PELAKSANAAN PERJANJIAN JUAL BELI ONLINE ANTARA RINI SHOP DENGAN KONSUMEN ARTIKEL
Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana Hukum
Oleh:
NUR DWI LIDIANA NPM: 1310012111030
FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS BUNG HATTA PADANG 2016
No.Reg: 178/Pdt/2/01-2017
0
1
PELAKSANAAN PERJANJIAN JUAL BELI ONLINE ANTARA RINI SHOP DENGAN KONSUMEN Nur Dwi Lidiana1, Yansalzisatry1, Suamperi1 1
Prodi Ilmu Hukum, Fakultas Hukum, Universitas Bung Hatta
[email protected] Abstract
This paper discusses online business is using computers, computers network and, electronic media. The formulation of the problems, (1) How the implementation of the right and oblogations of the parties in the online business process. (2) What the obstacles in the online business process and its solution. This research using the juridical sociological research, wich using primary data. Data were collected through interviews and document, and quantitative analysis. From the research can be concluded : (1) The implementation of rights and oblogations of the parties in the transaction process before and after the client received the offer from the seller , the seller will send the goods if the client has made payment. (2) The obtacles in online business transaction are wrong delivery of goods wich resolved by replacing such goods by the seller and shipping costs paid by the seller. Delay or damage in shipment solved by the seller will take care of it to the transport services and the seller will send goods receipt number to the client, so that the receipt number the client can check the existence of the goods through a website of transport services. Keyword: Agreement, Busniness, Online perbuatan hukum yang dilakukan
Pendahuluan Dalam
Pasal
1
Angka
dengan
2
Tentang
Transaksi
Informasi
Elektronik
komputer,
jaringan komputer dan/atau media
Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008
menggunakan
elektronik lainnya.
dan
selanjutnya
Ketentuan dalam KUHPerdata
disebut dengan UUITE dinyatakan
juga berlaku bagi jual beli online
bahwa transaksi elektronik adalah
salah satunya yaitu mengenai syarat
1
2
sah perjanjian. Jual beli online diatur dalam
ketentuan
khusus
yaitu
Salah satu pelaku usaha yang bergerak di bidang jual beli online
Undang-Undang Nomor 11 Tahun
adalah
2008
bergerak dibidang busana. Rini Shop
Tentang
Informasi
dan
Rini
online
berdiri
ini
dari
beralamat di Jl. MT Chiara Condong
pelaksanaan transaksi jual beli online
Nomor 26 A Tangerang Jakarta, Rini
yang tergolong kedalam transaksi
Shop memang memulai usahanya
elektronik yaitu kepastian hukum,
dengan metode jual beli online.
manfaat, kehati-hatian, itikad baik,
Barang-barang yang dijual yaitu
dan kebebasan memilih media yang
khusus busana yang terdiri dari, baju,
akan
celana, sepatu, topi dan sebagainya,
tentang
digunakan
asas
dalam
setiap
transaksi.
kemanjaan yang luar biasa kepada konsumen, kelebihan dari jual beli online ini adalah konsumen tidak perlu keluar rumah untuk berbelanja. Namun disisi lain jual beli online memiliki
kelemahan
salah
satunya yaitu konsumen hanya dapat memilih dan melihat gambar barang yang kan dibeli tanpa melihat secara langsung.
dewasa.
2012
praktek jual beli online yaitu seperti kendala dalam pengiriman barang dan kurang lengkapnya informasi mengenai barang yang ditawarkan, keterlambatan
pengiriman barang.
dalam
Selama
menjalankan
usahanya pihak Rini Shop juga pernah melakukan kesalahan, seperti ukuran barang yang tidak sesuai dengan
yang
di
pesan
oleh
konsumen. Begitu pula dalam hal pengiriman barang, yang tidak sesuai dengan
waktu
yang
telah
diperjanjikan. Dengan kendala
Masalah yang timbul dalam
serta
tahun
baik untuk anak-anak maupun orang
Jual beli online memberikan
juga
akhir
yang
Transaksi Elektronik. Dalam UUITE memuat
sejak
shop
adanya
kendala-
yang
dijelaskan
seperti
diatas maka penulis tertarik untuk mengambil
penelitian bagaimana
praktek jual beli online dengan judul “Pelaksaan Perjanjian Jual Beli Online Busana Antara Rini Shop Dan Konsumen”. Rumusan Masalah
3
Berdasarkan
latar
belakang
masalah yang telah dikemukakan di atas,
maka
permasalahan
dapat
1. Data Primer Data primer adalah data yang diperoleh
secara
langsung
dengan
di
dirumuskan sebagai berikut :
lapangan
melakukan
1. Bagaimanakah pelaksanaan hak
wawancara dengan informan yaitu
dan kewajiban para pihak dalam
pemilik Rini Shop dan konsumen.
transaksi jual beli online?
