PERTUMBUHAN EKONOMI NTT TRIWULAN III TAHUN 2015

BADAN PUSAT STATISTIK

No. 07/11/53/Th.XVIII, 5 Nopember 2015

PERTUMBUHAN EKONOMI NTT TRIWULAN III TAHUN 2015 EKONOMI NTT TRIWULAN III TAHUN 2015 TUMBUH 5,11 PERSEN

 Perekonomian NTT Triwulan III tahun 2015 yang diukur berdasarkan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) atas dasar harga berlaku mencapai Rp 19,98 triliun dan atas dasar harga konstan mencapai 14,73 triliun.  Perekonomian NTT triwulan III tahun 2015 mengalami pertumbuhan sebesar 5,11 persen dibandingkan dengan triwulan yang sama pada tahun 2014 (Y o Y). ). Dari sisi produksi, pertumbuhan tertinggi dicapai oleh Lapangan Usaha Pengadaan Listrik sebesar 12,56 persen. Dari sisi pengeluaran pertumbuhan tertinggi dicapai oleh Komponen Perubahan Inventori sebesar 45,60 persen.

 Ekonomi NTT triwulan III tahun 2015 tumbuh 5,65 persen dibandingkan triwulan sebelumnya (Q to Q). Dari sisi produksi, pertumbuhan tertinggi dicapai oleh Lapangan Usaha Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib sebesar 8,98 persen. Dari sisi pengeluaran pertumbuhan tertinggi dicapai oleh Komponen Perubahan Inventori sebesar 166,66 persen.  Pertumbuhan tahun 2015 sebesar 4,96 persen (C to C), Dari sisi produksi, pertumbuhan tertinggi dicapai oleh Lapangan Usaha Pengadaan Listrik sebesar 13,05 persen Dari sisi pengeluaran pertumbuhan tertinggi dicapai oleh Komponen Ekspor Luar Negeri sebesar 30,97 persen.

A.

PDRB MENURUT LAPANGAN USAHA

Pertumbuhan Ekonomi Tahun 2015 (c-to-c) Grafik 1. Pertumbuhan dan Distribusi Beberapa Lapangan Usaha 2015

Perekonomian NTT tahun 2015 tumbuh sebesar 4,96 persen. Pertumbuhan terjadi pada seluruh lapangan usaha. Pengadaan Listrik dan Gas merupakan lapangan usaha yang mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 13,05 persen, diikuti oleh Informasi dan Komunikasi sebesar 6,96 persen dan Jasa Pendidikan 6,87 persen. Struktur perekonomian NTT menurut lapangan usaha tahun 2015 didominasi oleh tiga lapangan usaha utama yaitu: Pertanian, Kehutanan dan Perikanan (30,48 persen); Administrasi Pemerintahan, Pertanian dan Jaminan Sosial Wajib (12,04 persen) dan Perdagangan Besar-Eceran dan Reparasi Mobil-Sepeda Motor (10,75

persen). Grafik 2. Sumber Pertumbuhan PDRB Menurut Lapangan Usaha

Bila dilihat dari penciptaan sumber pertumbuhan ekonomi NTT tahun 2015, Administrasi Pemerintahan, Pertanian dan Jaminan Sosial Wajib

Berita Resmi Statistik No.07/11/53/Th.XVIII, 5 Nopember 2015

1

memiliki sumber pertumbuhan tertinggi sebesar 0,84 persen, Pertanian memiliki sumber pertumbuhan sebesar 0,80 persen, diikuti Perdagangan sebesar 0,69 persen.

Pertumbuhan Ekonomi Triwulan III-2015 Terhadap Triwulan III-2014 (y-on-y) Pada triwulan III-2015 Ekonomi NTT tumbuh 5,11 persen bila dibandingkan triwulan III-2014 (y-on-y). Pertumbuhan terjadi pada seluruh lapangan usaha. Pengadaan Listrik dan Gas merupakan lapangan usaha yang memiliki pertumbuhan tertinggi sebesar 12,56 persen, diikuti Jasa Keuangan sebesar 7,93 persen dan Informasi dan Komunikasi sebesar 7,52 persen. Struktur perekonomian NTT pada triwulan III-2015 didominasi oleh tiga lapangan usaha utama yaitu: Pertanian, Kehutanan dan Perikanan (30,08 persen); Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib (12,32) dan Perdagangan (10,77 persen). Sumber utama pertumbuhan ekonomi NTT Triwulan III-2015 adalah Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib sebesar 0,85 persen, diikuti Perdagangan sebesar 0,74 persen: dan Konstruksi sebesar 0,69 persen.

