PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
0
EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN DENGAN PROGRAM CABRI 3D DITINJAU DARI HASIL BELAJAR DALAM POKOK BAHASAN LUAS PERMUKAAN KUBUS DAN BALOK DI KELAS VIII B SMP PANGUDI LUHUR ST.VINCENTIUS SEDAYU TAHUN AJARAN 2012/2013
SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Matematika
Oleh: Deni Candra Pamungkas NIM : 091414097
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2013
i
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
1
EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN DENGAN PROGRAM CABRI 3D DITINJAU DARI HASIL BELAJAR DALAM POKOK BAHASAN LUAS PERMUKAAN KUBUS DAN BALOK DI KELAS VIII B SMP PANGUDI LUHUR ST.VINCENTIUS SEDAYU TAHUN AJARAN 2012/2013
SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Matematika
Oleh: Deni Candra Pamungkas NIM : 091414097
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2013
i
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
SKRIPSI
ET'EI(TIVITAS PEMBELAJARAN DENGAhI PROGRAM CABRI 3D
DITINJAU DARI HASTL BELAJAR DALAM POKOK BAHASAI{ LUAS PERMUKAAI\I KUBUS DAN BALOK DI KELAS
YIII B
SMP PANGUDI LT'HT'R ST.YINCENTIUS SEDAYTI
TAIIUN AJARAN aA,2NO,3
"Oleh: Deni CandraPamungkas
NIIII : 091414097
"'
M
-.'
Td[ah, diset.t{iui oleh:
Pembimbing
t."dRudhito, S.Pd.
Tanggal: 15 Juli 2013
--__--I PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
SKRIPSI EF'EKTIVTTAS PEMBELAJARAN DENGAIT PROGRAM CABRI 3D
DITINJAU DARI HASIL BELAJAR DALAM POKOK BAHASAN LUAS PERMUKAAIY KUBUS DAI\ BALOK DI KELAS
YIII B
SMP PAI\IGUDI LI,IITJR ST.VINCENTIUS SEDAYU
TAHT]N AJARAN 2OI2I2OI3 Dipersiapkan dan ditulis oleh:
Deni Candra Pamungkas
NIM:
A91414097
Telah di pertahankan di depanPanitiaPenguji pada tangg al 26 Juli 2013 dan dinyatakan telah memenuhi syarat
Susunan Panitia Penguj i
Nama Lengkap
Tanda Tangan
Ketua
Drs, A. Afinadi, M.Si.
Sekretaris
Dr. M. Andy Rudhito, S.Pd.
Anggota
Dr. M. Andy Rudhito, S.Pd.
Anggota
Ch. Enny Murwaningtyas, S.Si., M.Si.
Anggota
E. Ayunika Permata Sari, S.Pd., M.Sc.
/6 -rm
"w
Yogyakarta 26 Juli 2013 Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Universitas Sanata Dharma Yogyakarta
lll
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
HALAMAN PERSEMBAHAN
Saya memiliki tiga harta. Jaga dan peliharalah: cinta yang dalam, kesederhanaan, ketidakberanian memenangkan dunia. Dengan cinta yang dalam, seorang akan jadi pemberani. Dengan kesederhanaan, seseorang akan menjadi dermawan. Dengan ketidakberanian memenangkan dunia, seseorang akan menjadi pemimpin dunia. (Lao-tzu, Filsuf China)
Kesempatan anda untuk sukses di setiap kondisi selalu dapat diukur oleh seberapa besar kepercayaan anda pada diri sendiri. (Robert Collier)
Dengan penuh rasa cinta dan syukur skripsi ini saya persembahkan
untuk
orang-orang
yang
saya
cintai
terutama: Almarhum ayahku, ibu, kakak, adik yang selalu menjadi motivator terbesar dalam hidup saya.
iv
:
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
PtrRITYATAAN KEASLIAN KARYA
Safn menfatakl dengan nr$mggshrya bahnna skripsi yarg
sya tulis ini
tidak rnemuat karya atau bagian karya omilg lain, kecuali yang telah disebutkan dalam kutipan dao daftar pustaka sebagaimana layaknya karya ilmiah.
Yogyakarta" 13 Juli 2013
L
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
LEMBAR PERI{YATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH T]NTT'K KEPENTINGA}( AKADEMIS
Yang bertanda taugan dibawah ini, saya mahasiswa Universitas Sanata Dharma Yogyakarta
:
nama nomor irduk
: Deni CandraPamungkas
mahasiswa
:091414A97
demi kepentingan dan pengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas Sanata Dharma Yogyakarta karya iimiah saya yang berjudul
:
*EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN DENGAN PROGRAM CABM 3D DITINJAU DARI HASIL BELAJAR DALAM POKOK BAHASAN LUAS PERMUKAAN KUBUS DAN BALOK DI KELAS
VIII B SMP PANGUDI
IUHI.JR ST.VINCENTIUS SEDAYU TAHLIN AJARAN 2OIU^AN" beserta perangkat yang diperlukan. Dengan demikian, saya memberikan kepada
perpustakaan Universitas Sanata Dharma Yogyakarta hak untuk menyimpan,
mengalihkan dalam bmfirk media
lain, dan
rnernpublikasikannya uatuk
kepentingan akademis tanpa perlu meminta izin maupun memberikan royalti kepada saya selama tetap mencantumkan rurma saya sebagai penulis.
Demikian pemyataan ini saya buat dengan sebenarnya
vt
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
ABSTRAK Deni Candra Pamungkas. 2013. Efektivitas Pembelajaran dengan Program Cabri 3D Ditinjau dari Hasil Belajar dalam Pokok Bahasan Luas Permukaan Kubus dan Balok di Kelas VIII B SMP Pangudi Luhur St.Vincentius Sedayu Tahun Ajaran 2012/2013. Program Studi Pendidikan Matematika, Jurusan Pendidikan Matematika dan Ilmu pengetahuan Alam, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sanata Dharma.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas pembelajaran dengan program Cabri 3D berbantukan lembar kerja peserta didik (LKS) ditinjau dari hasil belajar peserta didik pada pokok bahasan luas permukaan kubus dan balok. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif deskriptif. Penelitian kuantitatif digunakan untuk mengetahui pemahaman peserta didik pada pokok bahasan luas permukaan kubus dan balok setelah melaksanakan pembelajaran dengan menggunakan program Cabri 3D dan LKS ditinjau dari presentase ketuntasan peserta didik, dilihat dari hasil yang berupa angka-angka kemudian diubah menjadi kata-kata tertulis yang menggambarkan hasil dari penelitian ini. Penelitian ini dilakukan di SMP Pangudi Luhur St. Vincentius Sedayu tahun ajaran 2012/2013. Subjek penelitian adalah peserta didik kelas VIIIB. Data penelitian dikumpulkan dengan cara (1) observasi langsung di kelas (2) hasil Tes akhir (3) wawancara dan (4) kuesioner. Peneliti melakukan pembelajaran sebanyak tiga kali, di mana pembelajaran dilakukan di ruang laboratorium komputer yang sudah terpasang program Cabri 3D. Pada pertemuan ketiga peneliti mengadakan tes akhir, di mana hasilnya nanti akan dianalisis kriteria keefektivitasannya. Berdasarkan analisis data penelitian dapat disimpulkan bahwa pembelajaran dengan program Cabri 3D berbantukan LKS pada pokok bahasan luas permukaan kubus dan balok efektif untuk diterapkan dalam pembelajaran di SMP. Efektivitas hasil belajar secara kuantitatif yang dicapai adalah baik dengan presentase ratarata hasil tes peserta didik yang mencapai KKM adalah 73,33% serta efektivitas hasil belajar peserta didik secara kualitatif yang dicapai adalah tinggi dengan presentase hasil tes belajar peserta didik yang hasilnya lebih dari atau sama dengan 70 adalah 76,67%, dan program Cabri 3D membantu pemahaman peserta didik dalam memahami pokok bahasan luas permukaan kubus dan balok. Kata-kata kunci: Efektivitas, Luas Permukaan, Kubus, Balok, Program Cabri 3D, LKS.
vii
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
ABSTRACT Deni Candra Pamungkas. 2013. The Effectiveness of Learning by Using Cabri 3D Program Seen from the Learning Outcomes on a Topic about The Surface Area of Cubes and Blocks of Grade VIII B Students at SMP Pangudi Luhur St.Vincentius Sedayu in 2012/2013 Academic Year. Mathematics Education Study Program, Department Of Mathematics And Natural Science, Faculty of Teachers Training and Education, Sanata Dharma University.
This study aimed to know the effectiveness of learning using Cabri 3D program aided by students answer sheets (LKS) seen from the learning outcomes of the students on the topic about the surface area of cubes and blocks. The methods used in this research were quantitative-descriptive research. Quantitative research was carried out to know the students’ understanding on the topic about the surface area of cubes and block after implementing the learning by using Cabri 3D program and LKS seen from students’ mastery percentage, and the results in the form of numbers converted into written words that described the results of this research. This research was conducted at SMP Pangudi Luhur St. Vincentius Sedayu in 2012/2013 academic year. The subject of this research was grade VIII B students. The data of the research were gathered through (1) direct observation in the class (2) the final results of exams (3) interview (4) questionnaire. The researcher conducted the research three times. The learning was conducted in the computer laboratory in which Cabri 3D program had been installed. On the third meeting, the researcher conducted the final test, in which the criteria of the effectiveness from the results be analyzed. Based on the data analysis of the research, it could be concluded that learning by using Cabri 3D program aided by LKS on the topic about the surface area of cubes and blocks was effective to be implemented in teaching the junior high school students. The effectiveness of the learning outcomes quantitatively achieved was well with the average percentage of students’ results of the test that reached the KKM was 73.33% and the effectiveness of the students’ learning outcomes reached was high with the percentage of the students’ test results that the result was more than or equal to 70 was 76.67%, and Cabri 3D Program helped the students’ in understanding the topic about surface area of cubes and blocks. Keywords: Effectiveness, Surface Area, Cube, Block, Cabri 3D Program, LKS.
viii
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Yesus Kristus dan Bunda Maria atas rahmat, penyertaan dan berkat-Nya yang penulis rasakan dari memulai penulisan skripsi sampai dengan penulis dapat menyelesaikan skripsi yang disusun sebagai syarat memperoleh gelar Sarjana Pendidikan di Universitas Sanata Dharma Yogyakarta. Penulis menyadari bahwa selam proses penyusunan skripsi ini telah banyak bantuan dan dukungan dari berbagai pihak dalam bentuk apapun. Oleh karena itu, penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada: 1. Tuhan Yesus Kristus dan Bunda Maria yang selalu menyertai dan melimpahkan berkat-Nya setiap saat tanpa berhenti dalam perjalanan hidup penulis, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan penuh semangat. 2. Bapak Rohandi, Ph.D. selaku Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sanata Dharma Yogyakarta. 3. Bapak Dr. M. Andy Rudhito, S.Pd. selaku Kaprodi Pendidikan Matematika Universitas Sanata Dharma Yogyakarta sekaligus selaku Dosen Pembimbing Skripsi yang telah meluangkan waktu untuk memberikan masukan, kritik, saran, dukungan, semangat, dan selalu sabar dalam membimbing sehingga penulis mampu menyelesaikan skripsi ini dengan baik. 4. Ibu Ch. Enny Murwaningtyas, M.Si. dan Ibu E. Ayunika Permata Sari, S.Pd., M.Sc. yang telah memberikan kritik dan saran yang sangat membangun
ix
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
kepada penulis sehingga skripsi ini dapat terselesaikan dengan sebaikbaiknya. 5. Bapak D. Arif Budi Prasetyo, M.Si. selaku Dosen Pembimbing Akademik atas segala perhatian, motivasi, dukungan, dan bantuannya. 6. Seluruh dosen dan staff sekretariat Jurusan Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam yang telah membimbing dan membantu penulis selama studi di Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam ini. 7. Bapak A. Atmadi, M.Si. yang telah memberikan kesempatan kepada penulis untuk melangsungkan kuliah di Universitas Sanata Dharma Yogyakarta ketika beliau menjabat sebagai Wakil Rektor II. 8. Bapak Ag. Hari Prasetyo, S.T. selaku guru matematika SMP Pangudi Luhur St. Vincentius Sedayu, yang telah memberikan kesempatan, nasihat, masukan dan bimbingannya selama penelitian dengan baik. 9. Peserta didik SMP Pangudi Luhur St. Vincentius Sedayu tahun ajaran 2012/2013 khususnya peserta didik kelas VIII B yang telah bekerja sama dengan baik selama penelitian. 10. Almarhum Stevanus Sudalyadi selaku ayah yang selalu ada untuk penulis, terima kasih atas dukungannya selama ini. 11. Fransisca Wirda Ayu Chandra selaku kakak penulis yang selalu membantu dalam membiayai kuliah dan memberikan motor untuk transportasi penulis. 12. Ibu, kakak, adik, dan seluruh saudara yang tidak dapat saya sebutkan satu persatu. Terima kasih telah mencintai, menyayangi, memotivasi, dan memberi dukungan yang tak terukur selama ini.
x
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
13.
Agnes Ika Padmasari dan keluarga yang selalu mernberi semaogat dao motivasi dari awal perkuliahan hingga selesainya skripsi ini tanpa henti.
14. Semua pihak yang telah membantu segala proses pengerjaan skripsi
ini.
Penulis menya*dri bahwa masih banyak kekurangan dalam skripsi ini sehingga penulis sangat mengharapkan
kritik dan saran untuk memperbaiki karya
ilmiah ini. Al*rir kata penulis berharap semoga slaipsi ini dapat bermanfaat bagi pembacapada khususnya dan semua pihak pada umumnya
Yogyakarta 13 Juli 2013
xl
L
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
DAFTAR ISI Hal HALAMAN JUDUL ..................................................................................
i
HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ..........................................
ii
HALAMAN PENGESAHAN ....................................................................
iii
HALAMAN PERSEMBAHAN .................................................................
iv
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ......................................................
v
LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN ...........................................
vi
ABSTRAK .................................................................................................
vii
ABSTRACT.................................................................................................
viii
KATA PENGANTAR ................................................................................
ix
DAFTAR ISI..............................................................................................
xii
DAFTAR TABEL ......................................................................................
xvii
DAFTAR GAMBAR ................................................................................. xviii DAFTAR LAMPIRAN .............................................................................. BAB I PENDAHULUAN
xix 1
A. Latar Belakang Masalah ............................................................
1
B. Rumusan Masalah .....................................................................
4
C. Tujuan Penelitian.......................................................................
4
D. Batasan Masalah ........................................................................
5
E. Batasan Istilah ...........................................................................
5
F. Manfaat Penelitian .....................................................................
8
xii
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
BAB II KAJIAN PUSTAKA
9
A. Hal-hal Teoritik .........................................................................
9
1. Belajar .................................................................................
9
2. Pembelajaran .......................................................................
9
3. Matematika ..........................................................................
9
4. Media Pembelajaran ............................................................
10
5. Program Cabri 3D ...............................................................
11
6. LKS .....................................................................................
16
7. Kubus dan Balok utuk Kelas VIII SMP................................
17
B. Taksonomi Bloom .....................................................................
21
1. Pengetahuan ( Knowledge ) ..................................................
21
2. Pemahaman ( Comprehension ) ...........................................
22
3. Aplikasi ( Application ) .......................................................
22
4. Analisis (Analysis ) .............................................................
23
5. Sintesis ( Syntesis ) .............................................................
24
6. Evaluasi ( Evaluation ) ........................................................
24
C. Kerangka Berpikir .....................................................................
26
D. Hipotesis Penelitian ...................................................................
28
BAB III METODE PENELITIAN
30
A. Jenis Penelitian ..........................................................................
30
B. Subjek Penelitian .......................................................................
30
C. Objek Penelitian ........................................................................
31
D. Waktu Peneltian ........................................................................
31
xiii
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
E. Perumusan Variabel-variabel .....................................................
31
1. Variabel Bebas ....................................................................
31
2. Variabel Terikat ..................................................................
31
F. Bentuk Data...............................................................................
31
G. Metode dan Instrumen Pengumpulan Data .................................
32
1. Metode Pengumpulan Data ..................................................
32
2. Instrumen Pengumpulan Data ..............................................
33
H. Validitas ....................................................................................
38
I. Metode atau Teknik Analisis Data ............................................
38
1. Tes Hasil Belajar ................................................................
38
2. Kuesioner ...........................................................................
41
3. Wawancara .........................................................................
43
J. Prosedur Pelaksanaan Penelitian Secara Keseluruhan ................
42
1. Penyusunan Proposal Penelitian ...........................................
42
2. Persiapan Pelaksanaan Penelitian .........................................
42
3. Pelaksanaan Penelitian .........................................................
42
4. Pengolahan Data ..................................................................
43
5. Penyusunan Hasil Penelitian ................................................
43
K. Penjadwalan Kegiatan Penelitian ..............................................
43
BAB IV PELAKSANAAN PENELITIAN, HASIL PENELITIAN DAN ANALISIS DATA .....................................................................
44
A. Pelaksanaan Penelitian .............................................................
44
1. Sebelum Penelitian ..............................................................
44
xiv
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
2. Selama Penelitian ................................................................
45
3. Sesudah Penelitian ..............................................................
48
B. Hasil Penelitian ........................................................................
49
1. Hasil Video Pembelajaran ..................................................
49
2. Hasil Tes Hasil Belajar .......................................................
49
3. Hasil Kuesioner .................................................................
49
4. Hasil Wawancara ...............................................................
49
C. Analisis Data ...........................................................................
50
1. Analisis Hasil Video Pembelajaran ....................................
50
2. Analisis Hasil Tes Hasil Belajar .........................................
54
3. Analisis Butir Soal Tes Hasil Belajar .................................
65
4. Analisis Hasil Kuesioner ....................................................
67
5. Analisis Hasil Wawancara ..................................................
69
BAB V PEMBAHASAN
79
A. Pemanfaatan Program Cabri 3D dalam Proses Pembelajaran .....
79
B. Program Cabri 3D Membantu Peserta Didik dalam Memahami Materi........................................................................................
81
C. Kelemahan-Kelemahan yang Ditemukan oleh Peneliti Selama Penelitian .................................................................................. BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN
86 87
A. Kesimpulan ...............................................................................
87
B. Saran .........................................................................................
88
DAFTAR PUSTAKA.................................................................................
90
xv
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
LAMPIRAN A ..........................................................................................
94
LAMPIRAN B ..........................................................................................
138
LAMPIRAN C ..........................................................................................
210
xvi
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
DAFTAR TABEL
Tabel 2.0 Simbol pada Toolbar Progran Cabri 3D.......................................
14
Tabel 3.1 Kisi-kisi Soal Tes Hasil Belajar ...................................................
34
Tabel 3.2Aktivitas Guru di Kelas Secara Umum .........................................
35
Tabel 3.3Aktivitas Guru pada Proses Pembelajaran.....................................
36
Tabel 3.4 Kisi-kisi Kuesioner ......................................................................
37
Tabel 3.5 Skor Tiap Butir Soal ....................................................................
38
Tabel 3.6Kriteria Efektivitas Hasil Belajar Peserta Didik Secara Kuantitatif ..............................................................................
39
Tabel 3.7Kriteria Efektivitas Hasil Belajar Peserta Didik Secara Kualitatif .
40
Tabel 3.8 Klasifikasi Kualitas Kemampuan Pemahaman Matematika Peserta Didik ...........................................................................
41
Tabel 4.1 Hasil Belajar Peserta Didik ..........................................................
55
Tabel 4.2 Analisis Tes Hasil Belajar untuk Melihat Pemahaman Peserta Didik ...........................................................................................
56
Tabel 4.3 Rekapitulasi Jenis-jenis Kesalahan Peserta Didik pada PekerjaanTes Hasil Belajar ....................................................
64
Tabel 4.4 Analisis Butir Soal ......................................................................
65
Tabel 4.5 Analisis Hasil Kuesioner Hasil Belajar ........................................
67
Tabel 4.6 Analisis Hasil Kuesioner Peranan Program Cabri 3D ..................
68
xvii
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Tampilan Awal Menu Cabri 3D...............................................
13
Gambar 2.2 – 2.4 Gambar Kelebihan Program Cabri 3D.............................
14
Gambar 2.5 Gambar Kubus .........................................................................
18
Gambar 2.6 Gambar Balok..........................................................................
18
Gambar 2.7 Contoh Jaring-jaring Balok ......................................................
19
Gambar 2.8 Contoh Jaring-jaring Kubus .....................................................
19
Gambar 2.9 Balok .......................................................................................
19
Gambar 2.10 Jaring-jaring Balok ................................................................
19
Gambar 2.11 Kubus ....................................................................................
20
Gambar 2.12 Jaring-jaring Kubus................................................................
20
Gambar 4.1 Peserta Didik Mempresentasikan Hasil Pemikirannya ..............
51
Gambar 4.2 Peserta Didik yang Tidak Sependapat Mengutarakan Maksudnya ...........................................................................
51
Gambar 4.3 Peserta Didik Berdiskusi dengan Teman Di sebelahnya ...........
52
Gambar 4.4 Peserta Didik Mengerjakan Soal di depan Kelas ......................
53
Gambar 4.5 Peserta Didik Mengerjakan Tes Hasil Belajar ..........................
54
Gambar 5.0 Contoh Pekerjaan Peserta didik Butir Soal 2a ..........................
84
xviii
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
LAMPIRAN
LAMPIRAN A
94
Lampiran A1 : Rancangan Pelaksanaan Pembelajaran........................
95
Lampiran A2 : Lembar Kerja Peserta Didik .......................................
117
Lampiran A3: Soal Tes Hasil Belajar .................................................
130
Lampiran A4: Lembar Kuesioner ......................................................
134
Lampiran A5 : Validasi Soal Tes Hasil Belajar ..................................
136
LAMPIRAN B
138
Lampiran B1: Hasil Tes Hasil Belajar Peserta Didik VIII B ...............
139
Lampiran B2: Contoh Jawaban Tes Hasil Belajar...............................
140
Lampiran B3 : Hasil Kuesioner ..........................................................
161
Lampiran B4 : Contoh Jawaban Kuesioner ........................................
163
Lampiran B5: Transkrip Video Pembelajaran.....................................
185
Lampiran B6: Transkrip Wawancara ..................................................
193
Lampiran B7: Contoh Hasil Instrumen Observasi Aktivitas Guru di Kelas Secara Umum ....................................................
204
Lampiran B8: Contoh Hasil Instrumen Observasi Aktivitas Guru pada Proses Pembelajaran ......................................... LAMPIRAN C
206 210
Lampiran C1 : Surat Ijin Penelitian ....................................................
211
Lampiran C2 : Foto-foto Penelitian ....................................................
212
Lampiran C3 : Surat Keterangan Telah Melaksanakan Penelitian .......
214
xix
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
1
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah Permasalahan dalam dunia pendidikan formal di Indonesia semakin bertambah dari tahun ke tahun. Sampai saat ini permasalahan yang sungguh terlihat adalah rendahnya mutu pendidikan pada setiap jenjang dan satuan pendidikan, khususnya pendidikan dasar dan menengah. Guna meningkatkan kualitas mutu pendidikan di Indonesia, pemerintah selalu memperbaiki kurikulum yang ada, adapun kurikulum yang masih digunakan hingga saat ini adalah Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP). Dalam kurikulum model KTSP ini guru dituntut untuk meningkatkan kreativitasnya dalam menyusun serta mempraktikkan model pembelajaran yang sesuai dengan kondisi daerah di mana guru tersebut mengajar, dengan cara menyusun RPP dan/ media pembelajaran yang relevan untuk mempermudah menyampaikan materi. Majid Abdul (2009:90) mengatakan membuat rencana mengajar merupakan tugas guru yang paling utama. Rencana mengajar merupakan realisasi dari pengalaman belajar peserta didik yang telah ditetapkan pada tahapan penentuan pengalaman belajar. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) adalah rencana pembelajaran yang menggambarkan prosedur atau tahapan dan manajemen pembelajaran untuk mencapai satu atau lebih kompetensi dasar yang telah dijabarkan dalam
1
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
2
silabus. Setiap guru wajib menyusun RPP secara lengkap dan sistematis. RPP berisi petunjuk secara rinci prosedur pembelajaran, pertemuan demi pertemuan, ruang lingkup materi yang harus diajarkan, kegiatan belajar mengajar, media, dan evaluasi yang digunakan. Karenanya, RPP ini dapat digunakan oleh setiap guru sebagai pedoman umum dalam melaksanakan pembelajaran
kepada
peserta.
