PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
KONTRIBUSI PARTISIPASI MAHASISWA DALAM PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA-KEWIRAUSAHAAN, STATUS SOSIAL EKONOMI ORANG TUA, AKSES MEDIA MASSA TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA MAHASISWA UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Ekonomi Bidang Keahlian Khusus Pendidikan Ekonomi
Oleh : Maike Arisanti 101324001
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI BIDANG KEAHLIAN KHUSUS PENDIDIKAN EKONOMI JURUSAN PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2015
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
KONTRIBUSI PARTISIPASI MAHASISWA DALAM PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA-KEWIRAUSAHAAN, STATUS SOSIAL EKONOMI ORANG TUA, AKSES MEDIA MASSA TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA MAHASISWA UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Ekonomi Bidang Keahlian Khusus Pendidikan Ekonomi
Oleh : Maike Arisanti 101324 001
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI BIDANG KEAHLIAN KHUSUS PENDIDIKAN EKONOMI JURUSAN PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2015 i
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
ii
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
iii
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
HALAMAN PERSEMBAHAN
Ku persembahkan karya saya ini untuk yang istimewa dalam hidup saya yaitu : 1. Tuhan yang selalu menjadi penolong dalam hidup saya 2. Ibu Yuliana Suparni, dan ayah saya Antonius Sugiman, untuk cinta, doa dan selalu sabar, serta memberikan dukungan dalam bentuk apapun hingga sampai selesai study saya. 3. Untuk adik saya Andreas Advendi yang saya sayangi. 4. Untuk, Yovita, nana, dani, tyas, prisma, deni, martin, firman, dan smua keluarga Pendidikan Ekonomi 2010 yang saya sayangi. 5. Untuk mas S. Andy Santoso, untuk semangat dikala saya merasa putus asa dalam menyelesaikan study saya.
iv
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
MOTTO
“ Menjadi batu karang yang selalu kuat dihantam ombak lautan”
v
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
HALAMAN PERNYATAAN Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi yang saya tulis ini tidak memuat karya tulis atau bagian karya orang lain, kecuali yang telah disebutkan dalam kutipan dan daftar pustaka, sebagaimana layaknya karya ilmiah.
Yogyakarta, 21 Agustus 2015 Penulis
Maike Arisanti
vi
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS
Yang bertanda tangan dibawah ini, saya mahasiswa Universitas Sanata Dharma: Nama : Maike Arisanti Nim
: 101324001
Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul: KONTRIBUSI PARTISIPASI MAHASISWA DALAM PROGRAM KREATIVITAS KEWIRAUSAHAN, STSTUS SOSIAL EKONOMI ORANG TUA, DAN AKSES MEDIA MASSA TERHADAP MINAT MAHASISWA UNTUK BERWIRAUSAHA. Beserta perangkat yang diperlukan (bila ada). Dengan demikian, saya memberikan kepada perpustakaan Universitas Sanata Dharma hak untuk menyimpan, mengalih dalam bentuk media lain, mengelolanya dalam bentuk data, mendistribusikan secara terbatas,dan mempublikasikannya dalam bentuk internet atau media lain untuk kepentingan akademis tanpa perlu meminta izin dari saya ataupun memberikan royalty kepada saya selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis.
Dengan demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya. Yogyakarta, 16 November 2015
Maike Arisanti
vii
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
ABSTRAK KONTRIBUSI PARTISIPASI MAHASISWA DALAM PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA KEWIRAUSAHAAN, STATUS SOSIAL EKONOMI ORANG TUA, AKSES MEDIA MASSA TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA MAHASISWA UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA. M a i k e Ari sa n t i U n i v e r s i t a s S a na t a D h a r m a 2015 P e n e l i t i a n i n i b e r t u j u a n u n t u k m e n g u j i k o n t r i b u s i P a r t i si p a si M a h a si s wa dalam Program Kreativitas Mahasiswa - Kewirausahaan, Status Sosial Ekonomi Orang Tua, dan Akses Media Massa terhadap Minat Berwirausaha mahasiswa Universitas Sanata Dharma. Jenis penelitian ini merupakan penelitian eksplanatif yang dilaksanakan di Universitas Sanata Dharma. Waktu penelitian dilakukan pada Maret 2013 - April 2013. Populasi dalam penelitian ini adalah semua mahasiswa Universitas Santa Dharma yang telah mengikuti Program Kreativitas Kewirausahaan. Teknik pengambilan sampel menggunakan accidental sampling. Sampel yang digunakan sebanyak 100 responden. Data dikumpulkan menggunakan kuesioner yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya. Data dianalisis menggunakan Regresi Linier Berganda Hasil pengujian menunjukkan bahwa: (1) partisipasi mahasiswa dalam Program Kreativitas Mahasiswa Kewirausahaan memiliki kontribusi terhadap minat berwirausaha sebesar 35,52%, (2) status sosial ekonomi orang tua memiliki kontribusi terhadap minat berwirausaha sebesar 11,79%, dan akses media massa memiliki kontribusi terhadap minat berwirausaha sebesar 10,59%.
Kata Kunci: partisipasi mahasiswa dalam program kreativitas mahasiswa kewirausahaan, status sosial ekonomi orang tua, akses media massa, regresi linier berganda.
viii
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
ABSTRACT CONTRIBUTION OF STUDENT PARTICIPATION IN STUDENT CREATIVITY PROGRAM OF ENTREPRENEURSHIP, PARENTS SOCIO AND ECONOMIC STATUS, MASS MEDIA ACCESS TOWARDS THE INTEREST OF SANATA DHARMA UNIVERSITY STUDENTS IN YOGYAKARTA. M a i k e Ari sa n t i S a n a ta D h a r m a U n i v e rs i t y
T h i s s t u d y a i m s t o e xa m i n e t he c o n t r i b u t i o n o f s t u d e n t p a r t i c i p a t i o n i n s t u d e n t c r e a t i v i t y p r og r a m - e n t r e p r e n e u r s hi p , s o c i o a n d e c o n o m i c s t a t u s o f p a re n t s , a n d m a s s m e d ia a c c e s s t o w a r d t h e i n te re s t o f S a n a ta D h a rm a U n i v e r s i t y . T h i s r e s e a r c h i s a n e xp l a n a t o r y r e s e a r c h c o nd u c t e d a t t h e U n i v e r s i t y o f S a na t a D h a r m a . T h e r e s e a r c h w a s c o n d u c t e d f r o m M a r c h t o A p r i l 2 0 1 3 . T he p o p u l a t i o n i n t h i s s t u d y w e r e a l l s t u d e n t s o f t h e U n i v e r s i t y o f S a n ta D h a rm a w h o h a d f o l l o w e d C r e a t i v i t y E nt r e pr e ne u r s h i p Pr o g r a m . T h e s a m p l i n g t e c h n i q ue w a s a c c i de n t a l s a m pl i n g . T he s a m p l e s w e r e 1 0 0 r e s p o n d e n t s . Da t a w e r e c o l l e c t e d b y u s i n g a q u e s t i o n n a i r e t h a t h a d b e e n t e s t e d f o r t h e i r v a l i d i t y a n d r e l i a b i l i t y . D a t a we r e a n a l y z e d b y u s i n g m u l t i p l e l i n e a r r e g r e s s i o n . R e s u l t s s h o w t h a t : ( 1 ) t he p a r t i c i pa t i o n of s t u d e n t s i n t he E n t r e pr e ne u r s h i p S t u d e n t C r e a t i v i t y P r o g r a m h a s c o n t r i b u t e d 3 5. 5 2 % t o t h e i n t e r e s t i n e n t r e pr e ne u r s h i p ( 2 ) s o c i o a n d e c o n om i c s t a t u s o f p a r e n t s h a ve c o n t r i b u t e d 1 1. 7 9 % t o t h e i n t e r e s t i n e n t r e pr e ne u r s h i p . a n d m a s s m e d i a a c c e s s h a v e c o n t r i b u t e d 1 0. 5 9 % t o t he i n t e r e s t i n e n t r e p r e ne u r s h i p .
Keywords: student participation entrepreneurship, student creativity program, parents socio and economic status, mass media access, multiple linear regression.
ix
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
KATA PENGANTAR Puji syukur saya panjatkan kepada Tuhan yang Maha Esa atas segala limpahan rahmat, kasih dan karunianya yang selalu menyertai saya sehingga saya dapat menyelesaikan skripsi ini. Skripsi dengan judul “Kontribusi Partisipasi Mahasiswa dalam Program Kreativitas Mahasiswa Kewirausahaan, Status Sosial Ekonomi Orang Tua, Akses Media Massa Terhadap minat Berwirausaha Mahasiswa Universitas Sanata Dharma Yogyakarta”. Pemilihan skripsi ini bertujuan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana Pendidikan, Bidang Keahlian Khusus Pendidikan Ekonomi, Program Studi Pendidikan Ekonomi, Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sanata Dharma Yogyakarta. Dalam proses pemilihan skripsi ini dari awal penyusunan hingga akhir, banyak pihak yang terlibat. Untuk itu penulis dengan tulus mengucapkan terima kasih untuk dukungan, bimbingan dan bantuan yang tak terhingga yaitu dari: 1. Tuhan dan juga Yesus kristus yang selalu membimbing dan menyertai setiap langkah saya, sehingga saya dapat menyelesaikan penyusunan skripsi ini. 2. Bapak Rohandi, Ph.D. selaku Dekan Fakultas keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sanata Dharma Yogyakarta. 3. Bapak Indra Darmawan, S.E,M.Si. selaku dosen pembimbing I, atas bimbingan dan pengarahan dari awal hingga akhir pembuatan skripsi ini. 4. Bapak Dr.C. Teguh Dalyono, M.S. selaku dosen pembimbing II, atas bimbingan dan pengarahan dari awal hingga akhir pembuatan skripsi ini. 5. Segenap Dosen Pendidikan Ekonomi dan Pendidikan Akuntansi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta. x
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
6. Ibu Yuliana Suparni dan Bapak Antonius Sugiman yang selalu menyayangi, mendoakan dan mendukung saya secara finansial. 7. Adik saya Adreas Advendi yang selalu mendukung saya. 8. Semua teman-teman Pendidikan Ekonomi yang saya sayangi. 9. Slamet Andy Santoso yang selalu memberikan saya semangat. 10. Semua pihak yang tidak dapat saya sebutkan satu persatu yang telah membantu kelancaran dalam penulisan skripsi ini. Penulis sadar masih banyak terdapat kekurangan dalam penulisan skripsi ini. Dengan rendah hati penulis membutuhkan kritik dan saran yang membangun agar skripsi ini menjadi sempurna.
Yogyakarta, 16 November 2015
Maike Arisanti
xi
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
DAFTAR ISI Halaman HALAMAN JUDUL .................................................................................................. i HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING........................................................ ii HALAMAN PENGESAHAN .................................................................................. iii HALAMAN PERSEMBAHAN ............................................................................... iv HALAMAN MOTTO ................................................................................................v PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ................................................................... vi PERNYATAAN PUBLIKASI KARYA ................................................................. vii ABSTRAK ............................................................................................................. viii ABSTRACT ............................................................................................................... ix KATA PENGANTAR ................................................................................................x DFTAR ISI ............................................................................................................... xi DAFTAR TABEL ................................................................................................... xii DAFTAR GRAFIK ................................................................................................ xiii BAB I PENDAHULUAN ..........................................................................................1 A. Latar Belakang Masalah..............................................................................1 B. Batasan Masalah..........................................................................................7 C. Rumusan Masalah .......................................................................................7 D. Tujuan Penelitian ........................................................................................7 E. Manfaat Penelitian ......................................................................................8 F. Definisi Oprasional .....................................................................................9 BAB II TINJAUN PUSTAKA .................................................................................11 A. Pengertian Minat Berwirausaha ................................................................11 B. Partisipasi Mahasiswa dalam PKM-K ......................................................16 C. Status Sosial Ekonomi Orang Tua ............................................................20 D. Media Massa .............................................................................................25 E. Kajian Penelitian Yang Relevan ...............................................................26 F. Kerangka Berpikir .....................................................................................27 G. Hipotesis....................................................................................................29
xii
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
BAB III METODE PENELITIAN ...........................................................................30 A. Jenis Penelitian ..........................................................................................30 B. Subjek dan Objek Penelitian .....................................................................30 C. Populasi, Sampel dan Tehnik Pengambilan Sampel .................................31 D. Lokasi Dan Waktu Penelitian ...................................................................32 E. Variabel dan Definisi Operasional ............................................................32 F. Jenis dan Tehnik Pengambilan Data .........................................................43 G. Pengujian Insrumen...................................................................................45 H. Tehnik Analisis Data .................................................................................50 BAB IVGAMBARAN UMUM PENELITIAN .......................................................57 A. Gambaran Umum Variabel Penelitian..........................................................57 B. Deskripsi Responden ....................................................................................60 BAB V HASIL TEMUAN LAPANGAN DAN PEMBAHASAN ..........................62 A. Deskripsi Data ..............................................................................................62 B. Analis Data dan Pembahasan .......................................................................71 C. Pembahasan ..................................................................................................80 BAB VI PENUTUP ..................................................................................................87 A. Kesimpulan ...................................................................................................83 B. Saran .............................................................................................................89 DAFTAR PUSTAKA ...............................................................................................90 LAMPIRAN DAFTAR GAMBAR
xiii
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
BAB 1 PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah Di zaman modern ini masyarakat semakin sulit untuk menemukan lapangan pekerjaan. Hal ini terjadi karena persaingan para pencari kerja lebih banyak tidak sebanding dengan jumlah lapangan pekerjaan yang tersedia. Lulusan sarjana sekarang sudah bukan menjadi jaminan untuk mudah mendapatkan pekerjaan yang sesuai dengan gelar mereka. Dampaknya adalah banyak pelamar kerja mendapat pekerjaan yang tidak sesuai dengan pendidikan. Misalnya, seperti mendapatkan pekerjaan yang tidak layak, atau bahkan menjadi pengangguran yang tentunya menjadi momok bagi pencari pekerjaan. Di Indonesia sangat sulit untuk mendapatkan pekerjaan, hal ini memperparah keadaan ekonomi bangsa dengan timbulnya pengangguran. Oleh karena itu, didalam perekonomian Negara, berwirausaha
merupakan
alasan
yang
penting
yang
patut
dikembangkan untuk mengatasi masalah pengangguran, sehingga banyak orang berusaha mendapatkan pekerjaan dengan cara mendirikan usaha sendiri atau lebih dikenal dengan berwirausaha.
1
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
2
Data dari Badan Pusat Statistik, bahwa pengangguran terbuka yang berasal dari lulusan Universitas pada Februari 2014 mengalami penurunan dibandingkan dengan Februari 2013 yaitu dari 425.042 orang menjadi 398.298 orang. Pada Agustus 2014 mengalami kenaikan dibandingkan tahun 2013 yaitu dari 434.185 orang menjadi 495.145 orang. Dari hasil data yang diperoleh maka dapat disimpulkan bahwa pada tahun 2013 sampai dengan tahun 2014 pengangguran lulusan dari perguruan tinggi selalu meningkat pada bulan Agustus. Kemudian pengangguran terbuka yang dari lulusan Diploma I,II,III/Akademi pada Februari 2014 mengalami penurunan dibandingkan Februari tahun 2013 yaitu dari 197.270 orang menjadi 195.258 orang, dan pada Agustus 2014 jumlahnya naik dibandingkan dengan tahun 2013 yaitu 185.103 menjadi 193.517 orang. M a r a k n ya T r e n d G l o b al d a l a m pe r k e m b a n ga n d u n i a b i s n i s, k i n i s e ma k i n me m u n c u l k a n b a n ya k w i r a u sa h a w a n m u da de n ga n a p r e s i a s i, k r e a t i vi t a s , d a n i n o va s i ya n g t i n g gi , m a ka ba n ya k U n i ve r s i t a s ya n g m e nga d a k a n p r o gr a m p e n di d i k a n k e w i r a u sa h a a n s a l a h sa t u n ya a da l a h U n i ve r s i t a s S a n a t a D h a r m a Y o g ya k a r t a . Pro g ra m
p e n d i d i ka n
k e w i r a u sa h a n
ya n g
d i s e l e n gga r a n
oleh
U n i ve r s i t a s S a n a t a D h a r m a i ni t i da k ha n ya d i a d a k a n d i F a k u l t a s E k o n o m i , na m u n d i F a k u l t a s l a i n j u ga d ia da k a n m i s a l n ya s e pe r t i F a r m a s i , d a n Te k n i k M e s i n . B e r h u b u n ga n d e n ga n k e w i r a u s a ha a n,
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
3
m a k a p o t e n s i d a n ke m a m p u a n m a h a s i s wa ya n g a d a p e r l u d i a s a h s e j a k d i n i , b i m b i n g a n d a n p e l a t i h a n y a n g b e rk e l a n j u t a n b a g i c a l o n e n t r e p r e n e u r m u d a b e rb a k a t j u g a p e r l u d i l a k u k a n . Ke w i r a u s a h a a n b u k a n k e t u r u n a n, a ka n t e ta p i d a pa t d i ha s i l ka n m e la l u i p e n d i d i ka n d a n pe l a t i h a n. P e n d i d i ka n da n p e la t i h a n ke w i r a u s a h a a n me l i p u t i d ua a s p e k ya i t u pe n d i d i k a n m e n t a l da n k e ma m p u a n a t a u k e a h l ia n . P r o g r a m Kr e a t i vi t a s M a h a s i s w a ( P KM ) m e r u p a k a n s a l a h s a t u upaya yang dilakukan oleh Diretorat Penelitian dan Pengabdian Ke p a d a M a s ya r a k a t , D i r e k t o r a t J e n d r a l P e n d i d i k a n T i n ggi ( D i t j e n Dikti)
d a la m
m e n i n gk a t k a n
k ua l i t a s
p e se r t a
d i d i k / m a ha s i s w a
d i p e r gu r u a n t i n ggi a ga r k e la k da p a t me nj a d i a n ggo t a m a s ya r a k a t y a n g m e m i l k i k e m a m p u a n a k a d e m i s d a n p ro f e s i o n a l y a n g d a p a t m e n e r a p ka n , p e n ge t a h u a n,
me n ge m b a n gk a n t e k n o l ogi ,
da n
k e se n ia n ,
se r t a
me ye b a r l u a s k a n m e m p e r k a ya
ilmu b u d a ya
n a s i o n a l . P KM p e r t a m a k a l i d i l a k s a na k a n pa d a t a h u n 2 0 0 1 , ya i t u s e t e la h d i a k sa n a ka n n ya p r o gr a m r e k r u k t u r i s a s i d i l i n gk u n ga n D i t j e n D i k t i . Ke gi a t a n pe n d i d i k a n , pe n e l i t i a n da n p e n ga b d i a n ke p a da m a s ya r a k a t ya n g s e l a m a i n i s a r a t d e n ga n p a r t i s i p a s i a k t i f m a h a s i s wa , d i i n t e gr a s i k a n k e d a l a m s ua t u w a da h ya n g k e m u d i a n d i be r i n a ma P r o g r a m Kr e a t i vi t a s M a h a s i s w a . P KM
d i k e m b a n gk a n
b e r t uj u a n
untuk
m e n gh a n t a r k a n
mahasiswa mencapai taraf pencerahan kreativitas dan inovasi berlandaskan penguasaan sains dan teknologi serta keimanan yang
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
4
t i nggi . Da la m ra ngka mem pe rsia pka n di ri me nj adi pe mi m pi n y a n g c e nde k ia wa n, wir a u sa ha wa n se rta be rj iw a ma n di ri da n a rif . Ma hasi s wa diberi peluang untuk mengimplementasikan kemampuan, ke a hlia n, sika p t a n g g u n g j a w a b , m e m b a n g u n k e r j a s a m a t i m m a u p u n m e n g e m b a n g k a n kemandirian melalui kegiatan yang kreatif dalam ilmu bidang yang ditekuni. Universitas Sanata Dharma merupakan salah satu perguruaan t i n ggi y a n g b e r p e r a n m e n g i k u t i p r o g r a m y a n g d i k e l u a r k a n o l e h D i r e k t o r a t Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat. Dengan program PKM ini kampus Sanata Dharma membuka kesempatan yang besar bagi mahasiswa untuk mengikuti program PKM ini. Proposal yang akan diusulkan terlebih dahulu harus sudah melewati tahap pertama yaitu tahap pengoreksian oleh d osen pem bim bin g ya n g k e m u d i a n d i u s u l k a n k e p a d a Pe n d i d i k a n T i n g g i ( D I KT I ). Se l a i n i t u , b a gi m a ha s i s wa ya n g s e da n g m e ne m p u h m a t a k u l i a h k e w i r a u s a ha a n diharuskan oleh dosen untuk mengikuti PKM yang dikeluarkan oleh DIKTI. Salah satu program PKM yang harus diikuti a d a l a h P r o g r a m Kre a ti vita s Ma ha sisw a - Ke wira usa ha a n ( P KM- K). Pro gra m ini d i l a k u k a n u n t u k m e n u m b u h k a n k e i n g i n a n m a ha s i s w a m e nj a d i s e ora ng wi ra us a ha. H a s i l wa w a nc a r a de n ga n b e b e ra p a t e m a n da n a l u m ni ya n g m e n ya ta ka n b a h wa s e te la h l u l u s me re k a c e nd e r u n g u n t u k me nc a r i p e ke rj a a n,
ha n ya se d i k i t ma ha s is w a /a l umn i ya n g m e n ga t a ka n
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
5
b a h w a se te la h l u l u s a k a n be r w i ra u s a h a , ma h a s i s wa ha n ya f o ku s p a da ke i n gi n a n u n t uk me n c a r i p e ke rj a a n d a n b u ka n u nt u k m e nc i p ta ka a n la pa n ga n pe ke rj a a n se n d i r i. A pa b i la d e m i k ia n, m a k a j um la h pe nc a r i ke rj a se t ia p ta h u n s e m a k i n me n i n gk a t na m u n t i da k d i i m ba n gi de n ga n k e na i ka n j u ml a h l a pa n ga n pe k e rj a a n, se h i n gga t e rj a d i
pe r s a i n ga n
ya n g
s an ga t
be sa r
dan
me n ga k i ba t ka n
m e n i n gk a t n ya j u ml a h p e n ga n gu r a n . Me ma n g be t ul pa r a l u l u sa na d a r i U n i ve r si t as Sa na ta D ha r ma k h us u s n ya da r i p e n di d i ka n a da la h m a ha s i s wa ya n g d i di d ik u nt u k me nj a d i se o ra n g gu r u . Na m u n ha l l a i n ya n g t e r j a d i b a h w a b a n y a k m a h a s i s w a m e n g a t a k a n b a h w a m e nj a d i se o ra n g gu r u b u ka n la h k e in gi n a n d a la m d i r i n ya n a m un d o r o n ga n o ra n g t ua ya ng m e ma k sa ka n u n tu k me nj a d i gu r u . B e ka l pe n ga ta h u a n me n ge n a i ke w i ra u sa ha a n ba i k p r a t i k m a u p u n te o r i, ma ha s i sw a di h a ra p ka n a ka n te r d o r o n g u n t u k te rj u n d a la m d u n ia u sa ha da n m a m p u m e nc i pt a k a n l a pa n ga n p e ke rj a a n d e n ga n ke ma p ua n n ya s e n d i r i. A r t i n ya , s e l ain me nj a d i gu r u a ta u p e ke rj a , ma ha s i s wa j uga m a m p u m e nj a d i s e o r a n g w i r a u sa ha . Ji ka d i l i ha t da r i s ta t us s o si a l e k o n om i, a p a k a h m a ha s i s wa me mi l i ki k e i n gi n a n u nt u k b e r w i ra u sa h a se s ua i de n ga n pe n ge ta h u a n e k o n om i ya n g d i da p a t k a n. Da la m pe n e l i ti a n ke la s s os ia l ( st r a t if i ka s i s o s ia l ), s t a tu s s e r i n g di a n gga p se b a ga i pe n ggo l o n ga n r e la tif pa r a a n ggo t a s e t ia p ke la s s o s ia l da r i se gi f a kt o r - f a k t o r te r te n t u. Se ba ga i c on t o h, k e ka ya a n re la t if ( ba n ya k n ya a s e t e k o n o m i ), k e k ua s a a n, m a rt a ba t
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
6
m e r u pa k a a n t i ga f a k t o r ya n g se r i n g di gu n a k a n u n t u k m e n i la i k e l as s o s i al.
