2014 di Bursa Efek Indonesia (BEI). Metode pengambilan sampel adalah metode purposive sampling, yaitu pengambilan sampel dengan kriteria tertentu. Kriteria yang ditetapkan dalam penelitian ini adalah perusahaan yang terdaftar dalam LQ 45 selama tiga tahun berturutturut dari tahun 2012-2014.
C. Teknik Pengumpulan Data Teknik pengumpulan data pada penelitian ini adalah dokumentasi. Data sekunder dalam penelitian ini berupa laporan keuangan yang di dalamnya memuat debt assets ratio, earnings per share dan return on equity periode 2011-2013 dari sampel penelitian. Data diperoleh dari website resmi BEI (www.IDX.co.id).
18
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
19
D. Jenis Data Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder. Data yang digunakan terdiri dari: 1. Rasio Utang Terhadap Aset (Debt Asset Ratio) 2. Rasio EPS (Earning Per Share) 3. Rasio ROE (Return on Equity) Data pada penelitian ini adalah data panel. Menurut Widarjono (2013: 353) data panel (panelpooled data) adalah jenis data gabungan dari data time series (runtut waktu) dan data cross section (lebih dari satu perusahaan).
E. Variabel Penelitian Terdapat dua variabel yang digunakan, yaitu: 1. Variabel Independen (Bebas): Adalah variabel yang mempengaruhi atau menjadi penyebab berubahnya variabel dependen (Purwanto dan Sulistyastuti: 2007). Dalam penelitian ini, financial leverage sebagai variabel bebas dan diukur dengan rasio utang terhadap aset (debt assets ratio). Debt assets ratio dirumuskan dengan: 𝐷𝑒𝑏𝑡 𝑎𝑠𝑠𝑒𝑡𝑠 𝑟𝑎𝑡𝑖𝑜 =
Total Kewajiban Total Aktiva
Variabel independen disimbolkan dengan X.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
20
2. Variabel Dependen (Tidak bebas): Adalah variabel yang dipengaruhi oleh variabel independen (Purwanto dan Sulistyastuti: 2007). Dalam penelitian ini, kinerja perusahaan sebagai variabel dependen. Kinerja perusahaan diukur dengan rasio profitabilitas yaitu return on equity (ROE) dan earning per share (EPS). Rumus yang digunakan: a. ROE = b. EPS =
Laba Setelah Pajak (EAT) Total Modal Saham Laba Setelah Pajak (EAT) Jumlah Saham Biasa yang Beredar x harga per lembar saham
Kedua ukuran profitabilitas tersebut disimbolkan dengan Y1=ROE dan Y2=EPS.
F. Teknik Analisis Data 1. Pengujian Normalitas Menurut Ghozali (2006), uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah model regresi atau residual memiliki distribusi normal. Dalam uji normalitas ini terdapat dua cara untuk mendeteksi apakah residual berdistribusi normal atau tidak, yaitu dengan analisis grafik dan uji statistik. Dalam pengujian normalitas data ini, normalitas data diukur dengan
menggunakan
uji
Kolmogorov-Smirnov
(K-S).
Jika
menghasilkan nilai Asymptotic Significance α > 5% maka dikatakan bahwa data residual berdistribusi normal.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
2.
21
Mengestimasi Model Regresi untuk Data Panel Model persamaan untuk data panel yang merupakan gabungan dari data cross section dan data time series adalah sebagai berikut: Yit = a + bXit + eit dimana: Yit = variabel dependen (ROE dan EPS) Xit = variabel independen (DAR) i
= entitas
t
= periode
a = konstanta b = koefisien regresi e = standard eror Dengan demikian, persamaan regresi yang digunakan dalam penelian ini adalah: a. ROEit = a + bDARit + eit b. EPSit = a + bDARit + eit
Menurut Widarjono (2013: 355), untuk mengestimasi model regresi dengan data panel, terdapat tiga teknik (model) yang sering ditawarkan, yaitu:
a. Model Common Effect b. Model Efek Tetap (Fixed Effect) c. Model Efek Random (Random Effect)
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
22
Penelitian ini menggunakan model common effect. Menurut Widarjono (2013: 355) model common effect merupakan model yang mengabaikan adanya perbedaan dimensi entitas maupun waktu atau dengan kata lain perilaku data antar entitas dianggap sama dalam berbagai kurun waktu. 1. Pengujian Hipotesis dengan Uji t untuk Model Regresi Data Panel. Menurut Purwanto dan Sulistyastuti (2007), pengujian hipotesis adalah suatu prosedur yang akan menghasilkan suatu keputusan yaitu keputusan untuk menerima atau menolak hipotesis yang telah dirumuskan. Pengujian hipotesis dengan uji t, dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut: a.
Penetapan tingkat signifikansi (α). Besarnya α dalam penelitian ini adalah 0,05.
b.
Membuat kesimpulan: 1) Berdasarkan hipotesis statistik dibawah ini akan dibuat kesimpulan sebagai hasil penelitian. a) Hipotesis antara financial leverage dan return on equity (ROE) H01: b = 0, financial leverage tidak berpengaruh terhadap ROE. Ha1: b ≠ 0, financial leverage berpengaruh terhadap ROE. b) Hipotesis antara financial leverage dan earning per share (EPS) H02: b = 0, financial leverage tidak berpengaruh terhadap EPS. Ha2: b ≠ 0, financial leverage berpengaruh terhadap EPS.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
23
2) Mengambil kesimpulan berdasarkan nilai probabilitas atau signifikansi dari hasil pengujian hipotesis. a) Pengaruh financial leverage terhadap ROE. i.
