PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
MISKONSEPSI TERHADAP PEMBELAJARAN MATEMATIKA MATERI PENGOLAHAN DATA (MODUS, MEDIAN, MEAN, DIAGRAM GARIS, BATANG, LINGKARAN) PADA SISWA KELAS V1 SEKOLAH DASAR SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Oleh: Yusuf Henu Pramudya NIM : 111134006
Oleh : Yusuf Henu Pramudya NIM : 111134006
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR JURUSAN ILMU PENDIDIKAN FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2015 i
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
PERSEMBAHAN
Skripsi ini ku persembahkan untuk: Bapak dan Ibuku yang selalu menjadi semangat hidupku terima kasih atas doa dan dukungannya selama ini. Kakakku, teman-teman, seluruh warga SD Negeri Ngablak Sleman terima kasih atas bantuan, dan perhatian yang diberikan.
iv
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
MOTTO “HIDUP INI ADALAH PILIHAN” “MAKA PILIHLAH YANG TERBAIK”
v
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
ABSTRAK Yusuf Henu Pramudya, 2015. Miskonsepsi Terhadap Pembelajaran Matematika Materi Pengolahan Data (Modus, Median, Mean, Diagram Garis, Batang, Lingkaran) Pada Siswa Kelas V1 Sekolah Dasar Tahun Ajaran 2015/2016. Skripsi. Progam Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta. Penelitian ini bertujuan untuk mendektesi jenis dan faktor penyebab Miskonsepsi dalam Pembelajaran Matematika Siswa Kelas V1 SD Negeri Ngablak Sleman tahun ajaran 2014/2015. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Kualitatif deskriptif. Pengumpulan data dalam penelitian ini dengan menggunakan tes tertulis dan wawancara. Tes tertulis bertujuan untuk mendektesi siswa yang mengalami miskonsepsi dalam pembelajaran Matematika materi pengolahan data. Tujuan wawancara adalah untuk mengetahui jenis dan faktor penyebab miskonsepsi yang dialami siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada tiga subjek terpilih yang mengalami miskonsepsi, setelah dianalisis hanya terdapat dua subjek yang benarbenar mengalami miskonsepsi dalam menyajikan diagram batang. Jenis miskonsepsi yang dialami dua subjek tersebut adalah klasifikasional dan faktor penyebabnya subjek tersebut belajar konsep Matematika secara mandiri, tidak belajar memperhatikan konsep guru. Kata Kunci : Tes tertulis, wawancara, jenis miskonsepsi, faktor penyebab miskonsepsi, miskonsepsi klasifikasional.
viii
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
ABSTRACT Yusuf Henu Pramudya, 2015. Misconceptions of Mathematics Learning Material Data Processing (mode, median, average, line chart, trunk, circle) In Grade V1 Elementary School Year 2015/2016. Thesis. Teacher Education Study Program Elementary School, the Faculty of Education, Sanata Dharma University, Yogyakarta. The aims of this study to detect the types and causes of misconception in learning Mathematics grade SDN V1 Ngablak Sleman school years 2014/2015 school. Descriptive qualitative method is used in this research. Test and interview used to collect the data in this study. The test is aimed to detect students who have misconceptions in learning Mathematics in trem of data processing. Interview is used to determine the types and causes of misconceptions experienced by the students. The results showed that there were three selected subjects who had misconceptions and after being analyzed there were only two actual selected subjects experiencing misconceptions. The type of misconceptions experienced by the subjects is classifikasional. It caused by self learning concept instead of teachers learning concept. Keywords: Test, intervew, type of misconceptions, causes misconceptions, misconceptions classifikasional.
ix
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
KATA PENGANTAR Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas segala berkat, cinta dan karunianya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “MISKONSEPSI
TERHADAP
PEMBELAJARAN
MATEMATIKA
MATERI PENGOLAHAN DATA (MODUS, MEDIAN, MEAN, DIAGRAM GARIS, BATANG, LINGKARAN) PADA SISWA KELAS V1 SEKOLAH DASAR” dengan lancar sesuai dengan waktu yang diharapkan. Penulisan skripsi ini bertujuan untuk memenuhi salah satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana pendidikan program studi S-1 PGSD Universitas Sanata Dharma serta dapat bermanfaat bagi semua pihak. Penulis menyadari bahwa skripsi ini tidak akan terselesaikan dengan baik, tanpa bantuan dan dorongan dari berbagai pihak. Oleh karena itu dalam kesempatan ini peneliti mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada: 1.
Rohandi, Ph. D. Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan.
2.
Gregorius Ari Nugrahanta, S.J., S.S., BST., M.A. Kaprodi PGSD.
3.
Christiyanti Aprinastuti, S.Si., M.Pd. Wakaprodi PGSD.
4.
Dra. Haniek Sri Pratini, M.Pd. dosen pembimbing I yang telah membimbing peneliti dalam penyelesaian skripsi ini.
5.
Christiyanti Aprinastuti, S.Si., M.Pd. dosen pembimbing II yang telah membimbing peneliti dalam penyelesaian skripsi ini.
6.
Dwi Atmianto, S.Pd. Kepala Sekolah SD Negeri Ngablak Sleman, yang telah memberikan ijin penelitian kepada peneliti.
7.
Sri Wulandari, S.Pd. guru kelas VI SD Negeri Ngablak Sleman yang telah memberikan banyak bantuan selama penelitian di sekolah.
8.
Siswa kelas VI SD Negeri Ngablak Sleman tahun pelajaran 2014/2015 yang telah berkerjasama selama penelitian.
x
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL.............................................................................................
i
HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ...................................................
ii
HALAMAN PENGESAHAN ...............................................................................
iii
HALAMAN PERSEMBAHAN ...........................................................................
iv
HALAMAN MOTTO ...........................................................................................
v
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ..............................................................
vi
LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS .............................................................
vii
ABSTRAK ...........................................................................................................
viii
ABSTRACT ............................................................................................................
ix
KATA PENGANTAR ..........................................................................................
x
DAFTAR ISI .........................................................................................................
xii
DAFTAR TABEL .................................................................................................
xv
DAFTAR LAMPIRAN .........................................................................................
xvi
BAB I PENDAHULUAN .....................................................................................
1
A. Latar Belakang Masalah .............................................................................
1
B. Pembatasan Masalah ..................................................................................
5
C. Rumusan Masalah ......................................................................................
5
D. Tujuan Penelitian .......................................................................................
6
E. Manfaat Penelitian .....................................................................................
6
F.
Definisi Operasional...................................................................................
7
BAB II LANDASAN TEORI ...............................................................................
9
A. Pengertian Konsep ....................................................................................
9
B. Macam-Macam Konsep .............................................................................
10
1. Pengertian Konsep Klasifikasional...................................................... 10 2. Pengertian Konsep Korelasional........................................................
11
3. Pengertian Konsep Teoritik................... ............................................
11
xii
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
C. Pengertian Konsepsi ...................................................................................
11
D. Pengertian Pembelajaran Matematika ........................................................
12
E. Pengertian Matematika...............................................................................
13
1. Karakteristik Matematika....................................................................
13
2. Macam-macam Pandangan Matematika.............................................
14
Pengolahan Data ........................................................................................
15
G. Pengertian Miskonsepsi .............................................................................
16
1. Penyebab Miskonsepsi........................................................................
17
2. Kiat Mengatasi Miskonsepsi...............................................................
18
3. Ciri-ciri Miskonsepsi..........................................................................
22
H. Hasil Penelitian yang Relevan ...................................................................
24
I.
Kerangka Berfikir ......................................................................................
26
BAB III METODE PENELITIAN........................................................................
28
A. Jenis Penelitian ...........................................................................................
28
B. Setting Penelitian .......................................................................................
29
C. Desain Penelitian ........................................................................................
30
D. Teknik Pengumpulan Data .........................................................................
33
1. Tes Tertulis ........................................................................................
34
2. Metode Wawancara............................................................................
34
E. Instrumen Penelitian...................................................................................
35
1. Instrmen Tes Tertulis .........................................................................
36
2. Pedoman Wawancara .........................................................................
43
Kredibilitas dan Transferbilitas ..................................................................
45
G. Teknik Analisis Data ..................................................................................
47
1. Reduksi Data ........................................................................................
48
2. Penyajian Data .....................................................................................
48
3. Penarikan Kesimpulan .........................................................................
48
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ......................................
50
A. Deskripsi Lokasi Penelitian........................................................................
50
B. Deskripsi Pengumplan Data .......................................................................
51
F.
F.
xiii
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
C. Hasil Analisis Penelitian ............................................................................
52
1. Analisis N11 .........................................................................................
52
2. Analisis N12 .........................................................................................
54
3. Analisis N14 .........................................................................................
56
D. Hasil Skor Instrumen .................................................................................
59
E. Pembahasan ...............................................................................................
65
BAB V PENUTUP ................................................................................................
68
A. Kesimpulan ................................................................................................
68
B. Keterbatasan Penelitian ..............................................................................
69
C. Saran ...........................................................................................................
69
DAFTAR PUSTAKA ...........................................................................................
70
LAMPIRAN ..........................................................................................................
72
xiv
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1. Penyebab Miskonsepsi .....................................................................................
17
Tabel 2.2. Kiat Mengatasi Miskonsepsi............................................................................
18
Tabel 3.1. Hasil Validasi ...................................................................................................
37
Tabel 3.2. Rentang Skor....................................................................................................
39
Tabel 3.3. Kisi-kisi Soal Tes .............................................................................................
39
Tabel 3.4. Pedoman Wawancara .......................................................................................
44
Tabel 4.1. Triangulasi Data N12 .......................................................................................
55
Tabel 4.2. Triangulasi Data N14 .......................................................................................
58
Tabel 4.3. SK,KD, dan Indikator ......................................................................................
59
Tabel 4.4. Deskrepsi Skor,Nilai, dan Penjelasan ..............................................................
61
xv
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Hasil Validasi Soal Tes.....................................................................
73
Lampiran 2. Soal Tes Tertulis ...............................................................................
104
Lampiran 3. Hasil Wawancara Subjek Terpilih ....................................................
109
Lampiran 4. Hasil Pekerjaan Siswa yang menjadi Subjek Terpilih ......................
113
Lampiran 5. Kisi-kisi Instrumen Tes ....................................................................
115
Lampiran 6. Surat Ijin Penelitian ..........................................................................
133
Lampiran 7. Biodata Penulis .................................................................................
134
xvi
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
1
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Lampiran Peraturan Menteri Pendidikan Nasional (Permendiknas Nomer 2 tahun 2006 tentang Standar isi, pembelajaran Matematika bertujuan supaya siswa memahami konsep Matematika dengan benar. Siswa dapat menjelaskan keterkaitan antar konsep dan mengaplikasikan konsep atau logaritma secara luwes, akurat efisien, tepat dalam pemecahan masalah menggunakan penalaran pada pola dan sifat. Siswa dapat melakukan manipulasi Matematika dalam membuat generalisasi dan menyusun bukti atau menjelaskan gagasan dan pernyataan Matematika. Siswa dapat memecahkan masalah yang meliputi kemampuan memahami masalah dan merancang model Matematika. Siswa dapat menyelesaikan model dan menafsirkan solusi yang diperoleh dan mengomunikasikan gagasan dengan simbol, tabel, diagram, atau media lain untuk memperjelas keadaan atau masalah. Siswa memiliki sifat menghargai akan kegunaan Matematika dalam kehidupan sehari-hari, yaitu memiliki rasa ingin tahu, perhatian, dan minat dalam mempelajari Matematika, serta sikap ulet dan percaya diri dalam pemecahan masalah. Hakikat proses belajar bertitik tolak dari suatu konsep bahwa belajar merupakan perubahan-perbuahan melalui aktivitas, praktik, dan pengalaman. Ada dua faktor utama yang me
1
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
2
nentukan proses belajar adalah hereditas dan lingkungan. Hereditas adalah bawaan sejak lahir seperti bakat, abilitas, dan inteligensi, sedangkan aspek lingkungan yang paling berpengaruh adalah orang dewasa sebagai unsur manusia yang menciptkan lingkungan, yaitu guru dan orang tua. Faktor lainnya susunan saraf, dan respons individu terhadap perangsang dengan berbagai kekuatan dan tujuan. Kategori belajar terdiri atas keterampilan sensormotor, yaitu tindakan yang bersifat tomatis, belajar asosiasi, yaitu hubungan antara urutan kata dan objek (Hamalik 2009: 55). Menurut Hudojo (1979: 45), Matematika adalah suatu alat untuk mengembangkan cara berpikir. Matematika sangat diperlukan baik untuk kehidupan sehari-hari maupun dalam menghadapi kemajuan IPTEK sehingga Matematika perlu dibekalkan pada setiap peserta didik sejak Sekolah Dasar (SD), bahkan sejak TK. Matematika yang cara bernalarnya sangat deduktif, formal dan abstrak, harus diberikan kepada siswa SD yang cara berpikirnya masih pada tahap operasi konkret. Kita perlu menanamkan konsep-konsep Matematika tersebut, karena siswa SD memiliki pemikiran yang masih sangat terbatas. Cara guru mengajarkan konsep yang tepat yaitu dengan benda-benda konkret atau gambar konkret terutama dalam pembelajaran Matematika karena Matematika sebagai objek-objek penalaran abstrak, yaitu hanya ada dalam pemikiran manusia sehingga Matematika itu hanyalah suatu hasil karya dari kerja otak manusia.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Menurut
Hudojo
(1979:
135),
mengajar
adalah
3
kegiatan
penyampaian pembelajaran yang dilakukan seorang pendidik atau guru kepada peserta didik, agar peserta didik dapat menanggapai, menguasai, mengembangkan materi yang diajarnya dan tujuan dari pendidikan tersampaikan. Guru memilih pengetahuan, kemampuan, atau keterampilan, serta sikap yang relevan dengan tujuan pendidikan. Matematika merupakan suatu ilmu yang berhubungan dengan bentuk-bentuk atau struktur-struktur yang abstrak, untuk dapat memahami sruktur-struktur serta hubungan-hubungan dalam pembelajaran Matematika, tentu saja diperlukan pemahaman tentang konsep-konsep yang terdapat di dalam mata pelajaran Matematika. Belajar Matematika berarti belajar tentang konsep-konsep dan struktur-struktur yang terdapat dalam bahasan yang dipelajari serta mencari hubungan-hubungan antara konsep-konsep. Siswa SD untuk pembelajaran Matematika harus memperhatikan konsep-konsep Matematika, karena kesalahan konsep masih sering terjadi. Contohnya dalam penelitian yang relevan yaitu membahas tentang miskonsepsi yang dialami siswa kelas V11 SMP 34 Semarang dalam mata pelajaran Matematika materi bangun datar. Kesalahan konsep yang terjadi adalah konsep klasifikasional, korelasional, dan teoritik, maka miskonsepsi harus segera diatasi dan dicari faktor penyebabnya agar tidak berpengaruh pada keberlanjutan konsep pembelajaran siswa.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
4
Timbulnya miskonsepsi dapat disebabkan oleh berbagai macam hal, secara garis besar dikelompokkan menjadi lima kelompok yaitu siswa itu sendiri, guru, buku teks, konteks, dan metode mengajar. Menurut Suparno (2005: 8), miskonsepsi adalah satu konsep yang tidak sesuai dengan pengertian ilmiah yang tidak dapat diterima oleh pakar awal atau kesalahan hubungan yang tidak benar antara konsep-konsep, gagasan intuitif atau pandangan naif. Bentuk miskonsepsi dapat berupa konsep awal, kesalahan, hubungan yang tidak benar antara konsep-konsep. Beberapa peneliti lebih suka menggunakan istilah konsep alternatif, karena dengan istilah itu menunjukkan keaktifan dan peran siswa mengonstruksi pengetahuan mereka. Jenis miskonsepsi yang paling banyak terjadi, bukan pengertian yang salah selama proses belajar mengajar, tetapi suatu konsep awal (prakonsepsi) yang dibawa siswa ke kelas formal, tampak pengalaman siswa dengan konsep-konsep sebelum pembelajaran formal di kelas sangat mewarnai miskonsepsi yang terjadi pada siswa. Berdasarkan hasil wawancara dengan guru kelas V1 SD Negeri Ngablak Sleman pada hari Selasa tanggal 13 Januari 2015 dari hasil wawancara, siswa mengalami kesalahan dalam menghitung mean dan menyajikan diagram batang dan didukung dari teori-teori di atas dapat dikatakan siswa kelas V1 mengalami miskonsepsi dalam mata pelajaran Matematika materi pengolahan data. Maka peneliti tertarik dan bermaksud untuk melakukan penelitian pada siswa kelas V1 SD Negeri Ngablak
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
5
Sleman dalam materi pengolahan data tentang “Miskonsepsi Terhadap Pembelajaran Matematika Materi Pengolahan Data (modus, median, mean, diagram garis, batang, lingkaran)”. Tujuan penelitian ini untuk mendektesi miskonsepsi siswa dalam pembelajaran Matematika, karena dalam pembelajaran
Matematika
sering
terjadi
kesalahan
konsep
atau
miskonsepsi siswa. Penelitian ini lebih mengenal subjek terpilih untuk menganalisis miskonsepsi yang terjadi pada siswa. Penelitian ini bermaksud untuk mencari jenis miskonsepsi dan mencari faktor penyebab miskonsepsi siswa. B. Pembatasan Masalah Dalam penelitian ini penulis hanya membatasi pada miskonsepsi yang dilakukan siswa, jenis miskonsepsi siswa dan faktor penyebab miskonsepsi pada pembelajaran Matematika kelas VI di SD Negeri Ngablak Sleman tentang pengolahan data pada penyajian diagram dan menghitung mean. C. Rumusan Masalah Masalah dalam penelitian ini dirumuskan sebagai berikut. 1. Apa jenis miskonsepsi yang dialami siswa SD Negeri Ngablak Sleman pada materi pengolahan data? 2. Apa saja faktor yang menyebabkan siswa kelas V1 SD Negeri Ngablak Sleman mengalami miskonsepsi pada materi pengolahan data?