Pe r k e m ba n ga n
te k n o lo gi
i n fo rm a si
se rt a
pe n ge t a h u a n
m a n u si a , ke ha d i r a n me d i a ma s sa sa a t i n i te n ga h m e nj a d i k o m o d it as n o m o r s a t u b a gi ma sya r a k a t kh u s u s n ya ma s ya r a k a t k o ta . Me d ia m a s sa
se pe r t i
te le vi s i
ya n g
di a n gga p
m e na r i k
d i ka la n ga n
m a s ya r a ka t. Ta ya n ga n te le vi s i d a pa t di k a t a ka n s a l a h s a t u p e m ic u s e s o ra n g u nt u k me la k u k a n ke gi ta n e k o n om i de n ga n me li h a t t a ya n ga n - t a ya n ga n i k la n ya n g a da di te le vi s i u nt u k me me n u hi k e h i d u pa n se ha r i - h a r i. Pe r k e m ba n ga n te k n o l ogi ya n g s e ma k i n pe sa t s e pe r t i me di a m a s s a , m e n ye ba b k a n te rj a d i nya pe r u b a ha n s e c a r a c e pa t d i ma na - m a n a . Me d ia ma s sa m ul a i ma s u k k e ma s ya ra k a t m e nj a d i s ua t u p o la b ud a ya ya n g b a r u da n me n e n t u ka n p ol a p i ki r s e r ta b u da ya p r i la k u m a s ya r a ka t. T a m p a d is a da r i, me d ia ma s sa t e l a h i k u t m e n g a t u r j a d w a l k e h i d u p a n d a n k e b u t u h a n s e s e o r a n g. M e d ia ma s sa me n yaj ik a n i nf o r ma s i ya n g di n i la i da p a t me m be r i p e n ga r u h ya n g be r w uj ud po s i ti f a t a u n e ga t if se c a ra pe r la h a n na m u n e f e kt if . Me d ia m e m b e n t u k pa n da n ga n ma s ya r a ka t te r h a da p da n b a ga i ma na se se o r a n g se h a r u sn ya b e r h u b un ga n de n ga n d u ni a d a l a m s e ha r i - h a r i. Pe s a n a ta u i nf o r ma s i ya n g di s a m p a i ka n ol e h m e dia m a s sa b i sa me nj a d i d u k u n ga n ma s ya r a ka t me nj a d i le b i h ba ik, m e m b ua t ma s ya r a ka t m e r a s a se n a n g a k a n d i r i me r e ka , me r a sa
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
c u k u p a t a u s e b a l i k n ya m e n g e c i l k a n k e p e r c a y a a n d i r i
7
se pe r t i
m e r a s a re n da h, ti d a k ma m p u a ta u ya n g la i nn ya .
D a r i ma sa la h ya n g te la h di p a pa r ka n di a ta s m a ka pe ne l it i t e r ta r i k u n tu k me n e l i ti m e n ge na i : " K o n tr i b u s i P a r ti s i p a s i M a h a s i s w a D a l a m P r o g r a m K r e a ti v i ta s Mahasiswa -Kewirausahaan, Status Sosial Ekonomi Orang Tua, dan
Akses
Media
Massa
Tehadap
Minat
Berwirausaha
M a h a s i s w a U ni v e r s i t a s S a n a t a D h a r m a Y o g y a k a r t a ” .
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
8
B. Batasan Masalah Dalam penelitian ini hanya dibatasi pada variabel - variabel yang kontribusi Minat berwirausaha yang meliputi variabel Partisipasi mahasiswa dalam Program Kreativitas Mahasiswa Kewirausahaan, Status Sosial Ekonomi Orang Tua, Akses Media Massa. Variabel-variabel diluar variabel tersebut tidak dibahas dalam penelitian ini.
C. Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang tersebut maka peneliti merumuskan masalah sebagai berikut: 1. Apakah ada kontribusi Partisipasi Mahasiswa dalam Program K r ea t i v i t a s
Mahasiswa-Kewirausahaan
terhadap
Minat
Berwirausaha? 2. Apakah ada kontribusi Status Sosial Ekonomi Orang Tua terhadap Minat Berwirausaha? 3. Apakah ada kontribusi Akses Media Massa terhadap Minat Berwirausaha?
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
9
D. Tujuan Penelitian Berdasarkan uraian rumusan masalah diatas, maka tujuan penelitian ini adalah: 1.
Untuk mengetahui kontribusi Partisipasi Mahasiswa dalam P r o g r am
Kr e a t i v i t a s
Mahasiswa-Kewirausahaan
terhadap
Minat Berwirausaha. 2.
Untuk mengetahui kontribusi Status Sosial Ekonomi orang tua terhadap minat berwirausaha.
3.
Untuk mengatahui kontribusi Akses Media Massa terhadap minat berwirausaha.
E . M a nf a a t P e ne l i ti a n 1 . B a g i Pe n e l i t i Memberikan informasi dan dapat menjadi sarana sebagai latihan dan praktik penelitian untuk menyelesaikan studi di Universitas Sanata Dharma. 2 . B a g i Pe m e r i n t a h Da e ra h Diharapkan dengan penelitian ini dapat menjadikan pertibangan bagi pemerintah daerah dalam pembangunan ekonomi khususnya dengan mengembangkan usaha-usaha di kalangan kaula muda. 3 . B a g i U n i ve r s i t a s Memberikan informasi kontribusi Program Kreativitas - Mahasiswa (PKM-K) terhadap minat Mahasiswa untuk menjadi wirausaha. Dan
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
10
d i h a ra p k a n d a p a t m e n j a d i a c u a n b a g i p e n e l i t i s e l a n j u t n y a . S e l a i n i t u , j u ga d a p a t m e n a m b a h r e f r e n s i b a g i p e r p u s t a k a a n U n i ve r s i t a s Sa nata Dharma, Yogyakarta.
F . De f i n i s i O pe r a s i o na l A. Variabel bebas: a. Partisipasi Mengikuti PKM-K Partisipasi
mengikuti
PKM-K
adalah
frekuensi
keikutsertaan mahasiswa dalam setiap tahap pembuatan proposal PKM-Kewirausahaan. Indikator dalam variabel ini adalah tingkat kehadiran mahasiswa secara aktif dalam menerima informasi, pembinaan atau pemahaman mengenai usulan PKM-K, tingkat keaktifan mahasiswa dalam menyampaikan aspirasi, masukan, usulan, pendapat, ide atau gagasan, kelanjutan usaha yang di ajukan oleh DIKTI, kemudian tingkat keaktifan mahasiswa dalam diskusi mengenai usulan PKM-K yang akan diajukan ke DIKTI.
b. Status Sosial Ekonomi Orang Tua Status sosial ekonomi orang tua adalah posisi atau kedudukan orang tua dalam suatu kelompok masyarakat. Unsurunsur status sosial
itu sendiri mencakup tingkat pendidikan,
pekerjaan,dan penghasilan. Indikator status sosial ekonomi orang tua dalam penelitian ini adalah : Tingkat pendapatan.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
11
c. Akses media Massa Akses media massa dalam penelitian ini adalah frekuensi dan durasi mahasiswa dalam menggunakan media massa baik dari media massa konvensional ( Koran, radio, televisi,) maupun dari media massa yang baru ( intenet ) untuk menemukan informasi yang berhubungan dengan dunia usaha. Isi variabel ini adalah pemanfaatan media massa konvensional (televisi, radio, koran,) dan penggunaan media massa baru yaitu internet untuk mendapatkan informasi mengenai kemudahan mendapatkan modal, informasi mengenai tokoh-tokoh yang sukses dalam dunia usaha, kiat-kiat sukses dalam usaha, dan kata-kata mutiara.
d. Minat Berwirausaha Dalam penelitian ini minat berwirausaha adalah suatu keinginan atau ketertarikan Mahasiswa untuk terjun dalam dunia usaha untuk mencapai kesuksesan. Indikator dalam penelitian ini adalah: Semangat dan kemauan, kemampuan dalam melihat kesempatan, ketertarikan, dan juga keinginan untuk merealisasikan ke depannya.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
12
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
A. Minat Berwirausaha 1. Pengertian Minat Berwirausaha Menurut Zimere (Suryana, 2003 4) kata kewirausahaan merupakan terjemahan dari kata entrepeneur. Kata tersebut berasal dari bahasa prancis e ntre pe ndre yang berati tanggung jawab. Kewirausahaan adalah penerapan aktivitas dan keinovasian untuk memecahkan permasalahan dan upaya untuk memanfaatkan peluang setiaphari. Menurut Zimere (Suryana, 2003:2) Kretivitas sebagai kemampuan
untuk
mengembangkan
ide-ide
baru
untuk
menemukan cara-cara baru dalam memecahkan masalah dan menghadapi
peluang,
kemampuan
untuk
memecahkan
sedangkan menerapkan
persoalan-persoalan
inovasi
diartikan
kreativitas dan
sebagai
dalam
rangka
peluang
untuk
meningkatkannya dan memperkaya kehidupan. Jadi kewirausahaan adalah suatu kemampuan dalam berfikir kreatif dan berprilaku inovatif yang dijadikan dasar, sumber daya, tenaga penggerak, dan proses dalam mengahadapi tantangan hidup. Menurut Bygrave dalam (Suryana 2003:2) wirausaha adalah orang memperoleh peluang dan menciptakan suatu organisasi
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
13
untuk mengejar peluang itu. Dan pendapat diatas dapat disimpulkan bahwa wirausaha adalah seseorang yang melakukan u p a ya k rea t if da n inovatif dengan jalan mengembangkan ide untuk menentukan peluang dan dapat memecahkan masalah dengan kekuatan yang ada dalam din sendiri.
a. Minat Berwirausaha
Minat
(interest)
adalah
tingkat
kegairahan
yang
menyertai perhatian khusus maupun terus menerus kepada suatu objek, peristiwa atau topik tertentu minat sangat dipengaruhi oleh dua variabel, yaitu: variabel sikap dan norma subjektif. Dengan kata lain, gabungan dan variabel sikap
dan
norma
subjektif
tidak
akan
langsung
mempengaruhi perilaku, melainkan beroperasi terlebih dahulu melalui minat, dan minat inilah yang berpengaruh langsung pada perilaku (Setiawan, 2010:18). Minat adalah rasa lebih suka dan rasa ketertarikan pada suatu hal atau aktivitas, tanpa ada yang menyuruh. Minat pada dasarnya adalah penerimaan akan suatu hubungan antara diri sendiri dengan sesuatu di luar dirinya. Semakin kuat atau dekat hubungan tersebut, maka semakin besar minatnya
(Djaali,
2008:25).
Jika
seseorang
telah
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
14
melaksanakan kesungguhannya kepada suatu objek maka minat ini menuntun seseorang, untuk memperhatikan lebih rinci dan mempunyai keinginan untuk ikut atau memiliki objek tersebut. Menurut Fuadi (2009:18) minat berwirausaha adalah keinginan, ketertarikan, serta kesediaan untuk bekerja keras atau berkemauan keras untuk berusaha secara maksimal untuk memenuhi kebutuhan hidupnya tanpa merasa takut dengan resiko yang akan terjadi, serta berkemauan keras untuk belajar dan kegagalan. Menurut Fatrika,et.al. (2009 : 20) minat berwirausaha tidak dibawa sejak lahir namun berkembang sesuai dengan faktor-faktor yang mempengaruhinya. Faktor-faktor yang mempengaruhi minat berwirausaha meliputi karakteristik (jenis kelamin dan usia), lingkungan (lingkungan keluarga, lingkungan
pendidikan,
lingkungan
masyarakat),
kepribadian (ektraversi, kesepahaman / Agreebleeness, berani mengambil resiko, kebutuhan berprestasi dan independen, evaluasi din serta overcon_dence / kepercayaan din yang lebih) dan motif berwirausaha (bekerja dan penyaluran ide kreatif.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
15
1. Ciri-ciri wirausahawan ( Hamalik, 1990 : 55-56) a. Mempunyai keberanian untuk mengambil risiko dalam menjalankan usahanya untuk mengejar profit yang merupakan imbalan dan karyawan. b. Mepunyai daya kreasi, imajinasi dan kemampuan yang sangat tinggi untuk meyesuaikan din dengan keadaan, mempunyai semangat dan kemauan untuk mengatasi kesulitan yang dihadapi. c. Selalu mengutamakan efisiensi dan penghematan biayabiaya operasi perusahaan. d. Mempunyai kemapuan untuk menanamkan bawahan atau patner usaha yang mempunyai kemampuan tinggi. e. Mempunyai
analisis
yang
tepat,
sistematis
dan
metodologis. f. Tidak
konsumtif,
selalu
menanamkan
kembali
keuntungan yang diperoleh baik untk meperluas usaha yang sudah ada atau menanamkannya pada usaha-usaha yang baru. g. Mempunyai kemampuan yang tinggi dalam menilai kesempatan yang ada, dalam membawa teknik-teknik baru,dan
dalam
mengorganisasikan
usaha-usahanya
secara tepat guna dan efisien. Pengertian minat dan pengertian wiraswasta dapat disimpulkan bahwa minat
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
b e r w i ra u s a h a
adalah
su a t u
k e b er a n i a n
16
unt uk
menciptakan suatu bisnis baru atau usaha baru dengan menggunakan kekuatan din sendiri untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan. 2. Faktor- faktor yang mempengaruhi minat berwirausaha Menurut Haryana (1995:10), minat seseorang untuk terjun kedalam bidang wirausaha dapat dipengaruhi oleh banyak faktor baik yang berasaldari dirinya (faktor interen) maupun faktor yang berasal dan luar dirinya (faktor ektern). Faktor- - faktor dan dalam, meliputi:
1 . Faktor bakat Bakat adalah kecakapan khusus dalam bidang tertentu yang diperoleh karena keturunan. Dalam hal ini misalnya seseorang yang berwirausaha maka setidaknya anak tersebut akan mempunyai kecakapan khusus dalam bidang wirausaha yang dapat menyebabkan anak tersebut juga ingin terjun dalam bidang wirausaha. 2 . F a k t o r kepribadian Kepribadian adalah totalitas seseorang yang sifatnya menetap. Keperibadian seseorang ini sangat berpengaruh dalam pemilihan jenis pekerjaan, karena pilihan kerja yang baik yang berakar
dan
cocoknya
kepribadian
tersebut
yang
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
memungkinkan
diekspresikannya
sifat-sifat
17
kepribadian
tersebut. 3 . Fa k t o r kemampuan Kemampuan adalah suatu kecakapan seseorang dalam bidang tertentu yang dapat diperoleh dan hasil belajar, melalui pendidikan formal dan non formal. Kecakapan seseorang itu sangat berpengaruh dalam pemilihan jenis pekerjaan. Faktor-faktor dari luar meliputi: a. Adanya sarana atau fasilitas Tersedianya modal material yang berupa fasilitas sarana dan biaya
untu
membuka
usaha,
dengan
sendirinya
akan
mempengaruhi minat seseorang untuk berwirausaha. b. Faktor keluarga atau latar belakang keluarga Adanya dorongan orang tua, saudara-saudara merupakan pengaruh bagi bidang kerja seseorang. c. Latar belakang pendidikan Misalnya jurusan tataboga dipersiapkan untuk menjadi guru masak. Bekal ilmu yang diperoleh dan lembaga pendidikan dapat mempengaruhi minat berwirausaha.
d. Latar belakang sosial masyarakat Adanya pekerjaan yang, mendominasi suatu daerah akan sangat berpengaruh terhadap pilihan pekerjaan. Apabila dalam
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
18
masyarakat banyak dijumpai wirausahawan yang berhasil maka akan mempengaruhi minat berwirausaha bagi seseorang.
B.
Partisipasi Mahasiswa dalam PKM-K 1.
P ar t is i p as i Secara harafiah, partisipasi dapat diartikan turut berperan serta dalam kegiatan, baik itu secara aktif maupun proaktif. Namun partisipasi pun dapat dikatakan secara luas yang berarti bentuk keterlibatan dan keikutsertaan masyarakat secara aktif dan sukarela, baik alasan dan dalam dirinya atau tekanan dan luar pada seluruh proses kegiatan yang bersangkutan. Adapun pengertian partisipasi menurut ahli adalah sebagai berikut: ( Hendra dan Kusnadi , 2005 : 91) menyatakan bahwa partisipasi dikembangkan untuk menyatakan atau menunjukkan peran serta (keikutsertaan) seseorang atau kelompok orang dalam aktivitas tertentu, sedangkan partisipasi anggota dalam koperasi berarti mengikutsertakan
anggota
koperasi
itu
dalam
kegiatan
operasional dan pencapaian tujuan bersama. Menurut Sastro Poetro yang dikutip oleh Turindra, partisipasi adalah keikutsertaan, peranserta atau keterlibatan dengan keadaan lahiriahnya. Beberapa hal pokok yang dapat diambil dan pengertian-pengertian partisipasi di atas adalah sebagai berikut: a. Keterlibatan mental dan emosi yang menyertai partisipasi
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
19
b. Keterlibatan dengan keadaan lahiriah c. Peran serta diberikan seseorang sampai tujuan program atau kegiatan mencapai tujuan dan ikut bertanggung jawab secara sadar. Dan hal pokok diatas, dapat ditarik mengenai bentukbentuk partisipasi yang ada. Berikut bentuk- bentuk partsipasi 1 ) P a r t i s i p a s i p a s i f m e r u p a k a n s e s e o r a n g ya n g h a n y a i k u t s a j a d a l a m s u a t u k e gi a t a n t a n p a t a n g g u n g j a w a b p e n u h . S e se o ra n g
te r se bu t
b ia sa n ya
ha n ya
se ba ga i
pe se rta
ke gia ta n se h in gga se se o ra n g te rse but c e n de r u n g k u ra n g m e n ge t a h u i k e gi a t a n s e c a r a k e s e l u r u h a n . 2 ) P a r t i s i p a s i a k t i f a d a l a h t i n d a k a n s e s e o r a n g ya n g m e n e r i m a d a n m e l a k s a n a k a n t u g a s d a l a m s u a t u k e gi a t a n d e n ga n t a n g g u n g j a wa b p e n u h . Se s e o ra n g p u n m e n c u ra h k a n p e n ge t a h u a n ,
pe ra sa a n
da n
ke te ra mpi la nn ya
u ntuk
me nc a pa i s ua tu t uj ua n ya n g te la h di ru mu ska n. Lulusan perguruan tinggi saat ini dituntut untuk memiliki knowledge, skill of thinking, managemant of skill, dan communication of skill. Apabila salah satu skill tersebut tidak dimiliki oleh para lulusan maka menyebabkan mutu lulusan menjadi berkurang. Kempuan skill tersebut dapat terlihat dalam kecepatan para lulusan untuk menemukan solusi atas persoalan yang dihadapinya. Perilaku yang ditunjukan akan
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
bersifat
konstuktif
realistis, artinya
kreatif
20
(unik dan
bermanfaat) serta dapat diwujudkan. Kemampuan berfikir dan bertindak kreatif pada hakekatnya dapat dilakukan setiap orang apalagi orang-orang yang menempuh pendidikan tinggi. Dalam kreativitas terdapat tiga faktor utama dalam diri manusia, yaitu: pikiran, perasaan, dan juga keterampilan. Dalam faktor pemikiran terdapat imajinasi, persepsi dan nalar. Faktor perasaan terdiri dan emosi, estetika, dan harmonisasi. Sedangkan faktor keterampilan mengandung level kreatif. Ketiga faktor tersebut dimaksudkan agar optimal dalam sebuah kegiatan yang diberi nama Program Kreativitas Mahasiswa (PKM). PKM merupakan salah bentuk upaya yang dilakukan oleh Ditlitabmas Ditjen Dikti untuk meningkatkan mutu peserta didik (mahasiswa) yang ada di perguruan tinggi agar suatu saat nanti dapat menjadi anggota masyarakat yang memiliki kemampuan akademis dan profesional yang dapat menerapkan, mengembangkan dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan, teknologi dan kesenian serta memperkaya budaya nasional. PKM dilaksanakan pertama kali pada tahun 2001, yaitu setelah dilaksanakannya program restrukturisasi di lingkungan Ditjen Dikti.