2. Data Sekunder
2. Apakah hambatan-hambatan yang terjadi dalam proses transaksi jual beli online dan penyelesaiannya? Tujuan Penelitian
hak dan kewajiban para pihak dalam transaki jual beli online. mengetahui
hambatan
yang
yang diperoleh dari bahan-bahan kepustakaan. Teknik pengumpulan data yang
1. Untuk mengetahui pelaksanaan
2. Untuk
Data sekunder adalah data
hambatan-
terjadi
dalam
digunakan yaitu : 1. Wawancara Wawancara pengumpulan
adalah
teknik
data
untuk
transaksi jual beli online dan
memperoleh
penyelesaiannya.
melakukan tanya jawab secara lisan dengan
Metode Penelitian Metode digunakan
informan.
dengan
Wawancara
dilakukan dengan menyusun daftar
pendekatan
dalam
keterangan
yang
penelitian
pertanyaan
semi
terstruktur.
ini
Wawancara semi terstruktur yaitu
adalah yuridis sosiologis. Penelitian
suatu metode wawancara dimana
yuridis sosiologis yaitu penelitian
pertanyaan yang akan ditanyakan
untuk
primer
telah tersusun secara tersktruktur,
penelitian
namun kalau timbul pertanyaan lain
mendapatkan
dengan
melakukan
data
dimasyarakat. Dalam penelitian ini penulis menggunakan 2 (dua) sumber data, yaitu :
yang berkaitan dan berguna sekali untuk peneliti terkait dengan masalah yang diteliti, maka peneliti akan menanyakan informan
langsung ataupun
kepada responden
4
tersebut. Untuk mendapatkan data
maka
secara
menjual
akurat
melakukan
maka
peneliti
wawancara
secara
penjual
tidak
barang
oaring
lain.
boleh
tersebut
lagi
kepada
Berdasarkan
hasil
langsung kepada pemilik dari rini
wawancara penulis dengan Ibu Rini
shop dan 3 orang konsumen.
selaku pemilk Rini Shop, proses dalam transaksi jual beli online yang
2. Studi dokumen
dijalankannya yaitu:
Studi dokumen yang penulis
1. Proses Penerimaan
lakukan yaitu mengumpulkan data dengan
cara
mempelajari
bahan
Proses setelah
penerimaan
adanya
adalah
penawaran
yang
kepustakaan, terdiri dari peraturan
diberikan
perundang-undangan,dokumen-
pembeli memilih barang-barang dari
dokumen
dan
buku-buku
yang
gambar
oleh
penjual.
yang
Setelah
ditawarkan
oleh
berkaitan dengan rumusan masalah
penjual, dan pembeli merasa yakin
yang diteliti.
dengan barang yang akan dibelinya,
Hasil Penelitian dan Pembahasan
maka pembeli melakukan konfirmasi kepada penjual mengenai barang
Perjanjian
jual
beli
online
yang
akan
dibelinya.
Setelah
melahirkan suatu hak dan kewajiban
melakukan
diantara para pihak yaitu pihak
kesepakatan
penjual dan pembeli sejak terjadinya
tersebut maka lahirlah perjanjian di
kesepakatan Dalam
antara
proses
jual
konfirmasi,
dan
mengenai
ada
barang
para
pihak.
antara keduanya, dengan adanya
beli
online
perjanjian tersebut timbullah
hak
pelaksaan hak dan kewajiban dari
dan kewajiban anatara kedua belah
para pihak dapat dilihat dari proses
pihak. Kewajiban dari pihak penjual
penerimaan
adalah menyimpan terlebih dahulu
dipesan pihak sepakat
hingga barang
tersebut
sampai
yang kepada
pembeli.
Setelah
pembeli
akan
membeli
barang
barang
yang
telah
dipilih
oleh
pembeli, penjual tidak boleh lagi menjual
barang
tersebut
kepada
tersebut maka lahirlah hak dan
orang lain karena barang tersebut
kewajiban anatar kedua belah pihak.
sudah
Dengan adanya kesepakatan tersebut
Sedangkan kewajiban dari pembeli
menjadi
hak
pembeli.