H01: b = 0 diterima bila nilai sig > α (0,05), yang berarti financial leverage tidak berpengaruh signifikan terhadap ROE.
ii.
Ha1: b ≠ 0 diterima bila nilai sig ≤ α (0,05), yang berarti financial leverage berpengaruh signifikan terhadap ROE.
b) Pengaruh financial leverage terhadap EPS. i.
H02: b = 0 diterima bila nilai sig > α (0,05), yang berarti financial leverage tidak berpengaruh signifikan terhadap EPS.
ii.
Ha2: b ≠ 0 diterima bila nilai sig ≤ α (0,05), yang berarti financial leverage berpengaruh signifikan terhadap EPS.
2. Menentukan Seberapa Besar Pengaruh dari Financial Leverage terhadap Kinerja Perusahaan Menurut Purwanto dan Sulistyastuti (2007), koefisien determinasi (R2) pada prinsipnya mengukur seberapa besar kemampuan model menjelaskan variasi variabel dependen. Koefisian determinasi mengukur besarnya persentase pengaruh semua variabel independen dalam model regresi terhadap variabel dependennya. Untuk menentukan seberapa besar
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
24
pengaruh yang ditimbulkan financial leverage terhadap kinerja perusahaan yang diukur dengan ROE dan EPS dapat dilihat dari nilai R2 yang tertera pada tabel output SPSS.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
BAB IV GAMBARAN UMUM SAMPEL PENELITIAN
A. Indeks LQ 45
Indeks LQ 45 adalah nilai kapitalisasi pasar dari 45 saham yang paling likuid dan memiliki nilai kapitalisasi yang besar. Hal itu merupakan indikator likuiditas. Indeks LQ 45, menggunakan 45 saham yang terpilih berdasarkan likuiditas perdagangan saham dan disesuaikan setiap enam bulan (setiap awal bulan Februari dan Agustus). Dengan demikian saham yang terdapat dalam indeks tersebut akan selalu berubah. Menurut Bursa Efek Indonesia (2010), beberapa kriteria - kriteria seleksi untuk menentukan suatu emiten dapat masuk dalam perhitungan indeks LQ 45 adalah : 1. Kriteria yang pertama: a.
Berada di TOP 95 % dari total rata – rata tahunan nilai transaksi saham di pasar reguler.
b.
Berada di TOP 90 % dari rata – rata tahunan kapitalisasi pasar.
2. Kriteria yang kedua: a. Merupakan urutan tertinggi yang mewakili sektornya dalam klasifikasi industri BEI sesuai dengan nilai kapitalisasi pasarnya. b. Merupakan urutan tertinggi berdasarkan frekuensi transaksi. Indeks LQ 45 hanya terdiri dari 45 saham yang telah terpilih melalui berbagai kriteria pemilihan, sehingga akan terdiri dari saham-saham dengan
25
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
26
likuiditas dan kapitalisasi pasar yang tinggi. Menurut Bursa Efek Indonesia (2010), saham-saham pada indeks LQ 45 yang memenuhi kriteria, harus melewati seleksi utama dengan syarat sebagai berikut: 1. Masuk dalam ranking 60 besar dari total transaksi saham di pasar reguler (rata-rata nilai transaksi selama 12 bulan terakhir). 2. Ranking berdasar kapitalisasi pasar (rata-rata kapitalisasi pasar selama 12 bulan terakhir). 3. Telah tercatat di BEI minimum 3 bulan. Saham-saham yang termasuk LQ 45 terus dipantau dan setiap enam bulan akan diadakan review (awal Februari, dan Agustus). Apabila ada saham yang sudah tidak masuk kriteria maka akan diganti dengan saham lain yang memenuhi syarat. Pemilihan saham- saham LQ 45 harus wajar, oleh karena itu BEI mempunyai komite penasehat yang terdiri dari para ahli di BAPEPAM, universitas, dan profesional di bidang pasar modal. Tujuan indeks LQ 45 adalah sebagai pelengkap IHSG dan khususnya untuk menyediakan sarana yang objektif dan terpercaya bagi analisis keuangan, manajer investasi, investor dan pemerhati pasar modal lainnya dalam memonitor pergerakan diperdagangkan.
harga dari
saham-saham
yang aktif
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
27
B. Sampel Penelitian Populasi penelitian ini adalah perusahaan-perusahaan yang terdaftar dalam LQ 45 Februari 2014. Pengambilan sampel berdasarkan kriteria yaitu, terdaftar dalam indeks LQ 45 selama tiga tahun dari tahun 2012-2014. Berikut ini daftar perusahaan dalam LQ 45 Februari 2014.
No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23
Tabel 4.1 Daftar Perusahaan yang Termasuk Dalam LQ 45 Februari 2014 Kode Nama Perusahaan AALI Astra Agro Lestari Tbk ADHI Adhi Karya (Persero) Tbk. ADRO Adaro Energy Tbk. AKRA AKR Corporindo Tbk. ASII Astra International Tbk. ASRI Alam Sutera Realty Tbk. BBCA Bank Central Asia Tbk. BBNI Bank Negara Indonesia Tbk. BBRI Bank Rakyat Indonesia Tbk. BDMN Bank Danamon Tbk. BKSL Sentul City Tbk. BMRI Bank Mandiri (Persero) Tbk. BMTR Global Mediacom Tbk. BSDE Bumi Serpong Damai Tbk. CPIN Charoen Pokphand Indonesia Tbk. CTRA Ciputra Development Tbk. EXCL XL Axiata Tbk. GGRM Gudang Garam Tbk. HRUM Harum Energy Tbk. ICBP Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. INDF Indofood Sukses Makmur Tbk. INTP Indocement Tunggal Prakasa Tbk. ITMG Indo Tambangraya Mega Tbk.