Kegiatan
pendidikan,
pelatihan
dan
pengabdian
masyarakat yang selama ini sarat dengan partisipasi aktif
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
21
mahasiswa, diitegrasikan ke dalam satu wahana, yaitu disebut PKM. PKM dikembangkan untuk mengantarkan mahasiswa untuk mencapai taraf pencerahan kerativitas dan inovasi berlandaskan penguasaan sains dan teknologi serta keimanan yang tinggi. Dalam rangka mempersiapkan dan menjadi pemimpin yang cendekiawan, wirausahawan serta berjiwa mandiri
dan
arif,
mahasiswa
mengimplementasikan tanggungjawab,
diberi
kemampuan,
membangun
peluang keahlian,
kerjasama
tim
untuk sikap, maupun
mengembangkan kemandirian melalui kegiatan yang kreatif dalam bidang ilmu yang ditekuni. Pada awalnya, dikenal lima jenis kegiatan yang ditawarkan dalam PKM, yaitu PKM-penelitian (PKM-P), PKM--Kewirausahaan (PKM-K), PKM-Pengabdian kepada masyarakat (PKM-M), PKM-Penerapan Teknologi (PKM-T), dan PKM- Penulisan Ilmiah (PKM-I), sejak januari 2009, Ditlitabmas mengelola enam PKM. Kompetisi karta tulis mahasiswa (KKTM), yang semula menjadi tugas Derektorat akademik
dalam
pengelolaannya,
dilimpahkan
kepada
Dilitabmas. Karena sifatnya identik dengan PKM-I, KKTM selanjutnya dikelola bersama-sama PKM-I dalam PKM-Karya Tulis (PKM-KT), dengan demikian, di dalam PKM-KT terkandung dua program penulisan, yaitu: PKM-Atikel Ilmiah
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
22
(PKM-AI) dan PKM-Gagasan tertulis (PKM-GT), PKM-I atau selanjutnya disebut PKM-AI yang merupakan artikel hasil kegiatan,
tidak
dimuarakan
ditampilkan
dalam
e-jurnal.
Sedangkan
pada
PIMNAS, PKM-GT
namun yang
berpeluang didiskusikan dalam forum terbuka, diposisikan sebagai pengganti PKM-AI di PIMNAS. Kemudian pada tahun 2011, jumlah bidang PKM ditambah menjadi tujuh yaitu dengan
dikeluarkannya
bidang
PKM-Karsacipta,
PKM
dialokasikan di Ditlitabmas Ditjen Dikti bagi seluruh perguruan tinggi melalui penyediaan dam yang bersifat kompetitif, akuntabel dan tranparan. Kriteria yang meliputi inti kegiatan seperti materi kegiatan, strata pendidikan, jumlah anggota, dosen pendamping, alokasi biaya, dan juga laporan akhir. Dalam panduan PKM ( 2014 ) PKM-K adalah program
pengembangan
berwirausaha
yang
keterampilan mahasiswa
berorientasi
pada
profit.
dalam
Kemudian
komoditas yang dihasilkan dapat berupa barang atau pun jasa yang selanjutnya merupakan suatu modal dasar mahasiswa berwirausaha dan memasuki pasar. Jadi pemeran utama dalam hal ini adalah mahasiswa, bukan masyarakat, ataupun mitra lainnya.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
C . S t a t u s S o s i a l E k o n o mi O r a n g T u a S t a t us s os ia l e ko n om i a ta u go lo n ga n s os ia l me n unj uk k e p a d a p e rb e d a a n h i ra r k i s ( s t ra t i f i k a s i ) a n t a ra i n s a n a t a u k e l o m p o k m a n u s i a d a l a m m a s y a ra k a t a t a u b u d a y a . B i a s a n y a masyarakat memiliki golongan sosial yang sama. Berdasarkan s r t a t i f i k a s i s o s i a l , d a p a t k i t a t e m u k a n b e b e ra p a p e m b a g i a n s t a t u s a ta u
g o l o n ga n
da la m
m a s y a ra k a t .
B e b e ra p a
m a s a y a ra k a t
t ra d i s i o n a l p e m b u r u -p e n g u m p u l , t i d a k m e m i l i k i g o l o n g a n s o s i a l d a n s e ri n g k a l i t i d a k m e m i l i k i p e m i m p i n t e t a p p u l a . Ol e h k a r e n a itu, masyarakat yang seperti ini menghindari stratifikasi sosial. Dalam masyarakat seperti ini biasanya semua orang mengerjakan aktivitas yang sama dan tidak ada pembagian perkerjaan. T e rj a d i n y a p o s i s i s t a t u s s o s i a l y a n g b e r b e d a
me m be r ika n
p e n ga r uh pe n ggu n a a n ba ha s a . Ga ya ba ha s a da p a t m e nu nj u kk a n p o si si s ta t u s so sia l. Ja di sta t us s os ia l me mpe n ga r uh i pe n ggu na a n b a h a s a . T i n g g i a t a u re d a h n y a s o s i a l s e c a r a u m u m d a p a t m e n g a c u p a d a a s u m s i m a s y a ra k a t . As u m s i t e r s e b u t d i d a s a rk a n p a d a k r i t e ri a k e k a y a a n o ra n g t u a , p e n d i d i k a n , p e k e rj a a n , j e n i s k e la mi n, da n la i n se ba ga in ya . Sosial ekonomi dapat juga sebagai suatu keadaan atau k e d u d u k a n ya n g d i a t u r s e c a r a s o s i a l d a n m e n e t a p k a n s e s e o a r a n g d a l a m p o s i s i t e r t e n t u d a l a m s t r u k t u r m a s y a r a k a t . Pe m b e r i a n p o s i s i d i s e rt a i p u l a s e p e ra n g k a t h a k d a n k e w a j i b a n y a n g h a ru s
23
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
24
dipenuhi si pembawa status misalnya, pendapatan, dan pekerjaan. S t a t u s s o s i a l e k o n o m i o ra n g t u a s a n g a t b e rd a m p a k b a g i p e m e n u h a n k e b u t u h a n k e l u a r g a d a l a m m e n c a p a i k e s e j a h t e ra a n y a n g m a k s i m a l . St a t u s a d a l a h k e a d a a n a t a u k e d u d u k a n s e s e o r a n g s e da n gka n
p e n g e rt i a n
k e h i du pa n
m a s ya r a k a t
s os ia l
sa n ga t
dilingkungan
berhubungan s e k i t a r.
de n ga n
Pe r b e d a a n
kedudukan dalam masyarakat dalam sosialogi dikenal dengan istilah lapisan sosial. Lapisan sosial merupakan Sesutu yang s e l a l u a d a d a n m e n j ad i c i ri y a n g u m u m d i d a l a m k e h i d u p a n m a n u s i a . Se s e o r a n g s o s i o l o g y a n g
b e r n a m a S o ro k i n d a l a m
Soekanto (2003:24) menyatakan bahwa lapisan sosial adalah p e rb e d a a n p e n d u d u k a t a u m a s y a ra k a t k e d a l a m k e l a s - k e l a s b e rt i n g k a t (s e c a r a h i ra r k i ). 1 . Pe n d a p a t a n Dalam Kamus Ekonomi, pendapatan (income) adalah uang yang diterima seseorang dalam perusahaan dalam bentuk gaji, u pa h, s e wa , b un ga , l a b a da n l a i n s e ba ga i n ya , be r s a m a de n ga n tunjangan pengangguran, uang pensiun dan lain sebagainya. M e n u r u t Ka d a ri y a h ( 1 9 8 1 : 2 6 ), p e n d a p a t a n s e s e o ra n g t e r d i ri d a ri p e n gh a s i l a n be r u pa u pa h / ga j i , bu n ga s e wa , d i vi d e n d, ke u nt un ga n, d a n m e r u p a k a n s u a t u a r u s u a n g ya n g d i u k u r d a l a m s u a t u j a n g k a w a kt u, um pa ma n ya se mi n ggu , se bu la n a ta u se ta h u n.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
25
D . M e di a M a ss a Media massa atau pers adalah suatu istilah yang mulai dipergunakan pada tahun 1920 –an untuk mengistilahkan jenis media yang secara khusus didesain untuk mencapai masyarakat yang sangat luas. Dalam pembicaraan sehari-hari, istilah ini sering disingkat menjadi media. Secara umum dipahami bahwa istilah media mencakup sarana komunikasi seperti pers, media penyiaran (broadcasting) dan sinema. Media juga merujuk pada berbagai institusi atau bisnis yang berkomunikasi dengan para audiens, terutama dalam menyediakan pengisi waktu luang/hiburan. 1 . Jenis media massa Media massa tradisional adalah media massa dengan otoritas dan memiliki organisasi yang jelas sebagai media massa. Secara tradisional media massa digolongkan menjadi surat kabar, majalah, radio, televisi, dan film (layar lebar). Dalam jenis media ini terdapat ciri-ciri seperti informasi dari lingkungan diseleksi, diterjemahkan dan didistribusikan, media massa menjadi perantara dan mengirim informasinya melalui saluran tertentu, penerima pesan tidak pasif dan merupakan bagian dari masyarakat dan menyeleksi informasi yang mereka terima serta interaksi antara sumber berita dan penerima sedikit.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
26
Seiring dengan berjalannya waktu dan perkembangan teknologi dan sosial budaya, telah berkembang media-media lain yang kemudian dikelompokkan kedalam media massa seperti internet dan telepon selular. Dalam jenis media ini terdapat ciri-ciri seperti sumber dapat mentransmisikan pesannya kepada banyak penerima (melalui SMS atau internet misalnya), isi pesan tidak hanya disediakan oleh lembaga atau organisasi namun juga oleh individual, tidak ada perantara sehingga interaksi terjadi pada individu, komunikasi mengalir (berlangsung) kedalam serta penerima yang menentukan waktu interaksi.
E . K a j i a n P e ne l i t i a n y a n g R e l e v a n 1 . Puji R a h a y u . 2 0 0 7 . “ P e n g a r u h P r e s t a s i B e l a j a r , J e n i s p e k e rj a a n o ra n g t u a d a n p e n d a p a t a n o ra n g t u a t e rh a d a p m i n a t Si sw a
B e rw i rau s ah a” .
Y o g ya k a r t a .
U n i ve r s it a s
U n t uk m e n ge ta h u i be sa r n ya
Sa nat a
D h a rma
pe n ga r u h j e nis
p e ke rj a a n o ra n g tu a t e r h d a p m in a t u n t u k b e rw i r a u sa h a . Ha sil p e ne l i ti a n i ni m e nu nj uk a n a da p e n ga r u h p o s it f d a n si gn i f i ka n j e n is pe ke rj a a n o ra n g tu a te r h a da p m i na t u ntu k be r w i r a u sa ha , d e n ga n ha si l ya n g d a pa t b a h w a n i la i t hi t u n g 4, 9 4 6 % > t ta be l 1 , 6 6 pa da ta r a f s i gn i f i ka s i 5 de n ga n d b = 9 8. 2 . Su r a s w a t i B u d i ut a mi . “ F ak t o r - fa k t o r y ang Be r pe n g a r u h t e r h a d ap n i a t B e rw i r au s a h a ”. U n i ve r s it a s m e r de k a M a d i un.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Pe n e li t ia n i n i me n u nj uk k a n
27
b a h wa va r i a be l pe k e rj a a n o r a n g
t u a ti da k b e r pe n ga r uh te r ha d a p te r h a da p n ia t ma h a si s wa U n i ve r s i t a s M a di u n u n tu k b r w i ra u sa h a .
F. Ke r angka Be r pikir 1 . Kontribusi Partisipasi Mahasiswa Dalam PKM-K P r o gr a m Kr e a ti vi t a s M a ha s i s wa Ke w i r a u sa h a n ( P KM - K ) m e r u pa k a n s a l a h sa t u p r o gr a m ya n g d i ke l ua r k a n o le h D I KT I u n t u k me m ba nt u ma ha si s w a me n c a pa i k e su k s e s a n d a l a m d u nia b i s n i s . D e n g a n p r o g r a m t e r s e b u t m a k a U n i v e r s i t a s Sa n a t a D h a r m a me n gh a r u s ka n Ma h a s i s wa s e c a r a k h u s u s u nt u k p e n d i di k a n e k o n om i u n t u k m e n gi k u t i P K M - K i n i . Da la m p e n u li s a n P KM - K i n i ha l ya n g pe r l u d i pe r h a t i ka n a da la h t u n t u ta n ya n g h a ru s d ip e n u h u i s u pa ya p ro p o sa l ya n g diajukan dapat didanai oleh Dikti. Salah satu yang me nj a d i t u nt u ta n a d al ah k r e a t i vi t a s da n i n o va si da n i de p r o p o s a l ya n g d i a j u ka n ha r u s m e mi l i ki m a a nf aa t, ba r u, da n da p a t m e n da ta n gk a n p r of it. Se m a ki n t i n ggi k r e t i vi t a s d a n i n o va s i ya ng d i m i li k i o le h m a ha s i s wa da la m me nu l i s ka n id e u sa h a da la m p r o p o sa l m a k a s e ma k i n be sa r p ul a pe lu a n g u n t u k l ol o s d a n di n a i o le h D i k ti, b e gi t u p u la s e ba li k nya , de n ga n m a ha si s wa be r p a r ti s i pa s i d a la m P KM - K m a ka a k a n m e ni m b u lk a n mi n a t ma ha s is wa u n t u k b e r w i ra u sa h a , ba i k ba gi ma ha s i s wa ya n g p r o p o sa l n ya
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
28
l o l o s d i da na i D i k ti ma u p u n ba gi m a ha si s w a ya n g p r o p o sa l n ya t i d a k l o l o s d i da n ai o le h D i kt i.
2.
K o n t r i b u s i St a t u s So s i a l E k o n o m i O r a n g T u a T e r h a d a p M i n a t B e rwi ra u s a h a
M a ha s i s wa
U n i ve r s i t a s
S a na ta
Dh a rm a
Yogyakrata. St a t u s
sosia l
e konomi
masyarakat
me r u p a k a n
k e d u d u k a n a t a u p o s i s i s e s e o r a n g d a l a m su a t u k e l o m p o k masyarakat itu sendiri. Seseorang yang memiliki kedudukan tentunya memiliki kelebihan bila dibandingkan dengan orang lain dalam kelompok masyarakat tersebut. Kelebihan tersebut dapat berupa memiliki pengetahuan atau pendidikan yang lebih dibandingkan orang lain, pendapatan yang lebih banyak, jabatan yang lebih tinggi dan sebagainya. Kemampuan berbeda yang dimiliki setiap orang akan menimbulakan keinginan yang berbeda pula terutama keinginan untuk terjun dalam dunia usaha. 3.
Ko n t r i b u s i A k se s Me d ia M a ss a Te r h a da p M i n a t B e r w i ra u sa h a M a ha s i wa U n i ve r s i ta s S a n t a D ha r ma Y o gya k r t a . M e d ia ma s sa me r u pa ka n ha l ya n g ya n g s a n ga t p e n t in g b a gi
se ti ap
ora ng
untuk
me n da p a t k a n
i n f o rma s i
ya n g
b e r ma n f a a t. Se ma ki n se r i n g se se o r a n g me n da p a t ka n i nf o r ma s i d a r i m e di a te le vi s i ma u p u n i n te r n e t. De n ga n m e d ia ma s sa t e r se b u t se se o r a n g d a p a t de n ga n m u da h u nt u k m e nd a pt k an
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
i n f o r ma s i me n ge n a i i d e - i de u sa ha ,
m ot i va t o r,
29
ka ta - k at a
m u t ia r a ya n g be r h u b un ga n de n ga n d u n ia u sa h a , k e m u d a ha n u n t u k me n da pa t ka n m od a l, d a n j u ga t o k o h - t oko h ya n g s u ks e s d a la m d u n ia u sa ha . De n ga n m e l i ha t u ra ia n dia ta s m a ka m e di a m a s sa a k a n me n im b u lk a n ma h a s i s wa un t u k te r ta r i k d a l a m d u n i a us a ha.
G. Hipote sis a ) A d a k o n t r i b u s i Pa r t i s i p a s i M a h a s i s w a d a l a m P KM - K T e r h a d a p M i n a t Be r w i r a u sa ha M a ha s i s wa U n i ve r s i ta s S a n a ta D ha r ma Y o g ya k a r t a. b ) A da k o nt r i b u s i Sta t us So s ia l E k o n o m i O r a n g T ua Te r h a da p M i n a t Be r w i r a u sa ha M a ha s i s wa U n i ve r s i ta s S a n a ta D ha r ma Y o g ya k a r t a. c ) A da
Ko n t r i b u s i
B e r w i r au s a ha Y o g ya k a r t a.
Ak s e s
Ma ha si s w a
Me di a
M a ss a
U n i ve r s it a s
Te r h da p Sa n a ta
M i na t D ha r ma
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
30
BAB III M E TO D E P E NE L IT IA N
A.
J e n i s pe ne l i t i a n Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah p e n e l i t i a n d e s k r i p t i f k u a n t i t a t i f ya n g b e r u p a s t u d i k a s u s . M e n u r u t Su gi yo n o ( 2 0 12 : 7 ), m e t o de pe n e l it ia n k ua n t ita t if d is e b u t j u ga metode penelitian tradisional, karena metode ini sudah cukup lama digunakan sehingga sudah mentradisi sebagai metode penelitian. Metode kuantitatif dapat diartikan sebagai metode penelitian yang be rl a nda s ka n pa da f i s a f a t pos i t i vi s m e , di gu naka n unt uk m e ne l i t i pada populasi atau sampel tertentu, pengumpulan data menggunakan instrumen penelitian, analisis data bersifat statistik, dengan tujuan untuk menguji hipotesis yang telah ditetapkan. Berdasarkan uraian teori metode penelitian tersebut maka metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif.
B . S u b j e k d a n O b j e k Pe n e l i ti a n Subjek dalam penelitian ini adalah Mahasiswa Universitas Sanata Dharma yang telah mengajukan proposal program kreatifitas mahasiswa baik yang lolos didanai oleh DIKTI maupun yang tidak lolos.. Objek dalam penelitian ini adalah partisipasi mahasiswa dalam PKM-K, status sosial ekonomi orang tua, akses media massa, dan minat berwirausaha.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
31
C. Populasi, sampel dan Teknik Pengambilan Sampel 1. Populasi Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas objek/subjek yang mempunyai karakteristik tertentu yang d i t e t a p k a n o l e h p e n l i t i u n t u k d i p e l a j a ri d a n k em u d i a n d i t a ri k kesimpulannya. Kemudian pada populasi dalam penelitian ini a da la h
se m u a
m a h a si s w a
Universitas
Sa n a t a
Dh a rm a ,
P e n d i d i k a n E k o n o m i , F a r m a s i , T e k n i k M e s in , d a n T e k n i k Elektro yang telah mengikuti Program Kreatifitas MahasiswaKewirausahaan berjumlah 143 orang (Mahasiswa). 2 . Sa m p e l Sampel adalah sebagian dari populasi terjangkau yang memiliki sifat yang sama dengan populasi atau homogen. Dalam penelitian ini menggunakan simple random. Dikatakan simpel (sederhana) karena pengambilan anggota sampel dari populasi dilakukan secara acak tampa memperhatikan strata yang ada dida la m popula si. Untuk mendapatkan sampel yang dapat menggambarkan dan mewakili populasi maka dalam menentukan sampel penelitian ini menggunakan rumus solvin ( Etta dan Solphi, 2010:18
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
32
n = 106. 5 Keteragan: n
= U k u r a n Sa m p e l
N
= Uk u ra n P o p u l a s i
E
= p r e s t a s i k e l o n g ga r a n k e t i d a k t e l e t i a n k a r e n a k e s a l a h a n
pengambilan sampel yang masih ditolir. Jumlah populasi adalah 143 dan tingkat kesalahan 5 %, maka jumlah sampel yang digunakan
a da la h
100
o ra n g
untu k
m e m p e rm u d a h
da la m
perhitungan.
D. Lokasi dan Waktu Penelitian P e n e l i t i a n i n i a k a n d i l a k u k a n d i U n i ve r s i t a s S a n a t a D h a r m a , ya n g t e r l e t a k d i M r i c a n d a n j u ga U n i ve r s i t a s S a n a t a Dharma yang teletak di Paingan, Yogyakarta. penelitian ini akan dilaksanakan pada bulan Maret sampai April 2015 yang akan d a t a n g.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
33
E. Variabel dan Definisi Operasional 1. Variabel Variabel suatu penelitian merupakan suatu faktor yang akan diukur atau dilihat pengaruhn ya antara variabel satu terhadap variabel yang lain. Penelitian ini menggunakan tiga variabel yaitu variabel bebas, dan variabel terikat: Dalam penelitian ini menggunakan empat variabel yaitu Partisipasi Mahasiswa dalam Program Kreativitas Mahasiswa-Kewirausahaan (PKM-K), Status sosial ekonomi, dan media massa terhadap Minat Berwirausaha Mahasiswa Pendidikan E ko n o m i .