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
6
D. Tujuan Penelitian Berdasarkan rumusan masalah yang dipaparkan maka secara umum tujuan penelitian ini untuk mencari miskonsepsi atau kesalahan konsep guru mengajar dalam mata pelajaran Matematika atau kesalahan cara pandang siswa dalam memahami konsep Matematika materi pengolahan data siswa kelas V1 SD Negeri Ngablak Sleman : 1. Mencari jenis-jenis miskonsepsi yang dialami siswa kelas V1 SD Negeri Ngablak Sleman pada materi pengolahan data. 2. Mengetahui faktor-faktor yang menjadi penyebab miskonsepsi yang dilakukan siswa kelas V1 SD Negeri Ngablak Sleman pada materi pengolahan data. E. Manfaat Hasil Penelitian Penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi guru, dan sekolah : 1. Manfaat Praktis a. Bagi Peneliti Menambah wawasan bagi peneliti dalam penelitian kualitatif tentang menganalisis miskonsepsi siswa, sehingga peneliti ketika sudah menjadi seorang pendidik mampu memberikan konsep Matematika secara benar. b. Bagi Guru Diharapkan dengan hasil penelitian ini dapat memberikan masukkan bagi guru bahwa miskonsepsi
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
7
masih sering terjadi, supaya guru memberikan tindak lanjut untuk mengatasi miskonsepsi dalam pembelajaran Matematika materi pengolahan data. 2. Manfaat Teoritis Dapat menambah pengetahuan di bidang pendidikan SD terutama tentang miskonsepsi pada pemahaman belajar siswa dalam bidang studi Matematika. F. Definisi Operasional Pemahaman terhadap konsep Matematika sangat berpengaruh pada kemampuan berpikir siswa. Oleh sebab itu dapat dijelaskan beberapa istilah yang digunakan dalam penelitian ini beserta batasan-batasanya : 1. Konsep Sekumpulan atau seperangkat sifat yang dihubungkan oleh aturan-atuan tertentu, setiap aspek dari suatu objek, kejadian yang memiliki sifat-sifat yang sama dengan objek atau kejadian yang lain. 2. Konsepsi Konsep yang dimiliki siswa pada pengetahuan dan penalaranya sendiri. 3. Miskonsepsi
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Suatu
konsep
atau
salah
pada
konsep
8
awal
(prakonsepsi) yang dibawa siswa ke kelas formal yang tidak sesuai dengan pengertian ilmu yang sekarang diterima. 4. Pembelajaran Matematika Suatu proses belajar mengajar yang dibangun oleh guru untuk mengembangkan kreativitas berpikir siswa dalam pembelajaran Matematika. 5. Materi Pengolahan Data Pengolahan data merupakan pokok bahasan pelajaran Matematika yang dipelajari siswa kelas V1 semester ganjil dan genap, materinya adalah menentukan modus median, mean, menyajikan diagram garis, batang, dan lingkaran.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
9
BAB II LANDASAN TEORI A. Kajian Pustaka 1. Teori-teori yang mendukung a. Pengertian Konsep Menurut
Hulse
(dalam
Suharnan,
2005:
115),
pengertian konsep adalah sekumpulan atau seperangkat sifat yang dihubungkan oleh aturan-atuan tertentu. Setiap aspek dari suatu objek kejadian yang memiliki sifat-sifat yang sama dengan objek atau kejadian yang lain. Konsep menunjuk pada sifat-sifat umum yang menonjol dari satu kelas objek atau ide. Pembentukan konsep adalah suatu proses pengelompokan atau mengklasifikasikan sejumlah objek, peristiwa, atau ide yang serupa menurut sifat-sifat atau atribut nilai tertentu yang dimilikinya ke dalam satu kategori. Menurut Berg (1991: 8), menjelaskan bahwa konsep merupakan abstraksi dari ciri-ciri sesuatu yang mempermudah komunikasi antar manusia dan yang memungkinkan manusia untuk berpikir. Berg (1991: 11) menjelaskan seorang siswa dapat dikatakan memahami suatu konsep apabila :
9
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
(1)
siswa
tersebut
bersangkutan,
(2)
mampu mampu
menjelaskan menjelaskan
10
konsep
yang
konsep
yang
bersangkutan dengan objek-objek lain, (3) menjelaskan hubungan dengan objek-objek lain, (4) dapat menjelaskan konsep dalam kehidupan sehari-hari. Konsep yang dibuat setiap orang satu dengan yang lainya berbeda, hal ini dikarenakan konsep yang dibentuk oleh setiap orang berdasarkan apa yang dilihat atau berdasarkan pengalaman mereka hal ini yang menjadikan konsep yang dibentuk setiap orang tidak pernah sama. Berdasarkan teori-teori di atas dapat dikatakan konsep adalah sekumpulan atau seperangkat sifat yang dihubungkan oleh aturan-aturan tertentu yang mempermudah komunikasi antar manusia. b. Macam-Macam Konsep Menurut
Saliraswati
(2010:
13),
konsep
dapat
dikelompokan berdasarkan bentuk dan tingkatanya, bentuk konsep dibedakan menjadi tiga jenis : 1) Konsep Klasifikasional, mencakup bentuk konsep yang didasarkan atas klasifikasi fakta-fakta ke dalam bagan-bagan yang terorganisir. Contohnya mengklasifikasikan bangun ruang.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
2) Konsep
Korelasional,
mencakup
11
kejadian-
kejadian khusus yang saling berhubungan atau observasi-observasi yang terjadi atas dugaandugaan terutama berbentuk formulasi prinsipprinsip umum. Misal konsep luas persegi panjang sebagai kali panjang dan lebar. 3) Konsep Teoritik, mencakup bentuk konsep yang mempermudah kita dalam mempelajari faktafakta atau kejadian-kejadian dalam sistem yang terorganisir. Misalnya konsep titik, bilangan, dan himpunan. c. Pengertian Konsepsi Menurut Berg (1991: 8), konsepsi merupakan tafsiran perorangan atau individu terhadap suatu konsep. Sebelum memasuki dunia sekolah ternyata sudah mempunyai konsepsi atau teori mengenai konsep-konsep suatu pembelajaran yang mereka dapat melalui pengalaman atau pengetahuan konsepsi. Apabila konsepsi siswa sama dengan konsepsi para ahli, maka konsepsi siswa tersebut dapat dikatakan benar. Menurut Feldsine (dalam Salirawati, 2012: 120), pemahaman setiap peserta didik mengenai suatu konsep disebut konsepsi, dimana setiap peserta didik memiliki konsepsi yang
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
12
berbeda-beda terhadap suatu konsep. Daya pikir dan daya tangkap setiap peserta didik terhadap stimulus yang ada di lingkungan. Apabila terjadi kesalahan konsepsi terhadap pemahaman peserta didik dalam suatu pembelajaran, maka peserta didik tersebut mengalami miskonsepsi. Ketidaklogisan jawaban peserta didik disebabkan penguasaan suatu konsep yang salah yang berakibat pada kesalahan keseluruhan konsep yang ada, padahal ada keterkaitan yang erat antar konsep dalam suatu materi ajar. Berdasarkan teori-teori yang mendukung di atas dapat dikatakan konsepsi adalah tafsiran atau pemahaman peserta didik terhadap suatu konsep pembelajaran yang mereka dapat melalui pengalaman atau pengetahuan. d. Pengertian Pembelajaran Matematika Menurut Suyono (2011: 207), pembelajaran adalah suatu proses belajar mengajar yang dibangun oleh guru untuk mengembangkan kreativitas berpikir siswa, serta dapat meningkatkan kemampuan mengkontruksi pengetahuan baru untuk meningkatkan penguasaan yang baik terhadap materi Matematika.
Pembelajaran
dikondisikan
agar
mampu
mendorong kreatifitas siswa secara keseluruhan, membuat siswa aktif, mencapai tujuan pembelajaran secara efektif dan
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
berlangsung
dalam
kondisi
menyenangkan
13
dalam
pembelajaran Matematika. e. Pengertian Matematika Menurut Soedaji (2000: 11), Matematika merupakan disiplin ilmu yang mempunyai sifat khas dibandingkan dengan disiplin ilmu-ilmu yang lain, karena itu kegiatan belajar dan mengajar Matematika tidak disamakan begitu saja dengan ilmu yang lain. Peserta didik yang belajar Matematika berbeda-beda kemampuannya, maka kegiatan belajar dan mengajar haruslah diatur
sekaligus
memperhatikan
kemampuan
siswa.
Matematika berkenan dengan ide-ide, struktur-struktur dan hubungan-hubunganya yang diatur menurut urutan yang logis dan berkenan dengan konsep-konsep abstrak. Matematika seringkali dilukiskan sebagai suatu ilmu yang terdiri dari suatu kumpulan sistem Matematika yang masing-masing sistem itu mempunyai struktur tersendiri yang sifatnya bersistem deduktif. Menurut Soedaji (2000: 13), karakteristik Matematika sebagai berikut. 1) Memiliki objek kajian abstrak, 2) Bertumpu pada kesepakatan, 3) Berpola pikir deduktif, 4) Memiliki simbol yang kosong dari arti,
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
14
5) Memperhatikan semata pembicaraan, 6) Konsisten dalam sistemnya. Menurut Adams dan Hamm (dalam Ariyadi wijaya, 2012: 5), menyebutkan empat macam pandangan tentang posisi dan peran Matematika, yaitu : a) Matematika sebagai suatu cara untuk berpikir Pandangan ini berawal dari bagaimana karakter logis dan sistematis dari Matematika berperan dalam proses
mengorganisasikan
gagasan,
menganalisis
informasi, dan menarik kesimpulan antar data. b) Matematika sebagai suatu pemahaman tentang pola dan hubungan (pattern and realitionship) Dalam mempelajari Matematika, siswa perlu menghubungkan suatu konsep Matematika dengan pengetahuan yang sudah mereka miliki. Penekanan pada hubungan ini sangat diperlukan untuk kesatuan konsep dalam Matematika, sehingga siswa dapat segera menyadari bahwa suatu konsep yang mereka pelajari memilki persamaan atau perbedaan dengan konsep yang sudah pernah mereka pelajari. c) Matematika sebagai suatu alat (mathematics as a tool)
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
15
Pandangan ini sangat dipengaruhi oleh aspek aplikasi dan aspek sejarah dari konsep Matematika. Banyak konsep Matematika yang bisa kita temukan dan digunakan dalam kehidupan sehari-hari, baik secara sadar maupun tidak, selain aspek aplikasi Matematika pada masa sekarang, perkembangan Matematika juga sebenarnya disebabkan adanya kebutuhan manusia. d) Matematika
sebagai
bahasa
atau
alat
untuk
berkomunukasi Matematika merupakan bahasa yang universial karena simbol Matematika memiliki makna yang sama untuk berbagai istilah dari bahasa yang berbeda. Dari
teori-teori
di
atas
dapat
dikatakan
Matematika adalah disiplin ilmu yang mempunyai sifat khas dibandingkan dengan disiplin ilmu yang lain, karena peran Matematika sebagai bahasa atau alat berkomunikasi. f. Pengolahan Data Menurut Zaini dan Sani (2006: 85), pengolahan data dalam pembelajaran Matematika meliputi kompetensi 1) pengumpulan data, membuat tabel frekuensi, membaca tabel, 2) menyajikan data dalam bentuk tabel, diagaram garis, batang,
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
16
dan lingkaran, 3) menentukan modus, median, dan mean. Materi pengolahan data dipelajari siswa kelas V1 pada semester 1 dan 2 sesuai dengam KTSP. Konsep pengolahan data sangat perlu diperhatikan dalam proses pengerjaan siswa terutama kelas V1, karena konsep-konsep dalam materi pengolahan data meliputi mencari modus, median, mean, menyajikan diagram batang, garis, dan lingkaran. Di bawah ini adalah pengrtian dari : modus, median, mean, dan penyajian data ( Zaini dan Sani 2006: 85) 1. Modus adalah data yang paling sering muncul di antara sekelompok data. 2. Median adalah data nilai yang ada di tengah. Nilai diperoleh dengan cara menyusun nilai-nilai mulai dari yang terendah sampai dengan yang tertinggi, sehingga dari urutan nilai tersebut akan membatasi 50% frekuensi bagian bawah dan 50% frekuensi bagian atas. 3. Mean adalah jumlah nilai dibagi banyak data. 4. Penyajian data adalah mengolah data dalam bentuk tabel sesuai dengan nilai frekuensi. g. Pengertian Miskonsepsi Menurut Suparno (2005: 4), miskonsepsi adalah suatu konsep yang tidak sesuai dengan konsep yang diakui oleh para ahli. Beberapa peneliti lebih suka menggunakan istilah konsep
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
17
alternatif, karena dengan istilah itu menunjukkan keaktifan peran siswa mengkontruksi pengetahuan mereka. Konsep yang diangap “salah” tersebut dalam hal dapat membantu orang dalam memecahkan persoalan hidup mereka. Dari jenis miskonsepsi yang paling banyak terjadi, bukan pengertian yang salah selama proses belajar mengajar, tetapi suatu konsep awal (prakonsepsi) yang dibawa siswa ke kelas formal. Secara garis besar langkah-langkah yang digunakan untuk membantu siswa mengatasi miskonsepsi : 1) Mencari atau mengungkap miskonsepsi yang dilakukkan siswa, 2) Mencoba
menemukan
penyebab
miskonsepsi
tersebut, 3) Mencari perlakuan yang sesuai untuk mengatasi. Tabel 2.1 Penyebab miskonsepsi siswa (Suparno, 2005: 29) Sebab Utama Siswa
Guru / pengajar
Sebab Khusus 1. Prakonsepsi 2. Pemikiran asosiatif 3. Pemikiran humanistik 4. Reasoning yang tidak lengkap / salah 5. Intuisi yang salah 6. Tahap perkembangam kognitif siswa 7. Kemampuan siswa 8. Minat belajar siswa 1. Tidak mengusai bahan, tidak kompeten
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
18
2. Bukan lulusan dari bidang Matematika / fisika 3. Tidak membiarkan siswa mengungkapkan gagasan / ide 4. Realisasi guru-siswa tidak baik 1. Penjelasan keliru 2. Salah tulis, terutama dalam rumus 3. Tingkat kesulitan penulisan buku terlalu tinggi bagi siswa 4. Siswa tidak tahu membaca buku teks 1. Pengalaman siswa 2. Bahasa sehari-hari berbeda 3. Teman diskusi yang salah 4. Keyakinan dan agama 5. Penjelasan orang tua / orang lain yang keliru 6. Konteks hidup siswa (TV, radio, filem yang keliru) 7. Perasaan senang / tidak senang; bebas atau tertekan 1. Hanya berisi ceramah dan menulis 2. Langsung ke dalam bentuk Matematika 3. Tidak mengungkapkan miskonsepsi siswa 4. Tidak mengkoreksi PR yang salah 5. Model analogi 6. Model praktikum 7. Model diskusi 8. Model demontrasi yang sempit 9. Non-multiple intelligences
Buku teks
Konteks
Cara Mengajar
Tabel 2.2 Kiat mengatasi miskonsepsi (Suparno, 2005: 55) Sebab Utama Siswa
Sebab Khusus 1. Prakonsepsi
Kiat Mengatasi 1. Dihadapkan pada kenyataan
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
2. Pemikiran asosiatif 3. Pemikiran humanistik 4. Reasoning tidak lengkap 5. Intuisi yang salah 6. Perkembanga n kognitif siswa
7. Kemampuan siswa 8. Minat belajar siswa
Guru/Pe ngajar
1. Tidak menguasai bahan, tidak memberi waktu siswa untuk mengungkap kan gagasan 2. Realisasi guru-siswa jelek
Buku Teks
1. Penjelasan keliru 2. Salah tulis 3. Level kesulitan
19
2. Dihadapkan pada kenyataan dan peristiwa anomali 3. Dihadapkan pada kenyataan dan anomali 4. Dilengkapi: dihadapkan pada kenyataan 5. Dihadapkan pada kenyataan:anomali :rasionalitas 6. Diajar sesuai level perkembangan mulai dengan yang konkret, baru kemudian yang abstrak 7. Dibantu secara pelan-pelan, proses 8. Motivasi, kegunaan fisika / Matematika, variasi pembelajaran 1. Belajar lagi, lulusan bidang fisika / Matematika, memberi waktu siswa untuk mengungkapkan gagasan secara lisan atau tertulis 2. Relasi yang enak, akrab, humor
1. Dikoreksi dan dibenarkan 2. Dikoreksi secara teliti 3. Disesuaikan dengan level siswa
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Konteks
tulisan 4. Siswa tidak tahu menggunaka n buku teks 1. Pengalaman siswa keliru
2. Bahasa sehari-hari berbeda 3. Teman diskusi keliru
Cara mengajar
1. Hanya ceramah dan menulis 2. Langsung ke bentuk Matematika 3. Tidak mengungkap kan miskonsepsi siswa 4. PR tidak dikoreksi 5. Model analogi 6. Model praktikum 7. Model diskusi 8. Non multiple inteligen-ces
20
4. Dilatih oleh guru cara menggunakan teks, dibenarkan dan dikoreksi 1. Dihadapkan pada pengalaman baru sesuai konsep fisika / Matematika 2. Dijelaskan perbedanya dengan contoh-contoh 3. Mengungkapkan hasil dan dikeritisi guru 1. Variasi, dirangsang dengan pertanyaan 2. Mulai dengan gejala nyata baru rumus 3. Guru memberi kesempatan siswa mengungkapkan gagasan 4. Dikoreksi cepat dan ditunjukan salahnya 5. Ditunjukkan kemungkinan yang salah konsep 6. Diungkapkan hasilnya dan dikomentari 7. Diungkapkan hasilnya dan dikomentari 8. Multiple intelligences
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
21
Berdasarkan teori di atas dapat dikatakan miskonsepsi adalah suatu konsep yang tidak sesuai dengan konsep yang diakui oleh para ahli. Penyebab miskonsepsi bisa terjadi oleh siswa itu sendiri, guru atau pengajar, buku teks, konteks, dan cara mengajar. Miskonsepsi dapat diatasi dengan cara menunjukkan kemungkinan yang salah konsep dari hasil pengerjaan siswa. Menurut
Berg
(1991:
10),
miskonsepsi
adalah
kesalahan dalam hubungan antar konsep. Disamping istilah misconceptions peneliti juga dapat menggunakan alternative frameworks, altenative, conceptions, atau chlidren theories. Ketiga istilah ini digunakan untuk menghindari label salah dan untuk menunjukkan bahwa miskonsepsi siswa seringkali merupakan bagian dari suatu teori siswa yang dengan sendirinya cukup logis dan lumayan konsisten, walaupun tidak cocok dengan pendapat ilmuwan dan peristiwa-peristiwa fisika. Istilah-istilah tersebut juga digunakan untuk menunjukkan bahwa “kebenaran” dalam ilmu tidak mutlak menurut filsafat ilmu sekarang, maka peneliti tidak mau menggunakan label benar atau salah.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
22
Menurut Osborne dan Freybeg (dalam Suharnan, 2005: 34) ciri-ciri miskonsepsi dapat diringkaskan sebagai berikut. a) Miskonsepsi sulit sekali diperbaiki, b) Seringkali „sisa‟ miskonsepsi terus menerus menganggu. Soal-soal yang sederhana dapat dikejakan, tetapi soal yang sedikit sulit, miskonsepsi muncul lagi, c) Seringkali terjadi regresi, yaitu siswa yang sudah pernah
mengatasi
miskonsepsi,
beberapa
bulan
kemudian salah lagi, d) Dengan ceramah yang bagus, miskonsepsi tak dapat dihilangkan atau dihindari, e) Siswa, mahasiswa, guru, dosen, maupun peneliti dapat kena miskonsepsi, f) Guru dan dosen pada umumnya tidak mengetahui miskonsepsi yang lazim antara siswanya dan tidak menyesuaikan
poses
belajar
mengajar
dengan
miskonsepsi siswanya, g) Kebanyakan cara remidial yang dicoba, belum berhasil. Berdasarkan teori di atas dapat dikatakan miskonsepsi adalah kesalahan hubungan antar konsep. Miskonsepsi sangat sulit diperbaiki, dengan ceramah
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
23
yang bagus miskonsepsi tidak dapat dihilangkan atau dihindari.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
24
h. Hasil Penelitian yang Relevan Penelitian yang pertama dilakukan oleh Ika Lailatul Rohma pada tahun 2013, yang berjudul “Miskonsepsi Siswa dalam menyelesaikan soal materi bangun datar segi empat kelas V11 SMP Negeri 34 Semarang tahun ajaran 2013/2014”. Miskonsepsi yang dialami siswa kelas V11-H SMP Negeri 34 Semarang pada materi bangun datar segi empat. Miskonsepsi yang terjadi pada masing-masing subjek penelitian ini beranekaragam.