5
adalah melakukan pembayaran atas
pengiriman
harga barang yang telah ia pesan
dipesan
kepada penjual.
pengiriman barang pihak Rini Shop
2. Proses Pembayaran
melakukan kerjasama dengan jasa
Sistim
pembayaran
yang
barang
oleh
yang
pembeli.
telah Dalam
angkutan seperti TIKI, JNE, dan
digunakan oleh Rini Shop yaitu
Kantor
dengan
transaksi
ATM
barang untuk sampai ke alamat
dengan
mentransfer
dari
pembeli paling lambat adalah 3 hari.
rekening pembeli kepada penjual.
Apabila barang tersebut telah sampai
Jumlah uang yang ditransfer adalah
ke alamat pembeli, maka pembeli
harga dari barang di tambah dengan
harus melakukan konfirmasi kepada
ongkos kirim yang ditanggung oleh
pihak penjual yaitu dengan mengirim
pembeli. Pihak Rini Shop akan
foto dari barang tersebut sebagai
memberikan
waktu
bukti bahwa penjual telah memenuhi
pembayaran yaitu paling lama 5 hari
kewajibannya dan pembeli telah
setelah pemesanan barang, apabila
menerima haknya, sesuai dengan
selama waktu tersebut pembeli tidak
kesepakatan yang telah dilakukan
melakukan
pada proses penerimaan. Dengan
melalui uang
jangka
kewajibannya
maka
Pos.
barang yang dipesan tersebut akan
demikian
dijual kepada pihak lain. Dalam
kewajiban
proses pembayaran pihak pembeli
terpenuhi.1
harus mengirimkan bukti transaksi kepada
penjual
mengirimkan
dengan
cara
dari
bukti
foto
Proses
pelaksanaan para
pengiriman
hak
pihak
dan telah
Perjanjian jual beli online juga tidak luput dari hambatan-hambatan dalam
proses
pelaksanaannya,
transaksi tersebut, untuk meyakinkan
berikut adalah hambatan-hambatan
penjual
telah
yang terjadi dalam transaksi jual beli
memenuhi kewajibannya melakukan
online dan cara penyelesaian dari
pembayaran.
hambatan tersebut :
bahwa
pembeli
3. Proses Pengiriman Setelah pembayaran penjual
akan
pembeli
Berdasarkan hasil wawancara melakukan
selanjutnya
pihak
melakukan
proses
penulis dengan Ibu Rini hambatan yang pernah terjadi yaitu seperti 1
Wawancara dengan Pemilik Rini Shop, Ibu Rini, tanggal 23 Oktober 2016.
6
kesalahan dalam pengiriman barang
barang yang sesuai dengan pesanan.
dan yang sering dialami oleh pembeli
Setelah itu pihak penjual menyuruh
yaitu
Ibu Dita untuk mengirimkan barang
keterlambatan
dalam
pengiriman barang.
tersebut kembali ke alamat penjual,
Hambatan yang pertama yaitu
dan setelah barang tersebut sampai
kesalahan dalam pengiriman barang
ke alamat penjual barang itu diganti
seperti yang pernah dialami oleh
dengan nomor yang sesuai dengan
salah satu konsumen yaitu Ibu Dita
pesanan, dan barang tersebut dikirim
yang beralamat di Perumahan Griya
kembali ke alamat pembeli. Ongkos
Elok
dia
pengiriman akan ditanggung oleh
merupakan pelanggan setia dari Rini
pihak penjual. Untuk ongkos kirim
Shop, dan dia menyatakan pernah
dari
menerima barang yang tidak sesuai
uangnya akan di transfer oleh penjual
dengan yang dia pesan. Menurut Ibu
kepada pembeli.2
Recidence
Padang,
Dita dia pernah memesan sepatu
pembeli
kepada
Hambatan
penjual,
selanjutnya
untuk anaknya, dan sepatu tersebut
keterlambatan
berwarna putih dengan nomor sepatu
pengiriman
yang dipesan yaitu nomor 25, setelah
keterangan dari Ibu Rini dalam
melakukan pembayaran dan barang
proses
tersebut sampai kepadanya, ternyata
beberapa hambatan yang mungkin
ketika dicoba oleh anaknya sepatu
saja
tersebut sempit, dan ketika dilihat
kemungkinan
nomor sepatu adalah 24 bukan 25
barang selama di perjalanan, barang
seperti yang dipesan. Karena sepatu
tersebut
tersebut salah nomor, maka Ibu Dita
sampai barang ke alamat pembeli.