2. D e f ini si O pe ra si ona l a . P a r t i s i p a s i M a h a s i s w a d a l a m Pr o g r a m K r e a t i v i t a s Mahasiswa-Kewirausahaan ( P K M - K ) P a r ti si pa si
me n gi k ut i
P KM - K
a da la h
fr e k u e n s i
k e i k u t s e rt a a n m a h a s i s w a d a l a m s e t i a p t a h a p p e m b u a t a n proposal PKM-K. Indikator dalam variabel ini adalah tingkat k e h a d i ra n m a h a s i s wa s e c a ra a k t i f d a l a m m e n e r i m a i n f o r m a s i , p e m b i n a a n a t a u p e m a h a m a n m e n g e n a i u s u l a n PK M - K , t i n g k a t kehadiran mahasiswa dalam diskusi mengenai usulan PKM-K y a n g a k a n d i a j u k a n k e D I KT I, k e m u d i a n t i n g k a t k e a k t i f a n m a h a s i s wa d a l a m m e n y a m p a i k a n a s p i ra s i , m a s u k a n , u s u l a n , pendapat, ide atau gagasan, kepada kelompok.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
34
b. Sta tus Sosia l Ekonomi Status sosial ekonomi orang tua adalah posisi atau kedudukan orang tua dalam suatu kelompok masyarakat. Indikator status sosial ekonomi orang tua dalam penelitian ini adalah tingkat pendapatan. Pe nda pa ta n ora ng t ua me rupa ka n j um l a h t ot a l pe ne ri m aan ora ng t ua da ri pe nghasi l a n pokok, pe ngha sil a n sa m pi nga n da l am be nt uk ua ng sel a ma sa t u bula n. Ut uk me l i ha t t i nggi re nda hnya pe nda pat an ya ng di te ri ma ora ng t ua, pe ne liti m e n g g u n a k a n 5 a l t e r n a t i f yang dilakukan berdasarkan mean (Me) dan standar deviasi (SD). Tabel kecenderungan tiap variabel dibagi menjadi 5 kategori sebagai berikut: Pe nda pa ta n
orang
tua
dalam
pe ne l itia n
ini
m e ngguna ka n da sa r upa h mi ni m um re gi onal (UMR ) ya ng be rl a ku di Yogya ka rt a pa da ta hun 2015 ya i t u se be sa r R P. 1300. 000. Pe nda pa t a n te rt i nggi pa da pe ne li t ia n i ni ya i t u se be sa r R p- 5. 000. 000 da n pe nda pa ta n t e re nda h ya itu R p 1. 0 0 0. 0 0 0, se h i ng ga p e n da p at a n o ran g t u a da p at di ke l om pokka n se ba gai be ri kut : a. P e n g a h a s i l a n k u r a n g d a r i R p 1.3 0 0 . 0 0 0 b. P e n g h a s i l a n
diberi skor 1
a nta ra
Rp
1 .3 0 0 . 0 0
– diberi skor 2
a nta ra
Rp
1 .80 0 . 0 0 0
– diberi skor 3
R p1. 800. 000 c. P e n g h a s i l a n
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
35
R p 2.3 0 0 . 0 0 0 d. P e n g h a s i l a n
a nta ra
Rp
2 .3 0 0 . 0 0
– diberi skor 4
R p 2. 8 0 0 . 0 0 0 e. P e n g h a s i l a n l e b i h d a r i R p 2 . 8 0 0 . 0 0 0
diberi skor 5
c. A k s e s M e d i a M a s s a A k se s me d ia ma s sa da l a m pe ne l it ia n i ni a d a la h f re k u e n s i d a n d u r a s i m a h a s i s wa d a l a m m e n g g u n a k a n m e d i a m a s s a b a i k d a ri m e d i a m a s s a k o n v e n s i o n a l ( Ko r a n , ra d i o , d a n televisi) maupun dari media massa yang baru (intenet) untuk m e ne mu ka n i nf o r ma s i ya n g be r h ub u n ga n de n ga n d un ia u sa ha . i n d i k a t o r v a ri a b e l i n i a d a l a h p e m a n f a a t a n m e d i a m a s s a k o n v e n s i o n a l (t e l e v i s i , k o r a n , d a n ra d i o ) d a n p e n g g u n a a n m e d i a massa baru yaitu internet. Kemudian isi dalam variabel ini a da la h
i nf o r ma s i
u ntu k
me n da pa t ka n
m od a l,
inf o r ma si
mengenai tokoh-tokoh yang sukses dalam dunia usaha, kiat-kiat s u k s e s d a l a m u s a h a , d a n k a t a - k a t a m u t i a ra .
d. Mina t Be rwira usa ha M i n a t b e r w i ra u s a h a a d a l a h s u a t u k e i n g i n a n a t a u k e t e r t a ri k a n M a h a s i s wa u n t u k t e rj u n d a l a m d u n i a u s a h a u n t u k m e nc a pa i ke s u kse sa n. I n d ika t o r da la m pe ne l it ia n in i a da la h: Semangat
da n
ke ma ua n,
ke ma m p ua n
d a la m
me l iha t
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
36
k e s e m p a t a n , k e t e rt a r i k a n , m e n y u k a i t a n t a n g a n . K e l a n j u t a n u s a ha ba i k ya n g d i da n a n i ol e h D I KT I m a up u n Ya n g t id a k l o l o s d i d a n a i o l e h D I K T I , da n j u ga ke i n gi na n u nt uk m e r e a li sa si ka nn ya .
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
37
Tabel. III.1 Kisi-kisi Koesioner No
I n d i k at o r
V a ri a el
1
Partisipasi
a ) T i n g k at k eh ad i r an d an k e t el i b a t an
mahasiswa dalam
m ah a s i s w a
PKM-K
m en er i m a i n f o r m as i , p e m b i n a an ,
s e c ar a
ak t i f
d al a m
p e m ah a- m an m en g en a i u s u l an PK M - K .
b) Tingkat keaktifan mahasiswa dalam m en y a m p ai k an as p i r as i , m a s u k an , u s u l an , p en d ap a t , i d e at au g ag as an d al a m p e m b u at an p r o p o s al P K M K.
c) Tingkat keaktifan mahasiswa dalam k el o m p o k u n t u k m en d i s k u s i k an i d e p r o p o s al y an g ak an d i aj u k an k e D I K T I.
d) K e l a n j u t a n u s a h a b a i k y a n g di da na i ol e h D IK T I m a upu n ya n g t i d a k l ol o s d i d a n a i ol e h DIKTI.
2
Status Sosial
J u m l ah p en g h as i l an o r an g t u a u t u k
Ekonomi Orang tua
s et i ap b u l an n y a.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
3
Akses media massa
a) Frekuensi
m en g ak s es
38
i n t er n et ,
m en o n t o n t el ev i s i , m e m b a c a k o r an d an m en d en g ar k an r ad i o .
b) Durasi yang digunakan untuk m en g ak s es i n t er n et , t el ev i s i ,
m e mb a c a
m e no n to n k o r an
d an
m en d en g ar k an r ad i o .
c) Prnggunaan internet d) Pemanfaatan televisi, koran dan r ad i o .
4
Minat Berwirausaha
a) Semangat untuk berwirausaha b) Kemauan untuk berwirausaha c ) K e m a m p u an
u n tu k
m el i h at
k es e m p at an
d) Ketertarikan e ) K ei n g i n an u n t u k m er e al i s as i k an . f ) M en y u k ai t an t an g a n
Tabel III.2 Pengukuran Variabel VN a ri a b el o
In d i k a t o r
J en i s d a t a
P a ra m e t e r
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Pa1rtisipasi
a ) T i n g k at k eh ad i r an d an
mahasiswa
k et el i b at an
dalam PKM-K
s e c ar a
m ah as i s w a
ak t i f
m en er i m a
d a la m i n f o r m as i ,
p e m b i n a an ,
p e m ah a m an
mengenai usulan PKM-K
b) Tingkat
k eak t i f an
m ah a s i s w a
d a la m
m en y a m p ai k an
as p i r as i ,
m as u k an ,
u s u l an ,
p en d ap a t ,
id e
at au
g ag as an
d a la m
p e m b u at an
p r o p o s al
PK M - K .
c) Tingkat
k e ak t i f an
m ah a s i s w a
d al a m
k el o m p o k
u n tu k
m en d i k u s i k an p r o p o s al
y an g
id e ak an
d i aj u k an k e D I K T I .
d)
Kelanjutan usa ha bai k ya n g d i d a n a i ol e h D I K T I m a u p u n ya n g t i da k l ol os di da na i ol e h DIKTI.
O r d i n al
39
a ) T i d ak p er n ah = 0
b) Pernah = 12 k al i
c) Kadangk ad an g = 3 4 k al i
d) Sering = 5 6 k al i
e ) S e l al u = > 7 k al i
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
St2 atus Sosial Ekonomi
a) P en d ap a t an o r an g t u a
O r d i n al
40
a) K u r an g d ar i Rp2.200.000 0 b) Rp 2.200.001 – Rp2.600.000 0 c) Rp2.600.001 – Rp3.400.000 d) Rp3.400.001 – Rp3.800.000 e) L eb i h d ar i Rp3.800.001
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Ak3ses Media Massa
e ) F r ek u en s i
m en g ak s es
i n t er n et ,
m en o n t o n
t el ev i s i , m e m b a c a k o r an d an m en d en g ar k an r ad i o .
f) D u r as i
w ak t u
d i g u n ak an
y an g
R as i o
41
a) ≥ 7 kali b) 6 kali c) 5 kali d) 4 kali
m en g ak s es m en o n t o n
e) 3 kali
t el ev i s i , m e m b a c a k o r an
f) 2 kali
i n t er n et ,
d an r ad i o .
m en d en g ar k an g) 1 kali h) Tidak permah
D u ra s i w a k t u a) ≥ 7 jam b) 6 jam c) 5 jam d) 4 jam e) 3 jam f) 2 jam g) 1 jam h)
Tidak
permah
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
a ) S e m an g at u n t u k
M4 inat Berwirausah a
42
a ) S an g at t i d ak
O r d i n al
berwirausaha
s et u j u = 1
b) Kemauan untuk
b) Tidak setuju
berwirausaha
=2
c ) K e m a m p u an u n t u k m el i h at
c ) N et r a l = 3 d) Setuju = 4
k es e m p at an
d) Ketertarikan
e ) S an g at s et u j u
e ) K ei n g i n an u n t u k
=5
m er e al i s as i k an .
f ) M en y u k ai t an t an g a n
F. Jenis dan Teknik Pengambilan
1. Jenis DatA Jenis data dalam penelitian ini adalah jenis data kuantitaf. a.
Data Primer Data Primer adalah data yang diperoleh langsung dari sumber pertama baik dari individu atau perorangan seperti hasil wawancara atau hasil pengisian kuesioner. (Umar, 200:130). Data primer berupa pendapat mengenai partisipasi mahasiswa
dalam
Program
Kreativitas
Mahasiswa-
Kewirausahaan, Status Sosial Ekonomi Orang Tua, Dan Akses Media Massa.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
b.
43
Data Skunder Data skunder merupakan data primer yang telah diolah lebih lanjut dan disajikan baik oleh pihak pengumpulan data primer atau oleh pihak lain. Data skunder ini digunakan oleh peniliti untuk diproses lebih lanjut. (Umar, 2000:130). Dalam penelitian ini data skunder diperoleh dari Wakil Rektor III, dan berbagai sumber bacaan, diantaranya adalah buku, jurnal, koran, dan informasi lainnya. Data sekunder berupa kutipan yang diperoleh dari kutipan yang diambil dari sumber-sumber yang diperoleh.
2 . T e k n i k p e n ga m bi la n d a t a Teknik pengambilan data dilakukan dengan beberapa cara yakni : a. KuesioneR Merupakan salah satu teknik pengambilan data yang d i l a k u k a n d e n g a n c a r a memberi Sejumlah pertanyaan atau pernyataan
tertulis
kepada
responden
untuk
d i j a w a b.
K u e s i o n e r d a l a m p e n e l i t i a n i n i t e r d i r i d a n b e b e r p a b a gi a n , ya i t u : Bagian I : Bagian pertama berisi pernyataan untuk menjawab identitas responden
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
44
Bagian II : Bagian kedua berisi pernyataan untuk mendapatkan data Kontribusi Partisipasi Mahasiswa Dalam PKM-K, Status Sosial Ekonomi Orang Tua, Akses Media Massa terhadap Minat Berwirausaha Mahasiswa Sanata Dharma Yogyakarta.
b. Observasi Menurut Sutrisno hadi (dalam Sugiyono 2012:145) observasi adalah suatu proses yang kompleks, suatu proses yang tersusun dan berbagai proses biologis dan psikologis. Dan diantara yang terpenting adalah proses-proses pengamatan dan ingatan.
c. Dokumentasi Dokumentasi bisa membantu pemverifikasian ejaan dan judul atau nama yang benar dan organisasi yang telah disinggung dalam wawancara. Dokumentasi juga menambah rincian spesifik lainnya guna mendukung informasi dan sumber lain.
G. Pengujian Instrumen 1. Uji Validitas Uji validitas adalah uji yang digunakan untuk mengukur sah atau tidaknya suatu kuesioner. Kuesioner dapat dikatakan sah apabila
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
45
pertanyaan pada kuesioner mampu mengungkapkan hal--hal yang akan diukur oleh kuesioner tersebut. Uji validitas di dilakukan dengan membandingkan nilai r hitung (untuk setiap butir dapat dilihat pada kolom corrected item-total correlations dengan r tabel untuk Degree Of Freedom (df) = n-k, dalam hal ini n adalah jumlah sampel dan k adalah jumlah item. Jika r hitung > r tabel, maka pertanyaan tersebut dikatakan valid (Ghozali, 2005: 45 ).
Keterangan: rxy = Koefisien korelasi N = Jumlah responden X = Nilai skor masing-masing item Y = Nilai skor seluruh item Kemudian nilai korelasi yang diperoleh dibandingkan dengan nilai korelasi pada tabel. Jika rxy > r tabel pada taraf signifikansi 10% dengan menggunakan populasi berukuran n = 100 maka instrumen dinyatakan valid. Pengujian validitas instrument dilakukan terhadap 30 responden. Instrumen berupa kuesioner yang diisi oleh responden yaitu mahasiswa U n i v e r s i t a s S a n a t a D h a r m a , P e n d i d i k a n E ko n o m i , F a r m a s i , T e k n i k Mesin, dan Teknik Elektro yang telah mengikuti Program Kreativitas Mahasiswa-Kewirausahaan. Kuesioner yang dilakukan validitas hanya untuk bagian II yaitu variabel partisipasi mahasiswa dalam PKM-K
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
46
yang terdiri dari 6 item pertanyaan serta bagian IV yaitu variabel minat berwirausaha yang terdiri dari 6 item pertanyaan. Bagian I variabel status sosial ekonomi orang tua dan bagian III variabel akses media massa tidak dilakukan uji validitas karena cenderung pertanyaan terbuka. Pada uji validitas item pertanyaan dikatakan valid jika telah memenuhi kriteria hasil uji validitas yaitu mempunyai nilai r hitung yang lebih besar dari r tabel (0,361). Hasil uji validitas untuk masing-masing variabel disajikan dalam tabel berikut ini.
Tabel III.3 Hasil Uji Validitas Variabel
No. Item r hitung
r tabel
Kesimpulan
PM1
0,659
0,361
Valid
PM2
0,768
0,361
Valid
PM3
0,767
0,361
Valid
PM4
0,774
0,361
Valid
PM5
0,644
0,361
Valid
PM6
0,788
0,361
Valid
MB 1
0,661
0,361
Valid
MB 2
0,802
0,361
Valid
Minat
MB 3
0,796
0,361
Valid
Berwirausaha
MB 4
0,754
0,361
Valid
MB 5
0,721
0,361
Valid
MB 6
0,594
0,361
Valid
Partisipasi Mahasiswa dalam PKM-K
Sumber : Data primer diolah 2015
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
47
Berdasarkan tabel III.3 diketahui bahwa semua item-item pertanyaan kuesioner mempunyai nilai korelasi tiap item > 0,361 dan signifikansi < 0,05 adalah valid, sedangkan yang nilai korelasi tiap item < 0,361 dan signifikansi > 0,05 adalah tidak valid. Dengan demikian dapat dinyatakan bahwa semua pertanyaan untuk variabel partisipasi
mahasiswa
dalam
PKM-K
da n
variabel
minat
berwirausaha dalam kuesioner adalah valid.
2. Uji Reliabilitas Uji Reliabilitas merupakan alat untuk mengukur suatu kuesioner yang merupakan indikator dari variabel atau konstruk. Suatu kuesioner dikatakan reliabel atau handal jika jawaban seseorang terhadap pertanyaan konsisten atau stabil dari waktu ke waktu. SPSS memberikan fasilitas untuk mengukur reliabilitas dengan uji statistik Cronbach Alpha (a). (Ghozali, 2005: 41 ).
Keterangan: r = Reliabilitas instrumen k = Jumlah butir pertanyaan ∑σ2
= Jumlah varian butir
σ2
= Total varian
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
48
Suatu instrumen penelitian dikatakan reliabel apabila rhitung > rtabel, sebaliknya instrumen dikatakan tidak reliabel jika rhitung < rtabel. Suatu instrumen dikatakan reliabel jika Alpha Cronbach > dari 0,6. Tabel III.4 Hasil Uji Reliabilitas Nilai Variabel
Cronbach’s
Keterangan
Alpha Partisipasi Mahasiswa dalam PKM-K Minat Berwirausaha
0,897
Reliabel
0,882
Reliabel
Sumber : Data primer diolah 2015 Berdasarkan Tabel III.4 diketahui bahwa semua variabel penelitian mempunyai nilai Alpha Cronbach lebih besar dari 0,60. Dengan demikian instrumen penelitian ini telah memenuhi kriteria valid dan reliabel, sehingga dapat dinyatakan bahwa instrumen penelitian telah layak digunakan untuk mengambil data penelitian.
3. Uj i Norma lita s Uji normalitas digunakan untuk melihat sebaran data yang digunakan berdistribusi normal atau tidak. Pengujian normalitas dilakukan dengan program SPSS. Dengan menggunakan rumus Kolmogorov-Smirnov : D = ( FO (x) — Sn (x))
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
49
Keterangan: D
= Deviasi maksimum
FO
= Fungsi distribusi frekuensi kumulatif
Sn
= Distribusi frekuensi kumulatif yang diobservasi
J i k a n i l a i a s y m p. s i g . ( 2 t a i l e d ) > 0 , 1 , m a k a d i s t r i b u s i d a t a dikatakan normal. Atau dapat menggunakan rumus Chi-Kuadrat, yaitu: Keterangan: X2
= Chi-kuadrat
Fo
= frekuensi observasi
Fh
= frekuensi harapan
Dengan derajat kebebasan = fh-1, signifikansi 10% maka suatu ubahan dikatakan normal apabila X2 hitung < X2 tabel. (Ghozali, 2005: 110 ).
4. Uji R2 Uji R2 atau disebut juga koofisien regresi adalah angka yang menunjukan besarnya derajat kemampuan aatau distribusi variabel bebas dalam menjelaskan atau menerangkan variabel terikatnya dalam fungsi yang bersangkutan. Besarnya nilai R2 diantara npl dan satu (0< R2 < 1).
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
50
Jika nilainya semakin mendekati satu model tersebut baik dan tingkat kedekatan antara variabel bebas dan variabel terikat semakin dekat pula.
H.
Teknik Analisis Data 1.
Analisis deskriptif Untuk membuat generalisasi pada penelitian analisis data terhadap 100 responden yang meliputi partisipasi mahasiswa dalam PKM-kewirausahaan, status sosial ekonomi orang tua, akses media massa dan minat berwirausaha. Dalam penelitian ini peneliti menghitung skor rata-rata (mean) dan standar deviasi untuk setiap item pertanyaan. Analisis dilakukan pada masing-masing item pertanyaan. Rumus yang digunakan dalam mencari mean dan standar deviasi adalah sebagai berikut:
(Sumber : Sugiono, 2012: 32) Keterangan:
x�
= rata-rata (mean)
∑Xi
= Jumlah skor
N
= jumlah responden
Namun dalam penelitian ini, untuk mencari jumlah mean dan
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
51
standar deviasi dilakukan dengan menggunakan bantuan program SPSS.
2.
Uji Asumsi Klasik a. U j i M u l t i k o l i n i e r i t a s Uji multikolinieritas bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi ditemukan adanya korelasi antar variabel bebas. Model regresi yang baik seharusnya tidak terjadi korelasi diantara variabel bebas. Jika variabel bebas saling berkorelasi, maka variabel-variabel ini tidak ortogonal adalah variabel bebas yang nilai korelasi antar sesama variabel bebas sama dengan nol (Ghozali, 2005:91). Multikolinieritas dideteksi dengan menggunakan nilai tolerance dan variance inflation factor (VIF). Tolerance mengukur variabilitas variabel bebas yang terpilih yang tidak dapat dijelaskan oleh variabel bebas lainnya. Jadi nilai tolerance yang rendah sama dengan nilai VIF yang tinggi (karena VIF=1/tolerance) dan menunjukkan adanya kolinearitas yang tinggi. Nilai cutoff yang umum dipakai adalah nilai tolerance 0,10 atau sama d e n g a n n i l a i V I F dibawah 10 (Ghozali, 2005: 92).
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
52
b. Uj i He te roske dastisita s Uji heteroskedastisitas bertujuan untuk mengetahui apakah dalam model regresi terjadi ketidaksamaan varian dan suatu residual pengamatan ke pengamatan yang lain. Salah satu cara untuk mendekati heteroskedastisitas adalah dengan melihat grafik scatter plot antara nilai prediksi variabel terikat (ZPRED) dengan residualnya (SRESID). Jika ada titik-titik membentuk pola tertentu yang teratur seperti bergelombang, melebar,
kemudian
menyempit
maka
telah
terjadi
heteroskedastisitas. Jika titik-titik menyebar di atas dan di bawah angka 0 pada sumbu Y tanpa membentuk pola tertentu maka tidak terjadi heteroskedastisitas (Ghozali, 2005: 105).
3.
Uji Regresi Berganda Untuk menguji kontribusi antara Xi terhadap Y, X2 terhadap Y, dan X3 terhadap Y dengan cara meregresikan variabel menggunakan SPSS.
Untuk membuktikan apakah Partisipasi
Dalam PKM-Kewirausahaan, Status Sosial Ekonomi Orang Tua, Akses
Massa
berkontribusi
terhadap
Minat
Berwirausaha
Mahasiswa Sanata Dharma Yogyakarta. Maka model persamaan regresinya dalah sebgai berikut:
Y= α+b1X1 + b2X2+ b3X2 + b4X4 +e
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
53
Keterangan: Y
= Minat Mahasiswa Universitas Sanata Dharma
b1
= Konstanta
b1,b2,b3,b4 = Koefisien determinasi X1
= Partisipasi Mahasiswa dalam PKMKewirausahaan
4.
X2
= Status Sosial Ekonomi Orang Tua
X3
= Akses Media Massa
e
= Error
Uj i Model Uji F ini digunakan untuk mengetahui apakah variabel-variabel independen secara simultan berkontribusi terhadap variabel dependen. Derajat kepercayaan yang digunakan adalah 5% Apabila nilai F hasil perhitungan lebih besar daripada nilai F menurut tabel maka hipotesis alternatif, yang menyatakan bahwa variabel independen secara simultan berkontribusi terhadap variabel dependen.
5.