Diantaranya
adalah
kesalahan
konsep
klasifikasional, korelasional, dan teoritik. Penelitian tersebut
relavan yang dilakukan oleh
peneliti yaitu membahas tentang miskonsepsi pada materi bangun datar segi empat. Penelitian tersebut membahas pembelajaran Matematika SMP, sedangkan penelitian ini membahas pembelajaran Matematika SD materi pengolahan data (modus, median, mean, diagram garis, batang dan lingkaran) dan mencari jenis-jenis miskonsepi yaitu kesalahan klasifikasional,
korelasional,
dan
teoritik.
Persamaanya
penelitian tersebut membahas tentang miskonsepsi dalam pembelajaran Matematika, untuk perbedaanya pada materi dan pembelajaran untuk tingkatan SMP.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
25
Penelitian yang kedua dilakukan oleh Petra Daimana Febrine Setyaning Tyas pada tahun 2013, yang berjudul “Tingkat Miskonsepsi pada aspek Bilangan di Kalangan Siswa Baru SMP N 2 Wonosobo tahun ajaran 2013/2014”. Hasil penelitian tersebut menunjukkan tingkat miskonsepsi pada aspek bilangan cacah, bilangan bulat, pecahan
sebenarnya,
bilangan
bulat,
penjumlahan
dan
pengurangan bilangan bulat serta bilangan bulat negatif, FPB dan KPK, pecahan, pengoprasian sifat distribusif pada aspek penjumlahan dan pengurangan bilangan pecahan, operasi campuran bilangan pecahan dalam pemecahan masalah. Penelitian tersebut relavan yang dilakukan oleh peneliti yaitu membahas tentang miskonsepsi pada materi bilangan. Penelitian tersebut membahas pembelajaran Matematika SMP, sedangkan penelitian ini membahas miskonsepsi pembelajaran Matematika SD materi pengolahan data (modus, median, mean, diagram garis, batang dan lingkaran). Persamaanya penelitian tersebut membahas tentang miskonsepsi dalam pembelajaran Matematika, untuk perbedaanya pada materi dan pembelajaran untuk tingkatan SMP. Penelitian yang ketiga dilakukan oleh Diana Budi Ratna Sari pada tahun 2006, dengan judul “Identifikasi
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
26
miskonsepsi tentang kemagnetan pada siswa kelas X SMA Gama Yogyakarta”. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terjadi miskonsepsi pada konsep (1) pengertian magnet, (2) interaksi benda yang didekatkan dengan magnet, (3) jenis-jenis benda magnetik, (4) magnet buatan, (5) sifat-sifat magnet, (6) magnet bumi, (7) medan magnet, (8) garis gaya magnet, (9) elektromagnektik, (10) gaya Lorenz. Penelitian tersebut relavan yang dilakukan oleh peneliti yaitu membahas tentang miskonsepsi. Penelitian tersebut membahas miskonsepsi tentang pembelajaran Matematika materi kemagnetan pada kelas X SMA, sedangkan penelitian ini membahas miskonsepsi pembelajaran Matematika SD materi pengolahan data (modus, median, mean, diagram garis, batang dan lingkaran). Persamaanya penelitian tersebut membahas
tentang
miskonsepsi
dalam
pembelajaran
Matematika, untuk perbedaanya pada materi dan pembelajaran untuk tingkatan SMA. 1. Kerangka Berfikir Matematika merupakan pembelajaran yang berhubungan dengan ide, struktur, dan hubungan yang logis dari suatu konsep-konsep abstrak. Siswa Sekolah Dasar yang salah konsep atau miskonsepsi akan berpengaruh
bagi
keberlanjutan
pembelajarannya
untuk
jenjang
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
27
selanjutnya. Miskonsepsi dalam pembelajaran Matematika dapat dilihat dengan siswa mengerjakan soal, kesalahan konsep siswa atau langkahlangkah pengerjaan siswa. Maka peneliti bermaksud untuk mengungkap miskonsepsi dalam pembelajaran Matematika materi pengolahan data pada siswa kelas V1, tujuannya dilakukan penelitian ini untuk mencari jenis dan faktor penyebab miskonsepsi. Analisis miskonsepsi siswa dilakukan dengan uji tes tertulis dan wawancara untuk menemukan jenis miskonsepsi dan faktor penyebab miskonsepsi yang dialami siswa. Hasil tes selanjutnya dianalisis dengan meneliti hasil pengerjaan siswa yang mengalami kesalahan konsep pada soal Matematika materi pengolahan data untuk dijadikan subjek terpilih dan dilakukan wawancara. Dari hasil wawancara tersebut, selanjutnya dianalisis dengan mendiskripsikan hasil wawancara tersebut dan untuk membuktikan kebenaran bahwa siswa tersebut memang mengalami miskonsepsi atau tidak mengalami miskonsepsi.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
28
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis Penelitian ini adalah penelitian kualitatif deskriptif. Penelitian kualitatif deskriptif adalah suatu penelitian ilmiah yang bertujuan untuk memahami suatu fenomena dalam konteks sosial, secara alamiah dengan mengedepankan proses interaksi komunikasi yang mendalam antara peneliti dengan fenomena yang diteliti. Penelitian kualitataif muncul karena adanya realitas sosial. Tujuan dilakukan penelitian kualitatif untuk menemukan sifat atau pengalaman seseorang yang tersembunyi di balik fenomena yang kadang merupakan sesuatu yang sulit untuk diketahui atau dipahami. Penelitian kualitatif harus terjun langsung dan harus mengenal subjek penelitian yang bersangkutan secara personal. Semaksimal mungkin pemisah antara peneliti dengan subjek yang diteliti harus dihilangkan
atau
diminimalisasi
agar
peneliti
dapat
benar-benar
memahami sudut pandang dan perasaan subjek penelitian dengan optimal (Fatchan 2001: 22). Penelitian tersebut nantinya akan menghasilkan data deskriptif dalam bentuk kata-kata dan bahasa. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan permasalahan yang berkaitan dengan masalah miskonsepsi di SD Negeri Ngablak Sleman terutama pada siswa kelas V1
28
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
29
yang berkaitan dengan meteri pengolahan data (modus, median, mean, diagram garis, batang dan lingkaran). B. Setting Penelitian 1. Tempat penelitian Tempat penelitian akan dilaksanakan di SD Negeri Ngablak Turi Sleman yang beralamat di jalan Turi Sleman. Alasan peneliti memilih SD Negeri Ngablak Sleman sebagai tempat penelitian karena dari hasil wawancara dengan guru kelas, peneliti menemukan permasalahan yang terdapat di SD tersebut yaitu miskonsepsi dalam pembelajaran Matematika materi pengolahan data, sehingga peneliti akan melakukkan penelitian. 2. Waktu Pelaksanaan Penelitian dilaksanakan pada semester 2 tahun ajaran 2015/2016 bulan Januari. Sebelum melakukan penelitian, peneliti meminta ijin terlebih dahulu kepada Kepala Sekolah SD Negeri Ngablak Sleman dan selanjutnya wawancara pada guru kelas V1. Peneliti melakukan pengumpulan data pada bulan Januari hari Kamis tanggal 08 sampai Sabtu 27 Januari. Peneliti mengolah data dan menganalisis data pada bulan Febuari, setelah itu peneliti menyusun laporan selanjutnya dikonsultasikan pada dosen pembimbing, dan direvisi oleh peneliti dari bulan Febuari sampai
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
30
April. Tahap terakhir yang dilakukan peneliti adalah melakukan ujian skripsi pada bulan Mei. 3. Subjek Penelitian Subjek penelitian ini adalah siswa kelas V1 SD Negeri Ngablak Sleman Kecamatan Turi Kabupaten Sleman Semester Genap Tahun 2015 yang berjumlah 21 siswa. Alasanya pertama peneliti melakukan wawancara terhadap guru kelas V1 SD Negeri Ngablak
Sleman
dan
menemukan
permasalahan
dalam
pembelajaran Matematika. Dari hasil wawancara menunjukkan beberapa siswa yang salah dalam menyajikan diagram batang dan menghitung mean pada materi pengolahan data. 4. Objek Penelitian Objek
penelitian
dalam
miskonsepsi
pembelajaran
Matematika materi pengolahan data terhadap siswa kelas V1 SD Negeri Ngablak Sleman. C. Desain Penelitian Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif deskriptif yang menggambarkan suatu kejadian pada masa kini. Penelitian kualitatif deskriptif ini bertujuan untuk menggambarkan, meringkas berbagai kondisi, berbagai situasi atau berbagai fenomena yang ada di masyarakat yang menjadi objek penelitian (Bungin 2007: 68). Peneliti melakukan penelitian pada hari Kamis tanggal 08 Januari sampai
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
31
hari Sabtu 27 Januari 2015. Penelitian tersebut berlangsung atas ijin dari kepala sekolah, guru kelas V1 dan sebelumnya siswa sudah mendapatkan materi pengolahan data. Berikut adalah perencanaan penelitian di SD Negeri Ngablak Sleman : 1. Persiapan Kegiatan penelitian yang akan dilakukan peneliti dalam persiapanya adalah : 1) Survai SD Negeri Ngablak Sleman Pada hari Senin tanggal 05 Januari 2015, peneliti sebelumnya datang ke lokasi sekolah SD Negeri Ngablak Sleman untuk meminta ijin terlebih dahulu kepada kepala sekolah untuk melakukan penelitian di SD tersebut. Setelah disetujui melakukan penelitian oleh bapak kepala sekolah, selanjutnya wawancara dan diskusi dengan guru kelas V1 tentang pembelajaran Matematika pada materi pengolahan data. 2) Meminta surat ijin penelitian Pada hari Selasa tanggal 06 Januari 2015, peneliti menulis judul penelitian dan SD yang akan digunakan untuk penelitian di sekertariat prodi, setelah itu meminta tanda tangan kepala prodi PGSD dan Dekan Fakultas.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
32
3) Permohonan ijin penelitian di SD Negeri Ngablak Sleman Setelah surat pengantar penelitian sudah sah disetujui dan ditanda tangani oleh kepala prodi PGSD dan Dekan Fakultas, peneliti menyerahkan surat pengantar dari kampus kepada kepala sekolah SD Negeri Ngablak Sleman agar dalam proses penelitian berjalan dengan lancar. 4) Membuat Instrumen Penelitian Sebelumnya siswa kelas V1 SD Negeri Ngablak Sleman sudah mempelajari atau mendapatkan materi pengolahan data secara luas. Peneliti membuat soal tes tertulis untuk penelitian pada materi pengolahan data (modus, median, mean, diagram garis, batang, dan lingkaran) yang berjumlah 10 soal. 2. Pelaksanaan Peneliti mengambil data dengan uji tes tertulis materi pengolahan data dan wawancara kepada subjek terpilih dan guru kelas V1. 3. Pengolahan Data dan Penyusunan Laporan a) Menganalisis Data Penelitian Setelah peneliti mengujikan soal tes tertulis, soal tersebut diperiksa dan hasil pengerjaan siswa tersebut yang
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
33
salah dalam pengerjaan konsep, akan diwawancarai oleh peneliti, apakah benar terjadi miskonsepsi pada siswa tersebut. Setelah itu wawancara kepada guru kelas V1, dari penelitian ini peneliti akan mencari jenis-jenis miskonsepsi dan faktor penyebab miskonsepsi. b) Penarikan Kesimpulan Berdasarkan data-data yang telah dikumpulkan oleh peneliti, langkah selanjutnya adalah penarikan kesimpulan tersebut untuk menentukan dari keseluruhan penelitian yang dilakukan untuk menjawab permasalahan miskonsepsi yang dialami siswa kelas V1 SD Negeri Ngablak Sleman pada materi pengolahan data dan mencari jenis-jenis miskonsepsi dan faktor penybabnya. c) Penyusunan Laporan Hasil Penelitian Penyusunan laporan yang sudah dilakukan oleh peneliti,
selanjutnya
dikonsultasikan
kepada
dosen
pembimbing untuk mendapatkan masukan, komentar, dan saran. D. Teknik Pengumpulan Data Menurut Sugiyono (dalam Andi Prastowo, 2014: 34), teknik pengumpulan data merupakan langkah yang paling strategis dalam
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
34
penelitian, karena tujuan penelitian adalah mendapatan data. Teknik pengumpulan data kualitatif
terdiri dari, tes tertulis, dan wawancara.
Pengumpulan data yang dilakukan dalam penelitian ini : 1. Tes Tertulis Peneliti melakukan uji soal Matematika materi pengolahan data setelah siswa sudah mempelajari materi tersebut secara menyeluruh. Uji soal ini untuk menganalisis miskonsepsi tentang pemahaman siswa dalam konsep materi pengolahan data. Uji soal berlangsung pada hari Kamis tanggal 08 Januari 2015 pukul 07.0009.00 WIB di ruang kelas V1 SD Negeri Ngablak Sleman. Siswa yang mengikuti tes tersebut berjumlah 21 siswa. Siswa diberi waktu 120 menit untuk mengerjakan 10 soal dengan teliti. Masingmasing siswa harus mengerjakan soal tersebut secara mandiri dan tidak boleh saling mencontek. Peneliti menjaga secara tertib agar siswa tidak curang dalam mengerjakan soal karena hasil pekerjaan masing-masing siswa tersebut harus murni pekerjaan sendiri merupakan gambaran miskonsepsi yang dialaminya. 2. Metode Wawancara Menurut Achmadi (2007: 83), wawancara adalah proses tanya jawab dalam penelitian yang berlangsung secara lisan di mana dua orang atau lebih bertatap muka mendengarkan secara langsung informasi-informasi atau keterangan-keterangan. Tujuan
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
35
wawancara ini ialah untuk mengumpulkan informasi dan bukanya untuk merubah ataupun mempengaruhi pendapat responden. Wawancara ini dilakukan kepada subjek siswa terpilih dan guru kelas dengan tujuan untuk memastikan adanya miskonsepsi dalam hasil pekerjaan siswa tersebut. Peneliti berwawancara dengan subjek siswa yang terpilih dan mencari jenis miskonsepsi dan faktor penyebab miskonsepsi, untuk mencari subjek terpilih dengan cara memeriksa hasil pekerjaan masing-masing siswa dengan proses atau jawaban yang tidak masuk akal atau salah dalam proses pengerjaan menjadi tolak ukur untuk dijadikan subjek terpilih. Kegiatan wawancara berlangsung di kelas, guru kelas meluangkan waktu untuk dipergunakan peneliti melakukan wawancara di kelas pada subjek-subjek terpilih. E. Instrumen Penelitian Dalam penelitian kualitatif instrumen yang digunakan adalah peneliti itu sendiri. Menurut Sugiyono (2010: 306), mengungkapkan bahwa peneliti dalam penelitian kualitatif ini disebut sebagai “the research is the key instrument” yang intinya peneliti merupakan instrumen kunci dalam penelitian kualitatif. Penelitian kualitatif mempunyai fungsi untuk menetapkan fokus penelitian, memilih informasi, sebagai sumber data, melakukan pengumpulan data, menilai kualitas data, analisis data dan
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
36
membuat kesimpulan atas temuanya. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan instrumen tes dan pedoman wawancara. 1. Instrumen Tes Tertulis Instrumen tes yang digunakan dengan uji soal materi pengolahan data, bentuk soal uraian, soal berjumlah 10, waktu untuk mengerjakan soal tersebut selama 2 jam atau 120 menit. Instrumen tes adalah sebagai pengumpul data, peneliti menggunakan instrumen tes tertulis. Soal tes terdiri atas banyak butir tes (item) yang masing-masing mengukur satu jenis variabel (Arikunto 1998: 140). Instrumen ini akan diberikan pada subjek penelitian yang sebelumnya diuji coba dulu untuk mengetahui layak atau tidak untuk digunakan sebagai alat untuk mengumpulkan data. Selanjutnya untuk uji validitas instrumen dilakukan dengan pengkajian butir-butir soal oleh validator yang ditentukan. Penilaian validasi ini adalah dengan memberikan tanda cek pada kolom yang tersedia yang sebelumnya lembar validasi telah disusun dengan persetujuan dosen pembimbing. Validator yang dipilih adalah orang-orang yang ahli dalam bidang Matematika. Berikut adalah hasil validasi kisi-kisi instrumen tes :
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
37
Tabel 3.1 Hasil Validasi oleh 2 Dosen Pendidikan Matematika
No
Komponen Penilaian
1
Kesesuaian SK, KD, dan Indikator
2
3
4
5
6
7
8
9
10
Kualitas perilaku yang dituntut dalam indikator mencerminkan kebutuhan perkembangan siswa
Kesesuaian indikator 1 dengan item soal yang diberikan Kesesuaian indikator 2 dengan item soal yang diberikan Kesesuaian indikator 3 dengan item soal yang diberikan Kesesuaian indikator 4 dengan item soal yang diberikan Kesesuaian indikator 5 dengan item soal yang diberikan Kesesuaian indikator 6 dengan item soal yang diberikan Kesesuaian indikator 7 dengan item soal yang diberikan Kesesuaian indikator 8 dengan item soal yang diberikan
Skor (1-4) Validator Validator 1 2
Jumlah
4
3
7
4
3
7
4
3
7
4
2
6
4
2
6
4
3
7
4
4
8
4
3
7
4
1
5
1
3
4
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
11
12
13
Kesesuaian indikator 9 dengan item soal yang diberikan Kesesuaian indikator 10 dengan item soal yang diberikan Bentuk instrument tes yang disajikan
Penggunaan Bahasa Indonesia dan tata tulis baku pada instrument tes Jumlah Rata-rata
38
4
3
7
4
3
7
4
3
7
2
1
3
14
87 6,21
Dari hasil validator di atas untuk skor nilai 1,2, dan 3 soal atau indikator perlu diperbaiki. Validator memberikan komentar atau saran dalam memperbaiki soal tersebut, untuk nilai skor 4 indikator dan soal sudah sesuai, jadi validator tidak memberikan komentar atau saran. Saran untuk validator 1 untuk soal nomer 8 indikator 1 adalah dalam menyajikan diagram lingkaran menggunakan derajat sebaiknya jangan terlalu sulit untuk menentukan besar kecil sudutnya. Kemudian validator 2 memberikan komantar untuk pembuatan soal jangan terlalu banyak. Dari saran dan komentar dua dosen tersebut peneliti merevisi soal dan menerima saran dan komentar untuk memperbaiki soal. Tabel di bawah ini adalah