Sumber: IDX.co.id
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
No 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45
28
Lanjutan Tabel 4.1 Daftar Perusahaan yang Termasuk Dalam LQ 45 Februari 2014 Kode Nama Perusahaan JSMR Jasa Marga (Persero) Tbk. KLBF Kalbe Farma Tbk. LPKR Lippo Karawaci Tbk. LSIP PP London Sumatra Tbk. MAIN Malindo Feedmill Tbk. MLPL Multipolar Tbk. MNCN Media Nusantara Citra Tbk. PGAS Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk. PTBA Tambang Batubara Bukit Asam (Persero) Tbk. PTPP PP (Persero) Tbk. PWON Pakuwon Jati Tbk. SMGR Semen Indonesia (Persero) Tbk. SMRA Summarecon Agung Tbk. SSIA Surya Semesta Internusa Tbk. TAXI Express Trasindo Utama Tbk. TBIG Tower Bersama Infrastucture Tbk. TLKM Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk. UNTR United Tractors Tbk. UNVR Unilever Indonesia Tbk. VIVA Visi Media Asia Tbk. WIKA Wijaya Karya (Persero) Tbk. WSKT Waskita Karya (Persero) Tbk. Sumber: IDX.co.id
Dari 45 perusahaan yang terdaftar dalam LQ 45 Februari 2014, terdapat 18 perusahaan yang tidak memenuhi kriteria sebagai sampel, yaitu terdaftar dalam LQ 45 tiga tahun berturut-turut dari tahun 2012-2014. Tabel 4.2 berikut merupakan perusahaan-perusahaan yang memenuhi kriteria sebagai sampel.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Tabel 4.2 Daftar Perusahaan yang Memenuhi Kriteri Sebagai Sampel No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27
Kode AALI ADRO AKRA ASII ASRI BBCA BBNI BBRI BDMN BMRI CPIN EXCL GGRM HRUM ICBP INDF INTP ITMG JSMR KLBF LPKR LSIP PGAS PTBA SMGR TLKM UNTR
Nama Perusahaan Astra Agro Lestari Tbk Adaro Energy Tbk. AKR Corporindo Tbk. Astra International Tbk. Alam Sutera Realty Tbk. Bank Central Asia Tbk. Bank Negara Indonesia Tbk. Bank Rakyat Indonesia Tbk. Bank Danamon Tbk. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Charoen Pokphand Indonesia Tbk. XL Axiata Tbk. Gudang Garam Tbk. Harum Energy Tbk. Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. Indofood Sukses Makmur Tbk. Indocement Tunggal Prakasa Tbk. Indo Tambangraya Mega Tbk. Jasa Marga (Persero) Tbk. Kalbe Farma Tbk. Lippo Karawaci Tbk. PP London Sumatra Tbk. Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk. Tambang Batu Bara Bukit Asam (Persero). Tbk Semen Indonesia (Persero) Tbk. Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk. United Tractors Tbk.
29
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Analisis Data 1.
Uji Normalitas Uji normalitas yang digunakan adalah Kolmogorov-Smirnov Test. Dalam uji normalitas ini terdapat dua cara untuk mendeteksi apakah residual berdistribusi normal atau tidak, yaitu dengan analisis grafik dan uji statistik. Pengambilan keputusan dalam uji normalitas didasarkan pada nilai Asymptotic Significance (α) dan analisa diagram plot penyebaran data residual. Jika nilai signifikansi > 0,05 maka dikatakan residual berdistribusi normal (Ghozali, 2006). Table 5.1 dan gambar 5.1 berikut ini menyajikan hasil pengujian normalitas dengan Kolmogorov-Smirnov Test. Tabel 5.1 Hasil Uji Normalitas Sebelum Data Outliers Dikeluarkan Variabel Uji Normalitas N Sig Nilai Kritis Residual (DAR-ROE) 81 0,193 0,05 Residual (DAR-EPS) 81 0,000 0,05 Sumber : Hasil Uji Normalitas Sebelum Data Outliers Dikeluarkan
30
Keterangan Normal Tidak Normal
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
31
Gambar 5.1 Grafik Uji Normalitas Sebelum Data Outliers Dikeluarkan
Outliers adalah data yang memiliki karakteristik unik yang terlihat sangat berbeda jauh dari observasi-observasi lainnnya dan muncul dalam bentuk nilai ekstrim. Ada tiga penyebab timbulnya data outliers (Ghozali, 2006): a. Kesalahan dalam penginputan data b. Gagal menspesifikasi adanya missing value dalam program komputer. c. Outlier berasal dari populasi yang diambil sebagai sampel, tetapi distribusi dari variabel dalam populasi tersebut memiliki nilai ekstrim dan tidak berdistribusi normal. Deteksi terhadap unvariate outliers dapat dilakukan dengan menentukan batas yang akan dikategorikan sebagai data outliers yaitu
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
32