RPP
akan
membantu
guru
dalam
mengorganisasikan materi standar, serta mengantisipasi peserta didik dan masalah-masalah yang mungkin timbul dalam pembelajaran. Baik guru maupun peserta didik mengetahui dengan pasti tujuan yang hendak dicapai dan cara mencapainya. Dengan demikian guru dapat mempertahankan situasi agar peserta didik dapat memusatkan perhatian dalam pembelajaran yang telah diprogramkannya. Untuk mendukung pelaksanaan pembelajaran di kelas agar berjalan sesuai dengan apa yang dirancang pada RPP, selain menyiapkan RPP guru sebaiknya juga menyiapkan media pendukung lainnya (misal: lembar kerja peserta didik (LKS), program yang bersangkutan, atau alat peraga). Hal ini juga diungkapkan Majid Abdul (2009:90) guru dapat mengembangkan rencana pembelajaran dalam berbagai bentuk (lembar kerja peserta didik, lembar tugas peserta didik, lembar informasi, dll) sesuai dengan strategi pembelajaran dan penilaian yang akan digunakan. Dengan menyiapkan media pendukung selain akan lebih mudah untuk menyampaikan materi, peserta didik juga akan lebih tertarik dalam mengikuti proses kegiatan belajar mengajar (KBM) di dalam kelas ataupun di ruang multimedia. Seperti
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
3
diungkapkan oleh Ruseffendi (1979:383), anak-anak akan lebih besar minatnya dalam matematika bila pelajaran itu disajikan dengan baik dan menarik. Adapun tujuan dari penggunaan media pendukung adalah untuk memudahkan peserta didik dalam menangkap suatu materi/ pelajaran yang disampaikan guru, serta membuat peserta didik tertarik dengan materi yang akan diajarkan terlihat lebih menarik. Menurut Benjamin S. Bloom (dalam Sudjana: 2010) pemahaman peserta didik dapat dilihat dari hasil belajar peserta didik. Yaitu dengan memetakan level soal (ranah kognitif) menjadi 6 (enam) tingkatan yaitu pengetahuan, aplikasi, analisis, sintesis, dan evaluasi. Penggunaan media pembelajaran pada proses pembelajaran, diharapkan dapat membangun pemahaman peserta didik menjadi lebih baik. Pemahaman peserta didik dapat dikatakan lebih baik jika keterampilan berpikir peserta didik mencakup keenam tingkatan di atas. Berdasarkan latar belakang di atas, penulis tertarik untuk meneliti apakah ada pengaruh penggunaan program Cabri 3D berbantukan LKS terhadap hasil belajar peserta didik. Maka penelitian ini oleh penulis diberi judul “EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN DENGAN PROGRAM CABRI 3D DITINJAU DARI HASIL BELAJAR DALAM POKOK BAHASAN LUAS PERMUKAAN KUBUS DAN BALOK DI KELAS VIII B SMP PANGUDI LUHUR ST.VINCENTIUS SEDAYU TAHUN AJARAN 2012/2013”.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
4
B. Rumusan Masalah Berdasarkan uraian latar belakang di atas permasalahan pada penelitian ini yang akan dibahas dan diteliti yaitu: 1. Seberapa efektif metode pembelajaran matematika dengan menggunakan program Cabri 3D berbantukan LKS pada pokok bahasan luas permukaan kubus dan balok di kelas VIII B SMP Pangudi Luhur St.Vincentius Sedayu ditinjau dari hasil belajar peserta didik? 2. Apakah program Cabri 3D dan LKS dapat membantu peserta didik kelas VIII B SMP Pangudi Luhur St. Vincentius Sedayu dalam memahami pokok bahasan luas permukaan kubus dan balok ditinjau dari hasil belajar peserta didik, hasil kuesioner, dan wawancara? C. Tujuan penelitian Penelitian ini dilaksanakan dengan tujuan sebagai berikut : 1. Untuk mengetahui seberapa efektif model pembelajaran matematika dengan menggunakan program Cabri 3D berbantukan LKS pada pokok bahasan luas permukaan kubus dan balok di kelas VIII B SMP Pangudi Luhur St.Vincentius Sedayu. 2. Untuk mengetahui apakah program Cabri 3D dan LKS dapat membantu peserta didik kelas VIII B SMP Pangudi Luhur St. Vincentius Sedayu dalam memahami pokok bahasan luas permukaan kubus dan balok ditinjau dari hasil belajar peserta didik, hasil kuesioner, dan wawancara.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
5
D. Batasan Masalah Penulis membatasi masalah agar penelitian menjadi lebih fokus dan sesuai dengan yang diharapkan, adapun batasan masalahnya meliputi: 1. LKS yang digunakan oleh guru dan digunakan oleh peserta didik adalah sama, hanya beda pada ada tidaknya kunci jawaban. 2. Penelitian dilakukan pada peserta didik kelas VIII B SMP Pangudi Luhur St.Vincentius Sedayu. 3. Pokok bahasan yang diteliti luas permukaan bangun ruang sisi datar kubus dan balok. 4. Kelas eksperimen dianggap sudah berdistribusi normal, di mana kemampuan peserta didiknya tidak merata. 5. Hasil belajar yang diamati adalah hasil belajar peserta didik dengan pembelajaran menggunakan program Cabri 3D berbantukan LKS. E. Batasan Istilah Untuk menghindari penafsiran yang berbeda, maka penulis memberikan beberapa batasan istilah. 1. Pembelajaran matematika yang dimaksud penulis dalam penelitian ini adalah proses pembelajaran matematika yang berlangsung di Sekolah Menengah Pertama khususnya pada kelas VIII. 2. Efektivitas dapat dinyatakan sebagai tingkat keberhasilan dalam mencapai tujuan atau sasaran. Dalam penelitian ini, dikatakan efektif jika presentase ketuntasan hasil tes belajar peserta didik sekurang-kurangnya 70% dan presentase peserta didik yang mendapatkan nilai 70 lebih dari atau sama
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
6
dengan 75%. Seperti ditegaskan Hidayat (1986) yaitu efektivitas adalah suatu ukuran yang menyatakan seberapa jauh target (kuantitas, kualitas dan waktu) telah tercapai. Di mana makin besar presentase target yang dituntascapai makin tinggi efektivitasnya. 3. Memaahami materi yang diajarkan yang dimaksud oleh penulis adalah apabila indikator-indikator pemahaman tercapai. Indikator-indikator yang dimaksud adalah peserta didik dapat mengerjakan soal-soal yang diberikan dengan baik dan benar, dan pemahaman disini ditunjukkan dari hasil tes hasil belajar. 4. Hasil belajar adalah bila seseorang telah belajar akan terjadi perubahan tingkah laku pada orang tersebut, misalnya dari tidak tahu menjadi tahu, dan dari tidak mengerti menjadi mengerti (Oemar Hamalik, 2006: 30). Sedangkan menurut Sudjana (2010: 22) hasil belajar adalah kemampuankemampuan yang dimiliki peserta didik setelah menerima pengalaman belajarnya. Jadi, hasil belajar yang dimaksud penulis dalam penelitian ini adalah kemampuan peserta didik dalam belajar melalui pengalaman dan perubahan tingkah laku serta pola pikir untuk memahami dan menyelesaikan soal tes akhir dari yang tadinya dirasa sulit menjadi lebih mudah. 5. Materi yang diteliti sebatas tentang bangun ruang sisi datar kubus dan balok.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
7
6. Bangun ruang sisi datar adalah bangun ruang yang hanya dibatasi oleh bangun datar. Bangun ruang sisi datar terdiri atas balok, kubus, prisma, dan limas. 7. Kubus adalah prisma tegak sisi empat yang semua sisinya merupakan daerah bujursangkar yang sama dan sebangun (Ruseffendi, 1979:461). 8. Balok adalah prisma yang dibatasi oleh 6 persegi panjang (Syafi, Ahmad). 9. Program atau software adalah sekumpulan data elektronik yang disimpan dan diatur oleh komputer, data elektronik yang disimpan oleh komputer itu dapat berupa program atau instruksi yang akan menjalankan suatu perintah. Melalui program atau perangkat lunak inilah suatu komputer dapat menjalankan suatu perintah. 10. Rusuk adalah irisan antara dua daerah poligon sisi-sisi benda ruang (Ruseffendi, 1979:465). 11. Sisi adalah permukaan yang rata dan tentu batasnya (KBBI). 12. Titik sudut (prisma atau piramida) adalah titik ujung dari 3 rusuk atau lebih (Ruseffendi, 1979:468). 13. Jaring-jaring adalah pembelahan sebuah bangun yang berkaitan (dua dimensi) sehingga seandainaya digabungkan akan menjadi sebuah bangun ruang tertentu (tiga dimensi). 14. Luas adalah ukuran (besar) daerah tertutup yang dinyatakan dalam satuan tertentu (Ruseffendi, 1979:462). 15. Program Cabri 3D menurut Oldknow dan Tetlow (dalam Hedi Budiman) merupakan program komputer yang dapat menampilkan variasi bentuk
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
8
geometri dimensi tiga, memberi fasilitas untuk melakukan eksplorasi, investigasi, interpretasi, dan memecahkan masalah matematika dengan cukup interaktif, 2008). Efeektivitas pembelajaran dengan program Cabri 3D ditinjau dari hasil belajar dalam pokok bahasan luas permukaan kubus dan balok di kelas VIII B SMP Pangudi Luhur St. Vincentius Sedayu tahun ajaran 2012/ 2013 adalah melihat ketercapaian kriteria efektivitas yang dinyatakan dalam keberhasilan dalam mencapai tujuan pembelajaran ditinjau dari hasil tes hasil belajar peserta didik dimana proses pembelajaran dirancang menggunakan program Cabri 3D dan LKS yang bertujuan agar pembelajaran lebih menarik dan interaktif. F. Manfaat Penelitian Hasil dari penelitian ini dapat bermanfaat bagi banyak pihak yaitu guru, calon guru dan peserta didik. Manfaat untuk guru dan calon guru yaitu dalam melakukan proses pembelajaran, yaitu meningkatkan pemahaman peserta didik dan prestasi belajar peserta didik dengan menyampaikan materi seutuhnya dengan menggunakan program Cabri 3D dalam materi bangun ruang sisi datar kubus dan balok. Sedangkan manfaat untuk peserta didik adalah dapat memahami materi pelajaran secara keseluruhan, mendasar serta lebih mudah memahaminya.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
9
BAB II KAJIAN PUSTAKA
A. Hal-hal Teoritik Hal-hal teoritik yang menyangkut/ akan dibahas dalam penelitian ini adalah: 1. Belajar Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), belajar adalah suatu usaha memperoleh kepandaian atau ilmu, berlatih, berubah tingkah laku atau tanggapan yang disebabkan oleh pengalaman. Dari uraian tentang pengertian belajar di atas dapat disimpulkan bahwa seseorang peserta didik dikatakan telah belajar apabila pada dirinya telah terjadi perubahan tingkah laku maupun telah memperoleh kecakapan, keterampilan
dan
sikap,
yang
semuanya
diperoleh
berdasarkan
pengalaman yang dialaminya. 2. Pembelajaran Pembelajaran adalah proses interaksi peserta didik dengan pendidik dan sumber belajar pada suatu lingkungan belajar (UU Nomor 20 tahun 2003 tentang SisDikNas). 3. Matematika Kata "matematika" berasal dari bahasa Yunani Kuno máthēma, yang berarti pengkajian, pembelajaran, ilmu yang ruang lingkupnya menyempit,
9
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
10
dan arti teknisnya menjadi "pengkajian matematika"(dikutip dari wikipedia). James and James (1976) berpendapat bahwa matematika adalah ilmu tentang logika mengenai bentuk, susunan, besaran dan konsep-konsep yang berhubungan satu dengan yang lainnya dengan jumlah yang banyak dan terbagi kedalam tiga bidang, yaitu aljabar, analisis dan geometri. Reys, dkk (1984) berpendapat bahwa matematika adalah telaah tentang pola dan hubungan, suatu jalan atau pola fikir, suatu seni, suatu bahasa dan suatu alat. Dari asal kata dan kedua pendapat tentang definisi matematika, maka penulis menarik kesimpulan bahwa matematika adalah ilmu yang mengkaji atau mempelajari bentuk, susunan, besaran, dan pola dengan menggunakan logika, pola fikir, bahasa dan suatu alat sehingga konsepkonsep yang berhubungan satu dengan yang lain dapat dikelompokkan menjadi tiga bidang, yaitu aljabar, analisis, dan geometri. 4. Media Pembelajaran Menurut Daryanto (2011:4) media pembelajaran dapat didefinisikan sebagai sumber-sumber belajar selain guru yang disebut sebagai penyalur atau penghubung pesan ajar yang di adakan dan/ atau diciptakan secara terencana oleh para guru atau pendidik. Sedangkan menurut menurut Cecep Kustandi dan Bambang Sutjipto (2011:9) media pembelajaran adalah alat yang dapat membantu proses belajar mengajar dan berfungsi
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
11
untuk memperjelas makna pesan yang disampaikan, sehingga dapat mencapai tujuan pembelajaran dengan lebih baik dan sempurna. Dari kedua pendapat di atas penulis menarik kesimpulan bahwa media pembelajaran adalah alat bantu untuk menyampaikan materi pelajaran yang berfungsi untuk memperjelas makna pesan yang disampaikan dengan cara merangsang pikiran, keterampilan belajar dan perhatian peserta didik melalui penglihatan dan/ atau pendengaran peserta didik sehingga dapat mencapai tujuan pembelajaran dengan lebih sempurna. Media pembelajaran dapat berbentuk buku, video, program, alat peraga, dan sebagainya. 5. Program Cabri 3D Petrovici, Adriana (2010) berpendapat bahwa penggunaan program Cabri 3D di sekolah menengah dapat meningkatkan kemampuan pemahaman dan kreativitas, meningkatkan kemampuan peserta didik dalam berdiskusi dengan teman sebaya dan guru, dapat menggembangkan kemampuan imajinasi dan visualisasi ruang, dapat mengkaitkan antara teori dan terapannya, efisien dalam waktu belajar, meningkatkan kepercayaan diri dalam berkontribusi kepada kelompok. Accascina dan Rogora (2006) berpendapat bahwa program Cabri 3D merupakan program dinamis-geometri yang dapat digunakan untuk membantu peserta didik dan guru dalam mengatasi beberapa kesulitan dan membuat pembelajaran geometri dimensi tiga menjadi lebih mudah dan menarik. Program Cabri mulai dirintis pada tahun 1985 oleh France’s Centre National de la
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
12
Recherce Scientifique (CNRS) dan Joseph Fourier University di Gronoble. Program Cabri 3D ini diproduksi oleh Jean Marie Laborde dan Max Marcadet merupakan pengembangan dari program sebelumnya yaitu Cabri Geometry II yang diproduksi oleh Jean Marie Laborde dan Franck Bellemain (www.cabri.com). Menurut Buchori, Achmad (2012), program Cabri 3D mempunyai kelebihan, yaitu: a. Mempunyai fasilitas untuk pengerjaan mengemplotan dan animasi untuk grafikbaik dimensi dua maupun dimensi tiga. b. Mempunyai suatu antarmuka berbasis worksheet. c. Mempunyai
fasilitas
bahasa
pemrograman
yang
memudahkan
pemahaman konsep peserta didik. d. Sangat
baik
untuk
melatih
Fluency
(kelancaran),
Fleksibility
(keluwesan), Elaboration (keterperincian) peserta didik. e. Hasil sketsanya lebih baik daripada menggunakan Autograph dan Maple.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
13
Tampilan menu utama pada Cabri 3D ketika kita membuka program ini, dapat dilihat pada Gambar 2.1 berikut:
Gambar 2.1 Tampilan Awal Menu Cabri 3D
pada tampilan menu utama pada Cabri 3D terpampang menubar dan toolbar. Pada menubar terdapat beberapa pilihan menu yaitu File, Edit, Display, Document, Window, dan Help. Di mana pada masing-masing menu pada menubar menyuguhkan beberapa pilihan sesuai kebutuhan. Pada Cabri 3D pengguna (guru) dimudahkan untuk menyampaikan materi pelajaran matematika terutama pada bidang geometri. Misalnya, saat guru mengajar materi tentang bangun ruang sisi datar pada peserta didik kelas VIII SMP, guru dapat memperlihatkan suatu posisi garis secara tepat, sehingga tidak akan terjadi salah penafsiran pada peserta didik, tidak seperti pada papan tulis, yang dapat menimbulkan penafsiran yang salah pada pikiran peserta didik. Seperti dalam Accacina dan Rogora (2006),
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
14
ditunjukkan kesalahan yang bisa terjadi pada papan tulis pada gambar berikut:
Gambar 2.2
Gambar 2.3
Gambar 2.4
Sumber: G. Accacina dan Enrico Rogora (2006)
Ket: Pada Gambar 2.2, sebuah kubus digambar di papan tulis. Kesalahan pemahaman yang memungkinkan terjadi yaitu peserta didik menganggap titik G, N, M, dan P adalah segaris. Dengan bantuan program Cabri 3D, Gambar 2.2 dapat diputar seperti Gambar 2.3 dan Gambar 2.4 sehingga bisa dibuktikan jika titik-titik tersebut tidak segaris. Adapun beberapa simbol dari masing-masing toolbar yang berkaitan dengan penelitian adalah sebagi berikut: Tabel 2.0 Simbol Pada Toolbar Program Cabri 3D Toolbar Manipulation
Deskripsi
Manipulation disimbolkan: a. Menunjukkan koordinat titik yang dipilih atau komponen yang dipilih b. Menggeser titik, garis, bangun yang telah dibuat dalam window. Points Intersection(s) point disimbolkan: Digunakan untuk membuat titik potong.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Toolbar Points
15
Deskripsi Points disimbolkan: Digunakan untuk membuat sebuah titik, di mana titik-titik yang dibuat nantinya bila dihubungkan dapat menjadi beberapa objek (segmen, line, polygon, dll)
Lines and Curves Line disimbolkan: Digunakan untuk membuat garis melalui dua titik. Segment disimbolkan: Digunakan untuk membuat segmen/ ruas garis dari dua titik. Planes Surfaces
and
Relative Constructions
Polygon disimbolkan: Digunakan untuk membuat poligon, dengan menghubungkan beberapa titik(minimal tiga titik).
cara
Perpendicular disimbolkan: Digunakan untuk membuat garis tegak lurus terhadap permukaan bidang.
Regular Polygons Square disimbolkan: Digunakan untuk membuat sebuah bujursangkar. Polyhedra XYZ box disimbolkan: Digunakan untuk membuat sebuah balok. Prism disimbolkan: Digunakan untuk membuat sebuah prisma dengan bantuan sebuah bangun datar dan vektor. Open Polyhedron disimbolkan: Digunakan untuk membuat sebuah jaring-jaring dari sebuah bangun ruang. Reguler Polyhedra Cube disimbolkan: Digunakan untuk membuat sebuah kubus. Measurements and equations
Length disimbolkan: Digunakan untuk mengukur panjang suatu segmen.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Toolbar
16
Deskripsi
Area disimbolkan: Digunakan untuk mengukur luas sebuah bidang datar.
6. LKS Lembar Kerja Peserta didik (LKS) adalah lembaran yang berisi tugas yang harus dikerjakan oleh peserta didik. LKS biasanya berupa petunjuk, langkah untuk menyelesaikan suatu tugas, suatu tugas yang diperintahkan dalam lembar kegiatan harus jelas kompetensi dasar yang akan dicapainya (Depdiknas; 2004;18). Menurut pengertian di atas maka penulis berpendapat bahwa LKS adalah tugas-tugas dari guru untuk peserta didik yang disesuaikan dengan kompetensi dasar, tujuan pembelajaran yang ingin dicapai, serta RPP yang telah dipersiapkan guru di mana LKS berwujud lembaran. Tujuan dari pengadaan LKS menurut Achmadi (dalam Andre: 2012) adalah: a. Mengaktifkan peserta didik dalam proses kegiatan pembelajaran. b. Membantu peserta didik mengembangkan konsep. c. Melatih peserta didik untuk menemukan dan mengembangkan ketrampilan proses. d. Sebagai pedoman guru dan peserta didik dalam melaksanakan proses kegiatan pembelajaran. e. Membantu peserta didik dalam memperoleh catatan materi yang dipelajari melalui kegiatan pembelajaran.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
17
Kegunaan LKS menurut Hadi Sukamto (dalam Andre: 2012) adalah: a. Memberikan pengalaman kongkret bagi peserta didik b. Membantu variasi belajar c. Membangkitkan minat peserta didik d. Meningkatkan retensi belajar mengajar e. Memanfaatkan waktu secara efektif dan efisien 7. Kubus dan Balok untuk Kelas VIII SMP Materi kubus dan balok merupakan salah satu pokok bahasan dari Geometri dan pengukuran. Standar kompetensi yang ingin dicapai pada materi ini adalah memahami sifat-sifat kubus, balok, prisma, limas, dan bagian-bagiannya, serta menentukan ukurannya. Sedangkan untuk kompetensi dasar yang ingin dicapai adalah: a. Mengidentifikasi sifat-sifat kubus, balok, prisma dan limas serta bagian-bagiannya b. Membuat jaring-jaring kubus, balok, prisma dan limas c. Menghitung luas permukaan dan volume kubus, balok, prisma dan limas. Pada penelitian ini dikususkan pada pokok bahasan luas permukaan bangun ruang sisi datar pada kubus dan balok. Berikut adalah materi kubus dan balok yang akan dipelajari di kelas: a. Definisi kubus dan balok
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
18
Kubus adalah adalah prisma tegak sisi empat yang semua sisinya merupakan daerah bujursangkar yang sama dan sebangun (Ruseffendi, 1979:461). Sedangkan balok adalah prisma yang dibatasi oleh 6 persegi panjang (Syafi, Ahmad). Berikut ini contoh gambar bangun ruang sisi datar kubus dan balok:
Gambar 2.5
Gambar 2.6
Ket: Gambar 2.5 : gambar kubus Gambar 2.6 : gambar balok
b. Jaring-jaring kubus dan balok Jaring-jaring adalah pembelahan sebuah bangun yang berkaitan (dua dimensi) sehingga seandainya digabungkan akan menjadi sebuah bangun ruang tertentu (tiga dimensi).
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
19
Berikut ini salah satu contoh jaring-jaring dari kubus dan balok:
Gambar 2.7
Gambar 2.8
Ket: Gambar 2.7 : contoh jaring-jaring balok Gambar 2.8 : contoh jaring-jaring kubus c. Luas permukaan kubus dan balok Luas adalah ukuran (besar) daerah tertutup yang dinyatakan dalam satuan tertentu (Ruseffendi, 1979:461). 1) Luas permukaan balok Untuk menemukan rumus luas permukaan kubus, perhatikan gambar berikut:
Gambar 2.9
Gambar 2.10
Ket: Gambar 2.9 : balok, Gambar 2.10 : jaring-jaring balok dari gambar di atas terlihat suatu balok beserta jaring-jaringnya. Untuk mencari luas permukaan balok, sama saja dengan menghitung
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
20
luas jaring-jaring balok tersebut. Misalkan rusuk-rusuk pada balok diberi nama p (panjang),
l (lebar), dan t (tinggi). Dengan demikian,
luas permukaan balok dapat dirumuskan: Luas permukaan balok = luas sisi KLMN + luas sisi OPQR+ luas sisi KLPO + luas sisi NMQR+ luas sisi LMQR + luas sisi KNOR. = (p x l) + (p x l) + (p x t) + (p x t) + (l x t) + (l x t) = 2 (p x l) + 2(p x t) + 2(l x t) = 2 {(p x l) + (p x t) + (l x t)} 2) Luas permukaan kubus Untuk menemukan rumus luas permukaan kubus, perhatikan gambar berikut:
Gambar 2.11 Ket:
Gambar 2.12
Gambar 2.11 : kubus Gambar 2.12 : jaring-jaring kubus
dari gambar di atas terlihat suatu kubus beserta jaring-jaringnya. Untuk mencari luas permukaan kubus, sama saja dengan menghitung luas jaring-jaring kubus tersebut. Misalkan rusuk-rusuk pada kubus diberi nama r (rusuk). Oleh karena jaring-jaring kubus merupakan 6 (enam) buah bujursangkar yang kongruen maka:
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
21
Luas permukaan kubus = luas sisi ABCD+ luas sisi EFGH+ luas sisi AEFB+ luas sisi AEHD+ luas sisi BCFG + luas sisi CDHG. = (r x r) + (r x r) + (r x r) + (r x r)+ (r x r) + (r x r) = r2 + r2 + r2 + r2 + r2 + r2 = 6 (r2) B. Taksonomi Bloom Taksonomi Bloom merujuk pada taksonomi yang dibuat untuk tujuan pendidikan. Bloom (dalam Sudjana 2010:22) membagi tujuan pendidikan menjadi 3 (tiga) ranah yaitu Cognitive Domain (Ranah Kognitif), Affective Domain (Ranah Afektif), dan Psychomotor Domain (Ranah Psikomotor), serta setiap ranah di atas dibagi kembali ke dalam pembagian yang lebih rinci berdasarkan tingkatannya dan ketiga ranah ini menjadi objek penilaian hasil belajar. Bloom membagi ranah kognitif ke dalam 6 (enam) tingkatan. Bagian pertama berupa pengetahuan (kategori 1) dan bagian kedua berupa kemampuan dan keterampilan intelektual (kategori 2-6). Keenam tingkatan yang dimaksud dalam ranah kognitif adalah sebagai berikut: 1. Pengetahuan (Knowledge) Pada tingkatan ini berisi kemampuan untuk mengenali dan mengingat hal-hal yang sudah dipelajari. Adapun hal-hal yang dapat digali untuk mengenali dan mengingat adalah istilah, definisi, rumus, fakta-fakta, gagasan, metode, dan prinsip. Aspek yang ditanyakan pada tingkatan ini,
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
22
lebih menuntut peserta didik pada ingatan sehingga jawaban mudah ditebak, seperti menanyakan rumus. 2. Pemahaman (Comprehension) Pada tingkatan ini berisi kemampuan mengerti benar arti dari mata pelajaran yang dipelajari. Pemahaman disini (pada taksonomi Bloom) berbeda arti dengan memahami pada definisi efektivitas. Tingkatan ini adalah tingkatan yang paling rendah dalam aspek kognisi yang berhubungan dengan kemampuan dan keterampilan intelektual. Sebagian item pemahaman dapat disajikan dalam gambar, denah, diagram, atau grafik. 3. Aplikasi (Application) Pada
tingkatan
ini,
seseorang
memiliki
kemampuan untuk
menerapkan gagasan, definisi, rumus, metode, prinsip, dsb di dalam menyelesaiakan permasalahan (soal) yang baru. Untuk menyusun tes tingkat aplikasi (dalam Sudjana 2010: 26) membedakan aplikasi kedalam beberapa tipe, seperti: a. Dapat menetapkan prinsip atau generalisasi yang sesuai untuk situasi baru yang dihadapi. Dalam hal ini yang bersangkutan belum diharapkan dapat memecahkan seluruh problem, tetapi sekedar dapat menetapkan prinsip yang sesuai. b. Dapat menjelaskan suatu gejala baru berdasarkan prinsip dan generalisasi tertentu.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
23
c. Dapat meramalkan suatu yang akan terjadi berdasarkan prinsip dan generalisasi tertentu. d. Dapat menentukan tindakan atau keputusan tertentu dalam menghadapi situasi baru dengan menggunakan prinsip dan generalisasi yang relevan. e. Dapat menjelaskan alasan menggunakan prinsip dan generalisasi bagi situasi baru yang dihadapi. 4. Analisis (Analysis) Pada tingkatan ini, seseorang akan mampu menganalisis informasi yang masuk dan membagi-bagi atau menstrukturkan informasi ke dalam bagian yang lebih spesifik untuk mengenali pola dan hubungannya sehingga informasi yang masuk dapat dimengerti. Untuk menyusun tes tingkat analisis (dalam Sudjana 2010: 27) membedakan analisis kedalam beberapa tipe, seperti: a. Dapat mengklasifikasi kata-kata, frase-frase, pertanyaan-pertanyaan dengan menggunakan kriteria analitik tertentu. b. Dapat meramalkan sifat-sifat khusus tertentu yang tidak disebutkan secara jelas. c. Dapat meramalkan kualitas, asumsi, atau kondisi yang implisit atau yang perlu ada berdasarkan kriteria dan hubungan materinya. d. Dapat mengetengahkan pola, tata, atau pengaturan materi dengan menggunakan kriteria seperti relevansi, sebab-akibat, dan peruntutan. e. Dapat mengenal organisasi, prinsip-prinsip organisasi, dan pola-pola materi yang dihadapinya.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
24
f. Dapat meramalkan sudut pandangan, kerangka acuan, dan tujuan materia yang dihadapinya. 5. Sintesis (Syntesis) Pada tingkatan ini, seseorang mampu menjelaskan struktur atau pola dari sebuah skenario yang sebelumnya tidak terlihat, dan mampu mengenali data atau informasi yang harus didapat untuk menghasilkan solusi yang dibutuhkan. Dengan kata lain seseorang mampu meramu beberapa konsep menjadi konsep yang baru, yang nantinya konsep baru ini dapat digunakan menjadi solusi dalam menyelesaikan suatu masalah. Untuk menyusun tes tingkat sintesis (dalam Sudjana 2010: 28) membedakan sintesis kedalam tiga tipe, seperti: a. Kemampuan menemukan hubungan yang unik. b. Kemampuan menyusun rencana atau langkah-langkah operasi dari suatu tugas atau problem yang diketengahkan. c. Kemampuan mengabstraksikan sejumlah besar gejala, data, dan hasil observasi menjadi terarah, proporsional, hipotesis, skema, model, atau bentu-bentuk lain. 6. Evaluasi (Evaluation) Pada
tingkatan
ini,
seseorang
memiliki
kemampuan untuk
memberikan penilaian terhadap solusi, gagasan, metodologi,
dan
sebagainya dengan menggunakan kriteria yang cocok atau standar yang ada untuk memastikan nilai efektivitas atau manfaatnya. Evaluasi adalah
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
25
tingkatan yang tertinggi diantara tingkatan-tingkatan yang lain, karena disini melibatkan kelima tingkatan-tingkatan sebelumnya. Untuk menyusun tes tingkat evaluasi (dalam Sudjana 2010: 29) membedakan evaluasi kedalam beberapa tipe, seperti: a. Dapat memberikan evaluasi tentang ketepatan suatu karya atau dokumen. b. Dapat memahami nilai serta sudut pandang yang dipakai orang dalam menggambil keputusan. c. Dapat mengevaluasi suatu karya dengan membandingkannya dengan karya lain yang ditetapkan, atau menggunakan kriteria yang telah ditetapkan. d. Dapat memberikan evaluasi tentang suatu karya dengan menggunakan sejumlah kriteria yang eksplisit. Keenam tingkatan di atas digunakan untuk menganalisis sejauh mana peserta didik memahami materi yang diajarkan melalui hasil belajar, di mana pada setiap butir soal tes akhir mengandung tingkatan dari ranah kognitif yang dijelaskan di atas. Pemahaman peserta didik dapat dikatakan lebih baik jika keterampilan berpikir peserta didik dalam enam tingkatan di atas terpenuhi dengan baik. Prinsip matematika yang diajarkan adalah dari bentuk yang sederhana kemudian sulit. Penggunaan media pembelajaran inilah yang nantinya diharapakan dapat membantu peserta didik untuk melakukan aktivitas
memahami,
mengevaluasi.
