PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
PENGARUH STRUKTUR MODAL DAN PROFITABILITAS TERHADAP NILAI PERUSAHAAN Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur di Bursa Efek Indonesia Tahun 2011-2013
SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Program Studi Akuntansi
Oleh: Jefrianto T andi Bunna NIM : 112114127
PROGRAM STUDI AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2015
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
PENGARUH STRUKTUR MODAL DAN PROFITABILITAS TERHADAP NILAI PERUSAHAAN Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur di Bursa Efek Indonesia Tahun 2011-2013
SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Program Studi Akuntansi
Oleh: Jefrianto Tandi Bunna NIM : 112114127
PROGRAM STUDI AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2015
i
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
ii
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
iii
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
HALAMAN PERSEMBAHAN
Kupersembahkan Skripsi ini Kepada: Tuhan Yesus Kristus yang selalu memberikan kebijaksanaan dan berkat-Nya Kedua orangtuaku tercinta Yunus Tandi Bunna dan Veronica Ani Pasati Saudariku Olivia Rosmaria Tandi Bunna serta Richard Donaldy Alianso Dan Gwen C. Bunna Alionso Ka’ James, Onnang, yang selalu menemanni mama di Makassar Keluarga besar di Makassar, Mangkutana dan Toraja Liber, Dedi, Mario, Lili, Owen, Mas Feb, Jordan, Rey, Wawan Ino dan para Frater Seminari Tinggi Angin Mamiri Yogyarkata Sebagai teman-teman seperjuangan dari Makassar Endro, Rean, Alfons, Ignasius, Dicto, Vivilia dan anak-anak ka’ tawwa Angela, Maurits, Bagus, Aan, Igna, Dhani, Niko, Evan, Paskalis, Berto, Gala, Vita, Arie, teman-teman “Sekre BACIRO, LELE ” sebagai sesama pejuang untuk menjadi sarjana Teman seperjaungan di BEMF Ekonomi 2014 Effi Yustina, pengganti ibuku selama aku menjalani kehidupan di Yogyakarta MOTTO: “Hai, anakku, dengarkanlah didikan ayahmu, dan
jangan menyia-nyiakan ajaran ibumu” (Amsal 1: 8) “Non Scholae Sed Vitae Discimus”
iv
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
UNIVERSITAS SANATA DHARMA FAKULTAS EKONOMI JURUSAN EKONOMI - PROGRAM STUDI AKUNTANSI PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS SKRIPSI
Yang bertanda tangan di bawah ini, saya menyatakan bahwa Skripsi dengan judul: PENGARUH STRUKTUR MODAL DAN PROFITABILITAS TERHADAP NILAI PERUSAHAN Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur di Bursa Efek Indonesia Tahun 2011-2013
dan dimajukan untuk diuji pada tanggal 01 September 2015 adalah hasil karya saya. Dengan ini saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat keseluruhan atau sebagian tulisan orang lain yang saya ambil dengan cara menyalin, atau meniru dalam bentuk rangkaian kalimat atau simbol yang menunjukkan gagasan atau pendapat atau pemikiran dari penulis lain yang saya akui seolah-olah sebagai tulisan saya sendiri dan atau tidak terdapat bagian atau keseluruhan tulisan yang saya salin, tiru, atau yang saya ambil dari tulisan orang lain tanpa memberikan pengakuan pada penulis aslinya. Apabila saya melakukan hal tersebut di atas, baik sengaja maupun tidak, dengan ini saya menyatakan menarik skripsi yang saya ajukan sebagai hasil tulisan saya sendiri ini. Bila kemudian terbukti bahwa saya ternyata melakukan tindakan menyalin atau meniru tulisan orang lain seolah-olah hasil pemikiran saya sendiri, berarti gelar dan ijazah yang telah diberikan oleh Universitas batal saya terima. Yogyakarta, 30 September 2015 Yang membuat pernyataan,
Jefrianto Tandi Bunna
v
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS Yang bertanda tangan di bawah ini, saya mahasiswa Universitas Sanata Dharma: Nama
: Jefrianto Tandi Bunna
Nomor Induk Mahasiswa
: 112114127
Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada perpustakaan Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul: PENGARUH STRUKTUR MODAL DAN PROFITABILITAS TERHADAP NILAI PERUSAHAAN beserta perangkat yang diperlukan (bila ada). Dengan demikian saya memberikan hak kepada perpustakaan Universitas Sanata Dharma untuk menyimpan, mengalihkan dalam bentuk media lain untuk keperluan akademis tanpa perlu meminta ijin dari saya maupun memberikan royalti kepada saya, selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis. Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya. Yogyakarta, 30 September 2015 Yang menyatakan,
(Jefrianto Tandi Bunna)
vi
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
KATA PENGANTAR Puji syukur dan terima kasih ke hadirat Tuhan Yesus Kristus, yang telah melimpahkan rahmat dan karunia kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan skripsi ini. Penulisan skripsi ini bertujuan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar sarjana pada Program Studi Akuntansi, Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma. Dalam menyelesaikan skripsi ini penulis mendapat bantuan, bimbingan dan arahan dari berbagai pihak. Oleh karena itu penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada: 1. Drs. Johanes Eka Priyatma, M.Sc., Ph.D selaku Rektor Universitas Sanata Dharma
yang
telah
memberikan
kesempatan
untuk
belajar
dan
mengembangkan kepribadian kepada penulis. 2. Drs. YP. Supardiyono, M.Si., Akt., QIA., CA selaku Pembimbing yang telah membantu serta membimbing penulis dalam menyelesaikan skripsi ini. 3. Bapak Yunus Tandi Bunna dan Ibu Veronika Ani Pasati selaku orangtua dan Olivia Rosmaria Tandi Bunna saudariku satu-satunya. Mereka telah mendukung penulis dalam doa, nasehat dan dana. 4. Saudara-saudari seperjuangan, Liber, Dedi, Lili, Mario, Effi, Igna, Paskalis, Angel, Vivilia, Endro yang selalu menemani saya selama belajar dan menyusun skripsi ini. 5. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu per satu. Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih banyak kekurangannya, oleh karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran. Semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi pembaca. Yogyakarta, 30 September 2015
Penulis
vii
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
DAFTAR ISI Halaman HALAMAN JUDUL.......................................................................... HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ................................ HALAMAN PENGESAHAN ............................................................ HALAMAN PERSEMBAHAN ........................................................ HALAMAN PERYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS ............. HALAMAN PERNYATAAN PERSETUJUAN............................... HALAMAN KATA PENGANTAR .................................................. HALAMAN DAFTAR ISI ................................................................ HALAMAN DAFTAR TABEL ........................................................ HALAMAN DAFTAR GAMBAR .................................................... ABSTRAK ......................................................................................... ABSTRACT ......................................................................................... BAB I PENDAHULUAN ...................................................... A. Latar Belakang Masalah ....................................... B. Rumusan Masalah ................................................ C. Tujuan Penelitian ................................................. D. Manfaat Penelitian ............................................... E. Sistematika Penulisan .......................................... BAB II TINJAUAN PUSTAKA ............................................. A. Nilai Perusahaan................................................... B. Stuktur Modal ...................................................... C. Teori Trade-Off .................................................... D. Teori Pecking Order ............................................ E. Profitabilitas ......................................................... F. Pengaruh Struktur Modal Terhadap Nilai Perusahaan G. Pengaruh Profitabilitas Terhadap Nilai Perusahaan H. Kerangka Penelitian ............................................. I. Perumusan Hipotesis ............................................ BAB III METODE PENELITIAN ........................................... A. Jenis Penelitian ..................................................... B. Objek dan Subjek Penelitian ................................ C. Variabel Penelitian ............................................... D. Populasi dan Sampel ............................................ E. Jenis Data ............................................................ F. Teknik Pengumpulan Data ................................... G. Pengujian Persyaratan Analisis ............................ H. Teknik Analisis Data ............................................
viii
i ii iii iv v vi vii viii x xi xii xiii 1 1 4 4 4 5 6 6 7 8 9 10 11 12 13 13 16 16 16 16 18 19 19 19 21
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
BAB IV
ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN................ A. Sampel Penelitisn ................................................. B. Deskripsi Data ...................................................... C. Pengujian Persyaratan Analisis ............................ D. Analisis Data ........................................................ E. Pembahasan .......................................................... BAB IV PENUTUP .................................................................. A. Kesimpulan ........................................................... B. Keterbatasan ......................................................... C. Saran ..................................................................... DAFTAR PUSTAKA ........................................................................ LAMPIRAN .................................................................................... LAMPIRAN 1 Daftar Nama Perusahaan Yang Menjadi Sampel ...... LAMPIRAN 2 Data DER, ROE dan PBV 2011-2013 ...................... LAMPIRAN 3 Data Sebelum Melakukan Transfomasi Log ............ LAMPIRAN 4 Data Sesudah Melakukan Transformasi Log ............ LAMPIRAN 5 Uji Gleser Untuk Heterokedastisitas .........................
ix
26 24 25 26 30 32 34 34 34 34 35 37 38 41 51 53 55
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
DAFTAR TABEL
Tabel 4.1 Kriteria Pengambilan Sampel ......................................................... 24 Tabel 4.2 Deskripsi Statistik ............................................................................ 25 Tabel 4.3 Hasil Uji Autokorelasi ..................................................................... 28 Tabel 4.4 Hasil Uji Multikolinieritas ............................................................... 28 Tabel 4.5 Hasil Uji Heterokedastisitas ............................................................. 29 Tabel 4.6 Hasil Statistik Uji F .......................................................................... 30 Tabel 4.7 Hasil Statistik Uji T ......................................................................... 31
x
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Kerangka Konseptual Penelitian .................................................. 13 Gambar 4.1 Hasil Uji Normalitas..................................................................... 27
xi
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
ABSTRAK PENGARUH STRUKTUR MODAL DAN PROFITABILITAS TERHADAP NILAI PERUSAHAAN Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur di Bursa Efek Indonesia Tahun 2011-2013
Jefrianto Tandi Bunna NIM : 112114127 Universitas Sanata Dharma Yogyakarta 2015 Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah struktur modal dan profitabilitas mempengaruhi nilai perusahaan. Pada penelitian sebelumnya struktur modal menunjukkan bahwa penggunaan hutang akan meningkatkan nilai perusahaan. Sementara peningkatan profitabilitas menunjukkan bahwa laba yang tinggi akan menarik para investor untuk menanamkan modalnya sehingga meningkatkan nilai perusahaan. Jenis Penelitian ini adalah studi empiris. Data yang digunakan adalah data sekunder yang diperoleh dengan menggunakan teknik dokumentasi. Selanjutnya, teknik analisa data yang digunakan adalah analis regresi linear berganda. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa 1) struktur modal mempengaruhi nilai perusahaan dan 2) profitabilitas mempengaruhi nilai perusahaan. Dalam hal ini perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2011 -2013. Hasil ini dibuktikan oleh hasil uji T, dimana nilai Thitung lebih besar dari nilai Ttabel .