dengan cara mengkonversi nilai data ke dalam Z-skor, yang memiliki nilai mean sama dengan nol (Ghozali, 2006). Uji outlier dapat dilakukan pada data yang terdiri dari: a. Nilai Z lebih kecil dari -3 atau lebih besar dari 3 untuk data dengan dengan batas daerah penerimaan 99%. b. Nilai Z lebih kecil dari -1,96 atau lebih besar dari 1,96 untuk data dengan batas daerah penerimaan 95%. Pada penelitian ini, peneliti menetapkan batas daerah penerimaan sebesar 95%. Data dengan nilai Z lebih kecil dari -1,96 atau lebih besar dari 1,96 merupakan data outlier. Pada variabel residual (DAREPS) terdapat 5 data yang tergolong outliers. Tabel 5.2 dan gambar 5.2 berikut menyajikan hasil pengujian normalitas setelah peneliti mengeluarkan data outliers. Tabel 5.2 Hasil Uji Normalitas Setelah Data Outliers Dikeluarkan Variabel Uji Normalitas N Sig Nilai Kritis Keterangan Residual (DAR-ROE) 81 0,193 0,05 Normal Residual (DAR-EPS) 76 0,888 0,05 Normal Sumber: Hasil Uji Normalitas Setelah Data Outliers Dikeluarkan
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
33
Gambar 5.2 Grafik Uji Normalitas Setelah Data Outliers Dikeluarkan
Berdasarkan hasil uji normalitas di atas diperoleh nilai signifikansi 0,193 untuk data residual dengan ROE sebagai ukuran variabel dependen dan nilai signifikansi 0,888 untuk data residual dengan EPS sebagai ukuran variabel dependen. Nilai signifikansi untuk kedua residual lebih besar dari 0,05, artinya kedua residual telah berdistribusi normal.
2. Uji t untuk Model Regresi Data Panel Uji t digunakan untuk mengetahui apakah financial leverage berpengaruh positif terhadap kinerja perusahaan. Uji t dilakukan dengan bantuan program Eviews versi 6. Tingkat signifikansi (α) yang digunakan pada penelitian ini adalah 0,05 (5%). Pengambilan keputusan untuk menerima atau menolak hipotesis awal (H0)
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
34
berdasarkan pada nilai probabilitas atau signifikansi hasil pengujian. Jika nilai probabilitas (sig) > α maka H0 diterima dan jika nilai probabilitas (sig) ≤ α maka H0 ditolak. a. Uji t untuk model regresi data panel dengan ROE sebagai ukuran variabel dependen. Tabel 5.3 berikut ini menyajikan hasil uji t untuk model regresi data panel dengan ROE sebagai variabel dependen.
Variabel DAR Constant
Tabel 5.3 Hasil Uji t Variabel Dependen: ROE Coeffisient Std. Error t-Statistic -0.104125 0.047996 -2.169446 0.277290 0.025327 10.94848
Prob 0.0331 0.0000
Variabel dependen: ROE Sumber: Hasil Uji t
Berdasarkan tabel hasil uji t di atas, dapat dibuat persamaan regresi sebagai berikut: ROEit = 0,277290 – 0,104125 DARit + eit Nilai probabilitas (0,0331) ≤
α (0,05). Berdasarkan nilai
probabilitas dari hasil uji t, Ho: b = 0 ditolak. Dengan demikian Ha: b ≠ 0 diterima, yang artinya financial leverage berpengaruh signifikan terhadap ROE b. Uji t untuk model regresi data panel dengan EPS sebagai ukuran variabel dependen. Tabel 5.4 berikut ini menyajikan hasil uji t untuk model regresi data panel dengan EPS sebagai variabel dependen.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Variabel DAR Constant
Tabel 5.4 Hasil Uji t Variabel Dependen: EPS Coeffisient Std. Error t-Statistic 0.027346 0.010628 2.573028 0.055353 0.005665 9.770187
35
Prob 0.0121 0.0000
Variabel Dependen: EPS Sumber: Hasil Uji t
Berdasarkan tabel hasil uji t diatas, dapat dibuat persamaan sebagai berikut: EPSit = 0,055353 + 0,027346 DARit + eit Nilai probabilitas (0,0121)
≤ α (0,05). Berdasarkan nilai
probabilitas dari hasil uji t, Ho: b = 0 ditolak. Dengan demikian Ha: b ≠ 0 diterima, yang berarti
financial leverage berpengaruh
signifikan terhadap EPS.
3. Menentukan Seberapa Besar Pengaruh dari Financial Leverage terhadap Kinerja Perusahaan. Seberapa besarnya pengaruh financial leverage terhadap kinerja perusahaan yang diukur dengan ROE dan EPS diperoleh dari nilai R2. Tabel 5.5 berikut menyajikan nilai R2.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Variabel Independen
Tabel 5.5 Nilai R2 Variabel Dependen
R2
DAR
ROE
0,056226
DAR
EPS
0.082119
36
Sumber: Hasil Uji t
Berdasarkan nilai R2, pengaruh financial leverage terhadap ROE adalah sebesar 0,056226 (5,62%) dan terhadap EPS adalah sebesar 0,082119 (8,21%).