langsung menghubungi pihak Rini
Apabila terjadi hal tersebut maka
Shop dan menjelaskan bahwa sepatu
yang
yang dia pesan nomornya tidak
adalah pihak jasa angkutan, karena
sesuai. Dan berdasarkan keterangan
yang melakukan pengiriman barang
dari Ibu Dita tersebut pihak dari Rini
sampai ke alamat pembeli adalah
Shop menyatakan kesediaan untuk
jasa
mengganti barang tersebut dengan
dalam
yaitu
barang,
berdasarkan
pengiriman
terjadi
barang
yaitu terjadi
hilang,
bertanggung
angkutan, 2
proses
dan
seperti kerusakan
lambatnya
jawab
dan
ada
disini
untuk
Wawancara dengan konsumen Ibu Dita, Tanggal 30 Oktober 2016.
7
menyelesaikan
masalah
tersebut
kepada pengirim. Disamping itu
pihak Rini Shop membantu pembeli
pihak Rini Shop juga mengirimkan
menyelesaikan
tersebut.
nomor resi barang kepada pembeli
Dalam prakteknya masalah yang
agar pembeli juga bisa mengecek
sering kali terjadi adalah mengenai
keberadaan
pengiriman
Atika menjelaskan setelah nomor resi
masalah
barang
yang
sering
mengalami keterlambatan.
barang tersebut.
Ibu
tersebut di kirim oleh penjual, maka
Seperti yang pernah dialami
dia
melakukan
pengecekan
oleh Ibu Atika Permaciswari yang
barangnya
beralamat di Sikabau Dharmasraya,
nomor resi tersebut pada web pihak
dia
selama
jasa angkutan melalui internet, dan
Shop
disana dia akan mengetahui apakah
keterlambatan
barang tersebut masih berada di
dalam penerimaan barang. Menurut
Jakarta atau sudah sampai di kantor
Ibu
jasa
menjelaskan
berlangganan dengan pernah
mengalami
Rini
Rini
pengiriman
barang
dengan
angkutan
menggunakan
yang
berada
menggunakan paket REG (Reguler),
Sikabau
ketentuannya adalah bahwa barang
barang tersebut masih berada di
akan sampai ke alamat pada 2-3 hari.
Jakarta, biasanya Ibu Atika akan
Menurut keterangan dari Ibu Atika
menelfon kembali kepada pihak Rini
biasanya barang sudah sampai paling
Shop, dan pihak Rini Shop akan
lambat 3 hari, tapi sudah lewat 3 hari
menanyakan
barang itu belum juga sampai di
angkutan, dan apabila sudah berada
alamatnya. Ibu Atika mengatakan
di Dharmasraya dan masih belum
karena barang tersebut masih belum
diantarkan sedangkan dia perlu cepat
sampai
dia
barang tersebut, maka Ibu Atika
menghubungi pihak Rini Shop, dan
menjemputnya sendiri ke tempat jasa
menanyakan kenapa barang tersebut
angkutan tersebut.3
masih belum sampai. Setelah Ibu
Kasus
ke
alamatnya
Dharmasraya.
di
kepada
Apabila
pihak
selanjutnya
jasa
juga
Atika menghubungi pihak Rini Shop,
mengenai keterlambatan pengiriman
pihak
barang yang juga pernah di alami
Rini
kesediaan
Shop untuk
menyatakan menyelesaikan
masalah tersebut, dan mengurus
oleh
Ibu 3
Rhanty
Gustia
yang
Wawancara dengan konsumen Ibu Atika, Tanggal 27 Desember 2016.
8
beralamat di Simpang Empat Pasar
complain dari pelanggannya yaitu
Baru
mengenai cacat produk, yang pernah
Padang,
menjelaskan
Ibu
bahwa
Rhanty dia
juga
di
alami
pembeli
yaitu
seperti
merupakan pelanggan Rini Shop,
masalah kancing baju yang tidak
untuk
lengkap dan adanya rusak pada
masalah
keterlambatan
sampainya barang, dia menjelaskan,
jahitan
dia langsung menghubungi pihak
masalah tersebut, pihak Rini Shop
Rini Shop dan menanyakan kenapa
selalu
barang yang dipesan belum sampai
mengganti
ke alamatnya sesuai dengan waktu
mengirimkannya
yang
Untuk
pembeli dengan barang yang sesuai
tersebut,
dengan pesanan dan tanpa cacat
diperjanjikan.
menyelesaikan
masalah
sama halnya dengan penyelesaian
baju.
