PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI i
STUDI DESKRIPTIF KEMAMPUAN MANAJEMEN WAKTU PADA MAHASISWA YANG BEKERJA
SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Psikologi Program Studi Psikologi
Krisna Pertiwi NIM : 089114036
PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2013
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI ii
STUDI DESKRIPTIF KEMAMPUAN MANAJEMEN WAKTU PADA MAHASISWA YANG BEKERJA
SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Psikologi Program Studi Psikologi
Krisna Pertiwi NIM : 089114036
PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2013
i
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI iii
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI iv
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI v
Motto :
“Sukses berjalan dari satu kegagalan ke kegagalan yang lain, tanpa kita kehilangan semangat.” -Abraham Lincoln-
“Ujian bagi orang sukses bukan pada kemampuannya untuk mencegah munculnya masalah, melainkan bagaimana ia menghadapi dan menyelesaikan masalah yang muncul.” -David J. Schwartz-
“Dan segala sesuatu yang kamu lakukan dengan perkataan atau perbuatan, lakukanlah semuanya itu dalam nama Tuhan Yesus, sambil mengucap syukur oleh Dia kepada Allah, Bapa kita.” -Kolose 3:17-
iv
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI vi
SKRIPSI ini kupersembahkan untuk, Tuhan Yesus Kristus, Serta orang-orang yang ku sayangi dan sangat berharga dalam hidupku, (Alm.) Papa, Mama, Kak Nina, Kak Iwan dan Bint.
v
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI vii
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI viii
STUDI DESKRIPTIF KEMAMPUAN MANAJEMEN WAKTU PADA MAHASISWA YANG BEKERJA
Krisna Pertiwi
ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan kemampuan manajemen waktu pada mahasiswa yang bekerja dengan jumlah subyek sebanyak 80 orang. Alat ukur yg digunakan untuk mengukur kemampuan manajemen waktu adalah skala kemampuan manajemen waktu. Pembuatan skala berdasarkan 4 aspek yaitu, menerapkan tujuan dan prioritas, perencanaan dan penjadwalan, kemampuan mengendalikan waktu, dan preferensi untuk terorganisasi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif deskriptif. Keseluruhan aitem penelitian berjumlah 60 item. Skala tersebut memiliki reliabilitas sebesar 0,800. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa mean empirik lebih besar dari mean teortis. Hal ini menunjukkan bahwa nilai rata-rata subyek penelitian kelompok data lebih tinggi dari nilai rata-rata teoritik yang berarti subyek penelitian secara umum memiliki kemampuan manajemen yang baik. Kata Kunci : Kemampuan Manajemen Waktu, Mahasiswa bekerja
vii
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI ix
A DESCRIPTIVE STUDY OF TIME MANAGEMENT SKILLS IN WORKING STUDENTS
Krisna Pertiwi
ABSTRACT The objective of this studi to describe the time management skills in working students. with the number ofparticipants are 80 students. The instrument used to measure the time management skills is time management scale.The scale was made based on 4 aspects, namely setting goals and prioritias, planning and scheduling, perceived control of time and preference for organization. The method which was used in this study was quantitative descriptive. The number of the whole items used in this study were 60 items. The reliability of the scale was 0,800. The research findings showed that the value of the empirical mean was greater than the value of theoretical mean. The result indicated that the mean of the research subject group was higher than be the theoretical mean which can be concluded that the research subjects in this research had good. Key word: Time Management Skills, Working students
viii
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI x
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI xi
KATA PENGANTAR Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yesus Kristus atas segala rahmat dan karunia-Nya sehingga Skripsi dengan judul, “Hubungan Antara Kemampuan Manajemen Waktu dan Kemandirian Pada Mahasiswa yang Bekerja“ ini dapat diselesaikan dengan baik. Selama menulis Skripsi ini, penulis menyadari bahwa ada begitu banyak pihak yang telah memberikan bantuan, motivasi, bimbingan, dukungan dan doa dari beberapa pihak, sehingga Skripsi ini bisa diselesaikan. Oleh karena itu penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada : 1. Dr. Christina Siwi H., M. Si., selaku Dekan Fakultas Psikologi Universitas Sanata Dharma dan Dosen Pembimbing Akademik. 2. Ratri Sunar Astuti, M. Psi., selaku Kepala Program Studi Fakultas Psikologi Universitas Sanata Dharma. 3.
Drs. H. Wahyudi, M. Si., selaku Dosen Pembimbing Skripsi yang telah memberikan masukan, motivasi dan bimbingannya hingga terselesaikannya skripsi ini.
4.
Seluruh dosen Fakultas Psikologi yang telah membagikan ilmu-ilmunya selama penulis menempuh kuliah.
5. Ibu Nanik, Mas Gandung, Pak Gie, Mas Muji dan Mas Doni yang ramah dan membantu penulis dalam segala hal yang ada di Fakultas Psikologi. 6.
Alm. Papa Ir. Kalpin W. Pieter, M. Si yang selalu ada untuk memberi semangat penulis untuk menyelesaikan skripsi ini serta sebagai sosok panutan
x
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI xii
dan kebanggaan penulis. Terima kasih Pah, Papa selalu ada di hati sampai kapanpun. 7. Mama Sentosa Nury, SE yang selalu memberikan perhatian, doa, nasihat, kasih sayang dan semangat yang tiada habisnya untuk putri bungsunya hingga dapat menyelesaikan skripsi ini. Terima kasih Mah, Tiwi akan jaga dan lindungi mama menggantikan Papa. 8.
Sista Nina Utari dan Brota Irwan serta Kak Dian yang telah menjaga, mendukung dan memberikan bantuan dalam segala hal untuk penulis. Terima kasih ya kakak-kakakku tersayang atas perhatian, nasihat, dan doa yang kalian berikan selama ini.
9. S.Riadi, SP yang selalu ada waktu, menjaga dan memberi semangat untuk penulis hingga sekarang. Terima kasih untuk kasih sayang dan cintamu dalam kebersamaan selama ini. You’re my everything too. Tetaplah bersamaku jadi teman hidupku, berdua kita hadapi dunia.. 10. Abu Sanusi, Om Ila, Mina Ede, Mina Ecek, Mina Unsu dan Mina Rose yang selalu memberikan semangat, perhatian, nasihat dan doa yang tiada hentinya untuk penulis hingga bisa menyelesaikan kuliah. 11. Seluruh keluarga yang selalu mendoakan penulis. Terima kasih terutama untuk Om-om dan Tante-tante semua atas kasih sayang, perhatian, doa, nasihat serta dana yang kalian berikan. Tiwi sayang kalian semua. 12. Bray Meilissa Adelia Riani yang ada dan menjadi soulmate di saat suka dan duka selama penulis di Yogya. Sukses selalu untuk kita ya, baik dalam kerja dan keluarga. Ntar kita reunian, jangan lupa bawa suami dan anak2..hihihi
xi
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI xiii
13. Sahabat-sahabat semasa kuliah (Meili, Heni, Anis, Pauline, Nursih, Mitha, Lusi, Adita, Aix, Nursih, Siska Mace, Desi, Irin, Rimpi, Winaz, Vita, Inez, Puput, Anggun, Kika, Nita, Martha, dll). Terima kasih untuk persahabatan yang indah mewarnai hidupku selama di Yogya. Keceriaan dan perhatian kalian akan selalu aku ingat selalu. Terima kasih neng-nengku tersayang, senang sekali bisa mengenal kalian.. 14. Sahabat-sahabat seksi Pendaftaran Insadha 2010 ( Sista Tia, Sista Esy, Lusi, Anin, Abang Heri Bakpao, Dendy, Mbak Pipit, Aga dan Dhyta). Terima kasih atas kerja sama, perhatian, bantuan, kekompakkan dan persahabatan kita dalam kepanitian pendaftaran hingga sekarang. Sukses ya teman-teman terhebatku, senang sekali bisa mengenal kalian. 15. Teman-teman Psikologi angkatan 2008 yang sudah lulus maupun yang sedang menyelesaikan skripsi. Semangat dan sukses selalu ya teman-teman. 16. Teman-teman dan mbak penjaga Kost Ceria dan Kost Nuvi yang ramah dan selalu membantu selama di Yogya. Terima kasih untuk penghuni Kost Ceria dan Mbak Siwi yang menjadi tempat pertama penulis menjalani kehidupan kuliah. Kebersamaan, keceriaan dan kegembiraan yang kita lakukan selama penulis tinggal di Kost Ceria akan menjadi kenangan yang terindah. Terima kasih juga untuk Kost Nuvi dengan kamar penulis yang nyaman, besar dan paling special diantara kamar-kamar kost yang lainnya..hehe 17. Keluarga besar Angkringan Jentik (Romo, Tante Yuli, Bunda, Mas Dony, Kak Friska, Tio, dll) yang sudah menjadi tempat naungan dan keluarga sendiri
xii
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI xiv
selama di Yogya. Terima kasih banyak atas bantuan dan perhatiannya untuk penulis. Dengan penuh kesadaran diri, penulis menyadari bahwa Skripsi ini bisa berjalan berkat bantuan kalian. Penulis mengucapkan terima kasih yang sedalamdalamnya untuk semua bantuannya. Kritik dan saran yang membangun sangat penulis harapkan untuk menyempurnakan Skripsi ini. Akhir kata, penulis berharap semoga Skripsi sederhana ini dapat bermanfaat untuk semua pihak.
Yogyakarta, 14 Maret 2013 Penulis
(Krisna Pertiwi)
xiii
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI xv
DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL………………………………………………................
i
HALAMAN PERSETUJUAN DOSEN PEMBIMBING ................................
ii
HALAMAN PENGESAHAN ..........................................................................
iii
HALAMAN MOTTO ......................................................................................
iv
HALAMAN PERSEMBAHAN ......................................................................
v
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ..........................................................
vi
ABSTRAK ....................................................................................................... vii ABSTRACT ..................................................................................................... viii LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS .........................................
ix
KATA PENGANTAR .....................................................................................
x
DAFTAR ISI .................................................................................................... xiv DAFTAR TABEL ............................................................................................ xvii DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................... xviii BAB I. PENDAHULUAN ...............................................................................
1
A. Latar Belakang Masalah .......................................................................
1
B. Tujuan Penelitian .................................................................................
7
C. Manfaat Penelitian ...............................................................................
7
1. Manfaat Teoritis .............................................................................
7
2. Manfaat Praktis ..............................................................................
8
BAB II. LANDASAN TEORI .........................................................................
