PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
PENINGKATAN AKTIVITAS DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA DALAM MENJUMLAHKAN DAN MENGURANGKAN BILANGAN BULAT DENGAN PENDEKATAN PMRI SISWA KELAS IV SDN KADISOBO 3 Skripsi Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Disusun oleh : Dionysius Wibowo Kurnianto (071134043)
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2013
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
ii
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
iii
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
PERSEMBAHAN Skripsi ini aku persembahkan kepada :
Bapak dan Ibuku (Ant. Sri Hardono dan Modesta Indarti) yang sangat saya sayangi, selalu memberikan doa, motivasi, bimbingan, saran, curahan kasih sayang, membiayaiku dari awal kuliah sampai sekarang dan segalanya. Adik-adiKku tersayang CAECILIA NOVIANA Devi Sabata dan MARIA Deni Pangastuti.
Keluarga besarku yang selalu memberikan doa dan semangat
Teman-teman seangkatan S1 PGSD 2007 yang selalu mendukungku.
Pembaca yang budiman
iv
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Motto
Setiap Kesulitan Pasti Ada Jalan Keluarnya dan Menjadikan Lebih Kuat
v
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA
Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi yang saya tulis ini tidak memuat karya atau bagian karya orang lain, kecuali yang telah disebutkan dalam kutipan dan daftar pustaka sebagaimana layaknya karya ilmiah.
Yogyakarta, 23 Oktober 2013 Penulis,
Dionysius Wibowo Kurnianto
vi
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
LEMBAR PERYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS
Yang bertandatangan di bawah ini, saya mahasiswa Universitas Sanata Dharma: Nama
: Dionysius Wibowo Kurnianto
NIM
: 071134043
Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul:
PENINGKATAN AKTIVITAS DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA DALAM MENJUMLAHKAN DAN MENGURANGKAN BILANGAN BULAT DENGAN PENDEKATAN PMRI SISWA KELAS IV SDN KADISOBO 3 Dengan demikian saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas Sanata Dharma hak untuk menyimpan, mengalihkan dalam bentuk media lain, mengelolanya dalam bentuk pangkalan data, mendistribusikan secara terbatas dan mempublikasikannya di internet atau media lain untuk kepentingan akademis tanpa perlu meminta ijin dari saya maupun memberikan royalti kepada saya selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis. Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya.
Yogyakarta, 23 Oktober 2013 Yang menyatakan,
Dionysius Wibowo Kurnianto
vii
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
ABSTRAK
PENINGKATAN AKTIVITAS DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA DALAM MENJUMLAHKAN DAN MENGURANGKAN BILANGAN BULAT DENGAN PENDEKATAN PMRI SISWA KELAS IV SDN KADISOBO 3 Dionysius Wibowo Kurnianto Universitas Sanata Dharma 2013
Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui: (1) Pendekatan Matematika Realistik Indonesia (PMRI); (2) aktivitas belajar (3) prestasi belajar siswa dalam menjumlahkan dan mengurangkan bilangan bulat. Subjek yang diteliti adalah siswa kelas IV SD N Kadisobo 3 dengan jumlah subjek penelitian sebanyak 20 siswa.Variabel dari penelitian ini yaitu: (1) aktivitas siswa; (2) prestasi siswa. Alat pengumpulan data dengan menggunakan nilai hasil evaluasi dan lembar observasi. Lembar observasi untuk mengetahui aktivitas siswa dan nilai hasil evaluasi untuk mengetahui prestasi siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengunaan Pendekatan Matematika Realistik Indonesia meningkatkan aktivitas belajar siswa dan prestasi belajar matematika dalam menjumlahkan dan mengurangkan bilangan bulat pada kelas IV SDN Kadisobo 3, ini dibuktikan dengan aktivitas belajar siswa sebesar 78,89% pada siklus pertama, 88,33% pada siklus kedua dan prestasi belajar siswa ditunjukan oleh 55% dari 20 siswa yang lulus KKM dengan nilai rata-rata 69,98 pada siklus pertama dan 85% dari 20 siswa dengan nilai rata-rata 79,66 pada siklus kedua. Kata Kunci : Pendekatan Matematika Realistik Indonesia, aktivitas belajar, prestasi belajar.
viii
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
ABSTRACT
IMPROVING ACTIVITY AND ACHIEVEMENT IN STUDY ON MATHEMATICS SUMMING AND SUBTRACTING INTEGERS USING PMRI APPROCH FOURTH GRADE SDN KADISOBO 3 Dionysius Wibowo Kurnianto Sanata Dharma University 2013
This research is a class act. The purpose of this study was to determine: (1) Mathematical Realistic Indonesia approach (PMRI), (2) learning activities (3) on student achievement summing and subtracting integers. Subjects studied were fourth grade students Kadisobo 3 elementary school with the number of research subjects as much as 20 students.Variabel of this research are: (1) student activities, (2) student achievement. Data collection tools by using the value of the evaluation and observation sheets. Observation sheet to determine the value of student activities and evaluation results to determine student achievement. The results showed that the using Realistic Mathematics Indonesia approach improve students learning activities and learning mathematics achievement in summing and subtracting integers on fourth grade SDN Kadisobo 3, is evidenced by students' learning activities amounted to 78.89% in the first cycle, 88.33% in second cycle and student achievement indicated by 55% of the 20 students who graduated KKM with an average value of 69.98 in first cycle and 85% of the 20 students with an average value of 79.66 in second cycle. Keywords: Realistic Mathematics Indonesian approach, learning activity, learning achievements.
ix
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
PRAKATA
Puji syukur dan terima kasih kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas semua karunia dan rahmat-Nya yang diberikan kepada penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan skipsi dengan judul “PENINGKATAN AKTIVITAS DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA DALAM MENJUMLAHKAN DAN MENGURANGKAN BILANGAN BULAT DENGAN PENDEKATAN PMRI SISWA KELAS IV SDN KADISOBO 3 ”. Pembuatan skripsi ini tidak lepas dari beberapa pihak yang telah memberikan bantuan moril, materil, dukungan, bimbingan maupun kerja sama kepada penulis, untuk itu penulis mengucapkan terima kasih kepada: 1. Bapak Rohandi, Ph. D. selaku Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sanata Dharma. 2. Romo G. Ari Nugrahanta, S.J., S.S., B.S.T., M.A. selaku ketua Program Studi PGSD Universitas Sanata Dharma dan Dosen Pembimbing Akademik. 3.
Ibu Dra. Haniek Sri Pratini, M.Pd. selaku dosen pembimbing yang telah dengan sabar memberikan bantuan, saran, bimbingan, dan arahannya selama penyusunan skripsi ini.
4.
Segenap Dosen PGSD yang telah memberikan ilmunya selama penulis menjadi mahasiswa PGSD.
5.
Segenap staff karyawan sekretariat PGSD yang telah membantu penulis selama ini.
6.
Bapak Suhardi S.Pd selaku Kepala Sekolah SD N Kadisobo 3 yang telah memberikan ijin untuk melakukan penelitian.
7.
Para guru SD N Kadisobo 3; terutama Bu Kasinem, yang sudah berbaik hati memperbolehkan peneliti untuk menggunakan kelasnya untuk pengambilan data.
8.
Para siswa kelas IV dan V SD N Kadisobo 3 yang bersedia bekerja sama membantu peneliti.
x
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
9.
Kedua orang tuaku Bapak Antonius Sri Hardono dan Ibu Modesta Indarti yang selalu memberikan kasih sayang, doa, motivasi, dukungan secara moril dan materiil serta nasihat-nasihat untuk kemajuan hidup penulis.
10. Adik-adikku Devi dan Deni selaku saudara penulis yang selalu memberi semangat penulis. 11. Teman seperjuanganku Andi, Tiksna, Vj, Rosa, Lexa, dan Nita yang telah menemani dalam penyusunan skripsi ini. 12. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu per satu yang telah banyak membantuku selama penyelesaian skripsi ini. Penulis menyadari bahwa penelitian ini masih banyak kekurangan dan jauh dari sempurna. Penulis berharap semoga penelitian ini dapat bermanfaat bagi semua pihak yang membutuhkan. Yogyakarta, 23 Oktober 2013 Penulis
Dionysius Wibowo Kurnianto
xi
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
DAFTAR ISI Halaman HALAMAN JUDUL ......................................................................................
i
HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING .............................................
ii
HALAMAN PENGESAHAN.........................................................................
iii
HALAMAN PERSEMBAHAN .....................................................................
iv
HALAMAN MOTTO .....................................................................................
v
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA .........................................................
vi
LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI.......................... vii ABSTRAK ...................................................................................................... viii ABSTRACT......................................................................................................
ix
PRAKATA......................................................................................................
x
DAFTAR ISI................................................................................................... xii BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang ...................................................................................
1
B. Batasan Masalah..................................................................................
3
C. Rumusan Masalah ...............................................................................
3
D. Batasan Pengertian............................................................................. .
3
E. Tujuan Penelitian ...............................................................................
4
F. Manfaat Penelitian ..............................................................................
4
BAB II KAJIAN TEORI A. Landasan Teori....................................................................................
5
B. Penelitian yang Relevan ..................................................................... 16 C. Kerangka Berfikir……………………................................................ 16 D. Hipotesis Tindakan ............................................................................. 17 BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Setting Penelitian ................................................................................ 18 B. Rencana Tindakan............................................................................... 20 C. Pengumpulan Data .............................................................................. 24 D. Penyusunan Instrumen ........................................................................ 25 E. Analisis Data ....................................................................................... 27
xii
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Penelitian ........................................................................... 29 B. Hasil Penelitian ................................................................................. 31 C. Pembahasan........................................................................................
36
BAB V PENUTUP A. Kesimpulan ........................................................................................ 39 B. Saran ................................................................................................... 40 DAFTAR PUSTAKA ....................................................................................
41
LAMPIRAN...................................................................................................
43
xiii
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Pendidikan merupakan hak setiap manusia untuk menjamin kelangsungan hidupnya. Kehidupan seseorang
perlu dikembangkan
agar berguna dan
bermanfaat. Pendidikan dapat berpengaruh pada pembentukan hidup seseorang. Pendidikan bukan sekedar untuk menyiapkan sebuah profesi, namun lebih pada pengembangan pribadi manusia seutuhnya untuk bersama dengan orang lain dan lingkungannya. Pengembangan
pribadi
seseorang
terkait
dengan
adanya
proses
pendidikan. Proses pendidikan secara umum terjadi di sekolah dalam kegiatan belajar mengajar. Proses belajar
tidak hanya mengembangkan pada segi
intelektual, moral, ataupun sikap. Namun pendidikan yang diperoleh setiap orang juga membantu untuk semakin menyadari akan keberadaannya dengan lingkungan hidupnya. Melalui proses pendidikan, orang mampu mengembangkan nilai-nilai kehidupan dan menemukan sendiri pengalaman melalui belajar. Pendidikan Matematika merupakan salah satu mata pelajaran yang diberikan pada siswa sejak Sekolah Dasar (SD). Matematika perlu diajarkan bagi siswa untuk memudahkan interkasi dalam kehidupannya. Keberhasilan belajar dapat dilihat dari telah mencapai atau melebihi kriteria ketuntasan minimal (KKM). Hal ini dapat dilihat dari perolehan nilai ulangan siswa dalam buku daftar nilai, jika diamati maka terlihat deretan prestasi
1
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
siswa yang sudah atau yang belum mencapai kriteria ketuntasan minimal (KKM). Kriteria ketuntasan minimal (KKM) yang ideal adalah 100% sedangkan batas nilai minimal disesuaikan dengan kondisi dan kemampuan peserta didiknya. Di SDN Kadisobo 3 Kecamatan Sleman Kabupaten Sleman, kriteria ketuntasan minimal (KKM) mata pelajaran Matematika kelas IV ditargetkan harus mencapai 70. Namun, kenyataannya dari jumlah seluruh siswa hanya 48% yang mencapai KKM sisanya sebesar 52% tidak mencapai KKM dari hasil ulangan semester I siswa kelas IV tahun ajaran 2012/2013. Kondisi ini dikarenakan daya tangkap siswa yang rendah terhadap materi serta pendekatan yang kurang melibatkan siswa dalam pembelajaran Fowler (dalam Muslich, 2009: 221), matematika merupakan mata pelajaran yang bersifat abstrak sehingga dituntut kemampuan guru untuk dapat mengupayakan metode yang tepat sesuai dengan tingkat perkembangan mental siswa. Kondisi tersebut memerlukan pendekatan pembelajaran yang tidak hanya meningkatkan prestasi tetapi juga meningkatkan aktifitas siswa dalam pembelajaran. Berdasarkan kenyataan tesebut usaha yang dirasa paling tepat untuk mengatasi masalah adalah dengan pendekatan PMRI. PMRI pengalaman belajar siswa akan terbentuk apabila siswa ikut terlibat dalam pembelajaran yang terlihat dari aktivitas belajarnya.
2
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
B. Pembatasan Masalah Batasan dalam penelitian ini adalah Standar Komptensi 5 yaitu: Menjumlahkan dan mengurangkan bilangan bulat. C. Perumusan Masalah 1.
Bagaimana menerapkan pendekatan PMRI untuk meningkatkan aktivitas belajar matematika dalam menjumlahkan dan mengurangkan bilangan bulat pada kelas IV SDN Kadisobo 3?
2.
Bagaimana menerapkan pendekatan PMRI untuk meningkatkan prestasi belajar matematika dalam menjumlahkan dan mengurangkan bilangan bulat pada kelas IV SDN Kadisobo 3?
D. Batasan Pengertian 1.
Aktivitas
belajar
adalah
kegiatan
pengamatan,
penyelidikan,
pengalaman yang dimiliki dan dilakukan sendiri oleh siswa yang bertujuan untuk memperoleh pengetahuan 2.