B. Pembahasan 1.
Pengaruh Financial Leverage Terhadap ROE Hasil uji regresi linear sederhana menunjukkan bahwa financial leverage berpengaruh signifikan terhadap ROE. Hal ini berarti perubahan nilai financial leverage mempengaruhi perubahan ROE. Perusahaan-perusahaan yang terdaftar dalam LQ45 cenderung menggunakan sumber pendanaan internal terlebih dahulu daripada memilih penggunaan utang. Hal ini sejalan dengan pecking order theory oleh Myers dan Majluf (1984), yang menjelaskan bahwa perusahaan akan memilih sumber pendanaan internal perusahaan yaitu dengan laba ditahan lebih diutamakan daripada sumber pendanaan eksternal dalam bentuk utang atau penerbitan saham baru. Sebagian besar perusahaan dalam LQ 45 memiliki nilai DAR yang cenderung menurun setiap tahunnya, sedangkan ROE cenderung
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
37
meningkat. Hal ini berarti bahwa perusahaan-perusahaan dalam LQ 45 cenderung menggunakan sumber pendanaan internal. Dengan demikian pengaruh financial leverage terhadap ROE tidak begitu nampak pada perusahaan-perusahaan yang terdaftar dalam LQ 45.
2.
Pengaruh Financial Leverage Terhadap EPS Hasil regresi linear sederhana menunjukkan bahwa financial leverage
berpengaruh signifikan terhadap EPS.
Hal ini berarti
peningkatan financial leverage akan berdampak pada meningkatnya earning per share (EPS) begitu pun sebaliknya. Pemilihan sumber pendanaan menurut Myers dan Majluf (1984) mengikuti susunan hierarki, dimulai dari pendanaan internal, penggunaan utang (financial leverage) dan yang terakhir adalah penerbitan saham baru. Keputusan untuk menggunakan utang sebagai sumber pendanaan akan diambil jika mendatangkan peningkatan laba yang lebih besar daripada beban tetap yaitu beban bunga yang ditimbulkan. Meningkatnya laba bersih perusahaan akan turut meningkatkan laba per lembar saham yang akan diterima oleh pemegang saham. Dengan demikian penggunaan utang (financial leverage) sebagai sumber pendanaan akan berpengaruh pada peningkatan laba per lembar saham (earning per share).
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
BAB VI PENUTUP
A. Kesimpulan Dari hasil analisis data, maka dapat disimpulkan hasil dari penelitian ini adalah: 1.
Financial leverage berpengaruh terhadap kinerja perusahaan yang diukur dengan rasio profitabilitas return on equity (ROE).
2.
Financial leverage berpengaruh terhadap kinerja perusahaan yang diukur dengan rasio profitabilitas earning per share (EPS).
B. Saran 1.
Kepada perusahaan-perusahaan yang memilih sumber pendanaan dari luar perusahaan sebaiknya mengikuti hierarki sumber pendanaan menurut Myers dan Majluf (1984) yang lebih memilih utang daripada penerbitan sekuritas. Penggunaan utang akan menguntungkan jika meningkatnya laba lebih besar dari beban bunganya. Peningkatan laba per lembar saham akan meningkat karena jumlah saham yang tetap.
2.
Kepada peneliti selanjutnya dalam memilih sampel penelitian, sebaiknya memilih perusahaan yang memiliki penggunaan utang yang cenderung meningkat setiap tahunnya, agar data dapat menggambarkan dengan lebih baik pengaruh financial leverage terhadap kinerja perusahaan.
38
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
DAFTAR PUSTAKA
Aulia, Meiliana Stevani. 2013. Pengaruh Financial Leverage Terhadap EPS dan ROE Pada Perusahaan Sub Sektor Telekomunikasi yang Terdaftar Di BEI. E-jurnal Ilmu Administrasi Bisnis. Universitas Mulawarman, Samarinda Barlian, I., & Sundjaja, S. 2003. Manajemen Keuangan Satu. Edisi kelima. Liberata Lintas Media, Jakarta Brigham, Eugene. F dan Joel F. Houston. 2001. Manajemen Keuangan, Buku II. Edisi kedelapan. Erlangga, Jakarta Bursa Efek Indonesia. 2010. LQ 45 Index Methodology. Jakarta: IDX.co.id Ghozali, Imam. 2006. Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS. Universitas Diponegoro, Semarang Halim, Abdul dan Mahmud M. Hanafi.2012. Analisis Laporan Keuangan. UPP STIM YKPN, Yogyakarta Husnan, Suad dan Enny Pudjiastuti. 2006. Dasar-Dasar Manajemen Keuangan. Edisi Kelima. UPP STIM YKPN, Yogyakarta Juan, Ng Eng dan Ersa Tri Wahyuni. 2012. Panduan Praktis Standar Akuntansi Keuangan Berbasis IFRS. Salemba Empat, Jakarta Myers, S. C. 1984. The Capital Structure Puzzle. Journal of Finance 39. No. 3. pp.575-592 Purwanto, Erwan Agus dan Dyah Ratih Sulistyastuti. 2007. Metodologi Penelitian Kuantitatif. Edisi pertama. Gava Media, Yogyakarta Ramadhan, Arman. 2008. Pengaruh Financial Leverage Terhadap Return on Equity (ROE) dan Earning Per Share (EPS) pada Perusahaan Pertambangan Logam dan Mineral Lainnya yang Terdaftar di BEI. Skripsi. Asian Banking Finance and Informatics Institute, Jakarta Sartono, R. Agus. 2012. Manajemen Keuangan Teori dan Aplikasi. Edisi keempat. BPFE, Yogyakarta
39
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
40
Seno, Vikri Haryo dan Lies Handrijaningsih. 2009. Analisis Hubungan Financial Leverage dengan Return on Investment (ROI), Return on Equity (ROE) dan Earning Per Share (EPS) pada PT. Unilever Indonesia, Tbk . Jurnal. Universitas Gunadarma, Depok Sutrisno.2007. Manajemen Keuangan: Teori, Konsep dan Aplikasi. Ekonisia, Yogyakarta Widarjono, Agus. 2013. Ekonometrika: Pengantar dan Aplikasinya. Edisi Keempat. UPP STIM YKPN, Yogyakarta Widoatmodjo, Sawidji. 2007. Cara Sehat Investasi Di Pasar Modal. Elex Media Komputindo, Jakarta
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
LAMPIRAN
41
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 42
LAMPIRAN 1: DATA PENELITIAN
No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
Nama Perusahaan Astra Agro Lestari Tbk Astra Agro Lestari Tbk Astra Agro Lestari Tbk Adaro Energy Tbk. Adaro Energy Tbk. Adaro Energy Tbk. AKR Corporindo Tbk. AKR Corporindo Tbk. AKR Corporindo Tbk. Astra International Tbk. Astra International Tbk. Astra International Tbk. Alam Sutera Realty Tbk. Alam Sutera Realty Tbk. Alam Sutera Realty Tbk. Bank Central Asia Tbk. Bank Central Asia Tbk. Bank Central Asia Tbk. Bank Negara Indonesia Tbk. Bank Negara Indonesia Tbk.