Uji H i p o t e s i s Uji t ini digunakan untuk mengetahui apakah variabel-variabel independen secara parsial berkontribusi terhadap variabel dependen. Derajat signifikansi yang digunakan adalah 5%. Apabila nilai signifikan lebih kecil dari derajat kepercayaan maka kita menerima hipotesis alternatif, yang menyatakan bahwa suatu
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
54
variabel independen secara parsial berkontribusi terhadap variabel dependen. Hipotesis yang digunakan dalam pengujian ini adalah :
Ho : Variabel Partisipasi Mahasiswa dalam PKM-K tidak mempunyai kontribusi terhadap variabel terikat. (Minat berwirausaha
Mahasiswa
Universitas
Santa
Dharma
dalam
PKM-K
Yogyakarta)
Ha
:
Variabel
Partisipasi
Mahasiswa
mempunyai kontribusi terhadap variabel terikat. (Minat berwirausaha
Mahasiswa
Universitas
Santa
Dharma
Yogyakarta).
Ho : Variabel Status Sosial Ekonomi Orang Tua tidak mempunyai kontribusi terhadap variabel terikat. (Minat berwirausaha
Mahasiswa
Universitas
Santa
Dharma
Yogyakarta).
Ha : Variabel Status Sosial Ekonomi Orang Tua mempunyai kontribusi terhadap variabel terikat. (Minat
berwirausaha
Mahasiswa Universitas Santa Dharma Yogyakarta).
Ho : Variabel Akses Media Massa tidak mempunyai kontribusi kontribusi terhadap variabel terikat. (Minat
berwirausaha
Mahasiswa Universitas Santa Dharma Yogyakarta).
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Ha : Variabel Akses
55
Media Massa mempunyai kontribusi
terhadap variabel terikat. (Minat
berwirausaha Mahasiswa
Universitas Santa Dharma Yogyakarta). Dasar pengambilan keputusan (Ghozali, 2005:84) adalah dengan menggunakan angka probabilitas signifikansi, yaitu : a) Apabila angka probabilitas signifikansi > 0.5, maka Ho gagal ditolak dan Ha ditolak. b) Apabila angka probabilitas signifikansi < 0.5, maka Ho ditolak dan Ha diterima. Dasar pengambilan keputusan adalah sebagai berikut : a) Jika data menyebar disekitar garis diagonal dan mengikuti arah garis diagonal, maka model regresi memenuhi normalitas. b) Jika data menyebar jauh dan garis diagonal dan tidak mengikuti arah garis diagonal, maka model regresi tidak memenuhi normalitas.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
BAB IV GAMBARAN UMUM PENELITIAN
A. Gambaran Umum Variabel Penelitian Universitas Sanata dharma merupakan salah satu kampus yang memiliki tujuan yang mencetak manusia-manusia yang berkualitas. Sejalan dengan itu Universitas Sanata Dharma memiliki motto “CERDAS dan HUMANIS”, tujuan dari motto tersebut terlihat dari visi dan misi Universitas Sanata Dharma. Dengan demikian universitas santa dharma menyediakan berbagai fasilitas yang dapat mendukung dan menjadi jembatan kemajuan Mahasiswa. Kemajuan mahasiswa itu tidak hanya dari segi kecerdasan dan humanis saja melainkan dari segi pola pikir mahasiswa misalnya seperti pola pikir mahasiswa setelah lulus kuliah hanya fokus pada pada mencari pekerjaan. Seiring dengan peerkembangan jaman, para lulusan sarjana banyak yang mengalami kebingungan karena lapangan pekerjaan yang tidak ada atau tidak sesuai dengan kemampuan yang dimiliki. Sesuai dengan keinginan dari Direktorat jendral Pendidikan Tinggi (Ditjen Dikti) untuk meningkatkan kualitas hidup peserta didik, maka diadakanlah program yang dapat menjadi jembatan untuk mengembangkan mahasiswa meraih kesuksesan yaitu melalui Program Kreativitas Mahasiswa-Kewirausahaan (PKM-K). Program ini diadakan untuk membantu mahasiwa dalam menyalurkan keinginannya untuk
menjadi seorang pengusaha sekaligus juga mengatasi
pengangguran. Berwirausaha merupakan kegiatan yang sangat penting untuk kemajuan setiap orang. Maka Universitas Sanata Dharma secara khusus Pendidikan Ekonomi yang telah menempuh mata kuliah kewirausahaan 56
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
57
mengharuskan mahasiswa untuk mengikuti Program Kreativitas MahasiswaKewirausahaan. Program ini tidak hanya diikuti oleh mahasiswa Pendidikan Ekonomi saja, namun dari Fakultas Farmasi, Teknik Mesin, dan juga Teknik Elektro. Hal lain yang dapat mendukung mahasiswa untuk berwirausaha tidak hanya dari segi partisipasi mahasiswa dalam Program Kreativitas MahasiswaKewirausahaan, tetapi juga Status Sosial Ekonomi, dan Akses Media Massa menjadi salah variabel yang dapat berkontribusi terhadap Minat Berwirausaha. 1. Partisipasi mahasiswa dalam Program Kreativitas
Mahasiswa –
Kewirausahaan (PKM-K). Keikutsertaan mahasiswa dalam program ini merupakan hal yang penting dalam proses pembuatan proposal. Tingkat kehadiran dalam kelompok untuk membuat proposal, tingkat keatifan mahasiswa dalam menyampaikan ide, gagasan dalam membuat proposal, tingkat kehadiran dalam mengikuti pembekalan atau bimbingan bersama dosen menjadi salah satu tolak ukur mahasiswa apakah mahasiswa tersebut memiliki minat yang besar untuk berwirausaha. 2. Akses Media Massa Saat ini informasi dapat dengan mudah didapat oleh siapapun dan dimanapun. Informasi itu didapatkan melalui berbagai sumber baik dari televisi, radio, koran, majalah, maupun dari internet. Berbagai macam tawaran yang diberikan tidak menutup kemungkinan dapat melahirkan berbagai macam ide yang dapat dapat melahirkan hal-hal yang baru. Begitu pula dengan Mahasiswa Sanata Dharma, semakin banyak mahasiswa mengakses media massa maka semakin banyak informasi yang diperoleh, yang nantinya dapat menjadi refrensi untuk mebuka sebuah usaha.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
58
3. Status Sosial Ekonomi Orang Tua Setiap mahasiswa memiliki latar belakang orang tua yang berbedabeda, baik dari segi tingkat pendidikan, pendapatan, dan juga jenis pekerjaan orang tua. Dengan latar belakang yang berbeda itu, banyak mahasiswa juga memiliki keinginan yang berbeda-beda, misalkan dari segi tingkat pendidikan. Apabila orangtua yang memiliki tingkat pendidikan yang tinggi dan juga berwirausaha, maka kemungkinan anaknya untuk mengikuti jejak orang tua untuk membuka usahapun juga bisa terjadi karena memang dari sejak kecil sudah didik oleh orang tua untuk belajar berwirausaha. Maka status sosial ekonomi orang tua menjadi salah satu variabel yang memungkinkan memberikan kontribusi terhadap minat seseorang untuk berwirausaha. 4. Minat berwirausaha Berwirausaha merupakan hal yang tidak semua orang dapat melakukannya. Butuh keberanian untuk mengambil resiko, kemampuan untuk melihat peluang dan lain sebagainya. Hal ini menjadi modal utama sesorang untuk berani terjun dalam dunia usaha. Maka minat itu sendiri memang perlu dibangun mulai dari sejak kecil sehingga nantinya dapat tumbuh menjadi orang yang memiliki keinginan untuk berwirausaha. Begitu pula mahasiswa Universitas Sanata Dharma, untuk membangun minat tersebut banyak hal yang ditawarkan untuk dapat diikuti mahasiwa yaitu seperti Program PKM-kewirausahaan ini. B. Diskripsi Responden Dalam penelitian ini peneliti yang menjadi sasaran oleh peneliti adalah seluruh mahasiswa Universitas Sanata Dharma yang telah mengikuti dan
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
59
mengusulkan proposal Program Kreativitas Mahasiswa-Kewirausahaan. Dengan populasi sebanyak 100 orang yang terdiri dari Jurusan Pendidikan Ekonomi tahun angkatan 2011, 2012, dan 2013. Kemudian dari Jurusan Farmasi, Teknik Elektro dan juga Teknik Mesin. Dari 100 responden tersebut dapat dijelaskan dengan menggunakan tabel sebagai berikut.
Tabel IV.1 Jumlah dan Persentase Responden Menurut Jenis kelamin
Jenis kelamin
Jumlah
Persentase
Perempuan
66
66%
Laki-laki
34
34%
Jumlah
100
100%
Sumber: data primer, diolah 2015
Dalam tabel di atas
dapat dilihat bahawa jumlah responden untuk
perempuan adalah sebanyak 66 orang (66 %), dan untuk laki-laki sebanyak 34 orang (34%), jadi dalam penelitian ini dapat disimpulkan bahwa mayoritas yang menjadi responden dalam penelitian ini adalah prempuan.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
60
Tabel IV.2 Jumlah dan Persentase Responden
Program
Jumlah
Persentase
87
87%
Farmasi
8
8%
Tehnik elektro
3
3%
Tehnik Mesin
2
2%
100
100%
Studi Pendidikan Ekonomi
Jumlah
Sumber: data primer, diolah 2015
Dalam tabel di atas dapat dilihat bahwa jumlah responden dalam penelitian ini yang berasal dari program studi Pendidikan Ekonomi adalah sebanyak 87 orang (87%), Farmasi sejumlah 8 orang (8 %), Teknik Elektro sebanyak 3 orang (3%), dan Teknik Mesin sebanyak 2 orang (2%). Jadi dapat disimpulkan bahwa responden dalam penelitian ini didominasi oleh Pendidikan Ekonomi.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
BAB V HASIL TEMUAN LAPANGAN DAN PEMBAHASAN
A. Deskripsi Data Jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 100 mahasiswa Universitas Sanata Dharma Yogyakarta. Mahasiswa yang mengisi kuesioner merupakan mahasiswa Program Studi Pendidikan Ekonomi, Farmasi, Teknik Mesin, dan Teknik Elektro yang telah mengikuti Program kreativitas Mahasiswa Kewirausahaan. Berikut ini disajikan deskripsi responden berdasarkan data penelitian Partisipasi Mahasiswa dalam PKMK. 1. Deskripsi Tentang Partisipasi Mahasiswa dalam PKM-K Tabel V.1 Deskripsi Responden Partisipasi Mahasiswa dalam PKM-K Skala
1 2 3 4 5 Jumlah
Partisipasi Mahasiswa dalam PKM-K Keaktifan % Keaktifan menyampaikan kelompok aspirasi 0 0.0 1 5 5.0 6 15 15.0 24 42 42.0 39
Kehadiran
%
0 6 9 30
0,0 6,0 9,0 30,0
55
55,0
38
100
100.0
100
38.0 100. 0
%
Usaha
%
1.0 6.0 24.0 39.0
12 3 36 33
12.0 3.0 36.0 33.0
30
30.0
16
16.0
100
100.0
100
100.0
Sumber : Data Primer, diolah 2015
Tabel di atas menyajikan jumlah mahasiswa dilihat dari partisipasi mahasiswa dalam PKM-K berdasarkan indikatornya. Berdasarkan tabel tersebut menunjukkan bahwa mahasiswa yang selalu hadir dalam bertartisipasi dalam Program Kreativitas Mahasiswa-Kewirausahaan (PKM-
61
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
62
K) sebesar 55,0%, mahasiswa yang aktif dalam menyampaikan aspirasi menyatakan sering dalam berpartisipasi dalam PKM-K sebesar 42,0%, mahasiswa yang aktif dalam kelompok menyatakan sering dalam berpartisipasi dalam PKM-K sebesar 39% dan mahasiswa yang memiliki kelanjutan usaha menyatakan kadang kadang dalam berpartisipasi dalam PKM-K sebesar 36%. Tabel V.2 Deskripsi Partisipasi Mahasiswa dalam PKM-K No
Kategori
Interval Skor
Frekuensi
Persentase (%)
1.
Tinggi
X ≥ 23,67
65
65,0
2.
Sedang
17,33 ≤ X < 23,67
25
35,0
3.
Rendah
X < 17,33
10
10,0
100
100
Total Sumber: Data primer, diolah 2015
Berdasarkan hasil pada Tabel V.2 menunjukkan bahwa partisipasi mahasiswa dalam PKM-P, mayoritas responden berada dalam kategori tinggi yaitu sebanyak 65 responden (65,0%), lalu kategori sedang ada sebanyak 25 responden (35,0%), dan yang masuk dalam kategori rendah sebanyak 10 responden (10,0%).Hal ini menunjukan bahwa partisipasi mahasiswa dalam kategori tinggi. Hal ini terjadi karena mahasiswa selalu hadir dalam menerima informasi, pembinaan, pemahaman mengenai usulan PKM-K, selalu aktif dalam pembuatan proposal PKM-K, sering aktif dalam kelompok untuk mendiskusikan ide prosposal yang akan diajukan ke DIKTI serta kadang-kadang melakukan usaha baik yang didanai oleh DIKTI maupun yang tidak lolos didanai oleh DIKTI. Berikut ini disajikan diagram
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
63
agar memperoleh gambaran lebih jelas tentang komposisi partisipasi mahasiswa dalam PKM-K.
Grafik V.1 Partisipasi Mahasiswa dalam PKM-K
2.
Deskripsi Tentang Status Sosial Ekonomi Tabel V.3 Deskripsi Status Sosial Ekonomi No
Interval Skor
Frekuensi
Persentase (%)
1.
Kurang dari Rp1.300.000
16
16,00
2.
Rp1.300.000 – Rp1.800.000
8
8,00
3.
Rp1.800.000 – Rp2.300.000
13
13,00
4.
Rp2.300.000 – Rp2.800.000
17
17,00
5.
Lebih dari Rp2.800.000
46
46,00
100
100
Total Sumber: Data primer, diolah 2015
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
64
Tabel V.3 menunjukkan bahwa hasil kategorisasi pada status sosial ekonomi dalam kategori interval skor kurang dari Rp1.300.000 yaitu sebanyak 16 responden (16,0%), kategori interval skor antara Rp1.300.000 – Rp1.800.000 yaitu sebanyak 8 responden (8,00%), kategori interval skor antara Rp1.800.000 – Rp2.300.000 yaitu sebanyak 13 responden (13,00%), kategori interval skor antara Rp2.300.000 – Rp2.800.000 yaitu sebanyak 17 responden (13,00%) dan kategori interval skor lebih dari Rp2.800.000 yaitu sebanyak 46 responden (46,00%). Hal ini menunjukan bahwa mayoritas status sosial orang tua memiliki kategori interval skor pendapatan lebih dari Rp 2800.000.
3.
Deskripsi Tentang Media Masa
Tabel V.4 Deskripsi Frekuensi Akses Media Massa Skala
Media Massa Internet
%
1 0 2 4 3 2 4 16 5 14 6 37 7 9 8 18 Jumlah 100 Sumber: Data primer, diolah 2015
Media Massa Media Massa Lama
0,0 4,0 2,0 16,0 14,0 37,0 9,0 18,0 100.0
0 5 11 19 22 26 14 3 100
% 0,0 5,0 11,0 19,0 22,0 26,0 14,0 3,0 100.0
Tabel di atas menyajikan jumlah mahasiswa dilihat dari media massa berdasarkan indikatornya. Berdasarkan hasil tersebut menunjukkan
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
65
bahwa sebagian besar mahasiswa menggunakan media massa internet dengan frekuensi 5 kali dalam seminggu sebesar 37,0% dan mahasiswa menggunakan media massa lama (televisi, radio dan koran) dengan frekuensi 5 kali dalam seminggu masing-masing sebesar 26,0%.
Tabel V.5 Deskripsi Durasi Akses Media Massa Skala
Media Massa % Internet
1 0 2 4 3 0 4 16 5 3 6 47 7 6 8 24 Jumlah 100 Sumber: Data primer, diolah 2015
Media Massa Media Massa % Lama 0,0 4,0 0,0 16,0 3,0 47,0 6,0 24,0 100.0
0 2 4 10 17 26 20 21 100
0,0 2,0 4,0 10,0 17,0 26,0 20,0 21,0 100.0
Tabel di atas menyajikan jumlah mahasiswa dilihat dari media massa berdasarkan indikatornya. Berdasarkan hasil tersebut menunjukan bahwa sebagian besar mahasiswa menggunakan media massa internet dengan durasi 5 jam dalam seminggu sebesar 47,0% dan mahasiswa menggunakan media massa lama (televisi, radio dan koran) dengan durasi 5 jam dalam seminggu sebesar 26,0%.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
66
Tabel V.6 Deskripsi Akses Media Massa No
Kategori
Interval Skor
Frekuensi
Persentase (%)
1.
Tinggi
X ≥ 354,67
32
32,0
2.
Sedang
205,33 ≤ X < 354,67
62
62,0
3.
Rendah
X < 205,33
6
6,0
100
100
Total Sumber: Data primer, diolah 2015
Berdasarkan hasil pada Tabel V.6 menunjukkan bahwa dalam akses media masa, mayoritas responden berada dalam kategori sedang yaitu sebanyak 62 responden (62,0%), lalu kategori tinggi ada sebanyak 32 responden (32,0%), dan yang masuk dalam kategori rendah ada sebanyak 6 responden (6,0%). Hal ini menunjukan bahwa media massa dalam kategori sedang Hal ini dapat terjadi karena baik media massa internet dan media massa lama dengan frekuensi 5 kali dan durasi 5 jam dalam seminggu tidak terlalu berkontribusi terhadap wirausaha. Berikut ini disajikan diagaram agar memperoleh gambaran lebih jelas tentang komposisi media massa.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
67
Grafik V.3 Media Massa
4.
Deskripsi Tentang Minat Beriwirausaha Tabel V.7 Deskripsi Minat Berwirausaha Skala
Minat Berwirausaha % c % d
a % b 1 1 1.0 1 1.0 2 0 0.0 2 2.0 3 18 18.0 39 39.0 4 34 34.0 31 31.0 5 47 47.0 27 27.0 Jumlah 100 100.0 100 100.0 Sumber: Data primer, diolah 2015
2 5 15 54 24 100
2.0 5.0 15.0 54.0 24.0 100.0
7 12 22 21 38 100
%
7.0 12.0 22.0 21.0 38.0 100.0
e
2 1 9 70 18 100
%
2.0 1.0 9.0 70.0 18.0 100.0
Tabel di atas menyajikan jumlah mahasiswa dilihat dari minat berwirausaha berdasarkan indikatornya. Berdasarkan hasil tersebut menunjukan bahwa minat berwirausaha dalam indikator semangat dan kemuaan menyatakan pendapat sangat setuju sebesar 47,0%, indikator kemampuan untuk melihat kesempatan menyatakan netral sebesar 39,0%, indikator ketertarikan menyatakan setuju sebesar 54,0%, indikator
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
68
keinginan untuk merealisasikan menyatakan sangat setuju sebesar 38,0%, dan indikator menyukai tantangan menyatakan setuju sebesar 70,0%.
Tabel V.8 Deskripsi Minat Berwirasusaha No
Kategori
Interval Skor
1.
Tinggi
X ≥ 22,00
63
63,00
2.
Sedang
14,00 ≤ X < 22,00
36
36,00
3.
Rendah
X < 14,00
3
3,00
100
100
Total
Frekuensi Persentase (%)
Sumber: Data primer, diolah 2015 Tabel V.8 menunjukkan bahwa minat berwirausaha responden adalah sebagai berikut: responden yang memiliki minat berwirausaha tinggi sebanyak 63 orang (63,0%), responden yang memiliki minat berwirausaha sedang sebanyak 36 orang (36,0%), dan responden yang memiliki minat berwirausaha rendah sebanyak 3 orang (3,0%). Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa sebagian besar mahasiswa atau responden memiliki minat berwirausaha tinggi yaitu sebanyak 63 orang (63,0%). Hal ini dapat terjadi karena mahasiswa setuju dengan adanya semangat dan kemauan, netral terhadap kemampuan untuk melihat kesempatan, setuju terhadap adanya ketertarikan, sangat setuju dengan keinginan untuk merealisasikan dan setuju untuk menyukai tantangan yang tinggi sehingga minat berwirausaha mahasiswa tinggi. Berikut ini disajikan diagram agar memperoleh gambaran lebih jelas tentang komposisi status sosial ekonomi.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
69
Grafik V.4 Minat Berwirausaha
B. Analisis Data dan Pembahasan 1. Uji Prasyarat a. Uji Asumsi Klasik Untuk diperoleh model regresi yang terbaik, maka dibutuhkan sifat tidak bias linier terbaik (BLUE/ Best Linier Unbiased Estimator) dari penaksir atau prediktor. Serangkaian uji dapat dilakukan agar persamaan regresi yang terbentuk dapat memenuhi persyaratan BLUE ini, yaitu uji normalitas, uji heteroskedastistas dan uji multikolinieritas.
b. Pengujian Normalitas Uji normalitas sebaran perlu dilakukan karena data yang diambil dalam penelitian ini adalah dari sampel, sehingga dari uji normalitas sebaran ini akan dapat diketahui normal tidaknya penyebaran data pada variabel tersebut. Pengujian dilakukan terhadap nilai residual dari model
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
70
regresi karena jika terdapat normalitaas, maka nilai residual akan terdistribusi secara normal dan independen (Ghazali, 2011). Hipotesis yang digunakan adalah: Ho = berdistribusi normal Ha = tidak berdistribusi normal Dengan pengambilan keputusannya adalah: 1) Jika nilai signifikansi < α maka Ho ditolak 2) Jika nilai signifikansi > α maka Ho diterima Jika signifikansi pada nilai Kolmogorov-Smirnov < 0,05, maka Ho ditolak, yang berarti data berdistribusi tidak normal. Jika signifikansi pada nilai Kolmogorov-Smirnov> 0,05, maka Ho diterima, yang berarti berdistribusi normal (Ghozali, 2011). Ringkasan hasil pengujian tersebut dapat dilihat pada tabel berikut: Tabel V.9 Ringkasan Hasil Uji Normalitas Data (Uji Kolmogorov-Smirnov) Regresi
Jumlah Data (N) Regresi Linier Berganda 100 Sumber: Data primer, diolah 2015 Berdasarkan
hasil
pada
tabel
Nilai K-S
Sig. (2 tailed)
0,881
0,420
V.9
pengujian
terhadap
unstandardized residual menghasilkan asymptotic significance lebih besar dari 0,05. Sesuai kaidah pengujian maka dapat disimpulkan bahwa data berdistribusi normal. c. Pengujian Heteroskedastisitas Uji gejala heterokedastisitas memiliki tujuan untuk menguji apakah dalam model regresi terjadi ketidaksamaan varians dari residual pada satu pengamatan ke pengamatan lain. Salah satu cara untuk menguji adanya
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
heteroskedastisitas dalam
71
persamaan regresi pada penelitian ini
dilakukanmenggunakan uji Glejser. Uji Glejser dilakukan dengan meregresi nilai absolut dari residualnya terhadap variabel bebas. Apabila nilai signifikansi lebih besar dari nilai α (sig > α), maka dapat disimpulkan bahwa pada model regresi tidak terdapat gejala heteroskedastistitas (Ghozali, 2011).