Prestasi belajar merupakan bukti keberhasilan yang telah dicapai oleh seseorang
berupa penguasaan pengetahuan atau ketrampilan yang
dikembangkan salama kehidupannya manusia menurut bidang dan kemampuan masing-masing.
3
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
E. Tujuan Penelitian Penelitian ini bertujuan untuk: 1.
Mendiskripsikan peningkatan aktivitas belajar matematika dalam menjumlahkan dan mengurangkan bilangan bulat dengan pendekatan PMRI pada kelas IV SDN Kadisobo 3
2.
Mendiskripsikan peningkatan prestasi belajar matematika dalam menjumlahkan dan mengurangkan bilangan bulat dengan pendekatan PMRI pada kelas IV SDN Kadisobo 3
F. Manfaat Penelitian Manfaat yang di harapkan dari hasil penelitian ini sebagai berikut: 1.
Bagi Guru Dapat menggunakan sebagai bahan inspirasi pada mata pelajaran matematika atau pada mata pelajaran yang lain.
2.
Bagi Siswa Dapat memperoleh pengalaman belajar dengan menemukan sendiri jawaban dari masalah yang dihadapi.
3.
Bagi Peneliti Dapat memperoleh pengalaman dalam penerapan pendekatan PMRI dalam materi menjumlahkan dan mengurangkan bilangan bulat.
4
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
BAB II KAJIAN PUSTAKA
A. Landasan Teori 1. Aktivitas Belajar a. Pengertian Belajar Dalam dunia pendidikan, belajar menjadi hal yang penting karena belajar merupakan pokok dari pendidikan itu sendiri. Belajar tidak memiliki batas karena proses belajar itu sendiri terus berlangsung selama kita masih hidup. Hintzman (dalam Muhibin Syah (1999: 65), belajar adalah suatu perubahan yang terjadi dalam diri organisme, manusia atau hewan, disebabkan oleh pengalaman yang dapat mempengaruhi tingkah laku organisme tersebut. Masidjo (2006: 11), belajar adalah proses perubahan aktivitas mental yang sadar tujuan yang terjadi dalam interaksi aktif dengan lingkungan (keluarga, sekolah, masyarakat) dalam jangka waktu tertentu yang hasilnya adalah tingkah laku baru ataupun penyempurnaan tingkah laku lama. Winkel (1989: 34), belajar merupakan proses perubahan dari belum mampu ke arah sudah mampu, dan proses perubahan itu terjadi selama jangka waktu tertentu. Yamin (2006: 17), mengemukakan bahwa belajar merupakan proses orang memperoleh kecakapan, keterampilan dan sikap.
5
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Slameto (2003: 2), belajar adalah suatu proses usaha yang dilakukan seseorang untuk memperoleh suatu perubahan tingkah laku yang baru secara keseluruhan sebagai hasil pengalaman sendiri dalam interaksi dengan lingkungannya. Bruner (dalam Hudoyo 1990:101), belajar melibatkan tiga proses yang berlangsung hampir bersamaan, yang relevansi: memperoleh informasi baru, transformasi informasi dan menguji relevansi dan ketepatan pengetahuan, sehingga belajar dapat diartikan sebagai proses kognitif. Herbart (dalam Hamalik 2001: 37), belajar adalah memperoleh pengetahuan melalui alat indra yang disampaikan dalam bentuk perangsang-perangsang dari luar. Cronbach (Djamarah 2008: 13), belajar sebagai suatu aktivitas yang ditunjukkan oleh perubahan tingkah laku sebagai hasil dari pengalaman. Suprijono (2009: 2), berpendapat belajar adalah perubahan perilaku yang bersifat permanen sebagai hasil dari pengalaman. Gagne (Hudoyo 1990: 11), belajar merupakan suatu proses dimana suatu organisme berubah perilakunya akibat pengalaman. Wina (2005: 89), belajar adalah proses mental yang terjadi dalam diri seseorang, sehingga menyebabkan munculnya perubahan tingkah laku. Hilgard (dalam Wina Sanjaya 2006: 110), mengemukakan belajar adalah proses perubahan melalui kegiatan atau prosedur latihan baik latihan di dalam laboratorium maupun dalam lingkungan alamiah. Wens (2006: 19), Belajar merupakan salah satu kegiatan penting yang dilakukan setiap orang sejak lahir demi perkembangan dirinya.
6
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Piaget (dalam Semiawan 2008: 10), belajar merupakan perkembangan aktivitas yang melibatkan kognitif seseorang merupakan proses interaksi yang terus-menerus antara lingkungan, dan kondisi manusia yang disebut adaptasi. Berdasarkan definisi yang dikemukakan oleh para ahli diatas, dapat disimpulkan bahwa belajar adalah Proses interaksi individu dengan keadaan sekitarnya dalam jangka waktu tertentu yang dapat memberikan perubahan terhadap individu. Perubahan tersebut diharapkan memberikan dampak positif yang dapat merubah tingkah laku individu ke arah yang lebih baik. b. Aktivitas Belajar Aktivitas sangat diperlukan dalam belajar, karena pada prinsipnya belajar adalah berbuat untuk mengubah tingkah laku. Setiap orang yang belajar harus aktif sendiri, tanpa aktivitas proses belajar tidak mungkin terjadi. Siswa akan lebih mudah mempelajari sesuatu bila belajar itu disadari pada apa yang telah dipelajari sebelumnya. Rouseau (dalam Sardiman 1990: 94), aktivitas belajar yaitu segala pengetahuan itu harus diperoleh dengan pengamatan sendiri, penyelidikan sendiri dengan fasilitas yang diciptakan sendiri baik secara rohani maupun teknis. Rohani (2004: 6), Aktivitas peserta didik dalam menjalani proses belajar mengajar adalah salah satu kunci keberhasilan pencapaian pendidikan.
7
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Berdasarkan pengertian tersebut peneliti menyimpulkan aktivitas belajar adalah kegiatan pengamatan, penyelidikan, pengalaman yang dimiliki dan dilakukan sendiri oleh siswa baik secara indvidu atau teknis untuk keberhasilan pencapaian pendidikan 2. Prestasi Belajar a. Jenis-Jenis Belajar Jenis belajar Gagne (dalam Winkel 1989: 72), yaitu: 1) Informasi verbal, yaitu pengetahuan yang dimiliki seseorang yang dapat diungkapkan dalam bentuk bahasa, lisan, dan tertulis. Pengetahuan itu diperoleh dari sumber yang menggunakan bahasa juga, lisan ataupun tertulis. Informasi verbal memiliki peran penting bagi siswa karena dengan memiliki
kemampuan menangkap informasi verbal dengan
baik, maka siswa akan mendapatkan pengetahuan secara maksimal. 2) Kemahiran Intelektual, yaitu kemampuan untuk berhubungan dengan lingkungan hidup dan dirinya sendiri dalam bentuk suatu representasi, khususnya konsep dan berbagai lambang atau simbol (huruf, angka, kata, gambar). 3) Pengaturan kegiatan kognitif; kemampuan yang mencakup penggunaan konsep dan kaidah yang dimiliki, terutama saat menghadapi suatu problem.
8
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
4) Ketrampilan motorik; kemampuan untuk melakukan suatu rangkaian gerak-gerik jasmaniah dalam urutan tertentu, dengan mengadakan koordinasi antara gerak-gerik berbagai anggota badan secara terpadu. Ciri khas dari ketrampilan motorik ini adalah otomatisme, yaitu gerakan yang berlangsung secara teratur dan berjalan dengan lancar. 5) Sikap; hal ini berkaitan dengan perasaan, tentang bagaimana kita mengolah rasa, apakah sikap positif atau sikap negatif terhadap suatu objek. Kemampuan sikap ini tergantung pada kondisi individu pada saat itu. Saat suatu objek dinilai baik, maka individu akan memberikan sikap positif yang menimbulkan rasa suka, sebaliknya apabila objek dirasa kurang berkenan maka akan menimbulkan kesan negatif dan memunculkan perasaan tidak suka, sehingga individu harus melakukan penilaian terhadap pilihan-pilihan yang ada sebelum memberikan keputusan. b. Prestasi Belajar KBBI (2005: 895), prestasi belajar merupakan penguasaan pengetahuan atau ketrampilan yang dikembangkan melalui materi pelajaran, lazimnya ditunjukkan dengan nilai tes atau nilai yang diberikan guru.
9
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Arifin (1990), prestasi belajar merupakan suatu masalah yang bersifat perennial dalam sejarah kehidupan manusia karena sepanjang rentang kehidupannya manusia selalu mengejar prestasi menurut bidang dan kemampuan masing-masing. Winkel (1989), dikatakan bahwa prestasi belajar merupakan bukti keberhasilan yang telah dicapai oleh seseorang. Berdasarkan pengertian tersebut prestasi belajar merupakan bukti keberhasilan yang telah dicapai oleh seseorang
berupa penguasaan
pengetahuan atau ketrampilan yang dikembangkan salama kehidupannya manusia menurut bidang dan kemampuan masing-masing.
3. Pendididikan Matematika Realistik a. Pendekatan PMRI Pada pendekatan PMRI, guru berperan tidak lebih dari seorang fasilitator atau pembimbing, moderator dan evaluator. Hadi (2005), menyebutkan bahwa diantara peran guru dalam PMRI adalah sebagai berikut : 1) Guru hanya sebagai fasilitator belajar; 2) Guru harus mampu membangun pengajaran yang interaktif; 3) Guru harus memberikan kesempatan kepada siswa untuk secara aktif menyumbang pada proses belajar dirinya, dan secara aktif membantu siswa dalam menafsirkan persoalan riil;
10
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
4) Guru tidak terpancang pada materi yang termaktub dalam kurikulum, melainkan aktif mengaitkan kurikulum dengan dunia riil, baik fisik maupun sosial. Penerapan PMRI di Indonesia diharapkan prestasi akademik siswa meningkat, baik dalam mata pelajaran matematika maupun mata pelajaran lainnya. Sejalan dengan paradigma baru pendidikan sebagaimana yang dikemukakan Zamroni (dalam Sutarto Hadi 2005), pada aspek perilaku diharapkan siswa mempunyai ciri-ciri : 1) Di kelas mereka aktif dalam diskusi, mengajukan pertanyaan dan gagasan, serta aktif dalam mencari bahan-bahan pelajaran yang mendukung apa yang tengah dipelajari. 2) Mampu bekerja sama dengan membuat kelompok-kelompok belajar. 3) Bersifat
demokratis
yakni
berani
menyampaikan
gagasan,
mempertahan gagasan dan sekaligus berani pula menererima gagasan orang lain; 4) Memiliki kepercayaan diri yang tinggi. Sehingga PMRI adalah Pendekatan pembelajaran yang bertitik tolak dari hal-hal yang riil atau pernah dialami siswa, menekankan pada keterampilan proses, berdiskusi dan berkolaborasi, berargumentasi dengan teman sekelas sehingga mereka dapat menemukan sendiri dan pada akhirnya menggunakan matematika itu untuk menyelesaikan masalah baik secara individu maupun kelompok dalam kehidupan mereka sehari-hari.
11
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
b. Prinsip dan Karakteristik PMRI Zulkardi (2002) Prinsip-prinsip PMRI adalah sebagai berikut : 1) Guided reinvention and didactical phenomenology (penemuan terbimbing dan fenomologi didaktis) PMRI adalah sebagai aktivitas manusia maka guided reinvention dapat diartikan bahwa siswa hendaknya dalam belajar matematika harus diberikan kesempatan untuk mengalami sendiri proses yang sama saat matematika
ditemukan.
Prinsip
ini
dapat
diinspirasikan
dengan
menggunakan prosedur secara informal. Upaya ini akan tercapai jika pengajaran yang dilakukan menggunakan situasi yang berupa fenomenafenomena yang mengandung konsep matematika dan nyata terhadap kehidupan siswa. 2) Progressive mathematization (matematisasi progresif) Situasi yang berisikan fenomena yang dijadikan bahan dan area aplikasi dalam pengajaran matematika haruslah berangkat dari keadaan yang nyata terhadap siswa sebelum mencapai tingkat matematika secara formal. 3) Self-developed models (pengembangan model sendiri) Peran self-developed models merupakan jembatan bagi siswa dari situasi real ke situasi konkrit atau dari informal matematika ke formal matematika. Artinya siswa membuat model sendiri dalam menyelesaikan masalah. Pertama adalah model suatu situasi yang dekat dengan alam siswa. Dengan generalisasi dan formalisasi model tersebut akan menjadi
12
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
berubah menjadi model-of masalah tersebut. Model-of akan bergeser menjadi model-for masalah yang sejenis. Pada akhirnya akan menjadi model dalam formal matematika. Zulkardi (2002) karakteristik pembelajaran PMRI menjadi 5 yaitu sebagai berikut: 1) menggunakan masalah kontekstual (the use of context). Pembelajaran diawali dengan menggunakan masalah kontekstual ( dunia nyata) dan tidak dimulai dari sistem formal. Masalah kontekstual yang diangkat sebagai topik awal pembelajaran harus merupakan masalah sederhana yang diketahui oleh siswa. 2) Menggunakan model ( use models, bridging by vertical instrument). Istilah model berkaitan dengan masalah situasi dan model matematika yang dikembangkan sendiri oleh siswa, mengaktualisasikan masalah kebentuk visual sebagai sarana untuk memudahkan pengajaran. 3) Menggunakan kontribusi siswa (student contribution). Konstribusi yang besar diharapkan pada proses belajar mengajar datang dari siswa artinya semua pikiran ( konstruksi dan produksi) dihasilkan oleh siswa itu sendiri. 4) Interaksi ( interactivity). Mengoktimalkan proses pembelajaran melalui interaksi siswa dengan guru dan siswa dengan sarana dan prasarana merupakan hal terpenting dalam pembelajaran matematika realistik.