Kata Kunci: Struktur Modal, Profitabilitas, Nilai Perusahaan, DER, ROE, PBV
xii
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
ABSTRACT THE EFFECT OF CAPITAL STRUCTURE AND PROFITABILITY ON FIRM’S VALUE An Emperical Study on manufacturing Companies Listed in Indonesia Stock Exchange period 2011-2013
Jefrianto Tandi Bunna NIM : 112114127 Universitas Sanata Dharma Yogyakarta 2015 This study is aimed to determine whether the capital structure and profitability affect the firm’s value. Previous studies on capital structure showed that the use of debt will enhance shareholder value. While increasing profitability showed that high profits will attract investors to invest so as to increase the firm’s value. This type of research was an empirical study. It used the secondary data obtained using by the documentation technique. Furthermore, data analysis technique was multiple linear regression analysis. These results indicated that 1) the capital structure affects the firm’s value and 2) profitability affects the firm’s value. The study observed the companies listed in the Indonesia Stock Exchange the period 2011 -2013. Key Word: Capital Structure, Profitability, Firm’s Value, DER, ROE, PBV
xiii
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
xiv
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Perekonomian global di Indonesia mengalami kemajuan hingga saat ini. Kemajuan ini selalu menimbulkan persaingan usaha yang sangat ketat. Dalam perusahaan manufaktur, persaingan ini mendorong para manajer perusahaan untuk mengembangkan perusahaannya, seperti melakukan inovasi pada produk yang dihasilkan, ekspansi pasar, meningkatkan kualitas SDM, dan menentukan strategi perusahaan yang sesuai dengan tujuan prusahaan. Perusahaan didirikan bertujuan mencari laba, memakmurkan pemilik perusahaan dan memaksimalkan nilai perusahaan yang tercermin pada harga saham. Tujuan utama perusahaan yang telah go public adalah meningkatkan kemakmuran pemilik atau para pemegang saham melalui peningkatan nilai perusahaan (Sartono, 2011: 9). Nilai perusahaan sangat penting karena mencerminkan kinerja perusahaan yang dapat mempengaruhi persepsi investor terhadap perusahaan. Ada beberapa faktor yang mempengaruhi nilai perusahaan, diantaranya faktor internal dan eksternal. Faktor internal berupa, profitabilitas, struktur modal, deviden. Faktor eksternal berupa pertumbuhan pasar, tingkat inflasi. Oleh karena perusahaan sulit menentukan faktor eksternal dalam kinerjanya, maka dalam penelitian ini hanya dibatasi pada faktor internal yaitu struktur modal dan profitabilitas. Faktor internal ini dapat disesuaikan dengan
1
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
2
kebijakan manajemen perusahaan agar dapat meningkatkan nilai perusahaan yang nantinya akan berpengaruh pada tujuan utama perusahaan. Perusahaan membutuhkan dana untuk meningkatkan nilai perusahaan. Dalam hal ini, manajemen perusahaan harus mampu menghimpun dana yang bersumber dari dalam maupun luar perusahaan. Menurut Riyanto (2004:25) sumber dana dapat dibedakan menjadi sumber dana perusahaan intern dan esktern. Sumber dana intern perusahaan berasal dari laba ditahan dan depresiasi. Sumber dana ektern perusahaan berasal dari para kreditur sebagai pemenuhan
kebutuhan
berupa
hutang
bagi
perusahaan.
Manajemen
perusahaan harus teliti dalam memilih sumber pendanaan bagi kelangsungan operasional perusahaan. Keputusan untuk memilih sumber pendanaan disebut juga struktur permodalan. Struktur modal merupakan perimbangan antara jumlah hutang jangka panjang dengan ekuitas atau modal sendiri yang dimiliki perusahaan. Tujuan utama perusahaan dalam jangka panjang adalah mengoptimalkan nilai
perusahaan
dengan
meminimumkan
biaya
modal
perusahaan.
Penggunaan hutang dalam perusahaan memiliki keuntungan dan kerugian. Keuntungannya diperoleh dari pajak (bunga hutang adalah pengurangan pajak), sedangkan kerugian penggunaan hutang berhubungan dengan timbulnya
biaya
keagenan
dan
biaya
kepalitan.
Perusahaan
yang
menggunakan sumber pendanaan dari penerbitan saham baru kemungkinan akan direspon negatif oleh investor karena perusahaan tidak memiliki keyakinan untuk mengembalikan pinjaman serta bunga seperti pendanaan dari
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
3
hutang. Oleh karena itu penggunaan hutang dalam struktur modal harus digunakan secara optimal dan efektif agar meningkatkan nilai perusahaan. Penggunaan struktur modal yang optimal dapat meningkatkan nilai perusahaan. Salah
satu
profitabilitas.
ukuran
keberhasilan
Profitabilitas
adalah
manajemen
perusahaan
adalah
kemampuan
perusahaan
untuk
menghasilkan keuntungan pada tingkat penjualan, asset dan modal tertentu (Sartono, 2011: 122). Profitabilitas yang diukur dengan return on equity menunjukkan kemampuan perusahaan dalam menghasilkan laba bersih pengembalian ekuitas pemegang saham. Investor akan membeli saham karena tertarik dengan profitabilitas yang tinggi. Apabila kemampuan perusahaan untuk menghasilkan laba meningkat, maka akan berdampak pada kenaikan harga saham. Penelitian tentang struktur modal, profitabilitas dan nilai perusahaan telah dilakukan oleh beberapa peneliti sebelumnya. Berdasarkan penelitian sebelumnya, peneliti melihat bahwa hasil penelitian pengaruh struktur modal dan profitabilitas terhadap nilai perusahan masih belum menunjukkan hasil yang konsisten pada hubungan antar variabel. Oleh karena itu peneliti tertarik untuk
melakukan
pengujian
kembali
profitabilitas terhadap nilai perusahaan.
pengaruh struktur modal dan
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
4
B. Rumusan Masalah Berdasarkan uraian yang terdapat dalam latar belakang, maka rumusan masalah yang diajukan dalam penelitian ini adalah: 1. Apakah struktur modal mempengaruhi nilai perusahaan? 2. Apakah profitabilitas mempengaruhi nilai perusahaan?
C. Tujuan Penelitian Sesuai dengan rumusan masalah, penelitian ini bertujuan: Untuk mengetahui apakah struktur modal dan profitabilitas mempengaruhi nilai peusahanan.
D. Manfaat Penelitian Manfaat yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : 1. Bagi Penulis Penelitian ini diharapkan dapat menambah dan memperdalam ilmu pengetahuan peneliti tentang pengaruh struktur modal dan profitabilitas terhadap nilai perusahaan. 2. Bagi perusahaan Penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan dalam menilai perusahaan dengan melihat profitabilitas, dan struktur modal.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
5
3. Bagi Universitas Penelitian ini diharapkan dapat memberikan konstribusi untuk ilmu pengetahuan bagi mahasiswa yang akan melakukan penelitian mengenai pengaruh struktur modal, profitabilitas dan nilai perusahaan.
E. Sistematika Penulisan Bab I
: Pendahuluan Berisi latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian dan sistematika penulisan.
Bab II
: Tinjauan Pustaka Berisi teori-teori yang berkaitan dengan nilai perusahaan, struktur modal, teori struktur modal, Trade-off theory, pecking order, profitabilitas, kerangka konseptual dan pengembangan hipotesis.
Bab III
: Metode Penelitian Berisi jenis penelitian, objek dan subjek penelitian, populasi dan sampel, jenis data, identifikasi variabel dan pengukurannya, teknik pengumpulan data dan teknik analisis data.
Bab IV
: Analisis dan Pembahasan Sampel Penelitian, Statistik Deskriptif, Pengujian Persyaratan Analisis, Analisis Data dan Pembahasan
Bab V
: Penutup Berisi
kesimpulan,
keterbatasan
penelitian
dan
saran.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
A. Nilai Perusahaan Nilai perusahaan merupakan kondisi tertentu yang telah dicapai oleh suatu perusahaan sebagai gambaran dari kepercayaan masyarakat terhadap perusahaan setelah melalui suatu proses kegiatan selama beberapa tahun, yaitu sejak perusahaan berdiri sampai saat ini. Nilai perusahaan adalah persepsi investor terhadap perusahaan, yang sering dikaitkan dengan harga saham (Sujoko dan Soebiantoro, 2007). Harga saham yang tinggi membuat nilai perusahaan
meningkat.
Tujuan
utama
perusahaan
adalah
untuk
memaksimumkan nilai perusahaan. Nilai perusahaan dapat dilihat melalui nilai pasar atau nilai buku perusahaan dari ekuitasnya. Menurut Sudana (2011: 23) terdapat beberapa pendekatan analisis rasio dalam penilain nilai pasar (markert value), terdiri dari pendekatan price earning ratio (PER), price book value (PBV), market book ratio (MBR), devidend yield ratio dan devidend payout ratio (DPR). Dalam penelitian ini, nilai perusahaan diukur dengan price book value (PBV). Rasio harga saham terhadap nilai buku perusahaan atau price book value (PBV), menunjukkan tingkat kemampuan perusahaan menciptakan nilai relatif terhadap jumlah modal yang diinvestasikan. Penggunaan price book value sebagai variabel dari nilai perusahaan juga mengacu pada penelitian Kusumajaya (2011); Hermuningsih (2013). Rasio price book value yang tinggi mencerminkan harga perlembar saham yang tinggi dibandingkan nilai buku
6
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
7
perlembar saham. Semakin tinggi harga perlembar saham, semakin berhasil perusahaan menciptakan nilai bagi pemegang saham. Nilai perusahaan dapat dihitung dengan price book value, sehingga dapat dirumuskan sebagai berikut:
B. Struktur Modal Struktur modal merupakan perimbangan jumlah hutang jangka pendek yang bersifat permanen, hutang jangka panjang, saham preferen dan saham biasa. Struktur keuangan merupakan perimbangan antara total hutang dengan modal sendiri. Dengan kata lain struktur modal merupakan bagian dari struktur keuagan (Sartono, 2011: 225). Manajemen perusahaan akan berusaha membentuk struktur modal yang optimal agar pendanaan dalam perusahaan dapat memenuhi pembiayaan operasional perusahaan. Struktur modal optimal dipengaruhi oleh beberapa faktor, seperti: tingkat penjualan, struktur asset, tingkat pertumbuhan perusahaan, profitabilitas, pajak, skala perusahaan, kondisi intern dan ektern perusahaan (Sartono, 2011: 248). Teori struktur modal menjelaskan apakah ada pengaruh perubahan struktur modal terhadap nilai perusahaan, apabila keputusan investasi dan kebijakan deviden dipegang konstan. Dengan kata lain, seandainya perusahaan mengganti sebagai modal sendiri dengan hutang atau sebaliknya apakah terjadi perubahan. Jika perubahan struktur modal tidak merubah nilai perusahaan, berarti tidak ada struktur modal yang terbaik. Struktur modal yang
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
8
dapat memaksimumkan nilai perusahaan atau harga saham, adalah struktur modal yang terbaik (Husnan, 2000: 299). Berdasarkan pengertian struktur modal di atas, struktur modal diukur dengan debt to equity ratio (DER). DER merupakan rasio yang digunakan untuk mengukur tingkat penggunaan hutang terhadap modal sendiri. Perumusan debt to equity ratio sebagai berikut:
Penggunaan
DER juga mengacu pada penelitian sebelumnya dimana
struktur modal diukur dengan debt to equity ratio. Semakin tinggi DER menunjukkan komposisi total hutang (jangka panjang dan jangka pendek) semakin besar dibandingkan total modal sendiri, sehingga berdampak semakin besar beban perusahaan terhadap pihak luar (Sartono, 2011: 121).
C. Teori Trade-Off Trade-off theory dikemukanan oleh Myers pada tahun 1984. Rasio hutang yang optimal ditentukan berdasarkan pada perimbangan antara manfaat dan biaya yang optimal akibat penggunaan hutang (Husnan dan Pujiastuti, 2012: 275) Perusahaan akan terus menggunakan hutang sejauh perusahaan mendapatkan manfaat. Apabila pengorbanan karena penggunaan hutang sudah lebih besar, maka tambahan hutang sudah tidak diperbolehkan. Teori ini menjelaskan bahwa perusahaan tidak akan mencapai nilai optimal jika pendanaan dibiayai oleh hutang atau tidak menggunakan hutang sama sekali
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
9
didalam membiayai kegiatan perusahaan. Oleh karena itu manajer perusahaan harus cermat dan tepat dalam mengelola modal perusahaan. Kesimpulannya adalah penggunaan hutang akan meningkatkan nilai perusahaan tetapi hanya pada sampai titik tertentu. Setelah titik tersebut, penggunaan hutang justru menurunkan nilai perusahaan. Walaupun model trade-off theory tidak dapat menentukan secara tepat struktur modal yang optimal, namun model tersebut memberikan konstribusi penting yaitu: 1. Perusahaan yang memiliki aktiva yang tinggi, sebaiknya menggunakan sedikit hutang. 2. Perusahaan yang membayar pajak tinggi sebaiknya lebih banyak menggunakan hutang dibandingkan perusahaan yang membayar pajak rendah.
D. Teori Pecking Order Teori ini dikemukakan oleh Myers pada tahun 1984. Teori ini menjelaskan mengenai keputusan pendanaan yang menyatakan bahwa perusahaan cenderung menggunakan sumber pendanaan internal dari pada pendanaan eksternal untuk aktivitas pendanaan. Penggunaan hutang dilakukan oleh perusahaan apabila perusahaan sudah tidak memiliki dana internal yang mencukupi (Husnan dan Pujiastuti, 2012: 278). Teori ini menjelaskan mengapa perusahaan yang profitable umumnya meminjam dana dalam jumlah sedikit. Hal tersebut bukan karena perusahaan menargetkan debt ratio yang rendah, tetapi karena memerlukan dana eksternal
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
10
yang sedikit. Teori pecking order menyatakan bahwa perusahaan lebih memilih membelanjai kegiatan perusahaan dengan dana internal. Perusahaan berusaha mengurangi resiko keuangan dalam menjalankan kegiatan perusahaan. Perusahaan yang memiliki hutang melebihi titik optimal, maka perusahaan akan mengalami resiko keuangan yang sangat besar (Sartono, 2011: 229).