9
A. Kemampuan Manajemen Waktu ..........................................................
9
xiv
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI xvi
1. Pengertian Kemampuan Manajemen Waktu ..................................
9
2. Aspek-aspek Kemampuan Manajemen Waktu .............................. 10 3. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kemampuan Manajemen Waktu ......................................................................... 12 B. Mahasiswa Bekerja .............................................................................. 13 1. Pengertian Mahasiswa Bekerja ...................................................... 13 C. Dinamika Kemampuan Manajemen Waktu pada Mahasiswa Bekerja ................................................................................................. 14 D. Kerangka Berpikir ............................................................................... 17 BAB III. METODE PENELITIAN.................................................................. 18 A. Jenis Penelitian ..................................................................................... 18 B. Variabel Penelitian ............................................................................... 18 C. Sampel dan Subyek Penelitian ............................................................. 18 D. Definisi Operasional............................................................................. 19 E. Metode dan Alat Pengumpulan Data ................................................... 20 F. Validitas dan Reliabilitas Alat Ukur .................................................... 21 1. Validitas ......................................................................................... 21 2. Seleksi Item .................................................................................... 21 3. Reliabilitas ..................................................................................... 24 G. Metode Analisis Data ........................................................................... 25 BAB IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ................................ 26 A. Persiapan Pelaksanaan ........................................................................ 26 B. Pelaksanaan Penelitian ........................................................................ 26
xv
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI xvii
C. Deskripsi Subyek Penelitian ................................................................ 27 D. Hasil Penelitian .................................................................................... 28 1. Kategorisasi .................................................................................... 28 2. Perbandingan Mean Teoritis dan Mean Empiris ............................ 29 3. Deskripsi Masing-masing Aspek Kemampuan Manajemen Waktu ....................................................................... 30 E. Pembahasan .......................................................................................... 30 BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN.......................................................... 35 A. Kesimpulan .......................................................................................... 35 B. Keterbatasan Penelitian ....................................................................... 35 C. Saran ..................................................................................................... 36 1. Bagi Subyek Penelitian .................................................................. 36 2. Bagi Penelitian Selanjutnya ........................................................... 36 DAFTAR PUSTAKA ...................................................................................... 37 LAMPIRAN ..................................................................................................... 41
xvi
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI xviii
DAFTAR TABEL Tabel 1. Blueprint Skala Manajemen Waktu ................................................... 21 Tabel 2 Blueprint Skala Manajemen Waktu Sebelum Uji Coba ..................... 22 Tabel 3 Blueprint Skala Manajemen Waktu Setelah Uji Coba ........................ 23 Tabel 4 Blueprint Skala Manajemen Waktu Setelah Penyusunan Ulang ........ 24 Tabel 5 Data Demografi Subyek ...................................................................... 27 Tabel 6 Data Demografi Jenis Pekerjaan Subyek ........................................... 28 Tabel 7 Norma Kategorisasi Manajemen Waktu ............................................. 29 Tabel 8 Deskripsi Data Penelitian Secara Umum ............................................ 29 Tabel 9 Deskripsi Data Penelitian Masing-masing Aspek ............................... 30
xvii
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI xix
DAFTAR LAMPIRAN Lampiran A Skala Penelitian .......................................................................... 41 Lampiran B Reliabilitas skala uji coba skala Manajemen Waktu................... 50 Lampiran C Reliabilitas skala Manajemen Waktu setelah dilakukan seleksi item ........................................................................................ ..... 54 Lampiran D Statistik Deskripsi Penelitian ...................................................... 58 Lampiran E Statistik Deskripsi Masing-masing Aspek .................................. 60
xviii
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 1
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah Setiap orang memiliki kesibukan dengan berbagai aktivitas yang dijalaninya masing-masing. Dalam menjalani aktivitas seseorang selalu berhubungan dengan waktu. Waktu adalah bagian dari hidup kita yang paling penting, karena waktu merupakan sumber daya yang tidak dapat dikembalikan. Bagi sebagian orang, waktu sangatlah penting, tapi tidak demikian untuk sebagian orang lainnya. Semakin banya pekerjaan atau aktivitas yang akan dikerjakan, maka waktu terasa lebih cepat berlalu dan semakin kurang kemungkinan untuk dapat menikmati waktu. Seseorang yang sudah biasa hidup teratur maka tidak sulit untuk mengatur jadwal untuk setiap aktivitas yang dijalaninya. Berbeda untuk orang-orang yang sudah terbiasa dengan sesuatu yang tidak teratur, maka dalam mengatur jadwal kegiatan sesuai dengan yang harus dilakukan terasa memang tidak mudah. Aktivitas dengan kesibukan yang padat tidak hanya dilakukan pada orang yang bekerja di kantoran saja, tetapi mahasiswa juga memiliki banyak aktivitas. Pada umumnya sebagian besar mahasiswa menghabiskan waktunya untuk belajar atau mengerjakan tugas-tugas yang diberikan dengan tujuan mencapai hasil belajar yang bagus. Mahasiswa yang sedang menempuh pendidikan di perguruan tinggi dituntut untuk menyelesakan pendidikannya dalam jangka waktu yang telah ditentukan.
1
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 2
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (2005), pengertian mahasiswa merupakan individu yang belajar di perguruan tinggi. Sebagian mahasiswa masuk ke dalam kategori remaja akhir dengan rentang usia 18-21 tahun, akan tetapi sebagian pula terkategori sebagai dewasa awal pada periode pertama dengan rentang usia 22-28 tahun (Monks, 2001). Memasuki rentang umur tersebut seseorang mulai dalam persiapan memasuki masa dewasa, dihadapkan pada tugas-tugas perkembangan yang berorientasi pada tugas kehidupan masa dewasa yaitu mencapai kemandirian, emosional, memiliki dan mempersiapkan karier, mengembangkan kemampuan dalam peran sosial (Nurussa’adah dkk, 2000). Pendidikan di bangku kuliah akan mendorong usaha mahasiswa untuk giat dan memiliki pengalaman untuk mengaplikasikan dan mengembangkan teori-teori yang didapatkan dari kampus. Salah satu bentuk mengembangkan dan mempersiapkan karir yang dapat dilakukan oleh mahasiswa adalah dengan kuliah sambil bekerja. Mahasiswa yang menjalani latihan bekerja akan membantunya dalam membangun karakter dirinya, mengenalkan kehidupan dunia nyata, dan membantu untuk mempersiapkan memasuki masa dewasa yang sebenarnya. Mahasiswa yang aktif kuliah dan bekerja tidak hanya dilakukan oleh mahasiswa yang lemah dalam ekonomi, akan tetapi banyak pula mahasiswa yang mencari tambahan biaya untuk mencukupi kebutuhan kuliah dan pribadi serta menambah pengalaman. Mahasiswa yang aktif kuliah dan bekerja memiliki tanggung jawab yang lebih besar untuk apa yang dijalaninya. Setiap
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 3
mahasiswa memiliki tuntutan yang berbeda dari orang tuanya, mereka harus bertanggung jawab terhadap pendidikan yang ia tempuh dengan memberikan hasil yang maksimal. Di samping itu mahasiswa yang aktif kuliah dan bekerja juga harus bisa memenuhi tanggung jawab dari pemimpin pekerjaan. Kedua tanggung jawab yang harus dipenuhi tersebut menjadi beban tugas tersendiri bagi mahasiswa yang kuliah dan bekerja. Kebutuhan lainnya yang juga dipenuhi adalah kebutuhan untuk berhubungan dengan teman-teman sebaya serta melakukan apa yang menjadi kesenangan bersama. Mahasiswa yang kuliah dan bekerja terkadang tidak dapat memenuhi kebutuhan tersebut karena waktu mereka habis untuk aktivitas kuliah dan bekerja. Mahasiswa yang aktif kuliah dan bekerja memiliki tuntutan dan tekanan yang lebih besar daripada mahasiswa yang menjalani kuliah. Mahasiswa yang hanya menjalani kuliah memiliki waktu yang lebih banyak untuk menyelesaikan tugas atau belajar. Berbeda dengan mahasiswa yang aktif kuliah dan bekerja memiliki waktu yang terbatas. Hal ini disebabkan karena mahasiswa yang kuliah dan bekerja juga memiliki beban tugas untuk menyelesaikan pekerjaannya. Mahasiswa yang bekerja juga cenderung memiliki tingkat lelah yang lebih tinggi dikarenakan padatnya aktivitas kuliah dan bekerja. Data yang diperoleh melalui Departemen Tenaga Kerja dan Transmigrasi wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta pada Agustus 2008, penduduk yang bekerja pada bangku universitas adalah sebanyak 2.836.178 orang. Bekerja paruh waktu adalah salah satu pilihan yang dilakukan oleh
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 4
sebagian mahasiswa yang menjalani kuliah sambil bekerja. Pekerjaan paruh waktu (part time job) biasanya memiliki jam kerjanya kurang dari jam kerja normal (40-48 jam dalam sepekan). Hal ini mengacu menurut Badan Pusat Statistik (BPS), dimana pekerja paruh waktu bekerja di bawah 35 jam sepekan. Biasanya bekerja paruh waktu memerlukan waktu 4-6 jam dalam satu shift. Jadwal kerja paruh waktu lebih fleksibel daripada jawal kerja penuh sehingga mahasiswa dapat menyesuaikan jadwal bekerja dengan kuliah. Menurut Undang-Undang RI Nomor 13 Tahun 2003 Tentang Ketenagakerjaan mengungkapkan pengertian dari tenaga kerja adalah setiap orang yang mampu melakukan pekerjaan guna menghasilkan barang /atau jasa baik untuk memenuhi kebutuhan sendiri maupun untuk masyarakat. Dijelaskan pula bahwa setiap tenaga kerja memiliki kesempatan yang sama tanpa diskriminasi untuk memperoleh pekerjaan. Dalam hal ini mahasiswa memiliki pilihan untuk bekerja dan memperoleh penghasilan yang layak. Mahasiswa yang bekerja memasuki tahap mempersiapkan diri untuk masuk masa dewasa dengan cara kerja yang mandiri. Penelitian terhadap remaja bekerja menunjukkan bahwa dengan bekerja dapat meningkatkan rasa tanggung jawab pada dirinya karena ikut berperan dalam keuangan keluarga (Steinberg,
2002).
Menurut
Rosenbaum
(dalam
Steinberg,
2002).