13
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
5) Terintegrasi dengan topic lainnya (intertwining). Struktur dan konsep matematika saling berkaitan maka dari itu, keterkaitan antar topik (unit pelajaran) tersebut harus dieksplorasi agar proses pembelajaran menjadi lebih bermakna.
4. Hakekat Matematika Depdiknas (2001), Matematika berasal dari bahasa latin manthanien atau mathema yang berarti belajar atau hal yang dipelajari, sedangkan dalam bahasa Belanda disebut wiskunde atau ilmu pasti. Matematika merupakan telaah tentang pola dan hubungan, suatu jalan atau pola pikir, suatu seni, suatu bahasa dan suatu alat. Berdasarkan penelitian Piaget, ada empat tahap dalam perkembangan kognitif dari setiap individu yang berkembang secara kronologis yaitu: (1) tahap sensori motor, (2) tahap pra operasi, (3) tahap operasi konkrit, (4) tahap operasi formal. Tahap sensori motor dimulai sejak lahir sampai umur sekitar 2 tahun dimana pengalaman diperoleh melalui perbuatan fisik (gerakan anggota tubuh) dan sensori (koordinasi alat indera). Tahap praoperasi dimulai sekitar umur 2 tahun sampai sekitar umur 7 tahun yang merupakan tahap persiapan untuk pengorganisasian operasi konkrit seperti mengurutkan membilang dan mengklasifikasikan. Pada tahap operasi konkrit, tahap ini dimulai sekitar umur 7 tahun sampai sekitar umur 11 tahun dimana anak memahami operasi logis dengan bantuan benda-benda konkrit dan anak
14
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
sudah memiliki sudut pandang yang berbeda secara objektif dalam mengamati suatu objek. Tahap operasi formal dimulai sekitar umur 11 tahun dan seterusnya dimana anak akan dibiasakan untuk melakukan penalaran dengan menggunakan hal-hal yang abstrak. Siswa kelas IV sekolah dasar umumnya berusia sekitar 9 sampai 10 tahun. Dengan demikian siswa kelas IV berada pada tahap operasi konkrit, dimana anak mempunyai struktur kognitif yang memungkinkan anak bisa berpikir untuk berbuat. Namun apa yang dipikirkan anak masih terbatas pada hal-hal yang bersifat konkrit atau nyata. Benda-benda atau kejadiankejadian yang tidak dapat dibayangkan siswa masih sulit untuk dipikirkan. 5.
Materi bilangan bulat Materi bilangan bulat terdapat pada kelas IV semester 2 Standar Kompetensi 5. Menjumlahkan dan mengurangkan bilangan bulat. Bilangan bulat adalah yang utuh, bilangan bulat terdiri dari tiga jenis yaitu: bilangan bulat positif misalnya 4 (dibaca empat), bilangan bulat nol bilangan tersebut 0 (dibaca nol), dan bilangan bulat negatif misalnya (-4) (dibaca negatif empat). Penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat dapat menggunakan garis bilangan. Ketentuannya adalah: 1. Penjumlahan dengan bilangan positif gunakan panah ke kanan, 2. Penjumlahan dengan bilangan negatif gunakan panah ke kiri, 3. Bilangan pertama mulai dari 0, 4. Bilangan kedua mulai dari ujung panah bilangan pertama, dan 5. Ujung panah terakhir menunjukkan hasil penjumlahan.
15
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
B. Penelitian yang Relevan Penelitian yang relevan yang dilakukan oleh Rizal Al Muhari (2008) tentang kreativitas belajar matematika dengan menggunakan pendekatan Pendidikan Matematika di pada siswa kelas IV-A SD Negeri Percobaan 2 Depok Sleman Yogyakarta, Hasil penelitian tersebut menunjukkan bahwa pembelajaran matematika dengan pendekatan PMRI pada siswa kelas IV-A SD Negeri Percobaan 2 Depok Sleman Yogyakarta telah dapat meningkatkan kreativitas belajar matematika. Penelitian yang serupa juga dilakukan oleh Herawati (2009) tentang meningkatkan hasil belajar matematika dengan Pendidikan Matematika Realistik Indonesia kelas II SD 3 Bantul. Hasil penelitian tesebut meningkatkan hasil belajar siswa kelas II SD 3 Bantul dengan nilai tes rata-rata hasil belajar siswa pada siklus I adalah 71,96, pada siklus II adalah 81,83
C. Kerangka berpikir Pembelajaran di sekolah dasar banyak mengalami kendala terutama Kelas IV mengenai penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat. Penyebabnya diduga adalah kurangnya keikutsertaan siswa dalam pembelajaran kerena kurang terkait dengan keseharian siswa. Salah satu cara untuk meningkatkan aktivitas belajar dan prestasi belajar diperlukan pendekatan pembelajaran yang dapat mendekatkan dengan kehidupan keseharian siswa. Peneliti kemudian melakukan penelitian tindakan kelas (PTK) dengan pendekatan Pendidikan Realistik Matematika Indonesia (PMRI)
16
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
PMRI digunakan sebagai titik awal untuk pengembangan ide dan konsep matematika. Dunia nyata adalah segala sesuatu di luar matematika, seperti mata pelajaran lain selain matematika atau kehidupan sehari-hari dan lingkungan sekitar kita. Melalui pendekatan PMRI diharapkan dapat meningkatkan aktivitas belajar dan prestasi belajar siswa kelas IV SDN Kadisobo 3.
D. Hipotesis Tindakan Hipotesis penelitian ini yaitu: 1.
Penerapan pendekatan PMRI dapat meningkatkan aktivitas belajar matematika dalam menjumlahkan dan mengurangkan bilangan bulat pada kelas IV SDN Kadisobo 3.
2.
Penerapan pendekatan PMRI dapat meningkatkan prestasi belajar matematika dalam menjumlahkan dan mengurangkan bilangan bulat pada kelas kelas IV SDN Kadisobo 3.
17
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
BAB III METODE PENELITIAN A. Setting Penelitian 1. Tempat Penelitian Penelitian Tindakan Kelas (PTK) ini dilaksanakan di SDN Kadisobo 3, Kecamatan Sleman, Kabupaten Sleman, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. 2. Subjek Penelitian Subjek penelitian ini adalah semua siswa kelas IV SDN SDN Kadisobo 3, Kecamatan Sleman, Kabupaten Sleman, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, Semester Genap Tahun Ajaran 2012 / 2013. 3. Objek Penelitian Aktivitas belajar dan Prestasi belajar siswa dengan menggunakan pendekatan PMRI dalam pembelajaran Matematika materi menjumlahkan dan mengurangkan bilangan bulat. 4. Waktu Penelitian Pada bulan Februari tahun 2013 sampai Juli 2013
18
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
5. Jadwal Penelitian Tabel 1: Jadwal Penelitian Waktu
Bulan Februari
Kegiatan
2 3
4
Maret 1
2 3 4
April 1
2
3
Mei 4
1
2
Juni 3
4
1
2
3
Juli 4
1
1. Persiapan a. Observasi awal 2. Pelaksanaan a. Menyiapkan media b. Pelaksanaan siklus I c. Pelaksanaan siklus II 3. Penyusunan laporan a. Analisis data 4. Ujian
19
2
3 4
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
B. Rencana Tindakan 1. Persiapan Tahap ini meliputi langkah-langkah sebagai berikut : a. Mencari dan mengkaji Kompetensi dasar yang bermasalah, kemudian mencari informasi dari beberapa guru kelas 4. b. Merencanakan pembelajaran yang akan ditetapkan. c. Merancang pengembangan ide pembelajaran d. Merancang silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) e. Merancang Lembar Kerja Siswa (LKS) f. Menyiapkan sumber belajar dan media pembelajaran yang berkaitan dengan PMRI g. Menyusun instrumen penelitian h. Menyusun soal evaluasi
2. Rencana Tindakan Setiap siklus Penelitian ini dilakukan dalam beberapa siklus. Siklus akan dihentikan jika telah memenuhi target KKM dan target aktivitas jadi jika siklus kedua belum memenuhi hasil yang diharapkan akan dilanjutkan siklus ketiga demikian seterusnya hingga mencapai hasil yang diharapkan. Rencana masing-masing siklus terdiri dari 3 pertemuan, setiap pertemuan alokasi waktunya 2 x 35 menit.
20
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Siklus I a. Rencana Tindakan Siklus pertama akan dilaksanakan dengan 2 pertemuan, setiap pertemuan adalah 2 x 35 menit (2 Jp). Perencanaan penyusunan rencana tindakannya meliputi: 1) Menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) 2) Menyusun lembar kerja siswa (LKS) 3) Menyiapkan sumber belajar yang berkaitan dengan pendekatan PMRI. 4) Menyusun soal evaluasi. 5) Menyusun lembar pengamatan kegiatan selama proses kegiatan belajar. b. Pelaksanaan tindakan Pada pertemuan ini pelaksanaan pembelajaran sebagai berikut : 1) Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok, setiap kelompok maksimal terdiri 3 siswa. 2) Siswa mencari contoh menjumlahkan dan mengurangkan bilangan bulat dalam kehidupan sehari-hari. 3) Guru memimpin dan memberi pengarahan diskusi kelas untuk membahas apa yang dikerjakan oleh siswa. 4) Perwakilan kelas anggota kelompok secara bergantian mempresentasikan hasil menjumlahkan dan mengurangkan bilangan bulat yang dilakukan di depan kelas.
21
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
5) Siswa mengerjakan soal evaluasi tes akhir siklus 1 6) guru mengajak siswa untuk refleksi c. Observasi Mengamati siswa dalam melaksanakan kegiatan dan mencatat kejadian-kejadian selama proses belajar. d. Refleksi 1) Mengidentifikasi kesulitan, hambatan dalam pelaksanaan pembelajaran 2) Melakukan pengumpulan data dan menghitung prosentase tingkat keberhasilan hasil belajar 3) Menarik kesimpulan sederhana tentang proses pembelajaran 4) Merancang dan memodifikasi pembelajaran berikutnya.
Siklus II a.
Rencana Tindakan Siklus kedua akan dilaksanakan dengan 2 pertemuan, setiap pertemuan adalah 2 x 35 menit (2 Jp). Perencanaan penyusunan rencana tindakannya meliputi: 1) Menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) 2) Menyusun lembar kerja siswa (LKS) 3) Menyusun lembar pengamatan kegiatan selama proses kegiatan belajar
22
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
4) Menyiapkan sumber belajar
yang berkaitan dengan
pendekatan PMRI b.
Pelaksanaan tindakan 1) Siswa membaca materi yang di sediakan guru 2) Siswa melakukan kegiatan luar kelas dengan bimbingan guru 3) Siswa dipimpin dan diberi pengarahan oleh guru untuk membahas konsep yang dikerjakan 4) Beberapa siswa menyebutkan contoh-contoh kegiatan yang memuat menjumlahkan dan mengurangkan bilangan bulat dari pengamatan di luar kelas di depan kelas. 5) Guru melengkapi materi yang kurang dan memberikan penguatan 6) Siswa mengerjakan soal evaluasi belajar akhir siklus 2 7) Guru mengajak siswa untuk refleksi
3. Observasi Mengamati siswa dalam melaksanakan kegiatan dan mencatat kejadian-kejadian selama proses belajar. 4. Refleksi a. Mengidentifikasi kesulitan, hambatan, dan kejadian-kejadian khusus yang ada b. Melakukan pertemuan dengan guru kelas untuk mendiskusikan tentang temuan-temuan yang diperoleh dalam proses belajar mengajar
23
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
c. Membandingkan hasil analisis belajar siswa d. Menarik kesimpulan dari penggunaan pendekatan PMRI
C. Pengumpulan Data 1. Variabel a. Aktivitas belajar siswa setelah menggunakan pendekatan PMRI pada pelajaran Matematika. b. Prestasi belajar siswa setelah menggunakan pendekatan PMRI pada pelajaran Matematika. 2. Indikator Indikator dalam penelitian ini adalah : a. Aktivitas belajar siswa selama mengikuti pembelajaran b. Nilai rata-rata siswa dalam materi menjumlahkan dan mengurangkan bilangan bulat dan sikap siswa selama pelajaran berlangsung. Persentase jumlah siswa yang mencapai KKM (70). 3. Data Data yang dipakai dalam penelitian ini adalah data skor atau persentase untuk aktivitas dan nilai ulangan, yaitu nilai ulangan pada setiap akhir siklus untuk prestasi.