mengaplikasi,
menganalisis,
mensintesis,
dan
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
26
C. Kerangka Berpikir Prestasi belajar berasal dari kata “prestasi dan belajar”. Menurut Djamarah (1994) prestasi berarti apa yang telah dapat diciptakan,hasil pekerjaan, hasil yang menyenangkan hati yang diperoleh dengan jalan keuletan kerja. Sedangkan belajar menurut Slameto (2003) belajar adalah suatu usaha yang dilakukan seseorang untuk memperoleh suatu perubahan tingkah laku yang baru secara keseluruhan, sebagai hasil pengalamannya sendiri dalam interaksi dengan lingkungannya. Jadi prestasi belajar adalah hasil dari suatu usaha yang ulet dengan cara merubah tingkah laku yang merupakan hasil dari pengalaman dirinya sendiri. Adapun pengertian prestasi belajar menurut DepDikBud (1999) adalah penguasaan pengetahuan atau ketrampilan yang dikembangkan oleh mata pelajaran, lazimnya ditunjukan dengan nilai atau angka yang diberikan oleh guru. Prestasi dalam penilitian yang dimaksudkan adalah nilai yang diperoleh oleh peserta didik pada mata pelajaran matematika dalam bentuk nilai berupa angka yang diberikan oleh guru kelasnya setelah melaksanakan tugas yang diberikan padanya. Dalam proses kegiatan belajar mengajar (KBM) di kelas, terdapat dua unsur yang sangat penting untuk diperhatikan yaitu metode mengajar dan media pembelajaran. Kedua aspek ini saling berkaitan. Pemilihan salah satu metode mengajar tertentu akan mempengaruhi jenis media pembelajaran yang sesuai, meskipun masih ada berbagai aspek lain yang harus diperhatikan dalam memilih media, antara lain tujuan pembelajaran, jenis tugas dan respon yang diharapkan peserta didik kuasai setelah pembelajaran
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
27
berlangsung, dan konteks pembelajaran termasuk karakteristik peserta didik. Meskipun demikian, dapat dikatakan bahwa salah satu fungsi utama media pembelajaran adalah sebagai alat bantu mengajar (mendidik), serta alat belajar yang menarik (untuk peserta didik). Pemakaian media pembelajaran dalam proses pembelajaran dapat membangkitkan minat belajar seorang peserta didik, membangkitkan motivasi dan dapat menjadi stimulus kegiatan belajar. Penggunaan media pembelajaran pada tahap orientasi pembelajaran akan sangat membantu keefektifan proses pembelajaran dan penyampaian pesan dan isi pelajaran pada saat itu. Selain membangkitkan motivasi dan minat peserta didik, media pembelajaran juga dapat membantu peserta didik meningkatkan pemahaman secara lebih mendasar, dengan metode yang digunakan adalah menggali pemahaman peserta didik tentang materi yang akan dipelajari dengan menggunakan pemahaman yang sudah dipelajari sebelumnya. Keberhasilan
belajar
seorang
peserta
didik
khususnya
pada
pembelajaran matematika dapat dilihat dari tingkat pemahaman dan penguasaan materi. Keberhasilan pembelajaran matematika dapat diukur dari kemampuan peserta didik dalam memahami dan menerapkan berbagai konsep untuk memecahkan masalah. Peserta didik dapat dikatakan memahami pelajaran/ materi yang diajarkan apabila indikator-indikator pemahaman tercapai. Indikator-indikator di atas yang dimaksud adalah peserta didik dapat mengerjakan soal-soal yang diberikan dengan baik dan benar, untuk mengukur peserta didik memahami materi yang diajarkan maka diadakan tes
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
28
hasil belajar, dan didukung oleh kuesioner dan wawancara. Tes hasil belajar di analisis dengan melihat cara pengerjaan soal oleh peserta didik. Media pembelajaran berupa program Cabri 3D berbantukan LKS yang digunakan dalam penelitian ini diharapkan dapat digunakan dalam pembelajaran dikelas karena program itu mudah untuk dioperasikan dan peserta didik juga lebih berminat untuk mempelajari matematika. Dengan minat yang tinggi dari peserta didik, proses belajar juga akan efektif dan mampu menciptakan susana yang kondusif, dan jika kedua point tersebut sudah tercapai tentunya prestasi belajar peserta didik juga akan meningkat, tentunya dimulai dari meningkatnya pemahaman tentang materi yang diajarkan secara lebih mendasar. D. Hipotesis Penelitian Berdasarkan hasil tinjauan pustaka (hal-hal teoritik) dan kerangka pemikiran tersebut maka dapat dirumuskan hipotesis sebagai berikut: 1. Penelitian ini diharapkan dapat menjadi metode pembelajaran yang efektif untuk digunakan dalam pelajaran Matematika, terutama dalam pemahaman pokok bahasan luas permukaan bangun ruang sisi datar kubus dan balok. Dengan kriteria efektivitas hasil belajar peserta didik secara kuantitatif setidaknya adalah baik atau presentase ketuntasan peserta didik sekurangkurangnya 70%, dan kriteria efektivitas hasil belajar peserta didik secara kualitatif setidaknya adalah tinggi atau prsentase hasil tes hasil belajar peserta didik yang mendapatkan nilai lebih dari sama dengan 70 sekurangkurangnya 75%.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
29
2. Program Cabri 3D dan LKS ini diharapkan juga dapat menjadi media pembelajaran yang dapat membantu peserta didik dalam memahami pokok bahasan luas permukaan kubus dan balok ditinjau dari hasil tes hasil belajar peserta didik, hasil kuesioner, dan hasil wawancara. Dengan hasil tes hasil belajar dilihat presentase ketuntasan sekurang-kurangnya masuk dalam kategori baik, serta rata-rata kelas masuk dalam kategori tinggi, hasil kuesioner dengan cara melihat jawaban peserta didik pada hasil kuesioner serta dihitung standar nilai presentasenya dan setidaknya hasilnya masuk dalam kategori baik, sedangkan hasil wawancara dilihat dari jawaban peserta didik pada pertanyaan yang menanyakan tentang membantu atau tidaknya program Cabri 3D dan LKS dalam pemahaman mereka tentang materi yang diajarkan.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
30
BAB III METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kuantitatif deskriptif. Penelitian kuantitatif dilakukan untuk menghitung hasil belajar peserta didik berupa nilai hasil akhir setelah pembelajaran berlangsung. Penelitian kuantitatif digunakan untuk mengetahui pemahaman peserta didik pada pokok bahasan luas permukaan kubus dan balok setelah melaksanakan pembelajaran dengan menggunakan program Cabri 3D dan LKS ditinjau dari presentase ketuntasan peserta didik, dilihat dari hasil yang berupa angka-angka kemudian diubah menjadi kata-kata tertulis yang menggambarkan hasil dari penelitian ini. Pada penelitian ini yang dideskrepsikan adalah efektif atau tidaknya penggunaan program Cabri 3D berbantukan LKS untuk hasil belajar pembelajaran matematika pada materi luas permukaan bangun ruang sisi datar kubus dan balok. B. Subyek Penelitian Yang menjadi subyek penelitian ini adalah peserta didik kelas VIII B SMP Pangudi Luhur St.Vincentius Sedayu, kecamatan Sedayu, kabupaten Bantul, dengan jumlah peserta didik 30 orang.
30 8
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
31
C. Obyek Penelitian Obyek dari penelitian ini adalah pengaruh
pembelajaran dengan
program Cabri 3D berbantukan LKS untuk pemahaman materi luas permukaan bangun ruang sisi datar kubus dan balok. D. Waktu Penelitian Waktu penelitian direncanakan pada bulan April – Mei 2013. E. Perumusan Variabel-variabel 1. Variabel bebas Variabel bebas dalam penelitian ini metode pembelajaran yang digunakan, yaitu dari pembelajaran yang konvensional kemudian berganti menjadi pembelajaran dengan memanfaatkan program Cabri 3D dan LKS. 2. Variabel terikat Variabel terikat dalam penelitian ini dalah hasil belajar peserta didik terhadap pelajaran matematika yang menggunakan program Cabri 3D berbantukan LKS. F. Bentuk Data Bentuk data yang diperoleh dalam penelitian ini adalah data tertulis, di mana data ini didapat melalui tes tertulis. Data ini digunakan untuk menunjukkan efektivitas pembelajaran matematika dengan menggunakan program Cabri 3D berbantukan LKS terhadap hasil belajar peserta didik SMP kelas VIII B SMP Pangudi Luhur St.Vincentius Sedayu. Untuk mendukung penelitian ini peneliti juga menggunakan data yang berasal dari wawancara dan kuesioner yang akan dianalisis dengan menggunakan metode deskriptif.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
32
G. Metode dan Instrumen Pengumpulan Data 1. Metode Pengumpulan Data Data dalam penelitian ini akan dikumpulkan melalui: a. Observasi Kegiatan observasi meliputi melakukan pencatatan secara sistematis kejadian-kejadian, perilaku, objek-objek yang dilihat dan halhal lain yang diperlukan dalam mendukung penelitian yang sedang dilakukan (Sarwono, 2006:224). Observasi ini dilakukan melalui pengamatan langsung pada kelas yang akan diteliti dan menuliskan apa yang terjadi secara benar dalam lembar pengamatan. Hal-hal yang perlu ditulis pada observasi meliputi deskripsi kegiatan, kendala yang dialami, dan keterlibatan peserta didik saat proses pembelajaran. b. Tes tertulis Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode tes tertulis. Tes tertulis diterapkan pada peserta didik kelas VIII B untuk mengetahui bagaimana hasil belajar peserta didik dengan menggunakan program Cabri 3D berbantukan LKS pada materi bangun ruang sisi datar kubus dan balok. c. Wawancara Wawancara dilakukan terhadap peserta didik pada diluar proses pembelajaran berlangsung, wawancara ini digunakan untuk mengetahui apa saja yang dihadapi peserta didik saat proses pembelajaran, dan
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
mengetahui
apakah
pembelajaran
dengan
program
Cabri
33
3D
berbantukan LKS benar–benar efektif untuk diterapkan. d. Kuesioner Kuesinor
digunakan
untuk
mengevalusi
pembelajaran
Matematika dengan menggunakan program Cabri 3D berbantukan LKS, di mana kuesoioner ini berisi tentang pernyataan peserta didik tentang pembelajaran yang berlangsung, pengaruh program Cabri 3D dalam membantu pemahaman mereka, maupun kesulitan terhadap materi pembelajaran. Kuesioner nantinya akan dianalisis apakah hasil belajar, wawancara, dan kuesioner peserta didik sesuai. Jika ketiganya sesuai maka akan dapat disimpulkan tentang efektif atau tidaknya proses pembelajaran yang berlangsung. 2. Instrumen Pengumpulan Data a. Instrumen Pembelajaran Instrumen yang digunakan dalam instrumen pembelajaran yaitu Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) dan Lembar Kerja Peserta didik (LKS). RPP dan LKS ini disusun sesuai dengan materi yang akan diajarkan yaitu materi bangun ruang sisi datar kubus dan balok. b. Instrumen Penelitian Dalam instrumen penelitian ini, alat yang akan digunakan adalah soal-soal untuk latihan dan tes, lembar pengamatan, wawancara dan kuesioner. Di mana alat ini pada akhirnya untuk mengukur apakah penggunaan
model
pembelajaran
dengan
program
Cabri
3D
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
34
berbantukan LKS efektif atau tidak, kecuali lembar pengamatan. Lembar pengamatan nantinya digunakan untuk mengukur apakah proses pembelajaran sesuai dengan RPP yang dibuat. 1) Soal Tes Tertulis Soal tes tertulis terdiri dari 6 soal uraian objektif. Soal berupa uraian objektif bertujuan untuk menghasilkan jawaban yang valid, karena dengan soal uraian objektif peneliti dapat melihat alur pengerjaan peserta didik, sehingga peneliti dapat menganalisis kesalahan peserta didik. Pengerjaan soal tes tertulis materi luas permukaan bangun ruang sisi datar kubus dan balok diberi waktu 60 menit. Berikut ini kisi-kisi soal tes tertulis yang diberikan peserta didik: Tabel 3.1 Kisi-kisi Soal Tes Hasil Belajar Kompetensi Dasar Menghitung luas permukaan kubus, balok
Indikator C1 Peserta didik dapat menentukan luas permukaan kubus dan balok Peserta didik dapat menghitung luas permukaan bangun kubus dan balok, dengan beberapa syarat yang sudah ditentukan. Peserta didik dapat mencari panjang rusuk dan merancang bangun ruang kubus dan balok, bila diketahui luas permukaan dan/ atau beberapa rusuknya.
Keterangan: C1 : aspek pengetahuan C2 : aspek pemahaman
Aspek yang dinilai C2 C3 C4 C5 1a, 1b
2a, 2b
3a, 3b
C6
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
35
C3 : aspek aplikasi C4 : aspek analisis C5 : aspek sintesis C6 : aspek evaluasi 2) Lembar Pengamatan Lembar pengamatan bagi peneliti berfungsi untuk mencatat hal-hal yang terjadi selama proses belajar mengajar berlangsung. Seperti, deskripsi kegiatan, kendala yang dialami, dan keterlibatan peserta didik saat proses pembelajaran. Lembar pengamatan dibuat detail dari setiap tahap proses belajar mengajar. Lembar pengamatan ini digunakan untuk melihat apakah proses pembelajaran sesuai dengan RPP yang dibuat. Tabel 3.2 Aktivitas Guru Di Kelas Secara Umum No 1 2 3 4 6 7 8 9 10
Butir-Butir Sasaran Guru membuka pelajaran Guru mengabsen/menyebut nama Suara guru jelas Guru memakai media Cabri 3D dengan baik Guru sering bertanya kepada peserta didik Guru menyampaikan tujuan pembelajaran Guru sering berjalan ke belakang, ke samping, dan ke tengah Guru membuat rangkuman pelajaran Guru menutup pembelajaran dengan salam
Ya
Tidak
Keterangan
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
36
Tabel 3.3 Aktivitas Guru pada Proses Pembelajaran No 1.
2.
3.
Tahap Pembelajaran
Ya
Tidak
Keterangan
Pendahuluan a. Apresepi b. Motivasi Kegiatan Inti Eksplorasi: a. Guru menyampaikan materi pembelajaran dengan program Cabri 3D. b. Peserta didik memperhatikan penjelasan guru Elaborasi: a. Peserta didik diberi beberapa contoh soal di mana penyelesaian dibantu dengan program Cabri 3D. b. Guru memberikan beberapa soal untuk dikerjakan oleh peserta didik. Konfirmasi a. Peserta didik mengerjakan tugas yang diberi secara individu. b. Guru berkeliling untuk membantu peserta didik yang mengalami kesulitan dan membantu memecahkan masalah dengan program Cabri 3D. Penutup Diskusi secara klasikal dibantu dengan program Cabri 3D. Guru bersama peserta didik membuat kesimpulan atas pelajaran yang telah berlangsung.
3) Kuesioner Kuesioner diberikan untuk diisi kepada peserta didik pada pertemuan
terakhir
penelitian.
Kuesioner
berfungsi
untuk
mengevalusi pembelajaran yang telah berlangsung, di mana kuesoioner ini berisi tentang pernyataan peserta didik terhadap pembelajaran yang berlangsung. Kuesioner yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner campuran. Kuesioner campuran
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
37
merupakan kuesioner terbuka dan tertutup. Kuesioner terbuka yang dimaksud penulis adalah kuesioner yang disajikan dalam bentuk sedemikian rupa sehingga peserta didik dapat memberikan pernyataa sesuai kehendak dan perasaannya. Sedangkan kuesioner tertutup adalah kuesioner yang disajikan dalam bentuk sedemikian rupa sehingga peserta didik hanya memberikan tanda centang pada kolom yang sudah ditentukan. Berikut kisi-kisi kuesioner yang diberikan kepada peserta didik: Tabel 3.4 Kisi-kisi Kuesioner Variabel
Masalah
Indikator
No Soal
Hasil belajar peserta didik
Kesulitan
Menentukan luas permukaan bangun ruang sisi datar kubus dan balok Peran program Cabri 3D dalam mengatasi kesulitan (apakah dapat membantu peserta didik dalam memahami materi)
1, 2
Program dalam mengatasi kesulitan
3
4) Wawancara Wawancara dilakukan setelah didapatkan hasil tes akhir dan hasil kuesioner, jadi wawancara ini dilakukan terlepas dari proses pembelajaran. Wawancara ini dilakukan kepada semua peserta didik yang belum tuntas, semua peserta didik yang antara jawaban kuesioner dan hasil tes tertulis tidak/ kurang cocok sehingga menarik untuk ditinjau lebih lanjut, dan perwakilan peserta didik yang mendapatan nilai tes akhir maksimal (100).
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
38
H. Validitas Validitas yang digunakan penulis dalam penelitian ini adalah validitas penilaian pakar (professional judgment). Validitas penilaian pakar digunakan pada media pembelajaran (Cabri 3D dan LKS), soal tes akhir. Pakar yang dimaksud pada penelitian ini adalah guru mata pelajaran matematika di mana penelitian ini dilakukan dan dosen pembimbing. I. Metode atau Teknik Analisis Data 1. Tes Hasil Belajar Dalam suatu tes dikatakan valid jika hasilnya sesuai dengan kriteria, dalam arti memiliki kesejajaran antara hasil dengan kriteria tersebut (Arikunto 1987:66). Dari sini maka dapat dilihat apakah pembelajaran dengan menggunakan Cabri 3D berbantukan LKS efektif atau tidak, tentunya dengan melihat hasil belajar, hasil kuesioner, dan hasil wawancara yang telah dilakukan. Hasil belajar peserta didik dapat diukur dari hasil tes yang sudah diberikan oleh peneliti. Hasil belajar peserta didik dapat dihitung dengan melihat tabel skor tiap butir soal berikut : Tabel 3.5 Skor Tiap Butir Soal Nomor Item
Nilai yang diperoleh
1a 1b 2a 2b 3a 3b Total nilai maksimal
5 5 5 5 5 5 30
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Nilai
hasil
belajar
peserta
didik
diperoleh
dengan
39
cara
menjumlahkan skor tiap-tiap dari nomor soal lalu dibagi 3 kemudian dikali dengan 10.
Kemudian nilai hasil belajar peserta didik dianalisis menurut KKM yang telah ditentukan oleh sekolah. Untuk presentase yang mencapai 74 adalah peserta didik yang dikatakan tuntas KKM. Presentase peserta didik yang dicapai 74 =
Setelah didapatkan hasil efektivitas hasil belajar peserta didik, kemudian akan dilihat kriteria efektivitas hasil belajar pesera didik secara kuantitatif dan kualitatif menurut Kartika Budi (2001) dengan mengubah rentan nilai dari 1 – 10 menjadi 10 – 100, pengubahan ini dikarenakan KKM yang ditetapkan di tempat penelitian yaitu SMP Pangudi Luhur St. Vincentius Sedayu adalah 74. Sehingga kriteria perlu diubah untuk menyesuaikan KKM yang telah ditentukan di mana penelitian ini di laksanakan. Tabel 3.6 Kriteria Efektivitas Hasil Belajar Peserta Didik Secara Kuantitatif % yang berhasil Efektivitas ≤ 40 Sangat kurang 41 – 55 Kurang 56 – 65 Cukup 66 – 79 Baik 80 – 100 Sangat baik Sumber: Kartika Budi, 2001:54
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
40
Tabel 3.7 Kriteria Efektivitas Hasil Belajar Peserta Didik Secara Kualitatif ≥ 80 ≥ 75 % < 75 %
Jumlah yang Memperoleh Nilai ≥ 70 ≥ 60 ≥ 50 ≥ 75 % < 75 %
≥ 65 % < 65 %
Efektivitas ≥ 40
Sangat tinggi Tinggi Cukup ≥ 65 % Rendah < 65 % Sangat rendah Sumber: Kartika Budi, 2001:54
Tes hasil belajar disini selain digunakan untuk mengukur efektivitas pembelajaran dengan menggunkan proggram Cabri 3D juga digunakan untuk mengukur pemahaman peserta didik dalam memahami materi yang ajarkan, yaitu dengan menganalisis proses pengerjaan soal (melihat kesalahan-kesalahan) oleh peserta didik. 2. Kuesioner Kegiatan ini berfungsi untuk mengevalusi pembelajaran yang telah berlangsung, di mana kuesoioner ini berisi tentang pernyataan peserta didik terhadap pembelajaran yang berlangsung terutama tantang peranan program Cabri 3D dan LKS dalam pemahaman peserta didik dan pernyataan mudah atau sulit materi yang diajarkan. Dengan hasil kuesioner ini peneliti dapat melihat apakah program Cabri 3D dan LKS membantu pemahaman peserta didik atau tidak. Melalui kuesioner ini juga peneliti nantinya akan menentukan perwakilan peserta didik yang akan diwawancarai, yaitu dengan melihat korelasi antara hasil kuesioner dan hasil tes hasil belajar.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
41
Data yang diperoleh dari kuesioner diananlisis dengan rumus prosentase. Penulis memberikan 3 (tiga) item pertanyaan terbuka yang harus dijawab peserta didik sesuai yang dialami. Bila peserta didik menjawab ya membantu maka diberikan skor 3, menjawab lumayan membantu maka diberikan skor 2, menjawab kurang membantu diberikan skor 1, dan bila menjawab tidak membantu maka diberikan skor 0. Sedangkan untuk menganalisis hasil dari perhitungan rumus presentase, maka peneliti menggunakan standar nilai presentase yang diberikan Suharsimi Arikunto (2010), sebagai berikut: a. 76 % - 100 % : Baik b. 56 % - 75 % : Cukup c. 40 % - 55 % : Kurang baik d. Kurang dari 40 % : Tidak baik 3. Wawancara Kegiatan wawancara dilakukan setelah didapatkan hasil tes akhir dan hasil kuesioner. Lewat wawancara ini peneliti ingin melihat apakah program Cabri 3D dan LKS membantu pemahaman peserta didik dalam memahami materi yang diajarkan serta menanyakan beberapa pertanyaan yang bertujuan untuk mengukur pemahaman peserta didik akan materi yang diajarkan.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
42
J. Prosedur Pelaksanaan Penelitian Secara Keseluruhan Dalam melaksanakan penelitian ini, peneliti mempunyai langkahlangkah dalam melaksanakan penelitian ini, yaitu: 1. Penyusunan Proposal Penelitian 2. Persiapan Pelaksanaan Penelitian Dalam persiapan pelaksanaan penelitian ini, peneliti harus menyiapkan apa saja yang diperlukan dalam pelaksanaan observasi yaitu: a. Menyiapkan rencana pelaksaan pembelajaran (RPP). b. Menyiapkan materi dengan menggunakan program Cabri 3D dan LKS sesuai dengan RPP yang telah dibuat. c. Menguji instrumen. 3. Pelaksanaan Penelitian Dalam pelaksanaan penelitian ini, kegiatan yang dilakukan peneliti yaitu: a. Melaksanakan
kegiatan
pembelajaran
menggunakan
media
pembelajaran yang telah disiapkan (Cabri 3D dan LKS). Setiap peserta didik diberi LKS dan menghadapi 1 komputer yang sudah terinstal Cabri 3D (pembelajaran dilakukan di laboratorium komputer). b. Mengadakan tes hasil belajar peserta didik untuk mengetahui hasil belajar peserta didik setelah mengikuti pembelajaran matematika dengan menggunakan media pembelajaran Cabri 3D dan LKS.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
43
4. Pengolahan Data Dalam persiapan pengolahan data, peneliti mengolah atau menganilis data-data yang telah diperoleh di lapangan, yang berupa hasil belajar peserta didik yakni hasil tes akhir. 5. Penyusunan Hasil Penelitian Setelah selesai mengolah dan dan menganalisis data yang diperoleh, peneliti segera menyusun laporan hasil penelitian. K. Penjadwalan Kegiatan Penelitian Materi “Bangun Ruang Sisi Datar Kubus dan Balok” adalah materi untuk kelas VIII semester II. Adapun penjadwalan kegiatan penelitian ini adalah: Pertemuan pertama
: 15 April 2013
Pertemuan kedua
: 16 April 2013
Pertemuan ketiga
: 18 April 2013
Wawancara
: 02 Mei 2013
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
BAB IV PELAKSANAAN PENELITIAN, HASIL PENELITIAN, DAN ANALISIS DATA
A. Pelaksanaan Penelitian 1. Sebelum penelitian a. Penyusunan Instrumen Sebelum penelitian dilaksanakan, peneliti menyusun intrumen yang dibutuhkan dan media pembelajaran yang akan digunakan. Instrumen penelitian yang digunakan pada penelitian ini terdiri dari: RPP, LKS, soal tes hasil belajar, dan lembar kuesioner. RPP, LKS, soal tes hasil belajar, dan lembar kuesioner dapat dilihat berturut-turut pada lampiran A1, A2, A3, dan A4. Dalam penyusunan instrumen penelitian dan media pembelajaran, peneliti berkonsultasi dengan dosen pembimbing, dan guru mata pelajaran matematika di mana penelitian dilaksanakan. Selain menyusun instrumen penelitian dan media pembelajaran peneliti juga menyiapkan surat ijin yang berasal dari Universitas Sanata Dharma Yogyakarta untuk melakukan penelitian di SMP Pangudi Luhur St.Vincentius Sedayu. Surat ijin ini dapat dilihat pada lampiran C1. b. Validitas Instrumen Setelah menyusun instrumen penelitian, peneliti konsultasi kepada dosen pembimbing dan guru mata pelajaran matematika di
44
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
45
mana penelitian akan dilaksanakan. Apakah instrumen yang dibuat sudah sesuai dan sudah bisa digunakan untuk penelitian. Instrumen penelitian (soal tes hasil belajar) yang telah diterima dan setujui dosen pembimbing dan guru mata pelajaran dapat dilihat pada lampiran A5. 2. Selama Penelitian Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 15 April 2013, 16 April 2013, 18 April 2013 dan 2 Mei 2013 dengan subjek penelitian adalah 30 peserta didik kelas VII SMP Pangudi Luhur St.Vincentius Sedayu. Bukti telah melakukan penelitian berupa surat keterangan telah melaksanakan penelitian dari SMP Pangudi Luhur St.Vincentius Sedayu dapat dilihat pada lampiran C3. Langkah pertama peneliti adalah melakukan pembelajaran dengan menggunakan media pembelajaran pada pokok bahasan luas permukaan kubus dan balok. Langkah selanjutnya adalah memberikan tes hasil belajar kepada peserta didik untuk mengetahui hasil belajar yang dicapai peserta didik setelah melakukan pembelajaran dengan menggunakan media pembelajaran dan memberikan lembar kuesioner untuk mengetahui korelasi antara hasil belajar peserta didik dengan hasil jawaban kuesioner. Setelah mengetahui hasil belajar peserta didik, peneliti memilih beberapa peserta
didik
untuk
diwawancarai.
Adapun
peserta
didik
yang
diwawancarai adalah semua peserta didik yang belum tuntas, serta bagi peserta didik yang kurang cocok antara hasil belajar peserta didik dan hasil jawaban kuesioner peserta didik.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
46
Kegiatan pembelajaran dengan menggunakan media pembelajaran yang telah dilakukan oleh peneliti: a. Pertemuan pertama Pertemuan pertama dilaksanakan pada hari Senin tanggal 15 April 2013. Pada awal pertemuan pertama ini peneliti melakukan perkenalan , kemudian membagikan LKS kepada semua peserta didik dan dilanjutkan kegiatan apresepsi selama 20 menit. Selanjutnya peneliti mulai masuk ke dalam pokok bahasan luas permukaan balok selama 50 menit. Pada kegiatan inti ini, guru membimbing peserta didik menggunakan media pembelajaran Cabri 3D untuk menemukan rumus mencari luas permukaan balok. Setelah menemukan rumus yang dimaksud, peneliti kemudian memberikan beberapa contoh soal yang dikerjakan secara bersama-sama, dan selanjutnya peserta didik disodorkan beberapa soal latihan yang dikerjakan secara mandiri. Kemudian beberapa peserta didik diminta untuk mempresentasikan hasil pemikiran mereka di depan kelas. Diakhir pelajaran peneliti menuntun peserta didik untuk menyimpulkan hasil belajar pada pertemuan pertama, dan peserta didik diminta untuk mengerjakan mempelajari LKS di rumah, khususnya pada pokok bahasan luas permukaan kubus, kegiatan ini dilaksanakan selama 10 menit.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
47
b. Pertemuan kedua Pertemuan kedua dilaksanakan pada hari Selasa, 16 April 2013. Pada awal pertemuan kedua ini peneliti melakukan kegiatan apresepsi, yaitu mengingatkan kembali tentang kesimpulan yang didapatkan pada pertemuan pertama, kegiatan apresepsi dilaksanakan selama 20 menit. Selanjutnya peneliti mulai masuk ke dalam pokok bahasan luas permukaan balok selama 50 menit. Pada kegiatan inti ini, guru meminta peserta didik untuk melakukan lagi langkah-langkah yang telah digunakan
untuk
menemukan
rumus
luas
permukaan
balok
menggunakan media pembelajaran Cabri 3D pada pertemuan sebelumnya.