E. Profitabilitas Profitabilitas adalah kemampuan perusahaan dalam menghasilkan laba dari aktivitas yang dilakukan dalam suatu periode akuntansi. Profitabilitas adalah kemampuan perusahaan memperoleh laba dalam hubungannya dengan penjualan, total aktiva maupun modal sendiri (Sartono, 2011: 122). Perusahaan yang profitable menggunakan hutang relatif kecil karena perusahaan memiliki dana internal yang besar. Sebaliknya, perusahaan yang nonprofitable akan menggunakan hutang yang besar apabila perusahaan tidak memiliki dana internal yang besar. Ukuran profitabilitas perusahaan dapat berbagai macam seperti : laba operasi, laba bersih, tingkat pengembalian invetasi, dan tingkat pengembalian ekuitas pemilik. Profitabilitas dapat diukur dengan beberapa rasio diantaranya: gross profit margin, net profit margin, operating return in assets, return on assets, return on equity. Return on equity merupakan tingkat pengembalian atas ekuitas pemilik perusahaan.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
11
Dalam penelitian ini, profitabilitas diukur dengan return on equity karena ROE sangat berhubungan dengan struktur modal yang digunakan perusahaan, baik dipengaruhi oleh proporsi utang jangka panjang maupun modal sendiri. Return on equity mengukur kemampuan perusahaan memperoleh laba yang tersedia bagi pemegang saham perusahaan. Selain itu, penggunaan ROE dalam penelitian ini mengacu pada penelitian sebelumnya dimana profitabilitas diukur dengan ROE. Perumusan return on equity sebagai berikut:
Adanya
peningkatan ROE menunjukkan prospek perusahaan yang
semakin baik karena berarti adanya potensi peningkatan keuntungan yang diperoleh perusahaan.
F. Pengaruh Struktur Modal Terhadap Nilai Perusahaan Trade-off theory menjelaskan bahwa jika struktur modal berada di bawah titik optimal maka setiap penambahan utang akan meningkatkan nilai perusahaan. Sebaliknya, jika posisi struktur modal berada di atas titik optimal maka setiap penambahan utang akan menurunkan nilai perusahaan. Penggunaan asumsi bahwa titik target struktur modal optimal belum tercapai, maka berdasarkan trade-off theory memprediksikan adanya hubungan positif terhadap nilai perusahaan (Kusumajaya, 2011). Nugroho (2012) menguji pengaruh struktur modal dan deviden terhadap nilai perusahaan. Hasil pengujian hipotesis ditemukan bahwa debt to equity
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
12
ratio terbukti secara signifikan (pada tingkat keyakinan 95%) mempunyai hubungan positif dengan nilai perusahaan. Safrida (2008) menemukan bahwa struktur modal yang diukur dengan debt to equity ratio berpengaruh terhadap nilai perushaan.
G. Pengaruh Profitabilitas Terhadap Nilai Perusahaan Profitabilitas merupakan gambaran dari kinerja manajemen dalam mengelola perusahaan. Menurut Sartono (2011: 122) profitabilitas adalah kemampuan perusahaan memperoleh laba dalam hubungannya dengan penjualan, total aktiva maupun modal sendiri Dalam penelitian ini profitabilitas diukur dengan return on equity merupakan rasio yang sangat penting bagi pemilik perusahaan (the common stockholder), karena rasio ini menunjukkan tingkat pengembalian yang dihasilkan oleh manajemen dari modal perusahaan. Penelitian yang dilakukan oleh Hermuningsih (2013) mengenai pengaruh profitabilitas, growth opportunity, struktur modal terhadap nilai perusahaan pada perusahaan publik di Indonesia yang menyatakan bahwa profitabilitas berpengaruh positif dan signifikan terhadap nilai perusahaan. Penelitian tersebut sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh
Rina (2012)
mengatakan bahwa profitabilitas berpengaruh terhadap nilai perusahaan.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
13
H. Kerangka Penelitan Berdasarkan kerangka berpikir tersebut, maka kerangka konseptual yang mendasari penelitian ini dapat digambarkan dalam bagan berikut: Gambar 2.1 Kerangka Konseptual Penelitian
Struktur Modal Nilai Perusahaan Profitabilitas
I. Pengembangan Hipotesis Struktur modal adalah komposisi sumber dana perusahaan yang dapat dihitung dengan membandingkan total hutang dengan total ekuitas (Sartono, 2011: 225). Rasio struktur modal yang tinggi dapat meningkatkan laba jika biaya bunga atas hutang nilainya lebih kecil dibandingkan dengan tambahan laba yang diperolah atas investasi maka perusahaan akan mendapatkan kenaikan laba. Kondisis ini akan direaksi positif oleh investor yang nantinya akan mengakibatkan harga saham naik dan berdampak pada peningkatan nilai perusahaan. Hal ini sejalan dengan pendapat Sartono (2011) yang mengemukakan bahwa penggunaan hutang dapat
menigkatkan nilai
perusahaan sampai batas titik tertentu selanjutnya penggunaan hutang yang
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
14
semakin besar dalam struktur modal mengakibatkan penurunan terhadap nilai perusahaan. Hal ini disebabkan karena manfaat yang diperoleh dari penggunaan hutang nilainya lebih kecil dibandingkan dengan biaya yang timbul dari penggunaan hutang. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penggunaan hutang memberi keuntungan bagi perusahaan sampai pada titik tertentu tetapi penggunaan hutang yang berlebihan juga menimnulkan dampak negatif bagi perusahaan. Berdasarkan analisis di atas maka dapat diturunkan hipotesis pertama yaitu: H1 : Struktur modal mempengaruhi nilai perusahaan. Profitabilitas adalah kemampuan perusahaan dalam menghasilkan laba dari aktivitas yang dilakukan dalam suatu periode akuntansi. Pertumbuhan profitabilitas yang bak menunjukkan prospek perusahaan di masa depan dinilai baik, artinya nilai perusahaan akan menjadi baik dimata investor. Apabila kemampuan perusahaan untuk menghasilkan laba meningkat, maka harga saham juga akan meningkat (Husnan, 200: 317). Harga saham yang meningkat mencerminkan nilai perusahaan yang baik bagi investor. Suharli (2006) dalam Martalina (2011) menyatakan bahwa nilai pemegang saham akan meningkat apabila nilai perusahaan meningkat yang ditandai dengan tingkat pegembalian investasi yang tinggi kepada pemegang saham. Tingkat pengembalian investasi kepada pemegang saham tergantung pada laba yang dihasilkan perusahaan. Oktaviani (2008) dalam Lifessy (2011) juga menyatakan bahwa dengan tingginya tingkat laba yang dihasilkan, berarti prospek perusahaan untuk menjalankan aktivitasnya di masa depan akan baik,
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
15
sehingga nilai perusahaan yang tercermin dari harga saham perusahaan akan mengalami peningkatan. Berdasarkan analisis di atas maka dapat diturunkan hipotesis kedua yaitu: H2: Profitabilitas mempengaruhi nilai perusahaan.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian empiris. Penelitian ini menggunakan data sekunder yang diperoleh dari Bursa Efek Indonesia. Data yang digunakan adalah data yang berasal dari laporan keuangan perusahaanperusahaan manufaktur dari tahun 2011-2013 yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.
B. Objek dan Subjek Penelitian 1. Objek penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah laporan keuangan yang memuat struktur modal, profitabilitas dan nilai perusahaan tahun 2011-2013. 2. Subjek Penelitian adalah perusahaan-perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) selama tahun 2011-2013.
C. Variabel Penelitian 1. Identifikasi Variabel Berdasarkan rumusan masalah dan hipotesis yang diajukan, variabel-variabel dalam penelitian ini adalah: a. Variabel Independen Dalam penelitian ini variabel independen yang digunakan oleh penulis adalah struktur modal (X1) dan profitabilitas (X2).
16
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
17
b. Variabel Dependen Dalam penelitian ini variabel dependen yang digunakan oleh penulis adalah nilai perusahaan (Y). 2. Variabel Operasional a. Struktur Modal (X1) Struktur Modal adalah bagian struktur keuangan yang mencerminkan perimbangan antara keseluruhan modal eksternal dengan jumlah modal sendiri (Riyanto, 1999: 25). Dalam penelitian ini, Struktur modal diukur dengan debt to equity ratio (DER), yakni rasio yang digunakan untuk mengukur tingkat penggunaan hutang terhadap modal sendiri (Robert, 1997: 18.35). Perumusan debt to equity ratio sebagai berikut:
b. Profitabilitas (X2) Profitabilitas
adalah
kemampuan
perusahaan
dalam
menghasilkan laba dalam hubungannya dengan penjulan, total aktiva dan modal sendiri (Sartono, 2001: 122). Dalam penelitian ini, profitabilitas diukur dengan return on equity (ROE), yakni rasio yang digunakan untuk mengukur tingkat laba bersih setelah pajak terhadap modal sendiri (Sudana, 2011 :22). Perumusan return on equity sebagai berikut:
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
18
c. Nilai Perusahaan (Y) Nilai perusahaan adalah merupakan persepsi investor terhadap perusahaan, yang sering dikaitkan dengan harga saham (Sujoko dan Soebiantoro, 2007). Nilai Perusahaan diukur dengan price book value (PBV) yang merupakan rasio antar harga per lembar saham dengan nilai buku per lembar saham. Rasio ini digunakan untuk menilai suatu ekuitas berdasarkan nilai bukunya (Robert, 1997:18.38) Rasio price book value dirumuskan dengan:
D. Populasi dan Sampel Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas : objek/subyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya (Sugiyono, 2012: 80). Dalam penelitian ini, yang dimaksud dengan populasi adalah perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indoneisa periode 2011-2013. Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut. Pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan desain sampel non probabilitas dengan metode purposive sampling dengan kriteria berupa suatu pertimbangan tertentu. Adapun kriteria yang dipakai oleh peneliti : 1. Perusahaan manufaktur yang terdaftar secara terus-menerus di Bursa Efek Indonesia selama periode tahun 2011-2013.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
19
2. Perusahaan manufaktur yang memiliki laporan keuangan lengkap selama periode 2011-2013. 3. Perusahaan manufaktur yang memiliki laporan rasio keuangan DER ROE dan PBV selama periode 2011-2013.
E. Jenis Data Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder. Data sekunder penelitian ini berupa nilai persentase dari debt to equity ratio (DER), return on equity (ROE), dan price book value (PBV), dimana data tersebut bersumber dari laporan keuangan perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2011-2013.
F. Teknik Pengumpulan Data Teknik Pengumpulan data pada penelitian ini adalah teknik dokumentasi. Data sekunder dalam penelitian ini adalah laporan keuangan yang terdiri dari laporan posisi keuangan, laporan laba rugi dan laporan perubahan modal periode 2011-2013 dari masing-masing perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI.
G. Pengujian Persyaratan Analisis 1. Uji Normalitas Uji normalitas bertujuan untuk mengetahui apakah dalam sebuah model regresi, nilai residual dari regresi mempunyai distribusi yang
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
20
normal. Jika distribusi dari nilai residual tidak dapat dianggap berdistribusi normal, maka dikatakan ada masalah terhadap asumsi normalitas (Santoso, 2010: 210). 2. Uji Asumsi Klasik Model persamaan regresi berganda dapat dikatakan sebagai model yang baik jika model regresi telah memenuhi asumsi klasik (Nugroho, 2005: 57). a. Uji Multikolinearitas Uji multikolinearitas digunakan untuk mengetahui apakah pada model regresi ditemukan adanya korelasi antar-variabel independen. Model regresi yang baik seharusnya tidak terjadi korelasi di antara variabel independen (Santoso, 2010: 204). b. Uji Heterokedastisitas Uji heterokedastisitas digunakan untuk mengetahui apakah dalam model regresi terjadi ketidaksamaan varians residual dari satu pengamatan ke pengamatan lain. Model regresi yang baik adalah tidak terjadi heterokedastisitas (Santoso, 2010: 207). c. Uji Autokorelasi Uji autokorelasi digunakan untuk mengetahui apakah dalam sebuah model regresi ada korelasi antara kesalahan penganggu pada periode t dengan kesalahan pada periode t-1. Model regresi yang baik adalah regresi yang bebas dari autokorelasi (Santoso, 2010: 213).