24
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
4. Cara Pengumpulan Data Aktivitas belajar menggunakan data yang diperoleh dari observasi sedangkan untuk prestasi belajar mengunakan data yang diperoleh dari tes ulangan siswa pada akhir siklus atau akhir pembelajaran. Data tersebut dikumpulkan kemudian dianalisa. D. Penyusunan Instrumen 1. Instrumen penelitian Instrumen dalam penelitian ini adalah tes soal prestasi belajar berupa uraian yang sebelumnya akan di uji kevalitan dan reliabilitasnya. Jumlah soal yang digunakan untuk tes prestasi belajar pada siklus 1 adalah 15 , siklus 2 adalah 15. a) Validitas Validitas berkenaan dengan ketepatan alat penilaian terhadap konsep yang dinilai sehingga betul-betul menilai apa yang seharusnya dinilai (Sudjana, 1989:12). Menurut Masidjo (1995:242) validitas adalah taraf dimana suatu tes mampu mengukur aoa yang seharusnya diukur. Pengujian validitas dapat dilakukan dengan cara menganalisis dan mengkorelasikan setiap item (x) dengan skor total (y) dengan rumus angka kasar sebagai berikut :
25
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
rxy =
Keterangan : rxy : koefisien validitas ∑x : jumlah skor dalam sebaran x ∑y : jumlah skor dalam sebaran y ∑xy : jumlah hasil kali skor x dan skor y berpasangan ∑x2 : jumlah skor yang dikuadratkan dalam sebaran x ∑y2 : jumlah skor yang dikuadratkan dalam sebaran y N : banyaknya subyek Selain itu proses perhitungan taraf validitas dapat juga dilakukan dengan memberi skor pada masing-masing item kemudian mentabulasikan ke dalam data uji coba. b) Reliabilitas Reliabilitas adalah ketepatan atau kejegan alat tersebut dalam menilai apa yang dinilainya (Sudjana, 1989:16). Menurut Masidjo (1995:209) reliabilitas adalah taraf di mana suatu tes mampu menunjukkan konsistensi hasil pengukurannya yang diperlihatkan dalam taraf ketepatandan ketelitian hasil. sehingga kapan pun, dimanapun alat tersebut digunakan akan memberikan hasil yang relatif sama. Untuk menguji reliabilitas akan digunakan metode belah dua atau split-half method. Metode belah dua digunakan dalam penelitian ini karena dalam penentuan
taraf
reliabilitas sustu tes hanya menggunakan satu tes untuk satu kali
26
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
pengukuran . taraf reliabilitas satu tes diperoleh dengan mempergunakan formula koreksi dari Spearman-Brown:
rtt = Keterangan rumus: rtt = koefisien reliabilitas rgg = koefisien gasal genap rbb = koefisien belahan I dan II
E. Analisis Data Analisis data merupakan cara yang menentukan dalam menyusun dan mengolah data yang terkumpul, sehingga dapat diambil kesimpulan yang dapat dipertanggungjawabkan. 1. Kondisi awal sampai akhir yang diharapkan sebagai berikut ; Kondisi Awal
Akhir Siklus
62,5%
80%
60
75
48%
80%
Indikator
1. Aktivitas 2. Nilai rata-rata siswa 3. Persentase jumlah siswa yang mencapai KKM
2. Penilaian hasil belajar a) Untuk menghitung prestasi belajar Skor =
100 27
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
b) Untuk menghitung keberhasilan prestasi siswa dalam mencapai KKM secara keseluruhan dapat dihitung sebagai berikut : Keberhasilan prestasi siswa dalam mencapai KKM = x 100 %
c) Untuk menghitung rata-rata kelas yaitu : Rata-rata kelas =
x 100%
Membandingkan skor rata-rata kelas (%) dengan kondisi awal dan target untuk menarik kesimpulan apakah terjadi peningkatan atau tidak. Apakah siklus perlu dilanjutkan atau tidak. 3. Penilaian aktivitas belajar Cara untuk mengetahui tingkat keaktifan siswa dalam mengikuti pelajaran digunakan lembar observasi.
28
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Deskripsi Penelitian Subyek penelitian ini adalah siswa kelas IV SDN Kadisobo 3 dengan jumlah siswa 20 anak. Penelitian ini dilaksanakan dua siklus dengan standar kompetensi,
kompetensi dasar Menjumlahkan bilangan bulat untuk siklus
pertama dan Mengurangkan bilangan bulat untuk siklus yang kedua, indikator pembelajaran dan tindakan yang berbeda. Masing-masing siklus terdiri dari dua kali pertemuan. Penelitian dilakukan melalui proses yang dimulai dari perencanaan, tindakan, pengamatan, dan refleksi. Penelitian dilaksanakan pada tanggal 1 Mei 2013 sampai 18 Mei 2013. Guru dalam penelitian ini adalah peneliti sedangkan dalam PTK seharusnya guru kelas yang mengajar namun telah berdasarkan konsultasi dengan guru kelas untuk mengetahui masalah yang muncul di dalam kelas.
1.
Siklus I Siklus I pertemuan pertama dilaksanakan pada hari Rabu, 1 Mei 2013
membahas penjumlahan bilangan bulat kedua bilangan positif, pertemuan kedua Sabtu, 4 Mei 2013 membahas penjumlahan bilangan bulat mengunakan bilangan negatif. Pembelajaran berlangsung sesuai dengan perencanaan pembelajaran. Pada pelaksanaan pembelajaran kendala yang muncul antara lain; Terdapat kelompok mengalami keributan kecil disebabkan teman satu kelompoknya tidak mau diskusi kelompok, usaha yang dilakukan peneliti dengan cara memberikan pengertian
29
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
pada kelompok yang bermasalah dan memberikan pengarahan pada semua kelompok. Penempatan kelompok-kelompok dan mengatur siswa sesuai harapan guru menyita waktu pembelajaran. Dalam pembelajaran terdapat beberapa siswa yang ramai saat berdiskusi, usaha yang dilakukan dengan cara mendekati siswa dan memberi pengertian. Kualitas Proses Pelaksanaan pembelajaran pada siklus satu ini tanpak bahwa; Siswa merasa senang dan antusias sewaktu pembagian kelompok, siswa bersemangat dalam mengikuti pelajaran hal ini diwujudkan siswa tenang dan memperhatikan penjelasan dari guru. Dalam melaksanakan diskusi kelompok komunikasi berjalan baik
2.
Siklus II Siklus II Pertemuan ketiga dilaksanakan pada hari Sabtu, 11 Mei 2013
membahas penjumlahan bilangan bulat kedua bilangan positif,
pertemuan
keempat Rabu, 15 Mei 2013 membahas penjumlahan bilangan bulat mengunakan bilangan negatif. Pembelajaran berlangsung sesuai
dengan perencanaan
pembelajaran. Kualitas proses pelaksanaan siklus II terlihat siswa mengikuti kegiatan belajar dengan penuh semangat dan antusias, sebelum mulai pembelajaran siswa sudah berkumpul sesuai dengan kelompok masing-masing sehingga guru tidak perlu menyuruh. Kegiatan diskusi kelompok berjalan dengan baik, dan siswa yang kurang paham dengan cepat menanyakan langsung pada guru.. Penguasaan materi sudah baik hal ini ditunjukkan nilai tes evaluasi siklus II sebagian besar sudah mencapai KKM.
30
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
B. Hasil penelitian 1. Aktivitas a. Lembar observasi aktivitas pada siklus 1 diperoleh data sebagai berikut: Tabel 2.1 Lembar obsevasi siklus I
No 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
Nama Siswa HDN NH MNS VM AWA DNS EPA IAT ATL MRN NYF MNA RS YAP NF ITW AAW DFAP JSPWB ADU Total
Aktivitas Siswa Selama KBM
Total
1
2
3
4
5
6
3
2
3
1
2
1
12
3
3
3
1
2
1
13
3
3
3
3
2
3
17
3
3
3
1
2
1
13
3
3
3
3
2
1
15
3
2
3
1
2
1
12
3
3
3
1
2
1
13
3
2
3
1
2
3
14
3
3
3
3
2
1
15
3
3
3
3
2
3
17
3
3
3
1
2
1
13
3
2
3
1
2
3
14
3
3
3
3
2
1
15
3
3
3
1
2
1
13
3
3
3
1
2
1
13
3
3
3
1
2
1
13
3
3
3
1
2
3
15
3
3
3
3
2
1
15
3
3
3
1
2
3
15
3
3
3
3
2
3
17
60
56
60
34
40
34
284
31
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Aktivitas siswa selama KBM 1. Mendengarkan atau memperhatikan penjelasan guru 2. Membaca buku siswa dan LKS 3. Mengerjakan LKS dalam kelompok belajar 4. Mengajukan pertanyaan atau menanggapi pertanyaan 5. Menghargai atau menerima pendapat 6. Mempersentasikan hasil kerja kelompok Rentang skor penilaian 1-3 1 jika tidak melakukan aktivitas (0%- 30%) 2 jika kurang melakukan aktivitas (31%-60%) 3 jika melakukan aktivitas (61%-100%)
b. Lembar observasi aktivitas pada siklus II diperoleh data sebagai berikut: Tabel 2.2 Lembar obsevasi siklus II
No 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11
Nama Siswa HDN NH MNS VM AWA DNS EPA IAT ATL MRN NYF
Aktivitas Siswa Selama KBM
Total
1
2
3
4
5
6
3
3
3
1
2
2
14
3
3
3
3
2
3
17
3
3
3
1
2
3
15
3
3
3
1
2
3
15
3
3
3
3
2
3
17
3
3
3
1
2
3
15
3
3
3
3
2
3
17
3
3
3
1
2
3
15
3
3
3
3
2
3
17
3
3
3
1
2
3
15
3
3
3
1
2
3
15
32
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
12 13 14 15 16 17 18 19 20
MNA RS YAP NF ITW AAW DFAP JSPWB ADU Total
3
3
3
3
2
3
17
3
3
3
3
2
3
17
3
3
3
1
2
3
17
3
3
3
1
2
3
15
3
3
3
1
2
3
15
3
3
3
1
2
3
15
3
3
3
3
2
3
17
3
3
3
3
2
3
17
3
3
3
3
2
3
17
60
60
60
38
40
60
318
Aktivitas siswa selama KBM 1. Mendengarkan atau memperhatikan penjelasan guru 2. Membaca buku siswa dan LKS 3. Mengerjakan LKS dalam kelompok belajar 4. Mengajukan pertanyaan atau menanggapi pertanyaan 5. Menghargai atau menerima pendapat 6. Mempersentasikan hasil kerja kelompok Rentang skor penilaian 1-3 1 jika tidak melakukan aktivitas (0%- 30%) 2 jika kurang melakukan aktivitas (31%-60%) 3 jika melakukan aktivitas (61%-100%)
33
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
2. Prestasi a. Tes evaluasi pada akhir siklus I diperoleh data sebagai berikut: Tabel 3.1 Perolehan nilai ulangan siklus I
No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
Nama HDN NH MNS VM AWA DNS EPA IAT ATL MRN NYF MNA RS YAP NF ITW AAW DFAP JSPWB ADU Jumlah rata-rata nilai tertinggi nilai terendah Persentase
Nilai 40 60 73.3 60 73.3 60 80 86.7 66.7 73.3 60 73.3 73.3 66.7 60 86.6 80 60 73.3 93.3 1399.8 69.98 93.3 40
Ketuntasan Ya Tidak √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ 11 9
55%
45%
Berdasarkan tes evaluasi siklus I diperoleh rata-rata nilai kelas IV mencapai 69.98. Nilai tertinggi 93.3 nilai terendah 40. Jumlah siswa yang tuntas atau mencapai KKM terdiri dari 11 siswa atau 55% dari jumlah seluruh siswa, sedangkan jumlah siswa yang belum tuntas atau belum mencapai KKM terdiri dari 9 siswa atau 45% dari jumlah seluruh siswa. KKM mengalami kenaikan dari
34
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
kondisi awal 7% menjadi 55%, tetapi belum sesuai dengan yang diharapkan yaitu 80%. Berdasarkan hasil pembelajaran pada siklus I, akan dilakukan perbaikan pembelajaran ke siklus selanjutnya yaitu siklus II. b. Tes evaluasi pada akhir siklus II diperoleh data sebagai berikut: Tabel 3.2 Perolehan nilai ulangan siklus II
No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
Nama HDN NH MNS VM AWA DNS EPA IAT ATL MRN NYF MNA RS YAP NF ITW AAW DFAP JSPWB ADU jumlah rata-rata nilai tertinggi nilai terendah persentase
Nilai 53.3 73.3 80 80. 86.7 80 93.3 66.7 73.3 93.3 80 80 93.3 66.7 86.7 73.3 73.3 86.7 73.3 100 1590.32 79,66 100 53.3
Ketuntasan Ya Tidak √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ 17 3
85%
15%
Berdasarkan tes evaluasi siklus II diperoleh rata-rata nilai kelas IV mencapai 79,66 dengan nilai tertinggi 100 dan nilai terendah 53.3. Jumlah siswa
35
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
yang tuntas atau mencapai KKM terdiri dari 17 siswa atau 85% dari jumlah seluruh siswa, sedangkan jumlah siswa yang belum tuntas atau belum mencapai KKM terdiri dari 3 siswa atau 15% dari jumlah seluruh siswa.