Tabel V.10 Hasil Pengujian Heteroskedastistas (Uji Glejser) Variabel Signifikansi Partisipasi Mahasiswa 0,986 dalam PKM-K Status Sosial Ekonomi 0,375 Media Masa 0,775 Sumber: Data primer, diolah 2015
Keputusan Tidak Heteroskedatistas Tidak Heteroskedatistas Tidak Heteroskedatistas
Hasil uji heteroskedastisitas (uji Glejser) pada tabel V.10 menunjukkan bahwa variabel Partisipasi Mahasiswa dalam PKM-K (X1), Status Sosial Ekonomi (X2) dan Media Masa (X3) dalam penelitian memiliki nilai signifikansi lebih besar dari nilai α (0,05). Oleh sebab itu dapat disimpulkan bahwa dalam persamaan regresi linier berganda dan linier sederhana pada penelitian ini bebas dari heteroskedastisitas.
d. Pengujian Multikolinieritas Pengujian terhadap gejala multikoliniearitas ini dilakukan untuk mengetahui apakah model regresi ditemukan adanya korelasi antar variabel bebas (independen).Untuk mendekteksi apakah antara variabelvariabel independen yang digunakan mempunyai koliniearitas yang tinggi atau tidak digunakan nilai Variance Inflation Factor (VIF) dan Tolerance.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
72
Hasil analisis terhadap nilai Variance Inflation Factor (VIF) dan Tolerance dapat dilihat pada tabel V.7 berikut ini: Tabel V.11 Hasil Pengujian Multikolinieritas Variabel Tolerance Partisipasi Mahasiswa 0,900 dalam PKM-K Status Sosial Ekonomi 0,703 Media Masa 0,676 Sumber: Data primer, diolah 2015
VIF 1,111
Keputusan Tidak Multikolinieritas
1,423 1,479
Tidak Multikolinieritas Tidak Multikolinieritas
Nilai cut-off yang umum dipakai untuk menunjukkan adanya multikoliniearitas adalah nilai tolerance ≤ 0,10 atau sama dengan nilai VIF ≥ 10 (Ghozali, 2011). Berdasarkan hasil pengujian pada tabel di atas, nilai tolerance variabel variabel Partisipasi Mahasiswa dalam PKM-K (X1), Status Sosial Ekonomi
(X2) dan Media Masa
(X3) dalam
penelitian bernilai lebih besar dari 0,10 sedangkan nilai VIF bernilai lebih kecil dari 10. Dengan demikian dapat disimpulkan X1, X2, dan X3 tidak terdapat gejala multikoliniearitas antar variabel independen dalam model regresi. 2. Pengujian Hipotesis Pengujian terhadap model regresi linier berganda pada penelitian ini dilakukan tiga tahap, yaitu pengujian secara menyeluruh atau simultan (Uji F), pengujian koefisien determinasi serta pengujian individu atau parsial (uji t). Tabel V.8 berikut merupakan hasil regresi linier berganda dengan menggunakan bantuan SPSS 13. Tabel V.12
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
73
Hasil Regresi Linier Berganda Variabel
Koef.
Konstan 4,587 Partisipasi Mahasiswa dalam 0,502 PKM-K Status Sosial Ekonomi 0,736 Media Masa 0,013 Fhitumg Adjusted R Square Variabel Dependent :Minat Berwirausaha
t hitung
Sig.
Keputusan
2,501 7,307
0,014 0,000
Signifikan Signifikan
3,092 2,590 41,237
0,003 0,011 0,000
Signifikan Signifikan Signifikan 0,549
Sumber: Data Primer, Diolah, 2015.
3. Uji Model a. Uji F Uji F digunakan untuk mngetahui apakah model yang digunakan dalam analisa regresi sudah tepat atau belum. Jika signifikansi F di bawah 0,05 maka model yang digunakan sudah tepat. Hasil uji F pada tabel V.12 diperoleh Fhitung = 41,237 yang lebih besar dari Ftabel(0,05,3,96) = 2,70 dengan nilai probabilitas = 0,000. Pada taraf signifikansi 5% (0,05), maka sig. sebesar 0,000 < 0,05, sehingga dapat disimpulkan bahwa model yang digunakan sudah tepat.
b. Determinasi (R2) Kemampuan model dalam menerangkan variasi variabel dependen dapat dijelaskan dari koefisien determinasi (R2). Koefisien determinasi dalam penelitian ini menggunakan nilai Ajdusted R2. Berdasarkan hasil perhitungan determinasi yang tampak pada tabel
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
74
4.10, besarnya koefisien determinasi atau adjusted R2adalah 0,549. Hal ini berarti 54,9 % minat berwirausaha dapat dijelaskan oleh variabel partisipasi mahasiswa dalam PKM-K, status ekonomi sosial, dan media masa sedangkan sisanya (100% - 54,9% = 45,1%) dijelaskan oleh variabel lain di luar penelitian ini. .
c. Uji t Pengujian individu atau parsial (Uji t) dilakukan untuk mengetahui apakah setiap variabel independen (partisipasi mahasiswa dalam PKM-K, status ekonomi sosial, dan media masa) secara parsial masing-masing memiliki kontribusi yang signifikan terhadap variabel dependen yaitu minat berwirausaha. Uji statistik t pada dasarnya menunjukkan
seberapa
besar
pengaruh
satu
variabel
penjelas/independen secara individual dalam menerangkan variasi variabel dependen. Cara pengambilan keputusan uji statistik t, jika nilai t hitung> t tabel atau dengan sig.< 0,05 (signifikansi 0,05), maka hipotesis alernatif diterima, yang menyatakan bahwa suatu variabel independen secara individual berkontribusi pada variabel dependen dan sebaliknya.
Dugaan partisipasi mahasiswa dalam PKM-K
berkntribusi terhadap minat berwirausaha. Hipotesis ini dapat dinyatakan sebagai berikut: Ho1:
Partisipasi mahasiswa dalam PKM-K tidak kontribusi yang signifikan terhadap minat berwirausaha.
Ha1:
Partisipasi mahasiswa dalam PKM-K mempunyai kontribusi yang signifikan terhadap minat berwirausaha.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
75
Berdasarkan hasil regresi diperoleh koefisien regresi partsisipasi mahasiswa dalam PKM-K sebesar 0,502 dan t sebesar 7,307 yang lebih besar dari t tabel (0,05; 99) = 1,98. Pada taraf signifikansi 5% (0,05), maka sig. 0,000 < 0,05, sehingga dapat disimpulkan bahwa partisipasi mahasiswa dalam PKM-K mempunyai kontribusi yang signifikan terhadap minat berwirausaha. Hal ini berarti sesuai dengan hipotesis. Hal ini diindikasikan bertambahnya partsipasi mahasiswa
dalam
PKM-K
a ka n
berdampak
minat
berwirasuaha. Dugaan status sosial ekonomi berkntribusi positif terhadap minat berwirausaha. Hipotesis ini dapat dinyatakan sebagai berikut: Ho1:
Status sosial ekonomi tidak mempunyai kontribusi yang signifikan terhadap minat berwirausaha.
Ha1:
Status sosial ekonomi mempunyai kontribusi yang signifikan terhadap minat berwirausaha. Berdasarkan hasil regresi diperoleh koefisien regresi status
sosial ekonomi sebesar 0,736 dan t sebesar 3,092 yang lebih besar dari t tabel (0,05; 99) = 1,98. Pada taraf signifikansi 5% (0,05), maka sig. 0,003 < 0,05, sehingga dapat disimpulkan bahwa status sosial ekonomi mempunyai kontribusi yang signifikan terhadap minat berwirausaha. Hal ini berarti sesuai dengan hipotesis dan diindikasikan bertambahnya statsus sosial ekonomi akan berdampak terhadap minat berwirasuaha.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
76
Dugaan media massa kontribusi terhadap minat berwirausaha. Hipotesis ini dapat dinyatakan sebagai berikut: Ho1:
Akses media masa tidak mempunyai kontribusi yang signifikan terhadap minat berwirausaha.
Ha1:
Akses media masa mempunyai kntribusi yang signifikan terhadap minat berwirausaha. Berdasarkan hasil regresi diperoleh koefisien regresi media
masa sebesar 0,013 dan t sebesar 2,590 yang lebih besar dari t tabel (0,05; 99) = 1,98. Pada taraf signifikansi 5% (0,05), maka sig. 0,011 < 0,05, sehingga dapat disimpulkan bahwa media massa mempunyai kontribusi yang signifikan terhadap minat berwirausaha. Hal ini berarti sesuai dengan hipotesis. Hal ini diindikasikan bertambahnya partsipasi media massa akan berdampak minat berwirasuaha.
d. Sumbangan Relatif (SR) dan Sumbangan Efektif (SE) Berdasarkan hasil analisis linier berganda dapat diketahui besarnya SR dan SE masing-masing variabel bebas terhadap variabel terikat. Besarnya SR dan SE dapat dilihat table berikut ini: Tabel V.13 Sumbangan Relatif (SR) dan Sumbangan Efektif (SE) N o
Variabel
Sumbangan Relatif (SR)
Efektif (SE)
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
1
Partisipasi Mahasiswa dalam PKM-K 2 Status Sosial Ekonomi 3 Media Massa Jumlah Sumber: Data Primer, Diolah, 2015.
77
59,24%
35,52%
21,47% 19,29% 100,00%
11,79% 10,59% 54,90%
Berdasarkan hasil analisis yang tercantum dalam tabel V.13, Sumbangan Relatif (SR) untuk Partisipasi Mahasiswa dalam PKM-K adalah sebesar 59,24%, untuk Status Sosial Ekonomi 21,47% dan Media Massa sebesar 19,29%. Sedangkan Sumbangan Efektif (SE) untuk Partisipasi Mahasiswa dalam PKM-K, Status Sosial Ekonomi dan
Media
Massa
adalah
sebesar
54,90%
terhadap
Minat
Berwirausaha dan sebesar 47,80% diberikan oleh variabel lainnya yang tidak dibahas pada penelitian ini. Ringkasan hasil analisis penelitian dirangkum dalam gambar di bawah ini.
X1 35,52%
Y X2
X3
11,79%
12,09%
54,90% 26,49%
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
78
Gambar 11. Diagram Paradigma Hasil Penelitian Keterangan: X1 X2 X3 Y
: Partisipasi Mahasiswa dalam PKM-K : Status Sosial Ekonomi : Media Massa : Minat Berwirausaha : Sumbangan efektif dari setiap variabel (parsial) : Sumbangan efektif dari ketiga variabel (simultan)
C. Pembahasan 1 . K o n tr i b u s i P a r ti s i p a s i M a h a s i s w a D a l a m P r o g r a m K r e a ti v i ta s M a h a s i s w a -K e w i r a u s a h a a n Tehadap Minat Berwirausaha M a h a s i s w a U ni v e r s i t a s S a n a t a D h a r m a Y o g y a k a r t a Hasil pengujian hipotesis pertama mengenai k on t ri b u s i pa rti s i pa si mahasiswa da la m PKM -K t e rh a da p mi n at be rwi ra u sa ha ma h as is wa Un i ve rs i t a s Sa na ta Dha rm a Yo gya k a rt a menunjukkan bahwa partisipasi mahasiswa dalam PKM -K berkontribusi secara signifikan terhadap minat berwirausaha mahasiswa Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
79
Hasil uji signifikansi parameter individual atau hasil uji statistik t menunjukkan bahwa nilai t hasil hitung variabel pa rti s i pa s i mahasiswa d a la m PKM -Ksebesar 7,307 lebih besar dari t tabel (α=5%, df= 99 yaitu 1,98), sehingga dinyatakan bahwa variabel part i s i pa s i mahasiswa d ala m P KM -K
berkontribusi
U n i v e r s i ta s
S a n a ta
terhadap D ha r m a
minat
berwirausaha
Y o g ya k a r t a .
Kontribusi
m a ha s i s w a pa r t i si p a si
mahasiswa da la m PKM -K terhadap minat berwirausaha mahasiswa Universitas Sanata Dharma sebesar 0,502. Harga koefisien determinasi variabel partisipasi mahasisiwa dalam PKM-K sebesar 0,3552. Hal ini menunjukkan bahwa variabel partisipasi mahasisiwa dalam PKM-K memiliki kontribusi terhadap minat berwirausaha sebesar 35,52% sedangkan 64,48% ditentukan oleh variabel lain yang tidak diteliti. Ha si l pe ne l it ian i n i m e n unj u k ka n bah wa pa rt i si p a si ma ha s is wa d a la m P KM - K b e r k o n t r i b u s i t e r ha da p m i na t b e r w i r a u sa ha m a h a si sw a . S e m a ki n t i n ggi p a r t is ip a s i ma ha s i s wa da la m P KM - K, ma ka s e m a k i n t i n ggi p u l a m i na t be rw i r a u sa h a m a ha si s w a . H a l i ni d i se ba b k a n k a re na s e ma k i n t i n ggi pa r t i si pa s i m a h a si s w a da la m P KM - K, ma k a ma h a s i sw a t e r se b u t a ka n s e m a kin t e rl i ba t da la m k e gi a t a n - ke gi a ta n P KM - K. T i n g g i n y a p a r t i s i p a s i m a h a s i s wa d a l a m PKM - K d a p a t d i l i h a t d a r i t i n gk a t ke h ad i ra n dan ketelibatan mahasiswa secara aktif dalam menerima informasi, pembinaan, pemahaman mengenai usulan PKM-K, tingkat keaktifan mahasiswa dalam menyampaikan aspirasi, masukan, usulan, pendapat, ide atau gagasan dalam pembuatan proposal PKM-K, tingkat keaktifan mahasiswa dalam kelompok untuk mendikusikan ide proposal yang akan diajukan ke DIKTI, serta kelanjutan usaha baik yang didanai oleh
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
80
DIKTI. Partisipasi menunjukkan peran serta (keikutsertaan) seseorang atau kelompok orang dalam aktivitas tertentu (Hendra dan Kusnadi, 2005: 91). PKM-K adalah program pengembangan keterampilan mahasiswa dalam berwirausaha yang berorientasi pada profit (Panduan PKM, 2014). PKM dikembangkan untuk mengantarkan mahasiswa mencapai taraf pencerahan kerativitas dan inovasi berlandaskan penguasaan sains, teknologi serta keimanan yang tinggi. Semakin banyak keterlibatan mahasiswa dalam PKM-K, maka mahasiswa tersebut akan menjadi semakin kreatif dan mampu berinovasi berdasarkan ilmu pengetahuan dan teknologi yang dikuasainya. Kreativitas dan kemampuan berinovasi yang dimiliki mahasiswa karena tingginya partisipasi mahasiswa dalam PKM-K akan menjadikan dirinya tertarik untuk mendirikan suatu usaha sesuai dengan bidangnya, sehingga pada akhirnya akan menjadikan mahasiswa semakin berminat untuk berwirausaha sesuai dengan bidang yang dikuasainya. Namun hal lain yang mungkin terjadi seperti hasil dari wawancara peneliti oleh responden yang yang menyatakan bahawa sebagian dari mahasiswa farmasi, teknik elektro, dan teknik mesin yang menyatakan bahwa pada awalnya mereka memang sudah memiliki keinginan untuk terjun dalam dunia usaha namun karena tidak memiliki modal untuk membuka sebuah usaha maka hal tersebut hanya menjadi angan-angan saja. Dengan adanya program kreativitas mahasiswakewirausahaan ini, maka beberapa mahasiswa tertarik untuk berpartisipasi mengikuti program yang diadakan oleh DIKTI. Namun berbeda lagi dengan pendidikan ekonomi, karena unsur keharusan untuk mengikuti program Kretivitas mahasiswa-kewirausahaan maka keinginan untuk terjun dalam
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
81
dunia usaha baru terbentuk pada saat proses mengikuti dan membuat proposal PKM-Kewirausahaan. Temuan hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pa rt is i pa s i m a ha s i s wa da la m P K M - K p a d a ka te go r i t ing gi . Da ta ha s i l pe r h i t un ga n m e n u nj u k k an ba h wa mahasiswa yang selalu hadir dalam bertartisipasi dalam PKM-K sebesar 61,3%, mahasiswa yang aktif dalam menyampaikan aspirasi menyatakan sering dalam berpartisipasi dalam PKM-K sebesar 42,0%, mahasiswa yang aktif dalam kelompok menyatakan sering dalam berpartsisipasi dalam PKM-K sebesar 39% dan mahasiswa yang memiliki kelajutan usaha menyatakan kadang kadang dalam berpartisipasi dalam PKMK sebesar 36%. Temuan hasil penelitian juga menunjukkan bahwa minat berwirausaha mayoritas mahasiswa pada kategori tinggi, yaitu sebanyak 63 orang (63,0%).
2. Kontribusi Status Sosial Ekonomi Orang Tua Tehadap Minat Berwirausaha Mahasiswa Universitas Sanata Dharma Yogyakarta Hasil pengujian hipotesis kedua mengenai k o n tri b u s i status sosial ekonomi orang tua t e rh a d ap m i na t be rwi ra u sah a ma h as i s wa Uni ve rs it a s Sa n a ta Dh a rma Yo gya k a rta menunjukkan bahwa status sosial ekonomi orang tua berkontribusi secara signifikan terhadap minat berwirausaha m a ha s i s w a U n i v e r s i t a s S a n a t a D h a r m a Y o g y a k a r t a . Hasil uji signifikansi parameter individual atau hasil uji statistik t menunjukkan bahwa nilai t hasil hitung variabel status sosial ekonomi orang
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
82
tua sebesar 4,008 lebih besar dari t tabel (α=5%, df=99 yaitu 1,98), sehingga dinyatakan bahwa variabel status sosial ekonomi orang tua berkontribusi terhadap minat berwirausaha mahasiswa Universitas Sanata Dharma Y o g y a k a r ta .
Kontribusi
terhadap
minat
berwirausaha
m a ha s i s w a
Universitas Sanata Dharmasebesar 0,736. Harga koefisien determinasi variabel status sosial ekonomi sebesar 0,1179. Hal ini menunjukkan bahwa variabel status sosial ekonomi memiliki kontribusi pengaruh terhadap minat berwirausaha sebesar 11,79% sedangkan 88,21% ditentukan oleh variabel lain yang tidak diteliti. Ha s i l pe ne l it ia n i n i me n u nj u k ka n ba h wa status sosial ekonomi orang tua berkontribusi terhadap m i na t b e rwi ra us a ha ma ha s i s wa. Se mak i n t i n ggi s o s ia l e k o n o m i o r a n g t ua , m a k a se m a k i n ti n ggi p u la m in a t b e r w i r a u sa ha ma ha s i sw a . H a l i ni d i se ba bk a n ka r e na st a t u s s os i al e k o n o mi o ran g t ua t i ng gi , ya n g d il i ha t da ri pendapatan orang tua yang tinggi akan menjadi modal bagi mahasiswa untuk semakin berminat berwirausaha. Status sosial ekonomi orang tua yang tinggi dilihat dari jenjang pendidikan orang tua yang tinggi menjadi bekal bagi mahasiswa untuk memperoleh dukungan untuk berwirausaha. Adanya dukungan dari keluarga, terutama orang tua akan mempengaruhi minat berwirausaha mahasiswa (Kir Hardoyo, 1995: 10). Status sosial ekonomi orang tua yang tinggi dilihat dari pekerjaan pokok orang tua dan pendapatan orang tua yang tinggi juga akan berkontribusi terhadap minat berwirausaha mahasiswa. Orang tua yang memiliki pendapatan tinggi memungkinkan bagi dirinya untuk menyediakan
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
83
sarana dan prasarana yang dibutuhkan oleh anak, sehingga kelengkapan sarana dan prasarana yang dimiliki akan mempengaruhi minat berwirausaha anak. Menurut Kir Hardoyo (1995: 10), minat seseorang untuk terjun kedalam bidang wirausaha dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor, salah satunya adalah tersedianya modal material yang berupa fasilitas sarana dan biaya untuk membuka usaha. Pendidikan orang tua merupakan hal yang penting bagi anaknya, mengingat bahwa kebiasaan dan juga pengetahuan yang baik perlu ditanamkan sejak dini, maka apabila orang tua yang memiliki pengetahuan yang luas mengenai dunia usaha dan lain-lain maka memungkin hal tersebut tertanam dalam diri anak didik. Begitu pula pekerjaan, ada sebagian besar orang tua yang pekerjaanya adalah berwirauusaha maka tidak menutup kemungkinan anak pun tertarik untuk terjun dalam dunia usaha mengingat sudah sejak dini mengenal dunia usaha lewat orang tua. Penghasilan orang tua, memungkinkan bahwa apabila penghasilan orang tua tinggi maka memungkinkan bahwa mempermudah mahasiswa untuk membuka usaha mengingat bahwa orang tua memiki modal untuk membuka sebuah usaha. Temuan hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas status sosial ekonomi orang tua pada kategori tinggi. Hal ini dapat dilihat dari status sosial ekonomi pendidikan terakhir orang tua termasuk dalam kategori sangat tinggi, yaitu sebesar 38%, mahasiswa yang status sosial ekonomi pekerjaan pokok orang tua dalam kategori sedang sebesar 32%, dan mahasiswa yang status sosial pendapatan orang tua termasuk dalam kategori sangat tinggi yaitu sebesar 46%. Temuan hasil penelitian juga menunjukkan bahwa minat
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
84
berwirausaha mayoritas mahasiswa pada kategori tinggi, yaitu sebanyak 63 orang (63,0%). 3. Kontribusi Akses Media Massa Tehadap Minat Berwirausaha M a h a s i s w a U ni v e r s i t a s S a n a t a D h a r m a Y o g y a k a r t a Hasil pengujian hipotesis kedua mengenai k o ntri b u s i akses media massa t e rh a da p m i na t be rwi ra u sa ha ma ha s is wa Un i ve rs i ta s Sa nat a Dh a rm a Yo gya k a rt a menunjukkan bahwa akses media massa berkontribusi secara signifikan terhadap minat berwirausaha mahasiswa Universitas S a n a ta D h a r m a Y o g y a k a r ta . Hasil uji signifikansi parameter individual atau hasil uji statistik t menunjukkan bahwa nilai t hasil hitung variabel akses media massa sebesar 2,498 lebih besar dari t tabel (α=5%, df=99 yaitu 0,198), sehingga dinyatakan bahwa variabel akses media massa kontribusi terhadap minat berwirausaha mahasiswa Universitas Sanata Dharma Yogyakarta. Kontribusi terhadap minat berwirausaha mahasiswa Universitas Sanata Dharma sebesar 0,013. Harga koefisien determinasi variabel media massa sebesar 0,1059. Hal ini menunjukkan bahwa variabel media massa memiliki kontribusi pengaruh terhadap minat berwirausaha sebesar 10,59% sedangkan 89,41% ditentukan oleh variabel lain yang tidak diteliti. Ha s i l pe ne l it ia n i n i m e n u nj u k k an ba h wa akses media massa berkontribusi terhadap m i n at be rwi ra us a ha ma h as i s wa. Sem a ki n t i ng gi a k se s me d ia m a s s a , m a ka s e m a ki n t i n ggi p u la m i na t be r w i r a us a ha m a ha s i s wa . H a l i n i d i se b a b ka n k a re n a , s e ma kin se r i n g d a n se ma ki n l a m a m a h a s i s w a m e n g a k s e s m e d i a m a s s a a , s e p e r t i i n t e r n e t , m e n o n t o n t e l e vi s i ,
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
85
d a n ra d i o ma ka s e ma k i n me m u n gk i n ka n m a ha s i s wa te r s e b ut da p a t m e nc a ri i nf o r ma s i te r ka i t de n ga n w i ra u sa h a d a n i nf o r ma s i l a i n te r k a it d e n ga n ke gi a ta n us a h a . Ha l i n i m e nj a d ik a n m a ha s is w a s e m a k i n m e n ge ta h u i da n m e m a h a m i t e n ta n g ke gi a ta n b e r w i r a u sa ha se r ta b i da n g u s a ha ya n g d i i n gi n ka n . Se m a ki n b e s a r be k a l il m u ya n g d i mi li k i m a ha s i s wa ,
maka
a ka n berkontribusi terhadap
mi n at
be r w i r a us a ha .