Pertumbuhan Ekonomi Triwulan III-2015 Terhadap Triwulan II-2015(q-to-q) Grafik 3. Pertumbuhan PDRB q tp q Beberapa Lapangan Usaha

Ekonomi NTT triwulan III-2015 mengalami pertumbuhan sebesar 5,65 persen bila dibandingkan triwulan sebelumnya ( q-to-q). Lapangan Usaha Pemerintahan mengalami pertumbuhan sebesar 8,98 persen, diikuti oleh Jasa Keuangan yang mengalami pertumbuhan sebesar 8,75 persen dan Industri Pengolahan sebesar 7,25 persen. Pada triwulan III-2015 lapangan usaha Pengadaan Listrik dan Gas mengalami kontraksi sebesar -3,03 persen dikarenakan terjadi penurunan produksi listrik dibandingkan triwulan II-2015.

B.

PDRB MENURUT PENGELUARAN

Pertumbuhan Kumulatif Triwulan III-2015 (c-to-c)

Grafik 4. Pertumbuhan dan Distribusi Beberapa Komponen 2015

Dari

sisi

pengeluaran,

pertumbuhan

ekonomi

kumulatif triwulan III tahun 2015 sebesar 4,96 persen. Pertumbuhan terjadi pada hampir seluruh komponen kecuali Pengeluaran Konsumsi LNPRT; Pengeluaran Konsumsi Pemerintah dan Perubahan Inventori.

PMTB

merupakan

komponen

mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 2

Berita Resmi Statistik No. 07/11/53/Th.XVIII, 5 Nopember 2015

yang 19,57

persen diikuti oleh Impor Barang dan Jasa sebesar 11,76 persen serta Ekspor Barang dan Jasa sebesar 7,15 persen.

Struktur PDRB NTT menurut pengeluaran atas dasar harga berlaku triwulan III-2015 tidak menunjukkan perubahan yang berarti. Aktivitas permintaan akhir masih didominasi oleh Komponen Pengeluaran Konsumsi Rumah Tangga (72,62) yang mencakup lebih dari separuh PDRB NTT. Komponen lainnya yang memiliki peranan besar terhadap PDRB NTT secara berturut-turut adalah Pembentukan Modal Tetap Bruto (45,07); Pengeluaran Konsumsi Pemerintah (38,50); serta Ekspor Barang dan Jasa (21,75), sedangkan Pengeluaran Konsumsi LNPRT (3,36) dan Perubahan Inventori (2,09). Grafik 5. Sumber Pertumbuhan PDRB Menurut Pengeluaran

Bila dilihat dari penciptaan sumber pertumbuhan ekonomi NTT triwulan III-2015 (y-on-y), maka PMTB

merupakan

komponen

dengan

sumber

pertumbuhan tertinggi, yakni sebesar 6,55 persen, diikuti komponen Pengeluaran Konsumsi Rumah Tangga sebesar 4,18 persen.

Pertumbuhan Ekonomi Triwulan III-2015 Terhadap Triwulan III-2014 (y-on-y)

Pada triwulan III-2015 Ekonomi NTT tumbuh 5,11 persen bila dibandingkan triwulan III2014 (y-on-y). Pertumbuhan terjadi pada hampir seluruh komponen pengeluaran. Perubahan Inventori merupakan komponen yang memiliki pertumbuhan tertinggi sebesar 45,60 persen diikuti oleh Konsumsi LNPRT sebesar 17,51 persen, dan PMTB sebesar 16,05 persen.

Pertumbuhan Ekonomi Triwulan III-2015 Terhadap Triwulan II-2015 (q-to-q) Grafik 6. Pertumbuhan PDRB q to q Beberapa Komponen

Ekonomi NTT triwulan III-2015 terhadap triwulan II-2015 (q-to-q) tumbuh sebesar 5,65 persen. Hal ini disebabkan oleh meningkatnya laju pertumbuhan yang

terjadi

hampir

di

seluruh


komponen 3

pengeluaran. Komponen yang mengalami laju pertumbuhan terbesar adalah Perubahan Inventori dan Ekspor Barang dan Jasa masing-masing sebesar 166,66 persen dan 19,13 persen.