C. Pembahasan Untuk memperjelas hasil penelitian yang telah dilakukan, maka diperlihatkan ringkasan hasil penelitian sebagai berikut: 1. Aktivitas 4.1 Rangkuman lembar aktivitas kelas
No
1
2 3 4 5 6
Siswa
Mendengarkan atau memperhatikan penjelasan guru Membaca buku siswa dan LKS Mengerjakan LKS dalam kelompok belajar Mengajukan pertanyaan atau menanggapi pertanyaan Menghargai atau menerima pendapat Mempersentasikan hasil kerja kelompok Rata-rata
Kondisi awal
Siklus I (%)
Siklus II (%)
Perubahan (%)
80
100
100
20
90
93.33
100
10
50
100
100
50
40
56,67
63,33
23,33
66,67
66,67
66,67
0
50
56,67
96,67
46,67
62,50
78,89
88,33
25,83
Aktivitas belajar siswa di SD N Kadisobo cukup mengalami peningkatan. Mendengarkan atau memperhatikan penjelasan guru dari 80% menjadi 100%. Membaca buku siswa dan LKS Mengerjakan LKS dalam kelompok belajar yang tadinya hanya sebagian menjadi seluruh siswa. Mengajukan pertanyaan atau menanggapi pertanyaan walaupun hanya beberapa siswa tetapi telah mengalami
36
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
peningkatan dari yang sebelumnya. Menghargai atau menerima pendapat tidak mengalami peningkatan. Mempersentasikan hasil kerja kelompok mengalami peningkatan, terdapat kendala ada satu siswa yang mulanya tidak mau setelah diberi pengertian akhirnya ikut mempresentasikan hasil kerja kelompok Aktivitas belajar siswa pada kondisi awal sebesar 62,5%, pada siklus pertama 78,89 dan pada siklus kedua sebesar 88,33% dengan rata-rata peningkatan 25,83%. Data aktivitas dalam kondisi awal diperoleh dari observasi yang dilakukan guru. Persentase aktivitas diatas tidaklah mutlak karena siswa diberi skor 1 jika sudah terlibat 0-30%, skor 2 jika sudah terlibat 31-60%, skor 3 jika sudah terlibat 61100%. 2. Prestasi
Tabel 5.1 Rangkuman hasil penelitian
No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17
Siswa
HDN NH MNS VM AWA DNS EPA IAT ATL MRN NYF MNA RS YAP NF ITW AAW
Kondisi awal Nilai Ya Tidak
Siklus I Nilai Ya Tidak
40 60 73.3 60 73.3 60 80 86.7 66.7 73.3 60 73.3 73.3 66.7 60 86.6 80
√ √ √ √ √ √ √ √ √
√ √ √ √ √ √ √ √ -
Siklus II Nilai Ya Tidak
53.3 73.3 80 8. 86.7 73.3 93.3 66.7 73.3 93.3 80 80 93.3 66.7 86.7 73.3 80
√ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
√ √ √ -
37
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
18 DFAP 19 JSPWB 20 ADU Jumlah
60 73.3 93.3
√ √
√ -
11
9
86.7 7.33 100
√ √ √
-
17
3
Tabel 5.2 Perolehan hasil ketuntasan penelitian
Kondisi awal
Siklus I
Siklus II
Tuntas
48%
55 %
85 %
Tidak Tuntas
52%
45 %
15 %
69.98
79.66
Rata-rata kelas
Siswa yang memperoleh nilai di atas kriteria ketuntasan minimal (KKM) sebanyak 11 anak atau mencapai 55% dari 20 siswa dan 9 siswa memperoleh nilai di bawah kriteria ketuntasan minimal (KKM) atau mencapai 45%. Hasil dari siklus 1 belum memenuhi target yang diharapkan yaitu 80%. Maka penelitian ini dilanjutkan pada siklus II dan dilakukan serangkaian perencanaan untuk siklus II. Jika dibandingkan dengan nilai silkus I sebagian besar anak mengalami peningkatan, tetapi ada juga yang mendapat nilai tetap bahkan mengalami penurunan. Pada siklus I, anak yang memperoleh nilai di atas kriteria ketuntasan minimal (KKM) sebanyak 11 anak atau mencapai 55 % dari 20 siswa, setelah dilakukan siklus II hasil ketuntasan siswa bertambah menjadi 85% dari 20 siswa atau meningkat 30% dari siklus I. Pada siklus II siswa lebih dilibatkan dalam pembuatan produk, siswa aktif dalam proses kegiatan belajarnya dan bertanggung jawab menyelesaikan tugas yang diberikan oleh guru sehingga kesulitan siswa sudah berkurang. Hal ini dibuktikan dengan siswa yang sudah tuntas KKM sudah mencapai 85%, maka siklus tidak perlu dilanjutkan karena sudah memenuhi target yaitu 80%.
38
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
BAB V PENUTUP
A. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa: 1. Pengunaan Pendekatan PMRI meningkatkan aktivitas belajar siswa pada SD Negeri Kadisobo 3 Kecamatan Sleman, Kabupaten Sleman tahun pelajaran
2012/2013
khususnya
pada
materi
menjumlahkan
dan
mengurangkan bilangan bulat. Hal ini dapat dilihat dari hasil analisis data aktivitas siswa menjadi 88,33%. 2. Pengunaan Pendekatan PMRI meningkatkan prestasi belajar siswa pada SD Negeri Kadisobo 3 Kecamatan Sleman, Kabupaten Sleman tahun pelajaran 2012/2013 khususnya pada materi menjumlahkan dan mengurangkan bilangan bulat. Hal ini dapat dilihat dari hasil analisis data kondisi awal nilai rata-rata siswa adalah 60 dengan jumlah siswa yang tuntas KKM hanya 48%. Setelah dilaksanakan siklus I nilai rata-rata siswa mencapai 69,98 dengan jumlah siswa yang tuntas KKM 55% dan meningkat pada siklus II dengan nilai rata-rata siswa mencapai 79,66 dengan jumlah siswa yang tuntas mencapai KKM 85% dari 20 siswa
39
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
B. Saran Melalui penelitian ini, peneliti pemberikan beberapa saran yang dapat digunakan untuk kemajuan belajar di SD N kadisobo 3 antara lain: 1. Bagi Guru Hendaknya guru memanfaatkan Pendekatan PMRI sebagai alternatif untuk meningkatkan aktivitas dan prestasi belajar siswa dalam proses belajar mengajar. 2. Bagi Mahasiswa PGSD atau Calon Guru Pendekatan PMRI sudah terbukti dapat meningkatkan aktivitas belajar matematika dalam menjumlahkan dan mengurangkan bilangan bulat pada kelas IV SDN Kadisobo 3. Jadi, sebaiknya mahasiswa dapat menggunakan pendekatan pembelajaran ini pembelajaran ini saat praktek di SD. 3. Bagi Peneliti Lain Penelitian ini meneliti penyebab rendahnya aktivitas belajar dan prestasi belajar menjumlahkan dan mengurangkan bilangan bulat pada kelas IV SDN Kadisobo 3. Hasil penelitian ini diharapkan dapat dijadikan sebagai salah satu informasi bagi peneliti lain yang akan melakukan penelitian serupa.
40
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
DAFTAR PUSTAKA
Arifin, Z. 1990. Evaluasi instruksional prinsip-teknik-prosedur. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya. Depdiknas. 2007. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama Djamarah, Syaiful Bahri. 2008. Psikologi Belajar. Jakarta: Rineka Cipta. Hadi, Sutarto. 2005. Pendidikan matematika realistik dan implementasinya. Banjarmasin: Tulip. Hamalik, Oemar. 2001. Proses Belajar Mengajar. Bandung: Bumi Aksara. Hudoyo, Herman. 1990. Strategi Belajar Mengajar. Malang: IKIP Malang. Masidjo. 1995. Penilaian Pencapaian Hasil Belajar Siswa Di Sekolah. Yogyakarta: Kanisius. Masidjo. 2006. Modul Kuliah Diagnosis Kesulitan Belajar dan Pemebelajaran Remidial. Yogyakarta: Universitas Sanata Dharma. Muslich, Masnur. 2009. KTSP Pembelajaran Berbasis Kompetensi dan Kontekstual. Jakarta: Bumi Aksara. Sanjaya, Wina. 2005. Pembelaran Dalam Implementasi Kurikulum Berbasi kompetensi. Jakarta; Kencana Prenada Media Group.
41
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Sanjaya, Wina. 2006. Strategi pembelajaran berorientasi standar proses pendidikan. Jakarta; Kencana. Sardiman. 1990. Interaksi dan motivasi belajar mengajar. Jakarta: Raja Grafindo Persada Semiawan, Conny R. 2008. Belajar Dan Pembelajaran Prasekolah Sekolah Dasar. Jakarta: Indeks. Slameto. 2003. Belajar dan Faktor-faktor Yang Mempengaruhinya. Jakarta: PT Rineka Cipta. Sudjana. 1989. Metoda Statistika. Bandung: Tarsito Syah, Muhibin. 2003. Psikologi belajar. Jakarta: Rajawala Pers.
Rohani, R. 2004. Makalah Lokakarya Kepala TK/Sekolah dan Guru SD, SLTP, SLTA, Perkumpulan Strada. Jakarta Tainslain, Wens. 2006. Modul Mata Kuliahperkembangan & Belajar Peserta Didik. Yogyakarta: Universitas Sanata Dharma. Winkel, W. S. 1989. Psikologi Pengajaran. Jakarta: PT Gramedia. Yamin, Martinis. 2006. Kiat Membelajarkan Siswa. Jakarta: Gaung Persada Press. Zulkardi. 2002. Developing a Learning Envorinment on Realistic Mathematics Education for Indonesian Students Teachers. Enschede: Printpartners Ipskamp.
42
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
LAMPIRAN
43
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
SILABUS PEMBELAJARAN Nama Sekolah Mata Pelajaran Kelas/Program Semester Alokasi Waktu Standar Kompetensi
: SD KADISOBO 3 : MATEMATIKA : IV : 2 (Dua) : 12 x 35 menit : 5. Menjumlahkan dan mengurangkan bilangan bulat
Kompetensi Dasar
Materi Pokok dan Uraian Materi
5.1 Mengurutkan bilangan bulat
BILANGAN o Mengurutkan Bilangan bulat
Pengalaman Belajar
o Menjelaskan cara membaca dan menuliskan lambang bilangan bulat pada garis bilangan o Memeriksa pekerjaan siswa dan menugaskan untuk mengerjakan di depan
Indikator Pencapaian Kompetensi
o Menerapkan bilangan bulat negatif dalam kehidupan sehari-hari o Membaca dan menuliskan lambang bilangan bulat o Mengenal lawan suatu bilangan o Mengurutkan sekelompok bilangan bulat dari terkecil atau terbesar
Jenis Tagihan Tugas Individu dan Kelompok
Penilaian Bentuk Instrumen
Contoh Instrumen
Alokasi Waktu
2 jp
Sumber/ Bahan/ Alat
Sumber: Buku Mustaquiem, Burhan, Ary Astuti. 2008. Ayo belajar matematika 4 untuk SD dan MI kelas IV. Jakarta : Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional. Alat: - Termometer - Es batu
44
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Kompetensi Dasar
5.2 Menjumlahkan bilangan bulat
Materi Pokok dan Uraian Materi OPERASI HITUNG BILANGAN o Penjumlahan bilangan bulat
Pengalaman Belajar
o Menjelaskan cara menjumlahkan dua bilangan positif, dua bilangan negatif dan bilangan positif dengan bilangan negatif menggunakan garis bilangan
Indikator Pencapaian Kompetensi
Kognitif o Menjumlahkan dua bilangan bulat positif o Menuliskan penjumlahan bilangan bulat o Menjumlahkan bilangan positif dan bilangan negatif o Menjumlahkan dua bilangan negatif Afektif o Mengajukan pertanyaan berkaitan penjumlahann bilangan bulat Psikomotor
Jenis Tagihan Tugas Individu dan Kelompok
Penilaian Bentuk Instrumen
Contoh Instrumen
Alokasi Waktu
3jp
Sumber/ Bahan/ Alat
Sumber: Buku Mustaquiem, Burhan, Ary Astuti. 2008. Ayo belajar matematika 4 untuk SD dan MI kelas IV. Jakarta : Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional. Alat dan bahan: - Mistar bilangan - Kerikil
o Menggunakan penjumlahan pada kehidupan sehari-hari
45
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Kompetensi Dasar
5.3 Mengurangkan bilangan bulat
Materi Pokok dan Uraian Materi OPERASI HITUNG BILANGAN o Pengurangan bilangan bulat
Pengalaman Belajar
Menjelaskan cara mengurangkan : 1. dua bilangan positif, 2. bilangan positif dengan bilangan negatif 3. dua bilangan negatif
Indikator Pencapaian Kompetensi Kognitif o Mengurangkan dua bilangan bulat positif o Menuliskan pengurangan bilangan bulat o Mengurangkan bilangan positif dan bilangan negatif o Mengurangkan dua bilangan negatif Afektif o Mengajukan pertanyaan berkaitan pengurangan bilangan bulat Psikomotor
Jenis Tagihan Tugas Individu dan Kelompok
Penilaian Bentuk Instrumen
Contoh Instrumen
Alokasi Waktu
3 jp
Sumber/ Bahan/ Alat
Sumber: Buku Mustaquiem, Burhan, Ary Astuti. 2008. Ayo belajar matematika 4 untuk SD dan MI kelas IV. Jakarta : Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional. Alat dan bahan: - Mistar bilangan - Kerikil
o Menggunakan penjumlahan pada kehidupan sehari-hari
46
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Kompetensi Dasar 5.4 Melakukan operasi hitung campuran
Materi Pokok dan Uraian Materi OPERASI HITUNG BILANGAN
o Operasi Hitung Campuran
Pengalaman Belajar o Mengetahui tingkat pengerjaan hitung campuran 1. () Tanda kurung 2. + dan – o mempelajari contoh soal cerita
Indikator Pencapaian Kompetensi o Menghitung operasi hitung campuran
Jenis Tagihan Tugas Pribadi
Penilaian Bentuk Instrumen
Contoh Instrumen
Alokasi Waktu 4 jp
Sumber/ Bahan/ Alat Sumber: Mustaquiem, Burhan, Ary Astuti. 2008. Ayo belajar matematika 4 untuk SD dan MI kelas IV. Jakarta : Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional. Alat: - Kartu bilangan
47
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Satuan Pendidikan
: SDN Kadisobo 3
Mata Pelajaran
: Matematika
Kelas/Semester
: IV/ II
Alokasi waktu
: 2 x 35 menit
Standar Kompetensi
: 5. Menjumlahkan dan mengurangkan bilangan bulat
Kompetensi Dasar
: 5.2 Menjumlahkan bilangan bulat
Indikator Pencapaian Kompetensi: Kognitif o Menjumlahkan dua bilangan bulat positif o Menuliskan penjumlahan bilangan bulat Afektif o Mengajukan pertanyaan berkaitan penjumlahann bilangan bulat Psikomotor o Menggunakan penjumlahan pada kehidupan sehari-hari
A. Materi Ajar: Menjumlahkan bilangan bulat B. Metode, Pendekatan dan Model Pembelajaran Pendekatan Pembelajaran: o PMRI C. Langkah-langkah Pembelajaran: 1. Kegiatan Awal (5 menit) 1.1. Sapaan pembuka dan berdoa bersama sebelum mulai pelajaran. 1.2. Apersepsi : ”Menyanyi Mari Berhitung”
48
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
2. Kegiatan Inti (50 menit) Eksplorasi 2.1.Siswa diajak menemukan contoh-contoh penjumlahan dalam kehidupan sehari-hari 2.2.Siswa dibagi dalam kelompok (masing-masing kelompok 3 orang). Elaborasi 2.3. Siswa diajak menghitung masing-masing daun bunga dalam pot kemudian dijumlahkan pot yang lainnya. (The use of context) 2.4. Siswa menggunakan kerikil sebagai media penjumlahan (The use of models) 2.5. Perwakilan kelompok menuliskan hasil diskusi didepan kelas (Interactivity)
Konfirmasi 2.6. Siswa bersama guru membahas soal yang telah dikerjakan perwakilan
kelompok 2.7. Menarik kesimpulan dari pembelajaran hari ini. 2.8. Siswa diberi kesempatan bertanya hal-hal yang belum jelas atau pendapatnya. (Student contributions) 3. Kegiatan Akhir (15 menit) 3.1. Refleksi terhadap kegiatan yang dilakukan 3.2. Tindak lanjut atas kegiatan yang telah dilaksanakan (Intertwining)
D. Penilaian: Kognitif Tes Tertulis Afektif Rubrik Psikomotor Rubrik
49
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
E. Alat/Bahan/Sumber Ajar : 1. Pengalaman siswa dan guru 2. kerikil 3. Mustaquiem, Burhan, Ary Astuti. 2008. Ayo belajar matematika 4 : untuk SD dan MI kelas IV. Jakarta : Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional.