Untuk
menangani
menyelesaikannya barang
dengan
tersebut
kembali
dan
kepada
produk.
masalah yang di alami Ibu Atika,
Dari hambatan-hambatan yang
pihak Rini Shop akan mengurusnya
terjadi tersebut, Ibu Rini menjelaskan
kepada pihak jasa angkutan. Setelah
bahwa keterlambatan tersebut bukan
menghubungi pihak Rini Shop, maka
semata-mata
pihak Rini Shop akan mengirimkan
kesengajaan yang dilakukan oleh
nomor resi barang tersebut kepada
pihaknya, biasanya barang yang
pembeli, dan dengan nomor resi
sudah di pesan dan sudah dilakukan
tersebut Ibu Rhanty bisa melakukan
pembayaran akan segera dikirim ke
pengecekan barang tersebut melalui
alamat
web
dan
angkutan. Dan mengenai kesalahan
biasanya apabila barang tersebut
barang yang dikirim, hal tersebut
sudah sampai di Padang dan belum
merupakan kurang telitinya pihak
diantarkan, maka Ibu Rhanty hanya
Rini
menunggu saja di rumah sampai
barang, dan dia bertanggungjawab
barang
untuk kesalahan tersebut.
pihak
jasa
tersebut
angkutan,
diantarkan
ke
alamatnya oleh jasa angkutan.4 Ibu Rini juga menjelaskan bahwa dia juga pernah mengalami 4
Wawancara dengan konsumen Ibu Rhanty, Tanggal 24 Desember 2016.
merupakan
pembeli
Shop
dalam
melalui
unsur
jasa
pengemasan
Simpulan 1. Pelaksanaan hak dan kewajiban para pihak dalam proses jual beli
9
online yaitu dimulai dari proses
dengan mengirimkan kembali kepada
penerimaan
pembeli dan menanggung ongkos
dipesan pihak
hingga barang
tersebut
sampai
pembeli.
Setelah
yang kepada
pembeli
pengiriman
barang.
selanjutnya adalah
Hambatan keterlambatan
menerima tawaran penjual, maka
atau kerusakan dalam pengiriman
kewajiban
barang dan untuk penyelesaiannya
dari
penjual
adalah
menyimpan terlebih dahulu barang
pihak
yang telah dipesan oleh pembeli
menyelesaikan dengan mengurus ke
sampai
melakukan
jasa angkutan dan juga mengirimkan
pembayaran kepada penjual, setelah
nomor resi barang tersebut kepada
penjual
pembeli. Dengan adanya nomor resi
pembeli
menerima
pemberitahuan
Rini
Shop
pembayaran barulah barang akan
terebut
dikirim. Sedangkan kewajiban dari
melakukan pengecekan barangnya
pembeli
melalui web dari jasa angkutan
adalah
melakukan
pembayaran atas barang yang telah dipesannya
tersebut.
Proses
pembayaran
dilakukan
dengan
transaksi
melalui
ATM
pembeli
membantu
juga
dapat
dengan menggunakan internet. Saran Hambatan-hambatan
dengan
yang
mentransfer dari rekening pembeli
terjadi dalam perjanjian jual beli
kepada rekening penjual. Proses
antara Rini Shop dan pembeli yaitu,
pegiriman barang dilakukan dengan
kesalahan dalam pengiriman barang
menggunakan jasa angkutan. Setelah
dan keterlamatan dalam pengiriman
barang tersebut sampai ke alamat
barang. Penulis menyarankan untuk
pembeli, maka pelaksanaan hak dan
menghadapi
kewajiban antara kedua belah pihak
dalam
telah terpenuhi.
penjual harus lebih teliti lagi dalam
2.