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
39
rentang skor untuk menilai validasi kisi-kisi soal yang dibuat peneliti : Tabel 3.2 Rentang skor No Bobot 1 Keseluruhan instrumen sudah layak digunakan 2 Kesuluruhan instrumen sudah layak digunakan dengan revisi 3 Kesuluruhan instrumen kurang layak digunakan
Skor terbobot 80 – 100 50 – 70 20 – 40
Dari penilaian dua dosen validator dengan nilai jumlah 87 dan rata-rata 6,21 dengan menggunakan pedoman jumlah rentang skor di atas, menunjukkan kesuluruhan instrumen sudah layak digunakan untuk penelitian. Karena jumlah menunjukkan lebih dari 80 untuk nilai skor bobot. Dari hasil validasi peneliti akan memperbaiki beberapa soal dengan menambah gambar, bahasa atau kata-kata dalam soal untuk diperbaiki. Kemudian mengganti beberapa soal yang sulit dipahami oleh siswa. Di bawah ini adalah tabel kisi-kisi soal tes yang sudah divalidasi dua dosen pendidikan Matematika. Tabel 3.3 Kisi-kisi soal tes Standar Kompetensi 7.Menyeles aikan
Kompetensi Dasar 7.1 Menyajikan data ke dalam
Indikator 7.1.1 Menyajikan data dengan
Nomor Soal 1,6,8,1 0
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
masalah yang berkaitan dengan data
7.Menyeles aikan masalah yang berkaitan dengan data
menggunakan diagram frekuensi, batang, lingkaran, dan garis dengan benar 7.2 Menentukan 7.2.1 Menentukan hitung dan median, modus modus dan mean dengan sekumpulan data benar
40
bentuk tabel diagram gambar,frekuens i,garis, batang dan lingkaran
2,3,4,5, 7,9
Selanjutnya soal yang sudah direvisi oleh peneliti kemudian diujikan ke subjek yang lain sebelum digunakan untuk penelitian. Subjek yang lain yang dimaksud adalah siswa kelas V1 SD Negeri Triharjo Sleman. Peneliti menggunakan metode yang relevan, penelitian akan terhindar dari cara kerja yang spekulatif dan bersifat trial and error. Metode yang tepat akan
meningkatkan
objektifitas
hasil
penelitian
dan
memungkinkan penemuan kebenaran yang memiliki tingkat ketepatan (validitas) dan tingkat kepercayaan (reliabilitas) yang tinggi. Suatu metode juga tidak bisa digunakan untuk meneliti semua maslah, karena itu peneliti harus mampu memilih dan menggunakan metode
yang dapat mengungkapkan masalah
yang dihadapinya secara tuntas (Nawawi dan Martini, 1996: 71),
maka
untuk
mengetahui
kelayakan
soal
peneliti
menghitung menggunakan validitas dan reliabilitas. Menurut
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
41
Nawawi dan Martini (dalam Saifuddin Azwarv, 2008: 4), validitas merupakan penerjemahaan dari kata reliability yang mempunyai asal kata rely dan ability. Pengukuran yang memiliki reliabilitas tinggi disebut dengan pengukuran yang reliabel (reliable). Dilakukannya uji validitas akan memberikan kevalidan tinggi dari nilai soal, setelah soal diperiksa dan selanjutnya dihitung menggunakan validitas manual. Hasil menunjukkan kevalidan dari semua pengerjaan soal siswa kelas V1. Nilai untuk kelompok tinggi yang telah dihitung menggunakan rumus validitas menghasilkan nilai 0,33. Nilai untuk kelompok rendah yang telah dihitung
menggunakan
rumus validitas menghasilkan nilai 1,2. Selanjutnya dari data kelompok tinggi dan kelompok rendah dihitung berdasarkan rumus validitas hasilnya menunjukkan tingkat kesalahannya 9% dan dk 16, diketahui t tabel untuk uji satu pihak (one tail test) = 1,860. Harga t hitung = 2,6 (t tabel = 1,860 < t hitung = 0 ) = Valid. Berdasarkan hasil validitas di atas, menunjukkan kevalidan dari semua soal tes yang dibuat peneliti. Sebagai bahan pertimbangan kelayakan instrumen, selanjutnya peneliti melakukan uji reliabilitas. Uji reliabilitas ini dilihat dari uji coba soal tes yang telah diujikan sebelum melakukan uji soal penelitian. Hasil uji reliabilitas menghasilkan nilai 4,19. Jadi
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
interval koefisien reliabilitas soal-soal dalam tinggi. (terlampir)
42
taraf sangat
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
43
2. Pedoman Wawancara Menurut Ahmadi (2014: 118), pedoman wawancara ialah sebuah daftar pertanyaan yang diselediki dalam proses suatu wawancara. Pedoman wawancara dipersiapkan agar dapat meyakinkan bahwa pada dasarnya informasi yang sama diperoleh dari sejumlah orang dengan mencakup materi yang sama. Pedoman ini memberikan topik-topik atau bidangbidang
subjek
dimana
pewawancara
bebas
untuk
mengembangkan dan mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang akan membentangkan atau menghilangkan subjek-subjek khusus. Pewawancara masih bebas membuat suatu percakapan di dalam suatu bidang subjek khusus dalam menyusun katakata pertanyaan secara sepontan, dan membuat suatu gaya percakapan, tetapi harus fokus pada suatu subjek khusus yang telah ditentukan sebelumnya. Pedoman wawancara ini disusun untuk memudahkan peneliti untuk melakukan wawancara secara dalam dan tidak memberikan pedoman wawancara yang terlalu luas. Pedoman wawancara setelah tersusun selanjutnya dikonsultasikan
kepada
dosen
pembimbing
sebelum
diwawancarakan kepada guru dan subjek siswa terpilih. Tujuan wawancara adalah untuk memastikan terjadinya miskonsepsi pada siswa dalam materi pengolahan data beserta mencari jenis
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
44
miskonsepsi dan faktor penyebab miskonsepsi. Pertanyaanpertanyaan yang diajukan pada siswa, selanjutnya ditulis di buku tulis oleh peneliti secara sistematis. Tabel di bawah ini adalah tabel pedoman wawancara terhadap guru kelas dan subjek terpilih : Tabel 3.4 Pedoman wawancara Responden Pertanyaan Pertanyaan 1. Apa saja yang dipersiapkan oleh guru untuk guru agar siswa mudah memahami konsep materi pengolahan data kelas V1? 2. Apa saja teknik yang dipakai oleh guru agar siswa bisa mengerjakan soal Matematika dengan baik? 3. Bagimana guru memberikan metode kepada siswa untuk bisa mengikuti pembelajaran Matematika? 4. Media apa saja yang digunakan guru ketika pembelajaran Matematika berlangsung? 5. Apakah guru mengoreksi hasil pekerjaan siswa untuk materi pengolahan data kelas V1 per minggu atau per bulan? 6. Bagaimana guru menyikapi siswa yang belum menguasai materi pengolahan data (modus,median,mean,diagram batang,garis dan lingkaran) serta bagaimana guru menolong siswa tersebut? 7. Teknik apa saja yang dipakai guru untuk siswa agar dapat memahami konsep Matematika dengan baik? 8. Bagaimana guru menyusun soal-soal pengolahan data kelas V1 sesuai dengan tingkat kriteria kesulitannya, yang disesuaikan dengan kemampuan siswa di kelas tersebut?
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Pertanyaan untuk siswa
45
1. Bagaimana persiapan siswa pada saat menghadapi pelajaran Matematika? 2. Apakah siswa belajar terlebih dahulu sebelum belajar Matematika di sekolah? 3. Apa saja yang dilakukan di sekolah dan di rumah, untuk bisa mengikuti dan memahami konsep-konsep Matematika yang diberikan guru? 4. Bagaimana cara siswa untuk memahami materi pengolahan data (modus,median,mean,diagram batang garis dan lingkaran) pada saat guru menjelaskan di kelas? 5. Apa saja teknik-teknik yang dilakukan siswa dalam memahami konsep pengolahan data? 6. Apakah siswa mempunyai cara yang khusus dalam mengerjakan / menyelesaikan soal-soal Matematika? 7. Teknik apa saja yang digunakan siswa untuk memahami konsep Matematika? 8. Apakah siswa belajar konsep Matematika dengan bertanya pada teman, guru atau belajar secara mandiri? 9. Bagaimana caranya agar bisa konsentrasi dalam belajar Matematika baik di sekolah maupun di rumah? 10. Apa yang dilakukan untuk bisa mengerjakan soal-soal Matematika dengan tepat? 11. Apa yang dilakukan bila tidak bisa mengerjakan soal Matematika atau terdapat kekeliruan dalam mengerjakan soal Matematika?
F. Kredibilitas dan Transferabilitas Kredibilitas
dalam
penelitian
kualitatif
berfungsi
untuk
meyakinkan pembaca bahwa penelitian telah dilakukan dengan benar. Ada
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
46
lima teknik yang digunakan untuk mengecek kredibilitas diantaranya, (1) memperpanjang pengamaatan terus menerus
dan triangulasi, (2)
wawancara teman sejawat atau peer debrifieng, (3) analisis kasus negatif, (4) kecukupan referensial dan, (5) pengecekan anggota (Ahmadi, 2014: 262). Menurut Ahmadi (2014: 276), pengertian transferabilitas adalah aspek-aspek konvensional (dan diharapkan) untuk membuat pernyataanpernyataan yang relatif tepat tentang validitas eksternal (misalnya, dinyatakan dalam bentuk batas-batas kepercayaan statistik), naturalis hanya dapat menentukan hipotesis yang sedang berjalan bersama-sama dengan deskrepsi tentang waktu dan konteks yang ditemukan untuk dipakai sebagai pegangan. Dalam kredibilitas ini peneliti memilih menggunakan teknik triangulasi data. Triangulasi data adalah teknik pemeriksaan keabsahan data yang memanfaatkan sesuatu yang lain (ghoni dan Almanshur, 2012: 322). Teknik triangulasi ini memiliki beragam jenis, namun untuk penelitian ini peneliti menggunakan triangulasi teknik atau yang sering disebut dengan triangulasi metode. Data dalam penelitian ini berupa tes tertulis dan wawancara. Kedua data tersebut nantinya akan dilakukan analisis untuk mengetahui apakah subjek mengalami miskonsepsi atau tidak. Setelah hasil tes tertulis dan hasil wawancara selesai dianalisis, kemudian dilakukan perbandingan antara kedua hasil analisis tersebut.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
47
Tujuan membandingkan kedua data tersebut adalah untuk mengetahui lebih dalam masalah yang dialami oleh subjek dan untuk mempermudah peneliti untuk mengambil kesimpulan. Peneliti melakukan penelitian secara bertahap sehingga data yang diperoleh sangat lengkap dan akurat. Penelitian yang dilakukan adalah miskonsepsi pada pembelajaran Matematika kelas V1 pada materi pengolahan data. Penelitian ini akan bermanfaat bagi peneliti lainya untuk mengenal miskonsepsi lebih dalam. G. Teknik Analisis Data Menurut Juliansyah (2011: 163), teknik analisis data merupakan cara menganalisis data penelitian, termasuk alat-alat statistik yang relevan untuk digunakan dalam penelitian. Peneliti mengumpulkan data dengan uji soal tertulis dan wawancara, setelah data sudah terkumpul, peneliti menganalisis data tersebut berdasarkan hasil tes dan wawancara. Analisis jawaban / proses pengerjaan soal dijelaskan dengan wawancara oleh siswa agar peneliti bisa mengetahui letak miskonsepsinya. Data yang sudah terkumpul selanjutnya dianalis. Analisis
data
dalam
penelitian
ini
membahas
mengenai
miskonsepsi pada pembelajaran Matematika siswa kelas V1 pada materi pengolahan data. Analisis data dalam penelitian ini dilakukan melalui beberapa tahap. Tahap-tahap analisis data berikut ini dijelaskan oleh ( sugiyono, 2010: 337) meliputi :
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
48
1. Reduksi Data Menurut Malik (1992: 67), reduki data diartikan sebagai proses pemilihan,
pemusatan
perhatian,
pada
penyederhanaan,
pengabstrakan, dan transformasi data “kasar” yang muncul dari catatan-catatan tertulis di lapangan. Tujuan reduksi data ini untuk menentukan apakah siswa sudah memahami konsep atau belum memahami konsep / miskonsepsi. Data hasil penelitian ini kemudian dikelompokkan ke dalam kriteria-kriteria miskonsepsi sehingga data yang diperoleh menghasilkan gambaran secara jelas mengenai siswa mana yang mengalami miskonsepsi. 2. Penyajian Data (Hasil Tes dan Wawancara) Data yang sudah direduksi selanjutanya disajikan. Dalam penyajian data menggunakan hasil tes dan hasil wawancara dengan siswa kelas V1 SD Negeri Ngablak Sleman pada materi pengolahan
data.
Penyajian
data
ini
bertujuan
untuk
mengelompokkan siswa yang mengalami miskonsepi dan tidak mengalami miskonsepsi. 3. Penarikan Kesimpulan Berdasarkan data yang sudah dikumpulkan dan disajikan tahap selanjutnya menarik kesimpulan dari data-data yang sudah terkumpul. Kesimpulan yang di dapat diharapkan dapat menjawab pertanyaan yang sudah dirumuskan sejak awal oleh peneliti yaitu
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
49
miskonsepsi yang dialami siswa kelas V1 SD Negeri Ngablak Sleman pada materi pengolahan data.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
50
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian 1. Deskripsi Hasil Survai Lokasi Penelitian SD Negeri Ngablak Sleman adalah salah satu SD yang favorit di kecamatan Turi, SD tersebut berdiri pada tahun 1986. Sekolah ini berada di jalan turi tempel, kecamatan turi, lebih tepatnya sebelah selatan lapangan ngablak. Sekolah ini sangat bermutu, siswa-siswi SD Negeri Ngablak Sleman sering menjuarai berbagai lomba dalam pelajaran atau lomba cerdas cermat di antar sekolah, kecamatan, dan kabupaten. Di sekolah ini terdapat kegiatan ekstrakulikuler di bidang keterampilan, kesenian dan keolahragaan yang berguna dan bermanfaat untuk siswa-siswi. Ekstrakulikuler tersebut membantu siswa untuk mengembangkan kemampuan dan bakatanya di bidang keterampilan, kesenian dan keolahragannya. Letak sekolah ini sangat strategis dan nyaman karena berada di sebelah pemukiman dan pohon-pohon yang rindang sehingga suasana kelas sangat sejuk untuk proses belajar. SD Negeri Ngablak Sleman terdiri dari kelas 1-V1 masing-masing kelas rata-rata terdiri dari 23 siswa.
50
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
51
Siswa-siswi SD Negeri Ngablak Sleman sangat disiplin dan tertib karena tata tertib dan peraturan sudah tertempel di dinding sekolah. SD Negeri Ngablak Sleman dipimpin oleh bapak kepala sekolah yang bernama Dwi Atmianto S.Pd, hubungan kepala sekolah, guru dan tenaga pendidik serta siswanya terjalin dengan baik. Guru kelas V1 yang bernama bu Sri orangnya sangat baik, ketika peneliti minta bantuan dalam penelitian untuk tugas akhir kuliah menggunakan siswa kelas V1 yang dibimbingnya. Bu Sri mendukung peneliti dalam melakukan penelitian tersebut dengan rasa senang, jadi peneliti melakukan penelitian kelas V1 dengan rasa nyaman dan tenang. 2. Deskripsi Pengumpulan Data Pengambilan data dalam penelitian ini pada hari Kamis tanggal 08 Januari 2015 pukul 07.00-09.00. Peneliti menguji instrumen soal untuk siswa kelas V1 SD Negeri Ngablak Sleman, selanjutnya pada hari Selasa tanggal 13 Januari 2015 dan hari Kamis tanggal 15 Januari dilanjutkan berwawancara pada subjek terpilih. Wawancara ini dilakukan di dalam kelas dengan suasana yang tenang. Subjek yang tidak terpilih ke luar kelas agar proses wawancara berjalan dengan tenang dan nyaman, selanjutnya peneliti berwawancara terhadap guru kelas V1 di ruang kantor guru. Seluruh rangkaian pengambilan data dilengkapi dengan foto-foto
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
52
ketika wawancara terhadap subjek terpilih dan guru kelas. Tujuan dokumentasi
dijadikan
sebagai
alat
kontrol
utama
untuk
membuktikan kebenaran hasil wawancara dan memberikan hasil atau bukti yang benar selama pengambilan data di SD Negeri Ngablak Sleman. 3. Hasil Analisis Data Penelitian a) Analisis data untuk Subjek N11 Analisis tes tertulis untuk soal nomer 1b indikator 7.1.1 Menyajikan data dengan menggunakan diagram frekuensi batang, lingkaran, dan garis dengan benar. Berdasarkan hasil tes tertulis subjek N11 mengalami miskonsepsi materi pengolahan data dalam menyajikan diagram batang, berikut adalah hasil jawaban N11 :
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
53
Dari hasil pekerjaan siswa dalam menyajikan diagram batang di atas mengalami kesalahan konsep karena dalam menyajikan diagram batang untuk nama orang dan berat badan terbalik. Penyajian untuk diagram batang juga terlalu banyak. Seharusnya dalam menyajikan diagram batang untuk nama orang berada di atas dan berat badan ada di bawah sehingga dalam penyajian diagram batang tidak terlalu banyak dan konsep dalam penyajian diagram batang akan benar. Peneliti akan membuktikan apakah subjek N11 memang mengalami miskonsepsi dengan dilakukan wawancara, berikut hasil wawancara miskonsepsi subjek N11. P-04 = Bagaimana cara siswa untuk memahami materi pengolahan data (modus,median,mean,diagram batang garis dan lingkaran) pada saat guru menjelaskan di kelas? N11-04 = Memperhatikan, tanya teman P-05 = Apa saja teknik-teknik yang dilakukan siswa dalam memahami konsep pengolahan data? N11-05 = Ditulis kadang bertanya pada teman P-08 = Apakah siswa belajar konsep Matematika dengan bertanya pada teman, guru atau belajar secara mandiri? N11-08 = Teman (teman yang dimaksud adalah N12).