50
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Satuan Pendidikan
: SDN Kadisobo 3
Mata Pelajaran
: Matematika
Kelas/Semester
: IV/ II
Alokasi waktu
: 2 x 35 menit
Standar Kompetensi
: 5. Menjumlahkan dan mengurangkan bilangan bulat
Kompetensi Dasar
: 5.2 Menjumlahkan bilangan bulat
Indikator Pencapaian Kompetensi: Kognitif o Menjumlahkan bilangan positif dan bilangan negatif o Menjumlahkan dua bilangan negatif Afektif o Mengajukan pertanyaan berkaitan penjumlahan bilangan Psikomotor o Mengunakan penjumlahan dalam kehidupan sehari-hari
A. Materi Ajar: Menjumlahkan bilangan bulat
B. B. Metode, Pendekatan dan Model Pembelajaran Pendekatan Pembelajaran: o PMRI
51
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
C. Langkah-langkah Pembelajaran: 1. Kegiatan Awal (5 menit) 1.1. Sapaan pembuka dan Doa bersama sebelum mulai pelajaran. 1.2. Apersepsi : ”Mengingat pengunaan garis bilangan” 2. Kegiatan Inti (50 menit) Eksplorasi 2.1.Siswa diajak menemukan contoh-contoh penjumlahan dalam kehidupan sehari-hari, misalnya pada baris-berbaris. (The use of context) 2.2.Siswa dibagi dalam kelompok (masing-masing kelompok 3 orang). Elaborasi 2.3.Siswa dalaam kelompok menerapkan penggunaaan mistar bilangan (The use of models) , (Interactivity)
2.4.Peragaan dari siswa dengan mengunakan mistar bilangan di depan kelas Konfirmasi 2.5.Siswa dibimbing guru menarik kesimpulan dari pengunaan mistar bilangan. 2.6.Siswa diberi kesempatan bertanya hal-hal yang belum jelas. (Student contributions)
3. Kegiatan Akhir (15 menit) 3.1 Evaluasi 3.2. Refleksi terhadap kegiatan yang dilakukan 3.3. Tindak lanjut atas kegiatan yang telah dilaksanakan (Intertwining) D. Penilaian: Kognitif Tes Tertulis Afektif Rubrik Psikomotor Rubrik
52
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
E. Alat/Bahan/Sumber Ajar : 1. Pengalaman siswa dan guru 2. Mistar bilangan 3. Mustaquiem, Burhan, Ary Astuti. 2008. Ayo belajar matematika 4 : untuk SD dan MI kelas IV. Jakarta : Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional.
53
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Satuan Pendidikan
: SDN Kadisobo 3
Mata Pelajaran
: Matematika
Kelas/Semester
: IV/ II
Alokasi waktu
: 2 x 35 menit
Standar Kompetensi
: 5. Menjumlahkan dan mengurangkan bilangan bulat
Kompetensi Dasar
: 5.3 Mengurangkan bilangan bulat
Indikator Pencapaian Kompetensi: Kognitif o Mengurangkan dua bilangan positif Afektif o Menuliskan pengurangan bilangan Psikomotor o Menggunakan pengurangan pada kehidupan sehari-hari
A. Materi Ajar: Mengurangkan bilangan bulat
B. Metode, Pendekatan dan Model Pembelajaran Pendekatan Pembelajaran: o PMRI
C. Langkah-langkah Pembelajaran: 1. Kegiatan Awal (5 menit) 1.1. Sapaan pembuka dan Doa bersama sebelum mulai pelajaran. 1.2. Apersepsi : mengingat pembelajaran yang lalu ( penjumlahan bilangan bulat) 54
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
2. Kegiatan Inti (50 menit) Eksplorasi 2.1.Siswa diajak menemukan contoh-contoh pengurangan dalam kehidupan sehari-hari. 2.2.Siswa dibagi dalam kelompok (masing-masing kelompok 3 orang). Elaborasi 2.3.Siswa mengurangkan jumlah seluruh cabai satu tanaman dengan cabai yang masih berwarna hijau dalam satu kelompok. (The use of context) 2.4.Siswa dalam kelompok menerapkan penggunaaan bidak dan kertas pengurangan (Interactivity), (The use of models) 2.5. Perwakilan kelompok menuliskan hasil diskusi didepan kelas (Interactivity)
Konfirmasi 2.6. Siswa bersama guru membahas soal yang telah dikerjakan perwakilan
kelompok 2.7. Menarik kesimpulan dari pembelajaran hari ini. 2.8.Siswa diberi kesempatan bertanya hal-hal yang belum jelas atau pendapatnya. (Student contributions) 3. Kegiatan Akhir (15 menit) 3.1 Evaluasi 3.2. Refleksi terhadap kegiatan yang dilakukan 3.3. Tindak lanjut atas kegiatan yang telah dilaksanakan (Intertwining) D. Penilaian: Kognitif Tes Tertulis Afektif Rubrik Psikomotor Rubrik
55
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
E. Alat/Bahan/Sumber Ajar : 1. Pengalaman siswa dan guru 2. Bidak 3. Kertas pengurangan 4. Mustaquiem, Burhan, Ary Astuti. 2008. Ayo belajar matematika 4 : untuk SD dan MI kelas IV. Jakarta : Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional
56
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Satuan Pendidikan
: SDN Kadisobo 3
Mata Pelajaran
: Matematika
Kelas/Semester
: IV/ II
Alokasi waktu
: 2 x 35 menit
Standar Kompetensi
: 5. Menjumlahkan dan mengurangkan bilangan bulat
Kompetensi Dasar
: 5.3 Mengurangkan bilangan bulat
Indikator Pencapaian Kompetensi: Kognitif o Mengurangkan bilangan positif dan bilangan negatif o Mengurangkan dua bilangan negatif Afektif o Menuliskan pengurangan bilangan Psikomotor o Menggunakan pengurangan pada kehidupan sehari-hari
A. Materi Ajar: Mengurangkan bilangan bulat
B. Pendekatan Pembelajaran: o PMRI
C. Langkah-langkah Pembelajaran: 1. Kegiatan Awal (5 menit) 1.1. Sapaan pembuka dan Doa bersama sebelum mulai pelajaran. 1.2. Apersepsi : ”Mengingat pengurangan dua bilangan positif”
57
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
2. Kegiatan Inti (50 menit) 2.7.Siswa diajak menemukan contoh-contoh penjumlahan dalam kehidupan sehari-hari, misalnya dalam baris-berbaris. (The use of context) 2.8.Siswa dibagi dalam kelompok (masing-masing kelompok 3 orang). Elaborasi 2.9.Siswa dalaam kelompok menerapkan penggunaaan mistar bilangan (The use of models) , (Interactivity)
2.10.
Peragaan dari siswa dengan mengunakan mistar bilangan di depan
kelas Konfirmasi 2.11.
Siswa dibimbing guru menarik kesimpulan dari pengunaan mistar
bilangan. 2.12.
Siswa diberi kesempatan bertanya hal-hal yang belum jelas. (Student
contributions)
3. Kegiatan Akhir (15 menit) 3.1. Refleksi terhadap kegiatan yang dilakukan 3.2. Tindak lanjut atas kegiatan yang telah dilaksanakan (Intertwining)
D. Penilaian: Kognitif Tes Tertulis Afektif Rubrik Psikomotor Rubrik
58
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
E. Alat/Bahan/Sumber Ajar : 1. Pengalaman siswa dan guru 2. Mistar bilangan 3. Mustaquiem, Burhan, Ary Astuti. 2008. Ayo belajar matematika 4 : untuk SD dan MI kelas IV. Jakarta : Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional
59
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Lembar Kerja Siswa Satuan Pendidikan
: SDN Kadisobo 3
Mata Pelajaran
: Matematika
Kelas/Semester
: IV/ II
Alokasi waktu
: 2 x 35 menit
Pertemuan ke :
:1
Standar Kompetensi
: 5. Menjumlahkan dan mengurangkan bilangan bulat
Kompetensi Dasar
: 5.2 Menjumlahkan bilangan bulat
I. Petunjuk untuk siswa Kerjakanlah kegiatan belajar di bawah ini!
II. Kegiatan Belajar A. Kegiatan belajar 1 Kerjakan dalam kelompok berikut! 1. Ambilah kerikil yang telah dipersiapkan! 2. Anggota kelompok mengambil beberapa kerikil! 3. Jumlahkan kerikil tersebut dalam satu kelompok! 4. Lakukan kegiatan ini berulang-ulang! 5. Tulislah hasilnya dibawah ini!
a. . . . . + . . . . + . . . . = b. . . . . + . . . . + . . . . = c. . . . . + . . . . + . . . . = d. . . . . + . . . . + . . . . = e. . . . . + . . . . + . . . . =
60
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
B. Kegiatan belajar 2 Kerjakan soal dibawah ini dengan benar!
1. 2. 3. 4. 5.
37 + 46 = … 54 + 38 = … 75 + 19 = … 63 + 27 = … 21 + 79 = …
III. REFLEKSI 1. Apa yang kamu rasakan setelah mempelajari materi ini ? berikan alasanmu!
2. Kesulitan apa yang kamu alami saat mengikuti kegaitan belajar hari ini? Usaha apa yang kamu lakukan untuk mengatasi kesulitanmu?
3. Makna apa yang dapat kamu ambil untuk kehidupanmu setelah belajar hari ini?
EVALUASI Selesaikan soal cerita berikut! 1.
Banu mempunyai 4 salak kemudian diberi lagi oleh pamannya sebanyak 3 salak. Berapa salak yang dimiliki Banu sekarang?
2.
Budi mempunyai 7 kelereng kemudian Budi membeli 9 kelereng kepada Amir. berapa kelereng yang dimiliki Budi?
3. Orang pertama berada di atas laut 5 m dari permukaan laut. Orang kedua berada 7 m dari orang pertama. Berapa jarak permukaan laut dengan orang kedua? 4.
Tinggi suatu kota adalah 45 m di atas permukaan air laut. Tinggi gedung di kota tersebut adalah 25 m. Berapa tinggi gedung jika diukur dari permukaan air laut?
5.
Pak Zaki memiliki 2 Toko, toko pertama 598 telur untuk dijual, toko kedua tersedia 465 telur, berapa jumlah telur yang tersedia di toko pak Zaki sekarang?
61
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Lembar Kerja Siswa Satuan Pendidikan
: SDN Kadisobo 3
Mata Pelajaran
: Matematika
Kelas/Semester
: IV/ II
Alokasi waktu
: 2 x 35 menit
Pertemuan ke :
:2
Standar Kompetensi
: 5. Menjumlahkan dan mengurangkan bilangan bulat
Kompetensi Dasar
: 5.2 Menjumlahkan bilangan bulat
I. Indikator Kognitif o Menjumlahkan bilangan positif dan bilangan negatif o Menjumlahkan dua bilangan negatif Afektif o Mengajukan pertanyaan berkaitan penjumlahan bilangan Psikomotor o Mengunakan penjumlahan dalam kehidupan sehari-hari
II. Petunjuk untuk siswa Kerjakanlah kegiatan belajar di bawah ini!
62
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
III. Kegiatan Belajar A. Kegiatan belajar 1 Lengkapilah mistar bilangan berikut!
....
63
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
B. Kegiatan belajar 2 Kerjakan soal dibawah ini dengan benar sesuai contoh!
1. 6 + (–5) = .... 2. (-3) + 8 = .... 3. -5 + (5) = .... 4. (-7) + (–1) = .... 5. 10 + (–2) = ...
IV. REFLEKSI 1. Apa yang kamu rasakan setelah mempelajari materi ini ? berikan alasanmu!
2. Kesulitan apa yang kamu alami saat mengikuti kegaitan belajar hari ini? Usaha apa yang kamu lakukan untuk mengatasi kesulitanmu?
3. Makna apa yang dapat kamu ambil untuk kehidupanmu setelah belajar hari ini?
64
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Lembar Kerja Siswa Satuan Pendidikan
: SDN Kadisobo 3
Mata Pelajaran
: Matematika
Kelas/Semester
: IV/ II
Alokasi waktu
: 2 x 35 menit
Standar Kompetensi
: 5. Menjumlahkan dan mengurangkan bilangan bulat
Kompetensi Dasar
: 5.3 Mengurangkan bilangan bulat
Indikator Pencapaian Kompetensi: Kognitif o Mengurangkan dua bilangan positif Afektif o Menuliskan pengurangan bilangan Psikomotor o Menggunakan pengurangan pada kehidupan sehari-hari I. Petunjuk untuk siswa Kerjakanlah kegiatan belajar di bawah ini!