Setelah menemukan rumus yang dimaksud, peneliti
kemudian memberikan beberapa contoh soal yang dikerjakan secara bersama-sama, dan selanjutnya peserta didik disodorkan beberapa soal latihan yang dikerjakan secara mandiri. Kemudian beberapa peserta didik (dipilih secara acak) diminta untuk mempresentasikan hasil pemikiran mereka di depan kelas. Kemudian diakhir pelajaran peneliti meminta peserta didik untuk menyimpulkan apa yang telah dipelajari pada pertemuan kedua ini. Selanjutnya peneliti menyampaikan bahwa pada pertemuan selanjutnya akan dilaksanakan tes hasil belajar. Sehingga peneliti meminta kepada peserta didik untuk mempelajari materi yang sudah diajarkan dengan sebaik-baiknya.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
48
c. Pertemuan ketiga Pada pertemuan ketiga ini yang dilaksanakan pada Kamis, 18 April 2013 , peneliti mengawali pelajaran dengan mengucapkan salam dan mengecek kehadiran, kemudian secara cepat sedikit mengingatkan tentang rumus-rumus yang diperoleh pada pertemuan sebelumnya. Kemudian peneliti meminta peserta didik untuk memasukkan semua buku pelajaran kepada tas, dan menyiapkan alat tulis untuk memulai tes hasil belajar. Adapun tes hasil belajar ini dilaksanakan selama 70 menit. Soal dapat dilihat pada lampiran A5. Pada akhir pembelajaran, peneliti meminta peserta didik untuk mengisi kuesioner tentang proses pembelajaran yang telah berlangsung selama 3 kali pertemuan. Kuesioner dapat dilihat pada lampiran A6. 3. Sesudah Penelitian Setelah selesai mengadakan penelitian, peneliti memeriksa hasil tes hasil belajar peserta didik. Dari hasil tes hasil belajar peserta didik tersebut akan
dilihat
keefektivitasan
pembelajaran
menggunakan
media
pembelajaran Cabri 3D, dengan cara menghitung presentase peserta didik yang tuntas KKM, serta menghitung presentase nilai hasil tes belajar peserta didik yang lebih dari atau samadengan 80 dan 70. Kemudian dilanjutkan dengan wawancara yang dilaksanakan pada hari Kamis, 2 Mei 2013, di mana peserta didik yang diwawancarai adalah mereka yang belum tuntas, dan beberapa peserta didik yang jawaban kuesioner dengan hasil tes hasil belajar kurang sesuai. Setelah itu dilanjutkan dengan manganalisis
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
49
butir soal yang paling banyak salah dikerjakan peserta didik menggunakan teori Taksonomi Bloom. B. Hasil Penelitian 1. Hasil Video Pembelajaran Hasil video pembelajaran menggunakan alat peraga berupa transkrip video pembelajaran. Transkrip video diperoleh dari pengamatan video yang merekam ketika pembelajaran berlangsung kemudian hasil rekaman diubah dalam bentuk kata-kata. Transkrip video dapat dilihat pada lampiran B5. 2. Hasil Tes hasil belajar Dari perhitungan skor dari tes hasil belajar peserta didik, diperoleh nilai tertinggi yang dicapai peserta didik adalah 100 dan skor terendah adalah 16,67. Data selengkapnya dapat dilihat di lampiran B1, dan contoh jawaban tes hasil belajar dapat dilihat pada lampiran B2. 3. Hasil Kuesioner Hasil kuesioner pembelajaran menggunakan media pembelajaran Cabri 3D dapat dilihat di lampiran B3, dan contoh jawaban kuesioner dapat dilihat pada lampiran B4. 4. Hasil Wawancara Hasil wawancara peneliti terhadap perwakilan peserta didik yang dipilih berupa transkrip rekaman. Transkrip rekaman diperoleh dari proses wawancara yang telah dilaksanakan kemudian diubah dalam bentuk katakata. Transkrip wawancara dapat dilihat di lampiran B6.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
50
C. Analisis Data 1. Analisis Video Pembelajaran Pada pertemuan pertama, peserta didik mengucapkan salam dengan cara yang cukup menarik, yaitu pertama-tama ketua kelas memberikan aba-aba “PALUSE”, kemudian peserta didik yang lain berdiri, setelah semua berdiri ketua kelas melanjutkan dengan memberi aba-aba “Saint Vincent”, dan kemudian dilanjutkan secara bersama-sama “Selamat pagi mas, aku tertib dan disiplin bergaul yang sehat”, kemudian peneliti menjawab dengan mengucapkan salam dan meminta peserta didik untuk duduk kembali. Hal ini tentunya sangat baik, di mana kata-kata yang diucapkan tersebut adalah suatu motto yang ingin dicapai, dengan mengulang
kata-kata tersebut
diharapkan
peserta
didik
semakin
bersemangat dan bisa mencapai cita-cita yang diharapkan. Pada pertemuan pertama ini peserta didik diberikan LKS dan menhadapi 1 komputer yang sudah terinstal program Cabri 3D. Peneliti disini berperan sebagai fasilitator, sehingga diawal peneliti menjelaskan cara menggunakan media pembelajaran tersebut. Tujuan penggunaan media pembelajaran ini adalah peserta didik mampu menemukan rumus-rumus yang diharapkan peneliti dan menuliskan di LKS yang sudah disiapkan. Peserta didik diberi waktu 20 menit untuk menemukan rumus mencari luas permukaan balok, 20 menit digunakan untuk mempresentasikan hasil yang sudah didapat dan 1 jam pelajaran selanjutnya digunakan untuk mengerjakan contoh soal, latihan soal dan mempresentasikan hasil pekerjaan latihan soal.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
51
Gambar 4.1 Peserta didik mempresentasikan hasil pemikirannya
Peserta didik di kelas ini cukup aktif, hal ini dapat dilihat saat mereka tidak sependapat dengan hasil pekerjaan peserta didik yang lain, mereka berani menanyakan hal tersebut dan mengutarakan pendapatnya.
Gambar 4.2 Peserta didik yang tidak sependapat mengutarakan maksudnya
Pada pertemuan kedua pembelajaran kembali menggunakan ruang komputer, peserta didik kembali menggunakan komputer yang mereka gunakan pada pertemuan pertama. Peserta didik kembali menggunakan
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
52
program Cabri 3D yang sudah terinstal pada komputer dan LKS yang sudah dibagikan untuk menemukan rumus mencari luas permukaan kubus. Disini peserta boleh berdiskusi dengan teman disebelahnya untuk menemukan rumus mencari luas permukaan kubus.
Gambar 4.3 Peserta didik berdiskusi dengan teman di sebelahnya
Waktu yang diberikan kepada pesera didik pada bagian ini adalah selama 20 menit, kemudian 20 menit berikutnya digunakan untuk mempresentasikan hasil rumus yang didapat, dan 1 jam pelajaran selanjutnya digunakan untuk mengerjakan contoh soal dan soal latihan.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
53
Gambar 4.4 Peserta didik mengerjakan soal di depan kelas
Pada akhir pertemuan kedua peserta didik diberi informasi bahwa pada pertemuan selanjutnya akan dilakukan tes hasil belajar, sehingga diharapkan peserta didik diharapkan mempelajari apa yang sudah didapatkan pada dua pertemuan sebelumnya yaitu pertemuan I dan pertemuan II, serta tes hasil belajar dilaksanakan di ruang kelas. Pada pertemuan ketiga, peserta didik melaksanakan tes hasil belajar. Soal tes terdiri dari 3 soal, di mana setiap soal memuat 2 soal uraian. Waktu yang diberikan untuk mengerjakan soal tes ini adalah 70 menit. Tetapi ada beberapa peserta didik yang dapat menyelesaikan soal tes dalam waktu 50 menit. Setelah semua peserta didik selesai mengerjakan tes akhir, kemudian peserta didik diminta untuk menggumpulkan jawaban mereka, kemudian peserta didik kembali diminta untuk mengerjakan kuesioner. Waktu yang diberikan untuk menjawab kuesioner ini adalah 5 menit.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
54
Gambar 4.5 Peserta didik mengerjakan tes hasil belajar
Dokumentasi berupa foto-foto kegiatan pembelajaran yang lain dapat dilihat pada lampiran C2. 2. Analisis Hasil Tes hasil belajar a. Analisis hasil tes hasil belajar untuk melihat efektivitas pembelajaran dengan program Cabri 3D dan LKS Dalam
menganalisis
hasil belajar
peserta didik, peneliti
menggunakan pendapat Kartika Budi mengenai efektivitas suatu model pembelajaran dan efektivitas dilihat dari hasil tes hasil belajar peserta didik. Untuk melihat efektivitas hasil belajar peserta didik secara kuantitatif, peneliti membandingan antara nilai yang diperoleh peserta didik pada tes hasil belajar dengan nilai KKM yang telah ditentukan pihak sekolah, yaitu 74. Peserta didik dikatakan tuntas dalam tes hasil belajar bila nilainya mencapai lebih besar atau sama dengan 74, dan
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
55
dikatakan tidak tuntas jika hasil tes hasil belajarnya adalah kurang dari 74. Hasil tes tertulis peserta didik dapat dilihat pada tabel berikut ini: Tabel 4.1 Hasil Belajar Peserta Didik No
Inisial
Nilai
No
Inisial
Nilai
1
AK
70
16
LDER
86,67
2
ATP
100
17
LAJAS
53,33
3
APW
100
18
LMDCD
100
4
AL
86,67
19
MP
46,67
5
BDSM
93,33
20
MRP
100
6
BKSK
93,33
21
MSMP
76,67
7
CM
93,33
22
MBK
100
8
CN
83,33
23
MDA
40
9
CWP
100
24
MAADR
83,33
10
ECA
100
25
NAR
86,67
11
FNP
93,33
26
PAR
16,67
12
FAW
76,67
27
PEP
56,67
13
ICV
53,33
28
SWGW
100
14
JPL
60
29
VTES
80
15
KP
86,67
30
YSYP
86,67
Presentase
Ketuntasan= = 73,33% Nilai
80 =
x 100%
= 66,67% Nilai
70 =
x 100%
= 76,67 %
Dari hasil analisis data yang dilakukan peneliti diperoleh, ada sebanyak 22 peserta didik mencapai KKM, dan 8 peserta didik tidak mencapai KKM. Dengan demikian diperoleh prsentase ketuntasan kelas adalah 73,33%, dari sini akan dapat dilihat evektivitas secara kuantitatif dengan melihat Tabel 3.6Sedangkan untuk melihat efektivitas hasil peserta didik secara kualitatif, peneliti menghitung presentase banyak peserta didik yang mendapatkan hasil lebih dari sama dengan 80 dan didapat presentasenya adalah 66,67 %, dan presentase peserta didik yang mendapatkan hasil lebih dari sama dengan 70 dan didapat
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
56
prsentasenya adalah 76,67%, kemudian hasilnya dibandingan dengan Tabel 3.7 dan dilihat tingkatan efektivitasnya secara kualitatif. b. Analisis tes hasil belajar untuk melihat pemahaman peserta didik Untuk melihat pemahaman peserta didik terhadap materi yang diajarkan, peneliti menganalisis pekerjaan peserta didik dengan melihat kesalahan-kesalahan peserta didik dalam menyelesaikan soal yang diberikan. Analisis dapat diliahat pada Tabel 4.2 berikut: Tabel 4.2 Analisis Tes Hasil Belajar untuk Melihat Pemahaman Peserta Didik No 1a
Jenis Kesalahan Kesalahan Rumus
Inisial
Contoh Pekerjaan Peserta Didik
JPL, PAR
Dari hasil pekerjaan peserta didik pada gambar di atas, nampak bahwa peserta didik belum mengerti akan rumus yang digunakan untuk menyelsaikan soal yang diberikan. Kesalahan Data Kurang Teliti
AK, CN, FAW, LAJAS, MDA
-
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
No
Jenis Kesalahan
Inisial
57
Contoh Pekerjaan Peserta Didik
Dari hasil pekerjaan peserta didik pada gambar di atas nampak bahwa peserta didik kurang teliti dalam mengerjakan soal yang diberikan.
1b
Tidak Mengerjakan Kesalahan Rumus
-
-
MP, MDA
Dari hasil pekerjaan peserta didik pada gambar di atas nampak bahwa peserta didik salah dalam menuliskan rumus atau peserta didik tidak tahu rumus yang digunakan untuk menyelesaikan soal yang diberikan. Kesalahan Data
-
-
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
No
Jenis Kesalahan Kurang Teliti
Inisial
58
Contoh Pekerjaan Peserta Didik
AK, AL, FAW, ICV, LAJAS
Dari hasil pekerjaan peserta didik pada gambar di atas nampak bahwa peserta didik kurang teliti dalam mengerjakan soal yang diberikan, padahal cara dan langkahnya sudah benar, hanya saja peserta didik kurang teliti dalam menyelesaikannya (perkalian).
2a
Tidak Mengerjakan
PAR
Kesalahan Rumus
CM, CN, FNP, JPL, LAJAS, MAADR, PAR
Peserta didik sama sekali tidak mengerjakan soal yang diberikan.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
No
Jenis Kesalahan
Inisial
59
Contoh Pekerjaan Peserta Didik
Dari hasil pekerjaan peserta didik pada gambar di atas nampak bahwa peserta didik salah dalam menuliskan rumus yang digunakan untuk menyelesaikan soal yang diberikan sehingga hasilnya juga salah. Kesalahan Data
-
Kurang Teliti
AK, AL, BDSM, ICV, LDER, MP, MSMP, MDA, NAR, PEP, VTES, YSYP
-
Dari hasil pekerjaan peserta didik pada gambar di atas nampak bahwa peserta didik kurang teliti dalam menyelesaikan soal yang diberikan. Misalnya pada pekerjaan peserta didik pada gambar ketiga, peserta didik kurang teliti dalam menjumlahkan bilangan-bilangan yang didapat. Tidak Mengerjakan
-
-
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
No 2b
Jenis Kesalahan Kesalahan Rumus
Inisial
60
Contoh Pekerjaan Peserta Didik
MP, MDA, PAR
Dari hasil pekerjaan peserta didik pada gambar di atas nampak bahwa peserta didik salah dalam menuliskan rumus yang digunakan untuk menyelesaikan soal yang diberikan. Kesalahan Data
AK
Dari hasil pekerjaan peserta didik pada gambar di atas nampak bahwa peserta didik melakukan kesalahan dalam mensubstitusikan yang diketahui kedalam rumus, terlihat pada gambar di atas peserta didik menuliskan 10 cm seolah-olah adalah luas permukaan kubus, padahal itu adalah panjang rusuk dari kubus yang dimaksud. Kurang Teliti
ICV, JPL, LDER, LAJAS, MSMP, NAR, PEP, VTES,
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
No
Jenis Kesalahan
Inisial
61
Contoh Pekerjaan Peserta Didik
YSYP
Dari hasil pekerjaan peserta didik pada gambar di atas nampak bahwa peserta didik kurang teliti dalam mengerjakan soal yang diberikan, misalnya pada gambar ketiga peserta didik kurang teliti dalam mengalikan sisi-sisinya, dan kurang teliti dalam menuliskan satuan untuk memperlihatkan bahwa yang dicari adalah luas permukaan.
3a
Tidak Mengerjakan Kesalahan Rumus
-
-
FAW, MP, PAR
Dari hasil pekerjaan peserta didik pada gambar di atas nampak bahwa peserta didik salah dalam menulis rumus, atau peserta didik kurang percaya diri dalam menuliskan rumus, hal ini terlihat dari pekerjaan peserta didik yang sebenarnya telah benar dalam menuliskan rumus, akan tetapi peserta didik menghapusnya.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
No
Jenis Kesalahan Kesalahan Data
Inisial
62
Contoh Pekerjaan Peserta Didik
LAJAS
Dari hasil pekerjaan peserta didik pada gambar di atas nampak bahwa peserta didik salah dalam mensubstitusikan data yang diketahui (panjang, lebar, dan tinggi dari bangun balok yang dimaksud). Kurang Teliti
BKSK, ICV, JPL, KP, MSMP, MDA, MAADR, PEP, VTES
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
No
Jenis Kesalahan
Inisial
63
Contoh Pekerjaan Peserta Didik Dari hasil pekerjaan peserta didik pada gambar di atas nampak bahwa peserta didik kurang teliti dalam mengerjakan soal yang diberikan, seperti terlihat pada gambar pertama di mana peserta didik kurang teliti dalam menjumlahkan bilangan dengan dan tanpa konstanta.
3b
Tidak Mengerjakan Kesalahan Rumus
-
-
-
-
Kesalahan Data
JPL
Dari hasil pekerjaan peserta didik pada gambar di atas nampak bahwa peserta didik salah dalam mensubstitusikan data yang diketahui pada soal, luas permukaan kubus yang diketahui adalah 486 cm2 akan tetapi peserta didik mensubstitusikan luas permukaan kubusnya adalah 456. Kurang Teliti
ICV, KP, LAJAS, MSMP
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
No
Jenis Kesalahan
Inisial
64
Contoh Pekerjaan Peserta Didik
Dari hasil pekerjaan peserta didik pada gambar di atas nampak bahwa peserta didik kurang teliti dalam menyelesaikan soal yang diberikan, terlihat pada gambar kedua peserta didik kurang teliti dalam mengakar suatu bilangan. Tidak Mengerjakan
MP, MDA, PAR, PEP
Peserta didik sama sekali tidak mengerjakan soal yang diberikan.
Tabel 4.3 Rekapitulasi Jenis-jenis Kesalahan Peserta Didik pada Pekerjaan Tes Hasil Belajar No Soal
Kesalahan Rumus
Kesalahan Data
Kurang Teliti
Tidak Mengerjakan
Jumlah Peserta Didik
% Peserta Didik
Jumlah Peserta Didik
% Peserta Didik
Jumlah Peserta Didik
% Peserta Didik
Jumlah Peserta Didik
% Peserta Didik
1a
2
6,67
-
-
5
16,67
-
-
1b
2
6,67
-
-
5
16,67
1
3,33
2a
7
23,33
-
-
12
40
-
-
2b
3
10
1
3,33
9
30
-
-
3a
3
10
1
3,33
9
30
-
-
3b
-
-
1
3,33
4
13,33
4
13,33
Dari hasil analisis di atas didapatkan bahwa kesalahan-kesalahan peserta didik dalam mengerjakan soal yang diberikan cenderung pada kekurang telitian peserta didik dalam mengerjakan soal yang diberikan. Hal ini dapat dilihat dimana pada setiap soal yang diberikan selalu ada
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
65
kesalahan yang dikarenakan peserta didik kurang teliti dalam mengerjakan tes hasil belajar peserta didik. 3. Analisis Butir Soal Tes hasil belajar Analisis butir soal tes hasil belajar menggunakan teori Taksomi Bloom, di mana melihat level atau tingkatan dari proses pikiran seorang peserta didik menjawab pertanyaan. Adapun yang akan diulas pada analisis ini adalah rata-rata hasil setiap butir soal yang terendah yang dapat dilihat pada tabel berikut ini: Tabel 4.4 Analisis Butir Soal No
Inisal 1a
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26
AK ATP APW AL BDSM BKSK CM CN CWP ECA FNP FAW ICV JPL KP LDER LAJAS LMDCD MP MRP MSMP MBK MDA MAADR NAR PAR
3 5 5 5 5 5 5 3 5 5 5 3 5 2 5 5 3 5 5 5 5 5 3 5 5 1
Skor Tiap Butir Soal 1b 2a 2b 3a 3 3 2 5 5 5 5 5 5 5 5 5 3 3 5 5 5 3 5 5 5 5 5 3 5 3 5 5 5 2 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 3 5 5 3 5 5 2 2 3 2 2 5 2 3 4 5 5 5 3 5 3 3 5 3 3 3 2 5 5 5 5 2 3 2 2 5 5 5 5 5 3 3 3 5 5 5 5 2 3 2 2 5 2 5 3 5 3 3 5 0 1 2 1
3b 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 2 2 3 5 2 5 0 5 4 5 0 5 5 0
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
No 27 28 29 30
Inisal PEP SWGW VTES YSYP Total Rata-rata
1a 5 5 5 5 133 4,43
Skor Tiap Butir Soal 1b 2a 2b 3a 5 3 2 2 5 5 5 5 5 3 3 3 5 3 3 5 128 107 118 117 4,27 3,93 3,90 3,57
66
3b 0 5 5 5 118 3,93
Melihat data diatas terlihat bahwa pada butir soal 2a adalah soal dengan rata-rata terendah dibandingan dengan butir soal yang lain yaitu 3,57. Melihat kisi-kisi soal tes hasil belajar pada Tabel 3.1, butir soal 2a sudah mencapai aspek analisis yaitu C4. Pada tingkatan ini, peserta didik diharapkan akan mampu menganalisis informasi yang masuk dan membagi-bagi atau menstrukturkan informasi ke dalam bagian yang lebih spesifik untuk mengenali pola dan hubungannya sehingga informasi yang masuk dapat dimengerti. Sehingga peneliti menilai bahwa peserta didik belum begitu bisa menganalisis soal tersebut dengan baik, atau peserta didik masih bingung dengan apa yang ditanyakan, atau peserta didik kurang teliti dalam mengerjakan soal yang diberikan, sebab peserta didik banyak melakukan kesalahan yang sama yaitu, dalam mencari luas permukaan aquarium tanpa tutup, peserta didik menghitung dengan rumus mencari luas permukaan balok, tanpa dikurangi tutupnya, padahal pada soal sudah dituliskan bahwa aquarium yang dimaksud adalah aquarium tanpa tutup. Selain itu pada tingkatan ini diharapkan peserta didik dapat meramalkan sifat-sifat khusus tertentu yang tidak disebutkan dengan jelas. Akan tetapi peneliti melihat peserta didik belum bisa melewati tipe ini,
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
67
walaupun sebenarnya soal yang diberikan sudah menggunakan kata-kata yang jelas. 4. Analisis Hasil Kuesioner Analisis kuesioner tentang pemahaman peserta didik terhadap materi yang diajarkan dapat dilihat pada tabel berikut ini: Tabel 4.5 Analisis Hasil Kuesioner Hasil Belajar No 1
Jawaban Mudah
Sulit
Sangat Sulit
2
Mudah
Sulit
Sangat Sulit
Alasan Merasa senang, good mood, gurunya sabar Materi mudah dimengerti atau materi sudah pernah dipelajari di bangku SD Rumus mudah dihafalkan/ diingat Menyukai pelajaran matematika Sub Total Rumusnya terlalu banyak atau lupa rumus Tidak mengerti materi atau sulit menghitung Sub Total Karena banyak rumusnya Sub Total
Jumlah IIII IIIII II
Merasa senang, good mood, gurunya sabar Materi mudah dimengerti atau materi sudah pernah dipelajari di bangku SD Rumus mudah dihafalkan/ diingat Menyukai pelajaran matematika Sub Total Rumusnya terlalu banyak atau lupa rumus Tidak mengerti materi atau sulit menghitung Sub Total 0 Sub Total
IIII IIIII IIIII
IIIII III II 21 IIII IIII 8 I 1
IIIII I I 21 IIIII II II 9 0 0
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
68
Analisis kuesioner tentang peranan program Cabri 3D dapat dilihat dari tabel berikut ini: Tabel 4.6 Analisis Hasil Kuesioner Peranan Program Cabri 3D No 1
Jawaban Ya
Lumayan Kurang Tidak 2
Ya
Lumayan Kurang Tidak 3
Ya
Lumayan Kurang Tidak
Alasan Mempermudah memahami materi dan menambah pengetahuan Membuat materi lebih menarik dan asik Komputer digunakan untuk bersama Karena tidak paham
Jumlah 26
Skor 78
3
6
1
0
Mempermudah memahami materi dan menambah pengetahuan Membuat materi lebih menarik dan asik Hanya menunjukkan sebagian materi -
28
84
1 1
2 1
Mempermudah memahami materi dan menambah pengetahuan Membuat materi lebih menarik dan asik Hanya menunjukkan sebagian langkah TOTAL PRESENTASE
29
87
1
2
260 96,3%
Dari Tabel 4.5 di atas, dapat dilihat bahwa mayoritas peserta didik menganggap bahwa materi yang diajarkan adalah materi yang mudah dengan berbagai alasan, dan beberapa peserta didik mengalami berbagai kesulitan, di mana mayoritas peserta didik menganggap sulit dikarenakan sulit untuk menghafalkan rumus atau rumus terlalu panjang. Walaupun pada dasarnya peneliti berharap peserta dapat memahami bukan sekedar menghafal, akan tetapi tidak dapat dipungkiri jika peserta didik pada jenjang SD – SMA untuk mempelajari matematika menggunakan metode
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
69
menghafal rumus-rumus yang relevan. Sedangan dari Tabel 4.6 mayoritas peserta didik setuju bahwa program Cabri 3D membantu pemahaman mereka dalam memahami pokok bahasan luas permukaan kubus dan balok. Dari Tabel 4.6 didapatkan standar nilai presentase sebesar 96,3% kemudian hasilnya dibandingkan dengan standar nilai presentase yang diberikan Suharsimi Arikunto (2010). 5. Analisis Hasil Wawancara Pada pelaksanaan wawancara, peneliti memilih beberapa peserta didik untuk diwawancarai, yaitu semua peserta didik yang belum tuntas melampaui KKM, beberapa perwakilan dari peserta didik yang tuntas melampaui KKM, dan semua peserta didik yang antara kuesioner dan hasil tes hasil belajar tidak/ kurang cocok sehingga menarik untuk ditinjau lebih lanjut. Hasil wawancara peneliti terhadap perwakilan peserta didik yang dipilih berupa transkrip rekaman. Transkrip rekaman diperoleh dari proses wawancara yang telah dilaksanakan kemudian diubah dalam bentuk katakata. a. Analisis wawancara peserta didik AK AK adalah peserta didik yang belum tuntas, AK mendapatkan hasil akhir 70. Peserta didik AK menganggap bahwa pokok bahasan luas permukaan kubus dan balok adalah materi yang bisa dibilang mudah, akan tetapi karena pada pertemuan kedua (ketika membahas tentang luas permukaan kubus) AK tidak berangkat sehingga masih sedikit binggung pada sub pokok bahasan luas permukaan kubus. AK
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
70
mengaku sudah menanyakan kepada teman sekelas tentang materi pertemuan kedua, namun AK merasa bingung dengan penjelasan teman sekelas. Ketidak pahaman AK akan materi pertemuan kedua terlihat jelas ketika peneliti menanyakan tentang rumus-rumus yang ditemukan pada pertemuan kedua AK tidak dapat menjawab, sedangkan ketika ditanyakan rumus yang ditemukan pada pertemuan pertama AK mampu menjawab dengan benar. AK juga masih bingung membayangkan suatu bentuk benda, terlihat ketika peneliti menanyakan aquarium ikan berbentuk apa? AK menjawab dengan tidak pasti. Disisi lain AK berpendapat bahwa program Cabri 3D membantu pemahaman AK, namun sedikit bingung untuk mengoperasikannya walaupun sudah diberi contoh. Hasil wawancara kepada AK dalam bentuk transkrip rekaman yang diubah dalam kata-kata dapat dilihat pada lampiran B6.1. b. Analisis wawancara peserta didik BKSK BKSK adalah peserta didik yang tuntas serta antara hasil akhir dan jawaban pada kuesioner tidak/ kurang cocok, BKSK mendapatkan hasil akhir 93,33. BKSK menganggap sub pokok bahasan luas permukaan kubus adalah materi yang relatif mudah jika soal menggunakan angka-angka yang kecil, akan tetapi jika angka-angka yang dioperasikan pada soal adalah-angka dengan nominal yang besar membikin pusing. Sedangkan sub pokok bahasan luas permukaan balok adalah materi yang lumayan sulit, karena banyak angkanya, jadi membikin pikiran BKSK menjadi “blank”. Pemahaman BKSK akan
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
71
materi yang diajarkan dapat dibilang sudah baik, dikarenakan ketika peneliti menanyakan beberapa rumus aplikasi BKSK dapat menentukan rumus turunan yang digunakan, BKSK dapat menentukan rumus yang digunakan untuk mencari luas permukaan kotak berbentuk kubus tanpa tutup dan aquarium yaitu berturut-turut rumus turunan yang diutarakan BKSK adalah L
kubus tanpa tutup
–
= 5.s2 dan, L
aquarium
=
. BKSK menilai pembelajaran dengan
menggunakan software Cabri 3D cukup membantu, namun sedikit bingung mengoperasikannya, dikarenakan pada saat praktik di ruang komputer BKSK dan kedua temannya menggunakan 1 komputer. Hasil wawancara kepada BKSK dalam bentuk transkrip rekaman yang diubah dalam kata-kata dapat dilihat pada lampiran B6.2. c. Analisis wawancara peserta didik CWP CWP adalah perwakilan peserta didik yang tuntas dan mendapatkan hasil tes hasil belajar 100. CWP menganggap pokok bahasan luas permukaan kubus dan balok adalah materi yang mudah, dikarenakan sudah pernah dipelajari pada bangku sekolah dasar (SD). Materi yang sedikit membingungkan adalah materi aplikasi, yaitu ketika ada soal yang menanyakan luas permukaan kubus atau balok tanpa tutup. Akan tetapi ketika saya menanyakan rumus mencari luas permukaan aquarium CWP dapat menjawab dengan benar yaitu L
aquarium
= 2{(p x l) + (p x t) + (l x t)} – (p x l). CWP mengaku bahwa
program Cabri 3D lumayan membantu, yaitu ketika CWP membuka
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
72
bangun kubus atau balok bisa muncul jaring-jaring yang terbentuk, sehingga mempermudah untuk membayangkannya. CWP mengaku ada yang mengusik pikirannya yaitu rasa penasaran CWP terhadap program Cabri 3D yang membuat CWP asik mengotak-atik program Cabri 3D sehingga CWP terkadang kurang konsentrasi pada pokok bahasan yang diajarkan. Hasil wawancara kepada CWP dalam bentuk transkrip rekaman yang diubah dalam kata-kata dapat dilihat pada lampiran B6.3. d. Analisis wawancara peserta didik ICV ICV adalah peserta didik yang tidak tuntas tetapi menganggap pokok bahasan luas permukaan kubus dan balok adalah materi yang cukup mudah. ICV menganggap sub pokok bahasan luas permukaan kubus mudah dikarenakan dia hafal dengan rumus yang digunakan, sedangkan menganggap sub pokok bahasan luas permukaan balok lumayan susah karena lupa rumusnya. Hal ini dapat terlihat ketika peneliti menanyakan perihal rumus, ICV dapat menjawab untuk pertanyaan rumus luas permukaan kubus bahkan untuk kubus yang tanpa tutup, akan tetapi ICV tidak dapat menjawab untuk pertanyaan pertanyaan luas permukaan balok. ICV mengaku program Cabri 3D membantu pemahamannya, dikarenakan membuat tahu yang tadinya tidak tahu. Hasil wawancara kepada ICV dalam bentuk transkrip rekaman yang diubah dalam kata-kata dapat dilihat pada lampiran B6.4.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
73
e. Analisis wawancara peserta didik JPL JPL adalah peserta didik yang tidak tuntas. JPL menganggap sub pokok bahasan luas permukaan balok adalah materi yang lumayan sulit dikarenakan JPL sering lupa rumus yang digunakan, dan menganggap sub pokok bahasan luas permukaan kubus adalah materi yang lumayan mudah dikarenakan sisi-sisi pada kubus panjangnya sama. JPL mengaku mengalami kesulitan dalam mempelajari dan menyelesaikan soal dikarenakan rumus dan cara mengerjakan soalnya panjang. Hal ini diperkuat dengan jawaban JPL ketika peneliti menanyakan rumus untuk mencari luas permukaan kubus dan kubus tanpa tutup JPL dapat menjawab dengan benar, akan tetapi ketika ditanyakan tentang rumus luas permukaan balok dan luas permukaan aquarium JPL hanya dapat menjawab rumus luas permukaan balok saja, padahal JPL mengerti bahwa aquarium adalah suatu benda yang berbentuk seperti balok tanpa tutup. program Cabri 3D menurut JPL membantu pemahamannya dan mempermudah mempelajari luas permukaan kubus. Hasil wawancara kepada JPL dalam bentuk transkrip rekaman yang diubah dalam katakata dapat dilihat pada lampiran B6.5. f. Analisis wawancara peserta didik KP KP adalah peserta didik yang tuntas serta antara hasil akhir dan jawaban pada kuesioner tidak/ kurang cocok, KP mendapatkan hasil akhir 86,67. Ketidak konsistenan
KP terlihat juga pada proses
wawancara yaitu ketika peneliti menanyakan tentang pokok bahasan
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
74
luas permukaan kubus dan balok KP menganggap bahwa ini adalah materi yang relatif mudah relatif mudah padahal pada jawaban kuesioner KP menganggap materi ini adalah materi yang sulit. KP menganggap sub pokok bahasan luas permukaan balok adalah materi yang agak mudah, dikarenakan pembelajaran menggunakan program Cabri 3D dan menganggap sub pokok bahasan luas permukaan kubus adalah materi yang mudah karena semua sisi pada kubus sama panjang. KP menilai pembelajaran dengan menggunakan program Cabri 3D membantu pemahamannya, dikarenakan program Cabri 3D dapat memperlihatkan
jaring-jaring
bangun kubus
dan balok.