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
54
Berdasarkan hasil wawancara N11 siswa tersebut tidak mengalami miskonsepsi karena hasil wawancara subjek tersebut menunjukkan N11 belajar konsep dari temanya yaitu N12, maka peneliti akan lebih fokus untuk berwawancara terhadap N12. b) Analisis data untuk Subjek N12 Analisis tes tertulis untuk soal nomer 1b indikator 7.1.1 Menyajikan data dengan menggunakan diagram frekuensi batang, lingkaran, dan garis dengan benar. Berdasarkan hasil tes tertulis subjek N12 mengalami miskonsepsi materi pengolahan data dalam menyajikan diagram batang, berikut adalah hasil jawaban N12 :
Dari hasil pekerjaan siswa dalam menyajikan diagram batang di atas, siswa mengalami kesalahan dalam
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
55
menyajikan diagram batang, karena untuk nama orang dan berat badan terbalik. Penyajian untuk diagram batang juga terlalu banyak. Seharusnya dalam menyajikan diagram batang untuk nama orang berada di atas dan berat badan ada di bawah sehingga dalam penyajian diagram batang akan lebih benar. Peneliti akan membuktikan apakah subjek N12 memang mengalami miskonsepsi dengan dilakukan wawancara, berikut hasil wawancara miskonsepsi subjek N12. P-05 = Apa saja teknik-teknik yang dilakukan siswa dalam memahami konsep pengolahan data? N12-05 = Menghafalkan caranya P-08 = Apakah siswa belajar konsep Matematika dengan bertanya pada teman, guru atau belajar secara mandiri? N12-08 = Mandiri (N12 yakin bahwa jawabanya bena) Hasil
dari
kedua
analisis
tersebut
kemudian
dibandingkan untuk mengetahui letak kesalahan dan jenis miskonsepsi yang dialami subjek N12. Berikut adalah triangulasi data. Tabel 4.1 Teknik hasil Tertulis dan wawancara subjek N12 Hasil Tes Tertulis Subjek N12 mengalami kesalahan dalam menyajikan diagram batang,
Hasil Wawancara Subjek N12 mengalami kesalahan dalam menyajikan diagram batang. Subjek N12
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
dalam menyajikan diagram batang terbalik antara nama orang dan berat badan, dan dalam menyajikan diagram terlalu banyak
56
belajar konsep secara mandiri dan hafalan dalam menyajikan diagram batang. Subjek N12 juga yakin jawabanya benar
Berdasarkan hasil tes tertulis dan hasil wawancara N12, diketahui bahwa subjek N12 mengalami miskonsepsi. Letak miskonsepsi yang dialami N12 adalah dalam menyajikan diagram batang. Hasil wawancara juga menjelaskan bahwa N12 yakin dengan jawabanya dalam menyajikan diagram batang dan N12 belajar konsep secara mandiri. Berdasarkan hasil kedua analisis tersebut terdapat kesamaan, yaitu memiliki kesalahan dalam menyajikan diagram batang. Subjek N12 dalam soal nomer 1b dapat dikatakan mengalami miskonsepsi klasifikasional
karena
salah
dalam
menyajikan
atau
mengklasifikasikan diagram batang. c) Analisi data untuk Subjek N14 Analisis tes tertulis untuk soal nomer 1b indikator 7.1.1 Menyajikan data dengan menggunakan diagram frekuensi batang, lingkaran, dan garis dengan benar. Berdasarkan hasil tes tertulis subjek N14 mengalami miskonsepsi materi pengolahan data dalam menyajikan diagram batang, berikut adalah hasil jawaban N14 :
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
57
Dari hasil pekerjaan siswa dalam menyajikan diagram batang di atas mengalami kesalahan dalam menyajikan diagram batang, karena untuk nama orang dan berat badan terbalik. Penyajian untuk diagram batang juga terlalu banyak. Seharusnya dalam menyajikan diagram batang untuk nama orang berada di atas dan berat badan ada di bawah sehingga dalam penyajian diagram batang akan lebih benar. Peneliti akan membuktikan apakah subjek N14 memang mengalami miskonsepsi dengan dilakukan wawancara, berikut hasil wawancara miskonsepsi subjek N14. P-06 = Apakah siswa mempunyai cara yang khusus dalam mengerjakan/menyelesaikan soal-soal Matematika? N14-06 = Tidak ada P-07 = Teknik apa saja yang digunakan siswa untuk memahami konsep Matematika? N14-07 = Cermat dalam memahami konsep Matematika
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
58
P-08 = Apakah siswa belajar konsep Matematika dengan bertanya pada teman, guru atau belajar secara mandiri? N14-08
=
Mandiri
(Subjek
N14
malu-malu
ketika
diwawancara) Hasil
dari
kedua
analisis
tersebut
kemudian
dibandingkan untuk mengetahui letak kesalahan dan jenis miskonsepsi yang dialami subjek N14. Berikut adalah triangulasi data. Tabel 4.2 Teknik hasil Tertulis dan wawancara subjek N14 Hasil Tes Tertulis Subjek N14 mengalami kesalahan dalam menyajikan diagram batang, dalam menyajikan diagram batang terbalik antara nama orang dan berat badan, dan dalam menyajikan diagram terlalu banyak
Hasil Wawancara Subjek N14 mengalami kesalahan dalam menyajikan diagram batang. Subjek N14 belajar konsep secara mandiri dalam menyajikan diagram batang. Subjek N14 juga malu-malu ketika diwawancara
Berdasarkan hasil tes tertulis dan hasil wawancara N14, diketahui bahwa subjek N14 mengalami miskonsepsi. Letak miskonsepsi yang dialami N14 adalah dalam menyajikan diagram batang. Hasil wawancara juga menjelaskan bahwa N14 belajar konsep dalam menyajikan diagram batang belajar secara mandiri. Berdasarkan hasil kedua analisis tersebut
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
terdapat
kesamaan,
yaitu
memiliki
kesalahan
59
dalam
menyajikan diagram batang. Subjek N14 dalam soal nomer 1b dapat dikatakan mengalami miskonsepsi klasifikasional karena salah dalam menyajikan atau mengklasifikasikan diagram batang. 4. Hasil Data Skor Uji Instrumen Uji tes dilakukan setelah siswa sudah mendapatkan materi pengolahan data (modus, median, mean, diagram batang, garis, dan lingkaran). Hasil pekerjaan menunjukkan adanya tiga siswa dalam menjawab soal materi pengolahan data bagian penyajian diagram batang terjadi kesalahan konsep. Kesalahan konsep itu ditemukan dalam penyajian diagram batang yang digambarkan ketiga siswa tersebut, di bawah ini adalah tabel SK, KD, Indikator, dan soal pembelajaran Matematika materi pengolahan data. Tabel 4.3 SK,KD, dan Indikator materi pengolahan data Standar Kompetensi 7. Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan data
Kompetensi Dasar 7.1 Menyajikan data ke bentuk tabel dengan diagram gambar,frekuensi, garis,batang dan lingkaran
7.Menyelesaik an masalah
7.2 Menentukan mean dan modus
Indikator 7.1.1 Menyajikan data dengan menggunakan diagram frekuensi,batang ,lingkaran,dan garis dengan benar 7.2.1 Menentukan
Nomor Soal 1,6,8,1 0
2,3,4,5, 7,9
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
yang berkaitan dengan data
sekumpulan data
median, modus dan mean dengan benar
60
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 61
Setelah peneliti memeriksa hasil pekerjaan masing-masing siswa dalam mata pelajaran Matematika materi pengolahan data (modus, median, mean, diagram garis, batang, dan lingkaran) hasil skor, nilai dan penjelasannya sebagai berikut. Tabel 4.4 Deskripsi skor, nilai, dan penjelasan Nama subjek
Nomer soal dan skor Nilai 1a,b 2a,b
3
4a,b 5a,b 6a,b 7a,b c,d c,d c,d 4 4 4 0
8
9a,b
10
0
0
0
5,25
N1
4
4
1
N2
4
1
1
3
1
4
3
0
0
0
4,25
N3
0
4
4
3
4
4
0
0
0
0
4,75
N4
4
1
1
1
0
4
1
1
1
1
3,75
N5
4
4
4
4
4
0
2
4
3
4
8,25
Penjelasan dari hasil kesimpulan peneliti, berdasarkan hasil pemeriksaan pekerjaan siswa dalam materi pengolahan data Banyak soal yang tidak diberi jawaban, jadi kemungkinan sulit untuk mendektesi miskonsepsi yang terjadi pada N1 Banyak soal yang tidak diberi jawaban, jadi kemungkinan sulit untuk mendektesi miskonsepsi yang terjadi pada N2 Banyak soal yang tidak diberi jawaban, jadi kemungkinan sulit untuk mendektesi miskonsepsi yang terjadi pada N3 N4 tidak bisa menjawab soal dengan benar hanya kurang teliti dalam pengerjaanya, jadi tidak menunjukkan adanya miskonsepsi N5 salah jawaban, hanya kurang cermat dalam menghitung penjumlahan dalam menghitung mean, modus, median jadi tidak menunjukkan miskonsepsi
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 62
N6
4
4
4
4
4
0
3
1
2
1
6,75
N7
4
4
4
4
4
4
3
4
4
4
9,75
N8
4
1
4
2
2
4
4
0
0
0
5,25
N9
4
1
2
2
1
4
2
0
0
0
4
N10
4
3
2
3
4
4
1
1
2
1
6,25
N11
2
4
4
4
2
2
1
3
3
4
7,25
N12
2
4
4
4
4
4
1
0
3
0
6,5
N6 malas untuk menghitung menggunakan derajat pada diagram lingkaran, banyak jawaban yang tidak dijawab dengan komplit, tetapi benar dalam konsep pengerjaanya, jadi kemungkinan tidak ada miskonsepsi N7 hanya kurang teliti dalam menghitung median, proses awal pengerjaan benar tetapi proses akhir jawaban salah, jadi tidak menunjukkan adanya miskonsepsi Banyak soal yang tidak diberi jawaban, jadi kemungkinan sulit untuk mendektesi miskonsepsi yang terjadi pada N8 Banyak soal yang tidak diberi jawaban, jadi kemungkinan sulit untuk mendektesi miskonsepsi yang terjadi pada N9 N10 hanya kurang teliti dalam menghitung penjumlahan, dari konsep pengerjanya benar, tetapi salah pada jawabanya jadi tidak menunjukkan adanya miskonsepsi Pada nomer 1b dalam menyajikan diagram batang terbalik dan gambar batang tersebut disajikan terlalu banyak, jadi kemungkinan terjadi miskonsepsi pada jawaban N11 Pada nomer 1b dalam menyajikan diagram batang terbalik dan gambar batang tersebut disajikan terlalu banyak, jadi kemungkinan terjadi miskonsepsi pada jawaban N12
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 63
N13
4
4
4
3
2
1
2
4
2
3
7,25
N14
2
4
4
4
4
4
0
4
2
4
8
N15
4
3
3
1
4
2
1
1
0
0
4,75
N16
4
4
2
4
4
0
3
4
3
2
7,5
N17
2
4
1
4
4
4
1
0
2
4
6,5
N18
4
4
4
4
4
2
2
4
2
4
8,5
N19
4
4
4
3
1
4
2
4
3
0
7,25
N13 hanya kurang teliti dalam menghitung modus, median, dan mean, karena dari proses pengerjaan konsep awal benar dan proses akhir jawaban salah, jadi kemungkinan tidak terjadi miskonsepsi Pada nomer 1b dalam menyajikan diagram batang terbalik dan gambar batang tersebut disajikan terlalu banyak, jadi kemungkinan terjadi miskonsepsi pada jawaban N14 N15 hanya kurang teliti dalam menghitung mean, dari proses pengerjaan konsep awal benar, hanya jawaban dari perkalian dan jumlahnya yang salah, jadi kemungkinan tidak terjadi miskonsepsi N16 hanya kurang teliti dalam menghitung median, dalam menghitung penjumlahan, jadi kemungkinan tidak terjadi miskonsepsi N17 hanya kurang teliti dalam menghitung mean dari proses pengerjaan konsep awal benar, hanya jawaban dari perkalian dan jumlah yang salah, jadi kemungkinan tidak terjadi miskonsepsi N18 hanya kurang teliti dalam menghitung modus dan median, jadi kemungkinan tidak terjadi miskonsepsi N19 hanya kurang teliti dalam menghitung modus dan median, jadi kemungkinan tidak terjadi miskonsepsi
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 64
N20
4
4
4
4
4
4
3
4
4
2
9,25
N21
4
4
2
3
0
2
3
4
1
2
6,25
N20 hanya kurang teliti dalam menghitung median, pada awal proses benar dan akhir jawaban salah, jadi kemungkinan tidak terjadi miskonsepsi N21 hanya kurang teliti dalam menghitung modus dan median, jadi kemungkinan tidak terjadi miskonsepsi
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
65
B. Pembahasan Penelitian ini berjudul miskonsepsi yang dialami siswa kelas V1 SD Negeri Ngablak Sleman pada materi pengolahan data (modus, median, mean, diagram garis, batang, dan lingkaran). Metode dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif diskriptif, instrumen yang digunakan peneliti adalah tes tertulis dan wawancara untuk mendektesi miskonsepsi siswa, mencari jenis miskonsepsi siswa, dan mencari faktor penyebab miskonsepsi siswa. Penelitian yang dilakukan pertama adalah membuat kisi-kisi soal instrumen mata pelajaran Matematika materi pengolahan data. Kisi-kisi soal uji tes tersebut divalidasi terlebih dahulu oleh pak Arif dan Pak Beni Dosen Pendidikan Matematika Universitas Sanata Dharma agar soal tersebut layak untuk diujikan ke SD. Dosen validasi memberikan komentar dan saran untuk kisi-kisi soal yang dibuat peneliti, selanjutnya peneliti merevisi kisi-kisi soal yang divalidasi dua dosen tersebut. Setelah peneliti selesai merevisi kisi-kisi soal lalu diujikan di SD Negeri Triharjo Sleman. Sebelum melakukan penelitian peneliti menguji soal tes ke SD Negeri Triharjo Sleman terlebih dahulu. Peneliti meminta ijin kepada bapak kepala sekolah SD Negeri Triharjo untuk melakukan uji tes tertulis pada siswa kelas V1 yang berjumlah 31 siswa. Pada hari Kamis tanggal 11 Desember 2014 peneliti menguji soal tes tertulis yang berjumlah 10 soal mata pelajaran Matematika materi pengolahan data, selanjutnya soal tersebut diperiksa dan dihitung menggunakan validitas manual untuk
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
66
mengetahui kevalidtan dari soal tersebut. Tujuanya agar soal tersebut valid dan layak untuk diuji cobakan untuk penelitian. Peneliti menghitung menggunakan validitas manual dan hasilnya valid semua untuk 10 soal yang dibuat peneliti, karena siswa kelas V1 SD Negeri Triharjo Sleman rata-rata bisa mengerjakan soal yang dibuat oleh peneliti, setelah hasil menunjukkan kevalidan dari semua soal, peneliti tinggal melakukan penelitian. Peneliti memilih SD Negeri Ngablak Sleman untuk melakukan penelitian karena dari hasil wawancara pada tanggal 05 Januari 2015 dengan guru kelas V1 adanya miskonsepsi dalam pembelajaran Matematika materi pengolahan data dalam menyajikan diagram batang dan menghitung mean, maka peneliti tertarik untuk mendektesi miskonsepsi siswa kelas V1 SD Negeri Ngablak Sleman dan mencari jenis dan faktor penyebab miskonsepsi tersebut. Peneliti sebelumnya meminta ijin terlebih dahulu kepada bapak kepala sekolah SD Negeri Ngablak Sleman untuk melakukan penelitian, selanjutnya wawancara dengan guru kelas V1 dalam pembelajaran Matematika materi pengolahan data. Peneliti menganalis miskonsepsi dengan uji soal tes tertulis yang berjumlah 10 soal untuk 21 siswa. Peneliti menganalisis jawaban siswa dengan memeriksa hasil pekerjaan siswa dalam proses pengerjaan yang tidak sesuai dengan konsep Matematika dalam materi pengolahan data menjadi tolak ukur untuk menentukan subjek terpilih dan dilakukan wawancara untuk membuktikan apakah subjek terpilih tersebut memang mengalami miskonsepsi. Pada hari Kamis tanggal 08 Januari 2015 peneliti melakukan
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
67
uji tes tertulis di ruang kelas V1 SD Negeri Ngablak selama 2 jam atau 120 menit. Setelah selesai melakukan uji tes tertulis peneliti memeriksa hasil jawaban siswa yang jawabanya salah konsep akan menjadi subjek terpilih untuk dilakukan wawancara. Tujuan wawancara tersebut untuk memastikan bahwa subjek tersebut mengalami miskonsepi atau tidak mengalami miskonsepsi. Peneliti mendapatkan 3 subjek terpilih yaitu N11, N12, dan N14 berdasarkan hasil pemeriksaan pekerjaan siswa yang salah konsep dalam menyajikan diagram batang. Kemudian dari hasil subjek terpilih dilakukan analisis subjek apakah memang terjadi miskonsepsi pada 3 subjek tersebut. Hasil analisis subjek dilakukan dengan wawancara untuk
membuktikan
kebenaran
apakah
subjek
tersebut
memang
mengalami miskonsepsi. Dari hasil menunjukkan hanya ada 2 subjek N12 dan N14 yang mengalami miskonsepsi dalam menyajikan diagram batang pada soal nomer 1b, indikator 7.1.1 menyajikan data dengan menggunakan diagram frekuensi batang, lingkaran, dan garis dengan benar. Hasil wawancara dengan N11 hanya mencontek konsep pengerjaan N12. Faktor penyebab miskonsepsi terhadap subjek N12 dan N14 tersebut, karena belajar konsep Matematika secara mandiri dalam menyajikan diagram dan tidak bertanya konsep yang benar dengan guru kelas. Jenis kesalahan konsep kedua subjek tersebut adalah konsep klasifikasional.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
68
BAB V PENUTUP A. Kesimpulan Hasil penelitian menunjukkan bahwa miskonsepsi yang terjadi pada siswa dalam penyajian diagram batang adalah sebagai berikut. 1. Siswa SD Negeri Ngablak Sleman mengalami miskonsepsi dalam pembelajaran Matematika materi pengolahan data. Miskonsepsi yang dialami siswa adalah konsep menyajikan diagram batang. Ada 2 subjek siswa yang mengalami miskonsepsi dalam menyajikan diagram batang dari 21 siswa. Penyajian diagram batang terbalik antara nama orang dan berat badan, dan dalam penyajian diagram terlalu banyak. Jenis kesalahan konsep dalam penyajian diagram batang adalah konsep klasifikasional. 2. Faktor penyebab kedua subjek tersebut mengalami miskonsepsi dalam menyajikan diagram batang adalah subjek tersebut belajar konsep secara mandiri, pemahaman subjek dalam menyajikan diagram batang terbalik antara nama orang dan berat badan, dan dalam menyajikan diagram batang terlalu banyak.