menjelaskan mengenai pengembangkan diri melalui bekerja pada remaja dapat
menyatukan
diri
dalam
lingkungan
masyarakat,
mampu
mengembangkan rasa percaya diri dan rasa tanggung jawab, dan membuat
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 5
mereka dapat merasakan peran orang dewasa. Beberapa penelitian lain juga menunjukkan bahwa dengan bekerja paruh waktu pada remaja dapat meningkatkan self-esteem dan perasaan efficacy pada dirinya,
mampu
membantu dalam bidang akademik dan kemampuan kerja, meningkatkan partisipasi dalam lingkungan masyarakat, meningkatkan kesehatan mental, dan mengurangi problema kenakalan perilaku remaja (Johnson, Beebe, Mortimer, & Snyder, 1998; Stukas, Clary, & Snyder, 1999; dalam Steinberg, 2002). Kuliah sambil bekerja kiranya sudah bukan hal baru dalam kehidupan masyarakat. Mahasiswa dapat membantu orang tua dengan menjadi mandiri tidak membebani dalam hal pemasukan biaya dengan cara mendapatkan penghasilan tambahan dari hasil pekerjaannya. Akan tetapi kendala yang sering kali ditemukan pada mahasiswa bekerja adalah mereka kesulitan dalam membagi waktu antara kuliah, belajar, bekerja dan istirahat karena padatnya aktivitas kuliah dan bekerja. Oleh karena itu diperlukan kemampuan manajemen waktu yang baik. Kemampuan manajemen waktu adalah pengaturan diri dalam menggunakan waktu seefektif mungkin dengan melakukan perencanaan, penjadwalan, mempunyai kontrol atas waktu, selalu membuat skala prioritas menurut kepentingannya, serta keinginan untuk terorganisasi yang dapat dilihat dari perilaku seperti mengatur tempat kerja dan tidak menunda-nunda pekerjaan yang harus diselesaikan (Macan dalam Isworohadi, 1990). Ini termasuk membuat prioritas, penjadwalan dan pengaturan tujuan, organisasi
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 6
dan pemanfaatan hal-hal yang tersedia, menghindari, pengambilan keputusan, pengetahuan dan banyak lainnya. Manajemen waktu merupakan mampu mengendalikan urut-urutan peristiwa, yaitu memiliki kendali atas apa yang akan dilakukan selanjutnya. Kemampuan untuk memilih antara tugas yang penting dan tidak penting menjadi kunci yang menentukan keberhasilan seseorang dalam kehidupan dan pekerjaan. Manajemen waktu memungkinkan mahasiswa dapat menyelesaikan segala aktivitas yang ada, tanpa kehilangan salah satu atau lebih kewajiban-kewajiban yang lain. Kemampuan manajemen waktu yang baik akan membantu untuk membuat pembagian waktu yang adil antara kegiatan kuliah dan bekerjanya. Mahasiswa yang bekerja harus pandai dalam mengatur waktu dalam mengatur belajarnya dengan baik dan padatnya kegiatan yang dilakukan, agar keduanya dapat berjalan seimbang. Pembagian waktu ini tergantung bagaimana seseorang mampu mengatur dirinya agar tujuannya tetap dapat tercapai (Robbins, 1996). Walaupun demikian, terkadang masih terdapat mahasiswa
yang
bekerja
kesulitan
membagi
waktunya
dan
tidak
mempertanggungjawabkan aktivitas yang dijalaninya. Mahasiswa mulai kewalahan dengan tugas-tugas kuliah dan ketahanan fisik berkurang karena tenaga terkuras sehingga konsentrasi berkurang. Selain itu, terkadang juga mahasiswa lebih nyaman dengan pekerjaan sehingga mengabaikan tanggung jawabnya sebagai mahasiswa untuk menyelesaikan pendidikannya.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 7
Ketika mahasiswa memutuskan untuk kuliah sambil bekerja, maka mahasiswa yang bersangkutan telah memikirkan konsekuensi yang akan dihadapinya. Hal ini membuat mahasiswa dapat memutuskan mana yang lebih dahulu dipentingkan dan mengatur dirinya agar kuliah dan bekerja dapat berjalan dengan baik. Mahasiwa mampu membuktikan tanggung jawabnya dan berani menghadapi masalah dan resiko yang akan dihadapi. Melihat fenomena masalah di atas, dapat dilihat bahwa mahasiswa yang bekerja memiliki tanggung jawab untuk dapat seimbang menjalani aktivitas kuliah dan bekerja. Namun bagaimanakah kemampuan manajemen waktu yang dimiliki oleh mahasiswa yang bekerja di Yogyakarta?
B. Tujuan Penelitian Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kemampuan manajemen waktu pada mahasiswa yang bekerja di Yogyakarta.
C. Manfaat Penelitian Penelitian ini diharapkan dapat memberi manfaat bagi : 1. Manfaat Teoritis Penelitian ini diharapkan dapat menambah literatur pengetahuan dan sumbangan informasi bagi ilmu psikologi, mengenai kemampuan manajemen waktu. Hasil penelitian dapat menjadi referensi mengenai tugas perkembangan seseorang dalam memasuki usia dewasa dini dalam
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 8
persiapan menjalani kehidupan kuliah dan bekerja dengan waktu yang terus berjalan dan bertanggung jawab.
2. Manfaat Praktis Bagi subyek penelitian, dari hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai
informasi
dan
bahan
untuk
mengevaluasi
diri
mempertimbangkan manajemen waktu dalam kuliah dan bekerja.
dalam
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 9
BAB II LANDASAN TEORI
A. Kemampuan Manajemen Waktu 1. Pengertian Kemampuan Manajemen Waktu Manajemen waktu merupakan proses mengelola waktu. Waktu sehari-hari dapat dikelompokkan menjadi tiga, yaitu : waktu bekerja, pemeliharaan diri dan waktu luang (Soeharso dalam Irianto, 1990). Waktu bekerja adalah waktu yang digunakan seseorang untuk mencari nafkah agar mendapatkan penghasilan untuk memenuhi kebutuhannya. Waktu pemeliharaan diri adalah waktu untuk merawat diri agar dapat bertahan hidup dengan selayaknya. Waktu luang adalah waktu di luar aktivitas bekerja dan pemeliharaan diri. Kemampuan menurut kamus bahasa Indonesia adalah kesanggupan dalam melakukan sesuatu. Sedangkan menurut Robbins (2008) adalah kesanggupan bawaan sejak lahir atau merupakan hasil latihan dan praktek. Sedangkan manajemen waktu adalah pengaturan diri dalam menggunakan waktu seefektif mungkin dengan melakukan perencanaan, penjadwalan, mempunyai kontrol atas waktu, selalu membuat skala prioritas menurut kepentingannya, serta keinginan untuk terorganisasi yang dapat dilihat dari perilaku tidak menunda-nunda pekerjaan yang harus diselesaikan (Macan dalam Isworohadi, 1990).
9
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 10
Manajemen waktu juga dapat diartikan sebagai kemampuan kita dalam menentukan dan melaksanakan seluruh pekerjaan dengan tujuan yang jelas, juga dengan batasan waktu yang jelas, baik dalam kehidupan profesional maupun pribadi (Sanusi dalam Isworohadi, 2002). Dari pengertian tersebut maka dapat disimpulkan bahwa kemampuan manajemen waktu sebagai kesanggupan seseorang dalam melakukan pengaturan diri untuk menggunakan waktu seefektif mungkin dengan melakukan perencanaan, penjadwalan, mempunyai kontrol atas waktu, selalu membuat skala prioritas menurut kepentingannya, serta keinginan untuk terorganisasi dalam kehidupan profesional maupun pribadi.
2. Aspek-aspek Kemampuan Manajemen Waktu Macan (dalam Isworohadi, 1990), aspek-aspek dari kemampuan manajemen waktu dibagi menjadi 4 indikator, yaitu : a. Menerapkan tujuan dan prioritas Tujuan dan prioritas perlu ditetapkan terlebih dahulu sebelum membuat perencanaan dan penjadwalan. Indikator yang pertama ini berisi tentang aktivitas-aktivitas yang dapat meninjau kembali tujuan untuk jangka pendek dan jangka panjang sehingga mampu menentukan batas waktu dalam bekerja, menangani surat maupun catatan yang masuk dan bisa membagi tugas menjadi bagian-bagian kecil agar mudah dikerjakan.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 11
b. Perencanaan dan penjadwalan Perencanaan dilakukan setelah membuat prioritas dan sebaiknya dilakukan sebelum membuat penjadwalan. Indikator ini berisi tentang aktivitas-aktivitas yang berkaitan dengan pengaturan waktu dan membuat daftar yang dikerjakan sehingga dapat membuat jadwal kerja untuk mingguan, mengecek buku agenda dan menyusun kertas catatan kerja.
c. Kemampuan mengendalikan waktu Indikator ini mengarah pada keyakinan atau pandangan individu tentang bagaimana kemampuannya menggunakan waktu yang ada. Berkaitan pula dengan efikasi diri atau penilaian diri tentang kemampuannya dalam menghadapi situasi yang terjadi. Efikasi diri berkaitan dengan performansi dari individu ketika bertindak, seberapa besar usaha yang bisa dilakukannya dan berapa lama individu tersebut mampu bertahan dalam situasi tertentu.
d. Preferensi untuk terorganisasi Individu melakukan pencatatan mengenai kegiatan yang dilakukannya dan melakukan pengecekan sehingga lebih terorganisir dengan baik dalam menyelesaikan tugas.. Hal ini memudahkan
individu
untuk
dapat
menyelesaikan
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 12
pekerjaannya dengan tepat waktu. Pencatatan dan pengecekan berguna untuk mengevaluasi berapa banyak waktu yang dihabiskan.
3. Faktor – faktor yang Mempengaruhi Kemampuan Manajemen Waktu Macan dkk (dalam Taylor, 1990) menjelaskan adanya faktorfaktor dari kemampuan manajemen waktu adalah : a. Jenis Kelamin Manajemen waktu yang dimiliki mahasiswa wanita lebih baik daripada manajemen waktu pada mahasiswa pria. Hal ni terliat bahwa seorang wanita lebih suka mengisi waktu luangnya denga mengerjakan pekerjaan yang ringan daripada bersantai. Sedangkan pada laki-laki lebih suka mengisi waktu luang dengan tidur, bersantai dan lain-lain.
b. Usia Usia juga mempengaruhi seseorang dalam mengatur waktunya. Semakin tinggi usia mahasiswa maka semakin baik pula kemampuan manajemen waktunya, sebaliknya semakin rendahnya usia seseorang maka semakin kurang kemampuan manajemen waktunya.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 13
Selain faktor jenis kelamin dan usia, lebih lanjut dijelaskan Hoffer (2007) ada faktor lain yang juga memperngaruhi kemampuan manajemen waktu, yaitu : a. Pengaturan Diri Pengaturan diri dalam pribadi setiap orang sangat penting. Pada mahasiswa bekerja, pengaturan diri yang baik akan mampu mengatur waktunya dengan baik pula.
b. Motivasi Seseorang yang memiliki motivasi yang tinggi, memiliki kemampuan manajemen waktu yang tinggi pula.
c. Pencapaian Tujuan Seseorang yang berusaha keras dalam memncapai tujuannya, maka dapat mengatur waktunya dengan baik.
B. Mahasiswa Bekerja 1. Pengertian Mahasiswa Bekerja Mahasiswa merupakan kalangan muda yang berumur 18-28 tahun yang memang dalam usia tersebut mengalami suatu peralihan dari tahap remaja ke tahap dewasa. Menurut Kartono (2000), mahasiswa merupakan anggota masyarakat yang mempunyai ciri-ciri tertentu, antara lain
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 14
mempunyai kemampuan dan kesempatan untuk belajar di perguruan tinggi sehingga dapat digolongkan sebagai kaum intelegensia. Bekerja menurut kamus bahasa Indonesia merupakan kegiatan melakukan sesuatu untuk mencari nafkah. Seseorang bekerja karena ada sesuatu yang hendak dicapainya dan berharap kerja yang dilakukannya dapat membawanya kepada suatu keadaan yang lebih memuaskan daripada keadaan sebelumnya. Berdasarkan uraian diatas, dapat disimpulkan bahwa mahasiswa bekerja adalah anggota masyarakat yang memiliki kemampuan dan kesempatan untuk belajar di perguruan tinggi yang melakukan kegiatan lain untuk mencari nafkah untuk memenuhi kebutuhannya. Mahasiswa yang memiliki aktivitas bekerja di luar jam perkuliahan untuk memenuhi segala kebutuhannya akan memberikan kepuasan pada diri individu yang bersangkutan.