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
21
H. Teknik Analisis Data 1. Regresi linier Berganda Teknik analisis yang digunakan adalah regresi linier berganda. Regresi linier berganda digunakan untuk mengetahui besaran pengaruh nilai variabel dependen bila nilai variabel independen (x1, x2..,xn) dirubahrubah atau dinaik-turunkan (Sugiyono, 2008: 274). Adapun persamaan regresi linier berganda yang akan diuji dalam penelitian ini, yaitu:
Y = α + β1X1 + β2X2 + e Diamana: Y : Nilai Perusahaan (price book value) α : Konstanta β1 : Koefisien regresi struktur modal β2 : Koefisien regresi profitabilitas X1 : Struktur Modal (debt to equity ratio) X2 : Profitabilitas (return on equity) e
: standar error
2. Uji F Pengujian ini dilakukan untuk menguji signifikansi persamaan regresi linier berganda (Widarjono, 2013: 65). Signifikansi berarti sifat pengujian regresi linier berganda adalah nyata sehingga variabel independen dapat memprediksi variabel dependen. Langkah-langkah pengujian F sebagai berikut:
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
22
a. Menentukan formulasi Ho dan Ha sebagai berikut: Ho : β1, β2=0 struktur modal dan profitabilitas tidak
berpengaruh
signifikan terhadap nilai perusahaan. Ha : β1, β2≠0 struktur modal dan profitabilitas berpengaruh signifikan terhadap nilai perusahaan. b. Menentukan tingkat signifikansi sebesar 5% dengan tingkat kepercayaan sebesar 95%. c. Mencari nilai Fhitung yang diperoleh dari olahan SPSS dan Ftabel dari tabel distribusi F. d. Menentukan kriteria pengujian sebagai berikut: Ho diterima jika Fhitung ≤ Ftabel. Ho ditolak jika Fhitung > Ftabel. e. Mengambil kesimpulan untuk menolak Ho atau menerima Ha dengan membandingkan nilai Fhitung dengan Ftabel. Ho diterima berarti struktur modal dan profitabilitas tidak mempengaruhi nilai perusahaan. Ho ditolak berarti struktur modal dan profitabilitas mempengaruhi nilai perusahaan. 3. Uji T Pengujian ini dilakukan untuk mengetahui variabel independen (x1,x2…xn) manakah yang memberi pengaruh signifikan terhadap variabel dependen (Irianto, 2007: 204). Langkah-langkah pengujian T adalah sebagai berikut:
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
23
a. Menentukan formulasi Ho dan Ha sebagai berikut: Ho : β1 ≤ 0 struktur modal tidak berpengaruh positif terhadap nilai perusahaan. Ha : β1 > 0 struktur modal berpengaruh positif terhadap nilai perusahaan. Ho : β2 ≤ 0 profitabilitas tidak berpengaruh positif terhadap nilai perusahaan. Ha : β2 > 0 profitabilitas berpengaruh positif terhadap nilai perusahaan. b. Menentukan tingkat signifikansi sebesar 5% dengan tingkat kepercayaan sebesar 95%. c. Mencari nilai Thitung yang diperoleh dari SPSS dan Ttabel dari tabel distribusi T. d. Menentukan kriteria pengujian sebagai berikut: Ho diterima jika Thitung ≤ Ttabel. Ho ditolak jika Thitung > Ttabel. e. Mengambil keputusan untuk menolak Ho atau menerima Ha dengan membandingkan nilai Thitung dengan Ttabel. Ho diterima berarti variabel independen (struktur modal dan profitabilitas) tidak berpengaruh positif dengan nilai perusahaan. Ho ditolak berarti variabel
independen
(struktur
modal
berpengaruh positif dengan nilai perusahaan.
dan
profitabilitas)
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN
A. Sampel Penelitian Penelitian ini menggunakan data sekunder, yaitu data laporan keuangan perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI dari tahun 2011-2013. Data perusahaan diperoleh dari Indonesian Capital Market Directory (ICMD) tahun 2012, 2013 dan 2014 dan www.idx.co.id yang diakses pada bulan maret 2015. Cara penarikan sampel dilakukan dengan metode penarikan sampel purposif (purposive sampling). Berdasarkan kriteria yang sudah ada sebelumnya, perusahaan yang menjadi sampel dalam penelitian ini adalah:
NO 1
2 3
4
5
Tabel 4.1 Kriteria Pengambilan Sampel KRITERIA Jumlah perusahaan manufaktur yang terdaftar secara terus-menerus di Bursa Efek Indonesia selama periode tahun 2011-2013. Perusahaan manufaktur yang tidak menerbitkan laporan keuangan lengkap selama periode 2011-2013. Perusahaan manufaktur yang tidak memiliki laporan rasio keuangan DER, ROE, dan PBV selama periode 2011-2013. Jumlah perusahaan manufaktur yang dijadikan sampel penelitian Jumlah data periode 2011-2013 (105 x 3)
24
JUMLAH
140 (30) (5)
105
315
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
25
B. Statistik Deskriptif Statisttik deskriptif memberikan gambaran umum tentang objek penelitian yang dijadikan sampel. Penjelasan data melalui statistik deskriptif diharapkan memberikan gambaran awal tentang masalah yang diteliti. Statistik deskriptif untuk variabel dependen nilai perusahaan dan variabel independen yaitu struktur modal dan profitabilitas. Tabel 4.2 Deskripsi Statistik
PBV DER ROE
Nilai Minimum -3.16 -31.78 -7.68
Nilai Maksimum 47.27 40.37 3.25
Nilai Rata-Rata 2.8817 1.3873 .0811
Nilai Standar Deviasi 6.07474 3.45305 .57745
1. Deskripsi Variabel Nilai Perusahaan Nilai perusahaan yang diukur dengan price book value (PBV) merupakan rasio harga per lembar saham dengan nilai buku per lembar saham. Dari tabel 4.2 dapat dilihat bahwa nilai minimum -3.16, nilai maksimum 47.27, nilai rata-rata 2.8817 dan standar deviasi 6,07474. Hal ini menunjukkan bahwa adanya fluktuasi nilai perusahaan yang besar pada perusahaan manufaktur yang menjadi sampel. Selain itu, terdapat perbedaan yang cukup besar antara nilai minimum dan maksimum. Hal ini menunjukkan bahwa perusahan manufaktur yang dijadikan sampel memiiki harga saham yang tinggi dibandingkan nilai buku per lembar saham.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
26
2. Deskripsi Variabel Struktur Modal Struktur modal yang diukur dengan debt to equity ratio (DER) merupakan perbandingan antara total hutang terhadap modal sendiri dalam jangka panjang perusahaan. Dari tabel 4.2 dapat dilihat bahwa nilai minimum -31,78, nilai maksimum 40,37, nilai rata-rata 1,3873 dan standar deviasi 3,45305. Hal ini menunjukkan adanya fluktuasi struktur modal yang besar pada perusahaan manufaktur yang dijadikan sampel. Selain itu, terdapat perbedaan antara nilai minimum dan maksimum. Hal ini menunjukkan bahwa perusahaan manufaktur yang dijadikan sampel menggunakan hutang sebagai salah satu sumber pendanaannya. 3. Deskripsi Variabel Profitabilitas Profitabilitas yang diukur dengan return on equity (ROE) merupakan hasil pembagian antara laba bersih dengan modal sendiri. Dari tabel 4.2 dapat dilihat bahwa nilai minimum profitabilitas -7,68, nilai maksimum 3,25, nilai rata-rata 0,0811 dan standar deviasi 0,57745. Hal ini menunjukkan adanya fluktuasi profitabilitas pada perusahaan manufaktur yang dijadikan sampel. Selain itu, terdapat perbedaan antara nilai minimum dan maksimum. Nilai rata-rata menunjukkan bahwa perusahaan manufaktur masih mangalami pertumbuhan laba sebesar 8,1%.
C. Pengujian Persyaratan Analisis 1. Uji Normalitas Normalitas data dapat dilihat dengan probability plot
yang
membandingkan distribusi kumulatif dengan distribusi normal. Distribusi
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
27
normal akan membentuk satu garis lurus diagonal, dan ploting data residual akan dibandingkan dengan garis diagonal. Jika distribusi data residual normal, maka garis yang mengambarkan data sesungguhnya akan mengikuti garis diagonal (Ghozali, 2007: 110). Pengujian ini menggunakan semilog pada variabel dependen (Nilai Perusahaan), selanjutnya, dilakukan kembali pengujian normalitas dan uji asumsi klasik pada persamaan regresi. Setelah melakukan transformasi variabel dependen pada nilai perusahaan dengan menggunakan log, maka hasil regresi variabel struktur modal dan profitabilitas terhadap nilai perusahaan menunjukkan titik-titik sebaran data ketiga variabel tetap menempel pada garis normal sepanjang diagonal (lihat gambar 4.1). Hal ini menunjukkan bahwa ketiga variabel memiliki data yang terdistribusi normal. Artinya sampel pada data penelitian terdistribusi secara normal. Penelitian ini menggunakan Normal P-P Plots yang dilakukan dengan bantuan SPSS versi 20. Gambar 4.1 Hasil Uji Normalitas Setelah Transformasi Log
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
28
2. Uji asumsi Klasik a. Uji Autokorelasi Pada penelitian ini, pengujian autokorelasi menggunakan nilai Durbin Watson (DW) (lihat tabel 4.3) dikatakan tidak terjadi autokorelasi, jika nilai DW pada hasil analisis regresi berada antara nilai -2 sampai 2 (Santoso, 2010: 215). Tabel 4.3 Hasil Uji Autokorelasi
Model
R
R.Square
Adjusted R Square
1
.347
.120
.114
Std. Error of the Estimate 1.04364
Durbin Watson 1.963
Sumber: Hasil olahdata SPSS 20
Pada hasil analisis regresi diatas, nilai menunjukkan DW= 1,963 dan diantara -2 sampai 2 artinya persamaan regresi tersebut tidak mengandung autokorelasi. b. Uji Multikolinieritas Pengujian multikolinearitas dilakukan dengan melihat nilai VIF korelasi diantara variabel independen. Adapun hasil pengujian multikolinearitas dapat dilihat pada tabel 4.4. Tabel 4.4 Hasil Uji Multikolinieritas Model
Collinearity Statistics Tolerance
VIF
DER
.380
2.635
ROE
.380
2.635
(Constant) 1
Sumber: Hasil olahdata SPSS 20
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
29
Berdasarkan kriteria pengujian multikolinearitas, nilai dari VIF < 10 dan nilai toleransi > 0,1 maka dapat disimpulkan bahwa diantara variabel independen tidak terjadi multikolinearitas. c. Uji Heterokedastisitas Uji Heterokedastisitas dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan uji gleser yaitu meregresikan nilai absolut residual terhadap
variabel
dependen.
Persamaan
regresi
tidak
terjadi
heterokedastisitas jika nilai signifikansi variabel independen > 0,05. Langkah pengujian heterokedastisitas adalah meregresikan variabel independen struktur modal dan profitabilitas terhadap nilai absolut residualnya. Nilai absolut residual diperoleh dari hasil regresi variabel independen struktur modal dan profitabilitas terhadap perusahaan menghasilkan
nilai
residual.
Selanjutnya
nilai
residual
ditransformasikan menjadi nilai absolut residual. Tabel 4.5 Hasil Uji Heterokedastisitas T Sig.
Regresi terhadap ABS_RES4 DER 1.446 0.149 ROE 1.162 0.246 Sumber: Hasil olahdata SPSS 20
Kesimpulan Tidak terjadi heterokastisitas
Hasil uji heterokedastisitas menunjukkan tidak adanya variabel bebas yang menunjukkan ada korelasi kuat terhadap nilai residualnya. Pada tabel 4.5 nilai signifikansi t > 0,05. Dimana dapat dilihat bahwa nilai signifikansi t untuk variabel struktur modal dan profitabilitas terhadap nilai absolut residualnya adalah 0,149 dan 0,246. Maka dapat
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
30
disimpulkan bahwa model regresi baik karena tidak terjadi heterokedastisitas.