II. Kegiatan Belajar A. Kegiatan belajar 1 Lengkapilah mistar bilangan berikut! Kerjakan dalam kelompok berikut! 1. Ambilah jagung yang telah dipersiapkan! 2. Pilihlah 2 anggota kelompok mengambil beberapa secara acak dalam ratusan, puluhan dan satuan. 3. letakan dalam kertas pengurangan 3. Kurangkankan jagung tersebut menggunakan kertas pengurangan! 4. Lakukan kegiatan ini berulang-ulang!
65
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Kertas Pengurangan ♣
Ratusan
Puluhan
Satuan
-
-
-
Siswa I Siswa II Dikurangi Hasil
5. Laporkan kegitan tersebut di depan kelas!
B. Kegiatan belajar 2 Kerjakan soal dibawah ini dengan benar!
1. 2. 3. 4. 5.
37 - 46 = … 54 - 38 = … 75 - 19 = … 63 - 27 = … 21 - 79 = …
III. REFLEKSI 1. Apa yang kamu rasakan setelah mempelajari materi ini ? berikan alasanmu!
2. Kesulitan apa yang kamu alami saat mengikuti kegaitan belajar hari ini? Usaha apa yang kamu lakukan untuk mengatasi kesulitanmu?
3. Makna apa yang dapat kamu ambil untuk kehidupanmu setelah belajar hari ini?
66
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Lembar Kerja Siswa Satuan Pendidikan
: SDN Kadisobo 3
Mata Pelajaran
: Matematika
Kelas/Semester
: IV/ II
Alokasi waktu
: 2 x 35 menit
Standar Kompetensi
: 5. Menjumlahkan dan mengurangkan bilangan bulat
Kompetensi Dasar
: 5.3 Mengurangkan bilangan bulat
Indikator Pencapaian Kompetensi: Kognitif o Mengurangkan bilangan positif dan bilangan negatif o Mengurangkan dua bilangan negatif Afektif o
Menuliskan pengurangan blangan Psikomotor
o
Menggunakan pengurangan pada kehidupan sehari-hari
I. Petunjuk untuk siswa Kerjakanlah kegiatan belajar di bawah ini!
II. Kegiatan Belajar A. Kegiatan belajar 1 Lengkapilah mistar bilangan berikut!
67
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
68
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
B. Kegiatan belajar 2 Kerjakan soal dibawah ini dengan benar sesuai contoh!
1. 6 - (–5) = .... 2. (-3) - 8 = .... 3. -5 - (5) = .... 4. (-7) - (–4) = .... 5. 10 - (–2) = ...
III. REFLEKSI 1. Apa yang kamu rasakan setelah mempelajari materi ini ? berikan alasanmu!
2. Kesulitan apa yang kamu alami saat mengikuti kegaitan belajar hari ini? Usaha apa yang kamu lakukan untuk mengatasi kesulitanmu?
3. Makna apa yang dapat kamu ambil untuk kehidupanmu setelah belajar hari ini?
69
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
IV. Soal Evaluasi 1. –2 - (–8) = …. 2. –6 - (–7) = …. 3. –5 - (–9) = …. 4. –4 - (–10) = …. 5. –9 - (–4) = …. 11. 6 - (–5) = .... 12. 3 - (–8) = .... 13. 5 - (–5) = .... 14. 7 - (–1) = .... 15. 10 - (–2) = ....
6. –10 - (–2) = …. 7. –3 - (–8) = …. 8. –7 - (–2) = …. 9. –10 - (–9) = …. 10. –1 - (–8) = …. 16. 8 - (–6) = …. 17. –4 - 10 = .... 18. –8 - 5 = .... 19. –6 - 9 = .... 20. 15 - (–3) = ….
70
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
LEMBAR PENGAMATAN AKTIVITAS SISWA DALAM KBM Nama sekolah Mata pelajaran Bahan kajian/konsep Kelas/Semester Hari/Tanggal
: : : : :
SDN Kadisobo 3 Matematika Bilangan bulat IV / 2
Petunjuk pengisisan : Amatilah aktivitas siswa dan setiap kelompok selama kegiatan belajar mengajar berlangsung kemudian isilah lembar pengamatan dengan prosedur sebagai berikut : 1. Pengamat dalam melakukan pengamatan duduk ditempat yang memungkinkan dapat melihat semua aktivitas siswa yang diamati. 2. Pengamat melakukan pengamatan aktivitas siswa, kemudian 30 detik berikutnya pengamat menulis kode kategori pengamatan. 3. Pengamatan dilakukan sejak proses belajar mengajar berlangsung. 4. Rentang skor penilaian 1-3 1 jika tidak melakukan aktivitas 2 jika kurang melakukan aktivitas 3 jika melakukan aktivitas Aktivitas siswa selama KBM 1. Mendengarkan/memperhatikan penjelasan guru 2. Membaca buku siswa dan LKS 3. Mengerjakan LKS dalam kelompok belajar 4. Mengajukan pertanyaan atau menanggapi pertanyaan 5. Menghargai atau menerima pendapat 6. Mempersentasikan hasil kerja kelompok
No 1. 2. 3. 4. 5.
Nama Siswa
Aktivitas Siswa Selama KBM 1
2
3
4
5
6
HDN NH MNS VM AWA
71
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
6. 7. 8. 9. 10. 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
DNS EPA IAT ATL MRN NYF MNA RS YAP NF ITW AAW DFAP JSPWB ADU
Nilai = Skor yang diperoleh × 10 Skor Maksimum Keterangan: A : 81-100 B : 61-80 C : 41-60 D : ≤ 40
Sangat Baik Baik Cukup Kurang
72
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
LEMBAR PENGAMATAN SISWA DALAM KBM Nama sekolah Mata pelajaran Bahan kajian/konsep Kelas/Semester Hari/Tanggal
: : : : :
SDN Kadisobo 3 Matematika Bilangan bulat IV / 2
Petunjuk pengisisan : Amatilah siswa dan setiap kelompok sample selama kegiatan belajar mengajar berlangsung kemudian isilah lembar pengamatan dengan prosedur sebagai berikut : 1. Pengamat dalam melakukan pengamatan duduk ditempat yang memungkinkan dapat melihat semua siswa yang diamati. 2. Pengamatan dilakukan sejak proses belajar mengajar berlangsung. 3. Kriteria Pemberian Skor: Skor 1 = Kurang mampu Skor 2 = Cukup mampu Skor 3 = Sangat terampil Aspek yang diamati Berdiskusi dalam
No
Nama Siswa
Mengunakan alat
kelompok
pembelajaran
mengenai bilangan bulat
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11
Menjelaskan hasil diskusi didepan kelas
HDN NH MNS VM AWA DNS EPA IAT ATL MRN NYF
73
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
12 13 14 15 16 17 18 19 20
MNA RS YAP NF ITW AAW DFAP JSPWB ADU
Nilai = Skor yang diperoleh × 100 Skor Maksimum Keterangan: A : 81-100 B : 61-80 C : 41-60 D : ≤ 40
Sangat Baik Baik Cukup Kurang
74
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
♥♫♪ Satu Tambah Satu ♪♫♥ ♪satu ditambah satu ♪sama dengan dua ♪dua ditambah dua ♪sama dengan empat ♪empat ditambah empat ♪sama dengan delapan ♪delapan ditambah delapan ♪sama dengan enam belas ayo kawan belajar berhitung ♫ ayo ayo ayo ♫ siapa dapat jadi anak yang pintar ♫ ayo kawan belajar berhitung ♫ ayo ayo ayo ♫ agar nanti kita bisa naik kelas ♫
♥♫♪ Satu Tambah Satu ♪♫♥ ♪satu ditambah satu ♪sama dengan dua ♪dua ditambah dua ♪sama dengan empat ♪empat ditambah empat ♪sama dengan delapan ♪delapan ditambah delapan ♪sama dengan enam belas ayo kawan belajar berhitung ♫ ayo ayo ayo ♫ siapa dapat jadi anak yang pintar ♫ ayo kawan belajar berhitung ♫ ayo ayo ayo ♫ agar nanti kita bisa naik kelas ♫
75
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Tes Soal I MATA PELAJARAN KELAS/SEMESTER No. 1
STANDAR KOMPETENSI 5. Menjumlahkan dan mengurangkan bilangan bulat
: Matematika : IV / 2
JUMLAH SOAL
KOMPETENSI DASAR 5.2 Mengurangkan bilangan bulat
MATERI POKOK
Bilangan bulat
INDIKATOR
: 15
BENTUK SOAL
NO SOAL
Menjumlahkan dua bilangan bulat positif
ISIAN
Menjumlahkan bilangan positif dan bilangan negatif
ISIAN
1, 4, 5, 7, 8, 11, 12, 13 2, 3, 6, 9, 10
ISIAN
14, 15
Kognitif
Menjumlahkan dua bilangan negatif
76
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
Tes Soal II MATA PELAJARAN KELAS/SEMESTER No. 1
STANDAR KOMPETENSI 5. Menjumlahkan dan mengurangkan bilangan bulat
: Matematika : IV / 2
JUMLAH SOAL
KOMPETENSI DASAR 5.3 Mengurangkan bilangan bulat
MATERI POKOK
Bilangan bulat
INDIKATOR Kognitif Mengurangkan dua bilangan bulat positif Mengurangkan bilangan positif dan bilangan negatif Mengurangkan dua bilangan negatif
: 15
BENTUK SOAL
NO SOAL
ISIAN
1, 2, 3, 4, 5, 6,7,8,11,15 12,13 9,14
ISIAN ISIAN
77
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI Soal Tes I
Selesaikan soal cerita berikut! 1.
Ani mempunyai 5 apel kemudian diberi lagi oleh ayahnya sebanyak 7 apel. Berapa apel yang dimiliki Ani sekarang?
2.
Budi berhutang 4 kelereng pada Amir kemudian Budi membeli 10 kelereng kepada Amir. berapa kelereng yang diberikan Amir kepada Budi?
3. Seorang penyelam berada di kedalaman laut 15 m dari permukaan laut. Radi berada di 18 m diatasnya. Berapa jarak Radi dari permukaan laut? 4.
Tinggi suatu kota adalah 425 m di atas permukaan air laut. Tinggi gedung di kota tersebut adalah 35 m. Berapa tinggi gedung jika diukur dari permukaan air laut?
5.
Pak Zaki memiliki 2 Toko, toko pertama 59 telur untuk dijual, toko kedua tersedia 46 telur, berapa jumlah telur yang tersedia di toko pak Zaki sekarang?
6. Sebuah mobil bergerak mundur sejauh 5 m. Kemudian, bergerak maju sejauh 6 m. Di manakah posisi mobil dari tempat semula? 7. Suhu udara di kota London adalah 5°C, sedangkan di kota Tokyo lebih hangat 6°C. Berapakah suhu di kota Tokyo? 8.
Sebuah helikopter mula-mula berada 8 m di atas sebuah puncak menara. Kemudian bergerak ke atas sejauh 9 m dan terakhir bergerak lagi ke atas sejauh 6 m. Di manakah posisi helikopter dari permukaan tanah jika tinggi menara 10 m?
9.
Adi berada 15 langkah di sebelah kiri tiang bendera. Heni berada 3 langkah di sebelah kanan Adi sedangkan Popi berada 6 langkah di sebelah kiri Heni. Jika posisi tiang bendera dianggap titik nol, di manakah posisi Popi dari tiang bendera?
10. Palung terdalam di laut Banda adalah 5.000 meter di bawah permukaan air laut. Kota Denpasar berada pada ketinggian 50 meter di atas permukaan air laut. Berapa meter selisih ketinggian dua tempat tersebut? 11. Rudi membuka tabungan dengan setoran awal sebesar Rp50.000,00. Berikutnya ia menabung sebesar Rp55.000,00. Berapa uang di tabungan Rudi? 12. Beras di gudang penyimpanan KUD sebanyak 50.000 ton. Diisi sebanyak 30.500 ton. Berikutnya diisi lagi 12.000 ton. Berapa stok beras yang tersedia di gudang?
78
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 13. Pak Ginting ingin membuat sebuah rumah. Untuk membuatnya kurang lebih dibutuhkan 39.560 buah batu bata, sedangkan untuk pagarnya kurang lebih dibutuhkan 13.500 buah batu bata. Berapa buah batu bata yang pak Ginting butuhkan? 14 Aman Berutang Rp 4.000 pada Ambar, karena untuk membeli buku dan Ia lupa membawa uang Ia berhutang Rp 7.000 pada Anton. Berapakah hutang Aman seluruhnya? 15. Pak Ahmat memiliki hutang Rp 12.700. untuk suatu keperluan pak Ahmat meminjam Rp 11.800 pda bu Aminah dan 4.500 pada Pak Asep. Berapa jumlah Hutanng Pak Ahmat?
79
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI Kunci Jawaban Soal Tes I
1.
Diketahui: Ani mempunyai 5 apel kemudian diberi lagi oleh ayahnya sebanyak 7 apel. Ditanya: Berapa apel yang dimiliki Ani sekarang? Jawab: 5 + 7 =12, jadi apel yang dimiliki Ani sekarang adalah 12 apel.
2.
Diketahui: Budi berhutang 4 kelereng pada Amir kemudian Budi membeli 10 kelereng kepada Amir. Ditanya: Berapa kelereng yang diberikan Amir kepada Budi? Jawab: -4 + 10 =6 , jadi kelereng yang diberikan Amir kepada Budi adalah 6 kelereng.
3.