68
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
69
B. Keterbatasan Penelitian Dalam penelitian kualitatif ini mungkin belum sempurna, maka peneliti menuliskan keterbatasan-keterbatasan penelitian sebagai berikut. 1. Berdasarkan hasil wawancara terhadap 3 subjek terpilih yang dilakukan 1 kali, peneliti kurang maksimal dalam mengeksplorasi miskonsepsi yang dialami ketiga subjek tersebut. 2. Berdasarkan hasil dari pemeriksaan pekerjaan semua siswa. Peneliti hanya menganalisis 3 pekerjaan siswa, sehingga kurang optimal dalam mengetahui miskonsepsi yang dialami semua siswa. C. Saran Berdasarkan keterbatasan yang diperoleh selama penelitian, peneliti akan memberikan saran sebagai berikut. 1. Bagi peneliti yang menggunakan instrumen wawancara, sebaiknya wawancara terhadap subjek terpilih dilakukan 3 atau 4 kali, sehingga peneliti dapat mengeksplorasi lebih jauh miskonsepsi yang dialami ketiga subjek tersebut. 2. Bagi peneliti yang ingin meneliti tentang miskonsepsi dengan menggunakan metode peneltian kualitatif deskriptif dengan pengumpulan data tes tertulis dan wawancara, sebaiknya menganalisis semua pekerjaan siswa agar peneliti lebih optimal untuk mengetahui siswa yang mengalami miskonsepsi.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
70
DAFTAR PUSTAKA Arikanto. (2006). Prosedur Penelitian. Jakarta : PT Rineka Cipta. Azwar. (2008). Reliabilitas dan Validitas. Yogyakarta : Pustaka Pelajar Celeban. Basrowi. (2008). Memahami Penelitian Kualitatif. Jakarta : PT Rineka Cipta. Berg. (1991). Miskonsepsi Fisika dan Remidiasi. Salatiga : Universitas Kristen Satya Wacana. Bungin, Burhan. (2000). Penelitian Kualitatif. Jakarta : Kencana Prenada Media group. Hamalik. (1992). Piskologi Belajar dan Mengajar. Jakarta : PT Bumi Aksara. Herdiansyah, Haris. (2012). Metodologi Penelitian Kualitatif. Jakarta : Salemba Humanika. Hudojo. (1987). Pengembangan Kurikulum Pembelajaran Matematika. Jakarta : Pustaka Pelajar Celeban. Narbuko, Cholid. (2007). Metodologi Penelitian. Jakarta : PT Bumi Aksara. Noor, Juliansyah. (2011). Metodologi Penelitian. Jakarta : Kencana Prenada Media Group. Prastowo, Andi. (2014). Memahami Metode-Metode Penelitian. Yogyakarta : Arruzz. Putra, Nusa. (2011). Penelitian Kualitatif : Proses dan Aplikasi. Jakarta : Permata Puri Media. Petra. (2013). Tingkat Miskonsepsi pada aspek Bilangan di Kalangan Siswa Baru SMP N 2 Wonosobo. Yogyakarta : Universitas Sanata Dharma. Rohma. (2013). Miskonsepsi Siswa dalam menyelesaikan soal materi bangun datar segi empat kelas V11 SMP Negeri 34 Semarang. Yogyakarta : Universitas Sanata Dharma.
70
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
71
Rulam. (2014). Metodologi Penelitian Kualitatif. Yogyakarta : Ar-ruzz Media. Salirawati. (2012). Pengembangan Instrumen Pendektesi Miskonsepsi Materi Ikatan Kimia untuk Peserta Didik. FMIPA Universitas Negeri Yogyakarta. Jurnal Kependidikan, Volume 42, Nomor 2, November 2012. Sari. (2007). Identifikasi miskonsepsi tentang kemagnetan pada siswa kelas X SMA Gama. Yogyakarta : Universitas Sanata Dharma. Soedjadi. (2000). Kiat Pendidikan Matematika di Indonesia. Jakarta : Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi. Sugiyono. (2011). Teknik Analisis Data. Bandung : CV Alfabeta. Suharnan. (2005). Piskologi Kognitif. Surabaya : Srikandi. Suparno. (2005). Miskonsepsi dan Perubahan Konsep Pendidikan Fisika. Jakarta : PT Grasindo. Suyono. (2011). Belajar dan Pembelajaran. Bandung : PT Remaja Rosdakaraya. Wiaya Ariyadi. (2012). Pendidikan Matematika Realistis. Suatu Alternatif Pendekatan Pembelajaran Matematika. Yogyakarta : Graha Ilmu. Zaini. (2006). Buku Matematika SD Kelas V1. Jakarta : Erlangga.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
72
LAMPIRAN
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 73
Lampiran 1 Hasil Validitas Soal Tes Soal no 1
No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17
Nama Responden Yustinus Rio Adean Putra Afifah W Aprilia Diah Azniar Sani Dela H Diana Nur Defri Rizki Didik Satria Halisa Mita Hasnaura Helda Amanda Isnaini Karisa Adinda M Naufal Rendi Nadiana
X1
Y1 4 2 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 2 4 4
24 11 30 27 34 26 27 35 27 30 34 30 32 31 34 24 29
(X2) (Y2) (XY) X (X₁-Xrata-rata) Y (Y₁-Yrata-rata) -3,0625 -29,6875 9,37891 881,348 90,918 -5,0625 -42,6875 25,6289 1822,22 216,105 -3,0625 -23,6875 9,37891 561,098 72,543 -4,0625 -26,6875 16,5039 712,223 108,418 -3,0625 -19,6875 9,37891 387,598 60,293 -3,0625 -27,6875 9,37891 766,598 84,793 -3,0625 -26,6875 9,37891 712,223 81,7305 -3,0625 -18,6875 9,37891 349,223 57,2305 -3,0625 -26,6875 9,37891 712,223 81,7305 -3,0625 -23,6875 9,37891 561,098 72,543 -3,0625 -19,6875 9,37891 387,598 60,293 -3,0625 -23,6875 9,37891 561,098 72,543 -3,0625 -21,6875 9,37891 470,348 66,418 -3,0625 -22,6875 9,37891 514,723 69,4805 -5,0625 -19,6875 25,6289 387,598 99,668 -3,0625 -29,6875 9,37891 881,348 90,918 -3,0625 -24,6875 9,37891 609,473 75,6055
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 74
18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31
rxy= rxy=
Nadjwa Raya Natasa Naufal Helmi Reza Aulia Roseva Aryaguna Wisnu W Yasid Arya Zilham Wahid Yadi Danu Arta Ferdinand Friskilia Manda A Jumlah Rata-rata
4 36 4 32 2 17 2 24 4 30 4 25 2 22 4 30 4 29 4 21 4 23 4 29 4 30 4 26 113 859 7,0625 53,6875
∑ √ ∑
∑
85312,8 √(11222,8) (648528)
-3,0625 -3,0625 -5,0625 -5,0625 -3,0625 -3,0625 -5,0625 -3,0625 -3,0625 -3,0625 -3,0625 -3,0625 -3,0625 -3,0625 105,9375 0
-17,6875 -21,6875 -36,6875 -29,6875 -23,6875 -28,6875 -31,6875 -23,6875 -24,6875 -32,6875 -30,6875 -24,6875 -23,6875 -27,6875 805,3125 0
9,37891 9,37891 25,6289 25,6289 9,37891 9,37891 25,6289 9,37891 9,37891 9,37891 9,37891 9,37891 9,37891 9,37891 11222,8 0
312,848 470,348 1345,97 881,348 561,098 822,973 1004,1 561,098 609,473 1068,47 941,723 609,473 561,098 766,598 648528 0
54,168 66,418 185,73 150,293 72,543 87,8555 160,418 72,543 75,6055 100,105 93,9805 75,6055 72,543 84,793 85312,8 0
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 75
rxy=
85312,8 85312,9
rxy=
0,999 (Valid)
Soal no 2
No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
Nama Responden Yustinus Rio Adean Putra Afifah W Aprilia Diah Azniar Sani Dela H Diana Nur Defri Rizki Didik Satria Halisa Mita Hasnaura Helda Amanda Isnaini
X1
Y1 4 2 4 2 3 2 4 4 2 4 4 2 4
24 11 30 27 34 26 27 35 27 30 34 30 32
(X2) (Y2) (XY) X (X₁-Xrata-rata) Y (Y₁-Yrata-rata) -2,3125 -29,6875 5,34766 881,348 68,6523 -4,3125 -42,6875 18,5977 1822,22 184,09 -2,3125 -23,6875 5,34766 561,098 54,7773 -4,3125 -26,6875 18,5977 712,223 115,09 -3,3125 -19,6875 10,9727 387,598 65,2148 -4,3125 -27,6875 18,5977 766,598 119,402 -2,3125 -26,6875 5,34766 712,223 61,7148 -2,3125 -18,6875 5,34766 349,223 43,2148 -4,3125 -26,6875 18,5977 712,223 115,09 -2,3125 -23,6875 5,34766 561,098 54,7773 -2,3125 -19,6875 5,34766 387,598 45,5273 -4,3125 -23,6875 18,5977 561,098 102,152 -2,3125 -21,6875 5,34766 470,348 50,1523
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 76
14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31
rxy=
Karisa Adinda M Naufal Rendi Nadiana Nadjwa Raya Natasa Naufal Helmi Reza Aulia Roseva Aryaguna Wisnu W Yasid Arya Zilham Wahid Yadi Danu Arta Ferdinand Friskilia Manda A Jumlah Rata-rata ∑ √ ∑
∑
2 4 2 4 4 4 4 2 4 2 4 4 2 4 2 4 4 4 101 6,3125
31 34 24 29 36 32 17 24 30 25 22 30 29 21 23 29 30 26 859 53,6875
-4,3125 -2,3125 -4,3125 -2,3125 -2,3125 -2,3125 -2,3125 -4,3125 -2,3125 -4,3125 -2,3125 -2,3125 -4,3125 -2,3125 -4,3125 -2,3125 -2,3125 -2,3125 94,6875 0
-22,6875 -19,6875 -29,6875 -24,6875 -17,6875 -21,6875 -36,6875 -29,6875 -23,6875 -28,6875 -31,6875 -23,6875 -24,6875 -32,6875 -30,6875 -24,6875 -23,6875 -27,6875 805,3125 0
18,5977 5,34766 18,5977 5,34766 5,34766 5,34766 5,34766 18,5977 5,34766 18,5977 5,34766 5,34766 18,5977 5,34766 18,5977 5,34766 5,34766 5,34766 8965,72 0
514,723 387,598 881,348 609,473 312,848 470,348 1345,97 881,348 561,098 822,973 1004,1 561,098 609,473 1068,47 941,723 609,473 561,098 766,598 648528 0
97,8398 45,5273 128,027 57,0898 40,9023 50,1523 84,8398 128,027 54,7773 123,715 73,2773 54,7773 106,465 75,5898 132,34 57,0898 54,7773 64,0273 76253 0
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 77
rxy=
76253 √(8965,72) (648528)
rxy=
76253 76253
rxy=
1 (Valid)
Soal no 3
No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Nama Responden Yustinus Rio Adean Putra Afifah W Aprilia Diah Azniar Sani Dela H Diana Nur Defri Rizki Didik Satria Halisa Mita
X1
Y1 0 0 4 4 4 4 0 4 2 0
24 11 30 27 34 26 27 35 27 30
X (X₁-Xrata-rata) Y (Y₁-Yrata-rata) (X2) (Y2) (XY) -4,8125 -29,6875 23,1602 881,348 142,871 -4,8125 -42,6875 23,1602 1822,22 205,434 -0,8125 -23,6875 0,66016 561,098 19,2461 -0,8125 -26,6875 0,66016 712,223 21,6836 -0,8125 -19,6875 0,66016 387,598 15,9961 -0,8125 -27,6875 0,66016 766,598 22,4961 -4,8125 -26,6875 23,1602 712,223 128,434 -0,8125 -18,6875 0,66016 349,223 15,1836 -2,8125 -26,6875 7,91016 712,223 75,0586 -4,8125 -23,6875 23,1602 561,098 113,996
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 78
11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31
Hasnaura Helda Amanda Isnaini Karisa Adinda M Naufal Rendi Nadiana Nadjwa Raya Natasa Naufal Helmi Reza Aulia Roseva Aryaguna Wisnu W Yasid Arya Zilham Wahid Yadi Danu Arta Ferdinand Friskilia Manda A Jumlah Rata-rata
4 34 4 30 4 32 4 31 0 34 4 24 4 29 4 36 4 32 0 17 0 24 2 30 1 25 0 22 4 30 4 29 0 21 0 23 4 29 4 30 4 26 77 859 4,8125 53,6875
-0,8125 -0,8125 -0,8125 -0,8125 -4,8125 -0,8125 -0,8125 -0,8125 -0,8125 -4,8125 -4,8125 -2,8125 -3,8125 -4,8125 -0,8125 -0,8125 -4,8125 -4,8125 -0,8125 -0,8125 -0,8125 72,1875 0
-19,6875 -23,6875 -21,6875 -22,6875 -19,6875 -29,6875 -24,6875 -17,6875 -21,6875 -36,6875 -29,6875 -23,6875 -28,6875 -31,6875 -23,6875 -24,6875 -32,6875 -30,6875 -24,6875 -23,6875 -27,6875 805,3125 0
0,66016 0,66016 0,66016 0,66016 23,1602 0,66016 0,66016 0,66016 0,66016 23,1602 23,1602 7,91016 14,5352 23,1602 0,66016 0,66016 23,1602 23,1602 0,66016 0,66016 0,66016 5211,04 0
387,598 561,098 470,348 514,723 387,598 881,348 609,473 312,848 470,348 1345,97 881,348 561,098 822,973 1004,1 561,098 609,473 1068,47 941,723 609,473 561,098 766,598 648528 0
15,9961 19,2461 17,6211 18,4336 94,7461 24,1211 20,0586 14,3711 17,6211 176,559 142,871 66,6211 109,371 152,496 19,2461 20,0586 157,309 147,684 20,0586 19,2461 22,4961 58133,5 0
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 79
rxy= rxy=
∑ √ ∑
∑
58133,5 √(5211,04) (648528)
rxy=
58133,5 58133,5
rxy=
1 (Valid)
Soal no 4
No 1 2 3 4 5 6 7 8
Nama Responden Yustinus Rio Adean Putra Afifah W Aprilia Diah Azniar Sani Dela H Diana Nur Defri Rizki
X1
Y1 4 0 2 3 4 2 3 3
24 11 30 27 34 26 27 35
(Y2) X (X₁-Xrata-rata) Y (Y₁-Yrata-rata) (X2) -1,6875 -29,6875 2,84766 -5,6875 -42,6875 32,3477 -3,6875 -23,6875 13,5977 -2,6875 -26,6875 7,22266 -1,6875 -19,6875 2,84766 -3,6875 -27,6875 13,5977 -2,6875 -26,6875 7,22266 -2,6875 -18,6875 7,22266
(XY) 881,348 1822,22 561,098 712,223 387,598 766,598 712,223 349,223
50,0977 242,785 87,3477 71,7227 33,2227 102,098 71,7227 50,2227
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 80
9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31
Didik Satria Halisa Mita Hasnaura Helda Amanda Isnaini Karisa Adinda M Naufal Rendi Nadiana Nadjwa Raya Natasa Naufal Helmi Reza Aulia Roseva Aryaguna Wisnu W Yasid Arya Zilham Wahid Yadi Danu Arta Ferdinand Friskilia Manda A
3 3 3 3 3 3 4 3 3 4 4 1 4 3 4 3 4 3 0 4 4 1 3
27 30 34 30 32 31 34 24 29 36 32 17 24 30 25 22 30 29 21 23 29 30 26
-2,6875 -2,6875 -2,6875 -2,6875 -2,6875 -2,6875 -1,6875 -2,6875 -2,6875 -1,6875 -1,6875 -4,6875 -1,6875 -2,6875 -1,6875 -2,6875 -1,6875 -2,6875 -5,6875 -1,6875 -1,6875 -4,6875 -2,6875
-26,6875 -23,6875 -19,6875 -23,6875 -21,6875 -22,6875 -19,6875 -29,6875 -24,6875 -17,6875 -21,6875 -36,6875 -29,6875 -23,6875 -28,6875 -31,6875 -23,6875 -24,6875 -32,6875 -30,6875 -24,6875 -23,6875 -27,6875
7,22266 7,22266 7,22266 7,22266 7,22266 7,22266 2,84766 7,22266 7,22266 2,84766 2,84766 21,9727 2,84766 7,22266 2,84766 7,22266 2,84766 7,22266 32,3477 2,84766 2,84766 21,9727 7,22266
712,223 561,098 387,598 561,098 470,348 514,723 387,598 881,348 609,473 312,848 470,348 1345,97 881,348 561,098 822,973 1004,1 561,098 609,473 1068,47 941,723 609,473 561,098 766,598
71,7227 63,6602 52,9102 63,6602 58,2852 60,9727 33,2227 79,7852 66,3477 29,8477 36,5977 171,973 50,0977 63,6602 48,4102 85,1602 39,9727 66,3477 185,91 51,7852 41,6602 111,035 74,4102
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 81
Jumlah Rata-rata
rxy= rxy=
91 859 5,6875 53,6875
85,3125 0
805,3125 0
7278,22 0
648528 0
68703,2 0
∑ √ ∑
∑
68703,2 √(7278,22) (648528)
rxy=
68703,2 68703,1
rxy=
1 (Valid)
Soal no 5
No 1 2 3 4
Nama Responden Yustinus Rio Adean Putra Afifah W Aprilia Diah
X1
Y1 0 0 3 0
24 11 30 27
(X2) (Y2) (XY) X (X₁-Xrata-rata) Y (Y₁-Yrata-rata) -5,8125 -29,6875 33,7852 881,348 172,559 -5,8125 -42,6875 33,7852 1822,22 248,121 -2,8125 -23,6875 7,91016 561,098 66,6211 -5,8125 -26,6875 33,7852 712,223 155,121