M e n u ru t, Kir Hardoyo (1995: 10), sa la h sa tu fa k t o r e k s te rn al yan g m e m pe n ga r u h i m i na t m a ha s i s wa be r w i r a us a h a a da la h be k a l il m u ya n g d i m i li k i. Se l a i n i t u, saa t in i ka r i r d a l a m d u ni a u sa ha me ma n g sa nga t m e nj a nj i ka n me n gi n ga t ba h wa se la i n me n da p a t ka n ke u n t u n ga n ya n g b a n ya k d u n ia us a ha da p a t me m b uk a k e se m pa ta n o ra n g u n t uk be k e rj a . D e n ga n me li h a t, me n d e n ga r da n da n me m ba c a b e r ba ga i m a c a m p e r k e m b a n ga n d u ni a u sa h a ya n g a d a da la m me d ia m a s a m a ka m a ha s i s wa a ta u o r a n g a k a n me n da pa t ka n i n f or m a s i ya n g na n ti n ya da p a t m e m u nc ul k a n i d e u sa h a ya n g m e nj a nj i ka n. Be gi t u p u la s e b a l i kn ya a p a b i la wa wa s a n me nge n a i p e r ke m ba n ga n d u n i a u sa ha ti d a k dim i k i m a ka t i da k me n u t u p ke m u n gk i n a n kec e n de r un ga n u n t u k ti m b u l n ya i d e d a n j u ga me n ge m b a n gk a n u sa h a ya n g a d a a k a n me n ga l a m i ke s u l ita n. S e h i n gga k e i n gi n a n u n tu k t e rj u n d a l a m d u n ia us a ha sa n ga t se d i k it. Temuan hasil penelitian menunjukkan bahwa akses media masa dalam kategori rendah. sebagian besar mahasiswa menggunakan media massa internet dengan frekuensi 5 kali dalam seminggu sebesar 37,0% dan mahasiswa menggunakan media massa lama (televisi, radio dan koran) dengan frekuensi 5 kali dalam seminggu sebesar 26,0%. Temuan hasil
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
penelitian
juga
menunjukkan
bahwa
minat
berwirausaha
mahasiswa pada kategori tinggi, yaitu sebanyak 63 orang (63,0%).
86
mayoritas
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian yang penulis lakukan yaitu dengan cara membagikan koesioner kepada 100 responden, yang telah mengikuti program kreativitas mahasiswa kewirausahaan, dari data tersebut dapat diambil beberapa kesimpulan yaitu: 1. Kontribusi partisipasi mahasiswa dalam PKM-kewirausahan terhadap minat berwirausaha. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, menggunakan analisis regresi diperoleh koefisien determinasi partisipasi mahasiswa dalam PKM-K sebesar 0,3552. Hal ini menunjukkan bahwa variabel partisipasi mahasiswa dalam PKM-K memiliki kontribusi terhadap minat berwirausaha sebesar 35,52% sedangkan 64,48% ditentukan oleh variabel lain yang tidak diteliti. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa partisipasi mahasiswa dalam PKM-K berkontribusi terhadap minat berwirausaha mahasiswa. Semakin tinggi partisipasi mahasiswa dalam PKM-K, maka semakin tinggi pula minat berwirausaha mahasiswa. Hal ini disebabkan karena semakin tinggi partisipasi mahasiswa dalam PKM-K, maka mahasiswa tersebut akan semakin terlibat dalam kegiatan-kegiatan PKM-K.
87
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
88
2. Kontribusi status sosial ekonomi orang tua terhadap minat mahasiswa untuk berwirausaha. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, menggunakan analisis regresi diperoleh koefisien determinasi status sosial ekonomi sebesar 0,1179. Hal ini menunjukkan bahwa variabel status sosial ekonomi memiliki kontribusi terhadap minat berwirausaha sebesar 11,79% sedangkan 89,21% ditentukan oleh variabel lain yang tidak diteliti. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa status sosial ekonomi orang tua berkontribusi terhadap minat berwirausaha mahasiswa. Semakin tinggi sosial ekonomi orang tua, maka semakin tinggi pula minat berwirausaha mahasiswa. Hal ini disebabkan karena pendapatan orang tua yang tinggi akan menjadi modal bagi mahasiswa untuk semakin berminat berwirausaha.
3. Kontribusi media masa terhadap minat mahasiswa untuk berwirausaha. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, menggunakan analisis regresi diperoleh koefisien determinasi media massa sebesar 0,1059. Hal ini menunjukkan bahwa variabel media massa memiliki kontribusi terhadap minat berwirausaha sebesar 10,59% sedangkan 89,41% ditentukan oleh variabel lain yang tidak diteliti. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa akses media massaberkontribusi terhadap minat berwirausaha mahasiswa. Semakin tinggi akses media massa, maka semakin tinggi pula minat berwirausaha mahasiswa. Hal ini disebabkan karena, semakin sering dan semakin lama mahasiswa mengakses media massaa, seperti internet, menonton televisi, dan radio maka semakin memungkinkan mahasiswa tersebut dapat mencari
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
89
informasi terkait dengan wirausaha dan informasi lain terkait dengan kegiatan usaha.
B. Saran Hasil penelitian menunjukkan bahwa adanya pengaruh partisipasi mahasiswa dalam PKM-K, status sosial ekonomi dan media massa terhadap minat berwirausaha. Implikasi hasil penelitian ini mahasiswa disarankan untuk mengikuti kegiatan program kreativitas wirausaha mahasiswa, membaca atau mendengarkan yang berhubungan dengan kewirausahaan, mengikuti pelatihan dan lain-lain. Dengan hasil penelitian ini orang tua mana yang tidak ingin membuat anak mereka sukses dan bahagia. Sebagai orang tua diharapkan bisa mendorong anak untuk mengembangkan hobi dan minat yang dapat memberikan mereka merasa mandiri dan bias membuka peluang kerja bagi anak dan orang lain. Sehingga orang tua harus membina kepercayaan diri anak dengan memberikan kekebasan dan kesempatan kepada anak untuk melakukan sesuatu, contohnya membiarkan anak untuk melakukan segala sesuatu, contohnya membiarkan anak memutuskan sendiri usaha apa yang akan dijalani anak mereka. Melalui kesempatan dan kebebasan yang orang tua berikan rasa percaya diri untuk membuka suatu usaha akan terpupuk. Pengalaman pertama yang dirasa menyenangkan dan memberi kepuasan pasti akan mendorong anak untuk melakukannya kembali. Selain itu apabila pekerjaan orang tua wirausaha hendaknya melibatkan anak mereka untuk andil dalam bidang wirausaha tersebut. Sehingga sebagai anak mereka dapat memetik pengalaman dan pengetahuan orang tua mereka dalam berwirausaha.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
90
Penelitian ini diharapkan dapat menjadi masukan dan bahan pertimbangan bagi Universitas Sanata Dharma untuk dapat memberikan ruang bagi mahasiswa untuk menumbuhkan sikap konsep dirinya yang positif terhadap minat berwirausaha, misalnya: dengan mendorong mahasiswa mengikuti PKM ( Program Kreativitas Mahasiswa) di bidang Kewirausahaan, mengikuti organisasi kemahasiswaan dan lain sebagainya. Universitas diharapkan untuk selalu memperbaharui praktik-praktik kewirausahaan yang relevan dengan latar belakang mahasiswa. Sehingga universitas dapat mengembangkan keilmuan mahasiswa dalam mempersiapkan menjadi sarjana yang mandiri dan professional.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
DAFTAR PUSTAKA Budi Utami, Suraswati. 2005. Faktor-faktor yang berpengaruh terhadap niat berwirausaha. Madiun: Universitas Merdeka. Christpher , Pass dan Bryan Lowes. 1994. Kamus Lengkap Ekonomi. Jakarta: Erlangga Data pengangguran terbuka 2013-2014. 10 maret 2015: Badan Pusat Statistik Indonesia. Ghozali, Imam. 2011. Aplikasi Analisis Multivariate dengan program IBM SPSS 19. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro. Hendardan Kusnadi. 2005. Ekonomi Koperasi (Untuk Perguruan Tinggi). Edisi Kedua. Jakarta: Lembaga Penerbit FakultasEkonomi UI. Kadariyah.1981. Analisa Pendapatan Nasional. Jakarta: Bina Aksara. KirHaryana1995. Wawasan Dan Gagasan Kewiraswastaan Dan Berwirausaha. Yogyakarta: Universitas Negeri Yogyakarta. Malik, Oemar H. 1990 .Pendidikan tenaga kerja nasional, kejuruan, kewiraswastaan, dan manajemen.Bandung: PT. Citra Aditya Bhakti. Makna
media massa, Karakter, Jenisdan Fungsi. 2014. avaliable www.romelta.com/2015/03/15/media-massa-makna-karakter-jenisdanfungsi.15maret2015 . Panduan penelitian PKM.
from:
Setiawan, Andang.2010. Jejak langkah wirausaha (motivasi-history-teknisusaha). Bandung: Alfabeta. Spillane, James J. 1982. Sosio economic karateristik and mental attitudes of YKPTK student. Yogyakarta: IKIP Sanata Dharma Suryana. 2003. Kewirausahaan. Jakarta: SelembaEmpat. Sugiyono.2012.Motode Penelitian Bisnis. Cv. Alfabeta ,bandung Turindra.2009. Pengertian Partisipasi. Diaksesdari: http://turindraatp.blogspot/2009/06/pengertian -partisipasi.html. 14 oktober 2014. Tim penyusun. 2008. Kamus Besar Bahasa Indonesia.ed.4.Jakarta : Gramedia pustaka. Rahayu, Puji. 2007. Pengaruh Prestasi Belajar, Jenis Pekerjaan Orang Tua dan Pendapatan Orang Tua Tehadap Minat Berwirausaha. Yogyakarta: Universitas Sanata Dharma.
91
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
LAMPIRAN
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
BAGIAN I Identitas Responden: 1 . Nama
:
2 . Nim
:
3 . Jurusan
:
4 . Jenis Kelamin
:
BAGIAN II Variabel Partisipasi dalam PKM-K Berilah tanda centang (√) pada pilihan jawaban disetiap pertanyaan di bawah ini yang menurut anda yang sesuai dengan keadaan sebenarnya. Pilihan dalam bagian ini adalah sebagai berikut: TP
: Tidak Pernah
P
: Pernah
KK
: Kadang-Kadang
S
: Sering
SL
: Selalu Pernyataan.
Saya hadir dalam pembekalan untuk mebuat proposalPKM-kewirausahaan. Saya hadir dalam bimbingan bersama Dosen, untuk membahas proposal PKM-Kewirausahaan yang dibuat untuk diajukan ke-DIKTI.
TP
P
KK
S
SL
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Saya hadir dalam kelompok untuk mendiskusikan dan membuat proposal PKM- Kewirausahan. S a y a m e m be r i ka n s a r a n a t a u u s u l a n ke p a da k e l o m p o k Yang akan diajukan ke DIKTI. dalam pembuatan proposal PKM-Kewirausahaan yang akan diajukan ke DIKTI. Saya memberikan ide atau gagasan kepada kelompok dalam pembuatan proposal PKM-Kewirausahaan yang akan diajukan ke DIKTI. Proposal PKM-K saya telah lolos dan didanai oleh DIKTI/Tidak lolos, maka saya tetep akan membuka sebuah usaha.
BAGIAN III Variabel Status Sosial Ekonomi Orang Tua Berilah tanda silang (X) pada pilihan jawaban pada pertanyaan di bawah ini yang menurut anda yang sesuai dengan keadaan sebenarnya. 3. Berapa pengha sila n ayah/ibu anda dala m se bula n? ( ya ng paling berperan)
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
BAGIAN IV Variabel Akses Media Massa
Berilah tanda silang (×) pada pilihan jawaban disetiap pertanyaan di bawah ini yang menurut anda yang sesuai dengan keadaan sebenarnya. Pilihan dalam bagian ini adalah sebagai berikut: 1. Dalam satu minggu berapa kali anda menggunakan internet untuk mencari informasi mengenai tokoh-tokoh a. ≥ 7 kali b. 6 kali
yang sukses dalam dunia usaha. e. 3 kali f. 2 kali
c. 5 kali g. 1 kali
d. 4 kali
h. Tidak permah
1. Dalam satu minggu berapa lama anda menggunakan internet untuk mencari informasi mengenai tokoh-tokoh yang sukses dalam dunia usaha? a)
≥ 7 ja m
e)
3 ja m
b)
6 ja m
f)
2 ja m
c)
5 ja m
g)
1 ja m
d)
4 ja m
h)
Tidak pernah
2. Dalam satu minggu berapa kali anda menggunakan internet untuk mencari informasi mengenai kemudahan mendapatkan modal?
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
a) ≥ 7 kali b) 6 kali c) 5 kali d) 4 kali
e) 3 kali f) 2 kali g) 1 kali h) Tidak permah
3. Dalam satu minggu berapa lama anda menggunakan internet untuk mencari informasi mengenai kemudahan mendapatkan modal? a ) ≥ 7 ja m
e ) 3 ja m
b) 6 j a m
f ) 2 ja m
c ) 5 ja m
g) 1 jam
d) 4 j a m
h) Tidak pernah
4. Dalam satu minggu berapa kali anda menggunakan internet untuk mencari kata-kata mutiara yang berhubungan dengan dunia usaha? a) ≥ 7 kali
e) 3 kali
b) 6 kali
f) 2 kali
c) 5 kali
g) 1 kali
d) 4 kali
h) Tidak permah
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
5. Dalam satu minggu berapa lama anda menggunakan internet untuk mencari kata-kata mutiara yang berhubungan dengan dunia usaha? a ) ≥ 7 ja m
e ) 3 ja m
b) 6 j a m
f ) 2 ja m
c ) 5 ja m
g) 1 jam
d) 4 j a m
h) Tidak pernah
6. Dalam satu minggu berapa kali anda menggunakan internet untuk mencari informasi mengenai kiat-kiat sukses dalam dunia usaha? a) ≥ 7 kali
c) 5 kali
b) 6 kali
d) 4 kali
e) 3 kali
g) 1 kali
f) 2 kali
h) Tidak permah
7. Dalam satu minggu berapa lama anda menggunakan internet untuk mencari informasi mengenai kiat-kiat sukses dalam dunia usaha? a ) ≥ 7 ja m
e ) 3 ja m
b) 6 j a m
f ) 2 ja m
c ) 5 ja m
g) 1 jam
d) 4 j a m
h) Tidak pernah
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Media massa lama (Televisi, radio, Koran) Dalam satu minggu berapa kali anda menfaatkan televisi untuk melihat iklan produk yang ditawarkan? a) ≥ 7 kali
e) 3 kali
b) 6 kali
f) 2 kali
c) 5 kali
g) 1 kali
d) 4 kali
h) Tidak permah
1. Dalam satu minggu berapa lama anda memanfaatkan televisi untuk melihat iklan produk yang ditawarkan? a ) ≥ 7 ja m
e ) 3 ja m
b) 6 j a m
f ) 2 ja m
c ) 5 ja m
g) 1 jam
d) 4 j a m
h) Tidak pernah
2. Dalam satu minggu berapa kali anda menonton televisi untuk mencari hiburan? a) ≥ 7 kali
c) 5 kali
b) 6 kali
d) 4 kali
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
e) 3 kali f) 2 kali g) 1 kali h) Tidak permah 6. Dalam satu minggu berapa lama anda menonton televisi untuk mencari hiburan? a ) ≥ 7 ja m
e ) 3 ja m
b) 6 j a m
f ) 2 ja m
c ) 5 ja m
g) 1 jam
d) 4 j a m
h) Tidak pernah
7. Dalam satu minggu berapa kali anda mendengarkan radio? a) ≥ 7 kali
e) 3 kali
b) 6 kali
f) 2 kali
c) 5 kali
g) 1 kali
d) 4 kali
h) Tidak permah
8. Dalam satu minggu berapa lama anda mendengarkan radio? a ) ≥ 7 ja m e ) 3 ja m b) 6 j a m
f) 2 jam
c ) 5 ja m
g) 1 jam
d) 4 j a m
h) Tidak pernah
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
9. Dalam satu minggu berapa kali anda membaca koran? a) ≥ 7 kali
f) 2 kali
b) 6 kali
g) 1 kali
c) 5 kali
h) Tidak permah
d) 4 kali e) 3 kali 10. Dalam satu minggu berapa lama anda membaca koran? a) ≥ 7 kali
e) 3 kali
b) 6 kali
f) 2 kali
c) 5 kali
g) 1 kali
d) 4 kali
h) Tidak permah
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI BAGIAN V Variabel Minat Berwirausaha Berilah tanda centang (V) pada pilihan jawaban disetiap Pernyataan yang menurut anda sesuai dengan keadaan sebenamya. Pilihan dalam bagian ini adalah sebagai berikut: STS
: Sangat Tidak Setuju
TS
: Tidak Setuju
N
: Netral
S
: Setuju
ST
: Sangat Setuju
No 1
Pernyataan Saya memiliki semangat yang tinggi untuk
ST
TS
N
S
membuka usaha 2
Saya memiliki kemauan yang tinggi untuk mebuka sebuah usaha
3
Saya memiliki kempuan untuk melihat peluang
4
Saya tertarik dengan usaha mandiri
5
Saya
tertarik
pada
usaha
yang penuh
tantangan 6
Setelah lulus kuliah saya akan membuka usaha.
.