Tahun 2011 2012 2013 2011 2012 2013 2011 2012 2013 2011 2012 2013 2011 2012 2013 2011 2012 2013 2011 2012
DAR 0,17 0,25 0,31 0,57 0,55 0,53 0,57 0,64 0,63 0,51 0,51 0,50 0,54 0,57 0,63 0,89 0,88 0,87 0,87 0,87
ROE 0,30 0,27 0,19 0,23 0,13 0,07 0,64 0,15 0,11 0,28 0,25 0,21 0,22 0,26 0,17 0,26 0,23 0,22 0,15 0,16
EPS 0,07 0,08 0,05 0,09 0,07 0,08 0,20 0,04 0,04 0,59 0,06 0,07 0,07 0,10 0,10 0,06 0,05 0,06 0,08 0,10
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 43
No 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43
Nama Perusahaan Bank Negara Indonesia Tbk. Bank Rakyat Indonesia Tbk. Bank Rakyat Indonesia Tbk. Bank Rakyat Indonesia Tbk. Bank Danamon Tbk. Bank Danamon Tbk. Bank Danamon Tbk. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Charoen Pokphand Indonesia Tbk. Charoen Pokphand Indonesia Tbk. Charoen Pokphand Indonesia Tbk. XL Axiata Tbk. XL Axiata Tbk. XL Axiata Tbk. Gudang Garam Tbk. Gudang Garam Tbk. Gudang Garam Tbk. Harum Energy Tbk. Harum Energy Tbk. Harum Energy Tbk. Indofood CBP Sukses Makmur Tbk.
Tahun 2013 2011 2012 2013 2011 2012 2013 2011 2012 2013 2011 2012 2013 2011 2012 2013 2011 2012 2013 2011 2012 2013 2011
DAR 0,88 0,89 0,88 0,87 0,82 0,78 0,83 0,89 0,88 0,88 0,30 0,34 0,37 0,56 0,57 0,62 0,37 0,36 0,42 0,23 0,20 0,18 0,30
ROE 0,19 0,30 0,29 0,27 0,13 0,14 0,13 0,20 0,21 0,21 0,38 0,33 0,25 0,21 0,18 0,07 0,20 0,15 0,15 0,50 0,38 0,12 0,19
EPS 0,12 0,09 0,11 0,12 0,08 0,07 0,11 0,08 0,08 0,10 0,07 0,04 0,05 0,07 0,06 0,02 0,04 0,04 0,05 0,08 0,08 0,07 0,07
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 44
No 44 45 46 47 48 49 50 51 52 53 54 55 56 57 58 59 60 61 62 63 64 65 66
Nama Perusahaan Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. Indofood Sukses Makmur Tbk. Indofood Sukses Makmur Tbk. Indofood Sukses Makmur Tbk. Indocement Tunggal Prakasa Tbk. Indocement Tunggal Prakasa Tbk. Indocement Tunggal Prakasa Tbk. Indo Tambangraya Mega Tbk. Indo Tambangraya Mega Tbk. Indo Tambangraya Mega Tbk. Jasa Marga (Persero) Tbk. Jasa Marga (Persero) Tbk. Jasa Marga (Persero) Tbk. Kalbe Farma Tbk. Kalbe Farma Tbk. Kalbe Farma Tbk. Lippo Karawaci Tbk. Lippo Karawaci Tbk. Lippo Karawaci Tbk. PP London Sumatra Tbk. PP London Sumatra Tbk. PP London Sumatra Tbk.
Tahun 2012 2013 2011 2012 2013 2011 2012 2013 2011 2012 2013 2011 2012 2013 2011 2012 2013 2011 2012 2013 2011 2012 2013
DAR 0,32 0,38 0,41 0,42 0,51 0,13 0,15 0,14 0,32 0,33 0,31 0,57 0,60 0,62 0,21 0,22 0,04 0,48 0,54 0,55 0,14 0,17 0,17
ROE 0,19 0,17 0,15 0,14 0,09 0,23 0,25 0,22 0,51 0,43 0,24 0,14 0,16 0,11 0,23 0,24 0,23 0,09 0,12 0,11 0,29 0,18 0,12
EPS 0,05 0,04 0,08 0,06 0,04 0,06 0,06 0,07 0,11 0,09 0,03 0,05 0,04 0,04 0,21 0,03 0,03 0,05 0,05 0,06 0,11 0,07 0,06
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 45
No 67 68 69 70 71 72 73 74 75 76 77 78 79 80 81
Nama Perusahaan Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk. Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk. Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk. Tambang Batu Bara Bukit Asam (Persero). Tbk Tambang Batu Bara Bukit Asam (Persero). Tbk Tambang Batu Bara Bukit Asam (Persero). Tbk Semen Indonesia (Persero) Tbk. Semen Indonesia (Persero) Tbk. Semen Indonesia (Persero) Tbk. Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk. Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk. Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk. United Tractors Tbk. United Tractors Tbk. United Tractors Tbk.