C. Dinamika Kemampuan Manajemen Waktu pada Mahasiwa Bekerja Kemampuan manajemen waktu sebagai kesanggupan seseorang dalam melakukan pengaturan diri untuk menggunakan waktu seefektif mungkin dengan melakukan perencanaan, penjadwalan, mempunyai kontrol atas waktu, selalu membuat skala prioritas menurut kepentingannya, serta keinginan untuk terorganisasi dalam kehidupan profesional maupun pribadi. Mahasiswa yang bekerja memiliki dua pengaruh dalam kegiatan kuliah dan bekerjanya. Hal ini dikemukakan oleh Greenberger & Steinberg
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 15
(dalam Santrock, 2003) bahwa mahasiswa yang bekerja memiliki pengaruh terhadap situasi tersendirinya. Pengaruh tersebut meliputi pengaruh positif yaitu ketika kuliah dan bekerja, seseorang mendapatkan pemahaman mengenai dunia kerja, cara mempertahankan pekerjaan dan cara mengatur uang. Selain pengaruh positif, ada juga pengaruh negative dimana mahasiswa yang kuliah sambil bekerja memiliki penurunan terhadap konsentrasi, jumlah waktu untuk tidur dan keberadaan di kampus salah satunya kuliah dan menyelesaikan tugas akhir. Penurunan ini dikarenakan lebih banyak waktu yang dihabiskan untuk bekerja. Mahasiswa yang bekerja biasanya merupakan mahasiswa tingkat akhir, sehingga diharapkan mampu melakukan pembagian waktu yang baik. Dengan adanya kemampuan manajemen waktu, maka akan ada pembagian waktu yang adil antara kegiatan kuliah dan bekerja serta mampu secara mandiri mengatur dirinya untuk menentukan tindakan yang dilakukannya. Mahasiswa yang bekerja menurut Papalia & Olds (1992) yang menentukan sendiri kapan ia harus belajar, kapan harus mengerjakan tugas, kapan harus bekerja, dan lain sebagainya. Kesempatan untuk belajar dalam menjalani kuliah dan bekerja dapat membantu mereka menjadi individu yang mampu berdiri sendiri dan bertanggung jawab. Mahasiswa yang bekerja memiliki tanggung jawab terhadap aktivitas kuliah dan bekerja yang dijalaninya. Menjaga suatu tanggung jawab dibutuhkan pengaturan diri untuk dapat membuat perencanaan tentang apa yang akan dilakukan dan juga memiliki kesadaran untuk menyelesaikan
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 16
studinya. Pada umumnya mahasiswa yang bekerja cenderung sibuk dan kemampuan manajemen waktu juga sangat dibutuhkan. Mahasiswa yang mampu melakukan manajemen waktu dengan baik dapat mementukan prioritas mana yang akan dikerjakan terlebih dahulu sehingga tersusun dengan baik dan juga memiliki sasaran tujuan yang jelas. Manajemen waktu pada mahasiswa yang bekerja sangat penting untuk dapat
membagi
waktunya
dalam
melaksanakan
kewajibannya
untuk
menyelesaikan tugas kuliah dengan baik dan juga menjalankan pekerjaan nya dengan baik pula sehingga seimbang dalam menjalaninya.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 17
D. Kerangka Berpikir
MAHASISWA BEKERJA
Tanggung jawab yang dimiliki adalah menyelesaikan kuliah.
Tanggung jawab yang dimiliki adalah menyelesaikan pekerjaan.
KEMAMPUAN MANAJEMEN WAKTU
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 18
BAB III METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif,
yaitu
penelitian
yang
berusaha
menggambarkan
dan
menginterpretasi objek sesuai dengan apa adanya (Faisal, 2007). Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif dengan metode survai. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan secara sistematis fakta dan karakteristik objek atau subyek yang diteliti secara tepat. Penelitian ini tidak menguji hipotesis melainkan hanya mendeskripsikan informasi apa adanya sesuai dengan variabel yang diteliti. Hal ini sesuai dengan tujuan penelitian yaitu untuk mengetahui bagaimana kemampuan manajemen waktu pada mahasiswa yang bekerja di Yogyakarta.
B. Variabel Penelitian Variabel yang digunakan dalam penelitian ini hanya menggunakan satu variabel sebagai variabel utama, yaitu kemampuan manajemen waktu.
C. Sampel dan Subyek Penelitian Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan teknik purposive sampling untuk mengumpulkan sampel. Peneliti menggunakan teknik sampling ini dengan memiliki pertimbangan-pertimbangan tertentu dalam pengambilan
18
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 19
sampelnya. Peneliti memilih subyek menggunakan dengan karakteristiknya yang sudah ditentukan berdasarkan ciri atau kriteria populasinya. Subyek dalam penelitian ini memiliki ciri atau kriteria sebagai berikut : 1. Mahasiswa yang berada pada semester 7 ke atas, dengan alasan mahasiswa di semester ini masih aktif kuliah dan mulai menyusun tugas akhir. 2. Mahasiswa merupakan mahasiswa yang bekerja dan memiliki penghasilan dari bekerja yang dilakukannya. Pemilihan subyek ini dengan melihat ada dua peran yang dijalankan, yaitu sebagai mahasiswa yang harus menyelesaikan kuliah dan sebagai pekerja yang memiliki tanggung jawab pekerjaan.
D. Definisi Operasional Kemampuan manajemen waktu adalah kesanggupan seseorang dalam melakukan pengaturan diri untuk menggunakan waktu seefektif mungkin dengan melakukan perencanaan, penjadwalan, mempunyai kontrol atas waktu, selalu membuat skala prioritas menurut kepentingannya, serta keinginan untuk terorganisasi dalam kehidupan professional maupun pribadi. Kemampuan manajemen waktu akan diukur dengan skala manajemen waktu dengan aspek-aspek : a. Menerapkan tujuan dan prioritas, b. Perencanaan dan penjadwalan, c. Kemampuan mengendalikan waktu, d. Preferensi untuk terorganisasi
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 20
Semakin tinggi skor yang diperoleh, maka menunjukkan bahwa subyek memiliki kemampuan manajemen waktu yang tinggi. Sedangkan semakin rendah skor yang diperoleh, maka menunjukkan bahwa subyek memiliki kemampuan manajemen waktu yang rendah.
E. Metode dan Alat Pengumpulan Data Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menyebarkan skala yang berisi serangkaian pernyataan-pernyataan dan akan diberikan respon. Skala adalah alat ukur psikologi yang mengungkapkan atribut tertentu (Azwar, 2010). Peneliti menggunakan metode skala yang digunakan berdasarkan skala summated rating jenis Likert, dimana subyek diminta untuk menyatakan kesetujuan atau ketidaksetujuan terhadap isi pernyataan. Setiap item akan diberikan empat pilihan jawaban, yakni SS (Sangat Setuju), S (setuju), TS (tidak Setuju) dan STS (Sangat Tidak Setuju). Peneliti menggunakan empat kategori jawaban saja dan tidak menggunakan pilihan jawaban netral. Hal ini bertujuan untuk menghindari timbulnya central tendency effect dimana subyek mungkin dapat memilih jawaban yang sifatnya di tengah atau netral (Hadi, 1991) Pada soal dalam skala Likert terdapat pernyataan yang terdiri dari pernyataan favorable dengan penilaian skor bergerak dari nilai 4 sampai 1 dan unfavorable dengan penilaian skor bergerak dari nilai 1 sampai 4 Jumlah item dalam skala kemampuan manajemen waktu adalah 60 item.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 21
Adapun blueprint untuk skala kemampuan manajemen waktu disajikan dalam tabel sebagai berikut : Tabel 1 Blueprint Skala Manajemen Waktu Komponen Menerapkan tujuan dan prioritas Perencanaan dan penjadwalan Kemampuan mengendalikan waktu Preferensi untuk terorganisasi Total
Jumlah soal 15 15 15
Bobot (%) 25 % 25% 25%
15 60
25% 100 %
F. Validitas dan Reliabilitas Alat Ukur 1. Validitas Validitas adalah ketepatan alat ukur dalam melakukan fungsi ukurnya (Azwar, 2010). Sebuah instrument dikatakan valid apabila mampu mengukur apa yang seharusnya diukur dalam suatu penelitian dari variabel yang diteliti secara tepat. Pada penelitian ini, pengujian validitas yang digunakan oleh peneliti adalah validitas isi atau content validity yaitu melakukan pengujian terhadap isi tes dengan melalui analisis rasional atau melalui penilaian profesional. Peneliti melakukan penilaian profesional dengan meminta pendapat pada dosen pembimbing.
2. Seleksi Item Kualitas skala psikologi sangat ditentukan oleh kualitas item-item yang di dalamnya. Untuk menemukan item yang baik dan berfungsi secara benar maka dapat dilakukan dengan seleksi item. Seleksi item skala psikologi dilakukan dengan parameter daya beda atau daya
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 22
diskriminasi item yang menghasilkan koefisien korelasi item total. Daya diskriminasi item menunjukkan sejauh mana item mampu membedakan antara individu yang memiliki dan tidak memiliki atribut yang diukur (Azwar, 2010). Untuk memilih item berdasarkan korelasi item totalnya maka digunakan batasan rix ≥ 0,30. Setiap item yang mencapai koefisien korelasi minimal 0,30 maka item tersebut dianggap memuaskan (Azwar, 2010). Tabel 2 Blueprint Skala Manajemen Waktu Sebelum Uji Coba Pernyataan Aspek Favorable Unfavorable Menerapkan tujuan dan 1, 2, 5, 6, 9, 11, 12, 3, 4, 7, 8, 10, 13, prioritas 14 15 Perencanaan dan 16, 17, 20, 21, 22, 18, 19, 24, 25, 26, penjadwalan 23, 28, 29, 30 27, Kemampuan 31, 32, 35, 37, 40, 33, 34, 36, 38, 39, mengendalikan waktu 41, 42, 43, 44 45 Preferensi untuk 47, 48, 49, 52, 53, 46, 50, 51, 54, 56, terorganisasi 55, 57, 58, 59 60 Total
Jumlah 15 15 15 15 60
Setelah dilakukan seleksi item skala terdapat 33 item yang gugur dari 60 item yang diuji cobakan. Hal ini menunjukkan bahwa terdapat 27 item yang baik. Untuk mengetahui item yang gugur dapat dilihat pada tabel di bawah ini :
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 23
Tabel 3 Blueprint Skala Manajemen Waktu Setelah Uji Coba Pernyataan Aspek Favorable Unfavorable Menerapkan tujuan dan 1, 2, 5, 6, 9, 11, 12, 3, 4, 7, 8, 10, prioritas 14 13, 15 Perencanaan dan penjadwalan 16, 17, 20, 21, 22, 18, 19, 24, 23, 28, 29, 30 25, 26, 27, Kemampuan mengendalikan 31, 32, 35, 37, 40, 33, 34, 36, waktu 41, 42, 43, 44 38, 39, 45 Preferensi untuk terorganisasi 47, 48, 49, 52, 53, 46, 50, 51, 55, 57, 58, 59 54, 56, 60 Total
Jumlah 15 15 15 15 60
Keterangan: Item yang diberi tanda cetak tebal warna hitam merupakan item yang gugur dalam penelitian ini.