Tabel 1. Laju Pertumbuhan PDRB Menurut Lapangan Usaha Tahun Dasar 2010 Tahun 2015 (Persen) Lapangan Usaha

Triw II- 2015 terhadap Triw I-2015

Triw III-2015 terhadap Triw II-2015

Triw III-2015 terhadap Triw III-2014

Laju Pertumbuhan 2015 (C to C)

Sumber Pertumbuhan 2015 (C to C)

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

A

Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan

4,75

3,58

2,04

2,70

0,80

B

Pertambangan dan Penggalian

16,67

5,64

6,21

5,67

0,08

C

Industri Pengolahan

1,77

7,25

5,10

5,10

0,06

D

Pengadaan Listrik dan Gas

5,30

-3,03

12,56

13,05

0,01

E

Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah dan Daur Ulang

4,21

6,14

1,08

2,64

0,00

F

Konstruksi

9,57

6,30

6,53

4,30

0,45

G

Perdagangan Besar dan Eceran, Reparasi Mobil dan Sepeda Motor

5,27

6,32

6,51

6,13

0,69

H

Transportasi dan Pergudangan

3,48

4,28

4,85

5,64

0,28

I

Penyedian Akomodasi dan Makan Minum

8,67

6,50

6,35

5,28

0,03

J

Informasi dan Komunikasi

3,38

7,00

7,52

6,96

0,59

K

Jasa Keuangan dan Asuransi

-3,96

8,75

7,93

5,70

0,22

L

Real Estate

5,57

6,08

4,90

3,86

0,10

Jasa Perusahaan

3,65

4,83

5,13

4,50

0,01

O

Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib

1,91

8,98

6,79

6,82

0,84

P

Jasa Pendidikan

1,29

6,21

6,04

6,87

0,59

Q

Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial

7,24

0,86

6,23

5,81

0,12

Jasa Lainnya

3,35

1,70

3,65

3,85

0,08

4,29

5,65

5,11

4,96

4,96

M,N

R,S,T,U

PDRB

4


Tabel 2. PDRB Menurut Lapangan Usaha Tahun Dasar 2010 Triwulan III Tahun 2014- 2015 ADHB Triwulan III 2014 (Miliar) (2)

Lapangan Usaha (1)

ADHB Triwulan III 2015 (Miliar) (3)

ADHK Triwulan III 2014 (Miliar) (4)

ADHK Triwulan III 2015 (Miliar) (5)

5 429

6 009

4 132

4 216

2,04

0,60

Laju Pertumbuhan (Y on Y) 2015

Sumber Pertumbuhan 2015 (Y on Y)

(6)

A


B


280

351

208

221

6,21

0,09

C

Industri Pengolahan

218

243

173

182

5,10

0,06

D


7

9

8

9

12,56

0,01

E


12

12

10

10

1,08

0,00

F

Konstruksi

1 851

2 052

1 475

1 571

6,53

0,69

G


1 915

2 152

1 596

1 700

6,51

0,74

H


922

1 015

688

722

4,85

0,24

I


109

127

82

88

6,35

0,04

J


1 326

1 417

1 185

1 275

7,52

0,64

K


682

781

518

559

7,93

0,29

L

Real Estate

481

540

362

379

4,90

0,13

55

61

40

43

5,13

0,01

M,N

Jasa Perusahaan

O


2 301

2 461

1 754

1 873

6,79

0,85

P

Jasa Pendidikan

1 735

1 919

1 201

1 273

6,04

0,52

Q


370

414

287

305

6,23

0,13

Jasa Lainnya

381

418

297

308

3,65

0,08

18 077

19 981

14 017

14 733

5,11

5,11

R,S,T,U

PDRB


5

Tabel 3. Distribusi PDRB Menurut Lapangan Usaha Tahun Dasar 2010 Tahun 2014- 2015 Lapangan Usaha