Hasil
wawancara kepada KP dalam bentuk transkrip rekaman yang diubah dalam kata-kata dapat dilihat pada lampiran B6.6. g. Analisis wawancara peserta didik LAJAS LAJAS adalah peserta didik yang belum tuntas, dan mendapatkan hasil akhir 53,33. Peserta didik LAJAS menganggap bahwa pokok bahasan luas permukaan kubus dan balok adalah materi yang sulit, akan tetapi LAJAS menilai sub pokok bahasan luas permukaan kubus lebih mudah dibandingkan dengan sub pokok bahasan balok. Kesulitan LAJAS adalah menghafalkan rumus yang digunakan. Walaupun ketika peneliti menanyakan tentang rumus untuk mencari luas permukaan kubus dan balok LAJAS dapat menjawab dengan tepat. LAJAS tidak dapat menjawab ketika peneliti menanyakan tentang rumus untuk mencari luas permukaan kubus tanpa tutup dan aquarium, LAJAS
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
75
hanya dapat menjawab luas permukaan kubus tanpa tutup itu rumus untuk mencari luas pemukaan kubus dikurangi, namun LAJAS belum tahu dikurangi apa. LAJAS mengaku program Cabri 3D membantu pemahamannya dikarenakan membuat muncul gambaran yang jelas. Hasil wawancara kepada LAJAS dalam bentuk transkrip rekaman yang diubah dalam kata-kata dapat dilihat pada lampiran B6.7. h. Analisis wawancara peserta didik MP MP adalah peserta didik yang belum tuntas, MP mendapatkan hasil akhir 46,67. Peserta didik MP menganggap bahwa pokok bahasan luas permukaan kubus dan balok adalah materi yang sulit, kesulitan ini dikarenakan MP menganggap susah dalam menghafalkan rumus yang digunakan. Walaupun MP menganggap materi ini adalah materi yang sulit, MP dapat menjawab dengan benar ketika peneliti menanyakan rumus-rumus yang digunakan untuk mencari luas permukaan kubus dan balok, MP hanya tidak dapat menjawab ketika peneliti menanyakan rumus yang digunakan untuk mencari luas permukaan kubus tanpa tutup. Disisi lain MP berpendapat bahwa program Cabri 3D membantu pemahaman MP, karena dengan program ini MP dapat mengetahui segala sesuatu dari kubus dan balok, contohnya dapat menentukan volume, panjang, lebar dari kubus dan balok. Hasil wawancara kepada MP dalam bentuk transkrip rekaman yang diubah dalam kata-kata dapat dilihat pada lampiran B6.8.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
i.
76
Analisis wawancara peserta didik MDA MDA adalah peserta didik yang belum tuntas, dan mendapatkan hasil akhir 40. MDA menganggap bahwa sub pokok bahasan luas permukaan kubus adalah materi yang bisa dibilang mudah, dikarenakan rumus yang pendek sehingga mudah untuk diingat, dan menganggap sub pokok bahasan luas permukaan balok adalah materi yang sulit dan membingungkan. Disisi lain MDA berpendapat bahwa program Cabri 3D membantu pemahaman MDA, pembelajaran dengan menggunakan program ini mempermudah materi yang diajarkan, dan pembelajaran dengan menggunakan komputer itu mengasikkan. Hasil wawancara kepada MDA dalam bentuk transkrip rekaman yang diubah dalam katakata dapat dilihat pada lampiran B6.9.
j.
Analisis wawancara peserta didik PAR PAR adalah peserta didik yang belum tuntas dan mendapatkan nilai akhir terendah yaitu 16,67. Peserta didik PAR menganggap bahwa sub pokok bahasan luas permukaan kubus adalah materi yang agak susah, tetapi akan menjadi mudah jikalau mau menghafalkan rumusnya, karena rumusnya pendek. Untuk sub pokok bahasan luas permukaan balok PAR menganggap bahwa materi ini adalah materi yang sulit, dikarenakan rumus yang digunakan panjang. PAR mengaku jika setiap hari harus membantu orang tua mencari uang, sehingga terkadang merasa “ngantuk” ketika dikelas karena kecapekan. Disisi lain PAR berpendapat bahwa program Cabri 3D membantu pemahaman PAR,
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
77
karena program ini cukup canggih serta pembelajaran dengan menggunakan komputer dan program Cabri 3D membuat pelajaran lebih asik dan menyenangkan. Hasil wawancara kepada PAR dalam bentuk transkrip rekaman yang diubah dalam kata-kata dapat dilihat pada lampiran B6.10. k. Analisis wawancara peserta didik PEP PEP adalah salah satu peserta didik yang belum tuntas, PEP mendapatkan hasil akhir 56,67. Peserta didik PEP menganggap bahwa sub pokok bahasan luas permukaan balok adalah materi yang mudah ketika di kelas (diajarkan), tetapi menjadi sulit ketika ujian akhir PEP, sebab PEP lupa dengan rumus-rumus yang digunakan. Sedangkan untuk sub pokok bahasan luas permukaan kubus adalah materi yang mudah karena tidak membingungkan. Hal ini berbeda dengan hasil dari kuesioner, yaitu PEP menganggap sub pokok bahasan kubus adalah materi yang sulit dan membingungkan, dan sub pokok bahasan luas permukaan balok adalah materi yang mudah. Ketika peneliti menanyakan tentang rumus untuk mencari luas permukaan kubus dan balok, PEP tidak dapat menjawab, dia hanya menjaab “lali’e mas”, dengan ini peneliti melihat bahwa PEP belum memahami materi yang diajarkan dengan baik, dan hanya mengerti ketika dalam proses KBM. Disisi lain PEP berpendapat bahwa program Cabri 3D membantu pemahaman PEP karena dari situ tahu kalau luas permukaan kubus dan balok itu dari luas jaring-jaringnya. Hasil wawancara kepada PEP
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
78
dalam bentuk transkrip rekaman yang diubah dalam kata-kata dapat dilihat pada lampiran B6.11.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
BAB V PEMBAHASAN
A. Pemanfaatan Program Cabri 3D dalam Proses Pembelajaran Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektifitas pembelajaran dengan menggunakan
program Cabri 3D berbantukan LKS pada pokok
bahasan luas permukaan kubus dan balok. Berdasarkan teori, pembelajaran matematika dikatakan efektif apabila pembelajaran yang telah terlaksana tersebut dapat mencapai tujuan pembelajaran sesuai dengan rencana hal ini sesuai dengan definisi efektivitas menurut Hidayat (1986). Di mana makin besar presentase target yang dicapai makin tinggi efektivitasnya. Efektivitas hasil belajar dapat dilihat secara kuantitatif dengan melihat banyaknya peserta didik yang tuntas yaitu peserta didik yang mencapai KKM secara presentase. Selain itu secara kualitatif yaitu dengan melihat jumlah peserta didik berdasarkan hasil tes tertulis. Efektivitas yang dimaksud dalam penelitian ini adalah efektivitas yang dinyatakan sebagai tingkat keberhasilan dalam mencapai tujuan dari penelitian ini. Dalam penelitian ini, dikatakan efektif jika presentase ketuntasan hasil tes belajar peserta didik sekurang-kurangnya 70% dan presentase peserta didik yang mendapatkan nilai 70 lebih dari atau sama dengan 75%. Penggunaan program Cabri 3D dan LKS merupakan strategi pembelajaran dari peneliti dalam metode penemuan terbimbing. Media pembelajaran disini berguna untuk membantu peserta didik untuk memahami
79
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
80
materi yang disampaikan. Dengan memahami materi diharapkan peserta didik akan dapat lebih mengerti dan dapat mengaplikasikan penemuannya untuk mengerjakan soal-soal dengan lebih bervariatif. Pengaruh dari segi afektif dan psikomotorik juga terjadi pada penelitian ini. Berdasarkan penelitian yang sudah dilaksanakan, peserta didik terlihat aktif dan sungguh-sungguh ketika mengikuti proses pembelajaran. Hal ini terlihat ketika peserta didik mengerjakan soal-soal pada LKS, peserta didik berani bertanya kepada teman ataupun kepada guru. Dan ketika ada peserta didik yang mempresentasikan hasil pekerjaannya dan berbeda dengan pendapat
yang
dipresentasikan,
mereka
berani
menanyakan
serta
mengemukakan pendapatnya, sehingga terjadilah pembelajaran yang aktif. Hal ini sesuai dengan pendapat Achmadi (dalam Andre: 2012) tentang tujuan dari pengadaan LKS. Ketika ada soal yang menuntut peserta didik untuk menggambar bangun yang dimaksud, peserta didik mampu menggambar dengan tepat bangun yang dimaksud. Dari hasil analisis tes tertulis peserta didik setelah mengikuti pembelajaran matematika dengan menggunakan program Cabri 3D dan LKS pada pokok bahasan luas permukaan kubus dan balok ada sebanyak 73,33% peserta didik yang tuntas atau mencapai nilai lebih dari sama dengan 74. Berdasarkan Tabel 3.6 menunjukkan bahwa presentase peserta didik yang mencapai 74 lebih dari 66% sehingga kriteria efektivitas hasil belajar secara kuantitatifnya baik.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
81
Dari hasil analisis tes belajar peserta didik, terdapat 20 peseera didik mendapatkan nilai ≥ 80 dan 23 peserta didik mendapatkan ≥ 70. Berdasarkan tabel 4.1 dan Tabel 3.7 maka dapat dikatakan bahwa target belajar telah tercapai yaitu peserta didik memperoleh hasil ≥ 70 adalah 76,67% dengan kriteria efektivitas hasil belajar secara kualitatif tinggi. B. Program Cabri 3D Membantu Peserta Didik dalam Memahami Materi Penelitian ini juga bertujuan untuk mengetahui peran program Cabri 3D berbantukan LKS pada pemahaman peserta didik dalam pokok bahasan luas permukaan kubus dan balok. Program Cabri 3D dan LKS pada penelitian ini merupakan media pembelajaran di kelas yang berupa sarana untuk menyampaikan materi pelajaran yang berupa program dan media cetak. Sehingga dengan hadirnya kedua media ini diharapkan dapat menjadi alat bantu komunikasi yang pas untuk menyampaikan materi dimensi tiga, khususnya luas permukaan kubus dan balok. Hal ini sesuai dengan pendapat Daryanto (2011:4) tentang definisi dari media pembelajaran. Berdasarkan penelitian, yaitu melalui hasil tes hasil belajar khususnya melihat kesalahan-kesalahan pada setiap langkah pekerjaan soal yang sudah dianalisis pada BAB IV, yaitu pada Tabel 4.2 dan Tabel 4.3. Melihat Tabel 4.3 pada rekapitulasi jenis-jenis kesalahan peserta didik pada tes hasil belajar peserta didik, didapatkan bahwa kesalahan pekerjaan peserta didik mayoritas terjadi dikarenakan peserta didik kurang teliti dalam mengerjakan soal yang diberikan. Sehingga dapat dikatakan bahwa program Cabri 3D dan LKS
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
82
membantu pemahaman peserta didik dalam memahami materi luas permukaan kubus dan balok, hanya saja peserta didik kurang teliti dalam menyelesaikan soal-soal yang diberikan. Berdasarkan hasil kuesioner yang didapatkan peneliti pada pertemuan ketiga, tepatnya setelah tes tertulis selesai. Dari hasil analisis kuesioner peserta
didik
setelah
mengikuti
pembelajaran
matematika
dengan
menggunakan program Cabri 3D dan LKS pada pokok bahasan luas permukaan kubus dan balok mayoritas peserta didik sependapat bahwa program Cabri 3D dan LKS membantu pemahaman mereka. Bila dihitung standar nilai presentase yang didapat adalah sebesar 96,3% hasilnya ini kemudian dibandingkan dengan standar nilai presntase yang diberikan Suharsimi Arikunto (2010) sehingga hasil yang didapatkan masuk dalam kategori baik. Hal ini sejalan dengan pendapat dari Petrovici, Adriana (2010) di mana dia berpendapat bahwa penggunaan program Cabri 3D di sekolah menengah dapat meningkatkan kemampuan pemahaman dan kreativitas. Maka peneliti menilai bahwa benar jika penggunaan program Cabri 3D membantu pemahaman peserta didik sekolah menengah dalam pokok bahasan luas permukaan kubus dan balok. Berdasarkan Tabel 4.5, menunjukkan 21 peserta didik menganggap materi yang diajarkan adalah materi yang mudah baik untuk materi luas permukaan kubus dan luas permukaan balok, walaupun ada 9 peserta didik yang menganggap materi yang diajarkan adalah materi yang sulit atau sangat sulit dan sebagian besar peserta didik melakukan kesalahan yang sama yaitu
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
83
pada saat mengerjakan soal tes tertulis no 2a seperti diuraikan dalam analisis butir soal. Butir soal 2a adalah butir soal yang tergolong pada tingkat analisis. Peneliti menilai kesalahan yang dilakuakan peserta didik pada nomor soal 2a bukan karena materi yang sulit, akan tetapi dikarenakan peserta didik kurang mampu dalam menganalisis butir soal 2a dan belum mampu mengklasifikasi pertanyaan-pertanyaan kriteria dengan analitik tertentu atau peserta didik belum mampu melihat sifat-sifat khusus tertentu dari soal yang diberikan, seperti sifat bahwa untuk mencari luas permukaan aquarium tanpa tutup berarti luas permukaan balok yang merupakan bentuk aquarium sesuai ukuran dikurangi luas bagian atas baloknya, di mana bagian atas balok adalah tutup aquarium yang terlepas dari luas kaca aquarium. Hal ini tidak memenuhi pendapat Sudjana (2010: 27) yang menyatakan bahwa, pada tingkat analisis (C4) seharusnya peserta didik dapat meramalkan sifat-sifat khusus tertentu yang tidak disebutkan dengan jelas serta dapat mengklasifikasi kata-kata, frase-frase, pertanyaan-pertanyaan dengan menggunakan kriteria analitik tertentu. Akan tetapi pada tingkat yang lebih tinggi yaitu sintesis pada butir soal 3a dan 3b peserta didik mampu mendapatkan skor rata-rata yang lebih tinggi dari pada butir soal 2a. Hal ini terjadi dimungkinkan karena kesalahan persepsi dari peserta didik ketika membaca butir soal 2a yang merupakan soal yang berhubungan dengan kehidupan sehari-hari, sedangkan untuk butir soal 3a dan 3b adalah soal yang menuntut peserta didik untuk menghubungkan tujuan pertanyaan pada butir soal dengan langkah-langkah operasi yang
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
84
terstruktur untuk mendapatkan tujuan yang dimaksud, yaitu pada butir soal 3a dan 3b menanyakan tentang menggambar bangun kubus dan balok yang diketahui luas atau panjang rusuk-rusuknya. Dari sinilah peneliti menilai peserta didik belum mampu menganalisis soal-soal cerita yang berhubungan dengan kehidupan sehari-hari terutama dalam mengerjakan butir soal 2a dengan baik, hal ini terlihat pada pekerjaan peserta didik yang salah pada bagian yang sama yaitu berhenti pada luas permukaan aquarium dengan tutup. Berikut ini contoh beberapa pekerjaan peserta didik pada butir soal 2a.
Gambar 5.0 Contoh pekerjaan peserta didik butir soal 2a Berdasarkan Tabel 4.2, Tabel 4.3, Tabel 4.4, Tabel 4.5, Tabel 4.6 dan wawancara peneliti dapat menyatakan bahwa pembelajaran menggunakan program Cabri 3D pada pokok bahasan luas permukaan kubus dan balok membantu pemahaman peserta didik dalam memahami materi yang diajarkan. Hal ini diperkuat dengan hasil wawancara yang semua yaitu sebanyak 11 perwakilan peserta didik sepakat menyatakan program Cabri 3D berbantukan LKS membantu pemahaman mereka, dan membuat pembelajaran menjadi lebih menarik dan mengasikkan karena menggunakan cara dan metode yang
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
85
baru walaupun proses wawancara dilakukan dengan cara tertutup. Seperti diungkapkan Accascina dan Rogora (2006) bahwa program Cabri 3D merupakan program dinamis-geometri yang dapat
digunakan untuk
membantu peserta didik dan guru dalam mengatasi beberapa kesulitan dan membuat pembelajaran geometri dimensi tiga menjadi lebih mudah dan menarik. Dan juga menurut Hadi Sukamto (dalam Andre: 2012) tentang kegunaan LKS yaitu untuk membantu variasi belajar serta membangkitkan minat peserta didik. Dari pembahasan di atas didapatkan bahwa program Cabri 3D dan LKS membantu peserta didik dalam memahami materi luas permukaan kubus dan balok, berdasarkan: 1. Pekerjaan tes hasil belajar peserta didik Analisis kesalahan-kesalahan peserta didik dalam mengerjakan soalsoal yang diberikan, dimana kesalahan pada pekerjaan tes hasil belajar peserta didik cenderung pada kekurang telitian peserta didik. Sehingga peneliti menilai bahwa program Cabri 3D dan LKS membantu pemahaman peserta didik dalam memahami materi luas permukaan kubus dan balok. 2. Kuesioner Hasil pengukuran instrumen penelitian tingkat pemahaman siswa terhadap materi yang diajarkan menurut standar nilai presntase yang diberikan Suharsimi Arikunto (2010) adalah baik.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
86
3. Wawancara Semua perwakilan peserta didik (sebanyak 11 peserta didik) sependapat bahwa Cabri 3D dan LKS membantu pemahaman mereka. Dengan demikian, dapat dilihat sejauh mana tingkat keefektifan penggunaan program Cabri 3D berbantukan LKS dalam pembelajaran matematika. Dari hasil kedua pembahasan tersebut di atas didapatkan bahwa penggunaan program Cabri 3D dan LKS dalam pembelajaran matematika pada pokok bahasan luas permukaan kubus dan balok dapat dikatakan efektif untuk digunakan. C. Kelemahan-Kelemahan yang Ditemukan oleh Peneliti Selama Penelitian Selama penelitian ini berlangsung, peneliti menemukan beberapa kelemahan-kelemahan, yaitu: 1. Kurang maksimal dalam menggunakan program Cabri 3D, dikarenakan keterbatasan waktu. Alangkah lebih baik jika definisi-definisi yang berada pada LKS ditunjukkan dengan program Cabri 3D, sehingga akan lebih maksimal penggunaannya. 2. Pada saat pembelajaran matematika dengan menggunakan program Cabri 3D ada beberapa peserta didik yang harus menggunakan 1 komputer untuk beberapa anak, hal ini disebabkan ada beberapa komputer yang rusak. Sehingga ada beberapa peserta didik yang tidak maksimal dalam mengoperasikan program Cabri 3D. 3. Hasil rekaman masih kurang karena ada beberapa proses pembelajaran yang tidak terekam.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan Berdasarkan analisis pada BAB IV dan pembahasan pada BAB V yang telah dilakukan peneliti, peneliti dapat menarik kesimpulan sebagai berikut: 1. Pembelajaran matematika dengan menggunakan program Cabri 3D berbantukan LKS merupakan metode pembelajaran yang efektif, dengan: a. Efektivitas hasil belajar peserta didik secara kuantitatif dengan menggunakan kriteria efektivitas hasil belajar peserta didik secara kuantitatif oleh Kartika Budi yang dicapai adalah baik, dengan presentase rata-rata hasil tes belajar peserta didik yang mencapai KKM setelah pembelajaran matematika dengan menggunakan media pembelajaran Cabri 3D adalah 73,33%. b. Efektivitas hasil belajar peserta didik secara kualitatif dengan menggunakan kriteria efektivitas hasil belajar peserta didik secara kualitatif oleh Kartika Budi yang dicapai adalah tinggi, dengan presentase hasil tes belajar peserta didik yang hasilnya lebih dari atau sama dengan 70 adalah 76,67%. 2. Program Cabri 3D membantu pemahaman peserta didik kelas VIII B SMP Pangudi Luhur St.Vincentius Sedayu tahun ajaran 2012/2013 dalam memahami pokok bahasan luas permukaan kubus dan balok, dengan melihat melihat:
87
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
88
a. Pekerjaan tes hasil belajar peserta didik Analisis kesalahan-kesalahan peserta didik dalam mengerjakan soal-soal yang diberikan, dimana kesalahan pada pekerjaan tes hasil belajar peserta didik cenderung pada kekurang telitian peserta didik. Sehingga peneliti menilai bahwa program Cabri 3D dan LKS membantu pemahaman peserta didik dalam memahami materi luas permukaan kubus dan balok, b. Kuesioner Hasil pengukuran instrumen penelitian tingkat pemahaman siswa terhadap materi yang diajarkan menurut standar nilai presntase yang diberikan Suharsimi Arikunto (2010) adalah baik. c. Wawancara Semua perwakilan peserta didik (sebanyak 11 peserta didik) sependapat bahwa Cabri 3D dan LKS membantu pemahaman mereka. B. Saran Beberapa saran yang dapat diberikan oleh peneliti setelah mendapatkan pengalaman dari penelitian ini untuk penelitian dan implementasi lebih lanjut di masa datang adalah: 1. Peneliti harus menguasai dan menyiapkan materi dan media pembelajaran yang digunakan dengan baik, agar kegiatan belajar dapat berlangsung dengan lancar dan peserta didik dapat memahami materi yang diberikan melalui media pembelajaran yang digunakan.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
89
2. Media pembelajaran dalam kegiatan belajar mengajar dapat digunakan untuk memvariasi proses pembelajaran oleh guru, yang nantinya membuat peserta didik tidak bosan dalam belajar matematika serta membuat pembelajaran lebih aktif. Akan tetapi, media pembelajaran yang digunakan harus disesuaikan dengan materi yang akan diajarkan dan guru harus memahami cara kerja media yang akan digunakan di kelas. 3. Penelitian ini dengan model ini dapat dilakukan pada subjek yang berbeda sehingga hasil penelitian ini tidak hanya berlaku untuk subjek yang diteliti pada penelitian ini saja.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
90
DAFTAR PUSTAKA
Accaciana, Giuseppe dan Rogora. 2006. Using Cabri 3D Diagrams For Teaching Geometry. Internatinal Journal for Technology in Mathematics Education, Vol. 13 (1). 1-11. Andre.
2012.
Pengertian
Lembar
Kerja
Siswa
(LKS).
Tersedia:
http://lenterakecil.com/pengertian-lembar-kerja-siswa-lks/ [Minggu, 17 Juni 2013, pukul 20.35] Arikunto, Suharsimi. 1987. Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bina Aksara. _________. 2010. Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta : Rineka Cipta. Buchori, Achmad.2010.
Potensi Program Cabri 3D untuk Mendukung
Pembelajaran Geometri Analit Di Perguruan Tinggi. Program Studi Pendidikan Matematika FPMIPA IKIP PGRI Semarang: Semarang. Budi, Kartika. 2001. Berbagi Strategi Untuk Melibatkan Siswa Secara Aktif Dalam Proses Pembelajaran Fisika di SMU, Efektivitas Sikap Mereka Pada Strategi Tersebut. Yogyakarta: Majalah Ilmiah Widya Dharma USD.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
91
Budiman,Hedi. 2011. Peningkatan Kemampuan Berpikir Kritis dan Kreatif Matematis Siswa Melalui Pendekatan Pembelajaran Berbasis Masalah Berbantuan Software Cabri 3D. Makalah. Bandung : UPI. Daryanto. 2011. Media Pembelajaran. Bandung: CV Yrama Widya. Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. (1999). Kamus Besar Bahasa Indonesia. Cetakan ke-10. Jakarta : Balai Pustaka. Djamarah, S. 1994. Prestasi Belajar dan Kompetensi Guru. Surabaya : Usaha Nasional. DPR RI dan Presiden Republik Indonesia. 2003. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional. Tersedia: http://www.unpad.ac.id/wp-content/uploads/2012/10/UU20-2003-Sisdiknas.pdf [Minggu, 17 Juni 2013, pukul 19.45] Hamalik, Oemar. 2006. Proses Belajar Mengajar. Bandung: Bumi Aksara. Hidayat. 1986. Teori Efektifitas Dalam Kinerja Karyawan. Gajah Mada University Press. Yogyakarta. Kustandi, Cecep dan Bambang Sutjipto. 2011. Media Pembelajaran; Manual dan Digital. Bogor: Ghalia Indonesia. Majid, Abdul. 2009. Perencanaan Pembelajaran. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
92
Moleong, Lexy J. 2009. Metode Penelitian Kualitatif edisi revisi. Bandung: PT Remaja Rosdakarya. Mulia, Fuji. 2013. Pengertian Matematika Menurut Para Ahli. Tersedia: http://www.trigonalworld.com/2013/04/pengertian-matematika-menurutpara-ahli.html [Minggu, 17 Juni 2013, pukul 20.25] Pangestika, Carolina Ndaru. Pemanfaatan Program Cabri 3D pada Pembelajaran Matematika Materi Prisma dan Limas di Kelas VIII C SMP Joannes Bosco Yogyakarta dalam Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Siswa. Skripsi. Yogyakarta: USD. Petrovici, Adriana. 2010. CABRI 3D- the instrument to make the didactic approach more efficient. Anale. Seria Informatica, Vol. VIII fasc. 2-2010. Ruseffendi, ET. 1979. Dasar-dasar Matematika Modern Untuk Guru edisi ketiga. Bandung : Tarsito. Sarwono, J. 2006. Metode Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif. Yogyakarta : Graha Ilmu. Slameto.2003. Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya, Jakarta : Rineka Cipta. Sudjana, Nana.2010. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Syafei,
Ahmad.
2012.
Bangun
Ruang
Sisi
Datar.
93
Tersedia:
http://id.shvoong.com/social-sciences/education/2252512-bangun-ruangsisi-datar/#ixzz2McVmfReZ [kamis, 7 Maret 2013, pukul 20.40] Wirasasmita, Anastasia Shinta. Keefektifan Pembelajaran Matematika dengan Menggunakan Alat Peraga Trigamaster Ditinjau dari Hasil Belajar Siswa Kelas X6 SMA Negeri 7 Yogyakarta pada Pokok Bahasan Perbandingan Trigonometri. Skripsi. Yogyakarta: USD. Zainal,
Muhammad
Abidin.
2012.
Pengertian
Matematika.
Tersedia:http://www.masbied.com/2012/02/18/pengertian-matematika/ [Minggu, 17 Juni 2013, pukul 20.28]
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
LAMPIRAN A Lampiran A1
Rancangan Pelaksanaan Pembelajaran
Lampiran A2
Lembar Kerja Peserta Didik
Lampiran A3
Soal Tes Hasil Belajar
Lampiran A4
Lembar Kuesioner
Lampiran A5
Validasi Tes Hasil Belajar
94
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
95
Lampiran A1 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : SMP Pangudi Luhur St. Vincentius Sedayu Mata Pelajaran
: Matematika
Kelas/ Semester
: VIII / II (Genap)
Materi
: Bangun Ruang Sisi Datar Kubus dan Balok
Standar Kompetensi : GEOMETRI 5. Memahami sifat-sifat kubus, balok, prisma, limas, dan adid bagian-bagiannya, serta menentukan ukurannya. Kompetensi Dasar : 5.3 Menghitung luas permukaan kubus, dan balok. Indikator
: 1. Merumuskan luas permukaan kubus 2. Merumuskan luas permukaan balok 3. Menyelesaikan masalah yang menghitung
luas
permukaan
berkaitan dengan kubus
dan
luas
A. Tujuan Pembelajaranpermukaan balok Setelah melakukan pembelajaran peserta didik diharapkan dapat: 1. Merumuskan luas permukaan balok 2. Merumuskan luas permukaan kubus 3. Menggunakan rumus luas permukaan kubus dan luas permukaan balok untuk menyelesaikan masalah. B. Materi Ajar Bangun ruang sisi datar kubus dan balok. C. Alokasi Waktu : 6 x 40 menit (3 x pertemuan) D. Metode Pembelajaran 1. Model Pembelajaran a. Model pembelajaran inividual b. Model pembelajaran kelompok ( kedua model di atas menggunakan PAIKEM : Pembelajaran Afektif, Inovatif, Kreatif, Efektif, dan Menyenangkan ).