Hambatan-hambatan
yang
pengiriman
tidak
online
dalam
menimbulkan
untuk
pembeli.
pengiriman
kesalahan
barang
dan
menyelesaikan masalah terebut pihak Rini Shop mengganti barang itu
kesalahan
barang
pihak
pengemasan barang tersebut, agar
terjadi dalam transaksi jual beli yaitu,
masalah
terjadi
kesalahan
yang
kekecewaan
pada
10
Cetakan Ke-1, Nuha Medika, Yogyakarta
Ucapan Terima Kasih Pada kesempatan ini penulis mengucapakan banyak terimakasih kepada kepada pihak-pihak yang sudah
membantu
penulis
menyelesaikan skripsi. Pihak-pihak yang dengan sabar membimbing dan selalu memotivasi penulis dalam menyelesaikan skripsi. Pihak tersebut adalah : (1) Ibu Yansalzisatry, S.H,. M.H selaku pembimbing I (2) Bapak Suamperi,
S.H,.
M.H
selaku
pembimbing II (3) Bapak Adri, S.H,. M.H selaku Ketua Bagian Hukum Perdata (4) Bapak Syafril, S.H,. M.H selaku penguji I (5) Ibu As Suhaiti Arief, S.H,. M.H selaku penguji II (6) Bapak Adri, S.H,. M.H selaku penguji III (7) Keluarga tercinta yang selalu memberikan semangat. Serta teman-teman
seperjuangan
yang
telah banyak membantu. DAFTAR PUSTAKA A. Buku-Buku Bambang Sunggono, 2012, Metodologi Penelitian Hukum, Cetakan Ke-13, Rajawali Pers, Jakarta C.T.S Kansil, 1992, Hukum Perdata, PT Pratya Paramita, Jakarta Danang Sunyoto, 2015, Aspek Hukum Dalam Bisnis,
Hari Saherodji, Pokok-Pokok Hukum Perdata, PT Aksara Baru, Jakarta I Putu Agus Pratama, 2015, ECommerce, E-Business dan Mobile Commerce, Informatika Bandung, Bandung I Ketut Oka Setiawan, 2016, Hukum Perikatan, Cetakan Ke-1, Sinar Grafika, Jakarta Kartini Mulyadi, dan Gunawan Widjaja, 2003, Perikatan Pada Umumnya, Cetakan Ke-1, Raja Grafindo Persada Kartini Mulyadi, dan Gunawan Widjaja, 2004, Perikatan Yang Lahir Dari Perjanjian, PT. Raja Grafindo Persada, Jakarta Libertus Jehani, 2007, Pedoman Praktis Menyusun Surat Perjanjian, Cetakan Ke-2, Visimedia, Jakarta Mariam Darus Badrulzaman, 2005, Aneka Hukum Bisnis, Cetakan Ke-2, PT. Alumni, Bandung Mariam Darus Badrulzaman, Dkk, 2016, Kompliasi Hukum Perikatan, Cetakan Ke-2, PT Citra Aditya Bakti, Bandung M. Yahya Harahap, 1986, Segisegi Hukum Perjanjian, Cetakan Ke-2, Alumni, Bandung
11
R. Subekti, 2005, Hukum Perjanjian, Intermassa, Jakarta R. Subekti, 1995, Aneka Perjanjian, Citra Aditya, Bandung R. Subekti, 1981, Aneka Perjanjian, Cetakan Ke-4, Alumni, Bandung Salim HS, 2003, Hukum Kontrak, PT Sinar Grafika, Jakarta Soerjono Soekanto , 1986, Pengantar Penelitian Hukum, Cetakan Ke-3, Universitas Indonesia, Jakarta Wirdjono Prodjodikoro, 1989, Asas-asas Hukum Perjanjian, PT. Bale, Jakarta B. Peraturan PerundangUndangan Kitab Undang-Undang Hukum Perdata Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 Tentang Informasi dan Transaski Elektronik. Undang – Undang Nomor 36 Tahun 1999 tentang Telekomunikasi.
Undang – Undang Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen. C. Sumber Lainnya Agen Propertisite http://agenpropertisite. Wordpress.com/2015/08/21/ hak-kewajiban-penjual-dan pembeli. Carina Mutiara, 2010, Jurnal Penyelesaian Wanprestasi Dalam Perjanjian Kredit, Universitas Sebelas Maret Daniel Alfredo Storus, Perjanjian Jual Beli Melaui Internet Ditinjau Dari Aspek Hukum Perdata, Jurnal Universitas Atma Jaya Yogyakarta Liska Kuspriatni lista.staff.gunadarma. ac.id/ M. Rasyid, 2011, Pelaksanaan Perjanjian Jual Beli, Jurnal Universitas Sumatera Utara