Pada awalnya skala manajemen waktu terdiri dari 60 item yang didasarkan dari aspek-aspek kemampuan manajemen waktu. Dari hasil uji coba tersebut menunjukkan jumlah item yang lolos ternyata tidak mencukupi jumlah yang diinginkan. Item-item yang gugur lebih banyak daripada item-item yang valid. Hal ini dapat disebab oleh beberapa faktor yang tidak mendukung skala psikologi tersebut. Faktor-faktor tersebut antara lain : identifikasi kawasan ukur yang tidak cukup jelas, operasionalisasi konsep yang tidak tepat, penulisan item yang tidak mengikuti kaidah, administrasi skala yang tidak berhati-hati, pemberian skor yang tidak cermat dan interpretasi yang keliru (Azwar,2010). Berdasarkan beberapa faktor tersebut, peneliti memutuskan untuk mengambil langkah lain untuk mengantisipasi agar skala psikologi penelitian menjadi lebih baik. Peneliti melakukan proses perbaikan kalimat terlebih dahulu pada item-item yang gugur pada skala untuk mengambil data penelitian selanjutnya. Peneliti mengubah soal-soal pada
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 24
skala dengan menggunakan kalimat yang berbeda untuk mewakili masingmasing indikator dengan pertimbangan bahwa agar keseluruhan aspekaspek dapat diungkap melalui 60 item tersebut dan untuk kemudian diujikan kembali. Jumlah total item pada setiap indikator memiliki jumlah yang sama, karena setiap indikator memiliki kontribusi yang sama besar. Tidak ada indikator yang memiliki kontribusi lebih besar daripada indikator-indikator yang lainnya pada aspek skala manajemen waktu yang ingin diukur. Setelah melakukan seleksi item pada skala kemampuan manajemen waktu dan melakukan proses perbaikan kalimat, peneliti melakukan penyusunan ulang item dan skala manajemen waktu final yang siap digunakan dalam penelitian yang dapat dilihat pada tabel berikut : Tabel 4 Blueprint Skala Manajemen Waktu Setelah Penyusunan Ulang Pernyataan Aspek Favorable Unfavorable Menerapkan tujuan dan 19, 20, 28, 29, 6, 10, 18, 22, prioritas 30, 37, 38, 53, 33, 39, 47 Perencanaan dan penjadwalan 2, 7, 8, 9, 15, 21, 5, 16, 17, 31, 49, 59, 60 32, 40 Kemampuan mengendalikan 1, 14, 27, 35, 43, 4, 23, 34, 41, waktu 48, 50, 54, 55, 42, 57 Preferensi untuk terorganisasi 3, 12, 13, 26,36, 11, 24, 25,46, 44, 45, 52, 56, 51 58, Total
Jumlah 15 15 15 15 60
3. Reliabilitas Reliabilitas
merupakan
pengujian
yang
mengacu
pada
sejauhmana konsistensi atau kepercayaan hasil dari suatu pengukuran
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 25
(Azwar, 2010). Reliabilitas dinyatakan dengan koefisien reliabilitas yang angkanya berkisar antara rentang angka 0 sampai 1.00. Reliabilitas suatu tes dikatakan tinggi jika angka koefisien reliabilitasnya juga tinggi, yaitu mendekati angka 1.00. Sedangkan reliabilitas dikatakan rendah jika angka koefisien reliabilitasnya juga rendah, yaitu mendekati angka 0 (Azwar, 2010). Nilai koefisien reliabilitas skala manajemen waktu setelah dilakukan uji coba adalah 0.800 dengan jumlah skala sebanyak 60 item setelah dilakukan perbaikan soal-soal pada item.
G. Metode Analisis Data Pada penelitian ini, metode analisis yang akan digunakan adalah metode statistik deskriptif. Metode ini meliputi penyajian data melalui tabel, perhitungan banyaknya subyek dalam kelompok, mean skor skala, skor minimum, skor maksimum, modus, median, mean dan standar deviasi serta perhitungan prosentase.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 26
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Persiapan Pelaksanaan Sebelum peneliti melakukan penelitian yang sebenarnya, peneliti melakukan tryout. Tryout ini dilakukan pada tanggal 26 Agustus sampai 13 September 2012. Tryout diberikan kepada sejumlah subyek yang memiliki kriteria yang kurang lebih sama dengan kriteria subyek yang ingin diukur. Subyek dalam penelitian ini berjumlah 38 orang. Subyek yang digunakan merupakan mahasiswa semester 7 ke atas yang menjalani kuliah dari beberapa universitas dan bekerja di Yogyakarta. Seluruh subyek yang digunakan dalam penelitian ini, mampu memenuhi seluruh kriteria penelitian.
B. Pelaksanaan Penelitian Penelitian dilakukan mulai dari tanggal 8 Oktober 2012 sampai 31 Oktober 2012. Waktu untuk pengambilan data termasuk cukup lama karena peneliti kesulitan untuk mencari subyek yang sesuai dengan kriteria. Subyek yang digunakan sama halnya juga seperti kriteria subyek yang digunakan dalam melakukan try out. Subyek penelitian adalah mahasiswa aktif yang berada pada tingkat semester 7 ke atas dan menjalani dua aktifitas, yaitu kuliah sambil bekerja. Subyek berasal dari berbagai universitas dan menjalankan pekerjaan di daerah Yogyakarta.
26
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 27
Penelitian dilakukan dengan cara menyebarkan skala kepada 85 orang subyek dengan kriteria merupakan mahasiswa bekerja dengan mendatangi tempat kerja masing-masing subyek. Dari 85 skala yang disebar pada subyek, terdapat 5 skala yang tidak memenuhi kriteria yang ditentukan oleh peneliti dan skala yang memenuhi kriteria berjumlah sekitar 80 buah.
C. Deskripsi Subyek Penelitian Subyek yang digunakan dalam penelitian ini sekitar 80 orang. Subyek adalah mahasiswa aktif yang masih terdaftar sebagai mahasiswa di salah satu perguruan tinggi dan juga aktif bekerja. Berikut tabel deskripsi subjek penelitian yaitu : Tabel 5 Data Demografi Subyek No Data 1 Tingkat semester yang ditempuh
2
Jumlah Jam /Perminggu
3
Jenis Kelamin
Kerja
Kategori 7 9 11 13 < 10 jam 11 jam - 20 jam 21 jam – 30 jam >30 jam Laki-laki Perempuan
Jumlah 41 29 8 2 9 33 25 13 41 39
Persentase 51,25% 36,25% 10% 2,5% 11,25% 41,25% 31,25% 16,25% 51,25% 48,75%
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 28
Selain itu deskripsi data penelitian dilihat dari jenis pekerjaan disajikan dalam tabel berikut : Tabel 6 Data Demografi Jenis Pekerjaan Subyek Jenis Pekerjaan Operator Warnet Multi Level Marketing (MLM) Waiters Operator Rental Kaset Kasir Penjaga Toko Aksesoris Penjaga Distro Penjaga Warung Sushi Pengajar Les Privat Asisten P2TKP Pengajar Kursus Bahasa Asing Barista Humas PMB Penjaga Taman Bacaan Penjaga Warung Jus Asisten Perpustakaan Penjaga Warung Takoyaki Marketing Kantor Event Organizer (EO) Fotografer Studio Foto Administrasi Toko Taekwondo Sales Promotion Girl (SPG) Asisten Lembaga Psikologi Marketing Freelance Penjaga Fotocopy Total
Jumlah 22 15 5 4 4 3 2 2 2 2 2 2 2 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 80
Persentase 27,5% 18,75% 6,25% 5% 5% 3,75% 2,5% 2,5% 2,5% 2,5% 2,5% 2,5% 2,5% 2,5% 1,25% 1,25% 1,25% 1,25% 1,25% 1,25% 1,25% 1,25% 1,25% 1,25% 1,25% 100%
D. Hasil Penelitian 1. Kategorisasi Kategori kemampuan manajemen waktu diperoleh dengan memasukkan skor total yang telah diperoleh subyek penelitian ke dalam norma kategorisasi skala kemampuan manajemen waktu. Berikut adalah norma kategorisasi kemampuan manajemen waktu yang disertai persentase
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 29
jumlah subyek dari setiap kategorisasi : Tabel 7 Norma Kategorisasi Manajemen Waktu Norma ( ( X<(
Kategori Tinggi Sedang Rendah
Jumlah 21 59 -
Prosentase 26,25% 73,75% -
Tabel di atas menunjukkan besarnya frekuensi dan prosentase tingkat kemampuan manajemen waktu. Dari subyek penelitian sebanyak 80 orang terdapat 21 orang (26,25%) yang berada dalam kategori tinggi dan 59 orang (73,75%) yang berada dalam kategori sedang.
2. Perbandingan Mean Teroritis dan Mean Empiris Mean teoritis adalah rata-rata skor ideal hasil peneltian. Sedangkan mean empiris merupakan hasil rata-rata skor data penelitian. Berikut adalah hasil perbandingan mean teoritis dan mean empiris skala kemampuan manajemen waktu : Tabel 8 Deskripsi Data Penelitian Secara Umum MWaktu N Minimum Maximum Teoritis 80 60 240 Empiris 80 142 193
Mean 150 171.19
Std. Deviation 30 10.918
Setelah dilakukan perhitungan mean teoritik dan mean empiris, diketahui bahwa nilai mean empiris lebih besar dari mean teoritik. Hal ini menunjukkan kemampuan manajemen waktu pada subyek penelitian tergolong tinggi.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 30
3. Deskripsi Masing-masing Aspek Kemampuan Manajemen Waktu Dalam penelitian ini menggunakan 4 aspek dari kemampuan manajemen waktu, oleh karena itu peneliti mengembangkan penelitian untuk mengetahui deskripsi tingkat kemampuan manajemen waktu dari masing-masing aspek. Hal ini diperlukan supaya diperoleh data yang lengkap mengenai aspek-aspek yang dominan pada tingkat kemampuan manajemen waktu dari subyek. Berikut adalah tabel hasil analisis deskriptif data total dan data masing-masing aspek : Tabel 9 Deskripsi Data Penelitian Masing-masing Aspek Teoritis
N Range Xmin Xmax Mean TujuanPrioritas 80 45 15 60 37.5 RencanaJadwal 80 45 15 60 37,5 Kendali Waktu 80 45 15 60 37,5 Organisasi 80 45 15 60 37,5
Empiris
SD 7,5 7,5 7,5 7,5
N Range Xmin Xmax Mean SD 80 17 36 53 43.72 3.600 80 21 31 52 41.33 4.021 80 15 35 50 43.90 3.108 80 16 34 50 42.30 3.227
Berdasarkan deskriptif data pada tabel diatas secara keseluruhan aspek menunjukkan mean empiris lebih besar daripada mean teoritis. Hal ini berarti secara umum subyek memiliki kemampuan manajemen waktu yang tergolong tinggi.