D. Analisis Data 1. Regresi Linier Berganda Analisis regresi liniear berganda digunakan untuk mengetahui besaran pengaruh nilai perusahaan yang dipengaruhi oleh struktur modal dan profitabilitas. Adapun model persamaan regresi linier berganda yang dihasilkan, yaitu:
Y = -0,56 + 0,196X1 + 1,120X2 + e Dalam model persamaan ini, besarnya pengaruh nilai perusahaan dipengaruhi oleh nilai konstan (-0,56) ditambah koefisien regresi struktur modal (0,196) ditambah koefisien regresi profitabilitas (1,120) berasal dari nilai koefisien regresi tabel Coefficients. 2. Pengujian Anova (F) Pengujian ini dilakukan untuk menguji signifikansi persamaan regresi linier berganda. Hasil Pengujian Anova dapat dilihat pada tabel 4.6 Anova.
Model
Tabel 4.6 ANOVA Df Mean Sequare 2 22.911 308 1.089 310
Sum of Squares Regression 45.882 Residual 335.468 Total 381.290 Adj.RSquare = .120 R.Square = .114 Sumber: Hasil olah data SPSS 20
F 21.035
Sig .000
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
31
Pada tabel 4.6 ANOVA nilai Fhitung adalah 21,305 pada tingkat signifikansi 0,000. Ftabel dengan α= 0,05 dan d.f derajat pembilang adalah 3-1=2, derajat penyebut adalah 311-3=308, maka Fhitung 21,035 > Ftabel 3,733 dengan nilai Fsig 0,000 < α= 0,05
maka model regresi linier
berganda dapat digunakan untuk memprediksi nilai perusahaan. Artinya struktur modal dan profitabilitas berpengaruh signifikan terhadap nilai perusahaan. Koefisian determinasi (R2) mempunyai arti bahwa 12 persen variasi nilai perusahaan dipengaruhi oleh variasi struktur modal dan profitabilitas, sedangkan sisanya sebesar 88 persen dipengaruhi oleh faktor-faktor lain yang tidak dimasukkan dalam model. 3. Uji T Pengujian ini dilakukan untuk mengetahui variabel independen mana yang memberi pengaruh signifikan terhadap variabel dependen. Hasil pengujian T dapat dilihat pada tabel 4.7 Coefficients. Tabel 4.7 Coefficients Model Unstandardized Standardized T Coefficients Coefficients 1 (Constant) -.056 -.659 DER .196 .507 5.850 ROE 1.120 .550 6.334 Sumber : Hasil olahdata SPSS 20
Sig .510 .000 .000
Pada tabel 4.7 Coefficients nilai ttabel dengan α= 0,05 dan d.f adalah 311-2 = 309 adalah 2,253. Tabel tersebut menunjukkan bahwa: 1) Untuk variabel independen struktur modal dimana nilai thitung 5,850> ttabel 2,252 dan tsig 0,000 < α= 0,05 sehingga Ho ditolak.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
32
Hal ini berarti struktur modal berpengaruh positif signifikan terhadap nilai perusahaan. 2) Untuk variabel independen profitabilitas dimana nilai thitung 6,334> ttabel 2,252 dan tsig 0,000 < α=0,05 sehingga Ho ditolak. Hal ini berarti profitabilitas berpengaruh positif signifikan terhadap nilai perusahaan. E. Pembahasan Penelitian ini menganalisis pengaruh struktur modal dan profitabilitas terhadap nilai perusahaan dengan mengambil sampel perusahaan manufaktur tahun 2011-2013 yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Sesuai dengan permasalahan yang ditetapkan, maka penelitian ini bertujuan untuk memberikan bukti empiris tentang pengaruh struktur modal dan profitabilitas terhadap nilai perusahaan pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Hasil pengujian hipotesis ini menyatakan bahwa struktur modal dan profitabilitas mempengaruhi nilai perusahaan. Hal ini dapat diartikan bahwa penggunaan hutang dan laba yang tinggi meningkatkan nilai perusahaan. Pada analisis lebih lanjut, hasil penelitian ini menegaskan bahwa struktur modal dari perusahaan yang menjadi sampel belum mencapai titik optimalnya. Hal ini menunjukkan bahwa adanya keseimbangan antara manfaat dan biaya yang dikeluarkan oleh perusahaan manufaktur. Hasil ini sesuai dengan pendekatan Modigliani Miller yang menyatakan apabila struktur modal berada di bawah titik optimalnya, maka setiap penambahan hutang akan meningkatkan nilai perusahaan. Peningkatan nilai perusahaan karena
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
penggunaan
hutang
disebabkan
oleh
manajemen
perusahaan
33
yang
menggunakan hutang tersebut untuk ekspansi usaha dari perusahaan. Selain itu, hasil penelitian ini juga menegaskan bahwa peningkatan pendapatan bersih dapat meningkatkan profitabilitas yang diwakilkan dengan variabel ROE (return on equity). Peningkatan profitabilitas merupakan sinyal positif untuk meningkatkan daya tarik investor untuk melakukan kegiatan investasi pada perusahaan karena tingkat pengembalian pendapatan yang baik. Minat yang besar dari investor berdampak terhadap kenaikan harga saham perusahaan. Harga saham yang tinggi meningkatkan nilai perusahaan. Dalam return on equity, peningkatan profitabilitas menunjukkan bahwa kinerja manajemen perusahaan berhasil mengelolah sumber dana pembiayaan operasional secara efektif untuk menghasilkan laba bersih. Investor akan membeli saham karena tertarik pada ROE perusahaan. Oleh karena itu, semakin tinggi ROE maka semakin tinggi price book value sebagai ukuran nilai perusahaan. Penelitian ini sejalan dengan Hermuningsih (2013), Hamidy (2014) yang menyatakan struktur modal yang diukur dengan DER (debt to equity) dan profitabilitas yang diukur dengan ROE (return on equity) mempengaruhi nilai perusahaan yang diukur dengan PBV (price book value).
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
BAB V PENUTUP
A. Kesimpulan Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan maka dapat diambil kesimpulan : 1. Struktur modal mempengaruhi nilai perusahaan. Hasil ini didukung dengan hasil uji T dimana Thitung lebih besar dari nilai Ttabel. 2. Profitabilitas mempengaruhi nilai perusahaan. Hasil ini didukung dengan hasil uji T dimana Thitung lebih besar dari nilai Ttabel.
B. Keterbatasan Penelitian Dalam penelitian ini, data dipengaruhi oleh industry effect. Data berasal dari perusahaan manufaktur dengan subsektor yang berbeda. Hal ini mengakibatkan munculnya data ekstrem yang cukup banyak, dan data yang dihasilkan bersifat heterogen.
C. Saran Dari keterbatasan di atas, penulis menyarankan untuk penelitian selanjutnya sebaiknya menggunakan perusahaan manufaktur yang memiliki subsektor yang sama, sehingga hasil yang diperoleh dapat mencerminkan hasil yang lebih baik.
34
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
DAFTAR PUSTAKA
Ghozali, Iman. 2007. Aplikasi Analisis Multivariate dengan program SPSS cetakan W. Semarang, Universitas Diponegoro. Hamidy, Rusdi R. 2014. Pengaruh Struktur Modal Terhadap Nilai Perusahaan dengan Profitabilitas Sebagai Variabel Intervening. Tesis Tidak Dipublikasikan. Universitas Udayana, Denpasar. Husnan, S. 2000. Manajemen Keuangan-Teori dan Penerapan (Keputusan Jangka Panjang. BPFE, Yogyakarta. Husan, Pudjiastuti. 2012. Dasar-Dasar Manajemen Keuangan. UPP STIM YKPN, Yogyakarta. Irianto, Agus. 2007. Statistika Konsep Dasar dan Aplikasinya. Edisi keempat. Kencana, Jakarta. Kusumajaya, Oka. 2011. Pengaruh Struktur Modal dan Pertumbuhan Perusahaan Terhadap Profitabilitas dan Nilai Perusahaan Pada Perusahaan Manufaktur di BEI. Tesis Tidak Dipublikasikan. Universitas Udayana, Denpasar. Myers, S. 1984. “The Capital Structure puzzle”, Journal of Finance. Nugroho. 2012. Pengaruh Struktur Modal dan Dividen Terhadap Nilai Perusahaan Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di BEI. Skripsi Tidak Dipublikasikan. Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta. Nurhasanah. 2012. Pengaruh Struktur Modal terhadap Profitabilitas Pada Perusahaan Manufaktur di BEI. Jurnal Ilmiah. Vol.4. No.31-38 Oktaviani, Weri Ningsih. 2008. Pengaruh Kebijakan Deviden, Profitabilitas, Pertumbuhan Penjualan, Ukuran Perusahaan Terhadap Nilai Perusahaan dengan Leverage Keuangan sebagai Variabel Intervening. Skripsi Tidak Dipublikasikan. Universitas Bung Hatta. Rina, B, 2012. “Pengaruh Struktu Modal terhadap Nilai Perusahaan Melalui Profitabilitas: Analisis Data Panel Perusahaan Manufaktur DI BEI. Jurnal Keuangan dan Bisnis. Vol.4 (November). No.3. Hal : 205-129. Riyanto, Bambang 2004. Dasar-dasar Pembelanjaan Perusahaan, Edisi ke empa., BPFE, Yogyakarta
35