Tahun 2011 2012 2013 2011 2012 2013 2011 2012 2013 2011 2012 2013 2011 2012 2013
DAR 0,45 0,40 0,37 0,29 0,33 0,35 0,26 0,32 0,29 0,41 0,40 0,39 0,41 0,36 0,38
ROE 0,36 0,39 0,33 0,38 0,34 0,25 0,27 0,27 0,25 0,25 0,27 0,26 0,21 0,18 0,13
EPS 0,08 0,08 0,10 0,08 0,08 0,08 0,06 0,05 0,06 0,39 0,35 0,07 0,06 0,08 0,07
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
46
LAMPIRAN 2: DATA UNTUK REGRESI DATA PANEL
NO 1-I 1-II 1-III 2-I 2-II 2-III 3-I 3-II 3-III 4-I 4-II 4-III 5-I 5-II 5-III 6-I 6-II 6-III 7-I 7-II 7-III 8-I 8-II 8-III 9-I 9-II 9-III 10-I 10-II 10-III 11-I 11-II 11-III 12-I 12-II
MODEL REGRESI DAR-ROE MODEL REGRESI DAR-EPS DAR ROE RESIDUAL DAR EPS RESIDUAL 0,17 0,30 0,04 0,17 0,07 0,01 0,25 0,27 0,02 0,25 0,08 0,02 0,31 0,19 -0,06 0,31 0,05 -0,01 0,57 0,23 0,01 0,57 0,09 0,02 0,55 0,13 -0,09 0,55 0,07 0,00 0,53 0,07 -0,15 0,53 0,08 0,01 0,57 0,64 0,42 * * * 0,64 0,15 -0,06 0,64 0,04 -0,03 0,63 0,11 -0,10 0,63 0,04 -0,03 0,51 0,28 0,06 * * * 0,51 0,25 0,03 0,51 0,06 -0,01 0,50 0,21 -0,02 0,50 0,07 0,00 0,54 0,22 0,00 0,54 0,07 0,00 0,57 0,26 0,04 0,57 0,10 0,03 0,63 0,17 -0,04 0,63 0,10 0,03 0,89 0,26 0,08 0,89 0,06 -0,02 0,88 0,23 0,04 0,88 0,05 -0,03 0,87 0,22 0,03 0,87 0,06 -0,02 0,87 0,15 -0,04 0,87 0,08 0,00 0,87 0,16 -0,03 0,87 0,10 0,02 0,88 0,19 0,00 0,88 0,12 0,04 0,89 0,30 0,12 0,89 0,09 0,01 0,88 0,29 0,10 0,88 0,11 0,03 0,87 0,27 0,08 0,87 0,12 0,04 0,82 0,13 -0,06 0,82 0,08 0,00 0,78 0,14 -0,06 0,78 0,07 -0,01 0,83 0,13 -0,06 0,83 0,11 0,03 0,89 0,20 0,02 0,89 0,08 0,00 0,88 0,21 0,02 0,88 0,08 0,00 0,88 0,21 0,02 0,88 0,10 0,02 0,30 0,38 0,13 0,30 0,07 0,01 0,34 0,33 0,09 0,34 0,04 -0,02 0,37 0,25 0,01 0,37 0,05 -0,02 0,56 0,21 -0,01 0,56 0,07 0,00 0,57 0,18 -0,04 0,57 0,06 -0,01
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
NO 12-III 13-I 13-II 13-III 14-I 14-II 14-III 15-I 15-II 15-III 16-I 16-II 16-III 17-I 17-II 17-III 18-I 18-II 18-III 19-I 19-II 19-III 20-I 20-II 20-III 21-I 21-II 21-III 22-I 22-II 22-III 23-I 23-II 23-III 24-I 24-II 24-III
MODEL REGRESI DAR-ROE DAR ROE RESIDUAL 0,62 0,07 -0,14 0,37 0,20 -0,04 0,36 0,15 -0,09 0,42 0,15 -0,08 0,23 0,50 0,25 0,20 0,38 0,12 0,18 0,12 -0,14 0,30 0,19 -0,06 0,32 0,19 -0,05 0,38 0,17 -0,07 0,41 0,15 -0,08 0,42 0,14 -0,09 0,51 0,09 -0,13 0,13 0,23 -0,03 0,15 0,25 -0,01 0,14 0,22 -0,04 0,32 0,51 0,27 0,33 0,43 0,19 0,31 0,24 -0,01 0,57 0,14 -0,08 0,60 0,16 -0,05 0,62 0,11 -0,10 0,21 0,23 -0,03 0,22 0,24 -0,01 0,04 0,23 -0,04 0,48 0,09 -0,14 0,54 0,12 -0,10 0,55 0,11 -0,11 0,14 0,29 0,03 0,17 0,18 -0,08 0,17 0,12 -0,14 0,45 0,36 0,13 0,40 0,39 0,15 0,37 0,33 0,09 0,29 0,38 0,13 0,33 0,34 0,10 0,35 0,25 0,01
47
MODEL REGRESI DAR-EPS DAR EPS RESIDUAL 0,62 0,02 -0,05 0,37 0,04 -0,03 0,36 0,04 -0,03 0,42 0,05 -0,02 0,23 0,08 0,02 0,20 0,08 0,02 0,18 0,07 0,01 0,30 0,07 0,01 0,32 0,05 -0,01 0,38 0,04 -0,03 0,41 0,08 0,01 0,42 0,06 -0,01 0,51 0,04 -0,03 0,13 0,06 0,00 0,15 0,06 0,00 0,14 0,07 0,01 0,32 0,11 0,05 0,33 0,09 0,03 0,31 0,03 -0,03 0,57 0,05 -0,02 0,60 0,04 -0,03 0,62 0,04 -0,03 * * * 0,22 0,03 -0,03 0,04 0,03 -0,03 0,48 0,05 -0,02 0,54 0,05 -0,02 0,55 0,06 -0,01 0,14 0,11 0,05 0,17 0,07 0,01 0,17 0,06 0,00 0,45 0,08 0,01 0,40 0,08 0,01 0,37 0,10 0,03 0,29 0,08 0,02 0,33 0,08 0,02 0,35 0,08 0,02