S
SS
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI Partisipasi dalam PKM Kemahasiswaan NO.RESP Nama Jenis Kelamin 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45
Anna Prisma Hayati Christina Dyah K Christina puspita Ningtyas Dwi Ratna Sari Fx. Deni Wantri H Ilham suseno Maike Arisanti Martinus Fuji H Melania Selamat Yasin Firmansyah Andreas Adi Nugroho Isodora Efitra Widyansari Greorius Titis W Andreas Yanuar N P Ripta Agata Natalia Supriyandi Ignasius Himawan Maria Linda Muktiana Christina Ranti R Dyah Ayu S Carolin Ita W Paria Yunita F Agussel Tini T Pramesti Wardani Cynthia Rizki P Benekdikta Septiamardilla Fransikus Xaverius T Afni Widia Astuti Dwi Cahya Nugraha Karmila Tenius Trukna Nofeminus Singpangki Agustinus Nindya Y Sisilia Pretiana Rizki Febria Aryanto Olivia Fransiska Cristi A Albertus Bima S Adit Kurnia S Yosep Hendri W Anggi Budi Faderika M M Sri Hadayani Hilaria Mitri Martinus Patria Wanjatu Amalia Putri K
P P P P L L P L P L L P L L P L L P P P P P P P P P L P L L L P L P P L P L L L P L P L L
Partisipasi dalam PKM Kemahasiswaan 1 2 3 4 5 6 5 4 4 4 2 4 5 3 3 3 3 3 4 3 3 4 3 3 5 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 3 5 5 3 4 3 3 2 2 2 3 4 1 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 4 4 4 3 4 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 4 4 5 5 3 4 4 3 3 3 3 2 2 1 5 3 3 4 3 1 3 2 4 4 4 2 4 3 3 3 3 3 5 4 4 4 4 4 3 4 4 4 3 2 3 2 4 4 4 2 5 5 4 4 4 3 5 5 5 4 4 3 5 5 5 5 5 3 5 5 5 5 5 5 5 5 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 4 5 5 3 4 3 3 2 2 2 2 3 5 3 4 4 4 1 1 5 5 5 5 3 3 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 3 5 4 4 4 4 4 5 5 5 3 3 3 5 5 4 3 3 3 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 3 5 5 5 4 4 3 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 4
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 46 47 48 49 50 51 52 53 54 55 56 57 58 59 60 61 62 63 64 65 66 67 68 69 70 71 72 73 74 75 76 77 78 79 80 81 82 83 84 85 86 87 88 89 90 91 92 93
Fidia Natalia K Riwan Sigalingging Fiberniat Lahagu Robertus Andronikus Seri Jefry Adil Warunu Postinus Gulo Harini Triana Silalahi Fransiskus Ardyanto Sogen Erlina Nursyah Adah Nina Cahyani Made Yoga Jayanti Cipluk Wido Rini Sarniati Dapaole Gardika Edi Hastomo Hesti Ratnaningrum Daniel Setyawan P Maria Dyah Krisnandari Tri Fena Ido Marcellina Sari Hardhini Helena Heldaria Yoseph Yudha Priyono Agustina Putri Maharani Ninda Frisdiyaningrum Praba Danu Arya Nanda S Rifka Erpiana Angela Flora Puspita Silvester Ageng P Cicilia Paramita Puspa A Theresia kristy Tita A Albertus Hari Yudha S Tyas Susilowati Fransiska Dina Christiani Yashinta Larasati Stefanus Tupen Kraeng M Eka Purnama Povy Amelia Putri Desmala Sari Srebrenita Desi Deria Aurelia M.B. Lesti Tukan Clara Sri Fajarianti Dennis Willy Pradita Ridwan viky wijoyo Ridwan Sigalingging Geofani Anggasta Febrinda Kiki Purba Shinta Anastasia Nia Prahastuti Frederik Meris
P L L L L L P L P P P L P P L L L P P L P P L P P L P P L P P P L L P P P P P L L P L L P L P L
5 5 5 4 4 5 5 2 5 5 5 5 4 5 5 5 2 5 5 5 5 5 3 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 4 5 4 5 5 5 5 4 5 5 3 2 5 4
5 5 5 4 4 5 5 2 5 5 4 5 4 5 5 5 1 5 4 5 5 2 5 5 4 5 5 5 5 5 4 5 5 4 4 5 4 4 5 3 5 5 4 5 3 2 5 3
5 5 5 4 3 5 5 2 5 5 4 5 5 5 5 5 4 5 4 5 5 2 5 5 4 5 4 5 5 5 4 5 5 4 4 4 4 4 3 4 5 5 4 3 3 2 5 3
5 5 5 4 3 5 5 2 5 5 4 5 5 5 4 4 4 5 4 5 5 2 5 4 4 5 4 5 5 4 4 4 5 4 3 3 4 4 3 4 5 5 4 3 3 2 4 3
5 4 4 4 3 5 5 2 4 5 4 4 5 5 2 4 3 4 3 5 4 5 5 4 4 5 4 5 5 4 3 5 4 3 4 3 4 3 4 4 3 5 4 3 3 2 4 3
3 5 4 3 3 3 5 1 4 3 3 3 5 4 4 4 1 3 3 4 4 3 5 4 4 1 3 5 5 4 4 4 4 4 3 3 1 4 4 3 3 4 4 1 3 1 3 1
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 94 95 96 97 98 99 100
Yosef Supriadi Heribertus Didik kurniawan Marceline Rita Yuniati Lisani Ines Bernadeta Brigita Puspita yudist Labubayesian Debi darmayanti
L L P P P L P
2 3 5 5 5 5 5
2 3 5 5 5 5 5
3 3 5 5 4 4 5
3 3 4 5 4 4 4
3 2 4 5 4 4 4
3 1 4 5 3 3 4
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI STATUS SOSIAL EKONOMI ORANG TUA No. Resp Jenis Kelamin Penghasilan Orang Tua 1 P 5 2 P 5 3 P 5 4 P 5 5 L 3 6 L 5 7 P 5 8 L 4 9 P 5 10 L 5 11 L 5 12 P 5 13 L 4 14 L 3 15 P 2 16 L 5 17 L 5 18 P 5 19 P 5 20 P 5 21 P 5 22 P 3 23 P 3 24 P 2 25 P 4 26 P 4 27 L 5 28 P 5 29 L 5 30 L 2 31 L 3 32 P 4 33 L 5 34 P 3 35 P 5 36 L 4 37 P 4 38 L 4 39 L 3 40 L 5 41 P 2 42 L 1 43 P 5 44 L 2 45 L 5 46 P 5
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 47 48 49 50 51 52 53 54 55 56 57 58 59 60 61 62 63 64 65 66 67 68 69 70 71 72 73 74 75 76 77 78 79 80 81 82 83 84 85 86 87 88 89 90 91 92 93 94
L L L L L P L P P P L P P L L L P P L P P L P P L P P L P P P L L P P P P P L L P L L P L P L L
3 5 4 2 3 5 1 5 1 1 5 5 4 5 1 1 5 4 1 4 1 5 1 5 5 5 5 4 5 1 3 5 2 5 3 5 1 4 4 3 5 2 5 1 1 1 5 5
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 95 96 97 98 99 100
L P P P L P
3 1 4 1 5 4
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
AKSES MEDIA MASSA No. Resp 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27
Nama Anna Prisma Hayati Christina Dyah K Christina puspita Ningtyas Dwi Ratna Sari Fx. Deni Wantri H Ilham suseno Maike Arisanti Martinus Fuji H Melania Selamat Yasin Firmansyah Andreas Adi Nugroho Isodora Efitra Widyansari Greorius Titis W Andreas Yanuar N P Ripta Agata Natalia Supriyandi Ignasius Himawan Maria Linda Muktiana Christina Ranti R Dyah Ayu S Carolin Ita W Paria Yunita F Agussel Tini T Pramesti Wardani Cynthia Rizki P Benekdikta Septiamardilla Fransikus Xaverius T
Jenis Kelamin P P P P L L P L P L L P L L P L L P P P P P P P P P L
1 2 F D F 7 7 7 7 7 1 2 2 1 6 1 6 7 2 2 1 2 2 7 7 7 7 3 7 7 5 7 5 5 5 4 3 4 5 5 4 7 7 4 7 7 5 5 5 7 6 6 7 7 5 4 4 4 2 4 3 2 5 3 1 5 5 1 7 4 2 7 2 3 6 3 1 5 3 1 4 2 0 4 3 0
Internet Televisi Radio Koran 3 4 5 1 2 3 1 1 D F D F D F D F D F D F D F D F D 7 7 7 0 0 7 7 3 6 7 7 7 3 7 7 1 6 1 1 1 4 4 4 4 7 7 7 7 7 7 0 0 2 1 2 2 2 2 1 1 2 4 4 4 1 2 7 7 1 1 1 6 5 6 6 1 1 4 5 4 2 1 2 2 2 1 1 1 3 5 3 3 3 3 3 5 5 5 5 5 6 1 1 3 1 2 3 3 0 0 2 2 5 3 7 7 5 5 1 1 3 1 5 1 1 0 0 1 2 0 0 0 0 0 0 2 3 0 0 3 2 2 1 1 1 1 7 5 2 1 2 2 0 0 0 0 2 1 1 1 1 2 1 7 7 7 2 2 1 1 1 1 1 3 2 2 1 1 1 1 7 7 7 3 2 3 2 1 1 1 3 3 1 2 1 1 1 7 5 7 3 7 7 1 2 0 0 4 2 1 1 1 1 1 6 6 2 1 7 7 3 1 0 0 4 4 2 2 2 2 1 7 7 5 2 7 7 3 2 1 1 1 3 3 4 4 3 3 7 5 5 5 7 5 2 2 1 1 1 2 1 7 1 1 1 7 5 1 1 7 7 1 2 1 1 2 2 2 2 1 0 0 7 7 4 1 7 5 3 1 0 0 1 1 1 2 2 1 1 0 0 1 1 7 5 2 3 0 0 1 0 0 1 1 1 1 2 3 1 1 7 3 2 1 0 0 1 2 1 0 0 1 1 2 3 0 1 7 5 3 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 5 2 7 2 2 1 1 1 1 1 1 2 1 0 0 7 5 1 1 7 7 3 3 1 1 1 0 0 5 1 0 0 7 5 1 1 7 7 2 2 1 1 2 0 0 4 1 1 1 5 4 0 0 7 5 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 3 2 3 1 7 7 0 0 0 0 1 2 1 0 0 1 1 1 1 2 2 7 1 5 1 0 0 0 2 2 1 2 0 0 1 1 2 1 7 1 7 1 0 0 0 3 1 1 1 0 0 1 1 1 1 7 3 0 0 1 1
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 51 52 53 54 55 56 57 58
Afni Widia Astuti Dwi Cahya Nugraha Karmila Tenius Trukna Nofeminus Singpangki Agustinus Nindya Y Sisilia Pretiana Rizki Febria Aryanto Olivia Fransiska Cristi A Albertus Bima S Adit Kurnia S Yosep Hendri W Anggi Budi Faderika M M Sri Hadayani Hilaria Mitri Martinus Patria Wanjatu Amalia Putri K Fidia Natalia K Riwan Sigalingging Fiberniat Lahagu Robertus Andronikus Seri Jefry Adil Warunu Postinus Gulo Harini Triana Silalahi Fransiskus Ardyanto Sogen Erlina Nursyah Adah Nina Cahyani Made Yoga Jayanti Cipluk Wido Rini
P L L L P L P P L P L L L P L P L L P L L L L L P L P P P L P
5 4 7 7 7 7 5 4 4 3 3 3 2 5 7 7 7 7 5 4 3 7 7 5 4 4 2 3 3 4 4
3 2 2 2 3 3 2 4 3 3 2 3 2 2 3 2 4 2 5 4 3 7 3 5 4 3 2 3 2 4 3
1 1 0 0 1 2 7 2 2 1 1 0 1 2 2 1 5 3 2 1 1 0 5 1 2 2 1 0 1 1 3
1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 2 1 1 1 1 1 1 0 2 1 1 2 1 0 1 1 1
0 1 2 2 1 0 0 1 1 2 1 2 1 1 2 5 1 2 2 2 1 0 0 1 0 1 2 1 1 0 0
0 1 1 2 1 0 0 1 1 1 1 2 1 1 2 1 1 1 1 2 1 0 0 1 0 1 1 1 1 0 0
0 1 1 1 2 1 1 2 1 1 0 0 1 1 2 1 2 1 1 2 0 0 1 2 1 0 1 2 3 1 2
0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1
1 1 0 0 1 1 1 0 0 0 1 1 1 1 1 0 1 0 0 0 1 1 1 1 1 1 0 0 0 1 1
1 1 0 0 2 1 1 0 0 0 1 1 1 2 1 0 1 0 0 0 1 1 2 1 2 1 0 0 0 1 1
7 0 7 2 3 3 7 7 7 5 0 7 7 7 2 5 2 7 7 5 4 4 7 7 1 0 7 5 1 0 1
5 0 5 2 5 5 5 5 7 3 0 7 5 5 2 3 2 3 2 3 2 3 3 3 1 0 7 3 1 0 1
1 0 1 3 3 2 2 2 1 0 1 4 1 2 2 2 2 3 6 1 2 2 1 5 1 0 7 2 1 0 1
1 0 1 2 1 2 2 1 1 0 1 1 1 1 2 1 2 1 1 1 2 2 1 1 1 0 2 2 1 0 1
6 5 5 6 7 7 7 7 7 7 0 7 7 6 5 4 4 7 6 7 2 7 6 6 7 0 7 6 5 5 6
5 3 3 2 3 2 6 6 3 5 0 7 2 3 3 3 3 3 3 5 2 7 5 5 5 0 5 5 3 2 3
2 2 1 0 2 4 4 0 1 3 1 1 2 3 1 1 5 2 1 1 0 1 2 2 1 2 0 3 2 2
2 1 1 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 2 1 1 2 2 1 1 0 1 2 1 1 2 0 2 2 2
1 0 1 0 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 0 1 2 2 1 0 3 0 1 2 0 1
1 0 1 0 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 0 1 1 1 1 0 1 0 1 1 0 1
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
59 60 61 62 63 64 65 66 67 68 69 70 71 72 73 74 75 76 77 78 79 80 81 82 83 84 85 86 87 88 89
Sarniati Dapaole Gardika Edi Hastomo Hesti Ratnaningrum Daniel Setyawan P Maria Dyah Krisnandari Tri Fena Ido Marcellina Sari Hardhini Helena Heldaria Yoseph Yudha Priyono Agustina Putri Maharani Ninda Frisdiyaningrum Praba Danu Arya Nanda S Rifka Erpiana Angela Flora Puspita Silvester Ageng P Cicilia Paramita Puspa A Theresia kristy Tita A Albertus Hari Yudha S Tyas Susilowati Fransiska Dina Christiani Yashinta Larasati Stefanus Tupen Kraeng M Eka Purnama Povy Amelia Putri Desmala Sari Srebrenita Desi Deria Aurelia M.B. Lesti Tukan Clara Sri Fajarianti Dennis Willy Pradita Ridwan viky wijoyo Ridwan Sigalingging
P L L L P P L P P L P P L P P L P P P L L P P P P P L L P L L
2 3 3 2 4 4 7 7 7 7 5 3 4 3 3 2 4 2 3 2 7 7 7 7 5 4 5 3 6 4 3
3 3 2 2 4 2 2 3 7 5 3 2 2 2 3 2 2 2 3 2 5 3 2 2 3 3 4 3 3 3 3
1 1 0 2 1 1 1 0 1 0 1 1 0 1 2 1 3 2 1 0 1 0 1 1 2 1 1 2 1 1 0
1 1 0 1 1 1 1 0 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 0 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 0
2 1 2 1 2 1 1 0 0 0 1 1 1 0 1 0 1 1 1 2 1 1 2 4 1 0 0 1 0 1 1
1 1 2 1 2 1 1 0 0 0 1 1 1 0 1 0 1 1 1 1 1 1 2 1 1 0 0 1 0 1 1
0 0 0 1 2 0 1 2 2 3 3 2 1 1 0 2 1 2 2 3 4 1 1 0 2 1 1 0 1 1 1
0 0 0 1 1 0 1 1 2 1 1 2 1 1 0 1 1 1 2 1 1 1 1 0 1 1 1 0 1 1 1
0 1 2 1 1 0 1 0 1 2 1 1 1 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 2 0 0 1 0 1 0 1
0 1 2 1 1 0 1 0 1 2 1 1 1 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 2 0 0 1 0 1 0 1
7 7 5 5 6 5 4 0 1 2 1 7 4 4 3 4 5 4 4 3 4 4 4 0 3 3 7 7 1 7 7
7 3 2 5 3 3 2 0 1 2 1 6 3 3 3 3 3 2 4 1 2 1 4 0 2 3 2 3 1 7 5
3 4 3 2 1 2 1 0 1 2 1 1 2 1 2 2 2 2 1 1 2 3 1 0 3 4 3 2 1 3 1
1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1
7 7 7 7 5 2 2 0 3 3 3 2 5 7 3 2 7 3 3 7 4 5 7 0 7 7 7 7 7 7 6
5 2 3 3 3 1 1 0 1 1 3 2 3 5 3 2 5 2 2 3 3 5 5 0 2 2 2 3 1 1 1
5 1 1 0 3 1 1 1 3 4 3 1 2 1 1 1 0 1 5 1 1 7 2 1 2 1 0 0 1 1 1
3 1 2 0 2 1 1 2 2 1 2 1 2 1 1 1 0 2 1 1 2 1 2 1 2 1 0 0 2 1 2
2 1 0 1 0 2 1 0 1 1 0 1 1 2 2 0 1 1 0 2 1 0 0 1 1 0 3 4 2 0 0
2 1 0 1 0 2 1 0 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 0 2 1 0 0 1 1 0 1 1 1 0 0
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
90 91 92 93 94 95 96 97 98 99 100
Geofani Anggasta Febrinda Kiki Purba Shinta Anastasia Nia Prahastuti Frederik Meris Yosef Supriadi Heribertus Didik kurniawan Marceline Rita Yuniati Lisani Ines Bernadeta Brigita Puspita yudist Labubayesian Debi darmayanti
P L P L L L P P P L P
3 4 4 5 5 4 4 7 7 7 7
2 3 3 3 4 3 3 3 5 2 7
1 0 5 1 2 2 3 1 0 2 1
1 0 1 1 1 1 2 1 0 1 1
1 0 4 2 2 1 1 0 2 2 1
1 0 1 1 2 1 1 0 1 1 1
1 0 2 1 1 2 2 5 1 0 0
1 0 1 1 1 1 2 1 1 0 0
1 1 0 1 1 0 1 2 0 1 1
1 1 0 1 1 0 1 2 0 1 1
7 7 7 4 3 3 6 7 6 6 1
3 2 3 4 2 3 3 7 5 5 1
2 3 1 2 2 2 2 1 2 2 2
1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
7 6 5 3 7 7 5 5 4 4 5
5 3 5 2 2 5 5 2 3 2 2
2 1 1 1 0 5 1 7 6 1 0
2 2 1 1 0 4 1 1 1 1 0
1 2 2 1 0 1 3 4 1 0 0
1 1 1 1 0 1 1 1 1 0 0
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI MINAT BERWIRAUSAHA No. Resp Nama 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45
Anna Prisma Hayati Christina Dyah K Christina puspita Ningtyas Dwi Ratna Sari Fx. Deni Wantri H Ilham suseno Maike Arisanti Martinus Fuji H Melania Selamat Yasin Firmansyah Andreas Adi Nugroho Isodora Efitra Widyansari Greorius Titis W Andreas Yanuar N P Ripta Agata Natalia Supriyandi Ignasius Himawan Maria Linda Muktiana Christina Ranti R Dyah Ayu S Carolin Ita W Paria Yunita F Agussel Tini T Pramesti Wardani Cynthia Rizki P Benekdikta Septiamardilla Fransikus Xaverius T Afni Widia Astuti Dwi Cahya Nugraha Karmila Tenius Trukna Nofeminus Singpangki Agustinus Nindya Y Sisilia Pretiana Rizki Febria Aryanto Olivia Fransiska Cristi A Albertus Bima S Adit Kurnia S Yosep Hendri W Anggi Budi Faderika M M Sri Hadayani Hilaria Mitri Martinus Patria Wanjatu Amalia Putri K
jenis Kelamin P P P P L L P L P L L P L L P L L P P P P P P P P P L P L L L P L P P L P L L L P L P L L
Minat Berwirausaha 1 2 3 4 5 6 4 4 4 4 4 1 4 2 3 4 4 3 5 2 3 2 4 2 4 4 4 4 4 1 5 2 3 2 4 2 4 4 4 4 4 1 3 4 3 3 4 3 4 4 5 4 4 4 5 5 5 5 4 5 5 4 3 3 4 5 5 5 5 5 4 5 4 4 4 4 4 1 5 5 5 5 5 5 4 4 5 4 4 4 3 3 2 4 3 3 3 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 1 1 1 1 1 1 1 4 2 3 4 4 3 5 5 5 5 5 5 4 4 4 4 4 2 3 3 3 4 3 1 5 4 4 4 4 5 5 4 4 4 4 5 5 5 5 5 4 5 4 4 3 5 4 4 4 1 3 1 1 2 4 2 3 4 4 3 5 5 5 5 4 5 5 4 4 4 4 5 4 4 3 4 4 2 3 3 3 3 3 3 4 3 2 4 2 4 4 5 5 5 5 5 4 4 4 4 4 3 5 5 5 5 4 5 5 4 4 4 4 5 4 2 3 4 4 3 4 2 3 4 4 3 5 4 3 3 4 5 5 4 3 3 4 5 4 4 4 4 4 3 5 5 5 5 5 5 4 4 5 4 4 4 5 5 5 5 4 5
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 46 47 48 49 50 51 52 53 54 55 56 57 58 59 60 61 62 63 64 65 66 67 68 69 70 71 72 73 74 75 76 77 78 79 80 81 82 83 84 85 86 87 88 89 90 91 92 93
Fidia Natalia K Riwan Sigalingging Fiberniat Lahagu Robertus Andronikus Seri Jefry Adil Warunu Postinus Gulo Harini Triana Silalahi Fransiskus Ardyanto Sogen Erlina Nursyah Adah Nina Cahyani Made Yoga Jayanti Cipluk Wido Rini Sarniati Dapaole Gardika Edi Hastomo Hesti Ratnaningrum Daniel Setyawan P Maria Dyah Krisnandari Tri Fena Ido Marcellina Sari Hardhini Helena Heldaria Yoseph Yudha Priyono Agustina Putri Maharani Ninda Frisdiyaningrum Praba Danu Arya Nanda S Rifka Erpiana Angela Flora Puspita Silvester Ageng P Cicilia Paramita Puspa A Theresia kristy Tita A Albertus Hari Yudha S Tyas Susilowati Fransiska Dina Christiani Yashinta Larasati Stefanus Tupen Kraeng M Eka Purnama Povy Amelia Putri Desmala Sari Srebrenita Desi Deria Aurelia M.B. Lesti Tukan Clara Sri Fajarianti Dennis Willy Pradita Ridwan viky wijoyo Ridwan Sigalingging Geofani Anggasta Febrinda Kiki Purba Shinta Anastasia Nia Prahastuti Frederik Meris
P L L L L L P L P P P L P P L L L P P L P P L P P L P P L P P P L L P P P P P L L P L L P L P L
4 4 4 5 4 5 5 4 4 5 4 4 5 4 5 4 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 3 3 3 4 5 3 5 5 5 4 3 4 5 4
4 4 4 2 2 5 5 4 4 5 4 4 5 4 4 4 2 5 2 5 4 2 4 4 4 5 4 5 5 5 5 5 5 2 3 3 3 4 5 3 5 5 5 2 3 4 5 4
5 5 5 3 3 3 5 3 4 5 3 3 4 3 4 3 3 5 3 5 3 3 4 4 3 5 3 4 4 5 4 4 5 3 3 3 3 4 4 3 4 5 4 3 3 4 5 4
4 4 4 2 4 4 5 4 4 4 4 4 5 4 4 4 2 4 4 4 3 2 4 4 3 5 3 4 4 5 5 5 4 4 3 3 3 5 4 3 5 5 4 4 3 3 4 3
4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 5 4 5 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 5 5 4 4 3 3 3 5 4 3 5 4 4 4 3 4 5 3
4 4 4 2 3 4 4 2 3 4 2 4 5 4 5 4 2 5 3 5 5 2 5 5 5 5 5 5 5 5 4 5 4 3 3 3 3 5 4 3 5 4 4 3 3 2 5 3
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 94 95 96 97 98 99 100
Yosef Supriadi Heribertus Didik kurniawan Marceline Rita Yuniati Lisani Ines Bernadeta Brigita Puspita yudist Labubayesian Debi darmayanti
L L P P P L P
4 5 5 5 5 5 5
4 5 5 4 5 4 4
3 3 5 4 5 4 4
4 4 5 4 5 5 5
4 4 4 5 5 5 5
2 4 4 5 5 5 5
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI DAFTAR GAMBAR