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
36
Safrida, Eli. 2008. Pengaruh Struktur Modal dan Pertumbuhan Perusahaan Terhadap Nilai Perusahaan Pada Perusahaan Manufaktur Di Bursa Efek Jakarta. Tesis Tidak Dipublikasikan. Universitas Sumatera Utara, Medan. Santoso, Singgih, (2000). Buku Latihan SPSS Statistik Parametrik. Elex Media Komputindo, Jakarta. Sartono, R.A. 2001. Manajemen Keuangan Teori dan Aplikasi. Edisi 4. BPFE, Yogyakarta. Sujoko dan U. Soebiantoro. 2007. Pengaruh Struktur Kepemilikan Saham, Leverage, Faktor Intern dan Faktor Ekstern terhadap Nilai Perusahaan. Jurnal Manajemen dan Kewirausahaan. Vol.9 No 1. Hal: 41-48. Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Bisnis. Cetakan ke-14. Alfabeta, Bandung. Sugiyono.2012. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Alfabeta, Bandung. Sundana, I Made. 2011. Manajemen Keuangan Perusahaan (Teori & Praktik). Erlangga, Jakarta.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
LAMPIRAN
37
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
LAMPIRAN 1 DAFTAR NAMA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG MENJADI SAMPEL PENELITIAN NO
NAMA PERUSAHAAN
CODE
1 Akasha Wira Internasional Tbk
ADES
2 Delta Djakarta Tbk
DLTA
3 Fast Food Indonesia Tbk
FAST
4 Indofood CBP Sukses Makmur Tbk
ICBP
5 Indofood Sukses Makmur Tbk
INDF
6 Multi Bintang Indonesia Tbk
MLBI
7 Nippon Indosari Corpindo Tbk
ROTI
8 Pioneerindo Gourmet Internasional Tbk
PTSP
9 Prasidha Aneka Niaga Tbk
PSDN
10 Sekar Laut Tbk
SKLO
11 Tunas Baru Lampung Tbk
TBLA
12 Ultrajaya Milk Industry & Trading Company Tbk
ULTJ
13 Gudang Garam Tbk
GGRM
14 Hanjaya Mandala Sampoerna Tbk
HMSP
15 Bentoel Inrenational Investama Tbk
RMBA
16 Indofarma Tbk
INAF
17 Kimia Farma Tbk
KAEF
18 Kalbe Farma Tbk
KLBF
19 Pyridam Farma Tbk
PYFA
20 Tempo Scan Pasifik Tbk
TSPC
21 Martina Berto Tbk
MBTO
22 Mandom Indonesia Tbk
TCID
23 Unilever Indonesia Tbk
UNVR
24 Kedawung Setia Industri Tbk
KDSI
25 Kedaung Indah Can Tbk
KICI
26 Astra International Tbk
ASII
27 Astra Otoparts Tbk
AUTO
28 Indo Kordsa Tbk
BRAM
29 Goodyear Indonesia Tbk
GDYR
30 Indomobil Sukses International Tbk
IMAS
31 Indospring Tbk
INDS
32 Multi Prima Sejahtera Tbk
LPIN
33 Multistrada Arah Sarana Tbk
MASA
38
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
NO
NAMA PERUSAHAAN
CODE
34 Nippres Tbk
NIPS
35 Prima Alloy Steel Universal Tbk
PRAS
36 Selamat Sepurna Tbk
SMSM
37 United Tractors Tbk
UNTR
38 Intraco Penta Tbk
INTA
39 Hexindo Adiperkasa Tbk
HEXA
40 Tunas Ridean Tbk
TURI
41 Argo Pantes Tbk
ARGO
42 Eratex Djaja Tbk
ERTX
43 Sunson Textile Manufacturer Tbk
SSTM
44 Sepatu Bata Tbk
BATA
45 Indorama Synthetic Tbk
INDR
46 Pan Brothers Tbk
PBRX
47 Ever Shine Textile Industry Tbk
ESTI
48 Indo Acitama Tbk
SRSN
49 Sumi Indo Kabel Tbk
IKBI
50 Jembo Cable Company Tbk
JECC
51 KMI Wire and Cable Tbk
KBLI
52 Kabelindo Murni Tbk
KBLM
53 Supreme Cable Manufacturing and Commerce Tbk
SCCO
54 Voksel Electric Tbk
VOKS
55 Sat Nusapersada Tbk
PTSN
56 Astra Graphia Tbk
ASGR
57 Metrodata Electronics Tbk
MTDL
58 Multipolar Tbk
MLPL
59 Indocement Tunggal Prakasa Tbk
INTP
60 Holcim Indonesia Tbk
SMCB
61 Semen Greseik Tbk
SMGR
62 Keramik Indonesia Assosiasi Tbk
KIAS
63 Mulia Industindo Tbk
MLIA
64 Surya Toto Indonesia Tbk
TOTO
65 Alumindo Light Metal Industry Tbk
ALMI
66 Citra Tubindo Tbk
CTBN
67 Indal Aluminium Industry Tbk
INAI
68 Jaya Pari Steel Tbk
JPRS
69 Krakatau Steel Tbk
KRAS
39
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
NO
NAMA PERUSAHAAN
CODE
70 Lion Metal Works Tbk 71 Lionmesh Prima Tbk
LION LMSH
72 Pelat Timah Nusantara Tbk
NIKL
73 Pelangi Indah Canindo Tbk
PICO
74 Tira Austenite Tbk
TIRA
75 Duta Pertiwi Nusantara Tbk
DPNS
76 Intanwijaya International Tbk
INCI
77 Resource Alam Indonesia Tbk
KKGI
78 Alam Karya Unggul Tbk
AKKU
79 Berlina Tbk
BRNA
80 Champion Pasific Indonesia Tbk
IGAR
81 Indopoly Swakrsa Industry Tbk
IPOL
82 Sekawan Intipratama Tbk
SIAP
83 Siwani Makmur Tbk
SIMA
84 Trias Sentosa Tbk
TRST
85 Yanaprima Hastapersada Tbk
YPAS
86 Asahimas Flat Glass Tbk
AMFG
87 Langgang Makmur Industri Tbk
LMPI
88 Sumalindo Lestari Jaya Tbk
SULI
89 Tirta Mahakam Resources Tbk
TIRT
90 Fajar Surya Wisesa Tbk
FASW
91 Indah Kiat Pulp dan Paper Tbk
INKP
92 Toba Pulp Lestari Tbk
INRU
93 Kertas Basuki Rachmat Indonesia Tbk
KBRI
94 Suparma Tbk
SPMA
95 Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk
TKIM
96 Chandra Asri Petrochemical Tbk
TPIA
97 AKR Corporindo Tbk
AKRA
98 Lautan Luas Tbk
LTLS
99 Budi Acid Jaya Tbk
BUDI
100 Eterindo Wahanatama Tbk
ETWA
101 Colorpak Indonesia Tbk
CLPI
102 Unggul Indah Cahaya Tbk
UNIC
103 Inter Delta Tbk
INTD
104 Modern International Tbk
MDRN
105 Perdana Bangun Pusaka Tbk
KONI
40
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
41
LAMPIRAN 2 TINGKAT DEBT TO EQUITY RATIO (DER), RETURN ON EQUITY (ROE) DAN PRICE BOOK VALUE (PBV) SAMPEL PERUSAHAAN MANUFAKTUR TAHUN 2011-2013 No
FIRM
PERIODE
PBV
DER
ROE
LN_PBV
LN_DER
LN-ROE
1
ADES
2011
4.74
0.60
0.21
1.56
-0.51
-1.58
2
ADES
2012
5.42
0.47
0.40
1.69
-0.76
-0.92
3
ADES
2013
4.46
0.41
0.21
1.5
-0.89
-1.56
4
DLTA
2011
3.12
0.22
0.26
1.14
-1.51
-1.33
5
DLTA
2012
6.83
0.25
0.36
1.92
-1.39
-1.03
6
DLTA
2013
8.99
0.38
0.40
2.2
-0.97
-0.92
7
FAST
2011
5.51
0.86
0.28
1.71
-0.15
-1.29
8
FAST
2012
5.58
0.80
0.21
1.72
-0.22
-1.57
9
FAST
2013
3.44
0.84
0.14
1.24
-0.17
-1.95
10
ICBP
2011
0.28
0.04
0.02
-1.27
-3.22
-3.95
11
ICBP
2012
3.80
0.49
0.19
1.34
-0.71
-1.66
12
ICBP
2013
4.48
0.60
0.17
1.5
-0.51
-1.76
13
INDF
2011
1.28
0.70
0.16
0.25
-0.36
-1.84
14
INDF
2012
1.50
0.74
0.14
0.41
-0.3
-1.95
15
INDF
2013
1.51
1.04
0.13
0.41
0.04
-2.01
16
MLBI
2011
14.26
1.30
0.96
2.66
0.26
-0.04
17
MLBI
2012
47.27
2.49
1.37
3.86
0.91
0.32
18
MLBI
2013
25.60
0.80
1.21
3.24
-0.22
0.19
19
ROTI
2011
6.16
0.39
0.21
1.82
-0.94
-1.55
20
ROTI
2012
10.48
0.81
0.22
2.35
-0.21
-1.50
21
ROTI
2013
1.31
1.32
0.20
0.27
0.28
-1.61
22
PTSP
2011
2.17
0.90
-0.43
0.77
-0.11
23
PTSP
2012
4.55
0.72
-0.41
1.52
-0.33
24
PTSP
2013
5.65
0.60
-0.24
1.73
-0.51
25
PSDN
2011
2.16
1.04
-0.12
0.77
0.04
26
PSDN
2012
0.72
0.67
-0.06
-0.33
-0.4
27
PSDN
2013
0.52
0.63
-0.05
-0.65
-0.46
28
SKLO
2011
0.79
0.74
-0.05
-0.24
-0.3
29
SKLO
2012
0.96
0.93
-0.06
-0.04
-0.07
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
No
FIRM
PERIODE
PBV
DER
ROE
LN_PBV
LN_DER
42
LN-ROE
30
SKLO
2013
0.89
1.16
-0.08
-0.12
0.15
31
TBLA
2011
1.81
1.64
0.26
0.59
0.49
-1.34
32
TBLA
2012
1.38
1.95
0.14
0.32
0.67
-1.97
33
TBLA
2013
1.29
2.46
0.05
0.25
0.9
-3.04
34
ULTJ
2011
2.61
0.65
0.11
0.96
-0.43
-2.23
35
ULTJ
2012
2.29
0.44
0.21
0.83
-0.82
-1.56
36
ULTJ
2013
6.45
0.40
0.16
1.86
-0.92
-1.82
37
GGRM
2011
4.86
0.59
0.20
1.58
-0.53
-1.6
38
GGRM
2012
4.07
0.56
0.15
1.4
-0.58
-1.88
39
GGRM
2013
2.75
0.73
0.15
1.01
-0.31
-1.9
40
HMSP
2011
16.59
0.88
0.78
2.81
-0.13
-0.25
41
HMSP
2012
19.73
0.97
0.74
2.98
-0.03
-0.31
42
HMSP
2013
19.32
0.94
0.76
2.96
-0.06
-0.27
43
RMBA
2011
2.55
1.82
0.14
0.94
0.6
-1.99
44
RMBA
2012
2.18
2.60
-0.17
0.78
0.96
45
RMBA
2013
4.68
9.47
-1.18
1.54
2.25
46
INAF
2011
0.83
0.83
0.06
-0.19
-0.19
-2.8
47
INAF
2012
1.57
0.83
0.07
0.45
-0.19
-2.73
48
INAF
2013
0.80
1.19
-0.09
-0.22
0.17
49
KAEF
2011
1.51
0.43
0.14
0.41
-0.84
-1.99
50
KAEF
2012
2.85
0.44
0.14
1.05
-0.82
-1.95
51
KAEF
2013
2.02
0.52
0.13
0.7
-0.65
-2.02
52
KLBF
2011
5.30
0.27
0.24
1.67
-1.31
-1.44
53
KLBF
2012
7.30
0.28
0.24
1.99
-1.27
-1.43
54
KLBF
2013
6.89
0.33
0.24
1.93
-1.11
-1.44
55
PYFA
2011
1.14
0.43
0.06
0.13
-0.84
-2.77
56
PYFA
2012
1.08
0.55
0.06
0.08
-0.6
-2.81
57
PYFA
2013
0.84
0.86
0.07
-0.17
-0.15
-2.72
58
TSPC
2011
3.77
0.40
0.19
1.33
-0.92
-1.65
59
TSPC
2012
5.00
0.38
0.19
1.61
-0.97
-1.65
60
TSPC
2013
3.79
0.40
0.17
1.33
-0.92
-1.75
61
MBTO
2011
1.10
0.35
0.11
0.1
-1.05
-2.24
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
No
FIRM
PERIODE
PBV
DER
62
MBTO
2012
0.94
0.40
63
MBTO
2013
0.72
64
TCID
2011
65
TCID
66
ROE
43
LN_PBV
LN_DER
LN-ROE
0.11
-0.06
-0.92
-2.24
0.36
0.04
-0.33
-1.02
-3.29
1.52
0.11
0.14
0.42
-2.21
-1.98
2012
2.02
0.15
0.14
0.7
-1.9
-1.98
TCID
2013
2.02
0.24
0.14
0.7
-1.43