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
NO 25-I 25-II 25-III 26-I 26-II 26-III 27-I 27-II 27-III Keterangan: * : data outliers
48
MODEL REGRESI DAR-ROE MODEL REGRESI DAR-EPS DAR ROE RESIDUAL DAR ROE RESIDUAL 0,26 0,27 0,02 0,26 0,06 0,00 0,32 0,27 0,03 0,32 0,05 -0,01 0,29 0,25 0,00 0,29 0,06 0,00 0,41 0,25 0,02 * * * 0,40 0,27 0,03 * * * 0,39 0,26 0,02 0,39 0,07 0,00 0,41 0,21 -0,02 0,41 0,06 -0,01 0,36 0,18 -0,06 0,36 0,08 0,01 0,38 0,13 -0,11 0,38 0,07 0,00
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
49
LAMPIRAN 3: HASIL UJI NORMALITAS SEBELUM DATA OUTLIERS DIKELUARKAN 1. Variabel dependen: ROE
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test Unstandardized Residual N
81
Normal Parametersa,b
Most Extreme Differences
Mean Std. Deviation
0E-7 ,09925890
Absolute
,120
Positive
,120
Negative
-,063
Kolmogorov-Smirnov Z
1,081
Asymp. Sig. (2-tailed)
,193
a. Test distribution is Normal. b. Calculated from data.
2. Variabel dependen: EPS One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test Unstandardize d Residual N Normal Parametersa,b
Most Extreme Differences
81 Mean Std. Deviation
,07949186
Absolute
,296
Positive
,296
Negative
-,240
Kolmogorov-Smirnov Z Asymp. Sig. (2-tailed) a. Test distribution is Normal. b. Calculated from data.
0E-7
2,662 ,000
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
50
LAMPIRAN 4: HASIL UJI NORMALITAS SETELAH DATA OUTLIERS DIKELUARKAN
1. Variabel dependen: EPS
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test Unstandardized Residual N Normal Parametersa,b
Most Extreme Differences
76 Mean Std. Deviation
0E-7 ,02173779
Absolute
,067
Positive
,056
Negative
-,067
Kolmogorov-Smirnov Z
,582
Asymp. Sig. (2-tailed)
,888
a. Test distribution is Normal. b. Calculated from data.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
LAMPIRAN 5: HASIL UJI T
1. Hasil uji t untuk variabel dependen ROE
Dependent Variable: ROE Method: Panel Least Squares Sample: 2011 2013 Periods included: 3 Cross-sections included: 27 Total panel (balanced) observations: 81 Variable
Coefficient
Std. Error
t-Statistic
Prob.
DAR C
-0.104125 0.277290
0.047996 0.025327
-2.169446 10.94848
0.0331 0.0000
R-squared Adjusted R-squared S.E. of regression Sum squared resid Log likelihood F-statistic Prob(F-statistic)
0.056226 0.044280 0.099885 0.788186 72.68101 4.706497 0.033055
Mean dependent var S.D. dependent var Akaike info criterion Schwarz criterion Hannan-Quinn criter. Durbin-Watson stat
0.227901 0.102173 -1.745210 -1.686088 -1.721490 0.860286
2. Hasil uji t untuk variabel dependen EPS
Dependent Variable: EPS Method: Panel Least Squares Sample: 2011 2013 Periods included: 3 Cross-sections included: 27 Total panel (unbalanced) observations: 76 Variable
Coefficient
Std. Error
t-Statistic
Prob.
DAR C
0.027346 0.055353
0.010628 0.005665
2.573028 9.770187
0.0121 0.0000
R-squared Adjusted R-squared S.E. of regression Sum squared resid Log likelihood F-statistic Prob(F-statistic)
0.082119 0.069715 0.021884 0.035440 183.6454 6.620474 0.012084
Mean dependent var S.D. dependent var Akaike info criterion Schwarz criterion Hannan-Quinn criter. Durbin-Watson stat
0.068421 0.022689 -4.780143 -4.718807 -4.755630 0.763621 \
51