E. Pembahasan Peneliti ingin mengetahui gambaran tingkat kemampuan manajemen waktu pada mahasiswa yang bekerja di Yogyakarta. Berdasarkan hasil deskriptif data penelitian yang diperoleh adalah nilai mean empiris lebih
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 31
besar daripada nilai mean teoritik. Hal ini menunjukkan secara keseluruhan bahwa nilai rata-rata subyek pada penelitian ini lebih besar dari nilai rata-rata teoritik yang berarti subyek secara umum memiliki kemampuan manajemen waktu yang tinggi. Menurut Flavel (dalam Suci, 2007), pembagian waktu dalam menjalani aktivitas tergantung dari bagaimana seseorang mampu untuk mengatur dirinya agar tujuan dirinya tetap dapat tercapai. Secara keseluruhan subyek dalam penelitian yang berasal dari berbagai universitas di Yogyakarta serta menjalani aktivitas kuliah dan bekerja sudah mampu melakukan pembagian waktu dengan baik. Hal ini terlihat dari hasil penelitian tingkat kemampuan manajemen waktu yang menunjukkan sebanyak
21 orang
(26,25%) berada dalam kategori tinggi dan sebanyak 59 orang (73,75%) berada dalam kategori sedang. Kemampuan manajemen waktu ditunjukkan dengan aspek-aspek, yaitu menerapkan tujuan dan prioritas, perencanaan dan penjadwalan, kemampuan mengendalikan waktu, dan preferensi untuk terorganisasi (Macan dalam Isworohadi,2009). Pada aspek pertama menerapkan tujuan dan prioritas menunjukkan hasil mean empiris sebesar 43,72 yang lebih besar dari mean teoritik sebesar 37,5. Hal ini menunjukkan bahwa subyek memiliki kemampuan menerapkan tujuan dan prioritas yang tinggi. Tugas utama mahasiswa adalah menuntut ilmu setinggi-tingginya di perguruan tinggi (Rice, 1992). Mahasiswa kuliah dan bekerja tetap mengutamakan untuk menyelesaikan kuliah sebagai tujuan dan prioritas utama. Aktivitas bekerja
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 32
tidak menjadi pekerjaan utama, melainkan untuk menambah pengalaman dan memperluas pergaulan. Mahasiswa kuliah dan bekerja mengetahui sasaran tujuan kegiatan yang dijalaninya sehingga dapat menargetkan tugas-tugas yang dimilikinya dapat selesai tepat waktu. Menurut Papalia & Olds (dalam Suci, 2007) bahwa dalam perkuliahan tidak hanya mementingkan belajar dalam hal akademis saja tetapi penting pula untuk belajar dalam berhubungan sosial yang dijalin agar mencapai suatu keseimbangan. Mahasiswa tidak hanya belajar di bangku perkuliahan saja tetapi perlu menambah ilmunya dengan bersosialisasi dan mencari kegiatan lain, salah satunya bekerja paruh waktu. Aspek yang kedua adalah perencanaan dan penjadwalan. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil mean empiris lebih besar sebesar 41,33 dari mean teoritis sebesar 37,5. Hal ini menunjukkan bahwa subyek dalam penelitian sudah mampu melakukan perencanaan dan penjadwalan sehinga terdisiplin dengan baik. Mahasiswa yang kuliah dan bekerja mampu merencanakan, memperkirakan dan membuat daftar aktivitas yang akan dijalaninya. Selain itu subyek juga dapat memiliki strategi dan solusi apabila ada jadwal yang bertabrakan. Biasanya bekerja paruh waktu memerlukan waktu 4-6 jam dalam satu shift dan paling lama sekitar 30 jam perminggu. Jadwal kerja paruh waktu lebih fleksibel daripada jadwal kerja penuh sehingga mahasiswa dapat menyesuaikan jadwal bekerja dengan kuliah. Aspek yang ketiga adalah kemampuan mengendalikan waktu. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil mean empiris lebih besar sebesar
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 33
43,90 dari mean teoritis sebesar 37,5. Hal ini menunjukkan bahwa subyek dalam penelitian memiliki kemampuan untuk mengendalikan waktunya dengan baik. Subyek mampu bertahan menjalani aktivitas kuliah dan bekerja yang dapat dikatakan tidak mudah karena menguras tenaga dan pikiran. Mahasiswa yang kuliah dan bekerja dalam penelitian berada pada semester 7 ke atas yang masih menjalani kuliah dan menyelesaikan tugas akhir. Subyek mampu memanfaatkan waktu yang ada dan menghadapi situasi yang terjadi untuk menyelesaikan tugas kuliah dan juga pekerjaan. Faktor-faktor yang mempengaruhi kemampuan manajemen waktu menurut Hoffer (2007), seperti pengaturan diri, motivasi dan pencapaian tujuan sesuai dengan aktivitas yang dilakukan mahasiswa bekerja. Mahasiswa yang bekerja harus memperhatikan pengaturan dirinya dalam melakukan tugas-tugasnya dan mengelolanya dengan sebaik-baiknya sehingga mampu menyeimbangkan keduanya. Motivasi juga berpengaruh dalam kemampuan manajemen waktu. Mahasiswa yang bekerja memiliki motivasi yang tinggi untuk mendapatkan nilai yang bagus di kampus dan mendapatkan hasil yang baik dari pekerjaan yang dijalaninya. Pencapaian tujuan yang mahasiswa bekerja juga dilakukan dengan perencanaan dan mampu konsisten dengan apa yang sudah direncanakannya. Aspek yang keempat adalah preferensi untuk terorganisasi Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil mean empiris lebih besar sebesar 42,30 dari mean teoritis sebesar 37,5. Hal ini menunjukkan bahwa subyek dalam penelitian memiliki kemampuan dalam melakukan preferensi untuk
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 34
terorganisasi dengan baik. Mahasiswa yang kuliah dan bekerja mengetahui berapa banyak waktu yang dimilikinya sehingga menjadi lebih sistematis. Data penelitian menunjukkan pekerjaan yang paling banyak dilakukan adalah operator warnet yang biasanya memiliki shift pagi dan malam sehingga membutuhkan pembagian waktu yang tepat. Subyek membutuhkan evaluasi jadwal aktivitasnya sehingga tugas kuliah dan jam kerjanya dapat terorganisir dengan baik. Dari aktivitas kuliah dan bekerja, mahasiswa dapat memperoleh beberapa manfaat penting, yaitu mampu berbuat praktis dan independen. Mahasiswa mampu mengaplikasikan ilmu-ilmu yang didapatkan di kampus ke dalam pekerjaannya dan tidak tergantung pada orang lain. Mahasiswa yang bekerja memiliki tanggung jawab yang besar untuk menjaga keseimbangan antara kuliah dan pekerjaannya, sehingga diharapkan dapat secara produktif dan efektif memanfaatkan waktunya dengan sebaik-baiknya dan dapat tercapai tujuan yang diinginkannya. Hasil penelitian tambahan terlihat lokasi penelitian yang merupakan kota pelajar, yaitu Yogyakarta. Yogyakarta sebagai salah satu kota pelajar terbesar di Pulau Jawa yang dipenuhi oleh mahasiswa yang menuntut ilmu dari seluruh Indonesia. Hal ini memunculkan peluang yang besar adanya lowongan pekerjaan yang dapat dilakukan oleh mahasiswa. Selain itu, didukung pula oleh banyaknya mahasiswa yang berasal dari luar pulau dan merantau untuk mendapatkan ilmu dan pengalaman serta bersaing dengan sehat dengan mahasiswa lainnya yang juga berasal dari daerah yang berbeda.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 35
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa sebanyak subyek termasuk dalam kategori yang memiliki kemampuan manajemen waktu dalam kategori tinggi sebanyak 21 orang (26,25%) dan sebanyak 59 orang (73,75%) berada dalam kategori sedang. Selain itu, hasil penelitian juga menunjukkan bahwa mean empiris kemampuan manajemen waktu lebih besar daripada mean teoritis. Hal ini menunjukkan bahwa secara umum subyek yang menjalani aktivitas kuliah dan bekerja sudah mampu melakukan pembagian waktu dengan baik.
B. Keterbatasan Penelitian Pada penelitian ini, peneliti menyadari kurang mendalami batas kawasan ukur. Hal ini terlihat dengan item pada skala manajemen waktu banyak yang gugur sehingga terbuang cukup banyak. Peneliti kemudian melakukan perbaikan kalimat pada skala yang diujikan untuk menghindari kemungkinan item yang banyak gugur lagi. Selain itu, peneliti kurang berhati-hati dalam penggunaan aspek yang berpengaruh dalam variabel penelitian ini.
35
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 36
C. Saran 1. Bagi Subyek Penelitian Berdasarkan hasil penelitian, maka disarankan agar subyek penelitian yang menjalani kuliah dan bekerja dapat memaksimalkan potensi dan kemampuannya aktivitas kuliah dan bekerja dapat seimbang sehingga dapat menyelesaikan semua kewajiban dan tugasnya dengan tepat waktu.