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
96
2. Metode Pembelajaran a. Metode tanya jawab : menuntut siswa untuk selalu aktif dalam proses Kegiatan Belajar Mengajar b. Tugas individu
:
melatih
kreatifitas
dan
keterampilan
individual siswa Tugas kelompok : menuntut siswa untuk aktif dalam kelompok dan menumbuhkan rasa toleransi untuk saling
membantu (memperkaya
pengetahuan). E. Kegiatan Pembelajaran 1. Pertemuan pertama (2JP, Indikator : 1, 3) No
Kegiatan Belajar
1.
Pendahuluan
Karakter
Waktu
b. Apersespsi : 1) Guru membuka dengan mengucapkan ramah, salam 2) Guru mengecek kehadiran peserta didik
tanggung
20
jawab,
menit
3) Guru menyampaikan tujuan pembelajaran peduli. yaitu merumuskan luas permukaan balok dan
menggunakannya
menyelesaikan
untuk
masalah.
Guru
memberikan masalah kepada peserta didik yang
menyangkut
dengan
kehidupan
sehari-hari. Misalnya adalah Dodo akan memberi kado ulang tahun untuk Desi. Agar nampak menarik, kotak kado itu dibungkus dengan kertas kado. Jika panjang, lebar dan tinggi dari kotak kado itu adalah 15 cm, 10 cm, dan 5 cm. Berapakah
luas
kertas
kado
yang
dibutuhkan untuk membungkus kado itu? c. Motivasi
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Mengaitkan dipelajari
manfaat dengan
materi
kehidupan
yang
akan
sehari-hari
peserta didik. d. Informasi Guru menginformasikan kepada peserta didik untuk membuka LKS halaman 1, dan meminta beberapa peserta didik secara acak untuk membaca definisi-definisi yang berkaitan. 2.
Kegiatan Inti a. Eksplorasi 1) Peserta didik diberi stimulus dengan memperlihatkan
jaring-jaring
kubus
menggunakan Software Cabri 3D. 2) Peserta didik menyimpulkan rumus luas
peduli, adil, rasa
ingin menit
tahu,
permukaan kubus dengan melihat jaring- menghargai, jaring yang diperlihatkan, dan menuliskan berorientasi pada LKS.
tugas
b. Elaborasi
dan
hasil,
1) Peserta didik dan guru secara bersama- mandiri, sama membahas contoh soal dari LKS yang telah dikerjakan peserta didik. 2) Peserta didik mengerjakan beberapa soal yang
berada
di
LKS
mengenai
menghitung luas permukaan kubus yang diketahui
rusuknya,
dan
sebaliknya.
Wakil peserta didik mempresentasikan hasil kerjanya. 3) Peserta didik dan guru membahas apa yang telah dipresentasikan wakil peserta didik di depan kelas. c. Konfirmasi Guru memberikan soal pada peserta didik untuk diselesaikan di rumah.
50
demokratis
97
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
3.
98
Penutup a. Guru
meminta
peserta
didik
untuk jujur,
10
menyimpulkan kesimpulan atas apa yang telah
tanggung
dipelajari hari ini.
jawab,
b. Guru meminta kepada peserta didik untuk
menit
menghargai
mempelajari materi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya (LKS, halaman 7) c. Guru menutup pelajaran dengan mengucapkan salam.
2. Pertemuan Kedua (2JP, indikator: 2,3) No
Kegiatan Belajar
1.
Pendahuluan a.
Karakter
Waktu
1) Guru membuka dengan mengucapkan salam
ramah,
20 menit
2) Guru mengecek kehadiran peserta didik
tanggung
3) Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
jawab, peduli,
yaitu merumuskan luas permukaan kubus
rasa ingin tahu
Apresepsi :
dan menggunakannya untuk menyelesaikan masalah. b.
Motivasi Menyampaikan manfaat mempelajari materi luas permukaan kubus kepada peserta didik dengan kehidupan sehari-hari.
c.
Informasi Guru menginformasikan kepada peserta didik untuk membuka LKS halaman 1, dan meminta beberapa peserta didik secara acak untuk membaca definisi-definisi yang berkaitan
2.
Kegiatan Inti a.
Eksplorasi 1) Peserta
didik
memperlihatkan
diberi
stimulus
jaring-jaring
dengan balok
menggunakan Software Cabri 3D. 2) Peserta didik menyimpulkan rumus luas
Peduli,
Adil,
Rasa
Ingin
Tahu, Menghargai, berorientasi
50 menit
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
b.
permukaan balok dengan melihat jaring-
tugas
jaring yang diperlihatkan.
hasil, mandiri,
Elaborasi Peserta
99
dan
demokratis didik
mengerjakan
beberapa
soal
mengenai menghitung luas permukaan kubus yang diketahui rusuknya, dan sebaliknya c.
Konfirmasi Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas soal yang diberikan kepada peserta didik.
3.
Penutup
tanggung
a.
Guru meminta siswa untuk menyimpulkan
jawab,
kesimpulan atas apa yang telah dipelajari hari ini
menghargai,
Guru menutup pelajaran dengan mengucapkan
ramah
b.
10 menit
salam.
3. Pertemuan Ketiga (2JP, Test) No
Kegiatan Belajar
Karakter
Waktu
1.
Pendahuluan
menghargai,
5 menit
a)
percaya diri
Apresepsi Guru mengingatkan kembali tentang rumus umum yang telah didapat pada pertemuan sebelumnya.
b) Motivasi Guru menyampaikan kepada peserta didik apabila peserta didik sudah mempelajari materi 2 pertemuan yang lalu dengan baik maka peserta didik akan dapat mengerjakan Test yang akan diberikan hari ini dengan baik c)
Informasi Guru meminta peserta didik untuk memasukkan semua buku-buku yang ada dimeja dan hanya ada alat tulis di atas meja
2.
Kegiatan Inti
jujur, menghargai,
Guru memberikan Tes yang dikerjakan secara
percaya diri,
70 menit
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
individu dan dikerjakan selama 70 menit. Guru meminta
siswa
untuk mengumpulkan
100
mandiri
jawaban
mereka. 3.
Jujur,
Penutup
tanggung Guru memberikan kuesioner yang dikerjakan secara
jawab
5 menit
individu dan dikerjakan selama 5 menit. Guru meminta siswa untuk mengumpulkan jawaban mereka.
F. Penilaian Hasil Belajar Teknik Penilaian
: Tes
Bentuk Penilaian
: Tes tertulis
Instrumen Penilaian: 1. Tentukan luas permukaan dari: a. Balok KLMN OPQR yang mempunyai panjang 8 cm, lebar 3 cm, dan tinggi 5cm. b. Kubus ABCD EFGH yang panjang rusuknya 7 cm. 2. Selesaikanlah: a. Eko ingin membuat akuarium berbentuk balok dengan panjang, lebar, dan tinggi berturut-turut adalah 50 cm, 30 cm, dan 40 cm. Berapakah luas kaca yang dibutuhkan Eko untuk membuat akuarium tersebut? b. Ari ingin membuat tempat pensil berbentuk kubus tanpa tutup dari karton, dengan panjang rusuk 10 cm. Berapakah luas karton yang dibutuhkan Ari untuk membuat tempat pensil tersebut? 3. Gambarlah bangun yang dimaksud beserta ukurannya, jika: a. Balok KLMN OPQR diketahui, luas permukaannya 376 cm2, dan panjang kedua rusuk lainnya 10 cm dan 6 cm. b. Kubus ABCD EFGH diketahui luas permukaannya 486 cm2 G. Sumber Belajar 1. Nuharini, Dewi.2008.MATEMATIKA Konsep dan Aplikasinya 2. Jakarta: Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
2. Rahaju,
Endah
Budi.2008.Contextual
Teaching
and
101
Learning
MATEMATIKA. Jakarta: Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional. 3. Agus, Nuniek Avianti.2007.Mudah Belajar Matematika. Jakarta: Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional.
Yogyakarta, 16 April 2013 Praktikan,
Deni Candra Pamungkas NIM : 091414097
Mengetahui, Dosen Pembimbing
Dr. M. Andy Rudhito, S.Pd. NIP./NPP:
Guru Pamong
Agustinus Hari Prasetyo, S.T. NIY. G. 11. 982
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
102
Lampiran Materi 1. Pertemuan Pertama a. Definisi 1) Bangun Ruang Sisi Datar adalah bangun ruang yang hanya dibatasi oleh bangun datar. Bangun ruang sisi datar terdiri atas balok, kubus, prisma, dan limas 2) Kubus adalah salah satu bangun ruang sisi datar yang dibatasi oleh enam buah sisi berbentuk persegi yang kongruen. 3) Balok adalah salah satu bangun ruang sisi datar yang dibatasi oleh enam buah sisi berbentuk persegi panjang, dimana setiap sisi yang sehadap kongruen. 4) Rusuk adalah perpotongan dua bidang datar batas pada suatu bangun ruang 5) Bidang (Sisi) adalah permukaan yang rata dan tentu batasnya. 6) Titik sudut adalah titik potong tiga buah rusuk pada suatu bangun ruang. 7) Diagonal sisi adalah garis yang menghubungkan dua titik yang tidak bersebelahan pada suatu bidang datar. 8) Diagonal ruang adalah garis yang menghubungkan titik sudut pada bidang alas dengan titik sudut pada bidang atas yang tidak terletak pada sisi tegak yang sama. 9) Bidang diagonal adalah bidang yang memuat dua diagonal sisi yang saling sejajar dan tidak saling berpotongan. 10)
Jaring-jaring adalah pembelahan sebuah bangun yang berkaitan
(dua dimensi) sehingga seandainaya digabungkan akan menjadi sebuah bangun ruang tertentu (tiga dimensi).
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
103
b. Balok
1) Jumlah rusuk Balok memiliki 12 buah rusuk, yaitu KL, LM, MN, KN, OP, PQ, QR, OR, KO, LP, MQ, dan NR.
2) Jumlah sisi Balok memiliki 6 buah sisi dimana sisi yang berhadapan kongruren, yaitu KLMN dengan OPQR, KLPO dengan MNQR, dan LMQP dengan KNRO. 3) Jumlah diagonal bidang/ sisi Balok memiliki 12 buah diagonal sisi, dengan setiap sisinya terdapat 2 buah diagonal sisi, yaitu KP, LO, LQ, MP, MR, NQ, NO, KR, KM, LN, OQ, dan PR. 4) Jumlah diagonal ruang Balok memiliki 4 buah diagonal ruang, yaitu KQ, LR, MO, dan NP. Keterangan: = Diagonal ruang KQ = Diagonal ruang LR = Diagonal ruang MO = Diagonal ruang NP
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
104
5) Jumlah bidang diagonal Balok memiliki 6 buah bidang diagonal, yaitu KMQO, LNRP, KPQN, LORM, KLQR, dan MNOP. Bila digambarkan:
Bidang diagonal KMQO
Bidang diagonal LNRP
Bidang diagonal KPQN
Bidang diagonal LORM
Bidang diagonal KLQR
Bidang diagonal MNOP
6) Jaring-jaring Balok Jaring-jaring balok adalah pembelahan sebuah balok (dua dimensi) sehingga seandainaya digabungkan akan menjadi sebuah balok (tiga dimensi).
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
105
Berikut ini contoh jaring-jaring balok:
7) Luas Permukaan Luas permukaan balok adalah jumlah luas seluruh permukaan yang membatasi sebuah balok. Adapun permukaan yang dimaksud adalah sisi-sisi dari balok tersebut. Untuk menemukan rumus luas permukaan kubus, perhatikan gambar berikut:
Gambar 1. 1
Gambar 1. 2
Ket: Gambar 1.1 : balok Gambar 1.2 : balok yang dibuka Gambar 1.3 : jaring-jaring balok Gambar 1.3
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
106
Dari gambar diatas terlihat suatu balok beserta jaring-jaringnya. Untuk mencari luas permukaan balok, sama saja dengan menghitung luas jaring-jaring balok tersebut. Misalkan rusuk-rusuk pada balok diberi nama p (panjang), l (lebar), dan t (tinggi). Dengan demikian, luas permukaan balok dapat dirumuskan: Luas permukaan balok = luas sisi KLMN + luas sisi OPQR + luas sisi KLPO + luas sisi NMQR + luas sisi LMQR + luas sisi KNOR. = (p x l) + (p x l) + (p x t) + (p x t) + (l x t) + (l x t) = 2(p x l) + 2(p x t) + 2(l x t) = 2{(p x l) + (p x t) + (l x t)} c. Contoh Soal 1) Sebuah balok KLMN OPQR mempunyai panjang 14 cm, lebar 8 cm, dan tinggi 6 cm. Tentukan luas permukaan dari balok tersebut! 2) Sebuah balok KLMN OPQR mempunyai panjang 6 cm, lebar 5 cm, dan luas permukaan 148 cm2. Tentukan tingginya, setelah itu gambarlah bangun yang dimaksud. Penyelesaian: 1) Diketahui
: balok KLMN OPQR dengan, p = 14 cm, l = 8 cm, t
= 6 cm Ditanya
: Luas permukaan?
Penyelesaian : Luas permukaan balok = 2 {(p x l) + (p x t) + (l x t)} = 2 {(14 x 8) + (14 x 6) + (8 x 6)} = 2 {112 + 84 + 48} = 2 (244) = 488 Jadi, luas permukaan balok KLMN OPQR adalah 488 cm2.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
107
2) Diketahui: balok KLMN OPQR dengan, p = 6 cm, l = 5 cm Luas permukaan = 148 cm2 Ditanya: tinggi balok? Gambar balok yang dimaksud? Penyelesaian: a) Tinggi balok Luas permukaan balok = 2 {(p x l) + (p x t) + (l x t)} 148 = 2 {(6 x 5) + (6 x t) + (5 x t)} = 2{30 + 6t + 5t} = 2{30 + 11t} = 60 + 22t 148 – 60 = 60 – 60 + 22t 88 = 22t 22t = 88 t = t =4 Jadi, tinggi balok KLMN OPQR adalah 4 cm. b) Gambar balok yang dimaksud
d. Latihan Soal 1) Dodo akan memberi kado ulang tahun untuk Desi. Agar nampak menarik, kotak kado itu dibungkus dengan kertas kado. Jika panjang, lebar dan tinggi dari kotak kado itu adalah 15 cm, 10 cm, dan 5 cm. Berapakah luas kertas kado yang dibutuhkan untuk membungkus kado itu?
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
108
2) Suatu balok KLMN OPQR luas permukaannya 198 cm2. Jika lebar dan tinggi balok masing-masing 6 cm dan 3 cm, tentukan panjang balok tersebut! 3) Diketahui sebuah balok ABCD EFGH dengan permukaan 2350 cm2. Tentukan salah satu rusuknya jika dua rusuk yang lain 25 cm dan 15 cm, kemudian gambarlah bangun yang dimaksud. Penyelesaian: 1) Diketahui: p = 15 cm, l = 10 cm, t = 5 cm Ditanya: luas kertas kado yang dibutuhkan (luas permukaan kado)? Penyelesaian: Luas permukaan kado = 2 {(p x l) + (p x t) + (l x t)} = 2 {(15 x 10) + (15 x 5) + (10 x 5)} = 2 {150 + 75 + 50} = 2 (275) = 550 Jadi, luas kertas kado yang dibutuhkan untuk membungkus adalah 550 cm2. 2) Diketahui: balok KLMN OPQR dengan, l = 6 cm, t = 3 cm, Luas permukaannya = 198 cm2 Ditanya: panjang balok? Penyelesaian: Luas permukaan balok = 2 {(p x l) + (p x t) + (l x t)} 198
= 2 {(p x 6) + (p x 3) + (6 x 3)} = 2 {6p + 3p + 18} = 2 {9p +18}
198
= 18p + 36
198 – 36 = 18p + 36 – 36 162
= 18p
18p = 162 p = p
=9
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
109
Jadi, panjang balok KLMN OPQR adalah 9 cm. 3) Diketahui: Balok ABCD EFGH dengan, Luas permukaannya 2350 cm2, dua rusuk 25 cm dan 15 cm, misal: p = 25 cm, l = 15 cm Ditanya: salah satu rusuknya (t)? Gambar balok yang dimaksud? Penyelesaian: a) Tinggi balok ABCD EFGH Luas permukaan balok = 2 {(p x l) + (p x t) + (l x t)} 2350
= 2 {(25 x 15) + (25 x t) + (15 x t)} = 2 {375 + 25t + 15t} = 2 {375 + 40t}
2350 2350 - 750 1600 80t
= 750 + 80t = 750 - 750 + 80t = 80t = 1600 t = = 20
Jadi, tinggi balok ABCD EFGH adalah 20 cm. b) Gambar balok yang dimaksud:
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
110
2.p Pertemuan Kedua a. Kubus
1) Jumlah rusuk Kubus memiliki 12 buah rusuk sama panjang, yaitu AB, BC, CD, AD, AE, BF, CG, DH, EF, FG, GH, dan EH. 2) Jumlah sisi Kubus memiliki 6 buah sisi berbentuk persegi yang kongruen, yaitu ABCD, ABEF, BCFG, CDGH, ADEH, EFGH. 3) Jumlah diagonal bidang/ sisi Kubus memiliki 12 buah diagonal sisi, dengan setiap sisinya terdapat 2 buah diagonal sisi, yaitu AC, AF, AH, BD, BE, BG, CF, CH, DE, DG, EG, dan FH. 4) Jumlah diagonal ruang Kubus memiliki 4 buah diagonal ruang, yaitu AG, BH, CE, dan DF. Bila digambarkan: Keterangan : = Diagonal ruang AG = Diagonal ruang BH = Diagonal ruang CE = Diagonal ruang DF
5) Jumlah bidang diagonal Kubus memiliki 6 buah bidang diagonal, yaitu AFGD, BEHC, CDEF, ABGH, ACGE, dan BDHF.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
111
Bila digambarkan:
Bidang diagonal AFGD
Bidang diagonal BEHF
Bidang diagonal CDEF
Bidang diagonal ABGH
Bidang diagonal ACGE
Bidang diagonal BDHF
6) Jaring-jaring Kubus Jaring-jaring kubus adalah pembelahan sebuah kubus (dua dimensi) sehingga seandainaya digabungkan akan menjadi sebuah kubus (tiga dimensi).
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
112
Berikut ini contoh jaring-jaring kubus:
7) Luas Permukaan Luas permukaan kubus jumlah luas seluruh permukaan yang membatasi sebuah kubus. Adapun permukaan yang dimaksud adalah sisi-sisi dari kubus tersebut. Untuk menemukan rumus luas permukaan kubus, perhatikan gambar berikut:
Gambar 1.4
Gambar 1.5
Ket : Gambar 1.4 : Kubus Gambar 1.5 : Kubus yang dibuka Gambar 1.6 : Jaring-jaring kubus Gambar 1.6
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
113
Dari gambar diatas terlihat suatu kubus beserta jaring-jaringnya. Untuk mencari luas permukaan kubus, sama saja dengan menghitung luas jaring-jaring kubus tersebut. Misalkan rusuk-rusuk pada kubus diberi nama r (rusuk). Oleh karena jaring-jaring kubus merupakan 6 (enam) buah persegi yang kongruen maka: Luas permukaan kubus = luas sisi ABCD + luas sisi EFGH + luas sisi AEFB + luas sisi AEHD + luas sisi BCFG + luas sisi CDHG. = (r x r) + (r x r) + (r x r) + (r x r) + (r x r) + (r x r) = r2 + r2 + r2 + r2 + r2 + r2 = 6 (r2) b. Contoh soal 1) Sebuah kubus ABCD EFGH mempunyai panjang rusuk 14 cm. Tentukan luas permukaan dari kubus tersebut! 2) Sebuah kubus KLMN OPQR mempunyai luas permukaan 726 cm2. Tentukan panjang rusuknya, setelah itu gambarlah bangun yang dimaksud. Penyelesaian: 1) Diketahui
: Kubus ABCD EFGH dengan panjang rusuk 14 cm
Ditanya
: Luas permukaan dari kubus?
Penyelesaian
:
Luas permukaan kubus
= 6 (r2) = 6 (142) = 6 (196) = 1176
Jadi, luas permukaan dari kubus ABCD EFGH adalah 1176 cm2. 2) Diketahui
: Kubus KLMN OPQR Luas permukaan 726 cm2
Ditanya
: panjang rusuk? Gambar bangun yang dimaksud?
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Penyelesaian
114
:
a) Panjang rusuk kubus KLMN OPQR Luas permukaan kubus
= 6 (r2)
726 = 6 (r2) : 6 121 = (r2) (r2) = 121 r = r = 11 Jadi, panjang rusuk kubus KLMN OPQR adalah 11 cm b) Gambar bangun yang dimaksud
c. Latihan soal 1) Sebuah kubus ABCD EFGH memiliki panjang rusuk
cm.
Tentukan luas permukaan kubus tersebut! 2) Tentukan tinggi kubus yang luas permukaannya 1.014 cm2 ! Kemudian gambarlah bangun yang dimaksud! 3) Perhatikan gambar berikut: Gambar di samping adalah sebuah kubus tanpa tutup, dengan panjang rusuk 7 cm. Tentukan luas permukaannya!
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Penyelesaian: 1) Diketahui
: Kubus ABCD EFGH dengan panjang rusuk
cm Ditanya
: Luas permukaan kubus?
Penyelesaian
:
Luas permukaan kubus
= 6 (r2) = 6 ((
)2 )
= 6 (13) = 78 Jadi, luas permukaan kubus ABCD EFGH adalah 78 cm2. 2) Diketahui
: luas permukaan sebuah kubus 1014 cm2
Ditanya
: Tinggi kubus? Gambar bangun yang dimaksud?
Penyelesaian
:
a) Luas permukaan kubus
= 6 (r2)
1014 = 6 (r2) : 6 169 = (r2) (r2) = 169 r = r
= 13
Jadi, tinggi kubus adalah 13 cm. b) Gambar bangun yang dimaksud
3) Diketahui : Kubus KLMN OPQR tanpa tutup, r = 7 cm Ditanya
: Luas permukaan kubus?
115
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
116
Penyelesaian : Luas permukaan kubus = 6 (r2) – tutup kubus = 6 (r2) – (r2) = 5 (r2) = 5 (72) = 5 (49) = 245 Jadi, luas permukaan kubus KLMN OPQR tanpa tutup adalah 245 cm2.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
117
Lampiran A2 LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKS) Nama Sekolah
: SMP Pangudi Luhur Sedayu
Mata Pelajaran
: Matematika
Kelas/ Semester
: VIII / II (dua)
Materi
: Bangun Ruang Sisi Datar Kubus dan Balok
Standar Kompetensi : 5. Memahami sifat-sifat kubus, balok, prisma, limas, dan bagian-bagiannya, serta menentukan ukurannya.
adid
Kompetensi Dasar : 5.3 Menghitung luas permukaan kubus, dan balok. Indikator
: 1. Merumuskan luas permukaan kubus. 2. Merumuskan luas permukaan balok. 3. Menyelesaikan
masalah
yang
berkaitan
dengan
menghitung luas permukaan kubus dan luas permukaan balok
A. Pertemuan Pertama 1. Definisi a. Bangun Ruang Sisi Datar adalah bangun ruang yang hanya dibatasi oleh bangun datar. Bangun ruang sisi datar terdiri atas balok, kubus, prisma, dan limas b. Kubus adalah salah satu bangun ruang sisi datar yang dibatasi oleh enam buah sisi berbentuk persegi yang kongruen. c. Balok adalah salah satu bangun ruang sisi datar yang dibatasi oleh enam buah sisi berbentuk persegi panjang, dimana setiap sisi yang sehadap kongruen. d. Rusuk adalah perpotongan dua bidang datar batas pada suatu bangun ruang. e. Bidang (Sisi) adalah permukaan yang rata dan tentu batasnya. f. Titik sudut adalah titik potong tiga buah rusuk pada suatu bangun ruang.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
118
g. Diagonal sisi adalah garis yang menghubungkan dua titik yang tidak bersebelahan pada suatu bidang datar. h. Diagonal ruang adalah garis yang menghubungkan titik sudut pada bidang alas dengan titik sudut pada bidang atas yang tidak terletak pada sisi tegak yang sama. i. Bidang diagonal adalah bidang yang memuat dua diagonal sisi yang saling sejajar dan tidak saling berpotongan. j. Jaring-jaring adalah pembelahan sebuah bangun yang berkaitan (dua dimensi) sehingga seandainaya digabungkan akan menjadi sebuah bangun ruang tertentu (tiga dimensi) 2. Balok
Rusuk Sisi
Gambar 1.1 a.
Jumlah rusuk Balok memiliki 12 buah rusuk, yaitu KL, LM, MN, KN, OP, PQ, QR, OR, KO, LP, MQ, dan NR. (Lihat gambar 1.1)
b.
Jumlah sisi Balok memiliki 6 buah sisi dimana sisi yang berhadapan kongruren, yaitu KLMN dengan OPQR, KLPO dengan MNQR, dan LMQP dengan KNRO. (Lihat gambar 1.1)
c.
Jumlah diagonal bidang/ sisi Balok memiliki 12 buah diagonal sisi, dengan setiap sisinya terdapat 2 buah diagonal sisi , yaitu KP, LO, LQ, MP, MR, NQ, NO, KR, KM, LN, OQ, dan PR.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
d.
119
Jumlah diagonal ruang Balok memiliki 4 buah diagonal ruang, yaitu KQ, LR, MO, dan NP. Keterangan: = Diagonal ruang KQ = Diagonal ruang LR = Diagonal ruang MO = Diagonal ruang NP
e.
Jumlah bidang diagonal Balok memiliki 6 buah bidang diagonal, yaitu KMQO, NLPR, KPQN, OLRM, KLQR, dan NMPO. Bila digambarkan:
Bidang diagonal KMQO
Bidang diagonal KPQN
Bidang diagonal NLPR
Bidang diagonal OLMR
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Bidang diagonal KLQR f.
120
Bidang diagonal NMPO
Jaring-jaring balok Jaring-jaring balok adalah pembelahan sebuah balok (dua dimensi) sehingga seandainaya digabungkan akan menjadi sebuah balok (tiga dimensi). Berikut ini contoh jaring-jaring balok:
g.
Luas permukaan Balok Luas permukaan balok adalah jumlah luas seluruh permukaan yang membatasi sebuah balok. Adapun permukaan yang dimaksud adalah sisi-sisi dari balok tersebut. Untuk menemukaan rumus mencari luas permukaan balok, lakukanlah beberapa langkah-langkah dibawah ini:
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
1) Bukalah file “balok”
121
pada komputer. Sehingga akan
muncul:
2) Kemudian klik pada polyhedra, pilih Open Polyhedron
3) Perhatikanlah bangun yang terjadi! Misalkan rusuk-rusuk pada balok diberi nama p (panjang), l (lebar), dan
t (tinggi). Kemudian hubungkanlah antara
definisi dari luas permukaan balok dengan gambar yang kalian dapat. Sehingga, akan dapat disimpulkan bahwa: Luas permukaan balok = luas sisi ............ + luas sisi ........... + luas sisi............ + luas sisi .......... + luas sisi ............ + luas sisi ............ = (.....x.....) + (.....x.....) + (.....x.....) + (.....x.....) + (.....x.....) + (.....x.....)
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
122
= .....(.....x......) + .....(.....x.....) + .....(.....x.....) = .....{(.....x.....) + (.....x.....) + (.....x.....)} h. Contoh soal: 1) Sebuah balok KLMN OPQR mempunyai panjang 14 cm, lebar 8 cm, dan tinggi 6 cm. Tentukan luas permukaan dari balok tersebut! 2) Sebuah balok KLMN OPQR mempunyai panjang 6 cm, lebar 5 cm, dan luas permukaan 148 cm2. Tentukan tingginya, setelah itu gambarlah bangun yang dimaksud. Penyelesaian: 1) Diketahui : balok KLMN OPQR dengan, p = 14 cm, l = 8 cm, t = 6 cm Ditanya : Luas permukaan? Penyelesaian: Luas permukaan balok = .....{(.....x.....) + (.....x.....) + (.....x.....)} = = = = Jadi, luas permukaan balok KLMN OPQR adalah ........ cm2. 2) Diketahui
: balok KLMN OPQR dengan, p = 6 cm, l = 5
cm Luas permukaan = 148 cm2 Ditanya
: tinggi balok? Gambar balok yang dimaksud?
Penyelesaian :
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
123
a) Tinggi balok Luas permukaan balok = .....{(.....x.....) + (.....x.....) + (.....x.....)} ........ = ...... {(...... x ......) + (...... x t) + (...... x t)} ........ = ......{ ...... + ......t + ......t} ........ = ......{ ...... + ......t} ........ = ...... + ......t ........ – ....... = ...... – ...... + ......t ...... = ......t ......t = ...... t = t = ...... Jadi, tinggi balok KLMN OPQR adalah ......... cm. b) Gambar yang maksud:
Lengkapilah gambar di atas! i.
Latihan Soal 1) Dodo akan memberi kado ulang tahun untuk Desi. Agar nampak menarik, kotak kado itu dibungkus dengan kertas kado. Jika panjang, lebar dan tinggi dari kotak kado itu adalah 15 cm, 10 cm, dan 5 cm. Berapakah luas kertas kado yang dibutuhkan untuk membungkus kado itu?