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 82
5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27
Azniar Sani Dela H Diana Nur Defri Rizki Didik Satria Halisa Mita Hasnaura Helda Amanda Isnaini Karisa Adinda M Naufal Rendi Nadiana Nadjwa Raya Natasa Naufal Helmi Reza Aulia Roseva Aryaguna Wisnu W Yasid Arya Zilham Wahid Yadi
2 2 4 4 4 4 4 4 4 2 4 4 4 4 2 0 2 4 4 4 4 4 4
34 26 27 35 27 30 34 30 32 31 34 24 29 36 32 17 24 30 25 22 30 29 21
-3,8125 -3,8125 -1,8125 -1,8125 -1,8125 -1,8125 -1,8125 -1,8125 -1,8125 -3,8125 -1,8125 -1,8125 -1,8125 -1,8125 -3,8125 -5,8125 -3,8125 -1,8125 -1,8125 -1,8125 -1,8125 -1,8125 -1,8125
-19,6875 -27,6875 -26,6875 -18,6875 -26,6875 -23,6875 -19,6875 -23,6875 -21,6875 -22,6875 -19,6875 -29,6875 -24,6875 -17,6875 -21,6875 -36,6875 -29,6875 -23,6875 -28,6875 -31,6875 -23,6875 -24,6875 -32,6875
14,5352 14,5352 3,28516 3,28516 3,28516 3,28516 3,28516 3,28516 3,28516 14,5352 3,28516 3,28516 3,28516 3,28516 14,5352 33,7852 14,5352 3,28516 3,28516 3,28516 3,28516 3,28516 3,28516
387,598 766,598 712,223 349,223 712,223 561,098 387,598 561,098 470,348 514,723 387,598 881,348 609,473 312,848 470,348 1345,97 881,348 561,098 822,973 1004,1 561,098 609,473 1068,47
75,0586 105,559 48,3711 33,8711 48,3711 42,9336 35,6836 42,9336 39,3086 86,4961 35,6836 53,8086 44,7461 32,0586 82,6836 213,246 113,184 42,9336 51,9961 57,4336 42,9336 44,7461 59,2461
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 83
28 29 30 31
rxy= rxy=
Danu Arta Ferdinand Friskilia Manda A Jumlah Rata-rata
2 4 4 2 93 5,8125
∑ √ ∑
∑
70213,2 √(7601,66) (648528)
rxy=
70213,2 70213,2
rxy=
1 (Valid)
23 29 30 26 859 53,6875
-3,8125 -1,8125 -1,8125 -3,8125 87,1875 0
-30,6875 -24,6875 -23,6875 -27,6875 805,3125 0
14,5352 3,28516 3,28516 14,5352 7601,66 0
941,723 609,473 561,098 766,598 648528 0
116,996 44,7461 42,9336 105,559 70213,2 0
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 84
Soal no 6
No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
Nama Responden Yustinus Rio Adean Putra Afifah W Aprilia Diah Azniar Sani Dela H Diana Nur Defri Rizki Didik Satria Halisa Mita Hasnaura Helda Amanda Isnaini Karisa Adinda M Naufal Rendi Nadiana Nadjwa Raya Natasa
X1
Y1 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 3 1 4 4
24 11 30 27 34 26 27 35 27 30 34 30 32 31 34 24 29 36 32
(X2) (Y2) (XY) X (X₁-Xrata-rata) Y (Y₁-Yrata-rata) -3,0625 -29,6875 9,37891 881,348 90,918 -3,0625 -42,6875 9,37891 1822,22 130,73 -3,0625 -23,6875 9,37891 561,098 72,543 -3,0625 -26,6875 9,37891 712,223 81,7305 -3,0625 -19,6875 9,37891 387,598 60,293 -3,0625 -27,6875 9,37891 766,598 84,793 -3,0625 -26,6875 9,37891 712,223 81,7305 -3,0625 -18,6875 9,37891 349,223 57,2305 -3,0625 -26,6875 9,37891 712,223 81,7305 -4,0625 -23,6875 16,5039 561,098 96,2305 -3,0625 -19,6875 9,37891 387,598 60,293 -3,0625 -23,6875 9,37891 561,098 72,543 -3,0625 -21,6875 9,37891 470,348 66,418 -3,0625 -22,6875 9,37891 514,723 69,4805 -3,0625 -19,6875 9,37891 387,598 60,293 -4,0625 -29,6875 16,5039 881,348 120,605 -6,0625 -24,6875 36,7539 609,473 149,668 -3,0625 -17,6875 9,37891 312,848 54,168 -3,0625 -21,6875 9,37891 470,348 66,418
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 85
20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31
rxy= rxy=
Naufal Helmi Reza Aulia Roseva Aryaguna Wisnu W Yasid Arya Zilham Wahid Yadi Danu Arta Ferdinand Friskilia Manda A Jumlah Rata-rata
4 17 4 24 4 30 4 25 4 22 4 30 4 29 3 21 4 23 1 29 4 30 2 26 113 859 7,0625 53,6875
∑ √ ∑
∑
85312,8 √(11222,8) (648528)
-3,0625 -3,0625 -3,0625 -3,0625 -3,0625 -3,0625 -3,0625 -4,0625 -3,0625 -6,0625 -3,0625 -5,0625 105,9375 0
-36,6875 -29,6875 -23,6875 -28,6875 -31,6875 -23,6875 -24,6875 -32,6875 -30,6875 -24,6875 -23,6875 -27,6875 805,3125 0
9,37891 9,37891 9,37891 9,37891 9,37891 9,37891 9,37891 16,5039 9,37891 36,7539 9,37891 25,6289 11222,8 0
1345,97 881,348 561,098 822,973 1004,1 561,098 609,473 1068,47 941,723 609,473 561,098 766,598 648528 0
112,355 90,918 72,543 87,8555 97,043 72,543 75,6055 132,793 93,9805 149,668 72,543 140,168 85312,8 0
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 86
rxy=
85312,8 85312,8
rxy=
1 (Valid)
Soal no 7
No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
Nama Responden Yustinus Rio Adean Putra Afifah W Aprilia Diah Azniar Sani Dela H Diana Nur Defri Rizki Didik Satria Halisa Mita Hasnaura Helda Amanda Isnaini
X1
Y1 1 1 2 3 4 3 2 4 2 4 1 2 2
24 11 30 27 34 26 27 35 27 30 34 30 32
(X2) (Y2) (XY) X (X₁-Xrata-rata) Y (Y₁-Yrata-rata) -2,875 -29,6875 8,26563 881,348 85,3516 -2,875 -42,6875 8,26563 1822,22 122,727 -1,875 -23,6875 3,51563 561,098 44,4141 -0,875 -26,6875 0,76563 712,223 23,3516 0,125 -19,6875 0,01563 387,598 -2,4609 -0,875 -27,6875 0,76563 766,598 24,2266 -1,875 -26,6875 3,51563 712,223 50,0391 0,125 -18,6875 0,01563 349,223 -2,3359 -1,875 -26,6875 3,51563 712,223 50,0391 0,125 -23,6875 0,01563 561,098 -2,9609 -2,875 -19,6875 8,26563 387,598 56,6016 -1,875 -23,6875 3,51563 561,098 44,4141 -1,875 -21,6875 3,51563 470,348 40,6641
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 87
14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31
rxy=
Karisa Adinda M Naufal Rendi Nadiana Nadjwa Raya Natasa Naufal Helmi Reza Aulia Roseva Aryaguna Wisnu W Yasid Arya Zilham Wahid Yadi Danu Arta Ferdinand Friskilia Manda A Jumlah Rata-rata ∑ √ ∑
∑
3 31 4 34 1 24 2 29 3 36 2 32 2 17 1 24 2 30 1 25 0 22 1 30 2 29 0 21 2 23 0 29 3 30 2 26 62 859 3,875 53,6875
-0,875 0,125 -2,875 -1,875 -0,875 -1,875 -1,875 -2,875 -1,875 -2,875 -3,875 -2,875 -1,875 -3,875 -1,875 -3,875 -0,875 -1,875 58,125 0
-22,6875 -19,6875 -29,6875 -24,6875 -17,6875 -21,6875 -36,6875 -29,6875 -23,6875 -28,6875 -31,6875 -23,6875 -24,6875 -32,6875 -30,6875 -24,6875 -23,6875 -27,6875 805,3125 0
0,76563 0,01563 8,26563 3,51563 0,76563 3,51563 3,51563 8,26563 3,51563 8,26563 15,0156 8,26563 3,51563 15,0156 3,51563 15,0156 0,76563 3,51563 3378,52 0
514,723 387,598 881,348 609,473 312,848 470,348 1345,97 881,348 561,098 822,973 1004,1 561,098 609,473 1068,47 941,723 609,473 561,098 766,598 648528 0
19,8516 -2,4609 85,3516 46,2891 15,4766 40,6641 68,7891 85,3516 44,4141 82,4766 122,789 68,1016 46,2891 126,664 57,5391 95,6641 20,7266 51,9141 46808,8 0
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 88
rxy=
46808,8 √(3378,52) (648528)
rxy=
46808,8 46808,8
rxy=
1 (Valid)
Soal no 8
No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Nama Responden Yustinus Rio Adean Putra Afifah W Aprilia Diah Azniar Sani Dela H Diana Nur Defri Rizki Didik Satria Halisa Mita
X1
Y1 2 0 0 4 2 2 2 0 0 0
24 11 30 27 34 26 27 35 27 30
X (X₁-Xrata-rata) Y (Y₁-Yrata-rata) (X2) (Y2) (XY) -0,4375 -29,6875 0,19141 881,348 -2,4375 -42,6875 5,94141 1822,22 -2,4375 -23,6875 5,94141 561,098 1,5625 -26,6875 2,44141 712,223 -0,4375 -19,6875 0,19141 387,598 -0,4375 -27,6875 0,19141 766,598 -0,4375 -26,6875 0,19141 712,223 -2,4375 -18,6875 5,94141 349,223 -2,4375 -26,6875 5,94141 712,223 -2,4375 -23,6875 5,94141 561,098
12,9883 104,051 57,7383 -41,699 8,61328 12,1133 11,6758 45,5508 65,0508 57,7383
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 89
11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31
Hasnaura Helda Amanda Isnaini Karisa Adinda M Naufal Rendi Nadiana Nadjwa Raya Natasa Naufal Helmi Reza Aulia Roseva Aryaguna Wisnu W Yasid Arya Zilham Wahid Yadi Danu Arta Ferdinand Friskilia Manda A Jumlah Rata-rata
4 34 0 30 2 32 2 31 4 34 0 24 1 29 2 36 1 32 0 17 4 24 2 30 0 25 2 22 0 30 0 29 0 21 0 23 2 29 0 30 1 26 39 859 2,4375 53,6875
1,5625 -2,4375 -0,4375 -0,4375 1,5625 -2,4375 -1,4375 -0,4375 -1,4375 -2,4375 1,5625 -0,4375 -2,4375 -0,4375 -2,4375 -2,4375 -2,4375 -2,4375 -0,4375 -2,4375 -1,4375 36,5625 0
-19,6875 -23,6875 -21,6875 -22,6875 -19,6875 -29,6875 -24,6875 -17,6875 -21,6875 -36,6875 -29,6875 -23,6875 -28,6875 -31,6875 -23,6875 -24,6875 -32,6875 -30,6875 -24,6875 -23,6875 -27,6875 805,3125 0
2,44141 5,94141 0,19141 0,19141 2,44141 5,94141 2,06641 0,19141 2,06641 5,94141 2,44141 0,19141 5,94141 0,19141 5,94141 5,94141 5,94141 5,94141 0,19141 5,94141 2,06641 1336,82 0
387,598 561,098 470,348 514,723 387,598 881,348 609,473 312,848 470,348 1345,97 881,348 561,098 822,973 1004,1 561,098 609,473 1068,47 941,723 609,473 561,098 766,598 648528 0
-30,762 57,7383 9,48828 9,92578 -30,762 72,3633 35,4883 7,73828 31,1758 89,4258 -46,387 10,3633 69,9258 13,8633 57,7383 60,1758 79,6758 74,8008 10,8008 57,7383 39,8008 29444,2 0
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 90
rxy= rxy=
∑ √ ∑
∑
29444,2 √(1336,82) (648528)
rxy=
29444,2 14738,9
rxy=
1,997 (Tidak Valid)
Soal no 9
No 1 2 3 4 5 6 7 8
Nama Responden Yustinus Rio Adean Putra Afifah W Aprilia Diah Azniar Sani Dela H Diana Nur Defri Rizki
X1
Y1 2 2 4 4 4 2 1 4
24 11 30 27 34 26 27 35
(X2) (Y2) (XY) X (X₁-Xrata-rata) Y (Y₁-Yrata-rata) -2,9375 -29,6875 8,62891 881,348 87,207 -2,9375 -42,6875 8,62891 1822,22 125,395 -0,9375 -23,6875 0,87891 561,098 22,207 -0,9375 -26,6875 0,87891 712,223 25,0195 -0,9375 -19,6875 0,87891 387,598 18,457 -2,9375 -27,6875 8,62891 766,598 81,332 -3,9375 -26,6875 15,5039 712,223 105,082 -0,9375 -18,6875 0,87891 349,223 17,5195
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 91
9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31
Didik Satria Halisa Mita Hasnaura Helda Amanda Isnaini Karisa Adinda M Naufal Rendi Nadiana Nadjwa Raya Natasa Naufal Helmi Reza Aulia Roseva Aryaguna Wisnu W Yasid Arya Zilham Wahid Yadi Danu Arta Ferdinand Friskilia Manda A
2 4 2 4 1 4 4 2 4 3 4 2 1 2 1 3 2 2 2 1 2 2 2
27 30 34 30 32 31 34 24 29 36 32 17 24 30 25 22 30 29 21 23 29 30 26
-2,9375 -0,9375 -2,9375 -0,9375 -3,9375 -0,9375 -0,9375 -2,9375 -0,9375 -1,9375 -0,9375 -2,9375 -3,9375 -2,9375 -3,9375 -1,9375 -2,9375 -2,9375 -2,9375 -3,9375 -2,9375 -2,9375 -2,9375
-26,6875 -23,6875 -19,6875 -23,6875 -21,6875 -22,6875 -19,6875 -29,6875 -24,6875 -17,6875 -21,6875 -36,6875 -29,6875 -23,6875 -28,6875 -31,6875 -23,6875 -24,6875 -32,6875 -30,6875 -24,6875 -23,6875 -27,6875
8,62891 0,87891 8,62891 0,87891 15,5039 0,87891 0,87891 8,62891 0,87891 3,75391 0,87891 8,62891 15,5039 8,62891 15,5039 3,75391 8,62891 8,62891 8,62891 15,5039 8,62891 8,62891 8,62891
712,223 561,098 387,598 561,098 470,348 514,723 387,598 881,348 609,473 312,848 470,348 1345,97 881,348 561,098 822,973 1004,1 561,098 609,473 1068,47 941,723 609,473 561,098 766,598
78,3945 22,207 57,832 22,207 85,3945 21,2695 18,457 87,207 23,1445 34,2695 20,332 107,77 116,895 69,582 112,957 61,3945 69,582 72,5195 96,0195 120,832 72,5195 69,582 81,332
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 92
Jumlah Rata-rata
rxy= rxy=
79 859 4,9375 53,6875
74,0625 0
805,3125 0
5485,25 0
648528 0
59643,5 0
∑ √ ∑
∑
59643,5 √(5485,25) (648528)
rxy=
59643,5 59643,5
rxy=
1 (Valid)
Soal no 10
No 1 2 3 4
Nama Responden Yustinus Rio Adean Putra Afifah W Aprilia Diah
X1
Y1 3 0 3 0
24 11 30 27
(X2) (Y2) (XY) X (X₁-Xrata-rata) Y (Y₁-Yrata-rata) -2,6875 -29,688 7,22266 881,348 79,7852 -5,6875 -42,688 32,3477 1822,22 242,785 -2,6875 -23,688 7,22266 561,098 63,6602 -5,6875 -26,688 32,3477 712,223 151,785
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 93
5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27
Azniar Sani Dela H Diana Nur Defri Rizki Didik Satria Halisa Mita Hasnaura Helda Amanda Isnaini Karisa Adinda M Naufal Rendi Nadiana Nadjwa Raya Natasa Naufal Helmi Reza Aulia Roseva Aryaguna Wisnu W Yasid Arya Zilham Wahid Yadi
3 1 3 4 4 4 4 3 4 3 4 1 2 4 3 2 4 3 4 0 3 4 4
34 26 27 35 27 30 34 30 32 31 34 24 29 36 32 17 24 30 25 22 30 29 21
-2,6875 -4,6875 -2,6875 -1,6875 -1,6875 -1,6875 -1,6875 -2,6875 -1,6875 -2,6875 -1,6875 -4,6875 -3,6875 -1,6875 -2,6875 -3,6875 -1,6875 -2,6875 -1,6875 -5,6875 -2,6875 -1,6875 -1,6875
-19,688 -27,688 -26,688 -18,688 -26,688 -23,688 -19,688 -23,688 -21,688 -22,688 -19,688 -29,688 -24,688 -17,688 -21,688 -36,688 -29,688 -23,688 -28,688 -31,688 -23,688 -24,688 -32,688
7,22266 21,9727 7,22266 2,84766 2,84766 2,84766 2,84766 7,22266 2,84766 7,22266 2,84766 21,9727 13,5977 2,84766 7,22266 13,5977 2,84766 7,22266 2,84766 32,3477 7,22266 2,84766 2,84766
387,598 766,598 712,223 349,223 712,223 561,098 387,598 561,098 470,348 514,723 387,598 881,348 609,473 312,848 470,348 1345,97 881,348 561,098 822,973 1004,1 561,098 609,473 1068,47
52,9102 129,785 71,7227 31,5352 45,0352 39,9727 33,2227 63,6602 36,5977 60,9727 33,2227 139,16 91,0352 29,8477 58,2852 135,285 50,0977 63,6602 48,4102 180,223 63,6602 41,6602 55,1602
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 94
28 29 30 31
rxy= rxy=
Danu Arta Ferdinand Friskilia Manda A Jumlah Rata-rata
4 23 4 29 4 30 2 26 91 859 5,6875 53,6875
∑ √ ∑
∑
68703,2 √(7278,22) (648528)
rxy=
68703,2 68703,2
rxy=
1 (Valid)
-1,6875 -1,6875 -1,6875 -3,6875 85,3125 0
-30,688 -24,688 -23,688 -27,688 805,313 0
2,84766 2,84766 2,84766 13,5977 7278,22 0
941,723 609,473 561,098 766,598 648528 0
51,7852 41,6602 39,9727 102,098 68703,2 0
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Tingkat Kesukaran 1.
3,64
2.
3,25
3.
2,48
4.
2,93
5.
3
6.
3,64
7.
2
8.
1,25
9.
2,54
10.