-1.98
67
UNVR
2011
38.97
1.85
1.13
3.66
0.62
0.12
68
UNVR
2012
40.09
2.02
1.22
3.69
0.7
0.2
69
UNVR
2013
46.63
2.12
1.26
3.84
0.75
0.23
70
KDSI
2011
0.36
1.10
0.08
-1.02
0.1
-2.47
71
KDSI
2012
0.63
0.81
0.12
-0.46
-0.21
-2.15
72
KDSI
2013
0.40
1.42
0.10
-0.92
0.35
-2.28
73
KICI
2011
0.39
0.36
0.01
-0.94
-1.02
-5.2
74
KICI
2012
0.56
0.43
0.03
-0.58
-0.84
-3.38
75
KICI
2013
0.50
0.33
0.10
-0.69
-1.11
-2.3
76
ASII
2011
39.50
1.03
0.28
3.68
0.03
-1.27
77
ASII
2012
3.43
1.03
0.25
1.23
0.03
-1.39
78
ASII
2013
2.59
1.02
0.22
0.95
0.02
-1.5
79
AUTO
2011
0.56
0.47
0.23
-0.58
-0.76
-1.45
80
AUTO
2012
2.60
0.62
0.20
0.96
-0.48
-1.63
81
AUTO
2013
1.84
0.32
0.12
0.61
-1.14
-2.16
82
BRAM
2011
3.64
0.36
0.00
1.29
-1.02
-5.47
83
BRAM
2012
0.82
0.36
0.14
-0.2
-1.02
-1.93
84
BRAM
2013
0.63
0.47
0.01
-0.46
-0.76
-4.42
85
GDYR
2011
15.87
1.77
0.05
2.76
0.57
-3.09
86
GDYR
2012
0.99
1.35
0.13
-0.01
0.3
-2.07
87
GDYR
2013
1.43
0.98
0.08
0.36
-0.02
-2.5
88
IMAS
2011
3.49
1.54
0.21
1.25
0.43
-1.55
89
IMAS
2012
2.57
2.08
0.16
0.94
0.73
-1.86
90
IMAS
2013
2.03
2.35
0.12
0.71
0.85
-2.11
91
INDS
2011
1.25
0.80
0.19
0.22
-0.22
-1.66
92
INDS
2012
1.16
0.46
0.48
0.15
-0.78
-0.74
93
INDS
2013
0.80
0.25
0.23
-0.22
-1.39
-1.45
94
LPIN
2011
0.40
0.33
0.10
-0.92
-1.11
-2.35
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
No
FIRM
PERIODE
PBV
DER
ROE
44
LN_PBV
LN_DER
LN-ROE
95
LPIN
2012
1.21
0.28
0.12
0.19
-1.27
-2.09
96
LPIN
2013
0.74
0.37
0.06
-0.3
-0.99
-2.82
97
MASA
2011
1.67
1.69
0.08
0.51
0.52
-2.51
98
MASA
2012
1.19
0.68
0.00
0.17
-0.39
-6.27
99
MASA
2013
1.02
0.68
0.00
0.02
-0.39
-5.36
100
NIPS
2011
0.48
1.69
0.11
-0.73
0.52
-2.23
101
NIPS
2012
0.41
1.60
0.22
-0.89
0.47
-1.54
102
NIPS
2013
0.99
2.38
0.14
-0.01
0.87
-1.94
103
PRAS
2011
0.32
1.43
0.03
-1.14
0.36
-3.52
104
PRAS
2012
0.53
1.06
0.15
-0.63
0.06
-1.91
105
PRAS
2013
0.32
0.96
0.21
-1.14
-0.04
-1.54
106
SMSM
2011
2.23
0.65
0.28
0.8
-0.43
-1.29
107
SMSM
2012
3.99
0.71
0.28
1.38
-0.34
-1.27
108
SMSM
2013
4.93
0.69
0.34
1.6
-0.37
-1.09
109
UNTR
2011
3.57
0.69
0.21
1.27
-0.37
-1.55
110
UNTR
2012
2.27
0.56
0.18
0.82
-0.58
-1.71
111
UNTR
2013
1.99
0.61
0.18
0.69
-0.49
-1.74
112
INTA
2011
2.37
5.96
0.22
0.86
1.79
-1.5
113
INTA
2012
1.94
7.53
0.02
0.66
2.02
-3.7
114
INTA
2013
1.82
14.38
-0.79
0.6
2.67
115
HEXA
2011
5.54
1.21
0.39
1.71
0.19
-0.95
116
HEXA
2012
3.23
1.00
0.29
1.17
0
-1.23
117
HEXA
2013
1.33
0.85
0.10
0.29
-0.16
-2.3
118
TURI
2011
2.28
0.73
0.22
0.82
-0.31
-1.52
119
TURI
2012
2.93
0.87
0.22
1.08
-0.14
-1.51
120
TURI
2013
1.49
0.74
0.17
0.4
-0.3
-1.8
121
ARGO
2011
1.02
3.75
-0.67
0.02
1.32
122
ARGO
2012
1.52
7.17
-0.63
0.42
1.97
123
ARGO
2013
1.23
6.17
0.32
0.21
1.82
124
ERTX
2011
0.39
3.56
-1.16
-0.94
1.27
125
ERTX
2012
0.58
4.00
-0.13
-0.54
1.39
126
ERTX
2013
0.47
3.37
-0.07
-0.76
1.21
127
SSTM
2011
0.70
1.82
-0.08
-0.36
0.6
-1.13
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
No
FIRM
PERIODE
PBV
DER
ROE
45
LN_PBV
LN_DER
LN-ROE
128
SSTM
2012
0.55
1.84
-0.05
-0.6
0.61
129
SSTM
2013
0.34
1.95
-0.05
-1.08
0.67
130
BATA
2011
2.02
0.46
0.16
0.7
-0.78
-1.83
131
BATA
2012
2.01
0.48
0.18
0.7
-0.73
-1.72
132
BATA
2013
0.03
0.49
0.11
-3.51
-0.71
-2.19
133
INDR
2011
2.16
1.29
0.05
0.77
0.25
-2.98
134
INDR
2012
0.32
1.33
0.05
-1.14
0.29
-2.98
135
INDR
2013
0.23
1.47
0.05
-1.47
0.39
-2.98
136
PBRX
2011
1.85
1.16
0.10
0.62
0.15
-2.32
137
PBRX
2012
1.70
1.37
0.08
0.53
0.31
-2.54
138
PBRX
2013
3.94
1.36
0.11
1.37
0.31
-2.25
139
ESTI
2011
0.86
1.01
0.01
-0.15
0.01
-4.74
140
ESTI
2012
0.91
1.20
-0.13
-0.09
0.18
141
ESTI
2013
1.95
1.46
-0.22
0.67
0.38
142
SRSN
2011
1.29
0.43
0.10
0.25
-0.84
-2.35
143
SRSN
2012
1.12
0.49
0.06
0.11
-0.71
-2.76
144
SRSN
2013
0.96
0.34
0.14
-0.04
-1.08
-1.94
145
IKBI
2011
0.46
0.42
0.04
-0.78
-0.87
-3.28
146
IKBI
2012
0.79
0.30
0.08
-0.24
-1.2
-2.49
147
IKBI
2013
0.38
0.20
0.02
-0.97
-1.61
-4.02
148
JECC
2011
0.71
3.92
0.23
-0.34
1.37
-1.49
149
JECC
2012
2.01
3.96
0.22
0.7
1.38
-1.5
150
JECC
2013
2.92
7.40
0.16
1.07
2
-1.86
151
KBLI
2011
0.58
0.51
0.00
-0.54
-0.67
-9.21
152
KBLI
2012
0.89
0.37
0.00
-0.12
-0.99
153
KBLI
2013
0.64
0.51
0.00
-0.45
-0.67
154
KBLM
2011
0.52
1.63
0.08
-0.65
0.49
-2.55
155
KBLM
2012
0.57
1.73
0.09
-0.56
0.55
-2.41
156
KBLM
2013
0.65
1.43
0.03
-0.43
0.36
-3.56
157
SCCO
2011
1.24
1.80
0.21
0.22
0.59
-1.55
158
SCCO
2012
1.27
1.27
0.26
0.24
0.24
-1.35
159
SCCO
2013
1.28
1.49
0.15
0.25
0.4
-1.91
160
VOKS
2011
1.37
2.17
0.22
0.31
0.77
-1.5
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
No
FIRM
PERIODE
PBV
DER
ROE
46
LN_PBV
LN_DER
LN-ROE
161
VOKS
2012
1.42
1.82
0.24
0.35
0.6
-1.41
162
VOKS
2013
1.02
2.25
0.07
0.02
0.81
-2.73
163
PTSN
2011
0.32
0.62
-0.02
-1.14
-0.48
164
PTSN
2012
0.40
0.72
0.02
-0.92
-0.33
-4
165
PTSN
2013
0.34
0.73
0.03
-1.08
-0.31
-3.59
166
ASGR
2011
2.76
1.02
0.25
1.02
0.02
-1.38
167
ASGR
2012
2.88
0.96
0.26
1.06
-0.04
-1.35
168
ASGR
2013
3.06
0.97
0.29
1.12
-0.03
-1.25
169
MTDL
2011
0.46
1.19
0.13
-0.78
0.17
-2.07
170
MTDL
2012
0.53
1.37
0.19
-0.63
0.31
-1.69
171
MTDL
2013
0.69
1.47
0.26
-0.37
0.39
-1.35
172
MLPL
2011
0.18
0.76
0.02
-1.71
-0.27
-3.97
173
MLPL
2012
0.22
1.00
0.04
-1.51
0
-3.32
174
MLPL
2013
0.40
1.26
0.18
-0.92
0.23
-1.71
175
INTP
2011
3.99
0.15
0.23
1.38
-1.9
-1.47
176
INTP
2012
4.26
0.17
0.25
1.45
-1.77
-1.41
177
INTP
2013
3.20
0.16
0.23
1.16
-1.83
-1.48
178
SMCB
2011
2.21
0.45
0.14
0.79
-0.8
-1.96
179
SMCB
2012
2.64
0.45
0.16
0.97
-0.8
-1.81
180
SMCB
2013
1.99
0.70
0.11
0.69
-0.36
-2.17
181
SMGR
2011
4.65
0.35
0.27
1.54
-1.05
-1.31
182
SMGR
2012
5.18
0.46
0.27
1.64
-0.78
-1.31
183
SMGR
2013
3.85
0.41
0.23
1.35
-0.89
-1.49
184
KIAS
2011
0.59
0.92
0.02
-0.53
-0.08
-3.97
185
KIAS
2012
1.30
0.09
-0.04
0.26
-2.41
186
KIAS
2013
1.11
0.11
-0.04
0.1
-2.21
187
MLIA
2011
0.67
6.01
-1.56
-0.4
1.79
188
MLIA
2012
0.25
4.30
-0.29
-1.39
1.46
189
MLIA
2013
0.47
5.04
0.03
-0.76
1.62
-3.36
190
TOTO
2011
3.28
0.76
0.29
1.19
-0.27
-1.25
191
TOTO
2012
3.67
0.70
0.26
1.3
-0.36
-1.33
192
TOTO
2013
3.68
0.69
0.23
1.3
-0.37
-1.48
193
ALMI
2011
0.48
2.17
0.08
-0.73
0.77
-2.49
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
No
FIRM
PERIODE
PBV
DER
ROE
47
LN_PBV
LN_DER
LN-ROE
194
ALMI
2012
0.34
2.20
0.02
-1.08
0.79
-3.74
195
ALMI
2013
0.28
3.19
0.04
-1.27
1.16
-3.23
196
CTBN
2011
2.60
0.70
0.35
0.96
-0.36
-1.05
197
CTBN
2012
2.55
0.88
0.24
0.94
-0.13
-1.42
198
CTBN
2013
1.94
0.82
0.25
0.66
-0.2
-1.38
199
INAI
2011
0.81
4.13
0.25
-0.21
1.42
-1.39
200
INAI
2012
0.55
3.74
0.18
-0.6
1.32
-1.72
201
INAI
2013
0.75
5.06
0.04
-0.29
1.62
-3.23
202
JPRS
2011
0.22
0.30
0.11
-1.51
-1.2
-2.19
203
JPRS
2012
0.14
0.15
0.03
-1.97
-1.9
-3.58
204
JPRS
2013
0.11
0.04
0.04
-2.21
-3.22
-3.18
205
KRAS
2011
1.28
1.08
0.10
0.25
0.08
-2.31
206
KRAS
2012
0.98
1.30
-0.03
-0.02
0.26
207
KRAS
2013
0.80
1.26
-0.06
-0.22
0.23
208
LION
2011
0.90
0.21
0.17
-0.11
-1.56
-1.75
209
LION
2012
1.45
0.17
0.23
0.37
-1.77
-1.47
210
LION
2013
1.50
0.20
0.16
0.41
-1.61
-1.86
211
LMSH
2011
0.84
0.71
0.09
-0.17
-0.34
-2.44
212
LMSH
2012
1.03
0.32
0.11
0.03
-1.14
-2.23
213
LMSH
2013
0.70
0.28
0.07
-0.36
-1.27
-2.63
214
NIKL
2011
1.48
1.07
-0.04
0.39
0.07
215
NIKL
2012
1.38
1.59
-0.15
0.32
0.46
216
NIKL
2013
1.03
1.90
0.01
0.03
0.64
217
PICO
2011
0.58
1.99
-0.07
-0.54
0.69
218
PICO
2012
0.74
1.99
-0.06
-0.3
0.69
219
PICO
2013
0.41
1.89
-0.07
-0.89
0.64
220
TIRA
2011
1.00
1.18
0.07
0
0.17
-2.62
221
TIRA
2012
0.95
1.23
0.07
-0.05
0.21
-2.71
222
TIRA
2013
1.10
1.59
-0.14
0.1
0.46
223
DPNS
2011
1.79
0.31
-0.05
0.58
-1.17
224
DPNS
2012
0.82
0.19
0.16
-0.2
-1.66
-1.85
225
DPNS
2013
0.70
0.15
0.30
-0.36
-1.9
-1.19
226
INCI
2011
0.34
0.12
-0.15
-1.08
-2.12
-5.04
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
No
FIRM
PERIODE
PBV
DER
ROE
48
LN_PBV
LN_DER
LN-ROE
227
INCI
2012
0.38
0.14
0.04
-0.97
-1.97
-3.26
228
INCI
2013
0.34
0.08
0.08
-1.08
-2.53
-2.5
229
KKGI
2011
9.82
0.49
0.69
2.28
-0.71
-0.37
230
KKGI
2012
3.61
0.42
0.31
1.28
-0.87
-1.16
231
KKGI
2013
13.44
0.45
0.16
2.6
-0.8
-1.85
232
AKKU
2011
6.01
0.98
-1.50
1.79
-0.02
233
AKKU
2012
9.65
1.71
-0.52
2.27
0.54
234
AKKU
2013
28.63