2. Bagi Peneliti Selanjutnya Peneliti selanjutnya disarankan dapat memperhatikan variabelvariabel lainnya yang dapat berpengaruh dengan mencari hubungan kemampuan manajemen waktu, misalnya seperti stress, motivasi bekerja, atau aktualisasi diri. Peneliti selanjutkan juga disarankan memperhatikan aspek atau faktor yang sesuai dan berpengaruh dengan variabel dan kondisi yang terjadi di lapangan peneliti selanjutnya juga disarankan untuk melakukan batasan kawasan ukur dengan lebih detail dan jelas.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 37
DAFTAR PUSTAKA Anoraga, Pandji. 2009. Psikologi Kerja. Jakarta: Rineke Cipta
Arikunto, Suharsimi. 2002. Manajemen Penelitian. Jakarta: Penerbit Rineka Cipta Azwar, S. 2010. Penyusunan Skala Psikologi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar
Covey, S. 2007. 7 Kebiasaan Remaja Yang Sangat Efektif (Penerjemah : Drs. Arvin Saputra). Jakarta: PT RajaGrafindo Persada Dharmawan, Kumala A. 2011. Manajemen Waktu Pada Mahasiswa Bekerja Ditinjau Dari Pengaturan Diri. Semarang: UNIKA Soegijapranata Dudija, Nidya. 2011. Perbedaan Motivasi Menyelesaikan Skripsi Antara Mahasiswa Yang Bekerja Dengan Mahasiswa Yang Tidak Bekerja. Skripsi. Bandung: Institut Manajemen Telkom Hadi, Sutrisno. 1991. Statistika Jilid II. Yogyakarta: Andi Offset
Hoffer, M, Schmid,S, Fries, S, Dietz, F, Clausen, M, Reinders, H. 2007. Individual Values, Motivational Conflicts and Learning for School. Journal Learning and Instruction. Elsevier Ltd. Vol (17-18) Hurlock, E. B. 1999. Psikologi Perkembangan (Suatu Pendekatan Sepanjang Rentang Kehidupan). Edisi Kelima. Jakarta: Penerbit Erlangga Faisal, Sanafiah. 2007. Format-format Penelitian Sosial : Dasar-dasar dan Aplikasi. Jakarta: CV Rajawali Gustina, Aria. 2009. Hubungan Antara Manajemen Diri Dengan Prokratisnasi Akademik Mahasiswa Yang Bekerja. Skripsi. Yogyakarta: Universitas Islam Indonesia Irianto, J. P. 1990. Olahraga Sebagai Alternatif Untuk Menghindari Frustasi Remaja. Cakrawala Pendidikan. Tahun IX. 3, 71-82
37
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 38
Isworohadi, B. 2010. Hubungan Antara Kemampuan Manajemen Waktu Dengan Prestasi Akademik Pada Mahasiswa. Skripsi (tidak diterbitkan). Yogyakarta: Universitas Sanata Dharma Kartono,K. 2000. Manajemen Penelitian. Bandung: Mandar Maju. Monk, F. J., Knoer, A. M. P. & Haditono, S. R. 1999. Psikologi Perkembangan: Pengantar dalam Berbagai Bagiannya. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press Niosie, M. G. I. 2011. Insomnia Pada Mahasiswa Yang Tinggal Di Pondokan Ditinjau Dari Manajemen Waktu. Skripsi. Semarang: UNIKA Soegijapranata Nurussa’adah dkk, 2000. Konsep Diri dan Persepsi Terhadap Pekerjaan Dalam Peran Gender Bagi Remaja SLTP Di Kecamatan Mijen Kodya Semarang. Skripsi. Semarang: Fakultas Ilmu Pendidikan UNS Patriana, Pradnya . 2007. Hubungan Antara Kemandirian Dengan Motivasi Bekerja Sebagai Pengajar Les Privat Pada Mahasiswa Di Semarang. Skripsi. Semarang: Fakultas Psikologi Universitas Diponegoro Putri, Anggia. & Budiani, Meita Santi. 2012. Pengaruh Kelelahan Emosional Terhadap Perilaku Belajar Pada Mahasiswa Yang Bekerja. Jurnal Ilmiah. Surabaya: Universitas Negeri Surabaya Pusat Bahasa Departemen Pendidikan Nasional Republik Indonesia. 2008. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka Rice, F.P. 1992. Adolescent (Development, Relationship, and Culture). Seventh Edition. Massachusetts: Allyn and Bacon Robbins, Stephen P. 2008. Perilaku Organisasi buku 2. Jakarta: Salemba Empat Santoso, Agung. 2010. Statistik untuk psikologi: Dari blog menjadi buku. Yogyakarta: Universitas Sanata Dharma Santrock, John W. 2002. Life-span development: Perkembangan masa hidup 5th ed. Jilid II. Jakarta: Erlangga
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 39
---------------------. 2003. Adolesence: Perkembangan remaja 6th ed. Jakarta: Erlangga Sari, A. N. 2010. Hubungan Antara Manajemen Waktu Dengan Prokrastinasi Akademik Pada Mahasiswa Yang Berwirausaha. Skripsi. Surakarta: Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Surakarta Steinberg, L., 2002. Adolescence. Sixth Edition. New York: Mc Graw-Hill, Inc Suci, R. R. (tanpa tahun). Perbedaan Self- Regulation Pada Mahasiswa Yang Bekerja dan Mahasiswa Yang Tidak Bekerja. Skripsi. Jakarta: Program Studi Psikologi Universitas Paramadina Sugiyono. 2012. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: CV Alfabeta Sulisityawati, Murni. 2009. Manajemen Waktu: Mendapatkan yang Terbaik dari Waktu Kita Supratiknya, A. 1998. Psikometri. Yogyakarta: Pusat Penerbitan dan Pengembangan Sumber Belajar Fakultas Psikologi Universitas Sanata Dharma Taylor, H. L. 1990. Manajemen Waktu: Suatu Pedoman Pengelolaan Waktu Yang Efektif dan Produktif. Jakarta: Binarupa Aksara Timpe, A. Dale. 1997. The Management of Time, The Art and Science of Business Management: KEND Publishing, Inc, New York ---------------------. 2002. Seri Manajemen Sumber Daya Manusia, Mengelola Waktu (terjemahan Susanto Boedidharmo): PT Elex Media Komputindo Kelompok Gramedia, Jakarta Ulfah, S. H. 2010. Efikasi Diri Mahasiswa Yang Bekerja Pada Saat Penyusunan Skripsi. Surakarta: Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Surakarta Yusuf, S. 2001. Psikologi Perkembangan Anak dan Remaja. Bandung: PT. Remaja Rosda
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 40
Lampiran A Skala Penelitian
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
41
Yogyakarta, Oktober 2012
SKALA PENELITIAN
Yth. Teman-teman yang turut berpartisipasi dalam penelitian ini. Dengan hormat, dengan ini saya : Nama : Krisna Pertiwi NIM : 089114036
Nama : Krisna Pertiwi NIM : 089114036
FAKULTAS PSIKOLOGI
Fakultas Psikologi Universitas Sanata Dharma, memohon kepada teman-teman untuk memberikan tanggapan terhadap pernyataan-pernyataan yang telah disusun dalam skala ini guna membantu dalam menyelesaikan skripsi saya. Identitas diri dan seluruh tanggapan yang teman-teman berikan akan dijaga kerahasiaannya. Oleh karena itu, teman-teman diharapkan dapat menjawab sesuai dengan keadaan yang sebenarnya. Sebelumnya, saya mengucapkan terima kasih atas kesediaannya untuk mengisi skala penelitian ini.
UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2012
Hormat Saya,
Krisna Pertiwi 41
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
PERNYATAAN KESEDIAAN Dengan ini, saya menyatakan bahwa saya mengisi skala ini tidah di bawah paksaan atau tekanan dari pihak tertentu akan tetapi dengan sukarela demi membantu terlaksananya penelitian ilmiah ini. Semua jawaban yang saya berikan merupakan murni dari apa yang saya alami bukan berdasarkan pada pandangan masyarakat pada umumnya dan saya mengijinkan jawaban saya tersebut dipergunakan sebagai ata untuk penelitian ilmiah ini.
42
IDENTITAS (HARAP DIISI DENGAN JELAS DAN LENGKAP) Nama : Universitas : Tempat tinggal : Kost / Asrama / Rumah *) Usia : Semester : IPK : Jenis pekerjaan : Jumlah jam kerja perminggu : *) Lingkari jawaban yang menjadi pilihan Anda PETUNJUK
Menyetujui
(…..………………..) Yogyakarta, Oktober 2012
Berikut ini ada beberapa pernyataan mengenai kondisi yang dialami oleh teman-teman ketika menjalani kegiatankegiatan saat ini. Teman-teman diminta untuk memberi pilihan jawaban yang paling sesuai dengan pengalaman teman-teman pada saat menjalani kegiatan temna-teman tersebut. Adapun pilihan jawaban yang diberikan yaitu : SS S
Jika penyataan SANGAT SESUAI dengan pengalaman teman-teman Jika penyataan SESUAI dengan pengalaman temanteman 42
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
TS
Jika pernyataan TIDAK SESUAI dengan pengalaman teman-teman STS Jika pernyataan SANGAT TIDAK SESUAI dengan pengalaman teman-teman
Ketika ada kesalahan, dapat mengganti jawaban dan memberi tanda ≠ pada jawaban sebelumnya, berikut contoh cara mengganti jawaban : No
Berilah tanda silang ( X ) pada salah satu alternative jawaban yang dianggap sesuai dengan pengalaman temanteman saat menjalani kegiatan-kegiatan tersebut. Di sini tidak ada jawaban benar atau salah, karena jawaban yang diharapkan adalah jawaban yang sesuai dengan pengalaman teman-teman.
43
1
PERNYATAAN
SS
S
TS
√
√
STS
Saya merasa mampu menyelesaikan sendiri tugas-tugas yang sulit.
Berikut contoh cara menjawab pernyataan : No 1
PERNYATAAN
SS
S
TS
STS
Saya merasa mampu menyelesaikan sendiri
√
tugas-tugas yang sulit.
43
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
No PERNYATAAN 1 Saya mengetahui berapa banyak waktu yang saya habiskan untuk menjalani aktifitas dalam sehari. 2 Saya selalu menulis rencana kegiatan dan tugas yang akan saya laksanakan di esok hari. 3 Saya membutuhkan evaluasi jadwal kegiatan saya dalam satu minggu setiap akhir pekan. 4 Saya kurang pandai mengontrol waktu pada setiap kegiatan saya. 5 Saya lebih suka kegiatan yang spontan daripada terencana. 6 Kebanyakan, kegiatan yang saya lakukan melenceng dari tujuan saya.
SS
S
TS
STS
No PERNYATAAN 7 Selain menulis daftar aktifitas, saya juga menulis perkiraan waktu untuk menyelesaikannya aktifitas tersebut. 8 Saya membuat daftar aktifitas yang harus saya lakukan pada buku agenda. 9 Aktivitas yang saya lakukan pada saat ini tidak menganggu aktivitas rutin saya. 10 Saya merasa tidak yakin dengan tujuan utama dalam menjalankan kuliah dan bekerja. 11 Saya sering menghabiskan waktu untuk kegiatan yang saya sukai saja. 12 Saya bisa mengandalkan ingatan daripada buku agenda untuk semua kegiatan dan tugas.
SS
44
S
TS
STS
44
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
No PERNYATAAN 13 Saya merasa tenang setelah membuat jadwal kegiatan agar tidak saling bertabrakan. 14 Saya mampu mengerjakan sesuatu dengan efektif dalam situasi yang tidak mendukung. 15 Saya menyiapkan strategi lain apabila jadwal yang saya buat bertabrakan. 16 Kadang-kadang saya merasa tugas yang saya kerjakan tidak sesuai dengan jadwal yang ada. 17 Seringkali aktivitas saya akhir-akhir ini mengganggu aktifitas rutin saya. 18 Saya merasa bahwa tugastugas yang saya kerjakan ini sulit.
SS
S
TS
STS
No PERNYATAAN 19 Saya berusaha mengerjakan tugas-tugas yang tertunda di waktu luang. 20 Saya membagi tugas menjadi beberapa bagian agar mudah dikerjakan. 21 Saya selalu melaksanakan aktifitas sesuai dengan jadwal yang saya buat. 22 Saya akan menggunakan waktu luang saya untuk bersenang-senang 23 Saya sering merasa kewalahan dengan aktifitas yang saya lakukan. 24 Saya mudah lupa dengan semua kegiatan dan tugas bila merasa bosan. 25 Bila jadwal yang sering kacau, kemungkinan aktifitas saya tidak terlaksana dengan baik.
45
SS
S
TS
STS
45
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
No PERNYATAAN 26 Saya akan berusaha mengorganisir dengan baik semua kegiatan dan tugas yang saya jalani. 27 Saya merasa bahwa diri saya cukup memiliki performansi kerja yang baik. 28 Saya selalu memprioritaskan kuliah daripada bekerja. 29 Saya mengetahui sasaran dari hasil akhir tugas saya. 30 Saya merasa perlu mengetahui tujuan dari tugas yang saya kerjakan. 31 Saya merasa seakan-akan waktu yang saya miliki kurang untuk menjalani kuliah dan bekerja. 32 Saya termasuk orang yang mudah merasa bosan dengan aktifitas yang sudah terjadwal dan terencana.
SS
S
TS
STS
No PERNYATAAN 33 Saya sering membuangbuang waktu saya. 34 Saya merasa tidak mampu menghadapi kegiatan dan tugas yang berat. 35 Saya berharap saya dapat memiliki jeda istirahat yang panjang dalam menyelesaikan tugas. 36 Saya lebih suka pada tugastugas yang dikerjakan secara berurutan dan sistematis. 37 Saya tidak menunda waktu untuk menyelesaikan tugas yang diberikan kepada saya. 38 Saya selalu menargetkan kapan tugas-tugas mampu saya diselesaikan. 39 Setiap kali menyelesaikan tugas, saya merasa kebingungan.