2,93
95
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 96
Daya Pembeda Data item valid No Responden 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21
1
2 4 2 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 2 4 4 4 4 2 2
Skor item untuk butir instrumen nomer 3 4 5 6 7 8 9 4 0 4 0 4 1 2 2 0 0 0 4 1 0 4 4 2 3 4 2 0 2 4 3 0 4 3 4 3 4 4 2 4 4 2 2 4 2 2 4 3 2 4 0 3 4 4 2 2 4 4 3 4 4 4 0 2 2 3 4 4 2 0 4 0 3 4 3 4 0 4 4 3 4 4 1 4 2 4 3 4 4 2 0 4 4 3 4 4 2 2 2 4 3 2 4 3 2 4 0 4 4 4 4 4 2 4 3 4 3 1 0 4 4 3 4 1 2 1 4 4 4 4 4 3 2 4 4 4 2 4 2 1 4 0 1 0 4 2 0 2 0 4 2 4 1 4
Total 10 2 2 4 4 4 2 1 4 2 4 2 4 1 4 4 2 4 3 4 2 1
3 0 3 0 3 1 3 4 4 4 4 3 4 3 4 1 2 4 3 2 4
24 11 30 27 34 26 27 35 27 30 34 30 32 31 34 24 29 36 32 17 24
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 97
22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 Jumlah Rata-rata
4 4 2 4 4 4 4 4 4 4 113 7,06 25
4 2 4 4 2 4 2 4 4 4 101 6,3 125
2 1 0 4 4 0 0 4 4 4 77
3 4 3 4 3 0 4 4 1 3 91
4 4 4 4 4 4 2 4 4 2 93
4 4 4 4 4 3 4 1 4 2 113
2 1 0 1 2 0 2 0 3 2 62
2 0 2 0 0 0 0 2 0 1 39
2 1 3 2 2 2 1 2 2 2 79
3 4 0 3 4 4 4 4 4 2 91
30 25 22 30 29 21 23 29 30 26 859
4,8 125
5,6 875
5,81 25
7,06 25
3,87 5
2,4 375
4,9 375
5,68 75
53,6875
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Urutan nilai terbesar sampai terkecil 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31
36 35 34 34 34 32 32 31 30 30 30 30 30 30 29 29 29 27 27 27 26 26 25 24 24 24 23 22 21 17 11
V V V V V V V
V V V V V
27% dari 31 responden = 8,37 dibulatkan menjadi 9
98
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
99
Kelompok Tinggi No 1 2 3 4 5 6 7 Jumlah Ratarata
S 2=
∑
Simpangan (Xi – x1) 0,2 0,2 0,2 0,2 0,2 0,2 0,8 2 0,2
Skor-skor Kelompok Tinggi (Xi) 30 30 30 30 30 30 29 209 29,8
⃐
S2 =
2
Simpangan Kwadrat (Xi – x1)2 0,04 0,04 0,04 0,04 0,04 0,04 0,64 0,88 0,125
= 0,33
6 Kelompok Rendah No 1 2 3 4 5 Jumlah Ratarata
S 2=
∑
Simpangan (Xi – x1) 1,2 1,2 -0,8 -0,8 -0,8 4,8 0,96
Skor-skor Kelompok Rendah (Xi) 26 26 24 24 24 124 24,8
⃐
S2 = 4,8
= 1,2
4 S gab= √
=√
=
= 1,2
Simpangan Kwadrat (Xi – x1)2 1,44 1,44 0,64 0,64 0,64 4,8 0,96
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
t= X1-X2
= 29,8 - 10
S gab√ dk
=
19.8
1,2
100
= 16,5
1,2
= n1+n2- 2 =9+9 – 2 = 16
Jika tingkat kesalahannya 5% dan dk 16, diketahui t tabel untuk uji satu pihak (one tail test) = 1,860. Harga t hitung = 2,6 (t tabel = 1,860 < t hitung = 0 ) = Valid
Reliabilitas Item 1 Urutan 1
3 3
5 5
7 7
9 9
Data untuk item ganjil No Responden 1 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
3 4 2 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 2 4 4 4 4 2
Skor untuk item nomer 5 7 0 0 0 0 4 3 4 0 4 2 4 2 0 4 4 4 2 4 0 4 4 4 4 4 4 4 4 2 0 4 4 4 4 4 4 4 4 2 0 0
Total 9 1 1 2 3 4 3 2 4 2 4 1 2 2 3 4 1 2 3 2 2
2 2 4 4 4 2 1 4 2 4 2 4 1 4 4 2 4 3 4 2
7 5 17 14 18 15 11 20 14 16 15 18 15 17 14 15 18 18 16 6
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 Jumlah Rata-rata
2 4 4 2 4 4 4 4 4 4 4
0 2 1 0 4 4 0 0 4 4 4 77
2 4 4 4 4 4 4 2 4 4 2 93
1 2 1 0 1 2 0 2 0 3 2 62
1 2 1 3 2 2 2 1 2 2 2 79
4,8125
5,8125
3,875
4,9375
113 7,0625
Reliabilitas Item 2 Urutan 2
4 4
6 6
8 8
101
6 14 11 9 15 16 10 9 14 17 14 424 13,6774
10 10
Data untuk item genap No Responden 2 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
Skor untuk item nomer 4 6 8 4 4 4 2 0 4 4 2 4 2 3 4 3 4 4 2 2 4 4 3 4 4 3 4 2 3 4 4 3 3 4 3 4 2 3 4 4 3 4 2 3 4 4 4 4 2 3 3 4 3 1 4 4 4 4 4 4 4 1 4
Total 10 2 0 0 4 2 2 2 0 0 0 4 0 2 2 4 0 1 2 1 0
3 0 3 0 3 1 3 4 4 4 4 3 4 3 4 1 2 4 3 2
17 6 13 13 16 11 16 15 13 14 19 12 17 14 20 9 11 18 16 11
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 Jumlah Rata-rata
2 4 2 4 4 2 4 2 4 4 4 101 6,3125
4 3 4 3 4 3 0 4 4 1 3 91
4 4 4 4 4 4 3 4 1 4 2 113
4 2 0 2 0 0 0 0 2 0 1 39
4 3 4 0 3 4 4 4 4 4 2 91
5,6875
7,0625
2,4375
5,6875
102
18 16 14 13 15 13 11 14 15 13 12 435 14,0322
Skor Total nilai ganil dan genap No Resp X Y (X-X) (Y-Y) X2 Y2 XY (ganjil) (genap) 1 7 17 -6,68 2,97 44,59 8,81 -19,82 2 5 6 -8,68 -8,03 75,30 64,52 69,70 3 17 13 3,32 -1,03 11,04 1,07 -3,43 4 14 13 0,32 -1,03 0,10 1,07 -0,33 5 18 16 4,32 1,97 18,68 3,87 8,51 6 15 11 1,32 -3,03 1,75 9,19 -4,01 7 11 16 -2,68 1,97 7,17 3,87 -5,27 8 20 15 6,32 0,97 39,98 0,94 6,12 9 14 13 0,32 -1,03 0,10 1,07 -0,33 10 16 14 2,32 -0,03 5,39 0,00 -0,07 11 15 19 1,32 4,97 1,75 24,68 6,57 12 18 12 4,32 -2,03 18,68 4,13 -8,78 13 15 17 1,32 2,97 1,75 8,81 3,93 14 17 14 3,32 -0,03 11,04 0,00 -0,11 15 14 20 0,32 5,97 0,10 35,61 1,93 16 15 9 1,32 -5,03 1,75 25,32 -6,66 17 18 11 4,32 -3,03 18,68 9,19 -13,11 18 18 18 4,32 3,97 18,68 15,74 17,15 19 16 16 2,32 1,97 5,39 3,87 4,57 20 6 11 -7,68 -3,03 58,94 9,19 23,28 21 6 18 -7,68 3,97 58,94 15,74 -30,46 22 14 16 0,32 1,97 0,10 3,87 0,63 23 11 14 -2,68 -0,03 7,17 0,00 0,09 24 9 13 -4,68 -1,03 21,88 1,07 4,83 25 15 15 1,32 0,97 1,75 0,94 1,28
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
26 27 28 29 30 31 Jumlah Ratarata
16 10 9 14 17 14 424 13,6774
13 11 14 15 13 12 435 14,0322
2,32 -3,68 -4,68 0,32 3,32 0,32 0,00 0,00
-1,03 -3,03 -0,03 0,97 -1,03 -2,03 0,00 0,00
5,39 13,52 21,88 0,10 11,04 0,10 482,77 15,57
1,07 9,19 0,00 0,94 1,07 4,13 268,97 8,67
103
-2,40 11,15 0,15 0,31 -3,43 -0,66 61,32 1,97
∑ Rxy = √ ∑
∑
= 61,32 √ 482,77-268,97 = 61,32 √ 213,8 = 61,32
= 4,19 Jadi interval koefisien reliabilitas soal-soal dalam taraf sangat tinggi Tabel 2 Hasil penghitungan reliabilitas soal-soal ini dikonsultasikan dengan tabel kreteria koefisien reliabilitas berikut Interval Koefisien Reliabilitas 0,91 – 1,00 0,71 – 0,90 0,41 – 0,70 0,21 – 0,40 Negatif – 0,20
Kualitatif Sangat Tinggi Tinggi Cukup Rendah Sangat Rendah
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
104
Lampiran 2 Soal Tes Tertulis Nama
:
Kelas
:
No
:
Kerjakan soal-soal berikut dengan benar 1. Ayo perhatikan data berikut No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
Nama Farhan Iyas Enggar Anis Hamad Zaka Giffari Siska Ani Maya Dinda Guntur Lambang Yuda Petrik Bayu Gonza Erwin Nilam Gilang
Berat Badan (kg) 38 35 37 37 39 36 37 38 37 39 37 36 37 38 37 36 37 36 38 35
Berdasarkan data pada tabel diatas, buatlah tabel frekuensi dan diagram batang ? 2. Ayo tentukan mean dan modus dari data-data berikut ini No
Nama
1 2
Dewi Hasan
Uang sumbangan (Ribu rupiah) 15 20
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25
Fikri Dika Rian Hani Ita Indah Dela Bambang Rizki Risya Vina Andri Bona Citra Oki Ventri Nurmala Erwan Joko Nabil Leno Nispi Tina
3. Tentukan mean dari data berikut Tinggi badan (cm) 140 145 150 155
15 20 30 25 20 20 30 25 20 20 15 20 25 25 20 20 30 25 30 20 20 15 20
Banyak siswa (frekuensi) 2 8 6 4
4. Nilai ulangan bahasa indonesia kelas 4 dari 25 siswa sebagai berikut Nilai Banyaknya siswa 5 2 6 2 7 2 8 10 9 5 10 4
105
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
a. b. c. d.
106
Tentukan nilai minimum dan maksimum dari data diatas ? Tentukan modus dari data di atas ? Tentukan median dari data di atas ? Tentukan mean dari data di atas ?
5. Diagram berikut adalah diagram lingkaran dari jenis mata pelajaran yang disukai siswa kelas 6 SD Kanisius Kadiluwih, siswa yang berjumlah 36 orang
Diagram lingkaran ips; 400
ipa;
600
matematika; 900
matematika bahasa inggris pkn
bahasa inggris; 700
ipa ips
pkn; 1000
Dari diagram di atas tentukanlah : a. b. c. d.
Mata pelajaran yang paling di senangi dan tentukan banyaknya ? Mata pelajaran yang tidak di sukai dan tentukan banyaknya ? Banyanknya pengemar ips ? Banyaknya pengemar pkn ?
6. Perhatikan data tinggi badan siswa siswa kelas 4 di bawah ini Tinggi badan Banyak siswa 145 6 135 4 150 1 135 3
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
107
Sajikan data di bawah ini dalam bentuk diagram garis Buatlah sumbu mendatar dan sumbu tegak dengan memberi ukuran sesuai dengan data dalam tabel Langkah-langkah: a. Tinggi badan 145 cm sebanyak 6 siswa Gambarkan titik A (145, 6) yang letaknya ke kanan 145 dan ke atas 6 b. Tinggi badan 135 cm sebanyak ___ siswa Gambarkan titik (135, ___ ) pada diagram di samping dan namai B c. Tinggi badan 150 cm sebanyak ___ siswa Gambarkan titik (150, ___) pada diagram di samping dan namai C d. Tinggi badan 135 cm sebanyak ___ siswa Gambarkan titik (135, ___) pada diagram di samping dan namai D Hubungkan titik A, B, C, dan D 7. Perhatikan data di bawah ini No Data 1 7, 7 , 3 ,5 ,7 ,4 ,5 ,8 ,8 ,2 ,3 ,2 ,5 ,6 ,9 ,7 2 11 ,12 , 13, 14, 15, 16, 17, 18, 19, 20, 11, 13, 11, 11, 17, 11, 14, 15, 16, 11 Hitunglah dengan menggunakan caranya : a. Hitunglah mean,modus, dan median dari data nomer 1 ? b. Hitunglah mean,modus, dan median dari data nomer 2 ? 8. Data nilai ulangan harian siswa kelas 4 yang berjumlah 20 orang No Nilai Banyak siswa 1 8 5 2 7 10 3 9 3 4 6 2 Juml 20 ah Buatlah diagram lingkaran? 9. Perhatikan data di bawah ini a. Nilai ulangan IPS Hamad 7,8,5,7,6,5,5,9 Tentukan modusnya dan medianya ? b. Berat badan 15 siswa adalah sebagai berikut : 35 kg, 55 kg, 56 kg, 50 kg, 60 kg, 46 kg, 42 kg, 35 kg, 37 kg, 41 kg, 60 kg, 44 kg, 52 kg, 60 kg, 57 kg Berapakah modus dan medianya ?
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
108
10. Dari data berat badan siswa kelas 3 berjumlah 30 siswa mempunyai berat badan yang berbeda 5 anak berat badanya 35 kg, 2 anak berat badanya 40 kg, 3 anak berat badanya 38 kg, 4 anak berat badanya 55 kg, 1 anak berat badanya 52 kg, 7 anak berat badanya 37 kg, 8 anak berat badanya 45 kg Buatlah diagram garis ?
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
109
Lampiran 3 Hasil Wawancara Subjek Terpilih 1. Subjek Wawancara N11 P-01
= Bagaimana persiapan siswa pada saat menghadapi pelajaran
Matematika? N11-01 = Santai. P-02
= Apakah siswa belajar terlebih dahulu sebelum belajar
Matematika di sekolah? N11-02 = Belajar. P-03
= Apa saja yang dilakukan di sekolah dan di rumah, untuk bisa
mengikuti dan memahami konsep-konsep Matematika yang diberikan guru? N11-03 = Dicatat. P-04
= Bagaimana cara siswa untuk memahami materi pengolahan data
(modus,median,mean,diagram batang garis dan lingkaran) pada saat guru menjelaskan di kelas? N11-04 = Memperhatikan, tanya teman. P-05
= Apa saja teknik-teknik yang dilakukan siswa dalam memahami
konsep pengolahan data? N11-05 = Ditulis. P-06
=
Apakah
siswa
mempunyai
cara
yang
khusus
dalam
mengerjakan/menyelesaikan soal-soal Matematika? N11-06 = Tidak ada. P-07
= Teknik apa saja yang digunakan siswa untuk memahami konsep
Matematika? N11-07 = Belajar di rumah. P-08
= Apakah siswa belajar konsep Matematika dengan bertanya pada
teman, guru atau belajar secara mandiri? N11-08 = Teman. P-09
= Bagaimana caranya agar bisa konsentrasi dalam belajar
Matematika baik di sekolah maupun di rumah? N11-09 = Fokus.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
P-10
110
= Apa yang dilakukan untuk bisa mengerjakan soal-soal
Matematika dengan tepat? N11-10 = Memahami. P-11
= Apa yang dilakukan bila tidak bisa mengerjakan soal
Matematika atau terdapat kekeliruan dalam mengerjakan soal Matematika? N11-11 = Tanya teman.
2. Subjek Wawancara N12 P-01
= Bagaimana persiapan siswa pada saat menghadapi pelajaran
Matematika? N12-01 = Santai. P-02
= Apakah siswa belajar terlebih dahulu sebelum belajar
Matematika di sekolah? N12-02 = Belajar. P-03
= Apa saja yang dilakukan di sekolah dan di rumah, untuk bisa
mengikuti dan memahami konsep-konsep Matematika yang diberikan guru? N12-03 = Ditulis di buku tulis. P-04
= Bagaimana cara siswa untuk memahami materi pengolahan data
(modus,median,mean,diagram batang garis dan lingkaran) pada saat guru menjelaskan di kelas? N12-04 = Mendengarkan, yang susah dicatat di buku tulis. P-05
= Apa saja teknik-teknik yang dilakukan siswa dalam memahami
konsep pengolahan data? N12-05 = Menghafalkan caranya. P-06
=
Apakah
siswa
mempunyai
cara
yang
khusus
dalam
mengerjakan/menyelesaikan soal-soal Matematika? N12-06 = Tidak ada. P-07
= Teknik apa saja yang digunakan siswa untuk memahami konsep
Matematika? N12-07 = Menghafalkan, kalau tidak ingat dicatat di buku.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
P-08
111
= Apakah siswa belajar konsep Matematika dengan bertanya pada
teman, guru atau belajar secara mandiri? N12-08 = Mandiri. P-09
= Bagaimana caranya agar bisa konsentrasi dalam belajar
Matematika baik di sekolah maupun di rumah? N12-09 = Meninggalkan teman ketika mengajak berbicara atau gojek di kelas. P-10
= Apa yang dilakukan untuk bisa mengerjakan soal-soal
Matematika dengan tepat? N12-10 = Mengerjakan dengan teliti. P-11
= Apa yang dilakukan bila tidak bisa mengerjakan soal
Matematika atau terdapat kekeliruan dalam mengerjakan soal Matematika? N12-11 = Tanya dengan teman. 3. Subek Wawancara N14 P-01
= Bagaimana persiapan siswa pada saat menghadapi pelajaran
Matematika? N14-01 = Belajar P-02
= Apakah siswa belajar terlebih dahulu sebelum belajar
Matematika di sekolah? N14-02 = Belajar dengan orang tua. P-03
= Apa saja yang dilakukan di sekolah dan di rumah, untuk bisa
mengikuti dan memahami konsep-konsep Matematika yang diberikan guru? N14-03 = Memahami dengan dicatat. P-04
= Bagaimana cara siswa untuk memahami materi pengolahan data
(modus,median,mean,diagram batang garis dan lingkaran) pada saat guru menjelaskan di kelas? N14-04 = Bertanya pada guru. P-05
= Apa saja teknik-teknik yang dilakukan siswa dalam memahami
konsep pengolahan data?
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
112
N14-05 = Bertanya pada guru. P-06
=
Apakah
siswa
mempunyai
cara
yang
khusus
dalam
mengerjakan/menyelesaikan soal-soal Matematika? N14-06 = Tidak ada. P-07
= Teknik apa saja yang digunakan siswa untuk memahami konsep
Matematika? N14-07 = Cermat dalam memahami konsep Matematika. P-08
= Apakah siswa belajar konsep Matematika dengan bertanya pada
teman, guru atau belajar secara mandiri? N14-08 = Mandiri. P-09
= Bagaimana caranya agar bisa konsentrasi dalam belajar
Matematika baik di sekolah maupun di rumah? N14-09 = Memperhatikan. P-10
= Apa yang dilakukan untuk bisa mengerjakan soal-soal
Matematika dengan tepat? N14-10 = Memahami soal. P-11
= Apa yang dilakukan bila tidak bisa mengerjakan soal
Matematika atau terdapat kekeliruan dalam mengerjakan soal Matematika? N14-011 = Tanya guru. Lampiran 4 Hasil Jawaban Subjek Terpilih untuk Soal nomer 1b N11
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
N12
N14
113
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Lampiran 5 Kisi-kisi Instrumen Tes
114
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
115
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
116
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
117
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
118
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
119
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
120
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
121
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
122
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
123
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
124
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
125
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
126
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
127
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
128
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
129
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
130
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Lampiran 6 Surat Ijin Penelitian
131
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
132
Lampiran 7 Biodata Penulis Yusuf Henu Pramudya lahir di Sleman, 29 April 1992. Pendidikan dasar diperoleh di SD Negeri 1 Cungkuk, tamat pada tahun 2005.
Pendidikan
menengah
pertama
diperoleh di SMP Negeri 1 Tempel, tamat pada tahun 2008. Pendidikan menengah atas diperoleh di SMA Negeri 1 Turi, Kabupaten Sleman, tamat pada tahun 2011.
Pada tahun 2011, peneliti melanjutkan studi ke perguruan tinggi dan terdaftar sebagai mahasiswa Universitas Sanata Dharma Yogyakarta pada fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar. Pendidikan di perguruan tinggi diakhiri dengan menulis skripsi yang berjudul
“MISKONSEPSI TERHADAP PEMBELAJARAN MATEMATIKA MATERI PENGOLAHAN DATA (MODUS, MEDIAN, MEAN, DIAGRAM GARIS, BATANG, LINGKARAN) PADA SISWA KELAS V1 SEKOLAH DASAR.”