17.45
-0.60
3.35
2.86
235
BRNA
2011
0.96
1.53
0.19
-0.04
0.43
-1.68
236
BRNA
2012
1.60
1.55
0.20
0.47
0.44
-1.6
237
BRNA
2013
1.03
2.68
0.07
0.03
0.99
-2.65
238
IGAR
2011
1.72
0.22
0.19
0.54
-1.51
-1.66
239
IGAR
2012
1.63
0.29
0.18
0.49
-1.24
-1.69
240
IGAR
2013
0.13
0.39
0.16
-2.04
-0.94
-1.86
241
IPOL
2011
0.75
1.28
0.07
-0.29
0.25
-2.64
242
IPOL
2012
0.55
1.01
0.05
-0.6
0.01
-2.93
243
IPOL
2013
0.52
0.83
0.07
-0.65
-0.19
-2.63
244
SIAP
2011
0.57
0.59
0.03
-0.56
-0.53
-3.45
245
SIAP
2012
0.68
0.74
0.03
-0.39
-0.3
-3.44
246
SIAP
2013
0.76
1.73
-0.06
-0.27
0.55
247
SIMA
2011
-0.56
-3.27
1.52
0.42
248
SIMA
2012
-0.76
-4.12
0.33
-1.09
249
SIMA
2013
0.84
1.18
-0.23
-0.17
0.17
250
TRST
2011
0.84
0.60
0.12
-0.17
-0.51
-2.14
251
TRST
2012
0.72
0.62
0.08
-0.33
-0.48
-2.49
252
TRST
2013
0.41
0.91
0.23
-0.89
-0.09
-1.49
253
YPAS
2011
3.07
0.51
0.11
1.12
-0.67
-2.19
254
YPAS
2012
2.72
1.12
0.10
1
0.11
-2.3
255
YPAS
2013
2.58
2.59
0.04
0.95
0.95
-3.31
256
AMFG
2011
1.33
0.25
0.16
0.29
-1.39
-1.85
257
AMFG
2012
1.47
0.27
0.14
0.39
-1.31
-1.96
258
AMFG
2013
1.10
0.28
0.12
0.1
-1.27
-2.1
259
LMPI
2011
0.51
0.68
0.01
-0.67
-0.39
-4.32
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
No
FIRM
PERIODE
PBV
DER
ROE
49
LN_PBV
LN_DER
LN-ROE
260
LMPI
2012
0.63
0.99
0.01
-0.46
-0.01
-5.17
261
LMPI
2013
0.55
1.07
0.03
-0.6
0.07
-3.5
262
SULI
2011
4.45
40.37
-7.68
1.49
3.7
263
SULI
2012
-3.16
-31.78
3.25
1.18
264
SULI
2013
-0.28
-3.53
0.88
-0.13
265
TIRT
2011
0.47
4.02
0.03
-0.76
1.39
266
TIRT
2012
0.67
5.45
-0.31
-0.4
1.7
267
TIRT
2013
0.89
11.25
-2.34
-0.12
2.42
268
FASW
2011
6.02
1.74
0.07
1.8
0.55
-2.61
269
FASW
2012
3.50
2.09
0.00
1.25
0.74
-5.84
270
FASW
2013
3.22
2.65
-0.16
1.17
0.97
271
INKP
2011
0.37
2.12
0.01
-0.99
0.75
-4.84
272
INKP
2012
0.19
2.21
0.02
-1.66
0.79
-3.73
273
INKP
2013
0.27
1.95
0.10
-1.31
0.67
-2.34
274
INRU
2011
0.48
0.46
0.00
-0.73
-0.78
-9.21
275
INRU
2012
1.55
1.56
-0.03
0.44
0.44
276
INRU
2013
0.97
1.54
0.03
-0.03
0.43
277
KBRI
2011
0.61
0.10
-0.03
-0.49
-2.3
278
KBRI
2012
0.60
0.04
0.05
-0.51
-3.22
279
KBRI
2013
0.61
0.14
-0.03
-0.49
-1.97
280
SPMA
2011
0.48
1.07
0.04
-0.73
0.07
-3.12
281
SPMA
2012
0.56
1.14
0.05
-0.58
0.13
-2.97
282
SPMA
2013
0.41
1.34
0.03
-0.89
0.29
-3.45
283
TKIM
2011
0.42
2.46
0.10
-0.87
0.9
-2.35
284
TKIM
2012
0.35
2.46
0.05
-1.05
0.9
-3.08
285
TKIM
2013
0.25
2.26
0.03
-1.39
0.82
-3.37
286
TPIA
2011
1.11
1.01
0.01
0.1
0.01
-4.61
287
TPIA
2012
2.07
1.34
-0.12
0.73
0.29
288
TPIA
2013
1.25
1.23
0.01
0.22
0.21
-4.64
289
AKRA
2011
3.15
1.29
0.64
1.15
0.25
-0.45
290
AKRA
2012
3.80
1.80
0.18
1.34
0.59
-1.72
291
AKRA
2013
3.17
1.73
0.18
1.15
0.55
-1.7
292
LTLS
2011
0.65
3.24
0.11
-0.43
1.18
-2.2
-3.5
-3.52 -2.97
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
No
FIRM
PERIODE
PBV
DER
ROE
50
LN_PBV
LN_DER
LN-ROE
293
LTLS
2012
0.51
2.58
0.13
-0.67
0.95
-2.04
294
LTLS
2013
0.40
2.26
0.22
-0.92
0.82
-1.5
295
BUDI
2011
1.12
1.62
0.08
0.11
0.48
-2.51
296
BUDI
2012
0.56
1.69
0
-0.58
0.52
-5.45
297
BUDI
2013
0.5
1.69
0.05
-0.69
0.52
-3.1
298
ETWA
2011
1.11
0.65
0.19
0.1
-0.43
-1.64
299
ETWA
2012
0.69
1.2
0.09
-0.37
0.18
-2.43
300
ETWA
2013
0.79
1.9
0.02
-0.24
0.64
-4.03
301
CLPI
2011
2.67
1.43
0.18
0.98
0.36
-1.71
302
CLPI
2012
2.09
1.21
0.17
0.74
0.19
-1.78
303
CLPI
2013
0.79
1.3
0.09
-0.24
0.26
-2.41
304
UNIC
2011
0.6
0.99
0.04
-0.51
-0.01
-3.12
305
UNIC
2012
0.57
0.78
0.02
-0.56
-0.25
-4.2
306
UNIC
2013
0.41
0.85
0.05
-0.89
-0.16
-3.01
307
INTD
2011
5.45
3.67
-0.22
1.7
1.3
308
INTD
2012
3.23
2.72
-0.41
1.17
1
309
INTD
2013
1.91
1.27
-0.18
0.65
0.24
310
MDRN
2011
4.89
1.51
0.14
1.59
0.41
-2
311
MDRN
2012
3.2
0.76
0.06
1.16
-0.27
-2.87
312
MDRN
2013
3.1
0.83
0.05
1.13
-0.19
-3.02
313
KONI
2011
0.52
1.84
0.12
-0.65
0.61
-2.16
314
KONI
2012
0.66
1.88
0.08
-0.42
0.63
-2.55
315
KONI
2013
1.04
3.32
-0.15
0.04
1.2
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
51
LAMPIRAN 3 Data Sebelum Melakukan Transformasi Log
Descriptive Statistics N
Minimum
Maximum
Mean
Std. Deviation
PBV
315
-3.16
47.27
2.8817
6.07474
DER
315
-31.78
40.37
1.3873
3.45305
ROE
315
-7.68
3.25
.0811
.57745
Valid N (listwise)
315
b
Model Summary Mo
R
del
1
.509
R
Adjusted
Std. Error of
Square
R Square
the Estimate
a
.259
.255
Change Statistics R Square
F
Change
Change
5.24471
.259
df1
Durbin-
df2
Sig. F Change
54.626
2
312
.000
a. Predictors: (Constant), DER, ROE b. Dependent Variable: PBV
a
ANOVA Model
1
Sum of Squares
Df
Mean Square
Regression
3005.204
2
1502.602
Residual
8582.177
312
27.507
11587.380
314
Total
F
Sig.
54.626
.000
b
a. Dependent Variable: PBV b. Predictors: (Constant), DER, ROE
Coefficients Model
a
Unstandardized
Standardized
Coefficients
Coefficients
B
Std.
t
Sig.
Collinearity Statistics
Beta
Tolerance
VIF
Error (Constant) 1
.301
.391
DER
1.352
.142
ROE
8.685
.851
a. Dependent Variable: PBV
Watson
.771
.441
.769
9.504
.000
.363
2.756
.862
10.207
.000
.363
2.756
1.924
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Residuals Statistics Minimum Predicted Value
Maximum
52
a
Mean
Std. Deviation
N
-14.4848
18.7238
2.8817
3.09366
315
-5.614
5.121
.000
1.000
315
.296
4.001
.401
.318
315
-34.5150
17.2602
2.7682
3.71803
315
-11.09401
35.36095
.00000
5.22798
315
Std. Residual
-2.115
6.742
.000
.997
315
Stud. Residual
-2.191
6.755
.009
1.036
315
Std. Predicted Value Standard Error of Predicted Value Adjusted Predicted Value Residual
a. Dependent Variable: PBV
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
53
LAMPIRAN 4 Data Sesudah Melakukan Transformasi Log b
Model Summary Mod
R
el
R
Adjusted R
Std. Error of
Square
Square
the Estimate
Change Statistics R Square
F Change
df1
Durbindf2
Sig. F
Change 1
.347
a
.120
.114
1.04364
Watson
Change
.120
21.035
2
308
.000
a. Predictors: (Constant), DER, ROE b. Dependent Variable: LN_PBV a
ANOVA Model
Sum of Squares Regression
1
Df
Mean Square
F
45.822
2
22.911
Residual
335.468
308
1.089
Total
381.290
310
Sig.
21.035
.000
b
a. Dependent Variable: LN_PBV b. Predictors: (Constant), DER, ROE
Coefficients Model
Unstandardized
Standardized
Coefficients
Coefficients
B (Constant) 1
a
Std. Error
-.056
.085
DER
.196
.033
ROE
1.120
.177
t
Sig.
Collinearity Statistics
Beta
Tolerance
VIF
-.659
.510
.507
5.850
.000
.380
2.635
.550
6.334
.000
.380
2.635
a. Dependent Variable: LN_PBV Residuals Statistics Minimum Predicted Value Std. Predicted Value Standard Error of Predicted Value Adjusted Predicted Value Residual Std. Residual a. Dependent Variable: LN_PBV
Maximum
a
Mean
Std. Deviation
N
-1.5421
2.6940
.3166
.38446
311
-4.835
6.184
.000
1.000
311
.059
.874
.081
.062
311
-6.0490
2.5428
.2973
.52386
311
-3.67181
3.33553
.00000
1.04027
311
-3.518
3.196
.000
.997
311
1.963
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test Unstandardized Residual N
311
Normal Parameters
a,b
Most Extreme Differences
Mean Std. Deviation
0E-7 1.04026710
Absolute
.043
Positive
.043
Negative
-.025
Kolmogorov-Smirnov Z
.759
Asymp. Sig. (2-tailed)
.613
a.
Test distribution is Normal.
b.
Calculated from data
54
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
55
LAMPIRAN 5 Uji Gleser Untuk Heterokedastisitas Variables Entered/Removed Model
Variables
Variables
Entered
Removed
Method
ROE
1
DER
a
. Enter
b
a. Dependent Variable: ABS_RES4 b. All requested variables entered.
b
Model Summary Mo
R
del
R
Adjusted
Std. Error of
Square
R
the Estimate
Change Statistics R Square
F
Change
Change
Square 1
.082
a
.007
.000
.63247
.007
df1
df2
DurbinWatson
Sig. F Change
1.046
2
308
.353
a. Predictors: (Constant), ROE,DER b. Dependent Variable: ABS_RES4 a
ANOVA Model
Sum of Squares Regression
1
df
Mean Square
.837
2
.418
Residual
124.807
308
.400
Total
125.644
310
F
Sig.
1.046
.353
b
a. Dependent Variable: ABS_RES4 b. Predictors: (Constant), ROE,DER
Coefficients Model
Unstandardized
Standardized
Coefficients
Coefficients
B (Constant) 1
a
Std. Error
-.800
.047
DER
.025
.017
ROE
.001
.001
a. Dependent Variable: ABS_RES4
t
Sig.
Beta
Collinearity Statistics
Tolerance
VIF
16.979
.000
.135
1.446
.149
.363
2.756
.109
1.162
.246
.363
2.756
1.162