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
124
2) Suatu balok KLMN OPQR luas permukaannya 198 cm2. Jika lebar dan tinggi balok masing-masing 6 cm dan 3 cm, tentukan panjang balok tersebut! 3) Diketahui sebuah balok ABCD EFGH dengan permukaan 2350 cm2. Tentukan salah satu rusuknya jika dua rusuk yang lain 25 cm dan 15 cm, kemudian gambarlah bangun yang dimaksud B. Pertemuan Kedua 1. KUBUS
a. Jumlah rusuk Kubus memiliki 12 buah rusuk sama panjang, yaitu AB, BC, CD, AD, AE, BF, CG, DH, EF, FG, GH, dan EH. b. Jumlah sisi Kubus memiliki 6 buah sisi berbentuk persegi yang kongruen, yaitu ABCD, ABFE, BCGF, CDHG, ADHE, EFGH. c. Jumlah diagonal bidang/ sisi Kubus memiliki 12 buah diagonal sisi, dengan setiap sisinya terdapat 2 buah diagonal sisi, yaitu AC, AF, AH, BD, BE, BG, CF, CH, DE, DG, EG, dan FH. d. Jumlah diagonal ruang Kubus memiliki 4 buah diagonal ruang, yaitu AG, BH, CE, dan DF.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
125
Bila digambarkan: Keterangan : = Diagonal ruang AG = Diagonal ruang BH = Diagonal ruang CE = Diagonal ruang DF e. Jumlah bidang diagonal Kubus memiliki 6 buah bidang diagonal, yaitu DAFG, BCHE , CDEF, ABGH, ACGE, dan DBHF. Bila digambarkan:
Bidang diagonal DAFG
Bidang diagonal BCHE
Bidang diagonal CDEF
Bidang diagonal ABGH
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Bidang diagonal ACGE
126
Bidang diagonal DBFH
f. Jaring-jaring kubus Jaring-jaring kubus adalah pembelahan sebuah kubus (dua dimensi) sehingga seandainaya digabungkan akan menjadi sebuah kubus (tiga dimensi). Berikut ini contoh jaring-jaring kubus:
g. Luas permukaan kubus Luas permukaan kubus adalah jumlah luas seluruh permukaan yang membatasi sebuah balok. Adapun permukaan yang dimaksud adalah sisi-sisi dari kubus tersebut. Untuk menemukaan rumus mencari luas permukaan kubus, lakukanlah beberapa langkah-langkah dibawah ini:
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
1) Bukalah file “kubus”
127
pada komputer. Sehingga
akan muncul:
2) Kemudian klik pada polyhedra, pilih Open Polyhedron
3) Perhatikanlah bangun yang terjadi! Misalkan rusuk-rusuk pada rusuk diberi nama r (rusuk). Kemudian hubungkanlah antara definisi dari luas permukaan kubus dengan gambar yang kalian dapat. Oleh karena jaringjaring kubus merupakan 6 (enam) buah persegi yang kongruen, maka: Luas permukaan kubus = luas sisi ....... + luas sisi ....... + luas sisi....... + luas sisi ....... + luas sisi ....... + luas sisi ....... = (.... x ....) + (.... x ....) + (.... x ....) + (.... x ....) + (.... x ....) + (.... x ....)
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
128
= ....2 + ....2 + ....2 + ....2 +....2 + ....2 = .... (....2) h. Contoh soal 1) Sebuah kubus ABCD EFGH mempunyai panjang rusuk 14 cm. Tentukan luas permukaan dari kubus tersebut! 2) Sebuah kubus KLMN OPQR mempunyai luas permukaan 726 cm2. Tentukan panjang rusuknya, setelah itu gambarlah bangun yang dimaksud. Penyelesaian: 3) Diketahui
: Kubus ABCD EFGH dengan panjang rusuk 14
cm Ditanya
: Luas permukaan dari kubus?
Penyelesaian : Luas permukaan kubus
= = = =
Jadi, luas permukaan dari kubus ABCD EFGH adalah ..... cm2. 4) Diketahui
: Kubus KLMN OPQR dengan luas permukaan
726 cm2 Ditanya
: panjang rusuk? Gambar bangun yang dimaksud?
Penyelesaian : a. Panjang rusuk kubus KLMN OPQR Luas permukaan kubus = =
:6
= = = = Jadi, panjang rusuk kubus KLMN OPQR adalah ......... cm
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
129
b. Gambar bangun yang dimaksud Lengkapilah gambar di samping!
i.
Latihan soal 1) Sebuah kubus ABCD EFGH memiliki panjang rusuk cm. Tentukan luas permukaan kubus tersebut! 2) Tentukan tinggi kubus yang luas permukaannya 1.014 cm2 ! Kemudian gambarlah bangun yang dimaksud! 3) Perhatikan gambar berikut: Gambar di samping adalah sebuah kubus tanpa tutup, dengan panjang rusuk 7 cm. Tentukan luas permukaannya!
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
130
Lampiran A3
Nama : .............................................. Kelas/ No absen : VIII B/ .............
Nilai:
TES TERTULIS 1. Tentukan luas permukaan dari: a. Balok KLMN OPQR yang mempunyai panjang 8 cm, lebar 3 cm, dan tinggi
5cm.
b. Kubus ABCD EFGH yang panjang rusuknya 7 cm. 2. Selesaikanlah: a. Eko ingin membuat akuarium berbentuk balok dengan panjang, lebar, dan tinggi berturut-turut adalah 50 cm, 30 cm, dan 40 cm. Berapakah luas kaca yang dibutuhkan Eko untuk membuat b. akuarium tersebut? Ari ingin membuat tempat pensil berbentuk kubus tanpa tutup dari karton, dengan panjang rusuk 10 cm. Berapakah luas karton yang dibutuhkan Ari untuk membuat tempat pensil tersebut? 3. Gambarlah bangun yang dimaksud beserta ukurannya, jika: a. Balok KLMN OPQR diketahui, luas permukaannya 376 cm2, dan panjang kedua rusuk lainnya 10 cm dan 6 cm. b. Kubus ABCD EFGH diketahui luas permukaannya 486 cm2.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
131
KUNCI TES TERTULIS 1. a. Diketahui : Balok KLMN OPQR dengan, p = 8cm, l = 3 cm, t = 5 cm. Ditanya
: Luas permukaan balok?
Penyelesaian
:
Luas permukaan balok
= 2 {(p x l) + (p x t) + (l x t)} = 2 {(8 x 3) + (8 x 5) + (3 x 5)} = 2 {24 + 40 + 15} = 2 (79) = 158
Jadi, luas permukaan balok KLMN OPQR adalah 158 cm2. b. Diketahui
: Kubus ABCD EFGH, panjang rusuknya 7 cm
Ditanya
: Luas permukaan kubus?
Penyelesaian
:
Luas permukaan kubus = 6 (r2) = 6 (72) = 6 (49) = 294 Jadi, luas permukaan kubus ABCD EFGH adalah 294 cm2. 2. a. Diketahui: akuarium (berarti balok tanpa tutup), p= 50 cm, l= 30 cm, t= 40. Ditanya : luas kaca yang dibutuhkan (L) ? Penyelesaian : L = {2(p x l) + 2(p x t) + 2(l x t)} – (p x l) = 2(p x l) – (p x l) + 2(p x t) + 2(l x t) = (p x l) + 2(p x t) + 2(l x t) = (50 x 30) + 2(50 x 40) + 2(30 x 40) = 1500 + 4000 + 2400 = 7900 Jadi, luas kaca yang dibutuhkan Eko adalah 7900 cm2.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
b. Diketahui
132
: kotak pensil tanpa tutup, dengan r = 10 cm
Ditanya
: luas karton yang dibutuhkan (L) ?
Penyelesaian : L = 6 (r2) - r2 = 5 (r2) = 5 (10)2 = 5 (100) = 500 Jadi, panjang rusuk kubus ABCD EFGH adalah 500 cm2. 3. a. Diketahui : Balok KLMN OPQR, luas permukaan 376 cm2, panjang dua rusuk lainnya 10 cm dan 6 cm misalkan l = 10 cm, t = 6 cm Ditanya
: Gambar balok yang dimaksud?
Penyelesaian : Luas permukaan balok
= 2 {(p x l) + (p x t) + (l x t)}
376
= 2 {(p x 10) + (p x 6) + (10 x 6)}
376
= 2 {10p + 6p + 60}
376
= 2 {16p + 60}
376
= 32p + 120
376 – 120
= 32p + 120 – 120
256
= 32p
32p
= 256 p =
p
=8
Jadi, gambar balok yang dimaksud adalah
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
b. Diketahui
: Kubus ABCD EFGH dengan luas permukaan 486 cm2
Ditanya
133
: Gambar kubus yang dimaksud?
Penyelesaian : Luas permukaan kubus = 6 (r2) 486
= 6 (r2) : 6
81
= r2
r2
= 81 r = r =9
Jadi, gambar kubus yang dimaksud adalah
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
134
Lampiran A4
Lembar Kuesioner Nama Sekolah : SMP Pangudi Luhur Sedayu Nama Siswa
: ...................................................................
Kelas/Semester : VIII B/ II Mata Pelajaran : Matematika (materi: Luas permukaan bangun ruang sisi datar kubus dan balok) Berilah tanda ( X ) pada huruf yang tersedia menurut yang anda rasakan pada saat mengikuti pelajaran matematika, serta jelaskan alasannya! 1. Menurut Anda, luas permukaan bangun ruang sisi datar kubus merupakan materi yang ... a. Mudah b. Sulit c. Sulit Sekali Mengapa :_____________________________________________________ ______________________________________________________________ ______________________________________________________________ ______________________________________________________________ Apakah Software Cabri 3D dapat membantu pemahaman konsep Anda tersebut? ______________________________________________________________ ______________________________________________________________ ______________________________________________________________ 2. Menurut Anda, luas permukaan bangun ruang sisi datar balok merupakan materi yang ... a. Mudah b. Sulit c. Sulit Sekali Mengapa:______________________________________________________
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
135
______________________________________________________________ ______________________________________________________________ ______________________________________________________________ Apakah Software Cabri 3D dapat membantu pemahaman konsep Anda tersebut? ______________________________________________________________ ______________________________________________________________ ______________________________________________________________ 3. Apakah Software Cabri 3D membantu Anda untuk memahami materi Luas permukaan bangun ruang sisi datar kubus dan balok? Berikan alasannya! a. Ya b. Tidak Alasannya: ______________________________________________________________ ______________________________________________________________ ______________________________________________________________ ______________________________________________________________
Keterangan: Mudah
: Anda dapat memahami masalah dan bisa menyelesaikannya dengan benar
Sulit
: Anda dapat memahami masalah (konsep dasar) namun belum bisa menyelesaikannya atau sebaliknya
Sulit Sekali : Anda tidak dapat memahami masalah dan tidak bisa Menyelesaikannya. Ya
: Anda menyetujui pernyataan yang diajukan
Tidak
: Anda tidak menyetujui pernyataan yang diajukan
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Lampiran A5
Validasi Soal Tes Hasil Belajar Lampiran A5.1 Validasi Soal Tes Hasil Belajar oleh Guru Pamong
136
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Lampiran A5.2 Validasi Soal Tes Hasil Belajar oleh Dosen Pembimbing
137
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
138
LAMPIRAN B Lampiran B1
Hasil Tes Hasil Belajar Peserta Didik VIII B
Lampiran B2
Contoh Jawaban Tes Hasil Belajar
Lampiran B3
Hasil Kuesioner
Lampiran B4
Contoh Jawaban Kuesioner
Lampiran B5
Transkrip Video Pembelajaran
Lampiran B6
Transkrip Wawancara
Lampiran B7
Contoh Hasil Instrumen Observasi Aktivitas Guru di Kelas Secara Umum
Lampiran B8
Contoh Hasil Instrumen Observasi Aktivitas Guru pada Proses Pembelajaran
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
139
Lampiran B1
Hasil Tes Tertulis Peserta Didik VIII B No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30
inisial AK ATP APW AL BDSM BKSK CM CN CWP ECA FNP FAW ICV JPL KP LDER LAJAS LMDCD MP MRP MSMP MBK MDA MAADR NAR PAR PEP SWGW VTES YSYP
1a 3 5 5 5 5 5 5 3 5 5 5 3 5 2 5 5 3 5 5 5 5 5 3 5 5 1 5 5 5 5
Skor Tiap Butir Soal 1b 2a 2b 3a 3 3 2 5 5 5 5 5 5 5 5 5 3 3 5 5 5 3 5 5 5 5 5 3 5 3 5 5 5 2 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 3 5 5 3 5 5 2 2 3 2 2 5 2 3 4 5 5 5 3 5 3 3 5 3 3 3 2 5 5 5 5 2 3 2 2 5 5 5 5 5 3 3 3 5 5 5 5 2 3 2 2 5 2 5 3 5 3 3 5 0 1 2 1 5 3 2 2 5 5 5 5 5 3 3 3 5 3 3 5 Jumlah Rata-Rata Tuntas Tidak Tuntas Presentase Tuntasan Presentase nilai ≥ 80 Presentase nilai ≥ 70
3b 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 2 2 3 5 2 5 0 5 4 5 0 5 5 0 0 5 5 5
Nilai
Kriteria
70 100 100 86,67 93,33 93,33 93,33 83,33 100 100 93,33 76,67 53,33 60 86,67 86,67 53,33 100 46,67 100 76,67 100 40 83,33 86,67 16,67 56,67 100 80 86,67 2403,34 80,11
Tidak Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas Tidak Tuntas Tidak Tuntas Tuntas Tuntas Tidak Tuntas Tuntas Tidak Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas Tidak Tuntas Tuntas Tuntas Tidak Tuntas Tidak Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas
22 P.didik 8 P.didik 73,33 % 66,67% 76,67%
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Lampiran B2 Contoh Jawaban Tes Hasil Belajar Lampiran B2.1 Hasil Jawaban AK
140
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
141
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Lampiran B2.2 Hasil Jawaban BKSK
142
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
143
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Lampiran B2.3 Hasil Jawaban CWP
144
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
145
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Lampiran B2.4 Hasil Jawaban ICV
146
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
147
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Lampiran B2.5 Hasil Jawaban JPL
148
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Lampiran B2.6 Hasil Jawaban KP
149
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
150
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Lampiran B2.7 Hasil Jawaban LAJAS
151
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
152
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
153
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Lampiran B2.8 Hasil Jawaban MP
154
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
155
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Lampiran B2.9 Hasil Jawaban MDA
156
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
157
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Lampiran B2.10 Hasil Jawaban PAR
158
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Lampiran B2.11 Hasil Jawaban PEP
159
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
160
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Lampiran B3 Hasil Kuesioner Lampiran B3.1
Hasil Kuesioner tentang Pemahaman Peserta Didik Terhadap Materi Yang Diajarkan No 1
Jawaban Mudah
Sulit
Sangat Sulit
2
Mudah
Sulit
Sangat Sulit
Alasan Merasa senang, good mood, gurunya sabar Materi mudah dimengerti atau materi sudah pernah dipelajari di bangku SD Rumus mudah dihafalkan/ diingat Menyukai pelajaran matematika Sub Total Rumusnya terlalu banyak atau lupa rumus Tidak mengerti materi atau sulit menghitung Sub Total Karena banyak rumusnya Sub Total
Jumlah IIII IIIII II
Merasa senang, good mood, gurunya sabar Materi mudah dimengerti atau materi sudah pernah dipelajari di bangku SD Rumus mudah dihafalkan/ diingat Menyukai pelajaran matematika Sub Total Rumusnya terlalu banyak atau lupa rumus Tidak mengerti materi atau sulit menghitung Sub Total 0 Sub Total
IIII IIIII IIIII
IIIII III II 21 IIII IIII 8 I 1
IIIII I I 21 IIIII II II 9 0 0
161
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Lampiran B3.2
Hasil Kuesioner Tentang Peranan Program Cabri 3D No 1
Jawaban Ya
Tidak
2
Ya
Tidak
3
Ya
Tidak
Alasan Mempermudah memahami materi menambah pengetahuan Membuat materi lebih menarik dan asik Sub Total 0 Sub Total
dan
Jumlah 25 5 30 0 0
Mempermudah memahami materi menambah pengetahuan Membuat materi lebih menarik dan asik Sub Total 0 Sub Total
dan
Mempermudah memahami materi menambah pengetahuan Membuat materi lebih menarik dan asik Sub Total 0 Sub Total
dan
26 4 30 0 0 22 8 30 0 0
162
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Lampiran B4 Contoh Jawaban Kuesioner Lampiran B4.1 Hasil Kuesioner AK
163
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
164
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Lampiran B4.2 Hasil Kuesioner BKSK
165
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
166
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Lampiran B4.3 Hasil Kuesioner CWP
167
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
168
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Lampiran B4.4 Hasil Kuesioner ICV
169
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
170
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Lampiran B4.5 Hasil Kuesioner JPL
171
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
172
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Lampiran B4.6 Hasil Kuesioner KP
173
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
174
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Lampiran B4.7 Hasil Kuesioner LAJAS
175
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
176
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Lampiran B4.8 Hasil Kuesioner MP
177
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
178
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Lampiran B4.9 Hasil Kuesioner MDA
179
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
180
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Lampiran B4.10 Hasil Kuesioner PAR
181
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
182
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Lampiran B4.11 Hasil Kuesioner PEP
183
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
184
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
185
Lampiran B5 Transkrip Video Pembelajaran Lampiran B5.1 Transkrip Video Pertemuan Pertama M1 M1 M P M P
M M2 P M P
M P M3 P M P M1 P M4 P M5 P M6 P M M7 P M8 P M9 P
: PALUSE (semua peserta didik berdiri) : Saint Vincent : Selamat pagi mas, aku tertib dan disiplin bergaul yang sehat : Selamat pagi juga teman-teman semua, apa kabar hari ini? : Baik mas. : Puji Tuhan, Oke. Pada pertemuan kali ini, mas akan mengajar tentang luas permukaan kubus dan balok, dan sekarang mas Deni akan membagikan LKS kepada kalian semua, yang akan digunakan selama pembelajaran dengan mas deni, jadi pada pertemuan selanjutnya tolong dibawa. (kemudian LKS dibagi) : Oke mas, terima kasih. : Ini boleh di kasih nama to mas? : Boleh dek, itu untuk kalian kok. Oya, apakah ada dari temen-temen semua ada yang tidak berangkat? : Berangkat semua mas. : Mari kita mulai pelajaran pada pagi hari ini. Kemarin kalian semua sudah mempelajari tentang sifat-sifat dan bagian-bagian dari balok kan? Adakah yang masih ingat apa saja yang kemarin sudah dipelajari? : rusuk, sisi, titik sudut, emmm lupa mas yang lain... : Iyak benar sekali, Oke untuk mengingat pelajaran kemarin silahkan temanteman semua membuka LKS halaman 1. M3 silahkan dibaca definisi bangun ruang sisi datar. : emmm.. Bangun ruang sisi datar adalah bangun ruang yang hanya dibatasi oleh bangun datar. Bangun ruang sisi datar terdiri atas balok, kubus, prisma, dan limas. : Oke bagus, jadi kubus, dan balok yang akan kita pelajari pada pertemuan ini merupakan bagian dari bangun ruang. Mengerti? : Mengerti mas! : Selanjutnya, M1 baca definisi balok ya? : Balok adalah salah satu bangun ruang sisi datar yang dibatasi oleh enam buah sisi berbentuk persegi panjang, dimana setiap sisi yang sehadap kongruen. : M4 tolong baca selanjutnya. : Rusuk adalah perpotongan dua bidang datar batas pada suatu bangun ruang. : M5 selanjutnya. : Bidang (Sisi) adalah permukaan yang rata dan tentu batasnya. : Untuk selanjutnya M6 tolong dibaca. : Titik sudut adalah titik potong tiga buah rusuk pada suatu bangun ruang. : Selanjutnya M7 tolong dibaca. Sebelumnya silahkan dihidupkan dulu komputernya. : oke mas. : Diagonal sisi adalah garis yang menghubungkan dua titik yang tidak bersebelahan pada suatu bidang datar. : M8 selanjutnya. : Diagonal ruang adalah garis yang menghubungkan titik sudut pada bidang alas dengan titik sudut pada bidang atas yang tidak terletak pada sisi tegak yang sama : Selanjunya M9 silahkan dibaca. : Bidang diagonal adalah bidang yang memuat dua diagonal sisi yang saling sejajar dan tidak saling berpotongan. : Untuk definisi yang terakhir, tolong M10 dibaca.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
186
M10 : Jaring-jaring adalah pembelahan sebuah bangun yang berkaitan (dua dimensi) sehingga seandainaya digabungkan akan menjadi sebuah bangun ruang tertentu (tiga dimensi) P : Sampai disini, apakah ada yang belum dimengerti dan ingin ditanyakan, ini sudah kalian pelajari pada pertemuan kemarin dengan pak Hari kan? M : Udah ngerti mas, iya udah pernah. P : Selanjutnya buka halaman dua. Akan mas Deni bacakan, balok itu memiliki 12 buah rusuk, 6 sisi, 12 buah diagonal sisi, 4 buah diagonal ruang, dan 6 buag bidang diagonnal. Dan kesemuanya bisa dibaca di halaman 2. M : Oke mas,siap. P : Untuk selanjutnya, jaring-jaring balok adalah pembelahan sebuah balok (dua dimensi) sehingga seandainaya digabungkan akan menjadi sebuah balok (tiga dimensi). Dan gambarnya dapat dilihat pada halaman 4. Untuk membuat dari bangun balok menjadi jaring-jaring itu, silahkan temen-temen semua ikuti petunjuk pada halaman 4 poin g. P : Sebelumnya, M11 silahkan baca definisi luas permukaan balok. M11 : Luas permukaan balok adalah jumlah luas seluruh permukaan yang membatasi sebuah balok. Adapun permukaan yang dimaksud adalah sisi-sisi dari balok tersebut. P : oke selanjutnya bukalah file balok, yang berada di server. Sehingga akan muncul seperti ini. (Peneliti memperlihatkan bangun yang terbentuk). M3 : Wuih keren mas.hehehehe P : Selanjutnya klik pada polyhedra, kemudian pilih open polyhedron. Dan dilanjutkan klik pada bangun balok itu tadi. Maka jadi seperti di LKS, gimana bisa tdk? M4 : Mas ini komputere gak bisa jhe,,, P : Ya sudah untuk M4 gabung dulu sama M5 ya? M4 : Oke mas. Laksanakan. P : Ayo buka halaman 5, nah dengan melihat definisi luas permukaan balok dan pemisalan pada halaman 5 point 3, silahkan lengkapi yang ada titik-titiknya itu. (Kurang lebih 10 menit) M : Sudah mas, sudah selesai. P : Oke M12, sudah kan?silahkan tuliskan hasilnya dan kemudian presentasikan. M12 : Sudah mas, (kemudian M12 mempresentasikan hasilnya). P : gimana teman-teman semua apakah sama? Atau ada yang berbeda? Jadi untuk baris pertama itu di isi dengan sisi-sisi yang berada di halaman 2 poin 2b. M : sama kok mas. P : oke kalau sama silahkan untuk contoh soal dikerjakan. M : Oke mas,,, M13 : Mas, ini caranya kayak gini gak ya? P : Iya bener banget, jadi ini kan tinggal memasukkan rumus yang didapat tadi, dan yang diketahui. Kemudian dihitung. P : Sudah selesai belum teman-teman semua? M : sudah mas. P : M14 silahkan soal no 1 dikerjakan dan presentasikan di depan kelas. M14 : Bentar mas, belum selesai jhe. P : Hayo,tadi katanya sudah selesai. (Peneliti menghampiri) Nah ini udah dikerjakan, ayo bawa maju dan dipresentasikan. M14 : Iya mas, (M14 mempresentasikan hasil pekerjaannya). P : Adakah yang berbeda dengan jawaban M14? M : Sama kok mas. P : Bagus kalau begitu, mari kita beri tepuk tangan ke M14, jadi pekerjaan M14 benar, dan langkah-langkahnya juga sudah ada di LKS kan? M14 silahkan duduk. P : Untuk contoh soal selanjutnya silahkan M15 maju kedepan, dan presentasikan jawabanmu di depan kelas. M15 : Oke mas, (kemudian M15 mempresentasikan hasil pekerjaannya). P : Yak benar sekali, ini langkahnya sudah ada di LKS jadi pasti bener semua kan? M : Iya mas sama,,, P : Oke selanjutnya silahkan dikerjakan soal-soal latihan.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
187
M4 : Lha kok ga ada langkah-langkahnya mas? P : Dasarnya kan kalian sudah tahu, dan caranya juga gak jauh beda sama yang dicontoh soal kok. Kerjakan ya? M4 : Oke deh mas. (Kemudian anak-anak mengerjakan soal selama 10 menit) P : M16 sudah selesai kan? Silahkan presentasikan jawabanmu didepan kelas. M16 : Oke mas,,, (M16 mempresentasikan hasilnya di depan kelas) P : gimana teman-teman semua adakah yang jawabannya berbeda dengan jawaban M16? M2 : Itu mas, kurang satuannya,hehehehe P : Bagaimana M16? Benar tidak yang dikatakan M2?kalau benar silahkan tuliskan yang benar, dan jangan lupa ditulis kesimpulannya. M16 : iya mas kurang satuannya. Oke mas, Kesimpulannya kayak dicontoh kan? P : Iya, tapi beda diikit, itukan konteksnya kertas, jadi kesimpulannya “ Jadi luas kertas kado minimal yang dibutuhkan untuk membungkus kado adalah “. M16 : Oh bgtu mas, oke deh. Begini to mas? P : Iya benar sekali, silahkan duduk, terima kasih M16 dan M2 mari kita beri tepuk tangan untuk mereka berdua. P : Oya, jadi kalau kalian mendapatkan soal uraian seperti ini, silahkan kalian tuliskan apa yang diketahui, kemudian apa yang ditanyakan, lalu penyelesaian, dan yang terakhir tuliskan kesimpulannya. Mengerti teman-teman semua? M : Mengerti mas, kayak di contoh soal itu to mas? P : Iya seperti dicontoh itu, oke selanjutnya M17 silahkan presentasikan jawabanmu didepan kelas. M17 : Oke mas, (M17 mempresentasikan jawabannya) P : Oke bagus sekali presentasinya, heem, adakah temen-temen yang berbeda dengan pekerjaan M17? M4 : Aku mas, beda di langkah keempat ke bawah. P : Oke silahkan tulis di samping pekerjaan M17. M4 : iya mas (M4 menuliskan hasil pemikirannya) P : Gimana M17, mana yang benar? Temen-temen semua siapa yang setuju dengan pekerjaan M17? Siapa yang setuju dengan jawaban M4? M : yang bener yang punya M4 mas. P : M17 dan M4 silahkan duduk. Iya jadi untuk pekerjaan yang benar, pekerjaan M4 ya? Untuk M17 tahu kan salahnya dimana? M17 : Iya mas. P : No yang terakhir dipresentasikan oleh M18, silahkan M18 maju kedepan. M18 : siap mas. (M18 mempresentasikan jawabannya) P : Adakah yang berbeda dengan jawabannya M18? Kalau tidak ada silahkan M18 duduk kembali. Dan kita beri tepuk tangan. P : nah untuk no 3 ini, model pekerjaannya sama dengan no 2, tetapi untuk no 3 ini harus digambarkan gambar yang dimaksud.mengerti teman-teman semua? M : Mengerti mas,,,,sudah mau bel mas,,,, P : Oke, sebelum pelajaran ini ditutup, kesimpulan apa yang bisa teman-teman simpulkan pada pertemuan pertama ini? M : mencari luas permukaan balok pakai rumus L = 2 { (p x l) + (p x t) + (l x t)} P : Iya jadi silahkan dipelajari lagi dirumah, jangan lupa untuk pertemuan selanjutnya langsung ke ruang komputer lagi dan janganlupa LKSnya dibawa lagi. M : OK mas. M1 : PALUSE (Semua peserta didik berdiri) M1 : Saint Vincent M : Selamat siang mas, berkat Tuhan aku tertib dan disiplin bergaul yang sehat. P : Selamat siang, sampai jumpa pada pertemuan selanjutnya.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
188
Lampiran B5.2 Transkrip Video Pertemuan Kedua M1 M1 M P M P
: PALUSE (semua peserta didik berdiri) : Saint Vincent : Selamat pagi mas, aku tertib dan disiplin bergaul yang sehat : Selamat pagi juga teman-teman semua, apa kabar hari ini? : Baik mas. : Puji Tuhan, Oke. Pada pertemuan kali ini, mas akan mengajar tentang luas permukaan kubus, dan mas deni minta sekarang buka LKS dan silahkan komputernya dihidupin. M : Oke mas, sudah mas. P : Sambil menunggu komputer hidup, mas deni mau tanya apakah dari temen-temen semua ada yang tidak berangkat? M1 : Ada mas, M2 tidak berangkat karena pakdenya meninggal dunia. P : Oh begitu, adakah yang lain? M : Cuma M2 kok mas. P : Ya sudah, mari kita mulai pelajaran pada pagi hari ini. Kemarin kalian kan sudah mempelajari tentang luas permukaan balok? Masih ingat apa saja yang kemarin sudah kita pelajari? M : definisi bangun ruang sisi datar, rusuk, sisi, titik sudut, sama rumus luas permukaan balok mas. P : Iyak benar sekali, M3 tolong kamu bacakan rumus yang kemarin sudah kita dapatkan. M3 : emmm.. rumus luas permukaan balok ki 2 bukak kurung kurawal panjang kali lebar ditambah panjang kali tinggi ditambah lebar dikali tinggi kurung kurawal tutup. P : Oke bagus, temen-temen semua masih inget dan semua sudah mencatat kan? M : iya mas masih inget, yo jelas sudah to yo mas. P : oke selanjutnya bukalah file kubus, yang berada di server. Sehingga akan muncul seperti ini. (Peneliti memperlihatkan bangun yang terbentuk). Kemudian lakukan seperti yang kemarin kalian lakukan, waktunya 10 menit ya? M2 : Oke mas. Laksanakan. Beres pokoke. M : Sudah mas, sudah selesai. P : Oke M4, sudah kan?silahkan tuliskan hasilnya dan kemudian presentasikan. M4 : Sudah mas, (kemudian M4 mempresentasikan hasilnya). P : gimana teman-teman semua apakah sama? Atau ada yang berbeda? M : sama kok mas. P : oke kalau sama silahkan untuk contoh soal dikerjakan ya? M : Oke mas,,, (Setelah 5 menit) P : Sudah selesai belum teman-teman semua? M : sudah mas. P : M5 silahkan soal no 1 dikerjakan dan presentasikan di depan kelas. M5 : Wah salah kayake mas. P : tidak papa, silahkan dipresentasikan biar nanti tahu salahnya kalau memang salah. M5 : Iya mas, (M5 mempresentasikan hasil pekerjaannya). P : Adakah yang berbeda dengan jawaban M5? M : Sama kok mas. Wong tinggal nulis yang diketahui kan sudah ada carane, hehehe. P : Bagus kalau begitu, mari kita beri tepuk tangan ke M5, jadi pekerjaan M5 benar, dan langkah-langkahnya juga sudah ada di LKS kan? M5 silahkan duduk. Untuk semua jangan merasa malu kalau mau mengungkapkan pendapatnya ya? Kan belum tentu pekerjaan kita salah, oke temen-temen semua? M6 : Iya mas, neng kadang isin jhe mas.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
P
189
: yo jangan malu lain kali. Ya sudah contoh soal selanjutnya silahkan M7 maju kedepan, dan presentasikan jawabanmu di depan kelas. M6 : Oke mas, (kemudian M5 mempresentasikan hasil pekerjaannya). P : iya benar seperti ini ya, untuk contoh soal mudah kan? Kan sudah ada langkah-langkahnya. Besok kalian kalau mengerjakan soal seperti itu ya? M8 : Iya mas,,, kan kemarin sudah bilang mas. P : iya M8, cuma mengingatkan kok. Oke selanjutnya silahkan dikerjakan soal-soal latihan. Dasar dan cara pengerjaannya tidak jauh beda dengan soal pada contoh soal. Kerjakan ya? Waktu untuk mengerjakan 10 menit. M5 : Oke deh mas. (Kemudian anak-anak mengerjakan soal selama 10 menit) M9 : sapa yang bawa kalkulator, aku pinjem dong..hehehe M10 : Welah malah nganggo kalkulator barang. (Peneliti menghampiri M9) P : Walah kok ndadak mbukak kalkulator neng komputer barang ki lho, kan angkane ga terlalu besar. M9 : Males ngitung jhe mas P : ya sudah, M9 silahkan presentasikan jawabanmu didepan kelas. M9 : Oke mas,,, (M9 mempresentasikan hasilnya di depan kelas) P : gimana teman-teman semua adakah yang jawabannya berbeda dengan jawaban M9? M4 : sama mas, dah sama kok. P : Samanya dimana?hasilnya po? M4 : sama langkah sama hasilnya mas. P : Oke kalau begitu kita beri tepuk tangan untuk M9. M9 silahkan duduk. P : Begini, kalian tu jangan malas untuk menghitung. Kalau menurut kalian perkalian itu sulit, ini saya ajari perkalian dengan dua cara, yang pertama perkalian bersusun yang sering kalian gunakan, bisa kan? M : iya mas bisa. P : untuk yang kedua (peneliti memberikan contoh di papan tulis) kalau seandainya delapan belas dikali 5, caranya kita ambil angka pertama di angka 18 yaitu 1, kemudian kita kalikan 5, hasilnya berapa teman-teman semua? M : lima mas. P : Iya benar, hasilnya 5, nah karena angka satu pada angka delapan belas itu puluhan, maka jadi lima puluh, selanjutnya delapan kita kalikan dengan lima, dan hasilnya adalah empat puluh. Kemudian lima puluh kita tambah dengan empat puluh, maka hasilnya sembilan puluh. Jadi delapan belas dikali lima hasilnya sembilan puluh. M9 : Wuich hebat...hehehehe M : Kowe ki ngapa’e?hahahahaha P : Bagaimana teman-teman semua? Perkalian itu mudah kan? M : Iya mas. P : Ya sudah,untuk soal nomer 2 silahkan M11 presentasikan pekerjaanmu. M11 : whooo siap mas... (M11 mempresentasikan hasilnya) P : Bagaimana apakah ada yang berbeda dengan pekerjaan M11? M : Sama mas,,, P : Oke kalau begitu kita berikan tepuk tangan untuk M11, karena M11 benar mengerjakannya. M11 silahkan duduk. Untuk soal no 3 silahkan M12 maju ke depan. M12 : Iya mas. (M12 mempresentasikan jawabannya) P : Adakah yang berbeda dengan jawabannya M12? M1 : Aku mas, punyaku hasilnya 245 cm2, itu kan tanpa tutup mas jadi dikurangi luas tutupnya. P : Oke terima kasih M1 atas koreksinya, bagaimana M12 apakah pendapat M1 bisa diterima? M12 : Iya mas bisa, tadi tu bingung jhe mas. P : Ya sudah yang penting kamu sudah paham, yang lain juga sudah paham kan?