Triwulan IV 2014

Triwulan I 2015

Triwulan II 2015

Triwulan III 2015

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

A


27,92

30,71

30,70

30,08

B


1,69

1,57

1,75

1,75

C

Industri Pengolahan

1,28

1,23

1,20

1,22

D


0,05

0,05

0,05

0,05

E


0,07

0,06

0,06

0,06

F

Konstruksi

10,56

9,76

10,24

10,27

G


10,49

10,72

10,77

10,77

H


5,40

5,18

5,15

5,08

I


0,65

0,60

0,63

0,64

J


7,41

7,31

7,12

7,09

K


4,05

4,15

3,82

3,91

L

Real Estate

2,75

2,66

2,69

2,70

Jasa Perusahaan

0,31

0,31

0,31

0,31

O


12,62

11,97

11,82

12,32

P

Jasa Pendidikan

10,41

9,45

9,36

9,60

Q


2,19

2,06

2,14

2,07

Jasa Lainnya

2,16

2,22

2,19

2,09

100,00

100,00

100,00

100,00

M,N

R,S,T,U

PDRB

6


Tabel 4. PDRB Menurut Pengeluaran Atas Dasar Harga Berlaku dan Harga Konstan 2010 (miliar rupiah) Harga Berlaku

Harga Konstan 2010

Lapangan Usaha Triw III-2014

Triw II-2015

Triw III-2015

Triw III-2014

Triw II-2015

Triw III-2015

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

(1)

1.

Pengeluaran Konsumsi Rumahtangga

2

Pengeluaran Konsumsi LNPRT

3 4

Pengeluaran Konsumsi Pemerintah Pembentukan Modal Tetap Domestik Bruto

5

Perubahan Inventori

6

Ekspor Barang dan Jasa

7

Dikurangi Impor Barang dan Jasa

Produk Domestik Regional Bruto (PDRB)

13 232

13 879

14 510

10 770

10 954

11 356

549

604

672

461

488

542

7 933

6 485

7 692

5 151

3 929

4 578

6 890

7 842

9 006

5 722

6 098

6 641

297

150

417

199

109

290

4 984

3 620

4 346

1 686

1 533

1 826

15 808

14 022

16 661

9 973

9 166

10 499

18 077

18 558

19 981

14 017

13 946

14 733

Tabel 5 Laju Pertumbuhan PDRB Menurut Pengeluaran Tahun Dasar 2010 (persen)

Komponen (1)

Sumber Pertumbuhan 2015 (C to C)

Triw III-2015 Terhadap Triw II-2015

Triw III-2015 terhadap Triw III-2014

Sumber Pertumbuhan 2015 (Y on Y)

(2)

(3)

(4)

3,67

5,44

4,18

4,06

1


2


10,96

17,51

0,58

0,56

3

Pengeluaran Konsumsi Pemerintah

16,51

(11,13)

(4,09)

(3,97)

4

Pembentukan Modal Tetap Domestik Bruto

8,89

16,05

6,55

6,36

5

Perubahan Inventori

166,66

45,60

0,65

0,63

6


19,13

8,27

1,00

0,15

7


14,55

5,28

3,75

(0,59)

5,65

5,11

5,11

4,96

PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO (PDRB)


7

Tabel 6 Struktur PDRB Menurut Pengeluaran Tahun 2014, Triwulan III-2014, Triwulan II-2015, dan Triwulan III-2015 (persen) 2015 Lapangan Usaha (1)

8

Triw III-2014 Triw II

Triw III

(4)

(5)

73,20

74,79

72,62

3,04

3,25

3,36

(3)

1


2


3

Pengeluaran Konsumsi Pemerintah

43,88

34,95

38,50

4

Pembentukan Modal Tetap Domestik Bruto

38,12

42,26

45,07

5

Perubahan Inventori

1,64

0,81

2,09

6


27,57

19,51

21,75

7


87,45

75,56

83,38

Produk Domestik Regional Bruto (PDRB)

100,00

100,00

100,00


BPS PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR

Informasi lebih lanjut hubungi: Dr. Anggoro Dwitjahyono, M.Si Kepala BPS Provinsi Nusa Tenggara Timur Telp (0380) 826289,821755, e-mail : [email protected] [email protected]


9

PERTUMBUHAN EKONOMI NTT TRIWULAN III TAHUN 2015

Recommend Documents