46
SS
S
TS
STS
46
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
No PERNYATAAN 40 Terkadang saya jengkel dengan jadwal kegiatan yang saling bertabrakan. 41 Saya sering berpikiran untuk menghentikan semua aktifitas yang saya jalani. 42 Saya sering merasa pasrah dengan jadwal kegiatan yang berantakan. 43 Saya memiliki cara untuk mengontrol waktu saya apabila saya merasa waktu yang saya miliki terbatas. 44 Saya rasa penting untuk selalu mengevaluasi jadwal kegiatan yang saya jalani. 45 Setiap mengevaluasi jadwal kegiatan, saya mengetahui kegiatan mana yang berjalan sesuai dengan prioritas yang sudah saya buat.
SS
S
TS
STS
No PERNYATAAN 46 Saya merasa tidak puas dengan banyaknya waktu yang saya miliki sekarang. 47 Saya lebih sering menunda tugas-tugas yang langsung diberikan pada saya. 48 Saya termasuk orang yang tangguh dalam menghadapi tugas yang berat. 49 Saya termasuk orang yang terencana dan disiplin terhadap jadwal yang saya buat. 50 Saya termasuk orang yang mampu bertahan dalam melaksanakan aktifitas yang menguras tenaga dan pikiran. 51 Menurut saya, saya tidak penting untuk membuat jadwal kegiatan dan kemudian mengevaluasinya.
47
SS
S
TS
STS
47
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
No PERNYATAAN 52 Saya mengetahui banyaknya waktu yang saya habiskan untuk kegiatan yang sesuai dengan tujuan saya. 53 Saya mampu menjalankan aktifitas kuliah dan bekerja dengan hati yang tentram. 54 Saya merasa nyaman dengan lingkungan kerja dan kuliah yang saya jalani sekarang. 55 Apabila ada jadwal yang bertabrakan, saya mengusahakan agar kejadian tersebut tidak terulang lagi. 56 Saya mampu melakukan tugas-tugas walaupun waktu pengerjaannya terbatas. 57 Saya merasa sangat sulit untuk menyelesaikan tugas tepat waktu.
SS
S
TS
STS
No PERNYATAAN 58 Saya lebih suka menggunakan waktu yang berhubungan dengan tujuan dan prioritas utama. 59 Saya berusaha mendiskusikan waktu kegiatan apabila menjalankan kegiatan bersama orang lain. 60 Saya merasa puas bila memiliki jadwal kegiatan yang pasti untuk satu minggu ke depan.
48
SS
S
TS
STS
48
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 49
Lampiran B Reliabilitas skala uji coba skala Manajemen Waktu
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 50
Reliabilitas Skala Uji Coba Manajemen Waktu Case Processing Summary
N Cases
Valid a
Excluded Total
% 38
100.0
0
.0
38
100.0
a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.
Reliability Statistics Cronbach's Alpha
N of Items .832
60
Item-Total Statistics Cronbach's Scale Mean if Item Deleted
Scale Variance if Corrected ItemItem Deleted
Total Correlation
Alpha if Item Deleted
VAR00001
158.4474
51.605
.052
.563
VAR00002
158.3947
54.083
-.331
.584
VAR00003
158.8947
52.691
-.105
.575
VAR00004
158.4737
49.824
.238
.550
VAR00005
158.3684
50.834
.170
.557
VAR00006
159.0263
50.837
.052
.566
VAR00007
158.2368
50.078
.241
.551
VAR00008
158.8158
48.857
.273
.545
VAR00009
158.6316
49.266
.280
.546
VAR00010
158.4737
48.959
.195
.551
VAR00011
158.7368
46.469
.551
.519
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 51
VAR00012
158.9737
46.405
.473
.522
VAR00013
159.1053
47.664
.456
.530
VAR00014
158.9211
50.021
.175
.554
VAR00015
158.7895
51.414
.070
.562
VAR00016
158.4737
46.310
.632
.516
VAR00017
158.8158
49.884
.185
.553
VAR00018
158.8947
48.475
.411
.537
VAR00019
158.7895
50.873
.127
.559
VAR00020
158.7632
51.483
.011
.569
VAR00021
158.2632
47.226
.436
.529
VAR00022
158.6579
48.880
.378
.540
VAR00023
158.2895
49.779
.236
.550
VAR00024
158.7632
52.078
-.039
.572
VAR00025
159.0526
53.294
-.190
.579
VAR00026
158.8684
51.631
.043
.564
VAR00027
158.7105
50.319
.175
.555
VAR00028
159.2368
50.726
.117
.559
VAR00029
159.1053
53.340
-.185
.580
VAR00030
158.2368
48.456
.306
.541
VAR00031
158.5789
49.764
.201
.552
VAR00032
158.7632
53.375
-.164
.585
VAR00033
159.8947
55.340
-.438
.596
VAR00034
159.0263
50.999
.069
.563
VAR00035
158.8158
49.073
.356
.542
VAR00036
158.7895
49.468
.163
.555
VAR00037
158.7632
51.645
.001
.570
VAR00038
159.0000
48.162
.434
.534
VAR00039
158.9211
47.967
.470
.532
VAR00040
159.6053
57.705
-.637
.614
VAR00041
158.4211
48.629
.439
.537
VAR00042
158.8684
49.144
.332
.543
VAR00043
158.2632
53.821
-.228
.585
VAR00044
159.5000
53.554
-.240
.580
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 52
VAR00045
159.6842
55.952
-.427
.603
VAR00046
159.6053
53.489
-.172
.587
VAR00047
158.8684
48.063
.369
.536
VAR00048
159.1842
54.857
-.350
.593
VAR00049
158.9737
51.486
.035
.565
VAR00050
159.5263
55.229
-.418
.595
VAR00051
159.1842
51.235
.056
.564
VAR00052
159.5000
52.689
-.102
.578
VAR00053
158.5000
49.122
.380
.542
VAR00054
158.7368
49.010
.358
.542
VAR00055
158.6316
48.509
.501
.535
VAR00056
158.4474
52.146
-.035
.569
VAR00057
159.3421
54.447
-.331
.589
VAR00058
159.8158
53.019
-.154
.577
VAR00059
158.7368
49.821
.328
.547
VAR00060
158.4474
48.200
.363
.537
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 53
Lampiran C Reliabilitas skala Manajemen Waktu setelah dilakukan seleksi item
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 54
Reliabilitas Skala Manajemen Waktu Setelah Dilakukan Seleksi Item Case Processing Summary
N Cases
Valid a
Excluded Total
% 80
100.0
0
.0
80
100.0
a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.
Reliability Statistics Cronbach's Alpha
N of Items .800
60
Item-Total Statistics Cronbach's Scale Mean if Item Deleted
Scale Variance if Corrected ItemItem Deleted
Total Correlation
Alpha if Item Deleted
item_1
167.99
121.126
-.149
.809
item_2
168.55
114.909
.318
.795
item_3
168.39
116.266
.206
.798
item_4
168.41
114.726
.268
.796
item_5
168.82
116.931
.085
.803
item_6
168.28
114.455
.276
.796
item_7
168.29
112.992
.324
.794
item_8
168.66
115.745
.253
.797
item_9
167.85
113.395
.469
.792
item_10
168.15
118.813
.003
.803
item_11
168.56
113.768
.294
.796
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 55
item_12
168.08
117.969
.039
.803
item_13
168.06
124.135
-.335
.814
item_14
168.10
113.965
.435
.793
item_15
168.02
118.328
.038
.802
item_16
168.75
113.025
.387
.793
item_17
168.31
116.167
.188
.799
item_18
168.49
116.987
.148
.799
item_19
168.14
117.107
.112
.801
item_20
168.28
113.772
.367
.794
item_21
168.49
113.114
.428
.792
item_22
168.36
117.475
.079
.802
item_23
168.84
114.239
.393
.794
item_24
168.69
116.471
.130
.801
item_25
168.96
113.530
.388
.793
item_26
168.09
116.207
.243
.797
item_27
168.29
114.613
.352
.795
item_28
168.36
113.069
.374
.793
item_29
167.92
116.475
.217
.798
item_30
167.91
119.524
-.053
.803
item_31
168.68
111.539
.463
.791
item_32
168.66
114.505
.284
.796
item_33
168.64
111.247
.392
.792
item_34
168.54
114.150
.317
.795
item_35
168.04
124.821
-.423
.814
item_36
168.25
116.873
.121
.801
item_37
168.25
110.392
.485
.789
item_38
167.95
114.959
.385
.795
item_39
168.60
117.509
.094
.801
item_40
169.01
115.709
.210
.798
item_41
168.65
113.344
.325
.795
item_42
168.44
113.211
.305
.795
item_43
167.90
113.939
.461
.793
item_44
168.16
114.340
.369
.794
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 56
item_45
167.95
111.871
.548
.790
item_46
168.94
120.338
-.107
.807
item_47
168.64
116.588
.176
.799
item_48
168.14
114.373
.404
.794
item_49
168.34
109.290
.613
.786
item_50
168.06
119.199
-.024
.803
item_51
168.68
114.703
.279
.796
item_52
168.34
114.049
.429
.793
item_53
168.11
110.734
.506
.789
item_54
168.00
117.190
.217
.798
item_55
167.90
119.458
-.047
.803
item_56
168.35
117.370
.209
.798
item_57
168.65
113.218
.301
.795
item_58
168.06
115.072
.250
.797
item_59
168.00
118.886
.007
.802
item_60
168.06
120.363
-.114
.806
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 57
Lampiran D Statistik Deskripsi Penelitian
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
58
Statistik Deskripsi Penelitian
Descriptive Statistics N
Range
Minimum
Maximum
Mean
Std. Deviation
Variance
Statistic
Statistic
Statistic
Statistic
Statistic
Statistic
Statistic
MWaktu
80
Valid N (listwise)
80
51
142
193
171.19
10.918
119.192
58
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 59
Lampiran E Statistik Deskripsi Masing-masing Aspek
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
60
Statistik Deskripsi Masing-masing Aspek a. Menerapkan tujuan dan prioritas N
Range
Minimum
Maximum
Mean
Std. Deviation
Statistic
Statistic
Statistic
Statistic
Statistic
Statistic
TujuanPrioritas
80
17
36
53
43,72
3,600
Valid N (listwise)
b. Perencanaan dan penjadwalan N
Range
Minimum
Maximum
Mean
Std. Deviation
Statistic
Statistic
Statistic
Statistic
Statistic
Statistic
RencanaJadwal
80
Valid N (listwise)
80
21
31
52
41,33
4,021
60
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
61
c. Kemampuan mengendalikan waktu N
Range
Minimum
Maximum
Mean
Std. Deviation
Statistic
Statistic
Statistic
Statistic
Statistic
Statistic
KendaliWaktu
80
Valid N (listwise)
80
15
35
50
43,90
3,108
d. Preferensi untuk terorganisasi N
Range
Minimum
Maximum
Mean
Std. Deviation
Statistic
Statistic
Statistic
Statistic
Statistic
Statistic
Organisasi
80
Valid N (listwise)
80
16
34
50
42,30
3,227
61