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
M P
190
: Iya mas sudah, mau ki bingung jhe mas. : Jadi untuk no 3 ini harus tahu bangun seperti apa yang dimaksud, kalau tanpa tutup berarti dikurangi tutupnya. Begitu juga jika kalian diminta untuk menghitung luas permukaan aquarium, kalian juga harus mengurangi luas permukaan aquarium seluruhnya kemudian dikurangi atapnya. Mengerti kan? M : Mengerti mas,,,,sudah mau bel mas,,,, P : Oke, sebelum pelajaran ini ditutup, kesimpulan apa yang bisa teman-teman simpulkan pada pertemuan pertama ini? M : mencari luas permukaan balok pakai rumus L = 6.r2 P : Oke teman-teman semua, terima kasih. Untuk pertemuan ketiga besok ini, akan dilaksanakan tes hasil belajar. Jadi kalian semua belajar ya?biar semua tuntas. M1 tolong M2 dikasih tahu kalau besok ada tes hasil belajarya? M1 : OK mas. M1 : PALUSE (Semua peserta didik berdiri) M1 : Saint Vincent M : Selamat siang mas, berkat Tuhan aku tertib dan disiplin bergaul yang sehat. P : Selamat siang, sampai jumpa pada pertemuan selanjutnya. Jangan lupa pertemuan besok ada tes hasil belajar. Jadi jangan lupa belajar. M : Iya mas.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
191
Lampiran B5.3
Transkrip Video Pertemuan Ketiga M1 M1 M P M P
: PALUSE (semua peserta didik berdiri) : Saint Vincent : Selamat pagi mas, aku tertib dan disiplin bergaul yang sehat : Selamat pagi juga teman-teman semua, apa kabar hari ini? : Baik mas. Sangat baik malah,,hahahahaha : Puji Tuhan,,, gimana sudah belajar kan?ayo masukkan buku-bukunya, yang di atas meja cuma alat tulis,,, M2 : Bentar mas, tak baca-baca dulu. P : Oh jadi kalian pengen baca-baca dulu? Tapi konsekwensinya waktu mengerjakan semakin sedikit lho, gimana? M2 : Ah ra sido mas, yo lek dimulai wae mas. M : Whuuuuuu P : Oke soal akan mas bagikan, tapi silahkan duduk yang rapi dulu. (kemudian soal dibagikan). M3 : Walah soale angel men mas. P : Ga sulit kok, kan kemaren sudah dipelajari, dan tidak jauh beda kok, mas yakin kalian bisa mengerjakan dengan baik. Ya sudah selamat mengerjakan. (Peserta didik mengerjakan soal) M4 : Mas, udah selesai. P : ya dikoreksi dulu, kalau sudah yakin silahkan dikumpulkan di depan, dan jangan ramai ya? M4 : Udah yakin kok mas. (M4 mengumpulkan pekerjaannya) P : Oke, waktu untuk mengerjakan selesai. Silahkan untuk yang paling belakang maju ke depan sekalian mengambil pekerjaan teman yang di depannya. M5, M6, M7, M8, M9 : Oke mas. M10 : Sek mas, titik meneh. P : sudah habis waktunya, jadi silahkan dikumpulkan. M10 : ya sudahlah mas. (semua pekerjaan dikumpulkan di depan) P : Temen-temen semua, ini mas deni mau membagikan kuesioner untuk kalian semua, tolong dikerjakan sendiri-sendiri, ini akan mas jadikan evaluasi atas proses pembelajaran kita selama tiga hari ini. (Peneliti membagikan kuesioner) M : Iya mas. P : Ngisinya jujur aja ya?jangan ada yang ngrasa tidak enak. Ini tidak akan mempengaruhi nilai kalian kok. M : Iya iya mas,,,santai to,,,hahaha P : Sudah selesai kan? Silahkan dikumpulkan ke depan, dan mas minta waktunya sebentar,,, Temen-temen semua terima kasih atas kebersamaan tiga hari ini, dan terima kasih atas semuanya. M : Sama-sama mas, besok yang ngajar masih mas deni to? P : Yo tidak, kan sudah selesai. Besok sama pak H lagi. Terima kasih. M1 : PALUSE (Semua peserta didik berdiri) M1 : Saint Vincent M : Selamat siang mas, berkat Tuhan aku tertib dan disiplin bergaul yang sehat. P : Selamat siang teman-teman semua, terima kasih sekali lagi, dan sampai jumpa.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Keterangan: P : Peneliti M : Semua Peserta Didik M1 : Peserta Didik I M2 : Peserta Didik II dst Mn : Peserta Didik n
192
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
193
Lampiran B6 Transkrip Wawancara
Lampiran B6.1 Peneliti AK Peneliti AK Peneliti AK
Peneliti AK Peneliti AK Peneliti AK Peneliti AK Peneliti AK Peneliti AK Peneliti AK
: Menurutmu apakah materi luas permukaan balok dan kubus itu mudah? : Apa ya?hehe... Ada yang susah ada yang mudah mas. : Lha mudahnya dimana?dan sulitnya dimana? : Kalau menurutku, balok lebih mudah daripada kubus, karena kemarin sewaktu pertemuan kedua tidak berangkat, jadi masih agak bingung dengan kubus. : Oh begitu. Lha cara kamu mengatasi kesulitan itu gimana?tanya keteman atau membaca-baca LKS? : eeemmm... kalau pas baca-baca paham mas, tapi yo tetap bingung.Kemarin juga udah tanya ketemen mas, tapi tetap bingung mas, karena teman saya tidak begitu jelas menjelaskannya. : Oh begitu, lha kamu merasa ada masalah/ kesulitan yang kamu alami mempelajari materi ini? : Ada mas, saya tu malu mas kalau tanya-tanya gitu jadi ya begitulah mas. : Oke, lha pas pelajaran kemarin apakah ada yang mengganggu konsentrasimu? : itu lho mas, temen saya yang jejer sama saya, sering ngajak bercanda, ngobrol gitu. : Ingat rumus mencari luas permukaan balok tidak?kalau inget rumusnya apa? : Ingat mas, L = 2{(pxl) + (pxt) + (lxt)} : Masih ingat to,,,kalau rumus luas permukaan kubus gimana? : Wah ga ngerti jhe mas, lupa...emmm... 6 dikali apa gitu mas, lali mas. : ya sudah tidak papa, kemarin kan ada soal mencari luas permukaan aquarium, tau rumusnya tidak? Dan bentuk aquarium kayak bangun apa? : Kalau bentuknya mirip balok mas, kalau rumusnya gak ngerti saya mas. : Kalau kubus tanpa tutup tau rumusnya tidak? : kalau tidak salah 5 dikali, emmmm 5 dikali apa ya mas, beneran lupa mas. : Oya, program Cabri 3D kemarin membantu kamu memahami materi tidak? : Membantu mas, tapi sedikit bingung le ngoperasikan.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
194
Lampiran B6.2 Peneliti BKSK Peneliti BKSK Peneliti BKSK Peneliti BKSK Peneliti BKSK Peneliti BKSK Peneliti BKSK Peneliti BKSK Peneliti BKSK
: Menurutmu apakah materi luas permukaan balok mudah? : Blank mas, karena banyak angkanya. Jadi lumayan sulit. : kalau materi luas permukaan kubus gimana? : Kadang mudah kadang susah mas, asalkan angkanya kecil mudah, tapi kalau angkanya besar bikin pusing mas. Tapi lumayan mudah sih mas. : Oh begitu. Lha program Cabri 3D membantu pemahammu ga? : Membantu mas, tapi bingung mengoperasikannya,karena kemarin komputernya dipakai bertiga. : Oh begitu, lha kamu merasa ada masalah/ kesulitan yang kamu alami dalam mempelajari materi ini? : Ada mas, malu bertanya dan banyak bertanya dengan teman mas. : Oke, lha pas pelajaran kemarin apakah ada yang mengganggu konsentrasimu? : ya itu tadi mas, cenderung asik ngobrol dengan teman. : Ingat rumus mencari luas permukaan balok tidak?kalau ingat rumusnya apa? : Ingat mas, L = 2{(pxl) + (pxt) + (lxt)} : Bagus,,,kalau rumus luas permukaan kubus bagaimana? : 6 dikali r kuadrat mas. : ya kemarin kan ada soal mencari luas permukaan aquarium, tau rumusnya tidak? Dan bentuk aquarium seperti bangun apa? : Berbentuk balok tanpa tutup mas. Rumunya L = 2{(pxl) + (pxt) + (lxt)} – (pxl) : Kalau kubus tanpa tutup tau rumusnya tidak? : Kan kalau kubus punya 6 sisi mas, jadi kalau tanpa tutp jadi 5 sisi, jadi rumusnya 5 dikali r kuadrat
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
195
Lampiran B6.3
Peneliti CWP Peneliti CWP Peneliti CWP Peneliti CWP Peneliti CWP Peneliti CWP Peneliti CWP Peneliti CWP
: Menurutmu apakah materi luas permukaan kubus dan balok mudah? : Mudah mas, karena pernah dipelajari pas SD, kan cuma mengulang. : Oh begitu. Lha program Cabri 3D membantu pemahammu tidak? : Membantu mas, pas mbukak kubus dan balok jadi jaring-jaring kui lho mas. Jadi mudah untuk membayangkannya,,,hehehe : Oh begitu, lha kamu merasa ada masalah/ kesulitan yang kamu alami dalam mempelajari materi ini? : Susahnya pas dapet soal yang tanpa tutup itu mas. Tapi akhirnya bisa sih mas. : lha pas pelajaran kemarin apakah ada yang mengganggu konsentrasimu? : ada mas, aku kan penasaran sama Cabri 3D, jadi aku malah terlalu asik mengoperasikan Cabri 3D. : Ingat rumus mencari luas permukaan balok tidak?kalau ingat rumusnya apa? : L = 2{(pxl) + (pxt) + (lxt)} : kalau rumus luas permukaan kubus gimana? : 6 dikali r kuadrat mas. : ya kemarin kan ada soal mencari luas permukaan aquarium, tau rumusnya tidak? Dan bentuk aquarium kayak bangun apa? : Berbentuk balok tanpa tutup mas. Rumusnya L = (pxl) + 2{(pxt) + (lxt)} : Kalau kubus tanpa tutup tau rumusnya tidak? : rumusnya 5 dikali r kuadrat mas
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
196
Lampiran B6.4 Peneliti ICV Peneliti ICV Peneliti ICV Peneliti ICV Peneliti ICV Peneliti ICV Peneliti ICV Peneliti ICV Peneliti ICV
: Menurutmu apakah materi luas permukaan balok mudah? : Lumayan susah mas, kerana lupa dengan rumusnya. : Kalau materi luas permukaan kubus menurutmu bagaimana? : Mudah mas, karena hafal dengan rumusnya dan sebelumnya sudah dipelajari. : Oh begitu. Lha program Cabri 3D membantu pemahammu ga? : membantu mas, karena membuat saya tahu dan mengerti dari yang tadinyabelum tahu dan belum mengerti. : Oh begitu, lha kamu merasa ada masalah/ kesulitan yang kamu alami dalam mempelajari materi ini? : Tidak ada mas. : Kalau pas pelajaran kemarin apakah ada yang mengganggu konsentrasimu? : Tidak ada mas. : Inget rumus mencari luas permukaan balok tidak?kalau inget rumusnya apa? : 2 dikali apa ya mas, lupa mas, panjang banget rumuse. : Oh begitu, kalau rumus luas permukaan kubus gimana? : 6 dikali r kuadrat mas. : ya kemarin kan ada soal mencari luas permukaan aquarium, tau rumusnya tidak? Dan bentuk aquarium kayak bangun apa? : Berbentuk balok yang kayak apa ya mas? Rumusnya lupa saya. : Kalau kubus tanpa tutup tau rumusnya gak? : Rumusnya 5 dikali r kuadrat
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
197
Lampiran B6.5
Peneliti JPL Peneliti JPL Peneliti JPL Peneliti JPL Peneliti JPL Peneliti JPL Peneliti JPL Peneliti JPL Peneliti JPL
: Menurutmu apakah materi luas permukaan balok mudah? : Lumayan sulit mas, kerena sering lupa rumus. : Kalau materi luas permukaan kubus menurutmu gimana? : lumayan mudah mas, karena sisi-sinya sama semua kalau kubus : Oh begitu. Lha program Cabri 3D membantu pemahammu tidak? : membantu mas, mudah untuk belajar mas dan asik. : Oh begitu, lha kamu merasa ada masalah/ kesulitan yang kamu alami dalam mempelajari materi ini? : itu mas, rumus dan cara mengerjakannya itu lho mas panjang-panjang. : Kalau pas pelajaran kemarin apakah ada yang mengganggu konsentrasimu? : enggak ada mas. : Inget rumus mencari luas permukaan balok tidak? kalau inget rumusnya apa? : L = 2{(pxl) + (pxt) + (lxt)} : Oh begitu, kalau rumus luas permukaan kubus gimana? : 6 dikali r kuadrat mas. : ya kemarin kan ada soal mencari luas permukaan aquarium, tau rumusnya tidak? Dan bentuk aquarium kayak bangun apa? : Berbentuk balok yang tidak ada tutupnya mas?? Rumusnya lupa saya mas. : Kalau kubus tanpa tutup inget rumusnya gak? : inget mas. Rumuse 5 dikali r kuadrat
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Lampiran B6.6
Peneliti KP Peneliti KP Peneliti KP Peneliti KP Peneliti KP Peneliti KP Peneliti KP Peneliti KP Peneliti KP
: Menurutmu apakah materi luas permukaan balok mudah? : Agak mudah mas, karena menggunakan Cabri 3D tidak seperti biasanya. : Kalau materi luas permukaan kubus menurutmu bagaimana? : Mudah mas, karena sisi-sinya sama semua kalo kubus. : Oh begitu jadi menurutmu program Cabri 3D membantu pemahammu ya? : iya mas, membantu, mudah untuk belajar mas dan bisa lihat jaring-jaringnya. : Oh begitu, lha kamu merasa ada masalah/ kesulitan yang kamu alami dalam mempelajari materi ini? : ga ada mas. : Kalau pas pelajaran kemarin apakah ada yang mengganggu konsentrasimu? : itu mas, temenku nganggu gitu. Ngajak ngobrol terus mas, jadi gak konsentrasi : Inget rumus mencari luas permukaan balok tidak?kalau inget rumusnya apa? : Inget mas, rumusnya L = 2{(pxl) + (pxt) + (lxt)} : kalau rumus luas permukaan kubus gimana? : 6 dikali r kuadrat mas. : ya kemarin kan ada soal mencari luas permukaan aquarium, tau rumusnya tidak? Dan bentuk aquarium kayak bangun apa? : Berbentuk balok yang gak ada tutupe mas? Rumuse luas permukaan balok dikurangi (pxl). : Kalau kubus tanpa tutup inget rumusnya gak? : inget mas. Rumuse 5 dikali r kuadrat
198
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
199
Lampiran B6.7
Peneliti LAJAS Peneliti LAJAS Peneliti LAJAS Peneliti LAJAS Peneliti LAJAS Peneliti LAJAS Peneliti LAJAS Peneliti LAJAS Peneliti LAJAS
: Menurutmu apakah materi luas permukaan balok mudah? : Susah mas, karena rumusnya agak ribet. : Kalau materi luas permukaan kubus menurutmu gimana? : Gampang mas,lebih gampang daripada yang balok. : Oh begitu jadi menurutmu program Cabri 3D membantu pemahammu ga? : iya mas, membantu, karena ada gambaran yang jelas dengan bangunnya. : Oh begitu, lha kamu merasa ada masalah/ kesulitan yang kamu alami dalam mempelajari materi ini? : ada mas, ngapalin rumusnya. : Kalau pas pelajaran kemarin apakah ada yang mengganggu konsentrasimu? : ga ada mas nek itu. : Inget rumus mencari luas permukaan balok tidak?kalau inget rumusnya apa? : Inget mas, rumusnya L = 2{(pxl) + (pxt) + (lxt)} : kalau rumus luas permukaan kubus gimana? : rumusnya 6 dikali r kuadrat mas. : ya kemarin kan ada soal mencari luas permukaan aquarium, tau rumusnya tidak? Dan bentuk aquarium kayak bangun apa? : lupa’e mas. : Kalau kubus tanpa tutup inget rumusnya gak? : Rumusnya tu 6 dikali r kuadrat dikurangi apa ya mas?lupa
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
200
Lampiran B6.8
Peneliti MP Peneliti MP Peneliti MP Peneliti MP Peneliti MP Peneliti MP Peneliti MP Peneliti MP
: Menurutmu apakah materi luas permukaan kubus dan balok mudah? : Lumayan sulit mas, karena ngapalin rumusnya agak susah. : Oh begitu jadi menurutmu program Cabri 3D membantu pemahammu ya? : iya mas, membantu, karena dengan Cabri 3D bisa tahu segala sesuatu dari kubus dan balok, contohnya dapat menentukan volume, panjang, lebar dari kubus dan balok. : Oh begitu, lha kamu merasa ada masalah/ kesulitan yang kamu alami dalam mempelajari materi ini? : itu mas Cuma susah nginget rumusnya aja. : Kalau pas pelajaran kemarin apakah ada yang mengganggu konsentrasimu? : ga ada mas. : Inget rumus mencari luas permukaan balok tidak?kalau inget rumusnya apa? : Inget, rumusnya L = 2{(pxl) + (pxt) + (lxt)} : kalau rumus luas permukaan kubus gimana? : 6 dikali r kuadrat mas. : ya kemarin kan ada soal mencari luas permukaan aquarium, tau rumusnya tidak? Dan bentuk aquarium kayak bangun apa? : Berbentuk balok yang gak ada tutupe mas?? Jadi rumuse luas permukaan balok dikurangi tutupnya. : Kalau kubus tanpa tutup inget rumusnya gak? : Lupa aku mas.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
201
Lampiran B7.9 Peneliti MDA Peneliti MDA Peneliti MDA Peneliti MDA Peneliti MDA Peneliti MDA Peneliti MDA Peneliti MDA Peneliti MDA
: Menurutmu apakah materi luas permukaan balok mudah? : Sulit mas dan juga membingungkan. : Kalau materi luas permukaan Kubus mudah tidak? : Mudah nek itu mas, karena rumusnya pendek sehingga mudah diingat. : Oh begitu, kalau program Cabri 3D membantu pemahammu tidak? : iya mas, membantu, mempermudah materi yang diajarkan, dan pembelajaran dengan menggunakan komputer itu mengasikkan : Oh begitu, lha kamu merasa ada masalah/ kesulitan yang kamu alami dalam mempelajari materi ini? : ga ada mas. : Kalau pas pelajaran kemarin apakah ada yang mengganggu konsentrasimu? : ga ada juga mas. : Inget rumus mencari luas permukaan balok tidak?kalau inget rumusnya apa? : lupa aku mas. : kalau rumus luas permukaan kubus gimana? : rumusnya 6 dikali r kuadrat mas. : ya kemarin kan ada soal mencari luas permukaan aquarium, tau rumusnya tidak? Dan bentuk aquarium kayak bangun apa? : Berbentuk balok mas, rumusnya kayake sama kayak mencari luas permukaan balok mas. : Kalau kubus tanpa tutup inget rumusnya gak? : Lupa aku mas.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
202
Lampiran B6.10 Peneliti PAR Peneliti PAR Peneliti PAR
Peneliti PAR Peneliti PAR Peneliti PAR Peneliti PAR Peneliti PAR Peneliti PAR Peneliti PAR
: Menurutmu apakah materi luas permukaan balok mudah? : Sulit karena rumus yang digunakan panjang. : Kalau materi luas permukaan Kubus mudah tidak? : Mudah agak susah, tetapi akan menjadi mudah jikalau mau menghafalkan rumusnya, karena rumusnya pendek. : Oh begitu, kalau program Cabri 3D membantu pemahammu tidak? : iya mas, membantu, karena program ini cukup canggih serta pembelajaran dengan menggunakan komputer dan program Cabri 3D membuat pelajaran lebih asik dan menyenangkan. : Oh begitu, lha kamu merasa ada masalah/ kesulitan yang kamu alami dalam mempelajari materi ini? : ga ada mas. : Kalau dirumah apakah jam belajarmu terganggu? : mengganggu sih enggak mas, tapi setiap hari harusaku membantu orang tua mencari uang, jadi terkadang merasa ngantuk mas ketika dikelas karena kecapekan mas. : Oh begitu, kalau pas pelajaran kemarin apakah ada yang mengganggu konsentrasimu? : ga ada kayake mas. : Inget rumus mencari luas permukaan balok tidak?kalau inget rumusnya apa? : lupa aku mas. : kalau rumus luas permukaan kubus gimana? : lupa beneran aku mas. : ya kemarin kan ada soal mencari luas permukaan aquarium, tau rumusnya tidak? Dan bentuk aquarium kayak bangun apa? : Berbentuk balok mas, rumusnya gak ngerti aku mas. : Kalau kubus tanpa tutup inget rumusnya gak? : Lupa aku mas.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
203
Lampiran B6.11
Peneliti PEP Peneliti PEP Peneliti PEP Peneliti PEP Peneliti PEP Peneliti PEP Peneliti PEP Peneliti PEP Peneliti PEP Peneliti PEP
: Menurutmu apakah materi luas permukaan balok mudah? : mudah mas, karena,,emmmm,,,yo karena mudah itu mas. : Kalau materi luas permukaan Kubus mudah tidak? : Mudah karena sisinya sama semua. : Oh begitu, kalau program Cabri 3D membantu pemahammu tidak? : iya mas membantu, karena dari situ tahu kalau luas permukaan kubus dan balok itu dari luas jaring-jaringnya : Oh begitu, lha kamu merasa ada masalah/ kesulitan yang kamu alami dalam mempelajari materi ini? : ga ada kok mas. Em, ada ding mas di perbandingan-perbandingan nyari rusuk. : Kalau pas pelajaran kemarin apakah ada yang mengganggu konsentrasimu? : ga ada mas. : Apakah ada masalah yang mengusik pikiranmu PEP? : ada. Itu mas temen, karena aku sering diganggu. : Inget rumus mencari luas permukaan balok tidak?kalau inget rumusnya apa? : rumuse piye yo mas,emmmm, L = 2{(pxl) + (pxt) + (lxt)} mas. : kalau rumus luas permukaan kubus gimana? : nek kubus rumuse ki 6 dikali r kuadrat mas. : ya kemarin kan ada soal mencari luas permukaan aquarium, tau rumusnya tidak? Dan bentuk aquarium kayak bangun apa? : Berbentuk balok balok tanpa tutup mas, rumusnya ga ngerti. Lupa mas. : Kalau kubus tanpa tutup inget rumusnya gak? : 5 dikali r kuadrat mas.
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Lampiran B7 Contoh Hasil Instrumen Observasi Aktivitas Guru di Kelas Secara Umum Lampiran B7.1
204
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Lampiran B 7.2
205
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Lampiran B8 Contoh Hasil Instrumen Observasi Aktivitas Guru pada Proses Pembelajaran Lampiran B8.1
206
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
207
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Lampiran B8.2
208
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
209
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
LAMPIRAN C Lampiran C1
Surat Ijin Penelitian
Lampiran C2
Foto-foto Penelitian
Lampiran C3
Surat Keterangan Telah Melaksanakan Penelitian
210
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Lampiran C1 Surat Ijin Penelitian
211
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
212
Lampiran C2
Foto-foto Penelitian
Guru menginformasikan penggunaan LKS dan Cabri 3D
Peserta Didik mempresentasikan hasil pekerjaannya
Guru memberi contoh penggunaan Cabri 3D
Peserta didik mengerjakan LKS
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
213
Peserta didik mengoperasikan Cabri 3D
Peserta didik mempresentasikan pendapatnya
Peserta didik mengerjakan tes tertulis
Peserta didik mengerjakan tes tertulis
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Lampiran C3 Surat Keterangan Penelitian Telah Melaksanakan
214