Diketahui: Seorang penyelam berada di kedalaman laut 15 m dari permukaan laut. Radi berada di 18 m diatasnya. Ditanya: Berapa jarak Radi dengan permukaan laut? Jawab: -15 + 18 = 3, jadi jarak Radi dengan permukaan laut adalah 3 m.
4.
Diketahui: Tinggi suatu kota adalah 425 m di atas permukaan air laut. Tinggi gedung di kota tersebut adalah 35 m. Ditanya: Berapa tinggi gedung jika diukur dari permukaan air laut? Jawab: 425 + 35 =460, tinggi gedung jika diukur dari permukaan air laut adalah 510 m.
5.
Diketahui: Pak Zaki memiliki 2 Toko, toko pertama 59 telur untuk dijual, toko kedua tersedia 46 telur, Ditanya: Berapa jumlah telur yang tersedia di toko pak Zaki sekarang? Jawab: 59 + 46 =105, jadi jumlah telur yang tersedia di toko pak Zaki sekarang adalah 105 telur.
6. Diketahui: Sebuah mobil bergerak mundur sejauh 5 m. Kemudian, bergerak maju sejauh 6 m. Ditanya: Di manakah posisi mobil dari tempat semula? Jawab: -5 + 6 = 1, jadi apel posisi mobil dari tempat semula adalah maju 1 m.
80
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 7. Diketahui: Suhu udara di kota London adalah 5°C, sedangkan di kota Tokyo lebih hangat 6°C. Ditanya: Berapakah suhu di kota Tokyo? Jawab: 5 + 6 = 11 jadi selisih suhu kota Tokyo adalah 11°C.
8.
Diketahui: Sebuah helikopter mula-mula berada 8 m di bawah sebuah puncak menara. Kemudian bergerak ke atas sejauh 9 m dan terakhir bergerak lagi ke bawah sejauh 6 m. Ditanya: Di manakah posisi helikopter dari permukaan tanah jika tinggi menara 10 m? Jawab: 8 + 9 + 6 +10 = 17 + 6 + 10 = 23 +10 =33 , jadi posisi helikopter dari permukaan tanah jika tinggi menara 10 m adalah 33 m
9.
Diketahui: Adi berada 15 langkah di sebelah kiri tiang bendera. Heni berada 3 langkah di sebelah kanan Adi sedangkan Popi berada 6 langkah di sebelah kiri Heni. Posisi tiang bendera dianggap titik nol Ditanya: Di manakah posisi Popi dari tiang bendera? Jawab: -15 + 3 + (-6) = (-15) + (- 6) = (-21), jadi posisi Popi dari tiang bendera adalah 21 langkah disebelah kiri tiang bendera.
10. Diketahui: Palung terdalam di laut Banda adalah 5.000 meter di bawah permukaan air laut. Kota Denpasar berada pada ketinggian 50 meter di atas permukaan air laut. Ditanya: Berapa meter selisih ketinggian dua tempat tersebut? Jawab: (-5000) + .... =50 ; 50 + 5000 = 5050 , jadi selisih ketinggian dua tempat tersebut adalah 5050 m.
11. Diketahui: Rudi membuka tabungan dengan setoran awal sebesar Rp50.000,00. Berikutnya ia menabung sebesar Rp55.000,00. Ditanya: Berapa uang di tabungan Rudi? Jawab: 50.000 + 55.000 =105.000, jadi uang di tabungan Rudi adalah Rp 105.000,00.
12. Diketahui: Diketahui: Beras di gudang penyimpanan KUD sebanyak 50.000 ton. Diisi 30.500 ton. Berikutnya diisi lagi 12.000 ton. Ditanya: Berapa stok beras yang tersedia di gudang? 81
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI Jawab: 50.000 + 30.500 + 12.000 =80.500 +12.000 = 92.500, jadi stok yang tersedia di gudang adalah 92.500 ton beras.
13. Diketahui Pak Ginting ingin membuat sebuah rumah. Untuk membuatnya kurang lebih dibutuhkan 39.560 buah batu bata, sedangkan untuk pagarnya kurang lebih dibutuhkan 13.500 buah batu bata. Ditanya :Berapa buah batu bata yang pak Ginting butuhkan? Jawab: 39.560 +13.500 = 53.060 , jadi batu bata yang dibutuhkan pak Ginting adalah 53.060 buah batu bata.
14. Diketahui: Aman Berutang Rp 4.000 pada Ambar, karena untuk membeli buku dan Ia lupa membawa uang Ia berhutang Rp 7.000 pada Anton Ditanya: Berapakah hutang Aman seluruhnya? Jawab:(- 4000) + (-7000)= (-11.000, jadi hutang Aman seluruhnya adalah Rp 11.000.
15. Diketahui: Pak Ahmat memiliki hutang Rp 12.700. untuk suatu keperluan pak Ahmat meminjam Rp 11.800 pda bu Aminah dan 4.500 pada Pak Asep Ditanya: Berapa jumlah Hutanng Pak Ahmat? Jawab (-12.700) + (-11.800) + (-4.500) = 29.000, jadi jumlah Hutang pak Ahmat adalah Rp 29.000
Pedoman penskoran Diketahui = 1
Ditanya = 1
Jawab = 3
Total skor per soal = 5
Nilai =
Jawaban benar x 4 3
82
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI Soal Tes II Selesaikan soal cerita berikut! 1. Anis mempunyai 8 pisang kemudian diminta oleh adiknya sebanyak 3 pisang. Berapa pisang yang dimiliki Anis sekarang? 2
Rudi membawa 8 kelerang diberikan kepada 6 kelereng kemudian Amir meminjam lagi 2 kelereng kepada Rudi.. Berapa kelereng yang dimiliki Rudi?
3 Diketahui Seorang turis berada 8 m diatas permukaan laut. Kawannya menyelam di kedalaman laut, selisih mereka 15 m. Berapa kedalaman kawanya menyelam? 4. Tinggi suatu gedung adalah 415 m di atas permukaan air laut. Tinggi gedung tersebut adalah 45 m. Berapa tinggi gedung jika diukur dari permukaan air laut? 5. Suhu udara pada siang 30° C. Selisih suhu malam hari dan siang hari adalah 8° C. Berapakah suhu malam hari? 6. Nina berdiri pada ketinggian 3 meter di atas kolam renang. Kemudian ia meloncat ke bawah sejauh 7 meter dari tempat semula. Dimanakah posisi Nina dari permukaan air kolam? 7. Suhu udara di kota London adalah 15°C, sedangkan di kota Tokyo 9°C. Berapakah selisih suhu kedua kota tersebut? 8.
Seorang pedagang mempunyai modal Rp250.000,00. Kemarin ia rugi sebesar Rp25.000,00. Hari ini ia rugi lagi Rp75.000,00. Berapa jumlah uangnya sekarang?
9.
Seorang perenang berada 4 m bawah permukaan laut. Kawannya menyelam di kedalaman laut 12 m dari permukaan laut. Berapa jarak mereka berdua?
10. Suhu udara pada siang -1° C. Selisih suhu malam hari dan siang hari adalah 11° C lebih dingin. Berapakah suhu malam hari? 11. Rudi membuka tabungan dengan setoran awal sebesar Rp50.000,00. Berikutnya ia mengambil sebesar Rp25.525,00. Berapa uang di tabungan Rudi? 12. Bowo menyelam 2 meter di bawah kolam renang. Ia menyelam lagi ke bawah sejauh 6 meter dari tempat semula. Dimanakah posisi Bowo dari permukaan air kolam? 13. Suhu udara di kota Jakarta adalah 27°C, sedangkan di kota Holand suhu -2 °C. Berapakah selisih suhu kedua kota tersebut? 14. Suhu udara di Pendingin Daging adalah (-6)°C, sedangkan di pendingin minuman (-13)°C. Berapakah selisih suhu kedua pendingin tersebut?
83
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI 15. Budi mempunyai 18 jeruk kemudian diminta oleh Angga sebanyak 5 jeruk. Berapa jeruk yang dimiliki Budi sekarang?
84
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI Kunci Jawaban 1.
Diketahui : Anis mempunyai 8 pisang kemudian diminta oleh adiknya sebanyak 3 pisang.
Ditanya : Berapa pisang yang dimiliki Anis sekarang? Jawab : 8 - 3 = 5, jadi Pisang yang dimiliki Ani sekarang adalah 5 buah
2.
Diketahui :Rudi membawa 8 kelerang diberikan kepada 6 kelereng kemudian Amir meminjam lagi 2 kelereng kepada Rudi.
Ditanya :Berapa kelereng yang dimiliki Rudi? Jawab : 8 - 6 - 10 = 2 - 2 = 0, Jadi kelereng yang dimiliki Rudi adalah 0 kelereng
3.
Diketahui Seorang turis berada 8 m diatas permukaan laut. Kawannya menyelam di kedalaman laut, selisih mereka 15 m.
Ditanya :Berapa kedalaman kawanya menyelam? Jawab : 8 - 15 = (-7), Jadi kawannya menyelam 7 m di bawah permukaan laut
4.
Diketahui :Tinggi suatu gedung adalah 415 m di atas permukaan air laut. Tinggi gedung tersebut adalah 45 m.
Ditanya :Berapa tinggi gedung jika diukur dari permukaan air laut? Jawab : 415 - 45 = 370, Jadi tinggi gedung jika diukur dari permukaan air laut 370 m
5.
Diketahui :Suhu udara pada siang 30°C. Selisih suhu malam hari dan siang hari adalah 8° C.
Ditanya : Berapakah suhu malam hari? Jawab : 30 - 8 = 22, Jadi Suhu malam hari adalah 22°C
6.
Diketahui :Nina berdiri pada ketinggian 3 meter di atas kolam renang. Kemudian ia meloncat ke bawah sejauh 7 meter dari tempat semula.
Ditanya :Dimanakah posisi Nina dari permukaan air kolam? Jawab : 3 - 7 = (-4), jadi posisi Nina dari permukaan air kolam 4 m dibawahnya
7.
Diketahui :Suhu udara di kota London adalah 15°C, sedangkan di kota Tokyo 9°C.
Ditanya :Berapakah selisih suhu kedua kota tersebut? 85
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI Jawab : 15 - 9 = 6, Jadi selisih kedua suhu kota tersebut 6°C
8. Diketahui : Seorang pedagang mempunyai modal Rp250.000,00. Kemarin ia rugi sebesar Rp25.000,00. Hari ini ia rugi lagi Rp75.000,00. Ditanya : Berapa jumlah uangnya sekarang? Jawab : 250.000 - 25.000 - 75.000 = 225.000 - 75.000 = 150.000, Jadi jumlah uangnya sekarang Rp150.000,00
9. Diketahui : Seorang perenang berada 4 m bawah permukaan laut. Kawannya menyelam di kedalaman laut 12 m dari permukaan laut. Ditanya :Berapa jarak mereka berdua? Jawab : (-4) - (-12) = 8, Jadi jarak mereka berdua adalah 8m
10. Diketahui :Suhu udara pada siang -1° C. Selisih suhu malam hari dan siang hari adalah 11° C lebih dingin. Ditanya :Berapakah suhu malam hari? Jawab : -1 - 11 = 12, Jadi suhu malam hari 12°C
11. Diketahui :Rudi membuka tabungan dengan setoran awal sebesar Rp50.000,00. Berikutnya ia mengambil sebesar Rp25.525,00. Ditanya :Berapa uang di tabungan Rudi? Jawab : 50.000 - 25.525 = 24.475, Jadi uang di tabungan Rudi Rp 24.475,00
12. Diketahui : Bowo menyelam 2 meter di bawah kolam renang. Ia menyelam lagi ke bawah sejauh 6 meter dari tempat semula. Ditanya :Dimanakah posisi Bowo dari permukaan air kolam? Jawab : (-2) - 6 = (-8), Jadi posisi Bowo dari air kolam 8 m dibawahnya
13. Diketahui :Suhu udara di kota Jakarta adalah 27°C, sedangkan di kota Holand suhu -2 °C. Ditanya :Berapakah selisih suhu kedua kota tersebut? Jawab : 27 - (-2) = 29, Jadi selisih suhu kedua kota tersebut 29°C 86
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
14. Suhu udara di Pendingin Daging adalah (-6)°C, sedangkan di pendingin minuman (-13)°C. Ditanya :Berapakah selisih suhu kedua pendingin tersebut? Jawab : -6 - (-13) = 7 , Jadi Selisih kedua pandingin tersebut 7°C
15. Diketahui : Budi mempunyai 18 jeruk kemudian diminta oleh Angga sebanyak 5 jeruk. Ditanya : Berapa jeruk yang dimiliki Budi sekarang? Jawab : 18 - 5 = 13, Jadi jeruk yang dimiliki budi sekarang 13 buah
Pedoman penskoran Diketahui = 1 Ditanya = 1 Jawab = 3 Total skor per soal = 5
Nilai =
Jawaban benar x 4 3
87
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
88
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
89
PLAGIAT PLAGIATMERUPAKAN MERUPAKANTINDAKAN TINDAKANTIDAK TIDAKTERPUJI TERPUJI
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
Dionysius Wibowo Kurnianto, lahir di Sleman, 27 Oktober 1988. Memulai pendidikan formal di TK Bina Kasih Pakem tahun 1994 sampai 1995, dilanjutkan SDN Blembem, Pakem, Sleman, DIY pada tahun 1995 sampai 2001. Setelah lulus SD melanjutkan pendidikan di SLTP Negeri 4 Pakem Sleman, DIY 2001 sampai 2004. Setelah lulus SLTP melanjutkan pendidikan di SMAN 3 Yogyakarta pada tahun 2004 sampai tahun 2007. Setelah menamatkan pendidikan SMA tahun 2007 melanjutkan pendidikan di Universitas Sanata Dharma, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD).
90